290620090914unsur pertanian

7
Unsur-Unsur Pertanian : 1. Proses Produksi 2. Petani 3. Usahatani 4. Usahatani sebagai Perusahaan UNSUR   UNSUR PERTANIAN Pertanian :  sejenis pros es pro duksi yang khas yang didasari atas pertumbuhan tanaman dan hewan. Petani :  mengatur dan menggiatkan pertumbuhan tanaman dan hewan tersebut dalam usahataninya (farm ). Kegiatan produksi dalam usahatani merupakan kegiatan usaha (business ), dimana biaya dan penerimaan menjadi aspek pent ing.

description

unsur pertanian

Transcript of 290620090914unsur pertanian

Slide 1

Unsur-Unsur Pertanian :Proses ProduksiPetaniUsahataniUsahatani sebagai PerusahaanUNSUR UNSUR PERTANIAN

Pertanian : sejenis proses produksi yang khas yang didasari atas pertumbuhan tanaman dan hewan.

Petani : mengatur dan menggiatkan pertumbuhan tanaman dan hewan tersebut dalam usahataninya (farm).

Kegiatan produksi dalam usahatani merupakan kegiatan usaha (business), dimana biaya dan penerimaan menjadi aspek penting.

11. PROSES PRODUKSI SIFAT PROSES BIOLOGIS PRODUKSI : Setiap jenis tumbuhan menghendaki syarat tersendiri untuk tumbuh (musim, suhu, jumlah air, kelembaban, sifat tanah dll). Tumbuhan yang tumbuh di suatu daerah menentukan hewan apa yang terdapat di situbanyak sekali kombinasi tumbuhan dan hewan di berbagai belahan bumiperbedaan suhu, intensitas sinar matahari, kelembaban dan kondisi tanah

2Implikasi Sifat Proses Biologis bagi Pembangunan Pertanian :Pertanian harus tetap terpencar-pencar (karena sifat pertanian yang memerlukan bidang permukaan bumi yang luas & petani tidak dapat ditarik dari ikatan desa dan keluarganya) Pertanian harus berbeda dari tempat ke tempat dalam jarak yang pendek Waktu untuk melancarkan operasi usahatani harus diselaraskan dengan cuaca dan serangan hama penyakitFaktor waktu pada pertumbuhan tanaman dan hewan (gestation period) mendorong adanya keanekaragaman dalam pertanianKebanyakan usahawan dan buruh tani harus memiliki keterampilan yang lebih luas dibanding pekerja di selain bidang pertanian (terkait resiko dan ketidakpastian)Tiap perubahan dalam kegiatan pertanian mengakibatkan perlu adanya perubahan lainPertanian yang progresif selalu berubah

32. PETANIPeran petani dalam usahatani :

Jurutani (cultivator), sebagai pemelihara tanaman dan hewan

Pengelola (manager), terkait pengambilan keputusan antara alternatif pilihan tentang jenis tanaman dan hewan yang diusahakan, input, tataniaga, dll.

Dalam usahatani petani berperan sebagai jurutani, pemimpin, ahli pembukuan, pembeli dan penjual sekaligus, berbeda dengan bidang selain pertanian dimana para pekerja memiliki spesialisasi

4CIRI-CIRI PETANI (sebagai manusia) :Petani sangatlah berbeda satu sama lainKebanyakan petani hidup jauh di bawah kesanggupan mereka yang sesungguhnyaPetani berusaha untuk memperoleh sesuatu (untuk dirinya sendiri dan keluarga) dari usahataninya, apakah berupa barang maupun kepuasan pribadiPetani sangat sadar akan ketidakpastian, sehingga cenderung enggan mencoba metoda baru kecuali benar-benar yakin akan berhasilKebanyakan petani sangat menghargai iktikad baik dan persetujuan keluarga, teman dan tetanggaPetani yang progresif adalah mereka yang paling percaya pada pertimbangannya sendiri dan kurang merasakan perlunya persetujuan orang lainPetani tidak senang didesak dan diperintah tentang apa yang harus mereka lakukan

53. USAHATANI5 tindakan efektifitas penguasaan lahan :1. Pemetaan tanah dan pendaftaran hak milik2. Pemagaran3. Konsolidasi (penyatuan) lahan yang terpencar-pencar4. Redistribusi lahan5. Pengaturan syarat-syarat penyakapanSISTEM PENGUASAAN TANAH/LAHANMasalah umum yang dihadapi : USAHATANI TIDAK EFISIEN

64. USAHATANI sebagai PERUSAHAANSetiap petani menjalankan sebuah perusahaan pertanian di atas usahataninya Komponen yang diperhatikan : a. Masukan (input) dan keluaran (output) b. Biaya (costs) dan penerimaan (returns)

Implikasi bagi Pembangunan Pertanian :Biaya dan penerimaan (hasil) adalah penting (selain efektifitas, efisiensi ekonomi menjadi pertimbangan)Petani berpikir atas pertimbangan tata pertanaman (in terms of cropping system)Perusahaan pertanian yang besar dapat dikembangkan di atas usahatani yang kecil (intensifikasi)Corak perusahaan pertanian yang berlainan memerlukan program pembangunan yang berlainan pula

7