REALISASI PENANAMAN MODAL PMDN - bkpm.go.id · PDF filedilakukan selama 3 bulan periode...
Transcript of REALISASI PENANAMAN MODAL PMDN - bkpm.go.id · PDF filedilakukan selama 3 bulan periode...
22 Oktober 2015
invest in
Invest in remarkable indonesia Invest in
remarkable indonesiaindonesia
Invest in remarkable indonesia
Invest in remarkable indonesia
Invest in remarkable indonesia
indonesia
Invest in
Invest in remarkable indonesia
Invest in remarkable indonesia
Invest in remarkable indonesia
indonesia
Invest in
Invest in
Invest in
able indonesia Invest
© 2015 by Indonesia Investment Coordinating Board. All rights reserved
Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia
REALISASI PENANAMAN MODAL PMDN - PMA TRIWULAN III DAN JANUARI - SEPTEMBER TAHUN 2015
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
2
DAFTAR ISI
I. TRIWULAN III DAN JANUARI - SEPTEMBER 2015 : Dibanding Tahun 2014
II. TRIWULAN III 2015 : Sektor, Lokasi, dan Negara Asal
III. JANUARI - SEPTEMBER 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
IV. PENYERAPAN TENAGA KERJA INDONESIA
V. PERKEMBANGAN REALISASI INVESTASI 2010 - SEPTEMBER 2015
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
3
I. Triwulan III dan Januari – September 2015 : Dibanding Tahun 2014
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
4
*) Revisi Target Penanaman Modal 2015 Renstra BKPM 2015 – 2019**) Capaian Januari-September 2015 terhadap target 2015
Perkembangan Realisasi Penanaman Modal Triwulan III Tahun 2015
Nilai investasi Triwulan III 2015 merupakan realisasi investasi langsung yangdilakukan selama 3 bulan periode laporan (Juli - September 2015) berdasarkanLaporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) yang diterima BKPM dari perusahaanPMA dan PMDN
Di luar investasi Migas, Perbankan, Lembaga Keuangan Non Bank, Asuransi, SewaGuna Usaha, dan Industri Rumah Tangga
Nilai investasi dalam Rp Triliun (T) dan Kurs US$ 1 = Rp 12.500 sesuai dengan APBN2015
Realisasi investasi pada Triwulan III 2015: Rp 140,3 T, meningkat 3,8% dari Triwulan II2015 (Rp 135,1 T) atau meningkat 17,0% dari Triwulan III 2014 (Rp 119,9 T)
Realisasi investasi pada Januari - September 2015: Rp 400,0 T, meningkat 16,7% daritahun sebelumnya yaitu Januari - September 2014 (Rp 342,7 T)
PMDN : penanaman modal dalam negeriPMA : penanaman modal asing
Triwulan III dan Januari - September 2015 : Dibanding Tahun 2014
Triwulan III 2015 y-o-y q-o-q
PMDN 14,9% 11,4%
PMA 18,1% 0,3%
TOTAL 17,0% 3,8%
Jan-Sep 2015 y-o-y
PMDN 16,4%
PMA 16,9%
TOTAL 16,7%
TW I 2014 TW II 2014 TW III 2011 Jan-Sep 2014 TW I 2015 TW II 2015 TW III 2015 Jan-Sep 2015Target2015*)
Capaian**)
TOTAL 106,6 116,2 119,9 342,7 124,6 135,1 140,3 400,0 519,5 77,0%
PMDN 34,6 38,2 41,6 114,4 42,5 42,9 47,8 133,2 175,8 75,8%
PMA 72,0 78,0 78,3 228,3 82,1 92,2 92,5 266,8 343,7 77,6%
0
100
200
300
400
500
600R
p T
riliu
n
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
5
Realisasi Penanaman Modal Triwulan III dan Januari-September 2015 Dibanding Periode Sama Tahun 2014: PMDN dan PMA
Triwulan III 2014 Triwulan III 2015
Jan-Sep 2014 Jan-Sep 2015
Triwulan III dan Januari - September 2015 : Dibanding Tahun 2014
1. Triwulan III 2014 dan Triwulan III 2015 : PMDN dan PMA
2. Jan-Sep 2014 dan Jan-Sep 2015 : PMDN dan PMA
PMDNRp 114,4 T
(33,4%)
PMARp 228,3 T
(66,6%)
T= Triliun
PMDNRp 41,6 T(34,7%)
PMARp 78,3 T(65,3%)
PMDNRp 133,2 T
(33,3%)
PMARp 266,8 T
(66,7%)
PMDNRp 47,8 T(34,1%)
PMARp 92,5 T(65,9%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
6
JawaRp 62,2 T(51,9%)
Luar JawaRp 57,7 T(48,1%)
Realisasi Penanaman Modal Triwulan III dan Januari-September 2015 Dibanding Periode Sama Tahun 2014: Jawa dan Luar Jawa
Triwulan III 2014 Triwulan III 2015
Jan-Sep 2014 Jan-Sep 2015
Triwulan III dan Januari - September 2015 : Dibanding Tahun 2014
1. Triwulan III 2014 dan Triwulan III 2015 : Jawa dan Luar Jawa
2. Jan-Sep 2014 dan Jan-Sep 2015 : Jawa dan Luar Jawa
JawaRp 193,3 T
(56,4%)
Luar JawaRp 149,4 T
(43,6%)
T= Triliun
JawaRp 74,8 T(53,3%)
Luar JawaRp 65,5 T(46,7%)
JawaRp 219,3 T
(54,8%)
Luar JawaRp 180,7 T
(45,2%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
7
II. Triwulan III 2015 : Sektor, Lokasi, dan Negara Asal
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
8
PMA
PMDN PMDN + PMA
T= TriliunM= Miliar
Triwulan III 2015 : Sektor, Lokasi, dan Negara Asal
Realisasi Triwulan III 2015 : Berdasarkan Sektor
Listrik, Gas dan AirUS$ 1,1 M
(14,8%)
PertambanganUS$ 0,9 M
(12,2%)
Perumahan, Kawasan Industri dan
PerkantoranUS$ 0,8 M
(10,8%)
Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin
dan ElektronikUS$ 0,7 M
(9,5%)
Industri Kimia Dasar, Barang Kimia dan
FarmasiUS$ 0,6 M
(8,1%)
LainnyaUS$ 3,3 M
(44,6%)
Transportasi, Gudang dan
TelekomunikasiRp 10,7 T(22,4%)
Listrik, Gas dan Air
Rp 5,8 T(12,1%)
Industri Mineral Non Logam
Rp 5,3 T(11,1%)Industri Kimia Dasar,
Barang Kimia dan FarmasiRp 5,0 T(10,5%)
InduastriMakananRp 4,0 T(8,4%)
LainnyaRp 17,0 T(35,5%) Listrik, gas dan Air
Rp 19,1 T(13,6%)
Transportasi, Gudang dan
telekomunikasiRp 15,4 T(11,0%)
PertambanganRp 14,1 T(10,0%)
Industri Kimia Dasar, Barang
Kimia dan FarmasiRp 12,3 T
(8,8%)Perumahan, Kawasan Industridan Perkantoran
Rp 11,4 T(8,1%)
LainnyaRp 68,0,0 T
(48,5%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
9
NO BIDANG USAHAINVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
1 Listrik, Gas dan Air 1.064,94 99
2 Pertambangan 907,74 285
3 Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran
820,08 303
4 Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin dan Elektronik
723,98 394
5 Industri Kimia Dasar, Barang Kimia dan Farmasi
578,24 199
6 Tanaman Pangan dan Perkebunan 558,05 142
7 Industri Alat Angkutan dan Transportasi Lainnya
526,21 183
8 Industri Makanan 420,58 328
9 Transportasi, Gudang dan Telekomunikasi
373,76 120
10 Industri Mineral Non Logam 255,13 73
11 Industri Karet, Barang dari karet dan Plastik
236,40 117
12 Hotel dan Restoran 224,47 310
13 Industri Kertas, Barang dari kertas dan Percetakan
185,93 49
14 Perdagangan dan Reparasi 149,01 843
15 Industri Tekstil 135,61 137
16 Konstruksi 91,62 83
17 Industri Kulit, Barang dari kulit dan Sepatu
61,19 63
18 Jasa Lainnya 50,68 412
19 Industri Lainnya 15,46 78
20 Peternakan 8,55 22
21 Industri Kayu 6,45 25
22 Kehutanan 4,60 22
23 Perikanan 2,13 21
24 Industri Instrumen Kedokteran, Presisi, Optik dan Jam
0,27 2
TOTAL 7.401,12 4.310
PMAPMDN
Realisasi Triwulan III 2015 : Berdasarkan Sektor
NO BIDANG USAHAINVESTASI(Rp Miliar)
PROYEK
1 Transportasi, Gudang dan Telekomunikasi
10.743,87 59
2 Listrik, Gas dan Air 5.830,18 69
3 Industri Mineral Non Logam 5.255,28 45
4 Industri Kimia Dasar, Barang Kimia dan Farmasi
5.019,89 71
5 Industri Makanan 3.969,32 204
6 Tanaman Pangan dan Perkebunan 3.884,30 85
7 Pertambangan 2.729,42 37
8 Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin dan Elektronik
2.052,61 64
9 Industri Kertas, Barang dari kertas dan Percetakan
2.002,25 19
10 Hotel dan Restoran 1.657,06 78
11 Konstruksi 1.306,20 40
12 Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran
1.165,13 50
13 Industri Kayu 942,21 18
14 Industri Karet, Barang dari karet dan Plastik
408,88 46
15 Industri Tekstil 273,59 23
16 Perdagangan dan Reparasi 264,84 162
17 Jasa Lainnya 182,75 63
18 Industri Alat Angkutan dan Transportasi Lainnya
103,52 17
19 Industri Lainnya 21,41 4
20 Peternakan 16,30 13
21 Perikanan 0,03 3
22 Industri Instrumen Kedokteran, Presisi, Optik dan Jam
0,00 1
23 Industri Kulit, Barang dari kulit danSepatu
0,00 4
TOTAL 47.829,04 1.175
Triwulan III 2015 : Sektor, Lokasi, dan Negara Asal
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
10
PMA
PMDN
Realisasi Triwulan III 2015 : Berdasarkan LokasiTriwulan III 2015 : Sektor, Lokasi, dan Negara Asal
PMDN + PMA
T= TriliunM= Miliar
Jawa BaratRp 27,9 T(19,9%)
Jawa TimurRp 16,6 T(11,8%)
DKI JakartaRp 15,0 T(10,7%)
BantenRp 10,5 T
(7,5%)
Kalimantan TimurRp 10,3 T
(7,3%)
LainnyaRp 60,0 T(42,8%)
Jawa BaratUS$ 1,5 M
(20,3%)
Jawa TimurUS$ 0,8 M
(10,8%)
DKI JakartaUS$ 0,7 M
(9,5%)
BantenUS$ 0,6 M
(8,1%)
Kalimantan Timur
US$ 0,6 M(8,1%)
LainnyaUS$ 3,2 M
(43,2%)
Jawa BaratRp 8,6 T(18,0%)
DKI JakartaRp 6,8 T(14,2%)
Jawa TimurRp 6,0 T(12,5%)
Jawa TengahRp 3,1 T(6,5%)
BantenRp 2,9 T(6,1%)
LainnyaRp 20,4 T(42,7%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
11
NO LOKASIINVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
1 Jawa Barat 1.544,26 1.014
2 Jawa Timur 847,13 1783 DKI Jakarta 654,52 1.0144 Banten 606,75 452
5 Kalimantan Timur 594,29 776 Kalimantan Barat 577,73 1187 Kalimantan Selatan 352,11 51
8 Sumatera Utara 308,22 1019 Bali 213,65 214
10 Riau 208,62 5311 Papua 201,50 2712 Nusa Tenggara Barat 171,65 148
13 Sumatera Selatan 155,60 3114 Kalimantan Utara 137,92 815 Jawa Tengah 115,05 168
16 Sulawesi Tengah 94,48 4917 Maluku Utara 88,67 1318 Maluku 76,48 7
19 Kepulauan Riau 73,29 14320 Kalimantan Tengah 67,65 4521 Papua Barat 60,40 26
22 Sulawesi Selatan 45,51 4523 Sulawesi Tenggara 40,79 5724 Lampung 32,37 22
25 Jambi 31,08 2526 Kepulauan Bangka Belitung 29,71 22
27 Nusa Tenggara Timur 21,90 3928 DI Yogyakarta 14,00 3229 Sumatera Barat 13,51 34
30 Sulawesi Utara 11,83 4931 Aceh 4,29 2332 Bengkulu 4,08 7
33 Gorontalo 1,32 1034 Sulawesi Barat 0,75 8
TOTAL 7.401,12 4.310
PMAPMDN
Realisasi Triwulan III 2015 : Berdasarkan Lokasi
NO LOKASIINVESTASI(Rp Miliar)
PROYEK
1 Jawa Barat 8.614,66 202
2 DKI Jakarta 6.836,07 75
3 Jawa Timur 5.970,53 132
4 Jawa Tengah 3.103,13 248
5 Banten 2.951,50 100
6 Kalimantan Timur 2.901,63 15
7 Riau 2.809,58 54
8 Jambi 2.517,09 32
9 Sulawesi Selatan 2.062,40 32
10 Sumatera Selatan 1.691,84 16
11 Sumatera Barat 1.249,32 21
12 Kalimantan Barat 1.143,11 30
13 Aceh 1.133,60 40
14 Bali 972,58 9
15 Papua 872,63 10
16 Sulawesi Tenggara 781,34 17
17 Kepulauan Riau 493,46 26
18 Sulawesi Barat 369,82 2
19 Lampung 331,54 7
20 Kalimantan Utara 271,60 3
21 Sulawesi Tengah 227,16 15
22 Nusa Tenggara Barat 157,72 9
23 Kepulauan Bangka Belitung 134,14 9
24 Sumatera Utara 82,76 24
25 DI Yogyakarta 56,88 8
26 Gorontalo 29,41 1
27 Kalimantan Selatan 26,94 16
28 Kalimantan Tengah 16,64 3
29 Sulawesi Utara 10,85 9
30 Bengkulu 9,02 4
31 Papua Barat 0,07 3
32 Maluku Utara 0,00 1
33 Nusa Tenggara Timur 0,00 2
TOTAL 47.829,04 1.175
Triwulan III 2015 : Sektor, Lokasi, dan Negara Asal
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
12
Realisasi Triwulan III 2015 : Berdasarkan Negara AsalTriwulan III 2015 : Sektor, Lokasi, dan Negara Asal
M= Miliar
SingapuraUS$ 1,2 M
(16,2%)
JepangUS$ 0,9 M
(12,2%)
BelandaUS$ 0,5 M
(6,8%)
MalaysiaUS$ 0,3 M
(4,0%)
R.R. TiongkokUS$ 0,2 M
(2,7%)
LainnyaUS$ 4,3 M
(58,1%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
13
NO NEGARA ASALINVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
1 Singapura 1.248,80 734
2 Jepang 917,27 399
3 Belanda 494,88 166
4 Malaysia 322,93 206
5 R.R. Tiongkok 245,75 300
6 Amerika Serikat 241,84 77
7 Hongkong, RRT 241,57 130
8 British Virgin Islands 227,84 138
9 Korea Selatan 214,83 531
10 Italia 91,89 34
11 Australia 32,91 109
12 Perancis 29,00 51
13 Spanyol 25,26 19
14 Luxembourg 22,56 9
15 Inggris 19,34 54
16 India 18,08 63
17 Thailand 15,16 16
18 Swiss 14,73 30
19 Marshall Island 12,06 2
20 Taiwan 11,34 58
21 Seychelles 7,87 8
22 Yaman 4,83 3
23 Mauritius 3,79 19
24 Jerman 2,51 33
25 Turki 2,46 6
26 Selandia Baru 2,19 7
27 Belgia 1,06 16
28 Sudan 0,70 3
29 Saudi Arabia 0,61 9
30 Pakistan 0,60 14
31 Panama 0,50 2
32 Samoa Barat 0,50 10
33 Somalia 0,40 3
34 Ceko 0,35 2
35 Portugal 0,35 1
36 Nigeria 0,30 2
Realisasi Triwulan III 2015 : Berdasarkan Negara Asal
NO NEGARA ASALINVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
37 Norwegia 0,30 2
38 Irak 0,25 3
39 Kanada 0,22 9
40 Kamerun 0,20 2
41 Bangladesh 0,15 2
42 Uni Emirat Arab 0,15 3
43 Denmark 0,15 2
44 Philipina 0,14 4
45 Austria 0,11 4
46 Isle of Man 0,09 2
47 Yordania 0,08 2
48 Afrika Selatan 0,07 3
49 Polandia 0,01 3
50 Khyrgistan 0,00 1
51 Burkina Faso 0,00 1
52 Swedia 0,00 1
53 Skotlandia 0,00 1
54 Afghanistan 0,00 2
55 Suriah 0,00 1
56 Ukraina 0,00 1
57 Cook Islands 0,00 1
58 Lebanon 0,00 2
59 Rusia 0,00 2
60 Kenya 0,00 1
61 Irlandia 0,00 1
62 Guinea 0,00 1
63 Libya 0,00 1
64 Mesir 0,00 1
65 Bahrain 0,00 1
66 Meksiko 0,00 1
67 Vietnam 0,00 3
68 Belize 0,00 3
69 Cayman Islands 0,00 1
70 Maroko 0,00 1
71 Gabungan Negara 2.922,14 977
Total 7.401.12 4.310
Triwulan III 2015 : Sektor, Lokasi, dan Negara Asal
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
14
III. Januari - September 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
15
PMA
PMDN PMDN + PMA
Realisasi Januari - September 2015 : Berdasarkan SektorJanuari - September 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
T= TriliunM= Miliar
PertambanganUS$ 3,1 M
(14,6%)
Transportasi, Gudang dan
TelekomunikasiUS$ 2,8 M
(13,1%)
Industri LogamDasar, BarangLogam, Mesindan Elektronik
US$ 2,1 M(9,9%)
Industri Alat Angkutan dan Transportasi
LainnyaUS$ 1,6 M
(7,5%)
Listrik, Gas dan AirUS$ 1,6 M
(7,5%)
LainnyaUS$ 10,1 M
(47,4%)
Transportasi, Gudang dan
TelekomunikasiRp 52,6 T(13,1%)
PertambanganRp 42,8 T(10,7%)
Listrik, Gas dan Air
Rp 37,9T(9,5%)
Industri Kimia Dasar, Barang
Kimia danFarmasiRp 34,5T
(8,6%)
Industri LogamDasar, BarangLogam, Mesindan Elektronik
Rp 33,2T(8,3%)
LainnyaRp 199,1 T
(49,8%)
Industri MakananRp 18,1 T(13,6%)
Listrik, Gas dan AirRp 17,4 M
(13,1%)
Transportasi, Gudang dan
TelekomunikasiRp 17,4 M
(13,0%)
Industri Kimia Dasar, BarangKimia dan Farmasi
Rp 16,1 T(12,1%)
Industri Mineral Non LogamRp 11,9 T
(8,9%)
LainnyaRp 52,3 T(39,3%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
16
NO BIDANG USAHAINVESTASI(Rp Miliar)
PROYEK
1 Industri Makanan 18.109,11 6282 Listrik, Gas dan Air 17.446,49 169
3 Transportasi, Gudang dan Telekomunikasi
17.386,53 161
4 Industri Kimia Dasar, Barang Kimia dan Farmasi
16.058,76 206
5 Industri Mineral Non Logam 11.905,75 1356 Konstruksi 9.631,22 141
7 Tanaman Pangan dan Perkebunan 9.569,52 269
8 Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin dan Elektronik
6.573,10 220
9 Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran
5.888,02 154
10 Pertambangan 3.910,16 96
11 Industri Kertas, Barang dari kertas dan Percetakan
3.593,17 77
12 Hotel dan Restoran 3.559,09 189
13 Industri Tekstil 2.417,38 112
14 Industri Karet, Barang dari karet dan Plastik
2.321,05 169
15 Perdagangan dan Reparasi 1.253,10 51916 Industri Alat Angkutan dan
Transportasi Lainnya1.037,71 65
17 Industri Kayu 998,34 48
18 Jasa Lainnya 755,45 16419 Peternakan 307,26 59
20 Perikanan 271,74 11
21 Kehutanan 245,92 11
22 Industri Lainnya 44,05 23
23 Industri Kulit, Barang dari kulit dan Sepatu
5,40 10
24 Industri Instrumen Kedokteran, Presisi, Optik dan Jam
0,00 4
TOTAL 133.288,33 3.640
PMAPMDN
NO BIDANG USAHAINVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
1 Pertambangan 3.107,33 726
2 Transportasi, Gudang dan Telekomunikasi
2.816,46 341
3 Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin dan Elektronik
2.126,94 1220
4 Industri Alat Angkutan dan Transportasi Lainnya
1.645,14 518
5 Listrik, Gas dan Air 1.635,82 245
6 Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran
1.481,25 629
7 Industri Kimia Dasar, Barang Kimia dan Farmasi
1.477,47 557
8 Tanaman Pangan dan Perkebunan 1.421,04 399
9 Industri Makanan 1.161,05 886
10 Konstruksi 921,16 246
11 Industri Mineral Non Logam 842,13 186
12 Industri Karet, Barang dari karet dan Plastik
558,26 367
13 Hotel dan Restoran 542,14 735
14 Industri Kertas, Barang dari kertas dan Percetakan
424,83 135
15 Perdagangan dan Reparasi 394,07 2290
16 Industri Tekstil 274,62 411
17 Jasa Lainnya 207,25 1089
18 Industri Kulit, Barang dari kulit dan Sepatu
128,49 154
19 Perikanan 52,11 60
20 Industri Lainnya 51,63 224
21 Industri Kayu 37,77 67
22 Peternakan 14,88 44
23 Kehutanan 14,87 60
24 Industri Instrumen Kedokteran, Presisi, Optik dan Jam
0,50 5
TOTAL 21.337,21 11.594
Realisasi Januari - September 2015 : Berdasarkan SektorJanuari - September 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
17
Trend Sektor PMDN : 2010 – September 2015
T = Triliun
IndustriPengolahan
(Manufacturing)Rp 24,4 T(40,3%)
JasaRp 22,8 T(37,6%)
Tanaman Pangandan Perkebunan
Rp 8,9 T(14,7%)
PertambanganRp 3,0 T(5,1%)
PeternakanRp 1,2 T(2,0%)
KehutananRp 0,2 T(0.3%) Perikanan
Rp 0,001 T(0,0%)
2010
IndustriPengolahan
(Manufacturing)Rp 38,5T(50,7%)
JasaRp 20,9 T(27,6%)
TanamanPangan danPerkebunan
Rp 9,4 T(12,3%)
PertambanganRp 6,9 T(9,1%)
PeternakanRp 0,3 T(0,3%)
KehutananRp 0,001 T
(0,0%)
2011
Industri Pengolahan(Manufacturing)
Rp 49,9 T(54,1%)
JasaRp 21,9 T(23,8%)
PertambanganRp 10,5 T(11,4%)
Tanaman Pangan dan Perkebunan
Rp 9,6 T(10,4%)
KehutananRp 0,1 T(0,2%)
PeternakanRp 0,1 T(0,1%)
PerikananRp 0,01 T
(0,0%)
2012
JasaRp 80,6 T(51,6%)
IndustriPengolahan
(Manufacturing)Rp 59,0 T(37,8%)
Tanaman Pangandan Perkebunan
Rp 12,7 T(8,1%)
PertambanganRp 3,1 T(2,0%)
PeternakanRp 0,7 T(0,4%)
PerikananRp 0,02 T
(0.0%)
KehutananRp 0,0003 T
(0,0%)
2014
JasaRp 51,3 T(40,0%)
IndustriPengolahan
(Manufacturing)Rp 51,2 T(40,0%)
PertambanganRp 18,8 T(14,6%)
TanamanPangan danPerkebunan
Rp 6,6 T(5,1%)
PeternakanRp 0,3 T (0,3%)
2013
Januari - September 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
Tanaman Pangan danPerkebunan
Rp. 9,5 T(7,2% )
PertambanganRp. 3,9 T
(2,9%)
PeternakanRp. 0,3 T
(0,2%)PerikananRp. 0,3 T
(0,2%)
KehutananRp. 0,2 T
(0,1%)
Industripengolahan
(Manufacturing)Rp. 63,1 T
(47,4%)
JasaRp. 55,9 T
(42,0%)
Jan – Sep 2015
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
18
Trend Sektor PMA : 2010 – September 2015
M = Miliar
JasaUS$ 7,8 M
(40,0%)
Industri Pengolahan(Manufacturing)
US$ 6,8 M(34,8%)
PertambanganUS$ 3,6 M
(18,6%)
Tanaman Pangan danPerkebunanUS$ 1,2 M
(6,3%)
PeternakanUS$ 0,02 M
(0,1%)
KehutananUS$ 0,01 M
(0,1%)
PerikananUS$ 0,01 M
(0,1%)
2011
Industri Pengolahan(Manufacturing)
US$ 11,8 M(47,9%)
JasaUS$ 6,9 M
(28,0%)
PertambanganUS$ 4,2 M
(17,3%)
Tanaman Pangan danPerkebunanUS$ 1,6 M
(6,5%)
PerikananUS$ 0,03 M
(0,1%)
KehutananUS$ 0,03 M
(0,1%)
PeternakanUS$ 0,02 M
(0,1%)
2012
JasaUS$ 9,8 M
(60,7%)
Industri Pengolahan(Manufacturing)
US$ 3,3 M(20,6%)
PertambanganUS$ 2,2 M
(13,6%)
Tanaman Pangan dan PerkebunanUS$ 0,8 M
(4,6%)
KehutananUS$ 0,04 M
(0,2%)
PeternakanUS$ 0,025 M
(0,2%)Perikanan
US$ 0,002 M(0,1%)
2010
IndustriPengolahan
(Manufacturing)US$ 15,8 M
(55,4%)
JasaUS$ 6,3 M
(22,0%)
PertambanganUS$ 4,8 M
(16,8%)
TanamanPangan danPerkebunanUS$ 1,6 M
(5,6%)
KehutananUS$ 0,03 M
(0,1%)
PeternakanUS$ 0,01 M
(0,1%)
PerikananUS$ 0,01 M
(0,0%)
2013
IndustriPengolahan
(Manufacturing)US$ 13,0 M
(45,6%)
JasaUS$ 8,5 M
(29,9%)
PertambanganUS$ 4,7 M
(16,4%)
TanamanPangan danPerkebunanUS$ 2,2 M
(7,7%)
KehutananUS$ 0,05 M
(0,2%)
PerikananUS$ 0,04 M
(0,1%)PeternakanUS$ 0,03 M
(0,1%)
2014
Januari - September 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
PertambanganUS$ 3,1 M(14,5%)
Tanaman Pangan dan Perkebunan
US$ 1,4 M(6,6%)
PerikananUS$ 0,052 M
(0,2%)
PeternakanUS$ 0,015 M
(0,1%)
KehutananUS$ 0,015 M
(0,1%)
Industri pengolahan(Manufacturing)
US$ 8,7 M(40,9%)
JasaUS$ 8 M(37,6%)
Jan - Sep 2015
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
19
T = Triliun
IndustriPengolahan
(Manufacturing)Rp 89,8 T
(60,7%)
JasaRp 30,4 T (20,6%)
TanamanPangan danPerkebunan
Rp 20,1 T (13,6%)
PertambanganRp 6,8 T (4,6%)
PeternakanRp 0,4 T (0,2%)
KehutananRp 0,2 T (0,2%)
PerikananRp 0,2 T (0,1%)
2010
IndustriPengolahan
(Manufacturing)Rp 108,7 T
(43,3%)
JasaRp 82,0 T (32,7%)
Tanaman Pangan dan Perkebunan
Rp 41,9 T (16,7%)
PertambanganRp 17,9 T
(7,1%)
PeternakanRp 0,4 T (0,2%)
KehutananRp 0,1 T (0,0%) Perikanan
Rp 0,1 T (0,0%)
2011
Industri Pengolahan
(Manufacturing)Rp 155,8 T
(49,7%)
JasaRp 83,7 T (26,7%)
PertambanganRp 48,8 T (15,6%)
Tanaman Pangan dan Perkebunan
Rp 24,0 T(7,7%)
KehutananRp 0,4 T (0,1%)
PeternakanRp 0,3 T (0,1%) Perikanan
Rp 0,2 T(0,1%)
2012
JasaRp 201,1 T
(50,5%)
IndustriPengolahan
(Manufacturing)Rp 110,6 T
(27,7%)
PertambanganRp 64,3 T(16,1%)
TanamanPangan danPerkebunan
Rp 21,8 T(5,5%)
PeternakanRp 0,6 T(0,2%)
PerikananRp 0,1 T(0,0%)
KehutananRp 0,1 T(0,0%)
2013
Trend Sektor PMDN dan PMA: 2010 – September 2015
IndustriPengolahan
(Manufacturing)Rp 199,1 T
(43,0%)
JasaRp 172,3 T
(37,2%)
PertambanganRp 53,3 T(11,5%)
TanamanPangan danPerkebunan
Rp 36,4 T(7,9%)
PeternakanRp 1,0 T(0,2%)
KehutananRp 0,6 T(0,1%)
PerikananRp 0,4 T(0,1%)
2014
Januari - September 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
Tanaman Pangan dan Perkebunan
Rp 48,4T(12,1%)
PertambanganRp 21,7 T
(5,4%)
PeternakanRp 0,9 T(0,2%)
PerikananRp 0,5 T(0,1%)
KehutananRp 0,4 T(0,1%)
Industri Pengolahan (Manufacturing)
Rp 172,2 T(43,1%)
JasaRp 155,9T
(39,0%)
Jan – Sep 2015
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
20
PMDN + PMAPMDN
Januari - September 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
Realisasi Januari - September 2015 : Berdasarkan Lokasi
PMA
T= TriliunM= Miliar
Jawa BaratRp 24,0 T(18,0%)
Jawa TimurRp 18,6 T(14,0%)
DKI JakartaRp 15,1 T(11,3%)
Jawa TengahRp 10,3 T
(7,7%)
Sumatera SelatanRp 8,9 T(6,7%)
LainnyaRp 56,3 T(42,3%)
Jawa BaratUS$ 5,2 M
(24,3%)
DKI JakartaUS$ 2,3 M
(10,6%)
Kalimantan Timur
US$ 1,8 M(8,3%)
Jawa TimurUS$ 1,7 M
(7,9%)
BantenUS$ 1,6 M
(7,6%)
LainnyaUS$ 8,8 M
(41,4%)
Jawa BaratRp 88,9 T(22,2%)
DKI JakartaRp 43,3 T(10,8%)
Kalimantan TimurRp 30,9 T
(7,7%)
Jawa TimurRp 39,6 T
(9,9%)
BantenRp 28,2 T
(7,1%)
LainnyaRp 169,1 T
(42,3%)
Jan - Sep 2015
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
21
NO LOKASIINVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
1 Jawa Barat 5.188,67 3.0462 DKI Jakarta 2.255,69 2.7413 Kalimantan Timur 1.768,12 1834 Jawa Timur 1.682,59 5185 Banten 1.616,08 1.0546 Kalimantan Barat 1.146,96 3097 Sumatera Utara 939,97 3248 Papua 831,39 929 Sulawesi Tengah 624,62 118
10 Jawa Tengah 613,39 35811 Kepulauan Riau 515,07 42612 Kalimantan Selatan 513,16 9913 Nusa Tenggara Barat 511,55 26014 Sumatera Selatan 484,81 10515 Bali 454,84 56416 Riau 388,12 16617 Kalimantan Tengah 273,77 9318 Lampung 236,17 4719 Kalimantan Utara 195,62 2920 Sulawesi Selatan 164,36 11221 Papua Barat 136,87 6822 Maluku Utara 132,99 4323 Sulawesi Tenggara 114,50 14224 Jambi 104,57 8725 DI Yogyakarta 84,22 8526 Maluku 82,35 3827 Kepulauan Bangka Belitung 80,98 5728 Sulawesi Utara 76,77 13829 Nusa Tenggara Timur 38,52 7530 Sumatera Barat 37,74 8831 Bengkulu 19,37 2532 Aceh 18,16 5833 Gorontalo 3,53 2934 Sulawesi Barat 1,69 17
TOTAL 21.337,21 11.594
PMAPMDN
NO LOKASIINVESTASI(Rp Miliar)
PROYEK
1 Jawa Barat 24.034,37 6192 Jawa Timur 18.612,25 4293 DKI Jakarta 15.103,09 2184 Jawa Tengah 10.322,61 7245 Sumatera Selatan 8.894,58 586 Kalimantan Timur 8.814,27 707 Banten 7.962,60 2228 Riau 7.163,03 1309 Kalimantan Barat 5.201,46 123
10 Sulawesi Selatan 4.829,30 16611 Aceh 3.792,52 14912 Jambi 3.202,55 7113 Sumatera Utara 3.097,93 13114 Sumatera Barat 1.509,01 5515 Bali 1.225,54 3516 Lampung 1.068,63 2717 Sulawesi Barat 1.003,85 1218 Papua 995,82 3719 Kalimantan Selatan 961,05 4620 Kepulauan Bangka Belitung 889,78 2021 Sulawesi Tenggara 878,44 3622 Sulawesi Tengah 775,93 2623 Kalimantan Tengah 726,18 1624 Kepulauan Riau 598,12 8825 Kalimantan Utara 531,67 1626 Bengkulu 338,79 1127 DI Yogyakarta 309,38 3028 Nusa Tenggara Barat 265,15 1229 Papua Barat 60,00 1430 Maluku Utara 48,23 331 Gorontalo 39,97 432 Sulawesi Utara 31,22 3933 Nusa Tenggara Timur 1,00 3
TOTAL 133.288,32 3.640
Realisasi Januari – September 2015 : Berdasarkan LokasiJanuari - September 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
22
Jawa TimurRp 34,8 T(27,2%)
Kalimantan Timur
Rp 15,8 T(12,4%)Jawa Tengah
Rp 12,6 T(9,8%)
Jawa BaratRp 9,0 T(7,0%)
Kalimantan SelatanRp 8,3 T(6,5%)
LainnyaRp 47,7 T(37,1%)
2013
Trend Lokasi PMDN: 2010 – September 2015
T= Triliun
Jawa Barat:Rp 11,2 T(14,7%)
Jawa Timur:Rp 9,7 T(12,7%)
DKI Jakarta:Rp 9,3 T(12,2%)
Riau:Rp 7,5 T(9,8%)
Kalimantan Timur:
Rp 6,6 T(8,6%)
Lainnya:Rp 31,7 T(41,9%)
2011
Jawa TimurRp 21,5 T(23,3%)
Jawa BaratRp 11,4 T(12,3%)
DKI JakartaRp 8,5 T(9,3%)Kalimantan
TimurRp 5,9 T(6,4%)
Jawa TengahRp 5,8 T(6,3%)
LainnyaRp 39,1 T(42,4%)
2012
Jawa BaratRp 15,8 T(26,1%)
Jawa TimurRp 8,1 T(13,3%)
Kalimantan Timur
Rp 7,9 T (13,0%)
BantenRp 5,8 T (9,6%)
DKI JakartaRp 18,4 T
(7,6%)
LainnyaRp 18,4 T (30,4%)
2010
Jawa TimurRp 38,1 T(24,4%)
Jawa BaratRp 18,7 T(12,0%)
DKI JakartaRp 17,8 T(11,4%)Jawa Tengah
Rp 13,6 T(8,7%)
Kalimantan Timur
Rp 12,9 T(8,2%)
LainnyaRp 55,0 T(35,3%)
2014
Januari - September 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
Jawa BaratRp 24,0 T(18,0%)
Jawa TimurRp 18,6 T(14,0%)
DKI JakartaRp 15,1 T(11,3%)
Jawa Tengah
Rp 10,3 T(7,7%)
Sumatera SelatanRp 8,9 T(6,7%)
LainnyaRp 56,3 T(42,3%)
Jan - Sep 2015
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
23
Trend Lokasi PMA : 2010 – September 2015
M = Miliar
DKI JakartaUS$ 4,8 M
(24,8%)
Jawa BaratUS$ 3,8 M
(19,7%)Banten
US$ 2,2 M(11,2%)
PapuaUS$ 1,3 M
(6,7%)
Jawa TimurUS$ 1,3 M
(6,7%)
LainnyaUS$ 6,1 M
(30,9%)
2011
Jawa BaratUS$ 4,2 M
(17,1%)
DKI JakartaUS$ 4,1 M
(16,7%)
BantenUS$ 2,7 M
(11,1%)Jawa TimurUS$ 2,3 M
(9,4%)
Kalimantan Timur
US$ 2,0 M(8,2%)
LainnyaUS$ 9,2 M
(37,5%)
2012
Jawa BaratUS$ 7,1 M
(24,9%)
BantenUS$ 3,7 M
(13,0%)Jawa TimurUS$ 3,4 M
(11,9%)
DKI JakartaUS$ 2,6 M
(9,1%)
PapuaUS$ 2,4 M
(8,2%)
LainnyaUS$ 9,4 M
(32,9%)
2013
DKI Jakarta US$ 6,4 M
(39,7%)
Jawa TimurUS$ 1,8 M
(10,9%)
Jawa Barat US$ 1,7 M
(10,4%)
BantenUS$ 1,5 M
(9,5%)
Kalimantan TimurUS$ 1,1 M
(6,7%)
Lainnya US$ 3,7 M
(22,8%)
2010
Jawa BaratUS$ 6,6 M
(23,0%)
DKI JakartaUS$ 4,5 M
(15,8%)
KalimantanTimur
US$ 2,1 M(7,5%)
BantenUS$ 2,0 M
(7,1%)
Jawa TimurUS$ 1,8 M
(6,3%)
LainnyaUS$ 11,5 M
(40,3%)
2014
Januari - September 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
Jawa Barat
US$ 5,2 M(24,4%)
DKI Jakarta
US$ 2,3 M(10,3%)
Kalimantan Timur
US$ 1,8 M(8,5%)
Jawa Timur
US$ 1,7 M(8,0%)
BantenUS$ 1,6 M
(7,5%)
LainnyaUS$ 8,8 M
(41,3%)
Jan – Sep 2015
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
24
DKI JakartaRp 63,4 T(30,4%)
Jawa BaratRp 31,3 T(15,0%)
Jawa TimurRp 24,3 T(11,6%)
BantenRp 19,8 T
(9,5%)
Kalimantan Timur
Rp 15,9 T(7,6%)
LainnyaRp 54,2 T(25,9 %)
2010
Trend Lokasi PMDN dan PMA : 2010 – September 2015
Jawa BaratRp 76,5 T(19,2%)
Jawa TimurRp 67,0 T(16,8%)
BantenRp 39,0 T
(9,8%)DKI JakartaRp 30,2 T
(7,6%)
Kalimantan TImur
Rp 28,3 T(7,1%)
LainnyaRp 157,5 T
(39,5%)
2013
T = Triliun
DKI JakartaRp 52,7 T(21,0%)
Jawa BaratRp 45,8 T(18,2%)
BantenRp 23,8 T
(9,5%)
Jawa TimurRp 21,5 T
(8,5%)
PapuaRp 13,2 T
(5,3%)
LainnyaRp 94,3 T(37,5%)
2011
Jawa BaratRp 49,3 T(15,7%)
DKI JakartaRp 45,5 T(14,5%)
Jawa TimurRp 42,2 T(13,5%)
BantenRp 29,6 T
(9,4%)
Kalimantan TimurRp 23,1 T
(7,4%)
LainnyaRp 123,6 T
(39,5%)
2012
Jawa BaratRp 89,3 T(19,3%)
DKI JakartaRp 66,3 T(14,3%)
Jawa TimurRp 57,5 T(12,4%)Kalimantan
TimurRp 36,0 T
(7,8%)
BantenRp 30,0 T
(6,5%)
LainnyaRp 184,0 T
(39,7%)
2014
Januari - September 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
Jawa BaratRp 88,9 T(22,2%)
DKI JakartaRp 43,3 T(10,8%)
Kalimantan Timur
Rp 30,9 T(7,7%)
Jawa TimurRp 39,6 T
(9,9%)
BantenRp 28,2 T
(7,1%)
LainnyaRp 169,1 T
(42,3%)
Jan - Sep 2015
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
25
Realisasi Januari - September 2015 : Berdasarkan Negara AsalJanuari - September 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
M= Miliar
SingapuraUS$ 3,5 M
(16,4%)
MalaysiaUS$ 2,9 M
(13,6%)
JepangUS$ 2,5 M
(11,8%)
Korea SelatanUS$ 1,0 M
(4,7%)
BelandaUS$ 0,9 M
(4,2%)
LainnyaUS$ 10,5 M
(49,3%)
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
26
NO NEGARA ASALINVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
1 Singapura 3.551,42 1.9992 Malaysia 2.917,21 6003 Jepang 2.494,98 1.3184 Korea Selatan 1.002,66 1.5295 Belanda 908,30 3016 Amerika Serikat 853,71 1737 British Virgin Islands 670,80 3608 Inggris 444,28 1589 Hongkong, RRT 416,61 265
10 R.R. Tiongkok 406,02 70511 Thailand 169,76 5512 Australia 104,61 29613 Italia 97,99 7414 Taiwan 96,43 17115 Perancis 94,94 11816 Kanada 73,56 2217 Luxembourg 54,32 2418 Swiss 36,98 6719 Mauritius 33,93 3920 Seychelles 33,80 2721 India 33,20 14522 Saudi Arabia 29,93 1823 Jerman 27,37 9424 Cayman Islands 26,72 1325 Spanyol 25,91 4226 Selandia Baru 16,26 1327 Uni Emirat Arab 13,76 1228 Brasil 12,70 429 Marshall Island 12,06 530 Polandia 11,48 831 Afghanistan 8,14 532 Yaman 7,10 533 Belgia 4,77 5034 Turki 3,08 1435 Denmark 1,85 936 Samoa Barat 1,66 1537 Belize 1,50 938 Pakistan 1,44 2939 Mesir 1,36 240 Somalia 0,90 441 Bulgaria 0,87 142 Ceko 0,76 443 Sudan 0,70 344 Irak 0,60 6
Realisasi Januari - September 2015 : Berdasarkan Negara AsalNO NEGARA ASAL
INVESTASI(US$ Juta)
PROYEK
45 Lebanon 0,56 4
46 Panama 0,53 5
47 Guatemala 0,38 2
48 Portugal 0,35 2
49 Bangladesh 0,35 3
50 Nigeria 0,31 5
51 Norwegia 0,31 6
52 Rusia 0,30 14
53 Tanzania 0,30 1
54 Austria 0,24 10
55 Yordania 0,23 5
56 Sri Lanka 0,21 1
57 Kamerun 0,20 2
58 Philipina 0,14 12
59 Argentina 0,11 1
60 Guinea 0,10 4
61 Isle of Man 0,09 2
62 Channel Islands 0,08 1
63 Afrika Selatan 0,07 3
64 Vietnam 0,06 5
65 Irlandia 0,05 3
66 Skotlandia 0,02 2
67 Suriah 0,02 5
68 Khyrgistan 0,01 2
69 Burkina Faso 0,00 1
70 Swedia 0,00 5
71 Qatar 0,00 2
72 Hungaria 0,00 1
73 Venezuela 0,00 1
74 Slovakia 0,00 1
75 Meksiko 0,00 2
76 Libya 0,00 1
77 Maroko 0,00 3
78 Cook Islands 0,00 2
79 Ukraina 0,00 1
80 Slovenia 0,00 1
81 Barbados 0,00 3
82 Bahrain 0,00 2
83 Siprus 0,00 3
84 Aljazair 0,00 1
85 Kenya 0,00 1
86 Gabungan Negara 6.625,79 2.652
Total 21.337,21 11.594
Januari - September 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
27
SingapuraUS$ 5,01 M
(30,9%)
InggrisUS$ 1,89 M
(11,6%)
Amerika SerikatUS$ 0,93 M
(5,7%)
JepangUS$ 0,71 M
(4,4%)
BelandaUS$ 0,61 M
(3,8%)
LainnyaUS$ 7,07 M
(43,6%)
2010
Trend Negara Asal PMA (5 Besar) : 2010 – September 2015
M = Miliar
SingapuraUS$ 5,1 M
(26,3%)
JepangUS$ 1,5 M
(7,8%)
Amerika Serikat
US$ 1,5 M(7,6%)
BelandaUS$ 1,4 M
(6,9%)
Korea Selatan
US$ 1,2 M(6,3%)
LainnyaUS$ 8,8 M
(45,1%)
2011SingapuraUS$4,9 M
(19,8%)
JepangUS$ 2,5 M
(10,0%)
Korea SelatanUS$ 1,9 M
(7,9%)
Amerika SerikatUS$ 1,2 M
(5,1%)
MauritiusUS$ 1,1 M
(4,3%)
LainnyaUS$ 13,0 M
(52,9%)
2012
JepangUS$ 4,7 M
(16,5%)
SingapuraUS$ 4,7 M
(16,3%)
Amerika Serikat
US$ 2,4 M(8,5%)
Korea Selatan
US$ 2,2 M(7,7%)
InggrisUS$ 1,1 M
(3,8%)
LainnyaUS$ 13,5 M
(47,2%)
2013SingapuraUS$ 5,8 M
(20,4%)
JepangUS$ 2,7 M
(9,5%)
MalaysiaUS$ 1,8 M
(6,2%)
BelandaUS$ 1,7 M
(6,1%)InggrisUS$ 1,6 M
(5,6%)
LainnyaUS$ 14,9 M
(52,2%)
2014
Januari - September 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
SingapuraUS$ 3,5 M
(16,4%)
MalaysiaUS$ 2,9 M
(13,6%)
JepangUS$ 2,5 M
(11,8%)
Korea SelatanUS$ 1,0 M
(4,7%)
BelandaUS$ 0,9 M
(4,2%)
LainnyaUS$ 10,5 M
(49,3%)
Jan-Sep 2015
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
28
Trend PMA dari beberapa Mitra Utama: 2010 – September 2015
M = Miliar
Singapura US$ 5,0 M
(30,4%)
UEUS$ 1,2 M
(7,3%)
Amerika Serikat
US$ 0,9 (5,5%)
JepangUS$ 0,7 M
(4,3%)Hong Kong, RRT
US$ 0,6 M(3,6%)
Malaysia US$ 0,5 M
(3,0%)
Korea Selatan US$ 0,3 M
(1,8%)
AustraliaUS$ 0,2 M
(1,2%)
RRT US$ 0,2 M
(1,2%)
Taiwan US$ 0,0 M
(0,3%)
LainnyaUS$ 6,8 M
(41,4%)
2010
Singapura US$ 4,9 M
(19,7%)
JepangUS$ 2,5 M
(10,0%)
UEUS$ 2,3 M
(9,2%)
Korea Selatan US$ 1,9 M
(7,6%)
Amerika Serikat
US$ 1,2 M(4,8%)
Australia US$ 0,7 M
(2,8%)
TaiwanUS$ 0,6 M
(2,6%)
Malaysia US$ 0,5 M
(2,0%)
Hong Kong, RRT US$ 0,3 M
(1,2%)
RRT US$ 0,1 M
(0,4%)
LainnyaUS$ 9,9 M
(39,7%)
2012
JepangUS$ 4,7 M
(16,2%)
Singapura US$ 4,7 M
(16,2%)
Amerika Serikat
US$ 2,4 M(8,3%)
UEUS$ 2,4 M
(8,3%)
Korea Selatan US$ 2,2 M
(7,6%)Malaysia
US$ 0,7 M (2,4%)
Hong Kong, RRT US$ 0,4 M
(1,4%)
Taiwan US$ 0,4 M
(1,4%)
RRT US$ 0,3 M
(1,0%)
Australia US$ 0,2 M
(0,7%)
LainnyaUS$ 10,6 M
(36,5%)
2013
Singapura US$ 5,8 M
(20,3%)
UEUS$ 3,8 M
(13,3%)
JepangUS$ 2,7 M
(9,5%)
Malaysia US$ 1,8 M
(6,3%)
Amerika Serikat
US$ 1,3 M(4,5%)
Korea Selatan US$ 1,1 M
(3,8%)
RRT US$ 0,8 M
(2,8%)
Hong Kong, RRT US$ 0,7 M
(2,4%)
Australia US$ 0,6 M
(2,1%)
Taiwan US$ 0,1 M
(0,4%)
LainnyaUS$ 9,9 M
(34,6%)
2014
Singapura US$ 5,1 M
(25,8%)
UE
US$ 2,2 M(11,1%)
JepangUS$ 1,5 M
(7,6%)
Amerika SerikatUS$ 1,5 M
(7,6%)Korea Selatan
US$ 1,2 M(6,1%)
MalaysiaUS$ 0,6 M
(3,1%)Taiwan
US$ 0,2 M(1,2%)
Hong Kong, RRT US$ 0,1 M
(0,5%)
RRT US$ 0,1 M
(0,5%)
Australia US$ 0,1 M
(0,5%)
LainnyaUS$ 7,1 M
(36,0%)
2011
Januari – September 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
SingapuraUS$ 3,5 M
(16,4%)
MalaysiaUS$ 2,9 M
(13,6%)
JepangUS$ 2,5 M
(11,7%)UEUS$ 1,7 M
(8,0%)Korea
SelatanUS$ 1,0 M
(4,7%)
Amerika Serikat
US$ 0,8 M(3,7%)
British Virgin Islands
US$ 0,7 M(3,3%)
Hongkong, RRT
US$ 0,4 M(1,9%)
RRTUS$ 0,4 M
(1,9%)
TaiwanUS$ 0,1 M
(0,5%)
LainnyaUS$ 7,3 M
(34,3%)
Jan-Sep 2015
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
29
PMDN
PMA
PMDN dan PMA
Berdasarkan Koridor Ekonomi pada periode Januari -September 2015, realisasi PMDN dan PMA tertinggi adadi Koridor Jawa. Realisasi PMDN terbesar berikutnyaberada di Koridor Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Balidan Nusa Tenggara serta Maluku dan Papua. SedangkanPMA terbesar berikutnya berada di Koridor Kalimantan,Sumatera, Sulawesi, Bali dan Nusa Tenggara, serta Malukudan Papua.
Koridor Ekonomi
T= Triliun
Januari - September 2015 : Sektor, Lokasi, Negara Asal, dan Koridor Ekonomi
JawaRp 219,3 T
(54,8%)
Bali dan Nusa TenggaraRp 14,1 T
(3,5%)
KalimantanRp 64,9 T(16,2%)
Maluku dan Papua
Rp 15,9 T(4,0%)
SulawesiRp 19,9 T
(5,0%)
SumateraRp 65,9 T(16,5%)
30.554,9
76.344,3
16.234,6
7.558,7 1.491,7 1.104,0
0
10.000
20.000
30.000
40.000
50.000
60.000
70.000
80.000
90.000
Sumatera Jawa Kalimantan Sulawesi Bali danNusa
Tenggara
Maluku danPapua
Rp
Mili
ar
2.825,0
11.440,6
3.897,6
985,5 1.004,9 1.183,6
0
2.000
4.000
6.000
8.000
10.000
12.000
14.000
Sumatera Jawa Kalimantan Sulawesi Bali danNusa
Tenggara
Maluku danPapua
US$
Ju
ta
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
30
IV. Penyerapan Tenaga Kerja Indonesia
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
31
Perkembangan Penyerapan Tenaga Kerja Indonesia 2010 – September 2015 : Per TriwulanPenyerapan Tenaga Kerja Indonesia
TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III
2010 2011 2012 2013 2014 2015
PMDN 46.055 92.331 115.212 133.053 73.046 91.533 100.991 137.217 107.674 141.625 144.784 149.617 148.521 239.810 150.016 159.315 67.697 82.250 84.550 180.626 113.342 147.868 132.595
PMA 78.625 118.709 131.410 329.959 123.860 134.271 232.165 266.822 250.711 209.888 126.864 158.343 213.403 386.566 261.527 270.792 192.459 268.553 264.827 289.884 201.887 223.077 240.965
Total 124.680 211.040 246.622 463.012 196.906 225.804 333.156 404.039 358.385 351.513 271.648 307.960 361.924 626.376 411.543 430.107 260.156 350.803 349.377 470.510 315.229 370.945 373.560
0
100.000
200.000
300.000
400.000
500.000
600.000
700.000
Ora
ng
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
32
V. Perkembangan Realisasi Investasi 2010 - September 2015
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
33
Perkembangan Realisasi Investasi 2010 - September 2015 : Per TriwulanPerkembangan Realisasi Investasi : Tahun 2010 - September 2015
TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III
2010 2011 2012 2013 2014 2015
PMDN 6,7 15,2 16,6 22,0 14,1 18,9 19,0 24,0 19,7 20,8 25,2 26,5 27,5 33,1 33,5 34,1 34,6 38,2 41,6 41,7 42,5 42,9 47,8
PMA 35,4 35,6 40,1 36,9 39,5 43,1 46,5 46,2 51,5 56,1 56,6 56,8 65,5 66,7 67,0 71,2 72,0 78,0 78,3 78,7 82,1 92,2 92,5
Total 42,1 50,8 56,7 58,9 53,6 62,0 65,5 70,2 71,2 76,9 81,8 83,3 93,0 99,8 100,5 105,3 106,6 116,2 119,9 120,4 124,6 135,1 140,3
0
20
40
60
80
100
120
140
Rp
Tri
liun
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
34
Perkembangan Realisasi Investasi PMA 2010 - September 2015 Dalam US Dolar : Per Triwulan
Perkembangan Realisasi Investasi : Tahun 2010 - September 2015
Catatan:- 2010, 2011 dan 2012, kurs US$ 1 = Rp 9.000- 2013 (TW I dan TW II), kurs US$ 1 = Rp 9.300 (sesuai APBN 2013)- 2013 (TW III dan TW IV), kurs US$ 1 = Rp 9.600 (sesuai APBN-P 2013)- 2014 (TW I, TW II dan TW III) kurs US$ 1 = Rp 10.500 (sesuai APBN 2014)- 2014 (TW IV) kurs US$ 1 = Rp 11.600 (sesuai APBN-P 2014)- 2015 (TW I, TW II dan TW III) kurs US$ 1 = Rp 12.500 (sesuai APBN-P 2015)
TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III TW IV TW I TW II TW III
2010 2011 2012 2013 2014 2015
PMA 3,9 3,9 4,5 4,1 4,4 4,8 5,2 5,1 5,7 6,2 6,3 6,3 7,0 7,2 7,0 7,4 6,9 7,4 7,4 6,8 6,6 7,4 7,4
0
1
2
3
4
5
6
7
8
US$
Mili
ar
PMA
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
35
I = Investasi (Rp Triliun)
Perkembangan Realisasi Investasi : Tahun 2010 – September 2015
Perkembangan Realisasi Investasi 2010 – September 2015 : Proyek Baru dan Perluasan
PMDN2010 2011 2012 2013 2014 Jan-Sep 2015
Total
2010 - Sep 2015
I % I % I % I % I % I % I %
Baru 30,8 50,9 34,3 45,1 46,0 49,9 74,8 58,3 110,1 70,5 81,8 61,4 377,8 58,5
Perluasan 29,7 49,1 41,7 54,9 46,2 50,1 53,4 41,7 46,0 29,5 51,4 38,6 268,4 41,5
Total 60,5 100,0 76,0 100,0 92,2 100,0 128,2 100,0 156,1 100,0 133,2 100,0 646,2 100,0
PMA2010 2011 2012 2013 2014 Jan-Sep 2015
Total
2010 - Sep 2015
I % I % I % I % I % I % I %
Baru 65,2 44,1 78,3 44,7 115,7 52,4 176,0 65,1 213,1 69,4 210,8 79,0 859,1 61,9
Perluasan 82,8 55,9 97,0 55,3 105,3 47,6 94,4 34,9 93,9 30,6 56,0 21,0 529,4 38,1
Total 148,0 100,0 175,3 100,0 221,0 100,0 270,4 100,0 307,0 100,0 266,8 100,0 1.388,5 100,0
2010 2011 2012 2013 2014 Jan-Sep 2015Presentase atasJan - Sep 2015
Baru 96,0 112,6 161,7 250,8 323,2 292,6 73,1%
Perluasan 112,5 138,7 151,5 147,8 139,9 107,4 26,9%
Total 208,5 251,3 313,2 398,6 463,1 400,0 100,0%
0
100
200
300
400
500
Rp
Tri
liun
The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia
36
I = Investasi (Rp Triliun)
Perkembangan Realisasi Investasi 2010 – September 2015 : Berdasarkan Sektor Primer, Sekunder, Tersier
Perkembangan Realisasi Investasi : Tahun 2010 – September 2015
PMA 2010 2011 2012 2013 2014 Jan - Sep 2015 Total2010- Sep 2015
I % I % I % I % I % I % I %
Primer 27,7 18,7 44,0 21,7 53,4 22,1 61,1 20,1 75,2 24,5 57,7 21,6 319,1 23,0
Sekunder 30,5 20,6 61,1 50,7 105,9 54,1 149,9 39,9 140,1 45,6 109,1 40,9 596,6 43,0
Tersier 89,8 60,7 70,2 27,6 61,7 23,8 59,4 40,0 91,7 29,9 100,0 37,5 472,8 34,0
Total 148,0 100,0 175,3 100,0 221,0 100,0 270,4 100,0 307,0 100,0 266,8 100,0 1.388,5 100,0
PMDN 2010 2011 2012 2013 2014 Jan - Sep 2015 Total2010- Sep 2015
I % I % I % I % I % I % I %
Primer 13,4 22,2 16,5 21,7 20,4 22,1 25,7 20,1 16,5 10,6 14,3 10,7 106,8 16,5
Sekunder 24,4 40,3 38,5 50,7 49,9 54,1 51,2 39,9 59,0 37,8 63,0 47,3 286,0 44,3
Tersier 22,7 37,5 21,0 27,6 21,9 23,8 51,3 40,0 80,6 51,6 55,9 42,0 253,4 39,2
Total 60,5 100,0 76,0 100,0 92,2 100,0 128,2 100,0 156,1 100,0 133,2 100,0 646,2 100,0
2010 2011 2012 2013 2014 Jan-Sep 2015Presentase atas
Jan-Sep 2015
Primer 41,1 60,5 73,8 86,8 91,7 72,0 18,0%
Sekunder 54,9 99,6 155,8 201,1 199,1 172,1 43,0%
Tersier 112,5 91,2 83,6 110,7 172,3 155,9 39,0%
Total 208,5 251,3 313,2 398,6 463,1 400,0 100,0%
0
100
200
300
400
500R
p T
riliu
n
TERIMA KASIH
Invest in...
© 2015 by Indonesia Investment Coordinating Board. All rights reserved
CONTACT US
BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL (BKPM)
Jl. Jend. Gatot Subroto No. 44, Jakarta 12190
P.O. Box 3186, Indonesia
P : +62 21 5252008 ext 7002
E : [email protected], [email protected]
International Representatives Office
•
Seoul