Chapter 9 Leadership Communication

20
Chapter 9 Chapter 9 Leadership Communication Leadership Communication

description

ppt for presentation, resource from richard l daft.

Transcript of Chapter 9 Leadership Communication

  • Chapter 9Leadership Communication

  • How Leaders CommunicateKomunikasi: Proses dimana informasi dan pemahaman ditransfer antara pengirim dan penerima.

    Fungsi dasar komunikasi:Fungsi KontrolFungsi MotivasiFungsi Pengungkapan Emosional

  • How Leaders Communicate (Contd)Exhibit 9.1 A Circular Model of Interpersonal Communication

  • Management CommunicationManajer memiliki tanggung jawab yang besar dalam mengarahkan dan mengontrol sebuah organisasi.Efektivitas komunikasi didasari dengan ketepatan formulasi berita dengan sedikit statistik dan keputusan.

  • The Leader as Communication ChampionThe Leader as Communication ChampionCommunication Champion: Filosofi yang didasarkan pada kepercayaan bahwa komunikasi adalah penting untuk membangun kepercayaan dan mendapatkan komitmen terhadap visi.

  • Leading Strategic ConversationsStrategic Conversation: Pembicaraan melintasi batas-batas dan tingkat hirarki tentang kelompok atau visi organisasi, tema penting yang strategis, dan nilai-nilai yang dapat membantu mencapai hasil yang diinginkan

  • Leading Strategic Conversations (Contd)Membangun Komunikasi yang Terbuka

    Open Communication: membagi semua informasi kepada semua anggota organisasi sehingga dapat membangun kepercayaan.Exhibit 9.3 Why Open the Communication Climate?An open climate is essential for cascading vision, and cascading is essential because:Natural Law 1: You Get What You talk aboutA vision must have ample air time in an organization. A vision must be shared and practiced by leaders at every opportunity.Natural Law 2: The Climate of an Organization is a Reflection of the LeaderA leader who doesnt embody the vision and values doesnt have an organization that does.Natural Law 3: You Cant Walk Faster Than One Step at a TimeA vision is neither understood nor accepted overnight. Communicating must be built into continuous, daily interaction so that over time followers will internalize it.

  • Leading Strategic Conversations (Contd)Memberi Pertanyaan

    Leader-CenteredTujuan: Menginformasikan pemimpin tentang masalah spesifik, menginvestigasi masalah dan kesempatan, dan menggabungkan ide dan informasi lainnya.Membantu pemimpin memanfaatkan keahlian dan ide dari bawahannya.Membangun kepercayaan dan menghargai hubungan pemimpin dan bawahan.

    Follower-CenteredTujuan: Membangun wawasan baru.Mendukung pemikiran kritis.Mendorong pembelajaranMemperluas kesadaran bawahan.

  • Leading Strategic Conversations (Contd)Mendengarkan

    Keterampilan memperoleh dan menginterpretasikan arti sesungguhnya dari suatu pesan.Exhibit 9.4 Ten Keys to Effective Listening

  • Leading Strategic Conversations (Contd)Exhibit 9.4 Ten Keys to Effective Listening (Contd)

    KeysPoor ListenerGood Listener6. Judge content, not delivery (or style)Tunes out if delivery is poorJudges content; skips over delivery errors7. Hold ones fireHas preconceptions; arguesDoes not judge until comprehension is complete8. Listen for ideasListens for factsListens to central themes9. Work at listeningNo energy output; faked attentionWorks hard; exhibits active body state, eye contact10. Exercise ones mindResists difficult material in favor of light, recreational materialUses heavier material as exercise for the mind

  • Leading Strategic Conversations (Contd)Discerning Hot Topics

    Mendengarkan dengan mendeteksi isi pesan yang tidak terucap dan tersembunyi dibalik percakapan.Hot Topics adalah isu-isu yang ditandai dengan emosi yang kuat dan ketidakpastian yang hebat serta yang tidak dapat dipecahkan dengan beralih ke fakta maupun logika.Dialogue

    Suatu interaksi timbal balik antara pembicara dan pendengar yang sama-sama memahami makna dan arti dari pokok pembicaraan.

    Dialog merupakan cara agar orang-orang dapat mengerti satu sama lain dan berbagi pandangan tentang dunia.

  • Leading Strategic Conversations (Contd)Exhibit 9.5 Dialogue and Discussion: The Differences

  • Leading Strategic Conversations (Contd)Johari Window

    Kerangka untuk meningkatkan efektivitas komunikasi berdasarkan pemahaman interpersonal oleh diri sendiri dan orang lain.Exhibit 9.6 The Johari Window

  • Communicating to Persuade and Influence

  • Selecting Rich Communication ChannelsChannel Richness: jumlah informasi yang dapat di transmisi selama komunikasi.Saluran komunikasi yang sempurna dipengaruhi oleh 3 karakteristik:Kemampuan untuk menangani petunjuk secara bersamaan;Kemampuan untuk memfasilitasi umpan balik dua arah yang cepat;Kemampuan untuk membangun fokus personal untuk berkomunikasi.The Continuum of Channel Richness

  • Selecting Rich Communication Channels (Contd)Exhibit 9.7 A Continuum of Channel Richness

  • Selecting Rich Communication Channels (Contd)Effectively Using Electronic Communication ChannelsTips untuk menggunakan komunikasi elektronik secara efektif:Mengombinasikan high-tech & high-touch;Mempertimbangkan keadaan;Memikirkan dan membaca 2 kali sebelum mengirim pesan.

  • Nonverbal CommunicationNonverbal Communication: Pesan yang ditransmisi melalui aksi dan tingkah laku.

    Pemimpin berusaha untuk menyadari apa yang mereka sinyalkan kepada orang lain disamping pesan lisan. Dalam menafsirkan petunjuk nonverbal dari pemimpin, bawahan menentukan tingkat dimana aksi pemimpin sesuai dengan pesan verbal mereka.MBWA (Management by Wandering Around)

    Example: Pemimpin meninggalkan kantor dan berbicara langsung ke bawahan seperti saat mereka bekerja.

  • Communicating in a Crisis4 keterampilan dalam menghadapi krisis dalam berkomunikasi, yaitu:

    Stay calm, listen harderBe visibleTell the truth