Human Capital, Entrepreneur Dan Intrapreneuriwansidharta.com/downlot.php?file=Human Capital.pdf ·...

43
Human Capital, Entrepreneur Dan Intrapreneur Dan Intrapreneur Oleh Dr. Senen Machmud, SE., M. Si Iwan Sidharta, SE., MM NFORMASI

Transcript of Human Capital, Entrepreneur Dan Intrapreneuriwansidharta.com/downlot.php?file=Human Capital.pdf ·...

Human Capital, EntrepreneurDan Intrapreneur

Human Capital, EntrepreneurDan Intrapreneur

OlehDr. Senen Machmud, SE., M. Si

Iwan Sidharta, SE., MM

NFORMASI

MIND SET•• Human CapitalHuman Capital•• EntrepreneurEntrepreneur•• IntrapreneurIntrapreneur•• Intellectual capitalIntellectual capital•• Emotional capitalEmotional capital•• Spiritual capitalSpiritual capital

•• Human CapitalHuman Capital•• EntrepreneurEntrepreneur•• IntrapreneurIntrapreneur•• Intellectual capitalIntellectual capital•• Emotional capitalEmotional capital•• Spiritual capitalSpiritual capital

TimelinessResources Based View Knowledge Based ViewDynamic Capability

ORGANISASI YANG EFEKTIF

Human Capital•• Human resources viewHuman resources view

– bahwa manusia dalam perusahaan, dititikberatkansebagai sumber daya disamping sumber dayalainnya, seperti sumberdaya alam, tanah, pabrik,mesin dan modal

•• Human capital viewHuman capital view– bahwa manusia merupakan salah satu modal

utama dalam perusahaan dengan nilai dan jumlahyang tidak terhingga, yang dapat dikelola dalamsuatu proses, yang pada akhirnya menghasilkanvalue creations bagi para stakeholders sepertipemegang saham, konsumen, karyawan danmasyarakat.

•• Human resources viewHuman resources view– bahwa manusia dalam perusahaan, dititikberatkan

sebagai sumber daya disamping sumber dayalainnya, seperti sumberdaya alam, tanah, pabrik,mesin dan modal

•• Human capital viewHuman capital view– bahwa manusia merupakan salah satu modal

utama dalam perusahaan dengan nilai dan jumlahyang tidak terhingga, yang dapat dikelola dalamsuatu proses, yang pada akhirnya menghasilkanvalue creations bagi para stakeholders sepertipemegang saham, konsumen, karyawan danmasyarakat.

Filosofi Human Capital•• ManusiaManusia adalahadalah asetaset,, bukanbukan biayabiaya•• AsetAset tersebuttersebut meliputimeliputi kemampuankemampuan

(ability),(ability), keterampilanketerampilan(skills),(skills), pengetahuanpengetahuan (knowledge),(knowledge), dandanperilakuperilaku (behavior)(behavior)

•• SetiapSetiap inisiatifinisiatif--inisiatifinisiatif yangyangberhubunganberhubungan dengandengan pengelolaanpengelolaanmanusiamanusia sebagaisebagai asetaset,, harusharus bisabisaterukurterukur dandan bisabisa diterjemahkanditerjemahkankedalamkedalam bahasabahasa--bahasabahasa keuangankeuangan

•• ManusiaManusia adalahadalah asetaset,, bukanbukan biayabiaya•• AsetAset tersebuttersebut meliputimeliputi kemampuankemampuan

(ability),(ability), keterampilanketerampilan(skills),(skills), pengetahuanpengetahuan (knowledge),(knowledge), dandanperilakuperilaku (behavior)(behavior)

•• SetiapSetiap inisiatifinisiatif--inisiatifinisiatif yangyangberhubunganberhubungan dengandengan pengelolaanpengelolaanmanusiamanusia sebagaisebagai asetaset,, harusharus bisabisaterukurterukur dandan bisabisa diterjemahkanditerjemahkankedalamkedalam bahasabahasa--bahasabahasa keuangankeuangan

Human Capital•• PerkembanganPerkembangan kajiankajian ekonomiekonomi berangkatberangkat

daridari RBVRBV dimanadimana ""orangorang"" disebutdisebut sebagaisebagai"human"human resources"resources" samasama sepertiseperti resourcesresourcesyangyang lain,lain, makamaka didi eraera KBV,KBV, ""orangorang"" disebutdisebutsebagaisebagai "human"human capital"capital" dandan dianggapdianggapsebagaisebagai "company"company mostmost importantimportant assets"assets"..

•• PerkembanganPerkembangan kajiankajian ekonomiekonomi berangkatberangkatdaridari RBVRBV dimanadimana ""orangorang"" disebutdisebut sebagaisebagai"human"human resources"resources" samasama sepertiseperti resourcesresourcesyangyang lain,lain, makamaka didi eraera KBV,KBV, ""orangorang"" disebutdisebutsebagaisebagai "human"human capital"capital" dandan dianggapdianggapsebagaisebagai "company"company mostmost importantimportant assets"assets"..

Human Capital•• ModelModel PengukuranPengukuran HumanHuman CapitalCapital

–– Human Capital Index (HCI)Human Capital Index (HCI)–– Net Promoter Score (NPS)Net Promoter Score (NPS) untukuntuk perusahaanperusahaan–– Human Capital Score (HC Score)Human Capital Score (HC Score)–– Human Capital InitiativeHuman Capital Initiative–– KomitmenKomitmen CEOCEO

•• ModelModel PengukuranPengukuran HumanHuman CapitalCapital–– Human Capital Index (HCI)Human Capital Index (HCI)–– Net Promoter Score (NPS)Net Promoter Score (NPS) untukuntuk perusahaanperusahaan–– Human Capital Score (HC Score)Human Capital Score (HC Score)–– Human Capital InitiativeHuman Capital Initiative–– KomitmenKomitmen CEOCEO

Human Capital•• ModelModel PenerapanPenerapan HumanHuman CapitalCapital didi

IndonesiaIndonesia masihmasih relatifrelatif barubaru sehinggasehingga hanyahanyaperusahaanperusahaan besarbesar sajasaja yangyang barubarumenerapkanmenerapkan HumanHuman CapitalCapital ManagementManagement..

•• SebagianSebagian besarbesar perusahaanperusahaan didi IndonesiaIndonesiamasihmasih menerapkanmenerapkan paradigmaparadigma HumanHumanResourcesResources ManagementManagement..

•• PadaPada dasarnyadasarnya penerapanpenerapan HumanHuman CapitalCapital iniinitidaktidak telepastelepas daridari perubahanperubahan paradigmaparadigmapemisahanpemisahan pengakuanpengakuan atasatas modalmodal tanggibletanggibledandan intanggibleintanggible sepertiseperti intelectualintelectual capitalcapital..

•• ModelModel PenerapanPenerapan HumanHuman CapitalCapital didiIndonesiaIndonesia masihmasih relatifrelatif barubaru sehinggasehingga hanyahanyaperusahaanperusahaan besarbesar sajasaja yangyang barubarumenerapkanmenerapkan HumanHuman CapitalCapital ManagementManagement..

•• SebagianSebagian besarbesar perusahaanperusahaan didi IndonesiaIndonesiamasihmasih menerapkanmenerapkan paradigmaparadigma HumanHumanResourcesResources ManagementManagement..

•• PadaPada dasarnyadasarnya penerapanpenerapan HumanHuman CapitalCapital iniinitidaktidak telepastelepas daridari perubahanperubahan paradigmaparadigmapemisahanpemisahan pengakuanpengakuan atasatas modalmodal tanggibletanggibledandan intanggibleintanggible sepertiseperti intelectualintelectual capitalcapital..

Human Capital Founder• To most people, capital means a bank account, a

shares of stock, assembly lines, or steel plants.These are all forms of capital in the sense thatthey are assets that yield income and other usefuloutputs over long periods of time.

• Schooling, training course, expenditures onmedical care, are also capital, because they raiseearnings, improve health, or add to a person’sgood habits over much of his lifetime.

• They are called human capital because peoplecannot be separated from their knowledge, skills,health, or values in the way they can beseparated from their financial and physical assets.

• To most people, capital means a bank account, ashares of stock, assembly lines, or steel plants.These are all forms of capital in the sense thatthey are assets that yield income and other usefuloutputs over long periods of time.

• Schooling, training course, expenditures onmedical care, are also capital, because they raiseearnings, improve health, or add to a person’sgood habits over much of his lifetime.

• They are called human capital because peoplecannot be separated from their knowledge, skills,health, or values in the way they can beseparated from their financial and physical assets.

By Gary S. Becker, 1975

Human Capital• “…is the know how, skill, and capabilities of

individual in organization. Human capital reflectthe competencies people bring to their work.

• Human capital merupakan kombinasi daripengetahuan, ketrampilan, inovasi dankemampuan seseorang untuk menjalankantugasnya sehingga dapat menciptakan suatu nilaiuntuk mencapai tujuan.

• Pembentukan nilai tambah yang dikontribusikanoleh modal manusia dalam menjalankan tugasdan pekerjaannya akan memberikan sustainablerevenue di masa akan datang bagi suatuorganisasi.

• “…is the know how, skill, and capabilities ofindividual in organization. Human capital reflectthe competencies people bring to their work.

• Human capital merupakan kombinasi daripengetahuan, ketrampilan, inovasi dankemampuan seseorang untuk menjalankantugasnya sehingga dapat menciptakan suatu nilaiuntuk mencapai tujuan.

• Pembentukan nilai tambah yang dikontribusikanoleh modal manusia dalam menjalankan tugasdan pekerjaannya akan memberikan sustainablerevenue di masa akan datang bagi suatuorganisasi.

Core Competency of Entrepreneur

•• Skill + Knowledge = CapabilitySkill + Knowledge = Capability•• Capability + Authority =Capability + Authority =

CompetencyCompetency•• Competency + Commitment =Competency + Commitment =

Intellectual CapitalIntellectual Capital

•• Skill + Knowledge = CapabilitySkill + Knowledge = Capability•• Capability + Authority =Capability + Authority =

CompetencyCompetency•• Competency + Commitment =Competency + Commitment =

Intellectual CapitalIntellectual Capital

High Light•• IntrapreneurIntrapreneur

–– IndividuIndividu yangyang berjiwaberjiwa entrepreneurentrepreneur dalamdalam suatusuatuoraganisasioraganisasi

•• EntrepreneurEntrepreneur–– IndividuIndividu pelakupelaku usahausaha

•• EntrepreneurshipEntrepreneurship–– ProsesProses dalamdalam kewirausahaankewirausahaan

•• EntrepreneurialEntrepreneurial–– SikapSikap,, perilakuperilaku,, mindset,mindset, skillskill

•• IntrapreneurIntrapreneur–– IndividuIndividu yangyang berjiwaberjiwa entrepreneurentrepreneur dalamdalam suatusuatu

oraganisasioraganisasi

•• EntrepreneurEntrepreneur–– IndividuIndividu pelakupelaku usahausaha

•• EntrepreneurshipEntrepreneurship–– ProsesProses dalamdalam kewirausahaankewirausahaan

•• EntrepreneurialEntrepreneurial–– SikapSikap,, perilakuperilaku,, mindset,mindset, skillskill

Entrepreneur

• Seseorang yang mempunyaikemampuan melihat dan menilaipeluang, me-manage sumber dayayang dibutuhkan serta mengambiltindakan yang tepat, guna memastikansukses secara berkelanjutan.

• Seseorang yang mempunyaikemampuan melihat dan menilaipeluang, me-manage sumber dayayang dibutuhkan serta mengambiltindakan yang tepat, guna memastikansukses secara berkelanjutan.

Intrapreneur• Intraprenuer merupakan paradigma baru

dalam kajian entrepreneurship, dimanakonteks entrepreneurship tidak hanya adapada kontek bisnis saja tetapi dalam aspekorganisasi, profesi baik bersifat profitmaupun non profit.

• Intraprenuer merupakan paradigma barudalam kajian entrepreneurship, dimanakonteks entrepreneurship tidak hanya adapada kontek bisnis saja tetapi dalam aspekorganisasi, profesi baik bersifat profitmaupun non profit.

Intrapreneur• orang yang memiliki “entrepreneurship”,

namun tidak keluar dari perusahaan di manaia bekerja

• merupakan “self determined goalsetter” orang yang mengambilinisiatif melakukan suatu tugastertentu yang dituntut oleh dirinyasendiri.

• orang yang memiliki “entrepreneurship”,namun tidak keluar dari perusahaan di manaia bekerja

• merupakan “self determined goalsetter” orang yang mengambilinisiatif melakukan suatu tugastertentu yang dituntut oleh dirinyasendiri.

Intrapreneur

•• DalamDalam sistemsistem oganisasioganisasi terdapatterdapat duadua prosesprosesmanajemenmanajemen yaituyaitu toptop--downdown dandan bottombottom--upup..

•• IntrapreneuerIntrapreneuer dapatdapat berkembangberkembang jikajika sistemsistemorganisasiorganisasi menggunakanmenggunakan pendekatanpendekatanbottombottom--upup..

•• PendekatanPendekatan bottombottom--upup iniini berhubunganberhubungandengandengan inisiasiinisiasi pekerjaanpekerjaan yangyang dilakukandilakukanoleholeh karyawankaryawan atauatau dengandengan katakata lainlain tolerantoleranterhadapterhadap sikapsikap proaktifproaktif terhadapterhadap pekerjaanpekerjaanoleholeh karyawankaryawan..

•• DalamDalam sistemsistem oganisasioganisasi terdapatterdapat duadua prosesprosesmanajemenmanajemen yaituyaitu toptop--downdown dandan bottombottom--upup..

•• IntrapreneuerIntrapreneuer dapatdapat berkembangberkembang jikajika sistemsistemorganisasiorganisasi menggunakanmenggunakan pendekatanpendekatanbottombottom--upup..

•• PendekatanPendekatan bottombottom--upup iniini berhubunganberhubungandengandengan inisiasiinisiasi pekerjaanpekerjaan yangyang dilakukandilakukanoleholeh karyawankaryawan atauatau dengandengan katakata lainlain tolerantoleranterhadapterhadap sikapsikap proaktifproaktif terhadapterhadap pekerjaanpekerjaanoleholeh karyawankaryawan..

Intrapreneur•• KonsepKonsep IntrapreneurshipIntrapreneurship diperkenalkandiperkenalkan pertamapertama

kalikali oleholeh Susbauer, 1973 yang dipopulerkan olehPinchott (1985) dan Burgelman (2007).

•• intrapreneurshipintrapreneurship dapatdapat diartikandiartikan jiwajiwakewirausahaankewirausahaan yangyang dipraktekandipraktekan dalamdalamorganisasiorganisasi,,

•• DimanaDimana orangorang yangyang tidaktidak sekadarsekadar menjadimenjadipelaksanapelaksana daridari kebijakankebijakan perusahaanperusahaan,, namunnamunjugajuga memilikimemiliki jiwajiwa kewirausahaankewirausahaan,, berinisiatifberinisiatifmelakukanmelakukan suatusuatu tugastugas tertentutertentu karenakarenatuntutantuntutan daridari dalamdalam dirinyadirinya sendirisendiri,, sertaserta beraniberanimengambilmengambil tantangantantangan untukuntuk memenangkanmemenangkanpersainganpersaingan..

•• KonsepKonsep IntrapreneurshipIntrapreneurship diperkenalkandiperkenalkan pertamapertamakalikali oleholeh Susbauer, 1973 yang dipopulerkan olehPinchott (1985) dan Burgelman (2007).

•• intrapreneurshipintrapreneurship dapatdapat diartikandiartikan jiwajiwakewirausahaankewirausahaan yangyang dipraktekandipraktekan dalamdalamorganisasiorganisasi,,

•• DimanaDimana orangorang yangyang tidaktidak sekadarsekadar menjadimenjadipelaksanapelaksana daridari kebijakankebijakan perusahaanperusahaan,, namunnamunjugajuga memilikimemiliki jiwajiwa kewirausahaankewirausahaan,, berinisiatifberinisiatifmelakukanmelakukan suatusuatu tugastugas tertentutertentu karenakarenatuntutantuntutan daridari dalamdalam dirinyadirinya sendirisendiri,, sertaserta beraniberanimengambilmengambil tantangantantangan untukuntuk memenangkanmemenangkanpersainganpersaingan..

Entrepreneur Vs Intrapreneur

•• TerdapatTerdapat beberapabeberapa perbedaanperbedaan antaraantaraentreprenuerentreprenuer dengandengan intrapreneurintrapreneur,, antaraantaralainlain;;– Pertama semua, intrapreneur membuat

keputusan berisiko menggunakan sumber dayaperusahaan. untuk melakukannya, pengusahamenggunakan sumber daya mereka sendiri

– Kedua, intrapreneurship terjadi di antarakaryawan dari dalam organisasi mereka,sedangkan kewirausahaan cenderung padaeksternal.

•• TerdapatTerdapat beberapabeberapa perbedaanperbedaan antaraantaraentreprenuerentreprenuer dengandengan intrapreneurintrapreneur,, antaraantaralainlain;;– Pertama semua, intrapreneur membuat

keputusan berisiko menggunakan sumber dayaperusahaan. untuk melakukannya, pengusahamenggunakan sumber daya mereka sendiri

– Kedua, intrapreneurship terjadi di antarakaryawan dari dalam organisasi mereka,sedangkan kewirausahaan cenderung padaeksternal.

Entrepreneur Vs Intrapreneur

•• TerdapatTerdapat beberapabeberapa perbedaanperbedaan antaraantaraentreprenuerentreprenuer dengandengan intrapreneurintrapreneur,, antaraantaralainlain;;– Ketiga, sepertiga dari pengusaha lebih memilih

untuk mengembangkan pengetahuan tacit dalamorganisasi baru daripada menggunakan proseduratau mekanisme dari perusahaan lain. Di sisi lain,intrapreneur bekerja dalam organisasi yang sudahmemiliki politik mereka sendiri, bahasa, prosedur,dan birokrasi

•• TerdapatTerdapat beberapabeberapa perbedaanperbedaan antaraantaraentreprenuerentreprenuer dengandengan intrapreneurintrapreneur,, antaraantaralainlain;;– Ketiga, sepertiga dari pengusaha lebih memilih

untuk mengembangkan pengetahuan tacit dalamorganisasi baru daripada menggunakan proseduratau mekanisme dari perusahaan lain. Di sisi lain,intrapreneur bekerja dalam organisasi yang sudahmemiliki politik mereka sendiri, bahasa, prosedur,dan birokrasi

Entrepreneur Vs Intrapreneur

Ciri Intrapreneur•• BiasanyaBiasanya memilikimemiliki backgroudbackgroud teknisteknis,, tetapitetapi tidaktidak

memusuhimemusuhi disiplindisiplin kerjakerja,, pandaipandai beradaptasiberadaptasidandan melakukanmelakukan penyesuaianpenyesuaian

•• pemikirpemikir//konseptorkonseptor sekaligussekaligus pelaksanapelaksana•• punyapunya dedikasidedikasi penuhpenuh dandan bersediabersedia

mencurahkanmencurahkan waktunyawaktunya dengandengan menunjukkanmenunjukkankualitaskualitas yangyang baikbaik

•• orangorang yangyang meraihmeraih targettarget yangyang ditetapkannyaditetapkannyasendirisendiri

•• selaluselalu menetapkanmenetapkan standarstandar kerjakerja yangyang tinggitinggi•• kegagalannyakegagalannya merupakanmerupakan prosesproses belajarbelajar

•• BiasanyaBiasanya memilikimemiliki backgroudbackgroud teknisteknis,, tetapitetapi tidaktidakmemusuhimemusuhi disiplindisiplin kerjakerja,, pandaipandai beradaptasiberadaptasidandan melakukanmelakukan penyesuaianpenyesuaian

•• pemikirpemikir//konseptorkonseptor sekaligussekaligus pelaksanapelaksana•• punyapunya dedikasidedikasi penuhpenuh dandan bersediabersedia

mencurahkanmencurahkan waktunyawaktunya dengandengan menunjukkanmenunjukkankualitaskualitas yangyang baikbaik

•• orangorang yangyang meraihmeraih targettarget yangyang ditetapkannyaditetapkannyasendirisendiri

•• selaluselalu menetapkanmenetapkan standarstandar kerjakerja yangyang tinggitinggi•• kegagalannyakegagalannya merupakanmerupakan prosesproses belajarbelajar

Kelompok Dasar Keterlibatan KaryawanDalam Orgaisasi

• Intrapreneurs– Act like leaders by creating value through

innovation

• The Engaged– Accomplish their job descriptions well and

support leaders

• The Unengaged– Foster stagnation and keep the status quo

• The Disengaged– Destroy value and harm organizational culture

• Intrapreneurs– Act like leaders by creating value through

innovation

• The Engaged– Accomplish their job descriptions well and

support leaders

• The Unengaged– Foster stagnation and keep the status quo

• The Disengaged– Destroy value and harm organizational culture

Kelompok Dasar Keterlibatan KaryawanDalam Orgaisasi

By Intrapreneur Index 2015, FORBES

Faktor Pendorong Intrapreneur

•• FaktorFaktor lingkunganlingkungan yangyang positifpositif meliputimeliputidinamismedinamisme peluangpeluang teknologiteknologi,, pertumbuhanpertumbuhanindustry,industry, dandan permintaanpermintaan untukuntuk produkproduk barubaru,,sedangkansedangkan antesendenantesenden untukuntuk lingkunganlingkungan yangyangtidaktidak dikehendakidikehendaki meliputimeliputi perubahanperubahan yangyangtidaktidak dikehendakidikehendaki dandan persainganpersaingan yangyang tinggitinggi..

•• DariDari sisisisi organisasiorganisasi,, karakteristikkarakteristik organisasiorganisasiyangyang dapatdapat mendorongmendorong intrapreneurshipintrapreneurship adalahadalahsystemsystem terbukaterbuka,, kendalikendali formalformal padapada aktivitasaktivitasintrapreneurshipintrapreneurship,, pemindahanpemindahan intensifintensif padapadalingkunganlingkungan,, dukungandukungan organisasionalorganisasional,, dandan nilainilai--nilainilai perusahaanperusahaan..

•• FaktorFaktor lingkunganlingkungan yangyang positifpositif meliputimeliputidinamismedinamisme peluangpeluang teknologiteknologi,, pertumbuhanpertumbuhanindustry,industry, dandan permintaanpermintaan untukuntuk produkproduk barubaru,,sedangkansedangkan antesendenantesenden untukuntuk lingkunganlingkungan yangyangtidaktidak dikehendakidikehendaki meliputimeliputi perubahanperubahan yangyangtidaktidak dikehendakidikehendaki dandan persainganpersaingan yangyang tinggitinggi..

•• DariDari sisisisi organisasiorganisasi,, karakteristikkarakteristik organisasiorganisasiyangyang dapatdapat mendorongmendorong intrapreneurshipintrapreneurship adalahadalahsystemsystem terbukaterbuka,, kendalikendali formalformal padapada aktivitasaktivitasintrapreneurshipintrapreneurship,, pemindahanpemindahan intensifintensif padapadalingkunganlingkungan,, dukungandukungan organisasionalorganisasional,, dandan nilainilai--nilainilai perusahaanperusahaan..

Faktor Pendorong Intrapreneur

Intrapreneur inside!

• If we look back at the history of innovationand wonder what do Gmail, The Godfather,LED bright lighting technology, the PontiacFiero, and Post-it® Notes have in common?

• These were all ground making innovationsthat came out of believing in the above saididea they emerged from creative ideasgenerated by employees working on projectsoutside the scope of their job responsibilities.

• If we look back at the history of innovationand wonder what do Gmail, The Godfather,LED bright lighting technology, the PontiacFiero, and Post-it® Notes have in common?

• These were all ground making innovationsthat came out of believing in the above saididea they emerged from creative ideasgenerated by employees working on projectsoutside the scope of their job responsibilities.

Intrapreneur inside!

Intrapreneur inside!

• One of the things that is the cause for societalprogress and the hallmark of success inorganization is “creativity”. In mostorganizations to innovate, adapt, excel, andsurvive, depend on creativity from employees.

• But only on a small number of employees,thereby missing opportunities to introduce abroader range of perspectives to theirproducts, services, and work processes.

• One of the things that is the cause for societalprogress and the hallmark of success inorganization is “creativity”. In mostorganizations to innovate, adapt, excel, andsurvive, depend on creativity from employees.

• But only on a small number of employees,thereby missing opportunities to introduce abroader range of perspectives to theirproducts, services, and work processes.

Intrapreneur inside!

Intellectual Capital

Intellectual Capital• as Knowledge that produces

value or Knowledge that can be convertedinto value.

• as all knowledge within an organization whichhas the potential to create value when appliedin line with the mission, vision and goals ofthe organization.

• It refers to the intangible capital (i.e. otherthan financial capital) owned by companies.

• as Knowledge that producesvalue or Knowledge that can be convertedinto value.

• as all knowledge within an organization whichhas the potential to create value when appliedin line with the mission, vision and goals ofthe organization.

• It refers to the intangible capital (i.e. otherthan financial capital) owned by companies.

Intellectual Capital

• Intellectual Capital:– Knowledge that can be used to create value.

• Intellectual Assets:– Codified knowledge that can be used to create value.

• Intellectual Property:– Legally protected intellectual capital.

IQ, EQ dan SQ

• IQ– merupakan kecerdasan tunggal dari setiap individu

yang pada dasarnya hanya bertautan dengan aspekkognitif dari setiap masing-masing individu tersebut

• EQ– “kemampuan untuk memahami perasaan diri sendiri,

untuk berempati terhadap perasaan orang lain danuntuk mengatur emosi, yang secara bersama berperandalam peningkatan taraf hidup seseorang”.

• SQ– kecerdasan untuk menghadapi persoalan makna atau

value

• IQ– merupakan kecerdasan tunggal dari setiap individu

yang pada dasarnya hanya bertautan dengan aspekkognitif dari setiap masing-masing individu tersebut

• EQ– “kemampuan untuk memahami perasaan diri sendiri,

untuk berempati terhadap perasaan orang lain danuntuk mengatur emosi, yang secara bersama berperandalam peningkatan taraf hidup seseorang”.

• SQ– kecerdasan untuk menghadapi persoalan makna atau

value

Intelligence Quotient

IQIQ diperkenalkandiperkenalkan oleholeh AlferdAlferd BinetBinet,, ahliahli psikologipsikologiPerancisPerancis padapada awalawal abadabad keke--2020.. KemudianKemudian LewisLewisTernmanTernman daridari UniversitasUniversitas StanfordStanford membakukanmembakukantesttest IQIQ yangyang selanjutnyaselanjutnya testtest IQIQ tersebuttersebut dikenaldikenalsebagaisebagai testtest StanfordStanford--BinetBinet..

IntiInti kecerdasankecerdasan intelektualintelektual ialahialah aktifitasaktifitas otakotak..KapasitasKapasitas memorimemori otakotak yangyang sebanyaksebanyak ituitu hanyahanyadigunakandigunakan sekitarsekitar 44--55 %% dandan sampaisampai sekarangsekarang paraparailmuanilmuan belumbelum memahamimemahami penggunaanpenggunaan sisasisamemorimemori sekitarsekitar 9494 %%..

IQIQ diperkenalkandiperkenalkan oleholeh AlferdAlferd BinetBinet,, ahliahli psikologipsikologiPerancisPerancis padapada awalawal abadabad keke--2020.. KemudianKemudian LewisLewisTernmanTernman daridari UniversitasUniversitas StanfordStanford membakukanmembakukantesttest IQIQ yangyang selanjutnyaselanjutnya testtest IQIQ tersebuttersebut dikenaldikenalsebagaisebagai testtest StanfordStanford--BinetBinet..

IntiInti kecerdasankecerdasan intelektualintelektual ialahialah aktifitasaktifitas otakotak..KapasitasKapasitas memorimemori otakotak yangyang sebanyaksebanyak ituitu hanyahanyadigunakandigunakan sekitarsekitar 44--55 %% dandan sampaisampai sekarangsekarang paraparailmuanilmuan belumbelum memahamimemahami penggunaanpenggunaan sisasisamemorimemori sekitarsekitar 9494 %%..

Tingkat kecerdasan IQ memegang perananpenting dalam belajar dan dipengaruhi olehgenetic serta cenderung tidak berubah.

Intelligence Quotient

Intelligence Quotient Fact!

Emotional Quotient kontribusi IQ bagi keberhasilan seseorang hanya sekitar 20 %

dan sisanya yang 80 % ditentukan oleh serumpun faktor-faktor yang disebut Kecerdasan Emosional.

Dengan EQ yang baik, mampu menyelesaikan danbertanggung jawab penuh pada pekerjaan, mudahbersosialisasi, mampu membuat keputusan yang manusiawi,dan berpegang pada komitmen sehingga dapatmengerjakannya dengan lebih baik.

EQ mengajarkan tentang integritas kejujuran komitmen, visi,kreatifitas, ketahanan mental kebijaksanaan dan penguasaandiri.

kontribusi IQ bagi keberhasilan seseorang hanya sekitar 20 %dan sisanya yang 80 % ditentukan oleh serumpun faktor-faktor yang disebut Kecerdasan Emosional.

Dengan EQ yang baik, mampu menyelesaikan danbertanggung jawab penuh pada pekerjaan, mudahbersosialisasi, mampu membuat keputusan yang manusiawi,dan berpegang pada komitmen sehingga dapatmengerjakannya dengan lebih baik.

EQ mengajarkan tentang integritas kejujuran komitmen, visi,kreatifitas, ketahanan mental kebijaksanaan dan penguasaandiri.

Emotional Capital In Organization

3 Core Element of Emotional Capital External Emotional Capital - the value of the

feelings and perceptions held by the customerand the external stakeholder towards yourbusiness.

External Emotional Capital - the value of thefeelings and perceptions held by the customerand the external stakeholder towards yourbusiness.

Intra-personal Emotional Capital - the level ofpositive, focused energy that you invest at workand in your personal life.

Emotional Capital In Organization

3 Core Element of Emotional Capital External Emotional Capital - the value of the

feelings and perceptions held by the customerand the external stakeholder towards yourbusiness.

External Emotional Capital - the value of thefeelings and perceptions held by the customerand the external stakeholder towards yourbusiness.

Intra-personal Emotional Capital - the level ofpositive, focused energy that you invest at workand in your personal life.

Spiritual Quotient

kecerdasan untuk menempatkan perilaku dalamkonteks makna yang lebih luas, menilai apakahtindakan atau jalan hidup seseorang lebihbermakna dibandingkan dengan yang lain.

SQ merupakan kecerdasan yang berperansebagai landasan yang diperlukan untukmemfungsikan IQ dan EQ secara efektif.

SQ saja tidak dapat menyelesaikanpermasalahan, karena itu diperlukankeseimbangan dari EQ dan IQ nya.

kecerdasan untuk menempatkan perilaku dalamkonteks makna yang lebih luas, menilai apakahtindakan atau jalan hidup seseorang lebihbermakna dibandingkan dengan yang lain.

SQ merupakan kecerdasan yang berperansebagai landasan yang diperlukan untukmemfungsikan IQ dan EQ secara efektif.

SQ saja tidak dapat menyelesaikanpermasalahan, karena itu diperlukankeseimbangan dari EQ dan IQ nya.

Keterkaitan IQ, EQ dan SQ

ModalModal KecerdasanKecerdasan FungsiFungsi

Modal Materil IQ: KecerdasanRasional

Apa yangdipikir

Modal Sosial EQ: KecerdasanEmosi

Apa yangdirasakan

Modal Sosial EQ: KecerdasanEmosi

Apa yangdirasakan

Modal Spiritual SQ: KecerdasanSpiritual

Hasil apa yangdiperoleh

Keterkaitan IQ, EQ dan SQ• Modal materil merupakan modal berwujud yang

berarti “uang” dan segala sesuatu yang dapatdibeli dengan uang (the pursuit of profit for itsown sake). Kita mengumpulkan modal materil inidengan kecerdasan IQ rasional kita.

• Modal sosial merupakan kekayaan yang membuatorganisasi berfungsi dengan efektif demikepentingan bersama. Kecerdasan emosionalmemainkan peran penting dalam hal ini.

• Kecerdasan spiritual menambahkan dimensimakna bersama, nilai bersama serta tujuanutama sebagai manusia.

• Modal materil merupakan modal berwujud yangberarti “uang” dan segala sesuatu yang dapatdibeli dengan uang (the pursuit of profit for itsown sake). Kita mengumpulkan modal materil inidengan kecerdasan IQ rasional kita.

• Modal sosial merupakan kekayaan yang membuatorganisasi berfungsi dengan efektif demikepentingan bersama. Kecerdasan emosionalmemainkan peran penting dalam hal ini.

• Kecerdasan spiritual menambahkan dimensimakna bersama, nilai bersama serta tujuanutama sebagai manusia.

Wasalam

Terima KasihWasalam

Terima Kasih