Persistent Rhinitis Allergic

24
Case Report Persistent Rhinitis Allergic Pembimbing dr. Bambang Suprayogi, Sp.THT-KL Sheilla Giusti (0961050097)

description

Case report rinitis alergi persisten

Transcript of Persistent Rhinitis Allergic

Persistent Rhinitis Allergic

Case ReportPersistent Rhinitis AllergicPembimbingdr. Bambang Suprayogi, Sp.THT-KLSheilla Giusti(0961050097)IDENTITASNama: Tn. SMUmur: 19 tahunTanggal Lahir: 2 Oktober 1995Jenis Kelamin: laki-lakiPekerjaan: MahasiswaAgama: KristenAlamat: Jakarta TimurMasuk RS: 9 Januari 2015Riwayat Penyakit SekarangPasien datang dengan keluhan hidung gatal dan sering bersin2 sudah 1 minggu SMRS. Sebelumnya pasien sudah pernah mengalami gejala yang sama selama 3 tahun, namun seminggu ini keluhan dirasakan semakin berat. Keluhan dirasakan pasien terutama malam hari (saat udara dingin) dan jika terkena debu. Pasien sudah mencoba berobat ke klinik dan sudah diberi obat, namun tidak ada perubahan.Selain itu pasien juga mengeluh hidungnya mampet kanan dan kiri secara bergantian serta keluar cairan bening dan tidak berbau setiap kali pasien bersin.Pemeriksaan FisikRinoskopi AnteriorKananKiriCavum nasiLapangLapangMukosa: merah mudaMukosa: merah mudaKonka inferiorEutrofiEutrofiMerah mudaMerah mudaLicinLicinKonka mediaEutrofiEutrofiMerah mudaMerah mudaLicinLicinSeptumLurusSekretSedikit, bening, tidak berbauTidak adaKelainan lainTidak adaTidak adaPemeriksaan FisikFaringKananKiriMukosaMerah mudaUvulaDitengahArkus faringSimetrisTonsilBesarnyaT1T1MukosaMerah mudaMerah mudaKriptaTidak melebarTidak melebarDetritusadaAdaPerlengketanTidak adaTidak adaPemeriksaan FisikTelinga LuarKananKiriDaun telingaTenangTenangPreaulrikuler fistel, edema fistel, edemaInfraaurikulerTidak ada edemaTidak ada edemaRetroaurikuler fistel, edema fistel, edemaLiang telingaLapangLapangWarnaMerah mudaMerah mudaSekretTidak adaTidak adaSerumenTidak adaTidak adaKelainan lainTidak ada Tidak ada Membran TimpaniUtuhUtuhWarnaPutih seperti mutiaraPutih seperti mutiaraReflek cahaya++PerforasiTidak adaTidak adaKelainan lainTidak adaTidak adaDiagnosisPemeriksaan FisikTerdapat sekret bening pada hidung kananAnamnesisHidung gatalBersin >5x dalam 1 episodeHidung berairHidung tersumbat terutama jika terkena udara dinginRiwayat alergi udara dingin dan debuKlasifikasi Rinitis AlergiBerdasarkanLamanya PenyakitBerdasarkanBeratnya PenyakitIntermittenjika penderita mempunyai gejala selama kurang dari 4 hari dalam 1 minggu, atau penyakitnya baru berlangsung selama 4 minggu

Persistenjika penderita mempunyai gejala selama lebih dari 4 hari dalam 1 minggu, dan penyakitnya sudah berlangsung lebih dari 4 minggu

RinganGejala hidung tidak mengganggu tidur, aktifitas sehari-hari dan tidak mengganggu kerja atau sekolah

Sedang-BeratJika gejala hidung mengganggu pada satu atau lebih aktifitas seperti tidur, aktifitas sehari-hari, kerja atau sekolah

PenatalaksanaanEdukasi untuk menjauhi alergen (udara dingin dan debu)MedikamentosaAldisa SR 2 x 1 tabletLoratadine 5mgPseudoephedrine sulfate 120mgMetilprednisolon 3 x 4mgRencana PemeriksaanPrognosisTinjauan pustakaPersistent Rhinitis AllergicDefinisiRinitis alergi merupakan suatu kumpulan gejala kelainan hidung yang disebabkan proses inflamasi yang diperantarai oleh imunoglobulin E (IgE) akibat paparan alergen pada mukosa hidungKlasifikasi Rinitis AlergiBerdasarkanLamanya PenyakitBerdasarkanBeratnya PenyakitIntermittenjika penderita mempunyai gejala selama kurang dari 4 hari dalam 1 minggu, atau penyakitnya baru berlangsung selama 4 minggu

Persistenjika penderita mempunyai gejala selama lebih dari 4 hari dalam 1 minggu, dan penyakitnya sudah berlangsung lebih dari 4 minggu

RinganGejala hidung tidak mengganggu tidur, aktifitas sehari-hari dan tidak mengganggu kerja atau sekolah

Sedang-BeratJika gejala hidung mengganggu pada satu atau lebih aktifitas seperti tidur, aktifitas sehari-hari, kerja atau sekolah

Patofisiologi

AnamnesisPemeriksaan FisikAllergic shiner, allergic salute, allergic creaseRhinoskopi anterior Mukosa edema, basah, livid, disertai adanya sekret yang banyak. Persisten: mukosa inferior tampak hipertrofiRhinoskopi posteriorPost nasal dripPemeriksaan PenunjangIn vitroHitung eosinofilTotal IgEIn vivoSkin End-point Titration (SET)Intracutaneus Provocative Dilutional Food Test (IPDFT)PenatalaksanaanKomplikasiPolip hidungOtitis media efusiSinusitis paranasal