plat baja fox.docx

8/16/2019 plat baja fox.docx

1/29

Plat Baja

LAPORAN BENGKEL MEKANIK 1


2/29

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Tujuan Penelitian

Di dalam pelajaran Bengkel Mekanik, kegiatan yang diakukan

merupakan kegiatan praktik langsung di dalam bengkel. Dan setelah

melakukan praktik di dalam Bengkel Mekanik, Mahasiswa

diharapkan :a. Mahasiswa mampu menggunakan alat-alat kerja dengan baik

dan sesuai dengan fungsinyab. Mahasiswa mampu mengetahui cara menggores dan menitik

pada benda kerja

c. Menumbuhkan rasa kesabaran pada setiap pekerjaan di dalam

praktek bengkel mekanikd. Mahasiswa dapat mengetahui fungsi dan kegunaan kikire. Mahasiswa dapat mengetahui fungsi dan kegunaan dari

penggores dan penitikf. Menambah rasa ketelitian dalam setiap pengerjaan agar

mendapatkan hasil yang maksimalg. Mahasiswa mampu mengikir dengan cara yang benar h. Mahasiswa mampu menemukan mana bagian yang akan dikikir

sehingga dapat menemukan bagian yang presisi

i. Mahasiswa mamapu mengaplikasi kegiatan yang ada dibengkeldalam kehidupan sehari-hari baik penggunaan alat-alat ataupun

keahlian yang didapat

1.2 Manfaat Penelitian

Manfaat yang dapat diambil pada pengerjaan plat adalah

mahasiswa akan dilatih kesabaran dan ketekutan dalam pengerjaan

plat ini dan mahasiswa mampu menerapkan dan mengaplikasikan

kegaitan yang ada dibengkel dalam kehidupuan sehari-hari mereka.

BAB II



3/29

TINJAUAN PUSTAKA

Dalam bab ini akan dipelajari secara detail bagaimana cara kerja

dan kegunaan dari alat kerja. Sebelum kita membahas satu persatu

dari alat kerja perlu kita ketahui bahwa setiap alat yang kita gunakan

dikerjakan secara manual makan diperlukan posisi dan

keseimbangan tubuh yang ideal. Selain itu juga perlu pengggunaan

safety agar kita aman dari kecelakaan kerja.

2.1Teori Plat

ang dimaksud pengerjaan plat adalah pengerjaan

membentuk benda kerja berupa plat sehingga sesuai dengan bentuk

dan ukuran yang sudah direncanakan. !engerjaan plat dapat

dilakukan dengan menggunakan keterampilan tangan, mesin atauperpadua darikeduanya. Dalam praktikum ini kita belajar cara

memotong, mengkikir dan membuat pola pada benda kerja plat.

2.2Teori Menggergaji

"ambar #.# gergaji

Menggergaji benda kerja yang terbuat dari logam atau besi

berbeda dengan menggergaji benda yang lebih lunak seperti kayu.

Selain itu gergaji yang digunakan untuk menggergaji besi berbeda

pula dengan gergaji pada umumnya."ergaji yang digunakan untuk

memotong bahan-bahan besi biasanya disebut dengan gergaji besi.

$onstruksi dari gergaji besi ini terdiri dari bingkai atau frame gergajiyang terbuat dari pipa besi yang keras dan kuat. !ada daun gergaji

terdapat tempat untuk mengaitkan gerigi pemotong. %umlah dari

gerigi pemotong juga harus diperhatikan saat melakukan

penggergajian.

&ara menggunakan gergaji adalah :



4/29

#. Sebelum melakukan kegiatan penggergajian tandai terlebih

dahulu benda kerja yang akan digergaji menggunakan

penggores'. (aruh gerigi gergaji tepat pada garis tanda yang telah dibuat). Setelah tepat maka lakukan penggergajian dengan

mendorong dan menarik gerigi gergaji secara perlahan-lahan

terlebih dahulu agar tidak meleset dari tanda*. Setelah gerigi gergaji telah mencapai setengah dari proses

penggergajian maka gerakan gergaji bisa dipercepat namun

harus tetap melihat kelurusan dari proses penggergajian

tersebut.+. pabila gerakan penggergajian terasa berat maka bisa. ditambahkan cairan pelicin seperti air sabun agar proses

penggergajian bisa lebih ringan.

amun, sekarang proses penggergajian dalam produksi sudah tidak

banyak dipakai, menurut &omet "o /'0#)1 2amun ketika proses

produksi, sering juga pemotongan ini dilakukan dengan mesin

gerinda potong, gergaji mesin, ataupun LPG blender 3.

2. Teori Mengi!ir

Menurut 4ko /'0#'1 2!engikiran ialah operasi yang

menggunakan alat berupa kikir. Biasa dilakukan untuk mengurangi

ketebalan benda kerja, membentuk, meratakan, hingga

menghaluskan benda kerja3. Bisa dikatakan bahwa mengikir

berfungsi untuk meratakan, membuat siku, bahkan menghaluskan

permukaan bidang kerja. Mengikir adalah mengurangi jumlahpartikel-partikel benda kerja dengan menggesekkan kikir pada

permukaan benda kerja agar terbentuk atau agar sesuai dengan

target pencapaian. lat yang dipergunakan dalam mengikir disebut

kikir. da banyak sekali alat-alat kikir yang tersedia di pasar dengan

fungsi yang berbeda-beda pula. Berikut adalah macam-macam alat

kikir beserta fungsinya.



5/29

#. $ikir blok tebal

(ebal seluruh permukaan kikir sama, berbentuk persegi panjang

dan lebar ujungnya berkurang daripada pangkalnya. 5ungsinya

untuk meratakan benda kerja dan membuat benda kerja lebih siku.

'. $ikir setengah bulat

Di satu bagian memiliki bentuk persegi empat rata dan pada

bagian sebaliknya membentuk setengah lingkaran. 5ungsi dari kikir

ini adalah untuk meratakan, menghaluskan dan membuat bidang

cekung pada benda kerja.

). $ikir segi empat

Memiliki empat sisi dan membentuk persegi empat.

5ungsinya untuk meratakan permukaan dan menyiku antara satu

bidang dengan bidang yang lainnya.

*. $ikir bulat

Bentuknya bulat seperti tabung dan ujungnya semakin

mengecil. Berfungsi untuk menghaluskan permukaan bidang yang

berbentuk lingkaran atau cekungan serta untuk menambah ukuran

diameter lubang bidang.

+. $ikir segi tiga

Memiliki tiga sisi yang membentuk segi tiga dan pada

ujungnya lebih mengecil daripada pangkalnya. Berfungsi untuk

mengikir bidang yang memiliki sudut 06 atau lebih besar.

. $ikir pisau



6/29

Memiliki bentuk seperti pisau, terdapat tiga sisi dan di salah

satu sisi membentuk sudut lancip. 5ungsinya adalah untuk

meratakan permukaan bidang yang memiliki sudut 06 atau bahkan

yang lebih kecil.

"ambar #.' macam-macam kikir

&ara mengikir yang baik adalah sebagai berikut :

#. !osisi badan di sebelah kiri ragum, dengan lutut dibentangkan

dan jarak antara kaki seukuran panjang kikir, sementara sudut

antara poros ragum dan kaki kiri membentuk sudut )06 sementara

kaki kanan membentuk sudut 7+6.

'. Saat melakukan pengikiran badan dicondongkan ke depan, kaki

kanan lurus dan lutut kiri dibengkokkan.

). (angan kanan memegang kikir dengan kuat dengan ibu jari

berada di atas gagang dan jari lainnya di bawah gagang kikir.

Sementara tangan kiri diletakkan di ujung kikir dengan posisi telapak

tangan dan ibu jari di atas kikir dan jari-jari yang lain berada di luar

kikir namun tidak menggenggamnya..



7/29

2." Teori Menggore#

"ambar #.) penggores

Menurut !ahle8ianto /'0##1 2!enggores adalah alat yang

berfungsi untuk memberi garis atau goresan pada benda kerja3.

!enggores memiliki bentuk runcing pada ujung-ujungnya, pada

umumnya penggores memiliki dua bentuk ujung yang berbeda.

!enggores terbuat dari bahan baja yang kuat bahkan lebih kuat dari

pada benda kerja yang akan di gores. !enggores berfungsi seperti

pensil yang akan di gunakan untuk menggambar di atas kertas. &ara

menggunakan penggores ini adalah dengan menggoreskan ujung

runcing penggores terhadap permukaan benda kerja yang di tandai

atau digambar.

2.$ Teori %eniti!

!enitik memiliki bentuk mirip sebuah obeng dan memiliki ujung

runcing. Bahan penyusun dari penitik ini adalah dari baja karbon

kuat yang lebih kuat dari bahan yang akan di beri tanda. 5ungsi dari

penitik ini adalah untuk memberikan tanda pada benda kerja yang

akan dibor. Selain itu penitik juga berfungsi untuk memberikan

lubang kecil pada benda kerja yang akan dibor sehingga mata bor

yang akan digunakan untuk mengebor tidak akan meleset atau tidak

tepat sasaran.

Cara menggunakan penitik adalah :

1. Tempatkan ujung runcing penitik pada posisi benda kerja yang akan

dibor atau ditandai.

2. Posisikan penitik pada posisi tegak lurus agar tanda yang akan dibuat

tidak miring.

3. Setelah penitik dirasa telah tepat maka pukul ujung atas penitik dengan

palu.

4. Pemukulan tersebut harus dilakukan dengan sekali pukul namun keras

apabila pemukulan dilakukan berulang!ulang dikha"atirkan akan

membuat lebih dari satu tanda.



8/29

BAB III

ALAT DAN BAHAN



9/29

.1 &agu%

9agum adalah alat untuk menjepit benda kerja. ntuk membuka

rahang ragum dilakukan dengan cara memutar tangkai;tuas pemutar

ke arah kiri /berlawanan arahjarum jam1 sehingga batang berulir

akan menarik landasan tidak tetap pada rahang tersebut, demikian

pula sebaliknya untuk pekerjaan pengikatan benda kerja tangkai

pemutar diputar ke arah kanan /searah jarum jam1. Bagian-bagian

pada 9agum

Dalam sebuah ragum terdapat bagian-bagian antara lain :

#. 9ahang gerak

'. 9ahang tetap

). (angkai

#. Macam-macam 9agum9agum, digunakan untuk menjepit benda kerja karena ukuran dan

bentuk benda kerja berbeda-beda maka disediakan juga bermacam-

macam ragum.

Berdasarkan gerakannya ragum dibagi menjadi ) jenis yaitu :

a' &agu% (ia#a )*r+inar, -i#e'

"ambar #.*.# ragum

9agum ini digunakan untuk menjepit benda kerja yang bentuknya

sederhana dan biasanya hanya digunakan untuk mengefrais

bidang datar saja.(' &agu% (erutar )&otating -i#e'



10/29

"ambar #.*.' ragum berputar

9agum ini digunakan untuk menjepit benda kerja yang harus

membentuk sudut terhadap spindle. Bentuk ragum ini sama

dengan ragum biasa tetapi pada bagaian bawahnya terdapat alas

yang dapat diputar )0o.

/' &agu% uni0er#al

9agum #.*.) ragum uni8ersal

9agum ini mempunyai dua sumbu perputaran, sehingga dapat

diatur letaknya secara datar dan tegak.

!enjepitan oleh ragum tidak boleh merusak benda kerja.Dengan

demikian ragum harus lebih kuat dari benda kerja yang

dijepitnya.ntuk menghasilkan penjepitan yang kuat maka pada

mulut ragum;rahangnya dipasangkan baja berigi sehingga benda

kerja dapat dijepit dengan kuat. 9ahang-rahang ragum digerakkan

oleh batang ulir yang dipasangkan pada rumah ulir. pabila batang

ulir digerakkan;diputar searah jarum jam, maka rahang ragum akan

menutup,tetapi bila diputar berlawanan dengan arah jarum jam

maka rahang ragum akan membuka.

!emasangan ragum pada meja kerja harus disesuaikan dengan

tinggi pekerja yang akan bekerja.Sebagai patokan adalah apabila



11/29

ragum dipasang pada meja kerja, maka tinggi mulut ragum harus

sebatas siku dari pekerja pada posisi berdiri sempurna.

Dalam penjepitan benda kerja tidak diharapkan permukaan benda

kerja mengalami kerusakan atau cacat karena jepitan rahang

ragum."una mengatasi hal itu, maka pada saat melakukan

penjepitan benda kerja dengan ragum hendaknya rahang ragum

dilapisi dengan pelapis.!elapis tersebut terbuat dari bahan yang

lunak seperti baja lunak,pelat tembaga,karet pejal dan pelat seng

yang tebal.

.2 ung#i &agu% Mejaa1 9agum meja ini merupakan perlengkapan standar operasi sebuah

perbengkelan yangberfungsi sebagai pemegang kerja di sisi meja

kerja dengan cara menjepitnyadiantara kedua rahangnya atau untuk

menjepit benda kerja secara kuat dan benar, artinyapenjepitan oleh

ragum tidak boleh merusak benda kerja.5ungsi ini biasanya

digunakan pada pekerjaan mengikir, memahat,menggergaji,

danlainnya.$arena dalam proses penjepitan, benda kerja tidak

diharapkan mengalamikerusakan atau cacat pada permukaannya

maka pada saat melakukan penjepitanbenda kerja dengan ragum

hendaknya rahang ragum dilapisi dengan pelapis.!elapis tersebut

dapat terbuat dari bahan yang lunak seperti baja lunak,

pelattembaga, karet pejal, dan pelat seng yang tebal. Di sisi lainnya,

ragum haruslebih kuat dari benda kerja yang dijepitnya. ntuk

menghasilkan penjepitan yangkuat maka pada mulut ragum ;

rahangnya dipasangkan baja bergerigi, sehinggabenda kerja dapat

dijepit dengan kuat. 9ahang-rahang ragum digerakkan olehbatang

ulir yang dipasangkan pada rumah ulir. pabila batang ulir

digerakkan ;diputar searah jarum jam maka rahang ragum akan

menutup, tetapi bila diputarberlawanan dengan arah jarum jam maka

rahang ragum akan membuka. ntukpenjepitan benda kerja yang

berlubang seperti pipa yang tipis, digunakan bahantambahan lain

yang dimasukkan ke dalam pipa, sehingga pipa yang dijepit

tidakakan mengalami kerusakan ; perubah bentuk.



12/29

b1 Berdasarkan kapasitasnya untuk mencekam dengan kuat

ataumemberikan tekanan tetap, ragum dapat digunakan untuk

menyelesaikan berbagaimasalah dalam produksi di bengkel-bengkel

kecil, dimana umumnya memerlukan penyesuaian peralatan dan

teknik;metode untuk pekerjaan-pekerjaan secara manualdengantangan.


13/29

rahang tersebut, demikian pula sebaliknya untuk pekerjaan

pencekaman benda kerja, tangkai pemutar diputar ke arah kanan

/searah jarum jam1.." Ki!ir

$ikir terbuat dari baja karbon tinggi yang ditempa dan disesuaikan

dengan ukuran panjang, bentuk, jenis dan gigi pemotongnya. dapun

fungsi utama dari kikir adalah untuk mengikir dan meratakan permukaan

benda kerja, kuran panjang sebuah kikir adalah panjang badan

ditambah dengan tangkainya. Mengikir adalah salah satu dari kerja

bangku yang bertujuan untuk melakukan proses pemakanan tatal = tatal

pada benda kerja yang proses pengerjaannya secara manual. $ikir

dibedakan dua jenis kikir halus dan kikir kasar.

"ambar #.+.# kikir

Derajat kekerasan kikir adalah kasar, setengah kasar dan sangat

halus. "uratan tunggal dipergunakan untuk mengikir logam lunak.

"uratan ganda dipergunakan untuk pekerjaan yang bersifat umum.

Satu set guratan membuat sudut *+6, yang lain 706, kedua-duanya

terhadap sumbu memanjang kikir. "uratan parut digunakan untuk

pekerjaan kasar pada bahan lunak, misalnya alumunium.

&ara kerja kikir, pada usapan pertama yaitu usapan maju tekanan

kedua tangan maksimum dan fungsi tubuh mendorong kedepan.dan

pada saat usapan kedua yaitu kebelakang tekanan minimum.

.".1 Ma/a%3%a/a% !i!ir +an fung#in,a



14/29

$egunaan kikir pada pekerjaan penyayatan untuk meratakan

dan menghaluskan suatu bidang, membuat rata dan menyiku antara

bidang satu dengan bidang lainnya. Membuat rata dan sejajar,

membuat bidang-bidang berbentuk dan sebagainya.

"ambar #.+.' Macam-Macam Bentuk $ikir

dapun bentuk kikir itu dibuat bermacam-macam sesuai denganfungsi dan kebutuhannya. Berikut ini bentuk kikir dan fungsinya :

a1 $ikir gepeng /plat1 tebal kikir seluruhnya sama, lebar kikir kearah

ujungnya menirus kikir.5ungsinya untuk meratakan dan membuat

bidang sejajar dan tegak lurus.b1 $ikir blok lebar kikir seluruhnya sama,lebar kikir bagian ujungnya

berkurang. 5ungsinya membuat rata, sejajar dan menyiku antara

bidang satu dengan bidang lainnya.

c1 $ikir segi empat /s>uare1 , fungsinya membuat rata dan menyiku

antara bidang satu dengan bidang lainnya.d1 $ikir segitiga /(reangle1 bentuknya segi tiga,segitiga kikir pada

bagian ujungnya mengecil. 5ungsinya untuk meratakan dan

menghaluskan bidang berbentuk sudut 0 atau lebih besar.e1 $ikir pisau /knife1 bentuknya mirip pisau,fungsinya untuk

meratakan dan menghaluskan bidang berbentuk sudut 0 atau

lebih kecil

f1 $ikir setengah bulat /half round1, fungsinya untukmenghaluskan,meratakan dan membuat bidang cekung.

g1 $ikir silang /crossing1 fungsinya untuk menghaluskan bidang

cekung,dan membuat bidang cekung.h1 $ikir bulat /round1 bentuk bulatnya pada ujungnya makin

mengecil.5ungsinya untuk menghaluskan dan menambah

diameter bidang bulat.

Menurut kasarnya gigi, kikir dibagi atas:

a1 "igi kasar /bastard1 dipakai untuk pengerjaan awal.



15/29

b1 "igi sedang /second cuts1 dipakai untuk finishing atau

menghaluskan bidang benda kerja.c1 "igi halus /smooth cuts1 dipakai untuk finishing atau

menghaluskan bidang benda kerja.

"ambar #.+.) kekasaran kikir

.$ Penggore#

!enggrores adalah suatu alat yang sederhana dan digunakan

sebagai alat tulis untuk melukis benda-benda keras. lat ini dibuat

dengan ujung yang runcing dan tajam, serta lebih keras dari benda

kerja yang digores /dilukis1

jung penggores umunya mempunyai sudut '0o = '+o.

Macam-macam penggores yang sering digunakan di bengkel

antara lain:

"amber #..# penggores

!enggores sederhana

!enggores dengan salah satu ujungnya bengkok

!enggores dengan ujung yang dapat diganti-ganti

.$.1 ara %enggore#



16/29

- (ekan pengarah;penggaris besi, atau penyiku dengan kuat pada benda

kerja

"ambar #..' cara menggores

- !enggores dimiringkan kearah luar dari pengarah.- Miringkan penggores kearah gerakan penggoresan.- (ekan dan goreslah benda kerja dengan sekali gores saja

.4 Peniti! Be#i

!enitikan adalah suatu proses penandaan dengan jalan

menekan pada bagian yang diinginkan di benda kerja. !enekanan ini

dilakukan terhadap benda kerja yang lebih lunak dibanding dengan

kekerasan dari penitik itu sendiri.

"ambar #.7.# penitik

(ujuan dari penitikan adalah:

• Menentukan pusat = pusat lingkaran atau lubang pada

perpotongan garis untuk memusatkan awal dari pengeboran.

• ntuk menjelaskan garis hingga di mana bagian yang dikerjakan.

• ntuk menjelaskan garis-garis goresan.

.4.1 ara %engguna!an eniti!



17/29

• !egang penitik di tangan kiri /yang bukan kidal1

• Miringkan penitik dan geser sepanjang garis hingga tepat pada

garis potong, di mana tempat pusat titik akan dititik.

• !enitik harus tegak lurus terhadap benda kerja

• !enitik dipukul satu kali dengan pukulan ringan dan

periksa posisinya. %ika sudah tepat, pukul lebih keras.

"ambar #.7.' cara menitik

.5 Pengari# Baja 6 Mi#tar Si!u

gambar #.? penggaris

Mistar baja adalah alat yang digunakan untuk mengukur dan

menunjukkan langsung dari benda yang diukur dengan beberapa

skala asli. lat ini terbuat dari baja yang sangat kasar, tipis, dan

sangat lentur. $elenturannya berguna untuk mengukur permukaan

benda yang lengkung. Mistar ini sering digunakan di bengkel

walaupun mempunyai ketelitian yang rendah.

&ara menggunakan mistar baja :

#. 9apatkan benda ukur pada landasan tumpuan ; balok

landas.

'. @etakkan mistar baja di atas benda ukur, letakkan titik nol

atau ujung mistar bertumpu pada balok landas.

). Baca dimensi ; ukuran panjang benda ukur.



18/29

.7 Pen,i!u

"ambar #.A penyiku

lat ini digunakan untuk menyiku ketelitian dari benda kerja.

Biasa digunakan untuk mengecek sudut suatu benda kerja apakahsudah siku-siku. lat ini terbuat dari bahan baja.

.8 Palu Be#i

!alu atau Martil adalah alat yang digunakan untuk

memberikan tumbukan kepada benda. !alu umum digunakan untuk

memaku, memperbaiki suatu benda, penempaan logam dan

menghancurkan suatu obyek. !alu dirancang untuk tujuan tertentu

dengan 8ariasi dalam bentuk dan struktur. Bentuk umum palu terdiridari gagang palu dan kepala palu, dengan sebagian besar berat

berada di kepala palu. Desain dasar palu agar mudah digunakan,

tetapi ada juga model palu mekanis yang dioperasikan untuk

keperluan yang lebih besar. !alu besar dalam Bahasa

ndonesia disebut dengan godam.

"ambar #.#0 palu besi

!alu mungkin adalah peralatan paling tua yang masih diketahui

keberadaannya. !alu dari batu diketahui telah digunakan sejak

tahun '.00.000 Sebelum Masehi

C#

!alu adalah peralatan dasar untuk banyak profesi. Sebagai analogi, palu juga digunakan sebagai



19/29

perangkat yang didesain untuk memberikan tumbukan, contoh

dalam mekanisme pelontar peluru pada pistol

.19 Palu Karet

!alu karet merupakan sejenis palu yang fungsinya adalahuntuk meratakan usatu sisi logam. Dalam kerja bangku ini palu karet

digunakan untuk meratakan permukaan plat.

"ambar #.## palu karet

.11 Jang!a Pega#

"amba #.#' jangka pegas



20/29

%angka berpegas terdiri dari sepasang kaki kaki dari baja,

yang diatur oleh sebuah mur dan baut yang disatukan dengan

sebuah pegas bulat pada satu ujung.

%angka berpegas berfungsi untuk:

#. ntuk membuat;menggores lingkaran-lingkaran atau garislengkung pada besi.

'. ntuk memindahkan suatu ukuran dari penggaris /penandaan

jarak1

).ntuk mengukur suatu jarak, antara titik-titik dan membandingkan

dengan skala penggaris sebagai batasan ukuran

#ntuk mendapatkan garis!garis yang tepat dan baik sebaiknya ujung!ujung

jangka dibuat setajam penggores. $alam menggerinda ujung jangka harusdibuat sama panjang dan saling bersentuhan.

.11.1 ara %engguna!an jang!a ega#

ntuk mendapatkan garis-garis yang tepat, ujung jangka haruslah

setajam ujung penggores.

- Pemindahan ukuran.

Mengatur kaki-kaki jangka pada ukuran yang dikehendaki.

(empatkan satu jujung pada suatu garis skala dan yang lain pada

jarak yang dikehendaki /lihat gambar1

- Menggores lingkaran

@etakkan salah satu ujungnya pada titik pusat yang

dikehendaki, goreslah benda kerja dengan jangka dimiringkan pada

arah perputaran.

BAB I-LAN:KAH KE&JA

".1 Alat3alat lat-alat yang diperlukan dalam pengerjaan plat baja yaitu

< ama alat "ambar alat

#. $ikir plat kasar



21/29

'. $ikir plat sedang

), $ikir plat halus

*. !enitik

+. !enggores

. Siku-siku

7. Mistar siku

?. %angka !egas

A. 9agum



22/29

#0. !alu $aret

##. mplas

#' Sikat kikir

(able #.# macam-macam alat

".2 jurnal !egiatan

Eari$e-

Eari;(anggal

%am $egiatan Mengetahuipembimbin

g

# Senin;

'-##-

'0#+

#'.*0-

#).#+

#).#+-

#).)0

#).)0-

#*.00

#*.#0-

#+.#+

#+.#+-

#+.*+

#+.*+-

#.)0

pel dan penjelasan tentang

bengkel serta aturannya yang ada

dibengkel ,djilanjutkan dengan

doa

!embersihan

-pembagian tempat kerja

-pembagian kelompok kerja

!emotongan plat baja dengan

ukuran #'0mm F A0mm F )mm

Break

Melanjutkan pemotongan plat baja



23/29

#.)0-

#7.#0

#7.#0-

#7.)0

#7.)0-

#7.*+

#7.*+-

#7.+0

Mengumpulan plat baja yang telah

dipotong

!engarahan dari dosen

pembimbing

!embersihan

-apel

-berdoa

-dan kegiatan selesai(able #.'.# jurnal kegiatan

Eari

$e-

Eari;

(anggal

%am $egiatan Mengetahui

pembimbing

' Selasa;

)-##-

'0#+

0A.00-

0A.)0

0A.)0-

#0.)0

#0.)0-

##.00

##.00-

#'.#+

#'.00-

#'.)0

#'.)0-

#*.)0

#*.)0-

#+.00

• apel pagi

• pengarahanan singkat yang

dipimpin oleh ketua kelompok

• doa

pengikiran lempengan plat baja agar

memenuhi standar yaitu #'0 mm F A0mm F ' mm dan sisi yang yang siku

penjelasan singkat cara pengikiran

yang baik dan benar yang dipimpin

langsung oleh dosen pembimbing

melanjutkan kegiatan

break

melanjutkan kegiatan pengikiran plat

baja

• apel sore

• pengarahan singkat dari ketua

kelompok

• pembersihan

• doa



24/29


25/29

". Lang!a; Kerja

#. !otong terlebih dahulu plat besar menjadi plat yang sesuai dengan

ukuran yang kita inginkan.

'. Setelah selesai dipotong, letakkan benda kerja pada bangku kerja.). $ikir bagian plat yang kiranya belum sesuai ukuran.*. @iat semua sudut plat menggunakan mistar sudut untuk memastikan

bahwa sudut tidak ada celah lagi.+. Setelah dipastikan semua sudut tidak ada celah lagi, lalu buat tanda

untuk digores pada benda kerja sesuai gambar.. "ores benda kerja yang telah ditandai dengan penggores.7. ntuk goresan lingkaran dapat dibuat dengan jangka pegas sesuai

gambar.

?. @alu dititik menggunakan penitik untuk sumbu yang harus dititik.

"." :a%(ar Jo(



26/29

BAB -

HASIL

$.1 Pengerjaan lat



27/29

"ambar #.#'.# hasil pengerjaan tampak depan

"ambar #.#'.' hasil pengerjaan tampak belakang

Dimensi awal dari plat baja tersebut yaitu plat st )7 dengan ukuran#') mm F A* mm F ' mm,dan hasil akhir dari pengerjaan plat baja yaitu

#'0 mm F A0 mm F 'mm

$.2 Kegunaan

Berdasarkan kegiatan yang dilakukan, bahwa kegunaan plat ini ialah

dapat digunakan sebagai bagian dari komponen yang biasa digunakan

di komponen-komponen yang berkenaan dengan dunia elektronika. !lat

merupakan lempengan besi yang dianggap efektif untuk digunakan

sebagai papan alas elektronika.

BAB -I

PEMBAHASAN

$etepatan dan ketelitian adalah modal awal untuk mengerjakan job

ini. Dengan panjang dimensi awal yaitu #')mm FA*mm F' mm dan dengan

kedisipilan kita harus mampu mendapatkan ukuran yang pas dan ukuran



28/29

yang sama dengan diminta yaitu #'0 mm F A0 F ' mm. Dan alhamdulillah

saya telah mampu mendapatkan ukuran yang telah ditentukani.

4.1 Ke#i%ulanBerdasarkan dengan kegiatan yang telah saya kerjakan,saya dapat

menyimpulkan bahwa :

• Dalam pengerjaan plat baja modal awalan yaitu ketepatan dan

ketelitian

• $ita harus tau penggunaan dan cara kerja kikir yang kita kerjakan

• !enggunaan garis bantu dalam job ini sangat diperlukan

• Dalam penitik usahakan melakukannya sekali

• gar mendpatkan ukuran yang presisi kita harus teliti dan sabar

• Butuhnya support dan bantuan dari rekan-rekan kerja

• gar mendapatkan hasil yang maksimal,fisik kita harus prima dan

kita harus mejaga kondisi tubuh kita

4.2 Saran

Sebelum mengerjakan saran menyarankan agar :

#. Sebelum mengerjakan sebaiknya anda harus memeriksa

kelengkapan alat-alat

'. Sebaiknya letakkan alat pada tempat yang telah ditentukan oleh

instruktur atau pembimbing..

3. (anyakan segala sesuatu yang menurut anda itu sangat sulit untuk

dikerjakan atau anda masih bingung dalam pengerjaannya

Daftar Pu#ta!a

https:!"#$!%!p&"!a#'()$!%!Pal*+,alat-

http:$$$#a.a"&/!a#&"*6128075LAPORAN+BENGKEL+MEKA

NIK


https://id.wikipedia.org/wiki/Palu_(alat)http://www.academia.edu/6128075/LAPORAN_BENGKEL_MEKANIKhttp://www.academia.edu/6128075/LAPORAN_BENGKEL_MEKANIKhttp://www.academia.edu/6128075/LAPORAN_BENGKEL_MEKANIKhttp://www.academia.edu/6128075/LAPORAN_BENGKEL_MEKANIKhttps://id.wikipedia.org/wiki/Palu_(alat)


29/29

http:$$$#a.a"&/!a#&"*7606729LAPORAN+LENGKAP+KERA

+BANGK

http:$$$#s.(!"#.'/"'.195284294Plat

http:"&!p*($'sa(!#$'("p(&ss#.'/lap'(a

https:"&!p*($'sa(!#$'("p(&ss#.'/lap'(a&)!&&(!)26#

l')sp't#.a201112ja!sj&!s%!%!(#ht//1
http://www.academia.edu/7606729/LAPORAN_LENGKAP_KERJA_BANGKUhttp://www.academia.edu/7606729/LAPORAN_LENGKAP_KERJA_BANGKUhttp://www.scribd.com/doc/195284294/Plathttp://denipurwosari.wordpress.com/laporan/https://denipurwosari.wordpress.com/laporan/engineering26.blogspot.ca/2011/12/janis-jenis-kikir.htm/m=1https://denipurwosari.wordpress.com/laporan/engineering26.blogspot.ca/2011/12/janis-jenis-kikir.htm/m=1http://www.academia.edu/7606729/LAPORAN_LENGKAP_KERJA_BANGKUhttp://www.academia.edu/7606729/LAPORAN_LENGKAP_KERJA_BANGKUhttp://www.scribd.com/doc/195284294/Plathttp://denipurwosari.wordpress.com/laporan/https://denipurwosari.wordpress.com/laporan/engineering26.blogspot.ca/2011/12/janis-jenis-kikir.htm/m=1https://denipurwosari.wordpress.com/laporan/engineering26.blogspot.ca/2011/12/janis-jenis-kikir.htm/m=1

plat baja fox.docx

Documents

Transcript of plat baja fox.docx