PENGARUH EMOTIONAL DAN SPIRITUAL QUOTIENT …

7
Nur Izzah Maulidina, Vivin Maharani Ekowati 8 PENGARUH EMOTIONAL DAN SPIRITUAL QUOTIENT TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI BANK SYARIAH MANDIRI CABANG MALANG DIMEDIASI ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR Nur Izzah Maulidina Vivin Maharani Ekowati Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang Email: [email protected] Abstract: This research aims to know the influence of emotional quotient to job performance; the influence spiritual quotient to job performance; to know organizational citizenship behavior mediated emotional quotient and spiritual quotient to job performance. This research was explanatory research. The population in this study are 155 employees of PT Bank Syariah Mandiri Malang and the number of samples are 61 employees. Research results revealed that emotional quotient has no effect directly to job performance; spiritual quotient has no effect directly to job performance; OCB is not able to mediate emotional quotient to job performance and OCB was able to mediate the spiritual quotient to job performance. Keywords: emotional quotient, spiritual quotient, organizational citizenship behavior, performance 8 Dewasa ini banyak kajian baru dan menarik di bi- dang sumber daya manusia (SDM). Banyak pene- litian yang dilakukan untuk mencari hal-hal baru yang dapat dijadikan sebagai sumber peningkatan kemam- puan manusia itu sendiri. SDM perlu dikembangkan terus-menerus agar diperoleh sumber daya manusia yang bermutu dalam artian sebenarnya yaitu peker- jaan yang dilaksanakan akan menghasilkan sesuatu yang dikehendaki (Srimulyani, 2012). Sasaran dan target kinerja karyawan menjadi hal penting bagi manajemen dalam mengelola SDM secara efektif dan efisien, karena hal ini berkaitan dengan hasil kerja individu dengan kinerja organisasi. Berdasarkan uraian di atas dalam kaitan pentingnya kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual pada seorang pekerja profesional sebagai salah satu faktor penting untuk meraih prestasi kerja. Karena itu, pentingnya karya- wan bekerja secara maksimal, lebih-lebih bisa bekerja secara extra role akan memberikan banyak manfaat pada perusahaan. Karyawan yang memiliki EQ yang baik akan mempengaruhi Prestasi Kerjanya. Mohamad dan Jais (2015) meneliti tentang “Emotional Intelligence and Job Performance, A Study Among Malaysian Teachers”, hasil menunjukkan bahwa kecerdasan emosional terbukti mempengaruhi prestasi kerja, namun penelitian yang dilakukan oleh Shahhosseini, et al. (2012), yang meneliti tentang “The Role of Emotional Intelligence on Job Performance”, hasil menunjukkan bahwa kecerdasan emosional tidak berpengaruh secara langsung terhadap prestasi kerja karyawan, namun ada variabel lain (kepuasan kerja) yang memediasi pengaruh tersebut. Seorang karyawan yang memiliki SQ yang baik, akan mempengaruhi kinerjanya terutrama di ling- kungan kerja. Penelitian yang telah dilakukan oleh Rani, et al. (2013), yang meneliti tentang “Impact of Spiritual Intelligence On Work Performance (Case Studies in Government Hospitals Of East Coast of Malaysia. Begitu juga dengan Trihandini (2005). Hasil menunjukkan bahwa kinerja dipengaruhi oleh Kecerdasan Spiritual. Namun penelitian yang dilakukan oleh Efendi (2014) yang meneliti tentang Kecerdasan Spiritual, pengaruhnya terhadap ki- nerja guru dan karyawan melalui budaya orga- nisasi sebagai variabel intervening (Studi pada SMP An-Nur Bululawang) , hasil menunjukkan bahwa kecerdasan spiritual tidak berpengaruh secara langsung terhadap prestasi kerja karyawan, namun terdapat variabel lain (budaya organisasi) yang memediasi pengaruh tersebut. Kecerdasan Emosional (EQ) dan Kecerdasan Spiritual (SQ) merupakan salah satu faktor yang dapat membentuk perilaku Organizational Citizenship Behavior (OCB). Hal ini dibuktikan oleh penelitian yang dilakukan oleh Ibrahim (2013) tentang “Penga-

Transcript of PENGARUH EMOTIONAL DAN SPIRITUAL QUOTIENT …

Page 1: PENGARUH EMOTIONAL DAN SPIRITUAL QUOTIENT …

Nur Izzah Maulidina, Vivin Maharani Ekowati

8

PENGARUH EMOTIONAL DAN SPIRITUAL QUOTIENT TERHADAP PRESTASIKERJA PEGAWAI BANK SYARIAH MANDIRI CABANG MALANG

DIMEDIASI ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR

Nur Izzah MaulidinaVivin Maharani Ekowati

Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Maulana Malik Ibrahim MalangEmail: [email protected]

Abstract: This research aims to know the influence of emotional quotient to job performance; the influencespiritual quotient to job performance; to know organizational citizenship behavior mediated emotional quotientand spiritual quotient to job performance. This research was explanatory research. The population in thisstudy are 155 employees of PT Bank Syariah Mandiri Malang and the number of samples are 61 employees.Research results revealed that emotional quotient has no effect directly to job performance; spiritual quotienthas no effect directly to job performance; OCB is not able to mediate emotional quotient to job performanceand OCB was able to mediate the spiritual quotient to job performance.

Keywords: emotional quotient, spiritual quotient, organizational citizenship behavior, performance

8

Dewasa ini banyak kajian baru dan menarik di bi-dang sumber daya manusia (SDM). Banyak pene-litian yang dilakukan untuk mencari hal-hal baru yangdapat dijadikan sebagai sumber peningkatan kemam-puan manusia itu sendiri. SDM perlu dikembangkanterus-menerus agar diperoleh sumber daya manusiayang bermutu dalam artian sebenarnya yaitu peker-jaan yang dilaksanakan akan menghasilkan sesuatuyang dikehendaki (Srimulyani, 2012). Sasaran dantarget kinerja karyawan menjadi hal penting bagimanajemen dalam mengelola SDM secara efektif danefisien, karena hal ini berkaitan dengan hasil kerjaindividu dengan kinerja organisasi. Berdasarkan uraiandi atas dalam kaitan pentingnya kecerdasan emosionaldan kecerdasan spiritual pada seorang pekerjaprofesional sebagai salah satu faktor penting untukmeraih prestasi kerja. Karena itu, pentingnya karya-wan bekerja secara maksimal, lebih-lebih bisa bekerjasecara extra role akan memberikan banyak manfaatpada perusahaan.

Karyawan yang memiliki EQ yang baik akanmempengaruhi Prestasi Kerjanya. Mohamad dan Jais(2015) meneliti tentang “Emotional Intelligence andJob Performance, A Study Among MalaysianTeachers”, hasil menunjukkan bahwa kecerdasanemosional terbukti mempengaruhi prestasi kerja,namun penelitian yang dilakukan oleh Shahhosseini,et al. (2012), yang meneliti tentang “The Role of

Emotional Intelligence on Job Performance”, hasilmenunjukkan bahwa kecerdasan emosional tidakberpengaruh secara langsung terhadap prestasi kerjakaryawan, namun ada variabel lain (kepuasan kerja)yang memediasi pengaruh tersebut.

Seorang karyawan yang memiliki SQ yang baik,akan mempengaruhi kinerjanya terutrama di ling-kungan kerja. Penelitian yang telah dilakukan olehRani, et al. (2013), yang meneliti tentang “Impact ofSpiritual Intelligence On Work Performance(Case Studies in Government Hospitals Of EastCoast of Malaysia. Begitu juga dengan Trihandini(2005). Hasil menunjukkan bahwa kinerja dipengaruhioleh Kecerdasan Spiritual. Namun penelitian yangdilakukan oleh Efendi (2014) yang meneliti tentang“Kecerdasan Spiritual, pengaruhnya terhadap ki-nerja guru dan karyawan melalui budaya orga-nisasi sebagai variabel intervening (Studi padaSMP An-Nur Bululawang), hasil menunjukkanbahwa kecerdasan spiritual tidak berpengaruh secaralangsung terhadap prestasi kerja karyawan, namunterdapat variabel lain (budaya organisasi) yangmemediasi pengaruh tersebut.

Kecerdasan Emosional (EQ) dan KecerdasanSpiritual (SQ) merupakan salah satu faktor yang dapatmembentuk perilaku Organizational CitizenshipBehavior (OCB). Hal ini dibuktikan oleh penelitianyang dilakukan oleh Ibrahim (2013) tentang “Penga-

Page 2: PENGARUH EMOTIONAL DAN SPIRITUAL QUOTIENT …

Pengaruh Emotional dan Spiritual Quotient le(hadap Prestasi Kerja Pegawai Bank Syariah Mandiri Malang

ruh Kecerdasan Emosional terhodap Organiza-tional Citizenship Behavior (OCB) dan Dampak-nya pada Kinerja Perawat Runah Sakit UnuntAnuttapura & Rumah Sakit Undata, Palu), hasilmenunjukkan bahwa Kecerdasan Emosional ber-pengaruh signifikan terhadap Organizat ionalCitizenship Behavlor dan Kinerja. Berdasarkan urai-an di atas, penelitian ini bertujuan untuk mengetahuipeng;aruh secara langslung emotional quotient terha-dap prestasi kerja; mengetahui pengaruh tidak lang-srng emotional quotienl terhadap prestasi ke{am.elalui organ izat ional c it ize ns hip b ehav ior; me-ngetrrhui pengaruh secara langsung sp irilual quotientterhadap prestasi kerja; mengetahui pcngaruh tidaklanr;ung spirll al quolient terhad,ap prestasi kerjamelalui o rgan izat ional c i t izens h ip b e h av ior; meng-rlji organizational citizenship behavior memediasienolionol quotient dan spiritual quotient tethadapprestasi kerja.

Kecrerdasan Emosional (EQ)

Kecerdasan emosional adalah salah satu bentukkesadaran kembali manusia kepada fitrah keberaCa-annya, untuk mampu memotivasi dirinya menujujalanhidup yang benar sesuai petunjuk AI-Qur'an danHadits, sehingga manusia dapat mengontrol perasaan

pribadinya ketika ia berhubungan dengan sesamanya,maupun dengan alam lingkungannya. Manusiayangdapat mengelola perasaannya dalam kondisi apapunia adalah manusia yang telah dapat membentuk priba-dinyir menj adi manusia-manusia yang manusiawi, yaitumanusia yang tidak hanya berpikir segala perbuatansebagaisuatu kepentingan duniawi saja, tetapi iajugaberbuat dengan berdasarkan kepentingan ukhrawinya,akan membentuk dirinya manjadi manusia yangberahklak mulia, karena ia menyadari sepenuhnyakelal,: ia akan dimintai oleh Allah yang menciptakannyapertanggung j awaban atas apa-apa yang telah diper-buatnya.

Goleman (2003) berpendapat bahwa EQ adalahsuatu kecerdasan yang merujuk kepada kemampuanmengenali perasaan diri kita sendiri dan perasaanorang lain, kemampuan rnernotivasi dirisendiri, dankemampuan mengelola emosi dengan baik pada dirisendiri dan dalam hubungannya dengan orang lain.Goleman (2003) menjelaskan bahwa kecerdasanemos ionalterbagi ke dalam limawilayah utama, yaitu:Kesa.daran Diri (Self Awarene.rs); Pengaturan Diri(SelJ Regulation); Motivasi (SeA Motivation),, Em-patt (Empathy/ Social awareness); dan KeterampilanSosial (Rela/ioxship Monagement).

Kcccrdasan Spiritual (SQ)

Zohar dan Marshall (2000) mendefi nisikan kecer-dasan spiritual(SQ) adalah kecerdasan untuk meng-hadapi dan rnemecahkan persoalan makna atau nilai,yaitu kecerdasan untuk menempatkan perilaku danhidup kita dalam konteks makna yang lebih luas dankaya, kecerdasan untuk menilai bahwa tindakan ataujalan hidup seseorang lebih bermakna dibandingkanyang Iain. SQ adalah landasan yang diperlukan untukmemfungsikan IQ dan EQ secara efektif. Bahkanmenurutnya SQ merupakan kecerdasan tertinggimanusia. Kccerdasan spiritual memberikan manusiamoral, kemampuan lnenyesuaikan diri berdasarkanpengalaman dan cinta sefta keman]puan setara.

Aktualisasi diri manusia sesungguhnya adalahmenuju sifat Allah malalui ihsan (selalu rnerasa me-lihatdan dilihatAllah). Usaha manusia untuk rnenujusifatAllah (asma'ul husna) ini akan tertuang denganlhsan yang menghasilkan nilai dan dorongan daridalam untuk mengabdi dan rnenuju kehakikian (ak-tualisasiyang sebenamya). Pada waktu manusia telahmerasakannya maka ia akan merasa tenang dan ba-hagia, apabila manusia tidak mengabaikarr suara hatitersebut maka ia akan rnemiliki pribadi yang utuh dan

efektif dalarr menjalankan misinya sebagai khalifahAllah dimuka bumi. Ia akan berhasil dalam semuaperan yang dijalankannya baik itu kepala rumah tang-ga, pendidik, maupun yang lain. Kecerdasan spiritualyang didasari oleh ihsan untuk menuju pada keha-kikian (asma'ul husna) merupakan tonggak atau fon-dasi keberhasilan dan keefektifan dalam menjalankankehidupan untuk misi mulia dariAllah. (Ary, 2001).

Allah berfirman: Artinya: Sesungguhnya berun-tunglah orang-orangberiman. (yaitu) orang-orangyang khusyu' dalam shalatnya. Dan orang-orangyang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perka-taan) yang tiada berguna. Dan orang-orang yangmenunaikan zakat (QS: Al-Mu'minun: I -4).

Dari ayat tersebut di atas dapat disinrpulkan bah-wa kecerdasan spiritual adalah kemampuan seseoranguntuk yakin dan berpegang teguh terhadap nilaispritual islam, selalu berperilaku sesuai dengan nilai-nilai islam dalam hidupnya, darr mampu untuk menem-patkan dirinya dalam kebermaknaan diri yaitu ibadahdengan merasakan dirinya selalu dilihat Tuhan, sehing-ga ia dapat hidup dengan mempunyaijalan dan keber-maknaan yang akan membawanya terhadap kebaha-giaan dan keharmonisan yang hakiki.

t

/,| IlorrsnoouruA

Page 3: PENGARUH EMOTIONAL DAN SPIRITUAL QUOTIENT …

Nur Izzah Maulidina, Vivin MaharaniEkowati

Prestasi Ke rja

. Umat Islam dianjurkan untuk bekerja, berusaha

1an me1c.11 nelqhidupan pada stang trari. seuagai

trrman AIlah: Dialah yang menjadikan untuk_irumalam (sebagai) pakaian, dan tidur untuk istirahat,dan- Dia menjadikan siang untuk bangun berusaha(Q.S. Al-Furqan 25:47). Dan karena rahinat_Nya, Diajadikan untuk-rnu malam dan siang, supaya kamuberistirahat pada malarn itu dan supaya kamu mencarisebahagian dari karunia-Nya (pada siang hari) dan

lqu:-kuTu bersyukur kepada_Nya 1q.S. A,tqastas28:73). Dan di antara tanda_tanda k.kuuraun-Nyaialah tidur rnu di waktu malam dan siang frari danusaha mu mencari scbagian dari karunlu_Ny"a. Se.ung_guhnya pada yang dcmikian itu benar_bcriar terdapittanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan (e.S. Ar-Ruum 30:23). Sesungguhnya kamu pada siang harimempunyai urusan yang panjang (banyak) (e.S. Al-Muzamrnil 73:7). Dan Kamijadikan siung unirt,n.n_cari pcnghidupan (e.S. An-Naba' 78: I lj... Dari ayal-ayat A l-euran yang telah d ikernukakan

dr.atas lerlihat bahwa bckerja adalah konsep yangcukup penting di dalam Islam. Bekerja tidak hanyiuntuk rnencari rezcki dan pcnghidupan, tctapijuiasebagai bentuk penycmbahan, tepatrtran dan ralasyukur kepada Allah yang tclah menciptakan manusia.Bernardin dan Russell (1993) memberikan definisitentan g prestasi kerj a sebagai beri kut, " p e rfo rnnn c ei,t definad as lhe record of oulcome produced onu spe,cified jobfunct ion or qctiviry during aspec if e d t ine peuorl,, (prestasi ker3a jidefi nisiianscbagai cararan dari hasil-hasil yang dipcroleh melaluilungsr-lungsi pckcrjaarr terlcntu atau kegiatan selamate mpo waktu terte ntu).

, Nasution (2000) rncnyarakan bahwa ukuran yang

pcrlu. dipcrharikan dalam presrasi kerja antara iainiKualitastcrjal Kuanritas kerja; Disiplin-kerja; Inisiatil.;oan KcrJasama. prestasi kerja adalah hasil kerja se_cara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorangpegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengaitanggung jawab yang diberikan kepadanya (Maig-kunegara.200 t ). presrasi kerja adalut, ,init uip"n"l_paian hasil daripada pelaksanaan suatu tugas tertentudalarn rangka mewujudkan sasaran dlan tujuansyarikat (Soedarsono, 2007). Maknanya prestasi lerjaadalah hasil pckcrjaan yang dilakukan oleh para pL-kerja di dalam suatu organisasi. Dalam organisasi,prestasi kerja pegawai adalah faktor pentin dalampembangunan rnodal insan. pembangunan- modalinsan daripada perspektiflslam memberl tumpuan ke_pada rnenyucikan jiwa seseorang (tazkiyah al-nals),

t0

menerapkan nilai-nilai lslam (al-ta'dib), memahamifalsafah mengesakan dan kebesaran Allah (altawhidal_uluhiyyah dan al-rububiyyah) dan konsep bekerjasebagai khalifah (khalifah), satu pasukan fuemaanj,penyerahan sepenuhnya kepada AIlah (ibadah) daircara untuk berjaya (al-Falah) (Azrni,2009).

Organizalionol Citizenship Behavior (OCB)Dalarn dunia kerja, hubungan antar sesama ma-

nusia merupakan satu hal utama yang mendukungefektivitas pencapaian tujuan organisasi, terutamidalam perspektif O rganizational Cilizenshin ))eha_vlor (OCB) sesuai dcngan nilai yang diajaikan da-larn Islarn yaitu ./1a bluntminallalt dan Habiumminan_nas yang didalamnya terdapat nilai keikhlasan. kondisiinisesuai dengan OCB. Organisasi yang rnemiliki kar_yawan dengan OCB yang baik akan rnendapatkankaryawan dapat diandalkan baik itu dalam profesiona_lisme kerja ataupun sebagai individu. Mireka tidakhanya mampu bekerja ekstra tanpa pamrih, Damunjuga mampu menjaga interaksi dan kerja sama timdengan rekan kerjanya. Menurut Orgun it g9S) OCgmerupakan perilaku individu yang bebas, ridak ber_l(artan sccara langsung atau eksplisit dengan slstemrew.ard d,an bisa meningkatkan fungsi efekliforgani_sasi. Menurut Podsakoffel ot. (2000) terdapat'iimadimensi OCB, yaitvi Altruisme; Civic Virtue,.Conscientiousness; Courtesy dan Sportmanship.

Seseorang berperilaku OCB semata-mata inginmendapatkan ridhaAllah. perilaku saling menoloig,berkomunikasi dengan baik, bekerjasama dinberpartisipasi muncul atas kesadaran berlomba_l:mbadalam kebaikan dan balasan yangbesar dari r\llahSWT._ Bahkan Nabi pernah menyatakan perbuatanyang lebih mulia dari jihad: Nabi bersaida; .4malapakah di hari ini yang paling mulia? Mereka men_jawab "jihad", Nabi bersabda, "bukan iihad',l.etapi

_seseorang yang keluar dengan menlorban_

kan.diri dan hartanya clengan tanpa ruengha_rapkan imbalan apapun.

Dari hadits tersebut dapat dipahami bahwapengorbananj iwa, atau hafta demitanpa mengharap-kan. imbafan atau relyard apapun, nilainyi lebihmuliadari bcrjihad arau perang dijalan A IIah. padahaljihad m.erupakan perbuaran yang paling mulia yangsetaradengan keimanan itu sendiri, dan haji yan[mabrur(H.R. Bukhari: 25). Hadits tersebut di ataidapat dijadikan landasan bagi seorang muslim/musli-mahdalam mengamalkan perilaku citiienship. Dengandemikian motif seorang muslim melakukan OCB aia-lah karena niat ikhlas mencari Ridha A,llah

llh lgn:r,"p-p._r"XA

Page 4: PENGARUH EMOTIONAL DAN SPIRITUAL QUOTIENT …

Pengaruh Emotional dan Spiritual Quotienl lerhadap Prestasi Kerja Pegawai Bank Syariah Mandiri Malang

SWli semata. Demikian pula di dalam organisasi,seseorang melakukan OCB tidak hanya mengingin-kan reward saja, tetapi dengan tujuan mendapatkeuntungan di akhirat atau balasan dari Altah SWT.Karerna, jika hanya menginginkan keuntungan duniasaja, makaAllah SWT hanya akan memberinya seba-gian keuntungan dunia, sedangkanjikamengharapkankeun,tungan akhirat maka Allah SWT menjanjikankebaikan yang berlipat ganda. Ini tercantum dalamal-Quran:

Barang siapa yang menghendaki keuntungan diakhirat akan Kami tambah keuntungan itu bagi-nya dan barang siapa yang menghendaki keun-tungan di dunia Kami berikan kepadanya seba-gian dari keuntungan dunia dan tidak ada baginyasuatu bahagianpun di akhirat. (QS. Al-Syuraa,42:20).

Ayat tersebut di atas menganjurkan agar seorangmuslim dalam berbuat kebaikan kepada orang lainhendaknya mengharap imbalan akhirat. Allah SWTakan mencatat setiap perbuatan yang dilakukan ham-banya sekecil apapun. Setiap kebaikan akan dibalasdeng;an kebaikan. Sepanjang aj aran ini diingat olehsetiap muslim, maka seorang muslim/muslimah akanselalu melakukan OCB, karena inti dari OCB adalahkeba.ikan yang dilakukan menyangkut hubungandengan sesama yang harus disertai dengan niat ikhlaskarena mengejar ridho Allah, dan hal ini sangat selarasdengan ajaran Islam (Diana, 2012).

METODE

Jenis pendekatan yang peneliti gunakan adalahjenis pendekatan analisis deskripsi kuantitatif denganpenelitian e xp I an atory re s e a rc h. P enelitialn e xp I an a-tory research mentpakan penelitian yang menjelaskanhubungan antara variable-variabel X dan Y Populasidalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT.Bank Syariah Mandiri Malang sejumlah I 55 karya-wan. Untuk menentukan jurnlah sampel digunakanRurnus Slovin, sehinggajumlah sampel minimurn yangdiperlukan dalarn penelitian ini adalah sebanyak 6lkaryawan.

Dalam penelitian ini terdapat 4 (empat) variabelyang saling berkaitan satu sama lain, yaitu terdiri dari2 variabel bebas: Emotional Quotient (X1) danSpiritual Quotient (X2), akan mempengaruhi variabelterikat: Prestasi Kerja (Y) menggunakan variabelinterveningi Organizational Citizenship Behavior(z).

Analisis data dilakukan dengan menggunakananalisis jalur Qtath analysis). Palh analysis atauanalisis jalur digunakan untuk menganalisis polahubungan diantara variabel (Sani dan Maharani,2013). Model ini bertujuan untuk mengetahui penga-ruh langsung maupun tidak langsung seperangkatvariabel bebas (elsogen) terhadap variabel (endogen)(Sani dan Maharani, 2013).

IIASIL DAN PEMBAHASAN

llasil Perhitungan Analisis Jalur

0: 0,102

Sig:0,490

g:0,122

Sig:0,669

t!:0,'145

Sig:0,01I

I): 1,021

Sig:0,000 Prcstasi Kcrja(v)

fJ:-0,164

Sig:0,292

Sumber- Data Primer (dialoh), Maret 2017

I

r,.'rllgn:r,"p"^p*r*A

Gambar I Ilnsil Model Anallsis J0lur

ll

Page 5: PENGARUH EMOTIONAL DAN SPIRITUAL QUOTIENT …

Nur Izzah Maulidina, Vivin Maharani Ekowati

Hasil analisisjalur menunj ukan bahwa tidak adapengaruh s€cara langsung variabel emotionalquotient dan spiritual qr.,oriezl terhadap pr€stasikerja. Pengaruh secara tidak langsung hanya terdapatpada variabel spiritual quorient terhadap prestasikerja melalui organizal.ional citizenship behavior,Sedangkan variabel emotional quotrezl tidak berpe-ngaruh baik langsung maupun tidak Iangsung. Besar-nya pengaruh langsung emotional quotient terhadapprestasi kerja sebesar 0,102. Dan untuk besarnyapengaruh total (0,122 + 1,021) = 1,143. Kemudianbesarnya pengaruh langsung spiritual quotientterhadap prestasi kerja sebesar -0,164. Sedangkanbesarnya pengaruh tidak langsung (0,745 x 1,021) =0,760. Dan untuk besamya pengaruh total (0,745 +1,021)= 1,766.

PEMBAHASAN

Pengaruh Langsu ng Emolional Quolient tcrh^d^pPrestasi Kcrja

Berdasarkan hasil pengujian analisis jalur, menun-jukkan bahwa variabel emotional quolient mam-punyai pengaruh yang tidak signifikan terhadapvariabel Prestasi Kerja (p = 0,490 > 0,05). Maka hipo-tesis pertama ditolak. Sehingga emolional quotienttidak berpengaruh langsung terhadap prestasi kerja.Tidak adanya pengaruh emolional quotient secaralangsung terhadap Prestasi Kerja, dikarenakan ke-mampuan memotivasi diri sendiri dan sikap empatirata-rata karyawan rnasih relatif rendah.

Pengaruh Tidak Langsung Emolionol Quolienttcrhadap Prcstasi Kcrja Mclalfi OrganizationolCitizenshi? Behavior

Model analisis jalur regresi dari penelitian inimenunjukkan bahwa Etnolional Quotient tidak dapatmempengaruhi Prestasi kerja secara tidak langsungmelalui Organizational Citizenship Behavior (p =0,669 > 0,05). Meskipun hasilpengujian analisisjalurvariabel Organizational Cilizenship Behaviormempunyai pengaruh yang signifi kan terhadap presasikerja (0,000 > 0,05). Maka hipotesis kedua ditolak.Sehingga dapat disimpulkan bahwa pengaruh tidaklangsung Emotional Quotient terhadap prestasi kerjamelalui Organ izat ional C il izenship Behavior tidakterpenuhi.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa emo-lional quotient yang dimiliki karyawan PT. BankSyariah Mandiri Malang sudah tergolong baik, hal ini

t2

dapat dilihat dari frekuensi jawaban responden yangkebanyakan dari karyawan menjawab setuju terhadapkeberadaan emotional quol ient, namun kurangnyamotivasi diri dan empati akan berdampak pada. keti-dakmampuan karyawan dalam melakukan penye-suaian dengan kary awan lain (sportmanship) sehing-ga tidak mampu mencapai prestasi yang baik dalampenyelesaian pekerjaannya.

Pengaruh Langstng Spiril ual Quotienl terhadapPrestasi Kerja

Berdasarkan hasil penguj ian analisisjalur, menun-j ukkan bahwa ,Spir itual Quotient yang dimitiki karya-wan PT. Bank Syariah Mandiri mempunyai pengaruhyang tidak signifikan terhadap variabel Prestasi Kerja(p = 0,292 > 0,05). Maka hipotesis ketiga ditolak.Sehingga Sp ir itual Quo t ie nt tidak berpengaruh lan g-sungterhadap prestasi kerja. Splritaal quotient yangdimiliki karyawan PT. Bank Syariah MandiriMalangsudah cukup baik, hal inidibuktikan dengan dari sekianbanyak karyawan memberikan jawaban setujuterhadap keberadadn spiritual quotiezt. Namun ku-rangnya kemampuan menghadapi dan melanrpauirasa sakit akan berdampak pada kurangnya dir;iplindanjuga kerjasama antar karyawan. Kondisi ini sesuai

dengan apayang diungkapkan olehAry (2001) bahwaAktualisasi diri manusia sesungguhnya adalah mr:nujusifatAllah malalui ihsan (selalu merasa meliha.t dandilihatAllah).

Usaha manusia untuk menuju sifatAllah (asrna'ul

husna) ini akan tertuang dengan lhsan yang meng-hasilkan nilai dan dorongan dari dalam untukmengabdidan menuju kehakikian (aktualisasi yang sebenamya).Kecerdasan spiritual yang didasari oleh ihsan untukmenuju pada kehakikian (asma'ul husna) merupakantonggak atau fondasi keberhasilan dan keefektifandalam menjalankan kehidupan untuk misi mulia dariAllah. Allah berfirman: Artinya: Sesungguhnya berun-tunglah orang-orang beriman. (yaitu) orang+rangyang khusyu' dalam shalatnya. Dan orang-orangyangmenjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yangtiada berguna. Dan orang-orang yang menunaikanzakat (QS: Al-Mu'minun: l -4),

Dengan demikian kecerdasan spiritual adalahkemampuan seseorang untuk yakin dan berpegangteguh teftadap nilai spritual islam, selalu berperilakusesuai dengan nilai-nilai islam dalam hidupnya., danmampu untuk menempatkan dirinya dalam kebermak-naan diriyaitu ibadah dengan merasakan dirinyaselaludilihatTuhan, sehingga ia dapat hidup dengan mem-

-/

tfil [gfm"p-p.-r..XA

Page 6: PENGARUH EMOTIONAL DAN SPIRITUAL QUOTIENT …

Pengaru'h Emotionql dan Spiritual Quolierl terhadap Prestasi Kerja Pegawai Bank Syariah Mandiri Malang

pun)/aijalan dan kebermaknaan yang akan memba-wanrya terhadap kebahagiaan dan keharmonisan yanghakiki.

Pcngaruh Titlak Langsung Spirituul Quoticntterhadap Prestasi Kcrja Mclaluj OrgtnigtionC it iz:.e ns h ilt B e h av io r

Berdasarkan hasil penguj ian analisisjalur, menun-jukkan bahwa Splritual Quotient mempunyai penga-

ruh yang signifikan terhadap OrganizationalCitiz'enship Behovlor (p = 0,01 I < 0,05), selanjutnyahasil analisis jalur Organizational CitizenshipB e hw i o r juga mempunyai pengaruh yang signifi kanterhadap prestasi kerja (p = 0,000 < 0,05). Makahipotesis keempat diterima, Dengan demikian dapatd is inrpulkan bahwa pengaruh tidak langsung Sp irilualQuotient terhadap prestasi kerja melaluiOrgonizational Citizenship Behavior terpenuhi.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sp iri lualquolient membetikan kemudahan bagi karyawandalam menjalankan profesinya secara bermakna,sehingga berdampak besar terlradap prestasi kerja.Spirilual quotient sangat diperlukan oleh karyawan,karena dengan berbekal spiritual quotient yangbaikmak;r tingkah laku dan perilaku karyawan akan ter-kontrol dan terhindar dari perbuatan tercela. Karya-wan dengan spiritualitas yang tinggi akan lebihmemiliki nilai-nilai luhur dalam setiap tindakannya dan

terlibat dalam perilaku exlra role,seperti suka meno-long, mudah melakukan penyesuaian, rnengarnbiltanggung jawab atas orang lain dan sebagainya.Ketika perilaku-perilaku tersebut dilakukan secarateruii-menerus karyrwan akan rnamprr mencapaiprcstasi kerja itu send iri.

Orgunizationol Citizenship Behavior McmcdiasiPcnllzrrh Emotionnl Quotienl dan Spiritutl Quo-tient tcrh^dzp Prcstasi Kcria

Hasil pengtlian sobel test nendapatkan nilai Zsebesar 0,428 < 1,96 dengan tingkat signifikansi 5%,maka dapat disimpulkan bahwa OrganizationalCitizenship Behayior tidak mampu mernediasipengaruh Emo t ional Quo t ientterhadap prestasi kerj a

karyawan PT. Bank Syariah Mandiri Malang. Ke-mampuan karyawan dalam mengelola kesadaran diri,pengaturan diri. morivasi. empati dan keterampilansosial merupakan bagian dari emotional quotientyangberpr:ran penting dalam peningkatan prestasi kerja.Namun kurangnya motivasi diri dan empati akanberdampak pada ketidakmampuan karyawan melaku-

kan penyesuaian dengan karyawan lain (sportman-sftrp). Sehingga tidak mampu untuk mcrnbuat para

karyawan melakukan aktivitas-aktivitas diluar tang-gungjawab pekerjannya dan mencapai prestasi kerja.

Hasil pengujian sobel test riendapatkan nilai Zsebesar2,584 > 1,96 dengan tingkat signifikansi 5%,

maka dapat disimpulkan babwa OrganizationalCitizenship Behavior mampu mernediasi pengaruh

Spiritual Quotienl terhadap prestasi kerja karyawanPT. Bank Syariah Mandiri Malang. Hasil penelitianini menunjukkan bahwa karyawan dengan perilakusuka membantu, selalu bersikap positif, menghindaripermasalahan antar rekan kerja, peduliterhadap oranglain, dan bersungguh-sungguh dalarn rnelakukan setiappekerjaan akan mampu mendorong spiritualitas yang

dimiliki karyawan PT. Bank Syariah Mandiri Malanguntuk menciptakan prestasi dalam penyelesaianpekerjaannya. Karyawan dengan spiritualitas yan g

tinggi akan memiliki tingkat kesadaran diriyang tinggi,

dengan begitu karyawan akan bekerja dengan penuh

pengabdian dan tanggung jawab.

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Tidak terdapat pengaruh secara langsung eno-lional quolient terhadap prestasi kerja; tidak terdapatpengaruh secara tidak langsung emolional quotienlterhadap prestasi kerja melalui organizationalcitizenship behaviol; tidak terdapat pengaruh secara

langsung spiritual quotient terhadap prestasi kerja;terdapat pengaruh secara tidak langsung Spiritualquotienl lerhadap prestasi kerja melalui organiza-tional cilizenship behavior; OCB tidak mampumemediasi emotional quolienl tethadap prestasi kerjakaryawan di PT. Bank Syariah Mandiri Malang; OCBmampu mcrnediasi spiritual quotient terhadapprestasi ke rja karyawan di PT. Bank Syariali MandiriMalang.

Saran

Bagi pihak perusahaarr, PT. Bank Syariah Man-diri Malang selrarusnya mcmberikan pelatihanmengenai ESQ agar karyawan dapat meningkatkanemolional quotient dan spiritual quotienl sefiapelatihan-pelatihan lain untuk rnenumbuh kembangkan

kapabilitas dan kompetensi karyawan yang dilakukansecara periodik karena akan berdampak pada pres-

tasi kerja karyawan.Bagi para akademisi, hasil penelitian inidiharap-

kan dapat menjadi masukan untuk pengembangan

tfil ll.srn*p"^B"y*x*

-

l3

Page 7: PENGARUH EMOTIONAL DAN SPIRITUAL QUOTIENT …

Nur tzzah Maulidina, Vivin Maharani Ekowati

literatur manajemen sumber daya manusia, sertadapat mendorong adanya penelitian manajemensumber daya manusia khususnya dengan variabelprestasi kerja lebih lanjut dengan perbaikan keterba-tasan dari penelitian ini.

DAFTAR RUJUKANAry Ginanjar, Agustian. Rqhasia Sul$es Menbangun ESQ

Power, Sebuah lnner Journey Melalui lhsan.200l.Jakarta: PenerbitArga. .

Azni, IlhaamieAbdulGhani. 2009. Human capital develop-ment and organizational performance: a focus on Is-f amic perspective. Ju r nal Syar i ah, 17 (2), 3 53 -37 2,

Bemardin, H. John & Joyce E,A Russell. 1993. Human Re-sources Managemen. New York: Mccraw Hill.

Departemen Agama Republik Indonesia. 1989. Al-Qur'andan lerjemahannya. Semarang: Toha Putra

Dian4 IIfi . 20 I 2. Organizatioml Citizenship Behavior (OCB)Dalam lslam. Jurnql llmu Ekonomi dan Sosia/, Jilidl, Nomor 2.

Efendi. 2014. Kecerdasqn Spiritual, pengaruhnya ter-hadap kinerja guru dan karyawan nelalui budryaorganisasi sebogai variabel inlervening (Studi padaSMP An-Nur Bululawang). Skripsi. UIN MaulanaMalik Ibrahim Malang.

Goleman, Daniel.2003. Kecerdasan Enosi: Mengapa Emo-tional lntelligence Lebih Tinggi Dari Pada lQ, AlihBahasa: T. Hermay. Jakarta: PT. Gramedia PustakaUtama.

Ibrahim, L 2013. Pengaruh Kecerdasan Emosional terhadapOrganizational Citizenship Behaviord dan Dampaknyapada Kinerja Perawat Rumah Sakit Umum Anutapura& Rumah Sakit Undata, Pah. e-Jurnal Katalogis,l(l):135-145.

Maiyura. 20l4. Kecerdasan Emosional (Eq) ManusiaDulam P erspekt if A l-Qur' an. Skripsi. Sekolah TinggiAgama Islam Negeri (Stain) Zawiyah Cot Kala Langsa

M angkunegara, A.A. Anwar2000. Manajemen sumber dayamanusia perusahaan. Bandung: Alfabeta.

Mohamad, Mahfuzah dan Juraifah Jais. 2015. EmotionalIntelligence Ard Job Performance: A study AmongMalaysian Teachers. I nternational Journal lntelli-gence and Business Management Con/erence.

Nasution, Mulia, 2000. Manajemen Personalia AplikasiD alam P erus ahaan Jakarta: Djambatan.

Organ, D.W. 1995. Organizationql Citizenship Behavior:The Good Soldier Syndrom. Lexinglon, MA: Loxing-ton Books.

Podsakoff, P M., el a|.,2000. Organizational CitizenshipBehavior: A Critical Review ofThe Theoretical and

Empirical Literature and Suggestions for Futule Re-

search, Journal of Management, Yol.26,No,3,Rani, AnitaAbdul et aI.2013. The lmpact ofSpiritual In-

lelligence on Work Performance: Case Study in Gov-ernment Hospitals of Eosl Coast of Malaysia TheMacro Theme Review. University Malaysia. Pahang,Malaysia.

Sani, Achmad dan Vivin Maharani. 2013. MetodologiPenelitisn Manajemen Sumber Daya Manwia'. Teori,kuseioner, dan analisis dqtq. Cetakan II. Malang:UIN Maliki PRESS.

Soedarsono, Dewi K. 2007. Manajemen Komunikasi DanPengaruhnya Terhadap Kinerja Sumber Daya Manu-sia Di Radio Siaran Swasta. Komunikd,l0 (2),19-32.

Shahhosseini, Mohmmad et al. 2012, The Role EmotionalIntelligence On Job P erformance, Intemational Jour-nal o/ Business and Social Science. Vol. 3 No. 2I .

Srimulyani, Veronika A. 2012. Anteseden OrganizationalCitizenship Behavior: Studi pada guru-guru SMA dikotaMadiun. llidya llarta.No.0l, ISSN0854-1981

Trihandini, R.A Fab iola.2005. Analisis Pengaruh Kecer-dasan lntelektual, Kecerdqsan Emosi dan Xl.ecer-

dqsan Spirilual terhadap Kinerja Karyqwan (Studikasus di Hotel Horison Semarang), Tesis. ProgramStudi Magister Manajemen Program Studi Pasca-

sarjana Universitas Diponegoro, Semarang.

Zohar, Danah dan Ian Marshall.2000, Spiritual htelli-gence The Ullimale lnlelligerce. Great Britain:Bloomsberry.

l4 tlb [snx"p-p.s,xA