PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF …repository.unmuhpnk.ac.id/530/1/NOVI NURMAYANTI.pdf ·...
Transcript of PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF …repository.unmuhpnk.ac.id/530/1/NOVI NURMAYANTI.pdf ·...
1
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIFNUMBERED HEAD TOGETHER BERBANTUAN MEDIAVIDEO ANIMASI TERHADAP HASIL BELAJAR PADAMATERI SISTEM PERTAHANAN TUBUH MANUSIA
DI SMA NEGERI 08 PONTIANAK
Skripsi
Oleh :NOVI NURMAYANTI
NPM 111630667
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGIFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK2015
2
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIFNUMBERED HEAD TOGETHER BERBANTUAN MEDIAVIDEO ANIMASI TERHADAP HASIL BELAJAR PADAMATERI SISTEM PERTAHANAN TUBUH MANUSIA
DI SMA NEGERI 08 PONTIANAK
Oleh :
NOVI NURMAYANTI
NPM 111630667
SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh GelarSarjana Pendidikan pada Program Studi
Pendidikan Biologi
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGIFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK2015
3
4
5
6
Motto
Boleh jadi, saat engkau tidur lelappintu-pintu langit sedang diketuk oleh puluhan doa kebaikan untukmu
dari seorang fakir yang telah engkau tolong, ataudari orang kelaparan yang telah engkau beri makan, atau
dari seorang yang sedih yang telah engkau bahagiakan, ataudari seseorang yang berpapasan denganmu yang telah engkau berikansenyuman,atau dari seorang yang dihimpit kesulitan dan telah engkau
lapangkan..........maka, jangan sekali-sekali engkau meremehkan sebuah kebaikan
(ibnul Qayyim Al Jauziyyah dalam kitab Miftah Daaris Sa’aadah)
7
persembahan
“Dia memberikan hikmah (ilmu yang berguna)kepada siapa yang dikehendaki-Nya.
Barang siapa yang mendapat hikmah ituSesungguhnya ia telah mendapat kebajikan yang banyak.
Dan tiadalah yang menerima peringatanmelainkan orang- orang yang berakal”.
(Q.S. Al-Baqarah: 269)
“...kaki yang akan berjalan lebih jauh, tangan yang akan berbuat lebih banyak,mata yang akan menatap lebih lama, leher yang akan lebih sering melihat ke
atas, lapisan tekad yang seribu kali lebih keras dari baja, dan hati yangakan bekerja lebih keras, serta mulut yang akan selalu berdoa...” - 5cm.
Ungkapan hati sebagai rasa Terima Kasihku
Alhamdulllahirabbil’alamin…. Alhamdulllahirabbil ‘alamin….Alhamdulllahirabbil alamin….Akhirnya aku sampai ke tiik ini,
sepercik keberhasilan yang Engkau hadiahkan padaku ya RabbTak henti-hentinya aku mengucap syukur pada_Mu ya Rabb
Serta shalawat dan salam kepada idola ku Rasulullah SAW dan para sahabatyang mulia
Semoga sebuah karya mungil ini menjadi amal shaleh bagiku dan menjadikebanggaan
bagi keluargaku tercintaKu persembahkan karya mungil ini…
untuk belahan jiwa ku bidadari surgaku yang tanpamu aku bukanlah siapa-siapadi dunia fana ini Mamaku tersayang (Nurhayati)
serta orang yang menginjeksikan segala idealisme, prinsip, edukasi dan kasihsayang berlimpah dengan wajah datar menyimpan kegelisahan ataukah
perjuangan yang tidak pernah ku ketahui,namun tenang temaram dengan penuh kesabaran
dan pengertian luar biasa Bapakku tercinta (Mattaris)yang telah memberikan segalanya untukku
Kepada Adikku (Febra Matnuryadin) terima kasih ataus suportnyakepada kk pit terimakasih tiada tara atas segala support yang telah diberikanselama ini dan Kepada teman-teman seperjuangan khususnya rekan-rekan
8
Biologi 2011 yang tak bisa tersebutkan namanya satu persatu terima kasih yangtiada tara ku ucapakan
Kepada Sahabat setiaku forever (Anita Sulistyawaty, Firman Kharisma, Dayangfriestantya) syukran banget atas supportnya baik itu moril & materil
kepada Anak-Anak kos datok yang bersama-sama dalam tempat tinggalyang telah dirasa suka duka kita lalui
( ulfa, Desi Kurniawati,tutik).
Terakhir, untuk seseorang yang masih dalam misteri yang dijanjikan Ilahiyang siapapun itu, terimakasih telah menjadi baik dan bertahan di sana.
Akhir kata, semoga skripsi ini membawa kebermanfaatan. Jika hidup bisakuceritakan di atas kertas, entah berapa banyak yang dibutuhkan hanya untuk
kuucapkan terima kasih... :)
dari : Novi Nurmayanti
9
ABSTRAK
NOVI NURMAYANTI (111630667). Penggunaan Model PembelajaranKooperatif Numbered Head Together (NHT) Berbantuan Media Video AnimasiTerhadap Hasil Belajar Pada Materi Sistem Pertahanan Tubuh Manusia di SMANegeri 08 Pontianak. Pembimbing I MAHWAR QURBANIAH M.Si danPembimbing II ARIF DIDIK KURNIAWAN, M.Pd.
Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya nilai siswa pada materi sistempertahanan tubuh manusia di SMA Negeri 08 Pontianak. Tujuan penelitian iniuntuk melihat perbedaan dan pengaruh hasil belajar siswa kelas XI pada materisistem pertahanan tubuh manusia yang diajar dengan menggunakan modelpembelajaran Kooperatif Numbered Head Together (NHT) berbantuan mediavideo animasi dengan Model Konvensional berbantuan media video animasi.Metode yang digunakan adalah Posttest-only Control Design. Sampel siswa kelasXI MIA 1 sebagai kelas eksperimen dan XI MIA 4 sebagai kelasKontrol,diperoleh dengan menggunakan tehnik random sampling. Hasil danPemmbahasan menggunakan uji t pada Pretest, dari uji T didapat 0,094 > 0,05dapat disimpulkan tidak terdapat perbedaan antara kelas eksperimen dan kelaskontrol selanjutnya dilakukan uji Mann whitney pada nilai posttest didapati hasil000<0,005 sehingga Ho yang ditolak yang artinya terdapat perbedaan Hasilbelajar mengunakan model pembelajaran Numbered Head Together (NHT).Pengaruh model Numbered Head Together (NHT) dianalisis denganmenggunakan Effect Size diperoleh nilai 0,93 yang diinterpersentasikanmenggunakan interprestasi Cohen menghasilkan nilai 51,6 %. Hal ini menunjukanbahwa pembelajaran menggunakan model Numbered Head Together berbantuanmedia video animasi memberi pengaruh (efek) sebesar 51,6%. Terhadap hasilbelajar siswa
Kata kunci : Hasil Belajar, NHT, Media Video Animasi, Materi
10
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur senantiasa peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT, karena
berkat rahmat dan karunia-Nya peneliti dapat menyelesaikan penyusunan p skripsi
yang berjudul Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Numbered Head
Together (NHT) Berbantuan Media Video Animasi Terhadap Hasil Belajar Pada
Materi Sistem Pertahanan Tubuh Manusia di SMA Negeri 08 Pontianak. Peneliti
dapat menyelesaikan skripsi ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, maka dari
itu peneliti ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak/
Ibu:
1. Dr. Mawardi, M.M., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Pontianak yang telah memberikan pengarahan
Dorongan dan motivasi.
2. Arif Didik Kurniawan, M.Pd., selaku Ketua Program Studi Pendidikan Biologi
dan pembimbing II yang memberikan pengarahan, dorongan dan motivasi.
3. Mahwar Qurbaniah, M.Si selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan
bimbingan, masukan dan pengarahan
4. Anandita Eka Setiadi, M.Si., selaku Dosen Penguji yang telah memberikan
bimbingan, kritikan, masukan dan pengarahan.
5. Nuri Dewi Muldayanti, M.Pd., selaku Dosen Penguji I yang telah memberikan
bimbingan, kritikan, masukan dan pengarahan.
6. Hj. Erni Sustiyani, S.Pd, M.Pd., selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 08
Pontianak yang telah memberikan izin penelitian ini
7. Risma Dewi, S.P, selaku Guru Bidang Studi Biologi SMA Nageri 08 Pontianak
yang telah memberikan masukan dan pengarahan
Peneliti menyadari bahwa dalam skripsi ini masih banyak terdapat
kesalahan dan kekurangan. Peneliti sangat mengharapkan saran dan kritik demi
perbaikan dan penyempurnaan Skripsi penelitian ini. Semoga skripsi ini
bermanfaat bagi semua. Amin.
11
Pontianak, 27 Juli 2015
Peneliti
12
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.................................................................................................... iDAFTAR TABEL............................................................................................ ivDAFTAR GAMBAR ....................................................................................... vABSTRAK ....................................................................................................... ixKATA PENGANTAR ..................................................................................... x
BAB 1 PENDAHULUAN ............................................................................... 1
A. Latar Belakang ................................................................................... 1B. Rumusan Masalah.............................................................................. 5C. Tujuan ................................................................................................ 5D. Manfaat .............................................................................................. 6E. Definisi Operasional .......................................................................... 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA...................................................................... 10A. Belajar & Pembelajaran ..................................................................... 10
1. Pengertian Belajar ...................................................................... 102. Pengertian Pembelajaran............................................................. 103. Prinsip-Prinsip Pembelajaran...................................................... 114. Masalah-Masalah Belajar ........................................................... 13
B. Model Pembelajaran Kooperatif ........................................................ 141. Pengertian Pembelajaran Kooperatif .......................................... 142. Karakteristik Pembelajaran Kooperatif ...................................... 153. Tujuan Pembelajaran Kooperatif ................................................ 164. Pembelajaran Kooperatif Numbered Head Together ................. 17
C. Model Konvensional dengan Metode Ceramah................................. 181. Pengertian Model Konvensional dengan Metode Ceramah ....... 182. Langkah-langkah Menggunakan Metode Ceramah .................... 193. Kelebihan dan Kekurangan Metode Ceramah ............................ 21
D. Media Pembelajaran .......................................................................... 221. Pengertian Media Pembelajaran. ................................................ 222. Fungsi Media Pembelajaran........................................................ 233. Kelebihan Media Pembelajaran .................................................. 254. Jenis-jenis Media Pembelajaran.................................................. 265. MediaVideo Animasi .................................................................. 27
E. Hasil Belajar Biologi.......................................................................... 291. Pengertian Hasil Belajar ............................................................. 292. Faktor-Faktor yang mempengaruhi Hasil Belajar ...................... 30
F. Materi Sistem Pertahanan Tubuh....................................................... 31
13
1. Pertahanan Nonspesifik (Alamiah) ............................................. 322. Bagaimana Kekebalan Spesifik Muncul..................................... 36
G. Kerangka Pemikiran........................................................................... 39H. Hipotesis Penelitian ........................................................................... 39
BAB III METODOLOGI PENILAIAN........................................................... 40A. Metode dan Bentuk Penelitian ............................................................. 39
1. Metode Penelitian.......................................................................... 392. Bentuk Penelitian .......................................................................... 39
B. Variabel Penelitian ............................................................................... 401. Variabel Bebas (independent) ....................................................... 402. Variabel Terikat (dependent) ........................................................ 403. Variabel Kontrol............................................................................ 40
C. Waktu dan Tempat Penelitian .............................................................. 411. Waktu Penelitian ........................................................................... 412. Tempat Penelitian.......................................................................... 41
D. Populasi Dan Sampel Penelitian .......................................................... 411. Populasi Penelitian ........................................................................ 412. Sampel Penelitian.......................................................................... 41
E. Prosedur Penelitian............................................................................... 421. Tahap Awal ................................................................................... 422. Tahap Persiapan ............................................................................ 433. Tahap Pelaksanaan ........................................................................ 434. Tahap Akhir................................................................................... 44
F. Alat Pengumpulan Data ....................................................................... 451. Tekhnik Pengumpulan Data .......................................................... 452. Alat Pengumpulan Data ................................................................ 463. Validitas ........................................................................................ 474. Reabilitas....................................................................................... 48
G. Analisis Data ........................................................................................ 51
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN................................. 55A. Hasil Penelitian .................................................................................... 58B. Pembahasan Hasil Penelitian ............................................................... 62
BAB V KESIMPULAN................................................................................... 65DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 66LAMPIRAN – LAMPIRAN............................................................................ 69
14
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Nilai Ulangan Harian semester genap kelas XI IPA SMA Negeri 8Pontianak Tahun Ajaran 2012/2013................................................ 2
Tabel 1.2 Nilai Ulangan Harian semester genap kelas XI IPA SMA Negeri 8Pontianak Tahun Ajaran 2013/2014................................................ 2
Tabel 3.1 Pola Posttest only............................................................................. 41Tabel 3.2 Hubungan antara Koefisien Realibilitas dengan Mutu instrumen ... 51Tabel 3.3 Persentase Tingkat Kesukaran Butir Soal Uji Coba ........................ 52Tabel 3.4 Kriteria Interpersentasi Effect Size dari Cohen ............................... 56Tabel 4.1 Data Nilai Posttest Kelas Eksperimen Dan Kelas Kontrol .............. 58Tabel 4.2 Uji Normalitas Posttest Kelas Eksperimen Dan Kelas Kontrol ....... 59
15
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Pertahanan Respirasi Garis Pertama ........................................... 33Gambar 2.2 Fagositosi oleh makrofag ............................................................. 34Gambar 2.3 Pengambaran Respon Peradangan yang disederhanakan............. 36Gambar 2.4 Sistem limfatik manusia ............................................................... 37Gambar 2.5 Perkembangan Limfosit ............................................................... 38Gambar 3.1 Bagan Prosedur Penelitian .......................................................... 46Gambar 4.1 Grafik Nilai Rata-Rata Posttest Kelas Eksperimen Dan Kelas
Kontrol .......................................................................................... 63
16
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN A. PRA RISETLAMPIRAN A-1 Wawancara Dengan Guru .................................................. 69LAMPIRAN A-2 Wawancara Dengan Siswa................................................. 70LAMPIRAN A-3 Nilai Semester Genap 2012/2013 ...................................... 73LAMPIRAN A-4 Nilai Semester Genap 2013/2014 ...................................... 76LAMPIRAN A-5 Nilai Mid Semester Ganjil 2014/2015 ............................... 81LAMPIRAN A-6 Uji Barlet85
LAMPIRAN B. PERANGKAT PEMBELAJARANLAMPIRAN B-1 Silabus ................................................................................. 94LAMPIRAN B-2 Rencana Pelaksanaan Pembalajaran (RPP) Kelas
Eksperimen ......................................................................... 98LAMPIRAN B-3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelas Kontrol . 104
LAMPIRAN C. INSTRUMEN PENELITIANLAMPIRAN C-2 Kisi – Kisi Soal Post-Test ................................................... 110LAMPIRAN C-5 Soal Sistem Pertahanan Tubuh Manusia Post-test .............. 113LAMPIRAN C-6 Jawaban Postest................................................................... 120LAMPIRAN C-5 Lembar Kerja Siswa (LKS)................................................. 125
LAMPIRAN D HASIL PENELITIANLAMPIRAN D-1 Uji Validitas ........................................................................ 135LAMPIRAN D-2 Uji Realibilitas .................................................................... 136LAMPIRAN D-3 Hasil Test Kelas Eksperimen .............................................. 137LAMPIRAN D-4 Hasil Test Kelas Kontrol..................................................... 138LAMPIRAN D-5 Uji Normalitas Postest Kelas Eksperimen .......................... 139LAMPIRAN D-6 Uji Normalitas Posttest Kelas Kontrol................................ 140LAMPIRAN D-7 Uji Mann Whitney .............................................................. 141LAMPIRAN D-8 Effect Size ........................................................................... 142
LAMPIRAN E. SURATLAMPIRAN E-1 Surat Validator .................................................................... 143LAMPIRAN E-2 Surat Izin Uji Coba Soal...................................................... 146LAMPIRAN E-3 Surat Keterangan Telah Melakukan Uji Coba Soal ............ 147LAMPIRAN E-4 Surat Izin Penelitian Skripsi ................................................ 149LAMPIRAN E-5 Surat Penelitian Telah Melakukan Ujian Skripsi ................ 150LAMPIRAN E-6 Surat Keputusan .................................................................. 151LAMPIRAN E-6 Dokumentasi........................................................................ 153
17
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LatarBelakang
Pendidikan merupakan hal yang penting dalam menciptakan sumber daya
manusia (SDM) yang berkualitas. Untuk itu pemerintah harus mempersiapkan
pendidikan sebaik mungkin guna terlaksananya proses pendidikan yang baik.
Kegiatan yang paling penting dalam pendidikan adalah proses belajar
mengajar di dalam kelas. Salah satu unsur yang harus dilakukan oleh
pemerintah dalam menciptakan proses pembelajaran yang baik adalah
mempersiapkan tenaga pengajar (guru) yang profesional.
Guru merupakan pelaku utama dalam proses pembelajaran didalam kelas.
Guru memiliki tanggung jawab penuh terhadap berhasil atau tidaknya proses
pembelajaran yang sedang berlangsung. Indikator yang digunakan seorang
guru dalam mengukur tingkat keberhasilan proses pembelajaran yang
dilakukan dengan mengacu pada kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang
sudah ditentukan oleh masing-masing sekolah. Kriteria ketuntasan minimal di
Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 8 Pontianak adalah 75. Pada
kenyataannya masih terdapat beberapa mata pelajaran yang belum mencapai
kriteria ketuntasan minimal (KKM). Pada mata pelajaran Biologi tidak semua
siswa mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM), hal ini dapat dilihat dari
persentase nilai rata- rata dan nilai ketidaktuntasan belajar siswa pada tabel
1.1:
TABEL 1.1.Nilai Rata-rata Hasil Belajar Siswa pada Ulangan Harian SemesterGenap Kelas XI SMA Negeri 8 Pontianak
Nilai Rata-Rata Materi Tahun Ajaran2012/2013 2013/2014
Sistem Ekresi 78 67
Sistem Regulasi Manusia 80 78
Sistem Reproduksi Manusia 74,5 65
Sistem Pertahanan Tubuh 68 48
Sumber : Dokumentasi SMA Negeri 8 Pontianak
1
10
Berdasarkan tabel 1.1. dapat dilihat hasil ulangan bab yang paling rendah
pada kelas XI semester2, berturut-turut selama 2 tahun adalah materi sistem
pertahanan tubuh manusia yaitu pada tahun ajaran 2012/2013 nilai rata-rata
siswa adalah 68 sedangkan pada tahun ajaran 2013/2014 nilai rata-rata siswa
adalah 48. Hal ini didukung pula dengan persentase ketidaktuntasan hasil
belajar siswa pada tabel 1.2
TABEL 1.2 Nilai Rata-rata Hasil Belajar Siswa pada Materi SistemPertahanan Tubuh Manusia Kelas XI SMA Negeri 8 PontianakTahun Ajaran 2012/2013 dan 2013/2014
Tahun Ajaran Nilai Rata- rata Sistem Pertahanan Tubuh Manusia
Setiap Kelas
XI IPA 1 XI IPA 2 XI IPA3 XI IPA4
2012/2013 70 68 66 -
2013/2014 53 49 46 44
Sumber : Dokumentasi SMA Negeri 8 Pontianak
Berdasarkan tabel 1.2 dapat dilihat persentase nilai rata-rata perkelas
pada materi sistem pertahanan tubuh berturut-turut selama 2 tahun dari kelas
XI IPA 1, XI IPA 2, XI IPA 3, XI IPA 4. Pada tahun ajaran 2012/2013 nilai
ulangan bab sistem pertahanan tubuh manusia yaitu 70,68,66 sedangkan pada
tahun ajaran 2013/2014 nilai ulangan bab sistem pertahanan tubuh manusia
53,49,46,44. Selama 2 tahun berturut turut tidak ada kelas yang mencapai
nilai Kritea Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 75.
Biologi merupakan salah satu mata pelajaran yang dianggap sulit bagi
siswa. Berdasarkan wawancara pada tanggal 29 Oktober 2014 dengan guru
mata pelajaran biologi diketahui bahwa salah satu materi yang dianggap sulit
bagi siswa kelas XI adalah materi sistem pertahanan tubuh manusia. Hal ini
diperkuat dengan wawancara bersama siswa kelas XII pada tanggal 1
November 2014 yang telah menerima pelajaran tersebut, mengatakan bahwa
materi yang dianggap sulit pada mata pelajaran biologi kelas XI semester
genap adalah sistem pertahanan tubuh manusia.
2
11
Materi sistem pertahanan tubuh manusia merupakan salah satu materi
yang terdapat di mata pelajaran IPA Biologi kelas XI, materi ini termasuk ke
dalam soal ujian nasional. Materi ini dianggap sulit karena terdapat proses-
proses yang bersifat abstrak dan sulit diamati. Materi tersebut tidak dapat
diamati oleh mata secara langsung, karena terjadi di dalam tubuh manusia.
Selain itu peran guru yang kurang memaksimalkan media yang ada, lembar
kerja siswa (LKS) yang monoton serta kurang mengikutsertakan siswa dalam
proses pembelajaran menyebabkan materi sistem pertahanan tubuh manusia
menjadi materi yang sulit untuk dipahami oleh siswa untuk itu guru
memerlukan suatu solusi sehingga proses pembelajaran menjadi lebih efektif
dan melibatkan seluruh siswa dalam proses pembelajaran. Salah satunya
adalah dengan menggunakan model-model pembelajaran yang mampu
mengikutsertakan siswa dalam proses pembelajaran. Salah satu model yang
dapat diterapkan oleh guru adalah model Numbered Head Together (NHT)
Model pembelajaran kooperatif Numbered Head Together (NHT)
merupakan suatu model pembelajaran yang mengutamakan partisipasi siswa
dalam pembelajaran. Pada model pembelajaran ini, siswa dikelompokan
secara heterogen menjadi beberapa kelompok. Setiap anggota kelompok
diberi kartu bernomor. Model pembelajaran kooperatif Numbered Head
Together ini membuat siswa siap dalam belajar karena tiap anggota siswa
mempunyai kewajiban umtuk memahami materi. Pada saat proses
pembelajaran berlangsung guru akan memilih salah satu nomor untuk
menjelaskan kembali materi yang telah disampaikan serta hasil kerjasama
mereka. Hal ini menjadikan pembelajaran siswa dalam memahami materi
yang sedang dipelajari menjadi lebih maksimal. Beberapa penelitian yang
menunjukan hasil yang positif terhadap hasil belajar dengan menggunakan
model pembelajaran koperatif tipe NHT (Numbered Head Together) yaitu
penelitian Kusuma, Wijayanti dan Wibowo (2008) dimana hasil belajar
siswa meningkat sebesar 64,84 % siklus I, pada siklus II sebesar 68,93%, dan
pada siklus III sebesar 74,79%. Kemudian penelitian Widyasari, Lasmawan,
Landrawan (2012) dimana hasil belajar siswa meningkat sebesar 69,4% siklus
3
12
I, pada siklus II sebesar 81,25% selanjutnya menurut penelitian Safitri (2013)
dimana persentase peningkatan hasil belajar siswa untuk masing-masing
pertemuan yaitu 71,17 %, 74,30 % dan 78,83 %.
Penggunaan model pembelajaran Kooperatif Numbered Head Together
(NHT) akan lebih efektif jika disertai dengan penggunaan media
pembelajaran. Salah satu media yang dapat dikaloborasikan dengan model
Numbered Head Together (NHT) adalah media video animasi. Media video
animasi adalah media yang menampilkan suara & pergerakan. Materi Sistem
pertahanan tubuh manusia merupakan materi yang sebagian besar bersifat
abstrak, dengan penerapan media video animasi diharapkan mampu
menjadikan materi yang bersifat abstrak menjadi lebih konkrit. Sehingga
menjadikan siswa mampu memahami materi menjadi lebih mudah. Menurut
(Hamdhani:2011:254) media video animasi mampu menunjukan suatu proses
yang abstrak serta mampu memvisualisasikan materi yang selama ini sulit
diterangkan hanya dengan penjelasan atau alat peraga yang konvensional.
Beberapa penelitian yang menunjukan hasil yang positif terhadap hasil belajar
dengan menggunakan media Video animasi yaitu penelitian Kirwani dan Nuri
Yuliana (2013) dimana hasil belajar siswa meningkat sebesar 75,59% siklus I,
pada siklus II sebesar 73.39%, dan pada siklus III sebesar 81.89%. kemudian
penelitian Syaila Nurhayati (2013) dimana media video animasi memberi
pengaruh 27.34% terhadap peningkatan hasil belajar.
Berdasarkan permasalahan di SMA Negeri 8 Pontianak, dan fakta-fakta
dari hasil penelitian tersebut, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian
dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif Numbered Head
Together (NHT) menggunakan media video animasi terhadap hasil belajar
terhadap materi sistem pertahanan tubuh manusia di SMA Negeri 8
Pontianak.
4
13
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Apakah terdapat perbedaan hasil belajar siswa kelas XI pada materi sistem
pertahanan tubuh manusia yang diajar menggunakan model pembelajaran
kooperatif Numbered Heads Together ( NHT) Berbantuan media video
animasi dengan model konvensional menggunakan media video animasi ?
2. Seberapa besar pengaruh model pembelajaran koperatif Numbered Heads
Together (NHT) berbantuan media video animasi terhadap hasil belajar
siswa kelas XI SMA Negeri 8 Pontianak pada materi sistem pertahanan
tubuh manusia.
C. Tujuan
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui :
1. Perbedaan hasil belajar siswa kelas XI pada materi sistem pertahanan
tubuh manusia yang diajar menggunaakan model pembelajaran
kooperatif Numbered Heads Together (NHT) berbantuan media video
animasi dengan model konvesional berbantuan media video animasi
terhadap hasil belajar siswa kelas XI SMA Negeri 8 Pontianak pada materi
sistem pertahanan tubuh manusia
2. Besar pengaruh model pembelajaran koperatif Numbered Heads Together
(NHT) berbantuan media video animasi terhadap hasil belajar siswa kelas
XI SMA Negeri 8 Pontianak pada materi sistem pertahanan tubuh
manusia.
D. Manfaat
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut :
1. Manfaat Teoritis
Secara teoritis manfaat penelitian ini diharapkan dapat menjadi
ilmu yang bermanfaat sebagai bahan referensi tambahan untuk
pengembangan ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan model
5
14
pembelajaran koperatif Numbered Heads Together ( NHT ) berbantuan
media video animasi.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Siswa
1) Mendorong siswa untuk belajar aktif dalam suasana yang
menyenangkan.
2) Memberikan gambaran yang konkret pada siswa tentang materi
yang diajarkan.
b. Bagi Guru
1) Memberikan masukan bagi guru dan calon guru untuk menambah
variasi model pembelajaran dengan media pembelajaran berupa
video animasi yang digunakan dalam kegiatan belajar mengajar
biologi
2) Mempermudah guru dalam menyampaikan materi sistem
pertahanan tubuh manusia
3) Membantu guru melaksanakan kegiatan pembelajaran yang
mengoptimalkan hasil belajar siswa sehingga tujuan
pembelajaran tercapai.
c. Bagi Sekolah
1) Memberikan informasi tentang alternatif strategi pendekatan
yang bertujuan untuk perbaikan proses pembelajaran, khususnya
biologi sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
2) Dapat dijadikan bahan kajian bersama agar dapat meningkatkan
kualitas sekolah.
E. Definisi Operasional
Definisi operasional bertujuan untuk memberikan gambaran yang sama
antara penulis dan pembaca dalam memahami istilah-istilah yang digunakan
dalam penelitian ini. adapun definisi operasional dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut :
6
15
1. Model pembelajaran kooperatif Numbered Head Together (NHT) dengan
media video animasi
Model pembelajaran kooperatif Numbered Head Together (NHT)
dalam penelitian ini adalah suatu proses pembelajaran di mana siswa
dikelompokan secara heterogen menjadi beberapa kelompok. Setiap
anggota kelompok diberi kartu bernomor. Model pembelajaran ini
membuat siswa siap dalam belajar karena tiap anggota siswa mempunyai
kewajiban umtuk memahami materi. Pada saat proses pembelajaran
berlangsung guru akan memilih salah satu nomor untuk menjelaskan
kembali materi yang telah disampaikan serta hasil kerjasama mereka.
Adapun langkah-langkah Numbered Head Together (NHT) berbantuankan
media video animasi mengacu pada pendapat Miftahul Huda (2013:203)
yaitu sebagai berikut :
a. Siswa dibagi ke dalam kelompok-kelompok
b. Masing-masing siswa dalam kelompok diberi nomor
c. Guru memberi tugas/pertanyaan pada masing-masing kelompok
untuk mengerjakannya
d. Setiap kelompok mulai berdiskusi dan menggunakan media video
animasi pada masing-masing kelompok untuk menemukan jawaban
yang dianggap paling tepat dan memastikan semua anggota
kelompok mengetahui jawaban tersebut
e. Guru memanggil salah satu nomor secara acak.Siswa dengan nomor
yang dipanggil mempersentasikan jawaban dari hasil diskusi
kelompok mereka
2. Model konvensional
Model konvensional dalam penelitian ini merupakan model yang biasa
dilakukan oleh guru biologi Sma Negeri 8 Pontianak adalah metode
ceramah. Adapun langkah-langkah model konvensional dengan metode
ceramah mengacu pendapat Abdul Majid (2014;195) pada tahaap
pelaksanaan yaitu :
7
16
a. Langkah pembukaan
Langkah pembukaan dalam metode ceramah merupakan langkah yang
menentukan keberhasilan pelaksanaan ceramah.
b. Langkah penyajian
Tahap penyajian adalah tahap penyampaian materi pembelajaran
dengan cara bertutur. Guru harus menjaga perhatian siswa agar tetap
terarah pada materi pembelajaran yang sedang disampaikan.
b. Langkah mengakhiri dan menutup ceramah
Ceramah harus ditutup dengan ringkasan pokok-pokok materi pelajaran
yang sudah dipahami dan dikuasai siswa tidak menguap kembali.
3. Media Video animasi
Media video animasi adalah rekaman gambar yang diolah sedemikian
rupa sehingga menghasilkan gerak menurut Munir (2014 : 318) animasi
bisa diartikan sebagai gambar yang memuat objek yang seolah-olah
hidup, objek dalam gambar bisa berupa tulisan, bentuk benda, warna atau
spesial efek, dalam penelitian ini video animasi tersebut terdiri dari 2
video yang pertama video mengenai pertahanan nonspesifik diambil dari
saluran youtobe Desi Wulandari dengan durasi 5.08 menit yang kedua
diambil dari saluran fikrit2003 dengan durasi 09.54 menit kedua video
tersebut belum di validasi.
4. Hasil Belajar Biologi Materi Sistem Pertahanan Tubuh
Hasil belajar dalam penelitian ini adalah keberhasilan siswa
menguasai materi sistem pertahanan tubuh kelas XI Semester 2 yang
dinyatakan dengan bentuk skor yang diperoleh dari tes hasil belajar yang
berupa posttest berupa pilihan ganda dengan kritea ketuntasan minimal
(KKM) 75.
5. Materi Sistem Pertahanan Tubuh manusia di kelas XI MIA 1 semester 2
kurikulum 2013 Tahun ajaran 2014/2015 dengan sub bab :
a. Fungsi sistem pertahanan tubuh
b. Pertahanan Spesifik dan Nonspesifik
8