Site Planning Proccess

35
1. Introduction to Site Planning SITE PLANNING PROCESS

Transcript of Site Planning Proccess

Slide 1SITE PLANNING PROCESS
CONTENT
OBJECTIVES
mampu menjelaskan 5 faktor yang dipertimbangkan dalam perumusan program pengembangan tapak
dapat menguraikan dengan ringkas 11 kriteria pemilihan tapak yang dikemukakan Gruen
mampu menjelaskan pengertian dan komponen analisis tapak
dapat menguraikan komponen dan lingkup keluaran analisis tapak
1. Introduction to Site Planning
mampu menjelaskan dengan ringkas 2 pendekatan dan 4 pertimbangan dalam perumusan komponen kegiatan/program
mampu menjelaskan 4 pertimbangan untuk merumuskan kebutuhan ruang
mampu mengenal 6 jenis standar kebutuhan ruang
mengerti pemakaian metoda Alexander untuk merumuskan komponen kegiatan/syarat desain
mengerti proses penyusunan hubungan fungsional
mampu menjabarkan hubungan fungsional kegiatan ke dalam bentuk jaringan sistem
1. Introduction to Site Planning
1. SITE PLANNING PROCESS
Visi, misi, tema pengembangan
3. SITE SELECTION
jenis dan besaran/luasan tertentu dari suatu kegiatan berdasarkan pertimbangan ekonomi yang dihasilkan analisis (pasar)
Kesesuaian dengan konstruksi program
Source: Shopping Towns USA: the Planning of Shopping Centers, Victor Gruen & Larry Smith)
1. Introduction to Site Planning
Alternatif :
tapak sudah ditentukan berdasarkan kepemilikan lahan
tapak sudah disediakan dalam rencana yang lebih makro
1. Introduction to Site Planning
Kriteria pemilihan tapak
Lokasi:
paling sesuai dengan hasil survey ekonomi (dari sudut pandang bisnis)
Penguasaan/pembebasan lahan:
dari alternatif site : ada yang lebih menguntungkan sehingga murah
Pertimbangan ekonomi: pertimbangan fisik dari ekonomi
Biaya:
1. Introduction to Site Planning
Peruntukan:
zona komersial lebih mahal
Bentuk:
1. Introduction to Site Planning
1. Introduction to Site Planning
Kesatuan:
tapak harus satu kesatuan, tidak terbagi oleh jalan, saluran dan lain-lain yang dapat memisahkan pembangunan
Karakteristik fisik:
Kemiringan curam; di atas/bawah jalan: perlu inconventional planning
1. Introduction to Site Planning
1. Introduction to Site Planning
Jalan dan aksesibiltas:
Jaringan jalan sekitar & akses jalan harus bisa maksimal manfaat bagi usaha yang direncanakan.
Jika kapasitas jalan tidak dapat menampung tambahan lalu lintas:
apakah pemerintah akan/siap/dapat meningkatkan kapasitas jalan ?
apakah developer diijinkan membangun sendiri (tambahan $).
kalau 1 & 2 negatif, kegiatan dikurangi, atau pindah lokasi
perpindahan akses dari jalan ke tapak harus mudah/smooth
1. Introduction to Site Planning
Ketampakan:
struktur di tapak harus bisa tampak dari jalur dan jalan sekitar.
1. Introduction to Site Planning
Guna lahan:
tidak ada penyaring dan dapat memperkaya karakter tapak.
11 syarat tudak mudah dipenuhi:
Contoh dengan pembobotan :
Ukuran : 15 (size)
Fisik : 25 (bentuk, one piece, akses, pemotongan, utiliti, visibility, LU sekitar)
Kemudahan: 10 (biaya pembebasan)
4. SITE ANALYSIS
Proses pemahaman kualitas tapak dengan mempertimbangkan faktor-faktor yang mempengaruhi karakter tapak, maksud pada tiap faktor, dan kategori faktor dalam perancangan
Fungsi/tujuan:
FAKTOR-FAKTOR
ALAM
Air
Fisiografis
Orientasi
Vegetasi
View
MAKSUD
Potensi tapak: dapat digunakan sebaik mungkin (sumber-sumber, view, dll
Persoalan tapak: yang diperhatikan, vulnerable, perlu upgrading/ improvement
Fitur tapak: keistimewaan yang khas, menyenangkan, harus dilindungi
Tanda bahaya: harus dihindari pematangan mahal
KATEGORI
SCOPE of SITE ANALYSIS
TAUTAN LINGKUNGAN
ANALISIS TAPAK
UKURAN & WILAYAH
KEISTIMEWAAN ALAMI & BUATAN
ANALISIS TAPAK
ANALISIS TAPAK
ANALISIS TAPAK
ANALISIS TAPAK
CONTOH KONDISI
Bangunan Tepi Sungai di Siak Sri Indrapura
KONDISI MASSA BANGUNAN
CONTOH PEMETAAN PERSOALAN
CONTOH PERSOALAN/KENDALA
CONTOH POTENSI
References:
White, Edward T. Analisis Tapak: Pembuatan Diagram Informasi bagi Perancangan Arsitektur. 1985
hanya slope yang kelihatan
strukture existing menutupi tapak
biarpun luasnya cukup
terpisah oleh jalan = 3 site
Row jalan, tegangan tinggi, saluran, dan lain-lain.
- gampang kalau cut = fill
split level