BUKU PROFIL DAN KURIKULUM PENGELOLAAN TERPADU

SUMBERDAYA ALAM (PTSDA) (Integrated Natural Resources

Management [INRM])

PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS ANDALAS

ii

DAFTAR ISI

Identitas Program Studi Inrm ................................................................. 1

Latar Belakang Prodi ............................................................................... 2

Kurikulum Dan Perkembangan Kurikulum ............................................ 5

Kurikulum INRM 2004 (setelah workshop pertama) ............................. 7

Sipnosis Mata Kuliah ............................................................................. 12

Dosen ..................................................................................................... 17

Kerjasama Program Studi INRM ........................................................... 22

Mahasiswa dan Beasiswa ..................................................................... 22

Alumni ................................................................................................... 23

1

Identitas Program Studi Inrm

Program Studi Pengelolaan Terpadu Sumberdaya Alam [PTSDA] atau

Integrated Natural Resources Management [INRM] telah memasuki usia satu

windu sejak keluarnya SK Dirjen DIKTI No. 1623/D/T/2007 tertanggal Tanggal 6

Juli 2007 yang menandai berdirinya prodi ini. Sebelumnya, pada periode 2004-

2007 prodi ini adalah salah satu pemusatan pada Program Studi Pembangunan

Wilayah dan Pedesaan (PWD) Program Pasca Sarjana Universitas Andalas. PS

INRM adalah salah satu prodi multidisiplin pada Program Pascasarjana

Universitas Andalas. Multidisiplin artinya bahwa berbagai disiplin ilmu

dibicarakan dalam prodi ini mengingat alam dan lingkungan tidak cukup hanya

dibahas dengan satu disiplin ilmu mengingat kompleknya hubungan elemen

sosial, ekonomi, dan ekologi di alam nyata.

Menurut Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik

Indonesia Nomor 154 Tahun 2014 Tentang Rumpun Ilmu Pengetahuan dan

Teknologi Serta Gelar Lulusan Perguruan Tinggi, Prodi INRM masuk dalam

nomenklatur No. 566 Pengelolaan Sumber Daya Alam jenjang S2 dengan kode

prodi 81 606 02 04 Bahasa Inggrisnya Natural resource Management dengan

gelar M. Ling. Akan tetapi di Unand dipakai gelas MSi

Prodi INRM memperoleh Akreditas “B” pada Tahun 2014

berdasarkan SK. Badan Akreditas Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) No

183/SK/BAN-PT/Akred/M/VI/2014, akreditas ini berlaku sampai Tanggal 27

Juni 2019. Dengan akreditasi B sebenarnya prodi INRM sudah diakui sebagai

penyelenggara berbagai skema beasiswa pemerintah termasuk LPDP.

2

Latar Belakang Prodi

Pengelolaan sumberdaya alam memiliki permasalahan yang kompleks

dan menyangkut berbagai kepentingan baik di tingkat lokal, nasional dan

internasional. Bagi masyarakat setempat, sumberdaya alam merupakan

sumber penting bagi penghidupan, pada saat yang sama, pemerintah nasional

juga melihat dan menggunakan sumberdaya alam untuk mendapatkan devisa

bagi negara, pembangunan ekonomi nasional, dan mendukung peningkatan

permintaan karena pertumbuhan penduduk di Indonesia. Sementara itu,

masyarakat internasional ingin melestarikan keanekaragaman hayati di

berbagai tempat. Kepentingan-kepentingan yang saling bertentangan ini,

sebagian besar mempercepat deplesi sumberdaya alam. Sumber daya hutan,

misalnya, sedang mengalami deforestasi sistematis karena perkebunan kelapa

sawit dan industri bubur kertas (pulp) dan kertas. Meningkatnya permintaan

eksternal untuk kelapa sawit, pulp dan kertas yang didukung oleh kebijakan

pembangunan pemerintah yang berorientasi ekspor telah menyebabkan

deforestasi yang cepat di Indonesia. Hal yang sama juga terjadi pada sumber

daya air, peningkatan permintaan air karena penggunaan air baru seperti

untuk pembangkit listrik menghendaki perubahan lansekap sungai. Konflik

penggunaan sumber daya adalah fenomena umum di semua jenis sumber

daya alam. Sayangnya, kelompok yang paling lemah yang banyak menderita

akibat konflik sumberdaya alam ini.

Masalah kompleksitas pengelolaan sumber daya juga ditentukan oleh

fakta bahwa masing-masing aktor dan sektor menggunakan sumber daya

secara sewenang-wenang, belum adanya bukti dilakukannya integrasi

manajemen sumberdaya alam di antara aktor dan sektor dan antara berbagai

tingkat kepentingan.

3

Kompleksitas manajemen sumberdaya alam tidak hanya terjadi di

Indonesia saja, hal itu terjadi di mana-mana, terutama di Asia. Bukti-bukti ini

jelas menuntut adanya pengelolaan sumber daya yang terpadu melalui

pendekatan interdisipliner, dalam hal mana universitas masih harus

mengembangkan kapasitasnya. Sudah jelas dalam dekade terakhir bahwa

pendekatan berdasarkan sektor memiliki aplikasi yang terbatas pada

pengelolaan sumberdaya alam yang berkelanjutan. Sementara itu, masyarakat

melakukan berbagai cara untuk mengatasi hidup, dan inilah sebabnya

pendekatan manajemen sumberdaya alam terpadu perlu interdisipliner

juga. Berbagai strategi bertahan hidup di tingkat lokal menyiratkan untuk

melihat perspektif yang berbeda dalam pengelolaan sumberdaya alam.

Universitas sebagai salah satu aktor kunci dalam pengelolaan sumber

daya juga perlu menyesuaikan dan mengembangkan kemampuan mereka di

bawah kompleksitas masalah. Sampai saat ini, 'ilmu keras' yang

terdiri manajemen sumber daya alam [NRM] (ekologi terestrial, ilmu tanah,

botani, geografi) dan ilmu sosial mainstream berlimpah, integrasi beberapa

disiplin menjadi departemen akademik hanya telah dicapai di tingkat gelar

yang lebih tinggi di beberapa lembaga di dunia. Bidang Manajemen

Sumberdaya Alam di Asia, seperti di seluruh dunia, tumbuh dan memiliki

peluang masa depan yang sangat baik untuk memberikan kontribusi terhadap

pembangunan berkelanjutan.

Fitur dasar NRM sebagai ilmu adalah bahwa itu adalah interdisipliner -

yaitu, ia berada di persimpangan beberapa ilmu independen: ilmu fisika, ilmu

spasial, ilmu politik, dan ilmu sosial. Walapun mungkin untuk mempelajari

ilmu-ilmu ini atau manajemen secara mandiri, akan tetapi secara fundamental

tidak mungkin untuk sepenuhnya memahami setiap situasi NRM di dunia

4

nyata tanpa mengatasi persimpangan ilmu-ilmu ini. Pada tingkat praktis, data

harus dibagi di antara sektor dan aktor.

Ada juga kebutuhan untuk mengembangkan jaringan antara para

pemangku kepentingan dalam pengelolaan sumber daya, termasuk GO, LSM,

perguruan tinggi, dan sektor swasta untuk pengelolaan sumber daya alam

yang terintegrasi.

Program Pascasarjana Universitas Andalas mengambil inisiatif untuk

mengembangkan pendidikan magister bagi yang memerlukan peningkatan

kemampuan dan keahlian pengelolaan sumberdaya alam dengan

menyelenggarakan program studi PTSDA. Program ini dikembangkan dengan

maksud mengintegrasikan teori dan praktek pengelolaan sumberdaya alam.

Sehingga pengelolaan sumberdaya alam dapat dilakukan secara terpadu.

Berdasarkan hal hal di atas, Program studi PTSDA dilahirkan melalui

Program Capacity Building in INRM and Poverty Alleviation pada tahun 2003.

Menindaklanjuti program tersebut maka pada tahun 2004 Unand dan

beberapa lembaga berpartisipasi merangkum seluruh isu dan pemikiran

terkait isu pengelolaan SDA khususnya di Sumatera Barat dengan

menyelenggarakan workshop melalui kerjasama antara PSI-SDALP Unand, AIT

thailand dan dukungan dana dari The Ford Foundation dan Brighton

University.

Selain itu juga terdapat beberapa kegiatan yang dilakukan sebagai

bagian dari persiapan pendirian Prodi PTSDA yaitu: (1) pengembangan staf

melalui pengiriman staf untuk studi lanjut S3 ke Asian Institute of Technology

(AIT) yang diwakili oleh Yonariza dan Mahdi ; dan (2) Pengembangan

Magister INRM di Pasca Sarjana Universitas Andalas melalui Penyediaan

beasiswa untuk program Master di Unand sebagai upaya promosi dan menarik

minat calon mahasiswa.

5

Program Studi Pengelolaan Terpadu Sumberdaya Alam [PTSDA] atau

Integrated Natural Resources Management [INRM] telah memasuki usia satu

dekade sejak keluarnya SK Dirjen DIKTI No. 1623/D/T/2007 tertanggal Tanggal

6 Juli 2007 yang menandai berdirinya prodi ini. Sebelumnya, pada periode

2004-2007 prodi ini adalah salah satu pemusatan pada Program Studi

Pembangunan Wilayah dan Pedesaan (PWD) Program Pasca Sarjana

Universitas Andalas. PS INRM adalah salah satu prodi multidisiplin pada

Program Pascasarjana Universitas Andalas.

Kurikulum Dan Perkembangan Kurikulum Kurikulum adalah rohnya sebuah program studi. Kurikulum dan Mata

Kuliah yang digunakan pada program studi INRM dewasa ini dikembangkan

dari hasil beberapa kali workshop yang dilakukan pada tahun 2004 dan 2009.

Penyusunan kurikulum pada tahun tahun awal mendapat dukungan finansial

dari The Ford Foundation dan melibatkan Asian Institute of Technology (AIT),

Thailand sebagai mitra. Kemudian mendapatkan dukungan pendanaan dari

Masyarakat Ekonomi Eropah melalui Program ASIALINK yang melibatkan

Brighton University, UK. Prodi ini dari awal dirancang menggunakan Bahasa

Inggris sebagai Bahasa pengantar. Kurikulum dan mata kuliah tersebut perlu

senantiasa direvisi secara mendasar mengikuti perubahan lingkungan internal

dan eksternal.

Pada periode awal, 2003-2006, kurikulum dirancang dalam sebuah

workshop bertajuk “Professional Enhancement and Curriculum Development

to Strengthen Master’s degree Program in Integrated Natural Resources

Management and Development”. Workshop ini bertujuan untuk mendirikan

dan melaksanakan program Master Degree (S2) dalam bidang pengelolaan

6

sumberdaya alam dan pengentasan kemiskinan. Dari workshop tersebut maka

dirumuskanlah kerangka dasar (sintesis) dari program studi INRM di Unand.

Hal inilah yang menjadi awal mula pendirian INRM. Yang kemudian disahkan

oleh SK ditjen dikti pada 6 Juli 2007.

Pada periode 1 Mei 2005 s/d 30 April 2009 diadakan workshop

dengan tema “Collaboration in Integrated Natural Resources Management in

Indonesia: Decentralization, Local People, Gender and Resources. Workshop

ini bertujuan untuk Untuk mengembangkan kapasitas kerjasama dalam

upaya meningkatkan dampak sosial ekonomi dari pengetahuan baru yang

diperoleh melalui penelitian akademik dan keterlibatan praktisi dalam proses

pengelolaan sumber dayaalam; dan untuk meningkatkan kesadaran gender

dan sensitivitas di bidang pengelolaan sumber daya alam dan pembangunan

berkelanjutan.

Penyusunan kurikulum prodi INRM melibatkan instutusi

internasional, oleh sebab out standar kurikulum yang dipakai juga adalah

standar internasional. Hal ini dapat dilakukan dengan dukungan finansial dari

The Ford Foundation dan melibatkan Asian Institute of Technology (AIT),

Thailand sebagai mitra. Kemudian mendapatkan dukungan pendanaan dari

Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE) melalui Program ASIALINK yang melibatkan

Brighton University, UK.

Prodi ini dari awal dirancang menggunakan Bahasa Inggris sebagai

Bahasa pengantar. Kurikulum dan mata kuliah tersebut senantiasa direvisi

secara mendasar mengikuti perubahan lingkungan internal dan eksternal.

Gambar 1 memperlihatkan struktur kurikulum Inti Prodi INRM.

7

The Course Structure of Masters Degree in INRM Graduate Program Andalas University

Matriculation: Reading Relevant

Studies

Core Courses: 1. Concept and Principles of INRM 2. Integrated NR Planning and Policy

Tools: 1. Spatial Analysis 2. Social Tools in INRM 3. Economic Principles

Supporting Courses: 1. Ecological Principles 2. Natural Resource

Conservation 3. Legal Pluralism 4. Laws in Natural Resources

Expertises Courses: Environmental Impact Assessment

Thesis Supporting Courses: 1. Research Design 2. Independent Study 3. Research Proposal

Seminar 4. Thesis Seminar 5. Thesis Defense

Thesis is required for

Master Degree (SK Rektor

No.626/XIV/A/ Unand-2001)

Competent Graduates in

Integrated Natural Resource

Management

Gambar 1. Struktur kurikulum Inti Prodi INRM Tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan terpadu SDA yaitu : (1)

Kecenderungan global dalam pengelolaan SDA; (2) Adaptasi terhadap

permasalahan perubahan iklim (climate change); (3) Clean energy; (4) Bencana

dan pengelolaan SDA; dan (5) Restorasi ekosistem. Untuk itu PS PTSDA

melakukan melakukan Lokakarya Review Kurikulum dan Mata Kuliah yang

diberikan selama ini dan sekaligus mengembangkan kurikulum dan mata

kuliah yang up to date.

Kurikulum INRM 2004 (setelah workshop pertama) Mata Kuliah yang diambil oleh mahasiswa PTSDA angkatan 1 (2004)

No Course ID#

Course Credit

1st Semester

1 NRM Natural Resources Development and Conservation 3

8

513

2 NRM 514

Economic Principles for Natural Resources Management

3

3 NRM 515

Concepts and Principles of Integrated Natural Resources

3

4 NRM 512

Environmental Impact Assessment 3

2nd Semester

5 NRM 511

Legal Pluralism in Natural Resources Management 2

6 NRM 523

Research Design for Integrated Natural Resources Management

3

7 NRM 522

Spatial Analysis for Natural Resources Management 3

8 NRM 521

Ecological Principles for Natural Management 3

3rd Semester

9 NRM 611

Social Toll for Understanding Natural Resources 3

10 NRM 613

Law Related to Natural Resources Management 3

11 NRM 614

Directed Independents Studies 2

12 NRM 612

Integrated Natural Resources Management Planning and Policy

3

4th Semester

13 PPS 612 Seminar 1

14 PPS 611 Colloquium 1

15 PPS 611 Thesis 6

Total 41

Kurikulum INRM 2006 Review kurikulum pertama dilakukan pada tahun 2006 dan telah

mampu mengidentifikasi dan menghasilkan beberapa poin penting sebagai

berikut:

- Urutan kurikulum yang tidak tepat pada semester 1

9

- mengidentifikasi kekurangan pada mata kuliah

- Munculnya Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu sebagai konsentrasi

baru

- Mata kuliah Desain Penelitian dan Perangkat sosial diubah dengan

mata kuliah metode Kuantitatif dan Kualitatif

Matriculation:

Reading Relevant Studies

Statistics

1st Semester: 4 required and 1 elective subjects (12-14 credits)

Concepts and Principle of INRM (3)

Economic Principles for NRM (3)

Ecological Principles for NRM (3)

Quantitative Method (3)

Natural Resources Conservation (2) -elective

Integrated Water Resources Management (2) -elective

2nd Semester: 3 required and 2 elective subjects (13-15 credits)

Legal Pluralism for NRM (2)

Spatial Analysis (3)

Qualitative Methods in INRM (3)

Directed Independent Study (2)

INRM Planning and Policy (2)

Research Proposal Colloquium (1)

Modeling in Water Resources Management (3) – elective

3rd Semester: 2 elective subjects and research (0-6 credits)

Environmental Impact Assessment (2)

Laws in Natural Resources (2)

4th Semester: Required (7 credits)

Seminar (1)

Thesis (6)

10

TOTAL from 36 to 41 credit

Kurikulum INRM 2008 Kurikulum INRM bersifat dinamis, sebagai bagian dari pendekatan

manajemen yang adaptif. Ada kebutuhan yang terus menerus untuk merevisi

kurikulum dalam menghadapi perubahan dan perkembangan. Dengan

dukungan dari Uni Eropa-ASIA Link Project, sebuah lokakarya berjudul

"Pengelolaan Sumber Daya Alam, Gender dan Kemiskinan: dengan Implikasi ke

Pengembangan Kurikulum" diselenggarakan di 11-13 Februari 2008 di

Universitas Andalas.

Sebuah kontribusi besar untuk kurikulum INRM pada workshop ini

adalah adanya penambahan konsentrasi yaitu: (1) Pengelolaan Sumber Daya

Air Terpadu; dan (2) Gender dan Pengelolaan Sumber Daya Alam.

The program curricula

This MS program is set for two fields of studies:

1. Integrated Water Resources Management

2. Gender and Natural Resources

Matriculation:

Reading Relevant Studies

Statistics

1st Semester: 4 required and 1 elective subjects (12-14 credits)

Concepts and Principle of INRM (3)

Economic Principles for NRM (3)

Ecological Principles for NRM (3)

Quantitative Method (3)

Natural Resources Conservation (2) -elective

Gender and Natural Resources Management (2) -elective

Integrated Water Resources Management (2) -elective

11

2nd Semester: 3 required and 2 elective subjects (13-15 credits)

Legal Pluralism for NRM (2)

Spatial Analysis (3)

Qualitative Methods in INRM (3)

Directed Independent Study (2)

INRM Planning and Policy (2)

Research Proposal Colloquium (1)

Gender Sensitive Methodology (3) -elective

Modeling in Water Resources Management (3) – elective

3rd Semester: 2 elective subjects and research (0-6 credits)

Gender and Sustainable Livelihoods (3)

Gender, Politic and Environmental Justice (3)

Environmental Impact Assessment (2)

Laws in Natural Resources (2)

4th Semester: Required (7 credits)

Seminar (1)

Thesis (6)

TOTAL from 36 to 41 credit

Aktivitas perkuliahan diselenggarakan dengan menggunakan bahasa

inggris sebagai bahasa pengantar, dengan bimbingan dosen bergelar doktor

dan profesor lulusan universitas luar negeri. Selain itu juga terdapat dosen

tamu baik dari universitas dalam maupun luar negeri yang ikut membimbing

perkuliahan dan penyelesaian tesis mahasiswa.

12

Sipnosis Mata Kuliah

Concept and Principle of Integrated Natural Resources Management

Program ini diberikan untuk mengembangkan pemahaman tentang

perspektif dan strategi dalam manajemen terpadu sumberdaya alam yang

terkait dengan berbagai dimensi (fisika,, ekonomi, kebijakan sosial

masyarakat, hukum, dan lembaga). Ada tujuh toppic akan dibahas: (1) peran

sumber daya alam dalam pembangunan nasional, (2) masalah dan tantangan

pengelolaan sumber daya alam di pembangunan nasional dan daerah, (3)

konsep dan prinsip-prinsip pengelolaan sumber daya alam terpadu, (4)

mengembangkan kerangka lingkungan untuk mendukung INRM, (5) peran

lembaga di INRM, dan pengalaman atau studi kasus.

Dasar rasional mata kuliah ini adalah bahwa para manajer sumber daya

alam menghadapi beberapa kendala dalam upaya mencapai pengelolaan

sumber daya yang berkelanjutan yang disebabkan oleh perubahan,

kompleksitas, ketidakpastian dan konflik. Untuk menangani masalah ini,

pendekatan yang terpadu dipilih sebagai cara alternatif yang lebih baik.Oleh

karena itu, penting bagi manajer sumber daya alam, perencana, dan

pengambil keputusan untuk memiliki pemahaman tentang kompleksnya

permasalahan yang ada dan menggunakannya dalam pertimbangan

perencanaan dan pelaksanaan pada program dan proyek yang berkaitan

dengan pengelolaan sumber daya alam.

13

Deskripsi pedoman

Mata kuliah ini menjelaskan konsep dan prinsip dari pengelolaan SDA,

beberapa pendekatan dalam pengelolaan SDA dan bagaimana memadukannya

sebagai sebuah pendekatan yang mampu menolong manajer untuk

merumuskan keputusan dan mengimplementasikannya pada pengelolaan

SDA.

Desain Penelitian Kuantitatif untuk Manajemen Terpadu Sumber Daya Alam

Desain penelitian kuantitatif diperlukan dalam pemahaman dan

pemecahan masalah pengelolaan sumberdaya alam. Desain penelitian

memberikan pemahaman skill kepada mahasiswa mulai dari menyusun

langkah penelitian, berfikir logis untuk perencanaan penelitian, mereview

literatur dan merancang penelitian. Secara teknis juga dibahas teknik

pengumpulan data dan etika pengumpulan data. Tidak kalah pentingnya

adalah juga analisis data termasuk di dalamnya pertimbangan data untuk

analisis statistik sampai kepada penggunaan software SPSS untuk analisis

kuantitatif.

(NRM 513) Konservasi Sumbe Daya Alam(Natural Resources Conservation)

Mata kuliah ini menawarkan kepada mahasiswa pascasarjana filsafat

manajemen sumber dayaalam, aspek prinsip dalam NRM dalam kaitannya

dengan ekologi, ekonomi dan aspek sosial budaya, potensi dan masalah dalam

NRM terkait dengan deforestasi, pasokan air pertanian. Kursus ini akan

14

terkonsentrasi pada teknik dan metode dalam kegiatan NRM yang berkaitan

dengan kawasan konservasi dan ekosistem pertanian

Kuliah ini menyajikan tentang filsafat pengelolaan sumber daya alam, aspek

prinsip dalam NRM dalam kaitannya dengan ekologi, ekonomi dan aspek sosial

budaya, potensi dan masalah dalam NRM terkait dengan deforestasi, dan

pasokan air pertanian. Mata kuliah ini akan terkonsentrasi pada teknik dan

metode dalam kegiatan NRM yang berkaitan dengan kawasan konservasi dan

ekosistem pertanian.

Ecological Principles of Natural Resourves Management (Prinsip Ekologi Untuk Pengelolaan SDA)

Subjek ini didorong untuk pertama mempelajari berbagai disiplin ilmu

ekologi untuk mendapatkan pemahaman dasar dan luas dampak manusia

pada ekosistem. Berdasarkan pengetahuan tersebut, mahasiswa dan peneliti

mungkin mengembangkan berbagai teknologi yang berkelanjutan secara

ekologis yang efektif untuk mengembalikan ecosystem tanah dan air dan

untuk menciptakan ekosistem yang diinginkan dalam skala lokal, regional dan

global. Penelitian mahasiswa di bidang ini melibatkan pembangunan pertanian

berkelanjutan, degradasi tanah, konservasi keanekaragaman hayati.

Natural Resource Economics

Mata kuliah ini mengeksplorasi bagaimana keputusan alokasi sumber

daya di sektor sumber daya alam dapat dipahami dan diselesaikan melalui

penerapan konsep dan metode ekonomi sumber daya.

15

Tujuannya adalah untuk melatih siswa untuk menggunakan ekonomi

dalam perencanaan dan pengelolaan pengembangan sumber daya alam dan

untuk dapat berhubungan kriteria ekonomi untuk diciplines teknis dan

administrasi lainnya. Topik yang dibahas meliputi: pengenalan sumber daya

masalah alokasi, utilitas konsep ekonomi utama dalam penggunaan

sumberdaya menganalisis (untuk berbagai keperluan) dan proyek, strategi

investasi, manajemen dan keberlanjutan investasi khususnya melalui

penyediaan keuangan untuk biaya berulang dan partisipasi pengguna, yang

lingkungan, dimensi sosial dan politik dari penggunaan sumber daya, dan studi

kasus. Mata kuliah Ekonomi SDA ini bertujuan (1) memahami hubungan antara

sumber daya alam dan ekonomi, (2) peran dan pentingnya isu-isu lingkungan

dalam pembangunan ekonomi menilai metode, (3) analisis biaya manfaat, dan

analisis efektivitas biaya.

Introduction to Gender and Natural Resources

Mata kuliah Gender dan NRM membahasa masalah, konteks, ideologi

jenis kelamin, nilai-nilai agama dan etnis, studi kasus dll) dalam

mengembangkan pemahaman tentang pentingnya gender di INRM. Menggali

dan memahami perspektif yang berbeda dalam menganalisis isu-isu gender

dalam INRM mempelajari pelajaran dari studi kasus dan pengalaman lapangan

Pluralisme Hukum dalam Pengelolaan Sumberdaya Alam

Sumber daya alam telah menjadi bagian dari studi hukum. Salah satunya

adalah perspektif antropologi hukum. Dalam perspektif ini, konsepsi deskriptif

pluralisme hukum (lebih dari satu tatanan hukum) dan interaksi di antara

16

mereka dalam bidang sosial sangat penting. Program ini dimulai dengan

membahas penjelasan tentang konsepsi teoritis pluralisme hukum, mengakui

global, nasional dan lokal dimensi juridistic yang terkait dengan pengelolaan

sumber daya alam. Dengan pluralisme hukum dimaksudkan bahwa kehadiran

lebih dari satu tertib hukum dalam bidang sosial dan perintah hukum tersebut

digunakan untuk mengelola berbagai sumber daya alam. Materi yang

terkandung dalam Legal Pluralism menyangkut konsep pluralism hukum dan

aplikasinya pada berbagai sumberdaya alam; hutan, lahan, air, juga

metodologi penelitian legal pluralism.

Spasial analysis

Tujuan dari program ini adalah untuk (1) memperkenalkan mahasiswa

untuk teknik dan kemampuan fungsional analisis spasial, (2) menyatukan

informasi terbaru dari informasi spasial penggunaan systemx untuk berbagai

aplikasi sumber daya alam. Isi dari kursus ini untuk berdiskusi dan

menganalisis: (1) gambaran dari alam syatem analisis spasial; (2) teknik yang

dibutuhkan untuk membuat database spasial komputerisasi; (3) fungsi dan

kemampuan dari sistem analisis spasial berbasis komputer; dan (4) aplikasi

dari sistem analisis spasial untuk mengelola berbagai jenis sumber daya

seperti tanah dan sumber daya tanah manajemen, pengelolaan sumber daya

air, pengelolaan sumber daya hutan, pantai dan manajemen sumber daya

lepas pantai.

17

INRM Plan & policy

Tujuan dari program ini adalah untuk memperkenalkan mahasiswa

dengan metode konseptual dalam perencanaan dan perancangan kebijakan

terpadu untuk pengelolaan sumber daya alam. Secara khusus, tentu saja akan

membahas kelemahan dari pendekatan perencanaan sebelumnya yang

dianggap sebagai tidak terintegrasi, sektoral, mono-disiplin, dan

berkonsentrasi hanya pada sumber daya tunggal. Pengalaman dari banyak

negara maju dan berkembang akan membahas untuk mendapatkan

pendekatan yang penting dan cocok untuk Indonesia.

Independent study

Mata kuliah ini merupakan studi individu yang harus dilakukan oleh siswa

untuk persiapan tesis mereka. Sebelumnya, tim pembimbing tesis akan

diumumkan oleh program studi. Mereka dapat bekerja maka dengan dosen

pembimbing untuk menulis makalah ilmiah tentang pengelolaan terpadu

sumber daya alam. Presentasi dan jadwal diskusi untuk setiap siswa akan

ditetapkan oleh program studi.

Dosen

Dosen adalah aktor penting untuk mencapai tujuan pembelajaran.

Kualifikasi dosen adalah indikator utama dalam penentuan capaian

pembelajaran. Dosen prodi INRM semuanya bergelar S3 dengan jabatan lector

kepala dan guru besar. Dafta dosen adalah sebagaoi berikut

No. Nama Dosen Tetap

Gelar Akademik Pendidikan Bidang Keahlian

1 Helmi Ir, MSc, Ph.D, Prof

S1 Pembangunan Pedesaan, FP Unand

Pembangunan Pedesaan,

18

No. Nama Dosen Tetap

Gelar Akademik Pendidikan Bidang Keahlian

S2 Sosiologi Pembangunan, Ateneo de Manila University, Philippine

Sosiologi Pembangunan

S3 Agricultural Economics, Wey College, University of London, UK.

Agricultural Economics

2 Rudi Febriamansyah

Ir, MSc, Ph.D, Prof

S1 Sosial Ekonomi Perikanan, IPB Bogor

Sosial Ekonomi Perikanan

S2 Sosiologi Pembangunan, Ateneo de Manila University

Sosiologi Pembangunan

S3 Teknologi Pertanian, Melbourne University, Australia

Teknologi Pertanian

3 Yonariza Ir, Msc, Ph.D, Prof.

S1 Ekonomi Pertanian Unand

Ekonomi Pertanian

S2 Sosiologi Pembangunan, Ateneo de Manila University. Phillipine

Sosiologi Pembangunan

S3 Natural Resources Management AIT Bangkok

Pengelolaan Sumber Daya Alam

4 Mahdi SP, MSi, Ph.D. S1 Pembangunan Pedesaan FP Unand

Pembangunan Pedesaan

S2 Perencanaan Pembangunan PPs Unand

Perencanaan Pembangunan

S3 Pengelolaan Sumberdaya Alam, AIT, Bangkok Thailand

Pengelolaan Sumberdaya Alam

5 Yuerlita SSi, MSi, Ph.D. S1 Universitas Andalas, Padang

Kimia

S2 Universitas Andalas, Padang

Integrated Natural Resources Management

S3 Asian Institute of Natural

19

No. Nama Dosen Tetap

Gelar Akademik Pendidikan Bidang Keahlian

Technology, AIT, Bangkok. Thailand

Resources Management

6 Ifdal Ir, MSc, Dr. S1 Universitas Andalas Pembangunan Pedesaa

S2 Sosiologi Pembangunan, Ateneo de Manila University

Sosiologi Pembangunan

S3 Universitas Gadjah Mada

Manajemen Teknologi

7 Hermansyah Prof.Dr.Ir.M.Sc S11 Universitas Andalas Ilmu Tanah

S2 Jepang Natural Resource

S3 Jepang Bioenviromental

8 Ardinis Arbain Dr. , M.Sc S1 UGM Biologi

S3 Jerman Biologi

9 Dian Fiantis Prof.Dr.Ir.M.Sc S1 Unand Ilmu Tanah

S2 Belgia Ilmu Tanah

S3 Malaysia Minerology

10 Nursyirwan Efendi

Prof.Dr.rer.soz. S1 Universitas Indonesia Antropologi

S2 London Antropologi

S3 Jerman Antropologi

11 Afrizal Prof.Dr.Drs.MA S1 Unand Sosiologi

20

No. Nama Dosen Tetap

Gelar Akademik Pendidikan Bidang Keahlian

S2 Tasmania Sosiologi

S3 Australia Sosiologi

12 Syafrimen Yasin Dr.Ir,MS.MSc S1 Unand Ilmu Tanah

S2 Belgia Ilmu Tanah

S3 Jerman Ilmu Tanah

13 Wilson Novarino

Dr. MSi S1 Unand Biologi

S2 Unand Biologi

S3 IPB Biologi

14 Abdullah

Munzir

Dr. Ir. M.Si S1 IPB Manajemen Sumberdaya Perairan

S2 Unand PWD

S3 Universitas Stutgart, Germany

Rural and Agriculture Development Policy

15 Feri Arlius Dt.

Sipado

S1 Unand Teknologi Pertanian

S2 Chiangmai University, Thailand

Farming system

S3 Univ. Padjajaran

21

No. Nama Dosen Tetap

Gelar Akademik Pendidikan Bidang Keahlian

16 Hasnah S1 Unand Ekonomi Pertanian

S2 Univ. New England, Australia

Ekonomi Pertanian

S3 Univ. New England, Australia

Ekonomi Pertanian

18 Kurniawarman Dr, MHum, SH S1 Unand Ilmu Hukum

S2 Universitas Gajah Mada

Ilmu Hukum (Agraria)

S3 Universitas Gajah Mada

Ilmu Hukum

17 Richard Standford

PhD, M.Sc., B.Sc B.Sc Southampton University

Oceanography with Marine Biology

M.Sc.

University of British Columbia, Vancouver, Canada

Resource Management and Environmental Science (Fisheries)

Ph.D

Institute Pertanian Bogor, Indonesia

Poverty and Livelihood Development Initiatives for Coastal Communities in West Sumatra

18

22

Kerjasama Program Studi INRM Kerjasama dengan instansi lain baik dari dalam maupun luar negeri sudah

dibina sejak dimulainya program studi INRM (PTSDA) yaitu di tahun 2004.

Beberapa dari kerjasama tersebut masih berlanjut sampai sekarang dan tahun

yang akan datang. Secara keseluruhan terdapat 7 hubungan kerjasama

dengan instansi lain. Dua diantaranya merupakan kerjasama dengan instansi

dalam negeri dan 5 hubungan kerjasama lainnya dengan instansi luar negeri.

Salah satu institusi yang telah menjalin kerjasama dengan Program Studi

PTSDA adalah Ford Foundation berupa penyediaan beasiswa dan riset untuk

mahasiswa PTSDA. Kerjasama tersebut juga melibatkan Asian Institute of

Technology (AIT) di Thailand berupa kolaboratif teaching dan memfasilitasi

tenaga dosen PTSDA untuk melanjutkan studi (Doktor) di AIT. Selain itu

kerjasama dalam bentuk join riset dan capacity building juga telah terlaksana

dengan beberapa instansi luar negeri lainnya yaitu Brighton University

England, PEER-USAID, Darwin intiatives dan European Union melalui proyek

Asia Link.

Mahasiswa dan Beasiswa

Prodi INRM sebagai bidang intersiplinari menerima mahasiswa dari

berbagai latar belakang ilmu; ilmu sosial dan ilmu alam. Pengalaman

sebelumnya, calon mahasiswa mempunyai latar belakang ilmu pertanian,

MIPA, hukum, ekonomi, sosiologi, bahkan humaniora dimana prodi menerima

dengan latar belakang humaniora yaitu Bahasa inggris. Dalam beberapa tahun

sejak awal, mahasiswa mendapatkan beasiswa dari berbagai sumber. Baik di

dalam maupun luar negeri

23

Tahun / Angkatan Jumlah Mahasiswa

Beasiswa

2004 / Angkatan I 8 Ford Foundation

2005 / Angkatan II 6 Ford Foundation

2006 0

2007 0

2008 / Angkatan III 5 European Community (EC)

2009 / Angkatan IV 6 Ford Foundation

2010 0

2011 0

2012 0

2013 / Angkatan V 2 PMDSU DIKTI

2014 / Angkatan V1 3 PPS UNAND

2015 / Angkatan VII 4 PPS UNAND

Alumni Alumni INRM diterima bekerja pada berbagai instansi baik pemerintah,

swasta, dan lembaga swadaya masyarakat baik sebagai dosen, peneliti,

birokrat, dan konsultan pada lembaga Internasional.