RichardRisambessy Rekan - FKS Multi...

68
LAPORANKEUANGAN BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN PADA TANGGAL 31 DESEMBER2013 DAN UNTUK ~AHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2013 FINAjVL1AL STATEMENTS WITH INDEPENDENT AUDITORS' REPORT AS OF DECEMBER 31,2013 AND FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2013 Registered Public Accountants Richard Risambessy & Rekan Audit, Accolinting Services, Management Services & Tax Services Jakarta : Plaza Barat Lantai IX No.l0A ITC (empaka Mas Jln. Letien Suprapto Jakarta 10640 Phone. (021) 42888628, 49783696 Fax. (021) 42888627 E-mail: kapcsq@yahoo.co.id Ucense Number: "376/KM.l/2008

Transcript of RichardRisambessy Rekan - FKS Multi...

Page 1: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

LAPORAN KEUANGAN BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDENPADA TANGGAL 31 DESEMBER 2013 DAN UNTUK

~AHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2013

FINAjVL1AL STATEMENTS WITH INDEPENDENT AUDITORS' REPORTAS OF DECEMBER 31,2013 AND FOR

THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2013

Registered Public Accountants

Richard Risambessy & RekanAudit, Accolinting Services, Management Services & Tax Services

Jakarta : Plaza Barat Lantai IX No.l0A ITC (empaka Mas Jln. Letien Suprapto Jakarta 10640Phone. (021) 42888628, 49783696 Fax. (021) 42888627 E-mail: [email protected]

Ucense Number: "376/KM.l/2008

Page 2: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO TbkPada tanggal 31 Desember 2013 dan

untuk tahun yang berakhir pad a tanggal 31 Desember 2013

Halaman/Page

PT FKS MUL TI AGRO TbkAs of December 31, 2013 and

For the year ended December 31, 2013

Page 3: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

SURAT PERNYATAAN DIREKSITENTANG

TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN KEUANGANTANGGAL 31 DESEMBER 2013,2012 DAN1 JANUARI 2012/31 DESEMBER 2011

SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADATANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2013 DAN 2012

PT. FKS MULTI AGRO Tbk.

1. Nama : Hiu, Baron Setiawan Sumadi

Alamat Kantor : Sampoerna Strategic Square,North Tower 3rd Floor,JI. Jend. Sudirman Kav. 45-46,Jakarta 12930

Alamat Domisili : The Bellezza P. Hijau

Twr Versailles 32 VS-8JI. Arteri Soepeno No. 34Kel. Grogol Utara, Kec. KebayoranLama, Jakarta Selatan

Nomor Telepon : 021 5795 0889

Jabatan : Direktur Utama

2. Nama : Bong Kong Fui

Alamat Kantor : Sampoerna Strategic Square,North Tower 3rd Floor,JI. Jend. Sudirman Kav. 45-46,Jakarta 12930

Alamat Domisili : Citra Garden V Blok E-8/29,Kel. Pegadungan, Kec. Kali Deres,Jakarta Barat

Nomor Telepon : 021 5795 0889

Jabatan : Direktur

menyatakan bahwa :

1. Bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajianlaporan keuangan perusahaan;

2. Laporan keuangan perusahaan telah disusun dandisajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangandi Indonesia;

3. a. Semua informasi dalam laporan keuanganperusahaan telah dimuat secara lengkap dan benar;

b. Laporan keuangan perusahaan tidak mengandunginformasi atau fakta material yang tidak benar, dantidak menghilangkan informasi atau fakta material;

4. Bertanggung jawab atas sistem pengendalian interendalam perusahaan.

~ Jakarta,

BOARD OF DIRECTOR'S STATEMENT LETTERRELATING TO

THE RESPONSIBILITY ON THE FINANCIALSTATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2013, 2012 AND

JANUARY 1, 2012/DECEMBER 31, 2011AND FOR THE YEARS ENDEDDECEMBER 31,2013 AND 2012

PT. FKS MULTI AGRO Tbk.

1. Name : Hiu, Baron Setiawan Sumadi

Office Address : Sampoerna Strategic Square,North Tower 3rd Floor,JI. Jend. Sudirman Kav. 45-46,Jakarta 12930

Residential Address: The Bellezza P. Hijau TwrVersailles 32 VS-8JI. Arteri Soepeno No. 34Kel. Grogol Utara, Kec. KebayoranLama, Jakarta Selatan

: 021 5795 0889

2. Name : Bong Kong Fui

Office Address : Sampoerna Strategic Square,North Tower 3rd Floor,JI. Jend. Sudirman Kav. 45-46,Jakarta 12930

Residential Address: Citra Garden V Blok E-8/29,Kel. Pegadungan, Kec. Kali Deres,Jakarta Barat

Phone Number

Position

: 021 5795 0889

: Director

Declare that:

1. We are responsible for the preparation and presentationof the Company's financial statements;

2. The Company's financial statements have been preparedand presented in accordance with the IndonesianFinancial Accounting Standards;

3. a. All information in the Company's financial statementshas been completely and rightly disclosed;

b. The Company's financial statements do not containmisrepresentation of any information or material factsand such information or material facts have beenfully disclosed;

4. We are responsible for the Company's internal controlsystems.

Hiu, Baron Setiawan SumadiDirektur Utama / President Director

IrKsMULTIAGRO

Bong Kong FuiDirektur / Director

SAMPOERNA STRATEGIC SQUARE, NORTH TOWER, 3RD FLOOR

JL.JEND. SUDIRMAN KAv 45-46, JAKARTA 12930, INDONESIAT: +622157950889, F: +62 2157950890-91WWW.FKSMULTIAGRO.COM

Page 4: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

Registered Public Accountants

Richard Risambessy & RekanAudit, Accounting Services, Management Services & Tax Services

Pemegang Saham, Dewan Komisaris danDewan DireksiPT FKS Multi Agro Tbk

Kami telah mengaudit laporan keuangan PT FKS MultiAgro Tbk (Perusahaan), yang terdiri dari laporan posisikeuangan tanggal31 Desember 2013, serta laporan labarugi komprehensif, laporan perubahan ekuitas danlaporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggaltersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan akuntansisignifikan dan informasi penjelasan lainnya.

Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan danpenyajian wajar Iaporan keuangan ini sesuai denganStandar Akuntansi Keuangan di Indonesia, dan ataspengendalian internal yang dianggap perlu olehmanajemen untuk memungkinkan penyusunan taporankeuangan yang bebas dari kesalahan penyajian material,baik yang disebabkan oleh kecurangan maupunkesalahan.

Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatuopini atas laporan keuangan ini berdasarkan audit kami.Kami melaksanakan audit berdasarkan Standar Audityang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia.Standar tersebut mengharuskan kami untuk mematuhiketentuan etika serta merencanakan dan melaksanakanaudit untuk memperoleh keyakinan memadai tentangapakah laporan keuangan bebas dari kesalahanpenyajian material.

Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untukmemperoleh bukti audit tentang angka-angka danpengungkapan dalam laporan keuangan. Prosedur yangdipilih tergantung pada pertimbangan auditor, termasukpenilaian atas risiko kesalahan penyajian material dalamlaporan keuangan, baik yang disebabkan olehkecurangan maupun kesalahan. Dalam melakukanpenilaian atas risiko tersebut, auditormempertimbangkan pengendalian internal yang relevandengan penyusunan dan penyajian wajar laporankeuangan untuk merancang prosedur audit yang tepatsesuai dengan kondisinya, tetapi bukan untuk tujuanmenyatakan opini atas efektivitas pengendalian internalentitas. Suatu audit juga mencakup pengevaluasian atasketepatan kebijakan akuntansi yang digunakan dankewajaran estimasi akuntansi yang dibiJat olehmanajemen, serta pengevaluasian atas penyajianlaporan keuangan secara keseluruhan.

Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami perolehadalah cukup dan tepat untuk menyediakan suatu basisbagi opini audit kami.

The Stockholders, Board of Commissioners andDirectorsPT FKS Multi Agro Tbk

We have audited the accompanying financial statementsof PT FKS Multi Agro Tbk (the Company), whichcomprise the statement of financial position as ofDecember 31, 2013, and the statement ofcomprehensive income, statement of changes in equityand statement of cash flows for the year then ended, anda summary of significant accounting policies and otherexplanatory information.

Managemenfs responsibilitv for the financial statements

Management is responsible for the preparation and fairpresentation of these financial statements in accordancewith Indonesian Financial Accounting Standards and forsuch internal control as management determines isnecessary to enable the presentation of financialstatements that are free from material misstatement,whether due to fraud or error.

Our responsibility is to express an opinion on thesefinancial statements based on our audit. We conductedour audit in accordance with Standards on Auditingestablished by the Indonesian Institute of certified PublicAccountants. Those standards required that we complywith ethical requirements and plan and perform the auditto obtain reasonable assurance about whether thefinancial statements are free from material misstatement.

An audit involves performing procedures to obtain auditevidence about the amounts and disclosures in thefinancial statements. The procedures selected dependon the auditor's judgment, including the assessment ofrisks of material misstatement of the financialstatements, whether due to fraud or error. In makingthose risk assessments, the auditor considers internalcontrol relevant to the entity's preparation and fairpresentation of the financial statements in order todesign audit procedures that are appropriate in thecircumstances, but not for the purpose of expressing anopinion on the effectiveness of the entity's internalcontrol. An audit also includes evaluating theappropriateness of accounting estimates made bymanagement, as well as evaluating the overallpresentation of the financial statements.

We believe that the audit evidence we have obtained issufficient and appropriate to provide a basis for our auditopinion.

Jakarta : Plaza Barat Lantai IX No.10A ITC Cempaka Mas Jln. Letjen Suprapto Jakarta 1~640Phone. (021) 42888628, 49783696 Fax. (021) 42888627, E-mail: [email protected]

License Number: 376/KM.l/2008

Page 5: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

Registered Public Accountants

Richard Risambessy & RekanAudit, Accounting Services, Management Services & Tax Services

Menurut opini kami, laporan keuangan tertampirmenyajikan secara wajar, dalam semua hat yangmaterial, posisi keuangan PT FKS Multi Agro Tbk padatanggal31 Desember 2013, serta kine~a keuangan danarus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggaltersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan diIndonesia.

In our opinion, the accompanying financial statementspresent fairly, in all material respects, the financialposition of PT FKS Multi Agro Tbk as of December 31,2013, and their financial performance and cash flows forthe year then ended in conformity with IndonesianFinancial Accounting Standards.

The accompanying financial statements are intended to present thefinancial position, results of operations and cash flows in accordancewith accounting principles and practices generally accepted inIndonesia and not those of any other jurisdiction. The standards,procedures and practices to audit such financial statements are thosegenerally acceptedand applied in Indonesia.

Jakarta : Plaza Barat Lantai IX No.10A rrc Cempaka Mas Jln. Letjen Suprapto Jakarta 10640Phone. (021) 42888628, 49783696 Fax. (021) 42888627, E-mail: [email protected],id

License Number: 376/KM.l/2008

Page 6: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

The accompanying notes to the financial statements form an integral part of these financial statements.

1

PT FKS MULTI AGRO Tbk LAPORAN POSISI KEUANGAN

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk STATEMENT OF FINANCIAL POSITION

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

1 Januari 2012 / 31 Desember 2011/ January 1, 2012 /

December 31, 2011

Catatan / Notes

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4)

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 2b,2d,5,35 11.539.735 9.332.509

9.036.701 Cash and cash equivalents

Piutang usaha – pihak ketiga 2b,2e,6,16,

35 54.191.767 34.364.759

24.717.309 Trade receivable – third

parties

Piutang lain-lain – pihak ketiga 2b,35 18.576 13.346

1.381 Other receivable – third

parties

Persediaan 2f,7,16 171.263.752 181.026.585

162.706.289 Inventories

Uang muka pembelian 8 2.714.115 548.730

5.107.737 Advance for purchases

Pajak dibayar di muka 9,33 13.735.338 19.583.132

12.037.717 Prepaid taxes

Beban dibayar di muka 2g,10 128.142 186.593

72.404 Prepaid expenses

Aset lancar lainnya 11 285.163 3.333.198

380.900 Other current assets

JUMLAH ASET LANCAR 253.876.588 248.388.852 214.060.438 TOTAL CURRENT ASSETS

ASET TIDAK LANCAR

NON-CURRENT ASSETS

Aset pajak tangguhan 2q,33 174.162 56.247

- Deferred tax assets

Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sejumlah USD6.063.861 pada tahun 2013

(2012: USD5.570.846) 2h,2i,13,

16,26,28, 29 6.898.495 6.660.204

6.872.633

Fixed assets - net of accumulated depreciation of USD6,063,861 in 2013

(2012: USD5,570,846)

Uang muka pembelian aset 14 1.115.902 51.567

47.190 Advances for assets

purchase

Aset tidak lancar lainnya 2k,15,33 73.369 109.815

78.705 Other non-current assets

JUMLAH ASET TIDAK LANCAR 8.261.928 6.877.833

6.998.528 TOTAL NON-CURRENT

ASSETS

JUMLAH ASET 262.138.516 255.266.685 221.058.966 TOTAL ASSETS

Page 7: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

The accompanying notes to the financial statements form an integral part of these financial statements.

2

PT FKS MULTI AGRO Tbk

LAPORAN POSISI KEUANGAN 31 Desember 2013

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk STATEMENT OF FINANCIAL POSITION

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

1 Januari 2012 / 31 Desember 2011/ January 1, 2012 /

December 31, 2011

Catatan / Notes

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4)

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK SHORT-TERM LIABILITIES

Utang bank jangka pendek 2n,6,7,

13,16 13.714.050 59.122.069

56.549.574 Short-term bank loans

Utang usaha – pihak ketiga 2b,2m,17,35 120.166.122 101.565.978

120.509.811 Trade payables – third

parties

Utang pajak 18 106.458 143.438

136.599 Taxes payable

Beban masih harus dibayar 2b,19,35 857.249 915.981

2.059.116 Accrued expenses

Uang muka penjualan 2b,20 71.385.065 57.568.814

17.176.962 Sales advances

Liabilitas jangka pendek lainnya 2b,21,35 690.143 682.322

185.844 Other short-term liabilities

JUMLAH LIABILITAS JANGKA PENDEK 206.919.087 219.998.602

196.617.906

TOTAL SHORT-TERM LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PANJANG

LONG-TERM LIABILITIES Liabilitas pajak tangguhan 2q,33 - - 18.321 Deferred tax liabilities Pinjaman jangka panjang 2b,2c,12,35 8.204.118 - - Long-term loan Liabilitas imbalan paska-kerja

2o,37 1.246.752 812.693

467.152

Liability for post-employment benefits

JUMLAH LIABILITAS JANGKA PANJANG 9.450.870 812.693

485.473

TOTAL LONG-TERM LIABILITIES

JUMLAH LIABILITAS 216.369.957 220.811.295 197.103.379 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS

EQUITY Modal saham – nilai nominal

Rp100 per saham Capital stock – par value of

Rp100 per share Modal dasar – 1.000.000.000

saham Authorized –

1,000,000,000 shares

Modal ditempatkan dan disetor penuh – 480.000.000 saham 22 6.120.561 6.120.561

6.120.561 Issued and fully paid

- 480,000,000 shares

Tambahan modal setor 2l,23 95.775 95.775 95.775 Additional paid-in capital Saldo laba 24 Retained earnings

Ditentukan penggunaannya 1.010.406 507.236 95.627 Appropriated Belum ditentukan

penggunaannya 38.541.817 27.731.818

17.643.624 Unappropriated

JUMLAH EKUITAS 45.768.559 34.455.390 23.955.587 TOTAL EQUITY

JUMLAH EKUITAS DAN LIABILITAS 262.138.516 255.266.685

221.058.966

TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Page 8: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

The accompanying notes to the financial statements form an integral part of these financial statements.

3

PT FKS MULTI AGRO Tbk LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk STATEMENT OF COMPREHENSIVE INCOME

For The Year Ended December 31, 2013

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

Catatan /

Notes 2013 2012

PENJUALAN BERSIH 2p,25 1.318.716.014 1.309.590.939 NET SALES

BEBAN POKOK PENJUALAN 2c,2p,12,13,26 1.283.775.781 1.277.856.050 COST OF GOODS SOLD

LABA BRUTO 34.940.233 31.734.889 GROSS PROFIT

Beban penjualan 2p,27 (7.726.274) (8.654.291) Selling expenses

Beban umum dan administrasi 2p,13,28 (10.287.244) (7.467.683) General and administrative

expenses

Pendapatan operasi lainnya 2b,2p,13,29 4.326.579 2.532.924 Other operating income

Beban operasi lainnya 2p,30 (526.141) (983.106) Other operating expenses

LABA USAHA 20.727.153 17.162.733 INCOME FROM OPERATIONS

Pendapatan keuangan 31 67.914 89.878 Finance income

Beban keuangan 32 (4.525.228) (2.290.256) Finance charges

LABA SEBELUM MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN 16.269.839 14.962.355

INCOME BEFORE INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE)

MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN 2q,33

INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE)

Kini (4.350.020) (4.030.524) Current Tangguhan 117.915 74.568 Deferred

Jumlah beban pajak penghasilan (4.232.105) (3.955.956) Total income tax expense

LABA BERSIH 12.037.734 11.006.399 NET INCOME

Pendapatan komprehensif lainnya - - Other comprehensive income

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF 12.037.734 11.006.399

TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

LABA BERSIH DAN LABA KOMPREHENSIF YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA PEMILIK ENTITAS 12.037.734 11.006.399

NET INCOME AND COMPREHENSIVE INCOME

ATTRIBUTABLE TO EQUITY HOLDERS OF THE ENTITY

LABA BERSIH PER SAHAM DASAR DAN DILUSIAN

2t,34 0,025 0,023

BASIC AND DILUTED EARINGS

PER SHARE

Page 9: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan

dari laporan keuangan secara keseluruhan. The accompanying notes to the financial statements form an integral part of

these financial statements. 4

PT FKS MULTI AGRO Tbk

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY For The Year Ended December 31, 2013

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

Catatan/ Notes

Modal saham ditempatkan dan disetor penuh/

Issued and fully paid share capital

Tambahan Modal

Disetor/ Additional Paid-in

Capital

Saldo Laba/Retained Earnings

Ditentukan Penggunaannya/

Appropriated

Belum Ditentukan

Penggunaannya/ Unappropriated

Jumlah Ekuitas/ Total Equity

Saldo 1 Januari 2012 / 31 Desember 2011 6.120.561 95.775 95.627 17.643.624 23.955.587

Balance as of January 1, 2012 / December 31, 2011

Pembentukan dana cadangan 24 - - 411.609 (411.609) - Appropriation of statutory reserve Dividen 24 - - - (506.596) (506.596) Dividend Laba komprehensif tahun 2012 - - - 11.006.399 11.006.399 Comprehensive income in 2012 Saldo 31 Desember 2012

6.120.561

95.775

507.236

27.731.818

34.455.390

Balance as of December 31, 2012

Pembentukan dana cadangan 24 - - 503.170 (503.170) - Appropriation to statutory reserve Dividen 24 - - - (724.565) (724.565) Dividend Laba komprehensif tahun 2013 - - - 12.037.734 12.037.734 Comprehensive income in 2013 Saldo 31 Desember 2013

6.120.561

95.775

1.010.406

38.541.817

45.768.559

Balance as of December 31, 2013

Page 10: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak

terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. The accompanying notes to the financial statements form an integral part of

these financial statements.

5

PT FKS MULTI AGRO Tbk LAPORAN ARUS KAS

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2013

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk STATEMENT OF CASH FLOWS

For The Year Ended December 31, 2013

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

Catatan /

Notes 2013 2012

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

CASH FLOW FROM OPERATING ACTIVITIES

Penerimaan dari pelanggan 1.312.705.256 1.340.335.342 Receipts from customers

Pembayaran kepada pemasok (1.207.971.374) (1.258.325.468) Payment to suppliers Pembayaran beban pabrikasi dan

usaha (59.313.850) (61.450.820) Payment for manufacturing

overhead and operating expenses Pembayaran gaji, upah dan

tunjangan (6.165.669) (4.821.949) Payment for salaries, wages and

allowance

Kas yang diperoleh dari operasi 39.254.363 15.737.105 Net cash provided by operating

Penerimaan bunga 67.914 89.878 Receipts from interest Penerimaan tagihan

(pembayaran) pajak - bersih 1.354.336 (11.712.537) Receipts from claims (payment for)

taxes – net Pengeluaran (penerimaan)

operasional lainnya 8.251 (6.309.660) Payment to (receipts from) other

operating Kas bersih yang diperoleh dari

(digunakan untuk) aktivitas operasi 40.684.864 (2.195.214)

Net cash provided by (used in) operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS

INVESTASI CASH FLOW FROM INVESTING ACTIVITIES

Hasil penjualan aset tetap 13 217.844 12.508 Proceeds from sale of fixed assets

Uang muka pembelian aset (1.113.828) (4.377) Advance for acquisition of asset

Penambahan aset tetap 13 (1.056.365) (472.545) Acquisitions of fixed assets Kas bersih yang digunakan untuk

aktivitas investasi (1.952.349) (464.414) Net cash used in investing

activities ARUS KAS DARI AKTIVITAS

PENDANAAN CASH FLOW FROM FINANCING

ACTIVITIES Penambahan pinjaman jangka

panjang 8.204.118 - Proceeds from long-term loan Penambahan (pembayaran) utang

bank jangka pendek (45.408.019) 3.932.244 Proceeds from short-term bank

loans

Pembayaran dividen kas 24 (724.565) (506.596) Payment for cash dividend Kas bersih yang diperoleh dari

(dipergunakan untuk) aktivitas pendanaan (37.928.466) 3.425.648

Net cash provided by (used to) financing activities

KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS 804.049 766.020

NET INCREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 9.332.509 9.036.701

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING

OF YEAR

DAMPAK PERUBAHAN SELISIH KURS TERHADAP KAS DAN SETARA KAS 1.403.177 (470.212)

EFFECT OF EXCHANGE RATE CHANGES ON CASH AND CASH

EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 11.539.735 9.332.509

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF

YEAR

Page 11: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

6

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan a. The Company’s Establishment

PT FKS Multi Agro Tbk (Perusahaan) didirikan berdasarkan akta notaris Raden Santoso, SH No. 34 tanggal 27 Juni 1992 dengan nama PT Fishindo Kusuma Sejahtera. Akta pendirian ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-8706.HT.01.01 TH’92 tanggal 21 Oktober 1992 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 100 tanggal 15 Desember 1992, Tambahan No. 6459.

PT FKS Multi Agro Tbk (the Company) was established based on the notarial deed No. 34 of Raden Santoso, SH dated June 27, 1992 with the name PT Fishindo Kusuma Sejahtera. The deed of establishment was approved by The Minister of Justice in his Decision Letter No. C2-8706.HT.01.01TH’92 dated October 21, 1992 and was published in Supplement No. 6459 of State Gazette No. 100 dated December 15, 1992.

Berdasarkan akta notaris Andalia Farida, SH, MH No. 20 tanggal 28 Juni 2006, nama Perusahaan berubah menjadi PT FKS Multi Agro Tbk. Akta perubahan ini telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat No. C-19266 HT.01.04.TH.2006 tanggal 3 Juli 2006, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 66 tanggal 18 Agustus 2006, Tambahan No. 8825.

Based on the notarial deed No. 20 of Andalia Farida, SH, MH dated June 28, 2006, the Company’s name was changed to PT FKS Multi Agro Tbk. The amendment of the deed has been registered to the Department of Justice and Human Rights of Republic of Indonesia in its Letter No. C-19266 HT.01.04.TH.2006 dated July 3, 2006 and was published in Supplement No. 8825 of State Gazette No. 66 dated August 18, 2006.

Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta notaris Andalia Farida, SH, MH No. 22 tanggal 27 Juni 2008 mengenai perubahan Anggaran Dasar Perseroan untuk disesuaikan dengan Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan ketentuan pasar modal. Akta perubahan tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat No. AHU-51428.AH.01.02. Tahun 2008 tanggal 14 Agustus 2008, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 76 tanggal 19 September 2008, Tambahan No. 18266.

The Company’s Articles of Association have been amended several times, most recently by notarial deed No. 22 of Andalia Farida, SH,MH dated June 27, 2008 concerning changes of the Company’s Articles to be adjusted with Law No. 40 Year 2007 about public companies and regulation in stock market. The amendment of the deed was approved by the Minister of Justice and Human Rights of Republic of Indonesia based on its Letter No. AHU-51428.AH.01.02. Year 2008 dated August 14, 2008 and was published in Supplement No. 18266 of State Gazette No. 76 dated September 19, 2008.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar

Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan terutama bergerak dalam bidang perikanan, industri dan perdagangan.

According to Article 3 of the Company’s Articles of Association, its scope of activities comprises fishery sector, manufacturing and trading.

Perusahaan berkantor di Sampoerna Strategic

Square, North Tower 3rd

Floor, Jl. Jend Sudirman Kav. 45-46, Jakarta Selatan dan lokasi pabrik terletak di Muncar-Banyuwangi, Jawa Timur. Perusahaan mulai berproduksi secara komersial sejak tahun 1993.

The Company’s office is located at Sampoerna Strategic Square, North Tower 3rd

Floor, Jl. Jend Sudirman Kav. 45-46, South Jakarta and the factory is located in Muncar-Banyuwangi, East Java. The Company started its commercial operations since 1993.

b. Penawaran Umum Efek Perusahaan b. The Company’s Public Offering

Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal No.4065/PM/2001 tanggal 27 Desember 2001 untuk melakukan penawaran saham perdana sebanyak 80.000.000 saham, dengan nilai nominal Rp100 per saham, dengan harga penawaran Rp125 per saham. Pada tanggal 18 Januari 2002, Perusahaan telah mencatatkan seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor pada Bursa Efek Indonesia.

The Company has obtained an effective notice from the Chairman of the Capital Market Supervisory Board, through letter No.4065/PM/2001 dated December 27, 2001, for its initial public offering of 80,000,000 shares with par value of Rp100 per share with an offering price of Rp125 per share. On January 18, 2002, the Company listed all of its issued and fully paid shares on the Indonesia Stock Exchange.

Page 12: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

7

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

c. Entitas Induk dan Entitas Induk Terakhir c. Parent and Ultimate Parent

PT Era Investama Cemerlang dan Smart Capital Investment Pte., Ltd., Singapura, masing-masing adalah entitas induk dan entitas induk terakhir dari Perusahaan.

PT Era Investama Cemerlang and Smart Capital Investment Pte., Ltd., Singapore, are the parent and ultimate parent of the Company.

d. Dewan Komisaris, Dewan Direksi dan Karyawan d. Board of Commissioners, Board of Directors and

Employees

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2013, 2012 dan 1 Januari 2012/31 Desember 2011, susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi Perusahaan berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diaktakan dengan akta notaris Andalia Farida, SH, MH, No.17 tanggal 24 Juni 2011 adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2013, 2012 and January 1, 2012/December 31, 2011, the members of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors based on the Extraordinary Shareholders Meeting as stated in the notarial deed No.17 of Andalia Farida, SH, MH dated June 24, 2011 are as follows:

Dewan Komisaris Komisaris Utama Siswanta Atmadja President Commissioner

Board of Commissioners

Komisaris Yundi Lowana Commissioner Komisaris Independen Yus’an Independent Commissioner

Dewan Direksi Direktur Utama Hiu Baron Setiawan Sumadi President Director

Board of Directors

Direktur Bong Kong Fui Director Direktur Anand Kishore Bapat Director

Direktur Kusnarto Director Direktur Liauw Sioe Lian Director

Sekretaris Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2013, 2012 dan 1 Januari 2012/31 Desember 2011 adalah Sofia Ridmarini.

Corporate secretary of the Company as of December 31, 2013, 2012 and January 1, 2012/December 31, 2011 is Sofia Ridmarini.

Gaji dan tunjangan lainnya yang dibayarkan kepada

dewan komisaris dan direksi Perusahaan adalah USD723.739 dan USD597.110 masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2013 dan 2012.

The salaries and other compensation benefits paid to the Board of Commisioners and Directors amounted to USD723,739 and USD597,110 for the years ended December 31, 2013 and 2012.

Pada tanggal 31 Desember 2013, 2012 dan 1

Januari 2012/31 Desember 2011, Perusahaan mempunyai karyawan tetap masing-masing sekitar 293, 270 dan 123 orang (tidak diaudit).

As of December 31, 2013, 2012 and January 1, 2012/December 31, 2011, the Company have a total of approximately 293,270 and 123 permanent employees, respectively (unaudited).

e. Komite Audit e. Audit Committee

Susunan komite audit pada tanggal 31 Desember 2013, 2012 dan 1 Januari 2012/31 Desember 2011 adalah sebagai berikut:

The members of audit committee as of December 31, 2013, 2012 and January 1, 2012/December 31, 2011 are as follows:

Ketua komite audit Yus’an Head of audit committee Anggota Indra Sakti Kalipurnareis Member Anggota Fenny Novelita Halim Member

f. Penerbitan Laporan Keuangan f. Issued of the Financial Statements

Laporan keuangan telah diselesaikan dan diotorisasi untuk terbit oleh manajemen Perusahaan pada tanggal 17 Maret 2014.

The financial statements were completed and authorized for issuance by the Company’s management on March 17, 2014.

Page 13: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

8

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

Ikhtisar kebijakan akuntansi penting yang diterapkan secara konsisten dalam penyusunan laporan keuangan Perusahaan adalah sebagai berikut:

The significant accounting principles which were applied consistently in the preparation of the financial statements are as follows:

a. Pernyataan Kepatuhan dan Dasar Penyusunan

Laporan Keuangan a.

Statement of Compliance and Basis of Financial Statements Preparations

Laporan keuangan telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia(“SAK”) yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia serta peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), kecuali dinyatakan lain.

The financial statements have been prepared in accordance with Financial Accounting Standards in Indonesia (“SAK”) comprising of the Statements of Financial Accounting Standards (SFAS) and Interpretation Financial Accounting Standards (IFAS) issued by the Board of Financial Accounting Standards of the Indonesian Institute of Accountants and rules established by the Capital Market Supervisory Agency (Bapepam-LK), except the other stated.

Laporan keuangan telah disusun dengan dasar

biaya historis, kecuali dinyatakan lain, dan menggunakan dasar akrual, kecuali untuk laporan arus kas.

The financial statements have been prepared under the historical cost, except otherwise state, and using the accruals basis, except in the statement of cash flows.

Laporan arus kas disusun menggunakan metode langsung dengan mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The statement of cash flows is prepared using the direct method by classifying cash flows on the basis of operating, investing and financing activities.

Mata uang fungsional dan pelaporan Perusahaan

adalah Dolar Amerika Serikat. Laporan posisi keuangan Perusahaan pada tanggal 1 Januari 2012/31 Desember 2011, yang sebelumnya disajikan dalam Rupiah, telah disajikan kembali dalam Dolar Amerika Serikat (lihat Catatan 4).

The Company’s functional and reporting currency is United States Dollar. The Company’s statement of financial position as of January 1, 2012/December 31, 2011, which previously expressed in Indonesian Rupiah, have been restated in United States Dollar (see Note 4).

b. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing b.

Foreign Currency Transactions and Balance

Pembukuan Perusahaan diselenggarakan dalam mata uang Dolar Amerika Serikat.Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke mata uang Dolar Amerika Serikat dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi.

The accounting records of the Company is maintained in United States Dollar. Transactions denominated in foreign currencies are translated in United States Dollar at the exchange rates prevailing at the dates of the transactions.

Pada tanggal posisi keuangan, aset dan liabilitas

moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam mata uang Dolar Amerika Serikat berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan dan kerugian dari selisih kurs yang timbul dari transaksi dalam mata uang asing dan penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing ke mata uang Dolar Amerika Serikat, dibebankan pada laporan laba rugi komprehensif tahun berjalan.

At financial position date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated into United States Dollar using the middle rates of exchange quoted by Bank Indonesia at such dates. Exchange gains and losses arising on foreign currency transactions and on the translation of foreign currency monetary assets and liabilities into United States Dollar are recognized in the current year statement of comprehensive income.

Kurs yang digunakan untuk penjabaran pada

tanggal 31 Desember 2013, 2012 dan 1 Januari 2012/31 Desember 2011 adalah sebagai berikut:

Exchange rates used to translation as of December 31, 2013,2012 and January 1, 2012/December 31, 2011 are as follows:

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012 / December 31, 2012

1 Januari 2012 / 31 Desember 2011 January 1, 2012/

December 31, 2011

USD 1 IDR 12.189 IDR 9.670 IDR 9.068 USD 1 USD 1 SGD 1,27 SGD 1,22 SGD 1,30 USD 1

Page 14: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

9

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

c. Transaksi dengan Pihak Berelasi c.

Transactions with Related Parties

Perusahaan menerapkan PSAK No.7 (Revisi 2010) mengenai “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. PSAK ini mensyaratkan pengungkapan hubungan, transaksi dan saldo pihak-pihak berelasi, termasuk komitmen.

The Company applied SFAS No. 7 (Revised 2010) regarding “Related Party Disclosures”. The SFAS requires disclosure of related party relationships, transactions and outstanding balances, including commitments.

Suatu pihak dianggap berelasi dengan Perusahaan jika:

A party is considered to be related to the Company if:

a. Langsung atau tidak langsung melalui satu atau

lebih perantara, suatu pihak (i) mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau berada di bawah pengendalian bersama dengan Perusahaan; (ii) memiliki kepentingan dalam Perusahaan yang memberikan pengaruh signifikan atas Perusahaan; atau (iii) memiliki pengendalian bersama atas Perusahaan;

a. Directly, or indirectly through one or more intermediaries, the party (i) controls, is controlled by, or is under common control with, the Company; (ii) has an interest in the Company that gives it significant influence over the Company; (iii) has joint control over the Company;

b. Suatu pihak yang berelasi dengan Perusahaan; b. The party is an associate of the Company;

c. Suatu pihak adalah ventura bersama dimana Perusahaan sebagai venturer;

c. The party is a joint venture in which the Company is a venturer;

d. Suatu pihak adalah anggota dari personil

manajemen kunci Perusahaan atau induk; d. The party is a member of the key management

personnel of the Company or its parent;

e. Suatu pihak adalah anggota keluarga dekat dari individu yang diuraikan dalam butir (a) atau (d);

e. The party is a close member of the family of any individual referred to in (a) or (d);

f. Suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan,

dikendalikan bersama atau dipengaruhi signifikan oleh atau untuk dimana hak suara signifikan pada beberapa entitas, langsung maupun tidak langsung, individu seperti diuraikan dalam butir (d) atau (e); atau

f. The party is an entity that is controlled, jointly controlled or significantly influenced by or for which significant voting power in such entity resides with, directly or indirectly, any individual referred to in (d) or (e); or

g. Suatu pihak adalah suatu program imbalan paska kerja untuk imbalan kerja dari Perusahaan atau entitas yang terkait dengan Perusahaan.

g. The party is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of the Company, or of any entity that is a related party of the Company.

Semua transaksi penting dengan pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan.

All major transactions with related parties are disclosed in the notes to the financial statements.

d. Kas dan Setara kas d.

Cash and Cash Equivalents

Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan deposito berjangka dengan jangka waktu tiga bulan atau kurang sejak saat penempatan dan tidak dibatasi penggunaannya.

Cash and cash equivalents include cash on hand, cash in banks and time deposits with original maturity periods of three months or less and not restricted in use.

e. Piutang Usaha e.

Trade Receivables

Piutang usaha adalah jumlah piutang pelanggan sehubungan dengan kegiatan usaha. Bila pembayaran diharapkan akan diterima dalam jangka waktu satu tahun atau kurang, maka diklasifikasikan sebagai aset lancar. Bila tidak, disajikan sebagai aset tidak lancar.

Trade receivables are amounts due from customers in the ordinary course of business. If collection is expected in one year or less, they are classified as current assets. If not, they are presented as non-current assets.

Page 15: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

10

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

e. Piutang Usaha (Lanjutan) e.

Trade Receivables (Continued)

Piutang usaha pada awalnya diakui pada nilai wajar dan kemudian diukur dengan menggunakan biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, dikurangi dengan penyisihan penurunan nilai. Penyisihan penurunan nilai piutang usaha dibentuk apabila ada bukti nyata bahwa Perusahaan tidak mampu menagih jumlah piutang sesuai dengan jangka waktu asal. Nilai tercatat dikurangi dengan satu akun penyisihan, berdasarkan telaah dari manajemen terhadap status masing-masing saldo piutang pada akhir periode keuangan.

Trade receivables are recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest method, less provision for impairment. A provision for impairment of trade receivables is established when there is objective evidence that the Company will not be able to collect the amounts due according to the original terms of the receivables. The carrying amount is reduced through the use of an allowance account, based on management’s review of the status of each account at the end of the financial period. When a trade receivable is uncollectible, it is written off against the allowance account.

Pemulihan kemudian dari jumlah yang

dihapusbukukan sebelumnya dikreditkan terhadap laporan laba rugi komprehensif.

Subsequent recoveries of amounts previously written off are credited against the statement of comprehensive income.

f. Persediaan f.

Inventories

Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan dan nilai realisasi bersih (the lower cost or net realizable value). Harga perolehan ditentukan dengan metode rata-rata. Nilai realisasi bersih adalah taksiran harga jual yang wajar setelah dikurangi dengan taksiran biaya untuk memperoleh atau menjual persediaan tersebut.

Inventories are stated at the lower cost or net realizable value. Cost is determined by the average method. Net realizable value is estimated based on the selling price in the ordinary course of business subtracting the estimated cost to sell the inventory.

Penyisihan untuk persediaan usang dan persediaan

yang perputarannya lambat ditentukan berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan persediaan pada akhir tahun.

Allowance for obsolete and slow moving inventories is determined based on a review of the inventory condition at the end of the year.

g. Beban Dibayar di Muka g.

Prepaid Expenses

Beban dibayar di muka, yang masih mempunyai masa manfaat, diamortisasi selama manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.

Prepaid expenses, which still have useful life, are amortized over the periods benefited using straight-line method.

h. Aset Tetap h.

Fixed Assets

Pemilikan Langsung

Direct Ownership

Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan menerapkan PSAK No.16 (Revisi 2011),”Aset Tetap”. Tidak terdapat dampak signifikan atas penerapan standar akuntansi yang direvisi tersebut terhadap laporan keuangan.

Effective January 1, 2012, the Company implemented SFAS No.16 (Revised 2011), “Property, Plant and Equipment”. There is no significant impact on the adoption of the revised accounting standard on the financial statements.

Sesuai dengan PSAK No. 16 (Revisi 2011),

Perusahaan telah memilih metode biaya untuk pengukuran aset tetapnya.

In accordance with SFAS No. 16 (Revised 2011), the Company has chosen the cost model for the measurement of its property and equipment.

Page 16: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

11

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

h. Aset Tetap (Lanjutan) h.

Fixed Assets (Continued)

Aset tetap (kecuali tanah) dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai. Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Selanjutnya pada saat inspeksi yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam jumlah tercatat (carrying amount) aset tetap sebagai suatu penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laporan laba rugi komprehensif pada saat terjadinya.

Fixed assets (except land) are stated at cost less accumulated depreciation and impairment losses. Such cost includes the cost of replacing part of the fixed assets when that cost is incurred, if the recognition criteria are met. Likewise, when a major inspection is perfomed, its cost is recognized in the carrying amount of the fixed assets as a replacement if the recognition criteria are satisfied. All other repairs and maintenance costs that do not meet the recognition criteria are recognized in statement of comprehensive income as incurred.

Penyusutan dihitung dengan cara sebagai berikut: Depreciation is computed as follows:

Masa Manfaat/ Useful Life (tahun/ Tarif/ Metode years) Rate Method

Bangunan dan prasarana Garis lurus 20 - Straight- line Buildings and improvements

Saldo menurun Machinery and Mesin dan peralatan pabrik ganda - 10% - 50% Double declining factory equipment

Saldo menurun Kendaraan ganda - 25% Double declining Vehicles

Saldo menurun Office and warehouse Peralatan kantor dan gudang ganda - 25% & 50% Double declining equipment

Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan dan tidak diamortisasi.

Land is stated at cost and is not amortized.

Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya

pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) dimasukkan dalam laporan laba rugi pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.

The carrying value of fixed assets is removed from the accounts at the time the fixed assets are released or when no future economic benefits expected from the use or release. Gains or losses arising from the termination of the assets (calculated as the difference between the net result of the release and the carrying value of the assets) included in the statements of income in the year when the assets are stop recognized.

Pada setiap akhir tahun buku, nilai residu, umur

manfaat dan metode penyusutan direviu dan jika tidak sesuai dengan keadaan, disesuaikan secara prospektif.

At the end of each fiscal year, the residual value, useful life and depreciation method is reviewed and if it is not in accordance with the state, will be adjusted prospectively.

i. Aset Dalam Penyelesaian i.

Construction in Progress

Biaya-biaya yang terjadi dikapitalisasi sebagai aset dalam penyelesaian sampai aset tersebut siap untuk digunakan. Setelah aset tersebut digunakan, biaya yang terkapitalisasi ditransfer ke akun aset tetap dan disusutkan sesuai dengan metode penyusutan yang berlaku. Biaya pendanaan yang berkaitan langsung dengan aset tertentu yang memenuhi syarat, termasuk di dalamnya bunga dan selisih kurs, dikapitalisasi ketika terjadinya utang untuk membiayai aset tetap tersebut.

Costs incurred are capitalised as construction in progress until such assets are ready to its intended use. When such assets are put into service, capitalised costs are transferred to fixed assets and depreciated in accordance with the applicable depreciation method. Financing costs directly attributable to a qualifying asset, including interest and foreign exchange differences, are capitalised when they arise from indebtedness incurred to finance fixed assets.

Page 17: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

12

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

j. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan j.

Impairment of Non-Financial Assets

Pada tanggal laporan posisi keuangan, Perusahaan melakukan telaah untuk menentukan ada tidaknya indikasi penurunan nilai aset.

At the statement of financial position date, the Company undertakes a review to determine whether there is any indication of asset impairment.

Aset non keuangan ditelaah untuk mengetahui

apakah telah terjadi kerugian akibat penurunan nilai apabila terjadi kondisi atau perubahan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat aset tersebut tidak dapat diperoleh kembali. Kerugian akibat penurunan nilai diakui sebesar selisih antara nilai tercatat aset yang melebihi nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset tersebut. Nilai yang dapat diperoleh kembali adalah nilai yang lebih tinggi antara harga jual neto atau nilai pakai aset. Dalam rangka menguji penurunan nilai, aset-aset dikelompokkan hingga unit terkecil yang menghasilkan arus kas terpisah.

Non financial assets are reviewed for impairment losses whenever events or changes in circumstances indicate that the carrying amount may not be recoverable. An impairment loss is recognised for the amount by which an asset’s carrying amount exceeds its recoverable amount. The recoverable amount is the higher of an asset’s net selling price or value in use. For the purpose of assessing impairment, assets are grouped at the lowest levels for which there are separately identifiable cash flows.

Pemulihan penyisihan penurunan nilai diakui

sebagai pendapatan dalam periode dimana pemulihan tersebut terjadi.

Reversal of a provision for impairment is recorded as income in the period when the reversal occurs.

k. Beban Tangguhan k.

Deferred Expense

Beban-beban yang memiliki masa manfaat lebih dari satu tahun ditangguhkan. Beban tangguhan tersebut diamortisasi dengan mengunakan metode garis lurus (straight-line method)

Expenses which still have a useful life more than one year will be deferred and amortized using straight-line method.

Berdasarkan ISAK No.25,”Hak atas Tanah”, sejak 1

Januari 2012, Perusahaan mereklasifikasi nilai buku beban ditangguhkan – hak atas tanah ke aset tetap - tanah.

Based on IFAS No.25,”Landrights”, since January 1, 2012, the Company has reclassified the net book value of deferred charges – landrights to fixed assets – land.

l. Biaya Emisi Saham l.

Stock Issuance Costs

Biaya yang berkaitan dengan penawaran umum saham Perusahaan kepada masyarakat (biaya emisi saham) disajikan sebagai unsur pengurang saldo agio hasil emisi saham.

Costs incurred in connection with the Company’s public offering of share (stock issuance costs) are charged to paid-in capital in excess of par value.

m. Utang Usaha m.

Trade Payables

Utang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan kemudian diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode bunga efektif.

Trade payables are recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest method.

n. Pinjaman n.

Loans

Pada saat pengakuan awal, pinjaman diakui sebesar nilai wajar, dikurangi dengan biaya-biaya transaksi yang terjadi. Pinjaman selanjutnya dicatat pada biaya perolehan diamortisasi. Selisih antara jumlah uang yang diterima (dikurangi biaya transaksi) dan nilai penyelesaian utang diakui di dalam laporan laba rugi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Loans are recognised initially at fair value, net of transaction costs incurred. Loans are subsequently carried at amortised cost. Any difference between the proceeds (net of transaction costs) and the redemption value is recognised in the statements of income over the period of the loans using the effective interest method.

Page 18: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

13

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

n. Pinjaman (Lanjutan) n.

Loans (Continued)

Biaya-biaya yang dibayarkan untuk mendapatkan fasilitas pinjaman diakui sebagai biaya transaksi pinjaman sepanjang besar kemungkinan sebagian atau seluruh fasilitas akan digunakan. Dalam hal ini, biaya tersebut ditangguhkan sampai penggunaan terjadi. Sepanjang tidak ada bukti bahwa besar kemungkinan sebagian atau seluruh fasilitas akan digunakan, biaya tersebut dikapitalisasi sebagai biaya jasa likuiditas dibayar di muka dan diamortisasi selama periode fasilitas.

Fees paid on the establishment of loan facilities are recognised as transaction costs of the loan to the extent that it is probable that some or all of the facility will be drawn down. In this case, the fee is deferred until the drawdown occurs. To the extent there is no evidence that it is probable that some or all of the facility will be drawn down, the fee is capitalised as prepayment for liquidity services and amortised over the period of the facility to which it relates.

o. Liabilitas Imbalan Paska Kerja o.

Liability for Post-Employeement Benefit

Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan menerapkan PSAK No.24 (Revisi 2010),”Akuntansi Imbalan Kerja”. Perusahaan mengakui liabilitas atas imbalan kerja sesuai dengan PSAK No. 24 (Revisi 2010) dan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003. Tidak terdapat dampak signifikan atas penerapan standar akuntansi yang direvisi tersebut terhadap laporan keuangan.

Effective January 1, 2012, the Company adopted SFAS No. 24 (Revised 2010),” Accounting for Employee Benefits”. The Company recognized employee benefits liabilities in accordance with SFAS No. 24 (Revised 2010) and Labor Law No. 13/2003 dated March 25, 2003. There is no significant impact on the adoption of the revised accounting standard on the financial statements.

Biaya untuk penyediaan imbalan kerja berdasarkan

UU No.13/2003 ditentukan dengan menggunakan metode penilaian aktuaria “Projected Unit Credit”. Keuntungan dan kerugian aktuarial diakui sebagai pendapatan atau beban apabila akumulasi bersih dari keuntungan dan kerugian aktuaria yang belum diakui pada akhir tahun pelaporan sebelumnya melebihi 10% dari nilai kini imbalan pasti pada tanggal tersebut.

The cost of providing employee benefits under the Law is determined using the “Projected Unit Credit” actuarial valuation method. Actuarial gains and losses are recognized as income or expense when the net cumulative unrecognized actuarial gains and losses for each individual plan at the end of the previous reporting year exceeded 10% of the defined benefit obligation at that date.

Keuntungan dan kerugian aktuarial ini diakui selama

sisa masa kerja masing-masing karyawan. These gains or losses are recognized on a straight-

line basis over the remaining working lives of each employee.

p. Pengakuan Pendapatan dan Beban p.

Revenue and Expense Recognition

Pendapatan terdiri dari nilai wajar imbalan yang diterima atau yang dapat diterima untuk penjualan barang sehubungan dengan kegiatan usaha Perusahaan. Pendapatan disajikan bersih dari pajak pertambahan nilai, retur, rabat dan diskon.

Revenue comprises the fair value of the consideration received or receivable for the sales of goods and services in the ordinary corse of the Company’s activities. Revenue is show net of value added tax, returns, rebates and discounts.

Perusahaan mengakui pendapatan ketika jumlah

pendapatan dapat diukur dengan andal, besar kemungkinan manfaat ekonomis sehubungan dengan transaksi tersebut akan diperoleh, tingkat penyelesaian dari suatu transaksi pada tanggal posisi keuangan dapat diukur dengan andal, dan biaya yang terjadi untuk transaksi dan untuk menyelesaikan transaksi tersebut dapat diukur dengan andal.

The Company recognized revenue when the amount of revenue can be reliably measured, it is probable that future economic benefits will flow to the entity, and the stage of completion of the transaction at the financial position date can be measured reliably, and costs incurred for the transaction and the costs to complete the transaction can be measured reliably.

Beban diakui pada saat terjadinya dengan basis akrual.

Expenses are recognised when incurred on an accrual basis.

Page 19: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

14

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

q. Perpajakan q.

Taxation

Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan menerapkan PSAK No.46 (Revisi 2010), yang mensyaratkan Perusahaan untuk memperhitungkan konsekuensi pajak kini dan mendatang dari pemulihan (penyelesaian) jumlah tercatat aset (liabilitas) masa depan yang diakui dalam laporan posisi keuangan, dan transaksi dan kejadian lain dari periode kini yang diakui dalam laporan keuangan. Tidak terdapat dampak signifikan atas penerapan standar akuntansi yang direvisi tersebut terhadap laporan keuangan.

Effective January 1, 2012, the Company applied SFAS No. 46 (Revised 2010), which requires the Company to account for the current and future tax consequences of the future recovery (settlement) of the carrying amount of assets (liabilities) that are recognized in the statements of financial position, and transactions and other events of the current period that are recognized in the financial statements. There is no significant impact on the adoption of the revised accounting standard on the financial statements.

Beban pajak kini ditetapkan berdasarkan taksiran laba kena pajak tahun berjalan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas perbedaan waktu antara aset dan liabilitas untuk tujuan komersial dan untuk tujuan perpajakan setiap tanggal pelaporan. Manfaat pajak dimasa mendatang, seperti saldo rugi fiskal yang belum digunakan, diakui sejauh besar kemungkinan realisasi atas manfaat pajak tersebut.

Current tax expenses are determined based on the provision taxable income for the current year computed using prevailing tax rates. Deferred tax assets and liabilities are recognized on timing difference between assets and liabilities for commercial and taxation purpose each date of reporting. Tax benefit in the future as unused fiscal loss balance, is recognized at the possible realization of its tax benefit.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur pada tarif pajak yang diharapkan akan digunakan pada periode ketika aset direalisasi atau ketika liabilitas dilunasi berdasarkan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang berlaku atau secara subtansial telah diberlakukan pada tanggal laporan posisi keuangan. Perubahan nilai tercatat aset dan liabilitas pajak tangguhan yang disebabkan oleh perbedaan tarif pajak dibukukan pada tahun berjalan, kecuali untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas.

Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the year when the assets are realized or the liabilities are settled, based on applicable tax rates that have been enacted or substantively enacted at the statements of financial position date. Changes in the carrying amount of deferred tax assets and liabilities due to a change in tax rates is charged to current year operations, except to the extent that it relates to items previously charged or credited to equity.

Perubahan terhadap liabilitas perpajakan diakui pada saat Surat Ketetapan Pajak (SKP) diterima atau, jika Perusahaan mengajukan keberatan, pada saat keputusan atas keberatan tersebut telah ditetapkan.

Changes in tax obligation are recognized when Tax Assessment Letter is received or, if appealed against by the Company, when the result of the appeal is determined.

r. Instrumen Keuangan r.

Financial Instruments

Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan menerapkan PSAK No. 50 (Revisi 2010), “Instrumen Keuangan: Penyajian”, PSAK No. 55 (Revisi 2011), “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, dan PSAK No. 60,”Instrumen Keuangan: Pengungkapan”.

Effective January 1, 2012, the Company has applied SFAS No. 50 (Revised 2010), “Financial Instruments: Presentation”, SFAS No. 55 (Revised 2011), “Financial Instruments: Recognition and Measurement”, and SFAS No. 60, ”Financial Instrument: Disclosures”.

i. Aset Keuangan i. Financial Assets

Pengakuan awal

Initial recognition

Aset keuangan dalam ruang lingkup PSAK No. 55 diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo, dan aset keuangan tersedia untuk dijual. Perusahaan menentukan klasifikasi aset keuangan pada saat pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan sesuai, akan dievaluasi kembali setiap akhir tahun keuangan.

Financial assets within the scope of the SFAS No. 55 are classified as financial assets at fair value through profit or loss, loans and receivables, held-to-maturity investments and available-for-sale financial assets. The Company determines the classification of its financial assets at initial recognition and, where allowed and appropriate, re-evaluates this designation at each financial year end.

Page 20: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

15

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

r. Instrumen Keuangan (Lanjutan) r.

Financial Instruments (Continued)

i. Aset Keuangan (Lanjutan) i. Financial Assets (Continued)

Pada saat pengakuan awal, aset keuangan diukur pada nilai wajar. Dalam hal investasi tidak diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, nilai wajar tersebut ditambah dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Financial assets are recognized initially at fair

value plus, in the case of investments not at fair value through profit or loss, directly attributable transaction costs.

Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukan penyerahan aset dalam kurun waktu yang telah ditetapkan oleh peraturan dan kebiasan yang berlaku di pasar (pembelian secara reguler) diakui pada tanggal perdagangan, seperti tanggal perusahaan berkomitmen untuk membeli atau menjual aset.

Purchases or sales of financial assets that require delivery of assets within a time frame established by regulation or convention in the marketplace (regular way purchases) are recognized on the trade date, i.e., the date that the companies commit to purchase or sell the assets.

Pengukuran setelah pengakuan awal

Subsequent measurement

Pengukuran setelah pengakuan awal dari aset keuangan tergantung pada klasifikasi sebagai berikut:

The subsequent measurement of financial assets depends on their classification as follows:

• Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar

melalui laba atau rugi • Financial assets at fair value through profit or

loss

Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi meliputi aset keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan dan aset keuangan yang pada saat pengakuan awalnya telah ditetapkan untuk dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi.

Financial assets at fair value through profit or loss include financial assets held for trading and financial assets designated upon initial recognition at fair value through profit or loss.

Aset keuangan diklasifikasikan sebagai

kelompok diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki untuk tujuan dijual dalam waktu dekat. Aset derivatif juga diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan kecuali derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai. Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi dicatat dalam laporan posisi keuangan pada nilai wajar dengan laba atau rugi diakui dalam laporan laba rugi komprehensif.

Financial assets are classified as held for trading if they are acquired for the purpose of selling in the near term. Derivative assets are also classified as held for trading unless they are designated as effective hedging instruments. Financial assets at fair value through profit and loss are carried in the statements of financial position at fair value with gains or losses recognized in the statement of comprehensive income.

Derivatif melekat dalam kontrak utama

dihitung sebagai derivatif terpisah ketika risiko dan karakteristiknya tidak berkaitan dengan kontrak utama dan kontrak utama tidak dicatat pada nilai wajar. Derivatif melekat diukur berdasarkan nilai wajar dengan laba atau rugi yang timbul dari perubahan nilai wajar tersebut diakui dalam laporan laba rugi komprehensif. Penilaian kembali hanya timbul jika terdapat perubahan kontrak yang secara signifikan mengubah arus kas yang dipersyaratkan oleh kontrak.

Derivatives embedded in host contracts are accounted for as separate derivatives when their risks and characteristics are not closely related to those of the host contracts and the host contracts are not carried at fair value. These embedded derivatives are measured at fair value with gains or losses arising from changes in fair value recognized in the statement of comprehensive income. Reassessment only occurs if there is a change in the terms of the contract that significantly modifies the cash flows that would otherwise be required.

Page 21: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

16

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

r. Instrumen Keuangan (Lanjutan) r.

Financial Instruments (Continued)

• Pinjaman yang diberikan dan piutang • Loans and receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Aset keuangan tersebut dicatat pada biaya perolehan yang diamortisasi menggunakan metode tingkat bunga efektif. Laba atau rugi diakui dalam laporan laba rugi komprehensif pada saat pinjaman dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi.

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. Such financial assets are carried at amortized cost using the effective interest rate method. Gains and losses are recognized in the statement of comprehensive income when the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

• Investasi dimiliki hingga jatuh tempo • Held-to-maturity (HTM) investments

Aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan diklasifikasi sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo jika Perusahaan mempunyai maksud dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo. Setelah pengukuran awal, investasi dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturities are classified as HTM when the Company has the positive intention and ability to hold them to maturity. After initial measurement, HTM investments are measured at amortized cost using the effective interest rate method.

Metode ini menggunakan suku bunga efektif untuk mendiskonto penerimaan kas di masa yang akan datang selama perkiraan umur aset keuangan menjadi nilai tercatat bersihnya. Laba atau rugi diakui pada laporan laba rugi komprehensive ketika investasi dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi.

This method uses an effective interest rate that exactly discounts estimated future cash receipts through the expected life of the financial asset to the net carrying amount of the financial asset. Gains and losses are recognized in the statement of comprehensive income when the investments are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

• Aset keuangan tersedia untuk dijual • Available-for-sale (AFS) financial assets

Aset keuangan tersedia untuk dijual adalah aset keuangan non derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak diklasifikasikan ke dalam tiga kategori sebelumnya. Setelah pengukuran awal, aset keuangan tersedia untuk dijual diukur pada nilai wajar dengan laba atau rugi yang belum direalisasi diakui dalam ekuitas sampai investasi tersebut dihentikan pengakuannya. Pada saat itu, laba atau rugi kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitas harus direklasifikasi ke dalam laba atau rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi.

AFS financial assets are non-derivative financial assets that are designated as available-for-sale or are not classified in any of the three preceding categories. After initial measurement, AFS financial assets are measured at fair value with unrealized gains or losses recognized in the shareholders’ equity until the investment is derecognized. At that time, the cumulative gain or loss previously recognized in the shareholders’ equity shall be reclassified to profit or loss as a reclassification adjustment.

Investasi yang diklasifikasi sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual adalah sebagai berikut:

The investments classified as AFS are as follows:

- Investasi pada saham yang tidak tersedia

nilai wajarnya dengan kepemilikan kurang dari 20% dan investasi jangka panjang lainnya dicatat pada biaya perolehannya.

- Investments in shares of stock that do not have readily determinable fair value in which the equity interest is less than 20% and other long-term investments are carried at cost.

- Investasi dalam modal saham yang tersedia nilai wajarnya dengan kepemilikan kurang dari 20% dicatat pada nilai wajar.

- Investments in equity shares that have readily determinable fair value in which the equity interest is less than 20% are recorded at fair value.

Page 22: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

17

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

ii. Liabilitas Keuangan ii. Financial Liabilities

Pengakuan awal

Initial recognition

Liabilitas keuangan dalam ruang lingkup PSAK No. 55 diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba atau rugi, utang dan pinjaman atau derivatif yang telah ditetapkan untuk tujuan lindung nilai yang efektif, jika sesuai. Perusahaan menentukan klasifikasi liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal.

Financial liabilities within the scope of the SFAS No. 55 are classified as financial liabilities at fair value through profit or loss, loans and borrowings, or as derivatives designated as hedging instruments in an effective hedge, as appropriate. The Company determines the classification of their financial liabilities at initial recognition.

Saat pengakuan awal, liabilitas keuangan

diukur pada nilai wajar dan, dalam hal utang dan pinjaman, termasuk biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Financial liabilities are recognized initially at fair value and, in the case of loans and borrowings, inclusive of directly attributable transaction costs.

Pengukuran setelah pengakuan awal

Subsequent measurement

Pengukuran liabilitas keuangan bergantung pada klasifikasi sebagai berikut:

The measurement of financial liabilities depends on their classification as follows:

• Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai

wajar melalui laba atau rugi • Financial liabilities at fair value through profit

or loss.

Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba atau rugi mencakup liabilitas keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan dan liabilitas keuangan yang pada saat pengakuan awalnya, telah ditetapkan, diukur pada nilai wajar melalui laba atau rugi.

Financial liabilities at fair value through profit or loss include financial liabilities held for trading and financial liabilities designated upon initial recognition at fair value through profit or loss.

Liabilitas keuangan diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki untuk tujuan dijual dalam waktu dekat. Liabilitas derivatif juga diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan kecuali derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai yang efektif.

Financial liabilities are classified as held for trading if they are acquired for the purpose of selling in the near term. Derivative liabilities are also classified as held for trading unless they are designated as effective hedging instruments.

Laba atau rugi atas liabilitas dalam kelompok diperdagangkan harus diakui dalam laporan laba rugi komprehensif.

Gains or losses on liabilities held for trading are recognized in the statement of comprehensive income.

• Utang dan pinjaman • Loans and borrowings

Setelah pengakuan awal, utang dan pinjaman yang dikenakan bunga diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

After initial recognition, interest-bearing loans and borrowings are subsequently measured at amortized cost using the effective interest rate method.

Laba atau rugi harus diakui dalam laporan laba rugi ketika liabilitas tersebut dihentikan pengakuannya serta melalui proses amortisasinya.

Gains and losses are recognized in the statement of income when the liabilities are derecognized as well as through the amortization process.

Page 23: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

18

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

iii. Saling hapus instrumen keuangan iii. Offsetting of financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai bersihnya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika, dan hanya jika, terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dari aset keuangan dan liabilitas keuangan tersebut dan terdapat intensi untuk menyelesaikan dengan menggunakan dasar neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara bersamaan.

Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount reported in the statements of financial position if, and only if, there is a currently enforceable legal right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously.

iv. Nilai wajar instrumen keuangan iv. Fair value of financial instruments

Nilai wajar instrumen keuangan yang secara

aktif diperdagangkan di pasar keuangan ditentukan dengan mengacu pada kuotasi harga pasar yang berlaku pada penutupan pasar pada akhir periode pelaporan. Untuk instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di pasar aktif, nilai wajar ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian tersebut meliputi penggunaan transaksi pasar terkini yang dilakukan secara wajar (arm’s-length market transactions), referensi atas nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substantial sama, analisis arus kas yang didiskonto, atau model penilaian lainnya.

The fair value of financial instruments that are actively traded in organized financial markets is determined by reference to quoted market bid prices at the close of business at the end of the reporting period. For financial instruments where there is no active market, fair value is determined using valuation techniques. Such techniques may include using recent arm’s-length market transaction, reference to the current fair value of another instrument that is substantially the same, discounted cash flow analysis, or other valuation models.

Penyesuaian risiko kredit

Credit risk adjustment

Perusahaan menyesuaikan harga di pasar yang lebih menguntungkan untuk mencerminkan adanya perbedaan risiko kredit pihak yang bertransaksi antara instrumen yang diperdagangkan di pasar tersebut dengan instrumen yang dinilai untuk posisi aset keuangan. Dalam penentuan nilai wajar posisi liabilitas keuangan, risiko kredit Perusahaan terkait dengan instrumen keuangan tersebut ikut diperhitungkan.

The Company adjusts the price in the observable market to reflect any differences in counterparty credit risk between instruments traded in that market and the ones being valued for financial asset positions. In determining the fair value of financial liability positions, the Company's own credit risk associated with the instrument is taken into account.

v. Biaya perolehan yang diamortisasi dari

instrumen keuangan v. Amortized cost of financial instruments

Biaya perolehan yang diamortisasi diukur dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penyisihan penurunan nilai dan pembayaran atau pengurangan pokok. Perhitungan ini mencakup seluruh premi atau diskonto pada saat akuisisi dan mencakup biaya transaksi serta komisi yang merupakan bagian tak terpisahkan dari suku bunga efektif.

Amortized cost is computed using the effective interest rate method less any allowance for impairment and principal repayment or reduction. The calculation takes into account any premium or discount on acquisition and includes transaction costs and fees that are an integral part of the effective interest rate.

Page 24: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

19

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

vi. Penurunan nilai aset keuangan vi. Impairment of financial assets

Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan, Perusahaan mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.

The Company assesses at each statements of financial position date whether there is any objective evidence that a financial asset or a group of financial assets is impaired.

• Aset keuangan dicatat sebesar biaya

perolehan yang diamortisasi. • Financial assets carried at amortized cost.

Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi, Perusahaan terlebih dahulu menentukan bahwa terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai secara individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara kolektif untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual. Jika Perusahaan menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka aset tersebut dimasukkan ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif.

For loans and receivables carried at amortized cost, the Company first assesses whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant, or collectively for financial assets that are not individually significant. If the Company determines that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether significant or not, the asset is included in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assessed for impairment.

Aset yang penurunan nilainya dinilai secara individual dan untuk itu kerugian penurunan nilai diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif.

Assets that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is, or continues to be, recognized are not included in a collective assessment of impairment.

Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang (tidak termasuk kerugian kredit di masa mendatang yang belum terjadi). Nilai kini estimasi arus kas masa datang didiskonto dengan menggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan tersebut.

If there is an objective evidence that an impairment loss has occurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows (excluding future expected credit losses that have not yet been incurred). The present value of the estimated future cash flows is discounted at the financial asset’s original effective interest rate.

Jika pinjaman yang diberikan memiliki suku bunga variabel, maka tingkat diskonto yang digunakan untuk mengukur setiap kerugian penurunan nilai adalah suku bunga efektif yang berlaku.

If a loan has a variable interest rate, the discount rate for measuring impairment loss is the current effective interest rate.

Page 25: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

20

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

vi. Penurunan nilai aset keuangan (Lanjutan) vi. Impairment of financial assets (Continued)

Nilai tercatat atas aset keuangan dikurangi

melalui penggunaan pos cadangan penurunan nilai dan jumlah kerugian yang terjadi diakui dalam laporan laba rugi komprehensif. Pendapatan bunga selanjutnya diakui sebesar nilai tercatat yang diturunkan nilainya berdasarkan tingkat suku bunga efektif awal dari aset keuangan. Pinjaman yang diberikan dan piutang beserta dengan cadangan terkait dihapuskan jika tidak terdapat kemungkinan yang realistis atas pemulihan di masa mendatang dan seluruh agunan telah terealisasi atau dialihkan kepada Perusahaan. Jika, pada tahun berikutnya, nilai estimasi kerugian penurunan nilai aset keuangan bertambah atau berkurang karena peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya bertambah atau berkurang dengan menyesuaikan pos cadangan penurunan nilai.

The carrying amount of the financial asset is reduced through the use of an allowance for impairment account and the amount of the loss is recognized in the statement of comprehensive income. Interest income continues to be accrued on the reduced carrying amount based on the original effective interest rate of the financial asset. Loans and receivables, together with the associated allowance, are written off when there is no realistic prospect of future recovery and all collateral has been realized or has been transferred to the Company. If, in a subsequent year, the amount of the estimated impairment loss increases or decreases because of an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is increased or reduced by adjusting the allowance for impairment account.

Jika di masa mendatang penghapusan

tersebut dapat dipulihkan, jumlah pemulihan tersebut diakui pada laba atau rugi.

If a future write-off is later recovered, the recovery is recognized in profit or loss.

• Aset keuangan yang tersedia untuk dijual • Available-for-sale (AFS) financial assets

Dalam hal investasi ekuitas diklasifikasikan

sebagai aset keuangan yang tersedia untuk dijual, bukti obyektif akan termasuk penurunan nilai wajar yang signifikan dan berkepanjangan di bawah nilai perolehan investasi tersebut.

In the case of equity investment classified as an AFS financial asset, objective evidence would include a significant or prolonged decline in the fair value of the investment below its cost.

Ketika terdapat bukti penurunan nilai,

kerugian kumulatif - yang diukur sebagai selisih antara biaya perolehan dan nilai wajar kini, dikurangi kerugian penurunan nilai investasi yang sebelumnya diakui pada laba atau rugi direklasifikasikan dari ekuitas ke dalam laba atau rugi. Kerugian penurunan nilai atas investasi ekuitas tidak dihapuskan melalui laba atau rugi; sedangkan peningkatan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui dalam ekuitas.

Where there is evidence of impairment, the cumulative loss - measured as the difference between the acquisition cost and the current fair value, less any impairment loss on that investment previously recognized in profit or loss - is reclassified from shareholders’ equity to profit or loss. Impairment losses on equity investments are not reversed through the profit or loss; increases in their fair value after impairment are recognized in shareholders’ equity.

Page 26: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

21

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

vi. Penurunan nilai aset keuangan (Lanjutan) vi. Impairment of financial assets (Continued)

Dalam hal instrumen utang diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang tersedia untuk dijual, indikasi penurunan nilai dievaluasi berdasarkan kriteria yang sama dengan aset keuangan yang dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi. Penghasilan bunga di masa mendatang didasarkan pada nilai tercatat yang diturunkan nilainya dan diakui berdasarkan suku bunga yang digunakan untuk mendiskonto arus kas masa datang dalam pengukuran kerugian penurunan nilai. Penghasilan bunga yang masih harus dibayar tersebut dicatat sebagai bagian dari akun “Pendapatan Keuangan” dalam laporan laba rugi komprehensif. Jika pada tahun berikutnya, nilai wajar atas instrumen utang meningkat dan peningkatan tersebut secara obyektif dapat dikaitkan dengan peristiwa yang timbul setelah pengakuan kerugian penurunan nilai melalui laba atau rugi, kerugian penurunan nilai tersebut harus dipulihkan melalui laba atau rugi.

In the case of a debt instrument classified as an AFS financial asset, impairment is assessed based on the same criteria as financial assets carried at amortized cost. Future interest income is based on the reduced carrying amount and is accrued based on the rate of interest used to discount future cash flows for the purpose of measuring impairment loss. Such accrual is recorded as part of the “Finance Income” account in the statement of comprehensive income. If, in a subsequent year, the fair value of a debt instrument increases and the increase can be objectively related to an event occurring after the impairment loss was recognized in profit or loss, the impairment loss is reversed through profit or loss.

vii. Penghentian pengakuan aset dan liabilitas

keuangan vii. Derecognition of financial assets and liabilities

Aset Keuangan

Financial Assets

Penghentian pengakuan atas suatu aset keuangan (atau, apabila dapat diterapkan untuk bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan sejenis) terjadi bila: (1) hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut berakhir; atau (2) Perusahaan memindahkan hak untuk menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut atau menanggung liabilitas untuk membayar arus kas yang diterima tersebut tanpa penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga melalui suatu kesepakatan penyerahan dan salah satu diantara (a) Perusahaan secara substansial memindahkan seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, atau

A financial asset (or where applicable, a part of a financial asset or part of a group of similar financial assets) is derecognized when: (1) the rights to receive cash flows from the asset have expired; or (2) the Company has transferred its rights to receive cash flows from the asset or has assumed an obligation to pay the received cash flows in full without material delay to a third party under a “pass-through” arrangement; and either (a) the Company has transferred substantially all the risks and rewards of the asset, or

(b) Perusahaan secara substansial tidak memindahkan dan tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, namun telah memindahkan pengendalian atas aset tersebut.

(b) the Company has neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the asset, but has transferred control of the asset.

Liabilitas keuangan

Financial liabilities

Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya ketika liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak dihentikan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.

A financial liability is derecognized when the obligation under the liability is discharged or cancelled or has expired.

Page 27: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

22

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

vii. Penghentian pengakuan aset dan liabilitas

keuangan (Lanjutan) vii. Derecognition of financial assets and liabilities

(Continued)

Ketika liabilitas keuangan awal digantikan dengan liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan ketentuan yang berbeda secara substansial, atau modifikasi secara substansial atas liabilitas keuangan yang saat ini ada, maka pertukaran atau modifikasi tersebut dicatat sebagai penghapusan liabilitas keuangan awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru dan selisih antara nilai tercatat liabilitas keuangan tersebut diakui dalam laba atau rugi.

When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as a derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts is recognized in profit or loss.

s. Pelaporan Segmen s.

Segment Reporting

Perusahaan menerapkan PSAK No.5 (Revisi 2009) mengenai Segmen Operasi. PSAK ini mengatur pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi sifat dan dampak keuangan dari aktivitas bisnis yang mana entitas terlibat dan lingkungan ekonomis dimana entitas beroperasi.

The Company applied SFAS No.5 (Revised 2009) regarding Operating Segments. The revised SFAS requires disclosures that will enable users of financial statements to evaluate the nature and financial effects of the business activities in which the entity engages and the economic environments in which it operates.

Suatu segmen usaha adalah sekelompok aset dan

operasi yang menyediakan barang atau jasa yang memiliki risiko serta tingkat imbalan yang berbeda dengan segmen usaha lainnya. Sebuah segmen geografis menyediakan barang maupun jasa di dalam lingkungan ekonomi tertentu yang memiliki risiko serta tingkat imbalan yang berbeda dengan segmen operasi lainnya yang berada dalam lingkungan ekonomi lain.

A business segment is a group of assets and operations engaged in providing products or services that are subject to risks and returns that are different from those of other business segments. A geographical segment is engaged in providing products or services within a particular economic environment that is subject to risks and returns that are different from those of segments operating in other economic environments.

Informasi keuangan dilaporkan berdasarkan

informasi yang digunakan oleh manajemen dalam mengevaluasi kinerja setiap segmen dan menentukan pengalokasian sumber daya. Sehubungan dengan hal ini, informasi segmen dalam laporan keuangan disajikan berdasarkan pengklasifikasian umum atas bidang usaha perdagangan dan pabrikasi.

Financial information is reported based on the information used by management in evaluating the performance of each segment and determining the allocation of resources. In this respect, the business segment information in the financial statements is presented based on general classification of trading and manufacturing sector.

t. Laba Bersih Per Saham t.

Earning Per Share

Laba bersih per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar selama periode tersebut. Jumlah rata-rata tertimbang saham adalah sebanyak 480.000.000 saham.

Basic earning per share are computed by dividing net income with the weighted average number of shares outstanding during the period. The weighted average number of shares outstanding were totaling to 480,000,000 shares.

u. Penerapan PSAK Baru dan Revisi dan Interpretasi

PSAK u.

Adoption of New and Revised SFAS and Interpretations of SFAS

Perusahaan telah menerapkan PSAK baru dan revisi dan Interpretasi PSAK yang berlaku efektif tanggal 1 Januari 2013 namun tidak menimbulkan dampak yang signifikan.

The Company adopted the new and revised SFAS and Interpretation SFAS effective on January 1, 2013 but did not have significant impact.

PSAK dan ISAK yang telah dikeluarkan dan efektif

berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2014 adalah sebagai berikut:

SFAS and IFAS issued and effective on or after January 1, 2014are as follows:

• ISAK 27, “Pengalihan Aset dari Pelanggan” • IFAS 27, “Transfers of Assets from Customer”

Page 28: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

23

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

• ISAK 28, “Pengakhiran Liabilitas Keuangan

dengan Instrumen Ekuitas” • IFAS 28, “Extinguishing Financial Liabilities with

Equity Instruments”.

• ISAK 29, “Biaya Pengupasan Lapisan Tanah Tahap Produksi pada Pertambangan Terbuka”

• IFAS 29, “Stripping Cost in the Production Phase of a Surface Mine”.

PSAK dan ISAK yang telah dikeluarkan dan efektif

berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2015 adalah sebagai berikut:

SFAS and IFAS issued and effective on or after January 1, 2015 are as follows:

• PSAK 1 (Revisi 2013), “Penyajian Laporan

Keuangan” • SFAS 1 (Revised 2013), “Presentation of

Financial Statements”

• PSAK 4 (Revisi 2013), “Laporan Keuangan Tersendiri”

• SFAS 4 (Revised 2013), “Separate Financial Statements”

• PSAK 15 (Revisi 2013), “Investasi pada Entitas

Asosiasi dan Ventura Bersama” • SFAS 15 (Revised 2013), “Investments in

Associates and Joint Ventures”

• PSAK 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja” • SFAS 24 (Revised 2013), “Employee Benefits”

• PSAK 65, “Laporan Keuangan Konsolidasian” • SFAS 65, “Consolidated Financial Statements”

• PSAK 66, “Pengaturan Bersama” • SFAS 66, “Joint Arrangements”

• PSAK 67, “Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain”

• SFAS 67, “Disclosures of Interests in Other Entities”

• PSAK 68, “Pengukuran Nilai Wajar” • SFAS 68, “Fair Falue Measurements”

Perusahaan sedang mengevaluasi dan belum menentukan dampak dari standar yang direvisi dan yang baru tersebut terhadap laporan keuangan.

The Company is presently evaluating and has not yet determined the effects of these revised and new standards on the financial statements.

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN 3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY

Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mewajibkan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah-jumlah yang dilaporkan dalam laporan keuangan. Sehubungan dengan adanya ketidakpastian yang melekat dalam membuat estimasi, hasil sebenarnya yang dilaporkan di masa mendatang berbeda dengan jumlah estimasi yang dibuat.

The preparation of financial statements, in comformity with Indonesian Financial Accounting Standards, requires management to make estimations and assumptions that affect amounts reported therein. Due to inherent uncertainty in making estimates, actual results reported in future periods may differ from those estimates.

Pertimbangan Judgements

Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan keuangan.

The following judgements are made by management in the process of applying the Company’s accounting policies that have the most significant effects on the amounts recognized in the financial statements.

Page 29: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

24

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN (Lanjutan) 3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY (Continued)

Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan

Classification of Financial Assets and Liabilities

Perusahaan menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan apakah definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2011) di penuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Perusahaan.

The Company determines the classification of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in SFAS No. 55 (Revised 2011). Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Company’s accounting policies.

Penentuan Mata Uang Fungsional

Determination of Functional Currency

Mata uang fungsional dari Perusahaan adalah mata uang dari lingkungan ekonomi primer dimana entitas beroperasi. Mata uang tersebut adalah mata uang yang mempengaruhi pendapatan dan beban dari kegiatan usaha yang dilakukan.

The functional currency of the Company is the currency of the primary economic environment in which each entity operates. It is the currency that mainly influences the revenue and cost of rendering business operation.

Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions

Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tahun/periode berikutnya, diungkapkan di bawah ini. Perusahaan mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan, mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi diluar kendali Perusahaan. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.

The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the reporting date that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year/period are disclosed below. The Company based its assumptions and estimates on parameters available when the financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments, may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Company. Such changes are reflected in the assumptions as they occur.

Liabilitas Imbalan Paska-Kerja

Liability for Post-Employment Benefit

Penentuan liabilitas imbalan paska kerja Perusahaan bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan dan umur pensiun. Hasil actual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan Perusahaan yang memiliki pengaruh lebih dari 10% liabilitas imbalan pasti, ditangguhkan dan diamortisasi secara garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja karyawan. Sementara Perusahaan berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Perusahaan dapat mempengaruhi secara material liabilitas diestimasi imbalan paska-kerja dan beban imbalan paska-kerja bersih. Nilai tercatat atas estimasi liabilitas imbalan paska kerja Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2013 sebesar USD1.246.752 (31 Desember 2012: USD812.693; 1 Januari 2012/31 Desember 2011: USD467.152). Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 37.

The determination of the Company’s obligations and cost for employee benefits liabilities is dependent on its selection of certain assumptions used in calculating such amounts, Those assumptions include among others, discount rates, annual salary increase rate retirement age. Actual results that differ from the assumtions which effects are more than 10% of the defined benefit obligations are deferred and being amortized on a straight-line basis over the expected average remaining service years of the qualified employees. While the Company believes that its assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in the Company actual results or significant changes in the Company’s assumptions may materially affect its estimated liabilities for employee benefits and net employee benefits expense. The carrying amount of the Company’s estimated liabilities for employee benefits as of December 31, 2013 is USD1,246,752 (December 31, 2012:USD812,693; January 1, 2012/December 31, 2011: USD467,152). Further details are discussed in Note 37.

Page 30: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

25

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN (Lanjutan) 3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY (Continued)

Instrumen Keuangan

Financial Instruments

Perusahaan mencatat aset dan liabilitas keuangan tertentu pada nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi. Sementara komponen signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Perusahaan menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar aset dan liabilitas keuangan tersebut dapat mempengaruhi secara langsung laba atau rugi Perusahaan.

The Company carries certain financial assets and liabilities at fair values, which requires the use of accounting estimates. While significant components of fair value measurement were determined using verifable objective evidences, the amount of changes in fair values would differ if the Company utilized different valuation methodology. Any changes in fair values of these financial assets and liabilities would affect directly the Company’s profit or loss.

Nilai tercatat dari aset keuangan pada nilai wajar dalam laporan perubahan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2013 adalah sebesar USD65.821.866 (31 Desember 2012:USD43.785.573), sedangkan nilai tercatat liabilitas keuangan dalam laporan perubahan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2013 adalah sebesar USD143.631.682 (31 Desember 2012: USD162.286.350) (lihat Catatan 39).

The carrying amount of financial assets carried at fair values in the statement of financial position as of December 31, 2013 is USD65,821,866 (December 31, 2012:USD43,78,573), while the carrying amount of financial liabilities carried in the statement of financial position as of December 31, 2013 is USD143,631,682 (December 31, 2012: USD162,286,350) (see Note 39).

Penyusutan Aset Tetap

Depreciation of Fixed Assets

Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus dan saldo menurun ganda berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap selama 4 – 20 tahun. Ini adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri dimana Perusahaan menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi. Nilai tercatat bersih atas aset tetap Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2013 sebesar USD6.898.495 (31 Desember 2012: USD6.660.204; 1 Januari 2012/31 Desember 2011:USD6.872.633). Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 13.

The costs of fixed assets are depreciated on a straight-line and declining balance method over their estimated useful lives. Management property estimates the useful lives of these fixed assets to be within 4 - 20 years. These are common lifeexpectancies applied in the industries where the Company conducts its businesses. A change in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation charges could be revised. The net carrying amount of the Company fixed assets as of December 31, 2013 amounting to USD6,898,495 (December 31, 2012: USD6,660,204; January 1, 2012/December 31, 2011: USD6,872,633). Further details are disclosed in Note 13.

Pajak Penghasilan

Income Tax

Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti sepanjang kegiatan usaha normal. Perusahaan mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan.

Significant judgement is invoiced in determining provision for coporate Income Tax. There are certain transactions and computation for which the ultimate tax determination is uncertain during the ordinary course of business. The Company recognizes liabilities for expected corporate income tax issues based on estimates of whether additional corporate income tax will be due.

Ketidakpastian Liabilitas Perpajakan

Uncertain Tax Exposure

Dalam situasi tertentu, Perusahaan tidak dapat menentukan secara pasti jumlah liabilitas pajak mereka saat ini atau masa depan karena proses pemeriksaan oleh otoritas perpajakan yang masih berlangsung. Ketidakpastian timbul terkait dengan interpretasi dari peraturan perpajakan yang kompleks.

In certain circumstances, the Company may not be able to determine the exact amount of its current or future tax liabilities due to ongoing investigations by the taxation authority. Uncertainties exist with respect to the interpretation of complex tax regulations.

Page 31: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

26

4. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN 4. RESTATEMENT OF THE FINANCIAL STATEMENT Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan menerapkan PSAK No. 10 (Revisi 2010) mengenai “Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing” yang menggantikan PSAK No. 10 mengenai “Transaksi dalam Mata Uang Asing”, PSAK No.11 mengenai “Penjabaran Laporan Keuangan dalam Mata Uang Asing”, PSAK No.52 mengenai “Mata Uang Pelaporan” dan ISAK No.4 mengenai “Interpretasi atas Paragraf 20 PSAK No.10 tentang Alternatif Perlakuan yang Diizinkan atas Selisih Kurs”.

Effective January 1, 2012, the Company adopted SFAS No.10 (Revised 2010) regarding ”The Effects of Changes in Foreign Exchange Rates” which superseded SFAS No.10 regarding “Transactions in Foreign Currencies”, SFAS No.11 regarding “Translation on Financial Statements in Foreign Currencies, SFAS No.52 regarding “Reporting Currency” and IFAS No.4 regarding “Interpretation of Paragraph 20 SFAS No.10 regarding Alternative Treatment Permitted for Foreign Exchange Differences”.

Oleh karena itu, laporan posisi keuangan Perusahaan pada tanggal 1 Januari 2012 / 31 Desember 2011, yang sebelumnya disajikan dalam Rupiah, telah disajikan kembali dalam Dolar Amerika Serikat (USD). Dasar pengukuran yang dilakukan adalah sebagai berikut:

Accordingly, the Company’s statement of financial position as of January 1, 2012 / December 31, 2011, which were previously expressed in Rupiah, have been restated in United States Dollar (USD). The measurements are based on the following:

1. Aset dan liabilitas moneter disajikan kembali dengan

menggunakan kurs pada tanggal laporan posisi keuangan.

1. Monetary assets and liabilities were restated using the exchange rate on the statement of financial position date.

2. Aset dan liabilitas non-moneter serta modal saham

disajikan kembali dengan menggunakan kurs pada tanggal transaksi.

2. Non-monetary assets and liabilities and capital stock were restated using the exchange rate on the date of transaction (historical exchange rate).

3. Penjualan bersih dan beban disajikan kembali dengan

menggunakan kurs rata-rata, kecuali untuk beban penyusutan aset tetap amortisasi aset non-moneter yang disajikan kembali dengan menggunakan kurs historis aset yang bersangkutan.

3. Net sales and expenses were restated using the average exchange rate, except for depreciation of fixed assets and amortization of non-monetary assets were restated using the historical exchange rates of the underlying assets.

4. Perbedaan yang timbul dari pengukuran kembali di

atas dicatat dalam saldo awal dari saldo laba. 4. The remeasurement differences from application of

the above procedures are recorded in the beginning balance of retained earnings.

Ikhtisar laporan posisi keuangan pada tanggal 1 Januari 2012 / 31 Desember 2011 sebelum pengukuran kembali adalah sebagai berikut (dalam ribuan Rupiah):

Summary of the statement of financial position as of January 1, 2012 / December 31, 2011 before remeasurement are as follows (in thousand Rupiah):

1 Januari 2012 / 31 Desember2011/ January 1, 2012 / December31,2011

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan bank 81.944.811 Cash and banks

Piutang usaha – neto 224.136.556 Trade receivable – net

Persediaan 1.491.894.957 Inventories

Uang muka pembelian 46.357.819 Advance for purchases

Pajak dibayar di muka 108.904.784 Prepaid taxes

Biaya dibayar di muka 648.010 Prepaid expenses

Aset lancar lainnya 3.460.058 Other current assets

Jumlah Aset Lancar 1.957.346.995 Total Current Assets

Page 32: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

27

4. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan)

4. RESTATEMENT OF THE FINANCIAL STATEMENT (Continued))

1 Januari 2012 / 31 Desember2011/ January 1, 2012 / December31,2011

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Piutang pihak berelasi 12.527 Due from related parties

Aset tetap – neto 61.603.235 Fixed assets - net

Uang muka pembelian 409.700 Advance for assets purchase

Aset tidak lancar lainnya 728.295 Other non-current assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 62.753.757 Total Non-Current Assets

JUMLAH ASET 2.020.100.752 TOTAL ASSETS

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK SHORT-TERM LIABILITIES

Utang bank jangka pendek 512.791.539 Short-term bank loan

Utang usaha – pihak ketiga 1.092.782.962 Trade payables – third parties

Utang pajak 1.203.138 Taxes payable

Beban masih harus dibayar 18.672.060 Accrued expenses

Uang muka penjualan 154.847.718 Sales advances

Liabilitas jangka pendek lainnya 1.685.233 Other short-term liabilities

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 1.781.982.650 Total Short-Term Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG LONG-TERM LIABILITIES

Liabilitas pajak tangguhan 175.408 Deferred tax liabilities

Liabilitas imbalan paska-kerja 4.161.426 Liability for post-employment benefits

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 4.336.834 Total Long-Term Liabilities

Jumlah Liabilitas 1.786.319.484 Total Liabilities

EKUITAS EQUITY

Modal saham 48.000.000 Capital stock

Tambahan modal disetor 996.062 Additional paid-in capital

Saldo laba Retained earnings

Ditentukan penggunaannya 900.000 Appropriated

Belum ditentukan penggunaannya 183.885.206 Unappropriated

Jumlah Ekuitas 233.781.268 Total Equity

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 2.020.100.752 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Page 33: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

28

5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

Akun ini terdiri dari: This account consist of: 1 Januari 2012/

31 Desember 2011/ January 1, 2012/

December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Kas: Cash on hand: Rupiah 125.441 193.084 69.522 Rupiah Dolar Amerika Serikat 4.104 4.836 520 United States Dollar Dolar Singapura 47.393 50 38 Singapore Dollar

Sub-jumlah 176.938 197.970 70.080 Sub-total

Bank: Cash in banks: Rupiah Rupiah

PT Bank Central Asia Tbk 2.746.586 1.608.786 544.563 PT Bank Central Asia Tbk

PT Bank CIMB Niaga Tbk 2.035.650 3.015.425 1.178.046 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk 62.772 538.910

-

PT Bank Danamon Indonesia Tbk

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 30.938 29.052

459

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Deutsche Bank 27.365 811 - Deutsche Bank

PT Bank Artha Graha Internasional Tbk 25.204 - -

PT Bank Artha Graha Internasional Tbk

PT Bank Ekonomi Raharja Tbk 24.753 - -

PT Bank Ekonomi Raharja Tbk

Citibank, NA 15.756 18.144 7.331 Citibank, NA The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited 14.704 25.411

14.975

The Hongkong and Shanghai Banking

Corporation Limited

PT Bank Panin Tbk 7.277 539.632 149.690 PT Bank Panin Tbk

JP Morgan Chase & Co 4.229 13.196 7.734 JP Morgan Chase & Co PT Bank Rabobank International Indonesia 3.539 11.420 10.588

PT Bank Rabobank International Indonesia

PT Bank UOB Buana Tbk - 68 PT Bank UOB Buana Tbk

Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank Rabobank International Indonesia 2.974.931 1.119.218 3.314.950

PT Bank Rabobank International Indonesia

PT Bank Central Asia Tbk 1.147.821 791.462 356.286 PT Bank Central Asia Tbk

PT Bank Ekonomi Raharja Tbk 1.002.980 - -

PT Bank Ekonomi Raharja Tbk

PT Bank Danamon Indonesia Tbk 327.925 43.908

-

PT Bank Danamon Indonesia Tbk

PT Bank CIMB Niaga Tbk 285.815 430.555 891.186 PT Bank CIMB Niaga Tbk

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 248.959 - -

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited 168.252 824.339

124.539

The Hongkong and Shanghai Banking

Corporation Limited

PT Bank Panin Tbk 103.955 29.248 1.252.292 PT Bank Panin Tbk JP Morgan Chase & Co 41.278 56.354 1.025.441 JP Morgan Chase & Co

Page 34: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

29

5. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)

1 Januari 2012/ 31 Desember 2011/

January 1, 2012/ December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

PT Bank Artha Graha Internasional Tbk 36.158 - -

PT Bank Artha Graha Internasional Tbk

Deutsche Bank 19.585 9.939 - Deutsche Bank

Citibank, NA 6.365 15.494 88.473 Citibank, NA

Sub-jumlah 11.362.797 9.121.304 8.966.621 Sub-Total Deposito berjangka - Rupiah Time deposits – Rupiah

PT Bank CIMB Niaga Tbk - 13.235 - PT Bank CIMB NiagaTbk

Jumlah kas dan setara kas 11.539.735 9.332.509 9.036.701 Total cash and cash

equivalents

Tingkat suku bunga jasa giro Rupiah dan Dolar AS berkisar antara 0,25% - 4%.

The Rupiah and U.S. Dollar accounts bear interest at annual rates ranging from 0.25% - 4%.

Tingkat suku bunga deposito berjangka Rupiah per tahun

sebesar antara 4,75% - 5,5%. The Rupiah time deposits interest rate per annum is

ranging from 4.75% - 5.5%

Tidak ada kas dan setara kas yang disimpan pada pihak berelasi.

There were no cash and cash equivalents held with the related parties.

6. PIUTANG USAHA – PIHAK KETIGA 6. TRADE RECEIVABLES– THIRD PARTIES

Akun ini merupakan piutang usaha dari penjualan kepada pihak ketiga dengan rincian sebagai berikut:

This account represents trade receivables due from sales to third parties from the following customers:

a. Rincian piutang usaha berdasarkan pelanggan adalah sebagai berikut:

a. Details of trade receivable based on the customers are as follows:

1 Januari 2012/

31 Desember 2011/ January 1, 2012/

December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4

/ As Restated - Notes 2a and 4)

PT Charoen Pokhpand

Indonesia 13.503.611 1.088.164 1.375.071 PT Charoen Pokhpand

Indonesia PT Mabar Feed

Indonesia 6.859.231 30.596 454.206 PT Mabar Feed Indonesia PT Central Proteina

Prima 6.076.175 4.572.297 2.347.493 PT Central Proteina Prima PT Sabas Indonesia 5.268.561 - - PT Sabas Indonesia PT Central Pangan

Pertiwi 4.565.315 1.038.334 1.462.809 PT Central Pangan Pertiwi PT Sierad Produce 2.378.313 134.193 501.813 PT Sierad Produce

PT Central Pertiwi Bahari 2.318.387 2.491.470 1.924.944 PT Central Pertiwi Bahari PT Universal Agribisnis 1.891.756 73.710 66.087 PT Universal Agribisnis PT Japfa Comfeed

Indonesia 1.690.702 13.028 451.001 PT Japfa Comfeed

Indonesia

PT Luxindo Internusa 1.662.621 - - PT Luxindo Internusa

PT Gold Coin Indonesia 612.969 99.771 58.125 PT Gold Coin Indonesia Puri Farm 587.256 346.361 404.404 Puri Farm

Page 35: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

30

6. PIUTANG USAHA – PIHAK KETIGA (Lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES-THIRD PARTIES (Continued)

1 Januari 2012/ 31 Desember 2011/

January 1, 2012/ December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

PT Indojaya Agrinusa 555.698 - - PT Indojaya Agrinusa PT Citra Ina Feedmill 449.033 553.231 258.021 PT Citra Ina Feedmill PT Cargill Indonesia 386.694 251.278 1.678.480 PT Cargill Indonesia Istanto Farm 290.046 356.229 109.382 Istanto Farm PT Mitra Manggalindo 287.697 192.720 191.636 PT Mitra Manggalindo PT Satwa Boga Sampurna 120.914 244.860

144.575 PT Satwa Boga Sampurna

Super Karya Farm 104.428 218.262 124.886 Super Karya Farm PT Panca Patriot Prima 95.429 2.002.155 805.373 PT Panca Patriot Prima Budi Jaya Farm 48.575 128.282 105.215 Budi Jaya Farm PT Sinta Prima Feedmil 45.692 657.833 38.173 PT Sinta Prima Feedmil PT Multi Grain Miller 3.449 412.907 64.574 PT Multi Grain Miller SKES - 1.337.943 254.458 SKES Handoko - 219.873 231.584 Handoko

Lily Sugiarto Farm - 219.728 331.095 Lily Sugiarto Farm PT Great Giant Lives

Stock - 183.878

189.745 PT Great Giant Lives

Stock PT Heinz ABC

Indonesia - 168.024 188.712 PT Heinz ABC Indonesia Abak - 94.177 158.083 Abak Lain-lain 4.389.215 17.235.455 10.797.364 Others

Jumlah 54.191.767 34.364.759 24.717.309 Total

b. Rincian piutang usaha berdasarkan mata uang adalah

sebagai berikut: b. Details of trade receivable based on currency is as

follows:

1 Januari 2012/ 31 Desember 2011/

January 1, 2012/ December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Dolar Amerika Serikat 49.639.372 17.176.685 14.513.831 United States Dollar Rupiah 4.552.395 17.188.074 10.203.478 Rupiah

Jumlah 54.191.767 34.364.759 24.717.309 Total

c. Rincian piutang usaha berdasarkan umur piutang yang dihitung sejak tanggal faktur adalah sebagai berikut:

c. The aging schedule analysis based on invoice date are as follows:

1 Januari 2012/

31 Desember 2011/ January 1, 2012/

December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Sampai dengan 1 bulan 33.450.556 28.581.270 4.887.697 Up to 1 month 1 bulan – 3 bulan 18.337.083 5.677.783 19.821.811 1 months – 3 months

3 bulan – 6 bulan 2.311.914 31.456 7.801 3 months – 6 months

Lebih dari 6 bulan 92.214 74.250 - More than 6 months

Jumlah 54.191.767 34.364.759 24.717.309 Total

Page 36: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

31

6. PIUTANG USAHA – PIHAK KETIGA (Lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES-THIRD PARTIES (Continued)

Piutang usaha sejumlah USD6.499.962 dan USD14.829.959 masing-masing pada tahun 2013 dan 2012 dijadikan jaminan atas utang bank jangka pendek (lihat Catatan 16).

Trade receivables amounted to USD6,499,962 and USD14,829,959 are pledged as collateral to short-term bank loans (see Note 16).

Manajemen tidak membentuk penyisihan penurunan nilai piutang pada tanggal 31 Desember 2013, 2012 dan 1 Januari 2012/31 Desember 2011 karena berkeyakinan bahwa piutang usaha dapat tertagih seluruhnya. Manajemen juga berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang terkonsentrasi secara signifikan atas piutang usaha.

No allowance for impairment value was provided as of December 31, 2013, 2012 and January 1, 2012/December 31, 2011 as management believes that all trade receivables are collectible. Management also believes that there are no significant concentrations of credit in trade receivables.

7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES

Persediaan terdiri dari: Inventories consist of: 1 Januari 2012/

31 Desember 2011/ January 1, 2012/

December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Barang jadi 170.912.006 180.499.772 162.141.857 Finished goods Bahan baku 36.881 14.937 16.541 Raw material Bahan pembantu 314.865 511.876 547.891 Indirect material

Saldo akhir 171.263.752 181.026.585 162.706.289 Ending balance

Tidak ada persediaan yang dijaminkan atas utang bank pada akhir 2013 dan sebesar USD45.651.860 dijadikan jaminan atas utang bank jangka pendek pada tahun 2012 (lihat Catatan 16).

There are no Inventories pledged as collateral to bank loans at the end of 2013 and amounted to USD45,651,860 pledged as collateral to short-term bank loans in 2012 (see Note 16).

Persediaan telah diasuransikan terhadap kerugian akibat kebakaran dan gempa bumi kepada PT Asuransi Wahana Tata dan PT Lippo General Insurance Tbk dengan nilai pertanggungan sebesar Rp1.398.325.812 ribu dan Rp1.205.298.955 ribu masing-masing pada tahun 2013 dan 2012, yang menurut pendapat manajemen jumlah pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul.

Inventories are covered by insurance against losses from fire and earthquake with PT Asuransi Wahana Tata and PT Lippo General Insurance Tbk with total coverage amounting to Rp1,398,325,812 thousand and Rp1,205,298,955 thousand in 2013 and 2012, respectively, which in management’s opinions, is adequate to cover possible losses arising from such risk.

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan persediaan pada akhir tahun, manajemen Perusahaan berkeyakinan bahwa tidak ada penyisihan persediaan usang yang perlu dibentuk.

Based on the review of the condition of the inventories at the end of the year, management’s believes that there is no need for provision of inventory obsolescence.

8. UANG MUKA PEMBELIAN 8. ADVANCES FOR PURCHASES

Akun ini merupakan uang muka pembelian untuk pembelian bahan baku dan barang jadi kepada:

This account represents advance payments for purchase of raw materials and finished goods to:

1 Januari 2012/

31 Desember 2011/ January 1, 2012/

December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Enerfo Pte., Ltd. 687.600 - 17.271 Enerfo Pte., Ltd. PT Super Plastindo Utama 221.117 250.396 22.451 PT Super Plastindo Utama

Page 37: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

32

8. UANG MUKA PEMBELIAN (Lanjutan) 8. ADVANCES FOR PURCHASES (Continued)

1 Januari 2012/ 31 Desember 2011/

January 1, 2012/ December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Quadra Commodities, SA 212.000 212.000 2.085.809 Quadra Commodities, SA Marubeni Grains & Oilseeds Trading Asia 70.749 70.749 -

Marubeni Grains & Oilseeds Trading Asia

Mitco Labuan Co Limited 8.519 8.519 - Mitco Labuan Co Limited Gavilon LLC 448 448 1.223.844 Gavilon LLC Lain-lain 1.513.682 6.618 1.758.362 Others

Jumlah 2.714.115 548.730 5.107.737 Total

9. PAJAK DIBAYAR DI MUKA 9. PREPAID TAXES

Akun ini merupakan kelebihan pembayaran Pajak Penghasilan badan untuk tahun:

This account represents overpaid Corporate Income Tax for the year:

1 Januari 2012/

31 Desember 2011/ January 1, 2012/

December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

2013 (lihat Catatan 33) 2.724.104 - -

2013 (see Note 33) 2012 (lihat Catatan 33) 11.011.234 12.867.776 - 2012 (see Note 33) 2011 - 6.715.356 7.198.081 2011 2010 - - 4.839.636 2010

Jumlah 13.735.338 19.583.132 12.037.717 Total

Pada tanggal 22 April 2013, Perusahaan telah menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar Badan tahun 2011 No. 00086/406/11/054/13. Berdasarkan SKPLB tersebut, Perusahaan dinyatakan lebih bayar Pajak Penghasilan badan tahun 2011 adalah sebesar Rp62.023.236.307 (ekuivalen USD6.413.985), selisih atas pencatatan pajak dibayar dimuka tahun 2011 dengan restitusi yang diterima Perusahaan dicatat sebagai bagian dari akun Beban Operasional Lainnya.

On April 22, 2013, the Company has received Overpaid Tax Assessments letter year 2011 No. 00086/406/11/054 /13 Based on the Letter, the Company are stated overpaid corporate income tax year 2010 amounting to Rp62,023,236,307 (equivalent with USD6,413,985), The difference between the recorded prepaid tax year 2011 with repayment which has been received by the Company recorded as a part of Other Operating Expenses account.

Pada tanggal 16 Agustus 2012, Perusahaan telah menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar Badan tahun 2010 No. 00110/406/10/054/12. Berdasarkan SKPLB tersebut, Perusahaan dinyatakan lebih bayar Pajak Penghasilan badan tahun 2010 adalah sebesar Rp39.160.028.121 (ekuivalen USD4.310.405), selisih atas pencatatan pajak dibayar dimuka tahun 2010 dengan restitusi yang diterima Perusahaan dicatat sebagai bagian dari akun Beban Operasional Lainnya.

On August 16, 2012, the Company has received Overpaid Tax Assessments letter year 2010 No. 00110/406/10/054/12. Based on the Letter, the Company are stated overpaid corporate income tax year 2010 amounting to Rp39,160,028,121 (equivalent with USD4,310,405) different recorded of prepaid tax year 2010 with repayment which has been received by the Company recorded as a part of Other Operating Expenses account.

Page 38: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

33

10. BEBAN DIBAYAR DI MUKA 10. PREPAID EXPENSES

Akun ini terdiri dari: This account consist of:

1 Januari 2012/ 31 Desember 2011/

January 1, 2012/ December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Asuransi dibayar di muka 70.047 49.672 10.414 Prepaid insurance Sewa dibayar di muka 58.095 136.921 61.990 Prepaid rent

Jumlah 128.142 186.593 72.404 Total

11. ASET LANCAR LAINNYA 11. OTHER CURRENT ASSETS

Aset lancar lainnya terdiri dari: Other current assets consist of:

1 Januari 2012/ 31 Desember 2011/

January 1, 2012/ December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Uang muka biaya ekspor impor 275.971 3.268.997

359.370

Advanced cost for export import

Lain-lain 9.192 64.201 21.530 Others

Jumlah 285.163 3.333.198 380.900 Total

12. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 12. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Rincian saldo dengan pihak berelasi adalah sebagai berikut:

The details of balances and transactions with related parties are as follows:

1 Januari 2012/

31 Desember 2011/ January 1, 2012/

December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Pinjaman jangka panjang Long-term loan PT Era Investama

Cemerlang 8.204.118 - - PT Era Investama Cemerlang Persentase terhadap jumlah liabilitas 3,77% - -

Percentage of total liabilities

Page 39: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

34

12. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI (Lanjutan)

12. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (Continued)

2013 2012

Jasa bongkar muat dan penyimpanan

Services of loading and unloading and storage

PT Sentral Grain Terminal 1.668.109 3.784.422 PT Sentral Grain Terminal PT Perusahaan Bongkar Muat Wahana Intradermaga Niaga 744.553 1.900.471

PT Perusahaan Bongkar Muat Wahana Intradermaga Niaga

Jumlah 2.412.662 5.684.893 Total Persentase terhadap jumlah beban pokok penjualan 0,19% 0,45%

Percentage of total cost of goods sold

Pada tanggal 19 Desember 2012, Perusahaan telah menandatangani Perjanjian Pinjaman Pemegang Saham dengan PT Era Investama Cemerlang sebesar Rp100.000.000.000 untuk modal kerja. Pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar 8% per tahun dan diperhitungkan pada saat pengembalian pinjaman. Perjanjian ini berlaku sampai dengan 19 Desember 2015.

On December 19, 2012, the Company entered into a Shareholder Loan Agreement with PT Era Investama Cemerlang amount of Rp100,000,000,000 for working capital. The Loan shall be bear interest at 8% per annum and shall be considered for the purpose of calculating the repayment of the loan. This agreement is valid until December 19, 2015.

Sifat transaksi dan hubungan dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:

Nature of transactions and relationships with related parties are as follows:

Pihak-pihak berelasi/

Related parties Sifat hubungan/

Nature of relationships Sifat transaksi/

Nature of transactions

PT Sentral Grain Terminal Perusahaan afiliasi / Affiliated company Jasa penyimpanan / Storage services

PT Perusahaan Bongkar Muat Wahana Intradermaga Niaga

Perusahaan afiliasi / Affiliated company

Jasa bongkar muat / Loading and unloading services

PT Era Investama Cemerlang Pemegang saham / Stockholder Pinjaman / Loans

13. ASET TETAP 13. FIXED ASSETS

Akun ini terdiri dari: This account consists of the following:

31 Desember 2013 / December 31, 2013 Saldo Awal/

Beginning Balance

Penambahan/

Additions

Pengurangan/

Deductions

Reklasifikasi/

Reclassifications

Saldo Akhir/ Ending Balance

Biaya Perolehan Pemilikan Langsung

Cost Direct Ownership

Tanah 1.590.525 361 - - 1.590.886 Land Bangunan dan prasarana 3.725.463 89.001 - - 3.814.464

Buildings and improvements

Mesin dan peralatan pabrik 4.965.610 15.821 - 48.902* 5.030.333

Machinery and factory equipment

Kendaraan 1.471.528 723.048 374.552 1.820.024 Vehicles Peralatan kantor dan gudang 477.924 197.489 - 591 676.004

Office and warehouse equipment

12.231.050 1.025.720 374.552 49.493 12.931.711 Aset Dalam Penyelesaian

Construction in Progress

Bangunan - 30.645 - - 30.645 Buildings

Jumlah 12.231.050 1.056.365 374.552 49.493 12.962.356 Total

Page 40: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

35

13. ASET TETAP (Lanjutan) 13. FIXED ASSETS (Continued)

31 Desember 2013 / December 31, 2013 Saldo Awal/

Beginning Balance

Penambahan/

Additions

Pengurangan/

Deductions

Reklasifikasi/

Reclassifications

Saldo Akhir/ Ending Balance

Akumulasi Penyusutan Pemilikan Langsung

Accumulated Depreciation Direct

Ownership Bangunan dan prasarana 1.574.894 178.710 - - 1.753.604

Buildings and improvements

Mesin dan peralatan pabrik 3.019.550 205.241 - (58) 3.224.733

Machinery and factory equipment

Kendaraan 676.596 276.997 250.031 - 703.562 Vehicles Peralatan kantor dan gudang 299.806 82.098 - 58 381.962

Office and warehouse equipment

Jumlah 5.570.846 743.046 250.031 - 6.063.861 Total

Nilai Buku 6.660.204 6.898.495 Net Book Value * sejumlah USD49.493 reklas dari uang muka pembelian aset/amounted USD49,493 is reclassification from advance for assets purchase.

31 Desember 2012 / December 31, 2012 Saldo Awal/

Beginning Balance

Penambahan/

Additions

Pengurangan/

Deductions

Reklasifikasi/

Reclassifications

Saldo Akhir/ Ending Balance

Biaya Perolehan Pemilikan Langsung

Cost Direct Ownership

Tanah 1.578.572 8.080 - 3.873 1.590.525 Land Bangunan dan prasarana 3.596.970 - - 128.493 3.725.463

Buildings and improvements

Mesin dan peralatan pabrik 4.893.866 6.442 - 65.302 4.965.610

Machinery and factory equipment

Kendaraan 1.216.015 286.146 30.633 - 1.471.528 Vehicles Peralatan kantor dan gudang 402.373 75.551 - - 477.924

Office and warehouse equipment

11.687.796 376.219 30.633 197.668 12.231.050 Aset Dalam Penyelesaian

Construction in Progress

Bangunan 97.469 31.024 - (128.493) - Buildings Mesin dan peralatan pabrik - 65.302 - (65.302) -

Machinery and factory equipment

97.469 96.326 - (193.795) -

Jumlah 11.785.265 472.545 30.633 3.873 12.231.050 Total

Akumulasi Penyusutan Pemilikan Langsung

Accumulated Depreciation Direct

Ownership Bangunan dan prasarana 1.394.284 180.610 - - 1.574.894

Buildings and improvements

Mesin dan peralatan pabrik 2.811.823 207.727 - - 3.019.550

Machinery and factory equipment

Kendaraan 461.989 236.343 21.736 - 676.596 Vehicles Peralatan kantor dan gudang 244.536 55.270 - - 299.806

Office and warehouse equipment

Jumlah 4.912.632 679.950 21.736 - 5.570.846 Total

Nilai Buku 6.872.633 6.660.204 Net Book Value

Reklasifikasi aset tetap - tanah pada tahun 2012 senilai USD3.873 berasal dari beban tangguhan – hak atas tanah.

Reclassification of fixed assets - land in 2012 amounted to USD3,873 is from deferred charges - landrights.

Estimasi persentase penyelesaian bangunan dalam penyelesaian diperkirakan sebesar 50% pada tanggal 31 Desember 2013, dan akan selesai pada semester 1 tahun tahun 2014.

The estimated percentage of completion of buildings in progress is 50% as of December 31, 2013 and will be completed in the first semester 2014.

Page 41: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

36

13. ASET TETAP (Lanjutan) 13. FIXED ASSETS (Continued) Rincian laba penjualan aset tetap adalah sebagai berikut: The details of gain on sale of fixed assets are as follows:

2013 2012

Nilai buku aset yang dijual 124.521 8.897 Net book value on sale of fixed

asset Harga jual 217.844 12.508 Selling price Laba penjualan aset tetap

(lihat Catatan 29) 93.323 3.611 Gain on sale of fixed assets (see Note 29)

Penyusutan yang dibebankan pada laporan laba rugi komprehensif adalah sebagai berikut:

Depreciation charged to the statement of comprehensive income as follows:

2013 2012

Pabrikasi (lihat Catatan 26) 236.836 258.885 Manufacturing overhead

(see Note26) Umum dan administrasi (lihat Catatan 28) 506.210 421.065

General and administrative (see Note 28)

Jumlah 743.046 679.950 Total

Perusahaan memiliki beberapa bidang tanah yang terletak di Muncar, Jawa Timur dengan hak legal berupa Hak Guna Bangunan yang akan jatuh tempo antara tahun 2024 - 2029. Manajemen berpendapat tidak terdapat masalah dengan perpanjangan hak atas tanah tersebut karena seluruh tanah diperoleh secara sah dan didukung dengan bukti pemilikan yang memadai.

The Company has several plots of land located in Muncar, East Java with right-to-build license (“Hak Guna Bangunan”), with validity expiring between 2024 - 2029. The Management believes that these landrights are renewable since they were legally acquired and supported by sufficient document of ownership.

Aset tetap telah diasuransikan terhadap kerugian akibat

kebakaran dan gempa bumi kepada PT Asuransi Wahana Tata, PT Asuransi Umum Bumiputeramuda 1967, dan PT Asuransi Dayin Mitra Tbk dengan nilai pertanggungan keseluruhan sebesar Rp91.606.175 ribu dan Rp57.901.388 ribu masing-masing pada tahun 2013 dan 2012, yang menurut pendapat manajemen jumlah pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul.

Fixed assets were insured against losses from fire and earthquake by PT Asuransi Wahana Tata, PT Asuransi Umum Bumiputeramuda 1967, and PT Asuransi Dayin Mitra Tbk with total coverage amounting to Rp91.606.175 thousand and Rp57,901,388 thousand in 2013 and 2012, respectively, which in management’s opinion, are adequate to cover possible losses arising from such risks.

Pada tahun 2013, tanah dan bangunan dengan nilai buku

sebesar USD2.617.926 (2012: USD3.396.555) dijadikan jaminan atas utang bank jangka pendek (lihat Catatan 16).

In 2013, land and building with net book value amounting to USD2,617,926 (2012: USD3,396,555) is pledged as collateral to short-term bank loan (see Note 16).

Berdasarkan penelaahan manajemen, tidak terdapat kejadian-kejadian atau perubahan-perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap pada tanggal 31 Desember 2013, 2012 dan 1 Januari 2012/31 Desember 2011.

Based on the Management’s review, there are no circumstances or changes, which may indicate the impairment in value of fixed asset as of December 31, 2013, 2012 and January 1, 2012/December 31, 2011.

14. UANG MUKA PEMBELIAN ASET 14. ADVANCES FOR PURCHASE OF FIXED ASSET Akun ini merupakan uang muka pembelian tanah,

mesin, kendaraan dan peralatan kantor. This account represents advances for purchase of land,

machinery, vehicle and office equipment.

Page 42: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

37

15. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA 15. OTHER NON-CURRENT ASSETS

Akun ini terdiri dari: This account consists of the following: 1 Januari 2012/

31 Desember 2011/ January 1, 2012/

December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Uang jaminan sewa gedung 61.009 61.009 61.228 Deposit for rent building Uang jaminan telepon dan

internet 8.933 11.560

11.562 Deposit for telephone

and internet Uang jaminan tambah daya

listrik 1.846 2.391

2.043

Deposit for electricity Beban tangguhan – hak atas

tanah (setelah dikurangi akumulasi amortisasi sebesar USD293) - -

3.872

Deferred charges – land right (net of accumulated amortization of USD293)

Lain-lain 1.581 34.855 - Others

Jumlah 73.369 109.815 78.705 Total

16. UTANG BANK JANGKA PENDEK 16. SHORT-TERM BANK LOAN

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

1 Januari 2012/ 31 Desember 2011/

January 1, 2012/ December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Pinjaman sindikasi 14.671.550 - - Syndicated loan PT Bank Rabobank

International Indonesia

-

60.481.819

56.549.574 PT Bank Rabobank

International Indonesia Dikurangi biaya transaksi

tangguhan

(957.500)

(1.359.750)

- Less deferred

transaction cost

Jumlah 13.714.050 59.122.069 56.549.574 Total

Pinjaman sindikasi Syndicated loan

Perusahaan telah menandatangani Revolving Credit Facility Agreement tanggal 16 Oktober 2012 yang merupakan fasilitas pinjaman sindikasi yang dikoordinir oleh PT Bank Rabobank International Indonesia dan Rabobank International Cabang Hongkong dan bertindak sebagai Facility Agent dan Security Agent.

The Company entered into a revolving credit facility agreement dated October 16, 2012, which is a syndicated loan facility arranged by PT Bank Rabobank International Indonesia and Rabobank International, Hongkong branch act as Facility Agent and Security Agent.

Total fasilitas pinjaman adalah USD 128 juta yang dapat ditingkatkan hingga USD 175 juta. Komitmen dari masing-masing bank yang ikut dalam sindikasi ini adalah PT Bank Rabobank International Indonesia sebesar USD65 juta, The Hongkong and Shanghai Banking Corporation – cabang Jakarta sebesar USD18 juta, the Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ., Ltd – cabang Jakarta sebesar USD15 juta, Bank of China Limited – cabang Jakarta sebesar USD10 juta, Sumitomo Mitsui Banking Corporation, cabang Singapura sebesar USD10 juta dan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia / Indonesia Exim Bank sebesar USD 10 juta. Pinjaman tersebut dikenakan bunga 5% + LIBOR per tahun.

The total facility of the loan amounting to USD128 million but is extendable up to USD175 million. The commitment of each of the participating banks is PT Bank Rabobank International Indonesia amounting to USD65 million, The Hongkong and Shanghai Banking Corporation – Jakarta branch amounting to USD18 million, The Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ., Ltd – Jakarta branch amounting to USD15 million, Bank of China Limited –Jakarta branch amounting to USD10 million, Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore branch amounting to USD10 million and Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia / Indonesia Exim Bank amounting to USD 10million. The loan bears an interest rate of 5% above LIBOR per annum.

Page 43: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

38

16. UTANG BANK JANGKA PENDEK (Lanjutan) 16. SHORT-TERM BANK LOAN (Continued) Jumlah komitment tersebut dapat ditingkatkan sampai USD175.000.000. Perjanjian ini berlaku selama 12 bulan sejak tanggal efektif dan dapat diperpanjang sesuai kesepakatan kedua pihak. Fasilitas ini dijamin dengan persediaan dengan jumlah maksimal sebesar USD128.000.000, piutang usaha sejumlah USD75.000.000 dan tanah dan bangunan milik Perusahaan (lihat Catatan 6, 7 dan 13).

The total commitment can be increase into USD175,000,000. The agreement is valid for 12 months from the effective date and may be extended according to agreement on both parties. This facility is secured by inventory with maximum amount of USD128,000,000, accounts receivable of USD75,000,000 and land and building owned by the Company (see Notes 6,7 and 13).

Berdasarkan surat perubahan tanggal 20 Desember 2013 bahwa seluruh bank peserta sindikasi, kecuali Lembaga Pembiayaan Ekspor Import Indonesia / Indonesia Exim Bank, setuju untuk memperpanjang fasilitas selama 10 bulan efektif sejak tanggal 30 Desember 2013. Pinjaman tersebut akan dikenakan bunga 4,5% + LIBOR per tahun.

Based on amendmend letter dated December 20, 2013, that all banks participants syndicated, except for Lembaga Pembiayaan Ekspor Import Indonesia / Indonesia Exim Bank, agreed to extend the facility for 10 months effective since December 30, 2013. The loan will bear an interest at LIBOR + 4.5% a year.

PT Bank Rabobank International Indonesia PT Bank Rabobank International Indonesia

Pada tahun 2011 dan 2012, Perusahaan mendapatkan fasilitas pinjaman jangka pendek dari PT Bank Rabobank International Indonesia dengan jumlah maksimum US$65.000.000. Pinjaman tersebut dikenakan bunga berkisar antara 4,5% - 5,5% per tahun dan telah jatuh tempo pada bulan Januari 2013. Pinjaman tersebut dijamin dengan piutang usaha sejumlah USD14.829.959 dan persediaan sejumlah USD45.651.860 serta tanah dan bangunan milik Perusahaan (lihat Catatan 6, 7 dan 13).

On 2011 and 2012, the Company get a facility of short-term loan due to PT Bank Rabobank International Indonesia with a maximum amount of US$65,000,000. This loan bears interest rates at ranging from 4.5% - 5.5% per annum and already due on January 2013. This loan secured by pledging the Company’s trade receivables amounted to USD14,829,959 and inventories amounted to USD45,651,860 and land and building (see Notes 6,7 and 13).

Berdasarkan perjanjian kredit, Perusahaan diwajibkan memperoleh persetujuan tertulis dari pihak bank apabila akan melakukan transaksi-transaksi tertentu antara lain:

Based on the loan agreement, the Company has to get written approval from the bank for the following transactions:

a. Memperoleh pinjaman baru dari bank atau lembaga

keuangan pihak lain, kecuali pinjaman dalam rangka kegiatan usaha normal;

a. Obtaining new loans from other bank or financial institution, except for loans in relation to normal business activities;

b. Bertindak sebagai penjamin atau menjaminkan

kewajiban lain, menjual, mengalihkan dan atau menyewakan aset yang telah dijaminkan;

b. Acting as guarantor or pledging other liabilities, sell and or assets diverting and or leasing the pledging assets;

c. Mendeklarasikan dividen lebih dari 20% laba bersih tahun lalu;

c. Declare dividends exceeding 20% of the previous year’s net income;

d. Merubah pemegang saham mayoritas dan/atau

manajemen kunci. d. Change the majority shareholding and/or

management control.

17. UTANG USAHA – PIHAK KETIGA 17. TRADE PAYABLES – THIRD PARTIES

Akun ini merupakan utang usaha kepada pihak ketiga yang timbul atas pembelian bahan baku dan barang jadi yang akan diperdagangkan, dengan rincian sebagai berikut:

This account represent trade payables to third parties which arise from purchases of raw materials and finished goods for trading activities, with the details are as follows:

Page 44: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

39

17. UTANG USAHA – PIHAK KETIGA (Lanjutan) 17. TRADE PAYABLES – THIRD PARTIES (Continued) 1 Januari 2012/

31 Desember 2011/ January 1, 2012/

December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Quadra Commodities, SA 73.551.689 67.359.712 92.921.684 Quadra Commodities, SA Enerfo, Pte, Ltd. 43.229.058 24.408.510 10.005.903 Enerfo, Pte, Ltd. PT Charoen Pokphand

Indonesia Tbk 3.173.940 PT Charoen Pokphand

Indonesia Tbk Marubeni Grain & Oilseeds

Trading Asia Pte, Ltd. 174.615 174.615

5.060.891 Marubeni Grain & Oilseeds

Trading Asia Pte, Ltd. PT Super Plastindo Utama - - 119.708 PT Super Plastindo Utama Bunge Agribusiness

Singapore Pte.,Ltd., Singapura - 9.229.486

11.755.671

Bunge Agribusiness Singapore Pte.,Ltd., Singapore

PT Sumber Laut perkasa 19.991 294.045 - PT Sumber Laut perkasa Gavillon LLC - - 262.644 Gavillon LLC Wahana Plastindo - - 114.091 Wahana Plastindo Delong Co. Inc. USA - - 88.191 Delong Co. Inc. USA Lain-lain 16.829 99.610 181.028 Others Jumlah 120.166.122 101.565.978 120.509.811 Total

Rincian utang usaha berdasarkan umur utang sejak tanggal faktur adalah sebagai berikut:

The aging schedule analysis based on the invoice date are as follows:

1 Januari 2012/

31 Desember 2011/ January 1, 2012/

December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Sampai dengan 1 bulan 78.148.786 33.983.342 40.127.779 Up to 1 month > 1 bulan 42.017.336 67.582.636 80.382.032 > 1 months Jumlah 120.166.122 101.565.978 120.509.811 Total

Rincian utang usaha menurut jenis mata uang adalah sebagai berikut:

The details of trade payables based on the currencies are as follows:

1 Januari 2012/

31 Desember 2011/ January 1, 2012/

December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Dolar Amerika Serikat 119.795.098 101.205.682 120.140.034 United States Dollar Rupiah 371.024 360.296 369.777 Rupiah Jumlah 120.166.122 101.565.978 120.509.811 Total

Tidak ada jaminan yang diberikan Perusahaan atas utang usaha tersebut.

There was no collateral pledged by the Company for that trade payables.

Page 45: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

40

18. UTANG PAJAK 18. TAXES PAYABLE

Akun ini terdiri dari: This account consists of: 1 Januari 2012/

31 Desember 2011/ January 1, 2012/

December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Pasal Penghasilan: Income Taxes: Pasal 21 45.746 48.411 19.748 Article 21 Pasal 23 31.767 17.199 44.691 Article 23 Pasal 26 1.438 10.062 - Article 26 Pasal 4 ayat 2 26.693 53.911 49.314 Article 4(2) Pajak Pertambahan Nilai 814 13.855 22.846 Value Added Tax

Jumlah 106.458 143.438 136.599 Total

19. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR 19. ACCRUED EXPENSES

Akun ini merupakan beban masih harus dibayar untuk: This account represents accrued expenses for: 1 Januari 2012/

31 Desember 2011/ January 1, 2012/

December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Bunga 524.255 - - Interest Penyimpanan dan jasa

dermaga 176.948 84.498

481.492 Warehousing and

forwarding Sewa 90.897 462.209 - Rent Angkutan 60.241 298.438 504.443 Freight Listrik, air, telepon dan

faksimili 4.579 3.301

10.452 Electricity, water, telephone and facsimile

Asuransi - 961 1.149 Insurance Ekspor impor - - 708.883 Export import Fumigasi - - 21.635 Fumigation Jasa professional - - 8.271 Professional fees Lain-lain 329 66.574 322.791 Others Jumlah 857.249 915.981 2.059.116 Total

Page 46: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

41

20. UANG MUKA PENJUALAN 20. SALES ADVANCES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

1 Januari 2012/ 31 Desember 2011/

January 1, 2012/ December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

PT Charoen Pokhpand

Indonesia 11.661.173 15.894.438 - PT Charoen Pokhpand

Indonesia PT Sabas Indonesia 8.401.636 183.343 115.025 PT Sabas Indonesia PT Mabar Feed Indonesia 7.808.240 3.399 - PT Mabar Feed Indonesia PT Cargill Indonesia 7.526.921 5.031.413 1.636.363 PT Cargill Indonesia PT Universal Agri Bisnisindo 4.681.650 1.068.173 2.690.053 PT Universal Agri Bisnisindo PT Gold Coin Indonesia 3.456.047 1.176.339 1.229.485 PT Gold Coin Indonesia PT Sierad Produce Tbk 3.448.472 982.113 3.012.768 PT Sierad Produce Tbk PT Bintang Jaya Proteina

Feedmill 2.739.785 2.939.903 - PT Bintang Jaya

Proteina Feedmill PT Japfa Comfeed

Indonesia 2.618.357 2.649.244 - PT Japfa Comfeed Indonesia PT Luxindo Internusa 2.269.954 - PT Luxindo Internusa PT New Hope Indonesia 1.771.253 99.442 314.024 PT New Hope Indonesia PT Wonokoyo Jaya Kusuma 1.220.000 222.798 2.996.969 PT Wonokoyo Jaya Kusuma PT Wonokoyo Jaya

Corporindo 1.006.662 3.874.652

- PT Wonokoyo Jaya Corporindo

Hastagraha 968.390 1.406.353 576.455 Hastagraha PT Indojaya Agrinusa 559.029 3.110.504 - PT Indojaya Agrinusa PT Sentraprofeed Intermitra 499.113 115.776 310.559 PT Sentraprofeed Intermitra PT Shinta Prima Feedmill 418.135 1.443.625 - PT Shinta Prima Feedmill Irwan 300.591 1.320.820 439.606 Irwan Santius 26.502 768.701 - Santius Haji Enjang - 1.336.929 - Haji Enjang SKES - 1.168.404 47.979 SKES Kotamas Yudhi - 691.824 131.008 Kotamas Yudhi Ibu Happy - 660.041 68.149 Mrs Happy Benyamin - 573.526 178.347 Benyamin Lain-lain 10.003.155 10.847.054 3.430.172 Others

Jumlah 71.385.065 57.568.814 17.176.962 Total

21. LIABILITAS JANGKA PENDEK LAINNYA 21. OTHER SHORT-TERM LIABILITIES

Akun ini terutama merupakan liabilitas kepada pihak ketiga atas jasa inklaring.

This account mainly consist of third party liability for import clearance activities.

Page 47: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

42

22. MODAL SAHAM 22. CAPITAL STOCK

Rincian pemegang saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT BSR Indonesia, Biro Administrasi Efek, adalah sebagai berikut:

The Company’s stockholders as of December 31, 2013 dan 2012 based on the report prepared by PT BSR Indonesia, a Securities Administration Agency, are as follows:

Pemegang saham

Presentase Pemilikan/

Percentage of Ownership (%)

Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh/

Number of Shares Issued and Fully Paid

Jumlah/ Amount

Stockholders

PT Era Investama Cemerlang

72,92

350.000.000

4.459.574

PT Era Investama Cemerlang PT Caturkartika Perdana 10,42 50.000.000 891.756 PT Caturkartika Perdana Masyarakat (masing-masing

di bawah 5%) 16,66 80.000.000 769.231 Public (each below 5%)

Jumlah 100,00 480.000.000 6.120.561 Total

Manajemen Modal Capital Management

Tujuan utama pengelolaan modal Perusahaan adalah untuk memastikan rasio modal yang sehat untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham.

The primary objective of the Company’s capital management is to ensure that they maintain healthy capital ratios in order to support its business and maximize shareholder value.

Perusahaan mengelola struktur permodalan dan melakukan penyesuaian berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur permodalan, Perusahaan dapat menyesuaikan pembayaran dividen kepada pemegang saham atau menerbitkan saham baru. Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan maupun proses dalam manajemen modal untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2013,2012 dan 1 Januari 2012/31 Desember 2011.

The Company manage their capital structure and make adjustments to it in light of changes in economic conditions. To maintain or adjust the capital structure, the Company may adjust the dividend payment to shareholders or issue new share. No changes were made in the objectives, policies or processes for managing capital during the years ended December 31, 2013,2012 and January 1, 2012/December 31, 2011.

Rasio jumlah liabilitas terhadap jumlah ekuitas pada

tanggal-tanggal 31 Desember 2013, 2012 dan 1 Januari 2012/31 Desember 2011 adalah sebagai berikut:

Total liabilities to total equity ratios as of December 31, 2013, 2012 and January 1, 2012/December 31, 2011 are as follows:

1 Januari 2012/

31 Desember 2011/ January 1, 2012/

December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Jumlah liabilitas 216.369.957 220.811.295 197.103.379 Total liabilities

Jumlah ekuitas 45.768.559 34.455.390 23.955.587 Total equity Rasio jumlah liabilitas

terhadap jumlah ekuitas 4,73 6,40 8,22 Total liabilities to total

equity ratio

23. TAMBAHAN MODAL DISETOR 23. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

Akun ini merupakan agio saham dari penawaran umum saham perdana kepada masyarakat pada tahun 2002, setelah dikurangi biaya emisi saham.

This account represent additional paid-in capital from initial public offering of share in 2002, net of stock issuance costs.

Page 48: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

43

24. SALDO LABA 24. RETAINED EARNINGS

1) Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 27 Juni 2013 yang telah diaktakan dengan akta notaris Andalia Farida, SH, MH No.13 tanggal 27 Juni 2013, para pemegang saham menyetujui penggunaan laba bersih Perusahaan tahun 2012 untuk tujuan sebagai berikut :

1) Based on the Annual General Meeting of Stockholders held on June 27, 2013, as notarized by notarial deed No. 13 of Andalia Farida, S.H., M.H. dated June 27, 2013, the stokholders decided to approve the use of the Company’s 2012 net income for the following purposes:

a. Pembagian dividen tunai sebesar

Rp7.200.000.000 (ekuivalen USD724.565) atau Rp15 setiap saham.

a Declaration of cash dividends amounting to Rp7,200,000,000 (equivalent with USD724,565) or Rp15 per share.

b. Pembentukan dana cadangan sebesar

Rp5.000.000.000 (ekuivalen USD503.170). b Appropriation of statutory reserve amounting to

Rp5,000,000,000 (equivalent with USD503,170).

2) Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham

Tahunan pada tanggal 27 Juni 2012 yang telah diaktakan dengan akta notaris Andalia Farida, SH, MH No.30 tanggal 27 Juni 2012, para pemegang saham menyetujui penggunaan laba bersih Perusahaan tahun 2011 untuk tujuan sebagai berikut :

2) Based on the Annual General Meeting of Stockholders held on June 27, 2012, as notarized by notarial deed No. 30 of Andalia Farida, S.H., M.H. dated June 27, 2012, the stokholders decided to approve the use of the Company’s 2011 net income for the following purposes:

a. Pembagian dividen tunai sebesar

Rp4.800.000.000 (ekuivalen USD506.596) atau Rp10 setiap saham.

a. Declaration of cash dividends amounting to Rp4,800,000,000 (equivalent with USD506,596) or Rp10 per share.

b. Pembentukan dana cadangan sebesar

Rp3.900.000.000 (ekuivalen USD411.609). b. Appropriation of statutory reserve amounting to

Rp3,900,000,000 (equivalent with USD411,609).

25. PENJUALAN BERSIH 25. NET SALES Rincian penjualan bersih berdasarkan kelompok

kegiatan utama Perusahaan adalah sebagai berikut: The details of net sales are classified based on the

Company’s main activities, which are as follows:

2013 2012

Perdagangan 1.318.135.732 1.307.865.172 Trading Pabrikasi 580.282 1.725.767 Manufacturing Jumlah 1.318.716.014 1.309.590.939 Total

Rincian penjualan bersih kepada pelanggan yang

melebihi 10% dari jumlah penjualan bersih adalah sebagai berikut:

The details of net sales to customers representing more than 10% of the total net sales are as follows:

2013 2012

Jumlah/ Amount

% dari penjualan bersih / % of net

sales

Jumlah/ Amount

% dari penjualan bersih /

% of net sales

PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk

- - 173.200.206 13,2%

PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk

Seluruh penjualan yang dilakukan merupakan penjualan kepada pihak ketiga.

All of these sales were made to third parties.

Page 49: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

44

26. BEBAN POKOK PENJUALAN 26. COST OF GOODS SOLD

Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai berikut: The details of cost of goods sold are as follows:

2013 2012

Persediaan awal bahan baku 14.937 16.541 Raw materials – beginning Pembelian bersih 21.944 247.781 Net purchases Persediaan akhir bahan baku (36.881) (14.937) Raw materials – ending Bahan baku yang digunakan - 249.385 Raw material used Tenaga kerja langsung 6.294 8.135 Direct labor Beban pabrikasi: Manufacturing overhead: Penyusutan (lihat Catatan 13) 236.836 258.885 Depreciation (see Note 13) Gaji dan kesejahteraan karyawan 119.592 132.834 Salaries and employee benefits Listrik, telepon dan air 25.735 32.019 Electricity, telephone and water Lain-lain 28.550 103.871 Others Jumlah beban pabrikasi 410.713 527.609 Total manufacturing overhead Jumlah biaya produksi 417.007 785.129 Total manufacturing cost Persediaan awal barang jadi 180.499.772 162.141.857 Finished goods – beginning Pembelian 1.269.136.579 1.291.863.164 Purchases Beban karung dan lain-lain 4.634.429 3.565.672 Bags and other cost Persediaan akhir barang jadi (170.912.006) (180.499.772) Finished goods – ending Beban Pokok Penjualan 1.283.775.781 1.277.856.050 Cost of Goods Sold

Rincian pemasok dengan transaksi melebihi 10% dari pembelian bersih selama tahun berjalan adalah sebagai berikut:

The detail of supplier with transaction exceeded 10% of the Company’s total net purchases while current year, which are as follows:

2013 2012

Jumlah / Amount

% dari pembelian

bersih / % of net purchase

Jumlah / Amount

% dari pembelian

bersih / % of net purchase

Enerfo Pte., Ltd. 730.002.598 68,4% 557.037.309 43,3% Enerfo Pte., Ltd. Quadra Commodities,

SA 296.335.426 27,8% 478.819.126 37,2% Quadra Commodities, SA

Seluruh pembelian yang dilakukan merupakan pembelian dari pihak ketiga. Selama tahun 2013 dan 2012, terdapat transaksi jasa bongkar muat dan penyimpanan dengan pihak berelasi (lihat Catatan 12).

All of the purchases were made from third parties. During the year 2013 and 2012, there is a transaction services of loading and unloading and storage with related parties (see Note 12).

27. BEBAN PENJUALAN 27. SELLING EXPENSES

Rincian beban penjualan adalah sebagai berikut: The details of selling expenses are as follows:

2013 2012

Ongkos angkut 5.632.501 5.941.198 Freight Klaim dan retur 1.096.532 1.753.035 Claims and retur Upah 994.305 955.533 Wages Biaya ekspor 2.936 4.525 Export charges Jumlah 7.726.274 8.654.291 Total

Page 50: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

45

28. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 28. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

Rincian beban umum dan administrasi adalah sebagai berikut:

The details of general and administrative expenses are as follows:

2013 2012

Gaji dan kesejahteraan karyawan (lihat Catatan 36) 5.151.190 3.628.434

Salaries and employee benefits (see Note 36)

Administrasi bank 1.850.275 765.793 Bank administration charges Sewa 518.442 230.532 Rental Penyusutan (lihat Catatan 13) 506.210 421.065 Depreciation (see Note 13) Pemeliharaan dan perbaikan 341.204 208.193 Repair and maintenance Sumbangan, perjamuan dan

perijinan 330.770 191.235 Donations, entertainment and

licenses Transportasi dan perjalanan dinas 228.177 186.350 Transportation and travelling Tenaga ahli 219.596 281.794 Professional fees Listrik, air, telepon dan faksimili 200.896 194.101

Electricity, water, telephone and facsimile

Perlengkapan kantor, cetakan dan fotokopi 76.214 72.842

Office supplies, printing and photocopy

Asuransi 23.474 7.650 Insurance Lain-lain 840.796 1.279.694 Others Jumlah 10.287.244 7.467.683 Total

29. PENDAPATAN OPERASIONAL LAINNYA 29. OTHER OPERATING INCOME

Rincian pendapatan operasional lainnya adalah sebagai berikut

The details of other operating income are as follows:

2013 2012

Laba selisih kurs 2.763.401 2.088.329 Gain on foreign exchange Komisi, penalti dan klaim 984.363 138.900 Commission, penalty and claims Pendapatan sewa 68.745 135.375 Rental income Jasa bongkaran, curah dan

bagging 89.957 101.375 Stevedoring, bulk and bagging Laba penjualan aset tetap (lihat Catatan 13) 93.323 3.611

Gain on sale of fixed assets (see Note 13)

Lain-lain 326.790 65.334 Others Jumlah 4.326.579 2.532.924 Total

30. BEBAN OPERASIONAL LAINNYA 30. OTHER OPERATING EXPENSES

Rincian beban operasional lainnya adalah sebagai berikut:

The details of other operating expenses are as follows:

2013 2012

Beban pajak 521.989 973.950 Tax expenses Lain-lain 4.152 9.156 Others Jumlah 526.141 983.106 Total

Page 51: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

46

31. PENDAPATAN KEUANGAN 31. FINANCE INCOME

Rincian pendapatan keuangan adalah sebagai berikut: The details of finance income are as follows:

2013 2012

Jasa giro 66.633 89.836 Interest account Bunga deposito 1.281 42 Interest on time deposit Jumlah 67.914 89.878 Total

32. BEBAN KEUANGAN 32. FINANCE CHARGES

Rincian beban keuangan adalah sebagai berikut: The details of finance charges are as follows:

2013 2012

Beban bunga 4.525.228 2.290.256 Interest expenses

33. MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN 33. INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE)

Taksiran beban (manfaat) pajak penghasilan adalah sebagai berikut:

Provision for income tax expense (benefit) are as follows:

2013 2012

Kini 4.350.020 4.030.524 Current Tangguhan (117.915) (74.568) Deferred Jumlah 4.232.105 3.955.956 Total

Kini Current

Rekonsiliasi antara laba sebelum manfaat (beban) pajak penghasilan, seperti disajikan dalam laporan laba rugi komprehensif, dengan laba kena pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut:

A reconciliation between income before income tax benefit (expense), as shown in the statement of comprehensive income, and taxable income for the years ended December 31, 2013 and 2012 are as follows:

2013 2012

Laba sebelum manfaat (beban) pajak penghasilan menurut laporan laba rugi komprehensif

16.269.839

14.962.355

Income before income tax benefit (expense) as per statement of

comprehensive income Ditambah (dikurangi) - beda waktu:

Additions (deductions) – temporary differences:

Imbalan paska kerja 434.059 345.540 Post employment benefits Penyusutan aset tetap 37.600 (47.268) Depreciation of fixed assest Ditambah (dikurangi) - beda tetap:

Additions (deductions)- permanent differences

Sumbangan dan perjamuan 273.250 112.772 Donation and entertainment Beban pajak 521.989 973.950 Tax expenses Penghasilan bunga yang telah

dikenakan pajak final (67.914)

(89.878) Interest income already

subjected to final tax Penghasilan sewa yang telah

dikenakan pajak final (68.745)

(135.375) Rent income already subjected to

final tax

Laba kena pajak 17.400.078 16.122.096 Taxable income

Page 52: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

47

33. MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN (Lanjutan)

33. INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE) (Continued)

Perhitungan taksiran Pajak Penghasilan dan taksiran tagihan Pajak Penghasilan adalah sebagai berikut:

The computation of the provision for Income Tax and the estimated claim for tax refund are as follows:

2013 2012

Laba kena pajak 17.400.078 16.122.096 Taxable Income Taksiran pajak penghasilan 4.350.020 4.030.524 Provision for Income Tax Pajak penghasilan dibayar di

muka Prepayments of Income Tax

Pasal 22 (7.073.375) (16.898.220) Article 22 Pasal 23 (749) (80) Article 23

Taksiran tagihan Pajak Penghasilan (lihat Catatan 9)

(2.724.104)

(12.867.776)

Estimated claim for tax refund (see Note 9)

Rekonsiliasi antara taksiran pajak penghasilan yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku dari laba akuntansi sebelum manfaat (beban) pajak penghasilan dengan manfaat (beban) pajak penghasilan seperti yang tercantum dalam laporan laba rugi komprehensif untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut:

The reconciliation between provision for income tax, calculated by applying the applicable income tax rate to the income before income tax benefit (expense) and the income tax benefit (expense), as shown in the statement of comprehensive income, for the years ended December 31, 2013 and 2012 are as follows:

2013 2012

Laba sebelum manfaat (beban) pajak penghasilan menurut laporan laba rugi komprehensif 16.269.839

14.962.355

Income before income tax benefit (expense) as per statement of

comprehensive income Taksiran pajak penghasilan dengan tarif pajak yang berlaku 4.067.460

3.740.590

Provision for income tax calculated by applying the

applicable tax rate Pengaruh pajak atas beda tetap: Tax effects of permanent differences:

Sumbangan dan perjamuan 68.312 28.193 Donation and entertainment Beban pajak 130.497 243.487 Tax expenses Penghasilan bunga yang telah

dikenakan pajak final (16.978) (22.470) Interest income already subjected

to final tax Penghasilan sewa yang telah

dikenakan pajak final (17.186) (33.844) Rent income already subjected to

final tax Taksiran beban pajak

penghasilan per laporan laba rugi komprehensif 4.232.105 3.955.956

Provision for income tax expense as per statement of

comprehensive income

Tangguhan Deferred

Perhitungan pajak tangguhan pada tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut:

The computation of deferred tax for the years ended December 31, 2013 and 2012 are as follows:

2013 2012

Imbalan paska kerja 108.515 86.385 Post employement benefit Penyusutan aset tetap 9.400 (11.817) Depreciation of fixed assets

Jumlah pajak tangguhan 117.915 74.568 Total deferred tax

Page 53: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

48

33. MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN (Lanjutan)

33. INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE) (Continued)

Rincian aset (liabilitas) pajak tangguhan adalah sebagai berikut:

The details of deferred tax assets (liabilities) are as follows:

31 Desember

2013/December 31, 2013

31 Desember 2012/December

31, 2012

Aset pajak tangguhan Deferred tax asset Imbalan paska kerja 311.688 203.173 Post employment benefits

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liability

Penyusutan aset tetap (137.526) (146.926) Depreciation of fixed assets Aset pajak tangguhan 174.162 56.247 Deferred tax assets

Jumlah beda waktu yang signifikan, untuk imbalan paska

kerja atas mana aset pajak tangguhan dihitung, tidak dapat dikurangkan untuk tujuan pajak penghasilan sampai imbalan paska kerja tersebut dibayarkan kepada karyawan pada saat terjadi pemutusan hubungan kerja.

The amounts of significant temporary differences, for post employee benefits of which the deferred tax assets were calculated, can not be deducted for income tax purpose unless these benefits are paid to the employees in the event of dismissal from work.

Liabilitas pajak tangguhan atas penyusutan berasal dari

perbedaan dasar pencatatan aset tetap menurut pembukuan dan pelaporan pajak karena perbedaan periode yang digunakan untuk tujuan pelaporan komersial dan pelaporan pajak.

Deferred tax liabilities of depreciation arose from the differences in recording fixed assets between commercial reporting and fiscal reporting due to different useful life used in commercial and fiscal reporting.

34. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR DAN DILUSIAN 34. BASIC AND DILUTEDEARNINGS PER SHARE

Perhitungan laba bersih per saham dasar dan dilusian adalah sebagai berikut:

Basic and diluted earnings per share are computed as follows:

2013 2012

Laba bersih berdasarkan laporan laba rugi komprehensif 12.037.734 11.006.399

Net income based on the statement of comprehensive income

Jumlah rata-rata tertimbang

saham beredar*) 480.000.000 480.000.000 Total weighted average number of

shares outstanding*) Laba bersih per saham dasar dan dilusian 0,025 0,023

Basic and diluted earnings per share

*) Sampai dengan tanggal laporan posisi keuangan, Perusahaan tidak memiliki efek berpotensi saham biasa yang dilutif.

*) Up to the statement of financial position date, the Company has no potential dilution shares.

35. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING

35. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGN CURRENCY

Pada tanggal 31 Desember 2013, 2012 dan 1 Januari 2012/31 Desember 2011, Perusahaan memiliki saldo aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing sebagai berikut:

As of December 31, 2013,2012 and January 1, 2012/December 31, 2011, the Company’s monetary assets and liabilities denominated in foreign currency are as follows:

Page 54: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

49

35. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING (Lanjutan)

35. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGN CURRENCY (Continued)

31 Desember 2013/December 31, 2013 31 Desember 2012/December 31, 2012

Mata Uang Asing/ Foreign Currency

Ekuivalen Dolar AS/

USD Equivalent

Mata Uang Asing/ Foreign Currency

Ekuivalen Dolar AS/

USD Equivalent

Aset: Assets:

Kas dan setara kas IDR 62.459 million 5.124.214 IDR 57.960 million 5.993.871 Cash and cash

equivalents SGD 60.000 47.393 SGD 61 50

Piutang usaha pihak ketiga IDR 55.489 million 4.552.395

IDR

166.209 million

17.188.074

Trade receivables – third parties

Piutang lain-lain pihak ketiga

IDR 226 million 18.576

IDR

129 million

13.346

Other receivables – third parties

Aset tidak lancar lainnya IDR 150 million 12.360 IDR 135 million 13.951 Other non current

assets

Liabilitas: Liabilities:

Utang usaha – pihak ketiga IDR (4.522 million) (371.024) IDR (3.484 million) (360.296) Trade payable – third

parties Beban masih harus

dibayar IDR (10.449 million) (857.249) IDR (8.857 million) (915.981) Accrued expenses Liabilitas jangka pendek

lainnya IDR (5.666 million) (464.859) IDR (6.598 million) (682.322) Other short-term

liabilities Pinjaman jangka panjang IDR (100 billion) (8.204.118) - - Long term loan

Aset (liabilitas)-bersih (142.312) 21.250.693 Assets (liabilities)-

net

1 Januari 2012/31 Desember 2011/ January 1, 2012/ December 31, 2011

Mata Uang Asing/ Foreign Currency

Ekuivalen Dolar AS/

USD Equivalent

Aset: Assets:

Kas dan setara kas IDR 17.981 million 1.982.975 Cash and cash

equivalents SGD 49 38

Piutang usaha pihak ketiga IDR 92.525 million 10.203.478

Trade receivables – third parties

Piutang lain-lain pihak ketiga

IDR 13 million 1.381

Other receivables – third parties

Aset tidak lancar lainnya IDR 166 million 18.305 Other non current assets

Liabilitas: Liabilities:

Utang usaha – pihak ketiga IDR (3.353 million) (369.777) Trade payable – third

parties Beban masih harus

dibayar IDR (1.180 million) (130.075) Accrued expenses Liabilitas jangka pendek lainnya IDR (1.685 million) (185.844)

Other short-term liabilities

Aset – bersih 11.520.481 Assets – net

Manajemen tidak melakukan kontrak lindung nilai atas liabilitas dalam mata uang asing karena liabilitas dalam mata uang asing yang terjadi akan dilunasi atau terealisasi dalam jangka waktu pendek.

Management does not hedge foreign currency liabilities since the liabilities will be paid or realized in the short term.

36. INFORMASI SEGMEN USAHA 36. BUSINESS SEGMENT INFORMATION

Informasi mengenai segmen usaha Perusahaan adalah sebagai berikut:

The Company’s business segment information are as follows:

31 Desember 2013 / December 31, 2013 Perdagangan/

Trading Pabrikasi/ Manufacturing Jumlah/

Total

Penjualan bersih 1.317.969.312 746.702 1.318.716.014 Net sales Beban pokok penjualan 1.282.748.916 1.026.865 1.283.775.781 Cost of goods sold

Laba kotor 35.220.396 (280.163) 34.940.233 Gross profit

Beban penjualan, umum dan administrasi (17.953.293) (60.225) (18.013.518)

Selling expenses, general and administrative

Pendapatan operasi lainnya 4.299.876 26.703 4.326.579 Other operating income Beban operasi lainnya (525.187) (954) (526.141) Other operating expenses

Laba usaha 21.041.792 (314.639) 20.727.153 Income from operations

Page 55: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

50

36. INFORMASI SEGMEN USAHA (Lanjutan) 36. BUSINESS SEGMENT INFORMATION (Continued) 31 Desember 2013 / December 31, 2013 Perdagangan/

Trading Pabrikasi/ Manufacturing Jumlah/

Total

Pendapatan keuangan 67.836 78 67.914 Finance income Beban keuangan (4.525.228) - (4.525.228) Finance charges Laba sebelum manfaat (beban)

Pajak penghasilan 16.584.400 (314.561) 16.269.839 Income before income tax

benefit (expenses)

Beban (manfaat) pajak penghasilan

Income tax expenses (benefit)

Kini (4.350.020) Current Tangguhan 117.915 Deferred

Laba bersih 12.037.734 Net income

Pendapatan komprehensif lainnya -

Other comprehensive income

Jumlah laba komprehensif 12.037.734 Total comprehensive income Aset segmen 258.365.786 3.772.730 262.138.516 Segment assets Liabilitas segmen 216.349.019 20.938 216.369.957 Segment liabilities

31 Desember 2012 / December 31, 2012

Perdagangan/ Trading Pabrikasi/

Manufacturing Jumlah/ Total

Penjualan bersih 1.307.865.172 1.725.767 1.309.590.939 Net sales Beban pokok penjualan 1.276.449.033 1.407.017 1.277.856.050 Cost of goods sold

Laba kotor 31.416.139 318.750 31.734.889 Gross profit

Beban penjualan, umum dan administrasi (15.706.603) (415.371) (16.121.974)

Selling expenses, general and administrative

Pendapatan operasi lainnya 2.363.547 169.377 2.532.924 Other operating income Beban operasi lainnya (983.106) - (983.106) Other operating expenses

Laba usaha 17.089.977 72.756 17.162.733 Income from operations Pendapatan keuangan 89.823 55 89.878 Finance income Beban keuangan (2.290.256) - (2.290.256) Finance charges Laba sebelum manfaat (beban)

Pajak penghasilan 14.889.544 72.811 14.962.355 Income before income tax

benefit (expenses) Beban (manfaat) pajak

penghasilan

Income tax expenses (benefit) Kini (4.030.524) Current Tangguhan 74.568 Deferred

Laba bersih 11.006.399 Net income

Pendapatan komprehensif lainnya -

Other comprehensive income

Jumlah laba komprehensif 11.006.399 Total comprehensive income Aset segmen 251.393.608 3.873.077 255.266.685 Segment assets Liabilitas segmen 220.789.488 21.807 220.811.295 Segment liabilities

37. LIABILITAS IMBALAN PASKA KERJA 37. LIABILITIES FOR POST EMPLOYMENT BENEFITS Perusahaan mencatat liabilitas imbalan pasti atas imbalan paska kerja (post employment benefit) pada tanggal 31 Desember 2013, 2012 dan 1 Januari 2012/31 Desember 2011 berdasarkan perhitungan aktuaria yang dilakukan oleh PT Dian Artha Tama, aktuaris independen, berdasarkan laporannya pada tanggal 14 Maret 2014, 8 Februari 2013 dan 29 Februari 2012 dengan metode “Projected Unit Credit”.

The Company provided a provision for post employment benefits as of December 31, 2013, 2012 and January 1, 2012/December 31, 2011 based on the actuary calculations, which was most recently performed on March 14, 2014, February 8, 2013 and February 29, 2012 by PT Dian Artha Tama, independent actuary, using the “Projected Unit Credit” .

Page 56: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

51

37. LIABILITAS IMBALAN PASKA KERJA (Lanjutan) 37. LIABILITIES FOR POST EMPLOYMENT BENEFITS (Continued)

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 aktuaris menilai menggunakan asumsi utama sebagai berikut:

As of December 31, 2013 and 2012, the actuary valuation was carried out using the following key assumptions:

2013 2012

Tingkat diskonto 5% per tahun 5% per tahun Discount rate

Tingkat kematian

Commissionners Standard Ordinary

(CSO) - 1980

Commissionners Standard Ordinary

(CSO) – 1980 Mortality rate Tingkat kenaikan gaji 8,5% per tahun 5% per tahun Salary increment rate Usia pensiun 55 tahun 55 tahun Pension age

Beban yang diakui di laporan laba rugi komprehensif adalah sebagai berikut:

Expenses that are disclosed in statement of comprehensive income are as follows:

2013 2012

Biaya jasa kini 289.970 343.431 Current service costs Biaya bunga 81.746 45.202 Interest costs

Amortisasi atas biaya jasa lalu Amortization of past service costs

- belum diakui 1.609 1.792 Non vested benefit - Amortisasi atas

kerugian/(keuntungan) actuarial 64.814 29.929

Amortization of actuary losses/(gains)

Beban 438.139 420.354 Expenses

Liabilitas imbalan paska kerja: Liabilities for post employment benefits: 2013 2012

Nilai kini liabilitas imbalan pasti 1.590.817 1.709.976 Present value obligation Biaya jasa lalu yang belum

diakui (14.977) (17.591) Past service non vested

expenses Laba/rugi aktuaria yang belum

diakui (329.088) (879.692) Non vested of actuary

gains/losses

Liabilitas yang diakui di laporan posisi keuangan 1.246.752 812.693

Vested liabilities on the statement of financial

position

Perubahan liabilitas imbalan paska kerja untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013, 2012 dan 1 Januari 2012/31 Desember 2011 adalah sebagai berikut:

The change of liabilites for post employment benefits for the years ended December 31, 2013, 2012 and January 1, 2012/December 31, 2011 are as follows:

1 Januari 2012/

31 Desember 2011/ January 1, 2012/

December 31, 2011

31 Desember 2013/ December 31, 2013

31 Desember 2012/ December 31, 2012

(Disajikan Kembali - Catatan 2a dan 4 /

As Restated - Notes 2a and 4)

Saldo awal tahun 812.693 467.152 283.984

Beginning balance of the year

Penambahan tahun berjalan 438.139 420.354 184.272 Addition in current year Pembayaran tahun berjalan (4.080) (74.813) (1.104) Payment in current year Saldo akhir tahun 1.246.752 812.693 467.152

Ending balance of the year

Page 57: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

52

38. PERJANJIAN-PERJANJIAN 38. AGREEMENTS a. Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa

ruangan kantor sampoerna strategic square yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta dengan PT Buana Sakti. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar US$17,00per meter persegi semi gross per bulan. Perjanjian ini berlaku sampai dengan 6 September 2014. Amortisasi biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

a. The Company entered into a office room rental agreement, located on Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta with PT Buana Sakti. Based on the agreement, the company will be charged a monthly rental fee of US$17.00 per semi-gross square meter. This agreement is valid until September 6, 2014. Amortization of rental expenses is recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statement of comprehensive income.

b. Pada tanggal 1 Januari 2010, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Jalan Mayjen S. Parman KM. 13, Pelabuhan Cigading - Cilegon dengan PT Sentral Grain Terminal. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp14.400 per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan. Perjanjian ini berlaku sampai dengan 31 Desember 2013 dan dapat diperpanjang atas persetujuan kedua belah pihak. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

b. On January 1, 2010, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Jalan Mayjen S. Parman KM. 13, Pelabuhan Cigading - Cilegon, with PT Sentral Grain Terminal. Based on the agreement, the Company will be charged a monthly rental fee of Rp14,400 per metric ton, calculated based on the beginning inventory balance of the month. This agreement is valid until December 31, 2013 and can be extended upon agreement of both parties.Rental expenses are recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent" in statement of comprehensive income.

c. Pada tanggal 1 Oktober 2013, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa ruangan yang terletak di Jalan Suryopranoto No. 11 G dengan PT Lautan Usaha Cahaya Kita, yang telah diperpanjang sampai dengan 9 Oktober 2014. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan memperoleh pendapatan sewa sebesar Rp98.000.000 per tahun. Pendapatan sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Pendapatan Operasional Lainnya - penghasilan sewa“ pada laporan laba rugi komprehensif.

c. On October 1, 2013, the Company entered into a room rental agreement, located on Jalan Suryopranoto No. 11 G with PT Lautan Usaha Cahaya Kita, which has been extended until October 9, 2014. Based on the agreement the Company will be received a rental income of Rp98,000,000 per year. Rental income recorded as part of account “Rental Income” in Other Income on statement of comprehensive income

d. Pada tanggal 1 Oktober 2013, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa ruangan yang terletak di Jalan Suryopranoto No. 11 G dengan PT Bulk Resource Optimizers sampai dengan 9 Oktober 2014. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan memperoleh pendapatan sewa sebesar Rp12.000.000 per tahun. Pendapatan sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Pendapatan Operasional Lainnya - penghasilan sewa“ pada laporan laba rugi komprehensif.

d. On October 1, 2013, the Company entered into a room rental agreement, located on Jalan Suryopranoto No. 11 G with PT Bulk Resource Optimizers, until October 9, 2014. Based on the agreement the Company will be received a rental income of Rp12,000,000 per year. Rental income recorded as part of account “Rental Income” in Other Income on statement of comprehensive income.

e. Pada tanggal 15 Mei 2013, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa ruangan gudang yang terletak di Jalan Raya Otonom, Pasar Kemis, Cikupa, Tangerang dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan memperoleh pendapatan sewa sebesar Rp14.400 per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan. Perjanjian ini berlaku sampai dengan 15 Mei 2018. Pendapatan sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Pendapatan Operasional Lainnya – pendapatan sewa” pada laporan laba rugi komprehensif.

e. On May 15, 2013, the Company entered into a warehouse room rental agreement, located on Raya Otonom Street, Pasar Kemis, Cikupa, Tangerang, with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be received a rental income Rp14,400 per metric ton per month, calculated based on the beginning inventory balance of the month. This agreement is valid until May 15, 2018. Rental income are recorded as part of account “Others Operating Income – rental income” on statement of comprehensive income.

Page 58: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

53

38. PERJANJIAN-PERJANJIAN (Lanjutan) 38. AGREEMENTS (Continued)

f. Pada tanggal 1 Nopember 2011, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Jalan Soekarno Hatta No.370, Bandung dengan Ratnawati. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp1.066.666.667 selama 2 tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Oktober 2013 dan diperpanjang sampai Desember 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

f. On November 1, 2011, The Company entered into agreement for warehouse rental on Jalan Soekarno Hatta No.370 with Ratnawati. Based on the agreement, the Company will be charged a rental fee of Rp1,066,666,667 for 2 years. This agreement is valid until October 31, 2013 and be extended to December 2013. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income..

g. Pada tanggal 1 Januari 2013, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa mesin handling yang terletak di Jalan Pulau Sumbawa No.3 KIM Mabar Medan dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa mesin sebesar Rp3.900.000.000 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2017. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

g. On January 1, 2013, the Company entered into agreement for handling machinery rental, located on Jalan Pulau Sumbawa No.3 KIM Mabar, Medan with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be charged a rental fee of Rp3,900,000,000 per year. This agreement is valid until December 31, 2017. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

h. Pada tanggal 2 Januari 2013, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di jalan Pulau Sumbawa No.3 Mabar, Medan dengan PT Teluk Intan. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp15.000 per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

h. On January 2, 2013, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on jalan Pulau Sumbawa No.3 Mabar, Medan, with PT Teluk Intan. Based on the agreement, the Company will be charged on rental fee of Rp15,000 per metric ton, calculated based on the beginning inventory balance of the month. This agreement is valid until December 31, 2013. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income..

i. Pada tanggal 3 Juni 2013, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di jalan Bangkalan / Mangaan no.2, Medan dengan Djumain Hartono. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp111.653.520 selama 3 bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 2 September 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

i. On June 3, 2013, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on jalan Bangkalan / Mangaan no.2, Medan. Based on the agreement, the Company will be charged on rental fee of Rp111,653,520 for 3 months. This agreement is valid until September 2, 2013. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

j. Pada tanggal 1 Juni 2012, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa lahan seluas 1.415,10 m2

yang terletak di Jalan Ujung Baru Pelabuhan Belawan dengan PT Pelabuhan Indonesia 1 (Persero). Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp329.859.810 selama 5 tahun. Perjanjian ini berlaku sampai dengan 31 Mei 2017. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

j. On June 1, 2012, the Company entered into a land space rental agreement, 1,415.10 m2

, located on Jalan Ujung Baru Pelabuhan Belawan with PT Pelabuhan Indonesia 1 (Persero). Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp329,859,810 for 5 years. This agreement is valid until May 31, 2017. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

Page 59: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

54

38. PERJANJIAN-PERJANJIAN (Lanjutan) 38. AGREEMENTS (Continued)

k. Pada tanggal 1 Januari 2013, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa ruangan kantor yang terletak di jalan Prof. Dr. Ir. Sutami Km.10, Tanjung Bintang, Lampung dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa ruangan sebesar Rp99.000.000 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2013. Amortisasi biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

k. On January 1, 2013, the Company entered into agreement for office space rental, located on Jalan Prof. Dr. Ir. Sutami Km.10, Tanjung Bintang, Lampung with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be charged a rental fee of Rp99,000,000 a year. This agreement is valid until December 31, 2013. Amortization of rental expenses is recorded as part of account “General and Administrative Expenses" in statement of comprehensive income.

l. Pada tanggal 2 April 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di komplek pergudangan Padi Mas seluas 5.400m2

di jalan Pangeran Tirtayasa no.8, Campang, Bandar Lampung dengan Yadi Soekardi. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp712.800.000 per tahun. Perjanjian ini telah diperpanjang sampai tanggal 31 Maret 2014. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

l. On April 2, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, Komplek Pergudangan Padi Mas, 5.400m2

, located on Jalan Pangeran Tirtayasa no.8, Campang, Bandar Lampung with Yadi Soekardi. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp712,000,000 a year. This agreement has been extended until March 31, 2014. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

m. Pada tanggal 25 Nopember 2013, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di komplek pergudangan Padi Mas seluas 900m2

di jalan Pangeran Tirtayasa no.8, Campang, Bandar Lampung dengan Yadi Soekardi. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp40.000.000 selama 3 bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 25 Februari 2014. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

m. On November 25, 2013, the Company entered into a warehouse rental agreement, Komplek Pergudangan Padi Mas, 900m2

, located on Jalan Pangeran Tirtayasa no.8, Campang, Bandar Lampung with Yadi Soekardi. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp40,000,000 for 3 months. This agreement is valid until February 25, 2014. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

n. Pada tanggal 1 Oktober 2012, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang seluas 9.400m2

yang terletak di jalan Ir. Sutami Km.10, Tanjung Bintang, Bandar Lampung dengan PT. Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp1.650.000.000 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 30 September 2015. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

n. On October 1, 2012, the Company entered into a warehouse of 9,400m2

rental agreement, located on Jalan Ir. Sutami Km.10, Tanjung Bintang, Bandar Lampung with PT. Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp1,650,000,000 a year. This agreement is valid until September 30, 2015. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

o. Pada tanggal 1 Juli 2013, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di komplek pergudangan Padi Mas seluas 1.950m2

di jalan Pangeran Tirtayasa no.8, Campang, Bandar Lampung dengan Yadi Soekardi. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp130.680.000. selama 6 bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 2 Januari 2014. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

o. On July 1, 2013, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Komplek Pergudangan Padi Mas 1,950m2

, Jalan Pangeran Tirtayasa no.8, Campang, Bandar Lampung with Yadi Soekardi. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp130,680,000 for 6 month. This agreement is valid until January 2, 2014. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

Page 60: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

55

38. PERJANJIAN-PERJANJIAN (Lanjutan) 38. AGREEMENTS (Continued)

p. Pada tanggal 2 Januari 2013, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang dan mesin pengering yang terletak di Jalan Prof. Dr. Ir. Sutami No. 38, Kel. Parangloe, Makasar dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Perjanjian ini telah diperpanjang sampai dengan tanggal 2 Februari 2017. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa gudang sebesar Rp14.400 dan sewa mesin sebesar Rp25.000 per metrik ton dihitung dari saldo awal setiap bulannya. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

p. On January 2, 2013, the Company entered into a warehouse and dryer machine rental agreement, located on Jalan Prof. Dr. Ir. Sutami No. 38, Kel. Parangloe, Makasar with PT Gerbang Cahaya Utama. This agreement has been extended until February 2, 2017. Based on the agreement the company will be charged a warehouse rental fee of Rp14,400 and rent machine of Rp25,000 per metric ton, calculated based on the beginning balance of inventory every month. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income

q. Pada tanggal 1 Januari 2013, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa ruangan kantor yang terletak di jalan Prof. Dr. Ir. Sutami no.38, Kel. Parangloe, Makassar dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa ruangan sebesar Rp77.000.000 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2016. Amortisasi biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

q. On January 1, 2013, the Company entered into agreement for office space rental, located on Jalan Prof. Dr. Ir. Sutami no.38, Kel. Parangloe, Makassar with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be charged a rental fee of Rp77,000,000 a year. This agreement is valid until December 31, 2016. Amortization of rental expenses is recorded as part of account “General and Administrative Expenses" in statement of comprehensive income.

r. Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang dan mesin yang terletak di jalan Gatot Subroto, Kawasan Industri Candi blok 8C, Ngaliyan, Semarang dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp14.400 per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan,dan biaya sewa mesin sebesar Rp110.000.000 per bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 30 April 2017. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

r. The company entered into a warehouse and machinery rental agreement, located on Jalan Gatot subroto, Kawasan Industri Candi blok 8C, Ngaliyan, Semarang with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be charged a monthly rental fee of Rp14,400 per Metric Ton, calculated based on the beginning inventory balance of the month,and rental machinery fee of Rp110,000,000 per month. This agreement will be due on April 30, 2017. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

s. Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa

mesin handling yang terletak di Jalan Tanjung Batu No.25-27, Surabaya dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa mesin sebesar Rp2.640.000.000 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

s. The Company entered into agreement for handling machinery rental, located on Jalan Tanjung Batu No.25-27, Surabaya with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be charged a rental fee of Rp2,640,000,000 a year. This agreement is valid until December 31, 2013. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

t. Pada tanggal 2 Januari 2013, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di jalan Tanjung Batu No.25-27, Surabaya dengan PT Teluk Intan. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp16.500 per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

t. On January 2, 2013, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on jalan Tanjung Batu No.25-27, Surabaya,with PT Teluk Intan. Based on the agreement, the Company will be charged on rental fee of Rp16,500 per metric ton, calculated based on the beginning inventory balance of the month. This agreement is valid until December 31, 2013. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

Page 61: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

56

38. PERJANJIAN-PERJANJIAN (Lanjutan) 38. AGREEMENTS (Continued)

u. Pada tanggal 5 September 2012, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Margomulyo No.20, Gudang B1-3, Surabaya dengan Catharina Angkodjojo. Perjanjian ini telah diperpanjang sampai tanggal 4 September 2014. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp2.708.640.000 per tahun. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

u. On September 5, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Margomulyo Industrial and Warehouse Area No.20, warehouse B1-3, Surabaya with Catharina Angkodjojo. This agreement has been extended until September 4, 2014 and . Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp2,708,640,000 a year. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

v. Pada tanggal 30 Oktober 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Margomulyo No.20, Gudang D, Surabaya dengan Tony Sulimro. Perjanjian ini berakhir sampai tanggal 29 Oktober 2013. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp63.360.000 per bulan. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

v. On October 30, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Margomulyo Industrial and Warehouse Area No.20, warehouse D, Surabaya with Tony Sulimro. This agreement is valid until October 29, 2013. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp63,360,000 per month. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

w. Pada tanggal 27 September 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Margomulyo No.20, Gudang E, Surabaya dengan Catharina Angkodjojo. Perjanjian ini telah diperpanjang sampai tanggal 26 September 2014. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp92.070.000 per bulan. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

w. On September 27, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Margomulyo Industrial and Warehouse Area No.20, warehouse E, Surabaya with Catharina Angkodjojo. This agreement has been extended until September 26, 2014. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp92,070,000 per month. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

x. Pada tanggal 30 Oktober 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Margomulyo No.20, Gudang C, Surabaya dengan Catharina Angkodjojo. Perjanjian ini telah diperpanjang sampai tanggal 29 Oktober 2014. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp150.480.000 per bulan. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

x. On October 30, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Margomulyo Industrial and Warehouse Area No.20, warehouse C, Surabaya with Catharina Angkodjojo. This agreement has been extended until October 29, 2014. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp150,480,000 per month. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

y. Pada tanggal 10 Mei 2013, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Margomulyo No.20, Gudang A1-2, Surabaya dengan Catharina Angkodjojo. Perjanjian ini akan berakhir pada tanggal 9 May 2014. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp121.651.200 per bulan. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

y. On May 10, 2013, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Margomulyo Industrial and Warehouse Area No.20, warehouse A1-2, Surabaya with Catharina Angkodjojo. This agreement is valid until May 9, 2014. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp121,651,200 per month. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

Page 62: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

57

38. PERJANJIAN-PERJANJIAN (Lanjutan) 38. AGREEMENTS (Continued)

z. Pada tanggal 1 Nopember 2013, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Margomulyo No.20, Gudang F1-2, Surabaya dengan Catharina Angkodjojo. Perjanjian ini akan berakhir pada tanggal 31 Oktober 2014. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp172.240.000 per bulan. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

z. On November 1, 2013, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Margomulyo Industrial and Warehouse Area No.20, warehouse F1-2, Surabaya with Catharina Angkodjojo. This agreement is valid until October 31, 2014. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp172,240,000 per month. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

aa. Pada tanggal 30 Oktober 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Margomulyo No.20, Gudang G1-2, Surabaya dengan Catharina Angkodjojo. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp134.640.000 per bulan. Perjanjian telah diperpanjang sampai tanggal 29 Oktober 2014. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensi.

aa. On October 30, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Margomulyo Industrial and Warehouse Area No.20, warehouse G1-2, Surabaya with Catharina Angkodjojo. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp134,640,000 per month. This agreement has been extended until October 29, 2014. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

ab. Pada tanggal 10 Juli 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Bumi Maspion Gudang B, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya dengan Hartanto Ludy. Perjanjian ini telah diperpanjang sampai tanggal 9 Juli 2014. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp465.696.000 per tahun. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

ab. On July 10, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Warehouse B Bumi Maspion Industrial and Warehouse Area,Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya with Hartanto Ludy. This agreement has been extended until July 9, 2014. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp465,696,000 a year. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

ac. Pada tanggal 15 Agustus 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Bumi Maspion Gudang C, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya dengan Hartanto Ludy. Perjanjian telah diperpanjang sampai tanggal 14 Nopember 2014. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp503.712.000 per tahun. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

ac. On November 15, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Warehouse C Bumi Maspion Industrial and Warehouse Area,Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya with Hartanto Ludy. This agreement has been extended until November 14, 2014. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp503,712,000 a year. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

ad. Pada tanggal 20 Mei 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Bumi Maspion Gudang E, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya dengan Hartanto Ludy. Perjanjian telah berakhir sampai tanggal 19 Mei 2013. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp851.995.000 per tahun. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “ Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

ad. On May 20, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Warehouse E, Bumi Maspion Industrial and Warehouse Area,Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya with Hartanto Ludy. This agreement is valid until May 19, 2013. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp851,995,000 a year. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

Page 63: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

58

38. PERJANJIAN-PERJANJIAN (Lanjutan) 38. AGREEMENTS (Continued)

ae. Pada tanggal 20 Mei 2013, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Bumi Maspion Gudang EF, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya dengan Hartanto Ludy. Perjanjian ini akan berakhir pada tanggal 19 Mei 2014. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp1.028.706.000 per tahun. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

ae. On May 20, 2013, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Warehouse EF Bumi Maspion Industrial and Warehouse Area,Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya with Hartanto Ludy. This agreement is valid until May 19, 2014. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp1,028,706,000 a year. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

af. Pada tanggal 1 Juli 2013, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Bumi Maspion Gudang H, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya dengan Hartanto Ludy. Perjanjian ini akan berakhir pada tanggal 31 Desember 2013. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp367.200.000 selama 6 bulan. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

af. On July 1, 2013, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Warehouse H Bumi Maspion Industrial and Warehouse Area, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya with Hartanto Ludy. This agreement is valid until December 31, 2013. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp367.200.000 for 6 months. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

ag. Pada tanggal 1 Desember 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Bumi Maspion Gudang I, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya dengan Hartanto Ludy. Perjanjian ini telah diperpanjang sampai tanggal 31 Mei 2014. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp661.500.000 per tahun. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

ag. On December 1, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Warehouse I, Bumi Maspion Industrial and Warehouse Area, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya with Hartanto Ludy. This agreement has been extended until May 31, 2014. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp661,500,000 a year. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

ah. Pada tanggal 20 Nopember 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Bumi Maspion Gudang J, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya dengan Hartanto Ludy. Perjanjian telah diperpanjang sampai tanggal 19 Mei 2014. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp551.250.000 per tahun. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

ah. On November 20, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Warehouse J Bumi Maspion Industrial and Warehouse Area, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya with Hartanto Ludy. This agreement has been extended until May 19, 2014. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp551,250,000 a year. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

ai. Pada tanggal 1 Desember 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Bumi Maspion Gudang K, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya dengan Hartanto Ludy. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp38.115.000 per bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Mei 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

ai. On December 1, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Warehouse K, Bumi Maspion Industrial and Warehouse Area, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya with Hartanto Ludy. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp38,115,000 per month. This agreement is valid until May 31, 2013. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

Page 64: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

59

38. PERJANJIAN-PERJANJIAN (Lanjutan) 38. AGREEMENTS (Continued)

aj. Pada tanggal 5 Oktober 2012, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang A2 yang terletak di Jalan Raya Kletek, Sidoarjo dengan CV Sumber Asia. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp55.506.000 per bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 2 Januari 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

aj. On October 5, 2012, the Company entered into a warehouse A2 rental agreement, located on Jalan Raya Kletek, Sidoarjo with CV Sumber Asia. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp55,506,000 per month. This agreement is valid until January 2, 2013. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

ak. Pada tanggal 1 Nopember 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang A6 yang terletak di Jalan Raya Kletek, Sidoarjo dengan CV Sumber Asia. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp37.004.000 per bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 29 Januari 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

ak. On November 1, 2012, the Company entered into a warehouse A6rental agreement, located on Jalan Raya Kletek, SidoarjowithCV Sumber Asia. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp37,004,000 per month. This agreement is valid until January 29, 2013. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

al. Pada tanggal 1 Juli 2013, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Jalan Gubernur Soebarjo, Banjar, Kalimantan Selatan dengan PT Banjar Industrial Complex. Perjanjian ini akan berakhir pada tanggal 30 Juni 2014. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp165.000.000 per tahun dan uang keamanan sebesar Rp1.000.000 per bulan. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Pokok Penjualan - Sewa“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

al. On July 1, 2013, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Jalan Gubernur Soebarjo, Banjar, Kalimantan Selatan with PT Banjar Industrial Complex. This agreement is valid until June 30, 2014. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp165,000,000 a year and security fee of Rp1,000,000 a month. Rental expenses recorded as part of account “Cost of Good Sold - Rent” in statement of comprehensive income.

39. INSTRUMEN KEUANGAN 39. FINANCIAL INSTRUMENT

Tabel berikut menyajikan perbandingan atas nilai tercatat dengan nilai wajar dari instrumen keuangan Perusahaan yang tercatat pada laporan keuangan:

The following table is a comparison by class of the carrying amounts and fair value of the Company’s financial instrument that are carried in the financial statements:

31 Desember 2013/

December 31, 2013

Nilai tercatat/ Carrying value

Nilai wajar/ Fair value

Aset Keuangan Financial Assets Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivable

Kas dan setara kas 11.539.735 11.539.735 Cash and cash equivalents Piutang usaha – pihak ketiga 54.191.767 54.191.767 Trade receivable – third parties Piutang lain-lain – pihak ketiga 18.576 18.576 Other receivable - third parties Aset tidak lancar lainnya 71.788 71.788 Other non-current assets

Jumlah aset keuangan 65.821.866 65.821.866 Total financial assets Liabilitas Keuangan Financial Liabilities

Biaya perolehan diamortisasi Amortized cost Utang bank jangka pendek 13.714.050 13.714.050 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 120.166.122 120.166.122 Trade payable – third parties Beban masih harus dibayar 857.249 857.249 Accrued expenses Liabilitas jangka pendek lainnya 690.143 690.143 Other short-term liabilities Pinjaman jangka panjang 8.204.118 8.204.118 Long-term loan

Jumlah liabilitas keuangan 143.631.682 143.631.682 Total financial liabilities

Page 65: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

60

39. INSTRUMEN KEUANGAN (Lanjutan) 39. FINANCIAL INSTRUMENT (Continued)

31 Desember 2012/ December 31, 2012

Nilai tercatat/ Carrying value

Nilai wajar/ Fair value

Aset Keuangan Financial Assets Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivable

Kas dan setara kas 9.332.509 9.332.509 Cash and cash equivalents Piutang usaha – pihak ketiga 34.364.759 34.364.759 Trade receivable – third parties Piutang lain-lain – pihak ketiga 13.346 13.346 Other receivable - third parties Aset tidak lancar lainnya 74.959 74.959 Other non-current assets

Jumlah aset keuangan 43.785.573 43.785.573 Total financial assets Liabilitas Keuangan Financial Liabilities

Biaya perolehan diamortisasi Amortized cost Utang bank jangka pendek 59.122.069 59.122.069 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 101.565.978 101.565.978 Trade payable – third parties Beban masih harus dibayar 915.981 915.981 Accrued expenses Liabilitas jangka pendek lainnya 682.322 682.322 Other short-term liabilities

Jumlah liabilitas keuangan 162.286.350 162.286.350 Total financial liabilities

Manajemen menetapkan bahwa nilai tercatat kas dan bank, piutang usaha – pihak ketiga, piutang lain-lain – pihak ketiga, piutang pihak berelasi, aset tidak lancar lainnya, utang bank jangka pendek, utang usaha – pihak ketiga dan beban masih harus dibayar kurang lebih sebesar nilai wajarnya karena instrumen keuangan tersebut berjangka pendek.

The Management has determined that the carrying amounts of cash and banks, trade receivable – third parties, other receivable – third parties, other non-current assets, short-term bank loans, trade payables-third parties and accrued expenses, reasonably approximate their fair values because they are mostly short-term maturities.

Nilai tercatat pinjaman jangka panjang mendekati nilai wajarnya karena suku bunga efektifnya mendekati suku bunga pasar.

The fair value of long-term loan approximates its carrying value because the effective interest rate is approximately at market rate.

40. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 40. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Perusahaan dihadapkan pada risiko tingkat bunga, risiko perubahan kurs mata uang asing, risiko kredit dan risiko likuiditas.

The Company is exposed to interest rate risk, foreign exchange rate risk, credit risk and liquidity risk.

Risiko tingkat bunga Interest rate risk

Risiko tingkat bunga adalah risiko bahwa nilai wajar atau arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan suku bunga pasar. Risiko ini terutama terkait dengan pinjaman jangka pendek. Kebijakan Perusahaan terkait dengan risiko tingkat bunga yang berasal dari pinjaman jangka pendek adalah membebankan perubahan tingkat bunga yang terjadi ke pelanggan melalui harga jual.

Interest rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rate. This risk primarily related to short-term loan. The Company policies related to interest rate risk from short-term loan is to charge the change in the floating rate to customers through selling price.

Risiko perubahan kurs mata uang asing Foreign exchange rate risk

Risiko perubahan kurs mata uang asing adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan nilai tukar mata uang asing. Risiko ini terutama terkait dengan pembayaran biaya dan piutang usaha dalam mata Rupiah. Perusahaan mengatasi risiko ini melalui proses natural hedging. Perusahaan berusaha untuk menjaga keseimbangan antara pengeluaran dan penerimaan dalam mata uang Rupiah, untuk meminimalisir risiko perubahan kurs mata uang asing yang terjadi.

Foreign exchange rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in foreign exchange rates. This risk primarily related to payment for expenses and accounts receivable in Rupiah currency. The Company mitigated this risk by natural hedging process. The Company strives to maintain a balance between expenditure and receipts in the Rupiah currency, to minimize the risk of foreign exchange rate that occured.

Page 66: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

61

40. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 40. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Jika nilai tukar Rupiah melemah atau menguat sebesar 7,12% dibandingkan dengan nilai tukar pada tanggal 31 Desember 2013 (dengan semua variable lainnya dianggap tidak berubah), maka laba sebelum pajak Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 akan meningkat atau menurun sekitar USD13.511.

If the Rupiah weakens or strengthens by 7.12% compared to December 31, 2013 (assuming all other variables remain unchanged), the income before tax of the Company for the year ended December 31, 2013 will increase or decrease approximately by USD13,511.

Risiko kredit Credit risk

Risiko kredit adalah risiko dimana salah satu pihak atas instrumen keuangan akan gagal memenuhi kewajibannya dan menyebabkan pihak lain mengalami kerugian keuangan. Risiko kredit yang dihadapi Perusahaan terutama berasal dari piutang yang diberikan kepada pelanggan dan penempatan bank, dengan nilai risiko maksimum sama dengan nilai tercatatnya. Risiko kredit dikendalikan melalui pemeriksaan yang mencukupi terhadap pelanggan. Pelanggan hanya diberikan kredit setelah melalui pemeriksaan yang teliti atas rekam jejak mereka, potensi bisnis, kekuatan keuangan mereka, reputasi di bidang industri dan evaluasi atas manajemen.

Credit risk is the risk that one party of financial instruments will fail to discharge its obligation and will incur a financial loss to other party. The Company is exposed to credit risk mainly arising from the credit granted to customers and bank placement, with a maximum exposure equal to the carrying amount. Credit risk is managed by proper due diligence about customer. Customer are given credit only after satisfactory scrutiny of their track record, business potential, their financial strength, perceived reputation in the industry and evaluation of customer’s board of management.

Batas kredit dimonitor berdasarkan parameter di atas. Meskipun demikian, tidak semua pelanggan diberikan kredit, dalam hal ini, penjualan dilakukan secara tunai. Pada penjualan tunai, pembayaran diterima didepan, misalnya: sebelum barang dikirim dan juga segera setelah barang dikirim seluruhnya.

The credit limits are monitored based on above parameters. However, not all customers require credit, in which case, sales are on cash basis. Under cash sales term, payment is received either in advance i.e before delivery and also immediately after completing delivery.

Risiko likuiditas Liquidity risk

Risiko likuiditas adalah risiko saat posisi arus kas Perusahaan menunjukkan bahwa pendapatan jangka pendek tidak cukup menutupi pengeluaran jangka pendek. Dalam mengelola risiko likuiditas, Perusahaan memantau dan menjaga tingkat kas dan bank yang dianggap memadai untuk membiayai operasional Perusahaan dan untuk mengatasi dampak dari fluktuasi arus kas. Perusahaan juga secara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas dan arus kas aktual, termasuk jadwal jatuh tempo liabilitas lancar, dan terus menelaah kondisi pasar keuangan untuk memelihara fleksibilitas pendanaan dengan cara menjaga ketersediaan fasilitas kredit.

The liquidity risk is the risk when the cash flow position of the Company indicates that the short-term revenue is not enough to cover the short-term expenditure. In managing liquidity risk, the Company monitor and maintain level of cash and banks deemed adequate to finance the Company’s operation and to mitigate the effect of fluctuation in cash flow. The Company also regularly evaluates cash flow projections and actual cash flows, including the maturity schedule of current liabilities, and continues to examine financial market conditions to maintain flexibility in funding by maintaining availability of credit facilities.

Tabel di bawah ini merupakan jadwal jatuh tempo liabilitas keuangan Perusahaan berdasarkan pembayaran kontraktual yang tidak didiskontokan.

The table below summarizes the maturity profile of the Company’s financial liabilities based on contractual undiscounted payments.

31 Desember 2013 <= 1 tahun/ <= 1 year

2-5 tahun/ 2-5 years

Jumlah/ Total December 31, 2013

Utang bank jangka pendek 13.714.050 - 13.714.050 Short-term bank loan

Utang usaha 120.166.122 - 120.166.122 Trade payables Beban masih harus dibayar 857.249 - 857.249 Acccrued expense Liabilitas jangka pendek

lainnya 690.143 -

690.143 Other short-term liabilities

Utang jangka panjang - 8.204.118

8.204.118

Long-term loan

Jumlah 135.427.564 8.204.118 143.631.682 Total

Page 67: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

62

40. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 40. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

31 Desember 2012 <= 1 tahun/ <= 1 year

2-5 tahun/ 2-5 years

Jumlah/ Total December 31, 2013

Utang bank jangka pendek 59.122.069 - 59.122.069 Short-term bankloan

Utang usaha 101.565.978 - 101.565.978 Trade payables Beban masih harus dibayar 915.981 - 915.981 Acccrued expense Liabilitas jangka pendek

lainnya 682.322 -

682.322 Other short-term liabilities

Jumlah 162.286.350 - 162.286.350 Total

41. REKLASIFIKASI AKUN 41. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS

Laporan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2012 telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian laporan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2013. Rincian reklasifikasi tersebut adalah sebagai berikut:

The statements of financial position as of December 31, 2012 has been reclassified to be consistent with the presentation of the statement of financial position as of December 31, 2013. The details of the reclassifications are as follows:

Sebelum

reklasifikasi/ Before

reclassification

Reklasifikasi / Reclassifications

Setelah reklasifikasi /

After reclassification

Laporan posisi keuangan Statement of financial

position Aset lancar lainnya 4.692.948 (1.359.750) 3.333.198 Other current assets Utang bank jangka pendek 60.481.819 1.359.750 59.122.069 Short-term bank loans Laporan laba rugi komprehensif

Statement of comprehensive income

Beban pokok penjualan 1.273.284.383 4.571.667 1.277.856.050 Cost of goods sold

Beban umum dan administrasi 12.039.350 (4.571.667) 7.467.683 General and administrative

expenses

42. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 42. EVENTS AFTER THE REPORTING DATE

Peristiwa setelah periode pelaporan antara lain : Events after the reporting period include :

a. Pada tanggal 1 Januari 2014, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Jalan Mayjen S. Parman KM. 13, Pelabuhan Cigading - Cilegon dengan PT Sentral Grain Terminal. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp14.400 per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan. Perjanjian ini berlaku sampai dengan 31 Desember 2018 dan dapat diperpanjang atas persetujuan kedua belah pihak.

a. On January 1, 2014, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Jalan Mayjen S. Parman KM. 13, Pelabuhan Cigading - Cilegon, with PT Sentral Grain Terminal. Based on the agreement, the Company will be charged a monthly rental fee of Rp14,400 per metric ton, calculated based on the beginning inventory balance of the month. This agreement is valid until December 31, 2018 and can be extended upon agreement of both parties.

b. Pada tanggal 2 Januari 2014, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di jalan Pulau Sumbawa No.3 Mabar, Medan dengan PT Teluk Intan. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp15.000 per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2014.

b. On January 2, 2014, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on jalan Pulau Sumbawa No.3 Mabar, Medan, with PT Teluk Intan. Based on the agreement, the Company will be charged on rental fee of Rp15,000 per metric ton, calculated based on the beginning inventory balance of the month. This agreement is valid until December 31, 2014.

Page 68: RichardRisambessy Rekan - FKS Multi Agrofksmultiagro.com/upload/20170303042650-71bee10753cef3c.pdf · Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT FKS Multi Agro Tbk Kami

PT FKS MULTI AGRO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2013 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2013 and for the year ended

December 31, 2013 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

63

42. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN (Lanjutan)

42. EVENTS AFTER THE REPORTING DATE (Continued)

c. Pada tanggal 1 Januari 2014, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Jalan Soekarno Hatta No.87, Bandung dengan Aming Bibin Bintaroe. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp1.485.000.000 selama 3 tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2016.

c. On January 1, 2014, The Company entered into agreement for warehouse rental on Jalan Soekarno Hatta No.87, Bandung with Aming Bibin Bintaroe. Based on the agreement, the Company will be charged a rental fee of Rp1,485,000,000 for 3 years. This agreement is valid until December 31, 2016.

d. Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa

mesin handling yang terletak di Jalan Tanjung Batu No.25-27, Surabaya dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa mesin sebesar Rp2.640.000.000 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2014.

d. The Company entered into agreement for handling machinery rental, located on Jalan Tanjung Batu No.25-27, Surabaya with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be charged a rental fee of Rp2,640,000,000 a year. This agreement is valid until December 31, 2014.

e. Pada tanggal 2 Januari 2014, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di jalan Tanjung Batu No.25-27, Surabaya dengan PT Teluk Intan. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp16.500 per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2014.

e. On January 2, 2014, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on jalan Tanjung Batu No.25-27, Surabaya,with PT Teluk Intan. Based on the agreement, the Company will be charged on rental fee of Rp16,500 per metric ton, calculated based on the beginning inventory balance of the month. This agreement is valid until December 31, 2014.

43. TRANSAKSI NON KAS 43. NON CASH TRANSACTION

Transaksi non kas yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut:

Non cash transaction for the ended December 31, 2013 and 2012 are as follows:

2013 Catatan/

Notes

2012

Reklasifikasi uang muka pembelian aset menjadi aset tetap 49.493

13

-

Reclassification from advance for assets purchase to fixed assets

44. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN 44. APPROVAL OF FINANCIAL STATEMENT

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan yang telah diselesaikan pada tanggal 17 Maret 2014.

The financial statements has been approved by the Company’s board of Directors and authorized for issued on March 17, 2014.