KARAKTERISTIK HANTU PEREMPUAN DALAM FILM HOROR …

116
1 KARAKTERISTIK HANTU PEREMPUAN DALAM FILM HOROR JEPANG SKRIPSI Ditulis Dan Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sastra Departemen Sastra Jepang OLEH : SHOFIA ULPAH F91113503 DEPARTEMEN SASTRA JEPANG FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS HASANUDDIN 2017

Transcript of KARAKTERISTIK HANTU PEREMPUAN DALAM FILM HOROR …

1

KARAKTERISTIK HANTU PEREMPUAN DALAM FILM HOROR JEPANG

SKRIPSI

Ditulis Dan Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sastra

Departemen Sastra Jepang

OLEH :

SHOFIA ULPAH

F91113503

DEPARTEMEN SASTRA JEPANG

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS HASANUDDIN

2017

2

“Climb these hills

I‟m reaching for the heights

And chasing all the lights that shine

And when they let you dowm

You‟ll get up off the ground

„cause morning rolls around

And it‟s another day of sun”

-La La Land-

Lumos

3

4

5

6

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

rahmat dan karunia yang tak terhingga, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi

dengan judul “Karakteristik Hantu Perempuan Dalam Film Horor Jepang”

menyadari banyaknya kekurangan dalam penyusunan skripsi dan tetap terbuka

terhadap segala kritikan dan saran yang terkait dengan pembahasan isu di dalam

skripsi ini

Penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari doa dan dukungan keluarga penulis.

Doa tersebut berasal dari ayahanda penulis Muzammil dan Ibunda Nurhayati serta

kepada saudara-saudaraku (Kak Fahmi, Mba Ummi, Kak Imam, Husnul, Fadil)

dan Keluarga Besar yang berada di Banjar dan Madura (Ibu, Obe, Imam, Oneng Mai,

Oneng Muna, Om Budi danNadzifah) yang selalu setia menjadi tempat penulis untuk

bercerita dan memberikan dukungan baik itu doa dan semangat dalam proses

penyelesaian masa studi hingga semester akhir dalam penulisan skripsi ini.

Penulisan skripsi ini pastinya mengalangi banyak tantangan dalam prosesnya,

dan pastinya tidak akan terselesaikan ta npa adanya bantuan dan dukungan dari

beberapa pihak hingga skripsi ini dapat dirampungkan. Oleh karena itu, dalam

kesempatan yang singkat ini pula penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :

1. Rektor Universitas Hasanuddin, Prof. Dr. Dwia Aries Tina

Pulubuhu, MA. Beserta jajarannya.

2. Dekan Fakultas Ilmu Budaya UNHAS, Prof. Akin Duli, M.A

beserta jajarannya.

3. Ketua Departemen Sastra Jepang FIB UNHAS, Nursidah,

S.Pd.,M.Pd.

7

4. Pembimbing I, Drs. Dias Pradadimara, M.A, yang selalu memberi

ilmu tambahan serta arahan bagi penulis terkait dengan pembahasan

skripsi yang diangkat.

5. Pembimbing II, Taqdir, S.Pd., M.Hum, yang selalu memberi

arahan dan perbaikan yang terkait dengan pembuatan skripsi penulis.

6. Seluruh 先生 Sensei Departemen Sastra Jepang yang tak pernah

lelah dan selalu semangat dalam membimbing penulis selama masa

perkuliahan. Staf Departemen Sastra Jepang FIB UNHAS, Ibunda

Mayang yang tak pernah lelah membantu proses pengurusan

administrasi penulis.

7. Sahabat semasa SMP dan SMA yang telah memberikan semangat

serta doa yang tak henti diberikan kepada penulis, Oneng (Anti),

Irma, Indri, Ayu, Hafsah, Sailah, Yulan, Tenri, Devi, Iksan dan Ira.

8. Teman- teman PASKIBRA UNIT 108 angkatan 15 dan teman-teman

IPA 3 SMAN 8 Makassar, terima kasha atas seluruh pengetahuan,

candaan dan loyalitas yang telah diajarkan kepada penulis.

9. Sahabat HIMAWARI 向日葵 2013 Nilam (teman seperjuangan yang

sangat berjuang), Milka (gadis enrekang yang pandai menari), Alqis

(sumber kekuatan drama dan reality show korea), Rifqah (anak

kabupaten yang update drama), Dian (penari yang sangat tangguh),

Dita (anak kecil yang selalu ingin disebut dewasa), Elye (gadis imut

yang pandai menggambar), Nina (pecinta kucing kampus), Wanti

(sang penghijrah), Reni (ibu kos yang selalu khawatir), Aryuni

(gadis cilik yang kasmaran), Hana (mother of meme), Khusnul (anak

kecil yang punya banyak penggemar), Ai (sang pembaca novel),

Risma (anak kecil yang kuat begadang), Rati (penyanyi yang telah

melanglang buana), Cahya (Macenya Himawari), Nunu (penari cilik

bone), Ekin (terupdate idol korea), Dina (pecinta drakor), Isma (sang

8

pemanggil Beb), Aldin (sang ketua angkatan), Tjinmin (yang

berhijrah), Bilal (teman seperjuangan sejarah budaya), Jansen (lelaki

pecinta drakor), Ibe (sang pemilik buku), Adi (The King of meme

face), Zal (sang gitaris dan basis), Ciwin (yang selalu semangat

mengejar cita), Murad (sumber pengetahuan otomotif), Iksan (si

badboy), Ojan (juru kamera), Nelson (si wibu), Itto, Ade, Uni, Uyun,

Miftah, Michi, Lidya dan Dika (kuaci awal perkuliahan) terima kasih

atas seluruh candaan dan semangat yang telah diberikan kepada

penuli selama masa perkuliahan.

10. Teman-teman Pattingalloang 2013 KMFS-UH yang tak bisa disebutkan

satu persatu, terima kasih telah mewarnai hari di masa awal perkuliahan.

11. Teman-teman pengurus BEM KMFIB-UH periode 2016-2017 terima kasih

atas pengetahuan tiada batasnya.

12. Keluarga Besar HIMASPA KMFIB-UH terima kasih atas waktu luang,

pengetahuan dan tempat berteduh dikala penulis menginap di kampus.

13. 先輩たち Senpaitachi dan 子灰たち kohaitachi yang telah menemani

penulis terkhusus kakanda Eran yang selalu sabar memberikan saran

kepada penulis terkait penulisan skripsi ini.

14. Teman-teman KKN Gelombang 93, Desa Ujung Baru, Kabupaten Wajo,

Kecamatan Tanasitolo. Radah, Lili, Riska, Fajrin, Ois dan Arya

15. Laoshiman, Kakak-kakak dan Adik-adik di Pusat Bahasa Mandarin terima

kasih atas semangat dan ilmu yang telah diberikan kepada penulis.

16. Pihak-pihak lainnya yang tidak sempat penulis sebutkan satu persatu yang

telah membantu penulis baik secara langsung maupun tidak langsung.

Semoga Allah membalas kebaikan kalian, Amin.

Makassar, 27 November 2017

SHOFIA ULPAH

9

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN……………………………………………..……………………..i

HALAMAN PERSEMBAHAN………………………………….…………………..ii

HALAMAN PENGESAHA……………………………………….………………...iii

HALAMAN PERSETUJUAN………..……………………………………………..iv

HALAMAN PENERIMAAN……………………………...…………………………v

KATA PENGANTAR………………………………….…………………………...vi

DAFTAR ISI………………………………………………….…………………….ix

DAFTAR GAMBAR……………………………………………………………….xi

ABSTRAK……………………….…………………………………………………xii

概要………………………………………………………………………………..xiii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang………………………………………………………………..…1

1.2 Rumusan Masalah……………………………………….……………………....5

1.3 Tujuan Penelitian………………..……………………….……………………...5

1.4 Manfaat ………………..……….…………………..…………………………...5

1.5 MetodePenelitian

1.5.1 Jenis Penelitian……………………………………………………...6

1.5.2 Metode Pengumpulan Data……….………………………………...6

1.5.3 Metode Analisis Data …………………………....………………...10

1.5.4 Metode Penulisan………..……..………………...………………...11

1.5.5 Penelitian Relevan……………………………………………….... 11

BAB II KAJIAN PUSTAKA

2.1 Defini Kebudayaan……………………………………………………………..14

2.1 Film Horor Jepang

2.1.1 Awal mula film Jepang……………………………………………….17

2.1.2 Film Horor Jepang……………………………………….…………...16

2.2 Perempuan dalam film horor Jepang

2.2.1. Perempuan dalam film horor Jepang………………….…………..…20

2.3 Hantu dalam film horor Jepang…………………………………………………22

BAB III FILM HOROR DAN TEMANYA

a. Melodrama dan Rumah Berhantu………………………………………..26

b. Teknohoror dan keterasingan kota…...…………………………………..33

10

c. Pembunuhan sadis dan berantai.…………………… …………………....37

d. Zombie, Kanibalisas dan Kebangkitan Kematian………………………..40

e. Pembalasan Dendam dan Pemerkosaan ………………………………....42

BAB IV PEREMPUAN SEBAGAI HANTU DALAM FILM HOROR

4.2 Perempuan dalam Film Horor Jepang………………………………………….44

4.3 Hantu Anak Perempuan………………………………………………………...58

4.4 Teknologi dalam Film Horor…………………..………………………………………..60

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan……………………………………………………………………..69

5.2 Saran……………………………………………………………………………70

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………71

LAMPIRAN…………….…………………………………………………………..72

11

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Poster film Ju On dan Ringgu……………………………..…………...5

Gambar 2 Adegan dalam film Ju On………………………………..……………..7

Gambar 3 Adegan dalam film Ringgu……………………………………………..9

Gambar 4 Adegan dalam film Honogurai Mizu no Sokokara……………………..10

Gambar 5 Sosok Hantu dalam Mitologi Jepang………………………………..…23

Gambar 6 Adegan dalam film Ju On………………………………………………44

Gambar 7 Adegan dalam film Ringgu…………………………………….………..45

Gambar 8 Adegan dalam film Ju On……………………………………………...47

Gambar 9 Adegan dalam film Kuchisake Onna……………………………..……..49

Gambar 10 Adegan dalam film Anazaa……………………………………………..51

Gambar 11 Adegan dalam film Zan’e: Heya wa Ikenai……………………….…...52

Gambar 12 Adegan dalam film Miss Zombie………………………………….……55

Gambar 13 Adegan dalam film Rashomon…………………………………….…...56

Gambar 14 Adegan dalam film Honogurai Mizu no Sokokara……………….……58

Gambar 15 Adegan dalam film Copasu Paati………………………….…………..59

Gambar 16 Adegan dalam film Keitai Kanojo………………………….……….....60

Gambar 17 Adegan dalam film Chakusin Ari…………………………….………...61

Gambar 18 Adegan dalam film POV Noroweta Firumu………………….………...62

Gambar 19 Adegan dalam film Ringgu………………………………….….………63

Gambar 20 Adegan dalam film Sadako 3D…………………………..…………..…64

12

ABSTRAK

SHOFIA ULPAH, NOMOR POKOK F91113503. Hantu perempuan dalam

film horor Jepang, dibimbing oleh Dias Pradadimara dan Taqdir.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana cara perempuan

dijadikan sebagai hantu dalam film horor Jepang.

Metode yang digunakan adalah penlitian deskriptif kualitatif dimana data

primer yang digunakan berasal dari beberapa film horor Jepang yang didapatkan

melalui internet. Kemudian penulis membagi film tersebut kedalam lima tema film

horor. Penelitian ini menggunakan teori semiotik Roland Barthes untuk memahami

tanda yang ada dalam film horornya.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebelum dijadikan sosok hantu,

perempuan memiliki perasaaan yang emosional atas perlakuan yang didapatkannya

sewaktu ia hidup, kemudian setelah mati ia mendapatkan energi untuk membalaskan

dendamnya. Hantu perempuan yang ada dalam film horor Jepang berdasarkan pada

mitologi bangsa Jepang itu sendiri akan sosok hantu yuurei.

Kata Kunci : Film, Hantu, Horor Jepang

13

概要

SHOFIA ULPAH、晩後 F91113503。 Dias Pradadimara と Takdir のガイドによる、日

本のホラー映画の女性の幽霊。

この研究は、日本のホラー映画で女性が幽霊としてどのように役立つかを調べるこ

とを目的としています。

使用される方法は、記述された定性的な研究であり、使用される主なデータ

は、インターネットを通じて得られたいくつかの日本のホラー映画に由来する。 そ

の後、著者は映画を 5 つのホラー映画のテーマに分割する。 この研究では、ホラー

映画に存在する兆候を理解するためにローランド・バーティスの記号論を使用して

います。

この研究の結果は、幽霊の姿になる前に、女性は仰ぎのときに受ける治療に

対して感情的な感情を持ち、死後、彼は復讐のためのエネルギーを得ることを示し

ています。 日本の神話そのものに基づく日本のホラ ー映画の中の女性の幽霊は、ユ

レイの幽霊の姿になります。

キーワード:映画、幽霊、日本のホラー

14

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

. Film memiliki pengaruh yang besar dari pop culture di Jepang, dengan bentuk

visualisasi dan naratif yang lebih efektif dibandingkan dengan media lain seperti

novel ataupun manga.1 Tahun 1950-an merupakan tahun keemasan bagi perfilman

Jepang baik dari segi pengaruh budaya maupun kemampuan untuk mewakili bangsa

Jepang. Setelah kemenangan Kurosawa Akira2 dengan film Rashomon di Venice

Film Festival pada tahun 19513 membuat perfilman Jepang semakin banyak dikenal

baik dalam negeri maupun di luar Jepang. Film-film sekarang menunjukkan bahwa

film Jepang tidak hanya dikenal di bioskop-bioskop perkotaan saja tapi juga menuai

banyak pujian dari luar Jepang.

Tanpa disadari film merupakan media paling cepat ditangkap oleh manusia,

karena pada proses produksinya menggunakan dua elemen yaitu suara dan gambar.

Kemajuan film Jepang ini tidak hanya diprakarsai oleh adegannya saja, tapi juga oleh

studio pembuatan filmnya yang dimana masing-masing studio pembuat film Jepang

memiliki keahlian khusus dalam membuat film. Contohnya saja sutradara seperti

Shociku, Ozu Yasujiro dan Kinoshita Keisuke yang memfokuskan dalam pembuatan

1 Aaron Gerow.2002.”Cinema,Japanese”. Sandra Buckley (Ed). Encyclopedia of contemporary Japanese culture. Routledge:London. 2 Kurosawa Akira merupakan sutradara, produser maupun penulis skenario yang karyanya banyak diapresiasi oleh pengamat film Barat. Ia juga mendapatkan banyak penghargaan dari karya-karya salah satunya di Academy Award. 3 Aaron Gerow. Op.Cit.

15

film drama keluarga yang dengan visinya ingin memperlihatkan kebangkitan Jepang

setelah menjadi korban dari Perang Dunia.

Meningkatnya perfilman dengan genre tertentu terjadi dibeberapa Negara

maju tak terkecuali Jepang yang sangat dikenal dengan kebudayaan popnya yaitu

anime dan manga. Mungkin sebagian dari kita hanya tahu itu yang berasal dari

Jepang. Akan tetapi Jepang kemudian melahirkan suatu produk yang baru melalui

media film dengan genre horornya yaitu J-Horror.

Banyak dari kita yang tidak mengetahui atau kurang paham dengan J-Horror itu.

J-Horror merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan sejumlah film

bergenre horor yang berasal dari Jepang. Istilah ini sebenarnya diciptakan oleh

Hollywood sekitaran tahun 2004/2005.4 Istilah ini hadir untuk merujuk ke film horor

Jepang yang dibuat ulang oleh Hollywood. Adapun film yang telah dibuat ulang yaitu

“Ringgu” (1998) menjadi “The Ring” (2002), “Ju-On” (2003) “The Grudge” (2004),

dan masih banyak lagi film yang telah dibuat ulang oleh Hollywood dan mendapat

pelabelan J-Horror.

Film horor yang dibuat ulang oleh Hollywood sering kali merupakan film

yang menjadikan sosok Perempuan sebagai hantu dalam film tersebut, salah satunya

pada film Ju-On. Film yang menceritakan kisah keluarga yang tengah dilanda

masalah. Terjadinya konflik batin seorang suami yang menyangka istrinya telah

4 Dipo D Siahan. . 2008. J-Horror dan Kajian Tentang Jepang. Jepang Indonesia.Web-blog.htm

16

berselingkuh dengan lelaki lain, sehingga istrinya telah melahirkan seorang anak dari

hasil perselingkuhan. Padahal pada kenyataannya istrinya tidak berselingkuh, hal

inilah yang menjadi alasan terjadinya kekerasan dalam rumah tangga keluarga ini.

Seorang suami yang membunuh dengan sadis istri dan seorang anaknya. Menyimpan

mayat istri dan anaknya dalam lemari dirumahnya. Pembunuhan yang sadis ini yang

menjadikan arwah dari istri dan anak ini bergentayangan dan menakuti hingga

membunuh orang-orang yang telah memasuki rumahnya.

Pada kisah dalam film Ju-On ini sangat menonjolkan bagaimana seorang

Perempuan yang mendapat siksaan oleh suaminya, sehingga arwahnya menjadi

gentayangan dan menghantui orang sekitarnya. Kisah-kisah yang diangkat dalam film

J-Horror ini sangat sering menjadikan Perempuan sebagai hantu dalam setiap

kisahnya. J-Horror inipun secara tak sengaja menggabungkan latar traditional dan

modern dalam kisahnya, Perempuan yang dijadikan sebagai hantu dalam film J-

Horror ini perempuan bergaun putih dengan rambut panjang yang menutupi muka

sebenarnya adalah imaji tradisional Jepang tentang Yuurei (hantu Perempuan

tradisional Jepang)5 .

Hadirnya sosok Perempuan sebagai hantu tak hanya sekali dalam film horror

Jepang. Pada film lainnya seperti Ringgu juga menjadikan sosok Perempuan yang

dihadirkan sebagai tokoh yang ditakuti dalam film ini. Kehadirannya sebagai terror

5 Ibid.

17

yang mengancam para tokoh lainnya, awalnya sosok hantu Perempuan ini (Sadako)

merupakan seorang anak dari dukun ternama di daerahnya, Ia menuruni bakat ibunya,

akan tetapi sang ayah sangat ketakutan dengan bakat Sadako ini, sehingga dia

dibunuh oleh sang ayah dan mayatnya di buang ke sumur. Teror video Sadako

merupakan manifestasi dari kemarahan Sadako.

Tidak hanya melalui cerita, sosok perempuan sebagai hantu pun digambarkan

secara jelas melalui poster dari film-film tersebut. Berikut contoh poster dari film

Ringgu dan Ju-On :

Gambar 1. Poster film Ju-On dan poster film Ringgu

(Sumber : Screenanarchy.com)

Hadirnya perempuan yang terus-menerus menjadi sosok hantu dalam film

bergenre horor di Jepang inilah yang menjadi fokus dalam penelitian ini. Peneliti

sangat penasaran tentang bagaimana perempuan yang dijadikan sosok hantu dalam

18

film horor Jepang dan mengapa harus perempuan, adapun keunikan dalam penelitian

ini karena belum yang melakukan penelitian ini di Universitas Hasanuddin khususnya

di jurusan sastra Jepang.

1.2 Rumusan Masalah

Dari pemaparan latar belakang di atas, maka persoalan yang ingin dikaji

dalam penelitian ini yaitu :

1. Bagaimana gambaran hantu perempuan sebelum dan setelah menjadi hantu

dalam film horor Jepang?

2. Apa makna yang melatar belakangi seringnya perempuan dijadikan sebagai

hantu dalam film horor Jepang?

1.3 Tujuan

Berdasarkan pertanyaan-pertanyaan yang diajukan di rumusan masalah

penelitian di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Mendeskripsikan gambaran hantu perempuan sebelum dan setelah menjadi

hantu dalam film horor Jepang.

2. Menjelaskan makna yang melatar belakangi seringnya perempuan dijadikan

sebagai hantu dalam film horor Jepang.

1.4 Manfaat

19

Penulis berharap dalam penulisan penelitian ini memiliki manfaat yang baik

bagi pembaca dan calon peneliti berikutnya, adapun manfaat dalam penelitian ini

yaitu :

1. Menambah wawasan tentang gambaran hantu perempuan sebelum dan setelah

menjadi hantu dalam film horor Jepang.

2. Menambah wawasan tentang makna yang melatar belakangi seringnya

perempuan dijadikan sebagai hantu dalam film horor Jepang.

3. Memenuhi salah satu syarat untuk mendapatkan gelar strata satu sarjana

Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin.

20

1.5 Metode Penelitian

1.5.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penilitian kualitatif, data primer yang diperoleh

berasal dari film yang akan dijadikan objek penelitian, kemudian penulis akan

merepresentasikan suatu fenomena sosial yang terjadi dalam film tersebut. Jenis

penelitian ini dianggap sangat cocok untuk melihat fenomena yang terjadi dalam film

tersebut.

1.5.2 Metode Pengumpulan Data

Pada awalnya penulis mengumpulkan beberapa film yang akan dijadikan

sebagai data primer atau sekaligus objek dari penelitian ini, penulis mengumpulkan

film-film Jepang yang bergenre horor yang di dalamnya menggambarkan perempuan

sebagai hantu. Berikut beberapa daftar film horor yang akan dianalisis oleh penulis :

Gambar 2 : Salah satu adegan dalam film Ju-On.

( Sumber : thegrudgemovie.blogspot.com)

a. Film Ju-On

Sutradar : Takashi Shimizu

Produser : Taka Ichise

21

Distributor : Lions Gate Film

Rumah Produksi : Pioneer LDC, Nikkatsu, Oz Co., Xanadeux,

Jadwal Tayang 18 Oktober 2002

Film yang dibintangi oleh Misaki Saisho ( Kayako Saeki), Kai Kobayashi (

Toshio Saeki) dan masih banyak lagi artis Jepang yang hadir dalam film yang meraih

kesuksesan besar baik dalam Jepang maupun luar Jepang. Film yang menceritakan

tentang kutukan beruntun sebuah rumah yang didatangi oleh orang yang penasaran

dengan rumah tersebut. Kutukan yang tidak hanya menimpa orang yang mendatangi

rumah itu, tapi juga kerabat-kerabat mereka yang penasaran dengan kematian tak

wajar yang dilakukan oleh sang hantu perempuan Kayako. Film yang memiliki unsur

keluarga yang memiliki kesalahpahaman antar sang suami, istri dan anaknya juga

hadir dalam film ini. Sang istri dan anak yang dibunuh kejam oleh sang suami, tak

hanya itu sang suamipun dengan tega membunuh kucing peliharaan keluarga kecil

itu. Oleh sebabnya, ketika hantu Sadako akan menampakkan diri selalu terdengar

suara kucing.

Film yang memiliki 3 seri ini terdiri dari Ju-On: The Curse, Ju-On : The Curse

2, Ju-On : The Grudge. Film yang menjadikan hantu perempuan pada setiap filmnya,

hantu ini telah dikenal di seluruh dunia.

22

Gambar 3 : Adegan dalam film Ringgu.

b. Film Ringgu

Sutradara : Hideo Nakata

Produser : Shinya Kawai, Takenori Sento

Rumah Produksi : Ringgu/Rasen Production Committee

Distributor : Toho

Jadwal Tayang : 31 Januari 1998

Pada film lainnya seperti Ringgu sosok Perempuan yang dihadirkan sebagai

tokoh yang ditakuti dalam film ini. Kehadirannya sebagai terror yang mengancam

para tokoh lainnya, awalnya sosok hantu Perempuan ini (Sadako) merupakan seorang

anak dari dukun ternama di daerahnya, Ia menuruni bakat ibunya, akan tetapi sang

ayah sangat ketakutan dengan bakat Sadako ini, sehingga dia dibunuh oleh sang ayah

dan mayatnya di buang ke sumur. Teror video Sadako merupakan manifestasi dari

kemarahan Sadako.

23

Gambar 4: film Darkwater.

c. Film Darkwater

Sutradara : Hideo Nakata

Produser : Takashige Ichise

Distributor : Toho

Jadwal Tayang : 19 Januari 2002

Film dengan nuansa keluarga hadir dalam film horor ini, Yoshimi Matsubara

(Hitomi Kuroki) sedang dalam proses perceraian dan berusaha mendapatkan hak asuh

terhadap anaknya yang baru berusia 6 tahun, Ikuko (Rio Kanno). Mereka berdua

pindah ke sebuah apartemen yang tidak terlalu besar. Awalnya kehidupan mereka

tenang-tenang saja meski ada satu hal yang mengganggu yaitu air yang menetes dari

atap apartemen mereka. Tapi lama kelamaan beberapa hal aneh mulai terjadi.

Yoshimi sempat melihat sosok gadis kecil yang misterius. Selain itu Ikuko juga

menemukan sebuah tas berwarna merah yang anehnya meski sudah dibuang selalu

muncul kembali. Dan yang tidak kalah meresahkan adalah air yang menetes dari atap

rumah makin lama makin banyak dan tempat yang bocor makin luas saja. Tanpa

mereka ketahui sebenarnya apartemen tersebut pernah menyimpan misteri dan

tragedi.

24

Setelah itu, penulis melakukan pengumpulan data menggunakan metode

pustaka. Penelitian pustaka ini dilakukan dengan mengunjungi perpustakan di

Universitas Hasanuddin kemudian penulis mengumpulkan data-data yang diperlukan

dari buku, artikel, skripsi serta jurnal yang terkait. Beberapa buku diperoleh melalui

internet dalam bentuk pdf. dan beberapa blog dengan sumber yang terpercaya untuk

dijadikan bahan acuan dalam penulisan penelitian ini.

1.5.3 Metode Analisi Data

Metode analisis data dalam penelitian ini penulis menggunakan metode

deskriptif dimana penulis akan membuat deskripsi, gambaran secara sistematis

dengan menggunakan data primer mengenai fakta-fakta, atau sifat-sifat serta

hubungan antarfenomena yang akan diteliti yaitu hantu perempuan yang ada dalam

film horor Jepang.

Kemudian penulis mencoba menggunakan teori semiotik dalam menganalisa

film horor Jepang. Semiotik dianggap mampu untuk menganalisa sebuah film dengan

melihat petanda yang ada dalam film kemudian menghubungkan makna yang terkait

dengan petanda yang ada. Penulis juga akan melihat suatu pengaruh kaidahgejala

sosialdan praktek yang ada di masyarakat.

25

Adapun langkah-langkah dalam menganalisi sebuah film6 yaitu :

1. Penulis akan membuat ringkasan kisah dengan metode naratif.

2. Menentukan tokoh dan subjek.

3. Dan terakhir menjelaskan objek dan maknanya dengan semiotika.

1.5.4 Metode Penulisan

Penyajian tulisan dalam penelitian ini, penulisan menggabungkan dua teknik

yaitu penyajian hasil analisis data dengan cara deskriptif analisis, serta penyajian

hasil analisis dalam bentuk foto, ataupun gambar. Pemuatan gambar ataupun foto

digunakan untuk memperkuat deskripsi dari penyajian awal yaitu penyajian deskriptif

analisis yaitu menginterpretasi dan menganalisis data yang ada, penyajian deskriptif

analisi inilah yang akan mendominasi dalam penulisan penelitian ini.

1.5.5 Penelitian Relevan

Penelitian mengenai perempuan ataupun film horor Jepang merupakan hal

yang baru untuk diteliti, adapun penulis melihat penelitian yang telah dilakukan oleh

beberapa orang yang berkaitan penelitian ini yaitu :

a. Penelitian yang dilakukan oleh Nurul Laili Nadhifah mengenai Representasi

Perempuan dalam Film Ringu dan Remake, The Ring. Tinjauan pada Male-

Gaze dan Teknik Mise-en Scenne. Pada skripsinya penulis menjelaskan

6 Haryatmoko. Critical Discourse Analysis (Analisis Wacana Kritis). Rajawali Press. Hal. 116

26

tentang perbedaan representasi male-gaze penonton terhadap karakter

perempuan dalam film pada kedua produksi film tersebut. Perbedaan tersebut

akan dianalisa dengan perbandingan mise-en scene dan teknik pengambilan

gambar oleh Jepang dan Hollywood. Analisa dilandasi oleh pemikiran laura

Mulvey tentang male-gaze pada sinema dalam artikelnya, Visual pleasure and

Narrative Cinema. Melalui teks, penelitian ini bertujuan untuk membaca

adaptasi budaya yang dilakukan Hollywood dalam proses remake film horor

Jepang. Dari penelitian ini, terlihat perbedaan bentuk dominasi laki-laki

terhadap tokoh perempuan dalam film-film tersebut.

27

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

2.1 Defini Kebudayaan

Koentjaraningrat dalam bukunya Pengantar Ilmu Antropologi

mendefenisikan kebudaayan adalah keseluruhan sistem gagasan,tindakan dan

hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik

diri manusia dengan belajar. Koentjaraningratpun mengatakan bahwa dalam

kebudayaan ini terdapat tiga wujudnya yaitu :

1. Wujud kebudayaan sebagai suatau yang kompleks dari ide-ide, gagasan,

nilai-nilai, norma-norma an sebagainya. Wujud ini bersifat abstrak dan

berkembang dalam alam piker manusia serta dapat melalui perkataan.

Gagasan yang dihasilkan tak terlepas dari satu dengan yang lainnnya karena

sistem ini saling berkatitan menjadi suatu sistem yang kemudian sistem ini

disebut sistem budaya oleh para antropolog.

2. Wujud kebudayaan sebagai suatu kompleks aktivitas serta tindakan berpola

dari manusi dalam masyarakat. Sifatnya konkret karena terjadi dalam

kehidupan sehari-hari dapat dilihat, diobservasi maupun diabadikan dalam

bentuk foto atau dokumentasi lainnya.

3. Wujud kebudayaan sebagai benda-benda dari hasil karya manusia. Sifatnya

konkret berupa benda-benda yang dapat dilihat, dirasa maupun

didokumentasikan dalam bentuk foto.

28

Ketiga wujud dari kebudayaan ini tidak dapat dipisahkan karena hubungan

ketiganya sangatlah erat. Wujud pertama apa yang sering kita sebut sebagai adat

istiadat tidak dapat dipisahkan dengan wujud kedua yaitu kelakuan manusia.

Begitupun dengan wujud ketiga tak dapat pula dipisahkan dengan wujud kedua,

karena suatu benda atauhasil karya dari kebudayaab tidak aka nada tanpa aktivitas

atau tindakan dari manusia itu sendiri.

Tidak hanya tentang kebudayaan saja Koentjaraningrat juga mendifinisikan

tentang peradaban dalam buku ini. Peradaban merupakan istilah yang digunakan

dalam menyebut bagian-bagian atauunsur-unsur dari kebudayaan yang halus, maju,

dan indah, contohnya saja seperti kesenian, ilmu pengetahuan, adat atau sopan santun

pergaulan, kepandaian menulis ataupun yang sebagainya. Istillah peradaban

seringjuga dipakai untuk menyebutkan suatu kebudayaan yang mempunyai sistem

teknologi, ilmu pengetahuan seni bangunan ataupun seni rupa dan masyarakat kota

yang maju dan kompleks.

Penggunaan peradaban untuk istilah dalam menyebutkan kebudayaan ini sangat

mirip dengan yang dikatakan oleh Leavis dan Arnold dalam buku Cultutal Studies.

Arnold mendeskripsikan bahwa kebudayaan adalah hal tebaik yang telah dipikirkan

dan dikatakan di dunia ini dengan membaca, mengamati, dan berfikir tentang sarana

menuju ke arah kesempurnaan moral dan kebajikan sosial. Leavispun memiliki

kesamaan dengan Arnold dalam mendefinisikan kebudayaannya, menurutnya

kebudayaan itu merupakan titik puncak dalam peradaban dan menjadi minat utama

29

minoritas berpendidikan. Bagi Leavis lagu-lagu rakyat dan tarian rakyat merupakan

standarisasi dari apa yang disebut dengan kebudayaan tinggi. Standarisasi ini yang

dijadikan dalam menjaga, menyebarluaskan dan membedakan mana yang terbaik

danmana yang terburuk dalam kebudyaan itu sendiri.

Hal inilah yang menjadikan pembantahan Cultural Studies dalam

mendefinisikan kebudayaan itu sendiri. Salah satu tokoh alam pendefinisian

kebudayaan yang dilakukan oleh Cultural Sudies yaitu Raymond Williams yang

berpendapat bahwa keseharian kebudayaan merupakan sebagai keseluruhan cara

hidup. Bagi Williams dalam memakai kata kebudayaan berdasarkan dua logikan yaitu

sebagai keseluruhan cara hidup, yakni kebudayaan dengan makna umum sebagai seni

dan pembelajaran yakni sebagai proses penemuan dan usaha kreatif yang khusus. Jadi

dalam teori kebudayaan menurut Willliams yaitu sebagai studi tentang hubungan

antarelemen keseluruhan cara hidup.

Cultural studies berjuang untuk mendefinisikan kebudayaannya sendiri dengan

bertolak dan melawan dari apa yang telah didefinisikan oleh Arnold, Leavis dan

bahwa kebudayaan itu bukan tentang hal yang estetis dan eletis saja namun hal yang

remeh temehpun dapat dikatakan budaya.

Berangkat dari hubungan pendefinisian kebudayaan oleh Arnold, Leavis yang

secara tidak langsung juga memiliki kesamaan atas apa yang dijelaskan oleh

Koentjaraningrat dengan mendefiniskan peradaban sebagai istilah yang digunakan

30

dalam kebudayaan, Cultural Studies mencoba megkritik serta melawan pendefinisan

mereka atas apa yang disebut dengan kebudayaan. Bagi penulis dalam menggunakan

definisi kebudayaan dalam penelitian ini sangatlah tepat jika menggunakan definisi

dari Williams, karena makna kebudayaan yang dihidupi harus dieksplorasi di dalam

konteks yang syarat akan produksinya, sehingga menjadikan kebudayaan sebagai

keseluruhan cara hidup.

2.2 Film Horor Jepang

2.1.1 Awal mula film Jepang

Sejarah perfilman Jepang pasca Perang Dunia berkembang secara paralel

karena adanya konflik yang terjadi antar studio besar dan mode produksi bebas,

pameran penonton atau pemirsa. Gaya dari bioskop Jepang memiliki unsur

Hollywood karena industri ini telah hadir sebelum perang berakhir, jadi sinematik7

mode baru dalam masyarakat demokrasi diambil alih oleh ideologi yang berbentuk

perintah reformasi.8 Hal ini dapat terlihat saat terjadinya pemogokan pekerja Toho

9

pada tahun 1948 yang menyebabkan pembersihan golongan kiri, di sisi lain pembuat

film seperti Yamamoto Satsuo dan Imai Tadashi membuat film tentang kemerdekaan

di tahun1950-an, di lain sisi bioskop atau studio dengan gaya “kemanusiaan” berakar

dalam film sebelum perang.

7 Sinematik merupakan teknik menangkap gambar lalu menggabungkannya menjadi sebuah rangakaian gambar yang memiliki ide dan cerita. 8 Aaron Gerow.2002.”Cinema,Japanese”. Sandra Buckley (Ed). Encyclopedia of contemporary Japanese culture. Routledge:London. 9 Toho merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang perfilman dan teater.

31

Seperti yang telah dijelaskan pada latar belakang industri perfilman Jepang

mulai terkenal pada tahun 1951.10

Keberhasilan pasar dari industri ini merupakan

kemajuan dari industri film Jepang. Pembuatan film oleh studio-studio Jepang

diperkarsai oleh genre yang berkembang dan sesuai kebutuhan pasarnya atau jenis

penontonnya.

2.1.2 Film Horor Jepang

Horor sangat mudah dikenali karena dalam konsepnya memiliki fungsi

menakut-nakuti, meneror, memberikan ketegangan serta memberikan rasa penasaran

bagi siapapun yang melihatnya. Horor selalu bersifat historis, kultural dan rasial,

karena horor berasal dari mitos, legenda atau cerita rakyat yang dikenal luas yang

memiliki citra tradisional.

Penggambaran horor berbeda-beda menurut budaya yang dianut oleh suatu

daerah. Misalnya saja, di belahan Eropa horor itu berupa sesuatu yang asing seperti

monster atau alien. Penggambaran ini akan berbeda jika direpressentasikan dengan

kebudayaan di daerah lain, contohnya di Indonesia, hantu yang digambarkan di

Indonesia sangat lokal, bisa dilihat dari dandanannya seperti pocong ataupun

kuntilanak.11

Wujud horor dimunculkan melalui objek atau segala sesuatu yang

digambarkan oleh tubuh dan mayat sebagai bentuk objek tertinggi. Film horor

10 Ibid. 11 Syarifa, Amalia,dkk. 2012. Film Horor dan Roman Indonesia : Sebuah Kajian : Buku Litera.

32

biasanya menyajikan cerita yang mistis seperti hantu, dukun santet, ilmu hitam dan

arwah. Horor pun menyajikan sesuatu yang tidak diketahui dan berada di luar nalar,

sesuatu yang tidak jelas batas antara kenyataan dan bukan kenyataan.

Dihapuskannya konsep Konfusianisme12

yang dipegang teguh oleh Kaisar,

lalu setelahnya ditanamkan nilai-nilai demokrasi Barat serta strukutur yang digunakan

oleh sekutu mengubah infrastruktur politik Jepang. Perubahan sosial-politik yang

mendalam berdampak pada hubungan sosial, dan diekspresikan dalam lanskap

budaya sebagai ketegangan antara pra-modern, tradisi Jepang dan demokrasi Barat.

Konflik inilah yang menjadi salah satu tema dominan dalam bioskop horor Jepang di

tahun 1950-an. Pada saat yang sama pula, bioskop horor Jepang dipengaruhi oleh

bentuk-bentuk tradisional teater Jepang, seperti Noh dan Kabuki.13

Pada kisah hantu yang selalu dinampakkan pada perfilman Jepang yaitu kisah

antar hubungan keluarga sering dijadikan alur pada ceritanya. Adanya kisah

melodrama dalam keluarga ikut hadir dalam film horror jepang, contohnya saja pada

film “Kuchisake-onna”, karya Kōji Shiraishi (2007), “Ringgu” karya Hideo Nakata

(1998). Kisah hantu dalam film-film tersebut tetap sesuai dengan pakemnya, tentang

arwah penasaran yang belum dapat kembali ke dunia yang kekal karena masih ada

dendam yang harus dibalas.

12 Konfusianisme adalah salah satu bentuk agama yang banyak dianut oleh Negara di Asia Timur. 13 Balmain, Collete. 2008. Introduction to Japanese Horror Film. Edinburgh: Edinburg University Press

33

2.2 Perempuan dalam film horor Jepang

2.2.1 Perempuan dalam film horor Jepang

Creed dalam tulisannya The Monstrous of Feminism and Psycoanalisis

menggunakan teori abjek dari Kristeva berpendapat bahwa adanya kengerian dalam

horror dimana keinginan untuk melihat sesuatu yang tidak wajar dan tidak

terbayangkan serta mengejutkan dan ancaman yang terhubung kerasa takut akan

kehilangan diri sendiri serta batasan-batasan yang ada.14

Menurut Nicholson dalam buku Cultural Studies bahwa kita akan memandang

makna kata “perempuan” tidak sebagai kata tunggal melainkan sebagai bagian dari

permainan-bahasa makna yang berbeda dan tumpang tindih15

.

Sebelumnya Perempuan Jepang telah memerankan beberapa adegan menjadi

hantu, seperti pada pertunjukan Noh dimana seseorang yang memakai topeng yang

kemudian berperan sebagai Waki. Waki sendiri adalah orang yang berperan menjadi

orang yang memiliki kekuatan supranatural dan dapat berhubungan langsung dengan

para makhluk dari dunia lain.

Pada pertengahan periode Edo (1600-1868) muncul cerita hantu yang berjudul

Tokaido Yotsuya Kaidan (The Ghost Story of Tokkaido Yotsuya) dan Botan-doro

(Peony Lantern) yang menceritakan tentang hantu yurei yang memiliki rambut

14 Barbara Creed. 1993. The Monstrous-Feminine: Film, Feminism, Psychoanalysis. London/New York:

Routledge. 15 Chris Barker.2008. Cultural Studies Teori dan Praktik. Yogyakarta :Kreasi Wacana. Hal. 199

34

panjang yang kusut, lengan menjuntai dan tak memiliki kaki16

. Imej perempuan ini

masih muncul hingga sekarang dan hadir melalui film-film horor Jepang.

Pada cerita Tokaido Yotsuya Kaidan ini mengisahkan tentang sepasang suami

istri yang bernama Iemon dan Oiwa yang hidup dalam perekonomian keluarga yang

rendah. Kemudian hadirnya seorang wanita baru dalam kehidupan Iemon yang

menjadi titik permasalahan dalam keluarga ini. Iemon meracuni Oiwa (istrinya) yang

penyakitan lalu ia mengatakan bahwa itu adalah obat agar dirinya lekas sembuh tetapi

Oiwa tak menyadari bahwa obat itu adalah racun. Perlahan racun itu bekerja, rambut

Oiwa mulai rontok berjatuhan, wajah yang dipenuhi dengan luka yang terbuka dan

matanya membengkak mulai menutup. Wajah Oiwa yang cacat dan hancur inilah

yang dapat ditemukan dalam penggambaran perwujudan sosok hantu dalam film

horor Jepang. Bukan hanya penggambaran bentuk tubuh, tetapi penggambaran sifat

Iwa (tokoh protagonis) yang mati dengan penuh rasa amarah dan dendam muncul

kembali dalam perfilman horor Jepang.

2.3 Hantu dalam film horor Jepang

Keyakinan dalam materialitas hantu sangat berbeda dengan kosepsi Barat,

termasuk gagasan tentang eksisten dunia yang hidup (この世/ Kono-Yo) dan dunia

orang mati (あの世 / Ano-Yo) . Di Amerika dan Eropa kebanyakan film horor

menceritakan kisah pemusnahan roh jahat, sedangkan film horor Jepang berakhir

16 Collote Balmain.2008. Introduction to Japanesse Horror Film. Edinburgh: University Press. Hal.54

35

dengan kesan arwah yang seperti umumnya, karena Jepang tidak menganggap roh

hanya sebagai musuh, tapi juga sebagai makhluk yang hidup berdampingan dengan

dunia kita17

.

Bakemono (化け物) atau yang biasa dikenal dengan istilah Obake (お化け)

merupakan representasi hantu di Jepang. Hantu-hantu ini merupakan gambaran

tentang monster,penampakan ataupun makhluk astral lainnya18

. Hantu-hantu inipun

terbagi lagi atas dua yaitu yurei dan yokai. Yurei merupakan perwujudan dari energi

jiwa dari seseorang yang telah mati19

yang berangkat dari bayangan jiwa pemilik

tubuh. Yurei hadir dalam dunia orang yang masih hidup untuk mengungkapkan

dirinya pada orang-orang tertentu baik keluarga ataupun dengan orang-orang yang

dianggap dekat. Dia dapat hadir karena kemtian yang dialaminya sangat tidak wajar,

dia juga hadir karena adanya rasa untuk mengekspresikan keengganannya

meninggalkan dunia ini20

.

Gambar 5 : sosok hantu dalam mitologi Jepang youkai dan yuurei

17 Collote Balmain.2008. Introduction to Japanesse Horror Film. Edinburgh: University Press. Hal.ix 18 Kodansha.1993. Japan an illustrated Encyclopedia. Jepang Hal.93 19 Ibid. hal. 20 Richar Bowring. Op.Cit.

36

Mitologi Jepang tentang dongeng hantu atau yang biasa disebut dengan

kaidan yang paling fenomenal adalah hantu 幽霊/yurei dan 溶解/yokai. Pada buku

sejarah Shoku Nihongi (続日本紀)21

dijelaskan bahwa yokai menggambarkan sebuah

dunia gaib misterius, fenomena supranatural. Istilah ini mewakili sesuatu yang tidak

terlihat, tanpa bentuk atau identitas, energi misterius yang menyelimuti dalam hutan,

lautan dan pegunungan. Sedangkan 幽霊 /yurei hantu yang tidak memiliki kaki

digambarkan sebagai hal-hal gaib yang akan menakuti tanpa henti dimanapun kita

berada, serta akan menakuti sesuatu yang berhubungan dengan kita. Film-film

Jepang tak jarang menggunakan perempuan sebagai hantu didalamnya. Hantu yang

akan digunakan dalam penelitian ini hanya berkutat pada hantu-hantu perempuan

yang menakuti para pemain dalam film itu.

21 Ibid.

37

BAB III

FILM HOROR JEPANG DAN TEMANYA

Pada bab ini penulis akan mendeskripsikan isi film dalam bentuk sinopsis, hal

ini dilakukan karena dapat memudahkan dalam menganalisa film. Pembuatan

sinopsis ini juga dianggap menjadi suatu langkah pertama yang harus dilakukan

dalam menganalisa sebuah film 22

. Dalam mendiskripsikan film inipun perlu

menggunakan metode naratif yang mudah dimengerti oleh pembaca yang akan

melakukan analisa pada sebuah film.

Dalam sinopsis penulis membagi beberapa film sesuai dengan genre yang ada.

Menurut Balmain film horor terbagi atas 5 genre23

yaitu :

1. Rumah berhantu dan Melodrama.

2. Technohoror dan keterasingan kota.

3. Pembunuh berantai.

4. Zombie, Kanibal, dan kebangkitan kematian.

5. Pembalasan dendam dan pemerkosaan.

Berikut hasil dari penulisan sinopsis beserta pembagian genre film yang

dilakukan oleh penulis terhadap beberapa film horor Jepang yang menjadi objek

penelitian.

1. Rumah berhantu dan Melodrama

22 Haryatmoko. Critical Discourse Analysis (Analisis Wacana Kritis). Rajawali Press. Hal. 116 23 Balmain, Collete. 2008. Introduction to Japanese Horror Film. Edinburgh: Edinburg University Press hal. 95

38

Rumah berhantu dan melodrama merupakan sebuah tema dalam film horor

Jepang terbukti banyak menggunakan tema untuk film horornya. Adapun film

horor Jepang yang menjadi objek penelitian penulis dengan tema ini yaitu

Honogurai Mizu no Sokokara , Kuchisake Onna, JuOn , Zan'e: Sunde wa ikenai

heya. Film-film ini mengangkat tema rumah berhantu dan melodrama dalam

penggambaran kisahnya. Rumah-rumah berhantu merupakan sebuah tema dimana

ada suatu wilayah atau rumah yang menjadi tempat bernaung para hantu untuk

menakut-nakuti dan meneror siapa saja yang memasuki wilayah atau rumah itu.

Teror yang hadir pun tak tanggung-tanggung, hantu ini dapat menakuti hingga

membuat orang yang memasuki atau berada didalamnya wilayahnya akan

meninggal dunia. Sedangkan Melodrama adalah sebuah tema yang mengangkat

kisah keluarga di dalamnya, bagaimana sebuah keluarga memegang peranan

penting pada hidup si hantu yang bergentayangan.

Film pertama yang menjadi objek penelitian penulis yaitu Honogurai Mizu

no Sokokara, dalam bahasa inggris film ini berjudul Darkwater. Film ini

termasuk film yang mengangkat tema melodrama, kehidupan berkeluarga hadir

dalam film ini, hanya saja kehidupan yang ditampilkan yaitu suatu kehidupan

yang tidak harmonis dari pasangan suami istri yang telah memiliki seorang anak

perempuan yang duduk di bangku TK. Pasangan suami istri ini berpisah

dikarenakan sang suami yang hanya berkutat pada pekerjaannya saja dan tidak

memikirkan kehidupan istri dan anaknya, serta sang suami yang tidak merasa

39

nyaman lagi tinggal bersama si istri yang mempunyai pekerjaan sebagai seorang

penyunting novel horor. Ada saat dimana si istri merasa gelisah bahkan sang

suami merasa istrinya telah tidak waras lagi dikarenakan si istri terbawa suasana

dari novel yang ia baca. Si istrinya itu selalu berhalusinasi sesuai dengan novel

yang ia sunting. Kedua hal ini (suami yang pekerja dan si istri yang selalu

berhalusinasi) memisahkan mereka untuk tidak bersama lagi.

Istrinya pindah pada sebuah apartemen yang baru, kisah horor dalam film

inipun dimulai. Apartemen yang ia tinggali bersama anaknya ternyata berhantu.

Kondisi apartemen ini sangatlah tua, kemudian selalu saja ada air yang menetes

dari atap apartmennya. Air dalam aprtemen ini tidak jernih. Menurut penulis

penggabaran air ini mewujudkan bahwa Jepang yang berada pada tingkat polusi

yang memprihatinkan, air yang keruh dan tidak jernih lagi menandakan

pencemaran lingkungan yang terjadi, dan membuat kelangsungan untuk hidup

harus ekstra hati-hati. Kemudian, hantu yang dimunculkan pada film ini untuk

menakuti yaitu hantu seorang anak kecil, dimana semasa hidupnya ia sangat jauh

dari kasih sayang kedua orangtuanya. Cerita tentang keluarga pun hadir kembali

melalui kisah semasa hidup sang hantu.

Hantu ini pun kemudian menakut-nakuti keluarga kecil ini. Mulai dari sang

anak menemukan tas merah milik sang hantu hingga sang anak di takut-takuti di

sekolahnya dan menjadi sakit. Hingga diakhir film hantu ini juga menakut-nakuti

sang Ibu. Di sebuah lift di apartemen itu, sang ibu yang salah mengira anaknya

40

dan mencoba kabur dari tempat itu ternyata yang ia bawa adalah hantu itu.

Kemudian sang hantu memeluk ibu itu dan tidak melepaskannya, hingga akhirnya

sang Ibu rela meninggalkan anaknya yang hidup dan pergi bersama hantu itu agar

anaknya tidak ditakut-takuti lagi oleh hantu cilik itu. Disinilah sosok ibu Jepang

dihadirkan, seorang Ibu yang rela mati demi anaknya, mengasuh dan memberikan

kasih sayang pada anaknya hingga akhir hayatnya. Penyelamatan dan perasaan

untuk merelakan diri sang ibu inilah yang menjadi penghadiran tema melodrama

dalam film ini.

Film selanjutnya berjudul Kuchisake Onna penggambaran tentang kehidupan

keluarga Jepang juga dihadirkan dalam film ini. Sebuah keluarga dengan usaha

peternakan ayam yang sukses, anak perempuan mereka yang akan segera menikah

dan duanya lagi sangat bahagia dengan kehidupan mereka yang berjalan dengan

baik, tetapi semua itu berubah saat pembunuhan terjadi di rumah mereka. Seorang

lelaki yang sakit hati akan pernikahan mantan pacarnya dan ingin membalaskan

dendamnya, tetapi saat itu ia salah mengira akan sasarannya. Ia melukai wajah

adik dari mantan pacarnya dan membunuh Ibu mantan pacarnya dengan sadis, Ia

mati dengan sebuah tembakan yang dilontarkan sang Ayah saat melihat Istrinya

dibunuh oleh lelaki itu. Inilah yang menjadi faktor perubahan yang besar dalam

keluarga ini. Bisnis ayam yang menjadi bangkrut, hutang dimana-mana, keluarga

yang selalu menjadi bahan gosip masyarakat sekitar, serta kehidupan anak ketiga

mereka yang berubah akibat luka di wajah yang tidak dapat disembuhkan lagi.

41

Kehancuran keluarga ini diperlihatkan kedua kalinya saat sang Ayah mencoba

membunuh dirinya agar anak-anaknya mendapatkan uang asuransi dan dapat

melunasi hutang-hutang mereka. Sungguh banyak tekanan yang hadir dalam

keluarga ini akibat kematian Ibu dan Ayahnya. Anak pertama juga hampir

mengalami kegagalan dalam rumah tangga yang baru saja ia bina akibat masalah

dalam keluarganya, hanya saja suami anak pertama sangat dewasa dalam

menghadapi hal itu. Tidak sampai di situ saja, anak ketiga dalam keluarga ini

yang duduk di bangku sekolah menengah atas menjadi celaan teman-temannya,

luka yang tak dapat sembuh yang bersemayam di wajahnya, mengakibatkan ia

dipanggil monster oleh temannya. Sahabat-sahabat yang dulunya peduli dengan

dia kini mulai menjauh. Anak ini merasa dikucilkan di sekolahnya, hingga suatu

saat ia merasakan ada bayang-bayang yang menghantui, sosok seorang hantu

wanita dengan jubah warna merah dimunculkan dalam film ini. Anak ketiga ini

secara tidak sengaja membunuh sahabatnya dan orang yang ia cinta, karena ia

merasa bahwa mereka telah salah karena mengucilkannya. Pembunuhan itu

dilakukan tanpa sadar, ia merasa bahwa sosok hantu wanita berjubah merah itu

yang membunuh sahabatnya, tetapi ia kemudian sadar bahwa sesungguhnya

dirinyalah yang membunuh teman-temannya. Kedua saudaranya pun mengetahui

hal itu, dan yang dilakukan terhadap adiknya yaitu mereka mencoba membunuh

adiknya dan menguburnya jauh di hutan. Mereka melakukan itu agar mereka

dapat hidup tenang lagi dan tidak ada masalah yang hadir akibat kelakuan

adiknya. Tetapi pembunuhan pada adiknya itu dirasa gagal karena tiba-tiba saja

42

sang adik datang menghampiri mereka dan membunuh mereka satu-persatu.

Sebelum ia membunuh kakak-kakaknya ia bertanya pada mereka “apakah aku

cantik?”. Hingga muncul sebuah rumor ketika ada seorang wanita yang bertanya

seperti itu saat kita menjawab “tidak” maka kita akan mati dibunuh oleh hantu itu.

Film selanjutnya berjudul JuOn, film ini sangat terkenal dalam perfilman

horor Jepang. Film yang mengisahkan sebuah rumah yang dihantui oleh seorang

wanita bernama Kayako. Kayako memiliki seorang anaknya yang bernama

Toshio dan seekor kucing hitam peliharaan mereka (yang keduanya merupakan

hantu). Film ini termasuk sadis karena para hantu ini menakuti hingga mati orang-

orang yang memasuki rumah mereka. Contohnya saja Rika seorang pekerja sosial

yang memasuki rumah itu karena tuntutan pekerjaan, Rika ditakuti hantu itu,

hingga ia pulang ke rumahnya. Di rumah Rika pun hantu itu tetap hadir untuk

menakut-nakuti Rika hingga akhirnya Rika menghilang dalam kiasah film ini.

Tidak hanya Rika masih banyak kisah-kisah orang yang hadir dalam film ini.

Semua orang-orang yang hadir ditakuti hingga dibunuh oleh kedua sosok hantu

ini.

Keangkeran rumah itu sangat terkenal dilingkungan sekitar bahkan dikisahkan

dalam film ada siswa yang menjadikan rumah hantu itu sebagai tempat mereka uji

nyali, tapi sangat disayangkan siswa-siswa itu akhirnya mati karena kutukan

rumah berhantu itu. Rumah itu berhantu karena sang hantu yaitu Kayako dibunuh

dengan sadis dalam rumah itu oleh suaminya, anaknya juga menjadi korban

43

pembunuhan sadis oleh suaminya. Ia pun mati dalam dengan perasaan dendam

karena kematian tidak wajar yang mereka alami, sehingga mereka tetap tinggal

dirumah itu dan menghantu orang-orang yang memasuki dan tinggal di dalamnya.

Film selanjutnya Zan'e: Sunde wa ikenai heya masih dengan kisah rumah

berhantu, tetapi pada film ini mengisahkan suatu wilayah yang dihantui oleh

orang yang telah mati di masa lalu. Kutukan ini tidak berakhir hingga kepindahan

orang-orang dari apartemen itu, mereka tetap dihantui oleh sosok yang hadir

dalam film itu. Awal kisah apartemen itu berhantu karena dahulu ada seorang pria

yang dikurung di ruang bawah tanah karena penyakit gilanya, hingga akhirnya ia

mati di ruangan itu. Kutukan pada tanah ini tidak hanya berawal pada apartemen

itu saja, pemilik tanah sebelum apartemen itu dibangun juga terkena kutukan ini.

Pemilik tanah ini kemudian mati satu persatu akibat kegelisahan yang menghantui

mereka. Suara-suara tangisan bayi, bisikan-bisikan aneh sering terdengar di tanah

kutukan ini.

Pada film dijelaskan awal mula kutukan ini yaitu pemilik tanah pertama yang

merupakan pemilik pertambangan mengalami suatu kondisi yang parah dengan

pertambangan batu baranya. Pertambangannya terbakar dan banyak pekerja

tambang yang mati terbakar, energi kebencian pekerja tambang inilah yang

menjadi kutukan para pemilik tanah selanjutnya. Konon energi ini kemudian

terdistorsi kedalam sebuah lukian seorang wanita, saat seseorang melihat lukisan

itu dari arah yang lain yang kemudian disertai hembusan angin oleh alam, maka

44

seseorang dapat merasakan suatu energy aneh dari lukisan yang terdostorsi oleh

energy kebencian para petambang yang telah mati itu. Kemudian energy inilah

yang menakuti dan menghantui siapa saja yang memiliki dan tinggal ditanah

tersebut. Film ketiga ini mengisahkan wilayah yang terkutuk. Ada citra

kesendirian yang hadir dalam film, dan bahwa dalam film ini mengisyaratkan

kehidupan bersosial sangat membantu daripada hidup dalam individualis.

Adapun pola yang hadir dalam tema ini yaitu dalam kehidupan ideal suatu

keluarga yang kemudian muncul intrik kesedihan akibat suatu masalah yang

menimpa mereka. Kesedihan ini kemudian hadir menjadi dendam para hantu,

mereka tak meninggalkan dunia nyata karena ada rasa dendam yang ingin

dibalaskannya. Itulah beberapa kisah dalam film horor Jepang yang menggunakan

kisah keluarga dan rumah berhantu dalam penggarapan filmnya.Selanjutnya

penulis akan menuliskan tentang film horor yang menggunakan tema teknohoror

dan keterasingan kota pada filmnya.

2. Teknohoror dan keterasingan Kota.

Tak sedikit film horor menggunakan media teknologi yang canggih dalam

menakut-nakuti para tokoh dalam film horor, hal ini menujukkan bagaimana

Jepang dalam dunia teknologinya kini. Teknohoror kemudian hadir dalam film

horor Jepang yang menggambarkan peran teknologi sebagai media perantara si

hantu untuk membalaskan dendamnya. Berikut beberapa film yang menggunakan

45

teknologi dalam menakuti yaitu Keitai Kanojo, Chakushin Ari, Ringgu, POV

Norowareta firumu, Sadako 3D, pada tema ini penulis tidak mencantumkan film

yang bertema keterasingan kota karena film horor Jepang dengan tema tersebut

sangat sulit didapatkan oleh penulis.

Keitai Kanojo mengisahkan seorang anak sekolah menengah atas yang masuk

sebuah permainan yang sedang trending pada masyarakat Jepang. Permainan

yang mengisahkan tentang pacar virtual hadir dalam film ini. Pada film ini

menujukkan bagaimana kebahagiaan seseorang saat bermain dengan telepon

genggamnya. Sayangnya, permainan itu menimbulkan kematian kepada mereka

yang memainkannya. Apapun akan dilakukan para pemain demi memuaskan

hasrat dari tokoh Erika dalam permainan itu.

Tokoh Erika merupakan tokoh hantu yang hadir dan menggunakan teknologi

dalam melancarkan aksinya untuk menakut-nakuti dan membalas dendam. Ia

melihat lovely game dalam telepon genggamnya masuk, kemudian saat yang

bersamaan pula ia dipukuli oleh sahabat kakaknya (lelaki yang mencintai dirinya)

kemudian setelah tidak sadarkan diri ia dibawa ke aparteman kosong dan dirawat

oleh sahabat kakaknya itu. Permainan lovely game yang memakan banyak korban,

korban yang ditampilkan pun merupakan seorang lelaki yang sangat antusias

bermain lovely game ini, hingga mereka rela melakukan apa saja untuk

memuaskan hati Erika dan mendapatkan s kor tinggi dari permainan itu.

46

Masih dengan menggunakan telepon genggam sebagai media untuk menakut-

nakuti, film Chakushin Ari hadir untuk menunjukkan eksistensi dari kemajuan

teknologi Jepang. Pada film digambarkan sebuah teror yang didapat saat seseorang

mendapat panggilan dari nomornya sendiri, kemudian dalam panggilan itu terdapat

waktu kematian dan rekaman suara dari pemilik telepon genggam. Film ini tidak jelas

bagaimana awal pemilihan orang yang mendapatkan telepon kematian ini. Sesseorang

yang telah mati akibat telepon kematian ini, selanjutnya meneror salah satu nomor

yang berada dalam kontak teleponnya.

Kematian akibat telepon ini terus berlanjut, media dari televisi tertarik untuk

meliput korban telepon ini. Media ini kemudian meliput secara langsung dan berskala

nasional korban telepon ini, mereka menghadirkan paranormal untuk mengusir roh

jahat pada telepon si korban, akan tetapi hantu sangatlah kuat, hingga akhirnya

korban teleponini mati dengan sadis dalam studio itu.

Selanjutnya sebuah film yang menggunakan video kutukan sebagai konsep

menakut-nakuti tokoh dalam film, film berjudul Ringgu sebuah film horor Jepang

yang sukses dan telah dibuat ke dalam versi Amerika. Mengisahkan sebuah video

manifestasi akan kemarahan sosok Sadako yang meninggal akibat dibunuh oleh Ayah

kandungnya sendiri dan kemudian dibuang kedalam sumur. Awal mula tersebarnya

kutukan ini saat beberapa remaja yang sedang berlibur di suatu tempat, kemudian

mereka menonton sebuah video yang dipinjamnya dari konter tempat penginapan

47

tersebut, kemudian mereka yang telah menonton video itu, satu persatu mati dengan

keadaan mulut terbuka lebar.

Kemudian dikisahkan lagi seorang pewarta berita yang mencoba menyelidiki asal

video itu. Video yang berisikan seorang wanita dalam cermin, tulisan-tulisan aneh,

hingga Sadako yang dibuang oleh Ayahnya ke dalam sumur. Ada satu adegan yang

sangat khas dari film ini yaitu saat Sadako mencoba membunuh pria yang

menyelidiki video itu, Sadako berjalan keluar dari sumur tempat ia dibuang,

kemudian ia berjalan mendekati penonton, lalu hingga saat dekat dengan layar,

Sadako merangkak keluar dari layar televisi tersebut. Penggunakan media elektronik

nampak jelas dalam film ini.

Sosok Sadako kemudian hadir dalam film lain yang lebih modern, yaiti Sadako

3D dalam film ini sangat menggambarkan bagaimana kemajuan teknologi yang pesat

terjadi di Jepang. Film pertama mengisahkan tentang penyebaran video kutukan

melalui kaset video yang kemudian diputar melalui televisi, pada film ini video

kutukan disebar melalui jejaring internet. Sebuah situs horor yang menampilkan

seorang lelaki mati tercekik dengan sendirinya, lalu muncullah tangan Sadako keluar

dari layar dan mencoba merenggut mereka yang menonton video itu.

Pada film ini juga digambarkan kemajuan teknologi, Sadako yang awalnya keluar

dari televisi kini dapat keluar melalui media teknologi lainnya, mulai dari telepon

genggam bahkan computer menjadi media penyebaran video kutukan tersebut.

48

Digambarkan pula keramaian kota Jepang dengan gedung pencakar langit yang

memiliki layar monitor disisi luar gedung, hingga sebuah mobil truk yang juga

memiliki monitor yang besar tempat keluarnya Sadako untuk menghantui pemeran

utama dalam film ini.

Selanjutnya sebuah film yang mengangkat tentang kisah dokumenter horor

berjudul POV Norowareta firumu, mengisahkan artis yang tengah menjalani sebuah

syuting film dokumenter dan mencari tahu tentang asal usul video hantu yang mereka

terima. Pada film ini dikisahkan bagaimana film yang harusnya menghibur malah

menjadi bencana saat pembuatannya. Banyak sosok hantu yang hadir dalam film ini,

di akhir film juga dikisahkan ada hantu yang sedang menonton film dokumenter

tersebut di dalam studio film. Hantu yang hadir pun merupakan seorang perempuan

yang terobsesi membuat film dokumenter horor yang nyata, perempuan ini rela

melompati gedung sekolahnya hingga ia mati akibat ulahnya. Hal inilah yang menjadi

obsesi si hantu dan terus hadir dalam pembuatan film ini.

Kemudian diakhir film dikisahkan bahwa hantu ini sedang memegang kamera dan

mencoba tetap merekam para pemain dalam film documenter ini, salah seorang

pemain sangat ketakutan akibat ulah hantu yang terus merekam mereka, hingga

akhirnya hantu ini lenyap karena pemain tersebut mematikan proyektor pemutar film

itu.

49

Media elektronik sangat dibutuhkan manusia saat ini, semua film di atas

memperlihatkan bahwa teknologi tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia.

Segala sesuatunya membutuhkan teknologi mulai dari hiburan, bahkan

berkomunikasi dengan orang lainpun membutuhkan media teknologi. Akan tetapi

teknologi inilah yang menjadi masalah dan dihantui. Itulah kisah beberapa film horor

yang mengguanakan teknologi elektronik sebagai media tempat memunculkan diri

dan hadir menakut-nakuti penonton.

3. Pembunuhan sadis dan berantai

Tema pembunuhan sadis dan berantai yang tergambar dalam film ini yaitu dimana

ada pembunuhan yang sangat sadis dilakukan, mulai dari kepala yang terpenggal,

badan yang hancur terburai, penampakan darah dimana-mana menghiasi film-film ini.

Terdapat dua film yang menjadi objek penelitian oleh penulis dengan tema film

pembunuhan yang berjudul Anazaa, Copusu Pati. Tema ini merupakan suatu tema

pembunuhan yang sangat sadis dilakukan oleh hantu-hantu yang terdapat dalam film

horor tersebut. Dikisahkan pada film pertama Anazaa tentang kutukan sebuah kelas

yang berada di Jepang, sekolah menengah atas muncul dalam film ini. Ada karakter

misterius yang hadir dalam film ini yang kemudian menjadi penyelamat bagi teman-

temannya.

Pembunuhan terjadi tatkala saat salah seorang melanggar aturan yang telah

ditetapkan dalam kelas tersebut yaitu, adapun aturannya yakni menganggap tidak ada

50

salah seorang murid dalam kelas tersebut, hingga suatu waktu aturan itu dilanggar

oleh seorang anak baru dalam kelas itu. Akibatnya beberapa teman mereka tewas

adapun yng mati pertama ialah seseorang tertusuk sebuah payung tepat di jantungnya,

kemudian ada teman mereka yang mati tertabrak mobil. Prosesi kematian semakin

parah saat mereka bertamasya dan melakukan malam penginapan demi

menghilangkan kutukan itu. Satu persatu teman mereka mati, ada yang mati saat

mencoba melompat keluar kamar untuk melarikan diri, tetapi ia terlilit pada kabel

listrik dan tersengat listrik hingga mati kemudian ada seorang yang mengejar tokoh

utama yang dicurigai sosok yang telah mati lalu kepalanya terpotong akibat kabel

yang tiba-tiba terenggang dengan sendirinya, hingga akhirnya saat mereka telah

menemukan sosok hantu tersebut, seorang gurunya tewas terbakar akibat melompat

kedalam lautan api saat mencoba menyelamatkan hantu tersebut kemudian sosok

hantu itupun akhirnya mati saat turut melompat dalam api itu.

Film kedua berjudul Copasu Patty dikisahkan saat sekelompok anak sekolah

yang memainkan permainan “Shiawase no Sachiko san”24

, tetapi mereka terjebak ke

suatu sekolah berhantu. Sekolah itu merupakan sekolah yang dihantui oleh Sachiko.

mereka yang terjebak kemudian mati satu-persatu, dimulai saat guru mereka yang

mencoba membuka pintu sebuah kelas tetapi kemudian ada sosok hantu yang

memukul kepaalanya dengan kekuatan yang besar hingga kepalanya terburai tak

berbentuk lagi. kematian selanjutnya yaitu salah seorang teman yang ditarik oleh

24 Nama permainan dalam film Copaasu paaty

51

sosok dua orang anak kecil menghantui mereka kemudian hantu itu menghempaskan

korbannya ketembok hingga akhirnya badan si korban terburai ditembok dan tidak

berbentuk badan manusia lagi karena hancur lebur.

Pembunuhan-pembunuhan oleh sosok hantu itu sangat sadis korban yang mati

pun, kematiannya mulai dari kepala yang hancur, badan yang terbelah dua, isi perut

yang keluar terburai dari tempatnya hadir menghiasi kesadisan film ini.

Kedua film ini mengisyaratkan tentang pelampiasan kemarahan akan dendam

para hantu. Aturan-aturan yang dibuat kemudian dilanggar akan mendapatkan

hukuman yang sangat berat. Pengucilan orang-orang yang dianggap aneh dan

pencarian kebahagiaan yang sirna oleh para hantu yang hadir dalam film ini.

52

4. Zombie, Kanibal, dan kebangkitan kematian.

Pada tema film horor ini penulis hanya menjadikan zombie sebagai objek

penelitian film horor, hal ini terjadi penulis kesulitan menemukan film dengan tema

kanibal dan kebangkitan kematian di internet. Zombie merupakan sebuah wabah

penyakit yang menyerang tubuh manusia danmenjadikan manusia yang terserang

virus itu menjadi ganas tak terkendali dan ingin memakan manusia yang masih hidup.

Penulis hanya mampu mendapat film zombie yang berjudul Miss Zombie pada tema

ini. Film ini mengisahkan tentang perjuangan seorang wanita yang sedang hamil

untuk menyelamatkan diri dari kejaran zombie yang ganas dan akan memangsanya.

Wanita ini tidak berhasil lolos dari kejaran zombie ganas itu, ia kemudian digigit

oleh salah satu zombie, tetapi sebelum zombie yang lain memakannya ia berhasil

diselamatkan oleh satu petugas saaat itu. Hingga saat diselamatkan ternyata ia

mengalami kontraksi yang hebat dan akan segera melahirkan anak yang

dikandungnya. Anaknya berhasil diselamatkan oleh tim medis saat itu, tetapi ia

dipisahkan oleh anaknya karena ia telah berubah menjadi zombie. Pada film ini

zombie perempuan ini adalah zombie yang sangat jinak, ia memakan buah-buahan

dan mau melakukan apapun yang disuruh oleh majikannya. Saking tak berdayanya

zombie ini, para tukang kebun pun melampiaskan nafsunya dan mulai memperkosa

zombie ini. Si pemilik awalnya merasa iba, tetapi lambat laun ia juga mulai

melampiaskan nafsunya pada zombie ini. Zombie yang tidak berdaya itu hanya diam

tertegun saat hal itu terjadi, bukan hanya saat di perkosa saja, ia yang diganggu oleh

53

anak-anak sekitar dan remaja yang tinggal disekitar area tersebut hanya diam dan tak

membalas atas apa yang terjadi.

Hingga suatu hari terjadi sebuah tragedi yang menimpa keluarga itu, seorang anak

yang sangat mereka sayangi tewas akibat tenggalam di sebuah sungai saat bermain.

Zombie itupun kemudian disuruh untuk menghidupkan kembali anak itu dengan

mengigitnya, kemudian ia melakukannya dan berubahlah anak itu menjadi zombie,

tetapi anak itu merasa si zombie adalah ibunya dan ia mulai mengacuhkan ibu

kandungnya. Rasa sakit hati muncul pada si ibu kandung anak itu, dan ia berniat

melenyapkan si zombie. Zombie itu rela melakukan apa saja untuk memberikan anak

itu darah, ia rela membunuh orang yang telah menganggunya untuk mengambil darah

dan diberikan kepada anak kecil yang ia ubah.Tetapi semua berubah saat si ibu

kandung mulai memburu mereka, ada kejutan batin yang dialami zombie itu selama

pelariannya bersama anak itu,ia merasakan sebuah kehidupan kembali matanya mulai

berubah, serta perubahan latar pada film terjadi. Rasa cinta zombie itu terkalahkan

saat ia melihat si anak kecil itu ingin membuat ibu kandungnya yang telah mati bunuh

diri hidup kembali dan ia membantu anak kecil itu hingga akhirnya zombie itu

membunuh dirinya sendiri dengan menembakkan senapan ke arah kepalanya.

Rasa kasih saying seorang perempuan sangat tergambar jelas dalam film ini.

Kehangat pelukan seorang anak memberikan kesan yang sangat indah bagi sang ibu.

54

5. Pembalasan Dendam dan Pemerkosaan

Pada tema ini penulis mengambil film berjudul Rashomon sebuah karya dari

Akutagawa Ryounosuke yang dihadirkan dalam bentuk film oleh Akira Kurozawa.

Tema dengan setting hitam putih hadir dalam film ini. Mengisahkan tentang

penduduk desa yang melihat kejadian pembunuhan dan dipanggil kepengadilan untuk

bersaksi dna mereka tak sengaja mendengarkan kisah dari kelakuan kejam itu. Kisah

bemula dari sepasang suami istri yang berjalan menelusuri hutan dengan kudanya

tetapi di tengah hutan mereka bertemu dengan seorang lelaki yang merupakan preman

di daerah tersebut.

Preman itu kemudian sangat terkesima melihat penampakan wanita yang topinya

tertiup oleh angin kemudian preman itu berhasrat untuk memiliki wanita yang cantik

itu. Preman itu pun menghentikan jalan suami istri itu dan melancarkan akal licik

demi mendapatkan wanita itu. Preman itup un berhasil melancarkan niatnya, ia melilit

suami wanita itu hingga tidak berdaya kemudian ia melancarkan nafsunya. Preman

itu mulai memperkosa wanita tadi, parahnya ia memperkosanya di depan suaminya, si

wanita yang tidak berdaya akan perlakuan yang diterima akhirnya ia menyerah saat

preman itu memperkosanya.

Hingga diakhir film ini persidangan yang terjadihanya membahas tentang siapa

pembunuh dan bagaimana si suami wanita itu meninggal dunia, dalam persidangan

tak dibahas tentang kejahatan permekosaan yang dialami oleh wanita tersebut.

55

Dari kelima tema film horor yang dapat penulis paparkan yaitu adanya

kesenjangan dimana tokoh hantu yang dinampakkan ialah seorang perempuan.

Kemudian sosok hantu ini muncul dengan berbagai situasi dan kondisi sesuai era

yang terjadi pada jamannya dan menggunakan keunggulan teknologi masa modern

ini. Noel (1981) menegaskan bahwa horor dalam film fiksi ilmiah berkembang saat

adanya kecemasan ekonomi dan politik, karena mereka membiarkan ungkapan “rasa

ketidakberdayaan dan kecemasan” yang berkolerasi dengan masa depresi, reseri,

perselisihan perang dingin, inflasi dan kebingungan sosial25

. Film horor disediakan

untuk mengartikulasikan kecemasan keprihatianan akan suatu perubahan sifat dalam

masyarakat Jepang. Keresahaan yang hadir dalam film menjadikannya sebagai tolak

ukur akan Jepang masa lalu, serta adanya harapan-harapan yang muncul akan Jepang

di masa mendatang nampak ditampilkan dalam film horor Jepang.

Pola yang hadir dalam film inipun beragam, awalnya sebelum para hantu masih

berwujud manusia mereka memiliki suatu kehidupan yang sangat bahagia, hingga

ketika merekamendapatkan suatu masalah kebahagiaan itupun kemudian sirna.

Mereka mati dengan kelukaan hati mereka kemudian mereka hadirkembali dalam

sosok hantu untuk menakut-nakuti dan membalaskan dendam mereka.

Itulah ulasan tentang film horor Jepang yang menjadi objek penelitian penulis.

Kelima tema besar yang diangkat menjadi film horor Jepang diambil penulis untuk

memudahkan proses analisa.

25 Carrol Noel, Nightmare and the Horror Film: The Symbolic Biology of Fantastic Beings.1981.17

56

BAB IV

HANTU PEREMPUAN DALAM FILM HOROR JEPANG

Pada bab ini penulis akan menceritakan cara perempuan dijadikan sosok hantu

dalam film horor Jepang. Kemudian penulis juga akan menganalisis hantu perempuan

yang ditampakkan dalam film horor Jepang.

4.1 Perempuan dalam Film Horor Jepang

Penggambaran perempuan dalam film horor Jepang sangatlah jelas. Saat

perempuan masih hidup dalam filmnya digambarkan bahwa seorang perempuan itu

harus patuh pada suaminya dan menjaga citra seorang ibu yang baik dalam mengasuh

buah hatinya. Tetapikemudianketika perempuan itu telah berubah menjadi sosok

hantu,mereka digambarkan dengan sebagai sosok yang sangat menyeramkan. Rambut

panjang terurai kusut, kulit yang rusak dan memakai baju putih adalah penggambaran

hantu perempuan yang sangat umum di Jepang. Hal itu terjadi berdasarkan legenda

yang hadir dalam masyarakat Jepang itu sendiri, sebuah legenda yang banyak

dimainkan pada pertunjukan Kabuki yang berjudul Tokaido Yotsuya Kaidan (The

Ghost Story of Tokkaido Yotsuya). Balmain (2008)26

dalam bukunya yang berjudul

Introduce of Japanese HororFilm menjelaskan sangat baik kisah Yotsuya ini

dimainkan dalam teater Kabuki.

26 Balmain Collete.2008.Introduce to Japanese Horor Film.Hal 54

57

Dikisahkan kehidupan suami istri dari keluarga samurai yang miskin, tekanan

sosial ekonomi yang menyebabkan seorang pria tenggelam dalam kebrutalan. Iemon

seorang suami yang telah berkhinat pada istrinya. Ia rela meracuni istrinya agar bisa

hidup bersama wanita lain. Istrinya yang bernama Oiwa merupakan penggambaran

sosok hantu yuurei yang dimana ia kembali ke dunia karena adanya rasa dendam dan

amarah yang besar kepada suaminya. Iemon yang berusaha membunuh istrinya

dengan memberinya racun dan berkata bahwa itu adalah obat untuk kesembuhan

istrinya, Oiwa dengan senang hati meminum obat itu karena ia ingin sembuh, tapi

ternyata obat itu membuat kulitnya mulai hancur perlahan, rambutnya pun mulai

rusak. Penggambaran Oiwa yang hancur inilah dijadikan contoh dalam membuat

sosok hantu perempuan dalam film horor Jepang.

Kisah ini terus diceritakan berulang kali dan tak ayal membuat legenda ini

selalu diceritakan dalam kehidupan masyarakat Jepang. Adapun sebuah kuil masih

berdiri dengan kokoh di kawasan Yotsuya sebagai kuil untuk menjaga ketenangan

dari arwah Oiwa itu sendiri. Hingga kini penggambara sosok hantu perempuan dalam

film horor Jepang tergambar melalui kisah Oiwa dari Yotsuya ini. Berikutnya penulis

menjelaskan karakteristik dalam berbagai film horor di Jepang.

58

Gambar 6 : adegan dalam film Ju On.

Setelah mengetahui macam-macam hantu di Jepang pada sub bab ini penulis

akan membahas tentang hasil dari analisi pada film horor yang telah penulis buat

dalam bentuk sinopsis pada lampiran skripsi ini.

Di Jepang makhluk gaib telah dikenal mulai periode Edo hingga saat ini.

Tema yang hadir disepanjang kisah hantu ini yaitu seorang wanita yang bersalah atau

merasa cemburu27

. Tak terkecuali dalam film horor Jepang yang ada, banyak dari

film horor tersebut menggambarkan seorang perempuan yang menjadi hantu dan

membalas dendam kepada siapa saja yang terkait dengan kematiannya.

Pada film Honogurai Mizu no Sokokara ( Darkwater ), Ju On, Ringgu, dan

Copasu Paaty menggambarkan sosok hantu perempuan yang kematiannya

meninggalkan dendam. Hantu perempuan ini menempati suatu ruang tertentu, mereka

hadir untuk membalaskan dendam dan menghantui siapa saja yang berada dan

mendekati tempat tinggal mereka.

27 Collote Balmain.2008. Introduction to Japanesse Horror Film. Edinburgh: University Press. Hal.64

59

Gambar 7 : adegan dalam film Ringgu.

Pada film Ringgu dan Ju On mengisahkan tentang hantu yang bernama

Sadako dan Kayako. Sadako hantu yang hadir dalam film Ringgu menunjukkan

eksistensinya melalui sebuah media elektronik yaitu kaset yang berisi video saat ia

dibuang ke dalam sumur oleh Ayahnya. Video ini merupakan manifestasi dari

kemarahan Sadako kepada masyarakat yang telah menuduhnya sebagai dukun yang

membunuh banyak orang. Sadako semasa hidupnya dikucilkan dan jadikan objek

kekerasan oleh masyarakat sekitar karena kemampuannya yang dapat membunuh

orang hanya dengan pikirannya. Video Sadako ini kemudian menjadi video kutukan

bahwa siapapun yang menonton video itu akan mati. Sadako menampakkan dirinya

dalam video itu, perwujudan seorang perempuan dengan gaun putih dan rambut

panjang terurai merupakan gambaran hantu yang ditakuti dalam film ini. Kutukan

Sadako ini berasal dari dendamnya yang tidak usai kepada mereka yang telah

menghinanya dan kepada ayahnya yang mencoba untuk membunuhnya.

Sosok Sadako menjadi fenomenal setelah film Ringgu mendapat banyak

penghargaan dan film ini dibuat ulang dalam versi Amerika, tetapi tetap

60

menggunakan nama yang sama. Bukan hanya di Amerika saja, dampak hantu Sadako

juga masih ada dalam film-film horor Jepang. Banyak film yang menggunakan hantu

ini dalam menakut-nakuti penontonnya. Salah satunya pada film Sadako 3D yang

mengisahkan tentang kebangkitan hantu Sadako oleh seorang lelaki yang membuat

video kutukan di internet. Tidak seperti film Ringgu, Sadako ini hadir karena ada

proses pemujaan oleh seorang lelaki (pembuat video di interniet) yang mengorbankan

jiwanya agar Sadako hadir kembali dan mampu membunuh orang-orang yang telah

menghinanya. Kutukan sadako hadir tetapi dalam versi yang lebih canggih yaitu versi

situs internet.

Seperti film sebelumnya yang memakan banyak korban akibat kutukan setelah

melihat video tersebut, pada film Sadako ini juga memakan banyak korban, tetapi

kutukan video Sadako dapat dihentikan saat pemeran utama video ini berteriak

dengan lantang dan menghancurkan telepon genggam yang menjadi media

munculnya Sadako. Pada film ini hantu yang dihadirkan bukan hanya Sadako tapi

banyak hantu perempuan lainnya yang hadir. Hantu perempuan ini hadir karena

mereka adalah korban-korban yang dijadikan tumbal untuk membangkitkan Sadako.

Pembunuh perempuan tersebut adalah laki-laki yang mengupload video Sadako .

Kemudian perempuan yang dijadikan tumbal, proses pembunuhannya sama dengan

proses pembunuhan yang dialami oleh Sadako yaitu mereka dibuang hidup-hidup ke

dalam sumur tempat Sadako dahulu dibuang. Hantu tadi menyerupai monster yang

berbentuk seperti laba-laba dengan empat kaki dan memiliki rambut panjang yang

61

terurai kusut. Dendam inilah yang kemudian menjadi alasan video kutukan itu terus

berlanjut tiada henti .

Gambar 8 : adegan dalam film JuOn.

Sedang pada film Ju On penampakan hantu yang hadir hampir sama seperti

film Ringgu yaitu sosok perempuan yang menggunakan gaun putih panjang dengan

rambut panjang yang diurai. Hantu pada film ini dikenal dengan nama Kayako hadir

menakuti siapa saja yang menempati rumahnya. Kayako bahkan membunuh orang-

orang yang telah menginjakkan kaki di rumahnya. Semasa hidupnya Kayako adalah

seorang ibu rumah tangga yang patuh pada suaminya, tetapi pada suatu hari suaminya

menuduh dia berselingkuh. Suaminya sangat marah padanya dan karena hal itulah si

suami membunuh Kayako dengan sadis di rumah mereka, tidak hanya Kayako saja

tetapi anaknya serta kucing hitamnya pun dibunuh oleh si suami, hingga pada

akhirnya si suami mati karena bunuh diri.

Pada cerita itu dapat kita lihat bahwa Kayako yang merupakan istri yang

patuh dibunuh dengan sadis oleh suaminya. Rasa sedih yang dirasakan Kayako

membuatnya belum bisa meninggalkan dunia nyata ini dan akhirnya ia menghantui

62

rumahnya. Kayako juga masih merasakan dendam pada suaminya karena ia dituduh

melakukan sesuatu yang tidak ia lakukan. Rasa sedih dan dendam ini yang

membuatnya semakin kuat saat menjadi hantu. Kayako menghantui semua orang

yang mendatangi rumahnya, tidak hanya itu saja, orang-orang yang mencari tahu

tentang rumahnya pun ia hantui, bahkan tanpa rasa tega ia pun membunuh orang-

orang yang telah memasuki rumahnya. Kutukan rumahnya inilah yang membuat

kengerian dalam film ini. Dendam dan rasa sedih yang tidak usai serta kematian yang

tidak wajar hadir dalam setiap film horor. Alasan-alasan ini juga yang memicu rasa

ingin balas dendam si hantu kepada orang-orang yang mengusik dan terlibat di

dalamnya.

Pada film di atas mengisahkan tentang bagaimana seorang perempuan yang

mati meninggalkan dunia fana memiliki kekuatan yang besar saat kembali menjadi

sosok hantu untuk menakuti-nakuti hingga membunuh siapa saja yang mengusik

kehidupannya. Kutukan-kutukan hadir karena rasa sakit hati sang hantu perempuan

akibat kematian yang tidak wajar yaitu dibunuh dan telah dituduh melakukan hal

yang tidak dia lakukan yang kemudian menjadi faktor pemicu kutukan itu.

63

Gambar 9 : adegan dalam film Kuchisake Onna.

Cerita dalam film horor juga bukan hanya hantu yang dapat menakut-nakuti

seperti dalam film lain seperti Kuchisake Onna mengisahkan seorang perempuan

yang rela membunuh teman dan keluarganya karena ia merasa telah dikucilkan dari

kehidupan, ia selalu mendapatkan perlakuan yang tidak pantas dari temannya karena

bekas luka yang diterimanya akibat percobaan pembunuhan yang dilakukan mantan

pacar kakaknya. Ibunya meninggal karena hal itu, kemudian kebangkrutan usaha

Ayahnya akibat kejadian itu, membuatnya makin terpuruk. Belum lagi lelaki yang

dicintainya pergi belajar ke Ibukota, dan saat bertemu lelaki itu sangat takut melihat

wajah perempuan ini. Perempuan ini terus terbayang-bayang akan sosok wanita

berbaju merah yang selalu mengikutinya, tetapi itu hanya khayalannya saja saat akan

melakukan pembunuhan kepada sahabatnya. Rasa dikucilkan dan tidak diterima

dalam kehidupan sosial inilah yang menjadi faktor pendorong hasrat untuk

membunuh kepada siapa saja yang berkata bahwa wajahnya tidak cantik. Kehancuran

sebuah keluarga akibat pembunuhan dari rasa cemburu mantan pacar turut hadir

dalam fim ini. Jadi dalam film ini bukan sosok hantu yang hadir untuk menakuti tapi

64

bagaimana pembunuhan sadis yang dilakukan oleh seorang perempuan yan tidak

diterima dalam kehidupan sosial.

Gambar 10 : adegan dalam film Anazaa

Selain film ini pembunuhan-pembunuhan tragis pun terjadi pada film Anazaa

dimana kutukan pada sebuah kelas serta aturan-aturan untuk menghindari kutukan itu

terjadi dalam film ini. Seseorang harus dikucilkan dan dianggap tidak ada adalah

permainan dalam kelas ini. Pada film ini mereka beranggapan bahwa seorang dalam

kelas itu adalah orang yang telah meninggal dunia, tetapi hadir dan memanipulasi

kehidupan dunia nyata. Rasa tidak ingin dikucilkanlah yang mendorong hantu ini

agar tetap hadir dan meneruskan kutukan yang ada. Tetapi permainan untuk

menangkal kutukan ini tidak bertahan lama karena hadirnya murid baru yang sangat

penasaran akan hal yang terjadi. Anak baru itu yang kemudian ingin menghancurkan

kutukan itu. Perlu pengorbanan dalam menghapus kutukan itu, satu persatu temannya

mati akibat kutukan itu, hingga akhirnya mereka dapat selamat karena mengetahui

siapakah orang yang telah tiada tetapi masih ingin dianggap hadir dalam kehidupan.

65

Pada dua film di atas mengisahkan bahwa sang hantu perempuan merupakan

orang yang dikucilkan semasa hidupnya. Hantu ini merasa tidak dapat diterima

karena keadaan fisik mereka yang buruk semasa hidupnya dan ketika kembali

menjadi sosok hantu atau orang memliki kekuatan yang besar, mereka dengan

mudahnya mampu membunuh dan menaklukkan siapa saja yang mencoba

menghinanya.

Gambar 11 : adegan dalam film Zan'e: Sunde wa ikenai heya.

Pada film Zan’e: Sundew wa ikenai heya tokoh hantu perempuan yang

muncul merupakan korban dari sebuah kutukan tanah terkutuk. Perempuan ini

meninggal karena bunuh diri, kemudian mereka menghantui siapa saja yang berada

dalam kawasan tanah itu. Kononya pemilik pertama tanah itu memiliki lukisan

seorang perempuan yang cantik Lukisan itu yang kemudian dikatakan memiliki

kutukan yang aneh karena terdistorsi oleh keadaan alam dan cara sesorang

memandangi lukisan itu. Tidak hanya disangkutpautkan dengan lukisan seorang

perempuan, tanah terkutuk ini juga merupakan tanah bekas peninggalan seorang

66

pemilik tambang, dimana dahulu tambangnya terbakar dan mengakibatkan kematian

pekerja tambang. Kematian dari pekerja tambang ini juga menjadi penyebab tanah itu

dikutuk.

Anehnya pada film ini telah banyak mengisahkan tentang korban dari kutukan

itu, baik perempuan maupun laki-laki, tetapi hantu-hantu yang bergentayangan dalam

film ini untuk menakut-nakuti penonton adalah sosok hantu perempuan. Hal ini

tercermin dari kisah mitologi hantu Jepang, dimana sosok yuurei digambarkan

sebagai sosok wanita berambut panjang yang kematiannya meninggalkan sebuah

66ragedy yang tidak dapat dilupakannya sehingga ia masih tetap hadir dalam dunia

nyata. Sangat sulit untuk menghindar dari kutukan itu, karena jika seseorang telah

menjauh dari tanah kutukan itu, orang itu tetap dihantui hingga kita mati akibat

kutukan itu. Tetapi anehnya tidak semua kamar di apartemen terkena kutukan tanah

itu. Buktinya keluarga kecil di salah satu kamar itu tidak merasakan hal yang aneh-

aneh, dalam film dijelaskan bahwa keluarga yang memiliki anak perempuan kecil ini

sering melihat sesuatu di ruangan rumahnya, tetapi sang Ibu merasa hal itu biasa-

biasa saja. Keluarga itu sangat aktif dalam bersosialisasi di lingkungan sekitar,

terbukti bahwa sang Ibu dan anaknya sering mengunjungi rumah temannya yang

berada dekat dengan apartemennya. Menurut penulis hal ini terjadi karena keluarga

ini memiliki interaksi yang sangat baik dengan warga disekitar apartemennya, yang

kemudian mereka memiliki kegiatan dalam mengisi waktu luang mereka, pikiran

mereka pun teralihkan dengan dunia mistis bahkan dengan cerita horor tempat

67

mereka tinggali. Mereka tahu bahwa tempat itu sangat horor dan telah ada beberapa

orang yang telah meninggal dunia akibat kutukan dari tanah terkutuk itu, tetapi

mereka tidak ingin menulusuri lebih jauh dan memikirkan hal itu karena mereka ingin

hidup dengan damai di tempat tinggal mereka. Sebuah interaksi sosial mampu

mengatasi hal-hal yang berada di luar nalar pikiran kita. Dengan berinteraksi kita

dapat melalui hidup kita dengan damai. Dari gambaran ini sebuah harapan muncul

dalam film ini. Jepang yang dikenal dengan sifat individualis diharapkan mampu

mengubah mindset masyarakat Jepang bahwa manusia itu merupakan makhluk sosial

yang saling membutuhkan satu sama lainnya.

Gambar 12 : adegan dalam film Miss Zombie.

Film zombie pun tak lepas dari analisis penulis karena dalam Balmain28

menyebutkan bahwa film yang bertemakan zombie termasuk ke dalam film horor.

Perempuanlah yang memerankan zombie dalam film ini. Zombie perempuan ini

merupakan zombie yang lemah, tidak seperti gambaran zombie yang dikenal dengan

keagresifannya dalam mengejar manusia. Dalam tubuh zombie ini terdapat virus tidak

28 Penulis buku berjudul Intruduce Japanese Haror.

68

menyebar dengan baik, sehingga ia hanya memakan buah-buahan saja, tetapi ketika ia

diberi makan daging, maka zombie itu menjadi agresif. Pada film ini banyak kisah

yang dapat diangkat, dimana sebelum berubah menjadi zombie perempuan ini sedang

mengandung anaknya, tetapi ia tidak dapat melihat anaknya lagi karena ia telah

berubah menjadi zombie.

Film yang mengisahkan tentang zombie perempuan yang lemah ini

menyimpan sebuah kejutan, saat seorang anak yang telah mati yang kemudian dia

ubah menjadi zombie juga, zombie ini merasa ada kehidupan saat anak itu

memeluknya. Kehangat pelukan seorang anak yang tak pernah ia rasakan

membuatnya akan melakukan apa saja untuk anak itu. Terlihat ketika anak itu sangat

haus akan darah, zombie perempuan ini membunuh orang yang pernah

menganggunya kemudian ia mengambil darah dari orang itu dan memberikannya

pada sang anak. Sang anak yang telah berubah itu pun tidak mengenal lagi ibu

kandungnya, baginya zombie itu adalah ibunya, karena ia yang telah memberikannya

makan.

Gambar 12 : adegan dalam film Miss Zombie yang berganti latar warna

69

Film dengan latar hitam putih seketika saja berubah menjadi berwarna ketika

zombie perempuan itu merasakan sebuah kehidupan bersama anak itu, kemudian

terjadi perubahan pada pupil mata zombie itu, yang awalnya hitam keseluruhan

menjadi seperti mata manusia pada umumnya. Perubahan-perubahan yang terjadi

dalam film ini tidak semata-mata terjadi begitu saja, ada makna lain yang

melatarbelakangi terjadinya perubahan itu. Menurut penulis saat latar film hitam

putih suasana yang dibangun yaitu kehampaan yang dirasakan zombie perempuan itu,

kesedihan, kenangan masa lalu serta keputusasaan. Kemudian perubahan latar

menjadi berwarna disebabkan karena adanya rasa ingin hidup kembali, kehangatan

bersama seorang anak dan penerimaan rasa kasih sayang dari sang anak, yang

menjadi penyebab perubahan emosi dari zombie itu.

Gambar 13 : adegan dalam film Rashomon.

Film selanjutnya yaitu Rashomon latar hitam putih menghiasi film ini karena

film ini dibuat saat tahun 1950. Kisah tentang seorang perempuan yang diperkosa

oleh seorang preman dihadapan suaminya. Film ini tidak menitik beratkan atas apa

yang terjadi padi si perempuan, tetapi tentang bagaimana suami perempuan itu mati

70

dan siapa yang telah membunuhnya. Faktanya pemerkosaan yang dialami oleh

perempuan itu seperti bersifat insidentil, meski pemerkosaan ini membantu

perkembangan alur cerita. Karenanya, hal itu menjadi sesuatu dalam hal fantasi dari

konsep laki-laki yang patriaki, dimana mitologi budaya Jepang menyiratkan bahwa

hanya ada kebutuhan dan tidak ada yang namanya pemerkosaan29

.

Perempuan dalam film-film ini ditampakkan sebagai perempuan yang lemah.

Mereka disakiti oleh orang disekitarnya kemudian rasa sakit itu yang memicu mereka

memiliki kekuatan untuk membalas dendam dalam sosok hantu yang ditampilkan.

Hantu yang hadir pun Nampak sama perempuan yang mengenakan baju putih

berambut panjang terurai, terkadang wajah mereka tak dinampakkan karena tertuttup

oleh rambut, terkadang pula wajah yang dinampakkan adalah wajah yang bersimpah

darah dan penuh luka.

Kengerian yang hadir saat kemunculan hantu tak terlepas dari bagaimana ia

berjalan, serta bagaimana tangan mereka ditampilkan saat akan mengambil

korbannya. Tak ayal beberapa film dalam sebuah scenenya menampilkan sosok hantu

yang cantik, tetapi kecantikan itu tak bertahan lama saat si hantu telah merasakan rasa

keinginan balas dendam ataupun membunuh para korbannya.

29 Collote Balmain.2008. Introduction to Japanesse Horror Film. Edinburgh: University Press. Hal.94

71

4.2 Hantu Anak Perempuan

Gambar 14: adegan dalam film Honogurai Mizu no Sokokara.

Pada film Honogurai Mizu no Sokokara hantu perempuan yang hadir adalah

hantu seorang anak kecil, dimana ia menempati sebuah apartemen. Saat penyewa

apartemen yang baru datang hantu ini mengganggu sang ibu (penyewa apartemen

baru) dan anaknya. Hantu anak kecil ini meninggalkan dunia dengan rasa

kegelisahannya, anak yang menjadi hantu ini meninggal saat ia bermain di atap

apartemen dan terjatuh ke dalam bak penampungan air. Pada masa kehidupannya

semasa ia belum menjadi hantu, anak ini merupakan seorang yang sangat jauh dari

kasih sayang orangtuanya.

Hantu ini kemudian hadir menakut-nakuti pemilik apartemen baru, dan

merasa sangat cemburu melihat kasih sayang sang ibu kepada anak satu-satunya.

Hingga diakhir cerita hantu ini mengambil sang ibu dari anaknya, agar ia tidak

merasa kesepian di alam lain. Dan sang Ibu untuk menjaga anaknya yang masih

hidup ia rela mengkorbankan hidupnya, agar hantu itu tidak membunuh anaknya.

72

Gambar 15 : Adegan dalam film Copasu Paaty.

Hantu seorang anak perempuan kecil juga muncul pada film Copasu Paaty,

kehadiran hantu anak perempuan ini juga karena masalah yang belum usai di dunia

nyata sewaktu hidupnya. Sachiko nama hantu anak perempuan pada film ini, ia mati

dibunuh oleh kepala sekolahnya karena saat itu Sachiko melihat ibunya yang jatuh

didorong oleh kepala sekolahnya hingga ibunya meninggal dunia. Sachiko sangat

shock melihat pembunuhan ibunya, hingga saat kematian Sachiko itu ia mulai

menghantui sekolahnya dan membunuh siapa saja yang memainkan permainan

“Shiawase no Sachiko san”. Sachiko menghantui sekolahnya, lalu Sachiko

membunuh orang-orang yang berada dalam sekolah itu, ia membunuh bukan tanpa

sebab tetapi ia merasa kesepian karena berada di alam lain. Hingga pada akhirnya

arwah Sachiko tidak gentayangan lagi karena mayatnya ditemukan dan ia

dipertemukan oleh ibunya. Karena telah dipertemukan sama ibunya Sachiko merasa

damai.

Dari dua film ini dapat diketahui bahwa kegelisahan dan kesendirian menjadi

faktor munculnya sosok hantu anak perempuan kecil dalam menakut-nakuti orang

yang masih hidup. Sosok hantu anak perempuan kecil harus diperhatikan dengan

penuh kasih sayang. Pada kedua film ini mendefinisikan simbol keibuan di Jepang,

73

konsepsi akan ryousaikenbo (Istri yang baik, Ibu yang bijak) merupakan suatu cita-

cita yang tinggi akan perempuan di Jepang30

.

Penderitaan seorang anak dihadirkan dalam film horor ini, kebahagiaan dan

kasih saying yang didambakan dari orangtua adalah keinginan yang besar pada hantu

anak-anak ini. Merekapun menjadi sosok hantu karena keinginan mereka yang tidak

terpenuhi semasa mereka hidup. Saat mereka dipertemukan oleh orangtua mereka,

akhirnya rasa damai dalam diri mereka hadir dan ketenangan atas kematian merekapu

jadi ada sehingga mereka tidak lagi bergentayangan di dunia nyata.

4.3 Teknologi dalam Film Horor

Teknologi digunakan untuk menakut-nakuti dalam film horor. Bukan hanya

sebuah rumah yang terkutuk atau permainan yang terkutuk saja, tetapi teknologipun

digunakan sebagai media dalam membuat ketegangan pada film horor. Adapun film

yang menggunakan teknologi yaitu Keitai Kanojo, Chakushin Ari dan POV Noroweta

Firumu.

Gambar 16 : adegan dalam film Keitai Kanojo.

30 Collote Balmain.2008. Introduction to Japanesse Horror Film. Edinburgh: University Press. Hal.62

74

Pada film Keitai Kanojo menceritakan sebuah permainan pada telepon

genggam sebagai media dalam menyebarkan ketakutan. Permainan ini adalah

permainan simulasi kencan. Aturan dari permainan ini yaitu pemain laki-laki harus

menyenangkan hati perempuan agarkita tidak kalah dalam permainan itu, saat

seseorang kalah dalam permainan itu, tiba-tiba saja pemain seperti terhipnotis dan

bersedia melakukan apa saja yang dikatakan oleh tokoh wanita dalam permainan itu.

Tidak hanya itu saja, ketika kalah dari permainan itu pemain bisa langsung meninggal

dengan seketika seperti mendapat serangan jantung. Hal ini terjadi karena tokoh

dalam permainan itu adalah seorang perempuan. Perempuan tersebut dalam keadaan

koma dan tidak diketahui keberadaannya oleh keluarganya. Perempuan tersebut yang

merasa sangat frustasi dan dendam saat mengetahui kakak kandung yang disayangnya

akan menikahi pacarnya. Rasa cemburu yang sangat besar inilah yang membuatnya

masuk ke dalam sebuah permainan dan melakukan pembunuhan kepada mereka yang

memainkan game ini.

Gambar 17 : adegan dalam film Chakusin Ari.

75

Film Chakusin Ari juga menggunakan telepon genggam dalam meneror.

Hantu yang hadir seperti film sebelumnya yaitu hantu perempuan, hadir dalam

meneror orang-orang dalam film ini. Hantu ini merasuki telepon genggam ibunya, ia

meninggal dunia saat telepon ibunya berdering, ibunya yang saat itu lebih memilih

untuk mengobati adiknya daripada dirinya yang sesak napas membuatnya sangat

marah pada ibunya. Ia pun meningal dunia dengan rasa cemburu dan amarah yang

bergejolak. Terornya tidak berakhir bahkan saat semua telah mengetahui kebenaran

bahwa ia selalu menyiksa adiknya yang masih kecil. Teror terus berlanjut karena

perasaan amarahnya tidak pernah mereda.

Gambar 18 : adegan dalam film POV. Noroweta Firumu.

Film POV. Noroweta Firumu mengisahkan seorang artis yang merasa mulai

diteror saat ia dan temannya sedang melakukan syuting dengan tema horor. Pada film

ini hantu perempuan yang hadir sangat terobsesi dalam pembuatan film horor yang

benar-benar nyata, hantu ini rela kehilangan nyawanya untuk menghadirkan

ketegangan pada film yang dibuatnya bersama temannya. Tetapi saat ia telah tiada

film yang dibuatnya tidak pernah terselesaikan. Perasaan inilah yang kemudian hadir

76

untuk turut serta pada syuting sebuah acara yang bertema horor. Saat itu syuting acara

ini dilakukan di sekolah salah satu artisnya, yang merupakan sekolah dari hantu

tersebut ketika ia hidup. Akhir film mengisahkan saat syuting film dokumenter itu

berakhir hantu ini muncul dan ingin membuat akhir yang menegangkan pula yaitu, ia

mencoba membunuh sang artis, tetapi aksinya digagalkan karena saat ia akan

membunuh artis itu, salah satu temannya mematikan alat pemutar film itu, alhasil

hantu itu pun lenyap bersamaan dengan matinya proyektor film.

Gambra 19 : adegan dalam film Ringgu

Tidak hanya tiga film di atas yang menunjukkan bagaimana teknologi bekerja

untuk menakut-nakuti penonton, tetapi film Ringgu juga mengandalkan teknologi

sebagai cara untuk menakut-nakuti pemeran dalam film itu. Menurut Otani, Jepang

memiliki infrastruktur telekomunikasi yang paling maju di dunia. Jepang memiliki

kabel saluran telepon di mana-mana dan tingkat ketersediaan internet yang tinggi,

77

selain itu, 79,2 % orang Jepang memiliki akses internet dari telepon seluler mereka31

.

Penggunaan telepon genggam ini tidak hanya untuk mengakses internet tetapi juga

digunakan untuk menonton televisi, membayar tagihan serta memanfaatkan teknologi

GPS dan masih banyak lagi yang dapat dilakukan oleh telepon genggam. Dengan

demikian telepon genggam merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dengan

diri orang Jepang.

Film Chakusin Ari menggambarkan bahwa keadaan Tokyo dimana orang-

orang sekitarnya memegang telepon genggam mereka acuh tak acuh dengan keadaan

disekitarnya yang kemudian tenggelam dalam konstruksi mereka akan dunia dalam

telepon genggam. Sosok hantu yang ditampilkan pun merupakan rekontruksi dari

adegna-adegan yang mengalurikan tentang penganiayaan kepada anak, sehingga si

anak merasa dendam dan dari pangniayaaan tersebut yang menjadi pembunuh tanpa

pandang bulu.

Gambar 20 : adegan dalam film Sadako 3D

31 Collote Balmain.2008. Introduction to Japanesse Horror Film. Edinburgh: University Press. Hal.190

78

Pembuatan film lain yang menggunakan hantu Sadako yaitu Sadako 3D, film

ini sangat menunjukkan bagaimana teknologi dalam kehidupan orang Jepang.

Pacarnya yang seorang pembuat komik juga mengguanakan teknologi dalam

kerjaannya. Jepang menunjukkan kepesatan teknologinya dalam film ini, mulai dari

truck yang memiliki monitor, gedung-gedung pencakar langit yang juga memiliki

monitor yang sangat besar pada bagian luar gedung.

Hantu perempuan yang hadir adalah perempuan yang pendendam dengan

rambut hitam panjangnya yang terurai, rumah berhantu, cinta yang tidak ditakdirkan

merupakanpolayang sering hadir dan menjadi sebuah estetika hantu dalam perfilman

horor Jepang. Jepang yang merupakan Negara yang sangat maju tetapi mereka tetap

menjujung patriaki dan tetap tidak memperdulikan penindasan perempuan dan anak-

anak. Jadi, secara khusus Jepang beranggapan bahwa lelaki berada di atas sedangkan

perempuan berada di bawah. Hughes berasumsi bahwa sering kali perempuan

menjadi korban pelecehkan oleh seorang pria, kemudian roh mereka mampu

membalas dendam32

. Hal ini menjadi bukti kekuatan seorang perempuan didapatkan

saat mereka telah mati dan menjadi hantu untuk membalaskan dendamnya.

Film-film ekstrem telah dibuat memiliki niat yang terbuka dan bersifat kritis

terhadap adat istiadat yang diterima, namun diakhiri dengan mendukung mereka33

.

Nampak dalam film Rashomon ada ketegangan yang terjadi saat telah diketahui

32 Balmain, Collete. 2008. Introduction to Japanese Horror Film. Edinburgh: Edinburg University Press hal. 39 33 Ibid

79

perempuan itu diperkosa kemudian suaminya dibunuh dengan sadis oleh preman

tersebut, rasa iba dan kasihan dinampakkan kepada para penonton, betapa perih hati

sang perempuan yang telah dilecehkan, akan tetapi dalam persidangan hal yang

dibahas tetap adalah “siapa yang membunuh suaminya” dan pemberian sanksi kepada

pembunuhan itu. Dapat kita lihat bahwa pembunuhan adalah hal yang paling keji

dilakukan dibanding jika seseorang memperkosa seorang perempuan.

Orang mati adalah pusat cerita rakyat Jepang dan bahwa „bidang ilusi dan

realitas tumpang tindih dan berinteraksi, dan mungkin tidak dapat dibendakan‟,

mengakibatkan semacam ambiguitas dan simultanitas yang dapat berkembang pada

kecemasan dan rasa bersalah yang dapat menciptakan tragedi yang paling

menakjubkan34

, yang kemudian banyak melahirkan suatu kecemasan dalam film

horor Jepang, contohnya saja mereka yang memiliki kekuatan untuk melihat orang

yang telah mati dalam film Anazaa, kemudian yang memiliki kekuatan untuk

menghancurkan barang elektronik agar sang hantu tidak dapat menampakkan diri dan

merenggut orang-orang yang menonton video kutukan dalam film sadako 3D.

Kemudian muncul lagi sosok ibu yang ada dalam film horor Jepang, sosok ibu

disini tidak dimunculkan sebagai hantu, melainkan sebagai sosok yang dapat

menenangkan hantu anak kecil yang bergentayangan dan mengancam keselamatan

orang lain. Dari sini dapat kita lihat bagaimana sosok Ibu berperan penting menjaga

34 Iwasaka Michiko dan Barren Toelken. Ghost and the Japanese Cultural ExperienceIn Japanese Death.1995 Legend.Utah State University Press: Logan, Utah. Hal 38

80

anaknya. Pada film Dark Water sang ibu yang tak ingin anaknya diasuh oleh

ayahnya, karena selama ini sang ayah hanya kerja saja dalam ini sang ayah

merupakan representasi dari sararyman dimana seorang ayah berkewajiban bekerja di

perusahaan saja daripada mengabdikan dirinya dalam keluarganya. Sebuah scene

menunjukkan saat Yashimi memberitahukan kepada komite anak bahwa suaminya itu

tidak pernah mengingat ulang tahun anaknya dan tidak pernah punya waktu untuk

bermain dengan anaknya. Akan tetapi sang ayah pun tak ingin anaknya diasuh oleh

ibunya karena sang ibu pernah dirawat di rumah sakit jiwa, karena jiwanya. Jiwanya

terganggu karena pekerjaannya yang mengharuskan membaca kisah-kisah novel yang

sadis. Hal ini yang menyebabkan sang ibu tak dapat memisahkan antara fiksi dan

realitas. Film ini menggambarkan bahwa perempuan sering dihubungkan dengan hal-

hal tahayyul, hal gaib dan sukbjektif, sedangkan lelaki dihubungkan dengan realita,

hal-hal yang terlihat dan objektif. Dark Water dalam tema utamanya mengisahkan

tentang seorang ibu yang melakukan kewajibannya kepada seorang anak, dimana

sang ibu menelantarkan anaknya yang masih hidup dan memutuskan untuk pergi

dengan anak yang telah mati, hal ini dilakukan demi melindungi sang anak yang

hidup dan memberikan kewajiban pada masyarakat tentang masa depan.

Film teknohoror hadir menggambarkan akan ancaman dengan kemajuan

teknologi saat ini. Ketika teknologi hadir maka interaksi sosial pun akan berkurang

juga. Memang benar kita dapat menjumpai seluruh orang dari belahan dunia manapun

tetapi interaksi yang terjadi hanya sebatas di dunia maya saja, tidak ada interaksi

81

langsung atau interaksi tatap muka. Kemajuan teknologi juga semakin mengancam

kepribadian seseorang, buktinya dalam film Sadako 3D si tokoh selalu di bully dan

mendapatkan kata-kata kasar dari orang-orang yang ditemuinya di dunia maya.

Perlakuan bebas inilah yang menjadi ancaman dalam kehidupan bersosial.

Teknohoror pun hadir untuk menakuti dan mengancam para penggunanya dengan

menggunakan hantu perempuan.

82

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Muka yang hancur, badan bersimbahkan darah merupakan kengerian yang hadir pada

sosok hantu perempuan. Rambut panjang yang terurai kusut cara jalan yang pincang ataupun

merayap menambahkan elemen-elemen itu. Sosok-sosok hantu perempuan yang hadir tidak

terlepas dari mitologi di Jepang itu sendiri, penggambaran hantu yuurei yang memiliki urusan

yang belum terselesaikan didunia. Yuurei pun merupakan penggambaran sosok Oiwa dalam

kisah legenda yang ada di Yotsuya.

Hantu perempuan hadir karena perempuan merupakan makhluk yang emosional,

mereka hidup dengan kelemahan yang dibuat oleh suatu peraturan yang kemudian peraturan

ini yang menjadi tolak ukur banyak orang dalam memandang perempuan. Perempuan

memiliki kekuatan yang besar terhadap laki-laki namun disisi lainperempuan juga makhluk

yang sangat lemah. Sifat pendendam yang dimilikinya kemudian hadir untuk memberikan

suatu semangat untuk bisa membalaskan dendam kepada mereka yang telah menyakitinya

semasa hidup. Semua yang bersalah akan membayarnya suatu saat nanti. Masa lalu kemudian

didefinisikan menjadi sesuatu yang mengerikan dan mengancam segala hal yang rasional dan

modern.

Citra yang hadir dalam film horor Jepang juga mengangkat tentang ancaman akan

kemajuan teknologi. Komunikasi dunia maya yang menggantikan pertemuan tatap muka

adalah bentuk yang mendominan sumber horor itu bersifat teknologi. Harapan akan masa

83

depan pun dihadirkan dalam teknohoror, tetapi tidak terlepas akan ancaman yang ada

kemudian menggunakan hantu perempuan unutuk memperingati ancaman tersebut.

5.2 Saran

Adapun saran bagi pembaca jika ingin memilih subjek penelitian harus

mampu meneliti lebih dalam lagi tentang bagaimana sosok hantu dalam film horor

Jepang mengunakan penggambaran sosok Oiwa sebagai hantu karena dalam skripsi

ini tidak mampu menjawab pertanyaan itu. Lalu, bagaimana perbanding film horor

Jepang dengan remake yang telah dibuat oleh Amerika. Penulis juga menyarankan

saat melakukan penelitian agar memilih film dengan sebaik-baiknya. Penulis merasa

bahwa metode semiotika adalah metode yang membutuhkan bacaan yang banyak dan

kesabaran dalam proses penelitian setiap adegan dalam film. Bagi pembaca yang

ingin meneliti subjek yang berkaitan, diharapkan mampu menggali lebih dalam lagi

arti dari setiap tanda-tanda yang ada dalam film.

Penulis sadar bahwa selama penulisan skripsi ini jauh dari kata sempurna,

penulis berharap pembaca dapat meperoleh ilmu setelah membaca penelitian ini.

84

DAFTAR PUSTAKA

Balmain, Collete. 2008. Introduction to Japanese Horror Film. Edinburgh: Edinburg

University Press

Barker, Chris. 2008. Cultural Studies. Teori dan Praktik. Yogyakarta : Kreasi Wacana.

Bowring, Richard . The Cambridge Encyclopediaof Japan.

Carrol, Noel. 1990. The Philosophy of Horror or Paradoxes of the Heart. New York :

Routledge.

Choi Allen. 1958. Changes in The Status of Japanese Woman. Ohio.

Creed, Barbara. 1993. The Monstrous-Feminine: Film, Feminism, Psychoanalysis.

London/New York: Routledge.

Gerow, Aaron. 2002.”Cinema,Japanese”. Sandra Buckley (Ed). Encyclopedia of

contemporary Japanese culture. Routledge:London.

Haryatmoko. CriticalDiscourse Analysis (Analisis Wacana K ritis). Rajawali Press.

Hoed, Benny H. 2014. Semiotika dan Dinamika Sosial Budaya. Depok : Komunitas Bambu.

Iwasaka Michiko dan Barren Toelken. Ghost and the Japanese Cultural ExperienceIn

Japanese Death.1995 Legend.Utah State University Press: Logan, Utah.

Kodansha.1993. Japan an illustrated Encyclopedia. Jepang

Syarifa, Amalia,dkk. 2012. Film Horor dan Roman Indonesia : Sebuah Kajian : Buku Litera.

https://hyakumonogatari.com/2013/11/15/whats-the-difference-between-yurei-and-yokai/

diakses pada 6 Maret 2013.

J Horor dan Kajian Tentang Jepang _ Jepangindonesia's Weblog.html

85

LAMPIRAN

86

1. MELODRAMA DAN RUMAH BERHANTU

d. 仄暗い水の底から Honogurai Mizu no Sokokara ( Darkwater )

Sutradara : Hideo Nakata

Produser : Takashige Ichise

Distributor : Toho

Jadwal Tayang : 19 Januari 2002

Film dengan nuansa keluarga hadir dalam film horor ini, Yoshimi Matsubara (Hitomi

Kuroki) sedang dalam proses perceraian dan berusaha mendapatkan hak asuh terhadap

anaknya yang baru berusia 6 tahun, Ikuko (Rio Kanno). Mereka berdua pindah ke sebuah

apartemen yang tidak terlalu besar. Awalnya kehidupan mereka tenang-tenang saja meski ada

satu hal yang mengganggu yaitu air yang menetes dari atap apartemen mereka. Setelah

mereka pindah Ikuko masuk ke sekolah yang baru dan Yashimi juga mendapatkanpekerjaan

yang baru. Saat di sekolah Ikuko merasakan keanehan ketika diadan temannya bermain petak

umpet, Ia melihat sesosok anak kecil yang kebasahan, tidak sampai disitu saja kepala sekolah

Ikuko mengatakan kepada Yashimi bahwa anaknya sering berbicara sendiri akhir-akhir itu.

Saat konsultasi dalam perebutan hak asuh anak, Yashimi yang sebelumnya bekerja

sebagai pengoreksi novel seketika membayangkan hal aneh pada suaminya, kemudian Ia

mulai memukul suaminya karena dia piker suaminya akan melakukan hal jahat dan menuduh

suaminya yang menyimpan tas merah yang misterius yang didapatkan oleh Ikuko. Saat Ikuko

jatuh sakit keanehan mulai terjadi terhadap Yashimi dia mulai membayangkan seorang anak

kecil yang hilang yang ia lihat di info orang hilang, anak itu bernama Mitsuko Kawai.

Mitsuko merupakan seorang anak kecil yang hilang setelah pulang sekolah ia hilang ketika

pulang sendiri dari sekolahnya saat hujan deras tak ada yang mengetahui keberdaannya

setelah itu. Pada film ini sosok hantu yang menakuti keluarga Yashimi adalah Mitsuko ini.

Ikuko juga menemukan sebuah tas berwarna merah yang anehnya meski sudah dibuang

selalu muncul kembali. Saat tas merah itu muncul kembali Yashimi sangat marah kepada

Ikuko karena menganggap anaknya itu ke atap apartemen untuk mendapatakan tas itu,

padahal tas itu muncul kembali dengan sendirinya. Saat Yashimi memegang tas itu ia

merasakan sebuah gambaran tentang tas yang jatuh ke air. Sebelumnya diketahui pemilik tas

itu adalah Mitsuko anak yang hilang beberapa tahun lalu. Adapun yang tidak kalah

meresahkan adalah air yang menetes dari atap rumah makin lama makin banyak dan tempat

yang bocor makin luas saja. Akan tetapi atap itu diketahui dating dari kamar bagian atas

keluarga Yashimi. Yashimipun baru menyadari kamar itu merupakan kamar dari keluarga

Kawai orangtua dar Tanpa mereka keti Mitsuhiko.

Setelah mengetahui banyak kebenaran itu Yashimi mulai bersikap prrotekstif kepada

Ikuko dan menghindarkan Ikuko dari keanehan yang ia rasakan. Hingga suatu malam

87

Yashimi pergi kea tap sendirian, saaat ia memegang tabung air ia mendapat firasat bahwa

Mitsuhiko jatuh kedalam tabung air tersebut. Saat ia mulai menaiki tangga untuk memeriksa

tiba-tiba tabung itu seperti ada yang memukul dari dalam membuat Yashimi terkejut

melihtanya, disaat yang sama pula air di bak mandi Yashimi mulai mengalir sendiri, saat

Ikuko ingin menghentikannya air itu mulai mengalir deras dan berubah warna dari kecoklatan

hingga menjadi hitam pekat. Saat air di bak mandi mulaipenuh tiba-tiba sesosok tangan

muncul dan menarik kepala Ikuko hingga ia terjatuh ke dalam bak mandi itu.

Yashimipunketika turun kekama rnya ia menghampiri Ikuko yang tergeletak di dalam kamar

mandi. Ia mulai berlari dan membawa Ikuko untuk keluar darinapartemen itu. Ketika itu lift

belum tertutup dan tiba-tiba sesosok anak keluar dari kamar Yashimi, ternyata anak yang

keluar itu adalah Ikuko, Yashimi terkejut melihat Ikuko keluar dari kamar, karena ia merasa

menggendong ikuko keluar dari kamar. Saat ia bebalik badan ternyata ia melihat sosok hantu

anak kecil lalu hantu anak itu mulai berteriak dan memanggil Yashimi “Ibu” , seketika

Yashimi terkejut saat Ikuko berlari menghampiri Yashimi ibunya, Yashimi lalu

menghentikan langkah ikuko kemudian yashimi memeluk hantu Mitsuko lalu naik ke atap

apartemen. Ikukopun sedih melihat kepergian ibunya,saat ia mulai mengejar ibunya dengan

tangga yang ia dapat hanya tumpahan air dari dalam lift. 10 tahun kemudian Ikuko telah

tumbuh dan menjai anak SMA, saat ia melihat sebuah TK,ia teringat dangan masa TKnya

dan ibunya. Kemudian Ikuko pergi ke apartemen tempat ia dahulu tinggal bersama ibunya.

Apartemen itu telah lama ditinggalkankemudian saat ia memsuki kamarnya dahulu,ia melihat

sosok ibunya dan mulai berbincangmengenai masa lalu mereka. Ikuko sangat menyayangi

ibunya ia ingin tinggal lagi bersama ibunya, saat keinginan itu ia utarakan kepada hantu

ibunya tiba-tiba hantu Mitsuko muncul di belakangnya, saat ia bebalik sosk itu telah pergi

bersamaan dengan sosk ibunya. KemudianIkuko pulamg darinapartemen itu, Ikuko selalu

merasa ibunya akan selalu ada di apartemen lamanya itu dan akan melindunginya sealalu.

e. 口裂け女 Kuchisake Onna ( Carved : A Slit Mouthed Woman)

Produser : Kouji Shiraishi

Jadwal Tayang : 2007

Film ini dimulai dengan sebuah prolog bahwa kisah ini berdasarkan kisahnyata yang

terjadi di Gifu pada tahun 1978, hingga saat ini kasus ini belum terpecahkan.

Seorang anak SMA bernama Mayumi Sawada merupakanseorang dari tim lari

disekolahnya, ia sangat terkenal karena memiliki rekor waktu lari yang sangat bagus.

Mayumi tinggal bersama keluarganya kedua orang kakak perempuan serta orangtuanya.

Kakanya bernama Sachiko dan Yukie, Sachiko merupakan kakak tertua dan akan segera

melangsungkan pernikahan.Ayahnya merupakan peternak ayam dan telur yang sangat

terkenal di daerahnya. Keluarga ini sangat bahagia dan sangat akreab ketika saling

berbincang saat makan malam tentang masaa depan mereka.

88

Akan tetapi nasib malang dating dalam keluarga ini, setelah acara pernikahan

Sachiko usai, Mayumi tidur dikamar Sachiko akan tetapi ia mendengar suara langkah kaki

masuk ke dalam kamar itu, tiaba-tiba wajahnya diiris oleh sebuah pisau, seketika ia berteriak

kemudian ibunya dating menghapirinya terlebih dahulu namun malangnya sang ibu ditikam

hingga tewas oleh seorang pria yang mengiris wajah Mayumi. Saat ayahnya datang

membawa senjata ia meiat ternyata seorang lelaki menusuk istrinya, lelaki itu merupakan

tuan Szuzuki yang dimana merupakan teman kerjasama ayah Mayumi, dan Suzuki juga

merupakan mantan pacar dari Scahiko. Suzuki meninggal saat si Ayah menembaknya.

Setelah kejadian itu banyak rumor yang mulai bertebaran mengenai keluarga Sawada ini,

Nasib buruk juga dialami oleh Mayumi luka sobek mulai dari mulut hingga ke pipinya. Luka

ini terus membekas dan sulit untuk disembuhkan. Setelah kejadianini Sachiko tinggal

kembali di rumahnya untuk merawat ayahnya dan adiknya. Sejak kejadian itupula peternakan

sang ayah mulai bangkrut dan banyak penagih hutang mulai datang menemui sang ayah.

Mayumi mulai masuk sekolah kembali meski wajahbelum pulih sepenuhnya. Mayumi

menggunakan masker kemana-mana untuk menutupi luka di wajahnya. Beberapa teman

Mayumimulai menjauhinya, anak-anak kelas lainpun biasa menghina dia dengan menyebut

wajah mutan, julukan untuk Mayumi. Mayumi mulai marah dengan perlakuan temannya

kemudian dia memulai pertengkaran dengan temannya itu. Sepulang sekolah ketika ia

mendapat sebuah surat tiba-tiba ia melihat sosok wanita berambut panjang menggunakan

mantel berwarna merah dari kejauhan, akan tetapi wanita itu tiba-tiba hilang dari

pandangannya.

Penagih hutang selalu hadir menemui ayah Mayumi, hingga suatu ketika ayah

Mayumi bunuh diri, agar mendapatkan uang asuransi jiwa dan melunasi hutang-hutangnya.

Sachiko sangat merasa bersalah dengan kepergian kedua orangtuanya. Yukiepun kembali

untuk tinggal bersama saudaranya. Mayumi selalu merasakan kehairan wanita bermantel

merah. Mayumi mulai mengirimi surat kepada kakak kelas yang ia sukai dahulu, kaka kelas

itu bernama Moriyama. Mayumi sangat bahagia dengan hal itu, apalagi ia bisa tinggal

bersama kedua kakaknya lagi meski sang kakak Sachiko akan bercerai dengan suaminya,

demi melindungi kedua adiknya. Mayumi sangat marah ketika melihat ejekan di papan tulis

tentangnya, serta melihat kedua sahabatnya mulai menjauhi dirinya. Tak lama setelah itu

kabar duka menghampiri Mayumi, kedua sahabatnya dibunuh oleh seorang wanita berjubah

merah dengan menggunakan gunting. Mayumi menduga sosok wanita berjubah merah yang

selalu dilihatnya itulah yang membunuh kedua sahabatnya, sejak saat itu Mayumi sangat

ketakutan melihat sosok itu. Kakak kelas yang dia sukai hadir dalam pemakaman sahabatnya

itu. Mayumi merasa senang saat melihat Moriyama dan ingin pergi jalan dengannya untuk

melihat pemanangan yang pernah mereka datangi. Saat hari itu tiba Moriyama berbicara

dengan Mayumi tentang hubungan mereka, Moriyama sebenarnya tergantung tentang gossip

hubungan antara mereka, jadi dia mulai memberitahukan Mayumi bahwa selama ini dia

menganggap Mayumi sebagai adiknya sendiri. Mayumi merasa bahwa Moriyama

memutuskan hubungan ini karena wajah Mayumi sudah tidak cantik lagi, akan

89

tetapiMoriyama menyangkalnya. Moriyama tak dapat berkutik saat Mayumi membuka

masker yang menutupi wajahnya, kemudian Moriyama berkata bahwa ia telah memiliki pacar

di Tokyo. Setelah perbincangan itutiba-tiba Moriyama ditusuk oleh wanita mantel merah

dengan menggunakan gunting. Ternyata sosok wanita bermantel merah yang membunuh

Moriyama dan kedua sahabat Mayumi itu adalah Mayumi sendiri, ia menyadarinya saat

melihat cermin cembung di pinggir jalan. Moriyama dinyatakan hilang, polisi menghampiri

rumah Mayumi untuk dimintai keterangan. Sang kakak Yukie mulai menyadari tingkah aneh

dari Mayumi dan mencurigai Mayumi bahwa dia tahu tentang Moriyama yang hilang itu.

Yukie sang kakak saat itu sangat gelisah dengan pembicaraan tentang Moriyama, lalu

ia pulang ke rumah untuk menggeledah lemari Mayumi, yukie sangat terkejut saat melihat

baju berlumuran darah di baju Mayumi. Yukie mulai mendiskusikan hal ini bersama Sachiko,

tetapi Sachiko sang kakak tertua ingin melindungi Mayumi dari segala tuduhan. Saat Mayumi

pulang sekolah ia tersadar bhawa ada yang telah mengacak-acak kamarnya. Paginya saat

Mayumi dan kedua kakaknya sarapan kaki tiba-tiba Mayumi muntah darah,ternyata kakaknya

Sachiko memasukkan racun tikus ke dalam minuman Mayumi. Sachiko melakukan itu demi

melindungi reputasi keluarga, karir adiknya Yukie dan hubungan dengan suaminya. Kedua

kakak inipun mulai menghilangkan jasad Mayumi dengan menguburnya di tengah hutan.

Kesokan harinya sang kakak Yukie seperti melihat Mayumi. Kemudian Mayumi masuk ke

salon kakaknya dan membunuh pemilik toko dan kakaknya Yukie. Lalu Mayumi mendatangi

kakaknya Sachiko dan berniat membunuhnya, Sachiko tak berhasil kabur dari Mayumi,

Sachiko terbunuh ditengah kota, saat itu Mayumi berkata pada kakaknya “ Kakak, apakah

saya cantik?”tetapi kakaknya telah mati terbunuh olehnya.

Sejak saat itu muncullah cerita tentang wanita berjubah merah dengan mulut yang

terbelah hingga ketelinga, saat wanita menghampirimu dan bertanya “Apakah saya cantik?”

saat pertanyaan diabaikan dia akan membunuhmu, saat jawaban yang muncul “tidak” juga

akan membunuhmu, agar selamat dari wanita itu jawaban yang harus dikatakan yaitu “gel

rambut” karena dahulunlelaki yang ia suaki sering menggunakan gel rambut, kemudian

wanita itu akan melepaskanmu hidup-hidup. Hingga saat ini kasus pembunuhan ini belum

terpecahkan karena masih kurangnya teknologi di saat itu. Hingga saat inipun tubuh

Moriyama belum ditemukan dan Mayumi tidak diketahui keberadaan.

Kedua film ini menggambarkan kisah tentang keluarga di Jepang. Pada film Dark

Water sang ibu yang tak ingin anaknya diasuh oleh ayahnya, karena selama ini sang ayah

hanya kerja saja dalam ini sang ayah merupakan represntasi dari sararyman dimana seorang

ayah berkewajiban di perusahaan saja daripada dalam keluarganya. Sebuah scene

menunjukkan saat Yashimi memberitahukan kepada komite anak bahwa suaminya itu tidak

pernah mengingat ulang tahun anaknya dan tidak pernah punya waktu untuk bermain dengan

anaknya. Akan tetapi sang ayahpun tak ingin anaknya diasuh oleh ibunya karena sang ibu

pernah dirawat di rumah sakit jiwa, karena kegangguan jiwanya terganggu akibat

pekerjaannya yang mengharuskan membaca kisah-kisah novel yang sadis, sehingga sang ibu

90

tak dapat memisahkan antara fiksi dan realitas, dalam film ini tergambar bahwa kewanitaan

sering dihubungkan dengan hal-hal tahayyul, hal gaib dan sukbjektif, sedangkan kejantanan

dihubungkan dengan realita, hal-hal yang terlihat dan objektif. Dark Water dalam tema

utamanya mengisahkan tentang seorang ibu yang melakukan kewajibannya kepada seorang

anak, diama sang ibu menelantarkan anaknya yang masih hidup dan memutuskan untuk pergi

dengan anak yag telah mati, hal ini dilakukan demi melindungi sang anak yang hidup dan

memberikan kewajiban pada masyarakat tentang masa depan.

Pada film Carved : A Slit Mouthed Woman, Carved disini terselip makna dari cantik

jadi mengerikan. A Slit Mouthed Woman selalu bertanya “apakah aku cantik?” saat wajah

yang burung akan terungkap dibalik masker yang dikenakannya. Pada film ini dikisahkan

keluarg yang bahagia sebelum pembunuhan terjadi di rumah mereka, sang ayah yang

bertanggung jawab akan ekonomi keluarga yang rela mati agar keluarganya tak dikejar

penagih hutang lagi. Serta sang kakak yang ingin menjaga nama keluarga setelah mengetahui

adiknya adalah pembunuh berantai yang telah membunuh teman-temannya. Namun sang

kakak gagal dan terbunuh juga oleh sang adik yang marah terhadapnya. Cerita rakyat Jepang

mengenai A Slit Mouthed Woman ini adalah hanya sebagai bahan untuk menakuti anak-

anaknya yang tidak patuh kepada perintah seorang ibu.

f. JuOn

Sutradara : Takasho Shimizu

Produser :

Distributor :

Jadwal Tayang : 2000

Rika

Rika seorang pekerja di dinas sosial dan mendapatkan sebuah pekerjaan untuk mengurus

seorang nenek-nenek di kediaman Tokunaga. Saat Rika mulai sampai di rumah itu ia merasa

ada sesuatu pada rumah itu, masuknya ia di rumah itu ia dikejutkan dengan kondisi rumah

yang sangat berantakan, sampah berserakan dimana-mana, lalu ada seorang nenek tinggal di

dalamnya bernamaSachie. Melihat kondisi itu Rika lalu membersihkan rumah nenek Sachie,

tetapi saat membersihkan lantai ke dua rumah itu Rika merasakan sesuatu yang aneh, saat ia

memasuki sebuah kamar yang berserakan dengan lemari yang terpasang lakban disetiap

sisinya, saat Rika mencoba membuka lemari yang terlakban itu, ia terkejut saat melihat

seorang anak lelaki kecil muncul didalam lemari itu. Setelahnya Rika menelpon kantor sosial

tempat ia bekerja karena ia merasa bahwa tidak ada seorang anak kecil dalam daftar keluarga

nenek Sachie. Rika mencoba menemui anak kecil itu dan mencoba menanyakan nama anak

kecil itu. Anak kecil itu bernama Toshio, lalu tiba-tiba saja Rika mendengar suara nenek

Sachie yang seperti mengigau, melihat nenek Sachie seperti itu Rika sangat ketakutan, belum

91

lagi saat Rika mencoba merebahkan nenek Sachie tiba-tiba saja muncul sosok hitam

berbentuk tubuh wantia dengan mata berwarna merah terlihat ingin mencekik nenek Sachie

tetapi Rika yang terkejut meluhat bayangan itu, tiba-tiba saja sosok hitam itu memandang

Rika dengan tatapan yang tajam.

KATSUYA

Katsya dalah anak dari SAche, dimana pad suatu malam mereka yang tinggal di

rumah berhantu itu, sang istri, Kzaumi yang ditinggal kerja suami merasa ada yang aneh dari

rumah mereka, hingga saaat itu muncul kucing hitam yang berlarike lantai dua dalam

rumahnya,hingga pada akhirnya ia melihat seorang anak kecil yang berlari, hingga pada

akhirnya iaberteriak dan badannya menjadi kaku. Suaminya yang pulang kerja merasa ada

yang aneh di rumahnya, saat ianaik ke kamar mereka dilantai dau,ia melihat istrinyaa

terbaring kaku dengan wajah melotot. Saat itu ia merasa kehadiran seseorang dalam

kamarnya, hingga dia terus mencari sesuatu itu, tak disangka saat ia mencari llalu muncul

sosoj Toshio anak kecil yang selalu hair menakuti penghuni rumah. Kazumi saat itu merasa

tercekik hingga akhirnya mati. Melihat kejadian itu raut wajah suaminya tiba-tiba saja

berubah. Datanglah adik dari katsuya yang berbama Hitomi datang ke rumah mereka. Ketika

itu Hitomi merasa ada yang aneh dengan keadaan rumah itu, lalu saat ia ingin naik ke kamar

ia melihat Katsuya duduk di tangga dengan raut wajah seperti orang yang kebingungan. Lalu

saat Hitomi mulai bertanyapada kakaknya tentang keberadaan Kazumi lantas sang kakak

mengusirnya lalu bergumam “dia selingkuh” “dia bukan anakku”. Adiknya yang diusir itu

merasa sangat khawatir akan hal tersebut. Hingga pada keesokan harinya ia menghubungi

rumah kakaknya lagi dan tidak mendapat panggilan masuk dari rumah kakaknya. Saat itu

perasaan Hitomi dia merasa ada sesuatu yang sepertinya hadir disekitarnya. Saat itu ditoilet ia

merasa adayang mengikutinya, lalu ia melaporkannya distpamsaat itu. Saat ia melapor di

ruang stpam ia melihat ada sosok bayangan hitam yang menarik saatitu. Lalu Hitomipun lari

ketakutan ke apartemennya. Saat ia naik lift muncul sosok Toshio disetiap lantai, tetapi

Hitomi tidak menyadari hal itu. Sesampainya di rumah ia mendapatkan tellpon dari Katsuya.

Katsuya mengatakan bahwa ia berada di depan kamarnya, tetapi saat ia melihat keluar kamar

Kakaknya tidak ada di luar kamarnya. Iapun bersembunyi di dalam selimutnya, seketika saja

dari balik selimutnya muncul sosok hantu wanita, menariknya dari dalam selimut dan

Hitomipun hilang.

TOYAMA

Seorang pekerja sosial yang bekerja di tempat yang sama dengan Rika. Toyama pergi

mendatangi Rumah nenek Sachie, kemudian ia mendapati nenek Sachie mati terbujur kaku

dan ia juga melihat Rika yang dengan tatapan kosong melihat ke atap rumah. Banyak pihak

kepolisian datang ke Rumah itu untuk menelusuri kematian nenek Sachi, hingga saat itu

pihak kepolisianjuga mendapati mayat dati Katsuya dan Kazumi di atap rumah tersebut. Rika

yang di rawat di rumah sakit masih merasa bingung dengan apa yang terjadi di rumah itu.

92

Pihak polisi mendapati bukti bahwa rumah yang di tempati Katsuya pemilik

pertamanya merupaka sebuah keluarga yang dimana sang suami membunuh, istri, anak serta

kucing hewan peliharaannya dengan sadis. Sang suami yang diketahui bernama Saeki Takeo

ditemukan mati di jalanan. Kemudian istrinya yang bernama Saeki Kayakojuga mati dan

mayatnya ditemukan di loteng atap rumah itu . Semua keluarga yang menempati rumah itu

juga menghilang dan telah mati.

Lalu pihak polisi mencari penyelidik dari kasus pembunuhan yang dilakukan oleh

Saeki, polisi yang bertugas untuk menyelesaikan kasusitu bernama Toyama Yuji. Polisi mulai

mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi di rumah tersebut. Pihak polisipun memberitahu

keada Rika bahwa Toshio anak yang dilihatnya di rumah itu telah hilang 5 tahun lalu.

Rika mengira bahwa dirinya tidak dihantui lagi,tapi pada kenyataannya saat malam

tiba ketika ia tidur di ranjangnya tiba-tiba saja sosok Kayako hadir di atas kepalanyadan

Toshio hantu anak kecil sedang duduk di atas badannya. Di tempat yang lain di rumah

berhantu itu Toyama sang mantan penyidik kasus kematian keluarga Saeki ingin mencoba

membakar rumah berhantu itu. Tetapi saat ia membuka pintu ruangan di sana tiba-tiba saja ia

melihat anaknya yang telah beranjak remaja bersama teman-temannya di kamar yang

terkutuk. Tiba-tiba saja muncul hantu Kayako merayap keluardari kamar itu dan mulai

mengejar Toyama dan beberapa polisi.

IZUMI

Izumi sseorang pelajar dan juga anak dari Toyama, ia merasa dihantui setelah masuk

ke rumah berhantu itu bersama beberapa temannya. Ia merasa ada yang selalumengintipnya

jadi dia mengurung diri di kamarnya dan menutup jendelanya dengan Koran. Teman-

temannya yang lain telah hilang tinggallah dia sendiri dengan rasa ketakutannya. Saat ia

menuju ruangan di rumahnya ia melihat ayahnya, Toyama yang telah mati karena memasuki

rumah berhantu itu, ia melihat ayahnya yang menunjukkan raut muka sedih kemudian

mengucapkan salam perpisahan pada anaknya Izumi. Malampun tiba saat itu lalu Izumi

melihat dari balik jendela yang ditutupinya dengan Koran, seketika saja muncul sosok hantu

Kayako yang melihat Izumi, lalu ia lari ketakutan tetapi muncul teman-temannya yang telah

matipun mengejar Izumi, hingga akhirnya sampailah Izumi pada sebuah ruangan di

rumahnya, tiba-tiba saja muncul tangan Kayako dari belakang lemari dan menarik Izumi

kedalam lemari tersebut.

Masuk dalam cerita yang lain, diceritakan kembali Rika seorang pekerja sosialyang

telah memasuki rumah berhantu ituyang kemudian masih dihantui oleh hantu-hantu dari

rumah hantu itu. Hingga suatu pagi di kamarnya terdapat banyak kucing hitam, lalu ia

mendapat telpon dari temannya Moriko yang berprofesi sebagai seorang guru SD, Moriko

pernah curhat tentang seorang anak di kelasnya yang tak pernah hadir selama pelajaran, lalu

Moriko datang ke rumah anak tersebut, ia menunggu orangtua anak itu tetapi tak kunjung

93

tiba, hingga pada suatu waktu iamenelppon Rika dan mengatakan keberadaannya saat itu,

sontak saja Rika terkejut dan pergi menuju temannya itu, ternyata rumah yang didatangi oleh

Moriko adalah rumah hantu Kayako. Sesampainya Rika dirumah itu, ia langsung pergi ke

kamar atas, dan ia melihat temannya Moriko ditarik kea tap oleh sosok hantu Kayako itu,

Rika lalu lari ketakutan melihat hantu itu, hingga saat di cermin ia melihat dirinya kemudian

melihat melalui sella-sela jarinya agar dapat melihat hantu itu, dan tiba-tiba saja KAyako

turun dengan cara merayap menuruni tangga dengan tubuh bersimpah darah, Tiba-tiba saj

Rika diperlihatkan oleh masa lalu Kayako yang dibunuh oleh suaminya. Dan akhir kisah film

Ju-On ini yaitu saat scene mayat Kayako yang bersimpah darah dan kemudian mata Kayako

yang merah terbuka.

g. 残穢 -住んではいけない部屋- Zan'e: Sunde wa ikenai heya (The Inerasable)

Sutradara : Hideo Nakata

Produser : Takashige Ichise

Distributor : Toho

Jadwal Tayang : 19 Januari 2002

Menceritakan seorang novelis horor yang tertarik dengan sebuah surat yang bercerita tentang

apartemennya yang berhantu. Diceritakan pengirim surat itu bernama Kubo yang merupakan

seorang mahasiswa yang hidup sendiri dan tinggal disebuah aprtemen sederhana.

Kubomerasakan hal-hal aneh di kamarnya mulai dari suara gesekan tatami, saat ia mulai

menelusurinya tiba-tiba saja iamelihat sebuah kimono yang hilang seketiak kedalam

kegelapan ruangan apartemennya itu.Ai sang penulis novel sangat tertarik dengan cerita

Kubo ia juga mulai menjelaskan tentang hal-hal yang harus dilakukan Kubo tentang

aprtemennya, mulai dari menyelidiki penyewa dahulu hingga menyelidiki tentang pemilik

tanah terdahulu daerah itu. Inilah awal mula kehadiran hantu di apartemen itu.

Ai sang novelis itupun turut membantu Kubo, ai merasa bahwa cerita Kubo seperti

tidak asing dan betul saja, 2 tahun yang lalu ada yang mengiriminya surat dan isis suratnya

hamper sama. Bercerita tentang gesekan di tatami, kemudian perubahan sikap anaknya saat di

rumah. Letak pengirim surat dua tahun yang lalu sama seperti surat Kuboa mereka berada di

apartemen yang sama tetapi kamar yang berbeda. Saat Kubo mewawancarai tetangganya

yang juga tinggal di apartemen yang sama. Dari situ ia mengetahui bahwa orang-orang yang

tinggal di kamar 405 semuanya tidak betah dan mendapat gangguan. Hingga akhirnya Ai

menyarankan Kubo untuk menelusuri mantan penyewa kamar 202. Dan Kubo mendapati

pemilik lama itu berada di apartemen yang baru, tetapi sesampainya disana pemilik

apartemen baru yang ditinggali penyewa lama menceritakan tentang bunuh diri sang penyewa

lama. Kubo sangat shock mendengar hal itu, kemudian ia menceritakan hal itu pada Ai.

Sepulangnya Kubo ke apartemennya tiba-tiba ia ditanya oleh tetangga barunya, kata

tetangganya ia mendapatkan telpon aneh di rumahnya, dan merasakan hal-hal yang aneh. Dan

94

Kubopun menelpon Ai. Ai yang telah usai dengan upacara pembangunan rumah barunya

datang menemui Kubo dan mulai melakukan [enyelidikan bersama. Mereka memulai dengan

peta pemilik tanah di sekitaran kompleks apartemen itu. Kemudian para warga yang tinggal

disana menceritakan tentang seorang kakek tua yang hobi mengummpulkan sampah dan

melakukan hal aneh, dan ia mati diatas kasurnya. Lalu beralih ke tanah selanjutnya

diceritakan bahwa keluarga yang hidup bersama orangtua yang telah renta, orang tua ini

selalu berbaring di lantai rumahnya. Katanya ia di hokum oleh ucing untuk selalu tidur di

lantai. Kemudian ada keluarga Kawahara yang selalu mendapat telpon aneh, lalu ibunya yang

jatuh dari tangga. Lalu beralih ke wawancara selanjutnya mengenai keluargaTakano pemilik

tanah sebelumnya.

Penyelidikan yang dibantu oleh teman-teman Ai dan Kubo membuahkan hasil

sampailah mereka pada suatu kesimpulan dimana dahulu ada peristiwa kebakaran pada

tambang batu bara yang menewaskan sedikitnya 100 orang di tanah milik Okayama, dan

penelusuran lebih lanjut dikatakan bahwa seluruh tanah yang dimiliki Okayama terdapat

kutukan dimana setiap orang yang pernah tinggal disana akan mendengar suara aneh dari

lantai maupun bilik ruangan bahkan siapapun yang bercerita dan mendengar ceritanya akan

terkena kutukan itu juga. Hantu dalam kutukan itu adalah hantu Kappa dimana arwah dari

orang-orang korban kebakaran tambang batu bara, tidak hanya itu saja diceritakan terdapat

sebuah lukisan wanita cantik yang terdistorsi akibat kebencian para penambang yang tewas.

Dari situlah semua kisah ini berasal dan kutukan yang tidak habis itu.

Hingga akhir dari pencarian Ai dan Kubo mereka tiba-tiba saja merasakan sesuatu

mulai dari telepon aneh yang diterima oleh Ai dan suara-suara aneh dari rumah baru Kubo.

Kutukan itu menimpa merka.

2. URBANISASI DAN TECHNOHOROR

a. Film 形態彼女 Keitai Kanojo

Sutradara : Mari Asato

Produser : Takashige Ichise

Distributor : Toho

Jadwal Tayang : 4 Juni 2010

Film tentang pembantaian seorang Erika anak SMA yang berada secara virtual dalam

dunia game via handphone,seorang lelaki yang bermain game itu secara tiba-tiba terhipnotis

kemudain ketika dia melihat seorang wanita mengenakan cincin diamulai memukulkan

kepala wanita itu di aspal hingga wanita itu meninggal dunia, setelahnya laki-laki yang

terhipnotis itu terkena serangan jantung setelah melihat misi dari games itu seleasi.

Pembantai tak selesai hingga disitu saja, hasil penyelidikan kepolisian mengatakan bahwa

orang-orang memainkan game itu semuanya mati dengan mengerikan. Igarashi merupakan

salah satu tim penyidik dari kematian yang disebabkan oleh game itu dan berpendapat bahwa

game itu telah dirasukioleh roh jahat, tapi banyak pihak kepolisian yang tidak percaya dengan

95

hal itu, jadi penyelididkan tetap dilanjutkan dan gadis yang berada di game itu Erika

diselidiki keberadaannya.

Pada scene selanjutnya bercerita tentang dua anak remaja bernama Erika dan Chiho

bercerita tentang sebuah game “keitai kareshi” , game yang bercerita tentang kencan buta dan

presentase perasaan para tokoh dalam game yang menyebabkan banyak orang yang

penasaran dengan game itu. Tetapi, menurut kabar yang ada, bahwa dari game itu ada

segerombolan lelaki yang akan memperkosa seorang gadis, tetapi gadis itu tiba-tiba

melumuri dirinya dengan bensin kemudian gadis itu membakar dirinya dan para lelaki yang

akan memperkosanya. Lalu para lelaki itu arwahnya kemudian masuk kedalam game itu.

Kemudian Erika dan Chiho sedang istirahat di bangku taman, saatitu Erika pergi membeli air

minum untuk Chiho, tapi sialnya Chiho yang sedang duduk dan mendengarkan music dengan

earphone tak melihat ada seorang pria yang menyerang orang-orang yang sedang duduk di

Taman itu. Erika yang berusaha menyelamatkan temannya itu gagal, karena disaat itu pula

tiba-tiba saja lelaki itu melihat handphonenya dan kemudian lelaki itu merasa tecekik dan

langsung mati. Saat itu hp si lelaki itu tepat berada di kaki Erika, kemudian Erika melihat

game yang dimainkan lelaki itu adalah game dengan tokoh Erika juga didalamnya, tiba-tiba

terdengar suara lelaki memanggil Erika, saat Erika berbalik kemudian dia melihat Handphone

yang digenggamnya ternyata tokoh Erika dalam game itu berbalik juga, dan tak lama

kemudian Erikapun pingsan. Takashi adalah kakak Erika yang berada dalam dunia game.

Takashi mencari adiknya Erika yang hilang, dia percaya bahwa ada kekuatan jahatlah

yang memasukkan adiknya itu ke dalam dunia game itu. Takashi dalam mencari adiknya tak

pernah menyerah, hingga Erika tidak sengaja bertemu dengan Takashi di rumah sakit. Erika

menceritakan tentang keganjian-keganjilan yang dialaminya setelah ia melihat adik Takashi

dalam dunia game. Erika merasa dia terhubung dengan adik Takashi hanya karena

disebabkan oleh nama mereka yang sama.

Erika setiap tidurnya selalu mendapatkan mimpi buruk,dimana ia telah dibawa dan

disekap di sebuah ruangan kosong yang tak berpenghuni,kemudian muncul sesosok wanita

yang mencoba membunuhnya. Saat menceritakan mimpi-mimpi itu kepada Takashi,

Takashipun sadar tentang sebuah apartmen kosong yang tak berpenghuni lagi. Kemudian

Takashi membawa Erika, Osamu (opsir polisi sekaligus sahabat Takashi serta Aya (tunangan

Takashi).

Pada mimpi Erika ia melihat Aya memusekulinya pakai batu, hingga ia mati, teta[I

Ayamenolak semua tuduhan yang dikatakan Erika,dari itu kebenaranpun terungkap bahwa

sungguhnya Erikalah ( adik Takashi) yang tidak menyukai Aya, Erika berpendapat ketika

Aya dan kakaknya menikah Erika tidak akan diperhatikan lagi sama kakaknya, sehingga

Erikaingin menggagalkan pertunangan itu, tetapi Aya mulai menyakiti Erika, Aya sangat

marah saat itu dan mulai memukul Erika dengan batu, tapi tak separah yang diceritakan

dalam mimpi Erika. Kemudian Aya berusaha kabur dari Takashi. Saat itu Erika masih

menulusuri apartemen itu,tiba-tiba dia menemukan tubuh Erika (adik Takashi) yang masih

96

hidup namun tak sadar, terbaring danterawat dengan baik. Tiba-tiba muncullah Osamu yang

ingin membunuh Erika.

Saat Osamu datang bersamaan dengan datangnya Aya, Aya yang tak terkendali saat itu

mencoba membunuh Erika tapi tiba-tiba ditembak mati oleh Osamu. Saat itusemua kejadian

yang sesungguhnya terungkap. Osamulah yang membawa Erika (adik Takashi) ke apartemen

itu, Osamu sebenarnya sangat menyukai adik Takashiitu, tetapi Erika (adik Takashi) sangat

mencintai kakaknya. Osamu yang marah saat itu ingin melukai Erika (adik Takashi) tetapi

saat Erika ingin kabur tak sengaja ia tersandung dan kepalanya terbentur di pot dengan keras.

Sejak saat itulah Erika yang tak sadarkan diri dirawat oleh Osamu.

Kebenaran yang terungkap itu membuat Osamu marah besar dengan Erika, saat itu juga

ia ingin membunuh Erika, tetapi Erika berhasil kabur. Erikapun meminta bantuan dengang

Erika (adik Takashi),lalu Erika dirasuki oleh adik Takashi itu, kemudian Erika yang dirasuki

adik Takashi mulai melawan Osamu, dan dengan seketika Osamumati saaat melihat kutukan

game dari hp Erika Osamu langsung lenyap dan masuk ke dalam hp Erika. Erikapun pingsan

setelah kejadian itu. Takashi sangat shock dan terkejut setelah mengetahui kisah

sesungguhnya, ia merasa khawatir dengan keadaan Erika dan juga adiknya. Keduanya

dilarikan ke rumah sakit dna dirawat disana. Setelah itupun Erika (adik Takashi tetap tidak

sadarkan diri. Kepolisian menganggap kasus kutukan game ini telah usai setelah mendengar

kesaksian Takashi dan Erika.

Tapi diakhir cerita kejanggalan tetap terjadi Erika sang tokoh utama sebenarnya

terjebak didalam dunia game, lantas yang merasuki tubuh Erika adalah adik Takashi. Akhir

cerita Erika sang tokoh utama ingin memberitahukan bahwa di tubuhnya adalah adiknya

sendiri, tetapi ia tidak tahu cara keluar dari dunia game itu.

b. 着信アリ Chakushin Ari ( One Missed Call)

Sutradara : Takashi Miike

Produser : Yoichi Arisige

Distributor : Toho

Jadwal Tayang : 3 November 2003

Yumi tokoh utama dalam film ini. Awal cerita pada film yaitu saat Yumi sedang

berkumpul bersama teman-temannya, kemudian saat di toilet Yumi menemani temannya

Yoko ke toilet, saat itu masuk sebuah panggilan dari telpon genggamnya, ternyata nomor

panggilan yang tercantum adalah nomor Yoko itu sendiri, saat telpon dijawab tiba-tiba

terdengar suara Yoko berbicara, setelah itu suara teriakan dari Yoko dalam panggilan suara

itu. Awalnya tidak ada yang mengherankan dalam panggilan itu tetapi panggilan itu tertera

waktu yang tak lazim. Hingga suatu hari pada waktu yang tertera di panggilan telpon Yoko,

tiba-tiba Yoko mati terbunuh oleh sesuatu yang tak masuk akal, Yoko jatuh dan terlindas oleh

kereta, kejadian yang dialami Yoko ini adalah kejadian seperti saat dia mendengarkan suara

yang berasal dari telpon dengannomornya sendiri yang ia dapatkan saat malam itu.

97

Saat kejadian Yoko tiba-tiba tangan Yoko yang masih bergerak menekan nomor

telpon lainnya,sehingga kutukan kematian tidak sampai saat itu juga. Setelah kematianYok,

Yumi bertemu dengan kekasih Yoko yang bernama Kenji, saat itu Yumi menceritakan

kejadian yang Yoko alami sebelum dan sesudah kejadian yang dialaminya. Mendengar hal itu

Kenji terkejut karena dia mengalami hal yang sama yaitu menerima telpon masuk dengan

nomornya sendiri. Kenji tidak percaya dengan yang dialaminya, saat itu dia mencoba pergi

menghindari Yumi sesampainya di lift tiba-tiba lift terbuka kemudian Kenji merasa ada yang

menggenggam kakinya, kemudian menariknya hingaa ia jatuh ke lubang lift. Yumi sangat

shock melihat kejadian yang tertimpa oleh Kenji.

Kabar tentang telpon berantai itu sampai ke telinga khalayak ramai. Semua orang

membicarakan tentang hal itu. Yumi masih seperti tidak percaya denga apa yang dialami

teman-temannya. Yumi yang saat itu tingga; bersama temannya bernama Natsumi, mereka

sangat was-was dengan telpon yang masuk dari hp mereka, hingga saat tengah malam telpon

genggam Natsumi bordering, padahal sebelum tidur baterai telponnya di lepas, agar tidak ada

telpon yang masuk. Penelpon yang terteran dalam telpon itu adalah nomor Natsumi itu

sendiri. Saat ia membuka telpon genggamnya tiba-tiba masuk sebuah gambar dirinya, tetapi

muncul penampakan lengan seorang wanita di belakng dirinya. Yumi saat itu mersa sangat

shock dengan apa yang diterimanya.

Saat di kampus Yumi dan Natsumi kedatang reporter yang ingin membantunya dan

mempertemukan mereka dengan seorang dukun. Yumi tidak percaya hal itu dan memaksa

Natsumi agar tidak mengikuti reporter itu. Tapitiba-tiba telpn Natsumi bergenggam lagi, lalu

muncul foto Natsumi tetapi tangan yang muncul di belakangnya makin menampakkan diri

dengan memunculkan kepala yang tergerai rambut panjagdan bergoyang. Saat melihat itu

Natsumi sangat shock dan memilih pergi bersama reporteritu dan menemui dukun.Yumi yang

sangat khawatir dengan temannya mencoba menyelidiki telpon kutukan itu. Saat itu ia

dihampiru oleh seorang lelaki yang ternyata pernah mengalami hal yang sama dengan

istrinya yang telah meninggal karena telpon kutukan itu. Yumi dan lelaki itu kemudian

mencari tahu tentang asla muasal kutukan itu, hingga saat itu mereka berdada di Rumah sakit

Kagami, saat itu Yumi mendengar suara obat asma yang diberika pada seorang pasien, hal

yang sama juga ia dengar saat melihat Kenji jatuhdari lift paa saat ituu. Kemudian mereka

tertuju pada satu nama yaitu Mizunuma Nanako dan Mimiko, yang dimana Nanako seorang

anak Yatim yang telah meninggal disiksa ole ibunya yang bernama Marie. Marie diduga

mengalami gangguan mental yaitu sindrom Munchause,sindrom ini adalah sindrom dimana

orang sangat ingin dipuji dan menjadi pusat perhatian, mereka rela melakukan apapun agar

mendapat hal itu semua.

Hingga malam tiba waktu yang menunjukkan kematian Natsumi semakin dekat.

Reporter yang membawa Natsumi menyiarkan siaran langsung dengan Natsumi dan seorang

dukun hingga waktu yang menunjukkan akhir ajalnya tiba. Yumi masih berusaha

menyelamatkan temannya itu. Muncullah dukun yang membaca mangtra selama acara itu

berlangsung Natsumi masih khawatir dengan keadaan dirinya. Namun saat acara itu

98

berlangsung tiba-tiba semua iluar kendali dari sang dukun Yumi muncul ingin

menyelamatkan Natsumi tap tak bisa melakukannya karena tiba-tiba tubuh Natsumi bergerak

dengan sendirinya. Hinga patah dan akhirnya kepalanya terputus karena di jatuhi oleh tiang

lampu. Muncullah sebuah permen dari mulutNatsumi. SEtelah kejadian itu tiba-tiba telpon

Yumi bordering dan menunjukkan nomornya sendiri, paa akhirnya Yumi menerima

panggilan itu dan menunjukkan waktu kematiannya adalah esok hari.

Yumipun tak inginkutukan itu berlanjut Yumimasih mencari asal usul dari kutukan

itu. Bersama Yamashita itu dia mulai mengunjungi Nanako yang diduga adik dari Mimiko,

setelahnya Yumi mengunjungi tempat Mimiko pernah dirawat, tetapi yang ia kunjungi adalah

rumah sakit kagami yang tidak ditempati lagi. Yumi yakin ia bisamenghentikan kutukan itu,

didalam rumah sakit yang kosong itu, ia terumendengar bunyi telpon Yamashita. Tetapi saat

ia hendak keluar dari rumah sakit itu muncul sesosok hantu perempuan yang berjalan diatas

dinding dengan pposisi terbalik, Yumi mencoba lari kembali dan ia ditarik oleh hantu itu,

tetapi saat itujuga Yamashita datang dan menghentikan hantu. Mereka berdua kembali

dikejar-kejar oleh sosok itu. Telpon Yumi bordering dan Yamashita mengangkat dan

berteriak menjawab telpon itu, kemudian telpon itu berhenti bordering. Yumi dan Yamashita

yang mulai tenag tiba-tiba melihat mayat dari Marie yang terbakar dalam rumah sakit itu.

Saat Yumi memegang mayat itu tiba-tiba mayat itu seperti hidup kembali dan memegang

Yumi, tapi hanya Yamashita yang berhasil kabur, Yumitertahan dalam sebuah ruaangan yang

terkunci,sehingga Yamashita tak dapat menolong Yumi. Hantu itu mulai mendekati Yumi.

Saat Yamashita mencoba menolong, tiba-tiba muncul sosok hantu wanita lain, yaitu adik dari

Yamashita korban dari telpon berantai itu/ Sosok yang dilihat Yumi mulai menunjukkaan

muka aslinya yaitu gambaran muka Ibu Yumi, kemudian sosok itu meulai mencekik Yumi.

Tetapi Yumi berkata dia akan selalu bersama ibunya dan menjaga ibunya. Pada akhirnya

Yumi selamat dengan memangku jenazah ibunya itu.

Cerita tidak berakhir disitu, saat di kantor polisi Yamashita melihat video yang

didapatkan oleh pihak polisi, dalam video berisi bukan Marie yang mencoba melukai

anaknya tetapi Mimiko sendiri yang melukai adiknya. Muncullah Nanako yang menceritakan

kebenaran pada Yamashita. Jam di rumah Yumi tiba-tiba berjalan mundur, mengetahui

kebenaran dari Nanako, Yamashita langsung menuju rumah Yumi dan mencoba

menyelamatkan Yumi, tetapi Yumi mersa takut untuk membuka pintu rumahnyahingga

akhirnya mucul sosok Mimiko dihadapan Yumi. Saat itu masuklah Yamashita kemudian

memeluk Yumi yang ternyata Mimikomerasuki Yumi, kemudian menusukkan sebilah pisau

ke perut Yamashita, hingga Yamashitapun terbaring di rumah sakit.

c. リング Ringgu (The Ring)

Sutradara : Hideo Nakata

Produser : Shinya Kawai

Distributor : Toho

Jadwal Tayang : 31 Januari 1998

99

Awal film menceritakan kisah sepasang teman bercerita tentang sebuah video aneh,

dimana saat seseorang telah menonoton video kemudian mereka menerima telpon dan tak

lama setelah itu penonton aka dalam seminggu. Tomoko nama seorang perempuan yang

telah menonton video itu, awalnya dia tidak percaya, tetapi seminggu setelah mlihat video itu

bersama temannya, secara mengejutkan satu persatu temannya mati di hari yang sama.

Reiko Asakawa seorang jurnalis yang sedang meneliti tentang video itu mencari tahu

tentang kebenarannya. Reiko juga adalah bibi dari Tomoko, perempuan yang mati setelah

melihat video kutukan itu. Reiko mencari bukti tentang video itu hingga akhirnya dia pergi ke

Izu tempat wisata yang diduga didatangi oleh Tomoko dan teman-temannya untuk menonton

video kutukan itu.

Reiko saat bertanya pada respsionis penginapan tenatnag adiknya itu,kemudian

diamelihat sebuah tape video yang dipinjam oleh Tomoko, diapun mencoba melihatisi dari

video itu. Dalam video itu muncul seorang wanita yang sedang menyisir rambutnya yang

panjang smabil bercermin, lalu muncul hururf-huruf aneh, dan gambar banyak orang yang

disiksa oleh seorang lelaki yang menutupi kepalanya dengan handuk, kemudian muncul

sebuah mata dengan pupil hitam yang besar dan tiba-tiba video itu selesai dengan gambaran

di sebuah hutan. Saat Reiko selesai melihat video itu tiba-tiba telpon bordering, tetapi tak ada

suara yang terdengar. Sehari setelahnya Reiko mendatangkan Ryuji (mantan suaminya yang

memilikikemampuan gaib) kemudian keiko meminta ryuji untuk memfotonya, keanehan

terjadi paa wajah Reiko di gambar itu. Ryuji yang telah melihat video itu masih tidak

percaya karena setelah melihat video itu telpon tidak bordering. Ryujikemudian meminta

Reiko membuat salinan video itu untuk ia selidiki.

Saat di sebuah taman Ryuji yang sedang menulis di bukunya tiba-tiba melihat sosok

kaki wanita, dan tiba-tiba wanita itu menghilang sesaat dia mencoba melihat wajahnya. Reiko

yang telah menyalin video itu kemudian membawa ke rumah Ryuji untuk diselidiki bersama.

Saat videoitu di putar isi yang samamuncul wanita yang bercermin sambil menyisir rambut,

kemudian muncul cermin lain dan memperlihatkan sosok seorang wanita berambut panjang

dan memakai gaun putih. Reiko menyadari sesuatu yaitu pengambilan gambar video ituaneh,

diaberanggapan saat pengambilan gambar depan cermin seharusnya Nampak kamera pada

cermin, tetapi dalam video itu tak ada kamera, kemudian tulisan huruf-huruf kanji yang

berterbangan membentuk kata “Letusan”. Kemudian setelahmendengar dengan seksama

terdengar kata “ Bermaindi air garam, goblin menjadi milikmu”,mereka belum tahu makna

dari kata itu.

Esoknya Ryujitelah mengetahui makna kata itu, kata itu adalah sebuah dialek dari

pulau Oshima yang memiliki gunung berapi Miharayama. Kemudian mereka ke perpustakaan

dan melihat Koran dari Oshima, lalu Reiko mendapatkan berita yang Nampak seperti tulisan

di dalam video itu tentang letusan gunung berapi dan berita tentang seorang wanita yang

telah memprediksi letusan itu. Ryuji kemudian menyuruh reiko pulang untuk menjaga Yoichi

anak mereka karena tinggal 4 hari waktu yang tersisa bagi Reiko setelah melihat video

100

kutukan itu. Esoknya Reiko yang berada di sebuah penginapan bersama Yoichi dan ayahnya

mendapatkan telpon dar Ryuj. Ryuiji menyangka bahwa wanita yang ada dalam video itu

adalah wanita yang memprediksi letusan gunung berapi. Wanita itu bernama Yamamura

Shizuko,dimana Shizuko ini menceburkan dirinya kedalam kawah gunung itu. Hingga pada

suatu malam Reiko melihat anaknya Yoichi menonton video kutukan itu, reiko marah besar

pada Yoichi lalu Yoichi berkata Tomoko yang menyuruhnya untuk melihat video itu.

Esoknya Ryuji dan Reikopergi mendatangi puulau Osama itu dan memulaipenyelidikannya.

Ryuji yang telah menyelidiki wanita dalam vieo itu berkata bahawa wanita itu memiliki

seorang anak. Kemudian sesampainya disebuah penginapan mereka melihat ruang kamar

yang sam seperti dalam video itu. Hingga mereka melihar Dr Ikuma yang diaman adalah

suami dari Shizuko wanita yang berada dalam video kutukan itu. Ryuji mencoba berbicara

dengan Dr, Ikuma yang tidak suka berbicara tentang masa lalunya, kemudian diesoknya Dr.

Ikumabercerita pada Ryuji tentang kebiasaan shizuko dan kemampuan yang dimiliki Shizuko

yaitu mendengar pikiran tentang orang lain. Kemampuan yang samadimiliki oleh Ryuji.

Saat itu 40 tahun yang lalu Shizuko melakukan wawancara didepan wartawan yang

banyak dengan memperlihatkan kemampuan yang dimilikinya, tetapi seorang wartawan

mulai berteriak dan berkata bahwa Shizuko hanya melakukan sulap saja. Kemudian semua

orang mulai berteriak pada Shizuko dan Dr. Ikumadan mengatakan bahwa mereka berdua

telah berbohong. Tetapi tiba-tiba saja seorang wartawan mati dengan seketika dengan mulut

terbuka seperti tercekik. Semua menyangka bahwa Shizuko adalah monster yang membuat

mati wartawan itu, tapi sesungguhnya Sadako anak Shizuko yang membunuhwartawan itu.

Reiko yang terikut dalam penglihatan masa lalu itu kemudian melihat Sadako dan Sadakopun

memegang tangan Reiko, tiba-tiba saja tangannya lebam berbekas cengkraman. Setelah

melihat itu semua kemudian mereka mulai mencari tentang Sadako yang tidak ada yang

mengetahui keberadaanya. Reiko danRyuji menarik kesimpulan bahwa video kutukan itu

berasal dari dunia lain, lalu video itumerupakan kemarahan dari Sadako. Reiko dan Ryuji

tidak bisa pergi dari pulau itu karena ada angin topan sehingga keberangkatan kapal ditunda.

Tetapi Dr, Ikuma mencoba membantu mereka danmulai membawa mereka keluar dari pulau

untuk mencari Sadako di Izu . Ryuji mengira Sadako tidak membenci Dr.Ikuma, lalu Dr.

Ikuma bercerita bahwa Shizuko selalu berbicara pada laut dan menikmatinya. Seminggu

setelah Reiko menonton video itu, akhirnya mereka sampai di Izu dan mulai mencari Sadako

mereka menemukan sebuah sumur dibawah penginapan di Izu dan mulai membongkar dan

mencoba mencari jenazah Sadako, Ryuji mencoba menguras air sumur itu tapi tidakberhasil

kemudian Reiko melihat pandangan masa lalu, dan memberanikan diri untuk turun ke dalam

sumur, sebenarnya Reiko tidak yakin atas apa yang merekaperbuat dapat menyelamatkan

mereka berdua dan anaknya yang telah menonton video kutukan itu, hingaa tiba-tiba saja

Reiko mendapatkan gumpalan rambut panja, lalumuncul tangan Sadako memegangnya,

kemudian diapun menemukan jasad Sadako yang telah menjadi tengkorak polisipun mulai

mengevakuasi tempat itu, Ryuji memberitahu bahwa jam kematian dari Reiko telah lewat dan

mengira bahwa kutukan itu telah usai. Hingga esoknya seminggu saat Ryuji menonton video

101

kutukan itu, Ryuji yangberada di rumahnya mulaimerasakan keanehan, tiba-tiba televisinya

memutar video kutukan itu, hinga muncullah Sadako dari dalam sumur, telpon Ryuji tiba-tiba

bordering, lalu kemudian Sadako berjalan keluar melalui televisi Ryuji dan seketika Ryuji

yang terkejut akan hal itu tiba-tiba saja dia meninggal dengan menggenaskan seperti korban

Sadako sebelumnya. Kutukan itupun terus berlanjut, Reikopun mulai mencari tahu tentang

mengapa dia tidak mati karena video itu, lalu Ryuji menuntun Reiko melalui arwahnya. Lalu

Reiko menyadari bahwa untuk menghindar dari kutukan yaitu harus membuat salinan lalu

memperlihatkannya pada orang lain. Jadi kutukan video itu tidak akan pernah berakhir tapi

kutukannya dapat dihindari. Reiko membawa salinan video itu lalu memperlihatkannya pada

ayahnya agar anaknya Yoichi dapat selamat dari kutukan itu.

d. POV 呪われたフィルム POV Norowareta firumu (POV A Cursed Film)

Sutradara : Norio Tsuruta

Jadwal Tayang : 18 Februari 2012

Dimulai dengan sebuah talkshow oleh 2 remaja SMA, host dalam talkshow ini adala

mirai shida lalu artis yang diwawancarai adalah haruna kawaguchi. Awalnya mereka

bercerita tentang kegiatan mereka yang ssama-sama sebagai murid sma dan memasuki agensi

artis yang sama pula, talkshow terus berlanjut hingga akhirnya mereka memasuki tema

talkshow yaitu video hantu dari sinilah awal mula cerita menegangkan mereka. Pada video

pertsms bertempat di toilet yang hening dan sepi, lalu pintu toilet mulai terbuka dengan

sendirinya. Haruna sangat bersemangat dengan melihat video tadi. Lalu video selanjutnya

muncul, video ini terlihat sama dengan sebelumnya, masih berada di tempat yangsama tetapi

pintu yang akan terbuka itu tiba-tiba muncul sebuah tangan yang pucat, saat kamera

mendekati toilet itu, ternyata tidakada orang di dalamnya. Mirai dan Haruna terlihat sangat

takut dengan kejadian itu, tp mereka tetap semangat bercerita tentang hantu-hantu dan cerita

seram lainnya.

Video kedua mulai terputar dalam video bertempat di kamar mandi, tetapi tiba-tiba

tempat berganti menjadi di sebuah sekolah, kru film terkejut karena pada awal mereka lihat

video itu isinya tidak seperti itu. Video terus terputar hingga akhirnya muncul sosok wajah

pada kaca jendela di sekolah itu, Haruna menyadari bahwa dalam tempat di dalam video itu

adalahsekolahnya, seketika saja ia merasa takut dengan hal itu, kemudianvideo ke tiga

terputar dengan sendirinya, tempat dalam video itu berada di atap sebuah gedung, lalu

Nampak kaki seorang perempuan yang berjalan menuju sisi gedung, kru film dan artispun

terkejut melihat video itu karena mereka tidak menyangkadengan isinya, saat seorang kru

102

filmmencoba memberhentikan video itu ternyata video itu tetap terputar, lalu dalam video

Nampak wajah seorang perempuan yang seraya merekam dirinya sendiri, wajahnya putih

pucat dengan pakaian yang Nampak compang-camping, haruna sangat terkejut melihat video

itu seketika saja dia berlari kepojok ruangan agar tidak melihat video itu, video dan talkshow

itu seketika berhenti. Mirai sangat marah kepada kru film karena melihatHaruna sangat

ketakutan, ia mencoba menenangkan Haruna dan menyuruhnya kembali ke rumahnya.

Seorang kameraman tetap merekam kejadian yang sedang berlangsung itu.

Kemudian sang prodeuser memanggil seorang dukun wanita untuk bertemu dengan

kedua artis talkshow itu dan mengamati tempat mereka. Dukun itu mulai menebarkan jimat

dan membaca mantra-mantranya, selama prose situ semuakru tetap merekam. Harauna

kemudian diberkan mantra oleh dukun itu, Mirai sangat khawatir melihat temannya tetapi

sang dukun berkata bahwa Haruna baik-baik saja. Setelah ritual itu sang ukun berkata disini

baik-baik saja tetapi dia harus melihat sekolah atau vieo yang Nampak itu. Saat video diputar

kembali ternyata muncul sosok anak perempuan di jendela tempat Haruna dan Mirai

berlindung saat melihat video hantu itu. Dukun itu seperti merasakan sesuatu yang aneh

dengan penampakan perempuan itu.

Beberapa hari kemudian mereka mendatangi sekolah itu, tetapi si dukun tiba-tiba

tidak hadir di saat itu , jadi mereka tetap melanjutkan rekaman di sekolah itu. Guru sekolah

itu menuntun mereka untuk masuk dalam sekolah itu, akan tetapi sang guru ingin

menunjukkan sebuah rekaman yang dilakukan murid SMP sekolahnya itu. Dalam video

Nampak mereka berada di tepian kolam renang lalu, seorang anak perempuan mulai

mewawancarai teman-temannya, pada orang pertama yang diwawancarai tak Nampak

apapun, akan tetapi saat ia hendak ke orang kedua untk diwawancarai Nampak sosok hantu

pria yang tinggi, berbayang hitam dan sangat menyeramkan berada di tepi kolam lainnya.

Tiba-tiba saja video itu menjadi rusak. Haruna menjadi curigasetelah melihat video itu, lalu

guru sekolah itu mulai menceritakan yang sebenarnya. Seorang anak dalam video itu tiba-tiba

saja mendapat gangguan mental yang dan anak itu masih I rawat di rumah sakit. Sang guru

berharap dengan kehadiran mereka anak itu bisa sembuh dan sekolah itu tidak di hantui lagi.

Guru itu juga bercerita tentang rumor yang tersebar di sekolah itu, jadi dia berharap bahwa

rumor itu akan hilang dengan kehadiran mereka. Pada ruangan club radio itu banyak

terpampang foto Haruna, kata sang guru bahwa Haruna sangat popular dikalangan anka-anak

SMP sekolah itu, tetapi kejadian aneh berlangsung saat Haruna mulai popular, Haruna yang

mendengar itu sontak saja terkejut.

Tiba-tiba saja ada yang mengetuk pintu padahal tidak orang lain selain mereka di

sekolah itu, kemudian si guru membuka pintu dan tak ada seorangpun ada di luar, lalu tiba-

tiba datang seorang kru film yang terlambat, sang guru terkejut dengan kehadirannya karena

ia merasa telah mengunci pintu sekolah, tetapi kru itu berkata bahwa pintu itu terbuka,

setelah dilihat kembali ternyata pintu itu terbuka.

Kemudian rekaman dilanjutkan, mereka menuju kolam renang, saat akan ke kolam

renang mereka memasuki tempat ganti baju, dan ternyata kamar mandi yang ada di sana sama

103

persis dengan kamar mandi yang ada dalam video yang pernah mereka putar. Saat Haruna

menyalakan shower dia tiba-tiba merasakan sesuatu. Merekapun menuju kolam renang dan

mulai mencoba mereka ulang adegan anak-anak dalam video yang telah diperlihatkan oleh

guru tersebut. Setelahnya mereka menuju koridor tempat penampakan wajah pada kaca

jendela yang telah mereka lihat di video.Kemudian mereka mulai memasuk toilet wanita

tempat yang lain yang ada dalam video hantu mereka.

Saat di atap gedung sekolah tempat seorang wanita yang ada dalam video itu. Haruna

saat bersekolah di situ, pernah mendapatkan cerita tentang seorang anak perempuan yang

bunuh diri dengan melompat dari gedung sekolah itu, sang guru berkata itu hanya rumor,

tetapi Haruna yakin bahwa hal itu pernah terjadi dan anak perempuan itu adalah sorang dari

club radio yang sakit hati dan mencoba bunuh diri.

Saat mereka semua turun, tiba-tiba saja terdengar suara dari dalam toilet,saat itu sang

kameraman perempuan bernama Kitagawa memberanikan diri masuk kedalam toilet itu,

tetapi tiba-tiba saja mereka tidak mendengar suara dari Kitagawa, lalu Mirai dan kameraman

yang lain mencoba masuk ke dalam toilet itu, tetapi mereka tidak menemukan Kitagawa yang

ada hanya kameranya saja. Lalu tiba-tiba masuk telepon dari dukun yang berkata bahwa dia

bersama Kitagawa mengalami kecelakaan mobil saat menuju sekolah itu, mendengar hal itu

sontak saja mereka semua terkejut dan merasa takut, tetapi sang guru masih tidak percaya

akan semua hal itu, guru itu tiba-tiba saja tertawa dengan keras, dan tidak percaya dengan

semua hal yang terjadi.

Mereka mencoba melihat rekaman dari kamera Kitagawa, dalam rekaman itu tiba –

tiba muncul sosok anak perempuan mengenakan gaun merah keluar dari toilet dan sontak saja

lampu sekolah itu padam. Mereka berlarian keluar dari gedung sekolah itu saat tiba di pintu

keluar, pintu terkunci lalu muncul sosok lelaki tua dari luar sekolah dengan wajah yang

menyeramkan. Mereka pada akhirnya bersembunyi di dalam kelas, mereka sangat ketakutan

dengan hal itu, di dalam kelas berdiri sosok bayangan yang berada di balik jendela kelas itu.

Mereka mencoba memasuki ruangan club radio dan mencari kebenaran yang terjadi padda

sekolah itu, sesampainya disana mereka melihat daftar nama anggota club radio, lalu muncul

nama Toru Kawata nama sang produser acara talkshow itu, kemudian Kowuta mulai

mencerirtakan kebenaran yang ia ketahui bahwa ia mengenal anak yang lompat dari atap itu

krena ia sangat akrab dengan anak itu. Dia dan anak perempuan itu berasal dari keluarga

miskin dan mereka berfikir untuk membuat film mereka agar mereka tak menjadi orang yang

miskin, lalu anak perempuan yang bernama Yuko sangat tertarik dengan membuat film

hantu, Kuwata dan Yukopun membuat semua video yangada, hingga akhirnya Yuko ingin

membuat film hantu yang lebih menarik dengan bantuan Kuwata, tetapi saatitu Kuwata tidak

mengetahui niat Yuko, Yuko ingin membuat video bunuh diri, agar banyak orang yang

tertarik melihat video yang dibuatnya, Kuwata sangat marah pada Yuko saat itu, tetapi Yuko

sangat bahagia untuk membuat video itu. Kawata terus merekam video bunuh diri Yuko saat

itu, hingga saat polisi datang, polisi mengatakan bahwa ada sesuatu yang aneh dari video itu,

sesuatu yang sangat mengerikan. Sesuatu yang sangat buruk ada dalam video itu, lalu tiba-

104

tiba saj Haruna tertawa terbahak-bahak seperti orang yang kesurupan, Kuwata mengira

bahwa Yuko merasuki tubuh Haruna dan ia berlari menuju atap gedung itu, mereka semua

tahu bahwa mungkin saja Yuko yang berada dalam tubuh Haruna ingin melompat dari atap

gedung, tetapi Kawata dan yang lainnya mencoba menghentikan Haruna, saat Kawata

menghentikan Haruna , tiba-tiba saja ia terjatuh dari atap gedung itu. Saat mereka semua

sampai di bawah dekat tubuh Kawata, ternyata Kawata masih hidup, dan si gurupun

menelpon ambulance dan pembuatan video itupun selesai.

Lalu scene berubah menjadi dalam studio tempat diputarnya film yang mereka buat.

Si direktur sangat menyukai film itu. Tetapi Mirai dan Haruna berpendapat bahwa sangat

buruk memutar film itu saat Kitagawa dan yang lainnya masih di rumah sakit. Pemutaran

film itu dihadiri oleh distributor perusahaan mereka, setelah para distributor melihat film itu,

kemudian Mirai dan Haruna diperbolehkan menonton film mereeka, keanehanpun terjadi lagi

saat mereka menonton film itu. Awal film itu diputar Haruna merasa sangat takut, tetapi

sikap Haruna tiba-tiba saja berubah menjadi sangat tertarik pada film itu. Mirai yang

merasakan keanehan sika Haruna ingin pergi keluar dari studio itu tapi tiba-tiba saja Haruna

menahan Mirai untuk pergi dengan sikap dinginnya, tetapiMiraiberhasil pergi keluar dari

studio itu, dan menemui Tachibana untuk memberitahu tentang sikap Haruna, tetapi saat

melihat dari layar lain Tachibana dan kru yang lain sontak saja lari ketakutan saat melihat

banyak sosok hantu yang ikut menonton di belakang Haruna, lalu pintu studio tertutup

dengan sendirinya. Mirai berhasil masuk saat mendobraknya. Mirai menarik keluar Haruna

tiba-tiba saja film yang sedang terputar berhenti dengan sendirinya di bagian penampakan

hantu Yuko, tetapi dalam video itu penampakan hantu itu lenyap dengan sendirinya. Saat

Haruna sadar tiba-tiba muncul sosok Yuko didekat merekan sambil memegang kamera

merekam mereka berdua, laluYuko terbang sambil merekam dan mendatangi Mirai. Mirai

berlari menuju ruanga tempat pemutaran dan mencoba menghentikan film yang terputar itu

agar Yuko tidak muncul lagi, dan Miraipun berhasil membuat Yuko menghilang dengan

menghentikan film itu.

e. Sadako 3D

Sutradara : Tsutomu Hanabusa

Produse : Takashige Ichise

Distributor : Toho

Jadwal Tayang : 12 Mei 2012

Awal film dimulai dengan seorang lelaki yang melemparkan tubuh seorang wanita

ke dalam sumur, kemudia lelaki itu membuat video dalam suatu ruangan, lalu tiba-tiba

saja video itu muncul di computer orang lain, dari computer itu seketika keluar sebuah

tangan yangingin mencengkram. Kisah seorang lelaki yang duduk di halte bus sambil

105

melihat sebuahvideo di laptopnya, kemudian tanpa sadar lelaki itu berjalan ke tengah

jalan hingga ia tertabrak bus. Polisipun mulaimenyelidiki kematian itu.

Di sebuah sekolah SMA seorang anak perempuan bernama Noriko sangat tertarik

dengan video kutukan yang lagi banyak diceritakan sama semua orang. Video yang dia putar

tiba-tiba menjadi situs yang tidak dapat dibuka, tetapi saat gurunyayang bernama Akane

mengambil hpnya video yang terputar hanya video siput berjalan. Sorenya guru Akane yang

telah mematikan hp itu tibaaa-tiba saja hpitu bordering tetapi tidak apa-apa setelahnya.

Rumor video kutukan itupun mulai menyebar seantero Jepang, banyak yang penasaran

dengan video itu, tetapi tidak dapat mengaksesnya.

Suatu malam Noriko yang masih penasaran dengan video kutukan itu terus mencari

hingga suatu waktu video kutukan itu terputar dengan sendirinya, lalumuncul sosok tangan

yang keluar dari hp Noriko,lalu ia terjatuh keluar jendela dan akhirnya mati. Gurunya, Akane

sangat shock mendengar berita kematian muridnya itu. Polisipun mengintrogasi kematian

Noriko. Polisi berfikir sangat curiga karenaNoriko meninggal sambil memegang hpnya. Guru

Akanepun tib-tiba saja mengingat kalau Noriko sangat ingin melihat video kutukan itu, ia

menyangkut pautkan video kutukan itu dengan kematian muridnya,tapi banyak yang

belumpercaya akan hal itu. Sepulangnya di rumah Akane mulai mencari video kutukan itu,

tapi ia tidak mendapatkanapa-apa dari pencahariannya.

Pihak kepolisian yanag menyelidiki video kutukan ini menemukan hal baru bahwa

ada lima orang lagi terbunuh karena video itu secara mendadak dan mereka mendapatkan

petunjuk dari video kematian salah seorang korban kutukan, dalam video itu muncul seorang

lelaki para polisipun mulai menyeliiki lelaki dalam video itu yang diketahui bernama Kiyoshi

Kashiwada, saat polisi mulai mendatangi tempat tinggal Kashiwada penjaga apartemen

berkata bahwa Kashiwada adalah orang yang sangat tenang dan sopan, tetapi penjaga terakhir

melihat Kashiwada sekitar 2 minggu yang lalu. Diketahui bahwa Kashiwada adalah seorang

pelukis terkenal, tetapi banyak yang mengkritik lukisannya dan menyebutnya sebagai

penjiplak,sehingga Kashiwada sangat frustasi dengan hal itu dan ia mencoba bunuh diri

dengan menggantungkan dirinya, tetapi hingga saat itu mayatnya belum ditemukan, bayak

spekulasi yang hadir bahwa ia membuat video kutukan itu untuk membalas dendam.

Akane mulai khawatir melihat tingkah Risa sahabat Noriko setelah kejadian kematian

Noriko, Risa selalu menyendiri, menurut teman sekelasnya Risa ingin mendapatkan video

kutukan yang telah membunuh sahabatnya itu, akhirnya usaha Risapun tidak sia-sia, dia

dapat mengakses video kutukan itu, tetapi tidak seperti dugaannya daam video itu terlihat

Kashiwada yang mengatakan bahwa kutukan S dimulai kembali dan semua akan mati karena

kutukan S, lalu dalam video itu terlihat Kashiwada mati tercekik seorang wanita berambut

panjang. Risa yang melihat kejadian itu sangat shock saat ia ingin melarikan diri, lalu muncul

sosok hantu perempuan yang berambut panjang akan keluar dari computer, rambut

panjangnya itu mencekik leher risa,sehinnga Risa tidak dapat kabur, tetapi Risa tertolong

106

karena datamgnya Guru Akane yang menyelamatkan Risa, saat tangan guru Akane dipegang

oleh hantu perempuan itu ia langsung berteriak dengan sangat kencang hingga karena

teriakan itu layar computer keluarnya hantu perempuan itupun pecah berkeping-keping.

Polisi yang menyelidiki kejadian itu mendapat informasi bahwa Risa dicoba untuk dibunuh,

si polisi berpendapat bahwa video kutukanitu penyebabnya, tapi mereka belum yakin akan

hal itu. Akanepun saat dirumahnya ia menceritakan kepada Takamori tentang video kutukan

itu, pacarnya sangat khawatir dan mencoba menenangkan Akane, Akane menyuruh

TAkamori untuk tidak menggunakan computer sementara waktu ini karenaia takut akan

terjadi sesuatu pada pacarnya itu.

Akane yang masih sangat ketakutan dengan kejadian yang dialaminya, kemudian

mendapatkan peringatan dari kepolisian, ia disuruh agar tetap berhati-hati karena pihak

kepolisian percaya bahwa ada seseorang yang dicari oleh video kutukan itu,setelahnya Akane

teringat pada masa lalunya dimana saat sekola, daseorang pembunuh menghampirinya dan

teman-temannya, lalu saat pembunuh itu akan menikamnya, seketika ia berteriak dengan

sekencang-kencangnya hingga memecahkan seluruh kca jendela kelas, sejak saat itu ia

mendapatkan kekuatannya itu. Tapi tak disangka saat itu Takanori melihat video kutukan

itundi komputernya, hingga akhirnya Akane dan Takanori lari melarikan diri dari kejaran

hantu itu. Hingga tiba-tiba saja adasebuah mobil dengan televisi yang besar muncullah

Sadako di televisi itu, kemudian dengan rambutnya yang panjang ia menarik Takanori

danmemasukkannya ke dunianya.

Hingga suatu hari pihak kepolisian meninggal karena telahmelihat video itu, kepala

penyelidikan sangat marah melihat rekan kerja mati karena video kutukanitu, lalu ia

mendatangi kediaman Kashida dan seperti yang didugaia mendapatkan petunjuk dari tempat

tinggal Kashiwada, didinding Kashiwada tergambar dengan jelas tubuh Sadako yang

menyerupai monster laba-laba, kemudian ada tulisan Kashiwada tentang

Sadako,keinginannya untuk membangkitkan Sadako dan hal-hal yang telah ia lakukan untuk

membangkitkan Sadako, didinding itu tertulis bahwa ia menculik beberapa remaja wanita dan

membuangnya hidup-hidup ke dalam sumur, seperti yang dialami oleh Sadako.Mengetahui

hal itu kemudian ia mencari Akane untuk bersama-sama menghentikan kutukan itu.

Akane datang kerumah sakit tempat Risa dirawat untukmenyelamatkan Risa yang

belum terbebasdari kutukan itu. Akane berhasil menyelamatkan Risa yang akan melompat

dari atap gedung rumah sakit, lalu ia bertemu dengan kepala penyidik saat itulah si penyidik

menceritakan semua yang ia dapatkan di rumah Kashiwada dan tentang kutukan Sadako.

Mereka berduapun pergi menuju gedung tua yangmemiliki sumur tempat Kashiwada

membuang anak remaja dengan hasrat ingin membangkitkan Sadako. Sesampainya disana

mereka langsung menuju ke lokasi sumur tersebut, tak disangka saat mereka mencoba

melihat kedalam sumur banyak hewan kecil berterbangan dari dalam sumur itu, lalu mereka

melihat muncul tangan yang mencoba keluar dari sumur itu, tapi tak disangka keluar monster

107

dengan rambut panjang dan badan seperti laba-laba merayap keluar dari sumur,monster itu

lalu langsung menerkam tubuh kepalapenyelidik polisi itu, hingga akhirnya ia

tewas,kemudian monster itu mengejar Akane yang mencoba kabur dari tempat itu. Monster

yang mengejar Akane tidak hanya satu tapi banyak yang mengejarnya, hingga akhirnya

berhasil bersembunyi. Monster yangmengejar itupun kemudian melihat Akane dan mulai

mengejarnya lagi Akane yang memceranikan diri untuk membunuh monster itu dengan

menusuknya dan iapun berhasil, hingga pada suatu ruangan ada sebuah kursi yang diatasnya

terlihat Takanori yang berada dalam telpon itu, saat Akane mencoba menyelamatkannya tiba-

tiba saja muncul Sadako dengan wajah yang rupawan mencoba menghentikan langkah

Akane. Akanepun tercekik denganrambut dari Sadako itu, kemudian iamelihat Takanori yang

memegang pisau dan tangannya bergerak sendiri seakan ingin menancapkan pisau itu ke

lehernya, Akane yang melihat hal itu sangat sedih, kemudian ia berkata pada Sadako bahwa

bunuh saja dirinya dan lepaskan Takanori.Sadakopun mulaimenggerumuti badan Akane

dengan rambutnya yang panjang, kemudian Akane tenggelam dalam rambut itu. Takanori

yang melihat kejadian itu sangat sedih, ia mencoba menolong Akane, hingga saat itu ia

melihat telpon yang berada di kursi itu, kemudian ia mengambil batu dan menghancurkan

telpon itu. Setelahnya, semua ruangan mulai hancur dan terdengar suara teriakan Sadako dan

tiba-tiba saja Akane yang terlilit rambut Sadako berhasil diselamatkan oleh Takanori. Mereka

berduapun selamat setelah kejadian itu.

108

3. SERIAL KILLER DAN SLASHER JEPANG

a. アナザー Anazaa ( Another)

Sutradara : Takeshi Furusawa

Produser : Hiroyuki Akeda

Distributor : Toho

Jadwal Tayang : 4 Agustus 2012

Fim yang bercerita tentang pembunuhan oleh makhluk pada sebuah sekolah.

Diceritakan bahwa Koichi memiliki riwayat penyakita jantung saat itu penyakitnya mulai

kambuh lalu ia dilarikan ke rumah sakit, selama dirawat Koichimendapat mimpi ia bertemu

dengan ibunya yag telahmninggal dunia,n lalu ada seorag gadis remaja yang memiliki pupil

mata yang aneh. Tak lama setelah mimpi itu diapun sadar, hinggasuatu waktu saat ia

berjalan-jalan di rumah sakit ia bertemu dengan gadis yang ada didalam mimpinya, namun

gadis itu mencueki Koichi.

Hari sekolahpun dimulai Koichi adalah anak baru di sekolahnya, duduk di kelas 3-3

kelasyang sama dengangadis yang ia lihatnya saat di rumah sakit. Tetapi hanya ia yang bisa

melihat gadis itu. Hingga suatu waktu di sekolahnya ia melihat gadis itu kemudian

menghampirinya, dan bertanyanamanya, nama dari gadis itu adalah Mei. Koichi banyak

merasakan keanehan pada sekolahnya itu, lalu teman-temannyapun mulaimemberitahukan

padanya tentang sebuah kisah dikelasnya. Jadi dahul di tahun 1972 di kela 3-3 seorang anak

bernama Misaki telah meninggal dunia, teman Misaki yang tidak dapat merelakan Misaki

menganggap Misaki masih hidup dikelasnya dengan menggantikannya dengan sebuah

boneka. Penyakit jantung Koichi kambuh kembali, lalu saat itu ia melihat Mei dan terngiang

kata-kata Mei yang mengatakan “sepertinya akan dimulai”. Koichi mulai penasaran dengan

sosok Mei, hingga akhirnya ia berkunjung ke rumah Mei. Rumah Mei dipenuhi dengan

boneka yang menyeramka. Mei mulai mengungap jati dirinya dihadapan Koichi, Mei selalu

menggunakan penutup mata, ternyata memiliki warna pupil yang berbeda yaitu hitam dan

biru, warna pupil yang sama dengan boneka yang selalu dibawanya. Saat di sekolah Koichi

yang mulai menyelidiki bangku kosong tempat ia selalu melihat Mei, tiba-tiba mendapat

telpon dari temannya yang berada di luar gedung, temannya memberitahukan jika Koichi

selalu ingin mencari kebenaran tentang bangku kosong itu maka akan ada seseorang yang

mati karenanya.

Koichi yang masih belum mengerti dengan itu semua tetap mencari tahu tentang Mei

meski telah banyak temannya yang telah memperingatinya, hingga akhirnya Sakuragi teman

sekelas Koichi ingin menghentikan Koichi tetpi tiba-tiba ia terlempar karena ledakan dari

tong sampah lalulehernya tertusuk pada sebuah paying terbuka yang ada didekatnya.

Sakuragipun tewas di tempat. Semua teman sekelasnya mulai khawatir dengan apa yang

terjadi pada mereka.

Keesokan harinya saat Koichi hadir di kelas, tiba-tiba saja tidak ada yang mau

berbicara dengannya, lalu Mei mulai menjelaskan bahwa ada peraturan kelas dimana harus

109

ada seseorang yang tidak boleh diajak bicara agar kutukan di kelas itu tidak menimpa

mereka. Koichi yang melanggar peraturan itu yang menjadikan dia harus berperan menjadi

sesuatu yang tidak ada di kelas. Koichi yang mengetahui hal ini merasa bahagia karena dia

akhirnya tidak perlu cemas dengan keberadaan Mei Misaki yang selalu mengganggu

pikirannya. Hingga saat itu Mei dan Koichi mulai akrab satu sama lain, lalu Mei membawa

Koichi ketempat persembunyiannya, lalu saat itu muncullah guru mereka Chibiki sensei yang

mulai menceritakan tentang masa lalukelas itu. Saat itu gurunya pernah melihat kematian

muridnya yang tergantung di ruanga aula, tidak hanya itu kematian murid-muridnya mulai

berlanjut.Semua murid di kelas 3-3 mengalami musibah yang tak henti-henti. Hingga mereka

menyadari ada suatu makhkuk yang seharusnya tidak ada tapi hadir diantara mereka. Tetapi

gurunya belum mengetahui sosok apa yang hadir itu.

Koichi dan Mei yang telah mengetahui ha itu mulai mencari tahu. Koichi

berpendapat bahwa sosok yang tidak ada itu masih berada dalam kelasnya, mereka beruapun

ingin mencari tahu siapakah diantara mereka yang telah meninggal dunia, atau yang telah

tiada. Koichi selalu diganggu dengan pikiran kutukan itu. Meipun mulai menceritakan

kemampuan yang ia miliki bahwa ia dapat mengetahui orang-orang yang telah mati.

Hingga pada suatu waktu Yamadateman sekelas Koichi tewas ditabrak oleh mobil,

krena kejadian ini murid kelas 3-3 mulai khawatir kembali dengan kutukan kelas mereka.

Dengan kejadian sepertipun Koichi inginmengakhiri kutukan ini. Merekapun pergi mencari

buku tahunansekolah mereka, saat itu koichi melihat foto Reiko saudara ibunya yang juga

duduk di kelas 3-3 saat itu. Koichipun menghampiri Reiko dan berpendapat ibunya

meninggal karena kutukan itu disebabkan karena Reiko adal murid di kelas itu.

Pencarian Koichi danMei masih berlanjut hingga suatu ketika ia melihat Kobudera sensei

yang sedang mencari-cari sesuatu hingga akhirnya ia terduduk di gedung tua di sekolahnya

itu, kemudian mereka menelusuri gedung itu hingga mendapatkan sebuah kaset didalam

ruangan temapat Kobudera sensei.Mereka mulai mendengar kaset yang ditemukanitu, kaset

itu berisi rekaman seorang murid bernama Matsunaka yang juga mantan murid kelas 3-3,

isinya menceritakan tentang menghentikan kutukan itu, mereka harusmembunuh orang yang

sebenarnya telah mati yang hadir dalam kelas itu. Tetapi Mei Koichi belum dapat mengetahui

siapa sesungguhnya yang telah mati didalam kelasnya. Reiko bibi yang juga guru di kelas 3-3

mulai mengadakan tour untuk kelas 3-3 dan ingin mengakhiri kutukan itu.

Saat makan di kantin beberapa teman Koichi mulai mengajak bicara mereka berdua

karena merekatelah tidak berada di kelas lagi,tetapi beberapa teman kelsnya juga masih

merasa Mei adalah penyebab dari kematian teman-temannya. Beberapa temannya telah

menengar isi tape yang idapatkan dengan mencurinya dari Koichi, hingga malampun tiba

terror mulai terjadi I gedung tempat mereka tinggali. Saat itu Mei tak sengaja melihat Reiko

guru mereka, Reiko memiliki aura yang berbeda. Saat itu semua murid kelas3-3 saling

mencurigai satu sama lain dan mulai ingin membunuh dengan kecurigaan mereka. Hingga

saaat itu terjadi ledakanbesar dalam gedung yang membuat semuanya murid keluar, Koichi

saat itu menghubungi Mei yang masih dalam, lalu Koichi kembali masuk ke dalam gedung

110

hingga saat itu Koichi melihat Mei memegang kapak dan ingin membunuh bibinya, reiko.

Mei berkata bahawa Reiko adalah orang yang telah mati, namum Koichi masih belum

percaya denganitu, Chibiki senseipun mulai datang membantu mereka tapi ia menghentikan

langkah Mei, lalu mengejar Reiko yang kabur dari mereka, hingga sesuat berbentuk hitam

keluar dari tangan Reiko yang kemudian membunuh Chibiki sensei hingga terjatuh dari

tangga. Saat itu Reiko sensei juga hamper terjatuh tapi terselamatkan berkat bantuan Koichi,

Mei menyuruh Koichi untuk membiarkan Reiko sensei mati, tetapi Koichintidakdapat

menerima hal itu, hingga Koichi mulai menyadari bahwa selama ini pikirannya telah

termanipulasi oleh arwah Reiko sensei. Reiko sensei yang melihat Meikemudian berkata

pada Koichi untuk membiarkannya mati, Koichi dengan hati yang berat mebiarkan kematian

bibi sekalugus senseimya itu. Kutukanpun mulai berakhir saat kematian Reiko sensei.

Teman-teman Koichi yang hamper terbunuh jadi tidak terbunuh karena kematian Reiko

sensei. Hingga akhirnya Koichipun lulus dari sekolah itu.Saat itu pelajaran baru dimulai

dengan murid baru, tetapi hal aneh terjadi kembali Chibiki sensei yang telah mati hadir dalam

kelas itu, kutukan kelas 3-3 pun terus berlanjut.

b. コープスパーチー Copusu Pati ( Corpse Party)

Sutradara : Masafumi Yamada

Distributor : Kadokawa Daiei

Jadwal Tayang : 30 Juli 2016

Awal film berkisah tentang di sebuah SMA diJepang beberapa anak sekolah yang sedang

mempersiapkan kelasnya untuk pesta sekolahnya sedang bermain permainan ”Sachiko selalu

bahagia” permainan ini merupakan permainan agar mereka selalu bersama dan selalu

bahagia, dalampermainan ini setiap orang memegang kertas yang akan dirobek dan

menyimpan bagiankertas itu agar mereka saling tak melupakan satu samalain meski terpisah

tempat, tapi tak disangka mereka terjebak dalam permainan ini, sesaat setelah mereka

mengucapkan sumpah mereka tiba-tiba saja berada di dunia lain. Bertempat di sebuah

sekolah dasar yang terbengkalai, mereka terkejut dengan hal itu.

Mereka terjebak dalam sekolah itu dan berusaha keluar tetapi hal mengerikan terjadi

saat sang Guru memimpin murid-muridnya keluar tiba-tiba saja si guru Yui terbunuh dengan

bagian tubuh yang tercabik-cabik saat ia mendengar sesuatu dari luar kelas gedung itu.

Gedung itu merupakan sekolah dasar Tenjim dimana tempat pembunuhan anak-anak sekolah

dulu yang mayat anak itu belum ditemukan hingga saat ini. Kana Yuki dan Isawa Riona

111

merupakan korban yang tubuhnya dijadikan bonekasetelah dibunuh dengan sadis dan

Shimazaki Sachiko yang mayatnya belum ditemukan. Merekapun mencari-cari dokumen di

sekolah itu agar mereka dapat keluar dari tempat itu.

Tak disangka satu persatu temannya mati terbunuh, ada yang terbunuh dengan kepala

terpenggal, badan yang dengan organ yang terburai ditembok, mereka terbunuh oleh arwah

dari Kana Yuki danIsawa Riona serta arwah dari Yanagi Ori yang membawa palu-palu besar

dan digunakannya untuk membunuh.Hingga Ayumi mendapatkan sebuah dokumen yang

menceritakan tentang kesadisan anak-anak itu dibunuh dengan lidah yang telah terpotong.

Mereka dapat keluar dari permainan itu ketika mereka dapat menyatukan kembali potongan-

potongan kertas yang telah mereka sobek sebelumnya.

Naomi yang dirawat oleh Seiko di ruang UKS mendapati sebuah kalungtapi ia

hampirsaja terbunuh oleh arwah anak kecil itu tetapi ia terselamatkan oleh Seiko. Naomi

sangat marah dengan Seiko yang meninggalkannya sendiri hingga akhirnya Seiko

meninggalkan Naomi dan Naomi mendengar suara dari anak-anak itu.

Ayumi yang sedang berusaha menyelamatkan teman-temannya dan mendapati lidah

dari korban pembunuhan itu dalam kulkas. Saat Yumi dan Kishima menemukannya

merekapun sadar bahwa arwah anak kecil yang bergentayangan itu mencari-cari lidah itu dan

kemudian ia memberikan lidah itu pada anak kecil itu dengan syarat arwah anak kecil

ituharus menolong mereka keluar dari permainan itu. Anak kecil itu berkata bahwa mereka

harus menjauhi Sachiko karena Sachikolah yang sangat berbahay dan penyebab semua ini

terjadi.

Naomi sangat terkejut saat melihat Seiko mati dengan leher yang tergantung. Naomi

sangat shock melihat sahabatnya mati dengan menggenaskan. Naomi bertemu dengan Satoshi

yang merupakan orang yang dicintainya. Hingga suatu waktu Naomi melihat kamera cctv

ditempat pembunuhan Seiko anenhnya ia melihat dirinya sendiri yang membunuh Seiko,

tetapi dibelakangnya ada Sachiko. Naomi saat itu dirasuki oleh Sachiko dan membunuh

Seiko sahabatnya.

Ayumi berhasil memberikan lidah itu pada kedua arwah anak kecil di sekolah itu.

Ayumi diberikan penglihatan tentang pembunuhan Sachiko. Ternyata dahulu Sachikolah

yang membunuh semua orang yang ada dalam gedung sekolah dasar itu. Sachiko membunuh

orang-orang karena merasa kesepian disitu, ia melakukan semuanya karena kebenciannya

melihat ibunya yang mati terjatuh di tangga saat akan diperkosa oleh kepala sekolah SD

Tenjin itu. Sachiko melihat semua kejadian itu yang kemudian kepala sekolah itu berniat

membunuh Sachiko karena melihat semuanya. Sachikopun dibawake ruang bawah tanah

kemudian dibunuh oleh Kepala Sekolah dan mayatnyapun masih berada disana. Naomi

setelah mengetahui kejadian itu kemudian berniat menyelamatkan Sachiko dan ingin

mempertemukan Sachiko dan ibunya. Naomi dan Satoshi pergi ke ruang bawah tanah tak

disangka di ruang itu klimaks dari permainan Sachiko. Naomi memperlihatkan kalung ibu

dari Sachiko sesaat Sachiko akan membunuh Satoshi, kemudian Ayumi datang

menyelamatkan mereka dan memohon kepada ibu Sachiko untuk menyelamatkan mereka.

112

Sachikopun melihat ibunya dan kemudian ibunya memeluk Sachiko. Akhirnya permainan

Sachiko musnah seiring dengan hancurnya gedung sekolah dasar itu. Saat itu Ayumi, Naomi

dan Satoshi akan menyatukan potongan kertas yang telah mereka sobek, tetapi hal buruk

terjadi sesaat mereka telah sampai di dunia mereka dan keluar dari permainan ia hanya

melihat tangan Satoshi. Hal itu terjadi karena saat mereka mencari potongan kertas itu,

Ayumi memberikan kertas palsu kepada Naomi karena Ayumi sangat cemburu melihat

Naomi dekat dengan Satoshi, tetapi sesaat mereka akan mengakhiri permaina Satoshilah yang

memegang kertas palsu pemberian Ayumi itu, hingga akhirnya Satoshi mati karena

memegang kertas palsu itu.

4. ZOMBIE, KANIBAL DAN KEBANGKITAN KEMATIAN

a. Miss Zombie

Sutradara : Sabu

Produser: Yoshiki Kumazawa dan Satake Kazumi

Jadwal Tayang : 9 September 2013

Awal film berkisahkan tentang pengiriman barang berupa sebuah zombie wanita ke

rumah seorang dokter bernama Teramoto. Zombie ini merupakan barang yang dititip oleh

teman Dr. Teramoto di rumahnya, awalkedatangan munculnya zombie ini sangat menakuti

sang istri tapi dijelaskan bahwa zombie ini merupakan zombie yang jinak dan hanya

memakan buah-buahan saja, jiak zombie ini memakan daging maka zombie ini akan menjadi

buas dan ketika buas hanya pistol yang dikirimkan pada Dr. Teramoto yang dapat

membunuhnya.

Mendengar ha itu sang istri jadi tidak khawatir akan zombie itu. Hingga suatu hari

kepala kepolisian tidak mengizinkan Dr. Teramoto memelihara zombie itu dan akhirnya Dr.

Teramoto mempekerjakan zombie itu agar semua orang tahu bahwa zombieitu tidak

berbahaya. Sang istri mempekerjakan zombie itu sebagai pembersih taman, selayak zombie

yang tidak mempunyai akal pikiran, zombie itu hanya menyikat lantai yang berada di taman

itu, dan hal itu dilakukan sehari-harinya. Hingga suatu waktu istri Dr. Teramoto sangat iba

melihat pakaian zombie itu dan memberikannya pakaian yang layak dan buah yang segar-

segar.

Zombie itu mendapatkan tempat istirahat di ruang gudang belakang rumah Teramoto,

setiap pagi ia akan datang dengan kaki yang pincang ke taman untk menyikat-nyikat lantai

taman rumah dokter itu, dan sorenya ia pulang menuju tempat istirahatnya. Malangnya nasib

si Zombie setiap ia akan pulang ke rumahnya ia selaludi ganggu oleh anak disana, iaselalu

terkena lemparan batu dari anak-anak disana, kemudian saat ia berjalan lagi aka nada pemuda

yang mengganggunya dengan menusukkan senjata tajam ke bahu zombie itu, mulai dari

obeng,pisau hingga besi yang tertancap di bahu sang zombie.Zombie itu sangat sabar dengan

menjalani hari-harinya.

113

Hingga suatu ketika saat anak Dr. Teramoto yang bernama Kenichi memotret zombie

itu dan tak sengaja memotret bagian belakang zombie itu dan membiarkan fotonya jatuh di

taman, foto itu kemudian tak sengaja ditemukan oleh dua penjaga kebun Dr. Teramoto,

melihat hal itu salah satu penjaga kebun itu mempunyai niat yang sangat busuk yaitu ingin

memperkosa zombie itu, awalnya tukang kebun yang lain merasa aneh dengan pikiran

temannya itu karena makhluk yang akan diperkosa itu adalah zombie yang terkenal sangat

ganas, tetapi akhirnyaia menurut dengan temannya.

Keesokan harinyatukang kebun itu memancing si zombie ke sebuah ruangan, dan

mereka mulai melakukkan aksinya kepada zombie itu. Si zombie tidak melakukan

perlawanan atas apa yang dilakukan oleh penjaga kebun itu. Dr. Teramoto melihat kejadian

itu dari jauh dan ia tidak dapat melakukan aapun pada zombie yang tengah diperkosa itu.

Dr. Teramoto masih memikirkan hal itu dan sebenarnya zombie itu adalah

eksperimennya untuk mendapatkan virus yang dapat menyembuhkan zombie itu. Hingga

suatu waktu ia datang menemui zombie itu ia merasa iba pada zombie itu karena memiliki

luka yang banyak pada sekujur tubuhnya, sang istri dokter salah menangkap atas perlakuan

suaminya, ia merasa dikhianati oleh suaminya dan mulai memperlihatkan amarah kepada si

zombie itu. Tetapi sorenya ia mendapat kabar kematian anaknya yang tenggelam di sungai

saat bermain, saat melihat jenazah anaknya sang ibu sangat bersedih kemudian iamenarik

zombie itu dan menyuruhnya menggigit anaknya agar anaknya dapathidup kembali dan benar

saja anaknya itu hidup kembali tetapi saat bangun ia memeluk si zombie dan buan ibu

kandungnya. Saat zombie itu mendapatkan pelukan sontak saja ia teringat masa lalunya

sebelum menjadi zombie.

Sebelum menjadi zombie ia sedang mengandung seorang bayi,ia sangat disayang

oleh suaminya dan selalu mendapatkan cinta dari suaminya hingga suatu waktu saat ia

berlibur dengan suaminya tiba-tiba saja mobilnya dikerumuni zombie yang sangat ganas.

Suami zombie itu tidak terselamatkan oleh kepungan zombie yang ganas, tetapi ia berhasil

selamat dengan satu gigitan zombie yang bersarang di badannya. Saat itupula ia melahirkan

seorang anak, tetapi anaknya diambil oleh tim penyelamat dan iapun berubah menjadi zombie

karena gigitan itu.

Hari berlalu seperti biasanya, tetapi ibu Kenichi sangat khawatir melihat anaknya

mulai melemah tetapi seketika saja zombie itu melukai tangan ibu Kenichi memberikan

tetesan darah itu ke Kenichi, melihat hal itu sang ibu langsung shock dan seperti tidak terima

melihat perubahan anaknya. Hari berlalu si Ibu masih termenung dengan perubahan kenichi

dan Kenichi semakin akrab dengan si zombie. Si zombie melihat Kenichi seperti anaknya

sendiri si zombie rela membunuh orang yang pernah mengganggunya untuk memberikan

darah pada Kenichi.

Saat itu istri Dr.Teramoto yang masih terbaring shock melihat Dr.Teramoto

membawa si zombie ke ruang kamarnya, sang istri berpikir bahwa suaminya akan

berselingkuh lagi dengan si zombie itu, sang istri yang merasa marah naik menuju ke ruang

kamarnya tetapi yang didapatkan hanya sang suami mencoba mengobati luka zombie itu.

114

Setelahnya si istri yang masih cemburu buta mengambil pistol yang dapat membunuh zombie

itu, dan saat itu ia menekan pelatuk pistol itu dan dorr bunyi tembakan, sang istri tak sengaja

membunuh suaminya, si zombie yang mendengar suara tembakan itu kemudian berlari

menyelamatkan dirinya dan ia membawa lari Kenichi, tetapi si istri dokter itu memburu

mereka dan menembakkan senapan kepada siapa saja yang menghalanganginya.

Selama proses pelarian itu scene tiba-tiba berubah awalnya film ini menunjukkan

nuansa hitam putih tetapi saat pelarian si zombie bersama Kenichi tiba-tiba latar berubah

menjadi berwarna seperti menunjukkan sebuah kehidupan baru. Tetapi perubahan itu tak

lama saat sang istri telah menemui si zombie itu, sang istri tidak tahan melihat dekapan

lengan Kenichi yang berlindung di zombie itu sangat erat, ibu Kenichi merasa frustasi saat itu

dan akhirnya ia menembakkan pelurunya pada dirinya sendiri, seketika iapun mati. Kenichi

yang melihat itu tiba-tiba saja mencoba menolong ibunya dengan menggigitnya tetapi ia tak

berhasil,melihat hal itu kemudian si zombie membantu Kenichi dan menggigit ibunya hingga

menjadi zombie, ibu Kenichipun bangkit kembali sebagai zombie setelah gigitan itu dan

memeluk Kenichi dengan erat.Melihat hal itu si zombie merasa iri sekaligus bahagia melihat

keduanya. Tapi ia menembakkan pistol ke kepalanya hinga akhirnya zombie itu mati.

5. Pembalasan Dendam dan Pemerkosaan

a. 羅書門 Rashomon

Sutradara : Akira Kurosawa

Penulis Cerpen: Akutagawa Ryounosuke

Jadwal Tayang : 25 Agustus 1950

Film ini dibuat berdasarkan cerita pendek dari Akutagawa Ryounosuke.

Mengisahkan tentang pembunuhan dan pemerkosaan seorang perempuan. Awal film

bercerita tentang tiga penduduk desa yang berteduh dan bercerita tentang betapa tragisnya

pembunuhan yang dilihata oleh dua orang penduduk desa itu. Seorang petani miskin dan

pendeta telah menjadi saksi dalam persidangan pembunuhan tragis itu. Mereka berdua

sangatbingung saat menjai saksi karena semua yang terlibat dalam persidangan mulai dari

pelaku hingga korban mempunyai ceritanya masing-masing dan tidak jelas cerita mana yang

benar menurut mereka.

Kisah pertama yang diceritakan oleh sang petani yang mendapati mayat seorang pria

dan disekitar wilayah itu terdapat tali, kotak jimat berwarna merah, topi seorang wanita dan

sebuah pedang, kemudian keterangan dari si pendeta bahwa ia telah melihat lelaki yang mati

itu berjalan dengan membawa seekor kuda dan seorang wanita yang wajahnya tertutupi topi.

Kisah lain diceritakan oleh Tajomaru seorang preman yang sangat terkenal karena

kesadisannya dalam membunuh dan mendapatkan hati seorang perempuan. Pada hari

pembunuhan itu Tajomaru melihat sosok perempuan yangsangat cantik dibalik topi yang

terhembus angin, angin itulah yang menampakkan dengan jelas wajah perepmpuan yang

sangat cantik itu matanya.Ia tidak dapat menahan hawa nafsu sebagai seorang pria ketika

115

melihat perempuan yang sangat rupawan, kemudian dia memutuskan untuk menangkapnya

tanpa membunuh lelaki yang diketahui bahwa ia adalah suami sang perempuan itu. Saat

itupula TAjomarumengelabui si suami untuk menjual pedangnya yang terlihat sangat mahal,

tetapi kemudian mereka beradu pedang saat si suami mengetahu bahwa ia dikelabui oleh

Tajomaru, tetapi sang suami kalah saat itu. Tajomaru kemudian mengikat suami itu dengan

tali, kemudian ia melancarkan nafsunya pada istri lelaki itu. Tajomaru memperkosa

perempuan itu dihadapan suaminya. Setelahnya Tajomaru ingin pergi tanpa membunuh

suaminya, tetapi kemudian perempuan itu berlutut dihadapan Tajomaru dan mengatakan

bahwa salah satu dari lelaki itu harus mati, dan si perempuan itu ingin si suaminya yang mati.

Kemudian Tajomaru beradu pedang lagi dengan lelaki itu, yang pada akhirnya Tajomaru

mampu membunuh lelaki itu, tetapi si perempuan itu telah lari entah kemana saat pertarungan

berlangsung.

Cerita kedua berasal dari si korban pemerkosaan yaitu perempuan yang sangat cantik

itu, ia bercerita dengan penuh haru dan tangis, Ia berserita bahwa saat setelah ia diperkosa

Tajomaru dengan bangga mengenalkan dirinya dan menertawai suaminya. Saat itu si

perempuan melihat mata suaminya yang penuh akan kebencian,ia sangat takut dengan

tatapan suaminya, kemudian perempuan itu membuka tali yang melilit suaminya dan

menyuruh suaminya untuk membunuhnya saja karena terlalu takut melihat tatapan suaminya.

Perempuan itu merasa ia pingsan saat itu juga dan ketika sadar ia telah melihat belatinya

tertancap di dada suaminya, saat itu pula ia mencoba bunuh diri tetapi hal itu gagal. Ia merasa

sangat lemah dan tak berdaya atas apa yang terjadi padanya.

Kisah ketiga berasal dari korban pembunuhan yakni suami perempuan itu. Arwahnya

dipanggil kedalam tubuh seorang dukun melalui sebuah ritual pemanggilan arwah,

kemudianarwah lelaki itu dimintai keterangan tentang kematiannya. Lalu muncullah cerita

versinya yaitu saat pemerkosaan terhadap istrinya terjadi, setelah tragedy itu Tajomaru

menghibur istrinya dan tampak ingin bahwa Tojamaru bersedia untuk membawa perempuan

itu bersamanya, saat itu juga si istri dengan wajah memlas dan Nampak cantik ia memohon

agar membunuh suaminya, agar ia merasa tenang dengan tatapan suaminya saat itu, lalu

Tojamaru membuang wanita itu dan menginjaknya dan berkata Tajomaru datang kembali

menemui si suami saat itu keadaan alam nampak tenang dan hening, Tojamaru melepas

ikatan suami itu,lalu sang suami meratapai dengan kesedihanyang mendalam atas apa yang

telah terjadi padanya kemudian ia menghunuskan belatinya sendiri pada dirinya.

Mendengar tiga kisah yang berbeda itu sangat membingungkan pada seorang petani,

tetapi kemudian ia sadar bahwa petani yang lain juga melihat apa yang terjadi disana.

Kemudian petani itu menceritakan sesuai apa yang diihatnya yaitu, saat pemerkosaan itu

telah terjadi Tajomaru mengemis pada perempuan itu agar ia ikut bersamanya, Tajomaru rela

melakukan apapun agar ia bisa bersama perempuan itu. Tetapi perempuan itu menolaknya

dan membuka tali yang melilit suaminya, saat itu si perempuan ingin agar suaminya

membunuh Tajomaru tapi tak disangka si suami tidak ingin merelakan dirinya kepada

perempuan yang telah disetubuhi oleh lelaki lain. Kemudian melihat itu Tajomaru juga

116

melakukan hal yang sama, saat sisuai menggertak perempuan itu Tajomaru mengatakan

padanya bahwa peremouan memang lemah karena takdirnya. Tetapi perempuan itu tertawa

an menggertak balik kedua priai dihadapannya dan berkata bahwa para lelakilah yang lemah,

seorang lelaki harusnya menjaga seorang perempuan seperti ia menjaga pedangnya, kedua

lelaki itu merasa dilecehkan dengan kata-kata perempuan itu, kemudian mereka saling

bertarung dan saat itupula si suami kalah melawan Tajomaru,melihat hal itu perempuan itu

berusaha lari dari tempat itu dan dari kejaran Tajomar yang mencoba menangkapnya.

Itulah kisah sebenarnya, tetapi petani itu tidak ingin terlibat dalam persidangan jai dia

tidak berani mengatakan kisah itu, sesungguhnya petani yang melihat itu telah mengambil

belati yang berharga di sekitar area itu, dan telah menjualnya, karen hal itu ia tidak ingin

mencampuri persidangan itu. Akhir film berkisah tentang aanya seorang bayi yang dibuang

oleh orangtuanya, seorang petani beranggap bahwaorangtua itu sangat jahat, tetapi petani

yang lain beranggap orangtua bayi itu tidak sejahat yang dipikirkan temannya karena

orangtua bayi itu meninggalkan bayi dengan sebuah jimat. Mereka beradu argument hingga

petani yang lain pergi mengambil pakaiian bayi it, kemudian pendeta mengambil bayi itu

dan berencana merawatnya tetapi si petani berusaha mengambil bayi itu karena ia ingin

merawat bayi itu, ia merasa malu atas apa yang telah dilakukannya selama persidangan dan

tidak menceritakan yang sebenarnya dan mencuri sebuah belati di tempat kejadian ia sangat

ersalah atas hal itu dan ia merasa ha itu akan impas ketika ia merawat bayi yang terlantar itu,

mendengar ha itu si pendeta mersa iba dan memberkan bayi itu kepada si petani untuk

dirawat.