Teknik Pemeriksaan Radiografi Shoulder Joint
Transcript of Teknik Pemeriksaan Radiografi Shoulder Joint
-
8/18/2019 Teknik Pemeriksaan Radiografi Shoulder Joint
1/6
Teknik PemeriksaanRadiograf Shoulder Joint.
(Bag 2)Posted on 9 Juni 2012 by bocahradiography
Pemeriksaan shoulder joint adalah teknik pemeriksaan menggunakan
sinar x untuk melihat struktua anatomi dari sendi bahu. Pemeriksaan ini
dilakukan dengan beberapa proyeksi, yaitu proyeksi Antero Posterior AP!
external, neutral dan internal rotation humerus. transthoracic lateral,
Antero Posterior AP! axial, Antero Posterior AP! obli"ue, #uperoin$erior
Axial, #kapula % atau Proyeksi Posterior Anterior PA! &bli"ue,'n$erosuperior Axial (est Point )ethod!, 'n$erosuperior axial *lement
)ethod!, dan 'n$erosuperior axial +arence )ethod dan -a$ert
)odikasi!.
Proyeksi Superoinferior Axial
Posisi Pasien / Pasien duduk di ujung meja pemeriksaan pada tempat
duduk atau kursi yang agak tinggi untuk memudahkan pasien ekstensi
shoulder yang akan diperiksa dan ditempatkan di atas kaset.
Posisi Obyek / empatkan kaset pada ujung
meja pemeriksaan dan sejajar dengan meja. Atur pasien agar
menyondongkan tubuh kearah lateral diatas kaset sampai shoulder
joint diatas pertengahan kaset. leksikan siku pasien 90odan tempatkantangan pada posisi prone. )iringkan kepala pasien kearah bahu yang
tidak diperiksa. ntuk menghasilkan lateral caput humeri yang tepat, atur
sedikit anterior atau posterior tubuh condong untuk
menempatkan epicondilus humerus pada posisi 3ertical.
Pengaturan Sinar / Arah sinar disudutkan 4o514o meleati shoulder
joint dan kearah siku
S I / 100 cm.
!kuran "aset / 16728 cm membujur untuk memusatkan shoulder joint dengan tepat pada kaset.
https://bocahradiography.wordpress.com/2012/06/09/teknik-pemeriksaan-radiografi-shoulder-joint-bagian-2/https://bocahradiography.wordpress.com/author/bocahradiography/https://bocahradiography.wordpress.com/author/bocahradiography/https://bocahradiography.wordpress.com/2012/06/09/teknik-pemeriksaan-radiografi-shoulder-joint-bagian-2/
-
8/18/2019 Teknik Pemeriksaan Radiografi Shoulder Joint
2/6
"riteria Radiogra# /
riteria radiogra$ yang dihasilkan pada posisi ini
yaitu akan tampak skapulohumeral joint terbuka tidak akan terbuka pada
pasien dengan kemampuan mem:eksikan bahu terbatas!.
ampak processus coracoideus terproyeksikan di
atas clavicula. Tuberculum minor tergambar dan acromiohumeral
joint diantaracaput humerus.
Skapula $ atau Proyeksi Posterior Anterior (P%) Oblique
Posisi R%O&'%OProyeksi ini dideskripsikan oleh Rubin, Gray , dan Green. ;ama proyeksi ini
diambil dari gambaran skapula yang dihasilkan. Proyeksi ini digunakan
pada e$aluasi pada suspect dislokasi shoulder .
Posisi Pasien / Posisi pasien bisa
dengan erect atau recumbent , tapi posisierect lebih baik. etika pasien
dalam keadaan sakit parah, bisa dimodikasi dengan merubah
posisi anterior oblique menjadi posterior oblique.
Posisi Obyek / Posisi dari sisi anterior bahu yang akan di periksa
menempel pada bucky stand. Putar tubuh pasien sehingga midcoronal plane membentuk sudut 84o5
-
8/18/2019 Teknik Pemeriksaan Radiografi Shoulder Joint
3/6
-adiogra$ yang akan tampak pada posisi ini adalah tidak
adanya superposisicorpus skapula dengan
rongga thorax . Akromion tergambar pada posisi lateraldan bebas
superposisi. *oracoid mungkin superposisi atau terproyeksi di
baah klavicula. >ambaran skapula dalam posisi lateral.
Proyeksi Inferosuperior Axial . (est Point ethod)
Posisi Pasien / Atur pasien dalam posisi prone dengan diberi bantalanpada bahu yang diperiksa kira5kira ?.< cm. emudian putar kepala pasien
menjauhi sisi bahu yang diperiksa.
Posisi Obyek / Abduksikan lengan
sampai 90o putar sampai lengan baah menggantung di ujung meja
pemeriksaan atau bucky table. empatkan kaset secara 3ertikal pada
aspek superior shoulder dengan tepi kaset menempel leher. @eri bantalan
pada kaset dengan sandbag atau penyangga kaset 3ertikal.
Pengaturan Sinar / Arah sinar
diatur dengan penyudutan ganda yaitu 24oanterior dari bidang horisontal
dan 24o dari garis medial. Pusat sinar masuk kira5kira 1= cm dan =.6 cm
medial ke tepi dari acromial dan keluar dari cavitas glenoidalis.
S I / 100 cm.
-
8/18/2019 Teknik Pemeriksaan Radiografi Shoulder Joint
4/6
!kuran "aset / 16728 cm melintang ditempatkan 3ertikal bersentuhan
dengan sisi superior shoulder .
"riteria Radiogra# /
Proyeksi ini akan menghasilkan gambaran
radiogra$ seperti caput humeri yang terproyeksikan bebas dari processus
coracoideus. Articulation di antara caput humeri dan cavitas
glenoidalis tampak. #ertaacromion superposisi di atas bagian posterior
caput humeri.
Proyeksi Inferosuperior axial. (*lement ethod)
Posisi Pasien / etika posisi supine atau prone tidak mungkin
dilakukan,Clements menganjurkan pemeriksaan radiogra menggunakan
posisi lateral recumbent pada sisi yang tidak diperiksa. leksikan pinggul
dan lutut pasien untuk ksasi.
Posisi Obyek / Abduksikan lengan yang diperiksa sampai 90o keatas.
empatkan kaset pada sisi superior shoulder pasien kemudian pegang
kaset menggunakan tangan yang tidak diperiksa atau dengan penyanggakaset.
Pengaturan Sinar / Arah sinar horisontal menuju midcoronal
plane meleati daerah midaxillary dari bahu. #udutkan 4o514o ke arah
medial ketika pasien tidak bisa abduksi lengan sampai 90o.
S I / 100 cm.
!kuran "aset / 16728 cm ditempatkan pada posisi 3ertikal dan
menempel sisisuperior shoulder .
Proyeksi Inferosuperior axial. ('a+ren,e ethod dan Ra#ertodifkasi)
https://bocahradiography.files.wordpress.com/2012/06/proyeksi-inferosuperior-axial-clement-method-2.jpghttps://bocahradiography.files.wordpress.com/2012/06/proyeksi-inferosuperior-axial-clement-method-2.jpg
-
8/18/2019 Teknik Pemeriksaan Radiografi Shoulder Joint
5/6
Posisi Pasien / Posisikan pasien dalam posisi supine dan angkat kepala,
bahu dan siku sampai ?.< cm.
Posisi Obyek /
1. +arence )ethod
#ebanyak mungkin, abduksikan sisi lenganyang diperiksa. Jaga humerusagar tetap pada posisi eksorotasi dan atur
lengan baah dan telapak tangan senyaman mungkin. Atur kepala pasien
agar diputar menjauhi sisi bahu yang diperiksa jadi kaset dapat
ditempatkan pada tepi bahu dan sedekat mungkin dengan leher. #okong
posisi kaset menggunakan sandbag atau gunakan penyangga kaset
3ertikal.
2. -a$ert )odi3ication
Dislokasi anterior pada caput humeridapat
menghasilken $raktur kompresi berbentuk baji dari permukaanpersendian caput humeri yang disebutill!"achs de#ect . raktur ini akan
terletak di posterolateral caput humerus. -otasi eksternal lengan yang
berlebihan diperlukan untuk melihat kelainannya. Pengaturan posisi
pasien yang tepat seperti pada +arence method, eksorotasi lengan
sampai telapak tangan membntul 84o oblik. #ampai ibu jari mengarah
kebaah. @antu pasien saat memutar lengan agar tidak terlalu banyak
tekanan pada shoulder joint .
Pengaturan Sinar /1. +arence )ethod
-
8/18/2019 Teknik Pemeriksaan Radiografi Shoulder Joint
6/6
Arah sinar horisontal masuk axilla menuji daerah acromioclavicular joint .
erajat kemiringan arah sinar tergantung pada besarnya abduksi lengan.
@esarnya kemiringan biasanya 14o5=0o
2. -a$ert )odication
Arah sinar horisontal dan menyudut kira5kira 14o kearah medial, masuk
keaxilla dan meleati acromioclavikular joint .
S I / 100 cm
!kuran "aset / 287=0 cm melintang dan tempatkan pada posisi 3ertical
menempel pada sisi superior shoulder yang diperiksa.
"riteria Radiogra# /
>ambaran radiogra$ yang terbentuk pada proyeksi ini yaitu
gambaranscapulohumeral joint yang sedikit overlaping.
>ambaran tuberculum minor nampak lebih anterior . Acromioclavicular
joint , acromion dan ujung acromiondari clavikula terproyeksikan
melalui caput humeri. Jaringan lunak pada axilladengan trabecula tulang
tampak jelas.
https://bocahradiography.files.wordpress.com/2012/06/radiograf-proyeksi-rafert-modification.jpghttps://bocahradiography.files.wordpress.com/2012/06/radiograf-proyeksi-rafert-modification.jpg