First 7 tools imu
-
Upload
iskandar-muda -
Category
Self Improvement
-
view
196 -
download
1
Transcript of First 7 tools imu
Sekilas Sejarah Seven Tools
Ketujuh Tools tersebut yaitu:
1. Check Sheet
2. Pareto Chart
3. Cause-Effect Diagram
4. Scatter Diagram
5. Flow Chart
6. Histogram
7. Control Chart
Page 2
Dr. IshikawaAs much as 95% of quality related problems in the factory can be solved with seven fundamental quantitative tools.
Check Sheet FungsiUntuk mengumpulkan data manual dengan cepat dan sederhana
Kapan (8th Step)
Langkah 1, 6 dan 8
(menentukan tema, evaluasi hasil, rencana selanjutnya)
Bagaimana1. Tetapkan tujuan
pengumpulan data
2. Tentukan jenis check sheet
3. Tetapkan item-item yang akan dicatat
4. Data apa yang diamanti, siapa yang mengumpulkan, berapa lama dan darimana sumbernya
5. Buat check sheet
6. Uji check sheet
7. Mulai mengumpulkan data
Page 3
Rancang form sedemikian rupa sehingga hanya butuh simbol atau tanda sederhana untuk mengisinya
Data pada check sheet harus mudah dibaca, diolah atau diinterpretasikan
X Hindari form yang terlalu kompleks dan sulit diisi
Exercise: Check Sheet
Anda adalah seorang Kepala Seksi di bagian Quality Control. Untuk mengetahui kualitas dan jenis cacat hasil pengecatan, anda harus membuat sebuah Check Sheet. Check Sheet tersebut harus mampu mengumpulkan informasi mengenai kualitas hasil pengecatan daun pintu, jumlah, lokasi dan jenis cacat yang ditemukan. Adapun cacat yang biasa ditemukan antara lain: gelembung/bubble, terkelupas, gores, tidak tercat, dan menggumpal. Data ini diperlukan sebagai dasar untuk melakukan proses improvement di bagian pengecatan.
Rancanglah Check Sheet yang dapat memenuhi kebutuhan anda tersebut
Page 4
Pareto Chart FungsiUntuk menentukan prioritas berdasarkan persentase data
Kapan (8th Step)
Langkah 1,3, 6 dan 8
(menentukan tema, analisis penyebab,evaluasi hasil, rencana selanjutnya)
Bagaimana1. Buat daftar semua
masalah atau kemungkinan penyebab
2. Identifikasi unit pengukuran. Semua masalah harus diukur dengan unit yg sama
3. Hitung persentasenya terhadap keseluruhan data
4. Urutkan data dari terbesar ke terkecil
sumbu datar: kategori masalah/penyebab
sumbu vertikal: jumlah & persentase Page 5
Bila mengurutkan data menggunakan excel pastikan seluruh data di kolom lainnya sesuai dengan kolom data yang diurutkan
X Pareto dapat dibuat bila ada kategori dan frekuensinya
X beda cara pengukuran bisa menghasilkan kesimpulan yang berbeda
Exercise: Pareto Chart Pabrik “X” sedang menghadapi masalah pelik. Tahun ini mereka diharuskan
meningkatkan kinerja dan efisiensi pabriknya. Untuk itu mereka menyusun sebuah tim dan anda sebagai ketuanya. Untuk melakukan improvement, anda harus mencari tahu apa yang perlu segera diperbaiki pada pabrik ini. Masalah yang dihadapi oleh pabrik antara lain:
• Tingginya tingkat reject. Dengan kapasitas pabrik saat ini yang bekerja dengan 3 shift, tingkat reject mencapai 2%. Kapasitas mesin 144 unit/menit. Unit yang reject sebetulnya masih bisa dipakai, namun membutuhkan rework dengan biaya Rp. 250,- per unit cacat. Harga jual produk dengan kualitas standar adalah Rp. 3,500,- per unit
• Downtime tinggi. Total downtime per tahun pada tahun kemarin mencapai 200 jam
• Sering terjadi lembur. Tahun kemarin, total jam lembur mencapai 3,580 jam dengan biaya tambahan per jam sebesar Rp 20,000,-
• Pesanan sering terlambat, mengakibatkan terkena biaya pinalti. Tahun lalu pinalti akibat keterlambatan mencapai Rp. 235,000,000,-
Buatlah diagram pareto untuk masalah pabrik “X”
Page 7
Cause-Effect Diagram FungsiUntuk mengidentifikasi dan mencari penyebab dari persoalan yang ditemukan
Kapan (8th Step)
Langkah 3 (analisis kemungkinan dan sumber penyebab)
Bagaimana1. Menyepakati
pernyataan masalah (problem statement)yang dianggap sebagai efek, kemudian letakkan di sebelah kanan
2. Identifikasi kategori-kategori
3. Temukan penyebab pada setiap kategori menggunakan sumbang saran dan metode ‘5 Why’
4. Mengkaji dan menyepakati sebab-sebab yang paling mungkin
Page 8
Pastikan problem statement dipahami dan dideskripsikan dengan jelas
X Jangan langsung lompat kepada kesimpulan
X hindari berangkat dari dugaan atau keinginan mengerjakan apa yang diinginkan
No Penyebab Perbaikan Target PIC Cost
Material
1 Material tidak handal
Diganti dengan material yang handal
Fungsi tidak terganggu., lebih handal dan murah
Fulan Rp. 1 jt
Exercise: Cause-Effect Diagram
Setelah membuat Diagram Pareto, anda menemukan bahwa masalah yang harus segera ditangani di pabrik “X” adalah masalah downtime yang sangat tinggi. Untuk menyusun tindakan perbaikan, anda perlu mengetahui penyebab mengapa waktu downtime sangat tinggi.
Buatlah cause-effect diagram untuk masalah pabrik “X”
Susunlah langkah perbaikan untuk akar masalah yang diperoleh dari cause-effect diagram
Page 9
Scatter Chart FungsiUntuk melihat hubungan/korelasi antara dua variabel yang terukur
Kapan (8th Step)
Langkah 1,3, 6 dan 8
(menentukan tema, analisis penyebab,evaluasi hasil, rencana selanjutnya)
Bagaimana1. Kumpulkan pasangan
data yang ingin dilihat korelasinya
2. Gambarkan pada grafik. Sumbu vertikal sebagai faktor akibat (dependent variable). Sumbu horizontal sebagai faktor penyebab (independent variable)
3. Plot data yg mencerminkan hubungan x dan y pada grafik
4. Tafsirkan korelasi yang terbentuk Page 10
Sumbu x (horizontal) adalah penyebab, sumbu y (vertical) adalah akibat.
X hindari membuat sumbu yang kedua-duanya adalah variable dependent atau kedua-duanya independent
Derajat Korelasi
Korelasi
High
Positif Negatif Ada Perubahan Breakdown / overload effect
Exercise: Scatter ChartKurs $ Harga Kedelai/kg
8800 2000
8350 1980
8445 1990
9010 2050
8990 2000
8460 1995
8500 1998
8500 2000
8980 2100
8700 2098
8900 2120
9000 2150
9067 2100
Page 11
Kurs $ Harga Kedelai/kg
9080 2098
9120 2100
9220 2150
9300 2200
9200 2170
9250 2200
9255 2205
9300 2250
9310 2270
9450 2300
9380 2290
9400 2298
9400 2350
Buatlah Scatter Diagram dari data di atas. Perhatikan Korelasinya. Bila kurs $ mencapai Rp. 9500,- berapa perkiraan harga kedelai/kg??
Flow Chart FungsiUntuk memperlihatkan langkah sekuensial dalam sebuah proses
Kapan (8th Step)
Langkah 1, 5 dan 7
(menentukan tema, implementasi, standardisasi)
Bagaimana1. Identifikasi urutan-
urutan pekerjaan, mulai dari awal sampai akhir
2. Sajikan dalam bentuk gambar dan simbol standar flowchart
Mulai/ selesai
Proses
Keputusan
Penghubung antar halaman
Page 12
Proses selalu berbentuk loop, pastikan setelah selesai proses dimulai kembali ke awal (atas kiri)
X pastikan setiap kotak memuat satu jenis proses
“Draw a flowchart for whatever you do. Until you do, you do not know what you are doing, you just have a job”— Dr. W. Edwards Deming
Exercise: Flow Chart
Buatlah flow chart dari tugas utama anda sehari-hari yang paling dominan
Page 13
Histogram FungsiUntuk melihat distribusi atau penyebaran atau variasi dari suatu set pengukuran
Kapan (8th Step)
Langkah 1, 6 dan 8
(menentukan tema, evaluasi hasil, rencana selanjutnya)
Bagaimana1. Kumpulkan data dan
sajikan dalam tabel (minimal 50 data)
2. Hitung rentang (range) data yang ada. Rentang adalah perbedaan data maksimum dan minimum
3. Tentukan batas atas dan batas bawah
4. Hitung nilai tengah
5. Hitung jumlah frekuensi pada setiap kelas
6. Gambar Histogram Page 14
1. Jumlah data (N) = ?2. Range = (Max) – (Min)
Interval = (Max-Min)/ (k-1)k = jumlah kelas
3. Batas atas 1 = Batas bawah 2, Batas atas 2 = Batas bawah 3unit: bila data min = 29, maka unit = 1, bila data = 29.5, maka unit = 0.1bb1 = Min – (unit/2) ba1 = bb1 + h
4. Nilai tengah (median = m)m1 = (bb1+ba1)/2
Excercise: Histogram
Buatlah Histogram untuk data-data berikut ini:
Page 15
30.4 29.2 29.8 30.0 30.1
29.8 29.8 30.4 29.9 30.0
29.9 30.3 30.0 29.5 29.9
30.0 29.6 29.7 29.9 29.7
30.6 29.5 30.4 29.7 30.4
30.2 29.8 30.1 29.9 29.7
29.9 30.1 30.3 30.2 30.0
30.6 30.4 29.9 29.5 30.5
29.9 29.7 29.1 30.2 30.3
29.6 30.6 29.8 29.9 29.4
30.1 29.9 29.3 29.8 30.2
29.9 30.0 29.6 30.5 29.8
30.4 29.4 30.3 30.0 29.8
30.0 30.4 29.4 30.0 30.0
30.5 29.7 29.9 30.1 30.3
30.2 30.8 29.5 29.9 30.0
Control Chart FungsiUntuk memantau dan mengendalikan perubahan pada suatu proses
Kapan (8th Step)
Langkah 1, 6 dan 8
(menentukan tema, evaluasi hasil, rencana selanjutnya)
Bagaimana1. Tentukan jenis data
dan jumlah data, kemudian pilihlah jenis control chart
2. Kumpulkan data berdasarkan rencana sampling, ukuran subgrup (n), dan banyaknya subgrup/sampel (m)
3. Tentukan garis tengah (central line = CL)
4. Tentukan upper control limit (UCL) dan lower control limit (LCL)
5. Buat control chart Page 16
Type of Control Chart
Page 17
Variable adalah karakter yang dapat diukur dan di-plot pada skala yang kontinyu. Contoh: berat, panjang, waktu, temperatur, tegangan dll
Attribute adalah data yang dapat dihitung dan di-plot sebagai kejadian yang diskritContoh: jumlah produk yang cacat, jumlah kesalahan pada dokumen dll
Control Chart
Page 19
Control Chart Nama Deskripsi Kemungkinan Interpretasi
Variasi
disebabkan
sebab khusus
Point di luar batas
kontrol
Sesuatu yang tidak biasa
terjadi
e.g. Seseorang menginterupsi
Shift Tujuh point atau lebih
berada di satu sisi
dekat central line
Keseluruhan rata-rata telah
berubah
e.g. Menunjukkan hasil dari
proses improvement
Trend Tujuh point atau lebih
membentuk tren
meningkat atau
menurun.
Perubahan bertahap dalam
proses
e.g. Tools mengalami
keausan
Cycle Ada pola berulang
tujuh kali atau lebih
(mungkin juga terjadi
setelah beberapa
point)
Efek yang berhubungan
dengan waktu
e.g. Pergantian shift atau
orang
Excercise: Control Chart Buatlah Control Chart dari data berikut ini
Page 25
Sample No No of Defect
1 12
2 8
3 5
4 23
5 18
6 15
7 15
8 10
9 9
10 12
11 15
12 8
13 10
14 25
15 26
16 29
17 32
18 34
19 4
20 8
21 5
22 5
23 10
24 15
25 12
Penggunaan Tools pada 8 Step
Langkah1
Langkah2
Langkah3
Langkah4
Langkah5
Langkah6
Langkah7
Langkah8
Check Sheet Kumpulkan data saat ini
Kumpulkan data hasil perbaikan
Kumpulkan data kinerja
Pareto Chart
Pilih Prioritas Tema
Verifikasi sumber penyebab
Perubahansebelum dan sesudah
Pilih topik berikutnya
Cause-Effect Diagram
Identifikasisumber penyebab
Scatter Diagram
Identifikasi masalah
Verifikasi hubungan dua variabel
Perubahansebelum dan sesudah
Verifikasi masalah
Flow Chart Melihat proses saat ini
Perubahansebelum dan sesudah
Menyusun SOP baru
Histogram Identifikasi masalah
Perubahansebelum dan sesudah
Verifikasi masalah
Control Chart
Identifikasi masalah
Perubahansebelum dan sesudah
Verifikasi masalah
Page 26
Tools
Step