watermark _Nilai Tukar Valuta Asing di Indonesia 2011.pdf

7/23/2019 watermark _Nilai Tukar Valuta Asing di Indonesia 2011.pdf

1/80

FOREIGN EXCHANGE RATES IN INDONESIA

BADAN PUSAT STATISTIK

Katalog BPS : 7207002

2


2/80


3/80

FOREIGN EXCHANGE RATES IN INDONESIA

2


4/80

NILAI TUKAR VALUTA ASING DI INDONESIA 2011FOREIGN EXCHANGE RATES IN INDONESIA 2011

ISSN. 1907-9435No. Publikasi / : 06310.1201Katalog BPS / : 7207002Ukuran Buku / : 21 cm x 29,7 cmJumlah Halaman / : xi + 60 halaman/

Naskah / :Subdirektorat Statistik Keuangan

Gambar Kulit / :

Subdirektorat Publikasi Statistik

Diterbitkan oleh / :Badan Pusat Statistik, Jakarta-Indonesia

Dicetak oleh / :

Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya

Publication NumberBPS CatalogueBook Size

Number of pages pages

Manuscript

Subdirectorate of Financial Statistics

Cover Design

Subdirectorate of Statistical Publication and Compilation

Published by

BPS - Statistics Indonesia

Printed by

May be cited with reference to the source


5/80

KATA PENGANTAR

Publikasi Nilai Tukar Valuta Asing merupakan salah satu publikasi

Badan Pusat Statistik Republik Indonesia yang diterbitkan setiap tahun.

Publikasi ini merupakan kelanjutan dari publikasi sejenis yang diterbitkan

sejak tahun 1998.

Data yang disajikan dalam publikasi ini merupakan gambaran umum

hasil monitoring kurs valuta asing di 33 provinsi di Indonesia. Monitoring

dilakukan untuk memantau fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap mata uang

asing secara nasional maupun untuk masing-masing provinsi.

Semoga publikasi ini dapat membantu pengguna data, baik untuk

keperluan perencanaan, analisis, maupun evaluasi perkembangan

perekonomian secara umum.

Saran dan kritik sangat diharapkan guna perbaikan dan

pengembangan publikasi yang akan datang.

Jakarta, Februari 2012

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa

Djamal, SE., M. Sc.


6/80


7/80

v

DAFTAR ISI

Halaman

Kata Pengantar...... iii

Daftar Isi.. v

Daftar Grafik.... vii

Daftar Tabel..... ix

Penjelasan Istilah Asing .................................................................. xi

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang .. 11.2 Tujuan.. 11.3 Ruang Lingkup ........................................................ 21.4 Metodologi Penarikan Sampel..... 31.5 Metodologi Pencacahan.... 41.6 Metodologi Pelaporan dan Pengolahan . 4

BAB II EVALUASI HASIL

2.1 Umum.. 52.2 Januari. 62.3 Februari.. 62.4 Maret.... 72.5 April... 72.6 Mei. 82.7 Juni. 92.8 Juli.. 92.9 Agustus.. 10

2.10 September... 112.11 Oktober... 122.12 November. 132.13 Desember.... 13

GRAFIK ... 15

TABEL ... 33


8/80


9/80

vii

DAFTAR GRAFIK

Halaman

Grafik 1. Kurs Tengah Beberapa Mata Uang Asing Terhadap RupiahTahun 2011 (USD, Euro, Poundsterling).......................

17

Grafik 2. Kurs Tengah Beberapa Mata Uang Asing Terhadap RupiahTahun 2011 (Dolar Australia, Dolar Kanada, Franc)....................

18

Grafik 3. Kurs Tengah Beberapa Mata Uang Asing Terhadap RupiahTahun 2011 (Ringgit, Dolar Singapura, Dolar Hongkong)....................................

19

Grafik 4. Kurs Tengah Dolar Amerika Terhadap Rupiah Tahun 2011............................. 20

Grafik 5. Kurs Tengah Dolar Australia Terhadap Rupiah Tahun 2011................................................ 21

Grafik 6. Kurs Tengah Euro Terhadap Rupiah Tahun 2011.............................................................................................................. 22

Grafik 7. Kurs Tengah Yen Jepang Terhadap Rupiah Tahun 2011......................................................

23

Grafik 8. Kurs Tengah Dolar Hongkong Terhadap Rupiah Tahun2011............................................... 24

Grafik 9. Kurs Tengah Poundsterling Inggris Terhadap RupiahTahun 2011 ............................................................. 25

Grafik 10. Kurs Tengah Franc Swiss Terhadap Rupiah Tahun 2011............................................. 26

Grafik 11. Kurs Tengah Dolar Singapura Terhadap Rupiah Tahun2011....... ......................... 27

Grafik 12. Kurs Tengah Ringgit Malaysia Terhadap Rupiah Tahun2011 ........................................... 28

Grafik 13. Kurs Tengah Bath Thailand Terhadap Rupiah Tahun 2011.. 29

Grafik 14. Kurs Tengah Dolar Kanada Terhadap Rupiah Tahun 2011.. 30


10/80

viii

Grafik 15. Kurs Tengah Riyal Saudi Arabia Terhadap Rupiah Tahun2011 .............................................. 31

Grafik 16. Kurs Tengah Peso Philipina Terhadap Rupiah Tahun 2011.............................................................................................................. 32


11/80

ix

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1. Kurs Tengah Rata-Rata Mata Uang Asing TerhadapRupiah Menurut Jenis Mata Uang , 2011.............................. 35

Tabel 2. Kurs Rata-Rata Mata Uang Asing Terhadap RupiahMenurut Jenis Mata Uang , 2011............................................. 36

Tabel 3. Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Amerika MenurutProvinsi , 2011............................................... 38

Tabel 4. Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Australia MenurutProvinsi , 2011.................................................. 40

Tabel 5. Nilai Tukar Rupiah Terhadap Euro Menurut Provinsi,2011.............................................................................................. 42

Tabel 6. Nilai Tukar Rupiah Terhadap Yen Jepang MenurutProvinsi , 2011..................................................... 44

Tabel 7. Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar HongkongMenurut Provinsi , 2011............................... 46

Tabel 8. Nilai Tukar Rupiah Terhadap Poundsterling InggrisMenurut Provinsi , 2011........................................... 48

Tabel 9. Nilai Tukar Rupiah Terhadap Franc Swiss

Menurut Provinsi , 2011............................... 50

Tabel 10. Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar SingapuraMenurut Provinsi , 2011............................... 52

Tabel 11. Nilai Tukar Rupiah Terhadap Ringgit Malaysia MenurutProvinsi , 2011............................................... 54

Tabel 12. Nilai Tukar Rupiah Terhadap Bath ThailandMenurut Provinsi , 2011..................................... 56

Tabel 13. Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Kanada

Menurut Provinsi , 2011.............................................. 58

Tabel 14. Nilai Tukar Rupiah Terhadap Riyal Saudi ArabiaMenurut Provinsi , 2011........................................... 60

Tabel 15. Nilai Tukar Rupiah Terhadap Peso PhilipinaMenurut Provinsi , 2011.............................................................. 62


12/80


13/80

xi

Penjelasan Istilah Asing

Bilateral Currency

Swap Arrangement : Perjanjian tukar menukar valuta dua Negara

CIP (Covered Interest : Selisih suku bunga dalam dan luar negeri setelah

Emerging Markets : Bursa saham Negara-negara berkembang

Premi Resiko : Besarnya tambahan tingkat pengembalian yang

diharapkan investor sebagai kompensasi atas

kesanggupan untuk menanggung resiko yang lebih

besar

Premi Swap : Selisih harga satu mata uang menjadi lebih mahal

dalam transaksi forward

Rate Parity) dikurangi premi resikoRisk Appetite : Menyukai resiko

Risk Aversion : Menghindari resiko

Spread : Lebar rentangan (selisih tinggi dengan rendah)

Sicnificant downside risks : Risiko Kelemahan (penurunan) yang signifikan

The Fed : Bank Sentral Amerika

Transaksi Forward : Transaksi jual beli valuta asing yang penyerahan

dananya dilakukan lebih dari 2 (dua) hari kerja

setelah tanggal transaksi dan kursnya disetujuipada hari transaksi.

UIP (Uncovered Interest

Rate Parity) : Selisih suku bunga dalam dan luar negeri

Yield Domestic Government : Hasil yang akan diperoleh (imbal hasil) pada

Bond penempatan di Domestic Government Bond(Obligasi Pemerintah Domestik)

USD : United State Dollar MYR : Malaysian Ringgit

AUD : Australian Dollar THB : Thailand Baht

EURO : Mata Uang Uni Eropa CAD : Canadian Dollar

JPY : Japanese Yen SAR : Saudi Arabian Rial

HKD : Hongkong Dollar PHP : Philippines Peso

GBP : Great Britain Poundsterling

CHF : Swiss Franc

SGD : Singapore Dollar


14/80


15/80

1

BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perekonomian internasional merupakan transaksi ekonomi antar-

negara yang tidak lepas dari penggunaan berbagai jenis valuta asing

sebagai alat pembayaran transaksi. Dalam perkembangannya

perekonomian internasional dapat dipengaruhi oleh pergerakan kurs

valuta asing, meskipun gejolak valuta asing juga bisa dipengaruhi oleh

perkembangan ekonomi, sosial, dan politik. Secara makro, perubahan

nilai tukar akan mempengaruhi nilai ekspor, impor, daya saing produk,

dan beban pembayaran utang luar negeri. Dengan demikian kurs mata

uang antar negara mempunyai peran penting dan dapat menjadi indikator

dalam penentuan kebijakan moneter.

Berkaitan dengan hal di atas, informasi tentang kurs valuta asing

menjadi sangat penting. Informasi kurs valuta asing tidak hanya

digunakan oleh pemerintah tetapi juga digunakan oleh pelaku ekonomi

(eksportir, importir, investor, kreditur maupun debitur), baik regional,

nasional, maupun internasional.

Badan Pusat Statistik Republik Indonesia (BPS RI), setiap bulan

menyajikan data kurs valuta asing nasional dan masing-masing provinsi.

Mengingat banyaknya jenis mata uang yang diperdagangkan di masing-

masing provinsi berbeda, maka dalam publikasi ini hanya dipilih 13 jenis

mata uang yang mempunyai peran dominan dalam perekonomian

internasional. Dalam publikasi ini disajikan data kurs valuta asing periodeJanuari sampai dengan Desember 2011.

1.2 Tujuan

Monitoring kurs valuta asing bertujuan untuk memperoleh informasi

tentang :

a. Fluktuasi kurs valuta asing berdasarkan transaksi per bulan yang

terjadi di pasar uang pada masing-masing provinsi.

b. Fluktuasi kurs valuta asing rata-rata bulanan Indonesia.


16/80

2

1.3 Ruang Lingkup

Ruang lingkup survei ini meliputi kegiatan perdagangan valuta

asing yang dilakukan oleh 69 perusahaan terpilih pada setiap ibukota

provinsi di Indonesia tahun 2011. Jenis mata uang yang dicakup meliputi

13 mata uang asing yang banyak digunakan dalam perekonomian

internasional, yakni Dolar Amerika, Dolar Australia, Euro, Yen Jepang,

Dolar Hongkong, Poundsterling Inggris, Franc Swiss, Dolar Singapura,

Ringgit Malaysia, Baht Thailand, Peso Philipina, Dolar Kanada, dan Riyal

Saudi Arabia.

1.4 Metodologi Penarikan Sampel

Dalam Monitoring Kurs Valuta Asing, pencacahan dilakukan secara

sampel, mencakup 33 provinsi di Indonesia. Target sampel yang

ditetapkan tahun 2011 masih sama dengan tahun-tahun sebelumnya yaitu

berjumlah 69 responden. Jumlah target sampel per provinsi didasarkan

pada proporsi jumlah perusahaan pedagang valuta asing yang ada di

provinsi yang bersangkutan, dengan alokasi sampelnya sebagai berikut :

Tabel 1. Alokasi Sampel Perusahaan Perdagangan Valuta Asing menurutProvinsi

No. Provinsi Responden/Perusahaan

Total

1.

Aceh, Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung, Kepulauan

Riau, Banten, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara

Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah,

Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi

Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara,

Gorontalo, Sulawesi Barat, Maluku, Maluku Utara,

Papua, Papua Barat

1 21

2. Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Lampung,

Sulawesi Selatan2 8

3. Sumatera Utara, Riau 3 6

4. Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta 5 15

5. Jakarta, Bali 6 12

6. Jawa Timur 7 7

J u m l a h 69


17/80

3

Kerangka sampel yang digunakan hingga saat ini masih

merupakan kerangka sampel yang digunakan sejak tahun 2004. Sampel

telah ditentukan oleh BPS Pusat. Untuk provinsi yang tidak terdapat

perusahaan pedagang valuta asing atau jumlah target sampelnya kurang,

maka sebagai reponden pengganti adalah bank yang melakukan

transaksi valuta asing.

1.5 Metodologi Pecacahan

Metodologi pencacahan Survei Monitoring Valuta Asing pada tahun

2011 tidak mengalami perubahan. Sejak April 2000 pencacahan dilakukan

sekali dalam satu minggu yaitu setiap hari Rabu. Jika hari Rabu jatuh pada

hari libur maka pencacahan dilakukan pada hari kerja berikutnya. Petugas

pencacah adalah staf Kantor BPS Provinsi.

1.6 Metodologi Pelaporan dan Pengolahan

Hasil pencacahan Monitoring Kurs Valuta Asing dilaporkan secara

langsung oleh Bidang Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik Provinsi ke

Subdirektorat Statistik Keuangan Badan Pusat Statistik melalui e-mail atau

faksimile setiap minggu. Staf Subdirektorat Statistik Keuangan BPS

melakukan kompilasi terhadap data yang masuk.

Dalam penyajian datanya, penghitungan kurs tiap provinsi diperoleh

dari hasil hitungan rata-rata biasa terhadap kurs yang dilaporkan dengan

jumlah sampel masing-masing provinsi sebagai pembagi. Untuk kurs

nasional juga dihitung secara rata-rata biasa. Jumlah kurs jual dan beli

seluruh provinsi dibagi dengan jumlah provinsi yang melaporkan data. Data

bulanan yang disajikan merupakan hasil laporan pada minggu terakhir

setiap bulan.


18/80


19/80

5

BAB II. EVALUASI HASIL

2.1 Umum

Berdasarkan hasil Monitoring Kurs Valuta Asing periode Januari-

Desember 2011 terlihat bahwa penyebaran nilai kurs di setiap provinsi

bervariasi meskipun hanya berbeda tipis. Hal ini dipengaruhi oleh ada

tidaknya atau besar kecilnya jumlah permintaan atau jumlah penawaran

dari setiap jenis valuta asing.

Kondisi nilai tukar rupiah yang dihitung secara nasional pada akhir

tahun 2011 menguat tipis dibandingkan tahun sebelumnya. Rupiah yang

pada tahun sebelumnya diperdagangkan pada kisaran 8.917,20 sampai

dengan 9.362,34 rupiah per dolar AS, pada tahun 2011 menguat menjadi

8.512,80 sampai dengan 9.168,65 rupiah per dolar AS.

Tingginya imbal hasil investasi rupiah diprakirakan masih menjadi

daya tarik masuknya modal asing ke depan. Indikator imbal hasil rupiah

yang tercermin dari selisih suku bunga dalam negeri dan luar negeri (UIP

- Uncovered Interest Parity) relatif tinggi di kawasan regional Asia. Bahkanjika memperhitungkan premi risiko, daya tarik investasi dalam rupiah

masih tetap tinggi. Hal tersebut tercermin dari tren indikator Covered

Interest Parity (CIP) yang terus meningkat sejak tahun 2011

Penguatan rupiah tidak terlepas dari dana investor global yang masih

terus mengalir ke negara-negara emerging market (EM) Asia. Likuiditas

global yang melimpah pasca pelonggaran kuantitatif di masa krisis

keuangan tahun 2008 serta kebijakan akomodatif dengan suku bunga

rendah di negara maju menyebabkan ekses likuiditas tersebut tidak

sepenuhnya dapat diserap. Sebagai konsekuensinya, investor mencari

lokasi penempatan dana yang memberikan imbal balik lebih tinggi, salah

satu tujuan utamanya ialah negara-negara emerging market (EM) Asia,

termasuk Indonesia.


20/80

6

2.2 Januari

Nilai tukar rupiah sempat mengalami tekanan sebagai akibat aliran

modal keluar. Rupiah mengalami pelemahan disertai volatilitas yangsedikit meningkat, dipicu antara lain oleh kekhawatiran pelaku pasar

terhadap meningkatnya tekanan inflasi di dalam negeri. Nilai tukar rupiah

pada bulan Januari 2011 melemah rata-rata 0,5 persen menjadi 9.045,49

rupiah setelah bulan sebelumnya ditutup pada level 8.998,06 rupiah per

dolar AS.

Dari sisi eksternal, melemahnya rupiah juga dipicu oleh tren

penguatan dolar AS terhadap mata uang utama dunia dan terhadap mata

uang kawasan. Membaiknya berbagai indikator ekonomi AS selama

Januari 2011 sempat mendorong penyesuaian penempatan dana investor

global dari negara emerging market ke AS. Meskipun demikian, secara

keseluruhan kondisi eksternal akan tetap kondusif mendorong aliran

modal masuk ke negara emerging markettermasuk Indonesia.

Dari sisi domestik, tingginya inflasi serta ekspektasinya ke depan

telah menimbulkan sentimen negatif yang memicu naiknya risiko

berinvestasi di negara berkembang, termasuk Indonesia.

2.3 Februari

Nilai tukar rupiah yang sempat tertahan pada Januari 2011 kembali

menguat pada Februari 2011. Di samping kembali masuknya aliran modal

asing karena positifnya persepsi investor asing terhadap kuatnya

fundamental ekonomi Indonesia. Nilai tukar rupiah pada akhir bulan

ditutup pada level 8.854,28 rupiah per dolar AS atau menguat 2,11 persen

dari level penutupan bulan sebelumnya. Perkembangan rupiah terutama

dipicu oleh faktor global. Tekanan inflasi yang tinggi menyebabkan negara

emerging marketsmenerapkan kebijakan moneter ketat yang berdampak

pada aliran dana investor ke negara emerging marketstersebut.


21/80

7

Dari sisi domestik, minat investor asing terhadap aset berdenominasi

rupiah membaik selama Februari 2011. Tingginya imbal hasil investasi

rupiah diprakirakan masih menjadi daya tarik masuknya modal asing ke

depan. Masih solidnya fundamental ekonomi domestik serta aliran masuk

modal asing ke Indonesia mengakibatkan posisi cadangan devisa tetap

mencatat level yang tinggi.

2.4 Maret

Nilai tukar rupiah bergerak menguat sepanjang triwulan I 2011.Pada

akhir Maret 2011, rupiah ditutup pada level 8.710,98 rupiah per dolar AS,

menguat tipis 1,6 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya.Pemulihan ekonomi negara maju yang masih diliputi ketidakpastian

menjadi salah satu faktor pendorong berlanjutnya aliran dana ke kawasan

Asia termasuk Indonesia. Di sisi lain, melimpahnya likuiditas pasca

kebijakan stimulus di negara-negara maju juga menjadi pendorong

pergerakan aliran dana menuju negara-negara emerging markets.

Di sisi domestik, faktor fundamental ekonomi yang tetap solid

menjadi salah satu faktor penopang kinerja rupiah. Selain itu, kinerja NPI

yang diprakirakan tetap mencatat surplus mampu menjaga ekspektasi

positif investor global terhadap perekonomian domestik.

Dari sisi imbal hasil, Indonesia masih menjadi salah satu tujuan

utama investasi. Indikator imbal hasil rupiah yang tercermin dari selisih

suku bunga dalam negeri dan luar negeri (UIP Uncovered Interest

Parity) relatif tinggi.

2.5 April

Tren penguatan nilai tukar rupiah masih berlanjut pada April 2011.

Membanjirnya aliran dana nonresiden ke sistem keuangan domestik

menyebabkan apresiasi rupiah terus berlanjut. Nilai tukar rupiah April

2011 berada pada level 8.622,19 rupiah per dolar AS atau menguat 1,02

persen dari penutupan bulan sebelumnya.


22/80

8

Penguatan rupiah terutama dipicu oleh melimpahnya likuiditas global

yang dilatarbelakangi kebijakan negara maju yang masih akomodatif

dengan mempertahankan suku bunga rendah yang menyebabkan

pemulihan tidak sepenuhnya dapat diserap. Hal tersebut mengakibatkan

investor mencari lokasi penempatan dana yang memberikan imbal hasil

lebih tinggi, salah satunya ke negara emerging marketsAsia.

Indikator imbal hasil rupiah yang tercermin dari selisih suku bunga

dalam negeri dan luar negeri (UIP - Uncovered Interest Parity) relatif lebih

tinggi dibandingkan dengan beberapa negara di kawasan regional Asia.

Bahkan setelah memperhitungkan premi risiko, daya tarik investasi dalam

rupiah masih tetap tinggi. Masih solidnya fundamental ekonomi domestik

serta aliran masuk modal asing ke Indonesia mengakibatkan posisi

cadangan devisa tetap mencatat level yang tinggi.

2.6 Mei

Tren penguatan nilai tukar rupiah masih berlanjut pada Mei 2011

meski dengan laju yang melambat. Kuatnya sentimen positif apresiasi nilai

tukar menyebabkan secara umum rupiah bergerak menguat di tengah

risiko ketidakpastian global yang meningkat. Fundamental domestik yang

kondusif, indikator risiko yang relatif stabil, dan imbal hasil berinvestasi

yang relatif tinggi merupakan beberapa faktor yang menopang laju

penguatan rupiah. Nilai tukar rupiah pada akhir bulan Mei ditutup pada

level 8.574,28 rupiah per dolar AS atau menguat 0,56 persen dari

penutupan bulan sebelumnya.

Penguatan nilai tukar rupiah sejalan dengan masih besarnya aliran

masuk dana asing. Melimpahnya likuiditas global pasca pelonggaran

kuantitatif di masa krisis masih menjadi sumber aliran dana ke negara

berkembang. Indikator imbal hasil rupiah yang tercermin dari selisih suku

bunga dalam negeri dan luar negeri (UIP - Uncovered Interest Parity)

relatif lebih tinggi dibandingkan dengan beberapa negara di kawasan

regional Asia.


23/80

9

2.7 Juni

Di tengah meningkatnya risiko global terkait dengan penanganan

krisis di Eropa, nilai tukar rupiah pada triwulan II sedikit terdepresiasi

dibanding dengan bulan sebelumnya, rupiah pada akhir Juni ditutup pada

level 8.582,98 rupiah per dollar AS atau melemah sekitar 0,1 persen.

Namun bila dibanding dengan triwulan sebelumnya rupiah masih

terapresiasi sebesar 1,47 persen.

Penguatan rupiah tidak terlepas dari dana investor global yang

masih terus mengalir ke negara-negara emerging market (EM) Asia.

Likuiditas global yang melimpah pasca pelonggaran kuantitatif di masakrisis keuangan tahun 2008 serta kebijakan akomodatif dengan suku

bunga rendah di negara maju menyebabkan ekses likuiditas tersebut tidak

sepenuhnya dapat diserap. Sebagai konsekuensinya, investor mencari

lokasi penempatan dana yang memberikan imbal hasil lebih tinggi, salah

satu tujuan utamanya ialah negara-negara Emerging Market (EM) Asia,

termasuk Indonesia.

Dari sisi domestik, penguatan rupiah didukung oleh kondisi

fundamental ekonomi yang tetap solid serta prospek keberlanjutan

ekspansi ekonomi domestik. Selain itu, kinerja Neraca Pembayaran

Indonesia (NPI) yang mencatat surplus mampu memberikan dukungan

yang kuat bagi nilai tukar serta menjaga ekspektasi positif investor global

terhadap perekonomian domestik.

2.8 Juli

Nilai tukar rupiah pada bulan Juli masih cenderung menguat. Pada

Juli 2011 rupiah menguat 0,82 persen yang ditutup pada level 8.512,80

rupiah per USD. Tren penguatan rupiah tersebut masih sejalan dengan

tren pergerakan mata uang di negara-negara kawasan.

Dari sisi eksternal, masih melimpahnya likuiditas global di tengah

perlambatan ekonomi serta ketidaksinambungan fiskal di negara maju


24/80

10

mendorong aliran modal masuk. Hal ini selanjutnya mendorong

penguatan rupiah. Kondisi ketidakpastian global dan kebijakan suku

bunga rendah di negara maju juga menyebabkan aliran dana asing ke

pasar keuangan domestik.

Dari sisi domestik, kondisi fundamental ekonomi yang solid dan

prospek ekonomi domestik yang masih terus ekspansif menjadi faktor

penarik aliran modal masuk sehingga mendorong penguatan rupiah.

Selain itu, imbal hasil yang relatif lebih tinggi dibandingkan dengan

negara-negara di kawasan juga memberikan daya tarik yang besar bagi

investor untuk berinvestasi di aset rupiah.

2.9 Agustus

Prospek fundamental perekenomian domestik yang kuat menopang

penguatan nilai tukar di tengah faktor risiko pelemahan perekonomian

global. Pada akhir Agustus 2011, nilai tukar rupiah melemah 0,37 persen

dibanding akhir bulan sebelumnya yang ditutup pada level 8.544,28 rupiah

per dolar AS.

Dari sisi eksternal, sentimen negatif terhadap perekonomian global

membatasi tren penguatan nilai tukar tukar rupiah. Perkiraan moderat

pertumbuhan perekonomian global terkait dengan dampak penurunan

peringkat utang Amerika Serikat serta krisis utang di kawasan Eropa yang

menyebabkan adanya peralihan alokasi investasi ke aset-aset yang lebih

aman.

Dari sisi domestik, prospek fundamental ekonomi domestik yang

tetap kuat serta imbal hasil rupiah yang lebih kompetitif menjadi penopang

tren penguatan nilai tukar rupiah. Prospek neraca pembayaran Indonesia

yang cukup solid menjadi kekuatan nilai tukar rupiah terhadap berbagai

tekanan eksternal.

Indikator imbal hasil investasi pada aset rupiah, yang tercermin dari

selisih suku bunga dalam negeri dan luar negeri (UIP-Uncovered Interest


25/80

11

Parity) relatif lebih tinggi dibandingkan dengan beberapa negara di

kawasan regional Asia.

2.10 September

Seiring dengan meningkatnya risiko global, rupiah mengalami

depresiasi rupiah meski sempat mengalami penguatan di awal triwulan III

2011, namun mulai melemah sejak Agustus hingga akhir triwulan sejalan

dengan tren pergerakan mata uang mayoritas negara kawasan.

Dibandingkan dengan bulan sebelumnya rupiah terdepresiasi sebesar

4,69 persen ke level 8.944.99 rupiah per dolar AS.

Pelemahan rupiah terpengaruh oleh sentimen negatif krisis AS dan

kawasan Eropa. Di awal triwulan, investor mempersepsikan rupiah relatif

aman dan menguntungkan namun terjadi peningkatan kekhawatiran

investor di bulan Agustus hingga September seiring dengan meningkatnya

faktor risiko global. Beberapa faktor yang menyebabkan meningkatnya

kekhawatiran investor adalah

(i) meningkatnya ketidakpastian di pasar keuangan global yang

dipicu oleh kekhawatiran terhadap eskalasi krisis Eropa

seiring meningkatnya potensi default Yunani;

(ii) penurunan peringkat utang Amerika 2 dan Italia 3;

(iii) penurunan rating surat utang tiga bank besar di AS oleh

Moodys4; dan

(iv) pernyataan The Fed bahwa terdapat significant downside

risksterhadap outlookperekonomian AS.

Faktor-faktor tersebut menyebabkan investor beralih ke aset-aset

aman dan mulai menarik penempatannya di emerging markets (portfolio

rebalancing). Kendati demikian, terdapat ekspektasi bahwa nilai tukar

rupiah akan mengalami apresiasi. Tingginya kepercayaan pelaku pasar

terhadap rupiah serta komitmen Bank Indonesia untuk menjaga stabilitasrupiah diperkirakan dapat menopang pergerakan rupiah ke depan.


26/80

12

Indonesia dalam menghadapi tekanan nilai tukar sekaligus

memenuhi kebutuhan kewajiban jangka pendek fundamental. Dengan

imbal hasil rupiah masih lebih kompetitif dibandingkan dengan kawasan,

diperkirakan minat investor terhadap aset rupiah tetap tinggi.

2.11 Oktober

Selama Oktober 2011, depresiasi nilai tukar rupiah masih berlanjut

seiring dengan masih tingginya ketidakpastian global meski dengan

tekanan yang lebih rendah. Tekanan yang terjadi pada rupiah diikuti oleh

volatilitas yang menurun. Kebijakan stabilisasi yang dilakukan BI di tengah

masih tingginya ketidakpastian global mampu meredam volatilitas

pergerakan rupiah.

Ketidakpastian penanganan krisis utang di kawasan Eropa serta

melemahnya perekonomian negara maju memberikan dampak tidak

langsung pada pasar keuangan domestik yang pada gilirannya

mempengaruhi pergerakan rupiah.

Namun di penghujung bulan, harapan dicapainya kesepakatanlangkah penanganan pada pertemuan otoritas Uni Eropa di akhir bulan

serta rilis data makroekonomi AS yang positif memberikan angin segar

bagi pasar keuangan global. Selain itu, melimpahnya likuiditas global telah

mendorong penguatan rupiah, sehingga di akhir bulan laporan rupiah

ditutup pada level 8.871,40 atau menguat 0,82 persen dari bulan

sebelumnya.

Kebijakan suku bunga rendah di negara maju menyebabkan investor

mencari lokasi penempatan dana yang memberikan imbal hasil lebih

tinggi. Emerging markets Asia yang tumbuh lebih tinggi menjadi tujuan

utama penempatan dana global ini.

Indikator imbal hasil investasi di aset rupiah yang tercermin dari

selisih suku bunga dalam negeri dan luar negeri (UIP Uncovered

Interest Parity) relatif lebih tinggi dibandingkan dengan beberapa negara


27/80

13

di kawasan regional Asia. Bahkan jika memperhitungkan premi risiko,

daya tarik investasi dalam rupiah pun tetap tinggi.

2.12 November

Pada akhir November, rupiah ditutup pada level 9.145,67 per dolar

AS atau melemah sebesar 3,09 persen dari level penutupan sebelumnya

yaitu 8.871,40 rupiah per dolar AS.Meningkatnya kekhawatiran terhadap

kondisi fiskal di negara-negara kawasan Eropa sempat menyebabkan

tertahannya aliran modal ke kawasan emerging markets. Krisis fiskal yang

terjadi di Irlandia mengakibatkan sentimen negatif yang menekan kinerja

pasar keuangan global pada akhir November hingga awal Desember 2011

Di sisi domestik, ekspansi perekonomian domestik dan surplus

current account yang terjaga semakin meningkatkan perspektif positif

investor global.Sejalan dengan optimisme terhadap prospek perekonomian

domestik, kepercayaan investor asing terus meningkat.

Daya tarik investasi dalam rupiah tetap positif.Indikator imbal hasil

rupiah yang ditunjukkan oleh selisih suku bunga dalam negeri dan luarnegeri (UIP Uncovered Interest Parity) sampai dengan November 2011

tercatat sebesar 6,00 persen. Walaupun menurun, angka tersebut masih

merupakan yang tertinggi dibandingkan negara kawasan Asia lainnya. Jika

memperhitungkan membaiknya premi risiko maka daya tarik investasi

dalam rupiah terlihat semakin besar.

2.13 Desember

Pergerakan rupiah selama Desember 2011 relatif stabil dengan

kecenderungan melemah. Sentimen negatif terkait krisis fiskal di Irlandia

sempat menimbulkan tekanan terhadap rupiah meski selanjutnya mereda.

Selain itu, rupiah juga terkoreksi akibat meningkatnya permintaan valas di

akhir tahun. Pada akhir bulan rupiah ditutup pada level 9.168,65 atau

melemah 0,25 persen dari level penutupan bulan sebelumnya yang ditutup

pada 9.145,67 rupiah per dolar AS.


28/80

14

Dari sisi eksternal, meningkatnya kekhawatiran terhadap kondisi

fiskal di negara-negara kawasan Eropa sempat menyebabkan tertahannya

aliran modal ke kawasan emerging markets. Krisis fiskal yang terjadi di

Irlandia mengakibatkan sentimen negatif yang menekan kinerja pasar

keuangan global pada akhir November hingga awal Desember 2011.

Dari sisi domestik, masih kokohnya fundamental ekonomi domestik

mampu menopang stabilitas pergerakan rupiah. Ekspansi ekonomi

domestik dan kinerja positif neraca pembayaran mampu menjadi tambahan

kekuatan (cushion) nilai tukar terhadap tekanan dari sektor eksternal.

Selain itu, meningkatnya cadangan devisa mampu menjaga perspektif

positif investor terhadap kemampuan pembiayaan eksternal Indonesia.

Indikator risiko investasi di Indonesia masih relatif stabil meski sempat

mengalami kenaikan akibat dampak sentimen negatif kondisi fiskal Eropa.


29/80


30/80


31/80

17

9.3

62

9.3

10

9.0

94

9.0

25

9.3

09

9.05

7

9.0

08

8.9

63

8.9

32

8.9

17

8.9

48

8.99

8

13.1

67

12.6

07

12.2

23

11.9

16

11.4

54

11.08

1

11.6

45

11.3

92

12.0

24

12.3

38

11.9

97

11.84

2

15.0

11

14.2

95

13.5

70

13.6

35

13.3

36

13.50

8

13.8

45

13.6

98

13.9

47

14.0

08

14.0

42

13.85

4

5.0

00,00

6.0

00,00

7.0

00,00

8.0

00,00

9.0

00,00

10.0

00,00

11.0

00,00

12.0

00,00

13.0

00,00

14.0

00,00

15.0

00,00

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agt

Sep

Okt

Nop

Des

Rupiah

Grafik1.KursTengahBe

berapaMataUangAsing

TerhadapRupiahTahun2011

(USD,Euro,Poun

dsterling)

USDolar

Euro

Poundsterling


32/80

18

8.904

8.858

8.8

93

9.2

43

9.014

9.107

9.258

8.913

8.831

9.167

9.148

9.27

8

8.950

8.852

8.841

8.913

8.726

8.736

8.854

8.587

8.685

8.662

8.728

8.94

5

9.378

9.305

9.2

88

9.638

9.515

10.179

10.3

23

10.589 9

.824

9.875

9.810

9.644

7000,00

7500,00

8000,00

8500,00

9000,00

9500,00

10000,00

10500,00

11000,00

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agt

Sep

Okt

Nop

Des

Rupiah

Grafik2.KursTengahBeberapaMataUangAsing

TerhadapRupiahTahun2011

(DolarAustralia,DolarKanada,Franc)

DolarAustralia

DolarKanada

FrancSwiss


33/80

19

2.925

2.888

2.859

2.867

2.824

2.830

2.859

2.852

2.836

2.835

2.854

2.873

7.014

6.913

6.877

6.968

6.852

6.945

7.025

7.064

6.871

6.975

7.062

7.068

1.159

1.132

1.119

1.116

1.098

1.101

1.094

1.095

1.134

1.132

1.164

1.172

0,00

1000,00

2000,00

3000,00

4000,00

5000,00

6000,00

7000,00

8000,00

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agt

Sep

Okt

Nop

Des

Rupiah

Grafik3.KursTengahBeberapaMataUangAsing

TerhadapRupia

hTahun2011

(RinggitMalaysia

,DolarSingapura,DolarHongko

ng)

RinggitMalaysia

DolarSingapura

DolarHongkong


34/80

20

9.0

45

8.8

54

8.7

11

8.6

22

8.5

74

8.5

83

8.5

13

8.5

44

8.9

45

8.8

71

9.1

46

9.1

69

8.2

00

8.4

00

8.6

00

8.8

00

9.0

00

9.2

00

9.4

00

9.6

00

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agt

Sep

Okt

No

p

Des

Rupiah

Grafik4.KursTengahDolarAmerikaTerhadapRupia

h

Tahun2011


35/80

21

8.9

04

8.8

58

8.8

939

.243

9.0

14

9.107

9.2

58

8.9

13

8.8

319

.167

9.1

48

9.2

78

8.2

00

8.4

00

8.6

00

8.8

00

9.0

00

9.2

00

9.4

00

9.6

00

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agt

Sep

Okt

No

p

Des

Rupiah

Grafik5.

KursTengahDo

larAustraliaTerhadap

Rupiah

Tahun2011


36/80

22

12.3

61

12.0

941

2.2

38

12.5

79

12.0

48

12

.339

12.2

81

12.2

77

12.1

36

12.3

05

12.2

07

11.9

59

11.0

00

11.5

00

12.0

00

12.5

00

13.0

00

13.5

00

14.0

00

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agt

Sep

Okt

No

p

Des

Rupiah

Grafik6.

KursTengahEuroTerhadapRupiah

Tahun2011


37/80

23

108,2

9

106,2

4104,9

1

104,5

1 104,0

5106

,07

108,0

3

110,4

7

116,9

3115,0

5116,64

117,3

2

100

102

104

106

108

110

112

114

116

118

120

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agt

Sep

Okt

No

p

Des

Rupiah

Grafik7.

KursTengahYenJepangTerhadapRupia

h

Tahun2011


38/80

24

1.1

59

1.1

32

1.1

19

1.1

16

1.0

98

1.1

01

1.0

94

1.0

95

1.1

34 1

.132

1.16

4

1.1

72

1.0

00

1.0

20

1.0

40

1.0

60

1.0

80

1.1

00

1.1

20

1.1

40

1.1

60

1.1

80

1.2

00

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agt

Sep

Okt

No

p

Des

Rupiah

Grafik8.

KursTengahDolarHongkong

TerhadapRu

piah

Tahun2011


39/80

25

14.2

31

14.1

69

13.8

49

14.1

05

13.7

58 13.6

85

13.8

11

13.9

17

13.8

521

4.0

10

14.0

95

14.1

76

13.0

00

13.2

00

13.4

00

13.6

00

13.8

00

14.0

00

14.2

00

14.4

00

14.6

00

14.8

00

15.0

00

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agt

Sep

Okt

No

p

Des

Rupiah

Grafik9.

KursTengah

Po

undsterlingInggrisTerhada

p

RupiahTahun2011


40/80

26

9.3

78

9.3

05

9.2

88

9.6

38

9.5

151

0.1

79

10.3

23

10.5

89

9.8

24

9.8

75

9.81

0

9.6

44

8.5

00

9.0

00

9.5

00

10.0

00

10.5

00

11.0

00

11.5

00

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agt

Sep

Okt

No

p

Des

Rupiah

Grafik10.KursTengah

FrancSwissTerhadapRupi

ah

Tahun2011


41/80

27

7.0

14 6

.913

6.8

77

6.9

68

6.8

52

6.9

45

7.0

25

7.0

64

6.8

71

6.9

75

7.0

62

7.0

68

6.5

00

6.6

00

6.7

00

6.8

00

6.9

00

7.0

00

7.1

00

7.2

00

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agt

Sep

Okt

No

p

Des

Rupiah

Grafik11.

KursTengah

DolarSingapuraTerhadapR

upiah

Tahun2011


42/80

28

2.9

25

2.8

88

2.8

59

2.8

67

2.8

24

2

.830

2.8

59

2.8

52

2.8

36

2.8

35

2.854

2.8

73

2.4

00

2.5

00

2.6

00

2.7

00

2.8

00

2.9

00

3.0

00

3.1

00

3.2

00

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agt

Sep

Okt

No

p

Des

Rupiah

Grafik12.

KursTengah

RinggitMalaysiaTerhadapRupiah

Tahun2011


43/80

29

289,7

8

284,8

2

285,1

7 284,3

5

280,3

7

278,7

6298,7

4

284,2

8288,5

0

285,5

4291,1

3

291,2

3

250

260

270

280

290

300

310

320

330

340

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agt

Sep

Okt

No

p

Des

Rupiah

Grafik13.

KursTengahBathThailandTerhadapRupiah

Tahun2011


44/80

30

8.9

50

8.8

52

8.8

41

8.9

13

8.7

26

8.7

36

8.8

54

8.5

87

8.6

85

8.6

62

8.7

28

8.9

45

8.4

00

8.5

00

8.6

00

8.7

00

8.8

00

8.9

00

9.0

00

9.1

00

9.2

00

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agt

Sep

Okt

No

p

Des

Rupiah

Grafik14.

KursTengahD

olarKanadaTerhadapRupiah

Tahun2011


45/80

31

2.4

06 2

.359

2.3

40 2

.321

2.3

05

2.3

02 2

.292

2.2

93

2.3

90

2.3

82

2.4

13

2.4

30

2.2

00

2.2

50

2.3

00

2.3

50

2.4

00

2.4

50

2.5

00

2.5

50

2.6

00

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agt

Sep

Okt

No

p

Des

Rupiah

Grafik15.

KursTengahRiya

lSaudiArabiaTerhadapRupiah

Tahun2011


46/80

32

192,3

9

187,6

7

190,9

8 1

85,6

4

186,14

196,0

2

200,6

3

204,1

1

203,7

6 1

99,5

8

201,1

8 199,1

7

170

175

180

185

190

195

200

205

210

215

220

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agt

Sep

Okt

No

p

Des

Rupiah

Grafik16.

KursTengahPhilipinaTerhadapRupiah

Tahun2011


47/80


48/80


49/80

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

1

U

9.045,49

8.854,28

8.710,98

8.622,19

8.574,28

8.582,98

8.512,80

8.544,28

8.944,99

8.871,40

9.145,67

9.168,65

2

A

8.903,62

8.857,90

8.892,93

9.242,56

9.014,02

9.107,33

9.258,50

8.913,10

8.831,15

9.166,80

9.148,06

9.278,00

3

E

12

.361,19

12.094,36

12.237,75

12.579,29

12.048,01

12.339,05

12.281,38

12.276,53

12.136,36

12.305,21

12.206,76

11.958,70

4

J

P

1

08,29

106,24

104,91

104,51

104,05

106,07

108,03

110,47

116,93

115,05

116,64

117,32

5

H

1.159,31

1.132,16

1.119,29

1.116,29

1.097,87

1.100,86

1.093,70

1.095,16

1.134,27

1.131,93

1.163,77

1.171,58

6

G

14

.231,05

14.168,67

13.848,67

14.104,69

13.758,33

13.685,39

13.810,81

13.917,24

13.852,03

14.009,90

14.095,26

14.176,39

7

C

9.378,34

9.305,47

9.288,12

9.638,31

9.515,50

10.178,92

10.322,77

10.589,33

9.824,30

9.874,65

9.809,65

9.644,27

8

S

7.014,14

6.912,79

6.876,89

6.967,55

6.852,31

6.944,70

7.025,05

7.064,12

6.870,77

6.975,48

7.061,67

7.067,76

9

M

Y

R

2.925,10

2.888,03

2.858,57

2.867,26

2.823,56

2.829,88

2.858,61

2.852,22

2.836,16

2.834,84

2.854,12

2.873,06

10

T

H

2

89,78

284,82

285,17

284,35

280,37

278,76

298,74

284,28

288,50

285,54

291,13

291,23

11

C

8.950,03

8.851,52

8.840,82

8.913,43

8.725,97

8.735,52

8.853,95

8.587,30

8.684,56

8.662,34

8.728,29

8.944,56

12

S

2.406,22

2.359,16

2.340,16

2.320,75

2.305,42

2.302,10

2.292,34

2.292,61

2.390,09

2.381,72

2.413,11

2.430,37

13

P

1

92,39

187,67

190,98

185,64

186,14

196,02

200,63

204,11

203,76

199,58

201,18

199,17

Maret

April

Sep

T

A

1

K

s

T

R

a

R

a

M

a

a

U

A

n

T

h

R

a

2

No

MataUang

Mei

Juni

Juli

Agust

Jan

Okt

Nop

Des

Feb


50/80

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

1

USD

8

.964,80

9.126,18

8.772,89

8.935,67

8.627,27

8.794,68

8.538,22

8.706,16

8.507,51

8.641,05

8.510,02

8.655,94

2

AUD

8

.808,17

8.999,07

8.738,85

8.976,95

8.779,99

9.005,87

9.119,25

9.365,87

8.913,98

9.114,07

8.997,62

9.217,04

3

EUR

12

.222,61

12.499,78

11.958,65

12.230,08

12.106,29

12.369,20

12.435,36

12.723,21

11.897,57

12.198,45

12.217,76

12.460,34

4

JPY

105,97

110,60

104,07

108,42

102,50

107,33

102,14

106,89

101,73

106,38

103,45

108,70

5

HKD

1

.114,80

1.203,81

1.090,21

1.174,11

1.073,98

1.164,60

1.069,72

1.162,86

1.051,39

1.144,35

1.057,92

1.143,80

6

GBP

13

.970,64

14.491,45

13.894,71

14.442,63

13.582,19

14.115,14

13.836,81

14.372,57

13.505,36

14.011,31

13.445,18

13.925,60

36

7

CHF

9

.168,52

9.588,17

9.101,10

9.509,84

9.084,08

9.492,16

9.426,60

9.850,02

9.311,97

9.719,03

10.002,12

10.355,72

8

SGD

6

.934,73

7.093,56

6.833,86

6.991,72

6.795,58

6.958,21

6.883,54

7.051,56

6.772,03

6.932,59

6.869,37

7.020,03

9

MYR

2

.845,99

3.004,20

2.805,41

2.970,65

2.781,57

2.935,58

2.791,09

2.943,43

2.741,73

2.905,39

2.756,86

2.902,89

10

THB

273,25

306,31

268,72

300,92

267,50

302,84

267,14

301,55

263,00

297,74

261,58

295,93

11

CAD

8

.784,12

9.115,94

8.682,35

9.020,69

8.669,51

9.012,12

8.734,89

9.091,97

8.568,65

8.883,29

8.578,78

8.892,26

12

SAR

2

.301,36

2.511,08

2.255,14

2.463,18

2.233,57

2.446,75

2.211,21

2.430,30

2.194,46

2.416,38

2.189,72

2.414,48

13

PHP

157,39

227,39

152,96

222,38

157,21

224,75

148,37

222,90

150,68

221,60

149,25

242,79

Pebruari

Maret

T

2

K

s

R

a

R

a

M

a

a

U

A

n

T

h

R

a

2

No

MataUang

Januari

April

M

eI

JunI


51/80

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

(1)

(2)

(15)

(16)

(17)

(18)

(19)

(20)

(21)

(22)

(23)

(24)

(25)

(26)

1

USD

8

.397,50

8.628,10

8.465,05

8.623,51

8.780,94

9.109,03

8.774,92

8.967,88

9.049,85

9.241,49

9.077,90

9.259,40

2

AUD

9

.133,19

9.383,81

8.830,36

8.995,84

8.655,27

9.007,03

9.040,82

9.292,79

9.028,32

9.267,81

9.164,35

9.391,65

3

EUR

12

.102,59

12.460,16

12.153,78

12.399,27

11.910,99

12.361,74

12.125,39

12.485,03

12.073,36

12.340,16

11.822,69

12.094,72

4

JPY

105,32

110,74

108,10

112,83

113,04

120,82

112,28

117,83

114,13

119,14

114,89

119,75

5

HKD

1

.052,11

1.135,29

1.052,91

1.137,42

1.076,28

1.192,27

1.089,28

1.174,59

1.119,71

1.207,84

1.128,46

1.214,71

6

GBP

13

.539,92

14.081,71

13.659,09

14.175,39

13.482,63

14.221,43

13.686,81

14.333,00

13.817,78

14.372,75

13.904,36

14.448,43

37

7

CHF

10

.094,03

10.551,51

10.375,04

10.803,63

9.552,32

10.096,28

9.668,63

10.080,67

9.589,15

10.030,14

9.451,30

9.837,25

8

SGD

6

.914,97

7.135,12

6.987,84

7.140,40

6.672,08

7.069,46

6.874,06

7.076,90

6.978,27

7.145,07

6.982,99

7.152,53

9

MYR

2

.784,55

2.932,66

2.777,93

2.926,50

2.755,14

2.917,19

2.756,94

2.912,74

2.778,70

2.929,53

2.819,78

2.926,33

10

THB

273,39

324,09

266,91

301,65

268,58

308,43

267,90

303,18

271,80

310,47

272,53

309,93

11

CAD

8

.678,27

9.029,63

8.419,10

8.755,51

8.475,61

8.893,52

8.493,49

8.831,20

8.551,16

8.905,43

8.788,81

9.100,31

12

SAR

2

.179,65

2.405,03

2.182,14

2.403,09

2.254,34

2.525,85

2.268,95

2.494,50

2.302,74

2.523,49

2.343,66

2.517,07

13

PHP

152,43

248,84

154,42

253,81

156,63

250,88

151,29

247,88

157,92

244,44

165,02

233,32

L

u

a

MataUang

Juli

Oktober

No

Nopember

Agustus

September

Desember

T

2

K

s

R

a

R

a

M

a

a

U

A

n

T

h

R

a

2


52/80

B

eli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

J

ual

Beli

Jual

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

1NAD

8

.910,00

9.160,00

8.750,00

9.000,00

8.590,00

8.840,00

8.500,00

8.750,00

8.435,00

8

.685,00

8.475,00

8.725,00

2SumateraUtara

9

.039,00

9.055,00

8.867,00

8.884,00

8.717,00

8.730,00

8.614,00

8.638,00

8.575,00

8

.595,00

8.597,00

8.619,00

3SumateraBarat

8

.850,00

9.100,00

8.650,00

8.950,00

8.575,00

8.825,00

8.500,00

8.600,00

8.400,00

8

.600,00

8.450,00

8.600,00

4Riau

8

.983,83

9.050,50

8.812,33

8.882,33

8.647,50

8.725,83

8.562,50

8.637,17

8.540,50

8

.604,33

8.531,33

8.603,17

5Jambi

8

.970,00

9.120,00

8.780,00

8.930,00

8.600,00

8.820,00

8.515,00

8.735,00

8.460,00

8

.680,00

8.515,00

8.685,00

6SumateraSelatan

8

.817,50

9.102,50

8.617,50

8.915,00

8.465,00

8.762,50

8.352,50

8.712,50

9.317,50

8

.635,00

8.337,50

8.635,00

7Bengkulu

8

.950,00

9.100,00

8.780,00

8.930,00

8.600,00

8.820,00

8.515,00

8.735,00

8.460,00

8

.680,00

8.515,00

8.685,00

8Lampung

8

.958,33

9.118,33

8.781,67

8.941,67

8.616,67

8.800,00

8.531,67

8.715,00

8.478,33

8

.661,67

8.511,67

8.678,33

9BangkaBelitung

9

.320,00

9.455,00

8.768,00

8.943,00

8.620,00

8.795,00

8.510,00

8.685,00

8.478,00

8

.653,00

8.440,00

8.615,00

10KepulauanRiau

8

.925,00

9.032,00

8.820,00

8.895,00

8.620,00

8.700,00

8.520,00

8.620,00

8.465,00

8

.560,00

8.500,00

8.580,00

11DKIJakarta

9

.006,00

9.069,00

8.818,00

8.885,00

8.678,00

8.744,00

8.598,00

8.667,00

8.551,00

8

.605,00

8.567,00

8.624,00

12JawaBarat

9

.029,00

9.050,00

8.846,00

8.870,00

8.688,00

8.719,00

8.595,00

8.631,00

8.554,00

8

.581,00

8.527,00

8.549,00

13JawaTengah

8

.980,62

9.071,25

8.813,62

8.891,62

8.703,75

8.765,62

8.570,00

8.645,00

8.546,00

8

.614,12

8.541,88

8.646,25

38

14DI.Yogyakarta

8

.995,00

9.098,00

8.830,00

8.932,00

8.664,00

8.772,00

8.584,00

8.689,00

8.535,00

8

.635,00

8.557,00

8.657,00

15JawaTimur

8

.966,67

9.094,17

8.795,83

8.920,83

8.650,38

8.777,63

8.538,50

8.664,75

8.517,75

8

.638,38

8.523,63

8.639,38

16Banten

9

.000,00

9.100,00

8.725,00

8.895,00

8.650,00

8.750,00

8.500,00

8.600,00

8.525,00

8

.625,00

8.575,00

8.675,00

17Bali

9

.008,33

9.073,33

8.836,67

8.899,17

8.681,67

8.755,00

8.601,67

8.675,00

8.523,33

8

.590,00

8.571,67

8.643,33

18NusaTenggaraBarat

8

.950,00

9.250,00

8.800,00

9.100,00

8.650,00

9.000,00

8.600,00

8.900,00

8.450,00

8

.750,00

8.550,00

8.700,00

19NusaTenggaraTimur

8

.285,00

9.485,00

8.105,00

9.305,00

7.950,00

9.150,00

7.870,00

9.070,00

7.820,00

9

.020,00

7.835,00

9.035,00

20KalimantanBarat

9

.000,00

9.055,00

8.840,00

8.890,00

8.650,00

8.730,00

8.600,00

8.700,00

8.540,00

8

.600,00

8.580,00

8.650,00

21KalimantanTengah

8

.980,00

9.100,00

8.730,00

8.850,00

8.680,00

8.740,00

8.520,00

8.575,00

8.520,00

8

.570,00

8.570,00

8.620,00

22KalimantanSelatan

8

.968,00

9.136,00

8.784,00

8.936,00

8.592,00

8.816,00

8.504,00

8.752,00

8.464,00

8

.696,00

8.544,00

8.688,00

23KalimantanTimur

8

.968,00

9.120,00

8.784,00

8.936,00

8.624,00

8.840,00

8.504,00

8.728,00

8.464,00

8

.680,00

8.504,00

8.672,00

24SulawesiUtara

9

.200,00

9.480,00

8.944,00

9.220,00

8.816,00

9.015,00

8.920,00

9.080,00

8.464,00

8

.696,00

8.544,00

8.688,00

25SulawesiTengah

8

.960,00

9.060,00

8.800,00

8.900,00

8.640,00

8.740,00

8.530,00

8.630,00

8.510,00

8

.610,00

8.535,00

8.635,00

26SulawesiSelatan

8

.902,00

9.010,00

8.780,00

8.897,00

8.648,00

8.809,00

8.534,00

8.714,00

8.540,00

8

.630,00

8.575,00

8.665,00

27SulawesiTenggara

8

.980,00

9.110,00

8.790,00

8.920,00

8.690,00

8.810,00

8.542,50

8.762,50

8.465,00

8

.680,00

8.550,00

8.640,00

28Gorontalo

9

.010,00

9.100,00

8.820,00

8.890,00

8.685,00

8.745,00

8.610,00

8.670,00

8.530,00

8

.590,00

8.570,00

8.620,00

29SulawesiBarat

8

.969,00

9.081,00

8.779,00

8.893,50

8.632,00

8.741,00

8.614,00

8.686,00

8.504,00

8

.613,50

8.519,00

8.628,50

30Maluku

8

.985,00

9.085,00

8.815,00

8.915,00

8.650,00

8.750,00

8.570,00

8.670,00

8.520,00

8

.620,00

8.555,00

8.655,00

31MalukuUtara

9

.010,00

9.046,00

8.835,00

8.869,00

8.697,00

8.723,00

8.615,00

8.641,00

8.557,00

8

.579,00

8.580,00

8.604,00

32Papua

8

.972,00

9.087,00

8.797,67

8.911,00

8.639,00

8.774,00

8.555,00

8.690,33

8.492,33

8

.629,67

8.534,00

8.656,00

33PapuaBarat

8

.990,00

9.110,00

8.810,00

8.880,00

8.690,00

8.740,00

8.565,00

8.635,00

8.546,00

8

.548,00

8.550,00

8.630,00

Rata-rata

8

.964,80

9.126,18

8.772,89

8.935,67

8.627,27

8.794,68

8.538,22

8.706,16

8.507,51

8

.641,05

8.510,02

8.655,94

Pebruari

Maret

T

3

N

a

T

R

a

e

h

D

a

A

m

e

k

2

R

a

U

No

Propinsi

Januari

April

M

eI

JunI


53/80

B

eli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

J

ual

Beli

Jual

(1)

(2)

(15)

(16)

(17)

(18)

(19)

(20)

(21)

(22)

(23)

(24)

(25)

(26)

1NAD

8

.380,00

8.630,00

8.405,00

8.655,00

8.875,00

9.125,00

8.725,00

8.975,00

9.050,00

9

.300,00

9.050,00

9.300,00

2SumateraUtara

8

.495,00

8.518,00

8.534,00

8.564,00

8.973,00

9.061,00

8.900,00

8.941,00

9.182,00

9

.213,00

9.203,00

9.228,00

3SumateraBarat

8

.400,00

8.580,00

8.375,00

8.575,00

8.650,00

8.950,00

8.600,00

8.850,00

8.800,00

9

.050,00

8.900,00

9.200,00

4Riau

8

.460,17

8.527,00

8.520,33

8.566,00

8.856,67

9.011,67

8.839,33

8.884,00

9.151,67

9

.218,33

9.151,67

9.233,33

5Jambi

8

.405,00

8.575,00

8.455,00

8.625,00

8.790,00

9.210,00

8.775,00

8.945,00

8.990,00

9

.210,00

9.130,00

9.300,00

6SumateraSelatan

8

.277,50

8.600,00

8.302,50

8.625,00

8.650,00

9.122,50

8.635,00

8.957,50

8.800,00

9

.182,50

8.887,50

9.272,50

7Bengkulu

8

.405,00

8.575,00

8.455,00

8.625,00

8.790,00

9.110,00

8.775,00

8.945,00

9.090,00

9

.310,00

9.130,00

9.300,00

8Lampung

8

.405,00

8.571,67

8.456,67

8.616,67

8.808,33

9.091,67

8.770,00

8.936,67

9.066,67

9

.283,33

9.096,67

9.280,00

9BangkaBelitung

8

.411,00

8.593,00

8.463,00

8.638,00

8.900,00

9.200,00

8.763,00

8.938,00

9.038,00

9

.263,00

9.108,00

9.308,00

10KepulauanRiau

8

.400,00

8.482,50

8.450,00

8.535,00

8.825,00

8.950,00

8.780,00

8.855,00

9.080,00

9

.160,00

9.060,00

9.180,00

11DKIJakarta

8

.473,00

8.528,00

8.513,00

8.578,00

8.911,00

9.048,00

8.827,00

8.902,00

9.154,00

9

.228,00

9.157,00

9.244,00

12JawaBarat

8

.480,00

8.504,00

8.522,00

8.548,00

8.967,00

9.020,00

8.851,00

8.879,00

9.174,00

9

.206,00

9.178,00

9.213,00

13JawaTengah

8

.466,25

8.530,00

8.497,62

8.582,25

8.870,25

9.039,38

8.823,12

8.882,50

9.112,12

9

.218,50

9.156,75

9.242,25

39

14DI.Yogyakarta

8

.450,00

8.557,00

8.507,00

8.809,00

8.865,00

9.070,00

8.818,00

8.928,00

9.134,00

9

.233,00

9.136,00

9.245,00

15JawaTimur

8

.429,50

8.540,00

8.485,88

8.598,13

8.828,75

9.078,13

8.799,63

8.926,13

9.074,25

9

.250,13

9.066,38

9.254,25

16Banten

8

.500,00

8.600,00

8.500,00

8.600,00

8.700,00

9.000,00

8.825,00

8.925,00

9.100,00

9

.200,00

9.100,00

9.200,00

17Bali

8

.470,00

8.541,67

8.500,00

8.571,67

8.961,67

9.031,67

8.831,67

8.928,33

9.113,33

9

.185,00

9.117,30

9.191,98

18NusaTenggaraBarat

8

.400,00

8.700,00

8.450,00

8.750,00

8.850,00

9.100,00

8.750,00

9.050,00

9.000,00

9

.300,00

9.000,00

9.300,00

19NusaTenggaraTimur

7

.720,00

8.920,00

7.770,00

8.970,00

8.050,00

9.250,00

8.100,00

9.300,00

8.350,00

9

.550,00

8.400,00

9.600,00

20KalimantanBarat

8

.470,00

8.530,00

8.500,00

8.560,00

8.850,00

9.050,00

8.830,00

8.900,00

9.100,00

9

.200,00

9.100,00

9.200,00

21KalimantanTengah

8

.501,00

8.561,00

8.465,00

8.565,00

8.990,00

9.110,00

8.850,00

8.900,00

9.121,00

9

.200,00

9.123,99

9.215,95

22KalimantanSelatan

8

.440,00

8.608,00

8.456,00

8.592,00

8.752,00

9.216,00

8.776,00

8.952,00

9.064,00

9

.280,00

9.136,00

9.280,00

23KalimantanTimur

8

.440,00

8.600,00

8.456,00

8.584,00

8.752,00

9.207,00

8.775,00

8.944,00

9.088,00

9

.256,00

9.090,98

9.272,05

24SulawesiUtara

8

.328,00

9.064,00

8.872,00

9.040,00

8.848,00

9.024,00

8.872,00

9.056,00

9.064,00

9

.280,00

9.144,00

9.256,00

25SulawesiTengah

8

.445,00

8.545,00

8.505,00

8.605,00

8.750,00

9.050,00

8.765,00

8.865,00

9.100,00

9

.300,00

9.100,00

9.250,00

26SulawesiSelatan

8

.399,00

8.590,50

8.493,00

8.592,00

8.778,50

9.183,00

8.793,00

8.942,50

8.975,00

9

.191,50

8.977,94

9.207,44

27SulawesiTenggara

8

.447,50

8.537,50

8.495,00

8.585,00

8.802,50

9.087,50

8.845,00

8.892,50

9.112,50

9

.282,50

9.132,50

9.277,50

28Gorontalo

8

.465,00

8.525,00

8.515,00

8.575,00

8.840,00

9.010,00

8.840,00

8.890,00

9.124,00

9

.216,00

9.152,00

9.248,00

29SulawesiBarat

8

.429,00

8.538,50

8.456,50

8.566,00

8.711,50

9.076,00

8.741,50

8.881,00

9.011,50

9

.276,00

9.061,50

9.251,00

30Maluku

8

.000,00

10.000,00

8.475,00

8.575,00

8.000,00

10.000,00

8.800,00

10.000,00

9.050,00

9

.250,00

9.100,00

9.250,00

31MalukuUtara

8

.444,00

8.494,00

8.504,00

8.544,00

8.890,00

8.915,00

8.825,00

8.880,00

9.170,00

9

.220,00

9.145,00

9.230,00

32Papua

8

.421,67

8.541,00

8.472,00

8.591,00

8.795,00

9.140,33

8.778,00

8.944,00

9.090,00

9

.281,33

9.126,67

9.282,00

33PapuaBarat

8

.460,00

8.520,00

8.520,00

8.570,00

8.890,00

9.060,00

8.894,00

8.945,00

9.115,00

9

.175,00

9.152,00

9.248,00

Rata-rata

8

.397,50

8.628,10

8.465,05

8.623,51

8.780,94

9.109,03

8.774,92

8.967,88

9.049,85

9

.241,49

9.077,90

9.259,40

L

u

a

Propinsi

Juli

Oktober

No

Nopember

Agustus

Sept

ember

Desember

T

3

N

a

T

R

a

e

h

D

a

A

m

e

k

2


54/80

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jua

l

Beli

Jual

(1)

(2)

(3

)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12

)

(13)

(14)

1

NAD

8.841,00

9.147,00

8.731,00

9.038,00

8.826,00

9.141,00

9.161,00

9.489,00

8.880,00

9.201,00

9.041,00

9.366,00

2

SumateraUtara

8.893,75

9.000,00

8.861,00

8.970,00

8.887,50

9.000,00

9.215,00

9.405,00

9.030,00

9.115,00

9.085,00

9.230,00

3

SumateraBarat

8.600,00

9.050,00

8.450,00

8.850,00

8.350,00

8.850,00

9.100,00

9.300,00

8.650,00

8.900,00

8.700,00

9.050,00

4

Riau

8.948,28

9.055,32

8.825,58

8.932,52

8.903,92

9.010,88

9.023,28

9.130,18

8.984,88

9.076,98

9.153,52

9.265,72

5

Jambi

8.917,00

9.080,00

8.792,00

8.957,00

8.845,00

9.085,00

9.191,00

9.440,00

8.894,00

8.977,00

9.108,00

9.307,00

6

SumateraSelatan

8.834,00

9.034,00

8.830,00

9.030,00

8.866,00

9.066,00

9.242,00

9.442,00

8.949,00

9.149,00

9.011,00

9.211,00

7

Bengkulu

8.910,00

9.075,00

8.792,00

8.957,00

8.845,00

9.085,00

9.191,00

9.440,00

8.894,00

9.137,00

9.108,00

9.307,00

8

Lampung

9

BangkaBelitung

8.372,00

8.568,00

8.823,00

9.077,00

8.843,00

9.101,00

9.213,00

9.478,00

8.899,00

9.164,00

9.058,00

9.321,00

10

KepulauanRiau

8.600,00

8.900,00

8.750,00

8.850,00

8.600,00

8.800,00

8.500,00

9.200,00

8.700,00

8.900,00

8.700,00

9.100,00

11

DKIJakarta

8.923,00

9.074,00

8.813,00

8.953,00

8.877,00

9.013,00

9.257,00

9.390,00

8.930,00

9.070,00

9.106,00

9.236,00

12

JawaBarat

8.960,00

9.015,00

8.855,00

8.908,00

8.884,00

8.944,00

9.291,00

9.346,00

8.991,00

9.037,00

9.122,00

9.162,00

13

JawaTengah

8.893,00

9.036,83

8.813,67

8.942,17

8.862,17

8.998,17

9.189,17

9.346,33

8.931,17

9.087,33

9.072,33

9.229,17

40

14

DI.Yogyakarta

8.927,00

9.052,00

8.822,00

8.952,00

8.900,00

9.023,00

9.248,00

9.373,00

8.960,00

9.078,00

9.033,00

9.148,00

15

JawaTimur

8.903,34

9.086,06

8.793,72

8.970,32

8.880,09

9.061,52

9.251,16

9.439,64

8.910,63

9.089,09

9.076,78

9.275,61

16

Banten

8.900,00

9.000,00

8.750,00

8.935,00

8.900,00

9.000,00

9.300,00

9.400,00

8.975,00

9.075,00

9.150,00

9.250,00

17

Bali

8.970,00

9.050,00

8.838,33

8.915,83

8.915,00

8.988,33

9.248,33

9.333,33

8.953,33

9.015,00

9.160,00

9.233,33

18

NusaTenggaraBarat

8.250,00

8.550,00

8.300,00

8.600,00

8.500,00

8.800,00

9.000,00

9.300,00

8.900,00

9.200,00

8.650,00

8.800,00

19

NusaTenggaraTimur

8.201,00

9.601,00

8.077,00

9.477,00

8.160,00

9.560,00

8.514,00

9.914,00

8.195,00

9.595,00

8.393,00

9.793,00

20

KalimantanBarat

21

KalimantanTengah

8.836,00

9.063,00

8.801,00

9.028,00

8.894,00

9.060,00

9.277,00

9.432,00

9.221,00

9.064,00

9.144,00

9.300,00

22

KalimantanSelatan

8.880,00

9.080,00

8.792,00

9.032,00

8.784,00

9.024,00

9.096,00

9.344,00

8.896,00

9.144,00

8.912,00

9.112,00

23

KalimantanTimur

8.896,00

9.080,00

8.792,00

9.016,00

8.680,00

8.904,00

9.192,00

9.440,00

8.896,00

9.136,00

9.000,00

9.200,00

24

SulawesiUtara

8.304,00

8.592,00

8.824,00

9.032,00

8.155,00

8.223,00

8.208,00

8.489,00

8.968,00

9.240,00

8.912,00

9.112,00

25

SulawesiTengah

8.834,00

9.034,00

8.791,00

8.991,00

8.883,00

9.083,00

9.266,00

9.466,00

8.949,00

9.149,00

8.959,00

9.159,00

26

SulawesiSelatan

8.898,00

9.028,00

8.819,00

9.028,00

8.778,00

8.990,00

9.162,00

9.386,00

8.926,00

9.123,00

8.936,00

9.133,00

27

SulawesiTenggara

8.937,00

9.070,00

8.812,00

8.947,00

8.865,00

9.075,00

9.135,31

9.414,09

8.900,40

9.168,18

9.130,50

9.271,50

28

Gorontalo

8.933,00

9.131,00

8.788,00

8.965,00

8.898,00

9.064,00

9.255,00

9.422,00

8.954,00

9.119,00

9.014,00

9.169,00

29

SulawesiBarat

8.920,00

9.074,00

8.807,00

8.960,50

8.860,00

9.060,00

9.217,50

9.367,00

8.920,00

9.069,00

9.123,00

9.272,00

30

Maluku

8.901,00

8.101,00

8.300,00

9.200,00

8.860,00

9.060,00

9.214,00

9.414,00

8.995,00

9.095,00

8.864,00

9.084,00

31

MalukuUtara

9.046,00

9.104,00

8.869,00

8.921,00

8.945,00

8.999,00

9.292,00

9.350,00

9.041,00

9.095,00

9.084,00

9.136,00

32

Papua

8.903,00

9.090,00

8.782,00

8.970,00

8.850,00

9.075,00

9.200,00

9.429,50

8.919,00

9.145,50

9.108,00

9.307,00

33

PapuaBarat

8.922,00

9.150,00

8.810,00

8.880,00

8.883,00

9.038,00

9.047,00

9.222,00

9.121,00

9.122,00

9.012,00

9.188,00

Rata-rata

8.8

08,17

8.999,07

8.738,85

8.976,95

8.779,99

9.005,87

9.119,25

9.365,87

8.913,98

9.11

4,07

8.997,62

9.217,04

Pebruari

Maret

T

4

N

i

a

T

R

u

a

e

h

D

o

a

A

a

a

2

R

u

a

A

U

No

Propinsi

Januari

April

M

eI

JunI


55/80

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jua

l

Beli

Jual

(1)

(2)

(1

5)

(16)

(17)

(18)

(19)

(20)

(21)

(22)

(23)

(24

)

(25)

(26)

1

NAD

9.155,00

9.486,00

8.801,00

9.120,00

8.744,00

9.048,00

9.071,00

9.389,00

9053,00

9361,00

9.162,00

9.473,00

2

SumateraUtara

9.150,00

9.343,00

8.937,50

9.087,50

8.805,00

9.065,00

9.156,00

9.303,00

9156,00

9282,00

9.245,00

9.375,00

3

SumateraBarat

8.800,00

9.200,00

8.700,00

8.950,00

8.550,00

8.850,00

8.650,00

8.950,00

8750,00

9075,00

8900,00

9200,00

4

Riau

9.260,18

9.387,28

8.892,38

9.002,42

8.667,98

8.931,78

9.137,02

9.250,88

9170,52

9292,52

9.257,52

9.394,82

5

Jambi

9.210,00

9.406,00

8.861,00

9.053,00

8.541,00

8.964,00

9.094,00

9.283,00

8836,00

9065,00

9.167,00

9.352,00

6

SumateraSelatan

9.180,90

9.385,22

8.833,00

9.033,00

8.513,00

8.913,00

9.133,00

9.333,00

9021,00

9221,00

9.218,00

9.418,00

7

Bengkulu

9.210,00

9.406,00

8.861,00

9.053,00

8.680,00

9.011,00

9.094,00

9.283,00

9136,00

9370,00

9.262,00

9.449,00

8

Lampung

9.195,28

9.419,62

8.837,35

9.057,20

8.676,52

9.004,52

9.093,07

9.311,73

9110,95

9341,62

9.226,33

9.442,00

9

BangkaBelitung

9.168,90

9.433,97

8.812,00

9.071,00

8.956,00

9.256,00

9.077,00

9.336,00

9147,00

9401,00

9.128,00

9.382,00

10

KepulauanRiau

8.700,00

9.300,00

8.700,00

8.900,00

8.600,00

8.800,00

8.700,00

9.010,00

8750,00

9000,00

8.850,00

9.030,00

11

DKIJakarta

9.280,00

9.423,00

8.863,00

9.020,00

8.697,00

8.958,00

9.083,00

9.256,00

9134,00

9301,00

9.245,00

9.398,00

12

JawaBarat

9.317,00

9.364,00

8.932,00

8.981,00

8.850,00

8.909,00

9.166,00

9.216,00

9172,00

9229,00

9.277,00

9.324,00

13

JawaTengah

9.225,83

9.383,50

8.871,17

9.018,00

8.751,83

8.941,67

9.060,33

9.265,83

9044,80

9318,00

9.180,00

9.335,00

41

14

DI.Yogyakarta

9.235,00

9.355,00

8.880,00

9.010,00

8.720,00

8.910,00

9.125,00

9.255,00

9145,00

9270,00

9.250,00

9.370,00

15

JawaTimur

9.241,75

9.437,28

8.851,36

9.036,99

8.677,92

8.987,35

9.125,37

9.324,31

9081,31

9307,00

9.127,72

9.377,65

16

Banten

9.150,00

9.250,00

8.850,00

8.950,00

8.550,00

8.950,00

9.125,00

9.225,00

9100,00

9200,00

9.250,00

9.350,00

17

Bali

9.303,33

9.375,00

8.911,67

8.981,67

8.763,33

8.833,33

9.153,33

9.225,00

9115,00

9186,67

9219,35

9281,23

18

NusaTenggaraBarat

9.000,00

9.300,00

8.500,00

8.800,00

8.300,00

8.800,00

8.900,00

9.200,00

8800,00

9100,00

9.000,00

9.300,00

19

NusaTenggaraTimur

8.491,00

9.891,00

8.149,00

8.049,00

7.894,00

9.294,00

8.383,00

9.783,00

8411,00

9811,00

8.518,00

9.918,00

20

KalimantanBarat

21

KalimantanTengah

9.150,00

9.321,00

8.926,00

9.040,00

8.735,00

8.948,00

9.123,00

9.291,00

9085,00

9252,00

9195,40

9348,49

22

KalimantanSelatan

9.128,00

9.376,00

8.792,00

8.992,00

8.600,00

9.024,00

9.136,00

9.368,00

8968,00

9232,00

9.264,00

9.448,00

23

KalimantanTimur

9.128,00

9.434,39

8.792,00

9.048,00

8.600,00

9.080,20

9.088,00

9.304,00

9128,00

9368,00

9238,93

9465,70

24

SulawesiUtara

9.104,00

9.432,00

9.184,00

9.408,00

9.184,00

9.376,00

8.976,00

9.136,00

8968,00

9232,00

9360,00

9496,00

25

SulawesiTengah

9.261,00

9.461,00

8.833,00

9.033,00

8.513,00

8.913,00

9.318,00

9.518,00

8864,00

9064,00

9.218,00

9.418,00

26

SulawesiSelatan

9.178,00

9.391,50

8.878,00

9.009,00

8.607,50

9.005,00

9.077,00

9.287,00

8.788,50

9.155,00

8895,30

9250,48

27

SulawesiTenggara

9.243,50

9.384,50

8.900,00

9.036,50

8.679,00

9.011,50

9.146,00

9.312,50

9145,50

9358,50

9.254,00

9.444,50

28

Gorontalo

9.292,00

9.458,00

8.892,00

9.056,00

8.732,00

8.909,00

9.162,00

9.330,00

9176,00

9273,00

9.235,00

9447,00

29

SulawesiBarat

9.155,50

9.304,50

8.873,00

9.021,50

8.768,00

9.168,50

9.037,00

9.216,00

9079,50

9334,50

9.212,50

9.418,50

30

Maluku

8.800,00

9.300,00

8.794,00

8.994,00

8.500,00

9.500,00

8.500,00

9.500,00

9021,00

9221,00

9.218,00

9.418,00

31

MalukuUtara

9.128,00

9.284,00

8.936,00

8.971,00

8.808,00

8.916,00

9.138,00

9.224,00

9142,00

9224,00

9.272,00

9.391,00

32

Papua

9.198,00

9.401,00

8.852,00

9.054,00

8.555,50

8.972,00

9.094,00

9.298,00

9107,00

9334,00

9.178,00

9.370,50

33

IrianJayaBarat

9.222,00

9.188,00

8.876,00

9.030,00

8.749,00

8.975,00

9.185,00

9.385,00

9300,00

9390,00

9.235,00

9.447,00

Rata-rata

9.1

33,19

9.383,81

8.830,36

8.995,84

8.655,27

9.007,03

9.040,82

9.292,79

9.028,32

9.26

7,81

9.164,35

9.391,65

L

u

a

Propinsi

Juli

Oktober

No

Nopember

Agustus

September

Desember

T

4

N

i

a

T

R

u

a

e

h

D

o

a

A

a

a

2


56/80

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

Beli

Jual

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

1NAD

12.15

8,00

12.548,00

11.945,00

12.335,00

12.108,00

1

2.509,00

12.455,00

12.870,00

11.864,00

12.264,00

12.230,00

12.640,00

2SumateraUtara

12.24

2,00

12.400,00

12.020,00

12.190,00

12.230,00

1

2.310,00

12.530,00

12.718,00

12.080,00

12.210,00

12.310,00

12.510,00

3SumateraBarat

11.70

0,00

12.250,00

11.450,00

11.900,00

11.600,00

1

2.050,00

12.200,00

12.600,00

11.700,00

11.950,00

11.900,00

12.250,00

4Riau

12.30

9,02

12.416,62

12.073,42

12.180,92

12.216,02

1

2.323,52

12.386,28

12.493,78

12.036,82

12.177,98

12.387,28

12.500,82

5Jambi

12.24

4,00

12.468,00

12.008,00

12.231,00

12.107,00

1

2.435,00

12.480,00

12.823,00

11.883,00

12.211,00

12.332,00

12.546,00

6SumateraSelatan

7Bengkulu

12.23

7,00

12.462,00

12.006,00

12.231,00

12.107,00

1

2.435,00

12.480,00

12.823,00

11.883,00

12.211,00

12.332,00

12.546,00

8Lampung

9BangkaBelitung

13.09

9,00

13.329,00

12.082,00

12.378,00

12.141,00

1

2.442,00

12.539,00

12.848,00

11.906,00

12.206,00

12.153,00

12.459,00

10KepulauanRiau

11DKIJakarta

12.28

4,00

12.427,00

12.073,00

12.217,00

12.193,00

1

2.328,00

12.568,00

12.723,00

11.970

watermark _Nilai Tukar Valuta Asing di Indonesia 2011.pdf

Documents

Transcript of watermark _Nilai Tukar Valuta Asing di Indonesia 2011.pdf