Krisis Ekologi Dan Ancaman Bagi Kapitalisme
-
Upload
khairul-iksan -
Category
Documents
-
view
25 -
download
5
Transcript of Krisis Ekologi Dan Ancaman Bagi Kapitalisme
![Page 1: Krisis Ekologi Dan Ancaman Bagi Kapitalisme](https://reader035.fdocuments.in/reader035/viewer/2022071701/55cf9953550346d0339ccb08/html5/thumbnails/1.jpg)
Krisis Ekologi dan Ancaman bagi Kapitalisme
Written by MasyarakatFriday, 06 April 2012 08:10 -
Jurnal Sosiologi MASYARAKAT Vol. 16, No. 1, Januari 2011Hal: 93-102; ISSN: 0852-8489
Judul Buku: Living in the End Times
Penulis: Slavoj Žižek
Tahun: 2010
ISBN: 978-1-84467-598-2
Penerbit: Verso, London
Tebal: 416 halaman + xiv
Meletusnya gunung berapi di Islandia April 2010 lalu memberikan dampak yang membuat kitakembali mempertanyakan kemampuan manusia dan teknologi yang dihasilkannya dalammengendalikan alam. Selama lebih dari sepekan, abu vulkanik yang dikeluarkan oleh letusanitu melumpuhkan seluruh penerbangan yang melintasi Eropa. Tidak hanya perusahaanpenerbangan saja yang mengalami kerugian finansial, para calon penumpang yang berencanamenuju atau memintasi Eropa juga merugi.
1 / 2
![Page 2: Krisis Ekologi Dan Ancaman Bagi Kapitalisme](https://reader035.fdocuments.in/reader035/viewer/2022071701/55cf9953550346d0339ccb08/html5/thumbnails/2.jpg)
Krisis Ekologi dan Ancaman bagi Kapitalisme
Written by MasyarakatFriday, 06 April 2012 08:10 -
Kerugian sosial-ekonomi yang serius itu, menurut Slavoj Žižek, penulis Living in the End Times,disebabkan oleh teknologi yang telah dikembangkan manusia (pesawat terbang). Seabad lalu,erupsi yang sama tidak menjadi perhatian (masalah), apalagi sampai berdampak terhadapsektor finansial. Ironis memang; kemajuan teknologi yang seolah telah membuat manusia lebihindependen terhadap alam, pada saat yang sama di level yang berbeda, justru membuatmanusia menjadi sangat bergantung pada alam. Untuk ironi ini, Žižek memberikan leluconbegini: dulu saat manusia berhasil menginjakkan kaki pertama di bulan ada ungkapan, “That’sone small step for [a] man; one giant leap for mankind”. Melihat letusan di Islandia, ungkapanitu berubah menjadi, “It was more a small step back for nature, but a giant step back forhumankind”.
2 / 2