REFLEKSI DIRI

Bulan Kakanita H.,dr.,MMedEd

Tim Course CHP-IPE

KONTRAK PERKULIAHAN

OUTLINE

⚫ DEFINISI REFLEKSI

⚫ URGENSI REFLEKSI PADA PROFESI

KESEHATAN

⚫ BAGAIMANA MELAKUKAN REFLEKSI

Adult learning

The learning is purposeful

Participation is voluntary

Participation should be active

clear goals and objectives should be set

Feedback is required

Responsibility

Adult learning

Why Reflection?

Reflection is a critical foundation of health professional lifelong learning

evidence suggests that reflection could help students to learn from their experiences.

Acquiring reflective learning skills helped health professional students to identify their learning needs and stimulated learning that focused on comprehension and understanding.

DEFINISI REFLEKSI

⚫ Berasal dari kata ‘reflectere’ atau ‘turn back’

⚫ Refleksi: proses melihat kembali pengalaman belajaruntuk mengidentifikasi apa yang telah dipelajari, apayang belum dikuasai (learning needs) serta rencanapengembangan diri selanjutnya berdasarkan learning needs yang telah diidentifikasi

REFLECTION: Definition

as a process by which experience is brought

into consideration; and the creation of

meaning and conceptualization from

experience and the capacity to look at things

as potentially other than they appear, the latter

part embodying the idea of critical reflection

(Brockbank and McGill, 2007)

REFLECTION

STANDAR KOMPETENSI DOKTER INDONESIA 2012

The importance of reflective writing

Learning Experience

Self-awareness

Future Improvement

Better Learner

Good and Professional

Health Professional

Health Quality

Kolb’s Experiential Learning Cycle

Level Refleksi

Kember et

al., (2008)

Non-refleksi Jawaban menunjukkan tidak ada bukti tentang usaha untuk mencapai

suatu pemahaman tentang konsep atau teori yang mendasari suatu

topicMateri telah ditempatkan pada tulisan esai tanpa ada pemikiran

serius tentang hal itu, tanpa usaha menginterpretasikan materi, atau

membentuk pemahaman.Secara garis besar meniru tulisan temannya,

dengan atau tanpa adaptasi

Pemahaman Bukti akan pemahaman tentang suatu konsep atau topikAdanya

ketergantungan terhadap apa yang dijelaskan pada buku teks atau

catatan kuliah Teori tidak dihubungkan dengan pengalaman personal,

aplikasi di kehidupan nyata, atau situasi praktik

Refleksi Teori diaplikasikan pada situasi praktik Situasi yang dihadapi saat

praktik dipertimbangkan dan didiskusikan tekait hubungannya dengan

apa yang telah diajarkan. Terdapat tilikan personal diluar teori pada

buku

Refleksi kritis Bukti adanya perubahan pandangan lebih dari keyakinan fundamental

tentang pemahaman atau konsep inti dari fenomena Refleksi kritis

biasanya jarang terjadi

Personal Reflections

⚫ Priorities?

⚫ Time management?

⚫ Motivation?

⚫ Direction?

⚫ Strengths / Weaknesses?

⚫ Identifying problems

⚫ Developing an action plan

MODEL REFLEKSI GIBBS

Description

Feelings

Evaluations

Analysis

Conclusion

Action Plan

Hal yang bisa direfleksi dalam

pembelajaran

⚫ Apa yang dilakukan dan bagaimana melakukannya?

⚫ Apa kekuatan dan kelemahan?

⚫ Bagaimana yang seharusnya? Apakah yang dilakukan

sudah ideal? Bagaimana mengantisipasi kekurangan?

⚫ Bagaimana mengembangkan dan meningkatkannya?

⚫ Bagaimana kesan, perasaan dan harapan terhadap

pembelajaran tersebut?

Kiat-kiat menulis refleksi

⚫ Memfokuskan diri: tentukan apa yang akan ditulis

⚫ Membuat kerangka tulisan: buat point-point (3-5

point), kembangkan dalam beberapa paragraf

⚫ Kembangkan dengan pengamatan, pemikiran,

perasaan dan reaksi: identifikasi spesifik aspek yang

diamati

⚫ Lihat kembali tata kalimatnya: hindari kata dan

kalimat yang tidak baku dan informal (tidak seperti

cerpen atau novel).

Refleksi pembelajaran IPE

Jawab setiap pertanyaan di bawah ini dengan format narasi/cerita (kalimat-kalimat

yang membentuk paragraf), bukan berupa poin-poin. Ketik dalam 250-300 kata per

pertanyaan.

1.Ceritakan dan refleksikan tentang Bagaimana Anda berkomunikasi dengan

mahasiswa interprofesi, keluarga mitra, dan atau pihak lain saat melakukan

tugas kegiatan edukasi keluarga mitra!

2.Ceritakan dan refleksikan tentang Bagaimana Anda bekerja sama dengan

mahasiswa interprofesi, keluarga mitra, dan atau pihak lain saat melakukan

tugas kegiatan edukasi keluarga mitra!

3.Bagaimanakah pembagian tugas dalam tim? Bagaimanakah keterlibatan individu

sesuai dengan peran masing-masing? (dalam tim, dengan petugas/ tenaga

kesehatan puskesmas)

4.Menurut Anda, Bagaimana karakteristik tim pelayanan kesehatan kepada keluarga

mitra yang baik/ ideal yang melibatkan berbagai profesi kesehatan? Sejauh mana tim

Anda memenuhi karakteristik-karakteristik tersebut?

5.Bagaimana manfaat pembelajaran course CHP-IPE yang Anda rasakan?

LEARNING CIRCLES

Definisi

⚫ Learning circles adalah suatu kegiatan pembelajaran kelompok

kecil yang meliputi kegiatan tanya jawab dan refleksi.

⚫ Learning circles bertujuan untuk team formation, yaitu

mendekatkan pribadi satu dengan yang lainnya dengan kegiatan

utamanya adalah deep listening: mendengarkan dengan penuh

seksama, tanpa banyak bertanya, tidak judgemental, dan saling

mempercayai antar mahasiswa

Aturan dalam Learning Circles

1. Apa yang disampaikan dalam learning circle terbatas hanya pada

learning circle, tidak akan keluar dari circle. Setiap orang berkewajiban

menyimpan informasi yang ada dalam setiap circle dan tidak

menyebarkannya.

2. Setiap anggota mendengarkan dengan seksama, dan menghadirkan

empati.

3. Setiap anggota diperbolehkan untuk meminta kelompok untuk tenang,

saling mendengarkan, untuk kembali memfokuskan apa yang sedang

didiskusikan

Apa yang dilakukan?

1. Lakukan wawancara mendalam. Setiap anggota akan mewawancarai

satu anggota lain, dan juga diwawancarai oleh anggota lain. Jadi setiap

anggota akan memiliki pengalaman mewawancarai dan diwawancarai

2. Dengarkan dan berikan kesempatan kepada setiap orang untuk

menyampaikan ceritanya secara lengkap

3. Dengarkan dengan seksama dan jangan menginterupsi ketika anggota

lain sedang menyampaikan ceritanya (minimal 10 menit per orang)

4. Hindari bertanya di luar pertanyaan wawancara, kecuali Anda

membutuhkan klarifikasi

5. Gunakan pertanyaan wawancara untuk mewawancarai teman Anda.

6. Refleksikan hasil learning circle dan tuliskan peer feedback kepada

teman yang Anda wawancarai, berikan lembar peer feedback kepada

teman Anda tersebut (dan unggah)

⚫ Ceritakan tentang latar belakang keturunanmu/ nenek moyang. Siapakah kakek nenekmu?

Bagaimanakah latar belakang/ nenek moyangmu mempengaruhi kehidupanmu atau

membentuk dirimu saat ini? Ceritakan dengan detail

⚫ Bagaimana Anda dapat menjadi seperti sekarang ini? Bagaimanakah pengalaman kehidupan

Anda sehingga bisa menjadi seperti saat ini, mengikuti pembelajaran interprofessional ini?

Adakah peristiwa-peristiwa penting yang membekas hingga Anda bisa menjadi seperti

sekarang ini? Jelaskan sedetail mungkin yang dapat Anda jelaskan – di mana Anda lahir,

kehidupan masa kecil Anda, pengalaman pendidikan, kehidupan remaja, dan dewasa hingga

saat ini Anda menjadi anggota kelompok tim IPE yang sangat berharga.

⚫ Hal-hal apakah yang Anda nilai merupakan hal yang amat sangat penting mengenai diri Anda?

Apa bakat Anda, kelebihan Anda, yang dapat Anda berikan kepada orang lain, keluarga,

masyarakat?

⚫ Apakah mimpi/ cita-cita Anda untuk diri Anda sendiri? Untuk keluarga Anda dan untuk profesi

Anda suatu saat nanti??

⚫ Setelah seluruh anggota kelompok menceritakan pengalamannya, refleksikan dan isi lembar

peer feedback yang ditujukan untuk teman yang Anda wawancarai.

⚫ Proses learning circle ini diselesaikan dalam 2x sesi learning circle (@100 menit)

Learning Circle 1

Learning Circle 2

Peer Feedback