8/12/2019 Hipersensitivitas Dentine
1/19
BAB I
PENDAHULUAN
I.1. Latar BelakangKesehatan gigi dan mulut masyarakat Indonesia masih mendapat perhatian yang
serius dari tenaga kesehatan, terutama tenaga kesehatan gigi. Hal ini terlihat dari
kenyataan penyakit gigi dan mulut seperti karies dan penyakit periodontal, termasuk
resesi gingiva di dalamnya.Salah satu tindakan menjaga kesehatan gigi dan mulut adalah menyikat gigi secara
teratur dan benar. Namun, tindakan menyikat gigi yang salah dapat menyebabkankelainan berupa resesi gingiva.
Resesi gingiva atau penurunan gusi sering terjadi, baik karena patologis maupun
fisiologis. Resesi gingiva sering menyebabkan hipersensitivitas dentin, dimana gigi
terasa sakit yang tajam dan singkat saat makan dingin, panas, asam atau terkena
hembusan udara. Resesi gingiva terdapat pada gigi geligi, dimana prevalensi, luas dan
beratnnya meningkat seiring bertambahnnya usia. Resesi gingiva lebih banyak
ditemukan pada pria dan penyebabnya paling banyak karena cara menyikat gigi yang
salah.
I.2. Tujuan Penelitian !ujuan "mum
"ntuk mengetahui prevalensi ada atau tidaknya resesi gingiva visible disertai
hipersensitivitas dentin pada pasien yang datang ke #uskesmas #ejaten $arat I, II dan
III selama periode %& September'( )ktober %*(*.
$. !ujuan Khusus
a. +engetahui prevalensi resesi gingiva visible disertai hipersensitivitas dentin pada pasien yang datang ke #uskesmas #ejaten $arat I, II dan III selama
periode %& September'( )ktober %*(* berdasarkan jenis kelamin. b. +engetahui prevalensi resesi gingiva visible disertai hipersensitivitas dentin
pada pasien yang datang ke #uskesmas #ejaten $arat I, II dan III selama
periode %& September'( )ktober %*(* berdasarkan usia.c. +engetahui prevalensi resesi gingiva visible disertai hipersensitivitas dentin
pada pasien yang datang ke #uskesmas #ejaten $arat I, II dan III selama
periode %& September'( )ktober %*(* berdasarkan cara menyikat gigi.
1
8/12/2019 Hipersensitivitas Dentine
2/19
I.3. Manfaat Penelitian. "ntuk +asyarakat
apat meningkatkan kesadaran masyarakat yang berobat gigi ke #uskesmas
#ejaten $arat I, II dan III agar lebih memperhatikan penurunan gusi yang disertai
hipersensitivitas dentin dengan cara merubah pola menyikat gigi.$. "ntuk #uskesmas #ejaten $arat I, II dan III
apat menjadi referensi bagi dokter gigi dan pera-at gigi untuk dapat lebih
aktif lagi memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang pencegahan
penurunan gusi dengan menginformasikan cara menyikat gigi yang baik dan benar
agar hipersensitivitas dentin tidak terjadi.. "ntuk +ahasis-a
apat menambah pengalaman, -a-asan serta pengetahuan tentang resesi
gingiva visible yang disertai hipersensitivitas dentin yang dipengaruhi oleh jenis
kelamin, usia dan cara menyikat gigi.. "ntuk /K0 "niversitas #rof. R. +oestopo 1$2
apat menambah perbendaharaan karya ilmiah di bidang Ilmu Kesehatan 0igi
+asyarakat.
I.4. Ruang Lingku $erkenaan dengan kunjungan pasien gigi ke #uskesmas #ejaten $arat I, II dan
III yang datang selama periode %& September'( )ktober %*(*, maka kami melakukan
survei di puskesmas tersebut tentang prevalensi resesi gingiva visible yang disertai
hipersensitivitas dentin berdasarakan usia, jenis kelamin dan cara menyikat gigi.
BAB II
TIN!AUAN DAERAH "ER!A
II. 1 Letak #e$grafi %an De&$grafi
2
8/12/2019 Hipersensitivitas Dentine
3/19
#a&'ar 1Letak #e$grafi %an De&$grafi Pejaten Barat
II.2 Data #e$grafi( )ga&'ar 1*
(. 3etak 4ilayah
4ilayah Kelurahan #ejaten $arat terletak di bagian selatan Ibukota KI 5akarta
berbatasan dengan Kelurahan Kalibata, 5l. Raya #asar +inggu. Ketinggian -ilayah
Kelurahan #ejaten $arat kurang lebih 6* meter di atas permukaan laut dengan suhu
rata'rata %&o .
3
8/12/2019 Hipersensitivitas Dentine
4/19
%. 3uas dan $atas 4ilayah
3uas 4ilayah7
a. !anah milik adat %89,:: Ha b. !anah milik negara %%,% Ha
$atas 4ilayah7
a. "tara 7 5l. H. Samali Kelurahan Kalibata Kecamatan +ampang #rapatan b. Selatan 7 5l. #ejaten Raya Kelurahan #asar +ingguc. $arat 7 ' 5l. mpera Kemang $arat
' 5l. $angka Kelurahan $angka Kecamatan +ampang #rapatand. !imur 7 5l. Raya pasar minggu Kelurahan #ejaten !imur
II.3 Data De&$grafi
(. 5umlah #enduduk #enduduk -ilayah Kelurahan #ejaten $arat pada saat ini tercatat ;;.9*8 ji-a
1tabel %2, dimana terdapat :.:6* kepala keluarga dari : R4 dan (** R! 1tabel (2.%. Kepadatan #enduduk
5ika dibandingkan dengan tahun %**8 jumlah penduduk saat ini mengalami
kenaikan sebesar 9** ji-a per tahun atau rata'rata setiap bulannya ;; ji-a. 5umlah
penduduk tahun %**< tercatat ;%.:(< ji-a.
Ta'el 1. Data +ila,a- "elura-an Pejaten Barat
N$. R+ RT "" LUA )Ha*
(. ( (< (8
8/12/2019 Hipersensitivitas Dentine
5/19
:. : (6 (*%; 9:.*&
5umlah (** ::6* %::,:8
Ta'el 2. Per(enta(e !u&la- Pen%u%uk Menurut #$l$ngan U&ur %i "elura-an PejatenBarat Ta-un 2//0
N$. U&ur Laki laki Pere& uan !u&la-
(. *'9 (.:(6 (*,% (.;9( :,8 ;.(89
%. 6'; (.:(9 (*,% (.%:6 :,% ;.(*&
;. (*'(9 (.%(% 8,: (.%*; &,8 %.9(6
9. (6'(< %.%%( (%,6 (.&*8 (*,< ;.
8/12/2019 Hipersensitivitas Dentine
6/19
specialized mucosa , yang
meliputi mukosa lidah> serta linning mucosa . 0lickman juga menyatakan bah-a gingiva
adalah bagian dari rongga mulut yang menutupi prosesus alveolaris dari rahang dan
mengelilingi leher gigi. imana secara anatomi gingiva terbagi atas free gingiva dan
attached gingiva . Free gingiva terdiri dari marginal gingiva dan interdental papil. (
0ingiva normal menurut 0lickman, mempunyai tanda'tanda antara lain7 -arna dari
attached gingiva dan marginal gingival merah muda, terdapat stippling pada permukaan
attached gingiva , permukaan free gingival margin halus, konsistensi gingiva padat dan
kenyal serta melekat erat pada jaringan gingiva di ba-ahnya 1gambar %2. (
6
8/12/2019 Hipersensitivitas Dentine
7/19
#a&'ar 2#a&'aran #ingi9a N$r&al 14
III. 2 Re(e(i #ingi9a
A. Pengertian Re(e(i #ingi9a
Resesi gingiva adalah terbukanya permukaan akar gigi secara progresif akibat
bergeraknya junctional epithelium dan gingiva ke arah apikal. Resesi gingiva dapatdiukur dari cemento enamel junction ke gingiva tepi menggunakan probe dalam
ukuran millimeter. ( Rasa sakit berupa ngilu sering dikeluhkan penderita resesi
gingiva, hal ini disebabkan karena tubuli dentin terbuka akibat kerusakan sementum. ((
B. Eti$l$gi Re(e(i #ingi9a
?tiologi resesi gingiva secara garis besar dibedakan menjadi dua faktor, yaitu
faktor fisiologis dan faktor patologis. (,((
/aktor fisiologis merupakan faktor berupa penambahan usia seiring dengan pergerakan gigi ke arah oklusal dan pergerakan epithel attachment dan puncak
gingiva ke arah apikal akibat degenerasi atau atropi karena faktor usia. (,(( +enurut
hasil penelitian yang dilakukan oleh $ernadate dan #oernomo 1%**
8/12/2019 Hipersensitivitas Dentine
8/19
trauma pada jaringan> gingiva margin yang tidak rata sehingga plak mudah melekat>
kekuatan oklusal yang kuat sehingga terjadi tekanan yang berlebih pada jaringan
pendukung dan dapat menyebabkan resorbsi tulang fasial dan lingual akar gigi>
frenulum perlekatan otot yang menimbulkan daya tarik pada gingiva margin, sehingga
gingiva margin longgar dan plak mudah melekat> kebiasaan buruk seperti menggigit
jari, kuku, jepit rambut, pensil dan benda'benda tajam lainnya yang dapat
menyebabkan resesi gingival> lebar attached gingiva yang kurang mencukupi
sehingga mukosa mulut berperan sebagai gingiva margin> dan posisi gigi yang
menonjol pada lengkung gigi dapat menyebabkan resesi sehingga jaringan periodontal
menipis dan tulang alveolar menjadi rusak. (%
Resesi gingiva dapat terjadi sebagai hasil dari teknik yang tidak benar saat
menyikat gigi. 8 +enurut Rateitschak 1(
8/12/2019 Hipersensitivitas Dentine
9/19
#a&'ar 3. 3a. Re(e(i #ingi9a Visible .2 3'. Resesi Gingiva Hidden 3
+enurut +iller tipe resesi gingiva 1gambar 927 (,(;
Kelas (
Resesi pada gingiva tepi yang belum meluas hingga batas perlekatan mukogingiva.
#ada kelas ini belum terjadi kehilangan tulang interdental atau jaringan lunak. !ipe
resesi dapat sempit atau lebar
Kelas %
Resesi pada gingiva tepi meluas ke atau di ba-ah mucogingival junction , tidak ada
kelainan tulang dan jaringan lunak pada daerah interdental. !epi resesi dapat lebar
atau sempit.
Kelas ;
Resesi pada gingiva tepi yang meluas sampai perlekatan mukogingiva disertai
kehilangan tulang interdental dan jaringan lunak atau terdapat malposisi gigi.
Kelas 9
Resesi pada gingiva tepi yang meluas sampai perlekatan mukogongiva disertai
kehilangan tulang interdental, juga terdapat malposisi gigi yang parah.
a. b.
9
8/12/2019 Hipersensitivitas Dentine
10/19
c. d.
#a&'ar 4
"la(ifika(i Re(e(i #ingi9a Menurut Milliera. "ela( 1. '. "ela( 2. ;. "ela( 3 %. "ela( 4.
III. 3 Hi er(en(iti9ita( Dentin
A. Pengertian Hi er(en(iti9ita( Dentin
Hipersensitivitas dentin dapat didefinisikan sebagai rasa sakit yang singkat
dan tajam pada dentin yang terbuka sebagai respon terhadap stimuli mekanik,
termal atau kemis dan bukan disebabkan oleh kerusakan gigi lainnya atau proses patologis. 9 Hipersensitivitas dentin berhubungan dengan dentin yang terbuka,
yaitu dentin yang tidak lagi terlindung oleh enamel atau sementum, namun tidak
semua dentin yang terbuka disebut hipersensitif. 9 #enderita akan mengalami rasa
sakit saat menyikat gigi, makan manis, asam, ataupun saat bernafas di udara
dingin. 9
Hipersensitivitas dentin merupakan suatu keadaan yang sering dijumpai
pada kehidupan sehari'hari sering terjadi pada saat makan dan minum, disamping
mengganggu pasien secara tidak langsung hipersensitivitas dentin juga akan
menimbulkan masalah'masalah lain khususnya kebersihan mulut karena
menghalangi pasien melakukan kontrol plak yang menyebabkan terganggunya
kesehatan jaringan periodontium, rasa sensitif atau sakit yang ditimbulkan
biasanya berhubungan langsung dengan faktor penyebab dan hilang ketika faktor
penyebab dihilangkan. Hipersensitivitas dentin dapat terjadi secara spontan bila
akar gigi terbuka akibat resesi gingiva. (
B. Eti$l$gi Hi er(en(iti9ita( Dentin
10
8/12/2019 Hipersensitivitas Dentine
11/19
#enyebab utama hipersensitivitas dentin adalah hilangnya enamel pada
mahkota gigi dan resesi gingiva yang menyebabkan akar gigi terbuka. Hilangnya
enamel dapat berupa atrisi, erosi dan abrasi. 6
(. trisi
trisi diartikan sebagai terkikisnya permukaan gigi akibat pemakaian
yaitu keadaan kontak langsung di antara gigi. trisi berhubungan dengan
fungsi oklusal dan dapat diperberat oleh kebiasaan buruk atau aktivitas
parafungsional seperti bruxism .6
%. brasibrasi diartikan sebagai terkikisnya permukaan gigi akibat objek lain
selain gigi antagonis. 6
;. ?rosi ?rosi merupakan terkikisnya permukaan gigi akibat kontak dengan
bahan asam dan bukan berasal dari aktivitas bakteri. 6 ?rosi dapat diakibatkan
dari makanan atau minuman yang mengandung asam seperti buah citrus,
makanan mengandung cuka, jus buah, minuman berkarbonasi dan anggur
1wine 2.6 Aitamin 1 ascorbic acid 2 yang dianjurkan untuk kesehatan ternyata
juga dapat menyebabkan erosi gigi. 6
:. Mekani(&e Hi er(en(iti9ita( Dentin$rannstrom dengan teori hidrodinamiknya mengatakan bah-a aspirasi
odontoblast ke dalam tubulus dentin sebagai efek yang tiba'tiba 1 immediate effect 2
terhadap rangsangan dari dentin yang tersingkap yang mengakibatkan mengalir
keluar cairan dentin melalui tubulus dentin. #erubahan dari permukaan dentin
memberikan rangsangan terhadap serabut syaraf tipe yang berada di sekeliling
odontoblast. i dalam tubulus dentin terdapat dua tipe serabut syaraf yaitu
myelinated 1serabut syaraf tipe 2 dan unmyelinated 1serabut syaraf tipe 2.Serabut syaraf tipe peka terhadap sensasi dari hipersensitivitas dentin.
Rangsangan terjadi melalui respon mekanoreseptor yang mempengaruhi syaraf
pulpa 1gambar 62. &
11
8/12/2019 Hipersensitivitas Dentine
12/19
#a&'ar 5Mekani(&e Terja%in,a Hi er(en(iti9ita( Dentin 7
BAB I
Top Related