Implementasi plant maintenance bosowa taxi

PLANT MAINTENANCEIMPLEMENTATION

Ditulis oleh : Ferry Agustaf Corua – System Development & Control Group Automotive Bosowa Corporation


1. MASTER DATA :

1. 1. MASTER DATA MATERIAL 1. 4. MASTER DATA PEKERJAAN1. 2. MASTER DATA PERSON 1. 5. MASTER DATA PERBAIKAN /SYMPTOM1. 3. MASTER DATA VEHICLE 1. 6. MASTER JAM KERJA PERBAIKAN.

1. 1. Master Data Material:Master data material dapat dibedakan berdasarkan fungsi dan Jenis Material tersebutA. M100 : SPAREPART /Finish goodB. M200 : SERVICE/JASAC. SUB MATERIAL/consumableD. M400 : ASSET

1. 1. A. Material Sparepart (Finish Good)Master Sparepart adalah jenis material berupa parts & Acessories baik dari Body maupun engine Kendaraan.Contoh : Oli, busi, kanvas rem, bohlam lampu, ban, spion, dongkrak, tools dan wajib di sesuaikan dengan tahunpembuatannya serta merek dari masing parts tersebut.

1. 1. B. Material Service/JasaMaster Service/Jasa adalah jenis material berupa jenis perbaikan baik terhadap Parts maupun Acessorieskendaraan. Contoh : Bubut (over hole), service dinamo, service radiator dll.

1. 1. C. Material Sub Material (Consumable)Master Sub Material adalah jenis material berupa jenis barang habis pakai yang tidak dapat diukur pemakainnyaberdasarkan parameter satuan /unit . Contoh : Cat, minyak rem, kawat las, gas acytelin, dempul dll.


1. 1. D. Material AssetMaster Asset adalah jenis material berupa jenis barang yang maintenancenya diatur oleh HR Departemen.Contoh : Genset Kantor sedangkan untuk asset komputerisasi, bangunan dsb tidak dimaintain di PlantMaintenance.

1. 2. Master Data Person:Master data mekanik adalah master data yang mendata posisi dan pic dari mekanik in charge yang ada & dapatdibedakan berdasarkan posisi & fungsinya.A. P1 : SERVICE HEADB. P2 : FINAL CHECKERC. P3 : FOREMAND. P4 : LEADER MEKANIKE. P5 : MEKANIKF. P6 : ELECTRICALG. P7 : BODY REPAIR

1. 2. A. Service HeadService Head adalah person yang mempunya fungsi pengawsan terhadap semua organisasi danoperasional di plant maintenance khususnya di bengkel (engine, electrical & body repair)1. 2. B. Final CheckFinal Checker adalah person yang mempunyai tugas & tanggung jawab terhadap pengecekanawal kendaran sampai dengan kendaraan telah diselesaikan perbaikannya oleh mekanik.Sehingga diketahui kondisi awal kendaraan sebelum perbaikan dan kondisi kendaraansesudah perbaikan dilakukan.


1. 2. C. ForemanForeman adalah person yang mempunyai tugas dan tanggung jawab terhadap pembuatandokumen transaksi perbaikan yang dilakukan baik pada awal keluhan diterima sampai dengan perbaikandi selesaikan.1. 2. D. Leader MekanikLeader Mekanik adalah person yang mempunyai tugas dan tanggung jawab terhadap keseluruhanproses perbaikan secara detail terhadap kendaraan yang masuk di bengkel.

1. 2. E. Mekanik Mekanik adalah person yang mempunyai tugas & tanggung jawab untuk patuh terhadap intruksi dari leader mekanik untuk melakukan perbaikan kendaraan di bengkel.1. 2. F. ElectricalElectrical adalah person yang mempunyai tugas & tanggung jawab terhadap perbaikan detail bidang electric kendaraan yang masuk dibengkel. 1. 2. G. Body RepairBody Repair adalah person yang mempunyai tugas dan tanggung jawab terhadap perbaikan body kendaraan baik pengecatan dan pengelasan kendaraan yang masuk di bengkel.

1. 3. Master Data Vehicle (Kendaraan)Master data kendaraan dapat dibedakan berdasarkan beberapa bagian yakni :

A. Nomor LambungB. Nomor PolisiC. Jenis Kendaraan (Soluna, Limo, New Limo, Wira & Hyundai)D. Expired STNK


1. 4. Master Data PekerjaanMaster data pekerjaan dapat dibedakan berdasarkan beberapa jenis bagian kendaraan yang diperbaiki yakni

A. M1 : EngineB. M2 : ChasisC. M3 : Electric

1. 5. Master Data PerbaikanMaster data perbaikan dapat dibedakan berdasarkan beberapa jenis perbaikan yang dilakukan contoh:

1. Tune Up2. Clutch System3. Electrical

1. 6. Master Data Jam PerbaikanMaster data Jam perbaikan adalah total waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan satu jenis perbaikankendaraan yang masuk di bengkel, contoh :

A. Tune Up = 2 ½ jam B. Clutch System = 3 jamC. Electrical = 2 jam

2. JENIS TRANSAKSI PEKERJAAN

2. 1. CREATE WORK ORDER 2. 2. CREATE ORDER SHEET 2. 3. CREATE PREVENTIVE /SCHEDULING SERVICES2. 4. COMPLETED WORK ORDER2. 5. JURNAL OTOMATIS PEMBEBANAN


2. 1. Create Work OrderTransaksi pembuatan Work Order adalah transaksi untuk menginput data-data kendaraan yang masuk dan akandilakukan service di bengkel dan terdiri atas beberapa transaksi yakni Create Work Order dan Cancel Work Order.

• Create Work Order adalah untuk membuat dokumen permintaan perbaikan kendaraan di bengkel.• Cancel Work Order adalah untuk membuat pembatalan permintaan perbaikan kendaraan di bengkel.

Type Work Order :A. W1 : Work Order MechanicalB. W2 : Work Order Body Repair

2.1. A. Work Order Mechanical adalah Jenis dokumen WO yang digunakan untuk transaksi pekerjaan engine, Chasis (transmisi), clutch system dan electrical bagi kendaraan yang masuk di bengkel.

2.1. B. Work Order Body Repair adalah Jenis dokumen WO yang di gunakan untuk transaksi pekerjaanPengecetan dan pengelasan kendaraan yang masuk di bengkel

2. 2. Create Order SheetTransaksi pembuatan Order Sheet adalah transaksi untuk meminta sparepart & Sub Material (consumable) kewarehouse pada saat perbaikan dilakukan dan terdiri atas beberapa transaksi yakni Create Order Sheet, Cancel Order Sheet & Return Order Sheet

• Create Order Sheet adalah untuk membuat dokumen permintaan sparepart & Sub Material (consumable) diwarehouse.

• Cancel Order Sheet adalah untuk membuat pembatalan permintaan sparepart & Sub Material (consumable) di warehouse.

• Return Order Sheet adalah membuat pengembalian sparepart dari mekanik ke warehouse apabila spareparttidak jadi digunakan atau kelebihan.


Type Order Sheet:A. O1 : Order Sheet MechanicalB. O2 : Order Sheet Body Repair

2. 2. A. Order Sheet Mechanical adalah Jenis dokumen OS yang digunakan untuk transaksi permintaan sparepartdi warehouse untuk pekerjaan engine, transmisi, clutch system dan electrical.

2. 2. B. Order Sheet Body Repair adalah Jenis dokumen OS yang di gunakan untuk transaksi permintaan sub material (consumable) di warehouse untuk pekerjaan Pengecetan dan pengelasan kendaraan yang masukdi bengkel

2. 3. Create Preventive Maintainance (Scheduling Unit)Transaksi pembuatan Preventive Maintainance adalah transaksi untuk membuat scheduling secara automatis di sistem berdasarkan KM masing-masing unit per lambung, sehingga menghindari terjadinya kerusakan yang diakibatkan oleh keterlambatan jadwal service kendaraan.


2. 4. Completed Work OrderTransaksi Completed Work Order adalah transaksi untuk melakukan closing terhadap work Order yang telah diselesaikan secara keseluruhan. Sebelum di lakukan completed WO maka status work order dalam posisi on processdan setelah dilakukan completed maka statusnya berubah menjadi completed.Informasi atau laporan yang ada dalam completed WO antara lain adalah :

Data-data Driver Data-data Person Data-data Kendaraan Data unit masuk dan keluar Data KM terakhir & suggest KM kembali Data pemakaian sparepart. Data pemakaian sub material Data lamanya pekerjaan Data Keluar masuk Unit

2. 5. Posting Jurnal Otomatis (Pembebanan) Transaksi Posting Otomatis (pembebanan) adalah transaksi untuk melakukan posting terhadap work Order yang telah di selesaikan secara keseluruhan beserta pemakaian sparepart yang digunakan. Sebelum di lakukan posting maka status pembebanan biaya bengkel belum ada dan status work order dalam posisi unpost dan setelahdilakukan posting oleh Finance/Accounting maka statusnya berubah menjadi post dan Jurnal pemakaian sparepartatau Sub Material terbentuk.

• Informasi atau laporan yang ada dalam completed WO antara lain adalah : Data-data Kendaraan per unit yang terposting ke Finance Tanggal Posting Work Order Besar biaya pembebanan (disesuakan dengan cost sparepart dari warehouse system)


Foreman terimaorderan dari final

cheker

BP1. Create Work Order Mechanical

Foreman membuatWork Order berdasarkan

notifikasi dari Final Checker

Foreman print WO dan serahkan ke

Final Cheker

Final Checker menunjuk Leader Mekanik sesuai

dengan schedule mekanik untuk

mengerjakan WO tersebut

wo

wo

Leader Mekanikeksekusi Start

pekerjaan sesuaidengan WO

Foreman

Need SparePart ?

Leader Mekanikmelakukan eksekusi

pekerjaan sampaiselesai

No

Leader Mekanikmembuat Order

Sheet (OS) & konfirmasi dengan

Final Checker

M U L A I

Yes

Leader MK print OS dan serahkan ke

WarehouseOS

Jika ok WHS membuat Bukti

Keluar Barang (GI)& di approved oleh

Leader MK GI

OS diterima WHS dan sparepart dicek

oleh Leader MK

Leader MK terimaparts & dilakukan

penginstallankembali & jika

selesai Confirm keFinal Checker

Final Checker melakukan test

drive Jika ok makaLeader MK Finished

WO di sistemmekanik & confirm

ke Foreman

Foreman terimaWO Finished &

melakukanCompleted WO & melakukan filing

dokumen WO

S E L E S A I


Ada kelebihan/tidakjadi pakai sparepart

Di bengkel

BP2. Cancel Sparepart Order Sheet

Leader MK Lapor keFinal Checker adacancel sparepart

Final Chekermemilih item di OS, sparepart yg akan dicancel & melakukansaving dokumen OS kembali di system

WHS menerimaParts & dok.Cancel

sparepart & melakukan

pengecekan

SparePart /OS

ok ?

Confirmasi ke Final Checker sparepart

/OS salah dandicheck di mekanik

kembali

No

WHS input Good Receipt (GR)

merefer No. Dok. OS dari Final

Checker & stock bertambah

M U L A I

Yes

Print Bukti TerimaBarang (GR) & approved Final

Checker GR


drive Jika ok makaFinished WO di

sistem mekanik & confirm ke Foreman



dokumen WO

S E L E S A IPrint OS

Cancellation & diapproved oleh

Final Checker lalumembawa parts & dokumen tersebut

ke WHSCLC. OS


Foreman terimaorderan dari final

cheker

BP3. Create Work Order Body Repair

Foreman membuatWork Order berdasarkan

notifikasi dari Final Checker

Foreman print WO dan serahkan ke

Final Cheker

Final Checker menunjuk PIC Body

Repair untukmengerjakan WO

tersebut

wo

wo

PIC Body Repair melakukan eksekusi

Start pekerjaansesuai dengan WO

Foreman

Need SubMaterial ?

PIC Body Repair melakukan eksekusi

pekerjaan sampaiselesai

No

PIC Body Repairmembuat

Order Sheet (OS) & konfirmasi dengan

Final Checker

M U L A I

Yes

PIC Body Repair print OS danserahkan keWarehouse OS

Jika ok WHS membuat Bukti

Keluar Barang (GI)& di approved oleh

PIC BD.RPR GI

OS diterima WHS dan Sub Material

dicek oleh PIC Body. Repair

BD. RPR terimaSubMt & dilakukanperbaikan kembali

& jika selesaiConfirm ke Final

Checker


drive Jika ok makaPIC BD.RPR Finished WO di sistem nya & confirm ke Foreman



dokumen WO

S E L E S A I


Ada kelebihan/tidakjadi pakai SubMtr

Di Body Repair

BP4. Cancel Sub Material Order Sheet

BD.RPR Lapor keFinal Checker ada

cancel SubMtr

Final Chekermemilih item di OS, sparepart yg akan dicancel & melakukansaving dokumen OS kembali di system

WHS menerimabarang SubMtr &

dok.Cancel SubMtr & melakukan

pengecekan

SparePart /OS

ok ?

Confirmasi ke Final Checker SubMtr/OS salah dan dicheck di

BD.RPR kembali

No

WHS input Good Receipt (GR)

merefer No. Dok. OS dari Final

Checker & stock bertambah

M U L A I

Yes

Print Bukti TerimaBarang (GR) & approved Final

Checker GR

Final Checker melakukan

Pengecekan & Jikaok maka PIC

BD.RPR Finished WO di sistem &

confirm ke Foreman



dokumen WO

S E L E S A IPrint OS

Cancellation & diapproved oleh

Final Checker lalumembawa SubMtr

& dokumentersebut ke WHS

CLC. OS


Adanya List disistem FI Closing Work Order dari

Foreman

BP5. Posting Jurnal Otomatis ke FI

PIC Finance mendapat

konfirmasi closing WO dari Foreman dan mengeceknya

di sistem

Terbentuklah jurnalpembebanan biayasparepart terhadap

unit kendaraan sesuaidengan nomor

lambungnya

M U L A I

S E L E S A I

PIC Finance melakukan Posting

WO ke JurnalOtomatis

pemakaiansparepart/

konsumable


Literatur : SAP Plant Maintenance Over View – Perdana Consulting, Juli 2003 SOP BUC : SOP-Maintenance – BISPRO, Maret 2008

Implementasi plant maintenance bosowa taxi

Business

Transcript of Implementasi plant maintenance bosowa taxi