BAB 1 morgan

download BAB 1 morgan

of 41

description

iseng

Transcript of BAB 1 morgan

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    1/41

    BAB I

    ANESTHESIOLOGI DALAM PRAKTEK

    KONSEP KUNCI

    1. Perencanaan anesthesi harus disusun secara optimal untuk

    mengakomodasi kondisi dasar pasien, termasuk setiap kondisi medis

    sebelum operasi, rencana prosedur, sensitivitas obat, riwayat anesthesi

    sebelumnya dan susunan fisiologis.

    2. Perencanaan preoperasi yang tidak adekuat dan kesalahan dalam persiapanpasien merupakan penyebab umum komplikasi anesthesi

    3. Operasi elektif dan anesthesia harus tidak dilaksanakan sampai pasien

    dalam kondisi medis optimal.

    4. Penting dilakukan suatu pemeriksaan perioperatif yang menggambarkan

    adanya peningkatan resiko perioperatif bila hasil yang didapatkan adalah

    abnormal, serta

    erdapat penurunan resiko bila abnormalitas itu dikoreksi

    !. "anfaat skrining tes tergantung dari sensitifitas dan spesifisitas. es

    sensitifitas memiliki hasil negatif palsu yang rendah, sedangkan tes

    spesifisitas. "emiliki hasil positif palsu yang rendah.

    #. $ika setiap prosedur dilakukan tanpa i%in dari pasien, dokter dapat

    dikenakan hukuman dan sanksi

    &. 'aporan anesthesi intraoperatif memberikan banyak tu(uan. )ungsinya

    sebagai monitor intraoperatif, referesi anesthesi untuk pasien dimasa

    depan dan alat untuk (aminan mutu.

    *ioscorides filsul dari +unani yang pertama menggunakan istilah

    anesthesia pada abad pertama * untuk menggambarkan efek seperti narkotik

    pada tanaman mandragora. -elan(utnya istilah diatas didefinisikan pada ailey n

    1

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    2/41

    /niversal 0tymological 0nglish *ictionary 1&21 sebagai defek dari sensasi

    dan pada 0ncyclopedia ritannica 1&&1 sebagai tiadanya sensasi. Pada

    sekarang ini istilah anestehsi menunu(ukkan kondisi seperti tidur yang membuat

    pembedahan tanpa nyeri dinyatakan oleh Oliver 5endell 6olmes pada tahun

    174#. *i merika -erikat, penggunaan istilah anesthesiology menun(ukkan pada

    praktek atau studi anesthesiology yang pertama kali dia(ukan pada dekade kedua

    dari abad kedua belas untuk menekankan pada pertumbuhan dasar ilmu

    pengetahuan yang spesialistik. "eskipun sekarang spesialistik dasar seluruh ilmu

    pengetahan yang berlawanan dengan lainnya, anesthesia merupakan gabungan

    dari ilmu pengetahuan dan seni. 'ebih (auh praktek anesthesiology berkembang

    diluar keadaan pasien dengan insensibilitas terhadap nyeri selama pembedahan

    dan persalinan obstetri able 181.

    nesthesiology sangat unik dimana memerlukan ker(a sama dengan spesialis lain

    termasuk bedah dan subspesialisnya, penyakit dalam, penyakit anak dan obstetri

    2

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    3/41

    serta farmakologi klinis, aplikasi fisiologi dan teknologi biomedis. -aat sekarang

    ini terdapat kema(uan aplikasi teknologi biomedis pada anesthesia klinis, berlan(ut

    untuk membuat anesthesia lebih menyenangkan dan cepat dalam spesialitasnya.

    -e(umlah dokter mengaplikasikan posisi residensi pada anesthesiology untuk

    melatih dan sertifikasi pada spesialitas lain.

    ab ini mengulas se(arah anestesi dalam akar 9nggris dan merika dan

    pandangan tentang spesialitas dan pendekatan umum untuk mengevaluasi pasien

    preoperatif dan mendokumentasi pengalaman anesthesi pasien. *iskusi kasus

    terdapat pada akhir bab ini serta berkaitan dengan aspek medicolegal dari

    spesialitas ini.

    Sejarah Anesthesia

    Praktek anesthesik dimulai dari (aman kuno, kemudian mengalami evolusi

    dimana spesialitas dimulai pada pertengahan abad kesembilan belas dan dikenal

    dengan baik se(ak dari enam dekade yang lalu. Peradaban kuno menggunakan

    opium candu, daun coca, akar mandrake, alkohol dan bahkan phlebotomy pada

    titik ketidaksadaran untuk memungkinkan ahli bedah melakukan mengoperasi.

    :eadaan ini terlihat pada peradaban "esir kuno yang menggunakan kombinasi

    candu opium morphine dan hyoscyamus hyosiciamine dan pascopolamine,mirip kombinasi morphine dan scopolamine yang masih digunakan sebagai

    premedikasi secara parenteral. nesthesia regional pada saat itu terdiri dari

    penekanan pada trunkus saraf iskemia saraf atau aplikasi dingin cryoanalgesia.

    -uku 9nca telah mempraktekkan anesthesi lokal dimana ahli bedahnya

    mengunyah daun koka dan meludahkan saliva mengandung kokain ke dalam

    luka operasi. Prosedur bedah kebanyakan dibatasi pada perawatan fraktur, luka

    trauma, amputasi dan mengeluarkan batu kandung kencing. 'uar biasa, beberapa

    peradaban dapat melakukan trepanasi tengkorak. :ualifikasi mayor untuk

    kesuksesan ahli bedah dengan cepat,

    0volusi pada pembedahan modern dihalangi tidak hanya miskinnya

    pengertian proses penyakit, anatomi dan asepsis pembedahan, tetapi (uga kurang

    handal teknik dan keselamatan anesthesi. eknik8teknik ini pertama berhubungan

    3

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    4/41

    dengan anesthesi inhalasi, diikuti dengan anesthesi lokal dan regional dan

    akhirnya anesthesi intravena. Perkembangan anesthesi bedah merupakan salah

    satu penemuan yang penting dalam se(arah manusia.

    ANESTHESI INHALASI

    :arena belum ada penemuan (arum hypodermis sampai tahun 17!!,

    anesthesi umum pertama ditu(ukan pada agen inhalasi. 0ther diethyl ether,

    dikenal saat itu sebagai sulfuric ether karena dihasilkan dari reaksi kimia

    sederhana antara ethyl alkohol dan asam sulfur telah dipakai pada tahun 1!4;

    oleh

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    5/41

    Aitrous o@ide kurang populer dari tiga anesthesi inhalasi sebelumnya

    karena kurang poten dan kecenderungan menyebabkan asfiksia ketika digunakan

    sendiri lihat ab &. :etertarikan terhadap nitrous o@ide kembali bangkit pada

    tahun 17#7 ketika 0dmun ndrews memberikannya dalam oksigen 2;B dan

    digunakan. agaimanapun nitrous o@ide popularitasnya dikalahkan ether dan

    chloroform. 9ronisnya nitrous o@ide hanya satu8satunya dari tiga agen anesthesi

    yang masih digunakan sampai hari ini. walnya chloroform digantikan ether

    dalam popularitas di banyak area terutama di 9nggris, tetapi terdapat laporan

    chloroform berkaitan dengan aritmia (antung, depresi nafas, dan hepatotoksisitas

    sehingga banyak praktisi berhenti menggunakan ether.

    "eski telah dikenalkan anesthesi inhalasi lain ethyl chlorida, ethylene,

    divynil ether, cyclopropane, trichloroethylene dan fluoro@ene, ether masih

    merupakan anesthesi umum standar sampai awal tahun 1>#;. -atu8satunya agen

    inhalasi yang dapat menandingi ether yang aman dan populer yaitu cyclopropane

    dikenalkan tahun 1>34. agaimanapun, keduanya mudah terbakar dan kemudian

    diganti dengan hydrocarbon fluorinasi yang tidak mudah terbakarC halotane

    dikembangkan tahun 1>!1D dilepas tahun 1>!#, metho@yflurane dikembangkan

    tahun 1>!7D dilepas tahun 1>#;, enflurane dikembangkan tahun 1>#3D dilepas

    tahun 1>&3 dan isoflurane dikembangkan tahun 1>#!, dilepas tahun 1>71.gen8agen baru terus dikembangkan. -alah satunya agen desflurane

    dikenalkan tahun 1>>2 mempunyai sifat yang sama dengan isoflurane yaitu

    uptake cepat dan sifat eliminasi dari nitrous o@ide. -evoflurane merupakan agen

    lain yang kelarutannya rendah dalam darah, tetapi berkaitan dengan potensi

    menghasilkan degradasi toksik lambat dan di merika -erikat dipasarkan sampai

    tahun 1>>4 lihat ab &

    LOCAL & REGIONAL ANESTHESIA

    sal anesthesia lokal modern dikenalkan oleh =arl :oller, seorang ahli

    mata yang mendemonstrasikan penggunaan kokain topikal untuk anesthesia

    !

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    6/41

    bedah mata pada tahun 1774. :okain diisolasi dari tanaman koka pada tahun 177!

    oleh ?aedickle dan kemudian dimurnikan pada tahun 17#; oleh lbert Aeimann.

    Pada tahun 1774 hli bedah 5illiam 6alsted mendemonstrasikan penggunaan

    kokain untuk infiltrasi intradermal dan blok saraf termasuk saraf wa(ah, ple@us

    brachialis, saraf pudendus dan saraf tibialis posterior. ugust ier melakukan

    pertama kali anestesi spinal tahun 17>7D 9a menggunakan 3 ml ;,!B kokain

    intrathecal dan pertama kali menggambarkan anesthesi regional intravena ier

    lock pada tahun 1>;7. Procaine disintesis pada tahun 1>;4 oleh lfred 0inhorn

    dan dalam tahun yang sama digunakan klinis sebagai anesthesi lokal oleh

    6einrich raun. raun (uga yang pertama menambahkan epinephrine untuk

    memperpan(ang aksi anesthetik lokal. )erdinand =athelin dan $ean -icard

    mengenalkan anesthesia caudal epidural pada tahun 1>;1. nesthesia 'umbar

    epidural dipakai pertama kali pada tahun 1>21 oleh )idel Pages dan tahun 1>31

    oleh chille *ogliotti. Penambahan anesthetik lokal dikenalkan untuk klinis

    termasuk dibucaine 1>3;, tetracaine 1>32, lidocaine 1>4&, chloroprocaine

    1>!!, mepivacaine 1>!&, prilocaine 1>#;, bupivacaine 1>#3 dan etidocaine

    1>&2. Eopivacaine dan levobupivacaine, isomer dari bupivacaine merupakan

    agen terbaru dengan durasi aksi yang sama seperti bupivacaine tetapi kurang

    toksik bagi (antung lihat ab 4.

    ANESTHESIA INTRAVENA

    Obat 9nduksi

    nesthesia intravena yang diikuti dengan penemuan syringe dan (arum

    hipodermis oleh le@ander 5ood pada tahun 17!!. /saha awal pada anesthesia

    intravena meliputi penggunaan chloral hydrate oleh OreF pada tahun 17&2,

    chloroform dan ether urkhard pada tahun 1>;> dan kombinasi morphine dan

    scopolamine redenfeld pada tahun 1>1#. arbiturat disintensis pada tahun

    1>;3 oleh )ischer dan von "ering. arbiturate pertama digunakan untuk induksi

    anestesia adalah diethylbarbiturate acid barbital, tetapi tidak dipakai sampai

    diperkenalkan he@obarbital pada tahun 1>2& dimana induksi dengan barbiturate

    men(adi teknik yang populer. hiopental disintesis pada tahun 1>32 oleh

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    7/41

    dan abern, pertama kali digunakan untuk klinis oleh $ohn 'undy dan Ealph

    5aers pada tahun 1>34 dan merupakan agen induksi anesthesia yang umum

    dipakai. "ethohe@ital pertama kali digunakan dalam klinis pada tahun 1>!& oleh

    !&, ben%odia%epine G

    dia%epam 1>!>, lora%epam 1>&1 dan mida%olam 1> banyak digunakan

    untuk premedikasi, induksi, suplementasi anesthesia dan sedasi intravena.

    :etamine telah disintesis pada tahun 1>#2 oleh -tevens dan pertama kali

    digunakan dalam klinis pada tahun 1>#! oleh =orssen dan *omino. :etamin

    dikeluarkan pada tahun 1>&; dan agen intravena pertama dengan efek minimal

    pada (antung dan depresi nafas. 0tomidate disintesis pada tahun 1>#4 dan dilepas

    pada tahun 1>&2. walnya relatif kurang pada sirkulasi dan efek respirasi yang

    dimana (uga dilaporkan mendepresi adrenal sesudah diberikan dosis tunggal.

    Propofol dikeluarkan dalam diisopropylphenol pada tahun 1>7> yang merupakan

    kema(uan pesat dalam anesthesia rawat (alan karena aksi durasiyang pendek lihat

    ab #.

    ObatObatan Pe!"#$"h Ot%t

    Penggunaan curare oleh 6arold ?rifith dan 0nid $ohnson pada tahun 1>42merupakan tonggak per(alanan anesthesia. =urare mempermudah intubasi trachea

    dan menyediakan relaksasi abdominal yang baik untuk pembedahan. /ntuk

    pertama kalinya, operasi dapat diker(akan pada pasien tanpa pemberian dosis

    relatif besar anesthesik untuk menghasilkan relaksasi otot. Pemberian dosis besar

    anesthetik sering menghasilkan sirkulasi berlebih dan depresi pernafasan yang

    menyebabkan lambat bangun, selain itu sering tidak dapat ditoleransi oleh pasien

    yang lemah.

    gen8agen memblok neuromuskular lain As lihat ab > G

    gallamine, decamethonium, metocurine, alcuronium dan pancuronium akan

    di(elaskan secara klinis. :arena penggunaan obat8obat ini sering dihubungkan

    dengan efek samping lihat ab >, pencarian untuk As yang ideal tetap

    dilan(utkan. elum lama ini, diperkenalkan agen yang mirip dengan tu(uan diatas

    &

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    8/41

    termasuk vecuronium, atracurium, pipecuronium, do@acurium, rocuronium dan

    cis8atiracurium. -uccinylcholine disintesis oleh ower pada tahun 1>4> dan

    dilepas pada tahun 1>!1. gen ini men(adi agen standar untuk memudahkan

    intubasi trachea. -ampai sekarang succinylcholine tak ada bandingan pada onset

    cepat dalam relaksasi otot, tetapi sering efek sampingnya berlan(ut untuk mencari

    pengganti yang sebanding. "ivacurium, non depolaisasi A" baru dengan

    masa ker(a pendek memiliki efek samping minimal tetapi memiliki onset lambat

    dan aksi durasi pan(ang daripada succinylcholine. Eocuronium merupakan

    pelemas otot intermediate acting dengan onset cepat mendekati succinylcholine.

    Eapacuronium, A" baru dilepas dan akhirnya dikombinasi succinylcholine

    onset cepat dan durasi aksi pendek dengan perbaikan keselamatan profile. Aamun

    demikian, pabrik pembuat rapacuronium menarik obat ini dari pasaran karena

    adanya laporan tentang ter(adinya bronkospasme.

    O$i%is

    "orphine telah diisolasi dari opium pada tahun 17;! oleh -ertHner dan

    diu(icobakan sebagai anesthetik intravena lihat diatas. :ematian dan kesakitan

    dihubungkan dengan dosis besar opioid pada laporan sebelumnya menyebabkan

    ahli anesthesi menghindari opioid dan lebih menyukai anestesi inhalasi murni.

    :etertarikan opioid dalam anesthesia kembali timbul setelah sintesis meperidinepada tahun 1>3>. :onsep anesthesia seimbang diperkenalkan pada tahun 1>2#

    oleh 'undy dan lainnya serta memakai thiopental sebagai induksi, nitrous o@ide

    untuk amnesia, meperidine atau opioid lain untuk analgesia dan curare untuk

    relaksasi otot. Pada tahun 1>#>, 'owenstein Eekindled tertarik pada anesthesia

    opioid dengan memperkenalkan kembali konsep opioid dosis tinggi sebagai

    anesthetik lengkap. "orphine awalnya digunakan tetapi fentanyl, sufentanil dan

    alfentanil dipakai sebagai agen dasar. Pertumbuhan pengalaman dengan teknik ini

    serta keterbatasan pencegahan kesadaran pasien dan penekanan respon otonom

    selama pembedahan diketahui. Eemifentanil merupakan metabolit baru opioid

    yang merupakan pecahan oleh plasma non spesifik dan esterase (aringan

    7

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    9/41

    EVOLUSI DARI SPESIALISTIK

    erasal *ari 9nggris

    "engikuti demonstrasi publik pertama di merika -erikat, penggunaan ether

    cepat menyebar ke 9nggris. $ohn -now, yang dikenal sebagai apak nesthesia

    rmen(adi dokter pertama yang tertarik penuh pada anesthetik baru, yang

    ditemukan sebagai inhaler. 9a orang pertama secara ilmiah menyelidiki ether dan

    fisiologi anesthesia umum. -now (uga pionir dalam epidemiology yang

    menolong penghentian epidemi kholera di 'ondon dengan membuktikan agen

    penyebab yang ditransmisikan melalui pencernaan daripada inhalasi. Pada tahun

    174& -now menerbitkan buku pertama tentang anesthesia umum, On 9nhalation

    of 0ther. -aat sifat anesthetik chloroform telah diketahui lihat diatas, ia

    menyelidiki dan mengembangkan sebagai inhaler. *ia mempercayai bahwa

    inhaler dapat digunakan dalam pemberian dengan agen ini untuk mengontrol

    dosis anesthesik. uku kedua On =hloroform and Other nesthetic

    dipublikasikan pada tahun 17!7.

    -etelah -now meninggal, $oseph =lover menggantikan tempatnya

    sebagai pemimpin dokter anesthetik 9nggris. =lover menekankan pada monitoring

    berlan(ut nadi pasien selama anesthesia, praktis tetapi tidak diterima secara luas

    saat itu. 9a merupakan orang pertama menggunakan manuver (aw thrust untukmembebaskan sumbatan (alan nafas, pertama menyediakan perlengkapan

    resusitasi selama anesthesia dan pertama menggunakan canula crycothyroid

    menyelamatkan pasien dengan tumor oral yang menyebabkan obstruksi komplit

    saluran nafas. -ir )ederick 6ewitt men(adi ahli anesthesi 9nggris terkenal pada

    abad selan(utnya. *ia banyak menemukan penemua, termasuk airway oral dan

    menulis buku teks pertama tentang anesthesia, yang terus berlan(ut sampai edisi

    kelima. -now, =lover, dan 6ewitt meletakkan tradisi dokter anesthesi yang masih

    ada di 9nggris. Pada tahun 17>3, organisasi pertama dokter spesialis anesthesia

    'ondon -ociety of nesthetist didirikan di 9nggris oleh $.). -ilk.

    >

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    10/41

    Berasa! ari A#eri'a

    *i merika -erikat, sedikit dokter yang mengambil spesialisasi dibidang

    anesthesia pada abad lalu. Pemberian tugas anesthesia didelegasikan pada petugas

    kamar bedah (unior atau murid kedokteran yang cenderung tertarik pada

    prosedur bedah dibanding memonitor pasien. :arena sedikitnya para dokter yang

    tertarik dalam spesialis ini di merika -erikat dan relatif aman menggunakan

    anesthesia ether, maka ahli bedah dari "ayo clinic dan =leveland =linic melatih

    dan mempeker(akan perawat sebagai anesthetist. Organisasi pertama dokter

    anesthetist di merika -erikat adalah 'ong 9sland -ociety of nesthetist dibentuk

    tahun 1>;!, kemudian tumbuh dan berganti nama men(adi Aew +ork -ociety of

    nesthetist pada tahun 1>11. Pada tahun 1>3# men(adi merican -ociety of

    nesthetist dan seterusnya tahun 1>4! men(adi merican -ociety of

    nesthesiologist -.

    iga dokter yang berperan dalam awal perkembangan anesthesia di

    merika -erikat sesudah abad selan(utnya C rthur 0. ?uedel, Ealph ". 5aters,

    $ohn -. 'undy. ?uedel merupakan orang pertama yang menggabungkan tanda8

    tanda anesthesia umum original sesudah yang digambarkan oleh -now. *ia

    menyarankan pemakaian tracheal tube dan memperkenalkan ventilasi buatan

    selama anesthesia ether selan(utnya dikenal sebagai kontrol respirasi oleh5aters. Ealp 5aters memberikan sumbangan dalam spesialis anesthesia di

    merika -erikat dan sangat penting melatih spesialis dalam anesthesia. 5aters

    mengembangkan pertama kali akademi departemen anesthesia pada /niversitas

    5isconsin di "adison, 'undy menyusun instrumen pembentukan merican

    oard of nesthesiology dan memimpin merican "edical ssociation pada

    seksi nesthesiology selama 1& tahun dan mendirikan pertama kali tingkat

    lan(utan "aster of -cience pada anesthesiology di merika -erikat.

    9ntubasi tracheal elektif pertama kali selama anesthesi dilakukan pada

    akhir abagd ke 1> oleh ahli bedah -ir 5illiam "c0wen dari -kotlandia, $oseph

    0F*ewer di merika -erikat dan )ran% :uhn di $erman. 9ntubasi tracheal selama

    anestesia dipopulerkan oleh -ir 9van "agil dan -tanley Eowbotham pada tahun

    1>2; di 9nggris.

    1;

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    11/41

    Pen(ena!an Res#i

    homas *. uchanan ditun(uk pertama kali sebagai profesor

    nesthesiology di Aew +ork "edical -chool tahun 1>!4. merican oard of

    nesthesiology didirikan tahun 1>37 dengan uchanan sebagai presiden

    pertamanya. *i 9nggris, u(ian pertama untuk diploma nesthetik berlangsung

    tahun 1>3! dan ketua pertama dalam nesthetik dianugrahkan kepada -ir Eobert

    "acintosh tahun 1>3& di /niversitas O@ford. nesthesia men(adi resmi sebagai

    spesialis di 9nggris pada tahun 1>4&, saat )akultas nesthetist dari Eoyal =ollege

    -urgeon didirikan.

    RUANG LINGKUP ANESTHESIA

    Praktek anesthesia berubah dramatis se(ak harinya $ohn -now. hli

    anesthesi modern berperan sebagai konsultan dan penyedia layanan primer. Peran

    konsultan sesuai karena tu(uan utama anesthesia untuk mencapai keselamatan

    pasien dan melalui operasi dengan nyaman yang memakan waktu yang pendek

    menit sampai (am. agaimanapun karena ahli anesthesi menangani semua aspek

    non irisan dari perawatan pasien pada periode perioperasi sehingga dia (uga

    merupakan pemberi perawatan primer. *okrin kapten kapal yang dipegang ahli

    bedah yang bertanggung (awab untuk setiap aspek perawatan perioperatif pasientermasuk anesthesia tidak selamanya valid. hli bedah dan ahli anesthesi harus

    berfungsi bersama secara efektif, tetapi keduannya bertanggung (awab terhadap

    pasien dibandingkan satu sama lain. Pasien dapat memilih ahli anesthesia tetapi

    pilihannya terbatas pada staff medis di rumah sakit tersebut seperti ahli bedah

    yang dipilih (ika ada atau (adwa (aga panggil ahli anestesia yang ada hari itu.

    Praktek anesthesia tidak selalu terbatas pada kamar operasi, selain itu

    untuk mengatasi pasien dengan nyeri insensible abel 181. hli anesthesia rutin

    ditanyakan tentang monitor, sedasi dan melakukan anesthesi general dan regional

    diluar kamar operasi, seperti untuk lithotripsy, magnetic resonance imaging,

    computed tomography, fluoroscopy, endoscopy, electroconvulsive therapy,

    kateterisasi (antung. hli anesthesia (uga harus berperan utama dalam resusitasi

    kardiopulmoner dan berlan(ut pada kesatuan anggota tim resusitasi. Peningkatan

    11

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    12/41

    (umlah praktisi dengan subspesialis anesthesia (antung lihat ab 21, perawatan

    kritis lihat ab 4>, neuroanesthesia ab 2#, anesthesia obsteri lihat ab 43,

    anesthesia pediatri lihat ab 44 dan nyeri medis lihat ab 17. -ertifikasi

    diperlukan untuk kompetensi khusus dalam perawatan kritis dan nyeri medis yang

    ada di merika -erikat. hli anesthesi secara aktif terlibat dalam administrasi dan

    arahan medis dakan setiap ruang operasi, unit rawat intensif dan bagian terapi

    respirasi. "ereka (uga menduduki posisi pimpinan dan administrasi dalam staf

    medis dibanyak rumah sakit dan fasilitas perawatan ambulasi.

    PRO)IL PRAKTEK ANESTHETIK

    Peran Ah!i Anesthesia a!a# Menan(ani Pen*a'it A'"t Pasien Ra+at Ina$

    Eumah sakit mengalami perubahan beberapa tahun terakhir ini dengan

    peningkatan yang masuk, sedikit tempat tidur dan penerimaan emergensi pasien

    dengan kondisi akut serta lebih besar proporsi pasien lan(ut usia men(alani

    prosedur intervensi komplek. Perubahan ini ter(adi karena biaya lingkungan

    tertahan, paksaan (am ker(a dan pengurangan waktu latihan dokter (unior,

    penyusutan otoritas dokter dan keterlibatan besar mana(er sistem perawatan

    kesehatan, pertumbuhan kebutuhatn untuk monitoring outcome based dalam

    kesehatan dan peningkatan ekspektasi publik. Pada suatu waktu kita bela(arbahwa perawaran kesehatan tidak sebaik yang kita pikirkan, dimana antara 3B

    dan 1#B pasien mengalami peristiwa buruk yang dapat dihindari melalui

    kesalahan sistem dalam proses perawatan kesehatan dengan staf klinis terdepan

    yang selalu disalahkan.

    Eawat yang aman pada penyakit akut atau pasien rawat inap resiko tinggi

    menimbulkan kesulitan khusus dalam lingkungan tertentu. :ondisi diluar dari

    penyakit organ tunggal seperti infark myocard atau astma akut, dimana terdapat

    sedikit standar (alur perawatan dari tipe yang dikembangkan untuk mana(emen

    trauma. Perubahan cepat dan tidak terprediksi pada kondisi pasien, terapi

    multipel, (arak dan perawatan klinis terputus dan kesulitan menyediakan kualitas

    perawatan diluar normal selama (am ker(a berperan dalam perawatan merugikan.

    ila dilihat bersama, perubahan tersebut mungkin me(elaskan beberapa fenomena

    12

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    13/41

    men(adi lebih baik tetapi perasaan memburuk :eadaan ini menghadirkan

    tantangan bagi klinisi. anggapan terhadap tantangan ini dengan cara inovatif

    merupakan bagian penting dari profesionalisme dan esensi dari mempertahankan

    atau mengembalikan rasa memiliki, kekuatan dan penghargaan diri.

    iga negara yang mengembangkan pendekatan inovatif perawatan inap

    pasien kondisi akutC ustralia, 9nggris dan merika -erikat. ustralia

    mengembangkan konsep intensive care unit berbasis "edical 0mergency eam

    untuk menggantikan traditional cardiac arrest team, merespon panggian untuk

    membantu staf dibangsal dan bagian menggunakan kriteria panggilan didasarkan

    pada tanda vital abnormal. 9nggris mengembangkan Aurse 'ed Outreach care

    dimana dilatih intensive care medical dan staf perawat membentuk rantai antara

    bangsal dan area perawatan kritis, didukung staf bangsal dan menyediakan

    kelan(utan perawatan untuk pasien penyakit akut melalui per(alanan pasien.

    Pendekatan di merika -erikat telah mengembangkan spesialis medis khusus8

    hospitalist, dokter umum berlokasi di rumah sakit. :eahlian diperlukan dalam

    praktek yang berbeda yang tidak didefinisikan, tetapi semuanya bergabung

    bersama dengan dasar transdisiplin tim beker(a dengan bantuan ahli anesthesia

    hli anesthesia berperan penting dalam membuat perawatan aman untuk

    pasien penyakit akut. "ereka memiliki keahlian unik dikombinasi dengan catatanyang baik dalam praktek yang aman. "ulai dari awal pemberian anesthesia

    intraoperatif dan men(aga (alan nafas selama pembedahan, ahli anesthesia terlibat

    dalam perawatan perioperatif, intensive care medis, manipulasi fisiologis,

    monitoring, farmakologi dan man(emen nyeri akut dan kronis serta penelitian

    klinis dan laboratoris. -e(a(ar dengan peran yang meluas, aturan harus dibuat

    dalam menyumbang keamanan pasien di ruang operasi, pada tingkatan seperti

    dalam penerbangan. agian dari pencapaian ini harus beratribut kompetensi8pola

    pikir dari tim ker(a dan fasilitasi keluaran yang baik dari pengluasan personal.

    :ondisi ini meletakkan ahli anesthesia pada pusat pengembangan untuk

    menangani pasien penyakit akut8(ika mereka berharap mengambil kesempatan ini.

    "ekanisme terbaik untuk mengkonsolidasikan peran ahli anesthesia dalam

    perawatan kondisi akut melalui edukasi dan pelatihan. Pelatihan dalam anesthesia

    13

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    14/41

    menyediakan banyak kemampuan esensial yang bernilai dalam perawatan akut.

    -elain itu ahli anesthesi harus meningkatkan keahlian dengan menambah

    wawasan melalui pelatihan medis akut. Program latihan modular basis

    kompetensi merupakan kunci dari semuanya, tetapi memerlukan fleksibilitas dan

    kolaborasi dengan disiplin ilmu berbeda. Perawatan kritis multidisiplin

    menyediakan model yang baik. *i 0ropa mayoritas program pelatihan intensive

    care melalui multidisipliner,dan tahun ini diluncurkan program =oar9=08

    =ompetency aseraining in 9ntensive =are in 0rope. Proyek ini selama 3 tahun

    dan didanai oleh 0uropean /nion dan diarahkan langsung oleh 0uropean -ociety

    of 9ntensive =are "edicine, yang menggunakan konsensus teknik untuk

    mengembangkan kumpulan kompetensi untuk intensivist dengan metode

    penilaian dan edukasi dengan sumber yang tersedia melalui internet. hli

    anesthesi akan memiliki peran esensial dalam membantu menyediakan edukasi

    untuk mendukung kemahiran dalam kompetensinya. "ereka akan mengakses

    pelatihan multidisipliner, tidak hanya bagian dari kelan(utan kontribusi dalam

    intensive care tetapi (uga mengembangkan kemampuan baru untuk menangani

    pasien kondisi akut sebagaimana dalam sistem rumah sakit. -istem perawatan

    kesehatan men(adi ilmu dasar tim ahli anesthsia menduduki posisi utama untuk

    berkembang perannya sebagai dokter kondisi akut.

    0

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    15/41

    Perencanaan preoperatif yang tidak sesuai dan kesalahan dalam persiapan pasien

    akan menyebabkan komplikasi anesthetik. /ntuk membantu formulasi rencana

    anesthetik, terdapat kerangka umum penilaian pasien preoperatif yang merupakan

    poin penting able 183. Penilaian ini meliputi riwayat sebelumnya termasuk

    ringkasan pada catatan medis, pemeriksaan fisik dan tes laboratorium sesuai

    indikasi buku ini akan menun(ukkn diskusi lebih lan(ut tentang pasien dengan

    kelainan spesifik dan yang men(alani prosedur khusus. :lasifikasi status fisik

    pasien sesuai dengan skala - melengkapi penilaian. nesthesia dan operasielektif sebaiknya ditunda sampai pasien dalan kondisi medis optimal.

    1!

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    16/41

    Penilaian pasien dengan komplikasi memerlukan konsultasi dengan

    spesialis lain untuk membantu menentukan apakah pasien dalam kondisi medis

    optimal sesuai prosedur dan bantuan dari spesialis, (ika perlu pada perawatan

    perioperatif. 'an(utan dari penilaian, ahli anesthesi harus berdiskusi dengan

    pasien tentang pilihan realistik yang tersedia untuk penanganan anesthetik.

    Perencanaan anesthetik akhir didasarkan pada diskusi dan keinginan pasien

    digambarkan dari informed consent.

    Ri+a*at Peri%$erati,

    Eiwayat perioperatif harus (elas menu(u ke masalah pasien seperti rencana

    pembedahan, prosedur diagnostic dan therapeutik. danya dan beratnya masalah

    medis yang mendasari harus diselidiki lebih lan(t sebelum dan saat pengobatan.

    :arena potensi interaksi obat dengan anesthesia, riwayat pengobatan lengkap

    termasuk penggunaan setiap terapeutik herbal lihat able 184 harus dicari pada

    setiap pasien. kasus ab 4;.

    1#

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    17/41

    :eadaan ini termasuk penggunaan tembakau dan alkohol serta obatobat harap

    seperti mar(uana, kokain dan heroin. /saha harus dibuat untuk membedakan

    antara alergi obat yang benar manisfestasinya dyspnu, atau kemerahan dikulit

    dan intoleransi obat biasanya masalah gastrointestinal. Pertanyaan teliti tentang

    operasi sebelumnya dan anesthetik mungkin mengungkap komplikasi anesthetik

    sebelumnya. Eiwayat keluarga dengan masalah anesthetik dapat menun(ukkan

    masalah familial seperti hipertermia maligna lihat diskusi. Pemeriksaan umum

    sistem organ penting untuk mengidentifikasi masalah medis yang tidak

    terdiagnosa. Pertanyaan harus ditekankan pada sistem kardiovaskular,

    respiratorik, endokrin, hepatik, renal dan fungsi neurologis. Eespon positif dari

    1&

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    18/41

    pertanyaan ini harus lebih mendetail untuk menentukan gangguan organ yang

    lan(ut.

    Pe#eri'saan )isi'

    Eiwayat dan pemeriksaan fisik melengkapi satu sama lain. Pemeriksaan

    membantu mendeteksi abnormalitas yang berkaitan dari riwayat penyakit dan

    riwayat membantu menfokuskan pemeriksaan pada sistem organ yang harus diu(i

    secara teliti. Pemeriksaan pada pasien asimptomatik sehat meliputi tanda vital

    tekanan darah, la(u denyut (antung, la(u respirasi dan temperatur dan

    pemeriksaan (alan nafas, (antung, paru dan sistem muskuloskletal menggunakan

    teknik standar dari inspeksi, contoh auskultasi, palpasi dan perkusi."enyingkat

    pemeriksaan neurologis penting saat regional anesthesia dipilih dan

    didokumentasikan setiap adanya defisit neurologis. natomi tubuh pasien harus

    dievaluasi teliti saat perencanaan blok saraf, anesthesia regional atau monitoring

    invasifD tanda8tanda infeksi diatas atau dekat lokasi insersi atau adanya anatomi

    abnormal merupakan kontraindikasi prosedur lihat ab #, 1# dan 1&.

    Perlunya memeriksa (alan nafas tidak dapat terlewatkan. ?igi pasien

    harus diinspeksi untuk yang gigi hilang dan patah dan keberadaan caps, bridge

    atau gigi palsu. Penyesuaian mask anesthesia yang (elek harus diperhatikan padakondisi pasien dan mereka dengan abnormalitas wa(ah yang bermakna.

    "icrognathia (arak pendek antara dagu dan tulang hyoid, ton(olan diatas

    incivus, lidah yang besar, keterbatasan lingkup gerak sendi temporomadibular dan

    vertebra servikal atau leher pendek menun(ukkan kesulitan dalam melakuka

    intubasi trachea lihat ab !

    Pe#eri'saan Lab%rat%ri"#

    Pemeriksaan laboratorium rutin untuk pasien sehat asimptomatik tidak

    direkomendasikan saat riwayat dan pemeriksaan fisik tidak dapat mendeteksi

    adanya abnormalitas. Pemeriksaan rutin laboratorium mahal dan tidak merubah

    penanganan perioperatifD lebih dari itu abnormalitas tidak ada atau hasil yang

    tidak penting terlambat. -angat disayangkan karena kondisi lingkungan di

    merika -erikat, banyak dokter melakukan permintan pemeriksaan hematokrit,

    17

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    19/41

    konsentrasi hemoglobin, urinalisis, pengukuran serum elektrolit, studi koagulasi,

    elektrokardiogram dan foto rontgen dada untuk setiap pasien.

    'ebih berharga melakukan test perioperatif sesuai keberadaan peningkatan

    resiko perioperatif, dimana dengan hasil yang abnormal dan mengurangi resiko

    yang ada dengan mengoreksi abnormalitas tersebut. Penggunaan tes saring untuk

    penyakit tergantung dari sensitivitas dan spesifitasnya serta prevalensi penyakit.

    es sensitivitas nilai rendah memiliki negatif palsu dan test spesifitas nilai rendah

    menghasilkan positif palsu. Prevalensi penyakit bervariasi dalam populasi yang

    dites dan sering tergantung (enis kelamin, usia, latar belakang genetik dan praktek

    gaya hidup. es men(adi efektif saat tes sensitivitas dan spesifitas digunakan pada

    pasien yang diharapkan pada keadaan abnormal. -esuai tes laboratorium harus

    didasarkan pada ada atau tidak adanya penyakit yang mendasari dan terapi obat

    seperti yang ada pada riwayat dan pemeriksaan fisik. Prosedur dari pemeriksaan

    ini harus termasuk dalam pertimbangan. -elan(utnya perlu diperiksa hematokrit

    awal pada setiap pasien yang diperkirakan kehilangan darah hebat hasil dari

    men(alani prosedur pembedahan dan memerlukan transfusi.

    Pengetesan pada wanita fertil untuk kehamilan awal yang tidak

    terdiagnosa harus diatur sesuai efek teratogenik dari agen anesthesi pada fetusD

    Pengetesan kehamilan melibatkan deteksi hormon chorionic gonaditrophin dalamurine dan serum. Pemeriksaan rutin untuk 9*- deteksi antibodi 694;, - mendirikan komite untuk mengembangkan alat

    pengumpul dan mentabulasi data statistik yang dapat digunakan untuk

    memprediksi resiko operasi. :omite tersebut tidak dapat mengembangkan alat

    prediksi, tetapi menfokuskan pada klasifikasi status fisik pasien, dimana -

    mengadopsi ! sistem kategori status fisik pasien able 18! untuk menilai pasien

    preoperasi. :ategori keenam selan(utnya ditambahkan untuk dono organ kematian

    otak. "eskipun sistem ini tidak bermaksud untuk digunakan seperti diatas, status

    1>

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    20/41

    fisik - berkorelasi dengan rerata mortalitas perioperatif. :arena penyakit yang

    mendasari merupakan salah satu banyak faktor menyumbang untuk komplikasi

    perioperatif lihat ab 4# dan tidak menge(utkan korelasinya tidak sempurna.

    :lasifikasi status fisik - masih berguna dalam rencana mana(emen anesthetik,

    khususnya pada teknik monitoring lihat ab !.

    In,%r#e C%nsentPuncak dari penilaian preoperatif dalah memberikan pen(elasan yang baik

    kepada pasien tentang pilihan mana(emen anesthetikC anesthesi umum, anesthesi

    regional, anesthesi lokal, anesthesi topikal, sedasi intravena atau kombinasi

    semuanya. 9stilah monitor perawatan anesthesia sebelumnya diartikan sebagai

    local sekarang digunakan dan diartikan sebagai monitoring pasien selama

    prosedur dilakukan dengan sedasi intravena atau anesthesi lokal yang diberikan

    ahli bedah. ergantung teknik yang dipilih, consent harus selalu diperoleh pada

    anesthesi umum dimana teknik lain tidak adeIuat.

    $ika setiap prosedur dilakukan tanpa informed consent pasien, dokter

    dapat dituntut dan dihukum. :etika pasien masih muda atau tidak berkompeten

    untuk consent, maka consent harus diperoleh dari seseorang yang diberi

    wewenang melakukannya seperti orang tua, pengawal atau keluarga dekat.

    2;

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    21/41

    "eskipun oral consent cukup, tetapi consent tertulis mempunyai tu(uan

    medikolegal yang bermanfaat. -elain itu consent harus diinformasikan untuk

    meyakinkan orang tua pengawal cukup mendapat informasi tentang prosedur

    dan resiko yang dibuat berdasar keputusan yang bi(aksana dan masuk akal yang

    berkaitan dengan consent. /mumnya dapat diterima bila tidak semua resiko yang

    dituliskan secara terperinci, hanya resiko yang realistik dan dihasilkan dari

    komplikasi pada pasien yang sama dan masalah yang sama. *isarankan

    memberikan nasehat untuk memberikan informasi ke pasien tentang komplikasi

    yang mengancam nyawa.

    u(uan dari kun(ungan preoperatif tidak hanya mengumpulkan informasi

    dan memperoleh informed consent, tetapi (uga membantu membangun hubungan

    sehat antara dokter8pasien. -elain itu empati interview terarah yang men(awab

    pertanyaan penting dan memperbolehkan pasien mengetahui harapan menun(ukan

    sedikit efektif mengurangi kecemasan seperti pada regimen obat premedikasi.

    DOKUMENTASI

    *okumentasi sangat penting untuk tu(uan (aminan mutu dan medikolegal.

    *okumentasi yang lengkap merupakan dasar untuk pertahanan terhadap tindakan

    malpraktek lihat kasus diskusi dibawah.

    Catatan Pre%$erati,

    =atatan preoperatif harus ditulis pada data pasien dan harus dideskripsikan

    dalam semua aspek penilaian preoperatif, termasuk riwayat medik, riwayat

    anesthetik, riwayat pengobatan, pemeriksaan fisik, hasil laboratorium, klasifikasi

    - dan rekomendasi setiap konsultan. -elain itu (uga mendeskripsikan rencana

    anesthetik dan termasuk informed consent. Eencana anesthetik harus ditulis

    mendetail dan harus termasuk penggunaan prosedur spesifik seperti intubasi

    trachea, monitoring invasif dan regional atau teknik hipotensif. *okumentasi

    tentang informed consent biasanya mengambil dan narasi dari tabel yang

    mengindikasikan perencanaan, rencana alternatif, dan keuntungan dan kerugian

    termasuk resiko komplikasi yang dihadirkan, dimengerti dan disetu(ui oleh

    21

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    22/41

    pasien. lternatifnya pada tanda8tangan pada formulir consent anesthesia khusus

    yang mengandung informasi yang sama. =ontoh formulir laporan preanesthetik

    dilihat pada )igure 182. =atatan lengkap tangan komplit di tabel diterima,

    penggunaan formulir cetak menurun dengan menghilangkan informasi penting.

    La$%ran Anesthesia Intra%$erati,

    Eekam anethesia intraoperatif memiliki banyak tu(uan. 'aporan berfungsi

    sebagai monitor intraoperasi, referensi untuk anesthetik masa akan datang dan alat

    untuk (aminan mutu. 'aporan ini harus tepat dan seakurat mungkin dan harus

    mendokumentasikan semua aspek perawatan anesthetik pada ruang operasi

    temasuk C

    Pengecekan perioperasi pada mesin anesthesi dan peralatan lain

    "engulas atau evaluasi kembali segera pada pasien sebelum induksi

    anesthesia

    "engulas tabel hasil laboratorium terbaru atau konsultasi

    "engulas consent anesthesia dan tindakan bedah

    5aktu pemberian obat, dosis dan (alan obat8obat intraoperatif

    $adwal monitoring intraoperatif termasuk pengukurang laboratorium,

    kehilangan darah, dan output urin

    -emua prosedur seperti intubasi, penempatan pipa nasogastrik atau

    penempatan monitor invasif

    eknik rutin dan khusus seperti ventilasi mekanik, ventilasi (et frekuensi

    tinggu atau cadiopulmoner by pass

    5aktu dan peristiwa penting seperti induksi, positioning, insisi bedah dan

    ekstubasi

    :ondisi pasien pada akhir prosedur

    anda vital dicatat secara grafik setiap kurang dari ! menit. "onitoring data lain

    dimasukkan (uga dalam grafik dengan teknik dan deskripsi atau komplikasi yang

    ditulis tangan. -istem rekam otomatis tersedia, tetapi tidak luas. *isayangkan bila

    22

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    23/41

    rekam anesthetik intraoperatif sering tidak lengkap untuk mendokumentasikan

    ke(adian kritis seperti henti (antung. Pada kasus seperti ini, catatan terpisah pada

    tabel penderita diperlukan. Eekam yang teliti pada suatu peristiwa, tindakan dan

    waktu yang diambil sangat diperlukan untuk menghindari ketidaksesuaian antara

    rekam simultan yang multipel rekam anesthetik, catatan perawat, rekam

    resusitasi kardiopulmoner dan masukkan dokter lain pada rekam medis.

    :etidaksesuaian sering men(adi target sebagai tidak kompeten atau penghilangan

    bukti oleh penuntut malpraktek. Eekam yang tidak lengkap, tidak akurat atau

    tidak terbaca merupakan subyek dokter sebagai kelalaian legal tidak ter(ustifikasi.

    Catatan P%st%$erasi

    hli anesthesia harus bertanggung (awab pada pasien tidak hanya sampai pasien

    pulih lengkap dari efek anesthetik. -esudah menemani pasien pada Post =are /nit

    P=/, ahli anesthesia harus berada dengan pasien sampai tanda vital telah

    normal dan kondisi pasien dalam keadaan stabil lihat ab 47. -ebelum keluar

    dari P=/, catatan keluar harus ditulis oleh ahli anesthesia untuk

    mendokumentasikan pemulihan pasien dari anesthesia, setiap komplikasi

    berhubungan dengan anesthesia dan kondisi pasien postoperasi dan disposisi

    pasien keluar ke area perawatan, bangsal, intensive care unit dan rumah. Pasienharus di(enguk lagi dalam waktu 47 (am setelah keluar dari P=/. =atatan

    postoperasi harus memuat tentang kondisi umum pasien, ada komplikasi

    berhubungan dengan anesthesia dan setiap tindakan yang diambil untuk

    menangani komplikasi.

    DISKUSI KASUS MALPRAKTEK MEDIS

    -eorang laki8laki umur 4! tahun mengalami cadiak ares selama operasi

    repair hernia inguinalis. "eskipun resusitasi kardiopulmoner berhasil, pada pasien

    tersisa perubahan status mental menetap saat dia kembali beker(a. -atu tahun

    kemudian pasien menuntut ahli anesthesi, ahli bedah dan rumah sakit.

    pakah yang harus dibuktikan empat elemen oleh pasien untuk menentukan

    kelalaian pada tergugat dokter dan rumah sakit J

    23

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    24/41

    1. -tandar pelayananC -aat seorang dokter menetapkan hubungan profesional

    dengan pasien, dokter memiliki kewa(iban terhadap pasien untuk melayani

    sesuai standar pelayanan.

    2. Pelanggaran kewenanganC $ika kewa(iban dokter tidak terpenuhi maka

    terdapat pelanggaran kewenangan seorang dokter terhadap pasien.

    3. "enyebabkanC Pasien harus mendemostrasikan pelanggaran kewenangan

    yang menyebabkan ter(adinya pencideraan. Penyebab utama tidak

    memiliki kepentingan atau penyebab segera pencideraan.

    4. :erusakanC Pencideraan harus hasil. Pencideraan mungkin hasil kerusakan

    umum seperti nyeri atau kerusakan khusus seperti kehilangan

    pendapatan

    agaimana standar pelayanan didefiniskan dan ditetapkan J

    -eorang individu dokter diharapkan untuk berlaku hati8hati dan dokter

    berkemampuanKcakap sesuai kondisi sekitar. -ebagai spesialis, ahli anesthesi

    memegang tinggi standar pengetahuan dan keahliam dengan menghormati

    subyek sesuai keahliannya daripada dokter umum atau dokter spesialis lain.

    Pencerminan keahlian ditetapkan melalui standar pelayanan. "eskipun

    banyak (urisdiksi yang diluar aturan lokal untuk menekankan pada standar

    pelayanan lokal pada kondisi spesifik setiap individu yang terlibat. 6ukum

    mengakui setiap perbedaan pendapat dan pemikiran berdasar berbagai

    pendidikan dalam profesi medis.

    agaimana penyebab ditentukan J

    Pada umumnya pasien yang menghadapi beban dengan bukti pencideraan

    tidak banyak ter(adi, tetapi kelalaian dari dokter atau kegiatan dokter pada

    faktor substantial yang memyebabkan cidera. Pengecualian merupakan

    doktrin res ipsa lo Iuitur sesuatu yang berbicara sendiri, yang

    memperbolehkan penemuan kelalaian didasarkan semata8mata pada bukti

    tidak langsung. Pada kasus ini res ipsa dapat diaplikasikan dimana pada

    korban pasien ditetapkan bahwa henti (antung tidak umum ter(adi pada

    kealpaaan kelalaian dan kondisi ini ter(adi diluar kontrol ahli anesthesia.

    :epentingan konsep ini yang menyebabkan kasus hukum memerlukan bukti

    24

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    25/41

    yang lebih lengkap lebih daripada tidak, berlawanan dengan kasus kriminal

    setiap elemen yang didakwa melawan harus dibuktikan diluar keraguan yang

    masuk akal

    pakah faktor yang mempengaruhi kondisi dari gugatan malpraktek J

    1. 6ubungan dokter8pasienC 6al ini penting bagi ahli anesthesia yang (arang

    bertemu pasien sampai malam atau pagi sebelum operasi. "asalah lain

    adalah pasien tidak sadar ketika dalam pelayanan ahli anesthesia. $adi

    kun(ungan preoperatif dan postoperatif dengan pasien bagian vital yang

    sangat penting. "eski ahli anesthesi (arang kontak dengan pasien

    daripada spesialis medis lain, sangat memungkinkan dan diinginkan

    membuat kontak ini bermakna. nggota keluarga harus termasuk selama

    pertemuan ini, umumnya selama kun(ungan postoperasi (ika terdapat

    komplikasi intraoperatif

    2. 9nformed consent yang memadaiC "emberikan pelayanan secara

    kompeten pada pasien tanpa disertai dengan consent akan mengarah pada

    tuntutan dan hukuman. Pasien harus diberitahukan tentang prosedur yang

    dilakukan, termasuk resiko yang muncul dan antisipasinya, keuntungan

    dan alternatif terapi. *okter dapat dikenakan tuntutan dan hukuman

    akibat komplikasi meskipun tidak melakukan kelalaian dalam prosedur8

    (ika (uri dapat diyakinkan dengan alasan seseorang yang menolak diterapi

    dan menginformasikan kemungkinan komplikasi. :eadaan ini tidak

    diartikan dokumentasi consent membebaskan dokter dari tuntutan bagi

    yang melanggar standar pelayanan

    3. :ualitas dokumentasiC *okumentasi yang lengkap pada kun(ungan

    perioperasi, informed consent dan konsultasi dengan spesialis lain,

    peristiwa intraoperasi dan pelayanan postoperasi merupakan hal yang

    penting. :unci inti dari banyak hakim dan (uri menyatakan (ika tidak

    ditulis maka tidak diker(akan. -emua berlalu tanpa kata bahwa rekam

    medis harus tidak pernah dimusnahkan atau diubah.

    2!

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    26/41

    SECTION I

    PERLENGKAPAN MONITOR & ANESTESI

    BAB II

    RUANG OPERASI- SISTEM GAS MEDIS. )AKTOR LINGKUNGAN &

    KEAMANAN LISTRIK

    K%nse$ K"n/i

    1. Oksigen cair harus disimpan dengan baik dibawah temperatur kritis 811>L=

    karena gas dapat dicairkan oleh tekanan hanya bila disimpan dibawah

    temperatur kritisnya.

    2. =ara yang pasti untuk menentukan volum residual dari nitrous o@ide adalah

    dengan menimbang silinder tabung.

    3. :arena temperatur kritis udara 814;.#L=, dan berada dalam bentuk gas dalam

    silinder dengan tekanan dibawah proporsi isi tabung.

    4. -uatu pin inde@ safety sistem yang digunakan oleh perusahaan silinder untuk

    mengatasi kesalahan pada penempelan tabung.

    !. :ontak tubuh dengan dua material konduktif pada perbedaan dua potensial

    voltase yang berbeda dapat ter(adi pada sirkuit lengkap dan menimbulkan

    setruman elektrik

    #. esarnya kebocoran pada arus tidak akan terasa bila disentuh kurang dari 1

    m dan dibawah ambang fibrilasi 1;; m, (ika arus langsung ke tahanan

    tinggi yang mengenai kulit, dan diaplikasikan langsung ke (antung

    mikrosyok, arus dengan 1;; M micrompere dapat men(adi fatal.

    :ebocoran maksimum peralatan yang dii%inkan dalam ruang operasi adalah

    1;M.

    &. idak seperti perusahaan alat bantu pole top transformer, pengkabelan

    sekunder dari isolasi transformer tidak dinetralkan dan disediakan dua (alur

    tidak dinetralkan untuk peralatan ruang operasi.

    7. "alfungsi dari elektroda dapat disebabkan dari diskoneksi unit bedah listrik,

    kontak tidak memadai pada pasien, tidak cukupnya gel kontak. Pada situasi ini

    2#

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    27/41

    arus akan keluar ke tempat lain seperti pad elektrocardiogram, bagian metal

    me(a operasi

    >. :arena interferensi pacemaker dan elektrocardiogram maka suara (antung dan

    nadi harus dimonitor ketat saat unit elektrobedah dipakai.

    -eorang ahli anesthesia banyak menghabiskan waktu diruang operasi

    daripada dokter lain dan bertanggung (awab untuk melindungi pasien yang tidak

    sadar selama pembedahan. eberapa masalah khusus ter(adi selama pembedahan

    dikamar operasi. Oleh karena itu, ahli anesthesia harus bertanggung (awab untuk

    mengetahui fungsi yang normal pada sistem gas kamar operasi medis, faktor

    lingkungan seperti temperatur, kelembaban, ventilasi dan kebisingan dan

    keselamatan pada listrik. Pada bab ini mendeskripsikan bagian8bagian utama dari

    ruang operasi yang men(adi perhatian penting bagi ahli anesthesia dan potensi

    bahaya yang berhubungan dengan sistem ini. Eingkasan kasus mengatur beberapa

    informasi ke dalam protokol untuk memeriksa sistem pipa gas medis ruang

    operasi.

    Siste# Gas Mei'

    ?as8gas medik yang umum digunakan dalam ruang operasi adalah

    oksigen, nitrous o@ide, udara dan nitrogen. "eskipun tekniknya bukan gas,penyedot vakum untuk waste anesthetic gas disposal 5?* atau pembuangan

    dan penyedot bedah harus disediakan serta dipertimbangkan sebagai bagian

    terpisahkan sistem gas medik. Pasien akan dalam keadaan bahaya (ika sistem gas

    medik khususnya oksigen mengalami malfungsi. agian utama dari sistem ini

    adalah sumber gas dan penyalurannya ke kamar operasi. hli anesthesia harus

    memahami baik kedua elemen ini untuk mencegah dan mendeteksi kekurangan

    gas atau miskoneksi (alur pengantaran gas. Perkiraan kebutuhan rumah sakit

    menentukan sistem penyaluran gas medik yang diperlukan. Eancangan dan

    standar yang diikuti dari Aational )ire Protection ssociation A)P >> di

    merika -erikat dan 6" 2;22 di 9nggris.

    2&

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    28/41

    S"#berS"#ber Gas Mei'

    O'si(en

    Penyaluran oksigen yang realible merupakan keperluan kritis pada setiap

    area pembedahan. ingkat oksigen medik >>B atau >>,!B murni dihasilkan dari

    proses distilasi fraksi oksigen cair. Oksigen disimpan sebagai gas bertekanan

    dalam suhu kamar atau dibekukan sebagai cairan. :ebanyakan rumah sakit kecil

    menyimpan oksigen pada dua bank yang terpisah pada silinder bertekanan tinggi

    68cylinder yang dihubungkan oleh manipol. 6anya suatu tabung yang dapat

    digunakan pada suatu waktu. -e(umlah silinder pada setiap bank bergantung pada

    antisipasi kebutuhan sehari8hari. "anipol terdiri dari katup8katup yang dapat

    menurunkan tekanan dalam silinder kira8kira 2;;; pound persIuare inch Npsig

    dan aliran tekanan !!!psig dan bank secara otomatis memindah saat group

    silider satunya habis.

    -istem penyimpanan oksigen cair lebih ekonomis untuk rumah sakit besar.

    Oksigen cair harus disimpan dengan benar dibawah temperatur kritisnya 811>L=

    karena gas ini dapat mencair oleh tekanan hanya (ika disimpan dibawah

    temperatur kritisnya. Eumah sakit besar memiliki sedikit supply oksigen cair atau

    silinder gas terkompresi dibank yang dapat menyediakan keperluan oksigen satu

    hari sebagai cadangan. /ntuk men(aga kondisi kegagalan sistem gas rumah sakit,ahli anesthesia harus memiliki persediaan oksigen gawat 08cylinde yang

    tersedia dikamar operasi.

    iasanya mesin anesthesia dilengkapi dengan satu atau dua 08cylinder

    dari oksigen able 281. -aat oksigen dipakai, tekanan silinder menurun sesuai

    proporsi isinya. ekanan 1;;; psig menun(ukkan 08cylinder berisi kira8kira

    setengah penuh dan berisi 33; ' oksigen tekanan atsmofer dan tempeatur 2;L=.

    $ika oksigen dialirkan dengan rata8rata 3 'Kmin, silinder setengah penuh akan

    kosong dalam 11; menit. ekanan silinder oksigen harus dimonitor sebelum

    digunakan dan periodik setelah digunakan.

    27

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    29/41

    Nitr%"s O0ie

    Aitrous O@ide merupakan gas anesthetik yang sering digunakan,

    dihasilkan dari pemanasan amonium nitrat decomposition thermal. ?as ini

    hampir selalu disimpan oleh rumah sakit dalam 68=ylinder besar yang

    dikoneksikan oleh manipol dengan persilangan otomatis. Penyimpanan gas cair

    nitrous o@ide secara ekonomis hanya pada institusi besar.

    :arena temperatur kritis diatas temperatur kamar 3#.!L= maka gas ini

    dapat disimpan cair tanpa sistem pendingin. $ika nitrous o@ide cair temperatur

    kritisnya naik maka akan berubah men(adi fase gas. :arena nitrous o@ide tidakideal dalam bentuk gas dan lebih mudah diberi tekanan, proses transformasi ke

    dalam fase gas tidak diikuti dengan kenaikan pada tekanan tanki. -emua silinder

    gas dilengkapi dengan katup pelepas emergensi tekanan disk ruptur untuk

    mencegah s tekanan ledakan pada kondisi tekanan gas meninggi yang tidak

    diharapkan pengisian sembrono. :atup pelepas tekanan dirancang robek pada

    33;;psig, baik pada dibawah tekanan dinding 08cylinder yang mampu bertahan

    lebih dari !;;; psig

    "eskipun ter(adi pemutusan pada penyaluran tidak merupakan bencana,

    kebanyakan mesin anesthesia memiliki cadangan 08cylinder nitrous o@ide.

    :arena silinder kecil mesin (uga mengandung nitrous o@ide dalam bentuk cair,

    volum yang tersisa tidak proposrsional terhadap tekanan silinder. -e(alan dengan

    waktu, nitrous o@ide cair berubah dan tekanan dalam tanki mulai menurun dan

    2>

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    30/41

    tersisa 4;; ' nitrous o@ide. $ika nitrous o@ide cair berada dalam temperatur

    konstan 2; L=, maka akan ter(adi pengembunan pada rerata yang sama saat

    pemakaian dan akan mempertahankan tekanan secara konstan &4! psig sampau

    cairan men(adi habis.

    -atu8satunya cara yang terperinci menentukan volum sisa nitrous o@ide

    adalah dengan menimbang berat silinder. lasannya, berat kosong dari silinder

    yang mengandung cairan gas terkompresi sering tertulis pada bahu silinder.

    aksiran tekanan nitrous o@ide dalam slinder harus tidak melebih &4! psig pada

    suhu 2;L=. Pembacaan yang tinggi menun(ukkan malfungsi meteran, tanki

    kelebihan terisi cairan, atau silinder mengandung gas lain. :arena energi yang

    terpakai dalam perubahan cair men(adi gas panas laten pengembunan, nitrouso@ide mendingin. emperatur yang turun menghasilkan tekanan pengembunan

    rendah dan menurunkan tekanan silinder. Pendinginan merupakan kelan(utan dari

    rata8rata aliran tinggi dimana pada tekanan pengaturan dapat membeku.

    Uara

    Penggunaan udara men(adi sangat penting dalam anesthesiologi sebagai potensi

    bahaya dari nitrogen o@ide dan peninggian konsentrasi oksigen harus men(adi

    perhatian. -ilinder udara merupakan tingkatan medis dan diperoleh dari campuran

    oksigen dan nitrogen. /dara yang tidak steril dan tidak lembab disediakan sistem

    pipa rumah sakit melalui pipa kompresi. $alur masuk pipa harus (auh dari ventilasi

    vakum pebuangan untuk meminimalkan kontaminasi. :arena temperatur kritis

    udara adalah 814;L=, keberadaannya sebagai gas silinder yang mempunyai

    tekanan dibawah dari proporsi isinya.

    Nitr%(en

    "eskipun nitrogen yang dikompresi tidak berikan ke pasien, tetapi digunakan

    untuk menyediakan tenaga untuk beberapa peralatan operasi seperti gerga(i dan

    bor. :ebanyakan alat ini beroperasi dengan baterai. Aitrogen umumnya disimpan

    dalam 68cylinder yang dihubungkan dengan manipol.

    3;

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    31/41

    Va'"#

    -istem vakum sentral pada rumah sakit terdiri dari pompa sedot independen,

    mempunyai kemampuan untuk menangani puncak keperluannya. raps pada

    setiap lokasi pengguna mencegah kontaminasi dari sistem dari bahan luar.

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    32/41

    cahaya dan sinyal dapat memperingatkan ter(adinya perpindahan ke sumber gas

    sekunder.

    -elain peralatan keselamatan, alarm dan regulasi mendetail ditetapkan

    oleh A)P, the compress gas association dan *epartement of ransportation,

    ke(adian bencana anesthetik akibat dari malfungsi sistem gas medis. Pemeriksaan

    periodik dari sistem pengantaran gas medis oleh badan indepeden dan keterlibatan

    ahli anesthesia yang besar dalam perancangan sistem gas akan mengatasi

    permasalahan ini.

    )AKTOR LINGKUNGAN DALAM RUANG OPERASI

    TEMPERATUR

    emperatur pada kebanyakan ruang operasi terasa dingin yang tidak nyamam

    untuk pasien yang tidak sadar dan (uga bagi ahli anesthesia. Perawat

    membersihkan dan ahli bedah berpakaian bedah selama ber(am8(am dibawah

    lampu operasi yang panas. Prinsip umumnya, kenyamanan anggota kamar operasi

    sama dengan keperluan pasien. =ontohnya untuk anak kecil dan pasien dengan

    permukaan kulit luar terekspose luas pasien dengan luka bakar temperatur

    kamar operasi harus 24L= atau lebih tinggi, karena pasien kehilangan panas

    dengan cepat dan memiliki keterbatasan kemampuan untuk kompensasi.6ipotermia sangat berhubungan dengan peningkatan insiden luka infeksi,

    kehilangan darah intraoperasi yang hebat gangguan koagulasi yang dinilai

    dengan thromboelastophy dan perpan(angan masa perawatan lihat ab #. *ilain

    pihak, hipotermia intraoperatif menimbulkan proteksi neurologis selama bedah

    intracranial dan kardiopulmoner bypass.

    HUMIDITAS

    Pada dekade yang lalu, pengapian statis men(adi sumber ketakutan yang membuat

    kamar operasi penuh dengan kabut anesthetik yang mudah terbakar. :arena

    peningkatan humiditas akan menurunkan pengapian statis, humiditas relatif

    direkomendasikan kurang dari !;B. :epatuhan rutin pada kondisi ini tidak

    penting pada era moderen yang agen anesthetik tidak mudah terbakar.

    32

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    33/41

    agaimanapun arus statik masih berbahaya pada peralatan yang sensitif atau

    menyebabkan mikrosyok lihat seksi dibawah Eesiko 0lectrocution.

    VENTILASI

    Eerata tinggi aliran udara yang biasanya dicapai melalui pencampuran resirkulasi

    udara dengan udara segar. "eskipun resirkulasi menahan biaya energi

    dihubungkan dengan pemanasan dan pendingin udara dan tidak cocok untuk

    5?*. 'ebih lan(ut, sistem pembuangan sisa gas anesthesia yang terpisah harus

    melengkapi ventilasi ruang operasi. Eerata aliran yang berlebih, seperti yang

    diproduksi oleh sistem laminar telah dia(ukan untuk prosedur dengan resiko

    tinggi infeksi pergantian total hip.

    KEBISINGAN

    Penelitian multipel menun(ukkan bahwa terekspose dengan bising dapat berefek

    membahayakan pada fungsi kognitif multipel manusia. :ebisingan kamar operasi

    telah diukur pada &;878d dengan puncak frekuensi suara 7; d, tergantung

    pada sistem ventilasi seperti aliran lamina dan instrumen bedah bor dan gerga(i

    yang digunakan. -atu penelitian menun(ukkan pengurangan efesiensi mental dan

    memori (angka pendek pada residen anesthesia yang terpapar dengan kebisinganpada ruang operasi.

    KESELAMATAN ELEKTRIK

    RESIKO DARI ELECTROCUTION

    Penggunaan peralatan medis pada subyek pasien dan personal rumah sakit

    mempunyai resiko electrocution. hli anesthesiology harus mempunyai sedikit

    dasar pengertian tentang bahaya listrik dan pencegahannya.

    :ontak tubuh dengan dua material konduktif pada potensia voltage

    berbeda pada sirkuit lengkap menghasilkan syok listrik. iasanya satu titik

    tereksposes dengan konduktor hidup 11;824; < pada sirkuit lengkap melalui

    kontak dengan tanah. =ontohnya seseorang diground dengan kontak satu

    konduktor hidup pada sirkuit lengkap akan mendapatkan syok. :onduktor

    33

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    34/41

    yang hidup dapat men(adi kerangka memonitor pasien yang berkembang men(adi

    kerusakan pada sisi yang panas dari aliran arus listrik sudah dipasang ground

    oleh perusahaan alat pole top transformer melalui korban dan kembali ke ground.

    0fek fisiologis dari arus listrik tergantung dari lokasi, durasi, frekuensi dan

    magnitude lebih tepat densitas arus dari syok.

    :ebocoran arus listrik dapat terlihat pada semua peralatan elektrik sebagai

    hasil dari coupling capasitif induksi antara komponen elektrik internal atau

    insulatif yang deefektif. rus dapat mengalir sebagai hasil coupling capasitif

    antara dua badan konduktif seperti papan sirkuit dan casingnya meskipun tidak

    terhubung secara fisik. "onitor lain yang dirancan untuk dikoneksikan pada

    ground impedansi ang rendah kabel ground keselamatan yang mengalihkan arus

    dari seseorang saat menyentuh casing instrument. "agnitude kebocoran

    normalnya tidak terasa saat disentuh. kurang dari 1 m dan sebaiknya dibawah

    ambang fibrilasi 1;; m. $ika bypass arus mengenai kulit yang resistensi tinggi

    sehingga dapat diaplikasikan langsung ke (antung microsyok, arus yang rendah

    1;; M dapat fatal. :ebocoran maksimum yang diperbolehkan pada kamar

    operasi 1; M.

    :abel pace maker (antung dan monitoring keteterisasi invasif

    menyediakan (alur konduktif pada endothelium myocardial. :enyataannya dara(dan normal saline dapat men(adi konduktor listrik. $umlah pasti arus yang

    diperlukan untuk menghasilkan fibrilasi tergantung pada waktu dari syok relatif

    pada periode lemah repolarisasi (antung gelombang pada ekg. "eski pada

    perbedaan kecil pada potensial antara koneksi bumi pada dua outlet listrik di

    ruang operasi yang sama dapat memberikan resiko microelectrocution.

    PROTEKSI DARI S1OK LISTRIK

    anyak pasien meninggal kesetrum karena arus mengalir dari konduktor hidup

    pada sirkuit ground melalui tubuh dan kembali ke ground . :ondisi ini dicegah

    (ika semua peralatan diruang operasi diground kecuali pasien. "eskipun tanah

    pasien langsung harus dihindari, isolasi pasien lengkap tidak mudah selama

    34

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    35/41

    pembedahan dan sumber tenaga ruang bedah dapat disolasi dari tanah dengan

    transfomer isolasi.

    idak seperti pemakaian transformer perusahaan pole8top, pengkabelan

    sekunder untuk isolasi transformer tidak digroundkan dan menyediakan dua (alur

    tegangan yang tidak diground untuk peralatan ruang operasi. =asing peralatan,

    tetapi bukan sirkuit listrik digroundkan melalui pedang pan(ang pada tiga cabang

    steker ground keselamatan $ika kabel yang hidup dengan senga(a dikontakkan

    dengan pasien yang digroundkan, arus tidak akan mengalir melalui pasien se(ak

    sirkuit tidak kembali pada coil sekunder yang lengkap.

    entu sa(a, (ika (alur power dikontakkan, sirkuit akan lengkap dan

    kemungkinan ter(adi syok. $ika (alur power datang ke dalam kontak dengan

    ground melalui kesalahan, kontak dengan (alur power lain akan lengkap melalui

    pasien 9ground. /ntuk mengurangi kemungkinan kesalahan yang ter(adi bersama,

    monitor isolasi (alur mengukur potensial arus mengalir dari sumber tenaga yang

    diisolasi ke ground. *asarnya monitor isolasi (alur menentukan dera(at isolasi

    antara dua (alur kabel power dan ground serta meramalkan (umlah arus yang

    dapat lir mengalir (ika sirkuit pendek kedua berkembang. -ebuah alarm diaktivasi

    (ika arus tegangan tinggi tidak diterima mengalir ke ground men(adi mungkin

    biasanya 2 m atau ! m, tetapi power tidak terputus meski kebocoran sirkuitground putus dikenal sebagai sirkuit pemutus ground fault diaktivasi. -irkuit ini

    biasanya tidak dipasang pada lokasi kamar operasi, dimana gangguan pada sistem

    penun(ang lebih berbahaya daripada resiko syok listrik. larm pada (alur monitor

    isolasi menun(ukkam bahwa sumber tenaga dialihkan ke sistem tanah. :etika

    (alur monitor isolasi memperingatkan adanya satu kegagalan antara (alur tenaga

    dan ground, dua kegagalan diperlukan untuk meninbulkan syok. $ika alarm

    diaktivasi, dicurigai pada sepotong peralatan yang telah dicolokkan harus dilepas

    dari pelayanan sampai alat tersebut diperbaiki.

    "eskipun sirkuit tenaga tidak menyediakan proteksi lengkap dari arus

    lemah yang mampu menyebabkan mikrosyok fibrilasi. 'ebih (auh monitor (alur

    isolasi tidak dapat mendeteksi semua kegagalan seperti kerusakan kabel ground

    keselamatan pada sebuah peralatan. *ari seluruh kegunaan isolasi sistem tenaga,

    3!

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    36/41

    keperluannya pada kamar operasi dihapus dari Aational 0lectrical =ode tahun

    1>74 dan yang baru atau ruang operasi yang baru tidak terdapat sistem proteksi

    ini.

    agaimanapun peralatan modern dirancang menurunkan kemungkinan

    microeletrocution. :ondisi ini termasuk insulasi ganda pada badan peralatan dan

    kotak, baterai sumber tenaga yang tidak ground dan isolasi pasien dari peralatan

    yang dikoneksikan ke ground dengan menggunakan coupling optik atau

    transformer.

    BEDAH DIATHERM1

    0lectrosurgical 0-/ menghasilkan frekuensi elektrik ultrahigh dimana arus

    lewat elektroda aktif kecil u(ung kauter melalui pasien dan keluar melalui

    elektroda plate besar pad ground, elektrode kembali. *ensitas arus yang tinggi

    pada u(ung kauter memampukan koagulasi atau pemotongan, tergantung dari

    bentuk gelombang listriknya. )ibrilasi ventrikel dapat dicegah dengan

    menggunakan frekuensi listrik ;,183 m6% dibandingkan dengan ultrahigh !;8#;

    6%. *aerah permukaan yang luas pada elektroda kembali low impedance

    menghindari kebakaran pada titik arus keluar dengan menyediakan densitas arus

    rendah konsep keluar secara teknik tidak tepat, dikenal sebagai arus bolak8balikdaripada langsung. ingkat power tinggi dari 0-/ diatas 4;; 5 dapat

    menyebabkan coupling induksi dengan kabel monitor menyebabkan gangguan

    interferensi listrik.

    "alfungsi dari elektrode kembali dapat dihasilkan dari diskoneksi 0-/,

    kontak pasien yang tidak memadai atau tidak cukupnya gel konduksi. Pada

    kondisi ini arus akan mncari tempat lain untuk keluar seperti pad

    elektrokardiogram atau bagian metal dari me(a operasi, dapat menghasilkan luka

    bakar )igure 281;. Peringatan untuk mencegah luka bakar diathermi termasuk

    peletakan yang benar elektroda kembali, menghindari ton(olan tulang dan

    menghilangkan kontak pasien dengan ground. rus mengalir melalui (antung

    menyebabkan disfungsi pacu (antung. :eadaan ini dapat diminimalkan dengan

    3#

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    37/41

    meletakkan elektroda kembali dekat dengan lapangan operasi dan (auh dari daerah

    (antung.

    0-/ terbaru diisolasi dari tanah menggunakan prinsip yang sama seperti

    isolasi sumber tenaga isolasi keluaran versus unit referens ground. :arena

    proteksi lapis kedua yang disediakan 0-/ dengan isolasi sumber tenaga sehingga

    monitor (alur isolasi kamar operasi tidak dapat mendeteksi kegagalan listrik.

    "eskipun beberapa 0-/ tidak mampu mendeteksi kontak antara elektrode

    kembali dan pasien dengan memonitor impedansi, banyak unit 0-/ lama memicu

    alarm (ika elektrode tidak dilepas dari mesin. 0lektrode bipolar menahan

    rambatan arus beberapa milimeter, menghilangkan keperluan pada elektrode

    kembali. :arena pacu (antung dan elektrokardiogram terinterferensi, maka nadi

    dan suara (antung dimonitor ketat saat penggunaan 0-/.

    KEBAKARAN. LEDAKAN & LUKA BAKAR KAMAR OPERASI

    KEBAKARAN DAN LEDAKAN

    :ebakaran dan ledakan kamar operasi (arang ter(adi kira8kira 1;; per tahun di

    merika -erikat, tetapi memberikan hasil yang tragis. erdapat tiga syarat untuk

    ter(adinya kebakaran dan ledakanC gas mudah terbakar bahan bakar, gas yang

    mendukung pembakaran dan sumber pemicu able 282. "eskipun agenanesthetic mudah terbakar diethyl eter, divynil ether, ethyl chloride, ethylene dan

    cyclopropane tidak lagi digunakan, resiko ter(adinya kebakaran dan ledakan tidak

    dapat dihilangkan.

    Oksigen dan nitrous o@ide merupakan agen yang untuk mendukung

    pembakaranD agen yang mudah terbakar dimana bila tercampur antara nitrous

    o@ide dan oksigen terbakar diudara dan meledak. kumulasi agen ini dibawah

    kain penutup kasa selama bedah kepala dan leher sangat berbahaya. *engan

    penggunaan rutin pulse o@imetri, tidak ada alasan untuk kekurangan oksigen

    dibawah kondisi bedah.

    :amar operasi mensuplai sesuatu yang terbakar dan melayani sebagai

    bahan bakar termasuk tracheal tube, kanula dan mask bedah, tirai bedah, spons,

    benang, aerosol ben%oin, larutan pembersih alkohol serta oinment berbahan dasar

    3&

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    38/41

    petroleum. $ika substansi ini terpicu, bahan8bahan ini harus segera di(auhkan dari

    pasien dan dipadamkan. *ok kain penutup yang terbakar sangat sulit

    dipadamkan, karena didesain tahan air. Eambut, termasuk alis, kumis, (anggut dan

    lanugo bulu yang ditemukan pada wa(ah dapat memicu dan berfungsi sebagai

    bahan bakar. Eambut disekitar bagian operasi harus dicukur atau dibuat tidak

    mudah terbakar melalui pemberian (ely pelumas yang dilapisi tahan air.

    -elan(utnya pasien harus diinstruksikan tidak menggunakan krim wa(ah dan

    produk berbahan dasar petroleun. ?as usus mengandung methana diatas 3;B

    dan gas hidrogen diatas 44B yang sangat mudah terbakar. Pelepasan gas8gas ini

    dari perforasi senga(a diusus selama pembedahan dapat berpotensi memicu

    intraabdominal. 6anya 1;;B karbondioksida harus digunakan untuk gas

    pengembangan selama laparoskopi. "eskipun konsentrasi oksigen dengan

    intensitas normalnya rendah !B dan tidak menyebabkan kebakaran, difusi

    nitrous o@ide kedalam usus dan kavitas peritoneal memiliki potensi bahaya.

    Eesiko dari kebakaran dan ledakan gas usus dapat dikurangi (ika nitrous o@ide

    tidak digunakan.

    iasanya listik statis merupak pemicu yang menakutkan. Eegulasi rumah

    sakit berusaha meminimalkan resiko pada kamar opersi dengan melarang material

    37

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    39/41

    yang menyebabkan tegangan statik seperti nylon, wool, menginstalasi sirkuit

    pernafasan konduktif dan bahan untuk lantai dan mempertahankan humiditas

    relatif diatas !;B. :ebanyakan petun(uk yang lama telah diganti. :enyataannya

    konduksi bahan lantai meningkatkan resiko berbahaya.

    -umber pemicu yang lain meliputiC peralatan elektrik, seperti 0-/ atau

    laser. /(ung sumber lampu fiberoptik densitas tinggi dapat potensial memicu

    kebakaran.Penggunaan diathermi dekat dengan usus distensi atau laser pada (alan

    nafas atas akan mengindikasikan tracheal tube yang mudah terbakar selama

    ledakan intraoperatif ter(adi. racheal tube dapat diproteksi dari laser dengan

    membungkusnya menggunakan alumunium foil atau cuff diisi dengan normal

    saline. u(uan khusus laser resistan tubes (uga tersedia lihat ab 3>. Pemicu

    pada tracheal tube dapat (uga ter(adi selama tonsilektomi dan tracheostomi.

    :etika 0-/ digunakan pada fossa tonsiler atau memotong fasia pretrakeal dan

    mengontrol perdarahan pada trachea, kilatan dapat memicu gas dalam tracheal

    tube yang bocor selama ventilasi. :eadaan ini dapat dikurangi dengan tidak

    memakai elektrocauter tanpa ventilasi dan atau mengurangi inspirasi oksgen pada

    batas yang terendah. -aat tube terpicu harus segera dilepas dan pasien harus

    diventilasi dengan mask sampai reintubasi atau dengan kasus trakeostomi sampai

    tube trakeostomi dimasukkan.

    LUKA BAKAR

    'uka bakar merupakan penyebab bermakna dari kesakitan dan potensi besar. *i

    merican -ociety nesthesiologist - =losed =laims Pro(ect, luka bakar

    bertanggung (awab 2B dari keseluruhan tanggungan klaim. Perhitungan

    kebakaran hanya kira8kira 21B dari klain trauma luka bakar. anyak klain luka

    bakar yang dihubungkan dengan kebakaran mengenai wa(ah dan klaim terbesar

    pada bedah plastik yang diker(akan dengan rawat monitor anesthesia dan

    supplemental oksigen.

    anyak trauma luka bakar !7B pada - =lose =laims Pro(ect yang

    disebabkan oleh kepanasan kantong dan botol intravena serta peralatan pad

    pemanas, blanket penghangat dan lampu penghangat yang digunakan untuk

    3>

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    40/41

    menghangatkan pasien. rauma luka bakar dari kantung dan botol intravena

    ter(adi pada batang tubuh termasuk aksila dan kebanyakan ter(adi sebelum tahun

    1>>4. 'uka bakar alat8alat penghangat cenderung pada tubuh bagian bawah. 'uka

    bakar cauter 0-/ tidak melibatkan api, bertanggung (awab sekitar 12B klain

    trauma luka bakar dan lainnya yang dihasilkan dari trauma luka bakar langsung

    atau kegagalan ground pad lihat bedah diathermy.

    DISKUSI KASUS

    PEMERIKSAAN SISTEM GAS MEDIS PADA KAMAR OPERASI BARU

    -ebuah rumah sakit mengembangkan sayap bagian obstetri dengan dua

    ruang operasi. nda di(adwalkan untuk memberikan pelayanan anestesi

    persalinan.

    -iapa yang bertanggung (awab mengetes dan mensertifikasi sistem

    pengantaran gas medis J

    *i merika -erikat tidak ada badan pemerintah atau badan akreditasi yang

    mengawasi sistem gas rumah sakit untuk memaksa sesuai dengan aturan

    standart Aational )ire Protection ssociation 1>>> A)P >> untuk

    fasilitas kesehatan =anadian -tandard ssociation disertifikasi oleh

    inspeksi firma independen canada. 9dealnya pengetesan pihak ketiga harusmensertifikasi semua aspek dari suplai gas medis, pempipaan dan sistem

    keluar sesuai dengan standar A)P sebelum digunakan. Eumah sakit harus

    mendefinisikan (elas atuan8aturan untuk mana(emen, pengetesan dam

    kontrol sistem gas medisnya dan melatih personil yang sesuai. "eskipun

    ahli anesthesia tidak bertanggung (awab untuk konstruksinya dirumah sakit,

    mereka harus bertanggung (awab pada keselamatan pasien intraoperasi.

    /ntuk itu ahli anesthesia harus bertanggung (awab pada bagian sistem gas

    medis yang keluar dari (alur dinding ke pasien.

    0lemen mana dari sistem gas medis yang harus dites J

    Pengetesan tekanan standing 24 (am yang mengecek kebocoran sistem dan

    kegagalan pengembalian katub. :oneksi silang dari pempipaan dicegah

    dengan cara penekanan pada setiap gas secara terpisah dan memastikan

    4;

  • 5/26/2018 BAB 1 morgan

    41/41

    bahwa tekanan ada pada oulet gas yang tersambung. :emurnian kandungan

    dari setiap pipa diverifikasi dari sampel8sampel yang dikirimkan bersama8

    sama dari setiap outlet. :ontaminasi berlebihan dari gas8gas volatile atau

    kabut air biasanya hilang dengan sistem pembersihan nitrogen aliran tinggi.

    hli anesthesia harus memeriksa berulang setiap outlet plafon untuk kode

    warna yang benar dan secara cepat mengkoneksikan yang ada. 9si (alur gas

    harus dikonfirmasi dengan oksigen anali%er, kromatografi gas dan mass

    spectrofotometer. -istem vakum dapat diperiksa dengan pengisap yang

    mampu mengukur tekanan negatif. "asalah yang sering termasuk partikel

    copper o@ide, partikel didalam pipa, sendi yang tidak sesuai, ukuran tidak

    adekuat dan kegagalan kompenen

    *apatkah bagian obstetri baru mempengaruhi keberadaan kamar operasi J

    papun setiap konstruksi baru, remodelling dan ekspansi ter(adi pada (alur

    pipa penyimpanan gas medis, kecurigaan dengan inde@ tinggi di(ustifikasi

    sesuai penggunaan gas medis yang keluar di rumah sakit.

    41