Company LOGO

PROPOSAL TRAINING

Prepared By :

PT Indo Human Resource

www.corpHR.com

Philosophy

Human Resources, represented by symbol of metamorphosing helpinghands, develop to become mature. Three helping-hands means symbiosis mutualism between Employee, CHR, and Employer. Circle suggests an integration and dynamics.

Vision & Mission PT. Indo Human Resource, with CHR as its brand name, was established in 16 August 2005 Founded and developed by mixing and matching between Professional Practitioners & Academicians

Vision: A Boutique Service Provider in Human Resources Area by delivering Excellent Solutions consistently to Clients Mission: Creating Inspiration, managing Dynamics, and reaching Realization for mature and enlightened Industrial Relationship

Why CHR? Our StrengthsCorporate Human Resource is the best positioned to help Clients achieving their objectives, because we provide: Relevant Industry Knowledge and Expertise : We have done wide variety of experiences across industries in human resource field. An Effective Approach : We have prepared the best approach and capable on-the-ground team who are committed to make each task a success Value for Money : We always maintain clients to attain efficient cost for overall solution. Empathy : We are committed to treat clients with human touch relationship as our backbone

Services

CHROutsourcin g Project Executive Search Head Hunter Assessment Center Human Resources Consultancy Strategic Advisory Training (Public and In-House Training) Mind Tools Action (Soft Skills Workshop) Mind Power Action (BEST Program) AI Tools WorkshopOrganizer

www.JalurKerja.com

Training & OrganizerWe provide excellent class human resource development training, for core techniques and soft skills. Our trainers have been involved in several consulting projects with world class partner and have been applying many contemporary consulting techniques in various industries. Regulary we conduct public training, workshop or seminar with special subject. In case of special demand of client, we suppose to offer tailormade course what we called inhouse training. We are also in process of expansion to organize event like Job Fair / Career Festival. Partnering with a premier Communication Company, we also manage to organize event based on Clients need.

Public Training 2012

In-House Training 2012

Consultancy Service

Investasi Pelatihan

Catatan:1. Biaya investasi sudah termasuk pengadaan materi dalam 1 binder dan sertifikat Biaya investasi tidak termasuk penyediaan maupun penyiapan sarana dan prasarana pelatihan seperti ruang pelatihan, LCD Projector, Display Screen, Flipchart, Alat tulis dan Konsumsi. Untuk pelatihan di luar kota, biaya investasi belum termasuk biaya transportasi, akomodasi penginapan dan konsumsi bagi pembicara & pendamping. Biaya belum termasuk pajak.

2.

3.

4.

JUDUL TRAINING & INSTRUKTUR

Judul PelatihanBeberapa Judul Pelatihan yang kami berikan adalah :1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 5S dan Audit 5S for the office 5 S Traning Accurate Inventory Planning & Stock Control Advance Secretarial Package Advance Warehouse Management Akuntansi Instrumen Keuangan Berdasarkan PSAK 50 dan 55 Awareness & Refreshment NEW Standard ISO 9000:2008 Balanced Scorecard - Based Integrated Performance Management System (Advance level, Powerful & Implemented) Balanced Scorecard - Based Integrated Total Business Planning System Basic Human Resource Management Best Practice HR Strategic Partner Organization Perspective Best Practice In Warehouse, distribution, & Inventory Management Budgeting and Cost Control Business Intelligence & Audit for Competitive Playground Cara Menyusun HR Budgeting yang Optimal Coaching and Counseling For Managers/Supervisors Competency Based Training for Contracting and Procurement Corporate Social Responsibility & Business Ethics Cost Reduction Control Cost Reduction In Purchasing Credit Analysis Customer Service Excellence DOE based minitab Effective Leadership Excellence Customer Service Finance for Non Finance Financial Risk Management

Judul Pelatihan29. 30. 31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40. 41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48. 49. 50. 51. 52. 53. 54. 55. Financial Statement Analysis Forecasting Gemba Kaizen General English Conversation Heart Power Melejitkan Kekuatan Hati dengan Menselaraskan Kecerdasan Intelektual, Emosi, Spiritual & Fisik How To Become An Extraordinary Medical Representative How to Calculate Increasing of "Upah Sundulan" How to Create Value Through Innovation Your Organization and Society HR based BSC HR based ISO 9001-2008 HR based TQM HRIS Integrated Berbasis Excel Compensation & Payroll Administration Human Resource Management Audit Implementasi Seni Perang "SUN TZU" Dalam Manajemen Perusahaan Implementation Tools POKAYOKE, KAIZEN, QCC, 5S, JIDOKA dan JISHUKEN menuju Implementasi Standard ISO 9001:2008 Industrial Relation Concept Intelectual Property Management Intro Minitab Introduction Risk Management : Concept & Application Inventory Management as a Competitive Weapon Leadership & Supervisory Skills Leadership Score Card - Langkah-langkah Penyusunan & Implementasi Leading People Through Change ( Change Management) Managing Office & Filling System Managing Sales People Manajemen Supply Chain Berbasis International Supply Chain Logistic Standard ISO 28000:2005 Mind Power Action BEST ( Brain Ergonomic Spiritual Technique)

Judul Pelatihan56. 57. 58. 59. 60. 61. 62. 63. 64. 65. 66. 67. 68. 69. 70. 71. 72. 73. 74. 75. 76. 77. 78. 79. 80. Marketing Strategy for Business Expansion Meningkatkan Kemapuan Pengajar Internal/Trainer Perusahaan Meningkatkan Kinerja Rumah Sakit Melalui Penyempurnaan Jam Kerja Microsoft Excel For Manager (Advance level) Modern Selling Skill For Medical Representative Negotiation Skill Office Application (Ms. Excel) Outsourcing Management Pemahaman Prosedur Kepabeanan & Pembayaran Internasional Dalam Transaksi Ekspor Impor Pengukuran Kepuasan Pelanggan Menuju Penciptaan Customer Evangelist Persiapan Masa Pensiun Positive Mental Attitude At Work Problem Solving & Decision Making Project Management QC Seven tools based Minitab Rekonsiliasi Fiskal dan Pengisian SPT Tahunan Rekruitasi, Seleksi & Jenis Hubungan Kerja Remuneration System : Strategy & Policy ( Best Practice) Rencana Teknologi dan Sistem Informasi Risk & Insurance Management Risk Management Based on AS/NZS 4360:2004 & ISO 31000 Sales Activity Management Sales & Operation Plan - Koordinasi Supply Chain Untuk Meningkatkan Daya Saing Perusahaan Selling Skill Service Excellence

Judul Pelatihan81. 82. 83. 84. 85. 86. 87. 88. 89. 90. 91. 92. 93. 94. Six Sigma SPC based minitab Strategic Marketing Strategic Thinking ( Case Study Approach) Sukses Dengan Multiple Income Supervisory Skills Supply Chain Management Tata Kelola Aset Pemerintah Daerah Menuju Laporan Keuangan WTP Tax Guide For Export Import Handling Technique to Develop Company Regulation/Labor Agreement (PP/PKB) The 7th & 8th Habits (2 in 1 Workshop) for Sales People Time Management Training Evaluation Work Related Stress Management

InstrukturBeberapa Instruktur kami diantaranya :1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. Arya Kanaka, SE. Ak, CPA Sahala P. Sinurat AH. Mulyanto, SE, M.Si Iwan Nova, MBA, CPIM, CSCP Ir. Imanadi Thomas H. Secokusumo, SE.Ak, MBA, MSc Andy Juniarso, MBA Ir. Achmad Purwono, MBA Alex Iskandar Munaf, Ph.D Dr. Kirdanto Surendro Dr. Achmad S. Ruky, MBA Ir. FX. Djoko Soedibjo, MM, MBA Yudhi Koseworodjati, SE, MPA Drs. Mulyadi, M.Sc Mohammad Mustaqim, MM, AAAIJ, QIP Basani Situmorang, SH, M.Hum Christine, SE.Ak, M.Int. Tax Avanti Fontana, Ph.D., CF., CPBC Ir. Zukra Budi Utama, MM Drs. Cerah Iskradono, MM Sugiri Saloka, SE Jerry Haikal Dr. Lelitasari, MKK Drg. Siti Mursifah, ToT, MARS Drs. Madyo Wratsongko, MM

Instruktur21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40. 41. 42. 43. 44. 45. DR. H. Zulfikar Zen, MA Maruli Girsang, SE.Ak DR. Ratna Wardhani, SE, Msi, CPFS Darmin A. Pella, S.Psi., MM Ir. Dinarwulan Sutoto, M.Si Nanang Mubarok, SHI, CMLP, COEL Aria Farah Mita, Ak., CPA, MSM Soetanatyo Moechlas Irene Myrtasanti, M.Psi Ir. H. Budiarto. Arismunandar, MEngSc Achmad Firdaus, Ssi, Msi, AAAIJ Dadang Kadarusman Ir. Daniel H.S., MM, MBA Neneng Nurlaela, SE Mohamad Yunus, CPHR, CHT, MNLP DR. H. Zulfikar Zen, S.S. M.A. Faizal Riza Amry, SE Fajar Wijayako, SH Mohamad Soleh, S.Psi, CHt Roy Darmawan, SE., M.Psi. Dr. Atty Tri Juniarti, SE.,MS Pungky Purnadi Dadang Kadarusman Drs. Madyo Wratsongko, MM Dll

SILABUS TRAINING

Mind Power Action BEST (Brain Ergonomic Spiritual Technique)Organisasi yang baik adalah organisasi yang kegiatannya selalu berorientasi kepada 3 E (efektif, efisien dan ekonomis). Untuk dapat mencapai hal tersebut diperlukan dukungan dari SDM yang Sehat, Cerdas dan Berakhlak Mulia. Akan tetapi seiring dengan datangnya berbagai tekanan dalam kehidupan sehari-hari, tingginya tingkat kesibukan dan persaingan yang semakin ketat, maka memicu terjadinya perubahan gaya hidup yang ternyata menimbulkan pengaruh langsung maupun tidak langsung terhadap penurunan kualitas kesehatan dan kecerdasan SDM. Antara lain meningkatnya kadar pemicu penyakit seperti kencing manis, darah tinggi, asam urat, kolesterol, yang akan menyebabkan terjadinya jantung koroner, saraf kejepit, asma, prostat, kecanduan obat, kanker payudara dan lain lain. Berbagai upaya untuk tetap sehat dan cerdas selayaknya dilakukan sedini mungkin untuk mencegah serangan penyakit yang dapat datang dengan tiba-tiba, seperti mengatur pola makan, pola hidup teratur, hingga olah raga secara teratur. Saat ini telah dikembangkan sebuah oIah raga kesehatan yang berorientasi kepada berbagai kecerdasan yang ada dalam diri manusia, yaitu BEST (Brain Ergonomic Spiritual Technique). BEST adalah olah raga untuk mengaktivasi seluruh bagian otak sebagai pusat pengendali dari semua organ dan pusat berbagai kecerdasan tubuh. Inti dari Program BEST adalah membangun kesadaran manusia bahwa untuk tetap sehat, cerdas dan berakhlak mulia adalah selalu menjaga kebersihan tubuh fisik dan mental (fitrah) dengan melakukan detoksifikasi, harmonisasi dan akselerasi setiap waktu melalui gerakan-gerakan BEST. Program ini memiliki banyak manfaat diantaranya, mencegah terjadinya cidera fisik dan mental saat beraktifitas, meningkatkan produktifitas, meningkatkan kualitas hidup, dan lain-lain.Materi Pembahasan 1. Kekuatan pikiran berbasis spiritual 2. Aktivasi tombol-tombol syaraf utama melalui Senam Serat Sendi dan Mikro Energi 3. Simulasi Gerakan BEST untuk detoksifikasi racun dalam tubuh, harmonisasi fungsi organ, akselerasi energi dan visualisasi kekuatan pikiran. 4. Kiat hidup sehat dengan gerak tari untuk pencegahan dan penanggulangan berbagai penyakit. 5. Konsultasi pencegahan dan terapi personal bagi yang membutuhkan dengan metode senso motoric stimulation (teknik pijat getar saraf)

Sasaran Peserta: Public / Umum

Basic Human Resource ManagementSetiappimpinan departemen/divisi pada dasarnya dituntut untuk mampu memahami bagaimana pengelolaan SDM dalam area yang dipimpinnya dapat berjalan dengan baik. Jika pengelolaan SDM sudah ditangani dengan baik, maka tujuan atau target departemen/divisi akan relatif lebih mudah terealisasi. Pemahaman mendasar tentang proses pengelolaan SDM mulai dari tahap perencanaan sampai dengan tahap pemeliharaan yang dijabarkan melalui workshop ini dipastikan akan mampu mempermudah para peserta tentang bagaimana hakekat peran dan fungsi departemen HRD atau SDM.

Materi Pembahasan Konsep dasar SDM Meliputi: Peran Departemen HRD/Personalia, peran budaya Perusahaan dalam Pengelolaan SDM, strategi SDM, pengaruh lingkungan internal dan eksternal pada fungsi SDM. Proses Pengadaan SDM Meliputi: perencanaan SDM, job description, job specification, job performance standard, analisa permintaan dan persediaan tenaga kerja, prinsip dan mekanisme rekruitasi, pemanfaatan application form, proses seleksi, dan persiapan wawancara. Proses Pengembangan & Pemberdayaan SDM Meliputi: orientasi karyawan baru (pemahaman PP/PKB, Code of Conduct, Corporate Values, dll), penyusunan program pelatihan sesuai ISO 9000/14000, dasar-dasar Job Grading pembentuk Career Path, implementasi Performance Appraisal Proses Pemeliharaan SDM Meliputi: penyediaan sarana komunikasi dan konseling, proteksi standar tenaga kerja (Jamsostek dan Asuransi Kesehatan), program Special Reward, proses pendisiplinan karyawan dan sistem kepemimpinan yang ideal

Sasaran Peserta: Para talenta muda, calon manajer atau atau pimpinan perusahaan dimasa depan, juga para staf Departemen HRD/Personalia yang memerlukan tambahan wawasan dan konsep tentang HRD itu sendiri.

Hubungan Industrial Yang Normatif & TantangannyaPemahaman aspek regulasi terkait pelaksanaan hubungan ketenagakerjaan oleh para pelaku hubungan industrial di Indonesia baik itu Pekerja/Buruh, Pengusaha maupun unsur pemerintah dalam hal ini pegawai Depnakertrans harus diakui masih jauh dari harapan. Sosialisasi yang relatif minim dan kesadaran untuk memahami yang masih rendah sering dijadikan kambing hitam atas kondisi tersebut. Kebijakan ketenagakerjaan yang berlaku di suatu perusahaan banyak yang dbuat atas pertimbangan "Bagaimana Biasanya?" tanpa mengetahui dasar hukumnya atau memahami "Bagaimana Semestinya".

Silabus Pelatihan: Sesi 1 Pengantar Hubungan Industrial Definisi dan Tujuan Hubungan Industrial Norma Dalam Hubungan Industrial PP, PKB dan Perjanjian Kerja Kewajiban membuat Peraturan Perusahaan Perbedaan PP dan PKB Mekanisme Menyusun PP / PKB Sesi 2 Serikat Pekerja & Komposisinya Pengertian Pekerja dan Serikat Pekerja Cara pendirian Serikat Pekerja Fungsi dan Peranan Serikat Pekerja Pemogokan & Lock Out Syarat Pemogokan yang sah Syarat Lock Out yang sah Konsekwensi Pelanggaran Status Hubungan Kerja PKWT PKWTT Harian/Lepas Sesi 3 Ketentuan Jam Kerja & Lembur Batasan jam kerja normal Definisi Lembur Cara Menghitung Upah Lembur Ketentuan Libur & Cuti Definisi Libur Mingguan Hak Cuti Tahunan Izin Meninggalkan Pekerjaan Hak Cuti Panjang Sesi 4 Ketentuan Pengupahan Definisi Upah Tunjangan Hari Raya Ketentuan Penggolongan Jabatan Upah Minimum Propinsi Konsekwensi Upah Sundulan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) Pengertian PHK Jenis-Jenis Berakhirnya Hubungan Kerja PHK yang Dilarang Upaya-upaya mencegah PHK Konsekuensi Finansial tindakan PHK Uang Pesangon Uang Penghargaan Masa Kerja, Uang Penggantian Hak Uang Pisah

Sasaran Peserta : Manager HRD, HRD, IR Managers, Personalia.

Warehouse Management &Distribution SystemWarehouse & pusat distribusi merupakan bagian penting darisupply chain management. Akurasi stock, order picking system, lokasi pusat distribusi dalam meningkatkan kecepatan pelayanan, merupakan salah satu kunci dalam operasional gudang. Maka dibutuhkan kemampuan untuk mengelola warehouse dan manajemen distribusi. Pelatihan ini akan membantu peserta dalam memahami fungsi dari gudang & distribusi serta pengaruhnya dalam meningkatkan efisiensi operasi.Silabus Petihan Pengantar Changing role of warehouse Fungsi gudang dalam SCM Value added service warehouse Flow of product Receiving Putaway Order picking Delivery Improving order picking system: zone picking, batch picking Warehouse equipment Warehouse layout & design Straight & cyclic flow Information system Bar coding RFID Inventory accuracy Periodic & cycle count Cycle count method: ABC, control group Common cause of error Qualification of counter & investigator Physical distribution management Distribution planning system DC become manufacturing center DC replenishment system

Sasaran Peserta : Warehouse manager, Distribution manager, Logistic, Inventory control, Supply chain

Production Plan and Inventory ControlIndustri manufaktur dituntut untuk melakukan perbaikan proses guna mencapai efisiensi, kualitas dan pengiriman tepat waktu. Sistem manajemen perencanaan (Production Planning & Inventory Control) yang baik merupakan kunci sukses industri manufaktur dalam bersaing.

Silabus Pelatihan Master Planning of Resource model Production plan Sales and Operation Plan Master scheduling Rough cut capacity plan Time Fence Available to promise Product structure (bill of material) Material requirement plan (MRP) Capacity requirement plan Shop floor activity Backward / forward scheduling

Manufacturing Manager , Production Planner, Material Manager, Material controller, Master scheduler, Warehouse manager

PESERTA :

BEST PRACTICE IN WAREHOUSE, DISTRIBUTION & INVENTORY MANAGEMENTLatar Belakang: Mengelola inventory dengan efektif merupakan hal yang sangat krusial bagi kelancaran suatu perusahaan. Mengurangi inventory yang berlebih & menginvestasikan inventory yang tepat sesuai kebutuhan pelanggan, akan meningkatkan pelayanan kepada pelanggan & inventory turnover yang lebih baik yang pada akhirnya meningkatkan profit margin. Bagaimana mengelola inventory dalam gudang dan sistem distribusi merupakan proses kunci meningkatkan profit & kepuasan pelanggan.

Silabus Pelatihan: Inventory Management1. Pengantar Apakah inventory Kenapa kita perlu inventory Jenis inventory Inventory metric Inventory cost 2. Teknik manajemen persediaan: ABC inventory analysis: menggunakan metode ABC untuk mengontrol inventory Order quantities Economic order quantity Order review method: Independent demand Dependent demand Reorder point Uncertain demand Time phase order point Periodic review system 3. Inventory valuation Teknik FIFO, LIFO 4. Safety stock: Standard deviation Service level Menentukan safety stock

Instruktur : 1. Iwan Nova, MBA, CPIM, CSCP 2. Ir. Imanadi

Warehouse & distribution system 1. Pengantar a. Changing role of warehouse b. Fungsi gudang dalam SCM c. Value added service warehouse 2. Flow of product a. Receiving b. Putaway c. Order picking d. Delivery 3. Improving order picking system: zone picking, batch picking 4. Storage location method: random storage, dedicated storage, supermarket storage 5. Material handling equipment: material characteristic, flow rate, unit load principle, material transport equipment 6. Warehouse layout & design a. Straight & cyclic flow 7. Warehouse information system: stock location, order replenishment, tracking warehouse activities 8. Tips & trick meningkatkan inventory accuracy: a. Periodic vs cycle count b. Cycle counting process: find error, research error, identify cause of error, eliminate cause of error c. Applying cause & effect diagram to cycle counting: measurement, method & manpower d. Metode cycle count: ABC class, random, linear, control group, process control e. Pro & contra masing2 metode f. Kriteria counter & investigator 9. Physical distribution management a. Distribution planning system b. DC become manufacturing center c. DC replenishment system

Rencana Teknologi & Sistem InformasiDay 1

Day 2

Topik Bahasan 1. Membahas tema pelatihan secara umum serta manfaatnya bagi peningkatkan kinerja perusahaan. Berbagai perkembangan teori dan praktik perencanaan teknologi dan sistem informasi diungkapkan serta arah yang seharusnya dituju oleh organisasi agar penerapan TSI dapat berdaya guna mendukung pencapaian tujuan organisasi. 2. Membahas tema-tema terkait Arsitektur Enterprise dan hubungannya dengan konsep tata kelola organisasi lainnya (balanced scorecard, excellence model dari European Foundation for Quality Management [EFQM], ISO 9001, COBIT dari ISACA, ITIL serta CMM dan CMMI). 3. Membahas Kerangka Kerja Zachman serta kerangka kerja lainnya (TOGAF, EAS dan BEAM) disertai perbandingan metodologi serta penerapan metodologi dimaksud dalam pengembangan Arsitektur Enterprise. 4. Membahas tema-tema dalam area Business System Planning dengan pendekatan langkah demi langkah yang dapat diterapkan secara mudah oleh peserta di organisasinya. 5. Membahas berbagai tema mulai dari inisialisasi perencanaan sampai dengan transisi ke implementasi. 6. Membahas tema-tema terkait dengan titik berat pada implementasi Model Kematangan Enterprise Architecture Planning.

Teknik dan Strategi Rekonsiliasi Fiskal dan Pengisian SPT Tahunan PPh Badan Yang EfektifAkhir tahun sudah di depan mata. Saat-saat menjelang akhir tahun merupakan waktu yang tepat untuk menelaah kewajiban Pajak Penghasilan sebuah perusahaan. Sudah menjadi kewajiban perusahaan untuk melakukan penyesuaian laporan keuangan komersial untuk kepentingan perpajakan pada akhir tahun. Dari segi akuntansi, pedoman penyusunan laporan keuangan diatur oleh Standar Akuntansi Keuangan, sedangkan dalam hal perhitungan pajak yang terutang menggunakan Peraturan Perpajakan. Sehingga pada akhir periode pelaporan, untuk kepentingan perpajakan, laporan keuangan komersial harus disesuaikan. Di samping itu, perusahaan harus memperhatikan hal-hal yang perlu dilakukan terkait manajemen PPh Badan.

Silabus Pelatihan Pemahaman mengenai konsep penghasilan dan biaya secara fiskal. Pemahaman mengenai Koreksi Fiskal (Positif/Negatif & Beda Tetap/Waktu). Kertas Kerja Rekonsiliasi Fiskal. Studi kasus pengisian pengisian SPT PPh Badan tahun 2009 dengan Formulir yang baru. Hal-hal yang perlu diperhatikan terkait manajemen PPh Badan.

Sasaran Peserta : Tax Managers, Tax Specialists, Finance Managers, Finance Directors ,Financial Controller, Accountants, Financial Accounting Managers, Head of Accounting and Administration, Officer & Staff Finance and Accounting.

Dasar-dasar AkuntansiSilabus Pelatihan 1. Konsep dasar dan Prosedur akuntansi

2. Identifikasi transaksi bisnis 3. Penjurnalan transaksi bisnis 4. Membuat ikhtisar dan Memindahkan transaksi ke dalam buku besar 5. Penyusunan ayat jurnal penyesuaian dan Neraca Lajur 6. Penyusunan laporan keuangan 7. Penyelesaian siklus akuntansi 8. Diskusi & Tanya Jawab 9. Post Test

Instruktur : 1.

Christine, SE.Ak., M.Int.Tax

Akuntansi Instrument Keuangan Berdasarkan PSAK 50 dan 55Latar Belakang: Dengan berkembang pesatnya instrumen keuangan, berkembang pula standar akuntansi kompleks dan perusahaan-perusahaan di Indonesia dituntut untuk segera mengimplemantasikan, bank diwajibkan untuk mulai mengimplemantasikannya dari 1 januari 2010, sedangkan non-bank diwajibkan untuk mulai mengimplemantasikannya dari tahun 2012. Pemahaman atas standar akuntansi mengenai instrumen keuangan yang cukup kompleks ini sangat penting bagi perusahaan. Oleh karena itu pelatihan mengenai akuntansi instrument keuangan akan memberikan bekal pengetahuan bagi peserta dalam menerapkan standar akuntansi instrumen keuangan ini. Pelatihan ini akan memberikan pemahaman sistematis dan komprehensif mengenai perlakuan akuntansi atas instrument keuangan, baik instrument aset keuangan, kewajiban keuangan, maupun instrument ekuitas. Selain itu juga akan dijelaskan perlakuan akuntansi untuk instrumen derivatif dan aktifitas lindung nilai. Pembahasan akan didasarkan pada PSAK 50 dan 55 serta perkembangan standar di lingkup internasional, IAS 32, IAS 3, IFRS 7 dan IFSR 9. Tujuan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.

Mengetahui apa itu instrumen keuangan dan bagaimana klasifikasi dari instrumen keuangan. Mengetahui prinsip dan pengakuan dalam akuntansi terhadap instrumen keuangan. Mengetahui perlakuan akuntansi untuk transaksi awal dan pengukuran selanjutnya. Mengetahui metode-metode valuasi dari instrumen keuangan. Mengetahui perlakuan akuntansi terhadap penurunan nilai (impairment pada instrumen keuangan). Mengetahui mengenai derecognition dalam instrumen keuangan. Mengetahu perlakuan akuntansi untuk instrumen keuangan majemuk. Mengetahui perlakuan akuntansi Instrumen derivatif dan derivatif melekat (embedded derivative). Mengetahui perlakuan akuntansi untuk aktivitas lindung nilai. Mengetahui bagaimana Instrumen keuangan disajikan dalam laporan keuangan perusahaan dan bagaimana pengungkapan yang terkait dengan penyajian tersebut. Melakukan analisis terhadap instrumen keuangan perusahaan.

Silabus Pelatihan 1. Introduction of Financial Instrument 2. Principles and Recognition 3. Impairment in Financial Instrument 4. Derecognition of Financial Instrument 5. Accounting for Compound Instrument 6. Derivative and Embedded Deriative 7. Hedging and Hedge Accounting 8. Presentation and Disclosure of Financial Instruments 9. Case Study

Instruktur : 1.

DR. Ratna Wardhani, SE, Msi, CPFS

Remuneration / Compensation Management (Best Practice)Latar Belakang: Para pelaku bisnis dan manajemen merasakan bahwa semakin lama biaya remunerasi pekerja yang pada saat ini sudah mencapai angka antara 20 sampai 40 persen dari total biaya operasional dan tidak pernah ditemukan menurun tetapi kenaikannya cenderung lebih besar daripada kenaikan atau pertumbuhan laba bersih perusahaan. Sebaliknya, pemerintah dalam hal ini Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi mencoba untuk semakin dalam memasuki praktek pengelolaan sumberdaya manusia dalam perusahaan dengan menentukan berbagai sistem dan metoda antara lain dalam pengelolaan upah, gaji dan remunerasi umumnya melalui Kepmenakertrans No.49 tahun 2004. Sehubungan dengan itu maka pimpinan perusahaan harus segera memiliki pengetahuan yang cukup mendalam tentang isi Kepmenakertrans tersebut dan implikasinya bagi kebijakan dan sistem yang sekarang sudah digunakan. Prinsip remunerasi utama yaitu Internal Equitable dan External Competitive akan lebih mudah dipahami melalui workshop ini sehingga akan meningkatkan kompetensi peserta bukan hanya dari sisi knowledge, tapi juga skill. Sasaran Workshop Memiliki pemahaman yang cukup mendalam tentang segala aspek dari manajemen penggajian dan imbalan karyawan perusahaan. Memiliki pemahaman yang cukup mendalam tentang segala aspek dari Kepmenakertrans No.49/Men/2004, apa tujuannya, isinya dan cara implementasinya. Mampu merancang strategi, kebijakan dan sistem remunerasi yang tepat untuk perusahaan/organisasinya termasuk struktur dan skala upah/gaji yang sejalan dengan Kepmenakertrans No.49/Men/2004 tersebut. Menyiapkan diri untuk mampu menguasai teknik-teknik yang lebih canggih yang digunakan dalam bidang penggajian dan imbalan yang tetap sejalan dengan Kepmenakertrans No.49/Men/2004 tersebut.

Silabus Pelatihan:Hari 1 08.00 - 08.30 : 08.30 - 10.00 : Pengupahan 10.00 - 10.15 : 10.15 - 12.00 : Membuatnya 12.00 - 13.00 : Siang) 13.00 - 14.30 : Tekniknya 14.30 - 14.45 : 14.45 - 17.00 : Latihan) Pendaftaran Ulang Prinsip-prinsip Manajemen Imbalan/ Rehat Kopi Job Grades; Arti, Manfaat dan Cara ISHOMASI (Istirahat, Sholat, Makan Analisis Jabatan; Arti, Manfaat dan ISHOKOPI Evaluasi Jabatan (Pembahasan dan

Hari 2 08.30 - 10.00 : Teknik Melakukan Survey Imbalan 10.00 - 10.15 : Rehat Kopi 10.15 - 12.15 : - Membuat Struktur Patokan Upah (Wage Ranges) - Mengacu Ke Kepmenakertrans No.49/2004 12.15 - 13.15 : ISHOMASI 13.15 - 15.00 : - Membuat Struktur Patokan Upah (Wage Ranges) - Mengacu Ke Kepmenakertrans No.49/2004 15.00 - 15.15 : ISHOKOPI 15.15 - 17.00 : Struktur Upah Fleksible dan Variabel

Instruktur : 1.

Dr. Achmad S. Ruky, MBA

Heart Power Melejitkan Kekuatan Hati dengan Menselaraskan Kecerdasan Intelektual, Emosi, Spiritual & FisikLatar Belakang:

Manusia yang cerdas adalah yang mampu mengoptimalkan empat potensi dasarnya, yaitu; Intellegence Quotient (IQ), Emosional Intelligence (EI), Spiritual Intellegence (SI) dan Physical Intelligence (PI). Jika manusia mampu mengoptimalkan kemampuan IQ maka akan melahirkan KERJA CERDAS yaitu kemampuan memahami dan menganalisa permasalahan kehidupan secara cerdas, sehingga memiliki sifat logis, rasional, akademis dan berfikir sekuensial. Jika mampu mengoptimalkan EI maka akan melahirkan KERJA MAWAS, yaitu kemampuan untuk merasakan dan berinteraksi dengan sesama dan lingkungannya, sehingga akan memiliki sifat ramah, mudah bergaul, dan berempati. Sedangkan jika mampu mengoptimalkan SI-nya, maka akan melahirkan KERJA IKHLAS, yaitu kemampuan untuk memaknai kehidupan sehingga akan memiliki sifat ikhlas, jujur, tanggung jawab, mudah memaafkan, berjiwa low profile. Dan dengan mengoptimalkan PI, manusia akan melahirkan KERJA KERAS. Untuk mensinergikan keempat hal tersebut, yaitu antara IQ, EI, SI dan PI diperlukan suatu pengkondisian dengan suatu model pelatihan dengan dukungan multimedia yang dikenal dengan Pelatihan Heart Power Melejitkan Kekuatan Hati, Menselaraskan Kecerdasan Intelektual, Emosi, Spiritual dan Fisik. Dengan pelatiahan ini diharapkan dapat menjadi stimulan untuk mendukung terbentuknya manusia unggul.Tujuan Manfaat yang diperoleh peserta pelatihan :

1.Memiliki cara pandang positif, sehingga masing-masing individu dapat menjalani kehidupannya dengan damai, menyenangkan, dan tidak membosankan (IQ). 2.Memiliki kejernihan pikiran dan hati sehingga mampu menyelesaikan berbagai permasalahan dalam hidup dan pekerjaan (EI). 3.Peserta akan dapat merasakan makna hidup yang sangat indah ini ketika sedang bertugas maupun saat menghadapi masalah yang berat sekalipun. Baginya, tidak ada pekerjaan terlalu besar, tidak ada beban terlalu berat (SI). 4.Mampu menghasilkan prestasi besar, baik dalam pekerjaan maupun kehidupan pribadi (PI).Manfaat yang diperoleh perusahaan :

1.Terciptanya lingkungan kerja yang lebih baik dalam bentuk hubungan kerja yang lebih harmonis, budaya dan etos kerja yang tinggi, serta hasil kerja yang maksimal. 2.Menumbuhkan kesadaran diri karyawan dalam beraktivitas sebagai bentuk aktualisasi diri yang paling mulia dan sebagai bentuk pengabdiannya kepada Tuhan. 3.Produktivitas kerja meningkat dengan kualitas hasil kerja yang lebih baik. 4.Para pegawai lebih siap dalam menjawab tantangan, menghadapi perubahan, dan menembus berbagai keterbatasan.Silabus Pelatihan 1. GREAT PERSON 2. LIFE MANAJEMEN 3. CHARACTER & TEAM BUILDING

Instruktur : Nanang Mubarok, SHI, CMLP, COEL

Cost Reduction ControlLatar Belakang Komponen biaya merupakan salah satu dasar dalam menentukan tingkat persaingan suatu perusahaan. Beroperasi dengan komponen biaya yang tinggi akan berimplikasi pada penetapan harga jual yang tinggi pula, sehingga kurang kompetitif dalam industri. Sedangkan beroperasi dengan komponen biaya yang rendah biasanya akan mempengaruhi kualitas produk, sehingga kurang kompetitif juga dalam industri. Melalui workshop ini para peserta akan memperoleh pemahaman tentang bagaimana penanganan biaya-biaya dalam organisasi secara efektif sehingga walaupun perusahaan beroperasi dengan tingkat biaya yang relatif rendah, produktifitas dan performa kerja tetap terjaga Materi Workshop 1. Pendahuluan o Konsep Biaya. Dalam hal ini akan dibahas mengenai konsep-konsep dasar, seperti sistim informasi seperti apa yang dimiliki oleh perusahaan, jenis-jenis biaya yang dikeluarkan, karena untuk setiap biaya yang berbeda memerlukan model effisiensi yang berbeda pula. 2. Alternatif-Alternatif Cara untuk Melakukan Effisiensi o Dalam bagian ini akan dibahas secara sepintas mengenai berbagai macam alternatif effisiensi yang selama ini dikenal, seperti BPR, Kaizen, ABM, Six Sigma, serta apa keunggulan dari masing-masing metode tersebut, serta apa pula kelemahannya. 3. Cara effisiensi untuk berbagai macam biaya yang berbeda o Dalam bagian ini akan dibahas mengenai cara melakukan effisiensi untuk jenis-jenis biaya yang dibahas dalam point 1, dan juga akan dijelaskan cara dan pentingnya melakukan effisiensi melalui penyusunan anggaran. 4. Best Practices o Dalam bagian terkahir ini, akan dibahas mengenai best practices yang sudah dilakukan berbagai macam perusahaan, terutama untuk biaya-biaya tertentu, seperti HRD Costs, Logistic Costs, Purchasing Costs, Inventory Costs, Accounting Department Costs, dan lain-lainnya.

Instruktur : 1. 2.

Thomas H. Secokusumo, SE, MBA, M.Sc., atau Alex Iskandar Munaf, Ph.D.

Profil InstrukturThomas H. Secokusumo, SE.Ak.,MBA, MScMulai aktif dalam dunia akademis pada tahun 1987 selepas lulus dari program S1 Akuntansi FEUI. Pengalaman profesionalnya antara lain sempat menjadi Auditor di SGV Utomo periode tahun 1986-1988, juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua bidang Administrasi & Keuangan program Magister Akuntansi Universitas Indonesia periode 19972003, Sekretaris Akademik proyek Quality for Undergraduate dari World Bank pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia periode 19982003 serta anggota Komite Audit PT Dirgantara Indonesia periode Oktober 2004 Oktober 2005. Beliau memperoleh gelar Master of Business Administration in Finance dari University of Wisconsin, Madison, USA, pada tahun 1990 bersamaan waktunya dengan perolehan gelar Master of Science in Marketing dari University yang sama.

Risk Management Based on AS/NZS 4360:2004 & ISO 31000

elajar dari kasus subprime mortgage di Amerika Serikat, yang telah menyeret banyak powerhouse di dunia ke jurang kebangkrutan,Merryl Linch, Lehman Brothers, AIG, GM, Ford, dan Chrysler, maka setiap perusahaan harus memiliki kemampuan mengelola risiko. Risk and return adalah dua sisi mata uang yang selalu dihadapi para eksekutif bisnis. Ketidakmampuan dalam menangani berbagai risiko akan dapat berakibat fatal, risiko berhubungan dengan ketidakpastian yang disebabkan oleh tidak tersedianya informasi tentang apa yang akan terjadi. Ketidakpastian yang dihadapi perusahaan bisa berdampak merugikan (Risk) atau menguntungkan (opportunity). Sekilas mengenai ISO 31000 dan AS/NZS 4360:2004 Risk Management Standard Selain kita mengenal ISO 9001: 2000, ISO 14001, ISO 18000, ISO 22000, dan standard ISO lainnya, kita juga seyogianya harus mengenali ISO 31000 dan standard Australian Standard/ New Zealand Standard AS/NZS 4360:2004 tentang Risk Management Standard yang merupakan Standar Sistem Manajemen yang menetapkan standar minimal pelaksanaan proses manajemen Manajemen Risiko di perusahaan Silabus Pelatihan Awareness of Risk in Business Area The Impact of Risk for Company Relation with a strategic objective of company Step for minimize of Risk Risk Management System / Process ISO 31000 dan AS/NZS 4360:2004 Writing Document of Risk Management System Identification of Risk / Risk Assessment Risk Architecture ERM cycle Risk Treatment Action Plan for Reduce Risk Risk Monitoring Audit of Risk Management System

B

Sasaran Peserta : Finance Managers, Finance Directors ,Financial Controller, Accountants, Financial Accounting Managers, Head of Accounting and Administration, Officer & Staff Finance and Accounting.

Best Practice HR Strategic Partner Organization PerspectivePengembanganperan strategis HRD dalam organisasi membutuhkan best practice sebagai acuan. Melalui training Best Practice HR Strategic Partner Organizational Perspective ini HRD diharapkan mampu menggali keberhasilan penerapan peran tersebut di perusahaan dalam bentuk action research dengan menggunakan Logic Simulation System. LSS tersebut akan menghasilkan pola operasional sebagai hasil riset perusahaan yang dibutuhkan dalam mengendalikan organisasi. Suatu langkah mudah dalam memenuhi syarat membangun peran HR sebagai mitra strategis perusahaan.

Materi 1. Organisasi yang tumbuh. Karakter organisasi yang unggul dan peran HRD sebagai mitra strategis. Budaya Tumbuh dengan Menumbuhkan dan Maju dengan Memajukan Sesama. Menyiapkan perusahaan untuk menjadi organisasi yang tumbuh. 2. Membangun budaya organisasi yang tumbuh. Komite Learning, Tip Sukses, dan Knowledge Reservoir. Komite Internal Audit dan Tip Mengoptimalkan Audit. Komite Inovasi dan Tip Memastikan Inovasi Menjadi Budaya Organisasi. 3. Membangun system thinking dengan LSS. Pemahaman LSS dan Riset di perusahaan. Dasar-dasar membangun LSS Contoh-contoh aplikasi LSS 4. Pemahaman terpadu membangun organisasi yang tumbuh. Efek terhadap iklim ketenagakerjaan di perusahaan. Efek terhadap Ekonomi Makro dan Corporate Social Responsibility

Sasaran Peserta : HRD, IR Managers, Personalia.

How to Create Value through Innovation in Your Organization and SocietyLatar Belakang:

Melakukan inovasi tidak cukup hanya dengan memiliki ide-ide brilian. Melakukan inovasi tidak cukup hanya dengan melakukan invensi. Inovasi, lebih dari itu. Dan berita baiknya adalah bahwa inovasi tidak harus bersifat ekslusif, tidak hanya menjadi privelese individu atau organisasi/perusahaan serta komunitas tertentu. Kenyataannya, banyak perusahaan, pimpinan perusahaan dan karyawan menghadapi masalah dan tantangan dalam berinovasi. Ide banyak, namun tidak berkembang. Produk dikembangkan, namun tidak laku di pasar. Perusahaan lambat berinovasi. Pendatang baru lebih piawai berinovasi. Ada apa dengan inovasi di perusahaan Anda? Ada apa dengan inovasi di organisasi Anda? Identifikasi Rantai Nilai Inovasi Perusahaan Anda! Tingkatkan Keunggulannya. Pantau Radar Inovasi Perusahaan Anda! Pilih yang Paling Berdampak. Kelola Aplikasi Dua Prinsip Inovasi dan Delapan Prinsip Manajemen Inovasi Perusahaan Anda.Silabus Pelatihan:

1.

Prinsip manajemen inovasi dan proses inovasi dengan penekanan pada kolaborasi dan kreativitas sosial untuk proses inovasi yang efektif;

2. Cara mendiagnosis titik kelemahan dan titik kekuatan inovasi dalam organisasi atau perusahaan; 3. Radar inovasi dan cara merancang profil inovasi nilai dalam organisasi atau perusahaan; dan 4. Cara melihat inovasi secara komprehensif dengan paradigma berpikir sistem, yaitu pada tataran individu, organisasi, dan sosietas.Instruktur : 1.

Avanti Fontana, Ph.D., CF., CPBC

Balance Scorecard Based Integrated Performance Management System1. Menguak wawasan peserta tentang keterbatasan sistem pengukuran kinerja yang sekarang digunakan oleh perusahaan untuk memasuki lingkungan bisnis yang bergolak dan kompetitif. 2. Memperluas wawasan peserta tentang potensi yang tersimpan dalam sistem terpadu pengelolaan kinerja personel berbasis Balanced Scorecard dalam: a. Membangun kemampuan perusahaan dalam melipatgandakan kinerja keuangan secara berkesinambungan melalui peningkatan kualitas perencaan strategik. b. Membangun kekohesivan perusahaan dalam memasuki lingkungan bisnis yang bergolak dan kompetitif melalui peningkatan akuntabilitas personel. 3. Memperdalam wawasan mengenai : - Penyusunan Corporate Scorecard Perusahaan - Penyusunan Organizational Unit Scorecard - Penyusunan Individual Scorecard - Integrasi Corporate, Unit, and Individual Scorecard

Silabus PelatihanHari I

08.30 10.15 10.30 12.00 13.00 14.45 15.00 Hari II

10.15 : 10.30 : 12.00 : 13.00 : 14.45 : 15.00 : 17.00 :

Keterbatasan Sistem Pengukuran Kinerja dalam Manajemen Tradisional Rehat Kopi Balanced Scorecard: Konsep, Evolusi, dan Manfaatnya Lunch Balanced Scorecard-Based Integrated Performance Management System Rehat Kopi Sistem Perumusan Strategi

08.30 10.15 : Sistem Perencanaan Strategik Berbasis Balanced Scorecard 10.15 10.30 : Rehat Kopi 10.30 12.00 : Cascading Processes 12.00 13.00 : Lunch 13.00 14.45 : Sistem Penyusunan Program 14.45 15.00 : Rehat Kopi 15.00 17.00 : Langkah Pengimplementasian Sistem Terpadu Pengelolaan Kinerja Personel Berbasis Balanced Scorecard Instruktur : 1.

Darmin A. Pella, S.Psi., MM

Our Clients

Our Clients

ContactPT. Indo Human ResourceKomplek Rasuna Epicentrum, Epicentrum Walk Office Suite Unit 0709A, Jl. H.R. Rasuna Said - Kuningan, Jakarta Selatan 12960 Phone : 021 29941058/59, 021- 97430749 Fax : 021 29941055 Email : info@corpHR.com

Head Office :

Email: winda@corpHR.com Website: www.corpHR.com