SIM

3
• E-Commerce Business Model Online Direct Marketing : Pihak manufaktur menjual secara langsung kepada pembeli secara individu (Contoh : Dell) Electronic Tendering System --> Reverse Auction (Contoh : Garuda Indonesia) Misal : Garuda ingin mencari uniform dari para seller, ia mencatumkan pada websitenya Name your own price : Customer memutuskan barang yang harganya ditentukan customer (Contoh : priceline.com) Find the best price : Customer mencari harga yang paling murah dan web mencarikan seller yang termurah (Contoh : pricepanda.com) Viral marketing : pemasaran dari “mulut ke mulut” dimana customer menganjurkan suatu produk atau jasa perusahaan kepada teman-temannya atau orang lain (Contoh : Tag foto produk di facebook) Group purchasing : Para buyer berkumpul dan menyatukan barang yang diminati dengan tujuan mendapatkan harga yang lebih murah (Contoh : Pembelian grosir) Product customization : Para seller membuat barang sesuai pesanan buyer (Contoh : Build your Jaguar, Dell, Nike, Adidas) Deep discounters : Perusahaan memberikan diskon secara besar-besaran (Contoh : half.com) Membership : Buyer yang membeli biasanya memiliki membership dan membayar iuran secara tahunan . (Contoh : e-greetings.com ; MLM[Multi-Level Marketing] ) Affiliate marketing : suatu perjanjian dimana rekanan pemasaran (perusahaan, organisasi, atau bahkan perorangan) mengacu konsumen ke situs Web penjual 2. Telecommuting adalah model atau perjanjian kerja dimana karyawan memperoleh fleksibilitas kerja dalam hal tempat dan waktu bekerja dengan bantuan teknologi komunikasi. Pekerjaan dapat dilakukan di rumah, kafe, pesawat, hotel atau tempat manapun yang dimana pekerja merasa nyaman berada. Biasanya model

description

SIM

Transcript of SIM

E-Commerce Business Model Online Direct Marketing : Pihak manufaktur menjual secara langsung kepada pembeli secara individu (Contoh : Dell) Electronic Tendering System --> Reverse Auction (Contoh : Garuda Indonesia)Misal : Garuda ingin mencari uniform dari para seller, ia mencatumkan pada websitenya Name your own price : Customer memutuskan barang yang harganya ditentukan customer (Contoh : priceline.com) Find the best price : Customer mencari harga yang paling murah dan web mencarikan seller yang termurah (Contoh : pricepanda.com) Viral marketing : pemasaran dari mulut ke mulut dimana customer menganjurkan suatu produk atau jasa perusahaan kepada teman-temannya atau orang lain (Contoh : Tag foto produk di facebook) Group purchasing : Para buyer berkumpul dan menyatukan barang yang diminati dengan tujuan mendapatkan harga yang lebih murah (Contoh : Pembelian grosir) Product customization : Para seller membuat barang sesuai pesanan buyer (Contoh : Build your Jaguar, Dell, Nike, Adidas) Deep discounters : Perusahaan memberikan diskon secara besar-besaran (Contoh : half.com) Membership : Buyer yang membeli biasanya memiliki membership dan membayar iuran secara tahunan . (Contoh : e-greetings.com ; MLM[Multi-Level Marketing] )Affiliate marketing: suatu perjanjian dimana rekanan pemasaran (perusahaan, organisasi, atau bahkan perorangan) mengacu konsumen ke situs Web penjual

2. Telecommuting adalah model atau perjanjian kerja dimana karyawan memperoleh fleksibilitas kerja dalam hal tempat dan waktu bekerja dengan bantuan teknologi komunikasi. Pekerjaan dapat dilakukan di rumah, kafe, pesawat, hotel atau tempat manapun yang dimana pekerja merasa nyaman berada. Biasanya model pekerjaan yang paling dapat dikerjakan dengan model ini adalah pekerjaan yang berkaitan dengan pengembangan teknologi informasi. Oleh karena itu hampir sebagian besar perusahaan teknologi informasi berlevel internasional telah mengaplikasikan model telecommuting ini, contohnya Cisco, Apple, IBM, Intel, Compaq, Xerox termasuk PT Telkom.Manfaat untuk perusahaan1. Mengurangi pengeluaran biaya operasional, meningkatkan produktivitas, dan meningkatkan inovasi perusahaan.2. Kesempatan untuk bekerja dari luar kantor berpotensi untuk mengurangi kemungkinan pekerja yang absen per minggunya. Pengurangan tingkat absen ini disebabkan karena pekerja punya waktu istirahat yang lebih lama, dan menyeimbangkan karier dan keluarga.

Untuk pekerja1.. Mengurangi tingkat stres karyawan saat bekerja. "Tak dipungkiri jika kemacetan jalan raya yang harus dihadapi tiap hari dari rumah ke kantor dan sebaliknya, akan membuat Anda stres. Dengan adanya teknologi ini, Anda tak harus ke kantor untuk bekerja, karena bisa bekerja dari mana saja termasuk di rumah,Kelemahan Telecommuting For Employees Feelings of isolation No workplace visibility Potential for slower promotions For Employers Difficulties in supervising work Potential information security problems Additional training costs

Sistem Informasi FungsionalSistem Informasi Fungsional biasa juga disebut Sistem Informasi Manajemen (MIS) atau Sistem Informasi Area Fungsional, yang menyediakan informasi kepada manajer (biasanya manajer level menengah) di area Fungsional. Para manajer menggunakan informasi ini sebagai pendukung dalam perencanaan mereka, pengorganisasian, dan pemantauan pekerjaan. Sistem Informasi ini di rancang untuk setiap Area Fungsional, yang bertujuan untuk mendukung area agar efektifitas internal dan efisiensi tercapai. 5 area yg tercakup yaitu:1. Accounting & Finance: sistem yang menelusuri aset keuangan dan aliran data milik perusahaan.2. Marketing : sistem yang membantu perusahaan mengidentifikasi pelanggan bagi barang dan jasa yang dijual perusahaan, membantu mengembangkan barang dan jasa sesuai keinginan konsumen, membantu mempromosikan dan menjual barang dan jasa tersebut, serta menyediakan layanan konsumen.3. Operations (POM)4. Human Resources Management - sistem yang menjaga catatan kepegawaian seperti keahlian, kinerja, pelatihan yang telah diikuti. Sistem juga dapat mendukung perencanaan bagi kompensasi karyawan dan pengembangan karir.