8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
1/23
BAB I
PENDAHULUAN
Apabila banyaknya pasangan infertil di Indonesia dapat
diperhitungkan dari banyaknya wanita yang pernah kawin dan tidak
mempunyai anak yang masih hidup, maka menurut Sensus Penduduk
terdapat 12% baik di desa maupun di kota, atau kira-kira 3 uta pasangan
infertil di seluruh Indonesia!"1# Infertilitas biasanya dide$nisikan sebagai
ketidakmampuan untuk menadi hamil dalam satu tahun setelah seara
teratur menalani hubungan intim tanpa kontrasepsi! &engan meningkatnya
penggunaan teknik-teknik modern reimplatasi tuba, terapi farmakologis
yang dapat menginduksi perkembangan folikel dan o'ulasi serta fertilisasi
in 'itro, peran penitraan diagnostik dalam diagnosis dan manaemen
pasien dengan infertilitas telah menadi semakin penting!
(isterosalpingogra$ adalah modalitas penitraan sebagai pilihan untuk
menyingkirkan kelainan anatomi yang menyebabkan ketidaksuburan! "2#
Seak )ubin dan *arey melakukan histerosalpingogra$ untukpertama kalinya, banyak pembaharuan telah teradi dalam hal peralatan
dan media kontras yang dipakai! Prinsip pemeriksaannya dengan
penyuntikan media kontras yang akan melimpah ke dalam a'um
peritonium kalau tubanya paten, dan penilaiannya dilakukan seara
radiogra$k! +ebolehan histerosalpingogra$ memang tidak dapat
disangkal, tetapi hanya dapat dilakukan di rumah sakit! eskipun pada
awalnya dilakukan sebagai prosedur diagnostik, (S uga mungkinmemiliki khasiat terapeutik! .idak arang, wanita yang baru menalani
histerosalpingogra$ "(S# menadi hamil! +hasiat terapeutik ini, kalau
memang ada dapat diterangkan karena pemeriksaannya dapat membilas
sumbatan-sumbatan intratuba yang ringan, melepaskan adhesi atau
perlengketan peritubal, stimulasi dari mukosa silia atau media kontras
"yodium# yang berkhasiat bakteriostatik sehingga memperbaiki kualitas
lendir ser'iks!
"1#
/fek terapeutik ini dapat teradi pada pemakaian kedua enis kontras baik media larut minyak maupun media larut dalam air!
0amun pemakaian kontras larut dalam minyak seperti lipiodol ultrauid
http://asuh.wikia.com/wiki/Hubungan_intimhttp://asuh.wikia.com/wiki/Kontrasepsihttp://asuh.wikia.com/wiki/Hubungan_intimhttp://asuh.wikia.com/wiki/Kontrasepsi
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
2/23
dapat menyebabkan kehamilan lebih banyak dibandingkan dengan
pemakaian kontras yang air! "2#
aktu yang optimum untuk melakukan (S adalah hari ke -14
sesudah haid mulai pada saat itu biasanya haid sudah berhenti dan
selaput lendir uterus biasanya bersifat tenang! Apabila masih ada
perdarahan, dengan sendirinya (S tak boleh dilakukan karena ada
kemungkinan masuknya kontras ke dalam pembuluh darah balik!"5#
Selama histerosal$ngogra$m, kontras diletakkan melalui pipa tipis yang
dimasukkan melalui 'agina ke dalam rahim! +arena rahim dan saluran
tuba terpaning bersama-sama, pewarna akan mengalir ke dalam saluran
tuba!"5#
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
3/23
BAB II
PEMBAHASAN
II.1 ANATOMI ALAT REPRODUKSI "3,6#
Uterus
7terus berbentuk seperti buah peer yang sedikit gepeng ke arah
muka belakang8 ukurannya sebesar telur ayam dan mempunyai rongga!
&indingnya terdiri atas otot-otot polos! 7kuran panang uterus adalah 5-
5,9 m, lebar di atas 9,29 m, tebal 2,9 m, dan tebal dinding 1,29 m!
:etak uterus dalam keadaan $siologis adalah ante'ersioeksio! 7terus
terdiri atas 1# fundus uteri; 2# korpus uteri; dan 3# ser'iks uteri!
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
4/23
>! ligamentum o'arii proprium
ambar8 Posisi uterus
Tuba Fallopii
erupakan saluran membranosa yang mempunyai panang kira-kira
14 = 12 m! .uba falloppii terdiri atas8 1# pars interstisialis, bagian yang
terdapat di dinding uterus; 2# pars ismika, merupakan bagian medial tuba
yang sempit seluruhnya; 3# pars ampullaris, bagian yang berbentuk
sebagai saluran agak lebar, tempat konsepsi teradi; 6# infundibulum
bagian uung tuba yang terbuka ke arah abdomen dan mempunyai
$mbria! ?tot di dinding tuba terdiri atas "dari luar dan dalam# otot
longitudinal dan otot sirkulel! :ebih ke dalam lagi didapatkan selaput yang
berlipat-lipat dengan sel-sel yang bersekresi dan bersilia yang khas,
berfungsi menyalurkan telur ke arah ka'um uteri dengan arus yang
ditimbulkan oleh getaran rambut getar tersebut!
Ovarium
anita pada umumnya mempunyai 2 indung telur kanan dan kiri,
terletak dalam fosa o'arika yang dengan meso'arium menggantung di
bagian belakang ligamentum latum, kiri dan kanan! ?'arium adalah
kurang lebih sebesar ibu ari tangan dengan ukuran panang kira-kira 6
m, lebar 1,9 = 3 m dan tebal kira-kira 1,9 m!
Sistem vaskularisasi
7terus mendapat perdarahan dari arteri uterina yang merupakan
abang terbesar dari arteri iliaka interna, beralan di dalam aringan ikat
subperitoneal menyilang ureter dan menuu basis ligamentum latum
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
5/23
kemudian menuu ke uterus setinggi ser'iks dan berabang adi arteri
'aginalis menuu 'agina!
.uba uterina mendapat perdarahan dari r! tubarius arteri uterina dan
r! tubarius arteri o'arika! emberi >-@ abang ke sekitar tuba dan
membentuk arade! ?'arium mendapat perdarahan dari arteri o'arika
yang merupakan abang dari aorta dan beralan di atas m! psoas di depan
ureter menuu ligamentum suspensorium o'arii! ?'arium uga mendapat
perdarahan dari abang arteri uterina! ena beralan sesuai dengan
alannya arteri!
II.2 DEFINISI
B(ysteroC berarti uterus, BsalpingoC berarti tuba, adi
histerosalpingogra$ merupakan pengambilan gambar dari uterus dan tuba
fallopii!"9#
(isterosalpingogra$ "(S# merupakan pemeriksaanmenggunakan sinar-D untuk menilai keadaan saluran leher rahim "kanalis
ser'ikalis#, rongga rahim "uterus#, saluran telur "tuba fallopii#, dan
sekaligus rongga peritoneum dengan memasukkan kontras radiopak ke
dalam ka'um uteri melalui ser'iks, menggunakan kanula! Eila tuba fallopii
paten, makan kontras akan keluar ke rongga abdomen "spill#! &isebut uga
urerosalpingograf, uterotubograf, hysterotubograf, metrosalpingograf,
dan metrotubograf.
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
6/23
Pemeriksaan ini dilakukan tanpa pembiusan, karena diperlukan
keadaan sadar agar pasien dapat seara efektif ikut mengubah beberapa
posisi sewaktu difoto! Peralanan airan kontras tersebut akan difoto
dengan sinar-D sehingga bila ada kelainan anatomik akan terlihat dari
hasil penitraan foto )oentgen!
II.3 INDIKASI HSG "6, >, 5#
1! +aian masalah sterilitas2! In'estigasi perdarahan uterus, misalnya yang disebabkan oleh
mioma uteri, polip endometrium, adenomatorus, dan lain-lain3! elihat patensi tuba
Pada tuba yang paten akan teradi pelimpahan kontras dari tuba ke
dalam rongga peritoneum! +elainan tuba dan defek seperti
hidrosalping, abses tuba-o'arium, kinking dan adhesiFperlengketan,
salpingitis isthmia nodosa, endometriosis, oklusi tuba karena
infeksi6! Sinekia intrauterine9! Abortus berulang>! Anomali sistem ullerian5! emonitor pasa operasi tubaFligasi tuba, seperti pada prosedur
sterilisasi!@! Pemeriksaan (S sekarang uga dilakukan untuk menentukan
apakah I7& "intra-uterine de'ie# masih ada dalam ka'um uteri!
7ntuk indikasi ini, sebaiknya dibuat dahulu foto polos abdomen
untuk melihat apakah I7& masih didalam abdomen! Gika tidak
nampak lagi, I7& yang sengaa dibuat opak, maka (S tidak perlu
dilakukan! Gika I7& berada auh dari lokasi uterus, misalnya di
abdomen bagian atas, maka dengan sendirinya (S tidak perludikerakan lagi
! (S kadang-kadang dilakukan sesudah setion aesaria untuk
melihat parut-parut pada ser'iks dan uterus14! .umor maligna ka'um uteri kadang-kadang uga perlu
diperiksa dengan (S untuk melihat lokasi, ekstensi, dan bentuk
tumor
II.4 KONTRAINDIKASI HSG "@#
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
7/23
(amil muda, karena (S bersifat in'asif dan dikhawatirkan bahaya
teradinya abortus Inamasi akut
Pada inamasi akut teradi erosi yang besar sehingga ditakutkan
bisa teradi infeksi asenden! Perdarahan per 'aginam berat
Pada perdarahan berat, 'asa terbuka dan kontras bisa masuk ke'asa akibatnya teradi emboli!
Post urettage atau dilatasi kanalis ser'isis +ontraindikasi relatif bila dilakukan segera sebelum menstruasi,
karena saat itu endometrium tebal sehingga bisa salah interpretasi
"dikira tumor atau massa abnormal#!
II.5 KOMPLIKASI HSG "1, >, @#
• 0yeri pada saat pemeriksaan "meningkat terutama pada pemakaian
bahan kontras larut dalam air#
• Perdarahan post pemeriksaan
• /ksaserbasi penyakit radang panggul
• edia kontras larut dalam minyak dapat menyebabkan teradinya
granuloma pada uterus termasuk aringan tuba
• Pre-shok akibat alergi kontras " arang teradi #
• Infeksi bila alat yang dipakai tidak steril
• Intra'asasi media kontras ke pembuluh darah atau kelenar limfe
• /mboli, bila menggunakan media kontras dengan dasar minyak "oil-
based#
• +eang tuba, sebagai reaksi terhadap nyeri atau ketakutan yang
akan memberikan gambaran palsu sebagai sumbatan!
II.6 MACAM-MACAM BAHAN KONTRAS "6, >, @#
1! edia larut minyak "lipiodol, ultrauid#+elebihan 8 +arena kontras lebih pekat, tampilan radiogra$ yang
lebih khas, efek terapeutiknya lebih besar!+ekurangan 8 )esorbsi kembali berlangsung lama, granuloma
akibat retensi kontras, emboli!
2! Eahan kontras larut dalam air " Sinogra$n diperkenalkan seak
tahun 19#, urogra$n >4% "yang sering digunakan#
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
8/23
+elebihan 8 Sifatnya ener, opasitas memuaskan, epat
diserap "dalam >4 menit#, mudah masuk ke tuba,
pelimpahan kontras ke ka'um peritoneum epat!+ekurangan 8 /fek samping berupa mulas, nyeri, pre-shok!
Eahan kontras lain yang uga sering dipakai dan memberikan hasil
sama seperti urogra$n, misalnya diaginol 'isous "sodium
aetriHoate plus poly'inyl pyrolidone#, hipaue 94% "sodium
diatriHoate#, endogra$n "meglumine iodipamide#, isopaue
"metriHoate#, lipiodol ultrauid, dan sebagainya !
II.7 PROSEDUR HSG
Per!"#"$ "6, @#
aktu optimum adalah hari ke -14 setelah haid karena
diperkirakan pada waktu tersebut uterus sudah tenang! Setelah hari
ke 14 uga dapat dilakukan apabila tidak ada pembuahan atau tidak
ada hubungan seksual, namun bila mendekati pada hari haid yang
dikhawatirkan adalah teradinya intra'asasi kontras ke dalam
endometrium!
(S tidak boleh dilakukan bila ada tanda-tanda inamasi!
&iperhatikan apakah ada infeksi pel'is kronis dan penyakit menular
seksual pada saat pemeriksaan! alam sebelum pemeriksaan, pasien diberi laksatif untuk
mengosongkan saluran erna, sehingga uterus dan struktur
disekitarnya terlihat dengan elas! Eeberapa saat sebelum pemeriksaan dapat diberikan sedatif ringan
untuk mengurangi ketidaknyamanan, antibiotik uga dapat diberikan
sebelum dan sesudah pemeriksaan! Eerikan inform onsent! (arus dilakukan tes alergi terhadap Hat kontras, uga dielaskan
akan rasa sakit yang akan dialami pasien! Semua pakaian dibuka, termasuk perhiasan, kaa mata dan benda-
benda logam yang dapat meranukan bayangan sinar-D! Pasien
memakai gaun khusus saat pemeriksaan! Sebelum dilakukan pemeriksaan (S atau pemeriksaan lain, ada
baiknya dibuat foto polos abdomen terlebih dahulu! Pemeriksaan ini
sering kali dilakukan dengan $lm ukuran 1@ J 26 m atau 26 J 34 m
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
9/23
untuk meliputi daerah 'esika dan uterus dalam pel'is! Gika ada
indikasi, maka ada kalanya perlu dibuat foto seluruh abdomen
termasuk lengkung diafragma kanan dan kiri, biasanya ukup dengan
$lm ukuran 34 J 64 m! Pada infertilitas kadang-kadang diperlukan
uga membuat radiogram paru, karena infertilitas mungkin
merupakan akibat penyakit tuberulosis paru yang masih aktif! Proteksi )adiasi; Perhatian khusus perlu diberikan untuk menaga
radiasi seminimum mungkin karena penggunaan kilo'olt yang tinggi!
Intensi$kasi bayangan harus diaga kualitasnya sebaik mungkin!
Eegitu uga dengan tangan yang memberikan ineksi ontrast pada
saat uoroskopi harus dilindungi! Perlindungan dibuat dari lembaran
timah karet yang tebal diletakkan dibawah kaki pasien dengan batas
bagian atas tepat dibawah sim$sis pubis! Sorotan sinar-D harus
diseaarkan agar tangan ginekologis tidak teradiasi!
Per"%"&"$ "6, 5#
Peralatan radiologi yang digunakan meliputi8 mea radiologi, tabung
sinar-J dan monitor yang berada di ruang pemeriksaan atau dekat ruang
pemeriksaan! 7ntuk melihat gambaran pada proses pemeriksaan,
gambaran sinar-J di ubah menadi gambaran 'ideo, disaat yang
bersamaan radiographer mengambil gambar yang dietak pada $lm!Alat-alat lain yang diperlukan adalah klem, spekulum 'agina
"spekulum sims#, kateter, kanula, sonde uterus, sarung tangan, lampu dan
lain-lain sesuai kebutuhan! +ini, alat yang dianggap terbaik untuk
menyuntikkan media kontras ialah kateter pediatrik
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
10/23
G"'("r) *"&e&er HSG
Te*$!* "1, 6, >#
Ada beberapa teknik yang dapat digunakan untuk mengerakan (S
ini! enurut Sutton pemeriksaan ini lebih memuaskan apabila dikerakan
dibawah anestesi umum, baik bagi pasien maupun untuk kepentingan
diagnosa yang akurat! .etapi beberapa kepustakaan menyebutkan bahwa
tidak diperlukan sedatif maupun anestesi untuk mengerakan (S ini!
.eknik yang dilakukan saat pemeriksaan meliputi8 Setelah kandung kemih dikosongkan dan pembersihan perineum,
pasien ditempatkan di mea pemeriksaan! Setelah posisi mea di atur, posisikan pasien dan $lm untuk
difokuskan pada titik 9 m dari sim$sis pubis; $lm ukuran 26J34
merupakan ukuran yang sering digunakan dengan posisi memanang! Posisi monitor berada ditempat yang mudah dilihat! Peralatan
diletakkan pada posisi yang mudah diangkau dan penerangan harus
ukup! Sebelum dilakukan pemeriksaan, pasien diberikan penelasan seara
singkat mengenai tindakan yang akan dilakukan! +emudian pasien
dibaringkan dalam posisi litotomi, dilakukan tindakan aseptik dan
antiseptik! &ipasang spekulum, portio diepit! +emudian kateter
dimasukkan ke dalam ka'um uteri dengan bantuan klem dan balon
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
11/23
dikembangkan sehingga kateter ter$ksir pada tempatnya dengan
menyuntikkan 2 ml air! Setelah spekulum 'agina dilepaskan, media
kontras disuntikkan ke dalam ka'um uteri sedikit demi sedikit " 3- 24
# melalui kanula, dengan atau tanpa pengawasan uoroskopi!
7mumnya untuk prosedur (S ini diperlukan 6-> kontras! Pada
uterus yang abnormal umlah kontras yang dipakai bisa lebih banyak,
misalnya pada hidrosalping, bisa memakai kontras 14 atau lebih!
Sedangkan uterus nullipara umlah kontras hanya 3-6 ! Kang paling
baik adalah bahwa kanula terisi semua dengan bahan kontras,
sehingga tidak ada gelembung udara! +etidaktauan akan gambaran
gelembung udara pada pemeriksaan ini dapat menyebabkan
kebingungan dalam penafsiran! 7ntuk mendapat gambaran segmen bawah uterus dan kanalis
ser'ikalis, balon dikempeskan sebentar sambil menyuntikkan media
kontras! Perhatikan apakah kontras masuk ke peritoneum atau tidak
"peritoneum spill#, atau teradi obstruksi seperti misalnya $brosis post
infeksi sehingga kontras tampak menggembung "hidrosalping#! &ilakukan pembuatan foto polos posisi litotomi dengan posisi AP dan
oblik! Gika menggunakan uoroskopi, setiap penyuntikan airan
kontras ke dalam ka'um uteri dapat diikuti dengan seksama lewat
layar tele'isi, sehingga pemotretannya tidak membuta! &engan
teknik ini biasanya tidak lebih dari 3 potret yang dibuat, yaitu "1#
potret pendahuluan; "2# potret yang menggambarkan pelimpahan
kontras ke dalam rongga perut; dan "3# potret 26 am kemudian,
kalau tubanya paten dan memakai kontras larut minyak, untuk
memeriksa penyebaran di dalam ka'um peritonei!
Eiasanya, dalam 3 am media kontras telah diserap kembali dan
dapat ditemukan dalam kandung kemih! (al ini penting, untuk
menyatakan apakah ada atau tidaknya kontras yang tersisa di dalam
rongga pel'is, yang mungkin teradi disertai dengan hidrosalping!
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
12/23
II.+ HSG NORMAL "@, 5#
1! 7kuran analis er'iis 2,9 m atau kira-kira sepertiga panang
uterus! Eentuknya lonong, Ismus antara ka'um uteri dan kanalis
ser'isis lebih sempit2! +a'um uteri tampak berbentuk segitiga dengan titik punak ke
bawah "anteeksi # mengikuti arah kanula, panangnya L 5-5,9 m,
dan fundus uteri tampak lurus atau konkaf 3! Garak kornu kanan dan kiri L 3,9m6! Apeks kornu langsung berlanut pada ismus tuba falloppii! Ismus
tuba ini panangnya 'ariable, 0ampak seperti garis potlot padaradiogram dan alannya bergelombang! Ismus tuba kemudian
melebar menadi ampula tuba9! .uba tipis seperti benang berakhir di $mbria, teradi pelimpahan
kontras ke rongga peritoneum, disebut Bperitoneal spillC dan
memperlihatkan gambar yang tidak berbentuk!
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
13/23
II., HSG ABNORMAL1! Ke%"!$"$ *$e$!&"% /&er/ "1, 14,11,12#
Eerbagai tingkat kegagalan fusi duktus mullerian yang mengarah
pada kelainan bawaan dari uterus! 7terus, tuba falloppii dan
proksimal 'agina berkembang dari sepasang duktus mulleri,
ketidaksempurnaan dalam perkembangkan menyebabkan kelainan
bentuk-bentuk uterus, kelainan dapat berupa8Uterus infantile ukurannya keil, tetapi saluran ser'iks relatif
panang dibandingkan korpus uterus!
UTERUS INFANTILE terlihat keil seperti
uterus pada anak-anak, sehingga sulit untuk
hasil konsepsi dapat berkembang
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
14/23
Uterus unikornu, single horn0 merupakan kegagalan
perkembangan satu duktus mulleri! Ini teradi dalam 24% kasus
kelainan kongenital uterus! &alam hal ini 'agina dan ser'iks
bentuknya normal! Eila duktus ulleri kontralateral yang sehat
berkembang dengan sempurna, diperkirakan tidak akan
mengganggu proses kehamilan! 0amun beberapa komplikasi
kehamilan dapat teradi, seperti malposisi anin, retardasi
pertumbuhan intrauterin, abortus spontaneous, dan bayi lahir
prematur! Pada (S, setelah pemasukan materi kontras, ka'um
endometrium memperlihatkan bentuk fusiform "kumparan#,
lonong pada apeJnya dan saluran menuu tuba falloppii yang
tunggal!
Uterus Bikornu akibat
kegagalan penyatuan duktus
mulleri seara parsial-pada
bagian fundus! erupakan
kegagalan penyatuan pada segmen superior kanalis
uretero'agina! &ibedakan atas 2 enis8 "1# uterus bikornis unikollis;
"2# uterus bikornis bikollis "uterus didelphys#! Pada penitraan
(S, kedua tanduk pada ka'um endometrium biasanya terpisah
auh dengan arak interkornu lebih dari 6 m dan sudut
interornual lebih dari 149M! Setiap tanduk memberikan gambaran
fusiform, dengan apeJ berbentuk lonong dan masing-masing
berakhir dengan saluran
tuba falloppii tunggal!
ambarannya sulit
U$!r$/"&e/&er/
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
15/23
dibedakan dari uterus septus dan kadang diperlukan pemeriksaan
lanutan untuk itu!
Uterus didelphys disebut uga uterus bikornu bikollis! +elainan ini
teradi bila kedua duktus mulleri terbentuk sempurna dengan
ukuran yang normal tapi sepenuhnya tidak menyatu! &itemukan
pada 9% kasus kelainan kongenital uterus! &ua bagian terpisah
sama sekali "no communication# dengan dua ser'iks dan sering
ditemukan bersamaan dua 'agina atau satu 'agina dengan sekat
"uterus dupleks dan 'agina dupleks#! Pada penitraan dengan
(S, terlihat gambaran dua saluran endoser'ikal yang terpisah
menuu ka'um uteri berbentuk fusiform yang uga terpisah, tanpa
adanya hubungan antara kedua bagian pada uterus tersebut! .iap
ka'umnya berakhir pada saluran tuba falloppii yang tunggal!
Uterus septus merupakan
kelainan perkembangan
uterus non-obstruksi yang
sering teradi! .erdapat
satu uterus, tetapi di
dalamnya terdapat dua ruangan yang dipisahkan oleh suatu sekat
karena kegagalan dari resorbsi septum-baik seara komplitmaupun parsial, setelah penyatuan kedua duktus paramesonefrik!
Penitraan (S dapat digunakan untuk menge'aluasi ukuran dan
B!r$/"&e/&er/
U&er/
!e%#
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
16/23
luas septum, meskipun keakuratan diagnostiknya hanya 99%
untuk membedakan uterus septus dan uterus bikornu!
Uterus arkuatus memiliki
satu rongga uterus dengan
ditandai adanya sedikit
ekungan endometrium pada fundus "L 1,9 m# yang merupakan
hasil resorbsi septum yang hampir sempurna! Pada penitraan
dengan (S, didapatkan gambaran ka'um uteri tunggal dengan
lekukan berbentuk BSaddleC pada fundus uterinya!
2. Ke%"!$"$ N$-K$e$!&"% U&er/a# 7terine $broids "#
yoma "$broid# uga dapat menyebabkan infertilitas, karena
menyebabkan obstruksi dari tuba falloppii, uga dapat teradi abortus
spontan! :okasi berkembangnya $broid pada dinding uterus dapat
teradi di lapisan subserosa, intramural dan submukosa, yang dapat
uga terlihat sebagai pedunulated "bertangkai#!
Se#&"&e /&er/
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
17/23
b# +elainan pada .uba
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
18/23
>! Prosedur sterilisasi
+eadaan yang tersering berhubungan dengan non-patensi tuba
adalah8- ?bstruksi partial atau total- +ista o'arium- &i'ertiulosis " salphyngitis isthmia nodosa#- Salphyngitis .E*- Polip uterus
-(idrosalping
•Salpingitis8 hidrosalping! erupakan salah satu bentuk peradangan
kronik pada salping! (idrosalping sering merupakan hasil akhir dari
pyosalping dengan resorbsi eksudat purulen diganti dengan airan
ernih! Pada penitraan (S posisi AP tampak kontras mengisi
kanalis ser'ikalis, uterus, ostium tuba kanan dan kiri tampak
menggelembung sampai ampula yang tampak bulat tanpa
limpahan kontras "spill#!
Salphyngitis TB terlihat
sebagai paratubal filling
Gamb: Hidrosalping bilateral
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
19/23
II.1 PEMERIKSAAN LAIN SELAIN HSG
". Per&/("! "&"/ T!/# R"!'14
Pemeriksaan pertubasi atau yang dikenal dengan N.iup )ahimO
dilakukan dengan menggunakan gas *?2 yang ditiupkan ke rahim!
Penilaian pertubasi umumnya seara subektif atau dapat uga
dibuat rekaman kymograph terhadap tekanan uterus! engetahui
paten atau tidaknya saluran telur ditentukan dengan mengukur
tekanan gas sewaktu peniupan, ika terdapat perubahan tekanan
berti tuba paten! Eerbeda dengan (S yang menimbulkan rasa
nyeri saat peniupan, gas yang masuk terasa hangat!
engenai waktu pemeriksaannya sama seperti (S, yakni
hari ke--14! Eedanya, hasil pemeriksaan (S bersifat obektif!
Artinya, ada data yang yang terlibat langsung melalui hasil rontgen!
:etak sumbatan pun dapat diketahui dengan elas lokasinya!
Sedangkan pada pertubasi, letak sumbatan tidak dapat diketahui!
(anya dapat diketahui adanya sumbatan melalui perbedaan
tekanan gas saat dimasukkan!
(. Hr$r"813014
Pemeriksaan ini dilakukan dengan memasukkan airan
kontras ke dalam saluran rahim melalui 'agina! 7mumnya yang
banyak dilakukan adalah airan normal saline! Eedanya dengan
(S, hasilnya dapat dilihat melalui monitor saat pemeriksaan
berlangsung! Pemeriksaan yang menggunakan alat bantu 7S
.rans'aginal ini memungkinkan pasien bisa ikut mengetahui seara
langsung kelainan pada rongga rahim! alau begitu pemeriksaan ini
tidak dapat menentukan saluran tuba mana yang terbuka!
Pemeriksaan ini dilakukan tanpa anestesi! Pada pemeriksaan ini
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
20/23
akan terasa sedikit kram perut akibat airan yang dimasukkan ke
dalam rahim! .etapi kram perut ini hanya berlangsung sementara!
Pemeriksaan ini dilakukan sama seperti pemeriksaan (S
yaitu pada hari ke--14 setelah menstruasi! Pasien tidak perlu
menggosongkan perut terlebih dahulu dan kandung kemih tidah
harus penuh!
BAB III
KESIMPULAN
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
21/23
(isterosalpingogra$ "(S# merupakan modalitas penitraan sebagai
pilihan untuk menyingkirkan kelainan anatomi yang menyebabkan
ketidaksuburan pada wanita! Eahan kontras yang sering digunakan oleh
ahli radiologi di Indonesia adalah Hat kontras yang larut dalam air yaitu
urogra$n >4%! Indikasi (S yang paling sering ialah dalam ginekologi,
baik sterilitas primer maupun sekunder, untuk melihat potensi tuba!
+ontraindikasi (S8
(amil muda Inamasi akut
Pada inamasi akut teradi erosi yang besar sehingga ditakutkan
bisa teradi infeksi asenden! Perdarahan per 'aginam berat Post urettage atau dilatasi analis er'iis +ontraindikasi relatif bila dilakukan segera sebelum menstruasi,
karena saat itu endometrium tebal sehingga bisa salah interpretasi (ipersesiti'itas pada Hat kontras
&ilakukan pembuatan foto polos posisi litotomi dengan posisi AP dan
oblik! &engan teknik ini biasanya tidak lebih dari 3 potret yang dibuat,
yaitu "1# potret pendahuluan; "2# potret yang menggambarkan
pelimpahan kontras ke dalam rongga perut; dan "3# potret 26 am
kemudian!
Penilaian (S normal dilihat dari ser'iks "tidak adanya $lling
defet#, uterus dimana dinilai ukuran, bentuk "triangular shape, tdk ada
anomali uterus#, posisi "anteeJi# dan tidak adanya $lling defet, uga
penilaian terhadap tuba dimana adanya pengisian kontras seara penuh,
adanya spill pada kedua tuba, tidak adanya pelebaran tuba ataupun
kelainan lain seperti granula di sepanang saluran tuba! Penitraan (S
abnormal dapat teradi pada kasus kelainan kongenital uterus, $broid
uterine, dan kelainan pada tuba falloppii baik karena obstruksi partial
maupun total, infeksi, adhesi $mbrial dll!Selain (S, ada pemeriksaan lain yang masih dilakukan sampai saat
ini! Pemeriksaan itu adalah Pertubasi dan (ydrosonogra$! Pemeriksaan
pertubasi menggunakan gas *?2 yang dimasukkan ke dalam rahim
melalui 'agina! Sedangkan pemeriksaan hydrosonogra$ menggunakan
airan normal saline! &ari kedua pemeriksaan ini, (S merupakan
pemeriksaan yang penilaiannya lebih okektif! Artinya, ada data yang yang
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
22/23
terlibat langsung melalui hasil rontgen! :etak sumbatan pun dapat
diketahui dengan elas lokasinya!
DAFTAR PUSTAKA
1. Sumapraa, Sudrai! Ilmu Kanungan! In"ertilitas. /disi ke 2. Gakarta8 Kayasan
Eina Pustaka Sarwono Prawirohardo, 2445! hlm! 6>; 914-913
#. GuhlOs and Paul. $ssentials o" %aiologic Imaging! Obstetric an &ynecologic
Imaging. 53-@5
'. iknosastro, (anifa! Ilmu Kebianan! (natomi an Fisiologi (lat)alat
%eprouksi. /disi ke 3! Gakarta8 Kayasan Eina Pustaka Sarwono Prawirohardo,
1! hlm! 3>-66
*. http!++lagubatak)
oppupanongalangit.blogspot.com+#-+1+histerosalfngograf.html
. ///.healthline.com+galecontent+hyterosalpingography
0. eshan, Isadore! %oentgen Signs in iagnostic Imaging! Stuy o" The
2on3regnant Female)&ynecologic %aiology. 2nd ed! ol 1! Philadelphia8 !E
Saunders *ompany, 1@6! p! 36->2
http://lagubatak-oppupanongalangit.blogspot.com/2009/10/histerosalfingografi.htmlhttp://lagubatak-oppupanongalangit.blogspot.com/2009/10/histerosalfingografi.htmlhttp://www.healthline.com/galecontent/hyterosalpingographyhttp://lagubatak-oppupanongalangit.blogspot.com/2009/10/histerosalfingografi.htmlhttp://lagubatak-oppupanongalangit.blogspot.com/2009/10/histerosalfingografi.htmlhttp://www.healthline.com/galecontent/hyterosalpingography
8/17/2019 161671114 Histerosalpingografi Hsg Munthee Refrat
23/23
4. Ilyas , Purwohudoyo S! %aiologi iagnostik! Sistem %eprouksi 5anita.
6akarta! 7alai 3enerbit FK UI, #. hal. '11)1
8. haHali, )usdy! %aiologi iagnostik! 9isterosalphyngography. Kogyakarta8
Pustaka *endekia Press, 244@! hlm! 5-@4
-. Sutton, &a'id! ( Te:tbook o" %aiology an Imaging. 4>
http://radiology.rsnajnl.org/cgi/content/full/233/1/19http://www.emedicine.com/Radio/topic738.htmhttp://www.radswiki.net/main/index.php?title=T-shaped_uterushttp://www.arkansasfertility.com/patients-only/hydrosonography.htmlhttp://www.ayahbunda.co.id/article/mobArticleDetail.aspx?mc=001&smc=001&ar=1606http://www.ayahbunda.co.id/article/mobArticleDetail.aspx?mc=001&smc=001&ar=1606http://radiology.rsnajnl.org/cgi/content/full/233/1/19http://www.emedicine.com/Radio/topic738.htmhttp://www.radswiki.net/main/index.php?title=T-shaped_uterushttp://www.arkansasfertility.com/patients-only/hydrosonography.htmlhttp://www.ayahbunda.co.id/article/mobArticleDetail.aspx?mc=001&smc=001&ar=1606http://www.ayahbunda.co.id/article/mobArticleDetail.aspx?mc=001&smc=001&ar=1606