Screening Dan Registrasi Kanker - Nata

40
Achmad P Deny Budiman Hendrikus Bolly Jocliedian SKRINING DAN REGISTRASI KANKER

description

kanker

Transcript of Screening Dan Registrasi Kanker - Nata

DETEKSI DINI KANKER

Achmad PDeny BudimanHendrikus BollyJocliedianSKRINING DAN REGISTRASI KANKERUS Commiission on Chronic Illness (1951)

Identifikasi dugaan penyakit yang tidak diketahui atau kelainan dengan penerapan tes (uji), pemeriksaan atau prosedur lain yang dapat diterapkan secara cepat.Definisi skrining3PENYEBAB KEMATIAN GLOBAL, 2005

*NCD are the mayor of deaths in the world**Sumber: WHO dan WorldBank 2005CARDIO-VASCULAR DISEASESCANCERCHRONICRESPIRATORYDISEASEDIABETES17.528.0007.586.0004.057.0001.125.000MALARIATBHIV/AIDS883.0001.607.0002.830.0006,2 kali3Data diganti 2008,

Prevalensi Kanker di indonesia 2013, per 1000 penduduk

Prevalensi Kanker : 1,4 per seribu penduduk (Riskesdas 2013)Kanker tertinggi pada perempuan:kanker payudara (32,31%), kanker leher rahim (16,48%), kanker ovarium (6,97%), leukemia (4,51%), dan kanker tyroid (3,76%)

Kanker tertinggi pada laki-laki :kanker bronkhus dan paru (12,82%), kanker pharyng (9,8%)

Sebanyak 70% pasien kanker terdeteksi di fasilitas kesehatan pada stadium lanjut.

(Registrasi kanker berbasis RS dari 32 RS DKI Jakarta 2005-2007) Penyakit Kanker di Indonesia

Permasalahan Kanker di Indonesia:

Prevalensi kanker: 1,4 perseribu penduduk

Berdasarkan Registrasi kanker berbasis RS dari 32 RS DKI Jakarta (2005-2007):Kanker tertinggi pada perempuan adalah :kanker payudara (32,31%), kanker leher rahim (16,48%), kanker ovarium (6,97%), leukemia (4,51%), dan kanker tyroid (3,76%) Kanker tertinggi pada laki-laki adalah :kanker bronkhus dan paru (12,82%), kanker pharynk (9,8%) Sebanyak 70% pasien kanker terdeteksi di fasilitas kesehatan pada stadium lanjut.

7Orang yang sehatAsimptomatikResiko tinggi mendapat kankerSASARANMenemukan adanya kanker secara dini, yaitu kanker yang masih dapat disembuhkan mengurangi morbiditas dan mortalitas akibat kanker.TUJUAN SKRININGPerjalanan penyakit kanker umumnya mulai dari kanker in situ atau kanker lokal dalam taraf seluler atau organ. Fase kanker lokal umumnya cukup lama sebelum mengadakan invasi keluar organ atau sebelum mengadakan metastasis.MENGAPA PERLU SKRINING ?Banyak kasus kanker yang timbul dari tumor jinak atau lesi prakanker yang telah lama ada.Lebih dari 75 % kasus kanker terdapat pada organ atau tempat-tempat yang mudah diperiksa sehingga mudah dapat ditemukan.

MENGAPA PERLU SKRINING ?Penderita kanker umumnya baru datang ke dokter sesudah penyakitnya dalam stadium lanjut.Hasil pengobatan kanker dini jauh lebih baik dari lanjut.Penyembuhan kanker secara spontan hampir tidak pernah terjadi.

MENGAPA PERLU SKRINING ?FAKTOR KELAMBATANMerasa sehat / tidak sakitKurang memperhatikan diri sendiriTidak mengerti atau kurang menyadari akan bahaya kankerAda rasa takutTidak mempunyai biayaKeluarga tidak mengizinkan ke dokterdll1. Faktor PenderitaKeluhan penderita dianggap disebabkan oleh penyakit non kanker.Enggan mengadakan konsultasi atau merujuk penderita.Belum cancer minded, yaitu berpikir kearah kanker.2. Faktor DokterKurang tempat pemondokan di rumah sakit.Kurang sarana diagnostik dan terapi.Kurang tenaga ahli.3. Faktor Rumah SakitPenyuluhan Kanker pada masyarakatPendidikan Kanker pada medis dan paramedisSkrining KankerCARA SKRININGSkrining Beberapa Jenis KankerMarch 18, 2015Daan Khambri, Stase Nuclear Medicine18Pap-SmearTest IVAColposkopiServiksSADARIMammografiUltrasonografiPayudaraPemeriksaan klinikSitologi / biopsi lesiKulitPemeriksaan KlinikSitologi / biopsi lesiMulutX-foto toraksSitologi sputumParuGastroskopiSitologi / biopsi endoskopiX-foto lambungLambungGuaiac testRectal toucherX-foto kolon & rektumRekto-sigmoidoskopi/ kolonoskopiBiopsi / sitologiKolon & RektumSitologi urineSistografiSistoskopiBiopsi / sitologiBuli-buliRegistrasi Kanker

Registrasi kanker adalah suatu sistem tentang pengumpulan, pencatatan dan pengolahan data tentang kanker secara sistematik dan terus menerus.Data kanker yang dicatat secara insidensial dalam waktu tertentu bukanlah registrasi suatu registrasi kanker, melainkan suatu survai kanker.Dalam registrasi kanker data yang dicatat tidak terbatas pada kanker atau tumor ganas saja, tetapi data tumor lainnya, sehingga registrasi kanker juga disebut Registrasi Tumor dan kedua istilah itu mempunyai arti yang sama.Registrasi kanker diperlukan karena kanker merupakan penyakit kronik yang sangat kompleks dan memerlukan follow up seumur hidup, dan tanpa registrasi kanker yang baik tidak mungkin dapat melakukan follow up dalam jangka waktu yang lama.Pusat Registrasi Kanker yaitu tempat pengerjaan atau registrasi kanker, dapat di rumah sakit atau di luar rumah sakit, seperti di yayasan kanker. Jadi pusat registrasi di rumah sakit dapat berfungsi sebagai Registrai Kanker Rumah Sakit dan Registrasi Kanker Penduduk.Mengetahui besar dan luas masalah kanker yang dihadapi. Data mengenai kanker diperlukan untuk melakukan perencanaan tentang pencegahan, pengobatan, dan pengendalian kanker yang baik.

Data yang perlu diketahui yaitu :Insidensi / frekuensi relatifJenis kankerDistribusi umur, seks dan geografiEtiologi dan faktor resikoSebab kelambatan dan kematian

TUJUAN REGISTRASI KANKERDapat memberikan pelayanan yang baik kepada penderita

Data yang diperlukan yaitu :BiodataFasilitas diagnostic dan terapi yang dipunyaiJumlah serta kemampuan tenaga medik dan paramedicMacam dan kualitas diagnosticTujuan, cara, macam dan urutan terapiHasil dan komplikasi terapiFollow up

Bahan pendidikan bagi tenaga kesehatan dan mahasiswaKasus kanker yang dijumpai di rumah sakit sehari-hari merupakan cermin keadaan kanker di wilayah itu, merupakan bahan yang baik untuk pendidikan mahasiswa , dokter ahli atau paramedik. Tenaga-tenaga medik haruslah memahami bagaimana mengelola kanker yang banyak terdapat di wilayah itu.

Bahan penelitian

Untuk pengembangan pengelolaan kanker haruslah didasari atas hasil penelitian kanker, dan registrasi kanker merupakan sumber data yang baik untuk penelitian epidemiologi dan klinik.Bahan studi perbandingan

Penyakit kanker tersebar di seluruh dunia. Dengan mengadakan studi perbandingan antara beberapa daerah baik local, regional dan internasional yang mempunyai insidens kanker tinggi ata rendah dengan keadaan lingungan hidup dapat menguak etiologi kanker. Demikian pula tentang studi migrasi penduduk pada beberapa generasi.Tiga macam registrasi kanker yang saling melengkapi :Registrasi Kanker Rumah Sakit (Hospital cancer Registry)Registrasi Kanker Penduduk (Popolation Based Cancer Registry) Registrasi Kanker Khusus (Special Cancer Registry)Registrasi kanker patologiRegistrasi kanker jenis tertentu

Data yang dicatat dalam registrasi kanker ialah data yang dilaporkan ke Pusat Registrasi Kanker dari berbagai bagian atau laboratorium. Dalam melaporkan data ke Pusat Registrasi kanker hendaknya mengikuti nomenklatur seperti yang dipakai dalam ICD (International Classification of Diseases), berikut dengan nomor ICD agar tidak terdapat kesalahan persepsi.Data itu meliputi :Data penderita : Biodata dan data medikData waktu kejadianData tempat perawatanData dokter yang merawat

DATA YANG PERLU DICATATKarena banyak sekali data yang perlu dicatat WHO juga memberikan data minimum yang perlu dicatat. Data minimum ialah data yang paling sederhana yang masih dapat mengenal suatu kasus kanker yang dilaporkan belum atau sudah pernah dilaporkan sebelumnya untuk menghindari suatu kasus tercatat lebih dari satu kali.