Dasar Sistem Pengaturan - Website Personalpersonal.its.ac.id/files/material/2718-jos-SPM108-03...

Post on 05-Feb-2018

218 views 2 download

Transcript of Dasar Sistem Pengaturan - Website Personalpersonal.its.ac.id/files/material/2718-jos-SPM108-03...

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 111

TE090565 Sistem Pengaturan Manufaktur

Pengantar Pemrograman Mesin NC

Ir. Jos Pramudijanto, M.Eng.Jurusan Teknik Elektro FTI ITS

Telp. 5947302 Fax.5931237Email: pramudijanto@gmail.com

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 2

Objektif:

Sistem KoordinatSistem PemrogramanSistem GerakanFormat Pemrograman Kode-G dan Kode-M

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 3

Sistem Koordinat pd CNCSistem Koordinat Kartesian yang dikenalkan oleh Matematikawan Perancis Rene’ Descartes.

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 4

Sistem Koordinat Mesin Bubut• The X axis controls the cross motion of the cutting tool. Negative X (X-) moves the tool towards the spindle centerline; positive X moves the tool away from the spindle centerline.

• The Z axis controls the carriage travel toward or away from the headstock.

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 5

Sistem Koordinat Mesin FraisThe X axis controls the table movement left or right.The Y axis controls the table movement toward or away from the column.The Z axis controls the vertical (up or down) movement of the knee or spindle.

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 6

+ X

+ X

+ Y ’+ Z

+ Y

+ Z

+ Y

+ C

+ Z ’

+ A + B

+ C

+ X + Y + Z

+ A

+ B

+ X ’

Machine Coordinate Axes

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 7

Koordinat Tambahan

Rational feeding axes which run around X, Y and Z axes are named A, B and C axes. They obey right-hand rule. If thumb points to +X, +Y and +Z direction, then forefinger, middle finger etc point to +A, +B and +C direction. Additional linear axes are named U, V, W, P, Q and R respectively. The definition of the movement direction of these axes can refer to that of basic coordinate axes.

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 8

Sistem Pemrograman CNC

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 9

Contoh: Gerakan Incremental

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 10

Contoh: Gerakan Absolute

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 11

Sistem Gerakan Tool

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 12

Sistem Mesin Point to Point

• Sistem Point to point disini adalah sistem gerakan tool mesin NC dari satu titik ke titik lain dengan lintasan yang tidak ditentukan dan kecepatan pemakanan (feedrate) tidak terlalu dipentingkan.

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 13

Sistem Mesin Counturing

• Sistem Counturing adalah sistem gerakan tool mesin NC dengan cara bergerak sesuai dengan kontur atau lintasan yang telah ditentukan dan kecepatan pemakanan (feedrate) sangat bergantung dari lintasan yang telah ditentukan.

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 14

Format Pemrograman

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 15

Fungsi Kode-G

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 16

Penjelasan Kode-G

G00: Pergerakan tool tanpa melakukan pemotongan

G01: Pergerakan tool dengan pemotongan

G02 : Pergerakan tool dengan pemotongan searah jarum jam

G03: Pergerakan tool dengan pemotongan berlawanan arah jarum jam

G87: Pergerakan tool dengan melakukan pemotongan secara persegi

G90: Untuk memulai pemrograman dengan cara absolut

G91: Untuk memulai pemrograman dengan cara inkremen

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 17

G90

• W, menunjukkan zero point.• +X, +Y, +Z, menunjukkan arah koordinat X, Y, Z yang positif. •A, B, C, merupakan titik koordinat.

Kode ini digunakan untuk model program Absolute. Diletakkan pada baris pertama program. Atau biasanya ditulis pada program nomer 1 (N01). Dalam pemrograman Absolute, zero point telah ditentukan.

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 18

G91

• 0, A, B, C, merupakan zero point. • +X, +Y, +Z, menunjukkan arah koordinat X, Y, Z yang positif.

Kode ini digunakan untuk model program Increment. Diletakkan pada baris pertama program. Atau biasanya ditulis pada program nomer 1 (N01). Dalam pemrograman Increment, zero point tidak ditentukan. Zero point ditentukan sendiri oleh programmer. Koordinat aX, bY, cZ berdasarkan jumlah langkah dari starting point. Tiap titik merupakan zero point.

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 19

G00Kode ini digunakan untuk semua model program di pemrograman CNC (Absolute dan Increment). Kode ini untuk menggerakkan tool dari start pointataupun zero point agar mendekati benda kerja, tetapi tidak sampai menyentuh apalagi memotong/ mengikis/memakan benda kerja. Gambar disamping menunjukkan pemrograman menggunakan Increment. Letak awal tool ditunjukkan oleh koordinat X=0; Y=0; Z=-3000.

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 20

Gambar disamping menunjukkan pemrograman menggunakan Absolute. Letak awal tool ditunjukkan oleh koordinat X=-2000; Y=0; Z=-500.

G00

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 21

Kode ini digunakan hanya untuk pemrograman Absolute. Kode ini hanya sebagai informasi untuk mengetahui di mana letak titik awal atau kordinat awal dari tool. Tidak untuk memerintahkan toolbergerak.

Gambar disamping menunjukkan format penulisan kode G92 dan koordinat pada suatu program.

G92

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 22

W, menunjukkan letak zero point. +X, +Y, +Z, menunjukkan arah kordinat positif. G92 X-3500/Y-1500/Z3000, menunjukkan koordinat posisi awal tool.

G92 (contoh)

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 23

Kode ini digunakan untuk semua model program di pemrograman CNC (Absolute dan Increment). Kode ini untuk gerakan memotong/mengikis/memakan benda kerja secara lurus (vertikal atau horizontal).

Gambar disamping menunjukkan tool akan memotong benda kerja secara vertikal.

G01

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 24

Kode ini digunakan untuk semua model program di pemrograman CNC (Absolute dan Increment). Kode ini untuk gerakan memotong/mengikis/memakan benda kerja secara melingkar searah jarum jam.

Untuk menentukan searah jarum jam atau tidak, kita harus berada didepan ujung tool.

G02

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 25

Kode ini digunakan untuk semua model program di pemrograman CNC (Absolute dan Increment). Kode ini untuk gerakan memotong/mengikis/memakan benda kerja secara melingkar berlawanan arah dengan jarum jam.

Untuk menentukan searah jarum jam atau tidak, kita harus berada didepan ujung tool.

G03

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 26

Fungsi Kode-M

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 27

M00: Program berhentiM03: Gerakan spindle searah jarum jamM04: Gerakan spindle berlawanan searah jarum jamM05: Gerakan spindle berhenti

Penjelasan Kode-M

M06: Ganti toolM30: Akhir dari programM99: Merupakan parameter G02/G03 untuk membentuk pemotongan lingkaran yang sudut pusat jari-jarinya < 90°

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 28

Kode ini digunakan untuk semua model program di pemrograman CNC (Absolute dan Increment). Kode ini untuk memerintahkan gerakan tool memutar spindle-nya searah dengan jarum jam.

Spindle berputar searah jarum jam.

M03

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 29

Kode ini digunakan untuk semua model program di pemrograman CNC (Absolute dan Increment). Kode ini memerintahkan gerakan tool untuk menghentikan putaran spindle-nya.

Gambar disamping atas menunjukkan spindle berputar (atas), dan

Gambar disamping bawah menunjukkan spindle berhenti yang ditampilkan dengan tulisan “STOP”.

M05

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 30

Kode ini digunakan untuk semua model program di pemrograman CNC (Absolute dan Increment). Kode ini memerintahkan pendingin (coolant) menyala/bekerja.

Gambar disamping atas menunjukkan coolant (pendingin) yang ditampilkan dengan gambar kran air dari tidak aktif (M09), dan

Gambar disamping bawah menunjukkan coolant (pendingin) yang ditampilkan dengan gambar kran air aktif (M08).

M08 dan M09

Sistem Pengaturan Manufaktur - 03 31

Kode ini digunakan untuk semua model program di pemrograman CNC (Absolute dan Increment). Kode ini memerintahkan untuk mengakhiri program dan otomatis kembali lagi menuju awal porgram agar program siap jika dijalankan sewaktu-waktu.

M30