7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
1/26
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
PELATIHAN OPTIMALISASI E-BOOKBAHASA DAERAH UNTUK
MENUNJANG PELAJARAN BAHASA BALI DI SEKOLAH DASAR
BIDANG KEGIATAN:
PKM-PENGABDIAN PADA MASYARAKAT
DIUSULKAN OLEH:
NI MADE DIAN PRAMITA DEWI NIM. 1411031010 /TA 2014 (BIDIKMISI)
KOMANG DESI ARIANI NIM. 1411031009 /TA 2014 (BIDIKMISI)
LUH GEDE MONITA PRIMAJAYANTI NIM. 1411031047 /TA 2014
NI LUH PUTU MARTIANIWATI NIM. 1511031117 /TA 2015
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
SINGARAJA
2015
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
2/26
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
3/26
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i
PENGESAHAN ............................................................................................... ii
DAFTAR ISI .................................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... iv
DAFTAR TABEL ............................................................................................ v
RINGKASAN .................................................................................................. vi
BAB I. PENDAHULUAN .............................................................................. 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................ 1
1.2
Rumusan Masalah ....................................................................... 21.3 Tujuan ......................................................................................... 2
1.4 Luaran yang Diharapkan ............................................................. 2
1.5 Kegunaan .................................................................................... 2
BAB 2. GAMBARAN UMUM ....................................................................... 2
2.1
Profil Kota Denpasar ................................................................. 2
2.2 Gambaran Sekolah Dasar di Kota Denpasar ............................... 4
BAB 3. METODE PELAKSANAAN ............................................................. 5
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ............................................... 7
4.1 Anggaran Biaya .......................................................................... 7
4.2 Jadwal Kegiatan .......................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pengusul
Lampiran 5. Surat Pernyataan Kesediaan Bekerja Sama
Lampiran 6. Denah Detail Lokasi Pelatihan
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
4/26
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. DIAGRAM ALIR PELAKSANAAN PKMM ............................... 6
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
5/26
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Daftar Beberapa Sekolah Dasar di Kota Denpasar ........................... 4
Tabel 2. Ringkasan Anggaran Biaya ................................................................ 7
Tabel 3. Jadwal Kegiatan ................................................................................. 7
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
6/26
RINGKASAN
Tujuan diusulkannya Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian kepada
Masyarakat (PKMM) ini adalah untuk memberikan ide baru mengenai
penggunaan e-book bahasa daerah dengan konten multimedia dalam proses
pembelajaran dikelas ataupun e-learning demi menunjang pelajaran muatan lokalyang berasaskan modernisasi atau IT. Munculnya ide ini berawal dari
diberlakulannya kurikulum 2013 dimana adanya penyederhanaan mata pelajaran
dari kurikulum 2006 (Kurikulum KTSP). Dimana dalam kondisi ini banyak
kalangan yang menyampaikan aspirasinya terutama dari kalangan guru dan siswa
dengan pendapat kontra, yaitu: (1) Rancangan Kurikulum 2013 disebutkan bahwa
bahasa Daerah diintegrasikan ke dalam mata pelajaran Seni Budaya, Prakarya,
Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan, (2) Lemahnya pemahaman
teknologi yang dengan diusulkannya e-book dapat menambah pengetahuan di
bidang Tekonologi Informasi (TI), (3) Kurangnya minat siswa saat ini khususnya
para siswa di Sekolah Dasar mengenai pelajaran Bahasa Daerah. Diharapkan dari
program kreativitas ini adalah: (1) adanya kepekaan para guru ataupun masyarakatdengan bahasa daerah yang semakin di nomor duakan, (2) adanya ketrampilan
para guru terutama guru yang mengajar muatan lokal untuk sekedar mampu
membuat e-book untuk penunjang kemampuan bahasa daerah. Kegunaan program
kreativitas ini diantaranya: (1) bagi tim pelaksana dapat digunakan sebagai
memotivasi dikalangan pedidikan, program ini juga meningkatkan kepekaan kita
terhdapat tradisi bahasa yang sekiranya semakin lama semakin dilupakan begitu
saja, elain itu, program ini dapat digunakan sebagai acuan pemahaman dibidang
TI yang dapat mendorong kreativitas konsep belajar yang tidak lagi dianggap
membosankan dan tidak menarik bagi para siswa, (2) bagi para guru-guru
program ini bermanfaat untuk membantu cara mengajar guru agar tidak sulit
dalam menyampaikan pelajaran di hadapan siswanya, selain itu dalam kegiatan
ekstrakurikuler e-book bahasa daerah bisa dijadikan selingan yang bermanfaat
untuk siswa demi memupuk karakter budaya pada diri mereka sejak dini. Pada
tahap ini akan dilaksanakan pelatihan pembuatan e-book sederhana. Dalam
pelatihan ini, pada satu kali pelatihan akan melatih sebanyak 20 orang guru dari
20 Sekolah Dasar sebagai perwakilan dari masing-masing kecamatan, yang dalam
pembuatan digital book tersebut, kita dapat menggunakan software Flipbook
Maker Pro. Kegiatan pelatihan akan dilaksanakan sebanyak 4 kali dalam jangka
waktu pelaksanaan 2 bulan bertempat di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga
Kota Denpasar. Hasil wawancara yang dilakukan terhadap beberapa guru di
sekolah dasar di sekitaran Denpasar, menyatakan bahwa para siswanya kurangmeminati pelajaran Bahasa Daerah karena banyak yang beranggapan bahwa
pelajaran tersebut sulit dan tidak penting untuk dipelajari. Padahal pelajaran
Bahasa Daerah ini sangat penting sebagai pondasi pendidikan bagi anak-anak usia
Sekolah Dasar untuk mengenali bahasa daerahnya terutama Bahasa Bali. Usulan
dibuatnya PKM-M ini berguna sebagai ide guna meningkatkan kreativitas
mahasiswa dalam pengembangan ide baru guna peningkatan kualitas pendidikan
di Indonesia.
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
7/26
1
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Kurikulum 2013, telah diterapkan mulai tahun ajaran 2013/2014, kendatipun
masih banyak hambatan dalam pelaksanaannya seperti: masih kurangnya buku
baik buku siswa maupun buku guru. Pihak yang mendukung kurikulum baru
menyatakan, Kurikulum 2013 memadatkan pelajaran sehingga tidak membebani
siswa, lebih fokus pada tantangan masa depan bangsa, dan tidak memberatkan
guru dalam perangkat pembelajaran.
Pihak yang kontra menyatakan, Kurikulum 2013 justru kurang fokus karena
menggabungkan beberapa mata pelajaran dalam tema-tema tertentu yang lebih
sesuai dan berkualitas demi meningkatkan mutu pendidikan. Penghapusan mata
pelajaran Bahasa Inggris, mata pelajaran Bahasa Daerah dan mata pelajaran
Teknologi Informasi Komunikasi pada jenjang Sekolah Dasar dari kurikulum
2013 dilakukan tanpa adanya uji coba terlebih dahulu di sejumlah sekolah.Mata pelajaran muatan lokal adalah salah satu mata pelajaran tambahan yang
wajib di selenggarakan di setiap sekolah di Indonesia. Kewajiban ini khususnya
mengacu pada Peraturan Pemerintah. Pelajaran muatan lokal tersebut sebenarnya
bukanlah pelajaran baru di dunia pendidikan di Indonesia, sebab kurikulum-
kurikulum yang ada sebelumnya juga mencantumkannya, hanya saja dengan nama
yang berbeda. Muatan lokal ini tentu saja sangat berpengaruh bagi terbentuknya
karakter siswa dalam mengenal unsur kebudayaan dan kehidupan masyarakat
khususnya dalam pelestarian bahasa daerahnya.
Isu penghapusan bahasa daerah merupakan hal yang kontras di mata para gurudan siswa belakangan ini, penghapusan tersebut sama saja dengan mencoba
menghapus karakter daerah dan bangsa. Karena lewat pelajaran muatan lokal ini,
siswa diajarkan bahasa daerahnya sendiri-sendiri baik itu mengenal budaya,
bahasa, kesenian bahkan tradisi mereka lewat pelajaran ini. Dengan semakin
memudarkan nilai-nilai tradisi saat ini, dinilai perlu untuk menunjang bahasa
daerah dengan ide e-book yang modern dalam IT. Selain tetap melestarikan
bahasa dan budaya daerah, siswa juga secara instan dapat mengenal IT lewat e-
bookini.
1.2
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan, maka dapat dirumuskan
beberapa permasalahan sebagai berikut.
1) Bagaimanakah peran pelajaran muatan lokal bagi siswa Sekolah
Dasar?
2) Bagaimanakah teknik penggunaan e-bookbahasa daerah dalam upaya
menunjang muatan lokal di Sekolah Dasar?
3) Bagaimanakah respon para guru bahasa daerah dengan adanya ide
penggunaan e-bookini?
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
8/26
2
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari program ini diusulkan adalah sebagai berikut.
1) Untuk mengetahui peran pelajaran muatan lokal (bahasa daerah) bagi
siswa Sekolah Dasar.
2)
Untuk mengetahui teknik penggunaan e-book bahasa daerah dalam
upaya menunjang muatan lokal di Sekolah Dasar.
3) Untuk mengetahui respon para guru bahasa daerah dengan adanya ide
penggunaan e-bookini.
1.4 Luaran yang Diharapkan
Luaran yang diharapkan dari program ini diantaranya sebagai berikut.
1) Adanya keterampilan dari guru-guru Bahasa Daerah Sekolah Dasar
dalam penggunaan e-book.
2)
Guru Sekolah Dasar dapat terampil dalam membuat e-book.3) Siswa dan guru Sekolah Dasar dapat terampil menggunakan e-book
dalam proses pembelajaran.
1.5Kegunaan
Kegunaan program kreativitas ini diantaranya:
1) Bagi tim pelaksana, sebagai memotivasi dalam peningkatan kualitas
proses pembelajaran (khususnya e-book).
2) Bagi guru, sebagai acuan untuk mendorong kualitas pemahan IT.
BAB 2 GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN
2.1 Profil Kota Denpasar
1. Letak Geografis
Kota Denpasar memiliki luas wilayah 127,78 Km2, batas Wilayah
Kota Denpasar di sebelah Utara dan Barat berbatasan dengan Kabupaten
Badung (Kecamatan Mengwi, Abiansemal dan Kuta Utara), sebelah Timur
berbatasan dengan Kabupaten Gianyar (Kecamatan Sukawati dan Selat
Badung dan di sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Badung
(Kecamatan Kuta) dan Selat Badung. Menurut letak geografis Kota
Denpasar berada di antara 08o36 56 -08o42 01 lintang selatan 115 10 23 -
115 16 27 bujur timur, Kota Denpasar memiliki 4 kecamatan dan 43 desa.
2. Demografi
Laju pertumbuhan penduduk Kota Denpasar per tahun dalam
rentang waktu 2000-2010 adalah sebesar 4 %, dengan perbandingan
jumlah penduduk laki-laki lebih banyak 4.57 % dibandingkan dengan
jumlah penduduk wanitanya. Sekitar 68.4 % penduduknya memeluk
agama Hindu, sedangkan agama Islam adalah minoritas terbesar selain
agama Kristen, Buddha dan Khonghucu
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
9/26
3
3. Ekonomi
Pembangunan pariwisata berpengaruh kuat terhadap perubahan
struktur dan peningkatan perekonomian di Kota Denpasar. Namun struktur
perekonomian Kota Denpasar sedikit berbeda bila dibandingkan dengan
struktur perekonomian Provinsi Bali pada umumnya, dengan
menempatkan sektor perdagangan, hotel dan restoran mendominasi
pembentukan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Denpasar,
ikut pula mendongkrak ekonomi Kota Denpasar adalah produksi barang
kerajinan berupa barang kerajinan untuk cinderamata, seperti ukiran dan
patung. Namun industri kerajinan ini tengah mengalami tekanan, selain
karena dampak krisis dan persaingan antar daerah, tekanan lain berasal
dari persaingan antar negara berkembang Asia lainnya seperti Vietnam,
Thailand, India, Malaysia dan Cina. Negara pesaing ini lebih
memaksimalkan besarnya skala produksi dengan memanfaatkan teknologiindustri, sedangkan di Kota Denpasar industri kerajinan ini masih
mempertahankan keterampilan tangan (hand made) sehingga menjadi
kendala pada pemenuhan kuantitas produksinya.
4. Pariwisata
Perkembangan pariwisata dan daya tarik Pulau Bali, secara tidak
langsung telah mendorong kemajuan pembangunan di Kota Denpasar.
Pada tahun 2000, jumlah wisatawan mancanegara yang datang berkunjung
mencapai 1.413.513 orang, dan menempatkan jumlah wisatawan
terbanyak dari Jepang kemudian disusul dari Australia, Taiwan, Eropa,Inggris, Amerika, Singapura dan Malaysia.
Kebijakan pengembangan pariwisata di Kota Denpasar
menitikberatkan pada pariwasata budaya berwawasan lingkungan. Sebagai
salah satu sentra pengembangan pariwisata, Kota Denpasar menjadi
barometer bagi kemajuan pariwisata di Bali, hal ini dapat dilihat dengan
munculnya berbagai hotel berbintang sebagai sarana menunjang aktivitas
pariwisata tersebut.
Pantai Sanur merupakan salah satu kawasan wisata pantai yang
ramai dikunjungi. Sementara Lapangan Puputan merupakan kawasan
ruang terbuka hijau di Kota Denpasar sekaligus berfungsi sebagai paru-
parukota.
5. Sosial Budaya
Seni dan budaya di Kota Denpasar secara garis besar identik
dengan seni dan budaya Bali umumnya, walau di sini telah terjadi interaksi
perpaduan dengan budaya lain seiring dengan kedatangan para wisatawan
dari berbagai kalangan. Namun nilai tradisional yang dijiwai oleh ritual-
ritual agama Hindu masih kental mewarnai kota ini.
Peranan Adat Bali masih mengakar pada masyarakat Kota
Denpasar, Adat Bali yang dimaksud meliputi, nilai, norma dan perilaku
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
10/26
4
dalam masyarakat umumnya pada sistem kekeluargaan patrilineal. Namun
seiring zaman beberapa hukum adat yang berlaku mulai dipertentangkan
oleh masyarakatnya, terutama dalam masalah gender dan pewarisan
6. Pemerintahan
Secara administratif pemerintahan kota ini terdiri dari 4 kecamatan,
43 desa atau kelurahan dengan 209 dusun. Saat ini pemerintah Kota
Denpasar telah mengembangkan berbagai inovasi dalam meningkatkan
layanan kepada masyarakatnya, di antara mulai membenahi sistem
administrasi kependudukannya.
2.2 Gambaran Sekolah Dasar di Kota Denpasar
Sekolah Dasar yang tersebar di Kota Denpasar pada tahun 2008 berjumlah
212 Sekolah Dasar, diantaranya : 172 SD Negeri, 37 SD Swasta, dan 3
SD/MI.Berdasarkan kecamatannya, Kecamatan Denpasar Selatan memiliki 55
Sekolah Dasar, Kecamatan Denpasar Timur memiliki 48 Sekolah Dasar,
Denpasar Barat memiliki 54 Sekolah Dasar, dan Kecamatan Denpasar Utara
memiliki 55 Sekolah Dasar.
Berikut ini adalah deskripsi beberapa Sekolah Negeri yang ada di Kota
Denpasar.
Tabel 1.Daftar Beberapa Sekolah Dasar di Kota Denpasar
No Nama Sekolah Alamat Wilayah
1 SD Negeri 1 Ubung Jln. Cokroaminoto Denpasar Utara
2 SD 22 Dauh Puri Jln. Mataram Denpasar Utara
3 SD Negeri 2 Ubung Jln. Irawan No.16 Denpasar Utara
4 SD Negeri 10 Peguyangan Jln. Singosari Denpasar Utara
5 SD Negeri 11 Peguyangan Jln. Lembu Sora Denpasar Utara
6 SD Negeri 1 Sesetan Jln. Pulau Saelus Denpasar Selatan
7 SD Negeri 10 Pedungan Jln. Pulau Belitung Denpasar Selatan
8 SD Negeri 11 Pedungan Br.Sakah, Pemogan Denpasar Selatan
9 SD Negeri 10 Sanur Jln. Sekuta, Sanur Denpasar Selatan
10 SD Negeri 11 Sanur Jln. Merta Sari No 14,
Sanur Kauh
Denpasar Selatan
11 SD Negeri 1 Padang Sambian Jl. Gn. Tangkuban
Perahu No. 17
Denpasar Barat
12 SD Negeri 1 Pemecutan Jln. Gunung Batur Gg.
Nangka II
Denpasar Barat
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
11/26
5
13 SD Negeri 10 Dauh Puri
Denpasar
Jln. Teuku Umar Gg.
Pluto/4,
Denpasar Barat
14 SD Negeri 10 Padang
Sambian
Jln. Gunung Guntur,
Padang Sambian
Denpasar Barat
15 SD Negeri 10 Pemecutan Jln. Imam Bonjol,
Pemecutan
Denpasar Barat
16 SD Negeri 1 Kesiman Jl.WR. Supratman 174 Denpasar Timur
17 SD Negeri 1 Penatih Jl. Trenggana No. 8 Denpasar Timur
18 SD Negeri 1 Sumerta Jln. Pucuk No 2,
Sumerta
Denpasar Timur
19 SD Negeri 10 Kesiman Jln. Soka Gang
Kertapura Iii
Denpasar Timur
20 SD Negeri 10 Sumerta Jln. Katrangan No 17 B,
Sumerta
Denpasar Timur
Sumber :file:///F:/Data/Referensi/Pendidikan.htm
Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan terhadap beberapa guru di
Sekolah Dasar di sekitaran Denpasar menyatakan bahwa para siswanya kurang
meminati pelajaran Bahasa Daerah karena banyak yang beranggapan bahwa
pelajaran tersebut sulit dan tidak penting untuk dipelajari. Padahal pelajaran
bahasa daerah ini sangat penting sebagai pondasi pendidikan bagi anak-anak usia
dasar untuk mengenali bahasa daerahnya terutama bahasa bali. Tak hanya untuk
penduduk asli tetapi bahasa bali ini sangat penting juga bagi penduduk pendatangkarena lewat komunikasi ini masyarakat mampu berinteraksi secara kekeluargaan
karena menetap di Bali.
BAB 3. METODE PELAKSANAAN
Pada tahap pra pengajuan proposal, tim pengusul telah melaksanakan
wawancara dengan beberapa guru bahasa daerah dan TI di beberapa Sekolah
Dasar di Kota Denpasar. Hal ini bertujuan untuk mengetahui kondisi awal dan
permasalahan yang dialami oleh masyarakat sasaran, dimana kurangnya minat
siswa khususnya anak-anak di Sekolah Dasar mengenai pelajaran Bahasa Bali di
sekolahnya masing-masing yang masih dianggap sulit dan kurang menyenangkan
dibandingkan pelajaran lainnya. Tentunya dari hasil penelitian itulah selanjutnya
digunakan sebagai bahan dalam penyusunan Program Kreativitas Mahasiswa,
khususnya di bidang pengabdian kepada masyarakat.
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
12/26
6
Gambar 1. Diagram Pelaksanaan PKM
Berdasarkan diagram diatas, setelah PKM tersebut dinilai baik dan
dinyatakan lolos oleh DIKTI,maka selanjutnya akan dilaksanakan tahap utama
dalam pelaksanaan PKM. Terdapat tiga proses penting yang harus dilakukan,
dimana tertera sebagai berikut.
a. Persiapan
Pada tahap persiapan pelatiahn akan dilakukan beberapa hal diantaranya: (1)
penyusunan selebaran pengumuman kecil di beberapa sekolah dasar di
Denpasar mengenai pengenalan e-bookBahasa Daerah, (2) penyusunan materi
mengenai cara membuat digibook dengan metode yang sederhana dan praktis
untuk di buat, (3) mengatur jadwal khusus untuk para guru bahasa daerah
untuk mengadakan seminar kecil mengenai sosialisasi e-book, (4) penetapan
jadwal pelatihan kepada guru IT atau Bahasa Daerah mengenai program yangdi canangkan dengan sosialisasi pembelajaran pembuatan e-bookagar semakin
diketahui oleh masyarakat umum utamanya untuk para guru guna
meningkatkan belajar dan pembelajaran disekolahnya masing-masing.
b.
Pelaksanaan
Pada tahap ini akan dilaksanakan pelatihan pembuatan e-book sederhana.
Dalam pelatihan ini, akan dilatih sebanyak 20 orang guru dari 20 Sekolah
Dasar yang sudah ditetapkan, yaitu 5 sekolah dari masing-masing kecamatan
sebagai perwakilannya. Dimana untuk membuat digital book tersebut, kita
dapat menggunakan software Flipbook Maker Pro. Pertama-tama kita
Program PKM
Menganalisis
Permasalahan
PKM-M
ObservasiPelatihan
Persiapan
pelatihan Evaluasi
pelatihanPelaksanaan
pelatihan
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
13/26
7
download terlebih dahulu software lalu kita pasang di komputer. Kegiatan
pelatihan direncanakan akan dilaksanakan sebanyak 4 kali dalam jangka
waktu pelaksanaan 2 bulan bertempat di Dinas Pendidikan Pemuda dan
Olahraga Kota Denpasar.
c.
Evaluasi
Pada tahap evaluasi, tim pengusul menilai kembali terhadap keseluruhan
kegiatan, mulai dari persiapan alat dan bahan, pelaksanaan pelatihan dan
respon guru-guru dalam pelaksanaan pelatihan pembuatan dan penggunaan e-
book dalam menunjang pelajaran muatan lokal di Sekolah Dasar.
BAB 4. BIAYA DAN JADWAl KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
Tabel 2. Ringkasan Anggaran Biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)1 Peralatan Penunjang 6.700.000
2 Biaya Konsumsi 960.000
3 Biaya Perjalanan 700.000
4 Biaya Lain-Lain 930.000
Jumlah 9.290.000
4.2 Jadwal Kegiatan
No Jenis KegiatanBulan
1 2 3 4 51 Pengumuman diterima DIKTI
2 Persiapan Pelatihan
3 Pelaksanaan Pelatihan
4 Evaluasi Kegiatan Pelatihan
5 Penyusun Laporan Kemajuan
6 Monitoring dan Evaluasi oleh DIKTI
7 Penyusunan Laporan Akhir
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
14/26
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
15/26
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
16/26
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
17/26
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
18/26
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
19/26
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
20/26
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
21/26
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan Penunjang
Material Justifikasi Pemakaian Kuantitas Harga
Satuan (Rp)
Keterangan
(Rp)
Sewa
Laptop
Sebagai alat penunjang
pengenalan materi
pembuatan digibook
20 set 300.000 6.000.000
Sewa
Proyektor
Sebagai Penunjang
Pembawaan Materi
2 set 350.000 700.000
Sub Total 6.700.000
2. Biaya Konsumsi
Material Justifikasi Pemakaian Kuantitas Harga
Satuan (Rp)
Keterangan
(Rp)Snack Sebagai penunjang
konsumsi peserta dan tim
pelaksana dalam pelatihan
(4 kali pelatihan)
4 x 30
kotak
5000 600.000
Air
mineral
Sebagai penunjang
konsumsi peserta dan tim
pelaksana saat pelatihan
berlangsung
4 x 30
botol
3000 360.000
Sub Total 960.000
3. Biaya Perjalanan
Material Justifikasi
Pemakaian
Kuantitas Harga
Satuan (Rp)
Keterangan
(Rp)
Perjalanan
untuk membeli
peralatan
Pembelian alat guna
menunjang proses
pelatihan
2 orang 50.000 100.000
Perjalanan ke
tempat
pelatihan
Peminjaman tempat
pelatihan.kesepakat
an jadwal dan
pelatihan digibook
4x 3 orang
(bolak-balik
ke tempat
pelatihan)
50.000 600.000
Sub Total 700.000
4.
Lain-LainMaterial Justifikasi Pemakaian Kuantitas Harga
Satuan
(Rp)
Keterangan
(Rp)
Pencetakan
buku panduan
pembuatan
digibook
Sebagai sarana
menunjang bahan ajar
pelatihan
30 buah 30.000 900.000
Biaya cetak
dan jilid
proposal PKM
Sebagai arsip lembaga
dan arsip anggota
kelompok
6 buah 5000 30.000
Sub Total 930.000
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
22/26
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas
No Nama Programstudi
BidangIlmu
AlokasiWaktu
Uraian Tugas
1 Ni Made
Dian Pramita
Dewi
Pendidikan
Guru Sekolah
Dasar
Pendidikan 14 jam/1
minggu
a. Bertanggung jawab
dalam penyusunan
dan pencetakan
buku
b. Konfirmasi kepada
peserta pelatihan
2 Komang Desi
Ariani
Pendidikan
Guru SekolahDasar
Pendidikan 14 jam/1
minggu
a. Bertanggung jawab
terhadappeminjaman tempat
b. Bertanggung jawab
dalam penyewaan
alat dan bahan
3 Luh Gede
Monita
Primajayanti
Pendidikan
Guru Sekolah
Dasar
Pendidikan 14 jam/1
minggu
a.
Bertanggung jawab
dalam pembelian
alat dan bahan
b.
Bertanggung jawab
terhadaptransportasi tim
pelaksana kegiatan
4 Ni Luh Putu
Martianiwati
Pendidikan
Guru Sekolah
Dasar
Pendidikan 14 jam/1
minggu
a.Bertangung jawab
dalam penyusunan
dan pencetakan
buku
b.Bertanggung jawab
dalam penyewaan
alat dan bahan
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
23/26
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
24/26
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
25/26
Lampiran 6. Denah Detail Lokasi Pelatihan
Denpasar Barat
Denpasar Utara
Denpasar Timur
Denpasar Selatan
7/26/2019 Pkm-m. Ni Made Dian Pramita Dewi. Optimalisasi E-book
26/26
DAFTAR PUSTAKA
BPS. 2009.Denpasar dalam Angka, Denpasar in Figures2009. Denpasar : Badan Pusat Statistik
Kota Denpasar
Kemendagri.(n.d).Kabupaten-Kabupaten Kota Denpasar.[Online] Tersedia :
http://www.kemendagri.go.id/pages/profildaerah/kabupaten/id/51/name/bali/detail/5171/ko
ta-denpasar. [02 September 2014]
Kemendiknas. (2012).Struktur Kurikulum 2013. [Online]. Tersedia :
http://www.kemdiknas.go.id/kemdikbud/uji-publik-kurikulum-2013-4. [02 September
2014]
Sugihato, Bambang. (2013). Penerapan Bahasa Daerah pada Kurikulum 2013. [Online]. Tersedia
http://bahasa.kompasiana.com/2013/11/28/penerapan-bahasa-daerah-pada-kurikulum-
2013-di-jawa-barat-613871.html. [02 September 2014]
Wikipedia.(n.d).KotaDenpasar.[Online]. Tersedia :
http://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Denpasar#Kependudukan. [02 September 2014]Wikipedia.(n.d).Buku Digital. [Online]. Tersedia: http://id.wikipedia.org/wiki/Buku_elektronik.
[02 September 2014]
Wiyono.2012. Kurikulum 2013, Peluang dan Tantangan Guru. [Online]. Tersedia :
http://wiyonospd-civiceducation.blogspot.com/2012/12/kurikulum-2013-peluang-dan-
tantangan.html. [02 September 2014]
Top Related