PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND...

130
PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2018 SERTA TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2018 AND FOR THE YEAR THEN ENDED AND INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

Transcript of PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND...

Page 1: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2018 SERTA TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2018 AND FOR THE YEAR THEN ENDED AND INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

Page 2: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

Draft 8 MAY 2019

Draft 8 MAY 2019

Draft 8 MAY 2019

The original consolidated financial statements included herein are in

the Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

TANGGAL 31 DESEMBER 2018 SERTA TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL

TERSEBUT DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2018 AND

FOR THE YEAR THEN ENDED AND INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

Halaman/ Page

Daftar Isi Table of Contents

Surat Pernyataan Direksi Directors’ Statement Letter Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian ………….. 1 - 3 ....… Consolidated Statement of Financial Position Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif

Lain Konsolidasian.............................................

4 - 5

Consolidated Statement of Profit or Loss and ………….............Other Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian.............. 6 ...... Consolidated Statement of Changes in Equity Laporan Arus Kas Konsolidasian............................. 7 - 8 ....……….. Consolidated Statement of Cash Flows Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian...… 9 - 117 ... Notes to the Consolidated Financial Statements Lampiran I:

Informasi keuangan PT Sumberdaya Sewatama (“Entitas Induk”)…………………………………….

i - vii

Appendix I: PT Sumberdaya Sewatama (“the Parent

……………............Entity”) financial information

Page 3: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

Draft 8 MAY 2019

Draft 8 MAY 2019

Draft 8 MAY 2019

The original report included herein is in the Indonesian language.

Laporan Auditor Independen Laporan No. RPC-6005/PSS/2018 Pemegang Saham dan Dewan Komisaris dan Direksi PT Sumberdaya Sewatama

Independent Auditors’ Report Report No. RPC-6005/PSS/2018 The Shareholders and the Boards of Commissioners and Directors PT Sumberdaya Sewatama

Kami telah mengaudit laporan keuangan konsolidasian PT Sumberdaya Sewatama dan entitas anaknya terlampir, yang terdiri dari laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2018, serta laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, laporan perubahan ekuitas, dan laporan arus kas konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan akuntansi signifikan dan informasi penjelasan lainnya.

We have audited the accompanying consolidated financial statements of PT Sumberdaya Sewatama and its subsidiaries, which comprise the consolidated statement of financial position as of December 31, 2018, and the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income, changes in equity, and cash flows for the year then ended, and a summary of significant accounting policies and other explanatory information.

Tanggung jawab manajemen atas laporan keuangan

Management’s responsibility for the financial statements

Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, dan atas pengendalian internal yang dianggap perlu oleh manajemen untuk memungkinkan penyusunan laporan keuangan konsolidasian yang bebas dari kesalahan penyajian material, baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan.

Management is responsible for the preparation and fair presentation of such consolidated financial statements in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards, and for such internal control as management determines is necessary to enable the preparation of consolidated financial statements that are free from material misstatement, whether due to fraud or error.

Tanggung jawab auditor Auditors’ responsibility Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu opini atas laporan keuangan konsolidasian tersebut berdasarkan audit kami. Kami melaksanakan audit kami berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut mengharuskan kami untuk mematuhi ketentuan etika serta merencanakan dan melaksanakan audit untuk memperoleh keyakinan memadai tentang apakah laporan keuangan konsolidasian tersebut bebas dari kesalahan penyajian material.

Our responsibility is to express an opinion on such consolidated financial statements based on our audit. We conducted our audit in accordance with Standards on Auditing established by the Indonesian Institute of Certified Public Accountants. Those standards require that we comply with ethical requirements and plan and perform the audit to obtain reasonable assurance about whether such consolidated financial statements are free from material misstatement.

Page 4: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

Draft 8 MAY 2019

Draft 8 MAY 2019

Draft 8 MAY 2019

The original report included herein is in the Indonesian language.

Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Prosedur yang dipilih bergantung pada pertimbangan auditor, termasuk penilaian atas risiko kesalahan penyajian material dalam laporan keuangan, baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. Dalam melakukan penilaian risiko tersebut, auditor mempertimbangkan pengendalian internal yang relevan dengan penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan entitas untuk merancang prosedur audit yang tepat sesuai dengan kondisinya, tetapi bukan untuk tujuan menyatakan opini atas keefektivitasan pengendalian internal entitas. Suatu audit juga mencakup pengevaluasian atas ketepatan kebijakan akuntansi yang digunakan dan kewajaran estimasi akuntansi yang dibuat oleh manajemen, serta pengevaluasian atas penyajian laporan keuangan secara keseluruhan.

An audit involves performing procedures to obtain audit evidence about the amounts and disclosures in the financial statements. The procedures selected depend on the auditors’ judgment, including the assessment of the risks of material misstatement of the financial statements, whether due to fraud or error. In making those risk assessments, the auditors consider internal control relevant to the entity’s preparation and fair presentation of the financial statements in order to design audit procedures that are appropriate in the circumstances, but not for the purpose of expressing an opinion on the effectiveness of the entity’s internal control. An audit also includes evaluating the appropriateness of accounting policies used and the reasonableness of accounting estimates made by management, as well as evaluating the overall presentation of the financial statements.

Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami peroleh adalah cukup dan tepat untuk menyediakan suatu basis bagi opini audit kami.

We believe that the audit evidence we have obtained is sufficient and appropriate to provide a basis for our audit opinion.

Opini Opinion Menurut opini kami, laporan keuangan konsolidasian terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan konsolidasian PT Sumberdaya Sewatama dan entitas anaknya tanggal 31 Desember 2018, serta kinerja keuangan dan arus kas konsolidasiannya untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.

In our opinion, the accompanying consolidated financial statements present fairly, in all material respects, the consolidated financial position of PT Sumberdaya Sewatama and its subsidiaries as of December 31, 2018, and their consolidated financial performance and cash flows for the year then ended, in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards.

Hal lain Other matter Laporan keuangan konsolidasian PT Sumberdaya Sewatama dan entitas anaknya pada tanggal 31 Desember 2017 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut diaudit oleh auditor independen lain yang menyatakan opini tanpa modifikasian atas laporan keuangan konsolidasian tersebut pada tanggal 27 Maret 2018.

The consolidated financial statements of PT Sumberdaya Sewatama and its subsidiaries as of December 31, 2017 and for the year then ended were audited by other independent auditors who expressed an unmodified opinion on such consolidated statements on March 27, 2018.

Tasnim, Fardiman, Sapuan, Nuzuliana, Ramdan & Rekan

Zulfitry Ramdan, MM., CA., CPA., CPA. Registrasi Akuntan Publik No. AP.001/Public Accountant Registration No. AP.001

27 Maret 2019/March 27, 2019

Page 5: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan

bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements taken

as a whole.

1

PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2018 (Disajikan dalam Jutaan Rupiah,

Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION

As of December 31, 2018 (Expressed in Millions of Rupiah,

Unless Otherwise Stated) Catatan/ 2018 Notes 2017

ASET ASSETS ASET LANCAR CURRENT ASSETS 2e,4, Cash on hand Kas dan bank 313.790 35,36,37 92.660 and in banks 2e,3,5 Piutang usaha 35,36,37 Trade receivables Pihak ketiga - neto 221.928 250.596 Third parties - net Pihak-pihak berelasi 67.720 2f,24a 69.322 Related parties Piutang non-usaha 2e,6,35,36,37 Non-trade receivables Pihak ketiga - neto 3.422 939 Third parties - net Pihak-pihak berelasi 81.930 2f,24a 46.051 Related parties Persediaan - neto 31.701 2g,3,7 73.688 Inventories - net Pajak dibayar di muka 113.815 2o,18a 114.200 Prepaid tax Biaya dibayar di muka 19.841 2h,8 18.736 Prepaid expenses Aset lancar lainnya 4.591 9 3.584 Other current assets Aset tidak lancar yang Non-current assets dimiliki untuk dijual - 2k,10 101.271 held for sale

TOTAL ASET LANCAR 858.738 771.047 TOTAL CURRENT ASSETS

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Investasi pada 2d,2f, Investment in entitas asosiasi - neto 110.715 11,24,28 110.715 associated entities - net Aset tetap - neto 1.706.960 2j,2k,3,12 1.892.898 Fixed assets - net Estimated claims Taksiran tagihan pajak 81.344 2o,18b 60.249 for tax refund Aset pajak Deferred tax tangguhan - neto 85.166 2o,3,18e 43.808 assets - net Aset tidak lancar 2e,13, Other non- lainnya - neto 46.885 35,36,37 105.715 current assets - net

TOTAL ASET TOTAL NON- TIDAK LANCAR 2.031.070 2.213.385 CURRENT ASSETS

TOTAL ASET 2.889.808 2.984.432 TOTAL ASSETS

Page 6: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan

bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements taken

as a whole.

2

PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan) Tanggal 31 Desember 2018

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (continued)

As of December 31, 2018 (Expressed in Millions of Rupiah,

Unless Otherwise Stated) Catatan/ 2018 Notes 2017

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES Utang usaha 2e,14,35,36,37 Trade payables Pihak ketiga 80.210 93.209 Third parties Pihak-pihak berelasi 164.268 2f,24a 193.913 Related parties Utang non-usaha 2e,15,35,36,37 Non-trade payables Pihak ketiga 8.093 4.879 Third parties Pihak-pihak berelasi 11.223 2f,24a 10.903 Related parties Beban akrual 125.274 2e,16,35,36 102.608 Accrued expenses Utang pajak 3.179 2p,3,18c 1.300 Taxes payable Uang muka pelanggan 6.893 2m 5.105 Advances from customers Liabilitas imbalan kerja Short-term employee jangka pendek 11.397 2e,17,35,36 7.121 benefits liability

Liabilitas jangka panjang jatuh tempo dalam Current maturities of waktu satu tahun: long-term debts: Utang jangka panjang 2.382 2e,14,20,35,36 2.757 Long-term loans Utang obligasi 1.261 2e,2t,21,35,36 1.555 Bonds payable Sukuk ijarah 430 2e,2u,22,35,36 532 Sukuk ijarah Utang usaha jangka Long-term trade panjang - pihak berelasi 19.555 2e,19,35,36 13.404 payables -related party

TOTAL LIABILITAS TOTAL CURRENT JANGKA PENDEK 434.165 437.286 LIABILITIES

LIABILITAS NON-CURRENT JANGKA PANJANG LIABILITIES

Liabilitas jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo Long-term debts - net of dalam satu tahun: current maturities: Utang jangka panjang 807.278 2e,13,20,35,36 809.399 Long-term loans Utang obligasi 567.671 2e,2t,21,35,36 568.920 Bonds payable Sukuk ijarah 195.391 2e,2u,22,35,36 195.818 Sukuk ijarah Utang usaha jangka Long-term trade panjang -pihak berelasi 1.021.427 2e,19,35,36 1.007.825 payables - related party Liabilitas imbalan kerja Long-term employee jangka panjang 20.463 2q,23 33.063 benefits liability

TOTAL LIABILITAS TOTAL NON-CURRENT JANGKA PANJANG 2.612.230 2.615.025 LIABILITIES

TOTAL LIABILITAS 3.046.395 3.052.311 TOTAL LIABILITIES

Page 7: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan

bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements taken

as a whole.

3

PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan) Tanggal 31 Desember 2018

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (continued)

As of December 31, 2018 (Expressed in Millions of Rupiah,

Unless Otherwise Stated) Catatan/ 2018 Notes 2017

EKUITAS EQUITY EKUITAS (DEFISIENSI MODAL) EQUITY (CAPITAL DEFICIENCY) Modal dasar - Authorized capital - 400.000.000 saham 400,000,000 series A share seri A dan 20.000.000.000 and 20,000,000,000 saham seri B pada tahun 2018 series B share dan 600.000.000 saham in 2018 and 600,000,00 pada tahun 2017 share in 2017 Modal ditempatkan dan Issued and fully paid disetor penuh - 200.000.000 capital - 200,000,000 saham seri A dengan series A share with per nilai nominal Rp 1.000 value of Rp 1,000 (Rupiah penuh) per saham dan (Full amount) per share and 20.000.000.000 saham seri B 20,000,000,000 series B share dengan nominal Rp 10 with par value of Rp 10 (Rupiah penuh) per saham (Full amount) per share pada tahun 2018 in 2018 and dan 200.000.000 200,000,000 series A share saham seri A dengan with par value nilai nominal Rp 1.000 of Rp 1,000 (Rupiah penuh) per saham (Full amount) per share pada tahun 2017 400.000 25 200.000 in2017 Tambahan modal Additional disetor - neto 7.002 27 7.002 paid-in capital - net Selisih dari Difference arising from transaksi dengan transaction with kepentingan non-pengendali (6.173) 1b (6.173) non-controlling interests Defisit (568.347) (278.612) Deficit Penghasilan (rugi) Other comprehensive komprehensif lain 5.177 (1.165) income (loss)

Total ekuitas yang dapat Total equity attributable diatribusikan kepada to owners of the pemilik entitas induk (162.341) (78.948) parent company Kepentingan non-pengendali 5.754 11.069 Non-controlling interests

DEFISIENSI MODAL CAPITAL DEFICIENCY - NETO (156.587) (67.879) - NET

TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS (SETELAH TOTAL LIABILITIES AND DIKURANGI DEFISIENSI EQUITY (NET OF MODAL) 2.889.808 2.984.432 CAPITAL DEFICIENCY)

Page 8: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan

bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements taken

as a whole.

4

PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN

KONSOLIDASIAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember 2018 (Disajikan dalam Jutaan Rupiah,

Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER

COMPREHENSIVE INCOME For the Year Ended December 31, 2017

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

Catatan/ 2018 Notes 2017

2f,2m PENDAPATAN 757.787 24b,28 996.402 REVENUES

2f,2m BEBAN POKOK PENDAPATAN (702.455) 12,24b,29 (852.906) COST OF REVENUES

LABA BRUTO 55.332 143.496 GROSS PROFIT

Beban penjualan, umum 2f,2m,12, Selling, general and dan administrasi (121.104) 24b,30 (105.911) administrative expenses Pendapatan lainnya 8.315 2f,2m,24b,31 7.099 Other income

Beban lainnya (73.889) 2m,32 (62.743) Other expenses

LOSS FROM RUGI USAHA (131.346) (18.059) OPERATIONS

Pendapatan keuangan 5.329 2n 4.975 Finance income Pajak final atas pendapatan keuangan (691) (696) Final tax on finance income

Beban cadangan Allowance for penurunan nilai (86.042) 2e,43,33 (42.162) impairment expenses Biaya keuangan (124.403) 2f,2m,24b,34 (132.305) Finance costs Bagian atas laba (rugi) Equity in net income (loss) entitas asosiasi - neto (1.491) 2d,11,38c 2.951 of associated entities - net

RUGI SEBELUM LOSS BEFORE PAJAK PENGHASILAN (338.644) (185.296) INCOME TAX

Manfaat (beban) pajak Income tax penghasilan - neto 43.594 2o,18d (603) benefit (expense) - net

RUGI TAHUN BERJALAN (295.050) (185.899) LOSS FOR THE YEAR

Page 9: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan

bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements taken

as a whole.

5

PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN

KONSOLIDASIAN (lanjutan) Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember 2018 (Disajikan dalam Jutaan Rupiah,

Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER

COMPREHENSIVE INCOME (continued) For the Year Ended December 31, 2018

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

Catatan/ 2018 Notes 2017

PENGHASILAN (RUGI) OTHER COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF LAIN INCOME (LOSS) Item that will be Pos yang akan direklasifikasi reclassified ke laba rugi: to profit or loss: Bagian penghasilan Share in other (rugi) komprehensif comprehensive lain atas income (loss) entitas asosiasi 1.491 2d,11 (4.157) of associated entity Item that will not be Pos yang tidak akan direklasifikasi ke reclassified laba rugi: to profit or loss:

Pengukuran kembali atas Remeasurement program pensiun of defined imbalan pasti 6.468 2.923 benefit pension plan Manfaat (beban) pajak Income tax penghasilan (1.617) (731) benefit (expense)

Laba (rugi) komprehensif lain Other comprehensive tahun berjalan income (loss) setelah pajak 6.342 (1.965) for the year net of tax

TOTAL RUGI KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE TAHUN BERJALAN (288.708) (187.864) LOSS FOR THE YEAR

Rugi tahun berjalan yang Loss for the year dapat diatribusikan kepada: attributable to: Owners of the Pemilik entitas induk (289.735) (182.576) parent company Kepentingan non-pengendali (5.315) (3.323) Non-controlling interests

TOTAL (295.050) (185.899) TOTAL

Total rugi komprehensif yang Total comprehensive loss dapat diatribusikan kepada: attributable to: Owners of the Pemilik entitas induk (283.393) (184.541) parent company Kepentingan non-pengendali (5.315) 2b (3.323) Non-controlling interests

TOTAL (288.708) (187.864) TOTAL

RUGI PER SAHAM DASAR YANG DAPAT BASIC LOSS PER SHARE DIATRIBUSIKAN ATTRIBUTABLE TO KEPADA PEMILIK OWNERS OF THE ENTITAS INDUK (155,22) 2r,26 (912,88) PARENT COMPANY

Page 10: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these

consolidated financial statements taken as a whole.

6

PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2018

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY For the Year Ended December 31, 2018

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik Entitas Induk/ Equity attributable to owners of the Parent Company

Selisih transaksi dengan kepentinga Ekuitas Modal saham nonpengendali/ (defisiensi ditempatkan dan Difference Penghasilan modal) - neto disetor penuh/ Tambahan arising from komprehensif Kepentingan / Equity Issued and modal disetor/ transaction with lain/Other nonpengendali/ (capital Catatan/ fully paid Additional Defisit/ non-controlling comprehensive Total/ Non-controlling deficiency) Notes share capital paid - in capital Deficit interests income Total interests - net

Saldo, 1 Januari 2017 200.000 7.002 (96.036 ) (6.173) 800 105.593 14.392 119.985 Balance, January 1, 2017 Rugi tahun berjalan - - (182.576 ) - - (182.576 ) (3.323) (185.899) Loss for the year Bagian rugi komprehensif lain Share in other comprehensive atas entitas asosiasi - - - - (4.157) (4.157) - (4.157) loss of associated entity Pengukuran kembali program pensiun Remeasurement of defined imbalan pasti - - - - 2.192 2.192 - 2.192 benefit pension plan

Saldo, 31 Desember 2017 200.000 7.002 (278.612 ) (6.173) (1.165) (78.948) 11.069 (67.879) Balance, December 31, 2017 Tambahan setoral modal 200.000 - - - - 200.000 - 200.000 Additional paid in capital Rugi tahun berjalan - - (289.735 ) - - (289.735 ) (5.315) (295.050) Loss for the year Bagian rugi komprehensif lain Share in other comprehensive atas entitas asosiasi - - - - 1.491 1.491 - 1.491 loss of associated entity Pengukuran kembali program pensiun Remeasurement of defined imbalan pasti - - - - 4.851 4.851 - 4.851 benefit pension plan

Saldo, 31 Desember 2018 400.000 7.002 (568.347 ) (6.173) 5.177 (162.341) 5.754 (156.587) Balance, December 31, 2018

Page 11: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan

bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements taken

as a whole.

7

PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2018

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS

For the Year Ended December 31, 2018

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

Catatan/ 2018 Notes 2017

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM AKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIES Penerimaan dari pelanggan 746.552 1.002.371 Receipts from customers Pembayaran kepada pemasok (287.755) (438.751) Payments to suppliers Pembayaran kepada karyawan Payments to employees and dan beban usaha - neto (230.830) (175.735) operating expenses - net

Cash generated Kas diperoleh dari operasi 227.967 387.885 from operations Penerimaan dari Receipts of pendapatan bunga 4.637 1.686 interest income Penerimaan dari tagihan pajak - 113.596 Receipts from tax refund Pembayaran pajak penghasilan (19.395) (15.706) Payments of income taxes Penerimaan (pembayaran) lainnya (27.896) (28.080) Other receipt (payments)

Kas neto yang diperoleh Net cash provided by dari aktivitas operasi 185.313 459.381 operating activities

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM AKTIVITAS INVESTASI INVESTING ACTIVITIES Proceeds from Hasil penjualan aset tetap 30.068 12 13.251 sale of fixed assets Pengeluaran Placement uang jaminan (9.642) (982) security deposits Penambahan aset tetap Acquisition of fixed assets dan pembayaran and payment of utang pembelian payable from prior year aset tahun lalu (136.580) 12,39 (255.052) asset acquisition Penambahan uang muka Advance paid for pembelian aset tetap (2.514) (6.015) purchase of fixed assets Pembayaran untuk Payments for investment investasi saham - (28.344) in shares of stock Pelepasan aset lancar Release non-current assets tersedia untuk dijual 95.878 - held for sale

Kas neto yang Net cash digunakan untuk used in investing aktivitas investasi (22.790) (277.142) activities

Page 12: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan

bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements taken

as a whole.

8

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN ARUS KAS

KONSOLIDASIAN (lanjutan) Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember 2018 (Disajikan dalam Jutaan Rupiah,

Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS (continued)

For the Year Ended December 31, 2018

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

Catatan/ 2018 Notes 2017

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM AKTIVITAS PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES Pembayaran untuk: Payments of: Utang jangka panjang kepada Long-term loans pihak berelasi (11.961) - related parties Utang jangka panjang (8.028) 20 (24.956) Long-term loans Utang obligasi Bonds payable dan sukuk ijarah (7.810) (5.857) and sukuk ijarah Biaya keuangan (112.551) (157.187) Finance costs

Penerimaan setoran modal 200.000 - Receipt of paid-in capital

Kas neto yang diperoleh dari Net cash provided by (digunakan untuk) (used ind) aktivitas pendanaan 59.650 (188.000) financing activities

KENAIKAN NET DECREASE (PENURUNAN) NETO IN CASH ON HAND KAS DAN BANK 222.173 (5.761) AND IN BANK NET EFFECT OF CHANGES DAMPAK NETO PERUBAHAN IN EXCHANGE RATES NILAI TUKAR ATAS KAS ON CASH ON HAND DAN BANK (1.043) 327 AND IN BANKS

CASH ON HAND KAS DAN BANK AND IN BANK AWAL TAHUN 92.660 98.094 BEGINNING OF YEAR

CASH ON HAND

KAS DAN BANK AND IN BANK AKHIR TAHUN 313.790 4 92.660 AT END OF YEAR

Page 13: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

9

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan a. The Company’s establishment

PT Sumberdaya Sewatama (“Perusahaan”) didirikan berdasarkan Akta Notaris Poerbaningsih Adi Warsito, S.H., No. 201 tanggal 31 Januari 1992. Akta Pendirian ini telah disetujui oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-2602.HT.01.01.TH.92 tanggal 27 Maret 1992 dan diumumkan dalam Berita Negara No. 59 Tambahan No. 3388 tanggal 24 Juli 1992.

PT Sumberdaya Sewatama (the “Company”) was established based on Notarial Deed No. 201 dated January 31, 1992 of Notary Poerbaningsih Adi Warsito, S.H. The Deed of Establishment was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia through Decision Letter No. C2-2602.HT.01.01.TH.92 dated March 27, 1992 and published in the State Gazette No. 59 Supplemental No. 3388 dated July 24, 1992.

Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami perubahan, terakhir dengan akta No. 188 dari Hasbullah, S.H., Mkn., notaris di Jakarta tanggal 12 Desember 2018 mengenai perubahan Dewan Komisaris dan Direksi, perubahan komposisi pemegang saham Perusahaan, pengalihan saham, peningkatan modal ditempatkan dan disetor penuh, pembagian dua seri saham yang terdiri dari seri A dan seri B, dan penerbitan saham baru seri B. Perubahan ini telah mendapatkan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan surat No. AHU-AH.01.03-0277579 tanggal 19 Desember 2018.

The Company’s Articles of Association has been of which amended several times, the latest amendment is about changes in the member of the Boards of Commissioners and Directors of the Company, changes in composition of shareholders, changes in transfer of the Company’s shares, the increase in issued and fully paid share capital, classification of two types of the Company shares, and of issuance of new shares series B, based on Notarial Deed No. 188 dated December 12, 2018 of Hasbullah, S.H., Mkn., Notary in Jakarta. This amendment was registered with notification receipt No. AHU-AH.01.03-0277579 dated December 19, 2018, issued by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia..

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar, ruang lingkup kegiatan usaha Perusahaan adalah menjalankan usaha dalam bidang penyewaan mesin pembangkit tenaga listrik, pompa tambang, dan perawatan dan pengoperasian pembangkit tenaga listrik.

In accordance with Article 3 of the Articles of Association, the Company is engaged in the rental of power engines, mining pumps and maintenance and operation of power plants.

Perusahaan berdomisili di gedung Tiara Marga Trakindo 2, Lantai 1, Jl. Cilandak KKO No. 1, Jakarta Selatan, Indonesia. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1992.

The Company is domiciled in Tiara Marga Trakindo Building 2, 1

st Floor, Jl. Cilandak

KKO No. 1, South Jakarta, Indonesia. The Company started its commercial operations in 1992.

AHK Holdings Pte., Ltd., yang didirikan di Singapura, adalah entitas induk akhir (ultimate parent) dari Perusahaan dan entitas anaknya. PT ABM Investama Tbk adalah entitas induk dari Perusahaan dan entitas anak.

AHK Holdings Pte., Ltd., incorporated in Singapore, is the ultimate parent of the Company and its subsidiaries. PT ABM Investama Tbk is the parent entity of the Company and its subsidiaries.

Page 14: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

10

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued) b. Struktur entitas anak dan entitas asosiasi b. Structure of the subsidiaries and

associated entities

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Perusahaan memiliki pengendalian, baik secara langsung maupun tidak langsung, pada entitas anak sebagai berikut:

As of December 31, 2018 and 2017, the Company has control, either directly or indirectly, in the following subsidiaries:

Tahun

Kedudukan, usaha Ruang tanggal komersial lingkup pendirian/ dimulai/ Persentase kepemilikan/ Total aset sebelum eliminasi/ aktivitas/ Domicile, Year start of Percentage of ownership Total assets before elimination Nama entitas/ Scope of date of commercial Entity name activities establishment activities 2018 2017 2018 2017

Entitas anak/subsidiaries

Kepemilikan langsung:/ Direct ownership:

PT Pradipa Aryasatya Pembangkit Jakarta, (“PAS”) listrik energi 13 Mei 2011/ - 99,999% 99,999% 71.995 124.947 thermal/ May 13, 2011 Thermal energy Independent Power Plant (“IPP”) PT Nagata Bisma Shakti Pembangkit Jakarta, (“NBS”) listrik energi 13 Mei 2011/ - 99,988% 99,988% 11.534 11.541 terbarukan/ May 13, 2011 Renewable energy IPP

Kepemilikan tidak langsung:/ Indirect ownership: Melalui PAS:/ Through PAS: PT Energi Alamraya Pembangkit Aceh, Semesta (“EAS”) listrik 22 Maret 2005/ 2008 70,00% 70,00% 40.918 50.306 energi March 22, 2005 thermal/ Thermal energy IPP PT Karimun Power Plant (“KPP”) Pembangkit Jakarta, listrik 9 Maret 2010/ - 85,00% 85,00% 76 19.165 energi March 9, 2010 thermal/ Thermal energy IPP

*) Total aset mencerminkan total aset di laporan keuangan entitas anak/Total assets reflect total assets in the financial statements of subsidiaries.

Page 15: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

11

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued) b. Struktur entitas anak dan entitas asosiasi

(lanjutan) b. Structure of the subsidiaries and

associated entities (continued)

Entitas Anak dengan Kepemilikan Langsung

Direct Subsidiaries

PAS PAS

Berdasarkan Akta Notaris Ny. Djumini Setyoadi, S.H., M.Kn., No. 25 tanggal 13 Mei 2011, Perusahaan dan PT Sanggar Sarana Baja (“SSB”), pihak berelasi, mendirikan PT Pradipa Aryasatya, dengan total modal awal disetor sebesar Rp 1.000 dengan komposisi kepemilikan masing-masing sebesar 99,90% dan 0,10%.

Based on Notarial Deed No. 25 dated May 13, 2011 of Ny. Djumini Setyoadi, S.H., M.Kn., the Company and PT Sanggar Sarana Baja (“SSB”), a related party, established PT Pradipa Aryasatya, with a total initial paid-up capital of Rp 1,000 with ownership percentage of 99.90% and 0.10%, respectively.

Berdasarkan Akta Notaris Ny. Djumini

Setyoadi, S.H., M.Kn., No. 23 tanggal 12 Maret 2015, Perusahaan menyetujui melakukan konversi utang pemegang saham menjadi penyertaan modal tambahan sebesar Rp15.600. Komposisi kepemilikan SS dan SSB masing-masing menjadi sebesar 99,999% dan 0,001%. Akta Notaris ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-0004166.AH.01.02.Tahun 2015 tanggal 17 Maret 2015.

Based on Notarial Deed No. 23 dated March 12, 2015 of Ny. Djumini Setyoadi, S.H., M.Kn., the Company agreed to convert the shareholder loan as additional paid-up capital amounting to Rp15,600. The ownership percentage of the Company and SSB became 99.999% and 0.001%, respectively. The Deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0004166.AH.01.02.Tahun 2015 dated March 17, 2015.

NBS NBS

Berdasarkan Akta Notaris Ny. Djumini Setyoadi, S.H., M.Kn., No. 26 tanggal 13 Mei 2011, Perusahaan dan SSB, pihak berelasi, mendirikan PT Nagata Bisma Shakti, dengan total modal awal disetor sebesar Rp 1.000 dengan komposisi kepemilikan masing-masing sebesar 99,90% dan 0,10%.

Based on Notarial Deed No. 26 dated May 13, 2011 of Ny. Djumini Setyoadi, S.H., M.Kn., the Company and SSB, a related party, established PT Nagata Bisma Shakti, with a total initial paid-up capital of Rp 1,000 with composition of ownership percentage of 99.90% and 0.10%, respectively.

Berdasarkan Akta Notaris Ny. Djumini Setyoadi, S.H., M.Kn., No. 27 tanggal 30 Agustus 2013, pemegang saham menyetujui melakukan tambahan penyertaan modal tambahan sebesar Rp 7.400 sehingga komposisi kepemilikan Perusahaan dan SSB masing-masing sebesar 99,99% dan 0,01%.

Based on Notarial Deed No. 27 dated August 30, 2013 of Ny. Djumini Setyoadi, S.H., M.Kn., shareholders agreed to inject additional paid-up capital amounting to Rp 7,400 by which the Company and SSB has ownership percentage of 99.99% and 0.01%, respectively.

Page 16: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

12

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued) b. Struktur entitas anak dan entitas asosiasi

(lanjutan) b. Structure of the subsidiaries and

associated entities (continued)

Entitas Anak dengan Kepemilikan Tidak Langsung melalui PAS

Indirect Subsidiaries through PAS

EAS EAS

Berdasarkan Akta Notaris Mohammad Dalwan

Ginting, S.H., Sp.N., No. 1 tanggal 1 Mei 2012, PAS mengakuisisi 5.950 saham EAS yang bernilai nominal seluruhnya sebesar Rp 54.680 dari Link Energy Pte. Ltd., pihak ketiga, dengan harga perolehan sebesar AS$ 7.000.000 dan Rp 1.000, yang mewakili 70,00% kepemilikan di EAS. Akuisisi tersebut dicatat sesuai dengan PSAK No. 22 (Revisi 2010), “Kombinasi Bisnis”.

Based on Notarial Deed No. 1 dated May 1, 2012 of Mohammad Dalwan Ginting, S.H., Sp.N., PAS acquired 5,950 EAS shares with a nominal value totaling Rp 54,680 from Link Energy Pte. Ltd., a third party, with acquisition price of US$ 7,000,000 and Rp 1,000, which represents 70.00% ownership in EAS. The acquisition was accounted for in accordance with PSAK No. 22 (Revised 2010), “Business Combinations”.

Tujuan dari akuisisi EAS adalah untuk memperluas pangsa pasar Perusahaan dalam industri listrik serta akuisisi ini akan memberikan sinergi dimana EAS dapat memanfaatkan sumber batubara milik pihak berelasi dan menjual listriknya kepada pihak ketiga. Rincian atas pembelian tersebut sebagai berikut:

The purpose of the acquisition of EAS is to expand the Company’s market share in the power industry, and this acquisition will provide synergies whereas EAS can utilize coal resources owned by a related party and sell power to third parties. The details of the acquisition are as follows:

Harga perolehan melalui pembayaran kas 62.906 Purchase consideration through cash payment

Nilai wajar aset neto yang diperoleh (48.022) Fair value of net assets acquired

Goodwill 14.884 Goodwill

KPP KPP

Berdasarkan Akta Notaris Relawati, S.H., No. 03 tanggal 19 Agustus 2014, KPP menerbitkan saham baru sebanyak 2.250 saham pada nilai nominalnya yang diambil bagian oleh PAS dan PT Kharisma Usaha Unggul (“Kharisma”), pihak ketiga, masing-masing sebanyak 2.125 saham dengan jumlah sebesar Rp 4.500.002.000 dan 125 saham dengan jumlah sebesar Rp 264.706.000. Setelah transaksi ini, kepemilikan PAS dan Kharisma pada KPP masing-masing sebesar 85% dan 15%. Transaksi ini tidak menimbulkan goodwill. Akta Notaris ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-07453.AHU.40.20.2014 tanggal 4 September 2014. KPP didirikan pada bulan April 2014 dan belum beroperasi secara komersial.

Based on Notarial Deed No. 03 of Relawati, S.H., dated August 19, 2014, KPP issued new shares of 2,250 shares at nominal value, which was acquired by PAS and PT Kharisma Usaha Unggul (“Kharisma”), a third party, of 2,125 shares at Rp 4,500,002,000 and 125 shares at Rp 264,706,000, respectively. Subsequently, ownership of PAS and Kharisma in KPP became 85% and 15%, respectively. This transaction did not result in any goodwill. The Deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-07453.AHU.40.20.2014 dated September 4, 2014. KPP was established in April 2014 and has not yet started its commercial operations.

Page 17: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

13

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Dewan Komisaris dan Direksi, Komite Audit dan karyawan

c. Boards of Commissioners and Directors, Audit Committee and employees

Dewan Komisaris, Direksi Perusahaan dan Komite Audit Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2018 and 2017, the Company’s Board of Commissioners and Director Audit Commitee are as follows:

2018

Dewan Komisaris Board of Commissioners Presiden Komisaris Boedi Santoso President Commissioner Komisaris Chandra Isworo Commissioner Komisaris Independen Miranti Gani Independent Commissioner

Direksi Board of Directors Direktur Utama Ferry Arief Sunandar President Director Direktur Hendrik Zulkarnaen Director

Komite Audit Audit Committee

Ketua Miranti Gani Chairman Anggota Andradiet I.J Alis Member Anggota Setiawan Kriswanto Member

2017

Dewan Komisaris Board of Commissioners Presiden Komisaris Achmad Ananda Djayanegara President Commissioner

Komisaris Adrian Erlangga Commissioner

Direksi Board of Directors Direktur Utama Yovie Priadi President Director

Direktur Ferry Arief Sunandar Director

Komite Audit Audit Committee Anggota Andradiet I.J Alis Member

Anggota Setiawan Kristanto Member

Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan merupakan personil manajemen kunci.

The Boards of Commissioners and Directors of the Company are the key management personnel.

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Perusahaan telah memiliki divisi Internal Audit yang diketuai oleh Elysia.

As of December 31, 2018 and 2017, the Company has an Internal Audit division which is led by Elysia.

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Perusahaan dan entitas anaknya mempunyai karyawan tetap masing-masing sebanyak 813 dan 1.030 orang (tidak diaudit).

As of December 31, 2018 and 2017, the Company and its subsidiaries have a total of 813 and 1,030 (unaudited) permanent employees, respectively.

Page 18: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

14

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Penyelesaian laporan keuangan konsolidasian

d. Completion of the consolidated financial statements

Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan yang telah diselesaikan dan diotorisasi untuk terbit oleh Direksi Perusahaan pada tanggal 27 Maret 2019.

The management is responsible for the preparation of these consolidated financial statements, which were completed and authorized for issuance by the Company’s Board of Directors on March 27, 2019.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES

a. Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian

a. Basis of preparation of the consolidated financial statements

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia, serta Peraturan No. VIII.G.7 mengenai Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik yang diterbitkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (“BAPEPAM-LK”, yang fungsinya dialihkan kepada Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) sejak tanggal 1 Januari 2013).

The consolidated financial statements have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards (“SAK”), which comprise the Statements of Financial Accounting Standards (“PSAKs”) and Interpretations to Financial Acccounting Standards (“ISAKs”) issued by the Financial Accounting Standards Board of the Indonesian Institute of Accountants, and Rule No. VIII.G.7 regarding Financial Statements Presentation and Disclosures of Listed or Public Company issued by the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (“BAPEPAM-LK”, which function has been transferred to Financial Service Authority (“OJK”) starting on January 1, 2013).

Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan PSAK No. 1 (2015), “Penyajian Laporan Keuangan”.

The consolidated financial statements have been prepared in accordance with PSAK No. 1 (2015), “Presentation of Financial Statements”.

Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah selaras dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan entitas anaknya untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, kecuali bagi penerapan beberapa PSAK yang telah direvisi. Seperti diungkapkan dalam catatan-catatan terkait atas laporan keuangan, beberapa standar akuntansi yang telah direvisi dan diterbitkan, diterapkan efektif tanggal 1 Januari 2018.

The accounting policies adopted in the preparation of the consolidated financial statements are consistent with those made in the preparation of the Company and its subsidiaries consolidated financial statements for the year ended December 31, 2017, except for the adoption of several amended SAKs. As disclosed further in the relevant succeeding Notes, several amended and published accounting standards were adopted effective January 1, 2018.

Efektif 1 Januari 2018, Perusahaan dan entitas anaknya menerapkan Amandemen PSAK No. 2 (2016), “Laporan Arus Kas: Prakarsa Pengungkapan”.

Effective January 1, 2018, the the Company and its subsidiaries adopted Amendments to PSAK No. 2 (2016), “Statement of Cash Flows: Disclosure Initiatives”.

Page 19: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

15

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

a. Dasar penyusunan laporan keuangan

konsolidasian (lanjutan) a. Basis of preparation of the consolidated

financial statements (continued)

Amandemen ini, mensyaratkan entitas untuk menyediakan pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi perubahan pada liabilitas yang timbul dari aktivitas pendanaan, termasuk perubahan yang timbul dari arus kas maupun perubahan nonkas.

The amendments require entities to provide disclosures that enable users of financial statements to evaluate changes in liabilities arising from financing activities, including both changes arising from cash flows and non-cash changes.

Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian, disusun berdasarkan dasar akrual dengan menggunakan konsep harga perolehan, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut.

The consolidated financial statements, except for the consolidated statement of cash flows, have been prepared on the accrual basis using the historical cost basis of accounting, except for certain accounts which are measured on the bases described in the related accounting policies for those accounts.

Perusahaan dan entitas anaknya menerapkan PSAK No. 2 (Revisi 2009), “Laporan Arus Kas”.

The Company and its subsidiaries applied PSAK No. 2 (Revised 2009), “Statement of Cash Flows”.

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statement of cash flow is prepared based on the direct method by classifying cash flows on the basis of operating, investing, and financing activities.

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan dan entitas anaknya.

The presentation currency used in the preparation of the consolidated financial statements is the Indonesian Rupiah, which is the the Company and its subsidiaries functional currency.

b. Prinsip-prinsip konsolidasi b. Principles of consolidation

Laporan keuangan konsolidasian meliputi

laporan keuangan Perusahaan dan entitas anaknya, seperti yang disebutkan pada Catatan 1b.

The consolidated financial statements include the financial statements of the Company and its subsidiaries, mentioned in Note 1b.

Pengendalian diperoleh ketika Perusahaan dan entitas anaknya terekspos, atau memiliki hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee dan memiliki

kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas investee.

Control is achieved when the Company and its subsidiaries are exposed, or has rights, to variable returns from its involvement with the investee and has the ability to affect those returns through its power over the investee.

Page 20: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

16

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) b. Principles of consolidation (continued)

Secara khusus, Perusahaan dan entitas anaknya mengendalikan investee jika, dan

hanya jika, Perusahaan dan entitas anaknya memiliki seluruh hal berikut ini:

Specifically, the Company and its subsidiaries control an investee if, and only if, the Company and its subsidiaries have all of the following:

(a) Kekuasaan atas investee (misal, adanya

hak yang memberi kemampuan saat ini untuk mengarahkan aktivitas investee yang relevan);

(a) Power over the investee (i.e., existing rights that give them current ability to direct the relevant activities of the investee);

(b) Eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee; dan

(b) Exposure, or rights, to variable returns from its involvement with the investee; and

(c) Kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi imbal hasil investor.

(c) The ability to use its power over the investee to affect its returns.

Bila Perusahaan dan entitas anaknya tidak memiliki hak suara atau hak serupa secara mayoritas atas suatu investee, Perusahaan

dan entitas anaknya mempertimbangkan semua fakta dan keadaan yang relevan dalam mengevaluasi apakah mereka memiliki kekuasaan atas investee, termasuk:

When the Company and its subsidiaries have less than a majority of the voting or similar rights of an investee, the the Company and its subsidiaries consider all relevant facts and circumstances in assessing whether it has power over an investee, including:

(a) Pengaturan kontraktual dengan pemilik

hak suara lainnya dari investee, (b) Hak yang timbul atas pengaturan

kontraktual lain, dan (c) Hak suara dan hak suara potensial yang

dimiliki Perusahaan dan entitas anaknya.

(a) The contractual arrangement with the other vote holders of the investee,

(b) Rights arising from other contractual arrangements, and

(c) The Company and its subsidiaries’ voting rights and potential voting rights.

Perusahaan dan entitas anaknya menilai kembali apakah mereka mengendalikan investee bila fakta dan keadaan mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu atau lebih dari ketiga elemen dari pengendalian. Konsolidasi atas entitas-entitas anak dimulai sejak Perusahaan dan entitas anaknya memperoleh pengendalian atas entitas anak dan berhenti pada saat Perusahaan dan entitas anaknya kehilangan pengendalian atas entitas anak.

The Company and its subsidiaries re-assess whether or not it controls an investee if facts and circumstances indicate that there are changes to one or more of the three elements of control. Consolidation of subsidiaries begins when the Company and its subsidiaries obtain control over the subsidiary and cease when the Company and its subsidiaries loses control of the subsidiary.

Aset, liabilitas, penghasilan dan beban dari

entitas anak yang diakuisisi pada tahun tertentu disertakan dalam laporan keuangan konsolidasian sejak tanggal Perusahaan dan entitas anaknya memperoleh kendali sampai tanggal Perusahaan dan entitas anaknya tidak lagi mengendalikan entitas anak tersebut.

Assets, liabilities, income and expenses of a subsidiary acquired during a certain year are included in the consolidated financial statements from the date the Company and its subsidiaries gains control until the date the Company and its subsidiaries ceases to control the subsidiary.

Page 21: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

17

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) b. Principles of consolidation (continued)

Seluruh laba rugi komprehensif diatribusikan

pada pemilik entitas induk dan pada kepentingan nonpengendali (“KNP”) bahkan jika hal ini mengakibatkan KNP mempunyai saldo defisit. Bila dipandang perlu, penyesuaian dilakukan terhadap laporan keuangan entitas anak untuk diselaraskan dengan kebijakan akuntansi Perusahaan dan entitas anaknya.

Total comprehensive income within a subsidiary is attributed to the owners of the parent and to the non-controlling interests (“NCI”) even if that results in a deficit balance of NCI. When necessary, adjustments are made to the financial statements of subsidiaries to bring their accounting policies in line with the Company and its subsidiaries’ accounting policies.

Seluruh saldo akun, transaksi, penghasilan dan beban antar Perusahaan yang signifikan, dan laba atau rugi hasil transaksi dari intra Perusahaan dan entitas anaknya yang belum direalisasi dan dividen telah dieliminasi.

All significant intra and inter-group balances, transactions, income and expenses, and unrealized profits and losses resulting from intra-group transactions and dividends have been eliminated.

Entitas anak dikonsolidasi sepenuhnya sejak

tanggal akuisisi, yaitu tanggal Perusahaan memperoleh pengendalian, sampai dengan tanggal pada saat kehilangan pengendalian. Pengendalian dianggap ada ketika Perusahaan memiliki, secara langsung atau tidak langsung melalui entitas anak, lebih dari setengah hak suara suatu entitas.

Subsidiaries are fully consolidated from the date of acquisitions, being the date on which the Company obtained control, and continue to be consolidated until the date when such control ceases. Control is presumed to exist if the Company owns, directly or indirectly through subsidiaries, more than half of the voting right of an entity.

Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas induk pada entitas anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian, dicatat sebagai transaksi ekuitas. Bila kehilangan pengendalian atas suatu entitas anak, maka Perusahaan dan entitas anaknya menghentikan pengakuan atas aset (termasuk goodwill), liabilitas, KNP dan komponen lain dari ekuitas terkait, dan selisihnya diakui pada laba rugi. Bagian dari investasi yang tersisa diakui pada nilai wajar.

A change in the parent’s ownership interest in a subsidiary, without a loss of control, is accounted for as an equity transaction. If the Company and its subsidiaries lose control over a subsidiary, it derecognizes the related assets (including goodwill), liabilities, NCI and other component of equity, while the difference is recognized in the profit or loss. Any investment retained is recognized at fair value.

c. Kombinasi bisnis c. Business combination

Kombinasi bisnis dicatat dengan

menggunakan metode akuisisi. Biaya perolehan dari sebuah akuisisi diukur pada nilai agregat imbalan yang dialihkan, yang diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi, dan jumlah setiap KNP pada pihak yang diakuisisi.

Business combinations are accounted for using the acquisition method. The cost of an acquisition is measured as the aggregate of the consideration transferred, measured at acquisition-date fair value, and the amount of any NCI in the acquiree.

Page 22: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

18

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Kombinasi bisnis (lanjutan) c. Business combination (continued)

Untuk setiap kombinasi bisnis, pihak

pengakuisisi mengukur KNP pada entitas yang diakuisisi baik pada nilai wajar ataupun pada proporsi kepemilikan KNP atas aset neto yang teridentifikasi dari entitas yang diakuisisi. Biaya-biaya akuisisi yang timbul dibebankan langsung dan disajikan dalam “Beban Penjualan, Umum dan Administrasi”.

For each business combination, the acquirer measures the NCI in the acquiree either at fair value or at the proportionate share of the acquiree’s identifiable net assets. Transaction costs incurred are directly expensed and included in “Selling, General and Administrative Expenses”.

Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis,

Perusahaan dan entitas anaknya mengklasifikasikan dan menentukan aset keuangan yang diperoleh dan liabilitas keuangan yang diambil alih berdasarkan pada persyaratan kontraktual, kondisi ekonomi dan kondisi terkait lain yang ada pada tanggal akuisisi. Hal ini termasuk pengelompokan derivatif melekat dalam kontrak utama oleh pihak yang diakuisisi.

When the Company and its subsidiaries acquire a business, they assess the financial assets acquired and liabilities assumed for appropriate classification and designation in accordance with the contractual terms, economic circumstances and pertinent conditions as at the acquisition date. This includes the separation of embedded derivatives in host contracts by the acquiree.

Jika proses akuntansi awal untuk kombinasi

bisnis belum selesai pada akhir periode pelaporan saat kombinasi terjadi, maka Perusahaan dan entitas anaknya melaporkan jumlah sementara untuk pos-pos yang proses akuntansinya belum selesai dalam laporan keuangan konsolidasiannya. Selama periode pengukuran, Perusahaan dan entitas anaknya menyesuaikan secara retrospektif jumlah sementara yang diakui pada tanggal akuisisi untuk mencerminkan informasi baru yang diperoleh tentang fakta dan keadaan yang ada pada tanggal akuisisi dan, jika diketahui, telah berdampak pada pengukuran jumlah yang diakui pada tanggal tersebut.

When the initial accounting for a business combination is incomplete by the end of the reporting period in which the combination occurs, the Company and its subsidiaries report in the consolidated financial statements provisional amounts for the items for which the accounting is incomplete. During the measurement period, the Company and its subsidiaries shall retrospectively adjust the provisional amounts recognized at the acquisition date to reflect new information obtained about facts and circumstances that existed as of the acquisition date and, if known, would have affected the measurement of the amounts recognized as of that date.

Periode pengukuran berakhir segera setelah

Perusahaan dan entitas anaknya menerima informasi tentang fakta dan keadaan yang ada pada tanggal akuisisi atau mempelajari bahwa informasi lebih tidak dapat diperoleh. Namun demikian, periode pengukuran tidak boleh melebihi satu tahun dari tanggal akuisisi.

The measurement period ends as soon as the Company and its subsidiaries receive the information about facts and circumstances that existed as of the acquisition date or learns that more information is not obtainable. However, the measurement period shall not exceed one year from the acquisition date.

Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan

secara bertahap, pihak pengakuisisi mengukur kembali kepentingan ekuitas yang dimiliki sebelumnya pada pihak yang diakuisisi pada nilai wajar tanggal akuisisi dan mengakui keuntungan atau kerugian yang dihasilkan melalui laba atau rugi.

If the business combination is achieved in stages, the acquisition-date fair value of the acquirer’s previously held equity interest in the acquiree is restated to fair value at the acquisition date through profit or loss.

Page 23: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

19

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Kombinasi bisnis (lanjutan) c. Business combination (continued)

Imbalan kontinjensi yang dialihkan oleh pihak

pengakuisisi diakui sebesar nilai wajar pada tanggal akuisisi.

Any contingent consideration to be transferred by the acquirer will be recognized at fair value at the acquisition date until it is finally settled within equity.

Perubahan nilai wajar atas imbalan kontinjensi setelah tanggal akuisisi yang diklasifikasikan sebagai aset atau liabilitas, akan diakui dalam laba rugi atau penghasilan komprehensif lain sesuai dengan PSAK No. 55 (Revisi 2014), “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”. Jika diklasifikasikan sebagai ekuitas, imbalan kontinjensi tidak disajikan kembali dan penyelesaian selanjutnya diperhitungkan dalam ekuitas.

Subsequent changes to the fair value of the contingent consideration which is deemed to be an asset or liability will be recognized in accordance with PSAK No. 55 (Revised 2014), “Financial Instruments: Recognition and Measurement” either in profit or loss or as other comprehensive income. If the contingent consideration is classified as equity, it should not be remeasured until it is finally settled within equity.

Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya diukur pada harga perolehan yang merupakan selisih lebih nilai agregat dari imbalan yang dialihkan dan total setiap KNP atas selisih total dari aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih. Jika imbalan tersebut kurang dari nilai wajar aset neto entitas anak yang diakuisisi, selisih tersebut diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain.

At acquisition date, goodwill is initially measured at cost being the excess of the aggregate of the consideration transferred and the amount recognized for NCI over the net identifiable assets acquired and liabilities assumed. If this consideration is lower than the fair value of the net assets of the subsidiary acquired, the difference is recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada

jumlah tercatat dikurangi akumulasi kerugian penurunan nilai. Untuk tujuan uji penurunan nilai, goodwill yang diperoleh dari suatu

kombinasi bisnis, sejak tanggal akuisisi dialokasikan kepada setiap Unit Penghasil Kas (“UPK”) dari Perusahaan dan entitas anaknya yang diharapkan akan bermanfaat dari sinergi kombinasi tersebut, terlepas dari apakah aset atau liabilitas lain dari pihak yang diakuisisi ditetapkan atas UPK tersebut.

After initial recognition, goodwill is measured at cost less any accumulated impairment losses. For the purpose of impairment testing, goodwill acquired in a business combination is allocated, from the acquisition date to each of the Company and its subsidiaries’ cash generating units (“CGU”) that are expected to benefit from the combination, irrespective of whether other assets or liabilities of the acquirer are assigned to those CGUs.

Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu

UPK dan operasi tertentu atas UPK tersebut dihentikan, maka goodwill yang diasosiasikan dengan operasi yang dihentikan tersebut termasuk dalam jumlah tercatat operasi tersebut ketika menentukan keuntungan atau kerugian dari pelepasan. Goodwill yang dilepaskan tersebut diukur berdasarkan nilai relatif operasi yang dihentikan dan porsi UPK yang ditahan.

Where goodwill forms part of a CGU and part of the operations within that CGU is disposed of, the goodwill associated with the operations disposed of is included in the carrying amount of the operations when determining the gain or loss on disposal of the operations. Goodwill disposed of in this circumstance is measured based on the relative values of the operations disposed of and the portion of the CGU retained.

Page 24: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

20

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Kombinasi bisnis (lanjutan) c. Business combination (continued)

Transaksi Restrukturisasi Entitas

Sepengendali Restructuring Transactions of Entities

Under Common Control

Transaksi kombinasi bisnis entitas sepengendali, berupa pengalihan bisnis dalam rangka reorganisasi entitas-entitas yang berada dalam suatu kelompok usaha yang sama, bukan merupakan perubahan kepemilikan dalam arti substansi ekonomi, sehingga transaksi tersebut tidak dapat menimbulkan laba atau rugi bagi kelompok usaha secara keseluruhan ataupun bagi entitas individual dalam kelompok usaha tersebut, karenanya transaksi tersebut diakui pada jumlah tercatat berdasarkan metode penyatuan kepemilikan (pooling-of-interests).

Business combination transactions under common control, in the form of transfer of business within the framework of reorganization of entities under the same business group is not a change of ownership in economic substance, therefore it would not result in a gain or loss for the group as a whole or to the individual entity within the same group, therefore the transactions are recorded using the pooling-of-interests method.

Dalam menerapkan metode penyatuan

kepemilikan, komponen laporan keuangan untuk periode dimana terjadi kombinasi bisnis dan untuk periode komparatif sajian, disajikan sedemikian rupa seolah-olah penggabungan tersebut telah terjadi sejak awal periode entitas yang bergabung berada dalam sepengendalian. Entitas yang melepas bisnis maupun yang menerima bisnis mencatat selisih antara imbalan yang diterima/dialihkan dan jumlah tercatat bisnis yang dilepas/jumlah tercatat dari setiap transaksi kombinasi bisnis di ekuitas dan menyajikannya dalam akun “Tambahan Modal Disetor”.

In applying the pooling-of-interests method, the components of the financial statements for the period during which the business combination occurred and for other periods presented for comparison purposes, are presented in such a manner as if the combination has already occurred since the beginning of the period in which the entities were under common control. The entity that disposed and received business records the difference between the consideration received/transferred and the carrying amount of the disposed business/carrying amount of any business combination transaction in equity under the “Additional Paid-in Capital” account.

d. Investasi pada entitas asosiasi d. Investment in associated entities

Investasi Perusahaan dan entitas anaknya

pada entitas asosiasi diakui pada biaya dan selanjutnya dicatat dengan mengunakan metode ekuitas. Entitas asosiasi adalah entitas dimana Perusahaan dan entitas anaknya mempunyai pengaruh signifikan. Dalam metode ekuitas, biaya investasi ditambah atau dikurangi dengan bagian Perusahaan dan entitas anaknya atas laba atau rugi bersih, dan dividen yang diterima dari investee sejak tanggal perolehan.

The Company and its subsidiaries investment in associate is initally recognized at cost and subsequently accounted for using the equity method. An associate is an entity in which the Company and its subsidiaries has significant influence. Under the equity method, the cost of investment is increased or decreased by the Company and its subsidiaries share in net earnings or losses of, and dividends received from the investee since the date of acquisition.

Goodwill yang terkait dengan entitas asosiasi

termasuk dalam jumlah tercatat investasi dan tidak diamortisasi atau tidak dilakukan pengujian penurunan nilai secara terpisah.

Goodwill relating to the associate is included in the carrying amount of the investment and is neither amortized nor individually tested for impairment.

Page 25: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

21

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Investasi pada entitas asosiasi (lanjutan) d. Investment in associated entities

(continued)

Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian mencerminkan bagian atas hasil operasi dari entitas asosiasi. Bila terdapat perubahan yang diakui langsung pada ekuitas dari entitas asosiasi, Perusahaan dan entitas anaknya mengakui bagiannya atas perubahan tersebut dan mengungkapkan hal ini, jika berkaitan, dalam laporan perubahan ekuitas konsolidasian. Laba atau rugi yang belum direalisasi sebagai hasil dari transaksi antara Perusahaan dan entitas anaknya dengan entitas asosiasi dieliminasi sebesar kepentingan Perusahaan dan entitas anaknya pada entitas asosiasi.

The consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income reflects the results of operations of the associates. If there has been a change recognized directly in the equity of the associates, the Company recognizes its share of any such changes and discloses this, when applicable, in the statement of changes in equity. Unrealized gains or losses resulting from transactions between the Company and the associates are eliminated to the extent of the Company’s interest in the associates.

Bagian laba entitas asosiasi ditampilkan pada

laporan laba atau rugi, yang merupakan laba yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham entitas asosiasi dan merupakan laba setelah pajak kepentingan nonpengendali di entitas anak dari entitas asosiasi.

The share of profit of an associate is shown on the face of the profit or loss. This is the profit attributable to equity holders of the associate and therefore is profit after tax NCI in the subsidiaries of the associate.

Laporan keuangan entitas asosiasi disusun

dengan mengunakan periode pelaporan yang sama dengan Perusahaan dan entitas anaknya. Bila diperlukan, penyesuaian dilakukan untuk menjadikan kebijakan akuntansi sama dengan kebijakan Perusahaan dan entitas anaknya.

The financial statements of the associate are prepared for the same reporting period as the Company and its subsidiaries. Where necessary, adjustments are made to bring the accounting policies in line with those of the Company and its subsidiaries.

Perusahaan dan entitas anaknya menentukan

apakah perlu untuk mengakui tambahan penurunan nilai atas investasi Perusahaan dan entitas anaknya pada entitas asosiasi. Perusahaan dan entitas anaknya menentukan pada setiap tanggal pelaporan apakah terdapat bukti yang obyektif yang mengindikasikan bahwa investasi pada entitas asosiasi mengalami penurunan nilai. Dalam hal ini, Perusahaan dan entitas anaknya menghitung jumlah penurunan nilai berdasarkan selisih antara jumlah terpulihkan atas investasi pada entitas asosiasi dan nilai tercatatnya dan mengakuinya dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

The Company and its subsidiaries determines whether it is necessary to recognize an additional impairment loss on the Company and its subsidiaries investment in its associates. The Company and its subsidiaries determines at each reporting date whether there is any objective evidence that the investment in the associate is impaired. If this is the case, the Company and its subsidiaries calculates the amount of impairment as the difference between the recoverable amount of the investment in associate and its carrying value, and recognizes the amount in profit or loss.

Page 26: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

22

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Investasi pada entitas asosiasi (lanjutan) d. Investment in associated entities

(continued)

Jika bagian Perusahaan dan entitas anaknya atas rugi entitas asosiasi sama dengan atau melebihi kepentingannya pada entitas asosiasi, maka Perusahaan dan entitas anaknya menghentikan pengakuan bagiannya atas rugi lebih lanjut. Kepentingan pada entitas asosiasi adalah jumlah tercatat investasi pada entitas asosiasi dengan metode ekuitas ditambah dengan setiap kepentingan jangka panjang yang secara substansi, membentuk bagian investasi neto investor pada entitas asosiasi.

If the Company and its subsidiaries share of losses of an associate equals or exceeds its interest in the associate, the Company and its subsidiaries discontinue to recognize its share of further losses. The interest in an associate is the carrying amount of the investment in the associate under the equity method together with any long - term interest that, in substance, form part of the investor’s net investment in the associate.

Ketika kehilangan pengaruh yang signifikan

terhadap entitas asosiasi, Perusahaan dan entitas anaknya mengukur dan mengakui setiap investasi yang tersisa pada nilai wajar. Selisih antara nilai tercatat asosiasi setelah hilangnya pengaruh signifikan dan nilai wajar dari investasi yang tersisa dan hasil dari penjualan diakui dalam laporan laba rugi.

Upon loss of significant influence over the associate, the Company and its subsidiaries measures and recognizes any retaining investment at its fair value. Any difference between the carrying amount of the associate upon loss of significant influence and the fair value of the retaining investment and proceeds from disposal is recognized in profit or loss.

e. Instrumen keuangan e. Financial instruments

i. Aset keuangan i. Financial assets

Pengakuan awal Initial recognition

Aset keuangan diklasifikasikan sebagai

salah satu dari aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, investasi dimiliki hingga jatuh tempo, dan aset keuangan tersedia untuk dijual, mana yang sesuai. Perusahaan dan entitas anaknya menetapkan klasifikasi aset keuangan pada pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan sesuai, akan melakukan evaluasi atas klasifikasi ini pada setiap akhir tahun keuangan.

Financial assets are classified as financial assets at fair value through profit or loss, loans and receivables, held-to-maturity investments, or available-for-sale financial assets, as appropriate. The Company and its subsidiaries determine the classification of their financial assets at initial recognition and, where allowed and appropriate, re-evaluates this designation at each year-end.

Pada saat pengakuan awalnya, aset keuangan diukur pada nilai wajar, dan dalam hal aset keuangan tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, ditambah dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

When financial assets are recognized initially, they are measured at fair value, and in the case of financial assets not at fair value through profit or loss, plus directly attributable transaction costs.

Page 27: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

23

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

e. Instrumen keuangan (lanjutan) e. Financial instruments (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

Pengakuan awal (lanjutan) Initial recognition (continued)

Aset keuangan utama Perusahaan dan entitas anaknya meliputi kas dan bank, piutang usaha dan non-usaha dan beberapa aset tidak lancar lainnya yang diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang, dan investasi saham yang diklasifikasikan sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual.

The Company and its subsidiaries’ principal financial assets include cash and bank, trade and non-trade receivables and certain other non-current assets classified as loans and receivables, and investment in shares of stock classified as available for sale financial assets.

Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement

Pengukuran aset keuangan setelah pengakuan awal tergantung pada klasifikasinya sebagai berikut:

The subsequent measurement of financial assets depends on their classification as follows:

• Pinjaman yang diberikan dan piutang • Loans and receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak memiliki kuotasi di pasar aktif.

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market.

Setelah pengakuan awal, aset tersebut dicatat pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif (“SBE”), dan keuntungan atau kerugian terkait diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian ketika pinjaman yang diberikan dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, atau melalui proses amortisasi.

After initial recognition, such assets are carried at amortized cost using the effective interest rate (“EIR”) method, and the related gains or losses are recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income when the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

• Investasi dalam instrumen ekuitas yang

tidak memiliki kuotasi • Investments in unquoted equity

instruments

Investasi dalam instrumen ekuitas yang tidak memiliki harga kuotasi di pasar aktif dicatat pada biaya perolehan bila (i) nilai tercatatnya adalah kurang lebih sebesar nilai wajarnya; atau (ii) nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal.

Investments in equity instruments that do not have quoted market prices in an active market are carried at costs if either (i) their carrying amounts approximate their fair values; or, (ii) their fair values cannot be reliably measured.

Page 28: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

24

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

e. Instrumen keuangan (lanjutan) e. Financial instruments (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

Penghentian Pengakuan Derecognition

Penghentian pengakuan atas suatu aset keuangan, atau, bila dapat diterapkan untuk bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan serupa, terjadi bila:

A financial asset, or, where applicable a part of a financial asset or part of a group of similar financial assets, is derecognized when:

• hak kontraktual atas arus kas yang

berasal dari aset keuangan tersebut berakhir; atau

• the contractual rights to receive cash flows from the financial asset have expired; or

• Perusahaan dan entitas anaknya

mentransfer hak kontraktual untuk menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut atau menanggung kewajiban untuk membayar arus kas yang diterima tersebut tanpa penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga melalui suatu kesepakatan penyerahan (“pass through”) dan apabila (a) secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, atau (b) secara substansial tidak mentransfer dan tidak mempertahankan seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, namun telah mentransfer pengendalian atas aset keuangan tersebut.

• The Company and its subsidiaries have transferred its contractual rights to receive cash flows from the financial asset or have assumed an obligation to pay them in full without material delay to a third party under a “pass-through” arrangement and either (a) have transferred substantially all the risks and rewards of the financial asset, or (b) have neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the financial asset, but have transferred control of the financial asset.

Apabila Perusahaan dan entitas anaknya mentransfer hak untuk menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan atau mengadakan kesepakatan penyerahan (“pass-through”), atau tidak mentransfer maupun tidak mempertahankan secara substansi seluruh risiko dan manfaat atas aset keuangan tersebut namun telah mentransfer pengendalian atas aset keuangan tersebut, maka suatu aset keuangan baru diakui oleh Perusahaan dan entitas anaknya sebesar keterlibatannya yang berkelanjutan dengan aset keuangan tersebut.

Where the Company and its subsidiaries have transferred its rights to receive cash flows from a financial asset or have entered into a pass-through arrangement, or have neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the financial asset but have transferred control of the financial asset, a new financial asset is recognized to the extent of the Company and its subsidiaries’ continuing involvement in the asset.

Page 29: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

25

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

e. Instrumen keuangan (lanjutan) e. Financial instruments (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

Penghentian pengakuan (lanjutan) Derecognition (continued)

Keterlibatan berkelanjutan yang berbentuk pemberian jaminan atas aset yang ditransfer diukur sebesar jumlah terendah antara nilai tercatat aset yang ditransfer dan nilai maksimal pembayaran yang diterima yang mungkin harus dibayar kembali oleh Perusahaan dan entitas anaknya.

Continuing involvement that takes the form of a guarantee over the transferred asset is measured at the lower of the original carrying amount of the asset and the maximum amount of consideration received that the Company and its subsidiaries could be required to repay.

Dalam hal ini, Perusahaan dan entitas anaknya juga mengakui liabilitas terkait. Aset yang ditransfer diukur atas dasar yang merefleksikan hak dan kewajiban Perusahaan dan entitas anaknya yang ditahan.

In that case, the Company and its subsidiaries also recognize an associated liability. The transferred asset and the associated liability are measured on a basis that reflects the rights and obligations that the Company and its subsidiaries have retained.

Pada saat penghentian pengakuan atas aset

keuangan secara keseluruhan, maka selisih antara nilai tercatat dan jumlah dari (i) pembayaran yang diterima, termasuk aset baru yang diperoleh dikurangi dengan liabilitas baru yang ditanggung; dan (ii) keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui secara langsung dalam ekuitas, harus diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

On derecognition of a financial asset in its entirety, the difference between the carrying amount and the sum of (i) the consideration received, including any new asset obtained less any new liability assumed; and (ii) any cumulative gain or loss that has been recognized directly in equity, is recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets

Pada setiap tanggal pelaporan, Perusahaan dan entitas anaknya mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. Penurunan nilai atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan dianggap telah terjadi, jika dan hanya jika, terdapat bukti yang obyektif mengenai penurunan nilai sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut (“peristiwa kerugian”), dan peristiwa kerugian tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan aset keuangan atau kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi secara andal.

The Company and its subsidiaries assess at each reporting date whether there is any objective evidence that a financial asset or a group of financial assets is impaired. A financial asset or a group of financial assets is deemed to be impaired if, and only if, there is an objective evidence of impairment as a result of one or more events that has occurred after the initial recognition of the asset (an incurred “loss event”) and that loss event has an impact on the estimated future cash flows of the financial asset or the group of financial assets that can be reliably estimated.

Page 30: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

26

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

e. Instrumen keuangan (lanjutan) e. Financial instruments (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)

Bukti penurunan nilai dapat meliputi indikasi pihak peminjam atau kelompok peminjam mengalami kesulitan keuangan signifikan, wanprestasi atau tunggakan pembayaran bunga atau pokok, terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan lainnya dan pada saat data yang dapat diobservasi mengindikasikan adanya penurunan yang dapat diukur atas estimasi arus kas masa datang, seperti meningkatnya tunggakan atau kondisi ekonomi yang berkorelasi dengan wanprestasi.

Evidence of impairment may include indications that the debtors or a group of debtors is experiencing significant financial difficulty, default or delinquency in interest or principal payments, the probability that they will enter bankruptcy or other financial reorganization, and when observable data indicate that there is a measurable decrease in the estimated future cash flows, such as changes in arrears or economic conditions that correlate with defaults.

• Aset keuangan yang dicatat pada biaya

perolehan diamortisasi • Financial assets carried at amortized

cost

Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat pada biaya perolehan yang diamortisasi, Perusahaan dan entitas anaknya pertama kali secara individual menentukan bahwa terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara kolektif untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual. Jika Perusahaan dan entitas anaknya menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka grup memasukkan aset tersebut ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif. Aset yang penurunan nilainya dinilai secara individual dan untuk itu kerugian penurunan nilai diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian atau penurunan nilai secara kolektif.

For loans and receivables carried at amortized cost, the Company and its subsidiaries first assess individually whether objective evidence of impairment exists for financial assets that are individually significant, or collectively for financial assets that are not individually significant. If the Company and its subsidiaries determine that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether significant or not, it includes the asset in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assess them for impairment. Assets that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is, or continues to be, recognized are not included in a collective assessment or impairment.

Page 31: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

27

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

e. Instrumen keuangan (lanjutan) e. Financial instruments (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)

• Aset keuangan yang dicatat pada biaya

perolehan diamortisasi (lanjutan) • Financial assets carried at amortized

cost (continued)

Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang (tidak termasuk kerugian kredit di masa mendatang yang belum terjadi). Nilai kini estimasi arus kas masa datang didiskonto menggunakan SBE awal dari aset keuangan tersebut. Jika pinjaman yang diberikan atau piutang memiliki suku bunga variabel, tingkat diskonto untuk mengukur kerugian penurunan nilai adalah SBE terkini.

When there is objective evidence that an impairment loss has been incurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows (excluding future credit losses that have not been incurred). The present value of the estimated future cash flows is discounted at the financial asset’s original EIR. If a loan or receivable has a variable interest rate, the discount rate for measuring impairment loss is the current EIR.

Nilai tercatat aset keuangan dikurangi

melalui penggunaan akun cadangan dan jumlah kerugian tersebut diakui secara langsung dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Pendapatan bunga terus diakui atas nilai tercatat yang telah dikurangi tersebut berdasarkan suku bunga yang digunakan untuk mendiskontokan arus kas masa depan dengan tujuan untuk mengukur kerugian penurunan nilai. Pinjaman yang diberikan dan piutang beserta dengan cadangan terkait dihapuskan jika tidak terdapat kemungkinan yang realistis atas pemulihan di masa mendatang dan seluruh agunan, jika ada, sudah direalisasi atau ditransfer kepada Perusahaan dan entitas anaknya.

The carrying amount of the asset is reduced through the use of an allowance account and the amount of the loss is directly recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income. Interest income continues to be accrued on the reduced carrying amount based on the rate of interest used to discount future cash flows for the purpose of measuring impairment loss. Loans and receivables, together with the associated allowance are written-off when there is no realistic prospect of future recovery and all collateral, if any, has been realized or has been transferred to the Company and its subsidiaries.

Page 32: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

28

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

e. Instrumen keuangan (lanjutan) e. Financial instruments (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)

• Aset keuangan yang dicatat pada biaya

perolehan diamortisasi (lanjutan) • Financial assets carried at amortized

cost (continued)

Jika, dalam tahun berikutnya, nilai estimasi kerugian penurunan nilai aset keuangan bertambah atau berkurang yang dikarenakan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui ditambahkan atau dikurangi (dipulihkan) dengan menyesuaikan akun cadangan. Pemulihan tersebut tidak boleh mengakibatkan nilai tercatat aset keuangan melebihi biaya perolehan diamortisasi yang seharusnya jika penurunan nilai tidak diakui pada tanggal pemulihan dilakukan. Jika penghapusan nantinya terpulihkan, jumlah pemulihan aset keuangan diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

If, in a subsequent year, the amount of the estimated impairment loss increases or decreases because of event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is increased or reduced by adjusting the allowance account. The reversal shall not result in a carrying amount of the financial asset that exceeds what the amortized cost would have been had the impairment not been recognized at the date the impairment is reversed. If a future write-off is later recovered, the recovery is recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

• Aset keuangan yang dicatat pada biaya

perolehan • Financial assets carried at cost

Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, maka jumlah kerugian penurunan nilai diukur berdasarkan selisih antara nilai tercatat aset keuangan dengan nilai kini dan estimasi arus kas masa mendatang yang didiskontokan pada tingkat pengembalian yang berlaku di pasar untuk aset keuangan serupa (tidak termasuk ekspektasi kerugian kredit masa datang yang belum terjadi).

When there is objective evidence that an impairment loss has occurred, the amount of the impairment loss is measured as the difference between the carrying amount of the financial asset and the present value of estimated future cash flows discounted at the current market rate of return for a similar financial asset (excluding future expected credit losses that have not yet been incurred).

Page 33: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

29

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

e. Instrumen keuangan (lanjutan) e. Financial instruments (continued)

ii. Liabilitas keuangan ii. Financial liabilities

Pengakuan awal Initial recognition

Perusahaan dan entitas anaknya menetapkan klasifikasi liabilitas keuangannya pada saat pengakuan awal. Instrumen utang dan ekuitas dikelompokan sebagai liabilitas keuangan atau sebagai ekuitas sesuai dengan substansi pengaturan kontraktual.

The Company and its subsidiaries determine the classification of their financial liabilities at initial recognition. Debt and equity instruments are classified as either financial liabilities or as equity in accordance with the substance of the contractual arrangement.

Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi atau derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai dalam lindung nilai yang efektif, mana yang sesuai. Perusahaan dan entitas anaknya menetapkan klasifikasi atas liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal.

Financial liabilities are classified as financial liabilities at fair value through profit or loss, financial liabilities at amortised cost, or as derivatives designated as hedging instruments in an effective hedge, as appropriate. The Company and its subsidiaries determine the classification of its financial liabilities at initial recognition.

Pengakuan awal liabilitas keuangan pada biaya amortisasi dicatat pada nilai wajar ditambah biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Financial liabilities at amortized cost are initially recognized at their fair values plus directly attributable transaction costs.

Liabilitas keuangan Perusahaan dan entitas anaknya meliputi utang jangka pendek, utang usaha, utang non-usaha, beban akrual, liabilitas imbalan kerja jangka pendek, utang usaha jangka panjang, utang bank jangka panjang utang obligasi dan sukuk ijarah dikategorikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi.

The Company and its subsidiaries’ financial liabilities include short-term loans, trade payables, non-trade payables, accrued expenses, short-term employee benefits liability, long-term trade payables, long-term loans, bonds payable and sukuk ijarah which are all classified as financial liabilities at amortised cost.

Page 34: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

30

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

e. Instrumen keuangan (lanjutan) e. Financial instruments (continued)

ii. Liabilitas keuangan (lanjutan) ii. Financial liabilities (continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement

• Utang jangka panjang yang dikenakan

bunga • Long-term interest bearing loans

Setelah pengakuan awal, utang jangka panjang yang dikenakan bunga diukur dengan biaya yang diamortisasi dengan menggunakan metode SBE.

Subsequent to initial recognition, long-term loans are measured at amortized costs using EIR method.

Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian ketika liabilitas dihentikan pengakuannya serta melalui proses amortisasi menggunakan metode SBE.

Gains and losses are recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income when the liabilities are derecognized as well as through amortization process using the EIR method.

Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan mempertimbangkan setiap provisi pinjaman atas perolehan biaya yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari SBE. Amortisasi SBE dicatat sebagai bagian dari "Beban Keuangan" dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Amortized cost is calculated by taking into account any loan provisions that are an integral part of the EIR. The EIR amortization is included under “Finance Costs” account in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

• Utang • Payables

Liabilitas untuk utang usaha, utang non-usaha, beban akrual dan liabilitas imbalan kerja jangka pendek dinyatakan sebesar jumlah tercatat (jumlah nominal), yang kurang lebih sebesar nilai wajarnya.

Liabilities for trade and non-trade payables, accrued expenses and short-term employee benefits liability are stated at carrying amounts (nominal amounts), which approximate their fair values.

Penghentian pengukuran Derecognition

Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya pada saat liabilitas tersebut dihentikan atau dibatalkan atau kadaluarsa.

A financial liability is derecognized when the obligation under the liability is discharged or cancelled or expired.

Page 35: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

31

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

e. Instrumen keuangan (lanjutan) e. Financial instruments (continued)

ii. Liabilitas keuangan (lanjutan) ii. Financial liabilities (continued)

Penghentian pengukuran (lanjutan) Derecognition (continued)

Ketika sebuah liabilitas keuangan ditukar dengan liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama atas persyaratan yang secara substansial berbeda, atau bila persyaratan dari liabilitas keuangan tersebut secara substansial dimodifikasi, pertukaran atau modifikasi persyaratan tersebut dicatat sebagai penghentian pengakuan liabilitas keuangan awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru dan selisih antara nilai tercatat masing-masing liabilitas keuangan tersebut diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as a derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts is recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

iii. Saling hapus instrumen keuangan iii. Offsetting of financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai netonya dilaporkan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian jika, dan hanya jika, terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dan terdapat intensi untuk menyelesaikan secara neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara bersamaan.

Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount reported in the consolidated statement of financial position if, and only if, there is a currently enforceable legal right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously.

f. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi f. Transactions with related parties

Suatu pihak dianggap berelasi dengan Perusahaan dan entitas anaknya jika:

A party is considered to be related to the Company and its subsidiaries if:

a. langsung, atau tidak langsung yang melalui

satu atau lebih perantara, suatu pihak (i) mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau berada di bawah pengendalian bersama, dengan Perusahaan dan entitas anaknya; (ii) memiliki kepentingan dalam Perusahaan dan entitas anaknya yang memberikan pengaruh signifikan atas Perusahaan dan entitas anaknya; atau (iii) memiliki pengendalian bersama atas Perusahaan dan entitas anaknya;

a. directly, or indirectly through one or more intermediaries, the party (i) controls, is controlled by, or is under common control with, the Company and its subsidiaries; (ii) has an interest in the Company and its subsidiaries that gives it significant influence over the Company and its subsidiaries; or, (iii) has joint control over the Company and its subsidiaries;

Page 36: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

32

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

f. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi

(lanjutan) f. Transactions with related parties

(continued)

Suatu pihak dianggap berelasi dengan Perusahaan dan entitas anaknya jika: (lanjutan)

A party is considered to be related to the Company and its subsidiaries if: (continued)

b. suatu pihak adalah entitas asosiasi

Perusahaan dan entitas anaknya; b. the party is an associate of the Company

and its subsidiaries;

c. suatu pihak adalah ventura bersama di mana Perusahaan dan entitas anaknya sebagai venturer;

c. the party is a joint venture in which the Company and its subsidiaries are venturer;

d. suatu pihak adalah anggota dari personil manajemen kunci Perusahaan dan entitas anaknya atau entitas induk Perusahaan dan entitas anaknya;

d. the party is a member of the key management personnel of the Company and its subsidiaries or their parent and its subsidiaries;

e. suatu pihak adalah anggota keluarga dekat dari individu yang diuraikan dalam butir (a) atau (d);

e. the party is a close member of the family of any individual referred to in (a) or (d);

f. suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan, dikendalikan bersama atau dipengaruhi signifikan oleh atau di mana hak suara signifikan dimiliki oleh, langsung maupun tidak langsung, individu seperti diuraikan dalam butir (d) atau (e); atau

f. the party is an entity that is controlled, jointly controlled or significantly influenced by or for which significant voting power in such entity resides with, directly or indirectly, any individual referred to in (d) or (e); or

g. suatu pihak adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari Perusahaan dan entitas anaknya atau entitas yang terkait dengan Perusahaan dan entitas anaknya.

g. the party is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of the Company and its subsidiaries, or of any entity that is a related party of the Company and its subsidiaries.

Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan yang disetujui oleh kedua belah pihak. Beberapa persyaratan tersebut mungkin tidak sama dengan persyaratan yang dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak berelasi.

The transactions are made based on terms agreed by the parties. Such terms may not be the same as those of the transactions between unrelated parties.

Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.

All significant transactions and balances with related parties are disclosed in the Notes to the consolidated financial statements.

g. Persediaan g. Inventories

Persediaan dinyatakan sebesar nilai terendah

antara biaya perolehan dengan nilai realisasi neto.

Inventories are stated at the lower of cost or net realizable value.

Page 37: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

33

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

g. Persediaan (lanjutan) g. Inventories (continued)

Biaya perolehan ditentukan dengan metode

rata-rata tertimbang yang terdiri dari semua biaya pembelian dan biaya lainnya yang terjadi pada saat membawa persediaan ke lokasi dan kondisi yang sekarang. Cadangan untuk persediaan usang dan penurunan nilai persediaan ditetapkan untuk menurunkan nilai tercatat persediaan ke nilai realisasi neto.

Cost is determined using the weighted-average method which comprises all costs of purchase and other costs incurred in bringing the inventories to their present location and condition. Allowance for obsolescence and decline in the value of inventories is provided to reduce the carrying value of inventories to their net realizable value.

Nilai realisasi neto adalah taksiran harga jual

dalam kegiatan usaha normal, dikurangi perkiraan biaya yang diperlukan untuk melakukan penjualan.

Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, less estimated costs necessary to make the sale.

h. Beban dibayar di muka h. Prepaid expenses

Beban dibayar di muka diamortisasi dan dibebankan pada operasi selama masa manfaatnya.

Prepaid expenses are amortized and charged to operations over the years benefited.

i. Sewa i. Leases

Perusahaan dan entitas anaknya menerapkan PSAK No. 30 (Revisi 2011), “Sewa”.

The Company and its subsidiaries adopted PSAK No. 30 (Revised 2011), “Leases”.

Perusahaan dan entitas anaknya

mengklasifikasikan sewa berdasarkan sejauh mana risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan berada pada lessor atau lessee, dan pada substansi transaksi daripada bentuk kontraknya.

The Company and its subsidiaries classify leases based on the extent to which risks and rewards incidental to the ownership of a leased asset are vested upon the lessor or the lessee, and the substance of the transaction rather than the form of the contract.

Sewa operasi - sebagai lessee Operating lease - as lessee

Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa

operasi jika sewa tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Dengan demikian, pembayaran sewa diakui sebagai beban dengan dasar garis lurus (straight-line basis) selama masa sewa.

A lease is classified as an operating lease if it does not transfer substantially all the risks and rewards incidental to ownership of the leased asset. Accordingly, the related lease payments are recognized in profit or loss on a straight-line basis over the lease term.

Sewa operasi - sebagai lessor Operating lease - as lessor

Sewa dimana Perusahaan dan entitas anaknya

tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset diklasifikasikan sebagai sewa operasi.

Leases where the Company and its subsidiaries do not transfer substantially all the risks and rewards of ownership of the asset are classified as operating lease.

Page 38: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

34

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

j. Aset tetap j. Fixed assets

Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan (kecuali tanah yang tidak disusutkan) dan rugi penurunan nilai, jika ada. Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Selanjutnya, pada saat inspeksi yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam nilai tercatat aset tetap sebagai suatu penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat terjadinya.

Fixed assets are stated at cost less accumulated depreciation (except for land that is not depreciated) and impairment losses, if any. Such cost includes the cost of replacing part of the fixed assets when that cost is incurred, if the recognition criteria are met. Likewise, when a major inspection is performed, its cost is recognized in the carrying amount of the fixed assets as a replacement if the recognition criteria are satisfied. All other repairs and maintenance costs that do not meet the recognition criteria are recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income as incurred.

Penyusutan dimulai ketika aset tetap telah siap sesuai dengan yang diharapkan. Kecuali untuk penyusutan mesin, penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus, dengan estimasi masa manfaat aset tetap sebagai berikut:

Depreciation is started when the fixed asset is ready for its intended use. Except for depreciation of machineries, depreciation is computed using the straight-line method over the estimated useful lives of the assets, as follows:

Tahun/Years

Kepemilikan langsung Direct ownership Bangunan dan prasarana 5 - 20 Buildings and improvements Peralatan 3 - 16 Equipment Kendaraan 5 Vehicles Perlengkapan, perabot dan peralatan kantor 3 – 5 Officefurniture, fixtures and equipment

Tanah dinyatakan berdasarkan harga perolehan dan tidak diamortisasi. Biaya pengurusan legal hak atas tanah ketika tanah diperoleh pertama kali diakui sebagai bagian dari biaya perolehan aset tanah. Biaya pengurusan perpanjangan atau pembaharuan legal hak atas tanah diakui sebagai aset tak berwujud dan diamortisasi sepanjang umur hukum hak atau umur ekonomis tanah, mana yang lebih pendek.

Land is stated at cost and not depreciated. Costs associated with the acquisition of legal right of land when the land was first acquired are recognized as part of the cost of land. Costs associated with the extension or renewal of legal right of land are recognized as an intangible asset and amortized over the legal life of the land rights or economic life of the land, whichever is shorter.

Perusahaan melakukan penyusutan, untuk mesin, berdasarkan metode durasi pemakaian. Estimasi durasi pemakaian mesin dan peralatan antara 6.000 jam - 150.000 jam.

The Company computed depreciation for machineries based on duration of use method. Estimated duration of use of the machineries range from 6,000 hours - 150,000 hours.

Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada operasi pada saat terjadinya; pembaruan dan perbaikan yang signifikan akan dikapitalisasi ke dalam nilai aset. Aset tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual, biaya perolehan serta akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari akun aset tetap dan laba atau rugi yang terjadi dibebankan pada tahun berjalan.

The cost of repairs and maintenance is charged to operations as incurred; significant upgrades and improvements are capitalized. When assets are retired or otherwise disposed, their costs and the related accumulated depreciation are removed from the accounts and any resulting gain or loss is credited or charged to current operations.

Page 39: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

35

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

j. Aset tetap (lanjutan) j. Fixed assets (continued)

Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan dan disajikan sebagai bagian dari “Aset Tetap” dalam laporan posisi keuangan konsolidasian. Akumulasi biaya perolehan untuk aset dalam penyelesaian akan dipindahkan ke masing-masing aset tetap yang bersangkutan pada saat aset tersebut selesai dikerjakan dan siap digunakan sesuai dengan tujuannya.

Construction in-progress is stated at cost and presented as part of “Fixed Assets” in the consolidated statement of financial position. The accumulated costs will be reclassified to the appropriate fixed asset account when the construction is substantially completed and the constructed asset is ready for its intended use.

Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) dimasukan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.

An item of fixed assets is derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use or disposal. Any gain or loss arising on derecognition of the asset (calculated as the difference between the net disposal proceeds and the carrying amount of the asset) is included in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income in the year the asset is derecognized.

Pada setiap akhir tahun, nilai residu, umur manfaat dan metode penyusutan ditelaah, dan jika sesuai dengan keadaan, disesuaikan secara prospektif.

The assets’ residual values, useful lives and methods of depreciation are reviewed and adjusted prospectively, if appropriate, at each year end.

k. Aset tidak lancar yang dimiliki untuk dijual k. Non-current assets held for sale

Perusahaan dan entitas anaknya mengklasifikasikan suatu aset tidak lancar sebagai dimiliki untuk dijual jika jumlah tercatatnya akan dipulihkan terutama melalui transaksi penjualan daripada melalui pemakaian berlanjut. Aset harus berada dalam keadaan dapat dijual dengan syarat-syarat yang biasa dan umum diperlukan dalam penjualan aset (atau kelompok lepasan) tersebut dan penjualannya harus sangat mungkin terjadi. Manajemen harus berkomitmen terhadap rencana penjualan aset, yang diharapkan dapat memenuhi kualifikasi untuk pengakuan penjualan secara lengkap dalam waktu satu tahun dari tanggal klasifikasi.

The Company and its subsidiaries classify a non-current asset as held for sale if its carrying amount will be recovered principally through a sale transaction rather than through continuing use. The asset must be available for immediate sale in its present condition subject only to terms that are usual and customary for sales of such assets (or disposal groups) and its sale must be highly probable. Management must be committed to the sale, which should be expected to qualify for recognition as a completed sale within one year from date of classification.

Aset tidak lancar yang diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual diukur pada nilai yang lebih rendah antara jumlah tercatat dan nilai wajar setelah dikurangi biaya untuk menjual.

A non-current asset classified as held for sale is measured at the lower of its carrying amount and fair value less costs to sell.

Page 40: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

36

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

l. Penurunan nilai aset non-keuangan l. Impairment of non-financial assets

Pada setiap akhir tahun, Perusahaan dan entitas anaknya menilai apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat pengujian penurunan nilai aset (yaitu aset tidak berwujud dengan umur manfaat tidak terbatas, aset tidak berwujud yang belum dapat digunakan, atau goodwill yang diperoleh dalam suatu kombinasi bisnis) diperlukan, maka Perusahaan dan entitas anaknya membuat estimasi formal jumlah terpulihkan aset tersebut.

The Company and its subsidiaries assess at each year end whether there is an indication that an asset may be impaired. If any such indication exists, or when annual impairment testing for an asset (i.e. an intangible asset with an indefinite useful life, an intangible asset not yet available for use, or goodwill acquired in a business combination) is required, the Company and its subsidiaries make an estimate of the asset’s recoverable amount.

Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai wajar aset atau UPK dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai pakainya, kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset atau kelompok aset lain. Jika nilai tercatat aset lebih besar daripada nilai terpulihkannya, maka aset tersebut mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat aset diturunkan menjadi sebesar nilai terpulihkannya.

An asset’s recoverable amount is the higher of the asset’s or CGU’s fair value less costs to sell and its value in use, and is determined for an individual asset, unless the asset does not generate cash inflows that are largely independent of those from other assets or groups of assets. Where the carrying amount of an asset exceeds its recoverable amount, the asset is considered impaired and is written down to its recoverable amount.

Rugi penurunan nilai dari operasi yang dilanjutkan diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian sebagai “Rugi Penurunan Nilai”. Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas masa depan neto didiskontokan ke nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar terkini atas nilai waktu dari uang dan risiko spesifik dari aset. Jika tidak terdapat transaksi tersebut, Perusahaan dan entitas anaknya menggunakan model penilaian yang sesuai untuk menentukan nilai wajar aset. Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan oleh penilaian berganda atau indikasi nilai wajar yang tersedia.

Impairment losses of continuing operations are recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income as “Impairment Losses”. In assessing the value in use, the estimated net future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset. If no such transactions can be identified, an appropriate valuation model is used to determine the fair value of the assets. These calculations are corroborated by valuation multiples or other available fair value indicators.

Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual, digunakan harga penawaran pasar terakhir, jika tersedia. Kerugian penurunan nilai dari operasi yang dilanjutkan, jika ada, diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian sesuai dengan kategori beban yang konsisten dengan fungsi dari aset yang diturunkan nilainya.

In determining fair value less costs to sell, recent market transactions are taken into account, if available. Impairment losses of continuing operations, if any, are recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income under expense categories that are consistent with the functions of the impaired assets.

Page 41: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

37

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

l. Penurunan nilai aset non-keuangan

(lanjutan) l. Impairment of non-financial assets

(continued)

Penilaian dilakukan pada setiap akhir tahun pelaporan apakah terdapat indikasi bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam tahun sebelumnya untuk aset selain goodwill mungkin tidak ada lagi atau mungkin telah menurun. Jika indikasi dimaksud ditemukan, maka entitas mengestimasi jumlah terpulihkan aset tersebut. Kerugian penurunan nilai yang telah diakui dalam tahun sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik hanya jika terdapat

perubahan asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui. Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat, setelah dikurangi penyusutan, seandainya tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset tersebut pada tahun sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai diakui sebagai laba rugi. Setelah pembalikan tersebut, penyusutan aset tersebut disesuaikan di tahun mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat aset yang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya.

An assessment is made at each year end as to whether there is any indication that previously recognized impairment losses recognized for an asset other than goodwill may no longer exist or may have decreased. If such indication exists, the recoverable amount is estimated. A previously recognized impairment loss for an asset other than goodwill is reversed only if there has been a change in the assumptions used to determine the asset’s recoverable amount since the last impairment loss was recognized. If that is the case, the carrying amount of the asset is increased to its recoverable amount. The reversal is limited so that the carrying amount of the asset does not exceed its recoverable amount, nor exceeds the carrying amount that would have been determined, net of depreciation, had no impairment loss been recognized for the asset in prior year. Reversal of an impairment loss is recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income. After such a reversal, the depreciation charge on the said asset is adjusted in future years to allocate the asset’s revised carrying amount, less any residual value, on a systematic basis over its remaining useful life.

Goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap

akhir tahun dan ketika terdapat suatu indikasi bahwa nilai tercatatnya mengalami penurunan nilai. Penurunan nilai bagi goodwill ditetapkan dengan menentukan jumlah tercatat tiap UPK (atau kelompok UPK) dimana goodwill terkait. Jika jumlah terpulihkan UPK kurang dari jumlah tercatatnya, maka rugi penurunan nilai diakui. Rugi penurunan nilai terkait goodwill

tidak dapat dibalik pada tahun berikutnya.

Goodwill is tested for impairment at each year end and when circumstances indicate that the carrying value may be impaired. Impairment is determined for goodwill by assessing the recoverable amount of each CGU (or group of CGUs) to which the goodwill relates. Where the recoverable amount of the CGU is less than its carrying amount, an impairment loss is recognized. Impairment losses relating to goodwill cannot be reversed in future years.

Page 42: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

38

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

m. Pengakuan pendapatan dan beban m. Revenue and expense recognition

Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh oleh Perusahaan dan entitas anaknya dan jumlahnya dapat diukur secara andal. Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran yang diterima, tidak termasuk diskon dan Pajak Pertambahan Nilai (“PPN”).

Revenue is recognized to the extent that it is probable that the economic benefits will flow to the Company and its subsidiaries and the revenue can be reliably measured. Revenue is measured at the fair value of the consideration received or receivable, excluding discounts and Value Added Tax (“VAT”).

Perusahaan dan entitas anaknya mengevaluasi perjanjian pendapatannya terhadap kriteria spesifik untuk menentukan apakah Perusahaan dan entitas anaknya bertindak sebagai prinsipal atau agen. Perusahaan dan entitas anaknya menyimpulkan bahwa Perusahaan dan entitas anaknya bertindak sebagai prinsipal pada semua perjanjian pendapatannya. Kriteria spesifik berikut juga harus dipenuhi sebelum pendapatan diakui:

The Company and its subsidiaries assess their revenue arrangements against specific criteria to determine if they are acting as principal or agent. The Company and its subsidiaries have concluded that they are acting as principal in all of their revenue arrangement. The following specific recognition criteria must also be met before revenue is recognized:

Pendapatan jasa Revenue from services

Pendapatan dari jasa diakui pada saat jasa tersebut diberikan kepada pelanggan. Uang muka yang diterima dari pelanggan dicatat dalam akun “Uang Muka Pelanggan”.

Revenue from services is recognized when services are rendered to customers. Advances received from customers are recorded as “Advances from Customers”.

Pendapatan dan beban bunga Interest income and expense

Untuk semua instrumen keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, pendapatan atau beban bunga dicatat dengan menggunakan metode SBE, yaitu suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran atau penerimaan kas di masa datang selama perkiraan umur dari instrumen keuangan, atau jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat, sebesar nilai tercatat neto dari aset keuangan atau liabilitas keuangan.

For all financial instruments measured at amortized cost, interest income or expense is recorded using the EIR which is the rate that exactly discounts the estimated future cash payments or receipts through the expected life of the financial instrument or a shorter period, where appropriate, to the net carrying amount of the financial asset or liability.

Beban diakui pada saat terjadinya. Expenses are recognized when they are

incurred.

Page 43: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

39

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

n. Transaksi dan saldo mata uang asing n. Foreign currency transactions and balances

Transaksi dalam mata uang asing dicatat berdasarkan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing disesuaikan ke dalam Rupiah untuk mencerminkan kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal tersebut. Jika ada keuntungan atau kerugian kurs akan dikreditkan atau dibebankan di operasi tahun berjalan.

Transactions involving foreign currencies are recorded at the rates prevailing at the time the transactions are made. At the reporting dates, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to Rupiah using the middle rates of foreign currency bank notes published by Bank Indonesia. The resulting gains or losses are credited or charged to current operations.

Kurs yang digunakan untuk menjabarkan aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing pada tanggal-tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut: (nilai penuh)

The exchange rates used to translate the monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies as of December 31, 2018 and 2017 are as follows: (full amount)

2018 2017

Dolar Amerika Serikat (AS$)1/Rupiah 14.481 13.548 1 United States dollar (US$)/Rupiah

o. Perpajakan o. Taxation

Efektif 1 Januari 2018, Perusahaan dan entitas anaknya menerapkan Amandemen PSAK No. 46 (2016), “Pajak Penghasilan: Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang belum Direalisasi”, rincian amandemen tersebut sebagai berikut:

Effective January 1, 2018, the Company and its subsidiaries adopted Amendments to PSAK No. 46 (2016), “Income Taxes: Recognition of Deferred Tax Assets for Unrealized Losses”, the details of the amendments are as follows:

Perubahan ini, antara lain, menjelaskan persyaratan untuk mengakui aset pajak tangguhan pada rugi yang tidak terealisasi. Amandemen ini menjelaskan perlakuan akuntansi untuk pajak tangguhan dimana sebuah aset diukur pada nilai wajar dan nilai wajar tersebut dibawah basis pajak aset. Mereka juga menjelaskan aspek-asek akuntansi tertentu untuk aset pajak tangguhan.

These amendments, among others, clarify the requirements for recognising deferred tax assets on unrealised losses.The amendments clarify the accounting for deferred tax where an asset is measured at fair value and that fair value is below the asset’s tax base. They also clarify certain other aspects of accounting for deferred tax assets.

Penerapan dari amandemen PSAK No. 46 (2016) tidak memiliki dampak signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian.

The adoption of amendments PSAK No 46 (2016) has no significant impact on the consolidated financial statements.

Beban pajak terdiri dari pajak kini dan tangguhan. Beban pajak diakui dalam laporan laba rugi kecuali untuk transaksi yang berhubungan dengan transaksi diakui langsung ke ekuitas, dalam hal ini diakui sebagai pendapatan komprehensif lainnya.

Income tax expense comprises current and deferred tax. Income tax expense is recognized in profit or loss except to the extent that it relates to items recognized directly in equity, in which case it is recognized in other comprehensive income.

Page 44: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

40

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

o. Perpajakan (lanjutan) o. Taxation (continued)

Pajak Kini Current Tax

Beban pajak kini dihitung dengan menggunakan

tarif pajak yang berlaku pada tanggal pelaporan keuangan, dan ditetapkan berdasarkan taksiran laba kena pajak tahun berjalan. Manajemen secara periodik mengevaluasi posisi yang dilaporkan di Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) sehubungan dengan situasi di mana aturan pajak yang berlaku membutuhkan interpretasi. Jika perlu, manajemen menentukan provisi berdasarkan jumlah yang diharapkan akan dibayar kepada otoritas pajak.

Current tax expense is calculated using tax rates that have been enacted or substantively enacted at end of the reporting period, and is provided based on the estimated taxable income for the year. Management periodically evaluates positions taken in tax returns with respect to situations in which applicable tax regulation is subject to interpretation. It establishes provision where appropriate on the basis of amounts expected to be paid to the tax authorities.

Kekurangan/kelebihan pembayaran pajak

penghasilan dicatat sebagai bagian dari “Manfaat (Beban) Pajak Penghasilan - Neto” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Perusahaan dan entitas anaknya juga menyajikan bunga/denda, jika ada, sebagai bagian dari “Manfaat (Beban) Pajak Penghasilan - Neto”.

Underpayment/overpayment of income tax are presented as part of “Income Tax Benefit (Expense) - Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income. The Company and subsidiaries also present interest/penalty, if any, as part of “Income Tax Benefit (Expense) - Net”.

Koreksi terhadap liabilitas perpajakan diakui pada

saat surat ketetapan pajak diterima. Jika Perusahaan dan entitas anaknya mengajukan keberatan, Perusahaan dan entitas anaknya mempertimbangkan apakah besar kemungkinan otoritas pajak akan menerima keberatan tersebut dan merefleksikan dampaknya terhadap liabilitas perpajakan Perusahaan dan entitas anaknya.

Amendments to tax obligations are recorded when a tax assessment letter is received. If the Company and its subsidiaries files an appeal, the Company and its subsidiaries considers whether it is probable that a taxation authority will accept the appeal and reflect its effect on the Company and its subsidiaries tax obligations.

Pajak Tangguhan Deferred Tax

Pajak tangguhan diukur dengan metode liabilitas

atas beda waktu pada tanggal pelaporan antara dasar pengenaan pajak untuk aset dan liabilitas dengan nilai tercatatnya untuk tujuan pelaporan keuangan. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dengan beberapa pengecualian. Aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan dan rugi fiskal apabila terdapat kemungkinan besar bahwa jumlah laba kena pajak pada masa mendatang akan memadai untuk mengkompensasi perbedaan temporer dan rugi fiskal.

Deferred tax is provided using the liability method on temporary differences at the reporting date between the tax bases of assets and liabilities and their carrying amounts for financial reporting purposes. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences with certain exceptions. Deferred tax assets are recognized for deductible temporary differences and tax losses carry-forward to the extent that it is probable that taxable income will be available in future years against which the deductible temporary differences and tax losses carry-forward can be utilized.

Page 45: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

41

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

o. Perpajakan (lanjutan) o. Taxation (continued)

Pajak Tangguhan (lanjutan) Deferred Tax (continued)

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang

pada akhir periode pelaporan, dan mengurangi jumlah tercatat jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengkompensasi sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan. Aset pajak tangguhan yang belum diakui dinilai kembali pada setiap akhir periode pelaporan dan diakui sepanjang kemungkinan besar laba kena pajak mendatang akan memungkinkan aset pajak tangguhan tersedia untuk dipulihkan.

The carrying amount of a deferred tax asset is reviewed at each reporting date and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable income will be available to allow all or part of the benefit of that deferred tax asset to be utilized. Unrecognized deferred tax assets are reassessed at each reporting date and are recognized to the extent that it has become probable that future taxable income will allow the deferred tax assets to be recovered.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan dihitung

berdasarkan tarif yang akan dikenakan pada periode saat aset direalisasikan atau liabilitas tersebut diselesaikan, berdasarkan undang-undang pajak yang berlaku atau berlaku secara substantif pada akhir periode laporan keuangan. Pengaruh pajak terkait dengan penyisihan dan/atau pemulihan semua perbedaan temporer selama tahun berjalan, termasuk pengaruh perubahan tarif pajak, dikreditkan atau dibebankan pada periode operasi berjalan, untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas..

Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the period when the asset is realized or the liability is settled, based on tax laws that have been enacted or substantively enacted at the end of reporting period. The related tax effects of the provisions for and/or reversals of all temporary differences during the year, including the effect of change in tax rates, are credited or charged to current period operations, except to the extent that they relate to items previously charged or credited to equity.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan

secara saling hapus saat hak yang dapat dipaksakan secara hukum ada untuk saling hapus aset pajak kini dan liabilitas pajak kini, atau aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan berkaitan dengan entitas kena pajak yang sama, atau Perusahaan dan entitas anaknya bermaksud untuk menyelesaikan aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto.

Deferred tax assets and liabilities are offset when a legally enforceable right exists to offset current tax assets against current tax liabilities, or the deferred tax assets and the deferred tax liabilities relate to the same taxable entity, or the Company and its subsidiaries intends to settle its current assets and liabilities on a net basis.

Page 46: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

42

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Provisi p. Provisions

Provisi diakui jika Perusahaan dan entitas anaknya memiliki kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) jika, sebagai akibat peristiwa masa lalu, besar kemungkinan penyelesaian kewajiban tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi dan total kewajiban tersebut dapat diestimasi secara andal.

Provisions are recognized when the Company and its subsidiaries have a present obligation (legal or constructive) where, as a result of a past event, it is probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation and a reliable estimate can be made of the amount of the obligation.

Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik yang paling kini. Jika arus keluar sumber daya untuk menyelesaikan kewajiban kemungkinan besar tidak terjadi, maka provisi dibatalkan.

Provisions are reviewed at each reporting date and adjusted to reflect the current best estimate. If it is no longer probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation, the provision is reversed.

q. Imbalan kerja q. Employee benefits

Manfaat imbalan pasti Defined benefit plan

Perusahaan dan entitas anaknya mengakui kewajiban imbalan kerja yang tidak didanai sesuai dengan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003, tanggal 25 Maret 2003. Beban pensiun berdasarkan program dana pensiun manfaat pasti Perusahaan dan entitas anaknya ditentukan melalui perhitungan aktuaria secara periodik dengan menggunakan metode projected-unit credit dan menerapkan asumsi atas tingkat diskonto, hasil atas aset program dan tingkat kenaikan manfaat pasti pensiun tahunan.

The Company and its subsidiaries recognized unfunded employee benefits liability in accordance with Labor Law No. 13/2003 dated March 25, 2003 (the “Labor Law”). Pension costs under the Company and its subsidiaries defined benefit pension plans are determined by periodic actuarial calculation using the projected-unit-credit method and applying the assumptions on discount rate, return on plan assets and annual rate of increase in compensation.

Seluruh pengukuran kembali, terdiri atas keuntungan dan kerugian aktuarial dan hasil atas aset program (tidak termasuk bunga bersih) diakui langsung melalui penghasilan komprehensif lainnya dengan tujuan agar aset atau kewajiban pensiun neto diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian untuk mencerminkan nilai penuh dari defisit dan surplus program. Pengukuran kembali tidak mengreklasifikasi laba atau rugi pada periode berikutnya.

All remeasurements, comprising of actuarial gains and losses, and the return of plan assets (excluding net interest) are recognized immediately through other comprehensive income in order for the net pension asset or liability recognized in the consolidated statement of financial position to reflect the full value of the plan deficit and surplus. Remeasurements are not reclassified to profit or loss in subsequent periods.

Seluruh biaya jasa lalu diakui pada saat yang lebih dulu antara ketika amandemen/kurtailmen terjadi atau ketika biaya restrukturisasi atau pemutusan hubungan kerja diakui.

All past service costs are recognized at the earlier of when the amendment or curtailment occurs and when the related restructuring or termination costs are recognized.

Page 47: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

43

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

q. Imbalan kerja q. Employee benefits

Manfaat imbalan pasti (lanjutan) Defined benefit plan (continued)

Bunga neto dihitung dengan menggunakan tingkat diskonto terhadap liabilitas atau aset imbalan pasti neto. Biaya jasa terdiri dari biaya jasa kini dan biaya jasa lalu, keuntungan dan kerugian kurtailmen dan penyelesaian tidak rutin, jika ada. Beban atau pendapatan bunga neto, dan biaya jasa diakui dalam laba atau rugi.

Net interest is calculated by applying the discount rate to the net defined benefit liability or asset. Service cost comprise current service costs and past service cost, gains and losses on curtailments and non-routine settlements, if any. Net interest expense or income, and service costs are recognized in profit or loss.

r. Laba per saham r. Earnings per share

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba selama tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan rata-rata tertimbang jumlah saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan.

Basic earnings per share is calculated by dividing net income for the year attributable to the owners of the parent Company with the weighted average number of the outstanding issued and fully paid shares during the year.

s. Informasi segmen s. Segment information

Segmen adalah bagian khusus dari Perusahaan dan entitas anaknya yang terlibat dalam menyediakan produk dan jasa (segmen usaha) yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dari segmen lainnya.

A segment is a distinguishable component of the Company and its subsidiaries that is engaged either in providing certain products or services (business segment), which is subject to risks and rewards that are different from those of other segments.

Page 48: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

44

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

s. Informasi segmen (lanjutan) s. Segment information (continued)

Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas segmen termasuk item yang dapat diatribusikan langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan dasar yang sesuai kepada segmen tersebut. Segmen ditentukan sebelum saldo dan transaksi antar grup, dieliminasi sebagai bagian dari proses konsolidasi.

Segment revenues, expenses, results, assets and liabilities include items directly attributable to a segment as well as those that can be allocated on a reasonable basis to that segment. They are determined before intra-group balances and intra-group transactions are eliminated.

Perusahaan dan entitas anaknya tidak menyajikan informasi sehubungan dengan segmen geografis dikarenakan manajemen Perusahaan dan entitas anaknya berpendapat bahwa Perusahaan dan entitas anaknya beroperasi pada suatu lingkungan ekonomi yang memiliki resiko dan imbalan yang sama.

The Company and its subsidiaries did not disclose information related to geographical segment since the Company and its subsidiaries believed that the Company and its subsidiaries operated in the same economic environment, which is subject to the same risks and benefits.

t. Biaya emisi obligasi t. Bonds issuance cost

Biaya emisi obligasi dikurangkan dari hasil penerbitan obligasi dalam laporan posisi keuangan konsolidasian sebagai diskonto dan diamortisasi menggunakan metode bunga efektif untuk obligasi dan sukuk ijarah.

Bond issue costs are directly deducted from the issue proceeds in the consolidated statement of financial position as a discount and are amortized using the effective interest method for bonds and sukuk ijarah.

u. Ijarah u. Ijarah

Ijarah adalah akad sewa menyewa antara

mu’jir (lessor) dengan musta’jir (lessee) atas ma’jur (obyek sewa) untuk mendapatkan imbalan atau barang yang disewakannya. Ijarah mumtahiyah bittamlik adalah perjanjian sewa suatu barang antara lessor dengan lessee yang diakhiri dengan perpindahan hak milik obyek sewa kepada lessee pada akhir perjanjian.

Ijarah is a lease agreement between mu'jir (lessor) with musta'jir (lessee) on ma'jur (leased object) to get rewards or leasing goods. Ijarah mumtahiyah bittamlik is a lease agreement between the lessor and lessee where the ownership of the lease object is transferred to the lessee at the end of the agreement.

v. Pengukuran nilai wajar v. Fair value measurement

Pengukuran nilai wajar didasarkan pada asumsi bahwa transaksi untuk menjual aset atau mengalihkan liabilitas akan terjadi: - di pasar utama untuk aset atau liabilitas

tersebut atau; - jika tidak terdapat pasar utama, di pasar

yang paling menguntungkan untuk aset atau liabilitas tersebut.

The fair value measurement is based on the presumption that the transaction to sell the asset or transfer the liability takes place either: - in the principal market for the asset or

liability or; - in the absence of a principal market, in the

most advantageous market for the asset or liability.

Page 49: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

45

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

v. Pengukuran nilai wajar (lanjutan) v. Fair value measurement (continued)

Perusahaan dan entitas anaknya harus memiliki akses ke pasar utama atau pasar yang paling menguntungkan pada tanggal pengukuran. Nilai wajar aset atau liabilitas diukur menggunakan asumsi yang akan digunakan pelaku pasar ketika menentukan harga aset atau liabilitas tersebut, dengan asumsi bahwa pelaku pasar bertindak dalam kepentingan ekonomi terbaiknya.

The Company and its subsidiaries must have access to the principal or the most advantageous market at the measurement date. The fair value of an asset or a liability is measured using the assumptions that market participants would use when pricing the asset or liability, assuming that market participants act in their economic best interest.

Pengukuran nilai wajar aset non-keuangan memperhitungkan kemampuan pelaku pasar untuk menghasilkan manfaat ekonomis dengan menggunakan aset dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya, atau dengan menjualnya kepada pelaku pasar lain yang akan menggunakan aset tersebut dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya. Ketika Perusahaan dan entitas anaknya menggunakan teknik penilaian, maka Perusahaan dan entitas anaknya memaksimalkan penggunaan input yang dapat diobservasi yang relevan dan meminimalkan penggunaan input yang tidak dapat diobservasi.

A fair value measurement of a non-financial asset takes into account a market participant’s ability to generate economic benefits by using the asset in its highest and best use or by selling it to another market participant that would use the asset in its highest and best use. When the Company and its subsidiaries use valuation techniques, they maximize the use of relevant observable inputs and minimize the use of unobservable inputs.

Seluruh aset dan liabilitas yang mana nilai wajar aset atau liabilitas tersebut diukur atau diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian dikategorikan dalam hirarki nilai wajar sebagai berikut: - Tingkat 1 - harga kuotasian (tanpa

penyesuaian) di pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik;

- Tingkat 2 - teknik penilaian dimana level input terendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar dapat diobservasi, baik secara langsung maupun tidak langsung;

- Tingkat 3 - teknik penilaian dimana level input terendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar tidak dapat diobservasi.

All assets and liabilities for which fair value is measured or disclosed in the consolidated financial statements are categorized within the fair value hierarchy as follows: - Level 1 - quoted (unadjusted) market

prices in active markets for identical assets or liabilities;

- Level 2 - valuation techniques for which the lowest level input that is significant to the fair value measurement is directly or indirectly observable;

- Level 3 - valuation techniques for which the lowest level input that is significant to the fair value measurement is unobservable.

Untuk aset dan liabilitas yang diukur pada nilai wajar secara berulang dalam laporan keuangan konsolidasian, maka Perusahaan dan entitas anaknya menentukan apakah telah terjadi transfer di antara level hirarki dengan menilai kembali pengkategorian level nilai wajar pada setiap akhir periode pelaporan.

For assets and liabilities that are recognized in the consolidated financial statements on a recurring basis, the Company and its subsidiaries determine whether there are transfers between levels in the hierarchy by re-assessing categorization at the end of each reporting period.

Page 50: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

46

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

w. Penyesuaian Tahunan 2017 w. 2017 Annual Improvements

Perusahaan dan entitas anaknya menerapkan penyesuaian-penyesuaian tahun 2017, berlaku efektif 1 Januari 2018 sebagai berikut:

the Company and its subsidiaries adopted the following 2017 annual improvements effective January 1, 2018:

PSAK 15 (Penyesuaian 2017) - "Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”

PSAK 15 (2017 Improvement) - “Investment in associates and Joint Ventures”

Penyesuaian ini mengklarifikasi bahwa pada saat pengakuan awal entitas dapat memilih untuk mengukur investee-nya pada nilai wajar atas dasar investasi-per-investasi.

This improvement clarified that at initial recognition the entity may elect to measure its investee at fair value on the basis of investment-per-investment.

PSAK 67 (Penyesuaian 2017) - " Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain”

PSAK 67 (2017 Improvement) - “Disclosure of Interest in Other Entities”

Penyesuaian ini mengklarifikasi bahwa persyaratan pengungkapan dalam PSAK 67, selain daripada yang dideskripsikan dalam paragraf PP10–PP16, juga diterapkan pada setiap kepentingan dalam entitas yang diklasifikasikan sesuai dengan PSAK 58: Aset Tidak Lancar yang Dikuasai untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan.

This improvement clarified that the disclosure requirements in PSAK 67, other than those in paragraphs B10-B16, also applied to every interest in an entity that is classified in accordance with PSAK 58: Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operation.

Penerapan dari penyesuaian-penyesuaian tahunan 2017 tidak memiliki dampak signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian.

The adoption of the 2017 annual improvements has no significant impact on the consolidated financial statements.

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI

DAN ASUMSI 3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND

ASSUMPTIONS

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan entitas anaknya mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan, beban, aset dan liabilitas dan pengungkapan atas liabilitas kontinjensi, pada akhir tahun pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material di periode yang akan datang terhadap nilai tercatat aset atau liabilitas yang terkait.

The preparation of the Company and its subsidiaries consolidated financial statements requires management to make judgments, estimates and assumptions that affect the reported amounts herein, and the related disclosures, at the end of the reporting period. However, uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcomes that require a material adjustment to the carrying amount of the asset or liability affected in future periods.

Page 51: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

47

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI (lanjutan)

3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Pertimbangan Judgments

Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan dan entitas anaknya, manajemen telah membuat keputusan berikut, yang memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasi:

In the process of applying the Company and its subsidiaries accounting policies, management has made the following judgments, which have the most significant effect on the amounts recognized in the consolidated financial statements:

Klasifikasi instrumen keuangan Classification of financial instruments

Perusahaan dan entitas anaknya menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2014) dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Perusahaan dan entitas anaknya seperti diungkapkan pada Catatan 2.

The Company and its subsidiaries determines the classifications of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in PSAK No. 55 (Revised 2014). Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Company and its subsidiaries accounting policies disclosed in Note 2.

Penyisihan atas penurunan nilai piutang usaha Allowance for impairment of trade receivables

Perusahaan dan entitas anaknya mengevaluasi akun tertentu jika terdapat informasi bahwa pelanggan yang bersangkutan tidak dapat memenuhi liabilitas keuangannya. Dalam hal tersebut, Perusahaan dan entitas anaknya mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan pelanggan dan status kredit dari pelanggan berdasarkan catatan kredit dari pihak ketiga dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat provisi yang spesifik atas jumlah piutang pelanggan guna mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Perusahaan dan entitas anaknya. Provisi yang spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima mempengaruhi jumlah cadangan penurunan nilai piutang.

The Company and its subsidiaries evaluates specific accounts where it has information that certain customers are unable to meet their financial obligations. In these cases, the Company and its subsidiaries uses judgment, based on the best available facts and circumstances, including but not limited to, the length of its relationship with the customer and the customer’s current credit status based on third party credit reports and known market factors, to record specific provisions for customers against amounts due to reduce its receivable amounts that the Company and its subsidiaries expects to collect. These specific provisions are re-evaluated and adjusted as additional information received affects the amounts of allowance for impairment of trade receivables.

Penentuan mata uang fungsional Determination of functional currency

Mata uang fungsional Perusahaan dan entitas anaknya adalah mata uang dari lingkungan ekonomi primer dimana entitas beroperasi. Mata uang tersebut adalah mata uang yang mempengaruhi pendapatan dan beban dari jasa yang diberikan. Berdasarkan penilaian manajemen Perusahaan dan entitas anaknya, mata uang fungsional Perusahaan dan entitas anaknya adalah Rupiah.

The functional currencies of the Company and its subsidiaries are the currency of the primary economic environment in which each entity operates. It is the currency that mainly influences the revenue and cost of rendering services. Based on the Company and its subsidiaries management assessment, The Company and subsidiaries functional currency is in Rupiah.

Page 52: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

48

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI (lanjutan)

3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Pertimbangan (lanjutan) Judgments (continued)

Kelangsungan usaha Determination of functional currency

Manajemen Perusahaan dan entitas anaknya telah melakukan penilaian terhadap kemampuan Perusahaan dan entitas anaknya untuk mempertahankan kelangsungan usaha dan menilai keyakinan bahwa Perusahaan dan entitas anaknya memiliki sumber daya untuk melanjutkan bisnis di masa mendatang. Selain itu, manajemen menilai tidak adanya ketidakpastian material yang dapat menimbulkan keraguan signifikan terhadap kemampuan Perusahaan dan entitas anaknya untuk mempertahankan kelangsungan usahanya. Oleh karena itu, laporan keuangan konsolidasian terus disusun atas basis kelangsungan usaha.

the Company and its subsidiaries management has made an assessment of the Company and its subsidiaries ability to continue as a going concern and is satisfied that the Company has the resources to continue in business for the foreseeable future. Furthermore, the management is not aware of any material uncertainties that may cast significant doubt upon the Company and its subsidiaries ability to continue as a going concern. Therefore, the consolidated financial statements continue to be prepared on the going concern basis.

Sewa Leases

Perusahaan dan entitas anaknya mempunyai perjanjian-perjanjian sewa dimana Perusahaan dan entitas anaknya bertindak sebagai lessee untuk beberapa sewa kendaraan dan gedung perkantoran. Perusahaan dan entitas anaknya mengevaluasi apakah terdapat risiko dan manfaat yang signifikan dari aset sewa yang dialihkan berdasarkan PSAK No. 30 (Revisi 2011), “Sewa”, yang mensyaratkan Perusahaan dan entitas anaknya untuk membuat pertimbangan dan estimasi dari pengalihan risiko dan manfaat terkait dengan kepemilikan aset.

The Company and its subsidiaries has several leases whereas the Company and its subsidiaries acts as lessee in respect of vehicles under lease and office building rental. The Company and its subsidiaries evaluates whether significant risks and rewards of ownership of the leased assets are transferred based on PSAK No. 30 (Revised 2011) “Lease”, which requires the Company and its subsidiaries to make judgment and estimates of the transfer of risks and rewards related to the ownership of asset.

Berdasarkan hasil penelaahan yang dilakukan Perusahaan dan entitas anaknya atas perjanjian sewa, transaksi sewa gedung perkantoran diklasifikasikan sebagai sewa operasi dan sewa kendaraan sebagai sewa pembiayaan.

Based on the review performed by the Company and its subsidiaries for the related lease agreements, the rental of office building is classified as operating lease and vehicles under lease as finance lease.

Alokasi harga beli dan penurunan nilai goodwill Purchase price allocation and goodwill impairment

Akuntansi akuisisi mensyaratkan penggunaan estimasi akuntansi secara ekstensif dalam mengalokasikan harga beli kepada nilai pasar wajar aset dan liabilitas yang diakuisisi, termasuk aset takberwujud. Akuisisi bisnis tertentu oleh Perusahaan dan entitas anaknya menimbulkan goodwill. Sesuai PSAK No. 22 (Revisi 2010), “Kombinasi Bisnis”, goodwill tidak diamortisasi dan diuji bagi penurunan nilai setiap akhir tahun pelaporan.

Acquisition accounting requires extensive use of accounting estimates to allocate the purchase price to the reliable fair market values of the assets and liabilities purchased, including intangible assets. Certain business acquisitions of the Company and its subsidiaries have resulted in goodwill. Under PSAK No. 22 (Revised 2010), “Business Combinations”, such goodwill is not amortized and subject to annual impairment testing.

Uji penurunan nilai dilakukan apabila terdapat indikasi penurunan nilai. Dalam hal ini, goodwill diuji untuk penurunan nilai pada setiap akhir tahun pelaporan dan jika terdapat indikasi penurunan nilai, manajemen harus menggunakan pertimbangan dalam mengestimasi nilai terpulihkan dan menentukan adanya indikasi penurunan nilai.

Impairment testing is performed when certain impairment indicators are present. In the case of goodwill, such assets are subject to annual impairment testing and whenever there is an indication that such asset may be impaired, management has to use its judgment in estimating the recoverable value and determining the amount of impairment.

Page 53: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

49

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI (lanjutan)

3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan asumsi Estimates and assumptions

Asumsi utama masa depan dan ketidakpastian sumber estimasi utama yang lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya diungkapkan di bawah ini. Perusahaan dan entitas anaknya mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan konsolidasian disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Perusahaan dan entitas anaknya. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.

The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the reporting date, that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year, are described below. The Company and its subsidiaries based its assumptions and estimates on parameters available when the consolidated financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments however, may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Company and its subsidiaries. Such changes are reflected in the assumptions when they occur.

Penilaian instrumen keuangan Valuation of financial instruments

Perusahaan dan entitas anaknya mencatat aset dan liabilitas keuangan tertentu pada nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi. Sementara komponen signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Perusahaan dan entitas anaknya menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar aset dan liabilitas keuangan tersebut dapat mempengaruhi secara langsung laba atau rugi Perusahaan dan entitas anaknya.

the Company and its subsidiaries carries certain financial assets and liabilities at fair values, which requires the use of accounting estimates. While significant components of fair value measurement were determined using verifiable objective evidences, the amount of changes in fair values would differ if the Company and its subsidiaries utilized different valuation methodology. Any changes in fair values of these financial assets and liabilities would affect directly the Company and its subsidiaries profit or loss.

Revaluasi aset tetap dan properti investasi Revaluation of fixed assets and investment

properties

Perusahaan dan entitas anaknya mencatat properti investasi pada nilai wajar, dengan perubahan nilai wajar yang diakui dalam laporan laba rugi. Selain itu, pengukuran tanah dan bangunan pada nilai revaluasi dengan perubahan nilai wajar diakui dalam pendapatan komprehensif lainnya. Perusahaan dan entitas anaknya menggunakan spesialis penilai independen untuk menentukan nilai wajar pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017. Untuk properti investasi penilai menggunakan teknik penilaian yang didasarkan pada model arus kas yang didiskontokan karena terdapat kekurangan informasi pasar yang sebanding dikarenakan sifat dari properti.

The Company and its subsidiaries carries its investment properties at fair value, with changes in fair value being recognized in profit or loss. In addition, it measures land and buildings at revalued amounts with changes in fair value being recognized in other comprehensive income. The Company and its subsidiaries engaged independent valuation specialists to determine fair value as of December 31, 2018 and 2017. For the investment property the valuer used a valuation technique based on a discounted cash flow model as there is a lack of comparable market data because of the nature of the property.

Penentuan nilai wajar properti investasi adalah yang paling sensitif terhadap hasil estimasi serta vacancy rate jangka panjang.

The determined fair value of the investment properties is most sensitive to the estimated yield as well as the long-term vacancy rate.

Page 54: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

50

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI (lanjutan)

3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan asumsi (lanjutan) Estimates and assumptions (continued)

Penurunan nilai aset non-keuangan Impairment of non-financial assets

Penurunan nilai muncul saat nilai tercatat aset atau Unit Penghasil Kas (UPK) melebihi nilai terpulihkannya, yang lebih besar antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakainya. Nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual didasarkan pada ketersediaan data dari perjanjian penjualan yang mengikat yang dibuat dalam transaksi normal atas aset serupa atau harga pasar yang dapat diamati dikurangi dengan biaya tambahan yang dapat diatribusikan dengan pelepasan aset. Perhitungan nilai pakai didasarkan pada model arus kas yang didiskontokan. Data arus kas diambil dari anggaran untuk lima tahun yang akan datang dan tidak termasuk aktivitas restrukturisasi yang belum dilakukan oleh Perusahaan dan entitas anaknya atau investasi signifikan dimasa datang yang akan memutakhirkan kinerja aset dari UPK yang diuji. Nilai terpulihkan paling dipengaruhi oleh tingkat diskonto yang digunakan dalam model arus kas yang didiskontokan, sebagaimana juga jumlah arus kas masuk di masa datang yang diharapkan dan tingkat pertumbuhan yang digunakan untuk tujuan ekstrapolasi.

An impairment exists when the carrying value of an asset or cash generating unit exceeds its recoverable amount, which is the higher of its fair value less costs to sell and its value in use. The fair value less costs to sell calculation is based on available data from binding sales transactions in an arm’s length transaction of similar assets or observable market prices less incremental costs for disposing of the asset. The value in use calculation is based on a discounted cash flow model. The cash flows are derived from the budget for the next five years and do not include restructuring activities that the Company and its subsidiaries is not yet committed to or significant future investments that will enhance the asset’s performance of the cash generating unit being tested. The recoverable amount is most sensitive to the discount rate used for the discounted cash flow model as well as the expected future cash inflows and the growth rate used for extrapolation purposes.

Penyusutan aset tetap Depreciation of fixed assets

Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus dan berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap sebagaimana diungkapkan dalam Catatan 2j. Ini adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri di mana Perusahaan dan entitas anaknya menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset dan, karenanya, biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 12.

The costs of fixed assets are depreciated on a straight-line and duration of use basis over their estimated useful lives. Management estimates the useful lives of these fixed assets as disclosed in Note 2j. These are common life expectancies applied in the industries where the Company and its subsidiaries conduct their businesses. Changes in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and the residual values of these assets and, therefore, future depreciation charges could be revised. Further details are disclosed in Note 12.

Page 55: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

51

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI (lanjutan)

3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan asumsi (lanjutan) Estimates and assumptions (continued)

Imbalan pasca kerja dan pensiun Pension and employee benefits

Penentuan utang dan biaya pensiun dan liabilitas imbalan kerja Kelompok Usaha bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan Perusahaan dan entitas anaknya diakui segera pada laporan posisi keuangan konsolidasian dengan debit atau kredit ke saldo laba melalui penghasilan komprehensif lainnya dalam periode terjadinya. Sementara Perusahaan dan entitas anaknya berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Perusahaan dan entitas anaknya dapat mempengaruhi secara material liabilitas diestimasi atas pensiun dan imbalan kerja dan beban imbalan kerja neto.

The determination of the Company and its subsidiaries obligations and cost for pension and employee benefits liabilities is dependent on its selection of certain assumptions used by the independent actuaries in calculating such amounts. Those assumptions include among others, discount rates, future annual salary increase, annual employee turn-over rate, disability rate, retirement age and mortality rate. Actual results that differ from the Company and its subsidiaries assumptions are recognized immediately in the consolidated statement of financial position with a corresponding debit or credit to retained earnings through other comprehensive income in the period which they occur. While the Company and its subsidiaries believes that its assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in the Company and its subsidiaries actual experiences or significant changes in the Company and its subsidiaries assumptions may materially affect its estimated liabilities for pension and employee benefits and net employee benefits expense.

Pajak penghasilan Income tax

Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti dalam kegiatan usaha normal. Perusahaan dan entitas anaknya mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan.

Significant judgment is involved in determining the provision for corporate income tax. There are certain transactions and computation for which the ultimate tax determination is uncertain during the ordinary course of business. the Company and its subsidiaries recognizes liabilities for expected corporate income tax issues based on estimates of whether additional corporate income tax will be due.

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets

Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh rugi fiskal yang belum digunakan sepanjang besar kemungkinannya bahwa penghasilan kena pajak akan tersedia sehingga rugi fiskal tersebut dapat digunakan. Estimasi signifikan oleh manajemen diharuskan dalam menentukan jumlah aset pajak tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saat penggunaan dan tingkat penghasilan kena pajak serta strategi perencanaan pajak masa depan.

Deferred tax assets are recognized for all unused tax losses to the extent that it is probable that taxable profit will be available against which the losses can be utilized. Significant management estimates are required to determine the amount of deferred tax assets that can be recognized, based upon the likely timing and the level of future taxable profits together with future tax planning strategies.

Page 56: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

52

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI (lanjutan)

3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan asumsi (lanjutan) Estimates and assumptions (continued)

Penyisihan penurunan nilai pasar dan keusangan persediaan

Allowance for decline in market values and obsolescence of inventories

Penyisihan penurunan nilai pasar dan keusangan persediaan diestimasi berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas kepada, kondisi fisik persediaan yang dimiliki, harga jual pasar, estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang timbul untuk penjualan. Provisi dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat tambahan informasi yang mempengaruhi jumlah yang diestimasi.

Allowance for decline in market values and obsolescence of inventories is estimated based on the best available facts and circumstances, including but not limited to, the inventories’ own physical conditions, their market selling prices, estimated costs of completion and estimated costs to be incurred for their sales. The provisions are re-evaluated and adjusted as additional information received affects the amount estimated.

4. KAS DAN BANK 4. CASH ON HAND AND IN BANKS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2018 2017

Kas 135 149 Cash on hand

Bank Cash in banks Rupiah Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 196.915 17.218 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 82.551 33.649 (Persero) Tbk PT Bank ICBC Indonesia 2.046 2.001 PT Bank ICBC Indonesia PT Bank DBS Indonesia 59 58 PT Bank DBS Indonesia PT Bank ANZ Indonesia 10 10 PT Bank ANZ Indonesia PT Bank Syariah Mandiri 6 7 PT Bank Syariah Mandiri Dolar Amerika Serikat United States dollar PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 32.068 39.568 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Total 313.790 92.660 Total

Page 57: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

53

5. PIUTANG USAHA - NETO 5. TRADE RECEIVABLES - NET

Rincian piutang usaha adalah sebagai berikut: The details of trade receivables are as follows:

2018 2017

Pihak ketiga Third parties PT Perusahaan Listrik Negara PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (“PLN”) 157.349 198.785 (Persero) (“PLN”) PT Kaltim Prima Coal 11.856 - PT Kaltim Prima Coal JO Wijaya Karya 11.341 - JO Wijaya Karya Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 10.000) 76.359 82.823 Others (below Rp 10,000 each)

Sub-total 256.905 281.608 Sub-total

Cadangan kerugian atas penurunan nilai (34.977) (31.012) Allowance for impairment losses

Neto 221.928 250.596 Net

Pihak berelasi (Catatan 24a) 67.720 69.322 Related parties (Note 24a)

Piutang usaha - neto 289.648 319.918 Trade receivables - net

Rincian piutang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut:

Details of trade receivables per currency are as follows:

2018 2017

Rupiah 306.783 318.367 Rupiah Dolar Amerika Serikat 17.842 32.563 United States Dollar

Total 324.625 350.930 Total

Cadangan kerugian atas penurunan nilai (34.977) (31.012) Allowance for impairment losses

Piutang usaha - neto 289.648 319.918 Trade receivables - net

Analisis umur piutang usaha adalah sebagai berikut: The aging analysis of trade receivables is as follows:

2018 2017

Belum jatuh tempo 225.415 135.375 Current Lewat jatuh tempo: Overdue: 1 - 30 hari 23.889 52.865 1 - 30 days 31 - 60 hari 25.782 105.875 31 - 60 days 61 - 90 hari 1.597 7.290 61 - 90 days Lebih dari 90 hari 47.942 49.525 More than 90 days

Total 324.625 350.930 Total

Cadangan kerugian atas penurunan nilai (34.977) (31.012) Allowance for impairment losses

Piutang usaha - neto 289.648 319.918 Trade receivables - net

Page 58: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

54

5. PIUTANG USAHA - NETO (lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES - NET (continued)

Perubahan cadangan kerugian atas penurunan nilai piutang usaha adalah sebagai berikut:

The movements in the balance of the allowance for impairment losses of trade receivables are as follows:

2018 2017

Saldo awal tahun 31.012 28.923 Balance at the beginning of year Cadangan selama tahun berjalan 2.909 1.972 Provision during the year Pemulihan selama tahun berjalan - (10) Recovery during the year Selisih kurs 1.056 127 Foreign exchange

Saldo akhir tahun 34.977 31.012 Balance at the end of year

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan akun piutang usaha masing-masing pelanggan pada setiap akhir tahun, manajemen Perusahaan dan entitas anaknya berpendapat bahwa cadangan kerugian atas penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang usaha.

Based on the review of the status of the individual receivables at the end of each year, the Company and its subsidiaries’ management is of the opinion that the allowance for impairment of receivables is adequate to cover any loss from uncollectible accounts.

6. PIUTANG NON-USAHA - NETO 6. NON-TRADE RECEIVABLES - NET

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, akun ini terdiri dari:

As of December 31, 2018 and 2017, this account consists of:

2018 2017

Pihak ketiga Third parties PT Arena Maju Bersama (“AMB”) 109.362 110.924 PT Arena Maju Bersama (“AMB”) Lain-lain 3.422 939 Others

Total pihak ketiga 112.784 111.863 Total third parties

Cadangan kerugian atas penurunan nilai (109.362) (110.924) Allowance for impairment losses

Neto 3.422 939 Net

Pihak berelasi (Catatan 24a) 81.930 46.051 Related parties (Note 24a)

Total 85.352 46.990 Total

Page 59: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

55

6. PIUTANG NON-USAHA - NETO (lanjutan) 6. NON-TRADE RECEIVABLES - NET (continued)

Rincian piutang non-usaha berdasarkan jenis transaksi adalah sebagai berikut:

Details of non-trade receivables per nature of transaction are as follows:

2018 2017

Pihak ketiga Third parties Tagihan atas denda dan jaminan 109.362 110.924 Claims of penalty and warranty Lain-lain 3.422 939 Others Pihak berelasi Related Parties Tagihan atas biaya aktivitas Invoice for the cost of

anak perusahaan 81.930 46.051 subsidiaries’ activities

Sub-total 194.714 157.914 Sub-total

Cadangan kerugian atas penurunan nilai (109.362) (110.924) Allowance for impairment losses

Total 85.352 46.990 Total

Perubahan cadangan kerugian atas penurunan nilai piutang non-usaha adalah sebagai berikut:

The movements in the balance of the allowance for impairment losses of non-trade receivables are as follows:

2018 2017

Saldo awal tahun 110.924 116.477 Balance at the beginning of year Selisih kurs (1.562) (5.553) Foreign exchange

Saldo akhir tahun 109.362 110.924 Balance at the end of year

PT Arena Maju Bersama (“AMB”) PT Arena Maju Bersama (“AMB”)

Piutang non-usaha kepada AMB merupakan piutang atas klaim biaya penalti akibat kualitas kinerja mesin genset yang tidak maksimal yang dibeli dari AMB.

Non-trade receivable from AMB represents penalty cost claims due to quality performance shortage of genset engines purchased from AMB.

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Perusahaan telah mencadangkan keseluruhan saldo piutang untuk kerugian penurunan nilai atas piutang AMB.

As of December 31, 2018 and 2017, the Company has provided full provision for impairment losses on the outstanding receivable from AMB.

Page 60: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

56

7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES

Akun ini merupakan persediaan suku cadang untuk keperluan pemeliharaan mesin.

This account represents spareparts inventory for maintenance of machineries.

Pada tanggal 31 Desember 2018, manajemen membentuk penyisihan penurunan nilai persediaan sebesar Rp 31.254. Tidak ada inventory yang dijaminkan.

As of December 31, 2018, the management has formed allowance inventory amounting to Rp 31,254. No inventories are pledged as collateral.

Perusahaan telah mengasuransikan nilai persediaan bersama dengan asuransi yang tercakup aset tetap (Catatan 12).

The Company insured the value of inventories together with the insurance coverage of fixed assets (Note 12).

8. BIAYA DIBAYAR DI MUKA 8. PREPAID EXPENSES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2018 2017

Sewa 3.795 2.285 Rent Asuransi 1.998 3.329 Insurance Lain-lain 14.048 13.122 Others

Total 19.841 18.736 Total

9. ASET LANCAR LAINNYA 9. OTHER CURRENT ASSETS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2018 2017

Uang muka operasional 4.288 2.650 Advance for operations Uang muka perjalanan dinas 273 780 Advance for duty travelling Lain-lain 30 154 Others

Total 4.591 3.584 Total

10. ASET TIDAK LANCAR YANG DIMILIKI UNTUK DIJUAL

10. NON-CURRENT ASSETS HELD FOR SALE

Rincian aset tidak lancar yang dimiliki untuk dijual adalah sebagai berikut:

The details of non-current assets held for sale are as follows:

2017

Biaya perolehan 148.642 Acquistion cost Dikurangi rugi penurunan nilai Less previously recognized yang telah diakui sebelumnya (5.209) impairment losses

Nilai tercatat 143.433 Carrying amount Dikurangi rugi penurunan nilai (42.162) Less impairment losses

Nilai wajar 101.271 Fair value

Page 61: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

57

10. ASET TIDAK LANCAR YANG DIMILIKI UNTUK DIJUAL (lanjutan)

10. NON-CURRENT ASSETS HELD FOR SALE (continued)

Pada tanggal 3 Oktober 2017, Perusahaan melakukan perjanjian pembelian peralatan dengan Apac Energy Rental Pte. Ltd. (“APac”) untuk penjualan 21 unit generator dengan harga yang disepakati sebesar AS$ 7.475.000 (setara dengan Rp 101.271). Pada tanggal 31 Desember 2017, Perusahaan telah menerima uang muka pembayaran sebesar AS$ 375.000 (setara dengan Rp 5.080), yang dicatat sebagai “Uang Muka Pelanggan” dalam laporan keuangan konsolidasian. Manajemen berkeyakinan bahwa proses penjualan aset akan diselesaikan dalam waktu satu tahun. Dengan demikian, SS mereklasifikasi aset tetap tersebut menjadi bagian dari “Aset tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual”. Nilai buku aset sebelum dicatat sebagai aset tidak lancar yang dimiliki untuk dijual adalah sebesar Rp 143.333. Rugi penurunan nilai sebesar Rp 42.162 atas perbedaan antara nilai wajar dengan nilai buku, telah dicatat sebagai “Biaya lainnya” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017.

On October 3, 2017, the Company entered into a Purchase of Equipment agreement with Apac Energy Rental Pte. Ltd. (“APac”), for the sale of 21 units of generators at an agreed price of US$7,475,000 (equivalent to Rp 101,271). As of December 31, 2017, the Company has received advance payment amounting to US$ 375,000 (equivalent to Rp 5,080), which is presented as part of "Advances From Customers" in the consolidated statement of financial position. Management believes that the sale of the assets will be completed in one year. Accordingly, the assets are reclassified as “Non-current Assets Held for Sale”. The net book value of these assets before reclassification as non-current assets held for sale amounted to Rp 143,433. Impairment loss amounting to Rp 42,162 has been recognized as part of "Other expenses" in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2017, for the difference of the fair value and net book value of the assets.

Pada tanggal 27 Februari 2018, Perusahaan telah menerima sisa pembayaran sebesar AS$ 7.100.000 dari APac atas penjualan aset.

On February 27, 2018, the Company received the remaining amount of US$ 7,100,000 from APac for the sale of the assets.

11. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 11. INVESTMENT IN ASSOCIATED ENTITIES

Rincian dari investasi pada entitas asosiasi adalah sebagai berikut:

The details of investment in associated entities are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2018/ Year Ended December 31, 2018

Bagian Penghasilan Komprehensif Saldo Bagian Lain/ Awal/ Laba/ Share of Other Penurunan Entitas Asosiasi/ Beginning Penambahan/ Share of Comprehensive nilai/ Pengurangan/ Saldo Akhir/ Associates Balance Additions Profit Income Impairment Deduction Ending Balance

PT Meppo-Gen 110.715 - 24.586 1.491 (26.077) - 110.715

Page 62: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

58

11. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (lanjutan) 11. INVESTMENT IN ASSOCIATED ENTITIES (continued)

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2017/ Year Ended December 31, 2017

Bagian Penghasilan Komprehensif Saldo Bagian Lain/ Awal/ Laba/ Share of Other Penurunan Entitas Asosiasi/ Beginning Penambahan/ Share of Comprehensive nilai/ Pengurangan/ Saldo Akhir/ Associates Balance Additions Profit Income Impairment Deduction Ending Balance

PT Meppo-Gen 110.715 - 11.985 (4.157) (7.828) - 110.715 PT Andara Candria Energi (“ACE”) 178 - (1.205) - - 1.027 -

Total 110.893 - 10.780 (4.157) (7.828) 1.027 110.715

Bagian Perusahaan atas aset dan liabilitas dari entitas asosiasi adalah sebagai berikut:

The Company’s share of the assets and liabilities of the associated entities are as follows:

2018 2017

Meppo-Gen Meppo-Gen Total aset 1.609.054 303.511 Total assets Total liabilitas 1.072.989 222.305 Total liabilities ACE* ACE*

Total aset - 28.404 Total assets Total liabilitas - 48.859 Total liabilities

Bagian Perusahaan atas hasil usaha dari entitas asosiasi adalah sebagai berikut:

The Company’s share of the results of the associated entities are as follows:

2018 2017

Meppo-Gen Meppo-Gen Pendapatan usaha 828.487 187.013 Revenues Total penghasilan komprehensif tahun berjalan 130.385 7.828 Total comprehensive income for the year ACE* ACE* Pendapatan usaha - - Revenues Total rugi komprehensif tahun berjalan - 1.205 Total comprehensive loss for the year

*Sampai dengan 23 Agustus 2017, sebelum kepemilikan Perusahaan pada ACE terdilusi/Until August 23, 2017, before the Company’s share in ACE was diluted

Page 63: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

59

11. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (lanjutan) 11. INVESTMENT IN ASSOCIATED ENTITIES (continued)

Meppo-Gen Meppo-Gen

Berdasarkan Akta Notaris Andreas, S.H., LL.M., No. 36 tanggal 24 November 2010, Perusahaan mengakuisisi 27.900 saham dengan nilai nominal Rp 1.000.000 (Rupiah penuh) per saham dari PT Widjaja Tunggal Sejahtera, pihak ketiga, sebesar AS$ 6.500.000 (setara dengan Rp 59.519), yang mewakili 20,00% kepemilikan di Meppo-Gen.

Based on Notarial Deed No. 36 dated November 24, 2010 of Andreas, S.H., LL.M., the Company acquired 27,900 shares at par value of Rp 1,000,000 (full amount) per share from PT Widjaja Tunggal Sejahtera, a third party, amounting to US$ 6,500,000 (equivalent to Rp 59,519), representing 20.00% equity interest in Meppo-Gen.

Pada tanggal 31 Oktober 2011, pemegang saham Meppo-Gen lainnya melakukan konversi pinjamannya, yang mengakibatkan kepemilikan Perusahaan di Meppo-Gen terdilusi menjadi 12,00%. Pada tanggal 29 Oktober 2012, berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Meppo-Gen, para pemegang saham sepakat untuk melakukan pembatalan atas konversi utang ke saham. Oleh karena itu, kepemilikan Perusahaan di Meppo-Gen berubah menjadi 20,00%.

On October 31, 2011, the other shareholders of Meppo-Gen converted their convertible loans which diluted the equity interest of the Company in Meppo-Gen to 12.00%. On October 29, 2012, based on the Minutes of Extraordinary Shareholders’ General Meeting of Meppo-Gen, the shareholders of Meppo-Gen agreed to cancel convertion of their convertible loans to equity. Furthermore, the Company’s ownership in Meppo-Gen changed to become 20.00%.

ACE ACE

Sehubungan dengan restrukturisasi kelompok usaha ABM, Perusahaan dan AJN, pihak berelasi, mendirikan, PT Andara Candria Energi. Berdasarkan Akta Notaris Hasbullah Abdul Rasyid, S.H., M.Kn., No. 85 tanggal 15 November 2016, total modal disetor awal sebesar Rp 500, dengan komposisi kepemilikan masing-masing sebesar 51,00% dan 49,00%.

Related to the group restructuring of ABM, the Company and AJN, related party, established PT Andara Candria Energi. Based on Notarial Deed No. 85 of Hasbullah Abdul Rasyid, S.H., M.Kn., dated November 15, 2016, the total initial paid-up capital of Rp 500, with ownership percentage of 51.00% and 49.00%, respectively.

Selanjutnya, berdasarkan Akta Notaris Bayu Nirwana Sari, S.H., M.Kn., No. 04 tanggal 8 Desember 2016, total modal disetor ACE naik menjadi Rp 550 juta dan mengubah komposisi kepemilikan saham menjadi AJN 53,64% dan Perusahaan 46,36%.

Furthermore, based on Notarial Deed No. 04 of Bayu Nirwana Sari, S.H., M.Kn., dated December 8, 2016, the total paid-up capital of ACE increased to Rp 550 million and ownership percentage changed to become AJN of 53.64% and the Company of 46.36%.

Akta Notaris ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-AH-01.03-0106479.2016 tanggal 8 Desember 2016.

The Deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-AH-01.03-0106479.2016 dated December 8, 2016.

Berdasarkan Akta Notaris Bayu Nirwana Sari S.H No. 26 tanggal 24 agustus 2017, total modal disetor ACE naik menjadi Rp 29.150 dimana peningkatan modal ini diambil seluruhnya oleh AJN dan mengubah komposisi kepemilikan saham menjadi AJN 99,125% dan Perusahaan 0,875%. Selanjutnya, kepemilikan Perusahaan pada ACE dihitung berdasarkan biaya.

Based on Notarial Deed No. 26 of Bayu Nirwana Sari, S.H dated August 24, 2017, the total paid-up capital of ACE increased to Rp 29,150 where the increase of capital is taken enterily by AJN and ownership percentage changed to become AJN of 99.125% and the Company of 0.875%. Subsequently, the ownership of the Company in ACE was accounted at cost.

Page 64: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

60

12. ASET TETAP 12. FIXED ASSETS

Rincian aset tetap adalah sebagai berikut: Details of fixed assets are as follows: 2018

Aset tidak lancar yang dimiliki untuk dijual/ Saldo awal/ Non-current Saldo akhir/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ assets held Ending

balance Additions Deductions Reclassifications for sale balance

Biaya perolehan Acquisition cost

Kepemilikan langsung Direct ownership Tanah 5.805 - - - - 5.805 Land Bangunan dan prasarana 16.377 - - - - 16.377 Buildings and improvements Mesin dan peralatan 4.314.909 12.010 (125.357) 69.056 - 4.270.618 Machineries and equipment Kendaraan 829 (127) - - 702 Vehicles Perlengkapan, perabot dan Office furniture, fixtures and peralatan kantor 46.316 108 (55) - - 46.369 equipment

Sub-total 4.384.236 12.118 (125.539) 69.056 - 4.339.871 Sub-total

Aset dalam pemasangan 19.356 52.747 - (69.056) - 3.047 Assets under installation

Total biaya perolehan 4.403.592 64.865 (125.539) - - 4.342.918 Total acquisition cost

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation

Kepemilikan langsung Direct ownership Bangunan dan prasarana 13.868 1.770 - - - 15.638 Buildings and improvements Mesin dan peralatan 2.398.591 209.896 (87.058) 2.521.429 Machineries and equipment Kendaraan 723 63 (127) - - 659 Vehicles Perlengkapan, perabot dan - Office furniture, fixtures and peralatan kantor 39.414 4.362 (51) - - 43.725 equipment

Sub-total 2.452.596 216.091 (87.236) - - 2.581.451 Sub-total

Rugi penurunan nilai Impairment loss

Mesin dan peralatan 58.038 - 3.591 - - 54.447 Machineries and equipment, Perlengkapan, perabot dan Office furniture, fixtures peralatan kantor 60 - - - - 60 and equipment

Nilai Buku Neto 1.892.898 1.706.960 Net Book Value

Page 65: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

61

12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)

2017

Aset tidak lancar yang dimiliki untuk dijual/ Saldo awal/ Non-current Saldo akhir/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ assets held Ending balance Additions Deductions Reclassifications for sale balance

Biaya perolehan Acquisition cost

Kepemilikan langsung Direct ownership Tanah 5.805 - - - - 5.805 Land Bangunan dan prasarana 16.377 - - - - 16.377 Buildings and improvements Mesin dan peralatan 4.617.146 36.167 (424.983) 235.221 (148.642) 4.314.909 Machineries and equipment Kendaraan 829 - - - - 829 Vehicles Perlengkapan, perabot dan Office furniture, fixtures and peralatan kantor 46.876 312 (872) - - 46.316 equipment

Sub-total 4.687.033 36.479 (425.855) 235.221 (148.642) 4.384.236 Sub-total

Aset dalam pemasangan 9.659 244.918 - (235.221) - 19.356 Assets under installation

Total biaya perolehan 4.696.692 281.397 (425.855) - (148.642) 4.403.592 Total acquisition cost

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation

Kepemilikan langsung Direct ownership Bangunan dan prasarana 11.769 2.099 - - - 13.868 Buildings and improvements Mesin dan peralatan 2.422.157 289.634 (313.200) 2.398.591 Machineries and equipment Kendaraan 658 65 - - - 723 Vehicles Perlengkapan, perabot dan Office furniture, fixtures and peralatan kantor 32.917 7.235 (738) - - 39.414 equipment

Sub-total 2.467.501 299.033 (313.938) - - 2.452.596 Sub-total

Rugi penurunan nilai Impairment loss

Mesin dan peralatan 168.184 - (104.937) - (5.209) 58.038 Machineries and equipment, Perlengkapan, perabot dan Office furniture, fixtures peralatan kantor 60 - - - - 60 and equipment

Nilai Buku Neto 2.060.947 1.892.898 Net Book Value

Rincian laba (rugi) penjualan/penghapusan aset tetap adalah sebagai berikut:

The details of gain (loss) on sale/disposal of fixed assets are as follows:

2018 2017

Hasil penjualan aset tetap 30.068 13.251 Proceeds from sale of fixed assets Nilai buku neto (38.303) (6.980) Net book value

(Rugi) laba penjualan/penghapusan (Loss) gain on sale/disposal aset tetap (8.235) 6.271 of fixed assets

Laba atau rugi penjualan aset tetap disajikan sebagai bagian dari “Pendapatan/Beban Lainnya” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian (Catatan 31 dan 32).

Gain or loss on sale of fixed assets is presented as part of “Other Income/Expense” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income (Notes 31 and 32).

Page 66: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

62

12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)

Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut: Allocation of depreciation expense is as follows:

2018 2017

Beban pokok pendapatan (Catatan 29) 211.663 292.256 Cost of revenues (Note 29) Beban penjualan, umum dan Selling, general and administrative administrasi (Catatan 30) 4.428 6.777 expenses (Note 30)

Total 216.091 299.033 Total

Pada tanggal 31 Desember 2018, Perusahaan dan entitas anaknya mengasuransikan aset tetapnya (kecuali tanah) dengan pihak ketiga yaitu PT Asuransi Mitra Pelindung Mustika terhadap seluruh risiko kerugian dengan nilai pertanggungan sebesar AS$ 70,245,000 (setara dengan Rp 1.017.218). Perusahaan dan entitas anaknya berpendapat bahwa nilai pertanggungan asuransi tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul dari risiko-risiko tersebut.

As of December 31, 2018, the Company and its subsidiaries insured all of the fixed assets (excluding land) to PT Asuransi Mitra Pelindung Mustika against all risks with insurance value of US$ 70,245,000 (equivalent to Rp 1,017,218). The Company and its subsidiaries believe that the insurance coverage is adequate to cover possible losses arising from such risks.

Entitas anak tertentu memiliki 2 (dua) bidang tanah seluas 70.422 meter persegi dengan hak legal “Hak Guna Bangunan” (“HGB”) yang berlaku sampai dengan tahun 2037 dan 4 bidang tanah seluas 153.649 meter persegi dengan hak legal HGB yang berlaku sampai dengan tahun 2042. Manajemen entitas anak berkeyakinan bahwa HGB tersebut dapat diperpanjang pada saat berakhirnya hak tersebut.

A certain subsidiary has 2 (two) plots of land with total area of 70,422 square meters acquired through “Rights to Build and Use of the Building” (“HGB”) which will expire in 2037 and 4 areas of land covering 153,649 square meters with HGB which will expire in 2042. The subsidiary’s management believes that HGB can be renewed upon expiration of such rights.

Pada tahun 2014, Perusahaan memperoleh dua bidang tanah masing-masing seluas 46.042 meter persegi yang memiliki HGB dan 43.934 meter persegi masih dalam proses balik nama.

In 2014, the Company acquired two plots of land with a total area of 46,042 square meters with HGB and 43,934 square meters in process of re-registration.

Page 67: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

63

13. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA 13. OTHER NON-CURRENT ASSETS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2018 2017

Uang muka pembelian saham 27.088 27.088 Advance for purchase of shares Piutang non-usaha SIPCO 16.653 15.580 Non-trade receivable - SIPCO Piutang non-usaha - PT Kwartadaya Non-trade receivable - PT Kwartadaya

Dirganusa 48.656 45.521 Dirganusa Uang jaminan 2.015 3.629 Security deposits Uang muka pembelian aset tetap 13 1.236 Advance for purchase of fixed assets Klaim mobilisasi - 26.123 Mobilisation claim Lain-lain 1.116 21.898 Others

Total 95.541 141.075 Total

Cadangan kerugian atas penurunan nilai (48.656) (35.360) Allowance for impairment losses

Neto 46.885 105.715 Net

Uang muka pembelian saham merupakan uang muka yang dibayarkan oleh Perusahaan sehubungan dengan pembelian 4% kepemilikan di PT Meulaboh Power Generation.

Advance for purchase of shares represent advance paid by the Company for the purchase of 4% ownership in PT Meulaboh Power Generation.

Uang muka pembelian aset tetap merupakan uang muka untuk pembelian pembangkit listrik generator dan tanah dengan pihak ketiga.

Advance for purchase of fixed assets represents advance for purchase of generators and land with third parties.

PT Kwartadaya Dirganusa (“KDD”) PT Kwartadaya Dirganusa (“KDD”)

Pada tahun 2010, Perusahaan membayarkan uang muka penyertaan saham sebesar AS$ 3.000.000 (setara dengan Rp 26.871) untuk pembelian 75,00% kepemilikan saham (setara dengan 54.000 saham) dengan nilai nominal sebesar Rp 1.000.000 (Rupiah penuh) pada PT Kwartadaya Dirganusa (“KDD”) dari PT Sinergi Pancawahana Setara (“SPS”), dengan harga perolehan sebesar AS$ 5.000.000.

In 2010, the Company paid advance for stock subscription amounting to US$ 3,000,000 (equivalent to Rp26,871) to purchase 75.00% equity ownership (equivalent to 54,000 shares) with par value of R p1,000,000 (full amount) in PT Kwartadaya Dirganusa (“KDD”) from PT Sinergi Pancawahana Setara (“SPS”), with purchase value of US$ 5,000,000.

Selanjutnya, pada bulan Maret 2011, Perusahaan memutuskan untuk membatalkan pembelian dan meminta pengembalian uang muka yang telah disetorkan. Pada tahun 2011, Perusahaan telah menerima pembayaran sebesar AS$ 75.000. Sesuai dengan perjanjian jual beli antara Perusahaan dan SPS, uang muka tersebut dikenakan tingkat bunga sebesar 6,00% per tahun. Piutang ini dijamin dengan perjanjian fidusia atas 2 unit General Electric Tipe Frame - 5 beserta perlengkapannya.

Subsequently in March 2011, the Company decided to cancel the purchase and requested the advance to be refunded. In 2011, the Company received a payment amounting to US$ 75,000. As stated in the sales and purchase agreement between the Company and SPS, the balance will be charged with interest at 6.00% per annum. This receivable is collateralized by a fiduciary assignment over 2 units of General Electric Type Frame - 5 and its equipment.

Page 68: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

64

13. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA (lanjutan) 13. OTHER NON-CURRENT ASSETS (continued)

PT Kwartadaya Dirganusa (“KDD”) (lanjutan) PT Kwartadaya Dirganusa (“KDD”) (continued)

Pada tanggal 22 Oktober 2012, Perusahaan menandatangani perjanjian pelelangan dengan GoIndustry DoveBid (S) Pte. Ltd. untuk melakukan pelelangan terhadap aset yang dijaminkan atas 2 unit General Electric Tipe Frame-5 beserta perlengkapannya. Namun demikian, pada tahun 2013, rencana lelang aset tersebut telah dibatalkan. Oleh karena itu, saldo piutang pada tanggal 31 Desember 2013 sebesar AS$ 3.000.000 (setara dengan Rp 36.567) direklasifikasi menjadi piutang non-usaha jangka panjang disajikan dalam akun “Aset Tidak Lancar Lainnya”.

On October 22, 2012, the Company signed an auction agreement with GoIndustry DoveBid (S) Pte. Ltd. to perform the auction for asset pledge as collateral of 2 units of General Electric Type Frame-5 and its equipments. However, in 2013, the asset auction plan was canceled. Therefore, receivable balance as of December 31, 2013 of US$ 3,000,000 (equivalent to Rp 36,567) was reclassified as long-term non-trade receivable presented as part of “Other Non-Current Assets” account.

Pada tahun 2013, Perusahaan menerima pembayaran dari KDD sebesar AS$ 488.000 (setara dengan Rp 6.000).

In 2013, the Company received partial payment from KDD amounting to US$ 488,000 (equivalent to Rp 6,000).

Saldo piutang non-usaha kepada KDD pada tanggal 31 Desember 2017, setelah dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai piutang, adalah sebesar AS$ 750.000 (setara dengan Rp 10.161).

Outstanding non-trade receivable from KDD as of December 31, 2017, net of allowance for impairment losses, amounted to US$ 750,000 (equivalent to Rp 10,161), respectively.

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Perusahaan membukukan cadangan kerugian atas penurunan nilai atas piutang non- usaha dari KDD sebesar AS$ 3.360.000 (setara dengan Rp 48.656) (2017: AS$ 2.610.000 setara dengan Rp 35.068).

As of December 31, 2018 and 2017, the Company recorded allowance for impairment losses of non-trade receivable from KDD amounting to US$ 3,360,000 (equivalent with Rp 48.656) (2017: Rp 35,068).

Siam Power Generation Public Company Limited (“SIPCO”)

Siam Power Generation Public Company Limited (“SIPCO”)

Piutang non-usaha kepada SIPCO merupakan pinjaman jangka-pendek sebesar AS$4.000.000 (setara dengan Rp 54.192) (2016: Rp 53.744) dan bunga piutangnya sebesar AS$ 394.332 (setara dengan Rp 5.342) (2016: Rp 5.298).

Non-trade receivable from SIPCO represents short term loan amounting to US$4,000,000 (equivalent to Rp 54,192) (2016: Rp 53,744) and the interest receivable amounting to US$ 394,332 (equivalent to Rp 5,342) (2016: Rp 5,298).

Pada tanggal 31 Desember 2016, Perusahaan membukukan cadangan kerugian atas penurunan nilai atas piutang non-usaha dari SIPCO sebesar AS$ 414.610 (setara dengan Rp 5.571).

As of December 31, 2016, the Company has recorded allowance for impairment losses of non-trade receivable from SIPCO amounting to US$ 414,610 (equivalent to Rp 5,571).

Pada tanggal 20 Oktober 2017, SS, SIPCO dan Alpha Sunshine Limited (“ASL”) menandatangani Novasi dan Amandemen Penyelesaian Perjanjian yang mengeluarkan SS dan SIPCO dari hak dan kewajibannya masing-masing. Perjanjian ini berlaku efektif sejak 26 September 2017.

On October 20, 2017, the Company, SIPCO and Alpha Sunshine Limited (“ASL”) entered into Novation and Amendment to Settlement Agreement which released the Compay and SIPCO from their rights and obligations with each other and ASL and SIPCO assumed such rights and obligations. This agreement shall be effective from September 26, 2017.

Page 69: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

65

14. UTANG USAHA 14. TRADE PAYABLES

Akun ini merupakan utang atas pembelian barang dan jasa dengan rincian sebagai berikut:

Trade payables represent payables for purchases of goods and services, with details as follows:

2018 2017

Pihak berelasi (Catatan 24a) 164.268 193.913 Related parties (Note 24a) Pihak ketiga 80.210 93.209 Third parties

Total 244.478 287.122 Total

Rincian utang usaha kepada pihak ketiga berdasarkan pemasok adalah sebagai berikut:

The details of trade payables to third parties based on suppliers are as follows:

2018 2017

PT Agincourt Resouces 23.944 22.312 PT Agincourt Resouces PT Man Energy Solutions Indonesia 9.845 - PT Man Energy Solutions Indonesia PT Mitra Kerta Persada 8.938 7.088 PT Mitra Kerta Persada PT Pertamina Lubricants 6.323 12.916 PT Pertamina Lubricants PT Vinov Teknindo 632 9.032 PT Vinov Teknindo PT Berkat Manunggal Jaya 366 1.295 PT Berkat Manunggal Jaya Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 5.000) 3.0162 40.566 Others (each below Rp 5,000)

Total 80.210 93.209 Total

Rincian utang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut:

The details of trade payables based on currency are as follows:

2018 2017

Rupiah 206.128 267.630 Rupiah Dolar Amerika Serikat 38.350 19.492 United States dollar

Total 244.478 287.122 Total

Rincian umur utang usaha adalah sebagai berikut: Aging of trade payables is as follows:

2018 2017

Belum jatuh tempo 102.519 55.814 Current Lewat jatuh tempo: Overdue: 1 - 30 hari 19.612 47.113 1 - 30 days 31 - 60 hari 15.928 46.550 31 - 60 days 61 - 90 hari 9.874 39.916 61 - 90 days Lebih dari 90 hari 96.545 97.729 More than 90 days

Total 244.478 287.122 Total

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, tidak terdapat jaminan yang diberikan Perusahaan dan entitas anaknya atas utang usaha di atas.

As of December 31, 2018 and 2017, there were no guarantees given by the Company and its subsidiaries for the trade payables above.

Page 70: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

66

15. UTANG NON-USAHA 15. NON-TRADE PAYABLES

Utang non-usaha terdiri dari: Non-trade payables consist of: 2018 2017

Pihak ketiga Third parties Jasa sewa mobil 1.182 1.719 Car rental Jasa keamanan 1.537 1.498 Security Jasa kebersihan 405 204 Cleaning services Sewa gudang 9 9 Warehouse rent

Lain-lain 4.960 1.449 Others

Sub Total 8.093 4.879 Sub Total

Pihak berelasi (Catatan 24a) Related parties (Note 24a) Beban gaji 6.377 6.518 Compensation expenses Jasa professional 4.001 3.743 Professional fee Beban informasi 624 453 Information expenses Lain-lain 221 189 Others

Sub Total 11.223 10.903 Sub Total

Total 19.316 15.782 Total

16. BEBAN AKRUAL 16. ACCRUED EXPENSES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2018 2017

Bunga dan denda 70.724 30.468 Interest and penalty Biaya perbaikan mesin 30.836 27.018 Repairs and maintenance Biaya instalasi 20.444 37.922 Instalation Biaya audit 509 581 Audit fee Biaya kesehatan 413 - Medical Biaya sewa 336 469 Rent expenses Biaya yang belum diamortisasi 150 1.450 Unamortized cost Biaya teknologi informasi - 4.012 Information technology Lain-lain 1.862 688 Others

Total 125.274 102.608 Total

Page 71: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

67

17. LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PENDEK

17. SHORT-TERM EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2018 2017

Bonus 7.227 3.000 Bonus Tunjangan hari raya 3.696 3.130 Festive bonus Lain-lain 474 991 Others

Total 11.397 7.121 Total

18. PERPAJAKAN 18. TAXATION a. Pajak dibayar di muka a. Prepaid tax

Pajak dibayar di muka merupakan Pajak

Pertambahan Nilai (“PPN”) sebesar Rp 113.815 dan Rp 114.200 pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017.

Prepaid tax pertains to Value Added Tax ("VAT") amounting to Rp 113.815 and Rp 114,200 as of December 31, 2018 and 2017, respectively.

b. Taksiran tagihan pajak b. Estimated claims for tax refund 2018 2017

Pajak penghasilan badan: Corporate income tax: 2018 7.540 - 2018 2017 (Catatan 18e) 16.437 16.437 2017 (Note 18e)

2016 (Catatan 18e) 16.633 16.633 2016 (Note 18e) 2015 3.546 3.546 2015 2014 21.648 21.648 2014 Pajak Pertambahan Nilai: Value Added Tax:

2018 13.555 - 2018 2014 1.985 1.985 2014

Total 81.344 60.249 Total

Page 72: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

68

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

b. Taksiran tagihan pajak (lanjutan) b. Estimated claims for tax refund (continued)

PPN Tahun 2014 VAT Year 2014

Pada tanggal 1 September 2016, Perusahaan menerima SKPLB PPN untuk masa Januari - Desember 2014 sebesar Rp 85.850 dari Rp 86.712 yang diajukan oleh Perusahaan. Pada tanggal yang sama Perusahaan juga menerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (“SKPKB”) PPN untuk masa Januari - November 2014 sebesar Rp 9.333.

On September 1, 2016, the Company received VAT SKPLB for January - December 2014 amounting to Rp 85,850 out of Rp 86,712 as claimed by the Company. On the same date the Company also received VAT Underpayment Tax Assessment Letter (“SKPKB”) for January - November 2014 amounting to Rp 9,333.

Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak diatas, pada tangal 4 Januari 2017, Perusahaan telah menerima pembayaran atas lebih bayar PPN, setelah dikompensasikan dengan kurang bayar PPN, sebesar Rp 84.399.

Based on the Tax Assessment Letters above, on January 4, 2017, the Company has received the refund of VAT, after compensated with the underpayment of VAT, amounting to Rp 84,399.

Perusahaan menerima koreksi sebesar Rp 1.580 dan mengajukan keberatan atas koreksi sebesar Rp 8.615 pada tanggal 29 November 2016.

The Company accepted the correction amounting to Rp 1,580 and filed an objection for the correction amounting to Rp 8,615 on November 29, 2016.

Pada tanggal 31 Oktober 2017, Perusahaan menerima Rp 115, atas keputusan tersebut Perusahaan mengajukan banding yang telah disampaikan kepada pengadilan pajak pada tanggal 27 Desember 2017.

On October 31, 2017, the Company received Rp 115, the Company appealed to the Tax Court on December 27, 2017 for the decision.

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, kasus ini masih proses banding.

Until the completion date of the consolidated financial statements, the appeal is still in process.

Pajak Penghasilan 2014 Income Tax 2014

Pada tanggal 8 Agustus 2016, Perusahaan menerima SKPLB atas pajak penghasilan badan tahun 2014 sebesar Rp 4.887, dari yang di klaim Perusahaan sebesar Rp 26.825.

On August 8, 2016, the Company received SKPLB for 2014 corporate income tax amounting to Rp 4,887 out of Rp 26,825 that was claimed by the Company.

Perusahaan menerima koreksi sebesar Rp 288. Pada tanggal 2 November 2016, Perusahaan mengajukan keberatan atas koreksi sebesar Rp 21.648.

The Company has accepted the correction amounting to Rp 288. On November 2, 2016, the Company has submitted an objection amounting to Rp 21,648.

Berdasarkan surat keputusan DJP tertanggal 28 September 2017, kantor pajak menolak keberatan yang diajukan Perusahaan. Perusahaan mengajukan banding di Pengadilan Pajak atas koreksi sebesar Rp 21.648 pada tanggal 27 Desember 2017.

Based on the decision of DJP dated September 28, 2017, the tax office rejected the objection filed by the Company. On December 27, 2017, The Company appealed to Tax Court for the correction amounting to Rp 21,648.

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, belum ada putusan banding dari Pengadilan pajak.

Until the completion date of the consolidated financial statements, there still no decision from Tax Court for the objection.

Page 73: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

69

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

b. Taksiran tagihan pajak (lanjutan) b. Estimated claims for tax refund (continued)

Pajak Penghasilan 2015 Income Tax 2015

Pada tanggal 26 April 2017, Perusahaan menerima SKPLB atas pajak Penghasilan badan tahun 2015 sebesar Rp 24.857, dari yang di klaim Perusahaan sebesar Rp 28.403.

On April 26, 2017, the Company received SKPLB for 2015 corporate income tax amounting to Rp 24,857 out of Rp 28,403 that was claimed by the Company.

Pada tanggal 25 Juli 2017 Perusahaan mengajukan keberatan atas koreksi sebesar Rp 3.546.

On July 25, 2017, the Company has submitted an objection amounting to Rp 3,546.

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, belum ada keputusan dari DJP atas keberatan tersebut.

Until the completion date of the consolidated financial statements, there is still no decision on the objection of the Company.

Pajak Penghasilan 2016 Income Tax 2016

Pada tanggal 6 Agustus 2018, perusahaan menerima SKPKB atas pajak penghasilan badan tahun 2016 sebesar Rp 448.278 atas pengajuan kelebihan pembayaran pajak badan sebesar Rp 16.633. Dengan dasar terbitnya SKPKB tersebut perusahaan akan mengajukan keberatan. Sampai dengan laporan keuangan konsolidasian ini diterbitkan surat permohonan keberatan masih dalam proses.

On August 6, 2018 the company received assesment letter SKPKB for 2016 corporate income tax amounting to Rp 448,278 from the result of tax over payment clain amounting Rp 16,633. Based on this assesment letter company will propose for objection process. Until this financial consolidation report is realesed the objection letter still on progress.

c. Utang pajak c. Taxes payable

2018 2017

Pajak Penghasilan: Income Taxes: Pasal 4(2) 44 69 Article 4(2) Pasal 21 2.614 81 Article 21 Pasal 23 521 532 Article 23 Pasal 29 - 618 Article 29

Total 3.179 1.300 Total

Page 74: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

70

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

d. Manfaat (beban) pajak penghasilan d. Income tax benefit (expense)

Manfaat (beban) pajak penghasilan

Perusahaan dan entitas anaknya adalah sebagai berikut:

Income tax benefit (expense) of the Company and its subsidiaries consists of the following:

2018 2017

Kini Current Perusahaan - - The Company Entitas anak - - Subsidiaries

Sub-total - - Sub-total

Tangguhan Deferred Perusahaan 43.594 (603) The Company Entitas anak - - Subsidiaries

Sub-total 43.594 (603) Sub-total

Manfaat (beban) pajak Income tax penghasilan - neto 43.594 (603) benefit (expense) - net

e. Pajak kini e. Current tax

Rekonsiliasi antara rugi sebelum pajak penghasilan, seperti yang tercantum dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian, dan taksiran rugi kena pajak adalah sebagai berikut:

The reconciliation between loss before income tax, as shown in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income, and estimated taxable losses is as follows:

2018 2017

Rugi sebelum pajak Loss before income tax penghasilan per laporan laba rugi per consolidated statement dan penghasilan komprehensif of profit or loss lain konsolidasian (338.644) (185.296) and other comprehensive income Rugi sebelum pajak penghasilan Loss before income tax of the entitas anak (31.820) (9.233) subsidiaries

Rugi sebelum pajak Loss before penghasilan Perusahaan (306.824) (176.063) income tax of the Company

Page 75: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

71

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

e. Pajak kini e. Current tax

Rekonsiliasi antara rugi sebelum pajak penghasilan, seperti yang tercantum dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian, dan taksiran rugi kena pajak adalah sebagai berikut:

The reconciliation between loss before income tax, as shown in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income, and estimated taxable losses is as follows:

2018 2017

Beda temporer Temporary differences Provisi liabilitas Provision for employee imbalan kerja (6.132) 5.376 benefits liability Provisi kerugian (pemulihan) Provision for (reversal of) penurunan nilai piutang 46.952 (3.377) impairment losses of receivables Beban akrual 4.793 (6.344) Accrued expenses Penyusutan aset tetap (46.327) (226.459) Depreciation of fixed assets Cadangan penurunan nilai Provision for impairment losses aset tetap dan asset tidak of fixed assets and lancar yang dimiliki untuk dijual (42.162) 42.162 assets held for sale

Beda temporer - neto (42.876) (188.642) Temporary differences - net

Beda tetap Permanent differences Penghasilan bunga yang Interest income telah dikenakan pajak already subjected to penghasilan final (2.396) (1.641) final income tax Penyesuaian nilai wajar (745) (2.594) Fair value adjustment Bagian atas laba neto Equity in net income entitas asosiasi (2.951) of associated entities Beban bunga 123.667 118.438 Interest expense Lain-lain 11.921 11.459 Others

Beda tetap - neto 132.447 122.711 Permanent differences - net

Taksiran rugi pajak (217.253) (241.994) Estimated tax losses

Pajak penghasilan dibayar dimuka: Prepaid taxes: Pasal 22 901 112 Article 22 Pasal 23 6.639 16.325 Article 23

Total 7.540 16.437 Total

Tagihan pajak - Claims for tax refund - Perusahaan (Catatan 18b) 7.540 16.437 Company (Note 18b)

Taksiran tagihan pajak Estimated claims for tax refund Perusahaan 7.540 16.437 Company Entitas anak - - Subsidiaries

Total taksiran tagihan pajak 7.540 16.437 Total estimated claims for tax refund

Page 76: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

72

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

f. Pajak tangguhan f. Deferred taxes

Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan adalah sebagai berikut :

The details of deferred tax assets and liabilities are as a follows:

2018 2017

Perusahaan Company Aset pajak tangguhan Deferred tax assets Cadangan kerugian Allowance for impairment losses penurunan nilai piutang 56.062 44.324 of receivables Beban akrual 2.731 1.533 Accrued expenses Liabilitas imbalan kerja Long-term employee jangka panjang 6.733 8.997 benefits liability Penyisihan atas penurunan nilai aset tetap dan asset Allowance for impairment losses tidak lancar yang dimiliki of fixed assets and non-current untuk dijual 42.060 52.601 assets held for sale Akumulasi rugi fiskal 329.863 275.550 Cumulative tax loss Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities Aset tetap (336.107) (324.525) Fixed assets Penyesuaian pajak tangguhan Adjustment of deferred tax atas rugi pajak diakui (13.941) (13.941) on tax loss carried forward Dikreditkan (dibebankan) ke penghasilan komprehensif Credited (charged) to other

lainnya (1.616) (731) comprehensive income

Aset pajak tangguhan - neto 85.785 43.808 Deferred tax assets - net Entitas anak (619) - Subsidiaries

Aset pajak tangguhan - neto 85.166 43.808 Deferred tax assets - net

Rincian manfaat (beban) pajak tangguhan adalah sebagai berikut:

The details of deferred tax benefit (expense) are as follows:

2018 2017

Perusahaan Company Pengaruh pajak atas beda temporer pada tarif pajak Effects of temporary yang berlaku: differences at applicable tax rate: Provision for Provisi liabilitas imbalan kerja (1.533) 1.344 employee benefits liability Provisi kerugian penurunan Provision for impairment nilai piutang 11.738 (844) losses of receivables Beban akrual 1.200 (1.586) Accrued expenses Penyisihan atas penurunan Provision for impairment losses nilai aset tetap dan aset tidak of fixed assets and non-current lancar yang dimiliki untuk (10.541) 10.540 assets held for sale Penyusutan aset tetap (11.582) (56.615) Depreciation of fixed assets Akumulasi rugi fiskal 54.312 60.499 Tax loss carryforward Penyesuaian pajak tangguhan - (13.941) Adjustments of deferred tax

Sub-total - Perusahaan 43.594 (603) Sub-total - Company

Page 77: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

73

18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)

f. Pajak tangguhan (lanjutan) f. Deferred taxes (continued)

2018 2017

Entitas anak Subsidiaries Liabilitas imbalan kerja Long-term employee jangka panjang - - benefits liability

Manfaat (beban) pajak Deferred tax tangguhan – neto 43.594 (603) benefit (expense) - net

Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku dari laba akuntansi sebelum pajak penghasilan dan beban pajak seperti yang tercantum dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut:

The reconciliation between income tax expense computed using the prevailing tax rates on the accounting income before income tax benefit and the tax expense reported in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the years ended December 31, 2018 and 2017 is as follows:

2018 2017

Rugi sebelum pajak penghasilan Loss before income tax per consolidated per laporan laba rugi statements of profit or loss and komprehensif konsolidasian (338.644) (185.296) other comprehensive income Eliminasi transaksi dengan Elimination of transaction with entitas anak 31.820 (2.040) subsidiaries

Rugi sebelum pajak penghasilan (306.824) (187.336) Loss before income tax

Pajak penghasilan dengan Income tax with tarif pajak yang berlaku 76.706 46.834 applicable tax rate Pengaruh pajak atas beda Tax effects on permanen (33.112) (30.676) permanent differences Penyesuaian rugi atas pajak penghasilan yang diakui Adjustments of deferred tax sebagai asset pajak tangguhan - (13.941) on tax loss carried forward Aset pajak tangguhan yang tidak diakui - (2.820) Unrecognized deferred tax assets

Manfaat pajak penghasilan (beban) Income tax benefit (expense) per per laporan laba rugi dan consolidated statement of penghasilan komprehensif profit or loss and other konsolidasian - neto 43.594 (603) comprehensive income - net

Page 78: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

74

19. UTANG USAHA JANGKA PANJANG - PIHAK BERELASI

19. LONG-TERM TRADE PAYABLES - RELATED PARTY

Pada tanggal 2 Juni 2017, Perusahaan dan PT Trakindo Utama (“TU”), pihak berelasi, menandatangani nota kesepahaman atas pembayaran utang (Catatan 38). Rincian hutang usaha kepada TU sebagai berikut :

On June 2, 2017, the Company and PT Trakindo Utama (“TU”), related party, entered into memorandum of understanding of liability payment (Note 38). The details of trade paybles to TU are as follows :

2018 2017

Total utang (Catatan 24a) 1.040.982 1.021.229 Total payable (Note 24a) Dikurangi bagian jangka pendek (19.555) (13.404) Less current maturity

Bagian jangka panjang 1.021.427 1.007.825 Long-term portion

Utang usaha kepada TU merupakan utang atas pembelian barang dan jasa dan denda.

Total trade payables to TU represent payables for purchases of goods and services and penalties.

20. UTANG JANGKA PANJANG 20. LONG-TERM LOANS Rincian utang bank jangka panjang adalah sebagai

berikut: The details of long-term loans are as follows:

2018 2017

PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (“BSMI”) 210.316 211.028 (“BSMI”) Indonesia Infrastructure Finance (“IIF”) 195.642 196.305 Indonesia Infrastructure Finance (“IIF”) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Mandiri”) 111.718 112.097 (“Mandiri”) Bank ANZ Panin (“ANZ”) 109.335 109.706 Bank ANZ Panin (“ANZ”) PT Bank ICBC Indonesia (“ICBC”) 96.813 96.893 PT Bank ICBC Indonesia (“ICBC”) PT Bank DBS Indonesia (“DBS”) 85.836 86.127 PT Bank DBS Indonesia (“DBS”)

Total 809.660 812.156 Total

Dikurangi bagian jangka pendek (2.382) (2.757) Less current maturities

Bagian jangka panjang 807.278 809.399 Long-term portion

BSMI BSMI

Berdasarkan perjanjian restrukturisasi utang (Catatan 38), fasilitas pinjaman dari BSMI (Catatan 14) telah direklasifikasi sebagai utang jangka panjang.

Based on amandment and restatement of loan agreement (Note 38), the loan facility from BSMI (Note 14) has been reclassified as long term.

Pada tanggal 31 Desember 2018, saldo pinjaman dari BSMI adalah sebesar Rp 210.316 setelah dikurangi biaya transaksi yang belum diamortisasi sebesar Rp 922.

As of December 31, 2018, the outstanding balances of loan from BSMI amounted to Rp 210,316, net of unamortized transaction cost amounting to Rp 922.

Page 79: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

75

20. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan) 20. LONG-TERM LOANS (continued) Mandiri Mandiri

Pinjaman Transaksi Khusus Special Transaction Loan

Pada tanggal 8 November 2013, Mandiri setuju untuk memberikan fasilitas Pinjaman Transaksi Khusus IV (“PTK IV”) dengan pagu maksimum sebesar Rp 300.000. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 7 November 2018.

On November 8, 2013, Mandiri agreed to provide Special Transactions Loan IV (“PTK IV”) facility with a maximum credit limit of Rp 300,000. This facility will expire on November 7, 2018.

Pinjaman tersebut di atas dikenakan tingkat bunga sebesar 10,5% per tahun sampai dengan restrukturisasi pinjaman.

The loan bears interest of 10.5% per annum until the amendment and restatement of the loan.

Pada tanggal 22 Mei 2017, Perusahaan menandatangani amandemen dan penyajian kembali perjanjian utang dengan semua kreditur sehubungan dengan restrukturisasi utang tersebut (Catatan 38).

On May 22, 2017, the Company entered into amendment and restatement of loan agreements with all its creditors in relation to the restructuring of its indebtedness (Note 38).

Fasilitas Modal Kerja Working Capital Facility

Berdasarkan amandemen dan penyajian kembali perjanjian utang (Catatan 38), fasilitas modal kerja dari Mandiri (Catatan 14) telah direklasifikasi sebagai utang jangka panjang.

Based on amendment and restatement of loan agreements (Note 38), the working capital facility from Mandiri (Note 14) has been reclassified as long-term.

Pada tanggal 31 Desember 2018, saldo nominal pinjaman dari Mandiri adalah sebesar Rp 111.718 setelah dikurangi biaya transaksi yang belum diamortisasi sebesar Rp 490.

As of December 31, 2018, the outstanding balance of loan from Mandiri amounted to Rp 111,718, net of unamortized transaction cost amounting to Rp 490.

IIF IIF

Berdasarkan amandemen dan penyajian kembali utang (Catatan 38), fasilitas pinjaman revolving loan dari IIF (Catatan 14) telah direklasifikasi sebagai utang jangka panjang.

Based on amendment and restatement of loan agreements (Note 38), the revolving loan facility from IIF (Note 14) has been reclassified as long-term.

Pada tanggal 31 Desember 2018, saldo pinjaman dari IIF adalah sebesar Rp 195.642 setelah dikurangi biaya transaksi yang belum diamortisasi sebesar Rp 858.

As of December 31, 2018, the outstanding balance of loan from IIF amounted to Rp 195,642, respectively, net of unamortized transaction cost amounting to Rp 858.

Page 80: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

76

20. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan) 20. LONG-TERM LOANS (continued)

ANZ ANZ

Berdasarkan amandemen dan penyajian kembali perjanjian utang (Catatan 38), fasilitas pinjaman dari ANZ (Catatan 14) telah direklasifikasi sebagai utang jangka panjang.

Based on amendment and restatement of loan agreements (Note 38), the loan facility from ANZ (Note 14) has been reclassified as long term.

Pada tanggal 31 Desember 2018, saldo pinjaman dari ANZ yang digunakan sebesar Rp 109.335 setelah dikurangi biaya transaksi yang belum diamortisasi sebesar Rp 479.

As of December 31, 2017, the outstanding balance of loan from ANZ amounted to Rp 109,335, respectively, net of unamortized transaction cost amounting to Rp 479.

DBS dan ICBC - Fasilitas Club Deal DBS and ICBC - Club Deal Facility

Pada tanggal 15 Juni 2012, Perusahaan

mengadakan perjanjian dengan DBS dan ICBC dimana DBS bertindak sebagai Agent dan Security Agent. Pinjaman ini terbagi atas dua

fasilitas, yaitu:

a. Fasilitas term loan (“Fasilitas A”) dengan pagu maksimum sebesar Rp 510.000 dan akan berakhir 72 bulan terhitung sejak tanggal perjanjian.

b. Fasilitas revolving loan (“Fasilitas B”) dengan pagu maksimum sebesar Rp 400.000 dan akan berakhir 12 bulan terhitung sejak tanggal perjanjian, dan telah diperpanjang sampai dengan tanggal 15 Juni 2015 dengan perubahan pagu maksimum menjadi Rp 370.000. Fasilitas tersebut telah berakhir dan tidak diperpanjang.

On June 15, 2012, the Company entered into an agreement with DBS and ICBC wherein DBS acts as Agent and Security Agent. The loan is divided into two facilities, namely: a. Term loan facility (“Facility A”) with a maximum

credit limit of Rp 510,000 and will expire 72 months from the date of the agreement.

b. Revolving loan facility (“Facility B”) with a

maximum credit limit of Rp 400,000 and will expire 12 months from the date of agreement, and has been extented until June 15, 2015 with amendment of maximum credit limit to become Rp 370,000. The Facility has been terminated and not extended.

Fasilitas tersebut dikenakan tingkat bunga dari 12,32% sampai dengan 12,58% sampai dengan restrukturisasi pinjaman.

The facilities bear interest from 12.32% to 12.58% per annum until the amendment and restatement of the loan.

Pada tanggal 22 Mei 2017, Perusahaan menandatangani amandemen dan penyajian ulang perjanjian utang dengan semua kreditur sehubungan dengan restrukturisasi utang tersebut (Catatan 38).

On May 22, 2017, the Company entered into amendment and restatement of loan agreements with all its creditors in relation to the restructuring of its indebtedness (Note 38).

Page 81: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

77

20. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan) 20. LONG-TERM LOANS (continued) DBS dan ICBC - Fasilitas Club Deal (lanjutan) DBS and ICBC - Club Deal Facility (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2018, saldo fasilitas DBS dan ICBC masing - masing adalah sebesar Rp 85.836 dan Rp 96.813 setelah dikurangi biaya transaksi yang belum diamortisasi masing - masing sebesar Rp 376 dan Rp 423.

As of December 31, 2018, the outstanding balances of DBS and ICBC facility amounted to Rp 85,836 and Rp 96,813, respectively, net of unamortized transaction cost amounting to Rp 376 and Rp 423, respectively.

Pembayaran yang dilakukan untuk utang jangka panjang adalah sebagai berikut:

Payments of long-term loans are as follows:

2018 2017

BSMI 2.150 1.613 BSMI IIF 2.000 1.500 IIF Club deal facility 1.618 1.398 Club deal facility PTK IV 1.142 19.607 PTK IV ANZ 1.118 838 ANZ

Total 8.028 24.956 Total

21. UTANG OBLIGASI 21. BONDS PAYABLE Rincian dari utang obligasi adalah sebagai berikut: Details of bonds payable are as follows: 31 Desember 2018/December 31, 2018

Beban emisi utang yang belum diamortisasi/ Pokok/ Unamortized Jumlah/ Jangka Pendek/ Jangka Panjang/

Principal issuance costs Total Current Non-current

Obligasi Sumberdaya Obligasi Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012: Sewatama I Tahun 2012: - Seri B 570.833 (1.901) 568.932 1.261 567.671 - Series B

31 Desember 2017/December 31, 2017

Beban emisi utang yang belum diamortisasi/ Pokok/ Unamortized Jumlah/ Jangka Pendek/ Jangka Panjang/

Principal issuance costs Total Current Non-current

Obligasi Sumberdaya Obligasi Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012: Sewatama I Tahun 2012: - Seri B 576.642 (6.167) 570.475 1.555 568.920 - Series B

Perusahaan menerbitkan obligasi dengan nama Obligasi Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 sebesar Rp 800.000 yang terdiri atas 2 (dua) seri, yaitu Obligasi Seri A dan Obligasi Seri B. Wali amanat obligasi ini adalah PT Bank CIMB Niaga Tbk., pihak ketiga.

The Company issued bonds Obligasi Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 amounting to Rp 800,000 consisting of 2 (two) series, Obligasi Series A and Obligasi Series B. The trustee was PT Bank CIMB Niaga Tbk., a third party.

Page 82: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

78

21. UTANG OBLIGASI (lanjutan) 21. BONDS PAYABLE (continued)

Penerbitan obligasi tersebut bersamaan dengan penerbitan sukuk ijarah (Catatan 22) telah memperoleh pernyataan efektif dari Ketua BAPEPAM-LK dalam surat No. S-13443/BL/2012 tanggal 22 November 2012.

The issuance of bonds payable and sukuk ijarah (Note 22) has received the effective statement from the Chairman of BAPEPAM-LK in its Letter No. S-13443/BL/2012 dated November 22, 2012.

Obligasi Seri A Rp 219.000 diterbitkan pada

tanggal 30 November 2012, terdaftar di Bursa Efek Indonesia, telah jatuh tempo pada tanggal 30 November 2015. Tingkat suku bunga obligasi ini adalah 8,60% per tahun dan dibayarkan per kuartal.

Obligasi Series A amounting to Rp 219,000 was issued on November 30, 2012, listed on Indonesia Stock Exchange, has matured on November 30, 2015. The interest rate was 8.60% per annum and paid quarterly.

Obligasi Seri B sebesar Rp 581.000 yang

diterbitkan pada tanggal 30 November 2012 terdaftar di Bursa Efek Indonesia akan jatuh tempo pada tanggal 30 November 2017. Tingkat suku bunga obligasi ini adalah 9,60% per tahun dan dibayarkan per kuartal.

Obligasi Series B amounting to Rp 581,000 was issued on November 30, 2012, listed on Indonesia Stock Exchange, with maturity on November 30, 2017. The interest rate is 9.60% per annum and paid quarterly.

Pada tanggal 23 Mei 2017, Rapat Umum Pemegang Obligasi menyetujui, diantara lainnya, perpanjangan periode jatuh tempo utang obligasi sampai dengan 31 Maret 2024 (Catatan 38).

On May 23, 2017, the General Meeting of Bondholders approved, among others, to extend the maturity period of bonds payable to March 31, 2024 (Note 38).

Berdasarkan hasil pemeringkatan atas efek utang

jangka panjang tanggal 14 September 2016 dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (“Pefindo”) yang berlaku untuk periode 14 September 2016 sampai dengan tanggal 1 September 2017, Obligasi Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 telah mendapat peringkat “idA”. Berdasarkan pemeringkatan kredit yang dikeluarkan oleh Pefindo pada tanggal 24 Februari 2017, Obligasi Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 diturunkan menjadi “idBBB-”.

Based on credit rating on the long-term debt securities dated September 14, 2016 from PT Pemeringkat Efek Indonesia (“Pefindo”) covering the period from September 14, 2016 until September 1, 2017, Obligasi Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 has received a rating of “idA”. Based on credit rating issued by Pefindo on February 24, 2017, Obligasi Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 rating has been lowered to “idBBB-”.

Selanjutnya, berdasarkan hasil pemeringkatan dari

Pefindo tanggal 25 April 2017, Obligasi Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 diturunkan menjadi “idBB+”, Obligasi Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 kembali mendapat peringkat “idBB+” yang dikeluarkan oleh Pefindo pada tanggal 31 Mei 2017, untuk periode dari tanggal 29 Mei 2017 sampai dengan tanggal 1 September 2017. Pada tanggal 10 September 2018, Pefindo menurunkan peringkat dari “idBB+” menjadi “idBB” atas Obligasi Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 untuk periode dari tanggal 6 September 2018 sampai dengan tanggal 1 September 2019.

Furthermore, based on credit rating issued by Pefindo on April 25, 2017, Obligasi Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 has been lowered to “idBB+”, Obligasi Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 has received again a rating of “idBB+” from Pefindo on May 31, 2017, covering the period from May 29, 2017 until September 1, 2017. On September 10, 2018, Pefindo degrade the rating of Obligasi Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 from “idBB+” to “idBB” which will cover the period from September 6, 2018 to September 1, 2019.

Semua obligasi diterbitkan di Indonesia dan dalam

mata uang Rupiah. All bonds were issued in Indonesia and

denominated in Rupiah. Seluruh utang obligasi Perusahaan adalah tanpa

jaminan. All bonds payable of the Company are unsecured.

Page 83: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

79

21. UTANG OBLIGASI (lanjutan) 21. BONDS PAYABLE (continued) Dana yang diperoleh dari utang obligasi, setelah

dikurangi biaya emisi digunakan untuk pembayaran utang bank dan modal kerja masing-masing sebesar 60% dan 40%.

The funds received from issuance of bonds net of issuance costs are to be used for payment of bank loans and working capital at a proportion of 60% and 40%, respectively.

Pada tahun 2014, Perusahaan telah menggunakan

dana obligasi untuk modal kerja sebesar Rp 32.000.

In 2014, the Company has utilized proceeds from issuance of bonds payable for working capital amounting to Rp 32,000.

Pada tahun 2013, Perusahaan telah menggunakan

dana obligasi untuk modal kerja sebesar Rp 134.692.

In 2013, the Company has utilized proceeds from issuance of bonds payable for working capital amounting to Rp 134,692.

Berdasarkan persyaratan-persyaratan dalam semua perjanjian perwaliamanatan obligasi, Perusahaan diharuskan untuk memenuhi persyaratan-persyaratan tertentu yang telah disepakati, mencakup persyaratan untuk mempertahankan rasio-rasio keuangan tertentu dan mendapatkan persetujuan tertulis sebelumnya dari Wali Amanat, untuk transaksi dengan nilai yang melebihi batas tertentu atau di luar syarat yang telah disetujui oleh Wali Amanat, antara lain, pengumuman dan pembagian dividen apabila Perusahaan lalai dalam melakukan pembayaran bunga, penjualan dan pengalihan aset, penjaminan dan penggadaian aset, penggabungan usaha, akuisisi, penerbitan obligasi dan/atau instrumen utang lain dan/atau utang bank yang mempunyai kedudukan lebih tinggi daripada obligasi yang ada, perubahan kegiatan utama Perusahaan, mengurangi modal Perusahaan, memberikan jaminan Perusahaan, memberikan pinjaman, dan mengajukan pailit.

Under the terms of the bond agreements, the Company is required to comply with certain agreed restrictive covenants, which include the requirements to maintain certain financial ratios and to obtain prior written approval from the trustee with respect to transactions involving amounts exceeding certain thresholds or exceeding requirement agreed with the trustee, such as, among others, declaration and payment of dividends if the Company failed to pay the interest, sale and transfer of assets, granting of guarantees or pledging of assets, mergers, acquisitions, issuance of bonds and/or other debt instruments, and/or bank loans which are ranked higher than the current bonds, changes in the Company’s main business activities, reducing the capital of the Company, providing a corporate guarantee, providing loan and filing for bankruptcy.

22. SUKUK IJARAH 22. SUKUK IJARAH

Rincian dari sukuk ijarah adalah sebagai berikut: Details of sukuk ijarah are as follows:

31 Desember 2018/December 31, 2018

Beban emisi utang yang belum diamortisasi/ Pokok / Unamortized Jumlah/ Jangka Pendek/ Jangka Panjang/ Principal issuance costs Total Current Non-current

Sukuk ijarah Sumberdaya Sukuk ijarah Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 196.500 (679) 195.821 430 195.391 Sewatama I Tahun 2012

31 Desember 2017/December 31, 2017

Beban emisi utang yang belum diamortisasi/ Pokok / Unamortized Jumlah/ Jangka Pendek/ Jangka Panjang/

Principal issuance costs Total Current Non-current

Sukuk ijarah Sumberdaya Sukuk ijarah Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 198.500 (2.150) 196.350 532 195.818 Sewatama I Tahun 2012

Page 84: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

80

Page 85: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

81

22. SUKUK IJARAH (lanjutan) 22. SUKUK IJARAH (continued)

Perusahaan menerbitkan sukuk ijarah Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 sebesar Rp 200.000 pada tanggal 30 November 2012 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia akan jatuh tempo pada tanggal 30 November 2017. Sukuk ijarah ini memberikan cicilan imbalan sebesar Rp 19.200 per tahun. Wali amanat sukuk ijarah ini adalah PT Bank CIMB Niaga Tbk., pihak ketiga.

The Company issued sukuk ijarah Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 amounting to Rp 200,000 on November 30, 2012 and listed on Indonesia Stock Exchange which will mature on November 30, 2017. Sukuk ijarah will give an annual fixed return amounting to Rp 19,200 per annum. The trustee was PT Bank CIMB Niaga Tbk., a third party.

Pada tanggal 14 September 2016, sukuk ijarah

Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 kembali mendapat peringkat “idA (sy)” yang dikeluarkan oleh Pefindo untuk periode dari tanggal 14 September 2016 sampai dengan tanggal 1 September 2017.

On September 14, 2016, sukuk ijarah Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 received a rating of “idA (sy)” from Pefindo covering the period from September 14, 2016 until September 1, 2017.

Berdasarkan hasil pemeringkatan atas efek utang

jangka panjang dari Pefindo pada tanggal 24 Februari 2017, peringkat sukuk ijarah Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 diturunkan menjadi “idBBB-(sy)”. Berdasarkan hasil pemeringkatan oleh Pefindo pada tanggal 25 April 2017, sukuk ijarah Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012, diturunkan menjadi “idBB+(sy)”. Sukuk ijarah kembali mendapat peringkat “idBB+(sy)” yang dikeluarkan oleh Pefindo pada tanggal 31 Mei 2017, untuk periode dari tanggal 29 Mei 2017 sampai dengan tanggal 1 September 2018.

Based on credit rating on the long-term debt securities dated February 24, 2017 from Pefindo, sukuk ijarah Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 rating has been lowered to “idBBB-(sy)”. Furthermore, based on credit rating issued by Pefindo on April 25, 2017, sukuk ijarah Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 rating has been lowered to “idBB+(sy)”. Sukuk ijarah has received again a rating of “idBB+(sy)” from Pefindo on May 31, 2017, covering the period from May 29, 2017 until September 1, 2018.

Pada tanggal 10 September 2018, Pefindo

menurunkan peringkat dari “idBB+(sy)” menjadi “idBB (sy)” atas sukuk ijarah Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 untuk periode dari tanggal 6 September 2018 sampai dengan tanggal 1 September 2019.

On September 10, 2018, Pefindo degrade the rating of sukuk ijarah Sumberdaya Sewatama I Tahun 2012 from “idBB+(sy)” to “idBB (sy)” which will cover the period from September 6, 2018 to September 1, 2019.

Sukuk ijarah diterbitkan di Indonesia dalam mata

uang Rupiah. Sukuk ijarah were issued in Indonesia and

denominated in Rupiah. Sukuk ijarah Perusahaan adalah tanpa jaminan. The Company’s sukuk ijarah are unsecured. Untuk penerbitan sukuk ijarah, Perusahaan

mengadakan akad yang diperlukan untuk memenuhi transaksi pembiayaan ijarah atas objek ijarah antara lain berdasarkan akad Ijarah dan akad Wakalah.

For the issuance of sukuk ijarah, the Company entered into a contract that requires to fulfill the Ijarah financing transactions, among others, the contract of Ijarah and the contract of Wakalah.

Dana yang diperoleh dari sukuk ijarah, setelah

dikurangi biaya emisi digunakan untuk pembayaran utang bank dan modal kerja masing-masing sebesar 60% dan 40%.

The funds received from issuance of sukuk ijarah net of issuance costs are to be used for payment of bank loan and working capital at a proportion of 60% and 40%, respectively.

Page 86: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

82

22. SUKUK IJARAH (lanjutan) 22. SUKUK IJARAH (continued)

Pada tahun 2014, Perusahaan telah menggunakan dana sukuk ijarah untuk modal kerja sebesar Rp 8.000. Pada tahun 2013, Perusahaan telah menggunakan dana sukuk ijarah untuk modal kerja sebesar Rp 33.672.

In 2014, the Company has utilized proceeds from issuance of sukuk ijarah for working capital amounting to Rp 8,000. In 2013, the Company has utilized proceeds from issuance of sukuk ijarah for working capital amounting to Rp 33,672.

Berdasarkan persyaratan-persyaratan dalam semua perjanjian sukuk ijarah, Perusahaan diharuskan untuk memenuhi persyaratan-persyaratan tertentu yang telah disepakati, mencakup persyaratan untuk mempertahankan rasio-rasio keuangan tertentu dan mendapatkan persetujuan tertulis sebelumnya dari Wali Amanat, untuk transaksi dengan nilai yang melebihi batas tertentu atau diluar syarat yang telah disetujui oleh Wali Amanat, antara lain, pengumuman dan pembagian dividen apabila Perusahaan lalai dalam melakukan pembayaran bunga, penjualan dan pengalihan aset, penjaminan dan penggadaian aset, penggabungan usaha, akuisisi, penerbitan obligasi dan/atau instrumen utang lain dan/atau utang bank yang mempunyai kedudukan lebih tinggi daripada obligasi yang ada, perubahan kegiatan utama Perusahaan, mengurangi modal Perusahaan, memberikan jaminan Perusahaan, memberikan pinjaman, mengajukan pailit.

Under the terms of the sukuk ijarah agreements, the Company is required to comply with certain agreed restrictive covenants, which include the requirements to maintain certain financial ratios and to obtain prior written approval from the Trustee with respect to transactions involving amounts exceeding certain thresholds or exceeding requirement agreed with the Trustee, such as, among others, declaration and payment of dividends if the Company failed to pay the interest; sale and transfer of assets; granting of guarantees or pledging of assets; mergers; acquisitions; issuance of bonds and/or other debt instruments, and/or bank loans which are ranked higher than the current bonds; changes in the Company’s main business activities; reducing the capital of the Company; providing a corporate guarantee; providing loan and filing for bankruptcy.

Pada tanggal 23 Mei 2017, Rapat Umum Pemegang sukuk ijarah, diantara lainya, menyetujui perpanjangan periode jatuh tempo sukuk ijarah sampai dengan 31 Maret 2024 (Catatan 38).

On May 23, 2017, the General Meeting of sukuk ijarah Holders approved, among others, to extend the maturity period of sukuk ijarah to March 31, 2024 (Note 38).

23. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN 23. LONG-TERM EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY

Dana pensiun iuran pasti Defined contribution pension plan

Perusahaan dan entitas anaknya menyelenggarakan program pensiun iuran pasti untuk semua karyawan tetap yang memenuhi syarat. Program pensiun iuran pasti dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.

The Company and its subsidiaries have a defined contribution pension plan for all of their eligible permanent employees. The defined contribution pension plan is managed by Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.

Dana pensiun manfaat pasti Defined benefit pension plan

Perusahaan dan entitas anaknya menyelenggarakan dana pensiun manfaat pasti untuk sebagian karyawan tetapnya. Program ini didanai melalui kontribusi bulanan kepada dana pensiun yang dikelola terpisah. Program pensiun manfaat pasti Perusahaan dikelola oleh Dana Pensiun PT Trakindo Utama. Sumber dana program pensiun berasal dari kontribusi Perusahaan dan entitas anaknya dan karyawan yang termasuk dalam program pensiun ini.

The Company and its subsidiaries have a defined benefit pension plan covering certain permanent employees. The plan is funded through monthly contributions to a separately administered fund. The pension plan is managed by Dana Pensiun PT Trakindo Utama. The fund for the pension plan is contributed by the Company and its subsidiaries and the covered employees.

Page 87: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

83

23. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan)

23. LONG-TERM EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)

Dana pensiun manfaat pasti (lanjutan) Defined benefit pension plan (continued)

Manfaat dana pensiun tersebut telah disesuaikan dengan manfaat minimum sesuai UU No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003 (Undang-undang). Tambahan manfaat pasti diluar dari Undang-undang tidak didanai. Umur normal pensiun adalah 55 tahun. Liabilitas berdasarkan Undang-undang telah dihitung dengan membandingkan manfaat yang akan diterima oleh karyawan pada umur wajar pensiun dari Dana Pensiun dengan manfaat yang diperoleh sesuai dengan Undang-undang setelah dikurangi akumulasi kontribusi dari pemberi kerja dan hasil investasi terkait. Jika manfaat dana yang didanai pemberi kerja lebih kecil dari manfaat yang diperoleh sesuai Undang-undang, Perusahaan akan menyediakan kekurangannya.

The benefits under such pension plan have been adjusted to cover minimum benefits under Labor Law No. 13/2003 dated March 25, 2003 (“the Law”). The additional benefits under the Law are unfunded. The normal retirement age is 55 years. The obligation under the Law has been calculated by comparing the benefit that will be received by an employee at normal pension age from the Pension Plan with the benefit as stipulated under the Law after deducting the accumulated employer contributions and the related investment results. If the employer-funded portion of the Pension Plan benefit is less than the benefit as required by the Law, the Company will provide for such shortage.

Beberapa karyawan tetap tidak ikut serta dalam kedua program. Liabilitas imbalan kerja jangka panjang Perusahaan atas karyawan tersebut dihitung berdasarkan persyaratan minimum Undang-undang.

Some permanent employees do not participate in both programs. The Company’s long-term employee benefits liability for these employees is calculated based on the minimum requirement under the Law.

Tabel berikut ini merupakan rangkuman komponen beban (laba) imbalan kerja neto yang diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian, dan status pendanaan dan liabilitas atas imbalan kerja karyawan yang diakui pada laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 yang ditentukan berdasarkan perhitungan aktuaria independen (PT Sentra Jasa Aktuaria).

The following tables summarize the components of net employee benefits expense (income) recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income and the funded status and amounts recognized in the consolidated statements of financial position for the employee benefits liability as of December 31, 2018 and 2017, as determined by an independent actuary (PT Sentra Jasa Aktuaria).

Asumsi-asumsi penting yang digunakan dalam menghitung liabilitas imbalan kerja karyawan pada tanggal-tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut:

The principal assumptions used in determining liability for employee benefits as of December 31, 2018 and 2017 are as follows:

2018 2017

Tingkat diskonto 8,45% 7,21% Discount rate Tingkat kenaikan gaji tahunan 8,00% per tahun/annum 8,00 % per tahun/annum Annual salary increase rate Tingkat investasi 8,45% per tahun/annum 7,21 % per tahun/annum Investment rate Tingkat mortalitas TMI ‘11 TMI ’11 Mortality rate Usia pensiun 55 55 Retirement age Tingkat pengunduran diri 6% 5% Resignation rate Tingkat kecacatan 10% 10% Disability rate

Page 88: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

84

23. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan)

23. LONG-TERM EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)

Beban (laba) imbalan kerja yang diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut (Catatan 30):

The benefits expense (income) recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income is as follows (Note 30):

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/

Year Ended December 31,

2018 2017

Didanai/ Tidak didanai/ Total/ Didanai/ Tidak didanai/ Total/ Funded Plan Unfunded Plan Total Funded Plan Unfunded Plan Total

Biaya jasa kini 189 4.876 5.065 700 6.003 6.703 Current service cost Biaya bunga 1.833 2.219 4.052 2.211 1.956 4.167 Interest expense Pengembalian aset program yang Expected return diharapkan (1.669) - (1.669) (1.627) - (1.627) on plan assets Laba aktuaria- neto - (1.366) (1.366) - (240) (240) Net actuarial gains Biaya jasa lalu - - - (951) (951) Past service cost

Pengurangan - (11.427) (11.427) - (2.354) (2.354) Curtailment

Beban (laba) Net employee imbalan kerja benefits expense karyawan - neto 353 (5.698) (5.345) 1.284 4.414 5.698 (income)

Liabilitas imbalan kerja karyawan adalah sebagai berikut:

Liability for employee benefits is as follows:

31 Desember 2018/December 31, 2018 31 Desember 2017/December 31, 2017

Didanai/ Tidak didanai/ Total/ Didanai/ Tidak didanai/ Total/

Funded Plan Unfunded Plan Total Funded Plan Unfunded Plan Total

Nilai kini liabilitas Present value of imbalan kerja employee benefits karyawan 18.690 20.463 39.153 25.430 30.779 56.209 obligation Nilai wajar aset Fair value of program (27.793) - (27.793) (23.146) - (23.146) plan assets

(Surplus) Defisit (9.103) 20.463 11.360 - - - (Surplus (Deficit)

Dampak batas aset 9.103 - 9.103 - - - The effect asset ceiling

Liabilitas imbalan Long-term kerja jangka employee benefits panjang - 20.463 20.463 2.284 30.779 33.063 liability

Page 89: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

85

23. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan)

23. LONG-TERM EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)

Perubahan nilai kini kewajiban imbalan kerja karyawan adalah sebagai berikut:

The changes in the present value of employee benefits obligation are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/

Year Ended December 31,

2018 2017

Didanai/ Tidak didanai/ Total/ Didanai/ Tidak didanai/ Total/ Funded Plan Unfunded Plan Total Funded Plan Unfunded Plan Total

Saldo awal tahun 25.430 30.779 56.209 26.794 24.250 51.044 Balance at beginning of year Biaya jasa kini 189 4.876 5.065 700 6.003 6.703 Current service cost Biaya jasa lalu - (11.427) (11.427) - (951) (951) Past service cost Biaya bunga 1.833 2.220 4.053 2.211 1.956 4.167 Interest expense Laba (rugi) aktuaria - net (7.004) (5.974) (12.978) (4.186) 2.097 (2.089) Net actuarial gains (losses) Pembayaran manfaat (1.885) (711) (2.596) (281) (222) (503) Benefits paid Transfer in/(out) - 700 700 - - - Transfer in/(out) Pembayaran kontribusi 127 - 127 192 - 192 Contributions paid Pengurangan - - - - (2.354) (2.354) Curtailment

Saldo akhir tahun 18.690 20.463 39.153 25.430 30.779 56.209 Balance at end of year

Perubahan nilai wajar aset program adalah sebagai berikut:

The changes in fair value of plan assets are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/

Year Ended December 31,

2018 2017

Didanai/ Tidak didanai/ Total/ Didanai/ Tidak didanai/ Total/ Funded Plan Unfunded Plan Total Funded Plan Unfunded Plan Total

Saldo awal tahun 23.146 - 23.146 19.721 - 19.721 Balance at beginning of year Kontribusi yang Contributions dibayar oleh: paid by: - Perusahaan 777 - 777 192 - 192 - Company - Karyawan 127 - 127 915 - 915 - Employee Pembayaran manfaat (1.885) - (1.885) (281) - (281 ) Benefits paid Pengembalian aset program yang Expected return diharapkan 1.669 - 1.669 1.627 - 1.627 on plan assets Keuntungan aktuaria Actuarial gains atas aset program 3.959 - 3.959 972 - 972 on plan assets

Saldo akhir tahun 27.793 - 27.793 23.146 - 23.146 Balance at end of year

Page 90: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

86

23. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN

(lanjutan) 23. LONG-TERM EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY

(continued)

Mutasi liabilitas imbalan kerja karyawan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut:

The movements of liability for employee benefits for the years ended December 31, 2018 and 2017 are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31,

2018 2017

Didanai/ Tidak didanai/ Total/ Didanai/ Tidak didanai/ Total/ Funded Plan Unfunded Plan Total Funded Plan Unfunded Plan Total

Saldo awal tahun 2.284 30.779 33.063 7.073 24.250 31.323 Balance at beginning of year Beban imbalan kerja Employee benefits karyawan 353 (5.698) (5.345) 1.284 4.414 5.698 expense Penghasilan Other comprehensive komprehensif lain (1.860) (4.608) (6.468) (5158) 2.235 (2.923) income Reklasifikasi amortisasi Reclassification of actuarial rugi aktuaria - 700 700 - 102 102 losses amortization Pembayaran manfaat - (710) (710) - (222) (222) Benefits paid Pembayaran kontribusi (777) - (777) (915) - (915) Contributions paid

Saldo akhir tahun - 20.463 20.463 2.284 30.779 33.063 Balance at end of year

Perubahan satu poin persentase dalam tingkat diskonto yang diasumsikan akan memiliki dampak sebagai berikut:

A one percentage point change in the assumed discount rate would have the following effects:

31 Desember 2018/ 31 Desember 2017/ December 31, 2018 December 31, 2017

Kenaikan/ Penurunan/ Kenaikan/ Penurunan/ Increase Decrease Increase Decrease

Tidak Didanai Unfunded Dampak pada agregat biaya jasa Effect on the aggregate current

kini dan biaya bunga (831) 789 (831) 1.002 service cost and interest cost Dampak kewajiban imbalan pasti (3.360) 3.725 (4.874) 1.887 Effect on the defined benefit obligation

Didanai Funded Dampak pada agregat biaya jasa Effect on the aggregate current

kini dan biaya bunga (13) 14 (48) 53 service cost and interest cost Dampak kewajiban imbalan pasti (295) 328 (933) 1.032 Effect on the defined benefit obligation

Page 91: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

87

23. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN

(lanjutan) 23. LONG-TERM EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY

(continued)

Perubahan satu poin persentase dalam tingkat kenaikan gaji yang diasumsikan akan memiliki dampak sebagai berikut:

A one percentage point change in the assumed salary increase rate would have the following effects:

31 Desember 2018/ 31 Desember 2017/ December 31, 2018 December 31, 2017

Kenaikan/ Penurunan/ Kenaikan/ Penurunan/ Increase Decrease Increase Decrease

Tidak Didanai Unfunded Dampak pada agregat biaya jasa Effect on the aggregate current

kini dan biaya bunga 731 (618) 929 (785) service cost and interest cost Dampak kewajiban imbalan pasti 3.384 (2.853) 5.335 (4.494) Effect on the defined benefit obligation

Didanai Funded

Dampak pada agregat biaya jasa Effect on the aggregate current kini dan biaya bunga 13 (12) 46 (42) service cost and interest cost

Dampak kewajiban imbalan pasti 290 (267) 882 (817) Effect on the defined benefit obligation

Jatuh tempo kewajiban imbalan pasti pada tanggal 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut:

The maturity profile of defined benefit obligation as of December 31, 2018 is as follows:

31 Desember 2018/

December 31, 2018

Dalam jangka waktu 12 bulan - Within the next 12 months Antara 1 dan 2 tahun - Between 1 and 2 years Antara 2 dan 5 tahun 2.027 Between 2 and 5 years Melebihi 5 tahun 305.302 Beyond 5 years

Total 307.329 Total

Program Restrukturisasi Program of Restructuration Sebagai langkah untuk menyesuaikan organisasi

terhadap kondisi pasar agar dapat mencapai tingkat efisiensi organisasi yang lebih baik, pada 2018 Perusahaan melakukan program restrukturisasi dengan menyesuaikan jumlah karyawan yang ada sebanyak 163 karyawan, baik karyawan tetap maupun kontrak dengan total pembayaran sebesar Rp 24.326.

As a step to adjust the organization based on market condition in order to achieve higher level of organization efficiency, in 2018, the Company executed a program of restructuration of 163 employees, both permanent and contractual, with total payments estimated at Rp 24,326.

Page 92: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

88

24. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI

24. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Dalam kegiatan usaha yang normal, Perusahaan dan entitas anaknya melakukan transaksi dagang dan transaksi lainnya dengan pihak-pihak berelasi, yang terafiliasi dengan Perusahaan dan entitas anaknya melalui kepemilikan ekuitas langsung dan tak langsung, dan/atau di bawah kendali pihak yang sama. Transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:

In the normal course of business, the Company and its subsidiaries engage in trade and other transactions with related parties, which are affiliated with the Company and its subsidiaries through equity ownership, either direct or indirect, and/or under common control. The significant transactions and balances with these related parties are as follows:

a. Saldo signifikan dari pihak-pihak berelasi a. Significant balances with related parties Persentase terhadap total aset (%)/ Saldo/Balance Percentage to total assets (%)

31 Desember 2018/ 31 Desember 2017/ 31 Desember 2018/ 31 Desember 2017 December 31, 2018 December 31, 2017 December 31, 2018 December 31, 2017

Piutang usaha (Catatan 5)/ Trade receivables (Note 5)

PT Cipta Kridatama 33.990 18.200 1,18 0,61 PT Trakindo Utama 15.270 30.920 0,53 1,04 PT Meppo-Gen 14.008 11.300 0,48 0,38 PT Alfa Trans Raya 1.775 1.139 0,06 0,04 PT Mifa Bersaudara 1.091 4.040 0,04 0,14 PT Triyasa Propertindo 997 1.592 0,03 0,05 PT Baruna Dirga Dharma 366 318 0,01 0,01 PT Mitra Solusi Telematika 162 162 0,01 0,01 PT Cipta Krida Bahari 61 84 0,00 0,00 PT ABM Investama Tbk - 1.567 - 0,05

Total/Total 67.720 69.322 2,34 2,32

Persentase terhadap total aset (%)/ Saldo/Balance Percentage to total assets (%)

31 Desember 2018/ 31 Desember 2017/ 31 Desember 2018/ 31 Desember 2017 December 31, 2018 December 31, 2017 December 31, 2018 December 31, 2017

Piutang non-usaha (Catatan 6)/ Non-trade receivables (Note 6) PT Andara Candria Energi 71.733 37.846 2,48 1.27 PT Nagata Dinamika 5.491 5.491 0,19 0,18 PT Anzara Janitra Nusantara 2.073 1.373 0,07 0,05

PT Prima Wiguna Parama 1.292 - 0,04 - PT Nagata Bio Energi 713 713 0,02 0,02 PT Nagata Dinamika Hidro Madong 628 628 0,02 0,02

Total/Total 81.930 46.051 2,82 1,54

Persentase terhadap total liabilitas (%)/ Saldo/Balance Percentage to total liabilities (%)

31 Desember 2018/ 31 Desember 2017/ 31 Desember 2018/ 31 Desember 2017 December 31, 2018 December 31, 2017 December 31, 2018 December 31, 2017

Utang usaha (Catatan 15)/ Trade payables (Note 15)

PT Trakindo Utama 116.673 163.675 3,83 5,36 PT Cipta Krida Bahari 20.166 19.068 0,66 0,62 PT Meppo-Gen 15.732 - 0,52 - PT Bara Energi Lestari 11.619 10.882 0,35 0,36 PT Tri Swardana Utama 78 288 0,00 0,01

Total/Total 164.268 193.913 5,36 6,35

Page 93: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

89

24. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

24. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

a. Saldo signifikan dari pihak-pihak berelasi

(lanjutan) a. Significant balances with related parties

(continued)

Persentase terhadap total liabilitas (%)/ Saldo/Balance Percentage to total liabilities (%)

31 Desember 2018/ 31 Desember 2017/ 31 Desember 2018/ 31 Desember 2017 December 31, 2018 December 31, 2017 December 31, 2018 December 31, 2017

Utang non-usaha (Catatan 15)/

Non-trade payables (Note 15) PT Anzara Janitra Nusantara 4.767 4.768 0,16 0,16

PT ABM Investama Tbk. 4.081 3.852 0,13 0,13 PT Mitra Solusi Telematika 512 453 0,02 0,01 PT Punggawa Nagata Dinamika Hidro 457 457 0,02 0,01 PT Nagata Dinamika Hidro Buakayu Ulu 446 447 0,01 0,01 PT Nagata Dinamika Hidro Madong 337 337 0,01 0,01 PT Tiara Marga Trakindo 218 183 0,01 0,01 PT Nagata Dinamika Hidro Pongko 204 204 0,01 0,01 PT Nagata Dinamika 197 197 0,01 0,01 PT Chandra Utama Sakti Leasing 4 3 0,00 0,00 PT Dianta Daya Embara - 2 - 0,00

Total/Total 11.223 10.903 0,38 0,36

Utang usaha jangka panjang (Catatan 19)/ Long-term trade payables (Note 19)

PT Trakindo Utama 1.040.982 1.021.229 34,17 33,46

Liabilitas imbalan kerja karyawan (Catatan 23)/ Employee benefits liability (Note 23) Dana Pensiun PT Trakindo Utama - 2.284 - 0,07

b. Transaksi signifikan dengan pihak-pihak berelasi

b. Significant transactions with related parties

Persentase terhadap total pendapatan (%)/ Total/Total Percentage to total revenue (%)

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/Year ended December 31,

2018 2017 2018 2017

Pendapatan (Catatan 29)/ Revenue (Note 29) PT Meppo-Gen 76.888 62.004 10,15 6,22 PT Cipta Kridatama 34.817 21.116 4,59 2,12 PT Trakindo Utama 17.822 39.055 2,35 3,92 PT Mifa Bersaudara 5.329 7.997 0,70 0,80 PT Alfa Trans Raya 2.464 2.119 0,33 0,21 PT Baruna Dirga Dharma 1.243 - 0,16 - PT Mitra Solusi Telematika 468 448 0,06 0,04 PT Cipta Krida Bahari 168 - 0,02 - PT ABM Investama Tbk - 3.885 0,39

Total/Total 139.199 136.624 18,36 13,70

Page 94: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

90

24. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

24. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

b. Transaksi signifikan dengan pihak-pihak

berelasi (lanjutan) b. Significant transactions with related parties

(continued) Persentase terhadap beban terkait (%)/ Total/Total Percentage to related expenses (%)

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember /Year ended December 31,

2018 2017 2018 2017

Beban pokok pendapatan/ Cost of Revenues PT Trakindo Utama 26.577 39.359 3,78 4,61 PT Cipta Krida Bahari 12.706 39.113 1,81 4,59 PT Tiara Marga Trakindo 1.920 1.659 0,27 0,19 PT Dianta Daya Embara 25 - 0,00 - PT Sanggar Sarana Baja - 235 - 0,03 PT Mitra Solusi Telematika - 18 - 0,00

Total/Total 41.228 80.384 5,86 9,42

Persentase terhadap beban terkait (%)/ Total/Total Percentage to related expenses (%)

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember /Year ended December 31,

2018 2017 2018 2017

Beban penjualan, umum dan administrasi/

Selling, general and administrative expenses

PT Mitra Solusi Telematika 2.801 2.991 2,31 2,82 PT ABM Investama Tbk 1.372 1.423 1,13 1,34 Dana Pensiun Trakindo Utama 1.101 2.284 0,91 2,16

PT Tiara Marga Trakindo 465 687 0,38 0,65 PT Chandra Utama Sakti Leasing 45 - 0,04 - PT Triyasa Propertindo 18 6 0,01 0,01 PT Cipta Krida Bahari 14 8 0,01 0,01 PT Dianta Daya Embara 4 20 0,00 0,02 PT Trakindo Utama - 30 - 0,03

Total/Total 5.820 7.449 4,79 7,04

Persentase terhadap beban terkait (%)/ Total/Total Percentage to related expenses (%)

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember /Year ended December 31,

2018 2017 2018 2017

Sewa ruang kantor, tempat parkir, dan kendaraan/ Rent office space, parking and vehicle

PT Tiara Marga Trakindo 4.639 4.597 3,83 4,34 PT Cipta Krida Bahari 39 - 0,03 - PT Trakindo Utama - 25 0,02

Total/Total 4.678 4.622 3,86 4,36

Denda keterlambatan/

Late penalty PT Trakindo Utama 43.369 57.343 35,81 54,66

Total/Total 43.369 57.343 35,81 54,66

Page 95: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

91

Page 96: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

92

24. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

24. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

b. Transaksi signifikan dengan pihak-pihak berelasi (lanjutan)

b. Significant transactions with related parties (continued)

Persentase terhadap total aset (%)/ Total/Total Percentage to total assets (%)

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember /Year ended December 31,

2018 2017 2018 2017

Pembelian aset tetap/ Purchase of fixed assets PT Trakindo Utama 48.394 212.314 1,67 7,11 PT Tri Swadana Utama 78 1.712 0,00 0,06

Total/Total 48.472 214.026 1,67 7,17

Persentase terhadap total aset (%)/ Total/Total Percentage to total assets (%)

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember /Year ended December 31,

2018 2017 2018 2017

Pembelian suku cadang dan lain-lain/ Purchase of spare parts and others PT Trakindo Utama 32.835 45.593 1,14 1,53

Total/Total 32.835 45.593 1,14 1,53

c. Transaksi dengan personil manajemen kunci

c. Transactions with key management personnel

Manajemen kunci mencakup Dewan Komisaris dan Direksi. Kompensasi kepada manajemen kunci tahun berakhir 31 Desember 2018 dan 2017 sebagai berikut:

Key management consists of Boards of Commisioners and Directors. The compensation to key management for the years ended December 31, 2018 and 2017 are as follows:

Persentase terhadap total beban gaji (%)/ Percentage to total Total/Total salary expense (%)

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year ended December 31,

2018 2017 2018 2017

Dewan Komisaris Board of Commisioners Imbalan kerja jangka pendek 825 1.726 1,05 2,81 Short-term employee benefits Direksi Board of Directors Imbalan kerja jangka pendek 5.122 7.146 6,52 11,63 Short-term employee benefits

Page 97: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

93

24. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN `PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

24. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

d. Sifat hubungan dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:

d. The nature of the relationship and transactions with each of the related parties are as follows:

Hubungan Relasi/ Pihak Berelasi/ Sifat Transaksi/ Nature of Relationship Related parties Nature of Transactions______________

Entitas yang mempunyai pengaruh PT Tiara Marga Trakindo (“TMT”) Pembelian barang dan jasa, penjualan signifikan terhadap Perusahaan dan jasa, sewa ruangan kantor dan tempat entitas anaknya/ parkir kendaraan/ Entity with significant influence Purchases of goods and services, sales over the Company and its services, lease office space and vehicle parking lot subsidiaries

Entitas Induk/Parent Company PT Godra Investama Mandiiri Penmabahan modal saham / Receipt paid in Capital

Entitas Induk/Parent Company PT ABM Investama Tbk (“ABM”) Pemberian utang jangka panjang, pembayaran dimuka atas biaya-biaya tertentu dan beban bunga pinjaman, penjualan aset tetap/ Providing long-term loan, advance payments on

certain expenses and loan interest expenses, sales of fixed assets

Entitas yang dikendalikan TMT/ PT Trakindo Utama (“TU”) Penjualan jasa,beban perbaikan dan Entities controlled by TMT reparasi, pembelian suku cadang dan pembelian

aset tetap/ Sales services, improvement and repair expenses, purchase of spare parts and purchase of fixed assets

Sewa pembiayaan/finance leases PT Chandra Sakti Utama Sewa pembiayaan/finance leases Leasing (“CSUL”)

Program manfaat kerja dari Perusahaan Dana Pensiun PT Trakindo Utama Pengelolaan dana pensiun/ dan entitas anaknya/ Pension fund management Post-employment benefit plan of the Company and its subsidiaries

Entitas yang dikendalikan ABM/ PT Cipta Kridatama (“CK”) Penjualan jasa dan beban training/ Entities controlled by ABM Sales services and training expense

PT Sanggar Sarana Baja Penjualan jasa, beban training, beban reparasi dan perbaikan dan pembelian aset tetap/ Sales services, training expense, improvement and repair expense and purchase of fixed assets PT Cipta Krida Bahari (“CKB”) Beban sewa kantor, beban reparasi dan perbaikan, beban pos dan telekomunikasi/ Office rental expenses, improvement and repair expenses, postal and telecommunications expenses PT Reswara Minergi Hartama Beban training/ Training expenses PT Anzara Janitra Nusantara (“AJN”) Beban gaji eksekutif/Executive payroll cost

Entitas yang dikendalikan oleh TMT PT Triyasa Propertindo Biaya pengelolaan bangunan/ melalui Mahadasha/ Building management costs Entities controlled by TMT through Mahadasha PT Mitra Solusi Telematika (“MST”) Penjualan jasa, beban informasi dan beban training/ Sales services, information expense and training expenses PT Tri Swadana Utama Penjualan jasa, beban perbaikan aset tetap/ Sales services, improvement and repair expenses, purchase of spare parts and purchase of fixed asset PT Chakra Jawara Beban sewa kantor/Office rental expenses

Entitas yang dikendalikan oleh ABM PT Bara Energi Lestari (“BEL”) Pembelian batu bara/Coal purchases melalui PT Reswara Minergi Hartama/ Entity controlled by ABM through PT Mifa Bersaudara Penjualan jasa/Sales services PT Reswara Minergi Hartama

Page 98: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

94

24. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

24. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

d. Sifat hubungan dengan pihak-pihak

berelasi adalah sebagai berikut: (lanjutan) d. The nature of the relationship and

transactions with each of the related parties are as follows: (continued)

Hubungan Relasi/ Pihak Berelasi/ Sifat Transaksi/ Nature of Relationship Related parties Nature of Transactions______________

Entitas yang dikendalikan oleh ABM PT Alfa Trans Raya Beban sewa kantor/Office rental expenses melalui PT Cipta Krida Bahari/ Entity controlled by ABM through PT Cipta Krida Bahari

Entitas yang dikendalikan oleh ABM PT Nagata Dinamika Beban sewa kantor/Charge back office rental expenses melalui PT Anzara Janitra Nusantara/ Entity controlled by ABM through PT Anzara Janitra Nusantara PT Nagata Dinamika Hidro Madong Biaya proyek/Project cost PT Andara Candria Energi Utang pembelian mesin/Engine purchase payable

Entitas assosiasi/ Associated entity PT Meppo-Gen Penjualan jasa/Sales services

25. MODAL SAHAM 25. SHARE CAPITAL

Berdasarkan Akta Notaris No. 188 tanggal 12 Desember 2018 dari Hasbullah Abdul Rasyid, SH., Mkn., Notaris di Jakarta, menyetujui pengalihan 0,01% saham Perusahaan yang dimiliki oleh PT Sanggar Sarana Baja (”SSB”) kepada PT ABM Investama Tbk (”ABM”), menyetujui peningkatan modal ditempatkan dan disetor penuh dari semula sebesar Rp 200.000 menjadi Rp 400.000, menyetujui pembagian kelas saham menjadi saham A dan saham B masing-masing dengan nominal Rp 1.000 (Rupiah penuh) dan Rp 10 (Rupiah penuh), dan menyetujui penerbitan saham baru seri B sejumlah 20.000.000.000, dimana seluruh saham seri B diambil bagian seluruhnya oleh PT Godra Investama Mandiri. Susunan dan komposisi pemegang saham pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut:

Based on the Notarial Deed No. 188 dated December 12, 2018 of Hasbullah Abdul Rasyid., Notary in Jakarta, agreed for transfer of 0.01% composition of the Company’s shares owned by PT Sanggar Sarana Baja (”SSB”) to PT ABM Investama Tbk (”ABM”), the issued and fully paid capital increased from Rp 200,000 to Rp 400,000, agreed of types of the Company shares consisting of series A and series B Rp 1,000 (Full amount) per share and series B share with par value Rp 10 (Full amount), and agreed of issuance of new shares series B with total of 20,000,000,000, all series B shares are owned by PT Godra Investama Mandiri. The composition of the shareholders as of December 31, 2018 and 2017 is as follow:

2018

Modal ditempatkan

dan disetor penuh/ Jumlah saham/ Persentase/ Issued and fully Pemegang saham Number of shares Percentage paid capital Shareholders

Seri A Series A PT ABM Investama Tbk (”ABM”) 200.000.000 0,99% 200.000 PT ABM Investama Tbk (”ABM”) Seri B Series B PT Godra Investama Mandiri 20.000.000.000 99,01% 200.000 PT Godra Investama Mandiri

Total 20.200.000.000 100,00% 400.000 Total

Page 99: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

95

25. MODAL SAHAM (lanjutan) 25. SHARE CAPITAL (continued) 2017

Modal ditempatkan

dan disetor penuh/ Jumlah saham/ Persentase/ Issued and fully Pemegang saham Number of shares Percentage paid capital Shareholders

PT ABM Investama Tbk (”ABM”) 199.975.000 99,99% 199.975 PT ABM Investama Tbk (”ABM”) PT Sanggar Sarana Baja (”SSB”) 25.000 0,01% 25 PT Sanggar Sarana Baja (”SSB”)

Total 200.000.000 100,00% 200.000 Total

26. LABA PER SAHAM 26. EARNINGS PER SHARE Rincian dari perhitungan laba per saham dasar adalah sebagai berikut: The basic earnings per share computation is as

follows:

2018 2017

Rugi tahun berjalan yang dapat Loss for the year diatribusikan kepada attributable to owners of the entitas induk (289.735) (182.576) parent pompany

Rata-rata tertimbang Weighted average jumlah saham beredar 400.000.000 200.000.000 number of shares outstanding

Rugi neto per saham Basic loss per share (Rupiah penuh) (155,22) (912,88) (Full amount)

Page 100: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

96

27. TAMBAHAN MODAL DISETOR - NETO 27. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - NET

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, rincian dari akun ini adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2018 and 2017, the details of this account are as follows:

2018 2017

Selisih nilai transaksi Difference in value of restructuring restrukturisasi transactions of entities under entitas sepengendali 14.032 14.032 common control Biaya emisi Issuance cost of mandatory

obligasi wajib tukar (7.030) (7.030) convertible bond

Total 7.002 7.002 Total

Selisih Nilai Transaksi dengan Entitas Sepengendali

Difference in Value of Restructuring Transactions of Entities under Common Control

Pada tahun 2016, PT Pradipa Aryasatya (“PAS”),

entitas anak, mengalihkan kepemilikan saham pada entitas anaknya, PT Anzara Janitra Nusantara (“AJN”) (sebelumnya disebut sebagai PT Pradipa Aceh Daya), kepada PT ABM Investama, entitas induk. PAS juga mengalihkan kepemilikan saham pada PT Nagata Bio Energi (“NBE”) dan PT Nagata Biogas Dwienergi (“NBD”) kepada PT Nagata Dinamika (“ND”), entitas sepengendali.

In 2016, PT Pradipa Aryasatya (“PAS”), subsidiary, transferred share ownership in its subsidiary, PT Anzara Janitra Nusantara (“AJN”) (formerly PT Pradipa Aceh Daya), to PT ABM Investama, parent entity. PAS also transferred share ownerships in PT Nagata Bio Energi (“NBE”) and PT Nagata Biogas Dwienergi (“NBD”) to PT Nagata Dinamika (“ND”), an entity under common control.

Pada tahun 2016, PT Nagata Bisma Shakti (“NBS”), etitas anak, mengalihkan kepemilikan saham pada entitas anaknya, ND, NBE dan NBD, kepada AJN, entitas sepengendali.

In 2016, PT Nagata Bisma Shakti (“NBS”), subsidiary, transferred share ownership in its subsidiaries, ND, NBE and NBD, to AJN, an entity under common control.

Selisih nilai yang timbul atas transaksi restrukturisasi tersebut adalah sebagai berikut:

The resulting differences arising from the restructuring transactions are as follows:

Selisih Nilai Transaksi dengan Entitas Sepengendali/ Difference in Value of Nilai Buku Restructuring Aset Neto/ Transactions with Harga Pengalihan/ Book Value Entities under Transfer Price of Net Assets Common Control

PT Anzara Janitra Nusantara 200 206 (6) PT Anzara Janitra Nusantara PT Nagata Bio Energi 5.400 9 5.391 PT Nagata Bio Energi PT Nagata Biogas Dwienergi 200 195 5 PT Nagata Biogas Dwienergi PT Nagata Dinamika 9.500 858 8.642 PT Nagata Dinamika

Total 15.300 1.268 14.032 Total

Page 101: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

97

27. TAMBAHAN MODAL DISETOR - NETO (lanjutan) 27. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - NET (continued)

Selisih Nilai Transaksi dengan Entitas Sepengendali (lanjutan)

Difference in Value of Restructuring Transactions of Entities under Common Control (continued)

Transaksi di atas dibukukan sesuai dengan PSAK No. 38 (Revisi 2012). Dengan demikian, perbedaan antara harga beli dengan nilai buku aset neto disajikan sebagai bagian dari akun “Tambahan Modal Disetor” pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

The above transactions were accounted in accordance with PSAK No. 38 (Revised 2012). Accordingly, the differences between the transfer price and the book value of net assets were presented as part of “Additional Paid in Capital” in the consolidated statement of financial.

Obligasi Wajib Tukar Mandatory Convertible Bond

Pada tanggal 30 Desember 2015, Perusahaan menandatangani Perjanjian Penerbitan Obligasi Wajib Tukar dengan PT Indonesia Infrastructure Finance (“IIF”), yang bertindak sebagai pemegang obligasi, sebesar Rp 300.000. Biaya yang diatribusikan langsung terkait dengan biaya penerbitan dari Obligasi Wajib Tukar adalah sebesar Rp 7.030. Obligasi Wajib Tukar ini, dikurangi biaya transaksi yang diatribusikan langsung, sebesar Rp 292.970 yang dicatat sebagai “Tambahan modal disetor” pada laporan keuangan konsolidasian.

On December 30, 2015, the Company entered into a Mandatory Convertible Bond (MCB) subscription agreement with PT Indonesia Infrastucture Finance (“IIF”), as bond holder, amounting to Rp 300,000. Directly attributable cost related to the issuance of MCB amounted to Rp 7,030. The MCB, net of directly attributable transaction cost, amounting to Rp 292,970 is recorded as “Additional paid-in capital” in the consolidated statement of financial position.

Pada tanggal 22 November 2016, dikarenakan perubahan pada persyaratan kontraktual, Obligasi Wajib Tukar tersebut telah di reklasifikasi sebagai liabilitas keuangan dan selanjutnya telah diselesaikan oleh Perusahaan.

On November 22, 2016, due to the amendment in the contractual terms, the MCB was reclassified as a financial liability and subsequently settled by the Company.

28. PENDAPATAN 28. REVENUES

Rincian pendapatan adalah sebagai berikut: Details of revenues are as follows:

2018 2017

Temporary power (“TP”) 523.318 737.979 Temporary power (“TP”) Operation and maintenance (“O&M”) 219.929 218.958 Operation and maintenance (“O&M”) Pillar 14.540 39.398 Pillar Independent Power Plant (“IPP”) - 67 Independent Power Plant (“IPP”)

Total 757.787 996.402 Total

Tidak ada pendapatan kepada pelanggan yang melebihi 10% dari total pendapatan Perusahaan dan entitas anaknya untuk tahun 2018 dan 2017, kecuali pendapatan dari PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (“PLN”) masing-masing sebesar Rp 417.667 dan Rp 614.696 yang mewakili masing-masing 55,12% dan 61,69% dari total pendapatan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2018 dan 2017.

Revenue from individual customer which exceeded 10% of the total revenues of the Company and its subsidiaries for 2018 and 2017, is from Perusahaan Listrik Negara (Persero) (“PLN”) amounting to Rp 417,667 and Rp 614,696, respectively, which represents 55.12% and 32.38%, respectively, of total revenue for the years ended December 31, 2018 and 2017, respectively.

Page 102: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

98

29. BEBAN POKOK PENDAPATAN 29. COST OF REVENUES Rincian beban pokok pendapatan adalah sebagai

berikut: Details of cost of revenues are as follows:

2018 2017

Penyusutan (Catatan 12) 211.663 292.256 Depreciation (Note 12) Persiapan, perbaikan dan pemeliharaan 128.819 184.429 Preparation, repairs and maintenance Upah langsung 122.528 122.179 Direct wages Persediaan bahan konsumsi 80.783 99.852 Consumable inventories Denda/klaim 30.863 20.678 Penalty/claim Ijarah IMBT 24.402 34.089 Ijarah IMBT Pengiriman 11.271 17.961 Distribution Lain-lain 92.126 81.462 Others

Total 702.455 852.906 Total

Tidak terdapat pembelian dari pihak individu yang melebihi 10% dari total beban pokok pendapatan Perusahaan dan entitas anaknya untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017.

There were no purchases from individual suppliers which exceeded 10% of the total cost of revenues of the Company and its subsidiaries for the years ended December 31, 2018 and 2017.

30. BEBAN PENJUALAN, UMUM DAN

ADMINISTRASI 30. SELLING, GENERAL AND ADMINISTRATIVE

EXPENSES

Rincian beban penjualan, umum dan administrasi adalah sebagai berikut:

Details of selling, general and administrative expenses are as follows:

2018 2017

Gaji dan kesejahteraan karyawan 78.531 61.409 Salaries and other employee benefits Jasa profesional 11.343 3.242 Professional fees

Sewa 9.554 10.381 Rental Teknologi informasi 5.412 8.898 Information technology Penyusutan (Catatan 12) 4.428 6.777 Depreciation (Note 12) Penyisihan kerugian penurunan nilai Provision for (reversal of) piutang 3.843 (3.608) impaiment losses on receivables Biaya penjualan 2.203 1.482 Selling Perjalanan dinas 1.831 2.237 Duty travel Komunikasi 861 1.171 Communication Perbaikan dan pemeliharaan 822 813 Repairs and maintenance Perekrutan 625 286 Recruitment Beban (laba) Employee benefits imbalan kerja (Catatan 23) (5.345) 5.698 expense (income) (Note 23)

Lain-lain 6.996 7.125 Others

Total 121.104 105.911 Total

Page 103: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

99

31. PENDAPATAN LAINNYA 31. OTHER INCOME

Rincian pendapatan lainnya adalah sebagai berikut:

Details of other income are as follows:

2018 2017

Laba penjualan/penghapusan Gain on sale/disposal of aset tetap (Catatan 12) - 6.271 fixed assets (Note 12)

Lain-lain 8.315 828 Others

Total 8.315 7.099 Total

32. BEBAN LAINNYA 32. OTHER EXPENSES

Rincian beban lainnya adalah sebagai berikut: Details of other expenses are as follows: 2018 2017

Denda keterlambatan - neto 52.443 57.343 Late payment fees - neto Rugi selisih kurs - neto 12.313 1.184 Loss on foreign exchange – net Rugi penjualan Loss on sale/ aset tetap (Catatan 12) 8.235 - disposal (Note 12) Biaya bank 898 950 Bank charges Lain - lain - 3.266 Others

Total 73.889 62.743 Total

33. BEBAN PENYISIHAN KERUGIAN PENURUNAN

NILAI 33. PROVISION FOR IMPAIRMENT LOSSES

EXPENSES

Rincian beban penyisihan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:

Details of provision for impairment losses expenses are as follows:

2018 2017

Penyisihan kerugian penurunan nilai Provision for impairment losses persediaan 31.254 - of inventory

Penyisihan kerugian penurunan nilai Provision for impairment losses aset tetap dan asset tidak lancar of fixed assets and non-current yang dimiliki untuk dijual 54.788 42.161 assets held for sale

Total 86.042 42.161 Total

Page 104: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

100

34. BIAYA KEUANGAN 34. FINANCE COSTS

Rincian biaya keuangan adalah sebagai berikut: Details of finance costs are as follows:

2018 2017

Bunga bank 123.674 133.397 Interest expense Rugi (laba) bersih selisih kurs Net foreign exchange loss (income) atas aktivitas pendanaan 729 (1.092) from financing activities

Total 124.403 132.305 Total

35. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN 35. FAIR VALUES OF FINANCIAL INSTRUMENTS

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, nilai tercatat aset dan liabilitas keuangan mendekati nilai wajarnya sebagai berikut:

As of December 31, 2018 and 2017, the carrying amounts of financial assets and liabilities approximate their fair values as follows:

1. Kas dan bank, piutang usaha dan piutang non-usaha

1. Cash on hand and in banks, trade receivables and non-trade receivables

Seluruh aset keuangan di atas merupakan aset keuangan jangka pendek yang akan jatuh tempo dalam waktu 12 bulan, sehingga nilai tercatat aset keuangan tersebut kurang lebih telah mencerminkan nilai wajarnya.

All of the above financial assets are due within 12 months, thus, the carrying values of the financial assets approximate their fair values.

2. Utang usaha, utang non-usaha, beban akrual, liabilitas imbalan kerja jangka pendek dan pinjaman jangka pendek

2. Trade payables, non-trade payables, accrued expenses, short-term employee benefits liability and short-term loans

Seluruh liabilitas keuangan di atas merupakan liabilitas jangka pendek yang akan jatuh tempo dalam waktu 12 bulan sehingga nilai tercatat liabilitas keuangan tersebut kurang lebih telah mencerminkan nilai wajarnya.

All of the above financial liabilities are due within 12 months, thus the carrying values of the financial liabilities approximate their fair values.

3. Pinjaman jangka panjang, utang obligasi dan sukuk ijarah, termasuk bagian jatuh tempo dalam waktu satu tahun

3. Long-term loans, bonds payable and sukuk ijarah, including their current maturities

Liabilitas keuangan di atas merupakan pinjaman yang memiliki suku bunga variabel dan tetap yang disesuaikan dengan pergerakan suku bunga pasar sehingga nilai tercatat liabilitas keuangan tersebut telah mendekati nilai wajar.

The above financial liabilities are liabilities with floating and fixed interest rates which are adjusted with the movements of market interest rates, thus, the carrying values of the financial liabilities approximate their fair values.

4. Uang jaminan dan piutang non-usaha 4. Security deposits and non-trade receivables

Aset dan liabilitas jangka panjang yang tidak dikenakan bunga disajikan pada nilai kini dari estimasi penerimaan atau pembayaran kas di masa mendatang dengan menggunakan bunga pasar yang tersedia untuk instrumen yang kurang lebih sejenis.

Long-term assets which bear no interest are presented at the net present value of the estimated future cash receipts or payments using market interest rate available for debt with approximately similar characteristics.

Page 105: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

101

35. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)

35. FAIR VALUES OF FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)

5. Investasi saham 5. Investment in shares of stocks

Penyertaan saham biasa yang tidak memiliki kuotasi pasar dengan kepemilikan saham di bawah 20% dicatat pada biaya perolehan karena nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal.

Investments in unquoted ordinary shares representing equity ownership interest of below 20% are carried at cost as their fair values cannot be reliably measured.

Tabel berikut menyajikan nilai wajar, yang mendekati nilai tercatat, atas aset keuangan dan liabilitas keuangan Perusahaan dan entitas anaknya pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017:

The following tables set forth the fair values, which approximate the carrying amounts, of financial assets and financial liabilities of the Company and its subsidiaries as of December 31, 2018 and 2017:

2018 2017

Aset Keuangan Financial Assets

Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables Kas dan bank 313.790 92.660 Cash on hand and in banks Piutang usaha 289.648 319.918 Trade receivables Piutang non-usaha 85.352 46.990 Non-trade receivables Aset tidak lancar lainnya Other non-current assets Piutang non-usaha 16.653 25.741 Non-trade receivables Uang jaminan 2.015 3.629 Security deposit Aset keuangan tersedia untuk dijual Financial assets available-for-sale Investasi saham 1.116 1.116 Investment in shares of stock

Total Aset Keuangan 708.574 490.054 Total Financial Assets

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities

Liabilitas yang dicatat pada nilai wajar atau Liabilities recorded at fair biaya perolehan diamortisasi value or amortized cost Utang usaha 244.478 287.122 Trade payables Utang non-usaha 19.316 15.782 Non-trade payables Beban akrual 125.274 102.608 Accrued expenses Liabilitas imbalan kerja Short-term employee jangka pendek 11.397 7.121 benefits liability Utang bank jangka panjang 807.278 812.156 Long-term loans Utang obligasi 568.932 570.475 Bonds payable Sukuk ijarah 195.821 196.350 Sukuk ijarah Utang usaha jangka panjang - Long-term trade payables - pihak berelasi 1.040.982 1.021.229 related party

Total Liabilitas Keuangan 3.013.478 3.012.843 Total Financial Liabilities

Page 106: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

102

36. KEBIJAKAN DAN TUJUAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN

36. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES

Liabilitas keuangan utama Perusahaan dan entitas

anaknya meliputi utang jangka pendek dan jangka panjang, utang obligasi, sukuk ijarah, utang usaha dan non-usaha, utang sewa pembiayaan dan beban akrual. Tujuan utama dari liabilitas keuangan ini adalah untuk mengumpulkan dana untuk operasi Perusahaan dan entitas anaknya. Perusahaan dan entitas anaknya juga mempunyai berbagai aset keuangan seperti kas dan bank, piutang usaha dan non-usaha, aset tidak lancar lainnya, investasi saham yang dihasilkan langsung dari kegiatan usahanya.

The principal financial liabilities of the Company and its subsidiaries consist of short-term and long-term loans, bonds payable, sukuk ijarah, trade and non-trade payables, and accrued expenses. The main purpose of these financial liabilities is to raise funds for the operations of the Company and its subsidiaries. The Company and its subsidiaries also have various financial assets such as cash on hand and in banks, trade and non-trade receivables, other non-current assets, and investment in shares which arise directly from its operations.

Risiko utama yang timbul dari instrumen keuangan

Perusahaan dan entitas anaknya adalah risiko suku bunga atas nilai wajar dan arus kas, risiko tingkat suku bunga, risiko kredit dan risiko likuiditas. Kepentingan untuk mengelola risiko ini telah meningkat secara signifikan seiring perubahan dan volatilitas pasar keuangan baik di Indonesia maupun internasional. Manajemen senior Perusahaan dan entitas anaknya menelaah dan menyetujui kebijakan untuk mengelola risiko-risiko yang dirangkum di bawah ini:

The main risks arising from the Company and its subsidiaries’ financial instruments are fair value and cash flow interest rate risk, foreign exchange rate risk, credit risk and liquidity risk. The importance of managing these risks has significantly increased in light of the considerable change and volatility in both Indonesian and international financial markets. The Company and its subsidiaries’ senior management reviews and approves the policies for managing these risks which are summarized below:

a. Risiko suku bunga atas nilai wajar dan arus

kas a. Fair value and cash flow interest rate risk

Risiko suku bunga atas nilai wajar dan arus kas adalah risiko di mana nilai wajar atau arus kas masa depan dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan suku bunga pasar. Eksposur Perusahaan dan entitas anaknya terhadap risiko perubahan suku bunga pasar terutama terkait dengan utang jangka pendek dan utang jangka panjangnya. Fluktuasi suku bunga mempengaruhi biaya atas pinjaman baru dan bunga atas saldo utang Perusahaan dan entitas anaknya yang dikenakan suku bunga mengambang.

Fair value and cash flow interest rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates. The Company and its subsidiaries are exposed to the risk of changes in market interest rates relating primarily to its short-term loans and long-term loans. Interest rate fluctuations influence the cost of new loans and the interest on the outstanding loans of the Company and its subsidiaries that bear floating interest rate.

Kebijakan Perusahaan dan entitas anaknya terkait dengan risiko suku bunga adalah dengan mengelola biaya bunga melalui kombinasi pinjaman dengan suku bunga tetap dan mengambang. Perusahaan dan entitas anaknya mengevaluasi perbandingan suku bunga tetap terhadap suku bunga mengambang dari utang jangka pendek dan utang jangka panjang sejalan dengan perubahan suku bunga yang relevan di pasar uang. Berdasarkan penilaian manajemen, pembiayaan baru akan ditentukan pada suku bunga tetap atau mengambang.

The Company and its subsidiaries’ policies relating to interest rate risk are to manage interest cost through a combination of fixed and floating rate debts. The Company and its subsidiaries evaluate the fixed to floating rate of its short-term loans and long-term loans in line with movements of relevant interest rates in the financial markets. Based on management's assessment, new financing will be priced either on a fixed or floating rate basis.

Page 107: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

103

36. KEBIJAKAN DAN TUJUAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)

36. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)

a. Risiko suku bunga atas nilai wajar dan arus

kas (lanjutan) a. Fair value and cash flow interest rate risk

(continued)

Saat ini, Perusahaan dan entitas anaknya tidak mempunyai kebijakan lindung nilai formal atas risiko suku bunga. Untuk utang jangka pendek dan utang jangka panjang, Perusahaan dan entitas anaknya mengelola risiko suku bunga dengan mengalihkannya kepada para pelanggan.

Currently, the Company and its subsidiaries have no a formal hedging policy for interest rate exposures. For short-term loans and long-term loans, the Company and its subsidiaries may seek to mitigate its interest rate risk by passing it on to its customers.

Tabel berikut ini menunjukan sensitivitas kemungkinan perubahan tingkat suku bunga pinjaman. Dengan asumsi variabel lain konstan, laba sebelum beban pajak dipengaruhi oleh tingkat suku bunga mengambang sebagai berikut:

The following tables demonstrates the sensitivity to a reasonably possible change in interest rates on that portion of loans. With all other variables held constant, the income before tax expenses is affected through the impact on floating rate loans are as follows:

Kenaikan/ penurunan Dampak dalam terhadap satuan poin/ laba sebelum Increase/ beban pajak/ Decrease Effect on income In basis point before tax expenses

31 Desember 2018 December 31, 2018 Rupiah +100 (8.097) Rupiah Rupiah -100 8.097 Rupiah

31 Desember 2017 December 31, 2017 Rupiah +100 (8.122) Rupiah Rupiah -100 8.122 Rupiah

b. Risiko mata uang b. Foreign exchange rate risk

Risiko mata uang adalah risiko di mana nilai wajar atau arus kas masa depan dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan nilai tukar mata uang asing. Dampak fluktuasi nilai tukar terhadap Perusahaan dan entitas anaknya terutama berasal dari utang jangka pendek, utang jangka panjang, piutang usaha dari penjualan dalam mata uang asing dan utang usaha dari pembelian dalam mata uang asing.

Foreign exchange rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in foreign exchange rates. The Company and its subsidiaries’ exposure to exchange rate fluctuations results primarily from short-term loans, long-term loans, trade receivables from sales in foreign currencies and trade payables from purchases in foreign currencies.

Page 108: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

104

36. KEBIJAKAN DAN TUJUAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)

36. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)

b. Risiko mata uang (lanjutan) b. Foreign exchange rate risk (continued)

Tabel berikut ini menunjukkan sensitivitas kemungkinan perubahan tingkat pertukaran Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat dengan asumsi variabel lain tetap konstan:

The following tables shows the sensitivity of the possibility of changes in the exchange rate of Rupiah against the United States dollar, assuming other variables remain constant:

Kenaikan/ Dampak penurunan terhadap dalam satuan poin/ laba sebelum Increase/ beban pajak/ Decrease Effect on income In basis point before tax expenses

31 Desember 2018 December 31, 2018 Dolar Amerika Serikat +100 (2.280) United States dollar Dolar Amerika Serikat -100 2.280 United States dollar

31 Desember 2017 December 31, 2017

Dolar Amerika Serikat +100 (1.903) United States dollar Dolar Amerika Serikat -100 1.903 United States dollar

Perusahaan dan entitas anaknya tidak mempunyai kebijakan lindung nilai yang formal untuk risiko pertukaran mata uang asing. Walaupun demikian, terkait dengan hal-hal yang telah didiskusikan pada paragraf di atas, fluktuasi nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat menghasilkan lindung nilai natural terhadap risiko mata uang Perusahaan dan entitas anaknya.

The Company and its subsidiaries have no formal hedging policy for foreign exchange exposure. However, in relation to the matters discussed in the preceding paragraph, the fluctuations in the exchange rates between the Rupiah and United States Dollar provide some degree of natural hedge for the Company and its subsidiaries’ foreign exchange exposure.

c. Risiko kredit c. Credit risk

Risiko kredit adalah risiko dimana salah satu pihak terhadap suatu instrumen keuangan gagal memenuhi kewajibannya dan menyebabkan pihak lain mengalami kerugian keuangan. Risiko kredit yang dihadapi Perusahaan dan entitas anaknya berasal dari kredit yang diberikan kepada pelanggan. Perusahaan dan entitas anaknya melakukan hubungan usaha hanya dengan pihak ketiga yang diakui dan kredibel. Perusahaan dan entitas anaknya memiliki kebijakan untuk semua pelanggan yang akan melakukan perdagangan secara kredit harus melalui prosedur verifikasi kredit.

Credit risk is the risk that a party to a financial instrument will fail to discharge its obligation and will result in a financial loss to the other party. The Company and its subsidiaries are exposed to credit risk arising from the credit granted to its customers. The Company and its subsidiaries trade only with recognized and creditworthy third parties. It is the Company and its subsidiaries’ policy that all customers who wish to trade on credit terms are subject to credit verification procedures.

Page 109: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

105

36. KEBIJAKAN DAN TUJUAN MANAJEMEN

RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 36. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES

AND POLICIES (continued)

c. Risiko kredit (lanjutan) c. Credit risk (continued)

Sebagai tambahan, saldo piutang dipantau secara terus menerus untuk mengurangi risiko piutang yang tidak tertagih. Nilai maksimum eksposur terhadap risiko kredit adalah sebesar nilai tercatat piutang usaha sebagaimana diungkapkan pada Catatan 5. Tidak ada risiko kredit yang terpusat.

In addition, receivable balances are monitored on an ongoing basis to reduce the exposure to bad debts. The maximum exposure to credit risk is represented by the carrying amount of receivables as shown in Note 5. There is no concentration of credit risk.

Sehubungan dengan risiko kredit yang timbul dari aset keuangan lainnya yang mencakup kas dan bank, risiko kredit yang dihadapi timbul karena wanprestasi dari pihak terkait. Perusahaan dan entitas anaknya memiliki kebijakan untuk tidak menempatkan investasi pada instrumen yang memiliki risiko kredit tinggi dan hanya menempatkan investasinya pada bank-bank dengan peringkat kredit yang tinggi. Nilai maksimum eksposur terhadap risiko ini adalah sebesar nilai tercatat dari aset keuangan sebagaimana diungkapkan pada Catatan 4, 5, 6 dan 13.

With respect to credit risk arising from the other financial assets, which comprise cash on hand and in bank, the Company and its subsidiaries’ exposure to credit risk arises from default of the counterparty. The Company and its subsidiaries have a policy not to place investments in instruments that have a high credit risk and to put the investments only in banks with high credit ratings.The maximum exposure to this risk is equal to the carrying amounts of the above-mentioned financial assets disclosed in Notes 4, 5, 6 and 13.

Tabel berikut menggambarkan jumlah risiko kredit dan konsentrasi risiko yang dimiliki Perusahaan dan entitas anaknya:

The following tables set out the total credit risk and risk concentration of the Company and its subsidiaries:

31 Desember 2018/December 31, 2018

Telah Jatuh Tempo Namun Tidak Mengalami Penurunan Nilai/

Past Due but Not Impaired

Belum Jatuh Tempo dan Tidak Telah Jatuh Mengalami Tempo Dan/Atau Penurunan Mengalami Nilai/Neither Lebih dari 90 Penurunan Nilai/ Total/ past Due nor 1 - 30 hari/ 31 - 60 hari/ 61 - 90 hari/ hari/More than Past Due and/or Total Impaired 1 - 30 days 31 - 60 days 61 - 90 days 90 days Impaired

Pinjaman yang diberikan dan piutang/Loans and receivables Bank / Cash in banks 313.790 313.790 - - - - -

Piutang usaha/ Trade receivables 324.625 225.415 23.889 25.782 1.597 12.965 34.977 Piutang non-usaha/ Non-trade receivables 194.714 1.702 - 3.712 - 79.938 109.362

Aset keuangan tidak lancar lainnya/Other non-current financial assets:

Piutang non-usaha KDD/Non-trade receivable KDD 48.656 - - - - - 48.656

Piitang non-usaha SIPCO/Non-trade receivable SIPCO 16.653 - - - - 16.653 -

Uang jaminan/ Security deposits 2.015 - - - 7 2.008 - Total 900.453 540.907 23.889 29.494 1.604 111.564 192.995

Page 110: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

106

36. KEBIJAKAN DAN TUJUAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)

36. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)

c. Risiko kredit (lanjutan) c. Credit risk (continued)

31 Desember 2017/December 31, 2017

Telah Jatuh Tempo Namun Tidak Mengalami Penurunan Nilai/

Past Due but Not Impaired

Belum Jatuh Tempo dan Tidak Telah Jatuh Mengalami Tempo Dan/Atau Penurunan Mengalami Nilai/Neither Lebih dari 90 Penurunan Nilai/ Total/ past Due nor 1 - 30 hari/ 31 - 60 hari/ 61 - 90 hari/ hari/More than Past Due and/or Total Impaired 1 - 30 days 31 - 60 days 61 - 90 days 90 days Impaired

Pinjaman yang diberikan dan piutang/Loans and receivables Bank / Cash in banks 92.660 92.660 - - - - - Piutang usaha/ Trade receivables 350.930 135.375 52.865 105.875 7.290 18.513 31.012

Piutang non-usaha/ Non-trade receivables 157.914 46.051 - - - 939 110.924

Aset keuangan tidak lancar lainnya/Other non-current financial assets: Piutang non-usaha KDD/Non-trade receivable KDD 45.521 - - - - 10.161 35.360 Piutang non-usaha SIPCO/Non-trade receivable SIPCO 15.580 - - - - 15.580 - Uang jaminan/ Security deposits 3.629 - - - - 3.629 -

Total 666.234 274.086 52.865 105.875 7.290 48.822 177.296

d. Risiko likuiditas d. Liquidity risk

Dalam mengelola risiko likuiditas, Perusahaan dan entitas anaknya memantau dan menjaga tingkat kas dan bank yang dianggap memadai untuk membiayai operasi Perusahaan dan entitas anaknya dan untuk mengatasi dampak dari fluktuasi arus kas. Perusahaan dan entitas anaknya juga secara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas dan bank aktual, termasuk jadwal jatuh tempo utang jangka panjang, dan terus menelaah kondisi pasar keuangan untuk memelihara fleksibilitas pendanaan dengan cara menjaga ketersediaan komitmen fasilitas kredit.

In the management of liquidity risk, the Company and its subsidiaries monitors and maintains a level of cash on hand and in banks deemed adequate to finance the Company and its subsidiaries’ operations and to mitigate the effects of fluctuation in cash flows. The Company and its subsidiaries also regularly evaluate the projected and actual cash flows, including its long-term loan maturity profiles, and continuously assess conditions in the financial markets to maintain flexibility in funding by keeping committed credit facilities available.

Page 111: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

107

36. KEBIJAKAN DAN TUJUAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)

36. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)

d. Risiko likuiditas (lanjutan) d. Liquidity risk (continued)

Tabel di bawah ini merupakan jadwal jatuh tempo liabilitas keuangan Perusahaan dan entitas anaknya pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 berdasarkan pembayaran kontraktual yang tidak didiskontokan (termasuk pembayaran bunga):

The tables below summarize the maturity profile of the Company and its subsidiaries’ financial liabilities as of December 31, 2018 and 2017 based on contractual undiscounted payments to be made (including interest payment):

31 Desember 2018/December 31, 2018

< 1 tahun/ 1 - 3 tahun/ 3 - 5 tahun/ Total/ Below 1 year 1 - 3 years 3 - 5 years Total

Liabilitas jangka pendek Current liabilities

Utang usaha 244.478 - - 244.478 Trade payables

Utang non-usaha 19.316 - - 19.316 Non-trade payables

Beban akrual 125.274 - - 125.274 Accrued expenses Liabilitas imbalan kerja jangka pendek 11.397 - - 11.397 Short-term employee benefits liability

Sub-total 400.465 400.465 Sub-total

Liabilitas jangka panjang Non-current liabilities Utang jangka panjang* - 137.183 1.003.037 1.140.220 Long-term loans* Utang jangka panjang pihak berelasi - 27.377 1.013.605 1.040.982 Long-term payable related party Utang obligasi* - 95.041 702.343 797.384 Bonds payable* Sukuk ijarah* - 32.717 241.770 274.487 Sukuk ijarah*

Sub-total - 292.318 2.960.755 3.253.073 Sub-total

Total 400.465 292.318 2.960.755 3.653.538 Total

31 Desember 2017/December 31, 2017

< 1 tahun/ 1 - 3 tahun/ 3 - 5 tahun/ Total/ Below 1 year 1 - 3 years 3 - 5 years Total

Liabilitas jangka pendek Current liabilities

Utang usaha 287.122 - - 287.122 Trade payables

Utang non-usaha 15.782 - - 15.782 Non-trade payables

Beban akrual 102.608 - - 102.608 Accrued expenses Liabilitas imbalan kerja jangka pendek 7.121 - - 7.121 Short-term employee benefits liability

Sub-total 412.633 412.633 Sub-total

Liabilitas jangka panjang Non-current liabilities Utang jangka panjang* 66.336 65.749 1.074.471 1.206.556 Long-term loans* Utang jangka panjang pihak berelasi 13.404 7.659 1.000.166 1.021.229 Long-term payable related party Utang obligasi* 46.022 45.616 751.768 843.406 Bonds payable* Sukuk ijarah* 15.843 15.703 258.784 290.330 Sukuk iijarah*

Sub-total 141.605 134.727 3.085.189 3.361.521 Sub-total

Total 554.238 134.727 3.085.189 3.774.154 Total

*Termasuk bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun dan akrual bunga.

*Including current maturities and accrued interest.

Page 112: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

108

36. KEBIJAKAN DAN TUJUAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)

36. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)

e. Pengelolaan modal e. Capital management

Tujuan utama dari pengelolaan modal Perusahaan dan entitas anaknya adalah untuk memastikan agar Perusahaan dan entitas anaknya mempertahankan rasio modal yang sehat dalam rangka untuk mendukung usaha dan memaksimumkan nilai pemegang saham. Modal Perusahaan dan entitas anaknya terdiri dari modal saham dan saldo laba. Namun, karena defisit yang terjadi sampai saat ini, manajemen Perusahaan dan entitas anaknya terus melakukan rencana peningkatan atas kegiatan bisnis dan rasio modal dari Perusahaan dan entitas anaknya (Catatan 41).

The primary objective of the Company and its subsidiaries’ capital management is to ensure that it maintains healthy capital ratios in order to support its business and maximize stockholder value. The capital of the Company and its subsidiaries consist of the share capital and retained earnings. However, due to the deficit incurred to date, the Company and its subsidiaries‘ management is continually coming up with plans to improve the Company and its subsidiaries‘ business and its capital ratios (Note 41).

Perusahaan dan entitas anaknya mengelola struktur permodalan dan melakukan penyesuaian berdasarkan perubahan kondisi ekonomi.

The Company and its subsidiaries manage the capital structure and make adjustments to it, in light of changing economic conditions.

Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan maupun proses pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017.

There are no changes to the objectives, policies and processes for the years ended December 31, 2018 and 2017.

Page 113: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

109

37. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING

37. ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Perusahaan dan entitas anaknya memiliki aset dan liabilitas moneter yang signifikan dalam mata uang asing sebagai berikut:

As of December 31, 2018 and 2017, the Company and its subsidiaries have significant monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies as follows:

31 Desember 2018/ 31 Desember 2017/ December 31, 2018 December 31, 2017

Setara dengan Setara dengan mata uang asing/ Rupiah/ mata uang asing/ Rupiah/

in Foreign Currency in Rupiah in Foreign Currency in Rupiah

Dolar Amerika Serikat United States dollar Aset Assets Kas dan bank 2,214,469 32.068 2,920,579 39.568 Cash on hand and in banks Piutang usaha 930,112 13.469 2,403,528 32.563 Trade receivables Piutang non-usaha - 797,092 10.799 Non-trade receivables Aset tidak lancar lainnya 1,150,017 16.653 1,899,985 25.741 Other non-current assets

Sub-total 4,294,598 62.190 8,021,184 108.671 Sub-total

Liabilitas Liabilities Utang usaha 381,672 5.527 1,438,736 19.492 Trade payables Utang non-usaha 353,590 5.120 301,299 4.082 Non-trade payables Uang muka pelanggan - 375,000 5.080 Advance from customer Utang usaha jangka panjang - Long-term trade payables - pihak berelasi 26,362,652 381.758 23,269,881 315.260 related party

Sub-total 27,097,914 392.405 25,384,916 343.914 Sub-total

Aset (liabilitas) Assets (Liabilities) dalam dolar in United State Amerika Serikat - neto (22,803,316) (330.215) (17,363.732) (235.243) dollar - net

Nilai tukar mata uang Rupiah terhadap mata uang asing berdasarkan kurs tengah mata uang asing yang dipublikasikan oleh Bank Indonesia pada tanggal 31 Desember 2018 adalah Rp 14.481 untuk 1 AS$.

The exchange rates of Rupiah to various foreign currencies based on foreign exchange rates published by Bank Indonesia as of December 31, 2018 were Rp 14,481 to US$ 1.

Jika posisi aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2018 dijabarkan dengan kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal 27 Maret 2019, (tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian), liabilitas moneter neto Perusahaan dan entitas anaknya akan mengalami penurunan sebesar Rp 6.362.

If the monetary assets and liabilities in foreign currencies as of December 31, 2018 are reflected using Bank Indonesia’s middle rates on March 27, 2019, (the completion date of the consolidated financial statements), the Company and its subsidiaries’ net monetary liabilties will decrease by Rp 6.362.

Page 114: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

110

38. PERJANJIAN PENTING, PERIKATAN DAN KONTINJENSI

38. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND CONTINGENCIES

Perusahaan The Company

a. Pada tanggal 22 Mei 2017, Perusahaan menandatangani perjanjian perubahan dan pernyataan kembali fasilitas untuk mengubah dan menyatakan kembali perjanjian fasilitas awal dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank ANZ Indonesia, PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia dan PT Indonesia Infrastructure Finance dimana PT Bank Mandiri (Persero) bertindak sebagai “Agen Fasilitas”. Perubahan dan pernyataan kembali mencakup diantaranya (Catatan 14 dan 20):

a. On May 22, 2017, The Company entered into Amended and Restated Facility Agreement to amend and restate the original facility agreements with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank ANZ Indonesia, PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia and PT Indonesia Infrastructure Finance, with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk acting as the “Facility Agent”. The amendments and restatements include, among others (Notes 14 and 20):

- Jumlah keseluruhan fasilitas sebesar Rp640.977;

- Jatuh tempo pinjaman diperpanjang sampai dengan 31 Maret 2022, dengan opsi perpanjangan sampai dengan 31 Maret 2024, dan pembayaran angsuran sebesar 0,25% per kuartal dari saldo pokok pada tanggal perjanjian berlaku dan sisanya akan dilunasi secara keseluruhan pada tanggal jatuh tempo;

- Tingkat suku bunga tahunan sebesar 7% dari tanggal efektif sampai dengan 31 Maret 2020 dan meningkat 1% dari tanggal 1 April 2020 sampai dengan tanggal jatuh tempo;

- Dijaminkan dengan jaminan fiducia atas mesin dan hasil penjualan asuransi dari Perusahaan;

- Kewajiban untuk memenuhi pembatasan keuangan seperti menjaga rasio debt to ebitda dan rasio interest cover yang dimulai pada 31 Maret 2019.

- Overall total facility amounting to Rp640,977;

- Maturity dates of the loans extended to March 31, 2022, with extension option up to March 31, 2024, and quarterly repayment instalment of 0.25% of the principal amounts of the loans outstanding on the effective date of the agreement and the remaining to be paid all on the maturity date;

- Annual interest rate of 7% from the effective date until March 31, 2020 and increase 1% from April 1, 2020 until the maturity date;

- Secured by fiducia security over

machineries and insurance proceeds of the Company;

- Requirement to comply with financial covenants such debt to ebitda ratio and interest cover ratio to commence on March 31, 2019.

Pada tanggal 23 Mei 2017, para pemegang obligasi dan pemegang sukuk telah menyetujui perubahan persyaratan dan ketentuan dan pernyataan kembali utang obligasi dan Sukuk ijarah, diantaranya, sebagai berikut (Catatan 21 dan 22):

On May 23, 2017, the bondholders and sukukholders have approved the amendment of terms and conditions and restatement of the bonds payable and sukuk ijarah, among others, as follows (Notes 21 and 22):

- Jatuh tempo pinjaman diperpanjang sampai dengan 31 Maret 2024, dengan pembayaran angsuran sebesar 0,25% per kuartal dari saldo pokok pada tanggal perjanjian berlaku dan sisanya akan dilunasi secara keseluruhan pada tanggal jatuh tempo;

- Maturity dates of the bonds payableis extended to March 31, 2024, with quarterly repayment instalment of 0.25% of the principal amounts of the loans outstanding on the effective date of the agreement and the remaining to be paid all on the maturity date;

Page 115: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

111

38. PERJANJIAN PENTING, PERIKATAN DAN KONTINJENSI (lanjutan)

38. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND CONTINGENCIES (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

- Tingkat suku bunga tahunan sebesar 7%

dari tanggal efektif sampai dengan 31 Maret 2020 dan meningkat 1% dari tanggal 1 April 2020 sampai dengan tanggal jatuh tempo;

- Dijaminkan dengan jaminan fiducia atas mesin dan hasil perolehan asuransi dari Perusahaan;

- Kewajiban untuk memenuhi pembatasan keuangan seperti menjaga rasio debt to ebitda dan rasio interest cover yang dimulai

pada 31 Maret 2019.

- Annual interest rate of 7% from the effective date until March 31, 2020 and increase 1% from April 1, 2020 until the maturity date;

- Secured by fiducia security over machineries and insurance proceeds of the Company;

- Requirement to comply with financial covenants such as debt to ebitda ratio and interest cover ratio to commence on March 31, 2019.

Pada tanggal 19 Juni 2017, PT Bank Syariah Mandiri telah menyetujui perubahan persyaratan dan ketentuan dan pernyataan kembali fasilitas Ijarah Muntahiyah Bittamlik (“IMBT”), diantaranya, sebagai berikut

On June 19, 2017, PT Bank Syariah Mandiri approved the amendment of terms and conditions and restatement of Ijarah Muntahiyah Bittamlik (“IMBT”) facility, among others, as follows:

- Jangka waktu pembiayaan diperpanjang sampai dengan 31 Maret 2024;

- Pengurangan keuntungan fasilitas pembiayaan;

- Pembayaran sewa dilakukan setiap kuartal; - Kewajiban untuk memenuhi pembatasan

keuangan seperti menjaga rasio debt to ebitda dan rasio interest cover yang dimulai

pada 31 Maret 2019.

- The credit terms of the financing facility is extended to March 31, 2024;

- Reduction of expected return of financing facility;

- Rental payment to be made quarterly; - Requirement to comply with financial

covenants such as debt to ebitda ratio and interest cover ratio to commence on March 31, 2019.

Pada tanggal 21 Juni 2017, ICBC dan DBS telah menyetujui untuk menjadi kreditur tambahan terhadap perubahan dan pernyataan kembali perjanjian fasilitas pinjaman yang telah dilakukan sebelumnya dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank ANZ Indonesia, PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia dan PT Indonesia Infrastructure Finance pada 22 Mei 2017. Perubahan dan pernyataan kembali meliputi, diantaranya (Catatan 20):

On June 21, 2017, ICBC and DBS has agreed to become additional lenders to the Amended and Restated Facility Agreement dated May 22, 2017 with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank ANZ Indonesia, PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia and PT Indonesia Infrastructure Finance. The amendments and restatements include, among others (Note 20):

- Fasilitas pinjaman dari ICBC dan DBS telah diubah masing-masing menjadi Rp 98.717 miliar dan Rp 8 7.748 miliar;

- The financing facility of ICBC and DBS has been amended to Rp 98,717 billion and Rp 87,748 billion, respectively;

Page 116: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

112

38. PERJANJIAN PENTING, PERIKATAN DAN KONTINJENSI (lanjutan)

38. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND CONTINGENCIES (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

- Tanggal jatuh tempo utang obligasi diperpanjang sampai dengan 31 Maret 2022, dengan opsi perpanjangan sampai dengan 31 Maret 2024, dan pembayaran angsuran sebesar 0,25% per kuartal dari saldo pokok pada tanggal perjanjian berlaku dan sisanya akan dilunasi secara keseluruhan pada tanggal jatuh tempo;

- Tingkat suku bunga tahunan sebesar 7% dari tanggal efektif sampai dengan 31 Maret 2020 dan meningkat 1% dari tanggal 1 April 2020 sampai dengan tanggal jatuh tempo;

- Dijaminkan dengan jaminan fiducia atas mesin dan hasil perolehan asuransi dari Perusahaan;

- Kewajiban untuk memenuhi pembatasan keuangan seperti menjaga rasio debt to ebitda dan interest cover yang dimulai pada 31 Maret 2019.

- Maturity dates of the loans extended to March 31, 2022, with extension option up to March 31, 2024, and quarterly repayment instalment of 0.25% of the principal amounts of the loans outstanding on the effective date of the agreement and the remaining to be paid all on the maturity date;

- Annual interest rate of 7% from the effective date until March 31, 2020 and increase 1% from April 1, 2020 until the maturity date;

- Secured by fiducia security over machineries and insurance proceeds of The Company;

- Requirement to comply with financial covenants such as debt to ebitda ratio and interest cover ratio to commence on March 31, 2019.

Pada tanggal 2 Juni 2017, Perusahaan dan PT Trakindo Utama (“TU”) menandatangani nota kesepahaman pembayaran utang Perusahaan kepada TU yang meliputi, diantaranya (Catatan 19):

On June 2, 2017, The Company and PT Trakindo Utama (“TU”) has signed Memorandum of Understanding of liability payments related with the Company’s liabilities to TU which include, among others (Note 19):

- Jumlah utang Perusahaan kepada TU dalam Rupiah dan Dolar Amerika Serikat masing-masing sebesar Rp 705.87 miliar dan AS$ 23.269.880 (nilai penuh) ;

- Pembayaran angsuran yang disetujui sampai 2024;

- Tingkat suku bunga tahunan tertentu dari tanggal efektif sampai dengan 31 Maret 2020 dan meningkat 1% dari tanggal 1 April 2020 sampai dengan tanggal jatuh tempo.

- Total liabilities to TU in Rupiah and US Dollar amounting Rp 705,967 billion and US$ 23,269,880 (full amount), respectively;

- Repayment installment agreed until 2024;

- Annual interest rate of 7% for Rupiah payable and 3% for USD payable from the effective date until March 31, 2020 and increase 1% from April 1, 2020 until the maturity date.

Page 117: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

113

38. PERJANJIAN PENTING, PERIKATAN DAN KONTINJENSI (lanjutan)

38. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND CONTINGENCIES (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

b. Pada bulan September 2014, Perusahaan memperoleh fasilitas pembiayaan Ijarah Muntahiyah Bittamlik (IMBT) dari PT Bank Syariah Mandiri (“BSM”) dengan jumlah maksimum sebesar Rp 317.400 dengan jangka waktu pembiayaan selama 48 bulan. Fasilitas ini ditujukan untuk penyewaan 69 unit mesin genset. Berdasarkan perjanjian, Perusahaan akan menyewa kembali mesin genset dalam jangka waktu 48 bulan. Pengalihan kepemilikan obyek sewa setelah akad IMBT selesai atau setelah pembiayaan terakhir dengan cara pembelian kembali obyek IMBT dengan harga jual IMBT yang disepakati kemudian.

b. In September 2014, the Company obtained an Ijarah Muntahiyah Bittamlik (IMBT) financing facility from PT Bank Syariah Mandiri (“BSM”) with a maximum amount of Rp 317,400 with credit terms of 48 months. The facility is available for rental of 69 units of gensets engines. Based on the agreement, the Company will leaseback the gensets engine for a period of 48 months. The transfer of ownership at the end of IMBT deed or after the final financing is by purchase of the IMBT object with selling price to be later determined by the parties.

Pada bulan September 2014, Perusahaan melakukan transaksi penjualan 47 unit mesin genset kepada BSM dengan harga jual sebesar Rp 227.216. Kerugian atas penjualan obyek ijarah adalah sebesar Rp 6.651 dan disajikan dalam akun “Beban Lainnya”. Sesuai dengan PSAK No. 107, transaksi IMBT tersebut diperlakukan sebagai sewa operasi dengan opsi hibah pada akhir masa pembiayaan. Angsuran pembiayaan dicatat sebagai beban sewa (Catatan 29).

In September 2014, the Company sold 47 units of gensets engine to BSM with a sale price amounting to Rp 227,216. Loss on sale of the ijarah object amounted to Rp 6,651 and was presented as part of “Other Expenses”. In accordance with PSAK No. 107, the IMBT transaction is treated as operating lease with option hibah at the end of lease period. The repayment of installment was recorded as rent expense (Note 29).

Total angsuran yang dibayar sampai dengan tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing adalah sebesar Rp 153.769 dan Rp 129.769.

The total installments paid up to December 31, 2018 and 2017 amounted to Rp 153,769 and Rp 129,769, respectively.

Berdasarkan perjanjian IMBT, Perusahaan diwajibkan untuk mematuhi pembatasan tertentu yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perusahaan, kegiatan korporasi Perusahaan dan lainnya, serta memenuhi rasio keuangan tertentu, seperti menjaga rasio debt to equity dan rasio debt service coverage.

Based on lMBT agreement, the Company is required to comply with certain restrictive covenants related to the Company’s nature of business, corporate action and others and to maintain certain financial ratios, such as debt to equity and debt service coverage ratios.

Pada tanggal 19 Juni 2017, Perusahaan telah memperoleh Persetujuan Penyataan Kembali Hutang IMBT. Dimulai sejak tanggal efektif perjanjian ini sampai dengan 31 Maret 2022, dengan opsi perpanjangan hingga 31 Maret 2024 (Catatan 38a).

On June 19, 2017, the Company obtained IMBT Loan Restatement Agreement commencing from the effective date until March 31, 2022, with extended option until March 31, 2024 (Note 38a).

Page 118: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

114

38. PERJANJIAN PENTING, PERIKATAN DAN KONTINJENSI (lanjutan)

38. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND CONTINGENCIES (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

c. Pada tanggal 1 Oktober 2010, Perusahaan

menandatangani Perjanjian Kerjasama Operasi Bersama (“JOA”) dengan PT Jaya Dinamika Geohidroenergi (“JDG”) yang dibuat dengan Akta Notaris No. 01 tanggal 1 Oktober 2010, yang dibuat dihadapan Notaris Mohammad Dalwan Ginting, S.H., Sp.N. untuk pengembangan Mini-hydro Power Plant

dalam satu program yang meliputi maksimum 10 sub-proyek (dengan maksimal kapasitas 10 MW untuk masing-masing sub-proyek) di Indonesia Timur.

c. On October 1, 2010, the Company entered into a Joint Operation Agreement (“JOA”) with PT Jaya Dinamika Geohidroenergi (“JDG”) through Notarial Deed No. 01 dated October 1, 2010, made before Notary Mohammad Dalwan Ginting, S.H., Sp.N for the development of a Mini-hydro Power Plant under a program covering up to a maximum of 10 sub-projects (with maximum capacity of 10 MW for each sub-project) in East Indonesia.

Sebelum JOA yang telah ditandatangani, pada tanggal 22 Juli 2010, Perusahaan telah menandatangani “Convertible Grant and Option Agreement” (“CGA”) dengan International Finance Corporation (“IFC”), dimana IFC sepakat untuk membentuk fasilitas pinjaman “Convertible Grant” ke Perusahaan

untuk membiayai sebagian pengembangan proyek. IFC adalah yayasan di bawah Perusahaan dan entitas anaknya Anak Bank Dunia yang bertujuan untuk mengembangkan dan mendukung investasi energi terbarukan pada negara-negara kelompok International Development Association (“IDA”) dan Indonesia.

Before the JOA was signed, on July 22, 2010, the Company has entered into a “Convertible Option Grant and Agreement” (“CGA”) with International Finance Corporation (“IFC”), where IFC agreed to establish a “Convertible Grant” facility to the Company to partially finance the development of the projects. IFC is a foundation under World Bank’s the Company and subsidiaries which aims to develop and support prospective renewable energy investments in International Development Association (“IDA”) countries and Indonesia.

Bantuan tersebut akan dicairkan sebagian setiap triwulanan dan hanya terbatas pada 50% dari biaya proyek yang dianggarkan dan maksimum sebesar AS$ 900.000, dan sisa biaya proyek akan ditanggung bersama oleh Perusahaan dan JDG (“Penerima Pinjaman”) dengan komposisi 25% untuk masing-masing pihak.

The grant will be disbursed partially on a quarterly basis and shall be limited to 50% of the budgeted project cost and a maximum of US$ 900,000, and the remaining project cost will be borne jointly by the Company and JDG (the “Grantee”) with composition of 25% for each party.

Setelah pembangunan proyek selesai, IFC memiliki hak untuk menjadikan pembiayaan tersebut menjadi investasi ekuitas atau perpanjangan bentuk lain dari pembiayaan yang sesuai dengan masing-masing sub-proyek. IFC juga memiliki opsi untuk (i) mengalihkan pinjaman kepada Penerima Pinjaman atau pihak ketiga, (ii) meminta pengembalian bantuan dalam bentuk investasi ekuitas atau pembiayaan jangka panjang yang sesuai untuk masing-masing sub-proyek.

Upon the completion of the development process of the projects, IFC has the right to make equity investment or extend any other form of financing to the relevant sub-projects. IFC also has the option to (i) transfer its option to the Grantee or a third party, or (ii) reimburse the grant from the equity investment or the long-term financing that it proposes to make in connection with the sub-projects.

Page 119: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

115

38. PERJANJIAN PENTING, PERIKATAN DAN KONTINJENSI (lanjutan)

38. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND CONTINGENCIES (continued)

PT Energi Alamraya Semesta (“EAS”) PT Energi Alamraya Semesta (“EAS”)

d. Berdasarkan Kontrak Jual Beli Batu Bara No. 001/BEL-EAS/KJB/III/2012 tanggal 1 Maret 2012 antara EAS dengan PT Bara Energi Lestari (“BEL”), EAS menyetujui untuk membeli batu bara dari BEL dengan harga yang disepakati sebesar AS$ 24 per metrik ton. Perjanjian ini berlaku sampai dengan tanggal 30 Juni 2015.

d. Under Contract of Sale and Purchase of Coal No. 001/BEL-EAS/KJB/III/2012 dated March 1, 2012 between EAS and PT Bara Energi Lestari (“BEL”), EAS agreed to buy coal from BEL at an agreed price of US$ 24 per metric ton. This agreement is valid until June 30, 2015.

Kontrak atas jual beli batu bara tersebut diperpanjang berdasarkan Amandemen No. 3 sampai dengan 30 Juni 2020 dengan harga yang disepakati sebesar AS$ 24 per metrik ton.

According to the Amendment No. 3 of contract of sale and purchase of coal, the agreement is extended until June 30, 2020, with agreed the agreement was price of US$ 24 per metric ton.

39. TAMBAHAN INFORMASI ARUS KAS 39. SUPPLEMENTARY CASH FLOWS

INFORMATION

Transaksi non-kas yang signifikan Significant non-cash transactions 2018 2017

Perolehan aset tetap melalui: Acquisition of fixed assets under: Utang usaha 40.855 110.101 Trade payables Uang muka pembelian aset tetap 3.736 5.166 Advance for purchases of fixed assets

Page 120: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

116

40. INFORMASI SEGMEN 40. SEGMENT INFORMATION Sesuai dengan PSAK No. 5 (Revisi 2009),

“Segmen Operasi”, informasi segmen berikut ini dilaporkan berdasarkan informasi yang digunakan oleh manajemen untuk mengevaluasi kinerja setiap segmen dan menentukan alokasi sumber daya. Manajemen hanya melakukan evaluasi kinerja Perusahaan dan entitas anaknya berdasarkan segmen usaha. Manajemen tidak melakukan evaluasi kinerja berdasarkan geografis.

In accordance with PSAK No. 5 (Revised 2009), “Operating Segments”, the following segment information is reported based on the information used by management to evaluate the performance of each segment and determine the allocation of resources. Management only evaluates the performance of the Company and its subsidiaries based on business segments. Management did not conduct performance evaluations based on geographical segments.

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2018/Year Ended December 31, 2018

Operation & Independent Temporary Maintenance Power Plant Eliminasi/ Total/ Power Pillar (“O&M”) (“IPP”) Elimination Total

Pendapatan segmen Segment revenue

Pendapatan eksternal 523.290 14.540 219.957 - - 757.787 External revenue Pendapatan antar segmen - - - - - - Inter-segment revenue

Pendapatan 523.290 14.540 219.957 - - 757.787 Revenue Beban pokok pendapatan (472.317) (9.417) (213.414) (7.307) - (702.455) Cost of revenues

Laba bruto 50.973 5.123 6.543 (7.307) - 55.332 Gross profit

Beban penjualan, umum Selling, general and dan administrasi (78.299) (2.790) (38.090) (1.925) - (121.104) administrative expenses Pendapatan operasi lainnya 5.463 195 2.657 - - 8.315 Other income Beban operasi lainnya (12.852) (1.236) (38.692) (21.109) - (73.889) Other expenses

Laba usaha (34.715) 1.292 (67.582) (30.341) - (131.346) Income from operations

Pendapatan keuangan - neto 5.193 124 - 12 - 5.329 Finance income - net Pajak final atas pendapatan Final tax on finance keuangan (673) (16) - (2) (691) income Beban cadangan Allowance for penurunan nilai (31.139) (311) (35.503) (19.089) (86.042) impairment expenses Bagian atas laba neto Equity in net income of entitas asosiasi - - - (1.491) - (1.491) associated entity Biaya keuangan (121.490) (2.913) - - - (124.403) Finance costs

Laba sebelum

pajak penghasilan (182.824) (1.824) (103.085) (50.911) - (338.644) Income before income tax

Manfaat (beban) pajak Income tax benefit penghasilan (expense)

Kini - - - - - - Current Tangguhan 28.640 1.021 13.933 - - 43.594 Deferred

Beban pajak Income tax expense - penghasilan - neto (154.184) (803) (89.152) (50.911) - (295.050) net

Rugi tahun berjalan Loss for the year

Pendapatan komprehensif Other comprehensive lain 4.167 148 2.027 - - 6.342 income -

Rugi komprehensif Comprehensive loss

tahun berjalan (150.017) (655) (87.125) (50.911) - (288.708)) for the year -

Aset segmen 2.889.808 Segment assets

Liabilitas segmen 3.046.395 Segment liabilities

Page 121: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

117

40. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 40. SEGMENT INFORMATION (continued) Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2017/Year Ended December 31, 2017

Operation & Independent Temporary Maintenance Power Plant Eliminasi/ Total/ Power Pillar (“O&M”) (“IPP”) Elimination Total

Pendapatan segmen Segment revenue

Pendapatan eksternal 737.979 39.398 218.958 67 - 996.402 External revenue Pendapatan antar segmen - - 32 - (32) - Inter-segment revenue

Pendapatan 737.979 39.398 218.990 67 (32) 996.402 Revenue Beban pokok pendapatan (639.639) (16.257) (188.189) (8.853) 32 (852.906) Cost of revenues

Laba bruto 98.340 23.141 30.801 (8.786) - 143.496 Gross profit

Beban penjualan, umum Selling, general and dan administrasi (76.117) (5.884) (20.717) (3.193) - (105.911) administrative expenses Pendapatan operasi lainnya 6.785 20 294 - - 7.099 Other income Beban operasi lainnya (92.577) (758) (11.319) (251) - (104.905) Other expenses

Laba usaha (63.569) 16.519 (941) (12.230) - (60.221) Income from operations

Pendapatan keuangan - neto 3.901 33 300 45 - 4.279 Finance income - net Bagian atas laba neto Equity in net income of entitas asosiasi - - - 2.951 - 2.951 associated entity Biaya keuangan (130.674) (1.631) - - - (132.305) Finance costs

Laba sebelum

pajak penghasilan (190.342) 14.921 (641) (9.234) - (185.296) Income before income tax

Manfaat (beban) pajak Income tax benefit penghasilan (expense) Kini - - - - - - Current Tangguhan (485) (7) (111) - - (603) Deferred

Beban pajak Income tax expense - penghasilan - neto (190.827) 14.914 (752) (9.234) - (185.899) net

Rugi tahun berjalan Loss for the year Pendapatan komprehensif Other comprehensive lain (1.582) (24) (359) - - (1.965) income -

Rugi komprehensif Comprehensive loss

tahun berjalan (192.409) 14.890 (1.111) (9.234) - (187.864) for the year -

Aset segmen 2.984.432 Segment assets

Liabilitas segmen 3.052.311 Segment liabilities

41. RENCANA MANAJEMEN 41. MANAGEMENT PLAN

Kegiatan operasional Perusahaan dan entitas anaknya masih mengalami kerugian dalam beberapa tahun terakhir. December 31, 2018, Perusahaan dan entitas anaknya mengalami kerugian komprehensif sebesar Rp 288.708 dan mengalami deficit dan defisiensi modal masing-masing sebesar Rp 568.347 dan Rp 156.587.

The Company and its subsidiaries operations has been incurring losses for the past few years. For the year ended December 31, 2018, the Company and its subsidiaries incurred comprehensive loss amounting to Rp 288,708 and as of that date, recorded deficit and capital deficiency amounting to Rp 568,347 and Rp 156,587, respectively.

Sebagai respon terhadap kondisi di atas, kedepan manajemen Perusahaan berencana untuk menerapkan langkah-langkah berikut:

As a response to the above condition, the Company’s management is planning to implement the following measures:

a. Menyeimbangkan portofolio dengan cara mempercepat sektor non-utilitas dan bisnis jasa pemeliharaan baik untuk pasar domestik dan internasional.

a. Balancing the portfolio by accelerating the non-utility sector and maintenance services business for both domestic and international markets.

b. Pengembangan proses berkelanjutan dan inovasi yang mendorong operasional yang efisien dan efektif.

b. Continuous process improvement and innovation to drive efficient and effective operation.

c. Melakukan manajemen biaya yang berkelanjutan.

c. Continuous cost management.

Page 122: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

118

41. RENCANA MANAJEMEN (lanjutan) 41. MANAGEMENT PLAN (continued)

d. Inovasi produk dan layanan yang berkelanjutan dan menjadi pilihan perusahaan energi solusi yang paling dipilih oleh pasar.

d. Continuous products and services innovation to be the most preferred choice of power solution in the market

Manajemen berkeyakinan bahwa Perusahaan akan terus beroperasi dengan dukungan penuh dari pemegang saham dan rencana tersebut diimplementasikan secara efektif.

The management believes that the Company will continue to operate with full support from the shareholders and with the above mentioned plans being effectively implemented.

42. STANDAR AKUNTANSI BARU 42. NEW ACCOUNTING STANDARDS

Standar baru, amandemen dan interpretasi yang

telah diterbitkan, namun belum berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada 1 Januari 2018 yang mungkin berdampak pada laporan keuangan konsolidasian.adalah sebagai berikut:

New standards, amendments and interpretationsissued but not yet effective for the financial year beginning January 1, 2018 that may have certain impact on the consolidated financial statements are as follows:

Efektif berlaku pada atau setelah 1 Januari 2019: Effective on or after January 1, 2019:

ISAK 33 - “Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di Muka”;

ISAK 34 - “Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak Penghasilan”.

ISAK 33 - “Foreign Currency Transactions and Advance Consideration”;

ISAK 34 - “Uncertainty over Income Tax Treatments”.

Efektif berlaku pada atau setelah 1 Januari 2020: Effective on or after January 1, 2020:

PSAK 71 – “Instrumen Keuangan”;

PSAK 72 - “Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan”;

PSAK 73 - “Sewa”;

PSAK 71 - “Financial Instruments”;

PSAK 72 - “Revenue from Contracts with Customers”;

PSAK 73 - “Leases”;

Amandemen PSAK 15 - “Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”;

Amandemen PSAK 71 - “Instrumen Keuangan tentang Fitur Percepatan Pelunasan dengan Kompensasi Negatif”.

Amendments to PSAK 15 “Investments in Associates and Joint Ventures Long-term Interests in Associates and Joint Ventures”

Amendments to PSAK 71 “Financial Instruments Prepayment Features with Negative Compensation”.

Perusahaan dan entitas anaknya sedang menganalisa dampak penerapan standar akuntansi dan interpretasi tersebut di atas terhadap laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan entitas anaknya.

The Company and subsidiaries is still assessing the impact of these accounting standards and interpretations on the Company and subsidiaries consolidated financial statements.

Page 123: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2018 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2018 and for the Year then Ended

(Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)

119

43. REKLASIFIKASI AKUN 43. RECLASSIFICATION ACCOUNTS Akun-akun tertentu pada laporan keuangan

konsolidasian tahun 2017 telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian laporan keuangan konsolidasian tahun 2018, yaitu:

Certain accounts in 2017 have been reclassified to conform to the presentation of 2018 consolidated financial statements presentation, detail are as follows:

31 Desember 2017/December 31, 2017

Sebelum Setelah Reklasifikasi/ Reklasifikasi/ Before Reklasifikasi/ After

Reclassification Reclasification Reclassification

Beban cadangan Allowance for penurunan nilai - (42.162) (42.162) impairment expenses

Beban lainnya (104.905) 42.162 (62.743) Other expenses

Page 124: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA LAPORAN POSISI KEUANGAN

ENTITAS INDUK Tanggal 31 Desember 2018

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

STATEMENT OF FINANCIAL POSITION PARENT ENTITY

As of December 31, 2018 (Expressed in Millions of Rupiah,

Unless Otherwise Stated)

i

Informasi berikut adalah Informasi Keuangan PT Sumberdaya Sewatama (“Entitas Induk”), yang terdiri dari laporan posisi keuangan tersendiri Entitas Induk tanggal 31 Desember 2018 serta laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, laporan perubahan ekuitas, dan laporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut. Informasi keuangan Entitas Induk ini merupakan informasi tambahan dalam laporan keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut.

The following is PT Sumberdaya Sewatama’s (“Parent Entity”) Financial Information, consisting of the statement of financial position of the Parent Entity as of December 31, 2018 and the related statement of profit or loss and other comprehensive income, changes in equity, and cash flows of the for the year then ended. The Parent Entity Financial Information is presented as supplementary information for the consolidated financial statements as of December 31, 2018 and for the year then ended.

2018 2017

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS Kas dan bank 312.723 91.065 Cash on hand and in bank Piutang usaha Trade receivables

Pihak ketiga - neto 220.558 250.596 Third parties - net Pihak-pihak berelasi 72.080 72.312 Related parties

Piutang non-usaha Non-trade receivables Pihak ketiga 3.423 4 Third parties Pihak-pihak berelasi 115.395 79.455 Related parties

Persediaan - neto 31.661 73.647 Inventories - net Pajak dibayar di muka 113.815 114.200 Prepaid taxes Biaya dibayar di muka 19.841 18.736 Prepaid expenses Aset lancar lainnya 4.591 3.585 Other current assets Aset tidak lancar yang dimiliki untuk dijual - 101.271 Non-current assets held for sale

TOTAL ASET LANCAR 894.087 804.871 TOTAL CURRENT ASSETS

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS Aset tetap - neto 1.661.145 1.839.773 Fixed assets - net Taksiran tagihan pajak 81.344 60.249 Estimated claims for tax refund Investasi pada anak perusahaan Investment in subsidiaries dan entitas asosiasi 161.672 161.672 and associated entities Aset pajak tangguhan - neto 85.785 43.808 Deferred tax assets - net Aset tidak lancar lainnya - neto 48.071 86.128 Other non-current assets - net

TOTAL ASET TIDAK LANCAR 2.038.017 2.191.630 TOTAL NON-CURRENT ASSETS

TOTAL ASET 2.932.104 2.996.501 TOTAL ASSETS

Page 125: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA LAPORAN POSISI KEUANGAN

ENTITAS INDUK Tanggal 31 Desember 2018

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

STATEMENT OF FINANCIAL POSITION PARENT ENTITY

As of December 31, 2018 (Expressed in Millions of Rupiah,

Unless Otherwise Stated)

ii

2018 2017

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES Utang usaha Trade payables Pihak ketiga 80.070 93.069 Third parties Pihak-pihak berelasi 152.648 183.031 Related parties Utang non-usaha Non-trade payables Pihak ketiga 8.092 4.705 Third parties Pihak-pihak berelasi 18.751 18.420 Related parties Utang pajak 3.179 682 Taxes payable Beban akrual 124.701 102.203 Accrued expenses Uang muka pelanggan 6.893 5.105 Advances from customers Liabilitas imbalan kerja jangka pendek 11.397 7.122 Short-term employee benefits liability Pinjaman jangka panjang

yang jatuh tempo dalam dalam satu tahun: Current maturities of long-term debts: Utang obligasi 1.261 1.555 Bonds payable

Sukuk ijarah 430 532 Sukuk ijarah Utang bank jangka panjang 2.382 2.757 Long-term bank loans Utang usaha jangka panjang - Long-term trade payables - pihak berelasi 19.555 13.404 related party

TOTAL LIABILITAS JANGKA PENDEK 429.359 432.585 TOTAL CURRENT LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Liabilitas jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo Long-term debts - net of dalam satu tahun: current maturities: Utang bank jangka panjang 807.278 809.399 Long-term bank loans Utang Obligasi 567.671 568.920 Bonds payables Sukuk ijarah 195.391 195.818 Sukuk ijarah Utang usaha jangka panjang - Long-term trade payables - pihak berelasi 1.021.427 1.007.823 related party Liabilitas imbalan kerja jangka panjang 20.463 33.063 Long-term employee benefits liability

TOTAL LIABILITAS JANGKA PANJANG 2.612.230 2.615.023 NON-CURRENT LIABILITIES

TOTAL LIABILITAS 3.041.589 3.047.608 TOTAL LIABILITIES

Page 126: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA LAPORAN POSISI KEUANGAN

ENTITAS INDUK Tanggal 31 Desember 2018

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

STATEMENT OF FINANCIAL POSITION PARENT ENTITY

As of December 31, 2018 (Expressed in Millions of Rupiah,

Unless Otherwise Stated)

iii

2018 2017

EKUITAS EQUITY EKUITAS (DEFISIENSI MODAL) EQUITY (CAPITAL DEFICIENCY) Modal dasar - Authorized capital - 400.0000.000 saham 400,000,000 series A share seri A dan 20.000.000.000 and 20,000,000,000 saham seri B pada tahun 2018 series B share dan 600.000.000 saham pada in 2018 and 600,000,00 pada tahun 2017 share in 2017 Modal ditempatkan dan Issued and fully paid disetor penuh - 200.000.000 capital - 200,000,000 saham seri A dengan series A share with per nilai nominal Rp 1.000 value of Rp 1,000 (Rupiah penuh) per saham dan (Full amount) per share and 20.000.000.000 saham seri B 20,000,000,000 series B share dengan nominal Rp 10 with par value of Rp 10 (Rupiah penuh) per saham (Full amount) per share pada tahun 2018 in 2018 and dan 200.000.000 200,000,000 series A share saham seri A dengan with par value nilai nominal Rp 1.000 of Rp 1,000 (Rupiah penuh) per saham (Full amount) per share pada tahun 2017 400.000 200.000 in2017 Tambahan modal disetor (7.030) (7.030) Additional paid-in capital Saldo laba (506.268) (243.039) Retained earnings Penghasilan (rugi) komprehensif lain 3.813 (1.038) Other comprehensive income (loss)

DEFISIENSI MODAL CAPITAL DEFICIENCY - NETO (109.485) (51.107) - NET

TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS (SETELAH TOTAL LIABILITIES AND DIKURANGI DEFISIENSI EQUITY (NET OF MODAL) 2.932.104 2.996.501 CAPITAL DEFICIENCY)

Page 127: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA LAPORAN POSISI KEUANGAN

ENTITAS INDUK Tanggal 31 Desember 2018

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

STATEMENT OF FINANCIAL POSITION PARENT ENTITY

As of December 31, 2018 (Expressed in Millions of Rupiah,

Unless Otherwise Stated)

iv

2018 2017

PENDAPATAN 757.787 996.367 REVENUES BEBAN POKOK PENDAPATAN (695.148) (844.085) COST OF REVENUE

LABA BRUTO 62.639 152.282 GROSS PROFIT Beban penjualan, Selling, general and

umum dan administrasi (119.186) (102.718) administrative expenses Pendapatan lainnya 8.316 4.966 Other income Beban lainnya (72.600) (60.363) Other expenses

RUGI USAHA (120.831) (5.833) LOSS FROM OPERATIONS

Pendapatan keuangan 5.317 4.931 Finance income Pajak final pendapatan keuangan (691) (696) Final tax on finance income Beban penurunan nilai (66.952) (42.162) Allowance for impairment expenses Biaya keuangan (123.667) (132.305) Finance costs

RUGI SEBELUM PAJAK PENGHASILAN (306.824) (176.063) LOSS BEFORE INCOME TAX

Beban manfaat pajak penghasilan - neto 43.594 (603) Income tax expense - net

LABA TAHUN BERJALAN (263.230) (176.666) INCOME FOR THE YEAR PENGHASILAN (RUGI) OTHER COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF LAIN INCOME (LOSS)

Pos yang tidak akan direklasifikasi ke Item that will not be reclassified laba rugi : to profit or loss:

Pengukuran kembali program Remeasurement of defined pensiun imbalan pasti 6.468 2.923 benefit pension plan Pajak penghasilan (1.617) (731) Income tax

Penghasilan (rugi) komprehensif lain Other comprehensive income periode berjalan, setelah pajak 4.851 2.192 (loss)for the period, net of tax

TOTAL RUGI TOTAL COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF TAHUN LOSS BERJALAN (258.379) (174.474) FOR THE YEAR

Page 128: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA LAPORAN POSISI KEUANGAN

ENTITAS INDUK Tanggal 31 Desember 2018

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

STATEMENT OF FINANCIAL POSITION PARENT ENTITY

As of December 31, 2018 (Expressed in Millions of Rupiah,

Unless Otherwise Stated)

v

Ekuitas Modal Saham Penghasilan (defisiensi) Ditempatkan Tambahan Komprehensif modal - neto/ dan Disetor Penuh/ Modal Disetor/ Lain/Other Equtiy Issued and Additional Defisit/ Comprehensive (capital Fully paid capital Paid-in Capital (Deficit) Income deficiency) - net

Saldo, 1 Januari 2017 200.000 (7.030) (66.374) (3.230) 123.366 Balance January 31, 2017 Total rugi komprehensif Total comprehensive tahun berjalan - - (176.665) 2.192 (174.473) loss for the year

Saldo, 31 Desember 2017 200.000 (7.030) (243.039) (1.038) (51.107) Balance December 31, 2017

Tambahan setoral modal 200.000 - - - 200.000 Additional paid in-capital Total rugi komprehensif Total comprehensive tahun berjalan - - (263.229) 4.851 (258.378) loss for the year

Saldo, 31 Desember 2018 400.000 (7.030) (506.268) 3.813 (109.485) Balance December 31, 2018

Page 129: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA LAPORAN POSISI KEUANGAN

ENTITAS INDUK Tanggal 31 Desember 2018

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

STATEMENT OF FINANCIAL POSITION PARENT ENTITY

As of December 31, 2018 (Expressed in Millions of Rupiah,

Unless Otherwise Stated)

vi

2018 2017

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM

AKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIES Penerimaan dari pelanggan 710.792 997.999 Receipts from customers Pembayaran kepada pemasok (332.600) (434.449) Payments to suppliers Pembayaran kepada karyawan Payments to employees dan beban usaha - neto (158.095) (171.679) and operating expenses - net

Kas diperoleh dari operasi 220.097 391.871 Cash generated from operations

Penerimaan dari pendapatan bunga 4.626 1.641 Receipts from interest income

Penerimaan dari taksiran tagihan pajak 113.596 Receipts from tax refund Pembayaran pajak penghasilan (19.395) (15.706) Payments for income taxes Pembayaran lainnya (19.476) (28.434) Other payments)

Kas neto yang diperoleh Net cash provided by dari aktivitas operasi 185.852 462.968 operating activities

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM AKTIVITAS INVESTASI INVESTING ACTIVITIES Hasil penjualan aset tetap 30.068 13.331 Proceeds from sale of fixed assets Penambahan aset tetap dan Acquisition of fixed assets and utang pembelian payment of payable from aset tahun lalu (136.580) (255.052) prior year asset acquisition Penambahan uang muka Additional advance for pembelian aset tetap (2.514) (6.015) purchase of fixed asset Penerimaan (pengeluaran) uang jaminan (9.642) (982) Receipt (placement) of security deposits Investasi saham - (28.243) Investment in shares of stock Pelepasan aset lancar Release non-current assets tersedia untuk dijual 95.878 - held for sale

Kas neto yang digunakan untuk Net cash used in investing aktivitas investasi (22.790) (276.961) activities

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM AKTIVITAS PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES

Pembayaran utang jangka panjang Payments of long-term loans pihak berelasi (11.961) - related parties

Pembayaran utang jangka panjang (8.028) (24.956) Payments of long-term loans Pembayaran utang obligasi Payments of bonds payable

dan sukuk ijarah (7.810) (5.857) and sukuk ijarah Pembayaran biaya keuangan (112.551) (157.187) Payments of finance cost Penerimaan setoran modal 200.000 - Receipt of paid- capital

Kas neto yang digunakan untuk Net cash used in aktivitas pendanaan 59.650 (188.000) financing activities

KENAIKAN NETO NET INCREASE CASH KAS DAN BANK 222.712 (1.993) ON HAND AND IN BANKS

DAMPAK NETO PERUBAHAN NET EFFECT OF CHANGES NILAI TUKAR ATAS KAS IN EXCHANGE RATES ON DAN BANK (1.054) 327 CASH ON HAND AND IN BANKS

KAS DAN BANK CASH ON HAND AND IN BANKS AWAL TAHUN 91.065 92.731 AT BEGINNING OF YEAR

KAS DAN BANK CASH ON HAND AND IN BANKS AKHIR TAHUN 312.723 91.065 AT END OF YEAR

Page 130: PT SUMBERDAYA SEWATAMA DAN ENTITAS ANAKNYA/AND …sewatama.com/app/wp-content/uploads/2019/05/SSMM_DEC_2018.pdf · Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT SUMBERDAYA SEWATAMA LAPORAN POSISI KEUANGAN

ENTITAS INDUK Tanggal 31 Desember 2018

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT SUMBERDAYA SEWATAMA

STATEMENT OF FINANCIAL POSITION PARENT ENTITY

As of December 31, 2018 (Expressed in Millions of Rupiah,

Unless Otherwise Stated)

vii

1. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 1. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

Dasar penyusunan laporan keuangan entitas induk saja

Basis of preparation of the parent Company only financial statements

Laporan keuangan entitas induk saja disusun sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) No. 4 (Revisi 2013), “Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan Keuangan Tersendiri”.

The parent company only financial statements have been prepared in accordance with the Statement of Financial Accounting Standards (“PSAK”) No. 4 (Revised 2013), “Consolidated Financial Statements and Separate Financial Statements”.

PSAK No. 4 (Revisi 2013) mengatur dalam hal entitas induk memilih untuk menyajikan laporan keuangan tersendiri maka laporan tersebut hanya dapat disajikan sebagai informasi tambahan dalam laporan keuangan konsolidasian. Laporan keuangan tersendiri adalah laporan keuangan yang disajikan oleh entitas induk yang mencatat investasi pada entitas anak, entitas asosiasi, dan pengendalian bersama entitas berdasarkan metode biaya.

PSAK No. 4 (Revised 2013) regulates the parent company to choose the presentation of separate financial statements hence the report can only be presented as additional information in the consolidated financial statements. Separate financial statements are the financial statements presented by the parent entity wherein investment in subsidiaries, associate entities and jointly controlled entities are based on cost method.

Kebijakan akuntansi yang diterapkan oleh Perusahaan dalam penyusunan laporan keuangan entitas induk adalah sama dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian sebagaimana diungkapkan dalam Catatan 2 atas laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk investasi pada entitas anak dan entitas asosiasi.

The accounting policies applied by the Company in the preparation of the financial statements of the parent entity is the same as the accounting policies applied in the preparation of the consolidated financial statements as disclosed in Note 2 to the consolidated financial statements, except for investments in subsidiaries and associated entities.

Pada tanggal 31 Desember 2018, entitas induk memiliki penyertaan saham pada entitas anak dan entitas asosiasi berikut:

As of December 31, 2018, the parent entity has investments in subsidiaries and associated entities as follows:

Persentase Saldo Saldo Kepemilikan/ Awal/ Akhir/ Percentage of Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending

Ownership Balance Additional Deduction Balance

Entitas anak Subsidiaries PT Pradipa PT Pradipa Aryasatya 99,99% 93.754 - - 93.754 Aryasatya PT Nagata Bisma PT Nagata Bisma Shakti 99,99% 8.399 - - 8.399 Shakti

Sub-total Sub-total entitas anak 102.153 - - 102.153 subsidiaries

Entitas asosiasi Associate entities

PT Meppo-Gen 20,00% 59.519 - - 59.519 PT Meppo-Gen

Neto 161.672 - - 161.672 Net

Lihat juga Catatan 1c atas laporan keuangan konsolidasian untuk informasi lain mengenai entitas anak dan entitas asosiasi.

See also Note 1c to the consolidated financial statements for more information on subsidiaries and associate entities.