The IMC Planning Process of Coca Cola
-
Upload
christie-marsella -
Category
Marketing
-
view
183 -
download
0
Transcript of The IMC Planning Process of Coca Cola
• Diperkenalkan 8 Mei 1886 oleh John Stith Pemberton di Atlanta, Georgia
• Minuman berkarbonasi dengan rasa khas dari kacang kola
• Dikemas dalam kemasan botol kaca/plastik• Ada 4 jenis coke:
Coke Original, Coke Life, Coke Zero, Diet Coke
Minuman rasa cola pertama
Product Specific Research
Soft Drinks menyegarkan Top of mind brandLifestyle Mudah di dapat/di beli
Rasa soft drink yang khas Harga terjangkauSudah ada sejak lama, dan
menjadi habbitMenawarkan soft drinks 0 kalori
Minuman legendaris No boundaries; semua kalanganFeeling relax
Mudah didapat dalam berbagai ukuran/size
sesuai kebutuhan Praktis; anywhere and anytime
Soft drinks dengan pemanis alami (daun
stevia)
Customer Oriented Research
Kebersamaan
Target Market Research• Demographic:
Gender : Pria & Wanita Age : fokus 12-30 tahun Ethnic : Semua etnik Income : Low (kemasan botol plastik)
High (kemasan kaleng)• Psycographic:
Muda, antusias, dan konsumer yang mencari variasi dan kegembiraan
Trendy, humoris, aktif, dinamis, suka bergaul Fun, joy, entertaiment loving Busy lifestyle and mobile generation
• Generation: Generation X (1960’s – 1980’s)
Mempertahankan generasi ini dengan menawarkan produk rendah kalori (diet coke/coca cola zero) dan produk berbahan pemanis alami (coca cola life)
Generation Y (1980’s – 2000’s)Mempertahankan generasi ini dengan tetap mempertahankan coca cola original dan jenis coke lain dengan berbagai macam varian rasa.
Target Market Research
• Geographic: Seluruh kota-kota besar di dunia (dan sekarang sudah
terdistribusi lebih dari 200 negara)• Geodemographic:
Berdasarkan geodemographic, konsumer coca-cola diseluruh dunia memiliki persamaan; city people, young, active, busy lifestyle, entertainment loving, and mobile generation.
• Benefits: Soft drinks dengan rasa khas untuk melepas dahaga, dan
harganya terjangkau. Ada rasa kebersamaan disaat berkumpul.
• Usage/purchases: Customer biasa purchase coca cola di tempat2 yang mudah
dijangkau; mini market, warung, restaurant, cafe
Target Market Research
Approaches to Positioning
Coca Cola secara konsistenmenggunakan pendekatanproduk dengan menekankanpada product attributes. Darisetiap iklan yang dibuat, CocaCola dengan konsisten menampil-kan botol dengan isi cairan ber-warna karamel dan dengan logoberwarna merah dan tulisan berwarna putih dengan font Spencher, membuat Coca Cola memiliki characteristic brandyang sangat kuat dan sudah menjadi topof mind brand bagi banyak konsumer.
Marketing Communication
Objective• Develop Brand Awareness:
Membuat iklan kreatif, campaign kreatif, serta jingle/anthem secara menarik dan di update setiap tahun.
• Increase Category Demand: Tersedia dalam berbagai ukuran; besar – kecil, kemasan
plastik/botol kaca/kaleng dan berbagai varian rasa dan jenis coca cola
• Change Customer Beliefs: Merubah persepsi konsumer bahwa soda berkalori tinggi
dan berbahaya bagi kesehatan; mengeluarkan produk diet coke, coca cola zero, dan coca cola life
• Enhance purchase actions: Coca Cola melakukan event untuk labelling name
pada can/bottle coke.• Build Customer Traffic:
Pendidikan Konsumer; Coca Cola Tour Pemberdayaan Usaha Kecil-Menengah 5by20 (Perempuan Maju Coca Cola di Indonesia
• Enhance firm image: Membuat kegiatan CSR yang mencer-
minkan citra perusahaan; Coca ColaForest (2014), Kuta Beach Sea TurtleConservation (2008-…), dll.
Marketing Communication
Objective
• Increase Market Share: Coca Cola memperbesar market share nya dengan
melakukan distribusi produk ke berbagai pelosok daerah
• Increase Sales: Coca Cola memanjakan konsumer nya dengan berbagai
promo menarik:
Marketing Communication
Objective
Pertanyaan:
1. Prita : adanya pergeseran tren minum soft drink, bagaimana coca – cola menghadapi ancaman tsb?
2. Vipta : efek coca – cola untuk badan tidak bagus, adakah solusi dari perusahaan untuk membersihkan image buruk yang berkembang di masyarakat?
3. Mondy : Di luar negeri iklannya booming, kenapa di Indonesia tidak bisa se booming diluar? Ambience ads nya kurang.