TEST DIAGNOSTIK

dr.Retno Ekantini SpM(K). MKes

Test Diagnostik

Laboratorium ?

1. Diagnosis2. Screening3. Follow-up

Klinik

Hemoptoe pd perokok utkDx Ca paru

Test ideal

Hasil akan positif pada setiap orang berpenyakit

Hasil negatif pada orang tanpa penyakit

?

Struktur test diagnostik: observasional

Variabel prediktor Variabel outcome/hasil

Hasil test Status penyakit Ada/ tidak

Variabel prediktor

Data dikotomusData kategorikalData kontinyu

Outcome/hasil

Gold standard/Baku emas

Hasil PAMikrobiologiFotoRoCT Scan, dll

Design:

Test yang baru

Sampel(kelompok yang

dicurigai)

Gold standard(baku emas)

Hasil +

Hasil +

Hasil -

Hasil -

Analisis pd test diagnostik

Studi observasional: hubungan antara variabel prediktor dan suatu penyakit

Test diagnostik: Menentukan kemampuan suatu test dalam membedakan orang berpenyakit dan tanpa penyakit

Sensitifitas & spesifisitasNilai duga/predictive valueRasio kecenderungan/Likelihood ratioROC (Receiver operator characteristic) curve

Nilai batas / cutoff point

Sangat menentukan

ALT pada hepatitis:

400 u/l 20 u/l

Sangat spesifikKurang sensitif

Banyak yang tdk ter dx

Sangat sensitifTidak spesifik

Bukan hepatitis tapi test +

Status penykt

+ -

HasilTest

+ a b

- c d

a= True positiveb = False positivec = False negatived = True negative

Sensitifitas: a

a cSpesifisitas:

d

b d

Status penykt

+ -

HasilTest

+ a b

- c d

Status penykt

+ -

HasilTest

+ 60 20 80

- 20 10 30

80 30 110

Test utkCa paru: test pd 110 perokok dg hemoptoe dg baku emas CT scan paru

Sens=60

60 2075%

Spes=

10

10 1050%

Artinya ?

Nilai duga/ Predictive value/ Post probability

PV + PV -

Probabilitas bhw orang dgTest + benar2 sakit

Probabilitas bhw orang dg test – benar2 tidak sakit

PV + =

PV - =

a a + b

d c + d

sens prevalensi

sens prev spes prev

( ) ( )1 1

PV + =

PV - =spes x (1 – prev)

[spes x (1 – prev)] + [(1- sens) x prev]

Rasio kecenderungan/ likelihood ratio

Data kategorikalData kontinyuDapat dipakai pd bbrp nilai batas

LR + = perbandingan antara kecenderungan seseorang yeng berpenyakit akan mendapat hasil test + dengan kecenderungan seseor tanpa penyakit mendapat hasil test+

LR - = perbandingan antara kecenderungan orang tanpa penyakit mendapat hasil – dengan kecenderungan orang berpenyakit mendapat hasil -

Receiver operator characteristic curve/ ROC curve

1 - spesitifitas

sensitifitas

0 100

100

ROC curve

1. Menentukan nilai batas terbaik makin mendekari pojok kiri atas makin baik

2. Membandingkan beberapa test makin luas daerah di bawah curve makin baik

Kesimpulan

1, Studi observasional 2. Menentukan kemampuan suatu test 3. Menghitung sensitifitas, spesifiitas, Nilai duga/PV,Rasio kecenderungan/ LR dan ROC curve