Buku Panduan GlobeTrotter Connect Untuk Windows Vista
Click here to load reader
-
Upload
bayu-purnomo -
Category
Documents
-
view
69 -
download
5
Transcript of Buku Panduan GlobeTrotter Connect Untuk Windows Vista
Setting Modem Option – GlobeTrotter Setelah instalasi driver modem (GlobeTrotterMobilityManagerSetup.exe), masukkan Modem & SIM Card pada slot PCMCIA di PC/Notebook. Check status hardware connection
dengan cara double click icon di tray. Jika Modem terdeteksi, maka akan muncul tampilan sbb:
Bila hardware di kenali atau driver telah di instal dengan sempurna, maka tidak ada tanda seru kuning. Untuk menampilkan aplikasi Modem, double klik program GlobeTrotter Mobility Manager pada desktop:
Maka akan keluar tampilan sbb:
Selanjutnya adalah membuat New Profile dengan cara klik menu ‘Setup’, maka akan keluar tampilan sbb:
Klik icon ‘New’, maka akan keluar tampilan sbb:
Pilih ‘Setup my profile manually’, klik Next, maka akan keluar tampilan sbb:
Berikutnya pilih ‘3G/GPRS’, klik ‘Next’, maka akan keluar tampilan sbb:
Isi username dan password yang diberikan, pilih button ‘Use the following APN address’ dan isikan APN yang sesuai. Kemudian klik icon ‘Save’. Untuk mengganti nama profile ‘New profile1’, klik icon ‘Rename’, kemudian ganti nama profile (misal:‘NetVone’) dan klik icon ‘Save’. Pembuatan Profile telah selesai.
Untuk memulai koneksi, kembali ke tampilan ‘Home’ sbb.:
Pilih isian 3G/GPRS dengan profile yang sudah dibuat (misal: Netvone), klik ‘Connect’ di sebelahnya.
Jika sudah terhubung, maka akan keluar tampilan sbb.:
TIPS: Untuk mempercepat loading data dan menghemat penggunaan bandwidth, isi IP Proxy pada Browser, dengan isian sbb.:
Catatan: pengisian IP Proxy dapat mempercepat loading data dan menghemat penggunaan bandwidth, namun dapat mengurangi kualitas image yang di tampilkan karena bersifat kompresi. Default network (GPRS/UMTS) yang sudah diset dalam modem adalah ‘Otomatis’, artinya network yang akan dipilih oleh modem adalah yang sinyalnya lebih kuat antara GPRS atau UMTS (3G). Namun kekuatan sinyal tidak selalu menghasilkan kestabilan koneksi. Khususnya network GPRS, walaupun sinyalnya lebih kuat tapi karena prioritas penggunaannya untuk komunikasi voice, koneksi internetnya bisa jadi tidak stabil. Sedangkan network UMTS (3G), walaupun sinyalnya lebih lemah tapi karena tidak digunakan untuk komunikasi voice, koneksi internetnya bisa jadi lebih stabil. Oleh karena itu, disarankan untuk daerah yang terjangkau network UMTS (3G), setting network diubah menjadi ‘UMTS Only’. Sedangkan untuk daerah yang hanya terjangkau network GPRS, setting network disarankan diubah menjadi ‘GPRS Only’. Saat mencabut modem dari slot‐nya, kondisi dalam keadaan ‘disconnect’. Hal ini untuk menghindari kerusakan modem. Cara melakukan disconnect: klik ‘disconnect’ di pojok kiri bawah tampilan berikut:
Kemudian double klik icon di tray, maka akan keluar tampilan sbb.:
Kemudian klik ‘Stop’. Bila sudah ada keterangan bahwa hardware boleh dicabut (unplug), maka modem sudah bisa dikeluarkan dari slot PCMCIA.