HAKEKAT BELAJARHAKEKAT BELAJARDefinisiDefinisiCronbach. Learning is shown by a Cronbach. Learning is shown by a changechange in in behaviorbehavior as a result of as a result of

experienceexperience..

Sn. h. 12 – 13Sn. h. 12 – 13Learning is a relatively permanent Learning is a relatively permanent changechange in a in a behavioralbehavioral tendency that tendency that

occurs as a result of occurs as a result of reinforcement practicereinforcement practice … …contrast with contrast with maturationmaturation, is a change in a living individual … a change in insight, , is a change in a living individual … a change in insight, behavior, perception, or motivation, or combination of these.behavior, perception, or motivation, or combination of these.

1. 1. Adanya Adanya perubahanperubahan (change). Dalam: (change). Dalam:- Kapabilitas/unjuk kerja/performance – aktual- Kapabilitas/unjuk kerja/performance – aktual

- disposisi: sikap, minat, nilai ~ potensial.- disposisi: sikap, minat, nilai ~ potensial.2. 2. Perubahan terjadi karena adanya proses/aktivitas yang Perubahan terjadi karena adanya proses/aktivitas yang

memang memang dikondisikandikondisikan dalam dalam waktu tertentuwaktu tertentu..3. 3. Perubahan harus dapat dibedakan dengan pertumbuhan / Perubahan harus dapat dibedakan dengan pertumbuhan /

maturation. maturation.

TEORITEORIDefinisi Teori adalah seperangkat konstruk, batasan dan Definisi Teori adalah seperangkat konstruk, batasan dan

proposisi yang menyajikan pandangan sistematis tentang proposisi yang menyajikan pandangan sistematis tentang fenomena dengan merinci hubungan antar variabel, fenomena dengan merinci hubungan antar variabel, tujuan menjelaskan dan memprediksi gejala.tujuan menjelaskan dan memprediksi gejala.

Batasan mengandung 3 hal:Batasan mengandung 3 hal:1)1) Seperangkat proposisi terdiri atas konstruk / variabel.Seperangkat proposisi terdiri atas konstruk / variabel.2)2) Menyusun antar hubungan konstrukMenyusun antar hubungan konstruk3)3) Menjelaskan fenomena dengan menunjuk keterkaitan Menjelaskan fenomena dengan menunjuk keterkaitan

antar variabel.antar variabel.

Membentuk TeoriMembentuk Teori

Penjelasan, pemahaman, prediksiPenjelasan, pemahaman, prediksi

* Bagian dari tujuan utama / teoriBagian dari tujuan utama / teori

Tujuan Ilmu*

HooverKegunaan TeoriDalam Ilmu Sosial

1. Pola untuk interpretasi data2. Menghubungkan suatu studi dengan y.l. 3. Memberikan kerangka kerja hubungan

konsep dengan variabel4. Menafsirkan makna yang lebih luas

Stephen W.L.Fungsi Teori

Perbedaan antar Teori

1. Mengorganisir dan meringkas Peng.2. Penegasan & hubungan antar variabel3. Menjelaskan apa yang diobservasi4. Memprediksi hasil dan efek5. Heuristik nilai Teori6. Fungsi komunikatif. Membawa ke: diskusi,

debat, kritik

1. Scopnya: luas, inklusif2. Gaya konseptual:Sastra akademik,

empirik, simbolik, postulasional, formal.3. Perbedaan fungsi:

t. dasar: dekriptif t. terapan::preskriptif.

1. Perbedaan pendekatanpsikologi phisikolistikpsikologi humanistik

DriscollDriscollTEORI BELAJAR DAN PEMBELAJARANTEORI BELAJAR DAN PEMBELAJARAN TEORI BELAJAR: Serangkaian TEORI BELAJAR: Serangkaian constructsconstructs yang yang

menghubungkan perubahan performansi dengan menghubungkan perubahan performansi dengan pemikiran-pemikiran yang membawa perubahan pemikiran-pemikiran yang membawa perubahan tersebut.tersebut.

Mendiskripsikan proses belajarMendiskripsikan proses belajar

TEORI PEMBELAJARAN: Pengaturan event TEORI PEMBELAJARAN: Pengaturan event (kejadian/tindakan) untuk memberi fasilitas kepada (kejadian/tindakan) untuk memberi fasilitas kepada pelajar untuk mencapai tujuan. Pembelajaran yang baik pelajar untuk mencapai tujuan. Pembelajaran yang baik dibentuk berdasar Teori Belajar.dibentuk berdasar Teori Belajar.Penataan kondisi belajar untuk mendorong tercapainya Penataan kondisi belajar untuk mendorong tercapainya tujuan.tujuan.

Preskriptif: memberikan rancanganPreskriptif: memberikan rancangan

REQUIREDCONDITIONS

INSRUCTIONALMETHODS

OUTCOME

Learning Theory

Instructional Theory

TEORI BELAJAR & PEMBELAJARANTEORI BELAJAR & PEMBELAJARAN Teori Belajar bersifat deskriptif, Pembelajaran bersifat Teori Belajar bersifat deskriptif, Pembelajaran bersifat

preskriptif, aplikatif.preskriptif, aplikatif.Teori dan PraktekTeori dan Praktek

Preskriptif: Apa yang harus dikerjakan terhadap suatu Preskriptif: Apa yang harus dikerjakan terhadap suatu fenomena agar menghasilkan sesuatu yang kita inginkanfenomena agar menghasilkan sesuatu yang kita inginkan

Teori Belajar (Gambaran bagaimana proses belajar Teori Belajar (Gambaran bagaimana proses belajar terjadi).terjadi).

Tidak semua teori dapat diaplikasikan di kelas, sebab:Tidak semua teori dapat diaplikasikan di kelas, sebab:1)1) Diambil dari percobaan terhadap binatangDiambil dari percobaan terhadap binatang2)2) Dilakukan di laboratoriumDilakukan di laboratorium3)3) Eksperimen di kelas bersifat semuEksperimen di kelas bersifat semu

TEORI BELAJAR DESKRIPTIF & PRESKRIPTIF(Landa / Reigeluth)

Membedakan antara Teori Belajar dan Teori Pembelajaran, antara deskriptif & preskriptif, antara teori & praktek.

Proses pembelajaran digambarkan sebagai proses cybernetic proses aktifitas terorganisir dari tindakan pelaku agent/guru terhadap obyek (siswa) untuk mencapai tujuan pada kondisi tertentu.

Hal-hal yang mempengaruhi transformasi dari kondisi awal ke kondisi akhir.1. Karakteristik inheren / kondisi internal2. Kondisi / lingkungan eksternal

Agent/guru harus tahu kegiatan apa yang harus dilakukan / informasi apa yang harus diberikan agar terjadi transformasi.

Harus mempunyai program transformasi yang berujud prescription (resep pemberian perintah apa yang harus dilakukan dalam mengubah obyek dari keadaan semula ke keadaan yang diinginkan dengan kondisi tertentu.

Preskripsi = Program TransformasiSetiap preskripsi terdiri dari seperangkat instruksi (aturan, petunjuk, komando)

ReigeluthReigeluthInstr. Conditions

Instr. Outcomes

Instr. Methods1

2

1. Deskriptif: Cond & Meth. Variabel bebas. Outcome. Variabel terikat2. Preskriptif : Cond. & outcome. Variabel bebas. Meth. Var terikat.

Education

Instr. Adm Evaluation.CounselingCurr

Develop. Implem ManagDesign. Evaluation

Variabel Variabel PembelajaranPembelajaran

Sumber : Reigeluth : 1983 : 19Sumber : Reigeluth : 1983 : 19

Keefektifan, Efisiensi, dan Daya Tarik Pembelajaran

Kondisi

Metode

Hasil

StrategiStrategi

PengorganisasiaPengorganisasiann

PembelajaranPembelajaran

Strategi MakroStrategi Makro

Strategi MikroStrategi Mikro

StrategiStrategi

PenyampaianPenyampaian

PembelajaraPembelajarann

StrategiStrategi

PengelolaanPengelolaan

PembelajaranPembelajaran

Karakteristik Karakteristik

TujuanTujuanBidang Bidang StudiStudi

KendalaKendala

KarakteristikKarakteristik

SiswaSiswa

MODELMODEL(Rita Richey)(Rita Richey)

Penggambaran realita disajikan dengan tingkat-tingkatan Penggambaran realita disajikan dengan tingkat-tingkatan struktur dan aturannya.struktur dan aturannya.

Jenis1. Micromorph: model visual, menyajikan realita, sifat: phisikal.

1. Paramorph: model simbolis, dipakai dalam deskripsi verbal.a. Model konseptualb. Model proseduralc. Model Matematikal

a. Konseptual: bersifat analitik, mendiskripsikan masalah relevan. Proses: deduktif dan analitik. Teori digeneralisasikan dengan memperhatikan konteksnya dasar penelitian.

a. Prosedural: Preskriptif: menuntut penyelesaian masalah. Kebanyakan verbal, disajikan secara visual Flow Chart Dasar: Teori dan Eksperimen.

a. Matematikal: Merefleksikan dalil/teori dalam wujud kuantitatif sangat abstrak, sangat persis. Sebagai parameter operasionalisasi fenomena ke model.

ModelModelReigeluthReigeluth

Model Pembelajaran: Menunjuk aspek-aspek pembelajaran dalam Model Pembelajaran: Menunjuk aspek-aspek pembelajaran dalam rangka menghasilkan outcome yang baik dalam kondisi tertentu.rangka menghasilkan outcome yang baik dalam kondisi tertentu.

Suatu set komponen strategi, metode yang komplit yang bagian-Suatu set komponen strategi, metode yang komplit yang bagian-bagiannya dideskripsikan dengan teliti.bagiannya dideskripsikan dengan teliti.

Setiap model diintegrasikan dalam sejumlah komponen strategi Setiap model diintegrasikan dalam sejumlah komponen strategi yang saling menunjang.yang saling menunjang.

RagamRagamStrategi Mikro: Metode mengajarkan idea tunggal.Strategi Mikro: Metode mengajarkan idea tunggal.

Gropper, Collin-Stevens, Merril.Gropper, Collin-Stevens, Merril.Strategi Makro: Metode mengajarkan sejumlah idea.Strategi Makro: Metode mengajarkan sejumlah idea.

Landa, Scandura, Reigeluth, Stein.Landa, Scandura, Reigeluth, Stein.

Memilih Model.Memilih Model.1.1. Sederhana – mudah dimengerti.Sederhana – mudah dimengerti.2.2. Komponen lengkapKomponen lengkap3.3. Praktis: acceptable, applicablePraktis: acceptable, applicable4.4. Jangkauan luas – semua komponenJangkauan luas – semua komponen5.5. Teruji: banyak yang memakaiTeruji: banyak yang memakai

PEMBELAJARANPEMBELAJARAN

Deskripsi Hasil Belajar

Human Capabilities (Gagne)

Taxonomy of Education Object (Bloom)

Level of Performance (Merril)

Kapabilitas Hasil Belajar• Informasi Verbal• Ketrampilan Intelektual• Strategi Kognitif• Sikap• Ketrampilan Motorik

Ketrampilan IntelektualBelajar Pemecahan Masalah

Belajar Kaidah

Belajar Konsep

Belajar Diskriminasi

3. Bloom, Kognitif; Afektif; Psikomotorik.3. Bloom, Kognitif; Afektif; Psikomotorik. Kognitif: Kognitif:

1. Pengetahuan (knowledge) – recall.1. Pengetahuan (knowledge) – recall.2. Pemahaman (comprehensif)2. Pemahaman (comprehensif)

- TranslationTranslation- InterpretationInterpretation- Ultrapolation. PenyimpulanUltrapolation. Penyimpulan

3. Penerapan (application) – dlm situasi kongkrit3. Penerapan (application) – dlm situasi kongkrit4. Analisis4. Analisis5. Sintesis5. Sintesis6. Evaluation6. Evaluation

1 s/d 3 1 s/d 3 = Dasar= Dasar4 s/d 6 4 s/d 6 = Lanjut Tinggi= Lanjut Tinggi1 + 2 1 + 2 = Konvergen – objek tes= Konvergen – objek tes2 s/d 6 2 s/d 6 = Divergen -- kreativitas= Divergen -- kreativitas

REVISI PERUBAHAN STRUKTURREVISI PERUBAHAN STRUKTUR

Evaluation

Synthesis

Analysis

Application

Comprehension

Knowledge

Create

Evaluate

Analyze

Apply

Understand

RememberVerb aspect

SeparateDimension

Knowledgedimension

Noun Aspect

Cognitiveprocessdimension

Komponen tujuan noun & verb menjadi dimensi terpisah Pembagian dua dimensi dasar alat analisis Proses kategori tidak membentuk hierarkhi Urutan synthesis/create dan evaluation/evaluate saling silang

Dimensi KnowledgeA. Factual Knowledge Elemen Dasar yang harus diketahui siswa.

Knowledge of terminology Knowledge of specific details and elemen

B. Conceptual Knowledge interelasi antar elemen dasar Knowledge of classifications and categories Knowledge of principles and generalizations Knowledge of theories, models, and structures.

C. Procedural Knowledge. Bagaimana melakukan: Knowledge of subject specific skill and algorithms Knowledge of subject specific techniques and methods Knowledge of criteria for determining when to use appropriate

procedures.

D. Metacognitive Knowledge: dihayati/dimiliki Strategi knowledge Knowledge about cognitive tasks, including appropriate contextual

and conditional knowledge. Self knowledge

Component Display TheoryComponent Display Theory(CDT) : Merril(CDT) : Merril

Dimensi tipe isi pembelajaranFakta

KonsepProsedurPrinsip

Dimensi PerformansiMengingat

MenggunakanMenemukan

Persamaan Gagne, Bloom, Merril Hasil belajar ketrampilan intelek merupakan hierarkhi mulai

dari sederhana kompleks Yang paling kompleks adalah Pemecahan Masalah

Terima KasihTerima Kasih