ii - berkas.annualreport.idberkas.annualreport.id/assets/ANREPMANDIRISEKURITAS2016-1510… · to...
Transcript of ii - berkas.annualreport.idberkas.annualreport.id/assets/ANREPMANDIRISEKURITAS2016-1510… · to...
• Integrity Identical mindset, speech, and action based on the
right principles set in the code of conduct and existing
regulations.
• Professionalism Sincere motivation to work and capability to direct all
potential and skills toward the fulfillment of the company’s
objectives.
• Teamwork Strong cooperation formed by mutual trust and support
based on equality while still appreciating differences of
respective roles.
• Excellence Continuously refining every kind of aspect in order to
achieve the best result.
• Client-focus Continuously setting the client as a main partner in
mutual benefits relationship that enabled continuous
growth together.
i
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
ii
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Indonesia, dengan keindahan alam yang terbentang dari Sabang hingga Merauke. Keindahan alam tersebut harusnya mampu di berdayakan untuk kesejahteraan masyarakat. Kesejahteraan masyarakat merupakan kunci untuk mewujudkan Indonesia yang kuat. Konsep Design Annual Report Mandiri Sekuritas tahun 2016 mengangkat Kindahan Alam Indonesia yang menjadi daya tarik hingga ke mancanegara. Dengan keindahan alam Indonesia, Mandiri Sekuritas bersama mewujudkan Indonesia yang lebih kuat.
Indonesia, an overlay of beautiful landscape from Sabang to Merauke. This beautiful scenery shall be optimized
to bring welfare to the society regarding the welfare as key to build a strong Country. Mandiri Sekuritas 2016
Annual Report Design Concept adapts natural beauty of Indonesian landscape as international-level tourism
attraction. Together with Indonesian beautiful landscape, Mandiri Sekuritas contributes to build stronger
Indonesia.
1
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Mandiri SekuritaS teruS Mencatatkan berbagai keMajuan dalaM perjalanannya bertranSforMaSi dan Menjadi peruSahaan yang berkontribuSi bagi perkeMbangan perekonoMian indoneSia. berbagai dinaMika dan tantangan yang terjadi Sepanjang tahun 2016 telah MeMacu Mandiri SekuritaS untuk teruS MeMicu inovaSi dan kreativitaS.
Mandiri SekuritaS Secara berkelanjutan telah bergerak Menuju peMiMpin pada induStri SekuritaS Melalui teroboSan dan pengeMbangan yang inovatif. Sepanjang tahun 2016, inovaSi Merupakan kunci yang Menjadikan Mandiri SekuritaS tetap tuMbuh.
Mandiri SekuritaS berkeyakinan penuh untuk tetap berdiri di gariS terdepan dengan tujuan MengoptiMalkan potenSi pertuMbuhan yang teruS berkeMbang, Sehingga dapat teruS MenghaSilkan nilai taMbah bagi para peMegang SahaM, Serta pada Saat yang SaMa MeMberikan SuMbangSih bagi peMberdayaan MaSyarakat dan bangSa indoneSia.
Mandiri SekuritaS continueS recording Major progreSS in the journey of tranSforMation approaching a coMpany with contribution for indoneSian econoMic growth. variouS dynaMicS and challengeS occurred throughout 2016 had triggered Mandiri SekuritaS to advance our innovation and creativity.
Mandiri SekuritaS have Shifted towardS the leader of SecuritieS induStry through innovative breakthrough and developMent. innovation had becoMe engine of growth for Mandiri SekuritaS throughout 2016.
Mandiri SekuritaS iS fully confidence to Stand in the forefront by optiMizing increaSing growth potential, to continuouSly generate added-value for the ShareholderS while alSo contributed in eMpowering the coMMunity and indoneSia aS a nation.
Tema dan PenjelasantheMe and explanation
Berbagai penghargaan terus kami terima
sebagai bukti kesuksesan perusahaan dalam
mempertahankan posisinya sebagai investment
bank terkemuka di indonesia. Kami berhasil
mempertahankan pangsa pasar di tanah air dan
terus berinovasi untuk memperkuat jaringan hingga
ke mancanegara.
Indonesia baru adalah momentum kebangkitan
yang meniupkan optimisme ke seluruh penjuru
negeri, tak terkecuali bagi kami, Mandiri
Sekuritas. Angin perubahan yang ditandai dengan
menggeliatnya perekonomian berbasis pada
pengembangan potensi dalam negeri menuju
kemandirian menjadi semangat baru bagi kami.
We continuously received various awards as evident
of Company’s accomplishment in securing its
position as the best investment bank in indonesia.
We have successfully maintained domestic market
share and continuously innovate to strengthen our
international network.
The new Indonesia is an emergence momentum
that spreads optimism across the country, including
for us, Mandiri Sekuritas. The wind of change,
marked with the awakening of the economy with
the development of domestic potential as the basis
towards self-reliance, has renewed our spirit.
Leads to the FutureoF a Greater NatioN
ridiNG the WavesoF a NeW iNdoNesia
2013ANNUAL REPORTLAPORAN TAHUNAN
Subsidiary of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Leads to the Future oF a Greater NatioN
Subsidiary of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Laporan TahunanAnnuAl RepoRt
Riding the Waves of A New Indonesia
2013 2014
Kesinambungan Temaannual report theMe continuity
2
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Mandiri Sekuritas terus mengembangkan
profesionalisme dengan berorientasi pada bisnis,
dengan cita-cita besar untuk berkontribusi dalam
percepatan pembangunan bangsa. Dengan
paradigma ini, seluruh Manajemen dan karyawan
Mandiri Sekuritas mengokohkan komitmennya
untuk mewujudkan pembangunan industri pasar
modal Indonesia dan memberikan imbal balik yang
kuat bagi seluruh pemangku kepentingan.
Mandiri Sekuritas berkeyakinan penuh untuk
tetap berdiri di garis terdepan dengan tujuan
mengoptimalkan potensi pertumbuhan yang terus
berkembang, sehingga dapat terus menghasilkan
nilai tambah bagi para pemegang saham, serta
pada saat yang sama memberikan sumbangsih bagi
pemberdayaan masyarakat dan Bangsa Indonesia.
Mandiri Sekuritas develops business-oriented
professionalism that is with major goal is to
contribute in national development acceleration. In
this perspective, every management and employee
of Mandiri Sekuritas strengthen their commitment to
drive Indonesian stock market industry growth and
provide high return to all stakeholders.
Mandiri Sekuritas is fully confident to stand on the
forefront by optimizing increasing growth potential,
to continuously generate added-value for the
Shareholders while also contributed in empowering
the community and Indonesia as a nation.
the rise oF the NatioN advaNciNG iNitiative For stroNGer iNdoNesia
2015 2016
3
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Tema dan pejelasanTheme and Explanation
ii
Kesinambungan Tema Laporan TahunanAnnual Report Theme Continuity
2
Daftar IsiTable of Content
4
Referensi Laporan TahunanAnnual Report Reference
8
Kinerja 20162016 Performance
24
Ikhtisar Kinerja KeuanganFinancial Highlights
26
28 48 132 214
Laporan Kepada Pemangku Kepentinganreport to Stakeholders 28
Profil Perusahaancompany profile 48
Laporan Kepada Pemangku
KepentinganProfil Perusahaan
Analisis & Pembahasan Manajemen
Tata Kelola Perusahaan
report to Stakeholders
company profileManagement’s discussion and
analysis
good corporate governance
Laporan Komisaris UtamaReport from President Commissioner
30
Laporan Direktur UtamaReport from President Director
38
Tanggung Jawab AtasLaporan Tahunan 2015Responsibility for Annual Reporting 2016
46
Identitas PerusahaanCorporate Identity
50
Riwayat Singkat PerusahaanBrief History
52
Jejak LangkahMilestone
56
Kilas KinerjaPerformance Highlight
60
Bidang UsahaLine of Business
64
Struktur OrganisasiOrganization Structure
68
Visi dan Misi PerusahaanVision and Mission
70
Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners Profile
74
Profil DireksiDirector’s Profile
76
Anak PerusahaanSubsidiaries
90
Profil Personal IntiProfile of Executives
96
dafTar isitable of content
4
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement’s discussion and analysis 132
Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition
102
Kepemilikan Saham Anak Perusahaan dan Perusahaan Aliasi Shares Owneship In Subsidiaries and Afliations
103
Struktur Grup PerusahaanCorporate Group Structure
105
Kronologis Pencatatan SahamShares Listing Chronology
106
Kronologis Pencatatan Efek LainnyaOther Securities Listing Chronology
106
Nama dan alamat lembaga dan/atau profesi penunjang Perusahaan/pasar modalName and Address of Company/Stock Market Supporting Institution and/or Professions
107
Peristiwa PentingEvent Highlights
108
Penghargaan Awards
115
Alamat Kantor Pusat, Anak Perusahaan dan Kantor CabangAddress of Head Office, Subsidiaries and Branch Offices
117
Sumber Daya ManusiaHuman Capital
120
Analisis PerekonomianEconomy Analysis
134
Kinerja Perekonomian Indonesia di Tahun 2016 dan Prospeknya KedepanIndonesia Economy Outlook 2016 and Prospect
135
Tinjauan Persegmen UsahaReview By Business Segment
138
Tinjauan BisnisBusiness Review
140
Tinjauan Kinerja KeuanganFinancial Review
158
Kinerja KeuanganFinancial Review
159
Laporan Posisi Keuangan KonsolidasianConsolidated Statements of Financial Position
159
Aset Assets
161
LiabilitasLiabilities
170
EkuitasEquity
174
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain KonsolidasianConsolidated Statemetns Of Income Loss and Other Comprehensive Incomes
176
Pendapatan UsahaOperating Revenues
180
Beban UsahaOperating Expenses
182
Laba UsahaIncome From Operation
184
Pendapatan (Beban) Lain- LainOther income (expenses)
185
Laba Sebelum Beban PajakIncome before Tax Expense
185
Beban PajakTax Expense
185
Laba BersihNet Income
185
Penghasilan Komprehensif LainOther Comprehensive Income
186
Total Penghasilan KomprehensifTotal Comprehensive Income
186
Laporan Arus Kas KonsolidasianConsolidated Statements of Cash Flows
186
Rasio Kinerja KeuanganFinancial Ratio
188
5
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Kemampuan Membayar UtangDebt Solvability
188
Tingkat Kolektibilitas PiutangReceivables Collectability Ratio
190
Struktur ModalCapital Structure
190
Kebijakan Struktur ModalCapital Structure Policy
190
Ikatan Yang Material Untuk Investasi Barang ModalMaterial Commitments on Capital Investments
191
Perbandingan Antara Target pada Awal Tahun Buku dengan Hasil yang Dicapai (Realisasi), dan Target atau Proyeksi yang Ingin Dicapai untuk Satu Tahun MendatangComparison Between Target At Beginning of Fiscal Year with Target Achieved (Realization) and Target or Projection to be Achieved in the Next Year
193
Proyeksi 20172017 Forecast
195
Informasi dan Fakta Material yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan AkuntanSubsequent Material Information after Accountant Reporting Date
195
Aspek PemasaranMarketing Aspect
195
Pangsa PasarMarket Share
196
Ekspansi Wilayah DistribusiDistribution Channel Expansion
197
DividenDividend
198
Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau Manajemen yang Dilaksanakan Perusahaan (ESOP/MSOP)Employee and/or Management Shares Ownership (ESOP/MSOP) in The Company
198
Realisasi Penggunaan Dana hasil Penawaran UmumIPO Proceeds Realization
198
Informasi Material Mengenai InvestasiMaterial Information on Investment
198
Informasi Material Mengenai EkspansiMaterial Information on Expansion
199
Informasi Material Mengenai restrukturisasi Utang/ModalMaterial Inforamtion on Debt/Capital Restructuring
199
Informasi TransaksiMaterial Yang Mengandung Benturan Kepentingan dan/ atau Transaksi dengan Pihak AfiliasiInformation of Material Transaction Containing Conflict of Interest and/or Afiliated Transaction
200
Uraian Mengenai Perubahan Peraturan Perundang-Undangan Terhadap Perusahaan Pada Tahun Buku TerakhirDescription on Change In Legislation in Recent Fiscal Year
209
Perubahan Kebijakan Akuntansi yang Diterapkan Perusahaan pada Tahun Buku TerakhirChanges in Accounting Policy Implemented by the Company in Recent Fiscal Year
209
Kelangsungan UsahaBusiness Continuity
210
Informasi Kelangsungan UsahaBusiness Continuity Information
211
dafTar isitable of content
Tata Kelola Perusahaangood corporate governance 214
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
216
Dewan KomisarisBoard Of Commissioners
222
DireksiDirectors
235
Evaluasi dan Tinjauan Kinerja Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners and Directors Performance Evaluation and Assessment
242
Uraian mengenai Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris dan DireksiDescription on Policy of Remuneration for Trustees
247
6
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Frekuensi Pelaksanaan RapatImplementation Meeting Frequency
253
Rangkap Jabatan Dewan KomisarisBoard of Commissioners Dual Position
260
Komite-Komite Penunjang Dewan KomisarisBoard Of Commissioners Supporting Commitees
264
Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee
269
Komite Risiko dan Tata KelolaRisk and Governance Committee
274
Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary
281
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)General Meetings of Shareholders
288
Audit InternalInternal Audit
291
Akuntan PublikPublic Accountant
297
Manajemen RisikoRisk Management
298
Sistem Pengendalian InternalInternal Control System
307
Perkara Penting yang Dihadapi PerusahaanLitigation Encountered by The Company
311
Akses Informasi dan Data PerusahaanCorporate Information and Data Access
313
Kode Etik PerusahaanCode of Conducts
320
Sistem Pelaporan PelanggaranWhistleblowing System
327
ComplianceCompliance
331
Pengadaan Barang dan JasaProducts and Services Procurement
334
Keberagaman Komposisi Dewan KomisarisBoard of Commissioners Composition Diversity
337
Tanggung Jawab Sosial Perusahaancorporate Social responsibility 340
Visi dan Misi CSRCSR Vision and Mission
342
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan yang terkait dengan Lingkungan HidupCorporate Social Responsibility Related with Environment
345
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan yang Terkait dengan Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan KerjaCorporate Social Responsibility Related with Employment, Health and Safety
347
Tanggung jawab Sosial Perusahaan yang Terkait dengan Pengembangan Sosial dan KemasyarakatanCorporate Social Responsibility Related with Social and Community Development
350
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan yang Terkait dengan Tanggung Jawab kepada KonsumenCorporate Social Responsibility Related with Responsibility to Customers
350
7
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
referensi laPoran Tahunanannual report reference
NO. KRITERIACRITERIA PENJELASAN DESCRIPTION HLM
PAGE
I. Umum / General Provisions
1
Laporan tahunan disajikan dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar dan dianjurkan menyajikan juga dalam bahasa InggrisThe Annual Report shall be written in the good Indonesian, and also recommended to present this report in English.
√
2
Laporan tahunan dicetak dengan kualitas yang baik dan menggunakan jenis dan ukuran huruf yang mudah dibacaThe Annual Report shall be printed with a good quality and using readable font type and size
√
3
Laporan tahunan mencantumkan identitas perusahaan dengan jelasThe Annual Report shall present corporate identity obviously
Nama perusahaan dan tahun Laporan Tahunan ditampilkan di:1. Sampul muka;2. Samping;3. Sampul belakang; dan4. Setiap halaman.
Company’s Name and Annual Report period shall be presented at:1. Front Cover; 2. Spine;3. Back Cover; and4. Every Page
√
4
Laporan tahunan ditampilkan di website perusahaanThe Annual Report shall be uploaded at the Company’s Website
Mencakup laporan tahunan terkini dan paling kurang 4 tahun terakhir.
Including recent and 4 recent years Annual Report.
√
II. Ikhtisar Data Keuangan Penting / Key Financial Highlights
1
Informasi hasil usaha perusahaan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahunInformation of comparatives statements of incomes within recent 3 (three) fiscal years or since the beginning of operation, if the Company commences its business activity less than 3 (three) years
Informasi memuat antara lain:1. Penjualan/pendapatan usaha;2. Laba (rugi):
a. Distribusikan kepada pemilik entitas induk; dan
b. Distribusikan kepada kepentingan nonpengendali;
3. Penghasilan komprehensif periode berjalan;a. Distribusikan kepada pemilik
entitas induk; danb. Distribusikan kepada kepentingan
nonpengendali; dan4. Laba (rugi) per saham.Catatan: Apabila perusahaan tidak memiliki entitas anak, perusahaan menyajikan laba (rugi) dan penghasilan komprehensif periode berjalan secara total.
The information includes:1. Revenue/Sales;2. Earning (loss);
a. Attributable to owner of parent entity; andb. Attributable to non-controlling interest
3. Comprehensive Income for the year;
a. Attributable to owner of parent entity; andb. Attributable to non-controlling interest
4. Profit (loss) per share).Notes: if the Company does not have subsidiary, the Company shall present total statements of profit (loss) and comprehensive income for current period.
26
2
Informasi posisi keuangan perusahaan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahunInformation of comparative financial positions within recent 3 (three) fiscal years or since the beginning of operation, if the Company commences its business activity less than 3 (three) years
Informasi memuat antara lain:1. Jumlah investasi pada entitas
asosiasi;2. Jumlah aset;3. Jumlah liabilitas; dan4. Jumlah ekuitas.
The information includes: 1. Total investment with associations;
2. Total assets;3. Total liabilities; and4. Total equity.
27
8
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO. KRITERIACRITERIA PENJELASAN DESCRIPTION HLM
PAGE
3
Rasio keuangan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahunComparative financial ratio within recent 3 (three) fiscal years or since the beginning of operation, if the Company commences its business activity less than 3 (three) years
Informasi memuat 5 (lima) rasio keuangan yang umum dan relevan dengan industri perusahaan.
The information covers 5 (five) common financial ratio that are relevant with the Company’s industry.
27
4
Informasi harga saham dalam bentuk tabel dan grafikShares Price Information in Table and Chart
1. Jumlah saham yang beredar;2. Informasi dalam bentuk tabel yang
memuat:a. Kapitalisasi pasar berdasarkan
harga pada Bursa Efek tempat saham dicatatkan;
b. Harga saham tertinggi, terendah, dan penutupan berdasarkan harga pada Bursa Efek tempat saham dicatatkan; dan
c. Volume perdagangan saham pada Bursa Efek tempat saham dicatatkan.
3. Informasi dalam bentuk grafik yang memuat paling kurang:a. Harga penutupan berdasarkan
harga pada Bursa Efek tempat saham dicatatkan; dan
b. Volume perdagangan saham pada Bursa Efek tempat saham dicatatkan.
Untuk setiap masa triwulan dalam 2 (dua) tahun buku terakhir.
1. Total Shares Outstanding2. Information as table includes:
a. Market capitalization based on price at the Stock Exchange where the shares are listed;
b. The highest, lowest and closing shares prices based on price at the Stock Exchange where the shares are listed
c. Shares trading volume at the Stock Exchange where the shares are listed.
3. Information in chart is at least including:
a. Closing price based on price at the Stock Exchange where the shares are listed;
b. Shares trading volume at Stock Exchange where shares trading is at the Stock Exchange where the Company’s shares are listed.
For every quarter in the last 2 years.
27
5
Informasi mengenai obligasi, sukuk atau obligasi konversi yang masih beredar dalam 2 (dua) tahun buku terakhirInformation on issued Bonds, Sukuk or Converted Bonds within recent 2 (two) fiscal years
Informasi memuat:1. Jumlah obligasi/sukuk/obligasi
konversi yang beredar (outstanding);2. Tingkat bunga/imbalan;3. Tanggal jatuh tempo; dan4. Peringkat obligasi/sukuk tahun 2015
dan 2016.Catatan: apabila perusahaan tidak memiliki obligasi/sukuk/obligasi konversi, agar diungkapkan.
The information includes:1. Total bonds/sukuk/converted bonds
outstanding;2. Interest/yield rate;3. Date of Maturity; and4. Bonds/Sukuk Rating in 2015 and
2016Notes: if the Company did not have bonds/sukuk/converted bonds, the condition shall be reported.
27
III. Laporan Dewan Komisaris dan Direksi / Report from Board of Commissioners and Board of Directors
1
Laporan Dewan KomisarisReport from Board of Commissioners
Memuat hal-hal sebagai berikut:1. Penilaian atas kinerja Direksi
mengenai pengelolaan perusahaan dan dasar
penilaiannya;
2. Pandangan atas prospek usaha perusahaan yang disusun oleh Direksi dan dasar pertimbangannya;
3. Pandangan atas penerapan/pengelolaan whistleblowing system (WBS) di perusahaan dan peran Dewan Komisaris dalam WBS tersebut; dan
4. Perubahan komposisi Dewan Komisaris (jika ada) dan alasan perubahannya.
Contains the followings:1. Assessment on the Board of
Directors Performance in the course of Company’s management altogether with the assessment basis;
2. View on the Company’s business prospect prepared by the Board of Directors and basis for the consideration;
3. View on Whistle Blowing System (WBS) implementation and role of the Board of Commissioners in the WBS practice; and
4. Change to Board of Commissioners composition altogether with the reason (if any).
30
9
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO. KRITERIACRITERIA PENJELASAN DESCRIPTION HLM
PAGE
2
Laporan DireksiReport from Board of Directors
Memuat hal-hal sebagai berikut:1. Analisis atas kinerja perusahaan,
yang mencakup antara lain:a. kebijakan strategis;b. perbandingan antara hasil yang
dicapai dengan yang ditargetkan; dan
c. kendala-kendala yang dihadapi perusahaan dan langkah-langkah penyelesaiannya;
2. Analisis tentang prospek usaha;3. Perkembangan penerapan tata
kelola perusahaan pada tahun buku; dan
4. Perubahan komposisi anggota Direksi (jika ada) dan alasan perubahannya.
Contains the followings:1. Analysis on the Company’s
performance including :a. strategic policy;b. comparison between target and
realization; and
c. issues experienced by the Company and settlement plants;
2. Business prospect analysis;3. Corporate governance practice; and
4. Change to Board of Directors composition altogether with the reason (if any).
38
3
Tanda tangan anggota Dewan Komisaris dan anggota DireksiSignatures of the Board of Directors and Board of Commissioners Members
Memuat hal-hal sebagai berikut:1. Tanda tangan dituangkan pada
lembaran tersendiri;2. Pernyataan bahwa Dewan Komisaris
dan Direksi bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi laporan tahunan;
3. Ditandatangani seluruh anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi dengan menyebutkan nama dan jabatannya; dan
4. Penjelasan tertulis dalam surat tersendiri dari yang bersangkutan dalam hal terdapat anggota Dewan Komisaris atau anggota Direksi yang tidak menandatangani laporan tahunan, atau penjelasan tertulis dalam surat tersendiri dari anggota yang lain dalam hal tidak terdapat penjelasan tertulis dari yang bersangkutan.
Contains the followings:1. The signatures are disclosed in
separated sheet;2. Board of Directors and Board of
Commissioners Responsibility Statement upon the Authenticity of the Annual Report Contens;
3. Signed by all Board of Directors and Board of Commisioners Members by declaring their name and position; and
4. Written explanation in a separated letter for any Board of Directors or Board of Commissioners member not signing the Annual Report, or: written explanation in a separated letter for other members if the written explanation from respective member is unavailable.
46-47
IV. Profil Perusahaan / Company Profile
1.
Nama dan alamat lengkap perusahaanName and Full Address of the Company
Informasi memuat antara lain: nama dan alamat, kode pos, no. Telp, no. Fax, email, dan website.
The information includes name and address, zip code, phone number, fax number, email and website.
50
2
Riwayat singkat perusahaanBrief History of the Company
Mencakup antara lain: tanggal/tahun pendirian, nama, perubahan nama perusahaan (jika ada), dan tanggal efektif perubahan nama perusahaan.Catatan: apabila perusahaan tidak pernah melakukan perubahan nama, agar diungkapkan
Includes, among others: date/year of establishment, name and effective date of the Company’s name change.
Notes: if the Company’s not doing any name changes, the condition shall be disclosed.
52
3
Bidang usahaLine of Business
Uraian mengenai antara lain:1. Kegiatan usaha perusahaan menurut
anggaran dasar terakhir;
2. Kegiatan usaha yang dijalankan; dan
3. Produk dan/atau jasa yang dihasilkan.
The description includes:1. Business activity based on the latest
Articles of Association;
2. Business activity that is operated; and
3. Products and services provided.
64
4
Struktur OrganisasiOrganization Structure
Dalam bentuk bagan, meliputi nama dan jabatan paling kurang sampai dengan struktur satu tingkat di bawah direksi.
In chart, including name and position at least until one level below the Board of Directors
68
5
Visi, Misi, dan Budaya PerusahaanVision and Mission
Mencakup:1. Visi perusahaan;2. Misi perusahaan;3. Keterangan bahwa visi dan misi
tersebut telah direviu dan disetujui oleh Direksi/Dewan Komisaris pada tahun buku; dan
4. Pernyataan mengenai budaya perusahaan (corporate culture) yang dimiliki perusahaan.
Includes:1. Vision;2. Mission; and3. Explanation of the Vision and
Mission Approval by the Board of Directors/Board of Commissioners
4. Statements of Corporate Culture
70
10
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO. KRITERIACRITERIA PENJELASAN DESCRIPTION HLM
PAGE
6
Identitas dan riwayat hidup singkat anggota Dewan KomisarisIdentity and Brief Profile of Board of Commissioners Members
Informasi memuat antara lain:1. Nama;2. Jabatan dan periode jabatan
(termasuk jabatan pada perusahaan atau lembaga lain);
3. Umur;4. Domisili;5. Pendidikan (Bidang Studi dan
Lembaga Pendidikan);6. Pengalaman kerja (Jabatan, Instansi
& Periode Menjabat); dan7. Riwayat penunjukkan (periode dan
jabatan) sebagai anggota Dewan Komisaris di Perusahaan sejak pertama kali ditunjuk.
The information includes:1. Name;2. Position (including position in other
companies or organizations);
3. Age;4. Domicile;5. Education (Major and Educational
Institution)6. Career History (Position, Institution &
Serving Period); and7. Appointment History (period and
position) as member of Board of Commissioners in the Company since initial appointment.
74
7
Identitas dan riwayat hidup singkat anggota DireksiIdentity and Brief Profile of Board of Directors Members
Informasi memuat antara lain:1. Nama;2. Jabatan dan periode jabatan
(termasuk jabatan pada perusahaan atau lembaga lain);
3. Umur;4. Domisili;5. Pendidikan (Bidang Studi dan
Lembaga Pendidikan);6. Pengalaman kerja (Jabatan, Instansi,
dan Periode Menjabat); dan7. Riwayat penunjukkan (periode dan
jabatan) sebagai anggota Direksi di Perusahaan sejak pertama kali ditunjuk.
The information includes:1. Name;2. Position (including position in other
companies or organizations);
3. Age;4. Domicile;5. Education (Major and Educational
Institution)6. Career History (Position, Institution
and Serving Period); and7. Appointment History (period and
position) as member of Board of Directors in the Company since initial appointment.
84
8
Jumlah karyawan (komparatif 2 tahun) dan data pengembangan kompetensi karyawan yang mencerminkan adanya kesempatan untuk masing-masing level organisasiEmployee Demography (2 years comparative) and description of their competency development (i.e. employee education and training aspects)
Informasi memuat antara lain:1. Jumlah karyawan untuk masing-
masing level organisasi;2. Jumlah karyawan untuk masing-
masing tingkat pendidikan;3. Jumlah karyawan berdasarkan
status kepegawaian;4. Data pengembangan kompetensi
karyawan yang telah dilakukan pada tahun buku yang terdiri dari pihak (level jabatan) yang mengikuti pelatihan, jenis pelatihan, dan tujuan pelatihan; dan
5. Biaya pengembangan kompetensi karyawan yang telah dikeluarkan pada tahun buku.
The information includes:1. Employee demography by
organization level;2. Employee demography by
education level;3. Employee demography by
employment status;4. Employee competency
development program initiated in recent fiscal year consists of training participants (position level), type of training, and purpose of the training; and
5. Realization of employee competency development budget.
120
9
Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition
Mencakup antara lain:1. Rincian nama pemegang saham
yang meliputi 20 pemegang saham terbesar dan persentase kepemilikannya;
2. Rincian pemegang saham dan persentase kepemilikannya meliputi:a. Nama pemegang saham yang
memiliki 5% atau lebih saham; dan
b. Kelompok pemegang saham masyarakat dengan kepemilikan saham masing-masing kurang dari 5%.
3. Nama Direktur dan Komisaris serta persentase kepemilikan sahamnya secara langsung dan tidak langsung.
Catatan: apabila Direktur dan Komisaris tidak memiliki saham langsung dan tidak langsung, agar diungkapkan.
Contains the followings:1. List of Top 20 Shareholders Name
and Ownership Percentage;
2. Name of Shareholders and ownership percentage, including:a. Name of Shareholders with 5% or
higher Shares Ownership; and
b. Public shareholders with less than 5% shares ownership; and the ownership percentage.
3. Name of Director and Commissioner with Shares Ownership;
Notes: If the Board of Directors and Board of Commissioners do not have direct shares ownership, the condition shall be disclosed.
102
10
Daftar entitas anak dan/atau entitas asosiasiList of subsidiary and/or association
Dalam bentuk tabel memuat informasi antara lain:1. Nama entitas anak dan/atau asosiasi;2. Persentase kepemilikan saham;3. Keterangan tentang bidang usaha
entitas anak dan/atau entitas asosiasi; dan
4. Keterangan status operasi entitas anak dan/atau entitas asosiasi (telah beroperasi atau belum beroperasi).
The information in tables includes:
1. Subsidiary and Association;2. Shares ownership percentage;3. Description of business line of the
subsidiary and/or association; and
4. Description of operational status of the subsidiary and/or association (operating or not yet operated)
92
11
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO. KRITERIACRITERIA PENJELASAN DESCRIPTION HLM
PAGE
11
Struktur Grup PerusahaanCompany Group Structure
Struktur grup perusahaan dalam bentuk bagan yang menggambarkan entitas induk, entitas anak, entitas asosiasi, joint venture, dan special purpose vehicle (SPV).
Group Structure as chart illustrating the subsidiary, association, joint venture and special purpose vehicle (SPV).
105
12
Kronologi penerbitan saham (termasuk private placement) dan/atau pencatatan saham dari awal penerbitan sampai dengan akhir tahun bukuShares Listing Chronology (including private placement) and/or shares listing since the initial issuance until end of fiscal year
Mencakup antara lain:1. Tahun penerbitan saham, jumlah
saham, nilai nominal saham, dan harga penawaran saham untuk masing-masing tindakan korporasi (corporate action);
2. Jumlah saham tercatat setelah masing-masing tindakan korporasi (corporate action); dan
3. Nama bursa di mana saham perusahaan dicatatkan.
Catatan: apabila perusahaan tidak memiliki kronologi pencatatan saham, agar diungkapkan.
Includes the information, as follows:1. Years of shares listing, total shares,
shares par value and shares offering prices for each corporate action.
2. Total shares listed after each corporate action; and
3. Name of the stock exchange where the shares are listed.
Notes: If the Company does not have shares listing chronology, the condition shall be disclosed.
106
13
Kronologi penerbitan dan/atau pencatatan efek lainnya dari awal penerbitan sampai dengan akhir tahun bukuOther Securities Listing Issuance and/or Listing Chronology since the initial issuance until end of fiscal year
Mencakup antara lain:1. Nama efek lainnya, tahun penerbitan
efek lainnya, tingkat bunga/imbalan efek lainnya, dan tanggal jatuh tempo efek lainnya;
2. Nilai penawaran efek lainnya;3. Nama bursa di mana efek lainnya
dicatatkan; dan4. Peringkat efek.Catatan: apabila perusahaan tidak memiliki kronologi penerbitan dan pencatatan efek lainnya, agar diungkapkan.
Includes the information, as follows:1. Name of other securities, other
securities issuance date, interest/yield rate of other securities, and maturity date of other securities;
2. Other securities offering price;3. Name of stock exchange where
other securities are listed; and4. Securities rating.Notes: if the Company does not have other securities listing chronology and issuance, the condition shall be disclosed.
106
14
Nama dan alamat lembaga dan/atau profesi penunjangName and address of stock market supporting institution and/or profession
Informasi memuat antara lain:1. Nama dan alamat BAE/pihak yang
mengadministrasikan saham perusahaan;
2. Nama dan alamat Kantor Akuntan Publik; dan
3. Nama dan alamat perusahaan pemeringkat efek.
Includes the information, as follows:1. Name and address of Shares
Registrar/Company’s Shares Administrator;
2. Name and Address of Public Accountant Firm; and
3. Name and address of rating company.
107
15
Penghargaan yang diterima dalam tahun buku terakhir dan/atau sertifikasi yang masih berlaku dalam tahun buku terakhir baik yang berskala nasional maupun internasionalNational and International scales awards received and/or valid certifications in recent fiscal year
Penghargaan yang diterima dalam tahun buku terakhir dan/atau sertifikasi yang masih berlaku dalam tahun buku terakhir baik yang berskala nasional maupun internasional.
National and International scales awards received and/or valid certifications in recent fiscal year.
115
16
Nama dan alamat entitas anak dan/atau kantor cabang atau kantor perwakilan (jika ada)Name and address of subsidiary or branch office or representative office (if any)
Memuat informasi antara lain:1. Nama dan alamat entitas anak; dan
2. Nama dan alamat kantor cabang/perwakilan.
Catatan: apabila perusahaan tidak memiliki entitas anak, kantor cabang, dan kantor perwakilan, agar diungkapkan.
Includes the information, as follows:1. Name and address of the subsidiary;
and2. Name and address of branch/
representative office.Notes: if the Company does not have any subsidiary/branch office/representative office, shall be disclosed.
117
12
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO. KRITERIACRITERIA PENJELASAN DESCRIPTION HLM
PAGE
17
Informasi pada Website PerusahaanInformation at Official Website
Meliputi paling kurang:
1. Informasi pemegang saham sampai dengan pemilik akhir individu;
2. Isi Kode Etik;3. Informasi Rapat Umum Pemegang
Saham (RUPS) paling kurang meliputi bahan mata acara yang dibahas dalam RUPS, ringkasan risalah RUPS, dan informasi tanggal penting yaitu tanggal pengumuman RUPS, tanggal pemanggilan RUPS, tanggal RUPS, tanggal ringkasan risalah RUPS diumumkan;
4. Laporan keuangan tahunan terpisah (5 tahun terakhir);
5. Profil Dewan Komisaris dan Direksi; dan
6. Piagam/Charter Dewan Komisaris, Direksi, Komite-komite, dan Unit Audit Internal.
Includes the information, at least, as follows:1. Shareholders information until
individual end-owners;
2. Code of Conducts contents;3. Information about General
Meetings of Shareholders (GMS) at least including agenda discussed in the GMS, GMS Minutes of Meeting Summary and important date information, such as GMS announcement date, GMS invitation date, GMS Summary publication date;
4. Separated Financial Statements (5 recent years);
5. Profile of Board of Commissioners and Board of Directors; and
6. Charter of the Board of Commissioners, Committees and Internal Audit Unit
316
18
Pendidikan dan/atau pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Komite-komite, Sekretaris Perusahaan, dan Unit Audit InternalEducation and/or training program participated by Board of Commissioners, Board of Directors, the Committees, Corporate Secretary and Internal Audit Unit
Meliputi paling kurang informasi (jenis dan pihak yang relevan dalam mengikuti):1. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk
Dewan Komisaris;2. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk
Direksi;3. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk
Komite Audit;4. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk
Komite Nominasi dan Remunerasi;
5. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk Komite Lainnya;
6. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk Sekretaris Perusahaan; dan
7. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk Unit Audit Internal yang diikuti pada tahun buku.
Catatan: apabila tidak terdapat pendidikan dan/atau pelatihan pada tahun buku, agar diungkapkan.
Includes the information, at least, as follows (type and person who is relevant to participate in): 1. Education and/or training program
for Board of Commissioners;2. Education and/or training program
for Board of Directors;3. Education and/or training program
for Audit Committee;4. Education and/or training program
for Remuneration and Nomination Committee;
5. Education and/or training program for Other Committees;
6. Education and/or training program for Corporate Secretary; and
7. Education and/or training program for Internal Audit Unit.
Notes: if there is no education and/or training program done in the fiscal year, the condition shall be disclosed.
278
290
-
-
-
287
292
V. Analisa & Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan / Management’s Discussion & Analysis on the Company’s Performance
1
Tinjauan operasi per segmen usaha Operational Review by Business Segment
Memuat uraian mengenai:1. Penjelasan masing-masing segmen
usaha.2. Kinerja per segmen usaha, antara
lain:a. Produksi;b. Peningkatan/penurunan kapasitas
produksi;c. Penjualan/pendapatan usaha; dand. Profitabilitas.
The information contains, as follows:1. Explanation about each business
segment.2. Performance by business segment,
including:a. Production;b. Increasing/decreasing production
capacity;c. Sales/Revenue; andd. Profitability.
138-157
2
Uraian atas kinerja keuangan perusahaan Description on Financial Performance
Analisis kinerja keuangan yang mencakup perbandingan antara kinerja keuangan tahun yang bersangkutan dengan tahun sebelumnya dan penyebab kenaikan/penurunan suatu akun (dalam bentuk narasi dan tabel), antara lain mengenai:1. Aset lancar, aset tidak lancar, dan
total aset;2. Liabilitas jangka pendek, liabilitas
jangka panjang dan total liabilitas;3. Ekuitas;4. Penjualan/pendapatan usaha, beban,
laba (rugi), penghasilan komprehensif lain & penghasilan komprehensif periode berjalan; dan
5. Arus kas.
Financial performance analysis including comparison of financial performance in recent fiscal year with earlier year and the cause of increasing/decreasing performance (narrative explanation and table), includes the information, as follows:1. Current assets, non-current assets,
and total assets;2. Current liabilities, non-current
liabilities and total liabilities;3. Equity;4. Sales/Revenue, expense and profit
(loss), comprehensive income & total comprehensive income (loss); and
5. Cash flows.
159-188
13
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO. KRITERIACRITERIA PENJELASAN DESCRIPTION HLM
PAGE
3
Bahasan dan analisis tentang kemampuan membayar utang dan tingkat kolektibilitas piutang perusahaan, dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan sesuai dengan jenis industri perusahaan Discussion and analysis on solvency and receivables collectability by presenting calculation of ratio that are relevant with the Company’s industry
Penjelasan tentang :1. Kemampuan membayar hutang,
baik jangka pendek maupun jangka panjang; dan
2. Tingkat kolektibilitas piutang.
Explanation on :1. Solvency, both short-term and long-
term; and
2. Receivables collectability ratio.
188-190
4
Bahasan tentang struktur modal (capital structure) dan kebijakan manajemen atas struktur modal (capital structure policy)Discussion on capital structure and capital structure policy
Penjelasan atas:1. Rincian struktur modal (capital
structure) yang terdiri dari utang berbasis bunga/sukuk dan ekuitas; dan
2. Kebijakan manajemen atas struktur modal (capital structure policies); dan
3. Dasar pemilihan kebijakan manajemen atas struktur modal.
Explanation on:1. Capital structure description
comprising of interest/sukuk based liabilities and equity; and
2. Capital structure policies; and
3. Basis for capital structure policy preference
190
5
Bahasan mengenai ikatan yang material untuk investasi barang modal (bukan ikatan pendanaan) pada tahun buku terakhir Discussion on material commitment for capital expenditure
Penjelasan tentang:1. Nama pihak yang melakukan ikatan;2. Tujuan dari ikatan tersebut;3. Sumber dana yang diharapkan untuk
memenuhi ikatan-ikatan tersebut;4. Mata uang yang menjadi
denominasi; dan5. Langkah-langkah yang
direncanakan perusahaan untuk melindungi risiko dari posisi mata uang asing yang terkait.
Catatan: apabila perusahaan tidak mempunyai ikatan terkait investasi barang modal pada tahun buku terakhir agar diungkapkan.
Explanation on:1. Name of the committed party;2. Purpose of the commitment;3. Soruce of fund expected to fulfill
the commitment;4. Denomination currency; and
5. Initiatives plannedby the Company as protection from related foreign currency.
Notes: if the Company does not have any commitment related with capital expenditure in the recent fiscal year, the condition shall be disclosed.
191
6
Bahasan mengenai investasi barang modal yang direalisasikan pada tahun buku terakhirDiscussion on capital expenditure realization in recent fiscal year
Penjelasan tentang:1. Jenis investasi barang modal;2. Tujuan investasi barang modal; dan3. Nilai investasi barang modal yang
dikeluarkan pada tahun buku terakhir.
Catatan: apabila tidak terdapat realisasi investasi barang modal, agar diungkapkan.
Explanation on:1. Type of capital expenditure;2. Purpose of capital expenditure; and3. Value of capital expenditure
realization in recent fiscal year.Notes: if there is no capital expenditure realization, the condition shall be disclosed.
192
7
Informasi perbandingan antara target pada awal tahun buku dengan hasil yang dicapai (realisasi), dan target atau proyeksi yang ingin dicapai untuk satu tahun mendatang mengenai pendapatan, laba, dan lainnya yang dianggap penting bagi perusahaanInformation on comparison between target at beginning of fiscal year with the result (realization), and target or projection to be achieved within one upcoming period in terms of revenue, profit, capital structure or others considered necessary for the Company.
Informasi memuat antara lain:1. Perbandingan antara target pada
awal tahun buku dengan hasil yang dicapai (realisasi); dan
2. Target atau proyeksi yang ingin dicapai dalam 1 (satu) tahun mendatang.
The information includes:1. Comparison between target at
beginning of fiscal year and result (realization); and
2. Target or projection to be achieved within one upcoming period
193
8
Informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan Subsequent material information and fact after accountant reporting date
Uraian kejadian penting setelah tanggal laporan akuntan termasuk dampaknya terhadap kinerja dan risiko usaha di masa mendatang.Catatan: apabila tidak ada kejadian penting setelah tanggal laporan akuntan, agar diungkapkan.
Description on subsequent material event after accountant reporting date including its impact to future performance and business risk.Notes: If there is no subsequent material information after accountant reporting date, the condition shall be disclosed.
195
9
Uraian tentang prospek usaha perusahaan Description on business prospect
Uraian mengenai prospek perusahaan dikaitkan dengan industri dan ekonomi secara umum disertai data pendukung kuantitatif dari sumber data yang layak dipercaya.
Description on business prospect related with the industry and economics generally followed by quantitative supporting data from reliable sources.
195-197
14
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO. KRITERIACRITERIA PENJELASAN DESCRIPTION HLM
PAGE
10
Uraian tentang aspek pemasaran Description on marketing aspect
Uraian tentang aspek pemasaran atas produk dan/atau jasa perusahaan, antara lain strategi pemasaran dan pangsa pasar.
Description on marketing aspect of the Company’s products and/or services, i.e. marketing strategy and market share.
195-197
11
Uraian mengenai kebijakan dividen dan jumlah dividen kas per saham dan jumlah dividen per tahun yang diumumkan atau dibayar selama 2 (dua) tahun buku terakhir Description on dividen policy and amount of cash dividend per share and total dividend per annum that is announced or paid within 2 (two) recent fiscal years
Memuat uraian mengenai:1. Kebijakan pembagian dividen;2. Total dividen yang dibagikan;3. Jumlah dividen kas per saham;4. Payout ratio; dan5. Tanggal pengumuman dan
pembayaran dividen kas untuk masing-masing tahun.
Catatan: apabila tidak ada pembagian dividen, agar diungkapkan alasannya.
The information includes:1. Dividend policy;2. Total dividend paid;3. Total cash dividend per share;4. Payout ratio; and5. Cash dividend announcement and
payment date in each year.
Notes: If no dividend payment, the reason shall be disclosed.
198
12
Program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau manajemen yang dilaksanakan perusahaan (ESOP/MSOP) yang masih ada sampai tahun buku Employee and/or management stock option plan (ESOP/MSOP)
Memuat uraian mengenai:1. Jumlah saham ESOP/MSOP dan
realisasinya;2. Jangka waktu;3. Persyaratan karyawan dan/atau
manajemen yang berhak; dan4. Harga exercise.Catatan: apabila tidak memiliki program dimaksud, agar diungkapkan.
The information includes:1. Amount of ESOP/MSOP shares and
realization;2. Maturity;3. Requirement for eligible employee
and/or management;4. Exercise price.Notes: If the program is unavailable, the condition shall be disclosed.
198
13
Realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum (dalam hal perusahaan masih diwajibkan menyampaikan laporan realisasi penggunaan dana) Public offering proceeds realization (in the course of the Company has a mandatory to report proceeds realization)
Memuat uraian mengenai:1. Total perolehan dana;2. Rencana penggunaan dana;3. Rincian penggunaan dana;4. Saldo dana; dan5. Tanggal persetujuan RUPS/RUPO
atas perubahan penggunaan dana (jika ada).
Catatan: apabila tidak memiliki informasi realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum, agar diungkapkan.
The information includes:1. Total proceeds;2. Proceeds realization plan;3. Detail of proceeds realization;4. Outstanding; and5. Date of GMS approval on the
change of proceeds realization (if any).
Notes: if the public offering proceeds realization information is not available, the condition shall be disclsoed.
198
14
Informasi transaksi material yang mengandung benturan kepentingan dan/atau transaksi dengan pihak afiliasi Material information on investment, expansion, divestment, business merger/joint, acquisition and/or debt/capital restructuring
Memuat uraian mengenai:1. Nama pihak yang bertransaksi dan
sifat hubungan afiliasi;2. Penjelasan mengenai kewajaran
transaksi;3. Alasan dilakukannya transaksi;4. Realisasi transaksi pada periode
tahun buku terakhir;5. Kebijakan perusahaan terkait dengan
mekanisme review atas transaksi; dan
6. Pemenuhan peraturan dan ketentuan terkait.
Catatan: apabila tidak mempunyai transaksi dimaksud, agar diungkapkan.
The information includes:1. Name of the transaction and nature
of the affiliated relation;2. Explanation about the transaction
fairness;3. Reason of the transaction;4. Realization of the transaction during
the recent fiscal year period;5. Company policy related with
transaction review mechanism; and
6. Compliance with related Law and regulation.
Notes: if the transaction is unavailable, the condition shall be disclosed.
200-209
15
Uraian mengenai perubahan peraturan perundang-undangan terhadap perusahaan pada tahun buku terakhir Description on change in regulation in recent fiscal year.
Uraian memuat antara lain:1. Nama peraturan perundang-
undangan yang mengalami perubahan; dan
2. Dampaknya (kuantitatif dan/atau kualitatif) terhadap perusahaan (jika signifikan) atau pernyataan bahwa dampaknya tidak signifikan.
Catatan: apabila tidak terdapat perubahan peraturan
The information contains information, as follows:1. Name of changing regulation; and
2. Impacts (quantitative and/or qualitative) to the Company (if significant) or statements that the impact is less material.
Notes: if there is no changing regulation, the condition shall be disclosed.
209
16
Uraian mengenai perubahan kebijakan akuntansi yang diterapkan perusahaan pada tahun buku terakhir Impact to the CompanyDescription on change in accounting policy implemented in recent fiscal years
Uraian memuat antara lain:1. Perubahan kebijakan akuntansi;2. Alasan perubahan kebijakan
akuntansi; dan3. Dampaknya secara kuantitatif
terhadap laporan keuangan.Catatan: apabila tidak terdapat perubahan kebijakan akuntansi pada tahun buku terakhir, agar diungkapkan.
Description includes:1 Change in accounting policy;2. Reason of the change to the
accounting policy; and3. Quantitative impact on the financial
statementsNotes: If there is no change in accounting policy, the condition shall be disclosed.
209
15
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO. KRITERIACRITERIA PENJELASAN DESCRIPTION HLM
PAGE
17
Informasi kelangsungan usahaInformation on Business Sustainability
Pengungkapan informasi mengenai:1. Hal-hal yang berpotensi
berpengaruh signifikan terhadap kelangsungan usaha perusahaan pada tahun buku terakhir;
2. Assessment manajemen atas hal-hal pada angka 1; dan
3. Asumsi yang digunakan manajemen dalam melakukan assessment.
Disclosure of information,as follows:1. Issues with potential significant
impact towards the Company’s business sustainability in the recent fiscal year.
2. Assessment form the management on issues explained at point 1; and
3. Assumption used by the Management in the assessment.
210
Catatan: apabila tidak terdapat hal-hal yang berpotensi berpengaruh signifikan terhadap kelangsungan usaha perusahaan pada tahun buku terakhir, agar diungkapkan asumsi yang mendasari manajemen dalam meyakini bahwa tidak terdapat hal-hal yang berpotensi berpengaruh signifikan terhadap kelangsungan usaha perusahaan pada tahun buku terakhir.
Notes: If there is no issue with potential significant impact towards the Company’s business sustainability in the recent fiscal year, the underlying assumption of the management for ensuring that there is no with potential significant impact towards the Company’s business sustainability in the recent fiscal year shall be disclosed.
VI. Tata Kelola Perusahaan / Good Corporate Governance
1
Uraian Dewan KomisarisDescription on Board of Commissioners
Uraian memuat antara lain:1. Uraian tanggung jawab Dewan
Komisaris;2. Penilaian atas kinerja masing-
masing komite yang berada di bawah Dewan Komisaris dan dasar penilaiannya; dan
3. Pengungkapan mengenai Board Charter (pedoman dan tata tertib kerja Dewan Komisaris).
Description includes:1. Description on Board of
Commissioners’ responsibility;2. Evaluation to performance of each
Committee under the Board of Commissioners and evaluation basis; and
3. Disclosure on Board Charter (Board of Commissioners Working Guideline and Procedure).
222-230
2
Komisaris Independen (jumlahnya minimal 30% dari total Dewan Komisaris)Information about Independent Commissioner (minimum 30% of total Board of Commissioners)
Meliputi antara lain:1. Kriteria penentuan Komisaris
Independen; dan2. Pernyataan tentang independensi
masing-masing Komisaris Independen.
Includes the information, as follows:1. Independent Commissioner
appointment criteria; and2. Statement of Independency for
every Independent Commissioner.
230
3
Uraian DireksiDescription of Board of Directors
Uraian memuat antara lain:1. Ruang lingkup pekerjaan dan
tanggung jawab masing-masing anggota Direksi;
2. Penilaian atas kinerja komite-komite yang berada di bawah Direksi (jika ada); dan
3. Pengungkapan mengenai Board Charter (pedoman dan tata tertib kerja Direksi).
The information includes:1. Scope of individual duty and
responsibility for every Board of Directors member;
2. Assessment on the Committees under the Board of Directors (if any); and
3. Disclosure on Board Charter (Board of Directors Working Guideline and Procedure).
235-241
4
Penilaian Penerapan GCG untuk tahun buku 2015 yang meliputi paling kurang aspek Dewan Komisaris dan DireksiGCG Assessment for Fiscal Year 2015 including, at least, Board of Commissioners and Board of Directors aspects
Memuat uraian mengenai:1. Kriteria yang digunakan dalam
penilaian;2. Pihak yang melakukan penilaian;3. Skor penilaian masing-masing
kriteria;4. Rekomendasi hasil penilaian; dan5. Alasan belum/tidak diterapkannya
rekomendasi.Catatan: apabila tidak ada penilaian penerapan GCG untuk tahun buku 2015, agar diungkapkan.
The information includes:1. Assessment criteria:
2. Name of the Assessor;3. Score for each criteria;
4. Assessment recommendation; and5. Reason for recommendation that is
not/not yet implemented.Notes: If there is no GCG Assessment in 2015, the condition shall be disclosed.
245-246
16
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO. KRITERIACRITERIA PENJELASAN DESCRIPTION HLM
PAGE
5
Uraian mengenai kebijakan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan DireksiDescription on remuneration policy for Board of Commissioners and Board of Directors
Mencakup antara lain:1. Pengungkapan prosedur pengusulan
sampai dengan penetapan remunerasi Dewan Komisaris;
2. Pengungkapan prosedur pengusulan sampai dengan penetapan remunerasi Direksi;
3. Struktur remunerasi yang menunjukkan komponen remunerasi dan jumlah nominal per komponen untuk setiap anggota Dewan Komisaris;
4. Struktur remunerasi yang menunjukkan komponen remunerasi dan jumlah nominal per komponen untuk setiap anggota Direksi;
5. Pengungkapan indikator untuk penetapan remunerasi Direksi; dan
6. Pengungkapan bonus kinerja, bonus non kinerja, dan/atau opsi saham yang diterima setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi (jika ada).
Catatan: apabila tidak terdapat bonus kinerja, bonus non kinerja, dan opsi saham yang diterima setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi, agar diungkapkan.
The information includes: 1. Disclosure of Board of
Commissioners remuneration proposal until stipulation procedure;
2. Disclosure of Board of Directors remuneration proposal until stipulation procedure;
3. Remuneration structure indicating remuneration component and amount per component for every Board of Commissioners member;
4. Remuneration structure indicating remuneration component and amount per component for every Board of Directors member;
5. Disclosure of Board of Directors remuneration indicator; and
6. Disclosure of performance and non-performance incentives and/or stock option received by every Board of Commissioners and Board of Directors member (if any).
Notes: If the performance and non-performance incentives and/or stock option received by every Board of Commissioners and Board of Directors member are unavailable, the condition shall be disclosed.
247-252
6
Frekuensi & Tingkat Kehadiran Rapat yang dihadiri mayoritas anggota pada rapat Dewan Komisaris (minimal 1 kali dalam 2 bulan), Rapat Direksi (minimal 1 kali dalam 1 bulan), dan Rapat Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi (minimal 1 kali dalam 4 bulan)Meeting frequency & attendance list that is attended by majority of the members in Board of Commissioners meeting (minimum once in 2 months), Board of Directors meeting (minimum once in 1 month), and Board of Commissioners and Board of Directors Joint Meeting (Management Meeting) (minimum once in 4 months)
Informasi memuat antara lain:1. Tanggal Rapat;2. Peserta Rapat; dan3. Agenda Rapat.untuk masing-masing rapat Dewan Komisaris, Direksi, dan rapat gabungan.
The information includes:1. Meeting date;2. Meeting participants; and 3. Meeting agenda. for every Board of Commissioners meeting, Board of Directors meeting or Management Meeting
253-259
7
Informasi mengenai pemegang saham utama dan pengendali, baik langsung maupun tidak langsung, sampai kepada pemilik individuInformation about ultimate and controlling shareholders, both direct and non-direct shareholders until individual shareholder.
Dalam bentuk skema atau diagram yang memisahkan pemegang saham utama dengan pemegang saham pengendali.Catatan: yang dimaksud pemegang saham utama adalah pihak yang, baik secara langsung maupun tidak langsung, memiliki sekurang-kurangnya 20% (dua puluh perseratus) hak suara dari seluruh saham yang mempunyai hak suara yang dikeluarkan oleh suatu Perseroan, tetapi bukan pemegang saham pengendali.
Presented as scheme or chart, with separation between ultimate and controlling shareholders. Notes: Ultimate shareholders refer to any party with direct and indirect shares ownership minimum 20% (twenty per cent) of voting rights from total shares with voting rights issued by a Company who are not controlling Shareholders.
102
17
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO. KRITERIACRITERIA PENJELASAN DESCRIPTION HLM
PAGE
8
Pengungkapan hubungan afiliasi antara anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan Pemegang Saham Utama dan/atau pengendaliDisclosure of affiliation among the Board of Directors members, Board of Commissioners and Ultimate/Controlling Shareholders
Mencakup antara lain:1. Hubungan afiliasi antara anggota
Direksi dengan anggota Direksi lainnya;
2. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris;
3. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi dengan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali;
4. Hubungan afiliasi antara anggota Dewan Komisaris dengan anggota Komisaris lainnya; dan
5. Hubungan afiliasi antara anggota Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali.
Catatan: apabila tidak mempunyai hubungan afiliasi dimaksud, agar diungkapkan.
The information includes:1. Affiliation among the Board of
Directors members;
2. Affiliation between Board of Directors and Board of Commissioners members;
3. Affiliation between Board of Directors members with Ultimate and/or Controlling Shareholders;
4. Affiliation among the Board of Commissioners members; and
5. Affiliation between Board of Commissioners members with Ultimate and/or Contrplling Shareholders.
Notes: If the affiliation is unavailable, the condition shall be disclosed.
260-263
9
Komite AuditAudit Committee
Mencakup antara lain:1. Nama, jabatan, dan periode jabatan
anggota komite audit;2. Riwayat pendidikan (Bidang Studi
dan Lembaga Pendidikan) dan pengalaman kerja (Jabatan, Instansi, dan Periode Menjabat) anggota komite audit;
3. Independensi anggota komite audit;
4. Uraian tugas dan tanggung jawab;
5. Uraian pelaksanaan kegiatan komite audit pada tahun buku; dan
6. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite audit.
The information includes:1. Name and position of Audit
Committee members;2. Educational background (Major
and Institution) and career history (Position, Instituion, and tenure) of the Audit Committee members;
3. Independency of Audit Committee members;
4. Description of duty and responsibility;
5. Description of Audit Committee working report in the fiscal year; and
6. Audit Committee meeting frequency and attendance level.
264
10
Komite Nominasi dan/atau RemunerasiNomination and/or Remuneration Committee
Mencakup antara lain:1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup
singkat anggota komite nominasi dan/atau remunerasi;
2. Independensi komite nominasi dan/atau remunerasi;
3. Uraian tugas dan tanggung jawab;
4. Uraian pelaksanaan kegiatan komite nominasi dan/atau remunerasi pada tahun buku;
5. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite nominasi dan/atau remunerasi;
6. Pernyataan adanya pedoman komite nominasi dan/atau remunerasi; dan
7. Kebijakan mengenai suksesi direksi.
The information includes:1. Name, position and brief profile of
Nomination and/or remuneration committee members;
2. Independency of nomination and/or remuneration committee members;
3. Description of duty and responsibility;
4. Description of nomination and/or remuneration committee working report in the fiscal year; and
5. Nomination and/or remuneration committee meeting frequency and attendance level;
6. Statements of nomination and/or remuneration committee charter; and
7. Board of Directors succession policy.
269
11
Komite-komite lain di bawah Dewan Komisaris yang dimiliki oleh perusahaanOther Committees under the Board of Commissioners established by the Company
Mencakup antara lain:1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup
singkat anggota komite lain;2. Independensi komite lain;
3. Uraian tugas dan tanggung jawab;
4. Uraian pelaksanaan kegiatan komite lain pada tahun buku; dan
5. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite lain.
The information includes:1. Name, position, and brief profile of
the other committee’s members;2. Independency of other committee’s
members;3. Description of duty and
responsibility;4. Description of working report by the
other committees; and5. Other committees meeting
frequency and attendance level.
274
12
Uraian tugas dan Fungsi Sekretaris PerusahaanDescription of Corporate Secretary Duty and Function
Mencakup antara lain:1. Nama, dan riwayat jabatan singkat
sekretaris perusahaan;2. Domisili;3. Uraian tugas dan tanggung jawab;
dan4. Uraian pelaksanaan tugas sekretaris
perusahaan pada tahun buku.
The information includes:1. Name and brief profile of Corporate
Secretary;2. Domicile;3. Description of duty and
responsibility; and4. Corporate secretary working report
in the fiscal year.
281
18
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO. KRITERIACRITERIA PENJELASAN DESCRIPTION HLM
PAGE
13
Uraian mengenai unit audit internalDescription on Internal Audit Unit
Mencakup antara lain:1. Nama ketua unit audit internal;2. Jumlah pegawai (auditor internal)
pada unit audit internal;3. Sertifikasi sebagai profesi audit
internal;4. Kedudukan unit audit internal dalam
struktur perusahaan;5. Uraian pelaksanaan kegiatan unit
audit internal pada tahun buku; dan6. Pihak yang mengangkat dan
memberhentikan ketua unit audit internal.
The information includes:1. Name of Internal Audit Unit Chief;2. Total personnel (internal auditor) at
Internal Audit Unit;3. Certification as internal audit
profession;4. Position of internal audit unit in the
organization structure;5. Description of internal audit unit
working report; and6. Party who appointed and
discharged Head of Internal Audit Unit.
291
14
Akuntan PublikPublic Accountant
Informasi memuat antara lain:1. Nama dan tahun akuntan publik
yang melakukan audit laporan keuangan tahunan selama 5 tahun terakhir;
2. Nama dan tahun Kantor Akuntan Publik yang melakukan audit laporan keuangan tahunan selama 5 tahun terakhir;
3. Besarnya fee untuk masing-masing jenis jasa yang diberikan oleh Kantor Akuntan Publik pada tahun buku terakhir; dan
4. Jasa lain yang diberikan Kantor Akuntan Publik dan akuntan publik selain jasa audit laporan keuangan tahunan pada tahun buku terakhir.
Catatan: apabila tidak ada jasa lain dimaksud, agar diungkapkan.
The information includes:1. Name and period of public
accountant auditing the annual financial statements for 5 recent years;
2. Name and period of Pulic Accountant Firm auditing annual financial statements for 5 recent years;
3. Amount of fee for each service provided by the public accountant in recent fiscal year; and
4. Other service provided by Public Accountant Firm besides annual financial statements audit service
Notes: If there is no other service provided, the condition shall be disclosed.
297
15
Uraian mengenai manajemen risiko perusahaanDescription on Risk Management
Mencakup antara lain:1. Penjelasan mengenai sistem
manajemen risiko yang diterapkan perusahaan;
2. Penjelasan mengenai hasil reviu yang dilakukan atas sistem manajemen risiko pada tahun buku;
3. Penjelasan mengenai risiko-risiko yang dihadapi perusahaan; dan
4. Upaya untuk mengelola risiko tersebut.
The information includes:1. Explanation on risk management
sytem implemented by the Company
2. Explanation on evaluation done to effectiveness of the risk management system;
3. Explanation on risks profile of the Company; and
4. Risk mitigation plan.
298
16
Uraian mengenai sistem pengendalian internDescription on internal control system
Mencakup antara lain:1. Penjelasan singkat mengenai sistem
pengendalian internal, antara lain mencakup pengendalian keuangan dan operasional;
2. Penjelasan kesesuaian sistem pengendalian intern dengan kerangka yang diakui secara internasional (COSO – internal control framework); dan
3. Penjelasan mengenai hasil reviu yang dilakukan atas pelaksanaan sistem pengendalian internal pada tahun buku.
The information includes:1. Brief explanation on internal control
system including financial and operational controlling;
2. Explanation of internal control system compliance with international-standard framework (COSO – internal control framework); and
3. Explanation on evaluation to the internal control system
307
17
Uraian mengenai corporate social responsibility yang terkait dengan lingkungan hidupDescription on corporate social responsibility related with environment
Mencakup antara lain informasi tentang:1. Target/rencana kegiatan pada tahun
2016 yang ditetapkan manajemen;2. Kegiatan yang dilakukan dan dampak
kuantitatif atas kegiatan tersebut; dan terkait program lingkungan hidup yang berhubungan dengan kegiatan operasional perusahaan, seperti penggunaan material dan energi yang ramah lingkungan dan dapat didaur ulang, sistem pengolahan limbah perusahaan, mekanisme pengaduan masalah lingkungan, pertimbangan aspek lingkungan dalam pemberian kredit kepada nasabah, dan lain-lain.
3. Sertifikasi di bidang lingkungan yang dimiliki.
The information includes:1. Activity target/plan in 2016 as
implemented by the management;
2. Activity realization and quantitative impact from the activity; and related with environmental initiative engaged with operational activity of the Company, such as environment-friendly and recycle material and energy consumption, waste treatment system, environment issue complaint mechanism, environmental aspect consideration in loans disbursement for the customers, and others
3. Environmental certification.
345
19
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO. KRITERIACRITERIA PENJELASAN DESCRIPTION HLM
PAGE
18
Uraian mengenai corporate social responsibility yang terkait dengan ketenagakerjaan, kesehatan, dan keselamatan kerjaDescription on corporate social responsibility related with Employment, Occupational Health and Safety
Mencakup antara lain informasi tentang:1. Target/rencana kegiatan pada tahun
2016 yang ditetapkan manajemen; dan
2. Kegiatan yang dilakukan dan dampak kuantitatif atas kegiatan tersebut terkait praktik ketenagakerjaan, kesehatan, dan keselamatan kerja, seperti kesetaraan gender dan kesempatan kerja, sarana dan keselamatan kerja, tingkat turnover karyawan, tingkat kecelakaan kerja, remunerasi, mekanisme pengaduan masalah ketenagakerjaan, dan lain-lain.
The information includes:1. Activity target/plan in 2016 as
implemented by the management; and
2. Activity realization and quantitative impact from the activity related with employment, occupational health and safety practice such as equality of gender and job opportunity, employee turnover ratio, remuneration, occupational issue handling mechanism, and others.
347
19
Uraian mengenai corporate social responsibility yang terkait dengan pengembangan sosial dan kemasyarakatan Description on corporate social responsibility related with social and community development
Mencakup antara lain informasi tentang:1. Target/rencana kegiatan pada tahun
2016 yang ditetapkan manajemen;2. Kegiatan yang dilakukan dan
dampak atas kegiatan tersebut; dan3. Biaya yang dikeluarkanTerkait pengembangan sosial dan kemasyarakatan, seperti penggunaan tenaga kerja lokal, pemberdayaan masyarakat sekitar perusahaan, perbaikan sarana dan prasarana sosial, bentuk donasi lainnya, komunikasi mengenai kebijakan dan prosedur anti korupsi, pelatihan mengenai anti korupsi, dan lain-lain.
The information includes:
1. Activity target/plan in 2016 as implemented by the management;
2. Activity realization and impact from the activity; and
3. Allocated budgetRelated with social and community development, such as local workers employment, community development in operational area, social facilities and infrastructures development, other types of donation, anti-corruption policy and procedure communication, anti-corruption training and others.
350
20
Uraian mengenai corporate social responsibility yang terkait dengan tanggung jawab kepada konsumen Description on corporate social responsibility related with responsibility to customers
Mencakup antara lain:1. Target/rencana kegiatan yang pada
tahun 2016 ditetapkan manajemen; dan
2. Kegiatan yang dilakukan dan dampak atas kegiatan tersebut
Terkait tanggung jawab produk, seperti kesehatan dan keselamatan konsumen, informasi produk, sarana, jumlah dan penanggulangan atas pengaduan konsumen, dan lain-lain.
The information includes:1. Activity target/plan in 2016 as
implemented by the management; and
2. Activity realization and impact from the activity
Related with product responsibility such as customer health and safety, product information, channel, customer complaint number and handling and others
352
21
Perkara penting yang sedang dihadapi oleh perusahaan, entitas anak, serta anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi yang menjabat pada periode laporan tahunan Litigation encountered by the Company, subsidiary, Board of Directors and/or Board of Commissioners members serving in the Annual Report period
Mencakup antara lain:1. Pokok perkara/gugatan;2. Status penyelesaian perkara/
gugatan;3. Risiko yang dihadapi perusahaan
dan nilai nominal tuntutan/gugatan; dan
4. Sanksi administrasi yang dikenakan kepada perusahaan, anggota Dewan Komisaris dan Direksi, oleh otoritas terkait (pasar modal, perbankan dan lainnya) pada tahun buku terakhir (atau terdapat pernyataan bahwa tidak dikenakan sanksi administrasi).
Catatan: dalam hal perusahaan, entitas anak, anggota Dewan Komisaris, dan anggota Direksi tidak memiliki perkara penting, agar diungkapkan.
The information includes:1. Case/lawsuit summary;2. Case/lawsuit settlement status;
3. Risk encountered by the Company and value of the litigation/lawsuit; and
4. Administrative sanction charged to the Entity, Board of Commissioners and Board of Directors members by the authorized regulator (stock market, banking and other authorities) in recent fiscal year (or statements of free from any administrative sanction).
Notes: In the course of the Entity, Board of Commissioners and Board of Directors members do not encounter any litigation, the condition shall be disclosed.
311
22
Akses informasi dan data perusahaan Corporate Information and Data Access
Uraian mengenai tersedianya akses informasi dan data perusahaan kepada publik, misalnya melalui website (dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris), media massa, mailing list, buletin, pertemuan dengan analis, dan sebagainya.
Description on the availability of corporate information and data access publicly, i.e via website (in Indonesian and English), mass media, mailing list, bulletin, analyst meeting and others
313
20
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO. KRITERIACRITERIA PENJELASAN DESCRIPTION HLM
PAGE
23
Bahasan mengenai kode etik Description on Code of Conducts
Memuat uraian antara lain:1. Pokok-pokok kode etik;2. Pengungkapan bahwa kode etik
berlaku bagi seluruh level organisasi3. Penyebarluasan kode etik;4. Sanksi untuk masing-masing jenis
pelanggaran yang diatur dalam kode etik (normatif); dan
5. Jumlah pelanggaran kode etik beserta sanksi yang diberikan pada tahun buku terakhir.
Catatan: apabila tidak terdapat pelanggaran kode etik pada tahun buku terakhir, agar diungkapkan.
The information includes:1. Code of Conducts provisions;2. Disclosure that Code of Conducts
prevail for entire organization level;3. Code of Conducts dissemination;4. Punishment for every violation as
stipulated in the Code of Conducts (normative);
5. Number of Code of Conducts violation, punishment administered in recent fiscal year
Notes: If Code of Conducts violation is unavailable in recent fiscal year, the condition shall be disclosed.
320
24
Pengungkapan mengenai whistleblowing system Disclosure on Whistle Blowing System
Memuat uraian tentang mekanisme whistleblowing system antara lain:1. Penyampaian laporan pelanggaran;
2. Perlindungan bagi whistleblower;3. Penanganan pengaduan;4. Pihak yang mengelola pengaduan;
dan5. Jumlah pengaduan yang masuk dan
diproses pada tahun buku terakhir; dan
6. Sanksi/tindak lanjut atas pengaduan yang telah selesai diproses pada tahun buku.
Catatan: apabila tidak terdapat pengaduan yang masuk dan telah selesai diproses pada tahun buku terakhir, agar diungkapkan.
The information includes Whistle Blowing System mechanism, as follows:1. Fraud report submission;
2. Protection to the Whistle Blower;3. Report handling;4. Report Manager authority; and
5. Total report received and processed in recent fiscal year; and
6. Punishment/follow-up on the report that had been processed completely during the fiscal year.
Notes: If neither incoming or processed report in recent fiscal year, the condition shall be disclosed.
327
25
Kebijakan mengenai keberagaman komposisi Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors Composition Diversity Policy
Uraian kebijakan tertulis Perusahaan mengenai keberagaman komposisi Dewan Komisaris dan Direksi dalam pendidikan (bidang studi), pengalaman kerja, usia, dan jenis kelamin.
Catatan: apabila tidak ada kebijakan dimaksud, agar diungkapkan alasan dan pertimbangannya.
Description of written policy of the Company on Board of Commissioners and Board of Directors composition diversity policy in terms of educational background (major), career history, age and gender.Notes: if the policy is unavailable, the condition shall be disclosed altogether with the consideration.
337
VII. Informasi Keuangan / Financial Information
1
Surat Pernyataan Direksi dan/atau Dewan Komisaris tentang Tanggung Jawab atas Laporan KeuanganDeclaration from the Board of Directors and/or Board of Commissioners on Financial Statements Responsiblity
Kesesuaian dengan peraturan terkait tentang Tanggung Jawab atas Laporan Keuangan.
Compliance with regulations related with Financial Statements Responsibility
LK
2
Opini auditor independen atas laporan keuangan Independent Auditor Opinion on the Financial Statements
LK
3
Deskripsi Auditor Independen di OpiniDescription of Independent Auditor in the Opinion
Deskripsi memuat tentang:
1. Nama dan tanda tangan;2. Tanggal Laporan Audit; dan3. Nomor ijin KAP dan nomor ijin
Akuntan Publik.
Description includes information, as follows:1. Name & signature;2. Date of Audit Report; and3. KAP and Public Accountant Registries.
LK
4
Laporan keuangan yang lengkap Complete Financial Statements
Memuat secara lengkap unsur-unsur laporan keuangan:1. Laporan posisi keuangan;
2. Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain;
3. Laporan perubahan ekuitas;4. Laporan arus kas;5. Catatan atas laporan keuangan;6. Informasi komparatif mengenai
periode sebelumnya; dan7. Laporan posisi keuangan pada
awal periode sebelumnya ketika entitas menerapkan suatu kebijakan akuntansi secara retrospektif atau membuat penyajian kembali pos-pos laporan keuangan, atau ketika entitas mereklasifikasi pos-pos dalam laporan keuangannya (jika relevan).
Full disclosure of financial statements parts, as follows:1. Statements of financial position
(balance sheet);2. Statements of profit or loss;
3. Statements of equity change;4. Statements of cash flows;5. Note son the financial statements; 6. Comparative statements on earlier
period; and7. Statements of financial position at
beginning of earlier period when the entity implemented certain accounting policy retrospectively or restating the financial statement accounts, or when the entity reclassified the accounts in the financial statements (if relevant)
LK
21
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO. KRITERIACRITERIA PENJELASAN DESCRIPTION HLM
PAGE
5Perbandingan tingkat profitabilitas Comparison of profitability
Perbandingan kinerja/laba (rugi) tahun berjalan dengan tahun sebelumnya.
Comparative profit (loss) for the year and earlier year
LK
6
Laporan Arus Kas Statements of Cash Flows
Memenuhi ketentuan sebagai berikut:1. Pengelompokan dalam tiga kategori
aktivitas: operasi, investasi, dan pendanaan;
2. Penggunaan metode langsung (direct method) untuk melaporkan arus kas dari aktivitas operasi;
3. Pemisahan penyajian antara penerimaan kas dan atau pengeluaran kas selama tahun berjalan pada aktivitas operasi, investasi dan pendanaan; dan
4. Pengungkapan transaksi non kas harus dicantumkan dalam catatan atas laporan keuangan.
The information includes:1. Classification of three activity
categories: operating, investing and financing;
2. Implementation of direct method to report cash flows from operating activities;
3. Separation of disclosure between inflow and outflow cash in recent year on operating, investing and financing activities; and
4. Disclosure of non-cash transaction that shall be disclosed in the notes on financial statements.
LK
7
Ikhtisar Kebijakan Akuntansi Summary of Accounting Policy
Meliputi sekurang-kurangnya:1. Pernyataan kepatuhan terhadap SAK;
2. Dasar pengukuran dan penyusunan laporan keuangan;
3. Pajak penghasilan;
4. Imbalan kerja; dan5. Instrumen Keuangan.
The information, at least, includes:1. Statement of compliance with the
FAS;2. Basis of Financial Statements
measurement and preparation;3. Recognition of income and
expenses;4. Employment benefits; and5. Financial Instruments.
LK
8
Pengungkapan transaksi pihak berelasi Disclosure of related party transaction
Hal-hal yang diungkapkan antara lain:1. Nama pihak berelasi, serta sifat dan
hubungan dengan pihak berelasi;2. Nilai transaksi beserta persentasenya
terhadap total pendapatan dan beban terkait; dan
3. Jumlah saldo beserta persentasenya terhadap total aset atau liabilitas terkait.
The disclosure includes:1. Name of related parties; and nature
and relation with the related parties;2. Amount of the transaction and
percentage total related income and expenses; and
3. Amount of balance and percentage to total assets or liabilities.
LK
9
Pengungkapan yang berhubungan dengan perpajakan Disclosure of taxation-related information
Hal-hal yang harus diungkapkan:
1. Rekonsiliasi fiskal dan perhitungan beban pajak kini;
2. Penjelasan hubungan antara beban (penghasilan) pajak dan laba akuntansi;
3. Pernyataan bahwa Laba Kena Pajak (LKP) hasil rekonsiliasi dijadikan dasar dalam pengisian SPT Tahunan PPh Badan tahun 2016;
4. Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan yang diakui pada laporan posisi keuangan untuk setiap periode penyajian, dan jumlah beban (penghasilan) pajak tangguhan yang diakui pada laporan laba rugi apabila jumlah tersebut tidak terlihat dari jumlah aset atau liabilitas pajak tangguhan yang diakui pada laporan posisi keuangan; dan
5. Pengungkapan ada atau tidak ada sengketa pajak.
The disclosure shall present information as follows:1. Fiscal reconciliation and current tax
calculation;2. Explanation on relationship between
tax income (expense) and accounting income.
3. Statements of reconciliated Taxable Income (LKP) is placed as basis for the Entity Income Tax Annual SPT submission;
4. Detail of deferred tax assets and liabilities recognized in the financial statements for every presentation period, and total deferred tax income (expenses) recognized in statements of profit or loss if the amount is unrecognized in the total deferred tax assets or liabilities recognized in the statements of financial position; and
5. Disclosure of any tax dispute event
LK
10
Pengungkapan yang berhubungan dengan aset tetap Disclosure related with fixed assets
Hal-hal yang harus diungkapkan:
1. Metode penyusutan yang digunakan;2. Uraian mengenai kebijakan akuntansi
yang dipilih antara model revaluasi dan model biaya;
3. Metode dan asumsi signifikan yang digunakan dalam mengestimasi nilai wajar aset tetap (untuk model revaluasi) atau pengungkapan nilai wajar aset tetap (untuk model biaya); dan
4. Rekonsiliasi jumlah tercatat bruto dan akumulasi penyusutan aset tetap pada awal dan akhir periode dengan menunjukkan: penambahan, pengurangan dan reklasifikasi.
The disclosure shall present information as follows:1. Depreciation method applied;2. Disclosure on selected accounting
policy between revaluation model and cost model;
3. Significant method and assumption applied to estimate fair value of the fixed assets (for revaluation model) or disclosure of fixed assets fair value (for cost model); and
4. Reconciliation of total fixed assets gross booked value and accumulative depreciation at beginning and end of period by presenting: addition, deduction and reclassification.
LK
22
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO. KRITERIACRITERIA PENJELASAN DESCRIPTION HLM
PAGE
11
Pengungkapan yang berhubungan dengan segmen operasi Disclosure related with operation segment
Hal-hal yang harus diungkapkan:1. Informasi umum yang meliputi
faktor-faktor yang digunakan untuk mengidentifikasi segmen yang dilaporkan;
2. Informasi tentang laba rugi, aset, dan liabilitas segmen yang dilaporkan;
3. Rekonsiliasi dari total pendapatan segmen, laba rugi segmen yang dilaporkan, aset segmen, liabilitas segmen, dan unsur material segmen lainnya terhadap jumlah terkait dalam entitas; dan
4. Pengungkapan pada level entitas, yang meliputi informasi tentang produk dan/atau jasa, wilayah geografis dan pelanggan utama.
The disclosure shall present information as follows:1. General information including
factors applied to identify the reported segment;
2. Information on profit or loss, assets and liabilities of the reported segment;
3. Reconciliation of total segment revenue, reported segment profit or loss, segment assets, segment liabilities and other material elements of the segments to total related in the entity; and
4. Disclosure at entity level, including information about product and/or service, geographical area and main customers.
LK
12
Pengungkapan yang berhubungan dengan Instrumen Keuangan Disclosure related with Financial Instruments
Hal-hal yang harus diungkapkan:
1. Rincian instrumen keuangan yang dimiliki berdasarkan klasifikasinya;
2. Nilai wajar dan hirarkinya untuk setiap kelompok instrumen keuangan;
3. Penjelasan risiko yang terkait dengan instrumen keuangan: risiko pasar, risiko kredit dan risiko likuiditas;
4. Kebijakan manajemen risiko; dan5. Analisis risiko yang terkait dengan
instrumen keuangan secara kuantitatif.
The disclosure shall present information as follows:1. Detail information of owned
financial instruments by classification;
2. Fair value and its hierarchical level for every financial instrument group;
3. Explanation of risk related with the financial instrument; market risk, credit risk and liquidity risk;
4. Risk management policy; and5. Quantitative risk analysis related
with financial instrument.
LK
13
Penerbitan laporan keuangan Financial Staements Publication
Hal-hal yang diungkapkan antara lain:1. Tanggal laporan keuangan diotorisasi
untuk terbit; dan
2. Pihak yang bertanggung jawab mengotorisasi laporan keuangan.
The disclosure shall present information as follows:1. Date of authorization for the financial
statements publication; and2. Authorized party of the financial
statements.
LK
23
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Mandiri Sekuritas sukses mempertahankan posisi sebagai pemimpin pasar penjaminan emisi baik dalam bisnis penjaminan emisi saham (equity underwriting) maupun penjaminan emisi surat utang (bond underwriting). Bisnis equity underwriting mendominasi dengan pangsa pasar (market share) 22,5%, senilai Rp7,6 triliun di tahun 2016.
Capital Market Institusi mampu mencatatkan pendapatan operasional tertinggi dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. Selain peningkatan volume transaksi saham sebesar 2% dari Rp303 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp310 miliar di tahun 2016, peningkatan pendapatan Capital Market Institusi ini juga didorong oleh peningkatan realisasi fee transaksi saham sebesar 0,14% di tahun 2016 atau naik 24% dari tahun 2015 sebesar 0,11 %.
Mandiri Sekuritas succesfully maintains its position as underwriting market leader both in equity underwriting and bonds underwriting. Equity underwriting business dominated the market share with 22.5% achievement, or achieving Rp7.6 trillion in 2016.
Institution Capital Market successfully booked the highest operating income for the last 10 years period. Besides 2% increasing equity transaction volume from Rp303 billion in 2015 to Rp310 billion in 2016, Institution Capital Market Revenue Growth was also driven by higher equity transaction fee realization by 0.14% in 2016 or increased 24% from 0.11% achieved in 2015.
22,5%
24%
2015
2016
2016
303 310
7,6
MARKET SHARE
PENINGKATAN CAPITAL MARKET INSTITUSI
Market Share
Increasing Capital Market Institutions
Kinerja 20162016 perforMance
NILAI BISNIS equity underwriting
PENINGKATAN TRANSAKSI SAHAM
(Rp triliun)
(Rp miliar) (Rp miliar)
Nilai Bisnis equity underwriting
Increasing Transaction Shares Institutions
(Rp trillion)
(Rp billion) (Rp billion)
24
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Jumlah nasabah retail Mandiri Sekuritas meningkat 19,3% menjadi 58.504 nasabah di akhir 2016 dari 49.069 nasabah di tahun 2015. Inovasi layanan Mandiri Sekuritas juga mendapatkan pengakuan publik dengan meraih predikat “digital Brand of the year” dari Majalah Infobank.
Dalam transaksi obligasi korporasi, Mandiri Sekuritas berhasil meraih posisi ke-1 dengan pangsa pasar 16,6% atau senilai dengan Rp22,7 triliun, naik 90,7% dari tahun sebelumnya dengan nilai transaksi Rp11,9 triliun.
Total retail customers of Mandiri Sekuritas grew 19.3% to 58,504 customer by the end of 2016 from 49,069 customers in 2015. Mandiri Sekuritas service innovation also obtained public acknowledgement with “Digital Brand of The Year” predicate from InfoBank Magazine.
In Corporate bonds transaction, Mandiri Sekuritas claimed the 1st position with 16.6% market share or valued Rp22.7 trillion, increased 90.7% from Rp11.9 trillion booked in previous year.
19,3%
16,6%
2015
2015
2016
2016
11,9
49,1
22,7
58,9
PENINGKATAN JUMLAH NASABAH RETAIL
POSISI KE-1 DENGANPANGSA PASAR 16,6
Increasing Number of Retail Customers
1st Position with 16.6% Market Share
NILAI TRANSAKSI OBLIGASI KORPORASI
NASABAH RETAIL
Transaction Value Corporate Bonds
Retail Customers
(Rp triliun)
(ribu)
(Rp triliun)
(ribu)
(Rp trillion)
(thousand) (thousand)
(Rp trillion)
25
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
iKhTisar Kinerja Keuanganfinancial highlightS
TABEL KINERJA OPERASIONAL (DALAM MILIAR RUPIAH)Operational Performance (in billion Rupiah)
Keterangan31 Desember
201431 Desember
201531 Desember
2016Description
Kinerja Operasional Operational performance
Pendapatan Usaha 701,6 610,2 751,7 Operating revenues
Laba Usaha 162,4 52,1 170,3 Income from operation
Laba Sebelum Pajak 133,8 39,6 170,2 Income before income tax
Laba Bersih 93,4 14,7 123,3 Net Income
Jumlah Laba Komprehensif 95.0 126 Comprehensive Income
Laba Bersih yang dapat diatribusikan kepada:
Profit attributable to:
Pemilik entitas induk 93.3 93.1 123.2 Owner of parent entity
Kepentingan non-pengendali 0.03 0.02 0 Non-controling interest
(Rp miliar)/(Rp billion)
l a b a u s a h aIncome from Operation
2014 2015 2016
170
52
162
(Rp miliar)/(Rp billion)
P e n d a PaTa n u s a h aOperating Revenues
2014 2015 2016
752610702
(Rp miliar)/(Rp billion)
a s e TAssets
2014 2015 2016
2.2001.712
2.381
(Rp miliar)/(Rp billion)
li a b i li Ta sLiabilities
2014 2015 2016
1.072699
1.364
(Rp miliar)/(Rp billion)
e K u i Ta sEquity
2014 2015 2016
1.128
1.0131.017
(Rp ribu)/(Rp thousand)
laba usaha Per sahamEarnings per share
2014 2015 2016
267
82
254
26
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
TABEL KINERJA OPERASIONAL (DALAM MILIAR RUPIAH)Operational Performance (in billion Rupiah)
Keterangan31 Desember
201431 Desember
201531 Desember
2016Description
Jumlah Laba Komprehensif yang dapat diatribusikan kepada:
Comprehensive Income attributable to:
Pemilik entitas induk 95.0 85.0 126.0 Owner of parent entity
Kepentingan non-pengendali 0.03 0.03 0.0 Non-controling interest
Data Per Lembar Saham (nilai Penuh)
Shares Data (Full Amount)
Jumlah Saham Beredar 638.500,000 638.500.000 638.500.000.0 Income per Share
Laba Usaha per Saham 254 82 267.0 Income from operation per share
Laba Bersih per Saham 146 23 193.0 Earnings per share
Posisi Keuangan Financial Position
Aset 2.381,0 1.712,0 2.199,9 Assets
Liabilitas 1.364,0 698,9 1.071,8 Liabilities
Ekuitas 1.016,9 1.013,1 1.128,1 Equity
Rasio Keuangan Utama Key Financial Ratio
Rasio Lancar 183% 254% 182,9% Current Ratio
Rasio Liabilitas terhadap total aset 57% 41% 11,5% Debt to Assets Ratio
Rasio Liabilitas terhadap ekuitas 134% 69% 57,3% Debt to Equity Ratio (DER)
Rasio Kas 12% 25% 11,5% Capital Adequacy Ratio
Modal Kerja Bersih Disesuaikan 490,1 498,5 490,1 Adjusted Net Working Capital
IKHTISAR SAHAM
Perseroan per 31 Desember 2016 merupakan salah
satu Perusahaan non listed atau belum mencatatkan
saham di Bursa Efek Indonesia sehingga tidak terdapat
informasi mengenai jumlah saham yang beredar,
kapitalisasi pasar, harga saham tertinggi, terendah,
dan penutupan, serta volume perdagangan.
IKHTISAR OBLIGASI/SUKUK/OBLIGASI KONvERSI
Perseroan per 31 Desember 2016 tidak menerbitkan
obligasi/sukuk/obligasi konversi sehingga tidak
terdapat informasi mengenai jumlah obligasi/sukuk/
obligasi konversi yang beredar (outstanding), tingkat
bunga/ imbalan, tanggal jatuh tempo dan peringkat
obligasi/ sukuk.
SHARES HIGHLIGHTS
As of December 31, 2016, the Company was one of
non-listed Company or not yet listed at Indonesian
Stock Exchange, therefore, information about shares
outstanding, market capitalization, highest, lowest
and closing shares price as well as trading volume
are irrelevant.
BONDS/SUKUK/CONvERTED BONDS HIGHLIGHTS
As of December 31, 2016, the Company had not
issued any bonds/sukuk/converted bonds, therefore,
information about outstanding bonds/sukuk/
converted bonds, interest/yield rate, maturity date
and bond/sukuk rating are irrelevant.
27
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Laporan Kepada pemangKu KepentinganRepoRt to StakeholdeRS
Laporan Komisaris UtamaReport from President Commissioner
30
Laporan Direktur UtamaReport from President Director
38
Tanggung Jawab AtasLaporan Tahunan 2016Responsibility for Annual Reporting 2016
46
28 Laporan Kepada pemangKu KepentinganReport to Stakeholders
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
28 LAPorAn KePAdA PeMAngKu KePenTingAnreport to Stakeholders
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
29
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
29
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
laPoran dewan Komisarisreport froM preSident coMMiSSioner
30 Laporan Kepada pemangKu KepentinganReport to Stakeholders
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang
terhormat,
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha
Esa, Mandiri Sekuritas dapat melewati tahun 2016
dengan pencapaian kinerja terbaik dalam rentang
waktu 9 tahun terakhir. Seiring dengan momentum
pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,1% di
tengah tekanan ekonomi global, membuktikan bahwa
pertumbuhan ekonomi Indonesia terus membaik.
Hal ini tercermin dari kuatnya tingkat konsumsi dan
membaiknya iklim investasi dalam triwulan terakhir
tahun 2016.
Untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi nasional,
Pemerintah telah melakukan sejumlah langkah
strategis melalui paket-paket kebijakan ekonomi, di
mana kebijakan tersebut diharapkan mampu menjadi
stimulus perbaikan ekonomi pada tahun-tahun
mendatang.
PenilaianterhadapKinerjaDireksiDewan Komisaris memberikan apresiasi yang tinggi
terhadap kinerja Direksi dalam mengelola perusahaan
sepanjang tahun 2016. Sejumlah inisiatif strategis
yang diambil Direksi dalam menyikapi kondisi
Our Distinguished Stakeholders and Shareholders,
We appraise The Almighty God for enabling Mandiri
Sekuritas to pass 2016 with the best performance
records for the last 9 years perod. As the momentum
of Indonesian economic growth at 5.1% amid global
economy volatility, the condition proved Indonesian
growth was recovering. This was also reflected from
strong consumption and improving investment
climate during the final quarter of 2016.
To strengthen national economic growth, the
Government had implemented couples of strategic
initiatives through economic policy packages where
the policies were expected to stimulate economic
recovery in the upcoming years.
EvaluationtoBoardofDirectorsPerformanceThe Board of Commissioners addressed utmost
appreciation to performance achieved by the Board
of Directors in managing the Company over 2016.
Some strategic initiatives taken by the Board of
siNerGi aNtara PerusahaaN deNGaN iNduk BaNk MaNdiri di tahuN 2016 teLah MeNGhasiLkaN koNtriBusi yaNG siGNiFikaN terhadaP keseLuruhaN PeNdaPataN oPerasioNaL PerusahaaN.
synergy between the company with Bank Mandiri, our parent company, in 2016 generated positive contribution for total operating income booked by the company.
31
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
PeNiNGkataN siGNiFikaN terjadi Pada PeNcaPaiaN ProFitaBiLitas, diMaNa PerusahaaN MeMPeroLeh LaBa Bersih seBesar rP123,3 MiLiar, MeNiNGkat rP108,6 MiLiar atau 740,9% dari rP14,7 MiLiar di tahuN 2015.
significant increase was booked in profitability achievement where the company scored rp123.3 billion net income, was rp108.6 billion or 740.9% higher than rp14.7 billion booked in 2015.
ekonomi dan industri sepanjang tahun 2016 terbukti
mampu mengantarkan Mandiri Sekuritas meraih hasil
yang positif.
Sinergi antara Perusahaan dengan induk Bank
Mandiri di tahun 2016 telah menghasilkan kontribusi
yang signifikan terhadap keseluruhan pendapatan
operasional Perusahaan. Pendapatan sinergi yang
diperoleh dari investment banking dan capital market
pada tahun 2016 adalah sebesar Rp188,6 miliar
(2015: Rp185,1 miliar) atau 37% (2015: 45%) dari total
pendapatan keseluruhan sebesar Rp508,8 miliar
(2015: Rp414 miliar). Pendapatan sinergi ini perlu terus
ditingkatkan bersamaan dengan pendapatan non-
sinergi yang menunjukkan daya saing Perusahaan.
Hal ini diperlukan sehingga Perusahaan dapat
menghasilkan tingkat return on equity sebagaimana
aspirasi optimis dari Pemegang Saham.
Pencapaian jumlah nasabah retail pada akhir tahun
2016 sebanyak 57.959 (2015: 49.052) nasabah
meningkat sebanyak 8.907 nasabah, atau tumbuh
1,8%. Pertumbuhan dan aktivasi nasabah retail
masih menjadi tantangan besar untuk ditingkatkan
oleh Perusahaan. Sementara itu nasabah korporasi/
institusi pada akhir tahun 2016 adalah sebanyak
386 nasabah atau meningkat 5,46% dari tahun 2015
sebanyak 366 nasabah.
Peningkatan signifikan terjadi pada pencapaian
profitabilitas, dimana Perusahaan memperoleh laba
bersih sebesar Rp123,3 miliar, meningkat Rp108,6
miliar atau 740,9% dari Rp14,7 miliar di tahun 2015.
Tahun 2016 juga diwarnai dengan perubahan
kepengurusan dan pengangkatan kepemimpinan/
leadership yang baru, dimana pada kurun waktu
Directors in dealing with economic and industry
conditions throughout 2016 had proven succeed
bringing Mandiri Sekuritas to achieve a positive result.
Synergy between the Company with Bank Mandiri,
our parent company, in 2016 generated positive
contribution for total operating income booked by
the Company. Synergy revenue from investment
banking and capital market achieved Rp188.6 billion
in 2016 (2015: Rp185.1 billion) or was 37% increase
(2015: 45%) from total synergy revenue of Rp508.8
billion (2015: Rp414 billion). This consolidated
revenue shall be increased in line with non-synergy
revenue that indicated competitive advantages of the
Company. This is important to drive the Company
generating optimum return on equity as stated in the
Shareholders optimistic aspiration.
By the end of 2016, retail customers realization
achieved 57,959 (2015: 49,052) customers, increased
8,907 customers or 1.8%. Retail customers growth
and activation still became the greatest challenge to
be improved. However, corproate/institution clients
amounted 386 customers by the end of 2016, or
increased 5.46% from 366 customers booked in 2015.
Significant increase was booked in profitability
achievement where the Company scored Rp123.3
billion net income, was Rp108.6 billion or 740.9%
higher than Rp14.7 billion booked in 2015.
2016 was also marked by changing and appointment
of new management/leadership, where during April
until August, We went through 4 of 5 Directors
32 Laporan Kepada pemangKu KepentinganReport to Stakeholders
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Pendapatan sinergi yang diperoleh dari investment banking dan capital market pada tahun 2016 adalah sebesar rp188,6 miliar (2015: rp185,1 miliar) atau 37% (2015: 45%) dari total pendapatan keseluruhan sebesar rp508,8 miliar (2015: rp414 miliar).synergy revenue from investment banking and capital market achieved rp188.6 billion in 2016 (2015: rp185.1 billion) or was 37% increase (2015: 45%) from total synergy revenue of rp508.8 billion (2015: rp414 billion).
April sampai dengan Agustus terjadi pergantian 4
dari 5 Direksi, termasuk Direktur Utama. Tim Direksi
yang baru telah mampu melakukan konsolidasi,
transformasi organisasi dan proses kerja serta tata
kelola Perusahaan yang secara keseluruhan berjalan
baik, efektif, lancar dan terfokus, sekaligus mampu
menangani permasalahan yang dihadapi Perusahaan
sehingga dapat mencapai kinerja yang baik.
Pemegang Saham juga mengangkat satu anggota
Dewan Komisaris yang baru untuk mengimbangi
pola pengawasan dengan pengembangan bisnis
Perusahaan.
replacement, including our President Director.
The new Board of Directors Team had successfully
executed organization consolidation, transformation
and working process as well as corproate governance
that overall had been well-implemented, smooth,
and focus, as well as successfully settled any issue
encountered by the Company and ensuring excellent
performance achievement. The Shareholders had
also appointed one new Board of Commissioners
member to balance supervisory and business
development functions in the Company.
Atas pencapaian tersebut, Dewan Komisaris
mengapresiasi kinerja Manajemen yang berhasil
mengantarkan Perusahaan mencapai kinerja
terbaiknya dalam sembilan tahun terakhir, yaitu di
tahun 2016 ini. Dalam kaitan tersebut, sepanjang
tahun 2016, Dewan Komisaris senantiasa memotivasi
Direksi untuk melakukan inovasi, baik pada sisi
bisnis, operasional maupun pengelolaan resiko
Perusahaan. Dewan Komisaris juga terus melakukan
supervisi kepada Direksi untuk dapat meningkatkan
pengelolaan biaya yang terukur sehingga operasional
Perusahaan menjadi lebih efisien.
PandanganatasProspekUsahadanTantanganmasaDepanDewan Komisaris menyadari tantangan bisnis ke
depan semakin kompetitif, sehingga strategi yang
tepat dibutuhkan untuk dapat memenangkan
persaingan di Industri Pasar Modal. Dalam pandangan
Dewan Komisaris, terdapat berberapa inisiatif
For this proud achievement, the Board of
Commissioners herewith appreciated the
Management’s work for leading the Company
towards our best performnance in 2016 after 9 (nine)
consecutive years. In this case, throughout 2016,
the Board of Commissioners always supported the
Board of Directors to make innovations in terms
of business, operational and risk management in
the Company. The Board of Commssioners also
continues supervising program upon the Board of
Directors to improve measured cost controlling to
have a more efficient Company’s operation.
ViewtoBusinessProspectsandFutureChallengeThe Board of Commissioners realized that business
challenge will be more competitive ahead, so that,
effective strategy is needed to win the competition in
Stock Market Industry. The Board of Commissioners
33
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
strategis utama untuk mengembangkan bisnis dan
meningkatkan pendapatan. Strategi ini ditempuh
agar Perusahaan tetap berada dalam arah, panduan,
kebijakan, dan tata kelola yang baik, serta menerapkan
prinsip kehati-hatian dalam menjalankan operasional
Perusahaan. Beberapa Inisiatif strategis tersebut
terdiri atas:
• Menyusun dan menjalankan program sinergi
dan aliansi yang lebih kuat dengan Bank Mandiri
dan Mandiri Group secara berkelanjutan, melalui
intensifikasi dan ekstensifikasi peluang bisnis,
penyediaan produk maupun transaksi pasar
modal (capital market) dengan nasabah Bank
Mandiri.
• Mengkajipeluangdanperolehantransaksibisnis
(business deals) melalui langkah terobosan
maupun inovasi dalam proses dan model bisnis
serta penyediaan/distribusi produk investasi
pasar modal yang baru sehingga menghasilkan
kombinasi/tambahan terhadap pendapatan
operasional core business dan meningkatkan
profitabilitas.
• Melakukan kerjasama dengan mitra strategis
bidang investment banking, capital market dan
retail brokerage yang saling menguntungkan.
Terkait dengan pelaksanaan prinsip kehati-hatian,
Mandiri Sekuritas haruslah senantiasa menerapkan
manajemen risiko yang baik dalam menjalankan
usahanya. Untuk hal ini, Perusahaan harus
terus mengembangkan kebijakan dan prosedur
manajemen risiko serta profil risiko, sehingga
tindakan mitigasi risiko dapat diambil tepat waktu
dan terhindar dari terjadinya permasalahan bisnis (no
surprise) yang berdampak negatif terhadap kualitas
bisnis dan kinerja perusahaan.
Selain itu, Perusahaan harus meningkatkan peran
sistem pengawasan internal, dengan menjadikan
peran audit internal sebagai mitra bisnis strategis
manajemen dan seluruh jajaran Perusahaan.
KomitePenunjangDewanKomisaris
Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Dewan
Komisaris dibantu oleh Komite Audit, Komite
Risiko dan Tata Kelola, serta Komite Nominasi
dan Remunerasi untuk memberikan masukan dan
pandangan terhadap pengelolaan Perusahaan yang
dijalankan Direksi.
assumed ther are several main strategic initiatives
to develop the business and boost revenue. These
strategies were taken to bring the Company stay in
the direction, guideline, policy and good governance
as well a implementing prudent principle in running
the Company’s operation. Some of the strategic
initiatives comprising of:
• Prepare and implement stronger synergy and
alliance program with Bank Mandiri and Mandiri
Group in ongoing basis through business
opportunity intensification and extensification,
product supply and stock market (capital market)
transaction with customers of Bank Mandiri.
• Review business transactions (business deals)
and opportunity through bsuiness process and
model breakthrough and innovation as well as
new stock market investment product support/
distribution to generate combination/additional
operating income from core business and
increase profitability.
• Build partnership with strategic partner in
investment banking, capital market and retail
brokerage with mutual beneficiaries scheme.
In terms of prudent principle implementation,
Mandiri Sekuritas need sto always implement
sound risk management in operating the business.
Therefore, the Company needs to develop risk
management policy, procedure and risk profile,
prepare risk mitigation plan to be taken on time and
avioid any business issue (no surprise) with negative
impact against business quality and performance of
the Company.
The Company, further, also needs to enhance role
of internal audit system by bringing role of internal
auditor as strategic partner for the management and
all parts of the Company.
BoardofCommissionersSupportingCommitteesIn carrying out its duty and function, the Board of
Commissioners is assiste dby Audit Committee,
Risk and Governance Committee as well as
Nomination and Remuneration Committee to veir
recommendation and opinion for the Company’s
managerial activity done by the Board of Directors.
34 Laporan Kepada pemangKu KepentinganReport to Stakeholders
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Secara umum, Komite Audit, Komite Risiko dan Tata
Kelola serta Komite Nominasi dan Remunerasi telah
menjalankan tugasnya untuk memberi masukan
kepada Dewan Komisaris dengan sangat baik.
Pada tahun 2016, Komite Audit telah melakukan
penelaahan terhadap laporan keuangan untuk
memastikan Laporan Keuangan yang disajikan
telah mematuhi prinsip-prinsip akuntansi yang
berlaku di Indonesia. Selain itu, Komite Audit juga
telah melakukan evaluasi mengenai pelaksanaan
pemeriksaan oleh Unit Internal Audit dan tindak
lanjutnya oleh Manajemen.
Sementara itu Komite Risiko dan Tata Kelola juga
telah melakukan evaluasi atas laporan-laporan
pengelolaan risiko yang dikeluarkan Perusahaan
terutama yang mempengaruhi kinerja Perusahaan,
manajemen perusahaan serta pengembangan usaha
dengan maksud untuk melihat faktor-faktor risiko
yang dihadapi oleh Perusahaan, terutama berkaitan
dengan kondisi dan kemampuan Perusahaan dalam
persaingan usaha dan meningkatkan pendapatan.
Mengingat tantangan Perusahaan yang semakin besar
untuk menjaga kesinambungan kinerja yang baik,
Dewan Komisaris mengamanatkan kepada seluruh
anggota komite penunjang senantiasa meningkatkan
kompetensi serta konsisten dalam pelaksanaan tugas
dengan dedikasi dan integritas yang tinggi.
PerubahanKomposisiDewanKomisarisPada tahun 2016, komposisi Dewan Komisaris
Mandiri Sekuritas mengalami perubahan sesuai hasil
RUPS Tahunan yang diselenggarakan pada tanggal
10 Maret 2016 yang menyetujui pengunduran diri
Sdr Panji Irawan sebagai Anggota Dewan Komisaris
dan berdasarkan Keputusan Pemegang Saham pada
tanggal 10 November 2016 mengangkat Sdr Wien
Irwanto sebagai Anggota Dewan Komisaris sehingga
dengan demikian susunan Dewan Komisaris Mandiri
Sekuritas pada 31 Desember 2016 adalah :
D. Cyril Noerhadi :
Komisaris Utama-Komisaris Independen
Alexandra Askandar :
Komisaris
In general, the Audit Committee, Risk and
Governance Committee as well as Nomination and
Remuneration Committee had carried out their
duties very well in providing recommendation to the
Board of Commissioners.
In 2016, the Audit Committee had reviewed financial
statatements to ensure that the presented Financial
Statements has complied with prevailing accounting
principles in Indonesia. In addition, Audit Committee
also has evaluated audit implementation done
by Internal Audit Unit and its follow-up by the
Management.
Meanwhile the Risk and Governance Committee
als had evalauted arisk management reports issued
by the Company, primarily one that affected the
Company’s performance,management as well as
business expansion aiming to analyze risk factors
encountered by the Company, mainly related with
Company’s condition and capacity in business
competition and to boost revenue.
Considering fiercer challenge, while also to maintain
better performance sustainability, the Board of
Commissioners advisedly mandate members of
Board of Commissioners supporting committee to
develop their competency and being consistent in
the implementation of duty with high dedication and
integrity.
ChangetoBoardofCommissionersCompositionin 2016, composition of Mandiri Sekuritas Board of
Commissioners was changed pursuant to Annual GMS
resolution dated March 10, 2016 approving resignation
of Mr. Panji Irawan as Board of Commissioners
member and according to Shareholders Resolution
on November 10, 2016, appointing Mr. Wien Irwanto
as Board of Commissioners Membership that made
Mandiri Sekuritas Baord of Commissioners members
as of December 31, 2016 as follows:
D. Cyril Noerhadi :
President/Indepedent Commissioner
Alexandra Askandar :
Commissioner
35
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Fransisca Nelwan Mok :
Komisaris Independen
Suresh Lilaram Narang :
Komisaris Independen
Wien Irwanto :
Komisaris
PenutupAkhir kata, Dewan Komisaris mengucapkan terima
kasih kepada seluruh pihak baik Pemegang Saham,
Komite Penunjang Dewan Komisaris yang telah
melaksanakan tugasnya secara efektif dalam
mendukung Dewan Komisaris dalam melaksanakan
tugas pengawasan dan pemberian nasihat kepada
Direksi sehingga terselenggara kegiatan operasional
Perusahaan yang transparan dan akuntabel.
Kami juga menyampaikan apresiasi dan
mengucapkan terima kasih kepada para anggota
Direksi yang menjabat sebelumnya, yaitu Bapak
Abiprayadi Riyanto selaku Direktur Utama, Bapak
Iman Rahman, Bapak Cornelius Paul Tehusijarana dan
Bapak I Nyoman Gede Suarja, atas karya, sumbangsih
yang telah diberikan dan pencapaian yang telah
dilakukan sehingga dapat mencapai kinerja yang
baik dan menjadi salah satu sekuritas terbaik serta
mampu meraih dan mempertahankan penghargaan
dari berbagai lembaga pemeringkat regional dan
internasional.
Turut kami sampaikan pula ucapan terima kasih
kepada seluruh pemangku kepentingan atas
kepercayaan dan dukungannya selama ini, khususnya
kepada mitra kerja, otoritas, pemegang saham serta
seluruh masyarakat luas. Semoga Tuhan Yang Maha
Esa memberkati upaya kita bersama untuk meraih
pertumbuhan yang berkesinambungan bagi Mandiri
Sekuritas dan segenap pemangku kepentingan di
tahun-tahun mendatang.
Fransisca Nelwan Mok :
Independent Commissioner
Suresh Lilaram Narang :
Independent Commissioner
Wien Irwanto :
Commissioner
AppreciationFinally, the Board of Commissioners deliberately
thanked all parties, our Shareholders, Committees
under the Board of Commissioners who have
implemented their jobs effectively to support the
Board of Commissioners in carrying out supervisory
and advisory duties to the Board of Directors to bring
transparent and accountable operational activity of
the Company.
We would also express our appreciation and gratitude
to former Board of Directors members, Mr. Abiprayadi
Riyanto as President Director, Mr. Iman Rahman, Mr.
Cornelius Paul Tehusijarana and Mr. I Nyoman Gede
Suarja, for their contributions and achievements that
brought excellent records and led the Company
towards one of the best securities company as well as
achieving and maintain awards from various regional
and international rating agencies.
We would also utter our appreciation to all
Stakeholders for all trust and supports given,
particularly to our partners, authorized parties,
shareholders and society at large. May The Almighty
God will always bless us all to purse a sustainable
growth for Mandiri Sekuritas and our Stakeholders as
well, in the next coming years.
CyRIL NOERHADIPresident Commissioner & Independent Commissioner
36 Laporan Kepada pemangKu KepentinganReport to Stakeholders
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
37
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
integrityKesamaan berpikir berkata berperilaku berdasarkan
kebenaran sesuai dengan kode etik dan aturan yang berlaku
identical mindset, speech, and action based on the right principles set in the code of conduct and existing
regulations.
Bunaken
laPoran direKTur uTamareport froM board of directorS
38 Laporan Kepada pemangKu KepentinganReport to Stakeholders
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang
terhormat,
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha
Esa atas berjalannya Perusahaan dengan baik di
tahun 2016. Untuk itu, perkenankanlah kami, Direksi
Mandiri Sekuritas, menyampaikan Laporan Tahunan
Mandiri Sekuritas tahun buku 2016.
PandanganTerhadapPerekonomianNasionalKemudahan dalam berinvestasi merupakan salah satu
hal yang sangat didorong oleh Pemerintah, terutama
terkait perbaikan pelayanan investasi kepada investor.
Hal ini dilakukan guna menciptakan dampak positif
dan meningkatkan realisasi investasi di Indonesia,
yang pada akhirnya akan menunjang pertumbuhan
ekonomi. Hingga kuartal keempat tahun 2016, angka
realisasi investasi telah mencapai US$28,9 miliar atau
Rp391,1 triliun.
Dear Honored Shareholders and Stakeholders,
We are appraising The Almighty God for smooth
Company’s operation throughout 2016. For this
favorable condition, on behalf of Mandiri Sekuritas
Board of Directors, We would present Mandiri
Sekuritas Annual Report for Fiscal Year 2016.
ViewonNationalEconomy
Investment access became one of main agenda
supported by the Government, primarily
improvement in investment services to the investors.
This is done to create positive impact and increase
investment realization in Indonesia that will drive
economic growth. By the forth quarter of 2016,
investment realization achieved US$28.9 billion or
Rp391.1 trillion.
PeNcaPaiaN di tahuN 2016 MeruPakaN PeNcaPaiaN yaNG Patut diBaNGGakaN, di MaNa PerusahaaN MeMBukukaN reveNue tertiNGGi sePaNjaNG sejarah PerusahaaN daN LaBa Bersih seteLah Pajak (Net ProFit aFter tax) tertiNGGi daLaM seMBiLaN tahuN terakhir.
We are proud of the company’s achievements throughout 2016 where the company broke the highest record for revenue and Net Profit after tax for the last nine years.
39
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
reNcaNa BisNis PerusahaaN tahuN 2017 tetaP BerPedoMaN Pada PeNcaPaiaN visi PerusahaaN daN Meraih PertuMBuhaN BerkuaLitas daN BerkesiNaMBuNGaN.
our Business Plan 2017 still adapts initiative to achieve vision of the company and pursue sustainable and excellent growth.
IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) pada
akhir 2016 ditutup menguat 15,3% sepanjang
2016 menjadi 5.296. Jumlah dana yang berhasil
dihimpun sepanjang 2016 mencapai Rp674,4 triliun
dan US$247,5 juta. Angka ini juga merupakan nilai
tertinggi dalam sejarah pasar modal Indonesia.
Secara rinci, dana dari aktivitas pencatatan perdana
saham (initial public offering/IPO) sebesar Rp12,1
triliun, pencatatan saham dengan hak memesan efek
lebih dulu (rights issue) Rp61,85 triliun, penerbitan
waran Rp1,14 triliun, serta 84 emisi baru obligasi dan
sukuk korporasi yang diterbitkan oleh 56 perusahaan
Rp113,3 triliun dan US$47,5 juta.
PencapaianPentingdiTahun2016Pencapaian di tahun 2016 merupakan pencapaian
yang patut dibanggakan, di mana perusahaan
membukukan revenue tertinggi sepanjang sejarah
perusahaan dan laba bersih setelah pajak (Net Profit
After Tax) tertinggi dalam sembilan tahun terakhir.
Perusahaan menghasilkan kualitas pendapatan yang
sehat dengan nilai pencadangan yang relatif minimal.
Semua karyawan, tanpa terkecuali, berperan penting
dalam pencapaian ini.
Perusahaan telah membukukan berbagai
perkembangan signifikan terkait kinerja keuangan
selama tahun 2016, sebagai berikut:
Mandiri Sekuritas menorehkan pendapatan (stand
alone) pada tahun 2016 sebesar Rp508,8 miliar,
dengan komposisi pendapatan yang berasal dari
klien institusi/korporasi mencapai Rp380,7 miliar atau
proporsinya sebesar 74,8%, sedangkan kontribusi
pendapatan yang berasal dari nasabah ritel mencapai
Rp128,1 miliar atau proporsinya sebesar 25,2%.
By the end of 2016, Compound Index (IHSG) grew
1.3% throughout 2016 achieving 5,296. Total funds
collected in 2016 reached Rp674.4 trillion and
US$247.5 million. This record hit the highest record of
Indonesian stock market history. Comprehensively,
funds absorbed from initial public offering (IPO)
activity amounted Rp12.1 trillion, right issue booked
Rp61.85 trillion, warrants listing amounted Rp1.14
trillion and 84 new bonds and corporate bonds
underwritings issued by 56 companies and reached
Rp113.3 trillion and US$47.5 million, respectively.
KeyAchievements2016We are proud to the Company’s achievements
throughout 2016 where the Company broke the
highest record for Revenue and Net Profit After Tax
for the last nine years. The Company generated a
sound revenue quality with relatively low impairment
allowance. All of employees, exceptionally, had
major contribution over this achievement.
The Company also recorded other significant
growths in terms of financial performance in 2016,
as follows:
Mandiri Sekuritas scored revenue amounted
Rp508.8 billion in 2016 (stand alone), with revenue
composition of Rp380.7 billion from institution/
corporate clients or 74.8% proportion, where revenue
from retail customers achieved Rp128.1 billion or
25.2% proportion.
40 Laporan Kepada pemangKu KepentinganReport to Stakeholders
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Mandiri sekuritas menorehkan pendapatan (stand alone) pada tahun 2016 sebesar rp508,8 miliar, dengan komposisi pendapatan yang berasal dari klien institusi/korporasi mencapai rp380,7 miliar atau proporsinya sebesar 74,8%, sedangkan kontribusi pendapatan yang berasal dari nasabah ritel mencapai rp128,1 miliar atau proporsinya sebesar 25,2%.
Mandiri sekuritas scored revenue amounted rp508.8 billion in 2016 (stand alone), with revenue composition of rp380.7 billion from institution/corporate clients or 74.8% proportion, where revenue from retail customers achieved rp128.1 billion or 25.2% proportion.
Dari hasil-hasil tersebut, Perusahaan mencatat
perolehan Laba Sebelum Pajak sebesar Rp170,2
miliar. Perolehan ini meningkat 330,1% dari tahun
sebelumnya yang sebesar Rp39,6 miliar. Adapun laba
bersih yang diperoleh Perusahaan sebesar Rp123,3
miliar, meningkat signifikan 740,9% menjadi Rp108,6
miliar dari Rp14,7 miliar di tahun 2015.
UpayaStrategisUntukPencapaianKinerjaBisnisSebagai perusahaan sekuritas yang profesional,
Perusahaan melaksanakan pengelolaan dan
pengembangan SDM yang berkelanjutan melalui
peningkatan kualifikasi SDM yang bertaraf
internasional, peningkatan kesejahteraan
karyawan yang menunjang kinerja perusahaan dan
pengembangan organisasi yang disesuaikan dengan
kebutuhan dan tantangan yang dihadapi Perusahaan,
serta implementasi sistem penilaian kinerja secara
individu (Key Performance Indicator).
Guna mengantisipasi peningkatan kebutuhan
nasabah terhadap akurasi informasi dan layanan
berbasis teknologi informasi, Mandiri Sekuritas
meluncurkan layanan pembukaan rekening efek
daring (online account opening) pertama di Indonesia
yang memungkinkan ekspansi wilayah distribusi
melewati batas geografis secara nasional maupun
internasional. Penerapan KYC digital sebagai bagian
dari mekanisme online account opening juga telah
terbukti mendorong pertumbuhan jumlah nasabah
retail di daerah-daerah yang belum dijangkau oleh
cabang-cabang Mandiri Sekuritas. Inovasi pada
penyediaan ragam produk juga terus dilakukan
From these achievements, the Company secured
Rp170.2 billion Income before tax. The realization
was 330.1% higher from Rp39.6 billion booked in
previous year. The Company booked Rp123.3 billion
Net Income, or significantly grew by 740.9% from
Rp14.7 billion in 2015 to Rp108.6 billion.
StrategicInitiativeforBusinessPerformanceAs a professional securities company, the Company
also performs ongoing Human Capital management
and development by improving international-level
employee qualification, improving employee welfare
that will support performance of the Company and
organization development in line with requirement
and challenge relevant to the Company, as well
as implementation of individual performance
assessment system (Key Performance Indicators).
To anticipate increasing customers’ demand on
information accuracy and information technology-
based services, Mandiri Sekuritas launched the
first online account opening service in Indonesia
to enable distribution network expansion cross
geographical border at national and international
levels. Implementation of digital KYC as part of online
account opening mechanism has been also proven
succeed in increasing number of retail customers
in several regions not yet covered by Mandiri
Sekuritas branch offices. Product innovation will be
continuously done by launching online mutual funds
multi-products by the end of 2016. Mandiri Sekuritas
41
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
melalui peluncuran platform multi-produk reksa
dana online pada akhir tahun 2016. Mandiri Sekuritas
berhasil meningkatkan nilai total transaksi saham
nasabah retail di Bursa Efek Indonesia.
ProspekUsahaDibandingkan tahun sebelumnya, pertumbuhan
ekonomi Indonesia pada tahun 2017 diperkirakan
akan membaik dan mencapai 5,3%, seiring dengan
meningkatnya kepercayaan pasar dan dunia usaha
terhadap arah kebijakan ekonomi pemerintah. Pasar
akan merespon positif khususnya berbagai kebijakan
Pemerintah untuk memperbaiki kemudahan
melakukan usaha, reformasi pajak dengan
meningkatkan rasio pajak terhadap PDB, pembiayaan
pembangunan infrastruktur, serta perbaikan pada
kesejahteraan sosial maupun produktivitas kerja di
segala bidang.
Beberapa sektor industri memiliki potensi
pertumbuhan yang menjanjikan di tahun 2017, antara
lain sektor energi, infrastruktur, kelautan, pertanian,
logistik dan transportasi, properti serta industri
makanan dan minuman. Dengan perannya yang
penting dalam mendukung pertumbuhan di berbagai
sektor industri tersebut, transaksi perusahaan
diharapkan akan mampu tumbuh lebih tinggi di
tahun 2017.
Rencana bisnis Perusahaan tahun 2017 tetap
berpedoman pada pencapaian visi perusahaan
dan meraih pertumbuhan berkualitas dan
berkesinambungan. Dari sinilah, Perusahaan
menentukan rencana strategis dengan tetap
memperhatikan kondisi makro yang berpotensi
mempengaruhi kinerja Perusahaan.
Perusahaan telah melakukan banyak hal dalam
periode sepuluh tahun terakhir dan mencatatkan
pencapaian terbaik pada tahun 2016. Pada tahun
2017, untuk menjaga momentum pertumbuhan ini.
Beberapa arahan strategis adalah mempertahankan
pertumbuhan bisnis yang ada secara hati-hati,
merealisasi peluang jangka menengah dan jangka
panjang serta terus meningkatkan proses usaha dan
memperkuat infrastruktur.
successfully boosted amount of retail customers
equity transaction at Indonesia Stock Exchange.
BusinessProspectComparable with previous years, Indonesian
economic growth in 2017 is expected to be higher
and achieved 5.3%, in line with increasing trust
from the market and business sector towards the
Government’s economic policy orientation. The
market will give positive response, especially for
couples of Government’s policy to improve business
access, tax reform by increasing tax ratio to GDP,
infrastructure development financing as well as social
welfare and working productivity improvement in all
sectors.
Some of industries will have a promising growth
in 2017, including energy, infrastructure, marine,
agriculture, logistic and transportation, property, a
swell as food and beverages industry. With prominent
role in supporting growth in these industry sectors,
transaction of the Company is expected to grow
higher in 2017.
Our Business Plan 2017 still adapts initiative
to achieve vision of the Company and pursue
sustainable and excellent growth. From this point of
view, the Company has determined strategic plan by
considering macro conditions with potential impact
against the Company’s performance.
The Company has also undertaken numbers of
initiatives for the last 10 years and recorded best
achievement in 2016. Next in 2017, to preserve this
growth momentum, our strategic plans are including
maintaining current business growth prudently,
realizing medium-term and long-term opportunity
and continuously improving business process and
strengthening infrastructure.
42 Laporan Kepada pemangKu KepentinganReport to Stakeholders
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Hasil yang positif di tahun 2016 akan dipertahankan
dan ditingkatkan di tahun 2017. Kerja keras dan kerja
tim yang baik sangat diperlukan untuk mencapai
target yang telah disampaikan kepada pemegang
saham. Di tahun ini, Mandiri Sekuritas optimis dapat
mempertahankan posisinya sebagai investment
bank terkemuka dan broker lokal teraktif di pasar
modal yang didukung dengan profitabilitas yang
sehat. Rencana strategis yang akan dilakukan adalah
peningkatan sinergi bisnis dengan Bank Mandiri,
diversifikasi bisnis Investment Banking, optimalisasi
bisnis institutional brokerage dan jalur distribusi
regional melalui Mandiri Securities Pte Ltd Singapura,
menghadirkan berbagai inovasi pada layanan ritel
untuk meningkatkan efisiensi bisnis dan rasio aktif
transaksi, peningkatan kapasitas SDM, implementasi
manajemen risiko best-in-class dan menjadi acuan
industri, serta penyempurnaan infrastruktur teknologi
dan sistem back-office.
Perusahaan telah melakukan banyak hal dalam periode sepuluh tahun terakhir dan mencatatkan pencapaian terbaik pada tahun 2016. Pada tahun 2017, untuk menjaga momentum pertumbuhan ini. Beberapa arahan strategis adalah mempertahankan pertumbuhan bisnis yang ada secara hati-hati, merealisasi peluang jangka menengah dan jangka panjang serta terus meningkatkan proses usaha dan memperkuat infrastruktur.
the company has also undertaken numbers of initiatives for the last 10 years and recorded best achievement in 2016. Next in 2017, to preserve this growth momentum, our strategic plans are including maintaining current business growth prudently, realizing medium-term and long-term opportunity and continuously improving business process and strengthening infrastructure.
PenerapanGCGBagi Perusahaan, penerapan prinsip-prinsip Tata
Kelola Perusahaan yang baik (GCG) sudah menjadi
bagian dalam proses bisnis yang dijalankan. Sejak
perencanaan hingga eksekusi dan evaluasi.
Positive result booked in 2016 will be also sustained
and advanced in 2017. Satisfying perseverance and
tea work will still be required to achieve the target
presented to our Shareholders. In this year, Mandiri
Sekuritas is optimistic to maintain our position as
reputable investment bank and the most active
local broker in the stock market supported with
sound profitability. The strategic plan to be executed
includes strengthening business synergy with Bank
Mandiri, Investment Banking business diversification,
optimizing Institutional Brokerage business and
regional distribution network via Mandiri Securities
Pte Ltd. Singapore, bringing retail service innovations
to improve business efficiency and active transaction
ratio, developing Human Capital capacity,
implementation of best-in-class risk management
and becoming industry benchmarks as well as
enhancing technology infrastructure and back-office
system.
GCGImplementationThe Company views Good Corporate Governance
(GCG) implementation as part of current business
process. The process covers planning, execution up
to evaluation phases.
43
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Sampai saat ini, Perusahaan terus mengembangkan
langkah-langkah terkait dengan pengelolaan risiko,
mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan kegiatan.
Perusahaan selalu berupaya membangun kerangka
manajemen risiko agar proses bisnis di lingkungan
Perusahaan dapat berjalan secara berkesinambungan.
Perbaikan Tata Kelola Perusahaan, Manajemen
Risiko dan Internal Audit terus berlangsung. Dewan
Komisaris tetap aktif melakukan pengawasan
melalui pertemuan berkala Dewan Komisaris dan
Komite-komitenya. Kami juga telah membuat dan
menjalankan sistem agar dapat memantau kepatuhan
perusahaan terhadap peraturan yang berlaku secara
lebih baik.
PerubahanKomposisiDireksiBerdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang
Saham (RUPS) sirkuler pada tanggal 3 Januari 2017,
para pemegang saham menyetujui untuk mengganti
posisi jajaran Direksi terhitung mulai tanggal
keputusan RUPS dengan tidak mengurangi hak RUPS
untuk memberhentikan sewaktu-waktu. Dengan
demikian, susunan Direksi Mandiri Sekuritas adalah
sebagai berikut :
Direktur Utama : Silvano Rumantir
Direktur : Laksono W. Widodo
Direktur : Donny Arsal
Direktur : Lisana Irianiwati
Direktur : Heru Handayanto
The Company is continuosly developing several
initiatives related with risk management, starting
from activity planning until implementation. The
Company strives to develop risk management
framework to enable sustainable business process
in the Company’s circumstances. Improvement
of Corporate Governance, Risk Management and
Internal Audit becomes an ongoing process. The
Board of Commissioners also continuously supervises
the process through regular meeting between the
Board of Commissioners and the Committees to
oversee Compliance of the Company with prevailing
law in better way.
ChangetoBoardofDirectorsCompositionPursuant to Circular General Meetings of Shareholders
(GMS) on January 3, 2017, the Shareholders approved
Board of Directors membership replacement effective
since the GMS resolution date by not eliminating GMS
right to administer incidental discharge. Therefore,
composition of Mandiri Sekuritas Board of Directors
is as follows:
President Director : Silvano Rumantir
Director : Laksono W. Widodo
Director : Donny Arsal
Director : Lisana Irianiwati
Director : Heru Handayanto
sampai saat ini, Perusahaan terus mengembangkan langkah-langkah terkait dengan pengelolaan risiko, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan kegiatan. Perusahaan selalu berupaya membangun kerangka manajemen risiko agar proses bisnis di lingkungan Perusahaan dapat berjalan secara berkesinambungan.
the company is continuosly developing several initiatives related with risk management, starting from activity planning until implementation. the company strives to develop risk management framework to enable sustainable business process in the company’s circumstances.
44 Laporan Kepada pemangKu KepentinganReport to Stakeholders
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
UcapanTerimaKasihPencapaian-pencapaian Perusahaan di tahun 2016
ditopang oleh kepercayaan Dewan Komisaris dan
pemegang saham dalam mengarahkan langkah-
langkah kemajuan Perusahaan. Mewakili Direksi,
Saya mengucapkan terima kasih yang tulus kepada
Dewan Komisaris atas wawasan yang diberikan
dalam menetapkan arah strategis Perusahaan.
Akhir kata, Saya dan segenap Direksi ingin
mengucapkan terima kasih yang tulus kepada seluruh
karyawan, mitra bisnis, dan regulator di Indonesia,
atas dukungan sepanjang tahun 2016. Ke depan, kami
akan tetap pada komitmen untuk maju mencapai
pertumbuhan yang sehat dan kesejahteraan
bersama-sama dengan para pemangku kepentingan.
AppreciationAchievements of the Company throughout 2016
were underpinned firmly by trusts from the Board
of Commissioners and Shareholders in guiding the
Company’s progressive movement. On behalf of the
Board of Directors, I would like to sincerely thank the
Board of Commissioners for broad knowledge given
in designing strategic direction of the Company.
Last but not least, altogether with all of the Board of
Directors members, We utter utmost appreciation
to all employees, business partner and regulatory
bodies in Indonesia for all supports throughout 2016.
Ahead, We will uphold our commitment to move
forward, altogether with the Stakeholders, towards a
healthy growth and welfare for all.
SILvANO RUMANTIRPresident Director
45
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Tanggung jawab aTas laPoran Tahunan 2016reSponSibility for annual reporting 2016
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan
bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan
Mandiri Sekuritas tahun 2016 telah dimuat secara
lengkap dan bertanggung jawab penuh atas
kebenaran isi laporan tahunan dan laporan keuangan
perseroan.
We, the undersigned, declare that all information
in Mandiri Sekuritas Annual Report 2016 have
been disclosed comprehensively and we are
fully responsible on Annual Report and financial
statements correctness.
CyRIL NOERHADIPresident Commissioner & Independent Commissioner
ALExANDRA ASKANDARCommissioner
FRANSISCA NELWAN MOKIndependent Commissioner
SURESH LILARAM NARANGIndependent Commissioner WIEN IRWANTO
Commissioner
PernyataanDewanKomisarisBoard of Commissioners Statement
46 Laporan Kepada pemangKu KepentinganReport to Stakeholders
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Tanggung jawab aTas laPoran Tahunan 2016reSponSibility for annual reporting 2016
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan
bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan
Mandiri Sekuritas tahun 2016 telah dimuat secara
lengkap dan bertanggung jawab penuh atas
kebenaran isi laporan tahunan dan laporan keuangan
perseroan.
We, the undersigned, declare that all information
in Mandiri Sekuritas Annual Report 2016 have
been disclosed comprehensively and we are
fully responsible on Annual Report and financial
statements correctness.
PernyataanDewanDireksiBoard of Directors Statement
SILvANO RUMANTIRPresident Director
LAKSONO W. WIDODOManaging Director
DONNy ARSALManaging Director
LISANA IRIANIWATIManaging Director
HERU HANDAyANTOManaging Director
47
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
profiLperusahaanCompany pRofile
48 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
48 ProfiL PeruSAhAAncompany profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Identitas PerusahaanCorporate Identity 50
Riwayat Singkat PerusahaanBrief History 52
Jejak LangkahMilestone 56
Kilas KinerjaPerformance Highlight 60
Bidang UsahaLine of Business 64
Struktur OrganisasiOrganization Structure 68
Visi dan Misi PerusahaanVision and Mission 70
Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners Profile 74
Profil DireksiDirector’s Profile 76
Anak PerusahaanSubsidiaries 90
Profil Personal IntiProfile of Executives 96
Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition 102
Kepemilikan Saham Anak Perusahaan dan Perusahaan Aliasi Shares Owneship In Subsidiaries and Afliations
103
Struktur Grup PerusahaanCorporate Group Structure 105
Kronologis Pencatatan SahamShares Listing Chronology 106
Kronologis Pencatatan Efek LainnyaOther Securities Listing Chronology 106
Nama dan alamat lembaga dan/atau profesi penunjang Perusahaan/pasar modalName and Address of Company/Stock Market Supporting Institution and/or Professions
107
Peristiwa PentingEvent Highlights 108
Penghargaan Awards 115
Alamat Kantor Pusat, Anak Perusahaan dan Kantor CabangAddress of Head Office, Subsidiaries and Branch Offices
117
Sumber Daya ManusiaHuman Capital 120
49
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
49
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
idenTiTas Perusahaancorporate identity
Nama
Name: PT. Mandiri Sekuritas
Bidang Usaha
Line of Business:
Penyediaan Pasar Modal
Capital Market Service Provider
Produk/Jasa
Products/Services:
Invesment Banking, Capital Markets, dan Investment Management
Investment Banking, Capital Markets, and Investment
Management
Modal Dasar
Authorized Capital: Rp. 1.000.000.000.000
Modal Ditempatkan dan Disetor
Penuh
Issued and Fully Paid-Up Capital
: Rp. 638.500.000.000
Kepemilikan Saham
Shares Ownership:
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 99.99%
Koperasi Karyawan Bank Mandiri 0.01%
Tanggal Pendirian
Date of Establishment:
- 2 Desember 1991 dengan nama PT Merincorp Securities
Indonesia
- December 2, 1991 named PT Merincorp Securities Indonesia
- 31 Juli 2000 dengan nama PT Mandiri Sekuritas
- July 31, 2000 named PT Mandiri Sekuritas
50 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Dasar Hukum Pendirian
Legal Basis of Establishment:
Akta tertanggal 31 Juli 2000 No. 116 dibuat di hadapan Notaris Vita
Buena, SH dan telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum
dan Perundang-undangan Republik Indonesia dengan Surat
Keputusan tertanggal 25 Agustus 2000 No.C-18762 HT.01.04-
TH2000, dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik
Indonesia tertanggal 25 Maret 2001 No.24, Tambahan No.1839.
Decree Number 116 dated July 31, 2000, made before Notary
Vita Buena, SH and has granted ratification from the Minister of
Law and Legislation of the Republic of Indonesia in Decree No.
C-18762 HT.01.04-TH2000 dated August 25, 2000, which has
been declared in Republic of Indonesia State Gazette Number 24
dated March 25, 2001, Appendix Number1839.
Alamat
Address:
Plaza Mandiri, 28-29th Floor
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 36-38 Jakarta 12190, Indonesia
Tel. (61-21) 526 3445
Fax. (61-21) 526 3521
E-mail. [email protected]
Web. www.mandirisekuritas.co.id
Mandiri Sekuritas Online Trading
Care Centre (61-21) 500 178
dalam upayanya mencapai Visi dan Misi, Mandiri Sekuritas berkomitmen dan bertekad untuk selalu menjadi yang terdepan, menghadirkan beragam inovasi dan layanan yang memberikan nilai tambah bagi seluruh nasabah, karyawan, pemegang saham, masyarakat dan bangsa indonesia.
to achieve its vision and mission, Mandiri Sekuritas is committed to be the leader in providing various added-value innovation and services to customers, employees, shareholders, society and indonesian people.
51
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
riwayaT singKaT PerusahaancoMpany brief hiStory
Melanjutkan keberhasilannya sebagai perusahaan efek terdepan dan pasar modal di indonesia, Pt Mandiri sekuritas memperluas basis nasabah dan jaringan di pasar keuangan internasional.di samping itu, pada tahun 2004, Mandiri sekuritas mendirikan anak perusahaan Pt Mandiri Manajemen investasi, yang bergerak di bidang manajemen investasi.
advancing its success as securities company leader in indonesia, Pt Mandiri sekuritas expanded customer base and network in international financial market. in addition, in 2004, Mandiri sekuritas established a subsidiary Pt Mandiri Manajemen investasi which operates in investment management business.
52 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Mandiri Sekuritas dengan modal disetor sebesar
Rp638 miliar menjadi salah satu perusahaan
sekuritas berkapitalisasi terbesar di Indonesia yang
memungkinkan untuk berpartisipasi di seluruh
spektrum yang luas dari transaksi pasar modal
Indonesia.
Ruang lingkup usaha Perusahaan adalah sebagai
perantara pedagang portofolio efek, penjamin emisi
portofolio efek, manajer investasi, dan penasihat
keuangan. Mandiri Sekuritas memperoleh izin usaha
sebagai perantara pedagang portofolio efek dan
penjamin emisi portofolio efek dari Ketua Badan
Pengawas Pasal Modal (“BAPEPAM”) berdasarkan
surat keputusan No. KEP-12/PM/1992 dan No. KEP-
13/PM/1992 tanggal 23 Januari 1992. Adapun izin
usaha sebagai manajer investasi dialihkan kepada
PT Mandiri Manajemen Investasi berdasarkan surat
keputusan No. KEP-11/PM/MI/2004 tanggal 28
Desember 2004.
Adaptasi dan perubahan, baik internal maupun
eksternal, senantiasa dilakukan oleh Perusahaan
untuk dapat terus tumbuh dan berkembang,
serta meningkatkan kinerja bisnis sehingga dapat
Mandiri Sekuritas posted authorized capital
amounting Rp638 billion became one of securities
company with the biggest capitalization in Indonesia
that enables the Company to participate in broader
spectrum of Indonesian stock market transaction.
Mandiri Sekuritas has nowadays become most active
domestic investment banking and brokerage service
provider nationwide. Scope of Company’s business
covers equity portfolio broker, equity underwriter,
investment manager and financial advisory. Mandiri
Sekuritas obtained business license as equity
portfolio broker and underwriter from Chairman of
Stock Market Monitoring Agency (“BAPEPAM”) based
on Decree No. KEP-12/PM/1992 and No. KEP-13/
PM/1992 dated January 23, 1992. The license as
investment manager was transferred into PT Mandiri
Manajemen Investasi based on Decree No. KEP-11/
PM/MI/2004 dated December 28, 2004.
Adaptation and change, both internal and external
are continuously carried out by the Company to
consistently grow and evolve, and improve business
performance to dominate international market.
PT Mandiri Sekuritas merupakan perusahaan efek hasil merger beberapa perusahaan sekuritas di lingkungan Bank Mandiri, yaitu Bumi daya Sekuritas, exim Securities dan Merincorp Securities indonesia yang telah beroperasi sejak 31 Juli 2000 dengan persetujuan dari Menteri hukum dan Perundang-undangan republik indonesia serta Bapepam-LK.
PT Mandiri Sekuritas is a merger company from several securities under Bank Mandiri’s circumstances which are Bumi daya Sekuritas, exim Securities, and Merincorp Securities indonesia that has been operating since July 31, 2000 with approval from Minister of Law and Legistlation republic of indonesia and Bapepam-LK.
53
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
menguasai pasar internasional. Saat ini, Mandiri
Sekuritas telah menjadi penyedia jasa layanan
investment banking terbesar dan pialang efek lokal
teraktif di Indonesia.
Melanjutkan keberhasilannya sebagai pemimpin
pasar keuangan di Indonesia, PT Mandiri Sekuritas
memperluas basis nasabah dan jaringan di pasar
keuangan internasional. Di samping itu, pada tahun
2004, Mandiri Sekuritas mendirikan anak perusahaan
PT Mandiri Manajemen Investasi, yang bergerak di
bidang manajemen investasi. Mayoritas saham PT
Mandiri Manajemen Investasi sebesar 99,9% dimiliki
oleh PT Mandiri Sekuritas dan 0,1% dimiliki oleh
Koperasi Karyawan Bank Mandiri.
Didukung oleh tim riset (ekonomi, saham, dan
obligasi) yang profesional dan berpengalaman, sistem
operasional yang efisien, teknologi informasi yang
mutakhir dan terintegrasi, serta manajemen risiko
dengan prinsip kehati-hatian yang terukur, hingga
akhir 2015, Mandiri Sekuritas juga memiliki jaringan
distribusi terluas, mencapai 265 kantor cabang untuk
melayani seluruh nasabah di Indonesia dan luar
negeri (Singapura). Pertumbuhan jaringan distribusi
dilakukan dengan kerjasama dan sinergi yang sangat
erat dengan Bank Mandiri, melalui kemitraan program
Referral Retail Brokerage (RRB).
Ke depan Mandiri Sekuritas berkomitmen untuk
selalu menjadi yang terdepan, mampu menghadirkan
layanan yang komprehensif bagi nasabah institusi
maupun ritel, serta menjadi pemimpin pasar
dalam penerbitan emisi saham, emisi obligasi serta
instrumen-instrumen pendanaan lainnya.
Sepanjang tahun 2015, Mandiri Sekuritas mampu
menjaga konsistensi dua lini bisnis utamanya, yakni
Investment Banking dan Capital Market di tengah
stagnasi ekonomi yang berpengaruh pada industri
pasar modal Indonesia. Mandiri Sekuritas sukses
mempertahankan dominasinya sebagai investment
bank terbesar di Indonesia dengan menguasai pangsa
pasar penjaminan emisi obligasi dan saham masing-
masing sebesar 14,6% berdasarkan data Bloomberg
League Table.
Mandiri Sekuritas has now become the largest
investment banking provider and most active equity
broker in Indonesia.
Advancing its success as financial market leader in
Indonesia, PT Mandiri Sekuritas expanded customer
base and network in international financial market.
In addition, in 2004, Mandiri Sekuritas established
a subsidiary PT Mandiri Manajemen Investasi which
operates in investment management business. About
99.9% majority shares of PT Mandiri Manajemen
Investasi is owned by Mandiri Sekuritas and 0.1%
owned by Bank Mandiri Employee Cooperatives.
Supported with professional and well-experienced
research team (economy, equity and bonds), efficient
operational system, advanced and integrated
information technology as well as risk management
with measured prudent principle, Mandiri Sekruitas
has the largest distribution channel as end of 2015,
to serve customers in Indonesia and overseas
(Singapore). Distribution channel expansion was
done through very close cooperation and synergy
with Bank Mandiri, via Referral Retail Brokerage (RRB)
program.
Going forward, Mandiri Sekuritas is committed to be
the foremost, bringing most comprehensive service
for the customers both institutional and retail clients,
as well as being the market leader in equity and bonds
underwriting as well as other financing instruments.
Throughout 2015, Mandiri Sekuritas succeeded in
maintaining consistency of two main business lines,
Investment Banking and Capital Market, amidst
economic volatility that impacted Indonesian stock
market industry. Mandiri Sekuritas managed to
sustain domination as the biggest investment bank
in the country by dominating bonds and shares
underwriting market share at 14.6%, respectively,
according to Bloomberg League Table.
54 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Pada lini bisnis Capital Market, Mandiri Sekuritas
juga mampu menjaga konsistensinya di pasar saham
sebagai broker lokal teraktif dengan pangsa pasar
4,3%. Salah satu strategi yang dilakukan Perusahaan
adalah memperkuat sinergi dengan Bank Mandiri, baik
dalam bisnis penjaminan emisi surat utang maupun
saham, jasa penasihat keuangan serta distribusi
produk-produk capital market. Strategi tersebut
selaras dengan strategi utama Bank Mandiri untuk
mengembangkan Integrasi Mandiri Group (Integrate
the Group) dan memperdalam relasi dengan para
nasabah (Deepening Wholesale Relationship).
Sejalan dengan semangat meningkatkan kontribusi
untuk kemajuan bangsa, Perusahaan berkomitmen
untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat
secara berkelanjutan melalui rangkaian program
edukasi #InvestasiCerdas yang telah dilaksanakan
bersama Bursa Efek Indonesia selama tiga tahun
terakhir.
On Capital Market business, Mandiri Sekuritas also
remained consistent as most active domestic broker
in the stock market with 4.3% market share. One
of strategies implemented by the Company was
strengthening synergy with Bank Mandiri, both for
bonds and shares underwriting business, financial
advisory service as well as capital market products
distribution. The strategy was in line with grand
strategy of Bank Mandiri for Growing Integration of
Mandiri Group (Integrate the Group) and deepening
relationship with the customers (Deepening
Wholesale Relationship).
In line with our spirit to increase contribution for
the nation’s growth, the Company is committed to
organize public financial literacy program in ongoing
basis through series of #InvestasiCerdas education
program that has been conducted in collaboration
with Indonesian Stock Exchange for the last three
years.
55
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
jejaK langKahMileStone
2000 2003 2004 2005
Mandiri Sekuritas berdiri sebagai perusahaan efek hasil merger beberapa perusahaan sekuritas di lingkungan Bank Mandiri, yaitu Bumi Daya Sekuritas, Exim Securities dan Merincorp Securities Indonesia, dan efektif beroperasi pada tanggal 25 Agustus 2000
Mandiri Sekuritas was established as a securities company from the merger of several securities companies under Bank Mandiri, such as Bumi Daya Sekuritas, Exim Securities and Merincorp Securities Indonesia. The company commenced its operation on August 25, 2000.
1. Menempati peringkat #2 sebagai penjamin emisi obligasi di Indonesia.
2. Meraih penghargaan “The Best Investment Bank in Indonesia” dari Global Finance.
3. Dinobatkan sebagai “Best Bond House in Indonesia” oleh Finance asia.
4. Mendapat penghargaan “The Best Equities House in Indonesia” dari Euromoney
1. Mandiri Sekuritas was ranked #2 bonds underwriter in Indonesia.
2. The Company won “The Best Investment Bank in Indonesia” award from Global Finance.
3. The Company was named the “Best Bond House in Indonesia” by Finance Asia.
4. T he Company won “The Best Equities House in Indonesia” award from Euromoney
1. Mandiri Sekuritas mereposisikan diri sebagai investment bank terkemuka di Indonesia.
2. Menjadi market leader dalam perdagangan Surat Utang Negara (SUN).
3. Dianugerahi penghargaan “The Rising Bond House in Indonesia” dan “The Fastest Growing Mutual Fund in Indonesia” oleh the asset
1. Mandiri Sekuritas repositioned itself as prominent investment bank in Indonesia.
2. The company became the market leader in Government Bonds (SUN) Trading.
3. The company named two awards from The Asset as “The Rising Bond House in Indonesia” and “The Fastest Growing Mutual Fund in Indonesia.”
1. Mandiri Sekuritas sukses menjadi market leader untuk perdagangan obligasi dalam waktu yang singkat.
2. Membuka 2 kantor cabang, yaitu 1 kantor cabang di Jakarta dan 1 kantor cabang di Surabaya.
1. Mandiri Sekuritas succeeded to be market leader in bonds trading in a relatively short period.
2. The company opened 2 branch offices in Jakarta and Surabaya.
56 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
2006 2007 2008 2009
1. Sukses membuka kantor cabang ketiga di Medan
2. Mendapat penghargaan “The Best Investment Bank in Indonesia” untuk kedua kalinya dari Global Finance.
3. Memenangkan penghargaan “Best Deal in Indonesia” dari the asset.
4. Dianugerahi penghargaan “The Best Domestic Debt House in Indonesia” oleh AsiaMoney.
1. Mandiri Sekuritas successfully launched the third branch office in Medan.
2. The Company won second “The Best Investment Bank in Indonesia” award from Global Finance.
3. The Company won “Best Deal in Indonesia” award from The Asset.
4. The Company won “The Best Domestic Debt House in Indonesia” award from AsiaMoney
1. Sukses membuka 3 kantor cabang baru di Jakarta (Mangga Dua), Malang, dan Bandung.
2. Menjadi market leader dalam perdagangan SUN.
3. Peringkat #1 dalam penjaminan emisi Islamic Bonds di Indonesia.
4. Memperoleh penghargaan “The Best Investment Bank in Indonesia” dari Global Finance untuk ketiga kalinya.
5. Mendapat penghargaan “The Best Broker in Indonesia” dari Finance asia.
1. Mandiri Sekuritas successfully opened 3 new branch offices in Jakarta (Mangga Dua), Malang, and Bandung.
2. The Company became the market leader in Government Bonds (SUN) Trading.
3. The Company ranked #1 on Islamic Bond underwriting in Indonesia.
4. The Company won third “The Best Investment Bank in Indonesia” award from Global Finance.
5. The Company won “The Best Broker in Indonesia” award from Finance Asia.
1. Peringkat #1 dalam penjaminan emisi saham & obligasi di Indonesia.
2. Mendapat 14 penghargaan sepanjang 2008, termasuk “Best Investment Banking”, “Best Broker”, “Best Bond & Equity House”, dan “Best Deals in Indonesia”.
1. Membuka kantor cabang baru di Banjarmasin.
2. Peringkat #1 dalam penjaminan emisi saham & obligasi di Indonesia selama 2 tahun berturut-turut.
3. Meraih penghargaan dari Finance Asia selama 5 tahun berturut-turut.
1. Mandiri Sekuritas opened new branch office in Banjarmasin.
2. The Company ranked #1 on equity & debt underwriting in Indonesia for 2 consecutive years.
3. The Company received awards from Finance Asia for 5 consecutive years.
1. Mandiri Sekuritas ranked #1 on equity & debt underwriting in Indonesia.
2. The Company received 14 awards, including “Best Investment Banking”, “Best Broker”, “Best Bond & Equity House”, and “Best Deals in Indonesia” throughout 2008.
57
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
2010 2011 2012 20131. Meluncurkan aplikasi
Mandiri Sekuritas online trading System (MOST).
2. Peringkat #1 dalam penjaminan emisi saham & obligasi di Bloomberg League table untuk ke-3 kalinya.
3. Mempertahankan penghargaan “The Best Investment Bank in Indonesia” dari Global Finance selama 7 tahun.
4. Meraih penghargaan “The Best Securities House”, “The Most Active Underwriter”, dan “The Best Marketing” dari Capital Market awards.
5. Menempati posisi #1 sebagai "Best Local Brokerage House in Indonesia 2011" dari hasil voting yang dilakukan oleh AsiaMoney
1. Mandiri Sekuritas launched Mandiri Sekuritas Online Trading System (MOST) application.
2. The Company ranked #1 on equity & debt underwriting in Bloomberg League Table for the 3rd time.
3. The Company sustained “The Best Investment Bank in Indonesia” award from Global Finance for 7 years.
4. The Company was named “The Best Securities House”, “The Most Active Underwriter”, and “The Best Marketing” awards from Capital Market Awards.
5. The Company ranked #1 as the Best Local Brokerage House in Indonesia in 2011 according to voting conducted by AsiaMoney.
1. Membuka kantor cabang di Pontianak dan Solo.
2. Meluncurkan aplikasi MOST Mobile.
3. Meraih peringkat #1 untuk ke-4 kalinya dalam penjaminan emisi saham & obligasi.
4. Memboyong penghargaan “The Best Investment Bank in Indonesia” untuk ke-8 kalinya dari Global Finance.
1. Mandiri Sekuritas opened branch offices in Pontianak and Solo.
2. The Company launched the MOST Mobile application.
3. The company ranked #1 for the 4th time on equity & debt underwriting.
4. The Company won “The Best Investment Bank in Indonesia” award for the 8th time from Global Finance.
1. Menempati posisi #1 dalam penjaminan emisi saham & surat utang di Indonesia.
2. Meraih penghargaan “The Best Investment Bank in Indonesia” dari Global Finance untuk keenam kalinya dari tahun 2005 sampai 2010.
1. Mandiri Sekuritas ranked #1 on equity and debt underwriting in Indonesia.
2. The Company won “The Best Investment Bank in Indonesia” award from Global Finance for 6 consecutive years from 2005-2010.
1. Meluncukan layanan MOST Syariah untuk memfasilitasi perdagangan yang mengikuti kaidah-kaidah Islam.
2. Menyelenggarakan Investor Forum Mandiri Sekuritas Group 2013.
3. Mempertahankan penghargaan “The Best Investment Bank in Indonesia” yang ke-9 kalinya dari Global Finance.
1. The Company launched Mandiri Sekuritas Online Trading Syariah (MOST Syariah) to facilitate trade transactions with Islamic principles.
2. The Company organized Mandiri Sekuritas Group Investor Forum in 2013.
3. The Company was named “The Best Investment Bank in Indonesia” award for the 9th time from Global Finance.
jejaK langKahMileStone
58 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
2014 2015 20161. Mendapatkan penghargaan “The
Best Investment Bank in Indonesia” untuk ke-10 kalinya secara berturut- turut dari Global Finance.
2. Mengumpulkan investor dan para pemangku kepentingan di acara tahunan Mandiri Sekuritas Group Investor Forum 2014 pada tanggal 24 Februari 2014.
3. Meraih penghargaan “Best Local Brokerage House in Indonesia” untuk ke-4 kalinya dari Asiamoney Brokers’ poll 2014.
4. Menjadi perusahaan efek pertama dan satu-satunya yang meraih penghargaan tertinggi di bidang tata Kelola perusahaan, di ajang Annual Report Award 2013.
5. Mendapatkan penghargaan dari Museum rekor Dunia-Indonesia (MurI) atas rekor pencapaian Investor terbanyak melalui program Genta Pasar Modal.
6. Meresmikan kantor cabang di Yogyakarta.
1. Mandiri Sekuritas sustained “The Best Investment Bank in Indonesia” award for 10 consecutive years from Global Finance.
2. The Company gathered investors and stakeholders in the annual event, Mandiri Sekuritas Group Investor Forum 2014, on February 24, 2014.
3. The Company was named “Best Local Brokerage House in Indonesia” award for the 4th time from Asiamoney Brokers’ Poll 2014.
4. The Company as the one and only securities company winning Annual Report Award, the highest achievement in Good Corporate Governance 2013.
5. Mandiri Sekuritas set a record at Museum Rekor Dunia- Indonesia (World Record Museum-Indonesia/MURI) for the Most Investors in a Single Program for Gerakan Cinta Pasar Modal (Capital Market Awareness) program.
6. The Company opened its branch office in Yogyakarta.
1. Mandiri Sekuritas kembali mendominasi pangsa pasar penjaminan emisi saham dan penjamiman emisi obligasi dengan pangsa masing-masing 14,6%.
2. Dominasi Mandiri Sekuritas mendapatkan pengakuan publik dengan perolehan award sebagai “Best Investment Bank in Indonesia 2011-2015”, “Best DCM House in Indonesia 2013-2015” dari Finance Asia dan “Best Investment Bank in Indonesia 2015” dari Alpha Southeast Asia.
3. Penghargaan “Best Local Brokerage House in Indonesia 2010-2015” dari Asiamoney dan “Best Broker in Indonesia 2015” dari Finance Asia mempertegas posisi Mandiri Sekuritas sebagai broker lokal teraktif di pasar modal.
4. Mandiri Sekuritas mendapatkan penghargaan sebagai “Trusted Company” dari penilaian independen Corporate Governance Perception Index 2015 yang dilakukan oleh The Indonesian Institute For Corporate Governance.
1. Mandiri Sekuritas dominated equity underwriting and bonds underwriting markets with 14.6% market share, respectively.
2. Domination of Mandiri Sekuritas acknowledged publicly by winning “Best Investment Bank in Indonesia 2011-2015”, “Best DCM House in Indonesia 2013-2015” Awards from Finance Asia and “Best Investment Bank in Indonesia 2015” from Alpha Southeast Asia.
3. “Best Local Brokerage House in Indonesia 2010-2015” Award from Asiamoney and “Best Broker in Indonesia 2015” from Finance Asia that highlighted position of Mandiri Sekuritas as the most active local broker at stock market.
4. Mandiri Sekuritas was awarded as “Trusted Company” by Corporate Governance Perception Index 2015 independent assessment by The Indonesian Institute For Corporate Governance.
1. Mandiri Sekuritas kembali mendominasi pangsa pasar penjaminan emisi saham dan penjaminan emisi obligasi dengan pangsa masing-masing 22,5% dan 16,8%.
2. Mandiri Sekuritas meluncurkan layanan pembukaan rekening daring (online account opening) dengan verifikasi tatap muka melalui panggilan video atau KYC Digital. Layanan ini merupakan langkah inovatif Mandiri Sekuritas dan yang pertama hadir di Indonesia.
3. Mandiri Sekuritas menyelenggarakan MOST Awards 2016, penghargaan untuk nasabah ritel pasar modal yang pertama di Indonesia yang diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada para nasabah ritel Mandiri Sekuritas yang aktif berinvestasi di dalam pasar modal.
4. Dominasi Mandiri Sekuritas mendapatkan pengakuan publik dengan penghargaan bergengsi sebagai “Best Investment Bank in Indonesia 2011-2016” dari Finance Asia.
5. Mandiri Sekuritas kembali meraih penghargaan tertinggi di bidang tata kelola perusahaan, yaitu Annual Report Award 2015, dan menjadi satu-satunya perusahaan efek yang meraih penghargaan prestisius ini.
1. Mandiri Sekuritas once again dominated equity underwriting and bonds underwriting markets with 22.5% and 16.8% market share, respectively.
2. Mandiri Sekuritas launched online account opening with video-call or Digital KYC cerification. This service is an innovative breakthrough of Mandiri Sekuritas and the first in Indonesia.
3. Mandiri Sekuritas organized MOST Awards 2016, the first award for stock market retail customers as appreciation to retail customers of Mandiri Sekuritas who actively invested at stock market.
4. Domination of Mandiri Sekuritas acknowledged publicly by winning “Best Investment Bank in Indonesia 2011-2016” a prestigious award from Finance Asia.
5. Mandiri Sekuritas once again won the highest award in corporate governance, Annual Report Award 2015, and becomes the only securities company winning this prestigious award.
59
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Kilas KinerjaperforMance highlight
1
2
MANDIRI SEKURITAS:INvESTMENT BANK TERKEMUKA DI INDONESIA
TOP OF THE LEAGUE
Mandiri Sekuritas: Prominent Investment Bank in Indonesia
Top of the League
Investment Bank terkemuka dan perusahaan sekuritas terbaik dengan keunggulan
berikut:
• Penjaminemisiefekno#1diIndonesia
• Posisifinansialyangsolid
• Berpengalamandalamberbagaitransaksipasarmodaldannonpasarmodalbaik
untuk perusahaan swasta maupun perusahaan BUMN
• Hubunganyangbaikdenganpemerintahdanregulator
• DidukungTimrisetprofessional
• JaringandistribusiyangluassertadukungankuatdariGrupBankMandiri
• SDMyangberpengalamandalambidangpasarmodaldankeuangan
Kepercayaan klien yang sangat berharga ditopang dengan kapabilitas yang kuat:
• Melanjutkandominasidalambisnisinvestmentbankingsepanjangtahundengan
menjadi yang terdepan dalam bidang penjaminan emisi efek dan menguasai pangsa
pasar secara konsisten
• SenantiasaterdepandalampenjaminanemisiefekdiIndonesiasepanjangtahun2016.
• Berperanaktifdalamjasapenasehatkeuangan
• Terlibataktifdalamtransaksi-transaksisignifikan(landmark) di Indonesia
Valuable Client’s Trust and Strong Capabilities with which the company:
• Maintainyearsofdominationininvestmentbankingbusinessbyleadinginsecurities
underwriting and consistently dominating the market share.
• ContinuedtodominateonIndonesiansecuritiesunderwritingthroughout2016
• Activelyparticipateinfinancialadvisoryservice
• Activelyinvolvedinmajor(landmark)transactioninIndonesia
Prominent Investment Bank and Securities Company with:
• #1underwriterIndonesia
• Solidfinancialposition
• Well-experiencedinvariouscapitalmarketornoncaptalmarkettransactionsrelated
to either private or SOE companies.
• HarmoniousRelationshipwithGovernmentandRegulatoryAgencies
• ProfessionalResearchTeam
• BroadDistributionNetworkandfirmsupportfromBankMandiri.
• Well-experiencedpersonnelinstockmarketandfinancialindustries.
60 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
3
4
KINERJA PRIMA DALAM deBt underwriting & deBt trading
DUKUNGAN RISET yANG KUAT
Excellent Performance in Debt Underwriting & Debt Trading
Strong Research Support
Mandiri Sekuritas berperan besar dalam pasar obligasi dengan kinerja prima yang mencakup:
• Mandiri Sekuritas melanjutkan dominasi dalam bidang debt underwriting dengan
mencatat pertumbuhan penjaminan tahunan yang signifikan sejak tahun 2009.
• Mandiri Sekuritas terus berkontribusi secara dominan dalam penjaminan emisi surat
utang dengan pangsa pasar sebesar 16,8% pada tahun 2016.
• Mandiri Sekuritas semakin menguatkan posisinya di industri Pasar Modal dengan
diperolehnya sejumlah transaksi besar right issue 4 (empat) BUMN, diantaranya PT.
Wijaya Karya, PT. Pembangunan Perumahan, PT. Jasa Marga dan PT. Krakatau Steel.
• MandiriSekuritasterusmenjadibagianpentingdalamperdaganganSuratutangnegara
dengan volume transaksi SUN sebesar Rp83 triliun, mewakili 10,8% dari pangsa pasar di
tahun 2016.
• Ulasanyangmenyeluruh
• Kapabilitasdankredibilitasyangkuat
• Laporanyangberagam
• Hubunganintensifdenganklien
• In-DepthCoverage
• StrongCapabilitiesandCredibility
• VarietyofReports
• IntenseRelationshipwithClients
Mandiri Sekuritas has a major role on the stock market with excellent performance, including:
• MandiriSekuritasmaintaineddominationindebtunderwritingbybookingmajorgrowth
of annual underwriter record since 2009.
• Mandiri Sekuritascontinued todelivermajorcontributiononbondsunderwriterwith
16.8% market share in 2016.
• MandiriSekuritasstrengtheneditspositioninCapitalMarketindustrybyczmajorright
issue transaction for 4 (four) SOE, among others, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT
Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk, PT Jasa Marga (Persero) Tbk, and PT Krakatau
Steel (Persero) Tbk.
• MandiriSekuritascontinuestobethemostimportantpartofgovernmentbonds(SUN)
trading with a Rp83 trillion SUN transaction volume, representing 10.8% market share in
2016.
61
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
5
6
7
MEMPERTAHANKAN POSISI DOMINAN
PERLUAS JARINGAN DI PASAR KEUANGAN REGIONAL
LAyANAN ONLINE TRADING yANG PRIMA
Maintaining Domination
Network Expansion at Regional Financial Market
Layanan Online Trading yang Prima
• Mendominasipangsapasarpenjaminanemisisaham
• Mendominasipangsapasarpenjaminanemisiobligasi
• Perkembanganyangprimasepanjangtahun
• Kinerjamaksimal
• Diversifikasibisnissecarastrategis
Setelah berhasil mempertahankan posisinya di industri domestik, Mandiri Sekuritas terus
berekspansi untuk mengembangkan sayapnya di pasar internasional. Dengan pembukaan
cabangnya di Singapura pada tahun 2012 bersama dengan Bank Mandiri dan Mandiri
Manajemen Investasi, Mandiri Sekuritas menjadi perusahaan sekuritas Indonesia pertama
yang memiliki kantor cabang di Singapura.
Layanan Mandiri Sekuritas online trading (MOST) memberikan berbagai keunggulan bagi
nasabah yang menginginkan keamanan, ketepatan, dan keandalan dalam bertransaksi.
Membawa nama besar PT Mandiri Sekuritas sebagai perusahaan sekuritas terkemuka,
layanan MOST dirancang untuk memberikan kemudahan dan layanan terbaik bagi nasabah
dalam bertransaksi.
Mandiri Sekuritas Online Trading Service provides various benefits for customers who
expects transaction safety, accuracy, and reliability. Carrying reputation of PT Mandiri
Sekuritas as a prominent securities company, MOST service is designed to provide
convenience and best services for our clients in doing transaction.
• Dominatingequityunderwritingmarketshare.
• Dominatingbondsunderwritingmarketshare
• Excellentperformancealongtheyear
• Optimumperformance
• Strategicbusinessdiversification
Successfully maintaining its position in domestic industry, Mandiri Sekuritas continued to
expand to international market. After opening Singapore branch office in 2012, Mandiri
Sekuritas, altogether with Bank Mandiri and Mandiri Manajemen Investasi, has become the
first Indonesian Securities Company with a branch office in Singapore.
62 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Fitur “OnLine trading SeKuritaS” auto Order
Nasabah dapat melakukan pemesanan pada kondisi
tertentu (harga, volume atau frekuensi). Fitur ini
memberikan kemudahan bagi nasabah yang ingin
bertransaksi tanpa harus memonitor pergerakan harga
saham.
Click Order
Memberikan kemudahan bagi nasabah untuk
menentukan beli dan jual hanya dengan sekali “klik”.
Disertai charts sebagai referensi dalam mengambil
keputusan.
StopLoss Plus
Berfungsi sebagai sarana melindungi modal maupun
keuntungan nasabah. nasabah bisa menentukan batas
bawah untuk cut loss maupun batas atas sebagai
trailing stop (memproteksi keuntungan). Sistem akan
mengirim otomatis apabila telah menyentuh harga
yang telah ditentukan.
Composite Screen
Memberikan informasi real time mengenai pergerakan
indeks keseluruhan. Detil informasi saham pilihan
diberikan secara detil untuk memudahkan eksekusi
beli, jual, amend dan withdraw.
Charts
• alatbantuanalisabaginasabahuntukmenentukan
momen terbaik untuk beli dan jual.
• Dilengkapi indikator yang dapat disesuaikan
dengan strategi trading nasabah.
• Indikatorsinyalbuy dan sell di menu chart untuk
memudahkan trading nasabah.
remain trading Limit
Bisa memakai fasilitas trading limit (3x) cash
“ONLINE TRADING SEKURITAS” Features Auto Order
With this feature, customers will be able to opt
purchasing at certain levels (of price, volume or
frequency). The feature allows customers to make
transaction without necessity to monitor stock price
movement.
Click Order
This service provides simplicity for clients in buying
and selling securities with a single click. This service
also features charts as references in decision-making.
StopLoss Plus
This service functions as a security fix for the clients’
capital and profits. Clients will be able to set a lower
limit for cut loss and an upper limit for trailing stop (to
protect financial gain). The system will automatically
send an order when the price reaches the determined
limits.
Composite Screen
This feature provides real-time information on the
movement of overall index. Information on selected
stocks is described in details to provide ease of
executing buy, sell, amend and withdraw orders.
Charts
• Chartisananalysistoolfortheclientstodetermine
the best time to buy or sell.
• Thechartisequippedwithindicatorsthatcanbe
adjusted with the clients’ trading strategy.
• The chartmenu provides buy and sell indicator
signal to support the clients’ trading.
Remain Trading Limit
Allowed to use cash trading limit (3x) facility.
63
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Mandiri sekuritas dikenal luas sebagai konsultan keuangan terkait restrukturisasi korporasi,restrukturisasi hutang, merger dan akuisisi, penjualan kepada mitra strategis, shares placement, rights issue, tender offer, dan divestasi serta hal-hal terkait bidang corporate finance.
Mandiri sekuritas is broadly known as a financial advisor in company restructurization, debt restructurization, merger and acquisition, company sales to strategic partner, shares placement, right issue, tender offer, and divestment, as well as other matters related to corporate finance.
bidang usahaline of buSineSS
64 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
KEGIATAN USAHA
Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan Pasal 3,
Mandiri Sekuritas menyelenggarakan usaha dalam
bidang perusahaan efek dengan tiga unit kegiatan
usaha sebagai berikut:
• InvestmentBanking
Unit kegiatan usaha investment banking Mandiri
Sekuritas menyediakan jasa penjaminan emisi
efek dan keuangan, sebagai berikut:
• Penjaminemisiefek
Jasa penjaminan efek yang bersifat utang seperti
obligasi, sukuk, dan surat berharga seperti
Medium Term Notes (MTN) maupun ekuitas
seperti IPO dari tahap originasi hingga distribusi.
• Penasihatkeuangan
Mandiri Sekuritas dikenal luas sebagai
konsultan keuangan terkait restrukturisasi
korporasi,restrukturisasi hutang, merger dan
akuisisi, penjualan kepada mitra strategis,
shares placement, rights issue, tender offer, dan
divestasi serta hal-hal terkait bidang corporate
finance.
• Principal Investment
Untuk mengoptimalkan modal perusahaan,
Mandiri Sekuritas melakukan beberapa transaksi
seperti pre-IPO financing, shareholder financing,
structured financing, dan lain-lain.
• Capital Markets
Melalui unit kegiatan usaha Capital Markets,
Mandiri Sekuritas menyediakan jasa perantara
pedagang efek yang bersifat utang dan ekuitas
bagi nasabah institusional dan ritel, baik melalui
pasar perdana maupun pasar sekunder, dengan
jaringan pemasaran yang luas di dalam dan di
BUSINESS ACTIvITy
According to Article 3 in Articles of Association,
Mandiri Sekuritas operates business in securities
industry with three business units, as follows:
• InvestmentBanking
Mandiri Sekuritas investment banking unit
provides securities and financial underwriting
service as follows:
• Securitiesunderwriting
Underwriting for debt securities, such as bonds,
Islamic bonds (sukuk), and promissory notes
like Medium Term Notes (MTN), as well as other
type of equities such as IPO from origination to
distribution stage.
• FinancialAdvisory
Mandiri Sekuritas is broadly known as a financial
advisor in company restructurization, debt
restructurization, merger and acquisition,
company sales to strategic partner, shares
placement, right issue, tender offer, and
divestment, as well as other matters related to
corporate finance.
• PrincipalInvestment
To optimize Company’s capital, Mandiri Sekuritas
has executed several transactions, such as pre-
IPO financing, shareholder financing, structured
financing, and others.
• CapitalMarkets
Through its Capital Markets business line,
Mandiri Sekuritas provides debt and equity
brokerage services for both institutions and
retail customers, through primary or secondary
market, with the support of a vast marketing
network domestically and internationally, as
65
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
luar negeri serta dukungan tim riset yang handal
dan berpengalaman dalam melakukan analisis
makro ekonomi, pasar surat utang, dan pasar
saham.
• investment Management
Kegiatan usaha investment management
diselenggarakan oleh PT Mandiri Manajemen
Investasi yang merupakan anak perusahaan
yang aktif melakukan kegiatan pengelolaan
reksa dana dan pengelolaan dana dalam bentuk
discretionary fund. Dalam kegiatan usaha
ini, Mandiri Manajemen Investasi dikenal luas
sebagai manajer investasi terbesar di Indonesia
dan telah memperoleh berbagai penghargaan.
PRODUK DAN JASA
Mandiri Sekuritas menyediakan produk atau jasa
kepada nasabah sebagai berikut:
PenjaminanEmisiEfekJasa penjaminan emisi efek nasabah institusional dari
berbagai sektor, baik efek yang bersifat utang seperti
obligasi, sukuk, dan surat berharga seperti MTN
maupun ekuitas seperti Initial Public Offering (IPO)
sejak tahap originasi. Jasa yang diberikan bersifat
komprehensif melalui Direktorat Investment Banking,
didukung oleh tim yang profesional, berlisensi, dan
berpengalaman.
PenasihatKeuanganJasa penasihat keuangan bagi keuangan nasabah
institusional dari berbagai sektor industri. Jasa yang
diberikan meliputi restrukturisasi korporasi, merger
dan akuisisi, penjualan kepada mitra strategis, shares
placement, right issue, tender offer, dan divestasi serta
hal-hal yang terkait dengan bidang corporate finance
dalam cakupan luas, melalui tim investment banking
yang kredibel, kompeten dan terbaik di industri pasar
modal.
PerantaraPedagangEfekJasa perantara pedagang efek yang bersifat utang
dan ekuitas bagi nasabah institusional dan ritel, baik
melalui pasar perdana maupun pasar sekunder,
dengan dukungan jaringan pemasaran yang luas di
dalam dan luar negeri serta tim capital markets yang
andal, solid, dan berlisensi.
well as a reliable research team, well-versed
in performing macroeconomic, debt securities
market, and stock market analysis.
• InvestmentManagement
The investment management business line is
carried out by PT Mandiri Manajemen Investasi,
as an active subsidiary in the management of
mutual fund and discretionary fund. In this
field, Mandiri Manajemen Investasi has received
various awards and gained recognitions as the
largest investment management company in
Indonesia
PRODUCTS AND SERvICES
Mandiri Sekuritas provides various products and
services to its customers:
SecuritiesUnderwritingSecurities underwriting service for institutional
customers from various sectors, whether it is debt
securities, such as bond, sukuk, and promissory
notes such as medium term notes (MTN), as well as
equity, such as the Initial Public Offering, all the way
from its originating stage. The Company also offers
comprehensive services through the Directorate of
Investment Banking, supported by a professional,
licensed, and experienced team.
FinancialAdvisoryFinancial consultancy service for institutional
customers from various sectors. Service offered
include company restructuring, merger and
acquisition, company sales to strategic partner,
shares placement, rights issue, tender offer and
divestiture, as well as other matters related to a wide
range of corporate finance field, through a credible
and competent investment banking team, the best in
the capital market industry.
SecuritiesBrokerageBrokerage services for debt and equity for institutional
and retail customers through primary and secondary
markets, supported by a vast marketing network
domestically and internationally, along with a reliable,
solid, and qualified capital market team.
66 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
PengelolaanInvestasiMenerbitkan berbagai produk reksa dana untuk
memenuhi kebutuhan investasi yang dipasarkan
melalui berbagai jalur distribusi, menawarkan jasa
pengelolaan portofolio investasi serta penasihat
investasi melalui anak perusahaan PT Mandiri
Manajemen Investasi.
RisetMenerbitkan secara berkala hasil analisis tinjauan
dan prospek ekonomi makro yang meliputi kebijakan
moneter, suku bunga dan nilai tukar, indikator utama
ekonomi, serta pasar saham dan surat utang dari
sisi fundamental maupun teknikal, dalam bentuk
laporan- laporan rutin seperti Macroscope, Weekly
Market & Economic update, Daily Morning notes,
Bond Strategy, SpeciFIXED, Daily Fixed Income
research, Government Bond Chip & Dear, Focus,
technical View, dan Investor Digest.
InvestmentManagementIssued a mixture of mutual fund products to meet
investment demands of the customer, marketed
through various distribution channels, offering an
investment portfolio management service, as well as
investment consultancy services through Company
subsidiary, PT Mandiri Manajemen Investasi.
ResearchPeriodically publishes research products, which
includes monetary, interest rate, and exchange
rate policies, leading economic forecast, and stock
markets and debt products analysis, both from the
fundamental and technical sides. These products are
published through various periodic reports, such as
Macroscope, Weekly Market & Economic Update,
Daily Morning Notes, Bond Strategy, SpeciFIXED,
Daily Fixed Income Research, Government Bond
Chip & Dear, Focus, Technical View, and Investor
Digest.
67
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Managing Director Capital Market
Laksono W. Widodo
Managing Director Investment Banking
Donny Arsal
Board of Commisioner
Audit Committee
GCG Committee
Remuneration & Nomination Committee
Corporate Secretary & Communications
Human Capital & General Affair
Internal Audit
Equity & Equity Related Underwriting
Fixed Income Underwriting & Sharia
Finance
Corporate Finance
Structure Finance
Institutional Equity Capital Market
Institutional Equity Sales & Dealing
Institutional Fixed Income
Equity Research
sTruKTur organisasiorganization Structure
Berdasarkan SK Direksi No. 001/MS.HC/Kep.Dir/I/2017Based on the Decree of Directors No. 001/MS.HC/Kep.Dir/I/2017
68 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
President DirectorSilvano Rumantir
Managing Director Operation
Heru Handayanto
Managing Director Strategy & Compliance
Lisana Irianiwati
Board of Director
Risk Management Committee
Asset & Liability Committee (ALCO)
Human Committee
Fixed Income Research
Debt & Equity Proprietary
Mandiri Securities Singapore
Economic Research
Finance & Accounting
Settlement & Custody
Information Technology & Buss Solution
Risk Management
Strategy & Performance Management
Compliance Retail
Treasury
Legal Corporate
Special Asset Management
69
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Visi dan misi PerusahaanviSion and MiSSion
Visi dan Misi Mandiri Sekuritas merupakan gagasan
utama yang menentukan arah Perusahaan dalam
melakukan kegiatan usaha. Mengacu pada Anggaran
Dasar Perusahaan serta menyerap Visi & Misi Group
Bank Mandiri, maka visi misi Mandiri Sekuritas
diuraikan sebagai berikut:
Vision and Mission of Mandiri Sekuritas are main
principles that drive the Company to run it’s business
activities. Pursuant to Articles of Association as well
as adapting Bank Mandiri Group Vision & Mission, the
vision and mission of Mandiri Sekuritas are described
below:
Visi
Misi
Vision
Mission
Menjadi penyedia jasa pasar modal terkemuka dan paling dikagumi di IndonesiaTo be the prominent and most admired capital market service provider in Indonesia.
• Memperkuatkepemimpinandalamjasainvestment Banking.
• Memperkuatkeberadaandalampasarregional/global, serta
• Menjadibrokerage house pilihan serta menjadi pemain utama dalam segmen ritel dan institusi.
• TostrengthenleadershipinInvestmentBankingservice.• Toadvancepositioninregional/globalmarket,and• Tobemostpreferredbrokerhouseinretailandinstitutionalsegments.
70 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
PENETAPANvISI DAN MISI
Dalam upayanya mencapai Visi dan Misinya, Mandiri
Sekuritas berkomitmen dan bertekad untuk selalu
menjadi yang terdepan, menghadirkan beragam
inovasi dan layanan yang memberikan nilai tambah
bagi seluruh nasabah, karyawan, pemegang saham,
masyarakat dan bangsa Indonesia.
Atas kepercayaan yang diberikan oleh seluruh
pemangku kepentingan, Mandiri Sekuritas berhasil
mempertahankan posisi sebagai pemain utama
di industri pasar modal Indonesia. pencapaian
ini semakin mendorong perusahaan untuk terus
berkomitmen memajukan dan memberikan nilai
tambah bagi industri pasar modal Indonesia, serta
memberikan imbal balik yang kuat kepada pemegang
saham.
BUDAyA PERUSAHAAN
Untuk memastikan pencapaian visi dan misi
perusahaan diperlukan implementasi Budaya Kerja
yang kuat yang dapat menyatukan cara berpikir,
berperilaku dan bertindak, memperkuat kerjasama
tim serta memperkuat ketahanan dalam menghadapi
tantangan internal dan eksternal. Dalam rangka
implementasi Budaya Kerja tersebut, Mandiri
Sekuritas telah merumuskan 5 nilai-nilai pokok (core
values) Budaya Kerja yang disebut dengan, sebagai
berikut :
vISION AND MISSION RATIFICATION
In the efforts to achieve the above Vision and Mission,
Mandiri Sekuritas is committed and determined
to be a leader by offering various innovations and
value added services to all customers, employees,
shareholders, communities and the people of
Indonesia.
For the trust of all stakeholders, Mandiri Sekuritas has
been able to maintain its position as a leader in the
Indonesian capital market industry. This achievement
has encouraged the Company to remain committed
to develop and provide added value to the Indonesian
capital market industry, as well as provide high return
to the shareholders.
CORPORATE CULTURE
To ensure acheivement of vision and mision, strong
implementation of corporate culture is needed to
unify mindset, attitude and conduct, strengthen
team work and resilience in encountering internal
and external challenges. As for Corporate Culture
implementation, Mandiri Sekuritas has formulized 5
Corporate Culture core values, as follows:
71
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
I P T E C
PROFESSIONALISM\Memiliki kompetensi, bekerja dengan hati dan
mengerahkan seluruh potensi dan kemampuan
yang dimiliki secara maksimal, berorientasi pada
pencapaian tujuan perusahaan
INTEGRITYKesamaan berpikir,
berkata, berperilaku
berdasarkan kebenaran
sesuai dengan kode etik
dan aturan yang berlaku
CLIENT FOCUSSenantiasa menjadikan klien sebagai mitra
utama yang saling menguntungkan untuk
tumbuh bersama secara berkesinambungan
EXCELLENCESenantiasa melakukan
penyempurnaan di segala bidang
untuk mendapatkan hasil yang
terbaik
TEAMWORK\Membangun kerjasama
yang baik dilandasi dengan
rasa saling percaya, saling
mendukung berdasarkan asas
kesetaraan dengan tetap
menghargai perbedaan dan
peran masing-masing
B U D AYA P E R U S A H AA N72 Profil Perusahaan
Company Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Nilai-nilai pokok merupakan nilai penting yang
menjadi pedoman bagi pegawai dalam bersikap
dan berperilaku, baik dalam berhubungan dengan
konsumen, sesama Pekerja serta pihak eksternal
lainnya.
Program Internalisasi Budaya Kerja Mandiri Sekuritas
adalah program-program yang bertujuan untuk
menanamkan nilai-nilai Pokok Budaya Kerja kepada
seluruh insan Mandiri Sekuritas melalui kegiatan-
kegiatan yang mendukung peningkatan kinerja
perusahaan.
Core values are important as guidance for employees
in conducting and behaving, both in engaging with
customers, employees as well as other external
parties.
Corporate Culture internalization Program at Mandiri
Sekuritas refers to set of program to internalize
Corporate Culture Core Values to all Mandiri Sekuritas
people by means of several activities supporting
Company’s performance growth.
• Integrity Kesamaan berpikir, berkata dan berperilaku
berdasarkan kebenaran sesuai dengan kode etik
dan aturan yang berlaku.
• Professionalism Memiliki kompetensi bekerja dengan hati dan
mengarahkan seluruh potensi dan kemampuan
yang dimiliki secara maksimal, berorientasi pada
pencapaian tujuan perusahaan.
• Teamwork Membangun kerja sama yang baik dilandasi
dengan rasa saling percaya, saling mendukung
berdasarkan asas kesetaraan dengan tetap
menghargai perbedaan dan peran masing-
masing.
• Excellence Senantiasa melakukan penyempurnaan di segala
bidang untuk mendapatkan hasil yang terbaik.
• Client-focus Senantiasa menjadikan klien sebagai mitra utama
yang saling menguntungkan untuk tumbuh
bersama secara berkesinambungan.
• Integrity Identical mindset, speech, and action based on
the right principles set in the code of conduct
and existing regulations.
• Professionalism Sincere motivation to work and capability to
direct all potential and skills toward the fulfillment
of the company’s objectives.
• Teamwork Strong cooperation formed by mutual trust and
support based on equality while still appreciating
differences of respective roles.
• Excellence Continuously refining every kind of aspect in
order to achieve the best result.
• Client-focus Continuously setting the client as a main partner
in mutual benefits relationship that enabled
continuous growth together.
73
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Profil dewan Komisarisboard of coMMiSSionerS profile
74 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
2
4
74 ProfiL PeruSAhAAncompany profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
1.CyRIlNoERhADI President Commissioner & Independent Commissioner
2.AlExANDRAASKANDAR Commissioner
3.FRANSISCANElwANMoK Independent Commissioner
4.SUREShlIlARAMNARANG Independent Commissioner
5.wIENIRwANTo Commissioner
75
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
1
3
5
75
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Profil direKsiboard of director’S profile
1.SIlVANoRUMANTIR President Director
2.lAKSoNow.wIDoDo Managing Director
3.DoNNyARSAl Managing Director
4.lISANAIRIANIwATI Managing Director
5.hERUhANDAyANTo Managing Director
4
5
76 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
76 ProfiL PeruSAhAAncompany profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
1
2
3
77
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
77
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
CyRIlNoERhADIPresident Commissioner & Independent Commissioner
Lahir di Jakarta pada tanggal 11 April 1961 (56 tahun).
Diangkat sebagai Komisaris utama pada tanggal 16
Oktober 2012. Beliau meraih gelar Doktor di bidang
Strategic Management (cumlaude) dari Universitas
Indonesia, MBA di bidang Keuangan dan Ekonomi dari
University of Houston, Amerika Serikat, dan sarjana
di bidang Teknik Geologi dari Institut Teknologi
Bandung (ITB).
Sebelum menjabat sebagai Komisaris utama
Mandiri Sekuritas, beliau menjabat sebagai group
chief financial officer (CFO) dan Managing Director
Medco Energi Internasional (2005-2011); partner di
Pricewaterhouse Coopers Corporate Finance (1999-
2005); Direktur Utama Jakarta Stock Exchange
(1996-1999); Direktur Utama Kliring Deposit Efek
Indonesia (1993-1996); serta Direktur Eksekutif
Danareksa (1991-1993). Saat ini, selain menjabat
sebagai Komisaris Utama Mandiri Sekuritas, beliau
juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Creador,
terafiliasi Creador LLC yang didirikan pada September
2011, perusahaan private equity yang melakukan
investasi di Indonesia, Malaysia dan India.
Born in Jakarta on April 11, 1961 (56 years old).
He was appointed as President Commissioner on
October 16, 2012. He holds a Doctoral degree in
Strategic Management (cum laude) from University
of Indonesia, MBA in Economics and Finance from
University of Houston, USA, and a bachelor’s degree
in Geology from Bandung Institute of Technology
(ITB).
Before acting as the President Commissioner of
Mandiri Sekuritas, he served as the Group Chief
Financial Officer (CFO) and Managing Director of
Medco Energi Internasional (2005-2011); partner in
Pricewaterhouse Coopers Corporate Finance (1999-
2005); President Director of Jakarta Stock Exchange
(1996-1999); President Director of PT Kliring Deposit
Efek Indonesia (1993-1996); as well as Executive
Director of Danareksa (1991-1993). Currently, he
also served as President Director of PT Creador, the
Co-Founder of Creador LLC. which was established
in September 2011 as a private equity company
investing in Indonesia, Malaysia, and India.
Profil dewan Komisarisboard of coMMiSSionerS profile
78 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
AlExANDRAASKANDARCommissioner
Lahir di Medan pada tanggal 9 Januari 1972 (45
tahun). Diangkat sebagai Komisaris pada tanggal 11
Oktober 2011. Beliau meraih gelar Master of Business
Administration dari Boston University, Amerika Serikat
dan pernah mengikuti berbagai seminar mengenai
perbankan dan corporate finance.
Beliau pernah menjabat berbagai posisi termasuk
sebagai Group Head Syndicated and Structured
Finance (2009-2010); Departement head VII
Corporate Banking III Group (2006) dan Relationship
Manager Corporate Banking Group (2000-2005);
Account Manager-Loan Workout Division di Badan
Penyehatan Perbankan Nasional (1999-2000) dan
ISO 9000 & 14000 Consultant serta treasurer di
Surveyor Indonesia (1995-1997). Beliau berkarier
di Bank Mandiri dan saat ini juga menjabat sebagai
Group Head Syndication, Oil and Gas sejak 2011.
Born in Medan on January 9, 1972 (45 years old).
Appointed as Commissioner on October 18, 2011.
She obtained her Master of Business Administration
degree from Boston University, United States of
America, and had participated in banking and
corporate finance seminars.
She is currently in-charge as Group Head Syndication,
Oil and Gas in Bank Mandiri since 2011. Prior to the
position, she had served as Group Head Syndicated
and Structured Finance (2009-2010), Department
Head VII of Corporate Banking III Group (2006) and
Relationship Manager of Corporate Banking Group
(2000-2005), Account Manager – Loan Workout
Division in Indonesian Bank Restructuring Agency
(1999-2000) and ISO 9000 & 14000 Consultant as
well as Treasurer in Surveyor Indonesia (1995 -1997).
79
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
FRANSISCANElwANMoKIndependent Commissioner
Lahir di Kutoarjo pada tanggal 13 Juli 1956 (61 tahun).
Diangkat sebagai Komisaris pada tanggal 7 Juli 2015.
Beliau meraih Master of Management di bidang
Keuangan dari Sekolah Tinggi Manajemen Labora
Jakarta dan Sarjana Peternakan dari Universitas
Padjajaran, Bandung. Aktif mengikuti berbagai kursus
dan seminar baik di dalam maupun luar negeri,
seperti Seminar Marketing of Services in Asia di
Singapura, Senior Executive Program di Hong Kong,
Sertifikasi Pengelolaan Risiko di Jakarta, Pengelolaan
Risiko Perbankan di Prancis dan Driving Corporate
Performance di Amerika Serikat.
Sebelum menjabat sebagai Komisaris di Mandiri
Sekuritas, beliau menjabat sebagai Direktur Corporate
Banking di Bank Mandiri (2010-2015) dan Supervisory
Board Chairman Dana Pensiun Bank Mandiri (2008-
2010). Beliau meniti karier selama 10 tahun di Bank
Mandiri (1999-2009) dan menduduki berbagai posisi
strategis seperti Senior Officer CRM-Corporate
& Financial Institution, Manager Jakarta – Center
District Region III, CBC Manager, Head of Region III,
Senior Vice President dan Executive Vice President.
Born in Kutoarjo on July 13, 1956 (61 years old). She
was appointed as Commissioner on July 7, 2015.
She earned Master of Management in Finance from
Sekolah Tinggi Manajemen Labora Jakarta in 2002
after graduated from Universitas Padjadjaran Bandung
in 1981. She was actively attending numerous courses
and seminars in Indonesia as well as overseas, such
as, Seminar Marketing of Services in Asia in Singapura
(2003), Senior Executive Program in Hong Kong
(2004), Risk Management Certification in Jakarta
(2006), Risk Management in Banking in France (2009),
and Driving Corporate Performance in United States
(2012).
Prior to the current position, she served as Director
of Corporate Banking Bank Mandiri (2010 – 2015)
and Supervisory Board Chairman of Dana Pensiun
Bank Mandiri I (2008 – 2010). She has 10-year career
experience in Bank Mandiri (1999 – 2009) with various
of strategic positions, such as, Senior Officer CRM-
Corporate & Financial Institution, Manager Jakarta-
Center District Region III, CBC Manager, Head of
Region III, Senior Vice President, and Executive Vice
President.
Profil dewan Komisarisboard of coMMiSSionerS profile
80 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
SUREShlIlARAMNARANGIndependent Commissioner
Lahir di Jaipur, India, pada tanggal 30 September
1955 (62 tahun). Ditunjuk sebagai Komisaris pada
tanggal 7 Juli 2015. Beliau meraih Bachelor of Arts
(Honours) pada studi Liberal Arts and Sciences/
Liberal Studies dari University of Rajasthan, Jaipur,
India. Beliau juga pernah mengikuti berbagai kursus
terkait Fixed Income, Foreign Exchange, Derivatives
dan Debt & Equity capital Markets.
Sebelum menjabat sebagai Komisaris di Mandiri
Sekuritas, beliau meniti karier selama 27 tahun di
Deutsche Bank AG (1987-2014) mengawali kariernya
sebagai Treasurer hingga menjabat sebagai Country
Head of Indonesia. Beliau juga mengabdi selama
10 tahun di State Bank of India Group (1977-1987)
sebagai Fixed Income Trader.
Born in Jaipur, India, on September 30, 1955 (62
years old). He was appointed as Commissioner in
July 7, 2015. He earned Bachelor of Arts (Honours)
from University of Rajasthan, Jaipur, India in 1976. He
also attended numerous courses focused on Fixed
Income, Foreign Exchange, Derivatives, and Debt &
Equity Capital Markets.
Prior to the current position, he has served for
Deutsche Bank AG for 27 years (1987 – 2014) from
Treasurer to Country Head of Indonesia. He has also
spent 10 years working for State Bank of India Group
(1977 – 1987) as Fixed Income Trader.
81
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Profil dewan Komisarisboard of coMMiSSionerS profile
wIENIRwANToCommissioner
Lahir di Surabaya, pada tanggal 7 Juni 1972 (45 tahun).
Wien diangkat sebagai anggota Dewan Komisaris pada
tanggal 10 November 2016. Beliau memperoleh gelar
Sarjana Ekonomi dari Universitas Katolik Parahyangan
kemudian melanjutkan ke program pascasarjana
bidang studi Ekonomi Syariah di Universitas Indonesia.
Beliau memiliki pengalaman luas di bidang keuangan
dan pemerintahan dengan jabatan saat ini sebagai
Asisten Deputi Jasa Keuangan, Survei dan Konsultan di
Kementerian Badan Usaha Milik Negara. Sebelumnya,
beliau menjabat beberapa posisi penting antara lain
Direktur bidang Penerbitan Sukuk Negara (SBSN)
di Kementerian Keuangan, Kepala Sub-Direktorat
Pengelolaan Transaksi Sukuk Negara, Kementerian
Keuangan, Kepala Sub-Direktorat Keuangan dan
Analisa Pasar Obligasi Pemerintah, Kementerian
Keuangan, Kepala Sub-Direktorat Pengelolaan Obligasi
Pemerintah, Kementerian Keuangan, Seksi Analisis
Pasar Uang dan Derivatif, Kementerian Keuangan,
Kepala Pelayanan Publik dan Hubungan Masyarkat
Kementerian Keuangan, Manajer Anggaran pda Dewan
Rehabilitasi dan Rekonstruksi Aceh – Nias, Kepala
Analisis Pasar Uang dan Obligasi Kemnterian Keuangan
dan Pejabat Eksekutif di Biro Analisis Moneter, Dewan
Analisis Keuangan, Kementerian Keuangan.
Born in Surabaya on June 7, 1972 (45 years old),
Wien was appointed as the member of Board of
Commissioners on November 10, 2016. He received
his Bachelor’s degree in Economics from Universitas
Katolik Parahyangan and continued his postgraduate
study of Shariah Economics in Unversitas Indonesia.
He has extensive professional experience in financials
and government as his current position is Deputy
Assistant of Financial Service, Survey Service, and
Consultancy in Ministry of State Owned Enterprises.
He has served various positions, among others as
Director of Government Shariah Securities (SBSN)
Issuers in Ministry of Finance, Head of Sub-Directorate
SBSN Transaction Management in Ministry of Finance,
Head of Sub-Directorate of Finance and Government
Bond Market Analysis in Ministry of Finance, Head of
Sub-Directorate Government Bond Management
in Ministry of Finance, Money Market and Derivative
Section Analysis in Ministry of Finance, Head of
Public Service and Investor Relations in Ministry of
Finance, Budgeting Manager of Rehabilitation and
Reconstruction Board NAD-Nias, Head of Money
Market and Bond Analysis in Ministry of Finance, and
Monetary Analysis Bureau Executives in Financial
Analysis Board Ministry of Finance.
82 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
83
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
professionalismMemiliki kompetensi bekerja dengan hati dan mengerahkan
seluruh potensi dan kemampuan yang dimiliki secara maksimal berorientasi pada pencapaian tujuan perusahaan
Sawah Terasering Ubud
Sincere motivation to work and capability to direct all potential and skills toward the fulfillment of the company’s
objectives.
Profil direKsiboard of directorS profile
SIlVANoRUMANTIRPresident Director
Lahir di Soroako, Sulawesi Selatan pada 14 September
1978 (39 tahun). Beliau diangkat sebagai Presiden
Direktur pada 9 Agustus 2016. Ia memperoleh Gelar
Bachelor of Arts di bidang Administrasi Bisnis dari
University of Oregon pada tahun 1999 dan Gelar
Master of Finance dari Royal Melbourne Institute of
Technology tahun 2001.
Silvano memiliki lebih dari 15 tahun pengalaman di pasar
modal dan industri jasa keuangan. Sebelum diangkat
sebagai Direktur Utama, Silvano menjabat sebagai
Direktur Korporasi di Deutsche Bank Singapore (2015-
2016). Perjalanan karir beliau di industri pasar modal
telah terbukti sebagai Direktur Utama di Deutsche
Securities Indonesia (2013-2015); Direktur & Head of
Debt Capital Markets Indonesia di HSBC (2010-2013);
Direktur Associate Project & Ekspor Finance Asia
Pasifik di HSBC Hong Kong (2006-2010); Structured
Export Finance Asia Pasifik Manajer Senior di ANZ
Singapura (2005-2006); Manajer Structured Export
Finance Australia dari ANZ Sydney (2004-2005); dan
Program Pascasarjana Analis ANZ Melbourne (2001-
2002).
Beliau telah memperoleh izin Wakil Penjamin Emisi
Efek dan izin Wakil Perantara Pedagang Efek.
Born in Soroako, South Sulawesi on September 14th,
1978 (39 years old). Appointed as President Director
on August 9th, 2016. He obtained a Bachelor of Arts
degree in Business Administration from University of
Oregon in 1999 and Master of Finance degree from
Royal Melbourne Institute of Technology in 2001.
Silvano has more than 15 years of experience in capital
markets and financial services industry. Prior to his
appointment, Silvano served as Director Corporate at
Deutsche Bank Singapore (2015-2016). His career in
capital market industry has been proven as President
Director of Deutsche Securities Indonesia (2013-
2015); Director & Head of Debt Capital Markets
Indonesia at HSBC (2010-2013); Associate Director
Project & Export Finance Asia Pacific at HSBC Hong
Kong (2006-2010); Senior Manager Structured Export
Finance Asia Pacific at ANZ Singapore (2005-2006);
Manager Structured Export Finance Australia of ANZ
Sydney (2004-2005); and Graduate Program Analyst
of ANZ Melbourne (2001-2002).
He holds Underwriter Representative and Broker-
Dealer Representative Licenses.
84 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
lAKSoNow.wIDoDoManaging Director
Lahir di Bandung pada tanggal 29 Agustus 1965 (52
tahun). Diangkat sebagai Direktur sejak 19 September
2011. Beliau memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
dari Universitas Indonesia, dan Master of Business
Administration dari University of Hawaii, Manoa,
Amerika Serikat, dengan beasiswa penuh dari Fujitsu,
Jepang.
Beliau mengawali karir pada tahun 1993 di berbagai
lembaga keuangan ternama, termasuk menjabat
sebagai Presiden Direktur RBS Asia Securities Indonesia
(2010-2011), Anggota Komite Investasi di Badan
Koordinasi Penanaman Modal (2009-2010), Direktur
Ancora International (2008 -2009), Kepala Ekuitas di
Mandiri Sekuritas (2006-2008), Kepala Riset Ekuitas di
Macquarie Securities Indonesia (2004-2006), dan ING
Securities Indonesia (1999-2004).
Born in Bandung on August 29, 1965 (52 years old).
Appointed as Director since September 19, 2011. He
obtained his Bachelor of Economics degree from
University of Indonesia, and Master of Business
Administration degree from University of Hawaii,
Manoa, United States of America, with full scholarship
from Fujitsu, Japan.
He started his career in 1993 at various renowned
financial institutions, including serving as the President
Director of RBS Asia Securities Indonesia (2010-
2011), Member of Investment Committee at Badan
Koordinasi Penanaman Modal (2009-2010), Director
of Ancora International (2008-2009), Head of Equities
at Mandiri Sekuritas (2006-2008), Head of Equity
Research at Macquarie Securities Indonesia (2004-
2006), and ING Securities Indonesia (1999-2004).
85
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
DoNNyARSAlManaging Director
Profil direKsiboard of directorS profile
Lahir di Payakumbuh, Sumatera Barat pada tanggal 24
Juni 1970 (47 tahun). Diangkat sebagai Direktur pada
tanggal 9 Agustus 2016. Beliau memperoleh gelar
Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia, Depok.
Donny memiliki lebih dari 16 tahun pengalaman di
bidang perbankan investasi. Dia bergabung dengan
Mandiri Sekuritas pada tahun 2003 dan menjabat
sebagai Kepala Investment Banking (2010-2016).
Beliau telah berkarir di industri jasa keuangan sejak
tahun 1994 dan menjabat di berbagai posisi antara
lain Institutional Client di PT Danareksa (2000-2003);
Account Officer di PT Bank Bumiputera (1996-2000);
dan Associate di PT Rekatech Informindo (1994-1996).
Beliau telah memperoleh Wakil Penjamin Emisi Efek
dan izin Wakil Perantara Pedagang Efek. Beliau juga
terlibat aktif dalam transaksi yang ditangani oleh
Mandiri Sekuritas seperti IPO, privatisasi, penerbitan
obligasi, penawaran tender, rights issue, dan penasihat
keuangan termasuk aktivitas merger dan akuisisi,
restrukturisasi perusahaan serta pinjaman sindikasi.
Born in Payakumbuh, West Sumatera on June 24,
1970 (47 years old). Appointed as Director on August 9,
2016. He obtained his Bachelor of Economics degree
from University of Indonesia, Depok.
Donny possess more than 16 years of experience
in investment banking. He joined Mandiri Sekuritas
in 2003 and served as Head of Investment Banking
(2010-2016). He also had careers in financial service
industry since 1994 by having positions as Institutional
Client of PT Danareksa (2000-2003); Account Officer
of PT Bank Bumiputera (1996-2000); and Associate of
PT Rekatech Informindo (1994-1996).
He hold Underwriter Representative and Broker-
Dealer Representative Licenses. He was also actively
involved in transactions handled by Mandiri Sekuritas
such as IPO, privatization, obligation publishment,
tender offering, rights issue, and in financial advisory
including merger and acquisition, company
restructurization as well as syndicated loan.
86 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
lISANAIRIANIwATIManaging Director
Lahir di Purwokerto pada tanggal 8 November 1961
(56 tahun), Lisana menjabat sebagai Managing Director
sejak tanggal 3 Januari 2017. Beliau memperoleh gelar
Sarjana Ekonomi dari Unversitas Indonesia pada tahun
1995 dan melanjutkan program Magister Perbankan
Investasi di Universitas Gajah mada pada tahun 1999.
Lisana memiliki pengalaman yang luas dalam industri
perbankan sejak tahun 1990 ketika ia bergabung
dengan PT Bank Ekspor Impor Indonesia (1990-1999).
Beliau melanjutkan karir di PT Bank Mandiri (Persero)
Tbk sebagai SVP Manajemen Risiko Operasional (2015-
2016), SVP Manajemen Risiko Pasar & Operasional
(2010-2015), VP Treasury Marketing & Derivative
Treasury (2007-2010), AVP Riskiko Pasar (2000-2007),
dan Senior Manajer Keuangan - Manajemen Likuiditas
(1999-2000).
Beliau telah memperoleh izin Wakil Perantara
Pedagang Efek dan izin Wakil Penjamin Emisi Efek.
Born in Purwokerto on November 8, 1961 (56 years
old), Irianiwati was appointed as Managing Director on
January 3, 2017. She received her Bachelor’s degree
in Economics from Unversitas Indonesia in 1995 and
obtained her magister program in Investment Banking
from Universitas Gajah mada in 1999.
Irianiwati possesses extensive experience in banking
industry since 1990 when she joined PT Bank
Ekspor Impor Indonesia (1990-1999). Her service
has continued to PT Bank Mandiri (Persero) Tbk as
SVP Operational Risk Management (2015-2016), SVP
Market & Operational Risk Management (2010-2015),
VP Marketing Treasury & Derivative Treasury (2007-
2010), AVP Market Risk (2000-2007), and Senior
Manager Treasury – Liquidity Management (1999-
2000).
She holds Broker-Dealer Representative and
Underwriter Representative licenses.
87
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Profil direKsiboard of directorS profile
hERUhANDAyANToManaging Director
Lahir di Jakarta pada 23 Februari 1971 (46 tahun), Heru
diangkat sebagai Managing Director pada tanggal
3 Januari 2017. Beliau memperoleh gelar Sarjana
Ekonomi dari Unversitas Indonesia pada tahun 1995.
Beliau memiliki 20 tahun pengalaman di pasar modal.
Handayanto memulai karirnya di PT Danareksa
(Persero) (1995-2003) kemudian melanjutkan
PT Mandiri Sekuritas (2003-2013) dengan posisi
terakhir sebagai EVP Head of Finance, Accounting
& Operations, Chief Operating Officer di PT CIMB
Securities Indonesia (2013-2015), dan Direktur
Operasional & Keuangan di PT MNC Securities (2015-
2016).
Beliau telah memperoleh izin Wakil Perantara
Pedagang Efek dan Manajer Investasi.
Born in Jakarta on February 23, 1971 (46 years
old), Heru was appointed as Managing Director on
January 3, 2017. He received his Bachelor’s degree in
Economics from Unversitas Indonesia in 1995.
Having 20-year experience in capital markets,
Handayanto started his career in PT Danareksa
(Persero) (1995-2003), and continued to PT Mandiri
Sekuritas (2003-2013) with the latter position as EVP
Head of Finance, Accounting & Operations, Chief
Operating Officer in PT CIMB Securities Indonesia
(2013-2015), and Director of Operations & Finance in
PT MNC Securities (2015-2016).
He holds Broker-Dealer Representative and Fund
Manager Licenses.
88 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
89
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
teamworkMembangun kerjasama yang baik dilandasi dengan rasa saling
percaya saling mendukung berdasarkan asas kesetaraan dengan tetap menghargai perbedaan dan peran masing masing
Radja Ampat Island
Strong cooperation formed by mutual trust and support based on equality while still appreciating differences of respective roles.
2
anaK PerusahaanSubSidiarieS
90 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual ReportAdvancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
90 ProfiL PeruSAhAAncompany profile
1.MUhAMMADhANIF President Director
2.FERRyI.ZEN Director
3.ENDANGASThARANTI Director
3
1
91
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
91
anaK PerusahaanSubSidiarieS
RIWAyAT SINGKAT MANDIRI INvESTASI
NamaName
Bidang UsahaLine of Business
Komposisi KepemilikanOwnership Composition
StatusStatus
PT Mandiri Manajemen Investasi
Manajer InvestasiInvestment Manager
PT Mandiri Sekuritas 99,9%* Koperasi Karyawan Bank Mandiri
0,1%PT Mandiri Sekuritas 99.9%*
Koperasi Karyawan Bank Mandiri 0.1%
Telah beroperasi sejak Desember 2004Operated since December 2004
PT Mandiri Manajemen Investasi (Mandiri Investasi)
merupakan badan hukum yang dibentuk sebagai
hasil pemisahan (spin off) kegiatan usaha PT Mandiri
Sekuritas di bidang pengelolaan aktivitas manajemen
investasi. Mandiri Investasi menjadi anak perusahaan
Mandiri Sekuritas yang bergerak dalam bidang
investasi dan merupakan perusahaan manajer
investasi nasional terbesar di Indonesia dengan
pengalaman di bidang pengelolaan portofolio
investasi sejak tahun 1993.
PT Mandiri Manajemen Investasi (Mandiri Investasi) is
a legal entity established after a spin-off of PT Mandiri
Sekuritas business line in investment management.
Mandiri Investasi becomes subsidiary of Mandiri
Sekuritas that operates in investment business and is
the biggest national investment manager company
with long experience in investment portfolio
management since 1993.
Sejak awal berdiri, Mandiri investasi telah mendapat kepercayaan dari publik dan berhasil memenuhi kebutuhan nasabah dan pemegang saham. dalam kurun waktu 10 tahun, Mandiri investasi telah menjadi perusahaan manajemen investasi terbesar di indonesia yang memiliki beragam produk dan layanan.
Since its establishment, Mandiri investasi has won public trust and has managed to meet the demands of its customers and shareholders. Within a period of 10 years, Mandiri investasi has become the largest investment management in indonesia, providing various products and services.
BRIEF HISTORy OF MANDIRI INvESTASI
92 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Sejak awal berdiri, Mandiri Investasi telah mendapat
kepercayaan dari publik dan berhasil memenuhi
kebutuhan nasabah dan pemegang saham. Dalam
kurun waktu 10 tahun, Mandiri Investasi telah
menjadi perusahaan manajemen investasi terbesar
di Indonesia yang memiliki beragam produk dan
layanan. Didukung oleh pemahaman yang mendalam
tentang situasi pasar di Indonesia, Mandiri Investasi
memiliki kapasitas dan kompetensi yang tepat untuk
tumbuh bersama dengan klien dan pelaku industri
investasi portofolio.
Visi Mandiri Investasi adalah menjadi perusahaan
yang paling dipercaya, paling melayani, dan
paling inovatif dalam industri reksa dana. Untuk
mewujudkan visi tersebut, Mandiri Investasi
senantiasa mengembangkan kualitas sumber daya
manusia dan menciptakan produk yang inovatif
dengan diversifikasi portofolio yang mengedepankan
keseimbangan. Seluruh produk investasi Mandiri
Investasi dikelola dengan penuh kehati-hatian.
Since its establishment, Mandiri Investasi has won
public trust and managed to meet the demands of
its customers and shareholders. Within a period of
10 years, Mandiri Investasi has become the largest
investment management in Indonesia, providing
various products and services. Supported by extensive
knowledge on Indonesian market condition, Mandiri
Investasi has the right capacity and competency
to grow with the clients and portfolio investment
industry actors.
The vision of Mandiri Investasi is to become the most
trusted, the most serving, and the most innovative
company in the mutual fund industry. To realize
this vision, Mandiri Investasi continuously develops
its human resource quality and creates innovative
products with balanced portfolio diversification. All
investment products of Mandiri Investasi is managed
under prudent principle.
Mandiri investasi senantiasa berupaya menerapkan budaya perusahaan. trust melalui sikap berkomitmen dan bertanggung jawab, berpikir positif, bersikap terbuka dan bekerjasama. integrity dengan bersikap jujur serta disiplin, kemudian excllence dengan gigih dan tangguh, memberikan hasil yang terbaik, kreatif dan inovatif, juga proaktif dan responsif.
Mandiri investasi seeks to implement the corporate culture. trust through commitment and responsibility, positive-thinking, transparent and cooperative. integrity with honest and discipline, excellence with perseverance and tough, delivering excellent result, creative and innovative as well as proactive and responsive.
93
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Selain memiliki kinerja operasional yang baik,
Mandiri Investasi juga senantiasa memastikan praktik
tata kelola dan manajemen risiko berdasarkan
praktik-praktik bertaraf internasional (international
best practices) untuk menjaga kepercayaan dan
pengelolaan dana yang optimal bagi para klien.
Berbagai upaya tersebut membuktikan bahwa
Mandiri Investasi merupakan mitra yang tepat bagi
klien dan pelaku industri investasi di Indonesia serta
kawasan Asia Pasifik.
Dengan manajemen yang dilengkapi pengetahuan
dan pengalaman luas dalam dunia pasar modal
Indonesia, Mandiri Investasi terus meluncurkan
produk-produk reksa dana yang inovatif dan
mengembangkannya untuk memenuhi kebutuhan
para nasabah. Mandiri Investasi terbukti mampu
meraih hasil istimewa dan menunjukkan kinerja yang
sangat baik melalui penerapan standar internasional
terbaik disertai dengan dedikasi tinggi dalam
memberikan layanan prima kepada nasabah dan
seluruh pemangku kepentingan.
Pada masa mendatang, Mandiri Investasi siap
meningkatkan kinerja dan mempelajari segala
kemungkinan guna mencapai pertumbuhan bisnis
dan kesuksesan perusahaan.
KINERJA 2016
Mandiri Investasi menyediakan layanan jasa
pengelolaan dana dalam bentuk Reksa Dana dan
Pengelolaan Dana Nasabah Secara Individual (PDNI).
Selama tahun 2016, Instrumen posisi keuangan
Mandiri Investasi mengalami pertumbuhan di
banding tahun sebelumnya. Aset Perseroan pada
tahun buku 2016 tercatat meningkat, dari Rp150,77
miliar menjadi Rp219,71 miliar.
Mandiri Investasi juga mencatatkan Return of Equity
sebesar 18% dan Return on Asset sebesar 15%.
Pada Tahun 2016, pangsa pasar Mandiri Investasi
tercatat sebesar 9,4% Untuk Asset Under Management
kelolaan tercatat sebesar Rp 38,9 triliun.
In addition to the good operational performance,
Mandiri Investasi has always implemented
international best practices for good governance
and risk management to maintain the trust and to
optimize fund management for its clients. These
efforts proved that Mandiri Investasi is the right
partner for clients and investment industry players in
Indonesia and Asia Pacific region.
As the management is enriched by extensive
knowledge and experience in Indonesian stock
market sector, Mandiri Sekuritas continues to launch
innovative mutual funds products and develop the
products to meet customers’ needs. Mandiri Investasi
is also proven capable achieving outstanding result
and indicating excellent performance through
the implementation of international best standard
followed by high dedication in delivering service
excellence to our customers and all Stakeholders.
In the future, Mandiri Investasi will be ready to improve
its performance and learn every possibility to achieve
the Company’s business growth and success.
PERFORMANCE 2016
Mandiri Investasi provides service of funds
management as Mutual Funds and Individual
Customer’s Funds Management (PDNI).
Throughout 2016, position of Mandiri Investasi’s
financial instruments was growing than previous
year. In the fiscal year 2016, Assets of the Company
grew Rp150.77 billion to Rp219.71 billion.
Mandiri Investasi also recorded Return on Equity of
18% and Return on Assets of 15%.
In 2016, Market Share of Mandiri Investasi was 9.4%
for Assets Under Management that were managed or
achieved Rp38.9 trillion.
94 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Mandiri Investasi senantiasa berupaya menerapkan
budaya perusahaan. Trust melalui sikap berkomitmen
dan bertanggung jawab, berpikir positif, bersikap
terbuka dan bekerjasama. Integrity dengan bersikap
jujur serta disiplin, kemudian Excllence dengan gigih
dan tangguh, memberikan hasil yang terbaik, kreatif
dan inovatif, juga proaktif dan responsif.
Dalam pelaksanaan usahanya, Mandiri Investasi selalu
berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi semua
nasabah dan pemangku kepentingan. Keberhasilan
Mandiri Investasi dalam usahanya memberikan yang
terbaik ini terbukti lewat berbagai penghargaan yang
didapatkan di tahun 2016, di antaranya penghargaan
“Best Mutual Fund Provider Indonesia 2016” dari
Global Banking & Finance Review Awards 2016, “Best
Islamic Fixed Income Fund Category 3-Year Period
APRDI” dari Bloomberg Indonesia Fund Awards, serta
“Trusted Company’ dari The Indonesian Institute for
Corporate Governance.
Mandiri Investasi seeks to implement the corporate
culture. Trust through commitment and responsibility,
positive-thinking, transparent and cooperative.
Integrity with honest and discipline, Excellence with
perseverance and tough, delivering excellent result,
creative and innovative as well as proactive and
responsive.
In its business journey, Mandiri Investasi also seeks
to deliver excellent service for all customers and
stakeholders. Success of Mandiri Investasi in its
business to deliver the best was proven by awards
acquired in 2016, among others, “Best Mutual Fund
Provider Indonesia 2016” dari Global Banking &
Finance Review Awards 2016, “Best Islamic Fixed
Income Fund Category 3-Year Period APRDI” dari
Bloomberg Indonesia Fund Awards, and “Trusted
Company’ by The Indonesian Institute for Corporate
Governance.
95
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Profil Personal inTiprofile of executiveS
Senior Analyst-Equity Strategy, Consumer. Mandiri
Sekuritas sejak tahun 2016. Sebelumnya berkarir
sebagai Associate Director – Equity Research di
UBS Investment Bank, VP Equity Research Mandiri
Sekuritas, dan di perusahaan lainnya seperti
UOB Kay Hian Securities, DBS Vickers Securities,
dan Pricewaterhouse Coopers. Lulusan Monash
University dengan jurusan Business & Commerce in
Banking & Finance and Marketing.
Menjabat sebagai Kepala Divisi Retail Mandiri Sekuritas
sejak tahun 2014. Sebelumnya menempati sejumlah
jabatan strategis di Mandiri Investment Management
Pte. Ltd. Singapura, PT Mandiri Manajemen Investasi,
PT Ciptadana Asset Management, dan PT Meespierson
Finas Investment Management. Menyelesaikan studi
Sarjana Ekonomi dari Universitas Katolik Atma Jaya
pada tahun 1992, dan memiliki sertifi at WMI, WPEE,
WPPE dan sertifi at CFA level 2.
Menjabat sebagai Head of Legal Dispute & Litigation
sejak tahun 2013 dan mendapatkan penugasan
sebagai Pjs. Head of Corporate Secretary &
Communication sejak Januari 2016. Beliau memiliki
15 tahun pengalaman, berkarir di industri perbankan
(Bank Exim dan Bank Mandiri) dengan lingkup
pekerjaan yang bervariasi mulai dari di branch
operational, credit risk management, business unit,
wholesale product dengan jabatan terakhir sebagai
Senior Legal Offier di Bank Mandiri. Memperoleh
gelar Sarjana Hukum dari Universitas Indonesia dan
Magister Hukum dari Universitas Tarumanegara.
ADRIANJoEZER
ANDREASMUlJADIGUNAwIDJAJA
BUDIyoNo
Senior Analyst – Equity Strategy, Consumer at
Mandiri Sekuritas since 2016. Previously, He worked
as Associate Director – Equity Research at UBS
Investment Bank, VP Equity Research at Mandiri
Sekuritas, and in other companies such as UOB
Kay Hian Securities, DBS Vickers Securities, and
Pricewaterhouse Coopers. He graduated from
Monash University majoring Business & Commerce
in Banking & Finance and Marketing.
He has been serving as the Acting Division Head of
Retail at Mandiri Sekuritas from 2014. He previously
held a number of strategic positions in Mandiri
Investment Management Pte. Ltd. Singapore, PT
Mandiri Manajemen Investasi, PT Ciptadana Asset
Management, and PT MeesPierson Finas Investment
Management. He finished his study and received a
Bachelor in Economics Degree from Universitas
Katolik Atma Jaya in 1992, and holds WMI, WPEE,
WPPE, and Level 2 CFA certifications.
Co-Head of Legal since 2013. For the last 15 years,
he has been pursuing a career in banking industry
(Bank Exim and Bank Mandiri) under various job
exposure, which includes branch operational, credit
risk management, business unit, wholesale product.
His last position was the Senior Legal Officer at Bank
Mandiri. He holds a Bachelor of Law Degree from
Universitas Indonesia and a Master of Law Degree
from Universitas Tarumanegara.
96 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Kepala Divisi Treasury Management sejak tahun
2007. Sebelumnya pernah menjabat di beberapa
posisi middle management di Investment Banking
dan Equity Capital Market. Sarjana dari Southwest
Missouri State University, Amerika Serikat, dan Master
of Business Administation dari Saint Louis University,
Amerika Serikat.
Kepala Divisi Fixed Income Research sejak tahun
2011. Sebelumnya bekerja di Danareksa sebagai
Debt Research Statician (2000-2006). Memperoleh
gelar Sarjana di bidang Statistik dari Institut pertanian
Bogor dan gelar Master di bidang Keuangan dari
Universitas Indonesia.
Kepala Divisi Strategy, Performance & Business
Development sejak tahun 2013. Sebelumnya
menjabat sebagai Vice President – Strategy
Performance Management PT Bank Mandiri (Persero)
Tbk. Mendapatkan gelar Magister Management dari
Universitas Gadjah Mada.
DEMSyo.RATUlANGI
hANDIyUNIANTo
hANUNGhERUToMo
Division Head of Treasury Management since 2007.
He previously served in several middle management
position in Investment Banking and Equity Capital
Market. He holds a Bachelor’s Degree from
Southwest Missouri State University, USA and a
Master of Business Administration Degree from Saint
Louis University, USA.
Division Head of Fixed Income Research since
2011. He previously worked at Danareksa as the
Debt Research Statistician (2000-2006). He holds a
Bachelor Degree in Statistics from Institut Pertanian
Bogor and Master Degree in Finance from Universitas
Indonesia.
Division Head of Strategy, Performance, and Business
Development since 2013. He previously served as the
Vice President – Strategy Performance Management
at PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. He holds Master
Degree in Management from Universitas Gadjah
Mada.
Kepala Divisi Equity & Equity-Related Underwriting
sejak tahun 2016. Sebelumnya menjabat sebagai
IB Team Leader Mandiri Sekuritas dan berkarir di
sejumlah perusahaan, antara lain, Wear It Corp New
York, Danareksa Sekuritas, Ernst & Young dan Fortune
PR. Sarjana Akuntansi dari Universitas Indonesia.
JUwITAlESTARI
Head of Equity & Equity – Related Underwriting
Division since 2016. Previously, She worked as IB
Team Leader at Mandiri Sekuritas and built her career
in several companies, including, Wear It Corp New
York, Danareksa Sekuritas, Ernst & Young and Fortune
PR. Bachelor Degree of Accounting from Universitas
Indonesia.
97
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Kepala Divisi Risk Management sejak tahun 2011-
2016 dan mendapatkan tugas baru sebagai Deputy
Human Capital-GA pada awal 2017. Sebelumnya
bekerja sebagai manajer di Bahana Securities. Meraih
gelar Master dari Universitas Terbuka, Sarjana Hukum
dari Universitas Indonesia, Jakarta dan Sarjana
Akuntansi dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara.
Kepala Divisi Debt Proprietary sejak tahun 2012.
Sebelumnya menjabat sebagai Treasury Dealer
PT Bank Bumiputera Indonesia. Sarjana Ekonomi
Universitas Andalas.
Kepala Divisi Institutional Equity Capital Merket sejak
tahun 2007. Sebelumnya menjabat sebagai Head
of Execution & Sales Trading di Macquarie Capital
Securities Indonesia. Lulusan Dover Heights College
of TAFE, Sydney, Australia.
Diangkat sebagai Kepala Divisi Economic Research
Mandiri Sekuritas pada Januari 2016. Sebelumnya
pernah bekerja sebagai economist di Bank OCBC
NISP tahun 2007 – 2009 dan kemudian bergabung
di International Monetary Fund (IMF), Jakarta,
untuk posisi yang sama sampai tahun 2011. Sejak
2011 hingga saat ini, menjadi economist di Mandiri
Sekuritas. Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia.
PATTyIRANDA
KhAIRUlhUDA
loKMANlIE
lEoPUTRARINAlDy
Head of Risk Management Division since 2011. He
previously worked as Manager at Bahana Securities.
He earned Master Degree of Law from Universitas
Terbuka, Bachelor Degree of Law from Universitas
Indonesia and Bachelor Degree of Accounting from
Sekolah Tinggi Akuntansi Negara.
Division Head of Debt Proprietary since 2012. He
previously served as the Treasury Dealer at PT. Bank
Bumiputera Indonesia. He holds Bachelor Degree in
Economics from Universitas Andalas.
Division Head of Institutional Equity Capital Market
Division since 2007. He previously served as the Head
of Execution & Sales Trading at Macquarie Capital
Securities Indonesia. He graduated from Dover
Heights College of TA FE, Sydney, Australia.
Appointed as Mandiri Sekuritas Head of Economic
Research Division in January 2016. He previously
worked as Economist at OCBC NISP Bank from 2007
- 2009 and joined International Monetary Fund (IMF),
Jakarta for the same position in 2011. Since 2011
until now, He is working as Economist at Mandiri
Sekuritas. He earned Bachelor Degree of Economics
from Universitas Indonesia.
Profil Personal inTiprofile of executiveS
98 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Kepala Divisi Fixed Income Underwriting & Sharia
Finance sejak tahun 2016. Sebelumnya menjabat
sebagai IB Team Leader Mandiri Sekuritas, dan berkarir
di Bhakti Securities, PT Bhakti Capital Indonesia Tbk,
dan PT Bhakti Investama Tbk. Menyelesaikan studi di
bidang Business Administration dari United Business
Institute, Belgia.
Kepala Divisi Compliance sejak tahun 2013.
Sebelumnya menjabat Head Compliance RBS Asia
Sekuritas – Jakarta. Memegang gelar Master Financial
University, Boston.
Kepala Divisi Human Capital & GA sejak tahun 2016.
Sebelumnya menjabat sebagai VP Human Capital di
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Mendapatkan predikat
Master of Commerce in Management dari University
of Wollongong, Australia dan Sarjana lulusan
Universitas Airlangga.
Kepala Divisi Institutional Equity Sales & Dealing
sejak tahun 2009. Sebelumnya bekerja di Macquarie
Capital Securities Indonesia. Memperoleh gelar
Master dari University of Southern California, Los
Angeles, Amerika Serikat.
PRIMoNANTIBUDIATMoJo
RMoMARyUSUFND
RASBIANTohIDAJAT
SIlVAhAlIM
Head of Fixed Income Underwriting & Sharia Finance
Division since 2016. Previously, He worked as IB Team
Leader at Mandiri Sekuritas after working at Bhakti
Securities, PT Bhakti Capital Indonesia Tbk, and PT
Bhakti Investama Tbk. He graduated his Business
Administration studies from United Business Institute,
Beligum.
Division Head of Compliance since 2013. Previously
served as the Head Compliance at RBS Asia Sekuritas
– Jakarta. He holds Master Degree from Financial
University, Boston.
Head of Human Capital & GA Division since 2016.
Previously, He worked as VP Human Capital at PT
Bank Mandiri (Persero) Tbk. upon earning Master of
Commerce in Management Degree from University
of Wollongong, Australia and graduated from
Universitas Airlangga.
Division Head of Institutional Equity Sales since 2009.
Previously worked at Macquarie Capital Securities
Indonesia. He holds Master Degree from University
of Southern California, Los Angeles, the United States
of America.
99
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Profil Personal inTiprofile of executiveS
Menjabat sebagai Kepala Divisi Legal Corporate.
Sebelumnya sebagai partners pada J.U.P. Law Firm.
Sarjana Hukum dari Universitas Indonesia dan Master
Kenotariatan dari Universitas Indonesia.
Kepala Divisi Structured Finance yang awalnya
bernama Divisi Asset Recovery sejak tahun 2012.
Sebelumnya menjabat sebagai Senior Vice President
Investment Banking di NC Securities. Beliau
merupakan lulusan MBA dari University of Warwick,
Inggris dan Sarjana Arsitektur dari Universitas Katolik
Parahyangan, Bandung.
Deputi Kepala Divisi Equity Research sejak tahun
2013. Sebelumnya pernah menjabat sebagai Senior
Equity Analyst di BNP Paribas Indonesia. Memegang
gelar MBA dari Institut Pengembangan Manajemen
Indonesia (IPMI).
Kepala Divisi Finance, Accounting & PRBS sejak
tahun 2013-2016, dan mendapat tugas baru sebagai
Kepala Divisi Risk Management pada awal tahun
2017. Sebelumnya berkarir sebagai Area Financial
Controller di Amanresort Indonesia. Beliau adalah
lulusan Master Management dari Binus University
Business School dan menyelesaikan studi strata-1 di
Sekolah Akuntansi Negara (Stan).
SITIS.UTAMI
TEGUhwIRAhADIKUSUMAh
TJANDRAlIENANDJAJA
TEVyElIAZAAR
She currently acts as the Co-Head of Legal. Previously
she served as a Partner at J.U.P. Law Firm. She holds
a Bachelor Degree of Law from Universitas Indonesia
and Master Degree of Notary from Universitas
Indonesia.
Head of Structured Finance Division, which was
previously known as the Asset Recovery Division,
since 2012. He previously served as the Senior Vice
President of Investment Banking at NC Securities. He
holds MBA Degree from University of Warwick, UK
and Bachelor Degree in Architecture from Universitas
Katolik Parahyangan, Bandung.
Deputy Division Head of Equity Research since 2013.
He previously served as the Senior Equity Degree
Analyst at BNP Paribas Indonesia. He holds MBA
Degree from Institut Pengembangan Manajemen
Indonesia (IPMI).
Head of Finance, Accounting & PRBS Division since
2013 – 2016. He previously worked as Area Financial
Controller at Amanresort Indonesia. He earned
Master Degree of Management from Binus University
Business School and graduating Bachelor Degree
from Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN).
100 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Kepala Divisi IT & Business Support sejak tahun 2016.
Sebelumnya menjabat sebagai Head of Application
& Data Architecture Department di PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk dan memiliki pengalaman di berbagai
perusahaan, antara lain, PT CIMB Niaga Tbk, PT Bank
Lippo Tbk, Metropolitan Life Insurance, Citigroup
Insurance Investment, dan Binnie Black & Veatch.
Sarjana Ilmu Komputer dari Universitas Indonesia.
Kepala Divisi Finance & Accounting sejak tahun 2017
menggantikan Tevy Eliazaar. Sebelumnya menjabat
sebagai Head of Tax di Mandiri Sekuritas, serta berkarir
di berbagai perusahaan, antara lain, PT Paramulti
Finance, Kanwil Dirjen Pajak Jawa Barat, dan Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. Sarjana
Akuntansi dari STAN.
Kepala Divisi Corporate Secretary & Communication
sejak tahun 2016. Sebelumnya menjabat sebagai
SVP PR & Marketing di DOKU, Head of Corporate
Communications PT BlackBerry Indonesia, Head
of Brand Communications & Public Relations PT
Smartfren Telecom Tbk., termasuk berkarir di Nokia
Siemens Networks Indonesia, dan Freemantle Media
Asia. Mendapatkan predikat Magister Sains dari
Universitas Indonesia dan Sarjana Ilmu Komunikasi
dari Universitas Padjadjaran.
wAhyUhANITo
wINARDI
yolANDANAINGGolAN
Head of IT & Business Support Division since 2016.
Previously, He worked as Head of Application &
Data Architecture Department at PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk with experiences in numbers of
companies including PT CIMB Niaga Tbk, PT Bank
Lippo Tbk, Metropolitan Life Insurance, Citigroup
Insurance Investment, and Binnie Black & Veatch. He
earned Bachelor Degree of Computer Science from
Universitas Indonesia.
Head of Finance & Accounting Division since 2017
replacing Tevy Eliazaar. Previously, He worked as
Head of Tax at Mandiri Sekuritas and built his career in
various companies, including, PT Paramulti Finance,
West Java Tax General Directorate Regional Office,
and Finance and Development Monitoring Agency.
He earned Bachelor Degree of Accounting from
STAN.
Head of Corporate Secretary & Communication
Division since 2016. Previously, She worked as
SVP PR & Marketing at DOKU, Head of Corporate
Communications at PT Blackberry Indonesia, Head
of Brand Communications & Public Relations at
Smartfren Telecom, including careers at Nokia
Siemens Networks Indonesia, and Freemantle
Media Asia. She earned Master Degree of Science
from Universitas Indonesia and Bachelor Degree of
Communication Studies from Universitas Padjadjaran.
101
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
KomPosisi Pemegang sahamShareholderS coMpoSition
Sesuai dengan Anggaran Dasar PT Mandiri Sekuritas
pasal 4 maka Struktur Pemegang Saham Mandiri
Sekuritas adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk yang
memiliki 638.499.999 lembar saham atau senilai
Rp638.499.999.000 (99,9%) dan Koperasi Karyawan
Bank Mandiri yang memiliki 1 lembar saham atau
Rp1.000 (0,01%).
Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition
Pemegang SahamShareholders
Saham/RupiahShares/Rupiah
PersenPercentage
PT Bank Mandiri638.499.999 lembar/ Rp638.499.999.000
638,499,999 Shares/ Rp638,499,999,00099,99%
Koperasi Karyawan Bank Mandiri1 lembar/ Rp1.000
1 Shares/ Rp1,0000,01%
Dari komposisi pemegang saham tersebut, maka
seluruh Direksi dan Dewan Komisaris tidak memiliki
saham di Mandiri Sekuritas
Hingga akhir tahun 2015, selain Yayasan Karyawan
Bank Mandiri, tidak terdapat pemegang saham publik
yang kurang dari 5% dari total saham.
According to PT Mandiri Sekuritas Articles of
Associaton article 4 Shareholders composition of
Mandiri Sekuritas is PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
With 638,499,999 shares or Rp638,499,999,000
(99.9%) and Bank Mandiri’s Employees Cooperative
with 1 shares or Rp1,000 (0.01%).
From above shareholders composition, the table
explained that all Directors and Commissioners do
not own shares at Mandiri Sekuritas.
As end of 2015, besides Bank Mandiri Employee
Foundation, there was no public shareholders with
less than 5% ownership of total shares.
102 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
KePemiliKan sahamanaK Perusahaan dan Perusahaan afiliasiShareS owneShip in SubSidiarieS and afiliationS
RIWAyAT SINGKATPT MANDIRI MANAJEMEN INvESTASI
NamaName
Bidang UsahaLine of Business
Komposisi KepemilikanOwnership Percentage
StatusStatus
PT Mandiri Manajemen Investasi
Manajer InvestasiInvestment Manager
PT Mandiri Sekuritas 99,9%* Koperasi Karyawan
Bank Mandiri 0,1%PT Mandiri Sekuritas 99.9%* Bank Mandiri
Employee Cooperatives 0.1%
Telah beroperasi sejak Desember 2004Operated since December 2014
PT Mandiri Manajemen Investasi (Mandiri Investasi)
merupakan badan hukum yang dibentuk sebagai
hasil pemisahan (spin off) kegiatan usaha PT Mandiri
Sekuritas di bidang pengelolaan aktivitas manajemen
investasi. Mandiri Investasi menjadi anak perusahaan
Mandiri Sekuritas yang bergerak dalam bidang
investasi dan merupakan perusahaan manajer
investasi nasional terbesar di Indonesia dengan
pengalaman di bidang pengelolaan portofolio
investasi sejak tahun 1993.
Sejak awal berdiri, Mandiri Investasi telah mendapat
kepercayaan dari publik dan berhasil memenuhi
kebutuhan nasabah dan pemegang saham. Dalam
kurun waktu 10 tahun, Mandiri Investasi telah
menjadi perusahaan manajemen investasi terbesar
di Indonesia yang memiliki beragam produk dan
layanan. Didukung oleh pemahaman yang mendalam
tentang situasi pasar di Indonesia, Mandiri Investasi
memiliki kapasitas dan kompetensi yang tepat untuk
tumbuh bersama dengan klien dan pelaku industri
investasi portofolio.
MANDIRI INvESTASI BRIEF HISTORy
PT Mandiri Manajemen Investasi (Mandiri Investasi) is
a legal entity established after PT Mandiri Sekuritas
business activity spin off in investment management
activity. Mandiri Investasi becomes subsidiary of
Mandiri Sekuritas that is operated in investment
business and becomes the biggest national
investment manager company with experience in
managing investment portfolio since 1993.
Since its establishment, Mandiri Investasi has earned
public trust and succeeded in fulfilling needs of the
customers and shareholders. Within 10 years period,
Mandiri Investasi has become the biggest investment
manager company in Indonesia with various products
and services. Supported with in-depth understanding
about market condition in Indonesia, Mandiri
Investasi has suitable capacity and competency to
grow altogether with clients and players in portfolio
investment industry.
103
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Visi Mandiri Investasi adalah menjadi perusahaan
yang paling dipercaya, paling melayani, dan
paling inovatif dalam industri reksa dana. Untuk
mewujudkan visi tersebut, Mandiri Investasi
senantiasa mengembangkan kualitas sumber daya
manusia dan menciptakan produk yang inovatif
dengan diversifikasi portofolio yang mengedepankan
keseimbangan. Seluruh produk investasi Mandiri
Investasi dikelola dengan penuh kehati-hatian.
Selain memiliki kinerja operasional yang baik,
Mandiri Investasi juga senantiasa memastikan praktik
tata kelola dan manajemen risiko berdasarkan
praktik-praktik bertaraf internasional (international
best practices) untuk menjaga kepercayaan dan
pengelolaan dana yang optimal bagi para klien.
Berbagai upaya tersebut membuktikan bahwa
Mandiri Investasi merupakan mitra yang tepat bagi
klien dan pelaku industri investasi di Indonesia serta
kawasan Asia Pasifik.
Dengan manajemen yang dilengkapi pengetahuan
dan pengalaman luas dalam dunia pasar modal
Indonesia, Mandiri Investasi terus meluncurkan
produk-produk reksa dana yang inovatif dan
mengembangkannya untuk memenuhi kebutuhan
para nasabah. Mandiri Investasi terbukti mampu
meraih hasil istimewa dan menunjukkan kinerja yang
sangat baik melalui penerapan standar internasional
terbaik disertai dengan dedikasi tinggi dalam
memberikan layanan prima kepada nasabah dan
seluruh pemangku kepentingan.
Pada masa mendatang, Mandiri Investasi siap
meningkatkan kinerja dan mempelajari segala
kemungkinan guna mencapai pertumbuhan bisnis
dan kesuksesan perusahaan.
Vision of Mandiri Investasi is to be the most preferred,
serving and innovative company in mutual funds
industry. To achieve this mission, Mandiri Investasi
continuously develops human capital and creates
innovative products with portfolio diversification that
promotes balance. Management of all of Mandiri
Investasi investment products adapts prudent
principle.
Besides strong operational performance, Mandiri
Investasi also ensures corporate governance and
risk management practices based on international
standard (international best practice) to maintain
trust and optimum fund management for the clients.
These initiatives prove that Mandiri Investasi is a
perfect partner for client and player of investment
industry in Indonesia and Asia Pacific region as well.
Led by the management with broad knowledge
and experience in Indonesian stock market sector,
Mandiri Investasi continued launching innovative
mutual funds products and develop the products
to fulfill the customers’ needs. Mandiri Investasi is
proven its excellent performance by implementing
international best practice with high dedication in
giving excellent service to the customers and all
stakeholders.
In coming years, Mandiri Investasi is ready to boost
its performance and seize coming opportunity
to achieve business growth and success of the
Company.
104 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
sTruKTur gruP Perusahaancorporate group Structure
Pemegang Saham Nasional Pemegang Saham AsingNational Shareholders Foreign Shareholders
99,99%
99,99%
100%
Koperasi Karyawan Bank Mandiri
Bank Mandiri’s Employees Cooperative
60%
0,01%0,1%
8,5% 31,5%
PemerintahGovernment
105
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Kronologis PencaTaTan sahamShareS liSting chronology
Sampai dengan tahun 2016, Mandiri Sekuritas
belum pernah mencatatkan saham di Bursa Saham,
sehingga tidak ada informasi terkait kronologis
pencatatan, jenis tindakan korporasi (corporate
action), perubahan jumlah saham, maupun nama
bursa.
As of 2016, Mandiri Sekuritas has not listed its shares at
the stock exchange, therefore there is no information
regarding chronology of listing, corporate action,
change in stock, or name of stock.
Kronologis PencaTaTan efeK lainnyaother SecuritieS liSting chronology
Sampai dengan tahun 2016, Mandiri Sekuritas
belum pernah mencatatkan efek lainnya di Bursa
Efek, sehingga tidak ada informasi terkait kronologis
pencatatan, jenis tindakan korporasi (corporate
action), perubahan jumlah efek, maupun nama
bursa/peringkat efek.
As of 2016, Mandiri Sekuritas has not listed other
Securities at Stock Exchange, so there is no
information about listing chronology, type of
corporate action, change in total securities and name
of stock exchange/securities rating.
106 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
nama dan alamaT lembaga dan/aTau Profesi Penunjang Perusahaan/Pasar modal naMe and addreSS of coMpany/Stock Market Supporting inStitution and/or profeSSionS
NAMA & ALAMAT LEMBAGA PROFESI PENUNJANG PERUSAHAANNAME & ADDRESS OF COMPANy SUPPORTING PROFESSIONAL INSTITUTION
NAMA NOTARISName of Notary
ALAMATAddress
SK PENGANGKATANAppointment Decree
Lenny Janis Ishak, SHJl. Hang Lekir IX No. 1, Jakarta
SelatanSK Menhukum tgl 23 November 2001
No.C-527.HT.03.02-th.2001
Julius Purnawan, SH, MSiJl. Tegal Parang Selatan Raya no. 139a, Mampang Prapatan, Jakarta
Selatan
SK Menteri Kehakiman RI tanggal 27 Maret 2002 nomor C-734.HT.03.02-
th.2002
INFORMASI STATUS KEANGGOTAAN PERUSAHAANNAME OF ORGANIzATION
NAMA ORGANISASINAME OF ORGANIzATIONS STATUS STATUS
APEI (Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia) Anggota Member
Bursa IDX Anggota Member
KPEI Anggota Member
KSEI Anggota Member
SIPF (Securities Investor protection Fund) Anggota Member
107
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Januari Februari MaretJanuary February March
27 Januari – Mandiri Sekuritas bersama
Bank Mandiri menyelenggarakan
Mandiri Investment Forum 2016
untuk mendukung peningkatan
investasi di Indonesia. Acara
yang dihelat bersama Barclays ini
mempertemukan para pemangku
kepentingan dengan sekitar 700
investor, termasuk 150 investor
institusi dari mancanegara.
23 Februari – Kunjungan Mahasiswa
Universitas MH Thamrin ke Kantor
Pusat Mandiri Sekuritas untuk
mendapatkan wawasan mengenai
aktivitas Perusahaan, peluang
kerja yang ada, serta pemahaman
mengenai investasi di pasar modal.
6 Maret – Mandiri Sekuritas
bersama PT Bank Syariah Mandiri
(BSM) menyelenggarakan program
“Investor Gathering Saham Syariah”
di main Hall Bursa Efek Indonesia
(BEI) guna memperkenalkan
dan meningkatkan pemahaman
masyarakat mengenai investasi
saham berbasis syariah.
MandiriInvestorForum openCampusIPMI InvestorGatheringsahamSyariah
January 27 – Mandiri Sekuritas
and Bank Mandiri organized
Mandiri Investment Forum 2016
to support investment growth in
Indonesia. This event was held in
collaboration with Barclays and
gather of all the stakeholders
approximately 700 investors,
including 150 institution investors
worldwide.
February 23 – MH Thamrin
University Students Visit to Mandiri
Sekuritas Head Office to acquire
knowledge on the Company’s
activity, job opportunity and
understanding about investment
in stock market.
March 6 – Mandiri Sekuritas
and PT Bank Syariah Mandiri
(BSM) organized “Syariah Equity
Investor Gathering” program at
Main Hall of Indonesian Stock
Exchange (IDX) to introduce
and improve understanding of
the society about syariah-based
equity investment.
PerisTiwa PenTingevent highlight
108 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
April MeiApril May
22-23 April – Employee
Gathering 2016 Mandiri Sekuritas
dilaksanakan di Bandung dengan
mengusung tema “Rising Strong”
yang mencerminkan optimisme
Perusahaan untuk meraih
pencapaian kinerja yang berkualitas
dengan reputasi yang semakin kuat
di industri.
13 Mei – Mandiri Sekuritas
menyelenggarakan acara Board
Forum Q1-2016 Bank Mandiri Group
di Museum Mandiri Jakarta. Dengan
mengusung tema “Transformation
towards Sustainable Growth”, acara
ini menghadirkan Co-Founder dan
Managing Partner dari Northstar
Group Patrick Walujo sebagai
pembicara tamu.
10 Maret - Mandiri Sekuritas
melaksanakan Rapat Umum
Pemegang Saham untuk Tahun
Buku 2015. Dalam pertemuan
tahunan ini, pemegang saham
kembali mengangkat Laksono
Widodo sebagai Direktur Mandiri
Sekuritas dan Alexandra Askandar
sebagai Komisaris Mandiri Sekuritas.
EmployeeGathering BoardForumRUPSGMS
April 22 – 23 – Mandiri Sekuritas
held Employee Gathering 2016
in Bandung with theme “Rising
Strong” reflecting optimism of
the Company to achieve high
quality performane with stronger
performance in the industry.
May 13 – Mandiri Sekuritas
organized Board Forum Q1 –
2016 Bank Mandiri Group event
at Mandiri Museum, Jakarta, with
theme “Transformation Towards
Sustainable Growth,” the
event invited Co-Founder and
Managing Partner from Northstar
Group Patrick Walujo as Guest
Speaker.
March 10 – Mandiri Sekuritas
held General Meetings of
Shareholders for Fiscal Year
2015. In this annual meeting,
the Shareholders reappointed
Laksono Widodo as Director of
Mandiri Sekuritas and Alexandra
Askandar as Commissioner of
Mandiri Sekuritas.
109
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
JuniJune
1 Juni – Mandiri Sekuritas
menyelenggarakan kompetisi
#EduChallenge untuk menciptakan
investor-investor berkualitas.
Kompetisi ini menjadi wahana
inkubator bagi para investor
di mana para peserta akan
mendapatkan edukasi secara
komprehensif mengenai investasi
pasar modal yang langsung
diterapkan dalam aktivitas
transaksi saham menggunakan
layanan terintegrasi Mandiri
Sekuritas Online Trading (MOST).
Educhallenge
June 1 – Mandiri Sekuritas hosted
#EduChallenge competition to
create high quality investors.
The competition became an
incubator facility for the investors
where the participants received
comprehensive stock market
education to be directly applied
in equity transaction activity using
Mandiri Sekuritas Online Trading
(MOST) integrated services.
PerisTiwa PenTingevent highlight
24 Juni – Mandiri Sekuritas &
Mandiri Investasi meresmikan dua
Rumah Baca Mandiri sebagai sarana
membaca dan pengembangan
kreativitas anak yang disediakan
untuk anak-anak di Kampung
Dongeng Ciputat dan Yayasan Islam
Nurul Ikhlas Jakarta.
CSRRumahbacaMandiri
June 24 – Mandiri Sekuritas
& Mandiri Investasi launched
two Mandiri Reading Houses as
children reading and creativity
development facility for children
in Kampung Dongeng, Ciputat
and Yayasan Islam Nurul Ikhlas,
Jakarta.
JuliJuly
21 Juli – Mandiri Sekuritas & Mandiri
Investasi menyelenggarakan
acara Halal Bihalal di Ballroom
Ritz-Carlton SCBD Jakarta untuk
memperkuat kemitraan dengan
para klien, nasabah dan regulator.
halalBihalal
July 21 – Mandiri Sekuritas
& Mandiri Investasi hosted
Gathering Event at Ballroom
of Ritz – Carlton, Jakarta to
strengthen partnership with the
clients, customers and regulator.
MandiriReadinghouses
110 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
AgustusAugust
23 Agustus – Mandiri Sekuritas
mengadakan acara pisah-
sambut manajemen sekaligus
memperkenalkan Direktur Utama
Mandiri Sekuritas Silvano Rumantir
yang diangkat melalui RUPS pada
tanggal 8 Agustus 2016.
24 Agustus – Mandiri Sekuritas
menyelenggarakan Pekan
Olahraga Mandiri Sekuritas
(POMS) guna menjaga soliditas
internal, meningkatkan teamwork,
dan memperkuat silaturahmi
antar sesama karyawan.
PisahsambutDireksi PekanolahragaMandiriSekuritasBoardofDirectorFarewelland
inauguration MandiriSekuritasSportsweek(PoMS)
August 23 – Mandiri Sekuritas
organized Management Farewell
and inauguration for Mandiri
Sekuritas President Director,
Silvano Rmantir who is appointed
in GMS on August 8, 2016.
August 24 – Mandiri Sekuritas
hosted Mandiri Sekuritas Sports
Week (POMS) to maintain
internal solidarity, strengthening
teamwork and encouraging
togetherness among employees.
25 Agustus – Mandiri Sekuritas
Mandiri Sekuritas meluncurkan
layanan pembukaan rekening
daring (online account opening)
dengan verifikasi tatap muka melalui
panggilan video atau KYC Digital.
Layanan ini merupakan langkah
inovatif Mandiri Sekuritas dan yang
pertama hadir di Indonesia.
KyCVideoCall
August 25 – Mandiri Sekuritas
launched online account opening
with video-call or Digital KYC
cerification. This service is an
innovative breakthrough of
Mandiri Sekuritas and the first in
Indonesia.
111
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
PerisTiwa PenTingevent highlight
SeptemberSeptember
2 September – Mandiri Sekuritas
mengadakan Leadership
Forum sebagai forum khusus
pengembangan kompetensi
bagi para pemimpin unit
kerja Perusahaan. Kegiatan
ini merupakan program
reguler yang diadakan untuk
mempercepat implementasi
budaya Perusahaan.
30 September – Mandiri
Sekuritas mengadakan acara
Media Gathering di Bandung
untuk memperkenalkan
manajemen baru sekaligus
memperkuat hubungan baik
Perusahaan dengan media.
ChangeAgentleaderInspiringMoment
MediaGathering
September 2 – Mandiri Sekuritas
organized Leadership Forum
as special forum to develop
competency for work unit
leaders in the Company. The
event is a regular event to
accelerate corporate culture
implementation.
September 30 – Mandiri Sekuritas
organized Media Gathering event
in Bandung to introduce new
management and strengthen
harmonious relationship between
the Company and media.
6 Oktober – Mandiri Sekuritas
menerima kunjungan Securities
Board of Nepal (SEBON) dalam
rangka berbagi informasi serta
bertukar pengetahuan mengenai
praktik bisnis perusahaan sekuritas
di industri pasar modal Indonesia.
Dalam tersebut, Sebon didampingi
Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
dan Board of Directors Citizen
Investment Trust.
KunjunganSecuritiesBoardofNepal
SecuritiesBoardofNepalvisit
October 6 – Mandiri Sekuritas
welcomed Securities Board of
Nepal (Sebon) to its office to
share information and knowledge
about securities company
business practice in Indonesia
stock market industry. In this
event, Sebon was accompanied
by Financial Service Authority
(OJK) and Board of Directors
Citizen Investment Trust.
OktoberOctober
112 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
OktoberOctober
28 Oktober – Mandiri Sekuritas
mengadakan sesi Strategic Planning
2017 untuk merumuskan target
dan langkah strategis Perusahaan
guna meningkatkan kinerja di tahun
mendatang. Acara ini dihadiri oleh
Hasnul Suhaimi sebagai pembicara
tamu yang berbagi kisah suksesnya
membawa XL Axiata menjadi
operator telekomunikasi terbesar
ketiga di Indonesia.
29 Oktober – Mandiri Sekuritas
berpartisipasi dalam acara signature
ulang tahun Bank Mandiri, yaitu
Mandiri Karnaval 2016 di Parkir
Timur Senayan Jakarta. Mandiri
Karnaval merupakan kombinasi
event music, kuliner dan games
dengan menghadirkan puluhan
musisi nasional.
StrategicPlanning2017 MandiriKarnaval2016
October 28 – Mandiri Sekuritas
organized Strategic Planning
2017 session to formulate
corporate strategic target and
plans to improve performance in
the next coming years. The event
was attended by Hasnul Suhaimi
as Guest Speaker to share success
story in bringing XL Axiata as the
third largest telecommunication
operator in Indonesia.
October 29 – Mandiri Sekuritas
participated in Bank Mandiri
anniversary signature event,
Mandiri Karnaval 2016 at Parkir
Timur Senayan, Jakarta. Mandiri
Karnaval is an event combining
music, culinary, games and
stage performance by national
musicians.
NovemberNovember
22 November – Direktorat
Jenderal Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kementerian
Dalam Negeri Republik Indonesia
(Ditjen Dukcapil) menjalin kerja
sama dengan pelaku industri pasar
modal Indonesia, termasuk Mandiri
Sekuritas, untuk pemanfaatan data
kependudukan dalam proses KYC
(know-your-customer pembukaan
rekening efek. Inisiatif yang
diprakarsai KSEI ini merupakan
dukungan positif terhadap layanan
retail yang dimiliki oleh Mandiri
Sekuritas sehingga saat ini investor
dapat menikmati layanan dengan
lebih cepat dan 100% online.
November 22 – Citizen and Civil
Administration General Directorate,
Ministry of Home Affairs, Republic
of Indonesia (Ditjen Dukcapil)
engaged in partnership with
Indonesian Stock Market industry
player, including Mandiri Sekuritas
to use civil administration data
in KYC (know-your-customer)
process for the account opening.
The initiative was promoted by
KSEI and gave positive impact for
retail services at Mandiri Sekuritas
where the investors may enjoy
faster and 100% online services.
Dukcapil
113
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
PerisTiwa PenTingevent highlight
DesemberDecember
2 Desember – Mandiri Sekuritas
menyelenggarakan MOST
Awards 2016, penghargaan
untuk nasabah ritel pasar modal
yang pertama di Indonesia yang
diberikan sebagai bentuk apresiasi
kepada para nasabah ritel Mandiri
Sekuritas yang aktif berinvestasi di
dalam pasar modal.
8-11 Desember – Mandiri
Sekuritas bersama Bank
Mandiri menyelenggarakan
forum Collaborative Synergy
untuk menangkap berbagai
peluang serta menggagas solusi
solusi yang kolaboratif untuk
menghadirkan layanan finansial
terintegrasi yang memberikan
dampak positif bagi Indonesia.
MoSTAwardoffsiteMeetingCollaborative
Excellence
December 2 – Mandiri Sekuritas
organized MOST Awards 2016,
the first award for stock market
retail customers as appreciation
to retail customers of Mandiri
Sekuritas who actively invested at
stock market.
December 8 - 11 – Mandiri
Sekuritas and Bank Mandiri
organized Collaborative Synergy
Forum to seize opportunity and
initiate collaborative solutions to
bring integrated financial service
for a better Indonesia.
114 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
PenghargaanawardS
Alpha South East AnniversaryTanggal 25 Januari 2017
Diberikan Oleh : Alpha Southeast Asia
Alpha South East AnniversaryDate : 25 January 2017
By : Alpha Southeast Asia
Berbagai penghargaan berhasil diraih Mandiri Sekuritas
sepanjang tahun 2016 sebagai bentuk apresiasi atas
kinerja yang memuaskan pada tahun ini. Berikut
adalah beberapa penghargaan yang diterima Mandiri
Sekuritas selama tahun 2016:
Various awards were achieved by Mandiri Sekuritas
throughout 2016 as appreciations for excellent
performance recorded along the year. Below the
awards earned by Mandiri Sekuritas in 2016:
Asiamoney Polls 2016 Tanggal : 15 Desember 2016 Diberikan Oleh : Asiamoney
Asiamoney Polls 2016 Date : 15 December 2016
By : Asiamoney
The Asset Triple A Tanggal : 28 Februari 2017Diberikan Oleh : The Asset
Most Admired Company 2016 Securities Category Tanggal 19 Mei 2016
Diberikan oleh : Warta Ekonomi
Most Admired Company 2016 Securities Category Date : 19 May 2016By : Warta Ekonomi
Market Conduct Award - Sekuritas Terbaik
Tanggal : 22 Maret 2016Diberikan Oleh : Otoritas Jasa
Keuangan
Penghargaan Sekuritas Terbaik Tanggal : 30 November 2016Diberikan Oleh : Sustainable
Finance AwardThe Asset Triple A Date : 28 February 2017
By : The AssetMarket Conduct Award - Best
Securities Date : 22 March 2016
By : Otoritas Jasa Keuangan
Best Securities AwardDate: November 30, 2016
By : Sustainable Finance Award
115
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Best Investment Bank in Indonesia 2016
Tanggal : 8 Oktober 2016Diberikan Oleh : Global Finance
Best Domestic Equity House Tanggal : 21 September 2016Diberikan oleh : Asia Money
Juara II Annual Report AwardTanggal : 27 September 2016Diberikan Oleh : Otoritas Jasa
Keuangan dll
Indonesian Good Corporate Governnace Award
Tanggal : 19 Desember 2016Diberikan Oleh : The Indonesian
Institute for Corporate Governance (IICG)
Alpha Southeast Asia Best Bond house
Tanggal : 13 Juni 2016Diberikan oleh : Alpha Southeast
Asia
Finance Asia Country Awards Tanggal : 16 Mei 2016
Diberikan Oleh : FinanceAsia
Finance Asia Country Awards Date : 16 May 2016
By : FinanceAsia
Digital Brand of the year 2016 Tanggal : 5 April 2016
Diberikan oleh : Majalah Infobank
Alpha Southeast Asia Best Bond house
Date : 13 June 2016By : Alpha Southeast Asia
Digital Brand of the year 2016 Date : 5 April 2016
By : Majalah Infobank
Best Investment Bank in Indonesia 2016
Date : 8 October 2016By : Global Finance
Juara II Annual Report AwardDate : 27 September 2016
By : Otoritas Jasa Keuangan dll
Best Domestic Equity House Date : 21 September 2016
By : Asia Money
Indonesian Good Corporate Governnace Award
Date : 19 Desember 2016By : The Indonesian Institute for
Corporate Governance (IICG)
116 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
alamaT KanTor PusaT, anaK Perusahaan dan KanTor cabangaddreSS of head office, SubSidiarieS and branch officeS
Jakarta–PlazaMandiriPlaza Mandiri, Ground Floor &
29th Floor
JL. Jend. Gatot Subroto Kav.
36-38, Jakarta 12190
tel. (62-21) 526 5678
Fax. (62-21) 526 5050
Jakarta–PondokIndahBank Mandiri prioritas, 2nd Floor
Plaza Pondok Indah
JL. Metro pondok Indah Blok ua
no. 24-27
Jakarta 12310
tel. (62-21) 7591 8400
Fax. (62-21) 7591 8401
Jakarta-PondokIndah2office tower Ground Floor
JL. Sultan Iskandar Muda
Kav.V-ta, Jakarta
tel. (62-21)2912 4005
Fax. (62-21) 2912 4013
Jakarta-ManggaDuaDusit orion Shopping Center
no.15
JL. Mangga Dua raya
Jakarta 10730
tel. (62-21) 6230 2333
Fax. (62-21) 6230 2338
Jakarta-PuriIndahKomp ruko Sentra niaga puri
Indah Blok t1/49
JL. Puri Indah raya
Jakarta 11610
tel. (62-21) 581 6060
Fax. (62-21) 5830 0922
Jakarta-KelapaGading1Komplek rukan Gading Bukit
Indah
Blok a no.21.
JL. Bukit Gading Kelapa
Gading. Jakarta 14240
tel. (62-21) 458 77522
Fax. (62-21) 452 8026
KANTOR PUSAT HEAD OFFICEPTMandiriSekuritasPlaza Mandiri, 28-29th Floor
JL. Jend. Gatot Subroto Kav. 36-38
Jakarta 12190, Indonesia
tel. (62-21) 526 3445
Fax. (62-21) 526 3521
E-mail. [email protected]
Web. www.mandirisekuritas.co.id
Mandiri Sekuritas online trading
Care Center (62-21) 500 178
www.most.co.id
PERUSAHAAN ANAK SUBSIDIARIESPTMandiriManajemenInvestasiPlaza Mandiri, 29th Floor
JL. Jend. Gatot Subroto Kav. 36-38
Jakarta 12190, Indonesia
tel. (62-21) 526 3505
Fax. (62-21) 526 3506
E-mail. [email protected]
Web. www.mandiri-investasi.co.id
Jakarta-KelapaGading2JL. Boulevard raya
Blok tt2 no. 11
Jakarta 14240
tel. (62-21) 4584 5355
Fax. (62-21) 4584 5356
Jakarta-ManggaDuaKompleks Mangga Dua plaza
Blok-h no.12a
JL. Mangga Dua raya
Jakarta 10730
tel. (62-21) 6220 1485
Fax. (62-21) 626 2258
Jakarta-MTharyonoMT. Haryono Square 2nd Fl-05
JL. MT haryono Kav 10
Jakarta 13330
tel. (62-21) 2957 5240
Fax. (62-21) 2957 5239
KANTOR CABANG BRANCH OFFICE
117
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Surabaya-AdityawarmanJL. Adityawarman 98, Surabaya
tel. (62-31) 568-4263
Fax. (62-31) 568-4263
Medan - JW Marriott
B&G tower, 8th Floor,
JL. putri hijau no. 10, Medan
20111
tel. (62-61) 8001 0087
Fax. (62-61) 8001 008
Medan-TiaraTiara Convention Center, 1st
Floor
JL. Imam Bonjol no. 28-30
Medan 20152
tel. (62-61) 457 1116
Fax. (62-61) 451 4020
TangerangRuko Golden Boulevard S-10
BSD City JL. Pahlawan Seribu
tangerang 15322
tel. (62-21) 5316 3280
Fax. (62-21) 5316 3281
BandungJL. Surapati no. 2, Bandung
40115
tel. (62-22) 426 5088
Fax. (62-22) 426 5145
MalangJL. Jaksa agung Suprapto
no. 65, Malang 65112
tel. (62-341) 336 440
Fax. (62-341) 336 441
SoloGedung Bank Mandiri
purwotomo
JL. Slamet riyadi no. 329,
Solo 57142
tel. (62-271) 788 9290
Fax. (62-271) 788 9291
yogyakartaKantor area Bank Mandiri
Yogyakarta
JL. Jend. Sudirman no. 32
Yogyakarta 55232
tel. (62-74) 560 596
Fax. (62-74) 552 309
MakassarJL. Gunung Latimojong no.147
Makassar 90141
tel. (62-411) 3615390 / 3615391
Fax. (62-411) 3615385
PadangJL. niaga no.165,
padang 25211
tel. (62-751) 893 799 / 893 788
Fax. (62-751) 22345
BalikpapanRuko Sentra Eropa
Blok aa no. 8 Ground Floor,
Komplek Balikpapan Baru
Balikpapan 76114
tel. (62-542) 876 947
Fax. (62-542) 876 947
Jakarta-GlodokLindeteves trade Center (LtC)
Glodok
JL. Hayam Wuruk no. 127
Jakarta pusat
tel. (62-21) 29576839
Fax. (62-21) 29576845
Jakarta-TanahAbangBanking Center pusat Grosir
tanah
abang Lantai 7 no.3C,
JL. Kh. Wahid hasyim no.187-189
Jakarta pusat
tel. (62-21) 30039016
Fax. (62-21) 30499017
Jakarta-PluitKencanaBank Mandiri prioritas Lantai 2,
JL. Raya pluit Kencana no.51-53
Jakarta utara
tel. (62-21) 6667-5519
Jakarta-PantaiIndahKapukElang Laut Boulevard B1 no.41,
JL. Pantai Indah Kapuk Selatan
Jakarta utara 14470
tel. (62-21) 2951-4595
Surabaya-MandiriTower2Gedung Bumi Mandiri tower 2
3rd Floor JL. Panglima Sudirman
6668, Surabaya 60621
tel. (62-31) 535 7218
Fax. (62-31) 535 7219
118 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
BanjarmasinJL. Jenderal ahmad Yani no.
467
Banjarmasin 71111
tel. (62-511) 325 1898
Fax. (62-511) 326 1723
BandarlampungGedung Bank Mandiri
teluk Betung
JL. Laksamana Malahayati no.30
Lampung 34223
tel. (62-721) 475 292
PalembangJL. Kapten a. rivai no. 27
palembang 30129
tel. (62-711) 319 900
Fax. (62-711) 317 879
PontianakGedung Bank Mandiri
2nd Floor,
JL. I Gusti ngurah rai
humaera B.
pontianak 78117
tel. (62-561) 582 293
Fax. (62-561) 582 283
PIPM-AcehJL. Teuku Iman Laung Bata
no. 84, Banda aceh
tel. (62-651) 35101
Fax. .(62-651) 35102
PIPM-BatamKompleks Mahkota raya
Blok a no.11
Batam Center
Kota Batam, Kepulauan riau
tel. (62-778) 748 3348
Fax. (62-778) 748 3349
PojokBursa-UPNVeteranJL. Raya rungkut Madya,
Gunung anyar Surabaya
tel. (62-31) 879 4257
Fax. (62-31) 878 3778
PojokBursa-UniversitasAirlanggaJL. Mayjen. prof. Dr. Moestopo
no. 47 Surabaya
tel. (62-31) 592 4081
Fax. (62-31) 546 6028
PojokBursa-UniversitasSyiahKualaJL. Tjut nyak arief,
Darussalam,
Banda aceh 23111
tel. (62-651) 755 1265
Fax. (62-651) 755 1265
SemarangBank Mandiri
Cabang Semarang pahlawan,
JL. Pahlawan no.3
Semarang 50243
Jawa tengah
tel. (62-24) 831-8661
PojokBursa-STIEwidyaDharmaJL. HoS Cokroaminoto
no. 445
pontianak, 78117
Kalimantan timur
tel. (62-561) 739 191
Fax. (62-561) 739 191
SingaporeBranch12, Marina View, #19-06,
asia Square tower 2
Singapore 018961
tel. (65-65) 89 3880
Fax. (65-68) 44 9236
119
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
sumber daya manusiahuMan capital
Pada akhir tahun 2016, Mandiri sekuritas memiliki 326 orang karyawan yang tersebar di seluruh indonesia. terjadi pengurangan 12 orang dari tahun 2015, yang mencerminkan usaha Mandiri sekuritas untuk terus meningkatkan produktifitas dan mengoptimalkan kapabilitas karyawan.
By the end of 2016, Mandiri sekuritas had 326 employees. the figure indicated a decrease of 12 employees than 2015 which reflected the rightsizing approach at Mandiri sekuritas to increase productivity & optimizing capability of the employee. .
120 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Pada akhir tahun 2016, Mandiri Sekuritas memiliki
326 orang karyawan. Angka ini menunjukkan
pengurangan 12 orang dari tahun 2015, dan
mencerminkan usaha Mandiri Sekuritas untuk terus
meningkatkan produktifitas dan mengoptimalkan
kapabilitas karyawan.
KEBIJAKAN PENGELOLAAN SDM
Kebijakan pengelolaan SDM Mandiri Sekuritas
mengatur tentang kebijakan Perilaku Bisnis,
Organisasi, Rekrutmen dan Seleksi, Mutasi
antar departemen dan antar perusahaan dalam
group, sistem Penilaian Kinerja, Pelatihan dan
Pengembangan, Kompensasi dan Tunjangan, serta
Hubungan Industrial. Kebijakan pengelolaan SDM
Mandiri Sekuritas disebut Mandiri Sekuritas Human
Capital Management System (MSHCMS)
Dalam menghadapi tantangan bisnis, Mandiri
Sekuritas telah mempersiapkan sumber daya
manusia yang dimilikinya sehingga menjadi karyawan
profesional, berkompeten dan berintegritas tinggi
By the end of 2016, Mandiri Sekuritas had 326
employees. The figure indicated a decrease of 12
employees than 2015 which reflected the rightsizing
approach at Mandiri Sekuritas to increase productivity
and optimizing capability of the employee.
EMPLOyEE MANAGEMENT POLICy
In Mandiri Sekuritas, Human Capital management
policy regulates Business Conducts Policy,
Organization, Recruitment and Selection, Cross
Departments and Companies Mutation under the
same group, Performance Appraisal System, Training
and Development, Compensation and Benefit and
Industrial Relation. Mandiri Sekuritas Human Capital
Management System is known as MSHCMS.
In dealing with business challenge, Mandiri
Sekuritas has prepared its existing personnels into
professional and competent with high integrity to
support achievement of Company’s short-term,
relasi karyawan dengan Mandiri Sekuritas adalah relasi saling memberi. Karyawan Mandiri Sekuritas memainkan peran sangat penting bagi keberhasilan perseroan dan Mandiri Sekuritas sangat penting bagi keberhasilan Karyawan. Melalui investasi waktu dan sumber daya yang besar, Kesejahteraan ekonomi dan pendidikan karyawan Mandiri Sekuritas terus bertumbuh.
relation between employees and Mandiri Sekuritas is a mutual exchange relationship. The employees play very important role for the success of Mandiri Sekuritas, and vice versa. Through great investment and major resources, economic welfare and education level of Mandiri Sekuritas are now higher.
121
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
guna mendukung strategi jangka pendek, jangka
menengah dan jangka panjang Perusahaan dengan
internalisasi tata nilai dan budaya perusahaan melalui
implementasi Mandiri Sekuritas Human Capital
Management System (MSHCMS).
REKRUTMEN SDM DAN KESEJAHTERAAN KARyAWAN
Proses rekrutment Sumber Daya Manusia di Mandiri
Sekuritas diselenggarakan melalui jalur regular
dan pro hire. perekrutan melalui jalur regular
dilakukan melalui penerimaan karyawan internal dari
Karyawan level pelaksana hingga level pimpinan,
fresh graduate dari perguruan tinggi terbaik melalui
program Management Trainee (MT) dan promosi.
Sedangkan proses perekrutan pro hire berfokus pada
penerimaan kandidat dari luar organisasi yang dinilai
berpengalaman dan dapat memberikan nilai tambah
bagi Perusahaan. Melalui kedua jalur ini peningkatan
jumlah SDM terus dilakukan sesuai dengan kebutuhan
operasional guna menghadapi dinamika bisnis
sekuritas dan meningkatkan kinerja perusahaan.
Proses rekrutmen diharapkan dapat menghasilkan
Karyawan yang kompeten, dapat dikembangkan
serta terikat pada Perusahaan. Perusahaan berusaha
menempatkan orang yang tepat pada fungsi yang
tepat, sehingga tercipta sumber daya manusia
berkualitas yang akan terus tumbuh dalam jangka
waktu yang panjang.
Selain itu, Mandiri Sekuritas memberikan kepastian
kesejahteraan Karyawan berupa tunjangan-
tunjangan bagi Karyawan yang mencakup tunjangan
kesehatan, tunjangan posisi, Tunjangan Hari Raya
(THR), tunjangan cuti tahunan, tunjangan cuti besar,
uang lembur dan uang makan lembur, imbalan kerja
semesteran, dan tunjangan/benefit lainnya.
KOMPOSISI KARyAWAN
Berikut adalah komposisi karyawan Mandiri Sekuritas
berdasarkan pendidikan, jenjang jabatan, status
karyawan, gender, dan usia. Pada tahun 2016 jumlah
seluruh Karyawan sebanyak 326 Karyawan, menurun
3,6% dibandingkan tahun 2015 sebanyak 338
Karyawan.
medium-term and long-term strategies through
the internalization of corporate values and culture
by implementing Mandiri Sekuritas Human Capital
Management System (MSHCMS).
EMPLOyEE RECRUITMENT AND WELFARE
In Mandiri Sekuritas, Human Capital recruitment
process is carried out through regular and pro-hire
schemes. Regular recruitment is done as internal
employee recruitment from Staff to Top Management
employees, fresh graduate from prominent
universities in Management Trainee (MT) and
promotion programs. However, pro-hire recruitment
process is focused on external employees recruitment
from outside the organization who evaluated having
experience and will bring higher added-value to the
Company. Through these two schemes, employee
recruitment is done based on operational need to
deal with security business challenge and to improve
performance of the Company.
The recruitment process is expected to hire
competent Employees to be developed and engaged
with the Company. The Company seeks to assign
tight man on the right function to create high quality
personnel with long-term growth potential.
Moreover, Mandiri Sekuritas also gives assurance
on Employee welfare as benefit packages for
the employees including health benefit, position
allowance, THR allowance, Annual Leaves Allowance,
Overwork Bonus and Meal, Semester Performance
Bonus and other allowance/benefits.
EMPLOyEE COMPOSITION
Composition of Mandiri Sekuritas’ employees based
on education, position level, employment status,
gender and age. In 2016, total employees reached
326 employees, was 3.6% lower than 338 employees
in 2015.
122 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
KOMPOSISI KARyAWAN BERDASARKAN LEvEL ORGANISASI
Dalam menciptakan efektififitas dan efisiensi
pelaksanaan fungsi kerja, Mandiri Sekuritas telah
menyiapkan komposisi yang sesuai antara kebutuhan
dan fungsi yang ideal. Untuk itu Mandiri Sekuritas
membagi karyawan ke dalam beberapa jenjang
jabatan seperti: Eksekutif Utama, Manajer, Staff.
Dalam setiap jenjang jabatan tersebut dilakukan
pengelompokan jabatan, yaitu jabatan struktural dan
jabatan fungsional sesuai Keputusan Direksi No. 006/
MS.HC/Kep.Dir/II/2016.
Berdasarkan Level Organisasi By Organization Level
Tahunyear
EksekutifExecutive
ManajerManager
StafStaff
Lain-lainOthers
JumlahTotal
2016 50 153 105 18 326
2015 48 107 164 19 338
2014 61 111 157 42 371
2013 53 105 146 40 344
2012 44 85 138 21 288
b e r d a s a r K a n le V e l o r g a n i s a s iBy Organization
Manajer Staf Lain-lainManager Staff Other
EksekutifExecutive
48 5061
5344 107
25311110585
164
105
157146138
19 18
4240
21
2012 2013 2014 2015 2016
EMPLOyEE COMPOSITION By ORGANIzATION LEvEL
By creating working function effectiveness and
efficiency, Mandiri Sekuritas has prepared the right
composition between requirement and ideal function.
Therefore, Mandiri Sekuritas classifies employees into
position levels such as Executive, Manger and Staff.
For every position level, the employees are dividedn
into position group, structural and functional
positions according to Board of Directors Decree No.
006/MS.HC/Kep.Dir/II/2016.
123
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
KOMPOSISI KARyAWAN BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN
Sebagai perusahaan yang terus berkembang dan
memperoleh berbagai prestasi, tentunya didukung
oleh sumber daya manusia yang memiliki kapasitas
dan kapabilitas yang sesuai dengan kebutuhan
Perusahaan. Mandiri Sekuritas memberikan perhatian
dalam hal jenjang pendidikan dan pengembangan
pendidikan karyawan.
Data demografi pendidikan menunjukkan bahwa
dari sisi kompetensi dasar, Mandiri Sekuritas telah
meningkatkan kualifikasi SDM yang dimilikinya, agar
lebih sesuai dengan tuntutan perkembangan.
Berdasarkan Pendidikan By Education
PendidikanEducation
S2Master Degree
S1Bachelor Degree
DiplomaDiploma
SLTAHigh School
JumlahTotal
2016 57 211 44 14 326
2015 54 220 46 18 338
2014 52 232 60 27 371
2013 50 221 54 19 344
2012 37 191 44 16 288
b e r d a s a r K a n P e n d i d i K a nBy Education
S1 Diploma SLTABachelor Degree Diploma High School
S2Master Degree
54 575250
37
220 211232221
191 46 44
6054
44 1814
27
1916
2012 2013 2014 2015 2016
EMPLOyEE COMPOSITION By EDUCATION LEvEL
As a growing company with list of achievements,
the Company is supported by Human Capital with
capacity and capability needed by the Company.
Mandiri Sekuritas pays attention for employee’s
education level and development.
The demography data indicates that Mandiri Sekuritas
had developed qualification of its employees, in
terms of basic competency, to match with current
development.
124 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
KOMPOSISI KARyAWAN BERDASARKAN USIA
Komposisi Karyawan Berdasarkan Usia Employee Composition by Age
Tahunyear <25 25<30 30<35 35<40 40<45 45<50 >50 Jumlah
Total
2016 24 78 69 54 36 41 24 326
2015 42 82 74 38 44 38 20 338
2014 41 92 76 44 49 52 17 371
2013 46 85 59 40 53 48 13 344
2012 39 65 48 37 50 38 11 288
b e r d a s a r K a n u s i aBy Age
<25 25<30 30<35 35<40 40<45 45<50 >50
39 65 48 3738
3811 13
17 20 2448 52
38 4148 52 38 4140 44 38
5459
76 74 6985 92 82 7846 41 4224
2012 2013 2014 2015 2016
KOMPOSISI KARyAWAN BERDASARKAN STATUS
Komposisi Karyawan Berdasarkan Status Employee Composition by Status
StatusStatus
PermanenPermanent
KontrakContracted
JumlahTotal
2016 279 47 326
2015 283 55 338
2014 310 61 371
2013 274 70 344
2012 256 32 288
EMPLOyEE COMPOSITION By AGE
EMPLOyEE COMPOSITION By STATUS
125
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
b e r d a s a r K a n s TaT u sBy Status
KontrakContracted
PermanenPermanent
283 279310274256 55 47
6170
32
2012 2013 2014 2015 2016
KOMPOSISI KARyAWAN BERDASARKAN JENIS KELAMIN
Mandiri Sekuritas memberikan kesempatan setara
pada seluruh karyawan untuk berkembang sesuai
dengan kompetensinya. Kesetaraan ini tidak
mengenal gender, namun semata-mata berdasarkan
pada kemampuan individual karyawan. Setiap tahun
Perusahaan menyelenggarakan pelatihan khusus
dalam rangka promosi untuk mengisi jabatan tertentu
dan sebagai bagian dari proses kaderisasi pegawai.
Pada tahun 2016 komposisi Karyawan terdiri dari 200
laki- laki dan 126 perempuan.
Komposisi Karyawan Berdasarkan Gender Employee Composition by Gender
GenderGender
PriaMale
WanitaFemale
JumlahTotal
2016 200 126 326
2015 218 120 338
2014 242 129 371
2013 223 121 344
2012 184 104 288
EMPLOyEE COMPOSITION By GENDER
Mandiri Sekuritas guarantees fair opportunity
to all employee to be devleoepd based on their
competencies. This fairness does not discriminate by
gender but solely consdering individual competency.
The Company organizes annual training for
promotion and fill particular position as part of
employee succession process.
In 2016, total employees comprised of 200 male and
126 female employees.
126 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
b e r d a s a r K a n g e n d e rBy Gender
WanitaFemale
PriaMale
218 200242223
184 120 126129121104
2012 2013 2014 2015 2016
PENGEMBANGAN DAN PELATIHAN SUMBER DAyA MANUSIA
“Mandiri Sekuritas memberikan kesempatan setara
pada seluruh Karyawan untuk berkembang sesuai
dengan kompetensinya. Kesetaraan ini tidak mengenal
gender, Suku, Agama, Ras dan Kepercayaan (SARA)
namun semata-mata berdasarkan pada kemampuan
individual Karyawan. Setiap tahun Perusahaan
menyelenggarakan pelatihan khusus dalam rangka
promosi untuk mengisi jabatan tertentu dan sebagai
bagian dari proses kaderisasi Karyawan.”
Mandiri Sekuritas melaksanakan sistem manajemen
SDM berbasis kompetensi secara konsisten dengan
menerapkan ketentuan bahwa pengembangan
eksekutif dilakukan melalui peningkatan kompetensi
SDM sesuai persyaratan yang ditentukan untuk setiap
level jabatan. Mandiri Sekuritas telah melaksanakan
program pendidikan dan pelatihan serta program
pengembangan eksekutif. Kegiatan lain yang
dilaksanakan untuk mendukung program SDM
berbasis kompetensi adalah dengan melaksanakan
asesmen, kompetensi yang bertujuan untuk lebih
memahami kompetensi Karyawan secara lebih pasti
dan terarah.
HUMAN CAPITAL DEvELOPMENT AND TRAINNG
Mandiri Sekuritas provides equal opportunity for all
employees to be developed based on competency.
The fairness does not discriminate by gender,
ethnicity, religion, race and beliefs (SARA) but solely
considering individual competency. The Company
organizes annual training for promotion and fill
particular position as part of employee succession
process.
Mandiri Sekuritas implements competency-based
Human Capital Management System consistently by
regulation that Executive development is performed
through employee development according to
requirement set for every position level, Mandiri
Sekuritas has undertaken education and training
as well as Executive development program. Other
activities implemented to support competency-
based Human Capital program is conducting
Competency assessment aiming to understand
Employee competency in well-defined and directed.
127
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Mandiri Sekuritas meyakini bahwa pengembangan
Sumber Daya Manusia merupakan suatu kebutuhan
untuk keberlanjutan Perusahaan agar mampu
berkembang secara lebih dinamis. Strategi
pengembangan SDM merupakan perencanan untuk
mengembangkan Karyawan ke arah yang lebih baik,
peningkatan kompetensi, keterikatan dan mampu
menghasilkan kinerja yang maksimal. Pada tahun
2015, realisasi peningkatan kuantitas dan kualitas
SDM tercermin dari kegiatan diklat, assesment, dan
sertifikasi.
Selama tahun 2016, Mandiri Sekuritas telah
menyelenggarakan beberapa kegiatan utama dalam
pengembangan SDM seperti penyusunan program dan
internalisasi budaya Perusahaan secara berkelanjutan,
melalui nilai-nilai budaya yang menjadi pedoman
dalam berprilaku yaitu: Integrity, Professionalism,
Teamwork, Excellence, dan Client Focus (IPTEC).
Perusahaan juga menjunjung peningkatan budaya
kerja yang profesional dan produktif melalui penataan
dan pengkajian ulang job grade sesuai dengan
kompetensi, tugas dan kewajiban yang dilakukan
melalui Performance Management System (PMS)
yang penerapannya terintegrasi dengan penggunaan
parameter Key Performance Indicator (KPI) agar
penilaian dapat dilakukan secara terukur, obyektif, dan
sesuai dengan pencapaian serta tujuan Perusahaan.
Sesuai dengan tujuan Perusahaan bahwa setiap
karyawan harus siap dan mampu menjawab
tantangan dan dinamika bisnis sekuritas di
Indonesia dan di dunia internasional, maka Mandiri
Sekuritas berkomitmen untuk terus meningkatkan
pengetahuan dan kemampuan SDM yang dimiliki
Perusahaan. Salah satu upaya yang dilakukan oleh
Perusahaan adalah dengan memberikan kesempatan
kepada setiap karyawan untuk mengikuti berbagai
pelatihan, seminar, serta lokakarya, konferensi, dan
pelatihan lainnya sejalan dengan topik kompetensi
teknis yang relevan dengan bisnis Perusahaan baik di
dalam maupun di luar negeri.
Salah satu bagian dari pengembangan kompetensi
karyawan ialah melalui jalur Management Trainee.
Sebagai kader pemimpin, Management Trainee
diharapkan memiliki kemampuan individual
Leadership, interpersonnal leadership dan driving
for result. Untuk itu, Mandiri Sekuritas secara regular
melakukan rekrutmen dan pengembangan kader
pemimpin melalui jalur Management trainee program.
Mandiri Sekuritas believes that human capital
development is a necessary for Company’s
sustainability to grow in more dynamic way. Human
Capital development strategy is a planning to
develop employees into better direction, develop
competence, engagement and ability to bring
optimum performance. In 2016, realization of
human capital quantity and quality development was
reflected from education and training, assessment
and certification activities.
In 2016, Mandiri Sekuritas has implemented several
main activities of Human Capital development such
as corporate culture formulation and continuous
internalization program through cultural values as
conducts reference, such as Integrity, Professionalism,
Teamwork, Excellence and Client Focus (IPTEC). The
Company has also enhanced professionalism and
productivity through job grade arrangement and
review based on competency, duty and obligation
performed via Performance Management System
(PMS) with integrated implementation using Key
Performance Indicators (KPI) parameter that the
assessment can be done in measurable, objective
manners according to achievement and target of the
Company.
Concerning sole purpose that the Company assures
every employee will be ready and able to answer
securities business challenge and dynamics, both in
Indonesia and international levels, Mandiri Sekuritas
is committed to develop knowledge and ability of
Human Capital in the Company. One of the efforts is
by giving opportunity to employees to participate in
various training, seminar and workshop, conference
and other trainings in line with technical competency
topics which are relevant with Company’s business
both domestic and overseas.
One of employee competency development initiatives
is through Management Trainee mechanism. As a
leader candidate, Management Trainee is expected
to have individual Leadership, Inter-personnal
Leadership and Driving for result abilities. Therefore,
mandiri Sekuritas regularly recruits and develops the
leader candidates in Management Trainee program.
The program is also Company’s commitment to
128 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Program ini juga merupakan komitmen Perusahaan
untuk senantiasa berkontribusi memenuhi kebutuhan
industri pasar modal Indonesia yang dimotori oleh
SDM yang berkualitas.
Mandiri Sekuritas juga terus memberikan pelatihan
bagi seluruh karyawan terkait regulasi pasar modal,
know your customer, atau anti money laundering
kepada seluruh karyawan, terutama yang terkait
dengan unit bisnis, dengan berbagai metode
pelatihan seperti in class training maupun online
training.
Di tahun 2016, Mandiri Sekuritas telah melaksanakan
berbagai program pengembangan SDM melalui
pelatihan kepada seluruh karyawan dalam rangka
peningkatan kompetensi masing-masing.
PELAKSANAAN PROGRAM PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN
Mandiri Sekuritas menyadari sepenuhnya bahwa
SDM merupakan salah satu unsur penting untuk
meningkatkan kinerja Perusahaan, oleh karenanya
Mandiri Sekuritas secara berkesinambungan
mengembangkan dan mendukung sepenuhnya upaya
peningkatan kualitas SDM yang ada, diantaranya
melalui perbaikan secara berkelanjutan terhadap
Sistem Management Sumber Daya Manusia, dimana
perbaikan tersebut diharapkan dapat meningkatkan
kinerja perusahaan.
Sebagai perusahaan yang sangat perduli dalam
melakukan pengembangan dan learning
organization, Mandiri Sekuritas berusaha untuk
terus meningkatkan kualitas SDM yang dimilikinya.
Pendidikan dan pelatihan adalah cara untuk
meningkatkan kompetensi karyawan demi
tercapainya pengembangan profesionalisme
karyawan dengan memfasilitasi karyawan yang
memiliki kualifikasi dalam program-program profesi
di segala bidang baik dalam maupun luar negeri.
Pada tahun 2016, Perusahaan menyelenggarakan
serangkaian program pelatihan yang diikuti oleh total
321 peserta dari jumlah 326 karyawan.
continuously contribute in fulfilling Indonesian stock
market industry demand driven by high-quality
human capital.
Mandiri Sekuritas also provides training for all
employee related with stock market regulation,
know your customer or anti-money laundering to all
employees, especially related with business unit, with
various training methods such as in-class and online
trainings.
In 2016, Mandiri Sekuritas has implemented various
employee development program by organizing
training for all employees to develop their
competency, respectively.
TRAINING AND DEvELOPMENT PROGRAM
Mandiri Sekuritas fully realizes that employees are
important aspect to increase performance of the
Company. Therefore, Mandiri Sekuritas has continusly
developed and fully supported quality development
program for current employee, namely, continuous
improvement on Human Capital Management
System where the improvement is expected to drive
the Company’s performance.
As a Company with high concern on development
and learning organization, Mandiri Sekuritas strives
to improve quality of existing personnel. Education
and training programs aim to develop employee’s
competency to achieve employee professionalism
development with qualification of professional
program both domestic and overseas.
In 2016, the Company organized series of training
programs participated by total 321 participants of 321
employees.
129
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Berikut adalah Daftar Pelatihan yang diikuti oleh
Karyawan :
Pelaksanaan Training Berdasarkan DepartemenEmployee Training by Department
DepartemenDepartment
Jumlah KaryawanTotal Employees
%training HourTraining Hour
%training dayTraining Day
%
Capital Market 57 9,88% 274 8,1% 49 8,0%
Proprietary 2 0,60% 23 0,7% 4 0,7%
Economic Research 3 2,10% 78 2,3% 13 2,1%
Equity Research 13 1,50% 48 1,4% 7 1,1%
Fixed Income Research 4 1,50% 46 1,4% 9 1,5%
Inst Equity Capital Market
6 1,20% 31 0,9% 6 1,0%
Inst Equity Sales & Dealing
17 1,50% 24 0,7% 5 0,8%
Institutional Fixed Income
9 1,50% 24 0,7% 5 0,8%
Singapore Branch 3 0,00% 0 0,0% 0 0,0%
Ceo Function 25 20% 512 15% 98 16%
Corsec & Communication
10 3,29% 114 3,4% 19 3,1%
Human Capital & Ga 10 11,68% 318 9,4% 55 9,0%
Internal Audit 5 4,79% 80 2,4% 24 3,9%
Investment Banking 32 5,69% 191 5,7% 34 5,6%
Operations 61 20% 1043 31% 165 27%
Finance & Accounting 11 4,49% 134 4,0% 24 3,9%
It & Business Solution 21 2,99% 89 2,6% 16 2,6%
Risk Management 8 7,49% 729 21,6% 107 17,5%
Settlement & Custody 21 4,79% 91 2,7% 18 2,9%
Strategy & Compliance 146 42% 1118 33% 227 37%
Compliance 4 5,69% 123 3,6% 25 4,1%
Legal Corporate 4 3,29% 123 3,6% 19 3,1%
Legal Dispute & Litigation
1 0,90% 44 1,3% 11 1,8%
Retail 125 21,86% 455 13,5% 89 14,6%
Strategy & Performance Management
8 8,38% 254 7,5% 66 10,8%
Treasury 4 1,50% 119 3,5% 17 2,8%
Grand Total 331 100% 3372 100% 611 100%
List of trainings participated by employees are as
follows:
130 Profil PerusahaanCompany Profile
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Pelaksanaan Training Berdasarkan Kompetensi Employee Training by Competency
Kompetensi Kompetensi
PAxPAx
%training HourTraining Hour
%training dayTraining Day
%
Functional Competence 166 49,70% 1045 30,99% 247 40,43%
Leadership Development 105 31,44% 800 23,72% 123 20,13%
Technical Know - How 63 18,86% 1527 45,28% 241 39,44%
Grand Total 334 100,00% 3372 100,00% 611 100,00%
BiayaPelatihan2016Sepanjang tahun 2016, secara garis besar, Mandiri
Sekuritas telah melaksanakan serangkaian program
pendidikan, pelatihan dan pengembangan karyawan
dengan biaya investasi sebesar Rp1.106.719.462,-
yaitu 0,53% dari total biaya tenaga kerja Rp209,8
miliar pada tahun 2016.
PengelolaanhubunganIndustrialMandiri Sekuritas mengelola hubungan dengan
karyawan sebagai kerangka mitra dalam upaya
mencapai visi Perseroan: Menjadi penyedia jasa
pasar modal terkemuka dan paling dikagumi di
Indonesia. Oleh sebab itu, Mandiri Sekuritas berupaya
membangun hubungan ketenagakerjaan yang sehat.
TrainingBudgetIn general, Mandiri Sekuritas had executed series
of education, training and employee development
programs throughout 2016 and allocated investment
of Rp1,106,719,462 or 0.53% from total employee
expenses of Rp209.8 billion in 2016.
IndusrialRelationManagementMandiri Sekuritas manages relationship with
employees as our partner to achieve the Company’s
vision: to be prominent and most admired stock
market provider in Indonesia. Therefore, Mandiri
Sekuritas strives to build a sound industrial relation.
131
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
anaLisa & pembahasan manajemenmanagement diSCuSSion& analySiS
132 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
132 AnALiSA & PeMBAhASAn MAnAJeMenManagement discussion & analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Analisis PerekonomianEconomy Analysis 134
Kinerja Perekonomian Indonesia di Tahun 2016 dan Prospeknya KedepanIndonesia Economy Outlook 2016 and Prospect
135
Tinjauan Persegmen UsahaReview By Business Segment 138
Tinjauan BisnisBusiness Review 140
Tinjauan Kinerja KeuanganFinancial Review 158
Kinerja KeuanganFinancial Review 159
Laporan Posisi Keuangan KonsolidasianConsolidated Statements of Financial Position
159
Aset Assets 161
LiabilitasLiabilities 170
EkuitasEquity 174
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain KonsolidasianConsolidated Statemetns Of Income Loss and Other Comprehensive Incomes
176
Pendapatan UsahaOperating Revenues 180
Beban UsahaOperating Expenses 182
Laba UsahaIncome From Operation 184
Pendapatan (Beban) Lain- LainOther income (expenses) 185
Laba Sebelum Beban PajakIncome before Tax Expense 185
Beban PajakTax Expense 185
Laba BersihNet Income 185
Penghasilan Komprehensif LainOther Comprehensive Income 186
Total Penghasilan KomprehensifTotal Comprehensive Income 186
Laporan Arus Kas KonsolidasianConsolidated Statements of Cash Flows 186
Rasio Kinerja KeuanganFinancial Ratio 188
Kemampuan Membayar UtangDebt Solvability 188
Tingkat Kolektibilitas PiutangReceivables Collectability Ratio 190
Struktur ModalCapital Structure 190
Kebijakan Struktur ModalCapital Structure Policy 190
Ikatan Yang Material Untuk Investasi Barang ModalMaterial Commitments on Capital Investments
191
Perbandingan Antara Target pada Awal Tahun Buku dengan Hasil yang Dicapai (Realisasi), dan Target atau Proyeksi yang Ingin Dicapai untuk Satu Tahun MendatangComparison Between Target At Beginning of Fiscal Year with Target Achieved (Realization) and Target or Projection to be Achieved in the Next Year
193
Proyeksi 20172017 Forecast 195
Informasi dan Fakta Material yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan AkuntanSubsequent Material Information after Accountant Reporting Date
195
Aspek PemasaranMarketing Aspect 195
Pangsa PasarMarket Share 196
Ekspansi Wilayah DistribusiDistribution Channel Expansion 197
DividenDividend 198
Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau Manajemen yang Dilaksanakan Perusahaan (ESOP/MSOP)Employee and/or Management Shares Ownership (ESOP/MSOP) in The Company
198
Realisasi Penggunaan Dana hasil Penawaran UmumIPO Proceeds Realization
198
Informasi Material Mengenai InvestasiMaterial Information on Investment 198
Informasi Material Mengenai EkspansiMaterial Information on Expansion 199
Informasi Material Mengenai restrukturisasi Utang/ModalMaterial Inforamtion on Debt/Capital Restructuring
199
Informasi TransaksiMaterial Yang Mengandung Benturan Kepentingan dan/ atau Transaksi dengan Pihak AfiliasiInformation of Material Transaction Containing Conflict of Interest and/or Afiliated Transaction
200
Uraian Mengenai Perubahan Peraturan Perundang-Undangan Terhadap Perusahaan Pada Tahun Buku TerakhirDescription on Change In Legislation in Recent Fiscal Year
209
Perubahan Kebijakan Akuntansi yang Diterapkan Perusahaan pada Tahun Buku TerakhirChanges in Accounting Policy Implemented by the Company in Recent Fiscal Year
209
Kelangsungan UsahaBusiness Continuity 210
Informasi Kelangsungan UsahaBusiness Continuity Information 211
133
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
133
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Mandiri sekuritas terus berupaya meningkatkan kinerjanya di tengah dinamika ekonomi yang berpengaruh pada industri pasar modal indonesia. selain melakukan inovasi produk dan layanan secara berkelanjutan, Perusahaan senantiasa memperkuat sinergi dan berkoordinasi secara intensif di lingkungan Bank Mandiri Group guna memaksimalkan peluang-peluang yang ada
Mandiri sekuritas strives to improve its performance amidst economic challenge with contribution to capital market industry in indonesia. Besides ongoing product and service innovation, the company also strengthens strategy and coordinates intensively under Bank Mandiri Group to optimize existing opportunities
analisis PereKonomianeconoMy analySiS
134 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
KINERJA PEREKONOMIAN INDONESIA DI TAHUN 2016 DAN PROSPEKNyA KEDEPAN
DESKRIPSIDESCRIPTION
2012 2013 2014 2015 2016 2017F 2017F
Real GDP (%) 0,0 5,6 5,0 4,8 5,0 5,1 5,3
CPI Inflation (%,eop)
3,7 8,1 8,4 3,8 3,0 4,2 4,1
CPI Inflation (%,avg) 4,0 6,4 6,4 6,4 3,5 3,9 4,0
CAD (% of GDP) -2,8 -3,2 -3,1 -2,0 -2,0 -2,2 -2,5
Rp/US$ (eop) 9.670 12.189 12.440 13.795 13.436 13.400 13.200
Rp/US$ (avg) 9.380 10.452 11.878 13.458 13.329 13.450 13.250
7-day repo rate** - - - - 4,75 4,75 4.75
Perekonomian Indonesia tumbuh moderat di tahun
2016. Di tengah ketidakpastian perekonomian global,
pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,02%
YoY di 2016, relatif membaik dibandingkan dengan
4,88% YoY di 2015. Angka ini lebih tinggi dibandingkan
rata-rata pertumbuhan ekonomi negara berkembang
lainnya. Lebih detail, kontribusi ekonomi Indonesia
tahun lalu berasal dari konsumsi rumah tangga
dan investasi. Sementara pengeluaran pemerintah
berkontribusi negatif, kontraksi sebesar -0,15% YoY
dibandingkan 5,32% YoY di 2015.
Selain itu, tingkat inflasi tetap terjaga pada level
3,02% YoY. Pada sisi eksternal, defisit neraca
transaksi berjalan turun menjadi -1,8% dari PDB (vs.
-2,0% di 2015). Neraca pembayaran juga mencatat
surplus US$12,1 miliar di 2016 seiring besarnya
aliran modal ke dalam negeri di sepanjang tahun
dan menyebabkan nilai tukar menguat sebesar 3%
menjadi Rp13.436/US$ di YE16. Secara keseluruhan,
perekonomian Indonesia dinilai stabil terutama
dengan adanya upaya pemerintah dalam menjaga
stabilitas di ketidakpastian global.
INDONESIA ECONOMy OUTLOOK 2016 AND PROSPECT
Indonesian economy grew moderately in 2016.
Amidst global economic uncertainty, Indonesian
economy hit 5.02% (YoY) in 2016, or relatively better
than 4.88% (YoY) in 2015. The figure was higher
than average economic growth achieved by other
developing countries. Specifically, throughout
the last year, Indonesian economic contribution
was dominated by household consumption and
investment. However, Government expenditure gave
negative contribution with 0.15% (YoY) contraction
from 5.32% (YoY) in 2015.
In addition, in external side, current balance sheet
transaction deficit decreased to -1.8% of GDP (vs.
-2.0% in 2015). In 2016, payment balance sheet
also booked US$12.1 billion surplus in line with
inflow capital to domestic market along the year
and led to improvement of exchange rate by 3%
to Rp14,346/US$ in YE16. Indonesian economy is
overall evaluated stable, primarily underpinned by
Government’s initiative in maintaining stability in the
middle of global uncertainty.
135
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Dalam perspektif global, perekonomian dunia
diproyeksikan membaik pada tahun 2017. Data dari
International Monetary Fund (IMF) menunjukkan
bahwa perekonomian global tumbuh 3,1% pada
tahun 2016, lebih rendah dibandingkan 3,2% pada
tahun 2015, dikarenakan oleh perlambatan ekonomi
di negara-negara maju (terutama dengan adanya
Brexit serta menurunnya kinerja perekonomian di
Amerika Serikat) dan masih belum pulihnya ekonomi
kawasan berkembang secara keseluruhan.
Memasuki tahun 2017, IMF melihat perekonomian
global lebih positif jika Amerika Serikat dan China
melakukan stimulus fiskal yang pada akhirnya
berefek terhadap pemulihan kawasan ekonomi
negara berkembang. Secara spesifik, IMF melihat
pertumbuhan ekonomi global di tahun 2017 dan 2018
diproyeksikan meningkat, masing-masing menjadi
sebesar 3,4% dan 3,6%. Di sisi lain, IMF memandang
downside risk terhadap ekonomi global akan tetap
tinggi mengingat potensi implementasi kebijakan
proteksionisme di bawah pemerintahan Presiden
Donald Trump, pengetatan pasar keuangan global
yang berdampak sensitif untuk Eropa dan sebagian
negara berkembang.
Momentum pertumbuhan ekonomi akan terus
berlanjut di 2017. Berita positifnya adalah Indonesia
telah melewati bottom dari siklus ekonomi dan
diperkirakan akan terus meningkat kedepannya.
Kami mengestimasi pertumbuhan ekonomi sebesar
5,1% pada 2017, sedikit meningkat dari 5,0% di
2016. Dari segi komponen, pendorong utamanya
adalah investasi di tengah stabilnya konsumsi rumah
tangga, tertahannya belanja pemerintah, dan sedikit
membaiknya ekspor netto. Efek dari pemotongan
suku bunga acuan sebesar 150 poin ke 4,75%, hasil
tax amnesty (pada saat ini deklarasi aset mencapai
Rp4.300 triliun), dan paket deregulasi diharapkan
dapat terwujud sepenuhnya pada tahun 2017
dalam menopang investasi swasta. Lebih lanjut,
investasi langsung luar negeri diperkirakan akan
terus melanjutkan momentum positif tahun ini yang
ditopang investasi terutama dari Cina dan Jepang.
Di sisi lain, inflasi kami prakirakan meningkat ke 4,2%
dikarenakan adanya penyesuaian tarif listrik untuk
pelanggan 900VA sehingga kami melihat bahwa BI
akan tetap mempertahankan 7-days reverse repo
sebesar 4,75% di sepanjang tahun 2017. Dari sisi fiskal,
meskipun telah terjadi perbaikan pola penyerapan
In global perspective, global economy is projected
to recover in 2017. Data published by International
Monetary Fund (IMF) indicated global economy has
grown 3.1% in 2016,or lower than 3.2% achieved in
2015, due to economic deceleration in developed
countries (especially after Brexit and slowing
economic performance in United States) and stagnan
economic recovery in overall developing countries.
Approaching 2017, IMF analyzed that global economy
will be positive if United States and China injected
fiscal stimulus that ill contribute to developing
countries regional economic recovery. IMF,
specifically, examined downside risk against global
economy will remain high considering possibility of
protection policy implementation under President
Donald Trump reign, tight global financial market
will bring sensitive impact for Europe and some
developing countries.
Sequence of Economic Growth Momentum in 2017.
The good news is Indonesia has passed bottom
level of the economic cycle and is projected to
grow progressively in the future. We have estimated
5.1% economic growth in 2017, slightly higher than
5.0% achieved in 2016. In terms of component, the
main driver is investment amidst stable household
consumption growth, stagnant government
expenditure and slightly improved net export.
Impact of interest rate cut by 150 point to 4.75%, tax
amnesty proceeds (during the assets declaration has
achieved Rp4,300 trillion), and deregulation package
are expected to be fully implemented in 2017 and
drive private investment. Foreign Direct Investment,
further, is expected to prolong positive momentum
in this year underpinned by investment, mostly from
China and Japan.
On the other hand, inflation is projected to reach
4.2% after electricity tariff adjustment for 900VA
customers that we assume BI will sustain 7-days
reverse repo at 4.75% throughout 2017. In fiscal
side, despite improvement on budget absorption,
We viewed possibility of decreasing Government
136 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
anggaran, kami melihat potensi pemotongan belanja
pemerintah mengingat potensi tidak tercapainya
target penerimaan pajak. Adapun relatif membaiknya
perekonomian dunia dan pulihnya sebagian harga
komoditas diharapkan menumbuhkan kinerja ekspor.
Untuk itu kami memproyeksikan nilai tukar sebesar
Rp13.400/US$ di akhir tahun 2017, relatif stabil jika
dibandingkan dengan 2016, serta defisit neraca traksasi
yang sedikit meningkat yaitu -2,2% dari PDB.
Menakar risiko sepanjang tahun 2017. Risiko utama
terhadap perekonomian Indonesia adalah harga
komoditas. Kami mengasumsikan harga minyak,
batu bara, dan CPO masing-masing sebesar US$56/
barel, US$70/metric ton, dan US$670/metric ton di
tahun 2017. Jika harga batu bara dan CPO ternyata
lebih tinggi dibandingkan dengan asumsi, maka
estimasi PDB dapat meningkat (upside risk) sebab
kenaikan keduanya dapat memberikan dampak
positif terhadap konsumsi rumah tangga. Perlu
dicatat pula bahwa transmisi harga komoditas yang
lebih tinggi terhadap investasi tidak akan meningkat
secara signifikan jika kenaikan harga komoditas lebih
dipengaruhi oleh sisi penawaran. Di sisi lain, jika
harga minyak meningkat dan berada pada tingkat
US$60/barel, maka inflasi bisa menjadi lebih tinggi
(downside risk) karena potensi peningkatan harga
BBM oleh pemerintah. Kebijakan normalisasi oleh
Federal Reserve di tahun 2017 serta beberapa isu
politik seperti Pilkada serentak, pemilihan umum di
negara-negara Uni Eropa juga merupakan beberapa
risiko yang dapat mengakibatkan fluktuasi nilai
tukar Rupiah serta terpengaruhnya stabilitas pasar
keuangan Indonesia.
expenditure considering tax revenue target is below
expectation. Recovering globale conomy and some
commodity prices are expected to encourage export
performance. Therefore, We projected exchange rate
will reach Rp13,400/US$ as end of 2017, relatively
stable than exchange rate in 2017, with slightly higher
current balance sheet deficit by -2.2% from the GDP.
Measuring Risk in 2017. Key risk against Indonesian
economy is commodity price. We assume oil, coal
and CPO prices will achieve US$56/barrel, US$70/
metric ton, and US$670/metric ton in 2017. If coal
and CPO price are higher than this assumption,
PDB is estimated to grow (upside risk) considering
increasing of both factors will bring positive impact
for household consumption. It shall be noted that
higher commodity price transmission on investment
will not record significant increase if increasing
commodity price is driven by supply side. However,
if oil price increases and achieves US$40/barrel,
inflation will possibly be higher (downside risk) due
to Oil Fuel increasing price implemented by the
Government. In 2017, normalization policy by Federal
Reserve and politial issues such as simultaneous
local election, general election in European Union
countries that become risk potentials that may lead
to Rupiah exchange rate volatility as well as influence
Indonesia financial market stability.
137
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Pada akhir tahun 2016 total jumlah nasabah Pt Mandiri sekuritas mencapai sebanyak 58.881 nasabah. jumlah nasabah retail mencapai sebesar 58.504 nasabah, meningkat 19,2% dari tahun 2015. sementara korporasi/institusi mencapai sebesar 377 nasabah atau meningkat 13,9% dari tahun 2015. adapun nasabah korporasi/institusi mencakup perusahaan BuMN dan swasta Nasional.
By the end of 2016, total customers of Pt Mandiri sekuritas achieved 58,881 customers. total retail customers reached 58,504 customers or increased 19.2% from 2015. corporate/institution customers were 377 customers or increased 13.9% from 2015. the corporate/institution customers include soe and National Private companies.
Tinjauan Per segmen usahareview by buSineSS SegMent
138 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Layanan segmen korporasi dan institusi disediakan
oleh unit kerja Investment Banking, Capital Market
Institusi dan Debt Capital Market. Sedangkan untuk
segmen retail/individu pengelolaannya dilaksanakan
oleh unit Ritel.
Pada akhir tahun 2016 total jumlah nasabah PT
Mandiri Sekuritas (stand alone) mencapai sebanyak
58.881 nasabah. Proporsi nasabah Korporasi
dan institusi mencapai sebesar 377 nasabah atau
meningkat 13,9% dari tahun 2015, nasabah Korporasi
dan institusi mencakup perusahaan BUMN dan
Swasta Nasional. Sedangkan pada akhir tahun 2016
jumlah nasabah retail mencapai sebesar 58.504
nasabah, meningkat 19,2% dari tahun 2015.
Ditinjau dari kontribusi terhadap pendapatan
Perusahaan, dari total pendapatan PT Mandiri
Sekuritas (stand alone) sepanjang tahun 2016 sebesar
Rp 508,8 miliar. Maka kontribusi pendapatan yang
berasal dari nasabah institusi/korporasi mencapai
Rp380,7 miliar (termasuk proprietary) dengan
presentase proporsinya sebesar 74,8%. Sedangkan
kontribusi pendapatan yang berasal dari nasabah ritel
mencapai Rp128,1 miliar atau proporsinya sebesar
25,2%.
Corporate and institutional segment service is
provided by Investment Banking Unit, Institutional
Capital Market and Debt Capital Market. On the other
hand, management of retail/individual segment is
carried out by Retail unit.
By the end of 2016, total customers of PT Mandiri
Sekuritas (stand alone) achieved 58.881 customers.
Proportion of corporate and institution customers
achieved 377 customers or was 13.9% higher than
2015, the corporate and institution customers
included SOE and National Private companies. By the
end of 2016, total retail customers achieved 58.504
customers, was 19.2% higher than 2015.
If analyzed by contribution to revenue, from total
revenue booked by PT Mandiri Sekuritas (stand
alone) achieving Rp508.8 billion in 2016. Therefore,
revenue contribution from corporate and institutional
customers amounted Rp380.7 billion (incl. Propietary)
or 74.8%. However, revenue contribution from retail
customers achieved Rp128.1 billion or proportion of
25.2%.
Secara umum, nasabah PT Mandiri Sekuritas dapat digolongkan dalam 2 (dua) kelompok yaitu segmen institusi/korporasi dan segmen retail/individu.
in general, customers of PT Mandiri Sekuritas are classified into 2 (two) segments that are institution/Corporate Segment and retail/individual Segment.
139
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
PerkembanganJumlahNasabahdanPedapatanPerSegmen
Segmen
Tahun 20152015
Tahun 20162016
SegmentJumlah NasabahTotal Customers
Pendapatan Revenue
Jumlah NasabahTotal Customers
PendapatanRevenue
Institusi/
Korporasi331 298.001 377 380.732
Institutional/
Corporate
Retail/Individu 49.069 115.987 58.504 128.060 Retail/Individual
TOTAL 49.400 413.988 58.881 508.792 Total
j u m l a h n a s a b a h r i T e lTotal Customers Retail
2015 2016
49.069
58.504
j u m l a h n a s a b a h i n s T i T u s iTotal Customers Institutional
2015 2016
331
377
TINJAUAN BISNIS
PT Mandiri Sekuritas menyediakan produk dan jasa
yang terbagi dalam dua segmen kelompok yaitu
Investment Banking dan Capital Market. Investment
banking PT Mandiri Sekuritas menyediakan jasa
penjaminan emisi efek dan penasihat keuangan,
sedangkan Capital Market berperan aktif dalam
transaksi obligasi dan saham di pasar perdana dan
sekunder. Adapun layanan manajemen investasi
dijalankan oleh perusahaan anak PT Mandiri
Manajemen Investasi.
GrowthofTotalCustomersandRevenuebySegment
BUSINESS REvIEW
PT Mandiri Sekuritas provides products and services
that are divided into two groups, Investment Banking
and Capital Market. In Investment Banking segment,
PT Mandiri Sekuritas provides underwriting and
financial advisory services. Meanwhile, in Capital
Market segment, the Company participates actively
in bonds and equity transactions at primary and
secondary markets. The investment management
service is carried out by our subsidiary, PT Mandiri
Manajemen Investasi.
140 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
inveStMent BanKingPada tahun 2016, Mandiri Sekuritas sukses
mempertahankan posisi sebagai pemimpin pasar
penjaminan emisi baik dalam bisnis penjaminan emisi
saham (equity underwriting) maupun penjaminan
emisi, surat utang (bond underwriting). Bisnis equity
underwriting mendominasi dengan pangsa pasar
(market share) 22,5%, dengan nilai yang meningkat
signifikan sebesar 42% menjadi Rp7,6 triliun di tahun
2016 dari Rp5,4 triliun di tahun 2015. Sejalan dengan
equity underwriting, bisnis bond underwriting Mandiri
Sekuritas mampu mempertahankan posisinya sebagai
market leader dengan market share 16,8%, mencatat
pertumbuhan eksponensial 111% dari Rp8,3 triliun di
tahun 2015 menjadi 17,6 triliun di tahun 2016.
Sepanjang tahun 2016, Mandiri Sekuritas berhasil
melaksanakan 50 mandat yang terdiri dari 12 equity
offerings dan 38 surat utang. Meningkat 42% dari
tahun sebelumnya sebanyak 35 mandat yang terdiri
dari 8 equity offerings dan 27 surat utang.
P e n c a Pa i a n b o n d u n d e r w r i T i n gBond Underwriting Achievement
16.4
10.98.5
17.6 15.2
(Rp Triliun)/ (Rp Trillion)
1 6 .8, 5 %
j u m l a h n a s a b a h r i T e lTotal Retail Customers
6.8
2.82.6
7.6
3.5
2 2 , 5 %
(Rp Triliun)/ (Rp Trillion)
Others Others Others Others Others OthersOthers Others
Mandiri Sekuritas semakin memperkuat posisinya di
Industri Pasar Modal dengan melaksanakan sejumlah
transaksi besar right issue untuk 4 (empat) BUMN,
di antaranya PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT
Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk, PT Jasa
Marga (Persero) Tbk, dan PT Krakatau Steel (Persero)
Tbk. Transaksi lain yang berhasil diselesaikan di tahun
2016 diantaranya, IPO PT Waskita Beton Precast Tbk
dan PT Aneka Gas Industri Tbk. Rights issue serta
placement PT XL Axiata Tbk, PT Astra Agro Lestari
Tbk, PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk, PT
Acset Indonusa Tbk, PT Bank Maspion Indonesia Tbk,
dan PT Puradelta Lestari Tbk.
INvESTMENT BANKINGIn 2016, Mandiri Sekuritas successfully maintained
its position as underwriting market leader in equity
underwriting and bonds underwriting businesses. The
equity underwriting business dominated our market
share with proportion of 22.5% and significantly
increasing value by 42% from Rp5.4 trillion in
2015 to Rp7.6 trillion in 2016. Similarly with equity
underwriting, bond underwriting service of Mandiri
Sekuritas managed to maintain its position as market
leader by securing 16.8% market share, recording
111% exponential growth from Rp8.3 trillion in 2015
to Rp17.6 trillion in 2016.
Mandiri Sekuritas executed 50 mandates throughout
2016, comprising of 12 equity offerings and 38
bonds. The figure was 42% higher than 35 mandates
in previous year comprising of 8 equity offerings and
27 bonds.
Mandiri Sekuritas strengthened its position in Capital
Market Industry by major right issue transaction for 4
(four) SOE. Among others, PT Wijaya Karya (Persero)
Tbk, PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk,
PT Jasa Marga (Persero) Tbk, and PT Krakatau Steel
(Persero) Tbk. Other transactions completed in 2016
were including IPO of PT Waskita Beton Precast Tbk
and PT Aneka Gas Industri Tbk. Rights issue and
placement of PT XL Axiata Tbk, PT Astra Agro Lestari
Tbk, PT Telekomunikasi Indonesia (Persero), PT Acset
Indonusa Tbk, PT Bank Maspion Indonesia Tbk and
PT Puradelta Lestari Tbk.
141
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Sementara itu, penjaminan emisi obligasi yang
berhasil dilaksanakan Perusahaan mencapai 38
mandat. Diantaranya PT Mandiri Tunas Finance, PT
Pelabuhan Indonesia I (Persero), PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk, PT Angkasa Pura II (Persero), PT Sarana
Multi Infrastruktur (Persero), PT Federal International
Finance, PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT Astra
Sedaya Finance, PT Indonesia Eximbank, PT Medco
Energi Internasional Tbk, PT Siantar Top Tbk, PT Surya
Semesta Internusa Tbk, dan perusahan-perusahan
terkemuka lainnya. Mandiri Sekuritas juga menangani
penawaran surat utang lainnya berupa penerbitan
Medium Term Notes (MTN).
Memiliki reputasi sebagai investment bank terkemuka
di Indonesia, Mandiri Sekuritas juga secara aktif
memberikan layanan transaksi principal investment
serta penasihat keuangan (finansial) bagi perusahaan-
perusahaan besar di Indonesia. Mandiri Sekuritas
terus mendapatkan kepercayaan dari korporasi di
Indonesia dengan menyelesaikan 47 project advisory
dari berbagai perusahaan terkemuka. Beberapa
project yang ditangani di tahun 2016 diantaranya,
PT Angkasa Pura, PT HK Realtindo, PT Wijaya
Karya (Persero) Tbk, PTPN XIV, PTPN VII, PT Semen
Indonesia (Persero) Tbk, PT Jasa Marga (Persero) Tbk,
PT Waskita Toll Road, dan sebagainya.
CAPITAL MARKETSEquityCapitalMarketDampak dari kondisi global yang mulai membaik
memberikan dampak IHSG tahun 2016 yang ditutup
di level 5.297 atau mengalami kenaikan sebesar 15,3%,
dibandingkan penutupan akhir Desember 2015 yang
berada di level 4.593 poin. Kapitalisasi pasar IHSG
mengalami kenaikan 18% menjadi Rp5.754 triliun di
akhir 2016 dari Rp4.873 triliun di akhir 2015. Nilai total
transaksi saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) naik
36% dari Rp5,8 triliun per hari di tahun 2015 menjadi
sekitar Rp7,9 triliun per hari di tahun 2016.
Seiring dengan tren kenaikan di Pasar Modal
Indonesia, nilai transaksi saham Mandiri Sekuritas
juga mengalami peningkatan dengan membukukan
volume transaksi sebesar Rp134,4 triliun di tahun
2016 dengan pangsa pasar 3,6%. Nilai transaksi ini
naik 16% dari tahun 2015 sebesar Rp116 triliun dengan
pangsa pasar 4,3%. Dampak ekonomi yang mulai
kondusif mendorong kenaikan transaksi sebesar
However, the Company also accomplished 38
underwriting transactions. Among others PT Mandiri
Tunas Finance, PT Pelabuhan Indonesia I (Persero),
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Angkasa Pura II
(Persero), PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero),
PT Federal International Finance, PT Waskita Karya
(Persero) Tbk, PT Astra Sedaya Finance, PT Indonesia
Eximbank, PT Medco Energi Internasional Tbk, PT
Siantar Top Tbk, PT Surya Semesta Internusa Tbk, and
other reputable companies. Mandiri Sekuritas also
handled other securities listing in form of Medium
Term Notes (MTN) issuance.
Having a reputation as a prominent investment bank
nationwide, Mandiri Sekuritas also actively provides
principal investment transaction and financial
advisory services for major companies in Indonesia.
Mandiri Sekuritas preserved trust from Indonesian
corporations by finishing 47 advisory projects from
various companies. Some of the projects done in
2016 including PT Angkasa Pura, PT HK Realtindo,
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk., PTPN XIV, PTPN VII,
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk., PT Jasa Marga
(Persero) Tbk., PT Waskita Toll Road and others.
CAPITAL MARKETSEquityCapitalMarketImpact of global condition recovery that contributed
to IHSG level closed at 5,297 level, or increased 15.3%
from closing of December 2015 that stood at 4,593
point level. IHSG market capitalization also grew
18% from Rp4,873 trillion as end of 2015 to Rp5,754
trillion by the end of 2016. Total transaction value at
Indonesia Stock Exchange (BEI) increased 36% from
Rp5.8 trillion per day in 2015. Total equity transaction
value at Indonesia Stock Exchange (IDX) that grew
36% from Rp5.8 trillion per day in 2015 to Rp7.9 trillion
per day in 2016.
As consistent with recovering Indonesian Capital
Market, Mandiri Sekuritas shares transaction also
increased by booking Rp134.4 trillion transaction
volume in 2016 with 3.6% market share. The
transaction value was 16% higher than Rp116 trillion
booked in 2015. The economic impact was evaluated
more conducive and driven 31% Average Transaction
Value (ATV) booked by Mandiri Sekuritas in 2016 that
142 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
31% dari tahun sebelumnya. Adapun nilai transaksi
harian rata-rata yang dibukukan Mandiri Sekuritas
pada tahun 2016 mencapai Rp 546 miliar per hari,
di mana 57% transaksi berasal dari klien institusi dan
43% berasal dari nasabah ritel.
201520142013201220112010 2016
T ra n s a k s i raTa - raTa H a r i a n P e r d a g a n g a n s a H a mEquity Average Daily Trading Volume
4,3%3,8%
3,1%3,3%2,9%
3,6%
546478533498307327283
4,4%
(Rp Miliar/hari)/Rp billion/days
CapitalMarketInstitusiKepercayaan para investor untuk berinvestasi melalui
Mandiri Sekuritas terus meningkat. Mandiri Sekuritas
sukses menjaga konsitensi kepemimpinannya
sebagai salah satu broker lokal dengan nilai transaksi
terbesar yang menempati peringkat ke-2 di antara
broker lokal dan peringkat ke-7 secara umum.
Konsistensi Mandiri Sekuritas dalam menghadirkan
layanan capital market telah diakui dengan kembali
mendapatkan predikat sebagai “Best Local Brokerage
House in Indonesia” dari AsiaMoney Brokers Poll
selama tujuh tahun berturut-turut.
Meningkatnya volume transaksi juga diikuti oleh
meningkatnya pendapatan operasional Capital Market
Institusi. Pada tahun 2016 Capital Market Institusi
mampu mencatatkan pendapatan operasional
tertinggi dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. Selain
peningkatan volume transaksi saham sebesar 2% dari
Rp303 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp310 miliar
di tahun 2016, peningkatan pendapatan Capital
Market Institusi ini juga didorong oleh peningkatan
realisasi fee transaksi saham sebesar 0,14% di tahun
2016 atau naik 24% dari tahun 2015 sebesar 0,11 %.
achieved Rp546 billion per day, where 57% of the
transaction were required from institutional client
where remaining 43% was from retail customers.
InstitutionalCapitalMarketInvestors today has higher trust to invest with Mandiri
Sekuritas. Thus, Mandiri Sekuritas successfully
maintain leadership consistency as one of local
broker with the highest transaction volume at the
2nd rank among local brokers and 7th rank in general.
Consistency of Mandiri Sekuritas in providing capital
market service is acknowledged by winning predicate
as “Best Local Brokerage House in Indonesia” from
AsiaMoney Brokers Poll seven years in a row.
Increasing transaction volume is also followed
by higher operating income from Institutional
Capital Market. In 2016, Institutional Capital market
successfully recorded the highest operating income
for the last 10 years. Besides increasing equity
transaction volume by 2%, from Rp303 billion in 2015
to Rp310 billion in 2016, Institutional Capital Market
revenue growth was also driven by 0.14% increase
in equity transaction fee booked in 2016 or was 24%
higher than 0.11% achieved in 2015.
143
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Beberapa transaksi besar yang terjadi selama tahun
2016 juga turut menyumbang pendapatan jasa
penjualan penjaminan emisi. Sejumlah transaksi besar
tersebut tersebut diantaranya adalah, HM Sampoerna
(Rights Issue), Telkom (Rights Issue), Astra Agro
Lestari (Rights Issue), XL Axiata (Rights Issue), Aneka
Gas Industri (IPO Equity), Waskita Beton (IPO Equity),
Wijaya Karya (Rights Issue), PTPP (Rights Issue), JSMR
(Rights Issue), dan KRAS (Rights Issue).
1 1 %
201520142013201220112010 2016
P e n d a PaTa n o P e ra s i o n a lOperating Income
129.349122.475
87.831111.091
88.947
162.566131.668
(Rp Juta)/(Rp Million)
c a g r
27%
201520142013201220112010 2016
b e b a n o P e ra s i o n a lOperating Expense
53.350
34.13024.762
17.90512.429
51.19448.925
(Rp Juta)/(Rp Million)
c a g r
Selain peningkatan dari sisi pendapatan, Capital
Market Institusi juga menunjukan perbaikan kinerja
yang terlihat dengan turunnya biaya operasional
sebesar 4% dari Rp53 miliar di tahun 2015 menjadi
Rp51 miliar pada tahun 2016. Perbaikan dari sisi biaya
ini didorong oleh adanya efisiensi pada beberapa pos
Several major transactions executed in 2016 also
contributed revenue for underwriting service. The
transactions included HM Sampoerna (Rights Issue),
Telkom (Rights Issue), Astra Agro Lestari (Rights
Issue), XL Axiata (Rights Issue), Aneka Gas Industri
(IPO Equity), Waskita Beton (IPO Equity), Wijaya Karya
(Rights Issue), PTPP (Rights Issue), JSMR (Rights
Issue), and KRAS (Rights Issue).
Besides increasing revenue, Institutional Capital
Market also indicated performance improvement
as seen from 4% decrease in operating expense
from Rp53 billion in 2015 to Rp51 billion in 2016.
Improvement in expense side is underpinned by
efficiency in some expenditures. Increasing operating
144 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
biaya. Secara keseluruhan, naiknya pendapatan dan
turunnya biaya operasional mendorong rasio BOPO
membaik dibandingkan dengan tahun lalu sebesar
10%, dan kontribusi margin naik sebesar 47% dari
Rp76 miliar di tahun 2015 menjadi Rp111 miliar pada
tahun 2016.
27%
201520142013201220112010 2016
b o P oBOPO
41%
28%28%
16%14%
31%37%
(Rp Juta)/(Rp Million)
c a g r
8 %
201520142013201220112010 2016
K o n T r i b u s i m a r g i nMargin Contribution
75.999
88.34563.069
91.84675.323
111.37182.742
(Rp Juta)/(Rp Million)
c a g r
CapitalMarketRetailDalam rangka memudahkan akses masyarakat
untuk berinvestasi di pasar Modal Indonesia, Mandiri
Sekuritas memperluas jaringan distribusi melalui 39
jalur distribusi langsung dan kerja sama dengan Bank
Mandiri melalui program Retail Referral Brokerage
(RRB) di 304 kantor cabang Bank Mandiri dan Mandiri
income and decreasing operating expense, overall,
led to improving BOPO ratio than previous year by
10%, and 47% higher margin contribution from Rp76
billion in 2015 to Rp111 billion in 2016.
RetailCapitalMarketTo provide higher access for the society to invest
in Indonesia Capital Market, Mandiri Sekuritas has
expanded distribution channel through 39 direct
distribution channel and partnership with Bank
Mandiri and Mandiri Prioritas across various cities
in Indonesia. The Digital Era encouraged Mandiri
145
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Prioritas di berbagai kota di Indonesia. Era digital
mendorong Mandiri Sekuritas untuk melakukan
terobosan baru dengan meluncurkan layanan
pembukaan rekening online atau Online Account
Opening, di mana calon nasabah dapat membuka
rekening tanpa perlu datang ke kantor cabang.
Mandiri Sekuritas secara konsisten meningkatkan
kesadaran masyarakat untuk berinvestasi di Pasar
Modal melalui rangkaian program edukasi, akuisisi,
aktivasi dan retensi nasabah dengan beberapa
program unggulan seperti Basic Training, Training
rutin setiap pekan, Digital Marketing, program
Member Get Member, layanan MOST Advisor, dan
berbagai program gathering dan training nasabah.
Strategi ini merupakan komitmen Perusahaan untuk
berperan aktif mendukung inisiatif Pemerintah
untuk meningkatkan basis investor lokal. Dengan
berbagai program yang dijalankan, jumlah nasabah
retail Mandiri Sekuritas meningkat 19,3% menjadi
58.504 nasabah di akhir 2016 dari 49.069 nasabah
di tahun 2015. Inovasi layanan Mandiri Sekuritas juga
mendapatkan pengakuan publik dengan meraih
predikat “Digital Brand of The Year” dari Majalah
Infobank di tahun 2016.
201520142013201220112010 2016
j u m l a h n a s a b a h r i T e lTotal Retail Customer Chart
49.069
21.99313.267
8.1034.913
58.504
38.380
(Rp miliar)/(Rp billion)
Sekuritas to make a breakthrough by launching
Online Account Opening service, to enable our
prospective customer registering account without
visiting our branch office.
Mandiri Sekuritas also consistently ignites awareness
of the society to invest in Capital Market through series
of customer education, acquisition, activation and
retention program with featured programs including
Basic Training, Weekly Training, Digital Marketing,
Member Get Member program, MOST Advisor
service and various customer gathering and training
programs. This strategy manifests our commitment
to actively support Government initiative to expand
local investor basis. By implementing those programs,
retail customers of Mandiri Sekuritas increased
19.3% from 49,069 customers in 2015 to 58,504
customers by the end of 2016. Mandiri Sekuritas
service innovation was also acknowledged publicly
by winning “Digital Brand of The Year” predicate from
InfoBank Magazine.
146 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
201520142013201220112010 2016
T ra n s a k s i raTa - raTa H a r i a n P e r d a g a n g a n s a H a m r i T e l Retail Equity Average Transaction Volume Chart
175180
9010987
236225(Rp miliar)/(Rp billion)
Seiring dengan meningkatnya jumlah nasabah ritel
serta volume transaksi harian Capital Market Ritel, dari
Rp175 Miliar pada tahun 2015 menjadi Rp236 miliar
pada tahun 2016, Pendapatan operasional Capital
Market Ritel pun mengalami kenaikan. Tercatat
pendapatan operasional Capital Market Ritel di tahun
2016 mengalami kenaikan sebesar 10,4% dari Rp116
miliar pada tahun 2015 menjadi Rp128 miliar di tahun
2016. Kenaikan pendapatan tersebut didominasi
oleh kenaikan pendapatan dari fee transaksi saham
sebesar 47% dari Rp57 miliar pada tahun 2015
menjadi Rp84 miliar di tahun 2016. Kenaikan tersebut
didukung oleh adanya inisiatif transformasi bisnis
ritel yang memperkuat tata kelola pada manajemen
risiko, dan meningkatkan porsi pendapatan dari fee
transaksi saham (brokeraging).
1 4%
201520142013201220112010 2016
P e n d a PaTa n o P e ra s i o n a lOperating Income
115.988116.142
70.84277.35158.384
128.060146.953
(Rp Juta)/(Rp Million)
c a g r
In line with increasing number of Capital market retail
customers and daily transaction volume from Rp175
billion in 2015 to Rp236 billion in 2016, operating
income from Retail Capital Market also recorded
positive increase. In 2016, Retail Capital Market
operating income grew 10.4% from Rp116 billion in
2015 to Rp128 billion in 2016. Revenue growth was
dominated by higher revenue by 47% from equity
transaction fee booked at the end of 2015 from Rp57
billion in 2015 to Rp84 billion in 2016. Increase was
driven by retail business transformation initiative
that strengthened risk management governance
and increased revenue contribution from equity
transaction fee (brokeraging).
147
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
201520142013201220112010 2016
P e n d a PaTa n b r o K e ra g e c a P i Ta l m a r K e T r e Ta i lRetail Brokerage Capital Market Income
56.75266.980
35.28642.06941.390
83.50575.802
(Rp Juta)/(Rp Million)
Dalam tiga tahun terakhir, Capital Market Ritel secara
berkesinambungan melakukan inisiatif efisiensi
operasional yang berdampak pada perbaikan rasio
Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional
(BOPO) sebesar 59%, turun 8% dari tahun sebelumnya
sebesar 67%. Hal tersebut juga berdampak pada
perbaikan kontribusi margin dari Rp22,5 miliar pada
tahun 2015 menjadi Rp48,2 miliar pada tahun 2016.
3 %
20152014201320122011 2016
b o P oBOPO
67%64%
46%45%59%60%
(Rp Juta)/(Rp Million)
c a g r
In the last three years, Retail Capital market has
performed continuous operational efficiency
initiative with positive impact to higher Operating
Expense to Operating Income (BOPO) ratio by 59%,
or 8% lower than 67% achieved in the previous year.
This also implied to higher margin contribution from
Rp22.5 billion in 2015 to Rp48.2 billion in 2016.
148 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
1 5 %
20152014201320122011 2016
K o n T r i b u s i m a r g i nMargin Contribution
22.557
32.103
24.012
38.610
48.17645.833
(Rp Juta)/(Rp Million)
c a g r
Selain itu, Perusahaan juga telah mengoptimalkan
transaksi saham dengan layanan online trading
berbasis client yang dikembangkan melalui kerja
sama dengan Daishin Securities Co., Ltd., perusahaan
sekuritas terkemuka yang berbasis di Korea Selatan.
Mandiri Sekuritas juga menyediakan aplikasi web dan
mobile yang dapat diakses melalui komputer tablet
serta smartphone yang menggunakan platform iOS,
Android, dan Blackberry.
Mandiri Sekuritas akan terus meningkatkan basis
nasabah dan volume transaksi harian ritel sebagai
salah satu fokus utama pengembangan bisnis di masa
depan. PT Mandiri Sekuritas juga menambahkan
saluran distribusi reksa dana melalui aplikasi Mandiri
Sekuritas Online Trading (MOST), soft launching
telah dilakukan di akhir tahun 2016. Pengembangan
tersebut didukung oleh layanan aplikasi online
trading melalui kerjasama dengan Daishin Securities.
Mandiri Sekuritas juga terus berekspansi secara
nasional dengan keberadaan jaringan kantor cabang
yang tersebar di Jakarta, Surabaya, Malang, Bandung,
Palembang, Medan serta kota besar lainnya.
Dukungan sistem yang andal serta jaringan distribusi
yang luas sejalan dengan visi bisnis Mandiri Sekuritas
untuk menjadi perusahaan sekuritas yang mampu
beradaptasi dengan cepat dengan perubahan, dan
mampu mengakomodasi kebutuhan nasabah ritel.
In addition, the Company also has optimized equity
transaction through client-based online trading
service that was developed in collaboration with
Daishin Securities Co., LTd., a reputable securities
company based in South Korea. Mandiri Sekuritas
also provides web and mobile applications accessible
using tablet computer and smartphone with iOS,
Android and BlackBerry platforms.
Mandiri Sekuritas will continue expand retail
customer basis and retail daily transaction volume as
a main focus of business development in upcoming
years. PT Mandiri Sekuritas also expands mutual
funds distribution channel via Mandiri Sekuritas
Online Trading (MOST) application, where the soft-
launching was done at end of 2016. The development
is followed with online trading application partnership
with Daishin Securities.
Mandiri Sekuritas is also expanding at national level
through the branch office network spread in Jakarta,
Surabaya, Malang, Bandung, Palembang, Medan
and other major cities nationwide. Support from
reliable system and broad distribution channels are
consistent with our effort to become a securities
company that rapidly adapts with dynamic change
and accommodates demands from retail customers.
149
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
DebtCapitalMarketSebagai salah satu pemain kunci di pasar obligasi,
khususnya Surat Utang Negara (SUN), Mandiri
Sekuritas terus menjadi bagian penting dalam
perdagangan SUN di pasar sekunder dengan
mencatatkan volume transaksi sebesar Rp83 triliun,
meningkat 49% dari tahun 2015 sebesar Rp55,6
triliun. Peningkatan ini didorong oleh membaiknya
kondisi perekonomian global. Selama 2016, transaksi
SUN mencatatkan volume tertinggi dalam kurun
waktu 6 tahun terakhir. Pencapaian volume transaksi
ini mewakili 10,8% dari pangsa pasar di tahun 2016.
Divisi Debt Capital Market (DCM) berupaya untuk
terus meningkatkan volume perdagangan SUN dan
obligasi korporasi. Dalam transaksi SUN, Mandiri
Sekuritas juga senantiasa berperan aktif sebagai
primary dealer yang ikut serta dalam lelang surat utang
yang diterbitkan oleh Pemerintah secara berkala.
Peran tersebut berhasil menempatkan Mandiri
Sekuritas pada posisi ke-3 untuk kategori perusahaan
efek dalam volume transaksi teraktif pada tahun 2016
yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Dalam transaksi obligasi korporasi, Mandiri Sekuritas
berhasil meraih posisi ke-1 dengan pangsa pasar
16,6% atau senilai dengan Rp22,7 triliun, naik 90,7%
dari tahun sebelumnya dengan nilai transaksi
Rp11,9 triliun. Peningkatan tersebut didorong oleh
membaiknya kondisi perekonomian Indonesia
selama tahun 2016. Peningkatan pendapatan Debt
Capital Market juga dipengaruhi oleh meningkatnya
jumlah deal IPO obligasi menjadi 38 deals pada
tahun 2016, dari 27 bonds pada IPO deals pada tahun
sebelumnya.
Peningkatan volume transaksi obligasi ini turut
mendorong peningkatan pendapatan DCM pada
tahun 2016 menjadi Rp31 miliar pada tahun
2016, meningkat 39% dari Rp22,6 miliar di tahun
sebelumnya. Kenaikan pendapatan operasional Divisi
DCM ini juga diimbangi dengan kenaikan beban
operasional sebesar 14%, dari Rp13 miliar pada tahun
2015 menjadi Rp 15 miliar pada tahun 2016.
Meskipun demikian, kenaikan pendapatan operasional
yang lebih tinggi mampu menekan rasio BOPO
menjadi 48% pada tahun 2016, turun sebesar 11%
dari tahun 2015 sebesar 59%. Perbaikan kinerja yang
dilakukan oleh divisi DCM ini akhirnya meningkatkan
kontribusi margin sebesar 115% dari Rp7,2Miliar pada
tahun 2015 menjadi Rp15,6Miliar pada tahun 2016.
DebtCapitalMarketAs a key player in bonds market, primarily Government
Bonds (SUN), Mandiri Sekuritas always participates in
SUN trading at secondary market by aachieving Rp83
trillion transaction volume, was 49% higher than
Rp55.6 trillion booked in 2015. Increase was driven
by global economy recovery. Throughout 2016, SUN
transaction recorded the highest volume within the
last 6 years. This transaction volume achievement
represented 10.8% of the market share in 2016.
Debt Capital Market (DCM) Division strives to increase
SUN and corporate bonds trading volume. In SUN
transaction, Mandiri Sekuritas also participates as
primary dealer in the auction of bonds issued
periodically by the Government. The participation
brought Mandiri Sekuritas in the third position for
securities company as the most active transaction
volume in 2016 as listed in Indonesia Stock Exchange
(IDX).
In corporate bonds transaction, Mandiri Sekuritas
named the 1st rank with 16.6% or Rp22.7 trillion
market share, was 90.7% higher than Rp11.9 trillion
transaction value booked in previous year. Growth
was driven by Indonesia economy recovery
throughout 2016. Increasing Debt Capital Market
revenue was also driven by increasing number of
bonds IPO deals to 38 deals in 2016, from 27 bonds
from IPO deals executed in previous year.
This higher bonds transaction volume also encourage
increasing DCM revenue to Rp31 billion in 2016, was
39% higher than Rp22.6 billion booked in previous
year. Increasing DCM Division operating income was
also followed by 14% increase in operating expense,
from Rp13 billion in 2015 to Rp15 billion in 2016.
However, higher operating income was successfully
decreased BOPO ratio to 48% in 2016, was 11% lower
than 59% booked in 2015. Performance improvement
done by DCM Division brought 115% increase in
margin contribution, from Rp7.2 billion in 2015 to
Rp15.6 billion in 2016.
150 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
201520142013201220112010 2016
P e n d a PaTa n o P e ra s i o n a lOperating Income
22.62023.76819.716
14.54910.836
31.43733.310
(Rp Juta)/(Rp Million)
1 9 %c a g r
201520142013201220112010 2016
b e b a n o P e ra s i o n a lOperating Expenses
13.28115.25710.88411.138
7,910
15.14617.709
(Rp Juta)/(Rp Million)
1 1 %c a g r
201520142013201220112010 2016
b o P oBOPO
59%64%55%
77%73%
48%53%
(Rp Juta)/(Rp Million)
- 3 %c a g r
151
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
201520142013201220112010 2016
K o n T r i b u s i m a r g i nMargin Contribution
7.246
1.825
6.2503.411
1,303
15.606
7.122
(Rp Juta)/(Rp Million)
5 1 %c a g r
EkspansiRegionalmelaluiMandiriSekuritasSingapuraSetelah Mandiri Sekuritas Singapore Branch terdaftar
sebagai Perusahaan Anak dengan nama Mandiri
Securities Pte. Ltd. (MSPL) pada Desember 2015
lalu, Monetary Authority of Singapore (MAS) telah
memberikan izin lisensi Capital Market Services
License (CMSL) Dealing in Securities & Advising on
Corporate Finance pada bulan Agustus 2016. Dengan
izin tersebut, saat ini MSPL dapat menjalankan
aktivitas bisnis dengan layanan yang lengkap, yaitu
underwriting global Indonesian name bonds, global
bonds brokerage, dan advisory.
KEGIATAN PERANTARA PERDAGANGAN EFEKKegiatan perantara perdagangan efek merupakan
kegiatan jual beli efek untuk kepentingan sendiri atau
pihak lain serta kegiatan lain, sesuai dengan ketentuan
yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Efek yang diperjualbelikan dapat berupa saham,
obligasi, reksa dana, atau produk derivatif lainnya
yang dilakukan dengan mengadministrasikan
rekening efek nasabah.
Pada tahun 2016, pertumbuhan rata-rata transaksi
harian Mandiri Sekuritas di pasar saham mengalami
kenaikan sebesar 14% dari Rp478 miliar per hari
menjadi Rp546 miliar per hari, yang sejalan dengan
kenaikan rata-rata transaksi harian di pasar modal
sebesar 30% dari Rp5.578 miliar per hari menjadi
Rp7.530 miliar per hari. Kenaikan ini mendorong
RegionalExpansionviaMandiriSekuritasSingaporeAfter Mandiri Sekuritas Singapore Branch is
registered as Subsidiary named Mandiri Securities
Pte. Ltd. (MSPL) in the last December 2015, Monetary
Authority of Singapore (MAS) has granted Capital
Market Services License (CMSL) Dealing in Securities
& Advising on Corporate Finance in August 2016.
With this license, MSPL is now eligible to operate
business activity comprehensive services including
underwriting global Indonesian name bonds, global
bonds brokerage, and advisory.
STOCK BROKERAGE ACTIvITIES
Stock brokerage is a stock trading activity for self-
interest or in the interest of other parties, and other
activities, based on the regulations of the Financial
Services Authority. The stocks traded are including
shares, bonds, mutual funds, or other derivative
products conducted by administrating the customer’s
stock account.
In 2016, growth of Average Daily Transaction Volume
of Mandiri Sekuritas at stock market experienced 14%
increase from Rp546 billion per day to Rp546 billion
per day, that was in line with 30% increase in average
daily transaction at the market from Rp5,578 billion
per day to Rp7,530 billion per day. This increase is
encouraging, Mandiri Sekuritas maintained position
152 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Mandiri Sekuritas untuk tetap menjaga posisinya
sebagai salah satu broker lokal teraktif di pasar saham
dan membukukan pangsa pasar sebesar 3,6%.
Nilai transaksi saham Mandiri Sekuritas diperoleh dari
kegiatan transaksi oleh nasabah institusi maupun
nasabah ritel. Dari total transaksi tersebut, 57%
transaksi berasal dari transaksi Equity Capital Market
Institusional (ECMI) dan 43% berasal dari transaksi
Capital Market Retail.
Secara garis besar, transaksi saham Mandiri Sekuritas
selama tahun 2016 mengalami kenaikan. Kenaikan
tersebut didorong oleh kenaikan porsi transaksi ritel
yang berkontribusi sebesar 43% dari total transaksi
Mandiri Sekuritas. Data ini menunjukkan adanya
perubahan porsi transaksi ritel yang disebabkan
oleh adanya inisiatif transformasi bisnis ritel
yang mengurangi porsi pendapatan berisiko dari
pembiayaan, dan memperbanyak porsi pendapatan
dari fee transaksi saham (brokeraging).
Dari pasar obligasi, Mandiri Sekuritas berhasil
mencetak volume transaksi sebesar Rp105,5 triliun,
dengan komposisi 78,5% atau sebesar Rp83 triliun
merupakan transaksi obligasi Pemerintah. Mandiri
Sekuritas mencetak posisi ke-3 dengan pangsa
pasar 10,8%, naik dari tahun sebelumnya yang ada di
posisi ke-5 dengan pangsa pasar 7,94%. Pencapaian
volume transaksi juga disumbang dari volume
transaksi obligasi korporasi sebesar Rp22,7 triliun,
naik 90,7% dari tahun sebelumnya sebesar Rp11,9
triliun. Pencapaian volume transaksi obligasi korporasi
mewakili 11,9% dari pangsa pasar di tahun 2016, naik
dari tahun sebelumnya yang mencatat pangsa pasar
sebesar 8,3%. Kenaikan transaksi obligasi Pemerintah
dan korporasi ini disebabkan oleh membaiknya kondisi
perekonomian Indonesia selama tahun 2016.
as most active local broker at the stock market and
booked 3.6% market share.
Mandiri Sekuritas shares transaction value was
obtained from transaction activity conducted by
institution and retail customers. From the total
transaction, 57% transaction was contributed from
Equity Capital Market Institutional (ECMI) and 43%
from Equity Capital Market Retail (ECMR) transactions.
In general, Mandiri Sekuritas recorded higher shares
transaction throughout 2016 supported by increasing
portion of Retail transaction with 43% contribution
to total transaction of Mandiri Sekuritas. This data
indicated shifting portion of Retail transaction
due to retail business transformation initiative that
reduced high-risk income from financing and to
increase revenue share from shares transaction fee
(brokeraging).
In the bonds market, Mandiri Sekuritas booked
transaction volume of Rp105.5 trillion with 78.5%
or Rp83 trillion composition from Government
Bonds transaction. Mandiri Sekuritas achieved the
third rank with 10.8% market share or higher than
previous year at fifth position with 7.94% market
share. The transaction volume achievement was
also contributed from corporate bonds transaction
volume of Rp22.7 trillion or 90.7% higher than Rp11.9
trillion booked in the previous year. The corporate
bonds transaction volume achievement represented
11.9% of the market share in 2016 that was increased
than 8.3% market share booked in the previous year.
Increasing Government and Bonds transactions were
driven by Indonesian economic recovery throughout
2016.
153
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
KEGIATAN PENJAMINAN EMISI DAN PENJUALAN EFEKPenjaminan emisi merupakan pembuatan kontrak
dengan emiten untuk melakukan Penawaran
Umum bagi kepentingan emiten dengan atau tanpa
kewajiban untuk membeli sisa efek yang tidak terjual.
TABEL KEGIATAN PENJAMINAN EMISI DAN PENJUALAN EFEK TAHUN 2016 DAN 2015Securities Underwriting and Dealing Activities 2016 and 2015
Kegiatan Penjaminan Emisi dan Penjualan Efek
2016 2015Kenaikan/(Penurunan)
Increase/(Decrease)Securities Underwriting and Dealing Activities
Mandat Equity Offerings 7.632.716.578 5.375.593.000 42,0% Equity Offerings Mandate
Mandat Penjamin Emisi Obligasi
17.598.008.333 8.335.467.000 111,1%Bonds Underwriting
Mandate
JUMLAH 25.230.724.911 13.711.060.000 84,0% TOTAL
Selama tahun 2016, Mandiri Sekuritas berhasil
menyelesaikan 8 mandat equity offerings, 27 mandat
penjamin emisi obligasi dan 24 surat utang lainnya.
Pertumbuhan yang signifikan terjadi pada porsi
Mandiri Sekuritas atas transaksi equity offerings, yaitu
sebesar 240% dari Rp1,6 triliun di tahun 2015 menjadi
Rp5,4 triliun di tahun 2016, yang menjaga peringkat
Mandiri Sekuritas dalam league table di peringkat
1 dalam dua tahun terakhir. Sama halnya dengan
transaksi Equity Offerings, Porsi penjaminan obligasi
juga mengalami peningkatan sebesar 16%, dari Rp7,2
triliun di tahun 2015 menjadi Rp8,3 triliun di tahun
2016. Mandiri Sekuritas mampu mempertahankan
peringkat 1 di league table fixed income underwriting
di tahun 2015 dan 2016.
P o r s i P e n j a m i n a n s u raT u Ta n gPortions Guarantee Bonds(Rp Triliun)/ (Rp Triiun)
P o r s i P e n j a m i n a n s a h a mPortions Guarantee Shares
5,48.3
1,5
10.0
9,2
1.7
7.5 17.6
1,6 7.2
(Rp Triliun)/ (Rp Triiun)
Ranking
2012 20122013 20132014 20142015 20152016 2016
1
47
11
2
12 1
1
SECURITIES UNDERWRITING AND DEALING TRADING ACTIvITIESUnderwriting is a contract agreement with issuing
corporation to conduct a Public Offering on behalf of
the issuing corporation with or without an obligation
to purchase the remaining unsold stock
Throughout 2016, Mandiri Sekuritas succeeded in
completing 8 equity offerings mandates, 27 bonds
underwritings and 24 other bonds. Significant
growth was booked at Mandiri Sekuritas’ shares in
Equity Offerings transaction with 240% growth from
Rp1.6 trillion in 2015 to Rp5.4 trillion in 2016 that
maintained Mandiri Sekuritas’s ranking at league
table equity underwriting at the 1st position in the last
years. Equity Offerings transaction also experienced
similar achievement with 16% increasing bonds
underwriting share from Rp7.2 trillion in 2015 to
Rp8.3 trillion in 2016. Mandiri Sekuritas successfully
secured the first rank at league table in fixed income
underwriting for 2015 and 2016.
154 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
JASA PENASIHAT KEUANGANJasa penasihat keuangan merupakan kegiatan yang
berkaitan dengan aksi korporasi, yaitu memberikan
nasihat dalam rangka penerbitan efek, penggabungan,
peleburan, pengambilalihan, pemisahan, dan atau
restrukturisasi, serta kegiatan lain sesuai dengan
ketentuan yang ditetapkan OJK dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
TABEL JASA PENASIHAT KEUANGAN TAHUN 2016 DAN 2015 (DALAM RIBUAN RUPIAH)FINANCIAL ADvISORy SERvICE 2016 and 2015 (in thousand Rupiah)
Jasa Penasihat Keuangan 2016 2015Kenaikan/(Penurunan)
Increase/(Decrease)FINANCIAL SERvICE
ADvISORy
Jasa arranger 52.036.837 30.595.126 70,1% Arranger Services
Jasa penasihat keuangan 39.622.646 33.163.507 19,5% Financial Advisory Service
JUMLAH 91.659.483 63.758.633 43,8% TOTAL
Dalam segmen bisnis ini, Mandiri Sekuritas sukses
menyelesaikan 49 deal jasa penasihat keuangan, atau
meningkat 32% dari 37 deal di tahun 2015. Mandiri
Sekuritas berhasil menangani berbagai project
jasa penasihat keuangan, diantaranya bertindak
sebagai financial advisor Angkasa Pura II dalam
kegiatan feasibility study, assisting PT. RNI untuk
debt restructuring serta financial advisor bagi Bank
Mandiri dalam mempersiapkan bisnis ventura dan
multifinance.
TABEL (KERUGIAN) KEUNTUNGAN DARI PORTFOLIO EFEK - NETO TAHUN 2015 DAN 2014 (DALAM RIBUAN RUPIAH)GAIN (LOSS) FROM SECURITIES PORTFOLIO - NET 2016 AND 2015 TABLE (in thousand Rupiah)
(KERUGIAN) KEUNTUNGAN DARI PORTFOLIO EFEK - NETO
2016 2015Kenaikan/(Penurunan)
Increase/(Decrease)GAIN (LOSS) FROM SECURITIES
PORTFOLIO - NET
Kerugian) keuntungan terealisasi dari portofolio efek: Gain (loss) from securities portfolio
Keuntungan terealisasi atas penjualan obligasi
30.103.673 1.755.088 1615%Actual profit from bonds
dealing
Keuntungan terealisasi atas penjualan saham
170.181 (17.835.482) 101% Actual profit from equity dealin
(Kerugian) keuntungan terealisasi atas penjualan reksadana
3.079.067 (489.123) 730%Actual gain (loss) on mutual
funds dealing
Keuntungan belum terealisasi atas efek untuk diperdagangkan
(1.133.219) (1.608.314) 30%Unrealized gain on securities
available for sale
JUMLAH 32.219.702 (18.177.831) 277% TOTAL
Pendapatan dari portofolio efek tercatat mengalami
peningkatan sebesar 277% dari rugi sebesar Rp18,2
miliar di tahun 2015 menjadi untung Rp32,2 miliar di
tahun 2016.
FINANCIAL ADvISORy SERvICEFinancial advisory service refers a service related to
corporate actions, among others, provide advices
regarding securities issuance, merger, consolidation,
acquisition, disassociation, and or restructuring,
as well as other activities in compliance with the
Financial Service Authority regulation by prevailing
laws and regulations.
In this segment, Mandiri Sekuritas succeed
completing 49 financial advisory deals, or grew 32%
from 37 deals in 2014. Some of financial advisory
service projects handled by Mandiri Sekuritas, among
others, PT. Angkasa Pura II for feasibility study,
assisting PT. RNI for debt restructuring, and financial
advisory for Bank Mandiri in preparing venture and
multifinance businesses.
Revenue from securities portfolio increased 277%
from loss of Rp18.2 billion booked in 2015 to Rp32.2
billion in 2016.
155
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Faktor terbesar yang mendorong peningkatan ini
adalah meningkatnya keuntungan terealisasi atas
penjualan obligasi yang meningkat sebesar 1.615%
dibanding tahun sebelumnya. Peningkatan ini juga
didorong oleh semakin membaiknya kinerja pasar
modal selama tahun 2016.
TABEL DIvIDEN TAHUN 2015 DAN 2014 (DALAM RIBUAN RUPIAH)DIvIDEND IN 2016 AND 2015
DIvIDEN 2016 2015 2014Kenaikan/(Penurunan)
Increase/(Decrease)DIvIDEND
Dividen 175,117 34,682 1,473,329 1,473,329 Dividend
Piutang reverse repo 21,174,283 74,722,472 47,585,980 47,585,980 Reverse Repo Receivables
Obligasi 37,571,431 33,357,324 43,557,218 43,557,218 Bonds
Transaksi nasabah 30,505,604 21,987,287 63,592,284 63,592,284 Customer Transaction
JUMLAH 89,426,435 130,101,765 156,208,811 156,208,811 TOTAL
Pendapatan bunga dan dividen tercatat sebesar Rp
89,4 miliar pada tahun 2016, terkoreksi 31,3% dari Rp
130,1 miliar di tahun 2015. Penurunan ini terutama
disebabkan oleh kebijakan pengetatan limit trading
atas fasilitas pembiayaan nasabah.
Pendapatan bunga Mandiri Sekuritas berasal dari
pendapatan bunga reverse repo, bunga obligasi, dan
bunga pembiayaan nasabah. Penurunan pendapatan
bunga dan dividen disebabkan oleh penurunan
pada bunga reverse repo yang turun lebih dalam
dibandingkan peningkatan pada pendapatan bunga
obligasi dan bunga transaksi nasabah. Pendapatan
bunga reverse repo menurun cukup signifikan dari
Rp74,7 miliar di tahun 2015 menjadi Rp21,2 miliar di
tahun 2016 atau turun sebesar 71,7%. Penurunan terjadi
dikarenakan menurunnya keterkaitan emiten untuk
melaksanakan transaksi repo yang disebabkan oleh
peraturan OJK tentang crossing. Sementara untuk
pendapatan bunga obligasi dan bunga pembiayaan
nasabah mengalami peningkatan. Pendapatan bunga
obligasi pada tahun 2016 sebesar Rp37,6 miliar, naik
12,6% dari tahun 2015 yang mencapai Rp33,4 miliar.
Sama halnya dengan pendapatan bunga pembiayaan
nasabah yang mengalami peningkatan, yaitu sebesar
38,7% dari Rp22,0 miliar di tahun 2015 menjadi
Rp30,5 miliar di tahun 2016.
The largest growth factor was higher profit realization
on bonds transaction by 1,615% from previous year.
Increase was also driven by improving capital market
performance throughout 2016.
Interest and dividend income booked Rp89.4 billion
in 2016, was 31.3% corrected from Rp130.01 billion
booked in 2015. The decrease was due to limit trading
tightening policy on customer financing facility.
Mandiri Sekuritas booked interest income from
reverse repo interest, bonds interest and customer
financing interest income. Decreasing interest and
dividend income was encouraged by a decrease in
bonds interest and customer financing interest that
recorded lower decrease than increase gained by
reverse repo interest income. Reverse repo interest
income was significantly down from Rp74.7 billion
in 2015 to Rp21.2 billion in 2016 or 71.7% lower.
Decrease was due to decreasing issuers engagement
to execute repo transaction after the implementation
of OJK Regulation on crossing. However, for bonds
interest and customer financing interest income were
increasing. In 2016, bonds interest income achieved
Rp37.6 billion, was 12.6% higher than Rp33.4 billion
booked in 2015. Simlarly with customer finacing
interest income that recorded 38.7% increase from
Rp22.0 billion in 2015 to Rp30.5 billion booked in
2016.
156 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
KEGIATAN MANAJER INvESTASI
Kegiatan manajemen investasi, yang dijalankan oleh
anak usaha Perusahaan PT Mandiri Manajemen
Investasi, merupakan kegiatan pengelolaan beragam
sekuritas dan surat berharga seperti saham, obligasi,
dan aset lainnya seperti properti dengan tujuan untuk
mencapai target investasi yang menguntungkan
bagi investor. Investor tersebut dapat berupa institusi
(perusahaan asuransi, dana pensiun perusahaan, dan
lain lain) ataupun investor perorangan, dimana sarana
yang digunakan biasanya berupa kontrak investasi
atau, yang umum digunakan, Kontrak Investasi Kolektif
(KIK) seperti reksa dana.
TABEL KEGIATAN MANAJER INvESTASI TAHUN 2015 DAN 2014 (DALAM RIBUAN RUPIAH)Table of Investment Manager activity in 2016 and 2015 (in thousand rupiah)
Kegiatan Manajer Investasi
2016 2015 2014Kenaikan/(Penurunan)
Increase/(Decrease)Investment manager
activity
Management fee 195.062.939 170.521.262 185.325.452 14,4% Management fee
Subscription fee dan redemption fee
217.793 50.571 582.128 330,7%Subscription fee dan
redemption fee
Jumlah 195.280.732 170.571.833 185.907.580 14,5% Total
Kegiatan manajemen investasi oleh anak usaha
Perusahaan membukukan pendapatan sebesar
Rp195,3 miliar, meningkat sebesar 14,5% dari Rp170,6
miliar di tahun 2015. Pada tahun 2016, Mandiri
Investasi memiliki Asset Under Management (AUM)
sebesar Rp38,8 triliun.
INvESTMENT MANAGER ACTIvITy
Investment management activity that was operated
by subsidiary, PT Mandiri Manajemen Investasi,
refers to securities and bonds management activity
including shares, bonds and other assets such
as property with purpose to achieve profitable
investment target for the investors. The investors
consist of institutions (insurance company, pension
funds and others) and individual investors, where
the instruments comprising of investmetn contract
or Collective Investment Contract (KIK) that are
commonly used, such as mutual funds.
The investment management activity operated
by Subsidiary booked revenue of Rp195.3 billion,
increased 14.5% from Rp170.6 billion booked in 2015.
In 2016, Mandiri Investasi recorded Assets Under
Management (AUM) amounted to Rp38.8 trillion.
157
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Tinjauan Kinerja Keuanganfinancial review
aset Perusahaan meningkat rp487,9 miliar atau 28,5% dari rp1,7 triliun apabila dibandingkan dengan akhir tahun 2015. Peningkatan ini terkait dengan pos aset lancar, yaitu sebesar rp486,8 miliar atau 34,2%. komposisi aset tahun 2016 terdiri dari 86,9% aset lancar dan 13,1% aset tidak lancar.assets of the company increased rp487.9 billion or 28.5% from rp1.7 trillion, compared with position as end of 2015. increase was attributable from rp486.8 billion or 34.2% current assets account. in 2016, assets composition comprised of 86.9% current assets and 13.1% non-current assets.
158 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
KINERJA KEUANGAN
Tinjauan keuangan yang diuraikan berikut mengacu
kepada Laporan Keuangan Konsolidasian untuk
tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2016
dan 2015 yang disajikan dalam Laporan Tahunan
ini. Laporan Keuangan telah diaudit oleh Kantor
Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan
- PricewaterhouseCoopers (PwC) dan mendapat
opini wajar, dalam semua hal yang material, posisi
keuangan PT Mandiri Sekuritas dan entitas anak
pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, dan hasil
usaha serta arus kas untuk tahun yang berakhir pada
tanggal-tanggal tersebut sesuai dengan Standar
Akuntansi Keuangan di Indonesia.
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TABEL LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN 2016, 2015, DAN 2014 (DALAM RIBUAN RUPIAH)CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 2016, 2015, AND 2014 TABLE (IN THOUSAND RUPIAH)
Laporan Posisi Keuangan
Konsolidasian
31 Desember2016
December 31,2016
31 Desember2015
December 31, 2015
31 Desember2014
December 31, 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease) Consolidated
Statements of Financial PositionSelisih
Different%
ASET ASSETS
Aset Lancar 1.912.270 1.425.452 2.204.029 486.818 34,2% Current Assets
Aset Tidak Lancar 287.670 286.550 176.967 1.120 0,4% Non-current Assets
JUMLAH ASET 2.199.940 1.712.002 2.380.996 487.938 28,5% TOTAL ASSETS
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas Jangka Pendek
818.596 552.962 935.824 265.634 48,0% Current Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang
253.229 145.939 428.191 107.290 73,5% Non-Current Liabilities
JUMLAH LIABILITAS 1.071.824 698.901 1.364.014 372.923 53,4% TOTAL LIABILITIES
EKUITAS 1.127.970 1.013.101 1.016.982 114.869 11,3% EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS
2.199.795 1.712.002 2.380.996 487.793 28,5% TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
FINANCIAL REvIEW
Following financial review refers to Consolidated
Financial Statements for years ended on December
31, 2016 and 2015 presented in this Annual Report.
The Financial Statements had been audited by
Public Accountant Firm Tanudiredja, Wibisana,
Rintis & Partners - PricewaterhouseCoopers (PwC)
and granted unqualified opinion in all material
aspects, financial position of PT Mandiri Sekuritas
and subsidiaries as of December 31, 2015 and 2014,
results of operation and cash flows for years ended
on the date have complied with Financial Accounting
Standards in Indonesia.
CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
159
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
(Rp miliar)/(Rp billion)
a s e TAssets
2014 2015 2016
2.2001.712
2.381
K o m P o s i s i a s e T 2 0 1 6
a s e t la n c a r
a s e t T i d a k la n c a r
Composition of Assets in 2016
Current Assets
Non Current Assets
87%
13%
(Rp miliar)/(Rp billion)
li a b i li Ta sLiabilities
2014 2015 2016
1.072699
1.364
K o m P o s i s i li a b i li Ta s 2 0 1 6Composition of Liabilities in 2016
li a b i l t a s j a n g k a Pe n d e k
li a b i l t a s j a n g k a Pa n j a n g
Short-Term Liabilities
Long-Term Liabilities
76%
24%
(Rp miliar)/(Rp billion)
e K u i Ta sEquity
2014 2015 2016
1.128
1.0131.017
K o m P o s i s i e K u i Ta s 2 0 1 6Composition of Equity in 2016
0,01%
99,99%
j u m l a h e k u i t a s y a n g d a p a t d i a t r i b u s i k a n k e p a d a p e m i l i k e n t i t a s i n d u k
K e p e n t i n g a n n o n p e n g e n d a l i
Total equity attributable to equity holder of the parent entity
Non-controlling interests
160 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
(Rp miliar)/(Rp billion)
a s e T T i d a K l a n c a rNon Current Assets
2014 2015 2016
287288
177
(Rp miliar)/(Rp billion)
a s e T l a n c a rCurrent Assets
2014 2015 2016
2.2041.4251.992
ASET
Dalam 3 (tiga) tahun terakhir, nilai aset Perusahan
mengalami penurunan dan peningkatan secara
konsekutif. Peningkatan terjadi pada nilai total aset
di tahun 2016, yang sebagian besar didasari oleh
pergerakan kas dan setara kas, dan piutang transaksi.
Selaras dengan proses penyelesaian perdagangan
efek (settlement), aset tercatat sebesar Rp2,2 triliun.
Aset Perusahaan meningkat Rp487,9 miliar atau
28,5% dari Rp1,7 triliun apabila dibandingkan dengan
akhir tahun 2015. Peningkatan ini terkait dengan
pos aset lancar, yaitu sebesar Rp486,8 miliar atau
34,2%. Komposisi aset tahun 2016 terdiri dari 86,9%
aset lancar dan 13,1% aset tidak lancar. Sementara
komposisi aset tahun 2015 terdiri dari 83,3% aset
lancar dan 16,7% aset tidak lancar.
TABEL ASET TAHUN 2016 DAN 2015 (DALAM JUTAAN RUPIAH)COMPARATIvE ASSETS 2016 AND 2015 (IN MILLION RUPIAH)
ASET
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease)
ASSETSSelisih
Different%
Aset Lancar Current Assets
Kas dan setara kas 663.377 138.512 138.766 524.865 378,9%Cash and Cash
Equivalents
Posisi piutang reverse repo - neto
127.476 307.930 519.489 (180.454) -58,6%Reverse repo
receivables - net
Portofolio efek 196.922 322.101 485.480 (125.179) -38,9% Marketable securities
Piutang lembaga kliring dan penjaminan
- 31,574 272,264 (31,574) -100.0%Receivable from
clearing and guarantee institution
Piutang nasabah 878,438 582,410 756,397 296,028 50.8%Receivable from
customers
ASSETS
Within the last 3 (three) years, corporate assets value
value decreased and increased consecutively. In
2016, increase was booked in Total Assets that was
mostly underpinned by cash and cash equivalents
and account receivables from transactions. In line
with securities trading settlement process, the
Company booked Rp2.2 trillion assets.
Assets of the Company increased Rp487.9 billion or
28.5% from Rp1.7 trillion, comparable with position as
end of 2015. Increase was attributable from Rp486.8
billion or 34.2% current assets account. In 2016,
assets composition comprised of 86.9% current
assets and 13.1% non-current assets. However, assets
composition comprised of 83.3% current assets and
16.7% non-current assets throughout 2015.
161
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
TABEL ASET TAHUN 2016 DAN 2015 (DALAM JUTAAN RUPIAH)COMPARATIvE ASSETS 2016 AND 2015 (IN MILLION RUPIAH)
ASET
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease)
ASSETSSelisih
Different%
Pihak berelasi - 55,467 242,631 (55,467) -100.0% Related parties
Pihak ketiga 878,438 526,943 513,766 351,495 66.7% Third parties
Piutang perusahaan efek lain
922 18 711 904 5024.5%Receivable from other securities
companies
Piutang kegiatan penjaminan emisi efek - neto
14,895 24,393 10,799 (9,498) -38.9%Receivable from
underwriting activities – net
Piutang kegiatan manajer investasi
30,240 18,514 20,123 11,726 63.3%Receivable from
investment manager activities
Total Aset Lancar 1,912,270 1,425,452 2,204,029 486,818 34.2% Total Current Assets
Aset Tidak Lancar Non-Current Assets
Tagihan derivatif - 310 - 310 100.0% Derivative receivables
Piutang lain-lain - neto
4,242 7,079 6,923 (2,837) -40.1%Other receivables
– net
Biaya dibayar dimuka 62,029 21,702 17,353 40,327 185.8% Prepaid expenses
Pajak dibayar dimuka 12,494 21,245 5,162 (8,751) -41.2% Prepaid taxes
Penyertaan pada bursa efek
135 135 135 - 0.0%Investment in stock
exchange
Penyertaan lain-lain 3,083 3,083 2,983 0 0.0% Other investments
Aset tetap - neto 70,861 79,100 70,061 (8,239) -10.4% Fixed assets – net
Aset pajak tangguhan 74,559 60,223 58,101 14,336 23.8% Deferred tax assets
Aset lain-lain - neto 60,265 93,673 16,248 (33,408) -35.7% Other assets – net
Total Aset Tidak Lancar
287,670 286,550 176,967 1,120 0.4%Total non-current
assets
TOTAL ASET 2,199,940 1,712,002 2,380,997 487,938 28.5% Total assets
ASET LANCARRealisasi aset lancar Perusahaan di tahun 2016
sebesar Rp1,9 triliun, meningkat Rp486,8 miliar atau
34,2% dari tahun 2015 yaitu sebesar Rp1,4 triliun. Hal
tersebut sebagian besar berasal dari peningkatan
kas dan setara kas, serta piutang nasabah. Kas dan
setara kas mengalami peningkatan besar dikarenakan
tingginya deposito akhir tahun. Selanjutnya, piutang
nasabah meningkat dikarenakan peningkatan
aktivitas transaksi. Realisasi aset lancar juga diikuti
dengan penurunan yang terjadi pada posisi piutang
reverse repo - neto dan portofolio efek. Turunnya
posisi piutang reverse repo - neto disebabkan oleh
pelunasan piutang repo yang jatuh tempo di tahun
2016. Sedangkan penurunan nilai portofolio efek
dikarenakan penjualan obligasi Pemerintah.
CURRENT ASSETSIn 2016, curren assets realization amounted Rp1.9
trillion, was Rp486.8 billion or 34.2% higher from Rp1.4
trillion booked in 2015. This was mainly attributable
from increasing cash and cash equivalents, and
receivables from customers. Cash and cash
equivalents recorded a significant growth due to high
time deposit realization by the end of the year. Next,
receivables from customers increased due to higher
transaction activity. Current assets realization was
also followed by decreasing Reverse repo receivables
– net and Marketable securities. Decreasing reverse
repo receivables – net was attributable from full
payment to reverse repo receivables matured in
2016. However, decreasing marketable securities
was driven by Government bonds sales activity.
162 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
KasDanSetaraKas
TABEL KAS DAN SETARA KAS TAHUN 2016, 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)Comparative Cash and Cash Equivalents 2016, 2015 and 2014
KAS DAN SETARA KAS
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease) CASH AND CASH
EqUIvALENTSSelisihDifferent
%
Kas 1,119 670 652 449 67.1% Cash
Kas di bank 114,258 82,842 44,284 31,415 37.9% Cash in banks
Deposito berjangka kurang dari 3 bulan
548,000 55,000 93,830 493,000 896.4% Time deposits less than 3 months
JUMLAH 663,377 138,512 138,766 524,865 378.9% Total
Kas dan setara kas terdiri dari kas kecil sebesar Rp1,1
miliar, jumlah kas di bank sebesar Rp114,3 miliar, dan
deposito berjangka yang jatuh tempo atau kurang
dari 3 bulan serta yang tidak dijaminkan dan tidak
dibatasi penggunaanya sebesar Rp548,0 miliar.
Realisasi posisi kas dan setara kas sebesar Rp 663,4
miliar di tahun 2016, dan mengalami peningkatan
yang signifikan sebesar Rp524,9 miliar atau
sebesar 378,9% dari Rp138,5 miliar di tahun 2015.
Peningkatan tersebut terjadi karena kelebihan kas
yang ditempatkan pada instrumen deposit on call
sebagai dampak dari penjualan portofolio efek dan
rendahnya portofolio reverse repo saham yang
diberikan kepada nasabah.
PiutangReverseRepo–NetoPenurunan posisi piutang reverse repo - neto
sebesar Rp180,5 miliar atau 58,6% dari Rp307,9 miliar
di tahun 2015 menjadi Rp127,5 miliar di tahun 2016.
Hal tersebut didasari oleh peraturan OJK tentang
crossing yang menyebabkan penurunan pada
transaksi repo.
PortofolioEfek
TABEL PORTOFOLIO EFEK TAHUN 2016, 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)Comparative Marketable Securities 2016, 2015 and 2014 (in million Rupiah)
PORTOFOLIO EFEK
31 Desember2016
December 31,2016
31 Desember2015
December 31,
2015
31 Desember2014
December 31,
2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease)
MARKETABLE SECURITIESSelisih
Different%
Portofolio efek untuk diperdagangkan
47,160 165,863 225,906 (118,702) -71.6%Marketable securities –
available – for – trading
Portofolio efek tersedia untuk dijual
149,762 156,238 259,573 (6,476) -4.1%Marketable securities –
available – for – sale
JUMLAH 196,922 322,101 485,480 (125,179) -38.9% TOTAL
CashandCashEquivalents
Cash and cash equivalents comprised of Rp1.1 billion
petty cash, Rp114.3 billion cash in banks and Rp548.0
billion time deposits less than 3 months that is
unsecured and with non-restricted use.
In 2016, realization of cash and cash equivalents
achieved Rp633.4 billion and recorded significant
increase by Rp524.9 billion or 378.9% from Rp138.5
billion in 2015. Increase was attributable from cash
excess with deposit on call instrument as the impact
of marketable securities sales and low reverse repo
portfolio for the customers.
ReverseRepoReceivables–NetIn 2016, the Company recorded Rp180.5 billion or
58.6% billion reverse repo receivables – net decrease.
This was due to OJK regulation on crossing that led
to decreasing repo transaction.
MarketableSecurities
163
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Portofolio efek di tahun 2016 turun sebesar Rp125,2
miliar menjadi Rp196,9 miliar dari Rp322,1 miliar
di tahun 2015 atau penurunan sebesar 38,9%.
Penurunan posisi portofolio efek disebabkan oleh
portofolio efek untuk diperdagangkan mengalami
penyesuaian pada penjualan obligasi pemerintah,
dari Rp106,3 miliar di tahun 2015 menjadi Rp28,1
miliar di tahun 2016.
PiutanglembagaKliringdanPenjaminanPiutang lembaga kliring dan penjaminan merupakan
penyelesaian perdagangan efek (settlement) atas
kliring transaksi efek dengan PT Kliring Penjaminan
Efek Indonesia (KPEI). Tidak terjadi Transaksi T+3 di
tahun posisi akhir tahun 2016, hal tersebut mendasari
penurunan 100,0% pada nilai utang Nasabah
Lembaga Kliring Penjaminan dari Rp31,6 miliar di
tahun 2015 menjadi nihil di tahun 2016.
PiutangNasabahTerjadi peningkatan pada nilai piutang nasabah
sebesar Rp296 miliar atau 50,8% dari Rp582,4 miliar
di tahun 2015 menjadi Rp878,4 miliar di tahun
2016. Peningkatan tersebut terjadi dikarenakan
peningkatan piutang nasabah pihak ketiga sebesar
51% dari Rp526,9 miliar dari tahun sebelumnya
menjadi Rp 878,4 miliar. Pada periode tersebut, tidak
terdapat piutang dengan pihak berelasi di tahun 2016,
sehingga menjadikan komposisi piutang nasabah
tahun 2016 terdiri dari 100,0% pihak ketiga.
PiutangPerusahaanEfeklain
TABEL PIUTANG PERUSAHAAN EFEK LAIN TAHUN 2016, 2015, DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)RECEIvABLES FROM OTHER SECURITIES COMPANIES 2016, 2015, AND 2014 TABLE (IN MILLION RUPIAH)
PIUTANG PERUSAHAAN EFEK LAIN
31 Desember2016
December 31,2016
31 Desember2015
December 31,2015
31 Desember2014
December 31,2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease) RECEIvABLES FROM
OTHER SECURITIES COMPANIESSelisih
Different%
Piutang Berelasi 25 - 115 25 Related party
Piutang Ketiga 897 18 596 879 4885.0% Third party
JUMLAH 922 18 711 904 5024.5% TOTAL
Piutang perusahaan efek lain di tahun 2016 meningkat
sebesar Rp904,4 juta atau 5.024,5% dari Rp17,7 juta
di tahun 2015 menjadi Rp922,4 miliar. Peningkatan
piutang perusahaan efek lain merupakan perubahan
yang paling signifikan di antara pergerakan aspek lain
dalam nilai aset.
In 2016, marketable securities portfolio decreased
by Rp125.2 billion, from Rp322.1 billion in 2015
to Rp196.9 billion or 38.9% lower. Decrease in
marketable securities portfolio was due to adjustment
of marketable securities available-for-sale with
government bonds, from Rp106.3 billion in 2015 to
Rp28.1 billion in 2016.
ReceivablefromClearingandGuaranteeInstitutionReceivables from clearing and guarantee institution
refers to securities trading settlement on equity
transaction clearing with PT Kliring Efek Indonesia
(KPEI). There was no T+3 Transaction in the end
position of 2016, this brought 100.0% decrease in
Receivable from clearing and guarantee institution
from Rp31.6 billion in 2015 to null in 2016.
ReceivablesfromCustomersThere was a Rp296 billion or 50.8% increase in
receivables from customers from Rp582.4 billion
in 2015 to Rp878.4 billion in 2016. Increase was
attributable from 51% increase in receivables from
customers with third parties from Rp526.9 billion in
previous year to Rp878.4 billion. In this period, there
was no receivables with related parties in 2016, that
brought composition of receivables from customers
in 2016 was 100.0% from third parties.
ReceivablesfromotherSecuritiesCompany
In 2016, Receivables from other securities company
increased Rp904.4 million or 5,024.5% from Rp17.7
million in 2015 to Rp922.4 billion. Increase in
receivables with other securities company was
recognized as the most significant change among
other aspects movement in assets value.
164 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
PiutangKegiatanPenjaminanEmisiEfek–Neto
Terjadi penurunan pada posisi piutang kegiatan
penjaminan emisi efek di tahun 2016 sebesar Rp9,5
miliar atau 38,9%, dari tahun 2015 sebesar Rp24,4
miliar menjadi Rp14,9 miliar.
PiutangKegiatanManajerInvestasi
TABEL PIUTANG KEGIATAN MANAJER INVESTASI TAHUN 2016, 2015, DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)RECEIvABLES FROM INvESTMENT MANAGER ACTIvITIES 2016, 2015, AND 2014 TABLE (IN MILLION RUPIAH)
PIUTANG KEGIATAN MANAJER INvESTASI
31 Desember 2016
December 31, 2016
31 Desember 2015
December 31, 2015
31 Desember 2014
December 31, 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease)
RECEIvABLES FROM INvESTMENT
MANAGER ACTIvITIES
SelisihDifferent
%
Piutang Berelasi 29.451 17.047 19.408 12.404 72,8% Related Party
Piutang Ketiga 790 1.467 715 (677) -46,2% Third Party
JUMLAH 30.240 18.514 20.123 11.726 63,3% TOTAL
Posisi piutang kegiatan manajer investasi mengalami
peningkatan sebesar Rp11,7 miliar atau 63,3% dari
nilai di tahun 2015 sebesar Rp18,5 miliar menjadi
Rp30,2 miliar di tahun 2016. Hal ini didasari oleh
peningkatan baik management fee dan subscripition
fee reksa dana Equity.
ASET TIDAK LANCARAset tidak lancar di tahun 2016 sebesar Rp287,7
miliar, relatif stabil dibandingkan tahun 2016. Hal ini
sebagian besar didasari oleh peningkatan pada nilai
biaya dibayar dimuka dan aset pajak tangguhan.
Posisi biaya dibayar dimuka meningkat sebesar
Rp40,3 miliar atau 185,8% dari Rp21,7 miliar di tahun
2015 menjadi Rp62,0 miliar di tahun 2016. Serta
peningkatan pada aset pajak tangguhan sebesar
Rp14,3 miliar atau 23,8% dari Rp60,2 miliar di tahun
sebelumnya menjadi Rp74,6 miliar di tahun 2016. Di
saat yang sama, aset lain-lain – neto turun Rp33,4
miliar menjadi Rp60,3 miliar di tahun 2016 karena
pembayaran piutang bermasalah sepanjang tahun
2016.
ReceivablesfromUnderwritingActivities-Net
There was a Rp9.5 billion or 38.9% decrease in
receivables from underwriting activities in 2016, from
Rp24.4 billion in 2015 to Rp14.9 billion.
ReceivablesfromInvestmentManagerActivities
Position of receivables from investment manager
activities increased Rp11.7 billion or 63.3% from
Rp18.5 billion booked in 2015 to Rp30.2 billion in
2016. This was driven by increasing management fee
and subscription fee from equity mutual funds.
NON-CURRENT ASSETSIn 2016, Non-current assets amounted Rp287.7
billion, remained stable from 2016. This was mainly
attributable from increasing prepaid expenses and
deferred tax assets. Prepaid expenses position
increased Rp40.3 billion or 185.8% from Rp21.7
billion in 2015 to Rp62.0 billion in 2016. There was
also a Rp14.3 billion or 23.8% increase in deferred tax
assets from Rp60.2 billion in previous year to Rp74.6
billion in 2016. At the same time, other assets – net
decreased Rp33.4 billion to Rp60.3 billion in 2016
due to payment for non-performing receivables
throughout 2016.
165
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Piutanglain-lain–Neto
TABEL PORTOFOLIO EFEK TAHUN 2016, 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)COMPARATIvE OTHER RECEIvABLES – NET 2016, 2015 AND 2014 (IN MILLION RUPIAH)
PORTOFOLIO EFEK
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease) OTHER RECEIvABLES
- NETSelisihDifferent
%
Piutang bunga obligasi dan MTN
1.287 2.034 1.911 (747) -36,7% Medium Term Notes
Piutang bunga deposito berjangka
517 72 79 445 617,5%Interest receivables on
time deposits
Piutang karyawan 564 2.076 2.118 (1.512) -72,8% Employee Loan
Lain-lain 2.285 3.716 2.814 (1.431) -38,5% Others
JUMLAH 4.653 7.897 6.923 (3.244) -41,1% TOTAL
Dikurangi: Penyisihan kerugian penurunan nilai
(411) (819) - 408 -49,9%Deduct: allowance for
impairment losses
Nilai piutang lain-lain – neto di tahun 2016 sebesar
Rp4,7 miliar, turun sebesar Rp3,2 miliar atau 41,1%
dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp7,9 miliar.
Penurunan yang terjadi selama tahun 2016, dimana
sebagian besar disebabkan oleh penurunan piutang
karyawan sebesar 72,8% dari Rp2,1 miliar di tahun
2015 menjadi Rp564,2 juta.
BiayaDibayarDiMuka
TABEL BIAyA DIBAyAR DI MUKA TAHUN 2016, 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)COMPARATIvE PREPAID ExPENSES 2016, 2015 AND 2014 (IN MILLION RUPIAH)
BIAyA DIBAyAR DI MUKA
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease)
PREPAID ExPENSESSelisih
Different%
Tunjangan untuk karyawan kunci
8.216 8.072 9.063 144 1,8%Benefit for key
employees
Komisi agen penjualan 40.998 3.600 629 37.398 1038,8%Selling agent
commission fee
Asuransi kesehatan 3.376 3.354 465 22 0,7% Health insurance
Sewa gedung kantor 794 1.297 1.300 (503) -38,8% Office space rental
Data dan informasi 879 1.058 569 (179) -16,9% Data and information
Lain-lain 7.766 4.321 5.326 3.445 79,7% Others
JUMLAH 62.029 21.702 17.352 40.327 185,8% TOTAL
Peningkatan terjadi pada nilai biaya dibayar di muka
sebesar Rp40,3 miliar atau 158,8% dari Rp21,7 miliar
di tahun 2015 menjadi Rp62,0 miliar di tahun 2016.
Kenaikan yang terjadi didasari oleh biaya dibayar di
muka untuk komisi agen penjualan dan biaya lain-
lain di tahun 2016.
otherReceivables-Net
In 2016, other receivables – net amounted Rp4.7
billion, decreased Rp3.2 billion or 41.1% from Rp7.9
billion booked in 2015. Decrease throughout 2016
was mainly due to 72.8% decrease in employee loan
from Rp2.1 billion in 2015 to Rp564.2 million.
PrepaidExpenses
The Company booked Rp40.3 billion or 158.8%
increase prepaid expenses from Rp21.7 billion in 2015
to Rp62.0 billion in 2016. Increase was underpinned
by prepaid expenses for selling agent and other
expenses booked in 2016.
166 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
PajakDibayardiMuka
TABEL PAJAK DIBAyAR DI MUKA TAHUN 2016, 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)COMPARATIvE PREPAID TAxES 2016, 2015 AND 2014 (IN MILLION RUPIAH)
PAJAK DIBAyAR DI MUKA
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease)
PREPAID TAxESSelisih
Different%
PPh 21 - - - - 0,0% Income Tax Article 21
PPh 23 - (0) (0) 0 -100,0% Income Tax Article 23
PPh 25 12.494 21.246 5.163 (8.751) -41,2% Income Tax Article 25
PPN 0 - 0 0 0,0% Value Added-Tax
JUMLAH 12.494 21.245 5.163 (8.751) -41,2% TOTAL
Nilai pajak dibayar dimuka di tahun 2016 sebesar
Rp12,5 miliar, turun sebesar Rp8,8 miliar atau 41,2%
dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp21,2 miliar.
Kenaikan yang terjadi selama tahun 2016 terutama
disebabkan oleh kenaikan pajak dibayar dimuka
untuk PPh 25.
PenyertaanPadaBursaEfekSaldo penyertaan pada bursa efek per 31 Desember
2016 dan 31 Desember 2015 sebesar Rp135,0 juta
merupakan penyertaan saham kepada PT Bursa Efek
Indonesia sebagai salah satu persyaratan sebagai
anggota bursa. Tidak terdapat pergerakan nilai
penyertaan pada bursa efek di tahun 2016 dan 2015.
Penyertaanlain-lain
TABEL PENyERTAAN LAIN-LAIN TAHUN 2016, 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)COMPARATIvE OTHER INvESTMENTS 2016, 2015 AND 2014 (IN MILLION RUPIAH)
PENyERTAANLAIN-LAIN
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease)
OTHER INvESTMENTSSelisih
Different%
PT Pemeringkat Efek Indonesia
2.982 2.982 2.982 0 0,0%PT Pemeringkat Efek
Indonesia
PT Mandiri Capital Indonesia
100 100 - - 0,0%PT Mandiri Capital
Indonesia
PT Pengembangan Armada Niaga Nasional (Persero)
1 1 1 - 0,0%PT Pengembangan
Armada Niaga Nasional (Persero)
PT Bank Syariah Mandiri
0 0 0 - 0,0%PT Bank Syariah
Mandiri
PT Digital Artha Media - - - - 0,0% PT Digital Artha Media
JUMLAH 3.083 3.083 2.983 0 0,0% JUMLAH
Tidak terdapat penurunan nilai penyertaan lain-lain
pada tanggal laporan.
PrepaidTaxes
In 2016, Prepaid taxes achieved Rp12.5 billion, was
Rp8.8 billion or 41.2% lower than Rp21.2 billion
booked in 2015. Increase booked throughout 2016
was mainly driven by increasing prepaid taxes for
Income Tax Article 25.
InvestmentinStockExchangeAs of December 31, 2016 and December 31, 2015,
investment in stock exchange balance amounted
Rp135.0 million as investment with PT Bursa Efek
Indonesia as requirement for stock exchange
member. There was no change in investment with
stock exchange in both 2016 and 2015.
otherInvestments
There was no decrease in other investments amount
on the reporting date.
167
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
AsetTetap–Neto
TABEL ASET TETAP - NETO TAHUN 2016, 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)TABEL ASET TETAP - NETO TAHUN 2016, 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)
ASET TETAP - NETO
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease)
FIxED ASSETS – NET Selisih
Different%
Biaya Perolehan Acquisition Cost
Tanah - - - - 0,0% Land
Gedung 1.660 1.660 1.660 - 0,0% Building
Partisi Gedung 23.169 20.540 17.368 2.628 12,8% Building Partition
Kendaraan 20 20 50 - 0,0% Vehicle
Inventaris Kantor 109.757 105.842 86.535 3.915 3,7% Office Inventory
Aktiva Dalam Pengerjaan
34.867 36.835 35.705 (1.968) -5,3% Assets Under Construction
Jumlah Biaya Perolehan
169.473 164.898 141.318 4.575 2,8% Total Acquisition Cost
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation
Tanah - - - - 0,0% Land
Gedung 1.660 1.660 1.660 - 0,0% Building
Partisi Gedung 14.349 12.469 10.524 1.879 15,1% Building Partition
Kendaraan 20 20 30 - 0,0% Vehicle
Inventaris Kantor 82.583 71.649 59.042 10.934 15,3% Office Inventory
Jumlah Akumulasi Penyusutan
98.611 85.798 71.257 12.813 14,9% Total Accumulated Depreciation
JUMLAH 70.861 79.100 70.061 (8.238) -10,4% TOTAL
Nilai aset tetap - neto di tahun 2016 sebesar
Rp70,9 miliar, turun sebesar Rp8,2 miliar atau 10,4%
dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp79,1 miliar.
Penurunan yang terjadi selama tahun 2016 terutama
disebabkan oleh adanya penurunan nilai aset dalam
penyelesaian dan kenaikan akumulasi penyusutan.
AsetPajakTangguhan
TABEL ASET PAJAK TANGGUHAN TAHUN 2016, 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)COMPARATIvE DEFERRED TAx ASSETS 2016, 2015 AND 2014 (IN MILLION RUPIAH)
ASET PAJAK TANGGUHAN
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease) DEFERRED TAx
ASSETSSelisihDifferent
%
Perusahaan Company
Aset tetap (1.479) (981) (250) (499) 50,8% Fixed Assets
Kewajiban imbalan kerja
17.397 11.018 13.782 6.378 57,9%Employment Benefit
Liabilities
Biaya masih harus dibayar
13.346 13.506 13.025 (160) -1,2% Accrued Expenses
FixedAssets–Net
In 2016, fixed assets – net amounted Rp70.9 billion,
was Rp8.2 billion or 10.4% decrease than Rp79.1
billion booked in 2015. Decrease throughout
2016, was mainly driven by decreasing assets
under construction and increasing accumulated
depreciation.
DeferredTaxAssets
168 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
TABEL ASET PAJAK TANGGUHAN TAHUN 2016, 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)COMPARATIvE DEFERRED TAx ASSETS 2016, 2015 AND 2014 (IN MILLION RUPIAH)
ASET PAJAK TANGGUHAN
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease) DEFERRED TAx
ASSETSSelisihDifferent
%
Cadangan kerugian penurunan nilai
38.742 33.532 27.009 5.210 15,5%Allowance for
Impairment Losses
Rugi fiskal - - - - 0,0% Fiscal Loss
Cadangan Biaya 317 661 757 (344) -52,1% Expense Allowance
Aset pajak tangguhan - bersih
68.323 57.738 54.324 10.585 18,3%Deferred Tax Assets
– Net
Entitas anak: Subsidairies:
Aset pajak tangguhan 6.236 2.485 3.778 3.751 150,9% Deferred Tax Assets
JUMLAH 74.559 60.223 58.101 14.336 23,8% Total
Nilai aset pajak tangguhan di tahun 2016 sebesar
Rp74,6 miliar, naik sebesar Rp14,3 miliar atau 23,8%
dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp60,2 miliar.
Kenaikan yang terjadi selama tahun 2016 terutama
disebabkan oleh adanya kenaikan penyisihan
kerugian penurunan nilai dan bonus serta insentif di
tahun 2016.
Asetlain-lain–Neto
TABEL ASET LAIN-LAIN - NETO TAHUN 2016, 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)COMPARATIvE OTHER ASSETS – NET 2016, 2015 AND 2014 (IN MILLION RUPIAH)
ASET LAIN-LAIN - NETO
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease)
OTHER ASSETS – NET Selisih
Different%
Perangkat lunak - neto
7.534 10.062 13.453 (2.528) -25,1% Software – Net
Setoran jaminan 19.550 1.337 1.292 18.213 1362,2% Guarantee Deposit
Lain-lain 164.532 214.822 67.599 (50.290) -23,4% Others
Penyisihan kerugian penurunan nilai
(131.351) (132.549) (66.096) 1.198 -0,9%Allowance for
impairment losses
JUMLAH 60.265 93.673 16.248 (33.408) -35,7% Total
Nilai aset lain-lain – neto menurun sebesar Rp33,4
miliar atau 35,7% dari Rp93,9 miliar di tahun 2015
menjadi Rp60,3 miliar di tahun 2016. Penurunan di
tahun 2016 tersebut disebabkan oleh penurunan nilai
aset pada perangkat lunak – neto. Penurunan nilai
lain-lain yang terdiri dari nilai piutang dalam proses
penyelesaian dengan nasabah, sehingga penyisihan
kerugian penurunan nilai yang dibentuk berdasarkan
analisa terhadap kemampuan bayar debitur dengan
mempertimbangkan nilai wajar jaminan saham yang
diterima juga mengalami penurunan.
In 2016, Deferred tax assets amounted Rp74.6 billion,
increased Rp14.3 billion or 23.8% from Rp60.2
billion booked in 2015. Increase booked in 2016 was
mainly attributable from increasing allowance for
impairment losses as well as bonus and incentives
booked in 2016.
otherAssets–Net
Other assets – net decreased Rp33.4 billion or 35.7%
from Rp93.9 billion booked in 2015 to Rp60.3 billion
in 2016. Decrease booked in 2016 was driven by
decreasing assets value with software – net. Other
decrease comprised of receivables under settlement
process with customers, that brought allowance for
impairment losses was allocated based on analysis
on debitor’s paying ability by considering fair value of
equity guarantee accepted that was also depreciated.
169
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
LIABILITAS
Jumlah liabilitas di tahun 2016 meningkat
setelah terjadi penurunan nilai selama tiga tahun
sebelumnya. Pada akhir tahun 2015, jumlah liabilitas
tercatat sebesar Rp698,9 miliar dan akhir tahun 2016
meningkat menjadi Rp1,1 triliun. Peningkatan yang
terjadi pada tahun 2016 sebesar Rp372,9 miliar atau
53,4% dari tahun 2015.
Peningkatan tersebut disebabkan oleh jumlah
liabilitas jangka pendek naik sebesar Rp265,6 miliar
atau 48,0% dari Rp552,9 miliar di tahun 2015 menjadi
Rp818,6 miliar. Komposisi liabilitas Perusahaan di
tahun 2016 terdiri dari 76,4% liabilitas jangka pendek
dan 23,6% liabilitas jangka panjang. Sementara
komposisi liabilitas tahun 2015 terdiri dari 79,1%
liabilitas jangka pendek dan 20,9% liabilitas jangka
panjang.
TABEL LIABILITAS TAHUN 2016, 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)COMPARATIvE LIABILITIES 2016, 2015 AND 2014
LIABILITAS
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease)
LIABILITIESSelisih
Different%
Liabilitas Jangka Pendek Current Liabilities
Utang lembaga kliring dan penjaminan
151.985 112.579 437.668 39.406 35,0%Payable to clearing
and guarantee institution
Utang nasabah Payable to customers
Pihak berelasi 55.256 68.304 19.717 (13.048) -19,1% Related parties
Pihak ketiga 549.193 353.188 450.800 196.005 55,5% Third parties
Utang perusahaan efek lain
(0) 2.038 - (2.038) -100,0%Payable to other
securities companies
Utang kegiatan manajer investasi
20.334 6.304 6.945 14.030 222,6%Payable of investment
manager activities
Liabilitas derivatif 17 114 - (97) -84,9% Derivative payables
Utang pajak 41.810 10.435 20.692 31.375 300,7% Taxes payable
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek
818.596 552.962 935.824 265.634 48,0% Total current liabilities
Liabilitas Jangka Panjang Non-current Liabilities
Pinjaman bank 90.000 20.000 290.000 70.000 350,0% Bank loans
Biaya masih harus dibayar
110.152 70.798 81.097 39.354 55,6% Accrued expenses
Liabilitas imbalan kerja karyawan
39.151 47.486 48.705 (8.335) -17,6%Provision for
employee
Liabilitas lain-lain 13.926 7.655 8.388 6.271 81,9% Other liabilities
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang
253.229 145.939 428.191 107.290 73,5%Total non-current
liabilities
JUMLAH LIABILITAS 1.071.824 698.901 1,364.014 372.923 53,4% Total liabilities
LIABILITIES
In 2016, total liabilities increased after decreasing
trend during the last three years. By the end of 2015,
total liabilities achieved Rp698.9 billion and increased
to Rp1.1 trillion by the end of 2016. Increased booked
in 2016 reaching Rp372.9 billion or 53.4% from 2015.
Increase was attributable from Rp265.6 billion or
48.0% increase in total current liabilities booked in
2015, from Rp552.9 billion in 2015 to Rp818.6 billion.
In 2016, Liabilities composition comprised of 76.4%
current liabilities and 23.6% non-current liabilities.
However, in 2015, Liabilities composition comprised
of 79.1% current liabilities and 20.9% non-current
liabilities.
170 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
(Rp miliar)/(Rp bilion)
li a b i li Ta sj a n g K a P e n d e KCurrent Liabilities
2014 2015 2016
819
553
936
(Rp miliar)/(Rp bilion)
li a b i li Ta sj a n g K a Pa n j a n gNon-current Liabilities
2014 2015 2016
253146
428
LIABILITAS JANGKA PENDEKJumlah liabilitas jangka pendek Perusahaan naik
sebesar Rp265,6 miliar atau 58% dari Rp552,9 miliar
di tahun 2015 menjadi Rp818,6 miliar di tahun 2016.
Hal tersebut sebagian besar berasal dari kenaikan
utang nasabah pihak ketiga, utang lembaga kliring
dan penjaminan, serta utang pajak.
UTANG LEMBAGA KLIRING DAN PENJAMINANUtang lembaga kliring dan penjaminan meningkat
sebesar Rp39,4 miliar atau 35,0% dari Rp112,6 miliar
di tahun 2015 menjadi Rp151,9 miliar. Peningkatan
pada nilai hutang tersebut didasari oleh peningkatan
transaksi perdagangan efek (settlement) atas kliring
transaksi efek dengan PT Kliring Penjaminan Efek
Indonesia (KPEI).
UTANG NASABAHSaldo utang nasabah mengalami peningatan sebesar
43,4% dari Rp421,5 miliar di tahun 2015 menjadi
Rp604,4 miliar. Peningkatan tersebut dikarenakan
utang nasabah pihak ketiga yang naik sebesar
55,5% atau Rp196,0 miliar dari tahun 2015 sebesar
Rp353,2 miliar menjadi Rp549,2 miliar di tahun 2016.
Sementara itu, nilai utang nasabah pihak berelasi
mengalami penurunan sebesar Rp13 miliar atau
19,1% menjadi Rp55,3 miliar di tahun 2016. Komposisi
utang nasabah di tahun 2016 terdiri dari 9,1% utang
nasabah pihak berelasi dan 90,9% utang nasabah
pihak ketiga. Sedangkan komposisi utang nasabah
pada tahun 2015 terdiri dari 16,2% pihak berelasi dan
83,8% pihak ketiga.
CURRENT LIABILITIESTotal current liabilities increased Rp265.6 billion or
58% from Rp552.9 billion in 2015 to Rp818.6 billion
in 2016. This was mainly contributed from increasing
payable to customer – third party, payable to clearing
and guarantee institution and taxes payable.
PAyABLE TO CLEARING AND GUARANTEE INSTITUTIONPayable to clearing and guarantee institution
increased Rp39.4 billion or 35.0% from Rp112.6
billion in 2015 to Rp151.9 billion. Increasing payable
was underpinned by increasing securities trading
transaction (settlement) on securities transaction
clearing with PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia
(KPEI).
PAyABLE TO CUSTOMERSPayable to customer increased by 43.4% from Rp421.5
billion booked in 2015 to Rp604.4 billion. Increase
was attributable from 55.5% or 196.0 billion increase
in payable to customers – third party from Rp353.2
billion in 2015 to Rp549.2 billion in 2016. However,
amount of payable to customers – related party
decreased by Rp13 billion or 19.1% to Rp55.3 billion
in 2016. The payable to customers composition
throughout 2016 comprised of 9.1% payable to
customer – related party and 90.9% payable to
customer – third party. However, composition of
payable to customer in 2015 comprised of 16.2%
related party and 83.8% third party.
171
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
UTANG PERUSAHAANEFEK LAINPosisi utang perusahaan efek lain di tahun 2016 turun
sebesar 100% dari tahun 2015 sebesar Rp2 miliar.
Penurunan tersebut didasari oleh tidak adanya utang
transaksi beli efek kepada perusahaan efek lain pada
tiga hari bursa terakhir di tahun 2016.
UTANG KEGIATAN MANAJER INvESTASIUtang kegiatan manajer investasi mengalami
peningkatan sebesar 222,6% atau Rp14 miliar dari
Rp6,3 miliar di tahun 2015 menjadi Rp20,3 miliar di
tahun 2016. Peningkatan yang terjadi di tahun 2016
sebagian besar disebabkan oleh peningkatan utang
komisi reksa dana.
LIABILITAS DERIvATIFNilai liabilitas derivatif turun sebesar Rp96,8 juta
atau 84,9% dari saldo di tahun 2015 sebesar Rp114,0
juta menjadi Rp17,2 juta. Penurunan tersebut terjadi
karena menurunnya transaksi nilai tukar mata uang
asing dolar Amerika Serikat (USD).
UTANG PAJAKSaldo utang pajak meningkat sebesar Rp31,4 miliar
atau 300,7% dari Rp10,4 miliar di tahun 2015 menjadi
Rp41,8 miliar. Peningkatan ini terutama disebabkan
oleh peningkatan PPh badan Pasal 29 sebesar 100%
menjadi Rp28,7 miliar.
LIABILITAS JANGKA PANJANGJumlah saldo liabilitas jangka panjang Perusahaan
mengalami peningkatan sebesar Rp107,3 miliar
atau 73,5% dari saldo awal yaitu Rp145,9 miliar
ditahun 2015 menjadi Rp253,2 miliar di tahun 2016.
Peningkatan nilai liabilitas jangka panjang berasal dari
peningkatan pinjaman bank dan biaya masih harus
dibayar.
PINJAMAN BANKRealisasi pinjaman bank mengalami peningkatan
sebesar 350% di sepanjang tahun 2016. Peningkatan
sebesar Rp70,0 miliar yang merupakan selisih dari
Rp20 miliar di tahun 2015 menjadi Rp90 miliar di
tahun 2016. Peningkatan terjadi terutama disebabkan
oleh fasilitas money maket line jangka pendek yang
belum jatuh tempo pada akhir 2016 untuk memenuhi
kebutuhan transaksi efek saham.
PAyABLE TO OTHER SECURITIES COMPANyIn 2016, position of payable to other securities
company decreased by 100% from Rp2 billion booked
in 2015. Decrease was underpinned by unavailability
of securities buying transaction payable to other
Securities Company within the last three days of 2016.
PAyABLE OF INvESTMENT MANAGER ACTIvITIESPayable of investment manager activities increased
222.6% or Rp14 billion from Rp6.3 billion booked in
2015 to Rp20.3 billion in 2016. Increase booked in
2016 was mainly driven by higher payable of mutual
funds commission.
DERIvATIvE LIABILITIESAmount of Derivative Liabilities decreased Rp96.8
million or 84.9% from Rp114.0 million balance booked
in 2015 to Rp17.2 million. Decrease was driven by
lower foreign currency exchange transaction in
United States Dollar (USD) currency.
TAxES PAyABLETaxes payable increased Rp31.4 billion or 300.7%
from Rp10.4 billion booked in 2015 to Rp41.8 billion.
Increase was mainly driven by 100% increase in Entity
Income Tax Article 29 to Rp28.7 billion.
NON-CURRENT LIABILITIESTotal non-current liabilities increased Rp107.3
billion or 73.5% from beginning balance of Rp145.9
billion booked in 2015 to Rp253.2 billion in 2016.
Increasing non-current liabilities was attributable
from increasing bank loans and accrued expenses.
BANK LOANSRealization of Bank Loans increased 350%
throughout 2016. There was Rp70.0 billion increase
from Rp20 billion mismatch recognized in 2015, to
Rp90 billion booked in 2016. Increase was mainly
driven by immature short-term money market line
facility by the end of 2016 to fulfill equity transaction
requirement.
172 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
BIAyA MASIH HARUS DIBAyAR
TABEL BIAyA MASIH HARUS DIBAyAR TAHUN 2016, 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)TABEL BIAyA MASIH HARUS DIBAyAR TAHUN 2016, 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)
BIAyA MASIH HARUS DIBAyAR
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease)
ACCRUED ExPENSESSelisih
Different%
Cadangan bonus dan tunjangan lainnya
85.287 49.841 67.369 35.446 71,1% Provision for bonuses and other allowances
Sewa gedung - 6.400 - (6.400) -100,0% Office Space Rentals
Jasa profesional 1.069 4.802 5.817 (3.733) -77,7% Professional fees
Bunga pinjaman bank 36 98 788 (62) -63,0% Accrued interests on bank loans
Lain-lain 23.760 9.657 7.123 14.103 146,0% Other Loans
JUMLAH 110.152 70.798 81.097 39.354 55,6% Total
Jumlah biaya masih harus dibayar meningkat
sebesar Rp39,4 miliar atau 55,6% dari Rp70,8 miliar
di tahun 2015 menjadi Rp 110,2 miliar. Peningkatan
terjadi karena cadangan bonus dan tunjangan
lainnya naik sebesar 71,1% dibandingkan tahun 2015.
Serta peningkatan biaya lain-lain sebesar 146,0%
dibandingkan dengan tahun 2015, yang sebagian
besar terdiri dari biaya yang harus dibayar ke OJK.
LIABILITAS IMBALAN KERJA KARyAWAN
Liabilitas imbalan kerja karyawan turun sebesar Rp8,3
miliar atau 17,6% dari Rp47,5 miliar di tahun 2015
menjadi Rp39,2 miliar di tahun 2016. Penurunan
terutama disebabkan oleh penyesuaian pencadangan
penghargaan masa kerja karyawan di tahun 2016.
LIABILITAS LAIN-LAIN
TABEL LIABILITAS LAIN-LAIN TAHUN 2016, 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)COMPARATIvE OTHER LIABILITIES 2016, 2015 AND 2014 (IN MILLION RUPIAH)
LIABILITAS LAIN-LAIN
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease)
OTHER LIABILITIESSelisih
Different%
Biaya transaksi efek 3.638 2.379 3.829 1.259 52,9%Securities transaction
levies
Lain-lain 10.287 5.276 4.559 5.011 95,0% Others
JUMLAH 13.926 7.655 8.388 6.271 81,9% TOTAL
ACCRUED ExPENSES
Total accrued expenses increased Rp39.4 billion or
55.6% from Rp70.8 billion in 2015 to Rp110.2 billion.
Increase was driven by 71.1% increase in provision
for bonuses and other allowances, if compared
with 2015, and 146.0% increase in other expenses, if
compared with 2016, that were mostly comprising of
accrued expenses to OJK.
PROvISION FOR EMPLOyEES
Provision for employees decreased Rp8.3 billion
or 17.6% from Rp47.5 billion booked in 2015 to
Rp39.2 billion in 2016. Decrease was mainly due
to adjustment in allowance for employee working
reward booked in 2016.
OTHER LIABILITIES
173
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Realisasi liabilitas lain-lain meningkat sebesar Rp6,3
miliar atau 81,9% dibandingkan dengan tahun 2015
yaitu Rp7,7 miliar menjadi Rp13,9 miliar. Peningkatan
tersebut disebabkan oleh peningkatan biaya transaksi
efek dan hutang jangka pendek lainnya yang masih
harus dibayar.
EKUITAS
Posisi nilai ekuitas meningkat sebesar Rp115,0 miliar
atau 11,4% dari Rp1 triliun di akhir tahun 2015 menjadi
Rp1,1 triliun di akhir tahun 2016. Peningkatan yang
terjadi sebagian besar disebabkan oleh akumulasi laba
bersih tahun 2016. Komposisi ekuitas di tahun 2016
terdiri dari modal saham disetor 56,6%, saldo laba 43,4%,
serta 0,1% terdiri dari kerugian belum direalisasi dari
perubahan nilai wajar efek yang tersedia untuk dijual,
selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan dalam
mata uang asing, dan kepentingan non-pengendali.
TABEL EKUITAS TAHUN 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)COMPARATIvE EqUITy 2015 AND 2014 (IN MILLION RUPIAH)
EKUITAS
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease)
EqUITySelisih
Different%
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk:
Equity attributable to equity holders of the parent entity:
Modal saham - nilai nominal Rp1.000 (nilai penuh) per saham Modal dasar 1.000.000.000 saham
Capital stock – par value Rp1,000 (full amount) per share Authorized
Rp1,000,000,000
Modal ditempatkan dan disetor penuh 638.500.000 saham
638.500 638.500 638.500 - 0,0%Shres issued and fully paid
capital 638,500,000
Saldo Laba ditentukan penggunaannya
84.865 81.200 63.850 17.350 27,2%Appropriated Retained
Earnings
Tidak ditentukan penggunaannya
404.823 296.357 320.945 (24.587) (7,7%) Unappropriated
Kerugian belum direalisasi dari perubahan nilai wajar efek yang tersedia untuk dijual
(616) (4.309) (7.574) 3.264 43,1%
Unrealized (losses)/gain from changes in fair value
of available-for-sale marketable securities
Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing
399 1.228 1.140 87 7,7%
Differences arising from translation of foreign
currency financial statements
Jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk
1.127.970 1.012.977 1.016.862 3.884 (0,4%)Total equity attributable to equity holders of the
parent entity
Kepentingan non - pengendali
145 124 120 3 2,7% Non-controlling interests
JUMLAH EKUITAS 1.128.116 1.013.101 1.016.982 (3.881) -0,4% Total Equity
Realization of other liabilities increased Rp6.3 billion
or 81.9% from Rp7.7 billion booked in 2015 to Rp13.9
billion. Increase was attributable from increasing
securities transaction levies and other accrued short-
term loans.
EqUITy
Position of equity increased Rp115.0 billion or
11.4% from Rp1 trillion by the end of 2015 to Rp1.1
trillion by the end of 2016. Increase was mainly
driven by accumulation of net profit booked in
2016. Composition of equity in 2016 comprised of
56.6% paid-in share capital, 43.4% retained earnings
and 0.1% unrealized loss on change in marketable
securities available – for – sale, differences arising
from translation of foreign currency financial
statements, and non-controlling interest.
174 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
(Rp miliar)/(Rp billion)
j u m l a h e K u i Ta s ya n g d a PaT d i aT r i b u s i K a n K e Pa d a P e m i li K e n T i Ta s i n d u KTotal equity attributable to equity holders of the parent entity
2014 2015 2016
1.1281.0131.017
(Rp miliar)/(Rp billion)
K e P e n T i n g a n n o n P e n g e n d a liNon-controlling interests
2014 2015 2016
145124120
MODAL SAHAM DISETORPada tahun 2016 dan 2015, jumlah modal saham
disetor tidak mengalami perubahan yakni sebesar
Rp638,5 miliar.
SALDO LABASaldo laba terdiri dari saldo laba ditentukan
penggunaannya, dan saldo laba tidak ditentukan
penggunaannya. Realisasi tahun 2016, saldo laba
ditentukan penggunaannya meningkat sebesar Rp3,4
miliar atau 4,5% menjadi Rp84,9 miliar, selanjutnya
saldo laba tidak ditentukan penggunaannya meningkat
sebesar Rp108,5 miliar atau 36,6% menjadi Rp404,8
miliar. Peningkatan pada saldo laba ditentukan
penggunaannya disebabkan oleh peningkatan
cadangan umum. Sedangkan peningkatan pada saldo
laba tidak ditentukan penggunaannya disebabkan
oleh akumulasi laba bersih komprehensif kinerja tahun
buku 2016 sebesar Rp108,5 miliar.
KERUGIAN BELUM DIREALISASI DARI PERUBAHAN NILAI WAJAR EFEK yANG TERSEDIA UNTUK DIJUALKerugian belum direalisasi dan perubahan nilai
wajar efek yang tersedia untuk dijual di tahun 2016
meningkat sebesar Rp3,7 miliar atau 85,7% dari Rp4,3
miliar menjadi Rp616 juta. Hal ini disebabkan oleh
kenaikan nilai surat berharga (AFS) selama tahun
2016.
PAID-IN CAPITALIn 2016 and 2015, total paid-in capital remained
stable amounted Rp638.5 billion.
RETAINED EARNINGSRetained earnings consists of appropriated and
unappropriated retained earnings. In 2016, realization
of appropriated retained earnings increased
Rp3.4 billion or 4.5% to Rp84.9 billion, further,
unappropriated retained earnings grew Rp108.5
billion or 36.6% to Rp404.8 billion. Increasing
appropriated retained earnings was driven by higher
general reserves. However, increasing unappropriated
retained earnings was attributable from accumulated
comprehensive income for performance booked in
fiscal year 2016 amounted Rp108.5 billion.
UNREALIzED (LOSSES)/GAIN FROM CHANGES IN FAIR vALUE OF AvAILABLE-FOR-SALE MARKETABLE SECURITIESIn 2016, unrealized (losses)/gain from changes in
fair value of available-for-sale marketable securities
increased Rp3.7 billion or 85.7% in 2016 from Rp4.3
billion to Rp616 million. This was driven by increasing
amount of available-for-sale marketable securities
throughout 2016.
175
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
SELISIH KURS KARENA PENJABARAN LAPORAN KEUANGAN DALAM MATA UANG ASINGPada tahun 2016 nilai selisih kurs karena penjabaran
laporan keuangan dalam mata uang asing menurun
sebesar Rp829,4 juta atau 67,5% dari Rp1,2 miliar
menjadi Rp398,6 juta. Penurunan tersebut disebabkan
oleh penambahan entitas perusahaan anak luar
negeri MSPL pada penjabaran laporan keuangan.
KEPENTINGAN NON-PENGENDALIPosisi nilai kepentingan non-pengendali meningkat
sebesar Rp21,5 juta atau Rp17,3% dari Rp123,9 di
tahun 2015 menjadi Rp145,5 di tahun 2016.
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN
TABEL LAPORAN LABA (RUGI) DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN TAHUN 2016, 2015, DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)
COMPARATIvE STATEMENTS OF INCOME (LOSS) AND OTHER COMPREHENSIvE INCOMES 2016, 2015 AND 2014 (IN MILLION RUPIAH)
LAPORAN LABA (RUGI) DAN PENGHASILAN
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease)
STATEMENTS OF INCOME (LOSS)
AND OTHER COMPREHENSIvE
INCOMES
SelisihDifferent
%
PENDAPATAN USAHA OPERATING REVENUES
Pendapatan kegiatan perantara perdagangan efek
226.517 180.900 199.167 45.617 25,2%Income from
brokerage activities
Pendapatan kegiatan manajer investasi
195.281 170.572 185.908 24.709 14,5%Income from
investment manager activities
Pendapatan kegiatan penjaminan emisi dan penjualan efek
110.487 52.369 41.405 58.118 111,0%Income from
Underwriting and selling activities
Jasa penasihat keuangan
95.526 91.659 63.759 3.867 4,2%Financial Advisory
Service
Pendapatan dividen dan bunga
89.426 131.540 156.209 (42.114) -32,0%Dividend and interest
incomes
(Kerugian) keuntungan dari portofolio efek - neto
32.220 (18.178) 53.846 50.398 -277,2%Gain (Losses) from
marketable securities – net
Lain-lain 2.242 1.321 1.324 921 69,7% Others
Jumlah Pendapatan Usaha
751.700 610.184 701.616 141.516 23,2% Total operating income
BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES
DIFFERENCES ARISING FROM TRANSLATION OF FOREIGN CURRENCy FINANCIAL STATEMENTSIn 2016, amount of differences arising from
translation of foreign currency financial statements
decreased Rp829.4 million or 67.5% from Rp1.2
billion to Rp398.6 million. Decrease was attributable
from additional foreign subsidiary, MSPL, during the
financial statements translation.
NON-CONTROLLING INTERESTPosition of non-controlling interest increased Rp21.5
million or 17.3% from Rp123.9 million booked in 2015
to Rp145.5 million in 2016.
COMPARATIvE STATEMENTS OF INCOME (LOSS) AND OTHER COMPREHENSIvE INCOMES
176 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
TABEL LAPORAN LABA (RUGI) DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN TAHUN 2016, 2015, DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)
COMPARATIvE STATEMENTS OF INCOME (LOSS) AND OTHER COMPREHENSIvE INCOMES 2016, 2015 AND 2014 (IN MILLION RUPIAH)
LAPORAN LABA (RUGI) DAN PENGHASILAN
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease)
STATEMENTS OF INCOME (LOSS)
AND OTHER COMPREHENSIvE
INCOMES
SelisihDifferent
%
Beban kepegawaian 281.204 258.736 262.316 22.468 8,7% Employee expenses
Komisi dan biaya transaksi
90.905 70.248 86.479 20.657 29,4%Commission and transaction costs
Jasa profesional 23.476 38.768 21.259 (15.292) -39,4% Professional fees
Telekomunikasi 29.223 32.317 26.216 (3.094) -9,6% Telecommunication
Administrasi dan umum 34.972 28.653 27.430 6.319 22,1%Administratiove and
general
Penyisihan kerugian penurunan nilai atas aset keuangan
21.321 26.093 32.514 (4.772) -18,3%Alloawnce for
impairment losses on financial assets
Humas, iklan, dan promosi
16.330 16.939 17.640 (609) -3,6%Advertising and
promotion
Sewa kantor 3.424 16.740 9.204 (13.316) -79,5% Office rent
Penyusutan 14.363 14.604 14.295 (241) -1,7% Depreciation
Beban pemeliharaan sistem
14.332 9.889 7.016 4.443 44,9%System Maintenance
expense
Perjalanan dinas 4.390 5.833 6.897 (1.443) -24,7% Business Trip
Jamuan dan sumbangan
1.010 2.005 3.377 (995) -49,6%Representation and
Donation
Pelatihan dan seminar 3.627 1.064 3.586 2.563 240,9% Training and Seminar
Lain-lain 42.848 36.206 20.972 6.642 18,3% Others
Jumlah Beban Usaha 581.425 558.093 539.201 23.332 4,2%Total Operating
Expense
LABA USAHA 170.275 52.091 162.415 118.184 226,9% Income from Operation
PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN
Other Income (Expenses)
Beban bunga dan keuangan - neto
6.166 (14.624) (31.852) 20.790 -142,2%Interest and financing
charges – net
Keuntungan (kerugian) selisih kurs - neto
(1.456) 781 (1.928) (2.237) -286,5%(Loss)/gain on foreign
exchange – net
Keuntungan transaksi derivatif
3.327 270 5.515 3.057 1132,3%Gain on net derivative
transactions
Lain-lain - neto (8.122) 1.050 (372) (9.172) -873,5% Others – net
Beban lain-lain - neto (85) (12.523) (28.636) 12.438 -99,3% Other expenses – net
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK
170.190 39.568 133.779 130.622 330,1%INCOME BEFORE TAX
EXPENSE
Beban Pajak 46.926 24.909 40.429 22.017 88,4% Tax Expense
LABA BERSIH 123.264 14.658 93.350 108.606 740,9% NET INCOME
Penghasilan komprehensif lain: Other Comprehensive Incomes:
Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi Items That Will Not be Reclassified to profit or loss
177
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
TABEL LAPORAN LABA (RUGI) DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN TAHUN 2016, 2015, DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)
COMPARATIvE STATEMENTS OF INCOME (LOSS) AND OTHER COMPREHENSIvE INCOMES 2016, 2015 AND 2014 (IN MILLION RUPIAH)
LAPORAN LABA (RUGI) DAN PENGHASILAN
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease)
STATEMENTS OF INCOME (LOSS)
AND OTHER COMPREHENSIvE
INCOMES
SelisihDifferent
%
Pengukuran kembali (kerugian) keuntungan atas program imbalan pasti - setelah pajak tangguhan
(116) (196) 49 80 -40,9%
Remeasurement (loss)/gain on defined benefit plans – net of deferred
tax
Pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi
Items that will be reclassified to profit
or loss
Perubahan nilai wajar efek yang tersedia untuk dijual:
Changes in fair value of available-for-sale
marketable securities
Kerugian tahun berjalan (1.734) (1.191) (517) (543) 45,6% Losses in current year
Jumlah yang ditransfer ke laba rugi
5.427 4.455 2.242 972 21,8%Amounts transferred to
profit or loss
Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing - setelah pajak tangguhan
(831) 88 (141) (919) -1043,8%Differences arising from translation of
foreign currency
Laporan keuangan - setelah dikurangi pajak tangguhan
2.863 3.353 1.584 (490) -14,6%Financial statements –
net of deferred tax
Pajak penghasilan terkait
2.747 3.156 1.633 (409) -13,0% Related income tax
TOTAL PENGHASILAN KOMPREHENSIF
126.011 17.815 94.983 108.196 607,3%TOTAL
COMPREHENSIVE INCOME
Pemilik entitas induk 123.239 14.647 93.318 108.592 741,4%Equity holder of parent
entity
Kepentingan non-pengendali
25 11 32 14 130,2%Non-controlling
interest
123.264 14.658 93.350 108.606 740,9%
Total penghasilan komprehensif yang dapat diatribusikan kepada:
Total comprehensive income attributable to:
Pemilik entitas induk 125.987 17.804 94.951 108.183 607,6%Equity holders of the
parent entity
Kepentingan non- pengendali
24 11 32 13 122,4%Non-controlling
interest
126.011 17.815 94.983 108.196 607,3%
Laba Per Saham Yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk (nilai penuh)
Earning per share attributable to equity holders (full amount)
Laba usaha per saham 267 82 254 185 225,6%Income from operation
per share
Laba bersih per saham 193 23 146 170 739,1% Net income per share
178 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
(Rp miliar)/(Rp billion)
l a b a u s a h aIncome from Operation
2014 2015 2016
170
52
162
(Rp miliar)/(Rp billion)
P e n d a PaTa n u s a h aOperating Revenues
2014 2015 2016
752610702
(Rp miliar)/(Rp billion)
l a b a s e b e lu m Pa j a KIncome Before Tax Expense
2014 2015 2016
17040
134
(Rp miliar)/(Rp billion)
l a b a b e r s i hNet Income
2014 2015 2016
123
15
93
(Rp miliar)/(Rp billion)
P e n g h a s i l a n K o m P r e h e n s i fComprehensive Incomes:
2014 2015 2016
126
1895
179
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
PENDAPATAN USAHA
Pendapatan Perusahaan diperoleh dari kegiatan
perdagangan efek, manajer investasi, penjaminan
emisi dan penjualan efek, jasa penasihat keuangan,
pendapatan dividen dan bunga, (kerugian) keuntungan
dari portofolio efek-neto, dan pendapatan lain-
lain. Realisasi pendapatan usaha yang dibukukan
pada tahun 2016 sebesar Rp751,7 miliar, meningkat
sebesar Rp141,5 miliar atau 23,2% dari Rp610,2 miliar
di tahun 2015. Peningkatan tersebut diantaranya
disebabkan oleh:
- Pendapatan kegiatan perantara perdagangan efek
Pendapatan kegiatan perantara perdagangan
efek merupakan pendapatan yang berasal
dari transaksi efek equity dan fixed income.
Pencapaian pendapatan kegiatan perantara
perdagangan efek sampai dengan 31 Desember
2016 sebesar Rp226,5 miliar. Realisasi tersebut
meningkat sebesar Rp45,6 miliar atau 25,2% dari
realisasi di tahun 2015 yaitu sebesar Rp180,9
miliar. Hal tersebut didasari oleh peningkatan
volume transaksi efek yang meningkat dan
melebihi target.
- Pendapatan kegiatan manajer investasi
Pendapatan kegiatan manajer investasi merupakan
pendapatan dari Asset Under Management, yaitu
aset kelolaan reksa dana di Mandiri Manajemen
Investasi. Realisasi pendapatan kegiatan manajer
investasi tercatat sebesar Rp195,3 miliar di tahun
2016, meningkat sebesar Rp24,7 miliar atau 14,5%
dari Rp170,6 miliar di tahun 2015. Peningkatan
tersebut dikarenakan peningkatan komposisi efek
kelolaan.
- Pendapatan kegiatan penjaminan emisi dan
penjualan efek
Pendapatan kegiatan penjaminan emisi dan
penjualan efek diakui berdasarkan jumlah deal dan
volume transaksi penjaminan emisi yang terjadi
di tahun 2016. Sampai dengan 31 Desember
2016, pendapatan kegiatan penjaminan emisi
dan penjualan efek terealisasi sebesar Rp52,4
miliar, tumbuh sebesar Rp11 miliar atau 26,5%
dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp41,4 miliar.
Pertumbuhan tersebut disebabkan adanya
peningkatan jumlah deal transaksi, diikuti dengan
berkembangnya market size yang menyebabkan
adanya peningkatan market share pada kegiatan
underwriting.
OPERATING INCOME
Operating revenues is acquired from income from
brokerage activities, investment manager activities,
underwriting and selling activities, financial advisory
fees, dividends and interest income, (losses) gains on
marketable securities – net and others. By the end of
2016, total operating revenue booked Rp751.7 billion,
was Rp141.5 billion or 23.2% higher than Rp610.2
billion booked in 2015. Increase was attributable to
following factors:
- Income from brokerage actvities
Income from brokerage activities was recognized
based on equity transaction and fixed income
equity. As of December 31, 2016, income from
brokerage activities realized amounted Rp226.5
billion. The realization as Rp45.6 billion or 25.2%
higher than Rp180.9 billion realization booked
in 2015. This was underpinned by increasing
securities transaction volume that grew and
exceeded the target.
- Income from investment manager activities
Income from investment manager activities was
recognized based on Assets Under Management
from mutual funds managed assets with Mandiri
Manajemen Investasi. Realization of income
from investment manager activities booked
Rp195.3 billion in 2016, was Rp24.7 billion or
14.5% higher than Rp170.6 billion booked in
2015. Increase was attributable from higher
composition of securities under management.
- Income from Underwriting and Selling Activities
Income from underwriting and securities selling
activities was recognized based on total deals
and underwriting transaction volume booked
in 2016. As of December 31, 2016, income from
underwriting and securities selling activities
achieved Rp52.4 billion, grew Rp11 billion or
26.5% from Rp41.4 billion booked in 2015.
Growth was driven by increasing number of
transaction deal, followed by higher market
size that led to increasing market share in
underwriting activity.
180 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
- Jasa penasihat keuangan
Jasa penasihat keuangan diakui berdasarkan
jumlah deal penasihat keuangan yang terjadi di
tahun 2016. Sampai dengan 31 Desember 2016,
jasa penasihat keuangan terealisasi sebesar
Rp91,7 miliar, tumbuh sebesar Rp27,9 miliar atau
43,8% dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp63,8
miliar. Pertumbuhan tersebut disebabkan oleh
peningkatan jumlah deal penasihat keuangan di
tahun 2016.
- Pendapatan dividen dan bunga
Pendapatan dividen dan bunga diakui
berdasarkan pendapatan bunga atas pembiayaan
kepada nasabah untuk keperluan transaksi efek,
pembiayaan reverse repo untuk nasabah dan
pendapatan bunga dan dividen atas efek surat
utang dan ekuitas yang dimiliki Perusahaan.
Sampai dengan 31 Desember 2016, pendapatan
dividen dan bunga terealisasi sebesar Rp131,5
miliar, turun sebesar Rp24,7 miliar atau 15,8%
dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp156,2 miliar.
Penurunan tersebut disebabkan oleh penurunan
outstanding pembiayaan nasabah seiring dengan
pengetatan manajemen risiko Perusahaan.
- (Kerugian) Keuntungan dari portofolio efek - neto
Pada (kerugian) keuntungan dari portofolio efek,
termasuk didalamnya pencatatan keuntungan
(kerugian) laba dari portofolio efek (reksadana) dan
nilai discretionary dari hasil investasi yang dimiliki
Perusahaan. Realisasi (kerugian) keuntungan
dari portofolio efek - neto sebesar Rp32,2 miliar,
naik sebesar Rp53,8 miliar atau 277,2% dari
keuntungan (kerugian) di tahun 2015 yaitu sebesar
(Rp18,2 miliar). Apabila dibandingkan dengan
tahun 2015, peningkatan yang terjadi disebabkan
oleh pendapatan reksadana, dan keuntungan
perdagangan efek saham dan surat utang.
- Lain-lain
Pendapatan usaha lain-lain merupakan
pendapatan yang didapat dari jasa kustodian
transaksi obligasi dan saham yang menggunakan
nama Mandiri Sekuritas sebagai kustodinya, serta
jasa peminjaman efek baik untuk nasabah lokal,
asing, dan lembaga kliring dan penjaminan.
Jumlah pendapatan usaha lain-lain sebesar Rp2,2
miliar di tahun 2016, naik sebesar Rp921 juta atau
69,7% apabila dibandingkan dengan tahun 2015
yaitu sebesar Rp1,3 miliar. Hal ini didorong oleh
kenaikan biaya obligasi dan ekuitas kustodian
yang dibukukan Mandiri Sekuritas.
- Financial Advisory Service
Financial advisory service was recognized
based on total financial advisory deals booked
in 2016. As of December 31, 2016, financial
advisory service achieved Rp91.7 billion, was
Rp27.9 billion or 43.8% higher than Rp63.8
billion booked in 2015. Growth was driven by
increasing financial advisory deals booked in
2016.
- Dividend and Interest Income
Dividend and interest income was recognized
based on interest income with customers
financing for equity transaction needs, reverse
repo financing for customers and dividend and
interest income from securities and equities
booked by the Company. As of December 31,
2016, dividend and interest income amounted
Rp131.5 billion, decreased Rp24.7 billion or
15.8% from Rp156.2 billion booked in 2015.
The decrease was attributable from decreasing
customers financing outstanding in line with
tight risk management policy implemented in the
Company.
- (Losses) gains on marketable securities – net
(Losses) gains on marketable securities – net
was recognized based on administration of gain
(losses) of marketable securities (mutual funds)
and discretionary value of investment income
booked by the Company. Realization of (Losses)
gains on marketable securities – net amounted
Rp32.2 billion, increased Rp53.8 billion or 277.2%
from total gain/(losses) booked in 2015, that was
(Rp18.2) billion. If compared with 2015, increase
was attributable from mutual funds income,
as well as gain on equity securities and bonds
trading.
- Others
Other revenues was recognized as revenue from
bonds and equity transaction custody fee under
the name of Mandiri Sekuritas as the Custody,
and from equity leasing fees for local and
foreign customers, and clearing and guarantee
institution. Total other incomes achieved Rp2.2
billion in 2016, was Rp921 million or 69.7%
higher than Rp1.3 billion booked in 2015. This
was driven by increasing bonds and equity
transaction custody fee booked by Mandiri
Sekuritas.
181
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
BEBAN USAHA
Beban usaha Perusahaan terdiri dari beban
kepegawaian, komisi dan biaya transaksi, jasa
profesional, telekomunikasi, administrasi dan umum,
penyisihan kerugian nilai atas aset keuangan, humas,
iklan, dan promosi, sewa kantor, penyusutan, beban
pemeliharaan sistem, perjalanan dinas, jamuan
dan sumbangan, pelatihan dan seminar, dan lain-
lain. Akhir tahun 2016, jumlah beban usaha tercatat
sebesar Rp581,4 miliar, naik sebesar Rp23,3 miliar atau
4,2% dari Rp558,1 miliar di tahun 2016. Peningkatan
tersebut dipengaruhi oleh:
- Beban Kepegawaian
Jumlah beban kepegawaian sampai dengan
31 Desember 2016 tercatat sebesar Rp281,2
miliar, naik 8,7% atau selisih Rp22,5 miliar dari
Rp258,7 miliar di tahun 2015. Peningkatan beban
kepegawaian dikarenakan peningkatan profit
sharing bonus akibat meningkatnya kinerja
perusahaan, serta peningkatan gaji pokok dan
insentif apabila dibandingkan dengan tahun 2015.
- Komisi dan Biaya Transaksi
Realisasi komisi dan biaya transaksi meningkat
sebesar Rp20,7 miliar atau 29,4% dari Rp70,2
miliar di tahun 2015 menjadi Rp90,9 miliar di
tahun 2016. Peningkatan tersebut disebabkan
oleh peningkatan beban komisi reksa dana dan
beban bagi hasil transaksi ke perusahaan lain
dan jasa transaksi kepada perusahaan efek atau
perusahaan lain.
- Jasa Profesional
Jasa profesional terealisasi sebesar Rp23,5
miliar di tahun 2016, turun Rp15,3 miliar dari
Rp38,8 miliar di tahun 2015. Penurunan tersebut
terutama disebabkan oleh penurunan biaya jasa
konsultan hukum dan tenaga ahli lainnya dalam
pelaksanaan kebutuhan bisnis.
- Telekomunikasi
Beban telekomunikasi sepanjang tahun 2016
sebesar Rp29,2 miliar, menurun sebesar Rp3,1
miliar atau 9,6% dari Rp32,3 miliar di tahun 2015.
Penurunan tersebut dikarenakan penurunan
biaya informasi data atau jaringan, dimana terjadi
juga peningkatan pada informasi online trading.
OPERATING ExPENSE
Operating expenses comprises of employee expenses,
commisisons and transaction costs, professional
fees, telecommunication, administrative and general,
provision for impairment losses on financial assets,
general affairs, advertising and promotions, office
rent, depreciation, system maintenance expense,
business trip, representation and donation, training
and seminar and others. As end of 2016, total
operating expenses booked Rp581.4 billion, grew
Rp23.3 billion or 4.2% from Rp558.1 billion booked in
2016. The growth was attributable from:
- Employee expense
As of December, 2016, employee expense
achieved Rp281.2 billion, was 8.7% or Rp22.5
billion higher from Rp258.7 billion booked
in 2015. Increasing employee expense was
attributable from profit sharing bonus after
increasing performance achieved by the
Company, as well as salary and bonus appraisal
if compared with 2015.
- Commission and transaction costs
Realization of commission and transaction cost
increased Rp20.7 billion or 29.4% from Rp70.2
billion in 2015 to Rp90.9 billion in 2016. Increase
was attributable from increasing mutual
funds commission expense and profit-sharing
transaction expense to other companies.
- Professional fees
Professional fees achieved Rp23.5 billion,
was Rp15.3 billion lower than Rp38.8 billion
booked in 2015. Decrease was mainly driven by
decreasing legal consultant service and other
professional fees to meet business demands.
- Telecommunication
Telecommunications achieved Rp29.2 billion,
was Rp3.1 billion or 9.6% lower than Rp32.3
billion booked in 2015. Decrease was due to
efficiency in data information or network cost,
where also recognized an increase in online
trading information.
182 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
- Administrasi dan umum
Jumlah biaya adiministrasi dan umum sampai
dengan 31 Desember 2016 terealisasi sebesar
Rp35 miliar, meningkat sebesar Rp6,4 miliar
atau 22,1% dari Rp28,7 miliar di tahun 2015.
Pertumbuhan tersebut dikarenakan peningkatan
biaya kesehatan dan penambahan beban
pemeliharaan dan perbaikan inventaris.
- Penyisihan Kerugian Nilai Atas Aset Keuangan
Jumlah beban penyisihan kerugian nilai atas
aset keuangan di tahun 2016 sebesar Rp21,3
miliar, turun sebesar Rp4,8 miliar atau 18,3% dari
Rp26,1 miliar. Penurunan tersebut disebabkan
oleh penurunan pencadangan piutang ragu-
ragu untuk saldo piutang ragu-ragu yang masih
tercatat di 2016.
- Humas, Iklan, Dan Promosi
Jumlah beban humas, iklan, dan promosi menurun
sebesar Rp609 juta atau 3,6% dari Rp16,9 miliar
menjadi Rp16,3 miliar. Penurunan yang terjadi
sebagian besar disebabkan oleh penurunan biaya
marketing sepanjang tahun 2016.
- Sewa Kantor
Realisasi sewa kantor sepanjang tahun 2016
sebesar Rp3,4 miliar. Beban sewa kantor
mengalami penurunan yang signifikan yaitu
sebesar Rp13,3 miliar atau 79,5% apabila
dibandingkan dengan tahun 2015 yaitu sebesar
Rp16,7 miliar. Penurunan beban sewa kantor
dikarenakan accrual sewa gedung di Plaza
Bapindo.
- Penyusutan
Sampai dengan 31 Desember 2016, penyusutan
terealisasi sebesar Rp14,4 miliar, menurun sebesar
Rp241,3 juta atau 1,7% dibandingkan tahun
2015 sebesar Rp14,6 miliar. Penurunan tersebut
disebabkan oleh penyusutan inventaris komputer
sebagai investasi aset tetap di 2016.
- Beban Pemeliharaan Sistem
Jumlah beban pemeliharaan sistem di tahun
2016 sebesar Rp14,3 miliar, meningkat sebesar
Rp4,4 miliar atau 44,9% dari Rp9,9 miliar di tahun
2015. Peningkatan ini dikarenakan kenaikan biaya
pemeliharaan dan perbaikan inventaris komputer.
- Administrative and General Affairs
As of December 31, 2015, administrative and
general affairs achieved Rp35 billion, grew Rp6.4
billion or 22.1% from Rp28.7 billion booked in
2015. Growth was driven by increasing health
costs and maintenance expanse as well as
inventory repair.
- Allowance for impairment losses on financial
assets
in 2016, total allowance for impairment losses
on financial assets achieved Rp21.3 billion, was
Rp4.8 billion or 18.3% lower than Rp26.1 billion.
Decrease was due to smaller allowance for
doubtful receivables for its balance booked in
2016.
- Advertising and Promotions
Total advertising and promotion decreased
Rp609 million or 3.6% from Rp16.9 billion to
Rp16.3 billion. Decrease was mainly driven by
decreasing marketing expenses throughout
2016.
- Office rental
Throughout 2016, realization of office rental
achieved Rp3.4 billion. The office rental expense
recorded a significant drop by Rp13.3 billion
or 79.5% from Rp16.7 billion booked in 2015.
Decreasing office rental was due to office rental
accrual expense at Plaza Bapindo.
- Depreciation
As of December 31, 2016, depreciation achieved
Rp14.4 billion, was Rp241.3 million or 1.7% lower
than Rp14.6 billion booked in 2015. Decrease
was driven by depreciation of computer
inventory as fixed assets investment in 2016.
- System maintenance expense
In 2016, total system maintenane expense
achieved Rp14.3 billion, was Rp4.4 billion or
44.9% higher than Rp9.9 billion booked in
2015. Increase was attributable from higher
maintenance and computer inventory repair
costs.
183
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
- Perjalanan Dinas
Realisasi beban perjalanan dinas di tahun 2016
sebesar Rp4,4 miliar. Beban perjalanan dinas
mengalami penurunan sebesar Rp1,4 miliar atau
24,7% dari Rp5,8 miliar di tahun 2015. Penyusutan
biaya perjalanan dinas dilaksanakan melalui
program kebijakan perjalanan dinas (travel policy)
yang efisien.
- Jamuan dan Sumbangan
Realisasi jamuan dan sumbangan di tahun 2016
sebesar Rp1,0 miliar, turun sebesar Rp995,0 juta
atau 49,6% dari Rp2,0 miliar. Penurunan tersebut
disebabkan oleh penurunan biaya jamuan dan
sumbangan di tahun 2016.
- Pelatihan dan Seminar
Sampai dengan 31 Desember 2016, pelatihan
dan seminar tercatat sebesar Rp3,6 milar. Beban
pelatihan dan seminar mengalami peningkatan
yang signifikan yaitu sebesar Rp2,6 miliar
atau 240,9% dari Rp1,0 miliar di tahun 2015.
Peningkatan yang signifikan tersebut disebabkan
oleh biaya pendidikan lokal dan biaya seminar
karyawan di tahun 2016.
- Lain-Lain
Realisasi beban lain-lain di tahun 2016 sebesar
Rp42,8 miliar. Beban lain-lain meningkat sebesar
Rp6,6 miliar atau 18,3% dari Rp36,2 miliar di
tahun 2015. Peningkatan pada beban lain-lain
disebabkan oleh peningkatan biaya perijinan
dan biaya lainnya pada PT Mandiri Manajemen
Investasi dan Mandiri Securities Pte Ltd.
LABA USAHA
Laba usaha adalah laba kotor atau pendapatan usaha
dikurangi oleh beban atas usaha tersebut. Laba usaha
Perusahaan tercatat sebesar Rp170,3 miliar dengan
gross profit margin sebesar 22,7%. Pencapaian laba
usaha tersebut mengalami peningkatan sebesar
Rp118,2 miliar atau naik 226,9% dari laba usaha
sebesar Rp52,1 miliar dan gross profit margin
sebesar 8,5% di tahun 2015. Peningkatan yang terjadi
disebabkan oleh peningkatan pendapatan usaha
sebesar 23,3% diikuti dengan peningkatan beban
usaha yang menurun yaitu 4,2%.
- Business Trip
In 2016, Business Trip achieved Rp4.4 billion.
The business trip expenses decreased Rp1.4
billion or 24.7% from Rp5.8 billion booked in
2015. Decrease was due to implementation
of efficient travel policy. Lower business trip
expense was also driven by cost efficiency .
- Representation and donation
In 2016, realization of representation and
donation achieved Rp1.0 billion, was Rp995.0
million or 49.6% lower than Rp2.0 billion.
Decrease was driven by lower representation
and donation cost throughout 2016.
- Training and seminar
As of December 31, 2016, training and seminar
achieved Rp3.6 billion. Training and seminar
expense recorded significant increase by Rp2.6
billion or 240.9% from Rp1.0 billion booked in
2015. Significant increase was attributable from
local training expense and employee seminar
expense allocated in 2016.
- Others
In 2016, realization of other assets amounted
Rp42.8 billion. Other expenses grew Rp6.6
billion or 18.3% from Rp36.2 billion booked in
2015. Increase in other expenses as attributable
from license and other expenses with PT Mandiri
Manajemen Investasi and Mandiri Sekuritas Pte
Ltd.
INCOME FROM OPERATION
Income form operation refers to gross profit or
operating income deduced by operating expense.
The company scored Rp170.3 billion operating
income with 22.7% gross profit margin. This income
from operation achievement improved by Rp118.2
billion or 226.9% higher than Rp52.1 billion and 8.5%
gross profit margin booked in 2015. Increas was
contributed by 23.3% increase in operating income
followed by 4.2% from operating expense, which was
lower.
184 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
PENDAPATAN (BEBAN) LAIN- LAIN
Sampai dengan 31 Desember 2016, beban lain-
lain - neto terealisasi sebesar Rp85,2 juta, menurun
sebesar Rp12,4 miliar atau 99,3% dibandingkan tahun
2015 sebesar Rp12,5 miliar. Penurunan tersebut
disebabkan penurunan pendapatan lain-lain dan
beban administrasi bank di tahun 2016.
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK
Laba sebelum beban pajak merupakan laba bersih
yang belum dikurangi dengan beban pajak. Dengan
perhitungan tersebut maka didapat laba sebelum
beban pajak Perusahaan sebesar Rp170,2 miliar dan
marjin laba sebelum beban pajak sebesar 22,6%.
Pencapaian laba sebelum beban pajak mengalami
peningkatan sebesar Rp130,6 miliar atau 330,1% dari
Rp39,6 miliar laba sebelum beban pajak dan marjin
laba sebelum beban pajak sebesar 6,5% di tahun
2015. Peningkatan tersebut dikarenakan laba usaha
di tahun 2016 yaitu sebesar 23,3%, sedangan beban
lain-lain - neto Perusahaan di tahun 2016 menurun
sebesar 99,3%.
BEBAN PAJAK
Beban pajak Perusahaan terdiri dari pajak kini dan
pajak tangguhan. Realisasi beban pajak Perusahaan
di tahun 2016 sebesar Rp46,9 miliar, naik sebesar
Rp22,0 miliar atau 88,4% dari Rp24,9 miliar di
tahun 2015. Peningkatan tersebut disebabkan oleh
penurunan beban pajak kini dan pajak kini tahun
sebelumnya.
LABA BERSIH
Laba bersih merupakan selisih dari laba keseluruhan
dengan beban pajak. Laba bersih Perusahaan
diperoleh sebesar Rp123,3 miliar, meningkat sebesar
Rp108,6 miliar atau 740,9% dari Rp14,7 miliar di
tahun 2015. Peningkatan tersebut disebabkan oleh
peningkatan yang terjadi pada laba sebelum beban
pajak yaitu sebesar 330,1%.
OTHER INCOME (ExPENSES)
As December 31, 2016, other incomes – net
achieved Rp85.2 million, was Rp12.4 billion or 99.3%
lower than Rp12.5 billion booked in 2015. Decrease
was driven by decreasing other incomes and bank
adminsitration fees booked in 2016.
INCOME BEFORE INCOME TAx ExPENSE
Income before income tax expenses is net income
booked in current year before deduced with income
tax. Within this calculation, the Company succeeded
booking income before income tax expense amounted
Rp170.2 billion with 22.6% gross profit margin.
Achievement of income before income tax expense
was Rp130.6 billion or 330.1% higher than Rp39.6 billion
income before income tax and gross profit magin at
6.5% in 2015. Increase was driven by 23.3% operating
income growth where other expenses – net decreased
99.3% in 2016. The increase was attributable to
operating profit in 2016 of 23.3%, while other expenses
- net of the Company in 2016 decreased by 99.3%.
TAx PAyABLES
Tax payables comprised of current tax and deferred
tax. In 2016, realization of tax payables achieved
Rp46.9 billion, was Rp22.0 billion or 88.4% higher
than 2015. Increase was driven by decreasing current
tax and applied booked in the previous year.
NET INCOME
Net income is differences of total income with tax
payables. Net Income stood at Rp123.3 billion,
increase was Rp108.6 billion or 740.9% from Rp14.7
billion booked in 2015. Increase was driven by 330.1%
increase in profit before income tax expenses.
185
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
Penghasilan komprehensif lain tahun 2016 dibukukan
sebesar Rp2,7 miliar, lebih rendah Rp409 juta atau
13,0% dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp3,2 miliar.
penurunan tersebut seiring dengan penurunan nilai
wajar efek yang tersedia untuk dijual di tahun 2016.
TOTAL PENGHASILAN KOMPREHENSIF
Total penghasilan komprehensif selama periode
berjalan merupakan jumlah dari laba tahun berjalan
dengan penghasilan komprehensif lain. Nilai total
penghasilan komprehensif merupakan nilai total
yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas
induk dan kepada kepentingan non-pengendali.
Total penghasilan komprehensif Perusahaan di
tahun 2016 sebesar Rp126,0 miliar, naik sebesar
Rp108,2 miliar atau 607,3% dari Rp17,8 miliar di tahun
2015. Penurunan tersebut terjadi seiring dengan
peningkatan pada peningkatan nilai laba bersih di
tahun 2016.
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
TABEL LIABILITAS LAIN-LAIN TAHUN 2016, 2015 DAN 2014 (DALAM JUTAAN RUPIAH)COMPARATIvE CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS 2016, 2015 AND 2014
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
31 Desember 2016
December 31 2016
31 Desember 2015
December 31 2015
31 Desember 2014
December 31 2014
Kenaikan/(Penurunan)Increase/(Decrease) CONSOLIDATED
STATEMENTS OF CASH FLOWSSelisih
Different%
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
462.433 211.878 387.762 250.555 118,3%Cash Flows from
Operating Activities
Arus Kas dari Aktivitas Investasi
3.428 79.564 171.725 (76.136) -95,7%Cash Flows from
Investing Activities
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
79.003 (291.696) (577.940) 370.699 127,1%Cash Flows from
Financing Activities
Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas dan Setara Kas
524.865 (254) (18.453) 525.119 206739,7%Net Increase
(Decrease) of Cash and Cash Equivalents
Saldo Kas dan Setara Kas Pada Awal Tahun
138.512 138.766 - (254) -0,2%Cash and Cash Equivalents at
Beginning of Year
Saldo Kas dan Setara Kas Pada Akhir Tahun
663.377 138.512 138.766 524.865 378,9%Cash and Cash
Equivalents at End of Year
OTHER COMPREHENSIvE INCOME
In 2016, the Company booked Rp2.7 billion other
comprehensive income, was Rp409 million or 13.0%
lower than Rp3.2 billion booked in 2015. Decrease
was in line with lower fair value of marketable
securities-available-for-sale in 2016.
TOTAL COMPREHENSIvE INCOME
Total comprehensive income refers to profit for
the year acquired in current year after added
with other comprehensive income. Amount
of total comprehensive income refers to total
value attributable to equity holders of parent
entity and non-controlling interest. In 2016, total
comprehensive income reached Rp136.0 billion,
was Rp108.2 higher or 607.3% from Rp17.8 billion
booked in 2015. Decrease was mainly occured after
increasing net income realization in 2016.
CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
186 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
(Rp juta)/(Rp million)
a r u s K a sd a r i a K T i V i Ta s o P e ra s iCash Flows from Operating Activities
2014 2015 2016
462.433211.878
387.762
(Rp juta)/(Rp million)
a r u s K a sd a r i a K T i V i Ta s i n V e s Ta s iCash Flows from Investing Activities
2014 2015 2016
3.42879.564
171.725
663.377
(Rp juta)/(Rp million)
a r u s K a s d a r ia K T i V i Ta s P e n d a n a a nCash Flows from Financing Activities
2014 2015 2016
79.003(291.696)(577.940)
(Rp juta)/(Rp million)
s a ld o K a s d a ns e Ta ra K a s Pa d a a K h i r Ta h u nCash and Cash Equivalents at End of Year
2014 2015 2016
138.512138.700
ARUS KASDARI AKTIvITAS OPERASISepanjang tahun 2016, arus kas dari aktivitas operasi
neto sebesar Rp462,4 miliar, naik Rp250,6 miliar atau
118,3% apabila dibandingkan dengan Rp211,9 miliar
di tahun sebelumnya. Arus kas dari aktivitas operasi
terdiri dari Rp670,3 miliar pembayaran dan Rp1.132,7
miliar penerimaan. Hal tersebut dikarenakan adanya
peningkatan penerimaan kas dari Lembaga Kliring
dan Penjaminan yang lebih besar dibandingkan
dengan tahun lalu.
ARUS KAS DARI AKTIvITAS INvESTASISepanjang tahun 2016, realisasi penerimaan kas dan
investasi sebesar Rp 15,3 miliar dan pembayaran sebesar
Rp 11,9 miliar. Total arus kas dari aktivitas investasi neto
sebesar Rp 3,4 miliar, menurun Rp 76,1 miliar atau 95,7%
dari Rp 79,6 miliar di tahun 2015. Penurunan tersebut
dikarenakan adanya penurunan penerimaan kas dari
penjualan efek tersedia untuk dijual (AFS).
CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIvITIESThroughout 2016, cash flows from investing activities
– net amounted Rp462.4 billion, was Rp250.6 billion
or 118.3% higher than Rp211.9 billion booked in
previous year. Cash flows from operating activities
comprised of Rp670.3 billion payments and Rp1,132.7
billion revenue. This was due to increasing inflow
cash from clearing and guarantee institution that was
higher than previous year.
CASH FLOWS FROM INvESTING ACTIvITIESThroughout 2016, realization of cash flows from
investing activities amounted Rp15.3 billion and
payment amounted Rp11.9 billion. Total net cash flows
from investing activities was Rp3.4 billion, Rp76.1 billion
or 95.7% lower than Rp79.6 billion booked in 2015.
Decrease was due to decreasing inflow cash from
selling of marketable securities available-for-sale.
187
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
ARUS KAS DARI AKTIvITAS PENDANAANSepanjang tahun 2016, penerimaan kas dari
aktivitas pendanaan sebesar Rp 1.920,0 miliar dan
pembayaran sebesar Rp 1.841,0 miliar. Arus kas neto
yang diperoleh dari aktivitas pendanaan sebesar Rp
79,0 miliar, lebih tinggi Rp 370,7 miliar atau 127,1%
dibandingkan tahun 2015 sebesar (Rp 291,7 miliar).
Hal tersebut dikarenakan di tahun 2016 jumlah
pelunasan pinjaman bank menjadi lebih sedikit
seiring dengan menurunnya saldo pinjaman bank
yang dilakukan perusahaan.
RASIO KINERJA KEUANGAN
TABEL RASIO KINERJA KEUANGAN (%)TABEL FINANCIAL RATIO (%)
Rasio Kinerja Keuangan
31 Desember 2016
December 31, 2016
31 Desember 2015
December 31, 2015
31 Desember 2014
December 31, 2014
Financial Ratio
Rasio Lancar 233,6% 253,6% 182,9% Current Ratio
Rasio Kas 81,0% 24,6% 11,5% Cash Ratio
Rasio Liabilitas Terhadap Aset 48,7% 40,8% 57,3% Debt to Assets Ratio
Rasio Liabilitas Terhadap Ekuitas
95,0% 69,0% 134,1% Debt to Equity Ratio
Modal Kerja Bersih disesuaikan 519,4 498,5 490,1 Net Working Capital Ratio
KEMAMPUAN MEMBAyAR UTANG
Pengukuran kemampuan dalam membayar liabilitas
jangka pendek dan jangka panjang Perusahaan dapat
dilihat dari rasio likuiditas dan rasio solvabilitas.
LIKUIDITASLikuiditas atau kemampuan Perusahaan dalam
memenuhi kewajibannya terutama kewajiban jangka
pendek dapat ditunjukkan dengan tingkat rasio lancar
dan rasio kas.
- Rasio lancar merupakan rasio yang digunakan
untuk mengukur kemampuan Perusahaan
dalam membayar kewajiban jangka pendeknya
dengan menggunakan aset lancar yang dimiliki.
Pada tahun 2016, rasio lancar sebesar 233,6%,
hal ini menunjukkan bahwa kemampuan
Perusahan dalam menyelesaikan kewajiban
jangka pendeknya dengan menggunakan seluruh
CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIvITIESThroughout 2016, inflow cash from financing
activities amounted Rp1,920.0 billion and payment
amounted Rp1,841.0 billion. Net cash flows from
financing activities amounted Rp79.0 billion, was
Rp370.7 billion or 127.1% higher than (Rp291.7 billion)
booked in 2015. This was due to lower bank loan
settlement in 2016 in line with decreasing bank loans
balance allocated by the Company.
FINANCIAL RATIO
SOLvENCy
Measurement of ability to pay current and noncurrent
liabilities is represented by liquidity and solvency
ratios.
LIqUIDITyLiquidity or Company’s ability to pay the liabilities,
primarily current liability, is insicated by current ratio
and cash ratio.
- Cash ratio refers to ratio used to measure
Company’s ability to pay current liabilities using
internal current assets. In 2016, current ratio
stood at 233.6%, this indicated the Company’s
ability to pay current liability using current assets.
In 2016, Current Ratio was 253.6% lower than
253.6% ratio achieved in 2015. Decrease was
driven by (48.0%) increase in current liabilities
188 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
aset lancar. Rasio lancar di tahun 2016 lebih
rendah dibandingkan tahun 2015 yaitu 253,6%.
Penurunan tersebut disebabkan karena jumlah
peningkatan kewajiban lancar (48,0%) lebih tinggi
dibandingkan peningkatan aset lancar (34,2%)
sehingga rasio lancar menurun.
- Rasio kas merupakan kemampuan kas dan setara
kas Perusahaan untuk menutupi semua liabilitas
jangka pendek Perusahaan. Realisasi rasio kas
Perusahaan di tahun 2016 sebesar 81,0%, lebih
tinggi apabila dibandingkan dengan tahun 2015
yaitu sebesar 24,6%. Hal ini menunjukkan bahwa
kemampuan Perusahaan dalam menyelesaikan
kewajiban jangka pendeknya dengan
menggunakan kas dan setara kas di 2016 lebih
tinggi dibandingkan tahun 2015. Peningkatan
tersebut disebabkan oleh peningkatan kewajiban
lancar sebesar 48,0% yang tidak lebih besar dari
peningkatan kas dan setara kas sehingga rasio kas
meningkat.
SOLvABILITASSolvabilitas adalah rasio yang digunakan untuk
melihat kemampuan Perusahaan dalam memenuhi
kewajiban jangka panjang. Realisasi kemampuan
Perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka
panjangnya, atau kemampuan dalam memenuhi
kewajibannya di tahun 2016 ditunjukan dari rasio
liabilitas terhadap aset Perusahaan, yaitu sebesar
48,7%, meningkat apabila dibandingkan dengan
tahun 2015 yaitu sebesar 40,8% dikarenakan
peningkatan pada nilai utang lembaga kliring dan
penjaminan. Selain ditunjukan dengan tingkat
rasio liabilitas terhadap aset, dapat dilihat dengan
tingkat rasio liabilitas terhadap ekuitas dimana pada
tahun 2016 sebesar 95,0%, sedangkan pada tahun
2015 pada posisi 69,0%. Peningkatan yang terjadi
dikarenakan peningkatan pada total liabilitas sebesar
53,4% yang lebih besar apabila dibandingkan dengan
peningkatan total ekuitas yang cenderung stabil yaitu
sebesar 11,3%.
POSISI MKBD
Sesuai dengan ketentuan regulator OJK, Mandiri
Sekuritas diwajibkan menjaga angka MKBD diatas
ketentuan minimum secara harian. Sepanjang tahun
2016, Mandiri Sekuritas memiliki struktur MKBD
yang kuat sebesar Rp519,4 miliar, di atas ketentuan
minimum MKBD Rp 65,1 miliar.
that was higher than (34.2%) increase booked by
current assets, that brought lower current ratio
realization.
- Cash ratio refers to cash and cash equivalents
capacity to cover all current liabilities of the
Company. In 2016, cash ratio was 81.0%, that
was higher than 24.6% booked in 2015. This
indicated that, throughout 2016, ability of the
Company to pay current liabilities using cash
and cash equivalents was higher than 2015.
Increase was driven by 48.0% increase in current
liabillities that was not greater than increasing
cash and cash equivalents growth that brought
higher cash ratio.
SOLvENCySolvency is a ratio that is used to measure Company’s
abiity to fulfill non-current liabilities. In 2016,
realization of the Company’s ability to pay non-
current liabilities or capability to fulfill the liabilities
was indicated by debt to assets ratio that stood at
48.7%, or higher than 40.8% ratio achieved in 2015.
Increase was driven by incerasing payable to clearing
and guarantee institution. Besides debt to assets
ratio, solvency is also measured by debt to equity
ratio that stood at 95.0% in 2016 69.0% position in
2015. Increase was attributable from 53.4% increase
in total liabilities that was higher than stable increase
in total equity that stood at 11.3%.
NET-ADJUSTED WORKING CAPITAL (NAWC) POSITIONPursuant to OJK Regulation, Mandiri Sekuritas
is regulated to maintain NAWC ratio exceeding
minimum limit in daily basis. Throughout 2016,
Mandiri Sekuritas had strong NAWC structure
amounted Rp519.4 billion or exceeding NAWC limit
of Rp65.1 billion.
189
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
TINGKAT KOLEKTIBILITAS PIUTANG
Mandiri Sekuritas bergerak dalam industri sekuritas.
Oleh karena itu pembahasan mengenai kolektabilitas
memiliki bagian yang sangat kecil. Meski demikian,
Mandiri Sekuritas memiliki ketentuan kolektabilitas
perusahaan sebesar t+3.
STRUKTUR MODAL
Struktur modal merupakan kombinasi dari modal
sendiri (ekuitas) dan utang (liabilitas). Kombinasi
struktur modal yang optimal mampu memaksimalkan
nilai Perusahaan.
Struktur modal
31 Desember 2016December 31 2016
31 Desember 2015December 31 2015
31 Desember 2014December 31 2014
Capital StructureRp MiliarRp Miliar % Rp Miliar
Rp Billion % Rp MiliarRp Billion %
Liabilitas 1.071,8 48,7% 698,9 40,8% 1.364,0 57,3% Liabilities
Ekuitas 1.128,0 51,3% 1.013,1 59,2% 1.017,0 42,7% Equity
Total Aset 2.199,9 100,0% 1.712,0 100,0% 2.381,0 100,0% Total Assets
KEBIJAKAN STRUKTUR MODAL
Mandiri Sekuritas melaksanakan kebijakan struktur
modal dengan mengoptimalisasi sumber modal
pada segmen-segmen bisnis maupun pendukung
operasional yang berorientasi strategis untuk
jangka panjang. Kebijakan ini diimplementasikan
secara efisien dengan memperhatikan profil risiko
dan mengacu pada anggaran dasar Perusahaan. Di
tahun 2016, komposisi struktur modal Perusahaan
adalah 48,7% Kewajiban dan 51,4% Ekuitas, berubah
dari komposisi tahun 2015 yang terdiri dari 40,8%
Kewajiban dan 59,2% Ekuitas.
Sasaran utama atas pengelolaan permodalan yang
dilakukan oleh Perusahaan adalah untuk melindungi
kemampuan entitas dalam mempertahankan
kelangsungan usaha dan untuk memaksimalkan nilai
bagi pemegang saham.
RECEIvABLES COLLECTIBILITy RATIO
Mandiri Sekuritas is operated in securities industry.
Therefore, discussion about collectibility is less
significant. However, Mandiri Sekuritas stipulates
collectability policy of t+3.
CAPITAL STRUCTURE
Capital structure is combined between equity and
liability. Optimum capital structure combination will
maximize corporate value.
CAPITAL STRUCTURE POLICy
Mandiri Sekuritas implements capital structure policy
by optimizing source of equity on business and
supporting operational segments with long term
strategic orientation. The policy is implemented
efficiently by concerning risk profile and referring
to Articles of Association. In 2016, capital structure
composition was 48.7% Liability and 51.4% Equity, the
composition was changed from 40.8% Liabilities and
59.2% Equity combination in 2015.
Main objective of capital management done by the
the Company is to protect ability of the Company
to maintain business sustainability and to optimize
shareholders’ value.
190 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
IKATAN yANG MATERIAL UNTUK INvESTASI BARANG MODAL
PERJANJIAN KERJASAMA DAN KONTRAK yANG SIGNIFIKAN- Perusahaan, baik sendiri maupun bekerjasama
dengan beberapa perusahaan efek lain,
mengadakan perjanjian penjaminan emisi efek
dari beberapa emiten, dimana Perusahaan dan
beberapa perusahaan efek tersebut, baik sendiri
maupun bersama-sama, menyetujui sepenuhnya
untuk menawarkan dan menjual efek emiten-
emiten tersebut kepada masyarakat sesuai
dengan bagian penjaminan masing-masing dan
mengikatkan diri untuk membeli sendiri sisa efek
yang tidak habis terjual kepada masyarakat sesuai
dengan bagian penjaminan masing-masing.
- Entitas anak mengadakan kerjasama dengan
bank-bank kustodian yaitu PT Bank Central Asia
Tbk., Deutsche Bank AG, The Hongkong and
Shanghai Banking Corporation Limited - Cabang
Indonesia, Standard Chartered Bank - Cabang
Jakarta, Citibank N.A. - Cabang Indonesia, PT
Bank DBS Indonesia, PT Bank Mega Tbk., PT
Bank Permata Tbk., dan PT Bank Bukopin Tbk.
Sehubungan dengan Kontrak Investasi Kolektif
reksa dana, dimana Perusahaan bertindak
sebagai manajer investasi yang mengelola
kekayaan reksa dana dan memperoleh jasa
pengelolaan maksimum sebesar 3,75% per
tahun dari Nilai Aset Bersih reksa dana terkait.
- Entitas anak mengadakan perjanjian distribusi
dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., PT
Bank ANZ Indonesia, PT Bank Commonwealth,
Standard Chartered Bank - Cabang Jakarta,
PT Bank Permata Tbk., Citibank N.A. - Cabang
Indonesia, PT Bank CIMB Niaga Tbk., PT Bank
Syariah Mandiri, PT AXA Mandiri Financial
Services, The Hongkong and Shanghai Banking
Corporation Limited - Cabang Indonesia, PT
Bank UOB Indonesia, PT Bank DBS Indonesia,
PT Sun Life Financial Indonesia, PT BNI Life
Insurance, dan institusi-institusi lain (“Agen
Penjual”) dimana Perusahaan menyetujui untuk
menunjuk Agen Penjual sebagai distributor dari
berbagai macam reksa dana.
MATERIAL COMMITMENT FOR CAPITAL GOODS INvESTMENT
SIGNIFICANT AGREEMENTS AND CONTRACTS- The Company, individually or in cooperation
with several other securities companies, entered
into underwriting agreements for securities
offering of certain issuers, whereby the Company
and several other securities companies fully
agreed to, individually or collectively, offer
and sell securities to public in accordance
with respective underwriting portion and are
committed themselves to buy remaining shares
not sold out to the public in accordance with
the respective underwriting portion.
- The subsidiary entered into agreements with
custody banks i.e. PT Bank Central Asia Tbk,
Deutsche Bank AG, The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited - Indonesia
Branch, Standard Chartered Bank - Jakarta
Branch, Citibank N.A. - Indonesia Branch, PT
Bank DBS Indonesia, PT Bank Mega Tbk, PT Bank
Permata Tbk, and PT Bank Bukopin Tbk related
to mutual funds Collective Investment Contract,
whereby the Company acts as investment
manager that manages mutual fund’s assets and
earns management fee at maximum of 3.75%
per annum of Net Asset Value of relevant mutual
fund.
- The Subsidiary entered into distribution
agreements with PT Bank Mandiri (Persero)
Tbk, PT Bank ANZ Indonesia, PT Bank
Commonwealth, Standard Chartered Bank -
Jakarta Branch, PT Bank Permata Tbk, Citibank
N.A. - Indonesia Branch, PT Bank CIMB Niaga
Tbk, PT Bank Syariah Mandiri, PT AXA Mandiri
Financial Services, The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited – Indonesia
Branch, PT Bank UOB Indonesia, PT Bank DBS
Indonesia, PT Sun Life Financial Indonesia, PT
BNI Life Insurance, and other institutions (the
“Selling Agents”) whereby the Company agreed
to appoint the Selling Agents as distributors of
various mutual funds.
191
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Para Agen Penjual juga akan membantu
mempromosikan produk reksa dana kepada klien
mereka. Perjanjian kontrak dengan Agen Penjual
menetapkan bahwa entitas anak dan Agen Penjual
masing-masing akan mendapat persentase tertentu
dari jasa manajemen yang dibebankan oleh entitas
anak pada reksa dana.
SUMBER DANASumber dana yang digunakan untuk memenuhi
investasi di atas tersebut berasal dari sumber dana
internal maupun eksternal Perusahaan melalui kas
maupun pinjaman.
MATA UANGMata uang yang digunakan untuk memenuhi investasi
tahun 2016 adalah mata uang rupiah.
RISIKOUntuk melindungi risiko dari posisi mata uang
asing yang terkait dengan investasi yang dilakukan,
manajemen mengambil kebijakan pinjaman dana
investasi dalam mata uang rupiah yang kemudian
dikonversikan dalam mata uang asing untuk
kepentingan pembiayaan investasi. Sehingga dengan
demikian, risiko terhadap fluktuasi mata uang asing
dalam pengembalian pinjaman dapat dihindari.
INvESTASI BARANG MODALPada tahun 2016, pengeluaran Perusahaan untuk
investasi barang modal sebesar Rp24,61 miliar
dengan rincian sebagai berikut:
Investasi Tujuan PurspoeNilai (Rp Juta)
value (in Rp Million)Investment
Gedung Sewa untuk perluasan Rental for expansion - Building
Prasarana Bangunan Renovasi kantor baru New office rennovation 1.747,6 Building
Inventaris Kantor Perangkat fit and out Fit and out infrastructures 3.658,7 Office Inventory
KendaraanPeningkatan kapasitas armada transportasi
Transportation fleet capacity upgrade
- Vehicle
Aset Dalam Penyelesaian
6.447,5Assets under
Progress
Total 11.853,8 Total
The Selling Agents will also assist in the promotion
of the mutual funds to their clients. The agreements
provide, among others, that the subsidiary and the
Selling Agents will each receive a percentage of the
management fees charged by the subsidiary to the
mutual funds.
SOURCE OF FUNDSource of fund used to finance the investment was
acquired form internal and external fund source
through cash or loans.
CURRENCyTotal source of fund allocated to finance the
investment in 2016 was in Rupiah currency.
RISKTo protect foreign currency risk related with
investment committed, the management has taken
investment fund decision in Rupiah currency and
converted into foreign currency for investment
financing requirement. Therefore, foreign currency
volatility risk on loan payment was avoided.
CAPITAL GOODS INvESTMENTIn 2016, expenditure for capital goods investment
amounted Rp24.61 billion with details as follows:
192 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
PERBANDINGAN ANTARA TARGET PADA AWAL TAHUN BUKU DENGAN HASIL yANG DICAPAI (REALISASI), DAN TARGET ATAU PROyEKSI yANG INGIN DICAPAI UNTUK SATU TAHUN MENDATANG
Mandiri Sekuritas mencatatkan sejumlah pencapaian
positif yang direalisasikan di tahun 2016. Bisnis
investment banking menorehkan peningkatan
pertumbuhan baik dari jumlah deals maupun nilai
penjaminan emisi yang melampaui target Perusahaan.
Pencapaian ini diperkuat dengan posisi Mandiri
Sekuritas menguasai pangsa pasar penjaminan emisi
saham dan penjaminan emisi obligasi di Bloomberg
League Table 2016.
Dengan reputasi sebagai investment bank
terbesar di Indonesia, menjadikan para pelaku bisnis
mempercayai Mandiri Sekuritas sebagai penasihat
keuangan yang memberikan nilai tambah. Pada tahun
2016, Mandiri Sekuritas mendapatkan kepercayaan
sebagai penasihat keuangan dengan melaksanakan
47 deals, atau melampaui target di tahun 2016
sebesar 33 deals.
Basis nasabah online trading Mandiri Sekuritas (MOST)
juga bertumbuh di atas ekspektasi menjadi 43.825
nasabah di tahun 2016 dari 29.378 nasabah di tahun
2015. Hal ini juga diikuti dengan meningkatnya rata –
rata transaksi harian online melalui MOST hingga 81%,
dari Rp.74,6 miliar di tahun 2015, menjadi Rp.135,4
miliar di tahun 2016. Mobilitas masyarakat yang
semakin tinggi mendorong nasabah untuk lebih aktif
menggunakan perangkat teknologi mobile dalam
melakukan transaksi saham. Pertumbuhan positif
ini akan menjadi pendorong utama pertumbuhan
nasabah MOST di masa mendatang.
Mandiri Sekuritas didukung oleh struktur modal
yang kuat untuk menunjang kegiatan operasional
Perusahaan. Hal ini terlihat dari Modal Kerja Bersih
Disesuaikan (MKBD) Perusahaan sebesar Rp519,4
miliar di tahun 2016 meningkat sebesar Rp275,6
miliar atau 188,5% dari Rp498,5 miliar di tahun 2015.
COMPARISON BETWEEN TARGET AT BEGINNING OF FISCAL yEAR AND REALIzATION, AND TARGET OR PROJECTION FOR THE NExT yEAR
Mandiri Sekuritas recorded several excellent
achievements in 2016. Investment banking business
booked positive growth both in terms of deals and
underwriting value that exceeding company’s target.
This achievement was bolstered by position of
Mandiri Sekuritas that dominated equity and bonds
underwriting markets as presented in Bloomberg
League Table 2016.
With reputation as the biggest investment bank
in Indonesia, trust from the business players was
increasing and drove Mandiri Sekuritas as a financial
advisory with added-value. In 2016, Mandiri Sekuritas
was mandated as financial advisory to execute 47
deals, or exceeding 33 deals targeted in 2016.
Mandiri Sekuritas online trading (MOST) customer
base also grew exceeding the expectation to 43,825
customers in 2016, from 29,378 customers booked
in 2015. This was followed by increasing online
average daily transaction volume via MOST reaching
81% from Rp746 billion in 2015, to Rp135.4 billion in
2016. Mobility of the society also encouraged the
customers to be more active in using mobile device
for equity transaction. This positive growth will be
engine for MOST customers growth in the future.
Mandiri Sekuritas is also supported with strong
capital structure to support operational activity. This
as seen from Net Adjusted Working Capital (NAWC)
amounted Rp519.4 billion in 2016, was Rp275,6
billion or 188.5% higher than Rp498.5 billion booked
in 2015.
193
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
TABEL KINERJA KEUANGAN (%)FINANCIAL PERFORMANCE (%)
Keterangan 2016 2015 2014Target 2016Target 2016
Achv (%) Description
Penjaminan Emisi 50 deals 35 deals 30 deals 31 deals 161% Underwriting
Nilai Penjaminan Emisi (Rp miliar)
25.231 13.711 8.751 15.380 164,0%Underwriting Value
(Rp billion)
Penasihat Keuangan 47 deals 49 deals 37 deals 33 deals 142,4% Financial Advisory
MKBD (Rp miliar) 519,4 498,0 490,1 275,6 188,5%Net Adjusted Working
Capital (Rp billion)
Online Trading (Jumlah Nasabah)
41.472 29.378 21.736 - -Online Trading (Total
Customers)
Secara rinci, Mandiri Sekuritas menorehkan
sejumlah pencapaian kinerja yang cukup baik pada
tahun 2016 dengan memenuhi beberapa target
yang dicanangkan di awal tahun. Berikut adalah
pencapaian dari lini bisnis Perusahaan:
InvestmentBanking:
UsulanTarget 2016/2016Target 2016/2016
Realisasi 2016/2016Realization 2016/2016
PencapaianAchievement
Budget
Equity Equity
Penjaminan Emisi / Underwritings (Rp juta/Rp million)
Penjaminan Emisi / Underwritings (Rp juta/Rp
million)
Deal IPO & Placement (#) 247 236 95% Deal IPO & Placement (#)
Fixed Income Fixed Income
Penjaminan Emisi / Underwritings (Rp juta/Rp million)
405 310 77%Penjaminan Emisi /
Underwritings (Rp juta/Rp million)
Deal Bonds (#) Deal Bonds (#)
Advisory Advisory
Revenue per deal (Rp juta/Rp million)
227 292 128%Revenue per deal (Rp juta/Rp
million)
Deal Advisory (#) Deal Advisory (#)
Brokerage:
UsulanTarget 2016/2016Target 2016/2016
Realisasi 2016/2016Realization 2016/2016
PencapaianAchievement
Budget
Equity Equity
Retail Segment Retail Segment
Nilai transaksi per hari 247 236 95% Nilai transaksi per hari
Institution Segment Institution Segment
Nilai transaksi per hari 405 310 77% Nilai transaksi per hari
Fixed Income Fixed Income
Institution Segment Institution Segment
Nilai transaksi per hari 227 292 128% Nilai transaksi per hari
Comprehensively, Mandiri Sekuritas booked excellent
performance in 2016 by achieving several targets set
at beginning of year. Achievement contributed by the
Company’s business line are explained below:
InvestmentBanking:
Brokerage:
194 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Adapun selama tahun 2016 inisiatif strategis telah
dilakukan sebagai upaya menanggulangi isu piutang
bermasalah yang mempengaruhi laba Perusahaan
secara signifikan. Secara garis besar, berikut
kinerja keuangan Perusahaan secara Konsolidasian
dibandingkan dengan kinerja tahun sebelumnya:
Rp miliar 2016 2015 2014Pertumbuhan
GrowthRp billion
Jumlah Pendapatan Operasional
751,7 610,2 701,6 23% Total Operating Income
Laba Usaha 191,6 71,6 195,3 168% Gross Profit
Laba Bersih 123,3 14,7 93,4 739% Net Profit
PROyEKSI 2017
Pada tahun 2017 Perusahaan menargetkan
pendapatan dari lini bisnis Investment Banking
melalui 12 equity offerings dan 39 deal obligasi
dengan nilai penjaminan keseluruhan berkisar Rp19
triliun, serta 24 advisory deals. Dari sisi capital market,
Perusahaan menargetkan rata-rata transaksi harian
equity dan obligasi masing-masing Rp 465 miliar
dan Rp 301 miliar. Return on Equity di proyeksikan di
kisaran 11%.
INFORMASI DAN FAKTA MATERIAL yANG TERJADI SETELAH TANGGAL LAPORAN AKUNTAN
Sampai dengan 31 Desember 2016, Perusahaan tidak
memiliki informasi dan fakta material yang terjadi
setelah tanggal laporan akuntan.
ASPEK PEMASARAN
INOvASI PRODUKProduk inovatif sangat diperlukan untuk meningkatkan
dan mempertahankan jumlah nasabah Mandiri
Sekuritas, Oleh karena itulah, Perusahaan telah
melengkapi layanan terbaik dengan memasarkan
beberapa pengembangan produk yang bertujuan
untuk memberi kemudahan bagi nasabah yang ingin
bertransaksi di pasar modal. Adapun bentuk dukungan
Mandiri Sekuritas terhadap strategi ekspansi wilayah
Throughout 2016, strategic initiatives that had been
taken to mitigate non-performing loan issues that
may affect Company’s profit significantly. In general,
consolidated financial statements comparison with
achievement recorded in preceding year is as follows:
2017 PROJECTION
For upcoming 2017, the Company has set revenue
target from Investment Banking business line
through 12 equity offerings and 39 bonds deal with
total underwriting value approximately Rp19 trillion,
and 24 advisory deals. In capital market segment, the
Company targeted average daily equity and bonds
transaction to reach Rp465 billion and Rp301 billion,
respectively. Return on Equity is estimated around
11%.
SUBSEqUENT MATERIAL INFORMATION AFTER ACCOUNTANT REPORTING DATE
As of December 31, 2016, the Company did not
record any subsequent material information after
accountant reporting date.
MARKETING ASPECT
PRODUCT INNOvATIONInnovative products are required to boost and
maintain total customers of Mandiri Sekuritas,
therefore, the Company has provided excellent
service by distributing several products development
to provide convenience to the customers who wish
to conduct transaction at the stock market. Mandiri
Sekuritas’ support for regional expansion strategy
is by preparing a trading channel to be used by our
195
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
regional adalah dengan menyiapkan sebuah trading
channel yang dapat dinikmati oleh para nasabah
melalui direct sales dan IT System. Melalui Personal
Computer, Company’s Web dan Mobile Trading
System (MOST), nasabah diberikan kemudahan
dalam bertransaksi dimanapun dan kapanpun. MOST
App merupakan sebuah perangkat informatif guna
memudahkan para investor di berbagai tempat dalam
mendapatkan pemahaman mengenai investasi pasar
modal. Perusahaan juga melakukan pengembangan
produk Non-Equity Retail yang terdiri dari MTN, ORI,
SUKRI dan reksa dana online. Dari segi segmen ritel,
pengembangan produk juga dilakukan dalam Reverse
Repo yang dapat dinikmati oleh nasabah baik melalui
equity dan bond untuk memberikan variasi produk
dalam Capital Market Retail business unit. Dengan
inovasi-inovasi produk yang ditawarkan saat ini, telah
menjadikan Mandiri Sekuritas unggul di sektor pasar
modal.
KEUTAMAAN NASABAHMandiri Sekuritas berkomitmen untuk memberikan
akses kemudahan bagi konsumen ke pasar modal,
dengan menyasar masyarakat luas dan berbagai
segmen. Untuk itulah, bentuk dari komitmen
Perusahaan inilah yang dituangkan dalam kegiatan
perusahaan untuk mengakuisisi, mengaktivasi, dan
meretensi nasabah. Adapun bentuk dari kegiatan ini
adalah dengan adanya Trading for Secondary Income
(webminar), Enhanced Client Training Program dan
Client Gathering untuk membina hubungan klien
eksisting dan Perusahaan. Kegiatan ini diharapkan
dapat menumbuhkan minat masyarakat untuk
berinvestasi di pasar modal. Pada akhir tahun 2016 ini,
Mandiri Sekuritas tercatat memiliki 58,504 nasabah,
meningkat 19% dari tahun sebelumnya sebanyak
49.069 nasabah.
PANGSA PASAR
Mandiri Sekuritas pada tahun 2016 berhasil
mencatatkan diri sebagai salah satu broker lokal
teraktif di pasar saham dengan menempati peringkat
ke-7 secara umum dan peringkat ke-2 untuk broker
lokal dengan volume transaksi Rp134,4 triliun dan
pangsa pasar 3,6%. Mandiri Sekuritas terus menjadi
bagian penting dalam perdagangan Surat Utang
Negara dengan mencatatkan volume transaksi
SUN sebesar Rp83 triliun yang mewakili 10,8% dari
pangsa pasar di tahun 2016. Perusahaan juga sukses
customers via direct sales and IT system. By using
Personal Computer, Company’s Web and Mobile
Trading System (MOST), the customers will have
convenience in doing transaction anywhere and
anytime. MOST App is an informative device to
support beginner investor in various place to obtain
understanding about stock market investment. The
Company also develops Non-Equity Retail products
comprising of MTN, ORI, SUKRI and online mutual
funds. In retail segment, product development is
also carried out in Reverse Repo to be enjoyed by
the customers, both in equity bonds, to give variety
of products on Capital Market Retail business unit.
With existing products innovation offered to our
customers, Mandiri Sekuritas is leader in the capital
market industry nowadays.
CUSTOMER PRIORITyMandiri Sekuritas is committed to provide convenient
access to the customers to enter stock market,
where the target market is coming from all society.
Therefore, realization of the Company’s commitment
is brought by organizing several corporate activities
to acquire, activate and retain the customers. The
activities were conducted in various events such as
Trading for Secondary Income (webminar), Enhanced
Client Training Program and Client Gathering for
developing relationship between existing clients and
the Company. The activity was intended to foster
public interest to invest at the stock market. By the
end of 2016, Mandiri Sekuritas was recorded having
58,504 customers, was 19% higher than 49,069
customers in 2015.
MARKET SHARE
In 2016, Mandiri Sekuritas recorded achievement
as most active local broker at the stock market by
achieving 7th rank generally and 2nd rank among
local broker with Rp134.4 trillion transaction volume
and 3.6% market share. Mandiri Sekuritas continued
to be the key player on Government Bonds trading
activity by booking Rp83 trillion SUN transaction
volume that dominated 10.8% market share in 2016.
The Company also completed total 94 mandates for
equity offerings, bonds and other type of bonds. By
196 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
melaksanakan total 94 mandat untuk obligasi dan
surat utang lainnya. Atas pencapaian tersebut, Mandiri
Sekuritas terus menempati peringkat ketiga dalam
kategori Indonesian Bonds di Bloomberg League
Table dengan pangsa pasar 13,9% untuk tahun 2016.
EKSPANSI WILAyAH DISTRIBUSI
Mandiri Sekuritas telah memiliki 39 cabang termasuk
kantor Singapura yang berstatus perusahaan anak
sejak tahun 2015. Proses pengajuan peningkatan
lisensi Mandiri Sekuritas Singapura telah membuahkan
hasil pada bulan Agustus 2016, dimana Monetary
Authority of Singapore (MAS) telah memberikan izin
lisensi Dealing in Securities dan Advising in Corporate
Finance yang memungkinkan kantor Mandiri
Sekuritas Singapura melakukan jasa penjaminan
dan distribusi obligasi global pemerintah Republik
Indonesia dan perusahaan swasta yang berminat
untuk menjual dan mendistribusikan obligasi global
di Singapura. Lisensi yang diberikan MAS tersebut
menjadikan Mandiri Sekuritas sebagai satu-satunya
sekuritas lokal yang memiliki izin penjaminan dan
distribusi obligasi global di luar Indonesia.
Selain dari inisiatif sinergi yang telah berjalan dengan
perusahaan-perusahaan dalam Mandiri group selama
ini, telah dirintis juga kerjasama dengan jaringan
kantor luar negeri dan unit Treasury Bank Mandiri
sebagai sistem pendukung proses distribusi obligasi
global yang akan dijalankan oleh Mandiri Sekuritas
Singapura.
Sebagai bentuk dari antisipasi perkembangan
teknologi dan pertumbuhan pasar kelas menengah
Indonesia, Mandiri Sekuritas telah berhasil
meluncurkan mekanisme account opening online
pertama di Indonesia yang memungkinkan ekspansi
wilayah distribusi melewati batas geografis secara
nasional maupun internasional. Penerapan KYC
digital sebagai bagian dari mekanisme online
account opening juga telah terbukti mendorong
pertumbuhan jumlah nasabah retail di daerah-daerah
yang belum dijangkau oleh cabang-cabang Mandiri
Sekuritas, dan dengan peluncuran multi-product
online platform pada akhir tahun 2016, Terobosan-
terobosan ini telah berhasil membantu meningkatkan
nilai total transaksi saham nasabah retail di Bursa Efek
Indonesia.
achieving this record, Mandiri Sekuritas maintained
the 3rd rank at Bloomberg League Table for
Indonesian Bonds category with 13.9% market share
in 2016.
DISTRIBUTION CHANNEL ExPANSION
Mandiri Sekuritas has 39 branch offices including
a Singapore Office as our subsidiary since 2015.
The license upgrade proposal process has been
completed in August 2016, where Monetary Authority
of Singapore (MAS) granted Dealing in Securities and
Advising in Corporate Finance license that enables
Mandiri Sekuritas Singapore Office to operate
underwriting and global bonds distribution for
Republic of Indonesia Government and other private
companies who wish to sell and distribute their
global bonds in Singapore. The License from MAS
brings Mandiri Sekuritas as the only local securities
company with international underwriting and global
bonds distribution license.
Besides strategic initiatives that have been
implemented with companies under Mandiri Group,
the Company also engages in partnership with
international office channelings and Treasury Unit
of Bank Mandiri nowadays as supporting system
for global bonds distribution process that will be
executed by Mandiri Sekuritas Singapore Office.
As manifestation of technology advance and growth
of Indonesian middle-class market, Mandiri Sekuritas
had successfully launched the first online account
opening mechanism in Indonesia that enabled
distribution area expansion cross national and
international geographical borders. Implementation
of Digital KYC as part of the online account opening
mechanism has also proven able to boost number
of retail customers at regional levels who had not
been covered by branch offices of Mandiri Sekuritas
by launching online multi-product platform by the
end of 2016. These breakthroughs had managed to
increase total transaction of retail customers shares
at Indonesian Stock Exchange.
197
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
DIvIDEN
DIvIDEN UNTUK TAHUN BUKU 2015 2014 2013 DIvIDEND FOR THE ISCAL yEAR
Kebijakan Pembagian Dividen Dividend Payout Policy
Dividen Kas yang Dibagikan (dalam jutaan Rupiah)
10.933.7 21.688 27.932 Cash Dividend Paid (in million Rupiah)
Payout Ratio 25% 25% 30% Payout Ratio
PROGRAM KEPEMILIKAN SAHAM OLEH KARyAWAN DAN/ATAU MANAJEMEN yANG DILAKSANAKAN PERUSAHAAN (ESOP/MSOP)
Mandiri Sekuritas merupakan anak perusahaan Bank
Mandiri yang kepemilikan sahamnya mayoritas
dimiliki oleh induk perusahaan. Oleh karena itu
Mandiri Sekuritas tidak memiliki program kepemilikan
saham oleh karyawan dan atau manajemen.
REALISASI PENGGUNAAN DANA HASIL PENAWARAN UMUM
Sampai dengan 31 Desember 2016, Perusahaan tidak
melakukan Initial Public Offering (IPO), sehingga
informasi mengenai realisasi penggunaan dana
hasil penawaran umum tidak dapat disajikan dalam
laporan tahunan ini.
INFORMASI MATERIAL MENGENAI INvESTASI
TABEL PENyERTAAN INvESTASI SAHAM (DALAM RIBU RUPIAH)SHARES INvESTMENTS INFORMATION (IN THOUSAND RUPIAH)
NoEntitasEntity
Jenis Usaha Business Line
PenyertaanInvestment
2016 2015
1 PT Bursa Efek Indonesia Bursa Efek Bursa Efek 135.000 135.000
2 PT Pemeringkat Efek Indonesia Pemeringkat Investasi Pemeringkat Investasi 2.982.175 2.982.175
3 PT Mandiri Capital IndonesiaPerusahaan Modal Ventura
Perusahaan Modal Ventura
100.000 100.000
4PT Pengembangan Armada Niaga Nasional (Persero)
Pembiayaan Armada Niaga
Pembiayaan Armada Niaga
1.000 1.000
5 PT Bank Syariah Mandiri Perbankan Syariah Perbankan Syariah 5 5
DIvIDEND
EMPLOyEE AND/OR MANAGEMENT PERFORMED STOCK OPTION PLAN (ESOP/MSOP)
Mandiri Sekuritas is subsidiary of Bank Mandiri with
majority shares ownership owned by the parent
company. Therefore, Mandiri Sekuritas does not have
any Employee and/or Management Stock Option
Plan (ESOP/MSOP) .
IPO PROCEEDS REALIzATION
As of December 31, 2016, the Company had not
executed any Initial Public Offering (IPO) that
information about realization of IPO Proceeds is
irrelevant to be presented in this Annual Report.
MATERIAL INFORMATION ON INvESTMENT
198 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Tidak terdapat penurunan nilai penyertaan pada
bursa efek pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016
dan 2015. Penyertaan saham pada PT Pemeringkat
Efek Indonesia (Pefindo) adalah sesuai dengan
ruang lingkup usaha Perusahaan sebagai pemberi
jasa penjaminan emisi. Dan Selama tahun 2016,
perusahaan melakukan penyertaan saham pada PT
Mandiri Capital Indonesia dalam rangka pendirian
Perusahaan Modal Ventura bersama PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk., dengan persentase kepemilikan pada
PT Mandiri Capital Indonesia adalah 1%.
INFORMASI MATERIAL MENGENAI EKSPANSI
Jumlah Kantor Cabang Mandiri SekuritasNumber of Mandiri Sekuritas Branch Offices
Tahun
2015 2016
39 39
Dalam beberapa tahun terakhir, Perusahaan secara
aktif melakukan ekspansi secara geografi melalui
penempatan outlet distribusi dan Kemitraan di
beberapa kota besar di Indonesia. Hingga akhir
tahun 2016, jaringan distribusi Perusahaan tersebar
di beberapa kota besar di Indonesia, seperti Jakarta,
Bandung, Surabaya, Medan, Palembang, Balikpapan,
Lampung, Yogyakarta, Bali dan beberapa kota
besar lainnya. Selain itu, Perusahaan juga berupaya
membangun jalur distribusi di pasar regional melalui
pendirian Mandiri Sekuritas Cabang Singapura.
INFORMASI MATERIAL MENGENAI RESTRUKTURISASI UTANG/MODAL
Pada tahun 2016, Perusahaan terikat perjanjian
piutang reverse repo dengan limit awal sebesar
Rp151,5 miliar dengan jangka waktu sampai dengan
20 Desember 2016 dengan pembayaran pokok yang
telah dipenuhi sebesar Rp50 miliar (di luar bunga).
Seiring dengan kondisi perekonomian yang kurang
kondusif maka nasabah mengajukan restrukturisasi
There was no decrease in investment with stock
exchange as of December 31, 2016 and 2015.
Investment with PT Pemeringkat Efek Indonesia
(Pefindo) has complied with scope of Company’s
business as underwriter. Throughout 2016, the
Company placed investment with PT Mandiri Capital
Indonesia to establish Joint Venture with PT Bank
Mandiri (Persero) Tbk., with 1% ownership at PT
Mandiri Capital Indonesia.
MATERIAL INFORMATION ON ExPANSION
In the last few years, the Company actively
expanded geographically by opening distribution
and partnership outlets in several major cities across
Indonesia. By the end of 2016, Company’s distribution
outlets were located in several major cities such as
Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, Palembang,
Balikpapan, Lampung, Yogyakarta, Bali, and other
major cities. In addition, the Company also has
established a distribution channel at regional market
level by establishing Mandiri Sekuritas Singapore
Office.
MATERIAL INFORMATION ON DEBT/CAPITAL RESTRUCTURING
In 2016, the Company was subject in reverse repo
receivables contract with initial limit of Rp151.5 billion
and maturity until December 20, 2016 and principal
payment has been paid of Rp50 billion (excluding
interest). In line with unfavourable economic
condition, the customers proposed restructuring
renewal with two and half years maturity that had
199
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
lanjutan dengan tenor dua setengah tahun yang
kemudian telah disepakati melalui mekanisme
Perjanjian Penyelesaian Hutang dengan nilai Rp101,5
miliar.
INFORMASI TRANSAKSI MATERIAL yANG MENGANDUNG BENTURAN KEPENTINGAN DAN/ATAU TRANSAKSI DENGAN PIHAK AFILIASI
Dalam kegiatan usahanya, Perusahaan dan entitas
anak melakukan transaksi dengan pihak-pihak
berelasi berdasarkan ketentuan dan kondisi yang
disepakati bersama oleh kedua belah pihak.
Saldo-saldo yang signifikan dengan pihak-pihak
berelasi pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan
2015 adalah sebagai berikut:
TABEL SALDO DENGAN PIHAK BERELASI SELAMA TAHUN-TAHUN yANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 (DALAM RIBUAN RUPIAH)
RELATED PARTIES ACCOUNTS FOR yEARS ENDED ON DECEMBER 31, 2016 INFORMATION (IN THOUSAND RUPIAH)
2016 2015
Kas dan setara kas: Cash and Cash Equivalents
Kas di bank Cash in Bank
Rupiah Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 48.000.707 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Syariah Mandiri 1.690.942 PT Bank Syariah Mandiri
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 113.480PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
49.805.129 43.337.859
Kas di bank Cash in Bank
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 30.856.124 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk - Cabang Singapura
170.945PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk – Singapore Branch
31.027.069 7.844.797
80.832.198 51.182.656
Deposito berjangka kurang dari 3 bulan Time deposits less than 3 months
Rupiah Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 10.000.000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk -PT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk
10.000.000 10.000.000
been on agreed under Debt Settlement Contract
mechanism valued Rp101.5 billion.
MATERIAL INFORMATION ON CONFLICT OF INTEREST AND/OR AFFILIATED PARTy TRANSACTION
In the course of business activity, the Company and
its subsidiaries engaged in transaction with affiliated
parties under terms and conditions as agreed by both
parties.
Material accounts with related parties as of December
31, 2016 and 2015 are listed below:
200 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
TABEL SALDO DENGAN PIHAK BERELASI SELAMA TAHUN-TAHUN yANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 (DALAM RIBUAN RUPIAH)
RELATED PARTIES ACCOUNTS FOR yEARS ENDED ON DECEMBER 31, 2016 INFORMATION (IN THOUSAND RUPIAH)
2016 2015
90.832.198 61.182.656
Portofolio efek Marketable securities
Diperdagangkan Available-for-trading
Saham Stocks
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk 15.767 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 19.085PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 12.686 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 6.793PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk
PT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk
2.697PT Tambang Batubara Bukit Asam
(Persero) Tbk
PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk
3.594PT Telekomunikasi Indonesia
(Persero) Tbk
PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk 884PT Perusahaan Gas Negara
(Persero) Tbk
PT Timah (Persero) Tbk 336 PT Timah (Persero) Tbk
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 932PT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk
PT Jasa Marga (Persero) Tbk 397 PT Jasa Marga (Persero) Tbk
PT Aneka Tambang (Persero) Tbk 121 PT Aneka Tambang (Persero) Tbk
PT Waskita Karya (Persero) Tbk 580 PT Waskita Karya (Persero) Tbk
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk 123 PT Wijaya Karya (Persero) Tbk
PT Indofarma (Persero) Tbk 50 PT Indofarma (Persero) Tbk
PT Adhi Karya (Persero) Tbk 1.088 PT Adhi Karya (Persero) Tbk
PT Semen Baturaja (Persero) Tbk 60 PT Semen Baturaja (Persero) Tbk
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk 24 PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
PT Indosat Tbk - PT Indosat Tbk
65.217
Saham 65.217 76.617 Stocks
Ditambah (dikurangi): Increase (decrease)
Kenaikan (penurunan) nilai 8.801 (16.253) Add (Deduct):
74.018 60.364
Obligasi dan MTN: Bonds and MTN:
Pemerintah Republik Indonesia 28.057.250Republic of Indonesia
Government
Dikurangi: Deduct
Penurunan nilai (36.285) Impairment
28.020.965 133.439.716
Reksa dana: Mutual Funds
Reksa Dana Mandiri EquityDynamo Factor
-Mandiri Equity Dynamo Factor
Mutual Funds
201
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
TABEL SALDO DENGAN PIHAK BERELASI SELAMA TAHUN-TAHUN yANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 (DALAM RIBUAN RUPIAH)
RELATED PARTIES ACCOUNTS FOR yEARS ENDED ON DECEMBER 31, 2016 INFORMATION (IN THOUSAND RUPIAH)
2016 2015
Reksa Dana Penyertaan TerbatasMandiri Optima Terbatas 4
5.000.000Mandiri Optima Terbatas 4 Limited
Investment Mutual Funds
Reksa Dana Penyertaan Terbatas Mandiri Optima Terbatas 5
-Limited Investment Mutual Funds
Mandiri Optima Terbatas 5
Reksa Dana Penyertaan TerbatasMandiri Terbatas Obligasi Negara
-Mandiri Terbatas Obligasi Negara Limited Investment Mutual Funds
Reksa Dana Penyertaan TerbatasMandiri Optima Terbatas 1
5.000.000Mandiri Optima Terbatas 1 Limited
Mutual Funds Investment
Reksa Dana Mandiri Investa Equity ASEAN 5
-Mandiri Investa Equity ASEAN 5
Mutual Funds
Reksa Dana Penyertaan TerbatasMandiri Optima Terbatas 2
-Mandiri Optima Terbatas 2 Limited
Investment Mutual Funds
Reksa Dana Mandiri InvestaDana Obligasi 2
5.000.000Mandiri Investa Mutual Funds
Dana Obligasi 2
Reksa Dana Global ShariaEquity Dollar
1.356.300Sharia Global Mutual Funds
Equity Dollar
Reksa Dana TerproteksiMandiri Seri 79
100.000Mandiri Seri 79 Protected Mutual
Funds
Reksa Dana TerproteksiMandiri Seri 80
10.000Mandiri Seri 80 Protected Mutual
FUnds
16.466.300 26.741.861
Ditambah: Added
Kenaikan nilai aset bersih 2.332.227 Increase in net assets value
18.798.527 32.167.043
46.893.510 165.667.123
Tersedia untuk dijual: Available-for-sale
Obligasi korporasi dan MTN: Corporate Bonds and MTN
Rupiah Rupiah
PT Jasa Marga (Persero) Tbk - PT Jasa Marga (Persero) Tbk
PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk
-PT Pembangunan Perumahan
(Persero) Tbk
PT Mandiri Tunas Finance (Persero) Tbk. 21.000.000PT Mandiri Tunas Finance
(Persero) Tbk.
PT Angkasa Pura I 4.000.000 PT Angkasa Pura I
25.000.000 50.050.000
Dikurangi: Deduct:
Penurunan nilai (548.575) Impairment
24.451.425 47.857.983
Piutang nasabah: Receivables from Customers:
Transaksi perdagangan portofolio efek di bursa efek
Marketable securities transactions in the stock exchange
Piutang nasabah kelembagaan:Receivables from Institution
customers
Berbagai reksa dana - Mutual Funds
202 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
TABEL SALDO DENGAN PIHAK BERELASI SELAMA TAHUN-TAHUN yANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 (DALAM RIBUAN RUPIAH)
RELATED PARTIES ACCOUNTS FOR yEARS ENDED ON DECEMBER 31, 2016 INFORMATION (IN THOUSAND RUPIAH)
2016 2015
BPJS Ketenagakerjaan - BPJS Ketenagakerjaan
PT Taspen (Persero) - PT Taspen (Persero)
- 36.052.784
Piutang perdagangan obligasi: Receivables from bonds trading
Dana Pensiun Bank Mandiri - Bank Mandiri Pension Fund
- 55.466.664
Piutang perusahaan efek lainReceivables from other securities
companies
PT Danareksa Sekuritas - PT Danareksa Sekuritas
PT Bahana Securities 25.112 PT Bahana Securities
25.112 -
Piutang kegiatan penjaminan emisi efek:Receivables from underwriting
activity
Piutang jasa penasihat keuanganReceivables from financial
advisory activity
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.263.337 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Angkasa Pura II 202.500 PT Angkasa Pura II
PT Wijaya Karya Beton - PT Wijaya Karya Beton
PT Pertamina (Persero) 17.955 PT Pertamina (Persero)
BPJS Ketenagakerjaan 27.597 BPJS Ketenagakerjaan
PT HK Realtindo 1.072.500 PT HK Realtindo
PT Waskita Karya (Persero) Tbk. 497.045 PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk. 451.025 PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 154.461PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk.
PT Perkebunan Nusantara VII 32.400 PT Perkebunan Nusantara VII
3.718.820 1.362.684
Piutang kegiatan penjaminan emisi efek:Receivables from underwriter
activity
PT Krakatau Steel 5.056.036 PT Krakatau Steel
PT Jasa Marga (Persero) Tbk. 3.324.969 PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
8.381.005
Piutang biaya talangan: Receiavbles from bailout fee:
Kementerian BUMN - Ministry of SOE
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk
203
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
TABEL SALDO DENGAN PIHAK BERELASI SELAMA TAHUN-TAHUN yANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 (DALAM RIBUAN RUPIAH)
RELATED PARTIES ACCOUNTS FOR yEARS ENDED ON DECEMBER 31, 2016 INFORMATION (IN THOUSAND RUPIAH)
2016 2015
PT Perkebunan Nusantara V (Persero) -PT Perkebunan Nusantara V
(Persero)
PT Mandiri Tunas Finance - PT Mandiri Tunas Finance
PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk
126.076PT Pembangunan Perumahan
(Persero) Tbk
PT Pelabuhan Indonesia II 182.940 PT Pelabuhan Indonesia II
PT Aneka Tambang 106.666 PT Aneka Tambang
PT Jasa Marga 80,457 PT Jasa Marga
PT Krakatau Steel 51.160 PT Krakatau Steel
PT Angkasa Pura I 13.918 PT Angkasa Pura I
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) 8.826PT Perusahaan Listrik Negara
(Persero)
570.043 1.234.151
12.669.868 2.596.835
Piutang kegiatan manajer investasiReceivables from investment
manager activity
Berbagai reksa dana 28.938.535 Mutual Funds:
PT AXA Mandiri Financial Services 222.117 PT AXA Mandiri Financial Services
Dana Pensiun Bank Mandiri 236.098 Dana Pensiun Bank Mandiri
Koperasi Kesehatan Pegawai dan Pensiunan Bank Mandiri (Mandiri Healthcare)
53.952Koperasi Kesehatan Pegawai dan Pensiunan Bank Mandiri (Mandiri
Healthcare)
29.450.702 17.047.062
Piutang lain-lain Other Receivables
Piutang bunga obligasi: Interest Receivable Bonds
Pemerintah Republik Indonesia 304.782Republic of Indonesia
Government
PT Jasa Marga (Persero) Tbk - PT Jasa Marga (Persero) Tbk
PT Mandiri Tunas Finance 341.530 PT Mandiri Tunas Finance
PT Angkasa Pura I 30.388 PT Angkasa Pura I
676.700 732.986
Piutang bunga deposito berjangka: Time Deposit Interest Receivables:
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 15.369 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
15.369 8.904
Piutang karyawan: Employee Receivables:
Direksi dan pejabat eksekutif 112.577 Board of Directors and Executives
Piutang lain-lain Other Receivables
Lain-lain: Others
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 210.458 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
BPJS Ketenagakerjaan - BPJS Ketenagakerjaan
210.458 1.422.178
1.015.104 3.576.387
204 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
TABEL SALDO DENGAN PIHAK BERELASI SELAMA TAHUN-TAHUN yANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 (DALAM RIBUAN RUPIAH)
RELATED PARTIES ACCOUNTS FOR yEARS ENDED ON DECEMBER 31, 2016 INFORMATION (IN THOUSAND RUPIAH)
2016 2015
Biaya dibayar dimuka Prepaid Expenses
Tunjangan untuk karyawan kunci Direksi dan pejabat eksekutif
8.216.168 8.072.453Allowance for Key Personnel, BOD
and Executives
Total aset dari pihak-pihak berelasi 213.554.087 361.467.163 Total Assets with Related Parties
Total aset 2.199.940.088 1.712.001.692 Total Assets
Persentase terhadap total aset 9,7% 21,1% Percentage to total assets
Utang nasabah Payable to customer
Utang nasabah kelembagaan Payable to institution customer
Berbagai reksa dana 46.249.663 Mutual Funds
PT Taspen (Persero) - PT Taspen (Persero)
PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero) 1.147.081PT Perusahaan Pengelola Aset
(Persero)
BPJS Kesehatan 7.859.513 BPJS Kesehatan
55.256.257 23.171.996
Utang perdagangan obligasi Bonds trading payables
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
55.256.257 68.303.684
Utang kegiatan manajer investasi:Payable of investment manager
activities:
Komisi agen penjualan: Selling agent commission:
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 2.477.617 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT AXA Mandiri Financial Services 109.668 PT AXA Mandiri Financial Services
PT Bank Syariah Mandiri 16.635 PT Bank Syariah Mandiri
2.603.920 2.271.142
Pinjaman bank: Bank loans:
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 90.000.000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
90.000.000 -
Biaya yang masih harus dibayar: Accrued expenses:
Sewa gedung: Building rental:
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Lain-lain: Others:
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 813.981 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
813.981 8.222.059
Liabilitas lain-lain: Other Liabilities:
205
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
TABEL SALDO DENGAN PIHAK BERELASI SELAMA TAHUN-TAHUN yANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 (DALAM RIBUAN RUPIAH)
RELATED PARTIES ACCOUNTS FOR yEARS ENDED ON DECEMBER 31, 2016 INFORMATION (IN THOUSAND RUPIAH)
2016 2015
Pendapatan diterima dimuka atas kegiatan manajer investasi dari reksadana - Indonesia Energy Opportunities Pte Ltd.
- 1.137.605
Unearned revenue from investment manager activity of
mutual funds - Indonesia Energy Opportunities Pte Ltd.
Total liabilitas kepada pihak-pihak berelasi 148.674,158 79.934.490 Total liabilities to related parties
Total liabilitas 1.071.824,373 698.900.721 Total liabilities
Persentase terhadap total liabilitas 13,9% 11,4% Percentage to total liabilities
Pendapatan diterima di muka merupakan pendapatan
jasa pengelolaan investasi beberapa reksa dana
terproteksi yang diterima di awal peluncuran reksa
dana terproteksi dan akan diamortisasi selama
periode reksa dana terproteksi. Besarnya pendapatan
kegiatan manajer investasi tersebut adalah sebesar
persentase tertentu dari nilai aset bersih awal reksa
dana terproteksi sesuai dengan Kontrak Investasi
Kolektif.
Ringkasan transaksi yang signifikan dengan pihak-
pihak berelasi selama tahun 2016 dan 2015 adalah
sebagai berikut:
TABEL TRANSAKSI yANG SIGNIFIKAN DENGAN PIHAK BERELASI SELAMA TAHUN-TAHUN yANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (DALAM RIBUAN RUPIAH)
MATERIAL RELATED PARTy TRANSACTIONS FOR yEARS ENDED ON DECEMBER 31, 2016 AND 2015 INFORMATION(IN THOUSAND RUPIAH)
2015 2014
Pendapatan kegiatan perantara perdagangan efek:
Income from brokerage activities:
Berbagai reksa dana 9.857.803 7.254.481 Mutual Funds:
PT Taspen (Persero) 2.105.404 1.091.787 PT Taspen (Persero)
PT Danareksa Investment Management 923.238 400.392 PT Danareksa Investment Management
BPJS Ketenagakerjaan 12.642.327 6.628.962 BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Kesehatan 426.268 - BPJS Kesehatan
PT Bahana Sekuritas 884.170 - PT Bahana Sekuritas
Dana Pensiun Bank Mandiri - 1.008.381 Dana Pensiun Bank Mandiri
26.839.210 16.384.003
Pendapatan kegiatan manajer investasiIncome from Investment Manager
Activities
Reksa Dana Mandiri Investa Pasar Uang 51.633.995 36.187.550 Mandiri Investa Pasar Uang Mutual Funds
Reksa Dana Mandiri Investa Ekuitas Dinamis
13.666.030 20.900.965Mandiri Investa Ekuitas Dinamis Mutual
Funds
Reksa Dana Mandiri Saham Atraktif 12.844.761 12.715.979 Mandiri Saham Atraktif Mutual Funds
Unearned income represents protected mutual
fund investment management fees received in
advance at the commencement of protected mutual
fund and will be amortized over the lives of the
protected mutual fund. The fees from investment
manager activities were determined based on a
certain percentage of beginning net asset value of
the protected mutual funds in accordance with the
Collective Investment Contract
Summary of comparative material transactions with
related parties throughout 2016 and 2015 are below:
206 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
TABEL TRANSAKSI yANG SIGNIFIKAN DENGAN PIHAK BERELASI SELAMA TAHUN-TAHUN yANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (DALAM RIBUAN RUPIAH)
MATERIAL RELATED PARTy TRANSACTIONS FOR yEARS ENDED ON DECEMBER 31, 2016 AND 2015 INFORMATION(IN THOUSAND RUPIAH)
2015 2014
Reksa Dana Mandiri Investa Equity Movement
10.616.994 11.709.255Mandiri Investa Equity Movement Mutual
Funds
Reksa Dana Mandiri Investa UGM 10.335.235 7.261.435 Mandiri Investa UGM Mutual Funds
Reksa Dana Mandiri Investa Atraktif 7.200.782 6.939.018 Mandiri Investa Atraktif Mutual Funds
Reksa Dana Terproteksi Mandiri Seri 32 5.480.639 1.261.298 Mandiri Seri 32 Protected Mutual Funds
Reksa Dana Mandiri Dynamic Equity 3.382.672 4.049.624 Mandiri Dynamic Equity Mutual Funds
Reksa Dana Mandiri Investa Atraktif Syariah
2.972.180 5.221.515Mandiri Investa Atraktif Syariah Mutual
Funds
Reksa Dana Mandiri Investa Dana Pendapatan Optimal
2.853.130 2.719.828Mandiri Investa Dana Pendapatan
Optimal Mutual Funds
Reksa Dana Terproteksi Mandiri Seri 52 2.814.747 - Mandiri Seri 52 Protected Mutual Funds
Reksa Dana Mandiri Obligasi Utama 2.325.511 1.674.437 Mandiri Obligasi Utama Mutual Funds
Reksa Dana Mandiri Investa Equity ASEAN 5 Plus
2.313.844 2.251.770Mandiri Investa Equity ASEAN 5 Plus
Mutual Funds
Reksa Dana Mandiri Investa Ekuitas Syariah
2.274.846 2.077.537Mandiri Investa Ekuitas Syariah Mutual
Funds
Pendapatan Diskresi Mandiri Attractive Money Syariah Rupiah
2.100.377 2.290.131Mandiri Attractive Money Syariah Rupiah
Discretive Income
Reksa Dana Mandiri Investa Keluarga 1.813.526 4.040.693 Mandiri Investa Keluarga Mutual Funds
Reksa Dana Terproteksi Mandiri Seri 48 1.788.171 - Mandiri Seri 48 Protected Mutual Funds
Reksa Dana Terproteksi Mandiri Growth Dollar
1.740.810 5.074Mandiri Growth Dollar Protected Mutual
Funds
Reksa Dana Terproteksi Mandiri Growth Dollar 2
1.600.067 -Mandiri Growth Dollar 2 Protected
Mutual Funds
Reksa Dana Terproteksi Mandiri Seri 62 1.504.614 - Mandiri Seri 62 Protected Mutual Funds
Reksa Dana Mandiri Investa Dynamic Balance Strategy
1.463.812 1.410.527Mandiri Investa Dynamic Balance
Strategy Mutual Funds
Reksa Dana Terproteksi Mandiri Seri 47 1.411.026 - Mandiri Seri 47 Protected Mutaul Funds
Reksa Dana Mandiri Investa Dana Obligasi Seri 2
1.362.691 1.067.077Mandiri Investa Dana Obligasi Seri 2
Mutual Funds
Reksa Dana Terproteksi Mandiri Seri 41 1.341.417 36.426 Mandiri Seri 41 Protected Mutual Funds
Reksa Dana Mandiri Obligasi Optima 1.226.784 658 Mandiri Obligasi Optima Mutual Funds
Reksa Dana Mandiri Global Sharia Equity Dollar
1.112.592 - Mutual Funds Mandiri Global Sharia
Equity Dollar
Reksa Dana Mandiri Investa Dana Utama 1.109.783 880.486Mandiri Investa Dana Utama Mutual
Funds
Reksa Dana Mandiri Investa Dana Dollar Mandiri
1.079.041 985.035Mandiri Investa Dana Dollar Mandiri
Mutual Funds
Reksa Dana Mandiri Dana Optima 1.024.180 1.063.980 Mandiri Dana Optima Mutual Funds
Berbagai reksa dana (dibawah Rp1.000.000)
30.810.278 33.104.375 Mutual Funds (less than Rp1,000,000)
183.204.535 159.854.673
Pendapatan kegiatan penjaminan emisi dan penjualan efek
Income from underwriting and selling activities
PT Waskita Beton Precast 20.653.672 - PT Waskita Beton Precast
PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk
11.175.857 2.029.214PT Pembangunan Perumahan (Persero)
Tbk
207
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
TABEL TRANSAKSI yANG SIGNIFIKAN DENGAN PIHAK BERELASI SELAMA TAHUN-TAHUN yANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (DALAM RIBUAN RUPIAH)
MATERIAL RELATED PARTy TRANSACTIONS FOR yEARS ENDED ON DECEMBER 31, 2016 AND 2015 INFORMATION(IN THOUSAND RUPIAH)
2015 2014
PT Krakatau Steel Tbk. 5.136.661 - PT Krakatau Steel Tbk.
PT Mandiri Tunas Finance 3.943.636 1.395.000 PT Mandiri Tunas Finance
PT Waskita Karya (Persero) Tbk 341.227 240.000 PT Waskita Karya (Persero) Tbk
PT Jasa Marga (Persero) Tbk. 3.392.825 - PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
PT Pelabuhan Indonesia I 900.000 - PT Pelabuhan Indonesia I
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 671.000 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
PT Angkasa Pura I 423.182 - PT Angkasa Pura I
PT Angkasa Pura II 81.818 - PT Angkasa Pura II
PT Adhi Karya (Persero) Tbk - 7.845.681 PT Adhi Karya (Persero) Tbk
PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero)
- 700.000PT Industri Telekomunikasi Indonesia
(Persero)
PT Pegadaian (Persero) - 129.413 PT Pegadaian (Persero)
46.719.878 12.339.308
Jasa penasihat keuangan Financial Advisory Service
PT Reasuransi 2.131.818 - PT Reasuransi
PT Hutama Karya 1.950.000 - PT Hutama Karya
PT Perkebunan Nusantara XIV (Persero) 1.667.863 - PT Perkebunan Nusantara XIV (Persero)
PT Jasa Marga (Persero) Tbk. 1.255.682 - PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
PT Perkebunan Nusantara III 1.023.164 750.000 PT Perkebunan Nusantara III
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. 800.000 - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.
PT Angkasa Pura I 672.727 - PT Angkasa Pura I
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 570.636 15.877.975 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Perum Percetakan Uang RI 545.455 1.600.000 Perum Percetakan Uang RI
PT Waskita Karya (Persero) Tbk 460.227 11.936.377 PT Waskita Karya (Persero) Tbk
PT Perkebunan Nusantara X (Persero) 409.090 - PT Perkebunan Nusantara X (Persero)
PT Angkasa Pura II 202.500 - PT Angkasa Pura II
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk 125.000 125.000 PT Wijaya Karya (Persero) Tbk
PT Perkebunan Nusantara VII (Persero) 80.000 - PT Perkebunan Nusantara VII (Persero)
Perum Perumnas - 6.137.500 Perum Perumnas
PT LEN Industri (Persero) - 5.667.975 PT LEN Industri (Persero)
PT Wijaya Karya Realty - 5.550.750 PT Wijaya Karya Realty
PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) - 670.454 PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero)
PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk
- 250.000PT Pembangunan Perumahan (Persero)
Tbk
Lain-lain (dibawah Rp1.000.000) 431.818 943.750 Others (less than Rp1,000,000)
12.325.980 49.509.781
Pendapatan dividen dan bunga Dividends and interest income
Pendapatan bunga obligasi: Bonds interest income:
PT Jasa Marga (Persero) Tbk 261.326 6.309.729 PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Pemerintah Republik Indonesia 853 4.778.516 Republic of Indonesia Government
PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk
116.843 641.770PT Pembangunan Perumahan (Persero)
Tbk
PT Hotel Indonesia Natour - 5.834.583 PT Hotel Indonesia Natour
208 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
TABEL TRANSAKSI yANG SIGNIFIKAN DENGAN PIHAK BERELASI SELAMA TAHUN-TAHUN yANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (DALAM RIBUAN RUPIAH)
MATERIAL RELATED PARTy TRANSACTIONS FOR yEARS ENDED ON DECEMBER 31, 2016 AND 2015 INFORMATION(IN THOUSAND RUPIAH)
2015 2014
Perum Perumnas (Persero) - 2.640.608 Perum Perumnas (Persero)
PT Pembangunan Perumahan Property (Persero) Tbk
175.070 -PT Pembangunan Perumahan Property
(Persero) Tbk
PT Mandiri Tunas Finance 89.189 - PT Mandiri Tunas Finance
643.281 20.205.206
URAIAN MENGENAI PERUBAHAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN TERHADAP PERUSAHAAN PADA TAHUN BUKU TERAKHIR
Pada tahun 2016, tidak terdapat perubahan
perundang-undangan yang berpengaruh pada
operasional perseroan.
PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI yANG DITERAPKAN PERUSAHAAN PADA TAHUN BUKU TERAKHIR
STANDAR DAN INTERPRETASI yANG BERLAKU EFEKTIF PADA TAHUN 2016
Penerapan dari standar dan interpretasi baru berikut
tidak menimbulkan perubahan substansial terhadap
kebijakan akuntansi Perseroan dan tidak berdampak
material terhadap jumlah yang dilaporkan pada tahun
berjalan atau tahun sebelumnya:
- PSAK 4 (revisi 2015): Laporan Keuangan Tersendiri
- PSAK 5 (revisi 2015): Segmen Operasi
- PSAK 7 (revisi 2015): Pengungkapan Pihak-pihak
Berelasi
- PSAK 13 (revisi 2015): Properti Investasi
- PSAK 15 (revisi 2015): Investasi Pada Entitas
Asosiasi dan Ventura Bersama
- PSAK 19 (revisi 2015): Aset Tak berwujud
DESCRIPTION ON CHANGE IN LEGISLATION IN RECENT FISCAL yEAR
In 2016, there was no legislation wth impact on the
Company’s operations.
CHANGES IN ACCOUNTING POLICy IMPLEMENTED By THE COMPANy IN RECENT FISCAL yEAR
STANDARDS AND INTERPRETATION EFFECTIvE IN 2016
The adoption of these new and revised standards and
interpretation do not result in substantial changes to
Company’s accounting policies and had no material
effect on the amounts reported for the current or
prior fiscal years:
- SFAS 4 (revised 2015): Separate Financial
Statements
- SFAS 5 (revised 2015): Operating Segment
- SFAS 7 (revised 2015): Related Party Disclosures
- SFAS 13 (revised 2015): Investment Property
- SFAS 15 (revised 2015): Investment in Associates
and Joint ventures
- SFAS 19 (revised 2015): Intangible Asset
209
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
- PSAK 22 (revisi 2015): Kombinasi Bisnis
- PSAK 24 (revisi 2015): Imbalan Kerja
- PSAK 25 (revisi 2015): Kebijakan Akuntansi,
Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan
- PSAK 53 (revisi 2015): Pembayaran Berbasis
Saham
- PSAK 65 (revisi 2015) : Laporan Keuangan
- PSAK 66 (revisi 2015) : Pengaturan Bersama
- PSAK 67 (revisi 2015) : Pengungkapan Kepentingan
Dalam Entitas Lain
- PSAK 68 (revisi 2015): Pengukuran Nilai Wajar
- ISAK 30 (revisi 2015): Pungutan
STANDAR AKUNTANSI yANG TELAH DISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF
Berikut ini ikhtisar Pernyataan Standar Akuntansi
Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi
Keuangan (ISAK) yang telah disahkan oleh Dewan
Standar Akuntansi Keuangan (DSAK), namun belum
berlaku efektif untuk laporan keuangan konsolidasian
untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Maret
2016:
- PSAK 1 (revisi 2015): Penyajian Laporan Keuangan
- PSAK 16 (revisi 2015): Agrikultur Tanaman
Produktif
- PSAK 69 (revisi 2015): Agrikultur
- ISAK 31 (revisi 2015): Interpretasi atas ruang
lingkup PSAK 13 Property Investasi
Pada saat penerbitan laporan keuangan, Perusahaan
dan entitas anak masih mempelajari dampak yang
akan mungkin timbul dari penerapan standar baru
dan revisi tersebut serta pengaruhnya terhadap
laporan keuangan.
KELANGSUNGAN USAHA
Mandiri Sekuritas berkomitmen senantiasa
memberikan nilai tambah kepada setiap pemangku
kepentingan dalam rangka memperkuat posisinya
sebagai investment bank terbesar dan broker lokal
teraktif di Indonesia. Pertumbuhan berkelanjutan
Perusahaan merupakan hasil dari komitmen kerja
seluruh karyawan yang berpedoman pada budaya
Perusahaan, yakni IPTEC (Integrity, Professionalism,
Teamwork, Excellence dan Client Focus) dalam
- SFAS 22 (revised 2015): Business Combination
- SFAS 24 (revised 2015): Employee Benefits
- SFAS 25 (revised 2015): Accounting Policies,
Changes in Accounting Estimates and Errors
- SFAS 53 (revised 2015): Share Based Payment
- SFAS 65 (revised 2015): Consolidated Financial
Statements
- SFAS 66 (revised 2015): Joint Arrangements
- SFAS 67 (revised 2015): Disclosure of Interests in
Other Entities
- SFAS 68 (revised 2015): Fair Value Measurement
- IFAS 30 (revised 2015): Collection
ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOT yET EFFECTIvE
The following summarizes the Statements of Financial
Accounting Standards (PSAK) and Interpretation of
Financial Accounting Standards (ISAK) issued by the
Board of Financial Accounting Standards (DSAK)
but not yet effective for the consolidated financial
statements for the three months period ended 31
March 2016:
- SFAS 1 (revised 2015): “Presentation of Financial
Statements”
- SFAS 16 (revised 2015): “Agriculture Bearer Plants”
- SFAS 69 (revised 2015): “Agriculture:
- IFAS 31 (revised 2015): “Interpretation on Scope
of SFAS 13 Investment Property”
As at the authorisation date of this financial
statements, the Company and subsidiaries are still
evaluating the potential impact of these new and
revised standards to the financial statements.
BUSINESS CONTINUITy
Mandiri Sekuritas is committed to provide added
value to every stakeholders to strengthen position
as the largest investment bank and most active
local brokerage in Indonesia. Sustainable growth
of the Company is result of all employee’s working
commitment referring to corporate culture, IPTEC
(Integrity, Professionalism, Teamwork, Excellence
and Client Focus) carrying out working activity. This
Corporate Culture became the foundation to create
210 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
menjalankan aktivitas kerja. Budaya Perusahaan
inilah yang menjadi landasan dalam penciptaan nilai
Mandiri Sekuritas kepada seluruh stakeholder.
Kesuksesan dalam penerapan tata kelola perusahaan
di Mandiri Sekuritas tentu merupakan pencapaian
kolektif dari seluruh elemen Perusahaan, mulai
dari Dewan Komisaris, Direksi, kepala divisi hingga
para karyawan. Kuatnya dukungan dari manajemen
tercermin dari arahan dan inisiatif Direksi kepada
seluruh karyawan Mandiri Sekuritas untuk senantiasa
memberikan kontribusi terbaiknya.
INFORMASI KELANGSUNGAN USAHA
HAL – HAL yANG BERPENGARUH SIGNIFIKAN TERHADAP KELANGSUNGAN USAHASelama tahun 2016 Perseroan memandang tidak
terdapat hal-hal yang berpotensi berpengaruh
signifikan terhadap kelangsungan usaha.
ASUMSI yANG DIGUNAKAN MANAJEMENAsumsi yang digunakan manajemen dalam melihat
aspek kelangsungan usaha Perseroan adalah bahwa
pencapaian kinerja keuangan Perseroan untuk tahun
buku 2016 sebagian besar dipengaruhi oleh kondisi
perekonomian baik global maupun perekonomian
nasional. Untuk itu sebagai langkah berkelanjutan dari
pencapaian di tahun 2016, Mandiri Sekuritas memiliki
strategi sebagai jawaban atas tantangan di masa
mendatang. Secara singkat, Mandiri Sekuritas telah
memiliki lima pilar strategi utama untuk diterapkan
sebagai berikut:
1. Refocusing Bisnis dan Intensifikasi Market
• Mengembangkan produk baru dengan
Launching multiproduct online trading (Reksa
dana, Bond Retail, ETF)
• Mengembangkan lini bisnis Capital Market
Retail dengan inovasi produk untuk
menghadirkan Digitalisasi retail brokerage
• OptimalisasibisnisMTNdenganmemperkuat
fungsi Credit Analysis, mengimplementasikan
Risk Disclosure, dan mengembangkan Deals
Selection Criteria
Mandiri Sekuritas value to all stakeholders.
Success in corporate governance implementation
at Mandiri Sekuritas was collective result from
the Company’s element, starting from Board of
Commissioners, Board of Directors, Head of Division
until employees. Strong support in their management
is reflected in direction and initiative Board of
Directors to the entire employee of Mandiri Sekuritas
to deliver the best contribution.
BUSINESS CONTINUITy INFORMATION
MATERIAL ISSUES FOR BUSINESS CONTINUITy
In 2016, the Company views that there was no issues
with material impact that may influence business
continuity.
UNDERLyING ASSUMPTION OF THE MANAGEMENTThe underlying assumption of the management in
viewing the Company’s business continuity aspect
is that the financial performance achievement of the
Company for fiscal year 2016 was mostly influenced
by economic condition both global and national
economy. Therefore, as a sustainable initiative of the
achievement booked in 2016, Mandiri Sekuritas has
set strategies as the answers of the future challenges.
In brief, Mandiri Sekuritas has five key strategic pillars,
as follows:
1. Refocusing Business and Market Intensification
• New product development through online
trading multiproducts launching (Mutual
Funds, Retail Bonds, ETF)
• Retail Capital Market Business Line
development with Digital Retail Brokerage
product innovation
• MTN Business optimizing by strengthening
Credit Analysis function, Risk Disclosure
implementation and Deals Selection Criteria
development
211
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
2. Market Development & Inovasi
• Pengembangan bisnis advisory untuk
M&A (Bridging Finance)/ Pre-IPO (Project
Financing) dengan financing support BMRI
• Penetrasi segmen Commercial dan
Konglomerasi
• Mengembangkan inovasi Partnership sub-
broking client (ig. Nikko, Mizuho, OCBC)
untuk menjadi lebih aktif.
3. Diversifikasi Bisnis
• Pengembangan bisnis Subsidiary Singapore
(JLM for GMTN, BUMN Global Bond)
• PengembanganJoint Venture (Private Equity)
4. Pengendalian & Efisiensi Biaya
• ImplementasiCost Control System terintegrasi
5. Penguatan Good Corporate Governance &
Support
• Penyempurnaan Risk Management system
terintegrasi
• Implementasi Transformation Bundling
Channel Mandiri Group
• Penerapan GCG sesuai rekomendasi CGPI
(IICG)
2. Market Development & Innovation
• Advisory Business development for M&A
(Bridging Finance)/ Pre-IPO (Project
Financing) through BMRI financing support
• Penetration to Commercial and
Conglomeracy segments
• Sub-Broking Client Partnership Innovation
(i.g. Nikko, Mizuho, OCBC) to be more active.
3. Business Diversification
• BusinessDevelopmentforSingaporeSubsidiary
(JLM for GMTN, BUMN Global Bond)
• JointVentureDevelopment(PrivateEquity)
4. Cost Controlling & Efficiency
• IntegratedCostControlSystemImplementation
5. Good Corporate Governance & Support
Development
• Integrated Risk Management System
Improvement
• Transformation Bundling Channel Mandiri
Group Implementation
• GCG Implementation based on
recommendation in CGPI (IICG)
212 AnAlisA & PembAhAsAn mAnAjemenManagement Discussion & Analysis
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
excellenceSenantiasa melakukan
penyempurnaan di segala bidang untuk mendapatkan hasil yang terbaik
Candi Prambanan (Prambanan Temple)
continuously refining every kind of aspect in order to achieve the best result.
tata KeLoLa perusahaangood CoRpoRategoveRnanCe
214 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
TATA KeLoLA PeruSAhAAngood corporate governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 216
Dewan KomisarisBoard Of Commissioners 222
DireksiDirectors 235
Evaluasi dan Tinjauan Kinerja Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners and Directors Performance Evaluation and Assessment
242
Uraian mengenai Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris dan DireksiDescription on Policy of Remuneration for Trustees
247
Frekuensi Pelaksanaan RapatImplementation Meeting Frequency 253
Rangkap Jabatan Dewan KomisarisBoard of Commissioners Dual Position 260
Komite-Komite Penunjang Dewan KomisarisBoard Of Commissioners Supporting Commitees 264
Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee 269
Komite Risiko dan Tata KelolaRisk and Governance Committee 274
Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary 281
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)General Meetings of Shareholders 288
Audit InternalInternal Audit 291
Akuntan PublikPublic Accountant 297
Manajemen RisikoRisk Management 298
Sistem Pengendalian InternalInternal Control System 307
Perkara Penting yang Dihadapi PerusahaanLitigation Encountered by The Company 311
Akses Informasi dan Data PerusahaanCorporate Information and Data Access 313
Kode Etik PerusahaanCode of Conducts 320
Sistem Pelaporan PelanggaranWhistleblowing System 327
ComplianceCompliance 331
Pengadaan Barang dan JasaProducts and Services Procurement 334
Keberagaman Komposisi Dewan KomisarisBoard of Commissioners Composition Diversity 337
215
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
215
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
dalam rangka memenuhi ekspektasi para pemangku kepentingannya, Mandiri sekuritas terus meningkatkan penerapan praktek tata kelola perusahaan yang baik dengan cara memberikan perhatian yang semakin terfokus pada masing-masing pemangku kepentingan. Mandiri sekuritas selanjutnya menyesuaikan mekanisme dan kebijakan yang berlaku di Perusahaan dengan perkembangan ekspektasi para pemangku kepentingannya.
to meet expectation from our stakeholders, Mandiri sekuritas continues improving good corporate governance practice by giving attention with higher focus for each stakeholder. Mandiri sekuritas, further, adjusts mechanism and policy applied in the company with shifting stakeholders’ expectation.
TaTa Kelola Perusahaangood corporate governance
216 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Mandiri Sekuritas selanjutnya menyesuaikan
mekanisme dan kebijakan yang berlaku di Perusahaan
dengan perkembangan ekspektasi para pemangku
kepentingannya.
Beberapa implementasi yang telah dan tengah
dilakukan di Mandiri Sekuritas pada tahun 2016
adalah:
PENILAIAN GCG
Landasan pelaksanaan penilaian GCG di Perusahaan
mengacu pada pernyataan tersirat dari Anggaran
Dasar Perusahaan, dan sesuai dengan Pedoman
Penilaian Pelaksanaan Tata Kelola Terintegrasi
pada Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.
15/SEOJK.03/2015. Pelaksanaan GCG di Mandiri
Sekuritas berlandaskan 5 (lima) prinsip dasar, yakni:
• Transparansi (transparency) yaitu keterbukaan
dalam mengemukakan informasi yang material dan
relevan serta keterbukaan dalam melaksanakan
proses pengambilan keputusan;
• Akuntabilitas (accountability) yaitu kejelasan
fungsi dan pelaksanaan pertanggungjawaban
organ perusahaan sehingga pengelolaannya
berjalan secara efektif;
Mandiri Sekuritas, further, has adjusted the
mechanism and current policy in the Company with
increasing Stakeholders’ expectation.
Some of implementations, both done and ongoing,
in Mandiri Sekuritas as of 2016 are as follows:
GCG ASSESSMENT
Foundation of GCG assessment in the Company is
referring to implied statement in the Company’s
Article of Association and Integrated Governance
Practice Assessment Guideline as stated in
Financial Service Authority Circular Letter No. 15/
SEOJK.03/2015. The GCG implementation in Mandiri
Sekuritas adapts 5 (five) basic principles, as follows:
• Transparency, refers to transparency in
disclosing material and relevant information,
as well as transparency in decision-making
process;
• Accountability, refers to definite function
and implementation of corporate bodies
accountability that the Company’s management
is conducted effectively;
dalam rangka memenuhi ekspektasi para pemangku kepentingannya, Mandiri Sekuritas terus meningkatkan penerapan praktek tata kelola perusahaan yang baik dengan cara memberikan perhatian yang semakin terfokus pada masing-masing pemangku kepentingan.
To meet expectation from our Stakeholders, Mandiri Sekuritas improves good corporate governance (gCg) implementation consistently by paying more focused attention for each Stakeholder
217
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
• Pertanggungjawaban (responsibility) yaitu
kesesuaian pengelolaan perusahaan dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku
dan prinsip pengelolaan perusahaan yang sehat;
• Independensi (independency) yaitu pengelolaan
perusahaan secara profesional tanpa pengaruh/
tekanan dari pihak manapun; dan
• Kewajaran(fairness) yaitu keadilan dan kesetaraan
dalam memenuhi hak-hak stakeholders yang
timbul berdasarkan perjanjian dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
Penilaian terhadap pelaksanaan GCG yang
berlandaskan pada 5 (lima) prinsip dasar tersebut
dikelompokkan dalam suatu sistem tata kelola
(governance) yang terdiri dari 3 (tiga) aspek
governance, yaitu struktur tata kelola (governance
structure), proses tata kelola (governance process),
dan hasil tata kelola (governance outcome).
Selanjutnya dalam rangka memastikan penerapan
5 (lima) prinsip dasar GCG sebagaimana tersebut di
atas, Mandiri Sekuritas sesuai dengan Surat Edaran
Otoritas Jasa Keuangan No. 15/SEOJK.03/2015 dan
pedoman dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk selaku
Entitas Utama melakukan penilaian sendiri (self
assessment) secara berkala, meliputi 9 (sembilan)
faktor penilaian pelaksanaan GCG, yaitu:
1. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan
Komisaris;
2. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi;
3. Kelengkapan dan pelaksanaan tugas Komite
Tata Kelola Terintegrasi;
4. Penerapan Satuan Kerja Kepatuhan;
5. Penerapan Satuan Kerja Audit Intern;
6. Penerapan Manajemen Risiko;
7. Pedoman Tata Kelola;
8. Penanganan benturan kepentingan;
9. Kelengkapan dan pelaksanaan kebijakan
Remunerasi.
Perangkat pedoman dan kebijakan GCG di Mandiri
Sekuritas senantiasa dilengkapi dan ditinjau
efektivitasnya dalam menunjang penerapan GCG
secara optimal. Hingga akhir tahun 2016, Mandiri
Sekuritas telah memiliki perangkat-perangkat GCG
sebagai berikut:
1. Pedoman Etika & Perilaku
2. Pedoman Kerja Dewan Komisaris & Direksi
(Board Manual)
• Responsibility, refer to conformity between
Company’s management with prevailing law as
well as sound corporate management principles;
• Independency, refers to professional
management of the Company without
intervention/pressure from other parties; and
• Fairness, refers to fair andequality in fulfilling
stakeholders’ rights arising from contracts and
prevailing law
Evaluation for GCG implementation is referring
to those 5 (five) basic principles is classified into
three aspects, among others, governance system;
governance structure, governance process, and
governance outcome.
Later on, in order to ensure implementation 5 (five)
GCG basic principles as stated above has complied
with Integrated Governance Practice Assessment
Guideline as stated in Financial Service Authority
Circular Letter No. 15/SEOJK.03/2015 and Guideline
from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk as our Main Entity,
Mandiri Sekuritas has conducted self-assessment
periodically covering 9 (nine) GCG assessment
factors, including:
1. Implementation of Board of Commissioners
duty and responsibility
2. Implementation of Board of Directors; duty and
responsibility.
3. Comprehensiveness and implementation of
Committee’s duty.
4. Compliance function implementation.
5. Internal Audit Function.
6. Risk Management Function.
7. Code of Governance.
8. Conflict of Interest Handling.
9. Completeness and Remuneration Policy
Implementation.
GCG manual and policy in Mandiri Sekuritas are also
equipped continuously and had its effectiveness
evaluated to support the GCG implementation
optimally. By the end of 2016, Mandiri Sekuritas has
already had following GCG tools:
1. Code of Conducts
2. Board Manual for Board of Commissioners &
Board of Directors.
218 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
3. Sistem Pengendalian Internal
4. Manajemen Risiko
5. Anggaran Dasar
6. Sistem pelaporan pelanggaran,
7. Kebijakan Strategi anti Fraud,
8. Restricted List saham yang dapat ditransaksikan
oleh karyawan Mandiri Sekuritas,
9. Surat Pernyataan Kode Etik Account Offiicer/
Sales,
10. Annual Disclosure bagi Seluruh Karyawan,
11. Kebijakan Penerimaan Hadiah,
12. Kebijakan Transparansi Produk.
KEBIJAKAN BENTURAN KEPENTINGAN DAN GRATIFIKASI
Mandiri Sekuritas telah menerbitkan kebijakan
larangan gratifikasi yang tertuang dalam Kebijakan
Kode etik Nomor K.2.4 tentang Kode Etik terkait
pemberian rebate dan hadiah sebagai penerapan
budaya perusahaan, khususnya pilar “Integrity”.
Kebijakan ini menjadi pedoman bagi setiap karyawan
untuk menjaga integritas, kompetensi dan reputasi
Mandiri Sekuritas di mata publik.
LARANGAN GRATIFIKASIMandiri Sekuritas telah memiliki kebijakan kode
etik (Code of Conduct) yang mengatur pedoman
berperilaku antara karyawan Mandiri Sekuritas dengan
pihak-pihak eksternal. Kebijakan ini telah terintegrasi
ke dalam budaya perusahaan (corporate culture)
yang menghindarkan benturan kepentingan (conflict
of interest) di lingkungan kerja Mandiri Sekuritas.
PENIALIAN DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI
PROSES DAN PIHAK yANG MELAKUKAN PENILAIANSelain menyelenggarakan penilaian atas penerapan
GCG, Perusahaan juga melakukan penilaian terhadap
Dewan Komisaris dan Direksi. Penilaian tersebut
dilakukan sesuai kerangka acuan pelaksanaan.
Penilaian terhadap Dewan Komisaris dan Direksi
diselenggarakan oleh RUPS berdasarkan laporan dari
Komite Nominasi dan Remunerasi.
3. Internal Control System.
4. Risk management.
5. Articles of Association.
6. Whistleblowing System.
7. Anti-Fraud Strategy Policy.
8. List of Restricted Shares available for transaction
by employees of Mandiri Sekuritas.
9. Code of Ethics Statements for Account/Sales
Officer.
10. Annual Disclosure for all Employees.
11. Gratification Policy.
12. Product Transparency Policy.
ANTI CONFLICT OF INTEREST AND ANTI GRATIFICATION POLICy
Mandiri Sekuritas has issued anti gratification policy
as declared in the Code of Conduct Policy No. K.2.4
regarding Code of Conduct related to Rebate and
Reward Giving as the implementation of corporate
culture, primarily on “integrity” pillar. This policy
has become guideline for employees to maintain
integrity, competence, and reputation of Mandiri
Sekuritas among the society.
ANTI-GRATIFICATIONMandiri Sekuritas has a Code of Conduct policy that
codifies conducts reference between employees of
Mandiri Sekuritas and external parties. This policy has
been integrated into the corporate culture to prevent
conflict of interest potential at Mandiri Sekuritas
working circumstances.
BOC AND BOD ASSESSMENT
ASSESSING PARTIES AND PROCEDUREIn addition to GCG assessment, the Company also
conducted Board of Commissioners and Board of
Directors assessment. The assessment is carried out
referring to standard operating framework. Board of
Commissioners and Directors assessment is done by
General Meeting of Shareholders (GMS), based on
report submitted by Nomination and Remuneration
Committee.
219
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Penilaian terhadap Direksi juga dilakukan oleh RUPS
dengan merujuk pada hasil rekomendasi atau saran
yang diterima dari Komite Nominasi dan Remunerasi.
PELAKSANAAN aSSeSSMentKriteria untuk menilai kinerja Dewan Komisaris
meliputi pelaksanaan tugas Dewan Komisaris
dalam melakukan pengawasan terhadap kebijakan
pengurusan perusahaan, pemberian saran kepada
Direksi untuk kepentingan dan tujuan perusahaan
serta pelaksanaan tugas yang secara khusus diberikan
menurut Anggaran Dasar dan/atau berdasarkan
keputusan RUPS dalam koridor peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
Berdasarkan Pedoman Kerja dan Tata Tertib Dewan
Komisaris PT Mandiri Sekuritas pada Bab III tentang
Tugas, Wewenang, dan Pendelegasian Wewenang
Komisaris, tugas Dewan Komisaris meliputi:
a. Melakukan pengawasan atas jalannya
pengurusan Perseroan oleh Direksi.
b. Melakukan tugas yang secara khusus diberikan
kepadanya menurut Anggaran Dasar, peraturan
perundang-undangan yang berlaku dan/atau
berdasarkan keputusan RUPS.
c. Melakukan tugas, wewenang dan tanggung
jawab sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar
Perseroan dan keputusan RUPS.
d. Dalam melaksanakan tugasnya Dewan Komisaris
bertindak untuk kepentingan Perseroan dan
bertanggung jawab kepada RUPS tersebut.
e. Meneliti dan menelaah laporan tahunan yang
dipersiapkan oleh Direksi serta menandatangani
laporan tahunan tersebut.
f. Menyusun dan menetapkan program kerja
Dewan Komisaris untuk setiap tahun buku.
Sementara itu, indikator untuk mengukur kinerja
Direksi mencakup:
1. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab masing-
masing anggota Direksi sesuai Anggaran Dasar
Perusahaan.
2. Pelaksanaan hasil keputusan RUPS tahunan
sebelumnya.
3. Penilaian kesehatan perusahaan yang meliputi 3
aspek yaitu:
a. Aspek Keuangan
b. Aspek Operasional
c. Aspek Administrasi
4. Indikator kinerja pendukung lainnya.
Assessment for the Board of Directors is conducted by
GMS and also concerns recommendations and opinion
from Nomination and Remuneration Committee.
ASSESSMENT IMPLEMENTATIONCriteria to assess Board of Commissioners
performance includes Board of Commissioners
duty implementation in undertaking supervision to
the Company’s managerial policy, giving opinion
to the Board of Directors for the Company’s
interest and purpose as well as implementation of
special assignment assigned according to Article of
Association and/or based on GMS resolution under
prevailing law.
According to PT Mandiri Sekuritas Board of
Commissioners Working Manual and Procedure Chapter
III concerning duty, authority and authority delegation of
Board of Commissioners, the duty assigned to Board of
Commissioners in 2014, among others:
a. Supervising the management of Company by
Directors.
b. Executing specific tasks as mandated by Article
of Association and/or decision by GMS within
the existing laws.
c. Executing tasks, authorities, and responsibilities
according to the terms set in the Company’s
Article of Association and GMS decision.
d. In executing its tasks, Board of Commissioners is
acting on behalf of the Company and responsible
to the GMS.
e. Studying and examining the annual report
prepared by Directors and sign on the annual
report.
f. Preparing and determining Board of Commissioners
Work Program for every fiscal year.
However, indicators to assess Board of Directors
performance, including:
1. Implementation of every Board of Directors
member duty and responsibility based on Article
of Association.
2. Execution of preceding GMS resolution.
3. Corporate soundness rating covering three
aspects:
• Financial
• Operational
• Administrative
4. Other supporting indicators.
220 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
STRUKTUR TATA KELOLA PERUSAHAAN
Pelaksanaan dan penerapan GCG di lingkungan
Perusahaan juga dijalankan secara tertib dan
konsisten dengan menerapkan struktur organisasi
Perusahaan yang sejalan dengan prinsip GCG sesuai
dengan Anggaran Dasar.
Adapun organ perusahaan terdiri dari:
• RapatUmumPemegangSaham(RUPS)
• DewanKomisaris
• Direksi
Masing-masing organ memiliki peranan penting
dalam penerapan GCG dan menjalankan fungsi,
tugas, dan tanggung jawabnya untuk kepentingan
perusahaan sesuai dengan ketentuan perundang-
undangan, Anggaran Dasar, dan ketentuan lainnya,
dibangun atas dasar prinsip bahwa masing-
masing organ mempunyai independensi dalam
melaksanakan tugas, fungsi, dan tanggung jawabnya
untuk kepentingan perusahaan.
Organ UtamaMain Bodies
RUPSGMS
KomisarisBoard of Commissioners
DireksiBoard of Directors
Pedoman Kerja & Tata Tertib Dewan KomisarisBoard Manual for Board
of Commissioners
Kebijakan Manajemen Risiko
Risk Management Policy
Kebijakan Pengendalian Internal
Internal Control Policy
Kebijakan Pengawasan Internal
Internal Audit Policy
Pedoman DireksiBoard of Directors
Manual
Pedoman Internal AuditInternal Audit Charter
Organ PendukungSupporting Bodies
Komite Risiko dan Tata Kelola
Risk & Governance Committee
Komite AuditCommittee
Audit
Komite Remunerasi
Remuneration Committee
Komite Pengolahan
RisikoRisk
Management Committee
Komite Pengadaan
Procurement Committee
Komite Teknologi
Technology Committee
Komite Asset Liabilitas
Assets Liabilities Committee
Komite RemunerasiEmployment Committee
Governance Structure1
Governance Mechanism2
Infrastructure Support & Control3
GOOD CORPORATE GOvERNANCE STRUCTURE
GCG practice and implementation in the Company’s
circumstances are also carried out in order and
consistent by establishing corporate organization
structure that complies with GCG principles
according to Article of Association.
Corporate bodies comprise of:
• GeneralMeetingofShareholders(GMS)
• BoardofCommissioners
• BoardofDirectors
Every structure has an important role in GCG
implementation, and performs their function, duty,
and responsibility on behalf of the
Company and in compliance with the laws and
regulations, Articles of Association, and other related
provisions, built upon a principle that every structure
has independency to carry out the duty, function and
responsibility for the Company’s interest.
221
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
dewan Komisarisboard of coMMiSSionerS
dewan Komisaris adalah organ Perusahaan yang bertugas melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada direksi dalam menjalankan pengurusan.
Board of Commissioners is a corporate structure who is in charge to conduct supervision and provide advise to the Board of directors in carrying out the managerial activity.
Fungsi Dewan Komisaris tersebut telah dijalankan
sesuai dengan Pedoman Kerja (Board Manual)
Dewan Komisaris dan Direksi yang ditandatangani
oleh seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi
pada Oktober 2014.
Dewan Komisaris bertugas dan bertanggung jawab
penuh terhadap pengawasan atas pengelolaan bisnis
serta kondisi keuangan Perusahaan.
Dewan Komisaris merupakan organ perusahaan yang
bertanggung jawab secara kolektif kolegial untuk
melakukan pengawasan dan memberikan nasihat
kepada Direksi serta memastikan bahwa perusahaan
melaksanakan Good Corporate Governance (GCG)
pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi.
Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugasnya,
Dewan Komisaris dibantu oleh 3 (tiga) Komite
Penunjang Dewan Komisaris yakni Komite Audit,
Komite Risiko dan Tata Kelola, serta Komite Nominasi
dan Remunerasi.
KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS
Komposisi Dewan Komisaris mengacu kepada
ketentuan Anggaran Dasar Mandiri Sekuritas dan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Anggota Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan
oleh RUPS, dengan masa jabatan ditetapkan 5 (lima)
tahun.
This Board of Commissioners’ function has been
carried out according to Board Manual for Board of
Commissioners and Board of Directors signed by all
Board of Commissioners and Board of Directors in
October 2014.
Board of Commissioners serves full duty and responsibility
over business monitoring and management as well as
financial condition of the Company.
Board of Commissioners is a corporate structure
with collective collegial responsibility to conduct
supervision and provide advise to the Board of
Directors as well as ensuring that the Company
has practiced Good Corporate Governance (GCG)
in all part organization level. To support its duty
implementation, the Board of Commissioners
is assisted by 3 (three) Board of Commissioners
Supporting Committee which are Audit Committee,
Risk and Governance Committee and Nomination
and Remuneration Committee.
BOARD OF COMMISSIONERS COMPOSITION
Board of Commissioners composition refers to
Mandiri Sekuritas Articles of Association and other
prevailing Law. The Board of Commissioners
members are appointed and discharged by the GMS
with 5 (five) years tenure.
222 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Komposisi Dewan Komisaris pada tahun 2016 adalah
sebagai berikut:
KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS PADA TAHUN 2015 BOARD OF COMMISSIONERS COMPOSITION IN 2015
NamaName Jabatan Position
D. Cyril Noerhadi Komisaris Utama-Komisaris Independen
President Commissioner – Independent Commissioner
Alexandra Askandar Komisaris Commissioner
Fransisca Nelwan Mok Komisaris Independen Independent Commissioner
Suresh Lilaram Narang Komisaris Independen Independent Commissioner
Wien IrwantoKomisaris Independen (diangkat 10
November 2016)Independent Commissioner
(appointed on November 10, 2016)
TUGAS, TANGGUNG JAWAB, DAN WEWENANG DEWAN KOMISARIS
Dalam menjalankan fungsi pengawasan terhadap
kinerja Direksi, Dewan Komisaris telah melaksanakan
tugas dan wewenangnya sesuai dengan Anggaran
Dasar Perusahaan tentang Tugas Dewan Komisaris.
Pemisahan tanggung jawab Dewan Komisaris
dan Direksi telah diatur dalam Anggaran Dasar
Perusahaan guna pelaksanaan tugas pengawasan
yang lebih efektif.
Sehubungan dengan pelaksanaan tugas tersebut,
Dewan Komisaris bertugas antara lain:
• Mengawasi pelaksanaan Rencana Kerja dan
Anggaran Perusahaan;
• Mengikuti perkembangan kegiatan perusahaan
yang menunjukkan gejala kemunduran guna
penyampaian laporan kepada RUPS dengan
disertai saran mengenai langkah perbaikan yang
harus ditempuh;
• MengusulkankepadaRUPSpenunjukanakuntan
publik yang akan melakukan pemeriksaan atas
buku-buku perusahaan;
Board of Commissioners composition in 2016 is
below:
BOARD OF COMMISSIONERS’ DUTy, RESPONSIBILITy AND AUTHORITy
In carrying out monitoring function to the Board of
Directors performance, the Board of Commissioners
has carried out duty and authority according to Article
of Association concerning Board of Commissioners’
duty. Segregation of responsibility between Board of
Commissioners and Board of Directors have been
regulated in Article of Association to perform more
effective supervisory duty.
In relation with the duty implementation, the Board
of Commissioners has following duties:
• Supervise implementation of Working and
Budget Plan;
• Adherecorporateactivityupdate that indicates
decelerating trend to submit report to the GMS
attached with recommendation of improvement
action that needs to be taken.
• Propose public accountant appointment to
GMS who will perform audit on the Company’s
documents.
223
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
• Melakukan tugas pengawasan lainnya yang
ditetapkan oleh RUPS;
• Memberikan tanggapan dan persetujuan
atas Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan
Perusahaan serta Rencana Kerja Jangka Panjang
Perusahaan yang dipersiapkan dan disampaikan
oleh Direksi; serta
• Memberikan tanggapan dan persetujuan atas
kebijakan Perusahaan yang disusun oleh Direksi
dan perubahannya.
PELAKSANAAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PADA TAHUN 2016Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab pada
tahun 2016, peran Dewan Komisaris dalam rangka
penerapan nilai-nilai GCG antara lain:
• Komisaristelahmemberikanpendapatdansaran
kepada Direksi atas Rencana Kerja dan Anggaran
Perusahaan tahun 2016 (RKAP).
• Komisaris secara rutin membahas temuan-
temuan hasil pengawasan Satuan Pengawas
Internal (SPI) maupun auditor pemeriksa
eksternal.
• Komisaris telah memberikan Laporan
Pengawasan Dewan Komisaris tahun 2016,
pendapat dan saran pada Laporan Tahunan
Mandiri Sekuritas tahun buku 2016.
• Komisaris telah melakukan evaluasi kinerja
Komite-komite Penunjang Dewan Komisaris
tahun 2016.
• Komisaris telah mengkaji dan menyetujui
Pedoman Tata Kelola Perusahaan, sehingga
pemenuhan kepatuhan pedoman yang
digunakan PT Mandiri Sekuritas selaras dengan
induk perusahaan
KEPUTUSAN-KEPUTUSAN DEWAN KOMISARIS TAHUN 2016
Dewan Komisaris berupaya untuk senantiasa
memberikan keputusan dalam kegiatan pengawasan
dan penasehatan yang efektif dan sesuai tata kelola
yang baik guna mendorong peningkatan kinerja
Perusahaan. Selama tahun 2016, Dewan Komisaris
telah mengeluarkan berbagai keputusan baik dalam
bentuk persetujuan maupun rekomendasi sebagai
berikut:
• Perform other supervisory duties assigned by
the GMS.
• SubmitopinionandapprovalonannualWorking
and Budget Plan as well as Long-Term Plan
of the Company prepared by the Board of
Directors; and
• Provide feedback and approval on corporate
policy prepared by the Board of Directors
attached with any addendum.
DUTy AND RESPONSIBILITy IMPLEMENTATION 2016
In 2016, implementation of duty and responsibility
with regards to Board of Commissioners role in the
implementation of GCG values are including:
• Board of Commissioners had provided
suggestion and recommendation to the Board
of Directors on Budget Plan (RKAP) 2016.
• Board of Commissioners had discussed audit
report submitted by Internal Audit Unit (SPI) and
external auditor.
• BoardofCommissionershadsubmittedBoardof
Commissioners Supervisor Report 2016 altogether
with their recommendations and suggestions as
disclosed in Mandiri Sekuritas Annual Report 2016.
• Board of Commissioners had evaluated
performance of Committees under the Board of
Commissioners in 2016.
• Board of Commissioners had reviewed and
approved Code of Corporate Governance that
aligned compliance guideline applied by PT
Mandiri Sekuritas with guideline in the parent
company.
BOARD OF COMMISSIONERS DECREE 2016
Board of Commissioners seeks to provide decrees
as part of effective supervisory and advisory activities
in accordance with good corporate governance
to support improvement of the Company’s
performance. Throughout 2016, the Board of
Commissioners had issued various decrees as
approval and recommendation, as follows:
224 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
PERSETUJUAN-PERSETUJUAN DEWAN KOMISARIS TAHUN 2016Selama tahun 2016, Dewan Komisaris telah
memberikan berbagai persetujuan yang bersifat
pengawasan dan penasehatan antara lain sebagai
berikut:
a. Persetujuan Komisaris No. 01/MS/KOM/
SPKOM/V/2016 tanggal 11 Mei 2016
b. Persetujuan Komisaris No. 02/MS/KOM/
SPKOM/V/2016 tanggal 24 Mei 2016
c. Persetujuan Komisaris No. 03/MS/KOM/
SPKOM/V/2016 tanggal 2 Juni 2016
d. Persetujuan Komisaris No. 04/MS/KOM/SPKOM/
VI/2016 tanggal 15 Juni 2016
e. Persetujuan Komisaris No. 05/MS/KOM/SPKOM/
VIII/2016 tanggal 31 Agustus 2016
f. Persetujuan Komisaris No. 06/MS/KOM/SPKOM/
IX/2016 tanggal 5 September 2016
REKOMENDASI DEWAN KOMISARISSecara umum, Dewan Komisaris memberikan
sejumlah rekomendasi kepada Direksi untuk tetap
berada dalam arah, panduan, kebijakan, dan tata
kelola yang baik serta menerapkan prinsip kehati-
hatian dalam menjalankan operasional Perusahaan,
sebagai berikut:
1. Peningkatan Pencapaian Kinerja dan
pengembangan bisnis.
a. Perkuat eksekusi business model menuju
sustainablity & profitability dalam tata kelola
yang baik.
b. Peningkatan sinergi dengan Mandiri Group
secara intensif dan ekstensif.
c. Menjalankan transformasi bisnis retail.
d. Optimalisasi pengendalian biaya Perusahaan.
e. Kerja sama strategis dalam mengembangkan
bisnis dan memperkuat infrastruktur.
f. Komitmen dalam rekoleksi piutang.
g. Cermat dalam mengendalikan biaya serta
berorientasi pada pengembangan Perusahaan
di masa mendatang.
h. Meningkatkan aktivitas dan kapabilitas riset.
2. Pengelolaan risiko, kepatuhan dan pengendalian
internal.
a. Mewujudkan pola kepemimpinan yang
aktif dan efektif, serta optimal dalam
menyempurnakan teamwork dan kesatuan
langkah koordinasi/harmonisasi pada
organisasi.
BOARD OF COMMISSIONERS APPROvAL 2016Throughout 2016, the Board of Commissioners had
issued various supervisory and advisory decrease, as
follows:
a. Board of Commissioners Approval No. 01/MS/
KOM/SPKOM/V/2016 dated May 11, 2016
b. Board of Commissioners Approval No. 02/MS/
KOM/SPKOM/V/2016 dated May 24, 2016
c. Board of Commissioners Approval No. 03/MS/
KOM/SPKOM/V/2016 dated June 2, 2016
d. Board of Commissioners Approval No. 04/MS/
KOM/SPKOM/VI/2016 dated June 15, 2016
e. Board of Commissioners Approval No. 05/MS/
KOM/SPKOM/VIII/2016 dated August 31, 2016
f. Board of Commissioners Approval No. 06/MS/
KOM/SPKOM/IX/2016 dated September 5, 2016
BOC RECOMMENDATIONIn general, the Board of Commissioners provided
recommendations to the Board of Directors to stay in
the direction, guideline, policy and good governance
as well as to implement prudent principle in running
the Company’s operation, as follows:
1. Improvement of Performance Achievement and
Business Development
a. Strengthen business model execution
towards sustainability & profitability in the
good governance.
b. Strengthen synergy with Mandiri Group
intensively and extensively.
c. Perform retail business transformation.
d. Optimization of corporate cost controlling.
e. Strategic partnership on business and
infrastructure development.
f. Receivables recollection commitment.
g. Accurate cost controlling and oriented
towards the Company’s development in the
future.
h. Intensify research activity and capability.
2. Risk Management, compliance and internal
control
a. To establish active and effective as well as
optimum leadership scheme to improve
teamwork and unity of coordination/
harmonization line in the organization.
225
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
b. Mencermati penerapan tata kelola dalam
rekonfigurasi business model sampai dengan
proses/kegiatan usaha Perusahaan.
c. Penyempurnaan pelaporan Perusahaan.
d. Penjagaan kualitas dan efektifitas perangkat
monitoring dan pengendalian risiko.
e. Mewujudkan penerapan “Culture & One
Mandiri Concept” dalam kegiatan operasional.
f. Penyempurnaan kebijakan dan prosedur
pengelolaan risiko dan pengendalian
internal secara berkesinambungan, serta
meningkatkan intensitas sinergi dengan Bank
Mandiri.
g. Peningkatan kualitas layanan nasabah.
3. Sumber daya manusia dan sistem informasi &
teknologi.
a. Melakukan pembenahan pengelolaan
produktivitas karyawan.
b. Pemeliharaan dan peningkatan keandalan
sistem informasi dan teknologi, kapasitas
dan fungsi back up yang mendukung
secara langsung terhadap pengembangan
bisnis, pengelolaan risiko, kepatuhan dan
pengendalian internal.
c. Pelaksanaan audit atas sistem informasi &
teknologi secara berkala.
Hal-hal saran di atas telah menjadi program kerja
Perusahaan di tahun 2016, dan Perusahaan perlu
senantiasa cermat dan tanggap dalam efisiensi
berjalannya Perusahaan, pengelolaan risiko dan
pengendalian internal, serta melakukan eksekusi lebih
tajam, antisipatif,komprehensif untuk meningkatkan
kinerja usaha dan kualitas tata kelola Perusahaan
serta penyelesaian permasalahan bisnis.
INTEGRITAS DEWAN KOMISARIS
Setiap anggota Dewan Komisaris diharapkan
untuk menjaga integritasnya dalam menjalankan
tugas dan tanggung jawabnya sesuai nilai-nilai moral
dan peraturan yang berlaku, termasuk dalam hal
kepatuhan terhadap aturan keuangan. Board Manual
untuk Dewan Komisaris mencantumkan kriteria orang-
orang yang dapat diangkat sebagai anggota Dewan
Komisaris. Kriteria tersebut antara lain cakap dalam
melakukan perbuatan hukum dan dalam lima tahun
b. To examine implementation of governance
in business model reconfiguration until the
Company’s business process/activity.
c. To improve the Company’s reporting.
d. To preserve quality and effectiveness
of monitoring and risk controlling
infrastructures.
e. To implement “Culture & One Mandiri
Concept” in the operational activity.
f. To improve risk management and internal
control policy and procedure in on going
basis as well as to improve intensify of synergy
with Bank Mandiri.
g. To improve customer service quality.
3. Human Capital and Information & Technology
System
a. To improve employee productivity
management.
b. To maintain and improve reliability of
information and technology system, capacity
and back-up function that directly support
business development, risk management,
compliance and internal control.
c. Implementation of information & technology
system audit periodically.
The issues mentioned above had become part of
the Company’s working program in 2016 and the
Company needs to always be careful and responsive
in achieving efficiency on the Company’s operation,
risk management and internal control as well as
performing sharper, more anticipative, comprehensive
execution to improve business performance and
corporate governance quality as well as to overcome
business issues.
BOARD OF COMMISSIONERS INTEGRITy
Every Board of Commissioners member is
expected to preserve integrity in exercising duty
and responsibility according to moral values
and prevailing Law, including compliance with
financial regulation. Board Manual for the Board
of Commissioners has disclosed criteria for Board
of Commissioners member candidate. The criteria
includes having capacity to do legal action and
has never been declared bankrupt within five years
226 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
sebelum pengangkatannya tidak pernah dinyatakan
pailit atau menjadi anggota Direksi/Dewan Komisaris
di perusahaan lain yang dinyatakan bersalah
menyebabkan perusahaan tersebut dinyatakan pailit,
dan tidak pernah dihukum karena melakukan tindak
pidana yang merugikan keuangan negara atau yang
berkaitan dengan sektor keuangan.
INDEPENDENSI DEWAN KOMISARIS
Komposisi Anggota Dewan Komisaris telah memenuhi
ketentuan Perundang-undangan dan Peraturan di
bidang Pasar Modal, dengan jumlah anggota Dewan
Komisaris pada saat ini adalah 5 (lima) orang, di mana
dari komposisi tersebut terdapat 3 (tiga) komisaris
dari pihak di luar Pemegang Saham. Hal ini untuk
menjaga independensi fungsi pengawasan Dewan
Komisaris dan menjamin terlaksananya mekanisme
check and balance. Dalam menjalankan tugasnya,
Dewan Komisaris menjaga untuk tidak memasuki
ranah eksekutif namun tetap tegas dalam fungsi
pengawasan Dewan Komisaris
KOMISARIS INDEPENDEN
Mandiri Sekuritas memiliki Komisaris Independen
yang dijabat rangkap oleh Komisaris Utama D. Cyril
Noerhadi serta 2 Komisaris Independen lainya yaitu
Fransisca Nelwan Mok dan Suresh Lilaram Narang.
Sesuai dengan S.K. no.01/MS/KoM/SKKoM/X/2014
tentang Pedoman Kerja dan Tata Tertib Komisaris,
anggota Dewan Komisaris diangkat untuk jangka
waktu terhitung sejak ditutupnya RUPS yang
mengangkatnya atau ditetapkan lain oleh RUPS dan
berakhir pada penutupan RUPS tahunan yang ke-5
(lima) sejak pengangkatannya.
PROGRAM PENGENALAN DEWAN KOMISARIS
Mandiri Sekuritas melakukan program pengenalan
bagi anggota Dewan Komisaris yang baru untuk
memastikan bahwa anggota Dewan Komisaris dapat
secepatnya memberikan kontribusi terhadap kinerja
Perusahaan. Tanggung jawab untuk mengadakan
program pengenalan berada pada Sekretaris
prior to the appointment or serving as Board of
Directors/Board of Commissioners member in other
companies who is declared guilty for making the
company bankruptcy, nor been punished due to
criminal action that bring detriment to state finance
or related with financial sector.
BOARD OF COMMISSIONERS INDEPENDENCy
Board of Commissioners membership composition
has complied with Stock Market Law and Regulation,
with total Board of Commissioners members is
currently 5 (five) members, where 3 (three) of
the Commissioner are appointed from external
parties of the Shareholders. This aims to preserve
independency of Board of Commisioners and
guarantee the implementation of check and balance
mechanism. In carrying out its duty, the Board of
Commissioners preserves not to intervene Executive
domain while remains assertive in the course of
Board of Commissioners monitoring function.
INDEPENDENT COMMISSIONER
Mandiri Sekuritas has Independent Commissioners
who are served also by D. Cyril Noerhadi, our
President Commissioner and 2 other Independent
Commissioners, Fransisca Nelwan Mok and Suresh
Lilaram Narang. Pursuant to Decree No. SK.
No. 1/MS/KoM/SKKoM/X/2014 regarding Board
Manual for Board of Commissioners, the Board of
Commissioners members are appointed from the
closing of appointment GMS and will be ended on
the clsoing of 5th (fifth) GMS after the appointment.
BOARD OF COMMISSIONERS ORIENTATION PROGRAM
Mandiri Sekuritas provides orientation program for
new Board of Commissioners members to ensure
that the Board of Commissioners members member
will contribute to the Company’s performance
immediately. Responsibility to organize orientation
program is held by Corporate Secretary with
227
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Perusahaan, dengan materi sebagai berikut:
1) Pemberian buku pedoman Dewan Komisaris,
Kode Etik, Surat Keputusan Direksi tentang
Pedoman dan Penerapan GCG, Laporan Hasil
Penilaian Penerapan GCG, Laporan Tahunan.
2) Gambaran mengenai Perusahaan berkaitan
dengan tujuan, sifat, lingkup kegiatan, kinerja
keuangan dan operasi, strategi, rencana usaha
jangka pendek dan jangka panjang, posisi
kompetitif, risiko dan berbagai masalah strategis
lainnya.
3) Pelaksanaan prinsip-prinsip GCG.
4) Penjelasan mengenai tugas dan tanggung jawab
Dewan Komisaris dan Direksi.
5) Program pengenalan yang diberikan dapat
berupa presentasi, pertemuan atau program
lainnya.
in 2016, shareholders of Mandiri Sekuritas approved appointment of Wien irwanto as independent Commissioner pursuant to Shareholders resolution in deeds no. 06 dated november 10, 2016.
Pada tahun 2016, pemegang saham Mandiri Sekuritas menyetujui pengangkatan Wien irwanto sebagai Komisaris independen Perseroan berdasarkan Keputusan Pemegang Saham dalam Akta no. 06 tanggal 10 november 2016.
Dengan penambahan anggota Dewan Komisaris
tersebut, maka Perusahaan melakukan program
pengenalan dan peningkatan kapabilitas bagi anggota
Komisaris baru dalam bentuk distribusi Pedoman
Kerja & Tata Tertib Dewan Komisaris (Charter Dewan
Komisaris) dan Program Kerja Dewan Komisaris
Tahun 2016 sebagai referensi dalam melaksanakan
fungsi tugas pengawasan dan pemberian nasihat.
PROGRAM PELATIHAN DAN PENINGKATAN KOMPETENSI DEWAN KOMISARISDalam menunjang fungsi pengawasan dan pemberian
nasihat kepada Direksi sesuai dengan prinsip tata
kelola perusahaan yang baik (good corporate
governance), Perusahaan senantiasa mengupayakan
peningkatan kompetensi Dewan Komisaris melalui
berbagai program pelatihan sesuai dengan kebutuhan
masing-masing anggota Dewan Komisaris. Pelatihan
Dewan Komisaris yang dilaksanakan pada tahun
following materials:
1. Distribution of Board Charter for Board of
Commissioners, Code of Conducts, Board
of Directors Decree on GCG Code and
Implementation, GCG Implementation Report,
Annual Report.
2. Explanation about the Company related with
purpose, nature, scope of activity, financial and
operational performance, strategy, short-term
and long-term plan, competitive advantages,
risks and other strategic issues.
3. Implementation of GCG principles.
4. Explanation about Board of Commissioners and
Board of Directors’ duty and responsibility.
5. Orientation program may be given as
presentation, meeting or other programs.
After additional Board of Commissioners members
appointment, the Company organized orientation
and capacity building program for the new Board
of Commissioners member by distributing Board of
Commissioners Charter and Board of Commissioners
Working Program 2016 as references in conducting
supervisory and advisory functions.
BOARD OF COMMISSIONERS TRAINING AND COMPETENCy DEvELOPMENT PROGRAMTo support supervisory and advisory functions to
the Board of Directors in accordance with Good
Corporate Governance principle, the Company strives
to develop Board of Commissioners’ competency
through various training programs based on Board of
Commissioners members’ individual needs. In 2016,
Board of Commissioners training program had been
sufficient given as regular internal programs held at
228 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
2016 telah tercukupi oleh program-program internal
yang dilakukan secara reguler di Grup Bank Mandiri
maupun Mandiri Sekuritas, diantaranya adalah:
Nama PesertaName of Participant
TrainingSeminar
LokasiLocation
WaktuSchedule
PenyelenggaraOrganizer
D. Cyril Noerhadi
Expand Leadership Program for BOD/BOC
Denpasar12-15 Oktober 2016
October 12 – 15, 2016
Corporate Leadership
Development Institute
Online Training: Anti Money Laundering & Know Your Customer
(AML/KYC).
JakartaDesember 2016December 2016
Mandiri Sekuritas
Fransisca Nelwan Mok
Expand Leadership Program for BOD/BOC
Denpasar12-15 Oktober 201612-15 October 2016
Corporate Leadership
Development Institute
Suresh Lilaram Narang
Expand Leadership Program for BOD/BOC
Denpasar12-15 Oktober 201612-15 October 2016
Corporate Leadership
Development Institute
PEDOMAN KERJA DAN TATA TERTIB DEWAN KOMISARIS
Dalam rangka menjalankan tugas pengawasan dan
pemberian saran kepada Direksi, Dewan Komisaris
memiliki Pedoman Kerja dan Tata Tertib (PKT2) Dewan
Komisaris PT Mandiri Sekuritas dengan mengacu
pada prinsip-prinsip GCG sesuai dengan peraturan
perundangan dan Anggaran Dasar Perusahaan, serta
sesuai standar etika dan nilai yang berlaku di dalam
Perusahaan. PKT2 tersebut disusun agar pelaksanaan
tugas Dewan Komisaris dapat terarah dan efektif serta
dapat digunakan sebagai salah satu alat penilaian
kinerja. PKT2 tersebut senantiasa disempurnakan
secara periodik sesuai dengan kebutuhan dan
ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Pedoman Kerja Dewan Komisaris Mandiri Sekuritas
disahkan oleh Dewan Komisaris dengan Surat
Keputusan S.K. No. 01/MS/KOM/SKKOM/X/2014.
Pedoman Kerja dan Tata Tertib Dewan Komisaris
disusun berdasarkan dasar hukum, yaitu:
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40
Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas;
BOARD MANUAL FOR BOARD OF COMMISSIONERS
As part of supervisory and advisory duty
implementation to the Board of Directors, the Board
of Commissioners has PT Mandiri Sekuritas Board
of Commisisoners Working Manual and Procedure
(PKT2) referring to GCG principles as regulated
under prevailing Law and Article of Association,
also complying with ethical and value standards
prevail in the Company. The PKT2 is prepared that
the Board of Commissioners duty implementation
is well-directed and effective as well as to be used
as one of performance assessment tool. The PKT2
is always revised periodically according to necessity
and prevailing regulation.
Board Manual for Board of Commissioners at Mandiri
Sekuritas is ratified by the Board of Commissioners
under Decree No. 01/MS/KOM/SKKOM/X/2014.
Board Manual for Board of Commissioners refers to
following legal basis:
1. Republic of Indonesia Law No. 40 of 2007 on
Limited Company;
Bank Mandiri Group and Mandiri Sekuritas, including:
229
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
2. Keputusan Ketua Badan Pengawasan Pasar
Modal dan Lembaga Keuangan Nomor KEP-
334/BL/2007 Tentang Perizinan Perusahaan
Efek;
3. Anggaran Dasar PT Mandiri Sekuritas dan
perubahannya sebagaimana tercantum dalam
Akta No.21 tanggal 25 Juni 2010 dari Notaris
Lenny Janis Ishak, SH di Jakarta, dan telah
diterima dan dicatat di dalam basis data Sistem
Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
melalui Surat No.AHU- AH.01.10-20839 tanggal
13 Agustus 2010;
4. Pedoman Umum Good Corporate Governance
Indonesia, dikeluarkan oleh Komite Nasional
Kebijakan Governance tahun 2006;
Pedoman Kerja dan Tata Tertib Dewan Komisaris
terdiri dari aspek-aspek sebagai berikut:
a) Masa Kerja dan Pemberhentian,
b) Pedoman Perilaku,
c) Independensi,
d) Tugas dan Wewenang Dewan Komisaris,
e) Fungsi Pengawasan Dewan Komisaris,
Pelaporan,
f) Pembagian Kerja Komisaris,
g) Rapat Dewan Komisaris,
h) Komite-Komite Penunjang Dewan Komisaris,
i) Hubungan Komisaris dengan Direksi,
j) Evaluasi Kinerja dan Remunerasi,
k) Periode Berlaku dan Evaluasi Pedoman Kerja
dan Tata Tertib Komisaris.
INFORMASI MENGENAI KOMISARIS INDEPENDEN
INDEPENDENSI DEWAN KOMISARISBerdasarkan Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor:
PER-01/MBU/2011 tanggal 1 Agustus 2011 tentang
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good
Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik
Negara, dan anak perusahaannya, bahwa Komisaris
Independen adalah anggota Dewan Komisaris yang
tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan,
kepemilikan saham, dan/atau hubungan keluarga
dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, anggota
Direksi dan/atau pemegang saham pengendali
yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk
bertindak independen.
2. Chairman of Stock Market and Financial
Institution Monitoring Agency Decree No. KEP-
334/BL/2007 concerning License for Securities
Company;
3. PT Mandiri Sekuritas Article of Association and
its addendum as declared in Deeds No. 21 dated
june 25, 2010 from Notary Lenny Janis Ishak, SH
in Jakarta and has been accepted and registered
in Legal Entity Administration System, Ministry
of Law and Human Rights Republic of Indonesia
under Decree No. AHU-AH.01.10-20839 dated
August 13, 2010.
4. Indonesia Good Corporate Governance Manual
issued by National Governance of Governance
Policy in 2006.
The Board Manual for Board of Commissioners
includes following aspects:
(a) Tenure and discharge
(b) Code of Conducts
(c) Independency
(d) Board of Commissioners duty and authority
(e) Board of Commissioners supervisory function,
Reporting
(f) Board of Commissioners segregation of duty
(g) Board of Commissioners meeting
(h) Committees under the Board of Commissioners
(i) BOC and BOD relationship
(j) Performance appraisal and remuneration
(k) Validity and evaluation of Board Manual for
Board of Commissioners.
INFORMATION ON INDEPENDENT COMMISSIONER
BOC INDEPENDENCyPursuant to State Minister of SOE Regulation No. PER-
01/MBU/2011 dated August 1, 2011 regarding Good
Corporate Governance Implementation in State-
Owned Enterprise, and subsidiaries, Independent
Commissioners is a Board of Commissioners
member without any financial, managerial, shares
ownership and/or family affiliation with other Board
of Commissioners members and/or controlling
shareholders that may influence his independency.
230 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Jumlah dan komposisi Anggota Dewan Komisaris
Perseroan telah memenuhi ketentuan perundang-
undangan, dengan jumlah anggota Dewan Komisaris
Perseroan pada saat ini adalah 5 (lima) orang, dimana
3 orang dari komposisi tersebut adalah Komisaris
Independen. Hal ini untuk menjaga independensi
fungsi pengawasan Dewan Komisaris dan menjamin
terlaksananya mekanisme check and balance.
KRITERIA PENENTUAN KOMISARIS INDEPENDENDalam Undang-undang Perseroan Terbatas
(UUPT) Nomor 40 tahun 2007, telah mengatur dan
mewajibkan bahwa dalam Anggaran Dasar Perseroan
untuk menempatkan minimal satu orang Komisaris
Independen dan satu orang Komisaris Utusan.
Pengertian dari Komisaris Independen adalah
anggota Dewan Komisaris yang tidak terafiliasi
dengan Direksi, anggota Dewan Komisaris lainnya
dan Pemegang Saham pengendali, serta bebas dari
hubungan bisnis atau hubungan lainnya yang dapat
mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak
independen atau bertindak semata-mata untuk
kepentingan Perseroan.
Untuk dapat diangkat menjadi Komisaris Independen,
selain harus memenuhi persyaratan formal
dan materil, juga harus memenuhi persyaratan
independensi sebagai berikut:
1. Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan
Direktur dan/atau anggota Dewan Komisaris lain
di Mandiri Sekuritas.
2. Tidak menjabat sebagai Direksi di Perusahaan
yang terafiliasi dengan Mandiri Sekuritas.
3. Tidak bekerja pada lembaga pemerintahan
dalam kurun waktu tiga tahun terakhir.
4. Tidak bekerja di Mandiri Sekuritas atau afiliasinya
dalam kurun waktu tiga tahun terakhir.
5. Tidak mempunyai keterkaitan finansial, baik
langsung maupun tidak langsung dengan
Mandiri Sekuritas atau perseroan lain yang
menyediakan jasa dan produk kepada Mandiri
Sekuritas dan afiliasinya.
6. Bebas dari kepentingan dan aktivitas bisnis atau
hubungan lain yang dapat menghalangi atau
mengganggu kemampuan Dewan Komisaris
untuk bertindak atau berpikir secara bebas di
lingkup Mandiri Sekuritas.
Number and composition of Board of Commissioners
has complied with the regulation with current Board
of Commissioners membership comprises of 5
(five) commissioners where 3 of the composition
serves as Independent Commissioner. This aims to
preserve independency of Board of Commissioners
supervisory function as well as to assure check and
balance mechanism.
INDEPENDENT COMMISSIONER CRITERIALaw No. 40 of 2007 on Limited Company (UUPT)
regulates and codifies that the Articles of Association
has to appoint minimum one Independent
Commissioner and one Delegation Commissioner.
Independent Commissioner is defined as Board of
Commissioners member without affiliation with
Board of Directors, other Board of Commissioners
members and controlling shareholders as well as free
from any business or other commitment that may
influence his independency and acts only on behalf
of the Company’s interest.
To be appointed as Independent Commissioner,
besides complying with formal and material
qualifications, also has to comply with following
independency requirement:
1. Not having any affiliation with Director and/
or other Board of Commissioners members at
Mandiri Sekuritas.
2. Not serving as Director at Company with
affiliation with Mandiri Sekuritas.
3. Not working in Government agency in the last
three years.
4. Not working at Mandiri Sekuritas or affiliation
company in the last three years.
5. Not having financial commitment, both directly
and indirectly with Mandiri Sekuritas or other
companies that provide service and products for
Mandiri Sekuritas and affiliation companies.
6. Free from business interest or activity or
other commitment that may interfere Board
of Commissioners’ capacity to act and
think independently in Mandiri Sekuritas
circumstances.
231
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Pernyataan tentang Independensi Komisaris IndependenIndependency Statement of Independent Commissioner
Aspek IndependensiIndependency Aspects
D. Cyril NoerhadiFransisca Nelwan
MokSuresh Lilaram
Narang
Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Direktur dan/atau anggota Dewan Komisaris lain di Mandiri SekuritasNot having any affiliation with Board of Directors and/or Board of Commissioners members at Mandiri Sekuritas
√ √ √
Tidak menjabat sebagai Direksi di Perusahaan yang terafiliasi dengan Mandiri SekuritasNot serving as Director in Company with affiliation with Mandiri Sekuritas
√ √ √
Tidak bekerja pada lembaga pemerintahan dalam kurun waktu tiga tahun terakhirNot working in Government agency in the last three years
√ √ √
Tidak bekerja di Mandiri Sekuritas atau afiliasinya dalam kurun waktu tiga tahun terakhirNot working at Mandiri Sekuritas or affiliation company in the last three years
√ √ √
Tidak mempunyai keterkaitan finansial, baik langsung maupun tidak langsung dengan Mandiri Sekuritas atau perusahaan lain yang menyediakan jasa dan produk kepada Mandiri Sekuritas dan afiliasinyaNot having financial commitment, both directly and indirectly with Mandiri Sekuritas or other companies who provide service and product for Mandiri Sekuritas and affiliation companies
√ √ √
Bebas dari kepentingan dan aktivitas bisnis atau hubungan lain yang dapat menghalangi atau mengganggu kemampuan Dewan Komisaris untuk bertindak atau berpikir secara bebas di lingkup Mandiri SekuritasFree from business interest or activity or other commitment that may interfere Board of Commissioners’ capacity to act and think independently in Mandiri Sekuritas circumstances.
√ √ √
HUBUNGAN AFILIASI DEWAN KOMISARIS DENGAN ANGGOTA DIREKSI, ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN PEMEGANG SAHAM
Selama periode 2016, hubungan afiliasi antara
anggota Dewan Komisaris dengan satu sama lain,
Direksi dan Pemegang Saham dapat dilihat pada
tabel sebagai berikut:
BOARD OF COMMISSIONERS AFFILIATION WITH BOARD OF DIRECTORS, BOARD OF COMMISSIONERS MEMBERS AND SHAREHOLDERS
In 2016 period, affiliation among Board of
Commissioners with Board of Directors and Board
of Commissioners members and shareholders is
illustrated below:
232 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Hubungan Keluarga DenganFamily Affiliation With
Hubungan Keuangan di Perusahaan LainFinancial Affiliation With Other Company
NamaName
DireksiBoard of Directors
Dewan KomisarisBoard of
Commissioners
Pemegang Saham
Shareholders
DireksiBoard of Directors
Dewan KomisarisBoard of
Commissioners
Pemegang Saham
Shareholders
yayes
TidakNo
yayes
TidakNo
yayes
TidakNo
yayes
TidakNo
yayes
TidakNo
yayes
TidakNo
D. Cyril Noerhadi
√ √ √ √ √ √
Panji Irawan √ √ √ √ √ √
Alexandra Askandar
√ √ √ √ √ √
Fransisca Nelwan Mok
√ √ √ √ √ √
Suresh Lilaram Narang
√ √ √ √ √ √
Wien Irwanto √ √ √ √ √ √
Seluruh anggota Dewan Komisaris tidak memiliki
hubungan keluarga dengan anggota Direksi, anggota
Dewan Komisaris dan Pemegang Saham.
KEPEMILIKAN SAHAM DEWAN KOMISARIS
Mandiri Sekuritas mewajibkan Dewan Komisaris
untuk mengungkapkan kepemilikan sahamnya, baik
pada Mandiri Sekuritas maupun pada perusahaan lain
dalam suatu laporan yang harus diperbarui setiap
tahunnya.
NamaName
Kepemilikan SahamShare Ownership
Mandiri SekuritasAnak Perusahaan
SubsidairiesPerusahaan Lain
Other Companies
D. Cyril Noerhadi X X X
Alexandra Askandar X X X
Fransisca Nelwan Mok X X X
Suresh Lilaram Narang X X X
Wien Irwanto X X X
All of Board of Commissioners members do not have
family affiliation with Board of Directors and Board
of Commissioners members as well as with the
Shareholders.
BOARD OF COMMISSIONERS SHARES OWNERSHIP
Mandiri Sekuritas regulates the Board of
Commissioners to disclose share ownership either at
Mandiri Sekuritas or other companies in a report that
has to be updated annually.
233
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
RANGKAP JABATAN DEWAN KOMISARIS
Seluruh anggota Dewan Komisaris tidak merangkap
jabatan yang dilarang oleh peraturan perundangan
yang berlaku terkait penerapan GCG.
Jabatan rangkap anggota dapat dilihat pada tabel di
bawah ini sebagai berikut:
NamaName
Jabatan di Mandiri SekuritasPosition at Mandiri Sekuritas
Jabatan di Perusahaan LainPosition at Other Company
D. Cyril Noerhadi Komisaris UtamaPresident Commissioner
Direktur Utama, Creador IndonesiaPresident Director, Creador Indonesia
Alexandra Askandar Anggota Dewan KomisarisBoard of Commissioners Members
Group Head, PT Bank Mandiri (Persero) TbkGroup Head, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Fransisca Nelwan Mok
Anggota Dewan KomisarisBoard of Commissioners Members
Komisaris, PT LintasartaCommissioner, PT Lintasarta
Wien Irwanto Anggota Dewan KomisarisBoard of Commissioners Members
Asisten Deputi Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan II, Kementerian BUMN
Assitant to Deputy for Financial Service, Survey and Consultant II, Ministry of SOE.
BOARD OF COMMISSIONERS DUAL POSITION
All Board of Commissioners members do not serve
in dual position as prohibited under prevailing law
related with GCG implementation.
Dual position of the members is explained in table:
234 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
direKsiboard of directorS
direksi bertanggung jawab dalam menentukan kebijakan perusahaan, kegiatan usaha sehari-hari, di samping memastikan tercapainya kepentingan, tujuan dan sasaran Perusahaan.
Board of directors is in charge to formulate corporate policy, day to day business activity, and also ensure achievement of Company’s interest, target and objectives.
SUSUNAN KEANGGOTAAN DIREKSI
Pada akhir tahun 2016, komposisi Direksi adalah
sebagai berikut:
NAMANAME
JABATAN POSITION
Silvano Rumantir Direktur Utama President Director
Laksono W. Widodo Direktur Director
Donny Arsal Direktur Director
Lisana Irianiwati Direktur Director
Heru Handayanto Direktur Director
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DIREKSI
Tugas pokok Direksi adalah:
a. Melaksanakan pengurusan perusaahaan untuk
kepentingan dan tujuan perusahaan dan
bertindak selaku pimpinan dalam pengurusan
tersebut.
b. Memelihara dan mengurus kekayaan perusahaan.
BOARD OF DIRECTORS MEMBERSHIP COMPOSITION
As end of 2016, the Board of Directors composition
is below:
BOARD OF DIRECTORS DUTy AND RESPONSIBILITy
Board of Directors Main Duty includes:
(a) Perform management of the Company for the
Company’s interest and objectives as well as
acting as leader in the managerial activity.
(b) Maintain and manage assets of the Company.
235
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Adapun ruang lingkup dan tanggung jawab Direksi
secara kolektif sebagai berikut:
1. Mengkoordinasikan pelaksanaan pengurusan
perusahaan sebagaimana ditetapkan dalam
Anggaran Dasar dan keputusan RUPS Perseroan
dengan mengindahkan peraturan perundang-
undangan.
2. Memimpin dan mengarahkan penyusunan
strategi dan inovasi bisnis, memaksimalkan value
kepada stakeholders serta mengintegrasikan
strategi bisnis untuk kelangsungan (sustainability)
perusahaan.
3. Mengkoordinasikan, mengarahkan dan
mensupervisi setiap Direktorat dalam Perseroan
berkoordinasi dengan Direktur Bidang, secara
berkesinambungan, Sesuai dengan bidangnya
masing-masing agar berjalan dengan lancar,
efektif, efisien dan sesuai dengan strategi
perusahaan.
4. Bertanggungjawab terhadap tercapainya tujuan
dan target bisnis perusahaan sesuai dengan
rencana dan target bisnis yang telah ditetapkan.
5. Bertanggung jawab dalam pelaksanaan dan
prosedur-prosedur kerja perusahaan dalam
rangka menjamin terlaksananya Tata Kelola
Perusahaan yang Baik (Good Corporate
Governance - GCG).
Ruang lingkup dan tanggung jawab masing-masing
Direksi Sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan
pasal 15, tugas pokok Direksi adalah melaksanakan
pengurusan perusahaan dengan mengacu pada
kepentingan, tujuan, visi dan misi Perusahaan.
Direksi senantiasa bertindak selaku pimpinan dalam
pengelolaan bisnis serta memelihara dan mengurus
kekayaan Perusahaan.
Adapun ruang lingkup dan tanggung jawab masing-
masing Direksi adalah sebagai berikut:
SilvanoRumantir(DirekturUtama)1. Mengkoordinasikan pelaksanaan pengurusan
perusahaan sebagaimana ditetapkan dalam
Anggaran Dasar dan keputusan RUPS Perseroan
dengan mengindahkan peraturan perundang-
undangan.
2. Memimpin dan mengarahkan penyusunan
strategi dan inovasi bisnis, memaksimalkan value
kepada stakeholders, serta mengintegrasikan
strategi bisnis untuk kelangsungan (sustainability)
perusahaan.
Board of Directors’ collegial scope and responsibility
are as follows:
1. Coordinate implementation of Company’s
managerial as determined in Article of
Association and GMS resolution in compliance
with prevailing Law.
2. Lead and direct business strategy and
innovation preparation, optimize value for the
stakeholders and integrate business strategy for
the Company’s sustainability.
3. Coordinate, direct and supervise every
Directorate in the Company, coordinate with
Division Director in ongoing basis according
to each Division to be implemented in smooth,
effective, efficient and according to corporate
strategy.
4. Being responsible on the achievement of
Company’s business plan and target as
determined.
5. Being responsible in working implementation
and procedures in the Company to assure Good
Corporate Governance implementation.
Scope and responsibility for each Director individually
refer to Article of Association article 15, Main duty
of the Board of Directors is to perform Company’s
management by referring to Company’s interest,
objective, vision and mission. The Board of Directors
always acts as leader in managing the business as well
as maintaining and handling assets of the Company.
Scope and responsibility of the Director individually
is described below:
SilvanoRumantir(PresidentDirector)1. Coordinate implementation of Company’s
management as determined in Article of
Association and GMS resolution by complying
with prevailing law.
2. Lead and direct business strategy and
innovation preparation, optimize value for the
stakeholders and integrate business strategy for
the Company’s sustainability.
236 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
3. Mengkoordinasikan, mengarahkan, dan
mensupervisi setiap Direktorat dalam Perseroan.
Berkoordinasi dengan Direktur Bidang, secara
berkesinambungan sesuai dengan bidangnya
masing-masing agar berjalan dengan lancar,
efektif, efisien, dan sesuai dengan strategi
perusahaan.
4. Bertanggung jawab terhadap tercapainya tujuan
dan target bisnis Perusahaan sesuai dengan
rencana dan target bisnis yang telah ditetapkan.
5. Bertanggung jawab dalam pelaksanaan dan
prosedur-prosedur kerja perusahaan dalam
rangka menjamin terlaksananya Tata Kelola
Perusahaan yang Baik (Good Corporate
Governance/GCG).
DonnyArsal(DirekturInvestmentBanking)1. Memimpin dan mengarahkan penyusunan
strategi dan inovasi bisnis dalam bidang
Investment Banking, memaksimalkan value
kepada stakeholders, serta mengintegrasikan
strategi bisnis untuk kelangsungan (sustainability)
perusahaan.
2. Mengkoordinasikan, mengarahkan, dan
mensupervisi setiap Divisi dalam bidang
Investment Banking secara berkesinambungan
agar berjalan dengan lancar, efektif, efisien dan
sesuai dengan strategi perusahaan.
3. Bertanggungjawab terhadap tercapainya tujuan
dan target bisnis bidang Investment Banking
sesuai dengan rencana dan target yang telah
ditetapkan.
4. Bertanggung jawab dalam pelaksanaan dan
prosedur-prosedur kerja bidang Investment
Banking dalam rangka menjamin terlaksananya
Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good
Corporate Governance - GCG).
laksonow.widodo(DirekturCapitalMarkets)1. Memimpin dan mengarahkan penyusunan
strategi dan inovasi bisnis dalam bidang
Capital Markets, memaksimalkan value kepada
stakeholders, serta mengintegrasikan strategi
bisnis untuk kelangsungan (sustainability)
Perusahaan.
2. Mengkoordinasikan, mengarahkan, dan
mensupervisi setiap Divisi dalam bidang Capital
Markets secara berkesinambungan agar berjalan
dengan lancar, efektif, efisien, dan sesuai dengan
strategi perusahaan.
3. Coordinate, direct and supervise every
Directorate in the Company, Coordinate with
Division Director in ongoing basis according
to each Division to be implemented in smooth,
effective, efficient and according to corporate
strategy.
4. Being responsible on the achievement of
Company’s business plan and target as
determined.
5. Being responsible in working implementation
and procedures in the Company to assure Good
Corporate Governance implementation.
DonnyArsal(ManagingDirectorInvestmentBanking)1. Lead and direct business strategy and
innovation preparation in investment banking
sector, optimize value for the stakeholders and
integrate business strategy for the Company’s
sustainability.
2. Coordinate, direct and supervise every Division
under Investment Banking Directorate in
ongoing basis according to each Division to be
implemented in smooth, effective, efficient and
according to corporate strategy.
3. Being responsible on the achievement of
Company’s business plan and target in
Investment Banking sector as determined.
4. Being responsible in working implementation
and procedures in Investment Banking sector
to assure Good Corporate Governance
implementation.
laksonow.widodo(ManagingDirectorCapitalMarket)1. Lead and direct business strategy and
innovation preparation in Debt Capital Market
sector, optimize value for the stakeholders and
integrate business strategy for the Company’s
sustainability.
2. Coordinate, direct and supervise every Division
under Debt Capital Market Directorate in
ongoing basis according to each Division to be
implemented in smooth, effective, efficient and
according to corporate strategy.
237
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
3. Bertanggung jawab terhadap tercapainya
tujuan dan target bisnis bidang Capital Markets
sesuai dengan rencana dan target yang telah
ditetapkan.
4. Bertanggung jawab dalam pelaksanaan dan
prosedur-prosedur kerja bidang Capital Markets
dalam rangka menjamin terlaksananya Tata
Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate
Governance/GCG).
lisanaIrianiwati(DirekturStrategy&Compliance)1. Memimpin dan mengarahkan penyusunan
strategi dan inovasi bisnis dalam bidang Risk
Management, Operation & Business Support,
memaksimalkan value kepada stakeholders
serta mengintegrasikan strategi bisnis untuk
kelangsungan (sustainability) Perusahaan.
2. Mengkoordinasikan, mengarahkan, dan
mensupervisi setiap Divisi dalam bidang Risk
Management, Operation & Business Support
secara berkesinambungan agar berjalan dengan
lancar, efektif, efisien dan sesuai dengan strategi
Perusahaan.
3. Bertanggung jawab terhadap tercapainya tujuan
dan target kerja bidang Risk Management,
Operation & Business Support sesuai dengan
rencana dan target yang telah ditetapkan.
4. Bertanggung jawab dalam pelaksanaan
dan prosedur-prosedur kerja bidang Risk
Management, Operation & Business Support
dalam rangka menjamin terlaksananya Tata
Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate
Governance/GCG).
heruhandayanto(Direkturoperations)1. Memimpin dan mengarahkan penyusunan
strategi dan inovasi bisnis dalam bidang Strategy,
Treasury & Proprietary, memaksimalkan value
kepada stakeholders serta mengintegrasikan
strategi bisnis untuk kelangsungan (sustainability)
perusahaan.
2. Mengkoordinasikan, mengarahkan, dan
mensupervisi setiap Divisi dalam bidang
Strategy, Treasury & Proprietary secara
berkesinambungan agar berjalan dengan
lancar, efektif, efisien dan sesuai dengan
strategi Perusahaan.
3. Being responsible on the achievement of
Company’s business plan and target in Debt
Capital Market sector as determined.
4. Being responsible in working implementation
and procedures in Debt Capital Market sector
to assure Good Corporate Governance
implementation.
lisanaIrianiwati(ManagingDirectorStrategy,&Compliance)1. Lead and direct business strategy and innovation
preparation in Strategy, Treasury & Proprietary
sector, optimize value for the stakeholders and
integrate business strategy for the Company’s
sustainability.
2. Coordinate, direct and supervise every
Division under Strategy, Treasury & Proprietary
Directorate in ongoing basis according to each
Division to be implemented in smooth, effective,
efficient and according to corporate strategy.
3. Being responsible on the achievement of
Company’s business plan and target in Strategy,
Treasury & Proprietary sector as determined.
4. Being responsible in working implementation
and procedures in Strategy, Treasury &
Proprietary sector to assure Good Corporate
Governance implementation.
heruhandayanto(ManagingDirectoroperations)1. Lead and direct business strategy and innovation
preparation in Risk Management, Operation &
Business Support sector, optimize value for the
stakeholders and integrate business strategy for
the Company’s sustainability.
2. Coordinate, direct and supervise every Division
under Risk Management, Operation & Business
Support Directorate in ongoing basis according
to each Division to be implemented in smooth,
effective, efficient and according to corporate
strategy.
238 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
3. Bertanggung jawab terhadap tercapainya tujuan
dan target kerja bidang Strategy, Treasury &
Proprietary sesuai dengan rencana dan target
yang telah ditetapkan.
4. Bertanggung jawab dalam pelaksanaan dan
prosedur-prosedur kerja bidang Strategy,
Treasury & Proprietary dalam rangka menjamin
terlaksananya Tata Kelola Perusahaan yang Baik
(Good Corporate Governance/GCG).
KEPUTUSAN-KEPUTUSAN DIREKSI TAHUN 2016
Selama tahun 2016 anggota Direksi telah
mengeluarkan berbagai kebijakan dalam bentuk
keputusan Direksi dari masing-masing Direktur
antara lain sebagai berikut:
KeputusanDireksiselamatahun2016
Nomor Surat Keputusan DireksiDecree Number
TanggalDate
Tentang Concern
SK.1.5.3.P13 Juni 201613 June 2016
Pengangkatan Pejabat Sebagai Anggota Komite Pengelolaan Risiko
Appointment of Executive as Risk Management Committee Member
SK.1.10.1.P21 Juni 201621 June 2016
Pejabat Penerima Delegasi Wewenang Persetujuan Biaya
Cost Approval Authority Delegation Officer
SK.1.11.1.P20 Juni 201620 June 2016
Pejabat Penerima Wewenang Penandatanganan Dokumen Transaksi & Non Transaksi
Transaction & Non-Transaction Document Signing Authority Holder Officer
SK.1.11.9.P19 September 201619 September 2016
Pejabat Penerima Wewenang Penandatanganan Dokumen Penyelesaian Transaksi Debt Brokerage
Debt Brokerage Transaction Settlement Document Signing Authority Holder Officer
SK.1.12.10.P.131 Maret 201631 March 2016
Dana Kas Kecil (SGD) di Mandiri Sekuritas Cabang Singapura
Petty Cash (SGD) at Mandiri Sekuritas Singapore Branch
SK.1.12.10.P.231 Maret 201631 March 2016
Dana Kas Kecil (SGD) di Mandiri Sekuritas Cabang Singapura
Petty Cash (SGD) at Mandiri Sekuritas Singapore Branch
SK.1.12.11.P15 Desember 201615 December 2016
Dana Kas Kecil di Mandiri Sekuritas Cabang Palembang
Petty Cash at Mandiri Sekuritas Palembang Branch
SK.1.12.16.P28 September 201628 September 2016
Dana Kas Kecil di Mandiri Sekuritas Cabang Yogyakarta
Petty Cash at Mandiri Sekuritas Yogyakarta Branch
SK.4.6.2.P4 Agustus 20164 August 2016
Pejabat Pelaksana Transaksi Proprietary Debt Instrument
Proprietary Debt Instrument Transaction Executive Officer
SK.4.8.1.P1 Agustus 20161 August 2016
Batasan-Batasan dalam Transaksi Brokerage Debt Instrument
Brokerage Debt Instrument Transaction Limit
SK.3.9.129 September 201629 September 2016
Pejabat Penandatanganan Formulir Transaksi Negosiasi – Retail
Negotiation – Retail Transaction Form Signing Officer
SK.3.9.21 Juli 20161 July 2016
Limit Persetujuan & Pejabat Penandatanganan Formulir Transaksi Negosiasi – Institusi
Approval Limit & Negotiation – Retail Transaction Form Signing Officer
3. Being responsible on the achievement of
Company’s business plan and target in Strategy
Risk Management, Operation & Business Support
sector as determined.
4. Being responsible in working implementation
and procedures in Risk Management, Operation
& Business Support sector to assure Good
Corporate Governance implementation.
BOARD OF DIRECTORS DECREES 2016
Throughout 2016, the Board of Directors members
had issued various policies as Board of Directors
from each Director, as follows:
BoardofDirectorsDecreesin2016:
239
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
PROGRAM PELATIHAN DIREKSI
Direksi telah melakukan pengembangan kompetensi
bagi seluruh anggota yang bertujuan untuk menunjang
pelaksanaan tugas Dewan Direksi. Pada tahun 2016,
Direksi Mandiri Sekuritas telah mengikuti berbagai
program pelatihan leadership serta program lainnya
yang ditujukan untuk meningkatkan kemampuan
dan kompetensi Direksi. Seluruh program pelatihan
tersebut dilaksanakan dengan biaya yang ditanggung
oleh Mandiri Sekuritas. Adapun pelatihan yang telah
diikuti oleh Direksi di tahun 2016, antara lain:
Nama PesertaName of Participant
TrainingSeminar
LokasiLocation
WaktuSchedule
PenyelenggaraOrganizer
Silvano Rumantir
Inspiring Moment; Change Agent Leader
Jakarta2 September 20162 September 2016
SQC Services Leadership
Expand Leadership Program for BOD/BOC
Denpasar12-15 Oktober 201612-15 October 2016
Corporate Leadership Development Institute
Donny ArsalInspiring Moment;
Change Agent LeaderJakarta
2 September 20162 September 2016
SQC Services Leadership
Laksono WidodoInspiring Moment;
Change Agent LeaderJakarta
2 September 20162 September 2016
SQC Services Leadership
Lisana Irianiwati
Pelatihan Persiapan
Ujian Wakil Perantara
Pedagang Efek (WPPE)
Jakarta7-22 Juni 2016
7-22 June 2016Artha Learning
Pelatihan Persiapan
Ujian Wakil Penjamin
Emisi Efek (WPEE)
Jakarta
26 Juni -20 Juli 2016
26 June -20 July
2016
Artha Learning
Inspiring Moment;
Change Agent LeaderJakarta
2 September 20162 September 2016
SQC Services
Leadership
Expand Leadership
Program for BOD/BOCDenpasar
12-15 Oktober 201612-15 October 2016
Corporate Leadership
Development Institute
PEDOMAN DAN TATA TERTIB DIREKSI
Dalam rangka menjalankan tugas dan tanggung
jawab atas pengelolaan perusahaan, Direksi memiliki
pedoman dan tata tertib kerja (Board Manual) dengan
mengacu pada prinsip-prinsip hukum korporasi,
peraturan perundang-undangan yang berlaku, arahan
dari para Pemegang Saham dan ketentuan dalam
Anggaran Dasar Perusahaan. Pedoman dan Tata Tertib
BOARD OF DIRECTORS TRAINING PROGRAM
The Board of Directors has participated in
competency development program for the Board of
Directors members to support Board of Directors duty
implementation. In 2016, Mandiri Sekuritas Board of
Directors has participated in various internal training
program as well as other program intended to develop
Board of Directors skill and competency. The internal
training program is organized internally with budget
allocation from Bank Mandiri as Holding Company.
Total training and seminar activities participated by the
Board of Directors in 2016 are as follows:
BOARD OF DIRECTORS CHARTER
As the implementation of managerial duty and
responsibility implementation, the Board of Directors
has Working Manual and Guideline (Board Charter)
referring to corporate law, prevailing regulation,
shareholders aspiration as well as Article of Association.
The Board Charter is implemented in well-structured,
systematic and easy to be understood ways as well
240 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Kerja Direksi senantiasa dilaksanakan secara terstruktur,
sistematis, mudah dipahami, dapat dijalankan dengan
konsisten, serta menjadi acuan bagi Direksi dalam
melaksanakan tugas masing-masing untuk mencapai
visi dan misi Perusahaan. Pedoman dan tata tertib kerja
tersebut selalu disempurnakan secara periodik sesuai
dengan kebutuhan dan ketentuan perundangan-
undangan yang berlaku.
as consistently applied as reference for the Board of
Directors in carrying out each duty to achieve vision
and mission of the company. The Board Charter is
also renewed periodically according to necessity as
well as prevailing law and regulation.
241
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
eValuasi dan Penilaian Kinerjadewan Komisaris dan direKsiboard of coMMiSSionerS and board of directorS perforMance evaluationand aSSeSSMent
Asesmen kinerja direksi dan dewan Komisaris dilakukan baik melalui mekanisme ruPS maupun secara self -assessment.
Board of Commissioners and Board of directors performance assessment are carried out either through gMS mechanism or self-assessment.
Secara internal dilakukan penilaian terhadap Dewan
Komisaris bersamaan dengan penilaian GCG, di mana
salah satu yang diukur kinerjanya adalah pengawasan
Dewan Komisaris. Pada tahun 2016, Perusahaan
melaksanakan tindak lanjut area peningkatan
penilaian GCG tahun 2015 dan hasil penilaian GCG
tahun 2016 dengan nilai komposit 1,36.
Pemegang Saham mengevaluasi kinerja Direksi
dan Dewan Komisaris melalui mekanisme RUPS.
Penilaian kinerja berlaku secara kolegial melalui
pertanggungjawaban atas tugas pengawasan Dewan
Komisaris dan tugas pengelolaan Direksi.
Penilaian kinerja Dewan Komisaris dan Direksi
juga didasarkan pada pencapaian Key Perfomance
Indicator (KPI) Perusahaan, yang membandingkan
kinerja dengan percapaian target dan indikator lainnya.
EvALUASI KINERJA DEWAN KOMISARIS
Penilaian kinerja Anggota Komisaris dilakukan oleh
Komite Nominasi & Remunerasi dengan sistem antara
lain self-assessment, peer evaluation, atau dengan
sistem lain untuk kemudian diputuskan dalam Rapat
Komisaris.
Internal assessment to the Board of Commissioners
is conducted simultaneously with GCG assessment
where one of assessed indicators is Board of
Commissioners supervisory duty. In 2016, follow-
up of GCG assessment area of improvement for
2015 where GCG assessment score achieved 1.36
composite score.
The shareholders evaluates Board of Directors and
Board of Commissioners performance through
GMS mechanism. The performance assessment
applied collegially through accountability on Board
of Commissioners supervisory duty and Board of
Directors managerial duty.
Board of Commissioners and Board of Directors
performance assessment are also based on Key
Performance Indicators (KPI) achievement by
comparing performance with target achievement
and other indicators.
BOARD OF COMMISSIONERS PERFORMANCE EvALUATION
Board of Commissioners members performance
assessment is conducted by Remuneration &
Nomination Committee under several systems, such
as self-assessment, peer evaluation or other systems
to be decided in Board of Commissioners meeting.
242 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Penilaian kinerja Komisaris berdasarkan kriteria
umum, antara lain:
• KehadirandalamRapatInternalKomisaris.
• KehadirandalamRapatDewanKomisarisdengan
Direksi.
• KehadirandalamRapatDewanKomisarisdengan
Pemegang Saham.
• Kehadiran dalam Rapat Dewan Komisaris/
Komite dengan unit kerja Perusahaan.
Kinerja Komisaris juga dapat dinilai menurut faktor
lainnya baik secara individual maupun kolektif
sebagai berikut, namun tidak terbatas kepada:
• Integritas(misalnya:benturankepentinganyang
muncul);
• PengetahuandanpemahamanKomisarisatasnilai-
nilai, misi, rencana jangka panjang Perusahaan
(RJPP), dan merefleksikan pemahaman ini kepada
isu-isu penting sepanjang tahun;
• PartisipasiKomisarisdalamrapat-rapat,termasuk
kemampuan mereka untuk menyampaikan,
memberikan argumentasi dan memberikan
solusi mengenai isu-isu strategis Perusahaan;
• Kemampuan Komisaris dalam mengikuti isu-
isu dan tren yang berpengaruh terhadap
Perusahaan, dan menggunakan informasi
tersebut untuk menilai dan mengarahkan kinerja
Perusahaan, bukan hanya dari tahun ke tahun,
akan tetapi juga dalam jangka panjang;
• Hubungan anggota Komisaris dengan sesama
anggota Komisaris, dengan Direksi dan pihak-
pihak lain yang diatur dalam Anggaran Dasar dan
peraturan perundangan.
• HasilpenilaiankinerjaKomisarisdisampaikanke
Pemegang Saham sebelum pelaksanaan RUPS
tahunan.
Board of Commissioners performance assessment
also refers to general criteria, among others:
• AttendanceinBoardofCommissionersInternal
Meeting.
• Attendance in Board of Commissioners and
Board of Directors Joint Meeting.
• AttendanceinBoardofCommissionersmeeting
with Shareholders.
• Attendance in Board of Commissioners/
Committee meeting with working unit.
Board of Commissioners performance is also
assessed based on other factors both individually and
collegially but not limited on following aspects:
• Integrity(i.e:conflictofinterestoccurred);
• Commissioners’ knowledge and understanding
on corporate values, mission, long-term plan
(RJPP) and reflected the understanding on
major issues along the year;
• Board of Commissioners participation in the
meetings including ability to disclose, submit
opinion and solution regarding strategic issues
in the Company.
• Board of Commissioners’ ability to adhere
current issues and trend affecting the Company,
and address these information to assess and
direct Company’s performance, not only over
years but also for long-term basis.
• BoardofCommissionersmembersrelationship
with other Board of Commissioners and Board of
Directors members and other parties regulated
in Article of Association and other prevailing law.
• ResultofBoardofCommissionersperformance
is submitted to Shareholders prior to Annual
GMS.
243
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
EvALUASIKINERJA DIREKSI
Penilaian Kinerja Dewan Direksi dilakukan melalui
RUPS setiap tahunnya. Target-target yang ditetapkan
untuk tahun 2016 beserta realisasinya dapat dilihat
pada tabel berikut:
Key Performance IndicatorKey Performance Indicator
RealizationRealization
RKAP/Target RKAP/Target
Achievement (%)Achievement (%)
Penjaminan Emisi / Underwriting 35 deals 33 deals 106%
Nilai Penjaminan Emisi (Rp miliar) 13.711 13.350 103%
Penasihat Keuangan/ Advisory 49 deals 37 deals 132%
MKBD (Rp miliar) 498 281 177%
Online Trading (Jumlah Nasabah) 29.378 22.197 132%
Pengukuran keberhasilan kinerja Direksi merupakan
hasil kerja kolegial dari seluruh Direksi yang tercermin
dalam satu kesatuan pada realisasi Rencana Kerja
Anggaran Perusahaan (RKAP) secara tahunan.
Pengukuran keberhasilan kinerja Direksi dilakukan
terhadap pencapaian yang mencakup pencapaian
laba, peningkatan aset, pendapatan investasi dan
rasio kecukupan dana. Pihak yang melakukan
penilaian terhadap kinerja Direksi adalah RUPS.
Salah satu mekanisme penilaian bagi Dewan
Komisaris dan Direksi secara kolegial dilakukan
pada forum RUPS tahunan. Penilaian kinerja Dewan
Komisaris dan Direksi dikaitkan dengan hasil
pencapaian kinerja Perusahaan secara keseluruhan.
Salah satu keputusan RUPS tahunan tahun 2016
adalah menyetujui Laporan Tahunan Perusahaan
Tahun Buku 2015 termasuk Laporan Pelaksanaan
Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama Tahun
Buku 2015, sekaligus memberikan pelunasan dan
pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit
et decharge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris
Perusahaan atas pengurusan dan pengawasan
selama Tahun Buku 2016.
BOARD OF DIRECTORS PERFORMANCE EvALUATION
Board of Directors performance assessment was
done in GMS annually. Targets set for 2016 altogether
with its realization are explained in table below:
Board of Directors performance assessment
becomes collegial working achievement from all
Directors indicated as unity in the realization of
Budget Plan (RKAP) in annual basis. Board of Directors
performance assessment is carried out towards
achievements including income realization, assets
growth, investment income and fund adequacy ratio.
The assessor for Board of Directors performance is
GMS.
One of Board of Commissioners and Board of
Directors collegial assessment mechanism is done
through Annual GMS. The BOC and BOD performance
assessment is related with overall performance of the
Company. One resolutions of Annual GMS 2016 is
approving Annual Report Fiscal Year 2015 including
Board of Commissioners Supervisor Report Fiscal Year
2015, and full responsibility discharge and dismissal
(acquit et de charge) to the Board of Directors
and Board of Commissioners for the Company’s
management and supervision throughout 2016.
244 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
PROSES PELAKSANAAN ASSESSMENT GCG TAHUN 2015
Pengukuran keberhasilan kinerja Direksi merupakan
hasil kerja kolegial diseluruh anggota Direksi yang
tercermin dalam satu kesatuan pada pencapaian/
realisasi atas Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan
(RKAP). Selain itu, keberhasilan kinerja Direksi dapat
diukur melalui hasil penilaian GCG. Pihak yang
melakukan penilaian terhadap implementasi GCG
tahun 2015 adalah induk perusahaan (PT Bank
Mandiri, Tbk (Persero).
No GCG Implementation Rekomendasi Recommendation
Governance Structure
Mandiri Sekuritas telah memiliki beberapa struktur sesuai dengan best practice GCG dan pedoman dari Bank Mandiri (Pedoman TKT dari Bank Mandiri maupun SMPG), meskipun belum terdapat ketentuan umum dan ketentuan khusus dari Otoritas maupun Self Regulatory Organization (SRO) kepada Perusahaan Efek terkait GCG.
Mandiri Sekuritas had established structures that comply with GCG best practice and guideline issued by Bank Mandiri (TKT Guideline from Bank Mandiri and SMPG), despite the unavailability of general and special provisions from the Authority and Self-Regulatory Organization (SRO) for Securities Company related with GCG.
Anggaran Dasar sedang dalam proses penyempurnaan terkait dengan peran Dewan Komisaris dalam pengambilan keputusan yang bersifat operasional
Articles of Association is currently under revision process related with role of Board of Commissioners in operational decision-making.
Pedoman tata kelola perusahaan telah mendapatkan persetujuan Direksi dan Dewan Komisaris.
Code of Corporate Governance has been approved by the Board of Directors and Board of Commisisoners.
Governance Process Rekomendasi Recommendation
No
Pengawasan oleh Dewan Komisaris dan Direksi melalui pelaksanaan pengawasan oleh Komite-Komite yang dibawahi Dewan Komisaris dan Direksi telah konsisten dilaksanakan sesuai dengan Best Practice GCG, meskipun belum terdapat ketentuan umum dan ketentuan khusus dari Otoritas maupun SRO kepada Perusahaan Efek terkait GCG.
Supervision done by the Board of Commissioners and Board of Directors through the implementation of monitoring by the Committees under the Board of Commissioners and Board of Directors had been consistent and complied with GCG Best Practice despite the unavailability of general and special provisions from the Authority and SRO for Securities Company related with GCG.
Dewan Komisaris masih memiliki wewenang dalam pengambilan keputusan Perusahaan.
Board of Commissioners reserves the authority in the Company’s decision-making process.
GCG ASSESSMENT 2015 PROCESS
Evaluation to the Board of Directors’ performance
achievement indicates collective working
achievement of all Board of Directors members that is
reflected as an integrated part of the Company Budget
Plan (RKAP) achievement/realization. In addition, the
Board of Directors performance achievement is also
evaluated through GCG assessment. The assessor
in the GCG implementation 2015 was Holding
Company (PT Bank Mandiri, Tbk. (Persero)).
245
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
No GCG Implementation Rekomendasi Recommendation
Governance Structure
Beberapa pelaksanaan kebijakan yang disahkan pada tahun 2016, terutama pelaksanaan yang bersifat pencegahan terhadap benturan kepentingan seperti Pengiriman Kuesioner kepada Vendor, survey mengenai penerapan Culture.
Some ratified policies in 2016 were mainly conflict of interest prevention such as Questionnaire Distribution to Vendor and Culture Implementation Survey.
Beberapa fungsi tata kelola Mandiri Sekuritas sedang dalam proses penyelarasan dengan pedoman dari Bank Mandiri.
Beberapa fungsi tata kelola Mandiri Sekuritas sedang dalam proses penyelarasan dengan pedoman dari Bank Mandiri.
No Governance Outcome Rekomendasi Recommendation
Mandiri Sekuritas telah mengikuti penilaian CGPI 2014 oleh IICG dengan hasil “terpercaya” dan memperoleh penghargaan “market conduct” dari OJK dalam perspektif Perlindungan Konsumen.
Mandiri Sekuritas had participated CGPI 2014 assessment by IICG with result of “trusted” and obtained “market conduct” award by OJK in Customer Protection perspective.
Terdapat pengenaan sanksi dari regulator sebesar Rp.20.000 atas keterlambatan pelaporan via Central Trading Paltform dan koreksi trading ID.
There was a punishment charged by the regulator amounted to Rp20,000 for late reporting via Central Trading Platform and ID trading correction.
Hingga Juni 2016, Mandiri Sekuritas menempati 10 besar dalam peringkat perdagangan saham, Obligasi dan SUN dan menjadi satu-satunya Broker lokal dalam Market League dimaksud.
As of June 2016, Mandiri Sekuritas was ranked the Top 10 in shares, Bonds and SUN trading and was being the only Local Broker in the Market League.
Terdapat penyempurnaan dan implementasi Back Office System yang direncanakan Live pada 2016.
Improvement and implementation of Back Office System that is planned to be Live in 2016.
ALASAN BELUM/TIDAK DITERAPKANNyA REKOMENDASI
Hingga tahun buku 2016, Mandiri Sekuritas
telah menindaklanjuti seluruh rekomendasi atas
pelaksanaan asesmen GCG 2015.
TINDAK LANJUT HASIL ASESMEN GCG 2015 Mandiri Sekuritas berusaha mempertahankan
bahkan meningkatkan predikat hasil asesmen tahun
sebelumnya.
REASON OF THE RECOMMENDATIONS ARE NOT APPLIED/IMPLEMENTEDAs of the fiscal year 2016, Mandiri Sekuritas had
followed-up all of recommendations from GCG
assessment 2015.
FOLLOW-UP OF GCG ASSESSMENT 2015 REPORTMandiri Sekuritas strives to maintain and even improve
predicate of previous year’s assessment result.
246 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
uraian mengenai KebijaKan remunerasi dewan Komisaris dan direKsideScription on policyof reMuneration for truSteeS
PROSEDUR PENETAPAN REMUNERASI DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI
Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi mengacu
pada Anggaran Dasar PT Mandiri Sekuritas Pasal
17 Butir 6 di mana Anggota Dewan Komisaris dan
Direksi menerima gaji dan tunjangan yang jumlahnya
ditentukan oleh RUPS. Pemberian remunerasi
Dewan Komisaris dan Direksi juga berpedoman
pada Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara
Nomor 04 Tahun 2014 tentang Pedoman Penetapan
Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan
Pengawas Badan Usaha Milik Negara.
Besaran remunerasi anggota Dewan Komisaris
dan Direksi didasarkan atas capaian kinerja Dewan
Komisaris dan Direksi sesuai hasil analisis dan
rekomendasi Komite Nominasi & Remunerasi.
Untuk menyusun dasar penetapan dan rekomendasi
besaran remunerasi yang kredibel, Komite
didukung oleh database yang kuat dari survei
pasar pada perusahaan sejenis. Selanjutnya Komite
menyusun beberapa faktor utama dalam usulan
besaran remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi.
Rekomendasi Komite Nominasi & Remunerasi
mengenai jumlah remunerasi Dewan Komisaris
dan kewenangan untuk penetapan remunerasi
Direksi diserahkan kepada Dewan Komisaris untuk
diusulkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham
(RUPS).
Adapun proses penetapan remunerasi Komisaris dan
Direksi dapat digambarkan sebagai berikut:
BOC AND BOD REMUNERATION PROCEDURE
Board of Commissioners remuneration refers to PT
Mandiri Sekuritas Article of Association Article 17
point 6 where Board of Commissioners members
receive salary and benefit with amount determined
by GMS. The Board of Commissioners remuneration
policy also complies with Minister of State Owned
Enterprise Regulation No. 04 of 2014 regarding
Remuneration Policy for Board of Directors, Board
of Commissioners and Supervisory Board in State
Owned Enterprise.
Amount of Board of Commissioners and Board of
Directors remuneration considers achievement of
Board of Commissioners and Board of Directors
performance based on analysis and recommendation
from Nomination and Remuneration Committee.
To formulate a credible remuneration package
recommendation, the Committee is supported
by strong database and market survey among
peer companies. The Committee, further,
prepares couples of main factors in the Board of
Commissioners and Board of Directors remuneration
package. Recommendation in terms of amount of
the BOC remuneration and authority to stipulate
BOD remuneration is delegated to the Board of
Commissioners to be proposed in General Meetings
of Shareholders (GMS).
Board of Commissioners remuneration procedure is
illustrated below:
247
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
DIREKSI DIRECTORS
Direksi melakukan penghitungan tolak ukur (benchmark) dan menganalisis standar remunerasi
untuk jabatan dan industri sejenis di pasaran dengan memperhitungkan kinerja Mandiri Sekuritas dan kemudian memberikan rekomendasi besaran
remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi
Board of Directors conducted benchmarking and analyzing remuneration standard for position
in peer industry by concerning performance of Mandiri Sekuritas, and giving recommendation about Board of Commissioners and Board of
Directors remuneration amount
PT BANK MANDIRI PERSERO TBKPT BANK MANDIRI PERSERO TBK
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk meninjau kembali hasil penghitungan tolak ukur yang dilakukan oleh
Direksi Mandiri Sekuritas
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. reviews result of indicators measurement conducted by Mandiri
Sekuritas Board of Directors
DIREKSI DIRECTORS
Direksi menerima hasil tinjauan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan memberikan usulan atas
penghitungan remunerasi
Board of Directors received result of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.’s review and gave
recommendation about remuneration calculation
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
Dewan Komisaris menerima usulan Direksi, kemudian menugaskan Komite Nominasi dan Remunerasi untuk mempelajari rekomendasi
tersebut dan mengusulkan besaran remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi
Board of Commissioners received proposal from Board of Directors and assigned Nomination and Remuneration Committee to examine the recommendation and propose Board of Commissioners and Board of Directors
remuneration amount.
KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI NOMINATION AND REMUNERATION COMMITTEE
Komite Nominasi dan Remunerasi mengumpulkan informasi mengenai standar remunerasi untuk jabatan dan industri sejenis di pasaran dengan
memperhitungkan kinerja Mandiri Sekuritas dan kemudian memberikan rekomendasi besaran
remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi
Nomination and Remuneration Committee gathers information regarding remuneration standard
for position in peer industry by concerning performance of Mandiri Sekuritas, and giving
recommendation about Board of Commissioners and Board of Directors remuneration amount.
248 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
Dewan Komisaris Melakukan finalisasi rekomendasi Komite Nominasi dan Remunerasi dan mengajukan
usulan remunerasi ke RUPS
Board of Commissioners finalized recommendation from Nomination and Remuneration Committee and proposed
remuneration amount to the GMS
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETINGS OF SHAREHOLDERS
RUPS menetapkan remunerasi bagi anggota Komisaris/Direksi
GMS determined remuneration for Board of Commissioners/Board of Directors members
Remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi
meliputi honorarium, tunjangan, fasilitas dan
tantiem/insentif kinerja. Pada tahun 2016,
berdasarkan keputusan RUPS Tahunan tanggal
10 Maret 2016, RUPS memberikan kewenangan dan
kuasa kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan gaji
dan honorarium serta tunjangan dan fasilitas beserta
keuntungan lainnya bagi anggota Direksi dan Dewan
Komisaris untuk tahun 2016 dengan terlebih dahulu
mendapat persetujuan pemegang saham mayoritas.
RUPS menetapkan honorarium dan tunjangan lainnya
bagi Dewan Komisaris untuk tahun buku 2016 sebesar
Rp7.290.515.043, belum dipotong pajak, yang akan
dibagikan kepada kelima anggota Dewan Komisaris.
Sedangkan untuk Direksi sebesar Rp20.561.376.050.
RUPS juga memberikan kewenangan kepada Dewan
Komisaris untuk menetapkan pembagian diantara
anggota Dewan Komisaris.
Jenis Remunerasi
KomisarisBoard of Commissioners
DireksiBoard of Directors Type of
RemunerationsOrangPerson
Rp OrangPerson
Rp
Remunerasi (gaji, bonus, tunj rutin dan fasilitas lain dalam bentuk non nature)
5 5.183.839.414 5 14.030.523.296
Remuneration (salary, bonus, routine
allowance, other non-nature facilities)
Fasilitas lain dalam bentuk nature
5 2.106.675.629 5 6.530.852.754 Other nature facilities
Total 5 7.290.515.043 5 20.561.376.050 Total
Remuneration for Board of Commissioners and
Board of Directors includes wage, allowance, facility
and performance bonus/incentive. In 2016, pursuant
to Annual GMS resolution on March 10, 2016, the
GMS granted authority and attorney to the Board of
Commissioners to stipulate salary and wage as well as
allowance and facilities also other benefits for Board
of Directors and Board of Commissioners members
for 2016 after approved by the majority Shareholders.
The GMS stipulated salary and other allowances
for the Board of Commissioners for fiscal year
2016 amounted Rp7,290,515,043, excluding tax, to
be paid to five Board of Commissioners members,
and Rp20,561,376,050 for Board of Directors.
The GMS also granted authority to the Board of
Commissioners to stipulate the distirbution for Board
of Commissioners members.
249
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
STRUKTUR REMUNERASI DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI
Remunerasi Dewan Komisaris mengacu pada
Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor
04 Tahun 2014 tentang Pedoman Penetapan
Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris dan Dewan
Pengawas Badan Usaha Milik Negara dan Keputusan
Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor : SK -46/
MBU/2014 tentang Pedoman Perhitungan Gaji
Direktur Utama dan Tantiem/Insentif Kinerja Direksi,
Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Badan Usaha
Milik Negara dan Keputusan Sekretaris Kementrian
Badan Usaha Milik Negara Nomor : SK/S. MBU/2014
tentang Faktor Penyesuaian Inflasi untuk Perhitungan
Gaji Anggota Direksi Badan Usaha Milik Negara.
Penetapan penghasilan berupa gaji/honorarium,
tunjangan dan fasilitas yang bersifat tetap dilakukan
dengan mempertimbangkan faktor pendapatan,
aktiva, serta kondisi dan kemampuan keuangan
Mandiri Sekuritas, serta tingkat inflasi dan faktor-
faktor lain yang relevan serta tidak bertentangan
dengan peraturan perundang-undangan. Sedangkan
tunjangan dan tantiem yang bersifat variabel dilakukan
dengan mempertimbangkan faktor pencapaian
target, tingkat kesehatan dan kemampuan keuangan
serta faktor-faktor lain yang relevan (merit system).
STRUKTUR KOMPONEN REMUNERASI DIREKSI
Keputusan Pemegang Saham dalam RUPS
menetapkan penghasilan Direksi dengan rincian
sebagai berikut:
NoUraian Penghasilan
Remuneration DetailKeterangan Description
1Gaji
Salary
Direktur Utama = 100%.Direksi = 90% dari Direktur
Utama.
President Director = 100%.Director = 90% of President
Director
BOC AND BOD REMUNERATION STRUCTURE
Board of Commissioners Remuneration refers to
Minister of State-Owned Enterprise Regulation No.
04 of 2014 regarding Remuneration Procedure for
Board of Directors, Board of Commissioners and
Supervisory Board in State-Owned Enterprise and
Minister of State-Owned Enterprise Decree No. SK-
46/MBU/2014 as Guideline for President Director
Salary and Performance Bonus/Incentive for Board of
Directors, Board of Commissioners and Supervisory
Board in State-Owned Enterprise and Decree of
Minister of State-Owned Enterprise Secretary No.
SK/S.MBU/2014 concerning Inflation Adjustment for
Board of Directors members calculation in State-
Owned Enterprise.
The stipulation of remuneration as salary/wage,
allowance and fixed facilities are considering
revenue, assets as well as financial condition and
capability of Mandiri Sekuritas, and inflation rate as
well as other relevant factors that not violating the
Law. However, variable allowance and incentive are
given by considering target achievement, soundness
rating and financial condition as well as other relevant
factors (merit system).
BOARD OF DIRECTORS REMUNERATION STRUCTURE
Shareholders resolution in the GMS stipulated Board
of Directors remuneration with detail as follows:
250 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Tunjangan / FasilitasAllowance/Facility
•Pendapatanbulanan:•MonthlySalary:
Gaji Pokok Basic Salary
Tunjangan Perumahan Housing Allowance
Tunjangan Operasional Operational Allowance
Tantiem Incentives
•PendapatanTahunan:•AnnualRemuneration:
Tunjangan Hari Raya Religious Day Allowance
Dibayarkan 1 kali GajiPaid in amount of 1 month salary
Dibayarkan 1 kali GajiPaid in amount of 1 month salary
Asuransi Purna Jabatan Post Employment Insurance
Premi yang ditanggung oleh perusahaan sebesar 25% dari Gaji dalam 1 tahunPremium paid by the Company is 25% of 1 year salary
Premi yang ditanggung oleh perusahaan sebesar 25% dari Gaji dalam 1 tahunPremium paid by the Company is 25% of 1 year salary
Tantiem Incentives
Berdasarkan penetapan RUPS/Menteri dalam pengesahan laporan tahunan dan dikaitkan dengan target-target KPI sesuai RKAP tahun yang bersangkutan dan telah ditetapkan dalam anggaran perusahaan Under GMS/Minister resolution in annual report ratification and related with KPI target achievement according to Budget Plan for respective year and had been stated in company’s budget
Dibayarkan sebesar 90% dari Tantiem Direktur UtamaPaid 90% of President Director incentives.
•Fasilitas:•Facilities:
Kendaraan Vehicle
1 (satu) unit beserta biaya pemeliharaan dan biaya operasional dengan memperhatikan kondisi keuangan1 (one) unit altogether with maintenance and operational costs by concerning financial condition
1 (satu) unit beserta biaya pemeliharaan dan biaya operasional dengan memperhatikan kondisi keuangan1 (one) unit altogether with maintenance and operational costs by concerning financial condition
Kesehatan Health
Dalam bentuk asuransi kesehatanProvided as Health Insurance
Dalam bentuk asuransi kesehatanProvided as Health Insurance
Bantuan Hukum Legal Support
Dibayarkan sesuai pengeluaranPaid at Cost
Dibayarkan sesuai pengeluaranPaid at Cost
251
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
STRUKTUR DAN KOMPONEN REMUNERASI DEWAN KOMISARIS:
NoUraian Penghasilan
Remuneration DetailKeterangan Keterangan
1HonorariumHonorarium
Komisaris Utama = 45% dari gaji Direktur Utama.
Komisaris = 90% dari honorarium Komisaris Utama.
President Commissioner = 45% of President Director Salary.
Commissioner = 90% of President Commissioner salary.
Tunjangan / FasilitasAllowances/Facilities
Komisaris UtamaPresident Commissioner
KomisarisCommissioner
•Pendapatanbulanan:•BasicSalary:
Gaji Pokok Basic Salary
Tunjangan TransportasiTransportation Allowance
Tantiem Incentives
•PendapatanTahunan:•AnnualRemuneration:
Tunjangan Hari RayaReligious Day Allowance
Dibayarkan 1 kali HonorariumPaid in amount of 1 month salary
Dibayarkan 1 kali HonorariumPaid in amount of 1 month salary
Asuransi Purna JabatanPost Employment Benefit
Premi yang ditanggung oleh perusahaan sebesar 25% dari Honorarium dalam 1 tahunPremium paid by the Company is 25% of 1 year salary
Premi yang ditanggung oleh perusahaan sebesar 25% dari Honorarium dalam 1 tahunPremium paid by the Company is 25% of 1 year salary
TantiemIncentives
Dibayarkan sebesar 45% dari Tantiem Direktur UtamaPaid 45% of President Director Incentives
Dibayarkan sebesar 90% dari Tantiem Komisaris UtamaPaid 90% of President Commissioner incentives
•Fasilitas:•Facilities:
KesehatanHealth
Dalam bentuk asuransi kesehatanProvided as Health Insurance
Dalam bentuk asuransi kesehatanProvided as Health Insurance
Bantuan HukumLegal Support
Dibayarkan sesuai pengeluaranPaid at Cost
Dibayarkan sesuai pengeluaranPaid at Cost
BOARD OF COMMISSIONER REMUNERATION STRUCTURE AND COMPONENTS
252 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
freKuensi PelaKsanaan raPaTiMpleMentation of Meeting frequency
PELAKSANAAN RAPAT DEWAN KOMISARIS
Selama tahun 2016, Dewan Komisaris telah
melaksakan rapat sebanyak 30 kali. Dengan rincian
sebagai berikut:
a. Rapat internal 9 kali.
b. Rapat bersama Direksi 21 kali.
Dari sembilan kali kegiatan rapat internal Dewan
Komisaris tersebut dituangkan dalam Berita Acara
Rapat yang diadministrasikan oleh Sekretaris Dewan
Komisaris. Tingkat Kehadiran setiap anggota Dewan
Komisaris dalam Rapat adalah sebagai berikut:
Tingkat Kehadiran KomisarisBOC Meeting Frequency
NamaName
Jumlah RapatTotal Meetings
KehadiranAttending
KetidakhadiranNot Attending
% HadirAttendance
KeteranganDescription
D. Cyril Noerhadi 9 9 - 100% -
Alexandra Askandar 9 9 - 100% -
Fransisca Nelwan Mok 9 9 - 100% -
Suresh Lilaram Narang 9 9 - 100% -
Wien Irwanto 1 1 - 100% -
Agenda yang dibahas dalam Rapat Internal Dewan
Komisaris antara lain:
NoTanggal
DateAgenda Agenda
1.18 Januari 2016January 18, 2016
1. Update persiapan annual report tahun 2015.
2. Update persiapan rapat umum pemegang saham tahunan tahun buku 2015.
1. Annual Report 2015 preparation update.
2. Annual General Meetings of Shareholders Fiscal Year 2015 preparation update.
2.12 Februari 2016 February 12, 2016
Kinerja, pengembangan, dan penanganan permasalahan bisnis tahun 2015.
Performance, development and business issue handling in 2015
3.7 Maret 2016 March 7, 2016
Persiapan penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham .
General Meetings of Shareholders preparation
4.3 April 2016April 3, 2016
Kepengurusan dan organisasi. Management and organization
BOARD OF COMMISSIONERS MEETING FREqUENCy
Throughout 2016, the Board of Commissioners
organized 30 meetings with detail as follows:
a. 9 Internal Meetings
b. 21 Joint Meetings with Board of Directors.
In the 9 Board of Commissioners internal meetings,
the minutes of meetings had been prepared and
administered by Board of Commissioners Secretary.
Board of Commissioners members attendance in
every Meeting is tabulated below:
Agenda discussed in the Board of Commissioners
Internal Meetings are:
253
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
NoTanggal
DateAgenda Agenda
5.28 April 2016April 28, 2016
Kinerja, pengendalian biaya, pengelolaan risiko, proses bisnis, penanganan permasalahan bisnis.
Performance, cost controlling risk management, business process, business issue handling
6.13 Mei 2016May 13, 2016
Kinerja, pengembangan, dan proses bisnis.Performance, development and business process
7.17 Juni 2016June 17, 2016
Kinerja, pengembangan bisnis, pengelolaan human capital, program implementasi budaya Perusahaan.
Performance, business development, human capital management, corporate culture implementation program
8.21 Juli 2016July 21, 2016
Pengembangan bisnis dan pengelolaan risiko.
Business development and risk management
9.1 Agustus 2016August 1, 2016
Kinerja, pengembangan, dan proses bisnis.Performance, development and business process
10.4 Agustus 2016August 4, 2016
Kinerja, penanganan permasalahan bisnis, dan pengelolaan organisasi.
Performance, business issue handling and organization development
11.24 Agustus 2016August 24, 2016
Kinerja dan penanganan permasalahan bisnis.
Performane and business issue handling
12.15 September 2016September 15, 2016
Kinerja, pengembangan, penanganan permasalahan bisnis, dan tata kelola Perusahaan.
Performance, development, business issue handling and corporate governance
13.17 Oktober 2016October 17, 2016
Kinerja, tata kelola, dan penanganan permasalahan bisnis.
Performance, Governance and Business Issue Handling
14.21 November 2016November 21, 2016
Rancangan RKAP 2017 Budget Plan 2017 Draft
Pelaksanaan rapat internal guna membahas laporan
yang disampaikan Direksi, memberikan tanggapan/
persetujuan/rekomendasi atas rencana yang diajukan
Direksi, maupun permasalahan yang dihadapi Mandiri
Sekuritas.
Sedangkan untuk 21 kali kegiatan Rapat Dewan
Komisaris bersama Direksi dituangkan dalam Berita
Acara Rapat yang diadministrasikan oleh Sekretaris
Dewan Komisaris. Tingkat Kehadiran setiap anggota
Dewan Komisaris dalam rapat adalah sebagai berikut:
Internal meeting is organized to discuss reports
presented by the Board of Directors, give opinion/
approval/recommendation upon proposal submitted
by the Board of Directors and other issues encountered
by Mandiri Sekuritas.
However, in the 21 Board of Commissioners and
Board of Directors Joint Meetings, the minutes
of meetings had been prepared and administered
by Board of Commissioners Secretary. Board of
Commissioners members attendance in the meeting
is tabulated below:
254 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
NamaName
Jumlah RapatTotal Meetings
KehadiranAttendance
KetidakhadiranAbsence
% HadirAttendance Keterangan Explanation
D. Cyril Noerhadi 13 12 1 93%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Alexandra Askandar
13 10 3 80%Kedinasan
Bank Mandiri
Assignment from Bank
Mandiri
Fransisca Nelwan Mok
13 13 0 100% - -
Suresh Lilaram Narang
13 9 4 73%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Wien Irwanto 2 2 0 100%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Abiprayadi Riyanto 12 9 3 75%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Iman Rachman 8 3 5 38%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Laksono Widodo 21 11 10 52%Kedinasan luar kantor
Business Trip
C. Paul Tehusijarana
10 8 2 80%Kedinasan luar kantor
Business Trip
I Nyoman G. Suarja
14 11 3 79%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Silvano Rumantir 10 10 0 100% - -
Donny Arsal 11 8 3 73%Kedinasan luar kantor
Business Trip
* Panji Irawan sesuai hasil RUPS BNI pada 12
Januari 2016 diangkat sebagai Direksi di Bank
Negara Indonesia, dan mengundurkan diri
sebagai Komisaris Mandiri Sekuritas sesuai surat
tanggal 18 Januari 2016.
* Iman Rachman sesuai hasil RUPS Pelindo II
pada 17 Mei 2016 diangkat sebagai Direksi di PT
Pelabuhan Indonesia II, dan mengundurkan diri
sebagai Direksi Mandiri Sekuritas sesuai surat
tanggal 17 Mei 2016.
* Paul Tehusijarana sesuai hasil RUPS Ancol pada
23 Juni 2016 diangkat sebagai Direksi di PT
Pembangunan Jaya Ancol, dan mengundurkan
diri sebagai Direksi Mandiri Sekuritas sesuai surat
tanggal 23 Juni 2016.
* Silvano Rumantir dan Donny Arsal sesuai hasil
RUPS Mansek pada 9 Agustus 2016 diangkat
sebagai Direksi di PT Mandiri Sekuritas, dan
Bapak Abiprayadi Riyanto mengundurkan diri
sebegai Direksi Mandiri Sekuritas sesuai surat
tanggal 9 Agustus 2016.
* I Nyoman Gede Suarja sesuai penugasan PT
Bank Mandiri (Persero) Tbk diangkat sebagai
Chief Executive di Bank Mandiri (Europe) Limited,
dan diberhentikan dengan hormat sebagai
Direksi Mandiri Sekuritas sesuai surat tanggal 14
September 2016.
* Panji Irawan is appointed as Director at Bank
Negara Indonesia, pursuant to resolutions in
GMS of BNI dated January 12, 2016, and resigned
as Commissioner of Mandiri Sekuritas based on
Letter dated January 18, 2016.
* Iman Rachman is appointed as Director at PT
Pelabuhan Indonesia II, pursuant to resolutions
in GMS of Pelindo II dated May 17, 2016, and
resigned as Commissioner of Mandiri Sekuritas
based on Letter dated May 17, 2016.
* Paul Tehusijarana is appointed as Director at
PT Pembangunan Jaya Ancol, pursuant to
resolutions in GMS of Ancol dated June 23, 2016
and resigned as Director of Mandiri Sekuritas
based on Letter dated June 23, 2016.
* Pursuant to Mansek GMS Resolutions dated
August 9, 2016, Silvano Rumantir and Donny
Arsal are appointed as Directors at PT Mandiri
Sekuritas and Abiprayadi Riyanto was resigned
as Director of Mandiri Sekuritas according to
Letter dated August 9, 2016.
* I Nyoman Gede Suarja is appointed as Chief
Executive at Bank Mandiri (Europe) Limited,
according to assignment from PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk and had been granted honorary
discharged as Director of Mandiri Sekuritas
based on Letter dated September 14, 2016.
255
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
* Wien Irwanto sesuai hasil RUPS Mansek pada 10
November 2016 diangkat sebagai Komisaris di
PT Mandiri Sekuritas.
Agenda yang dibahas dalam Rapat Gabungan Dewan
Komisaris - Direksi antara lain:
NO.TGL. RAPAT
Meeting DateAgenda
118 Januari 2016
January 18, 2016
Update persiapan annual report tahun 2015.
Annual Report 2015 preparation update.
Update persiapan rapat umum pemegang saham tahunan tahun buku 2015.
Annual General Meetings of Shareholders Fiscal Year 2015 preparation update.
225 Januari 2016
January 25, 2016
Kinerja dan pengembangan bisnis.
Performance and business development.
312 Februari 2016
February 12, 2016
Kinerja dan pengembangan bisnis.
Performance and business development.
419 Februari 2016
February 19, 2016
Kinerja dan pengembangan bisnis.
Performance and business development.
526 Februari 2016
February 26, 2016
Kinerja, pengembangan bisnis dan tata kelola terintegrasi.
Performance, business development and governance integration.
67 Maret 2016
March 7, 2016
Persiapan Rapat Umum Pemegang Saham.
General Meeting Shareholders Preparation.
79 Maret 2016
March 9, 2016
Persiapan Rapat Umum Pemegang Saham.
General Meeting Shareholders Preparation.
828 April 2016
April 28, 2016
Kinerja, pengendalian biaya, pengelolaan risiko, proses bisnis, dan pengendalian internal.
Performance, cost controlling, risk management, business process, and internal control.
917 Juni 2016
June 17, 2016
Kinerja, Human Capital, dan program implementasi budaya.
Performance, human capital and culture implementation program.
1021 Juli 2016
July 21, 2016
Pengembangan bisnis, dan pengelolaan risiko.
Business development and risk management.
1102 Agustus 2016
August 2, 2016
Kinerja, pengembangan, dan proses bisnis.
Performance, business process.
1204 Agustus 2016
August 4, 2016
Kinerja, penanganan permasalahan bisnis, dan pengelolaan organisasi.
Performance, business issue handling and organization development.
1322 Agustus 2016
August 22, 2016
Kinerja dan proses bisnis.
Performance and business process.
1424 Agustus 2016
August 24, 2016
Kinerja, pengembangan bisnis, tata kelola, dan pengelolaan risiko.
Performance, business development, governance and risk management.
1515 September 2016
September 15, 2016
Kinerja, rancangan anggaran, dan pengelolaan risiko.
Performance, budget planning and risk management.
1617 Oktober 2016
October 17, 2016
Kinerja, pengelolaan risiko, dan pengendalian internal.
Performance, risk management and internal control.
1714 November 2016
November 14, 2016
Kinerja dan rancangan anggaran.
Performance and budget planning.
1821 November 2016
November 21, 2016
Kinerja dan rancangan anggaran.
Performance and budget planning.
1921 November 2016
November 21, 2016
Kinerja dan rancangan anggaran.
Performance and budget planning.
2005 Desember 2016
December 5, 2016
Kinerja, pengembangan bisnis, dan pengelolaan risiko.
Performance, business development and risk management.
2105 Desember 2016
December 5, 2016
Proses bisnis dan pengelolaan risiko.
Business Process and risk management.
* Wien Irwanto is appointed as Commissioner at
PT Mandiri Sekuritas pursuant to Mansek GMS
Resolution dated November 10, 2016.
Agenda discussed in Board of Comissioners and
Board of Directors Joint Meetings are:
256 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
NamaName
Jumlah RapatTotal Meetings
KehadiranAttendance
KetidakhadiranAbsence
% HadirAttendance Keterangan Explanation
D. Cyril Noerhadi 21 19 2 90%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Alexandra Askandar
21 18 3 86%Kedinasan
Bank Mandiri
Assignment from Bank
Mandiri
Fransisca Nelwan Mok
21 21 0 100% - -
Suresh Lilaram Narang
21 12 9 57%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Wien Irwanto 6 5 1 83%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Abiprayadi Riyanto 12 9 3 75%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Iman Rachman 8 3 5 38%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Laksono Widodo 21 11 10 52%Kedinasan luar kantor
Business Trip
C. Paul Tehusijarana
10 8 2 80%Kedinasan luar kantor
Business Trip
I Nyoman G. Suarja
14 11 3 79%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Silvano Rumantir 10 10 0 100% - -
Donny Arsal 11 8 3 73%Kedinasan luar kantor
Business Trip
PELAKSANAAN RAPAT DIREKSI
Selama tahun 2016 Direksi telah menyelenggarakan
rapat sebagai berikut:
• Rapat bersama Dewan Komisaris sebanyak 21
kali
• Rapatinternalsebanyak31kali
Dari 31 kegiatan rapat internal Direksi tersebut, telah
dibuat notulen rapat dan diadministrasikan oleh
Sekretaris Perusahaan.
Tingkat Kehadiran DireksiBOD Meeting Frequency
NamaName
Jumlah RapatTotal Meetings
KehadiranAttending
% HadirAttendance Keterangan Description
Abiprayadi Riyanto 15 11 73,33% Kedinasan luar kantor Business Trip
C. Paul Tehusijarana 15 12 80% Kedinasan luar kantor Business Trip
Iman Rachman 15 6 40% Kedinasan luar kantor Business Trip
I Nyoman G. Suarja 23 14 60,87% Kedinasan luar kantor Business Trip
Silvano Rumantir 16 16 100% Kedinasan luar kantor Business Trip
Donny Arsal 16 11 68,75% Kedinasan luar kantor Business Trip
Laksono Widodo 31 20 64,52% Kedinasan luar kantor Business Trip
BOARD OF DIRECTORS MEETING IMPLEMENTATION
Throughout 2016, the Board of Directors organized
following meetings:
• 21JointMeetingswithBoardofCommissioners.
• 31InternalMeetings
From those 31 Board of Directors Internal Meetings,
the minutes of meetings had been made and
adminsitered by Corporate Secretary.
257
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
- Dikarenakan terdapat pergantian susunan
BoD di tahun 2016 dengan tanggal efektif
yang berbeda-beda, maka jumlah Rapat setiap
Direktur berbeda.
- Ibu Lisana dan Bpk Heru tidak dimasukkan dalam
list karena efektif menjadi Managing Director di
2017.
- Berbeda dengan perhitungan Radirkom, kriteria
perhitungan jumlah Radir mengacu pada nomor
Minutes of Meeting, karena Radir dalam 1 hari
dapat dilaksanakan beberapa kali dan absensi
belum tentu sama
Agenda yang dibahas dalam Rapat Internal Direksi
secara umum mengenai perkembangan kinerja
antara lain :
NO.TGL. RAPAT
Meeting DateAgenda Agenda
107 Januari 201607 January 2016
Corporate - Event Planning Corporate - Event Planning
212 Januari 201612 January 2016
Kinerja - Pengembangan Bisnis Retail Performance – Retail Business Development
309 Februari 201609 February 2016
Kinerja - Pengembangan Bisnis Retail Performance – Retail Business Development
404 Maret 201604 March 2016
Corporate - Culture Program Corporate - Culture Program
507 Maret 201607 March 2016
Kinerja - Pengembangan Bisnis InstitusiPerformance – Institution Business Development
607 Maret 201607 March 2016
Corporate Social Responsibility Program Corporate Social Responsibility Program
Kinerja Perusahaan - Pengembangan Bisnis Performance – Business Development
706 April 201606 April 2016
Pengelolaan Human Capital Human Capital Management
Pengelolaan Sistem Informasi & TeknologiInformation System & Technology Management
Strategic Initiative - Corporate Cost Management Program
Strategic Initiative - Corporate Cost Management Program
815 April 201615 April 2016
Kinerja Perusahaan - Pengembangan Bisnis Performance – Business Development
920 April 201620 April 2016
Company Profile Company Profile
1003 Mei 201603 May 2016
Company Profile Company Profile
1123 Mei 201623 May 2016
Kinerja Perusahaan - Pengembangan Bisnis Performance – Business Development
1202 Juni 201602 June 2016
Pengelolaan Organisasi Organization Development
1306 Juni 201606 June 2016
Corporate - Strategic Initiative Corporate - Strategic Initiative
1420 Juni 201620 June 2016
Pengkajian Proses & Model Bisnis Business Process & Model Review
- Different in total meetings attended by each
Director was due to changing BOD composition
in 2016.
- Mrs. Lisana and Mr. Heru were not listed
considering their effective tenure is started by
2017.
- Board of Directors meeting recapitulation refers
to Minutes of Meeting number, different with
the Joint Meeting recapitulation, where the BOD
meeting may be conducted several times within
a day with difference attendance list.
Agenda discussed in Board of Directors Internal
Meeting generally discussed performance update, as
follows:
258 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO.TGL. RAPAT
Meeting DateAgenda Agenda
1501 Agustus 201601 August 2016
Kinerja Perusahaan Performance
1609 Agustus 201609 August 2016
Capital Management Capital Management
1716 Agustus 201616 August 2016
Kinerja Perusahaan - Tax Amnesty Performance - Tax Amnesty
1829 Agustus 201629 August 2016
Kajian Corporate - Award Corporate – Award Review
19
05 September 2016
05 September 2016
Pengelolaan Risiko & Pengkajian Proses Bisnis Risk Management & Business Process Review
2013 September 201613 September 2016
Company ProfileCorporate - Strategic Initiative: Sistem Informasi & TeknologiKinerja & Pengembangan Bisnis, Perancangan Anggaran
Company Profile Corporate - Strategic Initiative: Information System & TechnologyPerformance & Business Development, Budget Planning
2114 September 201614 September 2016
Pengelolaan Risiko, Pengkajian Proses Bisnis & Media Management
Risk Management, Business Process Review & Media Management
22
20 September 2016
20 September 2016
Kinerja Perusahaan Performance
23
28 September 2016
28 September 2016
Pengelolaan OrganisasiKinerja, Pengelolaan Sistem Informasi & Teknologi
Organization Development Performance, Information System & Technology
2412 Oktober 201612 October 2016
Corporate - Strategic InitiativePerformance
Corporate - Strategic InitiativePerformance
2525 Oktober 201625 October 2016
Pengelolaan Sistem Informasi & Teknologi, Pengelolaan Risiko
Information System & Technology Management, Risk Management
2607 November 201607 November 2016
Pengelolaan Human Capital & Organisasi Human Capital & Organization Management
2709 November 201609 November 2016
Kinerja & Pengembangan Bisnis, Perancangan Anggaran
Performance & Business Development, Budget Planning
2829 November 201629 November 2016
Corporate - Award, Pengendalian Internal Corporate - Award, Internal Control
2916 Desember 201616 December 2016
Company Profile & Penerapan Budaya Perusahaan
Company Profile & Corporate Culture Implementation
3021 Desember 201621 December 2016
Corporate - Event, Mandiri Investment Forum Corporate - Event, Mandiri Investment Forum
3122 Desember 201622 December 2016
Company Profile Company Profile
259
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
rangKaP jabaTan dewan Komisarisboard of coMMiSSionerS dual poSition
Komisaris memiliki/tidak memiliki hubungan
keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham dan/
atau hubungan keluarga sampai dengan derajat
kedua dengan anggota Dewan Komisaris lainnya,
Direksi dan/atau pemegang saham pengendali
atau hubungan dengan Perusahaan yang dapat
mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak
independen.
Hubungan Keuangan dan Hubungan Keluarga
Anggota Dewan Komisaris dan Direksi dan/atau
Pemegang Saham Pengendali
Tidak memiliki Hubungan Keluarga DenganFamily Affiliation With
Tidak memiliki hubungan Keuangan Financial Affiliation With
NamaName
Dewan KomisarisBoard of
Commissioners
DireksiBoard of Directors
Pemegang Saham
Majority/Controlling
Shareholders
Dewan KomisarisBoard of
Commissioners
DireksiBoard of Directors
Pemegang Saham
Shareholders
Dewan KomisarisBoard of Commissioners
D. Cyril Noerhadi √ √ √ √ √ √
Panji Irawan √ √ √ √ √ √
Alexandra Askandar
√ √ √ √ √ √
Fransisca Nelwan Mok
√ √ √ √ √ √
Suresh Lilaram Narang
√ √ √ √ √ √
DireksiBoard of Directors
Silvano Rumantir √ √ √ √ √ √
Laksono W. Widodo
√ √ √ √ √ √
Donny Arsal √ √ √ √ √ √
Lisana Irianiwati √ √ √ √ √ √
Heru Handayanto
√ √ √ √ √ √
Commissioner does not have financial, managerial,
shares ownership and/or family affiliations until
second degree with other members of Board
of Commissioners, Board of Directors and/or
controlling shareholders or other affiliations with the
Company that may influence his/her independency.
Financial and Family Affiliations among Board of
Commissioners and Board of Directors members
and/or Controlling Shareholders is illustrated below:
260 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
RANGKAP JABATAN DEWAN KOMISARIS
Beberapa Anggota Dewan Komisaris merangkap
jabatan sebagai anggota Direksi dan atau Pejabat
Eksekutif pada lebih dari 1 (satu) lembaga/perusahaan
dan atau lembaga lainnya.
Jabatan rangkap Dewan Komisaris dapat dilihat pada
tabel di bawah ini sebagai berikut:
NamaName
Rangkap JabatanDual Position
Mandiri Sekuritas Mandiri Sekuritas
Anak Perusahaan Subsidiaries
Perusahaan LainOther Companies
D. Cyril Noerhadi X X √
Alexandra Askandar X X √
Fransisca Nelwan Mok X X √
Suresh Lilaram Narang X X X
Wien Irwanto X X √
RANGKAP JABATANDIREKSI
Beberapa Anggota Direksi merangkap jabatan
sebagai anggota Direksi dan atau Pejabat Eksekutif
pada lebih dari 1 (satu) lembaga/perusahaan dan atau
lembaga lainnya.
Jabatan rangkap anggota dapat dilihat pada tabel di
bawah ini sebagai berikut:
NamaName
Rangkap JabatanDual Position
Mandiri Sekuritas Mandiri Sekuritas
Anak Perusahaan Subsidiaries
Perusahaan LainOther Companies
Silvano Rumantir X X X
Laksono W. Widodo X X X
Donny Arsal X X X
Lisana Irianiwati X X X
Heru Handayanto X X X
BOARD OF COMMISSIONERS DUAL POSITION
Some Board of Commissioners members serve
in dual position as Director and/or Executives in
more than 1 (one) institution/company and/or other
organization.
Board of Commissioners dual position is tabulated
below:
BOARD OF DIRECTORS DUAL POSITION
Some Board of Directors members serve in dual
position as Director and/or Executives in more than 1
(one) institution/company and/or other organization.
Board of Directors dual position is tabulated below:
261
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
KEBIJAKAN BENTURAN KEPENTINGAN
Benturan kepentingan adalah kondisi di mana anggota
Dewan Komisaris atau Direksi Mandiri Sekuritas tidak
dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya
dalam mengambil keputusan secara objektif
sebagaimana wewenang yang dimiliki di dalam
Perusahaan. Kondisi tersebut dapat memberikan
keuntungan pribadi, keluarga atau pihak lain di luar
Perusahaan itu sendiri yang berakibat merugikan
Perusahaan karena tidak mendapatkan pilihan atau
hasil yang maksimal. Pengaturan mengenai hal ini
secara rinci dimuat pada Bab II.4.c Pedoman Kerja
dan Tata Tertib Dewan Komisaris PT Mandiri Sekuritas.
Pedoman Tata Kerja Dewan Komisaris dan Direksi
Mandiri Sekuritas juga menetapkan bahwa anggota
Dewan Komisaris dan Direksi wajib melaporkan
kepemilikan sahamnya termasuk keluarganya baik
di Mandiri Sekuritas dan/atau di Perusahaan lain
yang memiliki potensi benturan kepentingan. Selain
itu, anggota Dewan Komisaris dan Direksi wajib
mengungkapkan seluruh keadaan atau kondisi yang
sedang dihadapi maupun yang berpotensi menjadi
benturan kepentingan dengan Mandiri Sekuritas atau
segala sesuatu yang dapat menghambat aktivitasnya
di Mandiri Sekuritas. Pengungkapan benturan
kepentingan ini dilakukan secara periodik dalam
Laporan Tahunan dan dalam pernyataan mengenai
benturan kepentingan, sesuai format yang ditetapkan
Perusahaan.
Terkait ketentuan tersebut, setiap tahun seluruh
anggota Dewan Komisaris dan Direksi telah
menandatangani Pernyataan Komitmen/Pakta
Integritas, di mana salah satu butirnya adalah
komitmen untuk selalu menjaga integritas
dan menghindari benturan kepentingan yang
berpengaruh pada aktivitas fungsi pengelolaan dan
pengawasan operasional.
Selama tahun 2016, tidak terjadi peristiwa terkait
benturan kepentingan yang dilakukan oleh anggota
Dewan Komisaris dan Direksi.
CONFLICT OF INTEREST POLICy
Conflict of Interest refers to any condition where
the Board of Commissioners or Board of Directors
of Mandiri Sekuritas failed to exercise duty and
responsibility to take decision objectively as their
authorities in the Company. The condition may give
interest for individual, personal or external party of
the Company with loss potential to the Company due
to less optimum alternative or result. Policy regarding
this issue is comprehensive disclosed in Chapter
II.4.c PT Mandiri Sekuritas Board of Commissioners
Charter.
Mandiri Sekuritas Board of Commissioners Charter
also governs that the Board of Commissioners and
Board of Directors members have to report their
shares ownership, including their families, both in
Mandiri Sekuritas and/or other Companies with
conflict of interest potential. In addition, the Board
of Commissioners and Board of Directors also have
to disclose every actual situation or condition with
conflict of interest potential against Mandiri Sekuritas
or other issue that may constraint their activities in
Mandiri Sekuritas. This Conflict of Interest disclosure
is reported periodically in Annual Report and Conflict
of Interest Integrity Pact based on a format regulated
by the Company.
Regarding this policy, the Board of Commissioners
and Board of Directors members have signed
Integrity Pact annually, with one of the provisions
declared to preserve integrity and avoid conflict of
interest with potential impact against managerial and
operational supervisory functions activities.
Throughout 2016, no conflict of interest event
committed by the Board of Commissioners and
Board of Directors members reported.
262 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
KEPEMILIKAN SAHAM ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI
Perusahaan mewajibkan anggota Dewan Komisaris
dan Direksi untuk mengungkapkan kepemilikan
sahamnya, baik pada Perseroan maupun pada
perusahaan lain, yang berkedudukan di dalam
dan di luar negeri dalam suatu laporan yang harus
diperbaharui setiap tahunnya.
Rincian Kepemilikan Saham Dewan Komisaris dan
Direksi adalah sebagai berikut:
NamaName
Rangkap JabatanDual Position
Mandiri Sekuritas Mandiri Sekuritas
Anak Perusahaan Subsidiaries
Perusahaan LainOther Companies
Dewan KomisarisBoard of Commissioners
D. Cyril Noerhadi X X √
Panji Irawan X X √
Alexandra Askandar X X √
Fransisca Nelwan Mok X X √
Suresh Lilaram Narang X X √
Wien Irwanto x x x
DireksiBoard of Directors
Silvano Rumantir X X √
Laksono W. Widodo X X √
Donny Arsal X X X
Lisana Irianiwati X X X
Heru Handayanto X X X
BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS SHARES OWNERSHIP
The Company obligates Board of Commissioners
and Board of Directors members to disclose their
shares ownership, both in the Company and other
Companies which is domiciled domestic and foreign
in a report that has to be updated annually.
Detail explanation of Board of Commissioners and
Board of Directors Shares Ownership is below:
263
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
komiTe-komiTePenunjang dewan Komisarisboard of coMMiSSionerSSupporting coMMiteeS
KOMITE AUDIT
Komite Audit memiliki fungsi utama untuk memantau
serta mengevaluasi perencanaan dan pelaksanaan
audit serta memantau tindak lanjut hasil audit
guna menilai kecukupan pengendalian internal,
termasuk kecukupan proses pelaporan keuangan.
Pembentukan Komite Audit mengacu pada Surat
Keputusan Dewan Komisaris dengan Surat Keputusan
S.K. No. 01 /MS/ KOM/SKKOM/ X /2014 tentang
Pedoman Kerja dan Tata Tertib Dewan Komisaris
Mandiri Sekuritas dan Komite-Komite Pembantu
Dewan Komisaris.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE AUDITKomite Audit dibentuk guna membantu Dewan
Komisaris dalam melaksanakan fungsi pengawasan
terhadap pengelolaan perusahaan secara profesional
dan independen.
Tugas dan tanggung jawab Komite Audit sebagaimana
yang tertuang dalam Pedoman Kerja dan Tata Tertib
Komite Audit, antara lain:
1. Membantu Dewan Komisaris untuk meyakini:
a. Laporan keuangan disajikan secara wajar
sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku;
b. Struktur pengendalian internal Perusahaan
dilaksanakan dengan baik;
c. Pelaksanaan audit internal maupun eksternal
dilakukan dengan standar audit dan ketentuan
yang berlaku;
d. Tindak lanjut hasil temuan audit dilaksanakan
oleh Manajemen.
AUDIT COMMITTEE
Audit Committee has main function to supervise and
evaluate audit planning and implementation as well as
monitor audit result follow-up to assess sufficiency of
internal controlling, including adequacy of financial
reporting process. Audit Committee establishment
is referring to Board of Commissioners Decree
under Decree . No. 01 /MS/KOM/SKKOM/ X /2014
regarding Mandiri Sekuritas Working Manual and
Procedure for Board of Commissioners and Board of
Commissioners Supporting Committees.
DUTy AND RESPONSIBILITy OF AUDIT COMMITTEEAudit Committee is established by the Board of
Commissioers to perform supervisory function upon
management of the Company in professional and
independent ways.
Duty and responsibility of Audit Committee are
regulated in Audit Committee Working Manual,
including:
1. Assisting the Board of Commissioners to verify:
a. Financial statements to be presented
according to prevailing accounting principle.
b. Internal control structure is well-implemented
c. Internal and external audit implementation
are done in compliance with prevailing audit
standard and regulation.
d. Audit finding follow-up was executed by the
Management.
264 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
2. Memproses calon auditor eksternal termasuk
imbalan jasanya untuk disampaikan kepada
Dewan Komisaris.
PROFIL KETUA DAN ANGGOTA KOMITE AUDITProfil anggota Komite Audit menjabarkan rincian
nama dan jabatan anggota Komite Audit, periode
jabatan, keahlian, kualifikasi dan riwayat pendidikan,
serta pengalaman kerja masing-masing anggota
Komite Audit termasuk Pihak Independen, sebagai
berikut:
NamaName
JabatanPosition
Periode JabatanServing Period
KeahlianExpertise
Kualifikasi/Riwayat Educational
qualification/Hisotry
D. Cyril Noerhadi
Ketua/KomisarisIndependen
Chairman/Independent Commissioner
16 Oktober 2012October 16, 2012
Pasar Modal, Manajemen, Ekuitas Swasta, Industri
EnergiCapital Market,
Management, Private Equity, Energy Industry
Doktor bidang Strategic Management
Ph.D in StrategicManagement
Pengalaman Kerja• Komisarissejak16Oktober2012• GroupChiefFinancialofficer(CFO)danManagingDirectorMedcoEnergiInternasional(2005-
2011); • PartnerdiPricewaterhouseCoopersCorporateFinance(1999-2005);• DirekturUtamaJakartaStockExchange(1996-1999);• DirekturUtamaKliringDepositEfekIndonesia(1993-1996);• DirekturEksekutifDanareksa(1991-1993).Career History• Commissionersince16October2012• GroupChiefFinancialofficer(CFO)andManagingDirectorMedcoEnergiInternasional(2005-
2011); • PartneratpricewaterhouseCoopersCorporateFinance(1999-2005);• PresidentDirectoratJakartaStockExchange(1996-1999);• PresidentDirectoratKliringDepositEfekIndonesia(1993-1996);• ExecutiveDirectoratDanareksa(1991-1993).
Alexandra Askandar
Anggota/KomisarisCommissioner/Member
11 Oktober 2011October 11, 2012
Sindikasi, Perbankan, Struktur Keuangan
Syndication, Corporate Banking, Structured
Finance
Master bidang Business Administration
Master Degree in Business Administration
Pengalaman Kerja• EVP,CorporateBankingsejak2016;• GroupHeadSyndication,OilandGassejak2011-2016;• GroupHeadSyndicatedandStructuredFinance(2009-2010);• DepartementHeadVIICorporateBankingIIIGroup(2006)• RelationshipManagerCorporateBankingGroup(2000-2005);• AccountManager-LoanWorkoutDivisiondiBadanPenyehatanPerbankanNasional(1999-2000)• ISO9000&14000ConsultantsertaTreasurerdiSurveyorIndonesia(1995-1997).Career History• EVP,CorporateBankingsince2016;• GroupHeadSyndication,OilandGassince2011-2016;• GroupHeadSyndicatedandStructuredFinance(2009-2010);• DepartementHeadVIICorporateBankingIIIGroup(2006)• RelationshipManagerCorporateBankingGroup(2000-2005);• AccountManager-LoanWorkoutDivisionatNationalBankingRestructuringAgency(1999-2000)• ISO9000&14000ConsultantTreasureratSurveyorIndonesia(1995-1997).
2. Processing external auditor candidate, including
audit fee, to be proposed to the Board of
Commissioners.
PROFILE OF AUDIT COMMITTEE CHAIRMAN AND MEMBERSProfile of Audit Committee members describes name
and position of Audit Committee members, serving
period, expertise, educational and professional
qualification and history of each Audit Committee
Member, including independent party, are as follows:
265
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
NamaName
JabatanPosition
Periode JabatanServing Period
KeahlianExpertise
Kualifikasi/Riwayat Educational
qualification/Hisotry
Fransisca Nelwan Mok
Anggota/KomisarisIndependen
Member/Independent Commissioner
2015
Perbankan, Manajemen Risiko, Pasar Modal, Devisa, Derivatif dan
Utang & EkuitasCorporate Banking, Risk Mangement,
Fixed Income, Foreign Exchange, Derivatives
and Debt & Equity capital Markets
Master of Management di bidang Keuangan
Master Degree of Management in Finance
Pengalaman Kerja• DirectorofCorporateBankingdiBankMandiri(2010-2015)• SupervisoryBoardChairmanDanaPensiunBankMandiri(2008-2010).• Berkarierselama10tahundiBankMandiri(1999-2009)denganberbagaiposisisepertiSenior
Officer CRM-Corporate & Financial Institution, Manager Jakarta – Center District Region III, CBC Manager, Head of Region III, Senior Vice President, dan Executive Vice President.
Work experience• DirectorofCorporateBankinginBankMandiri(2010-2015)• SupervisoryBoardChairmanDanaPensiunBankMandiri(2008-2010).• A10-yearcareeratBankMandiri(1999-2009)invariouspositionsincludingSeniorOcerCRM-
Corporate & Financial Institution, Manager Jakarta – Center District Region III, CBC Manager, Head of Region III, Senior Vice President and Executive Vice President.
Suresh Lilaram Narang
Anggota/KomisarisIndependen
Member/Independent Commissioner
2015
Treasuri, Pasar Modal, Transaksi Perbankan
Treasury, Capital Markets, Transaction Banking
Bachelor of Arts (Honours)
Bachelor of Arts (Honours)
Pengalaman Kerja1.Treasurer Deutsche Bank AG (2014)2. Country Head Deutsche Bank AG (2014)3.Fixed Income Trader State Bank of India Group (1977-1987) Work experience1.Treasurer Deutsche Bank AG (2014)2. Country Head Deutsche Bank AG (2014)3.Fixed Income Trader State Bank of India Group (1977-1987)
Wien Irwanto
Anggota/KomisarisMember/Commissioner
2016
Asisten Deputi Jasa Keuangan, Jasa Survei
dan Konsultan II, Kementerian BUMNAssistant Deputy of
Financial, Survey and Consulting II Services,
Ministry of SOE
Master of Economy Syariah
Master of Economy Syariah
Pengalaman Kerja1. Asisten Deputi Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan II, Kementerian BUMN (2016)2. Direktur Perusahaan Penerbit Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Indonesia, Kementerian
Keuangan (1998-2016)Career History1. Assistant Deputy of Financial, Survey and Consulting II Services, Ministry of SOE (2016)2. Director of Government Syariah Bonds Issuer (SBSN) Indonesia Company, Ministry of Finance
(1998-2016)
Komite Audit merupakan pribadi yang profesional dan
tidak memiliki hubungan dengan Perusahaan guna
menjaga independensi dalam pelaksanaan tugas
dan tanggung jawabnya. Komite Audit yang dibentuk
Perusahaan telah memenuhi kriteria independensi,
keahlian, pengalaman, dan integritas.
Audit Committee consists of individual with
professionalism and without any affiliation with
the Company to preserve independency in his/
her duty and responsibility implementation. The
Audit Committee established by the Company has
complied with independency, expertise, experience
and integrity criteria.
266 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
INDEPENDENSI ANGGOTA KOMITE AUDIT
Seluruh anggota Komite Audit yang berasal
dari pihak independen tidak memiliki saham
Perusahaan, tidak memiliki hubungan usaha dengan
Perusahaan, dan tidak memiliki hubungan keluarga
dengan Pemegang Saham Utama, Dewan Komisaris
dan Direksi; serta mempunyai pengetahuan dan
pengalaman sesuai dengan yang ditetapkan dalam
peraturan OJK tersebut di atas.
TabelIndependensiKomiteAudit
Aspek IndependensiIndependency Aspects
D. Cyril Noerhadi
Alexandra Askandar
Fransisca Nelwan
Mok
Suresh Lilaram Narang
Wien Irwanto
Tidak memiliki hubungan keuangan dengan Dewan Komisaris dan Direksi
Not having any affiliation with Board with Directors and Board of Commissioners
x x x x x
Tidak memiliki hubungan kepengurusan di Perseroan, anak perusahaan, maupun Perusahaan
AfiliasiNot having managerial relationship in the
Company, subsidiary and affiliated company.
x
Kepala pada induk perusahaan
Group Head at parent
company
x x x
Tidak memiliki hubungan kepemilikansaham perusahaan
Not having shares ownership affiliation with the Company
x x x x x
Tidak memiliki hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi, dan/atau sesama anggota
Komite AuditNot having family affiliation with Board of
Commissioners, Board of Directors and/or other Audit Committee Members
x x x x x
Tidak menjabat sebagai pengurus partai politik, pejabat pemerintah daerah
Not serving as political party committee, regional government official
x x x x x
FREKUENSI DAN TINGKAT KEHADIRAN RAPAT
Selama tahun 2016, Komite Audit melaksanakan
6 (enam) kali rapat yang terdiri dari rapat dengan
Pemegang Saham, rapat dengan Internal Audit dan
Auditor Independen bersama Direksi, rapat dengan
Independen, review audit dan rapat dengan Direksi
dan Internal Audit.
INDEPENDENCy OF AUDIT COMMITTEE MEMBERS
All of Audit Committee members are appointed
from independent party without shares ownership
in the Company, yet without business affiliation with
the Company, nor family affiliation with Ultimate
Shareholders, Board of Commissioners and Board
of Directors; and having suitable knowledge and
expertise as stipulated in above OJK Regulation.
AuditCommitteeIndependencyTable
MEETING FREqUENCy AND ATTENDANCE LEvEL
In 2016, the Audit Committee held 6 (six) meetings
comprising of meeting with Shareholders, meeting
with Internal Audit and Independent Auditor with
Board of Directors, meeting with independent, IT
audit review and meeting with Board of Directors and
Internal Audit.
267
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
NamaName
Jumlah RapatTotal Meetings
KehadiranAttendance
KetidakhadiranAbsence
% HadirAttendance Keterangan Explanation
D. Cyril Noerhadi 6 6 0 100% - -
Alexandra Askandar
6 5 1 83%Kedinasan
Bank MandiriAssignment from
Bank Mandiri
Fransisca Nelwan Mok
6 4 2 67%Kedinasan
Bank MandiriAssignment from
Bank Mandiri
Suresh Lilaram Narang
6 3 3 50%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Wien Irwanto 1 1 0 100% - -
Abiprayadi Riyanto
4 2 2 50%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Iman Rachman 3 0 3 0%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Laksono Widodo 6 2 4 33%Kedinasan luar kantor
Business Trip
C. Paul Tehusijarana
3 2 1 67%Kedinasan luar kantor
Business Trip
I Nyoman G. Suarja
4 2 2 50%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Silvano Rumantir 2 2 0 100% - -
Donny Arsal 2 0 2 0%Kedinasan luar kantor
Business Trip
PELAKSANAAN TUGAS KOMITE AUDIT
Sepanjang tahun 2016, Komite Audit sebagai Komite
Penunjang Dewan Komisaris bersama Direktur Utama
telah melakukan evaluasi atas realisasi rencana audit
tahunan oleh Internal Audit dalam rangka perbaikan
kualitas pemeriksaan.
Adapun pelaksanaan yang telah dilakukan antara
lain: validasi pengendalian internal atas transaksi debt
capital market yang bersifat over the counter (OTC)
terkait kewajaran penetapan harga, evaluasi keandalan
IT melalui pelaksanaan IT Audit yang terprogram
dan penyelesaian tindak lanjutnya, serta efektivitas
pengendalian internal yang bersifat preventif terhadap
peraturan pasar modal – short selling.
Internal Audit juga senantiasa memelihara kerja sama
dan koordinasi dengan Direktorat Internal Audit Bank
Mandiri dalam rangka Konsolidasi Internal Audit.
EvALUASI KINERJA
Evaluasi kinerja Komite Audit dilaksanakan berdasarkan
sistem self-assesment yang dilakukan oleh Komite
Audit dalam jangka waktu sekali dalam setahun.
AUDIT COMMITTEE DUTy IMPLEMENTATION
As supporting committee for the Board of
Commissioners and Board of Directors, throughout
2016, the Audit Committee had conducted evaluation
on annual audit plan realization done by internal
audit to improve audit quality.
The implementations were including: internal
audit validation on debt capital market transaction
classified as over the counter (OTC) in relation with
price set-up fairness, IT reliability evaluation through
well-programmed IT Audit implementation as well
as completing its follow-up, and effectiveness of
preventive internal audit against stock market – short
selling regulation.
Internal Audit also maintains cooperation and
coordination with Internal Audit Directorate at Bank
Mandiri as part of Internal Audit Consolidation.
PERFORMANCE EvALUATION
Audit Committee performance evaluation is
conducted based on self-assessment system carried
out by Audit Committee once in a year.
268 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
KomiTe nominasi dan remunerasinoMination and reMuneration coMMittee
Komite Nominasi dan Remunerasi merupakan salah
satu Komite penunjang Dewan Komisaris yang
dibentuk untuk membantu Dewan Komisaris dalam
menjalankan fungsi pengawasan dan pemberian
nasihat mengenai penetapan kualifikasi dan proses
nominasi serta remunerasi Dewan Komisaris dan
Direksi.
Komite ini dibentuk dengan mengacu pada Surat
Keputusan Dewan Komisaris dengan Surat Keputusan
S.K. No. 01 /MS/KOM/SKKOM/ X /2014 tentang
Pedoman Kerja dan Tata Tertib Dewan Komisaris
Mandiri Sekuritas dan Komite-Komite Pembantu
Dewan Komisaris.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
Komite Nominasi dan Remunerasi dibentuk guna
membantu Dewan Komisaris membuat kajian dan
rekomendasi terkait:
• Kebijakan remunerasi dan insentif anggota
Direksi dan Dewan Komisaris
• Kebijakanterkait rekrutmendanpengangkatan,
retensi, penilaian kinerja, dan pemberhentian
untuk anggota Direksi dan Dewan Komisaris
PROFIL KETUA & ANGGOTA KOMITE NOMINASI & REMUNERASI
Komite ini diketuai oleh Komisaris dan beranggotakan
anggota Dewan Komisaris lainnya. Pertemuan
Komite dilakukan minimal 1 (satu) kali dalam setahun,
dan Ketua Komite dapat mengundang pihak lain
baik internal maupun eksternal perusahaan, apabila
diperlukan.
Nomination and Remuneration Committee is one
of Board of Committees supporting Committees
established to help the Board of Commissioners in
carrying out supervisory and advisory functions in
terms of nomination and remuneration qualification
and process for the Board of Commissioners and
Board of Directors.
The Committee establishment is referring to Board
of Commissioners Decree under Decree . No.
01 /MS/KOM/SKKOM/ X /2014 regarding Mandiri
Sekuritas Working Manual and Procedure for Board
of Commissioners and Board of Commissioners
Supporting Committees.
DUTy AND RESPONSIBILITy
Nomination and Remuneration Committee is
established to assist the Board of Commissioners in
preparing review and recommendation related with:
• Remunerationpolicyand incentive forBoardof
Directors and Board of Commissioners members.
• Policy relatedwith recruitment and appointment,
retention, performance assessment, and dismissal
for Board of Commissioners and Board of Directors.
PROFILE OF NOMINATION & REMUNERATION COMMITTEE CHAIRMAN & MEMBERS
The Committee is chaired by a Commissioner
with members are appointed from other Board
of Commissioners members. The Committee’s
meetings has to be organized minimum once (1) in
a year where Chairman of the Committee may invite
internal and external parties, if considered necessary.
269
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
NamaName
JabatanPosition
Periode JabatanServing Period
KeahlianExpertise
Kualifikasi/Riwayat Educational qualification/
History
D. Cyril Noerhadi
Ketua/KomisarisIndependen/
KomisarisUtama
Ketua/KomisarisIndependen
2012
Pasar Modal, Manajemen, ekuitas, industri energi
Capital Market, Management, private
equity, energy Industry
Doktor bidang StrategicManagement
Doctor in StrategicManagement
Pengalaman Kerja• KomisarissejakOktober2012• GroupChiefFinancialofficer(CFO)danManagingDirectorMedcoEnergiInternasional(2005-
2011); • PartnerdipricewaterhouseCoopersCorporateFinance(1999-2005);• DirekturutamaJakartaStockExchange(1996-1999);• DirekturutamaKliringDepositEfekIndonesia(1993-1996);• DirekturEksekutifDanareksa(1991-1993).Career History• CommissionersinceOctober2012• GroupChiefFinancialofficer(CFO)danManagingDirectorMedcoEnergiInternasional(2005-
2011); • PartnerdipricewaterhouseCoopersCorporateFinance(1999-2005);• PresidentDirectorJakartaStockExchange(1996-1999);• PresidentDirectorKliringDepositEfekIndonesia(1993-1996);• ExecutiveDirectorDanareksa(1991-1993).
Alexandra Askandar
Anggota/KomisarisIndependen
Member/ Independent
Commissioners
2013
Sindikasi, Perbankan, Struktur Keuangan
Syndication, Corporate Banking, Structured
Finance
Master bidang Business Administration
Master in Business Administration
Pengalaman Kerja• EVP,CorporateBankingsejak2016;• GroupHeadSyndication,OilandGassejak2011-2016;• GroupHeadSyndicatedandStructuredFinance(2009-2010);• DepartementHeadVIICorporateBankingIIIGroup(2006)• RelationshipManagerCorporateBankingGroup(2000-2005);• AccountManager-LoanWorkoutDivisiondiBadanPenyehatanPerbankanNasional(1999-2000)• ISO9000&14000ConsultantsertaTreasurerdiSurveyorIndonesia(1995-1997).Career History• EVP,CorporateBankingsince2016;• GroupHeadSyndication,OilandGassince2011-2016;• GroupHeadSyndicatedandStructuredFinance(2009-2010);• DepartementHeadVIICorporateBankingIIIGroup(2006)• RelationshipManagerCorporateBankingGroup(2000-2005);• AccountManager-LoanWorkoutDivisionatNationalBankingRestructuringAgency(1999-2000)• ISO9000&14000ConsultantTreasureratSurveyorIndonesia(1995-1997).
Fransisca Nelwan Mok
Anggota/KomisarisIndependen
Member/Independent
Commissioner
2015
Perbankan, Manajemen Risiko, Pasar Modal, Devisa, Derivatif dan
Utang & EkuitasCorporate Banking, Risk Mangement,
Fixed Income, Foreign Exchange, Derivatives
and Debt & Equity capital Markets
Master of Management di bidang Keuangan Master Degree of
Management in Finance
Pengalaman Kerja• DirectorofCorporateBankingdiBankMandiri(2010-2015)• SupervisoryBoardChairmanDanaPensiunBankMandiri(2008-2010).• Berkarierselama10tahundiBankMandiri(1999-2009)denganberbagaiposisisepertiSenior
O cer CRM-Corporate & Financial Institution, Manager Jakarta – Center District Region III, CBC Manager, Head of Region III, Senior Vice President dan Executive Vice President.
Career History• DirectorofCorporateBankinginBankMandiri(2010-2015)• SupervisoryBoardChairmanDanaPensiunBankMandiri(2008-2010).• A10-yearcareeratBankMandiri(1999-2009)invariouspositionsincludingSeniorOcerCRM-
Corporate & Financial Institution, Manager Jakarta – Center District Region III, CBC Manager, Head of Region III, Senior Vice President and Executive Vice President.
270 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
NamaName
JabatanPosition
Periode JabatanServing Period
KeahlianExpertise
Kualifikasi/Riwayat Educational qualification/
History
Suresh Lilaram Narang
Anggota/KomisarisIndependen
Member/Independent
Commissioner
2015
Treasuri, Pasar Modal, Transaksi Perbankan
Treasury, Capital Markets, Transaction Banking
Bachelor of Arts (Honours)Bachelor of Arts (Honours)
Pengalaman Kerja1.Treasurer Deutsche Bank AG (2014)2. Country Head Deutsche Bank AG (2014)3.Fixed Income Trader State Bank of India Group (1977-1987) Career History1.Treasurer Deutsche Bank AG (2014)2. Country Head Deutsche Bank AG (2014)3.Fixed Income Trader State Bank of India Group (1977-1987)
Wien Irwanto
Anggota/KomisarisMember/
Commissioner2016
Asisten Deputi Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan II, Kementerian
BUMNAssistant Deputy of
Financial, Survey and Consulting II Services,
Ministry of SOE
Master of Economy SyariahMaster of Economy Syariah
Pengalaman Kerja1. Asisten Deputi Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan II, Kementerian BUMN (2016)2. Direktur Perusahaan Penerbit Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Indonesia, Kementerian
Keuangan (1998-2016)Career History1. Assistant Deputy of Financial, Survey and Consulting II Services, Ministry of SOE (2016)2. Director of Government Syariah Bonds Issuer (SBSN) Indonesia Company, Ministry of
INDEPENDENSI KOMITE NOMINASI & REMUNERASI
Seluruh anggota Komite Nominasi dan Remunerasi
merupakan pribadi yang profesional dan tidak
memiliki hubungan dengan perusahaan guna menjaga
independensi dalam pelaksanaan tugas, dan tanggung
jawab Komite. Komite Nominasi & Remunerasi yang
dibentuk telah memenuhi kriteria sebagai anggota,
keahlian, pengalaman, dan integritas.
Aspek IndependensiIndependency Aspects
Alexandra Askandar
D. Cyril Noerhadi
Fransisca Nelwan
Mok
Suresh L. Narang
Wien Irwanto
Tidak memiliki hubungan keuangan dengan Dewan Komisaris dan Direksi
Not having any affiliation with Board with Directors and Board of Commissioners
x x x x x
Tidak memiliki hubungan kepengurusan di Perseroan, anak perusahaan maupun Perusahaan
AfiliasiNot having managerial relationship in the
Company, subsidiary and affiliated company.
Group Head pada
induk perusahaan
Group Head at parent
company
x x x x
NOMINATION & REMUNERATION COMMITTE INDEPENDENCyEvery Remuneration and Nomination Committee
consists of individual with professionalism and
without any affiliation with the Company to preserve
independency in his/her duty and responsibility
implementation. The remuneration and nomination
Committee established by the Company has complied
with independency, expertise, experience and integrity
criteria.
271
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Aspek IndependensiIndependency Aspects
Alexandra Askandar
D. Cyril Noerhadi
Fransisca Nelwan
Mok
Suresh L. Narang
Wien Irwanto
Tidak memiliki hubungan kepemilikansaham perusahaan
Not having shares ownership affiliation with the Company
x x x x x
Tidak memiliki hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi dan/atau sesama anggota
Komite AuditNot having family affiliation with Board of
Commissioners, Board of Directors and/or other Audit Committee Members
x x x x x
Tidak menjabat sebagai pengurus partai politik, pejabat pemerintah daerah
Not serving as political party committee, regional government official
x x x x x
FREKUENSI DAN TINGKAT KEHADIRAN RAPAT
Selama tahun 2016, Komite Nominasi dan Remunerasi
telah mengadakan rapat sebanyak tujuh (7) kali.
NamaName
Jumlah RapatTotal Meetings
KehadiranAttendance
KetidakhadiranAbsence
% HadirAttendance Keterangan Explanation
D. Cyril Noerhadi 7 6 1 86%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Alexandra Askandar
7 7 0 100%Kedinasan
Bank Mandiri
Assignment from Bank
Mandiri
Fransisca Nelwan Mok
7 7 0 100% - -
Suresh Lilaram Narang
7 5 2 71%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Abiprayadi Riyanto
7 2 5 29%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Iman Rachman 4 1 3 25%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Laksono Widodo 7 2 5 29%Kedinasan luar kantor
Business Trip
C. Paul Tehusijarana
7 2 5 29%Kedinasan luar kantor
Business Trip
I Nyoman G. Suarja
7 2 5 29%Kedinasan luar kantor
Business Trip
PELAKSANAAN TUGASPelaksanaan kerja komite dilakukan berdasarkan
Pedoman Kerja dan Tata Tertib Komite Nominasi
& Remunerasi. Pada tahun 2016, Komite telah
mengusulkan kepada Dewan Komisaris mengenai
usulan tantiem, gaji Direksi, dan honorarium
MEETING FREqUENCy AND ATTENDANCE LEvEL
Throughout 2016, nomination and remuneration
committee held 7 (seven) meetings.
DUTy IMPLEMENTATIONImplementation of committee’s duty was carried out
based on Remuneration & Nomination Committee
Working Manual and Procedure. In 2016,
the Committee had proposed the Board of
Commissioners regarding bonus, Board of Directors
272 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Dewan Komisaris, serta penyesuaian fasilitas dan
tunjangan Pengurus Perusahaan. Komite juga telah
merekomendasikan Pengurus Perseroan sehubungan
dengan berakhirnya masa jabatan beberapa Direksi
Perseroan.
EvALUASI KINERJAEvaluasi kinerja Komite Nominasi dan Remunerasi
dilaksanakan berdasarkan sistem self-assesment
dalam jangka waktu sekali dalam setahun.
KOMPONEN REMUNERASI DEWAN KOMISARISKebijakan remunerasi menurut kajian dan
rekomendasi Komite Nominasi dan Remunerasi
pada tahun 2016 secara internal telah menetapkan
komponen remunerasi bagi Dewan Komisaris.
KEBIJAKAN SUKSESI DIREKSIGuna mempersiapkan dan melanjutkan regenerasi
kepemimpinan di masa mendatang, Mandiri Sekuritas
secara internal telah memiliki panduan suksesi Direksi
yang mengacu pada Anggaran Dasar dan Board
Manual Mandiri Sekuritas.
Kebijakan suksesi Direksi dilakukan sesuai dengan
ketentuan yang ditetapkan oleh Pemegang Saham,
dalam RUPS. Pemilihan Direksi dilakukan melalui
proses yang berlaku di Pemegang Saham.
Pemegang Saham memastikan adanya rencana
suksesi yang jelas dan memadai, yang disertai
dengan proses penunjukan, pelatihan, dan
pemberian motivasi bagi anggota Direksi Perusahaan
dan anak perusahaan berikut para eksekutifnya, dan
mengevaluasi kinerjanya secara formal dan berkala.
Kandidat anggota Direksi dapat diperoleh baik dari
internal Grup Mandiri maupun dari eksternal. Dari
internal Grup Mandiri, kandidat dapat dipilih melalui
proses pengembangan atau melalui penunjukan.
salary appraisal and Board of Commissioners salary
as well as appraisal for Management facility and
allowance. The Committee also recommended the
Management in relation with one of the Director’s
ending tenure.
PERFORMANCE EvALUATIONNomination and remuneration performance
evaluation is carried out based on self-assessment
system carried out once in a year.
BOARD OF COMMISSIONERS REMUNERATION COMPONENTAccording to Nomination and Remuneration
Committee recommendation, remuneration policy for
Board of Commissioners 2016 had been determined
internally.
BOD SUCCESSION POLICyTo prepare and continue leadership regeneration in
the future, Mandiri Sekuritas has Board of Directors
internal succession procedure that refers to of
Association and Mandiri Sekuritas Board Manual.
Board of Directors succession policy has complied
with provisions set forth by the shareholders in the
GMS. Board of Directors appointment is done in a
process prevails in the shareholders.
The Shareholders ensures transparent and sufficient
succession plan, followed with formulation of
training, and motivation program for Board of
Directors and Executives of the Company and
subsidiary and had their performance evaluated
formally and periodically.
Board of Directors members candidates are
appointed from Mandiri Grup Internal and external
parties. Candidate from Mandiri Group internal party
is appointed through development process or formal
appointment.
273
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
KomiTe risiKo dan TaTa KelolariSk and governance coMMittee
Komite Risiko dan Tata Kelola merupakan salah
satu komite penunjang Dewan Komisaris yang
dibentuk untuk membantu Dewan Komisaris dalam
menjalankan fungsi pengawasan dan pemberian
nasihat mengenai sistem manajemen risiko
dan kebijakan tata kelola perusahaan yang baik
(Good Corporate Governance) serta konsistensi
penerapannya, termasuk yang bertalian dengan
etika bisnis dan tanggung jawab sosial perusahaan
(Corporate Social Responsibility/CSR).
Pembentukan Komite Risiko dan Tata Kelola
mengacu pada Surat Keputusan Dewan Komisaris
dengan Surat Keputusan S.K. No. 01/MS/KOM/
SKKOM/X/2014 tentang Pedoman Kerja dan Tata
Tertib Dewan Komisaris Mandiri Sekuritas dan
Komite-Komite Pembantu Dewan Komisaris.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
Komite Risiko dan Tata Kelola bertugas untuk
membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan
fungsi pengawasan dan memberikan saran kepada
Direksi atas pengelolaan Perusahaan secara
profesional dan independen.
Tugas dan tanggung jawab Komite Risiko dan Tata
Kelola adalah:
1. Mengkaji sistem manajemen risiko yang disusun
oleh Direksi serta menilai toleransi risiko yang
dapat diambil oleh Perusahaan.
2. Mengkaji kebijakan GCG secara menyeluruh
yang disusun oleh Direksi serta konsistensi
penerapannya, termasuk yang berhubungan
dengan etika bisnis dan tanggung jawab sosial
perusahaan CSR.
Risk and Governance Committee is one of Board of
Commissioners Supporting Committe established
to help the Board of Commissioners in carrying
out supervisory and advisory functions regarding
risk management system and Good Corporate
Goverannce policy along with its implementation
consistency, including related with business ethics
and Corporate Social Responsibility.
Risk and Governance Committee establishment
is referring to Board of Commissioners Decree
under Decree . No. 01 /MS/KOM/SKKOM/ X /2014
regarding Mandiri Sekuritas Working Manual and
Procedure for Board of Commissioners and Board of
Commissioners Supporting Committees.
DUTy AND RESPONSIBILITy
Risk and Governance Committee is in charge to
assist the Board of Commissioners in carrying out
supervisory and advisory funtions to the Board of
Directors upon management of the Company in
professional and independent ways.
Duty and responsibility of Risk and Governance
Committee are including:
1. Review risk management system prepared by the
Board of Directors and assessing risk tolerance
for the Company.
2. Review GCG Policy prepared by the Board of
Directos comprehensively as well as assesing its
implementation consistency, including related
with business ethics and Corporate Social
Responsibility.
274 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
PROFIL KETUA & ANGGOTA KOMITE RISIKO & TATA KELOLA
Komite ini diketuai oleh Komisaris dan beranggotakan
anggota Dewan Komisaris lainnya. Pertemuan Komite
dilakukan minimal dua kali dalam setahun, dan Ketua
Komite dapat mengundang pihak lain baik internal
maupun eksternal perusahaan, apabila diperlukan.
NamaName
JabatanPosition
Periode JabatanServing Period
KeahlianExpertise
Kualifikasi/Riwayat Educational qualification/
History
Alexandra Askandar
Anggota/KomisarisCommissioner/
Member
11 Oktober 2011October 11, 2012
Sindikasi, Perbankan, Struktur Keuangan
Syndication, Corporate Banking, Structured
Finance
Master bidang Business Administration
Master Degree in Business Administration
Pengalaman Kerja• EVP,CorporateBankingsejak2016;• GroupHeadSyndication,OilandGassejak2011-2016;• GroupHeadSyndicatedandStructuredFinance(2009-2010);• DepartementHeadVIICorporateBankingIIIGroup(2006)• RelationshipManagerCorporateBankingGroup(2000-2005);• AccountManager-LoanWorkoutDivisiondiBadanPenyehatanPerbankanNasional(1999-2000)• ISO9000&14000ConsultantsertaTreasurerdiSurveyorIndonesia(1995-1997).Career History• EVP,CorporateBankingsince2016;• GroupHeadSyndication,OilandGassince2011-2016;• GroupHeadSyndicatedandStructuredFinance(2009-2010);• DepartementHeadVIICorporateBankingIIIGroup(2006)• RelationshipManagerCorporateBankingGroup(2000-2005);• AccountManager-LoanWorkoutDivisionatNationalBankingRestructuringAgency(1999-2000)• ISO9000&14000ConsultantTreasureratSurveyorIndonesia(1995-1997).
PROFILE OF RISK & GOvERNANCE COMMITTEE CHAIRMAN & MEMBERS
The Committee is chaired by a Commissioner
with members are appointed from other Board of
Commissioners members. The Committee’s meetings
has to be organized minimum twice in a year where
the Committee may invite other internal and external
parties, if considered necessary.
275
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
NamaName
JabatanPosition
Periode JabatanServing Period
KeahlianExpertise
Kualifikasi/Riwayat Educational qualification/
History
D. Cyril Noerhadi
Anggota/KomisarisIndependen
Member/Independent
Commissioner
16 Oktober 201216 October 2012
Pasar Modal, Manajemen, ekuitas, industri energi
Capital Market, Management, private
equity, energy Industry
Doktor bidang StrategicManagement
Doktor bidang StrategicManagement
Pengalaman Kerja• KomisarissejakOktober2012• GroupChiefFinancialofficer(CFO)danManagingDirectorMedcoEnergiInternasional(2005-
2011); • PartnerdipricewaterhouseCoopersCorporateFinance(1999-2005);• DirekturutamaJakartaStockExchange(1996-1999);• DirekturutamaKliringDepositEfekIndonesia(1993-1996);• DirekturEksekutifDanareksa(1991-1993).Career History• CommissionersinceOctober2012• GroupChiefFinancialofficer(CFO)danManagingDirectorMedcoEnergiInternasional(2005-
2011); • PartnerdipricewaterhouseCoopersCorporateFinance(1999-2005);• PresidentDirectorJakartaStockExchange(1996-1999);• PresidentDirectorKliringDepositEfekIndonesia(1993-1996);• ExecutiveDirectorDanareksa(1991-1993).
Suresh Lilaram Narang
Anggota/KomisarisIndependen
Member/Independent
Commissioner
2015
Treasuri, Pasar Modal, Transaksi Perbankan
Treasury, Capital Markets, Transaction Banking
Bachelor of Arts (Honours)Bachelor of Arts (Honours)
Pengalaman Kerja1.Treasurer Deutsche Bank AG (2014)2. Country Head Deutsche Bank AG (2014)3.Fixed Income Trader State Bank of India Group (1977-1987) Work experience1.Treasurer Deutsche Bank AG (2014)2. Country Head Deutsche Bank AG (2014)3.Fixed Income Trader State Bank of India Group (1977-1987)
Wien Irwanto
Anggota/KomisarisMember/
Commissioner2016
Asisten Deputi Jasa Keuangan, Jasa Survei
dan Konsultan II, Kementerian BUMNAssistant Deputy of
Financial, Survey and Consulting II Services,
Ministry of SOE
Master of Economy SyariahMaster of Economy Syariah
Pengalaman Kerja1. Asisten Deputi Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan II, Kementerian BUMN (2016)2. Direktur Perusahaan Penerbit Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Indonesia, Kementerian
Keuangan (1998-2016)Career History1. Assistant Deputy of Financial, Survey and Consulting II Services, Ministry of SOE (2016)2. Director of Government Syariah Bonds Issuer (SBSN) Indonesia Company, Ministry of Finance
(1998-2016)
INDEPENDENSI KOMITE RISIKO & TATA KELOLA
Seluruh anggota Komite Risiko dan Tata Kelola
senantiasa menjunjung tinggi independensi,
profesionalisme, dan tidak memiliki hubungan afiliasi
dengan Pemegang Saham, Dewan Komisaris, dan
Direksi.
RISK & GOvERNANCE COMMITTE INDEPENDENCy
Every Risk and Governance Member uphold
independency, professionalism without any affiliation
with the Shareholders, Board of Commissioners and
Board of Directos.
276 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Aspek IndependensiIndependency Aspects
Alexandra Askandar
D. Cyril Noerhadi
Fransisca Nelwan
Mok
Suresh L. Narang
Wien Irwanto
Tidak memiliki hubungan keuangan dengan Dewan Komisaris dan Direksi
Not having any affiliation with Board with Directors and Board of Commissioners
x x x x x
Tidak memiliki hubungan kepengurusan di Perseroan, anak perusahaan maupun Perusahaan
AfiliasiNot having managerial relationship in the
Company, subsidiary and affiliated company.
Group Head pada
induk perusahaan
Group Head at parent
company
x x x x
Tidak memiliki hubungan kepemilikansaham perusahaan
Not having shares ownership affiliation with the Company
x x x x x
Tidak memiliki hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi dan/atau sesama anggota
Komite AuditNot having faimily affiliation with Board of
Commissioners, Board of Directors and/or other Audit Committee Members
x x x x x
Tidak menjabat sebagai pengurus partai politik, pejabat pemerintah daerah
Not serving as political party committee, regional government official
x x x x x
FREKUENSI DAN TINGKAT KEHADIRAN RAPAT
Selama tahun 2016, Komite Risiko dan Tata Kelola
telah menyelenggarakan empat (4) kali rapat.
NamaName
Jumlah RapatTotal Meetings
KehadiranAttendance
KetidakhadiranAbsence
% HadirAttendance Keterangan Explanation
D. Cyril Noerhadi 4 2 2 50%Kedinasan luar kantor
Business Trip
Alexandra Askandar
4 3 1 75%Kedinasan
Bank Mandiri
Assignment from Bank
Mandiri
Fransisca Nelwan Mok
4 4 0 100% - -
Suresh Lilaram Narang
4 3 1 75%Kedinasan luar kantor
Business Trip
MEETING FREqUENCy AND ATTENDANCE
Throughout 2016, Risk and Governance Committee
held four (4) meetings.
277
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
PELAKSANAAN TUGAS
Pada tahun 2016, Komite Risiko & Tata Kelola
menerapkan sejumlah langkah, antara lain:
1. Peningkatan kualitas sistem informasi untuk
monitoring dan pengelolaan risiko
Sebagai bagian dari upaya pengelolaan
risiko pada bisnis retail brokerage, Direksi
telah menjalankan fungsi enforcement dan
monitoring pengelolaan risiko, peningkatan
kualitas kepatuhan dan pengendalian internal
melalui sistem informasi & teknologi meliputi,
antara lain:
a. Penerapan sistem otomatisasi pembatasan
trading per jenis saham melalui penetapan
haircut yang terstruktur, pembatasan trading
limit nasabah dan monitoring concentration
risk.
b. Penerapan sistem monitoring transaksi
unusual market transaction (UMA), wash sale,
out of profit, marking the close, fake demand/
supply, haircut & credit limit nasabah.
c. Pengembangan sistem pengawasan transaksi
ekuitas terkait concentration risk & settlement
risk.
d. Monitoring blotter, limit warehousing, dan
bookbuilding pada transaksi debt capital
market.
e. Penerapan early warning limit MKBD.
Penerapan tersebut senantiasa perlu dievaluasi
dan ditingkatkan, terutama dalam pemanfaatan
data/informasi pasar dalam melakukan analisis,
mitigasi risiko maupun pengambilan keputusan
atas pengelolaan portofolio maupun risiko
terjadinya permasalahan bisnis.
2. Penerapan Manajemen Risiko Konsolidasian
Penerapan ini merupakan praktik terbaik pada
Manajemen Risiko Konsolidasian Mandiri
Group yang telah dilaksanakan secara periodik
dan berkelanjutan, meliputi pelaporan risiko
pasar dan likuiditas, pelaporan profil risiko dan
pemantauan informasi debitur terafiliasi.
3. Penyempurnaan Kebijakan Pengelolaan Risiko &
Kepatuhan
Perusahaan telah menjadikan evaluasi,
pembenahan dan perbaikan kebijakan, dan
prosedur menjadi salah satu program kerja
DUTy IMPLEMENTATION
In 2016, Risk & Governance Committee has
implemented following initiatives:
1. To improve quality of information system
to monitor and mitigate risk as part of risk
management in retail brokerage business,
the Board of Directors has implemented risk
management enforcement and monitoring
functions, improving compliance and internal
audit quality through information & technology
system, among others:
a) Trading restriction by shares type automation
system implementation by implementing
well-structured haricut, customer trading limit
set-up and monitoring risk concentration.
b) Implementation of unusual market transaction
(UMA), wash sale, out of profile, marking the
close, fake demand/supply, hari cut and
customer credit limit monitoring system.
c) Development of equity transaction
monitoring system in relation with risk
concentration & risk settlement.
d) Monitoring blotter, limit warehousing
and bookbuilding in debt capital market
transaction.
e) NAWC early warning limit implementation.
The implementation will always need to be evaluated
and upgraded, including in market data/information
utilization in conducting risk analysis, mitigation as
well as decision making on portfolio management
and business issues risk.
2. Consolidated Risk Management Implementation
The implementation is best practice at Mandiri
Group Consolidated Risk Management carried
out in periodic and ongoing basis, covering
market and liquidity risks repoting, risk profile
reporting and afffiliated debtor information
monitoring.
3. Risk Managemement Policy Revision
The Company has brought policy and procedure
evaluation, improvement and revision as one of
ongoing main working program to maintain risk
278 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
utama yang berkesinambungan dalam menjaga
kualitas pengelolaan risiko dan pengendalian
internal Perusahaan setiap tahun.
4. Penerapan Kepatuhan, Know Your Customer
(KYC) serta Anti Money Laundering (AML)
a. Perusahaan mampu menurunkan jumlah
denda, teguran dan sanksi secara signifikan sejak
tahun 2013. Hingga Desember 2016, denda
yang dikenakan kepada Perusahaan sebesar
Rp 180.000,00 merupakan keterlambatan
pelaporan transaksi obligasi dan Rp 1 juta yang
merupakan koreksi trading nasabah. Adapun
teguran dan peringatan non denda adalah
mengenai pembinaan order saham SIAP dan
terkait hasil pemeriksaan regulator pada kantor
cabang Balikpapan dan peringatan tertulis
MKBD.
b. Direksi juga senantiasa melakukan penguatan
penerapan KYC dan AML meliputi evaluasi
berkala terhadap criteria/parameter/indikator
pada sistem informasi KYC, pemutakhiran
KYC atas nasabah premium, pelaksanaan
tanggung jawab kepala cabang atas
pemenuhan KYC nasabah, peningkatan risk
awareness pada cabang maupun kantor pusat
terhadap nasabah nominee dan terhadap
suspicious transaction.
EvALUASI KINERJAKomite Risiko dan Tata Kelola senantiasa melakukan
evaluasi mendalam mengenai pengelolaan risiko dan
pengendalian internal. Evaluasi kinerja Komite Risiko
dan Tata Kelola dilaksanakan berdasarkan sistem self-
assesment dengan catatan sebagai berikut:
a. Memperkuat proses bisnis, operasional,
prosedur, sistem informasi & teknologi,
pengelolaan risiko. Serta meningkatkan program
kerjasama dengan unit kerja Risk Management
maupun Internal Audit pada Bank Mandiri.
b. Melakukan evaluasi secara berkala demi
peningkatan kualitas sistem pengelolaan risiko
dan penetapan risk alert atas proses bisnis,
sehingga efektivitas perangkat monitoring
eksposur risiko terpelihara dan tindakan mitigasi
risiko dapat diambil tepat waktu. Dengan
demikian diharapkan pengamanan transaksi
nasabah maupun transaksi untuk kepentingan
management and internal audit quality in the
Company in yearly basis.
4. Compliance, Know Your Customers (KYC) and
Anti Money Laundering (AML) Implementation
a) The Company succeeded decreasing
amount of penalty, warning and punishment
signficantly since 2013. As of December
2015, penalty charged to the Company
amounting Rp180,000.00 due to delay in
reporting bonds transaction and Rp1 million
from customer trading correction. Warning
and non-penalty warning were related with
SIAP equity or and regulator audit result at
Balikpapan branch office and MKBD written
warning.
b) The Board of Directors also continues
to bolster KYC and AML implementation
including regular evaluation upon KYC
information system criteria, parameter/
indicator, KYC update for premium
customers, branch head responsibility
implementation on customer KYC
fulfillment, increasing risk awareness in
branch and head offices against nominee
customers and suspicious transaction.
PERFORMANCE EvALUATIONRisk and Goveranance Committee always conducts
in-depth evaluation regarding risk management and
internal audit. The Risk and Governance Committee
performance evaluation is based on self-assessment
system with following notes:
a) To strengthen business, operational, procedure
information & technology and risk management
processes, increasing partnership program with
risk management and internal audit working
units at Bank Mandiri.
b) To perform regular evaluation to improve risk
management system quality and determine risk
altert upon business process, that effectiveness
of risk exposure monitoring tools is preserved,
and risk mitigation action can be taken on time.
Therefore, security of customer transaction
and transaction for Company’s interest can be
well implemented based on prudent principle
279
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
perusahaan berjalan dengan baik, berdasarkan
prinsip kehati-hatian dan perusahaan terhindar
dari terjadinya kerugian.
c. Melakukan evaluasi dan mengambil langkah-
langkah penguatan sistem pengendalian internal
dengan memprioritaskan hasil pemeriksaan
auditor internal maupun eksternal sehingga
kegiatan usaha dapat berjalan efektif dan mampu
meminimalisasi hal-hal yang dapat merugikan
perusahaan.
d. Menyempurnakan kualitas kebijakan dan
prosedur serta memelihara tertib administrasi
perusahaan secara berkesinambungan, baik
untuk memenuhi kebutuhan kegiatan usaha
maupun ketentuan yang berlaku.
e. Meningkatkan kualitas analisis dan mitigasi risiko
dalam pengambilan keputusan atas transaksi,
dengan tetap mengutamakan keseimbangan
antara profitabilitas dan risiko serta tata kelola
yang baik (good corporate governance).
and the Company will be prevented form loss
potential.
c) To perform evaluation and internal control
system strengthening initiative by prioritizing
internal and external auditor result that business
activity can be run effectively and to minimize
several issues with potential loss against the
Company.
d) To revise policy and procedure quality and to
maintain Company’s administration flow in
ongoing basis, both to fulfill business activity
requirement or other prevailing law.
e) To improve risk analysis and mitigation quality
in transaction decision making, by emphasizing
balance between earnings and risk as well as
good corporate goveranance.
280 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
seKreTaris Perusahaancorporate Secretary
Perseroan menetapkan Sekretaris Perusahaan
diangkat oleh Direksi serta melakukan fungsi
Sekretaris Perusahaan yang bertanggung jawab
langsung kepada Direktur Utama. Perseroan
menetapkan kualifikasi khusus untuk pejabat
Sekretaris Perusahaan, memberikan wewenang dan
sumber daya yang memadai dan melakukan evaluasi
berkala atas pelaksanaan tugasnya.
TUGAS SEKRETARIS PERUSAHAAN
Dalam lingkup Perusahaan, Sekretaris Perusahaan
bersinergi dengan Divisi Legal dan Divisi Compliance
guna memastikan bahwa Mandiri Sekuritas
memenuhi kewajibannya di samping memenuhi
peraturan yang berlaku. Sekretaris Perusahaan juga
bertanggung jawab atas terlaksananya sinkronisasi
jaringan komunikasi, yang meliputi komunikasi
internal dengan Pemegang Saham, Dewan Komisaris,
dan komponen lain dalam Grup Bank Mandiri, serta
dengan badan-badan eksternal terkait lainnya seperti
Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Self Regulatory
Organization (SRO), Asosiasi Pasar Modal, dan
badan-badan lain yang memiliki kepentingan dalam
Grup Bank Mandiri.
Sekretaris Perusahaan juga sangat berperan dalam
penyelenggaraan rapat Perusahaan termasuk
pertemuan dengan investor dan nasabah, lokakarya,
peluncuran produk, pembukaan kantor cabang dan
acara pertemuan yang melibatkan seluruh karyawan.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB SEKRETARIS PERUSAHAANFungsi utama Sekretaris Perusahaan adalah
membantu Direksi melalui beberapa kegiatan yang
menjadi tanggung jawabnya seperti:
The Company governs that Corporate Secretary
is appointed by Board of Directors and carry out
Corporate Secretary function with direct responsibility
to the President Director. The Company determines
special requirement for Corporate Secretary
Executive, grants sufficient authority and resource in
conducting periodic evaluation on implementation
of his duty.
DUTy OF CORPORATE SECRETARy
In the Company’s scope, Corporate Secretary builds
synergy with Legal and Compliance Division to ensure
that Mandiri Sekuritas fulfills its obligation, while also
complies prevailing law. The Corporate Secretary
is also being responsible on the implementation
of communication network including internal
communication with the Shareholders, Board of
Commissioners, and other elements under Bank
Mandiri Group, as well as with other related external
Group, namely Financial Service Authorities (OJK),
Self Regulatory Organization (SRO), Stock Market
Association and other agencies with interest in
Mandiri Group.
Corporate Secretary also plays important role in
organizing corporate meetings, including meeting
with investors and customers, workshop, product
launching, branch office opening and gathering
event that involved all employees.
DUTy AND RESPONSIBILITy OF CORPORATE SECRETARy Main function of Corporate Secretary is helping the
Board of Directors in conducting several activities as
part of its responsibilities, among others:
281
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
• Memastikan efektifitas kerja Direksi, Dewan
Komisaris, dan Komite-komite Dewan Komisaris,
serta mendampingi Direksi dalam berkomunikasi
dengan pihak luar.
• Memastikan efektivitas hubungan perusahaan
dengan pihak-pihak di luar perusahaan. Sekretaris
Perusahaan berupaya membangun komunikasi
dengan pihak luar perusahaan secara terpadu
dalam satu bahasa sehingga tidak menimbulkan
kerancuan yang dapat mempengaruhi kinerja
dan citra perusahaan.
• Penyimpanan berbagai dokumen penting
perusahaan. Untuk memudahkan Sekretaris
Perusahaan dalam melakukan tugasnya sebagai
pihak penghubung, maka berbagai dokumen
penting perusahaan seperti Daftar Pemegang
Saham, Daftar Surat Berharga, berbagai
risalah rapat, dan laporan-laporan perusahaan
ditempatkan di bawah pengawasan dan tanggung
jawab Sekretaris Perusahaan. Secara garis besar,
tujuan dan fungsi Sekretaris Perusahaan adalah
sebagai Corporate Relationship, Corporate
Communication, Corporate Documentation,
serta bertanggung jawab atas pengelolaan
Community Development guna menjaga
Corporate Image & Corporate Reputation agar
sesuai dengan visi dan misi Perusahaan.
Tugas Sekretaris Perusahaan adalah:
• Merumuskankebijakan, strategi, danmenjamin
pelaksanaan pengelolaan hubungan internal
dan eksternal perusahaan
• Merumuskan kebijakan hubungan dengan
investor, kelembagaan, dan kegiatan protokoler
lain
• Merumuskankebijakandanstrategikehumasan
dan menjamin pelaksanaannya
• Merumuskan kebijakan strategi dan menjamin
pelaksanaan kegiatan Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan (Corporate Social Responsibility/
CSR)
• Menyelenggarakan publikasi informasi
perusahaan untuk Stakeholders dan
Shareholders
• Mengelola dan menyiapkan pelaporan
perusahaan (Laporan Manajemen dan Laporan
Kinerja).
Guna memaksimalkan tugas Sekretaris Perusahaan,
Mandiri Sekuritas telah menetapkan beberapa
kebijakan yang mendukung kinerja Sekretaris
Perusahaan, antara lain:
• Ensuring working effectiveness for Board
of Directors, Board of Commissioners and
Committees under the Board of Commissioners
as well as accompanying Board of Directors in
communication with external parties.
• Ensuring effectiveness of the Company’s
relationship with external parties. The
Corporate Secretary seek to develop integrated
communication with external parties in one
language that will not encourage ambiguity that
may influence Company’s performance and
reputation.
• Documentationof severalcorporate important
documents. To support Corporate Secretary
in carrying out duties as liaison officer, several
important documents of the Company,
including Shareholders List, Warrant List,
Minutes of Meetings and Reports, are kept under
supervision and responsibility of Corporate
Secretary. In general, purpose and function
of Corporate Secretary is to act as Corporate
Relationship, Corporate Communication,
Corporate Documentation as well as being
responsible on Community Development
Management to maintain Corporate Image &
Corporate Reputation to conform vision and
mission of the Company.
Task of the Corporate Secretary, including:
• Formulating policy, strategy and ensuring
implementation of internal and external
corporate relationship management.
• Formulating investor relation policy,
institutionalization and other protocol activities.
• Formulatingpublic relationpolicy and strategy
and assuring its implementation.
• Formulating Corporate Social Responsibility
(CSR) strategic policy and activity
implementation.
• Implementingcorporateinformationpublication
for Stakeholders and Shareholders.
• Managing and preparing corporate reporting
(Management Report and Performance Report).
To optimize Corporate Secretary’s duties, Mandiri
Sekuritas has implemented following policies to
support Corporate Secretary performance, among
others:
282 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
a) Pemberian wewenang dan sumber daya yang
memadai bagi Sekretaris Perusahaan;
b) Melaporkan pelaksanaan tugas Sekretaris
Perusahaan secara berkala kepada Direktur
utama; serta
c) Melakukan evaluasi atas efektivitas kinerja
Sekretaris Perusahaan secara berkala dengan
indikator-indikator kinerja yang ditetapkan
berdasarkan fungsi yang diemban.
PROFIL SEKRETARIS PERUSAHAAN
Menjabat sebagai Kepala Divisi Corporate Secretary &
Communication sejak Januari-Oktober 2016. Secara
bersamaan, Perusahaan masih mempercayakan
beliau untuk tetap memegang jabatan semula
sebagai Head of Legal Dispute & Litigation sejak 2013
sampai sekarang. Memiliki 15 tahun pengalaman
berkarir di industri perbankan (Bank Exim dan Bank
Mandiri) dengan wawasan yang luas di industri jasa
keuangan. Memperoleh gelar Sarjana Hukum dari
Universitas Indonesia dan menyelesaikan Magister
Hukum dari Universitas Tarumanegara.
Appointed as Corporate Secretary & Communication
Division Head since January-October 2016. He
also serves as Head of Legal Dispute & Litigation
since 2015 after appointed as Co-Head of Legal in
2013. He holds 15-year of experience in banking
industry career (Exim Bank and Bank Mandiri) with
broad knowledge in financial service industry. He
earned Bachelor Degree of Law from Universitas
Indonesia and Master Degree of Law from Universitas
Tarumanegara.
BudiyonoCorporate Secretary
a) Giving adequate authority and resource for the
Corporate Secretary.
b) Reporting corporate secretary duty
implementation regularly to President Director;
and
c) Performing evaluation on effectiveness of
Corporate Secretary performance regularly with
performance indicators set based on assigned
function.
CORPORATE SECRETARy PROFILE
283
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Kepala Divisi Corporate Secretary & Communication
sejak tahun 2016. Sebelumnya menjabat sebagai
SVP PR & Marketing di DOKU, Head of Corporate
Communications PT Blackberry Indonesia, Head
of Brand Communications & Public Relations PT
Smartfren Telecom Tbk., termasuk berkarir di Nokia
Siemens Networks Indonesia, dan Freemantle Media
Asia. Mendapatkan predikat Magister Sains dari
Universitas Indonesia dan Sarjana Ilmu Komunikasi
dari Universitas Padjadjaran.
Head of Corporate Secretary & Communication
Division since 2016. Previously, She worked as
SVP PR & Marketing at DOKU, Head of Corporate
Communications at PT Blackberry Indonesia, Head
of Brand Communications & Public Relations at
Smartfren Telecom, including careers at Nokia
Siemens Networks Indonesia, and Freemantle
Media Asia. She earned Master Degree of Science
from Universitas Indonesia and Bachelor Degree of
Communication Studies from Universitas Padjadjaran.
yolandaNainggolanCorporate Secretary
STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIS PERUSAHAAN
DireksiDireksi
Direktur UtamaDirektur Utama
Dewan KomisarisDewan Komisaris
Office of the Board & Sekretaris Direksi
Office of the Board & BOD Secretary
Corporate Governance, Secretarial
Services & Budget Control
Marketing Communication
& Corporate Publication
Stakeholders Relation & CSR
Strategic Communication
Corporate Services
Sekretaris DekomBOC Secretary
Kepala Divisiyolanda Nainggolan
(Corporate Secretary & Communication)
CORPORATE SECRETARy ORGANIzATION STRUCTURE
284 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
URAIAN PELAKSANAAN TUGAS SEKRETARIS PERUSAHAAN
Sepanjang tahun 2016, Sekretaris Perusahaan telah
melaksanakan kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
1. Menyelenggarakan RUPS Tahunan pada tanggal
10 Maret 2016.
2. Menyelenggarakan rapat-rapat Direksi dan
Dewan Komisaris Perseroan.
3. Menyelenggarakan berbagai program
komunikasi Perusahaan, baik internal maupun
eksternal.
4. Mengkoordinasikan perencanaan dan
pelaksanaan berbagai kegiatan dengan
stakeholders (pemegang saham, nasabah, mitra
kerja, pemerintah, media/wartawan dan lainnya)
5. Mengkoordinasikan perencanaan dan
pelaksanaan berbagai program CSR Perusahaan
KegiatanSekretarisPerusahaanTahun2016Corporate Secretary & Communication telah
menyelenggarakan sebanyak 36 kegiatan sepanjang
tahun 2016 dengan rincian sebagai berikut:
NO REALISASIRealization EvENT TEMPAT
JANUARI
1 27,28,29 Mandiri Investment Forum 2016 Fairmont Hotel Jakarta
FEBRUARI
2 6 Kopi Darat Alumni IPB Plaza Mandiri
3 23 Company Visit Kampus MH Thamrin Plaza Bapindo
MARET
4 4 Gathering BSM Galeri Bursa
5 10 RUPST Mansek Ruang Belitung Plaza Mandiri Lantai 2
6 31 Kopi Darat Investor Plaza Bapindo
7 31 Pertemuan BOD & Kary. Town Hall Meeting Plaza Mandiri
APRIL
8 11 Company Visit Atma Jaya Plaza Bapindo
9 12' Lomba Simulasi Trading UNIKA ATMA JAYA
10 22-24 Employee Gathering " Rising Strong" Mercure Bandung
MEI
11 18-20 IIBC 2016 "Excavating the Synergy" Plaza Bapindo
12 20 Sosialisasi Change Agent Grand Kemang Hotel
13 23 Sosiasilasi Pasar Modal dengan BEI & BM Plaza Mandiri
CORPORATE SECRETARy DUTy IMPLEMENTATION
Throughout 2016, Corporate Secretary has
implemented following activities:
(1) Organized Annual GMS on March 10 2016.
(2) Implemented Board of Directors and Board of
Commissioners meetings.
(3) Implemented several corporate communication
program, both internal and external program.
(4) Coordinated activity planning and
implementation with stakeholders (shareholders,
customers, business partners, media/journalists
and others)
(5) Coordinated CSR program planning and
implementation.
CorporateSecretaryActivity2016
Corporate Secretary & Communication held 36
events throughout 2016 with explanation is below:
285
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
NO REALISASIRealization EvENT TEMPAT
14 23 Town Hall Meeting with CEO & Share Holder Plaza Mandiri
JUNI
15 1 Opening Bell & Relaunching Most On Line Trading Gedung BEI
16 3 Farewell Direksi (Pak Iman dan Pak Nyoman) Kafein SCBD
17 13 Bukber BOD & Karyawan Plaza Mandiri
18 20 Bukber Media Betawi Corner
19 22 Bukber BOD & Karyawan Plaza Mandiri
20 24 CSR Ramadhan Kampung Dongeng Ciputat
21 26 CSR Ramadhan Yay. Insan -Pancoran Mas Depok
JULI
22 21 Halal Bihalal Client Ballroom 1 Hotel Ritz Carlton PP
AGUSTUS
23 12 Pisah Sambut Direksi ( Ap & CPT) Kopi Tan SCBD
24 27 POMS Hanggar
25 29 Launching Digital KYC Main Hall BEI
SEPTEMBER
26 2 Inspiring Moment Leadership Forum Dharmawangsa
27 30 Sept - 2 Okt Media Gathering GH Universal Bandung
OKTOBER
28 6 Kunjungan Delegasi SEBON Nepal Plaza Bapindo
29 17 Farewell Pak Nyoman Hide n Seek - SCBD
30 26 Kunjungan CGPI Plaza Bapindo
31 28-30 Workshop RKAP 2017 Royal Tulip Hotel Ciawi
32 29-30 Mandiri Karnaval Parkir Timur Senayan
NOVEMBER
33 2 Investor Gathering Bank Mantap Financial Hall
DESEMBER
34 2 Most Award - CSR Gedung BEI
35 8-11 Offsite Meeting BM & MS Ayana Resort Bali
36 22 Year End Internal BOD & Karyawan Empirica Lot 8 SCBD
286 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Data Siaran Pers tahun 2016List of Press release 2016
NOTanggal
DateJudul Siaran Pers Press Release Title
14 Maret 2016March 4, 2016
Mandiri Sekuritas dan BSM Gelar Investor Gathering
Mandiri Sekuritas and BSM Held Investor Gathering Event
21 Juni 20161 Juny 2016
Ciptakan Investor Berkualitas, Mandiri Sekuritas Gelar #EduChallenge
Creating High-Quality Investor, Mandiri Sekuritas Organized #EduChallenge
320 Juni 201620 Juny 2016
Mandiri Sekuritas Perkuat Posisi untuk Tingkatkan Pertumbuhan Berkelanjutan
Mandiri Sekuritas Strengthens Position to Drive Sustainable Growth
414 Agustus 201614 August 2016
Mandiri Sekuritas Lanjutkan dan Perkuat Posisi di Pasar Modal
Mandiri Sekuritas Advances and Strengthens Position in the Stock Market
516 Agustus 201616 August 2016
Mandiri Sekuritas Appoints Silvano Rumantir sebagai President Director
Mandiri Sekuritas Appoints Silvano Rumantir as President Director
629 Agustus 201629 August 2016
Mandiri Sekuritas Perluas Pasar di Era DigitalMandiri Sekuritas Expands Market in Digital
Era
7
30 September 2016
30 September 2016
Mandiri Sekuritas Dorong Pertumbuhan Investor Lokal
Mandiri Sekuritas Supports Local Investment Growth
82 Desember 20162 December 2016
Mandiri Sekuritas Gelar MOST Awards 2016 Mandiri Sekuritas Holds MOST Awards 2016
ProgramPelatihandalamRangkaMengembangkanKompetensiSekretarisPerusahaan
Judul Pelatihan Training TypeWaktu dan Tempat PelaksanaanTraining Schedule and Location
Workshop Media Komunikasi Bank
Mandiri Group
Workshop Media Komunikasi Bank
Mandiri GroupCirebon, 19-20 Mei 2016
Workshop Litigation PR, Financial
PR, dan Sustainability Corporate
Reputation
Workshop Litigation PR, Financial
PR, dan Sustainability Corporate
Reputation
Yogyakarta, 4-6 Oktober 2016
Training High Impact Presentation Training High Impact Presentation Jakarta, 6-8 Desember 2016
Training Corporate Secretary Training Corporate Secretary Jakarta, 14-15 Desember 2016
Training Know Your Customer Training Know Your Customer Jakarta, Desember 2016
CorporateSecretaryTrainingandCompetencyDevelopmentProgram
287
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
raPaT UmUm Pemegang saHam (rUPs)general MeetingS of ShareholderS
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan
wadah para Pemegang Saham yang memiliki
wewenang yang tidak dilimpahkan kepada Dewan
Komisaris dan Direksi.
Sebagai struktur organ tata kelola tertinggi, melalui
RUPS, Pemegang Saham memiliki kewenangan
untuk mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan
Direksi, meminta pertanggungjawaban Direksi dalam
segala tindakan bisnis yang dianggap tidak sesuai
dengan lingkup GCG saat mengelola Perusahaan,
serta membuat perubahan pada Anggaran Dasar
Perusahaan.
PELAKSANAAN RUPS
Dalam Anggaran Dasar Perusahaan, RUPS dibagi
menjadi 2 (dua), yaitu: RUPS Tahunan dan RUPS
Luar Biasa. RUPS Tahunan dilaksanakan setiap tahun,
paling lambat dalam waktu 6 (enam) bulan sejak tahun
buku perusahaan ditutup. Sedangkan RUPS Luar
Biasa diselenggarakan berdasarkan kebutuhan untuk
kepentingan Perusahaan dengan memperhatikan
peraturan perundang-undangan yang berlaku serta
Anggaran Dasar Perusahaan.
REALISASI HASIL RUPS TAHUN 2015 Pada tahun 2016 Mandiri Sekuritas menyelenggarakan
satu kali Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
(RUPST) untuk Tahun Buku 2015, yaitu pada tanggal
10 Maret 2016.
Mandiri Sekuritas telah melaksanakan dan
merealisasikan hasil-hasil putusan RUPS tahun buku
2015 dengan uraian sebagai berikut:
General Meetings of Shareholders (GMS) is institution
where the shareholders exercise authority that is not
delegated to either Board of Commissioners and
Board of Directors.
As the highest corporate governance structure
body, through GMS, the shareholders has authority
to evaluate Board of Commissioners and Board of
Directors performance, asking Board of Directors
accountability in entire business initiatives that
are considered violating GCG scope during the
Company’s management, and to revise Article of
Association.
GMS IMPLEMENTATION
As stipulated in Article of Association, GMS is
divided into 2 (two): Annual GMS and Extraordinary
GMS. Annual GMS is implemented annually, the
latest 6 (six) years since the fiscal year was closed.
Meanwhile, Extraordinary GMS is organized based on
necessity for the Company’s interest in compliance
with prevailing law and Article of Association.
REALIzATION OF GMS 2015
In 2016, Mandiri Sekuritas organized one Annual
General Meetings of Shareholders (AGMS) for Fiscal
Year 2015 on March 10, 2016.
Mandiri Sekuritas had executed and realized entire
GMS resolutions with explanation as follows:
288 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Agenda RUPSGMS Agenda
Keputusan RUPSGMS Resolution
StatusStatus
Persetujuan dan Pengesahan Laporan mengenai keadaan dan jalannya Perseroan yang terdiri dari Laporan Auditor Independen, Laporan Keuangan Tahun Buku 2015 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik, dan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris.
Approval and Ratification of Reports about the Company’s condition and management comprising of Independent Auditor Report, Financial Statements Fiscal Year 2015 audited by Public Accountant Firm and Board of Commissioners Supervisory Duty Report
Pemegang Saham Menyetujui dan Mengesahkan Laporan mengenai keadaan dan jalannya Perseroan yang terdiri dari Laporan Auditor Independen, Laporan Keuangan Tahun Buku 2015 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik dan, Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris.
The Shareholders approved and ratified Reports about the Company’s condition and management comprising of Independent Auditor Report, Financial Statements Fiscal Year 2015 audited by Public Accountant Firm and Board of Commissioners Supervisory Duty Report
Laporan Keuangan tahun buku 2015 dan Laporan Pengawasan Dewan Komisaris telah disampaikan kepada OJK pada bulan Januari 2016 sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Financial report on 2015 fiscal year and the Board of Commissioners Supervisory Report have been submitted to OJK in January 2016 in compliance with existing regulations
Persetujuan penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2015.
Approval for Net Profit Allocation for Fiscal Year Ending on December 31, 2015.
Pemegang saham menyetujui penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2015.
The Shareholders approved Net Profit Allocation for Fiscal Year Year Ending on December 31, 2015
PT Mandiri Sekuritas telah mengumumkan mekanisme pembayaran dividen dan melaksanakan pendistribusian dividen kepada Pemegang Saham sesuai dengan keputusan RUPS.
PT Mandiri Sekuritas had announced dividend payout mechanism and distributed the dividend to the Shareholders in accordance with GMS resolutions.
Penetapan Kantor Akuntan Publik untuk melakukan audit Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016.
Appointment of Public Accounting Firm to Audit the Corporate Financial Report for Fiscal Year Ended on 31 December 2016.
Pemegang Saham menyetujui penetapan Kantor Akuntan Publik untuk melakukan audit Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016.
The Shareholders approveda Appointment of Public Accounting Firm to Audit the Corporate Financial Report for Fiscal Year Ended on 31 December 2016.
PT Mandiri Sekuritas menunjuk Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan – anggota PricewaterhouseCoopers Indonesia untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016.
PT Mandiri Sekuritas has assigned Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Partners – member of PricewaterhouseCoopers Indonesia for the fiscal year ending on 31 December 2016.
Penetapan tantiem tahun buku 2015 bagi Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.
Stipulation of Incentives for 2015 period for the Board of Commissioners and Board of Directors
Pemegang Saham menyetujui penetapan tantiem tahun buku 2015 bagi Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.
The Shareholders approved stipulation of Incentives for 2015 period for the Board of Commissioners and Board of Directors
Dewan Komisaris telah mendapat wewenang dan kuasa, dengan terlebih dahulu mendapat persetujuan Pemegang Saham Mayoritas untuk menetapkan besarnya tantiem yang diberikan kepada anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun 2016.
Board of Commissioners has acquired the authority and control, after prior agreement from Majority Shareholders, to determine the amount of bonus for the members of Board of Commissioners and Directors in 2016.
289
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Agenda RUPSGMS Agenda
Keputusan RUPSGMS Resolution
StatusStatus
Penetapan penyesuaian gaji Direksi, honorarium Dewan Komisaris, dan fasilitas pengurus Perseroan tahun 2016
Stipulation of adjustment on Director’s salary, Board of Commissioner’s honorarium and facilities for the Management in 2016.
Pemegang Saham menyetujui penetapan penyesuaian gaji Direksi dan honorarium Dewan Komisaris serta fasilitas pengurus Perseroan tahun 2016
The Shareholders approved stipulation of adjustment on Director’s salary, Board of Commissioner’s Honorarium and facilities for the Management in 2016.
Dewan Komisaris telah mendapat wewenang dan kuasa, dengan terlebih dahulu mendapat persetujuan Pemegang Saham Mayoritas untuk menetapkan Penyesuaian Gaji Direksi dan Honorarium Dewan Komisaris serta Fasilitas Pengurus Perseroan dan/atau tunjangan lainnya bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris untuk tahun 2016.
Board of Commissioners had obtained the authority and attorney, after prior agreement from Majority Shareholders, to determine the adjustment on Director salary, Board of Commissioners honorarium, Corporate Manager facilities, and/or other benefits for members of Board of Commissioners and Directors in 2016.
Penetapan perubahan susunan pengurus Perseroan
Stipulation of change to Company’s Management composition
Pemegang Saham menyetujui penetapan perubahan susunan pengurus Perseroan
The Shareholders approved change to the Company’s Management composition
Pemegang Saham menyetujui pengangkatan kembali Bapak Laksono Widito Widodo sebagai Direktur PT Mandiri Sekuritas untuk masa jabatan kedua dan Ibu Alexandra Askandar sebagai Komisaris PT Mandiri Sekuritas untuk masa jabatan kedua.
The Shareholders approved reappointment of Mr. Laksono Widito Widodo as Director of PT Mandiri Sekuritas for the second tenure and Mrs. Alexandra Askandar as Commissioner of PT Mandiri Sekuritas for the second tenure.
290 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
audiT inTernalinternal audit
Fungsi Audit Internal di Mandiri Sekuritas dijalankan
oleh Unit Internal Audit (IA). Di dalam melaksanakan
perannya, Unit Internal Audit selalu diposisikan
sebagai mitra strategis yang dapat dipercaya oleh
manajemen, bekerja secara profesional, obyektif, dan
independen. Unit Internal Audit membantu Direktur
Utama dalam menilai efektivitas sistem pengendalian
internal, pengelolaan risiko, dan proses tata kelola
perusahaan serta memberikan saran perbaikan.
PROFIL KEPALA INTERNAL AUDIT
Posisi Kepala Audit Internal saat ini dijabat oleh Titiek
Litasari, dengan daftar riwayat hidup singkat sebagai
berikut:
TitieklitasariKepala Internal Audit / Head of Internal Audit
Titiek Litasari menjabat sebagai Kepala Divisi Audit
Internal sejak Maret 2016. Sebelumnya menjabat
sebagai Department Head – Risk, Compliance &
Human Capital Audit – Direktorat Internal Audit PT
Bank Mandiri (Persero) Tbk.
In Mandiri Sekuritas, Internal Audit Function is carried
out by Internal Audit Unit (IA). In exercising its duty,
the Management treated Internal Audit Unit as trusted
strategic partner, and have professional, objective
and independent works. Internal Audit Unit helps
the President Director in evaluating effectiveness
of internal control system, risk management
and corporate governance altogether with the
improvement plan.
PROFILE OF INTERNAL AUDIT HEAD
Currently, Head of Internal Audit is served by Titiek
Litasari with brief profile as follows:
Titiek Litasari is appointed as Internal Audit Division
Head since March 2016. Previously, She served as
Department Head – Risk, Compliance & Human
Capital Audit –Internal Audit Directorate of PT Bank
Mandiri (Persero) Tbk.
291
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Titiek menyelesaikan S-1 bidang studi Akuntansi dari
Fakultas Ekonomi, Universitas Gadjah Mada pada
tahun 1995 dan mendapat gelar Master of Financial
Management dari University of Melbourne, Victoria,
Australia pada tahun 2005.
Di bidang audit, Titiek mendapatkan sertifikasi
nasional sebagai Qualified Internal Auditor (QIA) dari
Yayasan Pengembangan Internal Audit (YPIA) dan
2 (dua) sertifikasi internasional dari The Institute of
Internal Auditor (IIA) yaitu sebagai Certified Internal
Auditor (CIA) dan Certified Financial Services Auditor
(CFSA).
KEDUDUKAN INTERNAL AUDIT DALAM STRUKTUR PERUSAHAAN
Fungsi Audit Internal di Mandiri Sekuritas dijalankan
oleh Unit Internal Audit (IA). Di dalam melaksanakan
perannya, Unit Internal Audit selalu diposisikan
sebagai mitra strategis yang dapat dipercaya oleh
manajemen, bekerja secara profesional, obyektif, dan
independen. Unit Internal Audit membantu Direktur
Utama dalam menilai efektivitas sistem pengendalian
internal, pengelolaan risiko, dan proses tata kelola
perusahaan serta memberikan saran perbaikan.
Dipimpin oleh seorang Kepala Satuan Pengawas
Internal yang diangkat dan diberhentikan oleh
Direktur Utama atas persetujuan Dewan Komisaris.
JUMLAH KARyAWAN & PENDIDIKAN/SERTIFIKASI INTERNAL AUDIT
KUALIFIKASI & SERTIFIKASI PERSONILSaat ini Kepala Divisi Internal Audit membawahi 4
orang karyawan terdiri dari 1 team Leader, 2 Auditor
Umum, dan 1 Auditor IT. Auditor Internal Audit
Mandiri Sekuritas disyaratkan memiliki kualifikasi dan
sertifikasi tertentu. Kualifikasi dan sertifikasi personil
Divisi Internal Audit sampai dengan tahun 2016
adalah:
Titiek earned Bachelor Degree of Accounting from
Faculty of Economics, Universitas Gadjah Mada in
1995 and Master of Financial Management from
University of Melbourne, Victoria, Australia in 2005.
In audit sector, Titiek holds national certification
as Qualified Internal Auditor (QIA) from Yayasan
Pengembangan Internal Audit (YPIA) and 2 (two)
international certification from The Institute of
Internal Auditor (IIA) as Certified Internal Auditor (CIA)
and Certified Financial Services Auditor (CFSA).
INTERNAL AUDIT POSITION IN COMPANy STRUCTURE
Internal Audit Function at Mandiri Sekuritas is carried
out by Internal Audit Unit (IA). In exercising its role,
the Internal Audit Unit is always treated as trusted
strategic partner by the Management who works
professionally, objectively and independently. The
Internal Audit Unit assists the President Director to
evaluate effectiveness of internal control system, risk
management and corporate governance process
as well as providing improvement suggestion. The
unit is led by a Head of Internal Audit Unit who is
appointed and discharged by President Director with
approval from Board of Commissioners.
NUMBER OF EMPLOyEES & INTERNAL AUDITOR EDUCATION/CERTIFICATION
PERSONNEL qUALIFICATION & CERTIFICATIONInternal Audit Division Head is currently supervised
4 personnel comprising of 1 Team Leader, 2 General
Auditors and 1 IT Auditor. In Mandiri Sekuritas, the
Internal Auditors are required to have particular
qualification and certification. As of 2016, qualification
and certification of Internal Audit Division are below:
292 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
No.Kualifikasi (Sertifikasi)
qualification (certification)Jumlah Personil
Number of personnel
1 Certified Internal Auditor 1
2 Certified Financial Services Auditor 1
3 Qualified Internal Auditor 1
Beberapa pendidikan dan pelatihan yang diikuti
personil SPI pada tahun 2016 yaitu:
1. Sharing Session Root Cause Analysis, Bank
Mandiri
2. High Impact Presentation
3. Change Agent Champion
4. Pelatihan dan sertifikasi Wakil Perantara
Pedagang Efek (WPPE)
5. Workshop Electronic Trading Plaform (ETP),
Bank Indonesia
6. Pelatihan Peraturan Internal dan Regulator
Berbasis Web: Modul KYC & AML, 5 Pola
Transaksi Yang Diawasi dan Dilarang Oleh
Regulator, Koreksi Transaksi Negosiasi, Koreksi
Trading ID & Backup Catatan / Rekaman Order,
Agen Penjual Efek Reksadana, dan FATCA
PEDOMAN KERJA INTERNAL AUDIT
Dalam melaksanakan tugasnya, Unit Internal Audit
berpedoman pada Internal Audit Charter yang
disahkan oleh Komisaris Utama dan Direktur Utama
pada Oktober 2016 (edisi revisi). Selain sebagai
pedoman kerja, Piagam Audit Internal juga berperan
dalam penguatan peran dan tanggung jawab serta
dasar keberadaan dan pelaksanaan tugas-tugas
pengawasan bagi Internal Audit. Piagam Satuan
Pengawasan Intern telah disesuaikan dengan
kebutuhan SKAI Terintegrasi di lingkungan Mandiri
Group. Secara garis besar, Internal Audit Charter
memuat:
1. Visi, Misi dan Fungsi Internal Audit
2. Ruang Lingkup
3. Kedudukan, Kewenangan, dan Tanggung Jawab
dalam Organisasi
4. Kode Etik Internal Audit
5. Aktivitas Internal Audit
6. Quality Assurance
Education and training programs that were
participated by SPI in 2016 were including:
1. Sharing Session Root Cause Analysis, Bank
Mandiri
2. High Impact Presentation
3. Change Agent Champion
4. Securities Brokerage Agent (WPPE) Training and
Certification
5. Bank Indonesia Electronic Trading Platform
(ETP), Workshop
6. Web-based Internal and Regulator’s Policy:
KYC & AML Module, 5 Transaction Model
Under Supervision and Prohibited by Regulator,
Negotiation Transaction Correction, ID Trading
Correction & Archive/Order Receipt Back-Up,
Mutual Funds Selling Agent and FATCA.
INTERNAL AUDIT CHARTER
In carrying out its duties, the Internal Audit Unit
complies with Internal Audit Charter signed by
President Commissioner and President Director
in October 2016 (revised edition). Besides a
working guideline, the Internal Audit Charter is also
contributed to advance role and responsibility as well
as framework and implementation of audit duties for
the Internal Audit. The Internal Audit Charter has been
adjusted with Integrated Internal Audit requirement
in Mandiri Group circumstances. In general, the
Internal Audit Charter includes:
1. Internal Audit Vision, Mission and Function.
2. Scope of Works.
3. Position, Authority and Responsibility in the
Organization.
4. Internal Audit Ethical Codes.
5. Internal Audit Activity.
6. Quality Assurance.
293
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
RUANG LINGKUPRuang lingkup pekerjaan Internal Audit mencakup
semua area operasi Mandiri Sekuritas, Perusahaan
Anak dan Afiliasi sesuai Governance yang berlaku
untuk menentukan kecukupan kualitas internal
control, penerapan risk management, dan
governance process dalam rangka membantu
organisasi mencapai tujuannya.
Kedudukandalamorganisasi1. Internal Audit adalah unit kerja dalam organisasi
Mandiri Sekuritas yang membantu Direktur Utama
dan Dewan Komisaris melalui Komite Audit
dalam menjalankan fungsi pengawasan untuk
mewujudkan visi dan misi Mandiri Sekuritas.
2. Internal Audit dipimpin oleh Kepala Divisi Internal
Audit yang diangkat dan diberhentikan oleh
Direktur Utama dengan persetujuan dari Dewan
Komisaris.
3. Kedudukan Kepala Divisi Internal Audit dalam
organisasi langsung di bawah dan bertanggung
jawab kepada Direktur Utama, namun dapat
berkomunikasi langsung dengan Dewan Komisaris
melalui Komite Audit untuk menginformasikan
berbagai hal yang berhubungan dengan Aktivitas
Internal Audit.
4. Internal Auditor bertanggung jawab secara
langsung kepada Kepala Divisi Internal Audit.
5. Pengangkatan, penggantian, atau pemberhentian
Kepala Divisi Internal Audit akan dilaporkan segera
kepada otoritas yang berwenang mengatur dan
mengawasi kegiatan usaha Mandiri Sekuritas.
Kewenangan1. Melakukan Aktivitas Internal Audit terhadap
kegiatan semua unit kerja dalam organisasi
Mandiri Sekuritas dan Perusahaan Anak/afiliasi
sesuai governance yang berlaku.
2. Melakukan komunikasi secara langsung dengan
Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite
Audit.
3. Mengadakan rapat secara berkala dan insidentil
dengan Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau
Komite Audit.
4. Mengakses seluruh informasi, catatan karyawan,
dan termasuk didalamnya namun tidak terbatas
pada rekening/catatan karyawan dan sumber
daya serta hal-hal lain yang dianggap perlu
terkait dengan tugas dan fungsinya.
SCOPE OF WORKSScope of Internal Audit work covers entire operational
area of Mandiri Sekuritas, Subsidiaries and Affiliations
according to prevailin Governance to stipulate
sufficiency of internal control quality, risk management
implementation and governance process to help the
organization achieving its objectives.
Positionintheorganization1. Internal Audit Unit is a working unit in Mandiri
Sekuritas organization who helps the President
Director and Board of Commissioners via Audit
Committee to conduct supervisory function in
achieving vision and mission of Mandiri Sekuritas.
2. Internal Audit is supervised by Internal Audit
Division Head who is appointed and discharged
by President Director upon approval from the
Board of Commissioners.
3. Position of the Internal Audit Division Head in
the organization is directly under and being
responsible to the President Director and may
have direct communication with the Board of
Commissioners, via Audit Committee, to inform
various issues related to Internal Audit Activity.
4. Internal Auditor is responsible directly to the
Internal Audit Division Head.
5. Appointment, succession or discharge of
Internal Audit Division Head will be reported
immediately to the authority who governs and
supervises Mandiri Sekuritas’ business activity.
Authority1. Peform Internal Audit Activity on every
working unit activities in the organization of
Mandiri Sekuritas and Subsidiary/Affiliations in
accordance with prevailing governance.
2. Have direct communication with the Board of
Directors, Board of Commissioners and/or Audit
Committee.
3. Organize regular and incidental meetings with
the Board of Directors, Board of Commissioners
and/or Audit Committee.
4. Access entire information, employee records
including but not limited the employees
accounts/records and resources as well as other
issues considered necessary in the course of its
duty and function.
294 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
5. Melakukan Aktivitas Investigasi terhadap kasus/
masalah pada setiap aspek dan unsur kegiatan
yang terindikasi fraud dan pelanggaran code
of conduct. Tanggung jawab untuk melakukan
Aktivitas Investigasi terhadap kasus/masalah
tersebut sampai dengan pengungkapan dan
pelaporan kepada Manajemen.
6. Dapat memanfaatkan keahlian dari unit kerja lain
dalam penugasan audit ataupun aktivitas audit
lainnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku
dan tidak dapat mengarahkan aktivitas pegawai
Mandiri Sekuritas yang bukan pegawai Internal
Audit, selain dimaksud di atas.
TanggungJawab1. Merencanakan dan melaksanakan audit dengan
penekanan pada bidang/aktivitas yang mempunyai
risiko tinggi serta mengevaluasi prosedur/control
system yang ada untuk memperoleh keyakinan
bahwa tujuan dan sasaran Mandiri Sekuritas dapat
dicapai secara optimal dan berkesinambungan.
2. Mengembangkan dan menjalankan program
untuk mengevaluasi dan meningkatkan kualitas
Internal Audit.
3. Internal Audit bertanggung jawab atas
rekomendasi yang diberikan dan monitoring
tindak lanjut hasil audit dan investigasi.
4. Bekerja sama dengan Komite Audit.
5. Melakukan koordinasi kegiatannya dengan
kegiatan eksternal audit dan unit/fungsi penyedia
assurance lainnya.
PELAKSANAAN TUGAS TAHUN 2016 Pelaksanaan audit tahun 2016 telah sesuai dengan
Annual Audit Plan 2016 yang telah ditetapkan
pada awal tahun. Pada tahun 2016 Internal Audit
menyelesaikan 24 penugasan yang terdiri dari
19 penugasan sesuai dengan Annual Audit Plan
(AAP) 2016 dan 6 penugasan di luar AAP termasuk
penugasan langsung dari Komisaris/Komite Audit.
Audit tahun 2016 meliputi audit cabang-cabang
(termasuk Galeri Edukasi), unit-unit di Kantor Pusat
yaitu: Settlement, Human Capital, Debt Capital
Market, Investment Banking, dan Debt Propietary.
5. Perform investigation on any issue/problem in
every aspect and activity with fraud indication
and violation against code of conducts. Being
responsible to investigate the case/issue
until disclosure and reporting stage to the
Management.
6. Utilize expertise of other units in the audit
assignment or other audit activities according
to prevailing regulation and is prohibited to
direct activity of Mandiri Sekuritas employees
who excluded as Internal Audit personnel, as
mentioned above.
Responsibility1. Planning and implementing audit by focusing
on high risk sector or activity and evaluating
existing internal audit procedure or system to
obtain assurance that the Company’s purpose
and objectives can be achieved in optimum and
sustainable basis.
2. Develop and implement program to evaluate
and improve Internal Audit quality.
3. Internal Audit is in charge on recommendation
and follow-up of audit and investigation reports.
4. Cooperate with Audit Committee.
5. Peform activity coordination with external audit
activity and other assurance unit/functions.
DUTy IMPLEMENTATION 2016
In 2016, audit duty implementation has fulfilled Annual
Audit Plan 2016 as stipulated at beginning of the year.
In 2016, Internal Audit completed 24 assignments
comprising of 19 assignments based on Annual Audit
Plan (AAP) and 6 non-AAP Assignments including
direct assignments from Board of Commissioners/
Audit Committee.
Audit activities done in 2016 including auditing
branch offices (including Education Gallery), units at
Head Office including Settlement, Human Capital,
Debt Capital Market, Investment Banking and Debt
Propietary.
295
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Di bidang teknologi informasi, audit dilaksanakan
atas IT Kantor Pusat dengan fokus pada Avaibility &
Capacity Monitoring, IT Cabang, dan IT Perusahaan
Anak Mandiri Manajemen Investasi (MMI) yang
merupakan join audit dengan Direktorat Internal
Audit Bank Mandiri sebagai Perusahaan Induk.
Pada tahun 2016, Internal Audit melakukan
pendampingan (counterpart) atas pemeriksaan yang
dilakukan oleh eksternal regulator baik yang bersifat
rutin yaitu dari KSEI, BEI, OJK, PWC, dan Internal
Audit Perusahaan Induk maupun insidential yaitu
pemeriksaan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Internal Audit juga bekerjasama aktif dengan Direktorat
Internal Audit Bank Mandiri dalam kerangka Satuan
Kerja Audit Intern Terintegrasi (SKAIT) sesuai dengan
POJK Nomor 18/POJK.03/2014 tentang Penerapan
Tata Kelola Terintegrasi dalam hal pelaporan aktivitas
audit secara triwulanan, peningkatan kemampuan
auditor, dan koordinasi dalam penyusunan Annual
Audit Plan.
Internal Audit melakukan pemantauan atas tindak
lanjut hasil audit internal dan eksternal. Tindak lanjut
audit eksternal 2015 oleh SRO dan Internal Audit
Bank Mandiri dengan hasil sbb:
• SRO (BEI dan KSEI) dari 20 temuan, 15 selesai
dan 5 temuan pending (penyelesaian dilakukan
dengan diimplementasikan sistem Olimpik).
• DIA-Bank Mandiri, telah seluruhnya
ditindaklanjuti dan mendapatkan Surat Tuntas
untuk pemeriksaan 2015.
In Information Technology sector, the IT Audit at Head
Office is done focusing on Availability & Capacity
Monitoring, IT Branch and IT of our Subsidiary,
Mandiri Manajemen Investasi (MMI) as Joint Audit
with Bank Mandiri Internal Audit Directorate as Parent
Company.
In 2016, Internal Audit provided assistance
(counterpart) to regular audit activity done by
external regulator from KSEI, IDX, OJK, PWC and
Internal Audit of Parent Company, also unplanned
audit by Supreme Audit Agency (BPK).
The Internal Audit also actively collaborates with
Internal Audit Directorate of Bank Mandiri under
Integrated Internal Audit Unit Framework (SKAIT)
according to POJK No. 18/POJK.03/2014 regarding
Integrated Governance Implementation in the course
of audit activity quarte reports, auditor capacity
building and coordination of Annual Audit Plan
preparation.
Internal Audit also conducted monitoring activity on
internal and external audit reports follow-up. The
follow-up of audit external audit 2015 done by SRO
and Bank Mandiri Internal Audit with results as follows:
• SRO (IDX nad KSEI), found 20 findings and 15
had been settled, 5 pending findings (under
settlement process with Olympics System
implementation).
• DIA–BankMandiri,hadbeen fullysettledand
obtained Completion Letter for audit activity in
2015.
296 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
aKunTan PubliKpublic accountant
Fungsi pengawasan independen terhadap aspek
keuangan Mandiri Sekuritas dilakukan dengan
melaksanakan audit eksternal yang dilakukan oleh
Kantor Akuntan Publik (KAP).
Dalam pelaksanaan audit Laporan Keuangan, Mandiri
Sekuritas telah menunjuk Kantor Akuntan Publik (KAP)
yang terdaftar di Bapepam-LK yaitu KAP Tanudiredja,
Wibisana, Rintis & Rekan. Penunjukan KAP tersebut
telah melalui proses pengadaan barang dan jasa
yang berlaku di Perseroan dan telah mendapatkan
persetujuan RUPS Tahunan pada tanggal 10 Maret
2016 atas rekomendasi Dewan Komisaris.
Tahun PeriodePeriod
KAPPublic Accountant Firm
AkuntanAccountant
Fee AuditFee Audit
2012 Purwantono, Suherman & Surja Ratnawati Setiadi Rp 621juta
2013 Purwantono, Suherman & Surja Ratnawati Setiadi Rp 245 juta
2014 Purwantono, Suherman & Surja Danil Setiadi Handaja, CPA Rp 615 juta
2015 Purwantono, Sungkoro & Surja Danil Setiadi Handaja, CPA Rp 575 juta
2016 Tanudiredja, Wibisana, Rintis & RekanLucy Luciana Suhenda, Ak.,
CPARp 500 juta
JASA LAIN
Pihak yang ditunjuk Perseroan sebagai
Auditor Eksternal tidak memberikan jasa
lain selain lingkup audit sebagaimana
tersebut di atas. Total biaya yang dikeluarkan untuk
audit Laporan Keuangan tahun 2016 adalah sebesar
Rp500.000,000. Auditor Eksternal yang ditunjuk telah
menyelesaikan tugasnya secara independen sesuai
standar profesional akuntan publik dan perjanjian
kerja serta ruang lingkup audit yang telah ditetapkan.
Independent audit function on Mandiri Sekuritas
financial aspect is done through audit external by
Public Accountant Firm (KAP).
In the Financial Statements audit process, Mandiri
Sekuritas appointed Public Accountant Firm (KAP)
registered at Bapepam – LK, which is Tanudiredja,
Wibisana, Rintis & Partners Public Accountant
Firm The Public Accountant Firm appointment has
complied with terms and condition applied by the
Company and approved by Annual GMS on March
10, 2016 upon recommendation from the Board of
Commissioners.
OTHER SERvICES
Accountant Firm who is appointed as External
Auditor did not provide other services than scope
of audit mentioned above. Total budget allocated
for Financial Statements audit in 2016 amounted
Rp500,000,000. Appointed external party has
finished the task independently in compliance with
public accountant professional standard and working
contracts as well as stipulated audit scope.
297
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
manajemen risiKoriSk ManageMent
SISTEM MANAJEMEN RISIKO
Mandiri Sekuritas menempatkan manajemen
risiko sebagai prioritas utama dalam mencapai
keseimbangan yang optimal antara penciptaan nilai
dalam suatu tindakan bisnis dan risiko yang dihadapi.
Salah satunya diwujudkan melalui keberadaan
Komite Pengelolaan Risiko. Komite ini secara
rutin melakukan pertemuan untuk menentukan
dan menganalisis tingkat risiko yang berkaitan
dengan kegiatan bisnis, peluang bisnis yang ada
dan kecukupan modal kerja. Keputusan dari Komite
ini dituangkan menjadi kebijakan dan pedoman
dalam melakukan kegiatan bisnis dan operasional.
Manajemen risiko yang sehat telah terbukti efektif
dalam membantu Perusahaan memitigasi risiko yang
ada dalam kegiatan operasionalnya terutama terkait
hal- hal yang berhubungan dengan penjaminan
emisi efek, pemberian fasilitas pembiayaan, perantara
perdagangan efek dan pengelolaan portofolio efek
yang dilakukan oleh perusahaan.
Risiko diukur berdasarkan tingkat ketidakpastian atas
aktivitas bisnis, kemudian diterjemahkan menjadi
risk tolerance dan risk appetite. Oleh karena itu,
serangkaian proses perlu dilakukan sebelum, saat,
dan setelah pelaksanaan aktivitas bisnis tersebut.
Semakin tinggi tingkat ketidakpastian dari hasil
suatu aktivitas bisnis, semakin besar pula risiko yang
dihadapi.
Melalui Divisi Risk Management, Mandiri Sekuritas
senantiasa menelaah setiap pengajuan rencana
transaksi untuk menimbang tingkat risiko yang
dihadapi, mitigasinya, dan memberikan rekomendasi
mengenai tingkat kecukupan kontrol berdasarkan
pengidentifikasian dan pengukuran terhadap risiko
dan perkembangan risiko saat transaksi berjalan.
RISK MANAGEMENT SySTEM
Mandiri Sekuritas views risk management as main
priority to achieve optimum balance between
value creation in particular business activity and
potential risk encountered. One of the effort was
by establishing Risk Management Committee. The
committee regularly organizes meeting to determine
and analysis risk level related with business activity,
existing business opportunity and working capital
sufficiency. Resolution from this committee is
stipulated as policy and manual to perform business
and operational activities. Sound risk management
has proven effective in helping the Company to
mitigate risk in operational activity mainly related
with several issues regarding equity underwriting,
financing facility disbursement, equity trading broker
and equity portfolio management done by the
Company.
Risk is measured based on business activity
uncertainty, that was later translated as risk tolerance
and risk appetite. Therefore, series of process
that need to be conducted before, during and
after business activity implementation. The higher
uncertainty from certain business activity, the greater
risk will be encountered.
Through Risk Management Division, Mandiri
Sekuritas reviews every transaction plan proposal
to calculate risk level, risk mitigation and giving
recommendation regarding control adequacy level
based on risk identification and measurement as well
as risk progress during current transaction.
298 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Divisi Risk Management memiliki tanggung jawab
sebagai berikut:
• Melakukan kontrol atas kecukupan modal
perusahaan sehingga operasional perusahaan
dapat berjalan dengan baik.
• Melakukan penyusunan dan penyempurnaan
kebijakan dan standar prosedur bisnis,
operasional, dan pengendalian perusahaan.
• Melakukanidentifikasi,mitigasi,dankontrolatas
transaksi, sehingga kualitas transaksi termasuk
transaksi pembiayaan senantiasa terjaga.
• Melakukan kontrol atas portofolio efek
perusahaan agar selalu dikelola dalam batas risk
tolerance dan risk appetite yang telah disepakati.
PRINSIP MANAJEMEN RISIKO
Dalam pengelolaan manajemen risiko, Mandiri
Sekuritas menerapkan prinsip-prinsip Good
Corporate Governance (GCG) dan kebijakan internal
yang merujuk pada peraturan OJK dan arahan Bank
Mandiri.
Prinsip-prinsip utama manajemen risiko Mandiri
Sekuritas terdiri dari:
1. Permodalan. Mandiri Sekuritas harus
menyediakan permodalan sesuai risiko yang
ditanggung Perusahaan dan memelihara tingkat
permodalan sesuai ketentuan yang berlaku.
2. Transparansi. Mandiri Sekuritas secara terbuka
menyampaikan infromasi yang relevan
dalam proses pengambilan risiko dan proses
pengambilan risiko itu sendiri.
3. Independensi. Manajemen Mandiri Sekuritas
harus bertindak secara profesional dan terbebas
dari tekanan dan pengaruh pihak lain.
4. Konsolidasi. Pengelolaan risiko dilakukan secara
terintegrasi dan terkonsolidasi di antara semua
jenis risiko, unit kerja, unit bisnis, maupun
perusahaan anak.
Risk Management Division has following obligations:
• Controlling capital adequacy that operational
activity will be well-implemented.
• Preparingandrevisingbusinessprocedurepolicy
and standard, as well as Company’s operational
and audit.
• Identifying, mitigating and controlling risk,
that transaction quality including financing
transaction is well-controlled.
• Controlling corporate equity portfolio to be
managed under risk tolerance limit and risk
appetite as agreed.
RISK MANAGEMENT PRINCIPLE
In the risk management, Mandiri Sekuritas
implemented Good Corporate Governance (GCG)
principles and internal policy referring to OJK
Regulation and Bank Mandiri direction.
Mandiri Sekuritas main risk management principles
comprising of:
1. Capital. Mandiri Sekuritas has to provide capital
based on risks accepted by the Company
and maintain capital ratio in compliance with
prevailing Law.
2. Transparency. Mandiri Sekuritas disseminates
relevant information in risk taking process and
regarding the risk taking process itself.
3. Independency. Management of Mandiri
Sekuritas has to act professionally and free from
any pressure and influence from other parties.
4. Consolidation. Risk management is done in
integrated and consolidated ways among all
risk types, working units, business units and
subsidiary.
299
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
5. Proses Berkelanjutan. Pengendalian risiko
dilakukan secara terus-menerus dikembangkan
agar lebih baik sesuai dengan kondisi bisnis dan
best practice yang ada.
6. Akuntabilitas. Mandiri Sekuritas harus
menerapkan kebijakan dan prosedur untuk
menjamin akuntabilitas manajemen terhadap
semua stakeholder.
7. Responsibilitas. Mandiri Sekuritas harus
bertindak berdasarkan prinsip kehati-hatian dan
kepatuhan terhadap peraturan perundangan
yang berlaku.
8. Kewajaran (Fairness). Mandiri Sekuritas
memperhatikan kepentingan seluruh
stakeholder berdasarkan asas kesetaraan dan
kewajaran (equal treatment).
EvALUASI ATAS EFEKTIvITAS SISTEM MANAJEMEN RISIKO
Melalui penerapan manajemen pengelolaan risiko
yang proaktif dan sistematik serta secara menyeluruh
sebagai salah satu pilar GCG, Mandiri Sekuritas
memperoleh keakuratan dalam mengidentifikasi
risiko operasional, keuangan, dan industri dalam
proses perencanaan dan pengambilan keputusan.
Divisi Risk Management telah melakukan inisiatif
strategis antara lain mencakup penyempurnaan
kebijakan dan prosedur di Mandiri Sekuritas yang
disesuaikan dengan peraturan pasar modal terkini
serta dalam kerangka tata kelola perusahaan yang
baik. Sehubungan dengan berlakunya ketentuan OJK
tentang Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi
dan Penerapan Tata Kelola Terintegrasi, Divisi
Risk Management, dibantu oleh tim konsolidasi
Manajemen Risiko Bank Mandiri aktif dalam
melakukan kajian untuk meningkatkan kualitas
pengelolaan risiko dan tata kelola perusahaan
serta dalam rangka implementasi konsolidasi dan
sinkronisasi manajemen risiko dan tata kelola Mandiri
Sekuritas dengan Bank Mandiri sebagai perusahaan
induk, sehingga dapat tumbuh secara berkelanjutan,
stabil dengan mempunyai tingkat daya saing yang
tinggi serta dapat memenuhi penilaian Tingkat
Kesehatan Bank dengan pendekatan berbasis risiko.
5. Continuous Process. The risk mitigation has
to be done continuously and developed to be
better based on business condition and current
business practice.
6. Accountability. Mandiri Sekuritas has to
implement policy and procedure to ensure
management’s accountability to all Stakeholders.
7. Responsibility. Mandiri Sekuritas has to act
based on prudent principles and compliance
with prevailing Law.
8. Fairness. Mandiri Sekuritas concerns interests of
all Stakeholders based on fairness and equality
principles (equal treatment).
EvALUATION TO RISK MANAGEMENT SySTEM EFFECTIvENESS
Through effective and systematic as well as
comprehensive risk management implementation
as one of GCG Pillars, Mandiri Sekuritas obtained
accuracy in identifying operational, financial and
industrial risks during the decision planning and
making processes.
Risk Management Division had done strategic
initiatives including improvement of policy and
procedure in Mandiri Sekuritas adjusted with current
stock market regulation and good corporate
governance framework. With regards to the
implementation of OJK Regulation on Integrated Risk
Management and Integrated Corporate Governance
Implementation, the Risk Management Division,
supported by Bank Mandiri Risk Management
Consolidation Team actively undertakes several
reviews to improve quality of risk management and
corporate governance as well as under Mandiri
Sekuritas risk management and governance
consolidation and synchronization implementation
with Bank Mandiri as Parent Company, to have a
sustainable and stable growth with high competitive
advantages as well as fulfilling Bank Soundness
Rating evaluation with risk-based approach.
300 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Selama tahun 2016, Mandiri Sekuritas juga terus
melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan
kapabilitas pengelolaan risiko dan pengendalian
internal melalui penyempurnaan template dan alat
analisis untuk keperluan review transaksi dan fungsi
peringatan dini. Divisi Risk Management juga terus
melakukan peninjauan dan penyempurnaan terhadap
berbagai parameter risiko berdasarkan masukan
auditor dan hasil evaluasi perkembangan usaha.
Divisi ini juga telah melakukan penyempurnaan
program otomasi fungsi monitoring transaksi
khususnya equity brokerage, yang antara lain
mencakup otomasi trading limit atau credit limit, serta
otomasi sistem informasi manajemen dan laporan
manajemen risiko yang dilakukan bekerjasama
dengan Divisi Information Technology & Business
Solutions.
PROSES MANAJEMEN RISIKO
Untuk tujuan manajemen risiko, Mandiri Sekuritas
melakukan beberapa rangkaian proses manajemen
risiko diantaranya:
1. Identifikasi Risiko
Identifikasi risiko melalui analisis terhadap proses
bisnis serta dengan memperhatikan faktor-faktor
(internal maupun eksternal) yang mempengaruhi
risiko (risk factors) serta dampaknya terhadap
perusahaan. Identifikasi risiko bertujuan untuk
mengetahui seluruh jenis risiko yang melekat
pada setiap aktivitas fungsional yang berpotensi
merugikan perusahaan.
2. Pengukuran Risiko
Setelah dilakukan proses identifikasi risiko,
kemudian dilakukan proses pengukuran
terhadap risiko dengan memperhatikan masing-
masing risk event. Pengukuran dilakukan dengan
menggunakan baik secara kuantitatif maupun
kualitatif. Pengukuran dengan menggunakan
metode kuantitatif, misalnya dilakukan dengan
menggunakan Value at risk (Var), gap analysis,
rasio-rasio, dan sebagainya. Pengukuran risiko
bertujuan untuk mengetahui besaran risiko
yang melekat pada setiap transaksi untuk
dibandingkan dengan risk appetite-nya sehingga
Mandiri Sekuritas dapat mengambil tindakan
mitigasi risiko dan menentukan modal untuk
meng-cover risiko residual.
Throughout 2016, Mandiri Sekuritas also continuously
done several efforts to enhance risk management
and internal control capability by improving template
and analysis tools for transaction review and early
warning function. Risk Management Division also
examines and improves risk parameters based on
recommendation from the Auditors and business
development evaluation report.
This Division also had improved transaction
montioring function automation, primarily equity
brokerage, including trading limit or credit limit
automation, as well as management information
system automation and risk management reports
in collaboration with Information Technology &
Business Solutions Division.
RISK MANAGEMENT PROCESS
For risk management reason, Mandiri Sekuritas
implemented series of risk management process,
among others:
1. Risk Identification
Risk identification through business process
analysis and by concerning several factors
(internal and external) that affecting risks (risk
factors) as well as impact to the Company.
Risk identification aimed to examine all type of
inherent risk in every functional activity with loss
potential against the Company.
2. Risk Measurement
After risk identification process was done, risk
measurement process will be performed by
concerning each risk event. The measurement
was conducted both in quantitative and
qualitative methods. Measurement using
quantitative method included using Value at Risk
(VaR), gap analysis, ratios and other indicators.
Risk measurement aims to observe inherent
risk level in every transaction to be compared
risk appetite that Mandiri Sekuritas will be able
to take immediate risk mitigation action and
determining capital to cover residual risk.
301
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
3. Pemantauan Risiko
Pemantauan risiko dapat dilakukan dengan
membandingkan limit risiko yang telah
ditetapkan dengan eksposur risiko yang sedang
dikelola. Selain itu dilakukan evaluasi terhadap
eksposur risiko dan dilakukan penyempurnaan
proses dan cakupan pelaporan.
4. Pengendalian Risiko
Pengendalian risiko harus dilakukan terhadap
potensi terjadinya pelampuan atas limit risiko
yang telah ditetapkan dan dapat ditolerir oleh
Mandiri Sekuritas. Termasuk dalam tindakan
pengendalian risiko adalah penyusunan rencana
dan pelaksanaan mitigasi atas potensi risiko.
PROFIL RISIKOAdapun risiko yang dihadapi dan dikelola oleh Mandiri
Sekuritas adalah:
1. Risiko Kredit
Risiko akibat kegagalan nasabah dan/atau
Counterpart dalam memenuhi kewajiban kepada
Mandiri Sekuritas sesuai perjanjian baik karena
tidak mampu atau sebab-sebab lain sehingga
Mandiri Sekuritas mengalami kerugian.
2. Risiko Pasar
Risiko pada posisi neraca, akibat perubahan
secara keseluruhan dari kondisi pasar, termasuk
antara lain risiko perubahan harga, risiko suku
bunga, risiko nilai tukar, risiko komoditas, dan
risiko ekuitas.
3. Risiko Likuiditas
Risiko akibat ketidakmampuan Mandiri Sekuritas
untuk memenuhi kewajiban yang jatuh tempo.
4. Risiko Operasional
Risiko akibat ketidakcukupan dan/atau tidak
berfungsinya proses internal, kesalahan manusia,
kegagalan sistem, dan/atau adanya kejadian-
kejadian eksternal yang mempengaruhi
operasional Mandiri Sekuritas.
5. Risiko Hukum
Risiko akibat tuntutan hukum dan/atau
kelemahan aspek yuridis/hukum.
3. Risk Monitoring
Risk monitoring can be done by comparing
risk limit determined with risk exposure that is
currently managed. Here in after, evaluation
against risk exposure will be conducted as well
as reporting process and scope improvement.
4. Risk Mitigation
Risk mitigation has to be carried out against risk
limit violation potential as regulated and risk
tolerance of Mandiri Sekuritas. The risk mitigation
action included risk mitigation and risk potential
plan and implementation preparations.
RISK PROFILERisk encountered and mitigated by Mandiri Sekuritas,
as follows:
1. Credit Risk
Risk occurred due to customers and/or
counterpart failure in fulfilling liabilities with
Mandiri Sekuritas in accordance with contracts
due default or other issues that Mandiri Sekuritas
severed loss.
2. Market Risk
Risk in balance sheet position, due overall
change in market condition, including price
changing price, interest rate risk, exchange rate
risk, commodity risk and equity risk.
3. Liquidity Risk
Risk occurred due to inability of Mandiri Sekuritas
to pay matured liabilities.
4. Operational Risk
Risk occurred due to insufficiency and/or
failure of internal process, human error, system
disruption and/or external events affecting
operational activity of Mandiri Sekuritas.
5. Legal Risk
Risk occurred due law suit and/or weakness in
judicial/legal aspects.
302 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
6. Risiko Strategis
Risiko akibat ketidaktepatan dalam pengambilan
dan/atau pelaksanaan suatu keputusan
strategis serta kegagalan dalam mengantisipasi
perubahan lingkungan bisnis.
7. Risiko Reputasi
Risiko akibat menurunnya tingkat kepercayaan
stakeholder yang bersumber dari persepsi
negatif terhadap Mandiri Sekuritas.
8. Risiko Kepatuhan
Risiko akibat tidak mematuhi dan/atau tidak
melaksanakan peraturan perundang-undangan
dan ketentuan yang berlaku.
9. Risiko Intra-grup
Risiko akibat ketergantungan baik secara
langsung maupun tidak langsung terhadap Bank
Mandiri dan group dalam rangka pemenuhan
kewajiban baik dengan perjanjian tertulis maupun
tidak tertulis, baik yang diikuti perpindahan dana
dan/atau tidak diikuti perpindahan dana.
Berdasarkan asesmen yang telah kami lakukan, pada
tahun 2016 Mandiri Sekuritas secara keseluruhan
memiliki predikat risiko komposit Low to Moderate.
No.Jenis RisikoType of Risk
Inherent Risk KPMR Predikat Risiko Komposit
Composite Risk Predicate
Nilaivalue
PredikatPredicate
BobotWeight
TotalNilaivalue
PredikatPredicate
BobotWeight
Total
1 Risiko Pasar 2,36Low to
Moderate18% 0,41 1,93 Satisfactory 11% 0,21
Low to Moderate
2Risiko
Likuiditas1,36 Low 8% 0,11 1,57 Satisfactory 11% 0,17 Low
3 Risiko Kredit 2,88 Moderate 18% 0,50 1,94 Satisfactory 11% 0,22 Moderate
4Risiko
Operasional2,57 Moderate 8% 0,20 1,8 Satisfactory 11% 0,2 Moderate
5Risiko
Hukum1,08 Low 8% 0,09 1,8 Satisfactory 11% 0,2 Low
6Risiko
Reputasi1,2 Low 8% 0,10 2 Satisfactory 11% 0,22 Low
7Risiko
Strategik2,6
Low to Moderate
18% 0,46 2 Satisfactory 11% 0,22Low to
Moderate
8Risiko
Kepatuhan1,33
Low to Moderate
8% 0,11 1,64 Satisfactory 11% 0,18Low to
Moderate
9Risiko
Intragrup1,06 Low 8% 0,08 1,79 Satisfactory 11% 0,2 Low
Predikat Risiko Komposit Secara
KeseluruhanOverall
Composite Risk Predicate
Nilai Predikat
Predicate Value
Low to Moderate
100% 2,05
Nilai Predikat
Nilai Predikat
Satisfactory 100% 1,83%Low to
Moderate
6. Strategic risk
Risk occurred or inaccuracy in strategic decision
making and/or implementation as well as failure
in anticipating changing business condition.
7. Reputation Risk
Risk occurred due to declining stakeholders
trust level occurring from negative perception
against Mandiri Sekuritas.
8. Compliance Risk
Risk occurred due to incompliance and/or
disobedience with prevailing law and regulation.
9. Intergroup Risk
Risk occurred due to dependency both directly
and indirectly with Bank Mandiri and group to
fulfill liabilities either under written and not-
written contracts, followed by fund transfer and/
or not followed by fund transfer.
Based on assessment conducted in 2016, Mandiri
Sekuritas obtained Low to Moderate composite risk
rating.
303
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
MITIGASI RISIKO
1. RisikoKreditLangkah - langkah yang dilakukan untuk
mengendalikan risiko kredit antara lain :
1. Menjaga proporsi kualitas surat berharga di MS
(flight to quality) secara selektif dan prudent.
2. Pelaksanaan kebijakan haircut saham.
3. Risk assessment terhadap reverse repo termasuk
stock & company performance, due diligence
dan perhitungan liquidity duration.
4. Telah dilakukan langkah antisipatif, sehingga
diharapkan tidak terdapat kenaikan risiko yang
diakibatkan oleh kondisi ekonomi makro.
5. Telah dilakukan stress testing kredit untuk
kondisi terburuk, serta pengaruhnya terhadap
perusahaan secara keseluruhan.
2. RisikoPasarLangkah-langkah yang dilakukan untuk
mengendalikan risiko pasar sbb:
1. Secara bertahap merealisikan keuntungan
terhadap portfolio surat berharga.
2. Realisasi keuntungan terutama dalam pasar
obligasi (debt proprietary) akan mengurangi
eksposure risiko MS di pasar obligasi.
3. Kebijakan pembelian asset proprietary yang
lebih selektif dan berkualitas untuk menghindari
potensi risiko pasar & risiko kredit (flight to
quality).
4. Telah dilakukan stress testing kredit untuk
kondisi terburuk, serta pengaruhnya terhadap
perusahaan secara keseluruhan.
3. Risikolikuiditas Langkah-langkah yang dilakukan untuk
mengendalikan risiko likuiditas antara lain
melakukan stress testing likuiditas, dengan
hasil posisi yang aman serta monitoring dan
inventarisasi terhadap surat berharga yang
dimiliki oleh Mansek.
4. Risikooperasional Langkah-langkah yang dilakukan untuk
mengendalikan risiko Operasional antara lain :
- Dengan asistensi tim dari bank Mandiri, Mansek
dalam proses melaksanakan restrukturisasi
dan harmonisasi Kebijakan, standar Prosedur
dan pengaturan internal lainnya dalam suatu
struktur bangun yang lebih komprehensif dan
terintegrasi
RISK MITIGATION
1. CreditRiskCredit risk mitigation activities are including:
1. Maintain proportion of securities with MS (flight
to quality) in selective and prudent manners.
2. Shares haircut policy implementation.
3. Risk Assessment for reverse repo, including
stock & company performance, due diligence
and liquidity duration calculation.
4. Anticipatory plans that were expected to prevent
higher risks due to macro economics condition.
5. Credit stress testing for worst case scenario and
overall impact against the Company.
2. MarketRiskMarket risk mitigation activities are including:
1. Realization of gain on marketable securities
portfolio gradually.
2. Realization of gain from bonds market (debt
proprietary) to cut MS risk exposure in bonds
market.
3. More selective and better proprietary assets
purchase policy to avoid market risk & credit risk
potentials (flight to equality).
4. Credit stress testing for worst case scenario and
overall impact against the Company.
3. liquidityRisk Liquidity risk mitigation activities includes
liquidity stress testing resulting secure position
and monitoring as well as inventory of
marketable securities owned by Mansek.
4.operationalRisk Operational risk mitigation plan activities are
including:
- Supported by Assistance Team from Bank
Mandiri, during the Policy restructuring and
harmonization process, Mansek had formulated
SOP and other intenal regulations in a more
comprehensive and integrated blue print.
304 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
- Mansek sedang melakukan proses identifikasi
dan penyusunan Daftar Risiko (Risk Register) dan
Daftar 10 Risiko Terbesar (Top Ten Risk Register)
- Mitigasi risiko yang memadai, antara lain
persiapan dan pelaksanaan migrasi system yang
telah dilakukan selama beberapa bulan secara
seksama (system S21 ke Olympic).
5. Risikohukum Langkah-langkah yang dilakukan untuk
mengendalikan risiko hukum adalah dengan
melakukan kajian serta antisipasi pada saat
berlakunya peraturan-peraturan OJK yang baru
serta melakukan pengawasan yang ketat pada
proses prinsip pengenalan Nasabah (KYC) dan
pengkinian Data Nasabah.
6. RisikoStrategis Langkah-langkah yang dilakukan untuk
mengendalikan risiko strategis adalah dengan
melakukan pengurangan eksposur pada portofolio
yang kurang menguntungkan, dan mengalihkan
kepada portfolio yang lebih menguntungkan, serta
memperbesar volume pembiayaan, namun tetap
dengan hati-hati dan pruden.
7. RisikoReputasi Langkah-langkah yang dilakukan untuk
mengendalikan risiko reputasi dengan
melakukan sosialisasi kebijakan, pengaturan
yang berlaku kepada karyawan, terutama yang
berhubungan dengan Nasabah dan melakukan
monitoring yang memadai terhadap saluran-
saluran penyiaran publik.
8.RisikoKepatuhan Langkah-langkah yang dilakukan untuk
mengendalikan risiko kepatuhan diantaranya
Mandiri Sekuritas melakukan sosialisasi
kebijakan, pengaturan yang berlaku kepada
karyawan, terutama yang berhubungan dengan
pelaporan secara regular. Kemudian secara
intern berkomunikasi dengan counterparty,
sehingga dapat menghindari keterlambatan
pelaporan transaksi dengan Nasabah
9. RisikoIntra-grup Langkah-langkah yang dilakukan untuk
mengendalikan risiko intra grup adalah dengan
melakukan sosialisasi kebijakan, pengaturan
yang berlaku kepada karyawan, terutama yang
berhubungan dengan GCG.
- Mansek is currently doing Risk Identification and
Risk Register process and preparing Top Ten
Risk Register.
- Sufficient Risk Mitigation, including system
migration preparation and implementation in
these few months (S21 to Olympic System).
5. legalRisk Legal risk mitigation activities are including
review and anticipatory plan towards new
OJK regulations as well as tight monitoring on
Know Your Customer (KYC) principles as well as
updating Customer Data.
6. StrategicRisk Strategic risk mitigation activities are including
decreasing exposure in less profitable portfolio
and transferred into more profitable portfolio
as well as enlarged financing volume, while
remained prudent and careful.
7. ReputationRisk Reputation risk mitigation activities are including
socialization of policy, prevailing Law to
employees, especially related to Customers and
sufficient monitoring on public communication
channels.
8. ComplianceRisk Compliance risk mitigation activities are including
Mandiri Sekuritas conducted socialization of
policy, prevailing Law to employees, primarily
related with regular reporting, and have intense
communication with counterparty to avoid
customer transaction reporting late submission.
9. Inter-GroupRisk Inter-group risk mitigation activities are including
socialization of policies, prevailing regulation to
employees, primarily related with GCG.
305
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
EvALUASI EFEKTIvITAS PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO
Guna memastikan keefektifan pengelolaan risiko
dalam pencapaian sasaran Mandiri Sekuritas, maka
perlu dilakukan pemantauan penerapan manajemen
risiko. Berdasarkan hasil penilaian penerapan
manajemen risiko di Mandiri Sekuritas, parameter-
parameter yang menjadi kekuatan penerapan
manajemen risiko di diantaranya:
1. Manajemen telah menunjukkan mandat dan
komitmennya secara eksplisit untuk mendukung
penerapan manajemen risiko dalam pencapaian
tujuan usaha. Hal ini tercantum dalam penetapan
Kebijakan, Pedoman, Prosedur, maupun
dokumentasi lainnya serta pemahaman teknis
mengenai manajemen risiko.
2. Desain kerangka kerja manajemen risiko dalam
dokumen manajemen risiko telah secara jelas
dan mengarahkan bentuk pelaksanaan proses
manajemen risiko agar dapat terlaksana secara
reguler dan melekat dalam proses bisnis di
berbagai tingkat Perusahaan.
3. Telah tersedia indikator kinerja manajemen
risiko yang baik
4. Proses manajemen risiko telah berlangsung
secara reguler sesuai konteks perusahaan
yang ditetapkan di awal penerapan dan mulai
diterapkan di berbagai fungsi dan tingkatan
Perusahaan (perencanaan strategis, analisis dan
kajian keputusan investasi, dan lainnya).
5. Adanya ekspektasi dan kesadaran yang kuat dari
para pihak kunci internal, khususnya dari Direktur
Utama yang membawahi fungsi manajemen
risiko untuk mengembangkan manajemen risiko
agar dapat semakin melekat dalam praktik bisnis
dan operasi perusahaan, menjadi bagian dari
budaya perusahaan, serta efektif berkontribusi
dalam pencapaian tujuan Perusahaan.
EvALUATION TO RISK MANAGEMENT IMPLEMENTATION EFFECTIvENESS
To ensure risk management effectiveness in achieving
objectives of Mandiri Sekuritas, risk management
implementation monitoring is needed. According to
Mandiri Sekuritas risk management implementation
report, the parameters of risk management
implementation strengths are including:
1. Management has shown its mandate and
commitment explicitly to support risk
management implementation in achieving
the business target. This is disclosed in the
stipulation of Policy, Manual, Procedure and
other documentations as well as technical
understanding on risk management.
2. Risk management framework design in the
risk management document has been clearly
and directed risk management process
implementation to be implemented regularly
and embedded in business process at every level
in the Company.
3. Sufficient risk management performance
indicators have been available.
4. Risk management process has been
implemented regularly based on corporate
context as stipulated at beginning of the
implementation in various function and level of
the Company (strategic planning, investment
analysis and decision review and others).
5. Strong expectation and awareness of the
internal key players, primarily President Director
who supervises risk management function to
develop risk management to be internalized
stronger in the business practice and operation
of the Company, as part of corporate culture
and effectively contributes in achieving the
Company’s objectives.
306 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
sisTem Pengendalian inTernalinternal control SySteM
SISTEM PENGENDALIAN OPERASIONAL DAN KEUANGAN
Bagi Mandiri Sekuritas, sistem pengendalian intern
merupakan bagian dari proses bisnis yang terintegrasi
antara kegiatan dan peraturan sebagai langkah
untuk mencapai tujuan perusahaan. Melalui sistem
pengendalian internal, kegiatan bisnis perusahaan
berjalan efektif dan efisien, menciptakan laporan
keuangan yang andal, serta menjaga aset perusahaan.
Implementasi sistem pengendalian intern Mandiri
Sekuritas telah mencerminkan bahwa perusahaan
memiliki catatan keuangan dan operasional bisnis
yang sesuai dengan Anggaran Dasar dan ketentuan
yang berlaku.
Dalam pengendalian keuangan, Perusahaan
melakukan pemisahan fungsi pencatatan dengan
pengeluaran cash. Demikian juga di dalam proses
approval pengeluaran yang sudah dilakukan secara
berjenjang melalui proses check and re-check.
Sedangkan dalam pengendalian operasional,
Perusahaan menilai tingkat kepatuhan terhadap
kebijakan dan prosedur yang ada sudah cukup baik.
Kebijakan Pengendalian Internal tersebut mengacu pada
kerangka internal control Committee of Sponsoring
Organizations of the Treadway Commission (COSO).
Penyelenggaraan sistem pengendalian intern
mencakup komponen sebagai berikut:
1. Lingkungan Pengendalian
Direksi dan seluruh karyawan harus menciptakan
dan memelihara lingkungan dalam keseluruhan
Perusahaan yang menimbulkan perilaku positif
dan mendukung pengendalian internal dan
manajemen yang sehat.
OPERATIONAL AND FINANCIAL CONTROL SySTEM
Mandiri Sekuritas views internal control system as
part of integrated business process between activity
and regulation as an effort to achieve objective of
the Company. Through internal control system,
corporate business activity will be implemented
effectively and efficiently, preparing reliable financial
statements and securing corporate assets. Mandiri
Sekuritas internal control system implementation has
reflected that the Company has financial and business
operational according to Article of Association and
prevailing law.
On financial controlling aspect, the Company divides
separation of cash administration and allocation.
Budget approval process is also carried out in stages
through check and re-check process. However,
on operational controlling, the Company evaluates
compliance level upon existing policy and procedure
have been well-implemented.
Internal Control policy refers to framework
from internal control Committee of Sponsoring
Organizations of the Treadway Commission (COSO).
Internal control system implementation includes
following components:
1. Control Environment
Board of Directors and all employees have
to create and preserve environment in the
Company’s overall that will drive positive
attitude and support sound internal control and
management.
307
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
2. Penilaian risiko
Masing-masing Unit Kerja harus mengidentifikasi,
menganalisis, dan menilai pengelolaan risiko
yang relevan dan berkaitan dengan pelaksanaan
kegiatan operasionalnya, baik yang berasal dari
dalam maupun luar Perusahaan.
3. Aktivitas Pengendalian
Dalam pelaksanaan kegiatan Perusahaan
senantiasa dilakukan proses pengendalian pada
setiap tingkat dan unit dalam struktur organisasi
Perusahaan, antara lain melalui pengaturan
mengenai kewenangan, otorisasi, verifikasi,
rekonsiliasi, penilaian atas prestasi kerja,
pembagian tugas, dan keamanan terhadap aset
Perusahaan.
4. Sistem Informasi dan Komunikasi
Perusahaan menyelenggarakan proses penyajian
laporan mengenai kegiatan operasional,
finansial, serta ketaatan dan kepatuhan terhadap
ketentuan peraturan perundang-undangan
secara tepat waktu, akurat, jelas, dan obyektif.
5. Monitoring
Kegiatan monitoring dilakukan dalam proses
penilaian terhadap kualitas sistem pengendalian
internal, termasuk fungsi internal audit pada
setiap tingkat dan unit dalam struktur organisasi
Perusahaan sehingga dapat dilaksanakan secara
optimal.
Direksi beserta seluruh karyawan berperan aktif
dalam penyelenggaraan sistem pengendalian
Internal sehingga dapat mendukung pencapaian
tujuan Perusahaan secara keseluruhan.
Sistem pengendalian internal Perusahaan
diimplementasikan antara lain dalam Standar Prosedur
Operasional Operasional, petunjuk pelaksanaan,
instruksi kerja, dan dokumen acuan lainnya.
Secara keseluruhan, Perusahaan menyelenggarakan
sistem pengendalian berjenjang yang meliputi organ
tata kelola perusahaan, sebagai berikut:
• Dewan Komisaris, melakukan pengawasan
dan penasihatan terkait proses pengelolaan
perusahaan, penyusunan laporan keuangan,
serta pengelolaan risiko dengan menerapkan
prinsip kehati-hatian.
2. Risk Assessment
Every working unit has to identify, analyze and
assess risk management that is relevant and
related with operational activity implementation
both from inside and outside the Company.
3. Control Activity
On the implementation of corporate activity,
controlling process is implemented at every
level and unit in the Company’s organization
structure regarding authority, authorization,
verification, reconciliation, working achievement
assessment, segregation of duty, and corporate
assets security.
4. Information and Communication System
The Company performs report presentation
process regarding operational, financial and
compliance with prevailing law in timely,
accurate and objective manners.
5. Monitoring
Monitoring activity is done under an assessment
process upon internal control system quality,
including internal audit function in every
organization structure level and unit to be
optimally implemented.
Board of Directors and all employees actively
participate in implementing Internal Control system
to support overall Company’s target achievement.
Internal Control System in the Company is
implemented namely through Business Conducts,
Standard Operating Procedure, Practical Guideline,
Working Instruction and other reference document.
In general, the Company implements staging internal
control system including corporate governance
bodies, as follows:
- Board of Commissioners, to perform supervision
and advisory related with Company’s managerial
process, financial statements preparation and
risk management by implementing prudent
principle.
308 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
• Direksi, menerapkan kebijakan dan prosedur
kerja sesuai dengan kepatuhan terhadap
peraturan yang berlaku secara konsisten, antara
lain dengan pengelolaan manajemen risiko,
penetapan rencana strategis perusahaan, serta
pembagian tugas dan wewenang Direksi.
• Audit Internal, bertanggung jawab dalam
melaksanakan audit di Perusahaan. Audit
Internal dituntut untuk senantiasa melakukan
peningkatan pengendalian internal dalam
berbagai kegiatan operasional dan keuangan
Perusahaan.
• Direksi menindaklanjuti segala temuan audit
berdasarkan laporan hasil Internal audit.
• KomiteAudit,menilaipelaksanaankegiatanserta
hasil audit yang dilakukan oleh Internal Audit
guna memberikan rekomendasi penyempurnaan
sistem pengendalian intern. Komite Audit juga
memastikan telah terdapat prosedur peninjauan
atas informasi yang dikeluarkan Perusahaan
serta mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan
perhatian Dewan Komisaris.
EvALUASI TERHADAP EFEKTIvITAS SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL
Evaluasi sistem pengendalian internal
beserta tindak lanjutnya dilakukan dengan
mempertimbangkan karakter temuan. Untuk
temuan-temuan yang menyangkut proses bisnis,
pembenahan dilakukan dengan melakukan
perbaikan atas kebijakan dan prosedur operasional
standar yang kemudian akan disosialisasikan
kembali ke seluruh fungsi terkait. Temuan
yang berkaitan dengan kedisiplinan karyawan
ditindaklanjuti dengan mengacu pada Peraturan
Perusahaan. Sementara itu, temuan yang terkait
dengan sistem ditindaklanjuti bekerja sama dengan
fungsi Teknologi Informasi & Komunikasi sebagai
elemen pendukung.
Pada tahun 2016, secara umum tidak ditemukan adanya
kelemahan dalam sistem pengendalian internal yang
berlaku di Perusahaan yang dapat berpengaruh secara
signifikan terhadap kinerja keuangan Perusahaan.
Walaupun demikian, Perusahaan terus mengupayakan
perbaikan di proses-proses internal yang dilakukan
- Board of Directors, to implement working policy
and procedure in accordance with compliance
with prevailing regulation consistently, namely
through risk management, corporate strategic
plan implementation as well as segregation of
Board of Directors duty and authority.
- Internal Audit, being responsible to perform
audit in the Company. Internal Audit is
requested to improve internal controlling for
every operational and financial activities in the
Company.
- The Board of Directors follows-up every audit
finding based on internal audit report.
- Audit Committee, to assess audit activity
and result carried out by Internal Audit to
provide internal control system improvement
recommendation. Audit Committee also assures
review procedure upon information released by
the Company as well as to identify several issues
that require Board of Commissioners concern.
EvALUATION TO INTERNAL CONTROL SySTEM EFFECTIvENESS
Evaluation of internal control systems and its follow-
up were done by considering character of the
findings. For findings related with business process,
the improvement was done by enhancing policy
and standard operating procedure to be further
disseminated to all related functions. Findings that
were related with employee’s disciplinary will be
followed-up by referring to Company Regulation.
However, findings related with the system will be
followed-up in collaboration with Information
Technology & Communication Function as
supporting element.
In 2016, generally, there was no finding on internal
control system weakness in the Company with
material impact against financial performance of
the Company. However, the Company strives to
undertake continuous improvement in internal
processes done by every function by referring to
309
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
oleh setiap fungsi dengan mengacu pada temuan
audit baik internal maupun eksternal, serta temuan
oleh setiap fungsi baik secara mandiri maupun fungsi-
fungsi terkait di Perusahaan.
Hasil evaluasi atas sistem pengendalian internal
berupa rekomendasi hasil audit internal dan eksternal
dapat menjadi masukan bagi Manajemen dalam
mengambil langkah perbaikan atau menyempurnakan
sistem pengendalian internal maupun kebijakan yang
sudah ada (perubahan prosedur, pedoman kerja,
dll) guna menjamin efektivitas dan efisiensi kegiatan
operasi serta pengamanan aset Perusahaan.
Penerapan sistem pengendalian internal yang
berjalan dengan baik, Dewan Komisaris dan Direksi
menyimpulkan bahwa hingga tanggal 31 Desember
2016, sistem pengendalian internal Perusahaan atas
laporan keuangan telah berjalan dengan efektif.
Evaluasi yang telah dilakukan menjadi salah satu
pondasi bagi Perusahaan untuk terus melaksanakan
perbaikan dan penyempurnaan sistem pengendalian
yang dapat meningkatkan pertumbuhan Perusahaan.
internal and external audit findings as well as findings
from other functions, both independently or related
functions in the Company.
Result of internal control system evaluation was in
form of internal and external audit recommendation as
reference for the management to take improvement
action or refine internal control system as well as
existing policy (SOP, working manual revision, etc.)
to assure effectiveness and efficiency of operational
activities as well as corporate assets security.
Internal control system implementation was well-
executed that Board of Commissioners and Board
of Directors summarized as of December 31, 2016,
Internal Control System upon the financial statements
had been effective. The evaluation done became
one of foundation for the Company to perform
controlling system improvement and refinement to
boost growth of the Company.
310 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
PerKara PenTing yang dihadaPi Perusahaanlitigation encountered by the coMpany
Selama periode tahun 2016 jumlah perkara yang
masih dalam proses hukum dapat dilihat dalam tabel
berikut:
Permasalahan HukumLaw Cases
JumlahTotal
PerdataCivil Pidana
CrimeSbg PenggugatAs Plaintiff
Sbg TergugatAs Defendant
Dalam proses penyelesaianUnder settlement process
Nihil Nihil Nihil
Selesai & telah berkekuatan hukum tetapSettled under inkrach legal sentence
Nihil Nihil Nihil
Pada tahun 2016, Mandiri Sekuritas tidak menghadapi
perkara perdata dan pidana baik sebagai Penggugat
maupun Tergugat.
DAMPAK TERHADAP PERUSAHAAN
Permasalahan hukum perdata dan pidana
sebagaimana tabel di atas tidak berpengaruh
signifikan terhadap operasional maupun keuangan
Mandiri Sekuritas mengingat langkah mitigasi yang
telah dilakukan Perusahaan.
PERKARA PENTING yANG DIHADAPI DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS yANG MENJABAT
Selama periode tahun 2016, tidak terdapat anggota
Direksi dan Dewan Komisaris PT Mandiri Sekuritas
yang sedang menjabat memiliki permasalahan
hukum, baik perdata maupun pidana.
Throughout 2016, total cases under legal process is
explained in table below:
In 2016, Mandiri Sekuritas did not file any civil or
criminal law suit either as Prosecutor or Defendant.
IMPACT TO THE COMPANy
Civil and crime cases as explained above are not
brought material impact to operational and financial
conditions of Mandiri Sekuritas concerning mitigation
plan that had been implemented.
LITIGATION ENCOUNTERED By CURRENTLy SERvING BOARD OF DIRECTORS AND BOARD OF COMMISSIONERS
Throughout 2016, there was no civil and criminal
cases encountered by PT Mandiri Sekuritas Board
of Commissioners and Board of Directors who are
effecitvely serving.
311
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
SANKSI ADMINISTRATIF
Selama tahun buku 2016 , tidak ada sanksi administratif
yang dikenakan kepada Mandiri Sekuritas.
PAKTA INTEGRITAS
Dewan Komisaris, Direksi, beserta seluruh karyawan
Mandiri Sekuritas berkomitmen untuk melaksanakan
tugas, fungsi, tanggung jawab, wewenang, dan peran
sesuai dengan peraturan perundang-undangan, tata
tertib perusahaan, serta kesanggupan untuk tidak
melakukan korupsi, kolusi, dan nepotisme.
Perusahaan telah memiliki Pakta Integritas
yang bertujuan untuk menumbuhkembangkan
keterbukaan dan kejujuran, guna menciptakan
pelaksanaan tugas yang berkualitas, efektif, efisien,
dan akuntabel dalam lingkungan bisnis Perusahaan.
KEPATUHAN PAJAK
Perusahaan senantiasa patuh dan taat pada peraturan
dan perundang-undangan perpajakan yang berlaku
serta menjalankan peraturan Kementerian Keuangan
RI Nomor 74/PMK.13/2012 sebagai bentuk kontribusi
nyata dalam membangun negara. Hal ini sejalan
dengan semangat Pemerintah untuk meningkatkan
pembangunan melalui optimalisasi penerimaan
pajak.
ADMINISTRATIvE SANCTION
Throughout 2016, there was no administrative
punishment charged to Mandiri Sekuritas.
INTEGRITy PACT
Board of Commissioners, Board of Directors and
all employees of Mandiri Sekuritas are committed
to exercise every duty, responsibility, authority and
role according to prvailing regulation, corporate
procedure, and commitment not to commit
corruption, collusion and nepotism.
The Company has an integrity pact intended to
grow transaprency and honesty, to establish high
quality duty, effective, efficient and accountablle
duty implementation in the Company’s business
circumstances.
TAx OBEDIENCE
The Company always complies and obey prevailing
taxation regulation as well as implements Ministry of
Finance RI regulation No.74/PMK.13/2012 as concrete
contribution to build the country. This is in line with
Government spirit to accelerate development by
optimizing tax revenue.
312 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
aKses informasi dan daTa Perusahaancorporate inforMation and data acceSS
Guna penyampaian informasi dan fakta material ke publik, Mandiri sekuritas melalui sekretaris Perusahaan telah melakukan sosialisasi kepada para Manajer untuk segera bertindak dan bereaksi terhadap perkembangan kondisi Perusahaan yang berkaitan dengan kemungkinan adanya informasi atau fakta material yang harus disajikan ke publik. to disseminate material information and fact to public, through corporate secretary, Mandiri sekuritas had performed socialization activity to manager to immediately act and react towards every changing corporate condition that is related with possibility of material information and fact to be presented to public.
313
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
MEKANISME PENyEBARAN INFORMASI DAN FAKTA MATERIAL
Guna menyampaikan informasi dan fakta material
ke publik, Mandiri Sekuritas melalui Sekretaris
Perusahaan telah melakukan sosialisasi kepada para
Manajer untuk segera bertindak dan bereaksi terhadap
perkembangan kondisi Perusahaan yang berkaitan
dengan kemungkinan adanya informasi atau fakta
material yang harus disajikan ke publik. Sekretaris
Perusahaan bertanggung jawab untuk memberikan
rekomendasi kepada Direksi apakah suatu informasi
atau suatu perkembangan dikategorikan sebagai
informasi atau fakta material.
Sepanjang tahun 2016, Perusahaan telah
menyampaikan seluruh laporan yang diwajibkan
secara tepat waktu kepada regulator, baik kepada
Bursa Efek Indonesia (BEI), OJK, maupun pihak lain
yang terkait.
MATERIAL FACTS AND INFORMATION DISSEMINATION MECHANISM
To disseminate material information and fact to
public, through Corporate Secretary, Mandiri
Sekuritas had performed socialization activity to
manager to immediately act and react towards every
changing corporate condition that is related with
possibility of material information and fact to be
presented to public. Corporate Secretary is being
responsible to give recommendation to the Board
of Directors whether an information or progress is
classified as material information or fact.
Throughout 2015, the Company has submitted all
mandatory reports timely to the regulators, either to
Indonesia Stock Exchange (IDX), OJK or other related
parties.
Mandiri Sekuritas senantiasa menyajikan informasi mengenai Perusahaan secara lengkap dan aktual kepada publik dengan mengedepankan asas transparansi dan keterbukaan. Masyarakat dapat dengan mudah mengakses informasi dan data resmi Perusahaan melalui www.mandirisekuritas.co.id, informasi serta akses produk dan layanan Mandiri Sekuritas melalui www.most.co.id, layanan Care Center (021) 500178, serta akun resmi jejaring sosial facebook “Mandiri Sekuritas online Trading” dan akun twitter @Mandiri_oLT.
Mandiri Sekuritas presents corporate information in comprehensive and actual manners to public by prioritizing transparency principle. Public will be able to access official corporate information via www.mandirisekuritas.co.id, Mandiri Sekuritas Products and Service Access: www.most.co.id, Care Center Service: (021) 500178 as well as official Social Media accounts facebook: “Mandiri Sekuritas online trading” and Twitter Account: @Mandiri_oLT.
314 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
KETERSEDIAAN INFORMASI PERUSAHAANKetersediaan informasi Perusahaan kepada
stakeholders telah sepenuhnya sesuai dengan best
practies untuk penerapan GCG. Perusahaan telah
menyampaikan informasi kepada Pemegang Saham
dan stakeholders lainnya secara berkala dan tepat
waktu.
Kemudahaan akses stakeholders terhadap kebijakan/
praktik GCG yang sudah sesuai dengan praktek
terbaik penerapan GCG adalah:
• Perusahaan menyediakan media yang tepat
untuk mengungkapkan informasi terkait
penerapan GCG bagi stakeholders melalui
website, plakat-plakat, leaflet/pamflet, baliho,
dan cetakan lainnya;
• Perusahaan mempublikasikan laporan tahunan
baik kepada otoritas dan publik, baik melalui
distribusi langsung kepada stakeholders maupun
melalui publikasi dalam situs Perusahaan dengan
alamat: www.mandirisekuritas.co.id
Selama tahun 2016, Perusahaan melakukan
komunikasi publik melalui berbagai media, sarana
dan kegiatan, antara lain:
• KonferensiPersdanRilisBerita
• LaporanTahunan
• Website
• Pameran
• WawancaradanliputankegiatanPerusahaan
• Materi publikasi Perusahaan lainnya, seperti
profil Perusahaan, brosur, dan lain-lain
AKSES KOMUNIKASI
Komunikasi memegang peranan penting dalam
interaksi dan transaksi antara Perusahaan dengan
pemangku kepentingannya. Oleh sebab itu,
Perusahaan harus menyediakan akses bagi
stakeholders untuk mendapatkan informasi
tentang perusahaan dan kegiatan Perusahaan,
serta menyampaikan informasi yang relevan bagi
kepentingan Perusahaan dan pemangku kepentingan.
Mandiri Sekuritas menyediakan akses komunikasi
dalam dua bentuk, yaitu akses komunikasi internal
dan akses komunikasi eksternal, yang secara rinci
dijelaskan sebagai berikut:
CORPORATE INFORMATION AvAILABILITyCorporate information availability to the stakeholders
has fully complied with GCG implementation best
practies. The Company has submitted information
to Shareholders and other Stakeholders periodically
and timely.
Stakeholders access to GCG policy/practice that had
complied with GCG implementation best practices
includes:
- The Company provides appropriate media
to present GCG implementation related
information for the stakeholders, via website,
placard, leaflet/pamflets, banners and other
printing materials;
- The Company published annual reports both for
authority and public, through direct distribution
to the stakeholders and publication at corporate
website with address www.mandirisekuritas.
co.id.
Throughout 2016, the Company performed public
communication via various media, facilities and
events, among others:
• PressConferenceandPressRelease
• AnnualReport
• Website
• Exhibition
• InterviewandCorporateActivityReport
• Other corporate publicationmaterials, such as
company profile, brochures and others.
COMMUNICATION ACCESS
Communication has an important role in interaction
and transaction between the Company and its
stakeholders. Therefore, the Company has to provide
access to stakehplders to acquire information about
the Company and corporate activities, as well as
presenting relevant information for interest of
the Company and stakeholders. Mandiri Sekuritas
provides communication access in two mechanism,
which are internal communication and external
communication access with following details:
315
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
SitusResmiPerusahaanSalah satu media utama yang digunakan oleh
Perusahaan dalam menyajikan informasi adalah
melalui situs web www.mandirisekuritas.co.id baik
dalam Bahasa Indonesia maupun dalam Bahasa
Inggris. Beberapa pilihan informasi yang tersedia
dalam situs web Perusahaan adalah meliputi:
a. Info perusahaan
b. Produk dan Layanan
c. Berita
d. Hasil Riset
Tampilan Webiste Mandiri Sekuritas Mandiri Sekuritas Website display
Selain hal tersebut di atas, situs web Perusahaan juga
menyajikan informasi penting terkait dengan:
1. Informasi Pemegang Saham termasuk bagan
kepemilikan sampai dengan pemilik akhir
individu untuk Pemegang Saham Pengendali;
2. Struktur grup Perusahaan;
3. Analisis kinerja keuangan;
4. Laporan keuangan baik tahunan maupun interim
5. Profil Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan.
E-mailPerusahaan secara terbuka menyiapkan jalur
komunikasi dengan para pemangku kepentingan
melalui e-mail korporat untuk mengakomodir
berbagai pertanyaan terkait dengan Perusahaan,
yaitu dengan menghubungi Corporate Secretary
pada email: [email protected]
officialwebsiteOne of primary channel to disseminate corporate
information is via website www.mandirisekuritas.co.id
availabel in Bahasa and English. Various information
are available at the website including:
(a) Company Information
(b) Products and Services
(c) News
(d) Research Report
In addition, the Company also provides important
information related with:
1. Shareholders information including ownership
chart until final individual shareholder for
Controlling Shareholders;
2. Corporate Group Structure;
3. Financial Performance Analysis;
4. Financial Statements, both Annual and Interim.
5. Profile of Board of Commissioners and Board of
Directors.
E-MailThe Company prepares communication channel
with the Stakeholders transparently via corporate
e-mail to acommodate various inquiries related to
the Company by contacting Corporate Secretary at
e-mail: [email protected].
316 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
MediaMassaPerusahaan selalu memuat informasi penting yang
perlu diketahui oleh publik sebagai bentuk transparansi
bagi para pemangku kepentingan dalam surat kabar
berperedaran nasional. Selain itu Perusahaan juga
selalu menjaga hubungan baik dengan beberapa media
massa untuk memberikan update informasi penting
Perusahaan dengan melakukan kunjungan media.
Selama tahun 2016, Perusahaan telah melakukan
2 (dua) kali kunjungan baik ke kantor media cetak
maupun media elektronik dengan menyelenggarakan
“Bukber Media” pada 20 Juni 2016 di Betawi Corner,
Jakarta dan media gathering pada 30 September – 2
Oktober 2016 di GH Universal Bandung.
SiaranPersPerusahaan secara konsisten dan aktif
mempublikasikan setiap kejadian atau kegiatan
penting dalam bentuk siaran pers yang disampaikan
melalui media, situs web, dan regulator. Sepanjang
tahun 2016, perseroan menerbitkan 8 (delapan)
siaran pers.
KEGIATANKOMUNIKASI INTERNALSepanjang 2016, Mandiri Sekuritas telah
melaksanakan sebanyak 14 kali kegiatan komunikasi
internal yang dilakukan melalui berbagai acara, baik
formal maupun informal guna memberikan informasi
terkini mengenai jalannya kegiatan Perusahaan serta
memperkuat soliditas internal.
Rekan-rekan Mandiri Sekuritas yang saya banggakan,
Baru-baru ini Jakarta diramaikan oleh aksi penolakan dan demonstrasi yang dilakukan para para pengemudi transportasi publik konvensional terhadap layanan transportasi berbasis aplikasi milik perusahaan perintis (start-up). Kita pun telah mengalami dan menyaksikan layanan dan model bisnis yang telah mapan selama bertahun-tahun mampu digantikan oleh inovasi dan disrupsi digital (digital disruption).
Kita pun telah menikmati sejumlah kemudahan layanan digital tersebut untuk menunjang produktivitas maupun gaya hidup. Seperti email yang menggantikan surat, WhatsApp menggantikan SMS, dan kini layanan ride-sharing mulai menggantikan moda transportasi publik konvensional. Ke depan, tentu akan banyak sekali industri yang terkena dampak dari digital disruption ini.
Survei Digital Vortex yang dilakukan oleh perusahaan teknologi Cisco bersama lembaga pengembangan bisnis IMD pada tahun 2015 menunjukkan bahwa sektor keuangan paling rentan terhadap dampak yang dibawa digital disruption, bersama dengan sektor industri lainnya seperti hospitality/travel, ritel, pendidikan, layanan teknologi dan telekomunikasi. Sebagai salah satu penyedia jasa keuangan, Mandiri Sekuritas harus siap untuk menghadapi perubahan yang berada di depan mata melalui inovasi-inovasi yang mengarah pada pemanfaatan digital.
Bertepatan dengan event internasional Mandiri
Investor Forum 2016 pada Januari lalu, Bank Mandiri bersama Mandiri Sekuritas telah meresmikan anak perusahaan baru Mandiri Capital Indonesia yang bergerak di bidang pendanaan awal (venture capital) untuk start-up khususnya di bidang financial technology. Hal ini adalah langkah adaptif Bank Mandiri Group untuk menjadi yang terdepan dalam memanfaatkan teknologi digital.
Penghargaan “Best Securities – Digital Brand Award” dari Infobank pada bulan April ini, di samping penghargaan “Market Conduct Award” dari OJK dan “Best Securities” dari BPJS Ketenagakerjaan yang diterima pada bulan lalu merupakan pengakuan publik atas inovasi dan layanan Mandiri Sekuritas dalam menjawab tantangan di industri yang sangat dinamis.
Unit Retail Mandiri Sekuritas pun telah melakukan sejumlah inovasi, salah satunya adalah meluncurkan Virtual Branch melalui portal www.most.co.id. Dalam lingkup internal, perusahaan sudah memanfaatkan media digital untuk mengkomunikasikan informasi-informasi terkini, salah satunya melalui pemasangan desain visual pada desktop wallpaper. Sehingga setiap karyawan Mandiri Sekuritas di seluruh Indonesia dapat terus terinformasi.
Saya mendorong seluruh insan Mandiri Sekuritas untuk terus bersama berinovasi, mengembangkan diri, dan menyesuaikan dengan perubahan zaman. Dan kita telah memiliki kualitas dan bahan baku yang dibutuhkan untuk terus menjadi investment bank terkemuka di Indonesia.
Abiprayadi
Plea
se c
onsi
der t
he e
nviro
nmen
t bef
ore
prin
ting
this
em
ail.
Saya mendorong seluruh insan Mandiri Sekuritas untuk terus
bersama berinovasi, mengembangkan diri, dan menyesuaikan dengan
perubahan zaman.
Integrity Proffessionalism Teamwork Integrity Excellence 1
eLetterApril 2016
Rekan-rekan Mandiri Sekuritas,
Bulan Agustus 2016 merupakan bulan yang penting bagi bisnis retail kita, karena pada bulan ini Mandiri Sekuritas meluncurkan �tur Online Account Opening yang menjadi layanan pembukaan rekening saham online pertama di Indonesia. Inovasi ini semakin mempermudah masyarakat untuk mulai berinvestasi saham di mana saja. Mandiri Sekuritas juga turut berpartisipasi dalam Indonesia Fintech Festival and Conference 2016 di mana kita mendapat kesempatan untuk menjadi salah satu pengisi materi mewakili pelaku industri pasar modal yang menghadirkan layanan berbasis �ntech kepada masyarakat.
Seperti kita ketahui dan alami bersama, Indonesia telah memasuki era digital di mana layanan berbasis teknologi menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Bagi industri pasar modal, digitalisasi membuka peluang untuk memperbesar basis investor individu.
Sebagai gambaran, saat ini penetrasi internet di Indonesia mencapai 51% atau telah diakses oleh 133 juta pengguna dengan kecepatan akses rata-rata sekitar 4,5 Mbps. Sementara itu, jutaan aplikasi yang tersedia di berbagai platform semakin mempermudah masyarakat yang memiliki mobilitas tinggi.
Faktor sosial ekonomi juga menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi pasar untuk layanan berbasis digital. Pada tahun 2013, golongan kelas menengah ke atas (middle income & a�uent customers) di negeri ini mencapai lebih dari 74 juta orang atau mewakili hampir 30% penduduk yang tersebar di 25 wilayah di Indonesia. Jumlah tersebut akan meningkat hampir dua kali lipat menjadi 141 juta orang yang tersebar di 54 kota dan daerah di Indonesia.
Dari sisi regulasi, OJK telah mengatur regulasi yang mendukung inovasi digital di pasar modal. Kondisi ini tentu mendorong kita semua untuk mempersiapkan diri dengan memperkuat berbagai aspek untuk bersaing di era digital, mulai dari infrastruktur teknologi, pengembangan bisnis, inovasi layanan, pemasaran dan edukasi serta risk management yang kuat.
Mandiri Sekuritas akan fokus mengembangkan layanan digital guna membuka akses yang lebih luas kepada masyarakat untuk berinvestasi di pasar modal. Dan yang paling utama adalah upaya kita bersama seluruh stakeholders di industri dalam mengedukasi masyarakat, agar semakin banyak yang mendapatkan manfaat ekonomi secara langsung dari investasi di pasar modal.
Plea
se c
onsi
der t
he e
nviro
nmen
t bef
ore
prin
ting
this
em
ail.
Silvano RumantirDirektur Utama
Sumber:
Integrity Pro�essionalism Teamwork Integrity Excellence 1
eLetterSeptember 2016
Buletin Internal Mandiri Sekuritas Mandiri Sekuritas Internal Buletin
MassMediaThe Company publishes public important information
as means of transparency for our Stakeholders via
newspaper with national level circulation. In addition,
the Company also maintains harmonious relationship
with numbers of mass media to publish up-to-date
information about the Company by doing press visit.
Throughout 2016, the Company organized 2 (two)
visits to printed and electronic media offices and
also organizing “Break Fasting Event with Press” on
June 20, 2016 at Betawi Corner, Jakarta and Media
Gathering on September 30, 2016 – October 2, 2016
at GH Universal, Bandung.
PressReleaseThe Company consistently and actively published
every important event or activity as press release
pubished in various media, website and regulatory
body. In 2016, the company published 8 (eight) press
releases.
INTERNAL COMMUNICATION ACTIvITIESThroughout 2016, Mandiri Sekuritas has implemented
14 internal communication activities through
several events both formal and non-formal to give
recent information about the Company’s activity
implementation and to strengthen internal solidarity.
317
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
KEGIATAN KOMUNIKASI EKSTERNALKegiatan Komunikasi Eksternal dilaksanakan dalam
bentuk:
1. Memberikan informasi secara resmi kepada pihak
eksternal Perusahaan, dilakukan oleh Corporate
Communication, Sekretaris Perusahaan, atau
Direksi.
2. Komunikasi eksternal juga dilakukan melalui
media cetak nasional, media televisi, dan surat
tertulis.
3. Permintaan tertulis tentang informasi tertentu
dilakukan secara resmi oleh Direksi.
4. Melakukan promosi Perusahaan melalui kegiatan
pameran
5. Website Mandiri Sekuiritas
Layanan TerbaruMandiri Online Securities Trading (MOST)Pembukaan Rekening Online dengan Digital Face to Face*
Sekarang Anda dapat membuka rekening efek di Mandiri Sekuritas dimanapun dan
kapanpun. Inovasi layanan terbaru ini kami hadirkan untuk memenuhi kebutuhan nasabah
yang semakin terintegrasi secara digital.
Mandiri Sekuritas senantiasa berinovasi memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam
berinvestasi di pasar modal Indonesia.
Disesuaikan dengan kategori nasabah sesuai POJK No.22/POJK.04/2014.*
trusted partner to prosper
1 500 178 www.most.co.id`
j
v
`j
jv
`v
`jv
h
c^Jj~åpÉâ=aáÖáí~ä=c~ÅÉ=íç=c~ÅÉ=J=hçåí~åKéÇÑ===N===ULOSLOMNS===NMWORWRM=^j
Iklan Mandiri Sekuritas Mandiri Sekuritas Ads
PEMETAAN, TINGKAT KEPENTINGAN, DAN HUBUNGAN DENGAN PEMANGKU KEPENTINGANMandiri Sekuritas bertekad dengan penerapan GCG
sebagai suatu etika Perusahaan akan memberikan
kejelasan fungsi, hak, kewajiban, dan tanggung
jawab antar pemangku kepentingan/stakeholders,
ExTERNAL COMMUNICATION ACTIvITIESExternal communication activity is implemented as:
1. Provide official information to external party,
conducted by corporate communication,
Corporate Secretary or Board of Directors.
2. External communication is also conducted via
national printed media, television media and
written media.
3. Written request about particular information
was officially published by Board of Directors.
4. Corporate promotion activity through marketing
event.
5. Mandiri Sekuiritas Website
STAKEHOLDERS MAPPING, INTEREST LEvEL AND RELATIONSHIP
Mandiri Sekuritas is committed within GCG
implementation as a corporate ethics will provide
clarity of function, rights, obligation and responsibility
among the stakeholders, that relationship between
318 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
sehingga hubungan Perusahaan dengan pemangku
kepentingan selalu dalam tatanan tata kelola
Perusahaan yang baik.
PEMANGKU KEPENTINGAN
STAKEHOLDERS
METODE PELIBATANINvOLvEMENT
METHOD
CAPAIAN PERUSAHAANCOMPANy ACHIEvEMENT
Pemegang SahamShareholders
RUPSGMS
Menjaga aset serta peningkatan investasi untuk mencapai Rencana Kerja Anggaran Tahunan dan Key Performance Indicator (KPI) PerusahaanSecuring assets and increasing investment to achieve Annual Working and Budget Plan and Key Performance Indicator (KPI)
Menghormati hak-hak pemegang saham sesuai Undang-undang dan Anggaran Dasar PerusahaanRespecting shareholders rights according to prevailing Law and Article of Association
KaryawanEmployee
Forum BipartitBipartite Forum
Perjanjian Kerja Bersama yang berlaku dua tahunTwo years joint labor agreement
KesetaraanEquality
Terjamin kesejahteraan, keselamatan, dan kesehatan kerjaGuarantee occupational health and safety
KonsumenCustomers
Survei Kepuasan Konsumen
Customer satisfaction Survey
Tingkat kepuasan dan penyelesaian masalah terhadap pelanggan terpenuhiCustomer satisfaction and customer complaint handling fulfillment
Layanan Pengaduan Konsumen
Customer Complaint Center
Kementerian dan PemerintahMinistry and Government
Penerapan RegulasiRegulation
Implementation
Mandiri Sekuritas taat dan patuh pada peraturan yang berlakuMandiri Sekuritas has complied with prevailing law
MasyarakatSociety
Pelibatan MasyarakatCommunity Involvement
Terjalinnya hubungan yang harmonis dan memberi manfaat kepada masyarakatHarmonious and beneficiary relationship with the society
Kegiatan KaritasCharity
Bantuan pendidikan, agama, bencana alam, pelestarian alam, sarana prasarana umumEducation, religious, natural disaster relief, environment preservation and public infrastructures donation
StewardshipStewardship
Pengembangan karakteristik masyarakat menjadi masyarakat yang mandiri dan aktifCommunity characteristic development into independent and active society
Survei Kepuasan Konsumen
Customer Satisfaction Survey
Tingkat kepuasan konsumen yang tinggi terhadap peran serta Perusahaan di lingkungan masyarakatHigh customer satisfaction level for Company’s participation among the society
MediaMedia
Siaran PersPress Release
Penyampaian informasi terkait kinerja Perusahaan ke mediaCorporate performance information publication in media
Informasi media meeting
Media Meeting Information
Membangun hubungan yang harmonis antara awak media dengan PerusahaanBuilding harmonius relationship between the media and Company
Company and Stakeholder will always in Good
Corporate Governance corridor.
319
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Kode eTiK Perusahaancode of conductS
Dalam mengembangkan konsep tata kelola
perusahaan yang baik, Mandiri Sekuritas telah
merumuskan berbagai kebijakan yang menyangkut
etika perusahaan. Mandiri Sekuritas mengupayakan
penerapan standar etika terbaik dalam menjalankan
segenap aktivitas bisnis sesuai dengan visi, misi, dan
budaya yang dimiliki melalui implementasi konsep
kode etik perusahaan.
Komitmen Mandiri Sekuritas untuk menerapkan
Kode Etik Perusahaan yang mengatur perilaku
perusahaan dan individu secara komprehensif sangat
tinggi. Hal ini dibuktikan dengan diterbitkannya
Peraturan Perusahaan Mandiri Sekuritas 2014 - 2016,
diberlakukannya Surat Pernyataan terkait kode etik
bagi fungsi Pemasaran saat pertama kali bekerja di
Mandiri Sekuritas, serta penerapan Annual Disclosure
terkait Kode Etik bagi seluruh karyawan Mandiri
Sekuritas.
Prinsip-prinsip GCG yang digunakan sebagai acuan
dalam membangun mengembangkan Kode Etik
Perusahaan adalah sebagai berikut:
• Prinsip Transparansi diterapkan dengan
cara memastikan setiap langkah dan proses
penetapan kebijakan dan keputusan yang
diambil oleh Dewan Komisaris, Direksi, dan
seluruh jajaran Perusahaan dilakukan secara
transparan dan dapat dikaji.
• Prinsip Kemandirian diterapkan dengan cara
Perusahaan melakukan kegiatannya secara
independen sesuai dengan profesionalisme dan
kode etik yang ada, tanpa dapat dipengaruhi
oleh pihak manapun.
• Prinsip Akuntabilitas diterapkan dengan cara
menetapkan secara jelas tanggung jawab dan
kewenangan Dewan Komisaris, Direksi dan,
seluruh jajaran Perusahaan dalam struktur
organisasi dan uraian jabatan masing-masing.
• PrinsipPertanggungjawabanditerapkandengan
cara menyesuaikan pengelolaan Perusahaan
terhadap peraturan perundang-undangan yang
berlaku dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat.
In realizing the concept of good corporate
governance, Mandiri Sekuritas has composed
numerous policies in relation to the Company’s
code of conduct. Mandiri Sekuritas has attempted
to set the best standard of conduct in performing
all business activities in line with its vision, mission,
and culture through implementation of the Code of
Conduct.
Mandiri Sekuritas has high commitment to implement
Code of Conducts that governs corporate and
individual conducts comprehensively. This is proven
through the issuance of Mandiri Sekuritas Corporate
Regulation 2014 – 2016, implementation of Code of
Conducts Integrity Pact for Marketing Function during
the first time working at Mandiri Sekuritas as well as
Annual Disclosure for Ethical Code implementation
for all Mandiri Sekuritas employees.
GCG principles are applied as reference to develop
Code of Conducts, as follows:
• Transparency principle that is implemented
by ensuring every policy and decision making
initiative and process taken by the Board of
Commissioners, Board of Directors and all
management of the Company to be implemented
transparently and able to be reviewed.
• Independency principle is implemented by
conducting activity independently according to
existing professionalism and ethic code without
influence from any party.
• Accountability principle is implemented by
clearly defining responsibility and authority of
Board of Commissioners, Board of Directors and
all management in the organization structure
and each job description.
• Responsibility principle is implemented by
conforming management of the Company with
prevailing law and sound corporate principle.
320 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
• Prinsip Kewajaran diterapkan dengan cara
memberikan rasa keadilan dan kesetaraan di
dalam memenuhi hak-hak stakeholders yang
timbul berdasarkan peraturan dan perundang-
undangan yang berlaku.
ISI KODE ETIK
Kode etik Mandiri Sekuritas merupakan satu himpunan
komitmen yang terdiri dari etika bisnis perusahaan
dan etika kerja karyawan yang disusun untuk
membentuk, mengatur, dan melakukan kesesuaian
tingkah laku guna mencapai hasil yang sesuai dengan
budaya perusahaan. Etika bisnis perusahaan dan etika
perilaku Karyawan merupakan sekumpulan norma,
nilai, serta tindak perbuatan yang diyakini oleh jajaran
perusahaan sebagai suatu standar perilaku yang ideal
bagi Perusahaan.
Selanjutnya, dengan menerapkan Kode Etik
Perusahaan ini Mandiri Sekuritas yakin mendapatkan
manfaat dalam jangka panjang, yaitu berupa:
1. Karyawan menikmati lingkungan kerja yang jujur,
beretika dan terbuka sehingga meningkatkan
produktivitas, dan kesejahteraan karyawan
secara menyeluruh.
2. Perusahaan akan menikmati reputasi yang
baik, perlindungan atas tuntutan hukum yang
mungkin terjadi dan pada akhirnya terwujud
kemakmuran dan keberhasilan usaha yang
berkelanjutan.
3. Masyarakat secara umum akan menikmati
hubungan yang baik dengan Perusahaan
diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan
sosial dan ekonomi masyarakat.
Kode Etik Perusahaan menjabarkan Perilaku
Perusahaan dan Perilaku Individu sebagai berikut:
1. Integrity – Jujur dan dapat dipercaya serta
berkomitment dan bertanggung jawab;
• Fairness principle is implemented by providing
equity in fulfilling stakeholders rights arose from
prevailing contracts and regulation.
CODE OF CONDUCTS CONTENT
Mandiri Sekuritas’ code of conduct is a composite
of commitments consisted of the Company’s and
employee’s business ethics. It is composed to form,
govern, and adjust behavior in order to achieve
the most desirable and compliant result with the
Company’s culture. The Company’s business ethics
and Employee’s behavioral ethics are composition of
norms, values, and conducts believed by the whole
Company to be an ideal standard of behavior to the
Company.
Further, by implementing Code of Conducts, Mandiri
Sekuritas believes to obtain long-term benefit in
form of:
1. Employee will enjoy honest, ethical and
transparent working environment that will
increase employee productivity and welfare
comprehensively.
2. The Company will be able to have positive
reputation, protection from lawsuit possibility
and will achieve sustainable wealth and business
achievement.
3. Public at large will favor harmonious relationship
with the Company that is expected will improve
social and economic welfare of the society.
Code of Conducts describes Corporate and Individual
Conducts, as follows:
1. Integrity – Honest and trusted as well as
committed and responsible.
321
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
2. Profesionalism – berdedikasi tinggi, bekerja
dengan hati, serta memberikan kontribusi terbaik;
3. Teamwork – Mendahulukan kepentingan dan
tujuan Perusahaan;
4. Excellence – Bersikap terbuka, kreatif dan
inovatif, serta melakukan penyempurnaan yang
berkesinambungan;
5. Client Focus – Proaktif dan responsif serta
berorientasi pada solusi bernilai tambah.
PEMBERLAKUAN KODE ETIK BAGI DEWAN KOMISARIS, DIREKSI, DAN SELURUH KARyAWAN
Mandiri Sekuritas berusaha untuk mencapai
keberhasilan usaha secara berkelanjutan yang
dibangun berdasarkan budaya Perusahaan dan
karakter sumber daya manusia yang sesuai dengan
prinsip GCG dan semangat Kode Etik Mandiri Sekuritas.
Tujuan dikembangkannya Kode Etik Perusahaan ini
adalah untuk diberlakukan kepada seluruh komponen
Perusahaan:
1. Mengembangkan perilaku yang baik sesuai
dengan standar etika yang tinggi bagi korporasi,
Dewan Komisaris, Direksi, dan seluruh karyawan.
2. Mengembangkan hubungan yang baik dengan
pihak eksternal berlandaskan prinsip GCG dan
semangat Kode Etik Perusahaan ini.
Kode Etik Perusahaan wajib dilaksanakan secara
konsisten oleh Dewan Komisaris, Direksi, dan seluruh
karyawan sebagai budaya kerja dalam aktivitas
operasional sehari-hari.
SOSIALISASI DAN DISEMINASI KODE ETIK PERUSAHAAN
Selama tahun 2016 telah dilakukan diseminasi
dan sosialisasi penerapan Kode Etik Perusahaan
kepada Dewan Komisaris, Direksi, dan seluruh
karyawan berupa seminar GCG, Pelatihan Tata Kelola
Perusahaan yang diikuti oleh Dewan Komisaris,
Direksi, dan induksi/pelatihan bagi seluruh calon
karyawan. Media informasi penyebarluasan Kode
Etik Perusahaan melalui website intranet Perusahaan
2. Professionalism – High dedication and working
with heart and bring best contribution.
3. Teamwork – Prioritizing Company’s interest and
goals.
4. Excellence – Transparent, creative and
innovative as well as continuous improvement.
5. Client Focus – Proactive and responsive as well
as added value solution oriented.
CODE OF CONDUCTS APPLICATION FOR BOARD OF COMMISSIONERS, BOARD OF DIRECTORS AND EMPLOyEES
Mandiri Sekuritas seek to achieve sustainable business
achievement built upon corporate culture and
human capital character as in line with of Conducts
spirit of this company.
Objectives of Code of Conducts development to
be applied in entire component in the Company are
including:
1. To develop good attitude according to high
ethical standard for the Company, Board of
Commissioners, Board of Directors and all
employees.
2. Develop harmonious relationship with external
party departing from GCG principle and Code of
Conducts spirit.
Code of Conducts has to be implemented
consistently by the Board of Commissioners, Board
of Directors and all employees as working culture in
daily operational activity.
CODE OF CONDUCTS SOCIALIzATION AND DISSEMINATION
Throughout 2016, Code of Conducts dissemination
and socialization had been conducted for Board of
Commissioners, Board of Directors and employees
via GCG Seminar, Corporate Governance training
participated by Board of Commissioners, Board
of Directors and induction/training for employees
candidate. Code of Conducts dissemination
channel is through corporate website at www.
322 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
dengan alamat: www.mandirisekuritas.co.id serta
pembagian buku saku “Peraturan Perusahaan”.
Diseminasi dan sosialisasi ini dilakukan berkelanjutan
dan berkesinambungan setiap tahun dan merupakan
bagian dari program pelatihan Perusahaan dengan
tujuan seluruh karyawan dapat mengetahui, memahami,
dan melaksanakan Kode Etik Perusahaan serta
menjadikannya sebagai pedoman dalam berperilaku
sehari-hari dan berperilaku etika bisnis Perusahaan.
Dalam rangka sosialisasi dan penyebaran informasi
mengenai Kode Etik Perusahaan maka yang dilakukan
pada tahun 2016 adalah:
1) Buku Peraturan Perusahaan sudah dapat diakses
dengan cepat dan mudah dengan melalui portal
internal dengan alamat http://ims/default.aspx;
2) Diseminasi Kode Etik Perusahaan kepada calon
Karyawan Baru;
3) Penerapan Surat Pernyataan terkait Kode Etik
bagi seluruh fungsi Pemasaran saat pertama kali
bekerja di Mandiri Sekuritas; dan
4) Penerapan Annual Disclosure terkait Kode Etik
bagi seluruh karyawan Mandiri Sekuritas.
PENERAPAN DAN PENEGAKAN KODE ETIK
Penerapan dan penegakan kode etik merupakan
hal wajib yang harus dilaksanakan. Pelanggaran
terhadap kode etik adalah tindakan indisipliner dan
akan ditangani oleh pihak yang telah ditunjuk oleh
Direksi. Setiap Karyawan yang mengetahui terjadinya
pelanggaran kode etik wajib melaporkan kepada
pihak yang telah ditetapkan oleh Direksi tersebut
dalam menangani GCG atau atasan langsung.
IMPLEMENTASI ETIKA BISNIS
Dalam mengimplementasikan etika bisnis sebagai
bagian dari praktik Tata Kelola Perusahaan yang baik,
Perusahaan telah memiliki aturan-aturan yang terkait
dengan etika bisnis, antara lain: pemilihan mitra yang
transparan, adil dan kompetitif; memiliki kepedulian
sosial melalui program CSR, serta menyediakan
website Perusahaan sebagai sarana keterbukaan
informasi kepada semua pihak.
mandirisekuritas.co.id and “Corporate Regulation”
pocket book distribution.
This dissemination and socialization is carried out
in ongoing and sustainable basis every year and
becomes part of training program intended that
all employees will acknowledge, understand and
implement Code of Conducts as well as implements
code of conducts as reference for daily conducts
and business ethics behavior.
As Information socialization and dissemination about
Code of Conducts, the Company had performed
following initiatives in 2016:
1. Corporate Regulation Book is accessible in fast
and easy ways through portal addressed http://
ims/default.aspx;
2. Code of Conducts dissemination for new
employee candidate;
3. Code of Conducts Integrity Pact implementation
for entire Marketing Function for the first
working time at Mandiri Sekuritas; and
4. Annual Disclosure implementation relased with
Code of Conducts for all Mandiri Sekuritas
employees.
CODE OF CONDUCTS IMPLEMENTATION AND ENFORCEMENT
The implementation and enforcement of code of
conduct are mandatory. Violation toward code of
conduct is considered as indiscipline action and
will be handled by the party appointed by Board of
Directors. An employee being aware of a code of
conduct violation must report to a party appointed
by the Directors in handling GCG or to his/her direct
superior
BUSINESS ETHICS IMPLEMENTATION
In implementing business ethics as part of Good
Corporate Governance, the Company has several
regulations related with business ethics, including
transparent, fair and competitive vendor selection,
social awareness through CSR program and provides
corporate website as information disclosure channel
for all parties.
323
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
PENEGAKAN CODE OF CONDUCT
Dengan mengikuti ketentuan sistem pelaporan
pelanggaran (Whistleblowing System) yang telah
ditetapkan, pelapor menyampaikan laporan
pelanggaran dengan memenuhi bukti yang dapat
dipertanggungjawabkan kepada Manajemen
Perusahaan.
PEMERIKSAAN TERLAPORBerdasarkan laporan pelanggaran yang diterima
atas terlapor karyawan Mandiri Sekuritas, Direksi
menugaskan Satuan Pengawas Internal untuk
melakukan pemeriksaan terhadap terlapor, dan
laporan hasil pemeriksaan disampaikan kepada
Direktur Utama.
PENETAPAN SANKSI DISIPLIN
Berdasarkan laporan hasil pemeriksaan, Direksi
dapat mengambil keputusan atas pengenaan sanksi
disiplin karyawan, dan keputusan yang diambil telah
mengikat untuk ditindaklanjuti oleh pejabat yang
berwenang. Pelaksanaan sanksi disiplin dilaksanakan
oleh Direksi untuk sanksi disiplin sedang dan berat,
sedangkan sanksi disiplin ringan dilaksanakan oleh
kepala unit kerja terkait.
SANKSI PELANGGARANPengenaan sanksi terhadap karyawan ditetapkan
sesuai dengan ketentuan berlaku yang mengacu pada
Peraturan Perusahaan PT Mandiri Sekuritas Periode
2014 – 2016 Pasal 17 tentang Sanksi Pelanggaran,
antara lain berupa:
a. Surat Teguran (ST)
b. Surat Peringatan Pertama (SP-I)
c. Surat Peringatan Kedua (SP-II)
d. Surat Peringatan Ketiga (SP-III)
e. Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)
Pembebasan tugas sementara atau skorsing dapat
dikenakan kepada setiap karyawan yang melakukan
pelanggaran tata tertib, pertentangan kepentingan
dan prosedur kerja, atau tidak menjalankan kewajiban
sebagaimana mestinya, dan melakukan tindakan
yang merugikan Perusahaan.
CODE OF CONDUCTS ENFORCEMENT
By complying whistleblowing system regulation
as implemented, whistleblower submits violation
report by submitting accountable evident to the
management.
REPORTED PARTy INvESTIGATIONAccording to whistleblowing report submitted on
behalf of Mandiri Sekuritas employees, the Board of
Directors assigned Internal Audit Unit to investigate
whistleblower and the investigation report is
submitted to President Director.
DISCIPLINE SANCTION IMPLEMENTATIONBased on investigation report, the Board of Directors
is illegible to take decision regarding employee
discipline punishment, and the decision made had
regulated to be followed-up by authorized Executive.
Discipline sanction is implemented by the Board
of Directors for medium and heavy punishment,
however, low discipline punishment is administered
by related working unit head.
PUNISHMENT TO vIOLATIONPunishment charged to the employees is regulated
according to PT Mandiri Sekuritas Company
Regulation 2014 – 2016 Period Article 17 on
Punishment to Violation, as follows:
1. Warning Letter (ST)
2. 1st Level Warning Letter (SP-I)
3. 2nd Level Warning Letter (SP-II)
4. 3rd Level Warning Letter (SP-III)
5. Employment Dismissal (PHK).
Suspension or temporary dismissal may be charged
to every employee who commits violation against
working regulation, conflict of interest and working
procedure, or not doing the obligations as expected
and committed to action that brings loss to the
Company.
324 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Pembebastugasan sementara karyawan dapat
dilakukan apabila Perusahaan memiliki pertimbangan
demi kelancaran operasional, karyawan berada
dalam tahanan yang berwajib karena persoalan yang
tidak langsung berhubungan dengan Perusahaan
dan terdapat dugaan bahwa karyawan tersebut
melakukan hal-hal yang merugikan Perusahaan,
termasuk melakukan kecurangan (fraud).
Pelaksanaan skorsing karyawan diatur sebagai
berikut:
a. Karyawan yang mendapat skorsing tetap
diberikan upah.
b. Pada akhir jangka waktu pelaksanaan skorsing,
Perusahaan akan menetapkan status karyawan.
Apabila Perusahaan berpendapat bahwa
PHK harus dilakukan, maka karyawan yang
bersangkutan harus diberitahu secara tertulis
sekurang- kurangnya 30 hari sebelumnya.
Sanksi yang dikenakan kepada karyawan menjadi
faktor pengurang dalam penilaian prestasi kerja.
Jenis pelanggaran, sanksi, jangka waktu berlaku, dan
pihak-pihak yang berwenang diatur dalam Peraturan
Perusahaan.
LAPORAN DAN TINDAK LANJUT PELANGGARAN KODE ETIK TAHUN 2016
Secara berkelanjutan, Mandiri Sekuritas melakukan
pemantauan terhadap penegakan Etika Bisnis
dan menyediakan fasilitas pengaduan terhadap
pelanggaran Kode Etik. Dalam proses penegakkan
Kode Etik, selama tahun 2016 terdapat laporan
pelanggaran disiplin sebanyak 2 kasus. Karyawan
yang terbukti melakukan pelanggaran disiplin,
telah dilakukan pemeriksaan oleh Tim Pemeriksa
Pelanggaran Disiplin Karyawan dan yang
bersangkutan telah dijatuhi sanksi sesuai jenis dan
tingkatan pelanggaran sesuai ketentuan yang berlaku
di Mandiri Sekuritas.
No.KantorOffice
Jumlah PihakNumber of
Involved Party
KasusCases
SanksiPunishment
1.PusatHead Office
1
Penerimaan fee untuk kepentingan pribadi atas transaksi obligasiReceiving for personal interest from bonds transaction
Surat Peringatan Ketiga (SP III)
3rd Level Warning Letter (SP III)
Employee suspension will be granted if the Company
has a consideration of operational continuity, the
employee is imprisoned due to case with indirect
relationship with the Company or any indication of
the employee had committed threatening action
against the Company, including fraud action.
The employee suspension punishment is regulated
as follows:
(a) The suspended employee will still receive the
salary.
(b) By the end of the suspension, the Company
will determine status of the employee. If
the Company considers that PHK has to be
executed, the employee will receive written
announcement the latest 30 days before the
decision.
Punishment charged to the employees will
be calculated as deducting factor on working
performance evaluation. Type of violation,
punishment, validity and authorized parties are
governed in the Company Regulation.
CODE OF CONDUCTS vIOLATION REPORT AND FOLLOW-UP 2016
Mandiri Sekuritas performs continuous monitoring
on Code of Conducts enforcement and provides
Code of Conducts violation reporting facility.
In the Code of Conducts enforcement process,
there were 2 violation cases reported throughout
2016. Employees who were proven committing
the disciplinary violation had been investigated by
Employee Disciplinary Violation Investigator Team
and had been punished in accordance with type
and level of violations and referring to prevailing
regulation in Mandiri Sekuritas.
325
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
No.KantorOffice
Jumlah PihakNumber of
Involved Party
KasusCases
SanksiPunishment
2.CabangBranch Office
1
1. Penerimaan fee untuk kepentingan pribadi atas transaksi repo obligasi.
2. Melakukan pelanggaran terhadap arahan Manajemen.
1. Receiving for personal interest from bonds repo transaction.
2. Violation against Management’s brief.
Surat Peringatan Ketiga (SP III)
3rd Level Warning Letter (SP III)
PENGUNGKAPAN MENGENAI BUDAyA PERUSAHAAN
Budaya Perusahaan (Corporate Culture) berperan
penting bagi setiap Karyawan untuk dapat menghadapi
situasi dan kondisi sehari-hari di lapangan dengan baik.
Budaya Perusahaan merupakan respon spesifk setiap
Karyawan terhadap situasi kerja sehari-hari di lapangan,
yang dapat mencapai visi organisasi & kinerja bisnis.
Budaya yang dimiliki Perusahaan adalah sebagai
berikut:
• Integrity Kesamaan berpikir, berkata dan berperilaku
berdasarkan kebenaran sesuai dengan kode etik
dan aturan yang berlaku.
• Professionalism Memiliki kompetensi bekerja dengan hati, dan
mengarahkan seluruh potensi dan kemampuan
yang dimiliki secara maksimal, berorientasi pada
pencapaian tujuan perusahaan.
• Teamwork Membangun kerja sama yang baik dilandasi
dengan rasa saling percaya, saling mendukung
berdasarkan asas kesetaraan dengan tetap
menghargai perbedaan dan peran masing-
masing.
• Excellence Senantiasa melakukan penyempurnaan di segala
bidang untuk mendapatkan hasil yang terbaik.
• Client-focus Senantiasa menjadikan klien sebagai mitra utama
yang saling menguntungkan untuk tumbuh
bersama secara berkesinambungan.
CORPORATE CULTURE STATEMENT
Corporate culture plays an important role for the
Employee in facing on-site daily situations and
conditions in proper manner. It could be a specific
response of every Employee toward daily work situations
on-site, which could help to achieve the Company’s
vision of business organization and performance.
The Company’s cultural values are as follow:
• Integrity Identical mindset, speech, and action based on
the right principles set in the code of conduct
and existing regulations.
• Professionalism Sincere motivation to work and capability to
direct all potential and skills toward the fulfillment
of the company’s objectives.
• Teamwork Strong cooperation formed by mutual trust and
support based on equality while still appreciating
differences of respective roles.
• Excellence Continuously refining every kind of aspect in
order to achieve the best result.
• Client-focus Continuously setting the client as a main partner
in mutual benefits relationship that enabled
continuous growth together.
326 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
sisTem PelaPoran PelanggaranwhiStleblowing SySteM
Dalam menghadapi dinamika di industri pasar
modal yang semakin kompetitif, Mandiri Sekuritas
perlu menjaga reputasi dari isu ataupun persepsi
negatif akibat dari penyimpangan yang dilakukan
oleh karyawan. Berkaitan dengan hal tersebut,
Mandiri Sekuritas membuat sistem dan prosedur
whistleblowing system “Our Voice” sebagai media
komunikasi langsung antara karyawan dan Direktur
utama dalam melaporkan kegiatan yang terindikasi
kecurangan (fraud) di Mandiri Sekuritas.
Our Voice merupakan sarana untuk meningkatkan
efektif pengendalian internal, memperkuat Good
Corporate Governance, mendeteksi secara dini
segala hal yang berkaitan dengan indikasi fraud dalam
lingkungan Mandiri Sekuritas, serta menciptakan
lingkungan kerja yang lebih sehat dan adil yang akan
meningkatkan moral kerja karyawan.
Mandiri Sekuritas menyadari pentingnya pengendalian
internal terhadap penyimpangan atau kecurangan
yang berindikasi merugikan perusahaan sehingga
dibentuklah Whistleblowing System. Whistleblowing
System merupakan suatu sistem dan prosedur
yang dirancang untuk menerima, menelaah, dan
menindaklanjuti pengaduan yang disampaikan oleh
karyawan atau pihak lainnya.
Ruang Lingkup Pelaporan
1. Permasalahan akuntansi dan pengendalian
internal atas pelaporan keuangan yang
berpotensi mengakibatkan salah saji secara
material dalam laporan keuangan.
2. Permasalahan yang menyangkut independensi
audit.
3. Pelanggaran peraturan yang berkaitan dengan
penyelenggaraan program Perusahaan.
4. Peraturan internal yang berpotensi kerugian
bagi perusahaan.
5. Kecurangan dan atau dugaan korupsi
6. Perilaku yang tidak sesuai Kode Etik Perusahaan
dan Kode Etik Profesi.
In response to the increasingly competitive stock
market industry, Mandiri Sekuritas needs to guard its
reputation from negative issue or perception caused
by a violation committed by its employee. Therefore,
Mandiri Sekuritas designed a whistleblowing system
and procedure called “Our Voice” as a direct
communication medium between employees and
President Director in reporting activities indicative of
fraud in Mandiri Sekuritas.
Our Voice is a tool to improve internal control
effectiveness, strengthen GCG, detect every matter
indicative of fraud within the environment of Mandiri
Sekuritas early, and create a healthy and fair working
environment that would boost employees’ working
moral.
Mandiri Sekuritas realizes the importance of internal
control against fraud or deception with that is
indicated will bring loss to the Company, that the
Company established Whistleblowing System. The
Whistleblowing System is a system and procedure
designed to receive, examine and follow-up reports
submitted by the employees or other parties.
Scope of Reporting
1. Accounting and internal audit issues on
financial reporting that potentially encouraged
wrong presentation materially in the financial
statements.
2. Issues related with audit independency.
3. Violation of law related with Company’s program
implementation.
4. Internal regulation with loss potential to the
Company.
5. Fraud or corruption indication.
6. Behavior that violates Code of Conducts and
Professional Ethics.
327
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
PIHAK yANG MENGELOLA PENGADUAN
Penerapan pengaduan/penyingkapan oleh pengungkap
fakta akan diterima oleh Direktur Utama, sesuai dengan
Standar Prosedur Operasional nomor S.1.24 tanggal 26
November 2014 tentang Pengungkap Fakta (Whistle
Blower).
1. Tugas, wewenang, dan tanggung jawab dalam
pengelolaan Whistleblowing System:
a. Menerima dan mencatat pengaduan/
penyingkapan dari pelapor;
b. Melakukan penelahaan awal/klarifikasi
terhadap pengaduan/penyingkapan dari
pelapor.
c. Membuat laporan penyingkapan (disclousure
report) dan kesimpulan sementara sesuai
keputusan komite;
d. Meneruskan laporan kepada Komisaris sesuai
dengan kriteria pengaduan/ penyingkapan
fakta;
e. Berdasarkan keputusan komite dan Komisaris,
melakukan audit investigasi bersama petugas
khusus.
f. Terkait dengan tindak pidana, hasil investigasi,
dan laporan tersebut diteruskan kepada
penyidik untuk proses lebih lanjut.
2. Investigator Eksternal
Dalam hal substansi pengaduan/ penyingkapan
terkait dengan citra/reputasi Mandiri Sekuritas
dan/atau menimbulkan kerugian yang besar
dan/atau belum pernah ditindaklanjuti oleh
Perusahaan, maka sesuai persetujuan Komisaris,
investigasi Whistleblowing System dapat
bekerja sama dengan tenaga ahli atau konsultan
(investigator eksternal)
MEKANISME SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN (SPP)
Mandiri Sekuritas telah membangun mekanisme
pelaporan untuk menindaklanjuti pengaduan
karyawan atau stakeholders sesuai dengan Prosedur
Whistleblowing System Mandiri Sekuritas melalui
sarana/media email, faksimili, dan SMS.
REPORT MANAGER
Implementation of complaint/report from
whistleblower will be received by President Director,
according to Standard of Operating Procedure
No. S.1.24 dated November 26, 2014 regarding the
Whistleblower.
1. Duty, authority and responsibility in
Whistleblowing System management:
a) Accept and record complaint/report from the
whistleblower;
b) Perform initial/clarification review to the
complaint/report from whistleblower.
c) Prepare disclosure report and conclusion.
d) Forward report to the Board of Commissioners
according to complaint/fact reporting
criteria;
e) Based on decision from committee and
Commissioners, will conduct investigation
audit with special officer.
f) In relation with criminal action, investigation
result and report will be forwarded to
investigator for further process.
2. External Investigator
With Mandiri Sekuritas reputation/image and/
or cause major loss and/or not yet followed-
up by the Company, according to approval
from Commissioners, Whistleblowing System
investigation is cooperated with expert or
consultant (external investigator).
WHISTLEBLOWING SySTEM MECHANISM
Mandiri Sekuritas has developed whistleblowing
system mechanism to follow-up reports from
employees or stakeholders according to Mandiri
Sekuritas Whistleblowing System Procedure via
email, facsimile and SMS channels.
328 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Email program Whistle Blower (Our Voice) yang dikirimkan keseluruh karyawan Mandiri Sekuritas dengan informasi kontak dan mekanisme
pelaporan
Whistle Blower (Our Voice) program e-mail is sent to all Mandiri Sekuritas employees attached with reporting contact information and mechanism.
PERLINDUNGAN BAGI PELAPOR
Dalam pelaksanaan pengaduan/penyingkapan,
Whistleblowing System dipayungi oleh Undang-
undang No 13 tahun 2006 tentang perlindungan
saksi.
Selain Undang-undang No 13 tahun 2006
tentang perlindungan saksi, Perusahaan juga
bertanggungjawab atas perlindungan saksi.
Sebagaimana tercantum dalam Prosedur
Whistleblowing System, ketentuan mengenai
perlindungan bagi pelapor diatur sebagai berikut:
- Kerahasiaan
1) Dalam melakukan proses tindak lanjut atas
setiap pengaduan/penyingkapan wajib
mengedepankan kerahasiaan, asas praduga
tidak bersalah, dan profesionalisme.
2) Identitas Pelapor dijamin kerahasiaannya oleh
Perusahaan.
3) Pihak yang melanggar prinsip kerahasiaan
tersebut akan diberikan sanksi yang berat
sesuai ketentuan yang berlaku di Perusahaan.
PROTECTION FOR WHISTLEBLOWER
In the implementation of complaint/report
submission, Whistleblowing System is under Law No.
13 of 2006 regarding witness protection.
Other than Law No. 13 of 2006 regarding witness
protection, the Company is also responsible on
witness protection. As stated in Whistleblowing
system Procedure, regulation about protection for
whistleblower is regulated below:
- Confidentiality
(1) In carrying out follow-up process on every
report, has to promote confidentiality,
presumption of innocence and
professionalism principles.
(2) Whistleblower identity confidentiality is
protected by the Company.
(3) The one who violated confidentiality principle
will be charged by heavy punishment
according to prevailing law in the Company.
329
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
- Perusahaan berkomitmen untuk melindungi
pelapor yang beritikad baik dan Perusahaan akan
patuh terhadap segala peraturan perundangan
yang terkait serta best practices yang berlaku
dalam penyelenggaraan sistem penyelenggaraan
perlindungan pelapor.
Semua laporan pelanggaran akan dijamin
kerahasiaan dan keamanannya oleh Perusahaan
dan pelapor dijamin haknya untuk memperoleh
informasi mengenai tindak lanjut atas
laporannya.
- Perusahaan memberikan perlindungan kepada
pelapor yang merupakan karyawan dari hal-hal
sebagai berikut:
1) Pemecatan yang tidak adil;
2) Penurunan jabatan atau pangkat;
3) Pelecehan atau diskriminasi dalam segala
bentuknya;
4) Catatan yang merugikan dalam file data
pribadinya (personal file record).
SOSIALISASI SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN
Selama tahun 2016 telah dilakukan sosialisasi
penerapan sistem dan prosedur whistleblowing
system “Our Voice” kepada Dewan Komisaris, Direksi,
dan seluruh karyawan berupa penyebaran Informasi
melalui media e-mail dan media cetak poster
Perusahaan. Sistem dan prosedur whistleblowing
tersebut juga dapat diakses melalui portal internal
dengan alamat http://ims/default.aspx.
Sosialisasi ini dilakukan secara berkelanjutan dan
berkesinambungan setiap tahun dengan tujuan
seluruh karyawan dapat mengetahui, memahami dan,
melaksanakan sistem dan prosedur whistleblowing
system “Our Voice” ketika diperlukan.
HASIL DARI PENANGANAN PENGADUAN
Selama tahun 2016, Pengelola pengaduan
pelanggaran tidak menerima pengaduan.
- The Company is committed to protect
whistleblower with good will and the Company
will comply with every related regulation and
best practice applied in whistleblower protection
system implementation.
All whistleblowing report confidentiality and
security will be guaranteed by the Company
and the whistleblower’s rights is guaranteed
to acquire information about follow-up on his
report.
- The Company gives protection to the
whistleblower who is employees from following
conditions:
(1) Unfair working dismissal
(2) Position or level downgrade
(3) All kinds of abuse or discrimination; Bad
personal file record.
4) Note harmful the personal data files (personal
record file).
WHISTLEBLOWING SySTEM SOCIALIzATION
Throughout 2016, “Our Voice” Whistleblowing
System and procedure implementation had been
disseminated to the Board of Commissioners, Board
of Directors and all employees via information
dissemination through e-mail and printed poster
in the Company. The Whistleblowing system and
procedure are also available at internet portal http://
ims/default.aspx.
This socialization is done in continuous and ongoing
basis annually aiming to enable the employees in
acknowledging, understanding and implementing
“Our Voice” Whistleblowing System and procedure
anytime needed.
WHISTLEBLOWING RESULT
Throughout 2016, the report manager did not receive
any whistleblowing report.
330 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
comPliancecoMpliance
Divisi Compliance berkomitmen untuk terus
mendukung keberlangsungan bisnis dan operasional
Perusahaan. Bagi Perusahaan, komitmen ini
berperan dalam menjaga kepatuhan dan penerapan
GCG Perusahaan ke dalam proses pengambilan
keputusan, proses bisnis, dan hubungan dengan
seluruh pemangku kepentingan. Divisi Compliance
juga secara berkesinambungan melakukan tinjauan
dan penyempurnaan terhadap kebijakan Perusahaan
agar sejalan dengan prinsip GCG serta memonitor
dan memastikan agar Mandiri Sekuritas senantiasa
memenuhi ketentuan perundang-undangan yang
berlaku. Beberapa peraturan baru yang diterapkan di
tahun 2016 antara lain:
1. Peraturan OJK Nomor 9/POJK.04/2015 tentang
Pedoman Transaksi Repurchase Agreement
bagi Lembaga Jasa Keuangan;
2. Surat Edaran OJK Nomor 33/SEOJK.04/2015
tentang Global Master Repurchase Agreement
Indonesia;
3. Peraturan OJK Nomor 15/POJK.04/2015 tentang
Penerapan Prinsip Syariah di Pasar Modal;
4. Peraturan OJK Nomor 20/POJK.04/2016
tentang Perizinan Perusahaan Efek yang
Melakukan Kegiatan Usaha Penjamin Emisi Efek
dan Perantara Pedagang Efek;
5. Peraturan OJK Nomor 22/POJK.04/2016
tentang Segmentasi Perizinan Wakil Perantara
Pedagang Efek;
6. Peraturan OJK Nomor 24/POJK.04/2016
tentang Agen Perantara Pedagang Efek;
7. Peraturan OJK Nomor 26/POJK.04/2016
tentang Produk Investasi di Bidang Pasar Modal
dalam Rangka Mendukung Undang-Undang
Tentang Pengampunan Pajak;
8. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2016 tentang
Pengampunan Pajak;
9. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 150/
PMK.08/2016 tentang Perubahan Kedua atas
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 119/
PMK.08/2016 tentang Tata Cara Pengalihan
Harta Wajib Pajak ke Dalam Wilayah Negara
Compliance Division is committed to continuously
support continuity of the Company’s business and
operations. The Company views this commitment
having roles in maintaining the Company’s compliance
and GCG implementation on the decision-making
process, business process and all Stakeholders. The
Compliance Division also continuously reviews and
improves corporate policies to be in line with GCG
principle as well as monitor and ensure that Mandiri
Sekuritas to always comply with the prevailing Law.
Some of the new regulation applied in 2016 are as
follows:
1. OJK Regulation No. 9/POJK.04/2015 regarding
Repurchase Agreement Transaction Policy for
Financial Service Institution;
2. OJK Circular Letter No. 33/SEOJK.04/2015
concerning Indonesia Global Master Repurchase
Agreement;
3. OJK Regulation No. 15/POJK.04/2015 regarding
Sharia Principle Implementation at Stock Market;
4. OJK Regulation No. 20/POJK.04/2016 regarding
License for Securities Company Operating
Securities Underwriting and Brokerage Business;
5. OJK Regulation No. 22/POJK.04/2016 regarding
Segmentation of Securities Brokerage License;
6. OJK Regulation No. 24/POJK.04/2016 regarding
Securities Brokerage Agent;
7. OJK Regulation No. 26/POJK.04/2016 regarding
Investment Products in Stock Market to Support
Tax Amnesty Law;
8. Law No. 11 of 2016 on Tax Amnesty;
9. Finance Minister Regulation No. 150/
PMK.08/2016 as Second Amendment of Finance
Minister Regulation No.119/PMK.08/2016
regarding Taxpayer’s Assets Transfer Into
Territory of Republic of Indonesia and Placement
331
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Kesatuan Republik Indonesia dan Penempatan
pada Instrumen Investasi di Pasar Keuangan
dalam Rangka Pengampunan Pajak;
10. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 151/
PMK.08/2016 tentang Perubahan atas Peraturan
Menteri Keuangan Nomor 122/PMK.08/2016
tentang Tata Cara Pengalihan Harta Wajib Pajak
ke dalam Wilayah Kesatuan Republik Indonesia
dan Penempatan pada Investasi di Luar Pasar
Keuangan dalam Rangka Pengampunan Pajak.
11. Peraturan OJK Nomor 28/POJK.04/2016
tentang Sistem Pengelolaan Investasi Terpadu;
12. Peraturan OJK Nomor 45/POJK.04/2016
tentang Pengawasan terhadap Wakil dan
Pegawai Perusahaan Efek;
13. Surat Edaran OJK Nomor 45/SEOJK.04/2016
tentang Penyelenggaraan Pendidikan
Berkelanjutan bagi Wakil Penjamin Emisi Efek
dan Wakil Perantara Pedagang Efek;
Di tahun 2016, Mandiri Sekuritas telah sukses
menyelaraskan penerapan peraturan OJK Nomor 22
khususnya mengenai face to face digital (video call)
sebagai bagian dari Customer Due Dilligence calon
nasabah.
Program-program yang telah dilaksanakan oleh
Divisi Compliance di tahun 2016 telah membuahkan
berbagai hasil, seperti penerapan Sistem Compliance
Dashboard bagi Kantor Cabang dan penyusunan
Kebijakan Anti Gratifikasi. Di samping itu, penerapan
Modul Saham Tidak Dijamin & Transaksi Dipisahkan
serta Penanganan Pengaduan Nasabah pada Mandiri
Sekuritas Learning Portal, review & checklist untuk
nasabah BVI, penyelarasan system Smart AML sesuai
peraturan POJK 22/POJK.04/2014, penyesuaian
kebijakan dan perjanjian repo, follow up gap analysis
CGPI (Corporate Governance Perception Index),
pembuatan pakta integritas, dan penerapan alert
nasabah dengan 1 saham pun telah dilakukan.
Tugas utama Compliance mencakup:
- Advisory: Memberi opini/advise kepada unit-unit
mengenai peraturan dan kontrol
- Identification: Identifikasi risiko ketidakpatuhan
yang dihadapi Mandiri Sekuritas
- Prevention: Merancang dan melaksanakan
pengendalian untuk melindungi Mandiri
Sekuritas dari berbagai risiko kepatuhan
- Monitoring & Detection: Mengawasi dan
melaporkan efektifitas upaya pengendalian
internal di dalam manajemen Mandiri Sekuritas
dalam mengelola risiko
with Investment Instruments in Financial Market
as part of Tax Amnesty;
10. Finance Minister Regulation No. 151/
PMK.08/2016 as Amendment to Finance Minister
No.122/PMK.08/2016 regarding Taxpayers’
Assets Transfer into territory of Republic of
Indonesia and Placement with Non-Financial
Market Investment as part of Tax Amnesty.
11. OJK Regulation No. 28/POJK.04/2016 regarding
Integrated Investment Management System;
12. OJK Regulation No. 45/POJK.04/2016 regarding
Monitoring on Broker and Employee of Securities
Company;
13. OJK Circulation Letter No. 45/SEOJK.04/2016
concerning Ongoing Education Facility for
Securities Underwriter and Brokerage;
In 2016, Mandiri Sekuritas had successfully aligned
implementation of OJK Regulation No. 22, particularly
concerning face to face digital (video call) as part of
Customer Due Dilligence to prospective customer.
The programs had been carried out by Compliance
Division throughout 2016 and brought various results,
such as implementation of Compliance Dashboard
System for Branch Office and formulation of Anti-
Gratification Policy. In addition, implementation of
unsecured Stocks Module & Separated Transaction and
Customer Complaint Handling via Mandiri Sekuritas
Learning Portal, review & checklist for BVI customers,
adjustment of Smart AML System in accordance with
POJK No. 22/POJK.04/2014, adjustment of repo
policy and agreement, CGPI (Corporate Governance
Perception Index) gap analysis follow-up, integrity
pact preparation and implementation of customer
alert with single stock had been implemented.
Main duty of Compliance includes:
- Advisory: Deliver opini/advise to units
concerning regulation and control
- Identification: Identification of incompliance
risk encountered by Mandiri Sekuritas
- Prevention: Design and implement controlling
activity to protect Mandiri Sekuritas from various
compliance risks
- Monitoring & Detection: Oversee and report
effectiveness of internal control initiative of
Mandiri Sekuritas’ management in managing
risks
332 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
- Resolution: Untuk menyelesaikan dan
memberikan solusi atas kendala-kendala yang
muncul
StrukturMandiriSekuritasberdasarkanPeraturanBapepam-lKV.D.3TentangPengendalianInternalPerusahaanEfek
MandiriSekuritas
Fungsi MarketingMarketing Function
Fungsi KustodiCustodian Function
Fungsi Manajemen RisikoRisk Management Function
Fungsi ITIT Function
Fungsi PembukuanBookkeeping Function
Fungsi ComplianceCompliance Function
Fungsi PembukuanBookkeeping Function
Fungsi Audit InternalInternal Audit Function
1stlineofDefense 2ndlineofDefense 3rdlineofDefense
Functional and line management:Responsible for operating risk management and internal controls
1. Compliance Checklist @Branches
2. ECMR Controller3. IT Based Compliance
System
1. RM Monitoring 2. IT Based Compliance
System Monitoring & Creation
1. Risk based Audit
Risk management and compliance functions:Responsible for establishing and monitoring policies and standard
Internal Audit:Responsible for providing objective assurance and advice on governance risk and compliance
THREE LINE OF DEFENSE
BusinessSide
- Resolution: To settle and provide solution to
occurring issues
StructureofMandiriSekuritasunderBapepam-lKV.D.3onSecuritiesCompanyInternalControl
333
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Pengadaan barang dan jasaproductS and ServiceS procureMent
Pengadaan barang dan jasa merupakan upaya
pemenuhan setiap material yang dibutuhkan
Perseroan baik yang berupa barang ataupun jasa.
Perseroan telah melakukan proses pengadaan secara
terbuka bagi penyedia barang/ jasa yang memenuhi
persyaratan dan dilakukan melalui persaingan yang
sehat dan wajar diantara penyedia barang/jasa dan
memenuhi syarat tertentu berdasarkan ketentuan
dan prosedur yang jelas dan transparan. Perusahaan
juga telah memiliki harga perkiraan sendiri (HPS) yang
dikalkulasikan oleh unit terkait berdasarkan data yang
dapat dipertanggungjawabkan.
KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG DAN JASA
Perseroan menerapkan prinsip-prinsip tata kelola
perusahaan yang baik (good corporate governance)
dalam proses pengadaan yaitu efisien, efektif,
kompetitif, transparan, adil dan wajar, akuntabel dan
memuat hak-hak dan kewajiban pemasok sesuai
dengan peraturan perundangan-undangan yang
berlaku sebagaimana tertuang dalam Kebijakan
Pengadaan berupa Pedoman Pengadaaan Barang
dan Jasa.
Pedoman terkait pengadaan barang dan jasa
Perusahaan telah ditetapkan oleh Direktur Utama
Perseroan melalui SK 99.4.P tanggal 23 Maret 2016
tentang Komite Pengadaan Barang atau Jasa.
Untuk mewujudkan kegiatan pengadaan yang efektif,
aman, cepat, transparan, efisien, dan akuntabel, maka
Perseroan melakukan hal-hal sebagai berikut:
1. Senantiasa tunduk dan patuh terhadap regulasi
internal maupun eksternal.
2. Berpedoman terhadap budaya Perusahaan dan
Code of Conduct.
3. Menggunakan sistem teknologi informasi.
Products and services procurement refers to effort to
fulfill every material required by the Company either as
product or service. The Company had implemented
transparent procurement process with the product/
service suppliers who met particular requirement
based on clear and transparent regulation and
procedure. The Company has also formulated Owner
Estimate (OE) price that is calculated by related units
based on accountable data.
PROCUREMENT POLICy
The Company has implemented good corporate
governance principles on the procurement process
including efficient, effective, competitive, transparent
and fair, accountable and covering rights and
obligations of the suppliers in accordance with the
prevailing Law as disclosed in Procurement Policy
that is known as Procurement Manual.
The Company procurement manual has been signed
by President Director under Decree No. 99.4.P dated
March 23, 2016 regarding Procurement Committee.
To establish an effective, secure, fast, transparent,
efficient and accountable procurement activity, the
Company had conducted activities, as follows:
1. Always complies with internal and external
regulations.
2. Compliance with Corporate Culture and Code
of Conducts.
3. Application of Information Technology.
334 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
PENGELOLA PENGADAAN BARANG DAN JASA
Pengelola pengadaan barang dan jasa di lingkungan
Perseroan dilakukan secara sentralisasi oleh
Departemen Pengadaan
METODE PENGADAAN BARANG DAN JASA
Terdapat beberapa metode pengadaan barang dan
jasa yang dilakukan oleh Perseroan, yakni beauty
contest dan Tender yang telah diatur dalam SOP
S.9.3.1 tentang Prosedur Pengadaan Barang dan atau
Jasa
MEKANISME PENGADAAN BARANG DAN JASA
Pengadaan barang dan jasa Perseroan dilakukan
berdasarkan peraturan dan prosedur yang telah
ditetapkan oleh Perseroan. Secara umum mekanisme
pengadaan barang dan jasa Perseroan telah diatur
dalam SOP S.9.3.1 tentang Prosedur Pengadaan
Barang dan atau Jasa.
KEGIATAN PENGADAAN BARANG DAN JASA TAHUN 2016
Jumlah dan nilai pengadaan telah dikalkulasikan
oleh unit terkait berdasarkan data yang dapat
dipertanggungjawabkan. Perseroan telah
menyelesaikan sejumlah kegiatan pengadaan untuk
memenuhi kebutuhan operasi Perseroan pada tahun
2016 melalui mekanisme dan metode yang ditetapkan
Perseroan.
PROCUREMENT MANAGER OF PRODUCT AND SERvICE
In the Company, procurement manager is done
centralized by Department of Procurement.
PROCUREMENT METHOD
There are several procurement method that are
applied by the Company, such as beauty contest
and Tender as regulated under SOP S.9.3.1 regarding
Product and or Service Procurement.
PROCUREMENT MECHANISM
Procurement mechanism is done based on regulation
and procedure that are stipulated by the Company.
In general, the Company Procurement mechanism is
regulated under SOP S.9.3.1 regarding Product and
or Service Procurement Procedure.
PROCUREMENT ACTIvITy IN 2016
Number and amount of procurement has been
calculated by related unit based on accountable data.
The Company had finished couples of procurement
activity to fulfill the Company’s operational needs
in 2016 through certain mechanism and method
stipulated by the Company.
335
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
PROGRAM BAGI PEMASOKPerseroan senantiasa menjalin hubungan yang
harmonis kepada para pemasok atau rekan melalui
berbagai kegiatan seperti gathering dan lain
sebagainnya. Kegiatan tersebut juga dilakukan
sebagai upaya meningkatkan pemahaman pemasok
terhadap proses pengadaan baik dari segi mekanisme
spesifikasi barang dan jasa maupun persyaratan
administratif dan informasi lain yang bermanfaat
bagi pemasok. Kegiatan tersebut diharapkan mampu
menciptakan proses pengadaan yang kompetitif,
efektif, dan efisien.
SERvEI KEPUASAN PEMASOKPerseroan mengadakan survei kepada pemasok untuk
mengetahui kualitas kerjasama antara Perseroan
dengan pemasok dari perspektif pemasok. Perseroan
menerima setiap masukan yang membangun dari
pemasok untuk perbaikan kualitas pengadaan dan
kerjasama di masa yang akan datang.
AUDIT PENGADAAN BARANG DAN JASA
Audit pengadaan barang dan jasa dilakukan
sebagai upaya untuk memastikan kebijakan dan
prosedur pengadaan barang dan jasa yang dimiliki
Perseroan telah dijalankan dengan benar serta
untuk mengetahui efektivitas dan efisiensi proses
pengadaan yang telah dilakukan. Audit dilakukan
secara berkala oleh Internal Audit dan sewaktu-
waktu dapat berkoordinasi dengan Auditor Eksternal.
PROGRAM FOR SUPPLIERSThe Company always engages in harmonious
relationship with suppliers or partners through various
activities such as gathering and other activities.
The activities were also done to improve suppliers’
understanding about procurement process in terms
of product and service specification mechanism as
well as administrative requirement and other useful
information for the suppliers. The activities were
expected to establish a competitive, effective and
efficient procurement process.
SUPPLIERS SATISFACTION SURvEyThe Company holds survey to the suppliers to
evaluate quality of partnership between the Company
and suppliers from the supplier’s perspective. The
Company accepted every constructive feedback
from the suppliers for procurement quality and
partnership improvement in the future.
PROCUREMENT AUDIT OF PRODUCT AND SERvICE
Procurement Audit is done as an effort to ensure that
procurement policy and procedure in the Company
have been implemented correctly to assess
effectiveness and efficiency of the procurement
process done. The audit is conducted by Internal
Audit periodically and incidentally that may be also
coordinated with External Auditor.
336 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Keberagaman KomPosisi dewan Komisaris dan direKsiboard of coMMiSSionerSand board of directorS coMpoSition diverSity
Komposisi anggota Dewan Komisaris dan Direksi
yang menjabat hingga akhir tahun 2016 tergolong
beragam, ditinjau dari berbagai sisi. Dalam komposisi
Dewan Komisaris dan Direksi terdapat anggota laki-
laki dan juga perempuan selain itu rentang usia dan
pengalaman serta latar belakang pendidikan yang
beragam dapat dilihat dari profil masing-masing
Dewan Komisaris dan Direksi.
KEBERAGAMAN KOMPOSISI DEWAN KOMISARISBOARD OF COMMISSIONERS COMPOSITION DIvERSITy
NoUnsur Keberagaman
Diversity AspectKeterangan Description
1Independensi
Independency
Dari 5 (lima) anggota Dewan Komisaris, Mandiri
Sekuritas memiliki 3 (tiga) orang Komisaris
independen
From 5 (five) of Mandiri Sekuritas
Board of Commissioners members, 3
(three) commissioners are Independent
Commissioners.
2Keahlian/Pendidikan
Skill/Education
Jenjang pendidikan anggota Dewan Komisaris
beragam, mulai dari sarjana, Magister dan
Doktoral dengan kompetensi bidang antara
lain meliputi Ekonomi, Manajemen Keuangan,
Manajemen Bisnis, dan akuntansi.
Board of Commissioners member has diverse
education level starting from Bachelor
Degree, Master Degree and Ph.D Degree with
competency including Economics, Finance
Management, Business Management and
Accounting.
3Pengalaman Kerja
Career Experience
Keberagaman pengalaman kerja anggota
Dewan Komisaris antara lain yaitu berasal dari
professional pada perbankan maupun lembaga
keuangan nasional dan institusi multinasional.
Board of Commissioners career experience
diversity is namely as professional from
banking sector as well as national and
multinational financial institutions.
4Usia
Age
Usia anggota Dewan Komisaris beragam pada
kisaran usia yang produktif. Boards of Commissioners members have
varied age in productive phase.
5Jenis Kelamin
Gender
Dari 5 (lima) anggota Dewan Komisaris, Mandiri
Sekuritas memiliki 2 anggota Komisaris wanita.
From 5 (five) Board of Commissioners
members, 2 of the Commissioners are female.
Board of Commissioners and Board of Directors
membership composition who are serving as
end of 2016 is diversed in various aspects. There
are male and female members in the Board of
Commissioners and Board of Directors compositon
where also various age level as well as experience
and educational background as seen from the Board
of Commissioners and Board of Directors profile.
337
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
KEBERAGAMAN KOMPOSISI DIREKSIBOARD OF DIRECTORS COMPOSITION DIvERSITy
NAMANAME
JABATANPOSITION
PENDIDIKANEDUCATION
USIAAGE
KEAHLIANExPERTISE
Silvano RumantirDirektur Utama
President Director
Magister (S2) KeuanganSarjana (S1) Bisnis Administrasi
Master Degree of FinanceBachelor Degree of Business
Administration
38 tahun38 years
Pasar modal dan keuangan
Stock Market and Finance
Laksono W. Widodo
DirekturDirector
Magister (S2) Bisnis Administrasi Sarjana (S1) Ekonomi
Master Degree of Business Administration
Bachelor Degree of Economics
51 tahun51 years
Pasar modal dan keuangan
Stock Market and Finance
Donny ArsalDirekturDirector
Sarjana (S1) EkonomiBachelor Degree of Economics
46 tahun46 years
Perbankan, pasar modal, keuangan
Banking, Stock Market, Finance
Lisana IrianiwatiDirekturDirector
Magister (S2) Investasi PerbankanSarjana (S1) Ekonomi
Bachelor Degree of EconomicsMaster Degree of Investment
Banking
55 tahun55 years
Perbankan dan pasar modal
Banking and Stock Market,
Heru HandayantoDirekturDirector
Sarjana (S1) EkonomiBachelor Degree of Economics
45 tahun45 years
Pasar modalStock Market
Keberagaman ini diharapkan dapat memperluas
wawasan Dewan Komisaris dan Direksi dalam
menjalankan fungsi pengawasan dan pengelolaan
Mandiri Sekuritas.
Hingga akhir tahun 2016, Mandiri Sekuritas belum
memiliki kebijakan spesifik yang mengatur mengenai
keberagaman dalam komposisi Dewan Komisaris dan
Direksi. Akan tetapi, kebijakan Direksi dan Manajemen
di Mandiri Sekuritas telah mengatur kriteria bagi
anggota Dewan Komisaris dan Direksi, dan secara
umum kebijakan tersebut mendorong terpilihnya
orang-orang dari latar belakang yang beragam untuk
mengisi posisi manajemen, eksekutif, dan karyawan.
The diversity is expected to expand knowledge of the
Board of Commissioners and Board of Directors in
carrying out supervisory and managerial functions in
Mandiri Sekuritas.
By the end of 2016, Mandiri Sekuritas has not have
specific Board of Commissioners and Board of
Directors composition diversity policy. However,
Board & Management Policy in Mandiri Sekuritas has
regulated criteria for the Board of Commissioners
and Board of Directors members, and the policy has
generally encouraged selection of candidates with
various background to be appointed in Management,
Executive and Staff positions.
338 TaTa Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
339
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Client focusSenantiasa menjadikan klien sebagai mitra
utama yang saling menguntungkan untuk tumbuh bersama secara berkesinambungan
Gunung Rinjani (Rinjani Mountain)
continuously setting the client as a main partner in mutual benefits relationship that enabled continuous
growth together.
tanggung jawab sosiaL perusahaanCoRpoRate SoCialReSponSibility
340 Tanggung Jawab SoSial PeruSahaanCorporate Social Responsibility
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
340 TAnggung JAWAB SoSiAL PeruSAhAAncorporate Social responsibility
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Visi dan Misi CSRCSR Vision and Mission 342
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan yang terkait dengan Lingkungan HidupCorporate Social Responsibility Related with Environment
345
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan yang Terkait dengan Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan KerjaCorporate Social Responsibility Related with Employment, Health and Safety
347
Tanggung jawab Sosial Perusahaan yang Terkait dengan Pengembangan Sosial dan KemasyarakatanCorporate Social Responsibility Related with Social and Community Development
350
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan yang Terkait dengan Tanggung Jawab kepada KonsumenCorporate Social Responsibility Related with Responsibility to Customers
350
341
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
341
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Visi dan misi csrcSr viSion and MiSSion
Warga Bandara Mas, Kecamatan Neglasari, Tangerang, sedang memanen sayuran hasil Urban Farming Mandiri Sekuritasdan Mandiri Investasi Inhabitant of Bandara Mas, Neglasari District, Tangerang are harvesting vegetables from Mandiri Sekuritasand Mandiri Investasi Urban Farming
Mandiri sekuritas meyakini bahwa perhatian yang seimbang kepada aspek keuntungan (profit), kemanusiaan (people), dan lingkungan (planet) akan menjaga keberlanjutan bisnis Perusahaan. Mandiri sekuritas beleives that balance attention towards profit, people and planet aspects will preserve the company’ s business sustainability.
342 Tanggung Jawab SoSial PeruSahaanCorporate Social Responsibility
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Mandiri Sekuritas meyakini bahwa perhatian yang
seimbang kepada aspek keuntungan (profit),
kemanusiaan (people), dan lingkungan (planet)
akan menjaga keberlanjutan bisnis Perusahaan.
Setiap pertumbuhan kinerja Perusahaan selalu
mengedepankan aspek sosial yang memberikan
manfaat bagi seluruh pemangku kepentingan,
khususnya masyarakat umum, mencakup ekonomi,
sosial dan lingkungan melalui kegiatan Corporate
Social Resposibility (CSR).
vISI DAN MISI CSR
“Mandiri Sekuritas berperan aktif dalam upaya
pengelolaan lingkungan hidup yang berkelanjutan.”
Tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social
Responsibility atau “CSR”) merupakan suatu elemen
penting yang menjadi bagian dari kegiatan usaha suatu
perusahaan yang dilakukan sebagai wujud tanggung
jawab dan kepedulian sosial terhadap masyarakat.
Hal tersebut dapat dicapai melalui hubungan yang
harmonis dengan masyarakat dan lingkungan sekitar
guna mendorong terwujudnya konsep pembangunan
berkelanjutan.
Mandiri Sekuritas beleives that balance attention
towards profit, people and planet aspects will
preserve the Company’ sbusiness sustainability. Every
Company’s performance growth will always promote
social aspect with advantages to all Stakeholders,
especially the society, covering economy, social and
environmental aspects through Corporate Social
Responsibility (CSR) activities.
CSR vISION AND MISSION
“Mandiri Sekuritas takes participates actively in
sustainable environment management initiative.”
Corporate Social Responsibility (or known as CSR)
is an important element of a Company as part of
business activity carried out as realization of social
responsibility and awareness for the society. This will
be achieved through a harmonious relationship with
surrounding society and environment to encourage
achievement of sustainable development concept.
Kepercayaan Masyarakat kepada Mandiri Sekuritas merupakan energi dalam menjalankan bisnis secara berkelanjutan. untuk itulah wujud kepedulian Mandiri Sekuritas terhadap masyarakat dan lingkungan memiliki arti bagi keberlangsungan bisnis Perseroan.
Trust from the Society to Mandiri Sekuritas becomes our energy to run a sustainable business. Therefore, manifestation of Mandiri Sekuritas’ care to the society and environment has a great meaning for the business going concern.
343
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Mandiri Sekuritas menyadari bahwa dukungan dan
kepercayaan masyarakat merupakan hal terpenting
bagi pertumbuhan dan perkembangan perusahaan.
Mandiri Sekuritas telah memiliki program kegiatan
CSR berkelanjutan yang bertujuan tidak hanya untuk
meningkatkan kesejahteraan sosial dan peningkatan
kualitas hidup masyarakat, namun juga memberikan
nilai tambah kepada seluruh pemangku kepentingan.
Untuk meningkatkan kinerja Perusahaan pada 3 (tiga)
aspek dasar (triple bottom lines), yang mencakup aspek
ekonomi, sosial, dan lingkungan terus kami lakukan
dalam kerangka tata kelola perusahaan yang baik (good
corporate governance) untuk terus mentransformasi
diri sebagai perusahaan yang mempunyai kepatuhan
yang baik (good compliance corporation) menjadi
perusahaan dengan tata kelola yang berkelanjutan
(good sustainability governance). Perusahaan berperan
aktif dalam memperbaiki dan membangun lingkungan
untuk menjadi lebih baik, serta menjadikan masyarakat
mandiri dalam ekonomi dan mengelola lingkungan.
Dalam meningkatkan kinerja Perusahaan yang tidak
hanya kinerja keuangan dan operasional, tetapi
mencakup ekonomi, sosial, dan lingkungan melalui
kegiatan Corporate Social Resposibility (CSR).
Program CSR Perusahaan dikelompokan dalam 3
pilar utama yaitu:
a. Community & Environment Development,
yaitu kegiatan yang memiliki fokus utama pada
pengembangan lingkungan dan dukungan
terhadap masyarakat kurang mampu.
b. Financial Literacy, yaitu pengembangan kapasitas
masyarakat terhadap investasi dan perencanaan
keuangan.
c. Investor Development, yaitu pembentukan dan
pengembangan investor-investor lokal untuk
memperkuat Pasar Modal Indonesia.
Perusahaan berkomitmen dalam menerapkan
tanggungjawab sosial perusahaan (CSR), yang
merupakan wujud dari implementasi Visi dan Misi
Perusahaan dalam “Menjadi penyedia jasa pasar modal
terkemuka dan paling dikagumi di Indonesia.”
Program CSR Mandiri Sekuritas dikoordinasi oleh
Divisi Corporate Secretary & Communication yang
bertugas menyelaraskan program, melakukan
analisis, menyusun perencanaan, pelaksanaan hingga
mengevaluasi pelaksanaan kegiatan. Secara garis
besar, program CSR Mandiri Sekuritas difokuskan pada
beberapa bidang utama, yaitu pengembangan sosial
dan kemasyarakatan, pendidikan, dan lingkungan.
Mandiri Sekuritas realized that support and trust from
the society are essential for Company’s growth and
development. Mandiri Sekuritas has several ongoing
CSR activity program aiming not only to improve
social welfare and living standard of the society, but
also to provide added-value for all stakeholders.
To boost Company’s performance in triple
bottom lines aspect, covering economic, social
and environment aspects, that is continuously
implemented in good corporate governance
framework to transform the Company into good
compliance corporation towards good sustainability
governance company. The Company takes
active participation in improving and developing
the environment to be better as well as to build
independent society in economic aspect as well as
to preserve the environment.
In increasing Company’s performance which not
only financial and operational performance but also
includes economic, social and environment aspects
through Corporate Social Responsibility (CSR)
activity. CSR program is classified into 3 main pillars,
as follows:
(a) Community & Environment Development, an
activity focusing on environment development
and support for marginal people.
(b) Financial Literacy, public capacity building on
investment and financial planning.
(c) Investor Development, establishment and
development of local customers to strengthen
Indonesian Stock Market.
The Company is committed to implement corporate
social responsibility (CSR) as manifestation of
Company’s vision and mission implementation “To
become reputable and most admired stock market
service provider in Indonesia.”
CSR Program in Mandiri Sekuritas is coordinated
by Corporate Secretary & Communication Division
that is in charge to align the program, make analysis,
prepare planning, implementation until evaluation
of the activity. In general, Mandiri Sekuritas CSR
program is focused in several main aspects which
are social and community development, education
and environment.
344 Tanggung Jawab SoSial PeruSahaanCorporate Social Responsibility
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Tanggung jawab sosial Perusahaanyang TerKaiT dengan lingKungan hiduPcorporate Social reSponSibility related with environMent
KEBIJAKAN
Mandiri Sekuritas berkomitmen dalam pencapaian
tujuan pembangunan berkelanjutan, maka
Perusahaan senantiasa memastikan kegiatan
usahanya berdampak baik bagi lingkungan. Upaya
Perusahaan diwujudkan melalui partisipasi dalam
kelestarian lingkungan. Bagi Perusahaan program
CSR ini memiliki arti lebih dari sekadar perwujudan
tanggung jawab terhadap lingkungan Perusahaan.
Akan tetapi melalui program ini Perusahaan
yakin bahwa tujuan pengembangan pemangku
kepentingan yang berkelanjutan dan lingkungan
yang lestari akan dapat tercapai.
PROGRAM LINGKUNGAN HIDUP yANG BERHUBUNGAN DENGAN KEGIATAN OPERASIONAL PERUSAHAAN
Program yang secara tidak langsung dan sangat
berperan dalam usaha Perusahaan dalam menjaga
kelestarian lingkungan adalah pemanfaatan energi
listrik. Dalam aktivitas sehari-hari, Perusahaan selalu
memperhatikan lingkungan hidup. Perusahaan
mempunyai kebijakan dalam kegiatan operasionalnya,
mulai dari proses menjalankan bisnis, produk
yang dihasilkan, sampai dengan lingkungan
operasional perusahaan. Komitmen Perusahaan
untuk memadukan kepentingan ekonomi (profit),
kepedulian sosial (people), dan partisipasi aktif dalam
menjaga kelestarian lingkungan (planet) dalam operasi
bisnis diwujudkan dalam bentuk pengembangan
program CSR penghematan penggunaan energi
POLICy
Mandiri Sekuritas is committed to achieve sustainable
development goal, where the Company always
ensures our business activities bring positive impact
for the environment. Company’s effort is conducted
through participation on environment preservation.
The Company views CSR program for having a
meaning more than realization of responsibility
towards the environment, but also the Company
believes, through this program, objective to develop
stakeholders in ongoing basis and preserved
environment will be achieved.
ENvIRONMENT PROGRAM RELATED WITH OPERATIONAL ACTIvITy
The program that is indirectly and significant with
Company’s business in preserving the environment
is electricity energy saving. In daily activity, the
Company always concerns the environment. The
Company implements a policy for operational
activity, starting form business operation process,
products offered until operational circumstances
of the Company. The commitment is to combine
economic (profit), social awareness (people) and
active participation to preserve environment
(planet) on the business operation is implemented
in electricity energy saving CSR program at Mandiri
Sekuritas office circumstances. The program aims to
reduce electricity energy consumption.
345
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Listrik di lingkungan kantor Mandiri Sekuritas. Program
ini bertujuan mengurangi penggunaan energi listrik.
Aktivitas bisnis yang dilakukan Perusahaan telah
terintegrasi dengan upaya pelestarian lingkungan.
Perusahaan berupaya mengajak masyarakat secara
luas untuk senantiasa menyadari pentingnya
melestarikan lingkungan hidup. Dengan begitu,
Perusahaan dapat menjangkau lebih luas dalam
berkontribusi pada lingkungan melalui penggunaan
energi yang efisien baik penggunaan kertas maupun
bahan bakar minyak.
Program CSR lainnya di bidang lingkungan
dilaksanakan Perusahaan melalui program yang
secara langsung dalam pelestarian lingkungan dan
Alam Sekitar, antara lain :
MANSEK PEDULIMandiri Sekuritas melaksanakan dua program CSR
yang berkaitan dengan lingkungan, yaitu
- Pemberian bantuan Beasiswa kepada anak
karyawan non staff & Kel. Almarhum karyawan
non staff yang berprestasi.
- Pembangunan 2 lokasi Rumah Baca Mandiri
dilingkungan padat penduduk sederhana
bekerjasama dengan kampung dongeng kak
awam dan Rumah Zakat.
Total biaya yang dikeluarkan untuk Pengelolaan
Lingkungan selama tahun 2016 adalah sebesar
Rp200 juta.
Company’s business activity conducted by the
Company has been integrated with environment
preservation initiative. The Company seeks to invite
public at large to always have awareness to protect
the environment. Therefore, the Company will have
broader coverage in contributing to the environment
by encouraging efficient energy policy, both paper
and fuel consumption.
Other CSR program in environmental sector
are carried out by the Company through direct
environment and natural preservation program, as
follows:
MANSEK PEDULIMandiri Sekuritas organized two CSR programs
related with the environment, as follows:
• Scholarship program for children of non-staff
employees and family of deceased non-staff
employees with outstanding achievements.
• Construction of 2 Mandiri Reading Houses in
densed population area in collaboration with
Kampung Dongeng Kak Awam and Rumah
Zakat.
Total budget allocated for Environment Management
in 2016 amounted Rp200 million.
346 Tanggung Jawab SoSial PeruSahaanCorporate Social Responsibility
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Tanggung jawab sosial Perusahaan yang TerKaiT dengan KeTenagaKerjaan, KesehaTan, dan KeselamaTan Kerjacorporate Social reSponSibility related with occupational health, Safety and Safety aSpectS
PENGELOLAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)
Dalam mencapai target dan produktivitas yang optimal,
Perusahaan telah menciptakan lingkungan kerja yang
aman, nyaman, dan sehat. Untuk itu, Perusahaan telah
melakukan penerapan Sistem Manajemen K3.
Setiap unit kerja dalam Perusahaan telah melakukan
identifikasi potensi bahaya, menilai tingkat risiko,
menetapkan upaya pengendaliannya melalui
program, dan melaksanakan program yang telah
disusun. Secara periodik, dilakukan evaluasi terhadap
penerapan program untuk memastikan efektivitas
penurunan risiko bahaya telah sesuai dengan rencana
yang digunakan sebagai input data dalam menetapkan
langkah-langkah perbaikan selanjutnya.
Selain itu, Perusahaan juga membekali karyawan
dengan berbagai aspek Keselamatan dan Kesehatan
Kerja
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITy RELATED WITH OCCUPATIONAL HEALTH, SAFETy AND SAFETy ASPECTS
To achieve optimum target and productivity, the
Company established safe, comfort and healthy
working environment. Therefore, the Company has
implemented HSE Management System.
Every working unit in the Company has identified
hazard potential, measure risk level, set-up risk
mitigation effort in a program, and carry-out every
program prepared. Evaluation of the program
implementation is periodically conducted to ensure
effectiveness of hazard risk reducing to be in line
with plan used as data input to determine further
improvement actions.
In addition, the Company also provides employees
with various Occupational Health and Safety aspects.
347
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
PELATIHAN K3 BAGI KARyAWANKejadian kecelakaan kerja serius atau berakibat
kehilangan jam kerja mendorong Perusahaan untuk
terus melakukan berbagai program pelatihan terkait
dengan pengelolaan keselamatan dan kesehatan
kerja karyawan. Hal ini dilakukan untuk membantu
karyawan beserta keluarganya mencegah terjadinya
kecelakaan. Kampanye Keselamatan dan Kesehatan
Kerja dilakukan dengan :
1. Pemasangan slogan – slogan dan rambu –
rambu K3.
2. Pemasangan leaflet.
HAK DAN KEWAJIBAN KARyAWAN
1. Setiap karyawan yang bekerja berhak
mendapatkan BPJS Ketenagakerjaan untuk
keselamatan kerja.
2. Karyawan wajib diberikan pengetahuan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja melalui
berbagai kesempatan
LAyANAN KESEHATANSecara rutin setiap 1 (Satu) tahun sekali Perusahaan
mengadakan Medical Check Up bagi Karyawan.
KESEMPATAN KERJA yANG SAMA BAGI SETIAP KARyAWANDalam Bidang HAM (Hak Asasi Manusia) Perusahaan
melaksanakan Aktivitas Tanggung Jawab Sosial yang
diterapkan dengan memperhatikan aspek sebagai
berikut :
• Kesetaraan Gender, Perusahaan tidak
membedakan Agama, Ras, Suku dan Golongan
sesuai dengan amanat UU No. 13 tahun 2003.
• Aspek kesejahteraan; Perusahaan, menerapkan
Sistem pengupahan yang berkeadilan, memberikan
perlindungan kesehatan dan perawatan karyawan
dan keluarganya, memberikan program
Jamsostek, Asuransi Jiwa dan Dana Pensiun,
memberikan bonus, insentif, dan THR.
• Aspek keselamatan kerja; Perusahaan
menjalankan K3, menjamin keselamatan, dan
kesehatan kerja.
• Aspek Pengembangan; dengan mengadakan
pelatihan yang sesuai dengan kompetensi tenaga
kerja berdasarkan Training Need Analisyst untuk
mencapai Human Capital Management System
(MSHCMS).
HSE TRAINING FOR EMPLOyEESFatal occupational accident or accident causing
working hours loss had driven the Company to
continue implement several training program related
with occupational health and safety management
for employees. This is done to help employees and
their families to prevent accidents. Occupational
Health and Safety Campaign is conducted through
following activities:
1. HSE tagline and signage installation.
2. Leaflet installation.
EMPLOyEE’S RIGHTS AND OBLIGATION1. Every working employee has the rights to get
Health BPJS for occupational safety.
2. Employees has to be provided by Occupational
Health and Safety knowledge in various
opportunities.
HEALTH CAREThe Company provides regular Medical Check-Up
for the Employees 1 (once) in every year.
FAIR WORKING OPPORTUNITy FOR EMPLOyEEOn Human Rights sector, the Company implements
social responsibility activity by concerning following
aspects:
• Gender equity, the Company does not
discriminate Religion, Race, Ethnicity and Group
as mandated in Law No. 13 of 2003.
• Welfare aspect; the Company implements fair
remuneration system, provides health insurance
and employee as well as family treatment,
providing Jamsostek program, Life Insurance
and pension fund, giving bonus, incentive and
THR.
• Occupational safety aspect; the Company
practices HSE, guarantees occupational health
and safety.
• Development aspect; by organizing training
based on employee’s competency according to
Training Need Analyst to achieve Human Capital
Management System (MSHCMS).
348 Tanggung Jawab SoSial PeruSahaanCorporate Social Responsibility
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
TURN OvER KARyAWAN
Total karyawan yang berhenti ataupun diberhentikan
dari Perusahaan selama tahun 2016 adalah sebanyak
12 orang dengan alasan mencapai usia pensiun dan
mengundurkan diri. Bagi karyawan yang mengajukan
pengunduran diri, maka sesuai UU 13 Ketenagakerjaan
dan Peraturan Perusahaan yang berlaku, surat
pengunduran diri harus disampaikan kepada atasan
minimum 1 bulan sebelumnya. Karyawan yang
mengundurkan diri kebanyakan karena mendapatkan
benefit dan posisi yang lebih baik di tempat kerja yang
baru, di samping alasan sekolah atau alasan keluarga.
Selain itu, Perusahaan juga memberikan bantuan
beasiswa anak berprestasi untuk karyawan non-staf
dan keluarga almarhum karyawan non-staf serta
bantuan dana ataupun logistik kepada karyawan yang
terkena musibah bencana alam seperti banjir.
MEKANISME PENGADUAN TENAGA KERJA
Mekanisme pengaduan tenaga kerja dimaksudkan
agar semua pekerja diperlakukan secara adil dan
layak. Semua kasus harus ditanggapi secara serius
dan obyektif oleh manajemen. Setiap Individu dan
kondisi akan ditangani secara sensitif. Mekanisme
Keluhan Tenaga Kerja mengakui prosedur pengaduan
sebagai metode yang sah untuk memastikan bahwa
ketentuan kontrak terpenuhi. Mekanisme Keluhan
Tenaga Kerja menjamin bahwa setiap karyawan yang
menyampaikan keluhan tidak akan dikenakan retribusi
apapun atau hukuman dalam bentuk kehilangan
pekerjaan, kesempatan promosi, atau pelatihan.
Demikian juga saksi dan mereka yang terlibat dalam
investigasi tidak akan mengalami retribusi atau
ketidakadilan.
Perseroan mengatur mekansime pengaduan masalah
ketenagakerjaan dimana karyawan dapat langsung
menyampaikan surat kepada Divisi SDM dan Umum.
Surat tersebut akan di tindak lanjuti oleh Divisi SDM
dan Umum baik dengan memberikan balasan maupun
melakukan pemanggilan terhadap pihak yang
bermasalah.
EMPLOyEE TURNOvER
Total resigned or dismissed employees in 2016
was 12 employees who entered retirement age or
submitted resignation. For employees who submitted
resignation, according to Law No. 13 of Employment
and prevailing company’s regulation, the resignation
letter has to be submitted to supervisor minimum 1
month before. The resigned employees were mostly
got better offer and position in new working place,
other than school or family consideration.
In addition, the Company also provides scholarship
program for outstanding children of non-staff
employees and family of non-staff employees who
had been passed away as well as natural disaster
relief, such as flood disaster.
INDUSTRIAL COMPLAINT MECHANISM
Industrial complaint mechanism aims to guarantee
all employees are fairly and properly treated. All
cases shall be processed seriously and objectively by
the Management. Every individual and condition will
be approached sensitively. The industrial complaint
mechanism recognizes complaint procedure as a
legitimate method to ensure that provisions in the
contract is complied. Industrial complaint mechanism
guarantees that every employee submitting any
complaint will free from any retribution or punishment
such as termination, promotion or training delay.
Furthermore, the witness and parties involved in
the investigation process will not be charged by any
retribution or injustice.
The Company regulates industrial issue complaint
mechanism where the employee may submit letter
directly to Human Capital and General Affairs Division.
The letter will be processed by Human Capital and
General Affairs Division both by giving reply letter or
inviting the conflicted parties.
349
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Tanggung jawab sosial Perusahaan yang TerKaiT dengan Pengembangan sosial dan KemasyaraKaTancorporate Social reSponSibility related with Social and coMMunity developMent
KEBIJAKAN
Kebijakan penerapan visi dan misi CSR
Perusahaan dalam bidang pengembangan sosial
dan kemasyarakatan dimanifestasikan melalui
pelaksanaan langkah-langkah strategis dengan
tujuan:
• Mewujudkanhubunganyangharmonisantara
perusahaan dengan masyarakat.
• Pemberdayaan masyarakat di bidang
Ekonomi melalui Program Pemberdayaan
yang Merupakan program Perusahaan untuk
memberdayakan usaha kecil dan/ atau koperasi
dalam bentuk pemberian pinjaman dana bergulir
untuk perkuatan modal usaha UKM Mitra Binaan,
disertai dengan kegiatan pendampingan dalam
bentuk pelatihan serta aktifitas promosi dan
pemasaran.
Pemberdayaan masyarakat di bidang Sosial
merupakan pemberdayaan kondisi masyarakat
(komunitas) lingkungan, berupa bantuan lepas
(pengembangan sarana dan prasarana umum, sarana
ibadah, pelestarian alam, peningkatan kesehatan,
pendidikan dan pelatihan, dan bencana alam) dan
bantuan khusus lainnya yang berasal dari Keluhan
Masyarakat.
POLICy
CSR vision and mission policy on social and community
development aspect is manifested through strategic
initiatives implementation with following objectives:
• Building harmonious relationship between the
Company and society.
• Community development on economic
sector through Development Program as the
Company’s program to develop small enterprise
and/or cooperatives by donating revolving fund
loan to strengthen working capital of partner
SMEs. The program is followed by assistance
activity as training as well as promotion and
marketing activities.
Community development on social sector is
empowering society (community) condition, by
giving autonomous donation (public facilities
and infrastructure construction, religious facility,
environment preservation, health improvement,
education and training, and natural disaster relief) and
other special donations to answer complaints from
the society.
350 Tanggung Jawab SoSial PeruSahaanCorporate Social Responsibility
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
KEGIATAN
Aktivitas CSR Perusahaan terkait pengembangan
sosial dan kemasyarakatan, seperti pemberdayaan
masyarakat sekitar perusahaan melalui peningkatan
kapasitas ekonomi masyarakat, perbaikan sarana dan
prasarana sosial, serta bentuk donasi lainnya yang
dijalankan Perusahaan selama tahun 2016 adalah
sebagai berikut :
MANSEK GOES TO COMMUNITyMandiri Sekuritas memiliki komitmen dan perhatian
yang besar untuk mengedukasi masyarakat dalam
membentuk paradigma berinvestasi pasar modal,
sehingga dapat menghasilkan lebih banyak investor-
investor lokal. Adapun kegiatan yang dilakukan
sepanjang 2016 antara lain,
• Kunjungan sosialisasi kepada karyawan Emiten
PT Adaro Tbk dan karyawan KIJA (Kawasan
Industri Jababeka) mengenai Investasi Cerdas
• Kunjungan Mahasiswa Atma Jaya dan MH.
Thamrin ke kantor Mandiri Sekuritas dalam
rangka sosialisasi pasar Modal
• MansekmenjadiJuridansponsordalamacara
Indonesia Investment Banking Competition
• SosialisasipasarmodalkeAlumniIPB
• SosialisasipasarmodalkeSMUN4Jakarta
Untuk keseluruhan program di atas, Perusahaan
mengeluarkan total biaya sebesar Rp100 juta.
ACTIvITy
CSR Activity related with social and community
development such as community development in
Company’s neighborhood by upgrading economic
capacity of the society, renovating social facilities and
infrastructure as well as other donation brought by the
Company throughout 2016 were as follows:
MANSEK GOES TO COMMUNITyMandiri Sekuritas has great commitment and concern
to educate the society in shaping investment paradigm
in the stock market, to generate more local investors.
The activities done throughout 2016, as follows:
• Socialization visit to employees of issuer, PT
Adaro Tbk. and employees of KIJA (Jababeka
Industrial Estate) on Smart Investment.
• AtmaJayaandMHThamrinUniversitiesStudent
visit to Mandiri Sekuritas Office as Stock Market
Socialization event.
• Mansek as judge and sponsor in Indonesia
Investment Banking Competition.
• StockMarketSocializationtoIPBAlumni.
• StockMarketSocializationtoSMUN4Jakarta.
For the programs above, the Company has allocated
total budget of Rp100 million.
351
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
Tanggung jawab sosial Perusahaan yang TerKaiT dengan Tanggung jawab KePada Konsumencorporate Social reSponSibility related with reSponSibility to cuStoMerS
KEBIJAKAN
Mandiri Sekuritas memiliki komitmen untuk
memenuhi tanggung jawab dalam mempersiapkan
dan mencetak investor retail yang tangguh dan
mandiri di negeri sendiri dengan penyediaan
pelatihan dan pendidikan berkelanjutan. Perusahaan
menyadari makna penting dan manfaat dari
pemenuhan standar kualitas serta perlindungan
konsumen terhadap setiap produk yang dihasilkan,
mengingat keduanya mempunyai pengaruh yang
signifikan bagi pertumbuhan kinerja usaha secara
berkelanjutan. Perusahaan menetapkan dan
memberlakukan kriteria yang ketat dalam proses
dan output maupun pengawasan kualitas setiap
produknya.
Perusahaan menjaga Komitmen atas jaminan
kualitas layanan dan komitmen terhadap pelayanan
pelanggan Komitmen ini sangat penting karena
selain mempengaruhi kelancaran operasional bisnis
juga merupakan faktor penentu tingkat kepercayaan
konsumen agar terus menggunakan jasa Perusahaan.
Oleh karena itu, Perusahaan selalu memberikan
jaminan bahwa kualitas pelaksanaan pelayanan
telah sesuai dengan kesepakatan kontrak terkait.
Jaminan pelayanan dikontrol melalui penerapan
manajemen mutu yang melibatkan konsumen
dalam memberikan pengukuran terhadap kualitas
pelaksanaan pelayanan.
Perusahaan memberikan tanggapan yang cepat
terhadap berbagai permintaan dan keluhan
konsumen sebagai bagian dari komitmen pelayanan
POLICy
Mandiri Sekuritas has a commitment to fulfill
responsibility to prepare and score tough and self-
reliant retail investors by providing ongoing training
and education programs. The Company concerns
important meaning and benefit of quality standard
fulfillment for every products offered, considering
both have significant impact for sustainable
performance growth. The Company determines and
implements tight criteria on process and output as
well as quality monitoring for every product.
The Company maintains commitment on services
quality assurance and service commitment to the
customers for being important not only because
affecting business operational continuity, they also
become determinant factors of customer trust to
continue using Company’s services. Therefore,
the Company always grants assurance that quality
of service implementation has complied with
agreement stated in the contract. Service assurance
is controlled through implementation of quality
management involving customers in providing
measurement towards service quality.
The Company gives fast response for every customer’s
request and complaint as part of Company’s
service commitment . The Company believes
352 Tanggung Jawab SoSial PeruSahaanCorporate Social Responsibility
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
Perusahaan. Perusahaan meyakini penerapan
komitmen pelayanan terbaik akan mampu
mendukung target peningkatan kinerja Perusahaan
di masa mendatang. Untuk menjamin pelayanan
pada pelanggan, Perusahaan membuka layanan
pengaduan dengan menyediakan saluran telpon,
email, maupun surat kepada pelanggan.
KEGIATAN
Dalam memberdayakan konsumen sebagai wujud
tanggung jawab perusahaan terhadap Konsumen,
Mandiri Sekuritas melakukan melalui kegiatan
Investor Development, antara lain:
• Kopi Darat Investor. Kegiatan yang bertujuan
untuk membentuk komunitas investor, retensi
nasabah aktif, dan menerima feedback langsung
nasabah mengenai layanan MOST. Acara ini
diselenggarakan pada bulan Maret – Oktober
2016, berisi tentang update market, trading
bersama, dan sharing session nasabah.
• SekolahPasarModalReguler&Syariah.Kegiatan
ini merupakan kerja sama dengan BEI untuk
memperkenalkan investasi pasar modal bagi
masyarakat umum. Kegiatan ini dilaksanakan
pada bulan 100 nasabah Maret, Juli, dan Agustus
2016.
Bentuk kegiatan marketing communication yakni:
• #EduChallenge – MOST Trading Competition.
Memperkenalkan MOST Trading Competition
dan aplikasi generasi terbaru MOST Mobile
implementation of excellent service commitment will
be able to support performance target achievement
in years to come. To guarantee service to customers,
the Company provides compalin center using phone,
email and mail address channels for the customers.
ACTIvITy
In empowering customers as realization of corproate
social responsibility to customers, Mandiri Sekuritas
brought Investor Development activities, including:
• InvestorGathering.Theeventaimstoestablish
investor community, active customer retention
and receive direct feedback from the customer
son MOST service. The event was held in March
– October 2016 containing market update, joint
trading and customer sharing session.
• Conventional & Syariah Stock Market School.
The event was collaboration with IDX to
introduce stock market investment for public.
The event was held on 100 customers month in
March, July and August 2016.
Type of Marketing Communication activities, as
follows:
• #EduChallenge – MOST Trading Competition.
Introducing MOST Trading Competition and
MOST Mobile newest generation application
353
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report
kepada masyarakat. Peserta MOST Trading
Competition mencapai 600 nasabah dengan
transaksi mencapai 250 bio.
• LaunchingOnlineAccountOpening– layanan
Digital KYC. Memperkenalkan Online Opening
Account dengan Digital KYC – pertama di
industri pasar modal.
Pelanggan atau konsumen memiliki arti yang sangat
penting bagi Perusahaan karena merupakan salah satu
sumber pendapatan utama. Selama ini Perusahaan
mendapatkan perjanjian kerja dari pelanggan baik
institusi maupun perorangan.
Selain itu, Perusahaan juga berkomitmen
melaksanakan perlindungan konsumen untuk
memastikan semua produk (jasa) yang diserahkan
kepada konsumen adalah produk yang memenuhi
spesifikasi atau persayaratan. Meski demikian,
Perusahaan juga membuka diri terhadap keluhan
ketidakpuasan dari pelanggan. Setiap komplain
pelanggan ditangani secara tuntas hingga tidak
terulang kembali.
SARANA PENGADUAN KONSUMEN
Mandiri Sekuritas menyediakan sarana pengaduan
konsumen melalui berbagai saluran komunikasi,
antara lain surel [email protected],
telepon (021) 1-500-178, dan situs www.most.co.id.
to the society. Participants of MOST Trading
Competition achieved 600 customers with 250
bio transaction.
• OnlineAccountOpening–KYCDigitalService
Launching. Introducing Online Account
Opening using KYC Digital – the first in stock
market industry.
The customers have important meaning for the
Company, for the customers are one of main income
sources. The Company acquires contract from
institutional and individual clients up to recent time.
In addition, the Company is also committed to provide
customer protection to ensure entire products
(services) provided to the customers are those that
fulfill the specification or requirement. However,
the Company is also being open towards complaint
from the customers. Every customer complaint will
be handled comprehensively and assured not to be
repeated.
CUSTOMER CARE
Mandiri Sekuritas provides customer complaint
center via various communication channels, among
others, email at [email protected],
phone number (021) 1 - 500 -178 and website www.
most.co.id.
354 Tanggung Jawab SoSial PeruSahaanCorporate Social Responsibility
Advancing Initiatives for Stronger Indonesia Laporan tahunan • 2016 • Annual Report
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015/CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSAS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasiansecara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statementsform an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.
Lampiran - 1/1 - Schedule
LAPORAN POSISI KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
CONSOLIDATED STATEMENTS OFFINANCIAL POSITION
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Catatan/Notes 2016 2015
ASET ASSETSKas dan setara kas 4,36 663.376.748 138.511.964 Cash and cash equivalentsPiutang reverse repo - neto 5 127.476.115 307.929.915 Reverse repo receivables - netPortofolio efek 6,36 196.922.245 322.101.386 Marketable securitiesPiutang lembaga kliring dan Receivable from clearing and
penjaminan 9 - 31.574.146 guarantee institutionPiutang nasabah 7,36 Receivable from customers
Pihak berelasi - 55.466.664 Related partiesPihak ketiga 878.437.517 526.943.208 Third parties
Receivable from otherPiutang perusahaan efek lain 8,36 922.407 17.764 securities companiesPiutang kegiatan penjaminan Receivable from
emisi efek - neto 10,36 14.894.555 24.393.022 underwriting activities - netPiutang kegiatan Receivable from investment
manajer investasi 11,36 30.240.398 18.513.721 manager activitiesTagihan derivatif 17 - 310.011 Derivative receivablesPiutang lain-lain - neto 12,36 4.242.311 7.078.587 Other receivables - netBiaya dibayar dimuka 13,36 62.029.167 21.702.484 Prepaid expensesPajak dibayar dimuka 20a 12.494.484 21.245.329 Prepaid taxesPenyertaan pada bursa efek 14 135.000 135.000 Investment in stock exchangePenyertaan lain-lain 15 3.083.180 3.083.180 Other investmentsAset tetap - neto 16 70.861.430 79.099.597 Fixed assets - netAset pajak tangguhan 20e 74.559.255 60.222.993 Deferred tax assetsAset lain-lain - neto 18 60.265.276 93.672.721 Other assets - net
TOTAL ASET 2.199.940.088 1.712.001.692 TOTAL ASSETS
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS LIABILITIESUtang lembaga kliring Payable to clearing and
dan penjaminan 9 151.984.812 112.579.324 guarantee institutionUtang nasabah Payable to customers
Pihak berelasi 19,36 55.256.257 68.303.684 Related partiesPihak ketiga 19 549.193.120 353.188.168 Third parties
Payable to otherUtang perusahaan efek lain 8 - 2.037.508 securities companiesUtang kegiatan Payable of investment
manajer investasi 36 20.334.125 6.304.320 manager activitiesLiabilitas derivatif 17 17.188 114.000 Derivative payablesUtang pajak 20b 41.810.308 10.434.575 Taxes payablePinjaman bank 21 90.000.000 20.000.000 Bank loansBiaya masih harus dibayar 22,36 110.152.045 70.797.798 Accrued expensesLiabilitas imbalan Provision for employee
kerja karyawan 23 39.150.988 47.486.422 service entitlementsLiabilitas lain-lain 24,36 13.925.530 7.654.922 Other liabilities
TOTAL LIABILITAS 1.071.824.373 698.900.721 TOTAL LIABILITIES
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasiansecara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statementsform an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.
Lampiran - 1/2 - Schedule
LAPORAN POSISI KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
CONSOLIDATED STATEMENTS OFFINANCIAL POSITION
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Catatan/Notes 2016 2015
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY(lanjutan) (continued)
EKUITAS EQUITYEkuitas yang dapat Equity attributable
diatribusikan kepada to equity holderspemilik entitas induk of the parent entity
Modal saham - nilai nominal Capital stock - par value Rp1,000Rp1.000 (nilai penuh) (full amount) per shareper saham Authorized 1,000,000,000Modal dasar 1.000.000.000 saham shares Issued andModal ditempatkan dan disetor fully paid capitalpenuh 638.500.000 saham 25a 638.500.000 638.500.000 638,500,000 shares
Saldo laba Retained earningsDitentukan penggunaannya 25b 84.865.012 81.200.437 AppropriatedTidak ditentukan penggunaannya 404.822.600 296.357.548 Unappropriated
Unrealized (losses) / gain(Kerugian) / keuntungan belum from changes in
direalisasi dari perubahan fair value ofnilai wajar efek yang available-for-saletersedia untuk dijual 6d (615.968) (4.309.523) marketable securities
Selisih kurs Differences arisingkarena penjabaran from translationlaporan keuangan of foreign currencydalam mata uang asing - financial statements -setelah pajak tangguhan 2c 398.615 1.228.513 net of deferred tax
Total ekuitas yang dapat Total equity attributablediatribusikan kepada to equity holders ofpemilik entitas induk 1.127.970.259 1.012.976.975 the parent entity
Kepentingan non-pengendali 26 145.456 123.996 Non-controlling interests
TOTAL EKUITAS 1.128.115.715 1.013.100.971 TOTAL EQUITY
TOTAL LIABILITAS TOTAL LIABILITIESDAN EKUITAS 2.199.940.088 1.712.001.692 AND EQUITY
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasiansecara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statements form anintegral part of these consolidated financial statements taken as a
whole.
Lampiran - 2/1 - Schedule
LAPORAN LABA RUGIDAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINKONSOLIDASIANUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
CONSOLIDATED STATEMENTSOF PROFIT OR LOSS
AND OTHER COMPREHENSIVE INCOMEFOR THE YEARS ENDED
DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Catatan/2016 Notes 2015*)
PENDAPATAN USAHA OPERATING REVENUESPendapatan kegiatan perantara
perdagangan efek 226.517.405 36 180.900.031 Income from brokerage activitiesPendapatan kegiatan Income from investment
manajer investasi 195.280.732 27,36 170.571.833 manager activitiesPendapatan kegiatan penjaminan Income from underwriting
emisi dan penjualan efek 206.013.535 28,36 144.028.399 and selling activitiesPendapatan dividen, bunga dan Dividends, interest and
lain-lain 123.888.179 29,36 114.683.487 other income
Total pendapatan usaha 751.699.851 610.183.750 Total operating revenues
BEBAN USAHA OPERATING EXPENSESBeban kepegawaian 281.204.377 22,23,30,36 258.735.802 Employee expensesKomisi dan biaya transaksi 90.904.940 36 70.247.726 Commissions and transaction costsAdministrasi dan umum 34.971.563 31,36 28.652.776 Administrative and generalTelekomunikasi 29.223.494 32.316.976 TelecommunicationJasa profesional 23.475.780 32 38.767.885 Professional fees
General affairs. advertising.Humas iklan dan promosi 16.329.953 16.938.552 and promotionsPenyusutan 14.362.695 16 14.604.044 DepreciationBeban pemeliharaan sistem 14.332.255 9.888.883 System maintenance expensePerjalanan dinas 4.389.711 5.832.767 Business tripPelatihan dan seminar 3.627.105 1.063.692 Training and seminarSewa kantor 3.423.781 36 16.739.814 Office rentJamuan dan sumbangan 1.009.982 2.005.322 Representation and donationLain-lain 64.168.995 33 68.878.489 Others
Total beban usaha 581.424.631 564.672.728 Total operating expenses
LABA USAHA 170.275.220 45.511.022 INCOME FROM OPERATION
PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME (EXPENSES)Beban bunga dan keuangan - neto 6.166.133 34,36 (14.623.705) Interest and financing charges - net(Kerugian)/keuntungan selisih kurs - neto (1.456.344) 780.716 (Loss)/gain on foreign exchange - netKeuntungan transaksi derivatif 3.327.130 269.739 Gain on derivative transactionsLain-lain - neto (8.122.100) 1.049.982 Others - net
Beban lain-lain - neto (85.181) (12.523.268) Other expenses - net
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK 170.190.039 32.987.754 INCOME BEFORE TAX EXPENSEBeban pajak 46.925.730 20c 18.329.453 Tax expense
LABA BERSIH 123.264.309 14.658.301 NET INCOME
*) Direklasifikasi (lihat Catatan 40) *) Reclassified (refer to Notes 40)
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasiansecara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statements form anintegral part of these consolidated financial statements taken as a
whole.
Lampiran - 2/2 - Schedule
LAPORAN LABA RUGIDAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINKONSOLIDASIANUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
CONSOLIDATED STATEMENTOF PROFIT OR LOSS
AND OTHER COMPREHENSIVE INCOMEFOR THE YEARS ENDED
DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Catatan/2016 Notes 2015*)
Penghasilan komprehensif lain: Other comprehensive income:
Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi Items that will not be reclassifiedke laba rugi to profit or lossPengukuran kembali (kerugian)
keuntungan atas program Remeasurement (loss)/gain onimbalan pasti - setelah pajak (154.432) 23d (261.717) defined benefit plans -
Pajak penghasilan terkait 38.608 65.429 Related income tax
(115.824) (196.288)
Pos-pos yang akan direklasifikasi Items that will be reclassifiedke laba rugi to profit or lossPerubahan nilai wajar efek yang Changes in fair value of available-
tersedia untuk dijual: for-sale marketable securities:Kerugian tahun berjalan (1.733.896) 6d (1.190.755) Losses in current yearJumlah yang ditransfer ke Amounts transferred to
laba rugi 5.427.451 6d 4.455.477 profit or lossSelisih kurs karena Differences arising from
penjabaran laporan keuangan translation of foreign currencydalam mata uang asing - financial statements -setelah pajak tangguhan (1.107.427) 117.183 net of deferred tax
Pajak penghasilan terkait 276.857 (29.296) Related income tax
(830.570) 87.887
2.862.985 3.352.609
Total penghasilan komprehensif Total otherlain 2.747.161 3.156.321 comprehensive income
TOTAL PENGHASILANKOMPREHENSIF 126.011.470 17.814.622 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME
Laba bersih yang dapat diatribusikankepada: Net income attributable to:Pemilik entitas induk 123.238.991 14.647.207 Equity holders of the parent entityKepentingan non-pengendali 25.318 26 11.094 Non-controlling interest
123.264.309 14.658.301
Total penghasilan komprehensif Total comprehensiveyang dapat diatribusikan kepada: income attributable to:
Pemilik entitas induk 125.987.010 17.803.504 Equity holders of the parent entityKepentingan non-pengendali 24.460 26 11.118 Non-controlling interest
126.011.470 17.814.622
EARNINGS PER SHARELABA PER SAHAM YANG DAPAT ATTRIBUTABLE TO
DIATRIBUSIKAN KEPADA EQUITY HOLDERSPEMILIK ENTITAS INDUK OF THE PARENT ENTITY(nilai penuh) (full amount)Laba usaha per saham 267 71 Income from operation per shareLaba bersih per saham 193 23 Net income per share
*) Direklasifikasi (lihat Catatan 40) *) Reclassified (refer to Notes 40)
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasiansecara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statementsform an integral part of these consolidated financial
statements taken as a whole.
Lampiran - 4/1 - Schedule
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIANUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWSFOR THE YEARS ENDED
DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Catatan/2016 Notes 2015
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM OPERATINGOPERASI ACTIVITIES
Penerimaan komisi perantara Receipts from brokerageperdagangan efek 226.517.405 180.900.031 commissions
Penerimaan jasa penasihat investasi, Receipts from financial advisory,penjamin emisi dan penjualan, underwriting and selling, anddan manajer investasi 395.995.604 305.288.308 investment manager fees
Penerimaan penghasilan bunga 95.417.451 138.836.115 Receipts from interest incomesPenjualan atas efek diperdagangkan 145.495.085 44.220.538 Sale of trading marketable securities(Pembayaran)/penerimaan nasabah (116.184.166) 99.060.707 (Payment)/receipts from customersPenerimaan dari nasabah marjin 1.076.538 25.900.296 Receipts from margin customersPenerimaan dari / (pembayaran kepada) Receipt from / (Payment to)
lembaga kliring dan penjaminan 70.979.634 (84.399.407) clearing and guarantee institutionPenerimaan dari perusahaan efek 6.744.279 2.731.000 Receipt from securities companiesPenerimaan Receipts
atas piutang reverse repo 180.039.457 253.500.718 of reverse repo receivablesPembayaran kepada pemasok Payments to suppliers and
dan karyawan (521.845.244) (527.720.416) employeesPembayaran pajak penghasilan badan (32.260.685) (36.839.295) Payments of corporate income taxPembayaran beban bunga Payment of interest
dan keuangan 6.128.212 (22.733.174) and financing chargesPenerimaan / (pembayaran) Other receipts
lainnya - neto 4.329.748 (166.867.867) (payments) - net
Kas neto diperoleh dari Net cash provided byaktivitas operasi 462.433.318 211.877.554 operating activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTINGINVESTASI ACTIVITIES
Penjualan portofolio efek Sale of available-for-saletersedia untuk dijual 15.282.000 104.108.419 marketable securities
Perolehan aset tetap (11.853.808) 16 (24.611.280) Acquisition of fixed assetsPenjualan aktiva tetap - 67.295 Sale of fixed assets
Kas neto diperoleh dari Net cash provided byaktivitas investasi 3.428.192 79.564.434 investing activities
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasiansecara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statementsform an integral part of these consolidated financial
statements taken as a whole.
Lampiran - 4/2 - Schedule
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIANUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWSFOR THE YEARS ENDED
DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Catatan/2016 Notes 2015
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROMPENDANAAN FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan pinjaman bank 1.920.000.000 9.831.591.300 Proceeds from bank loansPembayaran pinjaman bank (1.830.000.000) (10.101.591.300) Payment of bank loansPembagian dividen (10.993.726) 24c (21.688.056) Dividend distributionsPembagian dividen oleh entitas Dividend distributions by
anak kepada kepentingan subsidiary tonon-pengendali (3.000) (7.855) non-controlling interest
Kas neto digunakan untuk Net cash used inaktivitas pendanaan 79.003.274 (291.695.911) financing activities
KENAKAN / (PENURUNAN) NETO NET INCREASE / (DECREASE) INKAS DAN SETARA KAS 524.864.784 (253.923) CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS PADA CASH AND CASH EQUIVALENTSAWAL TAHUN 138.511.964 138.765.887 AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS PADA CASH AND CASH EQUIVALENTSAKHIR TAHUN 663.376.748 4 138.511.964 AT END OF YEAR
Kas 1.118.891 669.535 Cash on handKas di bank 114.257.857 82.842.429 Cash in banksDeposito berjangka yang jatuh tempo Time deposits with original
3 bulan atau kurang sejak maturities of 3 months or lesstanggal perolehan 548.000.000 55.000.000 from acquisition date
TOTAL CASH ANDTOTAL KAS DAN SETARA KAS 663.376.748 4 138.511.964 CASH EQUIVALENTS
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/1 - Schedule
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian dan informasi umum a. Establishment and general information
bernama PT Merincorp Securities Indonesia
No. 1 tanggal 2 Desember 1991 dariSutjipto, S.H.. Perusahaan merupakan hasilpenggabungan tiga perusahaan sekuritas padatahun 2000, yaitu MSI, PT Bumi Daya
BDS dan ES ke dalam MSI.
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalamibeberapa kali perubahan, dengan perubahanterakhir mengenai masa jabatan Direksi danDewan Komisaris. Perubahan terakhirdidokumentasikan dalam akta notaris No. 06tanggal 10 November 2016 dari Notaris LennyJanis Ishak, S.H.. Persetujuan dari MenteriHukum dan Hak Azasi Manusia RepublikIndonesia atas perubahan tersebut ada padaketetapan No. AHU-AH.01.03-0097900 tahun2016 tanggal 11 November 2016.
formerly PT Merincorp Securities Indonesia
deed No. 1 dated December 2, 1991 ofSutjipto, S.H.. The Company resulted from themerger of three securities companies in 2000,i.e. MSI, PT
ES merged into MSI.
been amended several times, the latestamendment related to tenure of Directors andCommissioners. This amendment wasnotarized by Notary Lenny Janis Ishak, S.H.. innotarial deed No. 06 dated November 10,2016. Approval from the Minister of Justice andHuman Rights of the Republic of Indonesia onthis amendment is in decreeNo. AHU-AH.01.03-0925207 year 2016 datedNovember 11, 2016.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran DasarPerusahaan, ruang lingkup usaha Perusahaanadalah sebagai perantara pedagang portofolioefek, penjamin emisi portofolio efek, danpenasihat keuangan.
Articles of Association, the scope of itsactivities comprises mainly of brokerage,underwriting, and financial advisory.
Perusahaan memperoleh izin usaha sebagaiperantara pedagang portofolio efek danpenjamin emisi portofolio efek dari Ketua
(Sekarang Otoritas Jasa Keuangan atauberdasarkan surat keputusan No. KEP-
12/PM/1992 dan No. KEP-13/PM/1992 tanggal23 Januari 1992.
The Company obtained its brokerage andunderwriting licenses from the Chairman of theCapital Market Supervisory Agency
(now Financial ServicesAuthority through decree No. KEP-12/PM/1992 and No. KEP-13/PM/1992 datedJanuary 23, 1992.
Perusahaan memperoleh izin usaha sebagaimanajer investasi dari Ketua BAPEPAMberdasarkan surat keputusan No. KEP-05/PM-MI/1995 tanggal 2 Agustus 1995. Izin tersebutdicabut pada tanggal 28 Desember 2004berdasarkan surat keputusan No. KEP-48/PM/2004 dan kemudian dialihkan kepadaPT Mandiri Manajemen Investasi berdasarkansurat keputusan No. KEP-11/PM/MI/2004tanggal 28 Desember 2004.
The Company obtained its investmentmanagement license from the Chairman ofBAPEPAM through decree No. KEP-05/PM-MI/1995 dated August 2, 1995. This licensewas revoked on December 28, 2004 throughdecree No. KEP-48/PM/2004 and wassubsequently transferred to PT MandiriManajemen Investasi through decree No. KEP-11/PM/MI/2004 dated December 28, 2004.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/2 - Schedule
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
b. Dewan Komisaris dan Direksi b. Boards of Commissioners and Directors
Susunan Dewan Komisaris dan DireksiPerusahaan adalah sebagai berikut:
T ofCommissioners and Directors are as follows:
2016 2015
Dewan Komisaris Board of CommissionersKomisaris Utama Darwin Cyril Noerhadi Darwin Cyril Noerhadi President CommissionerKomisaris - Panji Irawana) CommissionerKomisaris Alexandra Askandar Alexandra Askandar CommissionerKomisaris Fransisca Nelwan Mok Fransisca Nelwan Mok CommissionerKomisaris Suresh Lilaram Narang Suresh Lilaram Narang CommissionerKomisaris Wien Irwantob) - Commissioner
Direksi Board of DirectorsDirektur Utama Silvano Winston Rumantirc) Abiprayadi Riyantod) President DirectorDirektur Donny Arsalc) Iman Rachmand) DirectorDirektur Laksono Widito Widodo Laksono Widito Widodo DirectorDirektur - C. Paul Tehusijaranad) DirectorDirektur - I Nyoman Gede Suarjae) Director
a) Mengundurkan diri efektif sejak 10 Maret 2016b) Bergabung efektif sejak 10 November 2016c) Bergabung efektif sejak 9 Agustus 2016d) Mengundurkan diri efektif sejak 9 Agustus 2016e) Mengundurkan diri efektif sejak 14 September 2016
Perusahaan berdomisili di Plaza Mandiri,Lantai 28 dan 29, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.36-38, Jakarta. Perusahaan memiliki 279karyawan pada tanggal 31 Desember 2016 (31Desember 2015: 283 karyawan) (tidak diaudit).
Effectively resigned since 10 Maret 2016 a)Effectively joined since 10 November 2016 b)
Effectively joined since 9 Agustus 2016 c)Effectively resigned since 9 Agustus 2016 d)
Effectively resigned since 14 September 2016 e)
The Company is located at Plaza Mandiri, 28th
and 29th Floor, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.36-38, Jakarta. The Company has 279employees as of December 31, 2016(December 31, 2015: 283 employees)(unaudited).
Perusahaan memiliki cabang dan anakperusahaan luar negeri yang berlokasi diSingapura. Izin pendirian cabang telahdiperolah dari Accounting and Corporate
Mei 2012. Kantor cabang Singapura mulaiberoperasi pada bulan November 2012. Izinpendirian anak perusahaan telah diperoleh dariAccounting and Corporate Regulatory Authority("ACRA") No. 201543553M perihalPermohonan Persetujuan Penyertaan PTMandiri Sekuritas kepada Mandiri SecuritiesPte. Ltd. (MSPL) pada tanggal 12 Mei 2016.
MSPL memperoleh lisensi layanan pasarmodal untuk jenis usahaand Advising Corporate Finance and Monetary
berdasarkan lisensi No.CMS100566-1 tanggal 10 Nopember 2016.
The Company has an overseas branch andsubsidiary located in Singapore. The Companyhas obtained certificate of incorporation fromAccounting and Corporate Regulatory
, 2012. TheSingapore branch started its operation inNovember 2012. Then, the Company obtainedcertificate of establishment subsidiary fromAccounting and Corporate Regulatory
application for approval of PT MandiriSekuritas to Mandiri Securities Pte. Ltd.(MSPL) on May 12, 2016.
MSPL has been registered in capital market
and Advising Corporate Finance and Monetary
CMS100566-1 dated November 10, 2016.
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI 2. ACCOUNTING POLICIES
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab ataspenyusunan laporan keuangan konsolidasian yangdiselesaikan dan diotorisasi untuk diterbitkan padatanggal 23 Januari 2017.
The management of the Company is responsiblefor the preparation of these consolidated financialstatements which were completed and authorizedfor issue on January 23, 2017.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/3 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
Kebijakan akuntansi utama yang diterapkan dalampenyusunan laporan keuangan konsolidasianPerusahaan dan entitas anak adalah sebagaiberikut:
The principal accounting policies applied in thepreparation of the consolidated financialstatements of the Company and subsidiaries are asfollows:
a. Dasar penyusunan laporan keuangankonsolidasian
a. Basis of preparation of the consolidatedfinancial statements
Laporan keuangan konsolidasian telah disusundan disajikan sesuai dengan StandarAkuntansi Keuangan di Indonesia yangmencakup Pernyataan dan Interpretasi yangdikeluarkan oleh Dewan Standar AkuntansiKeuangan Ikatan Akuntan Indonesia.
The consolidated financial statements havebeen prepared and presented in accordancewith Indonesian Financial AccountingStandards which comprise the statements andinterpretations issued by the Board of FinancialAccounting Standards of the IndonesianInstitute of Accountants.
Laporan keuangan konsolidasian juga disusundan disajikan sesuai dengan Kep utusan KetuaBadan Pengawas Pasar Modal dan LembagaKeuangan No. KEP-689/BL/2011 tanggal 30Desember 2011 tentang Pedoman AkuntansiPerusahan Efek.
The consolidated financial statements havealso been prepared and presented inaccordance with the Decree of the Chairman ofthe Capital Market and Financial InstitutionsSupervisory Agency No. KEP-689/BL/2011dated December 30, 2011 regardingAccounting Guidelines for Securities Company.
Laporan keuangan konsolidasian, yangdisajikan dalam ribuan Rupiah kecuali jikadinyatakan lain, telah disusun berdasarkanbasis akrual menggunakan nilai historis,kecuali untuk beberapa akun tertentu yangdisajikan berdasarkan penilaian lain sepertidijelaskan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun yang bersangkutan.
The consolidated financial statements,presented in thousands of Rupiah unlessotherwise stated, have been prepared on theaccrual basis using the historical cost concept,except for certain accounts which arepresented on the basis of othermeasurements, as stated in the respectiveaccounting policies of relevant accounts.
Laporan arus kas konsolidasian disusundengan menggunakan metode langsungdengan mengelompokan arus kas ke dalamaktivitas operasi, investasi dan perndanaan.
The consolidated statement of cash flowsprepared based on the direct method byclassifying cash flows on the basis ofoperating, investing and financing activities.
Penyusunan laporan keuangan sesuai denganStandar Akuntansi Keuangan di IndonesiaMengharuskan penggunaan estimasi danasumsi. Hal tersebut juga mengharuskanmanajemen untuk membuat pertimbangandalam proses penerapan kebijakan akuntansiPerusahaan. Area yang kompleks ataumemerlukan tingkat pertimbangan yang lebihtinggi atau area dimana asumsi dan estimasidapat berdampak signifikan terhadap laporankeuangan konsolidasian diungkapkan diCatatan 3.
The preparation of financial statements inconformity with Indonesian FinancialAccounting Standards requires the use ofcertain critical accounting estimates andasumptions. It also requires management toexercise its judgement in the process ofapplying the Company counting policies.The areas involving a higher degree ofjudgement or complexity, or areas whereassumptions and estimates are significant tothe consolidated financial statements aredisclosed in Note 3.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/4 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
b. Prinsip-prinsip konsolidasi b. Principles of consolidation
Laporan keuangan konsolidasian meliputilaporan keuangan Perusahaan dan PT MandiriManajemen Investasi, entitas anak, yangdimiliki 99,90% oleh Perusahaan dan MandiriSecurities Pte. Ltd. yang dimiliki 100% olehPerusahaan. Pengendalian diperoleh ketikaPerusahaan terekspos, atau memiliki hak atasimbal hasil variabel dari keterlibatannyadengan entitas anak, dan memiliki kemampuanuntuk mempengaruhi pengembalian tersebutmelalui kekuasaan yang dimiliki. Umumnya,pengendalian atas suatu entitas anakdianggap ada apabila Perusahaan menguasaiIebih dari 50% (lima puluh persen) hak suara dientitas anak atau Perusahaan dapatmenentukan kebijakan keuangan dan operasidari entitas anak atau mempunyai kemampuanuntuk memberhentikan atau menunjukmayoritas anggota direksi dan dewankomisaris atau organ pengatur setara di entitasanak, kekuasaan yang melebihi setengah haksuara dengan perjanjian dengan investor lain,kekuasaan memberikan suara mayoritas padarapat direksi dan dewan komisaris atau organpengatur setara dan mengendalikan entitasmelalui direksi dan dewan komisaris atauorgan tersebut.
The consolidated financial statements includethe financial statements of the Company andPT Mandiri Manajemen Investasi, a 99.90%owned subsidiary and Mandiri Securities Pte.Ltd. a 100% owned by Company. Control isachieved when the Company is exposed, orhas rights to variable returns from itsinvolvement with the investee and has theability to affect those returns through its powerover the investee. Generally, control ispresumed to exist where more than 50% (fifty
controlled by the Company or the Company isable to govern the financial and operatingpolicies of a subsidiary or control the removalor appointment of the majority of the
commissioners or equivalent governing body,power over more than one half of the votingrights by virtue of an agreement with otherinvestors, power to cast the majority of votes atmeetings of the board of directors andcommissioners or equivalent governing bodyand control the entity through the board ofdirectors and commissioners or equivalentgoverning body.
Semua transaksi dan saldo antar perusahaanyang signifikan telah dieliminasi dalam laporankeuangan konsolidasian untuk mencerminkanposisi keuangan dan hasil usaha Perusahaandan entitas anak sebagai satu kesatuan usaha.
Significant intercompany transactions andbalances have been eliminated in theconsolidated financial statements to reflect thefinancial position and results of operations ofthe Company and its subsidiaries as onebusiness entity.
Laporan keuangan konsolidasian disusundengan menggunakan kebijakan akuntansiyang sama untuk peristiwa dan transaksisejenis dalam kondisi yang sama. Kebijakanakuntansi utama yang digunakan dalampenyusunan laporan keuangan konsolidasian,telah diterapkan secara konsisten oleh entitasanak, kecuali dinyatakan lain.
The consolidated financial statements areprepared using uniformed accounting policiesfor transactions and events in similarcircumstances. The principal accountingpolicies adopted in preparing the consolidatedfinancial statements have been consistentlyapplied by the subsidiaries, unless otherwisestated.
Kepentingan non-pengendali atas laba bersihdan ekuitas entitas anak dinyatakan sebesarproporsi pemegang saham non-pengendaliatas laba bersih dan ekuitas entitas anaktersebut sesuai dengan persentasekepemilikan pemegang saham non-pengendalipada entitas anak tersebut.
Non-controlling interests represents the non-
in the net income and equity of the subsidiarywhich is presented based on the percentage ofownership of the non-controlling shareholdersin the subsidiaries.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/5 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
b. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) b. Principles of consolidation (continued)
Informasi mengenai entitas anak yangdikonsolidasi adalah sebagai berikut:
Information of consolidated subsidiaries are asfollows:
Tahun Persentase kepemilikan/ Total aset/pendirian/ Percentage of ownership Total assets
Perusahaan/ Domisili/ Year of Kegiatan usaha/Company Domicile incorporation Nature of business 2016 2015 2016 2015
Manajer investasi danpenasihat keuangan/
PT Mandiri Manajemen Investment manager andInvestasi Jakarta 2004 financial advisory 99,90% 99,90% 228.136.024 150.771.728
Dealing in Securitiesand Advising Corporate
Mandiri Securities Finance and MonetaryPte. Ltd Singapore 2016 Authority of Singapore 100% 100% 25.194.819 -
PT Mandiri Manajemen Investasimemiliki 61 karyawan pada tanggal 31Desember 2016 (31 Desember 2015: 73karyawan) (tidak diaudit).
memiliki3 karyawan pada tanggal 31 Desember 2016(tidak diaudit).
PT Mandiri Manajemen Investasi has61 employees as of December 31, 2016(December 31, 2015: 73 employees)(unaudited).
has 3employees as of December 31, 2016(unaudited).
c. Transaksi dan saldo dalam mata uang asing c. Foreign currency transactions andbalances
Transaksi dan saldo dalam mata uang asing Foreign currency transactions and balances
Transaksi dalam mata uang selain Rupiahdicatat menggunakan kurs yang berlaku padatanggal transaksi.
Transactions in currencies other than Rupiahare recorded at the prevailing rates ofexchange in effect on the date of thetransactions.
Pada tanggal laporan posisi keuangankonsolidasian, aset dan liabilitas moneterdalam mata uang asing dijabarkan ke dalammata uang Rupiah dengan menggunakan kurstengah Reuters yang berlaku pada tanggaltersebut. Keuntungan atau kerugian selisihkurs yang terjadi diakui pada laporan laba rugikonsolidasian tahun berjalan.
As at the consolidated statement of financialposition date, all foreign currency monetaryassets and liabilities are translated into Rupiahat the Reuters rate at that date. The resultingnet foreign exchange gains or losses are
consolidatedprofit or loss.
Entitas anak luar negeri dari Mandiri Sekuritasdan Mandiri Manajemen Investasi
)
Overseas subsidiaries of Mandiri Sekuritas
)
Perusahaan dan entitas anakmenyelenggarakan catatan akuntansinyadalam mata uang Rupiah. Untuk tujuankonsolidasi, laporan keuangan dalam matauang asing milik entitas anak luar negeri dariMS dan MMI dijabarkan ke dalam mata uangRupiah dengan dasar sebagai berikut:
The Company and subsidiaries maintain theiraccounting records in Rupiah. Forconsolidation purposes, financial statements ofoverseas subsidiaries of MS and MMI aretranslated to Rupiah using the following basis:
(i) Aset dan liabilitas menggunakan kursReuters pada tanggal laporan posisikeuangan.
(ii) Pendapatan, beban, laba, dan rugimenggunakan kurs Reuters rata-ratayang berlaku pada bulan terjadinyatransaksi.
(iii) Ekuitas menggunakan kurs Reuters padatanggal transaksi.
(i) Assets and liabilities shall be translatedat the Reuters at the date of statement offinancial position.
(ii) Income, expenses, gain, and loss shallbe translated at the average Reutersduring the months of the transaction.
(iii) Equity shall be translated the Reutersrate at the date of the transaction.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/6 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Transaksi dan saldo dalam mata uang asing(lanjutan)
c. Foreign currency transactions andbalances (continued)
Entitas anak luar negeri dari Mandiri Sekuritasdan Mandiri Manajemen Investasi
) (lanjutan)
Overseas subsidiaries of Mandiri Sekuritasstasi
) (continued)
Selisih yang timbul dari proses penjabaranlaporan keuangan tersebut disajikan sebagai
kurs karena penjabaran laporankeuangan dalam mata uang asingkelompok ekuitas dalam laporan posisikeuangan konsolidasian.
Differences arising from financial statementstranslation shall be recogniz cesarising from the translation of foreign currencyfinancial statements in equity account inconsolidated statement of financial position.
Kurs yang digunakan adalah sebagai berikut: The exchange rates used were as follows:
2016 2015
1 Dolar Amerika Serikat/Rupiah United States Dollar 1/Rupiah(nilai penuh) 13.436,00 13.795,00 (full amount)
1 Dolar Singapura/Rupiah Singapore Dollar 1/Rupiah(nilai penuh) 9.298,92 9.751,19 (full amount)
1 Euro Eropa/Rupiah European Euro 1/Rupiah(nilai penuh) 14.161,55 15.069,67 (full amount)
d. Pengakuan pendapatan dan beban d. Revenue and expense recognition
Pendapatan kegiatan perantara perdaganganefek diakui pada saat transaksi terjadi.Pendapatan dividen dari portofolio efek sahamdiakui pada saat emiten mengumumkanpembayaran dividen.
Income from brokerage activities arerecognized on the date of transactions.Dividend income from shares is recognizedupon declaration by the issuers of the equitysecurities.
Pendapatan kegiatan manajer investasi diakuipada saat ditagihkan sesuai dengan kontrakatau perjanjian yang berlaku atau pada saatjumlah pendapatan telah dapat ditentukan.
Income from investment manager activities arerecognized at the time the billing is issued inaccordance with the provisions in theunderlying contracts or when the amount ofincome has been determined.
Pendapatan bunga dari penempatan deposito,portofolio efek, dan transaksi nasabah diakuiketika diperoleh berdasarkan basis akrual.
Interest income from time deposits, marketablesecurities, and customer transactions arerecognized when earned on accrual basis.
Keuntungan / (kerugian) dari portofolio efekmeliputi keuntungan / (kerugian) yang timbuldari penjualan portofolio efek dan keuntungan /(kerugian) yang belum direalisasi akibatperubahan nilai wajar portofolio efek.
Gains / (losses) on marketable securitiesconsist of gains / (losses) on marketablesecurities sold and unrealized gains / (losses)from changes in the fair value of marketablesecurities.
Pendapatan kegiatan penjaminan emisi, jasapenasihat keuangan dan penjualan efek diakuipada saat aktivitas secara substansi telahselesai dan jumlah pendapatan telah dapatditentukan.
Income from underwriting, financial advisoryfees and selling activities is recognized whenactivities are substantially completed and theamount of income has been determined.
Beban yang terjadi pada umumnya dibebankanpada saat terjadinya. Beban yang timbulsehubungan dengan aktivitas penjaminanemisi diakumulasikan dan dibebankan padasaat pendapatan penjaminan emisi diakui.Dalam hal kegiatan penjaminan emisi tidakdiselesaikan dan emisi portofolio efekdibatalkan, maka beban penjaminan emisitersebut dibebankan pada laporan laba rugidan penghasilan komprehensif lainkonsolidasian tahun berjalan.
Expenses are generally recognized whenincurred. Expenses incurred relating tounderwriting activities are accumulated andcharged against income when underwritingfees are recognized. When the underwritingactivities are not completed and sharesissuance is cancelled, the underwriting
consolidated statement of profit or loss andother comprehensive income.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/7 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
d. Pengakuan pendapatan dan beban (lanjutan) d. Revenue and expense recognition(continued)
Pembayaran komisi agen penjualan terkaitdengan penjualan reksa dana terproteksidiakui sebagai beban dibayar dimuka dandiamortisasi hingga jatuh tempo reksa dana.
The payment of selling agent commission feerelated with protected mutual fund isrecognised as prepaid expenses andamortised up to maturity of the mutual fund.
e. Aset dan liabilitas keuangan e. Financial assets and liabilities
(i) Aset keuangan (i) Financial assets
Pengakuan awal Initial recognition
Aset keuangan diklasifikasikan sebagaiaset keuangan yang diukur pada nilai wajarmelalui laba rugi, pinjaman yang diberikandan piutang dan aset keuangan tersediauntuk dijual. Perusahaan dan entitas anaktidak memiliki aset keuangan dimilikihingga jatuh tempo. Perusahaan danentitas anak menentukan klasifikasi atasaset keuangan pada saat pengakuan awal.
Financial assets are classified as financialassets at fair value through profit or loss,loans and receivables and available-for-sale financial assets. The Company andsubsidiaries does not have financial assetsheld to maturity. The Company andsubsidiaries determine the classification oftheir financial assets at initial recognition.
Pembelian atau penjualan aset keuanganyang memerlukan penyerahan aset dalamjangka waktu yang telah ditetapkan olehperaturan dan kebiasan yang berlaku dipasar (pembelian secara reguler) diakuipada tanggal perdagangan, yaitu tanggalPerusahaan dan entitas anak berkomitmenuntuk membeli atau menjual aset.
Purchases or sales of financial assets thatrequire delivery of assets within a timeframe established by regulation orconvention in the marketplace (regular waypurchases) are recognized on the tradedate, i.e., the date that the Company andsubsidiaries commit to purchase or sell theassets.
Klasifikasi aset keuangan pada pengakuanawal tergantung pada tujuan dan intensimanajemen atas aset keuangan yangdiperoleh, serta karakteristik dari asetkeuangan tersebut. Semua aset keuanganpada saat pengakuan awal diukur sebesarnilai wajarnya ditambah biaya transaksi,kecuali untuk aset keuangan yang dicatatpada nilai wajar melalui laba rugi, dimanabiaya transaksi diakui langsung dalamlaporan laba rugi konsolidasian tahunberjalan.
Perusahaan dan entitas anak tidak memilikiasset keuangan yang diklasifikasikandalam investasi dimiliki hingga jatuh temposehingga kebijakan akuntansi tidak akandipaparkan lebih detail.
The classification of financial assets atinitial recognition depends on the purposeand the management's intention for whichthe financial assets were acquired and theircharacteristics. All financial assets aremeasured initially at their fair value plustransaction costs, except in the case offinancial assets recorded at fair valuethrough profit or loss, transaction costs aretaken directly to the consolidated of profit orloss in the current year.
The Company and subsidiaries have noassets classified as held-to-maturityinvestments, therefore the disclosureregarding the accounting policy will no bedisclosed in detail.
Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement
Pengukuran aset keuangan setelahpengakuan awal tergantung padaklasifikasi aset keuangan sebagai berikut:
The subsequent measurement of financialassets depends on their classification asfollows:
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/8 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)
(i) Aset keuangan (lanjutan) (i) Financial assets (continued)
Pengukuran setelah pengakuan awal(lanjutan)
Subsequent measurement (continued)
Aset keuangan yang ditetapkan padanilai wajar melalui laba rugi
Financial assets designated at fairvalue through profit or loss
Aset keuangan yang ditetapkan padanilai wajar melalui laba rugi adalah asetkeuangan yang ditetapkan olehmanajemen pada saat pengakuan awaldan aset keuangan yangdiklasifikasikan ke dalam kelompokuntuk diperdagangkan.
Financial assets designated at fairvalue through profit or loss are thosethat have been designated bymanagement on initial recognition andthose classified as held-for-trading.
Aset keuangan yang diklasifikasikan kedalam kelompok untuk diperdagangkanadalah aset keuangan yang diperolehatau dimiliki terutama untuk tujuandijual dalam waktu dekat. Aset derivatifjuga diklasifikasikan dalam kelompokdiperdagangkan kecuali derivatif yangditetapkan sebagai instrumen lindungnilai yang efektif.
Held-for-trading financial assets arethose which have been acquired orincurred principally for the purpose ofselling in the near term. Derivativeassets are also classified as held-for-trading unless they are designated aseffective hedging instruments.
Manajemen telah menetapkan asetkeuangan pada nilai wajar melalui labarugi berdasarkan kriteria berikut:
Management has designated financialassets at fair value through profit or lossin the following criteria:
- Penetapan tersebut mengeliminasiatau mengurangi secara signifikanketidakkonsistenan perlakuan yangdapat timbul dari pengukuran asetatau pengakuan keuntungan ataukerugian atas aset tersebut karenapenggunaan dasar yang berbeda;
- The designation eliminates orsignificantly reduces the inconsistenttreatment that would otherwise arisefrom measuring the assets orrecognizing gains or losses on themon a different basis;
- Kelompok aset keuangan yangdikelola, dievaluasi, dandiinformasikan secara internalberdasarkan nilai wajar;
- The group of financial assets aremanaged, evaluated, and reportedinternally on a fair value basis;
- Aset keuangan memiliki satu ataulebih derivatif melekat yang secarasignifikan mengubah arus kas yangdiperlukan sesuai kontrak.
- The financial asset contains one ormore embedded derivatives whichsignificantly modify the cash flowsthat otherwise would be required bythe contract.
Aset keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laba rugi disajikansebesar nilai wajarnya. Keuntunganatau kerugian yang belum direalisasiakibat perubahan nilai wajar asetkeuangan diakui dalam laporan labarugi konsolidasian.
Financial assets designated at fairvalue through profit or loss are stated atfair value. The unrealized gains orlosses resulting from changes in fairvalue are recognized in theconsolidated statement of profit or lossand other.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/9 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)
(i) Aset keuangan (lanjutan) (i) Financial assets (continued)
Pengukuran setelah pengakuan awal(lanjutan)
Subsequent measurement (continued)
Aset keuangan tersedia untuk dijual Available-for-sale financial assets
Aset keuangan tersedia untuk dijualadalah aset keuangan non-derivatifyang tidak diklasifikasikan sebagaipinjaman yang diberikan dan piutang,investasi dimiliki hingga jatuh tempo,atau aset keuangan yang diukur padanilai wajar melalui laba rugi. Setelahpengukuran awal, aset keuangantersedia untuk dijual diukur sebesarnilai wajar. Keuntungan atau kerugianyang belum direalisasi diakui langsungdalam ekuitas (penghasilankomprehensif lain) sebagai
/ (kerugian) yang belumdirealisasi dari perubahan nilai wajar
.
Available-for-sale financial assets arenon-derivative financial assets that arenot classified as loans and receivables,held-to-maturity investments, orfinancial assets at fair value throughprofit or loss. After initial measurement,available-for-sale financial assets aremeasured at fair value. Unrealizedgains or losses are recognized directlyin equity (other comprehensive income)
/ (losses) fromchanges in fair value of available-for-salemarketable securities .
Kerugian kumulatif yang sebelumnyadiakui pada ekuitas (penghasilankomprehensif lain) jugadireklasifikasikan ke dalam laporanlaba rugi konsolidasian pada saatpenurunan nilai atau pelepasan.
Cumulative loss previously recognizedin equity (other comprehensive income)will be reclassified to consolidatedstatement of profit or loss at the time ofimpairment or disposal.
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables
Aset keuangan yang diklasifikasikansebagai pinjaman yang diberikan danpiutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetapatau telah ditentukan dan tidakmempunyai kuotasi di pasar aktif,kecuali:
Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed ordeterminable payments that are notquoted in an active market, other than:
- yang dimaksudkan untuk dijualdalam waktu dekat yangdiklasifikasikan dalam kelompokuntuk diperdagangkan dan yangpada saat pengakuan awalditetapkan sebagai aset keuanganyang diukur pada nilai wajar melaluilaba rugi;
- those that the Company andsubsidiaries intend to sellimmediately or in the near termwhich are classified as held-for-trading and those that, upon initialrecognition, are designated as atfair value through profit or loss;
- yang pada saat pengakuan awalditetapkan sebagai tersedia untukdijual; atau
- dalam hal Perusahaan dan entitasanak mungkin tidak akanmemperoleh kembali investasi awalsecara substansial kecuali yangdisebabkan oleh penurunan kualitaspinjaman yang diberikan danpiutang.
- those that, upon initial recognition,are designated as available-for-sale;or
- those for which the Company andsubsidiaries may not recoversubstantially all of the initialinvestment, other than because ofcredit deterioration.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/10 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)
(i) Aset keuangan (lanjutan) (i) Financial assets (continued)
Pengukuran setelah pengakuan awal(lanjutan)
Subsequent measurement (continued)
Pinjaman yang diberikan dan piutang(lanjutan)
Loans and receivables (continued)
Setelah pengukuran awal, pinjamanyang diberikan dan piutang diukur padabiaya perolehan diamortisasi denganmenggunakan metode suku bungaefektif, dikurangi dengan penurunannilai. Biaya perolehan diamortisasidihitung dengan memperhitungkandiskonto atau premi pada saat akuisisidan biaya transaksi yang merupakanbagian tidak terpisahkan dari sukubunga efektif. Amortisasi danpenurunan nilai dari pinjaman yangdiberikan dan piutang diakui dalamlaporan laba rugi konsolidasian.
After initial measurement, loans andreceivables are measured at amortizedcost using the effective interest ratemethod, less impairment. Amortizedcost is calculated by taking intoaccount any discount or premium onacquisition and transaction cost thatare an integral part of the effectiveinterest rate. The amortization andimpairment of loans and receivablesare recognized in the consolidatedstatement of profit or loss.
(ii) Liabilitas keuangan (ii) Financial liabilities
Pengakuan awal Initial recognition
Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagailiabilitas keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laba rugi dan liabilitas yangdiukur pada biaya perolehan diamortisasi.Perusahaan dan entitas anak menentukanklasifikasi atas liabilitas keuangan padasaat pengakuan awal.
Financial liabilities are classified as financialliabilities at fair value through profit or lossand liabilities measured at amortized cost.The Company and subsidiaries determinethe classification of their financial liabilitiesat initial recognition.
Semua liabilitas keuangan pada saatpengakuan awal diukur sebesar nilaiwajarnya dikurangi biaya transaksi, kecualiuntuk liabilitas keuangan yang dicatat padanilai wajar melalui laba rugi, dimana biayatransaksi diakui langsung dalam laporanlaba rugi konsolidasian tahun berjalan.
All financial liabilities are measured initiallyat their fair value less transaction costs,except in the case of financial liabilitiesrecorded at fair value through profit or loss,transaction costs are taken directly to theconsolidated statement of profit or loss andin the current year.
Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement
Pengukuran liabilitas keuangan setelahpengakuan awal tergantung padaklasifikasi liabilitas keuangan sebagaiberikut:
The subsequent measurement of financialliabilities depends on their classification asfollows:
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/11 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)
(ii) Liabilitas keuangan (lanjutan) (ii)Financial liabilities (continued)
Pengukuran setelah pengakuan awal(lanjutan)
Subsequent measurement (continued)
Liabilitas keuangan yang diukur padanilai wajar melalui laba rugi
Financial liabilities at fair value throughprofit or loss
Liabilitas keuangan yang ditetapkanpada nilai wajar melalui laba rugiadalah liabilitas keuangan yangditetapkan oleh manajemen pada saatpengakuan awal dan liabilitaskeuangan yang diklasifikasikan kedalam kelompok untukdiperdagangkan. Liabilitas keuanganyang diklasifikasikan ke dalamkelompok untuk diperdagangkanadalah liabilitas keuangan yangdiperoleh atau dimiliki terutama untuktujuan dijual dalam waktu dekat.Liabilitas derivatif juga diklasifikasikandalam kelompok diperdagangkankecuali derivatif yang ditetapkansebagai instrumen lindung nilai yangefektif.
Financial liabilities at fair value throughprofit or loss are those that have beendesignated by management on initialrecognition and those classified asheld-for-trading. Held-for-tradingfinancial liabilities are those which havebeen acquired or incurred principally forthe purpose of selling in the near term.Derivative liabilities are also classifiedas held-for-trading unless they aredesignated as effective hedginginstruments.
Liabilitas keuangan yang diukur padanilai wajar melalui laba rugi disajikansebesar nilai wajarnya. Keuntunganatau kerugian yang belum direalisasiakibat perubahan nilai wajar liabilitaskeuangan diakui dalam laporan labarugi konsolidasian.
Financial liabilities designated at fairvalue through profit or loss are stated atfair value. The unrealized gains orlosses resulting from changes in fairvalue are recognized in the consolidatedstatement of profit or loss.
Liabilitas yang diukur pada biayaperolehan diamortisasi
Liabilities measured at amortized cost
Setelah pengukuran awal, liabilitasdiukur pada biaya perolehandiamortisasi dengan menggunakanmetode suku bunga efektif. Biayaperolehan diamortisasi dihitung denganmemperhitungkan diskonto atau premipada saat akuisisi dan biaya transaksiyang merupakan bagian tidakterpisahkan dari suku bunga efektif.Amortisasi diakui dalam laporan labarugi konsolidasian.
After initial measurement, liabilities aremeasured at amortized cost using theeffective interest rate method.Amortized cost is calculated by takinginto account any discount or premiumon acquisition and transaction cost thatare an integral part of the effectiveinterest rate. The amortization isrecognized in the consolidatedstatement of profit or loss.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/12 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)
Tabel berikut menyajikan klasifikasi instrumenkeuangan Perusahaan dan entitas anakberdasarkan karakteristik dari instrumenkeuangan tersebut:
The following table presents classification offinancial instruments of the Company andsubsidiaries based on characteristic of thosefinancial instruments:
Kategori yang didefinisikanoleh PSAK 55 (revisi 2014)/
Category as defined by SFAS 55 (revised 2014)
Golongan(ditentukan oleh Perusahaan dan
entitas anak)/Class (as determined by the
Company and subsidiaries)
Sub-golongan/Sub-classes
Asetkeuangan/Financialassets
Aset keuangan yang diukurpada nilai wajar melalui labarugi/Financial assets at fairvalue through profit or loss
Portofolio efek/Marketable Securities
Tagihan derivatif/Derivative receivables
Pinjaman yang diberikan danpiutang/Loans and receivables
Kas dan setara kas/Cash and cash equivalents
Deposito berjangka/Time deposits
Piutang reverse repo/Reverse repo receivable
Piutang lembaga kliring dan penjaminan/Receivable from clearingand guarantee institution
Piutang nasabah/Receivable from customersPiutang perusahaan efek lain/Receivables from other securitiescompanies
Piutang kegiatan penjaminan emisi efek/Receivable fromunderwriting activities
Piutang lain-lain/Other receivables
Aset lain-lain/Other assets
Piutang dari pihakberelasi/Amount due fromrelated parties
Setoran jaminan/Guaranteedeposits
Lain-lain, bersih/Others, net
Aset keuangan tersedia untukdijual/Available for salefinancial assets
Penyertaan pada bursa efek/Investments in stock exchange
Portofolio efek/Marketable Securities
Aset lain-lain/Other assets
Penyertaan di PT KustodianSentral EfekIndonesia/Investment in PTKustodian Sentral EfekIndonesia
Penyertaan di PT PemeringkatEfek Indonesia/Investment inPT Pemeringkat Efek Indonesia
Liabilitaskeuangan/Financialliabilities
Liabilitas keuangan yang diukurdengan biaya perolehandiamortisasi/Financial liabilitiesat amortised cost
Utang lembaga kliring dan penjaminan/Payable to clearing andguarantee institution
Utang nasabah/Payable to customersUtang perusahaan efek lain/Payable to other securities companiesUtang kegiatan manager investasi/Payable of investmentmanager activities
Biaya yang masih harus dibayar/Accrued expenses
Pinjaman bank/Bank loans
Utang lain-lain/Other payables
Liabilitas keuangan yang diukurpada nilai wajar melalui labarugi/Financial liabilities at fairvalue through profit or loss
Liabilitas derivatif/Derivative payables
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/13 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)
Penghentian pengakuan Derecognition
Perusahaan dan entitas anak menghentikanpengakuan aset keuangan, jika dan hanya jika,hak kontraktual untuk menerima arus kas yangberasal dari aset keuangan tersebut berakhiratau Perusahaan dan entitas anakmengalihkan hak untuk menerima arus kasyang berasal dari aset keuangan ataumenanggung kewajiban untuk membayarkanarus kas yang diterima tersebut secara penuhtanpa penundaan yang signifikan kepada pihakketiga berdasarkan kesepakatan pelepasan(pass-through arrangement) dan (i)Perusahaan dan entitas anak telahmengalihkan secara substansial seluruh risikodan manfaat atas aset atau (ii) Perusahaandan entitas anak tidak mengalihkan maupuntidak memiliki secara substansial seluruh risikodan manfaat atas aset, namun telahmengalihkan pengendalian atas aset tersebut.
The Company and subsidiaries derecognize afinancial asset if, and only if, the contractualrights to receive cash flows from the financialasset have expired or the Company andsubsidiaries have transferred their rights toreceive cash flows from the financial asset orhave assumed an obligation to pay thereceived cash flows in full without material
-arrangement and either (i) the Company andsubsidiaries have transferred substantially allthe risks and rewards of the asset or (ii) theCompany and subsidiaries have neithertransferred nor retained substantially all therisks and rewards of the asset, but havetransferred control of the asset.
Jika Perusahaan dan entitas anakmengalihkan hak untuk menerima arus kasyang berasal dari suatu aset keuangan ataumelakukan kesepakatan pelepasan dan tidakmengalihkan atau tidak memiliki secarasubstansial seluruh risiko dan manfaat atasaset tersebut, atau tidak mengalihkanpengendalian atas aset tersebut, aset diakuisebesar keterlibatan berkelanjutanPerusahaan dan entitas anak atas asettersebut. Dalam hal ini, Perusahaan danentitas anak juga mengakui liabilitas terkait.Aset yang dialihkan dan liabilitas terkait diukurdengan dasar yang mencerminkan hak dankewajiban yang masih dimiliki Perusahaan danentitas anak.
When the Company and subsidiaries havetransferred their rights to receive cash flowsfrom a financial asset or have entered into apass-through arrangement and have neithertransferred nor retained substantially all therisks and rewards of the asset nor transferredcontrol of the asset, the asset is recognized tothe extent of the Company and subsidiariescontinuing involvement in the asset. In thatcase, the Company and subsidiaries alsorecognize an associated liability. Thetransferred asset and the associated liabilityare measured on a basis that reflects therights and obligations that the Company andsubsidiaries have retained.
Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannyapada saat liabilitas dihentikan atau dibatalkanatau berakhir.
A financial liability is derecognized when theobligation under the liability is discharged orcancelled or expired.
Saling hapus Offsetting
Aset keuangan dan liabilitas keuangan salinghapus dan nilai bersihnya disajikan dalamlaporan posisi keuangan konsolidasian jika,dan hanya jika, saat ini terdapat hak yangberkekuatan hukum untuk melakukan salinghapus jumlah yang telah diakui tersebut danterdapat intensi untuk menyelesaikan secaraneto atau untuk merealisasikan aset danmenyelesaikan liabilitas secara simultan.
Financial assets and financial liabilities areoffset and the net amount reported in theconsolidated statement of financial position if,and only if, there is a currently enforceablelegal right to offset the recognized amountsand there is an intention to settle on a netbasis, or to realize the assets and settle theliabilities simultaneously.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/14 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)
Saling hapus (lanjutan) Offsetting (continued)
Hak yang berkekuatan hukum untuk salinghapus harus tidak kontinjen atas peristiwa dimasa depan dan harus dapat dipaksakandalam situasi bisnis yang normal dan peristiwakegagalan atau kebangkrutan dariPerusahaan dan enitas anak atau pihaklawan.
The legally enforceable right of offset must notbe contingent on future events and must beenforceable in the normal course of businessand in the event of default, insolvency orbankruptcy of the Company and subsidiariesor the counterparty.
Penentuan nilai wajar Determination of fair value
Nilai wajar adalah harga yang akan diterimauntuk menjual suatu aset atau harga yangakan dibayar untuk mengalihkan suatuliabilitas dalam transaksi teratur (orderlytransaction) antara pelaku pasar (marketparticipants) pada tanggal pengukuran dipasar utama atau, jika tidak terdapat pasarutama, di pasar yang paling menguntungkandimana Perusahaan dan entitas anak memilikiakses pada tanggal tersebut. Nilai wajarliabilitas mencerminkan risiko wanprestasinya.
Jika tersedia, Perusahaan dan entitas anakmengukur nilai wajar dari suatu instrumendengan menggunakan harga kuotasian dipasar aktif untuk instrumen terkait.
Fair value is the price that would be receivedto sell an asset or paid to transfer a liability inan orderly transaction between marketparticipants at the measurement date in theprincipal market or, in its absence, the mostadvantageous market to which the Companyand Subsidiaries has access at that date. Thefair value of a liability reflects its non-performance risk.
When available, the Company and subsidiariesmeasures the fair value of an instrument usingquoted prices in an active market for thatinstrument.
Nilai wajar untuk instrumen keuangan yangdiperdagangkan di pasar aktif ditentukanberdasarkan nilai pasar yang berlaku padatanggal laporan posisi keuangankonsolidasian.
The fair value of financial instruments traded inactive markets is determined based on quotedmarket prices at the date of consolidatedstatement of financial position.
Instrumen keuangan dianggap memilikikuotasi di pasar aktif, jika harga kuotasitersedia sewaktu-waktu dan dapat diperolehsecara rutin dari bursa, pedagang efek(dealer), perantara efek (broker), kelompokindustri, badan pengawas (pricing service orregulatory agency), dan harga tersebutmencerminkan transaksi pasar yang aktualdan rutin dalam suatu transaksi yang wajar.Jika kriteria di atas tidak terpenuhi, makapasar aktif dinyatakan tidak tersedia. Indikasi-indikasi dari pasar tidak aktif adalah terdapatselisih yang besar antara harga penawarandan permintaan atau kenaikan signifikandalam selisih harga penawaran danpermintaan atau hanya terdapat beberapatransaksi terkini.
A financial instrument is regarded as quoted inan active market if quoted prices are readilyand regularly available from an exchange,dealer, broker, industry group, pricing serviceor regulatory agency, and those pricesrepresent actual and regularly occurring
If the above criteria are not met, the market isregarded as being inactive. Indications that amarket is inactive are when there is as widebid-offer spread or significant increase in thebid-offer spread or there are few recenttransactions.
Untuk instrumen keuangan yang tidakmempunyai harga pasar, estimasi atas nilaiwajar efek-efek ditetapkan dengan mengacupada nilai wajar instrumen lain yangsubtansinya sama atau dihitung berdasarkanarus kas yang diharapkan terhadap asetbersih instrumen keuangan tersebut.
For financial instruments with no quotedmarket price, a reasonable estimate of the fairvalue is determined by reference to the currentmarket value of another instruments whichsubstantially has the same characteristic orcalculated based on the expected cash flowsof the underlying net asset base of thefinancial instrument.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/15 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)
Reklasifikasi instrumen keuangan Reclassification of financial instruments
Perusahaan dan entitas anak tidakdiperkenankan untuk mereklasifikasiinstrumen keuangan dari atau ke klasifikasiyang diukur pada nilai wajar melalui laba rugiselama instrumen keuangan tersebut dimilikiatau diterbitkan. Aset keuangan yang diukurpada nilai wajar melalui laba rugi dapatdireklasifikasikan ke pinjaman yang diberikandan piutang jika dilakukan dalam situasi yanglangka dan jika memenuhi ketentuan sebagaipinjaman yang diberikan dan piutang danterdapat intensi dan kemampuan untukmemiliki aset keuangan untuk masa yangakan datang yang dapat diperkirakan atausampai jatuh tempo.
The Company and subsidiaries shall notreclassify any financial instrument out of or intothe fair value through profit or lossclassification while it is held or issued.Financial assets at fair value through profit orloss could be reclassified as loans andreceivables if it occurs in a rare circumstanceand if they could fulfill the requirements asloans and receivables and there is intentionand ability to hold until the foreseable future ormaturity date.
Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets
Pada setiap tanggal laporan posisi keuangankonsolidasian, Perusahaan dan entitas anakmengevaluasi apakah terdapat bukti objektifbahwa aset keuangan atau kelompok asetkeuangan mengalami penurunan nilai.
The Company and subsidiaries assesswhether there is any objective evidence that afinancial asset or a group of financial assets isimpaired at each consolidated statement offinancial position date.
Aset keuangan atau kelompok aset keuanganditurunkan nilainya dan kerugian penurunannilai telah terjadi jika, dan hanya jika, terdapatbukti objektif mengenai penurunan nilaitersebut sebagai akibat dari satu atau lebihperistiwa yang terjadi setelah pengakuan awalaset tersebut (peristiwa yang merugikan), yangberdampak pada estimasi arus kas masadepan atas aset keuangan atau kelompok asetkeuangan yang dapat diestimasi secara andal.
A financial asset or a group of financial assetsis deemed to be impaired and the value isreduced if, and only if, there is objectiveevidence of impairment as a result of one ormore events that has occurred after the initial
future cash flows of the financial asset or thegroup of financial assets that can be reliablyestimated.
Bukti objektif penurunan nilai meliputi indikasikesulitan keuangan signifikan yang dialamipenerbit atau nasabah, wanprestasi atautunggakan pembayaran pokok atau bunga,restrukturisasi piutang dengan persyaratanyang tidak mungkin diberikan jika nasabahtidak mengalami kesulitan keuangan,kemungkinan bahwa nasabah akan dinyatakanpailit atau melakukan reorganisasi keuanganlainnya, dan data yang dapat diobservasimengindikasikan adanya penurunan yangdapat diukur atas estimasi arus kas masadatang, terkait dengan kelompok asetkeuangan seperti memburuknya statuspembayaran nasabah atau penerbit dalamkelompok tersebut atau kondisi ekonomi yangberkorelasi dengan wanprestasi atas asetdalam kelompok tersebut.
Evidence of impairment may includeindications that the customers or issuers areexperiencing significant financial difficulty,default or delinquency in interest or principalpayments, receivable restructuring with termsthat may not be applied if the customer is notexperiencing financial difficulty, the probabilitythat the customer will enter into bankruptcy orother financial reorganization, and observabledata indicate that there is a measurabledecrease in the estimated future cash flowsrelating to a group of assets such as adversechanges in the payment status of the debtor orissuer in the group or economic conditionsthat correlate with defaults in the asset in suchgroup.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/16 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)
Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)
Untuk investasi ekuitas diklasifikasikansebagai aset keuangan tersedia untuk dijual,bukti objektif termasuk penurunan nilai wajaryang signifikan dan berkepanjangan dibawahnilai perolehan investasi tersebut.
In the case of equity investment classified asavailable-for-sale financial asset, objectiveevidence would include a significant orprolonged decline in the fair value of theinvestment below its cost.
Jika terdapat bukti objektif bahwa penurunannilai telah terjadi, jumlah kerugian diukursebagai selisih antara nilai tercatat aset dannilai kini dari estimasi arus kas masa datang(tidak termasuk kerugian kredit di masa datangyang belum terjadi) yang didiskontomenggunakan suku bunga efektif awal dariaset keuangan tersebut.
If there is objective evidence that animpairment loss has been incurred, theamount of the loss is measured as thedifference between the asset's carryingamount and the present value of estimatedfuture cash flows (excluding future expectedcredit losses that have not yet been incurred)
effective interest rate.
Nilai tercatat aset keuangan diturunkan melaluiakun penyisihan dan jumlah kerugian yangterjadi diakui pada laporan laba rugikonsolidasian. Pendapatan bunga tetap diakuiatas nilai tercatat yang telah diturunkantersebut berdasarkan tingkat suku bungaefektif awal yang digunakan untukmendiskonto arus kas masa datang dari asettersebut.
The carrying amount of the asset is reducedthrough the use of an allowance account andthe amount of the loss is recognized in theconsolidated statement of profit or loss.Interest income continues to be accrued on thereduced carrying amount and is accrued usingthe rate of interest used to discount the futurecash flows for the purpose of measuringimpairment loss.
Jika pada periode berikutnya, jumlah estimasikerugian penurunan nilai meningkat ataumenurun karena peristiwa yang terjadi setelahpengakuan kerugian penurunan nilai, makakerugian penurunan nilai yang sudah diakuisebelumnya dinaikkan atau diturunkan denganmenyesuaikan akun penyisihan. Kerugianpenurunan nilai atas investasi ekuitas tidakdipulihkan melalui laporan laba rugikonsolidasian; peningkatan nilai wajar setelahpenurunan nilai diakui dalam ekuitas(penghasilan komprehensif lain). Asetkeuangan dan penyisihan yang terkaitdihapuskan jika tidak ada peluang yangrealistis untuk pengembalian masa datang dansemua jaminan telah terealisasi atau sudahdiambil alih oleh Perusahaan dan entitas anak.Penerimaan kembali aset keuangan yang telahdihapusbukukan diakui dalam laporan laba rugikonsolidasian.
If, in subsequent period, the amount of theestimated impairment loss increases ordecreases because of an event occurring afterthe impairment was recognized, the previouslyrecognized impairment loss is increased orreduced by adjusting the allowance account.Impairment losses on equity investments arenot reversed through the consolidated profit orloss; increases in the fair value afterimpairment are recognized in equity (othercomprehensive income). Financial assetstogether with the associated allowance arewritten-off when there is no realistic prospectof future recovery and all collateral has beenrealized or has been transferred to theCompany and subsidiaries. Recovery offinancial assets previously written-off isrecognized in the consolidated statement ofprofit or loss.
f. Kas dan setara kas f. Cash and cash equivalents
Kas dan setara kas terdiri dari saldo kas, saldobank, dan deposito berjangka yang jatuhtempo 3 bulan atau kurang sejak tanggalperolehan dan yang tidak dijaminkan sertatidak dibatasi penggunaannya.
Cash and cash equivalents consists of cash onhand, cash in banks, and all unpledged andunrestricted time deposits with originalmaturities of 3 months or less from acquisitiondate.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/17 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
g. Transaksi reverse repo g. Reverse repo transactions
Efek beli dengan janji dijual kembali (reverserepo) pada awalnya diukur pada nilai wajarditambah biaya transaksi yang dapatdiatribusikan secara langsung, jika ada, danselanjutnya diukur sebesar biaya perolehandiamortisasi dengan menggunakan metodesuku bunga efektif.
Securities purchased with agreement to resale(reverse repo) are initially measured at fairvalue plus directly attributable transactioncosts, if any, and subsequently measured attheir amortized cost using the effective interestrate method.
Pendapatan bunga yang timbul atas perjanjianreverse repo ditangguhkan dan diamortisasisepanjang periode kontrak denganmenggunakan metode suku bunga efektif.
Interest income arising from the reverse repoagreement are deferred and amortized duringcontract period using effective interest ratemethod.
h. Portofolio efek h. Marketable securities
Portofolio efek diklasifikasikan, diakui, dandiukur dalam laporan keuangan konsolidasianberdasarkan kebijakan akuntansi yangdiungkapkan dalam Catatan 2e atas laporankeuangan konsolidasian.
Marketable securities are classified,recognized, and measured in the consolidatedfinancial statements in accordance withaccounting policies disclosed in Note 2e to theconsolidated financial statements.
Portofolio efek yang diklasifikasikan ke dalamkelompok untuk diperdagangkan disajikansebesar nilai wajarnya. Keuntungan ataukerugian yang belum direalisasi akibatperubahan nilai wajarnya diakui dalam laporanlaba rugi konsolidasian tahun berjalan.
Marketable securities classified as trading arestated at fair value. The unrealized gains orlosses resulting from the changes in fair value
consolidated profit or loss.
Portofolio efek yang diklasifikasikan ke dalamkelompok tersedia untuk dijual disajikansebesar nilai wajarnya. Keuntungan ataukerugian yang belum direalisasi dari portofolioefek yang tersedia untuk dijual yang tercatatdalam ekuitas diakui sebagai pendapatan ataubeban pada periode dimana portofolio tersebutdijual.
Marketable securities classified as available-for-sale are stated at fair value. The unrealizedgains or losses on the available-for-salemarketable securities recorded in equity arerecognized as income or expense in the periodthey are realized.
Premi dan diskonto diamortisasi denganmenggunakan metode suku bunga efektif.
Premium and discount are amortized usingeffective interest rate method.
Penurunan nilai atas portofolio efek yangtersedia untuk dijual diakui menggunakanmetodologi yang diungkapkan dalam Catatan2e atas laporan keuangan konsolidasian.
Impairment losses of available-for-salemarketable securities are recognized usingmethodology disclosed in Note 2e to theconsolidated financial statements.
i. Transaksi portofolio efek i. Securities transactions
Transaksi pembelian dan penjualan portofolioefek baik untuk nasabah maupun untuk sendiridiakui dalam laporan keuangan konsolidasianpada saat timbulnya perikatan.
Purchases and sales of securities both forcustomers (securities brokerage transactions)and the Company and subsidiaries portofolioare recognized in the consolidated financialstatements when the transactions are made.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/18 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
i. Transaksi portofolio efek (lanjutan) i. Securities transactions (continued)
Pembelian portofolio efek untuk nasabahpemilik rekening dicatat sebagai piutangnasabah dan utang lembaga kliring danpenjaminan, sedangkan penjualan portofolioefek dicatat sebagai utang pada nasabah danpiutang dari lembaga kliring dan penjaminan.
Purchases of securities for the interest ofcustomers are recorded as receivables fromcustomers and payable to the clearing andguarantee institution, while sales of suchsecurities are recorded as payable tocustomers and receivables from clearing andguarantee institutios.
Penerimaan dana dari nasabah pemilikrekening dalam rangka pembelian portofolioefek dan pembayaran dan penerimaan atastransaksi pembelian dan penjualan untuknasabah dicatat pada rekening nasabah.
Funds received from customers in connectionwith securities purchased for their account andpayments and receipts related to purchasesand sales of securities on behalf of the
accounts.
Pada tanggal penyelesaian, pembelianportofolio efek yang tidak dapat diselesaikandicatat sebagai gagal terima dandisajikan di laporan posisi keuangankonsolidasian sebagai liabilitas. Transaksipenjualan portofolio efek yang tidak dapatdiselesaikan dicatat sebagai gagalserah dan disajikan di laporan posisikeuangan konsolidasian sebagai aset.
On settlement date, failure in the settlement of
consolidated statement of financial position asa liabilities, while failure in settlement of
lure to deliverconsolidated
statement of financial position as an asset.
Penerimaan uang pemesanan portofolio efekdalam rangka penjaminan emisi portofolio efekdiakui dan disajikan tersendiri sebagai offbalance sheet.
Funds received for securities subscription inrelation to underwriting are recognized andseparately presented as off balance sheetaccount.
j. Instrumen keuangan derivatif j. Derivative financial instruments
Dalam melakukan usaha bisnisnya,Perusahaan melakukan transaksi instrumenkeuangan derivatif seperti kontrak tunai danberjangka mata uang asing, swap mata uangasing, dan transaksi obligasi. Instrumenderivatif yang dilakukan Perusahaan adalahuntuk diperdagangkan dan diakui dalamlaporan keuangan konsolidasian pada nilaiwajar.
In the normal course of business, the Companyentered into derivative financial instrumentstransaction such as foreign currency spot andforward contracts, foreign currency swap, andbonds transactions. The derivative instrumentsentered by the Company were for tradingpurposes and recognized in the consolidatedfinancial statements at fair value.
k. Penyertaan k. Investments
Penyertaan saham dengan kepemilikan kurangdari 20% dicatat dengan menggunakanmetode biaya perolehan (cost method), kecualidiketahui adanya indikasi penurunan nilai yangsifatnya permanen maka dilakukan penyisihanpenurunan nilai.
Investments in shares with ownership interestof less than 20% are stated at cost (costmethod), unless there is an indication of apermanent decline, whereby the allowance forimpairment losses will be provided.
Penyertaan saham dengan kepemilikan 20%sampai dengan 50%, baik dimiliki secaralangsung maupun tidak langsung dinyatakansebesar biaya perolehan, ditambah ataudikurangi dengan bagian laba atau rugi entitasasosiasi sejak perolehan sebesar persentasepemilikan, dikurangi dengan dividen yangditerima (metode ekuitas).
Investments in shares with ownership interestof 20% to 50%, directly or indirectly owned, areaccounted for using the equity methodwhereby theproportionate share in the net income or loss ofthe associated company after the date ofacquisition is added to or deducted from, anddividends subsequently received are deductedfrom, the acquisition cost of the investments.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/19 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
k. Penyertaan (lanjutan) k. Investments (continued)
Bila terjadi penurunan nilai yang bersifatpermanen, maka nilai tercatatnya dikurangiuntuk mengakui penurunan tersebut yangditentukan untuk setiap investasi secaraindividu dan kerugiannya dibebankan padalaporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan.
The carrying amount of the investments iswritten-down to recognize any permanentdecline in value of the individual investments.Any such write-down is charged directly to the
consolidated profit or loss.
l. Aset tetap l. Fixed assets
Aset tetap disajikan sebesar harga perolehansetelah dikurangi akumulasi penyusutan. Asettetap disusutkan sejak bulan ketika asettersebut digunakan dengan metode garis lurus(straight-line method) berdasarkan taksiranmasa manfaat ekonominya sebagai berikut:
Fixed assets are stated at cost lessaccumulated depreciation. Fixed assets aredepreciated from the month of the assets areplaced in service on the straight-line methodbased on the estimated economic useful livesof the assets as follows:
Taksiran masa manfaat/Estimated useful lives
(tahun/years)Gedung 20 BuildingPrasarana bangunan 4 - 10 Leasehold improvementInventaris kantor 3 - 8 Office equipmentsKendaraan 5 Vehicles
Akumulasi biaya pengembangan aset tetapdikapitalisasi sebagai aset dalampenyelesaian. Biaya tersebut direklasifikasi keaset tetap pada saat proses konstruksi selesai.Penyusutan mulai dibebankan pada bulanyang sama.
The accumulated costs of the construction offixed assets are capitalized as construction inprogress. These costs are reclassified to fixedassets when the construction is completed.Depreciation is charged starting such month.
Biaya perbaikan dan pemeliharaandibebankan pada saat terjadinya; pemugarandan peningkatan daya guna dalam jumlahsignifikan dikapitalisasi. Pada saat aset tetapsudah tidak digunakan lagi atau dijual, nilaibuku dan akumulasi penyusutan dari asettetap tersebut dikeluarkan dari akun aset tetapdan keuntungan atau kerugian yang terjadidiakui dalam laporan laba rugi konsolidasiantahun berjalan.
The cost of repairs and maintenance ischarged to income as incurred; significantrenewals or betterments are capitalized. Whenassets are retired or otherwise disposed of,their carrying value and the relatedaccumulated depreciation are removed fromthe accounts and any resulting gain or loss is
consolidatedprofit or loss.
Nilai yang dapat diperoleh kembali atas asetdiestimasi apabila terdapat peristiwa atauperubahan keadaan yang memberikan indikasibahwa nilai perolehan mungkin tidaksepenuhnya dapat diperoleh kembali. Apabilaterjadi penurunan nilai aset, maka kerugianatas penurunan nilai aset diakui pada laporanlaba rugi konsolidasian tahun berjalan.
The recoverable amount of an asset isestimated whenever events or changes incircumstances indicate that its carrying amountmay not be fully recoverable. Impairment inasset value, if any, is recognized as loss in the
consolidated profit or loss.
m. Pajak penghasilan m. Income tax
Beban pajak terdiri dari pajak kini dantangguhan. Pajak diakui dalam laba rugi,kecuali jika pajak tersebut terkait dengantransaksi atau kejadian langsung diakui keekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut masing-masing diakui dalam pendapatan komprehensiflain atau ekuitas.
The tax expense comprised of current anddeferred tax. Tax is recognized in profit or loss,except to the extent that it relates to itemsrecognized directly in equity. In this case, thetax is recognized in the other comprehensiveincome or directly in equity.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/20 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
m. Pajak penghasilan (lanjutan) m. Income tax (continued)
Manajemen melakukan evaluasi secaraperiodik atas posisi yang diambil dalam suratpemberitahuan pajak apabila terdapat situasidimana peraturan perpajakan yang berlakuadalah subjek atas interpretasi. Perusahaandan entitas anak membentuk cadangan, jikadianggap perlu berdasarkan jumlah yangdiestimasikan akan dibayarkan ke kantorpajak.
Management periodically evaluates theposition taken regarding the tax return insituation which applicable tax regulation issubject to interpretation. The Company andsubsidiaries establishes provisions whereappropriate on the basis if amounts expectedto be paid to the tax authorities.
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan labakena pajak dalam periode yang bersangkutanyang dihitung berdasarkan tarif pajak yangberlaku.
Current tax expense is determined based onthe taxable income for the year computedusing prevailing tax rate.
Pajak penghasilan tangguhan disajikandengan menggunakan metode balance sheetliability, untuk semua perbedaan temporeryang muncul antara dasar pengenaan pajakatas aset dan kewajiban dengan nilaitercatatnya dalam rangka kebutuhan laporankeuangan pada setiap tanggal laporan. Tarifpajak yang berlaku digunakan dalammenentukan pajak penghasilan tangguhan.
Deferred income tax is determined using thebalance sheet liability method, for alltemporary differences arises between the taxbases of assets and liabilities and theircarrying values for financial reporting purposesat each reporting date. Currently enacted taxrates are used to determine deferred incometax.
Aset pajak tangguhan diakui apabila terdapatkemungkinan besar bahwa jumlah laba fiskalpada masa mendatang akan memadai untukmengkompensasi aset pajak tangguhan yangmuncul akibat perbedaan temporer tersebut.
Deferred tax assets are recognised to theextent that it is probable that future taxableprofit will be available against which thedeferred tax assets are arising from temporarydifferences can be utilised.
Koreksi terhadap kewajiban perpajakan diakuisaat surat ketetapan pajak diterima atau jikamengajukan keberatan, pada saat keputusanatas keberatan tersebut telah ditetapkan.
Corrections to taxation obligations arerecorded when an assessment is received or ifappealed against, when the results of theappeal are determined.
n. Liabilitas imbalan kerja karyawan n. Provision for employee service entitlements
Imbalan pasca-kerja dan jangka panjang Post-employment and long-termemployment benefits
Perusahaan dan entitas anak mengakuiliabilitas imbalan kerja karyawan yang sejaktahun 2014 didanai melalui program pensiununtuk kompensasi pesangon ( PPUKP )berdasarkan Undang-Undang Tenaga Kerja
dan peraturan ketenagakerjaan Perusahaandan entitas anak. Program ini didanai melaluipembayaran kepada pengelola dana pensiunlembaga keuangan sebagaimana ditentukandalam perhitungan aktuarial yang dilakukansecara berkala.
The Company and subsidiaries recognizeprovision for employee service entitlementswhich starting 2014 funded through pensionplan for severance compensation ( PPUKP ) inaccordance with Labor Law No. 13/2003 datedMarch 25, 2003 (theCompany employmentregulations. The program is funded throughpayment to financial instutition pension plan asdetermined by periodic actuarial calculation.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/21 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
n. Liabilitas imbalan kerja karyawan (lanjutan) n. Provision for employee service entitlements(continued)
Imbalan pasca-kerja dan jangka panjang(lanjutan)
Post-employment and long-termemployment benefits (continued)
Perusahaan dan entitas anak juga memilikidana pensiun iuran pasti melalui program
Perusahaan dan entitas anak membebankandalam laporan laba rugi konsolidasianpembayaran iuran bulanan kepada DPLK padasaat karyawan memberikan jasanya.
The Company and subsidiaries also have adefined contribution plan in the form of DanaPensiun Lembaga Keuangan ( DPLK ). TheCompany and subsidiaries record monthlycontribution payment to the DPLK as expense
consolidated statement ofprofit or loss at the same time when theemployees rendered their services.
Liabilitas imbalan kerja karyawan yang diakuipada laporan posisi keuangan konsolidasianadalah nilai kini liabilitas pada tanggal laporanposisi keuangan konsolidasian dikurangi nilaiwajar aset program, yang disesuaikan dengankeuntungan/kerugian aktuarial dan biaya jasalalu yang belum diakui. Liabilitas imbalan pastidihitung setiap tahun oleh aktuaris independendengan menggunakan metode Projected UnitCredit. Nilai kini liabilitas imbalan pastiditentukan dengan mendiskontokan estimasiarus kas keluar di masa yang akan datangdengan menggunakan tingkat bunga ObligasiPemerintah dalam mata uang yang samadengan mata uang pensiun yang akandibayarkan dan waktu jatuh tempo yangkurang lebih sama dengan waktu jatuh tempopensiun yang bersangkutan.
The provision for employee serviceentitlements recognized in the consolidatedstatement of financial position is the presentvalue of obligation at the consolidatedstatement of financial position date less the fairvalue of plan assets, together with adjustmentsfor unrecognised actuarial gains/losses andpast service cost. The defined benefitobligation is calculated annually byindependent actuaries using the Projected UnitCredit method. The present value of thedefined benefit obligation is determined bydiscounting the estimated future cash outflowsusing interest rates of Government Bonds thatare denominated in the currency in which thepension will be paid, and that have terms tomaturity approximating the terms of the relatedpension liability.
Nilai kini liabilitas imbalan pasti ditentukandengan mendiskontokan arus kas keluar yangdiestimasi.
Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbuldari penyesuaian dan perubahan dalamasumsi-asumsi aktuarial langsung diakuiseluruhnya melalui penghasilan komprehensiflain pada saat terjadinya.
Biaya jasa lalu diakui segera dalam laba rugikonsolidasian.
The present value of the defined benefitobligation is determined by discounting theestimated future cash outflows.
Actuarial gains and losses arising fromexperience adjustments and changes inactuarial assumptions charged or credited toequity in other comprehensive income in theperiod in which they arise.
Past-service costs are recognizedimmediately in consolidated profit or loss.
Keuntungan atau kerugian dari kurtailmen ataupenyelesaian program imbalan pasti diakui dilaba rugi konsolidasian ketika kurtailmen ataupenyelesaian tersebut terjadi.
Gains or losses on the curtailment orsettlement of a defined benefit plan arerecognized in consolidated profit or loss whenthe curtailment or settlement occurs.
Imbalan jangka panjang lainnya dihitungdengan menggunakan metode projected unitcredit dan didiskontokan ke nilai kini.
Other long-term employment benefits arecalculated using the projected unit creditmethod and discounted to present value.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/22 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
n. Liabilitas imbalan kerja karyawan (lanjutan) n. Provision for employee service entitlements(continued)
Imbalan jangka pendek Short term employment benefits
Imbalan jangka pendek termasuk tunjangankepemilikan kendaraan kepada pejabateksekutif. Imbalan ini dibukukan sebagai biayadibayar dimuka dan beban diamortisasi selamajangka waktu tunjangan tersebut.
Short term employement benefits representcar ownership benefit provided to executiveofficers. This benefits is recorded as prepaidexpenses and the Expense are amortizedover the time period of these benefit.
o. Transaksi dan saldo dengan pihak-pihakberelasi
o. Transactions and balances with relatedparties
Dalam kegiatan usaha normalnya, Perusahaandan entitas anak melakukan transaksi denganpihak-pihak berelasi seperti yang didefinisikandalam PSAK No. 7 (Revisi 2015),
-termasuk entitas yang dikendalikan,dikendalikan bersama atau dipengaruhi secarasignifikan oleh Pemerintah melalui MenteriKeuangan.
In its normal course of business, the Companyand subsidiaries enter into transactions withrelated parties as defined under PSAK No. 7
include the entity that is controlled, jointlycontrolled or significantly influenced byGovernment, through the Minister of Finance.
p. Laba per saham yang dapat diatribusikankepada pemilik entitas induk
p. Earnings per share attributable to equityholders of the parent entity
Laba usaha per saham dan laba bersih persaham dihitung dengan membagi masing-masing laba usaha dan laba bersih teratribusikepada pemilik entitas induk dengan jumlahrata-rata tertimbang saham yang beredarselama tahun berjalan.
Income from operation per share and netincome per share are computed by dividingincome from operation and net incomeattributable to equity holders of the parententity, respectively, by the weighted averagenumber of shares outstanding during the year.
q. Standar dan interpretasi yang berlakuefektif pada tahun 2016
q. Standards and interpretations effective in2016
Penerapan dari standar dan interpretasi baruberikut tidak menimbulkan perubahansubstansial terhadap kebijakan akuntansiPerseroan dan tidak berdampak materialterhadap jumlah yang dilaporkan pada tahunberjalan atau tahun sebelumnya:
PSAK 4 (revisi 2015): Laporan Keuangan
PSAK 5 (revisi 2015): Segmen Operasi
PSAK 7 (revisi 2015): PengungkapanPihak-pihak BerelasiPSAK 13 (revisi 2015): Properti Investasi
PSAK 15 (revisi 2015): Investasi PadaEntitas Asosiasi dan Ventura Bersama
PSAK 19 (revisi 2015): Aset Tak berwujud
The adoption of these new and revisedstandards and interpretation do not result in
policies and had no material effect on theamounts reported for the current or priorfinancial years:
SFAS 4 (revised 2015): Separate FinancialStatementSFAS 5 (revised 2015): OperatingSegmentSFAS 7 (revised 2015): Related PartyDisclosuresSFAS 13 (revised 2015): InvestmentPropertySFAS 15 (revised 2015): Investment inAssociates and Joint venturesSFAS 19 (revised 2015): Intangible Asset
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/23 - Schedule
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
q. Standar dan interpretasi yang berlakuefektif pada tahun 2016 (lanjutan)
q. Standards and interpretations effective in2016 (continued)
PSAK 22 (revisi 2015): Kombinasi Bisnis
PSAK 25 (revisi 2015): KebijakanAkuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansidan KesalahanPSAK 53 (revisi 2015): PembayaranBerbasis SahamPSAK 65 (revisi 2015) : LaporanKeuanganPSAK 66 (revisi 2015) : PengaturanBersamaPSAK 67 (revisi 2015) : PengungkapanKepentingan Dalam Entitas LainPSAK 68 (revisi 2015): Pengukuran NilaiWajarISAK 30 (revisi 2015): Pungutan
SFAS 22 (revised 2015): BusinessCombinationSFAS 24 (revised 2015): EmployeeBenefitsSFAS 25 (revised 2015): AccountingPolicies, Changes in Accounting Estimatesand ErrorsSFAS 53 (revised 2015): Share BasedPaymentSFAS 65 (revised 2015): ConsolidatedFinancial StatementsSFAS 66 (revised 2015): JointArrangementsSFAS 67 (revised 2015): Disclosure ofInterests in Other EntitiesSFAS 68 (revised 2015): Fair ValueMeasurementIFAS 30 (revised 2015): Collection
3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSIYANG PENTING
3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES ANDJUDGEMENTS
Estimasi dan pertimbangan terus dievaluasiberdasarkan pengalaman historis dan faktor-faktorlain, termasuk ekspektasi peristiwa masa depanyang diyakini wajar berdasarkan kondisi yang ada.
Estimates and judgements are continuallyevaluated based on historical experience and otherfactors, including expectations of future events thatare believed to be reasonable under thecircumstances.
Nilai wajar atas instrumen keuangan Fair value of financial instruments
Bila nilai wajar aset keuangan dan liabilitaskeuangan yang tercatat pada laporan posisikeuangan konsolidasian tidak tersedia di pasaraktif, maka nilai wajar ditentukan denganmenggunakan berbagai teknik penilaian termasukpenggunaan model matematika. Masukan (input)untuk model ini berasal dari data pasar yang bisadiamati sepanjang data tersebut tersedia. Bila datapasar yang bisa diamati tersebut tidak tersedia,pertimbangan manajemen diperlukan untukmenentukan nilai wajar.
Where the fair values of financial assets andfinancial liabilities recorded on the consolidatedstatement of the financial position cannot bederived from active markets, they are determinedusing a variety of valuation techniques that includethe use of mathematical models. The inputs tothese models are derived from observable marketdata where possible, but where observable marketdata are not available, judgment is required toestablish fair values.
Pertimbangan tersebut mencakup pertimbanganlikuiditas dan masukan model seperti volatilitasuntuk transaksi derivatif yang berjangka waktupanjang dan tingkat diskonto, tingkat pelunasandipercepat, dan asumsi tingkat gagal bayar.
The judgments include considerations of liquidityand model inputs such as volatility for long termderivatives and discount rates, prepayment rates,and default rate assumptions.
Nilai wajar atas instrumen keuangan diungkapkanpada Catatan 38 atas laporan keuangankonsolidasian.
Fair value of financial instruments are disclosed inNotes 38 to the consolidated financial statements.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/24 - Schedule
3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSIYANG PENTING (lanjutan)
3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES ANDJUDGEMENTS (continued)
Penurunan nilai aset keuangan Impairment losses of financial asets
Perusahaan dan entitas anak menelaah asetkeuangan yang signifikan secara individual padasetiap tanggal laporan posisi keuangankonsolidasian untuk menilai apakah penurunannilai harus dicatat dalam laporan laba rugi danpenghasilan komprehensif lain konsolidasian.Secara khusus, justifikasi oleh manajemendiperlukan dalam estimasi jumlah dan waktu aruskas di masa mendatang ketika menentukanpenurunan nilai. Dalam estimasi arus kas ini,Perusahaan dan entitas anak membuat justifikasitentang situasi keuangan nasabah dan nilairealisasi neto jaminan. Estimasi-estimasi inididasarkan pada asumsi-asumsi tentang sejumlahfaktor dan hasil aktual yang mungkin berbeda,yang tercermin dalam perubahan di masamendatang atas penyisihan kerugian penurunannilai tersebut.
The Company and subsidiaries review theirsignificant financial asets at each consolidatedstatement of financial position date to assesswhether an impairment loss should be recorded inthe consolidated statement of profit or loss andother comprehensive income. In particular,judgment by management is required in theestimation of the amount and timing of future cashflows when determining the impairment loss. Inestimating these cash flows, the Company andsubsidiariesfinancial situation and the net realizable value ofcollateral. These estimates are based onassumptions about a number of factors and actualresults may differ, resulting in future changes tothe allowance of impairment losses.
Imbalan pensiun Pension benefits
Program-program pensiun ditentukan berdasarkanperhitungan aktuarial. Perhitungan aktuarialmenggunakan asumsi-asumsi seperti tingkatdiskonto, tingkat pengembalian investasi, tingkatkenaikan gaji, tingkat kematian, tingkatpengunduran diri, dan lain-lain.
Pension programs are determined based onactuarial valuation. The actuarial valuation involvesassumptions such as discount rate, expected rateof returns on investments, future salary increaserate, mortality rate, resignation rates, and others.
Nilai kini liabilitas pensiun tergantung padabeberapa faktor yang ditentukan dengan dasaraktuarial berdasarkan beberapa asumsi. Asumsiyang digunakan untuk menentukan biaya(penghasilan) pensiun neto mencakup tingkatdiskonto. Perubahan asumsi ini akanmempengaruhi jumlah tercatat liabilitas pensiun.
The present value of the pension obligationsdepends on a number of factors that aredetermined on an actuarial basis using a numberof assumptions. The assumptions used indetermining the net cost (income) for pensionsinclude the discount rate. Any changes in theseassumptions will impact the carrying amount ofpension obligations.
Asumsi yang digunakan dalam menentukan biaya/(pendapatan) untuk imbalan kerja karyawanantara lain tingkat diskonto, tingkat kenaikan gajidi masa datang, tingkat pengembalian investasi,tingkat pengunduran diri, tingkat mortalita dan lain-lain.
The assumptions used in determining the net cost /benefit included the
discount rate, salary increment rate, expectedreturn on investmens, resignation rate, mortalityrate and others.
Perusahaan dan entitas anak menentukan tingkatdiskonto yang sesuai pada akhir periodepelaporan, yakni tingkat suku bunga yang harusdigunakan untuk menentukan nilai kini arus kaskeluar masa depan estimasian yang diharapkanuntuk menyelesaikan liabilitas pensiun. Dalammenentukan tingkat suku bunga yang sesuai,Perusahaan dan entitas anak mempertimbangkantingkat suku bunga obligasi pemerintah yangdidenominasikan dalam mata uang imbalan akandibayar dan memiliki jangka waktu yang serupadengan jangka waktu liabilitas pensiun yangterkait.
The Company and subsidiaries determine theappropriate discount rate at the end of eachreporting period. This is the interest rate thatshould be used to determine the present value ofestimated future cash outflows expected to berequired to settle the pension obligations. Indetermining the appropriate discount rate, Bankthe Company and subsidiaries consider theinterest rates of government bonds that aredenominated in the currency in which the benefitswill be paid and that have terms to maturityapproximating the terms of the related pensionobligation.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/25 - Schedule
3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSIYANG PENTING (lanjutan)
3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES ANDJUDGEMENTS (continued)
Imbalan pensiun (lanjutan) Pension benefits (continued)
Tingkat kenaikan gaji per tahun didasarkan padainformasi historis atas tingkat kenaikan gajisebelumnya, tingkat inflasi dan masa kerja.
Annual salary increment rate is determined basedon historical information of previous salaryincrement rate, inflation rate and length of service.
Asumsi tingkat mortalitas telah didasarkan padatabel mortalita terbaru yang dihitung denganmenggunakan metode aktuaria yang diterimasecara umum.
Tingkat pengembalian investasi didasarkan padainformasi historis dan proyeksi pasar ke depan.
Asumsi tingkat pengunduran diri didasarkan padainformasi historis.
Mortality rate assumption is based on the latestmortality table which is calculated using actuarialmethod that is generally accepted.
Expected rate of return on investment is based onhistorical information and future market projections.
Resignation rate assumption is based on historicalinformation.
Perhitungan liabilitas imbalan kerja karyawandiungkapkan pada Catatan 23 atas laporankeuangan konsolidasian.
The calculation of provision for employee serviceentitlements is disclosed in Note 23 to theconsolidated financial statements.
Perpajakan Taxation
Pertimbangan signifikan diperlukan dalammenentukan provisi perpajakan. Perusahaan danentitas anak menentukan provisi perpajakanberdasarkan estimasi atas kemungkinan adanyatambahan beban pajak. Jika hasil akhir dari hal iniberbeda dengan jumlah yang dicatat semula,maka perbedaan tersebut akan berdampak padalaba rugi.
Significant judgment is required in determining theprovision for taxes. The Company and subsidiariesprovides for tax provision based on estimateswhether the additional taxes will be due. Where thefinal tax outcome of these matters is different fromthe amounts that were initially recorded, suchdifferences will impact the profit or loss.
4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS
2016 2015
Kas Cash on handRupiah 312.233 194.745 RupiahDolar Amerika Serikat 806.658 470.397 United States DollarDolar Singapura - 4.393 Singapore Dollar
1.118.891 669.535
Kas di bank Cash in banks
Rupiah: Rupiah:
Pihak berelasi (Catatan 36) 49.805.129 43.337.859 Related parties (Note 36)
Pihak ketiga: Third parties:PT Bank Permata Tbk. 2.104.515 821.457 PT Bank Permata Tbk.PT Bank Maybank Indonesia Tbk. 722.676 1.970.257 PT Bank Maybank Indonesia Tbk.PT Bank ANZ Indonesia 423.158 256.037 PT Bank ANZ IndonesiaStandard Chartered Bank - Standard Chartered Bank -
Cabang Jakarta 206.299 1.299.193 Jakarta BranchPT Bank KEB Hana Indonesia 153.596 53.836 PT Bank KEB Hana IndonesiaPT Bank UOB Indonesia 143.522 71.634 PT Bank UOB IndonesiaDeutsche Bank AG - Deutsche Bank AG -
Cabang Singapura 104.415 13.064 Singapore BranchPT Bank Danamon Indonesia Tbk. 93.861 94.230 PT Bank Danamon Indonesia Tbk.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/26 - Schedule
4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
2016 2015
Kas di bank (lanjutan) Cash in banks (continued)
Rupiah: (lanjutan) Rupiah: (continued)
Pihak ketiga: (lanjutan) Third parties: (continued)PT Bank DBS Indonesia 89.038 15.158.350 PT Bank DBS IndonesiaPT Bank OCBC NISP Tbk. 79.765 62.092 PT Bank OCBC NISP Tbk.PT Bank Tabungan Pensiunan PT Bank Tabungan Pensiunan
Nasional Tbk. 68.458 86.316 Nasional Tbk.PT Bank Central Asia Tbk. 63.988 94.291 PT Bank Central Asia Tbk.
PT Bank Pan Indonesia Tbk. 62.967 157.702 PT Bank Pan Indonesia Tbk.The Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited - Banking Corporation Limited -Cabang Indonesia 49.408 60.340 Indonesia Branch
PT Bank MNC International Tbk. 21.001 21.204 PT Bank MNC International Tbk.PT Bank CIMB Niaga Tbk. 1.818 2.049 PT Bank CIMB Niaga Tbk.
4.388.485 20.222.052
54.193.614 63.559.911
Dolar Amerika Serikat: United States Dollar:
Pihak berelasi (Catatan 36) 31.027.069 7.844.797 Related parties (Note 36)
Pihak ketiga: Third parties:PT Bank DBS Indonesia 4.632.570 29.201 PT Bank DBS IndonesiaDeutsche Bank AG - Deutsche Bank AG -
Cabang Singapura 3.118.487 2.828.821 Singapore BranchPT Bank ANZ Indonesia 81.363 89.319 PT Bank ANZ IndonesiaPT Bank Danamon Indonesia Tbk. 62.463 64.959 PT Bank Danamon Indonesia Tbk.The Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited - Banking Corporation Limited -Cabang Indonesia 35.450 38.326 Indonesia Branch
Standard Chartered Bank - Standard Chartered Bank -Cabang Jakarta 21.601 27.128 Jakarta Branch
PT Bank UOB Indonesia 13.368 14.045 PT Bank UOB IndonesiaPT Bank Central Asia Tbk. 10.346 11.381 PT Bank Central Asia Tbk.PT Bank Pan Indonesia Tbk. 10.253 12.053 PT Bank Pan Indonesia Tbk.
7.985.901 3.115.233
39.012.970 10.960.030
Dolar Singapura: Singapore Dollar:
Pihak ketiga: Third parties:DBS Bank - Singapura 17.916.877 1.260.968 DBS Bank - SingaporeUnited Overseas Bank Limited - United Overseas Bank Limited -
Singapura 3.033.293 7.057.903 Singapore
20.950.170 8.318.871
Euro Eropa: European Euro:
Pihak ketiga: Third parties:Deutsche Bank AG - Deutsche Bank AG -
Cabang Singapura 101.103 3.617 Singapore Branch
101.103 3.617
114.257.857 82.842.429
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/27 - Schedule
4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
2016 2015
Deposito berjangka kurang dari 3 bulan Time deposits less than 3 months
Rupiah: Rupiah:
Pihak berelasi (Catatan 36) 10.000.000 10.000.000 Related parties (Note 36)
Pihak ketiga: Third parties:PT Bank Maybank Indonesia Tbk. 125.000.000 - PT Bank Maybank Indonesia Tbk.PT Bank Tabungan Pensiunan PT Bank Tabungan Pensiunan
Nasional Tbk. 110.000.000 10.000.000 Nasional Tbk.PT Bank DBS Indonesia Tbk. 85.000.000 - PT Bank DBS Indonesia Tbk.PT Bank OCBC NISP Tbk. 78.000.000 - PT Bank OCBC NISP Tbk.PT Bank UOB Indonesia 75.000.000 - PT Bank UOB IndonesiaPT Bank KEB Hana Indonesia 25.000.000 - PT KEB Hana Indonesia Tbk.PT Bank Pembangunan Daerah PT Bank Pembangunan Daerah
Jawa Barat dan Banten Tbk. 10.000.000 10.000.000 Jawa Barat dan Banten Tbk.PT Bank Syariah Bukopin 10.000.000 10.000.000 PT Bank Syariah BukopinPT Bank Permata Tbk. 10.000.000 5.000.000 PT Bank Permata Tbk.PT Bank QNB Kesawan 10.000.000 - PT Bank QNB KesawanPT Bank Jabar Banten Syariah - 10.000.000 PT Bank Jabar Banten Syariah
538.000.000 45.000.000
548.000.000 55.000.000
663.376.748 138.511.964
Kisaran tingkat bunga per tahun: Interest rate range per annum:Deposito berjangka - Rupiah 5,25% - 8,25% 4,50% - 10,00% Time deposits - Rupiah
Kas dan setara kas kepada pihak berelasidiungkapkan pada Catatan 36.
Cash and cash equivalent with related parties aredisclosed in Note 36.
5. PIUTANG REVERSE REPO 5. REVERSE REPO RECEIVABLES
Rincian dari piutang reverse repo adalah sebagaiberikut:
The details of reverse repo receivables are asfollows:
2016Nilai jual Pendapatan Piutang
Nilai beli/ kembali/ diterima dimuka/ reverse repo/Pihak/ Tanggal transaksi/ Jatuh tempo/ Purchase Agreed resale Unearned Reverse repo
Efek/Securities Counterparty Trade date Maturity date amount amount income receivables
Saham/SharesPT Tunas Baru Lampung Tbk. PT Sungai Budi 10 November 2016/ 10 November 2017/
(TBLA) November 10, 2016 November 10, 2017 25.000.000 29.562.500 3.969.664 25.592.836PT Tunas Baru Lampung Tbk. PT Sungai Budi 14 November 2016/ 14 November 2017/
(TBLA) November 14, 2016 November 14, 2017 25.000.000 29.562.500 4.016.580 25.545.920PT Tunas Baru Lampung Tbk. PT Sungai Budi 16 November 2016/ 16 November 2017/
(TBLA) November 16, 2016 November 16, 2017 25.000.000 29.562.500 4.040.029 25.522.471PT Tunas Ridean Tbk. PT Tunas Andalan Pratama 18 November 2016/ 18 Mei 2017/
(TURI) November 18, 2016 May 18, 2017 50.000.000 53.519.444 2.704.556 50.814.888
125.000.000 142.206.944 14.730.829 127.476.115Dikurangi/deduct:Penyisihan kerugian penurunan nilai (allowance for impairment losses) -
127.476.115
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/28 - Schedule
5. PIUTANG REVERSE REPO (lanjutan) 5. REVERSE REPO RECEIVABLES (continued)
Rincian dari piutang reverse repo adalah sebagaiberikut: (lanjutan)
The details of reverse repo receivables are asfollows: (continued)
2015Nilai jual Pendapatan Piutang
Nilai beli/ kembali/ diterima dimuka/ reverse repo/Pihak/ Tanggal transaksi/ Jatuh tempo/ Purchase Agreed resale Unearned Reverse repo
Efek/Securities Counterparty Trade date Maturity date amount amount income receivables
Saham/SharesPT Soechi Lines Tbk. (SOCI) PT Soechi Group 9 Juli 2015/ 5 Januari 2016/
July 9, 2015 January 5, 2016 60.000.000 64.800.000 139.088 64.660.912PT Soechi Lines Tbk. (SOCI) PT Soechi Group 23 Juli 2015/ 19 Januari 2016/
July 23, 2015 January 19, 2016 30.000.000 32.400.000 262.663 32.137.337PT Soechi Lines Tbk. (SOCI) PT Soechi Group 29 Juli 2015/ 25 Januari 2016/
July 29, 2015 January 25, 2016 10.000.000 10.800.000 114.937 10.685.063PT Soechi Lines Tbk. (SOCI) PT Soechi Group 15 Oktober 2015/ 29 Januari 2016/
October 15, 2015 January 29, 2016 13.000.000 13.650.722 181.152 13.469.570PT Soechi Lines Tbk. (SOCI) PT Soechi Group 22 Oktober 2015/ 22 Februari 2016/
October 22, 2015 February 22, 2016 35.000.000 37.032.917 890.117 36.142.800PT Tunas Baru Lampung Tbk. PT Sungai Budi 19 November 2015/ 9 November 2016/
(TBLA) November 19, 2015 November 9, 2016 24.505.556 28.955.556 3.962.381 24.993.175PT Tunas Baru Lampung Tbk. PT Sungai Budi 23 November 2015/ 11 November 2016/
(TBLA) November 23, 2015 November 11, 2016 24.508.333 28.933.333 3.984.111 24.949.222PT Tunas Baru Lampung Tbk. PT Sungai Budi 25 November 2015/ 15 November 2016/
(TBLA) November 25, 2015 November 15, 2016 24.505.556 28.955.555 4.032.776 24.922.779PT Alam Sutra Realty Tbk. PT Manunggal Prime 24 November 2015/ 25 Mei 2016/
(ASRI) Development November 24, 2015 May 25, 2016 50.000.000 54.066.667 3.269.551 50.797.116PT Surya Semesta Internusa PT Arman Investment Utama 15 Desember 2015/ 15 Juni 2016/
Tbk. (SSIA) December 15, 2015 June 15, 2016 25.000.000 27.033.333 1.861.392 25.171.941
296.519.445 326.628.083 18.698.168 307.929.915Dikurangi/deduct:Penyisihan kerugian penurunan nilai (allowance for impairment losses) -
307.929.915
Tingkat bunga piutang reverse repo adalah 16,54%per tahun (2015: 15,00% per tahun).
Interest rate on reverse repo receivables is 16.54%per annum (2015: 15.00% per annum).
Manajemen berkeyakinan bahwa piutang reverserepo dapat tertagih sehingga penyisihan kerugianpenurunan nilai tidak dibentuk.
Management believes that reverse reporeceivables are collectible therefore no allowancefor impairment losses were provided.
Tabel berikut menunjukkan analisa nilai wajarjaminan saham untuk piutang reverse repoberdasarkan harga pasar kuotasi:
The following table shows an analysis of sharescollateral fair value for reverse repo receivablesbased on quoted market prices:
2016 2015
PT Tunas Baru Lampung Tbk. (TBLA) 157.582.497 164.516.129 PT Tunas Baru Lampung Tbk. (TBLA)PT Tunas Ridean Tbk. (TURI) 106.000.000 - PT Tunas Ridean Tbk. (TURI)PT Soechi Lines Tbk. (SOCI) - 342.931.074 PT Soechi Lines Tbk. (SOCI)PT Alam Sutra Realty Tbk. (ASRI) - 79.153.846 PT Alam Sutra Realty Tbk. (ASRI)PT Surya Semesta Internusa Tbk. (SSIA) - 55.365.044 PT Surya Semesta Internusa Tbk. (SSIA)
263.582.497 641.966.093
6. PORTOFOLIO EFEK 6. MARKETABLE SECURITIES
2016 2015
Portofolio efek untuk diperdagangkan 47.160.490 165.863.323 Marketable securities - held-for-tradingPortofolio efek tersedia untuk dijual 149.761.755 156.238.063 Marketable securities - available-for-sale
196.922.245 322.101.386
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/29 - Schedule
6. PORTOFOLIO EFEK (lanjutan) 6. MARKETABLE SECURITIES (continued)
a. Portofolio efek untuk diperdagangkan a. Marketable securities - held-for-trading
2016 2015
Pihak berelasi (Catatan 36): Related parties (Note 36):Saham - Rupiah 65.217 76.617 Shares - RupiahDitambah (dikurangi): Add (deduct):
Kenaikan (penurunan) nilai wajar 8.801 (16.253) Increase (decrease) in fair value
74.018 60.364
Pihak berelasi (Catatan 36): Related parties (Note 36):Obligasi pemerintah Government bonds- Rupiah 28.057.250 106.267.776 Rupiah -- Dolar Amerika Serikat - 27.479.364 United States Dollar -Dikurangi: Deduct:
Penurunan nilai wajar (36.285) (307.424) Decrease in fair value
28.020.965 133.439.716
Reksa dana - Rupiah 16.466.300 26.741.861 Mutual funds - RupiahDitambah: Add:
Kenaikan nilai wajar aset neto 2.332.227 5.425.182 Net increase in fair value of assets
18.798.527 32.167.043
46.893.510 165.667.123
Pihak ketiga: Third parties:Saham - Rupiah Shares - Rupiah
PT XL Axiata Tbk. 1.171 204 PT XL Axiata Tbk.PT Kawasan Industri Jababeka Tbk. 222 196 PT Kawasan Industri Jababeka Tbk.Lain-lain 211.405 215.398 Others(Dikurangi) ditambah: (Deduct) add:
Kenaikan / (penurunan) nilaiwajar 54.182 (19.598) Increase / (Decrease) in fair value
266.980 196.200
47.160.490 165.863.323
b. Portofolio efek tersedia untuk dijual b. Marketable securities - available-for-sale
2016 2015
Pihak berelasi (Catatan 36): Related parties (Note 36):Obligasi korporasi - Rupiah 25.000.000 50.050.000 Corporate bonds - RupiahDikurangi: Deduct:
Penurunan nilai wajar (548.575) (2.192.017) Decrease in fair value
24.451.425 47.857.983
Pihak ketiga: Third parties:Obligasi korporasi dan Corporate bonds and
Medium Term Notes (MTN) - Rupiah Medium Term Notes (MTN) - RupiahPT Panorama Sentrawisata Tbk. 99.000.000 49.997.586 PT Panorama Sentrawisata Tbk.PT Federal International Finance Tbk. 35.000.000 - PT Federal International Finance Tbk.PT Sumberdaya Sewatama 5.000.000 5.000.000 PT Sumberdaya SewatamaPT Bumi Serpong Damai Tbk. 5.000.000 5.000.000 PT Bumi Serpong Damai Tbk.PT Indonesia Eximbank Tbk. 3.000.000 - PT Indonesia Eximbank Tbk.PT Putra Karya Investama - 17.500.000 PT Putra Karya InvestamaPT AKR Corporindo Tbk. - 10.000.000 PT AKR Corporindo Tbk.PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. - 10.000.000 PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk.PT Surya Semesta Internusa Tbk. - 8.000.000 PT Surya Semesta Internusa Tbk.PT Mitra Adiperkasa Tbk. - 5.000.000 PT Mitra Adiperkasa Tbk.Dikurangi: Deduct:
Penurunan nilai wajar (67.394) (2.117.506) Decrease in fair valuePenyisihan kerugian Allowance for impairment
penurunan nilai (21.622.276) - losses
125.310.330 108.380.080
149.761.755 156.238.063
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/30 - Schedule
6. PORTOFOLIO EFEK (lanjutan) 6. MARKETABLE SECURITIES (continued)
c. Peringkat obligasi dan MTN c. Rating of bonds and MTN
Lembaga TotalPemeringkat/
Peringkat/Rating Rating company 2016 2015
Untuk diperdagangkan/Held-for-tradingObligasi pemerintah/Government bonds
Tidak diperingkat/not rated - 28.020.965 133.439.716
28.020.965 133.439.716
Tersedia untuk dijual/Available-for-saleObligasi korporasi dan MTN/Corporate bonds
and MTN:Tidak diperingkat/not rated - 77.377.724 17.500.000idAAA Pefindo 41.999.389 -idAA+ Pefindo 20.470.372 -idAA Pefindo - 47.857.983idAA- Pefindo 4.900.169 28.708.392idA Pefindo 5.014.101 12.625.815idA- Pefindo - 49.545.873
149.761.755 156.238.063
d. Perubahan keuntungan / (kerugian) belumdirealisasi
d. Movement in unrealized gains / (losses)
Perubahan keuntungan / (kerugian) belumdirealisasi dari perubahan nilai wajar efek yangtersedia untuk dijual adalah sebagai berikut:
Movement in unrealized gain / (losses) fromchanges in fair value of available-for-salemarketable securities is as follows:
2016 2015
Saldo awal (4.309.523) (7.574.245) Beginning balance(Kerugian) keuntungan belum Unrealized (losses) gains
direalisasi selama tahun berjalan (1.733.896) (1.190.755) during the yearKerugian yang direalisasi atas Realized losses from
penjualan portofolio efek sale of marketable securitiesselama tahun berjalan - neto 5.427.451 4.455.477 during the year - net
Saldo akhir - neto (615.968) (4.309.523) Ending balance - net
Portofolio efek kepada pihak berelasi diungkapkanpada Catatan 36.
Marketable securities with related parties aredisclosed in Note 36.
Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai untukportofolio efek adalah sebagai berikut:
Movement of allowance for impairment losses ofmarketable securities is as follows:
2016 2015
Saldo awal - - Beginning balancePenyisihan selama tahun berjalan 21.622.276 - Allowance during the yearPenghapusan selama tahun berjalan - - Write-off during the year
Saldo akhir 21.622.276 - Ending balance
Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihankerugian penurunan nilai telah memadai.
Management believes that the allowance forimpairment losses is adequate.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/31 - Schedule
7. PIUTANG NASABAH 7. RECEIVABLES FROM CUSTOMERS
Piutang nasabah terdiri atas: Receivables from customers are consist of:
2016 2015
Transaksi perdagangan portofolio Marketable securities transactions in theefek di bursa efek: stock exchange:Piutang nasabah non-kelembagaan: Non-institutional customers receivables:
Pihak ketiga 238.900.750 175.775.552 Third parties
Piutang nasabah kelembagaan: Institutional customers receivables:Pihak berelasi (Catatan 36) - 36.052.784 Related parties (Note 36)Pihak ketiga 541.753.105 264.609.689 Third parties
541.753.105 300.662.473
780.653.855 476.438.025
Piutang perdagangan obligasi Bonds trading receivablesPihak berelasi (Catatan 36) - 19.413.880 Related parties (Note 36)Pihak ketiga 97.783.662 86.557.967 Third parties
97.783.662 105.971.847
878.437.517 582.409.872
Piutang nasabah non-kelembagaan adalah piutangatas transaksi dengan nasabah pemilik rekeningefek pada Perusahaan. Piutang nasabahkelembagaan adalah piutang atas transaksidengan nasabah yang tidak memiliki rekening efekpada Perusahaan.
Non-institutional customers receivables representreceivables from transactions with customers withsecurities account in the Company. Institutionalcustomers receivables represent receivables fromtransactions with customers without securitiesaccount in the Company.
Piutang nasabah di atas termasuk saldo piutangmarjin nasabah pada tanggal 31 Desember 2016sebesar Rp37.552.742 (31 Desember 2015:Rp38.629.280). Kisaran tingkat bunga atas piutangmarjin nasabah pada 31 Desember 2016 adalahsebesar 14,00% - 18,00% per tahun (31 Desember2015: 14,00% - 18,00% per tahun).
Receivables from customers include marginreceivables from customers as of December 31,2016 amounting to Rp37,552,742 (December 31,2015: Rp38,629,280). Interest rate range on marginreceivables from customers as of December 31,2016 is 14.00% - 18.00% per annum (December31, 2015: 14.00% - 18.00% per annum).
Nilai wajar jaminan saham untuk piutang marjinnasabah berdasarkan pada harga pasar kuotasipada tanggal 31 Desember 2016 sebesarRp81.679.545 (31 Desember 2015: Rp72.936.080).
The shares collateral fair value for marginreceivables from customers based on quoted marketprices as of December 31, 2016 amounted toRp81,679,545 (December 31, 2015: Rp72,936,080).
Manajemen berkeyakinan bahwa piutang nasabahdapat tertagih dan mempunyai jaminan yangcukup, sehingga penyisihan kerugian penurunannilai tidak dibentuk. Piutang nasabah kepada pihakberelasi diungkapkan pada Catatan 36.
Management believes that receivables fromcustomers are collectible and adequately coveredby the collaterals, therefore no allowance forimpairment losses were provided. Receivablesfrom customers with related parties are disclosed inNote 36.
8. PIUTANG (UTANG) PERUSAHAAN EFEK LAIN 8. RECEIVABLES FROM (PAYABLES TO) OTHERSECURITIES COMPANIES
2016 2015
Receivables from transactionsPiutang transaksi perusahaan efek with securities companies
Pihak berelasi (Catatan 36) 25.112 - Related parties (Note 36)Pihak ketiga 897.295 17.764 Third parties
922.407 17.764
Payables from transactionsUtang transaksi perusahaan efek with securities companies
Pihak ketiga - (2.037.508) Third parties
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/32 - Schedule
8. PIUTANG (UTANG) PERUSAHAAN EFEK LAIN(lanjutan)
8. RECEIVABLES FROM (PAYABLES TO) OTHERSECURITIES COMPANIES (continued)
Manajemen berkeyakinan bahwa piutangperusahaan efek lain dapat tertagih sehinggapenyisihan kerugian penurunan nilai tidak dibentuk.Piutang (utang) perusahaan efek lain kepada pihakberelasi diungkapkan pada Catatan 36.
Management believes that receivables from othersecurities companies are collectible therefore noallowance for impairment losses were provided.Receivables from (payables to) other securitiescompanies with related parties are disclosed inNote 36.
9. PIUTANG (UTANG) LEMBAGA KLIRING DANPENJAMINAN
9. RECEIVABLES FROM (PAYABLE TO)CLEARING AND GUARANTEE INSTITUTION
Akun ini merupakan penyelesaian perdaganganefek (settlement) atas kliring transaksi efek denganPT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI).
This account represents settlement amount arisingfrom securities transactions clearing with PT KliringPenjaminan Efek Indonesia (KPEI).
10. PIUTANG KEGIATAN PENJAMINAN EMISI EFEK 10. RECEIVABLES FROM UNDERWRITINGACTIVITIES
2016 2015
Pihak berelasi (Catatan 36) Related parties (Note 36)Piutang jasa penasihat
keuangan 3.718.820 1.362.684 Financial advisory fee receivablesReceivables for reimbursement of
Piutang biaya talangan 570.043 1.234.151 expenses paid in advancePiutang jasa penjaminan
emisi efek 8.381.005 - Underwriting receivables
12.669.868 2.596.835Pihak ketiga Third parties
Piutang jasa penjaminanemisi efek - 17.971.176 Underwriting receivables
Receivables for reimbursement ofPiutang biaya talangan 616.859 2.224.155 expenses paid in advancePiutang jasa penasihat
keuangan 3.193.050 1.420.200 Financial advisory fee receivablesPiutang jasa arranger - 943.425 Arranger fee receivables
3.809.909 22.558.956
16.479.777 25.155.791Dikurangi: Deduct:
Penyisihan kerugian penurunan nilai (1.585.222) (762.769) Allowance for impairment losses
14.894.555 24.393.022
Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai untukpiutang kegiatan penjaminan emisi efek adalahsebagai berikut:
Movement of allowance for impairment losses ofreceivables from underwriting activities are asfollows:
2016 2015
Saldo awal 762.769 - Beginning balancePenyisihan selama tahun berjalan 822.453 762.769 Allowance during the year
Saldo akhir 1.585.222 762.769 Ending balance
Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihankerugian penurunan nilai telah memadai. Piutangkegiatan penjaminan emisi efek kepada pihakberelasi diungkapkan pada Catatan 36.
Management believes that allowance forimpairment losses is adequate. Receivables fromunderwriting activities with related parties aredisclosed in Note 36.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/33 - Schedule
11. PIUTANG KEGIATAN MANAJER INVESTASI 11. RECEIVABLES FROM INVESTMENT MANAGERACTIVITIES
2016 2015
Pihak berelasi (Catatan 36) Related parties (Note 36)Piutang management fee 29.450.702 17.041.177 Management fee receivablesPiutang subscription fee Subscription fee and redemption fee
dan redemption fee - 5.885 receivables
29.450.702 17.047.062
Pihak ketiga Third partiesPiutang management fee 765.620 1.466.659 Management fee receivablesPiutang subscription fee Subscription fee and redemption fee
dan redemption fee 24.076 - receivables
789.696 1.466.659
30.240.398 18.513.721
Manajemen berkeyakinan bahwa piutang kegiatanmanajer investasi dapat tertagih sehinggapenyisihan kerugian penurunan nilai tidak dibentuk.Piutang kegiatan manajer investasi kepada pihakberelasi diungkapkan pada Catatan 36.
Management believes that receivables frominvestment manager activities are collectibletherefore no allowance for impairment losses wereprovided. Receivables from investment manageractivities with related parties are disclosed in Note36.
12. PIUTANG LAIN-LAIN 12. OTHER RECEIVABLES
2016 2015
Piutang bunga obligasi dan MTN Interest receivable on bonds and MTNPihak berelasi (Catatan 36) 676.700 732.986 Related parties (Note 36)Pihak ketiga 610.487 1.300.930 Third parties
1.287.187 2.033.916
Piutang bunga deposito berjangka Interest receivable on time depositsPihak berelasi (Catatan 36) 15.369 8.904 Related parties (Note 36)Pihak ketiga 501.244 62.767 Third parties
516.613 71.671
Piutang karyawan (Catatan 36) 564.150 2.076.104 Employee loan (Note 36)
Lain-lain OthersPihak berelasi (Catatan 36) 210.458 1.422.178 Related parties (Note 36)Pihak ketiga 2.074.408 2.293.333 Third parties
2.284.866 3.715.511
Dikurangi: Deduct:Penyisihan kerugian penurunan nilai (410.505) (818.615) Allowance for impairment losses
1.874.361 2.896.896
4.242.311 7.078.587
Lain-lain termasuk piutang jasa kustodian efek,piutang jasa penjualan efek, uang muka perjalanandinas, dan lain-lain. Piutang lain-lain kepada pihakberelasi diungkapkan pada Catatan 36.
Others consist of custodian fee receivables, sellingfee receivables, advances of business travel, andothers. Other receivables with related parties aredisclosed in Note 36.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/34 - Schedule
12. PIUTANG LAIN-LAIN (lanjutan) 12. OTHER RECEIVABLES (continued)
Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai untukpiutang lain-lain adalah sebagai berikut:
Movement of allowance for impairment losses ofother receivables are as follows:
2016 2015
Saldo awal 818.615 - Beginning balance(Pemulihan) / penyisihan selama
tahun berjalan (408.110) 818.615 (Reversal) / allowance during the year
Saldo akhir 410.505 818.615 Ending balance
Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihankerugian penurunan nilai telah memadai.
Management believes that allowance forimpairment losses is adequate.
13. BIAYA DIBAYAR DIMUKA 13. PREPAID EXPENSES
2016 2015
Komisi agen penjualan 40.997.751 3.600.332 Selling agent commission feeTunjangan untuk karyawan kunci
(Catatan 36) 8.216.168 8.072.453 Benefit for key employees (Note 36)Lain-lain 7.766.355 4.321.450 OthersAsuransi kesehatan 3.376.478 3.353.896 Health insuranceData dan informasi 878.825 1.057.531 Data and informationSewa gedung kantor 793.590 1.296.822 Office space rental
62.029.167 21.702.484
Tunjangan untuk karyawan kunci merupakantunjangan kepemilikan kendaraan yang diberikankepada pejabat eksekutif.
Benefit for key employees represents carownership benefit provided to executive officers.
Komisi agen penjualan merupakan komisi yangdibayarkan pada agen penjual atas penjualanreksa dana terproteksi entitas anak yang akandiamortisasi selama periode reksa dana terproteksi.Besarnya komisi ditentukan berdasarkanpersentase tertentu dari jasa kegiatan manajerinvestasi entitas anak sesuai dengan kesepakatanantara entitas anak dan agen penjual. Biayadibayar dimuka kepada pihak berelasi diungkapkanpada Catatan 36.
Selling agent commission fee representscommission paid to selling agents for selling thesubsidiariesamortized over the period of the protected mutualfund. The amount of commission is determinedbased on a certain percentage of the subsidiaries'sincome from investment manager activities, asagreed between the subsidiaries and the sellingagents. Prepaid expense with related parties aredisclosed in Note 36.
14. PENYERTAAN PADA BURSA EFEK 14. INVESTMENT IN STOCK EXCHANGE
Saldo penyertaan pada bursa efek sebesarRp135.000 pada tanggal 31 Desember 2016 dan2015 merupakan penyertaan saham kepada PTBursa Efek Indonesia sebagai salah satupersyaratan sebagai anggota bursa.
Tidak terdapat penurunan nilai penyertaan padabursa efek pada tanggal-tanggal 31 Desember2016 dan 2015.
Balance of investment in stock exchangeamounting to Rp135,000 as of December 31, 2016,and 2015 represents investment in shares of PTBursa Efek Indonesia as one of the requirementsas member of the exchange.
There is no impairment on investments in stockexchange as of December 31, 2016 and 2015.
15. PENYERTAAN LAIN-LAIN 15. OTHER INVESTMENTS
2016 2015
PT Pemeringkat Efek Indonesia 2.982.175 2.982.175 PT Pemeringkat Efek IndonesiaPT Mandiri Capital Indonesia 100.000 100.000 PT Mandiri Capital IndonesiaPT Pengembangan Armada PT Pengembangan Armada
Niaga Nasional (Persero) 1.000 1.000 Niaga Nasional (Persero)PT Bank Syariah Mandiri 5 5 PT Bank Syariah Mandiri
3.083.180 3.083.180
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/35 - Schedule
15. PENYERTAAN LAIN-LAIN (lanjutan) 15. OTHER INVESTMENTS (continued)
Penyertaan saham pada PT Pemeringkat EfekIndonesia (Pefindo) adalah sesuai dengan ruanglingkup usaha Perusahaan sebagai pemberi jasapenjaminan emisi.
Investment in shares of PT Pemeringkat EfekIndonesia (Pefindo) is in-core business as underwriter.
Penyertaan saham pada PT Mandiri CapitalIndonesia merupakan penyertaan modal dalamrangka pendirian perusahaan modal venturabersama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk..Persentase kepemilikan pada PT Mandiri CapitalIndonesia adalah 1%.
Investment in shares of PT Mandiri CapitalIndonesia represents investment in order toestablish the venture capital company withPT Bank Mandiri (Persero) Tbk.. Ownershippercentage with PT Mandiri Capital Indonesia is1%.
16. ASET TETAP 16. FIXED ASSETS
2016
Penjabarankurs/ Saldo
Saldo awal/ Foreign akhir/Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ currency Ending
balance Addition Disposals Reclassification translation balance
Harga perolehan CostGedung 1.660.192 - - - - 1.660.192 BuildingPrasarana bangunan 22.214.274 1.747.592 (1.839.534) 2.720.371 (76.965) 24.765.738 Leasehold improvementsInventaris kantor 104.168.087 3.658.669 (1.621.469) 1.969.884 (15.168) 108.160.003 Office equipmentsKendaraan 19.700 - - - - 19.700 Vehicles
128.062.253 5.406.261 (3.461.003) 4.690.255 (92.133) 134.605.633Aset dalam penyelesaian 36.835.277 6.447.547 (3.725.544) (4.690.255) - 34.867.025 Construction in progress
164.897.530 11.853.808 (7.186.547) - (92.133) 169.472.658
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationGedung 1.660.192 - - - - 1.660.192 BuildingPrasarana bangunan 13.341.255 3.049.433 (770.824) - (40.086) 15.579.778 Leasehold improvementsInventaris kantor 70.776.786 11.313.262 (730.828) - (7.662) 81.351.558 Office equipmentsKendaraan 19.700 - - - - 19.700 Vehicles
85.797.933 14.362.695 (1.501.652) - (47.748) 98.611.228
Nilai buku neto 79.099.597 70.861.430 Net book value
2015
Penjabarankurs/ Saldo
Saldo awal/ Foreign akhir/Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ currency Ending
balance Addition Disposals Reclassification translation balance
Harga perolehan CostGedung 1.660.192 - - - - 1.660.192 BuildingPrasarana bangunan 17.368.215 268.420 - 4.521.831 55.808 22.214.274 Leasehold improvementsInventaris kantor 86.535.095 6.526.149 (16.835) 11.113.383 10.295 104.168.087 Office equipmentsKendaraan 49.700 - (30.000) - - 19.700 Vehicles
105.613.202 6.794.569 (46.835) 15.635.214 66.103 128.062.253Aset dalam penyelesaian 35.704.920 17.816.711 - (16.686.354) - 36.835.277 Construction in progress
141.318.122 24.611.280 (46.835) (1.051.140) 66.103 164.897.530
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationGedung 1.660.192 - - - - 1.660.192 BuildingPrasarana bangunan 10.523.833 2.853.008 - - (35.586) 13.341.255 Leasehold improvementsInventaris kantor 59.042.406 11.748.536 (16.835) - 2.679 70.776.786 Office equipmentsKendaraan 30.325 2.500 (13.125) - - 19.700 Vehicles
71.256.756 14.604.044 (29.960) - (32.907) 85.797.933
Nilai buku neto 70.061.366 79.099.597 Net book value
Manajemen berkeyakinan tidak terdapat indikasipenurunan nilai atas aset tetap.
Management believes that there is no indication ofimpairment on fixed assets.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/36 - Schedule
16. ASET TETAP (lanjutan) 16. FIXED ASSETS (continued)
Pada tahun 2015, Perusahaan dan entitas anakmengakui penjualan aset tetap sebesar Rp 68.957dan keuntungan atas penjualan aset tetap sebesarRp52.082 pada laporan laba rugi konsolidasian.
In 2015, The Company and subsidiariesrecognized sale of fixed assets amounting to Rp68.957 and gain from sale of fixed assetsamounting to Rp52,082 in the consolidatedstatement of profit or loss.
Nilai sisa aset, masa manfaat dan metodePenyusutan ditelaah dan jika perlu disesuaikan,pada setiap akhir periode pelaporan.
depreciation method are reviewed and adjusted ifappropriate, at the end of each reporting period.
17. TAGIHAN DAN LIABILITAS DERIVATIF 17. DERIVATIVE RECEIVABLES AND PAYABLES
2016
Nilai nosional(kontrak)
(ekuivalendengan Rupiah)/Notional amount Tagihan Liabilitas
(contract) derivatif/ derivatif/(equivalent Derivative Derivativeto Rupiah) receivables payables
Transaksi swap mata uang Foreign currency swapasing transactionDolar Amerika Serikat United States Dollar
PT Bank ANZ Indonesia 11.958.040 - 17.188 PT Bank ANZ Indonesia
2015
Nilai nosional(kontrak)
(ekuivalendengan Rupiah)/Notional amount Tagihan Liabilitas
(contract) derivatif/ derivatif/(equivalent Derivative Derivativeto Rupiah) receivables payables
Transaksi swap mata uang Foreign currency swapasing transactionDolar Amerika Serikat United States Dollar
PT Bank ANZ Indonesia 27.452.050 310.011 114.000 PT Bank ANZ Indonesia
18. ASET LAIN-LAIN 18. OTHER ASSETS
2016 2015
Setoran jaminan 19.549.937 1.337.468 Guarantee depositsLain-lain 172.066.566 224.883.767 OthersPenyisihan kerugian penurunan nilai (131.351.227) (132.548.514) Allowance for impairment losses
60.265.276 93.672.721
Lain-lain terutama terdiri dari piutang dalamproses penyelesaian dengan nasabah masing-masing sebesar Rp163.199.646 danRp214.365.354 pada tanggal-tanggal 31Desember 2016 dan 2015.
Others mostly consist of receivables in process ofsettlement with customers amountingRp163,199,646 and Rp214,365,354 as ofDecember 31, 2016 and 2015, respectively.
Penyisihan kerugian penurunan nilai dibentukberdasarkan analisa terhadap kemampuan bayardebitur dengan mempertimbangkan nilai wajarjaminan saham yang diterima. Nilai wajar jaminansaham yang diterima tersebut ditentukanberdasarkan prinsip penilaian yang sama denganprinsip penilaian portofolio efek.
Allowance for impairment losses was providedbasedtaking into consideration the fair value of sharescollateral received. The fair value of the sharescollateral received is determined based on thesame valuation principles as those for marketablesecurities.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/37 - Schedule
18. ASET LAIN-LAIN (lanjutan) 18. OTHER ASSETS (continued)
Tabel berikut menunjukkan analisa nilai wajarjaminan saham yang diakui sebagai pengurangnilai aset lain-lain untuk perhitungan penyisihankerugian penurunan nilai. Nilai wajar sahamtersebut dinilai berdasarkan harga pasar kuotasi.
The following table shows an analysis of sharescollateral fair value used to offset against thebalance of other assets for the purpose ofcalculating the allowance for impairment losses.The fair values of those shares are determinedbased on quoted market prices.
Saham 2016 2015 Shares
Beragam 32.876.477 81.816.840 Various
Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai untukaset lain-lain - lain-lain adalah sebagai berikut:
Movement of allowance for impairment losses ofother assets - others is as follows:
2016 2015
Saldo awal 132.548.514 66.095.964 Beginning balance(Pemulihan) / Penyisihan
selama tahun berjalan (1.197.287) 66.452.550 (Reversal) / allowance during the yearPenghapusan selama tahun berjalan - - Write-off during the year
Saldo akhir 131.351.227 132.548.514 Ending balance
Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihankerugian penurunan nilai telah memadai.
Management believes that the allowance forimpairment losses is adequate.
19. UTANG NASABAH 19. PAYABLE TO CUSTOMERS
Termasuk dalam akun ini adalah saldo penjualanportofolio efek oleh nasabah yang belumdiselesaikan pembayarannya.
Included in this account are sales ofmarketable securities which payments have notbeen settled.
Utang nasabah terdiri atas: Payables to customers consist of:
2016 2015
Transaksi perdagangan portofolio Marketable securities transactions in theefek di bursa efek: stock exchange:Utang nasabah non-kelembagaan: Non-institutional customers payables:
Pihak ketiga 226.499.094 117.579.677 Third parties
Utang nasabah kelembagaan: Institutional customers payables:Pihak berelasi (Catatan 36) 55.256.257 23.171.996 Related parties (Note 36)Pihak ketiga 224.940.220 164.816.731 Third parties
280.196.477 187.988.727
506.695.571 305.568.404
Utang perdagangan obligasi Bonds trading payablesPihak berelasi (Catatan 36) - 45.131.688 Related parties (Note 36)Pihak ketiga 97.753.806 70.791.760 Third parties
97.753.806 115.923.448
604.449.377 421.491.852
Utang nasabah non-kelembagaan adalah utangatas transaksi dengan nasabah pemilik rekeningefek pada Perusahaan. Utang nasabahkelembagaan adalah utang atas transaksi dengannasabah yang tidak memiliki rekening efek padaPerusahaan.
Non-institutional customer payables representpayables from transactions with customers withsecurities account in the Company. Institutionalcustomer payables represent payables fromtransactions with customers without securitiesaccount in the Company.
Utang nasabah kepada pihak berelasi diungkapkanpada Catatan 36.
Payable to customers with related parties aredisclosed in Note 36.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/38 - Schedule
20. PERPAJAKAN 20. TAXATION
a. Pajak dibayar dimuka a. Prepaid taxes
2016 2015
Perusahaan: Company:Tagihan pajak penghasilan
badan Refundable corporate income tax- 2015 3.251.408 3.251.408 2015 -- 2014 - 6.611.791 2014 -
3.251.408 9.863.199
Entitas anak: Subsidiaries:- 2015 9.243.076 9.243.076 2015 -- 2014 - 2.139.054 2014 -
9.243.076 11.382.130
12.494.484 21.245.329
b. Utang pajak b. Taxes payable
2016 2015
Pajak penghasilan badan: Corporate Income taxes:
Pasal 29 (Catatan 20d) 28.685.842 - Article 29 (Note 20d)
Pajak penghasilan lainnya: Other income taxes:Pasal 21 3.962.945 1.793.232 Article 21Pasal 23 5.522.326 2.892.427 Article 23Pasal 26 190.842 1.028.567 Article 26Pajak Pertambahan Nilai 3.448.353 4.720.349 Value Added Tax
13.124.466 10.434.575
41.810.308 10.434.575
c. Beban (manfaat) pajak c. Tax expenses (benefits)
2016 2015
Perusahaan Company- Pajak penghasilan Income tax -
Tahun berjalan 42.758.618 17.524.067 Current year- Pajak sebelumnya 1.232.933 - Prior tax -
43.991.551 17.524.067
Entitas anak Subsidiaries- Pajak penghasilan Income tax -
Tahun berjalan 10.428.440 4.330.418 Current yearTahun sebelumnya 6.526.536 (1.439.453) Prior year
16.954.976 2.890.965
Beban pajak kini 60.946.527 20.415.032 Current tax expense
Beban (manfaat) pajak tangguhan Deferred tax expense (benefit)Perusahaan (10.608.916) (3.369.601) CompanyEntitas anak (3.411.881) 1.284.022 Subsidiary
Manfaat pajak tangguhan (14.020.797) (2.085.579) Deferred tax benefit
46.925.730 18.329.453
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/39 - Schedule
20. PERPAJAKAN (lanjutan) 20. TAXATION (continued)
d. Perhitungan estimasi pajak penghasilanbadan
d. Calculation of estimated corporate incometaxes
2016 2015
Laba konsolidasian sebelum beban Consolidated income before taxPajak 170.190.039 32.987.754 expense
Laba sebelum beban pajak Subsidiaries income before taxentitas anak (37.103.903) (16.140.950) expense
Laba sebelum beban pajakPerusahaan 133.086.136 16.846.804 Income before tax expense of the Company
Perbedaan temporer: Temporary differences:Beban penyusutan (1.994.188) (2.923.720) Depreciation expensesLiabilitas imbalan kerja karyawan (9.389.719) (2.936.181) Provision for employee service entitlementsPenyisihan bonus dan insentif 25.003.779 (11.007.528) Provision for bonuses and incentivesPenyisihan Tunjangan Hari Raya Provision for holiday bonuses (THR)
dan tunjangan cuti 859.674 (394.776) and annual leavePenyisihan kerugian penurunan nilai 20.839.333 26.092.612 Allowance for impairment lossesLain-lain 7.116.781 4.825.988 Others
Perbedaan permanen: Permanent differences:Beban yang tidak dapat dikurangka n 21.314.839 22.212.597 Non-deductible expensesPendapatan yang dikenakan
pajak penghasilan final (53.405.626) (37.118.190) Income subject to final income taxBagian dari beban yang terkait
dengan pendapatan yang Expenses related to income subject todikenakan pajak penghasilan final 27.630.133 27.334.883 final income taxes
Kerugian yang belum Unrealized losses ondirealisasi atas portofolio efek (26.671) 342.893 marketable securities
Kerugian dari investasi reksadana - 26.820.884 Loss from investment in mutual funds
Taksiran penghasilan kena pajak 171.034.471 70.096.266 Estimated taxable income
Beban pajak kini: Current tax expense:Perusahaan CompanyPajak penghasilan Income tax
- Tahun berjalan 42.758.618 17.524.067 Current year -- Tahun lalu 1.232.933 - Prior year -
Entitas anak SubsidiaryPajak penghasilan Income tax
- Tahun berjalan 10.428.440 4.330.418 Current year -- Tahun lalu 6.526.536 (1.439.454) Prior year -
16.954.976 2.890.964
Total beban pajak kini 60.946.527 20.415.031 Total current tax expense
Dikurangi: Pembayaran pajakpenghasilan badan Less: Corporate income tax paymentPerusahaan 16.214.142 20.775.475 CompanyEntitas anak 8.287.074 13.573.494 Subsidiaries
Pembayaran pajak penghasilanbadan 24.501.216 34.348.969 Corporate income tax payment
Tagihan (utang) Refundable incomepajak penghasilan tax (income tax payable)Perusahaan (26.544.476) 3.251.408 CompanyEntitas anak (2.141.366) 9.243.076 Subsidiaries
(28.685.842) 12.494.484
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/40 - Schedule
20. PERPAJAKAN (lanjutan) 20. TAXATION (continued)
d. Perhitungan estimasi pajak penghasilanbadan (lanjutan)
d. Calculation of estimated corporate incometaxes (continued)
Dalam laporan konsolidasian ini, jumlahpenghasilan kena pajak didasarkan atasperhitungan sementara, karena Perusahaanbelum menyampaikan Surat PemberitahuanTahunan pajak penghasilan badan.
In these consolidated financial statements, theamount of taxable income is based onpreliminary calculations, as the Company hasnot yet submitted its corporate income taxreturns.
Rekonsiliasi atas beban pajak dengan perkalianlaba akuntansi sebelum pajak penghasilan dantarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut:
The reconciliation between the tax expenseand the accounting profit before tax multipliedby the prevailing tax rates was as follows:
2016 2015
Laba sebelum beban pajak Consolidated income beforekonsolidasian 170.190.039 32.987.754 tax expense
Pajak dihitung pada tarif pajaktunggal 42.547.510 8.246.938 Tax calculated at single rate
Beban yang tidak dapatdikurangkan 5.328.711 3.908.170 Non-deductible expenses
Pendapatan yang dikenakanpajak penghasilan final (15.840.105) (9.279.548) Income subject to final income tax
Bagian dari beban yang terkait Expenses related todengan pendapatan yang income subject todikenakan pajak penghasilan final 6.907.533 6.833.723 final income tax
Kerugian yang belum Unrealized losses ondirealisasi atas portofolio efek (6.668) 85.723 marketable securities
Pajak atas kerugian dariinvestasi reksadana - 6.705.221 Tax loss from investment in mutual funds
Entitas anak (2.259.418) 1.623.700 SubsidiariesBeban pajak final 2.488.698 1.644.980 Final tax expenseBeban pajak penghasilan Income tax expense
Tahun sebelumnya 7.759.469 (1.439.454) Prior year
Beban pajak 46.925.730 18.329.453 Tax expense
e. Aset pajak tangguhan e. Deferred tax assets
2016
Saldo awal/Beginning
balance
Dikreditkan/(dibebankan)
ke laporanlaba rugi/Credited/
(charged) tostatements ofprofit or loss
Dibebankanke laporan
penghasilankomprehensiflain/Charged
to othercomprehensive
income
Saldo akhir/Endingbalance
Konsolidasi Consolidated
Penyisihan kerugianpenurunan nilai 33.532.474 5.209.833 - 38.742.307 Allowance for impairment losses
Liabilitas imbalan kerja Provision for employee servicekaryawan 10.206.909 (2.347.430) (23.668) 7.835.811 entitlements
Penyisihan bonus dan Provision for bonuses andinsentif 8.628.061 6.250.945 - 14.879.006 incentives
Penyisihan tunjangan hari Provision for holiday bonusesraya dan tunjangan cuti 2.302.631 214.919 - 2.517.550 (THR) and annual leave
Depresiasi aset tetap (980.647) (498.547) - (1.479.194) Fixed assets depreciationLain-lain 4.048.212 1.779.196 - 5.827.408 Others
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets ofPerusahaan 57.737.640 10.608.916 (23.668) 68.322.888 the Company
Entitas anak: Subsidiaries:Aset pajak tangguhan 2.485.353 3.411.881 339.133 6.236.367 Deferred tax assets
60.222.993 14.020.797 315.465 74.559.255
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/41 - Schedule
20. PERPAJAKAN (lanjutan) 20. TAXATION (continued)
e. Aset pajak tangguhan (lanjutan) e. Deferred tax assets (continued)
2015
Saldo awal/Beginning
balance
Dikreditkan/(dibebankan)
ke laporanlaba rugi/Credited/
(charged) tostatements ofprofit or loss
Dibebankanke laporan
penghasilankomprehensif
lain/Charged toother
comprehensiveincome
Saldo akhir/Endingbalance
Konsolidasi Consolidated
Penyisihan kerugianpenurunan nilai 27.009.321 6.523.153 - 33.532.474 Allowance for impairment losses
Liabilitas imbalan kerja Provision for employee servicekaryawan 10.940.955 (778.543) 44.497 10.206.909 entitlements
Penyisihan bonus dan Provision for bonuses andinsentif 11.379.943 (2.751.882) - 8.628.061 incentives
Penyisihan tunjangan hari Provision for holiday bonusesraya dan tunjangan cuti 2.401.325 (98.694) - 2.302.631 (THR) and annual leave
Aset tetap (249.717) (730.930) - (980.647 ) Fixed assetsLain-lain 2.841.713 1.206.499 - 4.048.212 Others
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets ofPerusahaan 54.323.540 3.369.603 44.497 57.737.640 the Company
Entitas anak: Subsidiary:Aset pajak tangguhan 3.777.740 (1.284.024) (8.363) 2.485.353 Deferred tax assets
58.101.280 2.085.579 36.134 60.222.993
Manfaat yang diperoleh dari aset pajaktangguhan yang diakui Perusahaan dan entitasanak tergantung pada adanya penghasilankena pajak yang lebih besar dari pembalikanperbedaan temporer yang bisa dikurangkan dimasa yang akan datang.
The utilization of deferred tax assetsrecognized by the Company and subsidiaries isdependent upon future taxable profits inexcess of profits resulting from the reversal ofexisting taxable temporary differences.
f. Pemeriksaan pajak f. Tax assessment
Perusahaan The Company
Tahun 2012Pada tanggal 15 Desember 2016, Perusahaantelah menerima Surat Ketetapan Pajak KurangBayar (SKPKB) atas tahun pajak 2012 sebesarRp. 1.124.813. Perusahaan memutuskan untuktidak mengajukan banding atas keputusantersebut dan membebankan sebagai bebanpajak kini pada tahun berjalan. Perusahaantelah membayar seluruh kurang bayar tersebutpada tanggal 22 Desember 2016.
Year 2012On December 15, 2016, the Company hasreceived underpayment tax assessment letter(SKPKB) for fiscal year 2012 amounting Rp.1,124,813. The Company decided not toappeal on SKPKB and record it as an incometax expense in current year. The Company haspaid all tax underpayment on December 22,2016.
Tahun 2014Pada tanggal 14 April 2016, Perusahaan telahmenerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar(SKPLB) atas pajak penghasilan badan tahun2014 sebesar Rp6.611.791. Atas ketetapanpajak tersebut, Perusahaan telah menerimapengembalian atas lebih bayar tersebutsebesar Rp6.511.678. Selisih antara SKPLBdan jumlah pengembalian pajak sebesarRp100.113 telah dibebankan ke laba rugitahun 2016.
Year 2014On April 14, 2016, the Company has receivedOverpayment Tax Assessment Letter (SKPLB)on Corporate Income Tax for fiscal year 2014amounting to Rp6,611,791. Based on thoseletter, the Company has received the refundfor tax overpayment of Rp6,511,678. Thedifference between SKPKB and amount of taxrefund amounting to Rp100,113 has been to2016 profit and loss.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/42 - Schedule
20. PERPAJAKAN (lanjutan) 20. TAXATION (continued)
f. Pemeriksaan pajak (lanjutan) f. Tax assessment (continued)
Tahun 2015Pada saat ini, kantor pajak sedang melakukanpemeriksaan pajak untuk tahun pajak 2015untuk pajak penghasilan badan. Sampaidengan tanggal laporan keuangankonsolidasian, Perusahaan belum menerimahasil pemeriksaan tersebut.
Year 2015Currently, the Tax Authorities are conductingtax examination for fiscal year 2015 forcorporate income tax. Until the completion ofthese consolidated financial statements, theCompany has not received the result of theexamination yet.
Entitas Anak The Subsidiary
Tahun 2011Pada tanggal 23 September 2016,Perusahaan dan entitas anak menerima SuratKetetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) ataspajak penghasilan badan tahun 2011 sebesarRp 4.551.200. Perusahaaan memutuskanuntuk tidak mengajukan banding ataskeputusan tersebut dan membebankansebagai beban pajak kini pada tahun berjalan.Perusahaan telah membayar seluruh kurangbayar tersebut pada tanggal 15 Nopember2016.
Tahun 2012 dan 2013Pada tahun 2016, Perusahaan telah menerimaSurat Himbauan Pajak (SHP) yangmewajibkan perusahaan untuk membayarkurang bayar pajak penghasilan badan tahun2012 dan 2013 sebesar Rp 892.162.Perusahaan memutuskan untuk membayarkurang bayar ini pada tanggal 30 Desember2016 dan tidak mengajukan banding atassurat tersebut. Perusahaan telahmembebankan seluruh jumlah ini sebagaipajak penghasilan tahun berjalan.
Year 2011On September 23, 2016, the Company hasreceived Underpayment Tax AssessmentLetter (SKPLB) for fiscal year 2011 amountingto Rp 4,551,200. The Company decided fornot taking any objection on the SKPKB andrecord it as an income tax expense in currentyear. The Company has paid all taxunderpayment on 15 November 2016.
Year 2012 and 2013On 2016, the Company has received TaxAppeal Letter (SHP) which obligate theCompany to paid tax underpayment for fiscalyear 2012 dan 2013 amounting toRp 892,162. the Company has decided topaid all underpayment on 30 Decmber 2016and not to appeal against the letter. Companyhas charged as an income tax expense incurrent year.
Tahun 2014Pada tanggal 29 September 2016,Perusahaan telah menerima Surat KetetapanPajak Lebih Bayar (SKPLB) atas pajakpenghasilan badan tahun 2014 sebesar Rp2.139.054. Atas Ketetapan Pajak tersebut,Perusahaan telah menerima pengembalianatas lebih bayar tersebut sebesar Rp1.430.194. Selisih antara SKPLB dan jumlahpengembalian pajak sebesar Rp 708.860 telahdibebankan ke dalam laba rugi tahun berjalan.
Tahun 2015Pada saat ini, kantor pajak sedang melakukanpemeriksaan pajak untuk tahun pajak 2015untuk pajak penghasilan badan. Sampaidengan tanggal laporan keuangankonsolidasian, entitas anak belum menerimahasil pemeriksaan tersebut.
Year 2014On April 14, 2016, the Company has receivedOverpayment Tax Assessment Letter(SKPLB) on Corporate Income Tax for fiscalyear 2014 amounting to Rp 2,139,054. Basedon those letter, the Company has received therefund for tax overpayment of Rp 1,430,194.The difference between SKPLB and amountof tax refund amounting to Rp 708,860 hasbeen charged to the current year profit or loss.
Year 2015Currently, the Tax Authorities are conductingtax examination for fiscal year 2015 forcorporate income tax. Until the completion ofthese consolidated financial statements, thesubsidiary has not received the result of theexamination yet.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/43 - Schedule
20. PERPAJAKAN (lanjutan) 20. TAXATION (continued)
g. Administrasi g. Administration
Berdasarkan Undang-Undang Perpajakanyang berlaku di Indonesia, Perusahaan danentitas anak melaporkan dan menyetorkanpajak sebagai suatu badan hukum yangterpisah berdasarkan prinsip self-assessment.Pelaporan pajak penghasilan konsolidasi tidakdiperbolehkan.
Under the prevailing Taxation Laws ofIndonesia, the Company and its subsidiarysubmit and pay taxes as separate legal entityon the basis of self-assessment. Income taxreporting on consolidated basis is not allowed.
Berdasarkan Undang-undang Perpajakan yangberlaku di Indonesia, Perusahaan menghitung,menetapkan dan membayar sendiri besarnyajumlah pajak yang terutang. Direktur JenderalPajak ("DJP") dapat menetapkan ataumengubah liabilitas pajak dalam batas waktulima tahun sejak saat terutangnya pajak.
Under the Taxation Laws of Indonesia, theCompany submits tax returns on the basis ofself assessment. The Director General of Tax
fiveyears of the time the tax becomes due.
21. PINJAMAN BANK 21. BANK LOANS
2016 2015
Pihak berelasi Replated parties:PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 90.000.000 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Pihak ketiga: Third parties:Standard Chartered Bank - Standard Chartered Bank -
Cabang Jakarta - 20.000.000 Jakarta Branch
90.000.000 20.000.000
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Pada tanggal 29 Mei 2008, Perusahaanmendapatkan fasilitas perbankan (bankingfacilities) dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk..Perjanjian ini telah diperpanjang sampai dengantanggal 25 Februari 2017, dimana fasilitas yangdiberikan oleh PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.adalah fasilitas modal kerja jangka pendek sebesarRp150.000.000, jasa pelayanan transaksi treasury(fasilitas treasury line) sebesar USD5.000.000 (nilaipenuh), bank guarantee facility sebesarRp30.000.000, dan fasilitas corporate card sebesarRp5.000.000.
On May 29, 2008, the Company is grantedbanking facilities from PT Bank Mandiri (Persero)Tbk.. The agreement has been renewed untilFebruary 25, 2017, whereby the facilities providedby PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. are short-termworking capital facility of Rp150,000,000, treasurytransaction services (treasury line facility) ofUSD5,000,000 (full amount), bank guaranteefacility of Rp30,000,000, and corporate card facilityof Rp5,000,000.
Berdasarkan ketentuan dalam perjanjian, bungaatas fasilitas modal kerja ini akan ditetapkan olehPT Bank Mandiri (Persero) Tbk. pada saatpenarikan fasilitas dan bersifat tetap sampaidengan tanggal jatuh tempo.
Under the terms of the agreement, interest forworking capital is determined by PT Bank Mandiri(Persero) Tbk. at the time of facility drawdown andis fixed until maturity date.
Pada tanggal 29 Agustus 2007, Perusahaanmengadakan perjanjian fasilitas intraday denganlimit fasilitas sebesar Rp300.000.000. Pada tanggal25 September 2015, limit fasilitas diubah menjadiRp1.000.000.000 yang terus diperpanjang danakan berlaku hingga 28 Agustus 2017.
On August 29, 2007, the Company entered intointraday facility agreement amounting toRp300,000,000. On September 25, 2015, the limitof facility is amended to Rp1,000,000,000 whichvalid until August 28, 2017.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/44 - Schedule
21. PINJAMAN BANK (lanjutan) 21. BANK LOANS (continued)
Standard Chartered Bank - Cabang Jakarta Standard Chartered Bank - Jakarta Branch
Pada tanggal 12 Juli 2005, Perusahaanmengadakan perjanjian fasilitas perbankan denganStandard Chartered Bank - Cabang Jakarta
pada tanggal 29 September 2015 dimanaPerusahaan memperoleh bank guarantee facilitysebesar Rp75.000.000 dan fasilitas kredit jangkapendek sebesar Rp250.000.000. Bank garansiditerbitkan untuk KPEI sebagai salah satu faktorpenentu limit transaksi Perusahaan. Fasilitas iniotomatis perpanjang setiap tahunnya jika tidakterdapat perubahan klausul perjanjian.Berdasarkan ketentuan dalam perjanjian, bungaatas fasilitas ini adalah sebesar 1% diatas termfunding rate per tahun dari SCB. Perusahaan telahmelunasi hutang sebelumnya pada tanggal 8Januari 2016.
On July 12, 2005, the Company entered intoworking capital facility agreement with StandardChartered Bank - Cagreement has been amended by latest addendumof agreement dated September 29, 2015 wherebythe Company has been provided by bankguarantee facility of Rp75,000,000 and short-termloan facility amounted to Rp250,000,000. The bankguarantee is issued for KPEI as one of factors
shares transaction. Under the terms of theagreement, interest for this facility is 1% above theannual term funding rate of SCB. The Companyhas settled the obligation on January 8, 2016.
PT Bank Central Asia Tbk. PT Bank Central Asia Tbk.
Pada tanggal 25 Februari 2013, Perusahaanmengadakan perjanjian dengan PT Bank CentralAsia Tbk.. Perjanjian ini telah diubah terakhir kalipada tanggal 5 Mei 2015, dimana Perusahaanmemperoleh fasilitas perbankan multifacility denganjumlah pokok tidak melebihi Rp200.000.000, terdiridari fasilitas money market line, bank garansi, danforeign exchange line. Saat ini fasilitas masihberlaku sampai dengan 22 Februari 2017 denganlimit jumlah pokok tidak melebihi Rp 250.000.000.Berdasarkan ketentuan dalam perjanjian, tingkatbunga pendanaan ditentukan berdasarkan tingkatbunga yang disepakati pada saat penarikanfasilitas.
On February 25, 2013, the Company entered intobanking facility agreement with PT Bank CentralAsia Tbk.. The agreement has been amended bylatest addendum of agreement dated May 5, 2015,whereby the Company has been provided bymultifacility banking facility with principal amountnot exceeding Rp200,000,000, consists of moneymarket line facility, bank guarantee facility, andforeign exchange line with validity period untilFebruary 22, 2017 with maximum limit not morethan Rp 250,000,000. Under the terms of theagreement, the interest for the funding facility isdetermined based on agreed interest rate on facilitydrawdown.
PT Bank Maybank Indonesia Tbk. PT Bank Maybank Indonesia Tbk.
Pada tanggal 30 Mei 2011, Perusahaanmengadakan perjanjian fasilitas money market linedengan PT Bank Maybank Indonesia Tbk..Perjanjian tersebut telah diperpanjang sampaidengan 1 Juni 2017, dimana Perusahaan saat inimemperoleh fasilitas money market line sebesarRp200.000.000 dan sub limit fasilitas dalam bentukuncommitted bank guarantee sebesarRp100.000.000. Berdasarkan ketentuan dalamperjanjian, bunga atas fasilitas money market lineadalah sebesar tingkat bunga pinjaman per tahundari PT Bank Maybank Indonesia Tbk..
On May 30, 2011, the Company entered intomoney market line facility agreement with PT BankMaybank Indonesia Tbk.. This agreement has beenextended to June 1, 2017, whereby the Companyhas been granted money market line facility ofRp200,000,000 and sub limit facility in the form ofuncommited bank guarantee facility ofRp100,000,000. Under the terms of the agreement,interest for the money market line facility isdetermined based on the annual term lending rateof PT Bank Maybank Indonesia Tbk..
PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk. PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk.
Pada tanggal 26 Januari 2011, Perusahaanmengadakan perjanjian fasilitas money marketsebesar Rp150.000.000 dengan PT Bank
Perjanjian ini telah diperpanjang sampai dengantanggal 27 September 2017 dengan limit fasilitasmenjadi Rp200.000.000. Berdasarkan ketentuandalam perjanjian, bunga atas fasilitas pendanaanadalah sebesar tingkat bunga pinjaman per tahundari BTPN.
On January 26, 2011, the Company entered intomoney market facility agreement amounting toRp150,000,000 with PT Bank Tabungan Pensiunan
renewed until September 27, 2017 with increasedfacility limit to Rp200,000,000. Under the terms ofthe agreement, the interest for the funding facility isdetermined based on the annual term lending rateof BTPN.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/45 - Schedule
21. PINJAMAN BANK (lanjutan) 21. BANK LOANS (continued)
PT Bank Pan Indonesia Tbk. PT Bank Pan Indonesia Tbk.
Pada tanggal 14 Juli 2003, Perusahaanmengadakan perjanjian fasilitas modal kerjadengan PT Bank Pan Indonesia Tbk.
dengan addendum perjanjian tanggal 30 Juni 2016dimana Bank Panin memberikan fasilitas modalkerja sebesar Rp200.000.000 dan fasilitas crossclearing sebesar Rp200.000.000 yang akanberakhir pada tanggal 30 Juni 2017. Berdasarkanketentuan dalam perjanjian, tingkat bungapendanaan ditentukan oleh bank pada saatpenarikan fasilitas.
On July 14, 2003, the Company entered intoworking capital facility agreement with PT BankPan Indonesia Tbk.has been amended by latest addendum ofagreement dated June 30, 2016, whereby BankPanin granted working capital facility ofRp200,000,000 and cross clearing facility ofRp200,000,000 which will be due on June 30,2017. Based on the terms of the agreement,interest rate for the funding facility is determined bythe bank when the facility is drawdown.
Perusahaan juga memperoleh fasilitas transaksivaluta asing (spot/forward) dengan jumlah fasilitassebesar USD10.000.000 (nilai penuh) yang berlakusampai dengan 30 Juni 2017.
The Company has also been granted foreignexchange transaction facility (spot/forward) withtotal facility of USD10,000,000 (full amount) whichvalid until June 30, 2017.
The Hongkong and Shanghai Banking CorporationLimited - Cabang Indonesia
The Hongkong and Shanghai Banking CorporationLimited - Indonesia Branch
Pada tanggal 23 Februari 2011, Perusahaanmengadakan pembaharuan perjanjian fasilitaspendanaan jangka pendek dan fasilitas exposurerisk limit (weighted)/option dengan The Hongkongand Shanghai Banking Corporation Limited -
. Perjanjian ini telahdiperpanjang sampai dengan 1 Juni 2017, masing-masing sebesar Rp175.000.000 danUSD5.000.000 (nilai penuh). Berdasarkanketentuan dalam perjanjian, bunga atas fasilitaspendanaan adalah sebesar tingkat bunga pinjamanper tahun dari HSBC. Fasilitas ini otomatisperpanjang setiap tahunnya jika tidak terdapatperubahan klausul perjanjian.
On February 23, 2011, the Company entered intorenewal short-term funding facilities and exposurerisk limit (weighted)/option facility agreements withThe Hongkong and Shanghai Banking CorporationLimited - . Theagreement has been renewed until June 1, 2017amounted to Rp175,000,000, and USD5,000,000(full amount), respectively. Under the terms of theagreement, interest for the funding facility isdetermined based on the annual term lending rateof HSBC. The facility will be automatically extendedevery year if tagreement.
PT Bank DBS Indonesia PT Bank DBS Indonesia
Perusahaan mendapatkan fasilitas perbankan dari
tanggal 23 Februari 2006. Perjanjian ini telahdiperpanjang dimana fasilitas yang diberikan olehDBS adalah fasilitas modal kerja (revolving creditfacility advances) sebesar Rp150.000.000 danakan berakhir pada tanggal 30 September 2017.Berdasarkan ketentuan dalam perjanjian, bungaatas fasilitas modal kerja adalah sebesar 0,875% diatas prime lending rate per tahun dari DBS atautingkat bunga yang ditentukan berdasarkankesepakatan pada saat penarikan fasilitas.
The Company is granted banking facility from
agreement dated February 23, 2006. The facilityprovided by DBS is working capital facility(revolving credit facility advances) ofRp150,000,000 and will be due on September 8,2017. Under the terms of the agreement, interestfor the working capital facility is determined basedon 0.875% above annual prime lending rate of DBSor based on agreement at the time of drawdrown.
Perusahaan juga mendapatkan fasilitas perbankanlain dari DBS melalui perjanjian tanggal 27 Juni2008. Dimana fasilitas yang disediakan oleh DBSadalah fasilitas intraday sebesar Rp200.000.000dan akan berakhir pada tanggal 30 September2017.
The Company is also granted other banking facilityfrom DBS through agreement dated June 27, 2008.The facility provided by DBS is intraday facility ofRp200,000,000 and will be due on September 30,2017.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/46 - Schedule
21. PINJAMAN BANK (lanjutan) 21. BANK LOANS (continued)
PT Bank ANZ Indonesia PT Bank ANZ Indonesia
Pada tanggal 16 Agustus 2010, Perusahaanmendapatkan fasilitas uncommitted bankguarantee sebesar Rp50.000.000 dengan periode1 tahun dan jangka waktu untuk klaim pembayaranmaksimum 14 hari. Fasilitas ini telah diperpanjanghingga 30 September 2017. Bank garansiditerbitkan untuk KPEI sebagai salah satu faktorpenentu limit transaksi Perusahaan.
On August 16, 2010, the Company has beengranted uncommitted bank guarantee facility ofRp50,000,000 with validity period of 1 year and thegrace period for claim of payment is maximum 14days. This facility has been extended to September8, 2017. The bank guarantee is issued for KPEI asone of factors considered in determining the
Pada tanggal 14 July 2008, Perusahaanmengadakan perjanjian fasilitas modal kerjadenganPerjanjian ini telah diubah dimana Perusahaanmendapatkan fasilitas modal kerja sebesarRp130.000.000 yang akan berakhir pada tanggal31 Januari 2017. Berdasarkan ketentuan dalamperjanjian, bunga atas fasilitas modal kerja adalahsuku bunga yang disepakati pada saat tanggaltransaksi.
On July 14, 2008, the Company entered intoworking capital facility agreement with PT Bank
amended by latest addendum of agreement datedFebruary 3, 2016 whereby the Company has beengranted working capital facility of Rp130,000,000which will be due on January 31, 2017. Under theterms of the agreement, interest for the workingcapital facility is determined based on the rateagreed at the transaction date.
Perusahaan juga memperoleh fasilitas transaksivaluta asing (spot/forward) dengan jumlah fasilitassebesar USD890.000 (nilai penuh) yang berlakusampai dengan 31 Januari 2017. Per tanggal 31Desember 2016, Perusahaan menggunakanfasilitas seluruh fasilitas transaksi valuta asingdimana transaksi tersebut jatuh tempo padatanggal 6 Januari 2017
The Company has also been granted foreignexchange transaction facility (spot/forward) withtotal facility of USD890,000 (full amount) whichvalid until January 31, 2017. As at 31 December2016, the Company used all foreign exchangetransaction facility which matured on 6 January2017.
Pada tanggal 13 April 2010, Perusahaanmendapatkan fasilitas uncommitted bankguarantee sebesar Rp50.000.000 dengan jangkawaktu sampai dengan 31 Januari 2011 dan telahdiperpanjang sampai dengan tanggal 31 Januari2017. Bank garansi diterbitkan untuk KPEI sebagaisalah satu faktor penentu limit transaksiPerusahaan.
On April 13, 2010, the Company is granteduncommitted bank guarantee facility ofRp50,000,000 with validity period until January 31,2011 and has been renewed until January 31,2017. The bank guarantee is issued for KPEI asone of factors considered in determining the
.
PT Bank UOB Indonesia PT Bank UOB Indonesia
Perusahaan mendapatkan fasilitas perbankan dari
tanggal 29 September 2011 yang berlaku sampaidengan tanggal 29 September 2012. Perjanjian initelah diubah terakhir kali dengan addendumperjanjian tanggal 11 Desember 2015 akanberakhir pada tanggal 31 Januari 2017. Fasilitasyang diberikan oleh UOB adalah fasilitas revolvingcredit facility sebesar maksimum Rp150.000.000dan sub limit fasilitas dalam bentuk uncommittedbank guarantee sebesar maksimumRp150.000.000, dan fasilitas foreign exchange linesebesar maksimum USD5.000.000 (nilai penuh).Berdasarkan ketentuan dalam perjanjian, bungaatas fasilitas modal kerja ditentukan oleh bank.
The Company is granted banking facilities fromPT Bank Uagreement dated September 29, 2011 which wasvalid until September 29, 2012. This agreementhas been amended by latest addendum ofagreement dated December 11, 2015 which willexpire on January 31, 2017. The facilities providedby UOB are revolving credit facility with maximumamount of Rp150,000,000 and sub limit facility inthe form of uncommitted bank guarantee facilitywith maximum amount of Rp150,000,000, andforeign exchange line facility with maximumamount of USD5,000,000 (full amount). Under theterms of the agreement, interest for the workingcapital facility is determined by the bank.
PT Bank Permata Tbk. PT Bank Permata Tbk.
Pada tanggal 7 Oktober 2005, Perusahaanmendapatkan fasilitas kredit money market line.Perjanjian ini telah diubah pada tanggal 8 Oktober2015 dimana fasilitas yang disediakan olehPT Bank Permata Tbk. adalah fasilitas moneymarket line sebesar Rp160.000.000 yang dapatdipergunakan juga untuk fasilitas bank garansisebesar Rp160.000.000 dengan jangka waktusampai dengan 7 Oktober 2016.
On October 7, 2005, the Company is grantedmoney market line facility. The agreement hasbeen amended by latest addendum of agreementdated October 8, 2015, whereby the facilityprovided by PT Bank Permata Tbk. is moneymarket line facility of Rp160,000,000 which alsocan be used for bank guarantee facility ofRp160,000,000 with validity period until October 7,2016.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/47 - Schedule
21. PINJAMAN BANK (lanjutan) 21. BANK LOANS (continued)
PT Bank Permata Tbk. (lanjutan) PT Bank Permata Tbk. (continued)
Pada tanggal 15 Februari 2007, Perusahaanmengadakan perjanjian fasilitas modal kerja danforeign exchange line. Perjanjian ini telah diubahterakhir kali dengan addendum perjanjian tanggal 8Oktober 2015 dimana Perusahaan memperolehlimit perjanjian fasilitas foreign exchange line atastransaksi spot, forward, dan swap sebesarUSD200.000 (nilai penuh).
On February 15, 2007, the Company entered intoworking capital facility and foreign exchange line.The agreement has been amended by the latestaddendum of agreement dated October 8, 2015,whereby the Company has been granted foreignexchange line facility for spot, forward, and swaptransactions amounting to USD200,000 (fullamount).
Pada tanggal 16 Desember 2010, Perusahaanmendapatkan fasilitas bank guarantee sebesarRp100.000.000. Perjanjian ini telah diubah terakhirkali dengan addendum perjanjian tanggal 8Oktober 2015, dimana Perusahaan memperolehfasilitas bank garansi berupa Fasilitas BankGaransi I sebesar Rp100.000.000 dan FasilitasBank Garansi II sebesar Rp160.000.000 denganjangka waktu sampai dengan 7 Oktober 2016.Pada tanggal 21 Desember 2015, bank garansiyang diterbitkan oleh Bank Permata untukPerusahaan adalah Rp25.000.000. Pada tanggal11 Februari 2011, Perusahaan mendapatkanfasilitas intraday sebesar Rp200.000.000.
On December 16, 2010, the Company is grantedbank guarantee facility of Rp100,000,000. Theagreement has been amended by latest addendumof agreement dated October 8, 2015, which theCompany is granted bank guarantee facility in theform of Bank Guarantee Facility I ofRp100,000,000 and Bank Guarantee Facility II ofRp160,000,000 valid until October 7, 2016. As ofDecember 21, 2015, outstanding bank guaranteeissued by Bank Permata for the Companyamounted to Rp25,000,000. On February 11, 2011,the Company is granted intraday facility ofRp200,000,000.
Saat ini semua fasilitas masih dalam prosesperpanjangan dan akan berakhir pada 7 Pebruari2017. Bank garansi diterbitkan untuk KPEI sebagaisalah satu faktor penentu limit transaksiPerusahaan dan untuk kegiatan bisnisunderwriting.
Until now, all the facilities are on progress forrenewal which will be expired on February 7, 2017.Bank guarantee has been issed to KPEI as one ofa factor to transaction limit determination and for
PT Bank KEB Hana Indonesia PT Bank KEB Hana Indonesia
Pada tanggal 28 Maret 2012, Perusahaanmengadakan perjanjian fasilitas perbankan(banking facilities) dengan PT Bank KEB HanaIndonesia (sebelumnya PT Bank Hana). Perjanjianini telah diubah terakhir kali dengan addendumperjanjian tanggal 24 Maret 2016; dimanaPerusahaan memperoleh fasilitas money marketsebesar Rp150.000.000 berlaku hingga 28 Maret2017. Berdasarkan ketentuan dalam perjanjian,tingkat bunga atas fasilitas money market adalahsebesar tingkat bunga pasar floating pada saatpenarikan fasilitas yang sewaktu-waktu dapatdisesuaikan oleh bank.
On March 28, 2012, the Company entered intobanking facility agreement with PT Bank KEB HanaIndonesia (formerly PT Bank Hana). Theagreement has been amended by latest addendumof agreement dated March 24, 2016, whereby theCompany has been provided by money marketfacility of Rp150,000,000 valid until March 28,2017. Under the terms of the agreement, theinterest rate for the money market facility isdetermined based on the floating market rate at thetime of drawdown that may be adjusted anytime bythe bank.
PT Bank OCBC NISP Tbk. PT Bank OCBC NISP Tbk.
Pada tanggal 14 Agustus 2015, Perusahaanmengadakan perjanjian pinjaman dengan PT BankOCBC NISP Tbk., dimana Perusahaanmemperoleh fasilitas demand loan dengan jumlahsebesar Rp100.000.000 yang telah diperpanjangsampai dengan 18 Agustus 2017. Berdasarkanketentuan dalam perjanjian, tingkat bunga atasfasilitas adalah sebesar tingkat bunga yang berlakupada bank.
On August 14, 2015, the Company entered intoloan agreement with PT Bank OCBC NISP Tbk.,whereby the Company has been provided bydemand loan facility of Rp100,000,000 valid untilAugust 18, 2017. Under the terms of theagreement, the interest rate for the facility isprevailing rate at the bank.
Tidak ada aset Perusahaan yang digunakansebagai jaminan atas pinjaman.
There no assets pledge as collateral for anyborrowing.
Pada tanggal 31 Desember 2016, Perusahaantidak menggunakan fasilitas yang disebutkan diatasselain fasilitas modal kerja jangka pendek dari PTBank Mandiri (Persero) Tbk dan fasilitas transaksivaluta asing (spot/forward) dari ANZ.
As of December 31, 2016, the Company does notused facility stated above except short termworking capital facility from PT Bank Mandiri(Persero) Tbk.. and foreign exchange transactionfacility (spot/forward) from ANZ.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/48 - Schedule
22. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR 22. ACCRUED EXPENSES
2016 2015
Cadangan bonus dan tunjangan lainnya 85.287.081 49.841.308 Provision for bonuses and other allowancesJasa profesional 1.069.033 4.801.597 Professional feesBunga pinjaman bank 36.250 98.033 Accrued interests on bank loansSewa gedung (Catatan 36) - 6.400.000 Office space rental (Note 36)Lain-lain (Catatan 36) 23.759.681 9.656.860 Others (Note 36)
110.152.045 70.797.798
Lain-lain terutama terdiri dari biaya harus dibayarkepada OJK masing-masing sebesar Rp7.156.563dan Rp2.210.463 pada tanggal-tanggal 31Desember 2016 dan 2015.
Biaya masih harus dibayar kepada pihak berelasidiungkapkan pada Catatan 36.
Others mostly consist of accrued expenses to OJKamounting Rp7,156,563 and Rp2,210,463 as ofDecember 31, 2016 and 2015, respectively
Accrued expenses with related parties aredisclosed in Note 36.
23. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN 23. PROVISION FOR EMPLOYEE SERVICEENTITLEMENTS
Perusahaan dan entitas anak mempunyai programpensiun iuran pasti yang meliputi seluruh karyawanyang berhak. Program pensiun tersebut dikelolaoleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT BankMandiri (Persero) Tbk.. Program pensiun didanaidari kontribusi Perusahaan dan entitas anaksebesar 5,00% dan kontribusi karyawan maksimalsebesar 15,00% dari gaji pokok.
The Company and subsidiaries have definedcontribution pension plan covering substantially allof its eligible employees. This pension plan ismanaged by Dana Pensiun Lembaga KeuanganPT Bank Mandiri (Persero) Tbk.. The pension planis funded by contribution from the Company andsubsidiaries
basic salary.
Kontribusi yang dibayarkan Perusahaan danentitas anak dan diakui sebagai bebankepegawaian adalah sebesar Rp6.814.149 untuktahun yang berakhir 31 Desember 2016 (31Desember 2015: Rp3.028.443).
The Company and the subsidiares share ofcontributions which were charged to employeeexpenses amounted to Rp6,814,149 for the theyear ended December, 31 2016 (December 31,2015: Rp3,028,443).
Untuk pengelolaan dana imbalan kerja karyawan,Perusahaan dan entitas anak melakukan perjanjiankerjasama pengelolaan dana dengan DanaPensiun Lembaga Keuangan PT Bank Mandiri(Persero) Tbk. melalui program PPUKP. Kontribusiyang dibayarkan oleh Perusahaan dan entitas anakuntuk tahun yang berakhir 2016 dan 2015 adalahsebesar Rp12.000.000.
In order to manage fund for employee serviceentitilements, the Company and the subsidiaresentered into cooperative agreement with DanaPensiun Lembaga Keuangan PT Bank Mandiri(Persero) Tbk. through PPUKP program. Thecontribution paid by the Company and thesubsidiaries for the year ended 2016 and 2015amounting to Rp12,000,000.
Perusahaan dan entitas anak juga memberikanpenghargaan masa kerja untuk karyawan yangtelah menyelesaikan masa kerja selama 5 tahun,10 tahun, 15 tahun, dan 20 tahun.
In addition, the Company and the subsidiaries alsoprovide for long service award for employeeswhose work periods reach 5 years, 10 years, 15years, and 20 years.
Berdasarkan Surat Keputusan DireksiNo. 001/MS-HR/KEP-DIR/II/2010 danNo. 001/MMI-HR/KEP-DIR/II/2010 tanggal1 Februari 2010, Perusahaan dan entitas anak jugamemberikan penghargaan masa kerja untukkaryawan yang mengundurkan diri dengan masakerja minimal 5 tahun.
In accordance with Director Decision LetterNo. 001/MS-HR/KEP-DIR/II/2010 andNo. 001/MMI-HR/KEP-DIR/II/2010 datedFebruary 1, 2010, the Company and thesubsidiaries also provide long service award foremployees who resigned after reaching minimumwork periods of 5 years.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/49 - Schedule
23. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN(lanjutan)
23. PROVISION FOR EMPLOYEE SERVICEENTITLEMENTS (continued)
Tabel berikut mengikhtisarkan komponen bebanimbalan kerja karyawan yang diakui dalam laporanlaba rugi konsolidasian dan liabilitas imbalan kerjakaryawan yang diakui di laporan posisi keuangankonsolidasian:
The following tables summarize the components ofnet benefits expense recognized in theconsolidated statement of profit or loss and theprovision for employee service entitlementsrecognized in the consolidated statement offinancial position:
a. Liabilitas imbalan kerja karyawan a. Provision for employee service entitlements
2016
UU Tenaga Kerja/ PenghargaanLabor Law masa kerja/LongNo. 13/2003 service award Total
Nilai kini liabilitas 40.952.816 16.084.782 57.037.598 Present value of obligationNilai wajar aset program (17.886.610) - (17.886.610) Fair value of plan assets
23.066.206 16.084.782 39.150.988
2015
UU Tenaga Kerja/ PenghargaanLabor Law masa kerja/LongNo. 13/2003 service award Total
Nilai kini liabilitas 37.536.731 15.944.238 53.480.969 Present value of obligationNilai wajar aset program (5.994.547) - (5.994.547) Fair value of plan assets
31.542.184 15.944.238 47.486.422
b. Mutasi liabilitas imbalan kerja karyawanyang diakui di laporan posisi keuangankonsolidasian
b. Movements in the provision for employeeservice entitlements recognized in theconsolidated statement of financial position
2016
UU Tenaga Kerja/ PenghargaanLabor Law masa kerja/LongNo. 13/2003 service award Total
Saldo awal tahun 31.542.184 15.944.238 47.486.422 Balance at beginning of yearBeban manfaat neto 6.029.760 2.679.075 8.708.835 Net benefit expensesPengukuran kembali atas Remeasurements of
liabilitas imbalan provision for employeekerja karyawan 154.432 - 154.432 service entitlements
Pembayaran manfaat (2.660.170) (2.538.531) (5.198.701) Benefit paymentsKontribusi perusahaan (12.000.000) - (12.000.000) Company contribution
23.066.206 16.084.782 39.150.988
2015
UU Tenaga Kerja/ PenghargaanLabor Law masa kerja/LongNo. 13/2003 service award Total
Saldo awal tahun 33.499.562 15.205.782 48.705.344 Balance at beginning of yearBeban manfaat neto 11.456.908 2.548.706 14.005.614 Net benefit expensesPengukuran kembali atas Remeasurements of
liabilitas imbalan provision for employeekerja karyawan 261.717 - 261.717 service entitlements
Pembayaran manfaat (1.676.003) (1.810.250) (3.486.253) Benefit paymentsKontribusi perusahaan (12.000.000) - (12.000.000) Company contribution
31.542.184 15.944.238 47.486.422
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/50 - Schedule
23. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN(lanjutan)
23. PROVISION FOR EMPLOYEE SERVICEENTITLEMENTS (continued)
b. Mutasi liabilitas imbalan kerja karyawanyang diakui di laporan posisi keuangankonsolidasian (lanjutan)
b. Movements in the provision for employeeservice entitlements recognized in theconsolidated statement of financial position(continued)
Jadwal jatuh tempo dari liabilitas imbalan pastipada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015:
The maturity profile of defined benefitsobligation as of December 31, 2016 and 2015,:
2016 2015
1 tahun 1.508.302 808.204 Within one year1-2 tahun 2.130.631 857.918 1-2 years2-3 tahun 3.010.822 1.834.773 2-3 years3-4 tahun 2.528.530 2.629.547 3-4 years4-5 tahun 3.229.432 2.102.893 4-5 years5-10 tahun 30.423.429 30.507.226 5-10 years10-15 tahun 23.952.690 18.984.748 10-15 years15-20 tahun 10.417.715 6.091.491 15-20 yearsLebih dari 20 tahun 10.981.614 8.432.003 More than 20 years
88.183.165 72.248.803
Durasi rata-rata liabilitas imbalan pasti diakhirperiode pelaporan untuk Perusahaan danentitas anak pada periode 31 Desember 2016adalah 10,18 tahun (31 Desember 2015: 10,65tahun).
The average duration of the defined benefitsplan obligation at the end of reporting period forthe Company and subsidiaries as of December31, 2016 is 10.18 years (December 31, 2015:10.65 years).
c. Beban imbalan kerja karyawan neto c. Net employee service entitlements expense
2016
UU Tenaga Kerja/ PenghargaanLabor Law masa kerja/LongNo. 13/2003 service award Total
Biaya jasa kini 5.433.276 2.503.277 7.936.553 Current service costBiaya bunga 1.975.934 1.099.431 3.075.365 Interest costBiaya kurtailmen (3.526.918) (2.331.470) (5.858.388) Curtailment costPembayaran manfaat 2.180.306 - 2.180.306 Benefit paymentLain-lain (32.838) 1.407.837 1.374.999 Others
6.029.760 2.679.075 8.708.835
2015
UU Tenaga Kerja/ PenghargaanLabor Law masa kerja/LongNo. 13/2003 service award Total
Biaya jasa kini 5.492.051 2.624.786 8.116.837 Current service costBiaya bunga 2.474.961 1.305.858 3.780.819 Interest costBiaya jasa lalu 8.601 8.501 17.102 Past service costBiaya kurtailmen (6.696.851) (2.991.602) (9.688.453) Curtailment costPengakuan segera Immediate recognition
kerugian aktuaria - 1.590.429 1.590.429 actuarial lossPembayaran manfaat 10.171.744 - 10.171.744 Benefit paymentLain-lain 6.402 10.734 17.136 Others
11.456.908 2.548.706 14.005.614
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/51 - Schedule
23. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN(lanjutan)
23. PROVISION FOR EMPLOYEE SERVICEENTITLEMENTS (continued)
d. Rekonsiliasi penghasilan komprehensif lain- setelah pajak tangguhan
d. Reconciliation of other comprehensiveincome - net of deferred tax
2016 2015
Saldo awal tahun 2.840.924 2.579.207 Balance at beginning of yearKerugian (keuntungan)
tahun berjalan 154.432 261.717 Losses (gains) in current year
2.995.356 2.840.924Pajak tangguhan (748.839) (710.231) Deferred tax
2.246.517 2.130.693
Tabel berikut menunjukkan sensitivitas ataskemungkinan perubahan tingkat suku bunga pasar,dengan variabel lain dianggap tetap, terhadapliabilitas imbalan kerja karyawan pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 (Perusahaan saja):
The following table demonstrates the sensitivity toa reasonably possible change in market interestrates, with all other variables held constant, of theprovision for employee service entitlements as ofDecember 31, 2016 (The Company):
Perubahan nilai kini liabilitas/Changes in present value
of obligation
2016 2015
Kenaikan tingkat diskonto 100 Increase in discount rate by 100basis poin (2.980.177) (2.999.005) basis points
Penurunan tingkat diskonto 100 Decrease in discount rate by 100basis poin 3.313.177 3.337.032 basis points
Liabilitas imbalan kerja karyawan pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 telah dihitungoleh aktuaris independen, PT DayamandiriDharmakonsilindo dalam laporannya masing-masing tertanggal 4 Januari 2017, 11 Januari 2016.Asumsi-asumsi dasar yang digunakan dalamperhitungan tahun 2016 dan 2015 adalah sebagaiberikut:
The provisions for employee service entitlementsas of December 31, 2016 and 2015 have beencalculated by an independent actuary,PT Dayamandiri Dharmakonsilindo, in its reportdated January 4, 2017 and January 11, 2016,respectively. The basic assumptions used in the2016 and 2015 calculations were as follows:
Perusahaan The Company
2016 2015
Tingkat diskonto per tahun Discount rate per annumUU Tenaga Kerja No. 13/2003 dan Labor Law No. 13/2003penghargaan masa kerja 8,15% 9,00% and service award
Tingkat kenaikan gaji per tahun 7% 7% Annual salary increase rate per annumTingkat kematian TMI III-2011 *) TMI III-2011 *) Mortality ratesTingkat kecacatan 10% dari/of TMI III-2011*) 10% dari/of TMI III-2011 *) Disability ratesTingkat pengunduran diri 10% per tahun 10% per tahun Resignation rates
(umur 18-39 tahun), (umur 18-39 tahun),6% per tahun 6% per tahun
(umur 40-44 tahun), (umur 40-44 tahun),4% per tahun 4% per tahun
(umur 45-49 tahun), (umur 45-49 tahun),2% per tahun 2% per tahun
(umur 50-55 tahun)/ (umur 50-55 tahun)/10% p.a (age 18-39), 10% p.a (age 18-39),
6% p.a (age 40-44), 6% p.a (age 40-44),4% p.a (age 45-49), 4% p.a (age 45-49),2% p.a (age 50-55) 2% p.a (age 50-55)
Usia pensiun normal 56 tahun/56 years 56 tahun/56 years Normal retirement age
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/52 - Schedule
23. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN(lanjutan)
23. PROVISION FOR EMPLOYEE SERVICEENTITLEMENTS (continued)
Entitas anak The subsidiary
2016 2015
Tingkat diskonto per tahun Discount rate per annumUU Tenaga Kerja No.13/2003 dan Labor Law No.13/2003penghargaan masa kerja 8,45% 9,00% and service award
Tingkat kenaikan gaji per tahun 8% 8% Annual salary increase rate per annumTingkat kematian TMI III-2011 *) TMI III-2011 *) Mortality ratesTingkat kecacatan 10% dari/of TMI III-2011 *) 10% dari/of TMI III-2011 *) Disability ratesTingkat pengunduran diri 10% per tahun 10% per tahun Resignation rates
(umur 18-39 tahun), (umur 18-39 tahun),6% per tahun 6% per tahun
(umur 40-44 tahun), (umur 40-44 tahun),4% per tahun 4% per tahun
(umur 45-49 tahun), (umur 45-49 tahun),2% per tahun 2% per tahun
(umur 50-55 tahun)/ (umur 50-55 tahun)/10% p.a (age 18-39), 10% p.a (age 18-39),
6% p.a (age 40-44), 6% p.a (age 40-44),4% p.a (age 45-49), 4% p.a (age 45-49),2% p.a (age 50-55) 2% p.a (age 50-55)
Usia pensiun normal 56 tahun/56 years 56 tahun/56 years Normal retirement age
*) TMI III-2011 = Tabel Mortalitas Indonesia III tahun 2011 *) TMI III-2011 = Indonesian Mortality Table III year 2011
24. LIABILITAS LAIN-LAIN 24. OTHER LIABILITIES
2016 2015
Biaya transaksi efek 3.638.110 2.378.524 Securities transaction leviesLain-lain (Catatan 36) 10.287.420 5.276.398 Others (Note 36)
13.925.530 7.654.922
Transaksi kepada pihak berelasi diungkapkanCatatan 36.
Related party transaction are disclosed in Note 36..
25. MODAL SAHAM, CADANGAN UMUM, DANPEMBAGIAN DIVIDEN
25. CAPITAL STOCK, GENERAL RESERVE, ANDDIVIDEND DISTRIBUTIONS
a. Modal saham a. Capital stock
Susunan pemegang saham Perusahaan padatanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015adalah sebagai berikut:
shareholders as of December 31, 2016 and2015 is as follows:
Persentase Total modalJumlah saham/ kepemilikan/ saham/
Number Percentage of TotalPemegang saham of shares ownership capital stock Shareholders
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 638.499.999 99,99% 638.499.999 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.Koperasi Karyawan PT Bank Koperasi Karyawan PT Bank
Mandiri (Persero) Tbk. 1 0,01% 1 Mandiri (Persero) Tbk.
638.500.000 100,00% 638.500.000
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/53 - Schedule
25. MODAL SAHAM, CADANGAN UMUM, DANPEMBAGIAN DIVIDEN (lanjutan)
25. CAPITAL STOCK, GENERAL RESERVE, ANDDIVIDEND DISTRIBUTIONS (continued)
b. Saldo laba yang telah ditentukanpenggunaannya
b. Appropriated retained earnings
Pada tanggal 31 Desember 2016, Perusahaantelah membentuk cadangan umum sebesarRp84.865.012 (31 Desember 2015:Rp81.200.437).
As of December 31, 2016, the Company hasset up a general reserve amounting toRp84,865,012 (December 31, 2015:Rp81,200,437).
Cadangan umum dibentuk berdasarkanUndang-Undang No. 40/2007 mengenaiperseroan terbatas, yang mengharuskanperusahaan-perusahaan untuk membentukpenyisihan cadangan umum sekurang-kurangnya 20% dari jumlah modal yangditempatkan dan disetor penuh. Undang-Undang tersebut tidak mengatur jangka waktuuntuk pembentukan penyisihan tersebut.
The general reserve is set in accordance withLimited Company Law No. 40/2007 whichrequired companies to set up a general reserveamounting to at least 20% of issued and paid-up share capital. There is no set period of timeover which this amount should be provided.
c. Pembagian dividen c. Dividend distributions
Pada tahun 2016, berdasarkan Berita AcaraRapat Umum Pemegang Saham Tahunanyang dituangkan dalam akta notaris No. 74tanggal 10 Maret 2016 dari Notaris LennyJanis Ishak, S.H., pemegang sahammenyetujui pembagian dividen tunai dari labatahun 2015 sebesar Rp10.993.726.
In 2016, based on Minutes of AnnualShareholders Meeting legalized by notarialdeed No. 74 dated March 10, 2016 of NotaryLenny Janis Ishak, S.H., the shareholdersapproved the distribution of cash dividendamounting to Rp10,993,726 from the 2015income.
Pada tahun 2015, berdasarkan Berita AcaraRapat Umum Pemegang Saham Tahunanyang dituangkan dalam akta notaris No. 20tanggal 8 April 2015 dari Notaris Lenny JanisIshak, S.H., pemegang saham menyetujuipembagian dividen tunai dari laba tahun 2014sebesar Rp21.688.056.
In 2015, based on Minutes of AnnualShareholders Meeting legalized by notarialdeed No. 20 dated April 8, 2015 of NotaryLenny Janis Ishak, S.H., the shareholdersapproved the distribution of cash dividendamounting to Rp21,688,056 from the 2014income.
26. KEPENTINGAN NON-PENGENDALI 26. NON-CONTROLLING INTERESTS
Perubahan kepentingan non-pengendali atas asetneto entitas anak adalah sebagai berikut:
Movements in the non-in the net assets of the subsidiaries are as follows:
2016 2015
Saldo awal 123.996 120.733 Beginning balanceBagian kepentingan non-pengendali Net income of subsidiaries attributable
atas laba bersih entitas anak 25.318 11.094 to non-controlling interestsPembagian dividen (3.000) (7.855) Dividend distributionSelisih kurs karena Differences arising from
penjabaran laporan keuangan translation of foreign currencydalam mata uang asing (672) 87 financial statement
Pengukuran kembali atas program Remeasurement onimbalan pasti (186) (63) defined benefit plans
Saldo akhir 145.456 123.996 Ending balance
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/54 - Schedule
27. PENDAPATAN KEGIATAN MANAJERINVESTASI
27. INCOME FROM INVESTMENT MANAGERACTIVITIES
2016 2015
Management fee (Catatan 36) 195.062.939 170.521.262 Management fees (Note 36)Subscription fee dan Subscription fee and redemption fees
redemption fee (Catatan 36) 217.793 50.571 (Note 36)
195.280.732 170.571.833
Transaksi dengan pihak berelasi diungkapkan padaCatatan 36.
Transaction with related parties are disclosed inNote 36.
28. PENDAPATAN KEGIATAN PENJAMINAN EMISIDAN PENJUALAN EFEK
28. INCOME FROM UNDERWRITING AND SELLINGACTIVITIES
2016 2015
Jasa penjaminan emisi efek (Catatan 36) 98.719.641 42.899.696 Underwriting fees (Note 36)Jasa penjualan efek (Catatan 36) 11.767.655 9.469.220 Selling fees (Note 36)Jasa arranger (Catatan 36) 69.215.111 52.036.837 Arranger fees (Note 36)Jasa penasihat keuangan (Catatan 36) 26.311.128 39.622.646 Financial advisory fees (Note 36)
206.013.535 144.028.399
Transaksi dengan pihak berelasi diungkapkan padaCatatan 36.
Transaction with related parties are disclosed inNote 36.
29. PENDAPATAN DIVIDEN DAN BUNGA 29. DIVIDENDS AND INTEREST INCOME
Tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember/
Year ended December 31,
2016 2015
Dividen 175.117 1.613.939 Dividends
Bunga: Interest:Obligasi (Catatan 36) 37.571.431 33.216.210 Bonds (Note 36)Transaksi nasabah 30.505.604 21.987.287 Customers transactionsPiutang reverse repo 21.174.283 74.722.472 Reverse repo receivables
89.251.318 129.925.969
(Kerugian) keuntungan terealisasi Realized (losses) gainsdari portofolio efek: from marketable securities:Keuntungan terealisasi atas
penjualan obligasi 30.103.673 1.755.088 Realized gains from sale of bondsKeuntungan / Kerugian) terealisasi
atas penjualan reksadana Realized (losses) gains from sale of(Catatan 36) 3.079.067 (489.123) mutual funds (Note 36)
(Kerugian) keuntungan terealisasi Realized (losses) gains fromatas penjualan saham 170.181 (17.835.482) sale of shares
33.352.921 (16.569.517)
(Kerugian) keuntungan belum terealisasi Unrealized (losses) gains from tradingatas efek untuk diperdagangkan (1.133.219) (1.608.314) marketable securities
Lain-lain 2.242.042 1.321.410 Others
123.888.179 114.683.487
Transaksi dengan pihak berelasi diungkapkan padaCatatan 36.
Transaction with related parties are disclosed inNote 36.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/55 - Schedule
30. BEBAN KEPEGAWAIAN 30. EMPLOYEE EXPENSES
2016 2015
Gaji, insentif, danlembur 203.743.373 172.004.324 Salaries. incentives. and overtime payments
Tunjangan karyawan 63.223.732 65.210.446 Employee benefitsBeban imbalan kerja karyawan Employee service entitlements expense
(Catatan 23) 8.708.835 14.005.614 (Note 23)Lain-lain 5.528.437 7.515.418 Others
281.204.377 258.735.802
Transaksi dengan pihak berelasi diungkapkan padaCatatan 36.
Transaction with related parties are disclosed inNote 36.
31. BEBAN ADMINISTRASI DAN UMUM 31. ADMINISTRATIVE AND GENERAL EXPENSES
2016 2015
Sewa kendaraan dan lain-lain 8.865.795 7.987.537 Vehicle and other rentalAsuransi (Catatan 36) 8.573.216 4.024.426 Insurance (Note 36)Transportasi 7.771.259 7.639.391 TransportationPercetakan dan
perlengkapan kantor 6.205.115 5.672.629 Printing and office suppliesPemeliharaan dan perbaikan 3.556.178 3.328.793 Repairs and maintenance
34.971.563 28.652.776
Transaksi dengan pihak berelasi diungkapkan padaCatatan 36.
Transaction with related parties are disclosed inNote 36.
32. BEBAN JASA PROFESIONAL 32. PROFESSIONAL FEES
2016 2015
Jasa konsultan lainnya 15.730.385 29.157.737 Other professional feesJasa penasihat hukum 7.745.395 9.610.148 Legal advisory fees
23.475.780 38.767.885
33. LAIN-LAIN 33. OTHERS
2016 2015
Penyisihan kerugian penurunan Provision for impairment losses onnilai atas aset keuangan financial assets(Catatan 5,10,12,18) 21.321.227 26.092.612 (Notes 5,10,12,18)
Beban pajak final 10.777.644 6.579.920 Final tax expenseLain-lain 32.070.124 36.205.957 Others
64.168.995 68.878.489
34. PENDAPATAN/(BEBAN) BUNGA DANKEUANGAN - NETO
34. INTEREST AND FINANCING INCOME(CHARGES) NET
2016 2015
Pendapatan bunga Interest incomesPihak berelasi (Catatan 36): Related parties (Note 36):
Giro 1.798.613 1.217.041 Current accountsDeposito berjangka 736.455 570.582 Time deposits
2.535.068 1.787.623
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/56 - Schedule
34. PENDAPATAN/(BEBAN) BUNGA DANKEUANGAN NETO (lanjutan)
34. INTEREST AND FINANCING INCOME(CHARGES) NET (continued)
2016 2015
Pihak ketiga: Third parties:Giro 5.829.774 1.873.306 Current accountsDeposito berjangka 3.597.080 3.758.865 Time deposits
9.426.854 5.632.171
11.961.922 7.419.794
Beban bunga dan keuangan Interest and financing chargesPinjaman bank dan pendanaan dari Bank loans and financing from other
sekuritas lain: securities company:Pihak berelasi (Catatan 36) (3.310.925) (2.202.300) Related parties (Note 36)Pihak ketiga (2.484.864) (19.841.199) Third parties
(5.795.789) (22.043.499)
6.166.133 (14.623.705)
Transaksi dengan pihak berelasi diungkapkan padaCatatan 36.
Transaction with related parties are disclosed inNote 36.
35. PENGELOLAAN PERMODALAN 35. CAPITAL MANAGEMENT
Sasaran utama atas pengelolaan permodalan yangdilakukan oleh Perusahaan adalah untukmelindungi kemampuan entitas dalammempertahankan kelangsungan usaha dan untukmemaksimalkan nilai bagi pemegang saham.
maintaining business continuity and to maximizeshareholder value.
Perusahaan mengelola struktur modal danmelakukan penyelesaian atas struktur tersebuttergantung kondisi ekonomi. Untukmempertahankan atau menyesuaikan strukturmodal tersebut, Perusahaan dapat menyesuaikanjumlah pembayaran dividen kepada pemegangsaham, mengembalikan modal kepada pemegangsaham atau mengeluarkan saham baru.
The Company manages its capital structure andmakes adjustments to it in light of changes ineconomic conditions. To maintain or adjust thecapital structure, the Company may adjust thedividend payment to shareholders, return capital toshareholders or issue new shares.
Tidak terdapat perubahan atas tujuan, kebijakanatau proses dalam mengelola permodalan selamatahun yang berakhir pada tanggal-tanggal31 Desember 2016 dan 2015.
No changes were made in the objectives, policiesor processes for managing capital during the yearsended December 31, 2016 and 2015.
Perusahaan juga memonitor jumlah Modal KerjaBersih Disesuaikan. Perusahaan berkewajibanuntuk memenuhi saldo Modal Kerja BersihDisesuaikan (MKBD) berdasarkan peraturanBAPEPAM No. V.D.5 yang tertuang dalamLampiran Keputusan Ketua Bapepam No. KEP-20/PM/2003 tertanggal 8 Mei 2003 yang telahdiperbaharui dengan keputusan Ketua BAPEPAM-LK No. KEP-550/BL/2010 tertanggal 28 Desember2010 dan terakhir telah diperbaharui denganKeputusan Ketua BAPEPAM-LK No. KEP-566/BL/2011 tertanggal 31 Oktober 2011 danperaturan BAPEPAM-LK No. X.E.1 yang tertuangdalam Lampiran Keputusan Ketua BAPEPAM-LKNo. KEP-460/BL/2008 tertanggal 10 November2008.
The Company also monitors the Adjusted NetWorking Capital. The Company is required tomaintain the adjusted net working capital (ANWC)in accordance with BAPEPAM regulation No. V.D.5as specified in Bapepam Chairman attachmentDecision No. KEP-20/PM/2003 dated May 8, 2003which has been amended by the decree of theChairman of BAPEPAM-LK No. KEP-550/BL/2010dated December 28, 2010 and the latest has beenamended by Decree of BAPEPAM-LK ChairmanNo. KEP-566/BL/2011 dated October 31, 2011 andBAPEPAM-LK Rule No. X.E.1 as specified inBAPEPAM-LK Chairman Attachment to DecisionNo. KEP-460/BL/2008 dated November 10, 2008.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/57 - Schedule
35. PENGELOLAAN PERMODALAN (lanjutan) 35. CAPITAL MANAGEMENT (continued)
Berdasarkan keputusan tersebut, perusahaan efekyang menjalankan kegiatan sebagai penjaminemisi efek dan perantara pedagang efek yangmengadministrasikan rekening efek nasabah,wajib memiliki MKBD paling sedikit sebesarRp25.000.000 atau 6,25% dari jumlah liabilitastanpa Utang Sub-Ordinasi dan Utang DalamRangka Penawaran Umum/ Penawaran Terbatasditambah Ranking Liabilities, mana yang lebihtinggi. Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016dan 2015, MKBD Perusahaan diatas saldominimum yang ditetapkan dalam peraturan ini.
Under this decree, securities companies withactivities as underwriter and securities broker that
,should maintain MKBD equal to or above theminimum balance of Rp25,000,000 or 6.25% fromtotal liabilities excluding Sub-Ordinated Debt andDebt in relation with Public Offering/LimitedOffering, plus Ranking Liabilities, whichever ishigher. As of December 31, 2016 and 2015, the
required by this regulation.
36. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI
36. TRANSACTIONS AND BALANCES WITHRELATED PARTIES
Dalam kegiatan usahanya, Perusahaan dan entitasanak melakukan transaksi dengan pihak-pihakberelasi berdasarkan ketentuan dan kondisi yangdisepakati bersama oleh kedua belah pihak.
In conducting their business, the Company andsubsidiaries have several transactions with relatedparties based on terms and conditions agreed byboth parties.
Saldo-saldo yang signifikan dengan pihak-pihakberelasi pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015adalah sebagai berikut:
The significant balances with related parties as ofDecember 31, 2016 and 2015 are as follows:
2016 2015
Kas dan setara kas (Catatan 4): Cash and cash equivalents (Note 4):Kas di bank Cash in banksRupiah Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 48.000.707 43.021.017 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.PT Bank Syariah Mandiri 1.690.942 265.406 PT Bank Syariah MandiriPT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk. 113.480 51.436 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
49.805.129 43.337.859
Kas di bank Cash in banksDolar Amerika Serikat United States Dollar
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 30.856.124 6.399.904 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk. - Cabang Singapura 170.945 1.444.893 (Persero) Tbk. - Singapore Branch
31.027.069 7.844.797
80.832.198 51.182.656
Deposito berjangka kurang dari 3 bulan Time deposits less than 3 monthsRupiah Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 10.000.000 10.000.000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
10.000.000 10.000.000
90.832.198 61.182.656
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/58 - Schedule
36. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)
36. TRANSACTIONS AND BALANCES WITHRELATED PARTIES (continued)
2016 2015
Portofolio efek (Catatan 6): Marketable securities (Note 6):Diperdagangkan: Held-for-trading:
Saham: Shares:PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk. 19.085 19.151 (Persero) Tbk.PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. 15.767 22.307 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 12.686 12.738 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk. 6.793 7.619 (Persero) Tbk.PT Telekomunikasi Indonesia PT Telekomunikasi Indonesia
(Persero) Tbk. 3.594 3.178 (Persero) Tbk.PT Tambang Batubara Bukit Asam PT Tambang Batubara Bukit Asam
(Persero) Tbk. 2.697 6.873 (Persero) Tbk.PT Adhi Karya (Persero) Tbk. 1.088 105 PT Adhi Karya (Persero) Tbk.PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk. 932 716 (Persero) Tbk.PT Perusahaan Gas Negara PT Perusahaan Gas Negara
(Persero) Tbk. 884 1.721 (Persero) Tbk.PT Waskita Karya (Persero) Tbk. 580 187 PT Waskita Karya (Persero) Tbk.PT Jasa Marga (Persero) Tbk. 397 446 PT Jasa Marga (Persero) Tbk.PT Timah (Persero) Tbk. 336 762 PT Timah (Persero) Tbk.PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. 123 158 PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.PT Aneka Tambang (Persero) Tbk. 121 429 PT Aneka Tambang (Persero) Tbk.PT Semen Baturaja (Persero) Tbk. 60 76 PT Semen Baturaja (Persero) Tbk.PT Indofarma (Persero) Tbk. 50 109 PT Indofarma (Persero) Tbk.PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. 24 42 PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.
65.217 76.617
Ditambah (dikurangi): Add (deduct):Kenaikan (penurunan) nilai 8.801 (16.253) Increase (decrease) in value
74.018 60.364
Obligasi dan MTN: Bonds and MTN:Pemerintah Republik Indonesia 28.057.250 133.747.140 Government of the Republic of Indonesia
Dikurangi: Deduct:Penurunan nilai (36.285) (307.424) Decrease in value
28.020.965 133.439.716
Reksa dana: Mutual funds:Reksa Dana Penyertaan Terbatas Reksa Dana Penyertaan Terbatas
Mandiri Optima Terbatas 4 5.000.000 5.000.000 Mandiri Optima Terbatas 4Reksa Dana Penyertaan Terbatas Reksa Dana Penyertaan Terbatas
Mandiri Optima Terbatas 1 5.000.000 5.000.000 Mandiri Optima Terbatas 1Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa
Dana Obligasi 2 5.000.000 - Dana Obligasi 2Reksa Dana Global Sharia Reksa Dana Global Sharia
Equity Dollar 1.356.300 - Equity DollarReksa Dana Terproteksi Reksa Dana Global Sharia
Mandiri Seri 79 100.000 - Equity DollarReksa Dana Terproteksi Reksa Dana Global Sharia
Mandiri Seri 80 10.000 - Equity DollarReksa Dana Mandiri Equity Reksa Dana Mandiri Equity
Dynamo Factor - 6.741.861 Dynamo FactorReksa Dana Penyertaan Terbatas Reksa Dana Penyertaan Terbatas
Mandiri Optima Terbatas 5 - 5.000.000 Mandiri Optima Terbatas 5Reksa Dana Penyertaan Terbatas Reksa Dana Penyertaan Terbatas
Mandiri Terbatas Obligasi Negara - 5.000.000 Mandiri Terbatas Obligasi Negara
16.466.300 26.741.861Ditambah: Add:
Kenaikan nilai aset bersih 2.332.227 5.425.182 Increase in net assets value
18.798.527 32.167.043
46.893.510 165.667.123
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/59 - Schedule
36. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)
36. TRANSACTIONS AND BALANCES WITHRELATED PARTIES (continued)
2016 2015
Tersedia untuk dijual: Available-for-sale:Obligasi korporasi dan MTN: Corporate bonds and MTN:Rupiah Rupiah
PT Mandiri Tunas Finance PT PT Mandiri Tunas Finance(Persero) Tbk. 21.000.000 - (Persero) Tbk.
PT Angkasa Pura I 4.000.000 - PT Angkasa Pura IPT Jasa Marga (Persero) Tbk. - 50.050.000 PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
25.000.000 50.050.000Dikurangi: Deduct:
Penurunan nilai wajar (548.575) (2.192.017) Decrease in fair value
24.451.425 47.857.983
Piutang nasabah (Catatan 7): Receivable from customers (Note 7):Transaksi perdagangan portofolio Marketable securities transactions in the
efek di bursa efek stock exchangePiutang nasabah kelembagaan: Institutional customers receivables:
Berbagai reksa dana - 36.052.784 Various mutual funds
- 36.052.784
Piutang perdagangan obligasi Bonds trading receivablesDana Pensiun Bank Mandiri - 19.413.880 Dana Pensiun Bank Mandiri
- 55.466.664
Piutang perusahaan efek lain Receivables from other(Catatan 8): securites companies (Note 8):PT Bahana Securities 25.112 - PT Bahana Securities
25.112 -
Piutang kegiatan penjaminan emisi efek: Receivables from underwriting activities(Catatan 10): (Note 10):
Piutang jasa penasihat keuangan Financial advisory fee receivablesPT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 1.263.337 1.044.249 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.PT HK Realtindo 1.072.500 - PT HK RealtindoPT Waskita Karya (Persero) Tbk. 497.045 - PT Waskita Karya (Persero) Tbk.PT Jasa Marga (Persero) Tbk. 451.025 - PT Jasa Marga (Persero) Tbk.PT Angkasa Pura II 202.500 165.000 PT Angkasa Pura IIPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk. 154.461 - (Persero) Tbk.PT Perkebunan Nusantara VII 32.400 - PT Perkebunan Nusantara VIIBPJS Ketenagakerjaan 27.597 - BPJS KetenagakerjaanPT Pertamina (Persero) 17.955 18.435 PT Pertamina (Persero)PT Wijaya Karya Beton - 135.000 PT Wijaya Karya Beton
3.718.820 1.362.684
Piutang jasa penjaminan emisi efek Underwriting receivablePT Krakatau Steel 5.056.036 - PT Krakatau SteelPT Jasa Marga (Persero) Tbk. 3.324.969 - PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
8.381.005 -
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/60 - Schedule
36. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)
36. TRANSACTIONS AND BALANCES WITHRELATED PARTIES (continued)
Piutang kegiatan penjaminan emisi efek: Receivables from underwriting activities(Catatan 10) (lanjutan): (Note 10) (continued):
2016 2015
Receivables for reimbursement ofPiutang biaya talangan expenses paid in advancePT Pelabuhan Indonesia II 182.940 - PT Pelabuhan Indonesia IIPT Pembangunan Perumahan PT Pembangunan Perumahan
(Persero) Tbk. 126.076 907 (Persero) Tbk.PT Aneka Tambang 106.666 - PT Aneka TambangPT Jasa Marga 80.457 - PT Jasa MargaPT Krakatau Steel 51.160 - PT Krakatau SteelPT Angkasa Pura I 13.918 - PT Angkasa Pura IPT Perusahaan Listrik Negara (Persero) 8.826 - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)Kementerian BUMN - 1.136.227 Kementerian BUMNPT Wijaya Karya (Persero) Tbk. - 70.189 PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.PT Perkebunan Nusantara V (Persero) - 15.934 PT Perkebunan Nusantara V (Persero)PT Mandiri Tunas Finance - 10.894 PT Mandiri Tunas Finance
570.043 1.234.151
12.669.868 2.596.835
Piutang kegiatan manajer investasi Receivables from investment(Catatan 11): manager activities (Note 11):Dana Pensiun Bank Mandiri 236.098 245.475 Dana Pensiun Bank MandiriPT AXA Mandiri Financial Services 222.117 280.665 PT AXA Mandiri Financial ServicesKoperasi Kesehatan Pegawai dan Koperasi Kesehatan Pegawai dan
Pensiunan Bank Mandiri Pensiunan Bank Mandiri(Mandiri Healthcare) 53.952 47.840 (Mandiri Healthcare)
Berbagai reksa dana 28.938.535 16.473.082 Various mutual funds
29.450.702 17.047.062
Piutang lain-lain (Catatan 12): Other receivables (Note 12):Piutang bunga obligasi: Interest receivable on bonds:
PT Mandiri Tunas Finance 341.530 - PT Mandiri Tunas FinanceGovernment of the Republic
Pemerintah Republik Indonesia 304.782 701.465 of IndonesiaPT PT Angkasa Pura I 30.388 - PT Angkasa Pura IPT Jasa Marga (Persero) Tbk. - 31.521 PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
676.700 732.986
Piutang bunga deposito berjangka: Interest receivable on time deposits:PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 15.369 8.904 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
15.369 8.904
Piutang karyawan: Employee Loan:Direksi dan pejabat eksekutif 112.577 1.412.319 Directors and executive officers
Lain-lain: Others:PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 210.458 1.394.581 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.BPJS Ketenagakerjaan - 27.597 BPJS Ketenagakerjaan
210.458 1.422.178
1.015.104 3.576.387
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/61 - Schedule
36. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)
36. TRANSACTIONS AND BALANCES WITHRELATED PARTIES (continued)
2016 2015
Biaya dibayar dimuka (Catatan 13): Prepaid expenses (Note 13):Tunjangan untuk karyawan kunci Benefit for key employees
Direksi dan pejabat eksekutif 8.216.168 8.072.453 Directors and executive officers
Total aset dari pihak-pihak berelasi 213.554.087 361.467.163 Total assets with related parties
Total aset 2.199.940.088 1.712.001.692 Total assets
Persentase terhadap total aset 9,71% 21,11% Percentage to total assets
Utang nasabah (Catatan 19): Payable to customers (Note 19):Utang nasabah kelembagaan Institutional customers payables
Berbagai reksa dana 46.249.663 17.676.390 Various mutual fundsBPJS Kesehatan 7.859.513 - BPJS KesehatanPT Perusahaan Pengelola Aset PT Perusahaan Pengelola Aset
(Persero) 1.147.081 2.155.560 (Persero)PT Taspen (Persero) - 3.340.046 PT Taspen (Persero)
55.256.257 23.171.996
Utang perdagangan obligasi Bonds trading payablesPT Bank Mandiri (Persero) Tbk. - 45.131.688 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
55.256.257 68.303.684
Utang kegiatan manajer investasi: Payable of investment manager activities:Komisi agen penjualan: Comission and selling agents:
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 2.477.617 2.212.918 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.PT AXA Mandiri Financial Services 109.668 41.418 PT AXA Mandiri Financial ServicesPT Bank Syariah Mandiri 16.635 16.806 PT Bank Syariah Mandiri
2.603.920 2.271.142
Pinjaman bank (Catatan 21): Bank loans (Note 21):PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 90.000.000 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
90.000.000 -
Biaya yang masih harus dibayar(Catatan 22): Accrued expenses (Note 22):
Sewa gedung: Office space rental:PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. - 6.400.000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Lain-lain: Others:PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 813.981 1.822.059 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
813.981 8.222.059
Liabilitas lain-lain (Catatan 24): Other liabilities (Note 24):Income received in advance from
Pendapatan diterima dimuka atas investment management activities fromkegiatan manajer investasi dari reksadana - mutual fund - Indonesia EnergyIndonesia Energy Opportunities Pte Ltd. - 1.137.605 Opportunities Pte Ltd.
- 1.137.605
Total liabilitas kepadapihak-pihak berelasi 148.674.158 79.934.490 Total liabilities to related parties
Total liabilitas 1.071.824.373 698.900.721 Total liabilities
Persentase terhadap total liabilitas 13,87% 11,44% Percentage to total liabilities
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/62 - Schedule
36. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)
36. TRANSACTIONS AND BALANCES WITHRELATED PARTIES (continued)
Pendapatan diterima dimuka merupakanpendapatan jasa pengelolaan investasi beberapareksa dana terproteksi yang diterima diawalpeluncuran reksa dana terproteksi dan akandiamortisasi selama periode reksa dana terproteksi.Besarnya pendapatan kegiatan manajer investasitersebut adalah sebesar persentase tertentu darinilai aset bersih awal reksa dana terproteksi sesuaidengan Kontrak Investasi Kolektif.
Unearned income represents protected mutualfund investment management fees received inadvance at the commencement of protected mutualfund and will be amortized over the lives of theprotected mutual fund. The fees from investmentmanager activities were determined based on acertain percentage of beginning net asset value ofthe protected mutual funds in accordance with theCollective Investment Contract.
Ringkasan transaksi yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi selama tahun-tahun yang berakhir31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagaiberikut:
The summary of significant transactions withrelated parties during years ended as of December31, 2016 and 2015 are as follows:
2016 2015
Pendapatan kegiatan perantaraperdagangan efek: Income from brokerage activities:
BPJS Ketenagakerjaan 12.642.327 6.628.962 BPJS KetenagakerjaanBerbagai reksa dana 9.857.803 7.254.481 Various mutual fundsPT Taspen (Persero) 2.105.404 1.091.787 PT Taspen (Persero)PT Danareksa Investment Management 923.238 400.392 PT Danareksa Investment ManagementPT Bahana Sekuritas 884.170 - PT Bahana SekuritasBPJS Kesehatan 426.268 - BPJS KesehatanDana Pensiun Bank Mandiri - 1.008.381 Dana Pensiun Bank Mandiri
26.839.210 16.384.003
Pendapatan kegiatan manajer Income from investment managerinvestasi (Catatan 27): activities (Note 27):
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriInvesta Pasar Uang 51.633.995 36.187.550 Investa Pasar Uang
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriInvesta Ekuitas Dinamis 13.666.030 20.900.965 Investa Ekuitas Dinamis
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriSaham Atraktif 12.844.761 12.715.979 Saham Atraktif
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriInvesta Equity Movement 10.616.994 11.709.255 Investa Equity Movement
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriInvesta UGM 10.335.235 7.261.435 Investa UGM
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriInvesta Atraktif 7.200.782 6.939.018 Investa Atraktif
Reksa Dana Terproteksi Reksa Dana TerproteksiMandiri Seri 32 5.480.639 1.261.298 Mandiri Seri 32
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriDynamic Equity 3.382.672 4.049.624 Dynamic Equity
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriInvesta Atraktif Syariah 2.972.180 5.221.515 Investa Atraktif Syariah
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriInvesta Dana Pendapatan Optimal 2.853.130 2.719.828 Investa Dana Pendapatan Optimal
Reksa Dana Terproteksi Reksa Dana TerproteksiMandiri Seri 52 2.814.747 - Mandiri Seri 52
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriObligasi Utama 2.325.511 1.674.437 Obligasi Utama
Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri InvestaEquity ASEAN 5 Plus 2.313.844 2.251.770 Equity ASEAN 5 Plus
Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri InvestaEkuitas Syariah 2.274.846 2.077.537 Ekuitas Syariah
Pendapatan Diskresi Mandiri Pendapatan Diskresi MandiriAttractive Money Syariah Rupiah 2.100.377 2.290.131 Attractive Money Syariah Rupiah
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/63 - Schedule
36. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)
36. TRANSACTIONS AND BALANCES WITHRELATED PARTIES (continued)
2016 2015
Pendapatan kegiatan manajer Income from investment managerinvestasi (Catatan 27) (lanjutan): activities (Note 27) (continued):
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriInvesta Keluarga 1.813.526 4.040.693 Investa Keluarga
Reksa Dana Terproteksi Reksa Dana TerproteksiMandiri Seri 48 1.788.171 - Mandiri Seri 48
Reksa Dana Terproteksi Reksa Dana TerproteksiMandiri Growth Dollar 1.740.810 5.074 Mandiri Growth Dollar
Reksa Dana Terproteksi Reksa Dana TerproteksiMandiri Growth Dollar 2 1.600.067 - Mandiri Growth Dollar 2
Reksa Dana Terproteksi Reksa Dana TerproteksiMandiri Seri 62 1.504.614 - Mandiri Seri 62
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriInvesta Dynamic Balance Investa Dynamic BalanceStrategy 1.463.812 1.410.527 Strategy
Reksa Dana Terproteksi Reksa Dana TerproteksiMandiri Seri 47 1.411.026 - Mandiri Seri 47
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriInvesta Dana Obligasi Seri 2 1.362.691 1.067.077 Investa Dana Obligasi Seri 2
Reksa Dana Terproteksi Reksa Dana TerproteksiMandiri Seri 41 1.341.417 36.426 Mandiri Seri 41
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriObligasi Optima 1.226.784 658 Obligasi Optima
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriGlobal Sharia Equity Dollar 1.112.592 - Global Sharia Equity Dollar
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriInvesta Dana Utama 1.109.783 880.486 Investa Dana Utama
Reksa Dana Investa Reksa Dana InvestaDana Dollar Mandiri 1.079.041 985.035 Dana Dollar Mandiri
Reksa Dana Mandiri Reksa Dana MandiriDana Optima 1.024.180 1.063.980 Dana Optima
Various mutual funds Various mutual funds(under Rp 1.000.000) 30.810.278 33.104.375 (under Rp 1.000.000)
183.204.535 159.854.673
Pendapatan kegiatan penjaminan Income from underwriting andemisi dan penjualan efek (Catatan 28): selling activities (Note 28):
PT Waskita Beton Precast 20.653.672 - PT Waskita Beton PrecastPT Pembangunan Perumahan PT Pembangunan Perumahan
(Persero) Tbk. 11.175.857 2.029.214 (Persero) Tbk.PT Krakatau Steel Tbk. 5.136.661 - PT Krakatau Steel Tbk.PT Mandiri Tunas Finance 3.943.636 1.395.000 PT Mandiri Tunas FinancePT Jasa Marga (Persero) Tbk. 3.392.825 - PT Jasa Marga (Persero) Tbk.PT Pelabuhan Indonesia I 900.000 - PT Pelabuhan Indonesia IPT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 671.000 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.PT Angkasa Pura I 423.182 - PT Angkasa Pura IPT Waskita Karya (Persero) Tbk. 341.227 240.000 PT Waskita Karya (Persero) Tbk.PT Angkasa Pura II 81.818 - PT Angkasa Pura IIPT Adhi Karya (Persero) Tbk. - 7.845.681 PT Adhi Karya (Persero) Tbk.PT Industri Telekomunikasi Indonesia PT Industri Telekomunikasi Indonesia
(Persero) - 700.000 (Persero)PT Pegadaian (Persero) - 129.413 PT Pegadaian (Persero)
46.719.878 12.339.308
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/64 - Schedule
36. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)
36. TRANSACTIONS AND BALANCES WITHRELATED PARTIES (continued)
2016 2015
Jasa penasihat keuangan (Catatan 28): Financial advisory fees (Note 28):PT Reasuransi 2.131.818 - PT ReasuransiPT Hutama Karya 1.950.000 - PT Hutama KaryaPT Perkebunan Nusantara XIV PT Perkebunan Nusantara XIV
(Persero) 1.667.863 - (Persero)PT Jasa Marga (Persero) Tbk. 1.255.682 - PT Jasa Marga (Persero) Tbk.PT Perkebunan Nusantara III 1.023.164 750.000 PT Perkebunan Nusantara IIIPT Semen Indonesia (Persero) Tbk. 800.000 - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.PT Angkasa Pura I 672.727 - PT Angkasa Pura IPT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 570.636 15.877.975 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.Perum Percetakan Uang RI 545.455 1.600.000 Perum Percetakan Uang RIPT Waskita Karya (Persero) Tbk. 460.227 11.936.377 PT Waskita Karya (Persero) Tbk.PT Perkebunan Nusantara X PT Perkebunan Nusantara X
(Persero) 409.090 - (Persero)PT Angkasa Pura II 202.500 - PT Angkasa Pura IIPT Wijaya Karya (Persero) Tbk. 125.000 125.000 PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.PT Perkebunan Nusantara VII 80.000 PT Perkebunan Nusantara VII
(Persero) - (Persero)Perum Perumnas - 6.137.500 Perum PerumnasPT LEN Industri (Persero) - 5.667.975 PT LEN Industri (Persero)PT Wijaya Karya Realty - 5.550.750 PT Wijaya Karya RealtyPT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) - 670.454 PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero)PT Pembangunan Perumahan PT Pembangunan Perumahan
(Persero) Tbk. - 250.000 (Persero)Tbk.Lain-lain (dibawah Rp1.000.000) 431.818 943.750 Others (under Rp1.000.000)
12.325.980 49.509.781
Pendapatan dividendan bunga (Catatan 29): Dividends and interest income (Note 29):
Pendapatan bunga obligasi: Interest income on bonds:PT Jasa Marga (Persero) Tbk. 261.326 6.309.729 PT Jasa Marga (Persero) Tbk.PT Pembangunan Perumahan PT Pembangunan Perumahan
Property (Persero) Tbk. 175.070 - Property (Persero) Tbk.PT Pembangunan Perumahan PT Pembangunan Perumahan
(Persero) Tbk. 116.843 641.770 (Persero) Tbk.PT Mandiri Tunas Finance 89.189 - PT Mandiri Tunas Finance
Government ofPemerintah Republik Indonesia 853 4.778.516 the Republic of IndonesiaPT Hotel Indonesia Natour - 5.834.583 PT Hotel Indonesia NatourPerum Perumnas (Persero) - 2.640.608 Perum Perumnas (Persero)
643.281 20.205.206
(Kerugian) keuntungan (Loss) gain on marketable securitiesdari portofolio efek (Catatan 34): (Note 34):Berbagai reksa dana (1.919.177) (1.754.544) Various mutual funds
Total pendapatan usaha dari Total operating revenuespihak-pihak berelasi 267.813.707 256.538.427 from related parties
Total pendapatan usaha 751.699.851 610.183.750 Total operating revenues
Persentase terhadap total Percentage to totalpendapatan usaha 35,63% 42,04% operating revenues
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/65 - Schedule
36. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)
36. TRANSACTIONS AND BALANCES WITHRELATED PARTIES (continued)
2016 2015
Komisi dan biaya transaksi: Commissions and transaction costs:Komisi agen penjualan: Selling agent fee commission:PT Bank Negara Indonesia Sekuritas 6.112.556 - PT Bank Negara Indonesia SekuritasPT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 3.360.198 18.984.694 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.PT Hutama Karya 1.492.500 - PT Hutama KaryaPT Waskita Karya (Persero) Tbk. 12.027 - PT Waskita Karya (Persero) Tbk.PT AXA Mandiri Financial Services - 736.971 PT AXA Mandiri Financial ServicesPT Bank Syariah Mandiri - 228.749 PT Bank Syariah Mandiri
10.977.281 19.950.414
Beban administrasi dan Administrative andumum (Catatan 31): general expenses (Note 31):
Asuransi: Insurance:PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia 3.764.972 1.893.883 PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia
Beban sewa kantor: Office rent expense:Sewa gedung kantor: Office space rental:
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 1.508.500 4.455.996 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Total beban usaha dari pihak-pihak Total operating expensesberelasi 16.250.753 26.300.293 from related parties
Total beban usaha 581.424.631 564.672.728 Total operating expenses
Persentase terhadap total Percentage to totalbeban usaha 2,79% 4,66% operating expenses
Beban bunga dan keuangan - neto Interest and financing charges - net(Catatan 34): (Note 34):
Pendapatan bunga - deposito: Interest income - time deposit:PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk. 736.455 306.082 (Persero) Tbk.PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. - 264.500 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
736.455 570.582
Pendapatan bunga - giro: Interest income - current account:PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 1.781.879 1.214.585 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.PT Bank Mandiri Syariah 6.644 2.057 PT Bank Mandiri Syariah
Beban bunga dan keuangan - neto Interest and financing charges - net(Catatan 34) (lanjutan): (Note 34) (continued):PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 10.090 399 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
1.798.613 1.217.041
Total pendapatan bunga dari Total interest incomepihak-pihak berelasi 2.535.068 1.787.623 from related parties
Total pendapatan bunga 11.961.922 7.419.794 Total interest income
Persentase terhadap total Percentage to totalpendapatan bunga 21,19% 24,09% interest income
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/66 - Schedule
36. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)
36. TRANSACTIONS AND BALANCES WITHRELATED PARTIES (continued)
2016 2015
Interest expense and financingBeban bunga dan keuangan (Catatan 29): charges (Note 29):
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 3.310.925 2.202.300 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk. - - (Persero) Tbk.
Total interest expenseTotal beban bunga dan keuangan and financing charges
pihak-pihak berelasi 3.310.925 2.202.300 from related parties
Total interest expenseTotal beban bunga dan keuangan 5.795.789 22.043.499 and financing charges
Persentase terhadap total Percentage to total interest expensebeban bunga dan keuangan 57,13% 9,99% and financing charges
Berikut ini adalah beban imbalan kerja untukpengurus dan pejabat eksekutif, termasuk tantiemdan tunjangan pajak:
Outlined below are benefit expenses formanagement and executive officers, includingtantiem and tax allowance:
2016 2015
Dewan Komisaris 7.290.515 12.450.302 Board of CommissionersDireksi 20.561.376 42.191.591 Board of DirectorsLain-lain 53.951.460 65.363.867 Others
81.803.351 120.005.760
Termasuk dalam beban imbalan kerja adalahimbalan kerja jangka pendek sebesarRp58.605.023 pada 31 Desember 2016 (31Desember 2015: Rp112.835.120) dan liabilitasimbalan kerja karyawan sebesar Rp3.209.506 pada31 Desember 2016 (31 Desember 2015:Rp7.170.640).
Included in benefit expenses are short-termemployee benefits amounted to Rp58,605,023 asof December 31, 2016 (December 31, 2015:Rp112,385,120) and provision for employeeservices entitlements amounted to 3,209,506 as ofDecember 31, 2016 (December 31, 2015:Rp7,170,640).
Hubungan dengan pihak berelasi adalah sebagaiberikut:
The relationships with related parties are asfollows:
Pihak berelasi/Related parties Sifat dari hubungan/Relationship
Berbagai reksa dana/Various mutual funds Having the same key management personnels with the subsidiaryDana Pensiun Bank Mandiri PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. sebagai pendiri dan mempunyai
personil manajemen kunci yang sama dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk./PTBank Mandiri (Persero) Tbk. as a founder and havingthe same key management personnels with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Direksi dan pejabat eksekutif/Directors and executive officers Manajemen dan karyawan kunci/Management and key employees
Mempunyai personil manajemen kunci yang sama dengan entitas anak/Indonesia Energy Opportunities Pte Ltd. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterpriseKementerian BUMN Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterpriseKoperasi Kesehatan Pegawai dan Pensiunan
Bank Mandiri (Mandiri Healthcare) Mempunyai entitas induk yang sama/Having the same parent entityPemerintah Republik Indonesia/
Government of the Republic of Indonesia Pemegang saham akhir/Ultimate shareholder
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/67 - Schedule
36. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)
36. TRANSACTIONS AND BALANCES WITHRELATED PARTIES (continued)
Hubungan dengan pihak berelasi adalah sebagaiberikut: (lanjutan)
The relationships with related parties are asfollows: (continued)
Pihak berelasi/Related parties Sifat dari hubungan/Relationship
Perum Percetakan Uang RI Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePerum Perumnas (Persero) Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Entitas induk/Parent entityPT AXA Mandiri Financial Services Mempunyai entitas induk yang sama/Having the same parent entityPT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia Mempunyai entitas induk yang sama/Having the same parent entityPT Bahana Securities Entitas anak Badan Usaha Milik Negara/Subsidiary of State Owned EnterprisesPT Bank Syariah Mandiri Mempunyai entitas induk yang sama/Having the same parent entityPT Danareksa Investment Management Entitas anak Badan Usaha Milik Negara/Subsidiary of State Owned EnterprisesPT Mandiri Tunas Finance Mempunyai entitas induk yang sama/Having the same parent entityPT Adhi Karya (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Aneka Tambang (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Angkasa Pura I Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Angkasa Pura II Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT BPJS Kesehatan Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT BPJS Ketenagakerjaan Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT HK Realtindo Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Hotel Indonesia Natour Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Hutama Karya Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Indofarma (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Jasa Marga (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Kimia Farma (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Krakatau Steel Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT LEN Industri (Persero) Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Pelabuhan Indonesia II Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Pembangunan Perumahan Property (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Perkebunan Nusantara III (Persero) Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Perkebunan Nusantara V (Persero) Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Perkebunan Nusantara VII (Persero) Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Perkebunan Nusantara X (Persero) Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Perkebunan Nusantara XIII (Persero) Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Perkebunan Nusantara XIV (Persero) Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Perusahaan Pengelola Aset Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Reasuransi Internasional Indonesia Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Semen Baturaja (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Taspen (Persero) Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Timah (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Waskita Beton Pracast Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Waskita Karya (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Wijaya Karya Beton Badan Usaha Milik Negara/State Owned EnterprisePT Wijaya Karya Realty Badan Usaha Milik Negara/State Owned Enterprise
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/68 - Schedule
37. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES
Perusahaan dan entitas anak menggunakankonsep Enterprise Risk Management (ERM)sebagai salah satu strategi manajemen risiko yangkomprehensif dan terintegrasi, yang disesuaikandengan kebutuhan bisnis dan operasionalPerusahaan dan entitas anak. Penerapan ERMakan memberikan nilai tambah (value added) bagiPerusahaan, entitas anak dan stakeholdersterutama dikaitkan dengan pelaksanaan organisasiberbasis Strategic Business Units (SBU) danpenilaian kinerja berbasis risiko (Risk BasedPerformance).
The Company and subsidiaries adopts theEnterprise Risk Management (ERM) concept asone of the comprehensive and integrated riskmanagement strategies in-line with the Companyand subsidiaries business and operational needs.ERM implementation provides value added to theCompany, subsidiaries and stakeholders,especially in respect to the conduction of theorganization based on Strategic Business Unit(SBU) and Risk Based Performance.
ERM adalah sebuah proses pengelolaan risikoyang melekat dalam proses bisnis Perusahaan danentitas anak, yang menyatu dalam pengambilankeputusan bisnis Perusahaan sehari-hari. ERMmemungkinkan Perusahaan dan entitas anak untukmemiliki kerangka kerja pengelolaan risikokeuangan yang sistematis dan menyeluruh (risikokredit, risiko pasar, dan risiko operasional) denganmenghubungkan pengelolaan modal dan prosesbisnis dengan risiko yang dihadapi secara utuh.
ERM is a risk management process embedded tothe Company and subsidiaries business processthat is integrated into daily decision makingprocesses. ERM allows the Company andsubsidiaries to have a holistic approach thatestablishes a systematic and comprehensivefinancial risk management framework (credit risk,market risk, and operational risk) by connecting thecapital management and business processes torisks.
Pengawasan aktif dari Direksi dan DewanKomisaris terhadap aktivitas manajemen risikoPerusahaan diimplementasikan melaluipembentukan Komite Pengelola Risiko (KPR).
Boards of Commissioners and Directors actively
management activities. It is implemented throughthe establishment of the Risk ManagementCommittee (RMC).
KPR memiliki tugas dan tanggung jawab untukmelakukan kajian dan evaluasi atas kebijakan danpelaksanaan manajemen risiko Perusahaan, sertamengambil keputusan untuk menambah eksposurrisiko sesuai kewenangan yang telah ditetapkan.
RMC is responsible for analyzing and evaluating
risk management and it is also responsible formaking decision to increase risk exposureaccording to the authorization limit.
Divisi Manajemen Risiko bersama-sama unit kerjaterkait bertanggung jawab dalam mengelola/mengkoordinasikan seluruh risiko keuangan yangdihadapi Perusahaan, yaitu risiko kredit, risikopasar, dan risiko likuiditas termasuk mengusulkankebijakan dan pedoman pengelolaan risiko.Kepala Divisi Manajemen Risiko bertanggungjawab kepada Direksi.
The Risk Management Division and each relevantbusiness unit are responsible for maintaining/coordinating overall financial risks that mainlyconsist of credit risk, market risk, and liquidity riskincluding proposing risk management policies andstandards. The head of Risk ManagementDivision reports to the Board of Directors.
Risiko kredit Credit risk
Risiko kredit adalah risiko dimana Perusahaandan entitas anak mengalami kerugian karenanasabah atau pihak lain gagal untuk memenuhikewajiban kontraktualnya. Perusahaan dan entitasanak mengatur dan mengontrol risiko kreditdengan menetapkan batasan atas risiko yangdapat diterima untuk pihak ketiga secara individumaupun grup dan memantau kecukupan dankonsentrasi jaminan terhadap piutang.
Credit risk is the risk that the Company andsubsidiaries will incur a loss because itscustomers or counterparties fail to discharge theircontractual obligations. The Company andsubsidiaries manages and controls credit risk bysetting limit on the amount of risk it is willing toaccept for individual and group counterparties andmonitoring on adequacy and concentration ofcollateral for receivables.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/69 - Schedule
37. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)
Risiko kredit (lanjutan) Credit risk (continued)
Mitigasi utama dari risiko kredit adalah pengelolaankecukupan jaminan dalam bentuk efek yangdiperdagangkan dengan memperhatikan likuiditasdan volatilitas dari efek-efek yang ada di posisijaminan tersebut. Early warning dibuat dalambentuk peringkat bagi nasabah denganmemperhitungkan likuiditas posisi jaminan nasabahtersebut dan rasio kecukupannya. Disiplin dalampengelolaan kecukupan jaminan melaluimekanisme permintaan top-up atau force sellmerupakan faktor penting untuk menjaga kualitaspembiayaan yang diberikan kepada nasabah.
Primary mitigation on the credit risk is to managethe adequacy of collateral in the form of tradeablesecurities by focusing on the liquidity and volatilityof the securities as collateral. Early warning hasbeen made in the form of customer rank bycalculating the liquidity of collateral of the customerand the adequacy ratio. Discipline in themanagement of collateral adequacy using the top-up request or force-sell is an important factor tomaintain the financing quality provided to thecustomers.
Pengelolaan risiko kredit yang lebih spesifik jugadilakukan atas piutang yang bermasalah. Upayayang dilakukan diantaranya adalah restrukturisasipiutang bermasalah, penagihan melalui proseshukum, pembentukan penyisihan kerugianpenurunan nilai, hingga pelaksanaan hapus buku.
Specific credit risk management is performed onnon-performing receivable. Such efforts, amongothers, are restructuring on non-performingreceivable, litigation process, providing allowancefor impairment losses, and write-off.
Risiko kredit dari produk kelolaan entitas anakterutama disebabkan karena emiten atau pihak laingagal untuk memenuhi kewajiban kontraktualnya.Risiko kredit diminimalisasi olehentitas anak melalui proses evaluasi risiko atasemiten yang surat berharganya akan dijadikanportofolio produk kelolaan, penerapan suatukebijakan investasi dengan hanya melakukaninvestasi pada efek utang yang layak investasimenurut analisa entitas anak sebagai manajerinvestasi serta sesuai dengan peraturan danketentuan yang berlaku. Risiko kredit yangdihadapi produk kelolaan dapat berdampak padapendapatan kegiatan manajer investasi entitasanak.
Credit risk resulting from losses experienced byproducts managed by the subsidiary due to issueror other party fails to fulfill their contractualobligations. Credit risk is minimized by thesubsidiary through the risk evaluation process onissuers which securities will become portfolio ofproducts managed by the subsidiary,implementation of investment policy by investingsolely on debt securities that is eligible for
analysis as investment manager and prevailingregulation and guidelines. The credit riskanticipated by products managed by the subsidiarymay impact on the income from investmentmanager activities of the subsidiary.
Eksposur maksimum risiko kredit yang terkaitdengan aset keuangan yang tercantum dalamdalam laporan posisi keuangan konsolidasian padatanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015tanpa memperhitungkan jaminan atau pendukungkredit lainnya adalah sebesar nilai tercatat sepertiyang diungkapkan pada laporan keuangankonsolidasian.
Maximum credit risk exposures relating to onconsolidated statements of financial positionfinancial assets as of December 31, 2016 and2015 without taking into account of anycollateral held or other credit enhancementattached are the same with carrying amounts asreported in the consolidated financial statements.
Eksposur maksimum risiko kredit yang terkaitdengan aset keuangan yang tercantum dalamdalam laporan posisi keuangan konsolidasian padatanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015dengan memperhitungkan jaminan atau pendukungkredit lainnya adalah sebagai berikut:
Maximum credit risk exposures relating to onconsolidated statement of financial positionfinancial assets as of December 31, 2016 and2015 taking into account of any collateral held orother credit enhancement attached are asfollows:
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/70 - Schedule
37. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)
Risiko kredit (lanjutan) Credit risk (continued)
2016
Nilai wajar jaminan danpendukung kredit lainnya/
Fair value of collateral andEksposur credit enhancements held
maksimum Perjanjianrisiko kredit/ Surplus saling
Maximum Surat jaminan/ Jaminan hapus/ Eksposurexposure to berharga/ Surplus bersih/ Netting neto/credit risk Securities collateral Net collateral agreement Net exposure
Aset AssetsPiutang reverse repo 127.476.115 263.582.497 (136.106.382) 127.476.115 - - Reverse repo receivablesPiutang nasabah *) 878.437.517 81.679.545 (44.126.803) 37.552.742 - 840.884.775 Receivable from customers *)Aset lain-lain - neto 31.848.419 32.876.477 (1.028.058) 31.848.419 - - Other assets - net
1.037.762.051 378.138.519 (181.261.243) 196.877.276 - 840.884.775
*) Jaminan yang diperhitungkan untuk eksposur maksimum risikokredit untuk piutang nasabah adalah jaminan atas piutangmarjin
*) Collaterals accounted for maximum credit risks exposures ofreceivable from customers are collaterals for marginreceivables
2015
Nilai wajar jaminan danpendukung kredit lainnya/
Fair value of collateral andEksposur credit enhancements held
maksimum Perjanjianrisiko kredit/ Surplus saling
Maximum Surat jaminan/ Jaminan hapus/ Eksposurexposure to berharga/ Surplus bersih/ Netting neto/credit risk Securities collateral Net collateral agreement Net exposure
Aset AssetsPiutang reverse repo 307.929.915 641.966.093 (334.036.178) 307.929.915 - - Reverse repo receivablesPiutang nasabah *) 582.409.872 72.936.080 (34.306.800) 38.629.280 - 543.780.592 Receivable from customers *)Tagihan derivatif 310.011 - - - (114.000) 196.011 Derivative receivablesAset lain-lain - neto 81.816.840 82.468.815 (651.975) 81.816.840 - - Other assets - net
972.466.638 797.370.988 (368.994.953) 428.376.035 (114.000) 534.976.603
*) Jaminan yang diperhitungkan untuk eksposur maksimum risikokredit untuk piutang nasabah adalah jaminan atas piutangmarjin
*) Collaterals accounted for maximum credit risks exposures ofreceivable from customers are collaterals for marginreceivables
Perusahaan dan entitas anak memiliki konsentrasirisiko kredit namun hal tersebut dimitigasi dengankecukupan jaminan terhadap piutang.
The Company and subsidiaries has concentration ofcredit risk, however it is mitigated by the adequatecollateral for receivables.
Tabel berikut menyajikan konsentrasi asetkeuangan berdasarkan sektor industri:
The following table presents the concentration offinancial assets based on industry sector:
2016
Institusikeuangan/ Jasa/
Pemerintah/ Financial Manufaktur/ Pertanian/ Business Lain-lain/Government institution Manufacture Agriculture sevices Others Total
Aset AssetsKas dan setara kas - 662.257.857 - - - - 662.257.857 Cash and cash equivalentsPiutang reverse repo - - - - 127.476.115 - 127.476.115 Reverse repo receivablesPortofolio efek 28.020.965 77.344.848 168.992 - 91.387.440 - 196.922.245 Marketable securitiesPiutang nasabah - 238.900.750 - - - 639.536.767 878.437.517 Receivable from customersPiutang perusahaan Receivable from other
efek lain - 922.407 - - - - 922.407 securities companiesPiutang kegiatan Receivable from underwriting
penjaminan emisi efek 27.597 5.392.855 5.508 32.400 2.184.421 7.251.774 14.894.555 activitiesPiutang kegiatan Receivable from investment
manajer investasi - 30.240.398 - - - - 30.240.398 manager activitiesTagihan derivatif Derivative receivablesPiutang lain-lain 304.783 391.014 - - 576.464 2.970.050 4.242.311 Other receivablesPenyertaan pada Investment in
bursa efek 135.000 - - - - - 135.000 stock exchangePenyertaan lain-lain - 101.005 - - - 2.982.175 3.083.180 Other investmentsAset lain-lain - neto - - - - - 31.848.419 31.848.419 Other assets - net
28.488.345 1.015.551.134 174.500 32.400 221.624.440 684.589.185 1.950.460.004
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/71 - Schedule
37. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)
Risiko kredit (lanjutan) Credit risk (continued)
2015
Institusikeuangan/ Jasa/
Pemerintah/ Financial Manufaktur/ Pertanian/ Business Lain-lain/Government institution Manufacture Agriculture sevices Others Total
Aset AssetsKas dan setara kas - 138.511.964 - - - - 138.511.964 Cash and cash equivalentsPiutang reverse repo - 25.171.941 231.960.858 - - 50.797.116 307.929.915 Reverse repo receivablesPortofolio efek 133.439.716 32.218.216 63.124 1.561 65.364.209 91.014.560 322.101.386 Marketable securitiesPiutang nasabah - 406.634.320 - - - 175.775.552 582.409.872 Receivable from customersPiutang lembaga kliring Receivable from clearing
dan penjaminan - - - - - 31.574.146 31.574.146 and guarantee institutionPiutang perusahaan Receivable from other
efek lain - 17.764 - - - - 17.764 securities companiesPiutang kegiatan Receivable from underwriting
penjaminan emisi efek 1.301.227 1.697.356 18.440.950 1.341.114 735.891 876.484 24.393.022 activitiesPiutang kegiatan Receivable from investment
manajer investasi - 18.513.721 - - - - 18.513.721 manager activitiesTagihan derivatif - 310.011 - - - - 310.011 Derivative receivablesPiutang lain-lain - 3.773.156 - - 321 3.305.110 7.078.587 Other receivablesPenyertaan pada Investment in
bursa efek - - - - - 135.000 135.000 stock exchangePenyertaan lain-lain - 101.005 - - - 2.982.175 3.083.180 Other investmentsAset lain-lain - neto - - - - - 81.816.840 81.816.840 Other assets - net
134.740.943 626.949.454 250.464.932 1.342.675 66.100.421 438.276.983 1.517.875.408
Tabel berikut menggambarkan eksposur kreditbruto dengan memisahkan aset keuangan yangmengalami penurunan nilai dan tidak mengalamipenurunan nilai pada tanggal-tanggal31 Desember 2016 dan 2015 sebelum penyisihankerugian penurunan nilai:
The following table breaks down the gross creditexposure by separating impaired and non-impairedfinancial assets as of December 31, 2016 and 2015before allowance for impairment losses:
2016
Belum jatuhtempo atau Belum jatuh
tidak mengalami tempo tetapipenurunan nilai/ tidak mengalami
Neither penurunan nilai/ Mengalamipast due Not past due penurunan nilai/
nor impaired but impaired Impaired Total
Kas dan setara kas 662.257.857 - - 662.257.857 Cash and cash equivalentsPiutang reverse repo 127.476.115 - - 127.476.115 Reverse repo receivablesPortofolio efek 119.544.521 - 99.000.000 218.544.521 Marketable securitiesPiutang nasabah 878.437.517 - - 878.437.517 Receivables from customersPiutang perusahaan Receivables from other
efek lain 922.407 - - 922.407 securities companiesPiutang kegiatan Receivables from underwriting
penjaminan emisi efek 14.894.555 - - 14.894.555 activitiesPiutang kegiatan Receivables from investment
manajer investasi 30.240.398 - - 30.240.398 manager activitiesTagihan derivatif Derivative receivablesPiutang lain-lain 4.242.311 - - 4.242.311 Other receivablesPenyertaan pada bursa efek 135.000 - - 135.000 Investment in stock exchangePenyertaan lain-lain 3.083.180 - - 3.083.180 Other investmentsAset lain-lain - - 163.199.646 163.199.646 Other assets
1.841.233.861 - 262.199.646 2.103.433.507Cadangan kerugian - - (152.973.503) (152.973.503) Provision for impairment
1.841.233.861 - 109.226.143 1.950.460.004
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/72 - Schedule
37. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)
Risiko kredit (lanjutan) Credit risk (continued)
2015
Belum jatuhtempo atau Belum jatuh
tidak mengalami tempo tetapipenurunan nilai/ tidak mengalami
Neither penurunan nilai/ Mengalamipast due Past due but penurunan nilai/
nor impaired not impaired Impaired Total
Kas dan setara kas 138.511.964 - - 138.511.964 Cash and cash equivalentsPiutang reverse repo 307.929.915 - - 307.929.915 Reverse repo receivablesPortofolio efek 322.101.386 - - 322.101.386 Marketable securitiesPiutang nasabah 582.409.872 - - 582.409.872 Receivables from customersPiutang lembaga kliring Receivables from clearing and
dan penjaminan 31.574.146 - - 31.574.146 guarantee institutionPiutang perusahaan Receivables from other
efek lain 17.764 - - 17.764 securities companiesPiutang kegiatan Receivables from underwriting
penjaminan emisi efek 24.393.022 - 762.769 25.155.791 activitiesPiutang kegiatan Receivables from investment
manajer investasi 18.513.721 - - 18.513.721 manager activitiesTagihan derivatif 310.011 - - 310.011 Derivative receivablesPiutang lain-lain 7.078.587 - 818.615 7.897.202 Other receivablesPenyertaan pada bursa efek 135.000 - - 135.000 Investment in stock exchangePenyertaan lain-lain 3.083.180 - - 3.083.180 Other investmentsAset lain-lain - - 214.365.354 214.365.354 Other assets
1.436.058.568 - 215.946.738 1.652.005.306
Risiko likuiditas Liquidity risk
Risiko likuiditas didefinisikan sebagai risiko dimanaPerusahaan akan mengalami kesulitan untukmemenuhi liabilitas keuangan yang harusdiselesaikan secara tunai atau dengan asetkeuangan lainnya. Risiko likuiditas muncul akibatadanya kemungkinan bahwa Perusahaan tidakdapat memenuhi kewajiban pembayaran pada saatjatuh tempo pada keadaan normal ataupun tidak.
Liquidity risk is defined as the risk that theCompany will encounter difficulty in meetingobligations associated with financial liabilities thatare settled by delivering cash or other financialassets. Liquidity risk arises because of thepossibility that the Company might be unable tomeet its payment obligations when they fall dueunder both normal and stress circumstances.
Perusahaan menghadapi risiko likuiditaspendanaan dan risiko likuiditas pasar. Risikolikuiditas pendanaan terjadi saat Perusahaanmengalami kesulitan untuk memperolehpendanaan yang diperlukan untuk menjagagapping. Risiko ini dimitigasi denganmemperhatikan ketersediaan pendanaan dari pihakketiga melalui berbagai alternatif transaksi danstruktur aset dalam pengelolaan.
The Company faces funding liquidity risk andmarket liquidity risk. Funding liquidity risk occurs asthe Company experiences difficulties in obtainingrequired funding to maintain gapping. Such risk ismitigated by focusing on the availability of thirdparty financing through alternative transactions andassets under management structure.
Perusahaan menghadapi risiko likuiditas pasar bilamengalami kesulitan untuk menjual efek yangdikuasai pada saat diperlukan saat kondisi pasarmenjadi tidak likuid. Risiko ini dikelola denganmemperhatikan konsentrasi efek, baik efek yangdimiliki Perusahaan maupun efek yang menjadijaminan dari nasabah dan likuiditasnya di pasar.
The Company faces market liquidity risk if theCompany experiences difficulties in selling ownedportofolio if required as the market conditionbecoming not liquid. Such risk is managed byconsidering the securities concentration, eitherowned by the Company or collateral fromcustomers, and the market liquidity.
Perusahaan secara reguler mengevaluasi proyeksiarus kas dan secara terus menerus menilai kondisipasar keuangan untuk mendapatkan kesempatanmelakukan inisiatif penggalangan dana. Inisiatif-inisiatif ini termasuk pinjaman bank dan transaksirepo.
The Company regularly evaluates its projected andactual cash flow information and continuouslyassesses conditions in the financial markets foropportunities to pursue fund-raising initiatives.These initiatives may include bank loans and repotransaction.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/73 - Schedule
37. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)
Risiko likuiditas (lanjutan) Liquidity risk (continued)
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015pelaporan jatuh tempo tersisa liabilitas keuanganberdasarkan nilai kontrak yang tidak didiskontokanadalah sebagai berikut:
As of December 31, 2016 and 2015 the remaining
on contractual undiscounted payments are asfollows:
2016
Tidakmempunyai
tanggaljatuh tempokontraktual/
Nocontractual > 1 - 3 bulan/ > 3 - 6 bulan/ > 6 - 12 bulan/ > 12 bulan/
maturity month months months months months Total
Utang lembaga kliring Payable to clearing anddan penjaminan - 151.984.812 - - - - 151.984.812 guarantee institution
Utang nasabah - 604.449.377 - - - - 604.449.377 Payable to customersUtang kegiatan Payable of investment
manajer investasi - 20.334.125 - - - - 20.334.125 manager activitiesLiabilitas derivatif - 17.188 - - - - 17.188 Derivative payablesPinjaman bank - 90.000.000 - - - - 90.000.000 Bank loansBiaya masih harus dibayar - 470.820 62.904.389 23.537.613 23.239.223 - 110.152.045 Accrued expensesLiabilitas lain-lain - 13.925.530 - - - - 13.925.530 Other liabilities
Total liabilitas - 881.181.852 62.904.389 23.537.613 23.239.223 - 990.863.077 Total liabilities
2015
Tidakmempunyai
tanggaljatuh tempokontraktual/
Nocontractual > 1 - 3 bulan/ > 3 - 6 bulan/ > 6 - 12 bulan/ > 12 bulan/
maturity month months months months months Total
Utang lembaga kliring Payable to clearing anddan penjaminan - 112.579.324 - - - - 112.579.324 guarantee institution
Utang nasabah - 421.491.852 - - - - 421.491.852 Payable to customersUtang perusahaan Payable to other
efek lain - 2.037.508 - - - - 2.037.508 securities companiesUtang kegiatan Payable of investment
manajer investasi - 6.304.320 - - - - 6.304.320 manager activitiesLiabilitas derivatif - 114.000 - - - - 114.000 Derivative payablesPinjaman bank 20.098.000 - - - - 20.098.000 Bank loansBiaya masih harus dibayar - 2.178.899 51.190.368 14.308.076 3.120.455 - 70.797.798 Accrued expensesLiabilitas lain-lain - 7.654.922 - - - - 7.654.922 Other liabilities
Total liabilitas - 572.458.825 51.190.368 14.308.076 3.120.455 - 641.077.724 Total liabilities
Risiko tingkat bunga Interest rate risks
Risiko tingkat bunga timbul dari kemungkinanperubahan tingkat bunga yang akanmempengaruhi arus kas di masa yang akan datangatau nilai wajar dari instrumen keuangan. Risikotingkat bunga Perusahaan terutama timbul dariaset keuangan yang berbunga dan pinjaman untuktujuan modal kerja. Pinjaman dengan tingkat sukubunga variabel menimbulkan risiko padaPerusahaan akibat perubahan jumlah pembayaran.
Interest rate risk arises from the possibility thatchanges in interest rates will affect future cashflows or fair values of financial instruments. TheCompany's interest rate risk mainly arises frominterest bearing financial assets and loans forworking capital purposes. Loans at variable ratesexpose the Company to changes in cash flowpayments.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/74 - Schedule
37. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)
Risiko tingkat bunga (lanjutan) Interest rate risks (continued)
Berikut ini analisa risiko tingkat bunga yangdisebabkan oleh aset keuangan dan liabilitaskeuangan yang dikenakan bunga:
Following were analysis of interest rate risk whichoccurred from interest bearing financial asset andfinancial liabilities:
2016Kurang dari satu
bulan/Less thanone month
1 6 bulan/months
6 - 12 bulan/months
Lebih dari 1tahun /
Over than 1 yearNilai tercatat/
Carrying value
ASET KEUANGAN FINANCIAL ASSETS
Kas dan setara kas 114.257.857 548.000.000 - - 662.257.857 Cash and cash equivalentsPiutang reverse repo - - 127.476.115 - 127.476.115 Reverse repo receivablePortofolio efek 47.160.490 77.377.724 5.014.101 67.369.930 196.922.245 Securities portfolio
Receivable fromPiutang nasabah - bersih 37.552.742 - - - 37.552.742 customers - net
Jumlah aset keuangan 198.971.089 625.377.724 132.490.216 67.369.930 1.024.208.959 Total financial assets
LIABILITAS KEUANGAN FINANCIAL LIABILITIES
Utang bank 90.000.000 - - - 90.000.000 Bank loan
Jumlah liabilitas keuangan 90.000.000 - - - 90.000.000 Total financial liabilities
Jumlah perbedaanjatuh tempo 108.971.089 625.377.724 132.490.216 67.369.930 934.208.959 Total maturity gap
2015Kurang dari satu
bulan/Less thanone month
1 6 bulan/months
6 - 12 bulan/months
Lebih dari 1tahun /
Over than 1 yearNilai tercatat/
Carrying value
ASET KEUANGAN FINANCIAL ASSETS
Kas dan setara kas 82.842.429 55.000.000 - - 137.842.429 Cash and cash equivalentsPiutang reverse repo - 233.064.739 74.865.176 - 307.929.915 Reverse repo receivablePortofolio efek - - 17.500.000 138.738.063 156.238.063 Securities portfolio
Receivable fromPiutang nasabah - bersih 38.629.280 - - - 38.629.280 customers - net
Jumlah aset keuangan 121.471.709 288.064.739 92.365.176 138.738.063 640.639.687 Total financial assets
LIABILITAS KEUANGAN FINANCIAL LIABILITIES
Utang bank - - 20.000.000 - 20.000.000 Bank loan
Jumlah liabilitas keuangan - - 20.000.000 - 20.000.000 Total financial liabilities
Jumlah perbedaanjatuh tempo 121.471.709 288.064.739 72.365.176 138.738.063 620.639.687 Total maturity gap
Sensitivitas terhadap laba bersih Sensitivity to net income
Tabel di bawah ini mengikhtisarkan sensitivitaslaba bersih Perusahaan dan entitas anak padatanggal 31 Desember 2016 dan 2015 atasperubahan tingkat suku bunga yaitu:
The table below shows the sensitivity of theCompany and subsidiaries net income tomovement of interest rates as at December 31,2016 and 2015:
2016
Peningkatan/Increased by
100 bps
Penurunan/Decreasedby 100 bps
Pengaruh terhadap laba bersih (378.100) 378.100 Impact to net income
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/75 - Schedule
37. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)
Sensitivitas terhadap laba bersih (lanjutan) Sensitivity to net income (continued)
2015
Peningkatan/Increased by
100 bps
Penurunan/Decreasedby 100 bps
Pengaruh terhadap laba bersih (42.270) 42.270 Impact to net income
Sensitivitas terhadap keuntungan/(kerugian)yang belum direalisasi atas efek-efek dalamkelompok tersedia untuk dijual
Sensitivity to unrealized gains/(losses) onavailable-for-sale marketable securities
Tabel di bawah ini mengikhtisarkan sensitivitaskeuntungan/(kerugian) yang belum direalisasi atasportfolio efek dalam kelompok tersedia untuk dijualPerusahaan dan entitas anak pada tanggal 31Desember 2016 dan 2015 atas perubahan tingkatbunga yaitu:
The table below shows the sensitivity of theCompany and subsidiaries unrealisedgains/(losses) on available-for-sale marketablesecurities to movement interest rate as atDecember 31, 2016 and 2015:
2016
Peningkatan/Increased by
100 bps
Penurunan/Decreasedby 100 bps
Pengaruh terhadap keuntungan/(kerugian Impact to unrealized gains/(losses)yang belum direalisasi atas efek-efek on available-for-saledalam kelompok tersedia untuk dijual (81.534) 81.534 marketable securities
2015
Peningkatan/Increased by
100 bps
Penurunan/Decreasedby 100 bps
Pengaruh terhadap keuntungan/(kerugian Impact to unrealized gains/(losses)yang belum direalisasi atas efek-efek on available-for-saledalam kelompok tersedia untuk dijual (162.089) 162.089 marketable securities
Sensitivity atas laba bersih dankeuntungan/(kerugian) yang belum direalisasi atasefek-efek dalam kelompok tersedia untuk dijual,tidak memperhitungkan efek dari lindung nilai dantindakan-tindakan Perusahaan dan entitas anakuntuk mengurangi risiko atas tingkat suku bunga.
The sensitivities of net income and unrealisedgains/(losses) on available-for-sale marketablesecurities do not take into account the effect ofhedging and the Company and subsidiariesactions to reduce interest rate risks.
Risiko nilai tukar Foreign exchange risks
Risiko nilai tukar adalah risiko-risiko dimana nilaiinstrumen keuangan akan berfluktuasi karenaperubahan dalam nilai tukar mata uang asing.Perusahaan dan entitas anak memiliki kebijakanuntuk mempertahankan Posisi Devisa Netosebesar maksimal USD10.000.000 (nilai penuh).
Foreign exchange risk is the risk that the value of afinancial instrument will fluctuate due to changes inforeign exchange rates. The Company andsubsidiaries has a policy to maintain the Net OpenPosition at the maximum of USD10,000,000 (fullamount).
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/76 - Schedule
37. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)
Risiko nilai tukar (lanjutan) Foreign exchange risks (continued)
Untuk tujuan menutup risiko nilai tukar valuta asingsehubungan dengan pembelian efek yangberdenominasi dalam mata uang asing,Perusahaan and entitas anak melakukan transaksiderivatif seperti kontrak tunai, kontrak berjangka,dan swap mata uang asing. Sedangkan untukkeperluan warehousing dimana Perusahaan danentitas anak melakukan transaksi pembelianobligasi, Perusahaan dan entitas anak melakukantransaksi offsetting dengan kondisi yang samadengan counterparty yang berbeda.
In order to cover foreign exchange risk related topurchase of marketable securities denominated inforeign currency, the Company and subsidiariesentered into derivative transaction such as foreigncurrency spot, forward, and swap. While forwarehousing purposes, whereby the Company andsubsidiaries entered into purchase of bondtransactions, the Company and subsidiariesentered into offsetting transaction with the sameterms with different counterparties.
2016 2015
Dolar AS (nilai penuh) US Dollar (full amount)Aset AssetsKas dan setara kas 654.403 828.592 Cash and cash equivalentsPortofolio efek - 1.991.980 Marketable securitiesPiutang lain-lain - neto 421 30.833 Other receivables - netPiutang kegiatan penjaminan Receivable from underwriting
emisi efek - neto 1.336 1.336 activities - netAset lain-lain 69.209 32.718 Other assetsRekening administratif: Off-balance sheet:
Aset derivatif (nosional) 890.000 2.000.000 Derivative asset (notional)
1.615.369 4.885.459
Liabilitas LiabilitiesBiaya yang masih harus dibayar (12.284) (251.400) Accrued expensesLiabilitas derivatif (6.333) (8.305) Derivative payableRekening administratif: Off-balance sheet:
Aset derivatif (nosional) (890.000) (2.000.000) Derivative asset (notional)
(908.617) (2.259.705)
706.752 2.625.754
2016 2015
Dolar Singapura (nilai penuh) Singapore Dollar (full amount)Aset AssetsKas dan setara kas 2.252.968 853.581 Cash and cash equivalentsAset lain 8.903 - Other assets
2.261.871 853.581
Liabilitas - - Liabilities
2.261.871 853.581
Euro (nilai penuh) Euro (full amount)Aset AssetsKas dan setara kas 7.139 240 Cash and cash equivalents
7.139 240
Liabilitas - - Liabilities
7.139 240
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/77 - Schedule
37. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)
Sensitivitas terhadap laba/rugi bersih Sensitivity to net income/loss
Tabel di bawah ini mengikhtisarkan sensitivitaslaba bersih Perusahaan dan entitas anak padatanggal 31 Desember 2016 dan 2015 atasperubahan nilai tukar mata uang asing terhadapRupiah yaitu:
The table below shows the sensitivity of theCompany and subsidaries net income tomovement in foreign exchange rates against theRupiah as at December 31,2016 and 2015:
2016
Peningkatan/Increased by
5%
Penurunan/Decreased
5%
Pengaruh terhadap laba bersih 1.531.499 (1.531.499) Impact to net income
2015
Peningkatan/Increased by
5%
Penurunan/Decreased
5%
Pengaruh terhadap laba bersih 2.384.988 (2.384.988) Impact to net income
Proyeksi di atas mengasumsikan bahwaperubahan nilai tukar mata uang asing bergerakpada jumlah yang sama sehingga tidakmencerminkan perubahan potensial kepada labaatas perubahan beberapa nilai tukar mata uangasing sementara lainnya tidak berubah. Proyeksijuga mengasumsikan bahwa seluruh variabellainnya adalah konstan dan berdasarkan tanggalpelaporan yang konstan serta seluruh posisi hinggajatuh tempo.
The projection assumes that foreign exchangerates move by the same amount and, therefore, donot reflect the potential impact on profit of somerates changing while others remain unchanged.The projections also assume that all othervariables are held constant and are based on aconstant reporting date position and that allpositions run to maturity.
Risiko harga saham Equity price risks
Efek Perusahaan dalam bentuk sahamterpengaruh oleh risiko harga pasar yang timbuldari ketidakpastian nilai investasi surat berhargadimasa yang akan datang. Risiko harga sahammelekat pada posisi yang diambil oleh Perusahaandan juga pada kecukupan jaminan ataspembiayaan yang diberikan kepada nasabah.Perusahaan mengelola risiko harga saham melaluidiversifikasi dan penetapan limit atas instrumensaham secara individual dan keseluruhan sertadisiplin dalam pengelolaan kecukupan jaminandalam bentuk saham untuk pembiayaan yangdiberikan kepada nasabah.
market price risk arising from uncertainties aboutfuture values of the investment securities. Equityprice risk is embedded to the position taken by theCompany and the adequacy of collateral of thecustomer The Company managesthe equity price risk through diversification andplacing limits on individual total equity instruments,and the discipline in the managing of collateraladequacy in the form of shares for financingprovided to the customers.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/78 - Schedule
37. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)
37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)
Risiko harga saham (lanjutan) Equity price risks (continued)
Analisis sensitivitas untuk risiko harga saham Sensitivity analysis for equity price risk
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015jika harga pasar saham yang dimiliki Perusahaanmenurun/meningkat sebanyak 10% dengan semuavariabel konstan, laba sebelum pajak konsolidasianuntuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggaltersebut lebih rendah/tinggi masing-masingsebesar Rp34.099 dan Rp25.656,.
As of December 31, 2016 and 2015, had theowned equity prices depreciated/appreciated by10% with all other variables held constant,consolidated income before tax for the years thenended would have been Rp34,099 and Rp25,656respectively.
38. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN 38. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS
Tabel berikut menyajikan nilai tercatat dan estimasinilai wajar dari instrumen keuangan pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015:
The following tables set out the carrying valuesand estimated fair values of the financialinstruments as of December 31, 2016 and 2015:
2016
Nilai tercatat/Carrying amount
Diukur padanilai wajar
melalui Pinjaman Biayalaba rugi/ Dimiliki yang perolehan Total nilaiFair value hingga diberikan Tersedia diamortisasi tercatat/through jatuh tempo/ dan piutang/ untuk dijual/ lainnya/ Totalprofit or Held-to- Loans and Available-for- Amortized Carrying Nilai wajar/
loss maturity receivables sale cost amount Fair value
Aset AssetsKas dan setara kas - - 662.257.857 - - 662.257.857 662.257.857 Cash and cash equivalentsPiutang reverse repo - - 127.476.115 - - 127.476.115 127.476.115 Reverse repo receivablesPortofolio efek 47.160.490 - - 149.761.755 - 196.922.245 196.922.245 Marketable securitiesPiutang nasabah - - 878.437.517 - - 878.437.517 878.437.517 Receivable from customersPiutang perusahaan Receivable from other
efek lain - - 922.407 - - 922.407 922.407 securities companiesPiutang kegiatan Receivable from underwriting
penjaminan emisi efek - - 14.894.555 - - 14.894.555 14.894.555 activitiesPiutang kegiatan Receivable from investment
manajer investasi - - 30.240.398 - - 30.240.398 30.240.398 manager activitiesPiutang lain-lain - - 4.242.311 - - 4.242.311 4.242.311 Other receivablesPenyertaan pada Investment in
bursa efek - - - 135.000 - 135.000 135.000 stock exchangePenyertaan lain-lain - - - 3.083.180 - 3.083.180 3.083.180 Other investmentsAset lain-lain - neto - - 31.848.419 - - 31.848.419 31.848.419 Other assets - net
Total aset 47.160.490 - 1.750.319.579 152.979.935 - 1.950.460.004 1.950.460.004 Total assets
Liabilitas LiabilitiesUtang lembaga kliring Payable to clearing and
dan penjaminan - - - - 151.984.812 151.984.812 151.984.812 guarantee institutionUtang nasabah - - - - 604.449.377 604.449.377 604.449.377 Payable to customersUtang kegiatan Payable of investment
manajer investasi - - - - 20.334.125 20.334.125 20.334.125 manager activitiesLiabilitas derivatif 17.188 - - - - 17.188 17.188 Derivative payablesPinjaman bank - - - - 90.000.000 90.000.000 90.000.000 Bank loansBiaya masih harus dibayar - - - - 110.152.045 110.152.045 110.152.045 Accrued expensesLiabilitas lain-lain - - - - 13.925.530 13.925.530 13.925.530 Other liabilities
Total liabilitas 17.188 - - - 990.845.889 990.863.077 990.863.077 Total liabilities
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/79 - Schedule
38. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN(lanjutan)
38. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS(continued)
2015
Nilai tercatat/Carrying amount
Diukur padanilai wajar
melalui Pinjaman Biayalaba rugi/ Dimiliki yang perolehan Total nilaiFair value hingga diberikan Tersedia diamortisasi tercatat/through jatuh tempo/ dan piutang/ untuk dijual/ lainnya/ Totalprofit or Held-to- Loans and Available-for- Amortized Carrying Nilai wajar/
loss maturity receivables sale cost amount Fair value
Aset AssetsKas dan setara kas - - 138.511.964 - - 138.511.964 138.511.964 Cash and cash equivalentsPiutang reverse repo - - 307.929.915 - - 307.929.915 307.929.915 Reverse repo receivablesPortofolio efek 165.863.323 - - 156.238.063 - 322.101.386 322.101.386 Marketable securitiesPiutang nasabah - - 582.409.872 - - 582.409.872 582.409.872 Receivable from customersPiutang lembaga kliring Receivable from clearing
dan penjaminan - - 31.574.146 - - 31.574.146 31.574.146 and guarantee institutionPiutang perusahaan Receivable from other
efek lain - - 17.764 - - 17.764 17.764 securities companiesPiutang kegiatan Receivable from underwriting
penjaminan emisi efek - - 24.393.022 - - 24.393.022 24.393.022 activitiesPiutang kegiatan Receivable from investment
manajer investasi - - 18.513.721 - - 18.513.721 18.513.721 manager activitiesTagihan derivatif 310.011 - - - - 310.011 310.011 Derivative receivablesPiutang lain-lain - - 7.078.587 - - 7.078.587 7.078.587 Other receivablesPenyertaan pada Investment in
bursa efek - - - 135.000 - 135.000 135.000 stock exchangePenyertaan lain-lain - - - 3.083.180 - 3.083.180 3.083.180 Other investmentsAset lain-lain - neto - - 81.816.840 - - 81.816.840 81.816.840 Other assets - net
Total aset 166.173.334 - 1.192.245.831 159.456.243 - 1.517.875.408 1.517.875.408 Total assets
Liabilitas LiabilitiesUtang lembaga kliring Payable to clearing and
dan penjaminan - - - - 112.579.324 112.579.324 112.579.324 guarantee institutionUtang nasabah - - - - 421.491.852 421.491.852 421.491.852 Payable to customersUtang perusahaan Payable to other
efek lain - - - - 2.037.508 2.037.508 2.037.508 securities companiesUtang kegiatan Payable of investment
manajer investasi - - - - 6.304.320 6.304.320 6.304.320 manager activitiesLiabilitas derivatif 114.000 - - - - 114.000 114.000 Derivative payablesPinjaman bank - - - - 20.000.000 20.000.000 20.000.000 Bank loansBiaya masih harus dibayar - - - - 70.797.798 70.797.798 70.797.798 Accrued expensesLiabilitas lain-lain - - - - 7.654.922 7.654.922 7.654.922 Other liabilities
Total liabilitas 114.000 - - - 640.865.724 640.979.724 640.979.724 Total liabilities
Nilai wajar didefinisikan sebagai jumlah dimanainstrumen tersebut dapat dipertukarkan di dalamtransaksi saat ini antara pihak yang berkeinginandan memiliki pengetahuan yang memadai melaluisuatu transaksi yang wajar, selain dalam penjualanterpaksa atau penjualan likuidasi.
Fair value is defined as the amount at which theinstrument could be exchanged in a currenttransaction between knowledgeable willing partiesin an arm's-length transaction, other than in aforced or liquidation sale.
Instrumen keuangan yang disajikan di dalamlaporan posisi keuangan konsolidasian dicatatsebesar nilai wajar, atau sebaliknya, disajikandalam jumlah tercatat apabila jumlah tersebutmendekati nilai wajarnya atau nilai wajarnya tidakdapat diukur secara andal. Metode-metode danasumsi-asumsi di bawah ini digunakan untukmengestimasi nilai wajar untuk masing-masingkelas instrumen keuangan:
Financial instruments presented in theconsolidated statement of financial position arecarried at the fair value, otherwise, they arepresented at carrying values as either these arereasonable approximation of fair values or their fairvalues cannot be reliably measured. The followingmethods and assumptions are used to estimatethe fair value of each class of financialinstruments:
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/80 - Schedule
38. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN(lanjutan)
38. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS(continued)
Nilai wajar dari kas dan setara kas, piutang reverserepo, piutang nasabah, piutang lembaga kliring danpenjaminan, piutang perusahaan efek lain, piutangpenjaminan emisi efek, piutang kegiatan manajerinvestasi, piutang lain-lain selain pinjamankaryawan, aset lain-lain, utang lembaga kliring danpenjaminan, utang nasabah, utang perusahaanefek lain, utang kegiatan manajer investasi,pinjaman bank, biaya masih harus dibayar, danutang lain-lain mendekati nilai tercatat karenainstrumen keuangan tersebut memiliki jangkawaktu jatuh tempo yang singkat dan memilikitingkat bunga sesuai pasar.
Fair values of cash and cash equivalents, reverserepo receivables, receivable from customers,receivable from clearing and guaranteeinstitutions, receivable from other securitiescompanies, receivable from underwritingactivities, receivable from investment manageractivities, other receivables - other than employeeloan, other assets, payable to clearing andguarantee institution, payable to customers,payable to other securities companies, payable ofinvestment manager activities, bank loans,accrued expenses, and other liabilitiesapproximate their carrying amounts due to short-term maturities of these financial instruments anddue to the interest rate is at market rate.
Portfolio efek, piutang emisi efek, piutang lain-lain,dan aset lain-lain yang mengalami penurunan nilaidinyatakan berdasarkan nilai tercatat setelahdikurangi penyisihan kerugian penurunan nilai.Estimasi nilai wajar mencerminkan jumlah diskontodari estimasi kini dari arus kas masa depan yangdiharapkan akan diterima (level 3 hirarki nilaiwajar).
Impaired marketable securities, receivables fromunderwriting activities, other receivables, and otherassets are stated at carrying amount net ofimpairment losses. The estimated fair valuerepresents the discounted amount of estimatedfuture cash flows expected to be received. (level 3
fair value hierarchy).
Nilai wajar dari portofolio efek - reksa dana dandana kelolaan berdasarkan kontrak bilateralditentukan berdasarkan nilai aset bersih danatersebut pada tanggal laporan posisi keuangankonsolidasian.
The fair value of marketable securities - mutualfunds and managed fund on bilateral contractbasis is determined on the basis of net assetsvalue of those funds at the consolidated statementof financial position dates.
Nilai wajar dari portofolio efek - saham dan obligasiditentukan berdasarkan harga pasar kuotasi yangberlaku pada tanggal laporan posisi keuangankonsolidasian.
The fair value of marketable securities - sharesand bonds is determined on the basis of quotedmarket price at the consolidated statement offinancial position dates.
Nilai wajar dari instrumen derivatif ditentukanberdasarkan teknik penilaian denganmenggunakan data yang dapat diamati di pasar.
The fair value of derivative instrument isdetermined based on valuation technique usingobservable market data.
Nilai wajar dari piutang lain-lain - pinjamankaryawan dihitung menggunakan arus kas yangdidiskonto berdasarkan suku bunga pasar.
The fair value of other receivable - employee loanis calculated using discounted cash flows usingmarket rate.
Nilai wajar dari penyertaan pada bursa efek danlain-lain dinilai sebesar biaya perolehannya karenanilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal.
The fair value of investment in stock exchange andothers is at the same as the cost since fair valuecannot be reliably measured.
Nilai wajar dari portofolio efek tersedia untuk dijualyang mengalami penurunan nilai ditentukanberdasarkan perkiraan arus kas masa depan yangdiharapkan akan diterima oleh Perusahaan denganmenggunakan suku bunga pasar saat ini.
The fair value of marketable securities availablefor sale are determined based on estimated futurecashflow expected to be received by the Companyusing the current market rates.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/81 - Schedule
38. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN(lanjutan)
38. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS(continued)
Tabel di bawah ini menyajikan instrumen keuanganyang diakui pada nilai wajar berdasarkan hirarkiyang digunakan untuk menentukan danmengungkapkan nilai wajar dari instrumenkeuangan:
The table below shows the financial instrumentsrecognized at fair value based on the hierarchyused in determining and disclosing the fair value offinancial instruments:
a. Tingkat 1: Dikutip dari harga di pasar aktifuntuk aset atau liabilitas keuangan yangidentik;
a. Level 1: Quoted (unadjusted) prices in activemarkets for identical financial assets orliabilities;
b. Tingkat 2: Yang melibatkan input selain dariharga kuotasi yang termasuk dalam tingkat 1yang dapat diobservasi untuk aset danliabilitas, baik secara langsung (seperti harga)atau tidak langsung (berasal dari harga);
b. Level 2: Those involving inputs other thanquoted prices included in Level 1 that areobservable for the asset or liability, eitherdirectly (as prices) or indirectly (derived fromprices);
c. Tingkat 3: Input untuk aset dan liabilitas yangtidak berdasarkan pada data yang dapat diobservasi di pasar (input yang tidak dapatdiobservasi).
c. Level 3: Those with inputs for the asset orliability that are not based on observablemarket data (unobservable inputs).
2016
Nilai tercatat/ Tingkat/ Tingkat/ Tingkat/carrying amount Level 1 Level 2 Level 3
Aset keuangan yang diukur pada Financial assets at fairnilai wajar melalui laporan value through profitlaba rugi: or loss:Portofolio efek 47.160.490 340.998 46.819.492 - Marketable securities
Aset keuangan yang Financial assetstersedia untuk dijual: available-for-sale:Portofolio efek 149.761.755 - 72.384.031 77.377.724 Marketable securities
Investment inPenyertaan pada bursa efek - - - 135.000 stock exchangePenyertaan lain-lain - - - 3.083.180 Other investments
Liabilitas keuangan yang diukur Financial liabilities at fairpada nilai wajar melalui value through profitlaporan laba rugi: or loss:Liabilitas derivatif (17.188) - (17.188) - Derivative payables
2015
Nilai tercatat/ Tingkat/ Tingkat/ Tingkat/carrying amount Level 1 Level 2 Level 3
Aset keuangan yang diukur pada Financial assets at fairnilai wajar melalui laporan value through profitlaba rugi: or loss:Portofolio efek 165.863.323 165.863.323 - - Marketable securitiesTagihan derivatif 310.011 - 310.011 - Derivative receivables
Aset keuangan yang Financial assetstersedia untuk dijual: available-for-sale:Portofolio efek 156.238.063 - 156.238.063 - Marketable securities
Investment inPenyertaan pada bursa efek 135.000 - - 135.000 stock exchangePenyertaan lain-lain 3.083.180 - - 3.083.180 Other investments
Liabilitas keuangan yang diukur Financial liabilities at fairpada nilai wajar melalui value through profitlaporan laba rugi: or loss:Liabilitas derivatif 114.000 - 114.000 - Derivative payables
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/82 - Schedule
38. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN(lanjutan)
38. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS(continued)
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015tidak terdapat aset keuangan atau liabilitaskeuangan yang ditransfer dari atau ke tingkat 2dan/atau 3.
As of December 31, 2016 and 2015 there is nofinancial assets and liabilities transfer out of or intolevel 2 and/or level 3.
39. PERJANJIAN KERJASAMA DAN KONTRAKYANG SIGNIFIKAN
39. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND CONTRACTS
a. Perusahaan, baik sendiri maupunbekerjasama dengan beberapa perusahaanefek lain, mengadakan perjanjian penjaminanemisi efek dari beberapa emiten, dimanaPerusahaan dan beberapa perusahaan efektersebut, baik sendiri maupun bersama-sama,menyetujui sepenuhnya untuk menawarkandan menjual efek emiten-emiten tersebutkepada masyarakat sesuai dengan bagianpenjaminan masing-masing dan mengikatkandiri untuk membeli sendiri sisa efek yang tidakhabis terjual kepada masyarakat sesuaidengan bagian penjaminan masing-masing.
a. The Company, individually or in cooperationwith several other securities companies,entered into underwriting agreements forsecurities offering of certain issuers, wherebythe Company and several other securitiescompanies fully agreed to, individually orcollectively, offer and sell securities to publicin accordance with respective underwritingportion and are committed themselves to buyremaining shares not sold out to the public inaccordance with the respective underwritingportion.
b. Entitas anak mengadakan kerjasama denganbank-bank kustodian yaitu PT Bank CentralAsia Tbk., Deutsche Bank AG, The Hongkongand Shanghai Banking Corporation Limited -Cabang Indonesia, Standard Chartered Bank -Cabang Jakarta, Citibank N.A. - CabangIndonesia, PT Bank DBS Indonesia, PT BankMega Tbk., PT Bank Permata Tbk., dan PTBank Bukopin Tbk. sehubungan denganKontrak Investasi Kolektif reksa dana, dimanaPerusahaan bertindak sebagai manajerinvestasi yang mengelola kekayaan reksadana dan memperoleh jasa pengelolaanmaksimum sebesar 3,75% per tahun dari NilaiAset Bersih reksa dana terkait.
b. The subsidiary entered into agreements withcustodian banks i.e. PT Bank Central AsiaTbk., Deutsche Bank AG, The Hongkong andShanghai Banking Corporation Limited -Indonesia Branch, Standard Chartered Bank -Jakarta Branch, Citibank N.A. - IndonesiaBranch, PT Bank DBS Indonesia, PT BankMega Tbk., PT Bank Permata Tbk., and PTBank Bukopin Tbk. related to mutual fundsCollective Investment Contract, whereby theCompany acts as investment manager that
management fee at maximum of 3.75% perannum of Net Asset Value of relevant mutualfund.
c. Entitas anak mengadakan perjanjian distribusidengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.,PT Bank ANZ Indonesia, PT BankCommonwealth, Standard Chartered Bank -Cabang Jakarta, PT Bank Permata Tbk.,Citibank N.A. - Cabang Indonesia, PT BankCIMB Niaga Tbk., PT Bank Syariah Mandiri,PT AXA Mandiri Financial Services, TheHongkong and Shanghai Banking CorporationLimited - Cabang Indonesia, PT Bank UOBIndonesia, PT Bank DBS Indonesia, PT SunLife Financial Indonesia, PT BNI LifeInsurance, dan institusi-
dimana Perusahaan menyetujuiuntuk menunjuk Agen Penjual sebagaidistributor dari berbagai macam reksa dana.
c. The Subsidiary entered into distributionagreements with PT Bank Mandiri (Persero)Tbk., PT Bank ANZ Indonesia, PT BankCommonwealth, Standard Chartered Bank -Jakarta Branch, PT Bank Permata Tbk.,Citibank N.A. - Indonesia Branch, PT BankCIMB Niaga Tbk., PT Bank Syariah Mandiri,PT AXA Mandiri Financial Services, TheHongkong and Shanghai Banking CorporationLimited - Indonesia Branch, PT Bank UOBIndonesia, PT Bank DBS Indonesia, PT SunLife Financial Indonesia, PT BNI Life
whereby the Company agreed toappoint the Selling Agents as distributors ofvarious mutual funds.
Para Agen Penjual juga akan membantumempromosikan produk reksa dana kepadaklien mereka. Perjanjian kontrak dengan AgenPenjual menetapkan bahwa entitas anak danAgen Penjual masing-masing akan mendapatpersentase tertentu dari jasa manajemen yangdibebankan oleh entitas anak pada reksadana.
The Selling Agents will also assist in thepromotion of the mutual funds to their clients.The agreements provide, among others, thatthe subsidiary and the Selling Agents will eachreceive a percentage of the management feescharged by the subsidiary to the mutual funds.
PT MANDIRI SEKURITASDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2016 AND 2015(Expressed in thousands of Rupiah,
unless otherwise stated)
Lampiran - 5/83 - Schedule
40. REKLASIFIKASI AKUN 40. ACCOUNT RECLASSIFICATION
Pada 31 Desember 2016, sesuai dengan
mengubah penyajian beban pajak final dari bebanpajak menjadi beban usaha. Sehingga, beberapaakun dalam laporan laba rugi konsolidasian untuktahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember2015 telah direklasifikasi agar sesuai denganpenyajian laporan laporan laba rugi konsolidasianuntuk tahun yang berakhir pada tanggal 31Desember 2016.
As at December, 31 2016, in accordance withimplementation of SFAS 46 (Revised 2014)
havechanged presentation of final income tax from taxexpense to operating expenses. Therefore, certainaccounts in consolidated statement of profit or lossfor the year ended December 31, 2015 have beenreclassified to conform with the presentation of theconsolidated statement of profit or loss for the yearperiod ended December 31, 2016.
2015
Sebelum Setelahreklasifikasi/ reklasifikasi/
Before Reklasifikasi/ Afterreclassification Reclassification reclassification
Laporan laba rugi dan penghasilan Consolidated Statement of Profit or Losskomprehensif lainnya konsolidasian and Other Comprehensive Income
Beban pajak 24.909.373 (6.579.920) 18.329.453 Tax expenseLain-lain (Beban usaha) 36.205.957 6.579.920 42.785.877 Others (Operating expense)
41. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAHDISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF
41. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOTYET EFFECTIVE
Berikut ini ikhtisar Pernyataan Standar AkuntansiKeuangan (PSAK) dan Interpretasi StandarAkuntansi Keuangan (ISAK) yang telah disahkanoleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK)namun belum berlaku efektif untuk laporankeuangan konsolidasian untuk periode yangberakhir pada tanggal 31 Maret 2016:
The following summarizes the Statements ofFinancial Accounting Standards (PSAK) andInterpretation of Financial Accounting Standards(ISAK) issued by the Board of Financial AccountingStandards (DSAK) but not yet effective for theconsolidated financial statements for the threemonths period ended 31 March 2016:
-
-
--
- SFAS 1
-
--
Pada saat penerbitan laporan keuangan,Perusahaan dan entitas anak masih mempelajaridampak yang akan mungkin timbul dari penerapanstandar baru dan revisi tersebut serta pengaruhnyaterhadap laporan keuangan.
As at the authorisation date of this financialstatements, the Company and subsidiaries are stillevaluating the potential impact of these new andrevised standards to the financial statements.
42. LIABILITAS KOMITMEN DAN KONTINJENSI 42. COMMITMENT AND CONTINGENT LIABILITIES
Perusahaan dan entitas anak tidak mempunyailiabilitas komitmen dan kontinjensi yang signifikanpada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.
The Company and subsidiaries did not have anysignificant commitment and contingent liabilities asat December 31, 2016 and 2015.
355
Advancing Initiatives for Stronger IndonesiaLaporan tahunan • 2016 • Annual Report