Contoh Konsep Pemilihan SITE

16
Alternatif 1 : Kecamatan Tamalate (BWK C) Alternatif 2 : Kecamatan Panakukkang (BWK E) Alternatif 3 : Kecamatan Tamalanrea (BWK H) DTRK KECAMATAN LUAS (Ha) FUNGSI UTAMA FUNGSI PENUNJANG A Ujung Tanah 593,8 Transportasi Laut (Pelabuhan) - Pariwisata (Wisata Tirta/Bahari) - Militer - Permukiman B Ujung Pandang, Wajo, Bontoala, Makassar, Mariso, Mamajang 1.331,0 Pusat perdagangan dan - Rekreasi Jasa Sosial - Pemerintahan Kota - Permukiman C Tamalate 2.021,0 Rekreasi pantai dan - Perdagangan - Permukiman - Pendidikan Tinggi - Transportasi Darat (AKDP) D Rappocini 923,0 Jasa pelayanan sosial/umum - Permukiman - Perdagangan - Pemerintahan/perkantoran E Panakukang 1.175,0 Pusat perdagangan dan - Permukiman Jasa Sosial - Pendidikan Tinggi - Ruang Terbuka - Transportasi Darat F Manggala 2.404,0 Permukiman - Ruang terbuka hijau - Pariwisata - Pendidikan Tinggi - Jasa Pelayanan social/umum G Tallo 583,0 Pariwisata dan - Jasa Pelayanan Sosial/umum Ruang terbuka hijau - Permukiman H Tamalanrea 3.184,0 Pendidikan tinggi dan permukiman - Jasa Pelayanan Kesehatan - Industri - Pendidikan Tinggi - Jasa Pelayanan Sosial/umum I Biringkanaya 4.822,0 Industri dan Permukiman - Transportasi Darat (Terminal AKAP) - Militer - Ruang terbuka Hijau/pekuburan JUMLAH 17.578, 0 KRITERIA BOBOT (B) ALTERNATIF 1 ALTERNATIF 2 ALTERNATI F 3 N B x N N B x N N B x N Strategi pengembangan kota 3 3 9 3 9 3 9 Kesesuaian lahan dengan RUTRK 3 3 9 3 9 3 9 Lingkungan 2 2 4 3 6 2 4 Transportasi 1 1 1 2 2 2 2 Utilitas umum 2 3 6 3 6 3 6 Ketersediaan lahan 2 3 6 3 6 3 6 JUMLAH 35 38 36 PENENTUAN LOKASI Sesuai dengan Rencana dan Strategi Pengembangan Kotamadya Makassar; Sesuai dengan Rencana Umum Tata Ruang Kota (RUTRK), yaitu pada kawasan perumahan dan pendidikan (diutamakan pada strata ekonomi menengah ke atas); Berada pada daerah tenang dan bebas polusi sesuai dengan fungsi bangunan; Terletak pada jalur transportasi yang memudahkan hubungan dengan jalan-jalan daerah sekitarnya; Terjangkau oleh sarana utilitas umum; Tersedianya lahan yang memadai; Dasar pertimbangan

description

arsitektur

Transcript of Contoh Konsep Pemilihan SITE

Page 1: Contoh Konsep Pemilihan SITE

• Alternatif 1 : Kecamatan Tamalate (BWK C)• Alternatif 2 : Kecamatan Panakukkang (BWK E)• Alternatif 3 : Kecamatan Tamalanrea (BWK H)

DTRKKECAMATA

NLUAS (Ha)

FUNGSI UTAMAFUNGSI

PENUNJANG

A Ujung Tanah 593,8 Transportasi Laut (Pelabuhan)

-    Pariwisata (Wisata Tirta/Bahari)

-    Militer

-    Permukiman

B

Ujung Pandang, Wajo, Bontoala, Makassar, Mariso, Mamajang

1.331,0

Pusat perdagangan dan -    Rekreasi

Jasa Sosial -    Pemerintahan Kota

  -    Permukiman

C Tamalate 2.021,0 Rekreasi pantai dan

-    Perdagangan

-    Permukiman

-    Pendidikan Tinggi

-    Transportasi Darat (AKDP)

D Rappocini 923,0 Jasa pelayanan sosial/umum

-    Permukiman

-    Perdagangan

-    Pemerintahan/perkantoran

E Panakukang 1.175,0

Pusat perdagangan dan -    Permukiman

Jasa Sosial -    Pendidikan Tinggi

  -    Ruang Terbuka

  -    Transportasi Darat

F Manggala 2.404,0 Permukiman

-    Ruang terbuka hijau

-    Pariwisata

-    Pendidikan Tinggi

-    Jasa Pelayanan social/umum

G Tallo 583,0Pariwisata dan -    Jasa Pelayanan

Sosial/umum

Ruang terbuka hijau -    Permukiman

H Tamalanrea 3.184,0 Pendidikan tinggi dan permukiman

-    Jasa Pelayanan Kesehatan

-    Industri

-    Pendidikan Tinggi

-    Jasa Pelayanan Sosial/umum

I Biringkanaya 4.822,0 Industri dan Permukiman

-    Transportasi Darat (Terminal AKAP)

-    Militer

-    Ruang terbuka Hijau/pekuburan

JUMLAH 17.578,0  

KRITERIABOBOT

(B)

ALTERNATIF 1 ALTERNATIF 2ALTERNATI

F 3

N B x N N B x N NB x N

Strategi pengembangan kota 3 3 9 3 9 3 9

Kesesuaian lahan dengan RUTRK 3 3 9 3 9 3 9

Lingkungan 2 2 4 3 6 2 4Transportasi 1 1 1 2 2 2 2Utilitas umum 2 3 6 3 6 3 6Ketersediaan lahan 2 3 6 3 6 3 6

JUMLAH 35 38 36

PENENTUAN LOKASI

•Sesuai dengan Rencana dan Strategi Pengembangan Kotamadya Makassar;•Sesuai dengan Rencana Umum Tata Ruang Kota (RUTRK), yaitu pada kawasan perumahan dan pendidikan (diutamakan pada strata ekonomi menengah ke atas);•Berada pada daerah tenang dan bebas polusi sesuai dengan fungsi bangunan;•Terletak pada jalur transportasi yang memudahkan hubungan dengan jalan-jalan daerah sekitarnya;•Terjangkau oleh sarana utilitas umum;•Tersedianya lahan yang memadai;

Dasar pertimbangan

Page 2: Contoh Konsep Pemilihan SITE

ANALISA SITE

Ex. PMCC

Sebelah utara : Gedung Carrefour Sebelah selatan : Area pemukiman Sebelah barat : Ruko – ruko Sebelah timur : ruko - ruko

Sebelah utara : Area pemukiman Sebelah selatan : Area pemukiman Sebelah barat : Ruko – ruko Sebelah timur :Hotel Denpasar

KRITERIABOBOT (B)

ALTERNATIF 1

ALTERNATIF 2

N B x N N B x N

Lingkungan 3 3 9 3 9Ukuran Tapak 2 1 2 3 6Pencapaian 1 3 3 3 3

Sifat Khas Tapak 3 2 6 2 6

Pelayanan Utilitas 2 3 6 3 6

JUMLAH  26 30

1,8 Ha 3,09 Ha

ALTERNATIF 01 ALTERNATIF 02

SITE TERPILIH ALTERNATIF 02

Page 3: Contoh Konsep Pemilihan SITE

ANALISA TAPAK

Page 4: Contoh Konsep Pemilihan SITE

OUT-PUT ANALISA TAPAK

Page 5: Contoh Konsep Pemilihan SITE

BENTUK & PENAMPILAN BANGUNANKEMIRINGAN ATAP MINIMAL 30 derajatAGAR AIR HUJAN DAPAT DENGAN CEPAT DIALIRKAN

PADA SISI BARAT & TIMUR DITEMPATKAN BUFFER AGAR MATAHARI TIDAK DAPAT LANGSUNG MASUK KEDALAM RUANGAN

PADA SISI BARAT & TIMUR JENDELA DIDESAIN MENGGUNAKAN BUFFER

PENGUNAAN MATERIAL ALAM (BATU ALAM) MEMBERIKAN KESAN DESAIN YANG AKRAP DENGAN ALAM

TANGGA DITEMPATKAN DILUAR UNTUK MEMUDAHKAN DALAM MENGAKSESNYA

PADA SISI SELATAN BANGUNAN DAPAT DITEMPATKAN BUKAAN JENDELA YANG CUKUP GUNA MENERANGI RUANGAN

ARSITEKTUR TROPIS MODERN

Kesan penampilan bangunan direncanakan menggunakan arsitektur tropis menyesuaikan dengan iklim di kota Makassar dengan analisis:•Curah hujan yang tinggiKemiringan atap minimal 30° (derajat) agar air hujan yang banyak dapat langsung dialirkan. •Temperatur tinggiSebuah bangunan tropis harus diberi jendela , pintu, dan ventilasi yang lebih besar dengan mempertimbangkan pergerakan udara dapat masuk dan keluar dengan mudah. Untuk space yang lebih besar , dapat meletakkan kolam, air mancur atau vegetasi untuk membuat temperatur sekitarnya menjadi dingin•Kelembaban yang tinggi dan sinar matahari yang terang Setiap ruang mempunyai buffer untuk mengurangi panas matahari Barat yang merambat melalui dinding ruang kelas. Semua jendela besar menghadap ke utara dan selatan, sementara semua dinding yang menghadap timur dan barat dibuat masif dengan jendela kecil bersirip penangkal sinar matahari.

Page 6: Contoh Konsep Pemilihan SITE

SIRKULASI SISWA

PARKIR

MAIN ENTRANCE

FOYER

PLAZA

GYMNASIUM

PERPUSTAKAAN

KANTIN

PENGELOLA

KELAS UMUMKELAS

PENUNJANG

LABORATORIUM

BERHUBUNGAN LANGSUNG

TIDAK BERHUBUNGAN LANGSUNG

KETERANGAN :

Page 7: Contoh Konsep Pemilihan SITE

SIRKULASI PENGANTAR DAN TAMU

BERHUBUNGAN LANGSUNG

TIDAK BERHUBUNGAN LANGSUNG

KETERANGAN :

PARKIR

MAIN ENTRANCE RUANG TUNGGU FOYER

SIRKULASI PENGELOLA DAN GURU

PARKIR

PENGELOLA

MAIN ENTRANCE

KANTOR MIDDLE SCHOOL/SMP

KANTOR DIPLOMA/ SMA

Page 8: Contoh Konsep Pemilihan SITE

1 Perpustakaan

2 Kelas umum

3 Ruang ilmiah umum

4 Laboratorium sains

5 Laboratorium bahasa

6 Ruang IT

7 Studio musik

8 Studio drama

9 Kelas seni

1 Perpustakaan

2 Kelas umum

3 Laboratorium bahasa

4 Laboratorium sains

5 Laboratorium komputer

6 Kelas workshop

7 Kelas seni

8 Ruang musik

9 Studio drama

10 Material room

11 Food technology room

1 Kantin

2 Lapangan olahraga

3 Ruang gymnasium

4 Ruang Jaga

5 Ruang pengelola

6 Ruang genset

7 Klinik

8 Parkir

HUBUNGAN RUANG

Kelompok pendidikan

middle school

Kelompok penunjang

Kelompok pendidikan

diploma

Page 9: Contoh Konsep Pemilihan SITE

POLA HUBUNGAN RUANG

PARKIRAN MAIN ENTRANCE

GYMNASIUM

PENGELOLA

FOYER

MIDDLE SCHOOL/SMP

DIPLOMA/ SMA

LAPANGAN OLAHRAGA

KOLAM RENANG

SIRKULASI UTAMA

SIRKULASI PENUNJANG

KETERANGAN :

Page 10: Contoh Konsep Pemilihan SITE

- REKAPITULASI - a)Ruang kegiatan pendidikan/akademik = 5171,58 m2

b)Ruang kegiatan pengelola = 1323,19m2

c)Ruang kegiatan penunjang = 3855,28m2

d)Lapangan parkir = 3438,50m2

Jumlah luas lantai keseluruhan = 13788,55 m2

•Jenis kegiatan•Kapasitas pemakai ruang•Persyaratan-persyaratan ruang •Standar ruang yang sesuai dengan kebutuhan pemakaian

UNIT MIDLE SCHOOL = 2.842,79 m2 / Rencana 3 Lantai= 947 m2

UNIT HIGH SCHOOL = 2.094,78 m2 / Rencana 2 Lantai= 1.047,39 m2

PERPUSTAKAAN = 540,4 m2 / Rencana 1 Lantai= 540,4m2

PENGELOLA = 1.323,19 m2 / Rencana 2 Lantai= 661,60 m2

GYMNASIUM + LAP. OLAHRAGA + KOLAM RENANG + PARKIR= 6710,98 m2 / Rencana 1 Lantai= 6710,98 m2

TOTAL LANTAI DASAR BANGUNAN = 9907,37 m2

MAKA SITE YANG DIBUTUHKAN = 9907,37 m2 / 40%

= 24.768,43 m2

SIRKULASI MASSA BANGUNAN 15% = 3.715,26 m2

= 28.483,69 m2

LUAS SITE TERPILIH = 28.653,30 m2

Koefisien Dasar Bangunan

40 : 609.907,37 m2 : 18.576,32 m2

BESARAN RUANG

Page 11: Contoh Konsep Pemilihan SITE

DIAGRAM SISTEM KOMUNIKASI

DIAGRAM SISTEM ELEKTRIKAL

Page 12: Contoh Konsep Pemilihan SITE

SISTEM AIR BERSIH DAN PEMBUANGAN AIR KOTOR

digunakan

PAM Meteran Pompa

Fire Protection

PengolahanTinja padat

Dipak & dikirimke pertanian

WaterTreatment

Air non higienisuntuk meyiramtanaman & cucui mobil

PeresapanRiolkota

Page 13: Contoh Konsep Pemilihan SITE

SISTEM PENCAHAYAAN

SISTEM PENGHAWAAN

Pencahayaan alami Pencahayaan buatan

Penghawaan alami Ventilasi silang Penghawaan buatan AC Split

Page 14: Contoh Konsep Pemilihan SITE

SISTEM PEMADAM KEBAKARAN

Detector

Smoke

Gas

Alarm

Control Panel

Genset

Pompa

Exit Lamp

Emergency Lighting

Emergency Communication

System

Sprinkler

Fire Hydrant

Fire Extinguishe

r

Page 15: Contoh Konsep Pemilihan SITE

PENANGKAL PETIR

Syarat-syarat penggunaannya :

• Jarak maksimal dari tepi bangunan 9 cm.• Jarak maksimal antara 2 konsuktor paralel 10 cm.• Sudut perlindungan 30 - 60°• Penggunaan lebih efektif untuk bangunan dengan bentuk massa menyebar.

Penangkal Petir Sistem Sangkar Faraday

Page 16: Contoh Konsep Pemilihan SITE

YAYASAN MAKASSAR INTERNATIONAL

SCHOOL

DIREKTUR MAKASSAR INTERNATIONAL SCHOOL

KEPALA BAGIAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN

MIDDLE SCHOOL

KEPALA BAGIAN KESISWAAN

DIPLOMA

KEPALA BAGIAN PENDIDIKAN

KEPALA BAGIAN ADMINISTRASI

KEPALA SEKOLAH MIDDLE SCHOOL

KEPALA SEKOLAH DIPLOMA

STRUKTUR ORGANISASI MAKASSAR INTERNATIONAL SCHOOL