PEK. PEMB. POS JAGA,MUSHOLLAH, DRAINASE, PAVING BLOCK, PAGAR DAN TOWER AIR.doc

8/19/2019 PEK. PEMB. POS JAGA,MUSHOLLAH, DRAINASE, PAVING BLOCK, PAGAR DAN TOWER AIR.doc

1/53

I. PEK. PEMBANGUNAN POS JAGA DAN MUSHOLLAH

A. Pekerjaan Persiapan

Persiapan awal sebelum pelaksanaan Konstruksi, menyampaikan Surat

Permakluman kepada Penduduk dan Kepala Desa Setempat perihal rencana

pelaksanaan pekerjaan dimaksud.

Tahap prakonstruksi antara lain :

a) Rekayasa lapangan ( engukur dan membuat Shop Drawing )

b) Pengukuran panjang pekerjaan dan pemasangan patok!patok dan papan

bowplank pada posisi sesuai dengan hasil pengukuran yang telah diukur

dan dilaksanakan oleh pemborong bersama dengan Direksi "eknis..

c) enghitung #olume sesuai hasil pengukuran

d) obilisasi peralatan yang diperlukan

Dari hasil pengukuran , Shop Drawing dan perhitungan estimasi yang telah

mendapat persetujuan oleh Direksi secara bertahap dimulai pelaksanaan

Konstruksi.

$


2/53

B. Pekerjaan Galian Tanah Ponasi

Pekerjaan ini meliputi % &alian tanah pondasi. Penggalian dilakukan untuk

mencapai garis ele#asi permukaan dan kedalaman!kedalaman yang perlu untuk

pondasi, lantai dan lain!lain yang dipersyaratkan atau diperlihatkan maupun di

indikasikan pada gambar!gambar dengan cara yang sedemikian sehingga pekerjaan

ini dapat selesai dengan baik.

Penggalian untuk pondasi yang akan dilakukan mempunyai lebar yang cukup

untuk pembangunan dan juga untuk mengadakan pembersihan.

'lat yang digunakan

'lat yang digunakan

Kereta Dorong

inggis

angkul

Skop

"enaga kerja yang diperlukan

andor

Pekerja

Ur!"an kerja #

a) ahan yang akan digali dipersiapkan sebelumnya dengan melakukan

pemasangan patok ele#asi panjang, lebar, dan kedalamannya sesuai dengan

rencana kebutuhan di lapangan.

b) elakukan pemasangan rambu keamanan untuk menjaga hal!hal yang

tidak diharapkan pada saat pelaksanaan pekerjaan.

c) Penggalian dilakukan secara manual, dengan tenaga tukang.d) *asil galian dibuang ke lokasi proyek dengan menggunakan kereta

dorong.

e) Penggalian akan dilakukan sesuai dengan kedalaman yang ditetapkan

pada gambar perencanaan.

+) Sekelompok pekerja akan merapikan hasil galian.


3/53

-


4/53

$. Pekerjaan Ur!%an Tanah

Pekerjaan ini meliputi % rugan tanah kembali dan rugan "anah Peninggian

antai. rugan dilakukan dengan cara bertahap, selapis!demi selapis dengan tebal

perlapis maksimal -/ cm, kemudian dipadatkan. *al ini dilakukan sampai didapat

ketinggian urugan sesuai dengan yang terdapat pada gambar.

'lat yang digunakan

Kereta Dorong

Stamper

'lat bantu


andor

Pekerja

Ur!"an kerja #

a) 0agian!bagian yang yang akan diurug sampai mencapai ketinggian

yang ditentukan, tanah urugan dalam kondisi cukup baik, bebas dari sisa

(rumput1akar!akar lain!lainnya).

b) Pengurugan dilakukan lapis demi lapis tebal maksimal hamparan -/ cm

setiap lapisan, kemudian tanah tersebut dilembabkan sebelum dilakukan

pemadatan menggunakan alat stamper.

c) Semua urugan kembali dibawah atau disekitar bangunan dan

pengerasan sesuai dengan gambar rencana.

d) "anah sisa urugan atau tanah yang tidak dapat dipakai dibuang keluar

site atau atas petunjuk Direksi Pekerjaan.

2


5/53

D. Pekerjaan Ur!%an Pasir& Pasan%an Ba"! Koson% an Pasan%an Ba"! Kali

Pekerjaan ini meliputi % rugan pasir di bawah lantai, urugan pasir di bawah

pondasi, Pas. batu kosong kano+i dan Pas. batu kali ($%3) . aterial batu yang akan

disupply adalah batu yang keras, padat dan tahan terhadap udara dan air . Sebelum

pasangan batu dikerjakan, batu dibasahi seluruh permukaannya sehingga bisa

melekat dengan material campuran untuk melekatkan antara batu. pekerjaan

dilaksanakan dengan tenaga manual, dengan lokasi tersebut disepanjang jalan sesuai

dengan &ambar Rencana yang telah ditetapkan dan disetujui oleh direksi teknik.

Pengadaan, material batu, pasir langsung disuplay kelokasi pekerjaan oleh suplayer,

sedangkan untuk semen 1 Pc dikirim secara bertahap dari gudang sesuai kebutuhan

lapangan.

'lat dan 0ahan yang digunakan

'lat oncrete mi4er

Kereta dorong

'lat 0antu

0ahan Semen

'ir

Pasir

0atu kali


andor

"ukang 0atu

Pekerja

Ur!"an Kerja #

a) Pemasangan patok!patok pro+il dimensi bentuk pasangan batu yang sesuai

dengan kondisi lahan yang akan dipasang pasangan batu dan sesuai

dengan gambar pasangan batu pada shop drawing.

b) Pondasi dialasi dengan pasir urug yang bersih dengan ketebalan sesuai

dengan gambar. Kemudian disiram dengan air secukupnya hingga jenuh.

3


6/53

c) 0atu yang akan dipasang dibersihkan dan dibasahi seluruh

permukaannya.

d) Pasangan batu kosong(aanstamping) dipasang dengan ketebalan sesuai

gambar kerja kemudian diisi pasir dan disiram dengan air sampai semua

lubang batukarang penuh berisi pasir.

e) Semen 1 Pc, pasir dan air di campur kemudian diaduk menjadi pasangan

dengan menggunakan alat oncrete i4er dengan adukan campuran $ P

% 3 Psr.

+) 0atu kali terpasang padat dan diantara batukali harus dilapisi adukan serta

pasangan permukaan atasnya harus datar1rata dan waterpas

g) Pekerjaan pemasangan dilakukan oleh tukang batu dengan jumlah tukangsesuai dengan pengerjaan harian dilapangan serta dibantu oleh beberapa

tenaga kerja. Penyelesaian dan perapian dikerjakan setelah pemasangan

selesai dilaksanakan.

5


7/53

E. Pekerjaan Pasan%an Ba"! Ba"a& Ples"eran an A'ian

Pekerjaan ini meliputi % Pek. Pas. 0atu bata $%3, Pleteran tembok $%3, Plesteran

pepalihan kolom $%, Plesteran pepalihan tembok $% dan Pek. acian. aterial batu

bata yang akan disupply adalah batu bata dengan kualitas baik tidak retak dan cacat.

Sebelum pasangan bata dikerjakan, bata dibasahi seluruh permukaannya sehingga

bisa melekat dengan material campuran untuk melekatkan antara batako. pekerjaan

dilaksanakan dengan tenaga manual, dengan lokasi pemasangan sesuai dengan

&ambar Rencana yang telah ditetapkan dan disetujui oleh direksi teknik. Pengadaan,

material batako, pasir langsung disuplay kelokasi pekerjaan oleh suplayer, sedangkan

untuk semen 1 Pc dikirim secara bertahap dari gudang sesuai kebutuhan lapangan.

6


8/53

Ala" an Bahan (an% i%!nakan

'lat

Kereta Dorong

oncrete i4er

'lat 0antu

0ahan

Semen

Pasir

'ir

0atu 0at

"enaga kerja yang diperlukanandor

Kepala "ukang 0atu

"ukang 0atu

Pekerja

Ur!"an Kerja #

a) Pemasangan patok!patok pro+il dimensi bentuk pasangan batu bata yang

sesuai dengan kondisi lahan yang akan dipasang pasangan batu bata dan

sesuai dengan gambar pasangan batu bata pada shop drawing.

b) "empat yang akan dipasangi batu bata yang dibersihkan dan dibasahi

seluruh permukaannya.

c) Semen 1 Pc, pasir dan air di campur kemudian diaduk menjadi pasangan

dengan menggunakan alat oncrete i4er dengan adukan campuran $ P

% 3 Psr.

d) batu bata kali terpasang padat dan diantara batu bata harus dilapisi adukan

serta pasangan permukaan atasnya harus datar1rata dan waterpas Setiap

panjang pasangan tertentu sesuai gambar akan dipasang kolom praktis

dengan jarak pasangan sesuai dengan yang terdapat pada gambar.

7


9/53

e) Setelah pasangan kering dengan umur pasangan tertentu, dilakukan

pekerjaan plesteran.

+) Sebelum dilakukan pasangan plesteran, tembok batu bata dibasahi

terlebuh dahulu, supaya mortar plesteran mau menempel.

g) 'wal pelaksanaan dibuat kepala plesteran dengan jarak $!$,3 m. Kepala

plesteran ber+ungsi untuk menyamakan ketebalan dan memnugkinkan

untuk menutupi pasangan batu bata yang tidak lurus.

h) Setelah kepala plesteran kering kemudian, dilanjutkan dengan plesteran

seluruh bidang secara merata dan lurus.

i) Setelah pekerjaan plesteran selesai maka dilakukan pekerjaan acian

dengan menggunakan campuran pc dengan air

j) Pekerjaan pemasangan dan plesteran dilakukan oleh tukang batu

sedangkan acian dilakukan oleh tukang cat dengan jumlah tukang sesuai

dengan pengerjaan harian dilapangan serta dibantu oleh beberapa tenaga

kerja. Penyelesaian dan perapian dikerjakan setelah pemasangan selesai

dilaksanakan.

8


10/53

$/


11/53

). Pekerjaan Be"on *a+a" ,p' # - ps # krl

Pekerjaan ini meliputi % Pek. 0eton lantai kerja pc % - ps % 3krl lantai kanopi.

aterial akan disupply adalah material yang memenuhi syarat sesuai dengan

spesi+ikasi teknis. Semen yang digunakan merupakan Semen Portland dengan mutu

yang baik. Pasir 0eton yang digunakan merupakan pasir berbutir halus yang

komposisi gradasi butiran merata sesuai yang dicantumkan dalam P.0.9. $86$. Koral

0eton1Split yang digunakan koral yang bersih, bermutu baik, tidak berpori serta

mempunyai gradasi kekerasan sesuai dengan syarat!syarat P.0.9. $86$. Pengadaan

material koral, pasir langsung disuplay kelokasi pekerjaan oleh suplayer, sedangkan

untuk semen 1 pc dikirim secara bertahap dari gudang sesuai kebutuhan lapangan.

'lat yang digunakan

oncrete i4er

Kereta dorong

'lat 0antu


andor

Pekerja

"ukang batu

Kepala tukang batu

Ur!"an Kerja #

a) Pengecakan peil atau ele#asi yang ditentukan sesuai gambar rencana dan

membuat penandaan1 patokan sesuai hasil pengukuran.

b) 0ekisting atau etakan sederhan akan disesuaikan dengan bentuk, dan

ukuran yang ditentukan dalam gambar rencana..c) Sebelum beton dicor, pasir urug yang berada di bawah beton rabat disiram

hingga jenuh.

d) Pengecoran akan dilakukan setelah seluruh pekerjaan yang menyertai

selesai dilaksanakan

e) Pembuatan campuran1 adukan dengan menggunakan concrete mi4er

dengan proporsi campuran $%-%3 sesuai dengan yang tertuang dalam

dokumen lelang dan disetujui oleh direksi pekerjaan.

$$


12/53

+) Sebelum adukan dituang ke lokasi pekerjaan akan di cek kekentalan

campuran dengan pengujian nilai slump dari campuran

g) 'dukan yang telah memenuhi syarat kemudian dituangkan ke lokasi

pekerjaan, dan kemudian diratakan dan diukur ketebalannya disesuaikan

dengan yang tertuang pada gambar kerja.

h) Pelaksanaan pengecoran beton akan dilakukan pada satu hari kerja tanpa

penghentian per item pekerjaan. ntuk menghindari kekurangan mutu

seperti yang disyaratkan.

i) Selama proses pengeringan beton akan dilaksanakan proses perawatan

(curing) dan dilakukan proteksi terhadap kerusakan!kerusakan yang bisa

terjadi.

G. Pekerjaan Be"on Ber"!lan%

Pekerjaan ini meliputi % Pek. Slo+, Kolom, Ringbalk dan Plat. aterial akan

disupply adalah material yang memenuhi syarat sesuai dengan spesi+ikasi teknis.

Semen yang digunakan merupakan Semen Portland dengan mutu yang baik. Pasir

0eton yang digunakan merupakan pasir berbutir halus yang komposisi gradasi

butiran merata sesuai yang dicantumkan dalam P.0.9. $86$. Koral 0eton1Split yang

digunakan koral yang bersih, bermutu baik, tidak berpori serta mempunyai gradasi

kekerasan sesuai dengan syarat!syarat P.0.9. $86$. . 0esi tulangan yang digunakan

$


13/53

mutu .2 bila : ; $ dan .-8 bila : ; $-. 0esi dalam kondisi bersih dari lapisan

minyak1lemak dan bebas dari cacat seperti serpih!serpih. Penampang besi bulat serta

memenuhi persyaratan


14/53

c) 0esi beton dipasang dengan teliti sesuai dengan gambar kerja. untuk

menempatkan tulangan tetap tepat ditempatnya maka tulangan diikat kuat

dengan kawat beton ( binddraat ) dengan bantalan blok!blok beton cetak (

beton decking ) untuk besi beton yang hori=ontal harus digunakan

penunjang yang tepat sehingga tidak akan ada batang yang turun.

d) >umlah dan ukuran tulangan yang terpasang sesuai dengan gambar

'pabila dipakai dimensi tulangan yang berbeda akan diminta persetujuan

terlebih dahulu dari direksi pekerjaan

e) 0ekisting atau etakan akan disesuaikan dengan bentuk, dan ukuran yang

ditentukan dalam gambar rencana. 0ahan yang dipakai untuk cetakan

harus mendapatkan persetujuan dari direksi pekerjaan.+) Semua cetakan dibuat dengan teliti kuat dan aman pada kedudukannya

sehingga dapat dicegah pengembangan atau lain gerakan selama dan

sesudah pengecoran beton.

g) etakan beton dibuat kokoh, dengan 'lat!alat dan usaha!usaha yang

sesuai dan cocok untuk membuka cetakan cetakan tanpa merusak

permukaan dari beton yang telah selesai harus tersedia.

h) Sebelum beton dicor, permukaan dari cetakan!cetakan akan diminyaki

dengan minyak yang biasa diperdagangkan untuk mencegah secara e+ekti+

lekatnya beton pada cetakan dan akan memudahkan melepas cetakan

beton. Pengaplikasian minyak ini dilakukan dengan hati!hati untuk tidak

terjadi kontak dengan besi beton yang menyebabkan penurunan daya

lekat.

i) Pengecoran akan dilakukan setelah seluruh pekerjaan besi dan bekisting

selesai dilaksanakan

j) Sebelum penuangan beton, dilakukan pengecekan kembali terkait

pembesian yaitu jumlah, ukuran dan jarak besi terpasang serta

pengecekan bekisting terkait ukuran dan kebersihan cetakan.

k) Pembuatan campuran1 adukan dengan menggunakan concrete mi4er

dengan proporsi campuran sesuai dengan yang tertuang dalam dokumen

lelang dan disetujui oleh direksi pekerjaan.

l) Sebelum adukan dituang ke lokasi pekerjaan akan di cek kekentalan

campuran dengan pengujian nilai slump dari campuran

$2


15/53

m) 'dukan yang telah memenuhi syarat kemudian dituangkan ke lokasi

pekerjaan, dan kemudian digetarkan dengan menggunakan concrete

#ibrator sehingga tidak terjadi kantong!kantong kerikil yang

menyebabkan hambatan dalam aliran adukan beton.

n) Pelaksanaan pengecoran beton akan dilakukan pada satu hari kerja tanpa

penghentian per item pekerjaan. ntuk menghindari kekurangan mutu

seperti yang disyaratkan akibat sambungan antara adukan yang tidak

menyatu.

o) 'pabila tidak memungkinkan untuk dilaksanakan pengecoran dalam satu

hari kerja sambungan pengecoran ini akan dipakai perekat beton yang

terlebih dahulu akan dikonsultasikan dengan pihak direksi pekerjaan p) Selama proses pengeringan beton akan dilaksanakan proses perawatan

(curing) dan dilakukan proteksi terhadap kerusakan!kerusakan yang bisa

terjadi

?) Pembukaan cetakan akan dilakukan setelah beton benar!benar kering

dengan meminta persetujuan direksi pekerjaan terkait akan

dilaksanakannya pembukaan cetakan1bekisting.

$3


16/53

$5


17/53

H. Pekerjaan A"ap


spesi+ikasi teknis. 0aja Ringan yang digunakan memiliki spesi+ikasi yang

disyaratkan sesuai dengan dokumen lelang. ntuk Kap ekspose kayu menggunakan

kayu kamper dengan detail ukuran dan pemasangan disesuaikan dengan gambar.

suk, reng dan kayu listplank menggunakan kayu kamper sesuai dengan yang

tertuang dalam 0@. ntuk penutup atap menggunakan &enteng Plentong dan

0ubungan Plentong dan Pada 'tas dan ujung bubungan dipasangan 0entala dan juga

9kut eledu.

Pengadaan material disuplay langsung ke lokasi pekerjaan oleh suplayer, dandisimpan di gudang tertutup untuk mengindari rusak dan penurunan mutu bahan

akibat pengaruh kondisi luar.

'lat yang digunakan

Sca++olding

Ketam listrik

'lat 0antu


andor

Pekerja

"ukang baja ringan

"ukang Kayu

Kepala tukang

Ur!"an Kerja #

a) Rangka baja ringan dan kuda!kuda dipasang sesuai dengan gambar

rencana.

b) Pemasangan jarak antar reng dari pro+il baja ringan menyesuaikan bahan

penutup atap yang dipakai. Pemasangan reng berdasarkan kepada tarikan

benang diagonal, #ertikal dan hori=ontal untuk mendapatkan bidang atap

yang rata.

$6


18/53

c) Pemasangan lisplank lurus, rata, tidak bergelombang dan benar!benar

horisontal sesuai dengan gambar. Pada pertemuan lisplank dengan

genteng dipasang tatab kayu kamper.

d) Pemasangan genteng mulai dari kanan bawah dan harus diperhatikan

detail interlacking.

e) Pada pertemuan antar bubungan dipasang murda paras ukir.

$7


19/53

I. Pekerjaan Lan"ai an Pla/on


spesi+ikasi teknis. Pla+ond terpasang menggunakan kalsiboard dengan rangka usuk

kamper dan list pla+ond menggunakan list gypsum. ntuk lantai menggunakan

keramik lantai 5/45/ dan keramik dinding $/45/

Pengadaan material disuplay langsung ke lokasi pekerjaan oleh suplayer, dan

disimpan di gudang tertutup untuk mengindari rusak dan penurunan mutu bahan


Pek. Pla/on Kalsi+oar

'lat yang digunakan

Sca++olding

0or istrik

'lat 0antu


andor

Pekerja

"ukang baja ringan

Kepala tukang

$8


20/53

Ur!"an Kerja #

Pekerjaan Pla+ond

a) Di0uat garis ele#asi1marking garis ele#asi permukaan pla+ond sesuai

dengan gambar.

b) DiPasang benang acuan pada arah sumbu A dan memotongkannya

dengan benang acuan kearah sumbu B yang sesuai dengan ele#asi pada

gambar rencana.

c) >arak rangka ma4imal 5/ 4 5/ cm, dipasang rata, tidak bergelombang.

d) Konstruksi dan posisi rangka seperti lampu, e4sourse +an dll sesuaikan

dengan gambar kerja.e) Rangka pla+ond digantung dengan baik dan kokoh, diikatkan pada

dinabolt atau raam set yang tertanam kuat pada beton pelat lantai.

+) kuran dan pola pla+ond disesuaikan dengan gambar atau mendapat

persetujuan Direksi.

g) Sebelum pemasangan penutup pla+ond akan dilakukan kontrol ele#asi

permukaaan rangka pla+ond terhadap benang acuan yang telah terpasang

pada saat pekerjaan pekerjaan rangka.

h) 0uat marking jarak pasangan1naat dengan memasang benang lurus pada

sumbu A dan B, pemasangan skrup harus diputar dengan mata bor eks

Philip (C) sampai kepala skrup harus tertanam minimal - mm ke dalam

permukaan papan tanpa merusak kertas permukaannya.

i) Diameter dan jarak skrup harus sesuai spesi+ikasi teknis dimana pada

bagian tengah jarak pasangan skrup 2// mm dan bagian ujung // mm.

j) Penyambungan pada bagian pinggir, ujung dan pada bagian sudut dalam

harus menggunakan pita kertas dan kompon sabagai lapisan pertama

dengan lebar 3/ mm.

k) akukan pemasangan kompon pada lapisan kedua dengan lebar -// mm

untuk meratakan permukaan sambungan.

l) Pemasangan kompon selebar 2// mm lapisan ketiga sebagai penutup

pertemuan sambungan.

m) Semua kepala paku1skrup harus tertutup dengan kompom sampai rata

dengan permukaan.

/


21/53

n) &uratan kompon tidak boleh terlihat pada permukaan, yang harus rata dan

bersih.

o) 'ntara penutup pla+ond dengan tembok diberi list pla+ond lebar $ cm,

dengan bentuk dan type sesuai gambar kerja atau atas persetujuan Direksi.

p) Pasangan pla+ond rata dan tidak retak, list lurus, rapi dan seragam. Pola

sesuai gambar rencana atau petunjuk Direksi.

$


22/53


23/53

Pekerjaan Lan"ai #

Pek. Keramik lantai

'lat yang digunakan

&erinda

0or istrik

Palu karet

'lat 0antu


andor

Pekerja

"ukang batu

Kepala tukang

Ur!"an Kerja #

a) 0uatkan gambar kerja yang sesuai dengan kondisi lapangan.

b) Pastikan pekerjaan EP dan yang terkait telah selesai dikerjakan.

c) 0idang yang dipasang keramik supaya dibasahi dan dibersihkan dari

kotoran yang dapat mengurangi daya rekat keramik.

d) ek ele#asi agar sesuai dengan rencana dan pasang acuan benang lurus ke

arah sumbu A pada kedua sisi bidang dan memotongkannya terhadap

benang searah sumbu B yang terpasang di kedua sisi dengan berpedoman

terhadap garis marking yang telah dipersiapkan.

e) "entukan dan pastikan awal pemasangan (Starting Point), pertemuan dari

tepi ke tepi pasangan dan dilanjutkan dengan membuat kepala1kop

pasangan.

+) Pasangan keramik menggunakan adukan campuran $ pc % 2 ps.

g) "inggi pasangan untuk keramik dinding K1F adalah $63 cm termasuk

border dari lantai, untuk meja adalah 6/ cm dari keramik meja atau

disesuaikan dengan gambar.

h) 0ahan seperti pasir, semen dan air adukan untuk pekerjaan plesteran

mengikuti ketentuan yang digunakan dalam pekerjaan beton.

i) Sebelum dipasang keramik harus direndam air sampai jenuh.

-


24/53

j)


25/53

J. Pekerjaan K!sen Pin"! an Jenela ser"a K!n'i En%sel an Grenel


spesi+ikasi teknis. aterial Kusen, Pintu dan >endela menggunakan kayu kamper.

Pintu dan >endela terpasang dengan menggunakan pengunci dan penggantung seperti

engsel, Kunci kait angin dan grendel jendela.

Pengadaan material disuplay langsung ke lokasi pekerjaan oleh suplayer, dan

disimpan di gudang tertutup untuk mengindari rusak dan penurunan mutu bahan


'lat yang digunakan

Ketam istrik

&erinda

0or istrik

'lat 0antu


andor

Pekerja

"ukang kayu

Kepala tukang

Ur!"an Kerja #

Pekerjaan K!sen

a) Dilaksanakan oleh tenaga yang spesialis dan pro+esional dibidangnya dan

atas persetujuan Direksi.

b) kuran, tipe, betuk dan penempatan kusen harus sesuai dengan gambar.

c) le#asi kusen yang baru dipasang harus sesuai dengan yang telah ada atau

sesuai dengan gambar.

d) Semua aluminium harus dikerjakan dengan rapi

e) Semua kusen mempunyai alur1sponeng Kapur, dan diberi angker1pengaku

diameter $/ mm panjang $3 cm dan tiap jarak #ertikal 5/ cm, dicor ke

tembok dengan adukan beton $ Pc % Psr % - Krk.

3


26/53

+) Selama pekerjaan berlangsung kusen!kusen akan dilindungi dari

benturan!benturan benda keras dan kerusakan atau cacat!cacat harus

diganti oleh Pelaksana atas biaya sendiri.

Pekerjaan Da!n Pin"! an Jenela

a) Sebelum daun pintu, daun jendela1#entilasi dipasang, cek daun tersebut

dengan lebar kusen dengan lebar alur antara kusen dengan daun ma4imal

cm.

b) >arak pemasangan engsel jendela dari tepi kiri1kanan daun adalah $3 cm

ke as engsel.

c) Posisi dudukan engsel jendela pada alur kusen dibuat satu garis lurushorisontal dan sesuaikan dengan tebal pelat engsel.

d) Pasangan engsel ke kusen maupun ke daun direkatkan dengan paku ulir

atau re#ert.

e) >arak antara pintu dengan lantai keramik dibuat antara - mm s1d 3 mm.

+) akukan pengecekan akhir terhadap oprasional, kelengkapan pasangan

paku ulir1ri#ert, engsel dan kunci.

Pekerjaan Da!n Pin"! an Jenela

a) ngsel kupu!kupu dipasang pada daun jendela dan #entilasi baru

menggunakan engsel stainless -G setara lite untuk semua daun jendela

dan dipasang buah untuk masing!masing daun.

b) >arak pemasangan engsel dari tepi atas1bawah daun adalah / cm ke as

engsel.

c) Posisi dudukan engsel pada alur kusen dibuat satu garis lurus #ertikal dan

sesuaikan dengan tebal pelat engsel.

d) &erendel dipasang $ buah pada setiap daun jendela dan #entilasi.

e) Kait angin siku dipasang sebanyak buah untuk masing!masing

jendela1#entilasi.

+) Perekatan engsel, gerendel dan kait angin menggunakan paku ulir atau

ri#ert. "idak dperkenankan memasang dengan paku biasa atau sejenisnya.

g) Pasangan engsel, gerendel dan kait angin harus cukup kuat agar hasil

pekerjaan yang dihasilkan sesuai dengan yang diharapkan.

5


27/53

K. Pekerjaan Ins"alasi lis"rik


spesi+ikasi teknis. Pemasangan 9nstalasi istrik didalam yang mencakup jumlah titik

lampu, penempatannya serta disesuaikan dengan gambar. Pemasangan saklar dan

stop kontak. ntuk bahan pekerjaan instalasi digunakan memenuhi peraturan dan

persyaratan dari 'K9 atau P


28/53


andor

Pekerja

"ukang pipa

M. Pekerjaan Pen%e'a"an an )inishin%


spesi+ikasi teknis ntuk pengecatan dinding digunakan cat setara dulu4, ntuk

pengecatan pla+ond dan list pla+ond digunakan cat setara dulu4, ntuk pengecatan

kusen digunakan cat kayu setara mco, Plamur tembok e4. "artar, Food Hiller dan

bahan yang lainnya.Politur digunakan untuk bagian kayu yang e4pose dengan

material setara ltran dan Faterproo+ing setara '?uaproo+. Penyediaan tenaga kerja,

+asilitas1peralatan pelaksanaan dan kebutuhan!kebutuhan lainnya yang diperlukan

untuk pelaksanaan Pekerjaan Hinishing yang sesuai dengan gambar dan spesi+ikasi.

• Pek. at "embok, Pla+on, istpank, Kusen dan Daun Pintu.

'lat yang digunakan

Sca+holding

'lat 0antu


andor

Pekerja

"ukang at

Kepala "ukang

7


29/53

N. Pekerjaan Akhir

embersihkan sisa pekerjaa yang sudah tidak terpakai lagi dibersihkan dan

diangkut ke luar proyek. embuat 's 0uilt Drawing Pekerjaan Seandainya terdapat

perubahan!perubahan saat pelaksanaan di lapangan.

8


30/53

II. PEK. PEMASANGAN PA2ING BLO$K DAN PAGA*

A. PEK. PA2ING BLO$K

0erdasarkan Salan, secara umum yang dimaksud dengan pekerjaan

blok beton terkunci ( pa#ing blok ) adalah pemasangan pa#ing baru, bongkaran

pa#ing lama, perataan 1 le#eling tanah dasar bawah lapisan pasir, penyediaan alat

bantu, bahan, tenaga kerja dan uji laboratorium dipandang perlu untuk mengetahui

mutu kuat tekan (kelas pa#ing block). Pada proyek atau kegiatan yang berada di

lingkungan pemerintahan, contoh pa#ing block yang dipergunakaan harus

diserahkan kepada Pengawas dan Direksi "eknis untuk disetujui terlebih dahulu

sebelum didatangkan ke lokasi kegiatan.

3. Pen%iri4an an Pen(i4panan

Semua bahan harus disimpan dengan baik dari kerusakan pada saat pengiriman

unit I unit pa#ing blocks dijaga agar tidak terjadi retak, patah dan rusak pada sudut,

tepi1lingir, dan bersih.

Penyiapan bahan akan membantu pelaksanaan pekerjaan ini agar lancar dan

ekonomis, ikhwal yang berkaitan dengan pekerjaan ini adalah sebagai berikut %

Penempatan material block terkunci ( pa#ing block ), pasir alas, pasir pengisi harus

dekat dengan lokasi pemasangan, bilamana pa#ing blok disimpan secara bertumpuk

maka tinggi penumpukan jangan terlalu tinggi, maksimal $,3 mJ

Pengadaan peralatan , bahan dan tenaga kerja harus sesuai dengan #olume pekerjaanJ

ntuk menghindari genangan air di musim hujan agar dibuatkan saluran sementaraJ

Plastik digunakan untuk penutup pa#ing blok yang sudah terpasang tetapi belum

sempat terisi dengan pasir pengisi.

Perala"an an Bahan

Peralatan utama yang diperlukan dalam pelaksanaan pemasangan blok beton

terkunci ( pa#ing block ) adalah %

$. 0enang kasur atau benang Plastik J

. Sapu lidiJ

-. Sikat ijukJ

2. &erobak barang seperti yang dipakai untuk mengangkut pasir J

3. ori dengan bangku kayuJ

5. 'lat potong block mekanis atau hidrolisJ

6. Faterpass atau selang plastik transparanJ

-/


31/53

7. Palu kayuJ

8. Pemadat pengetar ( #ibro compactor )J

$/. Potongan!potongan besi beton yang ujungnya telah dibuat pipih untuk

membantu menggeser!geserkan blok pada waktu penyesuaian celahJ

$$. >idar kayu panjang !- m.

Bahan

Klasi+ikasi 0lok 0eton terkunci ( pa#ing block ) didasarkan atas bentuk, ketebalan,

kekuatan dan warna

• Klasi+ikasi berdasarkan bentuk

0entuk pa#ing blcok beton terkunci secara garis besar terbagi atas macam, yaitu

block beton terkunci bentuk segi empat dan segi banyak. Dari segi permukaan atas,semua block beton terkunci harus berpinggul dan pada tepi susunan block terkunci

biasanya ditutup dengan pasak yang berbentuk topi uskup.

• Klasi+ikasi berdasarkan ketebalan

Ketebalan block beton terkunci ada - macam yaitu

a. ketebalan 5/ mmJ

b. ketebalan 7/ mmJ

c. ketebalan $// mm.

Pemilihan bentuk dan ketebalan dalam pemakaian harus disesuaikan dengan

rencana penggunaannya, dalam hal ini juga harus diperhatikan kuat tekan block

tersebut.

Klasi+ikasi berdasarkan kekuatan

Pembagian kelas pa#ing block beton berdasarkan mutu betonnya adalah %

a. mutu beton +c -6,-3 Pa

b. mutu beton +c 6,// Pa

• Klasi+ikasi berdasarkan warna

Farna yang tersedia dilapangan antara lain abu!abu, hitam, dan merah. 0loak yang

berwarna kecuali untuk menambah keindahan juga dapat digunakan untuk memberi

batas pada perkerasan seperti tempat parkir, tali air, dan lain!lain.

Pelaksanaan Pekerjaan#

Pelaksanaan pemasangan pa#ing blok dibagi dalam beberapa tahap,

-$


32/53

Pekerjaan Persiapan

$.$ Pemeriksaan Pondasi

Sebelum pelaksanaan pemasangan pa#ing bloak perlu dilakukan pemeriksaan

terhadap pondasi. *al!hal yang perlu diperhatikan adalah %

Permukaaan pondasi yang berhubungan dengan pasir alas harus rata, tidak

bergelombang dan rapatJ pasir alas tidak boleh digunakan untuk memperbaiki

ketidak!sempurnaan pondasi.

Permukaan pondasi untuk jalan kendaraan harus mempunyai kemiringan ,3L untuk

trotoar L ebar pondasi harus cukup sampai dibawah beton pembatas atau

penyokong

$. okasi "itik 'wal

"itik awal ini penting diperhatikan khususnya lokasi dengantanah miringJ

pemasangan ini harus berawal dari titik terendah agar pa#ing bloak yang telah

terpasang tidak bergeserJ Pemasangan secara berurutan yang dimulai dari satu sisiJ

hindarkan pemasangan secara acak.

$.- 0enang Pembantu

'gar pemasangan bisa dilaksankan secara baik dan cermat, maka perlu ada alat

pembantu yaitu benang pembantu. 0enang pembantu dapat dipasang setiap jarak 2 m

sampai 3 m. 0ilamana pada lokasi pemasangan terdapat lubang saluran, bak bunga

atau konstruksi lain, maka harus ada benang pembantu tambahan agar pola block

terkunci tetap dapat dipertahankan.

Pemasangan 0eton Pembatas Dan 0eton Penyokong

0eton pembatas atau biasa disebut beton kanstin adalah salah satu bagian

perkerasan block beton terkunci yang +ungsinya menjepit dan menahan lapisan

pa#ing block agar tidak tergeser pada waktu menerima beban, sehingga blok tetap

saling mengunci. 0eton pembatas harus terpasang sebelum penebaran pasir alas.

0entuk beton pembatas bermacam!macam dan proses pembuatannya beraneka!

ragam ada yang dari beton pracetak, beton cor ditempat, baik secara manual atau

dengan alat slip+orm. ntuk perkerasan pa#ing blok mutu beton pembatas yang

berhubungan dengan jalur lalu lintas kendaraan minimum +c 3,/ Pa. 0ilamana

digunakan beton pembatas dari beton pracetak, beton pembatas harus dipasang di

-


33/53

atas beton penyokong agar terjadi ikatan yang baik antara beton pembatas dan

pondasisehingga tidak mudah tergeser. ntuk itu dilakukan hal sebagai berikut %

tebarkan selapis beton penyokong setebal minimum 6 cmJ

pasang beton pembatas di atas beton penyokong tersebut sewaktu masih dalam

keadaan basah, sehingga ketinggian dan kelurusaan beton pembatas sesuai dengan

benang pembantuJ

tambahkan adukan beton pada bagian belakang beton pembatasJ

setelah beton penyokong dalam keadaan setengah kering, barulah ditimbun dengan

tanah, mutu beton penyokong minimum +c $6,3 P'J

beton pembatas sering dikombinasikan dengan tali air dan mulut air sebagai saluran

untuk membuang air hujanJ apabila pertemuan antara beton pembatas dan lapisan blok tidak diberi tali air biasanya beton pembatas mudah terkena gesekan roda

kendaraan.

Penebaran Pasir 'las

Pasir alas adalah pasir dengan ketebalan tertentu sebagai alas perletakan pa#ing blok.

Pasir alas harus memenuhi persyaratan sebagai berikut %

a) 0utiran pasir alas adalah pasir kasar dengan besar butir maksimum 8,3 mm

seperti pasir beton, tajam, keras dan bersih dari lumpur, garam atau kotoran

lainJ

b) Pada saat penebaran harus dalam keadaan kering atau kadar air kurang dari

$/L dan bersi+at gemburJ

c) "ebal pasir berkisar antara 3 sampai 5 cm dan setelah dipadatkan tidak boleh

lebih 3 cmJ untuk mendapatkan ketebalan yang seragam, agar menggunakan

alat perata yaitu jidar kayu dengan mengikuti rel pembantu dari blok beton

yang disusun sejajar memanjang J selain itu juga dapat digunakan benang

pembantu sebagai re+erensi.

d) Pasir alas ini tidak boleh digunakan untuk mengisi lubang!lubang pada

pondasi untuk memperbaiki tinggi pondasiJ

e) apis atas pondasi di bawah pasir alas harus diratakan dan diperbaiki sebelum

penebaran pasir alas dimulai

+) ntuk jalan dengan lebar kurang dari - m, beton pembatas yang dipasang

dapat ber+ungsi sebagai rel pembantuJ

g) ntuk jalan dengan lebar lebih dari - m, perataan pasir alas dilaksanakan

secara tahapJ

--


34/53

h) Sebaiknya pasir alas diletakkan secara gundukan kecil di daerah lokasi

pemasangan agar sewaktu menarik jidar tidak terlalu berat dan dapat

memudahkan pelaksanaanJ

i) Pasir alas yang sudah dirataakan dijaga agar tidak terganggu seperti terinjak

atau dipakai menumpuk bahanJ

j) Setiap tahap, luas maksimim adalah -/ m dengan demikian pada sore hari

dapat tertutup seluruhnya oleh pa#ing blokJ

k) ntuk pekerjaan yang akan dilanjutkan maka pasir alas disisakan $ m dari

baris terakhir pa#ing blokJ

l) Pasir alas yang belum sempat ditutup oleh pa#ing blok, keesokan harinya

agar digemburkan dan diratakan kembaliJ

m) #olume pasir yang diperlukan sebagai pasir alas setebal 3/ mm adalah M 3

m- setiap $// m pa#ing blok. Pemasangan PolaPemasangan

Pemasangan PolaPemasangan baris pertama harus dijaga dengan hati!hati.

ntuk membentuk pola yang baik, unit pa#ing blok harus mengikuti benang

pembantu dengan sudut yang tepat terhadap beton pembatas. ubang!lubang

pinggir kemudian diisi dengan pemadatan.

0ila pemasangan dari dua arah tidak dapat dihindarkan atau karena pola harus

dipertahankanpada tikungan, terutama pada penggunaan pola tulang ikan, makasudut pada pola pertemuan atau perubahan sudut diberi pembatas dengan pola susun

bata melintang.PolaPemasangan Pa#ing 0lockPola pemasangan pa#ing block

disesuaikan dengan tujuan penggunannya. Pola yang umum dipergunakan ialah

susun bata ( strecher) , anyaman tikar (basket wa#e ), tulang ikan ( herring bone ),

untuk perkerasan jalan diutamakan penggunaan pola tulang ikan karena mempunyai

daya penguncian yang lebih baik.

-2

https://dwikusumadpu.wordpress.com/2013/01/15/pemasangan-paving-block/paving-1/


35/53

-3

https://dwikusumadpu.wordpress.com/2013/01/15/pemasangan-paving-block/paving4/https://dwikusumadpu.wordpress.com/2013/01/15/pemasangan-paving-block/paving-3/https://dwikusumadpu.wordpress.com/2013/01/15/pemasangan-paving-block/paving-2/


36/53

B. PEK. PAGA* B*$

3. Lin%k!p Pekerjaan

Pekerjaan ini, terdiri dari penyediaan bahan, tenaga ahli, perlengkapan bantu

lainnya yang diperlukan serta pelaksanaan pekerjaan yang berhubungan dengan

pembuatan pagar. "empat pelaksanaan pekerjaan pagar pembatas sisi udara

ataupun sisi darat sebagaimana yang tertera dalam gambar layout. *alaman tanah

dan pengukuran diserahkan pada pelaksana pemborong dalam keadaan sesuai

pada saat Pemberi "ugas menyerahkan.

,. Uk!ran Tin%%i

Pagar kuran duga (peil) dan ukuran tinggi ditentukan dalam gambar,

pemborong wajib memeriksa semua ukuran ini dalam pelaksanaan, sehingga

betul!betul sesuai dengan gambar. 'pabila terdapat perbedaan ukuran maka

-5


37/53

pemborong wajib menanyakan pada Pemberi "ugas. Penentuan semua ukuran

harus digunakan pesawat theodolit dan setelah ditentukan harus disahkan secara

tertulis dimuka Pemberi "ugas oleh Pengawas Pekerjaan.

Ala" an Bahan#

'lat % Kereta Dorong

inggis

Skop

'lat 0antu

0ahan % Semen

Pasir

'ir

Pagar 0R


andor

Pekerja

Kepala "ukang

Pelaksanaan Pekerjaan#

$. kur lahan atau keliling lahan yang akan dipasang pagar brc. 0agi menjadi

beberapa titik dengan berpedoman pada berapa ukuran brc.

0erikut ini beberapa contoh !k!ran pa%ar B*$ yang tersedia di pasaran%

Hot dip galvanized dan electro plating memiliki ukuran dengan tinggi 5/ cm, 8/

cm, $/ cm, $3/ cm, $63 cm, $8/ cm, dan 2/ cm. asing!masing dengan lebar

2/ cm. Diameter besi yang tersedia sekitar 3!7 mm.

Setelah diperoleh panjang lahan, bagi dalam beberapa titik dengan pedoman

ukuran pagar 0R. isalnya setiap 2/ cm akan dipasang tiang besi, lebihkan

beberapa centimeter untuk ruang NcantelanG tiang besi. Sesuaikan dengan lebar

tiang besi yang tersedia. isalnya beberapa contoh ukuran tiang besi dari pabrik

0R, $,3 hingga inchi.

. Sebelum pemasangan, buatlah tali penghubung antar tiang pipa besi untuk

mengukur kelurusan pagar.

-. mengecek kelurusan setiap satu per satu proses selesai.

-6


38/53

4. pipa besi penyangga ditanam dulu atau disemen permanen di garis pagar.

0iasanya untuk pemasangan diperlukan tenaga orang, satu tukang dan satu

asisten.

Pagar bisa direkatkan ke pipa besi dengan salah satu cara berikut yaitu%

a. enggunakan baut dan klem untuk menjepit pagar di bagian atas dan

bawah,

yang dijepit adalah besi yang di dalam segitiga.

b. angsung di las ke pipa besi (dengan las listrik). &unakan pakan ,5 agar tidak

boros pakan, tapi lebih besar juga bisa. 0ila mengelas biasanya

menyambungkan

tiga titik yaitu atas tengah dan bawah. ara ini lebih mudah dan singkatketimbang cara

pertama.

3. >ika 'nda menggunakan tiang beton buatan sendiri, 'nda dapat mengatur sendiri

berapa lebar tiang yang diinginkan.

5. "ancapkan kayu gelam sebagai tanda yang nantinya akan digali lubang untuk

penegak tiang besi. *al yang harus diperhatikan adalah lubang galian harus lebih

dalam, minimal -/ cm dari tanah datar atau disesuaikan dengan kondisi tanah

setempat. >ika tanah cukup padat dan keras, / cm sudah cukup layak.

6. ebar galian adalah sekitar / cm.

7. >ika galian telah siap, maka 'nda harus menegakkan tiang dengan waterpas dan

disangga menggunakan kayu reng atau hek agar tiang tidak bergerak. "egakkan

beberapa tiang, kemudian lakukan pengecoran setiap galian dan tiang dengan cor

beton bertulang.

8. Selang satu atau beberapa hari setelah pengecoran, lakukan pemasangan pagar

0R dengan mencantelkan pada stik yang telah disediakan. akukan

penguncian agar pagar aman dari kehilangan dan tindakan tidak baik lainnya.

$/. >ika 'nda membuat tiang sendiri, maka pagar 0R harus ditanamkan pada

tiang, minimal - cm. Dan 'nda harus menggunakan besi behel untuk penguat

tiang dengan kedalaman galian minimal 2/ cm. 'nda dapat menghias tiang

sendiri dengan keramik, batu alam atau dicat biasa.

-7


39/53

-8

http://3.bp.blogspot.com/-fdx9HTs3xFk/U5LdE_t96dI/AAAAAAAAAoI/PgMt3eyQdIg/s1600/Detail+Pemasangan.jpg


40/53

II. PEK. D*AINASE

0ilamana diperlukan untuk membangun diatas lapisan yang lunak, diperlukan

perhatian hal!hal sebagai berikut%

$. Daya dukung "anah (bearing capasity)

. Penurunan tanah (setlement)

-. >enis dan karakteristik "anah.

Pelaksanaan pembuatan drainase pada lokasi dimana air muka tanah tinggi, maka

beberapa hal yang perlu diperhatikan%

• Pembuatan drainase harus dibuat lebih rendah dari le#elnya air tanah tinggi

dilokasi bangunan1pekerjaan

• >ika pelaksanaan pekerjaan tanah mengalami rembesan air tanah , maka

diperlukan sistem drainase dalam dengan bantuan pompo hisap yang dipasang

pada titik neutral lokasi pekerjaan. khususunya jenis lempung sangat mudah

2/


41/53

sekali mengalami perubahan bentuk jika kadar airnya kurang akan menjadi

retakIretak dan terurai.

• Sistem pembuangan drainase direncanakan sesuai dengan jumlah air tanah yang

mengenang pada lokasi pekerjaan.

Pekerjaan Persiapan

Sebelum melakukan pemasangan u!ditch perlu dilaksanakan pekerjaan persiapan

terdiri dari %

$. Sur#ey lokasi dan pengukuran awal.

. Koordinasi dengan pihak terkait.

-. Pembuatan direksi keet, barak pekerja dan gudang.

2. Pembuatan rambu lalu!lintas.

3. Pengaturan access masuk lokasi pekerjaan.

5. Pengaturan tata letak material dan peralatan.

6. obilisasi peralatan.

7. Pembuatan shop drawing

Habrikasi 0eton Pracetak !Ditch

elakukan pengukuran awal di lapangan, dan selanjutnya kontraktor mengajukan

shop drawing kepada direksi. Dengan disetujuinya shop drawing tersebut menjadi

acuan untuk +abrikasi +e"on pra'e"ak !5"i'h. Pada umur minimal 6 hari, beton

pracetak bisa dimobilisasi ke lapangan.

2$


42/53

+abrikasi beton pracetak u!dtich

Ala" an Bahan

0eton Pracetak u!dtich

4ca#ator

'lat kur

Dump "ruck

'lat 0antu

Tena%a kerja (an% iperl!kan

andor

Pekerja

Kepala "ukang

Ur!"an Kerja#

$. Pengukuran

Pengukuran meliputi pengukuran panjang pekerjaan dan ele#asi. le#asi yangtertera pada shop drawing diterapkan di lapangan dengan memasang patok!patok

dan bouwplank untuk menyimpan ele#asi.

2

https://betonpracetak73.files.wordpress.com/2015/02/beton-pracetak-u-ditch.jpg


43/53

Pengukuran

. &alian tanah

Setelah patok dipasang, pekerjaan galian bisa dimulai. le#asi galian dikontrol

berdasarkan ele#asi yang sudah disimpan pada patok.

galian tanah

Penggalian tanah menggunakan e4ca#ator. Dalam waktu $ hari target panjang galian

minimal adalah 6, m untuk memenuhi kemampuan alat berat dalam memasang

beton pracetak yaitu 5 unit.

-. Pembuangan tanah bekas galian

2-


44/53

Selama e4ca#ator mengerjakan galian, $ unit dump truck siap di sisi galian untuk

menampung tanah bekas galian. "anah bekas galian tersebut langsung dibuang ke

luar proyek dan di sisi rencana saluran disiapkan sebagian material bekas galian

untuk digunakan pengurugan kembali. Dengan demikian area di sisi galian relati+

bersih dan setiap saat siap ditempati stock beton pracetak u-dtich.

pembuangan bekas galian

2. rug sirtu

"ahapan setelah galian mencapai panjang 6, m adalah pengurugan sirtu. $ hari

sebelum pengurugan, sirtu harus siap di sisi galian. ntuk segmen selanjutnya sirtu

didatangkan bertahap berdasarkan kebutuhan setiap segmen galian. Pengurugan

menggunakan e4ca#ator dengan bantuan tenaga manusia untuk meratakannya.

22

https://betonpracetak73.files.wordpress.com/2015/02/beton-pracetak-u-ditch5.jpg


45/53

urug sirtu

3. antai kerja

Pada umumnya ketebalan lantai kerja adalah 3/ mm dengan mutu beton K$3 atau

0/. Permukaan lantai kerja dibuat serata mungkin dan dikontrol ele#asinya

berdasarkan ele#asi yang sudah disimpan pada patok!paton bantuan. Kerataan lantai

kerja sangat menentukan kerapian ele#asi beton pracetak u!ditch yang dipasang di

atasnya.

lantai keja dudukan beton pracetak u!ditch

23

https://betonpracetak73.files.wordpress.com/2015/02/beton-pracetak-u-ditch8.jpghttps://betonpracetak73.files.wordpress.com/2015/02/beton-pracetak-u-ditch6.jpg


46/53

5. Pemasangan 0eton Pracetak !Ditch

0eton pracetak !ditch yang sudah berumur lebih dari 6 hari dari

+abrikasi dikirim ke lokasi dan di stok di lokasi dekat pemasangan.

Pemindahan beton pracetak u!ditch dari stock yard ke tempat

pemasangan menggunakan +orkli+t dengan kapasitas sesuai berat material.

0iasanya kapasitan +orkli+t yang harus disediakan adalah 4 berat material.

Pemasangan beton pracetak u!ditch menggunakan e4ca#ator atau crane

tergantung pada berat material yang diangkat. 0iasanya kapasitas crane atau

e4ca#ator : 3 4 berat material yang diangkat. Pemasangan dilakukan setelah

cor lantai kerja berumur minimal $ hari. "arget pemasangan setiap hari rata!

rata 5 unit.

stock yard beton pracetak u!ditch

25


47/53

pemasangan beton pracetak u!ditch

pemasangan beton pracetak u!ditch dengan crane

26

https://betonpracetak73.files.wordpress.com/2015/02/beton-pracetak-u-ditch14.jpghttps://betonpracetak73.files.wordpress.com/2015/02/beton-pracetak-u-ditch10.jpg


48/53

beton pracetak u!ditch terpasang

Di atas beton pracetak u!ditch sebaiknya dipasang caping beam dari beton cor

di tempat, ber+ungsi untuk menjaga posisi beton pracetak u!dtich agar tidak

bergeser ke kiri atau ke kanan oleh desakan tanah setelah pengurugan kembali.

Pengelasan plat penyambung antar beton pracetak u!dtich

Pekerjaan nat

Spasi antar beton pracetak u!ditch ditutup dengan spesi.

27


49/53

pengelasang joint sebelum pekerjaan nat

28

https://betonpracetak73.files.wordpress.com/2015/02/beton-pracetak-u-ditch12.jpg


50/53

I2. PEK. TO6E* AI*

Perlu diketahui bahwa Setiap $/// liter air memiliki berat $ ton, sehingga sangat

penting dalam mempertimbangkan pembuatan pondasi yang mampu menahan berat

keseluruhan tangki.

Pondasi yang dibuat dengan baik dan benar sangat penting untuk semua tangki air.

Pekerjaan To1er Air.

'lat dan bahan

esin as

0aja Siku

'lat 0antu

"enaga kerja yang diperlukanandor

Pekerja

"ukang as

Kepala "ukang

Ur!"an Kerja#

Pek. "ower.

$. elakukan pengukuran di lapangan sesuai dengan gambar kerja

. enyiapkan peralatan dan bahan yang akan digunakan.

-. enentukan titik penempatan dudukan dan pondasi

2. Pekerjaan galian dan pemasangan pondasi plat poer ke titik yang telah

ditentukan sesuai dengan gambar kerja

3. engecor pondasi plat poer dan memasang angker untuk dudukan menara.

5. Setelah selesai pekerjaan dudukan selanjutnya perakitan besi siku sesuai

dengan gambar kerjaa.

6. Setelah selesai perakitan tower, kemudian di pasang pada dudukan pondasi

yang telah di buat.

3/


51/53

Pene4pa"an "an%ki

3. "empat peletakan tangki %

• "ower yang terbuat dari kerangka besi (tidak memilikit celah pada alas

dudukan tangki).• "ower yang terbuat dari beton bertulang Dak dari beton bertulang antai

dasar dibuat dari beton bertulang atau pasangan batu bata

• Pondasi untuk alas tangki harus bersih, datar, rapat dan rata (usahakan

diatur dengan waterpass)

,. "empat untuk membuat pondasi harus dalam kondisi padat dan stabil

-. ebar pondasi harus lebih besar daripada diameter tangki.

7. sahakan untuk tidak menempatkan tangki air di atas instalasi pipa dan kabel

tertimbun (untuk memudahkan bila suatu saat pipa atau kabel tersebut akan

diser#is atau perawatan rutin).. "enpat yang akn dipasang tangki sebaiknya terbebas dari lalu lintas atau

mobilitas sehingga seluruh peralatan yang berhubungan dengan tangki aman

dari gangguan.

8. *indari memasang tangki air di atas struktur bawah tanah seperti gudang,

tangki septik, saluran limbah, dll

0atas toleransi untuk elastisitas pemuaian1 penyusutan yang dimiliki "angki

Polyethylene adalah -L dari dimensi tangki. Semua sambungan tangki harus

3$


52/53

memiliki ketentuan yang memungkinkan pergerakan saat tangki memuai1 menyusut

karena perubahan suhu dan beban.

Pe4asan%an "an%ki 5 po4pa

$. &unakan pompa sesuai dengan tekanan yang dibutuhkan.

. Pompa diletakkan ditempat yang mudah untuk diperiksa jika terjadi masalah.

-. "empatkan pompa sedekat mungkin dengan sumber air, karena dengan

memperkecil jarak pipa hisap (suction) akan menambah daya pipa dorong

(discharge).

2. Pemasangan pompa tidak boleh langsung atau dekat dengan outlet tangki.

3. &unakan koneksi +leksibel untuk melindungi dinding tangki dari getaran

pompa. ihat gambar

5. Pompa harus diikat (dibaut) kuat pada dudukan, untuk menghindari

pergerakan dan getaran pompa saat sedang beroperasi.

6. Kurangi jumlah tikungan dalam sambungan pipa untuk mencegah kebocoran

dalam instalasi pipa dan meminimalkan hambatan tenaga.

7. Pasang Saringan Pasir (strainer) untuk sumber air yang mudah terhisap

kotoran.

3


53/53

PEK. PEMB. POS JAGA,MUSHOLLAH, DRAINASE, PAVING BLOCK, PAGAR DAN TOWER AIR.doc

Documents

Transcript of PEK. PEMB. POS JAGA,MUSHOLLAH, DRAINASE, PAVING BLOCK, PAGAR DAN TOWER AIR.doc