Daftar pustaka

2
DAFTAR PUSTAKA 1. Said, Marjanis. Penyunting: Rahajoe Nasiti, Supryatno Bambang, Setyanto Budi Darmawan. Penerbit: Badan Penerbit IDAI. Jakarta. 2008. 2. Nurjazuli, Widyaningtyas, Retno. Faktor Risiko Dominan Kejadian Pnumonia Pada Balita (Dominant risk factors on the occurrence of pneumonia on children under five years). Dibuka di e prints.undip.ac.id/28909/1/Rony_Antonius_P_Tesis.pdf . Diunduh tanggal: 24 September 2012. 3. UNICEF, WHO. Pneumonia the forgotten killer of children. USA: UNICEF & WHO; 2006. 4. Nelson. Pneumonia. Sectish TC, Prober CG. 5. Tamba RAP. Faktor risiko infeksi respiratorik akut bawah pada anak di RSUP dr. Kariadi. Program Pasca Sarjana Magister Ilmu Biomedik Program pendidikan dokter spesialis I ilmu kesehatan anak, Fakultas kedokteran universitas diponegoro. Semarang. 2009 6. Depkes RI, Pedoman Program Pemberantasan Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut untuk Penanggulangan Pneumonia Pada Balita, Ditjen PPM dan PLP, Jakarta, 2000 : 4 – 20. Azwar, A, Pengantar Kesehatan Lingkungan, Penerbit Mutiara, Jakarta, 7. Nelson. Pneumonia. Sectish TC, Prober CG. 8. Douglas JG et al. Respiratory Disease. Avery’s Drug Treatment. 4th ed. Auckland;1997:1039. 9. 9. Everard ML. Bronkhiolitis: Origins and optimal management . Drugs 1995;49:885-96. 10. Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak FKUI. Buku Kuliah Ilmu Kesehatan Anak. Infomedika. Jakarta. 2010; 11:1228-33 11. Notoadmodjo S. Kesehatan masyarakat ilmu dan seni : Penerbit Rineka Cipta 12. Ranuh IG, Suyitno H, Hadinegoro SR, Kartasasmita CB, Isomoedijanto, Soedjatmiko. Pedoman Imunisasi di 36

Transcript of Daftar pustaka

Page 1: Daftar pustaka

DAFTAR PUSTAKA

1. Said, Marjanis. Penyunting: Rahajoe Nasiti, Supryatno Bambang, Setyanto Budi Darmawan. Penerbit: Badan Penerbit IDAI. Jakarta. 2008.

2. Nurjazuli, Widyaningtyas, Retno. Faktor Risiko Dominan Kejadian Pnumonia Pada Balita (Dominant risk factors on the occurrence of pneumonia on children under five years). Dibuka di e prints.undip.ac.id/28909/1/Rony_Antonius_P_Tesis.pdf. Diunduh tanggal: 24 September 2012.

3. UNICEF, WHO. Pneumonia the forgotten killer of children. USA: UNICEF & WHO; 2006.

4. Nelson. Pneumonia. Sectish TC, Prober CG.5. Tamba RAP. Faktor risiko infeksi respiratorik akut bawah pada anak di

RSUP dr. Kariadi. Program Pasca Sarjana Magister Ilmu Biomedik Program pendidikan dokter spesialis I ilmu kesehatan anak, Fakultas kedokteran universitas diponegoro. Semarang. 2009

6. Depkes RI, Pedoman Program Pemberantasan Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut untuk Penanggulangan Pneumonia Pada Balita, Ditjen PPM dan PLP, Jakarta, 2000 : 4 – 20. Azwar, A, Pengantar Kesehatan Lingkungan, Penerbit Mutiara, Jakarta,

7. Nelson. Pneumonia. Sectish TC, Prober CG.8. Douglas JG et al. Respiratory Disease. Avery’s Drug Treatment. 4th ed.

Auckland;1997:1039.9. 9. Everard ML. Bronkhiolitis: Origins and optimal management. Drugs

1995;49:885-96.10. Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak FKUI. Buku Kuliah Ilmu Kesehatan

Anak. Infomedika. Jakarta. 2010; 11:1228-3311. Notoadmodjo S. Kesehatan masyarakat ilmu dan seni: Penerbit Rineka Cipta12. Ranuh IG, Suyitno H, Hadinegoro SR, Kartasasmita CB, Isomoedijanto,

Soedjatmiko. Pedoman Imunisasi di Indonesia. Edisi ke empat. Jakarta: Ikatan Dokter Anak Indonesia; 2011. hal. 40.

13. Sjarif DR, Lestari ED, Mexitalia M, Nasar SS. Nutrisi Pediatrik dan Penyakit Metabolik. Cetakan pertama. Jakarta: Ikatan Dokter Anak Indonesia; 2011. hal. 78-9.

14. Pramudiyani NA, Prameswari GN. Hubungan Antara Sanitasi Rumah dan Perilaku dengan Kejadian Pneumonia Balita. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2011;2 :76.

15. Nurjazuli, Widyaningtyas R. Faktor Risiko Dominan Kejadian Pneumonia Pada Balita. Jurnal Respirologi. 2009:14

36