7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
1/31
Seorang remaja laki-laki bernama Heptaberusia 21 tahun mengalami ikterus danoleh keluarganya dibawa ke rumah sakituntuk dirawat. Ikterus ini ia alami sudah 1minggu. Hasil pemeriksaan fisik tidakmenunjukkan banyak kelainan kecuali
warna kulit yang kuning dan sedikitadanya rasa nyeri tekan pada perutdaerah kanan.
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
2/31
Apa sebenarnya yang terjadi pada siHepta ?
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
3/31
Departemen Biokimia
FK USU
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
4/31
Ruang Lingkup
Suksinil Ko-A + Glisin
Hemoglobin
Bilirubin, Urobilinogen
Sintesis
Katabolisme
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
5/31
Porfirin
Senyawa siklik yangdibentuk dari empat cincinpirol melalui jembatanmetenil
Cendrung mengikat logam
pada atom nitrogen cincinpirol metaloporfirin
Beberapa metaloporfirinyang terkonjugasi pada
protein (hemeprotein)- Haemoglobin, mioglobin,
sitokrom, katalase,triptopan pirolase
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
6/31
Sintesis Hem
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
7/31
Kondensasi suksinil ko-A + glisin asam amino ketoadipat, dikatalisa ALA sintasedan piridoksal fosfat
Asam diatas mengalami dekarboksilasi amino levulenat /ALA, proses ini berlangsungdimitokondria
Disitosol : 2 molekul ALA berkondensasi porfobilinogen / PBG (mengandung 1 pirol) +
air, dikatalisa ALA dehidratase
Sintesis Porfirin dan Heme
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
8/31
4 molekul PBG
berkondensasi hidroksimetil bilana (tetrapirol linier),dikatalisa uroporfirinogen Isintase / PBG deaminase
reaksi siklisasi spontan uroporfirinogen (tetrapirolsiklik)
Normal : uroporfirinogen I
sintase adalah kompleksenzym denganuroporfirinogen III kosintase,yang membentuk
uroporfirinogen tipe III
Sintesis Porfirin dan Heme
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
9/31
Uroporfirinogen I atau III mengalami dekarboksilasi koproporfirinogen I atau III dengan melepas 4molekul CO2 hingga asetat pada gugussubstituennya menjadi metil
Koproporfirinogen III kembali kemitokondria,mengalami dekarboksilasi dan oksidasi protoporfirinogen III, dikatalisa koproporfirinogen
oksidase
Sintesis Porfirin dan Heme
Bila kompleks enzym abnormal di bentuk
uroporfirinogen tipe I
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
10/31
Protoporfirinogen III dioksidasi
protoporfirin III, dikatalisaprotoporfirinogen oksidase
Penggabungan besi (Fe 2+) keprotoporfirin yang dikatalisa olehHeme sintase (Ferro katalase)dalam mitokondria membentukheme
Porfirin tipe I dan III dibedakanberdasar simetris-asimetrisnyagugus substituen (asetat,propionat, metil) pada cincin pirol
ke IV
Sintesis Porfirin dan Heme
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
11/31
Sintesis Hem
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
12/31
Sintesis Hem
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
13/31
Fisiologis : erytrosit mengalami lisis 1-2108per jam Hb yang lisis 6 gr per hari
Haemoglobin akan lisis menjadi :
- globin : akan menjadi asam-asam amino
- Heme besi : kembali kedepot ataudipakai kembali dan porfirin dirubahmenjadi senyawa berwarna dalam sel-selretikuloendotel pada hepar, limpa dan sst.
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
14/31
Katabolisme heme (porfirin-besi) dikatalisis
sistem enzym Heme oksigenase besimengalami beberapa kali reaksi reduksi danoksidasi yang memerlukan NADPH dan O2 pada akhir reaksi dibebaskan Fe3+, CO,
biliverdin
Biliverdin (pigmen hijau), pada mamalia akandireduksi oleh biliverdin reduktase rantaimetenil antara pirol III IV menjadi rantaimetilen terbentuk pigmen kuning (bilirubin)
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
15/31
Erytrosit lisis
Heme ikut lisis GlobinHeme (Porfirin-Besi)
Protein tubuh
Fe3+, CO2 + Biliverdin
Heme oksigenase
Bilirubin
Biliverdin reduktase
NADPH, O2
Unconjugated
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
16/31
METABOLISME BILIRUBIN
Tiap 1 gr Hb lisis membentuk 35 mg bilirubin
Perhari bilirubin dibentuk 250 350 mg,berasal dari Hb, proses erytropoetik yang
tak efekif dan pemecahan heme-protein lain
Bilirubin dari jaringan retikuloendotel (tidaklarut) diangkut oleh albumin ke hepar
Mengalami 3 proses utama : uptake olehhepatosit, konjugasi diretikulum endoplasmadan sekresi ke kandung empedu
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
17/31
Erytrosit lisis
Heme ikut lisis GlobinHeme (Porfirin-Besi)
Protein tubuh
Fe3+, CO2 + Biliverdin
Heme oksigenase
Bilirubin
Biliverdin reduktase
NADPH, O2
Unconjugated
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
18/31
Bilirubin = Bilirubin Unconjugated = Indirect Bilirubin
Bilirubin Conjugated
Sekresi ke usus halus
Bilirubin Conjugated Urobilinogen (>>)Sterkobilin/ Urobilin dibuang melalui feses
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
19/31
Uptake bilirubin oleh hepatosit
Sedikit yang larut dalam plasma(bilirubin tak larut) kelarutanditingkatkan dengan pengikatan nonkovalen pada albumin
Hanya 25 mg bilirubin /100 ml plasmayang terikat dengan affinitas tinggipada albumin (dapat digeser olehsenyawa tertentu)
Diangkut ke hepatosit dengan diffusidifasilitasi sampai terjadikeseimbangan saturasi (uptaketergantung jalan metabolismeselanjutnya)
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
20/31
Konjugasi bilirubin
Pengikatan suatu senyawa polarpada 2 gugus asam propionat
bilirubin dengan ikatan ester bilirubin bentuk larut
Senyawa polar (glukoronosil) berasaldari UDP asam glukoronat yangdibentuk dari oksidasi UDP glukosa
Proses pengikatan berlangsung 2tahap, memerlukan 2 isoform enzymglukoronosil transferase
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
21/31
Tahap pertama membentuk bilirubinmonoglukoronida tahap kedua,konversinya menjadi bilirubindiglukoronida
Tahap kedua dapat juga berlangsungmelalui kondensasi 2 molekulbilirubin monoglukoronida denganbantuan dismutase
Glukoronosil transferase dapatdiinduksi oleh beberapa obat sepertiphenobarbital
Proses konjugasi bilirubin jugaberlangsung diginjal dan mukosausus ( sangat sedikit )
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
22/31
Sekresi bilirubin
Melalui mekanisme transport aktifSistem konjugasi dan sekresi bilirubinmerupakan unit fungsional yangterkoordinasi gangguan sekresimembatasi konjugasi dan obat-obatyang menginduksi konjugasi jugamenginduksi sekresi
Normal : hampir seluruh bilirubindiempedu (97 %) dalam bentuk
terkonjugasiBilirubin yang terdapat bersamagetah empedu akan mencapai ileumterminal dan colon
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
23/31
Bilirubin dalam saluran cerna
Oleh enzym bakteri ( glukoronidase),glukoronida dilepas dari bilirubin
Pigmen bilirubin direduksi oleh flora feces
urobilinogen (tak berwarna)
Sebagian kecil urobilinogen direabsorbsi diekskresikan kembali oleh hati (siklus intra
hepatik) dan diekskresikan melalui ginjal
Sebagian besar teroksidasi di kolon sterkobilin ekskresi melalui feces.
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
24/31
HIPER BILIRUBINEMIA
Konsentrasi bilirubin darah < 1 mg / dl
Konsentrasi 2 mg / dl ikterik / jaundicePenyebab : - produksi
- konjugasi terganggu
- ekskresi terganggu
Digolongkan 2 jenis :
1. Hiperbilirubinemia retensi
2. Hiperbilirubinemia regurgitasi
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
25/31
Hiperbilirubinemia retensi
Karena produksi berlebih ( haemolisisberat ) dan gangguan konjugasi
Peninggian kadar bilirubin tak larut tidakterdeteksi dalam urine ikterik acholuriaPada neonatus, fisiologis dan sementara haemolisis cepat dan hepar belum
maturMenembus sawar darah otak ensephalopaty ( kern ikterus )
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
26/31
Syndroma Crigler Najjar I- gangguan konjugasi UDP glukoronil
transferase inaktive
- autosomal resesif ( sangat jarang )- konsentrasi bilirubin 20 mg / dl
Syndroma Crigler Najjar II
- lebih ringan dari tipe I- kerusakan pada isoform UDP glukoronil
transferase II bilirubin monoglukoronidaterdapat dalam getah empedu
Hiperbilirubinemia retensi
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
27/31
Syndroma Gilbert- karena haemolisis bersama dengan
penurunan uptake bilirubin oleh hepatositdan penurunan aktivitas enzym konjugasi
- autosomal dominan
Hiperbilirubinemia toksik
- gangguan fungsi hati karena toksin seperti :
chloroform, arsfenamin, asetaminofen,carbon tetrachlorida, virus, jamur, cirhosis
- sering terjadi bersama dengan obstruksi gangguan sekresi Bil.terkonjugasi
Hiperbilirubinemia retensi
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
28/31
Gangguan sekresi refluks bilirubin larut ke vena hepatika dan
pembuluh limfe terdeteksi dalam urine ikterik choluria
Syndroma Dubin Johnson
- autosomal resesif
- defek sekresi bilirubin terkonjugasi ( danestrogen ) ke sistem empedu penyebabpasti belum diketahui ( idiopatik )
Hiperbilirubinemia regurgitasi
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
29/31
Syndroma Rotor- defek pada transport anion anorganik
termasuk bilirubin dengan gambaranhistologi hati normal ( idiopatik )
Obstruksi saluran empedu
- sumbatan pada duktus hepatikus danduktus koledokus ikterus kolestatik
- paling sering penyebab hiperbilirubinemiaregurgitasi
- karena peradangan, tumor, batu dansikatriks
Hiperbilirubinemia regurgitasi
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
30/31
Petunjuk klinis padapemeriksaan laboratorium
KlinisUrobilinogen
(mg/hari)Bilirubin
Urine Feces Urin Indirect(mg/dl)
Direct(mg/dl)
Normal 0 4 40 280 ( - ) 0,2 0,7 0,1 0,4
Hepatitis ( + )
Haemolitik ( - )
Obstruksi ( - ) ( - ) ( + )
7/31/2019 K5 - Biokimia-Darah Kbk Rev1 (1)
31/31
Top Related