Min at 012014

download Min at 012014

of 32

Transcript of Min at 012014

  • 8/18/2019 Min at 012014

    1/32

    minat         MAJALAH INTERNAL NUSANTARA EMPAT 

    Edisi Januari 2014

    Mitra Binaan PTPN IV Ikuti Potensi Nusantara Expo 2013

    Menuju BUMN BersihTahun 2014

    Indonesia Green Award, PTPN IV Raih 2 Penghargaan

    Meraih Anugerah BUMN Berdaya Saing Terbaik 2013

  • 8/18/2019 Min at 012014

    2/32

    Rekaman Lensa MINAT

    Sertijab. Dirut Erwin Nasution saat menandatangani Berita Acara Serah Terima Jabatan Manajer Kebun Pabatu Ir. Rizal H. Damanik Kepada Ir. Brata

    Wahyu Rizal disaksikan seluruh jajaran Direksi PTPN IV, Senin 2/12, di Auditorium Kanpus Medan (kiri ). Manajer GUU I Budiono saat membacakan faktaintegritas pejabat puncak dan diikuti seluruh peserta sertijab (kanan).

    Cenderamata. Dirsdm Andi Wibisono selaku Dewan Penasehat Puskopkar PTPN IV memberikan cenderamata sebagai ucapan terimakasih berupa satubuah cincin dari Puskopkar kepada Syahruddin Ali atas berakhirnya masa jabatan sebagai Ketua V Puskopkar PTPN IV dan saat ini masih menjabatManajer Umum disaksikan Ketua I Hj. Deriati dan Ketua IV Nurmala Dewi Hasibuan, Selasa 3/12, di ruang Dirsdm ( kiri ). Muhtadin Harahap selaku KetuaIII dan Taufqqurrachman selaku Sekretaris I Puskopkar yang menjalani pensiun dari perusahaan juga menerima cenderamata ucapan terimakasih berupasatu buah cincin dari perusahaan yang diserahkan oleh Dewan Penasehat Puskopkar PTPN IV (kanan).

    SP-Bun. Dirut Erwin Nasution, Dirkeu Setia Dharma Sebayang, Dirsdm Andi Wibisono, Kabag Sekretaris Perusahaan Mohd. Abdul Ghoni, dan KetuaSP-Bun Wispramono Budiman, beserta Pengurus SP-Bun, foto bersama saat acara pelepasan Bantuan Bencana Alam Gunung Sinabung, Kamis 5/12,di depan Kantor Pusat Medan (kiri ). Usai memberikan bantuan, Ketua SP-Bun Wispramono Budiman dalam suasana haru memberikan salam sembarimengucapkan kalimat bersabar dan tawakal kepada para pengungsi di tempat penampungan Islamic Centre Kabanjahe, Tanah Karo (kanan).

  • 8/18/2019 Min at 012014

    3/32

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 2014 3

    SURAT 

    DARI JALAN

    SUPRAPTO NO. 2Para staf, karyawan dan mitra kerja yang saya muliakan.

    Selamat menyambut ahun Baru 2014. Semoga ditahun ini, kita semua menemukan hal-hal baru yanglebih baik. Kiranya, setiap tindakan kita di masa lalu dansekarang akan dapat membawa kita kepada konsekuensiyang menyenangkan dan bergerak lurus menuju apayang kita cita-citakan. Amin.

    Kita telah melewati tahun 2013 dengan berbagaicatatan. Di antaranya adalah fakta bahwa instabilitasekonomi global telah mengganggu sejumlah target kerjayang kita tetapkan. Kita telah berusaha keras, namunuhan jualah yang menentukan hasilnya. Namun bilamasalah-masalah yang kita hadapi di masa lalu dapatkita angkat bersama sebagai hikmah, maka pelajaranpertama yang dapat kita petik adalah, kita benar-benartelah hidup dalam sebuah kampung global ( globalvillage ) di mana kita tidak bisa lagi membatasi rencanaperusahaan berdasarkan apa yang kita punya. Mulaisaat ini, kita harus mulai membangun rencana kita

    berdasarkan apa yang dimiliki dunia pada hari ini danapa kemungkinannya di masa mendatang.

    Sebagaimana sebuah kampung, kapasitas ekonomidunia tentulah terbatas. Di tengah keterbatasan itu, kitasemua berbagi peran untuk menemukan keseimbangan.Dalam proses menuju keseimbangan (equilibrium) itu,sering terjadi proses-proses yang menyakitkan. Dalamteori survival of the fittest , kemungkinan yang terjadiadalah kematian atau kepunahan makhluk hidup untukmemberikan tempat kepada kelompok makhluk hidupyang lebih kuat dan unggul. Relevansinya dalam dunia

    bisnis dan ekonomi adalah terjadinya kebangkrutan atau

    kemunduran untuk memberikan tempat bagi usahayang lebih sehat.

     Apakah “usaha yang sehat” itu? Indikasinya ternyatatidak tergantung kepada besar atau kecilnya suatu unitusaha itu, melainkan sangat ditentukan oleh cara kerjaatau mekanisme yang berlangsung dalam perusahaanbersangkutan. Perusahaan yang sehat sama dengan

    tubuh manusia yang sehat. Ia tak boleh terlalu gemukkarena kekurangan gerak. idak boleh ada lemak yangmenumpuk, karena bisa-bisa ia terancam stroke . Hati-hati pula dengan penumpukan gula.

    Untuk itu, marilah selalu menjaga kesehatanperusahaan kita ini. Mari mengeluarkan biaya secaraefisien, dan menggunakannya dengan efektif. Maribergerak (bekerja keras) dan “berkeringat” setiaphari agar kita tidak terjangkit penyakit malas danketidakbergunaan. ahun 2014 ini adalah tahunyang penuh gairah dan euforia. Ombak semakinbesar di haluan. Untuk itu, telah dipilih sebuah

    tema perusahaan yang relevan dengan masalah ini,yaitu “ahun ata Kelola erbaik serta Ungguldalam Produktivitas dan Biaya”. Semoga denganmengamalkan tema ini, kitalah yang akan menjadisalah satu the survival of the fittest itu.

    Selamat bekerja, selamat berjuang!

    Dirut

    Erwin Nasution

  • 8/18/2019 Min at 012014

    4/32

    MINAT

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 20144

    REDAKSI

    MENYAPAKEPUUSAN DIREKSIP PERKEBUNAN NUSANARA IV

    (PERSERO)Nomor : 04.01/Kpts/02/III/2013

    PenasihatDireksi

    Pemimpin RedaksiKabag Sekretaris Perusahaan Wakil Pemimpin RedaksiKaur Humas/Komunikasi

    Sekretaris Redaksi

    Dina Chairunnisa Nasution

    Staf Redaksi:Liputan Khusus

    Syahrul Aman Siregar, ofan Erlangga Sidabalok 

    Bisnis ProsesMasriefnal Muaz, Dewa Putu Siantara,

    Emir Rizal Lubis, Sri Anggraeni, Al Irwin Manova,Dedy Amirsyah

    Hubungan Industrial Wispramono Budiman, Rohana,

    Dina Chairunnisa Nasution

    Inovasi

    Handy Oktaruna, Khayamuddin Panjaitan,Mahdi Al Haris

    Hukum Rudi Hartono, Ganda Wiatmaja 

    Beranda  Latifah Hanum, Syahrul Aman Siregar,Effendi ambunan, Sri Banun Ningsih

    Fotografer Effendi ambunan, Rafsanjani

    Distribusi Sri Banun Ningsih, Usia Ndruru

    Desain Grafis Akhmad Junaedi Siregar

    Diterbitkan

    Corporate Secretary

    PT Perkebunan Nusantara IV

    Alamat

    Corporate Secretary

    Kantor Pusat PTPN IV

    Jl. Letjend. Suprapto No.2 Medan - 20151

    Telp. (061) 4154666 ext 4015

    Fax(061) 4573117

    e-mail: [email protected] 

    Pembaca yang budiman.

    Memasuki edisi pertama di tahun 2014 ini, kami berusahamewaspadai jebakan rutinitas keredaksian yang dapatmenumpulkan sensitifitas kami terhadap perkembanganinformasi yang dibutuhkan perusahaan. Sebagaimanadiketahui, rutinitas adalah musuh bagi penerbitan berkala.

    Bahkan apabila tidak dapat mengatasinya, sebuah mediaseperti Majalah MINAT  ini bisa membeku oleh kehadirannyasendiri yang monoton dan sama.

    api kami merasa sangat beruntung, karena setidaknya padatiga edisi terakhir telah terjadi beberapa perubahan yangmeningkatkan semangat kerja kami. Yang paling utama diantaranya adalah hadirnya tulisan-tulisan dari para Direksisecara rutin di setiap edisi. entu saja, tulisan ini memberikanperspektif baru dari top level , sehingga kita dapat menerimainformasi dari orang pertama mengenai haluan kapal ini.Dengan membaca majalah ini, maka kita semua berpeluang

    mengikuti perkembangan pemikiran Direksi, terlepas di posisiapapun peran dan level tanggung jawab kita.

    Demikianlah, di awal tahun ini, kami merasa gembira karenasemakin dapat menguatkan peran majalah ini dalam merajutdan menghubungkan pemikiran dari rentang strukturterdekat maupun terjauh ke dalam sebuah medium majalahini. Kiranya tradisi menulis ini akan menjadi satu budayatersendiri yang khas di lingkungan keluarga besar PPN IV,dan dapat diikuti oleh kalangan yang lebih luas di perusahaanini. Kami akan semakin membuka diri untuk tulisan-tulisanyang berasal dari bagian manapun, asalkan ia dapat memberikontribusi pemikiran dan gagasan untuk memajukan

    perusahaan.

    Bagaimanapun juga, pemikiran yang beragam adalah kekayaansosial yang dapat kita ramu dan sajikan menjadi kekuatanstruktural. Lebih dari itu, keberagaman bisa menjauhkankita dari bahaya monoton dan kebekuan sudut pandang.Kami sangat menakuti hal yang satu ini. Makanya, ayolahmenulis. Ayo berkontribusi lebih aktif di tahun 2014 ini danseterusnya.

    Selamat memasuki hari pertama Anda di 2014. Semoga lebihbaik!

  • 8/18/2019 Min at 012014

    5/32

  • 8/18/2019 Min at 012014

    6/32

    MINAT

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 20146

    Liputan Khusus

    Pameran yang diikuti oleh 25 stand  inidiselenggarakan dalam rangka mendukung

    program pemerintah untukmeningkatkan sektorekonomi dan pariwisata, serta bertujuan sebagai

    sarana bagi perusahaan, produsen dan pengusaha kecilmenengah (UKM) untuk mempromosikan produk dan

     jasa secara efektif dan efisien. Ajang ini didedikasikanbagi perusahaan-perusahaan swasta, instansi pemerintahpusat dan daerah, serta Badan Usaha Milik Negara,khususnya mitra binaannya.

    Dalam pemeran ini disediakan informasi investasi,teknologi dan pendidikan bagi perdagangan usaha kecilmenengah, juga dihadirkan produk-produk unggulan

    setiap daerah ser ta budaya dan pariwisata. ujuannya

    Mitra Binaan PTPN IV Ikuti Pameran

    Potensi Nusantara Expo 2013

    1. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi DIY Tasbir, SH,

    MM, melakukan gunting pita sekaligus meresmikan

    pembukaan Pameran Potensi Nusantara Expo 2013 di

    Mall Galeria Yogyakarta, 21 Nopember 2013.

    2. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi DIY Tasbir, SH, MM,

    saatmengunjungi stand pameran mitra binaan PTPN

    IV (Persero) usai membuka pameran di Mall Galeria

    Yogyakarta.

    3. Asisten PKBL Program Kemitraan Aditia Prananta, SE

    menjelaskan kepada Kepala Dinas Pariwisata ProvinsiDIY mengenai salah satu produk mitra binaan PTPN IV

    (Persero).

    4. Foto bersama Tim Pameran PKBL Mhd. Rasyid, Abd. Hakim Hasibuan, dan

    Mitra binaan PTPN IV (Persero) di stand Pameran Potensi Nusantara Expo

    2013 di Mall Galeria Yogyakarta.

    5. Stand mitra binaan PT Perkebunan Nusantara IV (Persero) mendapatpenghargaan penilaian kategori stand terbaik ketiga dari penyelenggara

    Pameran Potensi Nusantara Expo 2013.

    Mitra binaan PPN IV mengikuti Pameran Potensi Nusantara Expo 2013 yangdiselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta dan P. Defia

    Production di Mall Galeria Yogyakarta pada tanggal 21-24 Nopember 2013.

    untuk memperkuat pasar dalam negeri dan membangun jaringan bisnis hingga meningkatkan kecintaan masyarakat

    terhadap produk bangsa sendiri.

    Peserta pameran yang berjumlah sekitar 25 stand  diantaranya berasal dari Disperindag Provinsi SumateraUtara, Provinsi Kalimantan engah, Kabupaten Jombang,Kabupaten Probolinggo, P Perkebunan NusantaraIV (Persero), P Pertamina (Persero), P Madu Baru,Kabupaten Pasuruan, Provinsi jawa imur, ProvinsiMakasar, dan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

    Pada kesempatan itu, stand  P Perkebunan Nusantara IV(Persero) mendapat penghargaan penilaian kategori stand  

    terbaik ketiga dari penyelenggara.

    1

    2

    3 5

    4

  • 8/18/2019 Min at 012014

    7/32

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 2014 7

    Liputan Khusus

    PPN IV memiliki arealkonservasi seluas 5.648 hayang tersebar di 33 unitkebun. Sebagai perusahaan

    yang peduli terhadap lingkungan,PPN IV mewujudkan komitmendalam pelestarian keanekaragamanhayati dengan memelihara setiap arealkonservasi yang dimiliki. Salah satunya

    adalah hutan Bronbosch sebagaiekosistem hutan hujan tropis primeryang masih tersisa di Kebun Bah Jambi.Posisinya terletak pada koordinat99011’0’’E (Bujur imur) dan 2058’0’’ N(Lintang Utara) dengan luas 34,7 ha.

    Pelestarian hutan konservasi inisejalan dengan misi PPN IV untukmeningkatkan tanggung jawab sosialdan lingkungan serta ikut menunjangkebijakan program pemerintah dan

    daerah. Upaya untuk melestarikan

    Indonesia Green Award,

    PTPN IV Raih 2 Penghargaan

    ekosistem ini, salah satunya adalahmelalui RSPO di mana PPN IV sejaktahun 2009 telah menjadi salah satuanggota dengan nomor membership 1-00-8209-00000.

    Sebagai bentuk keseriusan, maka padabulan Mei tahun 2013, PPN IVmengikuti Indonesia Green Award

    di Jakarta yang diselenggarakan olehKementerian Lingkungan Hidupbekerjasama dengan Latofi sebagaipenyelenggara. Dalam hal ini PPNIV berhasil memperoleh 2 (dua)penghargaan, yaitu sebagai PerusahaanPelestari Keanekaragaman Hayati danPerusahaan Pelestari Sumber Daya Air.

    Berdasarkan Konvensi KeanekaragamanHayati (Biodiversity Convention) yangdiratifikasi oleh Pemerintah Indonesia

    melalui Undang-undang Nomor 5

    ahun 1994, pelestarian alam telahmenjadi komitmen nasional yangmembutuhkan dukungan seluruhlapisan masyarakat. RSPO dan ISPOmenyatakan bahwa ekosistem hutanhujan tropis dataran rendah primersangat terlarang untuk diganggu danharus dilestarikan oleh perkebunansawit. ujuannya adalah untukmemelihara fungsi ekologi kawasan

    sumber mata air dan sekaligusmenciptakan habitat bagi satwa liar.

    Perlindungan juga diberikan terhadappepohonan. Keberadaan bermacam jenistumbuhan ( flora ) yang ada di kawasanhutan Bronbosch sangat mempengaruhiketersediaan mata air, sehubunganresapan air akan terjadi dengan adanyakumpulan tumbuhan yang dapatmenahan air.

    Manajemen Kebun Bah Jambi yangtelah memelihara dan menata kawasanhutan Bronbosch sangat diharapkanuntuk melaksanakan pemantauankarena hutan ini dapat sekaligusmenjadi tempat belajar bagi aktivis-aktivis lingkungan yang berada disekitar kebun, terutama generasi mudaperkebunan. (RHO/Perencanaan)

    Pohon raja tualang (Kompasia excelsea) dihutan Bronbosch.

    Trof Indonesia Green Award 2013 yang diperoleh PTPN IV.

  • 8/18/2019 Min at 012014

    8/32

  • 8/18/2019 Min at 012014

    9/32

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 2014 9

    Untuk itu, ia mengajak semua pihakmelakukan pekerjaan dengan semangat,ikhlas dan sungguh-sungguh sertamengharapkan ridho dari uhan YangMaha Esa agar segala upaya yangdilakukan menjadi amal ibadah secarakeseluruhan.

    Erwin menekankan, tantangan ke depanbagi perusahaan perkebunan cukupberat. Ini berangkat dari pengalamantahun 2013 yang cukup menjadipelajaran bagi perkebunan, di manaharga jual CPO dan produktivitasnyaturun dalam waktu yang sama. Olehkarenanya perusahaan harus mempumeningkatkan daya saing dengan

    menciptakan inovasi dan efisiensi disemua lini.

    Di tahun 2014 ini, tuntutan terhadaptata kelola korporasi dengan koridorGCG yang terukur menjadi salahsatu faktor kunci. Implementasieprocurement, ebidding  dan pelaksanaanroad map BUMN bersih merupakanamanah pemegang saham yang harusdilaksanakan.

    idak mengherankan kalau ada nuansayang berbeda dari sertijab kali ini. Parapemangku jabatan puncak bersediamenandatangani pakta integritas yangsecara eksplisit memuat amanah yangsetiap saat akan dievaluasi. Maknanya,

     jika menurut penilaian manajemen iatidak cakap dan tidak amanah, makatanggung jawabh akan dialihkan kepadapejabat lain.

    Sertijab Berdasarkan Keputusan Direksi PPN IVNo: 04.15/Kpts/R/121/XI/2013

    Karyawan Pemangku Jabatan Puncak yang Menerima Mutasi

    NAMA JABAANEdi Supradigama Kabag Hukum dan PertanahanLidang Panggabean Kabag Umum Yanto Ginting Manajer PBBNurmala Dewi Hasibuan Kabag SDMRizal H. Damanik Kabag anamanBrata Wahyu Rizal Manajer Kebun Pabatu Ahmad Syukri Noviar Manajer Kebun BerangirLeonard Parlindungan Manajer Kebun Aek Nauli Yuniarwan Sebayang Manajer Kebun AjamuMananti A. Butar-Butar Manajer Kebun Panai Jaya Iman Suadinoto Manajer Kebun Pasir Mandoge Jhon Edi Purba Manajer dengan tugas khususBenny Alfian Manajer dengan tugas khusus

    Budiono Manajer GUU IMhd. Zulham Audi Manajer GUU IIIM. Deddy Pratopo Kabag Pengembangan Usaha Eka Priari Manajer GUU IV Razak Manajer Kebun Dolok IlirIrwansyah Dalimunthe Manajer Kebun Gunung BayuSukiman Manajer Kebun Meranti Paham Asral anjung Manajer GUU IIMade Supantana Manajer Kebun Bah JambiEddy Usman Manajer Kebun Dolok SinumbahRasyid Dian Manajer Kebun Adolina

    Karyawan yang Mendapat Promosi Jabatan

    NAMA JABAAN Aswin Manajer Kebun anah Itam UluIrianto Kabag Pengolahan Amrin Pane Manajer Kebun onduhanSetiawan arigan Manajer MSISuyadi Manajer Kebun imurBM Sutio Baskoro Manajer Kebun Sidamanik  Albert Ginting Manajer KPJ Afrizal Manajer Kebun obasariMarthias M Manajer Plasma Madina Mardani ampubolon Manajer Kebun Padang MatinggiDarma Moga Purba Manajer Kebun Bah Birung Ulu

    Karyawan yang Memasuki MB/Pensiun

     A. Wahid Rambey Muhtadin HarahapaufiqqurrachmanImanuel SingarimbunSigit KaryadiIndah riharyaniHanif SoekasmanBagian MA PulunganParpunguan Simatupang Marolop Simarmata Paulus Adil Karo-KaroZainal AbidinSumar

    Makmur

    Liputan Khusus

  • 8/18/2019 Min at 012014

    10/32

    MINAT

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 201410

    Serikat Pekerja Perkebunan (SP-Bun) PPN IV melaksanakankegiatan sosial peduli bencana,Kamis 5 Desember 2013 lalu,

    yang merupakan program rutin khususuntuk daerah yang terkena bencanaalam. Bantuan kepada korban bencanaalam letusan Gunung Sinabung inidiberikan pada empat titik poskopengungsian, yaitu Posko Utama,Masjid Agung, Islamic Center danUniversitas anah Karo, yang seluruhnyaberada di kawasan Kabanjahe, anah

    Karo.

    Ketua Umum SP-Bun PPN IV Wispramono Budiman mengatakan,bantuan yang diberikan SP-Bunmerupakan wujud kepedulian seluruhkaryawan PPN IV kepada parapengungsi korban bencana alamGunung Sinabung. ujuannya untukmeringankan beban yang dirasakanoleh para pengungsi yang berada dipenampungan. “Mudah-mudahan

    bantuan ini dapat bemanfaat secara

    langsung dan tepat sasaran. Dan saya juga ingin menyampaikan salam dariKetua Federasi SP-Bun PPN yangtidak dapat hadir saat ini namun beliautelah berusaha memotivasi kita semuauntuk segera menyalurkan bantuandan berharap seluruh pengungsi dapatmemperbanyak sabar dan tawakal serayaberdoa agar keadaan ini cepat berakhir,”kata Wispramono.

    Suasana haru tampak ketika KetuaUmum beserta jajaran Pengurus Harian

    SP-Bun berjabatan tangan langsungkepada para pengungsi di PoskoPenampungan. Wispramono Budimanmengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh jajaran direksidan manajemen yang sebelumnyatelah berpartisipasi dan menunjukkankepedulian kepada korban bencanaalam Gunung Sinabung, yakni denganmemberi bantuan berupa 20 ton beras,5 ton gula dan 400 kotak mie instandi 7 titik, yaitu Posko 1 Masjid Agung

     Jl. Veteran Kabanjahe, Posko 2  Klasis

    SP-Bun PTPN IV Peduli

    Bencana Gunung Sinabung

    GBKP Jl. Kiras Bangun Kabanjahe,Posko 3 Gedung Serbaguna/KNPI Jl.Pahlawan Kabanjahe, Posko 4  ZentrumGBKP Jl. Nabung Surbakti Kabanjahe,Posko 5  GBKP Payung Desa Payung,Posko 6  Mesjid Payung Desa Payungdan Posko 7  Desa Mardinding Kec.iganderkat.

    Bantuan yang diberikan SP-Bun kaliini antara lain berupa handuk 83, 5lusin, makanan balita 37 karton, sabun200 kotak, ikan asin belah 300 kg dan

    pakaian dalam untuk pria dan wanita251 lusin.

    Pemberian bantuan di 4 titik posko juga dihadiri pengurus SP-Bun PusatPPN IV, di antaranya SekretarisUmum Mashudi Erhan, Ketua VI M.Najib Lubis, Ketua VII Nano Junaidi,Sekretaris I Burhanuddin Lubis,Sekretaris VII Deni Candra Iskandar,Bendahara III Suyatno, dan BendaharaVII Chairul Hilman Harahap. (set) 

    Liputan Khusus

  • 8/18/2019 Min at 012014

    11/32

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 2014 11

    berkelanjutan. Penerapan GCG sebagaibudaya perusahaan bukan hanya untukkalangan internal, namun juga berlakuterhadap kalangan eksternal seperti paramitra bisnis, pelanggan dan pemangkukepentingan lainnya.

    BUMN diharapkan dapat terusmengembangkan daya saing gunamendukung peningkatan daya saingnasional. Anugerah BUMN pun

    dibentuk sebagai ajang penghargaan(award) pelaku BUMN dengantujuan mendorong dan merangsangBUMN untuk terus meningkatkan dayasaing pada ranah organisasi, budayakerja, dan bisnis, agar menghasilkanproduk dan jasa yang unggul dalampersaingan.

    Penghargaaan diberikan berdasarkanhasil perundingan panel ahli dandewan juri melalui kajian kuesioner

    dan pendalaman kuesioner. Bertindak

    Meraih Anugerah BUMN Agroindustri

    Berdaya Saing Terbaik 2013

    PPN IV berhasil meraihposisi terbaik kedua

    pada Anugerah BUMN

     Agroindustri Berdaya Saingerbaik 2013. Anugerah ini

    diselenggarakan oleh BUMNTrack  yang didukung olehPPM Manajemen, Kamis

    (5/12), di Ballroom GrandMulia, Kuningan, Jakarta.

    Kali ini Panitia mengusungtema “Membangun Daya

    Saing untuk Mewujudkan

    BUMN Unggul”. sebagai juri kehormatan adalah MenteriBUMN Dahlan Iskan, yang dibantuoleh Dewan Juri Anugerah BUMN, diantaranya anri Abeng, Ilham Habibie,

     Aviliani, A Pandu Djajanto, AgusPambagyo, Muhammad Said Didu,Hermawan Kartajaya, Syamsuddin CHHaesy, Martinus Sulistio Rusli, danHadi M Djuraid.

    Dalam presentasi pendalaman kuesioner

    di hadapan dewan juri dan panel ahli,PPN IV mengirimkan Deriati (KabagMR dan GCG), Aida Farida (KabagPerencanaan), Syahrul Aman Siregar(Humas), dan Halil Nasution (KaurBagian Perencanaan).

    Sebanyak 63 BUMN mengisi danmengembalikan kuesioner untuk dikajioleh tim PPM Manajemen. Dari jumlahtersebut, sebanyak 50 BUMN diundanguntuk presentasi pendalaman kuesioner

    di hadapan dewan juri dan panel. (sas)

    Penghargaan ini diperoleh PPNIV atas upaya perusahaanmelakukan optimasi teknisdalam proses pengolahan kelapa

    sawit yang mampu meningkatkankapasitas produksi, rendemen, kualitashasil, kemudahan operasi, kemudahanpemeliharaan dan keamanan/keselamatan. Dengan otomatisasiperalatan, tenaga kerja menjadi lebihterampil dan lebih berteknologi.

    Melalui implementasi teknologi verticalsterilizer, PPN IV telah dinilai berhasilmengurangi dampak negatif yang terjaditerhadap lingkungan, kebersihan pabriklebih terpelihara, keselamatan kerja lebihbaik, dan faktor-faktor ini sesuai denganpenerapan ISO 9001:2008 dan ISO14001:2004.

    Keunggulan daya saing yang lainyaitu, PPN IV berkomitmen untuk

    menerapkan GCG secara konsisten dan

    Liputan Khusus

  • 8/18/2019 Min at 012014

    12/32

    MINAT

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 201412

    SAYA, KAMI, ANDA, atau KIA 

     Ada empat sebutan dalam tatananpenunjukan subyek orang dalamkomunitas, yaitu saya, kami, anda, dan kita . Ketiga sebutan pertama, yaitusaya-kami-anda, menunjukkan adanyaeksklusifitas subyek dalam komunitas,artinya bahwa ada kelompok orang

    di dalam dan ada kelompok orangdi luar dalam komunitas tersebut.Sedangkan sebutan terakhir, yaitu kita, lebih menunjukkan inklusifitas dalamkomunitas, artinya bahwa semua orangdalam komunitas tersebut merupakansatu kesatuan yang utuh.

    Di manapun komunitas berada, suasanainklusif jauh lebih baik dan dapatditerima oleh seluruh anggota komunitasdaripada suasana eksklusif.

    Mengapa pada awal tulisan ini sayamembuat pembatasan subyek terlebihdulu? Jawabannya adalah karena tulisanini saya tujukan kepada semua pembaca,termasuk diri saya, dalam satu koridorkesatuan komunitas secara inklusif,yaitu komunitas PPN IV. Maka itu,saya lebih suka menggunakan kata kita  sebagai subyek.

    Mengapa “KIA” Ada di Sini?Orang yang berada di suatu tempat

    tertentu seperti mall atau rumah makan

    Mengapa KITA

    (Ada) di Sini?

    Oleh Memed Wiramihardja Direktur Perencanaan dan

    Pengembangan Usaha

    atau supermarket, pasti ada alasan kuatmengapa dia berada di tempat tersebut.Penggerak dari semua itu biasanya adalahadanya kebutuhan atau keperluan ataukepentingan dari orang tersebut, baikbersifat individu ataupun kelompok, danbisa karena kesadaran ataupun karenaketerpaksaan. Intinya adalah pasti ada

    alasan kuat di balik keberadaan seseorangmemilih masuk di suatu tempat.

     Apa yang menyebabkan orang tertarikuntuk berkunjung ke suatu mall atautempat tertentu, pasti karena di tempattersebut ada sesuatu yang dia perlukan.Untuk bisa di tempat tersebut diaharus mengikuti aturan main yangtelah ditetapkan oleh pengelola ataumanajemen tempat tersebut. Sebagaicontoh dia harus memarkir kendaraannya

    di tempat tertentu dan mungkin harusmembayar, dan lain-lain. Dengan katalain bahwa setiap tempat pasti telahmemiliki aturan main tersendiri yangharus dipatuhi oleh para pengunjungnyayang ingin berada di tempat tersebut.

    Demikian juga halnya dengan orang-orang yang masuk untuk bersatu dalamtempat yang bernama PPN IV. Pastimereka telah mempunyai alasan-alasankuat yang mendorong mereka masukke PPN IV. Di sisi lain PPN IV juga

    telah memiliki aturan main yang harusditaati oleh mereka yang bergabungdalam PPN IV. Oleh karena itu,akan muncul sinergi yang kuat bagiorang-orang yang berniat masuk kedalam PPN IV (kita) dan telah bisamenyesuaikan diri dan menaati aturanmain yang ditetapkan oleh PPN IV.

    Hubungan Interdependensi Jika kita berbicara tentang PPN IV,maka akan ada dua organ utama dalam

    perusahaan ini, yaitu (1) perusahaan

    (PPN IV) sebagai entitas bisnis dan(2) kita  yaitu semua orang yang beradadalam PPN IV yang memiliki ikatanformal dengan PPN IV, mulai dariKomisaris, Direksi, sampai dengankaryawan pelaksana terendah sebagaipenggerak bisnis. Antara kedua organ ini,masing-masing berperan sangat penting

    dalam aktivitas bisnis PPN IV. Yangsatu dan lainnya memiliki hubunganinterdependensi (saling ketergantungan).

    Kita semua telah memahami bahwasetiap aktivitas yang melibatkan lebihdari satu organ maka di antara organ-organ tersebut pasti saling tergantungantara satu dan lainnya untuk bergerakbersama dengan cara yang selaras danharmonis dalam rangka menghasilkankeluaran (outcome ) yang diinginkan.

    Dalam tulisan ini, bahasan yang inginsaya angkat bukan tentang entitasbisnis PPN IV, tetapi tentang kita  sebagai penggerak PPN IV. Sudahdiungkapkan di atas bahwa antarakita  dan PPN IV terdapat hubunganyang saling tergantung dan salingmembutuhkan. PPN IV membutuhkankita karena tanpa kita maka PPNIV tidak dapat menghasilkan nilaitambah ekonomi dan nilai manfaatbagi masyarakat dan lingkungannya.

    Sebaliknya, kita membutuhkan PPNIV karena tanpa PPN IV kita tidakmemperoleh nilai tambah diri yangantara lain berupa pendapatan finansialdan status sosial.

    Dalam kaidah hubungan interdependensidikatakan bahwa proses aktivitas akanmenghasilkan keluaran yang maksimal

     jika antar organ yang terlibat dalamproses aktivitas tersebut, masing-masingmemberikan kontribusi yang baik dan

    benar sesuai dengan fungsi dan perannya

    Beranda Direksi

  • 8/18/2019 Min at 012014

    13/32

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 2014 13

    di mana organ tersebut berada. Denganmerujuk pada kaidah ini, marilah kitamempertanyakan diri kita masing-masing: “(1) sudahkah kita memberikankontribusi yang baik dan benar kepadaPTPN IV?, (2) sudah setimpalkah antaranilai tambah diri yang kita peroleh dariPTPN IV berupa pendapatan finansialdan status sosial dengan kontribusi yangkita berikan kepada PTPN IV? ”.

    Nampaknya kita perlu melakukanrenungan yang mendalam dan sungguh-sungguh dengan hati serta pikiran yang

     jernih untuk menjawab kedua pertanyaantersebut secara jujur dan tulus.

    Berkontribusi atau Disubsidi Jika Anda diminta untuk memilihapakah ingin berkontribusi ataukahingin disubsidi? Saya sepenuhnyapercaya bahwa jawaban Anda pasti“ingin berkontribusi”. Mengapa? Karenaberkontribusi memiliki konotasi positifdan mengandung marwah yang tinggi.Berkontribusi hanya dilakukan olehorang-orang yang mampu, bermartabat,dan mempunyai harga diri. Sebaliknyadisubsidi memiliki konotasi negatif.

    Subsidi hanya diberikan kepadasekelompok orang yang tidak mampu,atau orang-orang yang memang tidakmemiliki martabat atau harga diri,mereka hanya mengandalkan kepadabelas kasih pihak lain.

    Dalam perusahaan, kita dapatmencermati adanya sekelompok orangyang memiliki semangat dan kualitaskerja prima dan sekelompok orangyang memiliki sikap kerja sebaliknya,padahal kedua kelompok orang tersebut

    mendapatkan gaji yang sama dariperusahaan. Untuk hal seperti ini, kitadapat katakan bahwa kelompok pertamamasuk dalam kategori orang-orangyang berkontribusi dalam perusahaan.Sedangkan kelompok kedua dapatdikategorikan sebagai orang-orangpenerima subsidi dari orang-orangkelompok pertama.

    Kita diajarkan bahwa tangan di atas lebihmulia dari pada tangan di bawah. Artinya

    yang suka memberi lebih mulia dari

    pada yang suka meminta. Dengan katalain, berkontribusi lebih mulia daripadadisubsidi.

    Selanjutnya saya ingin mengilustrasikanuraian di atas ke dalam perilaku sehari-hari dalam pekerjaan. Bahwasanya setiapkaryawan yang bekerja di perusahaan,pasti ada serangkaian aktivitas yang harusdikerjakan. Proses kerja tersebut sudahtercantum dalam uraian pekerjaan ( jobdescription) yang biasanya meliputi tugasdan tanggung jawab serta wewenangdan hak, sehingga ada keseimbanganantara tugas dan tanggung jawab dengan

     wewenang dan hak. Dengan demikianmenjadi sangat jelas bahwa setiap

    orang yang berada dalam perusahaantentu mempunyai peran dan tanggung

     jawab pekerjaan yang diperlukan olehperusahaan. Maka itu menjadi aneh jikadalam perusahaan ada orang-orang yangberleha-leha atau mangkir (bolos) kerja,bahkan berbuat sesuatu yang merugikanperusahaan.

    Gaji Halal atau Rezeki TayibSekarang marilah kita bahas tentang hak,di mana di dalamnya ada kompensasi

    berupa uang yang biasa dibawa pulangatau disebut take home pay. Uang yangdibawa pulang ke rumah sebagai hasilkerja kita untuk mencukupi kebutuhanhidup keluarga di mana ada anak, isteri,dan kadang kala ada orang tua dansuadara-saudara yang ikut di rumah kita.Saya ingin menggarisbawahi kalimat “mencukupi kebutuhan hidup “ ini berartibahwa sebagian uang yang kita bawa kerumah akan digunakan oleh keluargakita untuk dimakan dengan tentunyadibelanjakan terlebih dahulu berupa

    bahan makanan. Di sisi lain ada kalimatbijak yang kita percayai benar adanyabahwa hati-hati dengan setiap harta yangdimakan, karena kalau berasal dari hal-hal yang tidak baik akan membentuk

     jiwa yang tidak baik juga, karena nantiakan mengalir darah yang terkotoridalam tubuh kita.

    Kita harus mewaspadai apakah uang yangkita dapatkan sudah sesuai dengan apayang telah kita berikan berupa karya dan

    upaya, atau mungkin karya dan upaya

    kita terlalu kecil dibandingkan dengankompensasi yang kita terima? Jika hal initerjadi berarti ada bagian yang bukan hakkita.

    Bagaimana cara mengatasi hal ini,adalah sederhana saja. Bekerjalah yangsungguh-sungguh semata karena Allah,sehingga apa yang kita berikan menjadi

     jauh lebih tinggi dibandingkan apa yangkita terima, biarkanlah sisanya menjadiurusan Allah (Do our best and lets Allahdo the rest ), dan perbanyaklah sedekahdan menolong sesama.

    Gaji halal saja tidaklah cukup tapi jugaharus menjadikan rezeki yang thayib atau

    baik. Sebagai contoh, daging sapi ituhalal dimakan, tapi kalau sudah terlalulama disimpan dan kemungkinan mulairusak maka daging tersebut menjaditidak baik. entu contoh daging sapi inihanya ilustrasi sederhana saja.

    Ilustrasi yang lebih nyata misalnya,seorang pegawai telah diberi tugastertentu dengan imbalan tertentu. Jikapada pelaksanaannya pegawai tersebutsengaja memperlambat pekerjaannya

    sehingga untuk menyelesaikan targetnyatidak lagi bisa dengan jam kerja normaltapi harus over time  atau lembur sehinggaperusahaan harus membayar uanglemburnya, maka uang lembur yangditerima oleh pegawai tersebut halalhukumnya tetapi tidak thayib. Artinyatidak baik. Mengapa? Karena kalau darisisi prosedur yang berlaku tidak ada yangdilanggar, namun kalau bertanya padahati nurani, serasa ada yang mengganjaldalam hati karena uang lembur diperolehdengan cara yang kurang patut. Dari

    kejadian tersebut sangat mungkin apayang kita kerjakan hanya berdasarkantransaksi menurut pemikiran sendiri,bukan diniatkan untuk memberikanyang terbaik karena Allah. Bukankahbekerja itu ibadah? Dan kalau ibadahtentunya diniatkan untuk Allah sematadan bukan untuk siapa-siapa.

    Semoga tulisan ringkas ini dapatmencerahkan nurani kita sehinggakita dapat bekerja lebih amanah dan

    memperoleh rezeki yang thayib.

    Beranda Direksi

  • 8/18/2019 Min at 012014

    14/32

    MINAT

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 201414

    Liputan Khusus

    Pada riwulan IV tahun 2013,Bagian Program Kemitraandan Bina Lingkungan(PKBL) PPN IV (Persero)

    bekerjasama dengan LPP KampusMedan menyelenggarakan PelatihanManajemen Bisnis (Kewirausahaan)UKM Mitra Binaan PPN IV (Persero).Pelatihan ini diikuti sebanyak 51 UKMMitra Binaan PPN IV (Persero) yangberasal dari daerah-daerah di ProvinsiSumatera Utara meliputi Medan,

    Langkat, Binjai, Deli Serdang danSimalungun.

    Pada kesempatan acara pembukaanPelatihan Angkatan LXX yangberlangsung di Kampus LPP Medanpada tanggal 18-19 Nopember 2013ini, Kepala Bagian Drs. R. riawarman,didampingi Kepala Urusan ProgramKemitraan Irham Sinaga, SH dan

     Asisten Urusan Program Kemitraan Aditia Prananta, SE, menyampaikan

    paparan mengenai potensi UKM

    Mitra Binaan PPN IV (Persero) yangsemakin membaik dalam kegiatan bisnismereka. Hal ini antara lain dibuktikandengan lancarnya pengembalianpinjaman yang diberikan, sertapencapaian angka kolektibilitas padatahun 2012 sebesar 70,09% (audited ),dan angka kemacetan kredit dari tahunke tahun yang semakin kecil.

    “Bagi para UKM Mitra Binaan PPNIV yang memiliki usaha propektus

    akan terbuka peluang untuk mengikutikegiatan studi banding ke lokasi-lokasiUKM berprestasi di berbagai wilayahdi Pulau Jawa dan Sumatera, sertaberpeluang untuk mengikuti event-event  pameran produk UKM Indonesia didalam dan luar negeri,” ungkap Drs. R.riawarman ketika memompa motivasipara peserta. Ia juga mengulas tentangaktivitas PPN IV yang berkaitandengan program Corporate SocialResponsibility  (CSR).

    Para pembicara (fasilitator pemateri)yang berasal dari berbagai kalangan/instansi seperti para pelaku UKM yangtelah sukses, POLMED, profesionaldan LPP juga ikut memberikanpresentasinya menyangkut bidangnyamasing-masing.

    Ketua Panitia Pelatihan ManajemenBisnis UKM Mitra Binaan PPNIV, Drs. Agus Deni Sukanda, M.Si,yang juga pengajar LPP Kampus

    Medan, pada kesempatan tersebutmenyampaikan laporan singkatnyakepada Manajemen PPN IV (Persero).Ia merinci, kerjasama LPP KampusMedan dengan Bagian PKBL PPN IV(Persero) dalam pengelolaan pelatihanbagi para UKM Mitra Binaan PPN IV(Persero) telah dimulai sejak tahun 2008dan hingga saat ini telah dilaksanakansebanyak LXX angkatan pelatihandengan jumlah rata-rata per kelas 30orang mitra binaan atau lebih kurang

    2.100 orang UKM Mitra Binaan PPN

    Pelatihan dan Pembentukan

    Jaringan Usaha Mitra Binaan

    Kabag PKBL PTPN IV (Persero) Drs. R. Triawarman dan Kepala Kampus LPP Medan Bambang Edi Saputro, menyempatkan diri foto bersamadengan peserta pelatihan Manajemen Bisnis UKM Mitra Binaan PTPN IV (Persero).

  • 8/18/2019 Min at 012014

    15/32

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 2014 15

    Liputan Khusus

    IV (Persero) dari berbagai wilayahProvinsi Sumatera Utara.

    Ketua Panitia juga menjelaskan bahwametode pelatihan yang dilaksanakanselama 2 hari efektif per angkatan,dikemas secara praktis dan interaktifdengan model ice breaking , ceramah,

    tanya jawab, diskusi, latihan, simulasi games , bursa pengalaman dan kunjunganlapangan (study visit ).

    No. M a t e ri Pengajar1. Peningkatan Peran PKBL BUMN PPN IV (Persero) PPN IV (Persero)2. Entrepreneurship dan Kewirausahaan LPP Kampus Medan

    3.

    eknik Mengelola Usaha Skala Kecil dan Menengah, Aspek:- Studi Kelayakan Usaha, Pemasaran, Kemasan, Merek dan HAKI- Manajemen Keuangan- Pembukuan dan Pencatatan- Etika, Komunikasi Bisnis dan Pengelolaan enaga Kerja -  Administrasi Pelaporan, Evaluasi dan Monitoring Mitrabinaan

    ProfesionalPOLMED

    PPN IV (Persero)LPP Kampus MedanPPN IV (Persero)

    4. Diskusi Bursa Pengalaman dan Rencana indak Lanjut (RL)im LPP dan PKBL PPN IV

    (Persero)

    5. Kunjungan Studi Lapangan ke Pengusaha Konveksi UD. Hesty im LPP dan PKBL PPN IV

    (Persero)

    6. Ice Breaking, Overview  dan Itegrasiim LPP dan PKBL PPN IV

    (Persero)

    Kabag PKBL PTPN IV (Persero) Drs. R. Triawarman saat memberikan pelatihan Manajemen Bisnis UKM Mitra Binaan PTPN IV (Persero).

    MAERI PELAIHAN MANAJEMEN DAN EIKA BISNIS UKM MIRABINAANP PERKEBUNAN NUSANARA IV (PERSERO)

     ANGKAAN KE LXX Periode 18 s/d 19 Nopember 2013

    Dari hasil supervisi Panitia PKBLPPN IV (Persero) yang didampingiIrham Sinaga, SH selaku KepalaUrusan Program Kemitraan, dan AditiaPrananta, SE selaku Asisten UrusanProgram Kemitraan dan tim ProgramKemitraan, proses belajar mengajar diLPP Kampus Medan ditandai dengan

    partisipasi yang sangat positif dari UKMMitra Binaan. Di samping mendapatkanilmu, wawasan, pengalaman berhargadan suasana baru, para pelaku UKM

    Mitra Binaan PPN IV (Persero) jugadifasilitasi untuk membentuk ForumKomunikasi/Silaturahmi dan KontakDagang, sehingga dalam jangka panjangpara UKM Mitra Binaan PPN IV(Persero) diharapkan dapat terusmembina jaringan usaha terutama antarsesama Mitra Binaan PPN IV (Persero)

    dan alumni pelatihan.

    (AP/PKBL)

  • 8/18/2019 Min at 012014

    16/32

    MINAT

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 201416

    Tema Utama

    P Perkebunan Nusantara IV (PPN IV) sebagaisalah satu Badan Usaha Miliki Negara (BUMN)telah melakukan transformasi, termasuk dalamhal pengelolaan SDM. Hal ini tercermin

    dalam program transformasi yang telah dicanangkanDireksi PPN IV yaitu: SDM sebagai asset yang palingpenting yang harus ditransformasi menuju suatu tingkatkualifikasi yang diakui secara universal, dalam aspekkompetensi, kapabilitas dan integritas.

    Kompetensi merujuk kepada keahlian dan keterampilanyang berkaitan dengan tugasnya. Kapabilitas berkaitandengan motivasi, daya juang, prakarsa, kemampuanmembangun jaringan dan kerjasama. Sedangkanintegritas berkaitan dengan loyalitas, kejujuran dantrustworthiness. Profesionalitas, mengacu kepada standarkemampuan/kecakapan pekerja sesuai dengan bidangtugas/jabatan yang disandangnya.

    Masing masing pekerjaan mempunyai standarkompetensi yang berbeda. Kompetensi biasanya bersifatketerampilan teknis atau dalam pengertian kemampuanmanajerial. Spencer & Spencer, 1993, menyatakan,

    kompetensi adalah karakteristik dasar seseorang yangdapat dipakai untuk memprediksi tingkat efektifitas,dan atau keberhasilan dalam tugas dan tanggung jawabdalam situasi tertentu.

    Hasil penelitian di Universitas Michigan menyimpulkan,kompetensi yang perlu dimiliki SDM dewasa di masadepan adalah: Mengetahui pengetahuan tentangbisnis, memiliki keahlian dalam mengelola SDM,memiliki kemampuan mengelola perubahan, memilikikemampuan mengelola budaya, memiliki kredibilitaspersonil, dan mampu mengikuti perubahan organisasi.

    Dalam upaya meningkatkan kompetensi SDM, PPNIV secara periodik telah melakukan pelatihan kepadakaryawannya seperti kursus jabatan, seminar, semilokadan inhouse training , baik untuk karyawan golongan IAsampai IID maupun untuk golongan IIIA sampai IVD.Semua kegiatan pelatihan tersebut pada intinya untukmeningkatkan kompetensi SDM P Perkebunan IV(Persero).

     Asosias i Kompetensi Amerika ahun 1996 yangtelah melakukan studi pada 217 perusahaan berskala

    menengah besar yang sudah mengaplikasikan pendekatanberbasis kompetensi, menemukan bahwa:1. Sebanyak 75% dari perusahaan yang dijadikan

    objek studi menyatakan kompetensi memberidampak yang sangat positif bagi organisasi, terutamadalam membangun perilaku karyawan dan budayaorganisasi.

    2. Sebanyak 59% perusahaan menyatakan bahwakompetensi dapat meningkatkan kinerja karyawan.

    3. Sebanyak 42% perusahaan menyatakan dapatmeningkatkan organisasi dalam keunggulanbersaing.

    4. Sebanyak 34% perusahaan menyatakan kompetensidapat meningkatkan kerjasama antar fungsionalantar tim/unit kerja.

    5. Informasi terkini menyatakan bahwa .pendekatanberbasis kompetensi yang paling berhasil adalahdalam bidang pengembangan SDM.

    Pada tanggal 21 sampai 22 Nopember 2013 telahdilaksanakan pelatihan internal di bidang pengolahandan tanaman di Kebun Bah Jambi. Pelatihan tersebutmenghadirkan semua kepala dinas tanaman danpengolahan. Unit Kebun Bah Jambi dihunjuk sebagai

     pilot project  tempat pelaksanan pelatihan dimaksud.

    Pembukaan pelatihan dan pengarahan disampaikanoleh Manajer GU-I Ir. Hanif Soekasman. Dalamsambutannya, ia mengajak semua karyawan pimpinanuntuk saling berbagi ilmu untuk membangunkompetensi para karyawan PPN 4, khususnyadalam melakukan transfer knowledge. “Hanya denganmembangun kompetensilah karyawan kita dapatbersaing di masa yang akan datang, dan agar kita bisamenjadi perusahaan agro industri yang unggul danberkelanjutan sesuai visi PPN4,” katanya. (Rohana/ SDM Kanpus)

    Transformasi menuju SDM yangKompeten dan Dewasa di Masa Depan

  • 8/18/2019 Min at 012014

    17/32

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 2014 17

    Beranda

    idak bisa bohong, kuis iniakan menjawab pertanyaanyang menjadi judul tulisanini.

    Mungkin Anda menyadari kehidupandi kantor tak ubahnya dinamika hidupsehari-hari. Bahkan mungkin waktu

     Anda lebih banyak Anda habiskan dikantor, yang di dalamnya ada pergaulandan kerja sama. Asal tahu saja, tipekepribadian dan perilaku ketika

    bekerja, tak jarang menjadi salah satufaktor kemajuan karier Anda. Cari tahukepribadian Anda lewat kuis berikut ini:

    1. Ketika sedang sibuk di depankomputer, tiba-tiba Atasan memanggil Anda, Apa yang terbersit di pikiran Anda?a. Atasan memuji pekerjaan saya, tentusaja!b. Atasan berencana menaikkan jabatansaya.

    c. Duh, jangan-jangan saya dimarahikarena sering nge-game.d. Sepertinya, keisengan saya menyebarmenjadi gosip kantor, ketahuan deh.e. Duh, pasti ada kerjaan tambahan nih,yang ini aja belum kelar..huf!

    2. Anda tak sengaja mendengar rekankerja mengomentari Anda. Apakatanya?a. Loyal banget pada perusahaan.b. Diaaaaaa teruuus, anak emas atasan!c. Anaknya seru diajak gaul.

    d. Ah, emosian banget.e. Penampilannya oke.

    3. Apa yang paling Anda sukai daripekerjaan Anda?a. eman kantor yang gaul dan asyik.b. Bisa bertemu banyak orang baru.c. Diberi kesempatan untuk maju.d. Dari bawahan sampai atasan, semuabaik.e. Bisa istirahat lebih dari 1 jam.

    4. Apa yang paling tidak Anda sukai

    IPE PEKERJA SEPERI APA ANDA?dari pekerjaan Anda?a. Sepertinya, semua hal.b. Rekan kerja yang tidak kooperatif.c. Atasan yang banyak menuntut.d. Pekerjaan yang tidak ada habisnya.e. Monoton, tidak ada kesempatan buatbersenang-senang.

    5. im Anda berhasil mencapai target. Apa yang ada di benak Anda?a. Sudah jelas, saya atasan yang hebat!b. It’s party time!

    c. ahun depan harus meningkatkankualitas lagi.d. Menjadikan alat untuk menarikperhatian atasan.e. erserah, toh saya pasti tidakdianggap.

    6. Berapa jam dalam sehari Andabenar-benar bekerja?a. Nine to five , makan siang kira-kira 2

     jam.b. idak tahu, yang penting datang,

    duduk, pulang.c. Yang pertama datang, dan yangterakhir pulangd. Lebih lama dari semua karyawan.e. idak menghitung. Kalau pekerjaanmenurut saya sudah selesai, bolehpulang kan?

    7. Apakah Anda selalu menghadiriacara kantor?a. Pokoknya tidak mau absen sama yangnamanya kumpul-kumpul.b. Selalu, meninggalkan kesan baik itu

    penting.c. Kadang-kadang saja, kalau sedangingin.d. Kalau Atasan datang, saya wajibdatang.e. Duh, gak ada waktu deh .

    8. Bagaimana biasanya Andamenghabiskan waktu makan siang?a. Bekerja dong. Harus ada yangmengerjakan saat yang lain keluar.b.  Meeting  dengan klien.

    c. Belum ada rencana, tunggu ada yang

    mengajak.

    d. Makan siang di luar dengan teman diluar kantor.e. Makan di ruangan, kumpul denganrekan kerja lain.

    9. Apa pendapat Anda tentangperusahaan Anda saat ini?a. Saya mencintai pekerjaan saya.b. Saya yakin bisa melakukan yanglebih baik.c. Saya tipe pekerja yang loyal padaperusahaan. Kalau diberi kepercayaan,saya pasti akan menjadi pemimpin yang

    baik.d. Banyak karyawan yang oke di sini.e. Banyak mengadakan acara yang serudan heboh.

    10. Pendapat Anda tentang atasan Anda?a. Saya kagum padanya.b. Saya berharap berada di posisinyasuatu hari nanti.c. Nothing special , biasa aja.d. Orangnya menyenangkan.

    e. Aduh, nyebelin banget .

  • 8/18/2019 Min at 012014

    18/32

    MINAT

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 201418

    Beranda

    SKOR 0-10 : Teman adalah segalanya Anda memandang rekan kerja sebagaisahabat sehidup semati. Anda setiamenemani kemanapun mereka pergidan terlihat seperti tidak memilikilingkungan pertemanan lain. Sulitnyamembatasi hal-hal pribadi danpekerjaan membuat Anda sulit bersikapprofesional. Padahal, tak semua rekankerja bisa dipercaya dan dijadikanteman.

    SOLUSI :

     Anda harus sadar bahwa sikap inibisa berakibat kurang baik, karenapengetahuan Anda akan jadi terbatasseputar pekerjaan dan lingkungankantor anda saja. Manfaatkan teman-teman dan lingkungan disekitar luarkantor anda, yang bisa memperluaspergaulan dan pengetahuan Anda. Anda juga bisa mengikuti komunitasdi luar kantor yang menawarkan acaraatau kegiatan di akhir minggu. SKOR 11-20 : Perfeksionis

     Anda memiliki sikap perfeksionis

    CARA MENGHIUNGUntuk menemukan tipe kepribadian Anda di dunia kerja, jumlahkan skordari tiap pertanyaan, lalu cocokkan dengan skor di bawah:

    dalam melakukan pekerjaan dan emosiyang mudah meledak. Coba koreksidiri, apakah karena Anda ingin hasilpekerjaan kantor memuaskan, sehingga

     Anda melakukan semuanya sendiri? Sifatdan pandangan negatif ini membuat

     Anda tegang dan stres.

    SOLUSI :Orang yang perfeksionis lebih mudahdidera. Selain itu, perhatian yangberlebih terhadap detail juga bisamembuat karier jangka panjang

     Anda mandek. Perusahaan lebihmembutuhkan orang yang bijaksanadan tenang dalam menghadapimasalah. Kecenderungan untuktampil sempurna itu juga penting, asalkadarnya tidak berlebihan. Mintalahteman terdekat mengingatkan, jika sifat perfeksionis Anda sudahmelewati batas.

    SKOR 21-30 : Ratu PestaBagi Anda, gaul dengan teman-teman

    diluar jam kantor atau menghadiri pesta

    perusahaan adalah surga dunia. Sakingsenangnya bersosialisasi, Anda bisamenomorduakan pekerjaan. erkadang

     Anda bisa lupa untuk kembali ke kantor,ketika sedang keluar makan siangdengan teman.

    SOLUSI :Sifat Anda yang supel dan luwessebenarnya dapat dimanfaatkan untukmendukung karier. Hanya batasi diridalam bersosialisasi, dan kembangkannetwork  untuk hal-hal yang berkaitandengan pekerjaan Anda. Apalagi,kalau hal ini dilakukan di saat jamkerja.

    SKOR 31-40 : Ambisius Anda selalu menganggap diri sebagaipemegang kontrol dan bertanggung

     jawab atas semua hal. Kehidupan Andahanya berkisar antara rumah dan kantor.Senang tampil sempurna dan berusahamelakukan segala cara untuk mencapai

     jabatan adalah kegiatan Anda sehari-hari. Hati-hati terbuai kekuasaan semu.

    SOLUSI :Seseorang yang pada dasarnya haus

    kekuasaan memang sulit diubah.Risikonya, Anda tdak memilikibanyak teman, karena umumnya tipeseperti ini kurang disukai rekan kerja. Waspadalah terhadap komplain darirekan kerja lainnya.(dcnst)

  • 8/18/2019 Min at 012014

    19/32

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 2014 19

    Beranda

    eh merupakan salah satukomoditas perkebunan yangmerupakan penyumbangdevisa negara dan juga

    penyerap banyak tenaga kerja. ehsebagai komoditas penyumbangdevisa mempunyai peranan pentingdalam pembangunan ekonomi negara.

    Indonesia yang sempat menempatiposisi ke-5 negara eksportir teh dunia,kini tergusur ke ranking ke-7 dunia.urki dan Vietnam berhasil naikkelas ke posisi ke-5 dan ke-6 dalamhal penguasaan pangsa pasar tehinternasional. Sementara peringkatpertama masih diduduki oleh China,disusul oleh India, Kenya dan Sri Lanka.

    Masa kejayaan teh Indonesia di duniainternasional sepertinya sudah berlalu.

    Redupnya komoditas ini tak lepasakibat dari serbuan teh impor yanggencar masuk ke negeri ini. Kondisi inidiperparah dengan menyusutnya luaslahan perkebunan. Akibatnya, teh asalIndonesia kalah bersaing. Dalam 10tahun terakhir luas lahan perkebunanteh di Indonesia berkurang 30.000hektar atau saat ini tersisa 120.000hektar, Jika hal ini dibiarkan, sangatmungkin Indonesia akan menjadiimportir besar teh dunia.

    Menyusutnya luas lahan perkebunanteh akibat meningkatnya alih fungsilahan—dan sisa lahan yang adasebagian besar adalah peninggalanBelanda dengan tanaman jenis lamayang produktifitasnya rendah—telahmenyebabkan produksi teh turun terus.Lahan perkebunan berkurang setiaptahun seluas 2.584 hektar atau 1,7%.Kepala Bidang Usaha Pusat Penelitianeh dan Kina P Riset PerkebunanNusantara, Rochayati, mengatakan,

    penurunan areal teh itu menyebabkan

    produksi turun 0,9% atau 1.470 ton pertahun.

    Serbuan teh impor berdasarkan dataBPS sudah mencapai 12.000 ton pada2010. Namun, impor teh Indonesiapada tahun 2012 sudah mencapai20.000 ton. eh Vietnam membanjiriIndonesia. Membanjirnya teh imporkarena antara lain disebabkan bea masukyang diturunkan dari 5% menjadi 0%mulai 2010. Padahal, beberapa negaraseperti Srilanka masih mengenakan bea

    masuk teh sebesar 25%, India 114%,China 114%, dan urki mengenakantarif bea masuk sebesar 145%.

    Dewan eh Indonesia (DI) hingga kinimasih menunggu kebijakan pemerintahmenyangkut pengaturan teh impor. DImengusulkan agar teh impor dikenakantarif sebesar 25 persen. Pengenaan nontarif barrier  terhadap teh impor jugadiusulkan, seperti aturan tentang standarteh. Dengan begitu, teh yang masuk

    ke Indonesia benar-benar memenuhi

    standar.

    Ketua Bidang Kerjasama DI, AgusSupriyadi, mengatakan, derasnya importeh dari luar negeri perlu diwaspadai.Masuknya teh impor akan memukulindustri teh dalam negeri, khususnyateh rakyat. Apalagi tidak adanya aturanpada teh impor yang berakibat padamembanjirnya berbagai produk teh diIndonesia.

    “Sulit bagi kita kalau teh yang masuk di

    bawah standar. karena hal itu akan akanmemukul industri teh kita, khususnyateh rakyat. Apalagi kalau harganyasudah dibanting dari negara pengimpor.Karena sudah out of standard , makadijual murah. Impor teh memangdiperlukan sepanjang ada aturan yang

     jelas. Karena itu perlu ada filter berupatarif barrier  maupun non tarif barrier  dari pemerintah,” katanya.

    (S. Anggraini/ Ref. Media Perkebunan)

    MEMBENDUNG BANJIRNYA

    TEH IMPOR KE INDONESIA

  • 8/18/2019 Min at 012014

    20/32

    MINAT

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 201420

    Hubungan Industrial

    Salah satu pertanyaan yangdiajukan kepada merekaadalah: apa wisdom yang layakdi-stabilo oleh generasi yang

    lebih muda?

    Salah satu jawaban sentral yangberulang kali dimunculkan olehmayoritas responden adalah ini : donot stay in a job you dislike.

     Jawaban itu muncul secara mencolok,dan melampaui wisdom lain seputarsoal kehidupan pernikahan, keluarga,dan tema lainnya.

    Do not stay in a job you dislike (Jangan

     pertahankan pekerjaan yang tidak

    Mewujudkan a Dream Job

     Anda sukai). Sekeping jawab yangcukup menohok. Mungkin karenakita memang menghabiskan mayoritas

     waktu kita untuk bekerja. Mungkinhingga 30 tahun lamanya kita harus

    bekerja.

    Selama 30 tahun lamanya, tiap pagibangun untuk melakukan pekerjaanyang tidak kita cintai?

    Come on..Be persistent about looking for a job that makes you happy (Harusgigih mencari pekerjaan yangmembuat Anda bahagia). Ini wisdom lain yang juga menyertai hasil surveikepada 1.500 responden generasi tua

    itu.

    Pertanyaan yang lantas layak untukdibungkus adalah ini : rute apa yangkudu ditempuh untuk menemukan adream job?

    Berdasar observasi dan hasil studi,berikut tiga kriteria yang layak dicatatuntuk menelusuri apakah kita sudahpunya a dream job atau belum.

    Dream Job # 1 : Your Job Gives You

    a Very Handsome Income. Ini kriteriaklasik dan sangat basic . Sebelum faktorini terpenuhi, sebaiknya tidak perlubicara muluk-muluk tentang teorimotivasi, empowering , dan bla... bla...lainnya.

    Simpel saja: bekerja untuk sebuahprofesi dengan imbalan Rp 35 juta/bulan sangat berbeda “rasanya” denganyang imbalannya (gaji/income/profit )hanya Rp 3,5 juta/bulan.

    Beberapa waktu lalu, tim peneliti dari Cornell University melakukansurvei terhadap responden, yang semuanya berusia di atas 70 tahun.

    Responden generasi tua ini dianggap telah makan asam garamkehidupan, dan karenanya layak memberikan wisdom.

  • 8/18/2019 Min at 012014

    21/32

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 2014 21

    Hubungan Industrial

    Your income defines the market value ofYOU . Kalau penghasilan Anda tinggi,berarti your market value is optimal. Kalau sebaliknya, mungkin hargadiri kita memang murah meriah. Di-diskon lagi.

    Karena itu, perjalanan menemukana dream job mesti menempatkanelemen ini sebagai salah satu kriteriakunci. Pekerjaan dengan income  yang

     jeggeerr...niscaya akan membuatkita bisa menabung buat beli rumahsendiri. Atau bahkan bisa ikutmembiayai orang tua untuk pergiumroh.

    Dream Job # 2 : You Love Your Job. Dunia akan terasa lebih indah,kalau sudah gajinya tinggi, kita jugamencintai pekerjaan kita. Jika apayang kita kerjakan di kantor selarasdengan minat dan passion kita.

    Orang yang berminat menjadi guru,mungkin akan senang jika menjaditrainer (fasilitator pelatihan). Orangyang suka menggambar, mungkinakan senang jika bekerja sebagai

    disainer grafis. Dan orang yangsuka ngobrol sertamendengarkan curhatantemannya, mungkincocok menjadi sales  produk asuransi (studimenunjukkan, sales yanglebih banyak mendengar– dan bicara lebih sedikit– lebih berhasil menjualproduknya).

    Banyak pekerjaan di

    kantor dan perusahaanyang menawarkantantangan yang menarik.Banyak tugas kantoryang dinamis, variatifdan kadang memangberdampak positif bagikebutuhan konsumen (inielemen penting untukmembuat kita merasabahwa pekerjaan kitamemang bermakna. A

    meaningful job).

    Dream job hanya akan mengejawantah, jika kriteria kedua ini bisa diringkusdengan sepenuh sukma. Sekepingdimensi yang akan membuat kitatak sabar menanti hari Senin pagitiba: sebab bekerja bagi kita adalahkeindahan hidup yang layak dirayakandengan penuh selebrasi.

    Dream Job # 3 : Your Job is Close toYour Home. Ini temuan riset terbaru:memiliki pekerjaan di kantor yang

     jauh dari rumah, memberikan dampaknegatif yang cukup signifikan bagikebahagiaan karyawan. Apalagi jikasudah jauh, macet lagi.

    Di kota besar seperti Jakarta danSurabaya, elemen terakhir inimerupakan problem yang serius.Kemacetan yang kian marak membuatperjalanan pergi dan pulang darikantor membutuhkan perjuanganyang tiada kenal letih.

    Puluhan tahun menyusuri jalanan tiappagi dan petang dalam kemacetan,sungguh berdampak serius terhadapkesehatan jiwa seseorang (begitu hasil

    riset yang dilakukan Gallup Well Being

    Index).

    Itulah kenapa, untuk menemukan adream job, riset itu memberi saran,sebisa mungkin pilihlah kantor yangdekat dengan rumah. Yang mungkinhanya perlu waktu 10 menit untukmenjangkaunya dengan sepeda. Atau20 menit dengan jalan kaki. What abeautiful office.

    DEMIKIANLAH, tiga rute yang perludi-stabilo kala kita mau menemukana dream job : a handsome salary, alovely job, dan jarak kantor yangdekat dengan rumah. idak mudahmenemukan kombinasi ketiganya.

    Namun tiga rute itu juga bukan halyang mustahil untuk bisa diringkus.

    Sekali lagi, Be persistent about looking for a job that makes you happy . Danseperti kata Steve Jobs: if you have not

     found it yet, keep looking. Don’t settle. ..Keep finding your dream job.Selamat bekerja teman. Selamatberjuang menelusuri pekerjaanimpianmu.

    ( Bambang Agustian/Pabrik Mesin Tenera  )

  • 8/18/2019 Min at 012014

    22/32

    MINAT

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 201422

    eman-teman saya pakai

     Android. Saya harus pake   juga dong . etangga kanankiri saya sudah pakai

     Avanza/Ertiga/Jazz, maka saya harusbeli mobil juga dong .

    Dalam behavior science , istilah latahitu acap disebut sebagai “social proof  ”atau “social imitation”. Dan puluhanstudi empirik kian menegaskan betapamanusia itu sangat mudah untukmeniru perilaku orang lain. Sangatrentan untuk jatuh dalam perangkapsocial imitation.

    Ilustrasi berikut mungkin bisamenggambarkan bagaimana prosespenularan perilaku itu terjadi.

     Alkisah, ada seorang anak muda yangberasal dari latar belakang yang relatifbersahaja. Selepas lulus kuliah, iaditerima bekerja di sebuah perusahaanbesar dengan kantor pusat yang megahdi bilangan Tamrin, Jakarta. Dalambeberapa minggu pertama bekerja, ia

    mengalami sejenis “cultural shock”.

    Bukan apa-apa. Rekan-rekan kerjayang ada di kantor elit itu rata-ratamemakai baju yang keren (atau blazeryang mahal) plus tas kerja branded  (entah ori atau KW2, yang pentingbranded ).

    Hampir semua teman kerjanya jugamemakai gadget  keluaran terbaru:entah bermerek iPhone seri 5s, Xperia

    Z atau Samsung Galaxy S4.

    Pelan-pelan anak muda dari latarkeluarga yang sederhana itu dipaksamelakukan “proses akulturasi budayakerja”. Perilaku konsumtif rekan-rekankerjanya itu memberikan “hidden

     pressure”  yang kuat bagi dirinya. Kalautak pakai gadget  baru, ia akan jadiseperti “anomali” (terasing,) sebab ituia terpaksa harus pakai juga.

    Para peneliti behavior science  menyebut, hidden pressure  dari rekan-

    rekan sekeliling adalah alat ampuhuntuk mengubah perilaku seseorang.Peer pressure  yang tersembunyi (tidakkelihatan secara eksplisit tapi bisadirasakan) adalah alat ampuh “todeconstruct behaviors”.

    Proses social imitation terjadi di situ.Keinginan anak muda itu untukselaras (conformance) dengan normaperilaku sekitarnya membuat ia harus

     juga meniru perilaku rekan-rekan

    kerjanya.

    Kenapa Perilaku Konsumtif

    itu Mudah Menular?

    Kenapa perilaku yang konsumtif itu mudah menular? Jawabannya mudah: karena secara instingtif manusia itu

    sangat mudah untuk berperilaku latah.

    Beranda

  • 8/18/2019 Min at 012014

    23/32

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 2014 23

    Pelan namun pasti, anak muda ituakan menjalani gaya hidup danperilaku yang sama dengan rekannya:konsumtif dan snobbish (snobbish artinya gaji tidak tinggi-tinggi amat,tapi gaya hidup sok keren. Gadget  harus keluaran terbaru. as harusbranded ).

    Uraian yang mirip di atas juga terbuktidalam studi yang dilakukan olehHarvard Medical School : berteman danbergaul dengan orang yang overweight  (gendut, tinggi kolesterol) akanmembuat Anda juga punya peluangbesar ikut-ikutan gendut

    dan tinggikolesterol.Dengan katalain: gendut(obesitas) itumenular.

    Pasien serangan jantungmeningkat pesatdi kota-kotabesar di tanah

    air karena gayahidup yangtidak sehat.Overweight  dan kegemaranmakanan tinggikolesterol(gorengan, supkaki kambing,kuah nasipadang, supbuntut, cumibakar, mi

    instan, fried chicken, es durian) adalahpemicu utama.

    Penjelasan dalam studi itu juga miripdengan uraian di atas: bergaul denganorang-orang overweight  dan tidakpeduli kolesterol akan memberikan“hidden pressure”  agar kita juga meniruperilaku mereka.

    Pelan-pelan kita juga berusaha conform dan meniru perilaku makan orang-

    orang tinggi kolesterol di sekitar kita.

    Makanan apa saja dihajar bleh, takpeduli isinya junk food  atau lemakbertumpuk. Yang penting rasanya“mak nyus” .

    Studi itu juga menulis, orang-orangyang overweight  dan tinggi kolesterolitu, selain pola makannya ngawur,

     juga punya gaya hidup yang bodoh,tidak banyak gerak, terlalu banyakduduk, dan malas olahraga.

    Bergaul dengan orang-orang sepertiitu akan membuat kita berpikiranseperti ini: “Ah, mereka saja tidak

    pernah olahraga kok , saya takmelakukan ya tak apa apa toh? Normaltho?”

    Perasaan seperti itu pelan-pelan akanmembentuk perilaku dan habit  yangmendorong diri kita untuk juga malasolahraga, dengan tumpukan lemakbersemayam dalam tubuh kita.

    Proses social imitation kegendutan dangaya hidup tidak sehat berjalan dengan

    pola seperti itu.

    Dari uraian di atas, saya inginmengajak Anda semua untukmerenung sekarang juga. Cobapikirkan teman atau rekan kerjasekantor di sekeliling Anda.Identifikasikan siapa saja di antaramereka yang punya gaya hidupcenderung konsumtif, dan menjalanipola hidup tidak sehat. Bayangkan dibenakmu sekarang, siapa saja merekaitu.

    Pelan-pelan jauhi mereka, dan ambil jarak. Sebab bergaul intens denganmereka hanya akan membuat Anda

    tertulari gaya konsumtif dan menjalanipola hidup tidak sehat. Sebab seringtanpa kita sadari, perilaku itu sangatmudah menular melalui proses “socialimitation”.

    Karena itu, selalu kenanglah kalimatini: your preers and friends will reshape

     your behavior and habits .

    (Bambang Agustian/Pabrik Mesin Tenera )

    Beranda

  • 8/18/2019 Min at 012014

    24/32

    MINAT

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 201424

    Beranda

    D

    i tengah suara protes yangterus membahana itu, kitamungkin perlu menengokkisah Darmanto, buruh

    kasar yang hanya lulusan SMP. Dalamsunyi, ia lebih memilih mengubah nasibdengan tangan sendiri. idak dengansuara tuntutan yang acap memekakkantelinga.

    Kisah Darmanto adalah sekeping ceritatentang kegigihan, tentang daya juangyang bertumpu pada etos kemadiriandan bukan selalu menuntut pihak lainagar dirinya sejahtera.

    Saya mengenal Darmanto dari internet.

    Sekeping Cerita tentang

    Kegigihan dan Daya Juang

    Darmanto adalah pria dari kampungudik. epatnya di Dusun Kranding,

     Warungpring, 2 jam dari KotaPemalang. Sebuah dusun yang berada

    di bibir hutan Randudongkal, jauh darimodernitas dan hingar bingar duniadigital.

    Ia hanya lulusan SMP. Ia tak punya uanguntuk sekolah ke SMA. Selepas SMPia bekerja sebagai buruh rendahan disebuah perusahaan percetakan di JakartaBarat.

    Namun gajinya tak seberapa. Iabosan dengan kemiskinan yang

    setia menemaninya. Dari komputer

    di kantornya, ia kemudian sekilasberkenalan dengan dunia internet –sebuah dunia yang ia pikir, mungkinbisa membuatnya terbebas dari kelasburuh rendahan.

    Begitulah, tiap akhir pekan ia lalunongkrong seharian di toko buku

    Gramedia, dekat kos-kosannya yangreot di kawasan kumuh Jakarta Barat.Ia betah berjam-jam di toko itu demimembaca dan menggali ilmu tentanginternet (ia hanya sanggup membaca ditempat, sebab ia tak cukup punya uanguntuk membeli buku-buku tersebut).

    Ia nongkrong membaca begitu banyakbuku tentang internet: tentang blogspot,wordpress, PHP, online reseller  hinggaSearch Engine Optimation. Istilah-istilah

    dunia online  itu tak membuatnya gentar,meski ia sadar hanyalah buruh lulusanSMP dari sebuah desa nun jauh dipedalaman.

    Kegigihannya untuk mengubah nasibmembuat ia tekun belajar secaraotodidak. “Sebab hanya dengan ini, sayabisa mengubah nasib secara mandiri”.Begitu ia membatin kala itu, sambilkakinya pegal-pegal lantaran ia hanyaboleh membaca buku di tempat tokobuku sambil berdiri berjam-jam.

    Kala malam tiba, ia menghabiskan waktu di internet dengan tarif termurah.Ia tekun mempraktikkan apa yang telahia baca. Pelan-pelan ia kemudian bisamembuat web, melakukan programmingCSS , hingga mengulik teknik tentangoptimasi page rank .

    Dengan kemauan, tak ada yang takmungkin, bahkan bagi buruh kasar yangcuma lulusan SMP.

    Belakangan ini, demo buruh marak di mana-mana. untutan merekasama: agar gaji UMR/UMP bisa dinaikkan secara signifikan. Meski acap

    membuat jalanan macet, dan perusahaan tempat mereka bekerja terpaksatutup karena tak kuat menanggung beban biaya, demo buruh itu terus

    berjalan dengan penuh gelora.

  • 8/18/2019 Min at 012014

    25/32

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 2014 25

    Beranda

    Dari proses itu, ia kemudianmemberanikan diri memberikan layanan

     jasa internet: mulai dari membuat webdesign, jasa review blog  hingga jasa SEO.Ia masih melakukannya sembari tetapbekerja sebagai buruh rendahan dikantor percetakan.

    Setelah dijalani selama setahun secarasambilan, ia merasa waktunya tak lagicukup, sebab order  terus datang.

    Enam bulan lalu ia resmi resign dari jabatannya yang ia sandang dengan

    penuh kepahitan: buruh kelas rendahandengan upah pas-pasan. Kini ia bekerjasecara full time  sebagai an Internet Expert

     from Randudongkal .

    Ia juga memutuskan untuk pulangke kampungnya, Dusun Krandingyang jauh dari keramaian. Dari desayang sunyi itu, ia menjalani usahanyadengan penuh passion (meski desa,koneksi internet di dusunnya tergolongcepat karena masuk dalam jangkauan

    SmartFren).

    Penghasilannya kini jauh lebih banyakdibanding saat ia menjadi buruhrendahan. Bukan hanya itu, ia bisamenjalani usahanya dari desanya yangteduh, dengan biaya hidup yang jauhlebih murah dibanding di Jakarta.

    Sekali lagi, kisah Darmantomenyuguhkan sekeping wisdom:

     perubahan nasib bisa dilakukan siapasaja, tanpa melihat status pendidikan,

    kelas sosial ataupun apakah Anda lahir dikota atau desa kampungan.

    Darmanto mungkin sejenis insanyang percaya bahwa hanya dirinyasendiri yang bisa mengubah nasib,dan bukan dengan berpangku tanganpada belas kasihan orang lain. Spirit  kemandiriannya membuat ia terus gigihbelajar, mengejar ilmu dan kemudianmemanfaatkannya demi perubahannasib. (Bambang Agustian/Pabrik Mesin

    Tenera)

    Turut Berduka Cita 

    Segenap jajaran Direksi dan KaryawanP Perkebunan Nusantara IV (Persero) turut berduka cita yang sedalam-dalamnya 

    atas meninggalnya :

    Ibu Hj. Farida Isa Nasution (Mertua Perempauan Bp. Ishak Tupono/Asisten Urusan Bagian Umum)

    17 Desember 2013 Pukul 04.00 WIB

    Semoga uhan Yang Maha Esa memberikan tempat yang layak disisi-Nya dankeluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketabahan

    Turut Berduka Cita 

    Segenap jajaran Direksi dan KaryawanP Perkebunan Nusantara IV (Persero) turut berduka cita yang sedalam-dalamnya 

    atas meninggalnya :

    Sdr. Badullah Hasibuan(Kaur Tim Evaluasi RKO Kanpus)

    17 Desember 2013 Pukul 13.00 WIB

    Semoga uhan Yang Maha Esa memberikan tempat yang layak disisi-Nya dankeluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketabahan

    Turut Berduka Cita 

    Segenap jajaran Direksi dan KaryawanP Perkebunan Nusantara IV (Persero) turut berduka cita yang sedalam-dalamnya 

    atas meninggalnya :

    Sdr. Jhon Edi Purba(Manajer Tugas Khusus Tim Evaluasi RKO)

    20 Desember 2013 Pukul 03.00 WIB

    Semoga uhan Yang Maha Esa memberikan tempat yang layak disisi-Nya dankeluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketabahan

    Turut Berduka Cita 

    Segenap jajaran Direksi dan KaryawanP Perkebunan Nusantara IV (Persero) turut berduka cita yang sedalam-dalamnya 

    atas meninggalnya :

    Ibu Hj. Suwarti Kabul(Orangtua perempuan Sdr. Ir. Rasyid Dian (Manajer Kebun Adolina)

    14 Desember 2013

    Semoga uhan Yang Maha Esa memberikan tempat yang layak disisi-Nya dankeluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketabahan

  • 8/18/2019 Min at 012014

    26/32

    MINAT

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 201426

    DREAM

    Bisnis Proses

    Motivasi kerja merupakandorongan dari dalamdiri seseorang yangmembuatnya tergerak

    melakukan kegiatan produktif, hinggamenghasilkan sesuatu yang bermanfaatbagi dirinya maupun orang lain. Adanyamotivasi kerja ternyata berpengaruh

    besar terhadap kesuksesan seseorang.

    Motivasi kerja yang dimiliki seseorang juga dapat mengalami perubahan,terkadang bisa naik dan suatu waktu

     juga bisa turun. Hal inilah yangmenyebabkan seseorang terkadangdapat bekerja dengan penampilankerja terbaiknya, jika motivasi kerjanyasedang naik. Dan tak jarang pulaseseorang bekerja dengan malas-malasan

     jika kondisi motivasi kerjanya sedang

    turun.

    Biasanya motivasi kerja akan turunketika seseorang merasa tidak puasdengan hasil kerja yang didapatkan.Untuk mengatasi hal tersebut, adabeberapa cara yang dapat digunakanuntuk mengembalikan motivasi kerjaseseorang. Berikut beberapa solusi yangdapat dijalankan.

    1. Jadikan hasil kerja sebagai tujuanutama Anda .

    . Besarnya hasil kerja atau reward  yang diperoleh seseorang, baikberupa materi maupun non materidapat dijadikan sebagai tujuanutama motivasi kerja. Hal itu akanmembuat Anda selalu berusahauntuk mewujudkan hasil kerja yangterbaik. Selain itu dengan adanyadorongan tersebut menjadikan

    seseorang bekerja dengan optimal

    guna meraih sukses.2. Mengembangkan potensi diri

    dengan mengikuti seminarataupun workshop.Mengikuti acara seminar ataupunworkshop dapat meningkatkankemampuan kerja maupun motivasikerja yang Anda butuhkan,sehingga kualitas kerja kita dapat

    meningkat, dan mendekatkan Andapada tujuan yang dicitakan.

    3. Agendakan aktivitas yang dapatmenghilangkan kejenuhan kerja .

     Agendakan untuk mengadakanacara outbond  maupun rekreasibersama rekan kerja, sehingga dapatmenghilangkan kejenuhan kerjayang dapat menurunkan motivasi.Selain itu kegiatan tersebut jugadapat mempererat hubungan antarapara karyawan dengan atasannya.

    4. Komunikasikan masalahpekerjaan yang dihadapi.Biasakan untuk mengomunikasikanmasalah pekerjaan yang dihadapidengan rekan kerja, sehinggamasalah yang menghambatpekerjaan dapat segera diatasi dantidak berlarut-larut.

    5. Pilihlah bidang pekerjaan yangmemang Anda senangi.Memilih bidang pekerjaan yang

     Anda senangi akan mengurangikejenuhan kerja yang sering muncul

    karena menjalankan pekerjaaanyang disenangi membuat seseorangmerasa nyaman dan tidakterbebani.

    Dengan menyadari pengaruh motivasikerja terhadap kesuksesan, kiranya kitaakan terdorong untuk kerja keras dalammenjalankan tugas. anpa adanya kerjakeras, tak akan pernah ada kesuksesan.

    (Suhendro Gunawan/OSA/dari berbagai

    sumber)

    MOIVASI DALAM BEKERJA 

     Adanya motivasi kerja ternyata berpengaruh besar terhadap kesuksesanseseorang. Seseorang tidak akan berhasil meraih kesuksesan tanpa

    adanya dorongan motivasi yang diikuti dengan tekad kuat untukbekerja keras. Untuk memperoleh hasil yang memuaskan, dibutuhkanadanya proses dan perjuangan yang cukup panjang.

  • 8/18/2019 Min at 012014

    27/32

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 2014 27

    Inovasi

    Pendugaan pola tersebutdapat ditemukandengan menggunakananalisis secara

    matematis, sehingga terbentuk

    suatu persamaan tertentu yangmenunjukkan hubungan antarakedua komponen yang telahdikemukakan sebelumnya.Fungsi matematis yang seringdigunakan untuk hal tersebutadalah fungsi regresi. Fungsiregresi yang digunakan, akandapat menduga persamaanmatematis yang dihasilkandari hubungan tersebut.Umumnya ada beberapa jenismodel pendugaan yang umum

    dihasilkan dari analisis iniantara lain: linier, kuadratik (x2),Qubic (x3), eksponensial (fungsixn) dan logaritmik (fungsilogaritma). Untuk analisis inidapat dilakukan dengan bantuankomputer.

    ernyata persamaan matematikauntuk menghitung potensiproduksi yang dikeluarkanprodusen benih dapat dilakukandengan program Minitab 16

    yang menggunakan regresi danmetode Fitted Line Plot  denganpersamaan pangkat tiga (kubik).

     Angka hasil dari persamaankubik tersebut memang tidaksama persis dengan potensiproduksi tetapi mendekatidengan persamaan kubik dantingkat akurasi sebagai berikut:Keterangan :

     X : Umur tanaman, Y :Produktivitas

    PERSAMAAN MATEMATIKA POTENSI

    PRODUKSI KELAPA SAWITPendugaan potensi produksi tanaman kelapa sawit dari masing-masing produsen benih, dapat dilakukan denganpendekatan fungsi matematis. Secara umum kemungkinan dari produksi tanaman kelapa sawit ini dapat diduga dengan

    menduga pola hubungan dari tahun ke-n dan produksi yang dicapai oleh tanaman tersebut.

    PPKS

    PPKS

    KELAS LAHAN FORMULA AKURASI (%)

    Kelas Lahan I 98,00

    Kelas Lahan II 98,90

    Kelas Lahan III 99,30

    LONSUM

    LONSUM

    KELAS LAHAN FORMULA AKURASI (%)

    Kelas Lahan I 51,10*

    Kelas Lahan II 49,10*

    Kelas Lahan III 50,8*

    *:akurasi sangat rendah persamaan tidak dapat digunakan

    SOCFIN

    SOCFIN

    KELAS LAHAN FORMULA AKURASI (%)

    Kelas Lahan I 91,70

    Kelas Lahan II 91,90

    Kelas Lahan III 91,60

    Example: Jika X : 12 tahun pada kelas lahan 1 PPKSMaka Y =……?

    Khusus untuk kecambah asal Lonsum persamaan kubik diatas tidak dapat digunakankarena akurasi persamaan tersebut hanya mencapai 50 %.

    Solution :

     

  • 8/18/2019 Min at 012014

    28/32

    MINAT

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 201428

    2520151050

    35

    30

    25

    20

    15

    10

    5

    C1

           C       2

    S 0.993622

    R-Sq 98.3%

    R-Sq (ad j) 98.0%

    Fitted Line Plot

    C2 = - 21.35 + 11.59 C1- 0.7453 C1**2 + 0.01416 C1**3

    2520151050

    35

    30

    25

    20

    15

    10

    5

          C      2

    S 0.693956

    R-Sq 99.0%

    R-Sq(adj) 98.9%

    Fitted Line Plot

    C2 = - 18.88 + 10.14 C1

    - 0.6303 C1**2 + 0.01159 C1**3

    30

    25

    20

    15

    10

    5

          C      2

    S 0.520714

    R-Sq 99.4%

    R- Sq (ad j) 99.3%

    Fitted Line Plot

    C2 = - 18.73 + 9.466 C1

    - 0.5778 C1**2 + 0.01042 C1**3

     1. Lahan I

    2. Lahan II

    3. Lahan III

    Berikut adalah kurva persamaan kubik potensi produksidengan menggunakan kecambah asal PPKS.

    Berikut adalah kurva persamaan kubik potensi produksidengan menggunakan kecambah asal Lonsum:

    2015105

    32.5

    30.0

    27.5

    25.0

    22.5

    20.0

    17.5

    15.0

    C1

           C       2

    S 2.21820

    R-Sq 59.7%

    R- Sq (ad j) 51.1%

    Fitted Line Plot

    C2 = 8.486 + 5.223 C1- 0.4193 C1**2 + 0.01066 C1**3

    2520151050

    27.5

    25.0

    22.5

    20.0

    17.5

    15.0

    C1

          C      2

    S 1.92020

    R-Sq 51.8%

    R- Sq (ad j) 44.1%

    Fitted Line Plot

    C2 = 13.47 + 2.649 C1

    - 0.1593 C1**2 + 0.002904 C1**3

    2015105

    25.0

    22.5

    20.0

    17.5

    15.0

    C1

          C      2

    S 1.84932

    R-Sq 59.5%

    R-Sq (ad j) 50.8%

    Fitted Line Plot

    C2 = 6.960 + 4.351 C1

    - 0.3495 C1**2 + 0.008889 C1**3

    Kelas Lahan II

    Kelas Lahan II

    Kelas Lahan I

    Kelas Lahan III

    Inovasi

  • 8/18/2019 Min at 012014

    29/32

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 2014 29

    Umur

    Tanaman

    3 6.00 13.30  16.22  5.00 12.30  15.00  4.00 11.00  13.41 

    4 16.00 21.90  25.06  14.00 20.10  23.00  12.00 18.10  20.71 

    5 19.00 26.60  30.40  17.00 24.50  28.00  15.00 22.10  25.26 

    6 23.00 29.00  29.33  21.00 26.70  27.00  19.00 24.00  24.27 

    7 28.00 30.20  28.14  26.00 27.90  26.00  23.00 25.10  23.39 

    8 32.00 30.90  27.11  28.00 28.50  25.00  26.00 25.60  22.46 

    9 34.00 31.10  27.09  30.00 28.70  25.00  27.00 25.80  22.47 

    10 35.00 31.40  28.25  31.00 28.90  26.00  28.00 26.00  23.39 

    11 35.00 31.40  28.25  32.00 28.90  26.00  29.00 26.00  23.39 

    12 35.00 31.40  28.25  32.00 28.90  26.00  30.00 26.00  23.39 

    13 34.00 31.40  29.34  32.00 28.90  27.00  30.00 26.00  24.29 

    14 33.00 31.40  29.34  31.00 28.90  27.00  29.50 26.00  24.29 

    15 32.00 31.40  29.34  30.00 28.90  27.00  28.50 26.00  24.29 

    16 30.50 30.90  29.27  28.50 28.50  27.00  27.00 25.60  24.25 

    17 29.00 30.40  29.31  27.50 28.00  27.00  26.00 25.20  24.30 

    18 28.00 30.10  29.45  27.00 27.60  27.00  25.00 25.00  24.46 

    19 27.00 29.50  29.28  26.00 27.20  27.00  24.00 24.40  24.22 

    20 26.00 29.00  29.33  25.00 26.70  27.00  23.00 24.00  24.27 

    21 25.50 24.00 26.00  22.00

    22 25.00 23.00 26.00  21.00

    23 24.00 22.00 25.00  20.00

    24 23.00 21.50 25.00  19.50

    25 22.50 -  21.00 25.00  19.50 - 

    Rerata 27.07  28.60  27.93  24.98  26.40  25.65  22.96  23.80  23.14 

    Lonsum PPKS Socfin Lonsum

    STANDARD PRODUKSI

    POTENSI (TON/HA)

    S-1 S-2 S-3

    PPKS Socfin Lonsum PPKS Socfin

    Kelas Lahan I Kelas Lahan II Kelas Lahan III

    2015105

    35

    30

    25

    20

    15

    C1

          C      2

    S 1.31209

    R-Sq 93.2%R -S q (a dj ) 9 1. 7%

    Fitted Line Plot

    C2 = - 4.884 + 8.788 C1

    - 0.6576 C1**2 + 0.01529 C1**3

    2015105

    30

    25

    20

    15

    10

    C1

          C      2

    S 1.19658

    R-Sq 93.3%R -S q (a dj ) 9 1. 9%

    Fitted Line Plot

    C2 = - 4.571 + 8.125 C1

    - 0.6089 C1**2 + 0.01418 C1**3

    2015105

    28

    26

    24

    22

    20

    18

    16

    14

    12

    10

    C1

          C      2

    S 1.09981

    R-Sq 93.0%R -S q (a dj ) 9 1. 6%

    Fitted Line Plot

    C2 = - 4.110 + 7.303 C1

    - 0.5470 C1**2 + 0.01273 C1**3

    Berikut adalah kurva persamaan kubik potensi produksi dengan menggunakan kecambah asal Socfin:

    Semoga persamaan diatas dapat digunakan oleh para planters, dan bermanfaat bagi perkembangan pengetahuan kelapa sawit dimasa mendatang. Amin.

    (Mahdi Al Haris SP, MM dan Mahmud Irfan Lubis SP, MP)

    Inovasi

  • 8/18/2019 Min at 012014

    30/32

    MINAT

    MAJALAH I NTERNAL NUSANTARA IV . JANUARI 201430

    Refeksi Mohd. Abdul Ghoni

    U jian dan kematanganadalah dua sisi yangsaling melengkapi. idakdikatakan seseorang sudah

    matang jika belum pernah memenangipertempuran atau melampaui suatucobaan. Berbahagialah orang yangmampu menangkap hikmat dari kejadianyang dialaminya, karena bermaknauhan masih memberikan kesempatan

    untuk memperbaiki diri. Sesuai janji-Nya, setiap kesulitan pasti mengandungkemudahan. Sejarah disusun bukanhanya oleh untaian catatan peristiwasemata. Setiap kejadian membawapesan yang bisa dijadikan bekal untukmenapaki perjalanan ke depan.

    Masa depan adalah sesuatu yang ghaib, tak satupun manusia mampumemprediksi apa yang akan terjadi.Namun dengan berbekal kearifan masalalu, kita bisa “membaca” peluang

    kejadian di masa mendatang. Daripadanya risiko dapat dimitigasi, dicarikan

     jawaban apakah akan diterima, dielakkanatau ditanggung bersama dengan segalakonsekuensinya.

     Adalah merupakan sebuah kebajikan,ketika memasuki babak akhir suatu masa,kita dihimbau untuk membuat kilasbalik perjalanan hidup. Seperti ketikaberdiri di depan cermin, esensi refleksiadalah melakukan retrospeksi  (melihat ke

    masa lalu) dan introspeksi  (melihat ke diri

    Cut Off 

    sendiri) tentang apa yang telah dijalanidan saksikan. Banyak suka duka dialami,yang kesemuanya itu sarat dengan maknabagi yang mampu mengambilnya sebagaipelajaran hidup. Beruntunglah jika kitamampu membaca deretan peristiwakehidupan menjadi sumber kearifanbaru. Bahwa “keledai pun tak akan maumasuk lubang yang sama”. Melalui akalbudi, manusia dapat membuat persiapan

    yang lebih baik sebagai bekal menempuhlembaran hidup yang masih tersisa.

    Refleksi akan bermanfaat apabilamemenuhi dua syarat yaitu zero mind  dan kesadaran untuk oto kritik . Zeromind  bermakna mengosongkan alampikiran kita untuk menerima sumberkebenaran dari manapun. Kebenarantidak mengenal kelas, bisa datang dariseseorang yang tak memiliki pangkatdan ketenaran. Sedangkan oto-kritik  bermakna tak perlu merasa terhina untuk

    mengakui kekeliruan telah dibuatnyaketika membuat pilihan kebijakan.Refleksi yang hanya mengenangkeberhasilan sendiri atau bahkanmelebih-lebihkan peran, tidak adamanfaatnya. Bahkan sangat berbahaya,karena akan muncul sikap banggadiri, membesar-besarkan perannya,meniadakan peran orang lain, yang bisaterpeleset ke perilaku ujub.

     Atau sebaliknya, hanya sibuk mencari

    “kambing hitam” atas kegagalan

    yang terjadi dengan menyalahkan danmenumpahkannya kepada orang lain.Kalau itu terjadi maka berlakulah adegium“tak pandai menari, dibilang langitberjungkit” atau “buruk muka cermindibelah”.

    Bagi seseorang yang bekerja dalam tim,refleksi bermanfaat apabila mampumenerima kenyataan bahwa adakelemahan diri sehingga tujuan organisasitidak tercapai.

    Meminjam istilah akuntansi, ujung yang

    ingin diraih dari refleksi adalah melakukancut-off  . Membuat pisah-batas antaraperbuatan jelek yang masuk “masa lalu”dan harus tutup buku dengan perilakukebaikan atau amal saleh yang harusdipertahankan. Memisahkan yang baikdari yang buruk dan selanjutnya berjanjiuntuk berbuat lebih baik lagi, adalahesensi dari cut off  . Semacam pertobatanatau moratorium untuk tidak mengulangiperbuatan yang kurang patut. Mulaimenapak ke depan dengan memperbanyak

    amalan kebaikan bagi diri, keluarga danlingkungan yang lebih luas lagi sepertiperusahaan dan komunitas sosial lainnya.

    Pujangga Joyoboyo menggambarkantujuan hidup manusia digambarkansebagai “sangkan paraning dumadi ”. Suatuperjalanan kembali kepada asal mulakejadian, kembali kepada Sang Pencipta.Merupakan keniscayaan bahwa tidak adamanusia yang sempurna. Yang ada adalahmanusia yang berusaha merubah dirisebaik mungkin agar langkah ke depan

    lebih baik dari masa lalu.

    Mudah-mudahan ajakan refleksi inimampu menginspirasi pembaca untukmembuat sejarah -sekecil apapun itu- sehingga kita layak disebut sebagaimanusia yang beruntung. Sebagaimanakata Pujangga Khairil Anwar, hidup didunia hanya sekali ini, maka jadikanlahia bermakna dan bermanfaat bagi orangbanyak.

    Selamat ahun Baru 2014!

    Ketika majalah ini sampai di tangan pembaca, tahun 2013 sudah berada dipenghujung waktu. Sebentar lagi kita memasuki tahun 2014. Cukup banyakyang kita lakukan dan saksikan dalam perjalanan korporasi selama setahunterakhir. Salah satu yang perlu dicatat, tahun 2013 merupakan periode sulitdalam perjalanan korporasi kita, yaitu turunnya produktivitas dan harga jualCPO secara bersamaan. ernyata, daya tahan dan daya saing kita masih perludibenahi. Kita belum terlalu tangguh menghadapi guncangan yang menerpa.Pelajaran berharga yang bisa dipetik yaitu perlunya telaah dan penataanulang proses bisnis agar kelak lebih siap menghadapi kejadian serupa dimasa datang. Pengalaman adalah guru terbaik, terlalu sayang apabila kita

    mengabaikan pelajaran kehidupan.

  • 8/18/2019 Min at 012014

    31/32

    Dengarlah sekelumit kisah dari Camellia,Nikmat dan harum aroma tubuhnya,Indah mempesona bagai lukisan dewata wajah anggunnya,api sayang jiwa Camellia merana...

    Camellia harus tampil prima,Camellia selalu dituntut kuantitasnya,Camellia harus jempolan kualitasnya,Camellia berusaha jadi primadona dunia,api hati Camellia remuk redam...

    Camellia butuh perawatan tubuh agar indah,api malang ak ada obat untuk membersihkannya,Camellia berjuang sendiri dgn tangannya mencabuti,Seluruh gulma yang menggerogoti tubuhnya,

     Apa daya gulma tiada terkendali....

    Camellia kadang menahan perih kelaparan,Perihnya lapar ketiadaan asupan,Namun dia biarkan tubuhnya dipaksa kerja keras,Demi kuantitas yang harus dia raih,Namun tanpa nutrisi penghapus perih kelaparan

    Camellia yang cantik bisa menjadi lumpuh,Kakinya terbenam lumpur saat berjalan,Berjalan lunglai di jalan yang tak berbatu,

     Jalan yang bahkan grader  atau compactor  tak pernah datang menyentuh, Aduhai, Camellia pun menjadi lanas dan pasrah,Pembuluh darahnya tak lancar

    Maka Camellia cuma bisa prihatin dan berdoa, Agar Sang Pemilik jiwanya bisa lebih mencintainya,Memberikan yang Camellia butuhkan,Bukan sekadar kuantitas dan kualitas belaka yangg diharapkan....

    Dari Camellia di Sidamanik 

    KISAH SANG CAMELLIA

  • 8/18/2019 Min at 012014

    32/32

    TAHUN TATA KELOLA

    TERBAIK SERTA UNGGULDALAM PRODUKTIVITASDAN BIAYA