Download - PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

Transcript
Page 1: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2019 AND

FOR THE YEAR THEN ENDED AND INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT

Page 2: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

AS OF DECEMBER 31, 2019 AND FOR THE YEAR THEN ENDED

AND INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT

Halaman/ Page

Daftar Isi Table of Contents Surat Pernyataan Direksi Directors’ Statement Letter Laporan Auditor Independen Independent Auditor’s Report Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian……..……….. 1 - 2 …….…Consolidated Statement of Financial Position Laporan Laba Rugi dan Penghasilan

Komprehensif Lain Konsolidasian............................. 3

Consolidated Statement of Profit or Loss and ……….……………. Other Comprehensive Income__

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian..……...…… 4 ………Consolidated Statement of Changes in Equity Laporan Arus Kas Konsolidasian ………………….……. 5 ………………Consolidated Statement of Cash Flows Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian ........... 6 - 105 …....Notes to the Consolidated Financial Statements

Page 3: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA
Page 4: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA
Page 5: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA
Page 6: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITIONPada Tanggal 31 Desember 2019 As of December 31, 2019

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, (Expressed in United States dollar, kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/2019 Notes 2018

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETSKas dan bank 578.189 2d,2f,4,35,36 3.174.557 Cash on hand and in banksPiutang usaha - pihak ketiga - neto 1.936.865 2d,2f,2h,5,35,36 2.195.704 Trade receivables - third parties - netAset kontrak 64.920 2f,2i,5,35,36 227.835 Contract assetsPiutang lain-lain - pihak ketiga - neto 749.780 2f,6,35,36 573.455 Other receivables - third parties - netPersediaan 332.662 2j 652.646 InventoriesAset biologis 308.296 2k,7 - Biological assetsUang muka 591.512 2l,8 429.948 AdvancesBiaya dibayar dimuka 366.193 2l 440.724 Prepaid expensesPajak dibayar dimuka 292.276 2u,14 215.370 Prepaid taxes

Total Aset Lancar 5.220.693 7.910.239 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETSAset keuangan tidak lancar 11.143.180 2f,2g,2s,9,35,36 10.865.753 Non-current financial assetsInvestasi pada entitas asosiasi Investments in associates

dan ventura bersama 30.786.738 2f,2m,10 26.304.534 and joint ventureAset tetap - neto 20.262.018 2g,2n,2o,2p,11,36 25.944.717 Fixed assets - netAset pajak tangguhan - neto - 2u,14 323.290 Deferred tax assets - net

Total Aset Tidak Lancar 62.191.936 63.438.294 Total Non-current Assets

TOTAL ASET 67.412.629 71.348.533 TOTAL ASSETS

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of

laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements.

1

Page 7: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan) CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (continued)Pada Tanggal 31 Desember 2019 As of December 31, 2019

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, (Expressed in United States dollar, kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/2019 Notes 2018

LIABILITAS DAN EKUITAS NETO LIABILITIES AND NET EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIESUtang usaha 2d,2f,12,35,36 Trade payables

Pihak berelasi 139.488 2c,32 129.918 Related partiesPihak ketiga 4.057.561 4.839.422 Third parties

Beban akrual 1.372.963 2f,13,35,36 1.097.459 Accrued expensesUtang pajak 88.033 2u,14 100.045 Taxes payablePinjaman jangka pendek 379.025 2f,15,35,36 - Short-term loanLiabilitas jangka panjang jatuh Current maturities of

tempo dalam satu tahun 2d,2f,34,35,36 long-term liabilitiesPinjaman 607.069 2c,16 4.553.273 Loans payableUtang lain-lain 1.001.878 17 829.694 Other payablesLiabilitas sewa 1.026.487 2c,2o,32 - Lease liabilities

Liabilitas jangka pendek lainnya 2f,35,36 Other current liabilitiesPihak berelasi 511.031 2c,32 647.950 Related partyPihak ketiga 384.507 635.957 Third parties

Total Liabilitas Jangka Pendek 9.568.042 12.833.718 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIESLiabilitas jangka panjang - setelah

dikurangi bagian jatuh tempo Long-term liabilities - net ofdalam satu tahun 2d,2f,34,35,36 current maturitiesPinjaman 16.506.907 2c,16,32 19.511.220 Loans payableUtang lain-lain 8.824.872 17 8.649.151 Other payablesLiabilitas sewa 530.404 2c,2o,32 - Lease liabilites

Provisi imbalan kerja 1.329.962 2q,18 1.386.608 Provision for employee benefits

Total Liabilitas Jangka Panjang 27.192.145 29.546.979 Total Non-current Liabilities

TOTAL LIABILITAS 36.760.187 42.380.697 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS - NETO NET EQUITYModal saham - nilai nominal Share capital - par value

Saham seri A - Rp 62,50 per saham Series A shares - Rp 62.50 per shareSaham seri B - Rp 50,00 per saham Series B shares - Rp 50.00 per shareModal dasar - Authorized -

44.237.830.228 saham seri A dan 44,237,830,228 series A shares and2.456.869.565 saham seri B 2,456,869,565 series B shares

Modal ditempatkan dan disetor - Issued and fully paid -23.483.317.538 saham seri A 23,483,317,538 series A sharesdan 2.456.869.565 saham seri B and 2,456,869,565 series B sharesdi tahun 2019 dan 23.483.317.538 in 2019 and 23,483,317,538 series Asaham seri A di tahun 2018 172.176.150 2v,19 163.636.458 shares in 2018

Tambahan modal disetor 1.117.092.143 2s,2v,20 1.115.631.835 Additional paid-in capitalCadangan modal lainnya 7.931.594 2s,32,33,34 17.931.594 Other capital reservesSaham treasuri (6.515.636) 2v,21 (6.515.636) Treasury sharesSelisih atas perubahan ekuitas Difference arising from changes

entitas anak dan pengaruh in equity of subsidiaries andtransaksi dengan pihak effect of transactions withnon-pengendali 7.787.469 2b,22 7.787.469 non-controlling interest

Cadangan (12.803.052) 2d,2p,23 (41.216.559) ReservesDefisit (1.255.016.226) (1.228.287.325) Deficit

Ekuitas - Neto 30.652.442 28.967.836 Net Equity

TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS NETO 67.412.629 71.348.533 TOTAL LIABILITIES AND NET EQUITY

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of

laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements.

2

Page 8: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

The original consolidated financial statements included hereinare in the Indonesian language.

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN LABA RUGI DAN CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSSPENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019 For The Year Ended December 31, 2019

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, (Expressed in United States dollar, kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/2019 Notes 2018

PENDAPATAN USAHA 20.051.894 2o,2t,24 24.934.905 OPERATING REVENUES

BEBAN PELAYARAN (4.895.967) 2c,2t,25,32 (5.766.094) VOYAGE EXPENSES

PENDAPATAN USAHA SETELAH OPERATING REVENUES AFTERBEBAN PELAYARAN 15.155.927 19.168.811 VOYAGE EXPENSES

Beban penyusutan dan Vessel depreciation andoperasi kapal: 2t ship operating expenses:Beban operasi kapal (8.317.978) 26 (8.533.439) Ship operating expensesBeban penyusutan kapal (4.494.402) 2n,11 (5.518.307) Vessel depreciation

Beban sewa - 2o (1.634.354) Charter expenses

LABA BRUTO 2.343.547 3.482.711 GROSS PROFIT

Beban administrasi (3.923.288) 2c,2o,2t,27,32 (4.156.624) Administrative expensesBagian laba entitas asosiasi Share in profits of associates

dan ventura bersama 4.482.234 2m,10 7.020.540 and joint venturePenurunan nilai kapal (622.537) 2n,2p,11 - Impairment of vesselsKeuntungan (kerugian) lain-lain - neto (601.344) 2d,2t,29 971.868 Other income (losses) - net

LABA SEBELUM BUNGA DAN PAJAK 1.678.612 7.318.495 PROFIT BEFORE INTEREST AND TAXBeban keuangan (1.626.834) 2c,2f,2o,2t,16,17,28,32 (1.709.211) Finance costPendapatan bunga 9.850 2f,2t,4 16.275 Interest income

LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 61.628 5.625.559 PROFIT BEFORE INCOME TAXBEBAN PAJAK PENGHASILAN - NETO (934.031) 2u,14 (199.752) INCOME TAX EXPENSE - NET

LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN (872.403) 5.425.807 NET PROFIT (LOSS) FOR THE YEAR

PENGHASILAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)Tidak akan direklasifikasikan ke Not to be reclassified to profit or loss

laba rugi pada periode berikutnya: in subsequent period:Nlai wajar melalui penghasilan Fair value through

komprehensif lainnya 498.731 2f,2g,9,36 (9.441.766) other comprehensive incomeKenaikan surplus revaluasi Increase in revaluation

kapal 1.657.509 2n,11,23c - reserves of vesselsPenilaian kembali atas Remeasurements on

imbalan pasca kerja (42.616) 2q,18 186.244 post-employment benefitsDeferred income tax

Pajak tangguhan terkait penilaian kembali 434.548 2u,14 (42.896) related to remeasurementsPenjabaran laporan keuangan 8.837 2d,23d - Financial statements translation

Neto 2.557.009 (9.298.418) Net

TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)TAHUN BERJALAN 1.684.606 (3.872.611) FOR THE YEAR

Laba (rugi) tahun berjalan yang dapat Net profit (loss) for the yeardiatribusikan kepada: attributable to:Pemilik Perusahaan (872.403) 5.425.807 Owners of the CompanyKepentingan non-pengendali - - Non-controlling interest

Total (872.403) 5.425.807 Total

Total laba (rugi) komprehensif tahun Total comprehensive income (loss)berjalan yang dapat diatribusikan kepada: for the year attributable to:Pemilik perusahaan 1.684.606 (3.872.611) Owners of the CompanyKepentingan non-pengendali - - Non-controlling interest

Total 1.684.606 (3.872.611) Total

LABA (RUGI) PER SAHAM DASAR (0,00003) 2w,30 0,00023 BASIC EARNINGS (LOSS) PER SHARE

LABA (RUGI) PER SAHAM DILUSIAN (0,00003) 2w,30 0,00021 DILUTED EARNINGS (LOSS) PER SHARE

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of

laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements.

3

Page 9: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

The original consolidated financial statements included hereinare in the Indonesian language.

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019 For The Year Ended December 31, 2019

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, (Expressed in United States dollar, kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Selisih atas

perubahan ekuitasentitas anak dan

pengaruh transaksidengan pihak

non-pengendali(Catatan 22)/

Difference arisingfrom changes

in equity ofTambahan subsidiaries

modal and effect of Penjabarandisetor Cadangan transactions laporan

Modal saham (Catatan 20)/ modal lainnya with Surplus Cadangan Cadangan keuangan/(Catatan 19)/ Additional (Catatan 32, 33, dan 34)/ non-controlling revaluasi/ umum/ nilai wajar/ Financial

Catatan/ Share capital paid-in capital Other capital reserves interests Revaluation General Fair value statements Defisit/ Ekuitas neto/Notes (Note 19) (Note 20) (Notes 32, 33, and 34) (Note 22) reserves reserves reserves translation Deficit Net equity

Saldo per 1 Januari 2018 163.636.458 1.115.631.835 17.931.594 7.787.469 7.998.937 5.898.328 (42.473.386) (120.331) (1.236.934.821) 32.840.447 Balance per January 1, 2018

Laba tahun berjalan - - - - - - - - 5.425.807 5.425.807 Net profit for the year

Other comprehensive incomeLaba (rugi) komprehensif lain - neto - - - - - - (9.441.766) - 143.348 (9.298.418) (loss) - net

Transfer ke defisit 23c - - - - (3.078.341) - - - 3.078.341 - Transfers to deficit

Saldo per 31 Desember 2018 163.636.458 1.115.631.835 17.931.594 7.787.469 4.920.596 5.898.328 (51.915.152) (120.331) (1.228.287.325) 28.967.836 Balance per December 31, 2018

Rugi tahun berjalan - - - - - - - - (872.403) (872.403) Net loss for the year

Other comprehensive incomeLaba (rugi) komprehensif lain - neto - - - - 1.657.509 - 498.731 8.837 391.932 2.557.009 (loss) - net

Penerbitan Mandatory Convertible Issuance of Mandatory Securities 19,20,33 8.539.692 1.460.308 (10.000.000) - - - - - - - Convertible Securities

Transfer ke defisit 9a,23c - - - - (2.529.265) - 28.777.695 - (26.248.430) - Transfers to deficit

Saldo per 31 Desember 2019 172.176.150 1.117.092.143 7.931.594 7.787.469 4.048.840 5.898.328 (22.638.726) (111.494) (1.255.016.226) 30.652.442 Balance per December 31, 2019

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of

laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements.

Cadangan (Catatan 23)/Reserves (Note 23)

4

Page 10: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

The original consolidated financial statements included hereinare in the Indonesian language.

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019 For The Year Ended December 31, 2019

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, (Expressed in United States dollar, kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/2019 Notes 2018

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIESPenerimaan kas dari pelanggan 20.473.646 23.836.079 Cash received from customersPembayaran kepada pemasok dan karyawan (17.670.466) (20.836.526) Cash paid to suppliers and employees

Kas dihasilkan dari operasi 2.803.180 2.999.553 Cash generated from operationsPembayaran beban keuangan (1.133.355) (1.272.238) Finance cost paidPembayaran pajak penghasilan (176.016) 14 (178.102) Income tax paidPenerimaan bunga 9.850 16.275 Interest received

Kas neto diperoleh dari aktivitas operasi 1.503.659 1.565.488 Net cash provided by operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIESHasil penjualan aset tetap 2.243.511 11 669 Net proceeds from sale of fixed assetsPerolehan aset tetap (1.334.410) 11 (1.465.158) Acquisition of fixed assetsHasil penjualan aset keuangan Net proceeds from sale of non-current

tidak lancar 222.000 - financial assetsPenerimaan dividen 30 10 2.700.000 Dividends received

Kas neto diperoleh dari aktivitas investasi 1.131.131 1.235.511 Net cash provided by investing activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIESPenerimaan pinjaman jangka pendek 379.025 37 - Receipt from short-term loanPembayaran pinjaman dan utang lain-lain (5.610.183) 37 (4.205.028) Payments of loans and other payables

Arus kas neto yang digunakan untuk aktivitas pendanaan (5.231.158) (4.205.028) Net cash used in financing activities

NET DECREASE IN CASH ON HANDPENURUNAN NETO KAS DAN BANK (2.596.368) (1.404.029) AND IN BANKS

CASH ON HAND AND IN BANKSKAS DAN BANK AWAL TAHUN 3.174.557 4 4.578.586 AT THE BEGINNING OF THE YEAR

CASH ON HAND AND IN BANKS

KAS DAN BANK AKHIR TAHUN 578.189 4 3.174.557 AT THE END OF THE YEAR

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements.

5

Page 11: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

6

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

1. UMUM 1. GENERAL a. Pendirian a. Establishment

PT Berlian Laju Tanker Tbk (Perusahaan) didirikan di Republik Indonesia berdasarkan akta No. 60 tanggal 12 Maret 1981 dengan nama PT Bhaita Laju Tanker. Nama Perusahaan diubah menjadi PT Berlian Laju Tanker berdasarkan Akta No. 4 tanggal 5 September 1988. Kedua akta tersebut dibuat dihadapan Raden Santoso, Notaris di Jakarta, dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. C2-2630.HT.01.01-Th.89 tanggal 31 Maret 1989 serta diumumkan dalam Berita Negara No. 70 tanggal 1 September 1989, Tambahan No. 1729.

PT Berlian Laju Tanker Tbk (the “Company”) was established in the Republic of Indonesia based on notarial deed No. 60 dated March 12, 1981 under the name PT Bhaita Laju Tanker. The Company's name was changed to PT Berlian Laju Tanker based on notarial deed No. 4 dated September 5, 1988. Both deeds were notarized by Raden Santoso, a Notary in Jakarta. The deed of establishment was approved by the Ministry of Justice of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. C2-2630.HT.01.01-Th.89 datedMarch 31, 1989 and was published in State Gazette No. 70 dated September 1, 1989, Supplement No.1729.

Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta No. 16 tanggal 23 November 2015 dari Firdhonal, S.H., Notaris di Jakarta, mengenai peningkatan modal dasar dan ditempatkan dan/atau modal disetor. Perubahan anggaran dasar tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. AHU-0947364.AH.01.02 Tahun 2015 tanggal 6 Desember 2015.

The Company's Articles of Association has been amended several times. The latest amendment to it was the increase in authorized and issued and/or paid-up capital which was notarized by Firdhonal, S.H., a notary in Jakarta, under deed No. 16 dated November 23, 2015. Such amendment was approved by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0947364.AH.01.02.Year 2015 dated December 6, 2015.

Perusahaan didirikan dan berdomisili di Jakarta dan mempunyai dua kantor cabang di Merak dan Dumai. Kantor pusat beralamat di Wisma BSG Lt. 10, Jl. Abdul Muis No. 40, Jakarta.

The Company was incorporated and domiciled in Jakarta. It has two branches in Merak and Dumai. Its head office address is Wisma BSG, 10th Floor, Jl. Abdul Muis No. 40, Jakarta.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan meliputi usaha dalam bidang pengapalan dalam dan luar negeri dengan menggunakan kapal-kapal, termasuk tetapi tidak terbatas pada kapal tanker, tongkang dan kapal tunda. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1981. Pada saat ini, Perusahaan bergerak dalam bidang jasa seperti pelayaran/angkutan laut dengan konsentrasi pada angkutan muatan bahan cair untuk kawasan Asia. Entitas induk akhir Perusahaan adalah PT Bagusnusa Samudra Gemilang (Bagusnusa), yang juga didirikan dan berdomisili di Indonesia.

According to Article 3 of the Company’s Articles of Association, its scope of activities consists of local and overseas shipping, including but not limited to tanker, barges and tugboat operations. The Company started its commercial operations in 1981. Presently, the Company provides shipping services for liquid cargo transportation in Asia.

The Company’s ultimate parent company is PT Bagusnusa Samudra Gemilang (Bagusnusa), also incorporated and domiciled in Indonesia.

Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. KEP-1514/WPJ.07/ BD.04/2008 tanggal 28 November 2008, Perusahaan diizinkan untuk menyelenggarakan pembukuan dalam bahasa Inggris dan menggunakan mata uang Dolar Amerika Serikat (AS$) sejak tanggal 1 Januari 2009.

Based on the Decision Letter No. KEP-1514/ WPJ.07/BD.04/2008 dated November 28, 2008 of the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia, the Company was allowed to maintain its accounting records in the English language and United States dollar (US$) starting January 1, 2009.

Page 12: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

7

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

b. Penawaran umum saham, obligasi, dan wesel bayar Saham Perusahaan menawarkan 2.100.000 saham kepada masyarakat melalui Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan harga Rp 8.500 per saham, yang telah disetujui oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. S1-076/SHM/MK.01/1990 tanggal 22 Januari 1990. Saham-saham tersebut tercatat di BEI pada tanggal 26 Maret 1990. Pada tanggal 27 Januari 1993, Perusahaan memperoleh Surat Pemberitahuan Efektif No. S-109A/PM/1993 dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) (sekarang Otoritas Jasa Keuangan) untuk mengadakan Penawaran Umum Terbatas I kepada pemegang saham sejumlah 29.400.000 saham dengan harga Rp 1.600 per saham. Saham-saham tersebut tercatat di BEI pada tanggal 24 Mei 1993. Pada tanggal 26 Desember 1997, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam dengan suratnya No. S-2966/PM/1997 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas II dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu kepada para pemegang saham sebanyak 305.760.000 saham dengan 61.152.000 waran dengan harga pelaksanaan Rp 1.200 per waran. Setiap waran yang dieksekusi dapat membeli satu saham mulai tanggal 16 Juli 1998 sampai dengan tanggal 20 Januari 2003. Berdasarkan Addendum Pernyataan Penerbitan Waran sesuai dengan akta No. 32 tanggal 17 Oktober 2002 dari Amrul Partomuan Pohan, S.H., LLM, Notaris di Jakarta, Perusahaan memutuskan menambah jangka waktu waran selama lima tahun atau sampai tanggal 18 Januari 2008. Saham-saham tersebut dicatat di BEI pada tanggal 16 Januari 1998.

b. Public offering of shares, bonds, and notes payable Shares The Company’s public offering of 2,100,000 shares through the Indonesia Stock Exchange (IDX), at the price of Rp 8,500 per share, was approved by the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. S1-076/SHM/MK.01/1990 dated January 22, 1990. These shares were listed in the IDX on March 26, 1990.

On January 27, 1993, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of the Capital Market Supervisory Agency (Bapepam) (currently Otoritas Jasa Keuangan) in his letter No. S-109A/PM/1993 for the Company’s Rights Issue I to the shareholders totaling 29,400,000 shares at the price of Rp 1,600 per share. These shares were listed in the IDX on May 24, 1993. On December 26, 1997, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of Bapepam in his letter No. S-2966/PM/1997 for the Company’s Rights Issue II with pre-emptive right to shareholders totaling 305,760,000 shares with 61,152,000 warrants at an exercise price of Rp 1,200 per warrant. Each warrant was entitled to purchase one share from July 16, 1998 to January 20, 2003. Based on the addendum to the statements of warrant issuance which was notarized under deed No. 32 dated October 17, 2002 of Amrul Partomuan Pohan, S.H., LLM, notary in Jakarta, the Company decided to extend the period to exercise the warrants for five years or until January 18, 2008. The shares were listed in the IDX on January 16, 1998.

Pada tanggal 18 Desember 2000, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam dengan suratnya No.S-3690/PM/2000 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas III dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu kepada para pemegang saham sebanyak 61.152.000 saham. Perusahaan telah menerbitkan sebanyak 53.958.150 saham biasa baru dengan nilai nominal Rp 500 per saham dengan harga pelaksanaan Rp 1.100 per saham.

On December 18, 2000, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of Bapepam in his letter No. S-3690/PM/2000 for the Company’s Rights Issue III with pre-emptive right to shareholders totaling 61,152,000 shares. The Company issued 53,958,150 new common shares with nominal value of Rp 500 per share at the exercise price of Rp 1,100 per share.

Page 13: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

8

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

b. Penawaran umum saham, obligasi, dan wesel bayar (lanjutan) Saham (lanjutan) Perusahaan melakukan stock split 4:1 pada tahun 2002 dan 2:1 pada tahun 2004. Dengan demikian, harga pelaksanaan waran sejak tahun 2005 menjadi sebesar Rp 150 per saham. Pada tanggal 22 September 2006, Perusahaan memperoleh ijin untuk mencatatkan sahamnya di papan utama Singapore Exchange Securities Limited (SGX) Mainboard berdasarkan surat No. RMR/IR/YCH/260407 dari SGX. Sehubungan dengan pencatatan saham tersebut, Perusahaan juga mengubah Anggaran Dasarnya yang telah disetujui oleh para pemegang saham dalam Rapat Umum Para Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 11 September 2006. Pada tanggal 29 Juni 2009, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam-LK dengan suratnya No. S-5658/BL/2009 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas IV dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu kepada para pemegang saham. Sehubungan dengan penawaran umum terbatas ini, Perusahaan menerbitkan saham biasa baru sebanyak 1.392.310.059 dengan harga pelaksanaan Rp 425 per saham. Pada tanggal 30 Juni 2010, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam-LK dengan surat No. S-5872/BL/2010 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas V dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu kepada para pemegang saham. Sehubungan dengan penawaran umum terbatas ini, Perusahaan menerbitkan saham biasa baru sebanyak 5.569.240.235 dengan harga pelaksanaan Rp 220 per saham.

b. Public offering of shares, bonds, and notes payable (continued) Shares (continued) The Company conducted a stock split of 4:1 in 2002 and 2:1 in 2004. Thus, the exercise price of the warrants became Rp 150 per share since 2005.

On September 22, 2006, the Company obtained eligibility to list all of its shares in the Singapore Exchange Securities Limited (SGX) Mainboard based on letter No. RMR/IR/YCH/260407 from SGX. In line with the Company’s listing of shares, the Company also amended certain provisions of its Articles of Association, which amendments were approved by the shareholders in the Extraordinary Shareholders’ Meeting held on September 11, 2006.

On June 29, 2009, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of Bapepam-LK in his letter No. S-5658/BL/2009 for the Company’s rights issue IV with preemptive rights to shareholders. In connection with such rights issue, the Company issued 1,392,310,059 new common shares at the exercise price of Rp 425 per share.

On June 30, 2010, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of Bapepam-LK in his letter No. S-5872/BL/2010 for the Company’s Rights Issue V with preemptive rights to shareholders. In connection with such rights issue, the Company issued 5,569,240,235 new common shares at the exercise price of Rp 220 per share.

Seluruh saham Perusahaan sejumlah 11.550.831.470 saham tercatat di BEI dan SGX. Pada tanggal 24 Januari 2012, Perusahaan mengajukan permohonan untuk menghentikan sementara perdagangan efek Perusahaan di kedua bursa mengingat adanya informasi penting yang secara material dapat mempengaruhi keputusan investor. Pada tanggal 25 Januari 2012, BEI dan SGX menghentikan perdagangan efek Perusahaan hingga pengumuman lebih lanjut oleh Perusahaan. Pada tanggal 26 Januari 2012, Perusahaan mengumumkan debt standstill untuk menghentikan sementara pembayaran utang Perusahaan dan entitas anak, dan setelah itu mulai menjalankan Rencana Perdamaian yang telah disetujui pada bulan Maret 2013 (Catatan 34).

All 11,550,831,470 issued shares of the Company are listed in the IDX and SGX. On January 24, 2012, the Company requested temporary suspension of trading on both stock exchanges on grounds of future disclosure of material information that may affect investors’ decision. On January 25, 2012, the IDX and SGX suspended the trading of the Company’s securities until further notice by the Company. On January 26, 2012, the Company announced the debt standstill to temporarily cease debt payments of the Company and its subsidiaries’ debts, and thereafter worked on a Restructuring Plan, which was approved in March 2013 (Note 34).

Page 14: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

9

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

b. Penawaran umum saham, obligasi, dan wesel bayar (lanjutan) Saham (lanjutan) Pada tahun 2015, Perusahaan dan entitas anak melakukan negosiasi ulang dengan kreditur Mandated Lead Arrangers (“MLA”) dan kreditur restrukturisasi yang menghasilkan perjanjian Restrukturisasi MLA pada tanggal 22 April 2015, dan perubahan Rencana Perdamaian (“Amandemen Rencana Perdamaian”) yang telah disetujui oleh kedua kreditur mayoritas Grup, baik kreditur separatis maupun konkuren pada tanggal 14 Agustus 2015 (Catatan 34). Pada tanggal 31 Desember 2015, Perusahaan secara efektif mengimplementasikan Pengajuan Konversi Utang menjadi Ekuitas, yang merupakan salah satu komponen utama dalam Amandemen Rencana Perdamaian, dengan kreditur konkuren. Pada tanggal 8 Januari 2016, permohonan pencatatan saham baru (11.932.486.068 saham) Perusahaan telah disetujui oleh BEI melalui suratnya No. S-00086/BEI.PP1/01-2016.

Pada tanggal 28 Maret 2019, BEI telah memutuskan pencabutan penghentian sementara perdagangan Perusahaan berdasarkan Pengumuman Bursa Efek No. Peng-UPT-00003/BEI.PPI/03-2019, dengan pembukaan perdagangan efek pada tanggal 29 Maret 2019.

b. Public offering of shares, bonds, and notes payable (continued) Shares (continued)

In 2015, the Company and its subsidiaries renegotiated its debts with the Mandated Lead Arrangers (“MLA”) Lenders and plan creditors which resulted to MLA Restructuring agreement on April 22, 2015, and amendment to Restructuring Plan (“PKPU [Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang] Amendment Plan”) that was approved by the requisite majority creditors of both secured and unsecured creditors of the Group on August 14, 2015 (Note 34). On December 31, 2015, the Company effectively implemented the Proposed Debt-Equity Swap Share Issuance, which is one of the key components in PKPU Amendment Plan, with unsecured creditors. On January 8, 2016, the new shares listing application (11,932,486,068 shares) of the Company has been approved by the IDX under letter No. S-00086/BEI.PP1/01-2016. On March 28, 2019, IDX has revoked the temporary trading suspension of the Company based on its Stock Exchange Announcement No. Peng-UPT-00003/BEI.PPI/03-2019, with pre-opening of securities trading on March 29, 2019.

Berdasarkan Surat No. S-02573/BEI.PPI/05-2019 tanggal 13 Mei 2019, BEI telah menyetujui pencatatan tambahan 2.456.869.565 saham Seri B dengan nilai nominal Rp 50 per saham melalui peningkatan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu. Saham ini diterbitkan untuk mandatory convertible securities sebesar AS$ 10 juta (ekuivalen dengan Rp 2.887.707.867.500) berdasarkan Amandemen Rencana Perdamaian Perusahaan.

Based on Letter No. S-02573/BEI.PPI/05-2019 dated May 13, 2019, IDX has approved the listing of additional 2,456,869,565 Series B shares at par value of Rp 50 per share through capital increase without pre-emptive rights. These shares were issued for mandatory convertible securities of US$ 10 million (equivalent to Rp 2,887,707,867,500) based on the Company’s PKPU Amendment Plan.

Pada tanggal 15 Juli 2019, Perusahaan menerima surat notifikasi delisting dari SGX. Manajemen telah berkomunikasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dan dalam proses diskusi dengan SGX untuk langkah lebih lanjut.

On July 15, 2019, the Company received letter of notification of delisting from SGX. Management has communicated with Otoritas Jasa Keuangan (OJK) and Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), and is in the process of discussion with SGX for further step.

Obligasi dan wesel bayar Pada tanggal 4 Mei 2007 dan 17 Mei 2007, BLT Finance B.V., entitas anak, menerbitkan 7,5% Guaranteed Senior Notes senilai AS$ 400,0 juta yang jatuh tempo tahun 2014 dan AS$ 125,0 juta Zero Coupon Guaranteed Convertible Bonds yang jatuh tempo tahun 2012, dimana keduanya terdaftar di SGX.

Bonds and notes payable

On May 4, 2007 and May 17, 2007, BLT Finance B.V., a subsidiary, issued US$ 400.0 million 7.5% Guaranteed Senior Notes due in 2014 and US$ 125.0 million Zero Coupon Guaranteed Convertible Bonds due in 2012, which were both registered in SGX.

Page 15: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

10

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

b. Penawaran umum saham, obligasi, dan wesel bayar (lanjutan) Obligasi dan wesel bayar (lanjutan) Pada tanggal 25 Juni 2007, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam-LK dengan surat No. S-3117/BL/2007 untuk melakukan Penawaran Umum Obligasi Berlian Laju Tanker III tahun 2007 sebesar Rp 700,0 miliar dengan suku bunga tetap dan Obligasi Sukuk Ijarah tahun 2007 sebesar Rp 200,0 miliar. Pada tanggal 15 Mei 2009, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam-LK dengan surat No. S-3908/BL/2009 untuk melakukan Penawaran Umum Obligasi Berlian Laju Tanker IV tahun 2009 sebesar Rp 400,0 miliar dan Obligasi Sukuk Ijarah II tahun 2009 sebesar Rp 100,0 miliar. Pada tanggal 10 Februari 2010 dan 29 Maret 2010, BLT International Corporation, entitas anak, menerbitkan 12,0% Obligasi Konversi Terjamin masing-masing sebesar AS$ 100,0 juta dan AS$ 25,0 juta, yang jatuh tempo pada tahun 2015. Pada tanggal 11 Januari 2016, BEI mengumumkan Obligasi Perusahaan dengan kode BLTA03, BLTA04B dan BLTA04C, dan Sukuk dengan kode SIKBLTA02A, SIKBLTA02B dan SIKBLTA01B, jatuh tempo pada tanggal 12 Januari 2016 sehubungan pelaksanaan Amandemen Rencana Perdamaian dan Obligasi tersebut tidak akan tercatat lagi di BEI terhitung mulai tanggal 12 Januari 2016.

b. Public offering of shares, bonds, and notes payable (continued) Bonds and notes payable (continued) On June 25, 2007, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of Bapepam-LK in his letter No. S-3117/BL/2007 for the Company’s public offering of 2007 Berlian Laju Tanker III Bonds amounting to Rp 700.0 billion with fixed interest rate and 2007 Sukuk Ijarah bonds amounting to Rp 200.0 billion. On May 15, 2009, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of Bapepam-LK in his letter No. S-3908/BL/2009 for the Company’s public offering of 2009 Berlian Laju Tanker IV Bonds amounting to Rp 400.0 billion and 2009 Sukuk Ijarah II bonds amounting to Rp 100.0 billion.

On February 10, 2010 and March 29, 2010, BLT International Corporation, a subsidiary, issued 12.0% Guaranteed Convertible Bonds due in 2015 totaling US$ 100.0 million and US$ 25.0 million, respectively. On January 11, 2016, IDX announced that both the Company’s bonds with code BLTA03, BLTA04B and BLTA04C, and Sukuk with code SIKBLTA02A, SIKBLTA02B and SIKBLTA01B had been due on January 12, 2016 as implementation of the PKPU Amendment Plan and these bonds were delisted in the IDX effective on January 12, 2016.

c. Struktur Grup c. The Group’s structure

Laporan keuangan konsolidasian mencakup akun-akun Perusahaan dan entitas anaknya. Perusahaan bersama-sama dengan entitas anak selanjutnya disebut “Grup”.

The consolidated financial statements include the accounts of the Company and its subsidiaries, which are hereafter referred to as the “Group”.

Perusahaan memiliki kepemilikan saham langsung pada Indigo Pacific Corporation, Diamond Pacific International Corporation dan Asean Maritime Corporation, dimana semuanya bergerak dalam bidang investasi dan berkedudukan di luar negeri.

The Company has direct share ownership in Indigo Pacific Corporation, Diamond Pacific International Corporation and Asean Maritime Corporation, all of which are investment holding companies domiciled in foreign countries.

Page 16: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2019 dan

Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2019 and

For the Year Then Ended (Expressed in United States dollar,

unless otherwise stated)

11

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Struktur Grup (lanjutan) c. The Group’s structure (continued)

Rincian struktur Grup, pemilikan saham langsung dan tidak langsung adalah sebagai berikut:

The details of the Group’s structure, showing direct and indirect share ownership, are as follows:

Persentase Total Aset Sebelum Persentase Total Aset Sebelum

Kepemilikan (%)/ Eliminasi/ Kepemilikan (%)/ Eliminasi/Percentage Total Assets Percentage Total Assets

Tahun Awal Operasi Komersial/ of Ownership (%) Before Elimination of Ownership (%) Before EliminationNo. Perusahaan/Company Kegiatan Usaha/Principal Activity Domisili/Domicile Start of Commercial Operations 2019 2019 2018 2018

1 Indigo Pacific Corporation Perusahaan Investasi/Investment holding company Labuan, Malaysia 24 Desember 1997/December 24, 1997 100 666.897.849 100 666.897.849 1.1 Indigo Pacific Corporation Perusahaan Investasi/Investment holding company British Virgin Islands 9 Februari 1993/February 9, 1993 100 109.647 100 111.162 1.1.1 BLT Finance B.V. Perusahaan Investasi/Investment holding company The Netherlands 26 April 2007/April 26, 2007 100 28.334 100 28.334 1.1.2 Tridonawati Maritime Pte. Ltd. Pemilikan dan pengoperasian kapal/Owner and operator of vessel Singapore 6 Juni 2007/June 6, 2007 100 12.509.683 100 12.520.971 1.1.3 BLT Maritime Corporation Perusahaan Investasi/Investment holding company British Virgin Islands 8 April 2011/April 8, 2011 100 - 100 221.304 1.1.3.1 Swank Ventures Ltd. b) Perusahaan Investasi/Investment holding company Marshall Islands 31 Desember 2010/December 31, 2010 - - 60 - 2 Diamond Pacific International Corporation Perusahaan Investasi/Investment holding company Labuan, Malaysia 24 November 1997/November 24, 1997 100 274.226.725 100 274.229.026 2.1 Berlian Laju Tanker Corporation (d/h/formerly

Diamond Pacific International Corporation) Perusahaan Investasi/Investment holding company British Virgin Islands 9 Februari 1993/February 9, 1993 100 40.733.198 100 41.667.959 2.2 BLT LNG Tangguh Corporation Pengoperasian kapal/Operator of vessel Marshall Islands 8 Juli 2005/July 8, 2005 100 50.409.026 100 46.105.973 3 Asean Maritime Corporation Perusahaan Investasi/Investment holding company Labuan, Malaysia 16 September 1997/September 16, 1997 100 204.095.004 100 203.603.281 3.1 Gold Bridge Shipping Corporation Perusahaan Investasi/Investment holding company British Virgin Islands 20 November 1996/ November 20, 1996 100 5.810.231 100 5.151.567 3.1.1 Gold Bridge Shipping Ltd. Agen perkapalan/Shipping agency Hong Kong 27 April 1990/April 27, 1990 100 21.676.903 100 21.695.004 3.1.2 Hopeway Marine Inc. Pemilikan dan pengoperasian kapal/Owner and operator of vessel Panama 22 November 1984/November 22, 1984 100 4.185.953 100 4.441.412 3.1.3 Quimera Maritime S.A. Pemilikan dan pengoperasian kapal/Owner and operator of vessel Panama 3 Desember 1993/December 3, 1993 100 3.231.034 100 3.400.277 3.1.4 Freesia Navigation S.A. Pemilikan dan pengoperasian kapal/Owner and operator of vessel Panama 15 November 2002/November 15, 2002 100 9.033.690 100 9.034.093 3.1.5 Iris Maritime International S.A Pemilikan dan pengoperasian kapal/Owner and operator of vessel Panama 5 Juni 2008/June 5 , 2008 100 15.663.689 100 16.994.815 3.1.6 Amber Pacific Corporation a) Perusahaan Investasi/Investment company British Virgin Islands 15 Desember 2015/December 15, 2015 100 45.275 100 46.065 3.1.7 Fast Marine Trading Limited Perusahaan Investasi/Investment company Republic of Seychelles 20 September 2017/September 20, 2017 100 24.694 100 353.567 3.2 BLT Chembulk Corporation a) Perusahaan Investasi/Investment holding company British Virgin Islands 5 Oktober 2007/October 5, 2007 100 - 100 - 3.2.1 Chembulk Tankers LLC b) Perusahaan Investasi/Investment holding company Marshall Islands 9 Januari 2007/January 9, 2007 - - 100 - 3.2.1.1 BLT Chembulk Group Europe A/S b) Manajemen perkapalan/Ship management Denmark 10 Februari 2011/February 10, 2011 - - 100 - 4 PT Brotojoyo Maritime ("BRM") Pemilikan dan pengoperasian kapal/Owner and operator of vessel Indonesia 20 Januari 2003/January 20, 2003 100 13.647.334 100 17.286.946 5 PT Cendanawati Maritim Pemilikan dan pengoperasian kapal/Owner and operator of vessel Indonesia 6 April 2016/April 6, 2016 100 907.161 100 907.192 6 Nevaeh Limited Perusahaan Investasi/Investment holding company Hong Kong 18 Januari 2007IJanuary 18, 2007 51 - 51 - 7 PT Dewi Sri Maritim Pemilikan dan pengoperasian kapal/Owner and operator of vessel Indonesia 18 Oktober 2017/October 18, 2017 100 138.059 100 432.719 8 PT Niaga Global Modern Indonesia Perdagangan/Trading Indonesia 19 Februari 2019/ February 19, 2019 100 394.175 - - 9 Teekay BLT Corporation Perusahaan Investasi/Investment holding company Marshall Islands 29 Juni 2005/June 29, 2005 30 379.931.175 30 380.080.216 10 Thai Petra Transport Co Ltd. Agen Perkapalan/Shipping Agency Thailand 21 Juli 2000/July 21, 2000 30 789.933 30 724.633 11 PT Berlian Limatama Pemilikan dan pengoperasian kapal/Owner and operator of vessel Indonesia 24 Juni 1996/June 24, 1996 50 400.182 50 356.826 a) Entitas anak tersebut dianggap tidak aktif dan tidak terdapat operasi signifikan. b) Entitas telah ditutup pada tahun 2019.

a) Such subsidiaries are considered dormant and have no operations. b) Such subsidiaries were closed in 2019.

Page 17: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

12

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Dewan Komisaris dan Direksi, dan Audit Komite

d. Boards of Commissioners and Directors, and Audit Committee

Susunan pengurus Perusahaan adalah sebagai berikut:

The Company’s management consisted of the following:

2019 2018

Dewan Komisaris Board of CommissionersKomisaris Utama Hadi Surya Hadi Surya President CommissionerKomisaris Safzen Noerdin Safzen Noerdin CommissionerKomisaris Independen Antonius Joenoes Supit Antonius Joenoes Supit Independent Commissioner

Direksi Board of DirectorsDirektur Utama Siana Anggraeni Surya Siana Anggraeni Surya President DirectorDirektur Yulian Heri Ernanto *) Anthony Budiawan **) DirectorDirektur Independen Benny Rachmat Benny Rachmat Independent Director

Komite Audit Audit CommitteeKetua Antonius Joenoes Supit Antonius Joenoes Supit ChairmanAnggota Timotius Timotius Members

Denny Susilo Denny Susilo *) **)

Diangkat pada tanggal 10 Mei 2019.Mengajukan pengunduran diri efektif mulai 25 Januari 2019.

*)**)

Appointed on May 10, 2019. Tenderred resignation effective on January 25, 2019.

Grup memiliki 56 dan 68 (tidak diaudit) karyawan masing-masing pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018.

The Group had a total number of 56 and 68employees (unaudited) as of December 31, 2019 and 2018, respectively.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG

PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES

a. Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian

a. Basis of preparation of consolidated financial statements

Laporan keuangan konsolidasian Grup telah disusun berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (”PSAK”) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (”ISAK”) yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (“DSAK”) dan peraturan pasar modal mencakup Peraturan No. VIII.G.7 tentang “Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik”.

Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah konsisten dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian Grup untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018, kecuali bagi penerapan beberapa SAK yang telah direvisi. Seperti diungkapkan dalam catatan-catatan terkait atas laporan keuangan, beberapa standar akuntansi yang telah direvisi dan diterbitkan, diterapkan efektif tanggal 1 Januari 2019.

The Group’s consolidated financial statements have been prepared in accordance with the Indonesian Financial Accounting Standards (“SAK”), which comprise the Statements of Financial Accounting Standards (“PSAK”) and Interpretations to Financial Accounting Standards (“ISAK”) issued by the Indonesian Financial Accounting Standards Board of the Indonesian Institute of Accountants (“DSAK”) and capital market regulations No. VIII.G.7 concerning “Presentation and Disclosure of Financial Statements of Issuers or Public Companies”.

The accounting policies adopted in the preparation of the consolidated financial statements are consistent with those made in the preparation of the Group’s consolidated financial statements for the year ended December 31, 2018, except for the adoption of several amended SAKs. As disclosed further in the relevant succeeding notes, several amended and published accounting standards were adopted effective January 1, 2019.

Page 18: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

13

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

a. Dasar penyusunan laporan keuangan

konsolidasian (lanjutan) a. Basis of preparation of consolidated financial

statements (continued)

Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian, disusun berdasarkan dasar akrual dengan menggunakan konsep harga perolehan, kecuali untuk akun aset tetap berupa kapal milik diukur dengan menggunakan model revaluasi dan, aset keuangan derivatif dan investasi pada instrumen ekuitas berdasarkan nilai wajar.

The consolidated financial statements, except for the consolidated statement of cash flows, have been prepared on the accrual basis using the historical cost basis of accounting, except for owned fixed assets vessels that are carried using the revaluation model and, derivative financial asset and investments in equity instruments that are carried at fair value.

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statement of cash flows is prepared based on the direct method, classifying cash flows on the basis of operating, investing, and financing activities.

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah Dolar Amerika Serikat (“AS$”), yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan. Sehubungan dengan pencatatan saham Perusahaan di SGX, Perusahaan juga menerbitkan laporan keuangan konsolidasian berdasarkan Standar Pelaporan Keuangan Internasional (“IFRS”). Tidak ada perbedaan signifikan antara PSAK dengan IFRS. Grup telah menerapkan lebih awal PSAK 73, Sewa, untuk disejajarkan dengan IFRS (Catatan 2o).

The presentation currency used in the preparation of the consolidated financial statements is the United States dollar (“US$”), which is also the Company’s functional currency. In connection with the Company’s listing of its shares in the SGX, the Company issues separate consolidated financial statements prepared under International Financial Reporting Standards (“IFRS”). There are no significant differences between PSAK and IFRS. The Group has early adopted PSAK 73, Leases, to be aligned with IFRS (Note 2o).

Untuk memberikan pemahaman yang lebih baik atas kinerja keuangan Grup, karena sifat dan jumlahnya yang signifikan, beberapa item pendapatan dan beban telah disajikan secara terpisah. Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan SAK di Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi dan asumsi. Hal tersebut juga mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup. Area yang kompleks atau memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih tinggi atau area di mana asumsi dan estimasi dapat berdampak signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian diungkapkan di Catatan 3.

In order to provide further understanding of the financial performance of the Group, due to the significance of their nature or amount, several items of income or expense have been shown separately. The preparation of consolidated financial statements in conformity with SAK requires the use of certain critical accounting estimates. It also requires management to exercise its judgment in the process of applying the Group’s accounting policies. The areas involving a higher degree of judgment or complexity, or areas where assumptions and estimates are significant to the consolidated financial statements are disclosed in Note 3.

Page 19: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

14

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Prinsip-prinsip konsolidasi b. Principles of consolidation

Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan entitas-entitas yang dikendalikan secara langsung ataupun tidak langsung oleh Perusahaan.

The consolidated financial statements incorporate the consolidated financial statements of the Company and entities in which the Company has the ability to directly or indirectly exercise control.

Laporan keuangan entitas anak disusun dengan periode pelaporan yang sama dengan Perusahaan. Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam penyajian laporan keuangan konsolidasian telah diterapkan secara konsisten oleh Grup, kecuali dinyatakan lain.

The financial statements of the subsidiaries are prepared for the same reporting period as the Company. The accounting policies adopted in preparing the consolidated financial statements have been consistently applied by the Group, unless otherwise stated.

Entitas-entitas anak dikonsolidasi secara penuh sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal Perusahaan memperoleh pengendalian, sampai dengan tanggal Perusahaan kehilangan pengendalian. Pengendalian dianggap ada ketika Perusahaan memiliki secara langsung atau tidak langsung melalui entitas-entitas anak, lebih dari setengah kekuasaan suara entitas.

Subsidiaries are fully consolidated from the date of acquisition, being the date on which the Company obtains control, and continue to be consolidated until the date when such control ceases. Control is presumed to exist if the Company owns, directly or indirectly through subsidiaries, more than half of the voting power of an entity.

Transaksi antar perusahaan, saldo dan keuntungan antar entitas Grup yang belum direalisasi dieliminasi. Kerugian yang belum direalisasi juga dieliminasi. Kebijakan akuntansi entitas anak diubah jika diperlukan untuk memastikan konsistensi dengan kebijakan akuntasi yang diterapkan Grup.

Inter-company transactions, balances and unrealized gains on transactions between Group companies are eliminated. Unrealized losses are also eliminated. Accounting policies of subsidiaries have been changed where necessary to ensure consistency with the policies adopted by the Group.

Secara spesifik, Grup mengendalikan investee jika dan hanya jika Grup memiliki seluruh hal berikut ini:

Specifically, the Group controls an investee if and only if the Group has:

a. Kekuasaan atas investee (misal, hak yang ada

memberikan kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas relevan investee).

b. Eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee, dan

c. Kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi jumlah imbal hasil investor.

a. Power over the investee (i.e., existing rights that give it the current ability to direct the relevant activities of the investee).

b. Exposure, or rights, to variable returns from its involvement with the investee, and

c. The ability to use its power over the investee to affect its returns.

Ketika Grup memiliki kurang dari hak suara mayoritas, Grup dapat mempertimbangkan semua fakta dan keadaan yang relevan dalam menilai apakah memiliki kekuasaan atas investee tersebut:

When the Group has less than a majority of the voting or similar right of an investee, the Group considers all relevant facts and circumstances in assessing whether it has power over an investee, including:

a. Pengaturan kontraktual dengan pemilik hak

suara yang lain. b. Hak yang timbul dari pengaturan kontraktual

lain. c. Hak suara dan hak suara potensial Grup.

a. The contractual arrangement with the other vote holders of the investee.

b. Rights arising from other contractual arrangements.

c. The Group’s voting rights and potential voting rights.

Page 20: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

15

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) b. Principles of consolidation (continued)

Grup menilai kembali apakah investor mengendalikan investee jika fakta dan keadaan mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu atau lebih dari tiga elemen pengendalian. Konsolidasi atas entitas anak dimulai ketika Grup memiliki pengendalian atas entitas anak dan berhenti ketika Grup kehilangan pengendalian atas entitas anak. Aset, liabilitas, penghasilan dan beban atas entitas anak yang diakuisisi atau dilepas selama periode termasuk dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dari tanggal Grup memperoleh pengendalian sampai dengan tanggal Grup menghentikan pengendalian atas entitas anak.

The Group re-assesses whether or not it controls an investee if facts and circumstances indicate that there are changes to one or more of the three elements of control. Consolidation of a subsidiary begins when the Group obtains control over the subsidiary and ceases when the Group loses control of the subsidiary. Assets, liabilities, income and expenses of a subsidiary acquired or disposed of during the period are included in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income from the date the Group gains control until the date the Group ceases to control the subsidiary.

Laba atau rugi dan setiap komponen atas penghasilan komprehensif lain diatribusikan pada pemegang saham entitas induk Grup dan pada kepentingan non pengendali (“KNP”), walaupun hasil di KNP mempunyai saldo defisit. Transaksi dengan KNP yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian merupakan transaksi ekuitas. Selisih antara nilai wajar imbalan yang dibayar dan bagian yang diakuisisi atas nilai tercatat aset neto entitas anak dicatat pada ekuitas. Keuntungan atau kerugian pelepasan KNP juga dicatat pada ekuitas.

Profit or loss and each component of other comprehensive income (“OCI”) are attributed to the equity holders of the parent of the Group and to the non-controlling interest (“NCI”), even if this results in the NCI having a deficit balance.

Transactions with NCI that do not result in loss of control are accounted for as equity transactions. The difference between the fair value of any consideration paid and the relevant share acquired of the carrying value of net assets of the subsidiary is recorded in equity. Gains or losses on disposals to NCI are also recorded in equity.

Perubahan kepemilikan di entitas anak, tanpa kehilangan pengendalian, dihitung sebagai transaksi ekuitas. Jika Grup kehilangan pengendalian atas entitas anak, maka Grup:

A change in the ownership interest of a subsidiary, without a loss of control, is accounted for as an equity transaction. If the Group loses control over a subsidiary, it:

a. menghentikan pengakuan aset (termasuk

setiap goodwill) dan liabilitas entitas anak; b. menghentikan pengakuan jumlah tercatat

setiap KNP; c. menghentikan pengakuan akumulasi selisih

penjabaran, yang dicatat di ekuitas, bila ada; d. mengakui nilai wajar pembayaran yang

diterima; e. mengakui setiap sisa investasi pada nilai

wajarnya; f. mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan

sebagai keuntungan atau kerugian sebagai laba rugi; dan

g. mereklasifikasi ke laba rugi proporsi keuntungan dan kerugian yang telah diakui sebelumnya dalam penghasilan komprehensif lain atau saldo laba, begitu pula menjadi persyaratan jika Grup akan melepas secara langsung aset atau liabilitas yang terkait.

a. derecognizes the assets (including goodwill) and liabilities of the subsidiary;

b. derecognizes the carrying amount of any NCI;

c. derecognizes the cumulative translation differences, recorded in equity, if any;

d. recognizes the fair value of the consideration received;

e. recognizes the fair value of any investment retained;

f. recognizes any surplus or deficit in profit or loss; and

g. reclassifies the parent’s share of components

previously recognized in OCI to profit or loss or retained earnings, as appropriate, as would be required if the Group had directly disposed of the related assets or liabilities.

Page 21: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

16

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) b. Principles of consolidation (continued)

KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi dan aset bersih dari entitas anak yang tidak dapat diatribusikan, secara langsung maupun tidak langsung, pada Perusahaan, yang masing-masing disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dan dalam ekuitas pada laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari bagian yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk.

NCI represents the portion of the profit or loss and net assets of the subsidiary not attributable directly or indirectly to the Company, which are presented in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income and under the equity section of the consolidated statement of financial position, respectively, separately from the corresponding portion attributable to the owner of the parent entity.

c. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi

Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan Grup:

a. Orang atau anggota keluarga dekatnya yang

mempunyai relasi dengan Grup jika orang tersebut:

(i) memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas Grup;

(ii) memiliki pengaruh signifikan atas Grup; atau

(iii) personil manajemen kunci Grup atau entitas induk Grup.

c. Transactions with related parties

A related party is a person or entity that is related to the Group:

a. A person or a close member of that person’s

family is related to the Group if that person: (i) has control or joint control over the

Group; (ii) has significant influence over the Group;

or (iii) is a member of the key management

personnel of the Group or of a parent of the Group.

b. Suatu entitas berelasi dengan Grup jika

memenuhi salah satu hal berikut:

(i) entitas dan Perusahaan adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya saling berelasi dengan entitas lainnya);

(ii) satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya);

(iii) kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama;

(iv) satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga;

(v) entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan Grup;

(vi) entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf a);

b. An entity is related to the Group if any of the following conditions applies:

(i) the entity and the Company are

members of the same group (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others);

(ii) one entity is an associate or joint venture

of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a group of which the other entity is a member);

(iii) both entities are joint ventures of the

same third party; (iv) one entity is a joint venture of a third

entity and the other entity is an associate of the third entity;

(v) the entity is a post-employment defined benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity or an entity related to the Group;

(vi) the entity is controlled or jointly controlled by a person identified in a);

Page 22: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

17

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi

(lanjutan) b. Suatu entitas berelasi dengan Grup jika

memenuhi salah satu hal berikut: (lanjutan)

(vii) orang yang diidentifikasi dalam huruf a) (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau merupakan personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas); atau

(viii) entitas, atau anggota dari kelompok yang mana entitas merupakan bagian dari kelompok tersebut, menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada entitas pelapor atau kepada entitas induk dari entitas pelapor.

Transaksi dengan pihak-pihak berelasi dilakukan berdasarkan persyaratan yang disetujui oleh kedua belah pihak berelasi. Beberapa persyaratan tersebut mungkin tidak sama dengan persyaratan yang dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak berelasi. Seluruh transaksi dan saldo dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.

c. Transactions with related parties (continued)

b. An entity is related to the Group if any of the following conditions applies: (continued)

(vii) a person identified in a) (i) has

significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or of a parent of the entity); or

(viii) the entity, or any member of a group of which it is a part, provides key management personnel services to the reporting entity or to the parent of the reporting entity.

Related party transactions are entered into based on terms agreed by the related parties. Such terms may not be the same as those of the transactions between unrelated parties.

All transactions and balances with related parties are disclosed in the notes to the consolidated financial statements.

d. Mata uang asing

Laporan keuangan individu masing-masing perusahaan yang dikonsolidasi disajikan dalam mata uang lingkungan ekonomi utama dimana entitas beroperasi (mata uang fungsional). Untuk tujuan laporan keuangan konsolidasian, kinerja dan posisi keuangan dari setiap entitas dinyatakan dalam AS$, yang merupakan mata uang fungsional dari Grup dan mata uang penyajian dalam laporan keuangan konsolidasian.

Pada saat penyusunan laporan keuangan setiap entitas individu, transaksi-transaksi selain mata uang fungsional entitas (mata uang asing) diakui menggunakan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada akhir periode pelaporan, pos-pos moneter yang didenominasi dalam mata uang asing dijabarkan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Pos-pos non-moneter yang dinyatakan pada nilai wajar yang didenominasi dalam mata uang asing dijabarkan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal ketika nilai wajar ditentukan. Pos-pos non-moneter yang diukur berdasarkan biaya historis dan merupakan mata uang asing tidak dijabarkan.

d. Foreign currencies

The individual financial statements of each of the consolidated entities are presented in the currency of the primary economic environment in which the entity operates (its functional currency). For the purpose of the consolidated financial statements, the financial performance and financial position of each entity are expressed in US$, which is the Group’s functional currency and presentation currency in the consolidated financial statements. In preparing the financial statements of the individual entities, transactions in currencies other than the entity’s functional currency (foreign currency) are recognized using the prevailing exchange rates at the dates of the transactions. At the end of each reporting period, monetary items denominated in foreign currencies are translated using the prevailing exchange rates at that date. Non-monetary items carried at fair value that are denominated in foreign currencies are translated using the prevailing rates at the date when the fair value was determined. Non-monetary items that are measured in terms of historical cost in a foreign currency are not translated.

Page 23: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

18

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Mata uang asing (lanjutan) d. Foreign currencies (continued)

Keuntungan dan kerugian kurs mata uang yang timbul dari translasi mata uang selain Dolar Amerika Serikat (AS$) diakui pada laba rugi pada periode saat terjadinya. Kurs konversi yang digunakan Grup pada akhir periode pelaporan menggunakan kurs tengah yang dikeluarkan Bank Indonesia adalah sebagai berikut:

Exchange gains and losses arising from the translation of currencies other than the US dollar (US$) are recognized in profit or loss in the period in which they arise.

The conversion rates used by the Group at the end of the reporting period using the middle rates published by Bank Indonesia are as follows:

2019 2018

Rupiah (Rp '000) 0,0719 0,0691 Rupiah (Rp ' 000)Dolar Singapura (SGD) 0,7424 0,7322 Singapore dollar (SGD)Euro (EUR) 1,1214 1,1436 Euro (EUR)

Untuk tujuan pelaporan konsolidasian, aset dan liabilitas dari entitas pada tanggal pelaporan yang mata uang fungsionalnya selain mata uang AS$ dijabarkan ke dalam mata uang AS$ dengan menggunakan kurs mata uang asing pada tanggal laporan posisi keuangan, sedangkan penghasilan dan beban dijabarkan dengan menggunakan kurs mata uang asing rata-rata pada tahun yang bersangkutan. Penyesuaian selisih kurs karena penjabaran tersebut dicatat pada pendapatan komprehensif lain dan diakumulasi pada ekuitas (diatribusikan ke kepentingan non-pengendali). Apabila entitas yang mata uang fungsionalnya selain mata uang AS$ dijual, selisih kurs yang diakumulasikan di ekuitas diakui sebagai bagian keuntungan atau kerugian penjualan. Goodwill dan penyesuaian nilai wajar yang timbul dari akuisisi bisnis entitas anak yang mata uang fungsionalnya selain mata uang AS$ diperlakukan sebagai aset dan liabilitas entitas tersebut dan dijabarkan pada kurs penutupan.

For consolidation reporting purposes, assets and liabilities of entities whose functional currency is other than the US$ are translated into US$ using the foreign exchange rates at statement of financial position date, while revenues and expenses are translated at the average foreign exchange rates for the year. The resulting translation adjustments are recognized in other comprehensive income and accumulated in equity (attributed to non-controlling interests as appropriate). When an entity whose functional currency other than US$ is sold, exchange differences that were accumulated in equity are recognized as part of the gain or loss on sale. Goodwill and fair value adjustments arising from business acquisition of a subsidiary whose functional currency is other than the US$ are treated as assets and liabilities of such entity and are translated at the closing exchange rate.

e. Klasifikasi lancar/jangka pendek dan tidak lancar/jangka panjang

e. Current and non-current classification

Grup menyajikan aset dan liabilitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian berdasarkan klasifikasi lancar/tidak lancar. Suatu aset disajikan lancar bila:

i) akan direalisasi, dijual atau dikonsumsi dalam siklus operasi normal,

ii) untuk diperdagangkan, iii) akan direalisasi dalam 12 bulan setelah tanggal

pelaporan, atau kas atau setara kas kecuali yang dibatasi penggunaannya atau akan digunakan untuk melunasi suatu liabilitas dalam paling lambat 12 bulan setelah tanggal pelaporan.

Seluruh aset lain diklasifikasikan sebagai tidak lancar.

The Group presents assets and liabilities in the consolidated statement of financial position based on current/non-current classification. An asset is current when it is:

i) expected to be realised or intended to be sold or consumed in the normal operating cycle,

ii) held primarily for the purpose of trading, iii) expected to be realized within 12 months after

the reporting period, or cash or cash equivalent unless restricted from being exchanged or used to settle a liability for at least 12 months after the reporting period.

All other assets are classified as non-current.

Page 24: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

19

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

e. Klasifikasi lancar/jangka pendek dan tidak

lancar/jangka panjang (lanjutan) e. Current and non-current classification

(continued)

Suatu liabilitas disajikan sebagai jangka pendek bila: i) akan dilunasi dalam siklus operasi normal,

ii) untuk diperdagangkan, iii) akan dilunasi dalam 12 bulan setelah tanggal

pelaporan, atau iv) tidak ada hak tanpa syarat untuk

menangguhkan pelunasannya dalam paling tidak 12 bulan setelah tanggal pelaporan.

Seluruh liabilitas lain diklasifikasikan sebagai jangka panjang. Aset dan liabilitas pajak tangguhan diklasifikasikan sebagai aset tidak lancar dan liabilitas jangka panjang.

A liability is current when it is: i) expected to be settled in the normal operating

cycle, ii) held primarily for the purpose of trading, iii) due to be settled within twelve months after

the reporting period, or iv) there is no unconditional right to defer the

settlement of the liability for at least twelve months after the reporting period.

All other liabilities are classified as non-current. Deferred tax assets and liabilities are classified as non-current assets and liabilities.

f. Instrumen keuangan f. Financial instruments

Mulai 1 Januari 2018, Grup telah menerapkan dini PSAK 71, “Instrumen Keuangan”, dan telah menerapkan standar secara retrospektif.

Starting January 1, 2018, the Group has early adopted PSAK 71, “Financial Instruments”, and has applied the standard retrospectively.

Klasifikasi Classification

i. Aset keuangan i. Financial assets

Aset keuangan dalam lingkup PSAK 71 diklasifikasikan sebagai (i) pada biaya perolehan diamortisasi, (ii) nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain, atau (iii) nilai wajar melalui laba rugi.

Financial assets within the scope of PSAK 71 are classified as (i) at amortized cost, (ii) fair value through other comprehensive income (FVOCI), or (iii) fair value through profit or loss (FVPL).

Klasifikasi aset keuangan pada pengakuan awal bergantung pada karakteristik arus kas kontraktual aset keuangan dan model bisnis Grup untuk mengelolanya.

The classification of financial assets at initial recognition depends on the financial asset’s contractual cash flow characteristics and the Group’s business model for managing them.

Aset keuangan Grup terdiri dari kas dan bank, piutang usaha - pihak ketiga, aset kontrak, piutang lain-lain - pihak ketiga, uang jaminan dicatat dalam aset keuangan tidak lancar diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan amortisasi, investasi dalam instrumen ekuitas diklasifikasikan sebagai aset keuangan pada nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain, dan aset keuangan derivatif diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar dalam laba rugi.

The Group’s financial assets consist of cash on hand and in banks, trade receivables - third parties, contract assets, other receivables, security deposits recorded under non-current financial assets classified as financial assets measured at amortized cost, investments in equity instruments classified at FVOCI, and derivative financial asset classified at FVPL.

Investasi Grup dalam instrumen ekuitas adalah investasi saham di Swank Venture Limited dan Nevaeh Limited.

The Group’s investments in equity instruments are its investments in shares in Swank Venture Limited and Nevaeh Limited.

Page 25: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

20

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

f. Instrumen keuangan (lanjutan) f. Financial instruments (continued)

Klasifikasi (lanjutan) Classification (continued)

ii. Liabilitas keuangan ii. Financial liabilities

Liabilitas keuangan dalam lingkup PSAK 71 diklasifikasikan sebagai (i) liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, (ii) liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, atau (iii) derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai dalam lindung nilai yang efektif, mana yang sesuai.

Financial liabilities within the scope of PSAK 71 are classified as (i) financial liabilities at fair value through profit or loss, (ii) financial liabilities measured at amortized cost, or (iii) as derivatives designated as hedging instruments in an effective hedge, as appropriate.

Liabilitas keuangan grup terdiri dari utang usaha, beban akrual, pinjaman jangka pendek, pinjaman jangka panjang, utang lain-lain, liabilitas sewa, dan liabilitas jangka pendek lainnya diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang dicatat berdasarkan biaya perolehan diamortisasi.

The Group’s financial liabilities consist of trade payables, accrued expenses, short-term loan, long-term loan payables, other payables, lease liabilities, and other current liabilities classified as financial liabilities measured at amortized cost.

Pengakuan dan pengukuran Recognition and measurement

i. Aset keuangan i. Financial assets

Aset keuangan pada awalnya diakui sebesar nilai wajarnya ditambah, dalam hal investasi yang tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung. Pengukuran aset keuangan setelah pengakuan awal tergantung pada klasifikasinya.

Financial assets are recognized initially at fair value plus, in the case of investments not at fair value through profit or loss, directly attributable transaction costs. The subsequent measurement of financial assets depends on their classification.

Pembelian atau penjualan aset keuangan yang mensyaratkan penyerahan aset dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh peraturan atau kebiasaan yang berlaku di pasar (pembelian yang lazim/reguler) diakui pada tanggal perdagangan, yaitu tanggal Grup berkomitmen untuk membeli atau menjual aset tersebut.

Purchases or sales of financial assets that require delivery of assets within a time frame established by regulation or convention in the market place (regular way trades) are recognized on the trade date, i.e., the date that the Group commits to purchase or sell the assets.

a. Aset keuangan yang diukur pada biaya

perolehan diamortisasi (instrumen utang)a. Financial assets at at amortized cost (debt

instruments)

Grup mengukur aset keuangan pada biaya perolehan diamortisasi jika kedua kondisi berikut terpenuhi:

- Aset keuangan dikelola dalam model

bisnis yang betujuan untuk memiliki aset keuangan dalam rangka mendapatkan arus kas kontraktual; dan

- Persyaratan kontraktual dari aset keuangan menghasilkan arus kas pada tanggal tertentu yang semata dari pembayaran pokok dan bunga dari jumlah pokok terutang.

The Group measures financial assets at amortized cost if both of the following conditions are met:

- The financial asset is held within a

business model with the objective to hold the financial assets in order to collect contractual cash flow; and

- The contractual terms of the financial

asset give rise on specified dates to cash flows that are solely payments of principal and interest on the principal amount outstanding.

Page 26: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

21

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

f. Instrumen keuangan (lanjutan) f. Financial instruments (continued)

Pengakuan dan pengukuran (lanjutan) Recognition and measurement (continued) i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

a. Aset keuangan yang diukur pada biaya

perolehan diamortisasi (instrumen utang) (lanjutan)

a. Financial assets at at amortized cost (debt instruments) (continued)

Aset keuangan diukur pada biaya perolehan diamortisasi selanjutnya diukur dengan menggunakan metode suku bunga efektif (SBE). Keuntungan dan kerugian diakui sebagai laba rugi pada saat pinjaman yang diberikan dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, dimodifikasi, serta melalui proses amortisasi.

Financial assets at amortized cost are subsequently measured using the effective interest (EIR) method and are subject to impairment. Gains and losses are recognized in profit or loss when the assets are derecognized or impaired, modified, as well as through the amortization process.

b. Aset keuangan diukur pada nilai wajar

melalui penghasilan komprehensif lain

b. Financial assets at FVOCI (equity instruments)

Setelah pengakuan awal, Grup dapat memilih untuk mengklasifikasikan investasi ekuitasnya yang tidak dapat dibatalkan sebagai instrumen ekuitas yang ditetapkan pada nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain ketika mereka memenuhi definisi ekuitas dan tidak dimiliki untuk perdagangan. Klasifikasi ditentukan berdasarkan instrumen-per-instrumen.

Upon initial recognition, the Group can elect to classify irrevocably its equity investments as equity instruments designated at FVOCI when they meet the definition of equity and are not held for trading. The classification is determined on an instrument-by-instrument basis.

Keuntungan dan kerugian pada aset keuangan ini tidak pernah direklasifikasi ke laba rugi. Dividen diakui sebagai pendapatan lain-lain dalam laba rugi ketika hak pembayaran telah ditetapkan, kecuali ketika Grup memperoleh manfaat dari hasil tersebut sebagai pemulihan sebagian dari biaya aset keuangan, dalam hal mana, keuntungan tersebut dicatat dalam penghasilan komprehensif lain.

Gains and losses on these financial assets are never reclassified to profit or loss. Dividends are recognized as other income in profit or loss when the right of payment has been established, except when the Group benefits from such proceeds as a recovery of part of the cost of the financial asset, in which case, such gains are recorded in other comprehensive income (OCI).

Grup memilih untuk mengklasifikasikan, yang tidak dapat dibatalkan, investasi ekuitas yang tidak memiliki kuotasi harga di pasar aktif di bawah kategori ini.

The Group elected to classify irrevocably its non-listed equity investments under this category.

c. Aset keuangan yang diukur pada nilai

wajar melalui laba rugi c. Financial assets at FVPL

Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi termasuk aset keuangan untuk diperdagangkan, aset keuangan yang ditetapkan pada saat pengakuan awal untuk diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, atau aset keuangan yang wajib diukur pada nilai wajar.

Financial assets at FVPL includes financial assets held for trading, financial assets designated upon initial recognition at fair value through profit or loss, or financial assets mandatorily required to be measured at fair value.

Page 27: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

22

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

f. Instrumen keuangan (lanjutan) f. Financial instruments (continued)

Pengakuan dan pengukuran (lanjutan) Recognition and measurement (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

c. Aset keuangan yang diukur pada nilai

wajar melalui laba rugi (lanjutan) c. Financial assets at FVPL (continued)

Aset keuangan diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan jika mereka diperoleh untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat. Aset derivatif juga diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan kecuali mereka ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai efektif. Aset keuangan dengan arus kas yang tidak semata-mata pembayaran pokok dan bunga diklasifikasikan dan diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi ditetapkan pada nilai wajar dalam laporan posisi keuangan konsolidasian dengan perubahan nilai wajar diakui dalam laba rugi.

Financial assets are classified as held for trading if they are acquired for the purpose of selling or repurchasing in the near term. Derivative assets are also classified as held for trading unless they are designated as effective hedging instruments. Financial assets with cash flows that are not solely payments of principal and interest are classified and measured at FVPL. Financial assets at FVPL are carried in the consolidated statement of financial position at fair value with changes in fair value recognized in profit or loss.

ii. Liabilitas keuangan ii. Financial liabilities

Liabilitas keuangan diakui pada awalnya sebesar nilai wajar dan, dalam hal liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, termasuk biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Financial liabilities are recognized initially at fair value and, in the case of financial liabilities measured at amortized cost, inclusive of directly attributable transaction costs.

Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, selanjutnya setelah pengakuan awal diukur pada biaya perolehan diamortisasi, menggunakan suku bunga efektif kecuali jika dampak diskonto tidak material, maka dinyatakan pada biaya perolehan. Beban bunga diakui dalam “Beban keuangan” dalam laba rugi. Keuntungan atau kerugian diakui pada laba rugi ketika liabilitas keuangan tersebut dihentikan pengakuannya dan melalui proses amortisasi.

Financial liabilities measured at amortized cost are measured, subsequent to initial recognition, at amortized cost using the effective interest rate method unless the effect of discounting would be immaterial, in which case they are stated at cost. The related interest expense is recognized within “Finance costs” in profit or loss. Gains and losses are recognized in profit or loss when the financial liabilities are derecognized as well as through the amortization process.

Saling hapus dari instrumen keuangan Offsetting of financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai bersihnya dilaporkan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian jika, dan hanya jika, terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dari aset keuangan dan liabilitas keuangan tersebut dan terdapat intensi untuk menyelesaikan dengan menggunakan dasar neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara bersamaan.

Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount reported in the consolidated statement of financial position if, and only if, there is a currently enforceable legal right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously.

Page 28: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

23

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

f. Instrumen keuangan (lanjutan) f. Financial instruments (continued)

Biaya perolehan diamortisasi dari instrumen keuangan

Amortized cost of financial instruments

Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi dengan penyisihan atas penurunan nilai dan pembayaran pokok atau nilai yang tidak dapat ditagih. Perhitungan tersebut mempertimbangkan premium atau diskonto pada saat perolehan dan termasuk biaya transaksi dan biaya yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif.

Amortized cost is computed using the effective interest rate method less any allowance for impairment and principal repayment or reduction. The calculation takes into account any premium or discount on acquisition and includes transaction costs and fees that are an integral part of the effective interest rate.

Penurunan nilai aset keuangan

Impairment of financial assets

Grup mengkaji atas dasar forward looking atas kerugian kredit yang diharapkan terkait dengan instrumen utangnya yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi. Kerugian kredit yang diharapkan didasarkan pada perbedaan antara arus kas kontraktual yang jatuh tempo sesuai dengan kontrak dan semua arus kas yang diharapkan akan diterima oleh Grup, didiskon berdasarkan perkiraan EIR awal. Arus kas yang diharapkan akan mencakup arus kas dari penjualan agunan yang dimiliki atau peningkatan kredit lainnya yang merupakan bagian integral dari ketentuan kontraktual.

The Group assesses on a forward looking basis the expected credit losses associated with its debt instruments carried at amortized costs. Expected credit losses are based on the difference between the contractual cash flows due in accordance with the contract and all the cash flows that the Group expects to receive, discounted at an approximation of the original EIR. The expected cash flows will include cash flows from the sale of collateral held or other credit enhancements that are integral to the contractual terms.

Metodologi penurunan nilai yang diterapkan tergantung pada apakah ada peningkatan risiko kredit yang signifikan. Suatu cadangan kerugian penurunan nilai setara dengan kerugian kredit yang diharapkan seumur hidup diberikan jika ada peningkatan yang signifikan dalam risiko kredit sejak pengakuan awal. Jika tidak, pada jumlah yang sama dengan 12 bulan kerugian kredit yang diharapkan.

The impairment methology applied depends on whether there has been a significant increase in credit risk. An impairment loss allowance equivalent to the lifetime expected credit losses is provided if there is significant increase in credit risk since initial recognition. Otherwise, at an amount equal to twelve-month expected credit losses.

Untuk piutang usaha dan aset kontrak, Grup menerapkan pendekatan yang disederhanakan, yang mengharuskan kerugian seumur hidup yang diharapkan untuk diakui dari pengakuan awal atas piutang. Grup telah membentuk tarif penyisihan yang didasarkan pada pengalaman kehilangan kredit historisnya, yang disesuaikan dengan faktor-faktor ke depan yang khusus untuk debitur dan lingkungan ekonomi. Suatu aset keuangan dihapuskan ketika tidak ada ekspektasi wajar untuk memulihkan arus kas kontraktual.

For trade receivables and contract assets, the Group applies the simplified approach, which requires expected lifetime losses to be recognized from initial recognition of the receivables. The Group has established provision rates that are based on its historical credit loss experience, adjusted for forward-looking factors specific to the debtors and the economic environment. A financial asset is written-off when there is no reasonable expectation of recovering the contractual cash flows.

Jumlah kerugian atau pemulihan kredit yang diharapkan diakui sebagai kerugian penurunan nilai atau keuntungan dalam laba rugi dan disajikan secara terpisah dari yang lain jika material.

The amount of expected credit losses or reversal is recognized as impairment loss or gain in profit or loss and presented separately from others, if material.

Instrumen ekuitas yang ditetapkan pada nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain tidak tunduk pada penilaian penurunan nilai.

Equity instruments designated at FVOCI are not subject to impairment assessment.

Page 29: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

24

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

f. Instrumen keuangan (lanjutan) f. Financial instruments (continued)

Penghentian pengakuan Derecognition

i. Aset keuangan i. Financial asset

Suatu aset keuangan, atau mana yang berlaku, bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan sejenis, dihentikan pengakuannya pada saat: (a) hak kontraktual atas arus kas yang

berasal dari aset keuangan tersebut berakhir; atau

A financial asset, or where applicable a part of a financial asset or part of a group of similar financial assets, is derecognized when: (a) the contractual rights to receive cash

flows from the financial asset have expired; or

(b) Grup mentransfer hak kontraktual untuk

menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan atau menanggung kewajiban untuk membayar arus kas yang diterima tanpa penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga melalui suatu kesepakatan penyerahan dan (i) secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, atau (ii) secara substansial tidak mentransfer dan tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, namun telah mentransfer pengendalian atas aset keuangan tersebut.

(b) the Group has transferred its contractual rights to receive cash flows from the financial asset or has assumed an obligation to pay them in full without material delay to a third party under a “pass-through” arrangement and either (i) has transferred substantially all the risks and rewards of the financial asset, or (ii) has neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the financial asset, but has transferred control of the financial asset.

Ketika Grup telah mentransfer hak untuk menerima arus kas dari aset atau telah menandatangani kesepakatan pelepasan (pass through arrangement), dan secara substansial tidak mentransfer dan tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas aset keuangan, maupun mentransfer pengendalian atas aset, aset tersebut diakui sejauh keterlibatan berkelanjutan Grup terhadap aset keuangan tersebut.

When the Group has transferred its rights to receive cash flows from an asset or has entered into a pass-through arrangement, and has neither transferred nor retained substantially all of the risks and rewards of the asset nor transferred control of the asset, the asset is recognized to the extent of the Group’s continuing involvement in the asset.

Keterlibatan berkelanjutan yang berbentuk pemberian jaminan atas aset yang ditransfer diukur sebesar jumlah terendah dari jumlah tercatat aset dan jumlah maksimal dari pembayaran yang diterima yang mungkin harus dibayar kembali.

Continuing involvement that takes the form of a guarantee over the transferred asset is measured at the lower of the original carrying amount of the asset and the maximum amount of consideration that the Group could be required to repay.

Dalam hal ini, Grup juga mengakui liabilitas terkait. Aset yang ditransfer dan liabilitas terkait diukur dengan dasar yang mencerminkan hak dan liabilitas yang masih dimiliki Grup.

In that case, the Group also recognizes an associated liability. The transferred asset and the associated liability are measured on a basis that reflects the rights and obligations that the Group has retained.

Page 30: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

25

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

f. Instrumen keuangan (lanjutan) f. Financial instruments (continued)

Penghentian pengakuan (lanjutan) Derecognition (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial asset (continued)

Pada saat penghentian pengakuan atas aset keuangan secara keseluruhan, maka selisih antara nilai tercatat dan jumlah dari (i) pembayaran yang diterima, termasuk setiap aset baru yang diperoleh dikurangi setiap liabilitas baru yang harus ditanggung; dan (ii) setiap keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui secara langsung dalam ekuitas harus diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

On derecognition of a financial asset in its entirety, the difference between the carrying amount and the sum of (i) the consideration received, including any new asset obtained less any new liability assumed; and (ii) any cumulative gain or loss that has been recognized directly in equity is recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

ii. Liabilitas keuangan ii. Financial liabilities

Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya ketika liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak dihentikan, dibatalkan atau kadaluarsa.

A financial liability is derecognized when the obligation specified in the contract is discharged, cancelled or has expired.

Ketika liabilitas keuangan saat ini digantikan dengan yang lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan persyaratan yang berbeda secara substansial, atau modifikasi secara substansial atas ketentuan liabilitas keuangan yang saat ini ada, maka pertukaran atau modifikasi tersebut dicatat sebagai penghapusan liabilitas keuangan awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru, dan selisih antara nilai tercatat liabilitas keuangan tersebut diakui sebagai laba rugi.

When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as a derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts is recognized in profit or loss.

g. Pengukuran nilai wajar

Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur di antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran. Pengukuran nilai wajar didasarkan pada asumsi bahwa transaksi untuk menjual aset atau mengalihkan liabilitas akan terjadi:

g. Fair value measurement

Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date. The fair value measurement is based on the presumption that the transaction to sell the asset or transfer the liability takes place either:

1. di pasar utama untuk aset atau liabilitas tersebut

atau; 2. jika tidak terdapat pasar utama, di pasar yang

paling menguntungkan untuk aset atau liabilitas tersebut.

1. in the principal market for the asset or liability or;

2. in the absence of a principal market, in the most advantageous market for the asset or liability.

Grup harus memiliki akses ke pasar utama atau pasar yang paling menguntungkan.

The principal or the most advantageous market must be accessible to the Group.

Page 31: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

26

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

g. Pengukuran nilai wajar (lanjutan)

g. Fair value measurement (continued)

Nilai wajar aset atau liabilitas diukur menggunakan asumsi yang akan digunakan pelaku pasar ketika menentukan harga aset atau liabilitas tersebut, dengan asumsi bahwa pelaku pasar bertindak dalam kepentingan ekonomi terbaiknya.

The fair value of an asset or a liability is measured using the assumptions that market participants would use when pricing the asset or liability, assuming that market participant act in their best economic interest.

Pengukuran nilai wajar aset nonkeuangan memperhitungkan kemampuan pelaku pasar untuk menghasilkan manfaat ekonomik dengan menggunakan aset dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya, atau dengan menjualnya kepada pelaku pasar lain yang akan menggunakan aset tersebut dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya.

A fair value measurement of a nonfinancial asset takes into account a market participant's ability to generate economic benefits by using the asset in its highest and best use or by selling it to another market participant that would use the asset in its highest and best use.

Grup menggunakan teknik penilaian yang sesuai dalam keadaan dan dimana data yang memadai tersedia untuk mengukur nilai wajar, memaksimalkan penggunaan input yang dapat diobservasi yang relevan dan meminimalkan penggunaan input yang tidak dapat diobservasi.

The Group uses valuation techniques that are appropriate in the circumstances and for which sufficient data are available to measure fair value, maximizing the use of relevant observable inputs and minimizing the use of unobservable inputs.

Semua aset dan liabilitas dimana nilai wajar diukur atau diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian dapat dikategorikan pada level hirarki nilai wajar, berdasarkan tingkatan input terendah yang signifikan atas pengukuran nilai wajar secara keseluruhan:

All assets and liabilities for which fair value is measured or disclosed in the consolidated financial statements are categorized within the fair value hierarchy, described as follows, based on the lowest level input that is significant to the fair value measurement as a whole:

- Level 1 - harga kuotasian (tanpa penyesuaian)

di pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik.

- Level 2 - input selain harga kuotasian yang termasuk dalam level 1 yang dapat diobservasi baik secara langsung maupun tidak langsung.

- Level 3 - input yang tidak dapat diobservasi

untuk aset atau liabilitas.

- Level 1 - Quoted (unadjusted) market prices in active markets for identical assets or liabilities.

- Level 2 - Valuation techniques for which the

lowest level input that is significant to the fair value measurement is directly or indirectly observable.

- Level 3 - Valuation techniques for which the lowest level input that is significant to the fair value measurement is unobservable.

Untuk aset dan liabilitas yang diakui pada laporan keuangan konsolidasian secara berulang, Grup menentukan apakah terjadi transfer antara level di dalam hirarki dengan cara mengevaluasi kategori (berdasarkan input level terendah yang signifikan dalam pengukuran nilai wajar) setiap akhir periode pelaporan.

For assets and liabilities that are recognized in the consolidated financial statements on a recurring basis, the Group determines whether transfers have occurred between levels in the hierarchy by re-assessing categorization (based on the lowest level input that is significant to the fair value measurement as a whole) at the end of each reporting period.

Untuk tujuan pengungkapan nilai wajar, Grup telah menentukan kelas aset dan liabilitas berdasarkan sifat, karakteristik, dan risiko aset atau liabilitas, dan level hirarki nilai wajar seperti dijelaskan di atas.

For the purpose of fair value disclosures, the Group has determined classes of assets and liabilities on the basis of the nature, characteristics and risks of the asset or liability and the level of the fair value hierarchy as explained above.

Page 32: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

27

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

h. Piutang usaha

Piutang usaha dan piutang lain-lain diakui ketika Grup memiliki hak tanpa syarat untuk menerima pertimbangan. Hak untuk menerima pertimbangan tanpa syarat jika hanya berlalunya waktu diperlukan sebelum pembayaran dari pertimbangan itu jatuh tempo. Jika pendapatan telah diakui sebelum Grup memiliki hak tanpa syarat untuk menerima pertimbangan, jumlah tersebut disajikan sebagai aset kontrak (Catatan 2i).

h. Trade receivables

A receivable is recognized when the Group has an unconditional right to receive consideration. A right to receive consideration is unconditional if only the passage of time is required before payment of that consideration is due. If revenue has been recognized before the Group has an unconditional right to receive consideration, the amount is presented as a contract asset (Note 2i).

i. Aset kontrak dan liabilitas kontrak

Aset kontrak diakui ketika Grup mengakui pendapatan sebelum hak tanpa syarat atas pertimbangan berdasarkan ketentuan pembayaran yang ditetapkan dalam kontrak. Aset kontrak direklasifikasi ke piutang ketika hak atas pertimbangan tersebut menjadi tidak bersyarat (Catatan 2h).

i. Contract assets and contract liabilities A contract asset is recognized when the Group recognizes revenue before being unconditionally entitled to the consideration under the payment terms set out in the contract. Contract assets are reclassified to receivables when the right to the consideration has become unconditional (Note 2h).

Liabilitas kontrak diakui ketika pelanggan membayar pertimbangan sebelum Grup mengakui pendapatan terkait. Suatu liabilitas kontrak juga akan diakui jika Grup memiliki hak tanpa syarat untuk menerima pertimbangan sebelum Grup mengakui pendapatan terkait, dalam kasus tersebut, piutang yang sesuai juga akan diakui. Untuk kontrak dengan satu pelanggan, disajikan aset kontrak bersih atau liabilitas kontrak bersih. Untuk beberapa kontrak, aset kontrak dan liabilitas kontrak dari kontrak yang tidak terkait tidak disajikan secara bersih. Ketika kontrak mencakup komponen pembiayaan yang signifikan, saldo kontrak mencakup bunga yang timbul berdasarkan metode bunga efektif.

A contract liability is recognized when the customer pays consideration before the Group recognizes the related revenue. A contract liability would also be recognized if the Group has an unconditional right to receive consideration before the Group recognizes the related revenue, in such cases, a corresponding receivable would also be recognized. For a single contract with the customer, either a net contract asset or a net contract liability is presented. For multiple contracts, contract assets and contract liabilities of unrelated contracts are not presented on a net basis. When the contract includes a significant financing component, the contract balance includes interest accrued under the effective interest method.

j. Persediaan

Persediaan diakui sebesar nilai terendah antara biaya perolehan atau nilai realisasi bersih. Biaya perolehan ditentukan dengan metode “first-in, first-out” (FIFO). Nilai realisasi bersih adalah taksiran harga jual dalam kegiatan usaha normal, dikurangi dengan estimasi biaya penyelesaian dan taksiran biaya yang diperlukan untuk melaksanakan penjualan.

j. Inventories

Inventories are valued at the lower of cost or net realizable value. Cost is determined using the “first-in, first-out” method. Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, less estimated costs of completion and the estimated costs necessary to make the sale.

Page 33: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

28

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

k. Aset biologis

Aset biologis diukur pada nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual. Nilai wajar ditentukan berdasarkan nilai kini dari arus kas bersih yang diharapkan dari aset biologis, arus kas bersih yang diharapkan diperkirakan dari harga aset biologis dikurangi biaya untuk menjual. Aset biologis yang telah dipanen akan ditransfer ke persediaan pada nilai wajar dikurangi biaya untuk dijual pada saat dipanen. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan atas nilai wajar dikurangi biaya untuk dijual diakui pada laba rugi.

k. Biological assets

Biological assets are measured at fair value less costs to sell. Fair value is determined based on the present value of expected cash flows from the biological assets, the expected net cash flows are estimated market price of the biological asset less costs to sell. Harvests are transferred to inventory at fair value less costs to sell when harvested. Gains or losses arising from changes in the fair value less costs to sell are recognized in profit or loss.

l. Uang muka dan biaya dibayar dimuka

Uang muka merupakan pembayaran kepada manajer kapal dan perantara sehubungan dengan operasi kapal. Uang muka tersebut dilikuidasi setiap bulan dengan menggunakan laporan dari manajer kapal dan perantara. Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama masa manfaat biaya dengan menggunakan metode garis lurus.

l. Advances and prepaid expenses Advances pertain to payments made to ship managers and agents in relation to the operations of vessels. These advances are being liquidated on a monthly basis using the reports from the ship managers and agents. Prepaid expenses are amortized over their beneficial periods using the straight-line method.

m. Investasi pada entitas asosiasi dan ventura bersama

m. Investments in associates and joint venture

Entitas asosiasi adalah suatu entitas yang mana Grup mempunyai pengaruh yang signifikan. Pengaruh signifikan adalah kekuasaan untuk berpartipasi dalam keputusan kebijakan keuangan dan operasional investee tetapi tidak mengendalikan atau mengendalikan bersama atas kebijakan tersebut.

An associate is an entity over which the Group has significant influence. Significant influence is the power to participate in the financial and operating policy decisions of the investee but is not control or joint control over those policies.

Ventura bersama adalah pengaturan bersama yang mana para pihak yang memiliki pengendalian bersama atas pengaturan memiliki hak atas aset neto dari pengaturan tersebut. Pengendalian bersama adalah persetujuan kontraktual untuk berbagi pengendalian atas suatu pengaturan, yang ada hanya ketika keputusan tentang aktivitas relevan mensyaratkan persetujuan dengan suara bulat dari seluruh pihak yang berbagi pengendalian.

A joint venture is a joint arrangement whereby the parties that have joint control of the arrangements have rights to the net assets of the joint arrangement. Joint control is the contractually agreed sharing of control of an arrangement, which exists only when decisions about the relevant activities require unanimous consent of the parties sharing control.

Page 34: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

29

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

m. Investasi pada entitas asosiasi dan ventura

bersama (lanjutan) m. Investments in associates and joint venture

(continued)

Investasi Grup pada entitas asosiasi dan ventura bersama dicatat dengan mengunakan metode ekuitas. Dalam metode ekuitas, biaya investasi ditambah atau dikurangi dengan bagian Grup atas laba atau rugi bersih, dan dividen yang diterima dari investee sejak tanggal perolehan. Goodwill yang terkait dengan entitas asosiasi termasuk dalam jumlah tercatat investasi dan tidak diamortisasi atau tidak dilakukan pengujian penurunan nilai secara terpisah.

The Group’s investment in associates and joint venture is accounted for using the equity method. Under the equity method, the cost of investment is increased or decreased by the Group’s share in net earnings or losses of, and dividends received from the investee since the date of acquisition. Goodwill relating to the associate is included in the carrying amount of the investment and is neither amortized nor individually tested for impairment.

Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian mencerminkan bagian atas hasil operasi dari entitas asosiasi dan ventura bersama. Bila terdapat perubahan yang diakui langsung pada ekuitas dari entitas asosiasi atau ventura bersama, Grup mengakui bagiannya atas perubahan tersebut dan mengungkapkan hal ini, jika berkaitan, dalam laporan perubahan ekuitas konsolidasian. Laba atau rugi yang belum direalisasi sebagai hasil dari transaksi antara Grup dengan entitas asosiasi atau ventura bersama dieliminasi sebesar kepentingan Grup pada entitas asosiasi atau ventura bersama.

The consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income reflects the results of operations of the associates or joint venture. If there has been a change recognized directly in the equity of the associates or joint venture, the Company recognizes its share of any such changes and discloses this, when applicable, in the consolidated statement of changes in equity. Unrealized gains or losses resulting from transactions between the Group and the associates or joint venture are eliminated to the extent of the Company’s interest in the associates or joint venture.

Bagian laba rugi entitas asosiasi dan ventura bersama ditampilkan pada laba atau rugi, yang merupakan laba yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham entitas asosiasi atau ventura bersama dan merupakan laba setelah pajak dan KNP di entitas anak dari entitas asosiasi atau ventura bersama. Laporan keuangan entitas asosiasi atau ventura bersama disusun dengan mengunakan periode pelaporan yang sama dengan Grup. Bila diperlukan, penyesuaian dilakukan untuk menjadikan kebijakan akuntansi sama dengan kebijakan Grup.

The share of profit or loss of an associate and joint venture is shown on the face of the profit or loss. This is the profit attributable to equity holders of the associate or joint venture and therefore is profit after tax and NCI in the subsidiaries of the associate or joint venture. The financial statements of the associate or joint venture are prepared for the same reporting period as the Group. Where necessary, adjustments are made to bring the accounting policies in line with those of the Group.

Grup menentukan apakah perlu untuk mengakui tambahan penurunan nilai atas investasi Grup pada entitas asosiasi atau ventura bersama. Grup menentukan pada setiap tanggal pelaporan apakah terdapat bukti yang obyektif yang mengindikasikan bahwa investasi pada entitas asosiasi atau ventura bersama mengalami penurunan nilai. Dalam hal ini, Grup menghitung jumlah penurunan nilai berdasarkan selisih antara jumlah terpulihkan atas investasi pada entitas asosiasi atau ventura bersama dan nilai tercatatnya dan mengakuinya dalam laba rugi.

The Group determines whether it is necessary to recognize an additional impairment loss on the Group’s investment in its associates or joint venture. The Group determines at each reporting date whether there is any objective evidence that the investment in the associate or joint venture is impaired. If this is the case, the Group calculates the amount of impairment as the difference between the recoverable amount of the investment in associate or joint venture and its carrying value, and recognizes the amount in profit or loss.

Page 35: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

30

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

m. Investasi pada entitas asosiasi dan ventura

bersama (lanjutan) m. Investments in associates and joint venture

(continued)

Jika bagian Grup atas rugi entitas asosiasi atau ventura bersama sama dengan atau melebihi kepentingannya pada entitas asosiasi atau ventura bersama, maka Grup menghentikan pengakuan bagiannya atas rugi lebih lanjut. Kepentingan pada entitas asosiasi atau ventura bersama adalah jumlah tercatat investasi pada entitas asosiasi atau venture bersama dengan metode ekuitas ditambah dengan setiap kepentingan jangka panjang yang secara substansi, membentuk bagian investasi neto investor pada entitas asosiasi atau ventura bersama.

If the Group’s share of losses of an associate or joint venture equals or exceeds its interest in the associate or joint venture, the Group will discontinue to recognize its share of further losses. The interest in an associate or joint venture is the carrying amount of the investment in the associate or joint venture under the equity method together with any long-term interest that, in substance, form part of the investor’s net investment in the associate or joint venture.

Ketika kehilangan pengaruh yang signifikan terhadap entitas asosiasi atau ventura bersama, Grup mengukur dan mengakui setiap investasi yang tersisa pada nilai wajar. Selisih antara nilai tercatat asosiasi atau ventura bersama setelah hilangnya pengaruh signifikan dan nilai wajar dari investasi yang tersisa dan hasil dari penjualan diakui dalam laba rugi.

Upon loss of significant influence over the associate or joint venture, the Group measures and recognizes any retaining investment at its fair value. Any difference between the carrying amount of the associate or joint venture upon loss of significant influence and the fair value of the retaining investment and proceeds from disposal is recognized in profit or loss.

n. Aset tetap

Kapal Kapal dicatat pada jumlah revaluasian, yaitu nilai wajar pada tanggal revaluasi dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai yang terjadi setelah tanggal revaluasi. Revaluasi dilakukan dengan keteraturan yang cukup untuk memastikan bahwa nilai tercatat tidak berbeda secara material dari jumlah yang ditentukan dengan menggunakan nilai wajar pada tanggal pelaporan.

n. Fixed assets

Vessels Vessels are stated at their revalued amount, being the fair value at the date of revaluation, less any subsequent accumulated depreciation and subsequent accumulated impairment losses. Revaluations are performed with sufficient regularity such that the carrying amount does not differ materially from that which would be determined using fair values at the reporting date.

Setiap kenaikan revaluasi yang berasal dari revaluasi kapal dikreditkan ke penghasilan komprehensif lainnya neto setelah pajak tangguhan, sebagaimana berlaku, dan akumulasinya dicatat dalam akun cadangan revaluasi pada bagian ekuitas, kecuali sejauh penurunan nilai akibat revaluasi untuk kapal yang sama sebelumnya diakui dalam laba rugi, kenaikan tersebut dikreditkan ke laba rugi sampai nilai tercatat kapal tersebut akan ada rugi penurunan nilai diakui untuk aset tersebut pada tahun sebelumnya. Setiap kenaikan yang tersisa setelah dikurangi pajak tangguhan, sebagaimana berlaku akan diakui dalam cadangan revaluasi dalam ekuitas. Penurunan nilai tercatat yang berasal dari revaluasi kapal dibebankan pada laba rugi apabila penurunan tersebut melebihi saldo akun cadangan revaluasi kapal yang berasal dari revaluasi kapal sebelumnya.

Any revaluation increase arising on the revaluation of such vessels is credited to other comprehensive income net of deferred tax, as applicable, and accumulated in revaluation surplus in equity, except to the extent that it reverses an impairment loss for the same vessel which was previously recognized in profit or loss, in which case the increase is credited to profit or loss to the extent that impairment loss was recognized for the asset in prior years. Any remaining increase, net of deferred tax, as applicable, would be recognized in revaluation surplus in equity. A decrease in carrying amount arising on the revaluation of such vessels is charged to profit or loss to the extent that it exceeds the balance, if any, held in the vessels’ revaluation surplus relating to a previous revaluation of such vessels.

Page 36: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

31

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

n. Aset tetap (lanjutan)

Kapal (lanjutan)

n. Fixed assets (continued)

Vessels (continued)

Grup memilih kebijakan untuk menghilangkan akumulasi penyusutan atas aset yang dinilai kembali terhadap nilai tercatat bruto aset dan nilai aset neto yang disajikan kembali terhadap nilai aset yang direvaluasi.

The Group elected the policy of eliminating the accumulated depreciation of revalued assets against the gross carrying amount of the asset and the net amount restated to the revalued amount of the assets.

Kapal disusutkan berdasarkan garis lurus untuk periode 25 - 30 tahun. Penyusutan atas nilai revaluasian kapal dibebankan ke laba rugi. Sejalan dengan penggunaan kapal oleh Grup, cadangan revaluasi kapal dipindahkan ke defisit sebesar perbedaan jumlah penyusutan berdasarkan nilai tercatat kapal yang telah direvaluasi dengan jumlah penyusutan berdasarkan biaya perolehan historis. Apabila kemudian kapal yang telah direvaluasi dijual atau dihentikan penggunaannya, saldo cadangan revaluasi tersisa atas kapal yang dijual atau dihentikan penggunaannya dipindahkan langsung ke akun defisit.

The vessels are depreciated on a straight-line basis for a period of 25 - 30 years. Depreciation on revalued vessels is charged to profit or loss. As the vessels are used, a transfer is made from revaluation reserve to deficit equivalent to the difference between depreciation based on revalued carrying amount of the vessels and depreciation based on the vessels’ historical cost. On subsequent sale or retirement of a revalued vessel, the remaining revaluation surplus attributable to the vessels sold or retired is transferred directly to deficit.

Taksiran nilai residu, masa manfaat dan metode penyusutan kapal direviu setiap akhir periode pelaporan, dan pengaruh dari setiap perubahan tersebut diperlakukan secara prospektif.

Keuntungan dan kerugian yang timbul dari penjualan atau penghentian kapal ditentukan sebesar perbedaan antara nilai neto hasil penjualan dan nilai tercatat dari kapal tersebut dan dicatat dalam laba rugi. Nilai kapal, meliputi biaya docking yang dikapitalisasi pada saat terjadinya dan diamortisasi berdasarkan metode garis lurus sampai dengan jadwal docking berikutnya.

The vessels’ residual values, estimated useful lives and depreciation method are reviewed at each reporting date, with the effect of any changes in estimate accounted for prospectively.

The gain or loss on sale or retirement of vessels is determined as the difference between the sales proceeds and carrying amount of the vessel and is recognized in profit or loss.

Included in the balance of vessels are the dry docking costs which are capitalized when incurred and are amortized on a straight-line basis over the period until the date of the next dry docking.

Aset tetap lainnya Aset tetap lainnya dinyatakan sebesar biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai. Grup menerapkan model biaya perolehan setelah pengakuan awal untuk aset tetap lainnya. Aset tetap lainnya disusutkan berdasarkan estimasi masa manfaat adalah sebagai berikut:

Other fixed assets Other fixed assets are stated at cost less accumulated depreciation and any accumulated impairment losses. The Group applies the cost model in subsequent recognition for other fixed assets. Other fixed assets are depreciated based on the following estimated useful lives:

Tahun/Years

Bangunan dan fasilitas 20 Buildings and premisesKendaraan 5 VehiclesPerabot kantor 5 Office furniture and fixturesPeralatan kantor dan mess 5 Office and dormitory equipment

Page 37: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

32

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

n. Aset tetap (lanjutan) n. Fixed assets (continued)

Aset tetap lainnya (lanjutan) Penyusutan diakui dengan tujuan mengalokasikan secara sistematis biaya dari aset dikurangi dengan nilai sisa selama masa manfaat, dengan menggunakan metode garis lurus. Estimasi masa manfaat, nilai residu dan metode penyusutan direviu setiap akhir tahun buku, dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi akuntansi diterapkan secara prospektif.

Other fixed assets (continued) Depreciation is recognized to systematically allocate the cost of assets less residual values over their estimated useful lives, using the straight-line method. The estimated useful lives, residual values and depreciation method are reviewed at each reporting date, with the effect of any change in estimate accounted prospectively.

Beban pemeliharaan dan perbaikan atas aset tetap lainnya dibebankan pada saat terjadinya. Biaya lain yang terjadi setelah pengakuan awal untuk menambah, mengganti sebagian atau perbaikan atas suatu bagian aset tetap diakui sebagai aset tetap jika dan hanya jika besar kemungkinan manfaat ekonomis di masa datang berkenaan dengan aset tetap tersebut akan mengalir ke Grup dan biaya perolehan aset tetap dapat diukur secara andal.

The costs of maintenance and repairs of other fixed assets are charged to operations as incurred. Other costs incurred subsequently to add, replace part of, or service an item of fixed assets, are recognized as asset if and only if it is probable that future economic benefits associated with the item will flow to the Group and the cost of the item can be measured reliably.

Aset tetap lainnya tidak diakui pada saat pelepasan atau ketika tidak terdapat manfaat ekonomi di masa datang yang diharapkan dari penggunaan ataupun pelepasan. Keuntungan atau kerugian yang berasal dari penghentian penggunaan aset (dihitung sebagai perbedaan antara penerimaan dari hasil pelepasan dan nilai tercatat dari suatu item) diakui pada laba rugi pada saat aset tersebut dihentikan pengakuannya.

An item of other fixed assets is derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use or disposal. Any gain or loss arising on derecognition of the asset (calculated as the difference between the net proceeds from disposal and the carrying amount of the item) is recognized in profit or loss in the year the asset is derecognized.

o. Sewa o. Leases

Mulai tanggal 1 Januari 2019, Grup telah menerapkan dini PSAK 73, Sewa, menggunakan restropektif modifikasian.

Starting January 1, 2019, the Group has early adopted PSAK 73, Leases, using the modified retrospective approach.

Grup telah mengevaluasi pada awal kontak apakah sebuah kontrak merupakan atau mengandung sewa. Jika kontrak menyatakan adanya hak untuk mengendalikan penggunaan dari aset yang diidentifikasi untuk sebuah jangka waktu dengan imbalan yang dipertimbangkan.

The Group asseses at contract inception whether a contract is, or contains, a lease. That is, if the contract conveys the right to control the use of an identified asset for a period of time in exchange for consideration.

Page 38: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

33

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

o. Sewa (lanjutan) o. Leases (continued)

Grup sebagai lessee Group as a lessee Grup menerapakan pengakuan dan pengukuran tunggal untuk semua sewa kecuali untuk sewa jangka pendek dan sewa aset yang bernilai rendah. Grup mengakui liabilitas sewa akan pembayaran sewa dan aset hak guna untuk mewakili hak untuk menggunakan manfaat aset.

The Group applies a single recognition and measruement approach for all leases, except for short-term leases and leases of low-value assets. The Group recognized lease liabilities to make lease payments and right-of-use assets representing the right to use the underlying assets.

i) Aset hak guna

i) Right-of use assets

Grup mengakui aset hak guna pada saat dimulainya sewa. Aset hak guna diukur pada biaya perolehan dikurangi dengan akumulasi depresiasi dan akumulasi kerugian penurunan nilai, dan disesuaikan untuk setiap pengukuran kembali liabilitas sewa. Biaya dari aset hak guna termasuk jumlah dari liabilitas sewa yang diakui, biaya langsung awal yang terjadi dan pembayaran sewa pada atau sebelum tanggal sewa dikurangi dengan insentif yang diterima. Aset hak guna didepresiasi dengan metode garis lurus selama masa sewa yang lebih pendek atau estimasi manfaat dari aset tersebut.

The Group recognizes right-of-use assets at the commencement date of the lease. Right-of-use assets are measured at cost, less accumulated depreciation and impairment losses, and adjusted for any remeasurement of lease liabilities. The cost of right-of-use assets includes the amount of lease liabilities recognized, initial direct costs incurred, and lease payments made at or before the commencement date less any lease incentives received. Right-of-use assets are depreciated on a straight-line basis over the shorter of the lease term and the estimated useful lives of the assets.

Jika kepemiikan dari aset yang disewakan dialihkan kepada Grup pada akhir masa sewa atau biaya mencerminkan opsi pembelian, depresiasi dihitung menggunakan estimasi masa manfaat dari aset.

If ownership of the leased asset transfers to the Group at the end of the lease term or the cost reflects the exercise of a purchase option, depreciation is calculated using the estimated useful life of the asset.

ii) Liabilitas sewa ii) Lease liabilities

Pada tanggal dimulainya sewa, Grup mengakui liabilitas sewa dikur pada nilai kini dari pembayaran sewa yang akan dibayarkan pada masa sewa. Pembayaran sewa termasuk pembayaran tetap dikurangi dengan piutang insentif, penalti pembayaran sewa yang bergantung pada indeks atau kurs, dan jumlah yang diharapkan akan dibayar dengan jaminan nilai residu. Pembayaaran sewa juga termasuk harga pelaksanaan opsi pembelian yang wajar yang akan dilakukan oleh Grup dan pembayaran penalti untuk mengakhiri sewa, jika kontrak sewa memperbolehkan Grup untuk menggunakan opsi pembatalan.

At the commencement date of the lease, the Group recognizes lease liabilities measured at the present value of lease payments to be made over the lease term. The lease payments include fixed payments less any lease incentives receivable, variable lease payments that depend on an index or a rate, and amounts expected to be paid under residual value guarantees. The lease payments also include the exercise price of a purchase option reasonably certain to be exercised by the Group and payments of penalties for terminating the lease, if the lease reflects the Group exercising the option to terminate.

Setalah tanggal awal sewa, jumlah liabilitas sewa ditingkatkan untuk mencerminkan bunga dan mengurangi pembayaran sewa yang dilakukan. Selain itu, nilai yang diakui dari liabilitas sewa diukur kembali jika ada modifikasi, perubahan dalam jangka waktu sewa, pembayaran sewa atau penilai opsi untuk membeli aset sewa.

After the commencement date, the amount of lease liabilities is increased to reflect the accretion of interest and reduced the lease payments made. In addition, the carrying amount of lease liabilities is remeasured if there is a modification, a change in the lease term, lease payments, or assessment of an option to purchase the underlying asset.

Page 39: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

34

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

o. Sewa (lanjutan) o. Leases (continued) iii) Sewa jangka pendek dan sewa aset bernilai

rendah iii) Short-term leases and leases of low-value

assets

Pembayaran sewa pada sewa jangka pendek dan sewa aset bernilai rendah diakui sebagai beban dengan garis lurus selama masa sewa.

Lease payments on short-term leases and leases of low-value assets are recognized as expense on a straight-line basis over the lease term.

Grup sebagai Lessor Group as a lessor Sewa dalam Grup tidak mentransfer secara substansial semua resiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan suat aset diklasifikasikan sebagai sewa operasi. Pendapatan sewa dari sewa operasi diakui sebagai pendapatan dengan dasar garis lurus selama masa sewa. Biaya langsung awal yang terjadi dalam proses negosiasi dan pengaturan sewa operasi ditambahkan dalam jumlah tercatat aset sewaan dan diakui dengan dasar garis lurus selama masa sewa.

Leases in which the Group does not transfer substantially all the risks and rewards incidental to ownership of an asset are classified as operating lesaes. Rental income from operating leases is recognized on a straight-line basis over the term of the relevant lease. Initial direct costs incurred in negotiating and arranging an operating lease are added to the carrying amount of the leased asset and recognized on a straight-line basis over the lease term.

Sebelum 1 Januari 2019, kebijakan akuntansi Grup untuk sewa operasi adalah pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban dengan dasar garis lurus selama masa sewa, kecuali terdapat dasar sistematis lain yang dapat lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat ekonomi aset sewa pembiayaan yang dinikmati pengguna.

Before January 1, 2019, the Group’s accounting policy for operating leases as a lessee is operating lease payments are recognized as an expense on a straight-line basis over the lease term, except where another systematic basis is more representative of the time pattern in which economic benefits from the leased asset are consumed.

p. Penurunan nilai aset non-keuangan p. Impairment of non-financial assets

Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat pengujian penurunan nilai aset diperlukan, maka Grup membuat estimasi jumlah terpulihkan aset tersebut.

The Group assesses at each reporting period whether there is an indication that an asset may be impaired. If any such indication exists, or when annual impairment testing for an asset is required, the Group makes an estimate of the asset’s recoverable amount.

Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai wajar aset atau Unit Penghasil Kas (“UPK”) dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai pakainya, kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset atau kelompok aset lain. Jika nilai tercatat aset lebih besar daripada nilai terpulihkannya, maka aset tersebut mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat aset diturunkan menjadi sebesar nilai terpulihkannya. Rugi penurunan nilai dari operasi yang dilanjutkan diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian sebagai rugi penurunan nilai.

An asset’s recoverable amount is the higher of the asset’s or its CGU’s fair value less costs to sell and its value in use, and is determined for an individual asset, unless the asset does not generate cash inflows that are largely independent of those from other assets or groups of assets. Where the carrying amount of an asset exceeds its recoverable amount, the asset is considered impaired and is written down to its recoverable amount. Impairment losses of continuing operations are recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income as “impairment losses”.

Page 40: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

35

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Penurunan nilai aset non-keuangan (lanjutan) p. Impairment of non-financial assets (continued)

Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas masa depan bersih didiskontokan ke nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar terkini atas nilai waktu dari uang dan risiko spesifik dari aset. Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual, digunakan harga penawaran pasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapat transaksi tersebut, Grup menggunakan model penilaian yang sesuai untuk menentukan nilai wajar aset. Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan oleh penilaian berganda atau indikasi nilai wajar yang tersedia.

In assessing the value in use (“VIU”), the estimated net future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset. In determining fair value less costs to sell, recent market transactions are taken into account, if available. If no such transactions can be identified, an appropriate valuation model is used to determine the fair value of the assets. These calculations are corroborated by valuation multiples or other available fair value indicators.

Kerugian penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui. Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. Pemulihan tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat, neto setelah penyusutan, seandainya tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset tersebut pada tahun sebelumnya. Pemulihan rugi penurunan nilai diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Setelah pemulihan tersebut, penyusutan aset tersebut disesuaikan di periode mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat aset yang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya.

A previously recognized impairment loss for an asset other than goodwill is reversed only if there has been a change in the assumptions used to determine the asset’s recoverable amount since the last impairment loss was recognized. If that is the case, the carrying amount of the asset is increased to its recoverable amount. The reversal is limited so that the carrying amount of the asset does not exceed its recoverable amount, nor exceeds the carrying amount that would have been determined, net of depreciation, had no impairment loss been recognized for the asset in prior years. Reversal of an impairment loss is recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income. After such a reversal, the depreciation charge on the said asset is adjusted in future periods to allocate the asset’s revised carrying amount, less any residual value, on a systematic basis over its remaining useful life.

Dalam hal pemulihan rugi penurunan nilai aset, setiap kenaikan yang tersisa, setelah dikurangi pajak tangguhan, sebagaimana berlaku, akan diakui dalam cadangan revaluasi dalam ekuitas dan diperlakukan sebagai peningkatan revaluasi.

In case of asset carried at a revalued amount, any remaining increase, net of deferred tax, as applicable, would be recognized in revaluation reserve in equity and is treated as a revaluation increase.

q. Imbalan kerja q. Employee benefits

Imbalan pasca kerja Post-employment benefits

Grup mengakui liabilitas imbalan kerja yang tidak didanai sesuai dengan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003, tanggal 25 Maret 2003.

The Group recognized unfunded employee benefits liability in accordance with Labor Law No. 13/2003 dated March 25, 2003 (the “Labor Law”).

Beban imbalan pasca kerja berdasarkan program manfaat pasti Grup ditentukan melalui perhitungan aktuaria secara periodik dengan menggunakan metode projected-unit-credit dan menerapkan asumsi atas tingkat diskonto dan tingkat kenaikan gaji tahunan.

Costs under the Group’s defined benefit plans are determined by periodic actuarial calculation using the projected-unit-credit method and applying the assumptions on discount rate and annual rate of increase in salary.

Page 41: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

36

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

q. Imbalan kerja (lanjutan) q. Employee benefits (continued)

Imbalan pasca kerja (lanjutan) Post-employment benefits (continued)

Seluruh pengukuran kembali, terdiri atas keuntungan dan kerugian aktuarial diakui langsung melalui penghasilan komprehensif lainnya dengan tujuan agar liabilitas neto diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian untuk mencerminkan nilai penuh dari defisit. Pengukuran kembali tidak mereklasifikasi laba atau rugi pada periode berikutnya.

All remeasurements, comprising of actuarial gains and losses, are recognized immediately through other comprehensive income in order for the net liability recognized in the consolidated statement of financial position to reflect the full value of the plan deficit. Remeasurements are not reclassified to profit or loss in subsequent periods.

Seluruh biaya jasa lalu diakui pada saat yang lebih dulu antara ketika amandemen/kurtailmen terjadi atau ketika biaya restrukturisasi atau pemutusan hubungan kerja diakui.

All past service costs are recognized at the earlier of when the amendment or curtailment occurs and when the related restructuring or termination costs are recognized.

Bunga neto dihitung dengan menggunakan tingkat diskonto terhadap liabilitas atau aset imbalan pasti neto. Biaya jasa terdiri dari biaya jasa kini dan biaya jasa lalu, keuntungan dan kerugian kurtailmen dan penyelesaian tidak rutin, jika ada. Beban atau pendapatan bunga neto, dan biaya jasa diakui dalam laba rugi.

Net interest is calculated by applying the discount rate to the net defined benefit liability or asset. Service cost comprise current service costs and past service cost, gains and losses on curtailments and non-routine settlements, if any. Net interest expense or income, and service costs are recognized in profit or loss.

Imbalan kerja jangka panjang lainnya Other long-term employee benefits

Grup memberikan imbalan kerja jangka panjang lainnya dalam bentuk penghargaan masa kerja kepada karyawan yang telah mencapai masa kerja tertentu. Biaya untuk menyediakan imbalan ini ditetapkan dengan menggunakan metode Projected-Unit-Credit. Metode ini merefleksikan jasa yang diserahkan oleh karyawan hingga tanggal penilaian dan memperhitungkan asumsi terkait proyeksi gaji karyawan. Imbalan kerja jangka panjang lainnya termasuk biaya jasa kini, biaya bunga, biaya jasa lalu dan pengakuan keuntungan dan kerugian aktuarial. Keuntungan dan kerugian aktuarial dan biaya jasa lalu diakui dalam laba rugi tahun berjalan.

The Group provides other long-term employee benefits in the form of long service leave and allowance on long service leave for employee attaining certain number of service years. The cost of providing this benefit is determined using the Projected-Unit-Credit method. This method reflects service rendered by employees to the date of valuation and incorporates assumptions concerning employees’ projected salaries. Other long-term employee benefit expense includes current service cost, interest cost, past service costs and recognition of actuarial gains and losses. The actuarial gains and losses and past service costs are recognized immediately in the current year’s profit or loss.

r. Provisi

Provisi diakui ketika Grup memiliki liabilitas kini (baik bersifat hukum maupun konstruktif) sebagai akibat peristiwa masa lalu, besar kemungkinan penyelesaian liabilitas tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi dan estimasi yang handal mengenai jumlah liabilitas tersebut dapat dibuat. Ketika Grup mengharapkan sebagian atau seluruh provisi diganti, maka penggantian tersebut diakui sebagai aset yang terpisah tetapi hanya pada saat timbul keyakinan pengantian pasti diterima. Beban yang terkait dengan provisi disajikan secara neto setelah dikurangi jumlah yang diakui sebagai penggantiannya.

r. Provisions

Provision is recognized when the Group has a present obligation (legal or constructive) as a result of a past event, it is probable that the Group will be required to settle the obligation, and a reliable estimate can be made of the amount of the obligation. Where the Group expects some or all of a provision to be reimbursed, the reimbursement is recognized as a separate asset but only when the reimbursement is virtually certain. The expense relating to any provision is presented in the profit or loss net of any reimbursement.

Page 42: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

37

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

r. Provisi (lanjutan) r. Provisions (continued)

Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik yang paling kini. Jika kemungkinan besar tidak terjadi arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi untuk menyelesaikan liabilitas tersebut, maka provisi dibatalkan.

All provisions are reviewed at each reporting date and adjusted to reflect the current best estimate. If it is no longer probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligations, the provisions are reversed and recognized in profit or loss.

s. Instrumen ekuitas

Liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas yang diterbitkan oleh Grup diklasifikasikan sesuai dengan perjanjian kontraktual dan definisi liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas. Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang memberikan hak residual atas aset Perusahaan setelah dikurangi dengan seluruh liabilitasnya. Instrumen ekuitas dicatat sebesar nilai wajar imbalan yang diterima, setelah dikurangi biaya penerbitan langsung. Perolehan kembali instrumen ekuitas Grup diakui dan dikurangkan langsung dari ekuitas. Tidak ada keuntungan atau kerugian yang timbul dari pembelian, penjualan, penerbitan, atau pembatalan instrumen ekuitas Grup tersebut yang dapat diakui dalam laba rugi. Selisih antara harga jual dan harga perolehan diakui sebagai “selisih modal dari transaksi saham treasuri” dalam tambahan modal disetor pada ekuitas.

s. Equity instruments Financial liabilities and equity instruments of the Group are classified according to the substance of the contractual arrangements entered into and the definitions of a financial liability and equity instrument. An equity instrument is any contract that evidences a residual interest in the assets of an entity after deducting all of its liabilities. Equity instruments are recorded at the fair value of the consideration received, net of direct issue costs. Repurchase of the Group's own equity instruments is recognized and deducted directly in equity. No gain or loss is recognized in profit or loss on the purchase, sale, issue or cancellation of the Group's own equity instruments. The difference between the selling price and the acquisition cost is recognized as “Difference in capital on treasury stock transaction” under additional paid in capital in equity.

t. Pengakuan pendapatan dan beban

Mulai 1 Januari 2018, Grup telah menerapkan lebih awal PSAK 72, “Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan”. Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh Grup dan jumlahnya dapat diukur secara handal. Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran yang diterima, tidak termasuk diskon, rabat dan Pajak Pertambahan Nilai (“PPN”). Grup mengevaluasi pengakuan pendapatan dengan kriteria tertentu dalam rangka untuk menentukan apakah bertindak sebagai prinsipal atau agen. Kriteria khusus pengakuan berikut juga harus dipenuhi sebelum pendapatan dan beban diakui:

Pendapatan dari operasi pengangkutan Pendapatan dari operasi pengangkutan diakui sebagai pendapatan berdasarkan persentase penyelesaian rute pelayaran pada tanggal pelaporan.

t. Revenue and expense recognition

Starting January 1, 2018, the Group has early adopted PSAK 72, “Revenue from Contracts with Customers”. Revenue is recognized to the extent that it is probable that the economic benefits will flow to the Group and the revenue can be reliably measured. Revenue is measured at the fair value of the consideration received, excluding discounts, rebates and Value-Added Taxes (“VAT”). The Group assesses its revenue arrangements against specific criteria in order to determine if it is acting as principal or agent. The following specific recognition criteria must also be met before revenue and expense are recognized: Revenues from freight operations Revenues from freight operations are recognized as income with reference to the percentage of completion of the voyage as at reporting date.

Page 43: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

38

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

t. Pengakuan pendapatan dan beban (lanjutan)

Pendapatan sewa Pendapatan dari sewa berdasarkan waktu diakui secara basis akrual sesuai masa manfaatnya dari periode kontrak charter tersebut. Pendapatan berdasarkan rute pelayaran diakui selama jangka waktu pelayaran tersebut. Pendapatan jasa Pendapatan jasa perantara kapal diakui pada saat jasa tersebut diserahkan kepada pelanggan.

t. Revenue and expense recognition (continued)

Rental income Time charter revenue is recognized on the accrual basis over the terms of the time charter agreements. Voyage freight is recognized over the duration of each voyage. Rendering of services Revenues from agency services are recognized when the services are rendered to customers.

Pendapatan bunga Pendapatan bunga dari aset keuangan diakui apabila kemungkinan besar manfaat ekonomi akan mengalir ke Grup dan jumlah pendapatan dapat diukur dengan andal. Pendapatan bunga diakui atas dasar akrual yang mengacu pada saldo pokok aset keuangan dan menggunakan tingkat suku bunga efektif. Beban

Interest income

Interest income from a financial asset is recognized when it is probable that the economic benefits will flow to the Group and the amount of income can be measured reliably. Interest income is accrued based on outstanding principal using the effective interest rate method. Expenses

Beban diakui pada periode saat terjadinya (dasar akrual). Beban bunga diakui berdasarkan saldo pokok ditambah bunga yang belum dibayar menggunakan metode tingkat suku bunga efektif.

Expenses are recognized when incurred. Interest expense is accrued based on outstanding principal plus unpaid interest, using the effective interest rate method.

u. Perpajakan

Beban pajak terdiri dari pajak penghasilan final pajak kini dan tangguhan. Beban pajak diakui dalam laba rugi kecuali untuk transaksi yang berhubungan dengan transaksi diakui langsung ke ekuitas, dalam hal ini diakui sebagai penghasilan komprehensif lainnya.

u. Taxation

Income tax expense comprises final income tax, current and deferred tax. Income tax expense is recognized in profit or loss except to the extent that it relates to items recognized directly in equity, in which case it is recognized in other comprehensive income.

Pajak penghasilan final Pajak atas penghasilan yang telah dikenakan pajak final disajikan sebagai bagian beban pajak. Beban pajak atas pendapatan atas kapal yang dikenakan pajak final diakui proporsional berdasarkan dengan jumlah pendapatan yang diakui pada tahun berjalan. Selisih antara jumlah pajak penghasilan final yang dibayar dengan jumlah yang dibebankan sebagai beban pajak dalam laba rugi diakui sebagai pajak dibayar dimuka atau utang pajak. Pajak penghasilan final dibayar dimuka disajikan terpisah dari utang pajak penghasilan final.

Final income tax

Income tax subject to final tax is presented as part of tax expense. Tax expense on revenues from vessels subject to final tax is recognized proportionately based on the revenue recognized in the current year. The difference between the final income tax paid and the amount charged as final income tax in profit or loss is recognized as prepaid tax or tax payable. Prepaid final income tax is presented separately from final income tax payable.

Page 44: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

39

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

u. Perpajakan (lanjutan) u. Taxation (continued)

Pajak kini Beban pajak kini dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku pada tanggal pelaporan keuangan, dan ditetapkan berdasarkan taksiran laba kena pajak tahun berjalan. Manajemen secara periodik mengevaluasi posisi yang dilaporkan di Surat Pemberitahuan Tahunan (“SPT”) sehubungan dengan situasi di mana aturan pajak yang berlaku membutuhkan interpretasi. Jika perlu, manajemen menentukan provisi berdasarkan jumlah yang diharapkan akan dibayar kepada otoritas pajak.

Current tax Current tax expense is calculated using tax rates that have been enacted or substantively enacted at end of the reporting period, and is provided based on the estimated taxable income for the year. Management periodically evaluates positions taken in tax returns with respect to situations in which applicable tax regulation is subject to interpretation. It establishes provision where appropriate on the basis of amounts expected to be paid to the tax authorities.

Kekurangan atau kelebihan pembayaran pajak penghasilan badan dicatat sebagai bagian dari beban pajak kini dalam laba rugi.

Underpayment or overpayment of corporate income tax is presented as part of current income tax expense in profit or loss.

Koreksi terhadap liabilitas perpajakan diakui pada saat surat ketetapan pajak diterima. Jika Grup mengajukan keberatan, Grup mempertimbangkan apakah besar kemungkinan otoritas pajak akan menerima keberatan tersebut dan merefleksikan dampaknya terhadap liabilitas perpajakan Grup.

Amendments to tax obligations are recorded when a tax assessment letter is received. If the Group files an appeal, the Group considers whether it is probable that a taxation authority will accept the appeal and reflect its effect on the Group’s tax obligations.

Pajak tangguhan Deferred tax

Pajak tangguhan diukur dengan metode liabilitas atas beda waktu pada tanggal pelaporan antara dasar pengenaan pajak untuk aset dan liabilitas dengan nilai tercatatnya untuk tujuan pelaporan keuangan. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dengan beberapa pengecualian. Aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan dan rugi fiskal apabila terdapat kemungkinan besar bahwa jumlah laba kena pajak pada masa mendatang akan memadai untuk mengkompensasi perbedaan temporer dan rugi fiskal.

Deferred tax is provided using the liability method on temporary differences at the reporting date between the tax bases of assets and liabilities and their carrying amounts for financial reporting purposes. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences with certain exceptions. Deferred tax assets are recognized for deductible temporary differences and tax losses carry-forward to the extent that it is probable that taxable income will be available in future years against which the deductible temporary differences and tax losses carry-forward can be utilized.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang pada akhir periode pelaporan, dan mengurangi jumlah tercatat jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengkompensasi sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan. Aset pajak tangguhan yang belum diakui dinilai kembali pada setiap akhir periode pelaporan dan diakui sepanjang kemungkinan besar laba kena pajak mendatang akan memungkinkan aset pajak tangguhan tersedia untuk dipulihkan.

The carrying amount of a deferred tax asset is reviewed at each reporting date and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable income will be available to allow all or part of the benefit of that deferred tax asset to be utilized. Unrecognized deferred tax assets are reassessed at each reporting date and are recognized to the extent that it has become probable that future taxable income will allow the deferred tax assets to be recovered.

Page 45: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

40

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

u. Perpajakan (lanjutan) u. Taxation (continued)

Pajak tangguhan (lanjutan) Deferred tax (continued)

Aset dan liabilitas pajak tangguhan dihitung berdasarkan tarif yang akan dikenakan pada periode saat aset direalisasikan atau liabilitas tersebut diselesaikan, berdasarkan undang-undang pajak yang berlaku atau berlaku secara substantif pada akhir periode laporan keuangan. Pengaruh pajak terkait dengan penyisihan dan/atau pemulihan semua perbedaan temporer selama tahun berjalan, termasuk pengaruh perubahan tarif pajak, untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas.

Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the period when the asset is realized or the liability is settled, based on tax laws that have been enacted or substantively enacted at the end of reporting period. The related tax effects of the provisions for and/or reversals of all temporary differences during the year, including the effect of change in tax rates, are credited or charged to current period operations, except to the extent that they relate to items previously charged or credited to equity.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan secara saling hapus saat hak yang dapat dipaksakan secara hukum ada untuk saling hapus aset pajak kini dan liabilitas pajak kini, atau aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan berkaitan dengan entitas kena pajak yang sama, atau Grup bermaksud untuk menyelesaikan aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto.

Deferred tax assets and liabilities are offset when a legally enforceable right exists to offset current tax assets against current tax liabilities, or the deferred tax assets and the deferred tax liabilities relate to the same taxable entity, or the Group intends to settle its current assets and liabilities on a net basis.

Perbedaan nilai tercatat aset atau liabilitas dengan dasar pengenaan pajaknya tidak diakui sebagai aset atau liabilitas pajak tangguhan apabila pendapatan tersebut berhubungan dengan pajak penghasilan final.

Deferred tax is not recognized for the difference between the carrying amounts of assets and liabilities and their respective tax bases if the related revenue is subject to final tax.

v. Modal saham v. Share capital

Modal saham dinyatakan pada nilai nominal saham. Biaya tambahan yang secara langsung dapat diatribusikan kepada penerbitan saham biasa atau opsi disajikan pada ekuitas sebagai pengurang penerimaan, setelah dikurangi pajak.

Share capital is stated at its par value. Incremental costs directly attributable to the issuance of new ordinary shares or options are shown in equity as a deduction, net of tax, from the proceeds.

Ketika entitas Grup membeli modal saham ekuitas

Perusahaan (saham treasuri), imbalan yang dibayar, termasuk biaya tambahan yang secara langsung dapat diatribusikan (dikurangi pajak penghasilan) dikurangkan dari ekuitas yang diatribusikan kepada pemilik ekuitas entitas sampai saham tersebut dibatalkan atau diterbitkan kembali. Ketika saham biasa tersebut selanjutnya diterbitkan kembali, imbalan yang diterima, dikurangi biaya tambahan transaksi yang terkait dan dampak pajak penghasilan yang terkait dimasukkan pada ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik ekuitas Perusahaan.

Where any Group company purchases the Company’s equity share capital (treasury shares), the consideration paid, including any directly attributable incremental costs (net of income taxes) is deducted from equity attributable to the company’s equity holders until the shares are cancelled or reissued. Where such ordinary shares are subsequently reissued, any consideration received, net of any directly attributable incremental transaction costs and the related income tax effect, is included in equity attributable to the Company’s equity holders.

Page 46: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

41

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

w. Laba (rugi) per saham

Jumlah laba (rugi) bersih per saham dasar dihitung dengan membagi laba (rugi) tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan rata-rata tertimbang jumlah saham biasa yang beredar pada tahun berjalan, termasuk memperhitungkan saham treasuri. Laba (rugi) per saham dilusi dihitung dengan cara membagi laba (rugi) tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar selama tahun berjalan, termasuk memperhitungkan saham treasuri ditambah jumlah saham rata-rata tertimbang yang akan diterbitkan pada saat pengkonversian semua instrumen berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif menjadi saham biasa.

w. Earnings (loss) per share Basic earnings (loss) per share are calculated by dividing profit or loss for the year attributable to ordinary equity holders of the parent by the weighted average number of ordinary shares outstanding during the year, after considering treasury stock. Diluted earnings (loss) per share amounts are calculated by dividing the profit or loss attributable to ordinary equity holder of the parent by the weighted average number of ordinary shares outstanding during the year, after considering treasury stock plus the weighted average number of ordinary shares that would be issued on conversion of all the dilutive potential ordinary shares into ordinary shares.

x. Informasi segmen

Segmen adalah komponen yang dapat dibedakan dari Grup yang terlibat baik dalam menyediakan produk-produk tertentu (segmen usaha), atau dalam menyediakan produk dalam lingkungan ekonomi tertentu (segmen geografis), yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dari segmen lainnya.

Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas segmen termasuk hal-hal yang dapat diatribusikan secara langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan dasar yang memadai untuk segmen tersebut. Segmen ditentukan sebelum saldo dan transaksi antar perusahaan dieliminasi.

x. Segment information A segment is a distinguishable component of the Group that is engaged either in providing certain products (business segment), or in providing products within a particular economic environment (geographical segment), which is subject to risks and rewards that are different from those of other segments. Segment revenue, expenses, results, assets and liabilities include items directly attributable to a segment as well as those that can be allocated on a reasonable basis to that segment. They are determined before intragroup balances and intragroup transactions are eliminated.

y. Kontijensi

Kewajiban kontijensi tidak diakui dalam laporan keuangan konsolidasian tetapi disajikan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian kecuali jika kemungkinan arus keluar sumber daya yang memiliki manfaat ekonomi sangat kecil. Aset kontijensi tidak diakui dalam laporan keuangan konsolidasian tetapi disajikan dalam catatan kepada laporan keuangan konsolidasian apabila ada kemungkinan arus masuk manfaat ekonomi.

z. Peristiwa setelah periode laporan keuangan Peristiwa setelah tanggal periode laporan yang memberikan informasi tambahan terkait posisi Grup saat periode laporan keuangan (adjusting events) disajikan dalam laporan keuangan konsolidasian. Peristiwa setelah tanggal periode laporan keuangan yang bukan adjusting events telah disajikan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian apabila material.

y. Contingencies Contingent liabilities are not recognized in the consolidated financial statements but are disclosed in the notes to the consolidated financial statements unless the possibility of an outflow of resources embodying economic benefits is remote. Contingent assets are not recognized in the consolidated financial statements but are disclosed in the notes to the consolidated financial statements when an inflow of economic benefits is probable.

z. Events after the financial reporting period

Events after the end of financial reporting date that provide additional information about the Group’s position at reporting period (adjusting events) are reflected in the consolidated financial statements. Subsequent events after the end of financial reporting date that are not adjusting events are disclosed in the notes to the consolidated financial statements when material.

Page 47: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

42

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

aa. Standar akuntasi baru

Grup menerapkan standar, interpretasi dan penyesuaian-penyesuaian, berlaku efektif 1 Januari 2019 sebagai berikut:

- PSAK 24 (Amandemen), “Imbalan Kerja tentang Amendemen, Kurtailmen, atau Penyelesaian Program

Amendemen ini mengklarifikasi bahwa biaya jasa lalu (atau keuntungan atau kerugian atas penyelesaian) dihitung dengan mengukur liabilitas (aset) imbalan pasti menggunakan asumsi aktuarial kini dan membandingkan imbalan yang ditawarkan dalam program dan aset program sebelum dan setelah amendemen, (atau kurtailmen atau penyelesaian program) tetapi tidak mempertimbangkan dampak batas atas aset (yang mungkin timbul ketika program imbalan pasti dalam keadaan surplus). PSAK 24 secara jelas mengatur bahwa dampak perubahan dari batas atas aset yang timbul dari perubahan program (atau kurtailmen atau penyelesaian) ditentukan dalam tahap kedua dan diakui secara normal di penghasilan komprehensif lain. Paragraf yang berkaitan dengan pengukuran biaya jasa kini dan bunga neto atas liabilitas (aset) manfaat pasti juga telah diamandemen. Grup sekarang disyaratkan untuk menggunakan asumsi yang diperbarui dari pengukuran kembali tersebut untuk menentukan biaya jasa kini dan bunga neto untuk sisa periode pelaporan setelah perubahan program. Dalam hal bunga neto, amandemen telah menjelaskan bahwa untuk periode setelah amandemen program, bunga neto dihitung dengan mengalikan liabilitas (aset) manfaat pasti neto sebagaimana telah diukur kembali berdasarkan PSAK 24.99 dengan tingkat diskonto yang digunakan dalam pengukuran kembali (juga memperhitungkan dampak kontribusi dan pembayaran manfaat terhadap liabilitas (aset) manfaat pasti).

aa. New accounting standards The Group adopted the following relevant standard, interpretations and annual improvement effective January 1, 2019:

- PSAK 24 (Amendment), “Employee Benefits:

Plan Amendment, Curtailment or Settlement” The amendments clarify that the past service cost (or of the gain or loss on settlement) is calculated by measuring the defined benefit liability (asset) using updated assumptions and comparing benefits offered and plan assets before and after the plan amendment (or curtailment or settlement) but ignoring the effect of the asset ceiling (that may arise when the defined benefit plan is in a surplus position). PSAK 24 is now clear that the change in the effect of the asset ceiling that may result from the plan amendment (or curtailment or settlement) is determined in a second step and is recognized in the normal manner in other comprehensive income. The paragraphs that relate to measuring the current service cost and the net interest on the net defined benefit liability (asset) have also been amended.The Group will now be required to use the updated assumptions from the remeasurement to determine current service cost and net interest for the remainder of the reporting period after the change to the plan. In the case of the net interest, the amendments make it clear that for the period post plan amendment, the net interest is calculated by multiplying the net defined benefit liability (asset) as remeasured under PSAK 24.99 with the discount rate used in the remeasurement (also taking into account the effect of contributions and benefit payments on the net defined benefit liability (asset)).

Page 48: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

43

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

aa. Standar akuntansi baru (lanjutan)

Grup menerapkan standar, interpretasi dan penyesuaian-penyesuaian, berlaku efektif 1 Januari 2019 sebagai berikut: (lanjutan)

- ISAK 33, “Transaksi Valuta Asing dan Imbalan

di Muka” ISAK 33 menjelaskan bagaimana menentukan 'tanggal transaksi' dengan tujuan untuk menentukan kurs yang digunakan dalam pengakuan awal aset, beban atau penghasilan terkait, bila imbalan dari pos tersebut telah dibayar atau diterima dimuka dalam valuta asing yang mengakibatkan pengakuan atas aset nonmoneter atau liabilitas nonmoneter (misalnya, deposito yang tidak dapat dikembalikan atau pendapatan yang ditangguhkan).

- ISAK 34, “Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak Penghasilan” Interpretasi ini memberikan panduan dalam penentuan akuntansi posisi pajak ketika terdapat ketidakpastian dalam perlakuan pajak penghasilan.

- PSAK 46 (penyesuaian), “Pajak Penghasilan”

Amendemen ini mengklarifikasi bahwa suatu entitas harus mengakui konsekuensi pajak penghasilan atas dividen dalam laba rugi, penghasilan komprehensif lain atau ekuitas sesuai dengan di mana entitas awalnya mengakui transaksi yang menghasilkan laba yang dapat didistribusikan tersebut. Ini diterapkan terlepas dari apakah tarif pajak yang berbeda berlaku untuk laba yang didistribusikan dan tidak didistribusikan.

- PSAK 66 (penyesuaian), “Pengaturan Bersama” Amendemen PSAK 66 mengklarifikasi bahwa ketika pihak yang berpartisipasi dalam, tetapi tidak memiliki pengendalian bersama atas, suatu operasi bersama yang merupakan suatu bisnis memperoleh pengendalian Bersama atas operasi bersama tersebut, entitas tidak mengukur kembali kepentingan yang dimiliki sebelumnya dalam operasi bersama.

Penerapan dari standar akuntansi tersebut tidak memiliki dampak signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian.

aa. New accounting standards (continued) The Group adopted the following relevant standard, interpretations and annual improvement effective January 1, 2019: (continued)

- ISAK 33, “Foreign Currency Transactions and

Advance Consideration” ISAK 33 addresses how to determine the ‘date of transaction’ for the purpose of determining the exchange rate to use on initial recognition of an asset, expense or income, when consideration for that item has been paid or received in advance in a foreign currency which resulted in the recognition of a non-monetary asset or non-monetary liability (for example, a non-refundable deposit or deferred revenue).

- ISAK 34, “Uncertainty over Income Tax Treatments” The interpretation provides guidance on determining the accounting tax position when there is uncertainty over income tax treatments.

- PSAK 46 (improvement), “Income Taxes”

The amendments clarify that an entity should recognize the income tax consequences of dividends in profit or loss, other comprehensive income or equity according to where the entity originally recognized the transactions that generated the distributable profits. This is the case irrespective of whether different tax rates apply to distributed and undistributed profits.

- PSAK 66 (improvement), “Joint

Arrangements” The amendments to PSAK 66 clarify that when a party that participates in, but does not have joint control of, a joint operation that is a business obtains joint control of such a joint operation, the entity does not remeasure its interest previously held in the joint operation.

The adoption of the accounting standards above has no significant impact on the consolidated financial statements.

Page 49: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

44

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

aa. Standar akuntansi baru (lanjutan)

Amandemen dan penyesuaian standar akuntansi baru yang telah diterbitkan, namun belum berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada 1 Januari 2019 adalah sebagai berikut: Efektif berlaku pada atau setelah 1 Januari 2020:

- PSAK 71 - “Instrumen Keuangan” - PSAK 72 - “Pendapatan dari Kontrak dengan

Pelanggan” - PSAK 73 - “Sewa” - Amandemen PSAK 15 - “Investasi pada Entitas

Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”

- Amandemen PSAK 71 - “Instrumen Keuangan tentang Fitur Percepatan Pelunasan dengan Kompensasi Negatif”

Grup telah menerapkan dini PSAK 71 dan 72 mulai 1 Januari 2018.

aa. New accounting standards (continued) Amendments and improvements of new accounting standards issued but not yet effective for the financial year beginning January 1, 2019 are as follows: Effective on or after January 1, 2020: - PSAK 71 - “Financial Instruments” - PSAK 72 - “Revenue from Contracts with

Customers” - PSAK 73 - “Leases” - Amendments to PSAK 15 - “Investments in

Associates and Joint Ventures Long-term Interests in Associates and Joint Ventures”

- Amendments to PSAK 71 - “Financial Instruments Prepayment Features with Negative Compensation”

The Group has early adopted PSAK 71 and 72 starting January 1, 2018.

Mulai tanggal 1 Januari 2019, Grup menerapkan lebih awal PSAK 73, Sewa, menggunakan pendekatan retrospektif yang dimodifikasi. Grup telah menilai bahwa pengangkutan jasa tidak mengandung sewa karena penyewa tidak memiliki hak untuk mengarahkan penggunaan kapal. Alih-alih, itu adalah kontrak untuk penyediaan layanan oleh pemilik/operator kapal sementara time charter berisi komponen sewa dan layanan (operasi dan pemeliharaan kapal) tetapi Grup memilih untuk tidak memisahkan layanan dari sewa, alih-alih memperhitungkan seluruh kontrak sebagai sebuah sewa.

Starting January 1, 2019, the Group has also early adopted PSAK 73, Leases, using modified retrospective approach. The Group has assessed that the freight services do not contain lease as the charterer does not have the right to direct the use of ship. Rather, those are contracts for the provision of service by the vessel owner/operator while time charter contains lease and service component (operation and maintenance of ship) but the Group chose not to separate services from a lease, instead to account the entire contract as a lease.

Pada tanggal 1 Januari 2019, aset hak guna dan liabilitas sewa adalah sebesar AS$ 1,4 juta yang timbul dari perjanjian sewa kantor di gedung Wisma BSG, didiskontokan pada tingkat bunga 7,89% per tahun. Grup memilih untuk menerapkan cara praktis pada kontrak yang berakhir pada 2019.

As of January 1, 2019, right-of-use asset and lease liability amounted to US$ 1.4 million which arises from office rental agreements at Wisma BSG building, discounted at 7.89% interest rate per annum. The Group chose to apply the practical expedient on expiring contracts in 2019.

Page 50: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

45

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI, DAN ASUMSI

3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES, AND ASSUMPTIONS

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Grup mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi, dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dan pengungkapan terkait pada akhir periode pelaporan ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat pada aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya.

The preparation of the Group’s consolidated financial statements requires management to make judgments, estimates, and assumptions that affect the reported amounts herein and the related disclosures, at the end of the reporting period. However, uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcomes that require a material adjustment to the carrying amount of an asset or a liability affected in future periods.

a. Pertimbangan

Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup, manajemen telah membuat keputusan berikut, yang memiliki pengaruh signifikan pada jumlah yang diakui di laporan keuangan konsolidasian.

a. Judgments

In the process of applying the Group’s accounting policies, management has made the following judgments, which have the most significant effect on the amounts recognized in the consolidated financial statements.

Klasifikasi instrumen keuangan Classification of financial instruments Grup menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan PSAK 71 dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntasi Grup seperti diungkapkan pada Catatan 2.

The Group determines the classifications of certain asset and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in PSAK 71. Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Group’s accounting policies disclosed in Note 2.

Sewa Grup mempunyai perjanjian-perjanjian sewa dimana Grup bertindak sebagai lessor dan lessee untuk sewa kapal. Grup telah menentukan, berdasarkan evaluasi dari persyaratan dan kondisi perjanjian, bahwa Grup mempertahankan semua risiko dan manfaat signifikan dari kepemilikan kapal dan tidak terdapat risiko dan manfaat yang signifikan dari kepemilikan kapal yang dialihkan. Grup mengakui kontrak tersebut sebagai sewa operasi.

Lease The Group has several leases whereas the Group acts as lessor and lessee in respect of vessels. The Group has determined, based on an evaluation of the terms and conditions of the arrangements, that it retains all the significant risks and rewards of ownership of its owned vessels and no significant risks and rewards of ownership are transferred from the leased assets. The Group accounts for these contracts as operating leases.

Kelangsungan usaha Manajemen Grup telah melakukan penilaian terhadap kemampuan Grup untuk mempertahankan kelangsungan usaha dan menilai keyakinan bahwa Grup memiliki sumber daya untuk melanjutkan bisnis di masa mendatang. Manajemen berkeyakinan bahwa Grup akan dapat memenuhi kewajibannya berdasarkan Amandemen Rencana Perdamaian, melaksanakan strateginya dan mengelola risiko bisnis dan keuangan. Dengan demikian, laporan keuangan konsolidasian terus disusun atas basis kelangsungan usaha.

Going concern The Group’s management has made an assessment of the Group’s ability to continue as a going concern and is satisfied that the Group has the resources to continue in business for the foreseeable future. The management believes that the Group will be able to fulfill its obligations under the PKPU Amendment Plan, execute its strategies and manage its business and financial risks successfully. Accordingly, the consolidated financial statements continue to be prepared on the going concern basis.

Page 51: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

46

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI, DAN ASUMSI (lanjutan)

3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES, AND ASSUMPTIONS (continued)

a. Pertimbangan (lanjutan) a. Judgments (continued)

Penentuan mata uang fungsional Dalam menentukan mata uang fungsional masing-masing entitas dalam Grup, pertimbangan diperlukan untuk menentukan mata uang yang paling mempengaruhi harga jual jasa dan negara di mana kekuatan persaingan dan regulasi paling menentukan harga jual jasa mereka. Mata uang fungsional masing-masing entitas di dalam Grup ditentukan berdasarkan penilaian manajemen terhadap lingkungan ekonomi di mana entitas beroperasi dan proses entitas dalam menentukan harga jual. Jika indikator tersebut bercampur dan mata uang fungsional tidak jelas, manajemen menggunakan pertimbangannya untuk menentukan mata uang fungsional yang tepat untuk menggambarkan pengaruh ekonomi dari transaksi, peristiwa dan kondisi yang mendasari.

Determination of functional currency In determining the respective functional currency of each entity in the Group, judgment is required to determine the currency that mainly influences sales prices for services and the country whose competitive forces and regulations mainly determine the sales prices of its services. The functional currency of each entity in the Group are determined based on management’s assessment of the economic environment in which the entity operates and the entity’s process of determining sales prices. When the indicators are mixed and the functional currency is not obvious, management uses its judgment to determine the functional currency that faithfully represents the economic effects of the underlying transactions, events and conditions.

b. Estimasi dan asumsi

Asumsi utama masa depan dan ketidakpastian sumber estimasi utama yang lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya diungkapkan di bawah ini. Grup mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan konsolidasian disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi diluar kendali Grup. Perubahan tersebut tercermin dalam asumsi pada saat terjadi.

b. Estimates and assumptions

The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the reporting date, that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year are described below. The Group based its assumptions and estimates on parameters available when the consolidated financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments however, may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Group. Such changes are reflected in the assumptions when they occur.

Penilaian kapal Kapal dinyatakan pada nilai wajar berdasarkan penilaian yang direviu oleh manajemen dan didukung penilai independen profesional. Dalam menentuan nilai wajar, metode penilaian yang digunakan mengikut sertakan estimasi tertentu, termasuk perbandingan dengan transaksi penjualan kapal sejenis. Manajemen berkeyakinan bahwa teknik penilaian yang dipilih dan asumsi yang digunakan sudah memadai dalam penentuan nilai wajar kapal tersebut (Catatan 11).

Valuation of vessels Vessels are stated at fair value based on the valuation reviewed by management and supported by independent professional valuers. In determining fair value, a method of valuation is used which involves certain estimates, including comparisons with recent sale transactions of similar vessels. Management believes that the chosen valuation techniques and assumptions used are appropriate in the determination of the fair value of vessels (Note 11).

Page 52: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

47

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI, DAN ASUMSI (lanjutan)

3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

b. Estimasi dan asumsi (lanjutan) b. Estimates and assumptions (continued)

Penilaian instrumen keuangan Grup mencatat aset keuangan tertentu pada nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi (Catatan 36). Sementara komponen signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Grup menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar aset keuangan tersebut dapat mempengaruhi secara langsung laba rugi dan/atau penghasilan komprehensif lain Grup.

Valuation of financial instruments The Group carries certain financial assets at fair values, which requires the use of accounting estimates (Note 36). While significant components of fair value measurement were determined using verifiable objective evidences, the amount of changes in fair values would differ if the Group utilized different valuation methodology. Any changes in fair values of these financial assets would affect directly the Group’s profit or loss and/or other comprehensive income.

Penyisihan atas penurunan nilai aset keuangan diukur pada biaya perolehan diamortisasi Pendekatan umum digunakan oleh Grup untuk kas di bank dan aset keuangan lainnya yang termasuk dalam ruang lingkup penerapan untuk penurunan berdasarkan PSAK 71. Karena sifat jangka pendek dan peringkat kredit yang tinggi dari bank-bank yang terlibat, Grup menetapkan bahwa kerugian kredit yang diharapkan rendah dan oleh karena itu tidak diakui. Dalam hal aset keuangan lainnya, Grup mengakui persentase tertentu cadangan kerugian penurunan nilai untuk lebih dari 180 hari yang jatuh tempo, disesuaikan dengan evaluasi spesifik dari profil debitur. Untuk piutang usaha dan aset kontrak, Grup mengakui kerugian kredit yang diharapkan berdasarkan kurs dan kerugian historis yang diamati historis per sumber pendapatan dan profil pelanggan. Grup mengidentifikasi bahwa kerugian kredit yang diharapkan dari transaksi sewa dan pengangkutannya adalah rendah karena piutang sepenuhnya diambil dari transaksi tersebut dengan periode pengumpulan rata-rata dalam 60 hari, sementara kerugian 20% diharapkan dari semua tagihan demurrage pada pengakuan awal, disesuaikan dengan evaluasi khusus dari profil debitur. Nilai tercatat piutang usaha dan aset kontrak diungkapkan pada Catatan 5.

Allowance for impairment losses on financial assets as amortized cost The general approach is used by the Group for its cash in banks and other financial assets that fall within the scope of application for impairment under PSAK 71. Due to the short-term nature and high credit rating of the banks involved, the Group determined that the expected credit losses are low and are therefore not recognized. In case of other financial assets, the Group recognizes a certain percentage of allowance for impairment losses for over 180 days past due accounts, adjusted by specific evaluation of debtor’s profile. For trade receivables and contract assets, the Group recognizes the expected credit loss based on historical observed default rates and losses per revenue sources and customer’s profile. The Group identified that expected credit losses from its charter and freight transactions are low as receivables are fully collected from those transactions with average collection period of within 60 days, while a 20% loss is expected from all demurrage receivables at initial recognition, adjusted by specific evaluation of the debtor’s profile. The carrying amounts of trade receivables and contract assets are disclosed in Note 5.

Page 53: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

48

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI, DAN ASUMSI (lanjutan)

3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES, AND ASSUMPTIONS (continued)

b. Estimasi dan asumsi (lanjutan) b. Estimates and assumptions (continued)

Penurunan nilai aset non-keuangan Penurunan nilai muncul saat nilai tercatat aset atau UPK melebihi nilai terpulihkannya, yang lebih besar antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakainya. Nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual didasarkan pada ketersediaan data dari perjanjian penjualan yang mengikat yang dibuat dalam transaksi normal atas aset serupa atau harga pasar yang dapat diamati dikurangi dengan biaya tambahan yang dapat diatribusikan dengan pelepasan aset. Perhitungan nilai pakai didasarkan pada model arus kas yang didiskontokan. Data arus kas diambil dari anggaran untuk lima tahun yang akan datang dan tidak termasuk aktivitas restrukturisasi yang belum dilakukan oleh Grup atau investasi signifikan dimasa datang yang akan memutakhirkan kinerja aset dari UPK yang diuji.

Impairment of non-financial assets An impairment exists when the carrying value of an asset or cash generating unit exceeds its recoverable amount, which is the higher of its fair value less costs to sell and its value in use. The fair value less costs to sell calculation is based on available data from binding sales transactions in an arm’s length transaction of similar assets or observable market prices less incremental costs for disposing of the asset. The value in use calculation is based on a discounted cash flow model. The cash flows are derived from the budget for the next five years and do not include restructuring activities that the Group is not yet committed to or significant future investments that will enhance the asset’s performance of the cash generating unit being tested. The recoverable amount is most sensitive to the discount rate used for the discounted cash flow model as well as the expected future cash inflows and the growth rate used for extrapolation purposes.

Nilai terpulihkan kapal tersebut dianggap sebesar nilai revaluasi karena manajemen berkeyakinan bahwa nilai pakai untuk kapal tersebut mendekati nilai wajar kapal tersebut setelah divaluasi (Catatan 11).

The vessels’ recoverable amount is considered to be its revalued amount because management believes that the value in use of vessels approximates the appraised value of vessels (Note 11).

Aset pajak tangguhan

Nilai tercatat dalam akun aset pajak tangguhan di reviu setiap tanggal pelaporan dan dikurangi apabila tidak lagi ada kemungkinan bahwa akan ada laba yang cukup di masa mendatang untuk memanfaatkan aset pajak tangguhan tersebut. Penilaian Grup atas pencatatan aset pajak tangguhan atas perbedaan temporer berdasarkan penghasilan kena pajak yang diperkirakan pada periode berikut. Perkiraan ini berdasarkan hasil operasi Grup di periode masa lalu dan estimasi masa mendatang. Jumlah tercatat aset pajak tangguhan diungkapkan pada Catatan 14.

Deferred tax assets The carrying amount of deferred tax assets is reviewed at each reporting date and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient future taxable profit will be available to allow all or part of the deferred tax assets to be utilized. The Group’s assessment on the recognition of deferred tax assets on deductible temporary differences is based on the projected taxable income in the following periods. This projection is based on the Group’s past and estimated future results of operations. The carrying amount of deferred tax assets is disclosed in Note 14.

Page 54: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

49

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI, DAN ASUMSI (lanjutan)

3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES, AND ASSUMPTIONS (continued)

b. Estimasi dan asumsi (lanjutan) b. Estimates and assumptions (continued)

Imbalan pasca-kerja

Penentuan liabilitas imbalan kerja Grup bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan Grup diakui segera dalam penghasilan komprehensif lain dan pada saat terjadi. Sementara Grup berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Grup dapat mempengaruhi secara material liabilitas diestimasi atas imbalan kerja dan beban imbalan kerja neto. Asumsi yang digunakan dalam penentuan kewajiban imbalan kerja diungkapkan pada Catatan 18.

Employee benefits The determination of the Group’s employee benefits liability is dependent on its selection of certain assumptions used by the independent actuary in calculating such amounts. Those assumptions include among others, discount rates, future annual salary increase, annual employee turn-over rate, disability rate, retirement age and mortality rate. Actual results that differ from the Group’s assumptions are recognized immediately in other comprehensive income as and when they occurred. While the Group believes that its assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in the Group’s actual experiences or significant changes in the Group’s assumptions may materially affect its estimated liability for employee benefits and net employee benefits expense. The assumptions used in determination of employee benefits liability are disclosed in Note 18.

Estimasi masa manfaat dan nilai residu aset tetap Masa manfaat setiap aset tetap Grup ditentukan berdasarkan kegunaan yang diharapkan dari penggunaan aset tersebut. Estimasi ini ditentukan berdasarkan evaluasi teknis internal. Masa manfaat setiap aset direviu secara periodik dan disesuaikan apabila perkiraan berbeda dengan estimasi sebelumnya karena keausan, keusangan teknis dan komersial, hukum atau keterbatasan lainnya atas pemakaian aset.

Estimate of useful lives and residual values of fixed assets The useful lives of each of the item of the Group’s fixed assets which are estimated based on the period over which the asset is expected to be used are based on internal technical evaluation. The estimated useful life of each asset is reviewed periodically and updated if expectations differ from previous estimates due to physical wear and tear, technical or commercial obsolescence and legal or other limits on the use of the asset.

Grup juga menelaah nilai residu kapal pada setiap akhir periode pelaporan. Pertimbangan yang signifikan diperlukan dalam menentukan nilai residu dari kapal. Grup mempertimbangkan penerimaan neto yang akan diperoleh dari pelepasan aset di pasar jual beli atau pasar barang bekas, fluktuasi harga baja dan industri yang berlaku.

The Group also reviews the residual values of vessels at the end of each reporting period. Significant judgment is required in determining the residual values of its vessels. The Group considers the net proceeds that would be obtained from the disposal of the assets in the resale or scrap markets, fluctuations in scrap steel prices and industry practice.

Perubahan masa manfaat dan nilai residu aset tetap akan mempengaruhi jumlah biaya penyusutan yang diakui serta nilai tercatat aset tetap.

A change in the estimated useful life and residual value of any item of fixed assets would affect the recorded depreciation expense and the carrying value of such asset.

Jumlah tercatat aset tetap diungkapkan pada Catatan 11.

The carrying amount of fixed assets is disclosed in Note 11.

Page 55: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

50

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI, DAN ASUMSI (lanjutan)

3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES, AND ASSUMPTIONS (continued)

b. Estimasi dan asumsi (lanjutan) b. Estimates and assumptions (continued)

Estimasi provisi pajak penghasilan Grup memiliki eksposur pajak penghasilan terkait dengan pertimbangan signifikan dalam menentukan provisi pajak penghasilan. Grup melaporkan pajak berdasarkan sistem self-assessment dan mengakui liabilitas untuk isu perpajakan yang diharapkan berdasarkan estimasi apakah pajak pertambahan akan jatuh tempo. Fiskus dapat menetapkan atau mengubah pajak-pajak tersebut dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan peraturan yang berlaku. Apabila hasil perpajakan final dari hal-hal tersebut berbeda dari jumlah yang semula diakui, maka jumlah tersebut akan berdampak pada pajak penghasilan kini dan pajak tangguhan pada periode dimana penentuan tersebut dibuat.

Estimate of provision for income taxes

The Group has exposure to income taxes in relation to the significant judgment to determine the provision for income taxes. The Group submits tax returns on the basis of self-assessment and recognized liabilities for expected tax issues based on estimates of whether additional taxes will be due. The tax authorities may assess or amend taxes within the statute of limitation under the prevailing regulations. Where the final tax outcome of these matters is different from the amounts that were initially recognized, such differences will impact the current tax and deferred tax in the period in which such determination is made.

4. KAS DAN BANK 4. CASH ON HAND AND IN BANKS

2019 2018

Kas 92.711 81.491 Cash on handBank Cash in banks

Rupiah RupiahPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 48.360 135.035 (Persero) TbkPT Bank Ina Perdana Tbk 13.417 234.091 PT Bank Ina Perdana TbkCitibank N.A. 4.685 239.778 Citibank N.A.PT Bank Central Asia Tbk 1.756 7.372 PT Bank Central Asia TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.034 723 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank CIMB Niaga Tbk - 691 PT Bank CIMB Niaga Tbk

Dolar Amerika Serikat US dollarPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 247.366 82.233 (Persero) TbkOCBC Bank 107.760 1.654.252 OCBC BankCitibank N.A. 38.454 397.983 Citibank N.A.Bank of China (Hongkong) Limited 12.534 301.819 Bank of China (Hongkong) LimitedPT Bank Central Asia Tbk 5.062 33.721 PT Bank Central Asia TbkLainnya 2.216 2.460 Others

Mata uang lainnya 2.834 2.908 Other currencies

Total 578.189 3.174.557 Total

Pendapatan bunga yang diperoleh dari bank pada tahun 2019 dan 2018 masing-masing sebesar AS$ 9,9 ribu dan AS$ 16,3 ribu. Semua rekening bank ditempatkan pada bank pihak ketiga.

Interest income earned from cash in banks in 2019 and 2018 amounted to US$ 9.9 thousand and US$ 16.3 thousand, respectively. All cash in banks are placed in third-party banks.

Page 56: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

51

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

5. PIUTANG USAHA DAN ASET KONTRAK

a. Piutang Usaha - Pihak Ketiga

5. TRADE RECEIVABLES AND CONTRACT ASSETS

a. Trade Receivables - Third Parties

2019 2018

PT Pertamina (Persero) 731.748 1.330.720 PT Pertamina (Persero)PT Pertamina International Shipping 535.629 28.962 PT Pertamina International ShippingPT Pertamina Patra Niaga 336.042 - PT Pertamina Patra NiagaPT Lintas Samudra Borneo Line 194.414 - PT Lintas Samudra Borneo LinePT USDA Seroja Jaya - 509.145 PT USDA Seroja JayaLain-lain (dibawah AS$ 100.000) 269.336 457.055 Others (below US$ 100,000)

Sub-total 2.067.169 2.325.882 Sub-totalPenyisihan penurunan nilai (130.304) (130.178) Allowance for impairment

Neto 1.936.865 2.195.704 Net

b. Aset Kontrak

Aset kontrak terutama mencakup piutang dari perjalanan yang belum selesai pada tanggal pelaporan. Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Grup memiliki aset kontrak masing-masing sebesar AS$ 64.920 dan AS$ 227.835.

b. Contract Assets

Contract assets mainly include receivables from voyages not yet completed as of reporting date. As of December 31, 2019 and 2018, the Group has contract assets amounting to US$ 64,920 and US$ 227,835, respectively.

Rincian piutang usaha dan aset kontrak berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut:

The details of trade receivables and contract assets by currency are as follows:

2019 2018

Rupiah 1.130.608 572.583 RupiahDolar Amerika Serikat 1.001.481 1.981.134 US dollar

Sub-total 2.132.089 2.553.717 Sub-totalPenyisihan penurunan nilai (130.304) (130.178) Allowance for impairment

Neto 2.001.785 2.423.539 Net

Analisa umur piutang usaha dan aset kontrak pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:

The aging of trade receivables and contract assets as of December 31, 2019 and 2018 were as follows:

2019 2018

Belum jatuh tempo 1.077.220 1.912.442 Not yet dueJatuh tempo: Overdue:

1 - 60 hari 669.445 274.105 1 - 60 days61 - 120 hari 40.435 154.077 61 - 120 days121 - 180 hari - 94.769 121 - 180 days> 180 hari 344.989 118.324 > 180 days

Sub-total 2.132.089 2.553.717 Sub-totalPenyisihan penurunan nilai (130.304) (130.178) Allowance for impairment

Neto 2.001.785 2.423.539 Net

Page 57: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

52

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

5. PIUTANG USAHA DAN ASET KONTRAK (lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES AND CONTRACT ASSETS (continued)

Mutasi penyisihan atas penurunan nilai adalah sebagai berikut:

The changes in allowance for impairment loss are as follows:

2019 2018

Saldo awal 130.178 - Beginning balancePenambahan - neto (Catatan 27) 126 130.178 Addition - net (Note 27)

Saldo akhir 130.304 130.178 Ending balance

Berdasarkan penelaahan atas status piutang usaha pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, manajemen Grup berpendapat bahwa penyisihan kerugian penurunan nilai piutang usaha telah memadai untuk menutup kerugian yang mungkin timbul dari piutang tak tertagih di masa depan.

Based on review of the status of trade receivables as of December 31, 2019 and 2018, the Group’s management believes that the above allowance for impairment of trade receivables is sufficient to cover the expected credit losses that may arise from uncollectible trade receivables in the future.

6. PIUTANG LAIN-LAIN - PIHAK KETIGA - NETO 6. OTHER RECEIVABLES - THIRD PARTIES – NET

2019 2018

Piutang komisi 650.422 647.670 Commission receivablesKlaim asuransi 182.234 1.665 Insurance claimsPiutang bunker swap 111.528 156.416 Bunker swap receivablesLain-lain 479.143 503.301 Others

Total 1.423.327 1.309.052 TotalPenyisihan penurunan nilai (673.547) (735.597) Allowance for impairment

Neto 749.780 573.455 Net

Mutasi penyisihan atas penurunan nilai adalah sebagai berikut:

The changes in allowance for impairment loss are as follows:

2019 2018

Saldo awal 735.597 723.334 Beginning balancePenambahan (Catatan 27) 20.400 12.263 Addition (Note 27)Penghapusan (82.450) - Write-off

Saldo akhir 673.547 735.597 Ending balance

Manajemen berpendapat bahwa penyisihan atas penurunan nilai memadai untuk menutup kemungkinan kerugian dari tidak tertagihnya piutang tersebut.

Management believes that the allowance for impairment loss account is adequate to cover expected credit losses from uncollectible accounts.

7. ASET BIOLOGIS 7. BIOLOGICAL ASSETS

Ini berkaitan dengan penanaman bawang putih entitas anak baru Perusahaan yang berlokasi di kabupaten Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, dan Samosir, Sumatera Utara, Indonesia. Pada tanggal 31 Desember 2019, total area yang ditanami adalah 31 ha.

This pertains to garlic plantation of the Company’s new subisidiary located in the district of North Tapanuli, Humbang Hasundutan, and Samosir, North Sumatera, Indonesia. As of December 31, 2019, total area planted is 31 ha.

Page 58: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

53

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

8. UANG MUKA 8. ADVANCES

Uang muka diberikan kepada agen yang berkaitan dengan biaya di pelabuhan.

Advances are given to agents in relation to port processing expenses.

9. ASET KEUANGAN TIDAK LANCAR 9. NON-CURRENT FINANCIAL ASSETS

2019 2018Aset keuangan pada nilai wajar melalui penghasilan Financial assets at fair value throughkomprehensif lain: other comprehensive income:Nevaeh Limited 11.139.263 10.640.532 Nevaeh LimitedSwank Ventures Limited - 221.304 Swank Ventures Limited

Aset keuangan diukur pada biaya perolehan diamortisasi: Financial assets at amortized cost:Uang jaminan 3.917 3.917 Security deposits

Total 11.143.180 10.865.753 Total

Nevaeh Limited (“NL”) dan Swank Ventures Limited (“SVL”) adalah instrumen ekuitas (saham) yang tidak mempunyai harga kuotasian.

The Group’s investments in Nevaeh Limited (“NL”) and Swank Ventures Limited (“SVL”) are unquoted equity shares.

a. Nevaeh Limited

Pada tahun 2009, Asean Maritime Corporation (AMC), entitas anak memperoleh 100,0% kepemilikan saham pada NL, perusahaan investasi. Akuisisi ini memberikan Perusahaan kepemilikan tidak langsung masing-masing sebesar 45,0% dan 21,8% di Brilliant Hero Industrial Limited (“BHIL”) dan Jiangsu Xinrong Shipyard Company Limited (“JXSCL”). BHIL merupakan perusahaan investasi sementara JXSCL bergerak dibidang perbaikan kapal, konversi dan konstruksi struktur baja. Pada tanggal 1 November 2010, AMC menjual 49,0% kepemilikan atas NL kepada Mitsui & Co. Ltd., pihak ketiga. Walaupun AMC memiliki 51,0% kepemilikan saham atas NL setelah penjualan investasi saham pada NL, manajemen berpendapat bahwa AMC tidak memiliki pengendalian atas kebijakan keuangan maupun terlibat dalam operasional harian NL, sehingga laporan keuangan NL tidak dikonsolidasikan. Selanjutnya, NL tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap BHIL. Oleh karena itu, NL memindahkan investasi saham pada BHIL sebagai aset keuangan pada tahun 2010. Pada tahun 2019 dan 2018, manajemen menghitung nilai wajar atas investasi di NL berdasarkan arus kas yang didiskontokan dan mengakui keuntungan yang belum direalisasi atas perubahan nilai wajar masing-masing sebesar AS$ 498,8 ribu dan AS$ 764,6 ribu, dikreditkan ke penghasilan komprehensif lain.

a. Nevaeh Limited

In 2009, Asean Maritime Corporation (AMC), a subsidiary, acquired 100.0% share ownership in NL, an investment company. This acquisition gave the Company an indirect percentage ownership of 45.0% and 21.8% in Brilliant Hero Industrial Limited (“BHIL”) and Jiangsu Xinrong Shipyard Company Limited (“JXSCL”), respectively. BHIL is an investment holding company while JXSCL is engaged in ship repair, conversion and construction of steel structure. On November 1, 2010, AMC sold 49.0% of its ownership in NL to Mitsui & Co. Ltd., a third party. Although AMC has 51.0% ownership in NL after the sale of investment in shares in NL, management assessed that AMC does not have control over the financial decisions nor is it involved in the daily operations of NL, thus, NL is not consolidated in the financial statements. Further, NL is unable to exercise significant influence over BHIL. Therefore, NL classified its investments in BHIL as financial assets since 2010. In 2019 and 2018, management calculated the fair value of its investment in NL using the discounted cash flows and recognized an unrealized gain on changes in fair value amounting to US$ 498.8 and US$ 764.6 thousand, respectively, credited to other comprehensive income.

Page 59: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

54

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

9. ASET KEUANGAN TIDAK LANCAR (lanjutan) 9. NON-CURRENT FINANCIAL ASSETS (continued)

a. Nevaeh Limited (lanjutan) a. Nevaeh Limited (continued) Berdasarkan Amandemen Rencana Perdamaian, keuntungan ekonomis dari investasi pada NL akan didistribusikan secara pro-rata kepada kreditur konkuren.

Pursuant to the PKPU Amendment Plan, the economic benefits from the investment in NL will be distributed, on a pro rata basis, to unsecured creditors.

Asumsi utama yang digunakan untuk perhitungan nilai wajar NL pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:

The key assumptions used for fair value calculation of NL as of December 31, 2019 and 2018 are as follows:

2019 2018

Tingkat pertumbuhan 2,61% 4,42% Growth rateTingkat diskonto setelah pajak Post tax discount rate(untuk perhitungan nilai wajar) 8,72% 7,69% (for fair value calculation)

Memiliki tingkat pertumbuhan kenaikan/penurunan sebesar 1%, dengan semua variabel dianggap tetap sama, nilai wajar dari investasi atas NL akan meningkat/menurun sebesar AS$ 714,6 ribu/ AS$ 685,7 ribu pada tanggal 31 Desember 2019.

Had the growth rate increased/decreased by 1%, with all other variables held constant, the fair value of investment in NL would have increased/decreased by US$ 714.6 thousand/US$ 685.7 thousand as of December 31, 2019.

Memiliki tingkat kenaikan/penurunan diskonto 1%, dengan semua variable dianggap tetap sama, nilai wajar dari investasi atas NL akan menurun/meningkat sebesar AS$ 1,8 juta/AS$ 2,4 juta pada tanggal 31 Desember 2019.

Had the post-tax discount rate increased/ decreased by 1%, with all other variables held constant, the fair value of investment in NL would have decreased/increased by US$ 1.8 million/US$ 2.4 million as of December 31, 2019.

b. Swank Ventures Limited b. Swank Ventures Limited

SVL didirikan di British Virgin Island dan memiliki perjanjian waran dengan PT Umine Energy Indonesia (“Umine”) untuk eksekusi 179.611 saham atau setara dengan 15,23% saham Umine. Umine adalah grup dari perusahaan-perusahaan batubara di Indonesia. Perjanjian waran ini dapat digunakan saat atau setelah Penawaran Umum Saham Perdana (“IPO”) entitas anak dari Umine dan akan berakhir pada tanggal 21 Februari 2017. Pada tanggal 28 Nopember 2014, SVL menandatangani suatu perjanjian amandemen dan menyatakan kembali dengan Umine untuk mengubah perjanjian waran sehingga waran dapat dieksekusi pada saat atau setelah IPO entitas anak dari Umine atau pada tanggal 21 Februari 2019, mana yang lebih dahulu terjadi.

Pada tahun 2018, Grup menentukan nilai wajar investasi pada SVL menggunakan penilaian arus kas yang didiskontokan serta harga jual pada periode berikutnya. Kerugian yang belum direalisasi atas perubahan nilai wajar sebesar AS$ 10,2 juta dibebankan ke penghasilan komprehensif lain pada tahun 2018.

SVL is incorporated in British Virgin Islands and has a warrants agreement with PT Umine Energy Indonesia (“Umine”) to exercise 179,611 shares or equal to 15.23% of Umine shares. Umine is a group of coal companies in Indonesia. This warrants agreement may be exercised on or after the Initial Public Offering (“IPO”) of the subsidiary of Umine and will expire on February 21, 2017. On November 28, 2014, SVL entered into an amended and restated warrants agreement with Umine that revised the warrants to be exerciseable on or after the IPO of the subsidiary of Umine or February 21, 2019, whichever date is earlier.

In 2018, the Group determined the fair value of its investment in SVL using discounted cash flow valuation as well as its selling price in the subsequent period. An unrealized loss on changes in fair value of US$ 10.2 million was charged to other comprehensive income in 2018.

Page 60: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

55

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

9. ASET KEUANGAN TIDAK LANCAR (lanjutan) 9. NON-CURRENT FINANCIAL ASSETS (continued)

b. Swank Ventures Limited (lanjutan) b. Swank Ventures Limited (continued) Manajemen memperkirakan tingkat diskonto menggunakan tarif sebelum pajak yang merefleksikan penilaian pasar saat ini atas nilai waktu uang dan risiko spesifik untuk unit penghasil kas. Asumsi utama yang digunakan untuk perhitungan nilai wajar SVL pada tanggal 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut:

The management estimated that the discount rates using pre-tax rates reflect current market assessments of the time value of money and the risks specific to the cash-generating unit. The key assumptions used for fair value calculation of SVL as of December 31, 2018 were as follows:

2018

Harga batu bara/mt 19,89 - 31,76 Coal price/mtTingkat diskonto setelah pajak Post tax discount rate(untuk perhitungan nilai wajar) 13,68% - 15,24% (for fair value calculation)

Memiliki harga batu bara kenaikan/penurunan sebesar 1%, dengan semua variabel dianggap tetap sama, nilai wajar dari investasi atas SVL akan meningkat/menurun sebesar AS$ 194,8 ribu/ AS$ 192,7 ribu pada tanggal 31 Desember 2018.

Had the coal price increased/decreased by 1%, with all other variables held constant, the fair value of investment in SVL would have increased/decreased by US$ 194.8 thousand/US$ 192.7 thousand as of December 31, 2018.

Pada Januari 2019, Grup menandatangani perjanjian penjualan saham dengan pihak ketiga terkait dengan penjualan seluruh saham Grup pada SVL. Kerugian atas perubahan nilai wajar yang dicatat dalam cadangan nilai wajar sebesar AS$ 28,8 juta dipindahkan ke akun defisit.

In January 2019, the Group entered into shares sale and purchase agreement with third party in relation to the sale of the Group’s entire shares in SVL. Losses on changes in fair value recorded under fair value reserve amounting to US$ 28.8 million was transferred to deficit.

10. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI DAN VENTURA BERSAMA

10. INVESTMENTS IN ASSOCIATES AND JOINT VENTURE

Berikut ini entitas yang termasuk dalam laporan keuangan konsolidasian dengan menggunakan metode ekuitas pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018:

The following entities have been included in the consolidated financial statements using the equity method as of December 31, 2019 and 2018:

Tempat

Kedudukan Persentase hak suara dan operasi/ yang dimiliki (%)/

Domicile and Bidang Usaha/ Percentage of votingOperation Nature of Business rights held (%)

Ventura bersama/Joint venture :Teekay BLT Corporation Marshall Islands Jasa pelayaran (angkutan laut)/ 30

Cargo shipping service(sea cargo service)

Entitas asosiasi/Associates :Thai Petra Transport Co. Ltd Thailand Pengurusan pelabuhan (agen)/ 30

Port service (agency)

PT Berlian Limatama Indonesia Ekspedisi muatan kapal laut (angkutan laut)/ 50Cargo shipping service (sea cargo service)

Page 61: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

56

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

10. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI DAN VENTURA BERSAMA (lanjutan)

10. INVESTMENTS IN ASSOCIATES AND JOINT VENTURE (continued)

Mutasi investasi pada entitas asosiasi dan ventura bersama dengan metode ekuitas adalah sebagai berikut:

The changes in the investments in associates and joint venture under the equity method are as follows:

2019 2018

Saldo awal 26.304.534 21.245.260 Beginning balancePerubahan kebijakan akuntansi - 738.734 Change in accounting policy

Saldo awal Beginning balance(Disajikan kembali) 26.304.534 21.983.994 (As restated)

Bagian laba tahun berjalan 4.482.234 7.020.540 Share in profit for the yearDividen (30) (2.700.000) Dividend

Saldo akhir 30.786.738 26.304.534 Ending balance

Pada tahun 2019 dan 2018, Grup menerima dividen dari Teekay BLT Corporation masing-masing sebesar AS$ 30 dan AS$ 2,7 juta.

In 2019 and 2018, the Group received dividends from Teekay BLT Corporation amounting to US$ 30 and US$ 2.7 million, respectively.

Ringkasan informasi keuangan Grup pada entitas asosiasi dan ventura bersama adalah sebagai berikut:

Summarized financial information of the Group’s associates and joint venture is as follows:

Teekay BLT Thai Petra PT Berlian Corporation Transport Co. Ltd. Limatama Total

Aset lancar 34.696.880 437.849 400.164 35.534.893 Current assetsAset tidak lancar 345.234.295 352.084 18 345.586.397 Non-current assetsLiabilitas jangka pendek (48.266.812) (231.968) (94.689) (48.593.469) Current liabilitiesLiabilitas jangka panjang (230.020.798) (88.229) - (230.109.027) Non-current liabilities

Aset neto 101.643.565 469.736 305.493 102.418.794 Net assets

Bagian Grup atas aset Group’s share in netneto dari entitas assets ofasosiasi/ventura bersama 30.493.070 140.921 152.747 30.786.738 associates/joint venture

Pendapatan 43.302.782 149.959 1.485 43.454.226 RevenuesBeban operasi (13.378.528) (30.817) - (13.409.345) Operating expenses

Laba bruto 29.924.254 119.142 1.485 30.044.881 Gross profitBeban administrasi (1.330.562) (138.749) (1.068) (1.470.379) Administrative expensesBeban keuangan (6.450.005) (846) (29) (6.450.880) Finance costPendapatan (kerugian)lain-lain - neto (4.663.474) 33.064 31.901 (4.598.509) Other income (loss) - net

Laba sebelum pajak 17.480.213 12.611 32.289 17.525.113 Profit before taxBeban pajak (2.604.324) (1.539) - (2.605.863) Tax expense

Laba tahun berjalan 14.875.889 11.072 32.289 14.919.250 Profit for the year

Bagian Grup atas Group’s share inlaba neto dari profit ofentitas asosiasi/ associates/jointventura bersama 4.462.767 3.322 16.145 4.482.234 venture

2019

Page 62: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

57

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

10. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI DAN VENTURA BERSAMA (lanjutan)

10. INVESTMENTS IN ASSOCIATES AND JOINT VENTURE (continued)

Teekay BLT Thai Petra PT Berlian Corporation Transport Co. Ltd. Limatama Total

Aset lancar 24.978.621 383.925 356.657 25.719.203 Current assetsAset tidak lancar 355.101.595 340.708 169 355.442.472 Non-current assetsLiabilitas jangka pendek (44.052.994) (190.921) (83.622) (44.327.537) Current liabilitiesLiabilitas jangka panjang (249.259.445) (75.049) - (249.334.494) Non-current liabilities

Aset neto 86.767.777 458.663 273.204 87.499.644 Net assets

Bagian Grup atas aset Group’s share in netneto dari entitas assets ofasosiasi/ventura bersama 26.030.333 137.599 136.602 26.304.534 associates/joint venture

Pendapatan 46.257.251 151.934 210 46.409.395 RevenuesBeban operasi (14.456.646) (29.558) - (14.486.204) Operating expenses

Laba bruto 31.800.605 122.376 210 31.923.191 Gross profitBeban administrasi (1.819.189) (123.108) (150) (1.942.447) Administrative expensesBeban keuangan (6.271.645) (777) - (6.272.422) Finance costPendapatan lain-lain - neto 1.976.357 11.802 - 1.988.159 Other income - net

Laba sebelum pajak 25.686.128 10.293 60 25.696.481 Profit before taxBeban pajak (2.294.720) - - (2.294.720) Tax expense

Laba tahun berjalan 23.391.408 10.293 60 23.401.761 Profit for the year

Bagian Grup atas Group’s share inlaba neto dari profit ofentitas asosiasi/ associates/jointventura bersama 7.017.422 3.088 30 7.020.540 venture

2018

Teekay BLT Corporation merupakan ventura bersama yang dibentuk pada tahun 2005 melalui perjanjian pemegang saham yang ditandatangani oleh Grup dan Teekay Corporation, dimana investasi tersebut dicatat menggunakan metode ekuitas. Usaha ventura bersama ini dibentuk untuk menyewakan kapal dalam sebuah proyek konsorsium diantara berbagai perusahaan internasional yang berhubungan dengan ekstraksi cadangan gas dari ladang gas Tangguh di Papua, Indonesia. Perusahaan memiliki kepemilikan saham sebesar 30% di Teekay BLT Corporation melalui entitas anak tidak langsungnya, BLT LNG Tangguh Corporation (BLT LNG).

Teekay BLT Corporation is a joint venture formed in 2005 through the shareholders agreement signed by the Group and Teekay Corporation, the investment in which is accounted for using the equity method. The joint venture was formed to charter the vessels in a consortium project among various international companies related to the extraction of gas reserves from Tangguh gas fields in Papua, Indonesia. The Company holds 30% equity interest in Teekay BLT Corporation through its indirect subsidiary, BLT LNG Tangguh Corporation (BLT LNG).

Page 63: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

58

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

11. ASET TETAP 11. FIXED ASSETS

Saldo awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Transfer/ Revaluasi/ Translasi/ Saldo akhir/ Beginning balance Additions Deductions Transfers Revaluations Translation Ending balance

Biaya perolehan/nilai revaluasi Cost/valuationKepemilikan langsung Direct

Kapal milik 25.522.354 1.329.980 (5.102.201) (3.824.855) 1.034.972 - 18.960.250 Owned vesselsBangunan dan fasilitas 773.560 - - - - - 773.560 Buildings and premisesKendaraan 195.061 - (74.372) - - - 120.689 VehiclesPerabot kantor 215.564 - (90.903) - - - 124.661 Office furniture and fixturesPeralatan kantor dan mess 1.026.834 4.430 (563.113) - - 19 468.170 Office and dormitory equipment

Aset hak-guna sewa Right-of-use assetBangunan - 1.410.446 - - - 348 1.410.794 Building

Total 27.733.373 2.744.856 (5.830.589) (3.824.855) 1.034.972 367 21.858.124 Total

Akumulasi penyusutan dan Accumulated depreciation andpenurunan nilai impairment lossKepemilikan langsung Direct

Kapal milik - 4.494.402 (669.547) (3.824.855) - - - Owned vesselsBangunan dan fasilitas 462.479 31.520 - - - - 493.999 Buildings and premisesKendaraan 191.967 2.507 (74.372) - - - 120.102 VehiclesPerabot kantor 215.530 34 (90.903) - - - 124.661 Office furniture and fixturesPeralatan kantor dan mess 918.680 38.210 (563.113) - - 1 393.778 Office and dormitory equipment

Aset hak-guna sewa Right-of-use assetBangunan - 463.553 - - - 13 463.566 Building

Total 1.788.656 5.030.226 (1.397.935) (3.824.855) - 14 1.596.106 Total

Nilai buku neto 25.944.717 20.262.018 Net book value

2019

Saldo awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Transfer/ Revaluasi/ Saldo akhir/ Beginning balance Additions Deductions Transfers Revaluations Ending balance

Biaya perolehan/nilai revaluasi Cost/valuationKapal milik 29.577.629 1.463.032 - (5.518.307) - 25.522.354 Owned vesselsBangunan dan fasilitas 773.560 - - - - 773.560 Buildings and premisesKendaraan 196.374 1.126 (2.439) - - 195.061 VehiclesPerabot kantor 355.261 - (139.697) - - 215.564 Office furniture and fixturesPeralatan kantor dan mess 1.902.990 1.000 (877.156) - - 1.026.834 Office and dormitory equipment

Total 32.805.814 1.465.158 (1.019.292) (5.518.307) - 27.733.373 Total

Akumulasi penyusutan dan Accumulated depreciation andpenurunan nilai impairment lossKapal milik - 5.518.307 - (5.518.307) - - Owned vesselsBangunan dan fasilitas 427.376 35.103 - - - 462.479 Buildings and premisesKendaraan 189.694 4.712 (2.439) - - 191.967 VehiclesPerabot kantor 354.986 241 (139.697) - - 215.530 Office furniture and fixturesPeralatan kantor dan mess 1.754.853 40.983 (877.156) - - 918.680 Office and dormitory equipment

Total 2.726.909 5.599.346 (1.019.292) (5.518.307) - 1.788.656 Total

Nilai buku neto 30.078.905 25.944.717 Net book value

2018

Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut: Depreciation expense was allocated as follows:

2019 2018

Beban penyusutan kapal 4.494.402 5.518.307 Vessel depreciationBeban administrasi (Catatan 27) 535.824 81.039 Administrative expenses (Note 27)

Total 5.030.226 5.599.346 Total

Seluruh penjualan aset tetap dilakukan kepada pihak ketiga. Keuntungan penjualan dan pelepasan aset tetap adalah sebagai berikut:

All sales of fixed assets are made with third parties. Gain on sale and disposal of fixed assets is as follows:

2019 2018

Harga jual - neto 2.243.511 669 Net consideration receivedNilai buku 4.432.654 - Net book value

Keuntungan (kerugian) Gain (loss) on salepenjualan aset tetap (Catatan 29) (2.189.143) 669 of fixed assets (Note 29)

Page 64: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

59

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

11. ASET TETAP (lanjutan) 11. FIXED ASSETS (continued)

Pada tahun 2019, Grup menjual dua (2) kapal yaitu MT Fatmawati dan MT Indradi. Penerimaan dari penjualan digunakan untuk pembayaran pinjaman jangka panjang (Catatan 16).

In 2019, the Group sold two (2) vessels namely MT Fatmawati and MT Indradi. Proceeds from sale were used for payment of long-term loan (Note 16).

Pada tanggal 31 Desember 2018, manajemen tidak mengidentifikasi indikasi penurunan nilai atas aset tetapnya. Pada tanggal 31 Desember 2019, kapal dicatat pada nilai revaluasi berdasarkan pendekatan harga pasar, dengan nilai wajar dalam laporan penilai per tanggal 27 Maret 2020, yang disusun oleh penilai independen dan telah ditinjau oleh manajemen. Laporan tersebut diterbitkan oleh KJPP Yanuar Bey & Rekan, dengan menggunakan metode pendekatan perbandingan data pasar atau penjualan dalam menentukan nilai revaluasi tersebut. Pada tanggal 31 Desember 2019, nilai atas valuasi kapal meningkat sebesar AS$ 1,0 juta, dimana sebesar AS$ 1,7 juta dikreditkan ke cadangan revaluasi (Catatan 23c). Grup secara spesifik mengidentifikasi adanya penurunan nilai atas kapal-kapal tertentu. Nilai terpulihkan kapal tersebut dianggap sebesar nilai wajar karena manajemen berkeyakinan bahwa nilai pakai untuk kapal tersebut mendekati nilai wajar kapal tersebut setelah divaluasi. Rugi penurunan nilai kapal diakui di laba rugi sebesar AS$ 622,5 ribu, setelah dikurangi pemulihan penurunan nilai kapal.

Transfer berkaitan dengan akumulasi penyusutan pada tanggal revaluasi yang dieliminasi terhadap nilai tercatat bruto dari kapal revaluasi. Apabila kapal Grup diukur berdasarkan nilai historis, nilai tercatat (biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan penurunan nilai) kapal akan menjadi masing-masing sebesar AS$ 15,0 juta dan AS$ 20,6 juta pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018.

Perubahan cadangan revaluasi diungkapkan di Catatan 23c.

As of December 31, 2018, management has not identified any indication of impairment on its fixed assets. As of December 31, 2019, the vessels are stated at their revalued amounts using market approach, based on their fair values in the valuation report dated March 27, 2020, prepared by an independent appraiser and reviewed by management. The appraisal report was issued by KJPP Yanuar Bey & Rekan using market data or sales comparison approach method in determining the revaluated amounts.

As of December 31, 2019, the vessels’ revalued amounts had increased by US$ 1.0 million of which US$ 1.7 million was credited to revaluation reserve (Note 23c). The Group specifically identified certain vessels with indications of impairment. The vessels’ recoverable amount is considered to be its fair value amount because management believes that the value in use of vessels approximates the appraised value of vessels. Impairment value for these vessels charged to profit or loss amounted to US$ 622.5 thousand, net of reversal of impairment.

Transfers pertaining to accumulated depreciation as at revaluation date were eliminated against the gross carrying amount of the revalued vessels. Had the Group’s vessels been measured on historical cost, the carrying value (cost less accumulated depreciation and impairment loss) would have been US$ 15.0 million and US$ 20.6 million as of December 31, 2019 and 2018, respectively. Changes in the revaluation reserves are disclosed in Note 23c.

Armada kapal Grup terdiri dari enam (6) dan delapan (8) kapal milik masing-masing pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. Kapal dan peralatan Grup diasuransikan terhadap kerusakan lambung dan kerusakan kapal (Hull and Machinery) dan risiko perang, Increased Value and Additional Owners Interest (I.V. & A.O.I) sebesar AS$ 71,23 juta dan AS$ 106,0 juta melalui Asuransi Multi Artha Guna dan LCH Lockton Pte. Ltd. masing-masing pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018.

The Group’s fleet consists of six (6) and eight (8) owned vessels as of December 31, 2019 and 2018, respectively.

The Group’s vessels and equipment were insured for hull and machinery damages and war risk, Increased Value and Additional Owners Interest (I.V. & A.O.I) for US$ 71.23 million and US$ 106.0 million with Asuransi Multi Artha Guna and LCH Lockton Pte. Ltd. as of December 31, 2019 and 2018, respectively.

Page 65: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

60

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

11. ASET TETAP (lanjutan) 11. FIXED ASSETS (continued)

Kapal dan peralatan Grup juga diasuransikan terhadap kerugian yang dialami pihak ketiga sehubungan dengan pengoperasian kapal seperti pencemaran lingkungan yang disebabkan karena kecelakaan (Protection dan Indemnity atau P&I). Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.

The Group’s vessels and equipment were also insured against losses of third parties arising from vessel operations such as environmental pollution caused by accidents (Protection and Indemnity or P&I).

Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses on the assets insured.

MT Gas Indonesia dan MT Gas Kalimantan dijaminkan untuk pinjaman bank Perusahaan (Catatan 16). Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, jumlah biaya perolehan dari aset tetap Grup yang telah disusutkan penuh, baik yang masih digunakan maupun tidak digunakan lagi masing-masing sebesar AS$ 504,2 ribu dan AS$ 2,2 juta (tidak diaudit).

MT Gas Indonesia and MT Gas Kalimantan are collateralized to the Company’s bank loan (Note 16). As of December 31, 2019 and 2018, the total acquisition costs of the Group’s fully depreciated fixed assets that are still in use and those no longer used amounted to US$ 504.2 thousand and US$ 2.2 million, respectively (unaudited).

12. UTANG USAHA 12. TRADE PAYABLES

2019 2018

Berdasarkan kreditur By creditorsPihak berelasi (Catatan 32) 139.488 129.918 Related parties (Note 32)Pihak ketiga 4.057.561 4.839.422 Third parties

Total 4.197.049 4.969.340 Total

Berdasarkan mata uang By currencyDolar Amerika Serikat 2.458.311 2.498.957 US dollarDolar Singapura 840.628 1.029.850 Singapore dollarRupiah 719.821 1.247.357 RupiahEuro 126.255 134.135 EuroMata uang lainnya 52.034 59.041 Other currencies

Total 4.197.049 4.969.340 Total

Utang usaha merupakan liabilitas kepada perusahaan perkapalan sebagai perantara dan sub perantara, dan utang pemasok atas pembelian bahan bakar, suku cadang, dan peralatan kapal. Seluruh utang usaha tidak dikenakan bunga dan tanpa jaminan.

The trade payables represent liabilities to shipping companies as agents, to sub-agents and to suppliers for purchases of fuel and spare parts, and vessel equipment.

All trade payables are non-interest bearing and unsecured.

13. BEBAN AKRUAL 13. ACCRUED EXPENSES

2019 2018

Operasional kapal dan dry docking 1.294.016 743.314 Vessels operating and dry dockingLain-lain 78.947 354.145 Others

Total 1.372.963 1.097.459 Total

Page 66: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

61

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

14. PERPAJAKAN

Pajak dibayar dimuka terdiri dari:

14. TAXATION

Details of prepaid taxes are as follows:

2019 2018

Pajak pertambahan nilai 292.276 214.891 Value-added taxPajak penghasilan Income taxes

Pasal 23 - 479 Article 23

Total 292.276 215.370 Total

Utang pajak terdiri dari: Details of taxes payable are as follows:

2019 2018

Pajak penghasilan: Income taxes:Pasal 4 (2) 4.507 4.778 Article 4 (2)Pasal 15 177 - Article 15Pasal 21 76.557 72.385 Article 21Pasal 23 226 597 Article 23Pasal 26 3.600 3.291 Article 26

Pajak pertambahan nilai 2.966 18.994 Value-added tax

Total 88.033 100.045 Total

Beban pajak penghasilan neto terdiri dari: Details of income tax expense - net are as follows:

2019 2018

Pajak tangguhan: Deferred tax:Perusahaan 757.838 21.650 The Company

Pajak final: Final tax:Perusahaan 51.571 57.990 The CompanyEntitas anak 124.622 120.112 Subsidiaries

Beban pajak penghasilan - neto 934.031 199.752 Income tax expense - net

Pajak penghasilan final Perhitungan atas pajak penghasilan final terkait dengan pendapatan atas sewa kapal dan pengoperasian kapal Grup adalah sebagai berikut:

Final income tax The breakdown of final income tax on revenues related to charter and operation of vessels of the Group is as follows:

2019 2018

Perusahaan 51.571 57.990 The CompanyEntitas anak 124.622 120.112 SubsidiariesPembayaran selama tahun berjalan (176.016) (178.102) Payments during the year

Utang pajak penghasilan final 177 - Final income tax payable

Page 67: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

62

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

14. PERPAJAKAN (lanjutan) 14. TAXATION (continued)

Pajak kini

Perhitungan pajak atas pendapatan yang pajaknya tidak bersifat final dari Perusahaan adalah sebagai berikut:

Current tax

The computation of tax on revenues not subject to final tax of the Company is as follows:

2019 2018

Laba sebelum pajak menurut Profit before incomelaporan laba rugi dan penghasilan tax per consolidated statement of profit komprehensif lain konsolidasian or loss and other comprehensive incomeKonsolidasian 61.628 5.625.559 ConsolidatedEntitas anak (setelah eliminasi) 1.191.355 4.056.102 Subsidiaries (after elimination)

Laba (rugi) sebelum Profit (loss) before income taxpajak penghasilan Perusahaan (1.129.727) 1.569.457 of the Company

Perbedaan temporer: Temporary differences:Imbalan kerja - (86.601) Employee benefits

Difference in fair value ofSelisih nilai wajar liabilitas keuangan - (50.412) financial liabilities Mutasi penyisihan atas Movement in allowance for penurunan nilai piutang - (2.536) impairment of receivables

Perbedaan permanen: Permanent differences:Beban neto yang telah Net expense already subjected dikenakan pajak final 1.149.863 1.571.991 to final tax Penghasilan bunga yang telah Interest income subjected dikenakan pajak final (3.991) (6.999) to final tax Pendapatan yang tidak dikenai pajak (16.145) (3.687.075) Non-taxable incomeLainnya - (669.652) Others

Rugi fiskal Perusahaan - (1.361.827) Taxable loss of the CompanyRugi fiskal tahun lalu yang belum Uncompensated priordikompensasikan: year tax losses:2018 (1.361.827) - 20182017 (1.183.273) (1.183.273) 20172016 (906.877) (906.877) 2016

Total akumulasi rugi fiskal (3.451.977) (3.451.977) Accumulated tax losses

Perusahaan melaporkan perhitungan pajak penghasilan tahun 2018 pada tanggal 25 April 2019. Perhitungan pajak penghasilan tahun 2018 telah sesuai dengan SPT Perusahaan.

The Company reported its calculation of 2018 income tax on April 25, 2019. The reported taxable income of the Company in 2018 is the same taxable income reported in Annual Tax Return.

Pajak tangguhan

Rincian aset pajak tangguhan Grup adalah sebagai berikut:

Deferred tax

The details of the Group’s deferred tax asset is as follows:

Dikreditkanke penghasilan

Dibebankan komprehensif lain/ke laba rugi/ Credited to other

1 Januari 2019/ Charged comprehensive 31 Desember 2019/January 1, 2019 to profit or loss income December 31, 2019

Perusahaan The CompanyPenyisihan imbalan kerja 323.290 (757.838) 434.548 - Provision for employee benefits

Page 68: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

63

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

14. PERPAJAKAN (lanjutan) 14. TAXATION (continued)

Pajak tangguhan (lanjutan) Deferred tax (continued)

Dibebankanke penghasilan

Dibebankan komprehensif lain/ke laba rugi/ Charged to other

1 Januari 2018/ Charged comprehensive 31 Desember 2018/January 1, 2018 to profit or loss income December 31, 2018

Perusahaan The CompanyPenyisihan imbalan kerja 387.836 (21.650) (42.896) 323.290 Provision for employee benefits

Aset pajak tangguhan akan diakui dalam laporan keuangan konsolidasian jika penghasilan kena pajak cukup untuk merealisasikan sebagian atau seluruh dari aset pajak tangguhan tersebut. Pajak tangguhan Perusahaan dan BRM atas revaluasi kapal dan perbedaan penyusutan secara komersial dan fiskal tidak diakui, karena Perusahaan dikenakan pajak final.

Grup tidak mengakui aset pajak tangguhan atas rugi fiskal dengan total masing-masing sebesar AS$ 883,6 ribu dan AS$ 863,0 ribu pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, karena Grup belum memiliki dasar yang memadai untuk menentukan manfaat pajak atas aset pajak tangguhan tersebut.

Deferred tax assets are recognized in the consolidated financial statements if sufficient taxable income will be available to allow all or part of the deferred tax assets to be utilized. Deferred taxes on the Company and BRM’s vessels revaluation and the related difference on depreciation between commercial and fiscal are not recognized as the companies are subject to final tax.

The Group has unrecognized deferred tax asset on tax losses carry-forward with total amounting to US$ 883.6 thousand and US$ 863.0 thousand as of December 31, 2019 and 2018, respectively, since the Group does not have sufficient basis to determine the future tax benefit on such deferred tax assets.

Rugi fiskal dapat dikompensasikan dengan laba kena pajak pada masa lima tahun yang akan datang sejak kerugian fiskal terjadi.

The tax losses carry-forward can be utilized against the taxable income for a period of five years subsequent to the year the tax loss was incurred.

Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan dan jumlah yang menggunakan tarif pajak yang berlaku atas laba sebelum pajak adalah sebagai berikut:

Reconciliation between the income tax expense and the amount computed by applying the effective tax rate to the profit before income tax is as follows:

2019 2018

Laba sebelum pajak menurut Profit before income tax perlaporan laba rugi dan penghasilan consolidated statement of incomekomprehensif lain konsolidasian and other comprehensive incomeKonsolidasian 61.628 5.625.559 ConsolidatedEntitas anak (setelah eliminasi) 1.191.355 4.056.102 Subsidiaries (after elimination)

Penghasilan (beban) setelah dikurangi Income (expenses) net of relatedbeban (penghasilan) yang expense (income), alreadytelah dikenakan pajak final (1.145.872) (1.564.992) subjected to final tax

Laba kena pajak 16.145 3.134.449 Taxable income

Beban pajak dengan tarif Income tax expense atyang berlaku (25%) (4.036) (783.612) prevailing tax rate (25%)

Pengaruh atas: Effect of:Pemulihan pajak tangguhan (757.838) - Reversal of deferred taxPenghasilan yang tidak dapat diperhitungkan - neto 4.036 1.089.182 Non-deductible income - netPajak tangguhan yang tidak diakui - (327.220) Unrecognized deferred taxesPajak penghasilan final (176.193) (178.102) Final income tax

Beban pajak penghasilan - neto (934.031) (199.752) Income tax expense - net

Page 69: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

64

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

14. PERPAJAKAN (lanjutan) 14. TAXATION (continued)

Ketetapan pajak

Pada tanggal 4 Oktober 2019, Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) no. 00020/206/16/054/19 atas Pajak Penghasilan (PPh) dan Surat Tagihan Pajak (STP) denda atas PPh untuk tahun pajak 2016 masing-masing senilai AS$ 6.668.936. Perusahaan tidak menyetujui surat ketetapan pajak tersebut dan telah mengajukan keberatan atas penilaian tersebut pada tanggal 30 Desember 2019. Sampai saat ini balasan atas keberatan belum diterima.

Tax assessment

On October 4, 2019, the Company received tax assessment no. 00020/206/16/054/19 for underpayment of income tax and tax collection letter for penalties on income tax for the fiscal year 2016 amounting to US$ 6,668,936. The Company did not agree with the tax assessment letter and filed an objection to the assessment letter on December 30, 2019. Until the reporting date, response to objection has not been received yet.

15. PINJAMAN JANGKA PENDEK

Pada tanggal 10 September 2019, entitas anak Perusahaan menandatangani perjanjian pinjaman dengan Poly Resources Pte. Ltd. untuk jumlah AS$ 700,0 ribu yang harus dibayarkan sebelum atau pada 31 Desember 2019. Jika entitas anak Perusahaan belum membayar jumlah penuh pada tanggal jatuh tempo, kreditur akan membebankan bunga atas saldo yang belum dibayar sebesar 8% per tahun. Pada tanggal 11 November 2019, Perusahaan telah mengalihkan piutangnya ke Poly Resources Pte. Ltd. sebesar AS$ 321,0 ribu. Kedua belah pihak sepakat untuk merealisasikan dan menyelesaikan secara neto piutang ini terhadap pinjaman.

15. SHORT-TERM LOAN

On September 10, 2019, the Company’s subsidiary entered into loan agreement with Poly Resources Pte. Ltd. for an amount of US$ 700.0 thousand which shall be paid on or before December 31, 2019. If the Company’s subsidiary has not paid the full amount on maturity date, the lender shall charge interest on the unpaid balance at 8% per annum. On November 11, 2019, the Company has assigned its receivables to Poly Resources Pte. Ltd. amounting to US$ 321.0 thousand. Both parties agreed to realize and settle this receivable by netting off against the loan.

16. PINJAMAN 16. LOANS PAYABLE

2019 2018

Pinjaman bank: Bank loans:PT Bank Central Asia Tbk 1.972.974 2.580.043 PT Bank Central Asia TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 6.228.623 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Pinjaman pihak berelasi: Related party loan:PT Bagusnusa Samudra Gemilang PT Bagusnusa Samudra Gemilang(Catatan 32) 1.941.002 1.805.827 (Note 32)

Lain-lain: Other:Amicorp Trustees (Singapore) Amicorp Trustees (Singapore) Limited 13.200.000 13.450.000 Limited

Total 17.113.976 24.064.493 Total

Jangka pendek 607.069 4.553.273 CurrentJangka panjang 16.506.907 19.511.220 Non-current

Total 17.113.976 24.064.493 Total

Berdasarkan mata uang: By currency:Dolar AS 15.172.974 16.030.043 US dollarRupiah 1.941.002 8.034.450 Rupiah

Total 17.113.976 24.064.493 Total

Page 70: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

65

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

16. PINJAMAN (lanjutan) 16. LOANS PAYABLE (continued)

(i) Pinjaman Bank (i) Bank Loans

a) PT Bank Central Asia Tbk (“BCA”) a) PT Bank Central Asia Tbk (“BCA”)

Sehubungan dengan Amandemen Rencana Perdamaian tahun 2015, persyaratan fasilitas kredit dengan BCA diubah sebagai berikut:

Jika ada sisa kas dalam rekening

penerimaan (setelah pembayaran bunga, pajak, dan biaya-biaya lainnya yang timbul diluar pembayaran pokok), sisa kas digunakan untuk amortisasi tunggakan pokok utang, yang akan dibayar pada setiap tanggal pembayaran bunga yang berlaku efektif sejak tanggal persetujuan Amandemen Rencana Perdamaian sampai 31 Maret 2017;

Pembayaran kembali utang pokok

tertunggak yang akan dibayar secara 32 kali angsuran kuartalan dengan jumlah yang sama mulai 30 Juni 2017;

Jika kas tidak cukup untuk membayar

cicilan utang pokok kuartalan, dengan persetujuan tertulis dari BCA, Perusahaan dapat menambah cicilan tersebut pada cicilan kuartalan berikutnya.

Pembayaran tidak dipercepat dari cash

sweep.

Pursuant to PKPU Amendment Plan in 2015, the terms of credit facility with BCA are amended as follows:

If there is remaining cash in the

Earnings Account (after the payment of interest, taxes and other costs that may be incurred outside the Principal Amount), the remaining cash can be used for amortization of the oustanding principal amount which will be paid on every interest payment date effective from the date of approval of the PKPU Amendment Plan until March 31, 2017;

Repayment of the principal amount shall

be paid by way of 32 equal quarterly installments with the first installment commencing on June 30, 2017;

Where there is insufficient cash to pay a

quarterly installment of principal amount, with the written consent of BCA, the Company may add the amount of that installment to the next quarterly installment.

No accelerated repayment from cash

sweep.

Tingkat suku bunga efektif tahunan atas pinjaman masing-masing sebesar 6,0% pada tahun 2019 dan 2018. Beban keuangan yang dibebankan pada laba rugi pada tahun 2019 dan 2018 masing-masing sebesar AS$ 194,2 ribu dan AS$ 244,8 ribu (Catatan 28).

The annual effective interest rate of the loan is 6.0% in 2019 and 2018, respectively. Finance cost charged to profit or loss in 2019 and 2018 amounted to US$ 194.2 thousand and US$ 244.8 thousand, respectively (Note 28).

b) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Mandiri”) b) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

(“Mandiri”)

Berdasarkan Amandemen Rencana Perdamaian dan surat dari Mandiri tanggal 30 September 2015, persyaratan fasilitas kredit dengan Mandiri diubah sebagai berikut:

Utang pokok sebesar Rp 111,9 miliar dan

bunga yang dikapitalisasi dari 1 Juli 2012 sampai 31 Maret 2015 sebesar Rp 79,4 miliar.

Utang pokok diamortisasi selama periode

pembayaran mulai 30 Juni 2017 sampai 30 September 2021, dengan 18 kali angsuran kuartalan dengan jumlah yang sama mulai 30 Juni 2017.

Pursuant to PKPU Amendment Plan and letter from Mandiri dated September 30, 2015, the terms of credit facility with Mandiri are amended as follows:

Outstanding principal is Rp 111.9 billion

and capitalized interest from July 1, 2012 up to March 31, 2015 is Rp 79.4 billion.

Outstanding principal amortization over a

repayment period, commencing from June 30, 2017 to September 30, 2021, with 18 equal quarterly installments with the first installment starting on June 30, 2017.

Page 71: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

66

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

16. PINJAMAN (lanjutan) 16. LOANS PAYABLE (continued)

(i) Pinjaman Bank (lanjutan) (i) Bank Loans (continued)

b) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Mandiri”) (lanjutan)

b) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Mandiri”) (continued)

Bunga tertunggak mulai 1 April 2015

dihitung berdasarkan JIBOR 3 bulanan + 0,5% per tahun dengan basis 365 hari per tahun dan dibayar secara kuartalan mulai 30 Juni 2015.

Penjualan MT Kunti (“Penjualan Kunti”)

dengan nilai Rp 7.0 miliar akan dilaksanakan pada tanggal 1 April 2016 atau sesudahnya dengan persetujuan Mandiri. Hasil bersih dari penjualan MT Kunti akan digunakan untuk membayar cicilan pokok terakhir yang jatuh tempo.

Interest from April 1, 2015 shall be calculated based on an interest rate of 3-month JIBOR + 0.5% per annum based on 365 days per annum and shall be paid quarterly starting from June 30, 2015.

The sale of MT Kunti (“Kunti Sale”) will

be completed by April 1, 2016 or on a later date to be agreed by Mandiri with value of Rp 7.0 billion. Net proceeds from the MT Kunti Sale will be used to repay the last principal installment due.

Pembayaran kuartalan akan dilaksanakan

setiap tahun pada hari kerja terakhir di setiap kuartal. Semua pembayaran dilakukan bebas dari hak off-set, pengurangan atau pemotongan.

Tidak ada pembayaran dipercepat melalui

cash sweep.

Any quarterly payments to be made in each year will be made on the last business day of each quarter of such year. All payments will be made free of any rights to off-set, deduct or withhold.

No accelerated repayment from cash

sweep.

Tingkat suku bunga efektif tahunan rata-rata atas pinjaman ini masing-masing sebesar 7,8% dan 6,8% pada tahun 2019 dan 2018. Beban bunga dibebankan pada laporan laba rugi pada tahun 2019 dan 2018 masing-masing sebesar AS$ 220,0 ribu dan AS$ 334,6 ribu (Catatan 28).

The average annual effective interest rates of the loan are 7.8% and 6.8% in 2019 and 2018, respectively. Interest expense charged to profit or loss in 2019 and 2018 amounted to US$ 220.0 thousand and US$ 334.6 thousand, respectively (Note 28).

Pada tahun 2019, Perusahaan telah melunasi pinjaman ini dengan Bank Mandiri. Sebagian pembayaran pokok dilakukan melalui penjualan kapal-kapal Grup (Catatan 11). Pendapatan dari penghapusan bunga tertunggak adalah sebesar AS$ 1,7 juta.

In 2019, the Company has settled this loan with Bank Mandiri. Portion of principal payment were made through sales of the Group’s vessels (Note 11). Income from written-off interest in arrears amounted to US$ 1.7 million.

(ii) Pinjaman Pihak Berelasi (ii) Related Party Loan

PT Bagusnusa Samudra Gemilang (“Bagusnusa”)

PT Bagusnusa Samudra Gemilang (“Bagusnusa”)

Berdasarkan Amandemen Rencana Perdamaian pada tahun 2015, pembayaran tidak dilakukan kepada Bagusnusa hingga (i) semua kreditur separatis sudah dibayar secara penuh (ii) nilai agregat dari pemegang saham dalam Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (“PKPU”) (termasuk penerus dan nominee mereka) (sesuai dengan rata-rata tertimbang harga saham selama 3 bulan) melebihi total klaim sebesar AS$ 1,1 miliar (iii) utang Grup kepada PT Buana Listya Tama Tbk (BULL) sudah dibayar.

Pursuant to PKPU Amendment Plan in 2015, no payments will be made to Bagusnusa until (i) all existing secured creditors are repaid in full, (ii) the aggregate value of the PKPU shareholders (including their successors and nominees) (based on a 3-month weighted average share price) exceeds the total outstanding claims of US$ 1.1 billion, and (iii) the Group’s payable to PT Buana Listya Tama Tbk (BULL) has been paid.

Page 72: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

67

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

16. PINJAMAN (lanjutan) 16. LOANS PAYABLE (continued)

(ii) Pinjaman Pihak Berelasi (lanjutan) (ii) Related Party Loan (continued)

PT Bagusnusa Samudra Gemilang (“Bagusnusa”) (lanjutan)

PT Bagusnusa Samudra Gemilang (“Bagusnusa”) (continued)

Berdasarkan analisa manajemen atas diskonto proyeksi arus kas masa depan, menggunakan tingkat diskonto 10,58%, Perusahaan hanya dapat membayar pinjaman dari Bagusnusa hingga tahun 2070. Pada tahun 2015, perbedaan antara nominal pinjaman dan nilai wajarnya adalah sebesar AS$ 7.931.594 disajikan di Cadangan Modal Lainnya (Catatan 32). Tidak ada perubahan perkiraan jangka waktu pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. Pada tahun 2019 dan 2018, tingkat suku bunga efektif tahunan atas pinjaman sebesar 3,14%. Beban bunga yang dibebankan pada laporan laba rugi tahun 2019 dan 2018 masing-masing sebesar AS$ 44,2 ribu dan AS$ 70,6 ribu (Catatan 28).

Based on management’s discounted cash flow forecast analysis, using discount rate of 10.58%, the Company will only be able to settle its loan from Bagusnusa by Year 2070. In 2015, the difference between the nominal amount of the loan and its fair value amounting to US$ 7,931,594 is presented under Other Capital Reserves (Note 32). There is no change in estimated term as of December 31, 2019 and 2018. In 2019 and 2018, the annual effective interest rate of the loan is 3.14%. Interest expense charged to profit or loss in 2019 and 2018 amounted to US$ 44.2 thousand and US$ 70.6 thousand, respectively (Note 28).

(iii) Lain-lain (iii) Other

Amicorp Trustees (Singapore) Limited

Amicorp Trustees (Singapore) Limited

Pada tanggal 23 Desember 2015, Mizuho menandatangani assignment agreement dengan Amicorp Trustees (Singapore) Limited sebagai wali amanat dari Fortuna Growth Fund (Sub-Fund A), dimana Mizuho menjual, mengalihkan, dan menetapkan hak, kepemilikan dan kepentingan dalam Perjanjian Perdamaian kepada Amicorp. Setelah diterima seluruh pertimbangan yang telah disepakati oleh Mizuho dan Amicorp, Mizuho secara otomatis menyerahkan posisinya sebagai kreditur Perusahaan berdasarkan Perjanjian Perdamaian, serta melepaskan dan menyerahkan jaminannya ke Amicorp. Amicorp mempunyai hak sebagai kreditor separatis Mizuho sesuai dengan Amendemen Rencana Perdamaian.

On December 23, 2015, Mizuho entered into an assignment agreement with Amicorp Trustees (Singapore) Limited, as trustee of the Fortuna Growth Fund (Sub-Fund A), where Mizuho sold, transferred and assigned its rights, titles and interests, with respect to the Restructuring Agreement, to Amicorp.

Upon the receipt of full consideration agreed by Mizuho and Amicorp, Mizuho shall automatically withdraw its position as a creditor to the Company pursuant of the Restructuring Agreement and release and discharge the collateral security and deliver it to Amicorp. Amicorp will have the rights of Mizuho as secured creditor in the PKPU Amendment Plan.

Pada tanggal 3 Maret 2017, Perusahaan dan Amicorp setuju untuk mengubah ketentuan dari pinjaman sebagai berikut:

Pembayaran dimuka sebesar AS$ 250,0 ribu

sebagai pembayaran pokok untuk periode dua tahun mulai 1 April 2017 sampai 31 Maret 2019 yang harus dibayarkan sebelum 30 Juni 2017;

1% tambahan bunga margin selama periode

pembayaran pokok yang tertunda;

Jumlah pembayaran pokok triwulanan, yang dimulai dari tanggal 1 April 2019 menjadi AS$ 560,4 ribu dan dibayar dibelakang, sebagai pengganti AS$ 428,1 ribu.

On March 3, 2017, the Company and Amicorp agreed to amend the terms of the loan as follows:

US$ 250.0 thousand upfront payment as the

principal payment for the two years period from April 1, 2017 to March 31, 2019 to be paid before June 30, 2017;

1% additional margin interest during the period of delayed principal payment;

The amount of quarterly principal payment,

which starts from April 1, 2019 will be US$ 560.4 thousand and paid in arrears, instead of US$ 428.1 thousand.

Page 73: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

68

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

16. PINJAMAN (lanjutan) 16. LOANS PAYABLE (continued) (iii) Lain-lain (lanjutan) (iii) Other (continued)

Amicorp Trustees (Singapore) Limited (lanjutan)

Amicorp Trustees (Singapore) Limited (continued)

Pada tanggal 28 Februari 2019, Perusahaan dan Amicorp setuju untuk mengubah ketentuan dari pinjaman sebagai berikut: Penundaan pembayaran pokok pinjaman

selama 2,5 tahun dari 1 April 2019 sampai 30 September 2021.

Margin menjadi 2,5% selama masa penangguhan (1 April 2019 - 31 Desember 2021).

Jumlah pembayaran pinjaman pokok dibayar per kuartal mulai dari 1 Januari 2022 sebesar AS$ 560.417 dan dibayar pada akhir kuartal.

Margin sebesar 1,75% dari 1 Januari 2022 sampai lunas.

Pembayaran pokok pinjaman dimuka sebesar AS$ 250.000 pada tanggal 30 Juni 2019.

Tingkat suku bunga efektif tahunan rata-rata atas pinjaman masing-masing sebesar 5,0 % dan 4,7% pada tahun 2019 dan 2018. Beban bunga yang dibebankan pada laba rugi tahun 2019 dan 2018 masing-masing sebesar AS$ 659,8 ribu dan AS$ 630,4 ribu (Catatan 28).

On February 28, 2019, the Company and Amicorp agreed to amend the terms of the loan as follows:

Deferring the principal loan payment for 2.5

years from April 1, 2019 to September 30, 2021.

Interest margin becomes 2.5% during the deferral period (April 1, 2019 - December 31, 2021).

The principal loan payment will start on January 1, 2022 for US$ 560,417 and will be paid at the end of the every quarter.

Interest margin at 1.75% from January 1, 2022 until fully paid.

Upfront principal loan payment for US$ 250,000 on June 30, 2019.

The average annual effective interest rate of the loan is 5.0 % and 4.7% in 2019 and 2018, respectively. Interest expense charged to profit or loss in 2019 and 2018 amounted to US$ 659.8 thousand and US$ 630.4 thousand, respectively (Note 28).

17. UTANG LAIN-LAIN 17. OTHER PAYABLES

2019 2018

Pihak ketiga: Third parties:Utang ke BULL 8.824.872 8.497.273 Payables to BULLKlaim untuk perbaikan dan Claims for vessel repairs pembelian bahan bakar kapal 1.001.878 981.572 and fuel purchases

Total 9.826.750 9.478.845 Total

Jangka pendek 1.001.878 829.694 CurrentJangka panjang 8.824.872 8.649.151 Non-current

Total 9.826.750 9.478.845 Total

Page 74: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

69

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

17. UTANG LAIN-LAIN (lanjutan) 17. OTHER PAYABLES (continued)

a. Utang ke BULL a. Payable to BULL

Pada tanggal 20 Maret 2015, Grup dan BULL mendatangani Statement of Confirmation dimana kedua belah pihak menyetujui bahwa saldo utang neto kepada BULL adalah sebesar AS$ 61,6 juta, setelah memperhitungkan klaim subrogasi akibat dari pengalihan investasi ke BULL.

On March 20, 2015, the Group and BULL signed Statement of Confirmation whereby both parties agreed that net balance of due to BULL amounted to US$ 61.6 million, after the subrogated claim from the transfers of investment in BULL.

Berdasarkan Amandemen Rencana Perdamaian pada tahun 2015, pembayaran tidak akan dilakukan kepada BULL hingga (i) semua kreditur separatis sudah dibayar secara penuh (ii) nilai agregat dari saham yang dimiliki oleh 48% pemegang saham PKPU (termasuk penerus dan nominee mereka) (sesuai dengan rata-rata tertimbang harga saham selama 3 bulan) melebihi jumlah klaim sebesar AS$ 1,1 miliar. Berdasarkan analisa manajemen atas diskonto proyeksi arus kas masa depan, menggunakan tingkat diskonto 10,58%, Grup hanya dapat membayar pinjaman dari BULL pada tahun 2070. Pada tahun 2015, Grup menghitung ulang nilai kini atas arus kas yang berhubungan dengan utang ke BULL menggunakan tingkat bunga yang sesuai dengan Grup. Tidak ada perubahan perkiraan jangka waktu pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018.

Pursuant to PKPU Amendment Plan in 2015, no payments will be made to BULL until (i) all existing secured creditors are repaid in full, and (ii) the aggregate value of the 48% equity interest held by the PKPU Shareholder (including succescors and nominees) (based on a 3-month weighted average share price) exceeds the total outstanding claims of US$ 1.1 billion.

Based on management’s discounted cash flow forecast analysis, using discount rate of 10.58%, the Group will only be able to settle its payable to BULL by year 2070. In 2015, the Group recomputed the present value of cash flows related to payable to BULL using appropriate interest rate applicable to the Group. There is no change in estimated term as of December 31, 2019 and 2018.

Tingkat suku bunga efektif untuk utang ini masing-masing sebesar 3,93% untuk tahun 2019 dan 2018. Beban bunga dibebankan dalam laba rugi tahun 2019 dan 2018 masing-masing sebesar AS$ 327,6 ribu dan AS$ 315,0 ribu.

The effective interest rate for this liability is 3.93% in 2019 and 2018, respectively. Interest expense charged to profit or loss in 2019 and 2017 amounted to US$ 327.6 thousand and US$ 315.0 thousand, respectively.

Sebagai bagian keberhasilan rencana restrukturisasi BULL, PT Danatama Perkasa (DP), investor pihak ketiga, akan mengembalikan saham yang dimiliki di BULL kepada Perusahaan sebanyak 3.142 juta saham (setara dengan 17,8% dari total saham yang diterbitkan) setelah proses penyerahan jaminan saham BULL oleh Perusahaan. Sampai dengan tanggal 31 Desember 2019, Perusahaan belum menerima saham tersebut.

As part of BULL’s successful restructuring process, PT Danatama Perkasa (DP), a third party investor, will transfer back 3,142 million shares (equivalent to 17.8% of the total issued shares) in BULL to the Company after the completion of the enforcement of BULL’s security. Until December 31, 2019, no shares have been received yet by the Company.

b. Klaim untuk perbaikan dan pembelian bahan bakar kapal Pada tahun 2012, Grup telah gagal bayar atas beberapa kreditur utang usaha terkait dengan perbaikan dan pemeliharaan kapal dan pembelian bahan bakar. Utang-utang ini direklasifikasi ke dalam utang lain-lain sementara Grup sedang dalam negosiasi dengan para kreditur.

b. Claims for vessel repairs and fuel purchases In 2012, the Group defaulted on payments of various trade creditors related to repairs and maintenance of vessels and purchase of fuel. These payables were reclassified to other payables while the Group is under negotiation with the creditors.

Page 75: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

70

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

17. UTANG LAIN-LAIN (lanjutan) 17. OTHER PAYABLES (continued) b. Klaim untuk perbaikan dan pembelian bahan

bakar kapal (lanjutan) b. Claims for vessel repairs and fuel purchases

(continued)

Pada tahun 2013, Grup mengadakan perjanjian penyelesaian dengan para krediturnya mengenai liabilitas ini. Persyaratan atas pembayaran kembali ini mengikuti ketentuan dalam Rencana Perdamaian yaitu pembayaran selama jangka waktu 5 tahun.

Berdasarkan Amandemen Rencana Perdamaian pada tahun 2015, jumlah utang usaha direstrukturisasi menjadi 50% dari total utang usaha yang harus dibayar setiap bulannya dengan jumlah yang sama selama jangka waktu 5 tahun (Catatan 34).

In 2013, the Group entered into settlement agreements with its respective creditors regarding these liabilities. The terms of repayment schedules follow the provision in the Restructuring Plan on settlement of payments over a 5-year term. Pursuant to PKPU Amendment Plan in 2015, the total restructured trade debt being 50% of the total trade debts shall be repaid in equal monthly installments over a period of five years (Note 34).

18. PROVISI IMBALAN KERJA

18. PROVISION FOR EMPLOYEE BENEFITS

Grup membukukan imbalan pasca-kerja imbalan pasti untuk karyawan sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No.13/2003 dan imbalan kerja jangka panjang lainnya dalam bentuk penghargaan masa kerja kepada karyawan yang telah mencapai masa kerja tertentu.

The Group provides post-employment benefits for its qualified employees in accordance with Labor Law No. 13/2003 and other long-term employee benefits in the form of long service leave and allowance on long service leave for employee attaining certain number of service years.

Jumlah karyawan yang diperhitungkan untuk imbalan kerja pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:

The number of employees covered by employee benefits as of December 31, 2019 and 2018 are as follows:

2019 2018

Imbalan pasca kerja 37 63 Post-employment benefitsImbalan kerja jangka panjang lainnya 37 51 Other long-term employee benefits

Beban (manfaat) imbalan kerja yang diakui dilaba rugi adalah sebagai berikut:

Net employee benefits expense (income) recognized in profit or loss is as follows:

2019 2018

Imbalan pasca kerja (67.447) 34.164 Post-employment benefitsImbalan kerja jangka panjang lainnya 1.496 816 Other long-term employee benefits

Neto (Catatan 27) (65.951) 34.980 Net (Note 27)

Total liabilitas diakui di laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:

The total liability recorded in the consolidated statement of financial position is as follows:

2019 2018

Imbalan pasca kerja 1.324.722 1.380.692 Post-employment benefitsImbalan kerja jangka panjang lainnya 5.240 5.916 Other long-term employee benefits

Total 1.329.962 1.386.608 Total

Page 76: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

71

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

18. PROVISI IMBALAN KERJA (lanjutan)

18. PROVISION FOR EMPLOYEE BENEFITS (continued)

Imbalan pasca kerja Post-employment benefits Beban (manfaat) imbalan pasca kerja yang diakui di laba rugi adalah sebagai berikut:

Post-employment benefits expense (income) recognized in profit or loss is as follows:

2019 2018

Biaya jasa kini 82.013 94.058 Current service costBeban bunga 108.663 95.093 Interest costBiaya jasa lalu (258.123) (154.987) Past service cost

Neto (67.447) 34.164 Net

Mutasi nilai kini kewajiban tidak didanai untuk imbalan pasca-kerja adalah sebagai berikut:

Movements in the present value of the unfunded obligations for post-employment benefits are as follows:

2019 2018

Saldo awal tahun 1.380.692 1.636.639 Balance at beginning of yearBeban (manfaat) imbalan kerja (67.447) 34.164 Employee benefits expense (income)Pembayaran tahun berjalan (86.468) (675) Benefits paidPengukuran kembali: Remeasurements:Dampak penyesuaian pengalaman (31.581) (51.497) Effects of experience adjustmentsDampak perubahan asumsi keuangan 74.197 (134.747) Effects of changes in financial assumptions

Selisih kurs mata uang asing 55.329 (103.192) Effect of foreign exchange

Saldo akhir tahun 1.324.722 1.380.692 Balance at end of year

Imbalan kerja jangka panjang lainnya Other long-term employee benefits

Mutasi nilai kini kewajiban tidak didanai untuk imbalan kerja jangka panjang lainnya adalah sebagai berikut:

Movements in the present value of the unfunded obligations for other long-term employee benefits are as follows:

2019 2018

Saldo awal tahun 5.916 5.943 Balance at beginning of yearBiaya jasa kini 1.924 2.186 Current service costBeban bunga 395 341 Interest costPembayaran tahun berjalan (2.404) (455) Benefits paidBiaya jasa lalu (819) - Past service costPengukuran kembali: Remeasurements: Dampak penyesuaian pengalaman (54) (1.466) Effects of experience adjustments Dampak perubahan asumsi keuangan 50 (245) Effects of changes in financial assumptions

Selisih kurs mata uang asing 232 (388) Effect of foreign exchange

Saldo akhir tahun 5.240 5.916 Balance at end of year

Page 77: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

72

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

18. PROVISI IMBALAN KERJA (lanjutan)

18. PROVISION FOR EMPLOYEE BENEFITS(continued)

Perhitungan imbalan kerja dihitung oleh aktuaris independen, PT Padma Radya Aktuaria. Asumsi utama yang digunakan dalam menentukan penilaian aktuarial adalah sebagai berikut:

The cost of providing employee benefits is calculated by an independent actuary, PT Padma Radya Aktuaria. The actuarial valuation was carried out using the following key assumptions:

2019 2018

Tingkat diskonto per tahun 7,25% - 8,25% 8,25% - 8,5% Discount rate per annumTingkat kenaikan gaji per tahun 10% 10% Salary increment rate per annumTingkat kematian/tabel 100%/TMI3 100%/TMI3 Mortality rate/tableTingkat kecacatan/tabel 5%/TMI3 5%/TMI3 Disability rate/tableTingkat pengunduran diri 10% sampai usia 36 tahun 10% sampai usia 36 tahun Resignation rate

kemudian menurun secara linier kemudian menurun secara liniersampai 0% di usia 56 tahun/ sampai 0% di usia 56 tahun/

10% per annum until age 36 years then 10% per annum until age 36 years thendecreasing linearly to 0% at age 56 years decreasing linearly to 0% at age 56 years

Proporsi pengambilan usia Proportion ofpensiun normal 100% 100% normal retirement

Usia pensiun normal 55 55 Normal retirement age

Analisa sensitifitas kuantitatif untuk asumsi-asumsiyang signifikan pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:

The quantitative sensitivity analysis for significantassumptions as of December 31, 2019 and 2018 is as follows:

Tingkat diskonto/ Kenaikan gaji dimasa depan/

Discount rates Future salary increasesPengaruh nilai Pengaruh nilai

kini atas kini atasliabilitas liabilitasimbalan imbalankerja/ kerja/

Effect on Effect onpresent value present value

Persentase/ of benefits Persentase/ of benefitsPercentage obligation Percentage obligation

2019 2019Kenaikan 1% (75.501) 1% 86.905 IncreasePenurunan -1% 80.384 -1% (79.873) Decrease

2018 2018Kenaikan 1% (79.148) 1% 91.566 IncreasePenurunan -1% 87.315 -1% (84.464) Decrease Jatuh tempo provisi imbalan kerja pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:

The maturity of provision for employee benefits as of December 31, 2019 and 2018 is as follows:

2019 2018

Selama 12 bulan ke depan 11.783 124.035 Within the next 12 monthsAntara 2 sampai 5 tahun 799.407 826.029 Between 2 to 5 yearsLebih dari 5 tahun 3.097.927 3.435.575 Beyond 5 years

Total 3.909.118 4.385.639 Total

Durasi rata-rata atas provisi imbalan kerja adalah 8,14 - 10,49 tahun dan 8,66 - 12,34 tahun masing-masing pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018.

The average duration of the provision for employee benefits is 8.14 to 10.49 years and 8.66 to 12.34 years as of December 31, 2019 and 2018, respectively.

Page 78: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

73

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

19. MODAL SAHAM 19. SHARE CAPITAL

Susunan pemegang saham Perusahaan adalah sebagai berikut:

The composition of shareholders is as follows:

Total Persentase Total modal saham/ kepemilikan (%)/ disetor/

Number of Percentage Total paid-upshares of ownership (%) capital Name of shareholders

US$

Seri A Series APT Tunggaladhi Baskara 4.383.489.018 16,90 41.583.208 PT Tunggaladhi BaskaraCitibank Singapore S/A CBSG-CDP- Citibank Singapore S/A CBSG-CDP-Indonesia C/O. Citibank, N.A 1.738.525.893 6,70 16.628.002 Indonesia C/O. Citibank, N.A

Gramercy Distressed Opportunity Gramercy Distressed Opportunity Fund Ltd 2.032.246.355 7,83 9.707.689 Fund Ltd

Koperasi Karyawan Bina Surya Grup 2.422.056 0,01 22.976 Bina Surya Group Employees CooperativeSiana Anggraeni Surya 62.400 - 592 Siana Anggraeni SuryaMasyarakat lainnya Public(masing-masing dibawah 5,0%) 15.326.571.816 59,09 95.693.991 (below 5.0 % each)

Seri B Series BPT Elang Megah Inti 2.456.869.565 9,47 8.539.692 PT Elang Megah Inti

Total 25.940.187.103 100,00 172.176.150 Total

Nama pemegang saham

2019

Total Persentase Total modal saham/ kepemilikan (%)/ disetor/

Number of Percentage Total paid-upshares of ownership (%) capital Name of shareholders

US$

PT Tunggaladhi Baskara 4.383.489.018 18,67 41.583.208 PT Tunggaladhi BaskaraCitibank Singapore S/A CBSG-CDP- Citibank Singapore S/A CBSG-CDP-Indonesia C/O. Citibank, N.A 1.738.525.893 7,40 16.628.002 Indonesia C/O. Citibank, N.A

Koperasi Karyawan Bina Surya Grup 2.422.056 0,01 22.976 Bina Surya Group Employees CooperativeSiana Anggraeni Surya 62.400 - 592 Siana Anggraeni SuryaMasyarakat lainnya Public(masing-masing dibawah 5,0%) 17.358.818.171 73,92 105.401.680 (below 5.0 % each)

Total 23.483.317.538 100,00 163.636.458 Total

Nama pemegang saham

2018

Berdasarkan Amandemen Rencana Perdamaian PKPU pada tahun 2015, Perusahaan mengalokasikan 11.932.486.068 saham kepada kreditur tanpa jaminan sebagai pertimbangan untuk penerbitan konversi utang-ekuitas (Catatan 34). Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, sertifikat saham yang belum diambil oleh kreditur konkuren jumlah saham masing-masing sebesar 759.044.086 dan 2.791.290.441.

Pursuant to PKPU Amendment Plan in 2015, the Company allocated 11,932,486,068 shares to unsecured creditors as consideration for debt-equity swap share issuance (Note 34). As of December 31, 2019 and 2018, share certificates not yet taken by unsecured creditors had total number of 759,044,086 and 2,791,290,441, respectively.

Berdasarkan Amandemen Rencana Perdamaian pada tahun 2015, PT Tunggaladhi Baskara berkomitmen untuk mengalihkan 2% dari total saham biasa di Perusahaan yang dipegang oleh Keluarga Surya untuk didistribusikan ke kreditur konkuren secara pro rata sesuai dengan utang pokok (Catatan 34). Sampai dengan tanggal penerbitan laporan, belum ada pengalihan saham yang dilakukan.

Pursuant to PKPU Amendment Plan in 2015, PT Tunggaladhi Baskara committed to transfer the 2% of the total ordinary shares in the Company held by Surya Family to unsecured creditors to be distributed on a pro rata basis among based on the principal debt outstanding (Note 34). Until the issuance date of this report, no transfer of shares has been made yet.

Page 79: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

74

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

19. MODAL SAHAM (lanjutan) 19. SHARE CAPITAL (continued) Berdasarkan Surat No. S-02573/BEI.PPI/05-2019 tanggal 13 Mei 2019, BEI telah menyetujui pencatatan tambahan 2.456.869.565 saham Seri B dengan nilai nominal Rp 50 per saham melalui peningkatan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu. Saham ini diterbitkan untuk mandatory convertible securities sebesar AS$ 10 juta (ekuivalen dengan Rp 2.887.707.867.500) berdasarkan Amandemen Rencana Perdamaian Perusahaan. (Catatan 33).

Based on Letter No. S-02573/BEI.PPI/05-2019 dated May 13, 2019, IDX has approved the listing of additional 2,456,869,565 Series B shares at par value of Rp 50 per share through capital increase without pre-emptive rights. These shares were issued for mandatory convertible securities of US$ 10 million (equivalent to Rp 2,887,707,867,500) based on the Company’s PKPU Amendment Plan (Note 33).

Pada tanggal 15 Juli 2019, Perusahaan menerima surat notifikasi delisting dari SGX. Manajemen telah berkomunikasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dan dalam proses diskusi dengan SGX untuk langkah lebih lanjut.

On July 15, 2019, the Company received letter of notification of delisting from SGX. Management had communicated with Otoritas Jasa Keuangan (OJK) and Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), and is in the process of discussion with SGX for further step.

20. TAMBAHAN MODAL DISETOR 20. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

2019 2018

Agio saham 1.189.776.348 1.188.316.040 Paid-in capitalKomponen ekuitas obligasi konversi 177.244 177.244 Equity component of convertible bondsSelisih modal dari transaksi saham Difference in capital on treasury stock

treasuri (72.854.996) (72.854.996) transactionPelaksanaan obligasi konversi (6.453) (6.453) Exercise of convertible bonds

Neto 1.117.092.143 1.115.631.835 Net

21. SAHAM TREASURI 21. TREASURY SHARES Pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, sebagaimana tercantum dalam akta No. 47 tanggal 31 Mei 2006 dari Amrul Partomuan Pohan, S.H., LL.M., notaris di Jakarta, pemegang saham menyetujui untuk membeli kembali saham Perusahaan yang telah dikeluarkan di bursa sebanyak-banyaknya 10,0% dari modal ditempatkan dan disetor penuh dengan harga Rp 2.750 per saham sampai dengan 31 Mei 2007. Pada bulan Agustus 2010, Perusahaan menandatangani perjanjian fasilitas standby sebesar AS$ 7,5 juta. Fasilitas ini digunakan pada bulan September 2011 sebesar AS$ 7,3 juta yang dijamin dengan saham treasuri dengan nilai pasar pada tanggal tersebut sebesar Rp 97,2 miliar atau setara AS$ 11,3 juta. Perusahaan tidak dapat memenuhi kewajibannya yang telah jatuh tempo pada tanggal 14 November 2011; sehingga events of default dinyatakan pada tanggal 21 November 2011 dimana saham treasuri yang telah dieksekusi tersebut digunakan sebagai pelunasan pinjaman. Selisih antara nilai tercatat pinjaman berikut bunga dan harga perolehan saham treasuri sebesar AS$ 72,9 juta dicatat sebagai selisih modal dari transaksi saham treasuri, sebagai bagian dari Tambahan Modal Disetor.

Jumlah saham treasuri sebanyak 31.027.111 saham atau 0,13% dari jumlah saham yang dikeluarkan.

At the Extraordinary General Meeting of Shareholders, as stated in notarial deed No. 47 dated May 31, 2006 of Amrul Partomuan Pohan, S.H., LL.M., notary in Jakarta, the shareholders approved to repurchase a maximum of 10.0% of the issued and paid-up shares, at the purchase price of Rp 2,750 per share until May 31, 2007. In August 2010, the Company entered into a standby facility agreement of US$ 7.5 million. This facility was drawn down in September 2011 in the amount of US$ 7.3 million which was secured by treasury shares with market value on that date amounting to Rp 97.2 billion or equivalent to US$ 11.3 million.The Company did not fulfill its obligations on the maturity date on November 14, 2011; hence an event of default was declared on November 21, 2011 of which the treasury shares were exercised to cover the repayment of the facility. The difference between the carrying amounts of loan and interest and the acquisition cost of such treasury share amounting to US$ 72.9 million was recorded as difference in capital on treasury share transaction, a component of Additional Paid-in Capital. The total number of treasury shares amounted to 31,027,111 shares or 0.13% of total issued shares.

Page 80: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

75

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

22. SELISIH ATAS PERUBAHAN EKUITAS ENTITAS ANAK DAN PENGARUH TRANSAKSI DENGAN PIHAK NON- PENGENDALI

22. DIFFERENCE ARISING FROM CHANGES IN EQUITY OF SUBSIDIARIES AND EFFECT OF TRANSACTIONS WITH NON-CONTROLLING INTEREST

Akun ini terdiri dari transaksi-transaksi sebagai berikut: This account consists of the following transactions:

2019 dan/and 2018

Penawaran umum saham BULL 22.669.713 Initial public offering of BULL sharesEksekusi saham BULL Excecution of pledged

yang dijaminkan (8.289.433) BULL sharesExchangeable notes yang diakui Exchangeable notes recognized

sebagai penambah investasi as addition to investmentsaham pada BULL (4.154.029) in shares of BULL

Lainnya (2.438.782) Others

Neto 7.787.469 Net

BULL sebelumnya adalah entitas anak dari Perusahaan sampai dilakukan dekonsolidasi pada tahun 2013. Transaksi di atas merupakan hasil dari perubahan kepemilikan ekuitas Perusahaan di BULL yang diakui secara langsung sebagai ekuitas.

BULL was a former subsidiary of the Company until it was deconsolidated in 2013. The above transactions were the result of changes in the equity ownership of the Company in BULL that were recognized directly in equity.

23. CADANGAN 23. RESERVES

2019 2018

Cadangan nilai wajar (22.638.726) (51.915.152) Fair value reservesCadangan umum 5.898.328 5.898.328 General reservesCadangan revaluasi 4.048.840 4.920.596 Revaluation reservesPenjabaran laporan keuangan (111.494) (120.331) Financial statements translations

Total (12.803.052) (41.216.559) Total

a. Cadangan nilai wajar

Cadangan nilai wajar timbul dari perubahan dalam nilai wajar dari investasi ekuitas yang diklasifikasikan dan diukur pada nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain (Catatan 9).

b. Cadangan umum

Berdasarkan Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007, Perusahaan wajib menyisihkan jumlah tertentu dari laba setiap tahun buku ke cadangan apabila saldo laba positif sampai cadangan tersebut mencapai paling sedikit 20,0% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor. Perusahaan telah mempunyai cadangan umum sebesar AS$ 5,9 juta. Cadangan tersebut ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham tahun-tahun sebelumnya.

a. Fair value reserves Fair value reserves arose from changes in fair value of equity investments classified and measured at fair value through other comprehensive income (Note 9).

b. General reserves

Based on Limited Liability Company Law No. 40 Year 2007, the Company shall appropriate certain amounts of its profit in each year to general reserves if there are funds available, until the general reserves reach at least 20.0% of the issued and fully paid share capital.

The Company allocated general reserves totaling US$ 5.9 million. Such general reserves were approved in prior years’ Annual Shareholders’ Meetings.

Page 81: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

76

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

23. CADANGAN (lanjutan) 23. RESERVES (continued)

c. Cadangan revaluasi c. Revaluation reserves

2019 2018

Saldo awal 4.920.596 7.998.937 Beginning balancePenambahan revaluasi Revaluation increase(Catatan 11) 1.657.509 - (Note 11)

Transfer ke defisit (2.529.265) (3.078.341) Transfers to deficit

Saldo akhir 4.048.840 4.920.596 Ending balance

Cadangan revaluasi berasal dari revaluasi seluruh kapal. Apabila kapal yang telah direvaluasi dijual, bagian dari cadangan revaluasi dari kapal tersebut direalisasikan dengan memindahkan langsung ke defisit.

The revaluation reserves arose from the revaluation of vessels. Where revalued vessels are sold, the portion of the revaluation reserves that relates to that vessel, is effectively realized, and is transferred directly to deficit.

d. Penjabaran laporan keuangan

d. Financial statements translation

Cadangan ini merupakan selisih kurs penjabaran laporan keuangan entitas anak dan entitas asosiasi yang mata uang fungsionalnya selain AS$.

This reserve consists of foreign exchange differences from translation to US$ of subsidiaries’ and associates’ financial statements with functional currency other than US$.

24. PENDAPATAN USAHA 24. OPERATING REVENUES

2019 2018

Pendapatan usaha yang berasal dari: Operating revenues from:Kapal kimia 16.190.075 21.374.913 Chemical vesselsKapal gas 3.766.702 3.487.523 Gas vesselsLainnya 95.117 72.469 Others

Total 20.051.894 24.934.905 Total

Pada tahun 2019, pendapatan usaha yang lebih dari 10% dari total pendapatan usaha konsolidasian berasal dari PT Pertamina (Persero) dan Energy Platform Sdn Bhd yang masing-masing bernilai sebesar AS$ 7,2 juta dan AS$ 2,1 juta atau 36% dan 10% dari total pendapatan usaha konsolidasian.

In 2019, operating revenues exceeding 10% of total consolidated operating revenues are derived from PT Pertamina (Persero) and Energy Platform Sdn Bhd which are approximately US$ 7.2 million and US$ 2.1 million or 36% and 10% of total consolidated operating revenues, respectively.

Pada tahun 2018, pendapatan usaha yang lebih dari 10% dari total pendapatan usaha konsolidasian berasal dari PT Pertamina (Persero) dan North Cape Ventures Ltd yang masing-masing bernilai sebesar AS$ 8,2 juta dan AS$ 2,7 juta atau 32% dan 11% dari total pendapatan usaha konsolidasian.

In 2018, operating revenues exceeding 10% of total consolidated operating revenues are derived from PT Pertamina (Persero) and North Cape Ventures Ltd which are approximately US$ 8.2 million and US$ 2.7 million or 32% and 11% of total consolidated operating revenues, respectively.

Page 82: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

77

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

25. BEBAN PELAYARAN 25. VOYAGE EXPENSES

2019 2018

Bahan bakar 3.223.393 3.902.862 FuelBiaya sandar 1.672.574 1.863.232 Port charges

Total 4.895.967 5.766.094 Total

Pada tahun 2019 dan 2018, masing-masing sebesar 2,37% dan 8,34% dari total beban pelayaran dilakukan dengan pihak berelasi (Catatan 32).

Tidak terdapat beban yang berasal dari pihak tertentu yang melebihi 10,0% dari seluruh beban pelayaran.

In 2019 and 2018, 2.37% and 8.34% of the above voyage expenses were from related parties, respectively (Note 32).

There were no expenses from a specific party that exceeded 10.0% of the total voyage expenses.

26. BEBAN OPERASI KAPAL 26. SHIP OPERATING EXPENSES

2019 2018

Gaji kru kapal 5.008.062 4.946.277 Vessel crew salariesSuku cadang 691.086 910.147 Spare partsAsuransi 596.351 555.285 InsurancePerbaikan dan pemeliharaan 419.687 399.159 Repairs and maintenancePengurusan dokumen 369.824 376.295 Processing of documentsPelumas 367.081 493.961 LubricantUang makan kru kapal 314.164 340.402 Vessel crew meal allowancesTransportasi 145.957 158.007 TransportationBahan lain 71.638 65.910 SuppliesLain-lain 334.128 287.996 Others

Total 8.317.978 8.533.439 Total

27. BEBAN ADMINISTRASI 27. ADMINISTRATIVE EXPENSES

2019 2018

Gaji dan tunjangan 1.911.849 1.765.613 Salaries and benefitsTenaga ahli 710.939 761.303 Professional feesPenyusutan (Catatan 11) 535.824 81.039 Depreciation (Note 11)Beban kantor 139.444 689.690 Office expensesTransportasi 96.293 117.735 TransportationTelekomunikasi 60.043 54.281 TelecommunicationRepresentasi 58.467 49.444 RepresentationBeban bank 46.450 72.605 Bank chargesPemasaran 22.283 12.318 MarketingPenurunan nilai piutang Impairment loss on receivables

(Catatan 5 dan 6) 20.526 142.441 (Notes 5 and 6)Pendidikan dan pelatihan 12.173 8.492 Training and educationBeban (manfaat) imbalan kerja Employee benefits expense (income)

(Catatan 18) (65.951) 34.980 (Note 18)Lain-lain 374.948 366.683 Others

Total 3.923.288 4.156.624 Total

Page 83: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

78

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

28. BEBAN KEUANGAN 28. FINANCE COST

2019 2018

Pinjaman (Catatan 16) 1.118.297 1.280.348 Loans (Note 16)Liabilitas sewa (Catatan 32) 86.639 - Lease liabilities (Note 32)Lain-lain 421.898 428.863 Others

Total 1.626.834 1.709.211 Total

29. KEUNTUNGAN (KERUGIAN) LAIN-LAIN - NETO 29. OTHER INCOME (LOSSES) - NET

2019 2018

Keuntungan (kerugian) penjualan Gain (loss) on sale of fixed assetsaset tetap (Catatan 11) (2.189.143) 669 (Note 11)

Keuntungan dari penyelesaian utang(Catatan 16) 1.699.813 - Gain from loan settlement (Note 16)

Keuntungan (kerugian) selisih kurs - neto (444.104) 775.546 Foreign exchange gain (loss) - netKeuntungan dari bunker swap 173.836 90.205 Gain from bunker swapLain-lain 158.254 105.448 Others

Neto (601.344) 971.868 Net

30. LABA (RUGI) PER SAHAM 30. EARNINGS (LOSS) PER SHARE

Perhitungan Grup untuk laba (rugi) per saham untuk tahun 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:

The Group’s computation of earnings (loss) per share in 2019 and 2018 is as follows:

2019 2018

Laba (rugi) tahun berjalan yang dapat Net profit (loss) attributable to ownersdiatribusikan kepada pemilik Perusahaan (872.403) 5.425.807 of the Company

Jumlah rata-rata tertimbang Weighted average number ofsaham yang beredar 24.987.833.905 23.452.290.427 outstanding shares

Laba (rugi) per saham dasar (0,00003) 0,00023 Basic earnings (loss) per share

Laba (rugi) tahun berjalan yang dapat Net profit (loss) attributable to ownersdiatribusikan kepada pemilik Perusahaan (872.403) 5.425.807 of the Company

Jumlah rata-rata tertimbang Weighted average number ofsaham yang beredar 24.987.833.905 23.452.290.427 outstanding shares

Efek dari dilusian: Effect of dilution:Saham yang akan dikeluarkan ke Shares to be issued toPT Elang Megah Inti (Catatan 33) - 2.456.869.565 PT Elang Megah Inti (Note 33)

Jumlah rata-rata tertimbang saham Weighted average number of outstandingyang disesuaikan dengan efek dilusi 24.987.833.905 25.909.159.992 shares adjusted for the effect of dilution

Laba (rugi) per saham dilusian (0,00003) 0,00021 Diluted earnings (loss) per share

Page 84: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

79

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

31. INFORMASI SEGMEN USAHA 31. SEGMENT INFORMATION

Informasi yang dilaporkan kepada pengambil keputusan operasional untuk tujuan alokasi sumber daya dan penilaian kinerja segmen difokuskan pada jenis produk atau jasa yang diberikan atau disediakan. Segmen yang dilaporkan Grup merupakan kegiatan berdasarkan tipe kapal charter: tanker kimia dan tanker gas, dan pendapatan lain.

Information reported to the chief operating decision-maker for the purpose of resource allocation and assessment of segment performance focuses on type of products or services delivered or provided. The Group’s reportable segments are based on type of vessels chartered: chemical tankers and gas tankers; and other revenues.

Berikut ini penjelasan operasi yang dijalankan setiap segmen yang dapat dilaporkan: a. Tanker kimia menyediakan pengangkutan laut

kimia cair (organik dan non-organik) dan minyak nabati dan minyak hayati.

b. Tanker gas menyediakan pengangkutan laut gas

cair, yang meliputi; LPG, propylene, propane dan LNG.

c. Lainnya termasuk awak kapal, ship management dan perdagangan.

The following summary describes the operations in each of the reportable segments: a. Chemical tankers provide maritime transportation

of liquid chemical (organic and non-organic) and vegetable oil and animal fats.

b. Gas tankers provide maritime transportation of

liquefied gas, which includes, LPG, propylene, propane and LNG.

c. Others include manning, ship management, and

trading.

Kebijakan akuntansi dari segmen dilaporkan adalah sama dengan kebijakan akuntansi Grup seperti dijabarkan pada Catatan 2 atas laporan keuangan konsolidasian. Laba segmen merupakan laba yang diperoleh setiap segmen tanpa memperhitungkan alokasi beban administrasi, beban keuangan, pendapatan investasi, bagian laba (rugi) entitas asosiasi dan keuntungan dan kerugian lain-lain. Hal ini merupakan pengukuran yang dilaporkan kepada Direksi sebagai pengambil keputusan operasional untuk tujuan alokasi sumber daya dan penilaian kinerja segmen.

The accounting policies of the reportable segments are the same as the Group’s accounting policies described in Note 2 to the consolidated financial statements. Segment profit respresents the profit earned by each segment without allocation of administrative expenses, finance cost, investment income, and share in profit (loss) of associates, and other gains and losses. This is the measure reported to the directors as the chief operating decision-maker for the purposes of resource allocation and assessment of segment performance.

Aset dan liabilitas segmen Segment assets and liabilities

Berikut ini merupakan analisa pendapatan dan hasil segmen Grup berdasarkan segmen dilaporkan:

The following tables show the analysis of the Group’s reportable segments:

2019 2018

Aset segmen: Segment assets:Kimia 16.674.570 24.018.547 ChemicalGas 6.776.801 7.033.996 GasLainnya 2.035.257 2.806.330 Others

Total 25.486.628 33.858.873 TotalAset tidak dapat dialokasikan 41.926.001 37.489.660 Unallocated assets

Konsolidasian 67.412.629 71.348.533 Consolidated

Liabilitas segmen: Segment liabilities:Kimia 2.052.377 1.444.380 ChemicalGas 2.642.296 3.662.370 GasLainnya 3.567.898 3.730.609 Others

Total 8.262.571 8.837.359 TotalLiabilitas tidak dapat dialokasikan 28.497.616 33.543.338 Unallocated liabilities

Konsolidasian 36.760.187 42.380.697 Consolidated

Page 85: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

80

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

31. INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan) 31. SEGMENT INFORMATION (continued)

Laba dan biaya segmen Segment revenue and expenses

Kimia/ Gas/ Lainnya/ Chemical Gas Others Total

Pendapatan segmen Segment revenuePendapatan eksternal 16.190.075 3.766.702 95.117 20.051.894 External revenue

Beban segmen Segment expensesBeban pelayaran 4.833.838 62.129 - 4.895.967 Voyage expensesBeban operasi kapal 6.636.144 1.681.834 - 8.317.978 Ship operating expensesBeban penyusutan kapal 3.711.353 783.049 - 4.494.402 Vessel depreciation

Total beban segmen 15.181.335 2.527.012 - 17.708.347 Total segment expenses

Laba bruto segmen 1.008.740 1.239.690 95.117 2.343.547 Segment gross profit

2019

Kimia/ Gas/ Lainnya/ Chemical Gas Others Total

Pendapatan segmen Segment revenuePendapatan eksternal 21.374.913 3.487.523 72.469 24.934.905 External revenue

Beban segmen Segment expensesBeban pelayaran 5.675.334 90.760 - 5.766.094 Voyage expensesBeban operasi kapal 6.811.825 1.721.614 - 8.533.439 Ship operating expensesBeban penyusutan kapal 4.917.984 600.323 - 5.518.307 Vessel depreciationBeban sewa 1.634.354 - - 1.634.354 Charter expenses

Total beban segmen 19.039.497 2.412.697 - 21.452.194 Total segment expenses

Laba bruto segmen 2.335.416 1.074.826 72.469 3.482.711 Segment gross profit

2018

Informasi segmen lainnya Other segment information

2019 2018 2019 2018

Kimia 3.711.985 4.918.329 1.313.408 827.538 ChemicalGas 823.477 649.908 16.572 635.494 GasLainnya 494.764 31.109 4.430 2.126 Others

Total 5.030.226 5.599.346 1.334.410 1.465.158 Total

Penyusutan/DepreciationPengeluaran modal/ Capital expenditures

Page 86: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

81

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

31. INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan) 31. SEGMENT INFORMATION (continued)

Segmen geografis Geographic segment Grup berdomisili di dua area geografis utama, Malaysia dan Indonesia.

The Group is domiciled in two main geographical areas, namely Malaysia and Indonesia.

Tidak dialokasikan/ Konsolidasian/Malaysia Indonesia Unallocated Consolidated

Aset dan liabilitas Assets and liabilitiesTotal aset segmen 4.162.275 21.324.353 41.926.001 67.412.629 Total segment assetsTotal liabilitas segmen (2.411.876) (5.850.695) (28.497.616) (36.760.187) Total segment liabilities

Aset - neto 1.750.399 15.473.658 13.428.385 30.652.442 Net assets

Pendapatan RevenuesPendapatan ekstern 5.398.412 14.653.482 - 20.051.894 External revenuesPendapatan antar segmen 721.477 2.095 (723.572) - Inter-segment revenues

Total pendapatan 6.119.889 14.655.577 (723.572) 20.051.894 Total revenues

2019

Tidak dialokasikan/ Konsolidasian/Malaysia Indonesia Unallocated Consolidated

Aset dan liabilitas Assets and liabilitiesTotal aset segmen 9.418.686 24.440.187 37.489.660 71.348.533 Total segment assetsTotal liabilitas segmen (4.133.198) (4.704.161) (33.543.338) (42.380.697) Total segment liabilities

Aset - neto 5.285.488 19.736.026 3.946.322 28.967.836 Net assets

Pendapatan RevenuesPendapatan ekstern 9.736.752 15.198.153 - 24.934.905 External revenuesPendapatan antar segmen 537.516 16.680 (554.196) - Inter-segment revenues

Total pendapatan 10.274.268 15.214.833 (554.196) 24.934.905 Total revenues

2018

32. SALDO AKUN DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI

32. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Sifat berelasi PT Bagusnusa Samudra Gemilang merupakan

pihak pengendali utama terhadap Grup.

Thai Petra Transport Co. Ltd. adalah entitas asosiasi dari Grup.

PT Garuda Mahakam Pratama adalah perusahaan sepengendalian dibawah PT Bagusnusa Samudra Gemilang.

PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk dan PT Dwibina Prima adalah perusahaan yang dimiliki oleh anggota keluarga dekat pihak pengendali PT Bagusnusa Samudra Gemilang.

Nature of relationship

PT Bagusnusa Samudra Gemilang is the ultimate parent and controlling party of the Group.

Thai Petra Transport Co. Ltd. is an associated entity of the Group.

PT Garuda Mahakam Pratama is a company under common control of PT Bagusnusa Samudra Gemilang.

PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk and PT Dwibina Prima are companies owned by close family members of the controlling party of PT Bagusnusa Samudra Gemilang.

Pan Union Agencies Pte. Ltd. merupakan entitas yang secara langsung maupun tidak langsung dimiliki seluruhnya oleh Siana Anggraeni Surya yang sekaligus menjabat sebagai Direktur Utama Perusahaan.

Pan Union Agencies Pte. Ltd. is a company that is directly or indirectly owned by Siana Anggraeni Surya, the Company’s President Director.

Page 87: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

82

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

32. SALDO AKUN DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

32. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

Transaksi-transaksi pihak berelasi Transactions with related parties Grup, dalam menjalankan kegiatan sehari-harinya terlibat transaksi dengan pihak berelasi. Saldo transaksi dengan pihak berelasi adalah sebagai berikut:

The Group, in their regular conduct of its business, has engaged in transactions with related parties. The outstanding balances with related parties are as follows:

2019 2018 2019 2018

Utang usaha (Catatan 12): Trade payables (Note 12):Thai Petra Transport Co. Ltd. 23.705 61.116 0,06% 0,14% Thai Petra Transport Co. Ltd.PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk 26.667 26.515 0,07% 0,06% PT Arpeni Pratama Ocean Line TbkPan Union Agencies Pte. Ltd. 78.655 32.430 0,21% 0,08% Pan Union Agencies Pte. Ltd.

PT Bahari Dharma Nusantara PT Bahari Dharma Nusantara (formerly PT Garuda Mahakam

(d/h PT Garuda Mahakam Pratama) 10.461 9.857 0,03% 0,02% Pratama)Pinjaman (Catatan 16): Loans payable (Note 16):

PT Bagusnusa Samudra Gemilang 1.941.002 1.805.827 5,28% 4,26% PT Bagusnusa Samudra GemilangLiabilitas sewa: Lease liabilities:

PT Dwibina Prima 1.556.891 - 4,24% - PT Dwibina PrimaLiabilitas jangka pendek lainnya Other current liabilities:

PT Dwibina Prima 511.031 647.950 1,39% 1,53% PT Dwibina Prima

Total 4.148.412 2.583.695 11,28% 6,09% Total

Persentase dari total

Percentage to totalNilai/consolidated liabilities

liabilitas konsolidasian/

Amount

Grup mengadakan perjanjian sewa dengan PT Dwibina Prima untuk sewa ruang kantor di lantai 10 dan lantai 12 Gedung Wisma BSG untuk jangka waktu tiga tahun. Grup menerapkan PSAK 73 untuk perjanjian sewa ini. Pada tahun 2019, tingkat bunga efektif rata-rata pada liabilitas sewa adalah 7,01%.

The Group entered into lease agreements with PT Dwibina Prima for office space lease at 10th floor and 12th floor of Wisma BSG Building for a term of three years. PSAK 73 has been applied to account for these lease agreements. In 2019, the average effective interest rate on lease liabilities is 7.01%.

2019 2018 2019 2018

Cadangan modal lainnya (Catatan 16): Other capital reserves (Note 16):

PT Bagusnusa Samudra Gemilang 7.931.594 7.931.594 25,88% 27,38% PT Bagusnusa Samudra Gemilang

Persentase dari total

Percentage to totalNilai/consolidated equity

ekuitas konsolidasian/

Amount

Page 88: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

83

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

32. SALDO AKUN DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

32. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

Transaksi-transaksi pihak berelasi (lanjutan) Transactions with related parties (continued) Beban pelayaran yang terjadi kepada pihak berelasi adalah sebagai berikut:

Voyage expenses incurred with related parties are as follows:

2019 2018 2019 2018

Beban pelayaran (Catatan 25): Voyage expenses (Note 25):Thai Petra Transport Co. Ltd. 75.645 279.313 1,55% 5,71% Thai Petra Transport Co. Ltd.Pan Union Agencies Pte .Ltd. 31.973 91.038 0,65% 1,86% Pan Union Agencies Pte .Ltd.

PT Bahari Dharma Nusantara PT Bahari Dharma Nusantara (formerly PT Garuda Mahakam

(d/h PT Garuda Mahakam Pratama) 7.936 20.810 0,16% 0,43% Pratama)PT Arpeni Ocean Line Tbk 637 16.404 0,01% 0,34% PT Arpeni Ocean Line Tbk

Total 116.191 407.565 2,37% 8,34% Total

pelayaran konsolidasian/Persentase dari total beban

voyage expensesNilai/

Amount

Percentage tototal consolidated

Biaya administrasi yang terjadi terkait transaksi dengan pihak berelasi adalah sebagai berikut:

Administrative expenses incurred from transactions with related party are as follows:

2019 2018 2019 2018

Beban kantor (Catatan 27): Office expenses (Note 27):

PT Dwibina Prima 8.973 569.103 0,23% 13,69% PT Dwibina Prima

Persentase dari total

administrative expensesNilai/

Amount

beban administrasi/Percentage to

Beban bunga yang terjadi terkait liabilitas sewa adalah sebagai berikut:

Interest expense incurred from lease liabilities is as follows:

2019 2018 2019 2018

Beban keuangan (Catatan 28): Finance cost (Note 28):

PT Dwibina Prima 86.639 - 5,33% - PT Dwibina Prima

Persentase dari

finance costNilai/

Amount

beban keuangan/Percentage to

Jumlah kompensasi dibayarkan kepada manajemen kunci (komisaris dan direktur) selama tahun berjalan adalah sebagai berikut:

Total compensation paid to the Group’s key management (commissioners and directors) during the year is as follows:

2019 2018

Imbalan jangka pendek 499.768 591.673 Short-term benefits

Page 89: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

84

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

33. PERJANJIAN DAN KOMITMEN YANG SIGNIFIKAN 33. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS

a. Aset Keuangan Derivatif a. Derivative Financial Assets

Sehubungan dengan Amandemen Rencana Perdamaian, para kreditur Mandated Lead Arrangers (MLA) akan menerbitkan waran Chembulk Investment Co LLC untuk membeli sampai dengan 10% ekuitas di Chembulk Investment Co LLC. Waran Chembulk Investment Co LLC ini dapat terdilusi oleh program insentif manajemen berdasarkan pasar dan penerbitan efek bersifat ekuitas oleh Chembulk Investment Co LLC di masa depan. Waran dapat dilaksanakan secara keseluruhan atau sebagian selama periode lima tahun mulai tahun 2015. Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, nilai wajar waran sebesar nihil.

Pursuant to the PKPU Amendment Plan, Mandated Lead Arrangers (MLA) Lenders shall issue Chembulk Investment Co LLC’s warrants to purchase up to 10% of equity in Chembulk Investment Co LLC which are subject to dilution by a market-based management incentive program and any future issuance of equity securities. The warrants are exercisable in whole or in part over a period of five years starting 2015.

As of December 31, 2019 and 2018, the fair value of warrants is nil.

b. Mandatory Convertible Securities (MCS) b. Mandatory Convertible Securities (MCS)

Sesuai dengan Amandemen Rencana Perdamaian, Keluarga Surya berkomitmen untuk mendapatkan suntikan kas sebesar AS$ 10,0 juta untuk modal kerja atau pengembangan armada yang dikompensasi dengan penambahan modal saham dalam Perusahaan. Pada tanggal 9 Oktober 2015, Grup menandatangani MCS subscription agreement dengan PT Elang Megah Inti, investor pihak ketiga, untuk mengajukan alokasi dan penerbitan MCS ke PT Elang Megah Inti sebesar AS$ 10,0 juta.

Pursuant to PKPU Amendment Plan, the Surya family has committed to procure a cash injection of US$ 10.0 million into the Group for working capital or business development purposes in exchange for additional share capital in the Company. On October 9, 2015, the Group entered into MCS subscription agreement with PT Elang Megah Inti, a third party investor, for the proposed allocation and issuance of MCS to PT Elang Megah Inti for a consideration of US$ 10.0 million.

Sesuai dengan perjanjian, jumlah saham konversi tidak melebihi 2.456.869.565 saham (“Usulan Penerbitan MCS”). Usulan Penerbitan MCS akan membuat PT Elang Megah Inti memegang sampai dengan 9,5% dari modal saham diperbesar dari Perusahaan setelah kedua usulan penerbitan saham Konversi Utang menjadi Ekuitas dan konversi MCS. Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diaktakan dalam akta No. 5 tanggal 17 November 2015 dari Firdhonal, SH, notaris di Jakarta, Perusahaan memperoleh persetujuan dari Pemegang Saham yang ada untuk Usulan Konversi Utang menjadi Ekuitas dan Usulan Penerbitan MCS.

Pursuant to the agreement, the aggregate number of conversion shares shall not exceed 2,456,869,565 shares (“Proposed Issuance of MCS”). The Proposed Issuance of MCS will result in PT Elang Megah Inti holding approximately up to 9.5% of the enlarged share capital of the Company after both the Proposed Debt-Equity Swap Share Issuance and the MCS conversion. Based on Extraordinary General Meeting of Shareholders notarized under deed No. 5 dated November 17, 2015 of Firdhonal, SH, notary in Jakarta, the Company obtained approval from the existing Shareholders for the Proposed Debt-Equity Swap Share Issuance and Proposed Issuance of MCS.

Page 90: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

85

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

33. PERJANJIAN DAN KOMITMEN YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

33. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS (continued)

b. Mandatory Convertible Securities (lanjutan) b. Mandatory Convertible Securities (continued)

Pada tahun 2016, Grup telah menerima sebesar AS$ 10,0 juta dan dicatat sebagai bagian dari ekuitas. Konversi ke saham Perusahaan akan dilakukan sebulan setelah dimulai kembali perdagangan saham Perusahaan di BEI, memberikan bukti bahwa saham sudah diperdagangkan setidaknya selama 25 hari sebelum tanggal konversi dan saham baru BLT dan Saham Baru CB yang timbul dari konversi utang menjadi ekuitas telah didistribusikan kepada kreditur konkuren Grup.

In 2016, the Group received the US$ 10.0 million and recorded it as part of equity. Conversion to the Company’s shares will be made on any date after the expiry of one month from the resumption of trading of shares in IDX, provided always that the shares have been traded for at least 25 trading days prior to conversion date and the New BLT Shares and New CB Shares arising from the Proposed debt-to-equity swap have been distributed to certain unsecured creditors of the Group.

Pada tanggal 13 Mei 2019, Perusahaan menerima persetujuan dari BEI atas konversi dan pencatatan MCS berdasarkan surat No. S-02573/BEI.PPI/05-2019 (Catatan 1).

On May 13, 2019, the Company received approval from IDX on conversion and listing of MCS based on its letter No. S-02573/BEI.PPI/05-2019 (Note 1).

c. Gugatan c. Lawsuit

Sebagai kelanjutan dari adanya kapal Grup yang ditahan di Pelabuhan Ranong Thailand pada Januari 2019 hingga Juni 2019, Grup tengah mengajukan gugatan di Pengadilan London pada tanggal 18 September 2019 untuk menuntut kerugian yang dialami oleh Grup akibat penahanan kapal tersebut kepada penyewa kapal dan pemilik kargo. Pada saat ini, proses peradilan masih berjalan.

As continuation of the Group's vessel being detained at Ranong Port in Thailand from January 2019 to June 2019, the Group has filed a lawsuit in London Court on September 18, 2019 to claim the Group's losses caused by the detention of the vessel to the charterer and cargo owner. As of to date, the judicial process is still ongoing.

34. GAMBARAN UMUM RENCANA PERDAMAIAN 34. OVERVIEW OF THE RESTRUCTURING PLAN Pada tanggal 22 Maret 2013, Rencana Perdamaian telah diratifikasi melalui putusan Pengadilan Niaga Jakarta Pusat atas perkara No. 27/PKPU/2012/PN. NIAGA. JKT. PST, dimana seluruh pihak wajib mematuhi serta melaksanakan kesepakatan dalam Rencana Perdamaian dan proses PKPU Perusahaan dinyatakan berakhir.

On March 22, 2013, the Company’s Restructuring Plan was ratified by the decision of the Central Jakarta Commercial Court under Case No. 27/PKPU/2012/PN. NIAGA. JKT. PST, wherein all parties must abide by and perform the terms of the Restructuring Plan and the Company will be discharged from the PKPU proceedings.

Sebelum Rencana Perdamaian diratifikasi, beberapa langkah-langkah restrukturisasi telah dilaksanakan seperti pemeliharaan bisnis, perbaikan manajemen kas, restrukturisasi armada termasuk renegosiasi harga sewa kapal, alokasi tonase, penjualan kapal-kapal tidak menguntungkan, manajemen kapal pihak ketiga, penjualan kapal tanker ethylene, rasionalisasi kantor, penghematan beban umum dan administrasi serta manajemen operasional kapal.

Prior to the ratification of the Restructuring Plan, there were ongoing restructuring steps taken such as business preservation, cash management improvement, fleet restructuring including renegotiation of leases, tonnage allocation, sale of non-profitable vessels, appointment of third party ship management, sales of ethylene vessels, office rationalization, efficiency of general and administration expenses and the management of operational vessels.

Page 91: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

86

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

34. GAMBARAN UMUM RENCANA PERDAMAIAN (lanjutan)

34. OVERVIEW OF THE RESTRUCTURING PLAN (continued)

Selanjutnya, Perusahaan dan MLA telah menyetujui untuk fasilitas modal kerja dalam jumlah tertentu, dimana sebagiannya merupakan pendanaan yang diperlukan selain dana dari hasil penjualan kapal agar langkah-langkah restrukturisasi dapat berjalan. Sehubungan dengan fasilitas modal kerja tersebut, kreditur MLA telah menyusun sejumlah persyaratan sebagai kondisi untuk memberikan fasilitas modal kerja antara lain menyediakan dana, jaminan, peninjauan atas struktur Grup, saham yang dijaminkan, perubahan manajemen, penjualan kapal-kapal tertentu, akuntan pengawas dan pengkajian implikasi pajak atas restrukturisasi.

Further, the Company agreed with the MLA for a working capital facility of a certain amount, part of which will provide the necessary funding other than funding derived from the sales proceeds of vessels to perform necessary restructuring initiatives. In connection with this working capital facility, the MLA Lenders have set out a number of requirements as a condition for providing the funds, the security, addressing the Group’s structure, the secured shares, changes in management, sales of certain vessels, monitoring accountant and assessment of tax implications on restructuring.

Kreditur PKPU dalam Rencana Perdamaian diklasifikasi menjadi (1) kreditur separatis, terdiri dari Mandiri, BCA, Deutsche Bank, AG., Bank Mizuho dan MLOR; dan (2) kreditur konkuren, terdiri dari HSBC Bank USA (wali amanat wesel bayar), HSBC Hongkong Limited (wali amanat obligasi konversi), PT Bank CIMB Niaga Tbk (wali amanat obligasi), Gramercy Distressed Opportunity Fund (pemegang obligasi), Cowell & Lee Asia Credit Opportunity Fund (pemegang obligasi) dan lain-lain. Mayoritas kreditur separatis dan kreditur konkuren telah menyetujui Rencana Perdamaian.

PKPU creditors under the Restructuring Plan are classified as follows: (1) secured creditors, comprising of Mandiri, BCA, Deutsche Bank, AG., Bank Mizuho and MLOR; and (2) unsecured creditors, comprising of HSBC Bank USA (trustee of notes payable), HSBC Hong Kong Limited (trustee of convertible bonds), PT Bank CIMB Niaga Tbk (trustee of bonds payable), Gramercy Distressed Opportunity Fund (Gramercy) (bondholders), Cowell & Lee Asia Credit Opportunity Fund (bondholders) and others. The majority of secured and unsecured creditors have agreed to the Restructuring Plan.

Meskipun upaya dan komitmen Perusahaan untuk sepenuhnya melaksanakan restrukturisasi utang tersebut, beberapa faktor telah menghambat keberhasilan penerapan Rencana Perdamaian termasuk: pemulihan yang tertunda di pasar pelayaran

dibandingkan dengan perkiraan sebagaimana disebutkan dalam Rencana Perdamaian;

berkurangnya ketersediaan pembiayaan bank dan

ketertarikan investor pada industri ini mengakibatkan sulitnya mendapatkan dana untuk menjalankan Rencana Perdamaian;

Despite the Company’s efforts and commitment to fully implement the aforementioned debt restructuring, a number of events had impeded a successful implementation of the Restructuring Plan, including:

a delayed market recovery in the shipping market

as compared to the forecast set out in the Restructuring Plan;

a lack of bank financing and investor appetite

available for the industry resulting in difficulty in obtaining the fundraising envisaged under the Restructuring Plan;

ketidakmampuan untuk mendapatkan persetujuan

dari otoritas terkait di Indonesia untuk penerbitan saham baru yang telah ditetapkan dalam Rencana Perdamaian; dan

risiko tidak tercatat lagi (delisting) di BEI berkaitan dengan defisiensi modal Perusahaan.

inablility to obtain approval from the relevant regulatory authorities in Indonesia for the issuance of new shares set out in the Restructuring Plan; and

the risk of delisting by the IDX due to the

Company’s substantial capital deficiency.

Pada tanggal 22 April 2015, Perusahaan menegosiasikan pengaturan konsensual dengan Para Kreditur MLA terkait dengan restrukturisasi Fasilitas MLA (“Restrukturisasi MLA”), dan menandatangani term sheet yang mengikat dan perjanjian pendukung restrukturisasi (“RSA”) dengan, antara lain, Para Kreditur MLA. Restrukturisasi MLA mencegah eksekusi seluruh aset-aset yang dijaminkan kepada Para Kreditur MLA dan mempertahankan nilai sebanyak mungkin untuk Perusahaan dan para pemangku kepentingan.

On April 22, 2015, the Company negotiated a consensual arrangement with the MLA Lenders relating to the restructuring of the MLA Facility (“MLA Restructuring”), and signed a binding term sheet and a restructuring support agreement (“RSA”) with, among others, the MLA Lenders. The MLA Restructuring avoided enforcement over all assets which were then secured in favor of the MLA Lenders and retained as much value as possible for the Company and its stakeholders.

Page 92: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

87

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

34. GAMBARAN UMUM RENCANA PERDAMAIAN(lanjutan)

34. OVERVIEW OF THE RESTRUCTURING PLAN (continued)

Perubahan atas Rencana Perdamaian (“Amendemen Rencana Perdamaian”) telah diusulkan dan disetujui oleh kreditur-kreditur mayoritas dari kedua kelas kreditur Grup, kreditur separatis dan kreditur konkuren, pada tanggal 14 Agustus 2015. Amandemen Rencana Perdamaian telah mendapat persetujuan bulat dari kreditur separatis dan persetujuan dari mayoritas mewakili 64,67% dalam jumlah dan 86,64% dalam nilai dari kreditur konkuren.

The amendments to the Restructuring Plan (“PKPU Amendment Plan”) was proposed and approved by the requisite majority creditors of both secured and unsecured creditors of the Group on August 14, 2015. The PKPU Amendment Plan received unanimous approval from the Company’s secured creditors and the approval of a majority representing 64.67% in number and 86.64% in value of the Group’s unsecured creditors.

Prinsip-prinsip utama yang mendasari Usulan Restrukturisasi dalam Amandemen Rencana Perdamaian adalah sebagai berikut:

(a) Persyaratan yang disepakati dalam Restrukturisasi MLA, yang meliputi: Grup akan mengalihkan Aset-aset MLA

kepada Chembulk Investment Co LLC (“NewCo”) sebagai ganti atas penghapusan semua utang tertunggak dalam Fasilitas MLA;

The key principles underpinning the Proposed Restructuring under PKPU Amendment Plan are set out below: (a) The agreed terms under MLA Restructring,

which include: The Group shall transfer the MLA Assets to

Chembulk Investment Co LLC (“NewCo”) in return for forgiveness of all debts outstanding under that MLA Facility.

Para Kreditur MLA akan membebaskan atau memfasilitasi pembebasan aset-aset berikut untuk Grup: (i) Teekay JV dan BULL yang dijaminkan kepada Para Kreditur MLA berdasarkan dokumen-dokumen Fasilitas MLA; (ii) uang jaminan AS$ 9,2 juta dan Gas Bangka, yang dicatat sebagai jaminan dalam Standby Letter of Credit Facility ING; dan (iii) pengembalian uang tunai hingga 50% dari beban dan biaya yang terjadi karena Para Kreditur MLA sesuai dengan Usulan Restrukturisasi;

Para Kreditur MLA akan menerbitkan aset-aset berikut untuk Grup: (i) Waran NewCo untuk membeli sampai dengan 10% ekuitas di NewCo. Waran NewCo in dapat terdilusi akibat program insentif manajemen berdasarkan pasar dan penerbitan efek bersifat ekuitas oleh NewCo di masa depan; dan (ii) Preferen equity interest NewCo sebesar AS$ 10,0 juta yang akan diterima dalam jumlah yang sama setiap tahun selama 5 tahun;

The MLA Lenders shall release or procure the release of the following assets to the Group: (i) Teekay JV and BULL which are secured to MLA Lenders under the MLA Facility Documents; (ii) US$ 9.2 million cash collateral and Gas Bangka, which are posted as security under the ING Standby Letter of Credit Facility; and (iii) cash refund of up to 50% of the fees and expenses incurred by the MLA Lenders pursuant to this Proposed Restructuring.

The MLA Lenders shall issue the following

assets to the Group: (i) NewCo Warrants to purchase up to 10% equity in NewCo which are subject to dilution by a market-based management incentive program and any future issuance of equity securities by NewCo; and (ii) NewCo Preferred Equity Interest amounting to US$ 10.0 million to be received in equal annual installments over 5 years;

(b) Keluarga Surya telah setuju untuk mencarikan

suntikan dana sejumlah AS$ 10,0 juta untuk mendanai modal kerja dan/atau pengembangan armada dari Grup yang dikompensasi dengan tambahan modal saham di Perusahaan (Catatan 33).

(b) The Surya family has committed to procure a cash injection of US$ 10.0 million into the Group for working capital or business development purposes in exchange for additional share capital in the Company (Note 33).

Page 93: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

88

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

34. GAMBARAN UMUM RENCANA PERDAMAIAN(lanjutan)

34. OVERVIEW OF THE RESTRUCTURING PLAN (continued)

Salah satu fitur utama dari Amandemen Rencana Perdamaian adalah penerbitan sebanyak 11.673.084.196 saham baru Perusahaan (“Saham Baru BLT”) (setara dengan lebih kurang 45% dari modal saham yang diperbesar dari Perusahaan setelah Usulan Konversi Utang menjadi Ekuitas dan Konversi MCS) untuk didistribusikan secara pro-rata kepada seluruh kreditur konkuren dan sebanyak-banyaknya 259.401.872 saham baru (“Saham Baru CB”) (setara dengan lebih kurang 1% dari modal saham yang diperbesar dari Perusahaan setelah Usulan Konversi Utang menjadi Ekuitas dan Konversi MCS) untuk didistribusikan secara pro-rata kepada seluruh pemegang Obligasi Konversi, tergantung dari persetujuan instansi yang diperlukan dan regulasi serta perundang-undangan (Usulan Penerbitan Konversi Utang menjadi Ekuitas). Persyaratan komersial dari Usulan Penerbitan Saham Konversi Utang menjadi Ekuitas didapatkan setelah negosiasi secara wajar dengan kreditur konkuren.

One of the key components of the PKPU Amendment Plan is the issuance by the Company of up to 11,673,084,196 new Shares (“New BLT Shares”) (equivalent to approximately 45% of the enlarged share capital of the Company after both the Proposed Debt-Equity Swap Share Issuance and the MCS Conversion) for distribution on a pro-rata basis to the unsecured creditors and up to 259,401,872 new Shares (“New CB Shares”) (equivalent to approximately 1% of the enlarged share capital of the Company after both the Proposed Debt-Equity Swap Share Issuance and the MCS Conversion) for distribution to the Convertible Bondholders, subject to the necessary corporate and regulatory approvals being obtained (“Proposed Debt-Equity Swap Share Issuance”). The commercial terms of the Proposed Debt-Equity Swap Share Issuance were arrived at after arm’s length negotiations with the unsecured creditors.

Sesuai dengan peraturan pencatatan BEI, selama dua belas (12) bulan sejak tanggal pencatatan Saham Baru BLT dan Saham Baru CB di BEI, kreditur konkuren akan tunduk pada periode wajib lock-up, dan karenanya, tidak diperbolehkan untuk menjual atau mengalihkan Saham Baru BLT dan Saham Baru CB tersebut.

Under the IDX listing rules, within twelve (12) months of the date of the listing of the New BLT Shares and the New CB Shares on the IDX, the unsecured creditors shall be subject to a mandatory lock-up period, and accordingly, shall not sell or dispose of any of the New BLT Shares or New CB Shares.

Terkait dengan Amandemen Rencana Perdamaian, Kreditur Restrukturisasi telah menyetujui hal-hal berikut:

Under the PKPU Amendment Plan, the Plan creditors agreed to the following:

(a) Kreditur separatis

amortisasi pokok sejak tanggal persetujuan dari

Amandemen Rencana Perdamaian sampai dengan 31 Maret 2017 bergantung pada kas yang tersedia pada masing-masing Rekening Penerimaan para kreditor separatis;

amortisasi pokok wajib dimulai sejak tanggal

1 April 2017 sampai dengan 32 kali angsuran tetap kuartalan sesuai dengan ketentuan awal dari Rencana Perdamaian;

bunga dihitung dan dibayarkan per kuartal yang

dimulai sejak tanggal 1 April 2015 sesuai dengan ketentuan awal Rencana Perdamaian; dan

tidak ada pembayaran kembali yang dipercepat

dari cash sweep.

(a) Secured creditors

principal amortization from the date of approval of the PKPU Amendment Plan to March 31, 2017 is subject to the cash available in the respective secured creditor’s earnings account;

mandatory principal amortization shall

commence from April 1, 2017 onwards with 32 equal quarterly installments in accordance with the Restructuring Plan;

interest shall be accrued and paid on a

quarterly basis commencing April 1, 2015 in accordance with Restructuring Plan; and

no accelerated repayment from cash sweep

Page 94: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

89

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

34. GAMBARAN UMUM RENCANA PERDAMAIAN (lanjutan)

34. OVERVIEW OF THE RESTRUCTURING PLAN (continued)

(b) Kreditur konkuren

Konversi penuh utang menjadi ekuitas untuk pokok utang. Para kreditor konkuren secara bersama-sama akan menerima dan memegang 47% dari modal saham baru dari modal saham diperbesar di Perusahaan (setelah kedua Usulan Konversi Utang-Ekuitas dan Konversi MCS), yang terdiri dari:

- Penerbitan saham baru di Perusahaan sebanyak-banyaknya 11.673.084.196 saham yang setara dengan 45% dari modal saham diperbesar di Perusahaan (setelah kedua Usulan Konversi Utang menjadi Ekuitas dan Konversi MCS); dan

- Transfer sebesar 2% dari total saham Perusahaan yang dipegang oleh keluarga Surya (setelah kedua Usulan Konversi Utang menjadi Ekuitas dan Konversi MCS).

(b) Unsecured creditors

Full debt for equity swap of principal debt. Unsecured Creditors will collectively receive and hold 47% new equity of the enlarged share capital of the Company (after both the Proposed Debt-Equity Swap Share Issuance and the MCS Conversion), comprising:

- The issuance of new shares of the Company consisting of up to 11,673,084,196 shares equivalent to 45% of the enlarged share capital of the Company (after both the Proposed Debt-Equity Swap Share Issuance and the MCS Conversion); and

- A transfer of 2% of the total shares of the Company held by Surya family (after both the Proposed Debt-Equity Swap Share Issuance and the MCS Conversion).

Dalam tiap kasus didistribusikan secara pro-rata di antara para kreditor konkuren berdasarkan utang pokok tertunggak.

In each case, distributed on a pro rata basis among the Unsecured Creditors based on the principal debt outstanding.

Para Pemegang Obligasi HY mempertahankan jaminan atas Teekay JV dan BULL atas pembayaran bunga dari periode 1 April 2015 sampai 31 Maret 2017 dengan jumlah sebanyak-banyaknya AS$ 8,6 juta ("Bunga HY"). Grup akan membayar Bunga HY kepada para Pemegang Obligasi HY sebagai berikut ini:

- AS$ 1,0 juta dalam waktu lima (5) hari kerja dari penyelesaian Amandemen Rencana Perdamaian; dan

- saldo dari Bunga HY sesuai dengan ketentuan awal dari Rencana Perdamaian.

Bergantung kepada percepatan pembayaran dalam mengurangi bunga HY yang tertunggak dengan cara alokasi 50% dari seluruh dividen yang diterima dari Teekay JV.

The HY Bondholders retains security over the Teekay JV and BULL for their interest payments for the period April 1, 2015 to March 31, 2017 of up to US$ 8.6 million (“HY Interest”). The Group will pay the HY Interest to the HY Bondholders as follows:

- US$ 1.0 million within five (5) business days of the closing of the PKPU Amendment Plan; and

- the balance of the HY Interest in accordance with the Restructuring Plan.

Subject to an acceleration of payments in reduction of outstanding HY Interest by way of an allocation of 50% of all dividends received from Teekay JV.

Sebagai tambahan alokasi Saham Baru BLT dan transfer 2% saham yang dipegang oleh Keluarga Surya), para Pemegang Obligasi Konversi juga akan mendapatkan tambahan 1% saham pada modal yang diperbesar di Perusahaan (setelah kedua usulan Konversi Utang menjadi Ekuitas dan konversi MCS) sebanyak-banyaknya 259.401.872 saham, yang konsisten dengan Rencana Perdamaian sebagai imbal balik dari kehilangan hak konversi mereka.

In addition to their allocation of the New BLT Shares and the transfer of 2% shared held by Surya Family, the Convertible Bondholders will, in aggregate, also be given an additional 1% equity stake in the enlarged share capital of BLT (after both the Proposed Debt-Equity Swap Share Issuance and the MCS Conversion), consisting of up to 259,401,872 shares, which is consistent with the Restructuring Plan as consideration for their forfeiture of their conversion rights.

Kreditor konkuren memegang, secara pro-rata, suatu kepentingan pada BULL dan Nevaeh melalui struktur yang akan memberikan manfaat ekonomis atas aset-aset tersebut kepada kreditor konkuren.

Pembebasan seluruh bunga yang dikapitalisasi.

The Unsecured Creditors to hold, on a pro rata basis, an interest in BULL and Nevaeh through a structure that would deliver the economic benefit of those assets to the Unsecured Creditors.

Waiver of all interest capitalized.

Page 95: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

90

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

34. GAMBARAN UMUM RENCANA PERDAMAIAN (lanjutan)

34. OVERVIEW OF THE RESTRUCTURING PLAN (continued)

(b) Utang usaha

Para kreditur usaha akan mempertahankan 50% dari saldo utang yang tertunggak dan akan dibayarkan selama 5 tahun.

(b) Trade creditors

Trade creditors will retain 50% of their outstanding debt balance and will be paid over 5 years.

(c) Kreditur Antar-Perusahaan

Tidak ada pembayaran Kreditur Antar-Perusahaan, sebagaimana dijelaskan dalam Rencana Perdamaian, atau keinginan antar-perusahaan dari setiap klaim antara Kreditur Antar-Perusahaan sampai (i) semua kreditur terjamin dibayar penuh, dan (ii) nilai agregat dari 48% ekuitas yang dipegang oleh konkuren, termasuk dengan penerus dan nominee mereka, melebihi jumlah klaim tertunggak sebesar AS$ 1,1 miliar.

(c) Intercompany Creditors

No payments to any Intercompany Creditor, as defined in the Restructuring Plan, or satisfaction of any intercompany claim with any Intercompany Creditors until (i) all existing secured creditors are repaid in full, and (ii) the aggregate value of the 48% equity interest held by the Unsecured Creditors, including their successors and nominees, exceeds the total outstanding claims of US$ 1.1 billion.

(d) Kreditur Antar-Perusahaan (lanjutan) Kreditur Antar-Perusahaan tidak akan

menggunakan hak pilihnya dalam Amandemen Rencana Perdamaian atau menegaskan atau membuat klaim atas Perusahaan dengan cara apapun; dan

Klaim antar-perusahaan yang dimiliki oleh BULL dan/atau entitas anak BULL, sebagaimana dijelaskan dalam Rencana Perdamaian, harus dibayar sebagai prioritas diantara perusahaan lainnya.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diaktakan dalam akta No. 5 tanggal 17 November 2015 dari Firdhonal, SH, notaris di Jakarta, Perusahaan memperoleh persetujuan dari Pemegang Saham yang ada untuk Usulan Konversi Utang menjadi Ekuitas dan Usulan Penerbitan MCS.

(d) Intercompany Creditors (continued) Intercompany Creditors will not exercise their

voting rights in the PKPU Amendment Plan or otherwise assert or make any claims upon Company in any manner whatsoever; and

Intercompany claims owned by BULL and/or BULL Subsidiaries, as defined in the Restructuring Plan, shall be paid in priority to other intercompany claims.

Based on Extraordinary General Meeting of Shareholders notarized under deed No. 5 dated November 17, 2015 of Firdhonal, SH, notary in Jakarta, the Company obtained approval from the existing Shareholders for the Proposed Debt-Equity Swap Share Issuance and Proposed Issuance of MCS.

35. INSTRUMEN KEUANGAN 35. FINANCIAL INSTRUMENTS

a. Manajemen risiko permodalan a. Capital risk management

Sejak ratifikasi Rencana Perdamaian dan Amandemen Rencana Perdamaian, tujuan utama dari manajemen risiko permodalan Grup adalah untuk memastikan ketersediaan modal kerja Grup untuk menjalankan operasi dan inisiatif restrukturisasi sesuai dengan Amandemen Rencana Perdamaian. Grup mengelola struktur modal dan membuat penyesuaian sesuai dengan kondisi ekonomi. Saat ini, Grup mengelola modalnya dengan memonitor secara rutin kebutuhan modal kerja sesuai dengan Amandemen Rencana Perdamaian. Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Grup memiliki posisi defisit. Sehubungan dengan itu Grup akan menerapkan secara berkelanjutan inisiatif pemotongan biaya dan restrukturisasi serta meninjau dan mengawasi pembelanjaan modal.

Since the ratification of the Restructuring Planand PKPU Amendment Plan, the primary objective of the Group’s capital risk management has been to ensure the availability of the Group’s working capital to run its operations and restructuring initiatives in accordance with the PKPU Amendment Plan. The Group manages its capital structure and makes adjustments to it, to cope with the changes in economic conditions. Currently, the Group manages its capital by regularly monitoring its working capital requirements in accordance with the PKPU Amendment Plan. As of December 31, 2019 and 2018, the Group is in deficit position. As such, the Group will continuously apply cost-cutting and restructuring initiatives to review and monitor its capital expenditure.

Page 96: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

91

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

35. INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan) 35. FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)

b. Kategori instrumen keuangan b. Categories of financial instruments

Aset keuangan Financial assets

2019 2018

Pada biaya perolehan diamortisasi At amortized costKas dan bank 578.189 3.174.557 Cash on hand and in banksPiutang usaha - pihak ketiga 1.936.865 2.195.704 Trade receivables - third partiesAset kontrak 64.920 227.835 Contract assetsPiutang lain-lain - neto 749.780 573.455 Other receivables - netAset keuangan tidak lancar Non-current financial assets

Uang jaminan 3.917 3.917 Security depositsNilai wajar melalui penghasilan Fair value through

komprehensif lainnya other comprehensive incomeAset keuangan tidak lancar 11.139.263 10.861.836 Non-current financial assets

Total 14.472.934 17.037.304 Total

Liabilitas keuangan Financial liabilities

2019 2018

Liabilitas keuangan yang diukur Financial liabilities measured atpada biaya perolehan diamortisasi: amortized cost:Utang usaha 4.197.049 4.969.340 Trade payablesBeban akrual 1.372.963 1.097.459 Accrued expensesPinjaman jangka pendek 379.025 - Short-term loanPinjaman jangka panjang 17.113.976 24.064.493 Long-term loansUtang lain-lain 9.826.750 9.478.845 Other payablesLiabilitas sewa 1.556.891 - Lease liabilitiesLiabilitas jangka pendek lainnya 895.538 1.283.907 Other current liabillities

Total 35.342.192 40.894.044 Total

c. Kebijakan manajemen risiko keuangan c. Financial risk management policies

Kebijakan manajemen risiko keuangan Grup bertujuan untuk memastikan bahwa terdapat sumber daya keuangan yang memadai untuk pengembangan usaha Grup serta dapat mengelola risiko nilai tukar mata uang asing, risiko suku bunga, risiko kredit, risiko bahan bakar, dan risiko likuiditas. Kebijakan manajemen risiko keuangan Grup adalah sebagai berikut: Manajemen risiko nilai tukar mata uang asing (mata uang non-fungsional) Entitas dalam Grup juga melakukan kegiatan usahanya dalam mata uang asing yang berbeda dengan mata uang fungsionalnya terutama dalam Rupiah, Dolar Singapura dan Euro. Eksposur dan fluktuasi mata uang asing memiliki dampak yang material terhadap laporan keuangan konsolidasian Grup.

The Group’s financial risk management policies seek to ensure that adequate financial resources are available for the operation and development of its business while managing its exposure to foreign exchange risk, interest rate risk, credit risk, fuel risk and liquidity risk. The Group’s financial risk management policies are as follows: Foreign exchange (non-functional currency) risk management The entities in the Group conduct their respective businesses in currencies other than their functional currencies primarily in rupiah, Singapore dollar, and euro. Foreign currency exposures and fluctuations have material impact on the Group‘s consolidated financial statements.

Page 97: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

92

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

35. INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan) 35. FINANCIAL INSTRUMENTS (continued) c. Kebijakan manajemen risiko keuangan

(lanjutan) c. Financial risk management policies

(continued)

Manajemen risiko nilai tukar mata uang asing (mata uang non-fungsional) (lanjutan)

Foreign exchange (non-functional currency) risk management (continued)

Entitas dalam Grup memiliki kebijakan untuk mengelola risiko mata uang asing untuk memaksimalkan keuntungan. Grup melakukan tinjauan secara periodik akibat perubahan mata uang asing terhadap profitabilitas sehingga Grup dapat melakukan tindakan untuk mencegah risiko ini.

The entities in the Group have the policy to manage foreign exchange risks so as to maximize profits. The Group has practices that include the periodic review of the impact of movements in foreign exchange rates on profitability so that the Group can take action to mitigate these risks.

Mata Uang Mata Uang Asing/ Asing/

Foreign Ekuivalen/ Foreign Ekuivalen/Currencies Equivalent to Currencies Equivalent to

AS$/US$ AS$/US$

Aset AssetsKas dan bank Rp'000 1.891.246 136.051 9.473.152 654.178 Cash on hand and in banks

SGD 967 718 19.619 14.365 EUR 2.588 2.902 2.593 2.965

Piutang usaha Rp'000 15.716.587 1.130.608 8.291.574 572.583 Trade receivables

Total 1.270.279 1.244.091 Total

Liabilitas LiabillitiesUtang usaha Rp'000 10.006.235 719.821 18.062.977 1.247.357 Trade payables

SGD 1.132.242 840.628 1.406.517 1.029.850 EUR 112.587 126.255 117.297 134.135

Pinjaman Rp'000 26.981.879 1.941.002 116.346.870 8.034.450 Loans payable

Total 3.627.706 10.445.792 Total

2019 2018

Ringkasan nilai tercatat aset dan liabilitas moneter signifikan Grup yang didenominasi dalam mata uang yang berbeda dengan mata uang fungsionalnya pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:

The summary of the carrying amounts of the Group’s significant financial monetary assets and monetary liabilities denominated in currencies other than its functional currency as at reporting date is as follows:

Liabilitas/ Liabilitas/Aset/Assets Liabilities Aset/Assets Liabilities

Rupiah 1.266.659 2.660.823 1.226.761 9.281.807 RupiahDolar Singapura 718 840.628 14.365 1.029.850 Singapore dollarEuro 2.902 126.255 2.965 134.135 Euro

Total 1.270.279 3.627.706 1.244.091 10.445.792 Total

2019 2018

Page 98: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

93

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

35. INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)

35. FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)

c. Kebijakan manajemen risiko keuangan(lanjutan)

c. Financial risk management policies (continued)

Manajemen risiko nilai tukar mata uang asing (mata uang non-fungsional) (lanjutan)

Foreign exchange (non-functional currency) risk management (continued)

Tabel berikut memperlihatkan sensitivitas analisis Grup atas perubahan dalam AS$ terhadap mata uang di atas. Tingkat sensitivitas di bawah ini digunakan ketika melaporkan risiko mata uang asing kepada anggota manajemen kunci secara internal dan mewakili penilaian manajemen terhadap kemungkinan perubahan nilai tukar mata uang asing. Analisa sensitivitas hanya dilakukan pada pos moneter yang didenominasi dalam mata uang asing dan menyesuaikan translasinya pada akhir periode atas perubahan nilai tukar mata uang asing. Angka positif di bawah ini mengindikasikan peningkatan dalam laba dan ekuitas dimana mata uang asing di atas menguat pada persentase tertentu terhadap AS$. Untuk persentase yang sama atas melemahnya mata uang asing di atas terhadap AS$, akan berdampak yang setara dan berlawanan terhadap laba dan ekuitas.

The following table details the Group’s sensitivity analysis to changes in US$ against the above currencies. The sensitivity rates below are used when reporting foreign currency risk internally to key management personnel and represent management’s assessment of the reasonably possible change in foreign exchange rates. The sensitivity analysis includes only outstanding foreign currency denominated monetary items and adjusts their translation at year end for the change in foreign currency exchange rates. A positive number below indicates an increase in profit and equity where the above currencies strengthen at certain percentage against the US$. For the same percentage of weakening of the above currencies against the US$, there would be an equal and opposite impact on profit and equity.

Pengaruh Pengaruhpada laba rugi pada laba rugi

Tingkat dan ekuitas/ Tingkat dan ekuitas/ sensitivitas/ Effect on sensitivitas/ Effect onSensitivity profit or loss Sensitivity profit or loss

Rate and equity Rate and equity

Rupiah 6% (78.915) 3% (241.651) RupiahDolar Singapura 6% (47.418) 3% (30.465) Singapore dollarEuro 6% (7.106) 3% (3.935) Euro

2019 2018

Manajemen berpendapat analisa sensitivitas tidak dapat mencerminkan risiko nilai yang melekat pada risiko nilai tukar karena eksposur pada akhir periode tidak mencerminkan eksposur yang terjadi selama tahun berjalan.

In management’s opinion, the sensitivity analysis is unrepresentative of the inherent foreign exchange risk as the period-end exposure does not reflect the exposure during the year.

Manajemen risiko suku bunga Interest rate risk management

Grup juga terekspos pada risiko tingkat suku bunga yang disebabkan pinjaman dalam mata uang Rupiah dan AS$ dengan suku bunga mengambang.

The Group is also exposed to interest rate risk as it also borrows funds in rupiah and US$ at floating interest rates.

Eksposur Grup terhadap suku bunga pada aset keuangan dan liabilitas keuangan dirinci pada bagian manajemen risiko likuiditas pada catatan ini.

The Group’s exposures to interest rate on financial assets and financial liabilities are detailed in the liquidity risk management section of this note.

Page 99: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

94

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

35. INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)

35. FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)

c. Kebijakan manajemen risiko keuangan(lanjutan)

c. Financial risk management policies (continued)

Manajemen risiko suku bunga (lanjutan) Interest rate risk management (continued)

Analisis sensitivitas dibawah ini telah ditentukan berdasarkan eksposur perubahan suku bunga pada tanggal pelaporan. Untuk suku bunga mengambang, analisis ini disusun dengan asumsi jumlah liabilitas terutang pada tanggal pelaporan adalah sama sepanjang tahun.

The sensitivity analysis below has been determined based on the exposure to interest rate changes as at the reporting date. For floating rate liabilities, the analysis is prepared assuming the amount of liability outstanding at the reporting date was outstanding for the whole year.

Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, eksposur Grup yang signifikan untuk risiko perubahan suku bunga pasar terutama terkait dengan pinjaman jangka panjang. Tabel berikut di bawah ini menyajikan dampak pada laba sebelum pajak penghasilan yang wajar atas pergerakan tingkat suku bunga:

As of December 31, 2019 and 2018, the Group’s significant exposure to the risk of changes in market interest rates relates primarily to long-term loans. The following table summarizes the impact on profit before income tax of reasonable movement in interest rates:

Pengaruh atas laba Pengaruh atas labasebelum sebelum

pajak penghasilan/ pajak penghasilan/Basis poin/ Effect on profit Basis poin/ Effect on profitBasis point before income tax Basis point before income tax

Meningkat 100 (132.000) 100 (174.350) IncreaseMenurun (100) 132.000 (100) 174.350 Decrease

2019 2018

Bunga atas instrumen keuangan yang diklasifikasikan sebagai suku bunga mengambang dinilai kembali pada interval kurang dari satu tahun. Bunga atas instrumen yang diklasifikasikan sebagai tingkat bunga tetap adalah tetap sampai dengan jatuh tempo instrumen dan oleh kerena itu tidak tunduk pada risiko suku bunga.

Interest on financial instruments classified as floating rate is repriced at intervals of less than one year. Interest on financial instrument classified as fixed rate is fixed until the maturity of the instrument and is therefore not subject to interest rate risk.

Kebijakan Grup meminjam dengan suku bunga mengambang namun tetap mempertahankan proporsi pinjaman dengan suku bunga tetap. Tujuan kombinasi antara suku bunga tetap dan mengambang adalah untuk mengurangi dampak kenaikan suku bunga selain itu juga menikmati keuntungan jika suku bunga menurun.

The Group’s policy is to borrow principally on the floating rate basis but to retain a proportion of fixed rate debt. The objectives for the mix between fixed and floating rate borrowings are set to reduce the impact of an upward change in interest rate while enabling benefits to be enjoyed if interest rates fall.

Page 100: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

95

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

35. INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan) 35. FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)

c. Kebijakan manajemen risiko keuangan (lanjutan)

c. Financial risk management policies (continued)

Manajemen risiko kredit

Credit risk management

Risiko kredit Grup terutama melekat pada kas di bank, piutang usaha, aset kontrak, piutang lain-lain, dan aset keuangan tidak lancar.

The Group’s exposure to credit risk is primarily attributable to cash in banks, trade receivables, contract assets, other receivables, and non-current financial assets.

Dalam menentukan persyaratan kredit kepada pelanggan, manajemen mempertimbangkan faktor-faktor sebagai berikut: (i) kemampuan keuangan dari pelanggan, (ii) sejarah pembayaran dari pelanggan, (iii) relasi dengan pelanggan dan (iv) jarak atau durasi setiap pelayaran. Berdasarkan faktor-faktor tersebut, persyaratan kredit Grup dapat bervariasi. Persyaratan kredit juga dapat dimodifikasi berdasarkan negosiasi dengan masing-masing pelanggan. Ini merupakan kebijakan Grup untuk mengawasi posisi keuangan atas piutang tersebut secara berkelanjutan untuk memastikan bahwa Grup terekspos risiko kredit yang minimal. Saldo bank ditempatkan dalam lembaga keuangan yang memiliki kredibilitas yang layak.

In determining the credit terms for customers, the management considers the following factors: (i) the financial strength of the customer, (ii) the customer’s historical payment record, (iii) the length of the relationship with the customer and (iv) the distance or duration of a specific voyage. Based on these factors, the Group’s credit terms may vary. The credit terms may also be modified based on negotiations with each customer. It is the Group’s policy to monitor the financial standing of these receivables on an ongoing basis to ensure that the Group is exposed to a minimal credit risk. Cash in banks are placed only in credit worthy financial institutions.

Nilai tercatat aset keuangan pada laporan keuangan konsolidasian mencerminkan maksimum eksposur Grup terhadap risiko kredit tanpa mempertimbangkan nilai jaminan yang diperoleh.

The carrying amounts of the above-mentioned financial assets recorded in the consolidated financial statements represent the Group’s maximum exposure to credit risk without taking into account the value of any collateral obtained.

Kualitas kredit aset keuangan Credit quality of financial assets

Kualitas kredit aset keuangan dikelola oleh Grup dengan menggunakan kualitas baik dan standar sebagai penilaian kredit internal.

The credit quality of financial assets is managed by the Group using high quality and standard quality as internal credit ratings.

Kualitas Baik. Berkaitan dengan pihak lain yang tidak diharapkan oleh Grup untuk mengalami gagal bayar atas kewajibannya, oleh karena itu risiko kreditnya minimal.

High Quality. Pertains to counterparty who is not expected by the Group to default in settling its obligations, thus credit risk exposure is minimal.

Kualitas Standar. Aset keuangan lainnya yang tidak termasuk dalam kualitas baik termasuk dalam kategori ini.

Standard Quality. Other financial assets not belonging to high quality financial assets are included in this category.

Page 101: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

96

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

35. INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan) 35. FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)

c. Kebijakan manajemen risiko keuangan (lanjutan)

c. Financial risk management policies (continued)

Kualitas kredit aset keuangan (lanjutan) Credit quality of financial assets (continued)

Kualitas kredit aset keuangan Grup adalah sebagai berikut:

The credit quality of the Group’s financial assets are as follows:

Kualitas KualitasBaik/ Standar/ SudahHigh Standard jatuh tempo/

Quality Quality Past due Total

Bank 485.478 - - 485.478 Cash in banksPiutang usaha - pihak ketiga 1.012.300 - 1.054.869 2.067.169 Trade receivables - third partiesAset kontrak 64.920 - - 64.920 Contract assetsPiutang lain-lain 588.948 170.067 664.312 1.423.327 Other receivablesAset keuangan tidak lancar: Non-current financial assets:

Nilai wajar melalui penghasilan Fair value through komprehensif lainnya - 11.139.263 - 11.139.263 other comprehensive income Uang jaminan - 3.917 - 3.917 Security deposits

Total 2.151.646 11.313.247 1.719.181 15.184.074 Total

Kerugian kredit yang diharapkan 13.640 5.065 785.146 803.851 Expected credit loss

Belum jatuh tempo/Not yet due

2019

Kualitas KualitasBaik/ Standar/ SudahHigh Standard jatuh tempo/

Quality Quality Past due Total

Bank 3.093.066 - - 3.093.066 Cash in banksPiutang usaha - pihak ketiga 1.371.373 313.234 641.275 2.325.882 Trade receivables - third partiesAset kontrak 227.835 - - 227.835 Contract assetsPiutang lain-lain - pihak ketiga 463.532 109.923 735.597 1.309.052 Other receivables - third partiesAset keuangan tidak lancar: Non-current financial assets:

Nilai wajar melalui penghasilan Fair value through komprehensif lainnya - 10.861.836 - 10.861.836 other comprehensive income Uang jaminan - 3.917 - 3.917 Security deposits

Total 5.155.806 11.288.910 1.376.872 17.821.588 Total

Kerugian kredit yang diharapkan - 62.573 803.202 865.775 Expected credit loss

Belum jatuh tempo/Not yet due

2018

Manajemen risiko bahan bakar

Fuel risk management

Penghasilan Grup dipengaruhi oleh perubahan harga bahan bakar. Strategi untuk mengelola risiko harga bahan bakar, bertujuan untuk memberikan perlindungan terhadap adanya peningkatan secara tiba-tiba dan signifikan harga bahan bakar. Untuk memenuhi tujuan ini, program pengelolaan bahan bakar mengijinkan penggunaan instrumen yang disetujui secara berhati-hati seperti bunker swaps dengan rekanan dan dalam kredit limit yang disetujui.

The Group’s earnings are affected by changes in the price of bunker fuel. The strategy for managing the risk on fuel price aims to provide its protection against sudden and significant increase in bunker fuel prices. In meeting these objectives, the fuel management program allows for the prudent use of approved instruments such as bunker swaps with approved counterparties and within approved credit limits.

Grup secara konsisten mengamati konsumsi bahan bakar dengan manajer kapal dan menerapkan pengendalian penghematan bahan bakar seperti piranti lunak manajemen bahan bakar untuk menelusuri kembali pemakaian bahan bakar.

The Group consistently monitors bunker consumption with ship managers and implement bunker savings controls such as bunker management software to track bunker consumption.

Grup mengelola risiko ini dengan memonitor harga bahan bakar dan melakukan kontrak berjangka terhadap perubahan harga bahan bakar apabila dianggap tepat.

The Group manages this risk by monitoring the bunker prices and entering into forward contracts to hedge against fluctuations in bunker price, if considered appropriate.

Page 102: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

97

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

35. INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan) 35. FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)

c. Kebijakan manajemen risiko keuangan (lanjutan)

c. Financial risk management policies (continued)

Manajemen risiko likuiditas

Liquidity risk management

Kebutuhan likuiditas Grup yang utama berasal dari pembayaran pokok dan bunga atas pinjaman dan utang jangka panjang lainnya. Masalah likuiditas yang dihadapi saat ini oleh Grup menyebabkan kegagalan Grup untuk memenuhi kewajiban kontraktual untuk membayar utang-utangnya secara tepat waktu.

The Group’s liquidity requirements mainly come from repayments of principal and interest on its loans and long-term other payables. The liquidity problems faced by the Group arose from its failure to fulfill contractual obligations to make timely repayments of such debts.

Berikut ini tabel rincian sisa jatuh tempo kontrak Grup untuk kewajiban keuangannya. Tabel telah disusun berdasarkan arus kas yang tidak didiskontokan dari kewajiban keuangan berdasarkan tanggal awal dimana Grup dapat diminta untuk membayar. Tabel dibawah mencakup bunga dan arus kas pokok.

The following tables detail the Group’s remaining contractual maturity for its financial liabilities. The tables have been drawn up based on the undiscounted cash flows of financial liabilities on the earliest date of which the Group can be required to pay. The table includes both interest and principal cash flows.

2019

Lebih dariTiga bulan satu tahun

sampai sampaiKurang dari dengan dengan Lebih dari tiga bulan/ satu tahun/ lima tahun/ lima tahun/Less than Three More than Greater

three months one year to thanmonths to one year five years five years Total

Utang usaha 4.197.049 - - - 4.197.049 Trade payablesBeban akrual 1.372.963 - - - 1.372.963 Accrued expensesPinjaman jangka pendek 379.025 - - - 379.025 Short-term loanPinjaman jangka panjang 370.921 1.103.641 10.471.606 16.566.720 28.512.888 Long-term loansUtang lain-lain 1.000.000 3.000 - 63.130.542 64.133.542 Other payablesLiabilitas sewa 677.457 411.582 553.419 - 1.642.458 Lease liabilitiesLiabilitas jangka pendek

lainnya 895.538 - - - 895.538 Other current liabilities

Total 8.892.953 1.518.223 11.025.025 79.697.262 101.133.463 Total

2018

Lebih dariTiga bulan satu tahun

sampai sampaiKurang dari dengan dengan Lebih dari tiga bulan/ satu tahun/ lima tahun/ lima tahun/Less than Three More than Greater

three months one year to thanmonths to one year five years five years Total

Utang usaha 4.969.340 - - - 4.969.340 Trade payablesBeban akrual 1.097.459 - - - 1.097.459 Accrued expensesPinjaman jangka panjang 942.499 4.455.775 16.385.357 12.078.575 33.862.206 Long-term loansUtang lain-lain 400.000 450.000 153.000 63.111.688 64.114.688 Other payablesLiabilitas jangka pendek

lainnya 1.283.907 - - - 1.283.907 Other current liabilities

Total 8.693.205 4.905.775 16.538.357 75.190.263 105.327.600 Total

Page 103: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

98

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

35. INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan) 35. FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)

c. Kebijakan manajemen risiko keuangan (lanjutan)

c. Financial risk management policies (continued)

Manajemen risiko likuiditas (lanjutan)

Liquidity risk management (continued)

Grup mengelola risiko likuiditas dengan mempertahankan cadangan, fasilitas perbankan, dan pembiayaan ekuitas; dengan terus memantau estimasi dan aktual laporan arus kas; dan juga dengan mencocokkan profil aset dan liabilitas yang akan jatuh tempo.

The Group manages liquidity risk by maintaining reserves, banking facilities, and equity financing; by continuously monitoring forecast and actual cash flows; and by matching the maturity profiles of its financial assets and liabilities.

Pada tanggal 26 Januari 2012, Perusahaan memutuskan menghentikan sementara waktu pembayaran kembali atas semua pinjaman bank, utang obligasi dan pembayaran sewa kapal dan kewajiban seperti yang ada pada semua entitas anak, kecuali BULL, untuk memungkinkan Grup melakukan reviu atas posisi dan penyelenggaraan keuangannya.

On January 26, 2012, the Company decided to temporarily cease repayment of all the Company’s bank loans, bonds payable, payment on ship leases and on similar obligations of its subsidiaries, except for BULL, to enable the Group to review its financial position and arrangements.

Pada bulan Maret 2013, Rencana Perdamaian Grup telah diratifikasi oleh pengadilan. Rencana Perdamaian telah menetapkan kesepakatan awal dan rencana pembayaran kepada masing-masing kreditur untuk pembiayaan dan pelunasan utang-utangnya.

Pada Agustus 2015, rencana perdamaian Grup diamandemen lebih lanjut melalui pemungutan suara sesuai dengan yang ditetapkan dalam rencana perdamaian. Jadwal pembayaran kreditur separatis dan kreditur usaha Grup direstrukturisasi masing-masing selama periode 10 tahun dan periode 5 tahun.

In March 2013, the Group’s Restructuring Plan was ratified by the Court. The Restructuring Plan sets out the restructuring term sheet and repayment plans to respective creditors to finance and repay the debts. In August 2015, the Group’s restructuring plan was further amended through the required voting standard set in the restructuring plan. The repayment schedule of secured creditors and trade creditors of the Group was restructured over a 10-year period and a 5-year period, respectively.

36. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS 36. FAIR VALUE OF ASSETS AND LIABILITES

Nilai wajar instrumen keuangan Fair value of financial instruments

Manajemen mempertimbangkan bahwa nilai tercatat atas aset dan liabilitas keuangan mendekati nilai wajarnya.

Management considers that the carrying amounts of financial assets and financial liabilities approximate their fair values.

2019 2018

Aset keuangan Financial assetsKas dan bank 578.189 3.174.557 Cash on hand and in banksPiutang usaha - pihak ketiga 1.936.865 2.195.704 Trade receivables - third partiesAset kontrak 64.920 227.835 Contract assetsPiutang lain-lain - neto 749.780 573.455 Other receivables - netAset keuangan tidak lancar 11.143.180 10.865.753 Non-current financial assets

Total 14.472.934 17.037.304 Total

Page 104: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

99

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

36. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS (lanjutan) 36. FAIR VALUE OF ASSETS AND LIABILITES (continued)

Nilai wajar instrumen keuangan (lanjutan) Fair value of financial instruments (continued)

2019 2018

Liabilitas keuangan Financial liabilitiesUtang usaha 4.197.049 4.969.340 Trade payablesBeban akrual 1.372.963 1.097.459 Accrued expensesPinjaman jangka pendek 379.025 - Short-term loanPinjaman jangka panjang 17.113.976 24.064.493 Long-term loansUtang lain-lain 9.826.750 9.478.845 Other payablesLiabilitas sewa 1.556.891 - Lease liabilitiesLiabilitas jangka pendek lainnya 895.538 1.283.907 Other current liabilities

Total 35.342.192 40.894.044 Total

Aset diukur dengan nilai wajar Assets measured at fair value Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, tabel berikut menyajikan aset Grup yang diukur dengan nilai wajar.

As of December 31, 2019 and 2018, the following table presents the Group’s assets that are measured at fair value.

Koutasi Signifikan Signifikanharga di input yang input yang

pasar aktif dapat diamati dapat diamati(Level 1)/ (Level 2)/ (Level 3)/

Quoted prices Significant Significantin active observable unobservable

markets (Level 1) inputs (Level 2) inputs (Level 3) Total2019 2019Aset keuangan tidak lancar Non-current financial assetsAset keuangan dengan Financial assets at

nilai wajar melalui penghasilan fair value through komprehensif lainnya - - 11.139.263 11.139.263 other comprehensive income

Aset tetap Fixed assetsKapal - 18.960.250 - 18.960.250 Vessel

Total - 18.960.250 11.139.263 30.099.513 Total

2018 2018Aset keuangan tidak lancar Non-current financial assetsAset keuangan dengan Financial assets at

nilai wajar melalui penghasilan fair value through komprehensif lainnya - - 10.861.836 10.861.836 other comprehensive income

Aset tetap Fixed assetsKapal - 25.522.354 - 25.522.354 Vessel

Total - 25.522.354 10.861.836 36.384.190 Total

Nilai tercatat kas dan bank, piutang usaha, aset kontrak, piutang lain-lain, utang usaha, beban akrual, pinjaman jangka panjang, dan liabilitas jangka pendek lainnya mendekati nilai wajarnya karena bersifat jangka pendek. Investasi dalam instrumen ekuitas yang tidak memiliki harga pasar, dicatat pada aset keuangan tidak lancar, dinyatakan pada nilai wajar berdasarkan diskonto arus kas. Nilai tercatat dari pinjaman jangka panjang, utang lainnya, dan liabilitas sewa mendekati nilai wajarnya disebabkan oleh suku bunga mengambang atau didiskontokan menggunakan suku bunga pasar yang berlaku dengan syarat yang sama dengan liabilitas keuangan. Kapal dicatat pada nilai revaluasi berdasarkan pendekatan harga pasar.

The carrying values of cash on hand and in banks, trade receivables, contract assets, other receivables, trade payables, accrued expenses, short-term loan, and other current liabilities approximate their fair values because of their short-term nature. Investments in unquoted equity instruments, recorded under non-current financial assets, are carried at fair value based on discounted cash flow. The carrying value of long-term loans, other payables, and lease liabilities approximates its fair value due to floating interest rate or are discounted using prevailing market interest rates with similar terms to these financial liabilities. Vessels are stated at their revalued amounts using market approach.

Page 105: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

100

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

36. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS (lanjutan) 36. FAIR VALUE OF ASSETS AND LIABILITES (continued)

Aset diukur dengan nilai wajar (lanjutan) Assets measured at fair value (continued)

Tabel berikut menyediakan cara analisa valuasi untuk instrumen keuangan yang diukur setelah pengakuan awal pada nilai wajar, yang dikelompokkan menjadi Level 1 sampai 3 berdasarkan tingkatan nilai wajar yang dapat diobservasi.

The following table provides valuation analysis methods of financial instruments that are measured subsequent to initial recognition at fair value, grouped into Levels 1 to 3 based on the degree to which the fair value is observable.

Pengukuran nilai wajar Level 1 yang berasal dari harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif untuk aset dan liabilitas yang identik.

Pengukuran nilai wajar Level 2 yang berasal dari

input selain dari harga kuotasian yang termasuk dalam Level 1 yang dapat diobservasi untuk aset dan liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya diperoleh dari harga).

Pengukuran nilai wajar Level 3 yang diperoleh dari

teknik penilaian yang memasukkan input untuk aset dan liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi.

Level 1 fair value measurements are those derived from quoted prices (unadjusted) in active markets for identical assets or liabilities.

Level 2 fair value measurements are those

derived from inputs other than quoted prices included within Level 1 that are observable for the asset or liability, either directly (i.e., as prices) or indirectly (i.e., derived from prices).

Level 3 fair value measurements are those

derived from valuation techniques that include inputs for the asset or liability that are not based on observable market data.

Tidak terdapat transfer pengukuran nilai wajar antara Level 1 dan 2 dan tidak terdapat transfer pengukuran nilai wajar ke dalam dan keluar Level 3.

There were no transfers between Level 1 and 2 fair value measurements and no transfers into and out of Level 3 fair value measurement.

Rekonsiliasi aset kuangan pada nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain:

Reconciliation of financial assets at fair value through other comprehensive income:

2019 2018 2019 2018

Saldo awal 221.304 10.427.675 10.640.532 9.875.927 Beginning balancePenjualan aset keuangan (221.304) - - - Sale of financial assetsKeuntungan (kerugian) belum

terealisasi atas perubahan Unrealized gain (loss) onnilai wajar - (10.206.371) 498.731 764.605 change in fair value

Saldo akhir - 221.304 11.139.263 10.640.532 Ending balance

SVL Nevaeh Limited

Page 106: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

101

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

37. INFORMASI TAMBAHAN UNTUK LAPORAN ARUS KAS

37. SUPPLEMENTARY INFORMATION FOR CASH FLOWS

a. Aktivitas investasi non-kas sebagai berikut:

a. Siginificant non-cash investing activities are as

follows:

2019 2018

Penambahan aset tetap Additions to fixed assetsmelalui liabilitas sewa 1.410.446 - through lease liabilities

Keuntungan (kerugian) yang belum terealisasi atas aset keuangan Unrealized gain (loss) on pada nilai wajar melalui financial assets at fair valuepenghasilan komprehensif lain 498.731 (9.441.766) through other comprehensive income

b. Perubahan liabilitas yang timbul dari aktivitas pendanaan sebagai berikut:

b. Changes in liabilities arising from financing activities are as follows:

Amortisasi Pengerakan

suku bunga valuta asing/31 Desember/ efektif/Effective Movement 31 Desember/December 31, Arus kas/ Kapitalisasi/ interest Pengurangan/ of foreign December 31,

2018 Cash flow Capitalization amortization Deduction exchange 2019

Liabilitas jangka pendek - 379.025 - - - - 379.025 Short-term loanLiabilitas jangka panjang Long-term liabilities

Pinjaman 24.064.493 (5.610.183) - 58.931 (1.699.813) 300.548 17.113.976 Loans payableUtang lain-lain 9.478.845 - - 347.905 - - 9.826.750 Other payablesLiabilitas sewa - - 1.410.446 86.639 - 59.806 1.556.891 Lease liabilities

Total 33.543.338 (5.231.158) 1.410.446 493.475 (1.699.813) 360.354 28.876.642 Total

Amortisasi Pengerakan

suku bunga valuta asing/31 Desember/ efektif/Effective Movement 31 Desember/December 31, Arus kas/ interest of foreign December 31,

2017 Cash flow amortization exchange 2018

Liabilitas jangka panjang Long-term liabilitiesPinjaman 27.572.521 (2.885.950) 70.595 (692.673) 24.064.493 Loans payableUtang lain-lain 10.431.545 (1.319.078) 366.378 - 9.478.845 Other payables

Total 38.004.066 (4.205.028) 436.973 (692.673) 33.543.338 Total

38. KELANGSUNGAN USAHA 38. GOING CONCERN

Restukturisasi utang Perusahaan yang dimulai sejak 2012 telah selesai pada bulan November 2015. Setelah restrukturisasi, Grup secara bertahap menambah jumlah kapal menjadi 8, dimana 3 kapal dibeli menggunakan preferen equity interest yang diperoleh dari restrukturisasi MLA (Catatan 34). Grup melanjutkan optimalisasi aset yang menguntungkan dan efisiensi biaya sampai dengan tanggal pelaporan. Kenaikan ekuitas Grup dari AS$ 29,0 juta pada 31 Desember 2018 menjadi AS$ 30,7 juta pada 31 Desember 2019 terutama disebabkan revaluasi kapal Grup. Grup menjual dua kapalnya pada tahun 2019 yang sebagian hasilnya digunakan untuk melunasi seluruhnya pinjaman Bank Mandiri. Hal ini merupakan strategi Grup untuk memperbaiki posisi keuangan dan arus kas dimasa mendatang dengan berkurangnya pembayaran bunga dan pokok cicilan.

The Company’s debt restructuring that began in 2012 has been completed in November 2015. After the restructuring, the Group has gradually increased the number of its vessels into eight (8), where 3 (three) vessels were purchased using preferred equity interest earned from MLA Restructuring (Note 34). The Group continued optimizing its profitable assets and cost efficiency up to the reporting date.

The increase in Group’s equity from US$ 29.0 million as of December 31, 2018 to US$ 30.7 million as of December 31, 2019 was mainly due to revaluation of the Group’s vessels. The Group sold its two vessels in 2019, which part of proceeds were used to fully settle Bank Mandiri loan, as part of the Group’s strategy to improve its financial position and future cash flow by reducing interest payment and principal installment.

Page 107: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

102

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

38. KELANGSUNGAN USAHA (lanjutan) 38. GOING CONCERN (continued)

Faktor-faktor ini, antara lain, menunjukkan adanya ketidakpastian material yang dapat menimbulkan keraguan signifikan pada kemampuan Grup untuk melanjutkan kelangsungan usahanya dan, oleh karena itu, mungkin tidak dapat merealisasikan asetnya dan melunasi kewajibannya dalam kegiatan bisnis normal. Laporan keuangan tidak termasuk penyesuaian yang mungkin timbul dari hasil ketidakpastian ini. Kelangsungan usaha Grup tergantung pada kemampuan untuk menghasilan arus kas yang cukup untuk memenuhi kewajibannya secara tepat waktu, untuk mematuhi persyaratan di Amandemen Rencana Perdamaian dan akhirnya, untuk mencapai operasi yang menguntungkan dan memperbaiki posisi defisit Grup. Manajemen berkeyakinan kinerja Grup akan meningkat dibandingkan tahun sebelumnya terutama dengan telah beroperasinya kembali secara penuh salah satu kapal milik Perusahaan, yang sempat tertahan oleh otoritas setempat di Thailand berkenaan dengan permasalahan bea cukai dari pihak penerima barang, sehingga dapat memenuhi kewajibannya secara tepat waktu sesuai ketentuan Amandemen Rencana Perdamaian. Untuk itu, Grup mengambil langkah strategis antara lain:

a. Menambah porsi bisnis kontrak sewa (time charter-

out) dan pelayaran berurutan (consecutive voyage) untuk menstabilkan dan menjamin pendapatan Grup serta mengurangi biaya operasional. Pada saat ini Grup dalam tahap finalisasi kontrak sewa dengan salah perusahaan minyak multinasional untuk penyewaan salah satu kapalnya selama 4 (empat) sampai 6 (enam) bulan pada tahun 2020. Pada bulan Februari 2020, Grup telah memilai kontrak sewa dengan Exxon, akibatnya, memportofolio bisnis kontrak sewa Perusahaan meningkat dari 50% menjadi 80%.

b. Fokus pada operasi dalam negeri Indonesia, sehubungan dengan adanya kebijakan pemerintah terkait peningkatan program B30 (biodiesel 30%) dari B20 yang akan diberlakukan efektif 1 Januari 2020. Program B30 adalah program strategis pemerintah untuk mengurangi defisit neraca perdagangan dengan meningkatkan kewajiban pencampuran biodiesel di dalam minyak solar menjadi 30%.

These factors, among others, indicate the existence of a material uncertainty that may cast significant doubt on the Group’s ability to continue as a going concern and, therefore, it may be unable to realize its assets and discharge its liabilities in the normal course of business. The Group’s continuation as a going concern is dependent upon its ability to generate sufficient cash flows to meet its obligations on a timely basis, to comply with the terms and conditions in the PKPU Amendment Plan and ultimately, to attain profitable operations and improve the position of the Group’s deficit. Management believes that the Group’s performance will improve in comparison to this year’s, especially with the full operation of one of its vessel after being held by Thailand’s authorities due to custom clearance caused by consignee, hence able to meet its obligations on a timely basis in accordance with the provisions of the PKPU Amendment Plan. Therefore, the Group is undertaking the following strategic implementation:

a. Increase portion of time charter-out and

consecutive voyage to ensure and stabilize the Group’s revenue and reduce operational costs. The Group has already in final stage of the time charter negotiation with one of well-known multinational oil company to time charter-out one of its vessel for period of 6 moths in 2020. In February 2020, the Group has started its charter contract with Exxon, consequently, time charter-out vessel portfolio increased from 50% to 80% of the total fleet.

b. Focus to operate in domestic Indonesia in relation with the government policy to affirm the implementation of B30 program (30% biodiesel) from B20 this year, which will be effective from January 1, 2020. The B30 program is a government strategic program to reduce trade balance deficit by increasing obligation to mix biodiesel in diesel oil up to 30%.

Biodiesel adalah Fatty Acid Metyl Ester (FAME) yang dihasilkan dari minyak sawit melalui proses esterifikasi, dan merupakan jenis kargo yang pengangkutannya disyaratkan menggunakan kapal tanker kimia, yang merupakan bisnis utama Grup. Dengan berlakunya kebijakan ini, kebutuhan biodiesel dan pengangkutannya meningkat 50% dari tahun sebelumnya menjadi 9 juta kiloliter di tahun 2020.

Biodiesel is Fatty Acid Metyl Ester (FAME) produced from palm oil through esterification process, and is a type of cargo required to use chemical tankers transportation, which is the Group's main business. With the enactment of this policy, the demand for biodiesel and transportation will increase 50% from previous year to 9 million kiloliters in 2020.

Page 108: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

103

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

38. KELANGSUNGAN USAHA (lanjutan) 38. GOING CONCERN (continued) c. Menambah porsi kapal sewa (time charter-in) untuk

meningkatkan pendapatan dari operasi. Pada bulan Februari 2020 Grup telah merealisasikan menyewa 1 (satu) armada kapal dari pihak ketiga yang dioperasikan oleh Grup.

d. Tetap fokus dalam mempertahankan struktur biaya

yang efisien dengan bekerja sama dengan semua manajer kapal untuk memastikan pemeliharaan armada dilakukan secara efisien dan memiliki tenaga kerja yang tidak banyak dan efektif.

e. Ekstensifikasi usaha yang masih berhubungan dengan bisnis utama Grup, seperti jasa pengelolaan operasi kapal (ship management service) dan pengawakan awak kapal (manning) kepada pihak ketiga.

c. Increase portion of time charter-in vessel to increase revenue from operations. In February 2020, management has started to time charter-in and operate one additional chemical tanker from third party.

d. Remain focused on maintaining an efficient cost

structure by working closely with all ship managers to ensure the maintenance of fleet is carried out efficiently and having a lean and effective workforce.

e. Business extensification that is still related to

Group’s main business, such as ship management service and crew management (manning) to third party.

Meskipun prospek ekonomi internasional yang tidak menentu saat ini terutama dengan merebaknya pandemi Covid-19, manajemen berkeyakinan bahwa Grup akan dapat memenuhi kewajibannya berdasarkan Amandemen Rencana Perdamaian, melaksanakan strateginya dan mengelola risiko bisnis dan keuangan. Manajemen Grup juga berpendapat bahwa Grup memiliki sumber daya yang memadai untuk melanjutkan kegiatan usahanya di masa mendatang. Dengan demikian, Grup menerapkan asumsi kelangsungan usaha dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian.

Laporan keuangan konsolidasian tidak termasuk penyesuaian yang mungkin timbul dari ketidakpastian yang disebutkan di atas.

Despite the current uncertain international economic outlook, especially with the spread of Covid-19 pandemic, management believes that the Group will be able to fulfill its obligations under the PKPU Amendment Plan, execute its strategies and manage its business and financial risks successfully. The Group's management also believes that the Group has adequate resources to continue its operational existence in the foreseeable future. Accordingly, the Group continues to adopt the going concern assumption in preparing the consolidated financial statements. The consolidated financial statements do not include any adjustments that might result from the outcome of the uncertainty disclosed above.

39. PERISTIWA PENTING SETELAH PELAPORAN 39. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD

Ketidakpastian Kondisi Ekonomi Pada tanggal 11 Maret 2020, Organisasi Kesehatan Dunia (“WHO”) telah menetapkan penyebaran wabah virus corona (“Covid-19”) sebagai pandemi global. Wabah Covid-19 telah menyebabkan terjadinya perlambatan ekonomi global dan domestik, yang kemudian mempengaruhi operasi Grup serta pelanggan dan pemasok Grup. Meskipun gangguan ini diperkirakan hanya bersifat sementara, namun terdapat ketidakpastian yang cukup tinggi terkait luas dampaknya terhadap operasi dan kinerja keuangan Grup. Luas dampak tersebut bergantung pada beberapa perkembangan tertentu di masa depan yang tidak dapat diprediksi pada saat ini, termasuk durasi penyebaran wabah, kebijakan ekonomi dan kebijakan lainnya yang diterapkan Pemerintah untuk menangani ancaman Covid-19, serta dampak faktor-faktor tersebut terhadap pegawai, pelanggan dan pemasok Grup.

Economic Environment Uncertainty On March 11, 2020, the World Health Organization (“WHO”) declared the outbreak of corona virus (“Covid-19”) as a global pandemic. This Covid-19 outbreak has caused global and domestic economic slowdown, which in turn affected the operations of the Group, its customers and vendors. While disruption is expected to be temporary, there is considerable uncertainty around the extent of the impact of Covid-19 on the Group’s operations and financial performance. The extent of such impact will depend on certain future development which cannot be predicted at this moment, including the duration of the spread of the outbreak, economic and social measures that are being taken by the government authorities to handle Covid-19 threat, and the impact of such factors to the Group’s employees, customers and vendors.

Page 109: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

104

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

39. PERISTIWA PENTING SETELAH PELAPORAN(lanjutan)

39. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD (continued)

Ketidakpastian Kondisi Ekonomi (lanjutan) Manajemen terus memantau secara seksama operasi, likuiditas dan sumber daya yang dimiliki Grup, serta bekerja secara aktif untuk mengurangi dampak saat ini dan dampak masa depan dari situasi ini yang belum pernah dialami sebelumnya. Laporan keuangan konsolidasian ini tidak mencakup penyesuaian yang mungkin timbul dari ketidakpastian yang diungkapkan di atas. Perubahan Tarif Pajak Badan Pada tanggal 31 Maret 2020, sebagai bagian dari stimulus ekonomi untuk perlindungan dampak Covid-19, pemerintah Republik Indonesia mengumumkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (“Perpu”) No. 1 Tahun 2020 tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penanganan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan/atau Dalam Rangka Menghadapi Ancaman Yang Membahayakan Perekonomian Nasional dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan. Perpu No.1 Tahun 2020 mengatur, antara lain, penurunan tarif pajak badan sebagai berikut: Untuk tahun pajak 2020 dan 2021: dari 25% menjadi

22%; Mulai tahun pajak 2022: dari 22% menjadi 20%; Perusahaan Terbuka dalam negeri yang memenuhi

kriteria tambahan tertentu dapat memperoleh tarif pajak sebesar 3% lebih rendah dari tarif pajak yang disebutkan di atas.

Penurunan tarif pajak tidak mempengaruhi jumlah pajak kini atau tangguhan yang diakui pada tanggal 31 Desember 2019. Namun, perubahan ini akan mengurangi beban pajak Grup di masa depan.

Economic Environment Uncertainty (continued) The management is closely monitoring the Group’s operations, liquidity and resources, and is actively working to minimize the current and future impact of this unprecedented situation. These consolidated financial statements do not include any adjustment that might result from the outcome of the aforementioned uncertainty. Changes in Corporate Tax Rate On March 31, 2020, as part of the economic stimulus protection against the impact of Covid-19, the government of the Republic of Indonesia announced Government Regulation in Lieu of Acts (“Perpu”) No. 1 Year 2020 Regarding State Financial Policy and Financial System Stability for Handling of Corona Virus Disease-19 (Covid-19) Pandemic and/or in Order to Counter Threats which are Dangerous to National Economy and/or Financial System Stability. Perpu No.1 Year 2020 regulates, among others, a decrease in the corporate tax rate as follows: For fiscal years 2020 and 2021: from 25% to 22%;

Starting fiscal year 2022: from 22% to 20%; Domestic public listed companies that fulfill certain

additional criteria will be eligible for a tax rate which is lower by 3% from the abovementioned tax rates.

The decrease in tax rates do not affect the amounts of current or deferred income taxes recognized as of December 31, 2019. However, these changes will decrease the Group’s future tax charge accordingly.

Rekomendasi Impor Produk Hortikultura (RIPH) Entitas anak Perusahaan menerima RIPH dari Kementrian Pertanian dengan Surat No. 0176/PP.240/D/04/2020 pada tanggal 7 April 2020, untuk impor bawang putih dari China selama bulan Januari hingga Juli 2020.

Horticultural Product Import Recommendation (RIPH) The Company’s subsidiary has received RIPH from Ministry of Agriculture based on its Letter No. 0176/PP.240/D/04/2020 dated April 7, 2020, for importation of garlic from China during the months of January up to July 2020.

Page 110: PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ......PT BERLIAN LAJU TANKER TBK DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA

PT BERLIAN LAJU TANKER TBKDAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT BERLIAN LAJU TANKER TBK AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2019 and For the Year Then Ended

(Expressed in United States dollar, unless otherwise stated)

105

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

39. PERISTIWA PENTING SETELAH PELAPORAN(lanjutan)

39. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD (continued)

Penundaan Pembayaran Angsuran Pinjaman Bank Berdasarkan Surat No. 812/RPK/2020 tanggal 12 Mei 2020, BCA telah menyetujui hal-hal berikut: Penundaan pembayaran angsuran pokok sampai

dengan tanggal 31 Desember 2020; Penundaan pembayaran angsuran bunga sampai

dengan tanggal 30 September 2020; Pembayaran angsuran bunga periode Januari 2020

sampai dengan Desember 2020 harus dibayarkan paling lambat tanggal 31 Desember 2020;

Pembayaran angsuran pokok dan bunga selanjutnya dimulai untuk angsuran yang jatuh tempo pada tanggal 31 Maret 2021 dan seterusnya (setiap triwulan);

Biaya restrukturisasi yang jatuh tempo pada bulan Juni 2020 tetap harus dibayarkan paling lambat pada tanggal 31 Maret 2021.

Postponement of Payment of Bank Loan Installments Based on Letter No. 812/RPK/2020 dated May 12, 2020, BCA has agreed on the following: Postponement of principal installment payments

until December 31, 2020; Postponement of interest installment payments

until September 30, 2020; Payment of interest installments for the period of

January to December 2020 shall be paid no later than December 31, 2020;

Payment of principal and interest installments thereafter shall begin for installments due on March 31, 2021 and onward (every quarter);

Restructuring fee due in June 2020 must be paid

no later than March 31, 2021.

40. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

40. COMPLETION OF THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan konsolidasiandan disetujui untuk diterbitkan pada tanggal 28 Mei 2020.

The management of the Company is responsible for the preparation of the consolidated financial statements that were completed and authorized for issue on May 28, 2020.