Presentasi SekjenKAN-13 Nopember 2014

download Presentasi SekjenKAN-13 Nopember 2014

of 28

description

Presentasi Sekjen KAN

Transcript of Presentasi SekjenKAN-13 Nopember 2014

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    PERKEMBANGAN AKREDITASI

    TEMU ASESOR DAN PANITIA TEKNISLABORATORIUM DAN LEMBAGA INSPEKSI

    JAKARTA, 13 NOVEMBER 2014

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    Manager for Testing Laboratory

    Accreditation

    Manager for Inspection Body

    Accreditation

    Manager for Management System

    CB Accreditation

    Manager for Product CB Accreditation

    C I

    Development

    Team

    Development

    Team

    Organization Structure KAN

    SECRETARY GENERAL

    QUALITY MANAGERLEGALFINANCE

    DIRECTOR, CERTIFICATION BODY ACCREDITATION

    DIRECTOR, LABORATORY AND INSPECTION BODY ACCREDITATION

    ASSESSORDEVELOPMENT TEAM

    Manager for Calibration Laboratory

    Accreditation

    DEVELOPMENT TEAM

    Accreditation Officer Accreditation Officer Accreditation OfficerAccreditation Officer

    A BC

    D E F G H J K L M N O

    Manager for Environment

    Management System CB Accreditation

    KAN COUNCIL: CHAIRMAN SEKRETARY MEMBERS

    Technical Comitte

    KAN SECRETARIAT

    ASSESSOR

    Accreditation OfficerAccreditation Officer

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    SKEMA PENILAIAN KESESUAIAN

    INSPECTION BODYACCREDITATION

    PROFICIENCY TESTING PROVIDER ACCREDITATION

    INSPECTIONCERTIFICATE

    PROFICIENCY TESTINGPROVIDER CERTIFICATE

    StandardRequirement

    StandardRequirement

    SUPPLIERS / INDUSTRIES / USERS

    KOMITE AKREDITASI NASIONAL (KAN)(ISO/IEC 17011) Laboratory and Inspection Body Accreditation

    TESTINGLABORATORYSNI ISO/IEC 17025:2008

    MEDICALLABORATORY

    SNI ISO 15189:2012

    LABORATORYACCREDITATION

    INSPECTION BODY

    SNI ISO/IEC 17020:2012

    CALIBRATIONLABORATORYSNI ISO/IEC 17025:2008

    StandardMethodProduct

    CALIBRATIONCERTIFICATE

    StandardMethodProduct

    TESTINGCERTIFICATE

    StandardMethodProduct

    MEDICALCERTIFICATE

    PROFICIENCY TESTING

    PROVIDERSNI ISO/IEC 17043:2010

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    SKEMA PENILAIAN KESESUAIAN

    SUPPLIERS / INDUSTRIES / USERS

    KOMITE AKREDITASI NASIONAL (KAN)(ISO/IEC 17011) Certification Body Accreditation

    PERSONNEL CERTIFICATION

    QMSCERTIFICATION

    PRODUCT CERTIFICATION

    HACCPCERTIFICATION

    SNI ISO/IEC 17065

    SNI ISO/IEC 17024 SNI ISO/IEC

    17021

    EMSCERTIFICATION

    HACCPCERTIFICATE

    EMSCERTIFICATE

    PRODUCTCERTIFICATE

    PERSONNELCERTIFICATE

    SNI 14001 StandardRequirement SNI ISO

    9001

    ProductStandard

    SNI 01-6729-2002

    PERSONNELPROFESSION

    QMSCERTIFICATE

    ECOLABELCERTIFICATION

    FOREST SUSTAINABLE MANAGEMENTCERTIFICATE

    KAN Guide 801-2004

    SNI 01-4852-1998

    SNI ISO/IEC 17021

    BSN Guide 401-2000 (ISO/IEC

    GUIDE 65)

    KAN Guide 901 -2006

    SNI ISO/IEC 17021

    ORGANIC CERTIFICATION

    TIMBER LEGALITY

    CERTIFICATION

    FOREST SUSTAINABLE MANAGEMENT CERTIFICATION

    TIMBER LEGALITY

    CERTIFICATEORGANIC

    CERTIFICATEECOLABEL

    CERTIFICATE

    Permenhut38 th 2009Pedirjen No 8

    Permenhut 38 th.2009Pedirjen No.8

    Information Security

    ManagementSystem Cert.

    SNI ISO 22000:2009

    SNI ISO/IEC 17021ISO IEC27006

    SNI ISO/IEC 17021ISO TS 22003

    SNI ISO/IEC 17021

    SNI ISO 14065

    Greenhouse Gas/ Gas

    Rumah KacaFood Safety

    Information Secutrity MS

    Medical Devices

    SNI ISO/IEC 17021

    GHG CERTIFICATE

    Food Safety Management

    System Certificate

    SNI ISO 14064 series

    Medical DevicesCERTIFICATE

    CERTIFICATION BODYACCREDITATION

    ISO 13485SNI Ekolabel ISO/IEC 27000

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    Skema yang sedang dan akan dikembangkan

    HALAL

    Usaha Pariwisata

    Indonesia Sustainable Palm Oil

    Sistem Manajemen Energi

    Reference Material Producer (RMP)

    ISO Guide 34:2009

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    LABORATORIUM DAN LEMBAGA INSPEKSIYANG DIAKREDITASI KAN (per 13 November 2014)

    0

    100

    200

    300

    400

    500

    600

    700

    800

    LP LK LI LM PUP

    857

    185

    38 364

    Jum

    lah

    Skema Penilaian Kesesuaian

    Laboratorium dan Lembaga Inspeksi yang Diakreditasi KAN (per 13 November 2014)

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    LEMBAGA SERTIFIKASI YANG DIAKREDITASI KAN (per 13 November 2014)

    0

    5

    10

    15

    20

    25

    30

    35

    40

    LSMM LSPro LSSML PHPL LVLK Pangan Organik

    SMKP HACCP Personel Ekolabel

    36 38

    15 14 15

    87

    65

    2

    Jum

    lah

    Skema Penilaian Kesesuaian

    Lembaga Sertifikasi yang Diakreditasi KAN (per 13 November 2014)

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    DISTRIBUSI LABORATORIUM, LEMBAGA INSPEKSI DAN LEMBAGA SERTIFIKASI YANG DIAKREDITASI KAN

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    MUTUAL RECOGNITION (MLA/MRA) - KAN

    PAC/IAF MLA(Pacific Accreditation Cooperation / International Accreditation Forum)

    QMS, EMS, FSMS, Product CertificationFSMS (Food Safety Management System)

    merupakan negara pertama di asia pasific yg mendapatkan MLA PAC

    APLAC/ILAC MRA(Asia Pacific Laboratory Accreditation Cooperation /International Laboratory Accreditation Cooperation)

    Testing, Calibration, Inspection, Medical

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    CAPAIAN KAN DALAM MRA

    2000: MLA on QMS CB

    2001 : MRA on Testing Laboratory

    2003 : MRA on Calibration Laboratory

    2004 : MRA on Inspection Body & MLA on EMS CB

    2009 : MLA on Products CB

    2013 : MRA on Medical Laboratory & MLA on FSMS CB

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    BSN

    KAN

    ORGANISASIInstansiteknis

    LPK

    SNI

    akreditasi

    sertifikasi

    Kerjasama standardisasi dan penilaian kesesuaian (MOU)

    Partisipasi dalam perumusan dan mendorong penerapan SNI

    penunjukan atau pengawasan

    pembinaan dan pengawasan

    PERAN KAN DALAM FASILITASI KEBIJAKAN NASIONAL

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    KERJASAMA BILATERALDalam rangka saling keberterimaan penilaiankesesuaian: Kerjasama BSN & KAN denganSaudi arabia (SASO) - 2009, China (CNAS), Inggris (UKAS) - 2007, Australia (JAS-ANZ), Philipina (BPS)

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    KERJASAMA NASIONALDALAM MEMFASILITASI SALING KEBERTERIMAAN

    KERJASAMA NASIONAL

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    MEMORANDUM OF UNDERSTANDING(KAN dan KEMENTERIAN )

    Contoh MoU

    MoU dengan Kementerian Pertanian - th. 2008- Akreditasi Lembaga Sertifikasi Pangan Organik- Fasilitasi tercapainya ekuivalensi sistem akreditasi dansertifikasi nasional pangan organik dengan Jepang.

    MoU dengan Kementerian Lingkungan Hidup th. 2007Joint assessment laboratorium lingkungan

    MoU dengan Kementerian Kehutanan - th. 2009Akreditasi LPPHPL dan LVLK sebagai penerapan tatakelola kehutanan dan menjamin hasil sertifikasi yang kredibel.

    MoU dengan Kementerian Perikanan danKelautan - th. 2013Kerjasama akreditasi dan sertifikasi lingkup perikanandan kelautan

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    Survei Pencitraan KAN tahun 2011

    Konsep Survei Pencitraan KAN dimulai dengan melakukan identifikasi terhadap unsur-unsur atau dimensi yang memengaruhi citra KAN. Diperoleh 8 unsur yang terlihat di Gambar

    Sampel diambil sesuai dengan data danjumlah populasi setiap kategori pemangkukepentingan (stakeholders). Industri,Regulator dan LPK.

    Sumber: Aditya Nugroho

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    Analisis Hasil Survey Th. 2011

    1. Tingkat kepuasan LPK untuk Kepercayaan terhadap KAN cukup tinggi yaitu 88.3% untuk Asesor, dan diatas 90%untuk Council, Panitia Teknis dan Sekretariat KAN. Yang cukup menggembirakan adalah kepercayaan terhadapKAN secara keseluruhan mendapat kepuasan yang tinggi, yaitu 89.7%

    2. Dibandingkan dengan Unsur lain dalam survey, Mutu Pelayanan relatif mendapat nilai yang kurang. Hal ini perlumenjadi umpan balik yang berharga untuk digunakan sebagai modal peningkatan kinerja KAN

    3. Kompetensi Asesor memberikan pengaruh yang besar terhadap persepsi responden tentang kompetensi KANsecara keseluruhan

    4. Responden LPK mengganggap bahwa nilai tambah yang diberikan oleh KAN cukup bagus.5. Atribut yang mendapatkan kepuasan yang bagus adalah transparansi tentang biaya akreditasi. Sementara

    informasi tentang LPK dianggap cukup bagus namun responden berpendapat bahwa tingkat kepentingannyatidak tinggi

    6. Keandalan KAN dalam menjaga Mutu LPK dan menjaga Kompetensi LPK dianggap sudah bagus.7. Reputasi (Positioning) KAN ditingkat ASEAN dianggap sudah cukup memuaskan. Demikian juga biaya akreditasi

    KAN dibanding akreditasi asing dianggap memuaskan, Dapat ditarik kesimpulan bahwa KAN memiliki peluanguntuk menaikkan biaya akreditasiny

    8. Brand awareness KAN di kalangan LPK, Regulator dan Industri cukup tinggi (menurut responden LPK). Namununtuk responden Industri sebagian tidak mengenal KAN, meskipun pernah mendengar adanya KAN.

    i

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    ASESORBeberapa Komentar terkait Asesor:Imparsialitas Asesor KAN perlu ditingkatkanAsesor diharapkan dapat menjaga kerahasiaan LPK yang diasesPelayanan lambat (proses akreditasi tertunda hingga 1 tahun), komunikasi kurang, asesornya yang lambat perlu ditanganiJumlah Asesor perlu ditambah

    Asesor merupakan personel garis depan (front liner) yang sangat penting.

    Disarankan agar KAN memberikan perhatian yang lebih besar terhadappengembangan kompetensi, termasuk imparsialitas dan integritas para Asesor

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    Masukan dan Saran Narasumber dari survey th. 2011

    Komite Akreditasi Nasional (KAN) perlu menetapkanValue Proposition yang ditawarkan kepada pemangkukepentingan (stakeholders), yang akan menghasilkankepuasan dan loyalitas pelanggan.

    Value Proposition yang perlu ditetapkan oleh KANadalah:1. Pengakuan Internasional terhadap Akreditasi KAN2. Kecepatan Proses Akreditasi3. Imparsialitas dan Integritas4. Pelayanan Prima5. Ketersediaan Informasi

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    Evaluasi Kepuasan Pelanggan Thn 2012

    Indeksi persepsi kepuasan pelanggan

    Indeks harapan kepuasan pelanggan

    74.15

    87.23

    Survey Kepuasan Pelanggan KAN tahun 2012 menggunakanMetode Service Quality dengan 5 dimensi serqual, kualitas

    pelayanan KAN, yaitu:

    Tangible

    Reability

    Responsiveness

    Assurance

    Empathy

    Pengelompokan atribut pelayanan, sbb: Fasilitas KAN, Prosesakreditasi, Kompetensi personel, Benchmark dengan Badanakreditasi lain.

    Kesimpulan:Dari hasil survey dapat disimpulkan perlu diprioritaskanuntuk meningkatkan atribut pelayanan terkait denganproses akreditasi karena hal ini merupakan kelemahandengan jumlah atribut tertinggi.

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    Evaluasi Kepuasan Pelanggan Thn 2013

    Terdapat kenaikan tingkat persepsi terhadap kinerja KAN dibanding dengan tahun 2012,namun perlu menjadi perhatian terkait dengan menurunnya Customer Satisfaction Indexpada tahun 2013 menjadi 73,17%Kesimpulan:Perlu dilakukan peningkatan terkait harapan LPK terhadap kecepatan proses akreditasiyang telah dilakukan selama ini serta tersedianya informasi yang lengkap dan informatiftentang pendaftaran/proses akreditasi.

    Dalam hal pelayanan akreditasi LPK, KAN mempunyai Improvement Plan.

    No Uraian Perbandingan Hasil Survey

    2012 20131 Tingkat Harapan Kepuasan Pelanggan 87.23% 91.76%

    2 Customer Satisfaction Index 74,15% 73.17%

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    Improvement planNo. Tahapan Proses Akreditasi Elemen Terkait Waktu Proses

    (hari kerja)

    1 Kajian permohonan akreditasi(Menerima aplikasi s/d Pengiriman informasi hasilevaluasi) Kajian kelengkapan dokumen Kajian kelengkapan kompetensi pesonel LPK Pengecekan lingkup yang diajukan (validasi

    standar yang diacu) Analisis ketetersediaan sumberdaya Pengiriman hasil kajian permohonan ke LPK

    Sekretariat KAN(Manajer Akreditasi)

    10

    2 Perbaikan terhadap hasil kajian permohonan LPK 10

    3 Verifikasi tindak lanjut perbaikan permohonan Sekretariat KAN(Manajer Akreditasi)

    2

    4 Penetapan tim asesmen dan penyampaianinformasi dari sekretariat KAN ke LPK

    Sekretariat KAN(Manajer Akreditasi dan Direktur Akreditasi)

    8

    5 Penyampaian berkas permohonan dankelengkapan akreditasi dari sekretariat KAN keasesor kepala

    Sekretariat KAN(Manajer Akreditasi)

    2

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    Improvement plan6 Audit Kecukupan Asesmen Lapangan

    Penyelesaian Audit Kecukupan selama 10 hari

    kerja

    Penyelesaian Tindakan Perbaikan Audit

    Kecukupan 44 hari kerja

    Tim Asesmen dan LPK 54

    7 Penyampaian informasi tanggal asesmenlapangan oleh Sekretariat KAN (1 hari)

    Persetujuan tim dari LPK Pembayaran biaya asesmen

    Sekretariat KAN(Manajer Akreditasi dan

    Direktur Akreditasi) dan LPK

    10

    8 Pelaksanaan asesmen lapangan Tim Asesmen dan LPK 4

    8.a Pelaksanaan witness (untuk Lembaga Sertifikasidan Lembaga Inspeksi)

    Tim Asesmen dan LPK 10

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    9 Tindak lanjut hasil asesmen lapangan oleh LPK Penyelesaian tindakan perbaikan:

    - kategori mayor/kategori 1 = 30 hari kalender(22 hari kerja),

    - kategori minor/kategori 2 dan 3 = 60 hari kalender (44 hari kerja)

    Penyelesaian verifikasi tindakan perbaikan asesmen selama 10 hari kerja

    Sekretariat KAN(Manajer Akreditasi ), TimAsesmen dan LPK

    98

    10 Penyusunan Rekomendasi dari Panitia Teknis Validasi laporan asesmen (LKS, Laporan witness,

    Laporan asesmen lapangan) oleh SekretariatKAN

    Penyampaian undangan, bahan rapat dan konfirmasi anggota panitia teknis

    Kajian laporan asesmen. Finalisasi rekomendasi panitia teknis

    Sekretariat KAN(Manajer Akreditasi danDirektur Akreditasi) danPanitia Teknis

    10

    Improvement plan

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    11 Penyusunan Rekomendasi KAN Konsil Validasi rekomendasi Panitia Teknis Evaluasi hasil proses akreditasi Pengambilan keputusan Akreditasi

    Sekretariat KAN(Manajer Akreditasi, DirekturAkreditasi, Sekjen) dan KANKonsil

    16

    12 Penyiapan dan penyampaian surat keputusanakreditasi

    Sekretariat KAN(Manajer Akreditasi,Direktur Akreditasi, Sekjen)

    4

    13 Penyiapan dan penyampaian sertifikat dan lampiransertifikat akreditasi

    Sekretariat KAN(Manajer Akreditasi,Direktur Akreditasi,Sekjen, dan Ketua KAN)

    16

    TOTAL WAKTU PROSES (mulai dari Kajian Permohonan) Penyampaian hasil akreditasi

    264 (12 bulan)

    Improvement plan

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    PROSES AKREDITASI (mulai dari Penandatangan Kontrak)Aplikasi

    Kajian Permohonan

    Dokumen lengkap

    Audit kecukupan

    Dokumen cukup

    Asesmen lapangan/Witness

    Tindakan perbaikan

    Verifikasi tindakan perbaikan

    Evaluasi hasil asesmen

    Pertimbangan teknis Panitia Teknis

    Keputusan Akreditasi

    Rapat KAN

    Laporan akhir asesor

    Laporan hasil Asesmen

    Rekomendasi Sekretaris Jenderal

    Tindakan perbaikan

    Penunjukan Tim dan persetujuan

    dari auditee

    verifikasi

    Sertifikat Akreditasi

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    ISU TERKAIT PENILAIAN KESESUAIAN

    1. KAN membuka skema akreditasi Rererence Material Producer (RMP) pada tanggal 12 November 2014, bertepatan denganacara IQE 2014 yg diselenggarakan oleh BSN di JCC

    2. Pada tanggal 26 Agustus 2014, telah ditetapkan Undang Undang No.20 Tahun 2014 tentang Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian

    3. KAN menandatangani MRA ILAC untuk perluasan lingkupakreditasi laboratorium medik (ISO 15189) pada IAF-ILAC Joint Annual Meeting, pada 16-25 Oktober 2013, di Seoul, Korea Selatan.

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    TANTANGAN AEC 2015

    1. Melaksanakan Accreditation Partnership assisting negara ASEAN yang belum mempunyai Badan Akreditasi (contoh: Myanmar, Kamboja, Laos)

    2. Perlu adanya fasilitasi ASEAN MRA antara lain untuk scope product medical devices (saat ini baru sistem manajemen mutu ISO 13485), Food Hygiene, HACCP Certification, produk pangan.

    3. Kompetensi Asesor yang komprehensif dan up-date terhadapregulasi maupun ilmu terkini.

    4. KAN harus proaktif dalam mengkaji peluang akreditasi, sertifikasiyang berkembang baik nasional, regional dan internasional

  • Standards for a better innovation and competitiveness ..

    Slide Number 1Organization Structure KANSlide Number 3Slide Number 4Skema yang sedang dan akan dikembangkanSlide Number 6Slide Number 7Slide Number 8Slide Number 9Slide Number 10Slide Number 11Slide Number 12Slide Number 13Slide Number 14Survei Pencitraan KAN tahun 2011Analisis Hasil Survey Th. 2011ASESORSlide Number 18Evaluasi Kepuasan Pelanggan Thn 2012Evaluasi Kepuasan Pelanggan Thn 2013Improvement planImprovement planImprovement planSlide Number 24Slide Number 25ISU TERKAIT PENILAIAN KESESUAIANTANTANGAN AEC 2015Slide Number 28