Inovasi Teknologi bagi Pembangunan Berkelanjutan

Inovasi Teknologi bagi Pembangunan Berkelanjutan

Technology Innovation for Sustainable Development

2020LAPORAN TAHUNAN / ANNUAL REPORT

Inovasi Teknologi bagi Pembangunan BerkelanjutanTechnology Innovation for Sustainable Development

PT Gaya Abadi Sempurna Tbk meyakini bahwa produk dan layanan Perseroan akan selalu memiliki pasar, seiring dengan meningkatnya kesadaran dan kebutuhan terhadap teknologi yang ramah lingkungan. Didasari keyakinan tersebut, Perseroan terus membangun fundamental pertumbuhan yang kokoh yang tidak hanya berfokus pada jangka pendek, melainkan terutama kepada jangka panjang. Selain melakukan inovasi pada produk dan layanan yang sesuai dengan segmentasi pasar yang dituju, Perseroan juga memanfaatkan inovasi teknologi untuk membangun jaringan pemasaran dan distribusi di tingkat nasional maupun internasional. Perseroan terus beroperasi dengan mengutamakan efisiensi dan produktivitas, sambil terus mencari potensi sumber daya murah dan berkualitas untuk menjaga tingkat keuangan yang sehat.

PT Gaya Abadi Sempurna Tbk believes that the Company’s products and services will always have its own market, in line with the increasing of awareness and need for environmentally friendly technologies. Based on this belief, the Company continues to build a solid growth fundamental that is not only focused on the short-term achievement, but especially on the long-term success. In addition to continuously perform innovation on products and services by considering targeted market segmentation, the Company also utilizes technological innovations to build marketing and distribution networks at the national and international levels. The Company continues to conduct its operation by prioritizing efficiency and productivity, while continuing to seek for potential affordable, yet quality resources to maintain a sound financial level.

2020 Annual Report / PT Gaya Abadi Sempurna Tbk 1

7 29

Kilas KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

8 Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights

10 Ikhtisar OperasionalOperational Highlights

10 Ikhtisar Saham Stock Highlights

12 Peristiwa PentingSignificant Events

13 Penghargaan dan SertifikasiAwards and Certifications

18 Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report

22 Laporan DireksiBoard of Directors’ Report

27 Tanggung Jawab Laporan TahunanAnnual Report Responsibility

30 Identitas PerusahaanCompany Identity

32 Riwayat SingkatBrief History

33 Jejak LangkahMilestones

34 Visi dan MisiVision and Mission

34 Nilai-Nilai Perusahaan Corporate Values

35 Bidang UsahaBusiness Fields

35 Produk dan JasaProducts and Services

39 Wilayah Operasional PerusahaanCompany’s Operational Area

40 Struktur OrganisasiOrganization Structure

41 Profil Dewan KomisarisBoard of Commisioners’ Profile

43 Profil DireksiBoard of Directors’ Profile

46 Profil Komite AuditAudit Committee Profile

48 Profil Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee Profile

50 Profil Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary Profile

50 Profil Kepala Unit Audit InternalHead of Internal Audit Unit Profile

Daftar IsiTable of Contents

KILAS KINERJAPerformance Highlights

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

17

LAPORAN MANAJEMENManagement Report

51 Profil Karyawan Human Resources Profile

52 Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition

53 Komposisi Kepemilikan Saham berdasarkan Status KepemilikanShare Ownership Composition based on Ownership Status

53 Komposisi Kepemilikan Saham Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners and Board of Directors Share Ownership Composition

54 Pemegang Saham Utama dan PengendaliMain and Controlling Shareholders

54 Kronologi Pencatatan SahamChronology of Stock Listing

55 Kronologi Pencatatan Efek LainnyaChronology of Other Securities Listing

55 Struktur KorporasiCorporate Structure

55 Entitas Anak, Perusahaan Asosiasi, dan Perusahaan VenturaSubisdiaries, Associate Companies, and Venture Companies

60 Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar ModalCapital Market Supporting Profession and Institutions

61 Akses Informasi PerusahaanAccess to Company’s Information

61 Alamat Perusahaan, Entitas Anak, dan Perusahaan VenturaCompany, Subsidiary, and Venture Company Addresses

7

17

29

PT Gaya Abadi Sempurna Tbk / Laporan Tahunan 20202

63 87 127

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

64 Tinjauan EkonomiEconomy Overview

65 Tinjauan IndustriIndustry Overview

66 Tinjauan OperasionalOperational Overview

71 Aspek PemasaranMarketing Aspect

73 Tinjauan KeuanganFinancial Overview

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

88 Komitmen Penerapan Tata Kelola PerusahaanCommitment of Good Corporate Governance Implementation

89 Struktur GCGGCG Structure

89 Rapat Umum Pemegang SahamGeneral Meeting of Shareholders

94 Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

128 Komitmen Penerapan Tanggung Jawab SosialCommitment of CSR Implementation

128 Dasar Kebijakan CSRBasis for CSR Policy

128 Implementasi CSRCSR Implementation

129 Tanggung Jawab Sosial Terkait Lingkungan HidupSocial Responsibility Related to the Environment

143 Tanggung Jawab Sosial Terkait Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan KerjaSocial Responsibility Related to Employment, Occupational Health, and Safety

146 Tanggung Jawab Sosial Terkait Pengembangan dan Pemberdayaan KemasyarakatanSocial Responsibility Related to Community Development and Empowerment

147 Tanggung Jawab Sosial Terkait PelangganSocial Responsibility Related to the Customers

Laporan KeuanganFinancial Statements

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

Management Discussion and Analysis

TATA KELOLA PERUSAHAAN

Good Corporate Governance

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN

Corporate Social Responsibility

98 DireksiBoard of Directors

101 Remunerasi Dewan Komisaris dan DireksiRemuneration of the Board of Commissioners and Board of Directors

102 Komite AuditAudit Committee

105 Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee

109 Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

112 Unit Audit InternalInternal Audit Unit

114 Sistem Pengendalian InternalInternal Control System

115 Sistem Manajemen RisikoRisk Management System

117 Perkara Penting dan Sanksi AdministratifImportant Cases and Administrative Sanctions

117 Kode Etik Code of Conduct

119 Sistem Pelaporan PelanggaranWhistleblowing System

121 Penerapan Pedoman Tata Kelola PerusahaanImplementation of Corporate Governance Guidelines

63 127

151

87


KEUNGGULAN KOMPETITIF

COMPETITIVE ADVANTAGES

Fasilitas L/C untuk impor pembelian bahan baku dengan

jangka waktu pembayaran 6 bulan.

L/C Facility for raw material procurement import with 6 month

payment period.

Entitas Anak memiliki jaringan penjualan offline (outlet) dan online

(www.selis.co.id).

Subsidiary have an offline (outlet) and online: www.selis.co.id

sales network.

Izin memproduksi sepeda motor listrik.

License to manufacture electric motorbikes.

Market Leader dalam pasar kendaraan listrik serta memiliki

brand image produk “SELIS”.

Berpengalaman dalam perdagangan komponen elektronik sejak tahun 1996 serta berpengalaman sebagai produsen kendaraan listrik sejak tahun 2011.

Experienced in electronic component trading since 1996 and experienced as electric vehicles manufacturer since 2011.

ENTITAS ANAK TELAH MEMILIKI:

Standar Nasional Indonesia ISO 9001:2015, Design and Manufacture of Bicycle and triccle,

Part and Accessories of Bicycle;

Sertifikat Produk Penggunaan Tanda Standar Nasional Indonesia Sistem Manajemen Mutu

ISO 9001:2008; dan

Sertifikat Merek/Pendaftaran Merek No. D002017004494.

SUBSIDIARY HAS:

Indonesian National Standard ISO 9001:2015, Design and Manufacture of Bicycle and Triccle, Part and Accessories of Bicycle;

Products Certificate for Using Indonesian National Standard Emblem, Quality Management System ISO 9001:2008; and

Brand Certificate/Brand Registration No. D002017004494.

Market Leader in electric vehicles market and have a brand image for “SELIS”.


Ekonomis dan PraktisEconomical and Practical

Tidak BerisikNoiseless

Tanpa OliNo Machine Oil Needed

Tanpa AsapNo Pollution

Ramah LingkunganEnviromental Friendly

Produk IndonesiaIndonesian Product

Service dan Sparepart Terjamin

Guaranteed Service and Spareparts

Kendaraan Masa DepanVehicles for the Future

Kendaraan Listrik / Electric Vehicle

Laporan Tahunan 2020 PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (yang selanjutnya disebut “Perseroan”) ini disusun untuk memenuhi ketentuan pelaporan hasil kinerja Perseroan pada periode 1 Januari 2020 sampai dengan 31 Desember 2020 kepada regulator dan pemangku kepentingan. Laporan Tahunan ini antara lain disusun berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 29/POJK.04/2016 tentang Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik dengan muatan konten sesuai Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 30/SEOJK.04/2016 tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik.

Laporan Tahunan ini memuat pernyataan terkait tujuan, kebijakan, rencana, strategi, serta hasil operasi dan keuangan yang disusun berdasarkan data faktual yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Selain itu, Laporan Tahunan ini juga menyajikan informasi terkait proyeksi kerja Perseroan di tahun selanjutnya yang disusun berdasarkan pernyataan-pernyataan prospektif dan berbagai asumsi mengenai kondisi mendatang Perseroan, serta lingkungan bisnis yang terkait, sehingga dapat mengakibatkan perkembangan aktual secara material berbeda dari yang dilaporkan. Oleh karena itu, Perseroan menghimbau agar pemangku kepentingan dapat menggunakan informasi tersebut secara bijak dalam pengambilan keputusan.

The 2020 Annual Report PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (hereinafter referred to as “the Company”) was prepared to meet the requirements of reporting the Company’s performance results for the period of 1 January 2020 to 31 December 2020 to the regulator and stakeholders. This Annual Report has been compiled based on Financial Services Authority Regulation No. 29/POJK.04/2016 on Annual Reports of Issuers or Public Companies with content in accordance with Financial Services Authority Circular Letter No. 30/SEOJK.04/2016 concerning the Form and Content of the Issuers or Public Companies Annual Reports.

This Annual Report contains statements related to objectives, policies, plans, strategies, and results of operations and finance compiled based on factual data that is justifiable. In addition, this Annual Report also presents information related to the Company’s work projections for the following year compiled based on prospective statements and various assumptions regarding the Company’s future conditions, as well as the related business environment, which may result in actual developments that are materially different from those reported. Therefore, the Company urges stakeholders to use the information with discretion in their decision making.

Sanggahan dan Batasan Tanggung JawabDisclaimer and Scope of Responsibility

KEUNGGULAN PRODUK / PRODUCT EXCELLENCE


KILAS KINERJAPerformance Highlights


Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights

Uraian 2020 2019 2018 Description

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Statement of Financial Position

Total Aset Lancar 316,536 276,308 176,026 Total Current Assets

Total Aset Tidak Lancar 67,066 69,690 52,527 Total Non-Current Assets

Total Aset 383,601 345,998 228,554 Total Assets

Total Liabilitas Jangka Pendek 168,098 136,801 104,531 Total Short Term Liabilities

Total Liabilitas Jangka Panjang 36,843 54,917 71,401 Total Long Term Liabilities

Total Liabilitas 204,941 191,718 175,932 Total Liabilities

Total Ekuitas 178,660 154,281 52,622 Total Equity

Total Liabilitas dan Ekuitas 383,601 345,998 228,554 Total Liabilities and Equity

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian Consolidated Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income

Penjualan 411,798 459,996 294,680 Sales

Harga Pokok Penjualan (341,020) (383,466) (237,307) Cost of Goods Sold

Laba Kotor 70,779 76,530 57,373 Gross Profit

Laba Sebelum Pajak Penghasilan 32,700 40,474 29,414 Profit Before Income Tax

Beban Pajak Penghasilan (6,203) (10,959) (7,976) Income Tax Expense

Penyesuaian Proforma - - (680) Proforma Adjustment

Penghasilan Komprehensif Lain (617) 376 (355) Other Comprehensive Income

Penyesuaian Proforma Penghasilan Komprehensif Lain - - (216) Proforma Adjustment Other

Comprehensive Income

Laba yang Diatribusikan kepada: 26,497 29,515 20,758 Net Income Attributable to:

Pemilik Entitas Induk 26,465 29,452 20,758 The Owners of the Parent Entity

Kepentingan Nonpengendali 32 63 - Non-Controlling Interests

Jumlah Laba Komprehensif yang Diatribusikan kepada: 25,880 29,891 29,827 Total Comprehensive Income

Attributable to:

Pemilik Entitas Induk 25,852 29,827 29,827 The Owners of the Parent Entity

Kepentingan Nonpengendali 27 64 - Non-Controlling Interests

Laba Bersih per Saham Dasar (Rupiah Penuh) 13.23 26.68 1,037.90 Basic Earning per Share

(Full Amount Rupiah)

Laporan Arus Kas Konsolidasian Consolidated Statement of Cash Flow

Arus Kas dari (untuk) Aktivitas Operasi (14,597) (1,333) 70,501 Cash Flow from (for) Operating Activities

Arus Kas dari (untuk) Aktivitas Investasi (1,411) (60,063) 8,703 Cash Flow from (for) Investing Activities

Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan 16,694 61,974 80,414 Cash Flow from Financing Activities

Rasio Keuangan Financial RatiosRasio Likuiditas / Liquidity Ratios

Rasio Lancar (X) 1.88 2.02 1.68 Current Ratio (X)

Rasio Cepat (X) 0.89 1.06 0.62 Quick Ratio (X)

Rasio Solvabilitas / Solvency Ratios

Rasio Total Liabilitas terhadap Total Aset (X) 0.53 0.55 0.77 Total Liabilities to Total Assets Ratio (X)

Rasio Total Liabilitas terhadap Total Ekuitas (X) 1.15 1.24 3.34 Total Liabilities to Total Equity Ratio (X)

Rasio EBIT terhadap Beban Bunga (X) 13.5 3.34 3.37 EBIT to Interest Income Ratio (X)

(dalam juta Rupiah, kecuali dinyatakan lain / in million Rupiah, unless stated otherwise)


Uraian 2020 2019 2018 Description

Rasio Usaha / Business Ratios

Rasio Laba Tahun Berjalan terhadap Total Aset (%) 6.91 8.53 9.08 Return on Assets (%)

Rasio Laba Tahun Berjalan terhadap Total Ekuitas (%) 14.83 19.13 39.45 Return on Equity (%)

Rasio Laba Tahun Berjalan terhadap Penjualan (%) 6.43 6.42 7.04 Return on Sales (%)

Rasio Aktivitas / Activity Ratios

Rasio Perputaran Total Aset (X) 1.13 1.60 1.47 Total Assets Turnover Ratio (X)

Rasio Perputaran Persediaan (X) (2.29) (3.16) 3.14 Inventory Turnover Ratio (X)

Rasio Perputaran Piutang (X) 2.91 4.63 5.72 Receivables Turnover Ratio (X)

Rasio Profitabilitas / Profitability Ratios

Pertumbuhan Penjualan (%) (10.48) 56.10 (16.66) Sales Growth (%)

Margin Laba Kotor (%) 17.19 16.64 19.47 Gross Profit Margin (%)

Margin Laba Sebelum Bunga, Pajak, dan Depresiasi (%) 3.85 1.65 15.08 Profit Margin Before Interest, Tax and

Depreciation (%)

Margin Laba Sebelum Bunga dan Pajak (%) 1.27 0.27 13.88 Profit Margin Before Interest and Tax (%)

Total AsetTotal Assets

(dalam juta Rupiah / in million Rupiah)

Total LiabilitasTotal Liabilities


Total EkuitasTotal Equity


PenjualanSales


Laba Tahun BerjalanIncome for the Year


Jumlah Laba Komprehensif Tahun BerjalanTotal Comprehensive Income for the Year


2020

2019

2018

383,601

345,998

228,554

2020

2019

2018

178,660

154,281

52,622

2020

2019

2018

26,497

29,515

20,758

2020

2019

2018

204,941

191,718

175,932

2020

2019

2018

411,798

459,996

294,680

2020

2019

2018

25,880

29,891

29,827


Ikhtisar OperasionalOperational Highlights

Ikhtisar SahamStocks Highlights

UraianDescription

Harga Terendah

Lowest Price(Rp)

Harga Tertinggi

Highest Price (Rp)

Harga Penutupan

Closing Price(Rp)

Volume TransaksiTransaction Volume

(Lembar Saham / Shares)

Jumlah Saham BeredarTotal Outstanding Shares


Kapitalisasi PasarMarket Capitalization

(Rp)

2020

Triwulan I 1 Quarter 4,090 4,990 4,740 4,802,000 2,000,000,000 9,480,000,000,000

Triwulan II 2 Quarter 4,090 5,350 5,075 23,283,000 2,000,000,000 10,150,000,000,000

Triwulan III3 Quarter 4,090 5,500 4,900 37,921,000 2,000,000,000 9,800,000,000,000

Triwulan IV4 Quarter 4,720 5,075 4,900 4,491,000 2,000,000,000 9,800,000,000,000

2019

Triwulan I 1 Quarter - - - - - -

Triwulan II 2 Quarter - - - - - -

Triwulan III3 Quarter - - - - - -

Triwulan IV4 Quarter 195 6,350 4,290 44,082,600 2,000,000,000 8,580,000,000,000

Komponen ElektronikElectronic Component

Rp275,103Rp300,039Rp189,998

2020

2019

2018


Sepeda ListrikElectric Bicycle

Rp136,695Rp159,957Rp104,681

2020

2020

2020



Aksi Korporasi dan Aktivitas Perdagangan Saham

Sepanjang tahun 2020, Perseroan tidak melakukan aksi korporasi, baik dalam bentuk pemecahan saham, penggabungan saham, dividen saham, pembagian saham bonus, dan perubahan nilai nominal saham. Selain itu, tidak terjadi permasalahan terkait dengan aktivitas perdagangan saham Perseroan, baik berupa penghentian sementara atas perdagangan saham maupun penghapusan pencatatan saham dalam tahun buku.

Corporate Actions and Stock Trading Activities

Throughout 2020, the Company did not conduct any corporate action, either in the form of stock splits, reverse stock splits, share dividends, distribution of bonus shares, or changes on the par value of shares. In addition, there are no issues related to the Company’s stock trading activities, either in the form of a temporary suspension of stock trading or delisting of shares in the financial year.

Volume Perdagangan (Lembar Saham)Trading Volume (Shares)

Harga Penutupan (Rp)Closing Price (Rp)

1,000,000

0

2,000,000

3,000,000

4,000,000

5,000,000

6,000,000

0

1,000

2,000

3,000

4,000

5,000

6,000

2019 2020

Harga PenutupanClosing Price

(Rp)

Volume PerdaganganTrading Volume(Lembar Saham / Shares)

Oktober

October

November

November

Desember

DecemberJanuari

JanuaryFebruari

FebruaryFebruari

FebruaryFebruari

FebruaryFebruari

FebruaryFebruari

FebruaryFebruari

FebruaryFebruari

FebruaryFebruari

FebruaryFebruari

FebruaryFebruari

February

Desember

December


Peristiwa PentingSignificant Events

Perseroan menjalin penandatanganan kerja sama dengan pihak Grab dalam penyediaan kendaraan listrik untuk armada Grabwheels dan Grab Express. Kendaraan listrik produksi ini berupa motor listrik dan sepeda listrik yang terdiri dari 101, E-max, E-Scooter, E-Scooter Fiido, dan Mandalika masing-masing sejumlah 225 unit, 55 unit, 2.327 unit, 1.000 unit, dan 2.701 unit dengan nilai keseluruhan sebesar Rp21,81 miliar.

The Company has signed a cooperation agreement with Grab in providing electric vehicles for Grabwheels and Grab Express fleets. This production of electric vehicle is in the form of an electric motorbikes and an electric bicycles consisting of 101, E-max, E-Scooter, E-Scooter Fiido, and Mandalika type with a total of 225 units, 55 units, 2,327 units, 1,000 units and 2,701 units respectively with a total value of Rp21.81 billion.

Perseroan mengadakan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa di Selis Kelapa Gading, Jl. Raya Kelapa Gading Permai Blok A No. 8-9, Jakarta Utara.

The Company held an Annual GMS and Extraordinary GMS in Selis Kelapa Gading, Jl. Raya Kelapa Gading Permai Blok A No. 8-9, North Jakarta.

30JuliJuly

JanuariJanuary


Penghargaan dan SertifikasiAwards and Certifications

Sertifikat Produk Penggunaan Tanda Standar Nasional Indonesia No. 003/LSPro-Mdn/SNI/I/2010Products Certificate for Using Indonesian National Standard Emblem No. 003/ LSPro-Mdn/ SNI/I/2010

Sertifikat Produk Penggunaan Tanda Standar Nasional Indonesia Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008Products Certificate for Using Indonesian National Standard Emblem, Quality Management System ISO 9001:2008

• Badan Penelitian dan Pengembangan Industri;• Balai Riset dan Standardisasi Industri Medan; dan • Lembaga Sertifikasi Produk Medan.

• Industry Research and Development Institution;• Industry Research and Standardization Agency in

Medan; and• Product Certification Institution Medan.

• Badan Penelitian dan Pengembangan Industri;• Balai Riset dan Standardisasi Industri Medan; dan • Lembaga Sertifikasi Produk Medan.

• Industry Research and Development Institution;• Industry Research and Standardization Agency in

Medan; and• Product Certification Institution Medan.

PT Juara Bike PT Juara Bike

24 Januari 2018-6 Oktober 202024 January 2018-6 October 2020

24 Januari 2018-6 Oktober 202024 January 2018-6 October 2020

Masa Berlaku / Validity Period Masa Berlaku / Validity Period

Penerima / Recipient Penerima / Recipient

Penyelenggara / Organizer Penyelenggara / Organizer


Sertifikat Standar Nasional Indonesia ISO 9001:2015Indonesian National Standard Certificate ISO 9001:2015

Sertifikat Produk No. 08216DN-408-LSPro PPMBProduct Certificate No. 08216DN-408-LSPro PPMB

Uji Tipe Kendaraan Bermotor No. KP.1364/AJ.502/DRJD/2019 Testing for Motor Vehicles No. KP.1364/AJ.502/DRJD/2019

International Certification Service Management (ICSM) Indonesia

Lembaga Sertifikasi Produk PPMB–Balai Sertifikasi Kementerian Perdagangan Republik IndonesiaPPMB Product Certification Agency – Certification Center Ministry of Trade of the Republic of Indonesia

Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor BekasiStation for Roadworthy Testing and Motor Vehicle Certification Bekasi

PT Juara Bike PT Juara Bike

16 Juli 2018-15 Juli 202116 July 2018-15 July 2021

Tidak Ada Masa BerlakuNo Validity Period


Penerima / Recipient Penerima / Recipient

Penyelenggara / Organizer




Sertifikat Laik Operasi No. 4366.571.8.3603.JA20.19

Commissioning Certificate No. 4366.571.8.3603.JA20.19

Sertifikat Laik Operasi No. 4364.571.8.3603.JA20.19

Commissioning Certificate No. 4364.571.8.3603.JA20.19

PT Serkolinas Aman Nusantara Kantor Pelayanan Wilayah Banten Unit Pelayanan TangerangPT Serkolinas Aman Nusantara Banten Regional Service Office Tangerang Service Unit

PT Serkolinas Aman Nusantara Kantor Pelayanan Wilayah Banten Unit Pelayanan TangerangPT Serkolinas Aman Nusantara Banten Regional Service Office Tangerang Service Unit

PT Juara Bike

PT Gaya Abadi Sempurna Tbk

PT Juara Logistik Indonesia

27 Mei 2019-27 Mei 203427 May 2019-27 May 2034

27 Mei 2019-27 Mei 203427 May 2019-27 May 2034

13 Desember 2016-12 Desember 202013 December 2016-12 December 2020


Masa Berlaku / Validity Period

Penerima / Recipient



Penyelenggara / Organizer Penyelenggara / Organizer


LAPORAN MANAJEMENManagement Report


Tjoa King HoaKomisaris UtamaPresident Commissioner

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report


Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat,Dear Esteemed Shareholders and Stakeholders,

Seluruh jajaran Dewan Komisaris bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya sehingga tahun 2020 dapat dilewati dengan baik. Di tahun tersebut, tantangan bisnis terasa semakin berat sebab pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) tidak hanya menyebabkan krisis kesehatan, tetapi juga menimbulkan krisis ekonomi. Tantangan ini tentunya berdampak pada Perseroan yang menurunkan kinerja operasional dan keuangan. Meskipun demikian, kami tetap bersyukur karena Perseroan mampu mencatatkan laba positif dengan pengawasan dan pengelolaan yang ketat di sepanjang tahun. Adapun hasil pengawasan kami terhadap perjalanan Perseroan di tahun tersebut dapat kami sampaikan sebagai berikut.

Penilaian terhadap Kinerja Direksi

Perseroan menjual komponen elektronik dan sepeda listrik yang permintaannya turun di masa pandemi seiring dengan pembatasan ruang gerak. Hal ini berdampak pada menurunnya kinerja operasional dan keuangan dari kedua segmen tersebut sehingga mempengaruhi profitabilitas Perseroan secara menyeluruh. Meskipun demikian, laba tahun berjalan yang dicatatkan Perseroan masih tetap positif, yakni mencapai Rp26,50 miliar. Kami mengapresiasi upaya Direksi dan seluruh karyawan untuk mengupayakan pencapaian ini, di tengah pertumbuhan ekonomi nasional yang terkontraksi tajam.

Pengawasan terhadap Implementasi Strategi

Pembatasan ruang gerak tidak menghalangi Perseroan untuk terus bersinergi dalam pemasaran dan penjualan produk dan layanan. Perseroan menggiatkan pemasaran online melalui platform digital untuk menjaga performa penjualan. Meskipun terbatas, Perseroan juga tetap menjalankan penjualan tradisional dan pemasaran melalui gerai ritel modern. Strategi pemasaran dan penjualan ini dilaksanakan dengan memanfaatkan tren peningkatan gaya hidup sehat di masyarakat melalui olahraga sepeda. Strategi ini kami pandang sangat baik dan tepat, serta sesuai dengan rekomendasi dan arahan yang kami sampaikan.

On behalf of the entire Board of Commissioners, I would like to extend our gratitude to Almighty God for His blessings and grace bestowed upon us that we have been able to navigate the year 2020 well. During the year, business challenges grew increasingly difficult to overcome as the Coronavirus Disease (Covid-19) pandemic not only caused a health crisis, but also triggered an economic crisis as well. These challenges certainly had a direct impact on the Company, in the form of weakened operational and financial performance. However, we continue to be grateful as the Company managed to record positive income with strict management and supervision over the course of the year. We wish to convey results of our supervision of the Company’s journey through the year, as follows.

Assessment of the Board of Directors Performance

The Company sells electronic components and electronic bicycles, both of which experiencing a decline in demand during the pandemic as a result of limitations on public mobility. The impact of this led to a decrease in operational and financial performance from both sectors, affecting the Company’s profitability on the whole. However, the Company was still able to record a positive income for the year of Rp26.50 billion. We would like to express our appreciation for the effort of the Board of Directors and all Company employees for this achievement, in the midst of sharply contracted national economic growth.

Supervision of Strategy Implementation

Limitations on movement did not obstruct the Company’s ability to continue synergising in the marketing and sales of its products and services. The Company continued to push online marketing through digital services to maintain sales performance. Despite limitations, the Company also continued to run traditional sales and marketing through modern retail outlets. This marketing and sales strategy was implemented by honing in on the growing trend of healthy lifestyles in the community through cycling. We believe that this was an excellent and appropriate strategy, and that it was implemented in line with our recommendations and directions.


Pandangan atas Prospek Usaha

Berbagai institusi pemerintah dan lembaga statistik memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2021 akan menjadi lebih baik dari tahun 2020. Proyeksi ini didasari kebijakan pemerintah untuk memberikan vaksinasi bagi masyarakat, serta stimulus fiskal dan moneter yang dicanangkan untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional. Selain itu, Peraturan Presiden tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai yang telah efektif sejak tahun 2020 akan menambah baiknya prospek pertumbuhan bagi Perseroan.

Oleh karena itu, kami mendorong Direksi untuk mempersiapkan strategi terbaik dalam menyambut potensi pertumbuhan dan peluang-peluang yang terbuka. Kemitraan yang menguntungkan perlu terus ditingkatkan untuk memperluas jangkauan pasar Perseroan. Di sisi lain, kami juga mendorong Direksi untuk terus menerapkan prinsip kehati-hatian dalam penetapan dan implementasi keputusan strategis mengingat masih adanya potensi ketidakpastian perputaran ekonomi di pasar barang maupun pasar uang.

Pandangan terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Kami memandang bahwa organ tata kelola perusahaan yang baik (GCG) telah mengalami peningkatan kualitas dalam hal pemenuhan fungsi dan tanggung jawab. Koordinasi di antara Dewan Komisaris, Direksi, dan organ pendukung telah menjadi semakin solid. Kami mengadakan rapat gabungan dengan Direksi untuk membahas kebijakan dan strategi, progres pencapaian target, pengendalian internal dan manajemen risiko, kepatuhan terhadap peraturan dan perundang-undangan, serta isu-isu strategis yang mempengaruhi Perseroan. Rapat gabungan dengan Direksi tersebut telah dilaksanakan sebanyak 4 kali dengan tingkat kehadiran peserta mencapai 100,00%.

Kami juga melaksanakan rapat gabungan dengan Komite Audit serta Komite Nominasi dan Remunerasi untuk membahas hasil penelaahan laporan yang disiapkan Direksi, temuan auditor eksternal, serta perubahan peraturan dan perkembangan GCG di perusahaan yang sejenis. Melalui rapat tersebut, kami dapat melihat bahwa kinerja komite pendukung Dewan Komisaris semakin mumpuni untuk memperkuat fungsi pengawasan. Oleh karena itu, kami mengapresiasi pemenuhan fungsi dan tanggung jawab yang baik ini.

View on Business Prospects

A number of Government institutions and statistics bureaus forecast that economic growth in Indonesia in 2021 will be an improvement than 2020. This projection is based on Government policies for the distribution of mass vaccinations as well as fiscal and monetary stimulus widely promoted to push national economic recovery. In addition to this, the Presidential Decree regarding the Acceleration of the Battery-Based Electronic Motor Vehicle Program, that first came into effect in 2020, will bolster the positive growth outlook for the Company.

Because of this, we encourage the Board of Directors to prepare the best strategies in welcoming potential growth and the opening of future opportunities. Advantageous partnerships need to be continually improved in order to expand the Company’s market reach. On the other hand, we also support the Board of Directors in their continued implementation of prudent principles in the determination and implementing of strategic decisions, considering the potential uncertainty in economic cycles in both the goods market and money market.

View on the Implementation of Good Corporate Governance

We believe that the good corporate governance (GCG) organs have improved in quality with regards to the fulfilling of their functions and responsibilities. Coordination between the Board of Commissioners, the Board of Directors and their supporting organs has grown increasingly more solid. We routinely held joint meetings with the Board of Directors to discuss policies and strategies, target achievement progress, internal control and risk management, compliance in rules and regulations, as well as strategic issues that influenced the Company as a whole. We held 4 such joint meetings with the Board of Directors with 100% attendance.

We also held joint meetings with the Audit Committee and the Nomination and Remuneration Committee to discuss the results of the report review prepared by the Board of Directors, met with external auditors, and discussed changes in regulations and the development in GCG in similar companies. Through these meetings, we were able to see that the performance of the supporting committees under the Board of Commissioners were increasingly qualified to strengthen the supervisory function. Because of this, we extend our appreciation for the effective fulfilment of these functions and responsibilities.


Atas nama Dewan Komisaris PT Gaya Abadi Sempurna Tbk,On behalf of the Board of Commissioners of PT Gaya Abadi Sempurna Tbk,

Tjoa King HoaKomisaris Utama

President Commissioner

Perubahan Komposisi Anggota Dewan Komisaris

Pada tahun 2020, tidak terjadi perubahan komposisi anggota Dewan Komisaris. Seluruh anggota Dewan Komisaris yang menjabat telah memenuhi kualifikasi yang ditetapkan sesuai dengan pembidangan tanggung jawabnya.

Penutup

Melalui laporan ini, kami ingin menyampaikan apresiasi kepada Pemegang Saham dan seluruh pemangku kepentingan yang telah dengan setia memberikan dukungan dan kepercayaannya kepada Perseroan. Terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya juga kami sampaikan kepada Direksi dan seluruh karyawan atas kontribusi tenaga dan pikiran untuk mempertahankan keberlanjutan usaha Perseroan di masa yang sangat menantang ini. Kami berharap agar Perseroan dapat meningkatkan nilai tambah bagi Pemegang Saham dan seluruh pemangku kepentingan di masa yang akan datang, seiring dengan meredanya penyebaran pandemi Covid-19.

Changes to the Composition of the Board of Commissioners

In 2020, there were no changes in the composition of members of the Board of Commissioners. All serving members of the Board of Commissioners have met the predetermined qualifications, in accordance with the delegation of responsibilities.

Closing

Through this report, we wish to extend our appreciation to our Shareholders and all stakeholders for faithfully bestowing their support and trust in the Company. We would like to extend our deepest gratitude and appreciation to the Board of Directors and all employees for contributing their energy and ideas for maintaining the Company’s business continuity during these exceedingly challenging times. We hope that the Company can continue to increase its value for the Shareholders and all stakeholders in the years to come, along with the subsiding of the Covid-19 pandemic.


Edi Hanafiah KwantoDiretur UtamaPresident Director

Laporan DireksiBoard of Directors’ Report


23

Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat,Dear Esteemed Shareholders and Stakeholders,

Segenap jajaran Direksi menyampaikan rasa syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan kuasa-Nya, maka Perseroan dapat melewati tahun 2020 dengan baik. Meskipun pengelolaan bisnis sepanjang tahun 2020 menemui tantangan berat dengan adanya pandemi Covid-19, namun Perseroan mampu mencatatkan laba yang positif melalui penerapan strategi-strategi yang bersifat adaptif terhadap iklim bisnis yang mudah berubah. Selanjutnya, merupakan suatu kehormatan bagi saya, mewakili Direksi Perseroan, untuk menyampaikan pencapaian kinerja Perseroan sepanjang tahun 2020, sebagai salah satu bentuk transparansi dan pertanggungjawaban Direksi atas pelaksanaan fungsi pengelolaan Perseroan untuk tahun buku tersebut.

Tantangan Ekonomi dan Industri

Pandemi Covid-19 yang dengan cepat menyebar ke seluruh penjuru dunia menjadi faktor yang paling berpengaruh terhadap kinerja perekonomian. Kebijakan-kebijakan dalam rangka memutus rantai penyebaran virus dengan melakukan pembatasan mobilitas masyarakat mengakibatkan kinerja konsumsi, investasi, dan produksi pada banyak negara mengalami tekanan yang signifikan. Kondisi ini menyebabkan perekonomian global dan nasional pada tahun 2020 mengalami resesi dengan tingkat pertumbuhan masing-masing terkontraksi sebesar 3,8% dan 2,07%.

Otoritas terkait dari berbagai negara terus berupaya untuk menangani masalah kesehatan dan segera memulihkan perekonomian melalui sinergitas antara kebijakan fiskal dan moneter. Dari sisi fiskal, kebijakan ditempuh dengan memberikan stimulus dalam jumlah yang besar untuk mendorong daya beli masyarakat dan menjaga ketahanan sektor usaha. Sementara itu, dari sisi moneter, bank sentral dari berbagai negara mengambil langkah untuk menurunkan suku bunga acuan dan melakukan injeksi likuiditas dalam jumlah besar ke sektor keuangan.

Pemerintah juga terus mendorong perkembangan industri otomotif nasional, termasuk mempercepat pengembangan kendaraan berbasis baterai listrik maupun hybrid. Komitmen tersebut direalisasikan melalui 3 tahapan, yaitu pengembangan pasar, industri, dan teknologi. Sampai dengan saat ini, terdapat 15 industri perakitan sepeda motor listrik yang telah tersertifikasi dengan kapasitas produksi mencapai 877.000 unit per tahun serta mampu menyerap tenaga kerja mencapai 1.429 orang.

On behalf of the entire Board of Directors, please allow me to express our gratitude to the presence of Almighty God for His blessings and grace bestowed on the Company that we were able to navigate the year 2020 well. Despite business management encountering steep challenges throughout the year, due to the Covid-19 pandemic, the Company was able to record a positive income through the implementation of adaptive strategies in a rapidly changing business climate. It is my honor in representing the Board of Directors, to present the Company’s performance achievements for the year 2020, as a demonstration of our transparency and accountability as the Board of Directors for the management of the Company for the year.

Economic and Industry Challenges

Covid-19 pandemic rapidly spread throughout the entire world, becoming the most influential factor on economic performance. Policies instituted to curb the spread of the virus, one of which through limiting public mobility, had the effect of significantly pressurizing consumption, investment and production performance in a number of countries. These conditions caused the global and national economies of 2020 to experience a recession, with growth figures contracted by 3.8% and 2.07% respectively.

Relevant authorities in a number of countries endeavored to tackle the health crisis as well as immediately undertake economic recovery through synergy between fiscal and monetary policies. From the fiscal side, policies were set in place to provide large-scale stimulus to drive people purchasing power and maintain the resilience of the business sector. Meanwhile on the monetary side, central banks in a number of countries took the measure to lower benchmark interest rates and inject large-scale liquidity into the financial sector.

The Government also wish to encourage national automotive industry development, including accelerating the development of electric-battery based vehicles, or hybrid vehicles. This commitment will be realized in three stages: market, industry and technology development. At present, there are 15 certified electric motorcycle assembly industries, with the capacity to produce 877,000 units per year, providing 1,429 person.


Strategi yang Ditempuh

Menghadapi berbagai tantangan bisnis yang semakin beragam di tahun 2020, Perseroan menyusun dan menerapkan berbagai strategi usaha dalam rangka mengupayakan pertumbuhan yang organik. Langkah tersebut dicapai dengan mendorong pemasaran secara daring melalui berbagai platform digital, seiring dengan perubahan kebiasaan masyarakat dalam masa pandemi yang lebih memilih transaksi secara daring. Perseroan juga secara berkala memberikan berbagai penawaran menarik melalui sosial media yang dimiliki.

Selain itu, Perseroan tetap mempertahankan penjualan secara konvensional melalui distributor, gerai pajang, toko ritel, dan point of sales yang telah tersebar di lebih dari 400 titik di seluruh Indonesia. Perseroan juga berperan aktif untuk membangun kerja sama dengan berbagai gerai ritel modern serta secara berkala mengikuti kegiatan pameran produk berskala besar, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

Pencapaian Kinerja Tahun 2020

Meskipun seluruh organ Perseroan dan Entitas Anak telah mengimplementasikan strategi tersebut dengan baik dan cermat, namun tingginya keterbatasan ruang gerak akibat pandemi telah menyebabkan penurunan kinerja operasional maupun keuangan. Penjualan komponen elektronik pada tahun 2020 tercatat sebesar Rp275,10 miliar, menurun 8,31% dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp300,04 miliar. Begitu juga dengan penjualan sepeda listrik pada tahun 2020 tercatat sebesar Rp136,70 miliar, menurun 14,54% dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp159,96 miliar. Dengan demikian, secara akumulatif, pada tahun 2020 Perseroan mencatatkan penjualan sebesar Rp411,80 miliar, menurun 10,48% dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp460,00 miliar.

Penurunan kinerja penjualan ini membuat laba bersih tahun berjalan pada tahun 2020 tercatat sebesar Rp26,50 miliar, menurun 10,22% dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp29,52 miliar. Meskipun belum memenuhi target yang telah ditetapkan, namun Perseroan meyakini bahwa pencapaian ini telah sejalan dengan kondisi perekonomian nasional yang tengah mengalami penurunan signifikan.

Prospek Usaha Tahun 2021

Sempat tertahan pada tahun 2020, perekonomian Indonesia diproyeksikan akan segera pulih dan mengalami pertumbuhan hingga mencapai 5,0% seperti yang tertuang dalam APBN tahun 2021. Optimisme ini didukung dengan dimulainya program vaksinasi pada kuartal I 2021 serta berlanjutnya program pemulihan ekonomi nasional (PEN) yang menyelaraskan penanganan pandemi dan pascapandemi. Selain itu, dibukanya kembali sektor-sektor yang sempat mengalami penutupan kian menumbuhkan optimisme bagi

Key Strategies

In the face of ever-diverse business challenges in 2020, the Company prepared and implemented a number of business strategies in order to promote organic growth. These steps were achieved by encouraging online marketing through various digital platforms, accommodating changing public habits of preferring online transactions during the pandemic. The Company also periodically released a number of attractive offers via available social media.

In addition to this, the Company also continued selling conventionally through distributors, display booths, retail shops and points of sale spread across 400 locations throughout Indonesia. The Company also played an active role in building cooperative relationships with a number of modern retail outlets and regularly participating in large-scale product exhibitions, both domestically and internationally.

Performance Achievements in 2020

Despite all of the Company and Subsidiary’s organs have implemented well taken and prudent strategies, the strict limitations on movement caused by the pandemic resulted in a decrease in operational and financial performance. Electronic component sales for 2020 were recorded at Rp275.10 billion, which is an 8.31% decrease compared to the previous year of Rp300.04 billion. Also, sales of electric bicycles in 2020 only reached Rp136.70 billion, decreased by 14.54% from the previous year of Rp159.96 billion. Therefore, accumulatively in 2020, Company sales achieved Rp411.80 billion, a 10.48% decrease from the previous year of Rp460.00 billion.

The decline in sales performance caused the net income for the year to achieve Rp26.50 billion, which is a 10.22% decrease compared to the previous year of Rp29.52 billion. However, despite not reaching the set target, the Company believes that these results were in line with the national economic condition that experienced significant downturn as a whole.

Business Prospects for 2021

Having hit a rut in 2020, the Indonesian economy is forecasted to recover quickly and experience growth of upwards of 5.0%, according to the 2021 State Budget. This optimism is buoyed by the start of the vaccination program in the 1st Quarter of 2021 and the continuation of the national economic recovery (PEN) program, synchronizing strategies for handling the pandemic and post-pandemic periods. Additionally, the reopening of sectors that experienced shutdowns also builds optimism for business actors to expect better performance


pelaku usaha untuk mencatatkan kinerja yang lebih baik pada tahun 2021. Sektor usaha Perseroan juga didukung dengan telah efektifnya Peraturan Presiden No. 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) yang diharapkan dapat menjadi dukungan besar bagi Perseroan untuk meningkatkan kinerja produksi dan penjualan.

Merespons peluang pertumbuhan usaha pada tahun 2021, Perseroan telah mempersiapkan berbagai strategi yang disusun dengan mempertimbangkan berbagai aspek, baik dari sisi internal maupun eksternal. Strategi tersebut difokuskan untuk meningkatkan kerja sama yang telah terjalin baik dengan berbagai pihak guna memperluas pangsa pasar serta meningkatkan kualitas produk dan layanan. Implementasi strategi tersebut juga didukung dengan pengalaman Perseroan sepanjang tahun 2020 yang lebih mengedepankan sikap kehati-hatian dalam menghadapi kondisi-kondisi yang mudah berubah.

Penerapan Tata Kelola Perusahaan

Perseroan berkomitmen untuk menerapkan tata kelola perusahaan yang baik (GCG) secara konsisten dan berkelanjutan dalam rangka mendukung pencapaian target, serta visi dan misi perusahaan. Kualitas penerapan GCG juga senantiasa ditingkatkan terutama dalam pemenuhan fungsi dan tanggung jawab organ perusahaan. Dalam mendukung peningkatan tersebut, Perseroan telah mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi dalam menunjang efisiensi dan efektivitas kerja setiap organ perusahaan untuk mengatasi terbatasnya ruang gerak akibat pandemi.

Perseroan juga telah menerapkan sistem pengendalian internal dan manajemen risiko guna menjaga kelangsungan usaha serta mendukung pencapaian efektivitas kinerja. Begitu juga dengan kualitas penerapannya yang secara berkala ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan bisnis dan perkembangan industri sejenis.

Perubahan Susunan Direksi

Pada tahun 2020, tidak terjadi perubahan komposisi anggota Direksi. Seluruh anggota Direksi yang menjabat telah memenuhi kualifikasi yang ditetapkan sesuai dengan pembidangan tanggung jawabnya.

Penutup

Mengakhiri penyampaian laporan ini, saya mewakili seluruh jajaran Direksi mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemegang Saham atas kepercayaan yang diberikan, serta kepada Dewan Komisaris atas nasihat dan masukan dalam pemenuhan fungsi dan tanggung jawab pengelolaan perusahaan tahun buku 2020. Apresiasi yang setinggi-tingginya juga Direksi sampaikan kepada seluruh

in 2021. The Company’s business sector is also supported by Presidential Decree No. 55 of 2019 already in effect, regarding the Acceleration of the Battery-Based Electric Motor Vehicle Program (KBLBB) which is expected to support the Company in increasing production and sales performance.

In response to opportunities for growth in 2021, the Company has prepared a number of strategies taking into account various aspects, both internal and external. These strategies focus on increasing cooperation with various parties to expand the Company’s market share and increase the quality of products and services. The implementation of these strategies, in light of the Company’s experience in 2020, emphasizes prudence in facing rapidly changing conditions.

Implementation of Corporate Governance

The Company is committed to implement Good Corporate Governance (GCG) consistently and in order to achieve the Company’s targets, vision and mission. The quality of GCG is always being improved, particularly in the fulfilment of function and responsibility of Company’s organs. To facilitate this improvement, the Company has optimized the use of information technology to support work efficiency and effectivity in all aspects so as to mitigate the effects of limited movement during the pandemic.

The Company has also implemented an internal control and risk management system to maintain business continuity and support effective performance achievement. Additionally, the quality of its implementation is periodically updated in accordance with business needs and developments in similar industries.

Changes to the Composition of the Board of Directors

In 2020, there were no changes to the composition of members of the Board of Directors. All serving Board of Directors members have fulfilled qualifications in accordance with the delegation of responsibilities.

Closing

In closing this report, I on behalf of the entire Board of Directors would like to extend my deepest gratitude to the Shareholders and stakeholders for the trust given to us, and the Board of Commissioners for their advice and guidance in the fulfilment of function and responsibility in Company management for the fiscal year 2020. The Board of Directors wishes to extend our highest appreciation to all employees, who have dedicated their


karyawan yang telah mendedikasikan waktu, tenaga, dan pikirannya untuk mempertahankan keberlangsungan usaha Perseroan. Kepada seluruh pemangku kepentingan lainnya yang tidak dapat disebutkan satu persatu, Direksi menyampaikan terima kasih atas kerja sama yang terjalin.

Semoga hubungan yang baik ini dapat senantiasa kita jaga untuk masa yang akan datang. Marilah kita sama-sama bekerja lebih keras dalam menghasilkan produk dan layanan yang berkualitas guna mendukung pencapaian visi Perseroan sebagai pemimpin pasar elektronik di Indonesia.

time, effort and ideas for maintaining the Company’s business continuity. To all other stakeholders too many to mention by name, the Board of Directors wishes to thank you for your cooperation.

May these good relationships continue into the future. Let us work even harder together to produce quality products and services to support the achievement of the Company’s vision to become a leader in the electronic market in Indonesia.

Atas nama Direksi PT Gaya Abadi Sempurna Tbk,On behalf of the Board of Directors of PT Gaya Abadi Sempurna Tbk,

Edi Hanafiah KwantoDirektur Utama

President Director


Jakarta, Juni 2021Jakarta, June 2021

Tanggung Jawab Laporan TahunanAnnual Report Responsibility

Surat Pernyataan Anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaristentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2020PT Gaya Abadi Sempurna Tbk

Statement of Members of the Board of Directors and the Board of Commissionerson the Responsibility for the 2020 Annual Report ofPT Gaya Abadi Sempurna Tbk

Kami, yang bertanda tangan di bawah ini, menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Gaya Abadi Sempurna Tbk tahun 2020 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perseroan.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

We, the undersigned, hereby declare that all information in the Annual Report PT Gaya Abadi Sempurna Tbk for year 2020 has been fully contained and we shall be fully responsible to the correctness of contents in the Annual Report of the Company.

This statement is hereby made in all truthfulness.

DIREKSI BOARD OF DIRECTORS,


President Director

Wilson NgDirekturDirector

Wilson TeohDirekturDirector

DEWAN KOMISARISBOARD OF COMMISSIONERS,



Ir. Hadi Avilla TamzilKomisaris Independen

Independent Commissioner


PROFIL PERUSAHAANCompany Profile


TANGGAL PENCATATAN SAHAMShare Listing Date

MODAL DASARAuthorized Capital

MEDIA SOSIAL Social Media

Selis.indonesia

@selisindonesia

selis indonesia

selis indonesia

MODAL DITEMPATKAN DAN DISETOR PENUHTotal Paid-up Capital

7 OKTOBER 2019 7 OCTOBER 2019

Rp300,000,000,000,-

Rp100,000,000,000,-

Identitas PerusahaanCompany Identity

KODE SAHAMShare Core

SLIS

: (021) 450 9888

: (021) 452 0716

: [email protected]

: www.gaya-slis.com

Perusahaan Terbuka yang menjual saham.Public Company with listed shares.

26 September 199626 September 1996

Menjalankan usaha dalam bidang perdagangan, pembangunan, pengembangan, perindustrian, pertokoan pasar swalayan, hiburan dan rumah makan, pertanian, pertambangan, pengangkutan, perbengkelan, percetakan, periklanan, cleaning service, penyediaan makanan, jasa, keagenan/perwakilan. Saat ini, usaha utama Perseroan adalah perdagangan komponen elektronik dan komponen sepeda.Engages in the business of trading, construction, development, industry, supermarkets, entertainment and restaurants, agriculture, mining, transportation, workshops, printing, advertising, cleaning service, food supply, services, agency/representative. Currently, the Company’s main business is bicycle and electronic components trading.

PT Gaya Abadi Sempurna TbkJl. Raya Serang KM 29 No. 8Kp. Ilat, Kel. Gembong, Kec. Balaraja Tangerang, Banten

Jl. Raya Serang KM 14 No. 8Kp. Pengkolan, Kel. Pasir Gadung, Kec. CikupaTangerang, Banten

LOKASI USAHABusiness Location

STATUS PERUSAHAAN Company Status

TANGGAL PENDIRIAN Date of Establishment

BIDANG USAHA Business Field


LEMBAGA PENCATATAN SAHAMShare Registration Institution

BURSA EFEK INDONESIAJakarta Stock Exchange Building Tower IJl. Jenderal Sudirman Kav. 52 – 53Jakarta, 12190

Didirikan berdasarkan Akta Notaris Soekaimi, SH, No. 155 tanggal 26 September 1996, Notaris di Jakarta. Akta pendirian tersebut telah mendapat pengesahan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-20.570.HT.01.01-TH.98 pada tanggal 16 Oktober 1998.

Established based on Notarial Deed Soekaimi, SH, No. 155 dated 26 September 1996, Notary in Jakarta. The deed was approved by the Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decree No. C2-20.570.HT.01.01-TH.98 in 16 October 1998.

DASAR HUKUM PENDIRIANLegal Basis of Establishment

KEPEMILIKAN SAHAM Share Ownership

3.75%

2020

47

119

166

20192018

4253

12865

170118

71.25%

PT Selis Investama Indonesia Tjoa King Hoa

25.00%

Masyarakat <5% Public <5%

JUMLAH KARYAWANTotal Employees

Perseroan / Company

Entitas Anak / Subsidiary

Total


Riwayat SingkatBrief History

PT Gaya Abadi Sempurna Tbk didirikan berdasarkan Akta Notaris Soekaimi, SH, No. 155 tanggal 26 September 1996, Notaris di Jakarta. Akta pendirian tersebut telah mendapat pengesahan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-20.570.HT.01.01-TH.98 pada tanggal 16 Oktober 1998. Perseroan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1996. Saat ini, usaha utama Perseroan adalah perdagangan komponen elektronik dan sepeda.

Guna memperkuat permodalan yang diperlukan dalam ekspansi usaha, Perseroan melakukan penawaran umum perdana saham dan mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia pada 7 Oktober 2019 dengan kode saham “SLIS”. Langkah ini mengubah status Perseroan menjadi perusahaan terbuka.

Dalam melaksanakan strategi usaha, Perseroan bersama Entitas Anak, yaitu PT Juara Bike yang bergerak di bidang usaha sepeda listrik melakukan perencanaan dan formulasi strategi perusahaan serta sasaran dan arah pengembangan perusahaan yang tercermin dalam visi Perseroan. Hal ini terbukti pada awal tahun 2020, teknologi dan inovasi yang Perseroan dan Entitas Anak rencanakan membawa Perseroan kepada penandatanganan kerja sama dengan pihak Grab yang memiliki tujuan untuk memberikan lapangan pekerjaan baru dan tambahan bagi masyarakat dengan mata pencaharian sebagai driver ojek online lewat fitur Grabwheels dan Grab Express. Aplikasi ini diperuntukkan untuk para driver guna penggunaan jasa mengantar makanan (grabfood) atau paket jarak dekat.

Kedepannya, Perseroan akan terus menjaga semangat serta meningkatkan kualitas produk. Komitmen ini akan terus diterapkan secara konsisten untuk memastikan kesinambungan usaha Perseroan dalam jangka waktu yang lebih panjang lagi.

PT Gaya Abadi Sempurna Tbk was established pursuant to the Notarial Deed of Soekaimi, SH, No. 155 dated 26 September 1996, Notary in Jakarta. The deed of establishment was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia with Decree No. C2-20.570.HT.01.01-TH.98 dated 16 October 1998. The Company started its commercial operations in 1996. Currently, the Company’s main business is bicycles and electronic components trading.

To strengthen the capital required for business expansion, the Company conducted an Initial Public Offering (IPO) and listed its shares on the Indonesia Stock Exchange on 7 October 2019 with the ticker code “SLIS”. This corporate action changes the status of the Company to a public company.

In implementing its business strategy, the Company and its Subsidiary, PT Juara Bike, which engages in the electric bicycles business, carry out the planning and development of Company’s strategies as well as the goals and direction of Company’s development which are reflected in the Company’s vision. This was proven in early 2020, the technology and innovation plans made by the Company and its Subsidiary has brought the Company to the signing of a cooperation agreement with Grab which aims to provide new and additional jobs for people who work as online ojek drivers through Grabwheels and Grab Express features. This application is for drivers who delivers food (grabfood) or short distance packages.

Going forward, the Company will continue to maintain our spirit and improves our product’s quality. This commitment will be consistently implemented to ensure the Company’s business continuity for an even longer period of time.

Dasar Hukum Perubahan NamaLegal Basis of Change of Name

PT Gaya Abadi Sempurna 26 September 1996 / 26 September 1996

PT Gaya Abadi Sempurna Tbk 21 Juni 2019 / 21 June 2019

PT Gaya Abadi Sempurna didirikan berdasarkan Akta Notaris Soekaimi, SH, No. 155 tanggal 26 September 1996, Notaris di Jakarta. Akta pendirian tersebut telah mendapat pengesahan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-20.570.HT.01.01-TH.98 pada tanggal 16 Oktober 1998.PT Gaya Abadi Sempurna was established pursuant to the Notarial Deed of Soekaimi, SH, No. 155 dated 26 September 1996, Notary in Jakarta. The deed of establishment was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia with Decree No. C2-20.570.HT.01.01-TH.98 dated 16 October 1998.

Alasan Perubahan Nama:Perubahan nama dilakukan karena Perseroan resmi melakukan penawaran umum perdana atau Initial Public Offering (IPO) dan merubah status badan hukumnya menjadi perusahaan terbuka (Tbk) dengan perdagangan saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia. Penambahan “Tbk” di akhir nama Perseroan disesuaikan dengan Undang-Undang No. 1 Tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas.

Reason for the Name Change:The name change was made because the Company officially conducted an Initial Public Offering (IPO) and changed its legal entity status to a public company (Tbk) by trading shares listed on the Indonesia Stock Exchange. The addition of “Tbk” at the end of the Company’s name is in accordance to the Law No. 1 of 1995 on Limited Liability Companies.

Menjadi PT Gaya Abadi Sempurna Tbk berdasarkan Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang saham Perseroan Terbatas PT Gaya Abadi Sempurna sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada 21 Juni 2019 No. 11.

Became PT Gaya Abadi Sempurna Tbk pursuant to the Circular Statement of the Shareholders of the Limited Liability Company PT Gaya Abadi Sempurna in lieu of the Extraordinary General Meeting of Shareholders on 21 June 2019 No. 11.


Jejak LangkahMilestones

Perseroan didirikan tanggal 26 September 1996.The Company established on 26 September 1996.

• Perseroan menjalin penandatanganan kerja sama dengan pihak Grab dalam penyediaan kendaraan listrik untuk armada Grabwheels dan Grab Express. Kendaraan listrik produksi ini berupa motor listrik dan sepeda listrik;

• Sebelum Juni 2020, Perseroan telah menyiapkan 10 Selis Center (SC) yang terdiri dari SC Palembang, SC Senayan, SC Kelapa Gading, SC Bintaro, SC Serpong, SC Kota Bintang, SC Bandung, SC Semarang, SC Surabaya, dan SC Denpasar, Bali;

• Pada Agustus 2020, Perseroan mendirikan 8 SC yang terdiri dari SC Daan Mogot, SC Ciomas, SC Alam Sutera, SC Harapan Indah, SC Cengkareng, SC Cibinong, SC Citra Raya, SC Mall Kelapa Gading;

• Pada September 2020, Perseroan mendirikan 4 SC yang terdiri dari SC Cilegon, SC Pantai Indah Kapuk, SC Citayam, dan SC Depok;

• Pada Oktober 2020, Perseroan mendirikan 7 SC yang terdiri dari SC Mangga Dua Mall, SC Pasar Baru, SC Ciputat, SC Curug, SC Kemayoran, SC Kemang, SC Serang, dan SC Jababeka;

• Pada November 2020, Perseroan mendirikan 10 SC yang berfokus pada pulau Bali dan Lombok; dan

• Pada Desember 2020, Perseroan merencanakan untuk mendirikan 10 SC yang berfokus di wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah.

• The Company signed a cooperation agreement with Grab in the provision of electric vehicles for Grabwheels and Grab Express fleets. These electric vehicles consisting of electric motorcycles and electric bicycles;

• Prior to June 2020, the Company had prepared 10 Selis Centers (SC) consisting of SC Palembang, SC Senayan, SC Kelapa Gading, SC Bintaro, SC Serpong, SC Kota Bintang, SC Bandung, SC Semarang, SC Surabaya, and SC Denpasar, Bali;

• In August 2020, the Company established 8 SCs consisting of SC Daan Mogot, SC Ciomas, SC Alam Sutera, SC Harapan Indah, SC Cengkareng, SC Cibinong, SC Citra Raya, and SC Mall Kelapa Gading;

• In September 2020, the Company established 4 SCs consisting of SC Cilegon, SC Pantai Indah Kapuk, SC Citayam, and SC Depok;

• In October 2020, the Company established 7 SCs consisting of SC Mangga Dua Mall, SC Pasar Baru, SC Ciputat, SC Curug, SC Kemayoran, SC Kemang, SC Serang, and SC Jababeka;

• In November 2020, the Company established 10 SCs focusing in Bali and Lombok; and

• In December 2020, the Company planned to establish 10 SCs focusing in West Java and Central Java.

Memulai kegiatan:• Impor dan perdagangan bahan baku

serta barang setengah jadi untuk sparepart produk elektronik dan elektrik, serta untuk sepeda listrik dan non listrik. Pembelian lokal bahan pendukung produk elektronik dan elektrik;

• Penjualan bahan baku dan sparepart, serta produk elektronik dan elektrik kepada pihak ketiga dan berelasi; dan

• Perakitan kendaraan listrik.Initiated the following activities:• Raw material import and trading as well as

semi finished goods trading for electronic and electric product spareparts, as well as for electric and non-electric bicycles. Procurement of supporting material for electronic and electric products locally;

• The sales of raw material and spare parts, as well as electronic and electric products to third parties and related parties; and

• Electric vehicles assembly.

2011

2019 2020

• Melakukan pencatatan saham perdana; dan

• Melakukan perubahan tempat kedudukan Perseroan.

• Initial share listing; and• Changed the Company’s

domicile.

1996

Melakukan riset dan pengembangan kendaraan listrik dan produk elektronik yang cocok untuk Indonesia.Performed research and development for electric vericles and electronic products suitable in Indonesia.

2008-2009


Visi dan MisiVision and Mission

Nilai-Nilai PerusahaanCorporate Values

VISI VISION

MISIMISION

1. Memimpin pangsa pasar elektronik di Indonesia dengan merealisasikan impian pelanggan.

2. Menciptakan solusi mobilitas bagi masyarakat Indonesia yang bebas polusi dan hemat energi.

1. Memaksimalkan kapasitas mesin yang ada agar dapat menjadi Market Leader.

2. Terus menerus melakukan riset dan pengembangan agar ditemukan teknologi yang lebih hemat listrik.

3. Membangun dan mempertahankan hubungan dengan pelanggan untuk menjaga dan menaikkan pangsa pasar Perseroan dan meraih peluang pasar baru.

4. Terus fokus untuk menjaga kualitas produk Perseroan.

5. Meningkatkan Brand Value.6. Peningkatan efisiensi dan keunggulan

operasional.7. Melanjutkan strategi untuk

mempertahankan dan meningkatkan standar operasi keselamatan kerja.

1. Maximizing existing machine capacity to become a Market Leader.

2. Continuously conducting research and development to find more energy efficient technologies.

3. Builds and maintains relationships with customers to maintain and increase the Company’s market share and seize new market opportunities.

4. Awalys focus on maintaining the quality of the Company’s products.

5. Increases Brand Value.6. Improves efficiency and operational

excellence.7. Build up strategies to maintain and

improve occupational safety operation standards.

1. A leader in the electronic market share in Indonesia by fulfilling customer dreams.

2. Creates pollution-free and energy efficient mobility solutions for Indonesian people.

INTEGRITASINTEGRITY

Karyawan dituntut untuk selalu mengutamakan kejujuran dalam

bekerja.

Employees are required to prioritize honesty at work.

TANGGUNG JAWABRESPONSIBILITY

Karyawan senantiasa memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi

atas perannya.

Employees shall always have a high sense of responsibility for

their roles.

PROFESIONALPROFESSIONAL

Karyawan wajib mengedepankan profesionalitas dalam bekerja.

Employees must prioritize professionalism at work.

KERJA SAMACOOPERATION

Karyawan harus mampu saling berkomunikasi dan berkoordinasi untuk mencapai tujuan bersama.

Employees must be able to communicate and coordinate

with each other to achieve common goals.


Bidang Usaha Business Fields

Sesuai dengan Pasal 3 Akta No. 155 oleh Soekaimi, SH, maksud dan tujuan Perseroan adalah menjalankan usaha dalam bidang perdagangan, pembangunan, pengembangan, perindustrian, pertokoan pasar swalayan, hiburan dan rumah makan, pertanian, pertambangan, pengangkutan, perbengkelan, percetakan, periklanan, cleaning service, penyediaan makanan, jasa, keagenan/perwakilan. Saat ini, usaha utama Perseroan adalah perdagangan komponen elektronik dan komponen sepeda.

In accordance with Article 3 of the Deed No. 155 by Soekaimi, SH, the purpose and objectives of the Company are business in trade, construction, development, industry, merchandise, entertainment and restaurants, agriculture, mining, transportation, workshop, printing, advertising, cleaning service, food supply, services, agency/representative. Currently, the main business field of trading component electrical dan bycicle parts.

Produk dan Jasa Products and Services

E-Moped

Mandalika

Murai

Hornet

Butterfly Trike

Performance: 30 Km/H Top SpeedUp to-30 Km Range

Battery:SLA 36 Volt 12 Ah

Dimension:Size: 160 X 60 X 108 cm

Max Load:150 Kg



Dimension:Size: 168 x 68 x 108 cm

Max Load:150 Kg




Max Load:150 Kg




Max Load:150 Kg


E-Bike

Storm

EOI

SOI

Tornado

IOI

Roadmaster 2.0


Battery:Lithium Ion 36 Volt10.4 Ah

Dimension:Size: 173 X 47.5 X 97 cm

Max Load:125 Kg


Battery:Lithium Ion 36 Volts5.2 Ah


Max Load:100 Kg


Battery:Lithium Ion 36 Volts10.4 Ah


Max Load:100 Kg


Battery:Lithium Ion 36 Volt10.4 Ah

Dimension:Size: 175 x 66 x 98.5 cm

Max Load:125 Kg


Battery:Lithium Ion 48 Volts7 Ah

Dimension:Size: 166.5 x 61 x 106 cm

Max Load:120 Kg


Battery:Lithium Ion 36 Volts10 Ah

Dimension:Size: 177.5 x 62.9 x 102.4 cm

Max Load:125 Kg


E-Motor

PMD

Agats

Kid Scooter Autofolding K-Bike

Eagle Prix

Emax

New Balis


Battery:SLA Battery 72 Volts 20 Ah

Dimension:Size: 177.5 X 62.9 X 102.4 cm

Max Load:200 Kg


Dimension:Size: 90 x 55 x 102 cmBattery:SLA 24 Volts 12 AhMax Load:120 Kg


Dimension:Size: 65 x 38 x 112.8 cmBattery:36 Volt 7 Ah LithiumMax Load:150 Kg


Dimension:Size: 120 x 61.5 x 98.5 cmBattery:36 Volt 8.8 Ah LithiumMax Load:150 Kg


Battery:SLA 48 Volts 20 Ah


Max Load:150 Kg


Battery:60 Volts 25 Ah Lithium Iron Phosphate (LiFeP04)


Max Load:225 Kg


Battery:SLA 60 Volts 45 Ah

Dimension:Size: 225 X 115 X 150 cm

Max Load:300 Kg


Wisata 04S Wisata 06S Wisata 08S


Dimension:Size: 276 x 120 x 180 cmBattery:SLA 6 pcs 8 Volts 150 AhMax Load:500 Kg


Dimension:Size: 352 x 120 x 180 cmBattery:SLA 6 psc 8 Volt 150 AhMax Load:700 Kg


Dimension:Size: 428 x 120 x 180 cmBattery:SLA 6 pcs Volt 150 AhMax Load:700 Kg

SPV

Accessories

New Robin

Mid Drive Helm Sepeda - Selis Sport Helmet

Wheelchair Autofolding




Max Load:200 Kg


Battery:36 Volt 10,5 Ah Lithium

Design:Chainwheel 44 T Single Chain with Protector

Display:Electronic Shifter & DisplayLCD 3 Power Output Levels

Weight: 230 g


Vents:18


Battery:24 Volts 20 Ah Lithium


Max Load:100 Kg


Indonesia

Basilan Island

Malaysia

Singapore

Wilayah Operasional PerusahaanCompany’s Operational Area

Wilayah Distribusi Distribution Area

Kantor Perusahaan dan Entitas AnakHead Office and Subsidiary’s Office

Experience Store Experience Store

Owned by SELIS

SELISPalembang

SELISBandung

Experience Stores menyediakan layanan: • Penjualan• Perawatan• Penjualan/penggantian suku cadang

Experience Stores provide the following service:• Sales• Maintenance• Spareparts sales/

replacement

SELISSerpong, Tangerang

SELIS Kepala Gading,

Jakarta

SELISSenayan, Jakarta

SELISBintaro, Jakarta

SELISBekasi

SELIS Yogyakarta

SELISSurabaya

SELISSemarang

SELISBali

PT Gaya Abadi Sempurna TbkJl. Raya Serang KM 29

Kp. Ilat No. 8, RT 002 RW 003 Kel. Gembong, Kec. Balaraja

Tangerang, Banten

PT Juara BikeJl. Raya Serang KM 14 No. 8

Kp. Pengkolan, Kel. Pasir Gadung, Kec. Cikupa

Tangerang, Banten


Edi Hanafiah KwantoDirektur Utama President Director

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Struktur Organisasi Organization Structure

Komite Nominasi dan Remunerasi

Nomination and Remuneration Committee

Komite Audit Audit Committee

AgustinaUnit Audit Internal Internal Audit Unit

Wilson NgDirektur Keuangan

Finance Director

Wilson TeohDirektur Operasional

Operation Director

Candra HermawanInformation Technology

HerlantoMarketing Sales

Wilson TeohSekretaris Perusahaan

Corporate Secretary

Ade KwantoPurchasing

PiantoWarehouse

Dedy PakpahanTaxation, Accounting

& HRD Group

Santi HermanFinance




Dasar Pengangkatan dan Periode JabatanAkta Pernyataan Keputusan Sirkuler RUPS Luar Biasa No. 11 tanggal 21 Juni 2019 (2019-2024).

Riwayat Pendidikan Sarjana Mechanical Engineering dari National University Taiwan, Taiwan (1985).

Riwayat Jabatan Sebelumnya• Komisaris Perseroan (2016-2019); dan• Komisaris PT Tamson Mulia (2002- 2016).

Rangkap Jabatan Saat Ini• Komisaris PT Selis Retail Indonesia

(sejak 2020);• Komisaris PT Selis Investama Indonesia

(sejak 2018);• Komisaris PT Juara Logistik Indonesia

(sejak 2018);• Komisaris PT Juara Medika Indonesia

(sejak 2015);• Komisaris Utama PT Juara Bike (sejak 2011);

• Komisaris PT Juara Indonesia (sejak 2010); dan

• Komisaris PT Dignitindo Utama (sejak 1991).

Hubungan AfiliasiMemiliki hubungan keluarga dengan Direksi dan kepengurusan Entitas Anak.

Pendidikan dan Pelatihan 2020Tidak ada.

Basis of Appointment and Term of OfficeDeed of EGMS Circular Resolution No. 11 on 21 June 2019 (2019-2024).

Education Background Mechanical Engineering Bachelor from National University Taiwan, Taiwan (1985).

Career History• Commissioner the Company (2016-2019); and• Commissioner of PT Tamson Mulia (2002-2016).

Concurrent Position• Commissioner of PT Selis Retail Indonesia

(since 2020);• Commissioner of PT Selis Investama Indonesia

(since 2018);• Commissioner of PT Juara Logistik Indonesia

(since 2018);• Commissioner of PT Juara Medika Indonesia

(since 2015);• President Commissioner of PT Juara Bike (since

2011);• Commissioner of PT Juara Indonesia

(since 2010); and• Commissioner of PT Dignitindo Utama

(since 1991).

AffiliationHave a family relationship with the Board of Directors and Subsidiary’s management team.

Education and Training in 2020None.

Umur Age

61 tahun / years old

Domisili Domicile

Indonesia

Kewarganegaraan Nationality

Indonesia

Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Profile


Ir. Hadi Avilla TamzilKomisaris IndependenIndependent Commissioner


Riwayat Pendidikan Insinyur Teknik Arsitektur dari Universitas Katolik Parahyangan, Bandung (1988).

Riwayat Jabatan Sebelumnya• Direktur Independen (Business Development)

PT Indah Prakasa Sentosa Tbk (2019);• Direktur PT JAF Asia Investment (2017-2018);• Chief Financial Officer PT Dalle Engineering

Construction (2015-2017);• Director Institutional Relations and Business

Development RSM Indonesia (2014-2015);

• Partner Corporate Finance and Transaction Support RSM Indonesia (2007-2014);

• Managing Partner PT Primrose Gantari Indonesia (2005-2007);

• Senior Vice President, Division Head Investor Relation and Asset Disposal Badan Penyehatan Perbankan Nasional (1999-2004); dan

• Senior Manager, Unit Head Public Sector Corporate Banking Group Bank Niaga (1990-1998).

Rangkap Jabatan Saat Ini• Komisaris Independen PT Indah Prakasa

Sentosa Tbk (sejak 2020);• Ketua Komite Audit Perseroan (sejak 2019); dan

• Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan (sejak 2019).

Hubungan AfiliasiTidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, Direksi, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.



Education Background Bachelor of Architectural Engineering from Universitas Katolik Parahyangan, Bandung (1988).

Career History• Independent Director (Business Development)

of PT Indah Prakasa Sentosa Tbk (2019);• Director of PT JAF Asia Investment (2017-2018);• Chief Financial Officer of PT Dalle Engineering

Construction (2015-2017);• Institutional Relations and Business

Development Director of RSM Indonesia (2014-2015);

• Corporate Finance and Transaction Support Partner of RSM International (2007-2014);

• Managing Partner of PT Primose Gantari Indonesia (2005-2007);

• Senior Vice President, Division Head Investor Relation and Asset Disposal of National Bank Restructuring Agency (1999-2004); and

• Senior Manager, Unit Head Public Sector Corporate Banking Group of Bank Niaga (1990-1998).

Concurrent Position• Independent Commissioner of PT Indah Prakasa

Sentosa Tbk (since 2020);• Chairman of the Audit Committee of the

Company (since 2019); and• Chairman of the Nomination and Remuneration

Committee of the Company (since 2019).

AffiliationDoes not have any affiliate relationship with other member of the Board of Comissioners, Board of Directors as well as Main and Controlling Shareholders.


Umur Age


Domisili Domicile

Indonesia


Indonesia



President Director


Riwayat Pendidikan Sarjana Mekatronik dari Swiss German University (2007).

Riwayat Jabatan SebelumnyaTidak ada.

Rangkap Jabatan Saat Ini• Direktur PT Maju Lintas Abadi (sejak 2011);• Direktur Utama PT Juara Bike (sejak 2011); dan

• Direktur PT Juara Indonesia (sejak 2010).

Hubungan AfiliasiMemiliki hubungan keluarga dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi, dan kepengurusan Entitas Anak.



Education Background Bachelor of Mechatronics from Swiss German University (2007).

Career HistoryNone.

Concurrent Position• Director of PT Maju Lintas Abadi (since 2011);• President Director of PT Juara Bike (since 2011);

and• Director of PT Juara Indonesia (since 2010).

AffiliationHave a family relationship with member of the Board of Commissioners, Board of Directors, and Subsidiary’s management team.


Profil DireksiBoard of Directors’ Profile

Umur Age


Domisili Domicile

Indonesia


Indonesia


Wilson NgDirektur KeuanganFinance Director


Riwayat Pendidikan Sarjana Ilmu Komputer dari Curtin University Perth-Western Australia (2005).

Riwayat Jabatan Sebelumnya• Direktur PT Hanaveri Sejahtera (2013-2015);• Direktur Great Link Ltd, Hong Kong

(2009-2013);• Operasional Supervisor Rockwood International

Ltd Hong Kong (2006-2009); dan• Head Software Development Logical

Development Limited Western Australia (2005-2006).

Rangkap Jabatan Saat Ini• Direktur PT Selis Retail Indonesia

(sejak 2020);• Direktur PT Juara Logistik Indonesia

(sejak 2018);• Direktur PT Syavir Indomedicaa Solution

(sejak 2015);• Direktur PT Juara Medica Indonesia

(sejak 2015);• Direktur PT Sinar Surabaya Wiratama

(sejak 2015); dan• Direktur PT Langkah Bangun Jaya

(sejak 2015).

Hubungan AfiliasiMemiliki hubungan keluarga dengan anggota Dewan Komisaris dan Direksi lainnya.



Education Background Computer Science Bachelor from Curtin University Perth-Western Australia (2005).

Career History• Director of PT Hanaveri Sejahtera (2013-2015);• Director of Great Link Ltd, Hong Kong

(2009-2013);• Operasional Supervisor of Rockwood

International Ltd Hong Kong (2006-2009); and• Head Software Development Logical

Development Limited Western Australia (2005-2006).

Concurrent Position• Director of PT Selis Retail Indonesia

(since 2020);• Director of PT Juara Logistik Indonesia

(since 2018);• Director of PT Syavir Indomedicaa Solution

(since 2015);• Director of PT Juara Medica Indonesia

(since 2015);• Director of PT Sinar Surabaya Wiratama

(since 2015); and• Director of PT Langkah Bangun Jaya

(since 2015).

AffiliationHas a family relationship with member of the Board of Commissioner and other Board of Directors.


Umur Age


Domisili Domicile

Indonesia


Indonesia


Wilson TeohDirektur Operasional

Operation Director


Riwayat Pendidikan Sarjana Teknik Elektro dari National Taiwan University (2010).

Riwayat Jabatan Sebelumnya• Direktur PT Juara Bike (2014-2019);• Senior Consultant Accenture Plc, Jakarta

(2013-2014);• Senior Consultant Solidiance Pte Ltd, Jakarta

(2012-2013); dan• Associate Consultant Enhance International Ltd,

Shanghai (2010-2012).

Rangkap Jabatan Saat Ini• Direktur Utama PT Selis Retail Indonesia

(sejak 2020); dan • Sekretaris Perusahaan Perseroan (sejak 2019).

Hubungan AfiliasiMemiliki hubungan keluarga dengan anggota Dewan Komisaris dan Direksi lainnya.

Pendidikan dan Pelatihan 2020• Pendalaman Peraturan Otoritas Jasa

Keuangan No. 29/POJK.04/2016 tentang Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik, Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 30/SEOJK.04/2016 tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik, serta sharing session dari PT Bank Permata Tbk sebagai Juara 3 Kategori Private Keuangan Listed - Annual Report Award (ARA) 2018 pada 14 Januari 2020 di Main Hall PT Bursa Efek Indonesia;

• Pendalaman Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten dan Perusahaan Publik, serta sharing session terkait Implementasi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 51/POJK.03/2017 pada 4 Februari 2020 di Main Hall PT Bursa Efek Indonesia; dan

• Penilaian Tata Kelola Perusahaan dan sharing terkait Implementasi Good Corporate Governance (GCG) pada 3 Maret 2020 di Main Hall PT Bursa Efek Indonesia.


Education Background Electrical Engineering Bachelor from National Taiwan University (2010).

Career History• Director of PT Juara Bike (2014-2019);• Senior Consultant of Accenture Plc, Jakarta

(2013-2014);• Senior Consultant of Solidiance Pte Ltd, Jakarta

(2012-2013); and• Associate Consultant of Enhance International

Ltd, Shanghai (2010-2012).

Concurrent Position• President Director of PT Selis Retail Indonesia

(since 2020); and• Corporate Secretary of the Company (since 2019).

AffiliationHas a family relationship with member of the Board of Commissioner and other Board of Directors.

Education and Training in 2020• In-depth discussion of the Financial Services

Authority Regulation No. 29/POJK.04/2016 on the Annual Report of Issuers or Public Companies, the Financial Services Authority Circular Letter No. 30/SEOJK.04/2016 on the Form and Content of the Annual Report of Issuers or Public Companies, as well as a sharing session from PT Bank Permata Tbk as the 3rd Winner of the Listed Private Finance Category - Annual Report Award (ARA) 2018 on 14 January 2020 at the Main Hall of the Indonesia Stock Exchange;

• In-depth discussion of the Financial Services Authority Regulation No. 51/POJK.03/2017 on the Implementation of Sustainable Finance for Financial Services Institutions, Issuers and Public Companies, as well as sharing sessions related to the Implementation of Financial Services Authority Regulation No. 51/POJK.03/2017 on 4 February 2020 at the Main Hall of the Indonesia Stock Exchange; and

• Corporate Governance Assessment and sharing related to the Implementation of Good Corporate Governance (GCG) on 3 March 2020 at the Main Hall of the Indonesia Stock Exchange.

Umur Age


Domisili Domicile

Indonesia


Indonesia


Profil Komite AuditAudit Committee Profile

Ir. Hadi Avilla TamzilKetua Komite AuditAudit Committee Chairman

Dasar Pengangkatan dan Periode JabatanSurat Keputusan Sirkuler Dewan Komisaris No. 065/SLIS/IX/2020 tertanggal 30 September 2020 (2020-2024).

Uraian lengkap Profil Ketua Komite Audit dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris.

Basis of Appointment and Term of OfficeBoard of Commissioners’ Circular Decision Letter No. 065/SLIS/IX/2020 date 30 September 2020 (2020-2024).

Complete description of the Chairman of the Audit Committee profile can be found in the Board of Commissioners Profile.

Ari BinsarAnggota Komite AuditAudit Committee Member


Riwayat Pendidikan Diploma IV dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (1992).

Riwayat Jabatan Sebelumnya• Manajer Audit Kantor Akuntan Publik Rama

Wendra (McMillan Woods) (2017-2018);• Konsultan Pembuatan E-Audit Inspektorat

Jenderal Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (2016);

• Manajer Audit Kantor Akuntan Publik Subandi, H. Rudolf Ritonga & Partner (2015-2016);

• Manager Keuangan, Akuntansi, dan Pajak PT Trikarya Megah Utama (2015);

• General Manager Keuangan dan Administrasi PT Sanggam Kahuripan Indonesia (2013-2014);

• General Manager Keuangan dan Administrasi PT Sabhantara Rawi Sentosa (Matahari Kahuripan Group) (2013-2014);

• Kepala Internal Audit PT Medco Agro dan Entitas Anak (2008-2013); dan

• Konsultan Keuangan, Akuntansi, dan Pajak RSIA Budi Asih (2008-2009).


Education Background Diploma IV from State College of Accountancy (1992).

Career History• Audit Manager of Rama Wendra (McMillan

Woods) Public Accounting Firm (2017-2018);• E-Audit Design Consultant for Inspector

General of the Ministry of Defense of the Republic of Indonesia (2016);

• Audit Manager of Subandi, H. Rudolf Ritonga & Partner Public Accounting Firm (2015-2016);

• Manager of Finance, Accounting, and Tax of PT Trikarya Megah Utama (2015);

• General Manager of Finance and Administration of PT Sanggam Kahuripan Indonesia (2013-2014);

• General Manager of Finance and Administration of PT Sabhantara Rawi Sentosa (Matahari Kahuripan Group) (2013-2014);

• Head of Internal Audit of PT Medco Agro and Subsidiaries (2008-2013); and

• Consultant for Finance, Accounting, and Tax for RSIA Budi Asih (2008-2009).

Umur Age


Domisili Domicile

Indonesia


Indonesia


Damar Anggota Komite Audit

Audit Committee Member


Riwayat Pendidikan Sarjana Akuntansi dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (2015).

Riwayat Jabatan Sebelumnya dan Rangkap Jabatan Saat Inia. Senior Auditor KAP Suganda Akna Suhri &

Rekan (sejak 2016);b. Tim Audit di berbagai perusahaan, yang

meliputi:• PT Metropolis Propertindo Utama (2016);• PT Fastel Sarana Indonesia (2016);• PT Surveyor Indonesia (Persero) (2016-

2017);• PT Panca Budi Idaman Tbk (2016-2017);• PT Jasnita Telekomindo (2016);• PT Nusa Sejahtera Kharisma (2016);• PT Polytech Indo Hausen (Panca Budi Grup)

(2016 - 2017);• PT Chemo Prima Mandiri (2017);• PT Arkha Jayanti Persada (2018);• PT Gaya Abadi Sempurna (Selis Grup) (2018);• PT Damai Sejahtera Abadi (UFO Grup) (2019);• PT Bintang Jasa Selaras (2019); dan• PT Patria Anugerah Sentosa (2019).

Hubungan AfiliasiTidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.



Education Background A Bachelor of Accounting degree from Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (2015).

Career History and Concurrent Position

a. Senior Auditor at KAP Suganda Akna Suhri & Partners (since 2016);

b. Audit teams in various companies, which include:• PT Metropolis Propertindo Utama (2016);• PT Fastel Sarana Indonesia (2016);• PT Surveyor Indonesia (Persero) (2016-2017);

• PT Panca Budi Idaman Tbk (2016-2017);• PT Jasnita Telekomindo (2016);• PT Nusa Sejahtera Kharisma (2016);• PT Polytech Indo Hausen (Panca Budi Group)

(2016 - 2017);• PT Chemo Prima Mandiri (2017);• PT Arkha Jayanti Persada (2018);• PT Gaya Abadi Sempurna (Selis Group) (2018);• PT Damai Sejahtera Abadi (UFO Group) (2019);• PT Bintang Jasa Selaras (2019); and• PT Patria Anugerah Sentosa (2019).

AffiliationDoes not have any affiliate relationship with member of the Board of Comissioners, Board of Directors as well as Main and Controlling Shareholders.


Rangkap Jabatan Saat Ini• Komisaris PT Kagum Jaya Sakti (sejak 2018);• Anggota Komite Audit PT Kagum Jaya Sakti (sejak 2018);• Anggota Komite Audit PT Indah Prakarsa Sentosa Tbk (sejak 2018);

dan• Direktur PT Strategis Prima Konsultanindo (sejak 2018).



Concurrent Position• Commisioner of PT Kagum Jaya Sakti (since 2018);• Audit Committee Member of PT Kagum Jaya Sakti (since 2018);• Audit Committee Member of PT Indah Prakarsa Sentosa Tbk (since

2018); and• Director of PT Strategis Prima Konsultanindo (since 2018).



Umur Age


Domisili Domicile

Bogor


Indonesia


Profil Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee Profile

Ir. Hadi Avilla TamzilKetua Komite Nominasi dan RemunerasiHead of the Nomination and Remuneration Committee

Dasar Pengangkatan dan Periode JabatanSurat Keputusan Dewan Komisaris No. 002/SK.Dekom/GAS/VI/2019 tanggal 27 Juni 2019 (2019-2024).

Uraian lengkap Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris.

Basis of Appointment and Term of OfficeBoard of Commissioners Decree Letter No. 002/SK.Dekom/GAS/VI/2019 dated 27 June 2019 (2019-2024).

Complete description of the Head of the Nomination and Remuneration Committee can be found in the Board of Commissioners Profile.

HerlantoAnggota Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee Member


Riwayat Pendidikan Sarjana Sipil dari Universitas Islam Indonesia (1986).

Riwayat Jabatan Sebelumnya• Direktur PT Juara Bike (2011-2016);• Direktur PT Juara Indonesia (2010-2016);• Direktur Perseroan (2008-2016);• Direktur PT Goldjade International

(2006-2011);• Direktur PT Tamson Mulia (2002-2016); dan• Kontraktor PT Shimizu Corporation

(1987–2002).

Rangkap Jabatan Saat IniMarketing Sales Perseroan (sejak 2019).




Education Background Bachelor of Civil Engineering from Universitas Indonesia Islamic (1986).

Career History• Director of PT Juara Bike (2011-2016);• Director of PT Juara Indonesia (2010-2016);• Director of the Company (2008-2016);• Director of PT Goldjade International

(2006-2011);• Director of PT Tamson Mulia (2002-2016); and• Contractor for PT Shimizu Corporation

(1987–2002).

Concurrent PositionSales Marketing for the Company (since 2019).



Umur Age


Domisili Domicile

Indonesia


Indonesia


Santi HermanAnggota Komite Nominasi dan Remunerasi

Nomination and Remuneration Committee Member


Riwayat Pendidikan Sarjana Akuntansi dari Universitas Tarumanagara (1998).

Rangkap Jabatan Saat IniHRD Manager, Finance Manager, and Export Import Manager Perseroan (sejak 2006).




Education Background Bachelor of Accounting from Universitas Tarumanagara (1998).

Concurrent PositionHRD Manager, Finance Manager, and Export Import Manager the Company (since 2006).



Umur Age


Domisili Domicile

Indonesia


Indonesia


Profil Kepala Unit Audit InternalHead of Internal Audit Unit Profile

AgustinaKepala Unit Audit InternalHead of Internal Audit Unit

Dasar PengangkatanSurat Keputusan Direksi No. 001/SK.Dir/GAS/VIII/2019 tanggal 20 Agustus 2019.

Riwayat Pendidikan Sarjana Akuntansi dari Universitas Tarumanagara (2006).

Riwayat Jabatan Sebelumnya• Finance and Accounting Manager PT Juara

Indonesia (2010-2019);• Finance and Accounting Manager PT Tamson

Mulia (2007-2014); dan• Finance and Accounting Manager PT Goldjade

International (2006-2011).

Rangkap Jabatan Saat IniTidak ada.

Sertifikasi KeahlianTidak ada.


Basis of AppointmentBoard of Directors Decree Letter No. 001/SK.Dir/GAS/VIII/2019 dated 20 August 2019.

Education Background Bachelor of Accounting from Universitas Tarumanagara (2006).

Career History• Finance and Accounting Manager of

PT Juara Indonesia (2010-2019);• Finance and Accounting Manager of

PT Tamson Mulia (2007-2014); and• Finance and Accounting Manager of

PT Goldjade International (2006-2011).

Concurrent PositionNone.

Expertise CertificationNone.


Umur Age


Domisili Domicile

Indonesia


Indonesia

Profil Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary Profile

Wilson TeohSekretaris PerusahaanCorporate Secretary

Dasar PengangkatanSurat Keputusan Direksi No. 001/SK.Dir/GAS/VI/2019 tanggal 27 Juni 2019.

Uraian lengkap terkait Profil Sekretaris Perusahaan dapat dilihat pada Profil Direksi.

Basis of AppointmentBoard of Directors Decree Letter No. 001/SK.Dir/GAS/VI/2019 dated 27 June 2019.

Complete description regarding the Corporate Secretary Profile can be found in the Board of Directors Profile.


Profil KaryawanHuman Resources Profile

Pada tahun 2020, karyawan Perseroan dan Entitas Anak berjumlah 166 orang, menurun 2,35% dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini dikarenakan beberapa karyawan mengundurkan diri.

Komposisi Karyawan berdasarkan Jenjang UsiaEmployee Composition based on Age

UraianDescription

2020 2019

PerseroanCompany

Entitas Anak Subsidiary

PerseroanCompany


Total % Total % Total % Total %

<30 tahun / <30 years 10 21.28 42 35.29 5 11.90 50 39.06

31-40 tahun / 31-40 years 17 36.17 33 27.73 17 40.48 39 30.47

41-50 tahun / 41-50 years 17 36.17 32 26.89 18 42.86 28 21.88

>50 tahun / >50 years 3 6.38 12 10.08 2 4.76 11 8.59

Total 47 100.00 119 100.00 42 100.00 128 100.00

Komposisi Karyawan berdasarkan Jenjang ManajemenEmployee Composition based on Management Level

UraianDescription

2020 2019

PerseroanCompany


PerseroanCompany



Manager / Manager 1 2.13 7 5.88 1 2.38 7 5.47

Staf / Staff 21 44.68 74 62.18 19 45.24 38 29.69

Non Staf / Non Staff 25 53.19 38 31.93 22 52.38 83 64.84

Total 47 100.00 119 100.00 42 100.00 128 100.00

Komposisi Karyawan berdasarkan Tingkat PendidikanEmployee Composition based on Education Level

UraianDescription

2020 2019

PerseroanCompany


PerseroanCompany



<SMA / <High School 13 27.66 8 6.72 13 30.95 7 5.47

SMA / High School 31 65.96 95 79.83 26 61.90 105 82.03

Diploma / Diploma 1 2.13 2 1.68 1 2.38 1 0.78

S1 / Bachelor 2 4.26 14 11.76 2 4.76 15 1.72

S2 / Master Degree - - - - - - - -

Total 47 100.00 119 100.00 42 100.00 128 100.00

In 2020, the Company and Subsidiary’s employees consisted of 166 people, a decrease by 2.35% compared to the previous year. This was because several employees have resigned.


Komposisi Karyawan berdasarkan Status KaryawanEmployee Composition based on Employee States

UraianDescription

2020 2019

PerseroanCompany


PerseroanCompany



Tetap / Permanent 47 100.00 119 100.00 42 100.00 128 100.00

Tidak Tetap / Non-Permanent - - - - - - - -

Total 47 100.00 119 100.00 42 100.00 128 100.00

Pengembangan Kompetensi Karyawan

Perseroan melakukan pengembangan kualitas dan kompetensi karyawan agar seluruh karyawan dapat terus berkontribusi positif terhadap tujuan usaha dan bisnis Perseroan. Selama tahun 2020, Perseroan tidak mengikutsertakan karyawan untuk mengikuti berbagai kegiatan pelatihan dan pendidikan. Namun, Perseroan telah merencanakan untuk mengikuti pelatihan dan pendidikan pada tahun berikutnya.

Employee Competency Development

The Company develops employee quality and competency so that all employees can continue to contribute positively to the Company’s business and business goals. Throughout 2020, the Company did not send its employees to participate in any training and education activities. However, the Company has planned to send its employees to attend training and education programs in the following year.

Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition

UraianDescription

Jumlah SahamTotal Shares


Nilai NominalNominal Value

(Rp)

Kepemilikan Ownership

(%)

Mencapai 5% atau Lebih / Ownership of 5% or More

PT Selis Investama Indonesia 1,425,000,000 71,250,000,000 71.25

Di Bawah 5% / Ownership Below 5%

Tjoa King Hoa 75,000,000 3,750,000,000 3.75

Masyarakat <5%Public <5%

500,000,000 25,000,000,000 25.00

Total 2,000,000,000 100,000,000,000 100.00


Komposisi Kepemilikan Saham berdasarkan Status KepemilikanShare Ownership Composition based on Ownership Status

Uraian Description

Total InvestorNumber of Investor




(%)

Institusi Asing / Foreign Institution 5 28,500 0.00

Institusi Lokal / Local Institutions 1 1,425,000,000 71.25

Individu Asing / Foreign Individual 5 288,876,300 14.44

Individu Lokal / Local Individual 480 286,095,200 14.30

Total 491 2,000,000,000 100.00

Komposisi Kepemilikan Saham Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners and Board of Directors Share Ownership Composition

Uraian Description

JabatanPosition



Nilai NominalNominal Value

(Rp)


(%)

Dewan Komisaris / Board of Commissioners

Tjoa King Hoa Komisaris UtamaPresident Commisioner

75,000,000 3,750,000,000 3.75

Ir. Hadi Avilla Tamzil Komisaris IndependenIndependent Commissioner

- - -

Direksi / Board of Directors

Edi Hanafiah Kwanto Direktur UtamaPresident Director

- - -

Wilson Ng DirekturDirector

- - -

Wilson Teoh DirekturDirector

- - -


Pemegang Saham Utama dan PengendaliMain and Controlling Shareholders

Kronologi Pencatatan SahamChronology of Stock Listing

PT Selis Investama Indonesia Tjoa King Hoa Masyarakat <5%Public <5%


Berdasarkan struktur tersebut, Pemegang Saham Utama dan Pengendali Perseroan adalah PT Selis Investama Indonesia yang merupakan bagian dari Grup yang dimiliki oleh keluarga Tjoa King Hoa yang berbasis di Jakarta

Based on this structure, the Company’s Main and Controlling Shareholder is PT Selis Investama Indonesia which is part of a Group owned by the Tjoa King Hoa family based in Jakarta.

Pada 3 Oktober 2019, Perseroan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia. Perseroan menawarkan 500.000.000 saham baru atau 25,00% dari jumlah seluruh modal ditempatkan dan disetor Perseroan dengan nilai nominal Rp50,- per saham. Sedangkan, saham Perseroan ditawarkan dengan harga Rp115 per saham. Saham yang ditawarkan seluruhnya terdiri dari saham biasa atas nama yang berasal dari portepel. Selain itu, Perseroan juga akan memberikan hak yang sama kepada seluruh Pemegang Saham atas pembagian dividen, mengeluarkan suara dalam RUPS, pembagian saham bonus, sisa kekayaan Perseroan dalam hal terjadi likuidasi, dan hak memesan efek terlebih dahulu.

Uraian Description

Tanggal Pelaksanaan

Implementation Date

Jumlah Saham yang Diterbitkan

Total Issued Shares

(Lembar Saham / Share)

Harga NominalPar Value

(Rp)

Harga Penawaran

Offering Price(Rp)

Jumlah Saham Beredar

Total Outstanding Shares


Nama Bursa Efek

The Name of the Stock

Exchange

Penawaran Umum Perdana Saham Initial Public Offering

3 Oktober 20193 October 2019

500,000,000 50 115 2,000,000,000 Bursa EfekIndonesiaIndonesia Stock Exchange

On 3 October 2019, the Company listed its shares on the Indonesia Stock Exchange. The Company offers 500,000,000 new shares or 25.00% of the total issued and paid up capital of with a par value of Rp50 per share. Meanwhile, the Company’s shares are offered at a price of Rp115 per share. All shares are ordinary shares. In addition, the Company will also give equal rights to all Shareholders on dividend distribution, voting right at the GMS, distribution of bonus shares, the remaining of Company assets in the event of liquidation, and the shares preemptive right.

71.25% 3.75% 25.00%


Entitas Anak, Perusahaan Asosiasi, dan Perusahaan VenturaSubsidiaries, Associate Companies, and Venture Companies

Pada tahun 2020, Perseroan memiliki 1 Entitas Anak, yaitu PT Juara Bike, dan 1 Perusahaan Ventura, yaitu PT Selis Retail Indonesia. Sementara itu, Perseroan tidak memiliki perusahaan asosiasi. Uraian tentang Entitas Anak Perseroan dijelaskan sebagai berikut.

In 2020, the Company has 1 Subsidiary, namely PT Juara Bike, and 1 Venture Companies, namely PT Selis Retail Indonesia. The Company does not have any associate companies. The description of the Subsidiary is explained as follows.

Kronologi Pencatatan Efek LainnyaChronology of Other Securities Listing

Struktur KorporasiCorporate Structure

Selama tahun 2020, Perseroan tidak melakukan pencatatan efek lainnya selain saham.

During 2020, the Company did not list other securities aside from shares.

PT Selis Investama Indonesia

Masyarakat <5%Public <5%

PT Juara Bike

Tjoa King Hoa

3.75% 99.00%

71.25%

1.00%

25.00%

PT GAYA ABADI SEMPURNA TBK


Subsidiary Information

MEDIA SOSIAL Social Media

selis.indonesia

@selisindonesia

selis indonesia

selis indonesia

Beroperasi sejak 2011 Operating since 2011

21 Maret 201121 March 2011

Bidang perindustrian, perdagangan, perbengkelan, dan jasa.Industry, trading, workshop, and service sectors.

PT Juara BikeJl. Raya Serang KM 14 No. 8Kp. Pengkolan, Kel. Pasir Gadung, Kec. Cikupa Tangerang, Banten

TAHUN BEROPERASI Year of Operation


BIDANG USAHA Business Field : (021) 591 6955

: (021) 591 6955

: [email protected]

: www.selis.co.id

TOTAL ASET SEBELUM ELIMINASITotal Assets Before Elimination

SUSUNAN PENGURUSThe Management Composition

Rp243,899,321,832,-


99.00% 1.00%

Tjoa King HoaPT Gaya Abadi Sempurna TbkKomisaris Utama / President CommissionerTjoa King HoaDirektur Utama / President DirectorEdi Hanafiah Kwanto

Didirikan berdasarkan Akta Notaris Muhammad Kholid Artha SH, No. 69 tanggal 21 Maret 2011, Notaris di Tangerang. Akta pendirian telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sesuai Surat Keputusan No. AHU-16821.AH.01.01 tanggal 4 April tahun 2011.

Established based on Notarial Deed Muhammad Kholid Artha SH, No. 69 dated 21 March 2011, Notary in Tangerang. The deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in accordance with Decree Letter No. AHU-16821.AH.01.01 on 4 April 2011.


Informasi Entitas Anak


Lokasi Usaha

DealerJakarta Tangerang Jawa Barat / West Java

Jawa Tengah / Central Java Jawa Timur / East Java Bali

Sumatera / Sumatra Kalimantan / Borneo Sulawesi / Celebes

Selis CenterSC Kelapa Gading Jl. Kelapa Gading Permai, Blok A, No. 8-9

Kelapa Gading, 14240SC Pik Rukan Beach View Blok C, No. 9

PIK Island, Penjaringan Jakarta Utara

SC Bintaro Ruko Kebayoran Arcade 2 No. 8 Jl. Boulevard Bintaro Jaya Sektor 7 Pondok Jaya, Pondok Aren

SC Citayam Komplek Pertokoan Pasar Citayam Kav. 64 Jl. Raya Citayam, Bojong Pondok TerongCipayung, Depok, Jawa Barat

SC Kota Bintang Grand Kota Bintang Bekasi Blok. D6-7Jl. Raya Kalimalang , Bekasi

SC Depok Jl. Ir. H. Juanda No. 30Bakti Jaya, Sukmajaya, Depok, Jawa Barat

Selis Senayan Gedung STC, Lt. LG 100aGelora, Tanah abang, Jakarta pusat

SC Mangga Dua Mall Jl Mangga Dua Raya Ruko Mangga Dua Mall, Lt. GF No. 28 Dki Jakarta, Jakarta Pusat

SC Surabaya Ruko Promenade No. 30 (Merr) Jl. Ir. Dr. Soekarno, Surabaya

SC Pasar Baru Tangerang

Jl. Moh. Toha No. 8D Pasar Baru, Karawaci, Kota Tangerang, Banten

SC Bandung Jl. Pungkur No. 161Regol, BalonggedeKota Bandung, Jawa Barat

SC Ciputat Jl. Dewi Sartika No. 17 RT 3/2 Cipayung, Ciputat, Tangerang Selatan

SC Palembang Jl. Jend. Sudirman No. 23418 Ilir, Ilir Timur I, Kota Palembang

SC Curug Jl. Raya Plp Curug No. 22A Sukabakti, Tangerang, Banten

SC Yogyakarta Jl. Kyai Mojo No. 64 ABener, Tegalrejo, Yogyakarta, 55244

SC Kemayoran Ruko The Linq Blok F-810Jl. Trembesi PademanganJakarta Utara

SC Semarang Jl. Puri Anjasmoro Raya No. 25/1 Semarang Barat

SC Kemang Jl. Kemang Utara Ix No. 47 RT 1/1, Duren Tiga

SC Bali Jl Teuku Umar No. 216Dauh Puri Kelod, Denpasar Barat

SC Serang Jl. Maulana Hasanudin No.82 (Pasar Lama)Serang, Kota Serang

SC Serpong Jl. Raya Serpong No. 8Rukan Sentra Niaga, Pakulonan

SC Jababeka Ruko Permata Juction Jababbeka 1 Blok A11 Pasir Sari, Cikarang, Bekasi

SC Lebak Bulus Jl. Lebak Bulus Raya Blok Z.I Kav No. 21Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan

SC Jembrana Jl. Udayana No. 86 Baler Bale Agung, Negara, Jembrana

SC Daan Mogot 1 Ruko Victory 88, No. 88E Jl. Lebak Bulus Raya Blok Z.I Kav. 21Cilandak, Jakarta Selatan

SC Kuta Jl. By Pass Ngurah Rai Kompleks Ruko Citra Bali No. 4 Kelan, Tuban, Kuta, Badung, Bali

SC Kota Wisata Ruko Fresh Market FMR 6 No. 2 Perum Kota Wisata, CibuburCiangsana, Gunung Putri, Bogor

SC Singaraja Jl. Gajah Mada No. 90Banjar Jawa, Buleleng, Bali

SC Bassura City Jl. Basuki Rahmat Ruko No. 3 RT 006/010Cipinang Besar SelatanJatinegara, Kota Jakarta Timur

SC Tabanan Jl. Bypass Dr. Ir. Soekarno No. 17xTabanan, Kediri, Jawa Timur

SC Ciomas Jl. Raya Ciomas No. 289Ciomas, Kab. Bogor

SC Mataram Jl. Tumpang Sari 32D Cakranegara, Mataram, Nusa Tenggara Barat

SC Alam Sutera Jl. Jalur Sutera Timur Kav. 3A No. 3-5 Pinang, Panunggangan Timur, Kota Tangerang

SC Ubung Jl. Cokroaminoto, Ubung Kaja Denpasar Utara, Denpasar Utara, Denpasar, Bali

SC Harapan Indah Jl. Harapan indah Ruko Ifolia Blok HY 46 No. 27 Taruma jaya, Pusaka Rakyat, Kota Bekasi

SC Ciledug Jl. Hos Cokroaminoto No. 32Blok E Larangan Utara Larangan, Tangerang, Banten

SC Cengkareng Jl. Lingkar Luar Barat No. 5, RT 01/02 Cengkareng Barat, Cengkareng, Jakarta Barat

SC Rawamangun Jl. Balap Sepeda No. 61e Rawamangun, Jakarta Timur

SC Cibinong Jl. Tegar BerimanBojong Baru, Bojong Gede, Kab. Bogor

SC Karawang Jl. Raya Lampu Merah Polres KlariPerkantoran Klari Indah Blok A-17Kondang Jaya, Karawang TimurKarawang, Jawa Barat

Business Location


Selis CenterSC Citra Raya Jl. Citra Raya Boulevard

Ruko Sentra Niaga T19 No. 61Citra Raya, Kab. Tangerang, Banten

SC Cilegon Jl. Sunun Kudus Link Kelentemu Timur, RT 005/002Samangraya, Citangki, Kota Cilegon, Banten

SC Lombok/Mataram Jl. Tumpang Sari No. 32DCakranegara Timur, CakranegaraKota Mataram, Nusa Tenggaran Barat

SC Bali (Teuku Umar) Jl. Teuku Umar No. 216Dauh Puri Kauh, Denpasar BaruKota Denpasar, Bali

Market Place

www.tokopedia.com www.jd.id www.bukalapak.com www.lazada.co.id

shopee.co.id www.blibli.com www.blanja.com www.dinomarket.com

www.akulaku.com www.pasarwarga.com www.ralali.com www.ilotte.com

www.jakmall.com www.ruparupa.com www.elevenia.co.id

Kinerja Keuangan(dalam juta Rupiah / in million Rupiah)

Uraian 2020 2019 Description

Laporan Posisi Keuangan / Statement of Financial Position

Total Aset 243,899 210,122 Total Assets

Total Liabilitas 183,071 152,043 Total Liabilities

Total Ekuitas 60,828 58,079 Total Equity

Laporan Laba (Rugi) dan Penghasilan Komprehensif Lain / Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income

Penjualan 136,695 159,957 Sales

Harga Pokok Penjualan (103,613) (121,432) Cost of Goods Sold

Laba Kotor 33,082 38,524 Gross Profit

Laba Sebelum Pajak Penghasilan 4,249 8,425 Profit Before Tax Income

Laba Bersih 3,176 6,255 Net Income

Laba Komprehensif 2,749 6,446 Comprehensive Income

Financial Highlights


Perusahaan Ventura Venture Company

SOSIAL MEDIA Social Media

selis.indonesia

selisindonesia

selis indonesia

Selis Indonesia

Beroperasi sejak 2020 Operating since 2020

168

19 Juni 202019 June 2020

Bidang perdagangan, jasa, dan perbengkelan. Trading, services, and workshop sectors.

PT Selis Retail IndonesiaJl. Raya Serang KM 14 No. 8Kel. Pasir Gadung, Kec. Cikupa Tangerang, Banten

TAHUN BEROPERASI Year of Operation

JUMLAH KARYAWAN Total Employees


BIDANG USAHA Business Field : +6281 1123 2025

: [email protected]

TOTAL ASET Total Assets

SUSUNAN PENGURUSThe Management Composition

Rp1,596,890,881,-


Akta Pendirian No. 2 Deed of Establishment No. 2


Komisaris Utama / President CommissionerTjoa King HoaDirektur Utama / President DirectorWilson TeohDirektur / DirectorWilson Ng

Karyawan Employees

Tjoa King Hoa

50.00%Wilson Ng

25.00%Wilson Teoh

25.00%

Perseroan melakukan pengembangan dengan sistem kemitraan dengan PT Selis Retail Indonesia dengan seluruh sistem karyawan dan produk diberikan dari Perseroan. PT Selis Retail Indonesia berfokus pada area hunian dengan kepadatan tinggi yang memiliki kebutuhan EV yang tinggi serta perkotaan/pinggiran kota dengan jangkauan 500.000 populasi per SC. Pada tahun 2020, seluruh legalitas Selis Center, yaitu sebanyak 48 cabang berada di bawah PT Selis Retail Indonesia.

The Company developed a partnership system with PT Selis Retail Indonesia where all employee systems and products provided by the Company. PT Selis Retail Indonesia focuses on high-density residential areas that have high EV needs as well as urban/suburban areas with 500,000 people-per-SC. In 2020, all of Selis Center legalities, consisting of 48 branches, are under PT Selis Retail Indonesia.


Kinerja Keuangan


Uraian 2020 Description

Laporan Posisi Keuangan / Statement of Financial Position

Total Aset 1,597 Total Assets

Total Liabilitas 2,517 Total Liabilities

Total Ekuitas (920) Total Equity

Laporan Laba (Rugi) dan Penghasilan Komprehensif Lain / Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income

Penjualan 3,389 Sales

Harga Pokok Penjualan 2,593 Cost of Goods Sold

Laba Kotor 729 Gross Profit

Rugi Sebelum Pajak Penghasilan (1,431) Loss Before Income Tax

Rugi Bersih (1,420) Net Loss

Lembaga dan Profesi Penunjang

Supporting Profession and Institutions

Biro Administrasi EfekBureau of Securities

Administration

Akuntan PublikPublic Accounting Firm

NotarisNotary

Nama LembagaInstitution Name PT Adimitra Jasa Korpora KAP Rama Wendra

Satria Amiputra SH, MH

AlamatAddress

Rukan Kirana Boutique OfficeJl. Kirana Avenue III Blok F3 No. 5Kelapa Gading, Jakarta Utara

Gedung Manhattan Square Lt. 18Jl. TB Simatupang Kav. 1SJakarta Selatan

Menara Kuningan Lt/ 2 Suite C1–C2Jl. HR. Rasuna Said Blok X-7 Kav. 5Kuningan, Jakarta Selatan

Jasa yang DiberikanService Provided

Biaya TahunanAnnual Fee

Audit Laporan Keuangan Perseroan.Audit of the Financial Report.

Menyiapkan dan membuatkan akta RUPS Luar Biasa PerseroanPrepares deeds for the Extraordinary General Meeting of Shareholders

Periode PenugasanAssignment Period 2020 2020 2020

BiayaCost Rp40,000,000,- Rp250,000,000,- Rp22,500,000,-

Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar ModalCapital Market Supporting Profession and Institutions

Financial Highlights


Akses Informasi PerusahaanAccess to Company’s Information

Perseroan memberikan kemudahan akses informasi bagi seluruh pemangku kepentingan melalui:

The Company provide access to information for all of the stakeholders via:

Jl. Raya Serang KM 29 No.8Kp. Ilat, Kel. Gembong, Kec. BalarajaTangerang, Banten Wilson Teoh

Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary : (021) 450 9888

: (021) 452 0716

: [email protected]

: www.gaya-slis.com

Alamat Perusahaan, Entitas Anak, dan Perusahaan VenturaCompany, Subsidiary, and Venture Company Addresses

PT Gaya Abadi Sempurna TbkJl. Raya Serang KM 29 No. 8Kp. Ilat, Kel. Gembong, Kec. Balaraja Tangerang, Banten

PT Selis Retail IndonesiaJl. Raya Serang KM 14 No. 8Kel. Pasir Gadung, Kec. Cikupa Tangerang, Banten

: +6281 1123 2025

: [email protected]

Alamat Perusahaan

Company Address

Perusahaan Ventura Venture

Company

: (021) 450 9888

: (021) 452 0716

: [email protected]

: www.gaya-slis.com

PT Juara BikeJl. Raya Serang KM 14 No. 8Kp. Pengkolan, Kel. Pasir Gadung, Kec. Cikupa Tangerang, Banten

Alamat Entitas Anak

Subsidiary Address

: (021) 591 6955

: (021) 591 6955

: [email protected]

: www.selis.co.id


ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

Management Discussion and Analysis


Pandemi Covid-19 yang menyebar di berbagai negara memberikan dampak buruk terhadap kinerja perekonomian global. Hal ini disebabkan pengendalian krisis kesehatan yang berdampak pada krisis ekonomi ini mendorong pemerintah untuk mengambil kebijakan pembatasan mobilitas untuk menekan penyebaran virus. Hal ini menyebabkan kinerja konsumsi, investasi, dan produksi di banyak negara tertekan tajam dan mengakibatkan penurunan harga komoditas dan volume perdagangan dunia. Pada akhirnya, pertumbuhan ekonomi global tercatat mengalami kontraksi sebesar 3,8% pada tahun 2020, menurun dibandingkan dengan tahun 2019 yang mencatatkan pertumbuhan sebesar 2,7%.

Untuk menjaga kondisi perekonomian global, otoritas fiskal dan moneter mengambil kebijakan yang tersinergi. Dari sisi fiskal, pemerintah negara-negara memberikan stimulus dalam jumlah yang besar mendukung daya beli masyarakat dan ketahanan sektor usaha. Sedangkan, dari sisi moneter, bank sentral berbagai negara mengeluarkan kebijakan untuk menurunkan suku bunga acuan serta melakukan injeksi likuiditas dalam jumlah besar ke sektor keuangan.

Sumber:Tinjauan Kebijakan Moneter Desember 2020, Bank Indonesia.

Tinjauan EkonomiEconomy Overview

Covid-19 pandemic that has spread in many countries all around the world has had a negative impact on the economy performance globally. The health crisis occurred afterwards which has an impact on the economic crisis has prompted the Government to impose mobility restriction policies to suppress the spread of the virus. This has resulted in sharp pressure on the performance of consumption, investment and production in many countries and consequently has resulted in a decline in commodity prices and world trade volume. In the end, global economic growth was recorded to have contracted by 3.8% in 2020, decreased significantly compared to 2019 which recorded growth of 2.7%.

To maintain global economic conditions, fiscal and monetary authorities took synergistic policies. From the fiscal side, Governments of these countries have provided a large amount of stimulus to support people’s purchasing power and the resilience in the business sector. Meanwhile, from the monetary side, Central Banks of many countries issued policies to lower their prime lending rates and inject large amounts of liquidity into the financial sector.

Source:Monetary Policy Review December 2020, Bank Indonesia.


Pemerintah terus memacu penerapan teknologi dan peningkatan investasi di sektor otomotif nasional, termasuk mengakselerasi pengembangan kendaraan listrik roda dua, tiga, serta roda empat atau lebih yang berbasis baterai listrik maupun hybrid. Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi,dan Elektronika telah merampungkan regulasi terkait peta jalan kendaraan listrik berbasis baterai listrik yang merupakan turunan Peraturan Presiden No. 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan.

Pemerintah pun telah menetapkan kebijakan dan strategi percepatan pengembangan industri kendaraan bermotor listrik berbasis baterai dalam negeri melalui tiga tahapan. Pertama, mengembangkan pasar nasional dalam jangka pendek, menengah, dan panjang, Kedua, pengembangan industri dalam jangka menengah panjang. Ketiga, pengembangan teknologi.

Berdasarkan Kementerian Perindustrian, saat ini terdapat 15 industri perakitan sepeda motor listrik yang telah mendapatkan Nomor Identifikasi Kendaraan (NIK) sebagai salah satu syarat dapat memproduksi kendaraan bermotor. Total kapasitas industri perakitan itu 877.000 unit per tahun dan menyerap 1.429 tenaga kerja.

Tinjauan IndustriIndustry Overview

The Government continues to support the application of technology and increase investment in the national automotive sector, including accelerating the development of electric battery and hybrid-based two, three and four-wheeled electric vehicles. The Directorate General of Metal, Machinery, Transportation and Electronics Industry has finalized regulations related to the electric battery-based vehicles road map, which is a derivative of Presidential Regulation No. 55 of 2019 on the Acceleration of the Battery Electric Vehicle Program for Road Transportation.

The Government has also issued policies and strategies to accelerate the development of the domestic battery-based electric motor vehicle industry through three stages. First, developing national markets in the short, medium and long term. Second, industrial development in the medium to long term. Third, technology development.

According to the Ministry of Industry, currently there are 15 electric motorcycle assembly companies that have obtained a Vehicle Identification Number (NIK) as one of the requirements for manufacturing motor vehicles. The total capacity of this assembly industry is 877,000 units per year and absorbs 1,429 workers.


Perseroan dan Entitas Anak mengklasifikasikan kegiatan usahanya menjadi kegiatan usaha penjualan komponen elektronik dan sepeda listrik. Penjelasan untuk masing-masing segmen operasi Perseroan tersebut diuraikan sebagai berikut.

Segmen Penjualan Komponen Elektronik

Proses ProduksiPerseroan melakukan impor dan perdagangan bahan baku serta pelengkap untuk produk-produk yang di produksi menjadi barang elektronik jadi atau siap pakai di Indonesia. Adapun bahan baku tersebut meliputi bermacam-macam komponen elektronik dan elektrik serta komponen kendaraan listrik dan kendaraan non listrik. Tahapan proses produksi untuk segmen penjualan komponen elektronik dapat dilihat dalam skema berikut.

Penyerahan Komponen Elektronik

Penyerahan Komponen Elektronik

Perolehan Komponen Elektronik

Perolehan Komponen Elektronik

Proses Pencarian Komponen Elektronik

Proses Pencarian Komponen Elektronik

Penerimaan Pemesanan Komponen Elektronik dan

ElektrikPenerimaan Pemesanan

Komponen Electronik dan Electrik

Secara umum proses kegiatan operasional Perseroan sebagai berikut.1. Penerimaan Pemesanan Komponen Elektronik dan Elektrik Pada proses ini untuk mengetahui komponen yang

diperlukan atau diinginkan oleh pelanggan berdasarkan kriteria dan spesifikasi yang diberikan oleh pelanggan.

2. Proses Pencarian Komponen Elektronik Perseroan akan melakukan pencarian komponen ke

pemasok-pemasok yang telah dikenal dan memiliki hubungan baik dengan Perseroan.

3. Perolehan Komponen Elektronik Setelah Perseroan melakukan proses pencarian, Perseroan

akan mendapatkan komponen sesuai dengan kriteria dan spesifikasi pesanan pelanggan dengan harga yang kompetitif.

4. Penyerahan Komponen Elektronik Komponen yang telah Perseroan dapatkan, segera oleh

Perseroan dikirimkan ke pelanggan yang memesan barang tersebut.

Tinjauan OperasionalOperational Overview

The Company and its Subsidiary classify their business activities to sales of electronic components and electric bicycles. The descriptions for each of the Company’s operating segments are as follows.

Electronic Component Sales Segment

Production ProcessThe Company conducts imports and trading activities for raw materials and supplements for products manufactured into finished or ready-to-use electronic goods in Indonesia. The raw materials include a variety of electronic and electrical components as well as electric and non-electric vehicle components. The stages of the production process for the electronic component sales segment can be seen in the following chart.

In general, the Company’s operational activities can be described as follows.1. Receives Orders of Electronic and Electrical Components for In this process, the Company tries to find out the

components needed or wanted by the customer based on the criteria and specifications provided by the customer.

2. The Process of Finding Electronic Components The Company will search components to known suppliers

that have good relations with the Company.

3. Purchase of Electronic Components After conducting the search process, the Company will

purchase components in accordance with the criteria and specifications of customer orders at competitive prices.

4. Handing Over the Electronic Components The components received by the Company are immediately

sent to the customers who ordered the goods.


Kapasitas ProduksiMenjaga agar persediaan produk selalu terkendali dan tersedia merupakan salah satu prioritas Perseroan. Seluruh fasilitas produksi lengkap tersebut berada di pabrik Entitas Anak yang berlokasi di Jl. Raya Serang KM 14 No. 8, Kp. Pengkolan, Kel. Pasir Gadung, Kec. Cikupa. Pada tahun 2020, total produksi yang mampu dicapai Perseroan sebanyak 138.108 unit, menurun dibandingkan tahun sebelumnya yang mampu mencapai 190.346 unit. Penurunan ini dikarenakan situasi pandemi.

Segmen Penyediaan dan Penjualan Sepeda Listrik

Proses ProduksiTahapan proses produksi untuk segmen penyediaan dan penjualan sepeda listrik dilihat dalam skema berikut.

SandblastingRinsingPhosphatingSurface ConditioningRinsingDegreasingPretreatment

CorrectingWeldingCorner CuttingBendingSwagingPressingPolishingCuttingMetal

Processing

Clear Coating

Decal Transfer

Color Painting

Basecoat Painting

Painting and Drying

TransferPackingQuality ControlAssemblingAssembling

Metal ProcessingMerupakan proses awal dari proses produksi, yaitu secara berturut-turut pembuatan kerangka dasar sepeda listrik dengan tahapan sebagai berikut.1. Cutting Proses pemotongan pipa besi berdasarkan ukuran-ukuran

yang dibutuhkan untuk membuat kerangka sepeda listrik sesuai dengan masing-masing tipe.

2. Polishing Proses pipa yang telah dipotong sesuai dengan ukuran

masing-masing pipa, dihaluskan atau dilas permukaannya agar permukaan pipa lebih halus.

3. Pressing Proses penekanan pada pipa besi untuk ke proses

selanjutnya.4. Swaging Proses penyambungan pipa dengan diameter yang sama

dengan cara pengelasan.5. Bending Proses pembengkokan pipa menggunakan tekanan mesin.

Production CapacityOne of the the Company’s main prioritieis is to maintain its product inventory to be always controlled and available. All of the production facilities are located at the Subsidiary’s factory on Jl. Raya Serang KM 14 No. 8, Kp. Pengkolan, Kel. Pasir Gadung, Kec. Cikupa. In 2020, the Company achieved total production of 138,108 units, decrease compared to the previous year of 190,346 units. Decrease was due to pandemic situation.

Electric Bicycles Supply and Sales Segment

Production processThe stages of the production process for electric bicycles supply and sale segment can be found in the following scheme.

Metal ProcessingThis is the initial process of the production process, which is a series of activities in making basic frame of an electric bicycle. This process consists the following stages.1. Cutting The process of cutting iron pipes based on the

measurements needed to make an electric bicycle frame in accordance with each type.

2. Polishing The process where pipes that have been cut according to

its respective sizes are polished or welded so that the pipe surface is smoother.

3. Pressing The process of suppressing the iron pipe for the next

process.4. Swaging The process of connecting pipes with the same diameter by

means of welding.5. Bending The process of bending the pipe using machine pressure.


6. Corner Cutting Proses pemotongan sudut pipa yang akan disesuaikan

dengan ukurannya masing-masing.7. Welding Proses selanjutnya pipa-pipa tersebut disambungkan

dan dirangkai berdasarkan ukuran masing-masing tipe, sehingga membentuk kerangka dasar.

8. Correcting Proses akhir dari metal processing, memeriksa atau

mengkoreksi dari kerangka tersebut sesuai dengan hasil quality control dari metal processing.

PretreatmentMerupakan proses kedua dalam proses produksi, yaitu secara berturut-turut merupakan rangkaian proses pengkondisian awal atau proses pelapisan cairan senyawa agar tidak mudah korosif dan sebelum proses pengecatan, dengan tahapan sebagai berikut.1. Degreasing Proses untuk menghilangkan kotoran yang terdapat pada

kerangka pipa.2. Rinsing Proses pembilasan dari proses sebelumnya guna untuk

melanjutkan proses selanjutnya.3. Surface Conditioning Proses pengkondisian permukaan untuk mempercepat

reaksi dari proses phosphating.4. Phosphating Proses pencelupan kerangka ke dalam asam phosphate

dan senyawa lainnya yang berfungsi guna melindungi permukaan logam secara keseluruhan (agar tidak mudah korosif).

5. Rinsing Setelah proses pencelupan, selanjutnya kerangka tersebut

dibilas kembali agar kerangka dapat dilanjutkan ke proses selanjutnya.

6. Sandblasting Proses pembersihan permukaan dengan cara menembakkan

partikel pasir ke kerangka, sehingga permukaan pipa menjadi bersih dan sedikit kasar, selanjutnya dilakukan proses quality control atas hasil seluruh rangkaian pada proses pretreatment.

Painting and DryingMerupakan proses pengecatan warna dan pengeringan, dengan tahapan kegiatan sebagai berikut.1. Basecoat Painting Proses pengecetan warna dasar (putih).2. Color Painting Proses pengecatan warna dengan cat khusus agar kerangka

tidak mudah tergores berdasarkan warna sepeda sesuai masing-masing tipe.

3. Decal Transfer Proses penempelan stiker “SELIS” dengan tujuan agar

stiker tidak mudah lepas.4. Clear Coating Proses lapisan cat akhir pada proses painting and drying

agar warna cat lebih tahan lama.

6. Corner Cutting The process of cutting the end of the pipes that will be

adjusted to their respective sizes.7. Welding The process where pipes are connected and arranged

according to their respective type sizes, thus forming a basic frame.

8. Correcting The final process of metal processing, by checking or repair

the frame in accordance with the results of quality control of the metal processing.

PretreatmentThis is the second process in the production process, which is a series of initial conditioning processes or the process of coating a liquid compound so the frame will not get corrosive easily and this is done before the painting process. This process consists the following stages.1. Degreasing The process to remove impurities found in the pipe frame.

2. Rinsing The rinsing process from the previous process before

continuing to the next process.3. Surface Conditioning The surface conditioning process to accelerate the reaction

of the phosphating process.4. Phosphating The process of immersing the frame into phosphoric acid

and other compounds that will protect the metal surface (so it will not get corrosive easily).

5. Rinsing After the phosphating process, the frame is rinsed again so

the frame can be taken to the next process.

6. Sandblasting The process of cleaning the surface by firing sand particles

into the frame, so the pipe surface becomes clean and slightly rough, then a quality control process is carried out on the results of the whole activities in the pretreatment process.

Painting and DryingThis is a process of color painting and drying. This process consists the following stages.1. Basecoat Painting The process of painting basic colors (white).2. Color Painting The process of painting with special paint so the frame will

not be easily scratched based on the color of each bicycle type.

3. Decal Transfer The process of attaching the sticker “SELIS” so the sticker

cannot be easily removed.4. Clear Coating The final paint coating process in the painting and drying

process so the paint will be more durable.


AssemblingMerupakan proses perakitan secara semi-manual, untuk selanjutnya menjadi sepeda listrik seutuhnya sesuai dengan masing-masing tipe dengan tahapan sebagai berikut.1. Assembling Proses perakitan kerangka dengan komponen penunjang

lainnya sampai dengan komponen yang utuh secara permanen.

2. Quality Control Proses pengecekan dari proses perakitan agar tidak ada

komponen yang terlewatkan.3. Packing Proses pengemasan produk dengan teknik khusus,

sehingga tidak merusak produk jadi.4. Transfer Proses pengiriman produk jadi kepada pelanggan, dealer,

showroom, dan lain sebagainnya sesuai permintaan yang diterima.

Kapasitas ProduksiSetiap proses produksi yang dijalankan oleh Perseroan memiliki kapasitas yang berbeda-beda. Hal tersebut dikarenakan tidak seluruh tipe produk melewati seluruh tahapan proses produksi. Berikut kapasitas produksi pada setiap proses produksi.

(dalam unit, kecuali dinyatakan lain / in unit, unless stated otherwise)

Uraian 2020 2019Kenaikan (Penurunan)

Increase (Decrease) Description(Unit) (%)

Metal Processing 5,484 6,748 (1,264) (18.73) Metal Processing

Pretreatment 8,336 10,415 (2,079) (19.96) Pretreatment

Painting and Drying 10,025 12,215 (2,190) (17.93) Painting and Drying

Assembling 9,197 7,429 1,768 23.80 Assembling

Total 33,042 36,807 (3,765) (10.23) Total

Kapasitas produksi per 31 Desember 2020 tercatat sebesar 33.042 unit, menurun dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar 36.807 unit. Penurunan ini khususnya dikarenakan menurunnya kapasitas produksi pada proses painting and drying sebesar 17,93% atau 2.190 unit.

Sedangkan, kemampuan penjualan Perseroan berdasarkan tipe kendaraan yang dipasarkan ditunjukkan sebagai berikut.



Increase (Decrease) Description(Unit) (%)

Sepeda Listrik 21,180 17,655 3,525 19.97 Electric Bicycle

Motor Listrik 518 1,346 (828) (61.52) Electric Motor

Kids Bicycle 71,496 92,641 (21,145) (22.82) Kids Bicycle

Sparepart and Other - - - - Sparepart and Other

Bike Accessories - - - - Bike Accessories

Total 93,194 111,642 (18,448) (16.52) Total

AssemblingThis is a semi-manual assembly process, to made a complete electric bicycle in accordance with each type. This process consists the following stages.1. Assembling The process of assembling the bicycle frame with other

supporting components until all of the components are intact permanently.

2. Quality control The checking process of the assembly process so no

components are missed.3. Packing The process of packaging products with special technique,

so not to damage the finished product.4. Transfer The process of sending finished products to the customers,

dealers, showrooms, etc. according to the requests received.

Production CapacityEach production process has a different capacity. This is because not all products types went through the same stages of the production process. The production capacities in each production process are as follows.

The production capacity as of 31 December 2020 was recorded at 33,042 units, decreased compared to the previous year which was recorded at 36,807 units. This decrease was mainly due to the decrease in production capacity in the painting and drying process by 17.93% or 2,190 units.

Meanwhile, the Company’s sales capability based on the type of vehicle marketed is described as follows.


Pada tahun 2020, Perseroan berhasil menjual sepeda listrik, motor listrik, dan kids bicycle sebanyak 93.194 unit, menurun dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 111.642 unit. Penurunan ini dikarenakan menurunnya penjualan kids bicycle sebanyak 21.145 unit. Meskipun demikian, penjualan didominasi oleh penjualan kids bicycle sebanyak 71.496 unit dan memberikan kontribusi terbesar, yakni mencapai 76,72% dari total penjualan.

Tinjauan Operasional per Segmen Operasi

Kegiatan usaha utama Perseroan adalah sebagai penjual komponen elektronik dan kendaraan listrik, yang ditunjukkan sebagai berikut.


UraianKomponen ElektronikElectronic

Component

Sepeda ListrikElectric Bicycle Total Desription

2020

Penjualan 275,103 136,695 411,798 Sales



2019

Penjualan 300,039 159,957 459,996 Sales



Kenaikan (Penurunan) / Increase (Decrease)(Rp)

Penjualan (24,937) (23,261) (48,198) Sales


Laba Kotor (309) (5,442) (5,752) Gross Profit

Kenaikan (Penurunan) / Increase (Decrease)(%)

Penjualan (8.31) (14.54) (10.48) Sales

Harga Pokok Penjualan (9.40) (14.67) (11.07) Cost of Goods Sold

Laba Kotor (0.81) (14.13) (7.52) Gross Profit

Komponen ListrikPada tahun 2020, penjualan komponen listrik pada tahun 2020 tercatat sebesar Rp275,10 miliar, menurun 8,31% dari Rp300,04 miliar di tahun 2019. Sementara itu, harga pokok penjualan juga mengalami penurunan sebesar 9,40%. Penurunan tersebut mengakibatkan laba kotor menurun sebesar 0,81% menjadi Rp37,70 miliar pada tahun 2020.

Sepeda ListrikSegmen usaha sepeda listrik pada tahun 2020 mencatatkan penjualan sebesar Rp136,70 miliar, menurun 14,54% dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp159,96 miliar. Sejalan dengan menurunnya penjualan, harga pokok penjualan juga mengalami penurunan sebesar 14,67%. Penurunan tersebut mengakibatkan laba kotor menurun sebesar 14,13% menjadi Rp33,08 miliar pada tahun 2020.

In 2020, the Company succeeded in selling 93,194 units of electric bicycles, electric motor, and kids bicycles, an decrease compared to the previous year of 111,642 units. This decrease was due to Decrease in sales of kids bicycle by 21,145 units. Nevertheless, sales were dominated by the sales of kids bicycles for 71,496 units and provided the largest contribution, reached 76.72% of total sales.

Operating Overview per Operating Segmen

The Company’s main business activities as a seller of electronic components and electric vehicles are described below.

Electrical ComponentElectrical components sales in 2020 were amountd to Rp275.10 billion, decreased by 8.31% from Rp300.04 billion in 2019. Meanwhile, the cost of goods sold also decreased by 9.40%. This has resulted in a decrease in gross profit by 0.81% to Rp37.70 billion in 2020.

Electric BicycleThe electric bicycle business segment in 2020 recorded sales amounted to Rp136.70 billion, a decrease by 14.54% compared to 2019 of Rp159.96 billion. In line with the decline in sales, the cost of goods sold also decreased by 14.67%. This has resulted a decrease in gross profit by 14.13% to Rp33.08 billion in 2020.


Profitabilitas

Rasio profitabilitas merupakan rasio yang bertujuan untuk mengetahui kemampuan Perseroan dalam memperoleh laba selama periode tertentu serta memberikan gambaran mengenai tingkat efektivitas manajemen dalam melaksanakan kegiatan operasinya.

(dalam % / in%)


Rasio Usaha Business Ratios

Rasio Laba Tahun Berjalan terhadap Total Aset 6.91 8.53 Return on Assest (ROA)

Rasio Laba Tahun Berjalan terhadap Total Ekuitas 14.83 19.13 Return on Equity (ROE)

Rasio Laba Tahun Berjalan terhadap Penjualan 6.43 6.42 Return on Sales

Rasio Profitabilitas Profitability Ratios

Margin Laba Kotor 17.19 16.64 Gross Profit Margin

Margin Laba Sebelum Bunga, Pajak, dan Depresiasi 3.85 1.65

Margin Laba Sebelum Bunga, Pajak, dan Profit Margin Before Interest, Tax and Depreciation

Margin Laba Sebelum Bunga dan Pajak 1.27 0.27 Profit Margin Before Interest and Tax

Strategi Pemasaran

Perseroan dan Entitas Anak menjalankan beberapa alternatif strategi pemasaran, sehingga produk dan merek Perseroan semakin dikenal masyarakat luas. Pemasaran dilakukan secara langsung, melalui jaringan distribusi, gerai ritel, maupun online store. Strategi pemasaran yang dilakukan adalah:

1. Penjualan Tradisional Terdapat lebih dari 400 titik jaringan penjualan (distributor,

gerai pajang, toko ritel, dan point of sales) yang tersebar di seluruh Indonesia. Jaringan penjualan ini juga memberikan jaminan layanan perawatan dan penjualan suku cadang kepada pelanggan.

2. Gerai RItel Modern Produk-produk Perseroan dipasarkan melalui gerai

ritel modern, seperti Carrefour, Giant, Transmart, Lulu, Hypermart, Gramedia, Lotte, AEON, dan Mitra 10.

Aspek PemasaranMarketing Aspect

Marketing Strategy

The Company and Subsidiary carry out several marketing strategy alternatives so that the Company’s products and brands are increasingly recognized by the wider community.Marketing is done in severa ways by direct marketing, through distribution networks, retail outlets, and online stores. The marketing strategy implemented as follows:1. Traditional Sales There are more than 400 sales network points (distributors,

display outlets, retail stores, and point of sales) spread throughout Indonesia. This sales network also guarantees customer care and sales of spare parts.

2. Modern Retail Outlets The Company’s products are marketed through modern

retail outlets such as Carrefour, Giant, Transmart, Lulu, Hypermart, Gramedia, Lotte, AEON, and Mitra 10.

Profitability

Profitability ratio is a ratio that has a purpose to determine the Company’s ability to earn profits during a certain period and to provide an overview of the Management effectiveness level in carrying out its operational activities.


3. Penjualan Online Produk Selis dipasarkan melalui official store market

place terpercaya dengan garansi uang kembali, seperti Tokopedia, Bukalapak, Shopee, Lazada.co.id, Akulaku, JD.ID, Jakmall.com, Blanja.com, Elevenia, Dinomarket.com, Pasarwarga.com, Ralali.com, Rupa-Rupa, iLotte, Blibli.com, serta aktif melalui media sosial seperti Twitter, Facebook, Instragram, dan Youtube.

4. Penjualan Langsung Perseroan dan Entitas Anak secara rutin mengikuti

kegiatan pameran produk yang berskala besar, baik di dalam maupun di luar negeri, antara lain: a. Pameran Big Bang Jakarta, Jakarta International Expo;b. Indonesia International Motor Show (IIMS), Jakarta

International Expo; c. China International Bicycle Fair, The Biggest

International Automotive Sector Trade Fair, Shanghai, China;

d. Pekan Raya Jakarta, Jakarta International Expo; dane. Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS)

2020 (ICE-BSD Jakarta).

Pangsa Pasar

Perseroan berkeyakinan bahwa posisi perusahaan di pangsa pasar domestik akan tetap bertahan meskipun berada di tengah persaingan industri yang semakin kompleks dan ketidakpastian perekonomian global dan nasional.

3. Online Sales Selis products are marketed through trusted official

store market place with a money back guarantee such as Tokopedia, Bukalapak, Shopee, Lazada.co.id, Akulaku, JD.ID, Jakmall.com, Blanja.com, Elevenia, Dinomarket.com, Pasarwarga.com , Ralali.com, RupaRupa, iLotte, Blibli.com, and also active through social media such as Twitter, Facebook, Instragram, and Youtube.

4. Direct Sales The Company and Subsidiary routinely participate in large-

scale product exhibition activities, domestic and abroad, including:a. Big Bang Jakarta Exhibition, Jakarta International Expo;b. Indonesia International Motor Show (IIMS), Jakarta

International Expo;c. China International Bicycle Fair, The Biggest

International Automotive Sector Trade Fair, Shanghai, China;

d. Pekan Raya Jakarta, Jakarta International Expo; ande. Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS)

2019 (ICE-BSD Jakarta).

Market Share

The Company believes that its position in the domestic market will remain strong even in the midst of increasingly complex industrial competition and uncertainties in the global and national economy.

KEPULAUAN RIAURiau Island2020 : 0.20%2019 : 0.25%

SUMATERASumatra2020 : 4.43%2019 : 19.08%

KEPULAUAN BANGKABangka Island2020 : 0.63%2019 : 0.64%

JAWAJava2020 : 89.75%2019 : 76.74%

KALIMANTANBorneo2020 : 1.34%2019 : 0.88% PAPUA

Papua2020 : 0.84%2019 : -

NUSA TENGGARANusa Tenggara2020 : 2.40%2019 : 2.18%

SULAWESISulawesi2020 : 0.41%2019 : 0.24%


Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian



Increase (Decrease) Description(Rp) (%)

Aset Lancar Current Assets

Bank 5,330 4,644 686 14.78 Bank

Piutang Usaha Account Receivables

Pihak Ketiga - Setelah Dikurangi Cadangan Penurunan Nilai 139,569 129,032 10,537 8.17 Third Parties – Net of Allowance

for Doubtfull Impairment Losses

Pihak Berelasi 4,961 9,234 (4,273) (46.27) Related Party

Persediaan - Setelah Dikurangi Cadangan Penurunan Nilai 166,088 131,341 34,747 26.46 Inventories – Net of Allowance for

Decline in Value of Inventories

Biaya Dibayar Dimuka 587 852 (265) (31.07) Prepaid Expense

Uang Muka - 1,206 (1,206) (100.00) Advance

Total Aset Lancar 316,536 276,308 40,227 14.56 Total Current Assets

Aset Tidak Lancar Non-Current Assets

Piutang Pihak Berelasi - 936 (936) (100.00) Due from Related Party

Aset Pajak Tangguhan 2,281 1,444 838 58.03 Deferred Tax Assets

Aset Tetap Bersih 64,784 67,311 (2,526) (3.75) Fixed Assets – Net

Total Aset Tidak Lancar 67,066 69,690 (2,624) (3.77) Total Non-Current Assets

Total Aset 383,601 345,998 37,603 10.87 Total Assets

Total AsetPer 31 Desember 2020, Perseroan mencatatkan total aset sebesar Rp383,60 miliar, meningkat 10,87% dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp346,00 miliar. Kenaikan ini disebabkan oleh naiknya total aset lancar sebesar 14,56% atau setara dengan Rp40,23 miliar.

Total Aset LancarPada tahun 2020, aset lancar tercatat sebesar Rp316,54 miliar, meningkat Rp40,23 miliar atau 14,56% dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp276,31 miliar. Meningkatnya aset lancar khususnya dikarenakan meningkatnya persediaan - setelah dikurangi cadangan sebesar Rp34,75 miliar atau 26,46% dan piutang usaha pihak ketiga - setelah dikurangi cadangan penurunan nilai sebesar Rp10,54 miliar atau 8,17%.

Total Aset Tidak LancarAset tidak lancar Perseroan pada tahun 2020 tercatat sebesar Rp67,07 miliar, menurun 3,77% dari Rp69,69 miliar pada tahun sebelumnya. Penurunan ini terutama disebabkan oleh menurunnya aset tetap bersih sebesar Rp2,53 miliar.

Tinjauan KeuanganFinancial Overview

Consolidated Statement of Financial Position

Total AssetsAs of 31 December 2020, the Company recorded total assets amounted to Rp383.60 billion, an increase by 10.87% compared to 2019 of Rp346.00 billion. This was due to an increase in total current assets by 14.56% or equivalent to Rp40.23 billion.

Total Current AssetsIn 2020, current assets were recorded at Rp316.54 billion, an increase by Rp40.23 billion or 14.56% compared to the previous year at Rp276.31 billion. The increase in current assets was mainly due to the increase in inventories – net of allowance for decline in value of inventories by Rp34.75 billion or 26.46% and account receivables from third parties – net of allowance for doubtfull impairment losses of Rp10.54 billion or 8.17%.

Total Non-Current AssetsThe Company’s non-current assets in 2020 were recorded at Rp67.07 billion, decreased by 3.77% from Rp69.69 billion in the previous year. This was mainly due to a decrease in fixed assets – net by Rp2.53 billion.





Liabilitas Jangka Pendek Short Term Liabilities

Utang Bank 109,776 63,385 46,391 73.19 Bank Loans

Utang Usaha Account Payables

Pihak Ketiga 36,970 44,499 (7,529) (16.92) Third Parties

Pihak Berelasi 433 - 433 100.00 Related Party

Utang Lain-Lain - 10,000 (10,000) (100.00) Other Payable

Utang Pajak 3,211 2,353 858 36.44 Tax Payables

Uang Muka Pelanggan - 375 (375) (100.00) Advance from Customer

Beban Akrual 1,948 2,053 (105) (5.09) Accrued Expenses

Utang Jangka Panjang yang Jatuh Tempo dalam Satu Tahun

Current Maturity of Long-Term Debts

Pinjaman Bank 15,160 12,965 2,195 16.93 Bank Loans

Utang Pembiayaan Konsumen 600 1,170 (570) (48.71) Consumer Financing Payales

Total Liabilitas Jangka Pendek 168,098 136,801 31,297 22.88 Total Short Term Liabilities

Liabilitas Jangka Pendek Long Term Liabilities

Utang Pihak yang Berelasi 1,275 12,084 (10,809) (89.45) Due from Related Parties

Utang Jangka Panjang-Setelah Dikurangi Bagian yang Jatuh Tempo Kurang dari 1 Tahun:

Long Term Liabilities – net of Current Maturities:

Pinjaman Bank 28,313 37,361 (9,049) (24.22) Bank Loans

Utang Pembiayaan Konsumen 202 420 (218) (51.92) Consumer Financing Payables

Liabilitas Imbalan Kerja Karyawan 7,053 5,052 2,001 39.62 Employee Benefit Liabilities

Total Liabilitas Jangka Panjang 36,843 54,917 (18,074) (32.91) Total Long Term Liabilities

Total Liabilitas 204,941 191,718 13,223 6.90 Total Liabilities

Total LiabilitasTotal liabilitas Perseroan tahun 2020 tercatat sebesar Rp204,94 miliar, meningkat 6,90% atau Rp13,22 miliar dibandingkan tahun 2019 yang tercatat sebesar Rp191,72 miliar. Kenaikan ini disebabkan meningkatnya liabilitas jangka pendek sebesar Rp31,30 miliar.

Total Liabilitas Jangka PendekPada tahun 2020, total liabilitas jangka pendek Perseroan tercatat sebesar Rp168,10 miliar, meningkat 22,88% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp136,80 miliar. Kenaikan ini disebabkan oleh naiknya utang bank sebesar Rp46,39 miliar.

Total Liabilitas Jangka PanjangPada tahun 2020, total liabilitas jangka panjang Perseroan tercatat sebesar Rp36,84 miliar, menurun 32,91% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp54,92 miliar. Penurunan ini terutama disebabkan oleh menurunnya utang pihak yang berelasi sebesar Rp10,81 miliar.

Total LiabilitiesThe Company’s total liabilities in 2020 were recorded at Rp204.94 billion, an increase by 6.90% or Rp13.22 billion compared to 2019 at Rp191.72 billion. This was due to an increase in short-term liabilities amounted to Rp31.30 billion.

Total Short Term LiabilitiesIn 2020, the Company’s total short-term liabilities were recorded at Rp168.10 billion, an increase by 22.88% compared to the previous year of Rp136.80 billion. This was due to an increase in bank loans amounted to Rp46.39 billion.

Total Long-term LiabilitiesIn 2020, the Company’s total long-term liabilities were recorded at Rp36.84 billion, a decrease by 32.91% compared to the previous year of Rp54.92 billion. This was mainly due to a decrease in due from related parties amounted to Rp10.81 billion.





Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 100,000 100,000 0 0.00 Issued and Fully Paid Capital

Tambahan Modal Disetor 28,188 28,188 0 0.00 Additional Paid In Capital

Tambahan Modal Disetor Lainnya: Additional Other Paid In Capital

Selisih Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali (6,897) (6,897) 0 0.00 The Difference in Business

Combination

Penghasilan Komprehensif Lainnya (284) 329 (613) (186.26) Other Comprehensive Income

Saldo Laba Retained Earnings

Sudah ditentukan penggunaannya 20,000 200 19,800 9,900.00 Appropriated

Belum ditentukan penggunaannya 37,045 31,880 5,165 16.20 Unappropriated

Total 178,052 153,700 24,352 15.84 Total

Kepentingan Non-Pengendali 608 581 27 4.73 Non-Controlling Interest

Total Ekuitas 178,660 154,281 24,380 15.80 Total Equity

Total EkuitasTotal ekuitas Perseroan tahun 2020 tercatat sebesar Rp178,66 miliar, meningkat sebesar Rp24,38 miliar atau 15,80% dari tahun sebelumnya sebesar Rp154,28 miliar. Peningkatan ekuitas terutama disebabkan oleh peningkatan saldo laba yang sudah ditentukan penggunaannya sebesar Rp19,80 miliar.

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian




Penjualan 411,798 459,996 (48,198) (10.48) Sales

Harga Pokok Penjualan (341,020) (383,466) (42,446) (11.07) Cost of Goods Sold

Laba Kotor 70,779 76,530 (5,752) (7.52) Gross Profit

Beban Penjualan (5,209) (5,318) (109) (2.06) Sales Expenses

Beban Umum dan Administrasi (14,945) (12,827) 2,118 16.51 General and Administration Expenses

Beban Keuangan (15,074) (17,307) (2,234) (12.91) Income Expenses

Beban Lain-Lain (2,851) (603) 2,247 372.45 Other Expenses

Laba Sebelum Pajak Penghasilan 32,700 40,474 (7,774) (19.21) Profit Before Income Tax

Beban Pajak Penghasilan (6,203) (10,959) (4,756) (43.40) Income Tax Expense

Laba yang Diatribusikan kepada: 26,497 29,515 (3,018) (10.22) Net Income Attributable to:

Pemilik Entitas Induk 26,465 29,452 (2,987) (10.14) The Owners of the Parent Entity

Kepentingan Non-pengendali 32 63 (31) (49.21) Non-Controlling Interests

Penghasilan Komprehensif Lain (617) 376 (994) (263.97) Other Comprehensive Income

Jumlah Laba Komprehensif yang Diatribusikan kepada: 25,880 29,891 (4,012) (13.42) Total Comprehensive Income

Attributable to:

Pemilik Entitas Induk 25,852 29,827 (3,975) (13.33) The Owners of the Parent Entity

Kepentingan Non-pengendali 27 64 (37) (57.35) Non-Controlling Interests

Laba Bersih per Saham (Rupiah Penuh) 13.23 26.68 (13) (50.41) Basic Earnings per Share (full

Rupiah)

Total EquityThe Company’s total equity in 2020 was recorded at Rp178.66 billion, an increase by Rp24.38 billion or 15.80% from the previous year of Rp154.28 billion. The increase in equity was mainly due to an increase in apprpriated retained earnings by Rp19.80 billion.

Consolidate Statement of Profit and Loss and Other Comprehensive Income


PenjualanPerseroan berhasil membukukan penjualan sebesar Rp411,80 miliar per 31 Desember 2020, menurun 10,48% atau Rp48,20 miliar dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp460,00 miliar. Hal ini disebabkan oleh menurunnya penjualan komponen listrik dan sepeda listrik yang masing-masing 8,31% dan 14,54%.

Harga Pokok PenjualanHarga pokok penjualan tercatat sebesar Rp341,02 miliar pada tahun 2020. Mengalami penurunan sebesar 11,07% dibandingkan tahun 2019 yang tercatat sebesar Rp383,47 miliar. Penurunan ini sejalan dengan menurunnya penjualan pada periode yang sama.

Laba KotorLaba kotor Perseroan pada tahun 2020 menurun 7,52% menjadi Rp70,80 miliar. Penurunan tersebut disebabkan oleh penurunan penjualan dan harga pokok penjualan yang masing-masing sebesar 10,48% dan 11,07%.

Beban PenjualanPada tahun 2020, beban penjualan Perseroan mengalami penurunan sebesar 2,06% atau Rp109 juta dari Rp5,32 miliar pada tahun 2019 menjadi Rp5,21 miliar pada tahun 2020. Penurunan ini karena menurunnya promosi, iklan dan brosur, serta pameran dan launching.

Laba Sebelum Pajak Penghasilan Penurunan laba kotor berdampak pada laba sebelum pajak penghasilan Perseroan pada tahun 2020 mengalami penurunan sebesar 19,21% atau Rp7,77 miliar menjadi Rp32,70 miliar dari tahun sebelumnya sebesar Rp40,47 miliar.

Laba Tahun BerjalanLaba tahun berjalan pada tahun 2020 tercatat sebesar Rp26,50 miliar, menurun 10,22% dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp29,52 miliar. Penurunan ini terutama karena menurunnya laba kotor sebesar Rp5,75 miliar, laba sebelum pajak penghasilan sebesar 19,21%, dan beban pajak penghasilan sebesar 43,40%.

Penghasilan Komprehensif Lain Di tahun 2020, Perseroan mencatat beban komprehensif lain sebesar Rp617 juta, lebih rendah Rp994 juta dibandingkan tahun 2019 yang mencatatkan penghasilan komprehensif lain sebesar Rp376 juta. Penurunan ini khususnya disebabkan karena pada tahun 2020 Perseroan mengalami kerugian aktuarial sebesar Rp791 juta.

SalesThe Company managed to record sales amounted to Rp411.80 billion as of 31 December 2020, a decrease by 10.48% or Rp48.20 billion compared to the previous year at Rp460.00 billion. This was due to the decline in sales of electric components and electric bicycles by 8.31% and 14.54%, respectively.

Cost of Goods SoldThe cost of goods sold was recorded at Rp341.02 billion in 2020. It was decreased by 11.07% compared to 2019 which was recorded at Rp383.47 billion. This decrease was in line with the decline in sales in the same period.

Gross ProfitThe Company’s gross profit in 2020 decreased by 7.52% to Rp70.80 billion. This was due to lower sales and cost of goods sold by 10.48% and 11.07%, respectively.

Sales ExpensesIn 2020, the Company’s sales expenses decreased by 2.06% or Rp109 million from Rp5.32 billion in 2019 to Rp5.21 billion in 2020. This was due to decreased promotion, advertisement and brochures as well as exhibition and launching expenses.

Profit Before Income TaxThe decrease in gross profit had an impact on the Company’s profit before income tax in 2020, which decreased by 19.21% or Rp7.77 billion to Rp32.70 billion from the previous year amounted to Rp40.47 billion.

Income for the YearIncome for the year in 2020 was recorded at Rp26.50 billion, a decrease by 10.22% compared to the previous year at Rp29.52 billion. This was mainly due to a decrease in gross profit by Rp5.75 billion, profit before income tax by 19.21%, and income tax expense by 43.40%.

Other Comprehensive IncomeIn 2020, the Company recorded other comprehensive expenses amounted to Rp617 million, this was a decrease by Rp994 than in 2019 which recorded other comprehensive income amounted to Rp376 million. This was mainly due to the Company experienced a loss on actuarial amounted to Rp791 million in 2020.


Laba Komprehensif Tahun BerjalanLaba komprehensif tahun berjalan Perseroan per 31 Desember 2020 mengalami penurunan sebesar 13,42% menjadi Rp25,88 miliar dari Rp29,89 miliar pada tahun 2019. Hal ini terutama disebabkan oleh menurunnya laba tahun berjalan sebesar 10,22%.

Laba per SahamLaba per saham Perseroan pada tahun 2020 tercatat sebesar Rp13,23 menurun 50,41% dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp26,68. Penurunan ini sejalan dengan menurunnya laba bersih Perseroan di tahun 2020.

Laporan Arus Kas Konsolidasian




Arus Kas untuk Aktivitas Operasi (14,597) (1,333) 13,264 995.26 Cash Flow for Operating Activities

Arus Kas untuk Aktivitas Investasi (1,411) (60,063) (58,653) (97.65) Cash Flow for Investing Activities

Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan 16,694 61,974 (45,280) (73.06) Cash Flow from Financing Activities

Kenaikan Bersih Kas dan Setara Kas 686 578 108 18.77 Net Increase in Cash and Cash

Equivalents

Kas dan Setara Kas pada Awal Tahun 4,644 4,066 578 14.21 Cash and Cash Equivalents at

Beginning of the Year

Kas dan Setara Kas pada Akhir Tahun 5,330 4,644 686 14.78 Cash and Cash Equivalents at

Ending of the Year

Arus Kas untuk Aktivitas Operasi Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas operasi per 31 Desember 2020 tercatat sebesar Rp14,60 miliar, lebih tinggi Rp13,26 atau 995,26% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp1,33 miliar. Peningkatan ini khususnya digunakan untuk pembayaran kas kepada pemasok sebesar Rp42,70 miliar.

Arus Kas untuk Aktivitas InvestasiPada tahun 2020, arus kas bersih digunakan untuk investasi menurun sebesar 97,65% menjadi Rp1,41 miliar dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp60,06 miliar. Hal ini disebabkan karena tidak adanya investasi kepada Entitas Anak.

Arus Kas dari Aktivitas PendanaanArus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas pendanaan sebesar pada tahun 2020 sebesar Rp16,69 miliar, menurun 73,06% dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp61,97 miliar. Penurunan ini terutama disebabkan oleh menurunnya penambahan modal disetor dan pembayaran pinjaman bank.

Comprehensive Income for the YearThe Company’s comprehensive income for the year as of 31 December 2020 decreased by 13.42% to Rp25.88 billion from Rp29.89 billion in 2019. This was mainly due to a decrease in income for the year by 10.22%.

Earnings per ShareThe Company’s earnings per share in 2020 was recorded at Rp13.23, decreased by 50.41% compared to 2019 at Rp26.68. This was in line with the decrease in the Company’s net profit in 2020.

Consolidated Statement of Cash Flow

Cash Flow for Operating ActivitiesNet cash flow used for operating activities as of 31 December 2020 was recorded at Rp14.60 billion. This was an increased by Rp13.26 or 995.26% than the previous year of Rp1.33 billion. This increase was mainly used for cash payments to suppliers amounted to Rp42.70 billion.

Cash Flow for Investing ActivitiesIn 2020, net cash flow used for investing activities decreased by 97.65% to Rp1.41 billion compared to the previous year of Rp60.06 billion. This was because there is no investment in the Subsidiary.

Cash Flow from Financing ActivitiesNet cash flow provided by financing activities was amounted to Rp16.69 billion in 2020, a decrease by 73.06% compared to the previous year of Rp61.97 billion. This was mainly due to a decrease in additional paid-in capital and payment of bank loans.


Kemampuan Membayar Utang

(dalam X / in X)


Rasio Likuiditas Liquidity Ratio

Rasio Lancar 1.88 2.02 Current Ratio

Rasio Cepat 0.89 1.06 Quick Ratio

Rasio Solvabilitas Solvency Ratio

Rasio Total Liabilitas terhadap Total Aset 0.53 0.55 Total Liabilities to Total Assets Ratio

Rasio Total Liabilitas terhadap Total Ekuitas 1.15 1.24 Total Liabilities to Total Equity Ratio

Rasio EBIT terhadap Beban Bunga 13.5 3.34 EBIT to Interest Expense Ratio

Rasio LikuiditasRasio lancar Perseroan pada tahun 2020 tercatat sebesar 1,88x, mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun 2019 yang tercatat sebesar 2,02x. Sedangkan, untuk rasio cepat tercatat sebesar 0,89x, menurun dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 1,06x. Meskipun kedua rasio mengalami penurunan, namun masih dalam batas aman sehingga Perseroan masih mempunyai kemampuan yang baik dalam melunasi kewajibannya.

Rasio SolvabilitasPada tahun 2020 dan 2019, rasio total liabilitas terhadap total ekuitas masing-masing tercatat sebesar 1,15x dan 1,24x. Sedangkan, rasio total liabilitas terhadap total aset tahun 2020 dan 2019 masing-masing sebesar 0,53x dan 0,55x. Kedua rasio tersebut sama-sama mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya. Penurunan ini menunjukkan bahwa Perseroan memiliki kemampuan untuk melunasi seluruh utang yang ada dengan menggunakan aset dan ekuitas yang dimiliki. Selain itu, rasio EBIT terhadap beban bunga tahun 2020 tercatat sebesar 13,5x, mengalami kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar 3,34x.

Tingkat Kolektibilitas Piutang(dalam X / in X)


Rasio Perputaran Total Aset 1.13 1.60 Total Assets Turnover Ratio

Rasio Perputaran Persediaan (2.29) (3.16) Inventory Turnover Ratio

Rasio Perputaran Piutang 2.91 4.63 Receivables Turnover Ratio

Rasio perputaran total aset pada tahun 2020 dan 2019 masing-masing sebesar 1,13x dan 1,60x. Sedangkan, rasio perputaran persediaan tahun 2020 dan 2019 masing-masing adalah sebesar -2,29x dan -3,16x. Sementara itu, rasio perputaran piutang tahun 2020 dan 2019 masing-masing adalah sebesar 2,91x dan 4,63x. Hasil perhitungan ketiga rasio tersebut menunjukkan efektivitas Perseroan dalam mengelola aset, persediaan, dan piutangnya untuk memperoleh pendapatan.

Debt Payment Capability

Liquidity RatioThe Company’s current ratio in 2020 was recorded at 1.88x, a decrease compared to 2019 at 2.02x. Meanwhile, the quick ratio was recorded at 0.89x, decreased from 1.06x in the previous year. Although both ratios have decreased, they were still within safe limits so the Company still has a good ability to pay off its obligations.

Solvency RatioIn 2020 and 2019, the total liabilities to total equity ratio was recorded at 1.15x and 1.24x, respectively. Meanwhile, the total liabilities to total assets ratio in 2020 and 2019 was 0.53x and 0.55x, respectively. Both ratios have decreased compared to the previous year. This decrease showed that the Company has the ability to pay off all existing debts using assets and capital owned by the Company. In addition, EBIT to interest expense ratio in 2020 was recorded at 13.5x, increased compared to the previous year at 3.34x.

Receivable Collectability Rate

The total asset turnover ratio in 2020 and 2019 was recorded at 1.13x and 1.60x, respectively. Meanwhile, the inventory turnover ratio in 2020 and 2019 was recorded at -2.29x and -3.16x, respectively. Meanwhile, accounts receivable turnover in 2020 and 2019 were recorded at 2.91x and 4.63x, respectively. The results of the calculation of the three ratios indicate the effectiveness of the Company in managing its assets, inventories and receivables to obtain revenue.


Struktur Modal dan Kebijakan Manajemen

Kebijakan Struktur ModalTujuan Perseroan dalam mengelola permodalan adalah untuk mempertahankan kelangsungan usaha guna memberikan imbal hasil kepada Pemegang Saham dan manfaat kepada pemangku kepentingan lainnya serta menjaga struktur modal yang optimal untuk mengurangi biaya modal.

Perseroan secara aktif dan rutin menelaah dan mengelola struktur permodalan untuk memastikan struktur modal dan hasil pengembalian ke Pemegang Saham yang optimal, dengan mempertimbangkan kebutuhan modal masa depan dan efisiensi modal Perseroan, proyeksi profitabilitas masa sekarang dan yang akan datang, proyeksi arus kas operasi, proyeksi pengeluaran barang modal, dan proyeksi peluang investasi yang strategis. Untuk mempertahankan atau menyesuaikan struktur modal, Perseroan dapat menyesuaikan jumlah dividen yang dibayar kepada Pemegang Saham, menerbitkan saham baru atau menjual aset untuk mengurangi utang.

Perseroan memonitor permodalan berdasarkan rasio gearing konsolidasian dan rasio laba yang disesuaikan terhadap bunga konsolidasian. Rasio gearing dihitung dengan membagi pinjaman bersih dengan jumlah modal.


Total Pinjaman 204,941 191,718 Total Loans

Dikurangi: Bank 5,330 4,644 Less: Banks

Pinjaman Bersih 199,611 187,074 Net Loans

Total Ekuitas 178,660 154,281 Total Equity

Total Modal 100,000 100,000 Total Capital

Rasio Gearing (%) 1.21 1.21 Gearing Ratio (%)

Investasi Barang Modal

Pada tahun 2020, Perseroan telah merealisasikan investasi barang modal yang bertujuan untuk mendukung kelancaran kegiatan operasional Perseroan. Investasi barang modal tersebut meliputi:



Tanah - 16,008 Land

Bangunan 485 3,507 Buildings

Kendaraan 682 808 Vehicles

Mesin dan Peralatan 693 683 Machines and Equipment

Inventaris Kantor 297 446 Office Supplies

Total 2,157 21,452 Total

Capital Structure and Management Policy

Capital Structure PolicyThe Company’s purpose in managing capital is to maintain business continuity to provide returns to the Shareholders and benefits to other stakeholders as well as to maintain an optimal capital structure to reduce the cost of capital.

The Company actively and routinely reviews and manages the capital structure to ensure optimal capital structure and returns to the Shareholders, taking into account the Company’s future capital requirements and capital efficiency, projections of present and future profitability, projected operating cash flows, projected capital goods expenditures, and projections of strategic investment opportunities. To maintain or adjust the capital structure, the Company may adjust the amount of dividends paid to the Shareholders, issue new shares or sell assets to reduce debt.

The Company monitors its capital based on the consolidated gearing ratio and adjusted profit to interest ratio. The gearing ratio is calculated by dividing the net loan by the total capital.

Investament in Capital Goods

In 2020, the Company has realized capital goods investment that has a purpose to support a smooth Company’s operation. Investments in capital goods include:


Ikatan Material Terkait Investasi Barang Modal

Hingga akhir tahun 2020, Perseroan tidak memiliki ikatan material terkait investasi barang modal. Seluruh aktivitas investasi barang modal menggunakan anggaran yang telah dialokasikan oleh Perseroan.

Informasi Material Terkait Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/Peleburan Usaha, Akuisisi, dan Restrukturisasi Utang/Modal

Perseroan tidak memiliki informasi material terkait investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/peleburan usaha, akuisisi, dan restrukturisasi utang/modal sepanjang tahun 2020.

Transaksi Material yang Mengandung Benturan Kepentingan

Pada tahun 2020, Perseroan tidak memiliki transaksi material yang mengandung benturan kepentingan atau transaksi dengan pihak afiliasi.

Transaksi Material dengan Pihak Berelasi

Sepanjang tahun 2020, Perseroan menjalin hubungan dengan berbagai pihak-pihak berelasi. Adapun sifat hubungan dengan pihak berelasi dijelaskan sebagai berikut.

Sifat Hubungan dan Sifat Transaksi dengan Pihak Berelasi

Pihak-Pihak BerelasiRelated Parties

Sifat dari HubunganNature of Relationship

Sifat dari TransaksiNature of Transaction

PT Juara Indonesia Memiliki kesamaan personil manajemen kunciHave a similar key management personnel

Piutang usaha dan penjualanAccount receivables andsales

PT Selis Investama Indonesia

Pemegang Saham dan memiliki kesamaan personil manajemen kunciShareholders and have a similar key management personnel

Piutang lain-lainOther receivables

Tjoa King Hoa Pemegang SahamShareholders

Utang lain-lainOther Payables

Transaksi dengan Pihak-Pihak BerelasiPada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, Perseroan mengadakan transaksi signifikan dengan pihak berelasi. Rincian saldo dengan pihak berelasi adalah sebagai berikut.

Material Commitment Related to Capital Goods Investment

Until the end of 2020, the Company has no material commitment related to capital goods investment. All capital goods investment activities used the budget that has been allocated previously by the Company.

Material Information Related to Investment, Expansion, Divestment, Busines Merger/Consolidation, Acquisition and Debt/Capital Restructuring

The Company did not have material information related to investment, expansion, divestment, business merger/consolidation, acquisition, and debt/capital restructuring throughout 2020.

Material Transaction Containing Conflict of Interest

In 2020, the Company did not have any material transactions containing conflict of interest or transactions with affiliated parties.

Material Transaction with Related Parties

Throughout 2020, the Company has relationships with various related parties. The nature of the relationship with related parties is explained as follows.

The Nature of Relationship and Transaction with Related Parties

Transactions with Related PartiesOn 31 December 2020 and 2019, the Company entered into significant transactions with related parties. The details of balances with related parties are as follows.




Aset Transaction

Piutang Pihak Berelasi - 936 Related Parties Receivables

Total Aset 383,601 345,998 Total Assets

Persentase terhadap Total Aset - 0.27% Percentage to Total Assets

Liabilitas Liabilities

Utang Pihak Berelasi 1,275 12,084 Related Party Payables

Total Liabilitas 204,941 191,718 Total Liabilities

Persentase terhadap Total Liabilitas 0.62% 6.30% Percentage to Total Liabilities

Penjualan Pihak Berelasi



PT Juara Indonesia 81,217 60,675 PT Juara Indonesia

PT Selis Retail Indonesia 2,625 - PT Selis Retail Indonesia

Total Penjualan Pihak Berelasi 83,842 60,675 Total Related Parties Sales

Total Penjualan 411,798 459,996 Total Sales

Persentase terhadap Total Penjualan 20.36% 13.19% Percentage to Total Sales

Piutang Pihak Berelasi



PT Selis Retail Indonesia - 936 PT Selis Retail Indonesia

Total Piutang Pihak Berelasi - 936 Total Related Parties Receivables

Utang Pihak Berelasi



Tjoa King Hoa 1,275 12,084 Tjoa King Hoa

Total Utang Pihak Berelasi 1,275 12,084 Total Related Party Payables

Utang pihak berelasi ke Tjoa King Hoa merupakan pinjaman yang digunakan untuk modal kerja. Pinjaman tersebut didenominasi dalam Rupiah. Sejak Januari 2020, utang tersebut tidak dikenakan bunga dan tanpa jadwal pengembalian yang pasti.

Kewajaran TransaksiDalam transaksi yang dilakukan, Perseroan tidak memiliki tujuan khusus yang berpotensi melanggar ketentuan yang berlaku, termasuk tidak menimbulkan benturan kepentingan bagi Perseroan maupun Pemegang Saham mayoritas ataupun minoritas.

Related Parties Sales

Related Parties Receivables

Related Party Payables

Related party payable to Tjoa King Hoa represents loans used for working capital. The loan is denominated in Rupiah. Since January 2020, the debt is not subject to interest and has no definite repayment schedule.

Transaction FairnessIn the transaction, the Company does not have a specific purpose that has a potential to violate applicable regulations, including not creating a conflict of interest for the Company or the main or minority Shareholders.


Pemenuhan Peraturan dan Ketentuan TerkaitPerseroan telah memenuhi peraturan dan ketentuan terkait:

1. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia No. 17/POJK.04/2020 tanggal 20 April 2020 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha; dan

2. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia No. 42/POJK/04/2020 tanggal 1 Juli 2020 tentang Transaksi Afiliasi dan Transaksi Benturan Kepentingan.

Perbandingan Target dan Realisasi Tahun 2020


UraianTarget

Target in 2020

RealisasiRealization in

2020

PencapaianAchievement

(%)Description

Penjualan 468,163 411,798 87.96 Sales

Laba Sebelum Pajak Penghasilan 36,338 32,700 89.99 Profit Before Income Tax

Laba Tahun Berjalan 36,338 26,497 72.92 Income for the Year

Rasio Gearing (%) 1.00 1.21 121.00 Gearing Ratio (%)

Prospek Usaha

Pertumbuhan ekonomi pada tahun 2021 diharapkan dapat mampu mencapai 5,0% seperti yang tertuang dalam APBN tahun 2021. Faktor utama yang memengaruhi pertumbuhan ekonomi yaitu penanganan Covid-19. Pertumbuhan ekonomi juga diproyeksikan akan membuat sektor industri elektronik mengalami pertumbuhan.

Sementara itu, sebagai pelaksanaan Peraturan Presiden No. 55 TAHUN 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) untuk transportasi jalan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah melakukan Public Launching KBLBB pada tanggal 17 Desember 2020. Dengan demikian, industri motor listrik kedepannya diproyeksi akan semakin baik.

Kementerian Perindustrian menargetkan pada tahun 2025, motor listrik dapat terjual 1,5 juta unit dari 7,7 juta unit total penjualan sepeda motor. Pengembangan kendaraan listrik berbasis baterai sejalan dengan animo investasi baterai listrik yang semakin meningkat, mengingat bahan baku nikel cukup melimpah.

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pun berupaya menekan harga jual baterai dengan melakukan penyeragaman baterai sepeda motor listrik. Baterai yang seragam, memudahkan masyarakat pengguna motor listrik dan membuat harga lebih murah.

Sumber:Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia, 7 Januari 2021.

Source:Ministry of Energy and Mineral Resources of the Republic of Indonesia, 7 January 2021.

Fulfillment of Related Regulations and ConditionsThe Company has complied with the rules and regulations related to:1. Regulation of the Financial Services Authority of the

Republic of Indonesia No. 17/POJK.04/2020 dated 20 April 2020 on Material Transactions and Changes in Business Activities; and

2. Regulation of the Financial Services Authority of the Republic of Indonesia No. 42/POJK/04/2020 dated 1 July 2020 on Affiliated Transactions and Conflict of Interest Transactions.

Comparison of Target and Realization in 2020

Business Prospect

Economic growth in 2021 is expected to be able to reach 5.0% as stated in the 2021 State Budget. The main factor that will affect economic growth is the handling of Covid-19. Economic growth is also projected to make the electronic industry sector experience growth.

Meanwhile, as the implementation of Presidential Regulation No. 55 of 2019 on the Acceleration of the Battery-Based Electric Motor Vehicle (KBLBB) Program for road transportation, the Ministry of Energy and Mineral Resources (ESDM) has conducted a Public Launching of KBLBB on 17 December 2020. Therefore, the electric motorbikes industry in the future is projected to be even better.

The Ministry of Industry has set a target that by 2025, 1.5 million units of electric motorbikes can be sold from 7.7 million units of total motorcycle sales. The development of battery-based electric vehicles is in line with the growing interest in electric battery investment, given the abundant raw material for nickel.

The Ministry of Energy and Mineral Resources (ESDM) is also trying to reduce the battery selling price by realizing the uniformity of electric motorcycle batteries. Uniform batteries make it easier for the public to use electric motorbikes and make prices cheaper.


Proyeksi 2021


UraianRealisasi

Realization in 2020

Proyeksi Projection for

2021Description

Penjualan 411,798 460,000 Sales

Laba Sebelum Pajak Penghasilan 32,700 30,000 Profit Before Income Tax

Laba Tahun Berjalan 26,497 25,000 Income for the Year

Rasio Gearing (%) 1.21 1.00 Gearing Ratio (%)

Perubahan Kebijakan Akuntansi

Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK-IAI) menerbitkan pernyataan standar akuntansi keuangan baru dan amandemen dan interpretasi standar akuntansi keuangan baru yang akan berlaku efektif atas laporan keuangan untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2020:

ISAK/Amandemen PSAKISAK/PSAK Amendments

Dampak terhadap PerseroanImpact on the Company

Amandemen PSAK 15, Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama / Amendments to PSAK 15, Investment in Associated and Joint Ventures on Long-term Interest in Associates and Joint Ventures

Tidak memiliki dampak signifikan terhadap PerseroanDid not have any significant impact on the Company

Amandemen PSAK 71, Instrumen KeuanganAmendments to PSAK 71, Financial Instruments


Amandemen PSAK 72, Pendapatan dari Kontrak dengan PelangganAmendments to PSAK 72, Revenus from Contract with Customers


Amandemen PSAK 73, SewaAmendments to PSAK73, Lease


Alasan Perubahan Kebijakan AkuntansiPenerapan standar akuntansi keuangan dilakukan untuk mematuhi PSAK yang berlaku dalam tahun berjalan.

Perubahan Peraturan Perundang-Undangan yang Berdampak Signifikan terhadap Perusahaan

Sepanjang tahun 2020, tidak terdapat perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan terhadap kinerja Perseroan.

Informasi dan Fakta Material yang Terjadi setelah Tanggal Laporan Akuntan

Anggaran Dasar Perusahaan mengalami perubahan berdasarkan Akta Notaris Satria Amiputra A, SE, Ak, SH, MAk, MH, MKn, No. 19 tanggal 4 Maret 2021. Perubahan tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan

Projection for 2021

Changes in Accounting Policy

The Financial Accounting Standards Board of the Institute of Indonesia Chartered Accountants (DSAK-IAI) issued new and amendments of financial accounting standards as well as interpretations of new financial accounting standards which will be effective on financial statements for the financial year beginning on or after 1 January 2020 as follows:

Reasons for Change in Accounting PolicyThe application of financial accounting standards is carried out to comply with the PSAK in effect in the current year.

Amendments to the Laws and Regulations that have a Significant Impact on the Company

During 2020, there were no changes in laws and regulations that had a significant effect on the Company’s performance.

Material Information and Facts Subsequent to the Date of the Accountant Report

The Articles of Association were amended based on the Notary Deed of Satria Amiputra A, SE, Ak, SH, MAk, MH, MKn, No. 19 dated 4 March 2021. The amendment has received approval from the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia with Decree No. AHU-0020706.AH.01.02.TAHUN


No. AHU-0020706.AH.01.02.TAHUN 2021 tanggal 5 April 2021. Perubahan Anggaran Dasar tersebut berupa perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan. Untuk selanjutnya maksud dan tujuan serta kegiatan usaha Perseroan adalah berusaha dalam bidang industri pengolahan, perdagangan besar dan eceran, reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor.

Kebijakan dan Pembagian Dividen

Kebijakan DividenPembagian dividen Perseroan dilakukan berdasarkan ketentuan-ketentuan yang termuat dalam Anggaran Dasar dan persetujuan Pemegang Saham dalam RUPS. Besarnya dividen yang akan dibayarkan ditentukan dengan memperhatikan kondisi keuangan dan kebutuhan permodalan Perseroan pada tahun buku yang bersangkutan. Penentuan jumlah dan pembayaran dividen diputuskan dengan mempertimbangkan rekomendasi Direksi serta menjunjung tinggi asas kewajaran dan faktor-faktor lain, diantaranya:1. Laba ditahan, hasil usaha dan keuangan, kondisi keuangan,

kondisi likuiditas, prospek usaha di masa depan (termasuk belanja modal dan akuisisi), kebutuhan kas, kesempatan bisnis; dan

2. Pembagian dividen oleh Entitas Anak kepada Perseroan.

Pembagian DividenPembagian dividen yang dilaksanakan Perseroan dalam 2 tahun terakhir dijelaskan sebagai berikut.

UraianTahun Buku Fiscal Year

2019

Tahun Buku Fiscal Year

2018Description

Laba Tahun Berjalan (jutaan Rupiah) 29,514 - Income for the Year (million Rupiah)

Dividen yang Dibagikan (jutaan Rupiah) 1,500 - Shared Dividend (million Rupiah)

Dividen per Saham Dasar (Rupiah Penuh) 0.75 - Dividend per Basic Share (Full Rupiah)

Dividend Payout Ratio (%) 0.03 - Dividend Payout Ratio (%)

Tanggal Pengumuman 30 Juli 202130 July 2021 - Announcement Date

Tanggal Pembayaran Dividen 3 September 2021 - Dividend Payment Date

2021 dated 5 April 2021. The amendment to the Articles of Association is in the form of amendments to Article 3 of the Articles of Association. Henceforth, the purposes and objectives as well as the Company’s business activities are to engage in the manufacturing, wholesale and retail trading, repair and maintenance of cars and motorbikes.

Dividend Policy and Distribution

Dividend PolicyThe distribution of the Company’s dividends is based on the provisions contained in the Articles of Association and the approval of the Shareholders at the GMS. The amount of dividend to be paid is determined by taking into account the financial condition and Company’s capital needs in the relevant fiscal year. The determination of the amount and dividend payment is decided by considering the recommendations from the Board of Directors and upholding the principle of fairness and other factors, including:1. Retained earnings, operating and financial results, financial

conditions, liquidity conditions, future business prospects (including capital expenditure and acquisitions), cash requirements, business opportunities; and

2. Dividend distribution by Subsidiary to the Company.

Dividend DistributionThe dividend distribution conducted by the Company in the last 2 years is explained as follows.


Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau Manajemen

Sampai dengan tahun 2020, Perseroan tidak melaksanakan program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau manajemen (ESOP/MSOP). Oleh karena itu, Perseroan tidak memiliki informasi mengenai jumlah saham ESOP/MSOP dan realisasinya, jangka waktu, persyaratan karyawan dan/atau manajemen yang berhak dan harga exercise.

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum

Berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 30/POJK.04/2015 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum, Perseroan menguraikan rincian penggunaan dana hasil penawaran umum. Adapun realisasi penggunaan dana hasil dari penawaran umum perdana saham Perseroan diuraikan sebagai berikut.

Uraian . Description

Jenis Penawaran Umum Penawaran Umum (IPO)Initial Publc Offering (IPO) Type of Public Offering

Tanggal Efektif 7 Oktober 20197 October 2019 Effective Date

Nilai Realisasi Hasil Penawaran Realization Value of the Public Offering

Jumlah Hasil Penawaran Umum 57,500,000,000 Total of Public Offering

Biaya Penawaran Umum 4,312,500,000 Cost of Public Offering

Hasil Bersih 53,187,500,000 Net Proceed

Rencana Penggunaan Dana Plan of Proceed Utilization

PT Gaya Abadi Sempurna Tbk 18,615,625,000 PT Gaya Abadi Sempurna Tbk

PT Juara Bike 34,571,875,000 PT Juara Bike

Total 53,187,500,000 Total

Realisasi Penggunaan Dana Realization of Proceed Utilization

PT Gaya Abadi Sempurna Tbk 18,615,625,000 PT Gaya Abadi Sempurna Tbk

PT Juara Bike 34,571,875,000 PT Juara Bike

Total 53,187,500,000 Total

Sisa Dana Penawaran Umum 0 Remaining Proceed from Public Offering

Management and/or Employee Share Ownership Program

Until 2020, the Company has not implemented a management and/or employee share ownership program (ESOP/MSOP). Therefore, the Company did not have any information regarding the number of ESOP/MSOP shares and their realization, term, requirements for eligible employees and/or management and the exercise price.

Actual Use of Proceeds from Public Offering

Based on the Financial Services Authority Regulation No. 30/POJK.04/2015 on the Report on the Realization of the Use of Proceeds from Public Offering, the Company outlines the details of the use of the proceeds from the public offering. The realization of the use of proceeds from the initial public offering of the Company’s shares is described as follows.


TATA KELOLA PERUSAHAAN

Good Corporate Governance


Tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG) merupakan landasan utama dalam pelaksanaan usaha secara berkelanjutan. Penerapan GCG Perseroan dilakukan dengan berlandaskan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 21/POJK.04/2015 tentang Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka dan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 32/SEOJK.04/2015 tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka.

Perseroan berkomitmen untuk menerapkan prinsip GCG dengan mengimplementasikan dan menyosialisasikan prinsip-prinsip GCG. Dalam menerapkan prinsip-prinsip GCG, Perseroan mengacu pada 5 prinsip dasar, yaitu:

Komitmen Penerapan Tata Kelola PerusahaanCommitment of Good Corporate Governance Implementation

Good corporate governance (GCG) is the main foundation in the implementation of a sustainable business. The implementation of GCG in the Company is carried out based on the Financial Services Authority Regulation No. 21/POJK.04/2015 concerning the Implementation of Governance Guidelines in Public Companies and the Financial Services Authority Circular Letter No. 32/SEOJK.04/2015 concerning Governance Guidelines for Public Companies.

The Company is committed to apply GCG principles by implementing and disseminating GCG principles. In implementing GCG principles, the Company refers to 5 basic principles namely:

Tanggung JawabResponsibility

IndependensiIndependence

KewajaranFairness

TransparansiTransparency

AkuntabilitasAccountability


Struktur GCGGCG Structure

Struktur GCG Perseroan berpedoman pada Undang-Undang Republik Indonesia No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Struktur tersebut terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit, Komite Nominasi dan Remunerasi, Unit Audit Internal, serta Sekretaris Perusahaan.

The Company’s GCG structure is refer to the Law of the Republic of Indonesia No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Companies. The structure consists of the General Meeting of Shareholders (GMS), the Board of Commissioners, the Board of Directors, the Audit Committee, the Nomination and Remuneration Committee, the Internal Audit Unit, and Corporate Secretary

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan forum bagi Pemegang Saham untuk mengetahui perkembangan pelaksanaan usaha dan pengelolaan Perseroan yang dijalankan oleh manajemen. RUPS memiliki wewenang eksklusif dan mandiri yang tidak diberikan kepada Dewan Komisaris dan Direksi sejauh yang ditentukan dalam perundang-undangan dan Anggaran Dasar Perseroan.

Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, RUPS terdiri dari RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa. RUPS Tahunan wajib dilaksanakan paling lambat 6 bulan setelah tahun buku berakhir, sedangkan RUPS Luar Biasa dapat dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan serta Anggaran Dasar. Keputusan RUPS diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat. Apabila keputusan berdasarkan musyawarah untuk mufakat tidak tercapai, maka keputusan diambil melalui pemungutan suara.

Rapat Umum Pemegang SahamGeneral Meeting of Shareholders

The General Meeting of Shareholders (GMS) is a forum for the Shareholders to have an information concerning the progress of the execution of the Company’s business and management carried out by the Management. The GMS has exclusive and independent authority not given to the Board of Commissioners and Board of Directors to the extent specified in the legislation and the Articles of Association.

Based on the Articles of Association, the GMS consists of an Annual GMS and an Extraordinary GMS. The Annual General Meeting of Shareholders must be held no later than 6 months after the end of the financial year, while the Extraordinary General Meeting of Shareholders can be held at any time as needed by adhering the applicable laws and regulations as well as the Articles of Association. The GMS decision is taken based on deliberation to reach consensus. If a decision based on deliberation to reach consensus is not reached, then the decision is taken by voting.

RUPSGMS

DireksiBoard of Directors

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Komite Audit Audit Committee

Komite Nominasi dan Remunerasi Nomination and

Remuneration Committee

Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary

Unit Audit InternalInternal Audit Unit


Implementation of 2020 GMS

In 2020, the Company held 1 Annual GMS and 1 Extraordinary GMS. The GMS implementation is described as follows.

2020 Annual GMS

Attendance at 2020 Annual GMS

Pelaksanaan RUPS Tahun 2020

Pada tahun 2020, Perseroan telah melaksanakan 1 kali RUPS Tahunan dan 1 kali RUPS Luar Biasa. Uraian pelaksanaan RUPS tersebut dijelaskan sebagai berikut.

RUPS Tahunan 2020

Pemberitahuan Notice

Pemanggilan Invitation

Hasil RUPS GMS Results

Pengumuman Announcement

Pelaksanaan Execution

Diberitahukan pada 16 Juni 2020 kepada

Otoritas Jasa Keuangan melalui Surat Keputusan No. 028/SLIS/VI/2020

Notified on 16 June 2020 to the Financial Service

Authority via Decree Letter No. 028/SLIS/

VI/2020

Diumumkan pada Rabu, 8 Juli 2020 melalui situs web

Perseroan, situs web Bursa Efek Indonesia,

situs web easY.Ksei dan surat kabar Harian

Neraca Ekonomi.Announced on

Wednesday, 8 July 2020, via the Company’s website,

Indonesia Stock Exchange’s website,

easy.Ksei website and Harian Ekonomi Neraca newspaper.

Diumumkan pada 4 Agustus 2020 melalui

situs web Perseroan, situs web Bursa Efek Indonesia, dan surat kabar Harian Neraca

Ekonomi.Announced on

4 August 2020 via the Company’s website,

Indonesia Stock Exchange’s website, and Harian Ekonomi Neraca

newspaper.

Diumumkan pada Selasa, 23 Juni 2020

melalui situs web Perseroan, situs web Bursa Efek Indonesia,

dan surat kabar Harian Neraca Ekonomi.

Announced on Tuesday, 23 June

2020, via the Company’s website,

Indonesia Stock Exchange’s website and Harian Ekonomi Neraca newspaper.

Dilaksanakan pada Kamis, 30 Juli 2020

di Selis Kelapa Gading, Jl. Raya Kelapa Gading Permai Blok A No. 8-9,

Jakarta Utara.Held on Thursday, 30 July 2020 at

Selis Kelapa Gading, Jl. Raya Kelapa Gading Permai Blok A No. 8-9,

North Jakarta.

Kehadiran RUPS Tahunan 2020

Dewan KomisarisBoard of Commissioners


NamaName

JabatanPosition

NamaName

JabatanPosition

Tjoa King Hoa Komisaris UtamaPresident Commissioner Edi Hanafiah Kwanto Direktur Utama

President Director





Agenda RUPS Tahunan 2020

Persetujuan Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2019, termasuk Laporan Kegiatan Perseroan, Laporan Pengawasan Dewan Komisaris, serta pengesahan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk

tahun buku 2019 yang berakhir pada 31 Desember 2019.Approval of the Company’s Annual Report for 2019 financial year, including the Company’s Activity Report,

the Board of Commissioners’ Supervisory Report, as well as the ratification of the Company’s Consolidated Financial Statements for 2019 financial year ending on 31 December 2019.

KeputusanResolution

• Menyetujui Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2019, termasuk pengesahan Laporan Keuangan, dan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2019; dan

• Memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et decharge) kepada para anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan Perseroan yang telah dijalankan selama tahun buku 2019.

• Approved the Company’s Annual Report for 2019 financial year, including the ratification of the Company’s Financial Statements and the Board of Commissioners’ Supervisory Report for the financial year ended on 31 December 2019; and

• Granted full release and discharge of responsibility (acquit et de charge) to all members of the Board of Commissioners and Board of Directors for management and supervision actions of the Company that have been carried out in 2019 financial year.

Hasil Pemungutan SuaraVoting Results

Setuju : 1.500.000.200 (100,00%) Tidak Setuju : NihilAbstain : NihilApproved : 1,500,000,200 (100.00%) Non Approval : NoneAbstained : None

RealisasiRealization

Telah direalisasikan sepenuhnya.Fully realized.

Penetapan penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku 2019.Approval on the utilization of the Company’s net profit for 2019 financial year.

KeputusanResolution

Menyetujui penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2019 yaitu sejumlah Rp29.514.868.296,- yang dimana:• Sebesar Rp8.214.868.296,- dibukukan sebagai laba ditahan untuk menambah modal Perseroan, menjadi modal

kerja Perseroan;• Sebesar Rp19.800.000.000,- akan disisihkan untuk dana cadangan guna memenuhi ketentuan Pasal 70 juncto

Pasal 71 Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 40 tahun 2007 dan Pasal 25 Anggaran Dasar Perseroan; dan • Sebesar Rp1.500.000.000,- akan dibagikan deviden kepada para Pemegang Saham.

Penyisihan dana cadangan tersebut, akan ditambahkan dengan dana cadangan yang telah ada pada tahun sebelumnya, yaitu sebesar Rp200.000.000,- sehingga total dana cadangan tersebut menjadi Rp20.000.000.000,- dan telah memenuhi ketentuan Pasal 70 juncto Pasal 71 Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 40 tahun 2007, yaitu paling sedikit 20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor.

Approved the utilization of the Company’s net profit for the financial year ended on 31 December 2019, amounted to Rp29,514,868,296, which:• A total of Rp8,214,868,296 recorded as retained earnings to increase the Company’s capital, thus became the

Company’s working capital;• A total of Rp 19,800,000,000 would be set aside for reserve funds to comply with the provisions of Article 70 in

conjunction with Article 71 of Law No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Companies and Article 25 of the Company’s Articles of Association; and

• A total of Rp1,500,000,000 would be distributed as dividends to the Shareholders.

The reserve fund would be added to the existing reserve fund from the previous year, amounted to Rp200,000,000, so the total reserve fund would be Rp20,000,000,000 and has fulfilled the provisions of Article 70 in conjunction with Article 71 of Law No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Companies, namely at least 20% of the total issued and paid up capital.

Hasil Pemungutan SuaraVoting Results

Setuju : 1.500.000.200 (100,00%)Tidak Setuju : NihilAbstain : NihilApproved : 1,500,000,200 (100.00%)Non Approval : NoneAbstained : None



Agenda of 2020 Annual GMS


Penunjukan kantor akuntan publik untuk mengaudit Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2020 dan menentukan persyaratan lainnya.

Appointment of a public accounting firm to audit the Company’s Financial Statements for 2020 financial year and determine other requirements.

KeputusanResolution

Menyetujui:• Memberikan kuasa dan kewenangan kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menunjuk kantor akuntan publik

guna melakukan audit Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk tahun buku 2020 sesuai dengan kriteria Otoritas Jasa Keuangan dan ketentuan yang berlaku; dan

• Memberi kuasa kepada Dewan Komisaris untuk menentukan persyaratan lainnya, besarnya jasa audit dengan memperhatikan kewajaran dan ruang lingkup pekerjaan audit.

Approved:• To give the power and authority to the Board of Commissioners to appoint a public accounting firm to audit

the Company’s Consolidated Financial Statements for 2020 financial year in accordance with the criteria of the Financial Services Authority and applicable regulations; and

• To give the power to the Board of Commissioners to determine other requirements, the amount of audit fee with due regard to the fairness and scope of audit work.

Hasil Pemungutan SuaraVoting Result




Penetapan gaji dan honorarium untuk anggota Dewan Komisaris dan Direksi untuk tahun buku 2020.The determination of salaries and honorarium for members of the Board of Commissioners and

Board of Directors for 2020 financial year.

KeputusanResolution

Memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk merancang, menetapkan, dan memberlakukan sistem remunerasi termasuk honorarium, tunjangan, gaji, bonus dan/atau remunerasi lainnya bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan untuk tahun 2020 dengan landasan perumusan berdasarkan orientasi performance, market competitiveness, dan penyelarasan kapasitas finansial Perseroan untuk memenuhinya, serta hal-hal lain yang diperlukan.Gave the authorization to the Board of Commissioners to design, determine and enforce a remuneration system including honorarium, allowances, salaries, tantiem and/or other remuneration for members of the Board of Commissioners and Board of Directors for 2020 with a formulation basis based on performance orientation, market competitiveness, and the alignment with the Company’s financial capacity to fulfill it, as well as other necessary matters.





Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Perdana Perseroan per 31 Desember 2019.Report on the Realization of the Utilization of Proceeds from the Company’s Initial Public Offering as of 31 December 2019.

KeputusanResolution

Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Perseroan per tanggal 31 Desember 2019:Dana Hasil Penawaran Umum : Rp57.500.000.000,-Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum : Rp52.054.183.591,-Sisa : Rp1.133.316.409,-Report on the Realization of the Utilization of Proceeds from the Company’s Public Offering as of 31 December 2019:Proceeds from the Public Offering : Rp57,500,000,000Realization of Utilization of Proceeds from Public Offering : Rp52,054,183,591Remaining Amount : Rp1,133,316,409






2020 Extraordinary GMS

Attendance at 2020 Extraordinary GMS

RUPS Luar Biasa 2020

PemberitahuanNotice

Pemanggilan Invitation

Hasil RUPS GMS Results

Pengumuman Announcement

Pelaksanaan Execution

Diberitahukan pada 16 Juni 2020

kepada Otoritas Jasa Keuangan melalui Surat

Keputusan No. 028/SLIS/VI/2020

Notified on 16 June 2020 to the Financial Service Authority via

Decree Letter No. 028/SLIS/VI/2020

Diumumkan pada Rabu, 8 Juli 2020 melalui situs web


situs web easY.Ksei dan surat kabar Harian

Neraca Ekonomi.Announced on

Wednesday, 8 July 2020, via the Company’s website,

Indonesia Stock Exchange’s website,

easy.Ksei website and Harian Ekonomi Neraca newspaper.

Diumumkan pada 4 Agustus 2020 melalui situs web



Announced on 4 August 2020 via the

Company’s website, Indonesia Stock

Exchange’s website, and Harian Ekonomi Neraca newspaper.

Diumumkan pada Selasa, 23 Juni 2020

melalui situs web Perseroan, situs web Bursa Efek Indonesia,


Announced on Tuesday, 23 June

2020, via the Company’s website,

Indonesia Stock Exchange’s website and Harian Ekonomi Neraca newspaper.

Dilaksanakan pada Kamis, 30 Juli 2020 di


Jakarta Utara.Held on Thursday, 30 July 2020 at


North Jakarta.

Kehadiran RUPS Luar Biasa 2020



NamaName

JabatanPosition

NamaName

JabatanPosition

Tjoa King Hoa Komisaris UtamaPresident Commissioner Edi Hanafiah Kwanto Direktur Utama

President Director





Agenda RUPS Luar Biasa 2020

Mengubah Pasal 17 ayat 6 (a), (b), Pasal 18, Pasal 20, Pasal 21, Pasal 22 ayat 7, ayat 8, Pasal 23, Pasal 25 dan Pasal 26 ayat 7, ayat 8 Anggaran Dasar Perseroan untuk disesuaikan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan.

Amends Article 17 paragraph 6 (a), (b), Article 18, Article 20, Article 21, Article 22 paragraph 7, paragraph 8, Article 23, Article 25 and Article 26 paragraph 7, paragraph 8 of the Company’s Articles of Association to conform with

the Financial Fervices Authority Regulations.

KeputusanResolution

• Menyetujui perubahan Pasal 17 ayat 6 (a), (b), Pasal 18, Pasal 20, Pasal 21, Pasal 22 ayat 7, ayat 8, Pasal 23, Pasal 25, dan Pasal 26 ayat 7, ayat 8 Anggaran Dasar Perseroan untuk disesuaikan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan; dan

• Memberikan wewenang dan/atau kuasa kepada Direksi Perseroan dengan hak substitusi untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan dan/atau disyaratkan sehubungan dengan perubahan Anggaran Dasar Perseroan tersebut dalam bentuk Akta Notaris, menghadap dihadapan Notaris, mengajukan serta menandatangani semua permohonan dan dokumen lainnya yang diperlukan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, termasuk kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia terkait dengan perubahan Anggaran Dasar Perseroan, tanpa ada yang dikecualikan.

• Approved the amendments to Article 17 paragraph 6 (a), (b), Article 18, Article 20, Article 21, Article 22 paragraph 7, paragraph 8, Article 23, Article 25, and Article 26 paragraph 7, paragraph 8 of the Company’s Articles of Association to conform with the Financial Services Authority Regulation; and

• Gave the authority and/or power to the Board of Directors with the right of substitution to take all necessary and/or required actions in connection with the amendments to the Company’s Articles of Association in the form of a Notary Deed, appear before a Notary, submit and sign all applications and other required documents accordingly with the prevailing laws and regulations, including to the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in relation to the amendments to the Company’s Articles of Association, without any exception.


Setuju : 1.500.000.200 (100,00%) Tidak Setuju : NihilAbstain : NihilApproved : 1,500,000,200 (100.00%) Non Approval : NoneAbstained : None



Pelaksanaan RUPS Tahun 2019

Pada tahun 2019, Perseroan belum melaksanakan RUPS Tahunan maupun RUPS Luar Biasa karena penawaran umum saham perdana Perseroan baru dilakukan pada 3 Oktober 2019.

Sebagai organ utama Perseroan, Dewan Komisaris mengawasi dan menjamin implementasi GCG pada semua tingkatan organisasi, memberikan saran kepada Direksi mengenai persoalan yang berhubungan dengan manajemen, serta mengevaluasi kinerja Perseroan. Selain itu, Dewan Komisaris juga berupaya untuk mencari peluang baru dalam pengembangan usaha.

Pedoman Kerja Dewan Komisaris

Dewan Komisaris melaksanakan tugas, tanggung jawab, dan kewenangan terkait pengawasan secara obyektif dan efektif, sesuai dengan tata tertib yang diatur dalam pedoman kerja.


As the main Company’s body, the Board of Commissioners supervises and guarantees the implementation of GCG at all levels of the organization, provides advice to the Board of Directors on issues related to management, and evaluates the Company’s performance. In addition, the Board of Commissioners also seeks to find new opportunities in business development.

Board of Commissioners’ Work Guidelines

The Board of Commissioners carries out its duties, responsibilities and authorities related to supervision objectively and effectively, in accordance with the rules and

Agenda of 2020 Extraordinary GMS

Implementation of 2019 GMS

In 2019, the Company had not conducted an Annual General Meeting of Shareholders nor Extraordinary General Meeting of Shareholders because the Company’s initial public offering was held on 3 October 2019.


regulations stipulated in the work guidelines. At present, the Board of Commissioners’ work guidelines refer to the Financial Services Authority Regulation No. 33/POJK.04/2014 concerning the Board of Directors and Board of Commissioners of Listed or Public Companies and the Articles of Association.

Board of Commissioners’ Composition

The Articles of Association stipulates that the Board of Commissioners must consists of at least 2 members, namely the President Commissioner and a Commissioner. Members of the Board of Commissioners are appointed by the GMS for a period of 5 years from the date determined by the GMS. In addition, the composition of the Board of Commissioners has considered the diversity in terms of expertise, education, and age to support the Company’s performance. The following is the composition of the Board of Commissioners per 31 December 2020.


Based on the Financial Services Authority Regulation No. 33/POJK.04/2014 concerning Board of Directors and Board of Commissioners of Listed or Public Companies, the Company has 1 Independent Commissioner member who has fulfilled the independence criteria, namely Ir. Hadi Avilla Tamzil. The Independent Commissioner has fulfilled the requirements of not having a share ownership, financial, management and/or family relationship with members of the Board of Commissioners, members of the Board of Directors and/ or Controlling Shareholders or with the Company which may affect his ability to act independently.

Independence and Affiliation Relationship of the Board of Commissioners

The independence of the Board of Commissioners in conducting its duties and responsibilities is manifested by avoiding conflicts of interest, highest prudence, and upholding the principle of independence. The affiliation relationship between members of the Board of Commissioners and other members of the Board of Commissioners, Board of Directors, and the Main and Controlling Shareholders. is explained as follows.

Saat ini, pedoman kerja Dewan Komisaris mengacu kepada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik serta Anggaran Dasar Perseroan.

Komposisi Dewan Komisaris

Anggaran Dasar Perseroan menetapkan bahwa Dewan Komisaris terdiri dari sekurang-kurangnya 2 orang anggota, yaitu Komisaris Utama dan Komisaris. Anggota Dewan Komisaris diangkat oleh RUPS untuk jangka waktu 5 tahun terhitung sejak tanggal yang ditetapkan oleh RUPS. Selain itu, komposisi Dewan Komisaris Perseroan telah memperhatikan keberagaman dalam hal keahlian, pendidikan, dan usia untuk menunjang kinerja dalam Perseroan. Berikut komposisi Dewan Komisaris per 31 Desember 2020.

Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler RUPS Luar Biasa No. 11 tanggal 21 Juni 2019 (2019-2024).Deed of EGMS Circular Resolution No. 11 on 21 June 2019 (2019-2024).



Ir. Hadi Avilla TamzilKomisaris Independen


Dasar Pengangkatan dan Periode MenjabatBasis of Appointment and Term of Office



Komisaris Independen

Berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, Perseroan memiliki 1 anggota Komisaris Independen yang telah memenuhi kriteria independensi yaitu Ir. Hadi Avilla Tamzil. Komisaris Independen tersebut telah memenuhi persyaratan tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham dan/atau hubungan keluarga dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan/atau Pemegang Saham Pengendali atau dengan Perseroan yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen.

Independensi dan Hubungan Afiliasi Dewan Komisaris

Independensi Dewan Komisaris diwujudkan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan menghindari benturan kepentingan, kehati-hatian, dan menjunjung tinggi prinsip independensi. Adapun hubungan afiliasi antara anggota Dewan Komisaris dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, Direksi, dan Pemegang Saham dan Pengendali yang dijelaskan sebagai berikut.


NamaName

JabatanPosition

Hubungan Keluarga denganFamily Relationship with

Hubungan Keuangan denganFinancial Relationship with

Hubungan KepengurusanManagement Relationship

Dewan KomisarisBoard of

Commissioners


Pemegang Saham Utama

dan Pengendali Main and

Controlling Shareholders


Commissioners





Tjoa King Hoa

Komisaris Utama President Commissioner

- - - -

Ir. Hadi Avilla Tamzil

Komisaris Independen Independent Commissioner

- - - - - - -

Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris

Sepanjang tahun 2020, Dewan Komisaris telah melaksanakan serangkaian kegiatan dalam rangka pelaksanaan tugas dan tanggung jawab. Berikut uraian mengenai tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris beserta realisasinya.

Tugas dan Tanggung JawabDuties and Responsibilitiest

Realisasi 2020Realization in 2020

Melakukan pengawasan dan bertanggung jawab atas pengawasan terhadap kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya, dan memberi nasihat kepada Direksi.Performs monitoring and responsible for supervising the management policies, the management in general, and provides advice to the Board of Directors.

Dewan Komisaris telah memberikan pandangan dan nasihat kepada Direksi terkait kinerja dan aktivitas Perseroan di sepanjang tahun 2020, seperti:• Menyusun peraturan dan kebijakan terkait tata kelola perusahaan; dan• Membuat rencana strategis Perseroan dan Entitas Anak.The Board of Commissioners has provided opinion and advice to the Board of Directors regarding the Company’s performance and activities throughout 2020, such as:• Prepared regulations and policies related to corporate governance; and• Made strategic plans for the Company and Subsidiary.

Menyelenggarakan RUPS Tahunan dan RUPS lainnya.

Organizes AGMS and other GMS.

Sepanjang tahun 2020, Perseroan telah menyelenggarakan 1 kali RUPS Tahunan dan 1 kali RUPS Luar Biasa.Throughout 2020, the Company held 1 Annual GMS and 1 Extraordinary GMS.

Melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagaimana dimaksud dengan itikad baik, penuh tanggung jawab dan kehati-hatian.

Carry out the duties and responsibilities as intended in good faith, full responsibility and prudence.

Dewan Komisaris telah melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan baik selama tahun 2020, seperti:• Memberikan pengawasan dan bertanggung jawab atas pengawasan terhadap

kebijakan pengurusan; dan• Melakukan evaluasi terhadap kinerja komite yang membantu pelaksanaan tugas dan

tanggung jawabnya.The Board of Commissioners has carried out its duties and responsibilities well during 2020, such as:• Performed monitoring and responsible for the supervision of management policies;

and• Evaluated the Committees’ performance that helps carry out its duties and

responsibilities.

Membentuk Komite Audit dan dapat membentuk Komite lainnya dalam rangka mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya.Establishes an Audit Committee and may establish other Committees to support the effectiveness of the implementation of their duties and responsibilities.

Dewan Komisaris telah membentuk Komite Audit pada 31 Juli 2019 dan Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan pada 27 Juni 2019.

The Board of Commissioners has established the Audit Committee on 31 July 2019 and the Nomination and Remuneration Committee on 27 June 2019.

Melakukan evaluasi terhadap kinerja komite yang membantu pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya setiap akhir tahun buku.

Performs evaluation on the Committees’ performance that helps carry out its duties and responsibilities at the end of the financial year.

Dewan Komisaris telah melaksanakan evaluasi terhadap kinerja Komite Audit serta Komite Nominasi dan Remunerasi. Dari hasil evaluasi tersebut menunjukkan bahwa peran, fungsi serta rekomendasi yang diberikan komite sangat efektif dalam membantu pelaksanaan fungsi, tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris.The Board of Commissioners has evaluated the performance of the Audit Committee and the Nomination and Remuneration Committee. The evaluation results showed that the roles, functions and recommendations given to the Committees are very effective in assisting the implementation of the Board of Commissioners functions, duties and responsibilities.

Board of Commissioners’ Duties and Responsibilities

Throughout 2020, the Board of Commissioners has carried out a series of activities in the context of fulfilling its duties and responsibilities. The following is a description of the duties and responsibilities of the Board of Commissioners and realization.


Board of Commissioners Meeting

Based on the Articles of Association, the Board of Commissioners must hold an internal meeting at least once in 2 months. The Board of Commissioners is also required to hold periodic joint meetings with the Board of Directors at least 1 time in every 4 months.

Meanwhile, throughout 2020, the Board of Commissioners has conducted 6 internal meetings and participated in 4 joint meetings with the Board of Directors. The frequency of the Board of Commissioners’ meeting is described as follows.

Performance Assessment of the Board of Commissioners

Assessment Procedure and Evaluation PartyThe performance of the Board of Commissioners is evaluated by the Shareholders during the GMS, based on the duties and responsibilities contained in the applicable laws and regulations, the Articles of Association and the mandate of the GMS. Performance assessment are conducted periodically and consistently each year to improve the Board of Commissioners’ performance and their supporting bodies in the coming years.

Assessment CriteriaIn evaluating the Board of Commissioners’ performance, the criteria used are based on the implementation of the Board of Commissioners’ functions and responsibilities in carrying out supervision and providing advice or direction to the Board of Directors regarding the Company’s development.

Assessment ResultThroughout 2020, each member of the Board of Commissioners has carried out their supervisory and advisory duties properly and responsibly, issuing effective decisions in mitigating the risks and improve the achievement of the Company’s operational and financial performance.

Rapat Dewan Komisaris

Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, Dewan Komisaris wajib mengadakan rapat internal paling sedikit 1 kali dalam 2 bulan. Dewan Komisaris juga wajib mengadakan rapat gabungan bersama Direksi secara berkala paling sedikit 1 kali dalam 4 bulan.

Sementara itu, sepanjang tahun 2020, Dewan Komisaris telah melaksanakan 6 kali rapat internal dan mengikuti 4 kali rapat gabungan dengan Direksi. Frekuensi rapat Dewan Komisaris ditunjukkan sebagai berikut.

NamaName Jabatan

Position

Rapat Internal Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Internal Meeting

Rapat Gabungan dengan DireksiJoint Meeting with the

Board of Directors

Jumlah RapatTotal Meeting

KehadiranAttendance % Jumlah Rapat

Total MeetingKehadiran

Attendance %

Tjoa King Hoa Komisaris Utama President Commissioner 6 6 100.00 4 4 100.00


Komisaris Independen Independent Commissioner 6 6 100.00 4 4 100.00

Penilaian Kinerja Dewan Komisaris

Prosedur dan Pihak yang Melakukan PenilaianKinerja Dewan Komisaris dievaluasi Pemegang Saham pada saat RUPS, berdasarkan tugas dan kewajiban yang dimuat dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku, Anggaran Dasar, dan amanat RUPS. Penilaian kinerja dilakukan secara periodik dan konsisten setiap tahunnya guna meningkatkan pencapaian kinerja Dewan Komisaris dan organ pendukungnya ditahun yang akan datang.

Kriteria PenilaianDalam mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris, kriteria yang digunakan berdasarkan pelaksanaan fungsi dan tanggung jawab Dewan Komisaris dalam melakukan pengawasan dan pemberian nasihat atau arahan kepada Direksi mengenai perkembangan Perseroan.

Hasil PenilaianSepanjang tahun 2020, masing-masing anggota Dewan Komisaris telah melaksanakan tugas pengawasan dan pemberian nasihat dengan baik dan bertanggung jawab, sehingga dapat menghasilkan keputusan-keputusan yang efektif dalam mengatasi risiko yang dihadapi dan meningkatkan pencapaian kinerja operasional dan keuangan Perseroan.


The Board of Directors is the Company’s body that has a duty and comprehensively responsible for the management of the Company in accordance with the Company’s interests and objectives. In carrying out its duties, the Board of Directors is responsible to the GMS.

Board of Directors’ Work Guidelines

The Board of Directors carry out their duties and responsibilities related to the management of the Company using work guidelines that refer to the Articles of Association and Financial Services Authority Regulation No. 33/POJK.04/2014 concerning Board of Directors and Board of Commissioners of Listed or Public Companies.

Board Directors’ Composition

The Articles of Association stipulates that composition of the Board of Directors must consist at least 2 people, one of them serving as the President Director and the other as a Director. The description of the composition of the Board of Directors is as follows.

Penilaian Kinerja Komite di Bawah Dewan Komisaris

Dewan Komisaris secara berkala melakukan penilaian terhadap Komite Audit dan Komite Nominasi dan Remunerasi. Hasil penilaian selama tahun 2020, menunjukkan bahwa peran, fungsi serta rekomendasi yang diberikan komite sangat efektif dalam membantu pelaksanaan fungsi, tugas, dan tanggung jawab Dewan Komisaris.

Performance Evaluation on Committees Under the Board of Commissioners

The Board of Commissioners periodically evaluates the Audit Committee and the Nomination and Remuneration Committee. The results of the evaluation in 2020 showed that the roles, functions and recommendations given to the Committees were very effective in assisting the implementation of the Board of Commissioners functions, duties and responsibilities.

Direksi merupakan organ Perseroan yang bertugas dan bertanggung jawab secara komprehensif atas kepengurusan Perseroan sesuai dengan kepentingan dan tujuan perusahaan. Dalam melaksanakan tugasnya, Direksi bertanggung jawab kepada RUPS.

Pedoman Kerja Direksi

Direksi melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya terkait pengelolaan Perseroan menggunakan pedoman kerja yang mengacu pada Anggaran Dasar Perseroan dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.

Komposisi Direksi

Anggaran Dasar Perseroan menetapkan komposisi Direksi sedikitnya terdiri dari 2 orang, di antaranya menjabat sebagai Direktur Utama dan Direktur. Adapun uraian komposisi Direksi Perseroan sebagai berikut.




President Director

Wilson TeohDirekturDirector

Wilson NgDirekturDirector







Independensi dan Hubungan Afiliasi Direksi

Perseroan menjaga agar seluruh Direksi melaksanakan tugasnya secara independen dan profesional, tanpa adanya intervensi dari pihak manapun yang mampu menimbulkan benturan kepentingan yang dapat merugikan Perseroan. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan pengelolaan perusahaan berjalan efektif sesuai praktik GCG, serta terpenuhinya ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Adapun hubungan afiliasi antara Direksi dengan anggota Direksi lainnya, Dewan Komisaris, dan Pemegang Saham Utama dan Pengendali sebagai berikut.

NamaName

JabatanPosition

Hubungan Keluarga denganFamily Relationship with

Hubungan Keuangan denganFinancial Relationship with

Hubungan KepengurusanManagement Relationship


Commissioners






Commissioners





Edi Hanafiah Kwanto

Direktur Utama President Director

- - - -

Wilson Ng Direktur Director - - - -

Wilson Teoh Direktur Director - - - -

Tugas dan Tanggung Jawab Direksi

Direksi bertugas dan bertanggung jawab dalam mengelola Perseroan. Berikut uraian tugas dan tanggung jawab anggota Direksi beserta realisasinya.

NamaName

Bidang TugasField of Duty

Tugas dan Tanggung JawabDuties and Responsibilities


Edi Hanafiah Kwanto

Direktur Utama

President Director

Mengkoordinasikan semua fungsi Direksi serta dilaksanakannya mandat dari para Pemegang Saham.

Coordinates all of the Board of Directors’ functions and carries out the mandate of the Shareholders.

Direktur Utama telah mengkoordinasikan fokus pengelolaan Perseroan untuk tahun 2020 terkait:• Penyusunan peraturan dan kebijakan terkait tata kelola perusahaan;

dan• Rencana strategis Perseroan dan Entitas Anak.The President Director has coordinated the Company’s management focus for 2020 relating to:• Compilation of regulations and policies related to good corporate

governance; and• The strategic plans of the Company and Subsidiary.

Independence and Affiliations Relationship of the Board of Directors

The Company strives so that all Directors carry out their duties independently and professionally, without any intervention from any party that can lead to a conflict of interest that can harm the Company. This is done to ensure the Company’s management runs effectively in accordance with GCG practices, as well as compliance with applicable laws and regulations.

The affiliation relationship between the Board of Directors and other members of the Board of Directors, the Board of Commissioners and Main and Controlling Shareholders is as follows.

Board Directors’ Duties and Responsibilities

The Board of Directors has the duty and responsibility in managing the Company. The following is a description of the duties and responsibilities of members of the Board of Directors and its realization.


NamaName

Bidang TugasField of Duty



Wilson Ng Direktur Keuangan

Finance Director

Mengawasi dan merencanakan di bidang keuangan dan akuntansi, serta strategi keuangan Perseroan.

Supervision and planning in finance and accounting, as well as the Company’s financial strategy.

Direktur Keuangan telah mengelola dan mengawasi dampak rencana strategis Perseroan dan Entitas Anak terhadap kinerja keuangan, termasuk menjaga struktur permodalan yang kuat untuk pengembangan usaha. Pencatatan informasi keuangan juga telah dilakukan sesuai dengan standar akuntansi keuangan yang berlaku di Indonesia dan telah diaudit oleh kantor akuntan publik yang independen.The Director of Finance has managed and supervised the impact of the Company’s and Subsidiary’s strategic plans on financial performance, including maintaining a strong capital structure for business development. The recording of financial information has also been carried out in accordance with financial accounting standards applicable in Indonesia and has been audited by an independent public accounting firm.

Wilson Teoh Direktur Operasional

Operation Director

Bertanggung jawab atas aktivitas di Direktorat Operasional.Responsible for activities in the Directorate of Operations.

Direktur Operasional telah mengkoordinasikan produksi dan inovasi produk, serta pemasaran di dalam maupun luar negeri. The Director of Operation has coordinated production process and product innovation, as well as marketing activities domestically and abroad.

Rapat Direksi

Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, Direksi wajib mengadakan rapat internal paling sedikit 1 kali dalam 2 bulan dan rapat gabungan bersama Dewan Komisaris secara berkala paling sedikit 1 kali dalam 4 bulan.

Pada tahun 2020, Direksi telah menyelenggarakan rapat internal sebanyak 12 kali dan rapat gabungan dengan Dewan Komisaris sebanyak 4 kali dengan tingkat kehadiran sebagai berikut.

NamaName Jabatan

Position

Rapat Internal Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Internal Meeting

Rapat Gabungan dengan DireksiJoint Meeting with the

Board of Directors


KehadiranAttendance % Jumlah Rapat

Total MeetingKehadiran

Attendance %

Edi Hanafiah Kwanto

Direktur Utama President Director 12 12 100.00 4 4 100.00

Wilson Ng Direktur Director 12 12 100.00 4 4 100.00

Wilson Teoh Direktur Director 12 12 100.00 4 4 100.00

Penilaian Kinerja Direksi

Prosedur dan Pihak yang Melakukan PenilaianPenilaian kinerja Direksi dilakukan oleh Dewan Komisaris dan Pemegang Saham dengan melakukan penilaian atas pelaksanaan fungsi Direksi berdasarkan rencana target tahunan yang telah disepakati bersama.

Kriteria PenilaianPenilaian kinerja Direksi dilakukan melalui proses evaluasi fungsi serta pencapaian target kinerja masing-masing departemen.

Board of Directors’ Meeting

Based on the Articles of Association, the Board of Directors must hold an internal meeting at least once in 2 months. The Board of Directors is also required to hold periodic joint meetings with the Board of Commissioners at least 1 time in every 4 months.

In 2020, the Board of Directors conducted 12 internal meetings and participated in 4 joint meetings with the Board of Commissioners with the attendance frequency described as follows.

Board of Directors’ Performance Assessment

Assessment Procedure and Evaluation PartyThe performance assessment of the Board of Directors is carried out by the Board of Commissioners and Shareholders by evaluating the implementation of the Board of Directors’ functions based on the mutually agreed annual target plan.

Assessment CriteriaThe performance assessment of the Board of Directors is carried out through the function assessment process and performance target achievement of each department.


Hasil PenilaianSepanjang tahun 2020, hasil penilaian kinerja menunjukkan Direksi telah melaksanakan tugas, tanggung jawab, dan wewenangnya dengan baik sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku.

Penilaian Kinerja Organ di Bawah Direksi

Sepanjang tahun 2020, Direksi menilai bahwa kinerja Sekretaris Perusahaan dan Unit Audit Internal telah menjalankan fungsinya masing-masing secara baik, dan sesuai dengan tujuan dibentuknya organ tersebut.

Assessment ResultThroughout 2020, the results of the performance assessment showed that the Board of Directors has carried out its duties, responsibilities and authorities properly in accordance with applicable laws and regulations.

Performance Evaluation of Bodies Under the Board of Directors

Throughout 2020, the Board of Directors believed that the Corporate Secretary and the Internal Audit Unit had carried out their respective functions properly, and in accordance with the purpose of its establishment.

Remunerasi yang diterima oleh Dewan Komisaris dan Direksi ditentukan berdasarkan berbagai pertimbangan yang menyangkut kinerja Perseroan. Adapun Informasi terkait prosedur dan dasar penetapan, struktur, serta besarnya remunerasi masing-masing anggota Dewan Komisaris dan Direksi dijelaskan sebagai berikut.

Prosedur dan Dasar Penetapan Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi

Besarnya remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi akan ditetapkan oleh Pemegang Saham dalam RUPS Tahunan. Kebijakan tersebut sesuai oleh Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.

Struktur Remunerasi dan Jumlah Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi

Struktur remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi terdiri dari gaji pokok, bonus, tunjangan, fasilitas, dan tantiem. Pada tahun 2020, besaran remunerasi untuk Dewan Komisaris dan Direksi sebesar Rp1.200.000.000,-.

Remunerasi Dewan Komisaris dan DireksiRemuneration of the Board of Commissioners and Board of Directors

Remuneration received by the Board of Commissioners and Board of Directors is determined based on various considerations concerning the Company’s performance. Information regarding the procedures and basis for determining, structure, and the amount of remuneration for each member of the Board of Commissioners and Board of Directors is explained as follows.

Procedure and Basis of Determination of the Board of Commissioners and Board of Directors Remuneration

The amount of the Board of Commissioners and Board of Directors’ remuneration will be determined by the Shareholders at the AGMS. The policy is in accordance with Law No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Companies.

Remuneration Structure and Total Remuneration for the Board of Commissioners and Board of Directors

The remuneration structure for the Board of Commissioners and Board of Directors consists of basic salary, bonuses, benefits, facilities, and tantiems. In 2020, the remuneration amount for the Board of Commissioners and the Board of Directors were Rp1,200,000,000.


Komite Audit dibentuk untuk membantu dan memberikan masukan kepada Dewan Komisaris dalam melaksanakan fungsi dan tanggung jawab pengawasan terhadap sistem pengendalian internal dan pertanggungjawaban atas laporan keuangan Perseroan.

Pedoman Kerja Komite Audit

Komite Audit telah memiliki Piagam Komite Audit yang disahkan pada 27 Juni 2019 untuk mendukung pelaksanaan tugas dan tanggung jawab pengawasan pengendalian internal. Piagam tersebut disusun berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit.

Komite AuditAudit Committee

The Audit Committee is established to assist and provide input to the Board of Commissioners in carrying out their functions and responsibilities of supervising the internal control and accountability for the Company’s financial statements.

Audit Committee‘s Work Guidelines

The Audit Committee has an Audit Committee Charter that was approved on 27 June 2019 to support the duties and responsibilities of internal control supervision. The charter was prepared based on Financial Services Authority Regulation No. 55/POJK.04/2015 concerning the Establishment and Guidelines for the Audit Committee Work Implementation.

Kisaran jumlah remunerasi yang diterima Dewan Komisaris dan Direksi ditunjukkan sebagai berikut.

Jumlah RemunerasiTotal Remuneration

Jumlah Dewan KomisarisBoard of Commissioners

(Orang / People)

Jumlah DireksiBoard of Directors(Orang / People)

>Rp2 miliarAbove Rp2 billion - -

Rp1 miliar–Rp2 miliarRp1 billion–Rp2 billion - -

Rp500 juta–Rp1 miliarRp500 million–Rp1 billion - -

<Rp500 juta<Rp500 million 2 3

Hubungan antara Remunerasi dan Kinerja Perseroan

Besaran remunerasi anggota Direksi disusun berdasarkan tugas, tanggung jawab, dan wewenang anggota Direksi yang dikaitkan dengan:

1. Remunerasi yang berlaku pada industri sesuai dengan kegiatan usaha Perseroan dan yang sejenis dan sama skalanya dalam industrinya;

2. Tugas, tanggung jawab, dan wewenang anggota Direksi dikaitkan dengan pencapaian tujuan dan kinerja Perseroan;

3. Target kinerja dan kinerja masing-masing anggota Direksi; dan

4. Keseimbangan tunjangan antara yang bersifat tetap dan variabel.

The amount of remuneration received by the Board of Commissioners and Board of Directors are explained as follows.

Relations between Remuneration and the Company’s Performance

The amount of remuneration for the Board of Directors members is prepared based on the duties, responsibilities and authorities of the members of the Board of Directors associated with:1. Remuneration that applies within the industry in accordance

with the Company’s business activities and with companies from the same type and scale in the industry;

2. Board of Directors members duties, responsibilities and authorities in relation to the achievement of the Company’s goals and performance;

3. Performance targets and performance of each member of the Board of Directors; and

4. Balance between fixed and variable allowances.


Audit Committee’s Composition

Policy regarding the composition of the Audit Committee stipulated in the Audit Committee Charter. At present, members of the Audit Committee consist of 1 chairman, who also an Independent Commissioner, namely Ir. Hadi Avilla Tamzil and 2 members who are independent parties. Each member of the Audit Committee has expertise in accounting. The Audit Committee’s composition in 2020 is described below.

Audit Committee’s Independence and Affiliation Relationship

All members of the Audit Committee carry out their roles professionally and independently. In accordance with Financial Services Authority Regulation No. 55/POJK.04/2015 concerning the Establishment and Guidelines for the Audit Committee Work Implementation, members of the Audit Committee have no affiliation relationship with any party and free from conflicts of interest. The Audit Committee’s affiliation relationship is shown as follows.

Komposisi Komite Audit

Kebijakan mengenai komposisi Komite Audit diatur dalam Piagam Komite Audit. Saat ini, anggota Komite Audit Perseroan terdiri dari 1 orang ketua, yang berasal dari Komisaris Independen, yaitu Ir. Hadi Avilla Tamzil dan 2 orang anggota yang merupakan pihak independen. Masing-masing anggota Komite Audit memiliki keahlian di bidang akuntansi. Adapun komposisi Komite Audit tahun 2020 dijelaskan sebagai berikut.

NamaName

JabatanPosition

KeteranganInformation



Ketua Komite Audit

Head of the Audit Committee

Komisaris

Commissioner

Surat Keputusan Sirkuler Dewan Komisaris No. 065/SLIS/IX/2020 tertanggal 30 September 2020 (2020-2024).Board of Commissioners Circular Decision Letter No. 065/SLIS/IX/2020 dated 30 September 2020 (2020-2024).

Ari Binsar Anggota Komite Audit


Pihak Independen

Independent Party


Damar Anggota Komite Audit


Pihak Independen

Independent Party


Independensi dan Hubungan Afiliasi Komite Audit

Seluruh anggota Komite Audit menjalankan peran secara profesional dan independen. Sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit, anggota Komite Audit Perseroan tidak memiliki hubungan afiliasi dengan pihak manapun dan bebas dari benturan kepentingan. Hubungan afiliasi Komite Audit ditunjukkan sebagai berikut.

Hubungan AfiliasiIr. Hadi Avilla

TamzilAri Binsar Damar

Affilation Relationship

Tidak memiliki hubungan keuangan dengan Dewan Komisaris dan Direksi.

Does not have any financial relationship with the Board of Commissioner and Board of Directors.

Tidak memiliki hubungan kepengurusan di perusahaan, Entitas Anak, maupun perusahaan afiliasi.

Does have any management relationship with the Company, Entity, or affiliated companies.

Tidak memiliki hubungan kepemilikan saham di perusahaan.

Does have any share ownership relationship in the Company.

Tidak memiliki hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi, dan/atau sesama anggota Komite Audit.

Does not have any family relationship with the Board of Commissioner, Board of Directors and/or with member of the Audit Committee.

Tidak menjabat sebagai pengurus partai politik, pejabat, dan pemerintah.

Does not hold any position in a political party, as an official or the Government.


Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit

Sepanjang tahun 2020, Komite Audit menjalankan fungsi, tugas dan tanggung jawab, serta wewenangnya berdasarkan Piagam Komite Audit Perseroan. Berikut uraian tugas, dan tanggung jawab Komite Audit Perseroan.



Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang akan dikeluarkan Perseroan kepada publik dan/atau pihak otoritas antara lain Laporan Keuangan, proyeksi, dan laporan lainnya terkait dengan informasi keuangan Perseroan atau Perusahaan Publik.Reviews the financial information to be released by the Company to the public and/or relevant authorities, including financial statements, projections and other reports related to the Company or Public Company’s financial information.

Komite Audit secara berkala telah melakukan penelaahan atas Laporan Keuangan dalam rapat Komite Audit.

The Audit Committee has periodically reviewed the Financial Statements in the Audit Committee meeting.

Melakukan penelaahan atas ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan kegiatan Perseroan atau Perusahaan Publik.Reviews compliance with applicable laws and regulations relating to the Company or Public Company’s activities.

Komite Audit telah memantau dan memberikan masukan terkait pemenuhan ketentuan regulator atas setiap tindakan yang akan diambil Perseroan.The Audit Committee has monitored and provided input relating to the fulfillment of regulatory provisions for every action the Company will take.

Memberikan pendapat independen dalam hal terjadi perbedaan pendapat antara manajemen dan akuntan atas jasa yang diberikannya.

Provides independent opinions in the event of differences of opinion between the Management and public accountants for the services they provide.

Selama tahun 2020, tidak terdapat perbedaan pendapat antara manajemen dan akuntan atas jasa yang diberikannya yang memerlukan pendapat independen dari Komite Audit.During 2020, there were no differences of opinion between the management and public accountants for the services they provided which required an independent opinion from the Audit Committee.

Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai penunjukan akuntan yang didasarkan pada independensi, ruang lingkup, penugasan, dan fee.

Provides recommendations to the Board of Commissioners regarding the appointment of public accountant based on independence, scope of work, assignments and fees.

Komite Audit dan Dewan Komisaris telah menunjuk Kantor Akuntan Publik Rama Wendra yang akan melakukan audit atas Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang akan berakhir pada 31 Desember 2020 dengan biaya sebesar Rp250.000.000,-.The Audit Committee and the Board of Commissioners have appointed the Rama Wendra Public Accounting Firm who will conduct an audit of the Company’s Financial Statements for the fiscal year ending 31 December 2020 at a fee of Rp250,000,000.

Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan oleh Auditor Internal dan mengawasi pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas temuan auditor internal.Reviews the implementation of audits by the Internal Auditor and supervises the follow-up made by the Board of Directors on the findings from the internal auditor

Komite Audit telah memeriksa dan menelaah bahwa tidak ada temuan audit yang ditemukan oleh Perseroan.

The Audit Committee has examined and reviewed that were no audit findings.

Melakukan penelaahan terhadap aktivitas pelaksanaan manajemen risiko yang dilakukan oleh Direksi.

Reviews the implementation of risk management activities carried out by the Board of Directors.

Pada tahun 2020, Perseroan telah melaksanakan sistem manajemen risiko secara memadai serta telah melakukan perbaikan dan pengembangan sistem manajemen risiko untuk memastikan kesinambungan pengelolaan risiko Perseroan dalam jangka panjang.In 2020, the Company has adequately implemented a risk management system and has made improvements and development of a risk management system to ensure the sustainability of the Company’s risk management in the long run.

Menelaah pengaduan yang berkaitan dengan proses akuntansi dan pelaporan keuangan Perseroan.Reviews complaints related to the accounting and financial reporting processes.

Selama tahun 2020, tidak terdapat pengaduan yang berkaitan dengan pelaporan keuangan.During 2020, there were no complaints relating to financial reporting.

Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan kepentingan Perseroan.Reviews and provides advice to the Board of Commissioners related to the potential conflict of interests.

Selama tahun 2020, Komite Audit telah menelaah dan tidak menemukan adanya potensi benturan kepentingan.During 2020, the Audit Committee has reviewed and did not find any potential conflict of interest.

Menjaga kerahasiaan dokumen, data, dan informasi Perseroan.

Maintain the confidentiality of Company documents, data, and information.

Komite Audit selalu menjaga kerahasiaan dokumen, data, dan informasi Perseroan.The Audit Committee always maintains the confidentiality of the Company’s documents, data, and information.

Audit Committee’s Duties and Responsibilities

Throughout 2020, the Audit Committee carries out its functions, duties and responsibilities, as well as its authority based on the Audit Committee Charter. The following is a description of the duties and responsibilities of the Audit Committee.


Komite Nominasi dan Remunerasi dibentuk untuk mewujudkan efektivitas pelaksanaan fungsi pengawasan oleh Dewan Komisaris terhadap kinerja Direksi dalam mengelola Perseroan, terutama yang berhubungan dengan penetapan kriteria calon anggota Dewan Komisaris dan Direksi, serta penetapan sistem penilaian kinerja dan sistem remunerasinya.

Pedoman Kerja Komite Nominasi dan Remunerasi

Pedoman Komite Nominasi dan Remunerasi berfungsi sebagai panduan bagi Komite Nominasi dan Remunerasi dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Pedoman tersebut telah tercantum dalam Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan dan telah disahkan berdasarkan Keputusan Komisaris Utama pada 27 Juni 2019. Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi disusun berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik.

Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee

The Nomination and Remuneration Committee was established to realize the effectiveness of the implementation of the supervisory function by the Board of Commissioners on the Board of Directors’ performance in managing the Company, especially those relating to the determination of the criteria for candidate of the Board of Commissioners and Board of Directors, as well as the determination of the performance assessment system and its remuneration system.

Nomination and Remuneration Committee’s Work Guidelines

The Nomination and Remuneration Committee Guideline serves as a guide for the Nomination and Remuneration Committee in carrying out its duties and responsibilities. This guideline has been included in the Nomination and Remuneration Committee Charter and have been approved based on the President Commissioner Decision Letter on 27 June 2019. The Nomination and Remuneration Committee Charter is prepared based on Financial Services Authority Regulation No. 34/POJK.04/2014 concerning the Nomination and Remuneration Committee of Listed or Public Companies.

Rapat Komite Audit

Berdasarkan Piagam Komite Audit, rapat anggota Komite Audit dilakukan setiap 3 bulan dan dihadiri oleh seluruh anggota Komite Audit Perseroan. Sepanjang tahun 2020, Komite Audit telah menyelenggarakan rapat sebanyak 6 kali dengan tingkat kehadiran sebagai berikut.

NamaName

JabatanPosition


KehadiranAttendance %

Ir. Hadi Avilla Tamzil Ketua Komite AuditHead of the Audit Committee 6 6 100.00

Ari Binsar Anggota Komite AuditAudit Committee Member 6 6 100.00

Damar Anggota Komite AuditAudit Committee Member 6 6 100.00

Audit Committee’s Meeting

Based on the Audit Committee Charter, Audit Committee’s meetings held every 3 months and attended by all members of the Audit Committee. In 2020, the Audit Committee held 6 meetings with attendance rate as follows.


Komposisi Komite Nominasi dan Remunerasi

Komposisi Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan terdiri dari 3 orang, yang diketuai oleh Ir. Hadi Avilla Tamzil sebagai Komisaris Independen. Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi diangkat dan diberhentikan oleh Dewan Komisaris. Berikut komposisi Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan pada tahun 2020.

NamaName

JabatanPosition

JabatanPosition



Ketua Komite Nominasi dan RemunerasiHead of the Nomination and Remuneration Comittee

Komisaris Independen


Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 002/SK.Dekom/GAS/VI/2019 tanggal 27 Juni 2019 (2019-2024).Board of Commissioners Decree Letter No. 002/SK.Dekom/GAS/VI/2019 dated 27 June 2019 (2019-2024).

Herlanto Anggota Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee Member

Pihak Independen

Independent Party


Santi Herman Anggota Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee Member

Pihak Independen

Independent Party


Independensi dan Hubungan Afiliasi Komite Nominasi dan Remunerasi

Seluruh anggota Komite Nominasi dan Remunerasi menjalankan peran secara profesional dan independen sesuai dengan Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi. Berikut penjelasan hubungan afiliasi Komite Nominasi dan Remunerasi.

Hubungan AfiliasiIr. Hadi Avilla

TamzilHerlanto Santi Herman Affilation Relationship

Tidak memiliki hubungan keuangan dengan Dewan Komisaris dan Direksi.

Does not have any financial relationship with the Board of Commissioner and Board of Directors.

Tidak memiliki hubungan kepengurusan di perusahaan, Entitas Anak, maupun perusahaan afiliasi.

Does have any management relationship with the Company, Entity, or affiliated companies.

Tidak memiliki hubungan kepemilikan saham di perusahaan.

Does have any share ownership relationship in the Company.

Tidak memiliki hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi, dan/atau sesama anggota Komite Audit.

Does not have any family relationship with the Board of Commissioner, Board of Directors and/or with member of the Audit Committee.

Tidak menjabat sebagai pengurus partai politik, pejabat, dan pemerintah.

Does not hold any position in a political party, as an official, and the Government.

Composition of the Nomination and Remuneration Committee

The composition of the Nomination and Remuneration Committee consists of 3 people, chaired by Ir. Hadi Avilla Tamzil who also an Independent Commissioner. Members of the Nomination and Remuneration Committee are appointed and dismissed by the Board of Commissioners. The following is the composition of the Nomination and Remuneration Committee in 2020.

Independence and Affiliation Relationship of the Nomination and Remuneration Committee

All members of the Nomination and Remuneration Committee carry out their roles professionally and independently in accordance with the Nomination and Remuneration Committee Charter. The following is a description of the Nomination and Remuneration Committee affiliation relationship.


Tugas dan Tanggung Jawab Komite Nominasi dan Remunerasi

Komite Nominasi dan Remunerasi menjalankan tugas dan tanggung jawab berdasarkan Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan. Berikut penjelasan tugas dan tanggung jawab Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan.



Menyusun sistem penyeleksian dan perekrutan bagi calon anggota Dewan Komisaris dan Direksi.Prepares a selection and recruitment system for prospective members of the Board of Commissioners and Board of Directors.

Komite Nominasi dan Remunerasi telah menyusun sistem penyeleksian dan perekrutan calon anggota Dewan Komisaris dan Direksi.The Nomination and Remuneration Committee has established a system for selecting and recruiting candidates of the Board of Commissioners and Board of Directors.

Menyusun kriteria dan jumlah calon anggota Dewan Komisaris dan Direksi untuk kemudian diajukan ke Dewan Komisaris guna mendapat persetujuan RUPS.Prepares criteria and the number of prospective members of the Board of Commissioners and Board of Directors to be submitted to the Board of Commissioners for approval at the GMS.

Komite Nominasi dan Remunerasi telah menetapkan kriteria dan jumlah calon anggota Dewan Komisaris dan Direksi.

The Nomination and Remuneration Committee has set the criteria and the number of candidates of the Board of Commissioners and Board of Directors.

Menyusun sistem penilaian dan nominasi bagi calon anggota Direksi maupun Dewan Komisaris.Prepares an evaluation and nomination system for prospective members of the Board of Directors and the Board of Commissioners.

Komite Nominasi dan Remunerasi telah menyusun sistem penilaian dan nominasi bagi calon anggota Direksi maupun Dewan Komisaris.The Nomination and Remuneration Committee has prepare an evaluation and nomination system for candidates of the Board of Directors and the Board of Commissioners.

Menyampaikan hasil evaluasi dan analisa atas sistem penyeleksian, perekrutan, dan pergantian karyawan.

Submits the results of evaluations and analysis of the selection system, recruitment, and employee turnover.

Komite Nominasi dan Remunerasi telah menyampaikan hasil evaluasi sistem seleksi, rekrutmen, dan pergantian karyawan kepada Dewan Komisaris.The Nomination and Remuneration Committee has submitted the results of evaluation on the selection system, recruitment and employee turnover to the Board of Commissioners.

Menyusun sistem penilaian kinerja Dewan Komisaris kepada Dewan Komisaris dan Direksi untuk kemudian diajukan ke RUPS.

Prepares a performance assessment system for the Board of Commissioners and Board of Directors to the Board of Commissioners to be submitted to the GMS.

Dewan Komisaris dan Direksi telah memiliki kebijakan mengenai besaran remunerasi dengan berpedoman pada Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 40 tahun 2007.The Board of Commissioners and Board of Directors have a policy regarding the amount of remuneration based on Law No. 40 of 2007 on Limited Liability Company.

Menyusun jenis dan jumlah gaji atau honorarium, tunjangan serta fasilitas yang diterima oleh anggota Dewan Komisaris kepada Dewan Komisaris dan Direksi untuk dapat diajukan oleh Dewan Komisaris kepada RUPS.

Prepares the types and amounts of salaries or honorariums, benefits and facilities received by members of the Board of Commissioners and Board of Directors to be submitted by the Board of Commissioners to the GMS.

Komite Nominasi dan Remunerasi telah mengajukan usulan jenis dan besaran remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi dengan mempertimbangkan beban tugas dan tanggung jawab serta kesesuaian remunerasi di industri sejenis.The Nomination and Remuneration Committee has proposed the types and amounts of remuneration for the Board of Commissioners and Board of Directors by considering their duties and responsibilities as well as the suitability of remuneration in similar industries.

Melakukan evaluasi dan analisis terhadap sistem penggajian, penetapan honorarium, tunjangan maupun fasilitas bagi Dewan Komisaris kepada Dewan Komisaris dan Direksi.Perform evaluation and analysys of the payroll system, determines honorarium, benefits and facilities for the Board of Commissioners and Board of Directors.

Komite Nominasi dan Remunerasi telah mengevaluasi sistem remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi.

The Nomination and Remuneration Committee has evaluated the remuneration system for the Board of Commissioners and Board of Directors.

Menyusun rencana anggaran tahunan dan program kerja komite.

Prepares the Committee annual budget plans and work programs

Perseroan telah menyusun rencana menjadi pemimpin pangsa pasar elektronik di Indonesia dengan merealisasikan impian pelanggan dan menciptakan solusi mobilitas masyarakat Indonesia yang bebas polusi serta hemat energi.The Company has prepared a plan to become the leader of the electronics market share in Indonesia by fulfilling customer dreams and creating pollution-free and energy efficient mobility solutions for Indonesians.

Membuat self-assessment tool dan melakukan self assessment terhadap kinerja Komite Nominasi dan Remunerasi untuk kemudian dilaporkan hasilnya kepada Dewan Komisaris.Develops a self-assessment tool and conduct a self-assessment of the Nomination and Remuneration Committee performance and report the results to the Board of Commissioners.

Perseroan sedang mempertimbangkan untuk menyusun kebijakan self-assessment tool dan melakukan self assessment.

The Company is considering developing a self-assessment tool policy and conducting a self-assessment.

Nomination and Remuneration Committee Duties and Responsibilities

The Nomination and Remuneration Committee carries out its duties and responsibilities based on the Nomination and Remuneration Committee Charter. The Nomination and Remuneration Committee duties and responsibilities are described as follows.


Board of Directors Succession Policy

In accordance with the applicable guidelines, one of the tasks of the Nomination and Remuneration Committee is to provide recommendations to the Board of Commissioners regarding the criteria for candidates who qualify as members of the Board of Directors to be submitted to the GMS for approval. The Committee is responsible for determining the criteria and identifying candidates, reviewing and approving nominations according to specified criteria. In carrying out this process, the Committee considers the candidate’s historical record, age, experience, abilities, and other relevant factors.

Nomination and Remuneration Committee’s Meeting

Based on the Nomination and Remuneration Committee Charter, the Nomination and Remuneration Committee meetings are held periodically at least 1 time in 4 months. In 2020, the Nomination and Remuneration Committee held 3 meetings with the following attendance rate.



Mendokumentasikan hasil pelaksanaan tugas komite dan melaporkannya secara periodik, minimal satu kali dalam setahun, kepada Dewan Komisaris.Documents the results of the implementation of the Committee’s duties and report them periodically, at least once a year, to the Board of Commissioners.

Komite Nominasi dan Remunerasi telah melaporkan hasil dokumentasi tugas kepada Dewan Komisaris secara periodik.

The Nomination and Remuneration Committee has periodically reported the results of its duties implementation to the Board of Commissioners.

Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Dewan Komisaris selama tidak bertentangan dengan ketentuan yang berlaku.Carry out other tasks assigned by the Board of Commissioners as long as they do not conflict with applicable regulations.

Komite Nominasi dan Remunerasi telah melaksanakan tugas lainnya dari Dewan Komisaris. The Nomination and Remuneration Committee has carried out other duties given by the Board of Commissioners.

Kebijakan Suksesi Direksi

Sesuai dengan pedoman yang berlaku, salah satu tugas Komite Nominasi dan Remunerasi yaitu memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai kriteria calon yang memenuhi syarat sebagai anggota Direksi untuk disampaikan kepada RUPS untuk mendapat persetujuan. Komite bertanggung jawab dalam menentukan kriteria dan mengindentifikasi para calon, mengkaji dan menyetujui nominasi sesuai dengan kriteria yang ditentukan. Dalam melakukan proses tersebut, Komite mempertimbangkan catatan riwayat calon, umur, pengalaman, kemampuan, dan faktor-faktor relevan lainnya.

Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi

Berdasarkan Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi, rapat Komite Nominasi dan Remunerasi diadakan secara berkala sekurang-kurangnya 1 kali dalam 4 bulan. Pada tahun 2020, Komite Nominasi dan Remunerasi telah mengadakan rapat sebanyak 3 kali dengan tingkat kehadiran sebagai berikut.

NamaName

JabatanPosition


KehadiranAttendance %


Ketua Komite Nominasi dan RemunerasiHead of the Nomination and Remuneration Comittee 3 3 100.00

Herlanto Anggota Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee Member 3 3 100.00

Santi Herman Anggota Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee Member 3 3 100.00


Sekretaris Perusahaan berfungsi sebagai penghubung antara Perseroan dengan pemangku kepentingan secara mandiri sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Selain itu, Sekretaris Perusahaan memastikan Perseroan telah mematuhi peraturan-peraturan yang berlaku, terutama di bidang pasar modal. Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama, serta diangkat dan diberhentikan oleh Direksi dengan persetujuan Dewan Komisaris.

Pedoman Kerja Sekretaris Perusahaan

Berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik merupakan pedoman Sekretaris Perusahaan dalam menjalankan fungsi, tugas, dan tanggung jawabnya. Selain itu, pelaksanaan peran Sekretaris Perusahaan juga mengacu pada Anggaran Dasar Perseroan.

Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan

Sekretaris Perusahaan menjalankan tugas dan tanggung jawabnya berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik. Berikut uraian tugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan.



Mengikuti perkembangan pasar modal, khususnya peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang pasar modal.

Follows the development of the capital market, especially the applicable laws and regulations in the capital market.

Sekretaris Perusahaan telah memantau perkembangan regulasi yang berlaku, khususnya di bidang pasar modal, serta mengikuti berbagai seminar dan workshop yang dilaksanakan oleh regulator terkait pemaparan regulasi terbaru. The Corporate Secretary has monitored the development of applicable regulations, particularly in the capital market, and has participated in various seminars and workshops conducted by regulators that disseminate the latest regulation.

Memberikan masukan kepada Dewan Komisaris dan Direksi untuk mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang pasar modal.Provides input to the Board of Board of Commissioners and Board of Directors to comply with the applicable laws and regulations in the capital market sector.

Sekretaris Perusahaan telah memberikan masukan kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan untuk mematuhi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.The Corporate Secretary has provided input to the Board of Commissioners and Board of Directors to comply with statutory provisions in the capital market.

Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

The Corporate Secretary functions as a liaison between the Company and its stakeholders independently in accordance with applicable laws and regulations. In addition, the Corporate Secretary ensures that the Company has complied with applicable regulations, especially in the capital market. The Corporate Secretary reports directly to the President Director, and is appointed and dismissed by the Board of Directors withthe approval of the Board of Commissioners.

Corporate Secretary’s Work Guidelines

The Financial Services Authority Regulation No. 35/POJK.04/2014 concerning Corporate Secretary of Listed or Public Companies outlines the guideline for the Corporate Secretary in carrying out its functions, duties and responsibilities. In addition, the implementation of the role of the Corporate Secretary also refers to the Articles of Association.

Corporate Secretary’s Duties and Responsibilities

The Corporate Secretary carries out his duties and responsibilities based on Financial Services Authority Regulation No. 35/POJK.04/2014 concerning Corporate Secretary of Listed or Public Companies. The following is a description of the duties and responsibilities of the Corporate Secretary.




Membantu Dewan Komisaris dan Direksi Komisaris dalam pelaksanaan tata kelola Perseroan yang meliputi:• Keterbukaan informasi kepada masyarakat, termasuk ketersediaan

informasi pada situs web Perseroan;• Penyampaian laporan kepada Otoritas Jasa Keuangan tepat waktu;• Penyelenggaraan dan dokumentasi RUPS;• Penyelenggaraan dan dokumentasi rapat Direksi dan/atau Dewan

Komisaris; dan• Pelaksanaan program orientasi terhadap Perseroan bagi Direksi

dan/atau Dewan Komisaris.Assists the Board of Commissioners and Board Directors of in the implementation of corporate governance which includes:• Transparency of information to the public, including the availability

of information on the Company’s website;• Timely submission of reports to the Financial Services Authority;• Organization and documentation of the GMS• Organization and documentation of the Board of Directors and/or

Board of Commissioners’ meetings; and• Implementation of onboarding process for the Board of Directors

and/or Board of Commissioners.

Sekretaris Perusahaan membantu Dewan Komisaris dalam menyusun kebijakan-kebijakan terkait GCG, menyediakan dokumen, risalah rapat, dan lainnya.

The Corporate Secretary has assisted the Board of Commissioners in preparing policies related to GCG, providing documents, minutes of meetings, and others.

Penghubung Perseroan dengan Pemegang Saham Perseroan, Otoritas Jasa Keuangan, dan pemangku kepentingan umum lainnya.

Becomes the Company’s liaison with the Shareholders, the Financial Services Authority, and other stakeholders.

Sekretaris Perusahaan selalu memastikan kepentingan-kepentingan dari Pemegang Saham, regulator, maupun pemangku kepentingan lainnya dapat tersampaikan kepada Direksi. Selain itu, Sekretaris Perusahaan memastikan perkembangan dan informasi penting lainnya yang terjadi di Perseroan dapat diterima oleh Pemegang Saham, regulator, maupun pemangku kepentingan secara baik dan tepat waktu.The Corporate Secretary has ensured that the interests of the Shareholders, regulators and other stakeholders can be conveyed to the Board of Directors. In addition, the Corporate Secretary has ensured that the Company’s development and other important information can be received by the Shareholders, regulators and stakeholders in a timely and appropriate manner.

Sekretaris Perusahaan dan karyawan dalam unit kerja yang menjalankan fungsi Sekretaris Perusahaan wajib menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi yang bersifat rahasia kecuali dalam rangka memenuhi kewajiban sesuai dengan peraturan perundang-undangan atau ditentukan lain dalam peraturan perundang-undangan.The Corporate Secretary and employees in the working units that carry out the Corporate Secretary function are required to maintain the confidentiality of documents, data and information except in the context of fulfilling obligations in accordance with statutory regulations or otherwise stipulated in statutory regulations.

Sekretaris Perusahaan menjaga kerahasiaan dokumen, data, dan informasi yang bersifat rahasia kecuali ditentukan lain dalam perundang-undangan.

The Corporate Secretary has maintained the confidentiality of documents, data and information unless otherwise stipulated in legislation.

Sekretaris Perusahaan dan karyawan dalam unit kerja yang menjalankan fungsi Sekretaris Perusahaan dilarang mengambil keuntungan pribadi secara langsung maupun tidak langsung, yang merugikan Perseroan.The Corporate Secretary and employees in the working units that carry out the Corporate Secretary function are prohibited from taking personal benefits, directly or indirectly, which may harms the Company.

Selama tahun 2020, Sekretaris Perusahaan tidak mengambil keputusan ataupun memberikan rekomendasi yang dapat merugikan Perseroan.

During 2020, the Corporate Secretary did not take any decisions or provided recommendations that could harm the Company.

Sekretaris Perusahaan harus mengikuti pendidikan dan/atau pelatihan. Selama tahun 2020, Sekretaris Perusahaan telah mengikuti pendidikan dan/atau pelatihan terkait:• Pendalaman Peraturan Otoritas Jasa Keuangan

No. 29/POJK.04/2016 tentang Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik, Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 30/SEOJK.04/2016 tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik, serta sharing session dari PT Bank Permata Tbk sebagai Juara 3 Kategori Private Keuangan Listed - Annual Report Award (ARA) 2018 pada 14 Januari 2020 di Main Hall PT Bursa Efek Indonesia;

• Pendalaman Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten dan Perusahaan Publik, serta sharing session terkait Implementasi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 51/POJK.03/2017 pada 4 Februari 2020 di Main Hall PT Bursa Efek Indonesia; dan

• Penilaian Tata Kelola Perusahaan dan sharing terkait Implementasi Good Corporate Governance (GCG) pada 3 Maret 2020 di Main Hall PT Bursa Efek Indonesia.




The Corporate Secretary must attend education and/or training program. During 2020, the Corporate Secretary has participated in the following education and/or training program:• In-depth discussion of the Financial Services Authority Regulation

No. 29/POJK.04/2016 on the Annual Report of Issuers or Public Companies, the Financial Services Authority Circular Letter No. 30/SEOJK.04/2016 on the Form and Content of the Annual Report of Issuers or Public Companies, as well as a sharing session from PT Bank Permata Tbk as the 3rd Winner of the Listed Private Finance Category - Annual Report Award (ARA) 2018 on 14 January 2020 at the Main Hall of the Indonesia Stock Exchange;

• In-depth discussion of the Financial Services Authority Regulation No. 51/POJK.03/2017 on the Implementation of Sustainable Finance for Financial Services Institutions, Issuers and Public Companies, as well as sharing sessions related to the Implementation of Financial Services Authority Regulation No. 51/POJK.03/2017 on 4 February 2020 at the Main Hall of the Indonesia Stock Exchange; and

• Corporate Governance Assessment and sharing related to the Implementation of Good Corporate Governance (GCG) on 3 March 2020 at the Main Hall of the Indonesia Stock Exchange.

Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab kepada Direksi.

The Corporate Secretary is responsible to the Board of Directors.

Pelaksanaan tugas Sekretaris Perusahaan dikomunikasikan secara intensif dengan Direksi.The implementation of the Corporate Secretary’s duties has been communicated intensively with the Board of Directors.

Menyampaikan informasi resmi Perseroan kepada masyarakat.

Conveys official Company information to the public.

Sekretaris Perusahaan telah menyampaikan informasi resmi kepada masyarakat terkait Perseroan melalui situs web dan Bursa Efek Indonesia. The Corporate Secretary has conveyed official information to the public regarding the Company through the website and Indonesia Stock Exchange.

Mengelola rapat gabungan Dewan Komisaris dan Direksi dengan me-record agenda, minute, kebijakan, keputusan, dan data-data yang dihasilkan di dalam rapat gabungan Komisaris dan Direksi.Manages joint meetings of the Board of Commissioners and Board of Directors by recording the agenda, minutes, policies, decisions, and data from the joint meetings.

Sekretaris Perusahaan mengkoordinir jalannya rapat Dewan Komisaris dan Direksi, sehingga setiap tahapan pelaksanaannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. The Corporate Secretary has coordinated joint meetings of the Board of Commissioners and Board Directors so that each stage of its implementation is in accordance with applicable regulations.

Membantu Direksi dalam pemecahan masalah-masalah Perseroan secara umum.

Assists the Board of Directors in solving the Company’s problems in general.

Sekretaris Perusahaan membantu Direksi menyelesaikan permasalahan Perseroan secara umum, seperti:• Kewajiban Perseroan sebagai perusahaan terbuka;• Penyusunan kebijakan dan peraturan terkait tata kelola perusahaan;

dan • Tanya jawab media dan Pemegang Saham. The Corporate Secretary has assisted the Board of Directors solving the Company problems in general, such as:• The Company’s Obligations as a public company;• Compilation of policies and regulations related to corporate governance;• Question and answer with the media and Shareholders.

Mengawasi jalannya aplikasi peraturan yang berlaku dengan tetap berpedoman pada prinsip GCG.Supervises the implementation of applicable regulations by referring to GCG principles.

Sekretaris Perusahaan turut serta meningkatkan implementasi GCG di semua lini usaha Perseroan.The Corporate Secretary has participated in improving the implementation of GCG in all lines of business.

Menatausahakan serta menyimpan dokumen-dokumen Perseroan.

Administers and files Company’s documents.

Sekretaris Perusahaan telah mengarsipkan dokumen-dokumen Perseroan, seperti Daftar Pemegang Saham, hutang valas, dan surat regulator lainnya.The Corporate Secretary has filed Company’s documents, such as Shareholders Register, foreign currency debt and other regulatory letter.

Memberikan pelayanan kepada masyarakat atau shareholder atas informasi yang dibutuhkan pemodal yang berkaitan dengan kondisi Perseroan:• Laporan Keuangan Tahunan;• Laporan kinerja perusahaan tahunan;• Informasi fakta materi;• Produk atau penemuan yang berarti (penghargaan, proyek unggulan,

penemuan metode khusus, dan lain-lain); serta• Perubahan dalam sistem pengendalian atau perubahan penting

dalam manajemen.Provides services to the public or the Shareholders on information needed by investors relating to the Company’s condition:• Annual financial reports;• Annual Company’s performance report;• Material fact information;• Significant products or inventions (awards, flagship projects, special

method discoveries, etc.); and• Changes in the control system or important changes in management.

Sekretaris Perusahaan telah menyampaikan informasi terkait Laporan Keuangan, informasi dan fakta material, rencana aksi korporasi, produk dan penemuan, serta kinerja perusahaan lainnya selama tahun 2020 yang perlu diketahui oleh pemangku kepentingan.

The Corporate Secretary has convey information related to the Financial Statements, material facts and information, corporate action plans, products and inventions, and other Company’s performance during 2020 that stakeholders need to know.


Unit Audit Internal berperan dalam meningkatkan fungsi pengendalian internal serta memastikan jalannya kegiatan operasional telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Selain itu, Unit Audit Internal bertugas mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas manajemen risiko, pengendalian internal, dan proses tata kelola perusahaan.

Pedoman Kerja Unit Internal Audit

Unit Audit Internal telah dilengkapi dengan Piagam Audit Internal yang telah disahkan Direksi pada 27 Juni 2019 untuk meningkatkan efektivitas implementasi pengendalian internal, manajemen risiko, dan tata kelola Perseroan. Penyusunan Piagam Unit Audit Internal berdasarkan pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 56/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal.

Struktur Unit Audit Internal

Unit Audit Internal dalam struktur Perseroan berada langsung di bawah Direktur Utama sehingga pengangkatan dan pemberhentian Ketua Unit Audit Internal menjadi kewenangan Direktur Utama dengan persetujuan Dewan Komisaris. Unit Audit Internal memiliki struktur keanggotaan yang disesuaikan dengan kompleksitas usaha Perseroan, sebagaimana ditunjukkan berikut.

Internal AuditorInternal Auditor

Kepala Unit Audit InternalHead of the Internal Audit Unit

Tugas dan Tanggung Jawab Unit Audit Internal

Pada tahun 2020, Unit Audit Internal telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Berikut penjelasan tugas dan tanggung jawab Audit Internal beserta realisasinya.

Unit Audit InternalInternal Audit Unit

The Internal Audit Unit has a role in improving internal control function and ensures that operational activities are carried out in accordance with applicable regulations. In addition, the Internal Audit Unit has a duty to evaluate and improving the effectiveness of risk management, internal control and corporate governance processes.

Internal Audit Unit’s Work Guidelines

The Internal Audit Unit has been equipped with an Internal Audit Charter which was approved by the Board of Directors on 27 June 2019 to improve the effectiveness of the implementation of internal control, risk management and corporate governance. The Internal Audit Unit Charter was prepared based on the Financial Services Authority Regulation No. 56/POJK.04/2015 concerning the Establishment and Guidelines for the Preparation of the Internal Audit Unit Charter.

Internal Audit Unit’s Structure

In the Company’s structure, the Internal Audit Unit position is directly under the President Director so the appointment and dismissal of the Head of the Internal Audit Unit is the authority of the President Director with the approval of the Board of Commissioners. The Internal Audit Unit has a membership structure that is tailored to the complexity of the Company’s business, as shown below.

Internal Audit Unit’s Duties and Responsibilities

In 2020, Internal Audit Unit has carried out its duties and responsibilities. The following is an explanation of the Internal Audit’s duties and responsibilities and its realization.




Menyusun dan melaksanakan aktivitas audit internal tahunan berdasarkan prioritas risiko sesuai dengan tujuan Perseroan.Prepares and executes annual internal audit activities based on risk priorities in accordance with the Company’s objectives.

Unit Audit Internal telah menyusun rencana audit untuk periode tahun buku 2021.The Internal Audit Unit has prepared an audit plan for 2021 financial year.

Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian intern dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan Perseroan.Examines and evaluates the implementation of internal control and risk management systems in accordance with Company’s policy.

Unit Audit Internal sedang menyusun standar operasional prosedur (SOP) terkait pengendalian internal dan manajemen risiko.The Internal Audit Unit is preparing a standard operational procedure (SOP) related to internal control and risk management.

Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi, dan kegiatan lainnya.Performs examination and evaluation on the efficiency and effectiveness in the following departments: finance, accounting, operations, human resources, marketing, information echnology, and other activities.

Rencana audit 2021 telah dirancang untuk menganalisis dan mengevaluasi efisiensi dan efektivitas di seluruh lini usaha yang dijalankan.

The 2021 audit plan has been designed to analyze and evaluate the efficiency and effectiveness in all lines of business.

Memberikan saran perbaikan dan informasi yang obyektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat manajemen.

Provides suggestions for improvements and objective information about the activities examined at all levels of management.

Unit Audit Internal telah memberikan rekomendasi dan konsultasi sementara kepada manajemen dan unit kerja terkait kepatuhan pada peraturan.The Internal Audit Unit has provided recommendations and temporary consultations to the Management and working units related to compliance with regulations.

Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris.Prepares an audit report and submits the report to the President Director and the Board of Commissioners.

Penyusunan laporan hasil audit akan dilakukan untuk pemeriksaan tahun 2021.An audit report will be prepared for examination that will be carried out in 2021.

Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan.Monitors, analyzes and reports the implementation of the suggested improvements.

Pemantauan atas tindak lanjut rekomendasi audit telah menjadi bagian dari rencana kegiatan Audit Internal.Monitoring the follow-up on audit recommendations has become part of the Internal Audit activity plan.

Bekerja sama dengan Komite Audit.

Works with the Audit Committee.

Unit Audit Internal telah berkoordinasi secara intensif dengan Komite Audit dalam menyusun rencana audit di Perseroan.The Internal Audit Unit has coordinated intensively with the Audit Committee in preparing the audit plan.

Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan audit internal yang dilakukannya.

Develops a program to evaluate the quality of internal audit activities.

Tim Unit Audit Internal telah menyusun rencana program untuk mengevaluasi kegiatan audit internal, baik yang dilakukan secara mandiri maupun oleh pihak independen.The Internal Audit Unit Team has prepared a program plan to evaluate internal audit activities, independently and by independent parties.

Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan.Conducts special inspection if needed.

Tidak ada pemeriksaan khusus selama tahun 2020.There was no special inspection made in 2020.

Kode Etik Unit Audit Internal

Dalam menjalankan tugasnya, Unit Audit Internal mengacu kepada standar-standar praktik profesional yang digunakan seperti Standard for the Professional Practices of Internal Auditing yang diterbitkan oleh The Institute of Internal Auditors (IIA) dan Audit Charter Internal Audit yang disetujui oleh manajemen dan Komite Audit.

Internal Audit Unit’s Code of Ethics

In carrying out its duties, the Internal Audit Unit refers to the professional practice standards, namely the Standard for the Professional Practices of Internal Auditing published by The Institute of Internal Auditors (IIA) and the Internal Audit’ Audit Charter approved by the Management and the Audit Committee.


The internal control system (SPI) is one of the GCG mechanism to prevent fraud in business processes. Important components in the SPI include financial control, operational control, as well as compliance with applicable laws and regulations. The Company’s programmes related to internal control include supervisory and strategic activities, which consist of:

In addition, the implementation of SPI reflects the Company’s efforts to improve the quality and implementation of GCG along with the management of business performance to achieve sustainable performance.

Evaluation of the Effectiveness of the Internal Control System

The implementation of internal control system is carried out by the Internal Audit Unit and is regularly monitored by the Board of Commissioners to ensure that policies, standard operating procedures (SOP), accounting principles, risk management, and GCG carried out effectively and efficiently. Recommendations for improvement will be submitted to relevant operating units to be followed up, with follow-up supervision carried out by the Internal Audit Unit.

Sistem pengendalian internal (SPI) merupakan salah satu bentuk penerapan GCG untuk mencegah terjadinya penyimpangan (fraud) dalam proses bisnis. Komponen penting dalam SPI meliputi pengendalian keuangan, pengendalian operasional, serta kepatuhan terhadap hukum dan peraturan perundang-undangan. Adapun program Perseroan terkait pengendalian internal meliputi aktivitas pengawasan serta kegiatan strategis, yang terdiri dari:

Penerapan fungsi pengawasan/supervisi oleh atasan di masing-masing divisi dan setiap bagian

PerseroanImplementation of the supervisory function/supervision by superiors in each division and each section

Company

Pemantauan dan pelaksanaan tindak lanjut terhadap temuan-temuan audit

Monitoring and implementation of actions follow up on audit findings

Penyusunan pedoman GCGPreparation of GCG guidelines

Pelaksanaan tugas pendampingan terhadap pihak auditor eksternal

Implementation of mentoring tasks to the external auditor

Sementara itu, pelaksanaan SPI merefleksikan upaya Perseroan untuk meningkatkan kualitas dan pelaksanaan GCG seiring dengan pengelolaan kinerja usaha untuk mencapai kinerja yang berkelanjutan.

Evaluasi terhadap Efektivitas Sistem Pengendalian Internal

Pelaksanaan pengendalian internal dilakukan oleh Unit Audit Internal dengan diawasi oleh Dewan Komisaris secara berkala untuk memastikan bahwa kebijakan, standard operating procedures (SOP), prinsip akuntansi, manajemen risiko, dan GCG di Perseroan berjalan efektif dan efisien. Rekomendasi perbaikan akan disampaikan kepada unit-unit operasi terkait untuk ditindaklanjuti, dengan pengawasan tindak lanjut dilakukan oleh Unit Audit Internal.

Sistem Pengendalian InternalInternal Control System


Perseroan menerapkan manajemen risiko melalui pengawasan aktif manajemen, evaluasi dan pengadaan kebijakan, identifikasi, pengukuran dan pemantauan risiko, penerapan sistem informasi dan pengendalian risiko, serta sistem pengendalian internal. Hal ini dilakukan agar efektivitas kinerja Perseroan dapat tercapai. Dengan demikian, setiap keputusan yang diambil selalu mengacu pada hasil analisa penerapan pengelolaan risiko Perseroan.

Jenis Risiko dan Upaya Mitigasi

Hingga tahun 2020, Perseroan menghadapi berbagai risiko usaha. Berikut ini kelompok risiko yang dihadapi serta upaya mitigasi yang dilakukan oleh Perseroan.

Jenis RisikoType of Risk

MitigasiMitigation

Risiko Utama / Main Risk

Risiko perubahan peraturan dan kebijakan pemerintah yang berhubungan dengan impor.

Risk of changes in the Government regulations and policies related to imports.

Melakukan penyesuaian setiap kali terjadi perubahan peraturan dan kebijakan pemerintah sehubungan dengan impor yang dapat menyebabkan ketidakpastian kelangsungan usaha Perseroan.Makes adjustments whenever there are changes in the Government regulations and policies relating to imports that can cause uncertainty in the Company’s business continuity.

Risiko Usaha / Busines Risk

Risiko ketergantungan terhadap produsen bahan baku.

Risk of dependence on producers of raw materials.

Menempatkan profesional yang berpengalaman di dalam bidangnya untuk menjalankan aktivitas-aktivitas tersebut.Puts experienced professionals in their fields to carry out these activities.

Risiko persaingan usaha.

Risko of business competition.

Melakukan diversifikasi produk, perluasan jaringan penjualan, serta dalam jangka panjang Perseroan berupaya untuk menguasai segmen pasar yang lebih luas.Diversifying products, expanding sales networks, and in the long run the Company tries to grab broader market segment.

Risiko perubahan teknologi.

Risk of changes in technology.

Mengembangkan dan menyesuaikan teknologi terkini dengan bisnis yang sedang dijalankan dengan memperkenalkan proses bisnis baru serta meningkatkan efisiensi waktu dalam pemesanan.Develops and adapts the latest technology to the business by introducing new business processes and improve efficiency in ordering process.

Risiko kecelakaan kerja.Risk of accident at workplace.

Memberikan asuransi jiwa ataupun kesehatan kepada karyawan tetap.Provides life or health insurance to permanent employees.

Risiko ketidakmampuan untuk mempertahankan atau merekrut tenaga kerja terampil.

Risk of inability to retain or recruit skilled workers

Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan karyawannya melalui pendidikan dan pelatihan yang diberikan, baik secara internal maupun eksternal untuk meningkatkan pengetahun teknis, pelatihan keselamatan, dan keterampilan operasional hingga mendapatkan sertifikasi izin keahlian khusus yang menunjang kegiatan usaha Perseroan.Increases employee’s knowledge and capabilities through education and training programmes, both internally and externally, to improve technical knowledge, safety training, and operational skills to obtain a certification of special expertise that supports the Company’s business activities.

Sistem Manajemen RisikoRisk Management System

The Company implements risk management through active management supervision, evaluation and issuance of policies, identification, measurement and monitoring of risks, application of information systems and risk control, and internal control system. All of these were carried out to achieve an effective Company’s performance. Thus, every decision taken always refers to the results of the analysis of the implementation of the Company’s risk management.

Risk Types and Mitigation Efforts

Until 2020, the Company faced various business risks. Following are the risk groups faced and mitigation efforts that has been undertaken by the Company.


Jenis RisikoType of Risk

MitigasiMitigation

Risiko Umum / General Risk

Risiko kondisi perekonomian secara makro atau global.

Risk of macro or global economic conditions.

Menganalisis kondisi ekonomi domestik dan global secara komprehensif dengan menggunakan data-data yang valid dari pemerintah ataupun lembaga statistik terpercaya.Analyzes domestic and global economic conditions comprehensively using valid data from the Government or trusted statistical institutions.

Risiko perubahan tingkat suku bunga.Risk of changes in interest rate.

Memonitor perubahan suku bunga pasar.Monitors changes in market interest rate.

Risiko terkait sensitivitas perubahan kurs valuta asing.

Risks related to sensitivity to changes in foreign exchange rates.

Melakukan negosiasi dengan pihak pemasok, membeli sebagian besar dari bahan baku dari pemasok lokal dengan menggunakan kurs Rupiah.Performs negotiation with suppliers, buys most of the raw materials from local suppliers using Rupiah.

Risiko bencana alam dan kejadian di luar kendali Perseroan.Risk of natural disasters and force majeur events Mengasuransikan semua aset Perseroan.

Mengasuransikan semua aset Perseroan.Insures all of the Company’s assets

Risiko terkait tuntutan atau gugatan hukum.

Risk related to prosecutions or lawsuits.

Memiliki bagian hukum yang memberikan konsultasi terkait permasalahan yang dihadapi Perseroan dan pengukurannya.Establishes a legal department that provides consultations regarding problems faced by the Company and their measurements.

Risiko ketentuan negara lain atau peraturan Internasional.

Risk of other countries’ regulation or international regulations.

Mengikuti perubahan peraturan terkini yang berkaitan dengan bisnis dan industri Perseroan dengan ikut partisipasi dalam seminar, diskusi dengan profesional, dan mengumpulkan informasi-informasi dari berbagai jenis media.Follow the latest regulatory changes relating to the Company’s business and industry by participating in seminars, discussing with professionals, and gathering information from various types of media.

Risiko Terkait Investasi Saham Perseroan / Risk Related to Shares Investment

Risiko atas likuiditas saham.

Risk on shares liquidity.

Mengawasi likuiditas saham yang ditawarkan pada penawaran umum perdana saham.Monitors the liquidity of shares offered at the initial public offering.

Risiko atas fluktuasi harga saham Perseroan.Risk of fluctuations in the Company’s share price.

Mengawasi pergerakan saham Perseroan.Monitors the Company’s shares movement.

Risiko atas pembagian dividen.Risk on dividend distribution.

Mencatat kerugian dalam laporan keuangan.Records losses on the financial statement.

Evaluasi terhadap Efektivitas Sistem Manajemen Risiko

Perseroan melakukan evaluasi manajemen risiko untuk mengetahui dan mengukur kesesuaian sistem manajemen risiko dengan kebutuhan operasional bisnis Perseroan serta efektivitas implementasi sistem tersebut. Pada tahun 2020, Perseroan telah melaksanakan sistem manajemen risiko secara memadai serta telah melakukan perbaikan dan pengembangan sistem manajemen risiko untuk memastikan kesinambungan pengelolaan risiko Perseroan dalam jangka panjang.

Evaluation of the Effectiveness of the Risk Management System

The Company evaluates its risk management to determine and measure the suitability of the risk management system with the Company’s operational needs and the effectiveness of the implementation of the system. In 2020, the Company has adequately implemented a risk management system as well as made improvements and development to the risk management system to ensure the sustainability of the Company’s risk management in the long run.


Code of Conduct is the main reference for the Board of Commissioners, Board of Directors, as well as Company’s employees, and Company’s personnel in their behaviour in relation to business activities within the Company’s environment that have been prepared and approved on 30 October 2019. The purpose of implementing the Code of Conduct is so that everyone involved in the business activities can nurture a good relationship and give their best contribution to the Company.

The Principles of the Code of ConductThe Code of Conduct is a guidance in determining each party’s rights and obligations within the Company. In general, the main principles of the Code of Conduct contain:

Sepanjang tahun 2020, Perseroan, Entitas Anak, Dewan Komisaris, Direksi, dan karyawan tidak terlibat perkara hukum, baik di Pengadilan Negeri, Pengadilan Niaga, Pengadilan Tata Usaha Negara, Arbitrase, Pajak, serta sengketa lainnya atau klaim yang mungkin timbul, yang dapat berdampak secara material terhadap kelangsungan usaha Perseroan. Selain itu, tidak terdapat sanksi administratif yang diterima Perseroan, Entitas Anak, Dewan Komisaris, dan Direksi dari Otoritas Jasa Keuangan ataupun dari otoritas lainnya.

Kode Etik merupakan landasan bagi Dewan Komisaris, Direksi, karyawan, dan insan Perseroan dalam berperilaku terkait dengan kegiatan usaha di lingkungan perusahaan yang telah disusun dan disahkan pada 30 Oktober 2019. Tujuan diberlakukannya Kode Etik adalah agar setiap orang yang terlibat dalam perjalanan usaha dapat memiliki hubungan yang baik serta dapat memberikan kontribusi terbaiknya untuk Perseroan.

Pokok–Pokok Kode EtikKode Etik merupakan acuan dalam mengatur hak dan kewajiban masing-masing pihak di lingkungan Perseroan. Pokok-pokok Kode Etik Perusahaan secara umum memuat tentang:

Perilaku terhadap karyawanBehavior towards fellow employees

Perilaku terhadap masyarakat sekitarBehavior towards the surrounding

community

Perilaku terhadap pesaing bisnisBehavior towards business

competitors

Perilaku terhadap pemasokBehavior towards suppliers

Perilaku terhadap lingkunganBehavior towards the environment

Perilaku terhadap bank, lembaga keuangan, investor/Pemegang Saham

Behavior towards banks, financial institutions, investors/Shareholders

Perilaku terhadap pelangganBehavior towards customers

Perilaku terhadap pemerintah/otoritasBehavior towards Government/authorities

Perilaku terhadap PerseroanBehavior towards the Company

Perkara Penting dan Sanksi AdministratifImportant Cases and Administrative Sanctions

Kode Etik Code of Conduct

Throughout 2020, the Company, Subsidiary, the Board of Commissioners, the Board of Directors, and employees are not involved in legal cases, both in the District Court, the Commercial Court, the State Administrative Court, Arbitration, Taxes, and other disputes or claims that may arise, which may have an impact materially to the continuity of the Company’s business. In addition, there are no administrative sanctions received by the Company, Subsidiary, Board of Commissioners, and Board of Directors from the Financial Services Authority or other authorities.


Pihak yang Terkait dalam Kode Etik

Kode Etik Perseroan wajib dipatuhi oleh seluruh insan Perseroan, mulai dari karyawan, manajemen, Direksi, hingga Dewan Komisaris.

Bentuk Sosialisasi Kode Etik

Perseroan melakukan pengenalan dan sosialisasi Kode Etik kepada seluruh karyawan sejak mereka mulai bergabung di Perseroan. Hal tersebut dilaksanakan agar insan Perseroan melaksanakan peraturan dengan sebaik-baiknya dengan penuh kesadaran. Perseroan juga melakukan mencantumkan info lengkap mengenai Kode Etik pada situs internal dan situs web Perseroan agar memudahkan seluruh karyawan mengakses informasi.

Upaya Penegakan Kode Etik

Upaya penegakan Kode Etik menjadi tanggung jawab Human Resources Manager sebagai pihak yang berwenang dalam mengidentifikasi dan menangani pelanggaran terhadap Kode Etik. Seluruh insan Perseroan diwajibkan untuk melaporkan setiap tindakan pelanggaran yang dilakukan oleh karyawan lain atau rekan kerja disertai fakta pelanggaran tersebut. Perseroan juga memberikan sanksi yang tegas dan konsisten terhadap pelanggaran Kode Etik.

Penyampaian Pelaporan Kode Etik

Kode Etik Perseroan tidak memuat aturan sanksi secara spesifik atas setiap pelanggaran yang terjadi. Setiap indikasi pelanggaran Kode Etik dapat dilaporkan langsung kepada atasan karyawan yang bersangkutan untuk diklarifikasi. Selanjutnya, jika pelanggaran memang terbukti, atasan tersebut diharuskan memberitahukan dan berkonsultasi dengan Human Resources Manager untuk kemudian dicatat dan ditentukan sanksi yang sesuai dengan peraturan Perseroan atau kebijakan lain yang berlaku. Jika pelanggaran Kode Etik tidak mendapat tanggapan dari atasan, karyawan atau pelapor dapat melakukan melaporkan pelanggaran yang dimaksud secara tertulis melalui surat ataupun e-mail secara langsung kepada unit kerja SDM, Unit Audit Internal, atau Sekretaris Perusahaan untuk dapat ditindaklanjuti.

Laporan Pengaduan Kode Etik

Selama tahun 2020, Perseroan tidak mencatat adanya laporan pelanggaran terhadap Kode Etik.

Parties Related to the Code of Conduct

The Code of Conduct must be obeyed by all Company’s personnel from the employees, management, Board of Directors, up to the Board of Commissioners.

Code of Conduct Dissemination

The Company has introduced and disseminated the Code of Conduct to all employees since they started joining the Company. This is carried out so the Company’s personnel can implement the regulations as well as possible with full awareness. The Company also states complete information regarding the Code of Conduct on the Company’s internal website and external website to make it easier for all employees to access the information.

Enforcement of the Code of Conduct

The enforcement of the Code of Conduct are the responsibility of the Human Resources Manager as the party authorized to identify and deal with violations of the Code of Conduct. All Company’s personnel are required to report any violations committed by other employees or colleagues along with the facts of the violation. The Company also provides decisive and consistent sanctions for any violations of the Code of Conduct.

Submission of Report on Code of Conduct Violations

The Code of Conduct does not contain specific sanctions rules for any violations. Any indication of a violation of the Code of Conduct can be reported directly to the employee’s supervisor for clarification. Furthermore, if the violation is proven to be true, the supervisor is required to notify and consult the Human Resources Manager who then record and determine sanctions in accordance with Company regulations or other applicable policies. If a violation of the Code of Conduct does not receive a response from a superior, the employee or the whistleblower can report the violation in writing by letter or e-mail directly to the HR work unit, Internal Audit Unit, or the Corporate Secretary to be follow-up.

Code of Conduct Complaint Report

During 2020, the Company not record reports of Code of Conduct violations.


The whistleblowing system (WBS) is part of a control system that allows anyone to report all forms of aberration that occur within the Company. Until 2020, the Company does not have a specific whistleblowing system yet. However, complaints of violations that occur within or outside the Company and Subsidiary can be submitted by telephone, e-mail, and letters to the related units or can be addressed directly to the Corporate Secretary.

Mechanism in Reporting Violations and Department that Handle the Violations ReportThe Company facilitates any party that finds violations of rules and regulations or fraud to report it. Reporting of violations internally can be addressed to the General Affairs and Personnel department. Meanwhile, reports of violations from external parties are addressed to the Corporate Secretary via telephone, letter and e-mail to the following address.

All of these information are needed so the reports received can be handle easier and faster, while maintaining the conformity of the reports received.

Sistem pelaporan pelanggaran (whistleblowing system/WBS) merupakan bagian dari sistem kontrol yang memungkinkan setiap orang dapat melaporkan segala bentuk tindakan penyimpangan yang terjadi di lingkungan Perseroan. Sampai tahun 2020, Perseroan belum memiliki sistem pelaporan pelanggaran secara khusus. Namun demikian, pengaduan pelanggaran yang terjadi di dalam maupun di luar Perseroan dan Entitas Anak dapat disampaikan melalui telepon, e-mail, dan surat kepada unit-unit terkait ataupun dapat ditujukan langsung kepada Sekretaris Perusahaan.

Cara Penyampaian dan Pihak yang Mengelola Pelaporan Pelanggaran

Perseroan memfasilitasi pihak manapun yang menemukan tindak pelanggaran atau kecurangan untuk melakukan pelaporan. Pelaporan pelanggaran dari internal Perseroan dapat ditujukan kepada bagian Umum dan Personalia. Sedangkan, pelaporan pelanggaran dari pihak eksternal Perseroan ditujukan kepada Sekretaris Perusahaan melalui telepon, surat, dan e-mail ke alamat berikut.

Wilson TeohSekretaris Perusahaan

Corporate Secretary

Jl. Raya Serang KM 29 Kp. Ilat No. 8, RT 002 RW 003Kel. Gembong, Kec. BalarajaTangerang, Banten

T : (021) 450 9888F : (021) 452 0716E : [email protected] : www.gaya-slis.com

Dalam menyampaikan laporan pelanggaran, pelapor wajib mencantumkan informasi lengkap mengenai:In submitting a violation report, the whistleblower has an obligation to include complete information as follows:

01

02

03

04

Nama pelapor;Name of the whistleblower;

Departemen atau divisi pelapor;The whistleblower’s department or division;

Nomor kontak pelapor yang dapat dihubungi; danContact number of the whistleblower that can be contacted; and

Alamat e-mail (jika ada) yang dapat dihubungi.E-mail address (if any) that can be contacted.

Hal tersebut dilakukan agar laporan yang diterima dapat lebih mudah dan cepat untuk ditangani, serta tetap menjaga kesesuaian laporan yang diterima.

Sistem Pelaporan PelanggaranWhistleblowing System


Protection for the Whistleblowers

In addition, the whistleblower has the right to get assistance from a legal representative provided by the Company. This happens if the case cannot be decided internally and must be brought to in front of the court.

Violations Report Management

The Company will perform an investigation and collect evidences to obtain recommendations for improvement and prevention on each report received. In addition, the Company expressly, fairly, and professionally imposes sanctions to those who are proven to have committed the violations.

Whistleblowing Report

In 2020, there were no violation reports submitted to the Company.

Perlindungan bagi Pelapor

Bagi pelapor yang mengadukan pelanggaran, Perseroan siap memberikan dukungan penuh dan jaminan. Adapun jaminan yang diberikan Perseroan kepada pelapor sebagai berikut.

For those who complain of violations, the Company is ready to provide full support and guarantee. The guarantees provided by the Company to the complainant as follows. Perlindungan atas segala bentuk ancaman, intimidasi,

ataupun tindakan tidak menyenangkan dari pihak manapun selama pelapor menjaga kerahasiaan laporan pelanggaran yang diadukan kepada Perseroan; danProtection from all forms of threats, intimidation, or unpleasant actions from any party as long as the whistleblower maintains the confidentiality of the violation report submitted to the Company; and

Jaminan kerahasiaan identitas pelapor;Guarantee the confidentiality of the whistleblower’s identity;

Perlindungan terhadap saksi-saksi ataupun pihak-pihak lain yang telah membantu memberikan informasi tambahan terkait pelaporan pelanggaran.Protection of witnesses or other parties who have helped provide additional information related to violation reporting.

01

02

03

Selain itu, pelapor mempunyai hak untuk mendapatkan pendampingan dari kuasa hukum yang disediakan Perseroan. Hal tersebut terjadi jika perkara pelaporan tidak dapat diputuskan di tingkat internal Perseroan dan harus dilimpahkan ke tingkat pengadilan.

Penanganan Pelaporan Pelanggaran

Perseroan akan melakukan investigasi dan mengumpulkan alat bukti untuk mendapatkan rekomendasi perbaikan dan pencegahan terhadap setiap laporan yang diterima. Selain itu, Perseroan secara tegas, adil, dan profesional memberikan sanksi kepada pihak yang terbukti melakukan pelanggaran.

Laporan Pengaduan Pelanggaran

Sepanjang tahun 2020, tidak terdapat laporan pelanggaran yang masuk ke Perseroan.


Praktik tata kelola perusahaan yang baik di lingkungan Perseroan berlandaskan pada 5 prinsip GCG antara lain:

1. Transparansi;2. Akuntabilitas;3. Tanggung jawab;4. Independensi; dan5. Kewajaran.

Implementasi prinsip-prinsip GCG tersebut mengacu pada pada Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka berdasarkan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 32/SEOJK.04/2015. Pedoman tersebut memuat aspek, prinsip, dan rekomendasi penerapan tata kelola perusahaan terbuka sebagai berikut.

No.Aspek/Prinsip/Rekomendasi

Aspect/Principle/RecommendationPemenuhanFulfillment

KeteranganDescription

I. Hubungan Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham dalam Menjamin Hak-Hak Pemegang SahamRelation between Public Company and its Shareholders in Guaranteeing its Shareholders’ Rights

1. Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).To increase the Value of Organizing General Meeting of Shareholders (GMS).

a. Perusahaan terbuka memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting), baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan independensi, dan kepentingan Pemegang Saham.

Public company has technical voting methods or procedures, both for open and close voting, which put a priority on the independence and interests of Shareholders.

Terpenuhi

Fulfilled

Prosedur pengumpulan suara, baik secara terbuka maupun tertutup, telah diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan.

The voting procedures, open or closed voting, has been stipulated in the Articles of Association.

b. Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perusahaan Terbuka hadir dalam RUPS Tahunan.

All members of Board of Directors and members of Board of Commissioners of the public company are present at the Annual GMS.

Terpenuhi

Fulfilled

Seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan telah menghadiri RUPS Tahunan yang diselenggarakan pada tahun 2020.All members of the Board of Commissioners and Board of Directors were present at the Annual GMS held in 2020.

c. Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam situs web Perusahaan Terbuka paling sedikit selama 1 tahun.

A summary of GMS minutes is available on the public company website for at least 1 year.

Terpenuhi

Fulfilled

Perseroan telah menyediakan risalah RUPS dalam situs web milik Perseroan yang dapat diakses pada situs web Perseroan.The Company has provided the minutes of the GMS on the Company’s website which can be accessed on the Company’s website.

2. Meningkatkan Kualitas Komunikasi Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham atau Investor.Improves the Quality of Public Companies’ Communication with the Shareholders or Investors.

a. Perusahaan Terbuka memiliki suatu kebijakan komunikasi dengan Pemegang Saham atau investor.

Public Companies have a communication policy with its Shareholders or investors.

Terpenuhi

Fulfilled

Perseroan telah memiliki kebijakan komunikasi dengan Pemegang Saham atau Investor.The Company already has a communication policy with the Shareholders or Investors.

Good corporate governance practices within the Company’senvironment are referring to the 5 principles of GCG, including:1. Transparency;2. Accountability;3. Responsibility;4. Independence; and5. Fairness.

The implementation of these GCG principles refers to the GCG Guidelines for Public Companies as stipulated in the Financial Services Authority Circular Letter No. 32/SEOJK.04/2015. The guideline contains the following aspects, principles and recommendations for implementing corporate governance for public companies.

Penerapan Pedoman Tata Kelola PerusahaanImplementation of Corporate Governance Guidelines





b. Perusahaan Terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham atau investor dalam situs web.

b. Public Companies disclose the communication policy with its Shareholders or investors in the website.

Terpenuhi

Fulfilled

Pemegang Saham atau investor dapat melakukan komunikasi dan/atau mendapatkan informasi mengenai Perseroan melalui laporan tahunan, e-mail, faksimili, ataupun telepon yang telah diinformasikan dalam pada situs web. Selain itu, Perseroan juga mengungkapkan informasi dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris pada situs web antara lain informasi terkait:1. Informasi umum Perseroan;2. Informasi produk;3. Informasi tata kelola perusahaan; dan4. Informasi hubungan investor.Shareholders or investors can communicate and/or get information about the Company through the Annual Reports, e-mail, facsimile, or telephone as stated on the website. In addition, the Company also discloses information in Indonesian and English on the website, including information related to:1. Company’s general information;2. Product information;3. Information on corporate governance; and4. Investor relations information.

II. Fungsi dan Peran Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Functions and Roles

3. Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Dewan Komisaris.Strengthens the Membership and Composition of the Board of Commissioners.

a. Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka.

Determines the number of Board of Commissioners members by considering the condition of the Public Company.

Terpenuhi

Fulfilled

Penentuan jumlah Dewan Komisaris telah disesuaikan dengan kompleksitas usaha Perseroan.The determination of the number of the Board of Commissioners has been adjusted to the Company’s business complexity.

b. Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan.

Determines the composition of Board of Commissioners members by considering the diversity of expertise, knowledge, and experience required.

Terpenuhi

Fulfilled

Pengusulan dan pengangkatan Dewan Komisaris juga telah memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang relevan dengan bidang usaha Perseroan.The proposal and appointment of the Board of Commissioners have also taken into account the diversity of expertise, knowledge and experience relevant to the Company’s line of business.

4. Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris.Improving the Quality of Board of Commissioners’ Duties and Responsibilities Execution.

a. Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris.

Board of Commissioners has a self assessment policy to assess the performance of the Board of Commissioners.

Penjelasan

Explanation

Penilaian kinerja Dewan Komisaris diukur secara kolektif dan berdasarkan kinerja Perseroan secara keseluruhan setiap tahun yang kemudian dipertanggungjawabkan kepada Pemegang Saham melalui RUPS Tahunan.The performance assessment of the Board of Commissioners is measured collectively and based on the Company’s overall performance every year which is then accounted for to the Shareholders through the Annual GMS.

b. Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris, diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka.

Self assessment policy to assess the Board of Commissioners’ performance are disclosed through Public Companies’ Annual Report.

Terpenuhi

Fulfilled

Penilaian kinerja Dewan Komisaris telah dimuat dalam Laporan Tahunan Perseroan ini.

The result of the Board of Commissioners performance assessment has been published in this Annual Report.





c. Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.

Board of Commissioners has a policy regarding the resignation process for Board of Commissioners members who are involved in the financial crimes.

Terpenuhi

Fulfilled

Anggaran Dasar dan pedoman kerja Dewan Komisaris telah memuat ketentuan dan syarat terkait pengunduran diri dan pemberhentian Dewan Komisaris, termasuk apabila terlibat dalam benturan kepentingan yang merugikan Perseroan.The Articles of Association and the Board of Commissioners’ work guideline already contain the terms and conditions related to the resignation and dismissal of the Board of Commissioners, including if they are involved in a conflict of interest that is detrimental to the Company.

d. Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan fungsi Nominasi dan Remunerasi menyusun kebijakan suksesi dalam proses nominasi anggota Direksi.

Board of Commissioners or the Committee that carries out the Nomination and Remuneration function prepare a succession policy in the process of nominating Board of Directors members.

Terpenuhi

Fulfilled

Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan telah menyusun kebijakan suksesi dalam proses nominasi anggota Direksi.The Nomination and Remuneration Committee has prepared a succession policy in the process of nominating the Board of Directors members.

III. Fungsi dan Peran DireksiThe Board of Directors Functions and Roles

5 Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Direksi.Strengthens the Membership and Composition of the Board of Directors.

a. Penentuan jumlah anggota Direksi mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka, serta efektifitas dalam pengambilan keputusan.

Determines the number of Board of Directors members by considering the Public Company’s condition, as well as the effectiveness in decision making.

Terpenuhi

Fulfilled

Penentuan jumlah anggota Direksi telah mempertimbangkan kondisi, kompleksitas usaha, dan pemenuhan kebutuhan bisnis Perseroan.The determination of the number of the Board of Directors members has taken into account the Company’s conditions, business complexity, and the fulfillment of the Company’s business needs.

b. Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan, keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan.

The composition of Board of Directors members is decided based on the diversity of their expertise, knowledge and required experience.

Terpenuhi

Fulfilled

Pengusulan dan pengangkatan Direksi juga telah memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang relevan dengan bidang usaha Perseroan.The proposal and appointment of the Board of Directors have also taken into account the diversity of expertise, knowledge and experience relevant to the Company’s line of business.

c. Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi.

Board of Directors member who is in charge of accounting or finance have the expertise and/or knowledge in the field of accounting.

Terpenuhi

Fulfilled

Direktur yang membawahi bidang keuangan telah memiliki pengetahuan dan pengalaman di bidang akuntansi berdasarkan pengalamannya bekerja di beberapa perusahaan sebelumnya.The Director in charge of finance has sufficient knowledge and experience in accounting based on experiences while serving at several previous companies.

6. Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi.Improving the Quality of Board of Directors Duties and Responsibilities Execution

a. Direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi.

Board of Directors has a self assessment policy to assess the performance of Board of Directors.

Penjelasan

Explanation

Penilaian kinerja Direksi dilakukan oleh Dewan Komisaris dan Pemegang Saham dengan melakukan penilaian atas pelaksanaan fungsi Direksi berdasarkan rencana target tahunan yang telah disepakati bersama.The performance assessment of the Board of Directors is carried out by the Board of Commissioners and the Shareholders by assessing the implementation of the Board of Directors’ functions based on the pre-agreed annual target plan.





b. Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka.

Self-assessment policy to evaluate the Board of Directors’ performance are disclosed in the annual report of Public Companies.

Terpenuhi

Fulfilled

Penilaian kinerja Direksi secara umum telah dimuat dalam Laporan Tahunan Perseroan ini.

The general performance assessment of the Board of Directors has been included in this Annual Report.

c. Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.

The Board of Directors has a policy regarding the resignation process for Board of Directors members who are involved in the financial crimes.

Terpenuhi

Fulfilled

Perseroan telah memiliki kebijakan khusus mengenai pengunduran diri anggota Direksi dalam hal anggota Direksi terlibat dalam kejahatan keuangan yang tercantum dalam Pedoman Dewan Direksi dan Dewan Komisaris.The Company has a special policy regarding the resignation of a member of the Board of Directors in the event that the member of the Board of Directors is involved in a financial crime, as stipulated in Board of Directors and Board of Commissioners Guidelines

IV. Partisipasi Pemangku KepentinganStakeholder Participation

7. Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan melalui Partisipasi Pemangku Kepentingan.Improving the Quality of Board of Directors Duties and Responsibilities Execution

a. Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading.

Public Companies have a policy that prevents insider trading activities.

Terpenuhi

Fulfilled

Kebijakan untuk mencegah insider trading telah diatur dalam Kode Etik Perseroan, khususnya terkait penyalahgunaan informasi dengan memperoleh informasi terlebih dahulu oleh karyawan atau unit kerja yang bersangkutan. The policy to prevent insider trading has been stipulated in the Code of Conduct, particularly regarding misuse of information by obtaining information in advance by the related employee or work unit.

b. Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud.

Public Companies have an anti-corruption and anti-fraud policy.

Terpenuhi

Fulfilled

Kode Etik telah mengatur kebijakan anti korupsi yaitu dilarang keras untuk melakukan tindakan yang terkait korupsi, kolusi, dan nepotisme.The Code of Conduct has stipulated an anti-corruption policy. It stipulated that it is strictly prohibited to take actions related to corruption, collusion and nepotism.

c. Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor.

Public Companies have a policy regarding the selection and improvement of suppliers or vendors’ capability.

Terpenuhi

Fulfilled

Perseroan telah memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor yang terdapat dalam Kode Etik.The Company has a policy regarding the selection and capabilities development of suppliers or vendors as stated in the Code of Conduct.

d. Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur.

Public Companies have a policy on settling the creditors rights.

Penjelasan

Explanation

Perseroan belum memiliki kebijakan pemenuhan hak-hak kreditur secara khusus. Namun, Kode Etik mengatur pemangku kepentingan memiliki hak yang sama dalam memperoleh informasi Perseroan. The Company still does not have a specific policy to fulfill creditor’s rights. However, the Code of Conduct stipulated that all stakeholders have the same rights in obtaining Company information.

e. Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan sistem whistleblowing.

Public Companies have a whistleblowing system policy.

Penjelasan

Explanation

Perseroan belum memiliki kebijakan sistem whistleblowing secara khusus. Namun, Perseroan telah memiliki sarana pengaduan dan tim pengelola sistem whistleblowing.The Company still does not have a specific whistleblowing system policy. However, the Company already has a complaint facility and a whistleblowing system management team.





f. Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan.

Public Companies have a policy on providing a long-term incentive to the Board of Directors and employees.

Penjelasan

Explanation

Perseroan belum memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan secara khusus. The Company still does not have a specific policy of providing long-term incentives to the Board of Directors and employees.

V. Keterbukaan InformasiInformation Disclosure

8. Meningkatkan Pelaksanaan Keterbukaan Informasi.Improves the Implementation of Information Disclosure.

a. Perusahaan Terbuka memanfaatkan penggunaan teknologi informasi secara lebih luas selain situs web sebagai media keterbukaan informasi.

Public Companies makes a maximum use of information technology in addition to using websites as a medium of information disclosure.

Terpenuhi

Fulfilled

Selain situs web yang beralamat di www.gaya-slis.com, Perseroan memanfaatkan teknologi informasi dan aplikasi media sosial lainnya, seperti, instagram, youtube, facebook, dan twitter.In addition to the website with the following address: www.gaya-slis.com, the Company also utilizes information technology and other social media applications, such as Instagram, YouTube, Facebook and Twitter.

b. Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka paling sedikit 5%, selain pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka melalui Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

The Annual Report of Public Companies reveals the ultimate beneficial owner in the share ownership of the Public Company of at least 5% (five percent), in addition to disclosing the ultimate beneficial owner in the share ownership of the Public Company through the Main and Controlling Shareholders.

Terpenuhi

Fulfilled

Perseroan telah mengungkapkan komposisi Pemegang Saham Perseroan, sebagai pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perseroan, pada pembahasan Informasi Pemegang Saham di dalam Laporan Tahunan ini.The Company has disclosed the composition of the Company’s Shareholders, as the final beneficial owner in the ownership of the Company’s shares, in the Shareholder Information section in this Annual Report.


TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN

Corporate Social Responsibility


Perseroan berkomitmen untuk mendukung program berkelanjutan usaha melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR). Dalam hal ini, Perseroan menyadari bahwa setiap keberhasilan yang diraih tidak terlepas dari dukungan banyak pihak, baik karyawan, masyarakat maupun lingkungan sekitar.

The Company is committed to support sustainable business programs through Corporate Social Responsibility program. In this regard, the Company is aware that every success cannot be achieved without the support of many parties, employees, the community and the surrounding environment.

In carrying out and implementing CSR, the Company refers to regulator’s regulations and policies, among others:1. Law No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Companies;

2. Government Regulation No. 47 of 2012 concerning Responsibility to Social and Environment of Limited Companies;

3. Law No. 1 of 1970 concerning Occupational Safety;4. Law No. 13 of 2003 concerning Manpower;

5. Law No. 8 of 1999 concerning Consumer Protection; and

6. Other regulations.

Komitmen Penerapan Tanggung Jawab SosialCommitment of CSR Implementation

Dasar Kebijakan CSRBasis for CSR Policy

Dalam melaksanakan dan menerapkan CSR, Perseroan mengacu pada peraturan dan kebijakan regulator, antara lain: 1. Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan

Terbatas;2. Peraturan Pemerintah No. 47 tahun 2012 tentang Tanggung

Jawab Sosial dan Lingkungan Perseroan Terbatas;

3. Undang-Undang No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja; 4. Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang

Ketenagakerjaan; 5. Undang-Undang No. 8 tahun 1999 tentang Perlindungan

Konsumen; dan6. Peraturan lainnya.

Implementasi CSRCSR Implementation

Perseroan menjalankan aktivitas CSR dengan fokus pada 4 aspek utama, yakni:

The Company carries out CSR activities by focusing on 4 main aspects, namely:

PelangganCustomers

Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan

Social and Community Development

Lingkungan HidupEnvironment

Ketenagakerjaan, Kesehatan, dan

Keselamatan KerjaEmployment,

Occupational Health and Safety

CSR


Pemeliharaan dan pelestarian lingkungan menjadi tanggung jawab semua pemangku kepentingan, khususnya Perseroan sebagai pelaku kegiatan usaha. Bentuk kepedulian terhadap lingkungan ini terutama diwujudkan dari produksi kendaraan listrik yang hemat energi dan mengurangi emisi CO2 dibandingkan kendaraan sejenis pada umumnya, sebagaimana dijelaskan berikut.

1. Efisiensi Energi Kendaraan listrik Perseroan menggunakan baterai dengan

teknologi internal combustion engine dengan kemampuan konversi energi menjadi gerakan hingga mencapai 59%-62%. Sedangkan, kemampuan konversi energi bensin pada umumnya hanya mencapai 17%-21%.

2. Tanpa Emisi CO2

Berbeda dengan kendaraan sepeda motor bensin yang mengeluarkan emisi 10 kali lebih banyak daripada mobil (mencapai 260 gram CO2 per KM untuk berkendara di wilayah perkotaan), kendaraan listrik yang dihasilkan Perseroan tidak menimbulkan polusi udara (emisi) maupun polusi suara.

Selain itu, Perseroan juga telah melaksanakan berbagai program terkait CSR lingkungan hidup. Program-program tersebut dijelaskan sebagai berikut.

1. Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup

Entitas Anak Perseroan tidak termasuk dalam perusahaan yang wajib dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup (AMDAL), namun termasuk dalam perusahaan dengan jenis usaha/kegiatan yang wajib dilengkapi Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL).

UKL dan UPL dilakukan oleh Perseroan untuk memastikan efektivitas kegiatan pengelolaan yang telah dilakukan dan dasar untuk melakukan perbaikan berkesinambungan. Berikut dampak lingkungan serta upaya pengelolaan dan pemantauan lingkungan.

Environment safeguarding and preservation is the responsibility of all stakeholders, especially the Company as a business player. This form of environmental concern especially manifested in the manufacturing of electric vehicles which are energy efficient and reduce CO2 emissions compared to similar vehicles in general, as explained below.

1. Energy Efficiency The electric vehicles use batteries with internal combustion

engine technology with the ability to convert energy into movement up to 59%-62%. Meanwhile, the ability of gasoline energy conversion in general only reaches 17%-21%.

2. Zero CO2 Emission Unlike gasoline-based motorcycles that emit pollution

10 times more than cars (reaches 260 grams of CO2 per KM while driving in urban areas), electric vehicles manufactured by the Company do not produce air pollution (emission) nor noise pollution at all.

In addition, the Company also has implemented various programs related to CSR environment. The programs are described as follows.

1. Environmental Management Effort and Environmental Monitoring Effort

The Company’s Subsidiary is not amongst of companies that required to perform an Environmental Impact Assessment (AMDAL), but amongst companies with business/activities types that required to perform Environment Management Effort (UKL) and Environment Monitoring Effort (UPL).

The Company performed UKL and UPL to ensure the effectiveness of its environmental management activities and are the basis for continuous improvement. The environmental impacts as well as environmental management and monitoring efforts are described as follows.

Tanggung Jawab Sosial Terkait Lingkungan HidupSocial Responsibility Related to the Environment


Dampak Lingkungan yang DitimbulkanEnvironmental Impact

Upaya Pengelolaan LingkunganEnvironmental Management Efforts

Upaya Pemantauan LingkunganEnvironmental Monitoring Efforts Instansi Pengelolaan dan

Pemantauan LingkunganEnvironmental Management

and Monitoring AgencyDampak Impact

Jenis DampakType of Impacts

Besaran Dampak

The Magnitude of Impact

Bentuk PengelolaanManagement Measures

Lokasi PengelolaanManagement

Location

Waktu PengelolaanManagement

Period

Bentuk PemantauanMonitoring Measures

Lokasi PemantauanMonitoring Location

Waktu PemantauanMonitoring Period

Limbah Cair / Liquid Waste

Air limbah domestik dari kegiatan domestik karyawan.

Domestic wastewater from employees’ domestic activities.

Penurunan kualitas air permukaan.

Decline in surface water quality.

Air limbah domestik kapasitas 1,2 m3/hari.

Domestic wastewater with a capacity of 1.2 m3/day.

• Mengolah air limbah domestik pada bio septic tank sebelum dibuang ke saluran pembuangan;

• Membuat saluran pembuangan air limbah yang kedap air, sehingga tidak terjadi perembesan air limbah ke lingkungan;

• Memisahkan saluran pembuangan air limbah dengan saluran limpahan air hujan;

• Menetapkan titik penaatan untuk pengambilan contoh uji;

• Memasang alat ukur debit atau laju air limbah dan melakukan pencatatan debit harian air limbah;

• Melakukan uji kualitas air limbah di laboratorium yang terakreditasi minimal 1 kali dalam sebulan dan menyampaikan hasil pemantauan kualitas air limbah secara rutin setiap 3 bulan sekali ke Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang; dan

• Mengurus izin pembuangan air limbah di instansi yang berwenang.

• Treats domestic wastewater in bio-septic tanks before being discharged into sewers;

• Make water-tight sewers, therefore no seepage of wastewater into the environment;

• Separate the wastewater sewer from the rainwater line;

• Establish outlet and outfall points (titik penaatan) for test sampling;

• Install wastewater discharge or rate measuring instruments and record daily wastewater discharge;

• Conduct a wastewater quality test in an accredited laboratory at least once a month and regularly submit the monitoring results of the wastewater quality every 3 months to the Environmental and Sanitation Service at Tangerang Regency; and

• Manage wastewater disposal permit at the authorized agency.

Bio septic tank.

Bio septic tank.

Setiap hari selama kegiatan produksi.

Every day during production activities.

• Melakukan pengujian kualitas air limbah dan kualitas air permukaan oleh laboratorium terakreditasi;

• Hasil pemantauan kualitas air limbah domestik disesuaikan dengan baku mutu lingkungan yang disyaratkan mengacu pada Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. P.68/Menlhk.setjen/kum.i/8/2016; dan

• Hasil pemantauan kualitas air permukaan dibandingkan dengan baku mutu lingkungan yang disyaratkan mengacu pada Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 82 Tahun 2001 Kelas II.

• Conduct wastewater quality and surface water quality testing by an accredited laboratory;

• The results of domestic wastewater quality monitoring are adjusted to the required environmental quality standards referring to the Regulation of the Minister of Environment and Forestry No. P.68/Menlhk.setjen/kum.i/8/2016; and

• The results of surface water quality monitoring are compared with the required environmental quality standards referring to Government Regulation of the Republic of Indonesia No. 82 of 2001 Class II.

Outlet bio septic tank.


• Pemantauan air limbah dilakukan setiap hari;

• Pengujian kualitas buangan air limbah domestik setap 1 bulan sekali; dan

• Pengujian kualitas air permukaan setiap 6 bulan sekali.

• Wastewater monitoring is carried out daily;

• Domestic wastewater discharge quality testing is carried out once a month; and

• Surface water quality testing is carried out every 6 months.

• Pelaksana: PT Juara Bike; Pengawas: Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang; dan

• Pelaporan: Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang.

• Executor: PT Juara Bike;• Supervisor: Environmental and

Sanitation Service, Tangerang Regency; and

• Reporting: Environmental and Sanitation Service of Tangerang Regency.

Timbulan Limbah B3 / Hazardous and Toxic Waste Generation

• Oli bekas dari mesin genset;

• Kain terkontaminasi B3; dan

• Aki bekas dari genset.

• Used oil from generator engines;

• B3 contaminated cloth; and

• Used battery from generator.

Peningkatan limbah B3.

Increasing Hazardous and Toxic Waste

• Oli bekas 2 liter/tahun;

• Kain terkontaminasi ±5 kg/bulan; dan

• Aki bekas 1 unit/tahun.

• Used oil 2 liters/year;

• Contaminated cloth ±5 kg/month; and

• Used battery 1 unit/year.

• Membuat tempat penyimpanan sementara limbah B3 dengan konstruksi sesuai aturan yang disyaratkan;

• Menyimpan semua limbah B3 di tempat penyimpanan sementara limbah B3;

• Mengurus izin tempat penyimpanan sementara limbah B3 di instansi yang berwenang;

• Melakukan kerja sama dengan pengelola limbah B3 pada loog book dan neraca limbah B3 serta melaporkan ke Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang secara rutin setiap 3 bulan sekali; dan

• Menyusun prosedur pengelolaan dan sistem tanggap darurat limbah B3.

• Create a temporary storage area for B3 waste with construction according to the required rules;

• Store all B3 waste in a temporary storage area especially for B3 waste;

• Obtain permits for B3 waste temporary storage from the authorized agency;

• Conduct a cooperation with B3 waste company in the B3 waste log book and balance as well as regularly report to the Environmental and Sanitation Service, Tangerang Regency every 3 months; and

• Develop procedures for emergency response system and management for B3 waste.

Tempat penyimpanan sementara limbah B3.

B3 waste temporary storage

Setiap hari selama kegiatan beroperasi.


Melakukan pencatatan jenis dan volume limbah B3 pada loog book.

Record the B3 waste type and volume in the logbook



Pemantauan dilakukan setiap hari dan dilaporkan setiap 3 bulan sekali.

Monitoring is carried out every day and reported every 3 months.

• Pelaksana: PT Juara Bike;• Pengawas: Dinas Lingkungan

Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang; dan












Besaran Dampak




Location


Period




Limbah Cair / Liquid Waste

Air limbah domestik dari kegiatan domestik karyawan.

Domestic wastewater from employees’ domestic activities.

Penurunan kualitas air permukaan.

Decline in surface water quality.

Air limbah domestik kapasitas 1,2 m3/hari.

Domestic wastewater with a capacity of 1.2 m3/day.

• Mengolah air limbah domestik pada bio septic tank sebelum dibuang ke saluran pembuangan;

• Membuat saluran pembuangan air limbah yang kedap air, sehingga tidak terjadi perembesan air limbah ke lingkungan;

• Memisahkan saluran pembuangan air limbah dengan saluran limpahan air hujan;

• Menetapkan titik penaatan untuk pengambilan contoh uji;

• Memasang alat ukur debit atau laju air limbah dan melakukan pencatatan debit harian air limbah;

• Melakukan uji kualitas air limbah di laboratorium yang terakreditasi minimal 1 kali dalam sebulan dan menyampaikan hasil pemantauan kualitas air limbah secara rutin setiap 3 bulan sekali ke Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang; dan

• Mengurus izin pembuangan air limbah di instansi yang berwenang.

• Treats domestic wastewater in bio-septic tanks before being discharged into sewers;

• Make water-tight sewers, therefore no seepage of wastewater into the environment;

• Separate the wastewater sewer from the rainwater line;

• Establish outlet and outfall points (titik penaatan) for test sampling;

• Install wastewater discharge or rate measuring instruments and record daily wastewater discharge;

• Conduct a wastewater quality test in an accredited laboratory at least once a month and regularly submit the monitoring results of the wastewater quality every 3 months to the Environmental and Sanitation Service at Tangerang Regency; and

• Manage wastewater disposal permit at the authorized agency.

Bio septic tank.

Bio septic tank.

Setiap hari selama kegiatan produksi.


• Melakukan pengujian kualitas air limbah dan kualitas air permukaan oleh laboratorium terakreditasi;

• Hasil pemantauan kualitas air limbah domestik disesuaikan dengan baku mutu lingkungan yang disyaratkan mengacu pada Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. P.68/Menlhk.setjen/kum.i/8/2016; dan

• Hasil pemantauan kualitas air permukaan dibandingkan dengan baku mutu lingkungan yang disyaratkan mengacu pada Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 82 Tahun 2001 Kelas II.

• Conduct wastewater quality and surface water quality testing by an accredited laboratory;

• The results of domestic wastewater quality monitoring are adjusted to the required environmental quality standards referring to the Regulation of the Minister of Environment and Forestry No. P.68/Menlhk.setjen/kum.i/8/2016; and

• The results of surface water quality monitoring are compared with the required environmental quality standards referring to Government Regulation of the Republic of Indonesia No. 82 of 2001 Class II.



• Pemantauan air limbah dilakukan setiap hari;

• Pengujian kualitas buangan air limbah domestik setap 1 bulan sekali; dan

• Pengujian kualitas air permukaan setiap 6 bulan sekali.

• Wastewater monitoring is carried out daily;

• Domestic wastewater discharge quality testing is carried out once a month; and

• Surface water quality testing is carried out every 6 months.

• Pelaksana: PT Juara Bike; Pengawas: Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang; dan





Timbulan Limbah B3 / Hazardous and Toxic Waste Generation

• Oli bekas dari mesin genset;

• Kain terkontaminasi B3; dan

• Aki bekas dari genset.

• Used oil from generator engines;

• B3 contaminated cloth; and

• Used battery from generator.

Peningkatan limbah B3.

Increasing Hazardous and Toxic Waste

• Oli bekas 2 liter/tahun;

• Kain terkontaminasi ±5 kg/bulan; dan

• Aki bekas 1 unit/tahun.

• Used oil 2 liters/year;

• Contaminated cloth ±5 kg/month; and

• Used battery 1 unit/year.

• Membuat tempat penyimpanan sementara limbah B3 dengan konstruksi sesuai aturan yang disyaratkan;

• Menyimpan semua limbah B3 di tempat penyimpanan sementara limbah B3;

• Mengurus izin tempat penyimpanan sementara limbah B3 di instansi yang berwenang;

• Melakukan kerja sama dengan pengelola limbah B3 pada loog book dan neraca limbah B3 serta melaporkan ke Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang secara rutin setiap 3 bulan sekali; dan

• Menyusun prosedur pengelolaan dan sistem tanggap darurat limbah B3.

• Create a temporary storage area for B3 waste with construction according to the required rules;

• Store all B3 waste in a temporary storage area especially for B3 waste;

• Obtain permits for B3 waste temporary storage from the authorized agency;

• Conduct a cooperation with B3 waste company in the B3 waste log book and balance as well as regularly report to the Environmental and Sanitation Service, Tangerang Regency every 3 months; and

• Develop procedures for emergency response system and management for B3 waste.





Melakukan pencatatan jenis dan volume limbah B3 pada loog book.

Record the B3 waste type and volume in the logbook



Pemantauan dilakukan setiap hari dan dilaporkan setiap 3 bulan sekali.

Monitoring is carried out every day and reported every 3 months.














Besaran Dampak




Location


Period




Timbulan Limbah Padat / Solid Waste Generation

• Bekas kemasan bahan berupa plastik dan kertas karton; dan

• Sampah domestik dari pekerja, kantor, dan pemeliharaan halaman pabrik.

• Used packaging materials such as plastic and paperboard; and

• Domestic waste from employees, offices, and factory yard maintenance.

Peningkatan sampah.

Increasing waste

• Plastik dan karton kapasitas ±120kg/bulan; dan

• Sampah domestik ±15 kg/hari

• Plastic and cardboard with capacity of ±120kg/month; and

• Domestic waste ±15 kg/day

• Mengumpulkan bekas kemasan di gudang penyimpanan kemudian dikelola bekerja sama dengan pihak ketiga;

• Sampah domestik dikelola sesuai acuan Peraturan Pemerintah No. 81 Tahun 2012 dengan cara menempatkan tempat-tempat sampah (plastik) yang terpilah antara sampah organik/anorganik di lokasi sumber sampah, sehingga sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir hanya sampah residu, sedangkan sampah organik dikelola bekerja sama dengan pemanfaat sampah;

• Menyediakan tempat pembuangan sementara sampah permanen untuk pengumpulan sampah sementara dengan penempatan di tempat yang mudah dijangkau oleh mobil pengangkut sampah; dan

• Mengupayakan meminimalkan timbulan sampah dengan mekanisme reduce, reuse, recycle (3R) seperti mengurangi penggunaan bahan sekali pakai (reduce), menggunakan bekas kemasan untuk fungsi yang sama (reuse), serta memilih produk dan kemasan yang dapat didaur ulang dan mudah terurai (recycle).

• Store used packaging in storage warehouses then manage them in collaboration with third parties;

• Domestic waste is managed pursuant to the Government Regulation no. 81 of 2012 by placing (plastic) garbage bins which are separated between organic/inorganic waste at the waste source location, so any waste disposed in the landfill site is only residual waste, while organic waste is managed in collaboration with waste users;

• Provide a permanent temporary waste disposal site for storing temporary wastes by placing it in places easily accessible by garbage trucks; and

• Strive to minimize waste generation with reduce, reuse, recycle (3R) mechanisms such as reducing the use of single-use materials (reduce), using used packaging for the same function (reuse), and choosing products and packaging that can be recycled and easily decomposed (recycle).

Tempat Pembuangan Sementara pabrik.

Factory Temporary Disposal Site.



Melakukan pemantauan secara visual efektivitas pengelolaan sampah yang ditimbulkan.

Perform visual monitoring of the effectiveness of generated waste management.



Setiap hari.

Every day.














Besaran Dampak




Location


Period




Timbulan Limbah Padat / Solid Waste Generation

• Bekas kemasan bahan berupa plastik dan kertas karton; dan

• Sampah domestik dari pekerja, kantor, dan pemeliharaan halaman pabrik.

• Used packaging materials such as plastic and paperboard; and

• Domestic waste from employees, offices, and factory yard maintenance.

Peningkatan sampah.

Increasing waste

• Plastik dan karton kapasitas ±120kg/bulan; dan

• Sampah domestik ±15 kg/hari

• Plastic and cardboard with capacity of ±120kg/month; and

• Domestic waste ±15 kg/day

• Mengumpulkan bekas kemasan di gudang penyimpanan kemudian dikelola bekerja sama dengan pihak ketiga;

• Sampah domestik dikelola sesuai acuan Peraturan Pemerintah No. 81 Tahun 2012 dengan cara menempatkan tempat-tempat sampah (plastik) yang terpilah antara sampah organik/anorganik di lokasi sumber sampah, sehingga sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir hanya sampah residu, sedangkan sampah organik dikelola bekerja sama dengan pemanfaat sampah;

• Menyediakan tempat pembuangan sementara sampah permanen untuk pengumpulan sampah sementara dengan penempatan di tempat yang mudah dijangkau oleh mobil pengangkut sampah; dan

• Mengupayakan meminimalkan timbulan sampah dengan mekanisme reduce, reuse, recycle (3R) seperti mengurangi penggunaan bahan sekali pakai (reduce), menggunakan bekas kemasan untuk fungsi yang sama (reuse), serta memilih produk dan kemasan yang dapat didaur ulang dan mudah terurai (recycle).

• Store used packaging in storage warehouses then manage them in collaboration with third parties;

• Domestic waste is managed pursuant to the Government Regulation no. 81 of 2012 by placing (plastic) garbage bins which are separated between organic/inorganic waste at the waste source location, so any waste disposed in the landfill site is only residual waste, while organic waste is managed in collaboration with waste users;

• Provide a permanent temporary waste disposal site for storing temporary wastes by placing it in places easily accessible by garbage trucks; and

• Strive to minimize waste generation with reduce, reuse, recycle (3R) mechanisms such as reducing the use of single-use materials (reduce), using used packaging for the same function (reuse), and choosing products and packaging that can be recycled and easily decomposed (recycle).





Melakukan pemantauan secara visual efektivitas pengelolaan sampah yang ditimbulkan.

Perform visual monitoring of the effectiveness of generated waste management.



Setiap hari.

Every day.














Besaran Dampak




Location


Period




Pengendalian Pencemaran Udara / Air Pollution Control

• Kegiatan pengoperasian mesin-mesin produksi;

• Kegiatan proses produksi;

• Emisi dari pengoperasian genset; dan

• Emisi dari mobilitas kendaraan pengangkut.

• Production machines operation activities;

• Production process activities;

• Emissions from generator operation; and

• Emissions from transport vehicles.

Penurunan kualitas udara.

Decrease in air quality.

Kualitas udara rona lingkungan awal• Ambien: SO2: 31 µg/m3

CO: 2540 µg/m3

NO2: 30 µg/m3

Debu: 59 µg/m3; dan

• Dalam ruangan SO2: 0,04 mg/m3

CO: 3,4 mg/m3

NO2: 0,02 ppm Debu: 0,4 mg/m3.

Air quality baseline • Ambience: SO2: 31 µg/m3

CO: 2540 µg/m3

NO2: 30 µg/m3

Dust: 59 µg/m3 and

• Indoor SO2: 0,04 mg/m3

CO: 3,4 mg/m3

NO2: 0,02 ppm Dust: 0,4 mg/m3

Dalam Ruangan:• Melakukan penataan tata ruang dan udara

sesuai standar kesehatan dengan membuat sirkulasi udara melalui lubang-lubang ventilasi udara;

• Memasang exhaust fan;• Memlihara kebersihan di ruang produksi;• Melakukan perawatan dan pemeliharaan

mesin-mesin produksi dan utulitas pabrik yang digunakan secara rutin;

• Membuat cerobong genset sesuai aturan;• Membuat lubang sampling untuk uji emisi pada

cerobong;• Melakukan pengujian kualitas udara dan uji

emisi cerobong sumber tidak bergerak secara rutin minimal 1 kali dalam 6 bulan;

• Melakukan pencatatan waktu pemakaian genset; dan

• Membuat dan menyampaikan laporan pemantauan kualitas udara dan emisi genset secara rutin setiap 6 bulan sekali ke Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang.

Luar Ruangan:• Menyediakan area ruang terbuka hijau 15% dari

luas lahan; • Menanam pohon di area ruang terbuka hijau

dengan jenis tanaman penyerap polutan, penyerap bising, dan konservasi air; dan

• Menambah penanaman dalam pot-pot tanaman yang juga berfungsi sebagai penerap polutan, penghijauan di samping sebagai estetika lingkungan kegiatan.

Indoor:• Carry out spatial and air management according

to health standards by enabling air circulation through air ventilation holes;

• Installing exhaust fans;• Maintain cleanliness in the production room;• Perform routine maintenance of production

machines and factory utilities;• Make generator chimneys according to the

rules;• Make a sampling hole for emission tests on the

chimney;• Conduct air quality tests and stationary sources

chimney emission tests on a regular basis at least once every 6 months;

• Record generator usage time; and• Prepare and submit reports on air quality

monitoring and generator emissions regularly every 6 months to the Environmental and Sanitation Service, Tangerang Regency.

Outdoor:• Provide a green open space area about 15% of

the land area;• Planting trees in green open space area with

plants that absorb pollutants, absorb noise, and conserve water; and

• Add plantation in pots which also function as pollutant absorbers, reforestation as well as environmental aesthetics.

Ruang produksi, halaman pabrik, dan genset.

Production room, factory yard, and generator.



• Melakukan pengujian kualitas udara dan uji emisi sumber tidak bergerak oleh laboratorium terkareditasi;

• Hasil pemantauan kualitas udara di luar ruangan dibandingkan dengan baku mutu lingkungan yang disyaratkan mengacu pada Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 1999;

• Kualitas udara di dalam ruangan dibandingkan dengan nilai ambang batas yang disyaratkan mengacu pada Peraturan Menteri Ketenagakerjaan No. 5 Tahun 2018; dan

• Kualitas emisi genset dibandingkan dengan baku mutu lingkungan yang disyaratkan mengacu pada Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. 15 Tahun 2019.

• Conduct air quality testing and emission tests for immovable sources by accredited laboratories;

• The results of outdoor air quality monitoring are compared with the required environmental quality standards pursuant to the Government Regulation no. 41 of 1999;

• Indoor air quality is compared with the required threshold value pursuant to the Minister of Manpower Regulation no. 5 of 2018; and

• The emission quality of the generator set is compared with the required environmental quality standards pursuant to the Regulation of the Minister of Environment and Forestry No. 15 of 2019.

Ruang produksi, halaman pabrik, dan cerobong genset.

Production room, factory yard, and generator chimney.

1 bulan sekali.

Once a month.














Besaran Dampak




Location


Period




Pengendalian Pencemaran Udara / Air Pollution Control



• Emisi dari pengoperasian genset; dan

• Emisi dari mobilitas kendaraan pengangkut.

• Production machines operation activities;


• Emissions from generator operation; and

• Emissions from transport vehicles.

Penurunan kualitas udara.

Decrease in air quality.

Kualitas udara rona lingkungan awal• Ambien: SO2: 31 µg/m3

CO: 2540 µg/m3

NO2: 30 µg/m3

Debu: 59 µg/m3; dan

• Dalam ruangan SO2: 0,04 mg/m3

CO: 3,4 mg/m3

NO2: 0,02 ppm Debu: 0,4 mg/m3.

Air quality baseline • Ambience: SO2: 31 µg/m3

CO: 2540 µg/m3

NO2: 30 µg/m3

Dust: 59 µg/m3 and

• Indoor SO2: 0,04 mg/m3

CO: 3,4 mg/m3

NO2: 0,02 ppm Dust: 0,4 mg/m3

Dalam Ruangan:• Melakukan penataan tata ruang dan udara

sesuai standar kesehatan dengan membuat sirkulasi udara melalui lubang-lubang ventilasi udara;

• Memasang exhaust fan;• Memlihara kebersihan di ruang produksi;• Melakukan perawatan dan pemeliharaan

mesin-mesin produksi dan utulitas pabrik yang digunakan secara rutin;

• Membuat cerobong genset sesuai aturan;• Membuat lubang sampling untuk uji emisi pada

cerobong;• Melakukan pengujian kualitas udara dan uji

emisi cerobong sumber tidak bergerak secara rutin minimal 1 kali dalam 6 bulan;

• Melakukan pencatatan waktu pemakaian genset; dan

• Membuat dan menyampaikan laporan pemantauan kualitas udara dan emisi genset secara rutin setiap 6 bulan sekali ke Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang.

Luar Ruangan:• Menyediakan area ruang terbuka hijau 15% dari

luas lahan; • Menanam pohon di area ruang terbuka hijau

dengan jenis tanaman penyerap polutan, penyerap bising, dan konservasi air; dan

• Menambah penanaman dalam pot-pot tanaman yang juga berfungsi sebagai penerap polutan, penghijauan di samping sebagai estetika lingkungan kegiatan.

Indoor:• Carry out spatial and air management according

to health standards by enabling air circulation through air ventilation holes;

• Installing exhaust fans;• Maintain cleanliness in the production room;• Perform routine maintenance of production

machines and factory utilities;• Make generator chimneys according to the

rules;• Make a sampling hole for emission tests on the

chimney;• Conduct air quality tests and stationary sources

chimney emission tests on a regular basis at least once every 6 months;

• Record generator usage time; and• Prepare and submit reports on air quality

monitoring and generator emissions regularly every 6 months to the Environmental and Sanitation Service, Tangerang Regency.

Outdoor:• Provide a green open space area about 15% of

the land area;• Planting trees in green open space area with

plants that absorb pollutants, absorb noise, and conserve water; and

• Add plantation in pots which also function as pollutant absorbers, reforestation as well as environmental aesthetics.

Ruang produksi, halaman pabrik, dan genset.

Production room, factory yard, and generator.



• Melakukan pengujian kualitas udara dan uji emisi sumber tidak bergerak oleh laboratorium terkareditasi;

• Hasil pemantauan kualitas udara di luar ruangan dibandingkan dengan baku mutu lingkungan yang disyaratkan mengacu pada Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 1999;

• Kualitas udara di dalam ruangan dibandingkan dengan nilai ambang batas yang disyaratkan mengacu pada Peraturan Menteri Ketenagakerjaan No. 5 Tahun 2018; dan

• Kualitas emisi genset dibandingkan dengan baku mutu lingkungan yang disyaratkan mengacu pada Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. 15 Tahun 2019.

• Conduct air quality testing and emission tests for immovable sources by accredited laboratories;

• The results of outdoor air quality monitoring are compared with the required environmental quality standards pursuant to the Government Regulation no. 41 of 1999;

• Indoor air quality is compared with the required threshold value pursuant to the Minister of Manpower Regulation no. 5 of 2018; and

• The emission quality of the generator set is compared with the required environmental quality standards pursuant to the Regulation of the Minister of Environment and Forestry No. 15 of 2019.

Ruang produksi, halaman pabrik, dan cerobong genset.

Production room, factory yard, and generator chimney.

1 bulan sekali.

Once a month.














Besaran Dampak




Location


Period




Peningkatan Kebisingan / Increased Noise



• Genset saat dioperasikan;

• Kegiatan mobilisasi bahan baku; dan

• Pendistribusian barang.

• Operation of production machines;


• Genset during operation;

• Raw material mobilization activities; and

• Distribution of goods.

Peningkatan kebisingan.

Increased noise.

Kebisingan rona lingkungan awal:• Dalam

ruangan: 79 dBA

• Halaman depan: 59,2 dBA

Initial environmental noise:• Indoor: 79 dBA• Front yard:

59.2 dBA

Dalam Ruangan:• Membuat ruang produksi yang tertutup untuk

mengurangi intensitas kebisingan keluar areal pabrik;

• Memberikan jarak/ruang dalam penempatan mesin produksi;

• Menggunakan bantalan pada mesin-mesin produksi;


• Melumasi bagian-bagian mesin dan peralatan produksi yang berisik untuk mengurangi polusi kebisingan;

• Menempatkan genset di ruang tertutup dan ditempatkan jauh dari lokasi kegiatan karyawan;

• Melakukan pencatatan waktu pemakaian genset;

• Melakukan perawatan dan pemeliharaan mesin produksi utulitas pabrik secara berkala;

• Melakukan pengukuran tingkat kebisingan secara rutin minimal 1 kali dalam 6 bulan; dan

• Membuat dan menyampaikan laporan pemantauan tingkat kebisingan secara rutin setiap 6 bulan sekali ke Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang.

Luar Ruangan:• Membuat pagar tembok sekeliling pabrik

dengan ketinggian 3 meter;• Melakukan penanaman pohon di batas pagar

pabrik dengan kerapatan yang cukup sebagai barrier kebisingan; dan

• Memelihara pepohonan yang sudah ditanam.Indoor:• Build a closed production room to reduce noise

intensity outside the factory area;• Require distance/space in the placement of

production machines;• Use bearings on production machines;• Use bearings on production machines;• Lubricate noisy parts of machinery and

production equipment to reduce noise pollution;• Place the generator in an enclosed space and

far from the employee activity location;• Record the generator usage time;• Perform maintenance of factory utility

production machines on a regular basis;• Conduct regular noise level measurements at

least once every 6 months; and• Prepare and submit noise level monitoring

reports on a regular basis every 6 months to the Environmental and Sanitation Service Tangerang Regency.

Outdoor:• Build a 3-meters wall fence around the factory;• Plant trees near the factory fence with sufficient

density as a noise barrier; and• Take care of the planted trees.

Dalam ruangan dan luar ruangan kegiatan.

Indoor and outdoor activities.



• Melakukan pengukuran tingkat kebisingan di lingkungan kegiatan menggunakan alat sound level meter;

• Hasil pengukuran di luar ruangan masih <nilai ambang batas yang ditentukan dibandingkan dengan acuan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup No. 48 Tahun 1996 tentang Baku Mutu Tingkat Kebisingan Peruntukan Kawasan Industri – 70 dBA; dan

• Dalam ruangan tingkat kebisingan dibandingkan dengan acuan pada Peraturan Menteri Ketenagakerjaan No. 5 Tahun 2018 Lamp I.B NAB Kebisingan di Tempat Kerja, 85 dBA.

• Measure the noise level using a sound level meter;

• The results of outdoor measurements are still below the specified threshold value compared to the reference in the Decree of the Minister of the Environment No. 48 of 1996 concerning the Noise Level Quality Standard for Industrial Estates – 70 dBA; and

• Indoor noise level is compared with the reference in the Minister of Manpower Regulation No. 5 of 2018 Lamp I.B NAB Noise in the Workplace, 85 dBA.



Dilakukan setaip 6 bulan sekali.

Once every 6 months.






• Reporting: Environmental and Sanitation Service of Tangerang Regency








Besaran Dampak




Location


Period




Peningkatan Kebisingan / Increased Noise



• Genset saat dioperasikan;

• Kegiatan mobilisasi bahan baku; dan

• Pendistribusian barang.

• Operation of production machines;


• Genset during operation;

• Raw material mobilization activities; and

• Distribution of goods.

Peningkatan kebisingan.

Increased noise.

Kebisingan rona lingkungan awal:• Dalam

ruangan: 79 dBA

• Halaman depan: 59,2 dBA

Initial environmental noise:• Indoor: 79 dBA• Front yard:

59.2 dBA

Dalam Ruangan:• Membuat ruang produksi yang tertutup untuk

mengurangi intensitas kebisingan keluar areal pabrik;

• Memberikan jarak/ruang dalam penempatan mesin produksi;



• Melumasi bagian-bagian mesin dan peralatan produksi yang berisik untuk mengurangi polusi kebisingan;

• Menempatkan genset di ruang tertutup dan ditempatkan jauh dari lokasi kegiatan karyawan;

• Melakukan pencatatan waktu pemakaian genset;

• Melakukan perawatan dan pemeliharaan mesin produksi utulitas pabrik secara berkala;

• Melakukan pengukuran tingkat kebisingan secara rutin minimal 1 kali dalam 6 bulan; dan

• Membuat dan menyampaikan laporan pemantauan tingkat kebisingan secara rutin setiap 6 bulan sekali ke Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang.

Luar Ruangan:• Membuat pagar tembok sekeliling pabrik

dengan ketinggian 3 meter;• Melakukan penanaman pohon di batas pagar

pabrik dengan kerapatan yang cukup sebagai barrier kebisingan; dan

• Memelihara pepohonan yang sudah ditanam.Indoor:• Build a closed production room to reduce noise

intensity outside the factory area;• Require distance/space in the placement of

production machines;• Use bearings on production machines;• Use bearings on production machines;• Lubricate noisy parts of machinery and

production equipment to reduce noise pollution;• Place the generator in an enclosed space and

far from the employee activity location;• Record the generator usage time;• Perform maintenance of factory utility

production machines on a regular basis;• Conduct regular noise level measurements at

least once every 6 months; and• Prepare and submit noise level monitoring

reports on a regular basis every 6 months to the Environmental and Sanitation Service Tangerang Regency.

Outdoor:• Build a 3-meters wall fence around the factory;• Plant trees near the factory fence with sufficient

density as a noise barrier; and• Take care of the planted trees.





• Melakukan pengukuran tingkat kebisingan di lingkungan kegiatan menggunakan alat sound level meter;

• Hasil pengukuran di luar ruangan masih <nilai ambang batas yang ditentukan dibandingkan dengan acuan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup No. 48 Tahun 1996 tentang Baku Mutu Tingkat Kebisingan Peruntukan Kawasan Industri – 70 dBA; dan

• Dalam ruangan tingkat kebisingan dibandingkan dengan acuan pada Peraturan Menteri Ketenagakerjaan No. 5 Tahun 2018 Lamp I.B NAB Kebisingan di Tempat Kerja, 85 dBA.

• Measure the noise level using a sound level meter;

• The results of outdoor measurements are still below the specified threshold value compared to the reference in the Decree of the Minister of the Environment No. 48 of 1996 concerning the Noise Level Quality Standard for Industrial Estates – 70 dBA; and

• Indoor noise level is compared with the reference in the Minister of Manpower Regulation No. 5 of 2018 Lamp I.B NAB Noise in the Workplace, 85 dBA.



Dilakukan setaip 6 bulan sekali.

Once every 6 months.






• Reporting: Environmental and Sanitation Service of Tangerang Regency








Besaran Dampak




Location


Period




Pengendalian Bahaya Kebakaran / Fire Hazard Control

Operasional kegiatan akibat dari faktor teknis, kelalaian dalam bekerja, kondisi tempat kerja/peralatan yang tidak aman.

Activity operational as a result of technical factors, negligence at work, unsafe workplace conditions/equipment.

Risiko terjadinya bahaya kebakaran.

Risk of fire hazard.

Jumlah karyawan yang terkena dampak sebanyak 36 orang dari warga masyarakat terdekat sekitar kegiatan.

The number of affected employees is 36 people from the nearest community around the activity.

• Menciptakan lingkungan kerja yang aman dan melakukan upaya pencegahan terjadinya bahaya kebakaran sesuai aturan;

• Menyediakan alat pemadam api ringan dengan jenis powder kapaitas 6 kg sebanyak 30 unit;

• Menempatkan alat pemadam api ringan dengan jarak sesuai aturan dan mengidentifikasi potensi bahaya kebakaran sebagai upaya sistem pencegahan kebakaran;

• Membuat jalur evakuasi di dalam dan diluar ruangan serta mengkondisikan tata letak kegiatan yang memudahkan proses penanggulan kebakaran;

• Membuat standar operasional prosedur penanganan dan pelaksanaan tanggap darurat bahaya kebakaran;

• Mengganti peralatan elektrikal secara periodik;• Menyelenggarakan pendidikan pelatihan

tanggap darurat bahaya kebakaran kepada karyawan; dan

• Melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tangeran dalam pencegahan pengendalian bahaya kebakaran.

• Create a safe working environment and taking steps to prevent fire hazards according to the regulations;

• Provide 30 units of powder-type, 6 kg capacity, light fire extinguishers

• Place the fire extinguishers at a distance according to the regulations and identify potential fire hazards as part of a fire prevention system;

• Create an indoor and outdoor evacuation route as well as set activities layout that facilitate the fire-fighting process;

• Create standard operating procedures for the management and implementation of fire emergency response;

• Replace electrical equipment periodically• Organize fire emergency response training for

employees; and• Perform a coordination with Regional Disaster

Management Agency of Tangerang Regency in preventing fire hazard control.

Lingkungan kegiatan.

Activity environment.

Melakukan pengelolaaan setiap hari selama kegiatan beroperasi.

Perform daily management during operational activities.

Pemeriksaan dan pengecekan alat penagaman ruang dan alat pemadam api ringan.

Perform inspection and checking of space protection equipment and light fire extinguishers.



Melakukan pemantauan setiap 3 bulan sekali.

Perform monitoring every 3 months.







Pengendalian Larian Air / Water Runoff Control

Lahan tertutup bangunan.

Peningkatan air larian.

Peningkatan air larian 107,52 m3/hari

• Mematuhi ketentuan Koefisiensi Dasar Bangunan 60:40 sesuai aturan;

• Membuat sumur resapan sebanyak 35 titik berdiameter 1,2 m dengan kedalaman 3 m;

• Mengalirkan air larian dari talang atap bangunan melalui saluran pipa ke dalam sumur resapan untuk diresapkan ke dalam tanah;

• Memisahkan saluran pembuangan air limbah dengan saluran air larian.

• Membuat kolam resapan sesuai kapasitas debit air larian yang ditimbulkan sesuai Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 12 Tahun 2009;

• Melakukan koordinasi dengan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Alam Kabupaten Tangerang untuk arahan/rekomendasi terkait pengendalian air larian; dan

• Melakukan pemeliharaan dan perawatan saluran drainase, sumur resapan, dan kolam resapan.

Saluran drainase dan sumur resapan.

Pengelolaan sejak lahan terbangun.

Melakukan pemantauan secara visual efektivitas sumur resapan yang dibuat sesuai acuan pada Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 12 Tahun 2009.


Setiap hari terutama saat musim hujan.











Besaran Dampak




Location


Period




Pengendalian Bahaya Kebakaran / Fire Hazard Control

Operasional kegiatan akibat dari faktor teknis, kelalaian dalam bekerja, kondisi tempat kerja/peralatan yang tidak aman.

Activity operational as a result of technical factors, negligence at work, unsafe workplace conditions/equipment.

Risiko terjadinya bahaya kebakaran.

Risk of fire hazard.

Jumlah karyawan yang terkena dampak sebanyak 36 orang dari warga masyarakat terdekat sekitar kegiatan.

The number of affected employees is 36 people from the nearest community around the activity.

• Menciptakan lingkungan kerja yang aman dan melakukan upaya pencegahan terjadinya bahaya kebakaran sesuai aturan;

• Menyediakan alat pemadam api ringan dengan jenis powder kapaitas 6 kg sebanyak 30 unit;

• Menempatkan alat pemadam api ringan dengan jarak sesuai aturan dan mengidentifikasi potensi bahaya kebakaran sebagai upaya sistem pencegahan kebakaran;

• Membuat jalur evakuasi di dalam dan diluar ruangan serta mengkondisikan tata letak kegiatan yang memudahkan proses penanggulan kebakaran;

• Membuat standar operasional prosedur penanganan dan pelaksanaan tanggap darurat bahaya kebakaran;

• Mengganti peralatan elektrikal secara periodik;• Menyelenggarakan pendidikan pelatihan

tanggap darurat bahaya kebakaran kepada karyawan; dan

• Melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tangeran dalam pencegahan pengendalian bahaya kebakaran.

• Create a safe working environment and taking steps to prevent fire hazards according to the regulations;

• Provide 30 units of powder-type, 6 kg capacity, light fire extinguishers

• Place the fire extinguishers at a distance according to the regulations and identify potential fire hazards as part of a fire prevention system;

• Create an indoor and outdoor evacuation route as well as set activities layout that facilitate the fire-fighting process;

• Create standard operating procedures for the management and implementation of fire emergency response;

• Replace electrical equipment periodically• Organize fire emergency response training for

employees; and• Perform a coordination with Regional Disaster

Management Agency of Tangerang Regency in preventing fire hazard control.



Melakukan pengelolaaan setiap hari selama kegiatan beroperasi.

Perform daily management during operational activities.

Pemeriksaan dan pengecekan alat penagaman ruang dan alat pemadam api ringan.

Perform inspection and checking of space protection equipment and light fire extinguishers.



Melakukan pemantauan setiap 3 bulan sekali.

Perform monitoring every 3 months.







Pengendalian Larian Air / Water Runoff Control

Lahan tertutup bangunan.

Peningkatan air larian.

Peningkatan air larian 107,52 m3/hari

• Mematuhi ketentuan Koefisiensi Dasar Bangunan 60:40 sesuai aturan;

• Membuat sumur resapan sebanyak 35 titik berdiameter 1,2 m dengan kedalaman 3 m;

• Mengalirkan air larian dari talang atap bangunan melalui saluran pipa ke dalam sumur resapan untuk diresapkan ke dalam tanah;

• Memisahkan saluran pembuangan air limbah dengan saluran air larian.

• Membuat kolam resapan sesuai kapasitas debit air larian yang ditimbulkan sesuai Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 12 Tahun 2009;

• Melakukan koordinasi dengan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Alam Kabupaten Tangerang untuk arahan/rekomendasi terkait pengendalian air larian; dan

• Melakukan pemeliharaan dan perawatan saluran drainase, sumur resapan, dan kolam resapan.


Pengelolaan sejak lahan terbangun.

Melakukan pemantauan secara visual efektivitas sumur resapan yang dibuat sesuai acuan pada Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 12 Tahun 2009.


Setiap hari terutama saat musim hujan.











Besaran Dampak




Location


Period




Land covered with buildings.

Increased water runoff.

Increase in water runoff 107.52 m3/day

• Comply with the Basic Building Coefficient provisions of 60:40 according to the regulations;

• Build 35 infiltration wells with a 1.2 m diameter and a 3 m depth;

• Drain water runoff from roof gutters through pipelines into infiltration wells to be infiltrated into the ground;

• Separate the waste sewer from the water runoff line.

• Build infiltration ponds according to the discharge capacity of the runoff water generated pursuant to the Minister of Environment Regulation no. 12 of 2009;

• Perform a coordination with the Department of Highways and Natural Resources of Tangerang Regency for directions/recommendations regarding the run-off water control; and

• Carry out maintenance on drainage channel, infiltration wells, and infiltration ponds.

Drainage channel and infiltration wells.

Management since the land developed.

Visually monitor the effectiveness of infiltration wells made pursuant to the the Minister of Environment Regulation No. 12 of 2009.


Every day especially in rainy season.




Kesehatan dan Keselamatan Kerja / Occupational Health and Safety

Beroperasinya kegiatan industri PT Juara Bike.

The operation of PT Champion Bike industrial activities.

Gangguan kesehatan dan keselamatan kerja.

Occupational health and safety problems.

Jumlah karyawan yang berhak mendapatkan jaminan perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja sebanyak 36 orang dan jumlah warga sekitar kegiatan yang terkena dampak.

The number of employees who are entitled for an occupational health and safety protection insurance is 36 people and the number of affected residents near the activities.

• Membuat standar operasional prosedur sistem manajemen K3;

• Memasang oengaman ruang alat pemadam api ringan, alat pengaman listri, penerangan yang cukup, dan vertillasi udara yang baik;

• Menyediakan kelengkapan alat pelindung diri seperti: sarung tangan, masker dan ear plug di lingkungan kerja;

• Mewajibkan penggunaan alat pelindung diri di lingkungan kerja;

• Memasang rambu-rambu petunjuk dan larangan;

• Menyediaan pertolongan pertama pada kecelakaan;

• Melakukan sosialisasi K3, menyelenggarakan pendidikan pelatian K3 kepada karyawan, dan memberikan fasilitas jaminan kesehatan kepada karyawan;

• Melakukan koordinasi dengan Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Tengerang terkait K3; dan

• Melakukan perawatan dan pemeliharaan bangunan gedung secara berkala.

• Create standard operating procedures for the OHS management system;

• Install light fire extinguishers, electrical safety devices, adequate lighting, and good air ventilation;

• Provide complete personal protective equipment such as: gloves, masks and ear plugs in the work environment;

• Require the use of personal protective equipment in the work environment;

• Install instruction and prohibition signs;• Provide first aid in accidents;• Conduct OHS dissemination, providing OHS

training for employees, and providing health insurance facilities for employees;

• Perform a coordination with the Manpower Office of Tengerang Regency regarding K3; and

• Perform maintenance and buildings on a regular basis.

K3 di lingkungan kegiatan.

OHS in the activity environment.

Melakukan pengelolaan setiap hari selama kegiatan beroperasi.

Carry out daily management during operational activities.

• Melakukan pemeriksaan kualitas lingkungan pabrik secara rutin;

• Pemeriksaan alat pengaman ruang dan kelengkapan APD secara berkala;

• Pemeriksaan kesehatan karyawan secara berkala oleh dokter rujukan perusahaan; dan

• Pencatatan angka kecelakaan kerja.

• Perform routine factory environmental quality checks;

• Perform periodic inspection of room safety equipment and the adequacy of PPE equipment;

• Perform regular employee medical check-up by the Company’s referral doctor; and

• Recording amount of work accidents.


OHS in the activity environment/

Pemantauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan beroperasi.

Monitoring is carried out every 6 months during operations.














Besaran Dampak




Location


Period




Land covered with buildings.

Increased water runoff.

Increase in water runoff 107.52 m3/day

• Comply with the Basic Building Coefficient provisions of 60:40 according to the regulations;

• Build 35 infiltration wells with a 1.2 m diameter and a 3 m depth;

• Drain water runoff from roof gutters through pipelines into infiltration wells to be infiltrated into the ground;

• Separate the waste sewer from the water runoff line.

• Build infiltration ponds according to the discharge capacity of the runoff water generated pursuant to the Minister of Environment Regulation no. 12 of 2009;

• Perform a coordination with the Department of Highways and Natural Resources of Tangerang Regency for directions/recommendations regarding the run-off water control; and

• Carry out maintenance on drainage channel, infiltration wells, and infiltration ponds.


Management since the land developed.

Visually monitor the effectiveness of infiltration wells made pursuant to the the Minister of Environment Regulation No. 12 of 2009.


Every day especially in rainy season.




Kesehatan dan Keselamatan Kerja / Occupational Health and Safety

Beroperasinya kegiatan industri PT Juara Bike.

The operation of PT Champion Bike industrial activities.

Gangguan kesehatan dan keselamatan kerja.

Occupational health and safety problems.

Jumlah karyawan yang berhak mendapatkan jaminan perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja sebanyak 36 orang dan jumlah warga sekitar kegiatan yang terkena dampak.

The number of employees who are entitled for an occupational health and safety protection insurance is 36 people and the number of affected residents near the activities.


• Memasang oengaman ruang alat pemadam api ringan, alat pengaman listri, penerangan yang cukup, dan vertillasi udara yang baik;

• Menyediakan kelengkapan alat pelindung diri seperti: sarung tangan, masker dan ear plug di lingkungan kerja;

• Mewajibkan penggunaan alat pelindung diri di lingkungan kerja;

• Memasang rambu-rambu petunjuk dan larangan;

• Menyediaan pertolongan pertama pada kecelakaan;

• Melakukan sosialisasi K3, menyelenggarakan pendidikan pelatian K3 kepada karyawan, dan memberikan fasilitas jaminan kesehatan kepada karyawan;

• Melakukan koordinasi dengan Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Tengerang terkait K3; dan


• Create standard operating procedures for the OHS management system;

• Install light fire extinguishers, electrical safety devices, adequate lighting, and good air ventilation;

• Provide complete personal protective equipment such as: gloves, masks and ear plugs in the work environment;

• Require the use of personal protective equipment in the work environment;

• Install instruction and prohibition signs;• Provide first aid in accidents;• Conduct OHS dissemination, providing OHS

training for employees, and providing health insurance facilities for employees;

• Perform a coordination with the Manpower Office of Tengerang Regency regarding K3; and

• Perform maintenance and buildings on a regular basis.


OHS in the activity environment.

Melakukan pengelolaan setiap hari selama kegiatan beroperasi.

Carry out daily management during operational activities.

• Melakukan pemeriksaan kualitas lingkungan pabrik secara rutin;

• Pemeriksaan alat pengaman ruang dan kelengkapan APD secara berkala;

• Pemeriksaan kesehatan karyawan secara berkala oleh dokter rujukan perusahaan; dan

• Pencatatan angka kecelakaan kerja.

• Perform routine factory environmental quality checks;

• Perform periodic inspection of room safety equipment and the adequacy of PPE equipment;

• Perform regular employee medical check-up by the Company’s referral doctor; and

• Recording amount of work accidents.


OHS in the activity environment/

Pemantauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan beroperasi.

Monitoring is carried out every 6 months during operations.








2. Penggunaan Material yang Ramah Lingkungan Sebagai langkah meminimalisir dampak lingkungan,

Perseroan mengurangi penggunaan bahan material yang mengandung racun serta material alam yang dapat merusak lingkungan.

3. Penghematan Energia. Pencahayaan untuk seluruh kantor Perseroan

menggunakan lampu LED yang hemat energi; danb. Perseroan menggunakan pendingin ruangan

(AC) dengan freon hidrokarbon. Jenis AC tersebut menggunakan listrik yang lebih rendah serta lebih ramah lingkungan.

4. Penghematan Penggunaan Kertas Perseroan berupaya untuk mengurangi penggunaan kertas

dalam pelaksanaan kegiatan operasional dengan beberapa cara, antara lain:a. Pemanfaatan kembali sisi kertas yang kosong; danb. Penggunaan e-mail untuk menyampaikan informasi

terkait kegiatan operasional perusahaan, undangan rapat, penyampaian laporan-laporan, dan lain sebagainya.

5. Sistem Pengelolaan Limbah Kegiatan usaha Perseroan menghasilkan limbah bahan

beracun dan berbahaya (B3) yang dikelola dengan menyimpan limbah B3 di tempat pembuangan sementara B3 untuk diserahkan kepada pihak ketiga untuk dimanfaatkan. Fasilitas dan pengelolaan limbah B3 untuk kegiatan penyimpanan limbah B3 telah sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan. Selain itu, pencatatan dan pelaporan kegiatan pengelolaan limbah B3 dilakukan secara berkala sekurang-kurangnya 1 kali dalam 3 bulan kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang.

Kegiatan pengelolaan limbah Perseroan dilakukan sesuai dengan surat persetujuan dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Tangerang No. 658.31/Kep.087/Limbah B3-DPMPTSP/2020 tentang Persetujuan Izin Pengelolaan Limbah untuk Bahan Berbahaya dan Beracun untuk Kegiatan Penyimpanan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun.

6. Mekanisme Pengaduan Lingkungan Perseroan membuka akses bagi pemangku kepentingan

untuk menyampaikan pengaduan terkait masalah lingkungan yang ditimbulkan dari kegiatan usaha Perseroan. Pengaduan terkait masalah lingkungan dapat disampaikan langsung melalui nomor telepon Perseroan (021) 450 9888.

Pada tahun 2020, tidak terdapat pengaduan terkait pencemaran lingkungan.

2. Utilization of Environmentally Friendly Materials As a measure to minimize environmental impact, the

Company reduces the utilization of toxic and natural materials that can harm the environment.

3. Energy Savingsa. Energy-efficient LED shall be used for lighting in all of

the Company’s offices; andb. The Company uses hydrocarbon freons air conditioning

(AC). This air conditioner type consumes less electricity and is more environmentally friendly.

4. Paper Use The Company seeks to reduce the use of paper by carrying

out operational activities in several ways, including:

a. Re-use the blank side of the paper; andb. The use of e-mail to convey information related to

Company’s operations, meeting invitations, submission of reports, and so forth.

5. Waste Management System The Company’s business activities produce toxic and

hazardous waste (B3) which is managed by storing B3 waste in temporary B3 disposal sites to be handed over to third parties for use. B3 waste facilities and management for B3 waste storage activities are in accordance with the stipulated regulations. In addition, the recording and reporting of B3 waste management activities is carried out periodically at least once every 3 months to the Head of the Environmental and Sanitation Service, Tangerang Regency.

The Company’s waste management activities are carried out in accordance with the approval letter from the Capital Investment and One Stop Service Office, Tangerang Regency No. 658.31/Kep.087/Limbah B3-DPMPTSP/2020 on Approval of Waste Management Permits for Toxic and Hazardous Materials for Toxic and Hazardous Materials Waste Storage Activities.

6. The Mechanism in Reporting Environmental Issues The Company opens access for all of its stakeholders to

submit complaints related to environmental problems arising from the Company’s business activities. Complaints related to environmental problems can be submitted directly via the Company’s telephone number (021) 450 9888.

In 2020, there were no complaints related to environmental pollution issues.


7. Sertifikasi Terkait Lingkungan Hidup Pada tahun 2020, Perseroan belum memperoleh

penghargaan dan/atau sertifikasi di bidang pengelolaan lingkungan.

8. Biaya Pada tahun 2020, Perseroan tidak mengeluarkan biaya

terkait penerapan tanggung jawab sosial terhadap lingkungan hidup.

7. Environment Certification In 2020, the Company did not receive any awards and/or

certifications in the field of environmental management.

8. Costs In 2020, the Company did not have any expenditure related

to the implementation of social responsibility towards the environment.

Berdasarkan Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan Undang-Undang No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja, Perseroan memiliki komitmen yang tinggi terhadap kesehatan dan keselamatan kerja (K3) karyawan serta kerapihan di lokasi pabrik. Implementasi program K3 ini dituangkan dalam bentuk Standar Operasional Prosedur (SOP) yang mencakup setiap proses dan kegiatan harus sesuai dengan SOP tersebut.

1. Ketenagakerjaana. Kesetaraan Gender dan Kesempatan Kerja Setiap individu, baik yang sudah atau akan bekerja di

Perseroan, diperlakukan secara adil serta tanpa adanya diskriminasi suku, ras, agama, jenis kelamin, ataupun golongan politik. Selain itu, Perseroan tidak melibatkan karyawan di bawah usia 18 tahun dan dengan tegas menentang segala bentuk pekerja anak.

b. Pendidikan dan Pelatihan Perseroan memberikan kesempatan yang sama kepada

seluruh karyawan untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan oleh Perseroan. Selain untuk menunjang kinerja Perseroan, program pendidikan dan pelatihan ini dilakukan untuk meningkatkan kapasitas dan pengembangan karier karyawan.

c. Remunerasi Karyawan Perseroan memberikan remunerasi kepada karyawan

dengan mengacu pada Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan otoritas berwenang tentang pemberian upah. Selain itu, Perseroan juga melakukan penyesuaian nominal remunerasi dengan nominal yang berlaku pada bidang usaha tertentu. Hal tersebut diperlukan agar remunerasi karyawan menjadi lebih kompetitif.

Based on Law No. 13 of 2003 concerning Manpower and Law No. 1 of 1970 concerning Occupational Safety, the Company has a high commitment to employee health and safety (K3) as well as tidiness at the factory site. This K3 program implementation is outlined in the form of Standard Operating Procedures (SOPs) which cover every process and activity that must be in accordance with the SOPs.

1. Employmenta. Gender Equality and Equal Opportunity for Work Every individual, whether already or still a candidate

to work for the Company, is treated fairly regardless of differences in ethnicity, race, religion, gender or political affiliation. In addition, the Company does not recruit employees under 18 years of age and is firmly against all forms of child labor.

b. Education and Training The Company provides equal opportunities for all

employees to participate in education and training organized by the Company. In addition to support the Company’s performance, this education and training program is carried out to increase the employee’s capacity and career development.

c. Employee Remuneration The Company provides remuneration to the employees

by referring to the Articles of Association and authority regulations on the provision of wages. Furthermore, the Company also adjusts nominal remuneration that apply to certain business fields. This is necessary so that employee remuneration becomes more competitive.

Tanggung Jawab Sosial Terkait Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan KerjaSocial Responsibility Related to Employment, Occupational Health, and Safety


In addition to the basic salary, the Company also provides holiday allowances (THR), Health and Occupational Social Security program (BPJS Ketenagakerjaan and BPJS Kesehatan), annual bonuses to certain employees by taking into account to the Company’s conditions and employee performance. Furthermore, the Company provides health insurance facilities for permanent employees.

d. Employee Turnover Rate During 2020, the number of Company’s employees

has decreased compared to the previous year. This was resulted in an employee turnover rate of 4.76%

2. Occupational Health and Safetya. Occupational Health and Safety Facilities As a form of protection for the employees, the

Company guarantees occupational health and safety by providing safe facilities and working environment. The occupational health and safety facilities provided by the Company include:• Employees are equipped with various attributes

that protect them and reduce work accidents, such as hats, ear plug, gloves, and glasses;

• Mandatory use of personal protective equipment in the workplace;

• Create standard operating procedures for OHS management system;

• Install room safety equipment including light fire extinguishers (APAR), electrical safety devices, adequate lighting, and good air ventilation;

• Install instruction and prohibition signs;• Provide first aid in accidents (P3K);

• Carry out OHS dissemination, conduct OHS training education for employees, and providing health insurance facilities for employees;

• Perform a coordination with the Manpower Office, Tangerang Regency regarding OHS; and

• Perform maintenance buildings on a regular basis.

b. Work Accident Rate In 2020, there were no employee work accidents.

In addition, the Company continues to prioritize preventive measures to prevent accidents in the workplace.

Selain gaji pokok, Perseroan juga memberikan Tunjangan Hari Raya (THR), BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan, dan bonus tahunan kepada karyawan tertentu sesuai dengan kondisi Perseroan dan kinerja karyawan. Selain itu, untuk kesehatan karyawan, Perseroan menyediakan fasilitas asuransi kesehatan bagi karyawan tetap.

d. Tingkat Perputaran Karyawan Sepanjang tahun 2020, jumlah karyawan Perseroan

mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini diikuti dengan tingkat perputaran karyawan menjadi 4,76%.

2. Kesehatan dan Keselamatan Kerjaa. Sarana Kesehatan dan Keselamatan Kerja Sebagai bentuk perlindungan terhadap pekerja,

Perseroan menjamin kesehatan dan keselamatan kerja dengan menyediakan sarana dan lingkungan kerja yang aman. Adapun sarana kesehatan dan keselamatan kerja yang disediakan Perseroan, meliputi:• Karyawan dilengkapi dengan berbagai atribut

yang dapat melindungi dan mengurangi terjadinya kecelakaan kerja, seperti topi, ear plug, sarung tangan, dan kacamata;

• Mewajibkan penggunaan alat perlindungan diri di tempat kerja;


• Memasang pengaman ruangan ruang meliputi alat pemadam api ringan (APAR), alat pengaman listrik, penerangan yang cukup, dan ventilasi udara yang baik;

• Memasang rambu-rambu petunjuk dan larangan;• Menyediakan pertolongan pertama pada

kecelakaan (P3K);• Melakukan sosialisasi K3, menyelenggarakan

pendidikan pelatihan K3 kepada karyawan, dan memberikan fasilitas jaminan kesehatan kepada karyawan;

• Melakukan koordinasi dengan Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Tangerang terkait K3; dan


b. Tingkat Kecelakaan Kerja Pada tahun 2020, tidak terdapat kecelakaan kerja

yang dialami oleh karyawan. Selain itu, Perseroan terus mengutamakan upaya-upaya preventif dalam rangka mencegah terjadinya kecelakaan di tempat kerja.


c. Covid-19 Management Procedures In managing Covid-19, the Company has a role in

providing health assurance for the employees. Therefore, the Company has made strategic measures to avoid inter-Company spread, including:

d. Fire Hazard Control To prevent employees and nearby residents from

the danger of fire, the Company strives to create a safe work environment and prevent fire hazards in accordance with the regulations by:

1) Provide light fire extinguishers and place these light fire extinguishers at a distance that is in accordance with the regulation and identify potential fire hazards;

2) Create an indoor and outdoor evacuation route as well as set activities layout that facilitate the fire--fighting process;

c. Prosedur Penanganan Covid-19 Dalam hal penanganan Covid-19, Perseroan berperan

dalam memberikan jaminan kesehatan bagi karyawan. Dengan demikian, Perseroan telah membuat langkah strategis untuk menghindari penyebaran inter-perusahaan diantaranya:

Menyediakan dan mewajibkan seluruh pekerja untuk memakai masker.

Provide and requires all employees to wear face masks.

Melakukan pengukuran suhu tubuh di setiap titik masuk tempat kerja.

Measures body temperature at every entry point to the workplace.

Melakukan larangan masuk kerja bagi pekerja yang bergejala demam, nyeri tenggorokan,

batuk, pilek, atau sesak napas.Prohibits symptomatic employees with fever, sore throat, cough, runny nose, or shortness

of breath to come for work.

Melakukan Swab Test Antigen dan PCR secara rutin bagi seluruh Dewan Komisaris,

Direksi, dan karyawan tanpa terkecuali.Perform routine Antigen Swab Test and PCR

for all Board of Commissioners, Board of Directors, and employees without exception.

Melakukan karantina produk sebelum didistribusikan untuk memastikan

produk tidak terpapar virus.Quarantines products before

distribution to ensure the product is not exposed to the virus.

Mewajibkan seluruh pekerja untuk melakukan physical distancing selama

bekerja di dalam kantor.Requires all employees to adhere physical distancing while working

in the office.

Membersihkan area kerja dengan pembersih dan disinfektan setiap hari.Cleans the working area with cleaning

fluid and disinfectants every day.

Menyediakan hand sanitizer di beberapa area kantor.Provides hand sanitizers

in several office areas.

d. Pengendalian Bahaya Kebakaran Untuk menghindarkan karyawan dan warga sekitar

terdekat dari bahaya kebakaran, Perseroan berupaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan mencegah terjadinya bahaya kebakaran sesuai aturan dengan: 1) Menyediakan APAR dan menempatkan APAR

dengan jarak yang sesuai dengan aturan dan mengidentifikasi potensi bahaya kebakaran;

2) Membuat jalur evakuasi di dalam dan di luar ruangan serta mengkondisikan tata letak kegiatan yang memudahkan proses penanggulangan kebakaran;


3) Membuat SOP penanganan dan pelaksanaan tanggap darurat bahaya kebakaran;

4) Mengganti peralatan elektrikal secara periodik;5) Menyelenggarakan pendidikan pelatihan tanggap

darurat bahaya kebakaran kepada karyawan; dan6) Melakukan koordinasi dengan Badan

Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tangerang dalam pencegahan pengendalian bahaya kebakaran.

e. Mekanisme Pengaduan Masalah Perseroan menyediakan sarana yang memungkinkan

karyawan melaporkan permasalahan ketenagakerjaan, termasuk kesehatan dan keselamatan kerja karyawan melalui Human Resources Department. Pada tahun 2020, jumlah keluhan yang diterima Perseroan tercatat sebanyak 0 keluhan.

f. Biaya Pada tahun 2020, Perseroan tidak mengeluarkan biaya

terkait penerapan tanggung jawab sosial terhadap ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja.

3) Prepare SOP for the management and implementation of fire emergency response;

4) Replace electrical equipment periodically;5) Organize fire emergency response training

education for employees; and6) Perform a coordination with Regional Disaster

Management Agency, Tangerang Regency in preventing fire hazard control.

e. The Mechanism in Reporting Issues The Company provides a channel that allows employees

to report employment issues, including occupational health and safety through the Human Resources Department. During 2020, the Company received 0 complaints.

f. Cost In 2020, the Company did not have any expenditure

related to the implementation of social responsibility for employment, occupational health and safety.

Kepedulian Perseroan terhadap masyarakat, khususnya di sekitar wilayah operasional, diwujudkan melalui berbagai kegiatan pengembangan dan pemberdayaan masyarakat (PPM). Kegiatan tersebut difokuskan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pendekatan pendidikan, lingkungan, kesehatan, sosial budaya, ekonomi, dan infrastruktur. Pelaksanaan kegiatan Perseroan dalam tanggung jawab sosial terhadap PPM, meliputi:

1. Penggunaan Tenaga Kerja Lokal Perseroan memberikan kesempatan kepada masyarakat

lokal untuk berkarya di perusahaan. Masyarakat lokal tersebut merupakan masyarakat sekitar wilayah operasional, seperti di Jakarta, Tangerang, Bali, dan wilayah lainnya.

The Company’s concern for the community, especially around the operational areas, is realized through various community development and empowerment (PPM) activities. These activities focus on improving community welfare through educational, environmental, health, socio-cultural, economic and infrastructure approaches. The implementation of Company’s activities in social responsibility related to PPM, includes:

1. Use of Local Labor The Company provides opportunities for local community

to work in the Company. The local community is the people around operational area, such as in seperti di Jakarta, Tangerang, Bali, and other regions.

Tanggung Jawab Sosial Terkait Pengembangan dan Pemberdayaan KemasyarakatanSocial Responsibility Related to Community Development and Empowerment


2. Pemberdayaan Masyarakat Sekitar Sebagai bentuk pemberdayaan bagi masyarakat sekitar,

Perseroan melaksanakan Program Karyawan Tetap dengan memberikan prioritas untuk menjadi karyawan tetap sesuai dengan persyaratan dan peraturan yang berlaku.

3. Komunikasi Anti Korupsi Perseroan memiliki dan menerapkan kebijakan anti

korupsi melalui Kode Etik Perseroan untuk mendukung budaya usaha yang bersih dan bebas dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme. Kebijakan ini berlaku bagi seluruh pemangku kepentingan.

4. Perbaikan Sarana dan Prasarana Sosial serta Donasi Lainnya

Pada tahun 2020, Perseroan belum melaksanakan program perbaikan sarana dan prasarana sosial serta donasi lainnya. Namun, kedepannya Perseroan telah menyusun rencana kegiatan terkait CSR pengembangan dan pemberdayaan kemasyarakatan.

2. Empowerment of Surrounding Communities As a realization of empowerment for the surrounding

community, the Company implements “Karyawan Tetap” (Permanent Employee) program by prioritizing locals to work as permanent employees in line with applicable requirements and regulations.

3. Anti-Corruption Communication The Company has prepared and implemented an

anticorruption policy through the Code of Conduct to instill a clean business culture that is free of corruption, collusion and nepotism. This policy applies to all stakeholders.

4. Improvement of Social Facilities and Infrastructures and Other Donations

In 2020, the Company did not implement any program to improve social facilities and infrastructures as well as distributed other donations. However, in the future, the Company has prepared an activity plan related to CSR for the community development and empowerment.

Kepuasan pelanggan selalu menjadi aspek utama bagi keberlangsungan bisnis Perseroan. Dalam rangka meningkatkan kepuasan pelanggan, Perseroan berkomitmen untuk selalu menghadirkan layanan terbaik dan memberikan kenyamanan bagi pelanggan, serta memberikan perlindungan yang maksimal terhadap pelanggan. Komitmen ini diharapkan dapat meningkatkan kepuasan dan kepercayaan pelanggan sehingga menjadikan Perseroan sebagai pilihan bagi pelanggan.

1. Kesehatan dan Keselamatan Pelanggan Guna menjaga keselamatan dan kesehatan pelanggan,

Perseroan memilih penggunaan bahan material yang aman dan ramah lingkungan pada setiap produk yang dihasilkan. Selain itu, setiap produk Perseroan telah memiliki sertifikasi SNI yang menjamin kualitas masing-masing produk.

2. Informasi Produk dan Layanan Perseroan berusaha agar informasi mengenai produk dan

jasa dapat mudah diakses sebagai wujud transparansi terhadap pelanggan. Informasi mengenai produk dan jasa telah disampaikan dalam website Perseroan dan Entitas Anak yaitu: www.gaya-slis.com dan www.selis.co.id.

Customer satisfaction has always been the main aspect of the Company’s business sustainability. In order to improve customer satisfaction, the Company is committed to always deliver the best service and providing convenience for customers, as well as giving maximum protection for the customers. This commitment is expected to increase customer satisfaction and trust, thereby making the Company number one choice for the customers.

1. Customer Health and Safety To take care of the customers’ health and safety, the

Company chooses to use safe and environmentally friendly materials in every product it produces. Furthermore, every product already has SNI certification that guarantees the quality of each product.

2. Product and Service Information The Company strives to make information about products

and services easily accessible as a form of transparency towards the customers. Complete information regarding products and services has been presented on the Company and its Subsidiary’s website, namely: www.gaya-slis.com and www.selis.co.id.

Tanggung Jawab Sosial Terkait PelangganSocial Responsibility Related to the Customers


3. Quality Policy The Company has obtained the Indonesian National

Standard Certificate-SNI ISO 9001: 2015 as a product quality control standard and a Product Certificate for the Use of SNI Marks 1049:2008 for Commodities: Bicycles-Safety Requirements to maintain product standards and quality, the Subsidiary has implemented a quality control system in every stage of production starting from the selection of raw materials to finished products.

4. Facilities, the Amount of, and Managing Customer Complaints

To assist customers in submitting complaints, the Company has provided a channel to receive and follow up on customer complaints. Customers can submit complaints via e-mail, letter, or telephone to the following address.

In 2020, the Company did not receive any customer complaints.

3. Kebijakan Mutu Perseroan telah memperoleh Sertifikat Standar

Nasional Indonesia SNI ISO 9001:2015 sebagai standar pengendalian mutu produk dan Sertifikat Produk Penggunaan Tanda SNI 1049:2008 untuk Komoditi: Sepeda-Syarat Keselamatan sehingga untuk menjaga standar dan kualitas mutu produk, Entitas Anak telah menerapkan sistem pengendalian mutu dalam setiap tahapan produksi mulai pemilihan bahan baku sampai dengan produk jadi.

Tahapan dalam ProduksiProduction Stage

Kegiatan Pengendalian MutuQuality Control Activities

Pemilihan BakuRaw Materials Selection

Sebelum melakukan pemesanan bahan baku untuk kerangka kendaraan, cat, aksesoris, komponen elektrik kendaraan listrik, tim riset terlebih dulu melakukan uji coba dan menetapkan standar atas bahan-bahan baku tersebut.Before ordering raw materials for vehicle frames, paints, accessories, electrical components for electric vehicles, the research team performs trial runs and sets the standards for these raw materials.

Proses ProduksiProduction Process

Dalam pembuatan kerangka kendaraan listrik (sepeda), pada tahap proses metal yaitu pembentukan kerangka sepeda maka pada akhir proses akan dilakukan correcting yaitu mengoreksi pipa apabila tidak sesuai standar bentuk, pada saat kegiatan painting and driying dilakukan pengecekan atas hasilnya.In the manufacturing process of an electric vehicle (bicycle) frame there is a so-called metal process stage to mold the bicycle frame. At the end of this process, a correcting activity will be carried out to the pipe if it does not conform to the standard shape. Afterwards, during the painting and drying activities, there will be a checking process on the result

Barang JadiFinished Good

Pengendalian mutu selanjutnya adalah pada saat proses perakitan selesai, untuk memastikan tidak ada komponen yang terlewatkan. Untuk semua produk dilakukan uji coba terlebih dulu (dihidupkan) untuk memastikan produk tersebut dapat digunakan.The next quality control is performed when the assembly process already complete to ensure that no components are missed. All products are tested (turned on) to ensure the product can be used.

4. Sarana, Jumlah, dan Penanggulangan atas Pengaduan Pelanggan

Guna membantu pelanggan dalam menyampaikan keluhan, Perseroan telah menyediakan sarana untuk menerima dan menindaklanjuti keluhan pelanggan. Pelanggan dapat menyampaikan keluhan melalui e-mail, surat, atau telepon ke alamat berikut.

Kantor PusatHead OfficeJl. Raya Serang KM 29 No. 8Kp. Ilat, Kel. Gembong, Kec. Balaraja Tangerang, Banten

: (021) 450 9888

: (021) 452 0716

: [email protected]

: www.gaya-slis.com

Pada tahun 2020, Perseroan tidak menerima adanya pengaduan pelanggan.


Halaman ini sengaja dikosongkanThis page is intentionally left blank


LAPORAN KEUANGANFinancial Statements


Halaman ini sengaja dikosongkanThis page is intentionally left blank

Laporan Keuangan Konsolidasian / Consolidated of Financial Statement Beserta / With Laporan Auditor Independen Independent Auditor’s Reports

PT GAYA ABADI SEMPURNA Tbk

DAN ENTITAS ANAK / AND SUBSIDIARY

Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019For The Years Ended December 31, 2020 and 2019

Halaman / Page

Pernyataan Direksi Directors’ Statement Laporan Auditor Independen Independent Auditor’s Report Laporan Keuangan Financial Statements Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 1a – 1b Consolidated Financial Position Report Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Consolidated Statements of Profit or Loss

Komprehensif Lain Konsolidasian 2 and Other Comprehensive Income Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 3 Consolidated Statement of Changes in Equity Laporan Arus Kas Konsolidasian 4 Consolidated Statements of Cash Flows Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian 5 – 69 Notes to the Consolidated Financial Statements

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY

Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal For The Years Ended

31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019

(Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Modal Saham/

Share capital

Tambahan Modal

Disetor/

Additional Paid-in Capital

Saldo Laba Telah

Ditentukan

Penggunaannya/

Retained Earning Appropriated

Saldo laba belum

ditentukan

penggunaannya/

Retained Earning Unappropriated

Pendapatan

Komprehensif

Lainnya/ Other Comprehensive

Income

Tambahan Modal

Disetor Lainnya/

Additional Other Paid-in Capital Jumlah/ Total

Kepentingan

Nonpengendali/ Non-controlling

interest Jumlah ekuitas/

Total equity

Saldo per 31 Desember 2018 1.000.000.000 - - 58.627.451.162 (45.433.264) (6.896.603.697) 52.685.414.201 (63.662.663) 52.621.751.538 Balance, December 31, 2018

Penambahan modal disetor 74.000.000.000 - - (56.000.000.000) - - 18.000.000.000 - 18.000.000.000 Additional paid in capital

Pembentukan cadangan umum - - 200.000.000 (200.000.000) - - - - - Appropriation retained earning

Penerbitan saham baru 25.000.000.000 - - - - - 25.000.000.000 - 25.000.000.000 Shares issuance

Agio saham - 32.500.000.000 - - - - 32.500.000.000 - 32.500.000.000 Shares premium

Biaya emisi saham - (4.312.500.000) - - - - (4.312.500.000) (4.312.500.000) Share issuance costs

Laba tahun berjalan - - - 29.452.316.595 - - 29.452.316.595 62.551.701 29.514.868.296 Profit for the year

Penghasilan komprehensif lain - - - - 374.538.907 - 374.538.907 1.904.524 376.443.431 Other comprehensive income

Penambahan modal disetor entitas anak Additional capital in subsidiaryoleh kepentingan non pengendali - - - - - - - 580.000.000 580.000.000 of non-controling interest

Saldo per 31 Desember 2019 100.000.000.000 28.187.500.000 200.000.000 31.879.767.757 329.105.643 (6.896.603.697) 153.699.769.703 580.793.562 154.280.563.265 Balance, December 31, 2019

Pembentukan cadangan umum - - 19.800.000.000 (19.800.000.000) - - - - - Appropriation retained earning

Dividen kas - - - (1.500.000.000) - - (1.500.000.000) - (1.500.000.000) Cash dividends

Laba tahun berjalan - - - 26.465.223.823 - - 26.465.223.823 31.768.127 26.496.991.950 Profit for the year

Penghasilan komprehensif lain - - - - (612.991.834) - (612.991.834) (4.279.886) (617.271.720) Other comprehensive income

Saldo per 31 Desember 2020 100.000.000.000 28.187.500.000 20.000.000.000 37.044.991.580 (283.886.191) (6.896.603.697) 178.052.001.692 608.281.803 178.660.283.495 Balance, December 31, 2020

100.000.000.000 28.187.500.000 20.000.000.000 37.044.991.580 (283.886.191) (6.896.603.697) 178.052.001.692 608.281.803 178.660.283.495

- - - (0) - 0 (0) (0)

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to consolidated financial statements merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan from an integral part of these consolidated financial statementskonsolidasian secara keseluruhan. taken as whole

- 3 -

PT GAYA ABADI SEMPURNA Tbk DAN ENTITAS ANAK / AND SUBSIDIARY

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOW

Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal For The Years Ended

31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ 31 Desember 2020 31 Desember 2019

Notes December 31, 2020 December 31, 2019

Arus Kas dari Aktivitas Operasi: Cash Flow from Operating Activities:

Penerimaan kas dari pelanggan 402.564.414.723 382.730.179.274 Cash receipts from customers

Pembayaran kas kepada pemasok (366.133.945.109) (323.433.466.377) Cash payments to suppliers

Pembayaran kas untuk beban usaha (10.797.054.695) (11.535.013.572) Cash payments to operating expenses

Pembayaran kepada karyawan (18.727.699.778) (20.353.551.752) Payment to employee

Pembayaran bunga pinjaman (15.073.831.259) (15.387.096.706) Cash paid interest loan

Pembayaran untuk pajak (6.183.432.958) (13.730.208.326) Cash receipt/(paid) for taxes

Penerimaan kegiatan usaha lainnya (245.075.958) 376.443.430 Receipts in other operating activities

Arus kas bersih digunakan Net cash flow used for

untuk aktivitas operasi (14.596.625.034) (1.332.714.029) operating activities

Arus Kas dari Aktivitas Investasi: Cash Flow from Investing Activities:

Perolehan aset tetap (1.474.558.810) (2.643.482.240) Acquisition of fixed assets

Hasil penjualan aset tetap 63.636.364 - Proceeds from sales of fixed assets

Investasi kepada entitas anak - (57.420.000.000) Investment in subsidiaries

Arus kas bersih digunakan untuk Net cash flow used for

aktivitas investasi (1.410.922.446) (60.063.482.240) Investing activities

Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan: Cash Flow from Financing Activities:

Penambahan modal disetor - 75.500.000.000 Additional paid in capital

Item that will not be reclassified to profit or loss: Pembayaran biaya emisi - (4.312.500.000) Issuance emission cost

Pembayaran dividen (1.500.000.000) - Dividend payment

Penerimaan pinjaman bank 46.390.843.661 19.937.709.499 Received from bank loans

Pembayaran pinjaman bank (6.853.419.976) (33.576.483.311) Payment of bank loans

Pembayaran pinjaman dari pihak berelasi (10.808.983.655) (3.626.695.074) Payment due to related parties

Penerimaan/(pembayaran) piutang Receipts/(payment) due from

kepada pihak berelasi 935.613.437 (383.113.437) related parties

Pembayaran sewa pembiayaan (1.470.168.655) (1.564.843.333) Payment of lease payable

Penerimaan/(pembayaran) pinjaman lain-lain (10.000.000.000) 10.000.000.000 Received other payable

Arus kas bersih diperoleh dari Net cash flow provided by

aktivitas pendanaan 16.693.884.812 61.974.074.344 financing activities

Kenaikan bersih kas dan Net increase in cash and

setara kas 686.337.332 577.878.075 cash equivalents

Cash and cash equivalents

Kas dan setara kas pada awal tahun 4.643.717.149 4.065.839.074 at beginning of the year

Cash and cash equivalents

Kas dan setara kas akhir tahun 3h,3q,5 5.330.054.481 4.643.717.149 at ending of the year

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to consolidated financial statements

from an integral part of these consolidated financial statements merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan from an integral part of these consolidated financial statements

konsolidasian secara keseluruhan. taken as whole

- 4 -



CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2020 DAN 2019 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2020 AND 2019

(Expressed in Rupiah, unless other stated)

5

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan a. Establishment The Company

PT Gaya Abadi Sempurna Tbk. (“Perusahaan”) didirikan

berdasarkan Akta Notaris Soekaimi, S.H., No. 155 tanggal

26 September 1996, Notaris di Jakarta. Akta pendirian

tersebut telah mendapat pengesahan oleh Menteri

Kehakiman RI dengan Surat Keputusan No. C2-20.570

HT.01.01-TH.98 pada tanggal 16 Oktober 1998.

PT Gaya Abadi Sempurna Tbk. (“The Company”) was

established based on Notarial Deed Soekaimi S.H.,

No. 155 dated September 26, 1996, Notary in Jakarta.

The deed was approved by the Ministry of Justice and

Human Rights of the Republic of Indonesia in Decree

No. C2-20.570 HT.01.01-TH.98 on October 16, 1998.

Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa

kali perubahan, perubahan terakhir berdasarkan akta

notaris Rahayu Ningsih, S.H No. 13 tanggal

20 Desember 2019. Perubahan tersebut telah telah

dicatat dan diterima dalam Sistem Administrasi Badan

Hukum dengan Nomor Surat AHU-AH.01.03-0376293

tanggal 20 Desember 2019. Perubahan Anggaran Dasar

terakhir tersebut antara lain menyetujui peningkatan

modal dasar Perseroan yang semula sebesar

Rp75.000.000.000 menjadi sebesar Rp100.000.000.000,

sehingga terjadi peningkatan modal ditempatkan dan

modal disetor Perseroan yang semula sebesar

Rp75.000.000.000 menjadi sebesar Rp100.000.000.000,

sehingga terjadi peningkatan modal ditempatkan dan

disetor sebanyak 500.000.000 saham dengan nilai

nominal seluruhnya Rp25.000.000.000, peningkatan

tersebut sehubungan dengan pelaksanaan Penawaran

Umum Perdana saham Perseroan. Sehingga modal

ditempatkan dan modal disetor, susunan pemegang

saham Perseroan adalah PT Selis Investama Indonesia

sebanyak 1.425.000.000 saham, atau dengan nilai

nominal seluruhnya sebesar Rp71.250.000.000 dan

Tn. Tjoa King Hoa sebanyak 75.000.000 saham, atau

dengan nilai nominal seluruhnya sebesar

Rp3.750.000.000 serta Masyarakat sebanyak

500.000.000 saham, atau dengan nilai nominal

seluruhnya Rp25.000.000.000.

The Company’s Articles of Association has been

amended several times, the latest based on notarial

deed Rahayu Ningsih, S.H. No. 13 dated December 20,

2019. The amendments has been recorded and

received in the Legal Entity Administration System with

Letter Number AHU-AH.01.03-0376293 dated

December 20, 2019. The latest amendment to the

Articles of Association included agreed to increase the

Company's authorized capital from Rp75,000,000,000

to Rp100,000,000,000, and agreed to increase issued

and fully paid in capital from Rp75,000,000,000 to

Rp100,000,000,000, resulting in an increase in issued

and paid up capital of 500,000,000 shares with a total

nominal value of Rp25,000,000,000, the increase is

related by carrying out the Initial Public Offering of the

Company's shares. After the increase on authorized, the

composition of the Company's shareholders are

PT Selis Investama Indonesia with 1,425,000,000

shares, or with total nominal value of Rp71,250,000,000

and Mr. Tjoa King Hoa with 75,000,000 shares, or with

total nominal value of Rp3,750,000,000 and the Society

with 500,000,000 shares, or with nominal value of

Rp25,000,000,000.

b. Bidang dan Lokasi Usaha b. Principle Activity and Registered Office

Sesuai dengan Pasal 3 Akta No. 155 oleh Soekaimi, S.H.,

maksud dan tujuan Perusahaan adalah menjalankan

usaha dalam bidang perdagangan, pembangunan,

pengembangan, perindustrian, pertokoan pasar

swalayan, hiburan dan rumah makan, pertanian,

pertambangan, pengangkutan, perbengkelan,

percetakan, periklanan, cleaning service, penyediaan

makanan, jasa, keagenan/perwakilan. Saat ini usaha

utama Perusahaan adalah perdagangan komponen

elektronik dan komponen sepeda.

In accordance with Article 3 of the Deed No. 155 by

Soekaimi, S.H., the purpose and objectives of the

Company are business in trade, construction,

development, industry, merchandise, entertainment and

restaurants, agriculture, mining, transportation,

workshop, printing, advertising, cleaning service, food

supply, services, agency /representative. Currently the

main business field of trading component electrical dan

bycycle parts.






6

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued) b. Bidang dan Lokasi Usaha b. Principle Activity and Registered Office Perusahaan berkedudukan di Jl. Raya Serang KM 29,

Kp. Ilat No. 8, Gembong, Balaraja, Tangerang – Banten. The Company Located at Jl. Raya Serang KM 29,

Kp. Ilat, No. 8, Gembong, Balaraja, Tangerang – Banten.

Perusahaan dan entitas anak (PT Juara Bike) memiliki

dan mengoperasikan pabrik di satu lokasi yaitu berlokasi di Jl. Raya Serang No. 88 Pasir Gadung, Cikupa, Tangerang – Banten, 15710.

The Company and subsidiaries (PT Juara Bike) owned and operate factory at one location, Jl. Raya Serang, No. 88 Pasir Gadung, Cikupa, Tangerang – Banten, 15710.

Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada

tahun 1996. The company have began its commercial operations

since 1996.

c. Penawaran Umum Saham Perusahaan c. The Company’s Public Offering

Perusahaan telah menyelesaikan Penawaran Umum Perdana atas 500.000.000 saham kepada masyarakat dengan nilai nominal Rp50 (Rupiah penuh) per saham dan harga penawaran sebesar Rp115 (Rupiah penuh) per saham, serta mulai efektif berdasarkan surat keputusan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. S-143/D.04/2019 tanggal 27 September 2019. Pencatatan penawaran umum saham tersebut dilakukan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 7 Oktober 2019.

The company has completed an Initial Public Offering of 500,000,000 shares to the public with a par value of Rp50 (full amount Rupiah) per share and an offer price of Rp115 (full amount Rupiah) per share, and has begun to be effective based on Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Decree No. S-143 / D.04 / 2019 dated September 27, 2019. The public offering of the shares was carried out on the Indonesia Stock Exchange on October 7, 2019.

d. Entitas Induik dan Entitas Induk Utama d. Parent and Ultimate Parent Company

Pemegang saham utama dan pengendali Grup adalah PT Selis Investama Indonesia yang merupakan bagian dari Grup yang dimiliki oleh keluarga Tuan Tjoa King Hoa yang berbasis di Jakarta

The principal shareholder and controlling of the Grup are PT Selis Investama Indonesia which are part of the Group Owned by family of Mr. Tjoa King Hoa bases in Jakarta

e. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan e. Commissioner, Directors and Emloyee Susunan dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan

sesuai dengan Akta No. 110 tanggal 17 Mei 2019 yang dibuat di hadapan Satria Amiputra A., S.E., Ak., S.H., M.Ak., M.H., M.Kn., Notaris di Jakarta adalah sebagai berikut:

The members of The Company’s Board of Commissioners and Directors in accordance with Deed No. 110 dated May 17, 2019, made before Satria Amiputra A., S.E., Ak., S.H., M.Ak., M.H., M.Kn., Notaries in Jakarta are as follows:

31 Desember/ December 31,

2020


2019

Dewan Komisaris Board of

Commissioners Komisaris Utama : Tjoa King Hoa Tjoa King Hoa : President Commissioner Komisaris Independen : Ir. Hadi Avilla Tamzil Ir. Hadi Avilla Tamzil : Commissioner Direksi Board of Directors Direktur Utama : Edi Hanafiah Kwanto Edi Hanafiah Kwanto : President Director Direktur : Wilson Ng Wilson Ng : Director Direktur : Wilson Teoh Wilson Teoh : Director






7

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

e. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan (lanjutan) e. Commissioner, Directors and Emloyee (continued)

Perusahaan dan entitas anak memiliki 166 dan 170 orang

karyawan masing-masing pada tanggal-tanggal

31 Desember 2020 dan 2019. (tidak diaudit)

The Company and its subsidiary have 166 dan 170

employees respectively as of December 31, 2020 and

2019. (unaudited)

Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris

Perusahaan No. 001/SK.Dekom/GAS/VII/2019 tanggal

31 Juli 2020 tentang pengangkatan Komite Audit dengan

susunan komite audit dan anggota komite audit

Perusahaan sebagai berikut:

Based on the Company's Board of Commisioner

No. 001/SK.Dekom/GAS/VII/2019 dated July 31, 2019

regarding the appointment of the Audit Committee with

the composition of the audit committee and members of

the Company's audit committee are as follows:

Ketua : Hadi Avilla Tamzil : Chairman

Anggota : Ari Binsar : Member

Anggota : Mohamad Ali Sofyan : Member

f. Penyusunan dan Penerbitan Laporan Keuangan

Konsolidasian

f. The Preparation and Publication of the Consolidated

Financial Statements

Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan dan

penyajian laporan keuangan. Laporan keuangan telah

diotorisasi untuk terbit oleh Direksi pada tanggal

26 April 2020.

The Company’s is responsible for the preparation and

presentation of the financial statements. The financial

statements has been authorized for issuance by

the Directors on April 26, 2020.

g. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak g. The Structure of The Company and Subsidiary

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, entitas anak

yang dikonsolidasikan adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2020 and 2019, the consolidated

subsidiary are as follows:

Presentase Kepemilikan /

Percentage of Ownership Entitas Anak / Domisili / Kegiatan Pokok /

Subsidiaries

Domicile

Principal Business Activity

31 Des 2020 /

Dec 31, 2020

31 Des 2019 /

Dec 31, 2019

PT Juara Bike (“JB”) Tangerang

Perindustrian, perdagangan, perbengkelan, dan

jasa / Industry, trade, workshop and services 99,00% 99,00%

Jumlah Aset Sebelum Eliminasi /

Total Assets Before Elimination

Entitas Anak / Mulai Beroperasi / 31 Des 2020 /

Dec 31, 2020

31 Des 2019 /

Dec 31, 2019 Subsidiaries Start Operating

PT Juara Bike (“JB”) 2011 243.899.321.832 210.122.355.448






8

2. KOMBINASI BISNIS ENTITAS SEPENGENDALI 2. BUSINESS COMBINATION OF UNDER COMMON

CONTROL ENTITIES

Perusahaan melakukan berbagai transaksi yang merupakan

transaksi kombinasi bisnis entitas sepengendali sebagai berikut:

The Company conducted several transactions which

represent business combination of under common control

entities as follows:

PT Juara Bike (“JB”) PT Juara Bike (“JB”)

Berdasarkan akta notaris No. 123 tanggal 14 Desember 2018

oleh Satria Amiputra A., S.E., Ak., S.H., M.Ak., M.H., M.Kn

di Jakarta mengenai persetujuan jual beli saham sebanyak

294 saham terdiri dari milik Tn. Edi Hanafiah Kwanto sebanyak

30 saham dan Tn. Tjoa King Hoa sebanyak 264 saham,

kesemuanya dijual kepada Perusahaan.

Based on Notarial Deed No. 123 dated December 14, 2018 by

Satria Amiputra A., S.E., Ak., S.H., M.Ak., M.H., M.Kn

in Jakarta on approval sale and purchase shares of 294 shares

consist of owned by Mr. Edi Hanafiah Kwanto amounted 30

shares and Mr.Tjoa King Hoa of 264 shares, all of which were

sold to the Company.

Akta Pernyataan Keputusan Rapat tersebut telah diterima dan

dicatat di dalam Sistem Administrasi Badan Hukum

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik

Indonesia Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum

dengan No. AHU-AH.01.03-02763937 tanggal 18 Desember

2018.

The Deed of Statement of the Meeting has been received and

recorded in the Legal Entity Administration System of the

Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of

Indonesia of the Directorate General of General Law

Administration with No. AHU-AH.01.03-0276937 dated

December 18, 2018.

Berdasarkan Akta No. 156 tanggal 20 Desember 2018 oleh

Notaris Satria Amiputra A., S.E., Ak., S.H., M.Ak., M.H., M.Kn di

Jakarta mengenai persetujuan jual beli saham sebanyak 300

saham milik Tn. Tjoa King Hoa kepada Perusahaan.

Based on Notarial Deed No. 156 dated December 20, 2018 by

Satria Amiputra A., S.E., Ak., S.H., M.Ak., M.H., M.Kn in

Jakarta on approval sale and purchase shares of 300 shares

owned by Mr. Tjoa King Hoa to the Company.





dengan No. AHU-AH.01.03-0277953 tanggal 20 Desember

2018.





Administration with No. AHU-AH.01.03-0277953 dated

December 20, 2018.

Berdasarkan Akta Notaris Satria Amiputra A., S.E., Ak., S.H.,

M.Ak., M.H., M.Kn. No. 42 tanggal 10 April 2019 mengenai

persetujuan peningkatan modal dasar JB yang semula sebesar

Rp1.000.000.000,- menjadi sebesar Rp74.400.000.000,-, dan

peningkatan modal ditempatkan serta modal disetor yang

semula sebesar Rp600.000.000,- menjadi sebesar

Rp18.600.000.000,-.

Based on Notarial Deed Satria Amiputra A., S.E., Ak., S.H.,

M.Ak., M.H., M.Kn. No. 42 dated April 10, 2019 on approval to

increase in the JB's authorized capital of Rp1,000,000,000 to

Rp74,400,000,000,- and increase issued and fully paid in

capital from Rp600,000,000,- to Rp18,600,000,000,-.





dengan No. AHU-0021678.AH.01.02.TAHUN 2019 tanggal

22 April 2019.





Administration with No. AHU-0021678.AH.01.02.TAHUN

2019 dated April 22, 2019.






9

2. KOMBINASI BISNIS ENTITAS SEPENGENDALI (lanjutan) 2. BUSINESS COMBINATION OF UNDER COMMON

CONTROL ENTITIES (continued)

PT Juara Bike (“JB”) (lanjutan) PT Juara Bike (“JB”) (continued)

Berdasarkan Akta Notaris Satria Amiputra A., S.E., Ak., S.H.,

M.Ak., M.H., M.Kn. No. 37 tanggal 21 Juni 2019 mengenai

persetujuan peningkatan modal dasar JB yang semula sebesar

Rp74.400.000.000 menjadi sebesar Rp234.400.000.000 dan

menyetujui peningkatan modal ditempatkan serta modal disetor

yang semula sebesar Rp18.600.000.000 menjadi sebesar

Rp58.600.000.000. Sehingga setelah peningkatan modal dasar,

modal ditempatkan dan modal disetor, susunan pemegang

saham JB adalah Perusahaan sebanyak 58.014 saham, atau

dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp58.014.000.000

dan Tn. Tjoa King Hoa sebanyak 586 saham, atau dengan nilai

nominal seluruhnya sebesar Rp586.000.000.

Based on notarial deed Satria Amiputra A., S.E., Ak., S.H.,

M.Ak., M.H., M.Kn. No. 37 dated June 21, 2019 on approval

to increase the JB's authorized capital from

Rp74,400,000,000 to Rp234,400,000,000 and agreed to

increase issued and fully paid in capital from

Rp18,600,000,000 to Rp58,600,000,000. After the increase

on authorized, issued and paid-in capital, the composition of

the JB's shareholders are The Company with 58,014 shares,

or with total nominal value of Rp58,014,000,000 and Mr. Tjoa

King Hoa with 586 shares, or with total nominal value of

Rp586,000,000.

Akta tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum

dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat

Keputusannya No. AHU-0033346.AH.01.02. TAHUN 2019

tertanggal 27 Juni 2019 serta telah dicatat dan diterima dalam

Sistem Administrasi Badan Hukum dengan Nomor Surat AHU-

AH.01.03-0291294 tanggal 27 Juni 2019.

The Deed were approved by the Minister of Law and Human

Right of Republic of Indonesia in his decision letter No. AHU-

0033346.AH.01.02. TAHUN 2019 dated June 27, 2019 and

has been recorded and received in the Legal Entity

Administration System with Letter Number AHU-AH.01.03-

0291294 dated June 27, 2019.

Perhitungan selisih transaksi kombinasi bisnis entitas

sepengendali, adalah sebagai berikut:

The calculation of the difference of the business combination

of under common control entities are as follows:

Rupiah

Jumlah asset 137.254.639.051 Total assets

Jumlah liabilitas (143.620.905.411) Total liabilities

Jumlah Nilai Aset Bersih JB (6.366.266.360) Total value of JB net assets

Bagian aset bersih yang diambil alih di PT JB dengan

kepemilikan saham sebesar 99% (6.302.603.697)

The portion of net assets taken over in

PT JB with shares ownership of 99%

Harga perolehan untuk kepemilikan saham sebesar 99% 594.000.000 Acquisition cost for shares ownership of 99%

Selisih imbalan yang dialihkan dengan jumlah

tercatat yang timbul dari transaksi kombinasi

bisnis entitas sepengendali (6.896.603.697)

Difference between the consideration

transferred and the carrying amount arising

from transaction of the business combination

of under common control entities

Selisih tersebut disajikan sebagai bagian dari

pos tambahan modal disetor lainnya.

The difference is presented as part of additional

other paid-in capital.






10

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

a. Dasar Penyusunan dan Pengukuran Laporan

Keuangan Konsolidasian

a. Basis of Preparation and Measurement of

Consolidated Financial Statements

Pernyataan Kepatuhan Terhadap Standar Akuntansi

Keuangan (SAK)

Statement of Compliance to the Financial

Accounting Standards (SAK)

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun dan

disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di

Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan Standar

Akuntansi Keuangan dan Interpretasi Standar Akuntansi

Keuangan yang dikeluarkan oleh Dewan Standar

Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia serta

Peraturan No. VIII.G.7 tentang “Penyajian dan

Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau

Perusahaan Publik.

The consolidated financial statements have been

prepared and presented in accordance with Indonesian

Financial Accounting Standards (“SAK”), which

comprise of the Statements of Financial Accounting

Standards and Interpretations of Financial Accounting

Standards issued by the Board of Financial Accounting

Standards of the Indonesian Institute of Accountants

and the Regulations No. VIII.G.7 regarding

“Presentation and Disclosure of Financial Statements of

Public Companies”.

Laporan keuangan konsolidasian, kecuali laporan arus

kas konsolidasian, disusun berdasarkan metode akrual

dengan menggunakan konsep biaya historis, kecuali

untuk beberapa akun tertentu yang diukur berdasarkan

pengukuran sebagaimana diuraikan dalam kebijakan

akuntansi masing-masing akun tersebut.

The consolidated financial statements, except for the

consolidated statements of cash flows, have been

prepared based on the accrual basis using the historical

cost concept of accounting, except for certain accounts

which are measured on the bases described in the

related accounting policies of each account.

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan

menggunakan metode langsung, yang menyajikan

penerimaan dan pengeluaran kas dan setara kas yang

diklasifikasikan sebagai aktivitas operasi, investasi dan

pendanaan.

The consolidated statements of cash flows have been

prepared by using the direct method, presents receipts

and disbursements of cash and cash equivalents

classified into operating, investing and financing

activities.

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan

laporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah yang merupakan mata uang fungsional Grup. Seluruh angka dalam laporan keuangan konsolidasian ini, kecuali dinyatakan secara khusus, disajikan dalam Rupiah penuh.

The reporting currency used in the preparation of the consolidated financial statements is Indonesian Rupiah, which is the functional currency of the Group. All figures in the consolidated financial statements, unless stated specifically, are presented in full Rupiah.

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai

dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan manajemen membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aset dan kewajiban dan pengungkapan aset dan kewajiban kontinjensi pada tanggal laporan keuangan serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Realisasi dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi.

The preparation of consolidated financial statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires management to make estimates and assumptions that affect the reported amounts of assets and liabilities and disclosure of contingent assets and liabilities at the date of the financial statements and the reported amounts of revenues and expenses during the reporting period. Actual results could differ from those estimates.






11

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)


Keuangan Konsolidasian (lanjutan) a. Basis of Preparation and Measurement of

Consolidated Financial Statements (continued)

Perubahan atas Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”)

Changes to the Statements of Financial Accounting Standards (“SFAS”) and Interpretations of Financial Accounting Standards (“ISFAS”)

DSAK-IAI menerbitkan pernyataan standar akuntansi

keuangan baru dan amandemen dan interpretasi standar akuntansi keuangan baru yang akan berlaku efektif atas laporan keuangan untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2020:

DSAK-IAI has issued the following new and amendements to statements of financial accounting standards which will be applicable to the financial statements with annual year beginning on or after 1 January 2020:

- Amandemen PSAK No. 15, “Investasi pada Entitas

Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”.

- Amendments to SFAS No.15, “Investments in Associates and Joint Ventures: Long-term interst in Associates and Joint Ventures”.

- PSAK No. 71, “Instrumen Keuangan”. - SFAS No. 71, “Financial Instruments”. PSAK ini mengatur klasifikasi dan pengukuran

instrumen keuangan berdasarkan karakteristik dari arus kas kontraktual dan model bisnis entitas; metode kerugian kredit ekspektasian untuk penurunan nilai yang menghasilkan informasi yang lebih tepat waktu, relevan dan dimengerti oleh pemakai laporan keuangan; dan akuntansi untuk lindung nilai yang merefleksikan manajemen risiko entitas lebih baik dengan memperkenalkan persyaratan yang lebih umum berdasarkan pertimbangan manajemen.

This SFAS provides for classification and measurement of financial instruments based on the characteristics of contractual cash flows and business model of the entity; expected credit loss impairment model that will result in information to become more timely, relevant and understandable to the users of financial statements; and accounting for hedging that reflect the entity's risk management better by introducing a more general requirements based on management's judgment.

Penerapan PSAK ini tidak berdampak signifikan

terhadap Grup. The adoption of this SFAS doesn’t significantly

affect the Group.

- PSAK No. 72, “Pendapatan dari Kontrak dengan

Pelanggan”.

- SFAS No. 72, “Revenue from Contract with

Customers”.

PSAK 72 menetapkan persyaratan bahwa

pendapatan atas kontrak dengan pelanggan yang

berjangka waktu lebih dari satu tahun dapat diakui

dalam laporan laba rugi apabila entitas penjual telah

menyelesaikan kewajiban pelaksanaan (performance

obligation over time) kepada pelanggan.

SFAS 72 stipulated that revenue from contract with

customers over a year period can only be

recognized to profit or loss when the seller entity has

fulfill its performance obligation over time to the

customers.


terhadap Grup.

The adoption of this SFAS doesn’t significantly

affect the Group.






12

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

(continued)


Keuangan Konsolidasian (lanjutan)

a. Basis of Preparation and Measurement of

Consolidated Financial Statements (continued)

Perubahan atas Pernyataan Standar Akuntansi

Keuangan (“PSAK”) dan Interpretasi Standar

Akuntansi Keuangan (“ISAK”) (lanjutan)

Changes to the Statements of Financial Accounting

Standards (“SFAS”) and Interpretations of Financial

Accounting Standards (“ISFAS”) (continued)

- PSAK No. 73, “Sewa”. - SFAS No. 73, “Leases”.

PSAK ini menetapkan prinsip pengakuan,

pengukuran, penyajian, dan pengungkapan atas

sewa dengan memperkenalkan model akuntansi

tunggal dengan mensyaratkan untuk mengakui hak

guna aset dan liabilitas sewa. Terdapat

dua pengecualian opsional dalam pengakuan aset

dan liabilitas sewa, yakni untuk: (i) sewa jangka

pendek dan (ii) sewa yang aset pendasarnya bernilai

rendah.

This SFAS establishes the principles of recognition,

measurement, presentation, and disclosure of the

lease by introducing a single accounting model, with

the requirement to recognise the right-of-use assets

and liability of the lease; there are two optional

exclusions in the recognition of the lease assets and

liabilities, namely (i) short-term lease and (ii) lease

with low-value underlying assets.


terhadap Grup mengingat sebagai lessee, sewa yang dilakukan Kelompok Usaha adalah sewa jangka pendek dan sewa untuk aset pendasar bernilai rendah.

The adoption of this SFAS doesn’t significantly affect the Group since as lessee, the Group only has short-term lease and lease with low-value underlying assets.

b. Prinsip Konsolidasian b. Principles of Consolidation

Laporan keuangan konsolidasian menggabungkan

seluruh entitas anak yang dikendalikan oleh Perusahaan

dan entitas anak (Grup).

The consolidated financial statements consolidate all

subsidiaries that are controlled by the Company and its

subsidiaries (Group).

Grup memiliki pengendalian jika dan hanya jika memiliki

seluruh hal berikut:

The Group has control if and only if the investor has all

of the following elements:

- kekuasaan atas investee; - power over the investee.

- eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari

keterlibatannya dengan investee; dan

- exposure, or rights, to variable returns from its

involvement with the investee.

- kemampuan untuk menggunakan kekuasaanya atas

investee untuk mempengaruhi jumlah imbal hasil

Grup.

- the ability to use its power over the investee to affect

the amount of the investor's returns.

Pengkonsolidasian entitas anak dimulai pada saat Grup

memperoleh pengendalian atas entitas anak dan berakhir

pada saat Grup kehilangan pengendalian atas entitas

anak. Secara khusus, penghasilan dan beban entitas anak

yang diakuisisi atau dilepaskan selama tahun berjalan

termasuk dalam laba rugi sejak tanggal Grup memperoleh

pengendalian sampai dengan tanggal Grup kehilangan

pengendalian atas entitas anak.

Consolidation of a subsidiary begins when the Group

obtains control over the subsidiary and ceases when

the Group losses control of the subsidiary. Specifically,

income and expenses of a subsidiary acquired or

disposed of during the year are included in profit or loss

from the date the Group gains control until the date

when the Group ceases to control the subsidiary.






13


(continued)

b. Prinsip Konsolidasian (lanjutan) b. Principles of Consolidation (continued)

Laba rugi dan setiap komponen penghasilan

komprehensif lain diatribusikan kepada pemilik

Perusahaan dan kepentingan nonpengendali (KNP)

meskipun hal tersebut mengakibatkan KNP memiliki

saldo defisit.

Profit or loss and each component of other

comprehensive income are attributed to the owners of the

Company and to the non-controlling interest (NCI) even if

this results in the NCI having a deficit balance.

Seluruh aset dan liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban

dan arus kas dalam intra kelompok usaha terkait dengan

transaksi antar entitas dalam Grup dieliminasi secara

penuh dalam laporan keuangan konsolidasian.

All intragroup assets and liabilities, equity, income,

expenses and cash flows relating to transactions between

members of the Group are fully eliminated upon

consolidation.

Jika kehilangan pengendalian atas entitas anak, maka

Grup:

In case of loss of control over a subsidiary, the Group:

- menghentikan pengakuan aset (termasuk setiap

goodwill) dan liabilitas entitas anak;

- derecognizes the assets (including goodwill) and

liabilities of the subsidiary;

- menghentikan pengakuan jumlah tercatat setiap KNP - derecognizes the carrying amount of any NCI;

- menghentikan pengakuan akumulasi selisih

penjabaran, yang dicatat di ekuitas, bila ada;

- derecognizes the cumulative translation differences,

recorded in equity, if any;

- mengakui nilai wajar pembayaran yang diterima; - recognizes the fair value of the consideration

received;

- mengakui setiap sisa investasi pada nilai wajarnya; - recognizes the fair value of any investment retained;

- mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan sebagai

keuntungan atau kerugian dalam laba rugi; dan

- recognizes any surplus or deficit in profit or loss; and

- mereklasifikasi bagian entitas induk atas komponen

yang sebelumnya diakui sebagai penghasilan

komprehensif lain ke laba rugi, atau mengalihkan

secara langsung ke saldo laba.

- reclassifies the parent’s share of components

previously recognized in other comprehensive income

to profit or loss or retained earnings, as appropriate.

KNP mencerminkan bagian atas keuntungan atau

kerugian dan aset neto dari entitas-entitas anak yang tidak dapat diatribusikan secara langsung maupun tidak langsung oleh Perusahaan, yang masing-masing disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dan dalam ekuitas pada laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari bagian yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk.

NCI represents the portion of the profit or loss and net assets of the subsidiaries attributable to equity interests that are not owned directly or indirectly by the Company, which are presented in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income and under the equity section of the consolidated statement of financial position, respectively, separately from the corresponding portion attributable to owners of the parent company.

Transaksi dengan kepentingan nonpengendali yang tidak

mengakibatkan hilangnya pengendalian dicatat sebagai transaksi ekuitas. Selisih antara nilai wajar imbalan yang dialihkan dengan bagian relatif atas nilai tercatat aset bersih entitas anak yang diakuisisi dicatat di ekuitas. Keuntungan atau kerugian dari pelepasan kepada kepentingan nonpengendali juga dicatat di ekuitas.

Transactions with NCI that do not result in loss of control are accounted for as equity transactions. The difference between the fair value of any consideration paid and the relevant share acquired of the carrying value of net assets of the subsidiary is recorded in equity. Gains or losses on disposals to NCI are also recorded in equity.






14


c. Aset dan Liabilitas Keuangan c. Financial Assets and Liabilities Mulai tanggal 1 Januari 2020, Grup melakukan penerapan

PSAK No. 71, yang mensyaratkan pengaturan instrumen keuangan terkait klasifikasi dan pengukuran, penurunan nilai atas instrumen aset keuangan dan akuntansi lindung nilai. Grup mengklasifikasikan aset keuangannya dalam kategori: (i) aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi atau melalui penghasilan komprehensif lain, (ii) aset keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi. Klasifikasi dan pengukuran aset keuangan harus didasarkan pada bisnis model dan arus kas kontraktual - apakah semata dari pembayaran pokok dan bunga. Manajemen menentukan klasifikasi aset keuangan tersebut pada pengakuan awal, perubahan setelah penerapan awal sangat jarang terjadi.

From 1 January 2020, the Group has applied SFAS No. 71, which set the requirements in classification and measurement, impairment in value of financial assets and hedging accounting. The Group classifies its financial assets in thefollowing categories: (i) financial assets measured at fair value through statements of profit or loss or other comprehensive income, (ii) financial assets measured at amortized cost. Classification and measurement of financial assets are based on business model and contractual cash flows - whether from solely payment of principal and interest. Management determines the classification of its financial assets at initial recognition, changes after initial implementation are very rare.

i. Aset Keuangan i. Financial Assets Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, Grup

memiliki aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang diukur dengan biaya diamortisasi. Aset keuangan yang diukur dengan biaya diamortisasi meliputi kas dan setara kas, deposito berjangka, aset keuangan lancar lainnya, aset keuangan tidak lancar lainnya, piutang usaha, piutang lain-lain dan piutang pihak berelasi. Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset lancar, jika jatuh tempo dalam waktu 12 bulan, jika tidak maka aset keuangan ini diklasifikasikan sebagai aset tidak lancar.

As of 31 December 2020 and 2019, the Group has financial assets classified as financial assets at amortized cost. Financial assets at amortized cost consist of cash and cash equivalents, time deposit, other current financial assets, other non current financial assets, trade receivables, other receivables and due from related parties. Financial assets in this category are classified as current assets if expected to be settled within 12 months, otherwise they are classified as non-current.

Aset keuangan yang diukur dengan biaya

diamortiasi pada awalnya diakui sebesar nilai wajarnya ditambah dengan biaya-biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Financial assets at amortized cost are recognised initially at fair value plus transaction costs and subsequently measured at amortized cost using the effective interest rate method.

Metode Suku Bunga Efektif The Effective Interest Method Metode suku bunga efektif adalah metode yang

digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari instrumen keuangan dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan kas di masa datang (mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premium dan diskonto lainnya) selama perkiraan umur instrumen keuangan, atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat pengakuan awal.

The effective interest method is a method used for calculating the amortized cost of a financial instrument and of allocating the interest income over the relevant period. The effective interest rate is the rate that exactly discounts estimated future cash receipts (including all fees and other forms of paid and received by the parties to the contract that are an integral part of the effective interest rate, transaction costs and other premiums or discounts) through the expected life of the financial instrument, or, if more appropriate, a shorter period to the net carrying amount of the financial assets at initial recognition.






15


(continued)

c. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) c. Financial Assets and Liabilities (continued)

i. Aset Keuangan (lanjutan) i. Financial Assets (continued)

Pendapatan diakui berdasarkan suku bunga efektif

untuk instrumen keuangan.

Revenue is recognized based on effective interest

rates for financial instruments.

Per tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, Grup tidak

memiliki aset keuangan yang diukur pada nilai wajar

melalui laporan laba rugi atau melalui penghasilan

komprehensif lain

As of 31 December 2020 and 2019, the Group did

not have financial assets that are measured at fair

value through profit or loss or through other

comprehensive income.

Penurunan Nilai Aset Keuangan Impairment of Financial Assets

Pada setiap periode pelaporan, Grup menilai apakah

risiko kredit dari instrumen keuangan telah

meningkat secara signifikan sejak pengakuan awal.

Ketika melakukan penilaian atas cadangan kerugian

ekspektasian, Grup mengevaluasi risiko gagal bayar

yang mungkin terjadi sepanjang perkiraan usia

instrumen keuangan dalam menentukan jumlah

kerugian kredit ekspektasian dengan

mempertimbangkan ketersediaan informasi kejadian

masa lalu, kondisi terkini dan perkiraan atas kondisi

ekonomi di masa depan.

In each reporting period, the Group assesses

whether the credit risk of financial instruments has

increased significantly since initial recognition.

When assessing the allowance for expected

losses, the Group evaluates the risk of default that

may occur over the expected life of the financial

instrument in determining the amount of expected

credit losses taking into account the availability of

information on past events, current conditions and

estimates of future economic conditions.

Grup menerapkan metode yang disederhanakan

untuk mengukur kerugian kredit ekspektasian

tersebut terhadap piutang usaha dan piutang lain-

lain tanpa komponen pendanaan yang signifikan.

The Group applied a simplified approach to

measure such expected credit loss for trade

receivables and other receivables without

significant financing component.

Penghentian Pengakuan Aset Keuangan Derecognition of Financial Assets

Grup menghentikan pengakuan aset keuangan, jika

dan hanya jika: hak kontraktual atas arus kas yang

berasal dari aset keuangan tersebut berakhir; atau

Grup telah mentransfer hak kontraktual untuk

menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan;

atau tetap memiliki hak kontraktual untuk menerima

arus kas yang berasal dari aset keuangan namun

juga menanggung liabilitas kontraktual untuk

membayar arus kas yang diterima tersebut kepada

satu atau lebih pihak penerima melalui suatu

kesepakatan yang memenuhi persyaratan tertentu.

Ketika Grup mentransfer aset keuangan, maka Grup

mengevaluasi sejauh mana Grup tetap memiliki

risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan

tersebut.

The Group shall derecognize financial assets

when, and only when: the contractual rights to the

cash flows from the financial asset expire; or the

contractual rights to receive the cash flows of the

financial asset are transferred to another entity; or

the contractual rights to receive the cash flows of

the financial asset are retained but they assume a

contractual obligation to pay the cash flows to one

or more recipients in an arrangement that meets

certain conditions. When the Group transfers a

financial asset, they shall evaluate the extent to

which they retain the risks and rewards of

ownership of the financial asset.






16



ii. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas i. Financial Liabilities and Equity Instruments Liabilitas keuangan dalam lingkup PSAK No. 71

diklasifikasikan sebagai berikut: (i) liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi, (ii) liabilitas keuangan yang diukur dengan nilai wajar melalui laba rugi atau melalui penghasilan komprehensif lain. Grup menentukan klasifikasi liabilitas keuangan mereka pada saat pengakuan awal.

Financial liabilities within the scope of SFAS No. 71 are classifies as follows: (i) financial liabilities at amortized cost, (ii) financial liabilities at fair value through profit and loss or other comprehensive income. The Group determines the classification of its financial liabilities at initial recognition.

Grup memiliki liabilitas keuangan yang

diklasifikasikan dalam liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi. Seluruh liabilitas keuangan diakui pada awalnya sebesar nilai wajar dan, dalam hal pinjaman dan utang, termasuk biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Amortisasi suku bunga efektif termasuk di dalam biaya keuangan dalam laba rugi konsolidasian.

The Group has financial liabilities classified into the financial liabilities measured at amortized cost. All financial liabilities are recognized initially at fair value and, in the case of loans and borrowings, inclusive of directly attributable transaction costs and subsequently measured at amortized cost using the effective interest rate method. The amortization of the effective interest rate is included in finance costs in the consolidated profit or loss.

Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya

perolehan diamortisasi antara lain utang usaha dan utang lain-lain, beban yang masih harus dibayar, utang pihak berelasi dan utang bank jangka panjang. Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka panjang jika jatuh tempo melebihi 12 bulan dan sebagai liabilitas jangka pendek jika jatuh tempo yang tersisa kurang dari 12 bulan.

Financial liabilities measured at amortized cost are trade payables, other payables, accrued expenses, due to related parties and long term bank loan. Financial liabilities are classified as non-current liabilities when the remaining maturity is more than 12 months, and as current liabilities when the remaining maturity is less than 12 months.

Tidak terdapat perubahan dalam klasifikasi dan

pengukuran liabilitas keuangan antara PSAK No. 71 dengan PSAK No. 55.

There are no changes in classification and measurement of financial liabilities between SFAS No. 71 with SFAS No. 55.

Grup tidak memiliki liabilitas keuangan

diklasifikasikan dalam nilai wajar melalui laba rugi (“FVTPL”) atau melalui penghasilan komprehensif lain (“FVOCI”).

The Group has no financial liabilities classified as fair value through profit or loss (“FVTPL”) or other comprehensive income (“FVOCI”).

Instrumen Ekuitas Equity Instruments Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang

memberikan hak residual atas aset Perusahaan dan entitas anak setelah dikurangi dengan seluruh liabilitasnya. Instrumen ekuitas dicatat sebesar hasil penerimaan bersih setelah dikurangi biaya penerbitan langsung.

An equity instrument is any contract that provides a residual interest in the assets of the Company and its subsidiaries after deducting all liabilities. Equity instruments are recorded at the proceeds received, net of direct issuance costs.

Pembelian kembali instrumen ekuitas Perusahaan

(saham diperoleh kembali) diakui dan dikurangkan secara langsung dari ekuitas. Keuntungan dan kerugian yang timbul dari pembelian, penjualan, penerbitan atau pembatalan instrumen ekuitas Perusahaan tersebut tidak diakui dalam laba rugi.

Repurchase of the Company’s own equity instruments (treasury shares) is recognized and deducted directly in equity. No gain or loss is recognized in profit or loss on the purchase, sale, issue or cancellation of the Company’s own equity instruments.






17



ii. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas (lanjutan) i. Financial Liabilities and Equity Instruments

(continued)

Penghentian Pengakuan Liabilitas Keuangan (lanjutan)

Derecognition of Financial Liabilities (continued)

Penghentian Pengakuan Liabilitas Keuangan Derecognition of Financial Liabilities Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya jika

liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak dilepaskan atau dibatalkan atau kadaluarsa.

Financial liabilities are derecognized when the obligation under the liability is discharged or cancelled or expired.

Jika suatu liabilitas keuangan yang ada digantikan

dengan liabilitas yang lain pada keadaan yang secara substansial berbeda, atau berdasarkan suatu liabilitas yang ada yang secara substansial telah diubah, maka pertukaran atau modifikasi tersebut diperlakukan sebagai penghentian pengakuan liabilitas awal dan pengakuan liabilitas baru, dan perbedaan nilai tercatat masing-masing diakui dalam laba rugi konsolidasian.

Where an existing financial liability is replaced by another liability with substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amount is recognized in the consolidated profit or loss.

iii. Instrumen Keuangan Disaling-Hapus iii. Off-sett of Financial Instruments Aset keuangan dan liabilitas keuangan disaling-

hapus dan nilai netonya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut dan berniat untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan. Hak saling hapus tidak kontinjen atas peristiwa di masa depan dan dapat dipaksakan secara hukum dalam situasi bisnis yang normal dan dalam peristiwa gagal bayar, atau peristiwa kepailitan atau kebangkrutan Grup atau pihak lawan.

Financial assets and liabilities are off-set and the net amount is reported in the statement of financial position when there is a legally enforceable right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis, or realize the asset and settle the liability simultaneously. The legally enforceable right must not be contingent on future events and must be enforceable in the normal course of business and in the event of default, insolvency or bankruptcy of the Group or the counterparties.

d. Nilai Wajar Instrumen Keuangan d. Fair Value of Financial Instruments Nilai wajar adalah nilai yang digunakan untuk

mempertukarkan suatu aset atau untuk menyelesaikan suatu liabilitas antara pihak-pihak yang memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi secara wajar (arm’s length transaction).

Fair value is the value which is used to exchange an asset or to settle a liability between parties who understand and are willing to perform a fair transaction (arm’s length transaction).

Dalam rangka konsistensi dan perbandingan dalam

pengukuran nilai wajar pengungkapan terkait dalam dan di antara entitas pelaporan, Grup melakukan pengukuran nilai wajar atas instrumen keuangan yang dimiliki dengan hirarki berikut yang dikategorikan menjadi tiga tingkat input ke teknik penilaian:

In order to increase consistency and comparability in fair value measurements and related disclosures within and between reporting entities, the Group measures the fair value of the financial instruments held based on the following hierarchy that categorized into three levels the inputs to valuation techniques:






18


(continued)

d. Nilai Wajar Instrumen Keuangan (lanjutan) d. Fair Value of Financial Instruments (continued)

• Tingkat 1 pengukuran nilai wajar adalah yang berasal

dari harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar

aktif untuk aset atau liabilitas yang identik.

• Level 1 fair value measurements are those derived

from qouted prices (unadjusted) in active markets

for identical assets or liabilities.


dari input selain harga kuotasian yang termasuk dalam

Tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau

liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) atau

secara tidak langsung (misalnya deviasi dari harga).


from inputs other than quoted prices included

within Level 1 that are observable for the assets or

liability, either directly (i.e. as prices) or indirectly

(i.e. derived from prices).


dari teknik penilaian yang mencakup input untuk aset

atau liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar

yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat

diobservasi).


from valuation techniques that include inputs for

the asset or liability that are not based on

observable market date (unobservable inputs).

e. Saling Hapus Antar Aset Keuangan dan Liabilitas

Keuangan

e. Nett-Off Financial Assets and Financial Liabilities

Aset dan liabilitas keuangan Grup saling hapus dan nilai

bersihnya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika

dan hanya jika;

The Group only offsets financial assets and liabilities

and presents the net amount in the statement of financial

position where it;

• saat ini memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk

melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui

tersebut; dan

• currently have legal enforceable right to set off

the recognized amount; and

• berniat untuk menyelesaikan secara bersih atau

merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya

secara simultan.

• intends either to settle on a net basis, or to

realize the asset and settle the liability

simultaneously.

f. Akuntansi Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali f. Accounting for Business Combination of Under

Common Control Entities

Perusahaan menerapkan secara prospektif PSAK No. 38

(revisi 2012), “Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali”

yang menggantikan PSAK No. 38 (revisi 2004), “Akuntansi

Restrukturisasi Entitas Sepengendali”, kecuali atas saldo

transaksi kombinasi entitas sepengendali yang diakui

sebelumnya, disajikan sebagai bagian dari “Tambahan

Modal Disetor” dalam bagian Ekuitas. PSAK No. 38 (revisi

2012) mengatur tentang kombinasi bisnis entitas

sepengendali, baik untuk entitas yang menerima bisnis

maupun untuk entitas yang melepaskan bisnis.

The Company has prospectively applied SFAS No. 38

(revised 2012), "Business Combination of under

Common Control Entities", which supersedes SFAS

No. 38 (revised 2004), "Accounting for Restructuring of

under Common Control Entities", except for the balance

of transactions between under common control entities

previously recognized, is presented as part of

"Additional Paid-in Capital" under the Shareholders'

Equity section. SFAS No. 38 (revised 2012) provides for

the business combination of under common control

entities, both for entities that accept business as well as

for business-releasing entities.






19


(continued)

f. Akuntansi Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali

(lanjutan) f. Accounting for Business Combination of Under

Common Control Entities (continued)

Pengalihan bisnis antara entitas sepengendali tidak

mengakibatkan perubahan substansi ekonomi kepemilikan

atas bisnis yang dialihkan dan tidak dapat menimbulkan

laba atau rugi bagi Grup secara keseluruhan ataupun bagi

entitas individual dalam Kelompok Usaha tersebut. Karena

kombinasi bisnis entitas sepengendali tidak

mengakibatkan perubahan pada substansi ekonomi atas

bisnis yang dipertukarkan, maka transaksi ini dicatat pada

jumlah tercatat menggunakan metode penyatuan

kepemilikan.

The transfer of business between under common control

entities does not result in a change in the economic

substance of ownership of a business transferred and

may not result in a gain or loss for the Group as a whole

or for the individual entity within the Group. Since the

business combination of under common control entities

does not result in a change in the economic substance

of the business exchanged, the transaction is recorded

at the carrying amount using the pooling of interest

method.

Bagi entitas yang menerima pengalihan, selisih antara

jumlah imbalan yang dialihkan dan jumlah tercatat dari

setiap transaksi kombinasi entitas sepengendali diakui di

ekuitas dalam akun “Tambahan Modal Disetor”.

For the entity receiving the transfer, the difference

between the amount of the transferred benefit and the

carrying amount of each under common control entities

transaction is recognized in equity in "Additional Paid-in

Capital" account.

Bagi entitas yang melepaskan bisnis, selisih antara

imbalan yang diterima dan jumlah tercatat bisnis yang dilepas juga diakui dalam akun “Tambahan Modal Disetor”.

For a business-releasing entity, the difference between the benefits received and the carrying amount of the disposed business is also recognized in the "Additional Paid-in Capital" account.

Dalam menerapkan metode penyatuan kepemilikan,

komponen laporan keuangan entitas yang bergabung, untuk periode dimana terjadi kombinasi bisnis dan untuk periode komparatif lain yang disajikan, disajikan sedemikian rupa seolah-olah penggabungan tersebut telah terjadi sejak awal periode komparatif yang disajikan. Laporan keuangan Perusahaan tidak boleh memasukkan adanya penyatuan kepemilikan jika penyatuan kepemilikan terjadi pada tanggal setelah akhir periode pelaporan.

In applying the pooling of interest method, the components of the entity's aggregate financial statements, for the period in which a business combination occurs and for other comparative periods presented, are presented in such a way as if the merger has taken place since the beginning of the comparative period presented. The Company's financial statements may not include any unification of ownership if the pooling of ownership occurs on the date after the end of the reporting period.

Biaya sehubungan dengan transaksi kombinasi bisnis

entitas sepengendali diakui sebagai beban pada periode terjadinya.

Costs in connection with the combined business transactions of under common control entities are recognized as expenses in the period in which they are incurred.

g. Transaksi dengan Pihak Berelasi g. Transactions with Related Parties Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait

dengan entitas pelapor: A related party is a person or entity who is related to the

reporting entity: 1) Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai

relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut: 1) A person or a close member of that person’s family

is related to the reporting entity if that person: i. Memiliki pengendalian atau pengendalian

bersama entitas pelapor; i. Has control or joint control over the reporting

entity; ii. Memiliki pengaruh signifikan atas entitas

pelapor; atau ii. Has significant influence over the reporting

entity; or






20


(continued)

g. Transaksi dengan Pihak Berelasi (lanjutan) g. Transactions with Related Parties (continued)

iii. Personil manajemen kunci entitas pelapor atau

entitas induk dari entitas pelapor. iii. Is a member of the key management

personnel of the reporting entity or of a parent of the reporting entity.

2) Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika

memenuhi salah satu hal berikut: 2) An entity is related to the reporting entity if any of

the following conditions applies: i. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota

kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain).

i. The entity and the reporting entity are members of the same group (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others).

ii. Suatu entitas adalah entitas asosiasi atau

ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau entitas ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya).

ii. One entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a group of which the other entity is a member).

iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama

dari pihak ketiga yang sama. iii. Both entities are joint ventures of the same

third party. iv. Suatu entitas adalah ventura bersama dari

entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga.

iv. One entity is a joint venture of the third entity and the other entity is an associate of the third party.

v. Entitas tersebut adalah suatu program imbalan

pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor.

v. The entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity, or an entity related to the reporting entity. If the reporting entity is maintaining such plan by itself, the sponsoring employers are also related to the reporting entity.

vi. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan

bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam angka (1).

vi. The entity is controlled or jointly controlled by a person identified in (1).

vii Orang yang diidentifikasi dalam angka (1) (i)

memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).

vii A person identified in (1) (i) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or a parent of the entity).

Transaksi signifikan yang dilakukan dengan pihak-pihak

berelasi diungkapkan dalam catatan laporan keuangan

konsolidasian.

Significant transactions with related parties are disclosed

in the consolidated financial statements.






21


(continued)

h. Kas dan Setara Kas h. Cash and Cash Equivalents

Kas dan setara kas terdiri dari uang kas, uang yang ada

di bank serta deposito berjangka yang akan jatuh tempo

dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal

penempatannya dan tidak digunakan sebagai jaminan

atas utang serta tidak dibatasi penggunaannya.

Cash and cash equivalents consists of cash on hand and

in banks and term deposits with maturity in three months

or less after placement date and are not used as

collateral for loan and the usage are not restricted.

i. Piutang Usaha dan Piutang Lain-Lain i. Trade and Other Receivables

Piutang pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan

selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi

dengan menggunakan metode bunga efektif, dikurangi

penyisihan atas penurunan nilai. Penyisihan atas

penurunan nilai piutang dibentuk pada saat terdapat bukti

obyektif bahwa saldo piutang Grup tidak dapat ditagih.

Receivables are recognized initially at fair value and

subsequently measured at amortized cost using the

effective interest method, less any allowance for

impairment. An allowance for impairment of receivables

is established when there is objective evidence that the

outstanding amounts of the Group’s receivables can not

be collected.

Besarnya penyisihan merupakan selisih antara nilai aset

tercatat dan nilai sekarang dari estimasi arus kas masa

depan, didiskontokan dengan tingkat suku bunga efektif.

Penurunan nilai aset tercatat dicatat di dalam akun

penyisihan dan nilai kerugian diakui di dalam laba atau

rugi. Ketika tidak dapat ditagih, piutang dihapuskan

bersama dengan penyisihan piutang. Pemulihan nilai

setelah penghapusan piutang diakui sebagai penghasilan

di dalam laba atau rugi tahun berjalan.

The amount of the allowance is the difference between

the assets carrying amount and the present value of

estimated future cash flows, discounted at the effective

interest rate. The carrying amount of the receivables is

reduced through the use of an allowance account, and

the amount of the loss is recognized in profit or loss.

When a receivable is uncollectible, it is written off against

the allowance for impairment of receivables. Subsequent

recoveries of amounts previously written off are credited

as income in current year’s profit or loss.

j. Persediaan j. Inventories

Persediaan dinyatakan berdasarkan nilai terendah antara

harga perolehan atau nilai yang dapat direalisasikan (Net

Realizable Value).

Inventories are stated at lower of cost or net realizable

value.

Biaya perolehan ditentukan berdasarkan metode pertama

masuk pertama keluar dan meliputi semua biaya

pembelian, biaya konversi dan biaya tidak langsung yang

terjadi untuk membawa persediaan ke lokasi dan kondisi

sekarang. Penyisihan atas persediaan usang dan

penurunan nilai persediaan, jika ada, dibentuk untuk

mengurangi nilai tercatat persediaan menjadi nilai

realisasi neto.

Acquisition cost is determined based on the first in first

out method and is comprises of all costs of purchase,

costs of conversion and appropriate overheads incurred

in bringing the inventory to its present location and

condition. Provisions for obsolete inventory and declining

value of inventories, if any, are provide to decrease the

carrying value of inventories to net realizable value.

Nilai realisasi bersih adalah taksiran harga jual dalam

kegiatan usaha normal, dikurangi taksiran biaya

penyelesaian dan taksiran biaya yang diperlukan untuk

melaksanakan penjualan.

Net realizable value is the estimated selling price in the

ordinary course of business, less estimated costs of

completion and the estimated cost necessary to make

the sale.






22


(continued)

k. Uang Muka k. Advance

Uang muka dibebankan dalam laporan laba rugi pada saat

pertanggungjawaban uang muka tersebut atau pada saat

pekerjaan telah selesai dilakukan.

Advances is charged to the consolidated income

statement upon liability for the advances or upon

completion of the work.

l. Aset Tetap l. Fixed Assets

Aset tetap, kecuali tanah dinyatakan berdasarkan biaya

perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi

penurunan nilai, jika ada. Tanah tidak disusutkan dan

dinyatakan sebesar nilai perolehan, dikurangi penurunan

nilai, jika ada.

Fixed assets, except land are carried at cost less

accumulated depreciation, and impairment in value, if

any. Land is not depreciated and is stated at carried at

value, less impairment in value, if any.

Awalnya suatu aset tetap diukur sebesar biaya perolehan,

yang terdiri dari harga perolehannya dan biaya-biaya yang

dapat diatribusikan secara langsung untuk membawa aset

ke lokasi dan kondisi yang diinginkan agar aset siap

digunakan sesuai dengan keinginan dan maksud

manajemen, serta estimasi awal biaya pembongkaran dan

pemindahan aset tetap dan restorasi lokasi aset.

Initially an item of fixed assets is measured at cost which

consists of its acquisition costs and any costs directly

attributable to taking the assets to the location and

condition necessary for it to be capable of operating in

the manner intended by management, and the initial

estimate of the costs of dismantling and removing the

item and restoring the site on which it is located.

Biaya pengurusan legal hak atas tanah ketika tanah

diperoleh pertama kali diakui sebagai bagian dari biaya

perolehan aset tanah dan biaya ini tidak disusutkan. Biaya

pengurusan perpanjangan atau pembaharuan legal hak

atas tanah diakui sebagai aset tak berwujud dan

diamortisasi sepanjang umur hukum hak atau umur

ekonomis tanah, mana yang lebih pendek.

Initial legal costs incurred to obtain legal rights are

recognized as part of the acquisition cost of the land and

these costs are not depreciated. The legal cost incurred

to extend or renew the land rights are recorded as

intangible assets and amortized over the shorter of the

rights legal life or land’s economic life.

Biaya-biaya setelah perolehan awal seperti penggantian

komponen dan inspeksi yang signifikan, diakui dalam

jumlah tercatat aset tetap jika besar kemungkinan manfaat

ekonomis di masa depan akan mengalir ke Perusahaan

dan biaya tersebut dapat diukur secara andal. Sisa jumlah

tercatat biaya komponen yang diganti atau biaya inspeksi

terdahulu dihentikan pengakuannya. Biaya perbaikan dan

pemeliharaan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan

diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan

komprehensif lain konsolidasian pada saat terjadinya.

Subsequent costs after initial acquisition such as

significant cost of replacing part of the assets and major

inspection cost, are recognized in the carrying amounts

if it is probable that future economic benefits associated

with the item will flow to the entity and the cost of the item

can be measured reliably. Any remaining carrying

amounts of the cost of the previous replacement or

inspection cost is derecognized. Repairs and

maintenance cost that do not meet the recognition

criteria are recognized in the consolidated statements of

profit or loss and other comprehensive income as

incurred.






23


l. Aset Tetap (lanjutan) l. Fixed Assets (continued)

Penyusutan aset tetap dihitung dengan menggunakan

metode garis lurus, berdasarkan estimasi masa manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut:

Depreciation of fixed assets is computed on straight-line method, based on the estimated economic useful lives of fixed assets as follows:

Jenis Aset Tetap Masa Manfaat /

Type of Fixed Assets Useful Lives

Bangunan 20 tahun / years Building Mesin dan Peralatan 4 – 8 tahun / years Machinery and Equipment Kendaraan 4 – 10 tahun / years Vehicle Peralatan kantor 4 tahun / years Office equipment

Nilai residu, umur manfaat dan metode penyusutan direviu

setiap akhir tahun buku untuk memastikan nilai residu, umur manfaat dan metode depresiasi diterapkan secara konsisten sesuai dengan ekspektasi pola manfaat ekonomis dari aset tersebut.

The residual value, useful lives and depreciation methods shall be reviewed at each financial year end to ensure the residual value, useful lives and depreciation methods are applied consistently in line with the expected pattern of economic benefits of that assets.

Ketika suatu aset dilepaskan atau tidak ada manfaat

ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya, biaya perolehan dan akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai, jika ada, dikeluarkan dari akun tersebut. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset tetap akan dimasukkan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

When an item of assets is disposed of or when no future economic benefits are expected from its use or disposal, acquisition costs and accumulated depreciation and accumulated impairment loss, if any, are removed from the accounts. Any resulting gains or losses on the disposal of fixed assets are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

Aset dalam Penyelesaian Assets in Progress Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya

perolehan dan disajikan sebagai bagian dari aset tetap. Biaya pinjaman, termasuk selisih kurs yang timbul dari pinjaman dalam mata uang asing sejauh bahwa selisih kurs adalah penyesuaian terhadap biaya bunga yang dikeluarkan khusus untuk mendanai pembangunan, dikapitalisasi selama periode sampai selesai. Setelah pembangunan selesai, biaya yang dikapitalisasi tersebut dipindahkan ke aset tetap.

Assets in progress is stated at cost and presented as part of fixed assets. Borrowing costs, including exchange differences arising from borrowings denominated in foreign currencies to the extent that the exchange differences are adjustments to interest costs incurred specifically to fund the construction, are capitalized during the period until completion. Upon completion of construction, the costs capitalized are transferred to fixed assets.

Perusahaan menerapkan PSAK No. 48 (Revisi 2014),

“Penurunan Nilai Aset”. PSAK revisi menetapkan prosedur-prosedur yang diterapkan entitas agar aset dicatat tidak melebihi jumlah terpulihkannya. Suatu aset dicatat melebihi jumlah terpulihkannya jika jumlah tersebut melebihi jumlah yang akan dipulihkan melalui penggunaan atau penjualan aset. Pada kasus demikian, aset mengalami penurunan nilai dan pernyataan ini mensyaratkan entitas mengakui rugi penurunan nilai. PSAK yang direvisi ini juga menentukan kapan entitas membalik suatu rugi penurunan nilai dan pengungkapan yang diperlukan.

The Company applied SFAS No. 48 (Revised 2014), “Impairment of Assets”. This revised SFAS prescribes the procedures to be employed by an entity to ensure that its assets are carried at no more than their recoverable amount. An asset is carried at more than its recoverable amount if its carrying amount exceeds the amount to be recovered through use or sale of the asset. If this is the case, the asset is described as impaired and this revised SFAS requires the entity to recognize an impairment loss. This revised SFAS also specifies when an entity should reverse an impairment loss and prescribes disclosures.






24


(continued)

l. Aset Tetap (lanjutan) l. Fixed Assets (continued)

Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai apakah

terdapat indikasi aset mengalami penurunan nilai. Jika

terdapat indikasi tersebut, maka Grup mengestimasi

jumlah terpulihkan aset tersebut. Jumlah terpulihkan suatu

aset atau unit penghasil kas adalah jumlah yang lebih

tinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dan

nilai pakainya. Jika jumlah terpulihkan suatu aset lebih

kecil dari nilai tercatatnya, nilai tercatat aset harus

diturunkan menjadi sebesar jumlah terpulihkan. Kerugian

penurunan nilai diakui segera dalam laba atau rugi.

At the end of reporting period, the Group evaluates

whether any indication that an asset may be impaired. If

any such indication exists, the Group estimates the

recoverable amount of the asset. The recoverable

amount of an asset or a cash generating unit is the higher

of its fair value less costs to sell and its value in use.

Whenever the carrying amount of an asset exceeds its

recoverable amount, the asset is considered impaired

and is written down to its recoverable amount. The

impairment loss is recognized immediately in profit or

loss.

m. Utang Usaha dan Non Utang Usaha m. Accounts Payable and Non Accounts Payable

Utang usaha adalah kewajiban membayar barang atau

jasa yang telah diterima dalam kegiatan usaha normal dari

pemasok. Utang usaha diklasifikasikan sebagai liabilitas

jangka pendek jika pembayarannya jatuh tempo dalam

waktu satu tahun atau kurang (atau dalam siklus operasi

normal, jika lebih lama). Jika tidak, utang tersebut

disajikan sebagai liabilitas jangka panjang.

Accounts payable are obligations to pay for goods or

services that have been acquired in the ordinary course

of business from suppliers. Accounts payable are

classified as current liabilities if payment is due within

one year or less (or in the normal operating cycle of the

business if longer). If not, they are presented as non-

current liabilities.

Utang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan

kemudian diukur pada biaya diamortisasi dengan

menggunakan metode bunga efektif.

Account payables are recognized initially at fair value

and subsequently measured at amortised cost using the

effective interest method.

Utang non-usaha dari pihak berelasi merupakan saldo

utang yang terkait dengan pinjaman yang di dapat dari

pihak berelasi Perusahaan.

Non-account payables from related parties represents

the balance of debt related to loans obtained from

Company related parties.

n. Pendapatan Diterima Dimuka n. Unearned Revenue

Pendapatan diterima dimuka ditangguhkan

pengakuannya dan akan dibukukan sebagai pendapatan

sesuai dengan masa manfaat pendapatan tersebut.

Unearned revenue are deferred and recognized as

incme based on the term of respective revenue.

o. Pengakuan Pendapatan dan Beban o. Revenue Recognition and Expenses

Grup menerapkan PSAK No. 72, “Pendapatan dari

Kontrak dengan Pelanggan”. PSAK 72 menetapkan

persyaratan bahwa pendapatan atas kontrak dengan

pelanggan yang berjangka waktu lebih dari satu tahun

dapat diakui dalam laporan laba rugi apabila entitas

penjual telah menyelesaikan kewajiban pelaksanaan

(performance obligation over time) kepada pelanggan.

The Group adopted SFAS No. 72, “Revenue from

Contract with Customers”. SFAS 72 stipulated that

revenue from contract with customers over a year period

can only be recognized to profit or loss when the seller

entity has fulfill its performance obligation over time to

the customers.

Beban diakui pada saat terjadinya (accrual basis).

Expenses are recognized when incurred (accrual basis).






25


p. Pajak Penghasilan p. Income Tax

PSAK No. 46 (Penyesuaian 2014) mengisyaratkan Grup

untuk memperhitungkan konsekuensi pajak kini dan

mendatang dari pemulihan (penyelesaian) jumlah tercatat

aset (liabilitas) masa depan yang diakui dalam laporan

posisi keuangan konsolidasian, dan transaksi dan

kejadian lain dari periode kini yang diakui dalam laporan

keuangan konsolidasian.

SFAS No. 46 (Improvements 2014) requires the Group

to calculate the tax consequences of current and future

tax from recovery (settlement) of the carrying amount of

assets (liabilities) that are recognized in the consolidated

statement of financial position, and the transactions and

events another of the current period that are recognized

in the consolidated financial statements. Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajak tangguhan.

Beban pajak diakui dalam laba rugi tahun berjalan, kecuali jika pajak tersebut terkait dengan transaksi atau kejadian yang diakui di pendapatan komprehensif lain. Dalam hal ini, pajak tersebut masing-masing diakui dalam pendapatan komprehensif lain.

The tax expense comprises of current and deferred tax. Tax expense is recognized in the net income for the year, except to the extent that it relates to items recognized in other comprehensive income. In this case, the tax is also recognized in other comprehensive income.

Pajak Kini Current Tax Pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam

tahun yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku.

Current tax expense is determined based on the taxable income for the year computed using prevailing tax rates.

Pajak Tangguhan Deferred Tax Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas perbedaan

temporer antara aset dan liabilitas untuk tujuan komersial dan untuk tujuan perpajakan setiap tanggal pelaporan.

Deferred tax assets and liabilities are recognized for temporary differences between the financial and tax bases of assets and liabilities at each reporting date.

Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh perbedaan

temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan perbedaan temporer yang boleh dikurangkan tersebut dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba fiskal pada masa yang akan datang. Liabilitas pajak tangguhan diakui atas semua perbedaan temporer kena pajak. Manfaat pajak di masa mendatang, seperti saldo rugi fiskal yang belum digunakan, diakui sejauh besar kemungkinan realisasi atas manfaat pajak tersebut.

Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences to the extent it is probable that future taxable profit will be available against which the deductible temporary difference can be utilized. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences. Future tax benefits, such as the carry-forward of unused tax losses, are also recognized to the extent that realization of such benefits is probable.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur pada tarif pajak

yang diharapkan akan digunakan pada periode ketika aset direalisasi atau ketika liabilitas dilunasi berdasarkan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang berlaku atau secara substansial telah diberlakukan pada akhir periode pelaporan.

Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the period when the asset is realized or the liability is settled, based on tax rates (and tax laws) that have been enacted or substantively enacted at the end of the reporting period.






26


(continued)

p. Pajak Penghasilan (lanjutan) p. Income Tax (continued)

Surat Ketetapan Pajak Tax Assessment Notice Jumlah tambahan pokok dan denda pajak yang ditetapkan

dengan Surat Ketetapan Pajak (“SKP”) diakui masing-masing sebagai beban pajak kini dan beban lain-lain dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian, kecuali jika diajukan upaya penyelesaian selanjutnya. Jumlah tambahan pokok pajak dan denda yang ditetapkan dengan SKP ditangguhkan pembebanannya sepanjang memenuhi kriteria pengakuan aset. Khusus untuk SKP tahun 2016 yang diterbitkan pada tahun 2019 dicatat sebagai utang pajak tahun 2016.

Additional principal amount of taxes and penalties determined by the Tax Assessment Notice ("SKP") is recognized respectively as current tax and other expense in the consolidated statements of income and other comprehensive income, unless there is further settlement efforts. An additional principal amount of taxes and penalties determined by SKP are deferred as long as its meets the recognition criteria of assets. The SKP for the tax year 2016 that released in 2019 is recorded as liability in 2016.

q. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing q. Transactions and Balances in Foreign Currencies

Grup menyelenggarakan pembukuannya dalam Rupiah.

Transaksi dalam mata uang selain Rupiah dicatat dengan

menggunakan kurs tukar yang berlaku pada tanggal

transaksi.

The Group maintains its accounting records in Rupiah.

Transactions in currencies other than Rupiah are

recorded at the prevailing rates of exchange in effect on

the date of the transactions.

Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian,

seluruh aset dan liabilitas moneter dalam mata uang

selain Rupiah telah dijabarkan dengan menggunakan kurs

tengah yang ditetapkan oleh Bank Indonesia pada tanggal

tersebut. Keuntungan atau kerugian selisih kurs bersih

yang timbul dari penjabaran tersebut diakui dalam laporan

laba rugi dan penghasilan komprehensif lain

konsolidasian tahun berjalan, kecuali jika ditangguhkan di

dalam ekuitas sebagai lindung nilai arus kas dan lindung

nilai investasi bersih yang memenuhi syarat.

As of the consolidated statements of financial position

date, all monetary assets and liabilities denominated in

currencies other than Rupiah have been translated at the

middle exchange rates quoted by Bank Indonesia

(Indonesian Central Bank) on that date. The net foreign

exchange gains or losses arising from the translation are

recognized in the current year’s consolidated statements

of profit or loss and other comprehensive income, except

when deferred in the equity as qualifying cash flow

hedges and qualifying net investment hedges.

Kurs yang berlaku pada tanggal-tanggal tersebut adalah

sebagai berikut:

The exchange rates prevailing at those dates are as

follows:

Mata Uang / 31 Desember 2020 / 31 Desember 2019 /

Currency December 31, 2020 December 31, 2019

Dollar Amerika Serikat / USD 14.105 13.901






27


(continued)

r. Imbalan Kerja r. Employee Benefits

Imbalan Kerja Jangka Pendek Short Term Employee Benefits

Imbalan kerja jangka pendek diakui pada saat terutang

kepada karyawan berdasarkan metode akrual.

Short term employee benefits are recognized when

payable to employees on the accrual basis.

Imbalan Pasca Kerja Post Employment Benefits

Imbalan pasca kerja seperti pensiun, uang pisah dan uang

penghargaan masa kerja dihitung berdasarkan Undang-

Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003.

Post employment benefits such as retirement,

severance and service payment are calculated based on

Labour Law No. 13/2003.

Grup mengakui jumlah liabilitas imbalan pasti neto

sebesar nilai kini kewajiban imbalan pasti pada akhir

periode pelaporan dikurangi nilai wajar aset program yang

dihitung oleh aktuaris independen dengan menggunakan

metode Projected Unit Credit. Nilai kini kewajiban imbalan

pasti ditentukan dengan mendiskontokan imbalan

tersebut.

The Group recognizes the amount of the net defined

benefit obligation at the present value of the defined

benefit obligation at the end of the reporting period less

the fair value of plan assets as determined by an

independent actuary using the Projected Unit Credit

method. The present value of the defined benefit

obligation is determined by discounting the benefits.

Grup mencatat tidak hanya kewajiban hukum berdasarkan

persyaratan formal program imbalan pasti, tetapi juga

kewajiban konstruktif yang timbul dari praktik informal

entitas.

The Group account not only for its legal obligation under

the formal terms of a defined benefit plan, but also for

any constructive obligations that arises from the informal

practices of the entity.

Biaya jasa kini, setiap biaya jasa lalu dan keuntungan atau

kerugian atas penyelesaian dan bunga neto atas liabilitas

(aset) imbalan pasti neto diakui dalam laba rugi.

Current service cost, any past service cost and gain or

loss on settlement and net interests on the net defined

benefit liabilities (assets) recognized in profit or loss.

Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) imbalan pasti

neto yang terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuarial,

imbal hasil atas aset program dan setiap perubahan

dampak batas atas aset diakui sebagai penghasilan

komprehensif lain.

The remeasurement of the net defined benefit liability

(assets) comprise actuarial gain and losses, return on

plan assets and any change in effect of the asset ceiling

recognized in other comprehensive income.

s. Biaya Pinjaman s. Borrowing Costs

Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung

dengan perolehan, konstruksi atau pembuatan aset

kualifikasian, merupakan aset yang membutuhkan waktu

yang cukup lama agar siap untuk digunakan atau dijual,

dikapitalisasi pada biaya perolehan aset tersebut.

Borrowing costs that are directly attributable to the

acquisition, construction or production of a qualifying

asset, an asset that takes a long time to get ready for use

or sale, are capitalized to the cost of that asset.

Penghasilan investasi yang diperoleh atas investasi

sementara dari pinjaman yang secara spesifik belum

digunakan untuk pengeluaran aset kualifikasian dikurangi

dari biaya pinjaman yang dikapitalisasi.

Investment income earned from temporary investment of

specific borrowings not yet used for qualifying assets is

deducted from the capitalized borrowing costs.






28


s. Biaya Pinjaman (lanjutan) s. Borrowing Costs (continued)

Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan pada saat aktivitas

yang diperlukan untuk mempersiapkan aset kualifikasian dinyatakan selesai secara substansial dan aset dapat digunakan atau dijual.

Capitalization of borrowing costs ceases when the activities necessary to prepare the qualifying assets is completed substantially and assets can be used or sold.

Semua biaya pinjaman lainnya diakui dalam laporan laba

rugi dan penghasilan komprehensif lain pada periode terjadinya.

All other borrowing costs are recognized in the statement of income and other comprehensive income in the period incurred.

t. Pembiayaan Konsumen t. Consumer Financing Payables Pembiayaan konsumen diperlakukan dan dicatat sebagai

aset tetap dan kewajiban. Seluruh pembayaran dialokasikan dan dicatat sebagai angsuran kewajiban pokok dan beban bunga berdasarkan tingkat bunga yang diperhitungkan.

Consumer financing payables are treated and presented in the balance sheet as fixed assets and liabilities. All payments are allocated and recorded as installment of payable principal and interest charges based on the rate of interest.

Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis

lurus sesuai dengan masa manfaat dari aset yang bersangkutan sesuai dengan golongan aset tetap.

Depreciation is computed using the straight-line method based on the estimated useful lives according to the company is property, plant and equipment.

u. Provisi u. Provisions Provisi diakui jika Perusahaan mempunyai kewajiban kini

(hukum maupun konstruktif) sebagai akibat peristiwa masa lalu, yang memungkinkan Perusahaan harus menyelesaikan kewajiban tersebut dan estimasi yang andal mengenai jumlah kewajiban tersebut dapat dibuat.

Provisions are recognized when the Company has present obligation (legal or constructive) as a result of a past event, it is probable that the Company will be required to settle the obligation, and a reliable estimate can be made of the amount of the obligation.

Jumlah yang diakui sebagai provisi adalah hasil estimasi

terbaik pengeluaran yang diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban kini pada tanggal pelaporan, dengan mempertimbangkan risiko dan ketidakpastian terkait kewajiban tersebut.

The amount recognized as a provision is the best estimate of the consideration required to settle the obligation at the reporting date, taking into account the risks and uncertainties surrounding the obligation.

v. Laba Per Saham Dasar v. Earning Per Share - Basic Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba

bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada periode yang bersangkutan.

Earning per share - basic is computed by dividing net income attributable to owners of the parent company over the weighted average number of shares outstanding during the period.

w. Informasi Segmen w. Segment Information Untuk kepentingan manajemen, Perusahaan dan Entitas

Anak dibagi menjadi beberapa segmen operasi berdasarkan jasa dan mengklasifikasikan segmen yang dilaporkan berdasarkan jenis kegiatan usaha, yang terdiri dari penjualan komponen elektronik dan sepeda listrik. Manajemen memonitor hasil masing-masing divisi bisnis tersebut secara terpisah untuk pembuatan keputusan untuk evaluasi perkembangan usaha.

For management purposes, the Company and Subsidiaries are divided into several operating segments based on services and classify reported segments by type of business activities, consisting of sell of electronic components and electric bike. Management monitors the result of each business division separately for decision making for business development evaluation.






29


x. Modal Saham x. Share Capital Saham biasa dikelompokkan sebagai ekuitas. Ordinary shares are classified as equity. Biaya langsung yang berkaitan dengan penerbitan saham

baru disajikan sebagai pengurang ekuitas, setelah dikurangi pajak, dari jumlah yang diterima.

Direct costs directly attributable to the issue of new shares are shown in equity as a deduction, net of tax, from the proceeds.

Ketika entitas Grup membeli modal saham ekuitas entitas

(saham treasuri), imbalan yang dibayar, termasuk biaya tambahan yang secara langsung dapat diatribusikan (dikurangi pajak penghasilan) dikurangkan dari ekuitas yang diatribusikan kepada pemilik ekuitas entitas sampai saham tersebut dibatalkan atau diterbitkan kembali. Ketika saham biasa tersebut selanjutnya diterbitkan kembali, imbalan yang diterima, dikurangi biaya tambahan transaksi yang terkait dan dampak pajak penghasilan yang terkait dimasukkan pada ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik ekuitas entitas.

When Group purchases the company’s share capital (treasury shares), the consideration paid, including any directly attributable incremental costs (net off income taxes) is deducted from equity attributable to the company’s equity holders until the shares are cancelled or reissued. Where such ordinary shares are subsequently reissued, any consideration received, net of any directly attributable incremental transaction costs and the related income tax effects, is included in equity attributable to the company’s equity holders.

y. Dividen y. Dividend Pembagian dividen kepada pemegang saham

Perusahaan yang belum dibayarkan diakui sebagai liabilitas dalam laporan keuangan konsolidasian dalam tahun di mana pembagian dividen tersebut disetujui oleh pemegang saham Perusahaan.

Dividend distributions to the Company’s shareholders which have not been paid are recognized as liabilities in the consolidated financial statements in the year in which the dividends are approved by the Company’s shareholders.

4. PERTIMBANGAN KRITIS AKUNTANSI, ESTIMASI DAN

ASUMSI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN 4. CRITICAL ACCOUNTING JUDGEMENT, ESTIMATES AND

SIGNIFICANT ACCOUNTING ASSUMPTIONS

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mewajibkan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah-jumlah yang dilaporkan dalam laporan keuangan konsolidasian. Sehubungan dengan adanya ketidakpastian yang melekat dalam membuat estimasi, hasil sebenarnya yang dilaporkan di masa mendatang dapat berbeda dengan jumlah estimasi yang dibuat. Manajemen berkeyakinan bahwa pengungkapan berikut telah mencakup ikhtisar pertimbangan, estimasi dan asumsi signifikan yang berpengaruh terhadap jumlah-jumlah yang dilaporkan serta pengungkapan dalam laporan keuangan konsolidasian:

The preparation of consolidated financial statements, in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards, requires management to make judgements, estimations and assumptions that affect amounts reported in the consolidated financial statements. Due to inherent uncertainty in making estimates, actual results reported in future periods may differ from those estimates. Management believes that the following disclosure has included a summary of considerations, estimates and significant assumptions that affect the reported amounts and disclosures in the consolidated financial statements:

Pertimbangan Considerations Menentukan Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Determining Classification of Financial Assets and Financial

Liabilities Grup menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu

sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan apakah definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup seperti diungkapkan pada catatan 3.

The Group determines the classifications of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by considering if they meet the definition set forth on SFAS No. 55. Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Group’s accounting policies disclosed in note 3.






30

4. PERTIMBANGAN KRITIS AKUNTANSI, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

4. CRITICAL ACCOUNTING JUDGEMENT, ESTIMATES AND SIGNIFICANT ACCOUNTING ASSUMPTIONS (continued)

Pertimbangan (lanjutan) Considerations (continued)

Aset Keuangan yang Tidak Memiliki Kuotasi Harga di Pasar Aktif Financial Assets Not Quoted In Active Market Grup mengklasifikasikan aset keuangan dengan mengevaluasi,

antara lain, apakah aset tersebut memiliki atau tidak memiliki kuotasi harga di pasar yang aktif. Evaluasi tersebut juga mencakup apakah kuotasi harga suatu aset keuangan di pasar yang aktif, merupakan kuotasi harga yang tersedia secara reguler, dan kuotasi harga tersebut mencerminkan transaksi di pasar yang aktual dan terjadi secara reguler dalam suatu transaksi wajar.

The Group classifies financial assets by evaluating, among others, whether the asset is quoted or not in an active market. Included in the evaluation on whether a financial asset is quoted in an active market is the determination on whether quoted prices are readily and regularly available, and whether those prices represent actual and regularly occurring market transactions on an arm’s length basis.

Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions Menentukan Nilai Wajar Atas Instrumen Keuangan Determining Fair Value of Financial Instruments Grup mencatat aset dan liabilitas keuangan tertentu pada nilai

wajar, yang mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi. Sementara komponen signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti objektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Grup menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar aset dan liabilitas keuangan tersebut dapat mempengaruhi secara langsung laba atau rugi Grup.

The Group carries certain financial assets and liabilities at fair values, which requires the use of accounting estimates. While significant components of fair value measurement were determined using verifiable objective evidences, the amount of changes in fair values would differ if the Group utilized different valuation methodology. Any changes in fair values of these financial assets and liabilities would affect directly the Group’s profit or loss.

Menilai Penyisihan Penurunan Nilai Piutang Assessing Impairment of Receivables Grup mengevaluasi akun tertentu yang diketahui bahwa para

pelanggannya tidak dapat memenuhi liabilitas keuangannya. Dalam hal tersebut, Grup mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan pelanggan dan status kredit dari pelanggan berdasarkan catatan kredit dari pihak ketiga yang tersedia dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat provisi spesifik atas pelanggan terhadap jumlah terutang guna mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Grup.

The Group evaluates specific accounts where it has information that certain customers are unable to meet their financial obligations. In these cases, the Group uses judgment, based on available facts and circumstances, including but not limited to, the length of its relationship with the customer and the customer’s current credit status based on any available third party credit reports and known market factors, to record specific provisions for customers against amounts due to reduce its receivable amounts that the Group expects to collect.

Provisi spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika

tambahan informasi yang diterima mempengaruhi jumlah penyisihan atas penurunan nilai piutang.

These specific provisions are reevaluated and adjusted as additional information received affects the allowance for impairment.

Nilai tercatat atas piutang telah diungkapkan dalam catatan 6. The carrying amount of receivables are disclosed in note 6. Menentukan Masa Manfaat Aset Tetap Determining Useful Lives of Fixed Assets Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan

metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap antara 4 sampai 20 tahun. Ini adalah masa manfaat yang secara umum diharapkan dalam industri di mana Grup menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi.

The costs of fixed assets are depreciated on a straight line basis over their estimated useful lives. Management properly estimates the useful lives of these fixed assets ranging from 4 to 20 years. These are generally useful lives expectancies applied in the industries where the Group conducts its businesses. Changes in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation charges could be revised.






31


ASUMSI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

4. CRITICAL ACCOUNTING JUDGEMENT, ESTIMATES AND

SIGNIFICANT ACCOUNTING ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)

Menentukan Masa Manfaat Aset Tetap (lanjutan) Determining Useful Lives of Fixed Assets (continued)

Nilai tercatat atas aset tetap telah diungkapkan dalam

catatan 10.

The carrying amount of fixed assets are disclosed in note 10.

Menilai Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan Tertentu Assessing Impairment of Certain Non-Financial Assets

PSAK No. 48 (Revisi 2014) mensyaratkan bahwa penilaian

penurunan nilai dilakukan pada aset non-keuangan tertentu

apabila terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang

mengindikasikan bahwa nilai tercatat tidak dapat diperoleh

kembali. Faktor-faktor yang dianggap penting oleh Grup yang

dapat memicu penelaahan atas penurunan nilai adalah sebagai

berikut:

SFAS No. 48 (Revised 2014) requires that an impairment

review to be performed on certain non-financial assets

whenever events or changes in circumstances indicate that

the carrying value may not be recoverable. The factors that the

Group considers important which could trigger an impairment

review include the following:

a. kinerja yang kurang signifikan relatif terhadap expected

historical atau hasil dari operasional yang diharapkan dari

proyek masa depan;

a. significant underperformance relative to the expected

historical or project future operating results;

b. perubahan signifikan dalam cara penggunaan aset yang

diperoleh atau strategi bisnis secara keseluruhan; dan

b. significant changes in the manner of use of the acquired

assets or the strategy for overall business; and

c. tren negatif yang signifikan atas industri atau ekonomi. c. significant negative industry or economic trends.

Kerugian akibat penurunan nilai diakui apabila nilai tercatat aset

non-keuangan melebihi jumlah yang dapat dipulihkan.

Menentukan jumlah yang dapat dipulihkan atas aset-aset

tersebut membutuhkan estimasi atas arus kas yang diharapkan

dapat dihasilkan dari penggunaan lanjutan dan disposisi akhir

dari aset tersebut.

An impairment loss is recognized whenever the carrying

amount of a non-financial asset exceeds its recoverable

amount. Determining the recoverable amount of such assets

requires the estimation of cash flows expected to be generate

from the continued use and ultimate disposition of such

assets.

Per 31 Desember 2020, Grup menilai bahwa tidak terdapat

penurunan nilai aset non-keuangan.

As of December 31, 2020, the Group assessed that there is

no certain impairment non-financial assets.

Menentukan Biaya dan Liabilitas Imbalan Kerja Determining Employee Benefits Expense and Obligation

Penentuan biaya dan liabilitas imbalan kerja Grup bergantung

pada pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris

independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi

tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan

gaji tahunan, umur pensiun dan tingkat kematian. Perubahan

signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Grup dapat

mempengaruhi secara material liabilitas diestimasi atas imbalan

kerja dan beban imbalan kerja bersih. Sementara hasil aktual

dapat berbeda dari asumsi yang ditetapkan Grup. Grup

berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai.

The determination of the Group’s obligations and expense for

employee benefits is dependent on its selection of certain

assumptions used by the independent actuaries in calculating

such amounts. Those assumptions include among others,

discount rates, annual salary increase rate, retirement age and

mortality rate. Significant changes in the Group’s assumptions

may materially affect its estimated liabilities for employee

benefits and net employee benefits expense. While the actual

results that differ from the Group’s assumptions. The Group

believes that its assumptions are reasonable and appropriate.

Nilai tercatat liabilitas imbalan kerja telah diungkapkan dalam

catatan 19.

The carrying amount of employee benefits obligationsare

disclosed in note 19.






32


ASUMSI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

4. CRITICAL ACCOUNTING JUDGEMENT, ESTIMATES AND

SIGNIFICANT ACCOUNTING ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)

Menilai Pajak Dibayar Di Muka Assessing Prepaid Taxes

Grup menelaah pajak dibayar di muka pada setiap tanggal

pelaporan dan menentukan cadangan mengurangi nilai tercatat

apabila Grup berkeyakinan pajak dibayar di muka tersebut tidak

dapat diterima kembali.

The Group reviews its prepaid taxes at each reporting date

and reduces the carrying amount if the Group believes that the

prepaid taxes can not be refund.

Terdapat ketidakpastian mengenai estimasi jumlah pajak

dibayar di muka yang dapat digunakan dikarenakan terdapat

interpretasi dari peraturan perpajakan yang kompleks.

There is uncertainty regarding the estimated amount of

prepaid taxes that can be used because there are complex

interpretation of tax regulations.

Nilai tercatat pajak dibayar di muka telah diungkapkan dalam

catatan 17.

The carrying amount of prepaid tax are disclosed in note 17.

Menilai Provisi Atas Pajak Penghasilan Assessing Provision for Income Tax

Menentukan provisi atas Pajak Penghasilan Badan mewajibkan

pertimbangan signifikan oleh manajemen. Terdapat transaksi

dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah

tidak pasti sepanjang kegiatan usaha normal. Grup mengakui

liabilitas atas Pajak Penghasilan Badan berdasarkan estimasi

Pajak Penghasilan Badan.

Determining the provision for Corporate Income Tax requires

significant judgment by management. There are certain

transactions and computation for which the ultimate tax

determination is uncertain during the ordinary course of

business. The Group recognizes liabilities for Corporate

Income Tax based on estimation of Corporate Income Tax.

Liabilitas atas Pajak Penghasilan Badan Grup telah

diungkapkan dalam catatan 17a.

The Group’s Corporate Income Tax Payable are disclosed in

note 17a.

Menilai Pajak Tangguhan Assessing Deferred Tax

Grup menelaah aset/liabilitas pajak tangguhan pada setiap

tanggal pelaporan dan mengurangi nilai tercatat sepanjang tidak

ada kemungkinan bahwa laba kena pajak memadai untuk

mengkompensasi sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan.

Grup juga menelaah waktu yang diharapkan dan tarif pajak atas

pemulihan perbedaan temporer dan menyesuaikan pengaruh

atas pajak tangguhan yang sesuai.

The Group reviews its deferred tax assets/liabilities at each

reporting date and reduces the carrying amount to the extent

that it is no longer probable that sufficient taxable profits will

be available to allow all or part of the deferred tax asset to be

utilized. The Group also reviews the expected timing and tax

rates upon reversal of temporary differences and adjusts the

impact of deferred tax accordingly.

Aset/liabilitas pajak tangguhan bersih Grup diungkapkan dalam

catatan 17b.

The Group’s net deferred tax assets/liabilities are disclosed in

note 17b.






33

5. Bank 5. Bank

Rincian Bank adalah sebagai berikut: The details of Bank are as follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Rupiah Rupiah

PT Bank Central Asia, Tbk 5.303.934.553 4.412.518.874 PT Bank Central Asia, Tbk

PT Bank Mayapada

International, Tbk - 108.602.630

PT Bank Mayapada

International, Tbk

PT Bank Mandiri (Persero), Tbk 10.222.913 8.499.928 PT Bank Mandiri, Tbk

PT Bank Negara Indonesia

(Persero), Tbk 1.625.837 1.276.302

PT Bank Negara Indonesia

(Persero), Tbk

PT Bank Mega, Tbk 1.097.108 1.406.305 PT Bank Mega, Tbk

Jumlah Rupiah 5.316.880.411 4.532.304.039 Total Rupiah

Dollar Dollar

PT Bank Central Asia, Tbk 13.174.070 111.413.110 PT Bank Central Asia, Tbk

Jumlah Bank 5.330.054.481 4.643.717.149 Total Bank

Suku bunga pertahun bank yang berlaku selama periode

berjalan adalah sebagai berikut:

The annual interest rates of the bank during the period are as

follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Rupiah 0,25% - 1% 0,25% - 1% Rupiah

Dollar 0,1% - 0,3% 0,1% - 0,3% Dollar

Seluruh rekening bank ditempatkan pada bank pihak ketiga. All bank account are placed in third parties bank.

6. PIUTANG USAHA 6. ACCOUNTS RECEIVABLE

Piutang usaha terdiri dari: Accounts receivable is as follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Pihak Berelasi Related Parties

PT Juara Indonesia 2.899.152.079 9.234.101.848 PT Juara Indonesia

PT Selis Retail Indonesia 2.062.315.401 - PT Selis Retail Indonesia

Jumlah Pihak Berelasi 4.961.467.480 9.234.101.848 Total Related Parties






34

6. PIUTANG USAHA (lanjutan) 6. ACCOUNTS RECEIVABLE (continued)


2020


2019

Pihak Ketiga Third Parties PT Ganda Jaya Abadi 26.700.024.000 21.469.210.000 PT Ganda Jaya Abadi PT Kobin Bekasi Barat 22.203.698.280 7.322.853.773 PT Kobin Bekasi Barat PT Graha Elektrindo Perkasa 10.769.866.121 18.354.722.583 PT Graha Elektrindo Perkasa PT Jiangmen Electronic Indonesia 9.119.254.557 - PT Jiangmen Electronic Indonesia PT Hua Hong Electrical Indonesia 8.628.767.079 6.995.485.290 PT Hua Hong Electrical Indonesia PT Trans Retail Indonesia 5.412.242.781 11.935.705.028 PT Trans Retail Indonesia PT Sepeda Untuk Indonesia 3.590.572.209 - PT Sepeda Untuk Indonesia PT Selis Kelapa Gading 2.283.116.567 1.695.627.500 PT Selis Kelapa Gading PT Tritunggal Sejahtera Lestari 2.148.941.704 449.702.000 PT Tritunggal Sejahtera Lestari PT Wen Jaya Electronic

International 1.494.667.329 - PT Wen Jaya Electronic

International PT Selis Kota Bintang 1.489.835.617 864.072.500 PT Selis Kota Bintang Kencana Bike 1.459.457.154 584.078.227 Kencana Bike Super Sepeda 1.417.526.750 272.999.273 Super Sepeda PT Selis Bintaro Indonesia 1.339.760.090 742.615.000 PT Selis Bintaro Indonesia Toko Indo 1.294.060.000 - Toko Indo Toko Seindah Kurnia 1.240.000.000 - Toko Seindah Kurnia Toko Sabar 1.236.000.000 276.392.681 Toko Sabar Toko Wijaya Subur 1.216.836.000 - Toko Wijaya Subur Toko Sepeda Pintar 1.172.000.000 - Toko Sepeda Pintar CV Sentosa Electric 1.124.743.400 1.008.998.100 CV Sentosa Electric Toko Pondok Harry 1.108.000.000 - Toko Pondok Harry Setia Budi 1.041.933.367 779.498.182 Setia Budi Galuh Buana 1.001.268.168 310.672.303 Galuh Buana PT Bumi Mitra Sejahtera - 16.727.832.070 PT Bumi Mitra Sejahtera PT Bintaro Arkade Dua - 6.465.543.000 PT Bintaro Arkade Dua PT Pancaran Indonesia - 3.123.285.000 PT Pancaran Indonesia PT Twindog Electronic Indonesia - 1.301.213.952 PT Twindog Electronic Indonesia PT Total Multi Anugrah - 1.125.560.307 PT Total Multi Anugrah Lain-lain (di bawah Rp1 Miliar) 34.392.637.309 27.948.236.728 Others (under Rp1 Billion) Jumlah Pihak ketiga 142.885.208.482 129.754.303.497 Total Third Parties Cadangan Kerugian Penurunan

Nilai (3.316.592.025) (722.765.125) Allowance for Impairment

Losses Jumlah Pihak Ketiga - Bersih 139.568.616.457 129.031.538.372 Total Third Parties – Net Jumlah – Bersih 144.530.083.937 138.265.640.220 Total - Net

Ringkasan umur piutang usaha adalah sebagai berikut: A summary of the aging of accounts receivable are as follows:

31 Desember/

December 31, 2020


2019

Lancar 34.950.925.807 33.343.063.757 Current Lewat Jatuh Tempo: 1 – 30 Hari 31.291.515.690 21.308.543.028 1 – 30 Day 31 – 60 Hari 11.396.906.619 11.935.308.708 31 – 60 Day > 60 Hari 70.207.327.846 72.401.489.852 > 60 Day Jumlah 147.846.675.962 138.988.405.345 Total Pencadangan (3.316.592.025) (722.765.125) Allowance Jumlah Piutang Usaha 144.530.083.937 138.265.640.220 Total Accounts Receivable






35

6. PIUTANG USAHA (lanjutan) 6. ACCOUNTS RECEIVABLE (continued)

Mutasi akun cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai

berikut:

The movements of the allowance of impairment value are as

follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Saldo awal 722.765.125 328.004.250 Beginning balance

Penambahan 2.593.826.900 394.760.875 Additional

Penghapusan - - Write-off

Saldo akhir 3.316.592.025 722.765.125 Ending balance

Berdasarkan hasil penelaahan keadaan akun piutang masing-

masing pelanggan pada akhir tahun, Manajemen Perusahaan

berpendapat bahwa cadangan penurunan nilai yang dibentuk

telah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak

tertagihnya piutang usaha.

Based on the review of the state of accounts receivable of

each customer at the end of the year, the Company’s

Management believes that the allowance for impairment is

adequate to cover possible losses on uncollectible accounts.

Cadangan ditentukan berdasarkan penelaahan individual dan

secara kolektif terhadap saldo piutang pada tanggal pelaporan.

Allowance are determined based on individual and collective

review of the outstanding balance at the reporting date.

Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang

terkonsentrasi secara signifikan atas piutang usaha tersebut.

Management believes that there are no significant

concentrations of credit risk n trade receivables.

Berdasarkan penelaahan manajemen atas saldo piutang usaha

pada akhir periode pelaporan, piutang usaha tidak mengalami

penurunan nilai.

Based on the management’s review on the status of account

receivable at end of reporting period, not certain accounts

receivable is impaired.

Piutang usaha digunakan sebagai jaminan atas fasilitas

pinjaman bank yang diperoleh Entitas Anak. (Catatan 11).

Account receivable were used as collateral for bank loan of

the Subsidiaries. (Note 11).

7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES

Rincian persediaan adalah sebagai berikut: The details of inventories are as follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Bahan baku/komponen 73.796.217.943 51.185.180.175 Raw materials/component

Barang dalam proses 8.424.165.436 5.765.442.060 Work in process

Barang jadi 82.706.059.210 73.302.922.494 Finished goods

Bahan pembantu 1.162.050.158 1.087.712.900 Supporting materials

Jumlah Persediaan 166.088.492.747 131.341.257.629 Total Inventory

Cadangan penurunan nilai - - Allowance for impairment

Jumlah Persediaan – Bersih 166.088.492.747 131.341.257.629 Total Inventory - Net






36

7. PERSEDIAAN (lanjutan) 7. INVENTORIES (continued)

Persediaan bahan baku yang menjadi beban untuk tahun yang

berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah

masing-masing sebesar Rp306.460.235.753 dan

Rp351.485.579.045.

Raw materials inventories which become expenses for the

years ended December 31, 2020 and 2019 are respectively

Rp306,460,235,753 and Rp351,485,579,045.

Pada tanggal 31 Desember 2020, Persediaan dilindungi

terhadap kerugian atau kerusakan dengan diasuransikan

kepada pihak ketiga yaitu PT Asuransi Umum BCA dan

PT Asuransi MAG. Nilai total pertanggungan yaitu sebesar

Rp81.079.850.000.

On December 31, 2020, inventories were protected against

loss or damage, namely PT Asuransi Umum BCA and

PT Asuransi MAG. The total coverage value is

Rp81,079,850,000.

Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungannya cukup

untuk melindungi kemungkinan kerugian yang timbul dari resiko

tersebut.

Management believes the insurance coverage is adequate to

protect possible losses arising from such risks.

Persediaan dijadikan sebagai jaminan atas pinjaman yang

dimiliki oleh Entitas Anak. (Catatan 11).

Inventories used as collateral for loans owned by the

Subsidiary. (Note 11)

8. BIAYA DIBAYAR DIMUKA 8. PREPAID EXPENSES

Rincian biaya dibayar dimuka adalah sebagai berikut: The detail of prepaid expenses are as follow:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Sewa 465.593.333 723.703.333 Rent

Asuransi 121.461.483 127.964.955 Insurance

Jumlah Biaya Dibayar Dimuka 587.054.816 851.668.288 Total Prepaid Expenses

Per 31 Desember 2020 sewa sebesar Rp428.260.000

merupakan biaya sewa area pameran di JIExpo yang ditunda

pelaksanaannya akibat pandemi Covid-19.

As of December 31, 2020, rent amounting to Rp428,260,000

represents exhibition area rental fee at JIExpo which was

postponed due to the Covid-19 pandemic.

9. UANG MUKA 9. ADVANCE

Uang muka per 31 Desember 2020 dan 2019 sebesar Rp0 dan

Rp1.206.152.410 merupakan uang muka atas pembelian bahan

baku.

Advances as of December 31, 2020 and 2019 amounting to

Rp0 dan Rp1,206,152,410 are advances for the purchase of

raw materials.






37

10. ASET TETAP 10. FIXED ASSETS

31 Desember 2020/ December 31, 2020

Saldo awal/

Beginning balance

Penambahan/

Additions

Pengurangan/

Deductions

Saldo akhir/

Ending balance

Harga Perolehan Acquisition Cost

Tanah 29.627.100.028 - - 29.627.100.028 Land

Bangunan 21.720.919.080 484.527.299 - 22.205.446.379 Building

Kendaraan 9.465.276.854 682.198.748 125.000.000 10.022.475.602 Vehicles

Mesin dan

peralatan 16.252.659.431 692.734.510 - 16.945.393.941

Machineries and

equipments

Inventaris kantor 891.819.810 297.297.001 - 1.189.116.811 Office equipments

77.957.775.203 2.156.757.558 125.000.000 79.989.532.761

Akumulasi

Penyusutan

Accumulated

Depreciation

Bangunan 2.665.869.298 1.088.064.817 - 3.753.934.115 Building

Kendaraan 3.309.808.894 1.120.080.458 49.479.167 4.380.410.185 Vehicles

Mesin dan

peralatan 4.315.170.994 2.176.476.691 - 6.491.647.685

Machineries and

equipments

Inventaris kantor 356.121.604 223.113.165 - 579.234.769 Office equipments

10.646.970.790 4.607.735.131 49.479.167 15.205.226.754

Nilai Buku 67.310.804.413 64.784.306.007 Book Value

31 Desember 2019/ December 31, 2019

Saldo awal/ Beginning balance

Penambahan/ Additions

Pengurangan/ Deductions

Saldo akhir/ Ending balance

Harga Perolehan Acquisition Cost Tanah 13.619.185.016 16.007.915.012 - 29.627.100.028 Land Bangunan 18.214.076.692 3.506.842.388 - 21.720.919.080 Building Kendaraan 8.656.931.532 808.345.322 - 9.465.276.854 Vehicles Mesin dan

peralatan 15.569.584.018 683.075.413 - 16.252.659.431 Machineries and

equipments Inventaris kantor 446.170.383 445.649.427 - 891.819.810 Office equipments

56.505.947.641 21.451.827.562 - 77.957.775.203 Akumulasi

Penyusutan Accumulated

Depreciation Bangunan 1.597.199.845 1.068.669.453 - 2.665.869.298 Building Kendaraan 2.263.838.768 1.045.970.126 - 3.309.808.894 Vehicles Mesin dan

peralatan 2.265.446.371 2.049.724.623 - 4.315.170.994 Machineries and

equipments

Inventaris kantor 237.710.408 118.411.196 - 356.121.604 Office equipments

6.364.195.392 4.282.775.398 - 10.646.970.790

Nilai Buku 50.141.752.249 67.310.804.413 Book Value






38

10. ASET TETAP (lanjutan) 10. FIXED ASSETS (continued)

rugi danlabalaporantelah dibebankan kePenyusutan

sebagairinciandenganlainnyakomprehensifpenghasilan

berikut:

Depreciation has been charged ofstatementstheto

comprehensive income as follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Harga Pokok Penjualan 3.848.612.176 3.616.158.577 Cost of Goods Sold

Beban Umum dan Administrasi 759.122.955 666.616.821 General and Administrative Expense

4.607.735.131 4.282.775.398

Pengurangan aset tetap merupakan penjualan aset dengan rincian sebagai berikut:

Disposals on fixed assets represents sales of assets with details as follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Hasil Penjualan Aset Tetap 63.636.364 - Proceeds from sales of fixed assets

Nilai Buku: Book Value:

Harga Perolehan 125.000.000 - Acquisition Cost

Akumulasi Penyusutan (49.479.167) - Accumulated Depreciation

75.520.833 -

Rugi penjualan aset tetap (11.884.469) - Loss on sales of fixed assets

Per 2031 Desember 20 dan 2019 jumlah tercatat bruto

aset tetap yang telah disusutkan penuh dan masih

digunakan adalah masing-masing sebesar Rp1.541.261.024 dan Rp1.483.206.524.

As of December 31, 2020 and 2019 the carrying amount of

recorded gross fixed assets that have been fully depreciated

and still in use amounted to Rp1,541,261,024 and Rp1,483,206,524.

Pada tanggal 31 Desember 2020, aset tetap bangunan, mesin,

dan peralatan dengan nilai buku sebesar Rp28.905.258.521 dilindungi terhadap kerugian atau kerusakan yang disebabkan

oleh: kebakaran, gempa bumi dan resiko lainnya dengan

diasuransikan kepada pihak ketiga PT Asuransi Umum BCA,

PT Asuransi MAG, PT Asuransi Raksa Pratikara, PT Asuransi Harta Aman Pratama Tbk, PT Asuransi Sinar Mas dan

PT Asuransi Tokio Marine Indonesia. Nilai total pertanggungan

sebesar Rp20.432.808.000.

On December 31, 2020, fixed assets of building, machines,

and equipment with book value amounting to Rp28,905,258,521 were protected against loss or damage

caused by: fire, earthquake and other risks by insuring third

parties, namely PT Asuransi Umum BCA, PT Asuransi MAG,

PT Asuransi Raksa Pratikara, PT Asuransi Harta Aman Pratama Tbk, PT Asuransi Sinar Mas dan PT Asuransi Tokio

Marine Indonesia. The total coverage value is

Rp20,432,808,000.

Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungannya cukup

untuk melindungi kemungkinan kerugian yang timbul dari resiko

tersebut.

Management believes the insurance coverage is adequate to

protect possible losses arising from such risks.

Berdasarkan hasil penelaahan, manajemen Perusahaan

berkeyakinan tidak ada situasi atau keadaan yang

mengindikasikan penurunan nilai aset tetap.

Based on its review, the Company management believes

there is no situation or circumstances indicate impairment of

property, plant and equipment.

Aset tetap Entitas Anak berupa tanah dan mesin dijadikan

sebagai jaminan atas pinjaman yang dimiliki oleh Entitas Anak.

(Catatan 11).

Fixed asset of Subsidiary which are land and machines are

used as collateral for loans owned by the Subsidiary.

(Note 11).






39

11. UTANG BANK JANGKA PENDEK 11. SHORT TERM BANK LOAN


2020


2019


PT Bank Central Asia Tbk. 109.775.775.492 63.384.931.832 PT Bank Central Asia Tbk.

109.775.775.492 63.384.931.832

Penambahan tahun berjalan 46.390.843.660 19.937.709.499 Additional for the year Pembayaran pokok pinjaman - 20.782.613.315 Principal repayments Tingkat bunga tahunan: 11% 11,25% Annual Interest rate:

Sumber pendanaan untuk pelunasan pinjaman bank jangka

pendek tersebut berasal dari arus kas operasional dan arus kas dari penerimaan piutang usaha.

Sources of funding for the repayment of short-term bank loan will come from operating cash flow and cash flow from receipt of accounts receivable.

Entitas Anak Subsidiaries

PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) PT Bank Central Asia Tbk. (BCA)

Berdasarkan Surat Perjanjian Kredit No. 0567/PK/BLD/2013

tanggal 17 Mei 2013, Entitas Anak memperoleh beberapa

fasilitas kredit dari BCA. Perjanjian ini telah mengalami

beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta Perubahan

Perjanjian Kredit No. 72 tanggal 18 November 2020. Fasilitas-

fasilitas kredit yang diperoleh Entitas Anak dari BCA terdiri atas:

Based on the Credit Agreement Letter No. 0567/PK/-

BLD/2013, dated May 17, 2013, the Subsidiary obtained

several credit facilities from BCA. This agreement has been

amended several times, most recently based on the Deed of

Change in Credit Agreement No. 72 dated November 18,

2020. Credit facilities obtained by the Subsidiary from BCA

consist of:

a. Fasilitas Kredit Rekening Koran, dengan batas maksimum

pinjaman sebesar Rp18.000.000.000. Fasilitas kredit ini

digunakan sebagai tambahan modal kerja dan akan

berakhir pada 20 November 2021.

a. Overdraft Credit Facility, with maximum credit limit

amounting to Rp18,000,000,000.This facility is used as

addition for working capital and will expire on November

20, 2021.

b. Fasilitas Time Loan Revolving - 1, dengan batas

maksimum pinjaman sebesar Rp4.000.000.000,-.

Fasilitas ini digunakan sebagai tambahan modal kerja dan

akan berakhir pada tanggal 20 November 2021.

b. Time Revolving Loan Credit Facility - 1 with maximum

credit limit amounting to Rp4,000,000,000. This facility

is used as addition for working capital and will expire on

November 20, 2021.

c. Fasilitas Time Loan Revolving - 2 dan Letter of Credit

(L/C) (Sight dan Usance), dengan batas maksimum

pinjaman sebesar Rp64.000.000.000,- sublimit Letter of

Credit (L/C) ekuivalen Rp43.000.000.000,-. Fasilitas ini

digunakan sebagai tambahan modal kerja dan akan

berakhir pada tanggal 20 November 2021.

c. Time Revolving Loan Credit Facility - 2 and Letter of

Credit (L/C) (Sight and Usance) with maximum credit

limit amounting to Rp64,000,000,00,- sublimit Letter of

Credit (L/C) ekuivalent Rp43,000,000,000,-. This facility

is used as addition for working capital and will expire on

November 20, 2021.

d. Fasilitas Time Loan Insidentil, dengan batas maksimum

pinjaman sebesar Rp26.500.000.000,-. Fasilitas ini

digunakan untuk membiayai proyek kerjasama dengan

PT Sepeda Untuk Indonesia dan akan berakhir pada

tanggal 30 Juni 2021.

d. Incidental Time Loan Facility, with a maximum loan limit

of Rp. 26,500,000,000. This facility is used to finance a

joint project with PT Sepeda Untuk Indonesia and will

end on June 30, 2021.






40

11. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 11. SHORT TERM BANK LOAN (continued) Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued) PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) (continued) Fasilitas utang bank jangka pendek dan utang bank jangka

panjang (Catatan 15) dari BCA dijamin secara gabungan dengan:

Short-term bank loans and long-term bank loans (Note 15), obtained from BCA are jointly secured by:

- Sebidang tanah yang terletak di Jl. Janur Elok VII Blok Q1-

2 No.1, DKI Jakarta, Jakarta Utara, Kec. Kelapa Gading, Kel. Kelapa Gading Barat, SHM No. 3459/Kelapa Gading Barat, atas nama Tjoa King Hoa;

- A plot of land located at Jl. Janur Elok VII Blok Q1-2 No.1 DKI Jakarta, Jakarta Utara, Kec. Kelapa Gading, Kel. Kelapa Gading Barat. Certificate of Hak Milik (SHM) No. 3459/Kelapa Gading Barat, on behalf Tjoa King Hoa;

- Sebidang tanah yang terletak di Jl. Raya Kelapa Gading Permai Blok A No. 8, DKI Jakarta, Jakarta Utara, Kec. Kelapa Gading, Kel. Kelapa Gading Timur, SHM No. 7434/Kelapa Gading Timur, atas nama Tjoa King Hoa;

- A plot of land located at Jl. Raya Kelapa Gading Permai Blok A No. 8, DKI Jakarta, Jakarta Utara, Kec. Kelapa Gading, Kel. Kelapa Gading Timur, Certificate of Hak Milik (SHM) No. 7434/Kelapa Gading Timur, on behalf Tjoa King Hoa;

- Sebidang tanah yang terletak di Jl. Raya Kelapa Gading Permai Blok A No. 9, DKI Jakarta, Jakarta Utara, Kec. Kelapa Gading, Kel. Kelapa Gading Timur, SHM No. 8520/Kelapa Gading Timur, atas nama Tjoa King Hoa;

- A plot of land located at Jl. Raya Kelapa Gading Permai Blok A No. 9, DKI Jakarta, Jakarta Utara, Kec. Kelapa Gading, Kel. Kelapa Gading Timur, Certificate of Hak Milik (SHM) No. 8520/Kelapa Gading Timur, on behalf Tjoa King Hoa.

- Sebidang tanah yang terletak di Kel. Pabuaran Tumpeng, Kec. Karawaci, Kab. Tangerang, Banten. SHGB No. 2342/Pabuaran Tumpeng, atas nama PT Juara Bike.

- A plot of land located on Kel. Pabuaran Tumpeng, Kec. Tangerang, Kab. Tangerang, Banten. SHGB No. 2342/Pabuaran Tumpeng, on behalf PTJuara Bike.

- Sebidang tanah yang terletak di Kel. Nambo Jaya Kec. Karawaci, Kab Tangerang, Banten. SHGB No. 309/Nambo Jaya, atas nama PT Juara Bike.

- A plot of land located on Kel. Nambo Jaya, Kec. Karawaci. Kab. Tangerang, Banten. SHGB No. 309/Pabuaran Tumpeng, on behalf PT Juara Bike.

- Sebidang tanah yang terletak di Jl. Raya Serang KM 14, Desa Pasir Gadung, Kecamatan Cikupa, Kab. Tangerang, Banten, yang terdiri dari 3 sertifikat, yakni:

- A plot of land located at Jl. Raya Serang KM 14, Desa Pasir Gadung, Kecamatan Cikupa, Kab. Tangerang, Banten, consist of 3 certificates, namely:

a. SHGB No. 01255/Pasir Gadung, atas nama PT Juara Bike berkedudukan di Kota Tangerang;

a. SHGB No. 01255/Pasir Gadung, on behalf PT Juara Bike located in Tangerang City;

b. SHGB No. 5/Pasir Gadung, atas nama PT Juara Bike berkedudukan di Kota Tangerang;

b. SHGB No. 5/Pasir Gadung, on behalf PT Juara Bike located in Tangerang City;

c. SHGB No. 11/Pasir Gadung, atas nama PT Juara Bike berkedudukan di Kota Tangerang;

c. SHGB No. 11/Pasir Gadung, on behalf PT Juara Bike located in Tangerang City;

- Bidang tanah dan bangunan terletak di Kel. Pasir Gadung, Kec. Cikupa, Tangerang, yang terdiri dari enam sertifikat kesemuanya tertulis atas nama Tjoa King Hoa:

- Plots of land and buildings located on Kel. Pasir Gadung, Kec. Cikupa, Tangerang, consisting of six certificates all written on behalf of Tjoa King Hoa:

a. SHM No. 49/Pasirgadung; a. SHM No. 49/Pasirgadung; b. SHM No. 50/Pasirgadung; b. SHM No. 50/Pasirgadung; c. SHM No. 51/Pasirgadung; c. SHM No. 51/Pasirgadung; d. SHM No. 52/Pasirgadung; d. SHM No. 52/Pasirgadung; e. SHM No. 53/Pasirgadung; e. SHM No. 53/Pasirgadung; f. SHM No. 81/Pasirgadung. f. SHM No. 81/Pasirgadung. - Persediaan Barang milik PT Juara Bike. - Inventory owned by PT Juara Bike. - Piutang Usaha milik PT Juara Bike. - Account Receivable owned by PT Juara Bike. - Jaminan pribadi oleh Tn. Tjoa King Hoa sebesar plafond

kredit. - The personal guarantee by Mr. Tjoa King Hoa is as big

as credit limit.






41

11. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 11. SHORT TERM BANK LOAN (continued) Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued) PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) (continued)

Selama pinjaman terhadap BCA belum dilunasi, tanpa

persetujuan tertulis BCA, Entitas Anak dilarang melakukan

aktivitas antara lain sebagai berikut: memperoleh pinjaman

uang atau kredit baru dari pihak lain dan/atau mengikat diri

sebagai penanggung/penjamin dalam bentuk dan dengan

apapun dan/atau mengagunkan harta kekayaan Entitas Anak

kepada pihak lain; meminjamkan uang, termasuk tetapi tidak

terbatas kepada perusahaan afiliasi, kecuali dalam rangka

menjalankan usaha sehari-hari; melakukan peleburan,

penggabungan, pembubaran atau likuidasi Entitas Anak;

mengubah status kelembagaan;

During the term of the loan with BCA, without prior written

consent from BCA, the Subsidiaries is prohibited from

conducting the following activities: obtain loans or new credit

from other parties and/or bind themselves as underwriter/

guarantor in any form and by any and/or mortgaging assets of

the Subsidiaries to another party; borrow money, including but

not limited to its affiliated companies, except to run the day-to-

day business; conduct consolidation, merger, dissolution or

liquidation of the Subsidiaries;

Beban bunga dari utang bank jangka pendek disajikan sebagai

“Beban Bunga” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain (Catatan 26).

Interest expenses of short-term bank loans from BCA are presented as “Interest Expenses” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income (Note 26).

Persetujuan Perubahan Pemegang Saham dan Perubahan

Syarat Lainnya. Approval of Changes in Shareholders and Changes to

Other Conditions.

Sehubungan dengan pelaksanaan rencana IPO dan dengan mengingat status Perusahaan setelah pelaksanaan rencana IPO sebagai Perusahaan Terbuka, maka Perusahaan dengan ini mengajukan pencabutan oleh bank atas ketentuan dalam Perjanjian Kredit yang terkait dengan kewajiban Entitas Anak.

Regarding of the IPO planning implementation and the Company's status after the implementation of the IPO is a public company, the Company hereby submits revocation of the credit agreement by bank related to the obligations of the Subsidiary.

PT Bank Central Asia Tbk telah menyetujui sesuai dengan surat

No. 01052/ALK-KOM-2019 tanggal 15 April 2019, dengan hal sebagai berikut:

PT Bank Central Asia Tbk has agreed in accordance with letter No. 01052/ALK-KOM-2019 dated April 15, 2019, with the following matters:

1. Perubahan susunan pemegang saham menjadi sebagai

berikut: 1. Changes in shareholders' composition are as follows:

PT Juara Bike PT Juara Bike - PT Gaya Abadi Sempurna Tbk. sebesar 99% - PT Gaya Abadi Sempurna Tbk. amounted 99% - Tjoa King Hoa sebesar 1% - Tjoa King Hoa amounted 1% PT Gaya Abadi Sempurna Tbk. PT Gaya Abadi Sempurna Tbk. - PT Selis Investama Indonesia sebesar 95% - PT Selis Investama Indonesia amounted 95% - Tjoa King Hoa sebesar 5% - Tjoa King Hoa amounted 5% PT Selis Investama Indonesia PT Selis Investama Indonesia - Tjoa King Hoa sebesar 95% - Tjoa King Hoa amounted 95% - Edi Hanafiah Kwanto sebesar 5% - Edi Hanafiah Kwanto amounted 5% 2. Merubah salah satu syarat PT Juara Bike menjadi “Debitur

diperbolehkan melakukan pembagian dividen setelah kewajiban kepada BCA telah dipenuhi dan debitur wajib melakukan pemberitahuan secara tertulis kepada BCA”.

2. Changing one of the requirements of PT Juara Bike to "Debtor is permitted to distribute dividends after the obligation to BCA has been fulfilled and the debtor is required to make written notice to BCA".






42

11. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 11. SHORT TERM BANK LOAN (continued) Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued) PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) (continued)

Persetujuan Perubahan Pemegang Saham dan Perubahan

Syarat Lainnya. Approval of Changes in Shareholders and Changes to

Other Conditions.

3. Proses penurunan hak dan balik nama agunan berupa

tanah dan bangunan (gudang/pabrik) di Kompleks Industri Benua Indah, Jl. Aria Kemuning No. 5, Karawaci, Tangerang, Banten menjadi atas nama PT Juara Bike dilakukan melalui notaris rekanan BCA. Selama proses penurunan hak diikat secara cessie dan selama proses balik nama diikat SKMHT.

3. The process of decreasing rights and returning the name of collateral in the form of land and buildings (warehouse/ factory) located On Kompleks Industri Benua Indah, Jl. Aria Kemuning No. 5, Karawaci, Tangerang, Banten to be in the name of PT Juara Bike conducted through BCA notary partners. During the process of declining the right was tied cessie and during the process of returning the name was bound by SKMHT.

4. Setelah proses penurunan hak dan balik nama agunan

selesai, maka dilakukan APHT minimal sebesar Rp22.600.000.000, untuk mengcover fasilitas atas nama PT Juara Bike (dibuat saling ikat) melalui notaris rekanan BCA.

4. After the process of decreasing rights and turning over the name of the collateral is complete, then a minimum APHT is carried out at the amount of Rp22,600,000,000, to cover facilities on behalf of PT Juara Bike (made mutual ties) through BCA notary partners.

12. UTANG USAHA 12. ACCOUNTS PAYABLE

31 Desember/

December 31, 2020


2019

Pihak Berelasi Related Parties PT Juara Logistik Indonesia 433.112.057 - PT Juara Logistik Indonesia Jumlah Pihak Berelasi 433.112.057 - Total Related Parties Pihak Ketiga Third Parties Aura (Hongkong) Industrial Co.,Ltd 5.386.650.487 4.424.331.889 Aura (Hongkong) Industrial Co.,Ltd Yiwu Woogle Import & Export

Co., Ltd 2.167.922.307 - Yiwu Woogle Import & Export

Co., Ltd Jiangsu Hongqiao Imp & Exp

Co.,Ltd 1.737.344.334 248.621.035 Jiangsu Hongqiao Imp. & Exp

Co.,Ltd Hongkong Yukee Co.,Ltd 1.387.154.433 - Hongkong Yukee Co.,Ltd Muk Chi Trade Co.,Ltd 1.310.231.436 982.352.391 Muk Chi Trade Co.,Ltd Foshan Baigui Lighting Co., Ltd 1.279.495.401 - Foshan Baigui Lighting Co., Ltd Tianjin Trade Touch Supply Chain

Management Co., Ltd 1.095.744.074 6.004.953.980 Tianjin Trade Touch Supply Chain

Management Co., Ltd Yiwu Jinghang Import & Export

Co.,Ltd 1.040.324.041 - Yiwu Jinghang Import & Export

Co.,Ltd Jiangsu Xinyifeng New Material

Technology Co.,Ltd 1.006.986.054 - Jiangsu Xinyifeng New Material

Technology Co.,Ltd Taizhou Weisang Plastic Electrical

Factory 908.368.928 141.704.048 Taizhou Weisang Plastic Electrical

Factory Foshan Shunde Jianpeng Industrial

Co.,Ltd 835.187.937 - Foshan Shunde Jianpeng Industrial

Co.,Ltd Yiwu Increase Lucky Import and

Export Co.,Ltd. 690.376.986 - Yiwu Increase Lucky Import and

Export Co.,Ltd






43

12. UTANG USAHA (lanjutan) 12. ACCOUNTS PAYABLE (continued)

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Pihak Ketiga Third Parties An Huai Co., Ltd 669.755.800 2.067.492.836 An Huai Co., Ltd

Jiangsu Kuamaodao Supply Chain

Co.,Ltd 623.608.048 -

Jiangsu Kuamaodao Supply Chain

Co.,Ltd

World Way Ltd - 2.166.254.434 World Way Ltd

Simple International Holdings Ltd - 3.075.684.734 Simple International Holdings Ltd

Wuxi Huazhang International

Trade Co.,Ltd - 1.273.543.312

Wuxi Huazhang International

Trade Co.,Ltd

Ahcof International Development

Co., Ltd - 1.095.462.226

Ahcof International Development

Co.,Ltd

Ningbo Yimao Import and Export

Co.,Ltd - 774.702.819

Ningbo Yimao Import and

Export Co.,Ltd

Sichuan Junhengtai Electronic

& Electric Appliance Co.,Ltd - 752.874.607

Sichuan Junhengtai Electronic

& Electric Appliance Co.,Ltd

PT Setiajaya Kemasindo Madya - 710.117.626 PT Setiajaya Kemasindo Madya

Taizhou Weiye Electrical Co., Ltd - 706.526.763 Taizhou Weiye Electrical Co., Ltd

Lain-lain di bawah Rp600 Juta 16.830.596.874 20.074.623.743 Others under Rp600 Million

Jumlah Utang Usaha –

Pihak Ketiga 36.969.747.140 44.499.246.443 Total Accounts Payable –

Third Parties

Jumlah Utang Usaha 37.402.859.197 44.499.246.443 Total Accounts Payable

Rincian umur utang usaha adalah sebagai berikut: The aging summary of accounts payable are as follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Lancar 24.011.787.597 11.886.086.564 Current

Lewat jatuh tempo: Past due:

Kurang dari 30 hari 5.188.377.263 9.511.408.903 Under 30 days

31 – 60 hari 1.940.705.538 3.432.499.529 31 – 60 days

> 60 6.261.988.799 19.669.251.447 > 60

Jumlah Utang Usaha 37.402.859.197 44.499.246.443 Total Accounts Payable

13. UTANG LAIN-LAIN 13. OTHER PAYABLES

Utang lain-lain per 31 Desember 2020 dan 2019 sebesar Rp0

dan Rp10.000.000.000,- merupakan pinjaman sementara

PT Juara Bike dari pihak ketiga yang digunakan untuk

pembelian bahan baku.

Other payables as of December 31, 2020 and 2019

amounting to Rp0 and Rp10,000,000,000.- represents

temporary loans of PT Juara Bike from third party that are

used to purchase raw materials.






44

14. BEBAN AKRUAL 14. ACCRUED EXPENSES Beban akrual terdiri dari: Accrued expenses consist of:


2020


2019

Bunga pinjaman 1.920.262.000 1.920.262.000 Loan interest Gaji - 68.386.000 Salary Utilitas - 36.855.686 Utilities Lain-lain 28.155.518 27.450.966 Other Jumlah Beban Akrual 1.948.417.518 2.052.954.652 Total Accrued Expenses

Utang bunga pinjaman merupakan akrual bunga atas pinjaman kepada Tn. Tjoa King Hoa sebesar Rp1.500.925.907 dan PT Juara Indonesia sebesar Rp419.336.093.

Loan interest is interest accrual on loans to Mr. Tjoa King Hoa amounting to Rp1.500,925,907 and PT Juara Indonesia amounting to Rp419,336,093.

15. UTANG BANK JANGKA PANJANG 15. LONG TERM BANK LOANS


2020


2019


PT Bank Central Asia Tbk. 43.472.888.593 50.326.308.568 PT Bank Central Asia Tbk.

Jumlah 43.472.888.593 50.326.308.568 Total Dikurangi: bagian lancar atas utang bank jangka panjang 15.160.238.832 12.965.000.006

Less – current portion of long term bank loan

Utang Bank Jangka Panjang 28.312.649.761 37.361.308.562 Long Term Bank Loan

Penambahan tahun Berjalan - - Additional for the year Pembayaran pokok Pinjaman 6.853.419.976 12.793.869.996 Principal repayments Tingkat bunga tahunan: 11% 11,50% Annual Interest rate:

Berdasarkan Perubahan Perjanjian Kredit dengan Akta Notaris

Satria Amiputra A., S.E., Ak., S.H., M.Ak., M.H., M.Kn. No. 72 tanggal 18 November 2020, fasilitas-fasilitas kredit yang diperoleh Entitas Anak dari BCA terdiri atas:

Based on Amandment to the Credit Agreement by Notarial Deed Satria Amiputra A., S.E., Ak., S.H., M.Ak., M.H., M.Kn. No. 72 dated November 18, 2020, credit facilities obtained by the Subsidiary from BCA consist of:

a. Fasilitas Kredit Investasi - 1, dengan batas maksimum

pinjaman sebesar Rp30.000.000.000,-. Fasilitas ini digunakan untuk pembelian pabrik dan gudang di Jalan Serang Raya KM 14, Cikupa, Tangerang. Pinjaman KI – 1 dibayarkan setiap bulan sebesar Rp357.142.857,- dimulai dari tanggal 3 November 2016 sampai 3 April 2020, dan sebesar Rp416.666.667,- dimulai dari tanggal 3 November 2020 sampai 3 Oktober 2023.

a. Investment Credit Facility – 1, with maximum credit limit amounting to Rp30,000,000,000,-. This facilities is used for the purchase of plan and warehouse at Jl. Raya Serang KM 14, Cikupa, Tangerang. Loan KI - 1 is paid in monthly instalments amounting to Rp357,142,857,- starting from November 3, 2016 until April 3, 2020, and amounting to Rp416,666,667,- starting from November 3, 2020 until October 3, 2023.






45

15. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 15. LONG TERM BANK LOANS (continued)

b. Fasilitas Kredit Investasi - 2, dengan batas maksimum


digunakan untuk pembelian Metal Parts Painting Line dan

Plastics Parts. Pinjaman KI – 2 dibayarkan setiap bulan

sebesar Rp97.916.667,- dimulai dari tanggal

4 Oktober 2017 sampai 4 April 2020 dan sebesar

Rp111.576.386,- dimulai dari tanggal 4 November 2020

sampai 4 Oktober 2024.

b. Investment Credit Facility – 2, with maximum credit limit

amounting to Rp8,225,000,000,-. This facilities is used

for purchase Metal Parts Painting Line dan Plastics

Parts. Loan KI – 2 is paid in monthly instalments

amounting to Rp97,916.667.- starting from October 4,

2017 until April 4, 2020, and amounting to

Rp111,576,386.- starting from November 4, 2020 until

October 4, 2024

c. Fasilitas Kredit Investasi - 3, dengan batas maksimum


digunakan untuk renovasi pabrik dan gudang di Jalan

Raya Serang KM 14, Cikupa, Tangerang dan di Komplek

Industri Benua Indah. Pinjaman KI – 3 dibayarkan setiap

bulan sebesar Rp125.357.143,- dimulai dari tanggal

12 Oktober 2017 sampai 12 April 2020, dan sebesar

Rp141.360.183,- dari tanggal 12 November 2020 sampai

12 September 2024.

c. Investment Credit Facility – 3, with maximum credit limit

amounting to Rp10,530,000,000,-. This facilities is used

for the plan and warehouse renovation at Jl. Raya

Serang KM 14, Cikupa, Tangerang and Komplek

Industri Benua Indah. Loan KI - 3 is paid in monthly

instalments amounting to Rp125,357,143,- starting from

October 12, 2017 until April 12 2020, and amounting to

Rp141,360,183.- starting from November 12, 2020 until

September 12, 2024.

d. Fasilitas Kredit Installment Loan, dengan batas

maksimum pinjaman sebesar Rp30.000.000.000. Fasilitas

ini digunakan untuk tambahan modal kerja. Fasilitas Kredit

Installment Loan dibayarkan setiap bulan sebesar

Rp500.000.000, dimulai dari tanggal 8 Juli 2018 sampai

8 April 2020, dan sebesar Rp593.750.000 dimulai dari

tanggal 8 November 2020 sampai 8 Juni 2023.

d. Installment Loan Credit Facility, with maximum credit

limit amounting to Rp30,000,000,000,-. This facility is

used as addition for working capital. Installment Loan

Credit Facility is paid in monthly instalments amounting

to Rp500,000,000, starting from July 8, 2018 until April

8, 2020 and amounting to Rp593,750,000.- starting from

November 8, 2020 until June 8, 2023.

Fasilitas-fasilitas pinjaman ini dijamin secara gabungan dengan

jaminan fasilitas kredit jangka pendek yang diperoleh dari BCA

(Catatan 11).

The loan facilities are cross collateralized with collaterals for

short-term bank loans obtained from BCA (Note 11).

Selama pinjaman terhadap BCA belum dilunasi, tanpa

persetujuan tertulis BCA, Entitas Anak dilarang melakukan

aktivitas seperti yang disyaratkan dalam fasilitas kredit dari BCA

(Catatan 11).

During the term of the loan with BCA, without prior written

consent from BCA, the Subsidiaries is prohibited from

conducting activities as required in the credit facilities from

BCA (Note 11).

Beban bunga dari utang bank jangka panjang dari BCA disajikan

sebagai “Beban Bunga” dalam laporan laba rugi dan

penghasilan komprehensif lain konsolidasian (Catatan 26).

Interest expenses of long-term bank loans from BCA are

presented as “Interest Expenses” in the consolidated

statement of profit or loss and other comprehensive income

(Note 26).






46

16. UTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN 16. CONSUMER FINANCING PAYABLES Perusahaan memiliki utang pembiayaan konsumen dengan

pihak ketiga dengan rincian sebagai berikut: The Company has consumer financing payables with third

parties with details as follows:


2020


2019

PT BCA Finance 483.181.831 716.905.099 PT BCA Finance PT Dipo Star Finance 154.864.218 517.547.765 PT Dipo Star Finance PT Mandiri Tunas Finance 64.255.348 114.699.193 PT Mandiri Tunas Finance PT Maybank Indonesia

Finance 96.618.744 201.606.378 PT Maybank Indonesia

Finance PT Otto Multiartha 3.194.300 39.325.913 PT Otto Multiartha Jumlah Utang Pembiayaan

Konsumen 802.114.441 1.590.084.348 Total Consumer Financing

Payables

Pembayaran angsuran di masa yang akan datang berdasarkan perjanjian adalah sebagai berikut:

Future installment payments under the agreement are as follows:


2020


2019

Tahun Year

2020 - 1.249.486.368 2020 2021 641.919.361 430.777.836 2021 2022 159.950.656 9.652.456 2022 2023 54.119.000 - 2023 2024 - - 2024

Jumlah 855.989.017 1.689.916.660 Total Dikurangi bagian dikenakan Bunga (53.874.576) (99.832.312)

Less amount applicable to Interest

Nilai kini pembayaran minimum 802.114.441 1.590.084.348

Present value of minimum Payment

Dikurangi bagian lancar 600.346.884 1.170.396.205 Less current portion Bagian jangka panjang 201.767.557 419.688.143 Long-term portion

Utang pembiayaan konsumen merupakan liabilitas yang

diperoleh Grup atas kendaraan yang dikenakan bunga antara

sebesar 2,99% - 13,25% Pinjaman tersebut dibayar dengan

cicilan antara 12 sampai 48 bulan dengan tanggal jatuh tempo

yang berbeda-beda.

Consumer financing payables is a liability obtained by the Group

for vehicles subject to interest between 2.99% - 13.25%. The

loan is paid in installments between 12 to 48 months with

different maturity dates.






47

17. PERPAJAKAN 17. TAXATION

a. Utang Pajak a. Taxes Payable

Rincian utang pajak adalah sebagai berikut: Details of the taxes payable are as follow:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Perusahaan Company

PPh Pasal 21 13.520.192 6.501.564 Income Tax 21



PPh Pasal 29 1.727.750.053 210.988.619 Income Tax 29

PPh Pasal 4 (2) 53.100.000 42.900.000 Income Tax 4 (2)

PPN Keluaran 397.842.090 278.790.892 VAT – Out

Jumlah 2.270.365.831 578.359.795 Total






PPh Pasal 4 (2) 391.575 45.158.940 Income Tax 4 (2)

PPN Keluaran 192.476.544 722.441.807 VAT – Out

Denda PPh SKP/STP - 303.861.406 PPh SKP/STP Penalty

STP PPN 2016 - 536.708.923 STPPPN 2016

Jumlah 940.418.906 1.774.865.700 Total

Jumlah Utang Pajak 3.210.784.737 2.353.225.495 Total Taxes Payable

b. Beban Pajak Penghasilan b. Income Tax Expense

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Perusahaan Company

Pajak Kini (5.537.118.620) (8.872.784.250) Current Tax

Pajak Tangguhan 406.311.195 83.296.867 Deffered Tax

Jumlah (5.130.807.425) (8.789.487.383)


Pajak Kini (1.329.771.300) (2.469.943.000) Current Tax

Pajak Tangguhan 257.307.791 300.282.971 Deffered Tax

Jumlah (1.072.463.509) (2.169.660.029) Total

Jumlah Beban Pajak

Penghasilan (6.203.270.934) (10.959.147.412) Total Income Tax

Expense






48

17. PERPAJAKAN (lanjutan) 17. TAXATION (continued) b. Beban Pajak Penghasilan (lanjutan) b. Income Tax Expense (continued)

Pajak kini Current Tax

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut laporan

laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dan laba

fiskal dan estimasi penghasilan kena pajak Perusahaan

adalah sebagai berikut:

A reconciliation between income before tax per

statements of profit and loss and other comprehensive

income and taxable income and the estimated taxable

income of the Company are as follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Laba konsolidasian sebelum

pajak penghasilan 32.700.262.884 40.474.015.708

Consolidated income before

income tax

Laba entitas anak sebelum

pajak penghasilan (10.031.612.036) (6.711.700.412)

Subsidiary’s income before

income tax

22.668.650.848 33.762.315.296

Beda waktu: Timing difference:

Cadangan penurunan nilai piutang 1.756.964.234 - Allowance of account receivable

Penyisihan imbalan

pasca kerja 353.087.026 333.187.467

Provision for post-

employment benefit - net

Bunga pinjaman - 419.336.093 Loan interest

2.110.051.260 752.523.560

Beda tetap: Permanent difference:

Jamuan dan representasi 145.362.000 73.850.000 Entertainment and representaion

Pendapatan bunga jasa giro yang

dikenakan pajak penghasilan final (2.807.824) (141.622.411)

Interest on current account

already subjected to final tax

Lain-lain 247.465.266 1.044.070.985 Other

390.019.442 976.298.574

Taksiran penghasilan kena pajak 25.168.721.550 35.491.137.430 Estimated taxable income

Taksiran penghasilan kena pajak

(dibulatkan) 25.168.721.000 35.491.137.000

Estimated taxable Income

(be rounded)

Beban pajak kini

(Pajak Penghasilan Badan) 5.537.118.620 8.872.784.250

Current tax expense

(Corporate Income Tax)

Dikurangi: Less:

PPh Pasal 22 (3.542.148.000) (8.335.194.000) Income Tax Article 22

PPh Pasal 25 (267.220.567) (326.601.631) Income Tax Article 25

Utang Pajak

Penghasilan Badan 1.727.750.053 210.988.619 Corporate Income Tax Payable






49

17. PERPAJAKAN (lanjutan) 17. TAXATION (continued)

b. Beban Pajak Penghasilan (lanjutan) b. Income Tax Expense (continued)

Pajak kini (lanjutan) Current Tax (continued)

Rekonsiliasi antara beban pajak dan hasil perkalian laba

akuntansi sebelum pajak dengan tarif pajak yang berlaku

adalah sebagai berikut:

A reconciliation between the total tax expense and the

amounts computed by applying the effective tax rate to

income before tax are as follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Perusahaan The Company

Laba sebelum pajak penghasilan 22.668.650.848 33.762.315.296 Profit before income tax

Pajak yang dihitung dengan

tarif pajak yang berlaku (4.987.103.066) (8.440.578.716)

Tax calculated at effective

tax rate

Dampak pajak atas beban yang tidak

dapat dikurangkan menurut fiskal (86.421.998) (384.314.270)

Tax effect of non-deductible

expenses

Pendapatan yang dikenakan

pajak final 617.721 35.405.603

Income already subjected

to final tax

Efek penyesuaian tarif

pajak penghasilan (57.900.082) -

Effect of income tax

rate changes

Jumlah (5.130.807.425) (8.789.487.383) Income tax expense


Laba sebelum pajak penghasilan 4.249.276.247 8.424.830.139 Profit before income tax

Pajak yang dihitung dengan

tarif pajak yang berlaku (934.840.750) (2.106.207.459)

Tax calculated at effective

tax rate

Dampak pajak atas beban yang tidak

dapat dikurangkan menurut fiskal (25.234.161) (66.888.794)

Tax effect of non-deductible

Expenses

Pendapatan yang dikenakan

pajak final 2.943.256 3.436.224

Income already subjected

to final tax

Efek penyesuaian tarif

pajak penghasilan (115.331.854) -

Effect of income tax

rate changes

Jumlah (1.072.463.509) (2.169.660.029) Total

Jumlah Beban Pajak Penghasilan (6.203.270.934) (10.959.147.412) Total Income Tax Expense

Perhitungan pajak penghasilan badan untuk tahun yang

berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 di atas adalah

suatu perhitungan sementara yang dibuat untuk tujuan

akuntansi dan pada saat Perusahaan menyampaikan

Surat Pemberitahuan (SPT) tahunannya dapat sama

atau berubah.

Calculation of corporate income tax for the year ended

December 31, 2020 above is a preliminary estimate made

for accounting purposes and are subject to change at the

time of The Company to submit the letter of notification

SPT yearly.






50



Pajak kini (lanjutan) Current Tax (continued)

Direktorat Jenderal Pajak Indonesia dapat melakukan

pemeriksaan dan menetapkan besarnya kewajiban

pajak dalam batas waktu lima tahun berdasarkan

UU No. 28/2007, dimana hasilnya dapat berbeda dengan

perhitungan kewajiban perpajakan di atas.

The Indonesian Tax Authorities may audit and determined

the amount of tax establishment within five years

according to UU No. 28/2007, which the result may be

different with taxes calculation stated.

Pajak Tangguhan Deferred Tax

Pajak tangguhan dihitung berdasarkan pengaruh dari

perbedaan temporer antara jumlah tercatat aset dan

liabilitas pada laporan keuangan konsolidasian dengan

dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas. Rincian dari

aset dan liabilitas pajak tangguhan adalah sebagai

berikut:

Deferred tax is calculated based on the effect of

temporary difference between carrying amount of assets

and liabilities on consolidated financial statements with

the tax based on assets and liabilities. Details of deferred

tax assets and liabilities are as follows:

31 Desember/

December 31, 2019

Penyesuaian

tarif pajak

penghasilan

badan/

Adjustment of

corporate income

tax rates

Dibebankan ke laporan laba

rugi dan penghasilan

komprehensif lain

konsolidasian/ Debited in

consolidated statements of

income and other

comprehensive income

Penghasilan

komprehensif

lain/ Other

comprehensive

income

31 Desember/

December 31, 2020

Perusahaan/ The Company

Imbalan kerja karyawan/

Employee benefits 482.500.678 (57.900.082) 77.679.146 53.387.557 555.667.299

Cadangan penurunan nilai

piutang/ Allowance for

declining value of receivables - - 386.532.131 - 386.532.131

Entitas anak/ Subsidiary


Employee Benefits 780.407.492 (93.648.900) 188.529.858 120.714.723 996.003.173

Cadangan penurunan nilai

piutang/ Allowance for

declining value of receivables 180.691.281 (21.682.954) 184.109.787 - 343.118.114

Aset pajak tangguhan,

bersih/ Deferred tax assets,

net 1.443.599.451 (173.231.936) 836.850.922 174.102.280 2.281.320.717






51



Pajak Tangguhan (lanjutan) Deferred Tax (continued)

31 Desember/

December 31, 2018

Dibebankan ke laporan

laba rugi dan penghasilan

komprehensif lain

konsolidasian/ Debited in

consolidated statements of

income and other

comprehensive income

Penghasilan

komprehensif lain/

Other comprehensive

income

31 Desember/

December 31, 2019

Perusahaan/ The Company


Employee benefits 461.200.800 83.296.867 (61.996.989) 482.500.678

Entitas anak/ Subsidiary

Imbalan kerja karyawan/ Employee

Benefits 642.298.894 201.592.753 (63.484.155) 780.407.492

Cadangan penurunan nilai piutang/

Allowance for declining value of

receivables 82.001.063 98.690.218 - 180.691.281

Aset pajak tangguhan,

bersih/ Deferred tax assets, net 1.185.500.757 383.579.838 (125.481.144) 1.443.599.451

d. Pengampunan Pajak d. Tax Amnesty

Perusahaan dan entitas anak mengikuti program

pengampunan pajak di tahun 2016. Atas Surat

Ketetapan Pajak yang diterima oleh Perusahaan dan

entitas anak telah dilunasi dan dicatat pada akun beban

lain-lain pada laporan laba rugi dan penghasilan

komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang

berakhir 31 Desember 2016.

The Company and subsidiaries follow the tax amnesty

program in 2016. Surat Ketetapan Pajak received by the

Company and subsidiaries have been repaid and recorded

under other expense accounts in the consolidated

statement of profit or loss and other comprehensive

income for the year ended December 31, 2016.

e. Lain – lain e. Other

Pada tanggal 31 Maret 2020, Pemerintah menerbitkan

Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang

Republik Indonesia No. 01 Tahun 2020 yang

menetapkan, antara lain penurunan tarif pajak

penghasilan wajib pajak badan dalam negeri dan bentuk

usaha tetap dari semula 25% menjadi 22% untuk tahun

pajak 2020 dan 2021 dan 20% mulai dari tahun pajak

2022 dan seterusnya, serta pengurangan lebih lanjut

tarif pajak sebesar 3% untuk wajib pajak dalam negeri

yang memenuhi persyaratan tertentu.

On March 31, 2020, the Government issued Government

Regulation in lieu of the Republic of Indonesia Law No. 01

Year 2020 which stipulates, among other things, a

reduction in the tax rate of domestic corporate taxpayers

and permanent establishment from 25% to 22% for the

2020 tax year and 2021 and 20% starting from the tax year

2022 onwards, and further reduction of the tax rate by 3%

for domestic taxpayers who meet certain requirements.






52


e. Lain – lain (lanjutan) e. Other (continued)

Entitas Anak telah menerima Surat Pengurangan

Sanksi Administrasi atas SKP Masa Pajak 2016,

dengan rincian sebagai berikut:

The Subsidiary has received a Reduction in Administrative

Sanctions on SKP 2016 as follows:

No. Nomor Surat/ Letter Number Tanggal/ Date Nilai/ Amount

1. KEP-00075/NKEB/WPJ.08/2020 15/01/2020 9.721.644

2. KEP-00076/NKEB/WPJ.08/2020 15/01/2020 9.721.644

3. KEP-00077/NKEB/WPJ.08/2020 15/01/2020 9.721.644

4. KEP-00078/NKEB/WPJ.08/2020 15/01/2020 9.721.644

5. KEP-00079/NKEB/WPJ.08/2020 15/01/2020 9.721.644

6. KEP-00080/NKEB/WPJ.08/2020 15/01/2020 9.721.644

7. KEP-00112/NKEB/WPJ.08/2020 17/01/2020 43.106.910

8. KEP-00113/NKEB/WPJ.08/2020 17/01/2020 48.608.220

9. KEP-00114/NKEB/WPJ.08/2020 17/01/2020 23.331.945

10. KEP-00115/NKEB/WPJ.08/2020 17/01/2020 23.331.945

11. KEP-00117/NKEB/WPJ.08/2020 17/01/2020 23.551.490

12. KEP-00380/NKEB/WPJ.08/2020 11/02/2020 39.293.756

13. KEP-00381/NKEB/WPJ.08/2020 11/02/2020 28.373.838

14. KEP-00382/NKEB/WPJ.08/2020 11/02/2020 1.944.000

15. KEP-00383/NKEB/WPJ.08/2020 11/02/2020 42.787.116

16. KEP-00384/NKEB/WPJ.08/2020 11/02/2020 48.608.220

17. KEP-00425/NKEB/WPJ.08/2020 12/02/2020 3.780.000

18. KEP-00427/NKEB/WPJ.08/2020 12/02/2020 7.020.000

19. KEP-00429/NKEB/WPJ.08/2020 12/02/2020 9.721.644

20. KEP-00431/NKEB/WPJ.08/2020 12/02/2020 9.721.644

21. KEP-00432/NKEB/WPJ.08/2020 12/02/2020 48.608.220

22. KEP-00433/NKEB/WPJ.08/2020 12/02/2020 9.721.644

23. KEP-00527/NKEB/WPJ.08/2020 17/02/2020 19.465

24. KEP-00528/NKEB/WPJ.08/2020 17/02/2020 28.856.187

25. KEP-00529/NKEB/WPJ.08/2020 17/02/2020 39.796.283

26. KEP-00530/NKEB/WPJ.08/2020 17/02/2020 12.822

27. KEP-00531/NKEB/WPJ.08/2020 17/02/2020 45.358

28. KEP-00532/NKEB/WPJ.08/2020 17/02/2020 685.117

29. KEP-00533/NKEB/WPJ.08/2020 17/02/2020 23.119.631

30. KEP-00619/NKEB/WPJ.08/2020 21/02/2020 246.669.780

31. KEP-00620/NKEB/WPJ.08/2020 21/02/2020 9.721.644

32. KEP-00621/NKEB/WPJ.08/2020 21/02/2020 9.721.644

33. KEP-00622/NKEB/WPJ.08/2020 21/02/2020 9.721.644

34. KEP-01006/NKEB/WPJ.08/2020 09/03/2020 19.636

35. KEP-01007/NKEB/WPJ.08/2020 09/03/2020 15.272

36. KEP-01008/NKEB/WPJ.08/2020 09/03/2020 15.272

37. KEP-01009/NKEB/WPJ.08/2020 09/03/2020 9.504

38. KEP-01010/NKEB/WPJ.08/2020 09/03/2020 777.600

39. KEP-01011/NKEB/WPJ.08/2020 09/03/2020 10.652

40. KEP-01012/NKEB/WPJ.08/2020 09/03/2020 218.448

41. KEP-01013/NKEB/WPJ.08/2020 09/03/2020 583.200

42. KEP-01014/NKEB/WPJ.08/2020 09/03/2020 218.448

43. KEP-01015/NKEB/WPJ.08/2020 09/03/2020 96.000






53

18. UANG MUKA PELANGGAN 18. ADVANCE FROM CUSTOMER

Uang muka pelanggan per 31 Desember 2020 dan 2019

sebesar Rp0 dan Rp375.380.433,- merupakan penerimaan

uang muka atas penjualan sepeda listrik.

Advance from customers as of December 31, 2020 and 2019

amounting to Rp0 and Rp375,380,433,- represent the receipt

of advances for the sale of electric bycycles.

19. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA 19. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES

Perusahaan menyelenggarakan program imbalan kerja

berdasarkan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003

mengenai imbalan pasca kerja.

The Company provides employee benefits programs by the

Employment Act No. 13/2003 regarding post employee

benefit.

Perusahaan telah menunjuk aktuaris, yaitu PT Dian Artha Tama

untuk melakukan perhitungan beban imbalan kerja seperti yang

disyaratkan dalam PSAK No. 24 (revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

The Company has appointed actuary, which was

PT Dian Artha Tama to perform calculations for employee

benefits as required by SFAS No. 24 (revised 2013),

"Employee Benefits".

Asumsi – asumsi dasar yang digunakan dalam menentukan

liabilitas imbalan pasca kerja untuk tahun-tahun yang berakhir

pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai

berikut:

The basic assumptions used in determining the liability for

post-retirement benefits for the years ended December 31,

2020 and 2019 as follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Jumlah peserta 166 170 Total participant

Umur pensiun normal (tahun) 55 55 Normal retirement age (year)

Kenaikan gaji (per tahun) 8,0% 8,0% Salary increase (per year)

Tingkat bunga diskonto (per tahun) 7,6% 7,6% Discount rate (per year)

Tingkat kematian Indonesia – III (2011) Mortality rate

Liabilitas imbalan kerja yang disajikan dalam laporan posisi

keuangan adalah sebagai berikut:

Employee benefit liabilities which is presented in the

statements of financial position was as follow:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Kewajiban awal periode 5.051.632.675 4.413.998.771 Liability at beginning of the year

Beban yang diakui di laba rugi 1.210.040.926 1.139.558.479

Net expense recognized

in the income statement

Penghasilan komprehensif lain 791.374.000 (501.924.575) Other comprehensive income

Liabilitas Akhir Periode 7.053.047.601 5.051.632.675 Liability end of the Year






54

19. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA 19. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES

Beban imbalan kerja yang diakui sebagai bagian dari beban

usaha pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif

lain adalah sebagai berikut:

Employee benefit expenses which was presented in as part of

operating expenses in statements of profit or loss and other

comprehensive income was as follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Beban jasa kini 822.995.213 768.782.582 Current service cost

Beban bunga 387.045.713 370.775.897 Interest cost

Jumlah 1.210.040.926 1.139.558.479 Total

Asumsi 54ctuarial yang signifikan untuk penentuan kewajiban

imbalan pasti adalah tingkat diskonto. Analisis sensitivitas di

bawah ini ditentukan berdasarkan masing-masing perubahan

asumsi yang mungkin terjadi pada akhir periode pelaporan,

dengan semua asumsi lain konstan.

Significant actuarial assumptions for the determination of the

defined obligation are discount rate. The sensitivity analysis

below have been determined based on reasonably possible

changes of the respective assumptions occurring at the end

of the reporting period, while holding all other assumptions

constant.

31 Desember/

Desember 31,

2020

31 Desember/

December 31

2019

Tingkat diskonto +1% Discount rate +1%

Nilai kini liabilitas

imbalan kerja 6.395.550.821 4.587.537.869

Present value benefits

obligation



Tingkat diskonto -1% Discount rate -1%

Nilai kini liabilitas

imbalan kerja 7.825.933.874 5.595.967.426

Present value benefits

obligation



Analisis sensitivitas yang disajikan di atas mungkin tidak

mewakili perubahan yang sebenarnya dalam kewajiban

imbalan pasti mengingat bahwa perubahan asumsi terjadinya

tidak terisolasi satu sama lain karena beberapa asumsi tersebut

mungkin berkorelasi.

Significant actuarial assumptions for the determination of the

defined obligation are discount rate and expected salary

increase. The sensitivity analysis below have been

determined based on reasonably possible changes of the

respective assumptions occurring at the end of the reporting

period, while holding all other assumptions constant.

Selanjutnya, dalam menyajikan analisis sensitivitas di atas, nilai

kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan menggunakan

metode projected unit credit pada akhir periode pelaporan, yang

sama dengan yang diterapkan dalam menghitung liabilitas

manfaat pasti yang diakui dalam laporan posisi keuangan.

Furthermore, in presenting the above sensitivity analysis, the

present value of the defined benefit obligation has been

calculated using the projected unit credit method at the end of

the reporting period, which is the same as that applied in

calculating the defined benefit obligation liability recognised in

the consolidated statement of financial position.






55

20. MODAL SAHAM 20. CAPITAL STOCK

Berdasarkan Akta Notaris No. 13 tanggal 20 Desember 2019

yang dibuat di hadapan Notaris Rahayu Ningsih, S.H, yang

telah dicatat dan diterima dalam Sistem Administrasi Badan

Hukum dengan Nomor Surat AHU-AH.01.03-0376293 tanggal

20 Desember 2019, struktur permodalan dan susunan

kepemilikan saham Perusahaan per 31 Desember 2020 dan

2019 adalah sebagai berikut:

Based on Notarial Deed No. 13 dated December 20, 2019,

prepared by Notary Rahayu Ningsih, S.H., has been recorded

and received in the Legal Entity Administration System with

Letter Number AHU-AH.01.03-0376293 dated December 20,

2019, capital structure and Company’s shareholders

composition on December 31, 2020 and 2019 are as follows:

31 Desember 2020 dan 2019/ December 31, 2020 and 2019

Pemegang Saham

Jumlah saham ditempatkan dan disetor

penuh/ Total shares

issued and fully paid

Presentase kepemilikan/ Percentage of

ownership Jumlah/ Amount Shareholders

PT Selis Investama Indonesia 1.425.000.000 71,00% 71.250.000.000 PT Selis Investama Indonesia Tn. Tjoa King Hoa 75.000.000 4,00% 3.750.000.000 Mr. Tjoa King Hoa

Masyarakat (di bawah 5%) 500.000.000 25,00% 25.000.000.000 Public (each below 5%)

Jumlah 2.000.000.000 100,00% 100.000.000.000 Total

Penawaran Umum Perdana Initial Public Offering

Perusahaan telah menyelesaikan Penawaran Umum Perdana

atas 500.000.000 saham kepada masyarakat dengan nilai

nominal Rp50 (Rupiah penuh) per saham dan harga penawaran

sebesar Rp115 (Rupiah penuh) per saham, serta mulai efektif

berdasarkan surat keputusan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

No. S-143/D.04/2019 tanggal 27 September 2019. Pencatatan

penawaran umum saham tersebut dilakukan di Bursa Efek

Indonesia pada tanggal 7 Oktober 2019.

The company has completed an Initial Public Offering of

500,000,000 shares to the public with a par value of Rp50 (full

amount Rupiah) per share and an offer price of Rp115 (full

amount Rupiah) per share, and has begun to be effective

based on Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Decree No. S-143 /

D.04 / 2019 dated September 27, 2019. The public offering of

the shares was carried out on the Indonesia Stock Exchange

on October 7, 2019.

Peningkatan modal tersebut berasal dari laba ditahan sebesar

Rp56.000.000.000,- dan setoran tunai sebesar Rp18.000.000.000,- dengan rincian sebagai berikut:

The additional capital arise from retained earnings amounting to Rp56,000,000,000,- And cash deposits amounting to Rp18,000,000,000,- with details are as follow:

- Penyetoran tunai oleh Tn. Tjoa King Hoa sebesar

Rp900.000.000 dan pembagian dividen saham sebesar Rp2.800.000.000.

- Cash deposit from Tn. Tjoa King Hoa amounting to Rp900,000,000 and distribution of share dividend amounting to Rp2,800,000,000.

- Penyetoran tunai oleh PT Selis Investama sebesar Rp17.100.000.000 dan pembagian dividen saham sebesar Rp53.200.000.000.

- Cash deposit from PT Selis Investama amounting to Rp17,100,000,000 and distribution of share dividend amounting to Rp53,200,000,000

Tujuan utama dari peningkatan modal Perseroan adalah untuk

memastikan bahwa Perseroan mempertahankan rasio modal yang sehat dalam rangka mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham.

The primary objective of increasing the Company's capital is to ensure that it maintains healthy capital ratio in order to support its business and maximize shareholder value.

Perusahaan mengelola permodalan untuk menjaga

kelangsungan usahanya dalam rangka memaksimumkan kekayaan para pemegang saham dan manfaat kepada pihak lain yang berkepentingan terhadap perusahaan dan untuk menjaga struktur optimal permodalan untuk mengurangi biaya permodalan.

The Company manages its equity to safeguard the its ability to regarding as a going concern in order to maximize the return to shareholders and benefits for other stakeholders and to maintain optimal equity structure to reduce the cost of equity.






56

21. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 21. NON-CONTROLLING INTEREST

31 Desember/ December 31, 2020

Entitas Anak/

Subsidiaries

Bagian atas modal saham/

Share in capital stock

Saldo laba/

Share in retained

earning

Komprehensif lainnya/

Other comprehensif

Jumlah/

Total

PT Juara Bike 586.000.000 24.487.325 (2.205.522) 608.281.803


Entitas Anak/

Subsidiaries

Bagian atas

modal saham/

Share in capital

stock

Saldo

laba/(defisit)/

Share in

retained

earning/

(deficit)

Komprehensif

lainnya/

Other

comprehensive

Akuisi tambahan pada

Entitas Anak/ Additional

acquisitions in Subsidiaries

Jumlah/

Total

PT Juara Bike 6.000.000 (7.280.802) 2.074.364 580.000.000 580.793.562

22. PENJUALAN 22. SALES

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Komponen elektronik 275.112.172.421 300.039.408.497 Component electronic

Sepeda listrik 136.685.893.352 159.956.519.046 Electric bike

Jumlah Penjualan 411.798.065.773 459.995.927.543 Total Sales

Rincian penjualan berdasarkan pelanggan adalah sebagai berikut: Detail of sales by customer are as follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Pihak berelasi Related parties



Pihak ketiga 327.955.839.474 399.321.036.485 Third parties

Jumlah 411.798.065.773 459.995.927.543 Total






57

22. PENJUALAN (lanjutan) 22. SALES (continued)

Untuk rincian penjualan yang melebihi 10% adalah sebagai berikut: Sales over than 10% of total net sales are as follows:

31 Desember

December 31,

2020

31 Desember /

December 31,

2019

Saldo/

Amount (%)

Saldo/

Amount

(%)

Pihak berelasi/ Related parties:

PT Juara Indonesia 81.217.318.490 19,72% 60.674.891.058 13,19%

Jumlah pihak berelasi/ Total related parties 81.217.318.490 19,72% 60.674.891.058 13,19%

Pihak ketiga/ Third parties:

PT Kobin Bekasi Barat 59.731.676.931 14,50% - -

PT Ganda Jaya Abadi 49.333.300.000 11,98% - -

Jumlah pihak ketiga/ Total third parties 109.064.976.931 26,48% - -

Jumlah rincian penjualan/ Total details of the sales 190.282.295.421 46,20% - -

23. HARGA POKOK PENJUALAN 23. COST OF GOODS SOLD

31 Desember/

December 31, 2020


2019

Bahan baku yang digunakan 318.522.095.845 340.628.896.801 Raw material used Tenaga kerja langsung 11.674.458.224 14.556.654.553 Direct labor Biaya overhead 19.036.239.402 13.807.162.733 Factory overhead Penyusutan 3.848.612.176 3.616.158.577 Depreciation

Total biaya pengerjaan 353.081.405.647 372.608.872.664 Total manufacturing cost Persediaan dalam proses Work in process inventory Persediaan awal tahun 5.765.442.060 3.599.125.110 At the beginning of year Persediaan akhir tahun (8.424.165.436) (5.765.442.060) At the end of year (2.658.723.376) (2.166.316.950) Persediaan barang jadi Finished goods inventory Persediaan awal tahun 73.302.922.494 86.325.921.688 At the beginning of year Persediaan akhir tahun (82.706.059.210) (73.302.922.494) At the end of year (9.403.136.716) 13.022.999.194 Jumlah Beban Pokok Penjualan 341.019.545.555 383.465.554.908 Total Cost of Goods Sold

24. BEBAN PENJUALAN 24. SALES EXPENSES

31 Desember/

December 31, 2020


2019

Promosi 2.236.655.505 778.096.021 Promotion Iklan dan brosur 1.127.861.401 972.503.923 Advertising and brochures Gerai penjualan 985.682.840 789.998.631 Marketing office Pameran dan launching 858.799.950 2.777.900.757 Exhibition and launching Jumlah Beban Penjualan 5.208.999.696 5.318.499.332 Total Sales Expense






58

25. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 25. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

Rincian saldo beban umum dan administrasi adalah sebagai

berikut:

Details of the balance of general and administrative expenses are

as follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Gaji dan tunjangan 7.053.241.554 5.796.897.199 Salaries and allowances

Manfaat karyawan 1.210.040.926 1.139.558.479 Employee benefit

Pemeliharaan 997.097.891 1.016.285.957 Maintenance

Perizinan 919.565.751 555.581.798 Lisence

Perjalanan dinas 867.312.819 701.192.199 Official travel

Listrik, air, dan gas 862.799.195 530.586.534 Electricity, water, and gas

Penyusutan 759.122.955 666.616.821 Depreciation

Jasa profesional 725.628.205 591.896.300 Professional fee

Sewa 570.435.826 391.170.383 Office rent

Telekomunikasi 286.069.325 140.208.310 Telecomunication

Representasi 246.252.534 331.229.834 Representation

Peralatan kantor 221.398.244 150.553.537 Office equipment

Asuransi 202.121.440 172.081.589 Insurance

Lain-lain 23.552.387 643.232.276 Other

Jumlah Beban Umum dan

Administrasi 14.944.639.052 12.827.091.216 Total General and

Administrative Expenses

26. PENDAPATAN (BEBAN) KEUANGAN 26. FINANCIAL INCOME (EXPENSES)

Rincian saldo pendapatan (beban) keuangan adalah sebagai

berikut:

Details of the balance of financial income (expenses) are as

follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Pendapatan Keuangan Financial Income

Pendapatan bunga jasa giro 13.509.221 152.910.338 Interest Income of current account

Jumlah Pendapatan Keuangan 13.509.221 152.910.338 Total Financial Income

Beban Keuangan Financial Expenses

Bunga (14.530.796.379) (16.899.217.430) Interest

Administrasi bank dan provisi (556.544.101) (561.051.614) Bank administration and provision

Jumlah Beban Keuangan (15.087.340.480) (17.460.269.044) Total Financial Expenses

Pendapatan (Beban) Keuangan,

bersih (15.073.831.259) (17.307.358.706) Financial Income (Expenses),

net






59

27. PENDAPATAN (BEBAN) LAINNYA 27. OTHERS INCOME (EXPENSES)

Rincian pendapatan (beban) lainnya terdiri dari: Details of others income (expenses) are as follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Selisih kurs (1.056.134.913) 148.741.943 Foreign exchange

Cadangan kerugian penurunan nilai

piutang usaha (2.593.826.900) (394.760.875)

Allocation of the allowance for

doubtful account

Rugi penjualan aset (11.884.469) - Loss on sales of assets

Lainnya 811.058.955 (357.388.741) Others

Jumlah Lain-lain Bersih (2.850.787.327) (603.407.673) Total Net Others

28. LABA BERSIH PER SAHAM 28. EARNING PER SHARE

Perhitungan (rugi) laba per saham dasar adalah sebagai berikut: Calculation of basic (loss)/gain per share is as follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Nilai nominal 50 50 Nominal value

Rata-rata tertimbang dari jumlah

saham untuk perhitungan laba

bersih per saham dasar 2.000.000.000 1.104.112.329

Weighted Average numbers

to shares to compute basic

earning per shares

Laba bersih 26.465.223.823 29.452.316.595 Net profit

Laba per saham dasar 13,23 26,68 Basic earning per share

Perusahaan tidak memiliki efek yang bersifat dilutive pada 31 Desember 2020 dan 2019.

The Company does not have any dilutive ordinary shares as of December 31, 2020 and 2019.

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih

yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada periode

yang bersangkutan.

Earning per share - basic is computed by dividing net income

attributable to owners of the parent company over the weighted average number of shares outstanding during the

period.

29. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN BERELASI 29. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH

RELATED PARTIES

Sifat hubungan dan transaksi Nature of relationships and transactions

Sifat hubungan dengan pihak berelasi adalah hubungan berada

di bawah pengendalian bersama melalui sebagian kepemilikan

yang sama dan/atau memiliki sebagian direksi dan/atau

komisaris yang sama dengan Perseroan.

The nature of related party relationships is mainly due to being

under common control, i.e. having the same ownership and/or

directors and/or commissioners with the Company.

Tidak terdapat transaksi dengan pihak berelasi baik yang

langsung atau tidak langsung berhubungan dengan kegiatan

usaha utama Perseroan, yang didefinisikan sebagai transaksi benturan kepentingan.

There were no transactions with related parties either directly

or indirectly related to the main business activities of the

Company, which is defined as a conflict of interest transaction.






60

29. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN BERELASI (lanjutan) 29. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH

RELATED PARTIES (continued)

Sifat hubungan dan transaksi (lanjutan) Nature of relationships and transactions (continued)

Syarat dan kondisi dengan pihak berelasi kecuali transaksi

piutang lain-lain dengan karyawan, memiliki syarat dan kondisi

yang sama dengan pihak ketiga.

Terms and conditions of transactions with related parties

except for other accounts with employees, having the same

terms and conditions to third parties.

Tabel berikut ini adalah ikhtisar pihak-pihak berelasi yang

bertransaksi dengan Perseroan, termasuk sifat hubungan dan

sifat transaksinya:

The following table is a summary of related parties who have

transactions with the Company, and includes the nature of the

relationship and transaction:

Pihak Berelasi/

Related parties

Sifat dari hubungan/

Nature of relationship

Sifat dari transaksi/

Nature of transaction

PT Juara Indonesia Memiliki kesamaan personil

manajemen kunci/

Have a common key management

personnel

Piutang usaha, Penjualan/

Account Receivables, Sales

PT Selis Investama Indonesia Pemegang saham dan

memiliki kesamaan personil

manajemen kunci/

Shareholders and have a common key

management personnel

Piutang lain-lain/

Other receivable

Tn. Tjoa King Hoa Pemegang saham/ Shareholders Utang lain-lain/

Others payable

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, Perusahaan

mengadakan transaksi signifikan dengan pihak berelasi. Rincian

saldo dengan pihak berelasi adalah sebagai berikut:

On December 31, 2020 and 2019 the Company entered into

significant transactions with related parties The details of

balances with related parties are as follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Aset Assets

Piutang pihak berelasi - 935.613.437 Due from related party

Jumlah Aset 383.601.312.705 345.998.452.997 Total Assets

Persentase Terhadap

Jumlah Aset - 0,27%

Percentage to

Total Assets

Liabilitas Liabilities

Utang pihak berelasi 1.275.141.631 12.084.125.286 Due to related parties

Jumlah Liabilitas 204.941.029.210 191.717.889.732 Total Liability

Persentase terhadap

Jumlah Liabilitas 0,62% 6,30%

Percentage to Total

Liabilities






61

29. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN BERELASI (lanjutan) 29. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH

RELATED PARTIES (continued)

a. Penjualan pihak berelasi a. Sales on related parties

31 Desember/

December 31, 2020

31 Desember/

December 31, 2019



Jumlah Penjualan

Pihak Berelasi 83.842.226.299 60.674.891.058 Total Sales on

Related Parties

Jumlah Penjualan 411.798.065.773 459.995.927.543 Total Sales

Persentase terhadap

Jumlah Penjualan 20,36% 13,19%

Percentage to Total

Sales

b. Piutang pihak berelasi b. Due from related parties

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

PT Selis Investama

Indonesia - 935.613.437

PT Selis Investama

Indonesia

Jumlah piutang

pihak berelasi - 935.613.437 Total to from

related parties

c. Utang pihak berelasi c. Due to related parties

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Tn. Tjoa King Hoa 1.275.141.631 12.084.125.286 Mr. Tjoa King Hoa

Jumlah Utang

Pihak Berelasi 1.275.141.631 12.084.125.286 Total Due to

Related Parties

Utang pihak berelasi ke Tn. Tjoa King Hoa merupakan pinjaman

yang digunakan untuk modal kerja. Pinjaman tersebut

didenominasi dalam Rupiah. Sejak Januari 2020, utang tersebut

tidak dikenakan bunga dan tanpa jadwal pengembalian yang

pasti.

Due to related parties to Mr. Tjoa King Hoa are loans used to

working capital. Dues are denominated in Rupiah. Since

January, 2020, dues are not bound to interest and has no

definite schedule of repayment.

30. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Risiko tingkat bunga Interest rate risk

Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar atau arus

kas kontraktual masa datang dari suatu instrumen keuangan

akan terpengaruh akibat perubahan suku bunga pasar.

Eksposur Perusahaan yang terpengaruh risiko suku bunga

terutama terkait dengan utang bank.

Interest rate risk is the risk that the fair value or contractual

future cash flows of financial instruments will be affected due

to changes in market interest rates. The Company exposures

to interest rate risk related primarily to bank loans.






62

30. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued) Risiko tingkat bunga (lanjutan) Interest rate risk (continued)

Untuk meminimalkan risiko suku bunga. Perusahaan mengelola

beban bunga melalui kombinasi utang dengan suku bunga tetap dan suku bunga variabel dengan mengevaluasi kecenderungan suku bunga pasar. Manajemen juga melakukan penelaahan berbagai suku bunga yang ditawarkan oleh kreditur untuk mendapatkan suku bunga yang menguntungkan sebelum mengambil keputusan untuk melakukan perikatan utang baru.

To minimize interest rate risk. The Company manages interest expenses by a combination of debt with fixed interest rates and variable interest rates with tendency to evaluate market interest rates. Management also conducts assessments of interest rates offered by banks to obtain the most favorable interest rate before taking any decision to enter new loan agreement.

Pada tanggal 31 Desember 2020, berdasarkan simulasi yang

rasional, jika tingkat suku bunga utang bank lebih tinggi/ lebih rendah 1% (2019: lebih tinggi/ lebih rendah sebesar 1%), dengan seluruh variabel-variabel lain tidak berubah, maka laba sebelum pajak penghasilan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 akan lebih rendah/ lebih tinggi sebesar Rp1.201.665.007 (2019: lebih rendah/ lebih tinggi sebesar Rp545.375.233; terutama sebagai akibat dari beban bunga utang bank dengan tingkat bunga mengambang yang lebih tinggi/lebih rendah.

On Desember 30, 2020, based on a sensible simulation, had interest rates of bank loans been 1% higher/ lower (2019: 1% higher/lower), with all other variables held constant, profit before income tax for the year ended December 31, 2020 would have been Rp1,201,665,007 lower/higher (2019: Rp545,375,233 lower/ higher, mainly as a result of higher/lower interest charges on floating rate bank loans.

Risiko kredit Credit risk Risiko kredit adalah risiko bahwa Perusahaan akan mengalami

kerugian yang timbul dari pelanggan atau pihak lawan akibat gagal memenuhi liabilitas kontraktualnya. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko kredit yang terkonsentrasi secara signifikan. Perusahaan mengendalikan risiko kredit dengan cara melakukan hubungan usaha dengan pihak lain yang memiliki kredibilitas, menetapkan kebijakan verifikasi dan otorisasi kredit, serta memantau kolektibilitas piutang secara berkala untuk mengurangi jumlah piutang tak tertagih.

Credit risk is the risk that the Company will incur a loss arising from the customers or counterparties due to failure to meet contractual liabilities. Management believes that there are no significant concentrations of credit risk. The Company controls the credit risk by doing business relationships with other parties who are credible, setting verification and authorization policies of credit, and monitoring collectibility of receivables on a regular basis to reduce the amount of bad debts.

Kualitas kredit dari aset keuangan baik yang belum jatuh tempo

atau tidak mengalami penurunan nilai dan jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai dapat dinilai dengan mengacu pada peringkat kredit eksternal (jika tersedia) atau mengacu pada informasi historis mengenai tingkat gagal bayar debitur.

The credit quality of financial assets that are neither past due nor impaired and past due but not impaired can be assessed by reference to external credit ratings (if available) or to historical information about counterparty default rates.

Risiko nilai tukar Foreign exchange risk Risiko nilai tukar adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas

kontraktual masa datang dari suatu instrumen keuangan akan terpengaruh akibat perubahan nilai tukar. Eksposur Perusahaan yang terpengaruh risiko suku bunga terutama terkait dengan pinjaman bank dan Lembaga keuangan lainnya.

Foreign exchange is the risk that the fair value or future contractual cash flows of a financial instrument will be affected due to changes in exchange rates. The Company exposures to foreign exchange risk relates primarily with bank loans and other financial institutions.

Untuk mengelola risiko nilai tukar mata uang asing Perusahaan

melakukan konversi utang mata uang asing ke Rupiah. To manage the risk of foreign currency exchange rates

Company converted its debt to the amount of foreign currency to Rupiah.






63

30. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko nilai tukar (lanjutan) Foreign exchange risk (continued)

Perusahaan memiliki eksposur dalam mata uang asing yang timbul dari transaksi operasionalnya. Eksposur tersebut timbul karena transaksi yang bersangkutan dilakukan dalam mata uang selain mata uang fungsional unit operasional atau pihak lawan. Eksposur dalam mata uang asing Perusahaan tersebut jumlahnya tidak material.

The Company has transactional currency exposures. The exposure arising from transactions conducted in currencies other than the functional currency of the operating unit or the counter party. The Company’s foreign currency exposures are not material.

Pada tanggal 31 Desember 2020, berdasarkan simulasi yang

rasional, jika nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS melemah/ menguat sebesar 1% (2019: melemah/ menguat sebesar 1%), dengan seluruh variabel-variabel lain tidak berubah, maka laba sebelum pajak penghasilan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 akan lebih rendah/ lebih tinggi sebesar Rp321.984.255 (2019: lebih rendah/ lebih tinggi sebesar Rp405.761.804; terutama sebagai akibat dari kerugian/ keuntungan selisih kurs atas pembelian dalam Dolar AS.

On December 31, 2020, based on a sensible simulation, had the exchange rate of Rupiah against the US Dollar depreciated/ appreciated by 1% (2019: depreciated/ appreciated by 1%), with all other variables held constant, profit before income tax for the year ended December 31, 2020 would have been Rp321,984,255 lower/ higher (2019: Rp405.761.804 lower/ higher, mainly as a result of foreign exchange losses/ gains on the translation of purchases denominated in US Dollar.

Risiko likuiditas Liquidity risk Risiko likuiditas adalah risiko kerugian yang timbul karena Grup

tidak memiliki arus kas yang cukup untuk memenuhi liabilitasnya.

Liquidity risk is the risk arising when the cash flow position of the Group is not enough to cover the liabilities which become due.

Dalam pengelolaan risiko likuiditas, manajemen memantau dan

menjaga jumlah kas dan setara kas yang dianggap memadai untuk membiayai operasional Grup dan untuk mengatasi dampak fluktuasi arus kas. Manajemen juga melakukan evaluasi berkala atas proyeksi arus kas dan arus kas aktual, termasuk jadwal jatuh tempo utang dan terus-menerus melakukan penelaahan pasar keuangan untuk mendapatkan sumber pendanaan yang optimal.

In the management of liquidity risk, management monitors and maintains a level of cash and cash equivalents deemed adequate to finance the Group operations and to mitigate the effects of fluctuation in cash flows. Management also regularly evaluates the projected and actual cash flows, and continuously assesses conditions in the financial markets for opportunities to obtain optimal funding sources.

Tabel di bawah ini menunjukan analisis jatuh tempo liabilitas

keuangan Grup dalam rentang waktu yang menunjukan jatuh

tempo kontraktual untuk semua liabilitas keuangan dimana

jatuh tempo kontraktual sangat penting untuk pemahaman

terhadap arus kas. Jumlah yang diungkapkan dalam tabel

adalah arus kas kontraktual yang tidak terdiskonto (termasuk

pembayaran pokok dan bunga).

The following table analyze the Group’s financial liabilities into

relevant maturity groupings based on their contractual

maturities for all financial liabilities and for which the

contractual maturities are essential for an understanding of

the timing of the cash flows. The amounts disclosed in the

table are the contractual undiscounted cash flows (including

principal and interest payment).


Jumlah/

Total

Jatuh Tempo

1 Tahun/

Maturity of 1 Year

1 – 5 Tahun/

1 – 5 Years

Diatas

5 Tahun/

Over 5 Years

Utang bank 153.248.664.085 124.936.014.324 28.312.649.761 - Bank loans

Utang usaha 37.402.859.197 37.402.859.197 - - Accounts payable

Utang pembiayaan

konsumen 802.114.441 600.346.884 201.767.557 - Consumer financing

payables

Jumlah 191.453.637.723 162.939.220.405 28.514.417.318 - Total






64


Risiko likuiditas (lanjutan) Liquidity risk (continued)


Jumlah/

Total

Jatuh Tempo

1 Tahun/

Maturity of 1 Year

1 – 5 Tahun/

1 – 5 Years

Diatas

5 Tahun/

Over 5 Years

Utang bank 113.711.240.400 76.349.931.838 37.361.308.562 - Bank loans

Utang usaha 44.499.246.443 44.499.246.443 - - Accounts payable

Utang lain-lain 10.000.000.000 - - - Other payables

Utang pembiayaan

konsumen 1.590.084.348 1.170.396.205 419.688.143 - Consumer financing

Payables

Jumlah 169.800.571.191 122.019.574.486 37.780.996.705 - Total

Manajemen permodalan Capital management

Tujuan Grup dalam mengelola permodalan adalah untuk

mempertahankan kelangsungan usaha Grup guna memberikan

imbal hasil kepada pemegang saham dan manfaat kepada

pemangku kepentingan lainnya serta menjaga struktur modal

yang optimal untuk mengurangi biaya modal.

The Group’s objectives when managing capital are to

safeguard the Group’s ability to continue as a going concern

in order to provide returns for shareholders and benefits for

other stakeholders and to maintain an optimal capital structure

to reduce the cost of capital.

Grup secara aktif dan rutin menelaah dan mengelola struktur

permodalan untuk memastikan struktur modal dan hasil

pengembalian ke pemegang saham yang optimal, dengan

mempertimbangkan kebutuhan modal masa depan dan

efisiensi modal Grup, proyeksi profitabilitas masa sekarang dan

yang akan datang, proyeksi arus kas operasi, proyeksi

pengeluaran barang modal, dan proyeksi peluang investasi

yang strategis. Untuk mempertahankan atau menyesuaikan

struktur modal, Grup dapat menyesuaikan jumlah dividen yang

dibayar kepada pemegang saham, menerbitkan saham baru

atau menjual aset untuk mengurangi utang.

The Group actively and regularly reviews and manages its

capital structure to ensure optimal capital structure and

shareholder returns, taking into consideration the future

capital requirements and capital efficiency of the Group,

prevailing and projected profitability, projected operating cash

flows, projected capital expenditures and projected strategic

investment opportunities. In order to maintain or adjust the

capital structure, the Group may adjust the amount of

dividends paid to shareholders, issue new shares or sell

assets to reduce debt.

Grup memonitor permodalan berdasarkan rasio gearing

konsolidasian dan rasio laba yang disesuaikan terhadap bunga

konsolidasian. Rasio gearing dihitung dengan membagi

pinjaman bersih dengan jumlah modal. Pinjaman bersih

dihitung dari jumlah pinjaman (termasuk pinjaman jangka

pendek dan jangka panjang yang disajikan pada laporan posisi

keuangan konsolidasian) dikurangi kas dan setara kas. Jumlah

modal dihitung dari “ekuitas” seperti yang ada pada laporan

posisi keuangan konsolidasian ditambah pinjaman bersih.

The Group monitors capital on the basis of the Group’s

consolidated gearing ratio and consolidated interest coverage.

The gearing ratio is calculated as net borrowings divided by

total capital. Net borrowings is calculated as total borrowings

(including current and non-current borrowings as shown in the

consolidated statement of financial position) less cash and

cash equivalents. Total capital is calculated as “equity” as

shown in the consolidated statements of financial position plus

net borrowings.






65


Manajemen permodalan (lanjutan) Capital management (continued)

Rasio pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:

The ratios as at 31 December 2020 and 2019 are as follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Jumlah pinjaman 204.941.029.210 191.717.889.732 Total borrowings Dikurang: Less:

Bank 5.330.054.481 4.643.717.149 Bank Pinjaman bersih 199.610.974.729 187.074.172.583 Nett borrowings Jumlah Ekuitas 178.660.283.495 154.280.563.265 Total Equity Jumlah Modal 100.000.000.000 100.000.000.000 Total Capital Rasio Gearing 1,12 1,21 Gearing Ratio

Sejak awal tahun 2020, pandemi COVID-19 telah menyebar

ke berbagai negara, termasuk Indonesia. Di awal bulan Maret 2020, Pemerintah Indonesia secara resmi mengumumkan kasus yang dikonfirmasi terjangkit COVID-19 di Indonesia. Selanjutnya, pandemi ini juga berimbas pada bisnis dan kegiatan perekonomian Grup di beberapa aspek.

Since early 2020, the COVID-19 pandemic has spread across many countries including Indonesia. In early March 2020, the Indonesia Government officially announced the confirmed case of COVID-19 in Indonesia. Subsequently, this pandemic has also affected the business and economic activities of the Group to some extent.

Manajemen telah menilai kemungkinan dampak potensial

COVID-19 terhadap bisnis dan operasional Grup, dan percaya bahwa tidak ada dampak negatif yang signifikan pada tanggal penandatanganan laporan keuangan. Lebih lanjut, durasi dan luasnya dampak dari pandemi COVID-19 bergantung pada perkembangan masa depan yang tidak dapat diprediksi secara akurat saat ini. Grup akan secara berkelanjutan memantau perkembangan pandemi COVID-19 dan mengevaluasi dampaknya

Management has assessed the possible effects of COVID-19 on the Group's business and operation, and believes that there is no significant adverse impact as at the signing date of the financial statements. Further, the duration and extent of the impact from the COVID-19 pandemic depends on future developments that cannot be accurately predicted at this time. The Group will continuously monitor the development of the COVID-19 pandemic and evaluate the impact.

Estimasi nilai wajar Fair value estimation Nilai wajar aset dan liabillitas keuangan di estimasi untuk

keperluan pengakuan dan pengukuran atau untuk keperluan pengungkapan.

The fair value of financial assets and financial liabilities must be estimated for recognition and measurement or for disclosure purposes.

PSAK 68, “Pengukuran nilai wajar” mensyaratkan

pengungkapan atas pengukuran nilai wajar dengan tingkat hirarki nilai wajar sebagai berikut:

SFAS 68, “Fair value measurement” requires disclosure of fair value measurements by level of the following fair value measurement hierarchy:

(a) harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif

untuk aset atau liabilitas yang identik (tingkat 1), (a) quoted prices (unadjusted) in active markets for identical

assets or liabilities (level 1), (b) input selain harga kuotasian yang termasuk dalam

tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya derivasi dari harga) (tingkat 2), dan

(b) inputs other than quoted prices included within level 1 that are observable for the asset or liability, either directly (as prices) or indirectly (derived from prices) (level 2), and






66


Estimasi nilai wajar (lanjutan) Fair value estimation (continued)

(c) input untuk aset atau liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi) (tingkat 3).

(c) inputs for the asset or liability that are not based on observable market data (unobservable inputs) (level 3).

31 Desember/ December 31, 2020 31 Desember/ December 31, 2019

Nilai tercatat/ As reported

Estimasi nilai wajar/ Estimated

fair value Nilai tercatat/

As reported


fair value

Aset Keuangan Financial Assets Bank 5.330.054.481 5.330.054.481 4.643.717.149 4.643.717.149 Bank Piutang usaha 147.846.675.962 144.530.083.937 138.265.640.220 138.265.640.220 Accounts receivable Jumlah Aset

Keuangan 153.176.730.443 149.860.138.418 142.909.357.369 142.909.357.369 Total Financial

Assets 31 Desember/ December 31, 2020 31 Desember/ December 31, 2019

Nilai tercatat/ As reported


fair value Nilai tercatat/

As reported


fair value

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Utang bank 153.248.664.085 153.248.664.085 113.711.240.400 113.711.240.400 Bank loan Utang usaha 37.402.859.197 37.402.859.197 44.499.246.443 44.499.246.443 Accounts payable Utang lain-lain - - 10.000.000.000 10.000.000.000 Other payables Utang pembiayaan

konsumen 802.114.441 802.114.441 1.590.084.348 1.590.084.348 Consumer financing

payables Jumlah Liabilitas

Keuangan 191.453.637.723 191.453.637.723 169.800.571.191 169.800.571.191 Total Financial

Liabilities

Nilai wajar atas sebagian besar aset dan liabilitas keuangan mendekati nilai tercatat karena dampak pendiskontoan yang tidak signifikan.

The fair value of most of the financial assets and liabilities approximates their carrying amount, as the impact of discounting is not significant.

Tidak terdapat pengalihan antara tingkat 1 dan 2 selama

periode berjalan. There were no transfers between levels 1 and 2 during the

period.

Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar aktif ditentukan berdasarkan kuotasi nilai pasar pada tanggal pelaporan.

The fair value of financial instruments traded in active markets is based on quoted market prices at the reporting date.

Kuotasi nilai pasar yang digunakan Perusahaan untuk aset

keuangan adalah harga penawaran (bid price), sedangkan untuk liabilitas keuangan menggunakan harga jual (ask price). Instrumen keuangan ini termasuk dalam tingkat 1.

The quoted market price used for financial assets held by the Company is the current bid price, while financial liabilities use ask price. These instruments are included in level 1.

Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di

pasar aktif ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian tertentu. Teknik tersebut menggunakan data pasar yang dapat diobservasi sepanjang tersedia dan seminimal mungkin mengacu pada estimasi. Apabila seluruh input signifikan atas nilai wajar dapat diobservasi, instrumen keuangan ini termasuk dalam tingkat 2.

The fair value of financial instruments that are not traded in an active market is determined using valuation techniques. These valuation techniques maximise the use of observable market data where it is available and rely as little as possible on estimates. If all significant inputs required to fair value an instrument are observable, the instrument is included in level 2.






67


Estimasi nilai wajar (lanjutan) Fair value estimation (continued)

Jika satu atau lebih input yang signifikan tidak berdasarkan data

pasar yang dapat diobservasi, maka instrumen tersebut masuk ke dalam tingkat 3.

If one or more of the significant inputs is not based on observable market data, the instrument is included in level 3.

Teknik penilaian tertentu digunakan untuk menentukan nilai

instrumen keuangan mencakup: Specific valuation techniques used to value financial

instruments include: - penggunaan harga yang diperoleh dari bursa atau

pedagang efek untuk instrumen sejenis; dan - the use of quoted market prices or dealer quotes for

similar instruments; and - teknik lain, seperti analisis arus kas diskontoan, digunakan

untuk menentukan nilai wajar instrumen keuangan lainnya. - other techniques, such as discounted cash flows

analysis, are used to determine fair value for the remaining financial instruments.

31. TRANSAKSI NON KAS 31. NON CASH TRANSACTION

a. Informasi pendukung laporan arus kas sehubungan dengan aktivitas yang tidak mempengaruhi arus kas adalah sebagai berikut:

a. Supplementary information to the statement of cash flows relating to non-cash activities follows:

31 Desember/

December 31,

2020

31 Desember/

December 31,

2019

Penambahan aset tetap melalui

utang pembiayaan konsumen 682.198.748 808.345.322

Additional of fixed asset through

consumer financing payables

Tambahan setoran modal melalui

kapitalisasi saldo laba - 56.000.000.000

Additional paid in capital

through capitalized retained

earning

b. Rekonsiliasi liabilitas yang timbul dari aktivitas pendanaan yaitu dari arus kas maupun transaksi non kas dengan rincian sebagai berikut:

b. Reconciliation of liability arising from financing activities are cash and non-cash transactions, with the following details are as follows:

1 Januari/

January 1, 2020

Arus kas/

Cash flows Lainnya/ Other

31 Desember/

December 31, 2020

Utang bank 113.711.240.400 39.537.423.685 - 153.248.664.085 Bank loan

Utang pembiayaan

Konsumen 1.590.084.348 (1.470.168.655) 682.198.748 802.114.441

Consumer lease

payable

Utang pihak

Berelasi 12.084.125.286 (10.808.983.655) - 1.275.141.631

Due to related

parties

Piutang pihak

Berelasi (935.613.437) 935.613.437 - -

Due from related

parties

Utang lain-lain 10.000.000.000 (10.000.000.000) - - Other payable

Jumlah liabilitas

dari aktivitas

pendanaan 136.449.836.597 18.193.884.812 682.198.748 155.325.920.157 Total liabilities from

financing activities






68

31. TRANSAKSI NON KAS (lanjutan) 31. NON CASH TRANSACTION (continued)

1 Januari/

January 1, 2019

Arus kas/

Cash flows Lainnya/ Other

31 Desember/

December 31, 2019

Utang bank 127.350.014.212 (13.638.773.812) - 113.711.240.400 Bank loan

Utang pembiayaan

Konsumen 2.346.582.359 (1.564.843.333) 808.345.322 1.590.084.348

Consumer lease

payable

Utang pihak berelasi 15.710.820.359 (3.626.695.074) - 12.084.125.285

Due to related

parties

Piutang pihak

Berelasi (552.500.000) (383.113.437) - (935.613.437)

Due from related

parties

Utang lain-lain - 10.000.000.000 - 10.000.000.000

Jumlah liabilitas

dari aktivitas

pendanaan 144.854.916.930 (9.213.425.656) 808.345.322 136.449.836.596 Total liabilities from

financing activities

32. SEGMEN OPERASI 32. SEGMENT OPERATION

Grup memiliki kegiatan usaha sebagai penjual komponen

elektronik dan kendaraan listrik.

The Group has business activities as a seller of electronic

components and electric vehicles.

Perusahaan melaporkan segmen-segmen berdasarkan PSAK

No.5 (revisi 2015) berdasarkan segmen usaha sebagai berikut:

The Company reported its segments based on SFAS No.5

(revised 2015) based on their businesses as follows:


Komponen Elektronik Sepeda Listrik Jumlah

Penjualan 275.102.626.966 136.695.438.807 411.798.065.773 Revenues

Harga pokok penjualan (237.406.014.702) (103.613.530.853) (341.019.545.555) Cost of revenue

Laba bruto 37.696.612.264 33.081.907.954 70.778.520.218 Gross profit

Beban usaha (6.898.371.257) (13.255.267.491) (20.153.638.748) Operating expenses

Pendapatan/(beban)

lain-lain (2.307.541.646) (543.245.681) (2.850.787.327)

Others income

(expense)

Beban keuangan (39.712.723) (15.034.118.536) (15.073.831.259) Financial expense

Laba sebelum pajak 28.450.986.638 4.249.276.246 32.700.262.884 Income before tax

Pajak penghasilan (5.130.807.425) (1.072.463.509) (6.203.270.934) Income tax

Laba Bersih 23.320.179.213 3.176.812.737 26.496.991.950 Net Income

Jumlah aset segmen 217.513.392.217 243.899.321.832 461.412.714.049 Total segment assets

Jumlah liabilitas segmen (38.945.953.179) (183.071.141.445) (222.017.094.624) Total segment liabilities

Eliminasi 60.735.335.930 Elimination






69

32. SEGMEN OPERASI (lanjutan) 32. SEGMENT OPERATION (continued)


Komponen Elektronik Sepeda Listrik Jumlah

Penjualan 300.039.408.497 159.956.519.046 459.995.927.543 Revenues

Harga pokok penjualan (262.033.436.732) (121.432.118.176) (383.465.554.908) Cost of revenue

Laba bruto 38.005.971.765 38.524.400.870 76.530.372.635 Gross profit

Beban usaha (5.136.185.468) (13.009.405.080) (18.145.590.548) Operating expenses

Pendapatan/(beban)

lain-lain (444.888.750) (158.518.923) (603.407.673)

Others income

(expense)

Beban keuangan (375.711.979) (16.931.646.727) (17.307.358.706) Financial expense

Laba sebelum pajak 32.049.185.568 8.424.830.140 40.474.015.708 Income before tax

Pajak penghasilan (8.789.487.383) (2.169.660.029) (10.959.147.412) Income tax

Laba Bersih 23.259.698.185 6.255.170.111 29.514.868.296 Net Income

Jumlah aset segmen 208.061.413.410 210.122.355.449 418.183.768.859 Total segment assets

Jumlah liabilitas segmen (41.682.704.219) (152.042.999.234) (193.725.703.453) Total segment liabilities

Eliminasi 70.177.502.140 Elimination

33. PERIKATAN DAN PERJANJIAN 33. COMMITMENTS AND AGREEMENT

Perjanjian jual beli gas pelanggan komersial dan industri antara

Entitas Anak dengan PT Perusahaan Gas Negara berdasarkan

perjanjian Nomor PGN: 172900.PK/HK.02/-RD1TGR/2018

tertanggal 1 Maret 2018. Perjanjian berlaku efektif sejak tanggal

1 April 2018 sampai dengan 31 Maret 2023.

Agreement on sale of commercial and industrial gas

customers between Subsidiary and PT Perusahaan Gas

Negara based on the agreement PGN Number:

172900.PK/HK.02/-RD1TGR/2018 dated March 1 2018. The

agreement is effective from April 1, 2018 to March 31 2023.

34. PERISTIWA SETELAH TANGGAL NERACA 34. SUBSEQUENT EVENT

Anggaran Dasar Perusahaan mengalami perubahan

berdasarkan Akta Notaris Satria Amiputra A., S.E., Ak., S.H.,

M.Ak., M.H., M.Kn. No. 19 tanggal 4 Maret 2021. Perubahan

tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan

Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat

Keputusannya No. AHU-0020706.AH.01.02.TAHUN 2021

tanggal 5 April 2021. Perubahan Anggaran Dasar antara lain

menyetujui perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan.

Sehubungan dengan hal tersebut, maka untuk selanjutnya

maksud dan tujuan serta kegiatan usaha Perseroan ialah

berusaha dalam bidang industri pengolahan, perdagangan besar

dan eceran, reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor.

The Company’s Articles of Association has amended based

on Notarial Deed Satria Amiputra A., S.E., Ak., S.H., M.Ak.,

M.H., M.Kn. No. 19 dated March 4, 2021 The amendments

were approved by the Minister of Law and Human Right of

Republic of Indonesia in his decision letter No. AHU-

0020706.AH.01.02.TAHUN 2021 dated April 5, 2021.

Amendments to the Articles of Association include approving

amendments to Article 3 of the Company's Articles of

Association. In connection with this, the purposes and

objectives as well as the Company's business activities are to

engage in the manufacturing, wholesale and retail trade,

repair and maintenance of cars and motorbikes.


Jl. Raya Serang Km. 29Kp. Ilat No. 8, RT 002 RW 003Kel. Gembong, Kec. Balaraja,Tangerang, BantenTelephone : (021) 4509 888Fax : (021) 4520 716Email : [email protected] | www.selis.co.id

Inovasi Teknologi bagi Pembangunan Berkelanjutan

Documents

Transcript of Inovasi Teknologi bagi Pembangunan Berkelanjutan