8/17/2019 Sinopsis Thesis

1/2

SINOPSIS PROPOSAL THESIS

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN CARDIAC

 ARREST  TERHADAP KERUSAKAN OTAK PADA PASIEN DENGAN PENYAKIT

JANTUNG KORONER 

(Studi Empiris Pada RSUD dr H K!"s#adi $!#d!%!s!&

O'") S!##* Gu#a%a#+ SK"p+ Ns

Kematian jantung mendadak atau cardiac arrest adalah berhentinya fungsi jantung

secara tiba-tiba pada seseorang yang telah atau belum diketahui menderita penyakit jantung.

Waktu dan kejadiannya tidak dapat diduga, yakni segera setelah timbul keluhan. Kejadian

cardiac arrest yang menyebabkan kematian mendadak terjadi ketika sistem kelistrikan

 jantung menjadi tidak berfungsi dengan baik dan menghasilkan irama jantung yang tidak 

normal yaitu hantaran listrik jantung menjadi cepat (ventricular tachycardia) atau tidak 

 beraturan (ventricular   fibrillation). Namun ada beberapa kejadian cardiac arrest disebabkan

karena perlambatan denyut jantung yang berlebihan (bradycardia).

Di merika !erikat angka kejadian cardiac arrest mencapai "#$.$$$ orang per tahun.

Data statistik di %ndonesia menunjukkan kurang lebih &$ ribu kasus cardiac arrest dalam

setahun yang berarti '$ orang per hari. Kejadian terbanyak dialami oleh penderita penyakit

 jantung koroner. enyakit jantung, bersama-sama dengan penyakit infeksi dan kanker 

mendominasi peringkat teratas penyebab utama kematian di dunia. enyakit jantung koroner 

adalah penyebab tersering dari kematian jantung mendadak (cardiac arrest ). Kematian

 jantung mendadak atau cardiac arrest  bila tidak tertangani dengan segera, maka kematian

otak dan kematian permanen akan terjadi dalam jangka aktu * sampai &$ menit.

enelitian ini bertujuan untuk menguji faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian

cardiac arrest dan pengaruhnya terhadap kerusakan otak pasien. +etode yang digunakan

 pada penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. opulasi

 penelitian adalah seluruh pasien jantung koroner di !D dr. . Koesnadi /ondooso yang

telah meleati kondisi cardiac arrest namun bertahan hidup pada rentang tahun "$&0.

!ampel penelitian berjumlah *1 pasien. %nstrumen yang digunakan adalah checklist

obser2asi. 3eknik analisis data yang digunakan adalah teknik regresi berganda dengan

menggunakan program komputer !!! (Statistic Product and Service Solution) for Windows

version &".$.

8/17/2019 Sinopsis Thesis

2/2

asil dari penelitian ini adalah mendeskripsikan sekaligus menganalisis faktor-faktor 

yang mempengaruhi cardiac arrest serta sejauh mana pengaruhnya terhadap kerusakan otak 

 pasien. Cardiac arrest dapat dipulihkan jika tertangani segera dengan cardiopulmonary

resusitation dan defibrilasi untuk mengembalikan denyut jantung normal. Kesempatan pasien

untuk bisa bertahan hidup berkurang 4 sampai &$ persen pada tiap menit yang berjalan tanpa

cardiopulmonary resusitation dan defibrilasi. /erdasarkan hasil penelitian sebelumnya dari

 American Heart Association () pada bulan 5uni &666 didapatkan data baha 107 pasien

dengan cardiac arrest yang mendapatkan penanganan segera dapat bertahan hidup tanpa

kerusakan otak.

%nti dari penangan cardiac arrest adalah kemampuan untuk bisa mendeteksi dan

 bereaksi secara cepat dan benar untuk sesegera mungkin mengembalikan denyut jantung ke

kondisi normal untuk mencegah terjadinya kematian otak dan kematian permanen. Kunci

 penanganan kondisi kegaatan (cardiac arrest ) adalah harus adanya kesinambungan dari

hulu (orang yang pertama kali menemukan) harus mempunyai pengetahuan tentang basic life

 support, pelayanan ambulans kegaatan, 8D, %9, sampai ke hilir (pelayanan peraatan di

 bangsal) harus satu pemahaman dalam memandang situasi kegaatan agar penanganan

cardiac arrest dapat ditanggulangi secara optimal.

Kata Ku#,i ) Cardiac Arrest, K"rusaa# Ota+ P"#*ait Ja#tu#. K!r!#"r