8/17/2019 SYAMSUDIN

1/8

8/17/2019 SYAMSUDIN

2/8

Besi cor kelabu memiliki kandungan silicon relative tinggi yaitu antara satu sampai

tiga persen. Dengan silicon sebesar ini, besi cor akan membentuk gar*it dengan mudah,

sehingga *asa karbida /e$ tidak terbentuk. ra*it serpih besi cor ini terbentuk saat proses

 pembekuan.

  Besi cor kelabu memiliki kandungan karbon antara 2, ',0 persen, dan kandungan

mangan antara 0,2 1,0 persen. !edangkan kandungan *os*or antara 0,002 1,0 persen,

dan sul*ur antara 0,02 0,02 persen.

ambar 2.2.1 3 !truktur ikro Besi $or #elabu

  !alah satu #arekteristik dari besi cor ini adalah bidang patahannya. )atahan terjadi

dengan rambatan yang

melintasi satu serpih ke serpih yang

lainnya. #arena sebagian besar  

 permukaan patahan melintasi

serpih"serpih gra*it, maka

 permukaannya ber-arna kelabu. 4ntuk itu disebut besi cor kelabu, besi cor ini memiliki

kapasitas peredaman tinggi.)erlakuan panas yang dialami oleh besi cor kelabu dapat mengahasilkan besi cor dengan

struktur yang berbasis pada *asa *errit, perliti, atau martensit. Dengan si*at"si*at yang

dimilikinya, besi cor ini lebih banyak digunakan sebagai landasan mesin, poros penghubung,

dan alat berat.

'  truktur Besi (&r

Bentuk"bentuk gra*it dinyatakan dengan angka roma-i 5 sampai dengan 655 sebagaimana

ditunjukkan pada gambar 7 dan .

ambar 2. 3 !tandar bentuk gra*it menurut 9!"!pe:i*ikation 9 2'.

&5 ; ra*it Bulat, 56 ; ra*it 6ermikular, 655 ; ra*it Lamelar(

!edangkan sebaran gra*it khususnya untuk bentuk 5 dinyatakan dengan huru* kapital 9sampai < sebagaimana ditunjukkan pada gambar 8.

8/17/2019 SYAMSUDIN

3/8

ambar 2..1 3 !tandar sebaran gra*it menurut 6D"erkblatt )''1.

ra*it 9 3 ra*it eutektik lamelar &gra*it lamelar yang tersebar secara merata dan

seragam(.

ra*it B 3 ra*it ma-ar &=osette(.

ra*it $ 3 ra*it kasar &gra*it primer( yang tersebar diantara gra*it"gra*it eutektik.

4mumnya terdapat pada komposisi besi cor hipereutektik.

ra*it D 3 ra*it interdenditrik &gra*it undercooling (. 4mumnya terjadi pada

komposisi besi cor hipoeutektik.

ra*it < 3 ra*it interdendritik yang terurai. 4mumnya terjadi pada komposisi

 besi cor hipoeutektik.

!ejak berhasilnya pembulatan gra*it dalam besi cor, berbagai bentuk ra*i mulai diamati antara

 bentuk sepih dengan bentuk bulat, maka pada #ongres )engecoran 5nternasional pada tahun1>72, bentuk"bentuk gra*it tersebut diklasi*ikasikan seperti ditunjukan dalam b. 2.'2.

Bentuk 5 adalah gra*it serpih yang biasa, bentuk 55 bentuk gra*it yang berujung runcing yang

 biasa terjadi kalau kelebihan unsur pembulat, bentuk 555 untuk gra*it yang berujung bulat

yang biasa terjadi bila unsur pembulat tidak cukup , ini disebut gra*it serpih palsu gra*it

 berbentuk cacing. Bentuk 56 untuk gra*it gumpalan yang bbiasa terjadi pada besi cor 

meleabel perapian hitam dan bentuk 6 adalah bentuk gra*it nodular.

2.) *lasi$ikasi besi %&r

4mumnya besi cor akan mengandung unsur /e dan $ ?,% " ',%@. Besi cor,

diklasi*ikasikan menjadi 3

a.  Besi cor putih &-hite cast iron( Besi cor putih mempunyai *asa sementidAperlit sehingga

mempunyai si*at keras dan getas. b.  Besi cor kelabu &grey cast iron( 4nsur penyusun dari besi cor kelabu yakni 3 /e A $ A !ilikon

&!i(.dengan si*at 3 agak getas yang dikarenakan ujung"ujung gra*it berbentuk serpih tajam,

akibatnya konsentrasi tegangan tinggi sehingga mudah patah.

c.  Besi cor bergra*it bulat &ductile cast iron atau noduler cast iron( 4nsur penyusun dari besi cor 

 bergra*it bulat yakni 3 /e A $ A !i A g $e.)enambahan g atau $e bertujuan untuk

Cmelunakan gra*it menjadi bulat sehingga konsentrasi tegangan sedikit sekali &besi cor

 bersi*at ulet(.

8/17/2019 SYAMSUDIN

4/8

d.  Besi cor mampu tempa &malleable cast iron( 4ntuk membuat besi cor mampu tempa dapat

dibuat dengan memanaskan besi cor putih hingga mencapai suhu 00 Derajat $elcius selama

0 Eam. Fal ini bertujuan agar sementid terturai menjadi /e &*erit( dan $ &gra*it(. ra*it yang

dihasilkan berbentuk pipih.

BAB III

PE+BAHAAN

'.1  Pembekuan Besi %&r!ecara umum proses pembekuan dari besi cor dengan kandungan $ antara 2% sampai '%

adalah sebagai berikut3 Dari cairan &kemungkinan pada saat ini telah terdapat inti"inti gra*it(

akan terbentuk kristal g"primer yang dengan demikian konsntrasi $ didalam sisa cairan akan

meningkat menuju kekomposisi eutektik. !isa cairan kemudian akan tertrans*ormasi secara

eutektik menjadi ledeburit dan sejumlah gra*it.

)ada pendinginan selanjutnya sementit pada ledeburit akan tertrans*ormasi menjadi

austenit dan gra*it dan untuk selanjutnya gra*i"gra*it akan tersegregasi keluar dari austenit

&serpanjang garis

8/17/2019 SYAMSUDIN

5/8

/e$ A !i H /e!i A $

#andungan !i yang tinggi memiliki pengaruh yang mirip dengan kandungan $ yang

dinaikkan serta mengakibatkan perlambatan laju pendinginan sehingga mengarah ke sistim

stabil Besi"ra*it.

aurer mengembangkan suatu diagram besi cor dengan kandungan $ dan !i berbeda"

 beda pada suatu laju pendinginan tertentu &yaitu pada spesimen cor diameter 0 mm( yang

memperlihatkan perbedaan matriks pada setiap kandungan $ dan !i.

#andungan $ dan si yang rendah akan menyebabkan terjadinya pembekuan putih

dengan struktur ledeburitnya &gambar 10(. )eningkatan kandungan !i akan menyebabkan

struktur yang terjadi adalah perlit dengan sebaran gra*it lamelar diantaranya

9pabila kandungan !i lebih tinggi lagi, maka akan diperoleh struktur besi cor *erit"perlit dan

gra*it. !edangkan pada kandungan $ tinggi dengan !i rendah akan terjadi struktur meliert

yang terdiri dari ledeburit, perlit dan sedikit gra*it!ebaliknya dari unsur !i yang menyebabkan stabilitas besikarbida menurun, maka

unsur n justru meningkatkannya. !tabilitas karbida menjadi tinggi dengan terbentuk 

sebagai karbida campuran &/e, n($. +leh karena itu kandungan n didalam besi cor 

dibatasi antara 0.% 1.2%. 9danya n didalam besi cor akan mebuat karbida dalam perlit

menjadi halus akibat dari berkurangnya trans*ormasi ga. #andungan n yang semakin

tinggi, sebagaimana pada baja, akan membentuk struktur menjadi martensit atau bahkan

austenit.

#andungan unsur ! &belerang( dalam besi cor diijinkan hingga 1.2%. idak seperti

halnya pada baja, unsur ini tidak berpengaruh terlalu penting, mengingat kandungan n yang

cukup tinggi dapat mengingat unsur ! ini menjadi n! &mangansul*id( yang tidak 

 berpengaruh buruk.

#andungan ) pada besi cor normal diijinkan sebesar 0.1% 0.7%. 4nsur ini memiliki

e*ek meningkatkan *luiditas besi cor cair sehingga mampu mengisi rongga"rongga cetakan

yang tipis, serta meningkatkan ketahanan geseknya. Besi g &austenit(, /e$ dan /e) pada

temperatur >0o

$ akan membentuk eutektikum yang disebut )ospideutektikum &steadit(yang mengandung 2.'% $ dan 7.8>% ). stedit inilah yang menyebabkan besi cor menjadi

tahan terhadap beban gesek.

'.2 Aplikasi Besi %&r pa#a mesin alat berat

  Besi cor #elabu 3 Landasan esin, poros penghubung, blok mesin

8/17/2019 SYAMSUDIN

6/8

BAB I,

PENUTUP

).1  *esimpulan

Besi cor pada dasarnya merupakan paduan eutektik dari besi dan karbon. Dengan demikian

temperature lelehnya relative rendah, sekitar 1200 celcius. emperature leleh yang rendah

sangat menguntungkan, karena mudah dicairkan, sehingga pemakaian bahan bakar atau

energy lebih hemat dan murah.

Dari -arna patahan, dapat dibedakan jenis besi cor yaitu Besi $or )utih yang terdiri dari

struktur ledeburit &coran keras(, struktur campuran antara perlit dengan ledeburit yang disebut

Besi $or  Meliert  dan struktur perlit dan atau *erit serta ledeburit masih terdapat sejumlahunsur karbon dalam bentuk koloni gra*it yang disebut Besi $or #elabu.

DA-TA" PUTA*A

8/17/2019 SYAMSUDIN

7/8

1. 9! Fandbook, 1>>2, C etallography 9nd icrostructures, 6olume >, 9merican

!ociety /or etal,

2. http3ardra.bi:metalurgibesi"cor"cast"iron

. http3sonjaya'.-ordpress.com201001besi"cor

9#9L9F

8/17/2019 SYAMSUDIN

8/8

 I99 3 !J9!4D5I

 I) 3 1.1.0020

#P"!"A+ TUDI TE*NI* +EIN

-A*ULTA TE*NI* 

UNI,E"ITA ILA+ "IAU

PE*ANBA"U

2/10