Software Development

Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom.

COMPUTER SCIENCE

TheoriesComputer Functions

Problems

CUSTOMER

SOFTWARE ENGINEERING

Tools & Techniques to solve problems

Software Quality View

• Internal & external view

Product (Software Quality)

• Aktivitas: pengembangan sistem & pemeliharaan

Process

• Business value – perhitungan matematis

• Mengurangi costs & hemat waktu

Product (Business Context)

Quality View - Product

System requirements atau model desain, tujuan user

Correctness

Kemungkinan bahwa sistem akan ‘fail’ dalam suatu periode

Program berjalan dalam waktu yang

minimal dengan sumber daya yang minimal

Mudah digunakan, kemampuan user menyelesaikan pekerjaan dengan cepat, akurat dan aman

Perlindungan dan keamanan

Maintainability

1. Kesalahan dapat diperbaiki

2. Fungsionalitas dapat ditambahkan atau dimodifikasi (customized)

Flexibility

Mudah membuat perubahan atau dapat berjalan dimana saja

Kemudahan dan

kemampuan pengujian

Interoperability

Bagaimana dapat

diitegrasikan atau interface

dengan sistem yang lain

Berjalan pada SO yang berbeda, mesin yang berbeda, atau dengan produk s/w yang lain

Portability

Correctness

Reliability

Efficiency

Integrity

Usability

Maintainability

Testability

Flexibility

Portability

Reusability

Interoperability

Traceability

Completeness

Consistency

Accuracy

Error Tolerance

Execution Efficiency

Storage Efficiency

Access Control

Access Audit

Operability

Training

Communicativeness

Simplicity

Conciseness

Instrumentation

Self-descriptiveness

Expandibility

Generality

Modularity

S/w Sys. Independence

Machine Independence

Comm. Commonality

Data Commonality

Quality Model

Quality View - Process

Aktifitas pengembangan sistem

Aktifitas pemeliharaan sistem

•Capability Maturity Model (CMM)

•Software Process Improvement and Capability Determination (SPICE)

• ISO 9000

Software engineering – process improvement

Quality View-Product (Business)

Nilai bisnis daripada nilai teknis

Fokus pada layanan produk terhadap bisnis

•Efisiensi biaya operasional

•Efisiensi waktu

•Penghematan SDM (otomatisasi)

•Peningkatan proses

Business Context

PROSES

• DefinitionProcess

ACTIVITIES (TASKS), CONSTRAINTS, RESOURCES

PROCEDURESTOOLS & TECHNIQUES

OUTPUT

[ Results ]

[ Product ]

[ Set of Goals ]

[ Standards ]

INPUT

[ Source ]

[ Requirements ]

Process

FINAL OUTPUT

[ Results ]

[ Product ]

[ Set of Goals ]

[ Standards ]

Karakteristik

• Kegiatan-kegiatan

• Menggunakan sumberdaya

• Terdiri dari sub-proses

• Memiliki kriteria In & Out

• Dilakukan berurutan

• Memiliki panduan

• Memiliki kendala & kontrol

Proses Adalah

Proses Seleksi

Calon Karyawan

ACTIVITIES (TASKS), CONSTRAINTS, RESOURCES

PROCEDURESTOOLS & TECHNIQUES

OUTPUT[Pendaftar diterima/ditolak]

INPUT[Data pendaftar]

Constraint

Kebutuhan

Nilai gaji

Contoh Proses

Strategy

Planning

Feasibility

Study

Requirement

Analysis

DesignImplementation

Testing

Maintenance

Development

phase

Definition phaseMaintenance phase

Requirements analysis

& definition

System Design

Program Design

Program Implementation

Unit Testing

Integration Testing

System Testing

System Delivery

Maintenance

Activity

Activity

Activity

Activity

Activity

Activity

Activity

Proses dalam setiap tahap….

Proses Software

Problem Definition

Solution

Integration

Technical

DevelopmentStatus Quo

Waterfall Model

• “V” Model

Prototyping Model

• Throw away

• Evolutionary

RAD Model

• Incremental Model

• Iterative Model

Spiral Model

Detailed

Analysis

Detailed

Design

Construction

Testing

Operation &

Maintenance

Feasibility

Study

System

Delivery

Status Quo & Problem

Identification

Evaluasi costs & benefits

Output: feasibility report

Definisi permasalahan

Pilihan solusi & benefits

Sumber daya yang dibutuhkan & scheduling

Model Waterfall

System / Information engineering [Roger. S. Pressman]

Requirement Analysis

Investigation

Identitifikasi requirements

Fungsionalitas

Kualitas

Output: req specification document

Functional req

Non-functional req

Quality controls

Detailed

Analysis

Detailed

Design

Construction

Testing

Operation &

Maintenance

Feasibility

Study

System

Delivery

Status Quo & Problem

Identification

Model Waterfall

System / Information engineering [Roger. S. Pressman]

Program Design

System Design Pembangunan modul

sistem

Output: design spec. anddocument

S/W Architecture

Its relationships

Detailed

Analysis

Detailed

Design

Construction

Testing

Operation &

Maintenance

Feasibility

Study

System

Delivery

Status Quo & Problem

Identification

Model Waterfall

System / Information engineering [Roger. S. Pressman]

Unit & Integration Test

System Test:Tes fungsional

Tes Kinerja

User Acceptance Test

Tes instalasi

Coding

Module Testing

Detailed

Analysis

Detailed

Design

Construction

Testing

Operation &

Maintenance

Feasibility

Study

System

Delivery

Status Quo & Problem

Identification

Model Waterfall

System / Information engineering [Roger. S. Pressman]

Terperincidan detil

Cocok untukdeveloper

pemula

Dinyatakansebelum masuk

tahap berikutnya

Berfokus padadokumentasi

Keuntungan-Waterfall

Jarang sesuai urutan yang direncanakan

Iterations confusion

Ketidakpastian (Kesulitan memetakan SEMUA user req)

• Apakah sistem memenuhi harapan user?

Ketidak jelasan proses pengembangan

• Tidak ada pengecekan kembali

Produk baru muncul diakhir tahapan

Tidak terdapat pedoman, jika terjadi perubahan

Kekurangan-Waterfall

34

REQUIREMENTS

I Dewa Md. Adi Baskara Joni S.Kom., M.Kom

Requirements

Bagian tersulit dari membangun perangkat lunak

adalah menentukan dengan tepat apa yang

dibangun. Tidak ada pekerjaan konseptual lain

yang lebih sulit dari membangun technical

requirements. Tidak ada pekerjaan lain yg dapat

melumpuhkan sistem jika dilakukan dengan salah.

(Brooks, 1987)

Penyebab Kegagalan

Requirements tidaklengkap (13.1%)

Kurangnyaketerlibatan pengguna

(12.4%)

Kurangnya sumberdaya (10.6%)

Ekspektasi tidakrealistis (9.9%)

Kurangnyadukungan eksekutif

(9.3%)

Perubahanrequirements danspesifikasi (8.7%)

Kurangnyaperencanaan (8.1%)

•Sistem tidak lagidibutuhkan (7.5%)

Problem & Solution

41

42

Memahami Kebutuhan Pengguna

1. Sampling dokumentasi, formulir, dan database yang ada2. Penelitian & kunjungan lapangan3. Observasi lingkungan kerja4. Wawancara5. Prototipe6. Join Requirement Gathering

43

1. Mengumpulkan fakta dari dokumentasi yang ada2. Carilah bagan organisasi <untuk menentukan stakeholder>3. Melacak semua dokumen yang mengarah pada proyek seperti: review kinerja, pengukuran kerja, IS

project request <masa lalu dan masa depan>4. Melacak semua dokumen yang menggambarkan masalah, SOP, garis besar pekerjaan, instruksi tugas5. Lacak semua dokumen sistem terdahulu

1. Sampling dokumentasi, formulir, dan database yang ada

44

1. Penyebab masalahnya2. Siapa yang bertanggung jawab dan siapa yang memiliki pemahaman terbaik tentang masalah ini3. Fungsi bisnis4. Dokumentasi kabur atau ambigu yang akan diminta dalam wawancara

Dikumpulkan dan dianalisis untuk mendapatkan?

45

1. Jika organisasi "mau berbagi" informasi berharga bisa didapatkan

2. Jurnal komputer dan buku referensi adalah sumber yang baik,

2. Penelitian & Kunjungan Lapangan

46

Teknik pencarian fakta dimana analis sistem berpartisipasi atau

melihat seseorang melakukan aktivitas untuk belajar tentang sistem

1. Orang merasa tidak nyaman

2. Beberapa aktivitas mungkin terjadi pada waktu yang tidak biasa

3. Beberapa kali orang melakukan pelanggaran SOP

3. Observasi Lingkungan Kerja

47

Dokumen yang memungkinkan analis

mengumpulkan informasi dan opini dari responden

(+)

1. Bisa dijawab dengan cepat

2. Murah

3. Bisa memberikan fakta nyata, karena anonim

4. Respon bisa dianalisis dengan cepat

(-)

1. Tidak ada jaminan bahwa seseorang akan

menjawab semua pertanyaan

2. Pertanyaan cenderung tidak fleksibel

3. Tidak bisa mengamati bahasa tubuh

4. Tidak bisa memperbaiki jawaban yang tidak

lengkap

5. Pertanyaan bagus sulit dipersiapkan

4. Kuesioner

48

1. Bisa memotivasi orang yang diwawancarai untuk merespon secara bebas

dan terbuka terhadap pertanyaan

2. Mendapatkan lebih banyak umpan balik dari orang yang diwawancarai

3. Mampu mengadaptasi pertanyaan untuk masing-masing individu

4. Amati orang yang diwawancarai melalui komunikasi nonverbal

5. Interview

49

1. Tidak terstruktur : biarkan orang yang diwawancarai memberikan kerangka

kerja dan mengarahkan pembicaraan. Pertanyaan terbuka

2. Terstruktur : pewawancara memiliki pertanyaan khusus. Pertanyaan lengkap

Jenis Interview

50

1. Berpakaian dengan tepat

2. Sopan

3. Dengarkan baik-baik

4. Kontrol wawancara

5. Amati komunikasi non verbal

6. Keep Easy

7. Sabar

8. Kontrol diri

9. Selesai tepat waktu

10.Kirim kembali ringkasan wawancara untuk memperjelas

51

1. Berasumsi jawabannya sudah selesai

2. Mengungkap petunjuk lisan dan nonverbal

3. Menggunakan jargon <kata khusus, kata-kata teknis>

4. Mengungkap bias pribadi anda <prasangka>

5. Berbicara bukan mendengarkan

6. Berasumsi apapun tentang topik tertentu

7. Rekaman

52

pertemuan kelompok yang sangat

terstruktur dilakukan untuk menganalisis

dan menentukan kebutuhan

1. Sponsor

2. Fasilitator

3. Pengguna dan manajer

4. Penulis

5. Staf TI

6. Join Requiremet Gathering