Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian...

16
Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan Masa Depan Akmal Taher Cruess & Crues. AMA Journal of Ethics Virtual Mentor April 2005 Volume 7 , number 4

Transcript of Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian...

Page 1: Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian Pengaturan Membuat Standar kompetensi Standar pendidikan dan training Standar pelayanan

Kemandirian Profesi Kedokterandalam Menghadapi Tantangan Masa

DepanAkmal Taher

Cruess & Crues. AMA Journal of EthicsVirtual Mentor April 2005 Volume 7 , number 4

Page 2: Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian Pengaturan Membuat Standar kompetensi Standar pendidikan dan training Standar pelayanan

professionalism

Professio : public declaration with the force a promise

The profession promises the public to deliver something to society

What is our declared promise to the public? What is our commitment?

KT. Foo. SMA

Page 3: Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian Pengaturan Membuat Standar kompetensi Standar pendidikan dan training Standar pelayanan

Komitmen Profesi Kedokteran (individu maupunorganisasi profesi)

Layanan altruistik

Jaminan kompetensi

Integritas dan moralitas

Layanan yang menjadi kepentingan masyarakat

Bagian dari kontrak sosial antara profesikedokteran dengan masyarakat (pemerintah)

Page 4: Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian Pengaturan Membuat Standar kompetensi Standar pendidikan dan training Standar pelayanan

Komitmen Masyarakat (~ pemerintah) kepada profesi(individu dan organisasi profesi)

Praktek secara otonom

Penghargaan status di masyarakat

Penghargaan finansial dan non finansial

Kewenangan kemandirian pengaturan profesikedokteran

Page 5: Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian Pengaturan Membuat Standar kompetensi Standar pendidikan dan training Standar pelayanan

The social contract in health care hinges on professionalism.

It serves as the basis for the expectations of medicine and society.

Page 6: Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian Pengaturan Membuat Standar kompetensi Standar pendidikan dan training Standar pelayanan

The Social ContractA mix of: • the explicit and the implicit

• the written and the unwritten

- licensing laws, health care legislation, codes of ethics, the Charter

• legal and moral obligations

• the universal and the local

Constantly evolving (being renegotiated)

Page 7: Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian Pengaturan Membuat Standar kompetensi Standar pendidikan dan training Standar pelayanan

Berlangsung sejak pertengahan abad 19

Perhimpunan profesi berhasil meyakinkan masyarakatbahwa

science-based medicine lebih superior dibanding terapialternatif

profesi kedokteran merupakan profesi yang secara moral dapat dipercaya

Masyarakat menyerahkan sebagian wewenangnya kepadaprofesi kemandirian pengaturan profesi (self-regulation)

Kraus E, Death of the Guilds: Professions,1996Starr P, The Social Transformation of American Medicine, 1984

Page 8: Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian Pengaturan Membuat Standar kompetensi Standar pendidikan dan training Standar pelayanan

Alasan lain untuk memberikan KemandirianPengaturan

Kompleksitas ilmu pengetahuan, keragamanketrampilan yang dibutuhkan, dan kemajuan teknologikedokteran membuat pengaturan oleh non-profesimenjadi sulit

Awal abad ke 20, pendidikan kedokteran

Kemajuan teknologi paruh kedua abad 20

Page 9: Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian Pengaturan Membuat Standar kompetensi Standar pendidikan dan training Standar pelayanan

Kemandirian Pengaturan

Membuat

Standar kompetensi

Standar pendidikan dan training

Standar pelayanan

Registrasi/lisensi

Menjamin standar dipenuhi dan dijalankan

Pembinaan dan pengawasan

Tindakan disiplin

Tidak etis, melanggar moral, tidak kompeten

Page 10: Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian Pengaturan Membuat Standar kompetensi Standar pendidikan dan training Standar pelayanan

Pertengahan abad ke 20

Profesi menyalahgunakan (abuse) kewenangan dankepercayaan yang diberikan masyarakat

Prosedur pembuatan peraturan cacat

Standar yang lemah, beragam, dan tidak diterapkansecara konsisten

Kolegialitas digunakan sebagai pelindung sejawatyang berkinerja buruk

Dunia kedokteran dikritik tidak transparan dalammenjalankan fungsi pengaturannya

Page 11: Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian Pengaturan Membuat Standar kompetensi Standar pendidikan dan training Standar pelayanan

Professional self regulation

The society trust the professional to be responsible

The society expects the profession

to admit only qualified member,

maintain the standard of care,

discipline its errant members, and

have the power to dismiss the member

The profession should strive to retain this privilege of self regulation, or society going directly to the court

KT Foo

Page 12: Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian Pengaturan Membuat Standar kompetensi Standar pendidikan dan training Standar pelayanan

Most objective observers in the early part of the 21st century

returned to believe that the results of self-regulation are ultimately superior to those of external regulation

have pointed out the difficulties of replacing a system of accountability based on trust with one that stresses accountability to an outside authority

Page 13: Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian Pengaturan Membuat Standar kompetensi Standar pendidikan dan training Standar pelayanan

Meyakinkan kembali masyarakat Memelihara dan meningkatkan kompetensi Continuing Professional Development

Resertifikasi

Melakukan tindakan yang terukur utk sejawat yang melanggardisiplin, moral, dan tidak sesuai standar

Mengatasi benturan kepentingan Altruism

Dampak kompetisi rumah sakit, laboratorium dan farmasi

Oleh siapa? Profesi, Rumah Sakit, Universitas,

Lembaga Konsumen, LSM lain

Pemerintah, KPK?

Sistim kesehatan yang berorientasi pasar RS for profit

Page 14: Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian Pengaturan Membuat Standar kompetensi Standar pendidikan dan training Standar pelayanan

The Social ContractSociety’s Expectations of Medicine

to fulfill the role of the healer

assured competence

altruistic service

morality / integrity / honesty

codes of ethics

accountability

transparency

source of objective advice

promotion of the public good

Medicine’s Expectations of Society

trust

autonomy

self-regulation

health care system value-laden adequately funded

role in public policy

patients accept responsibility for health

monopoly

rewards – non-financial• respect• status

– financial

Individual and Collective Responsibilities

Page 15: Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian Pengaturan Membuat Standar kompetensi Standar pendidikan dan training Standar pelayanan

Bila masing masing pihak tidak memenuhi janjinya, maka kontrak (perjanjian) sosial putus, akanmengandalakan aturan birokrasi, pidana, atauperdata saja

Profesi, masyarakat, dan pemerintah duduk bersamamengembalikan kepercayaan

Page 16: Kemandirian Profesi Kedokteran dalam Menghadapi Tantangan ...Kemandirian... · Kemandirian Pengaturan Membuat Standar kompetensi Standar pendidikan dan training Standar pelayanan

This is Important to

Society

“Neither economic incentives, nor technology, nor administrative control has proved an effective surrogate for the commitment to integrity evoked in the ideal of professionalism”

Sullivan, 1995