PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA...

136
PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PADA SMARTPHONE SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen Oleh : KENANGA MEIDA RIANI 1202012038 PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS YARSI JAKARTA 2016

Transcript of PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA...

Page 1: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PADA SMARTPHONE

SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Oleh :

KENANGA MEIDA RIANI 1202012038

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS YARSI

JAKARTA 2016

Page 2: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

ii  

LEMBAR PERNYATAAN

Saya menyatakan dengan sesungguh-sungguhnya bahwa skripsi yang saya

susun, sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada

Program S-1 Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas YARSI, merupakan hasil

karya tulis saya sendiri.

Adapun bagian-bagian tertentu dalam penulisan skripsi ini, yang saya kutip

dari karya orang lain, telah dituliskan sumbernya secara jelas sesuai dengan norma,

kaidah, dan etika penulisan ilmiah.

Apabila dikemudian hari, ditemukan adanya plagiat dalam skripsi ini, saya

bersedia menerima sanksi sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

Jakarta, 24 Februari 2016

Kenanga Meida Riani 1202012038

Page 3: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

iii  

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI

Nama : Kenanga Meida Riani

NPM : 1202012038

Program Studi : Manajemen

Judul Skripsi : Pengaruh Brand Awareness dan Brand Loyalty

Terhadap Minat Beli Konsumen pada Smartphone

Samsung di Universitas YARSI dan Tinjauannya

dari Sudut Pandang Islam

Tanggal disetujui : …………………………………..

Pembimbing Skripsi

Pembimbing Pembimbing Agama

(gojali) (Dra. Siti Marhamah, M.Ag.)

Page 4: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

iv  

Panitia Sidang Ujian Skripsi Program Studi S-1 Manajemen

Fakultas Ekonomi Universitas YARSI

Hari / tanggal :

Nama : Kenanga Meida Riani

NPM : 1202012038

Judul Skripsi : Pengaruh Brand Awareness dan Brand Loyalty Terhadap Minat Beli Konsumen pada Smartphone Samsung di Universitas YARSI dan Tinjauannya dari Sudut Pandang Islam

Ketua Sidang

(……………………….)

Pembimbing Pembimbing Agama

(…………………) (Dra. Siti Marhamah, M.Ag.)

Penguji 1 Penguji II

(………………) (……………….)

Mengetahui

Dekan Fakultas Ekonomi

(Dr. Anis Byarwati, S.Ag., M.Si.)

Page 5: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

v  

ABSTRACT

Fakultas Ekonomi Program Studi S-1 Manajemen 2016

Kenanga Meida Riani 1202012038 EFFECT OF BRAND AWARENESS AND BRAND LOYALTY OF PURCHASE INTENTION CONSUMERS SMARTPHONE SAMSUNG IN YARSI UNIVERSITY AND REVIEW OF ISLAMIC PERSPECTIF xiv + 122 pages, 22 tables + 2 images, and 3 attachments

Description Abstract The purpose of this study was to determine the effect of brand awareness and brand loyalty on purchase intention, the number of respondents used as a sample were 100 respondents and analysis tool used was multiple linear regression including test for (validity and reliability testing). Multiple Linear Regression Testing Test, Hypothesis (t test and F test) and Test Coefficient of Determination. Based on the results obtained by the regression equation Y = 1,080 + 0,577 X1 + 0,172 X2. Based on statistical data analysis, indicators in this study were valid and reliable. Partial t test showed that the brand awareness and brand loyalty have influence on purchase intention. Simultanerely, based on F test brand awareness and brand loyalty together affect purchase intention. In testing the coefficient of determination (R2) both variables (X1 and X2) above may explain variation the variable Y of an amount 54,4 percent, while the remaining 45,6 percent is explained by other variables outside the research.

Key word : Purchase Intention, Brand Awareness and Brand Loyalty

Page 6: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

 

r

s

M

T

h

s

p

d

d

d

k

2

3

Puji

rahmat dan h

skripsi ini d

Minat Beli

Tinjauannya

hanturkan k

sahabatnya

persyaratan

Penu

disebabkan k

dorongan da

dengan baik

kepada :

1. Allah S

skripsi.

2. Kedua

kasih sa

3. Ibu Dr.

YARSI.

syukur penu

hidayah yan

dengan judu

Konsume

a dari Sudu

kepada junju

hingga akh

untuk kelulu

ulis menyad

keterbatasan

ari berbagai

k. Untuk itu

WT yang se

orang tua d

ayang, dan m

Anis Byarw

.

KATA

ulis panjatk

ng senantiasa

l “Pengaruh

n pada Sm

ut Pandang

ungan Nabi

hir zaman. A

usan dalam m

dari dalam

n penulis dal

i pihak, akh

penulis tida

elalu membe

dan saudara-

memotivasi p

wati, S.Ag., M

vi 

A PENGA

kan kepada A

a diberikan s

h Brand Awa

martphone S

Islam”. Tak

Besar Muh

Adapun skr

meraih gelar

skripsi in

lam mengua

hirnya skrips

ak lupa untu

erikan keberk

-saudaraku y

penulis untuk

M.Si. selaku

ANTAR

Allah SWT

sehingga pen

areness dan

Samsung di

k lupa shal

hammad SA

ripsi ini diaj

r Sarjana Eko

ni menemu

asai materi, n

si ini dapat

uk menguca

kahan-Nya s

yang selalu

k menyelesa

u Dekan Faku

atas curaha

nulis dapat m

n Brand Loy

Universitas

awat serta

AW beserta

ajukan sebag

onomi.

ukan bebera

namun berka

diselesaika

apkan syuku

selama prose

mendoakan

aikan skripsi

ultas Ekonom

an nikmatNy

menyelesaik

yalty Terhad

s YARSI d

salam penu

keluarga d

gai salah sa

apa kesulit

at bantuan d

an tepat wak

ur terima kas

es penyusun

n, memberik

ini.

mi Universit

ya,

kan

dap

dan

ulis

dan

atu

tan

dan

ktu

sih

nan

kan

tas

Page 7: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

vii  

4. Ibu Rini Hidayanti, SE, MM selaku Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi

Universitas YARSI yang telah banyak membantu dan memberikan motivasi yang

tidak ternilai kepada penulis dalam menyelesaikan penelitian ini.

5. Ibu Hj. Elmanizar, SE, AK., M.Si selaku Wakil Dekan II Fakultas Ekonomi

Universitas YARSI yang telah memotivasi penulis dalam menyelesaikan

penelitian ini.

6. Bapak H. Muslikh, SE., MM selaku Wakil Dekan III Fakultas Ekonomi

Universitas YARSI yang selalu memotivasi penulis dalam menyelesaikan

penelitian ini.

7. Bapak Muhammad Ghazali, SE, Ak, MM selaku dosen pembimbing skripsi yang

telah meluangkan waktu, memberikan banyak bantuan berupa ilmu yang sangat

berharga, memberikan saran, dorongan serta motivasi kepada penulis sehingga

dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

8. Ibu Dra. Siti Marhamah, M.Ag. selaku dosen pembimbing agama yang telah

meluangkan waktu, memberikan banyak bantuan berupa ilmu yang sangat

berharga, memberikan saran, dorongan serta motivasi kepada penulis sehingga

dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

9. Bapak Zulihar, SE. MM. selaku Ketua Program Studi Manajemen yang selalu

mendukung dan memotivasi penulis agar cepat menyelesaikan skripsi ini.

10. Seluruh dosen Fakultas Ekonomi yang telah memberikan dan membagikan ilmu

yang berharga dan bermanfaat. Terimakasih setulus-tulusnya untuk waktu dan

ilmu yang telah diberikan.

Page 8: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

viii  

11. Staff TU (Tata Usaha) yang telah banyak membantu untuk urusan perkuliahan

dan memotivasi penulis dalam menyelesaikan penelitian ini.

12. Konsumen smartphone Samsung di Universitas YARSI yang telah meluangkan

waktu untuk mengisi kuesioner guna penulisan skripsi ini.

13. Arie Cesar, Bela, Caca, Dewi, Hinsa, Nay, dan Tata yang selalu mendukung,

membantu dan memotivasi penulis dalam proses penyusunan skripsi ini.

14. Teman-teman seperjuangan Manajemen-Akuntansi 2012 Ekonomi Universitas

YARSI yang senantiasa saling mendukung dalam penyelesaian skripsi ini.

15. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan skripsi yang

penulis tidak bias sebutkan satu persatu namanya.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih terdapat banyak

kekurangan. Oleh karena itu, penulis dengan kerendahan hati senantiasa

mengharapkan masukan, saran, dan kritik yang membangun untuk lebih sempurnanya

penulisan skripsi ini sehingga dapat memberikan manfaat baik untuk penulis maupun

pembaca.

Jakarta, 24 Februari 2016

Kenanga Meida Riani

Page 9: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

ix  

DAFTAR ISI

Hal

LEMBAR PERNYATAAN .................................................................................. ii

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI ................................................................ iii

LEMBAR PENGESAHAN SIDANG .................................................................. iv

ABSTRACT ........................................................................................................... v

KATA PENGANTAR ........................................................................................... vi

DAFTAR ISI .......................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL ................................................................................................. xii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................. xiii

DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... xiv

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah ............................................................. 1

1.2. Perumusan Permasalahan ........................................................... 6

1.3. Tujuan Penelitian ........................................................................ 7

1.4. Manfaat Penelitian ...................................................................... 8

BAB II LANDASAN TEORI

2.1. Tinjauan Pustaka ......................................................................... 9

2.1.1. Merek (Brand) ..................................................................... 9

2.1.2. Kesadaran Merek (Brand Awareness) ................................. 12

2.1.3. Loyalitas Merek (Brand Loyalty) ........................................ 15

2.1.4. Perilaku Konsumen .............................................................. 19

2.1.5. Minat Beli ............................................................................ 21

Page 10: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

x  

2.1.6. Penelitian Terdahulu ............................................................ 27

2.2. Kerangka Konsep ........................................................................ 30

2.3. Hipotesis Penelitian .................................................................... 30

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian ........................................................................... 32

3.2. Operasionalisasi Variabel Penelitian dan Skala Pengukuran ..... 32

3.3. Pengumpulan Data ...................................................................... 37

3.3.1. Jenis dan Sumber Data ........................................................ 37

3.3.2. Tehnik Pengumpulan Data .................................................. 37

3.4. Populasi dan Sampel ................................................................... 38

3.5. Metode Analisis Data ................................................................. 39

3.5.1. Uji Validitas dan Reabilitas ................................................. 39

3.5.2. Analisis Regresi Linear Berganda ....................................... 40

3.5.3. Koefisien Determinasi ......................................................... 41

3.5.4. Pengujian Hipotesis ............................................................. 41

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Penelitian ........................................................................... 44

4.1.1. Sejarah PT. Samsung Electronics ........................................ 44

4.1.2. Visi dan Misi PT. Samsung Electronics .............................. 47

4.1.3. Nilai-nilai PT. Samsung Electronics ................................... 47

4.1.4. Struktur Organisasi .............................................................. 48

4.2. Gambaran Umum Responden ..................................................... 50

4.3. Deskripsi Data ............................................................................ 54

Page 11: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

xi  

4.3.1. Brand Awareness (X1) ......................................................... 54

4.3.2. Brand Loyalty (X2) .............................................................. 55

4.3.3. Minat Beli (Y) ..................................................................... 56

4.4. Pembahasan Hasil Penelitian ...................................................... 57

4.4.1. Uji Validitas dan Reabilitas ................................................. 57

4.4.2. Analisis Regresi Linear Berganda ....................................... 61

4.4.3. Koefisien Determinasi ......................................................... 62

4.4.4. Pengujian Hipotesis ............................................................. 63

BAB V PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND

LOYALTY TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PADA

SMARTPHONE SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI

DAN TINJAUAMMYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM

5.1. Brand Awareness Menurut Pandangan Islam ............................. 65

5.2. Brand Loyalty Menurut Pandangan Islam .................................. 74

5.3. Minat Beli Menurut Pandangan Islam ........................................ 76

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan ................................................................................. 82

6.2. Saran ........................................................................................... 84

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 85

LAMPIRAN

Page 12: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

xii  

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Indeks Merek Teratas Smartphone Fase 1 2015 .................................. 3

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ............................................................................ 27

Tabel 3.1 Instrumen Penelitian ............................................................................. 36

Tabel 4.1 Perjalanan Samsung ............................................................................. 46

Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Penggunaan Samsung ............. 51

Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Fakultas ................................... 51

Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ......................... 52

Tabel 4.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Waktu Penggunaan ................. 53

Tabel 4.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Penghasilan (uang saku) ......... 53

Tabel 4.7 Deskripsi Brand Awareness ................................................................. 54

Tabel 4.8 Deskripsi Brand Loyalty ...................................................................... 55

Tabel 4.9 Deskripsi minat beli ............................................................................. 56

Tabel 4.10 Uji Validitas Variabel Brand Awareness (X1) ..................................... 57

Tabel 4.11 Uji Validitas Variabel Brand Loyalty (X2) ........................................... 58

Tabel 4.12 Uji Validitas Variabel minat beli (Y) ................................................... 58

Tabel 4.13 Uji Reabilitas Variabel Brand Awareness (X1) .................................... 59

Tabel 4.14 Uji Reabilitas Variabel Brand Loyalty (X2) ......................................... 60

Tabel 4.15 Uji Reabilitas Variabel Minat Beli (Y) ................................................ 60

Tabel 4.16 Regresi Linear Berganda ...................................................................... 61

Tabel 4.17 Koefisien Determinasi R2 ..................................................................... 62

Tabel 4.18 Uji T (Uji Parsial) ................................................................................. 63

Tabel 4.19 Uji F (Uji Simultan) ............................................................................. 64

Page 13: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

xiii  

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Piramida Kesadaran Merek (Brand Awareness) ............................. 13

Gambar 2.2 Kerangka Konsep ............................................................................ 30

Page 14: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

xiv  

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Pengantar Kuesioner Penelitian ................................................ 92

Lampiran 2. Tabulasi Jawaban Responden ............................................................. 97

Lampiran 3. Output SPSS ....................................................................................... 106

Page 15: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin maju salah

satunya adalah di bidang komunikasi. Saat ini komunikasi yang cepat dan praktis

sangat dibutuhkan dan di inginkan oleh masyarakat. Teknologi yang semakin

canggih membuat alat komunikasi berubah menjadi kebutuhan primer bagi

manusia. Sarana komunikasi dalam kehidupan masyarakat merupakan sesuatu

yang dibutuhkan dan sangat penting karena dengan adanya alat komunikasi

tersebut, masyarakat dapat dengan mudah bertukar informasi dan berkomunikasi

tanpa mengenal batas wilayah dan waktu. Salah satu media komunikasi yang

paling praktis adalah telepon genggam (Handphone). (Rizky, 2014)

Dalam Islam, sains dan teknologi sangat penting untuk membangun

peradaban yang kuat dan tangguh. Sebagaimana halnya dahulu para khalifah

mendorong kaum muslim untuk mencipatakan teknologi dan membuat karya

ilmiah guna mengembangkan dan memanfaatkan sumber daya alam yang ada.

Seperti kita ketahui para ilmuwan Islam seperti Al-Khawarizmi ahli matematika,

Ibnu Firnas konseptor pesawat terbang, Jabir bin Haiyan bapak kimia, dan masih

banyak lagi. Mereka semuanya mengerahkan segenap upaya dan berkarya untuk

umat. Jadi, Islam tidak pernah melarang sains dan teknologi, tetapi justru Islam

selalu terdepan dalam sains dan teknologi sejak 13 abad yang lalu. Perkembangan

teknologi komunikasi melalui media handphone mengalami perkembangan dan

inovasi dari waktu ke waktu sampai terciptalah produk telepon pintar atau sering

disebut smartphone.

Page 16: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

2  

Smartphone merupakan alat komukasi yang fungsinya selalu berkembang

dengan cepat dan pesat dari tahun ke tahun. Smartphone yang awalnya diciptakan

sebagai alat komunikasi kini telah diberikan berbagai kelengkapan yang

membuatnya memiliki nilai lebih. Semakin meningkatnya penggunaan

smartphone membuat perusahaan handphone berlomba-lomba mengeluarkan

produknya untuk membuat para konsumen tertarik membeli produk mereka

dengan memberikan diferensiasi terhadap produk mereka seperti kelengkapan

fitur-fitur yang menarik yang akan memberikan nilai lebih bagi produk di mata

konsumen. (Rizky, 2014)

Smartphone saat ini sudah menjadi alat komunikasi yang penting dan

dibutuhkan oleh berbagai kalangan masyarakat. Keberadaan smartphone kini

tidak hanya digunakan oleh kalangan dewasa dan orang tua saja, anak-anak pun

sudah banyak yang memiliki smartphone dengan kecanggihan yang tidak kalah

dengan smartphone orang dewasa. Fungsi smartphone tidak hanya sebagai alat

untuk menelfon atau pun mengirim pesan SMS (Short Message Service), tetapi

sekarang dengan kemajuan ilmu pengetahuan di bidang teknologi, smartphone

memiliki fungsi lain seperti alat pengambil gambar (Camera), pemutar musik,

penyimpan data, browser, aplikasi sosial media (Twitter, Facebook) dan lain

sebagainya. Dengan adanya smartphone yang memiliki kelengkapan fitur-fitur

yang lengkap dan semakin canggih, membuat setiap orang menjadi bergantung

pada smartphone nya masing-masing, karena hal inilah smartphone sudah

menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat modern dan tidak dapat dipisahkan.

Di Indonesia, smartphone tumbuh 37% atau mencapai 15,8 juta unit satu

tahun terakhir. Sebagai negara dengan penduduk terbanyak keempat di dunia,

Page 17: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

3  

Indonesia menjadi pasar paling potensial di kawasan Asia, terutama Asia

Tenggara. Peralihan pengguna featurephone ke smartphone menciptakan peluang

bagi pengusahan smartphone untuk mampu bersaing. Maka dari itu tidak sedikit

vendor handphone yang mengeluarkan banyak jenis smartphone dalam satu tahun

dan membuat konsumen memiliki banyak pilihan, salah satunya adalah PT.

Samsung Eletronics. PT. Samsung Eletronics membanjiri pasar dengan

banyaknya pilihan smartphone Samsung dari segmen low end, middle end,

maupun high end. Dari kategori smartphone, Samsung menduduki peringkat

pertama pengguna paling tinggi di tahun 2015. Seperti dapat kita lihat pada tabel

1.1 :

Tabel 1.1 Indeks Merek Teratas Smartphone Fase 1 2015

MEREK TBI

Samsung 29.7%

Blackberry 24.7%

Nokia 16.7%

iPhone 4.5%

Smartfren 3.8%

Cross 3.0%

Advan 2.9%

Mito 2.5%

Lenovo 2.4%

Oppo 2.2% Sumber: www.topbrand-award.com

Dapat dilihat dari tabel 1.1 diatas, bahwa Samsung masih menjadi merek

teratas smartphone di Indonesia. Samsung menguasai pangsa pasar hingga 29.7%

Page 18: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

4  

dan mengalahkan merek handphone lainnya seperti Blackberry, Nokia, iPhone,

Smartfren, Cross, Advan, Mito, Lenovo dan Oppo. Indikasi lain yang menunjukan

bahwa merek smartphone Samsung menjadi merek teratas smartphone yaitu

dilihat dari hasil survey sebuah lembaga ICSA (Indonesian Customer Satisfaction

Award) yaitu sebuah lembaga yang menilai kepuasan konsumen atas suatu

produk, dimana pada tahun 2014 dan 2015 secara berturut-turut kategori

smartphone dimenangkan oleh Samsung.

Dalam membeli suatu produk memerlukan minat agar perilaku konsumen

terarah pada aktivitas atau keinginan untuk membeli produk. Minat beli

merupakan bagian dari perilaku dalam sikap mengkonsumsi. Minat beli yang ada

dalam diri konsumen merupakan fenomena yang sangat penting dalam kegiatan

pemasaran, minat pembeli merupakan suatu perilaku konsumen yang melandasi

suatu keputusan pembelian yang hendak dilakukan. Sikap seseorang mempunyai

pengaruh yang positif terhadap minat untuk membeli, bila seseorang merasa

senang dan puas dalam membeli barang atau jasa maka hal itu akan memperkuat

minat membeli, ketidakpuasan biasanya menghilangkan minat konsumen.

Perilaku konsumen pada dasarnya merupakan proses memilih, membeli

dan menggunakan produk untuk memenuhi kebutuhan. Hair (dalam Tjahjaningsih

& Yuliani, 2009) menjelaskan perilaku konsumen sebagai proses pelanggan

dalam membuat keputusan membeli, menggunakan dan mengatur barang dan jasa

yang dibeli, termasuk faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian dan

penggunaan produk. Didalam proses pengambilan keputusan melakukan

pembelian produk, konsumen melalui tahap pengendalian kebutuhan, pencarian

informasi, evaluasi, alternatif, keputusan pembelian, dan perilaku purna jual.

Page 19: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

5  

Menurut Peter & Olson yang dikutip oleh Rangkuti, dalam pengambilan

keputusan pembelian, apabila konsumen dihadapkan pada pilihan seperti nama

merek, harga, serta berbagai atribut produk lainnya, ia akan cenderung memilih

nama merek terlebih dahulu setelah itu memikirkan harga, hal ini karena citra

merek yang terbentuk dibenak konsumen yang terbiasa menggunakan merek

tertentu cenderung memiliki konsistensi dalam pembelian produk yang di

inginkan. (Rangkuti, 2002:20)

Menurut Keller (2008) membangun merek yang kuat dengan ekuitas besar

memberikan manfaat yang sangat banyak pada perusahaan pemegang merek

tersebut. Peranan merek dalam membawa karakter suatu produk memberikan

dimensi lain tentang pencitraan suatu produk. Shimp (2004:11) menyatakan

bahwa kesadaran merek yaitu kemampuan sebuah merek untuk muncul dalam

benak konsumen ketika sedang memikirkan kategori produk tertentu dan seberapa

mudahnya nama tersebut dimunculkan.

Loyalitas konsumen terhadap suatu barang atau jasa yang ditawarkan oleh

suatu perusahaan yang tercermin dari kebiasaan konsumen dalam melakukan

pembelian barang dan jasa secara terus-menerus harus selalu diperhatikan oleh

perusahaan dengan demikian perusahaan perlu mengamati loyalitas konsumen

untuk dapat memenuhi kebutuhan mereka. Loyalitas merek menunjukkan adanya

ikatan pelanggan dengan merek tertentu dan ini sering kali ditandai adanya

pembelian ulang dari pelanggan. (Riana, 2008)

Pada dasarnya keterkaitan antar bisnis dan suasana hati seseorang dalam

mengelola bisnis tidak bisa dipungkiri. Jika hatinya jernih, maka bisnis yang

dijalankan akan bermutu tinggi, memiliki nilai pelayanan yang berkualitas,

Page 20: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

6  

mampu membangun merek yang baik, dan membuat positioning yang bagus

dibenak pelanggannya, dicintai oleh pelanggannya, dan ini akan mendorong

terjadinya loyalitas konsumen yang berefek positif terhadap pembelian ulang

dalam jangka panjang. Sebagaimana Allah berfirman dalam QS. Adh-Dhuha ayat

8 sampai dengan ayat 10, yang sebetulnya Allah memberikan kita hati yang jernih

dan orang yang menjaganya akan mendapatkan banyak keberuntungan. Begitu

juga pada perusahaan Samsung, jika manajemen perusahaan mempunyai hati yang

jernih memungkinkan perusahaan tersebut dapat mempunyai brand loyalty untuk

menarik hati konsumen dalam keputusan pembelian konsumen.

Namun tidak hanya itu, dalam mendapatkan kepuasaan konsumen pemasar

harus jujur dan terpercaya. Seperti halnya dalam hadits, setiap jual beli harus

mabrur. Mabrur maksudnya adalah jual beli yang terbebas dari penipuan dan

kecurangan. Termasuk dalam kriteria curang adalah melakukan sumpah palsu

untuk menarik perhatian konsumen. Tak heran, bila Islam melarang praktik

penawaran untuk mengecoh minat konsumen (najsy) dan lain sebagainya yang

berpotensi merugikan pembeli.

Berdasarkan latar belakang diatas maka penulis tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul “Pengaruh Brand Awareness dan Brand Loyalty Terhadap

Minat Beli konsumen pada smartphone Samsung di Universitas YARSI dan

Tinjauan dari Sudut Pandang Islam”.

1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, maka

dirumuskan permasalahannya antara lain :

Page 21: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

7  

1. Apakah brand awareness mempunyai pengaruh terhadap minat beli konsumen

pada smartphone Samsung di Universitas YARSI?

2. Apakah brand loyalty mempunyai pengaruh terhadap minat beli konsumen

pada smartphone Samsung di Universitas YARSI?

3. Apakah brand awareness, dan brand loyalty secara simultan mempunyai

pengaruh terhadap minat beli konsumen pada smartphone Samsung di

Universitas YARSI?

4. Bagaimana brand awareness, brand loyalty dan minat beli konsumen pada

smartphone Samsung di Universitas YARSI menurut sudut pandang islam?

1.3. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini, antara lain :

a. Untuk mengetahui pengaruh brand awareness terhadap minat beli konsumen

pada smartphone Samsung di Universitas YARSI.

b. Untuk mengetahui pengaruh brand loyalty terhadap minat beli konsumen pada

smartphone Samsung di Universitas YARSI.

c. Untuk mengetahui pengaruh brand awareness, dan brand loyalty secara

simultan terhadap minat beli konsumen pada smartphone Samsung di

Universitas YARSI.

d. Untuk mengetahui bagaimana brand awareness, brand loyalty dan minat beli

konsumen pada smartphone Samsung di Universitas YARSI menurut sudut

pandang islam.

Page 22: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

8  

1.4. Manfaat Penelitian

Sedangkan manfaat dari penelitian ini diharapkan bisa memberikan

masukan bagi pihak-pihak berikut :

a. Bagi Penulis

Untuk menerepakan teori-teori dan pengetahuan yang didapat dibangku kuliah

ke dalam masalah yang sebenarnya terjadi pada suatu perusahaan khususnya

mengenai brand awareness, dan brand loyalty pada suatu perusahaan.

b. Bagi Perusahaan

Hasil penelitian ini diharapkan bisa menjadai bahan masukan bagi perusahaan

PT. Samsung Electronics terutama sebagai bahan pertimbangan dalam

pengambilan keputusan yang terkait dengan tujuan jangka pendek ataupun

jangkan panjang perusahaan khususnya dalam hal pemasaran.

c. Bagi akademisi

Hasil peneliti ini diharapkan dapat digunakan sebagai tambahan khazanah

perpustakaan, bahan referensi dan bahan masukan bagi peneliti lebih lanjut,

yang berhubungan dengan masalah yang ada.

d. Bagi Pihak Lain

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan referensi maupun sebagai acuan

khususnya bagi yang berminat pada permasalahan bauran permasalahan.

Page 23: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

9  

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Tinjauan Pustaka

2.1.1. Merek (Brand)

Brand atau merek berasal dari kata brand yang artinya ”to burn”, bangsa

Viking memberikan tanda bakar pada hewan mereka sebagai bentuk kepemilikan

hewan peliharaan. Ada beberapa definisi yang berbeda tentang pengertian brand

atau merek, menurut American Marketing Association (AMA) dalam Kotler

(2000:63) : ”A brand is a name is ”name, term, sign, symbol, or design, or a

combination of them, intended to identify the goods and service of one seller or

group of seller ang to differentiate them from those of competition”. Definisi

AMA tentang kemampuan perusahaan memilih nama, logo, simbol, paket desain

atau atribut lain yang dapat mengidentifikasi produk sehingga membedakan

produk tersebut dari pesaingnya, menurut Keller hal tersebut hanya termasuk

sebagian dari brand elements.

Definisi brand menurut UU no 15 tahun 2001 tentang brand pasal satu

ayat satu adalah tanda yang berupa gambar, nama, kata, huruf-huruf, angka-angka,

susunan warna, atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki daya

pembeda dan digunakan dalam kegiatan perdagangan dan jasa.

Menurut Keller (2008) sebuah merek merupakan lebih dari sekedar

produk, karena mempunyai sebuah dimensi yang menjadi diferensiasi dengan

produk lain yang sejenis. Diferensiasi tersebut harus rasional dan terlihat secara

nyata dengan performa suatu produk dari sebuah merek atau lebih simbolis,

emosional, dan tidak kasat mata yang mewakili sebuah merek. Berdasarkan

Page 24: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

10  

definisi di atas, suatu merek berfungsi untuk mengidentifikasikan penjual atau

perusahaan yang menghasilkan produk tertentu yang membedakannya dengan

penjual atau perusahaan lain yang memiliki nilai yang berbeda yang pada setiap

mereknya. Merek (brand) dapat berbentuk logo, nama, trademark atau gabungan

dari keseluruhannya.

Menurut Keller (2008) membangun merek yang kuat dengan ekuitas besar

memberikan manfaat yang sangat banyak pada perusahaan pemegang merek

tersebut. Peranan merek dalam membawa karakter suatu produk memberikan

dimensi lain tentang pencitraan suatu produk. Sedangkan, Kotler (2000: 460)

menjelaskan pada hakikat nya merek mengidentifikasikan penjual atau pembuat.

Merek dapat berupa nama, merek dagang, logo, atau simbol lainnya. Merek

sebenarnya janji penjual untuk secara konsisten memberikan keistimewaan,

manfaat, dan jasa tertentu kepada pembeli. Merek-merek terbaik memberikan

jaminan mutu. Dari definisi-definisi citra merek di atas, dapat disimpulkan bahwa

citra merek merupakan kumpulan kesan yang ada di benak konsumen mengenai

suatu merek yang dirangkai dari ingatan-ingatan konsumen terhadap merek

tersebut.

Salah satu hal yang memegang peranan penting dalam pemasaran adalah

merek. Terdapat beberapa perbedaan antara produk dengan merek. Produk

merupakan sesuatu yang dihasilkan oleh pabrik dan mudah ditiru oleh para

pesaing. Sedangkan merek merupakan sesuatu yang dibeli oleh kosumen,

memiliki nilai dan identitas atau ciri tertentu yang dilindungi secara hukum

sehingga tidak dapat ditiru oleh pesaing. Merek mempengaruhi persepsi

Page 25: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

11  

konsumen terhadap produk yang akan dibeli maka persaingan antar perusahaan

adalah persaingan persepsi bukan produk (Tjiptono dkk, 2011).

Shimp menjelaskan bahwa merek mempunyai beberapa peran bagi

perusahaan yang memasarkannya. Peran ekonomi yang penting adalah

memungkinkan perusahaan untuk mencapai skala ekonomi dengan memproduksi

merek tersebut secara masal. Peran ekonomi tidak ternilai lainnya adalah bahwa

merek yang sukses dapat menjadi penghambat bagi pesaing yang ingin

memperkenalkan merek yang sama. Merek mempunyai peran strategis yang penting

dengan menjadi pembeda antara produk yang ditawarkan suatu perusahaan dengan

merek-merek saingannya. Citra merek yang kuat memungkinkan pabrikan meraih

kepercayaan langsung dari para pengecer dan pedagang perantara di pasar lainnya.

(Shimp, 2000:8)

Menurut Surachman (2008; 3) terdapat enam tingkat pengertian merek,

pengertian tersebut antara lain :

a. Atribut

Setiap merek memiliki atribut. Atribut ini perlu dikelola dan diciptakan agar

konsumen dapat mengetahui dengan pasti atribut-atribut apa saja yang terdapat

dalam suatu merek.

b. Manfaat

Merek sebagai atribut mempunyai dua manfaat yaitu manfaat emosional dan

manfaat fungsional. Atribut “mudah didapat” dapat diterjemahkan sebagai manfaat

fungsional. Atribut “mahal” dapat diterjemahkan sebagai manfaat emosional.

c. Nilai

Merek juga harus menyatakan nilai bagi produsennya.

Page 26: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

12  

d. Budaya

Merek mewakili budaya tertentu.

e. Kepribadian

Merek dapat mencerminkan kepribadian tertentu.

f. Pemakai

Merek menunjukan jenis konsumen yang membeli atau memakai merek tersebut,

maka dari itu para penjual menggunakan analogi untuk dapat memasarkan

mereknya kepada konsumen.

Pengertian keenam tingkat merek diatas menunjukan bahwa merek bukan

hanya berfungsi sebagai lambang atau simbol dari sebuah produk, melainkan lebih

dari pada itu, dimana merek tersebut merupakan satu kesatuan dari sebuah produk

dan tidak dapat dipisahkan.

2.1.2. Kesadaran Merek (Brand Awareness)

Aaker dalam Handayani (2010:64) mendefinisikan brand awareness

sebagai kemampuan dari seorang pelanggan potensial untuk mengenali atau

mengingat kembali bahwa suatu merek merupakan bagian dari kategori atau

produk tertentu. Bagian dari suatu kategori produk perlu ditekankan karena

terdapat suatu hubungan yang kuat antara kategori produk dengan merek yang

dilibatkan. Brand awareness berada pada rentang antara perasaan yang tidak pasti

terhadap pengenalan suatu merek sampai dengan perasaan yakin bahwa produk

tersebut merupakan satu-sautnya dalam kelas produk yang bersangkutan.

Menurut Eti Rochaety (2005:35) brand awareness merupakan kemampuan

seseorang pelanggan untuk mengingat suatu merek tertentu atau iklan tertentu

secara spontan atau setelah dirancang dengan kata-kata kunci. Kesadaran ini

Page 27: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

13  

digunakan sebagai salah satu indikator efektivitas pemasaran. Sementara Shimp

(2006: 11) menyatakan bahwa kesadaran merek yaitu kemampuan sebuah merek

untuk muncul dalam benak konsumen ketika sedang memikirkan kategori produk

tertentu dan seberapa mudahnya nama tersebut dimunculkan. Maka, dapat

disimpulkan bahwa kesadaran merek merupakan kemampuan pembeli potensial

untuk mengenali dan mengingat kembali suatu merek dalam kategori produk

tertentu.

Rangkuti (2004:41) menjelaskan bahwa upaya meraih kesadaran merek,

baik dalam tingkat pengenalan maupun pengingatan kembali melibatkan dua

kegiatan, yaitu berusaha memperoleh identitas merek dan berusaha

mengkaitkannya dengan kelas produk tertentu. Rangkuti (2004:40) menyatakan

bahwa kesadaran merek memiliki empat tingkatan seperti yang tertera pada

gambar 2.1 berikut ini :

Gambar 2.1 Piramida Kesadaran Merek (Brand Awareness)

Sumber: Rangkuti (2004)

Page 28: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

14  

Penjelasan mengenai piramida kesadaran merek pada tabel 2.1 dari tingkat

terendah sampai tingkat tertinggi, antara lain :

a. Unaware of Brand (tidak menyadari merek )

Tingkatan paling rendah dalam piramida kesadaran merek, dimana konsumen

tidak menyadari adanya suatu merek.

b. Brand Recognition (pengenalan merek)

Tingkat minimal kesadaran merek, dimana pengenalan suatu merek muncul

lagi setelah dilakukan pengingatan kembali lewat bantuan (aided call).

c. Brand Recall (pengingatan kembali terhadap merek)

Pengingatan kembali terhadap merek tanpa bantuan (uncided recall)

d. Top of Mind (puncak pikiran)

Merek yang disebutkan pertama kali oleh konsumen atau yang pertama kali

muncul dalam benak konsumen. Dengan kata lain merek tersebut merupakan

merek utama dari berbagai merek yang ada dalam benak konsumen.

Kesadaran merek (brand awareness) dapat dicapai dengan beberapa cara,

antara lain :

a. Pesan yang disampaikan harus mudah diingat dan harus ada hubungan antara

merek dengan kategori produknya.

b. Memakai slogan atau jingle lagu yang menarik sehingga membantu konsumen

untuk mengingat merek.

c. Jika produk memiliki simbol, hendaknya simbol yang dipakai dapat

dihubungkan dengan mereknya.

d. Perluasan nama merek dapat dipakai agar merek semakin banyak diingat

pelanggan.

Page 29: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

15  

e. Melakukan pengulangan untuk meningkatkan pengingatan karena membentuk

ingatan lebih sulit dibandingkan membentuk pengenalan.

f. Kesadaran merek dapat diperkuat dengan memakai suatu isyarat yang sesuai

kategori produk, merek atau keduanya.

2.1.3. Loyalitas Merek (Brand Loyalty)

Loyalitas konsumen terhadap suatu barang atau jasa yang ditawarkan oleh

suatu perusahaan yang tercermin dari kebiasaan konsumen dalam melakukan

pembelian barang dan jasa secara terus-menerus harus selalu diperhatikan oleh

perusahaan dengan demikian perusahaan perlu mengamati loyalitas konsumen

untuk dapat memenuhi kebutuhan mereka.

Sebaliknya pelanggan yang tidak loyal kepada suatu merek, pada saat

mereka melakukan pembelian akan merek tersebut, pada umumnya tidak

didasarkan karena ketertarikan mereka pada mereknya tetapi lebih didasarkan

pada karakteristik produk, harga dan kenyamanan pemakaiannya ataupun berbagai

atribut lain yang ditawarkan oleh merek produk alternatif.

Menurut Durianto dkk (2001:126), loyalitas merek (brand loyalty)

merupakan suatu ukuran keterlibatan pelanggan kepada sebuah merek. Ukuran ini

mampu memberikan gambaran tentang mungkin  tidaknya seorang pelanggan

beralih ke merek produk lain, terutama jika pada merek tersebut didapati adanya

perubahan, baik menyangkut harga ataupun atribut lainya.

Menurut Aaker (2008) berpendapat bahwa loyalitas merek menujukan pola

pembelian yang konsisten terhadap merek tertentu sepanjang waktu dan juga

sikap menyenangkan terhadap sebuah merek. Loyalitas merek berkembang ketika

Page 30: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

16  

merek sesuai dengan personalitas atau image diri konsumen atau ketika merek

menawarkan kepuasan dan keuntungan unik yang dicari konsumen.

Sedangkan menurut Schiffman dan Kanuk (2008), loyalitas merek adalah

preferensi konsumen secara konsisten untuk melakukan pembelian pada merek

yang sama pada produk yang spesifik atau kategori pelayanan tertentu.

Menurut Durianto dkk (2001), ada beberapa tingkatan brand loyality dan

tingkatan brand loyality tersebut, antara lain:

a. Switchers/price sensitive, konsumen yang berada pada tingkat loyalitas ini

dikatakan sebagai konsumen yang berada pada tingkat paling dasar. Semakin

tinggi frekuensi pelanggan untuk memindahkan pembeliannya dari suatu merek

ke merek-merek yang lain mengindikasikan mereka sebagai pembeli yang

sama sekali tidak loyal atau tidak tertarik pada merek tersebut. Pada tingkatan

ini merek apapun mereka anggap memadai serta memegang peranan yang

sangat kecil dalam keputusan pembelian. Ciri yang paing nampak dari jenis

pelanggan ini adalah mereka membeli suatu produk karena harganya murah.

b. Satisfied/habitual buyer, (pembeli yang bersifat kebiasaan). Pembeli yang

berada pada tingkat loyalitas ini dapat dikategorikan sebagai pembeli yang

puas dengan merek yang dikonsumsinya atau setidaknya mereka tidak

mengalami ketidakpuasan dalam mengkonsumsi merek tersebut. Pada

tingkatan ini pada dasarnya tidak didapati alasan yang cukup untuk

menciptakan keinginan untuk membeli merek produk yang lain atau berpindah

merek terutama jika peralihan tersebut memerlukan usaha, biaya maupun

pengorbanan lain. Jadi dapat disimpulkan bahwa konsumen membeli suatu

merek hanya didasarkan atas kebiasaan mereka selama ini.

Page 31: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

17  

c. Satisfied buyer with switching cost, pada tingkatan ini konsumen atau pembeli

merek masuk dalam kategori puas bila mereka mengkonsumsi merek tersebut.

Meskipun demikian, mungkin saja mereka memindahkan pembeliannya ke

merek lain dengan menanggung switching cost (biaya peralihan) yang terkait

dengan waktu, uang, atau resiko kinerja yang melekat dengan tindakan mereka

beralih merek. Untuk dapat menarik minat para pembeli yang masuk dalam

tingkatan loyalitas ini maka para pesaing perlu mengatasi biaya peralihan yang

harus ditanggung oleh pembeli yang masuk dalam kategori ini dengan

menawarkan manfaat yang cukup besar sebagai kompensasinya (switching cost

loyal).

d. Likes the brand (konsumen yang menyukai merek), pada tingkatan ini dimana

pembeli sungguh-sungguh menyukai merek tersebut. Pada tingkatan ini

dijumpai perasaan emosional yang terkait dengan merek. Perasaan suka seperti

ini sering kali sulit untuk diidentifikasi dan ditelusuri dengan cermat untuk

dikategorikan ke dalam sesuatu yang spesifik.

e. Committed buyer, konsumen pada tingkatan ini merupakan konsumen yang

setia. Mereka memiliki suatu kebanggaan sebagai pengguna suatu merek dan

bahkan merek tersebut menjadi sangat penting bagi mereka dipandang dari segi

fungsi maupun sebagai suatu ekspresi mengenai siapa sebenarnya mereka.

Pada tingkatan ini, salah satu aktualisasi loyalitas konsumen ditunjukan oleh

tindakan merekomendasikan dan mempromosikan merek tersebut kepada pihak

lain.

Rangkuti (2004) menjelaskan bahwa loyalitas merek dapat diukur melalui

beberapa cara, antara lain :

Page 32: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

18  

1. Behavior measures

Suatu cara langsung untuk menentukan loyalitas terutama untuk habitual

behavior (perilaku kebiasaan) adalah dengan memperhitungkan pola pembelian

aktual.

2. Measuring switch cost

Pengukuran pada variabel ini dapat mengidentifiksikan loyalitas pelanggan

dalam suatu merek. Pada umumnya jika biaya untuk mengganti merek sangat

mahal, pelanggan akan enggan untuk berganti merek sehingga laju penyusutan

kelompok pelanggan dari waktu ke waktu akan rendah.

3. Measuring satisfaction

Pengukuran terhadap kepuasan atau ketidakpuasan pelanggan suatu merek

merupakan indikator paling penting dalam loyalitas merek. Bila ketidakpuasan

pelanggan terhadap suatu merek rendah, maka pada umumnya tidak cukup

alasan bagi pelanggan untuk berpindah ke merek lain kecuali bila ada faktor

penarik yang cukup kuat.

4. Measuring liking brand

Kesukaan terhadap merek, kepecayaan, perasaan hormat atau bersahabat

dengan suatu merek membangkitkan kehangatan dan kedekatan dalam

perasaan pelanggan. Akan sulit bagi merek lain untuk menarik pelanggan yang

berada dalam tahap ini. Ukuran rasa suka tersebut adalah kemauan untuk

membayar harga yang lebih mahal untuk mendapatkan produk tersebut.

5. Measuring commitment

Salah satu indikator kunci adalah jumlah interaksi dan komitmen pelanggan

terkait dengan produk tersebut. Kesukaan pelanggan akan suatu merek akan

Page 33: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

19  

mendorong mereka untuk membicarakan merek tersebut kepada orang lain

baik dalam taraf menceritakan atau sampai tahap merekomendasikan.

Loyalitas merek para pelanggan yang ada mewakili suatu aset strategi dan

jika dikelola dan dieksploitasi dengan benar akan mempunyai potensi untuk

memberikan nilai dalam beberapa bentuk.

2.1.4. Perilaku Konsumen

Dalam menjalankan strategi pemasaran, untuk memenuhi kepuasan

konsumen, perusahaan perlu mengetahui tentang perilaku konsumen yang akan

memberikan gambaran pemikiran dan keinginan konsumen. Menurut Kotler dan

Keller (2008:214) perilaku konsumen adalah studi bagaimana individu, kelompok

dan organisasi memilih, membeli, menggunakan dan menempatkan barang, jasa,

ide atau pengalaman untuk memuaskan keinginan dan kebutuhan mereka.

Konsumen memiliki perilaku untuk membeli atau mengkonsumsi produk

yang dipasarkan. Dimana perilaku konsumen setiap saat berubah-ubah sesuai

dengan keinginan dan kebutuhan mereka dengan memanfaatkan perilaku

konsumen tersebut, maka produsen menampilkan iklan yang menarik serta citra

merek yang lebih baik.

Schiffman dan Kanuk (2008:6) mengemukakan bahwa studi perilaku

konsumen adalah suatu studi mengenai bagaimana seorang individu membuat

keputusan untuk mengalokasikan sumber daya yang tersedia (waktu, uang, usaha,

dan energi). Konsumen memiliki keragaman yang menarik untuk dipelajari karena

ia meliputi seluruh individu dari berbagai usia, latar belakang budaya, pendidikan,

dan keadaan sosial ekonomi lainnya. Oleh karena itu, sangatlah penting untuk

Page 34: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

20  

mempelajari bagaimana konsumen berperilaku dan faktor-faktor apa saja yang

mempengaruhi perilaku tersebut.

Faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen menurut Kotler (2009:25)

terdiri dari :

1. Faktor Kebudayaan. Faktor kebudayaan berpengaruh luas dan mendalam

terhadap perilaku konsumen. Faktor kebudayaan terdiri dari: budaya,

subbudaya, kelas sosial,

2. Faktor Sosial. Selain faktor budaya, perilaku seorang konsumen dipengaruhi

oleh faktor-faktor sosial seperti kelompok acuan, keluarga serta status sosial.

3. Faktor Pribadi. Faktor pribadi yang memberikan kontribusi terhadap perilaku

konsumen terdiri dari usia dan tahap siklus hidup, pekerjaan dan lingkungan

ekonomi, gaya hidup, kepribadian dan konsep diri.

4. Faktor Psikologis. Pilihan pembelian seseorang dipengaruhi oleh empat faktor

psikologi utama yaitu motivasi, persepsi, pembelajaran, serta keyakinan dan

pendirian.

Menurut pengertian diatas, proses yang mempengaruhi konsumen untuk

mengambil keputusan merupakan hal awal yang penting yang perlu dikelola

dengan rangsangan pemasaran yang akan mempengaruhi sikap konsumen. Dalam

terminologi pemasaran, kebutuhan merupakan tujuan yang menggerakkan

konsumen, dan hal lain yang penting adalah sikap yang merupakan evaluasi

konsumen atas kemampuan atribut produk atau merek dalam memenuhi

kebutuhan tersebut.

Menurut Kotler dan Keller (2006 : 23) setiap produk yang terjual di

pasaran memiliki citra tersendiri di mata konsumennya yang sengaja diciptakan

Page 35: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

21  

oleh pemasar untuk membedakannya dari para pesaing. Citra merek dapat

dianggap sebagai jenis asosiasi yang muncul dalam benak konsumen ketika

mengingat suatu merek tertentu. Asosiasi tersebut secara sederhana dapat muncul

dalam bentuk pemikiran atau citra tertentu yang dikaitkan dengan suatu merek,

sama halnya ketika seseorang berpikir tentang orang lain. Asosiasi tersebut dapat

dikonseptualisasi berdasarkan jenis, dukungan, kekuatan, dan keunikan. Jenis

asosiasi merek meliputi atribut, manfaat, dan sikap. Atribut terdiri dari atribut

yang berhubungan dengan produk, misalnya harga, pemakai, dan citra

penggunaan. Sedangkan menurut Shimp (2003:45) manfaat mencakup, manfaat

secara fungsional, manfaat secara simbolis, dan manfaat berdasarkan pengalaman.

Sebuah produk yang dapat mempertahankan citranya agar lebih baik dari pesaing

akan mendapatkan tempat di hati para konsumen dan akan selalu diingat.

2.1.5. Minat Beli

Dalam rangka menarik perhatian atau menarik minat beli konsumen

terlebih dulu produsen harus memahami bagaimana perilaku konsumen dalam

mengambil keputusan. Menurut Ajzen (2005) minat beli adalah suatu keadaan

dalam diri seseorang pada dimensi kemungkinan subyektif yang meliputi

hubungan antara orang itu sendiri dengan beberapa tindakan. Ajzen

menambahkan bahwa minat beli mengacu pada hasil dari tindakan yang kelihatan

dalam situasi, yaitu minat untuk melakukan respon nyata khusus yang akan

diramalkan.

Menurut Philip Kotler (2003:568) minat beli adalah tahapan yang

dilakukan oleh konsumen sebelum merencanakan untuk membeli suatu produk.

Sedangkan menurut Kotler dan Keller (2003:181), customer buying decision —

Page 36: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

22  

all their experience in learning, choosing, using, even disposing of a product.

Yang kurang lebih memiliki arti minat beli konsumen adalah sebuah perilaku

konsumen dimana, konsumen mempunyai keinginan dalam membeli atau memilih

suatu produk, berdasarkan pengalaman dalam memilih, menggunakan dan

mengkonsumsi atau bahkan menginginkan suatu produk.

Dari beberapa pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa minat beli

adalah suatu dorongan seseorang atau perusahaan untuk membeli sesuai dengan

kebutuhannya. Minat beli diawali dengan keinginan seseorang atau perusahaan

untuk memenuhi kebutuhannya.

Menurut Ferdinand (2006), minat beli dapat diidentifikasikan melalui

indikator-indikator sebagai berikut :

a. Minat transaksional yaitu kecenderungan seseorang untuk membeli produk.

b. Minat refrensial yaitu kecenderungan seseorang untuk mereferensikan produk

kepada orang lain.

c. Minat preferensial adalah minat yang menggambarkan perilaku seseorang yang

memiliki preferensi utama pada produk tersebut. Preferensi ini hanya dapat

diganti jika terjadi sesuatu dengan produk preferensinya.

d. Minat eksploratif adalah minat yang menggambarkan perilaku seseorang yang

selalu mencari informasi mengenai produk yang diminatinya dan mencari

informasi untuk mendukung sifat-sifat positif dari produk tersebut.

Unsur unsur yang menyebabkan timbulnya minat beli konsumen

menurut Barry Berman (2002:202) :

1. Rangsangan

Page 37: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

23  

Rangsangan akan terjadi pada saat suatu kehendak mencapai daerah syaraf

penerimaan indera seseorang (sensory receptor).

2. Kesadaran

Untuk mendapatkan perhatian atas kesadaran seseorang, setelah mencapai

daerah syaraf penerimaan indera seseorang (sensory receptor), maka

selanjutnya rangsangan tersebut harus menggetarkan syaraf indera dan

menimbulkan tanggapan langsung pada otak, misalnya ketika seseorang

merasa tertarik untuk mengetahui lebih jauh mengenai kegiatan

pendisainan perusahaan tersebut.

3. Pencarian Informasi

- Informasi Intern

Bersumber dari ingatan konsumen untuk memilih barang atau jasa yang

memuaskannya.

- Informasi Ekstern

Informasi yang melibatkan iklan.

- Memastikan sifat yang khas dari setiap pilihan yang ada

Konsumen melakukan pengumpulan informasi yang berhubungan

dengan ciri dari setiap pilihan, setelah mengetahui pilihannya konsumen

memutuskan barang atau jasa yang akan dibelinya.

- Pemilihan alternatif

Setelah semua informasi yang berkaitan dengan produk yang diinginkan

telah diperoleh, maka konsumen akan bergerak lebih jauh. Konsumen

cenderung melakukan penelitian akan alternatif-alternatif yang ada.

Beberapa konsep dasar yang membantu konsumen dalam melakukan

Page 38: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

24  

penelitian atas alternatif-alternatif yang ada yaitu : (1) sifat produk

(warna, ukuran, kemasan), (2) bobot tingkat kepentingan dari produk,

(3) kepercayaan atas merek, (4) fungsi kemanfaatan produk dan (5)

proses penilaian produk .

- Pembelian

Pembelian merupakan tahap dimana konsumen telah melalui pilihan dan

siap untuk mengeluarkan uangnya untuk ditukar dengan barang atau

jasa. Pada tahap sebelumnya, konsumen terlebih dahulu menentukan

keputusan yang terbaik diantara merek produk yang telah dikumpulkan.

Disamping konsumen telah memiliki keputusan dan kecenderungan atas

suatu produk secara mandiri, ada dua faktor yang turut menentukan

keputusan pembelian yaitu sikap orang lain dan faktor situasional yang

tidak terduga. Selanjutnya ia akan melakukan pembelian.

- Tempat dimana membeli

Tempat pembelian merupakan salah satu pertimbangan di toko mana

konsumen akan membeli produk atau jasa. Sebuah toko atau penyalur

yang memiliki citra yang baik akan merangsang konsumen untuk

berbelanja lebih lanjut, sehingga diharapkan konsumen menjadi terbiasa

membeli di tempat yang sama.

Beberapa faktor yang membentuk minat beli konsumen (Kotler, 2005 : 54)

antara lain :

1. Sikap orang lain, sejauh mana sikap orang lain mengurangi alternatif yang

disukai seseorang akan bergantung pada dua hal yaitu, intensitas sifat negatif

Page 39: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

25  

orang lain terhadap alternatif yang disukai konsumen dan motivasi konsumen

untuk menuruti keinginan orang lain.

2. Faktor situasi yang tidak terantisipasi, faktor ini nantinya akan dapat mengubah

pendirian konsumen dalam melakukan pembelian. Hal tersebut tergantung dari

pemikiran konsumen sendiri, apakah dia percaya diri dalam memutuskan akan

membeli suatu barang atau tidak.

Sedangkan menurut Kotler, Bowen, dan Makens (2002 : 32) terdapat dua

faktor yang mempengaruhi minat beli seseorang dalam proses pengambilan

keputusan pembelian, yaitu situasi tidak terduga (Unexpected situation) dan sikap

terhadap orang lain (Respect to Others).

Untuk memahami proses motivasi yang mendasari dan mengarahkan

perilaku konsumen dalam melakukan pembelian perlu dipahami beberapa konsep

antara lain :

1. Teori ekonomi mikro

Menurut teori ini keputusan membeli merupakan hasil perhitungan ekonomis

rasional yang sadar. Teori ini didasarkan pada asumsi yaitu:

a. Bahwa konsumen selalu mencoba untuk memaksimumkan kepuasaanya

dalam batas-batas kemampuan finansialnya

b. Bahwa konsumen mempunyai pengetahuan tentang beberapa alternatif

sumber untuk memuaskan, kebutuhannya.

c. Bahawa konsumen selalu bertindak rasional.

2. Teori Psikologis

Ada beberapa teori yang termasuk dalam teori psikologis yang secara garis

besar dapat dibagi dalam 2 bagian yaitu, teori belajar dan teori psikoanalitis.

Page 40: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

26  

Teori psikologis ini mendasarkan pada penerapan teori psikologis yang

berpendapat bahwa pada umumnya manusia selalu didorong untuk memenuhi

kebutuhan dasarnya.

3. Teori Psikoanalitis

Teori Psikoanalitis didasarkan pada asumsi bahwa perilaku manusia

dipengaruhi oleh adanya keinginan yang terpaksa dan adanya motif yang

tersembunyi.

4. Teori Antropologis

Menurut teori ini bahwa perilaku manusia dipengaruhi oleh kultur yang terdiri

dari masyarakat sekitar, kelas sosial yang berlaku serta keluarga.

Dalam melaksanakan Minat pembelian, konsumen tersebut dapat membuat

lima sub keputusan pembelian sebagai berikut :

1. Keputusan merek

2. Keputusan pemasok

3. Keputusan kuantitas

4. Keputusan waktu

5. Keputusan metode pembayaran

Seorang konsumen tidak dengan sendirinya memiliki keputusan dalam

pembelian barang atau jasa. Terlebih dahulu konsumen mencari informasi dari

orang terdekat atau orang yang benar-benar dipercaya untuk membantunya dalam

pengambilan keputusan.

Page 41: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

27  

2.1.6. Penelitian Terdahulu

Adapun yang menjadi acuan atau pedoman bagi penulis yaitu,

menggunakan penelitian terdahulu. Dapat dilihat pada tabel 2.1 di bawah ini :

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu

No Judul Penelitian Variabel Penelitian Hasil Penelitian 1. Pengaruh Satisfaction

dan Trust Terhadap Minat Beli Konsumen (Purchase Intention) di Starbucks The Square Surabaya. Jennifer Adji dan Prof. Dr. Drs. Hatane Semuel, MS. Jurnal Strategi Pemasaran Vol. 2, No. 1, (2014) 1-10

− Bebas: Satisfaction dan Trust

− Terikat: Minat Beli (Purchase Intention)

− Variabel trust berpengaruh signifikan terhadap Minat Pembelian Konsumen di Starbucks The Square Surabaya

− Variabel Satisfaction berpengaruh signifikan terhadap Minat Pembelian Konsumen di Starbucks The Square Surabaya.

− Variabel Satisfaction dan trust secara simultan berpengaruh terhadap minat Pembelian Konsumen di Starbucks The Square Surabaya.

2. Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Harga, dan Daya Tarik Iklan Terhadap Minat Beli Sepeda Motor Yamaha (Studi kasus pada konsumen Yamaha SS Cabang Kedungmundu Semarang) Aldaan Faikar Annafik dan Mudji

− Bebas: Kualitas Produk, Harga dan Daya Tarik Iklan

− Terikat: Minat Beli

− Berdasarkan analisis secara parsial, ternyata hasil penelitian membuktikan bahwa semua variabel independen (kualitas produk, harga dan daya tarik iklan) mempunyai pengaruh positif terhadap variabel dependen yaitu minat beli sepeda motor Yamaha.

− Berdasarkan pengujian

Page 42: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

28  

Rahardjo Diponogoro Of Journal Management Vol. 1, No. 2, Tahun 2012, Hal. 2

secara simultan, ternyata hasil penelitian membuktikan bahwa semua variabel independen (kualitas produk, harga dan daya tarik iklan) secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variable dependen yaitu minat beli.

− Hasil pengujian regresi berganda menunjukkan bahwa semua variabel independen (kualitas produk, harga dan daya tarik iklan) berpengaruh positif terhadap minat beli.

3. Analisa Pengaruh

Dimensi Ekuitas

Merek Terhadap

Minat Beli Konsumen

Midtown Hotel

Surabaya

Devonalita Agusli dan

Yohanes Sondang

Kunto, S.Si., M.Sc.

Jurnal Manajemen

Pemasaran Vol. 1, No.

2, (2013) 1-8

− Bebas: Brand

Awareness, Brand

Association,

Perceived Quality,

dan Brand Loyalty

− Terikat: Minat Beli

− Berdasarkan hasil dari uji

F: Variabel ekuitas

merek yang terdiri dari

brand awareness, brand

association, perceived

quality, dan brand

loyalty, secara simultan

berpengaruh signifikan

terhadap buying

intention di Midtown

Hotel Surabaya.

− Berdasarkan hasil dari uji

t:

a. Brand awareness

memiliki pengaruh

yang signifikan

Page 43: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

29  

terhadap buying

intention konsumen

Midtown Hotel

Surabaya.

b. Brand association

tidak memiliki

pengaruh yang

signifikan terhadap

buying intention

konsumen Midtown

Hotel Surabaya.

c. Perceived quality

memiliki pengaruh

yang signifikan

terhadap buying

intention konsumen

Midtown Hotel

Surabaya.

d. Brand loyalty

memiliki pengaruh

yang signifikan

terhadap buying

intention konsumen

Midtown Hotel

Surabaya.

4. Analisis Pengaruh Kekuatan Iklan Mobil Honda di Televisi Terhadap Minat Beli Konsumen di Kota Semarang Muhammad Harun Mursyid Al-Amin

− Bebas: Iklan

− Terikat: Minat Beli

− Daya tarik iklan berpengaruh signifikan terhadap minat beli konsumen mobil Honda di Kota Semarang , sesuai dengan hasil uji-t sebesar 2,608 dengan sig. 0,011 < α = 0,05

− Jingle iklan berpengaruh

Page 44: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

30  

Jurnal Manajemen Pemasaran, Maret 2013

signifikan terhadap minat beli konsumen mobil Honda di Kota Semarang, sesuai dengan hasil uji-t sebesar 3,554 dengan sig. 0,001 < α = 0,05

Sumber : Diolah oleh penulis

2.2. Kerangka Konsep

Berdasarkan pada tinjauan yang telah diuraikan diatas mengenai variabel

brand awareness dan brand loyalty terhadap minat beli konsumen, maka

kerangka pemikiran yang akan diterapkan dalam penelitian ini dapat dilihat pada

gambar 2.2 :

Gambar 2.2 Kerangka Konsep

H1

H3

H2

2.3. Hipotesis Penelitian

Menurut Kuncoro (2009:59) hipotesa merupakan pernyataan penelti

tentang hubungan antar variabel-variabel dalam penelitian, serta merupakan

jawaban sementara yang disusun oleh peneliti yang kemudian akan diuji

Brand Awareness

Brand Loyalty

Minat Beli

Page 45: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

31  

kebenarannya melalui penelitian yang dilakukan. Adapun hipotesis dari penelitian

ini adalah :

Ha1 : Brand awareness mempunyai pengaruh terhadap Minat Beli

Ho1 : Tidak ada pengaruh brand awareness terhadap Minat Beli

Ha2 : Brand loyalty mempunyai pengaruh terhadap Minat Beli

Ho2 : Tidak ada pengaruh brand loyalty terhadap Minat Beli

Ha3 : Ada pengaruh signifikan dari brand bwareness, dan brand loyalty

terhadap Minat Beli

Ho3 : Tidak ada pengaruh yang siqnifikan dari brand awareness, dan brand

loyalty terhadap Minat Beli

Page 46: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

32  

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah explanatory research yaitu

penelitian yang menjelaskan hubungan kasual antara variabel-variabel melalui

pengujian hipotesis. Menurut Sugiono (2010) penelitian explanatory merupakan

penelitian yang bermaksud menjelaskan kedudukan variabel-variabel yang diteliti

serta hubungannya antara satu variabel dengan yang lain. Dalam penelitian ini

dijelaskan hubungan antara variabel brand awareness dan brand loyalty terhadap

minat beli konsumen pada smartphone Samsung di Universitas YARSI.

Sedangkan metode penelitian yang digunakan adalah metode survei

dimana data dikumpulkan dari responden yang dijadikan sampel dengan

menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpul data yang utama.

3.2. Operasionalisasi Variabel Penelitian dan Skala Pengukuran

Pengertian variabel menurut Sugiyono (2010) adalah sesuatu hal yang

berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga

diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulan. Dalam

penelitian ini menggunakan dua variabel yaitu, variabel independen dan variabel

dependen. Dalam penelitian ini, variabel yang digunakan dapat di klasifikasikan

menjadi variabel independen (variabel bebas) dan variabel dependen (variabel

terikat). Adapun penjelasan mengenai variabel bebas dan variabel terikat adalah

sebagai berikut :

Page 47: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

33  

1. Variabel Independen (variabel bebas)

Menurut Sugiyono (2010) variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi

atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel terikat

(dependent variable). Adapun yang menjadi variabel bebas dalam penelitian ini

antara lain :

a. Brand Awareness (X1)

- Telepon genggam merek Samsung adalah smartphone pertama yang

terpikir

- Telepon genggam merek Samsung diketahui sebagai salah satu

smartphone di Indonesia

- Telepon genggam merek Samsung adalah merek yang terkenal di

masyarakat

- Telepon genggam merek Samsung memiliki ciri kas tertentu yang

membuat anda mudah mengingatnya

- Telepon genggam merek Samsung mudah di ingat diantara smartphone

lainnya

- Layanan yang ditawarkan telepon genggam merek Samsung membuat

anda berminat untuk memilih menggunakan smartphone tersebut

Adapun skala pengukuran brand awareness adalah sebagai berikut :

Sangat setuju : 5

Setuju : 4

Ragu-ragu : 3

Tidak setuju : 2

Sangat tidak setuju : 1

Page 48: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

34  

b. Brand Loyalty (X2)

- Anda akan selalu memilih telepon genggam merek Samsung untuk

komunikasi anda.

- Anda akan tetap menggunakan telepon genggam merek Samsung sebagai

smartphone pilihan anda.

- Anda menceritakan hal positif tentang telepon genggam merek Samsung

kepada orang lain.

- Anda akan merekomendasikan telepon genggam merek Samsung kepada

orang lain.

- Anda cenderung memilih telepon genggam merek Samsung pada

pembelian smartphone di masa mendatang.

- Anda menemukan kepuasan dalam menggunakan telepon genggam

merek Samsung

- Anda tidak ingin berpindah kemerek lain.

Adapun skala pengukuran brand loyalty adalah sebagai berikut :

Sangat setuju : 5

Setuju : 4

Ragu-ragu : 3

Tidak setuju : 2

Sangat tidak setuju : 1

2. Variabel Dependen (variabel terikat)

Menurut Sugiyono (2010) variabel terikat merupakan variabel yang

dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Adapun

variabel terikat dalam penelitian ini yaitu :

Page 49: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

35  

a. Minat Beli (Y)

- Anda akan mencari informasi lebih mengenai telepon genggam merek

Samsung.

- Pilihan produk telepon genggam merek Samsung menarik perhatian

anda.

- Setujukah jika saudara berpendapat bahwa harga telepon genggam merek

Samsung mempengaruhi minat anda untuk membelinya.

- Setujukah anda bahwa perbedaan harga telepon genggam merek

Samsung dibandingkan dengan kartu perdana merek lain mempengaruhi

minat anda membeli smartphone.

- Anda selalu mencari informasi tentang produk & promo dari telepon

genggam merek Samsung.

- Setujukah anda bila telepon genggam merek Samsung memberikan

promo, hadiah & bonus kepada konsumen akan mempengaruhi minat

anda membeli smartphone tersebut.

- Anda termotivasi untuk membeli telepon genggam merek Samsung,

setelah mengetahui brand image (citra merek) smartphone tersebut.

Adapun skala pengukuran minat beli adalah sebagai berikut :

Sangat setuju : 5

Setuju : 4

Ragu-ragu : 3

Tidak setuju : 2

Sangat tidak setuju : 1

Page 50: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

36  

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan Skala ordinal. Menurut

Sugiyono (2009:98) skala ordinal adalah skala pengukuran yang tidak hanya

menyatakan kategori, tetapi juga menyatakan peringkat construct yang diukur.

Adapun dengan pilihan sebagai berikut :

1 = Sangat tidak setuju

2 = Tidak setuju

3 = Ragu-ragu

4 = Setuju

5 = Sangat setuju

Pengembangan instrument di tempuh melalui beberapa langkah, yaitu

mendefinisikan operasional variabel penelitian, menyusun indikator variabel

penelitian, dan menyusun instrument (kuesioner penelitian), yang selengkapnya

dapat dijelaskan pada tabel 3.1 di bawah ini:

Tabel 3.1 Instrumen Penelitian

No Variabel Definisi Variabel Indikator Pengukuran

1. Brand Awareness

Kemampuan sebuah merek untuk muncul dalam benak konsumen ketika sedang memikirkan kategori produk tertentu dan seberapa mudahnya nama tersebut dimunculkan. Shimp (2006: 11)

1. Pengenalan merek

2. Pengingatan kembali

3. Pilihan utama

Skala Likert 1 = Sangat tidak setuju. 2 = Tidak setuju. 3 = Ragu-ragu. 4 = Setuju. 5 = Sangat setuju.

2. Brand Loyalty Preferensi konsumen secara konsisten untuk melakukan pembelian pada merek yang sama

1. Kebiasaan memilih merek

2. Kepuasan terhadap merek

3. Kefanatikan

Skala Likert 1 = Sangat tidak setuju. 2 = Tidak setuju.

Page 51: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

37  

pada produk yang spesifik atau kategori pelayanan tertentu. Schiffman dan Kanuk (2008)

terhadap merek 3 = Ragu-ragu. 4 = Setuju. 5 = Sangat setuju.

3. Minat Beli Tahapan yang di lakukan oleh konsumen sebelum merencanakan untuk membeli suatu produk. Philip Kotler (2003:568)

1. Minat transaksi onal

2. Minat refrensial 3. Minat prefensial 4. Minat

eksploratif

Skala Likert 1 = Sangat tidak setuju. 2 = Tidak setuju. 3 = Ragu-ragu. 4 = Setuju. 5 = Sangat setuju.

Sumber : Diolah oleh penulis

3.3. Pengumpulan Data

3.3.1. Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu data primer. Data

primer yaitu data yang berasal langsung dari sumber data yang dikumpulkan

secara khusus dan berhubungan langsung dengan permasalahan yang diteliti

(Sugiyono, 2007 : 133). Sumber data ini berupa kuisioner yang telah diisi oleh

para pelanggan yang menjadi responden terpilih dalam penelitian ini. Data yang di

ambil langsung dari sumbernya atau belum melalui proses pengumpulan dari

pihak lain atau data yang dikumpulkan sendiri oleh peneliti langsung dari

obyeknya.

3.3.2. Tehnik Pengumpulan Data

Dalam suatu penelitian ilmiah, metode pengumpulan data dimaksudkan

untuk memperoleh bahan-bahan yang relevan, akurat, dan, terpercaya. Teknik

pengumpulandata pada penelitian ini adalah :

Page 52: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

38  

- Daftar Pertanyaan (Kuesioner)

Menurut Sugiyono (2013:199) kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang

dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan

tertulis kepada responden untuk dijawabnya, adapun tujuan dari pengadaan

kuesioner ini adalah untuk memperoleh informasi yang relevan dengan tujuan

penelitian yaitu untuk mengetahui pengaruh brand awareness dan brand

loyalty terhadap minat beli konsumen pada smartphone Samsung di

Universitas YARSI. Jawaban untuk setiap pertanyaan telah disediakan dan

responden hanya dapat memilih salah satu jawaban yang tersedia.

3.4. Populasi dan Sampel

Populasi pada penelitian ini adalah pengguna smartphone Samsung di

Universitas YARSI. Populasi dari penelitian ini bersifat infinite, karena jumlah

pelanggan tersebut bervariasi setiap saat.

Sampel penelitian adalah obyek yang mewakili seluruh obyek penelitian.

Menurut Guilford (1987:125) dalam Supranto (2006:239) sampel penelitian

meliputi sejumlah responden yang lebih besar dari persyaratan minimal sebanyak

30 responden, dimana semakin besar sampel akan memberikan hasil yang lebih

akurat. Oleh karena itu dalam penelitian ini penulis akan mengambil sebanyak

100 responden.

Sedangkan teknik pengambilan sampelnya dilakukan dengan cara

purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel sumber data dengan

pertimbangan tertentu (Sugiyono (2010:218), sampel yang diambil sebanyak 100

konsumen. Sampel yang digunakan ini dianggap telah mewakili dari seluruh

populasi yang ada.

Page 53: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

39  

3.5. Metode Analisis Data

Agar semua data yang telah dikumpulkan bermanfaat, maka data-data itu

harus diolah dan dianalisis terlebih dahulu sehingga dapat dijadikan dasar

pengambilan keputusan. Dalam penulisan skripsi ini, penulis menggunakan teknik

analisa kuantitatif. Menurut Sugiyono (2012), metode penelitian kuantitatif dapat

diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme,

digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu. Teknik pengambilan

sampel pada umumnya dilakukan secara random, pengumpulan data

menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif atau statistik

dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Tujuan dari metode

analisis data ini adalah untuk menginterprestasikan dan menarik kesimpulan dari

sejumlah data yang terkumpul. Adapun teknik analisis yang digunakan dalam

penelitian ini antara lain :

3.5.1. Uji Validitas dan Reabilitas

1) Uji Validitas

Pengertian validitas menurut Arikunto (2005:86) adalah suatu instrumen

penelitian dapat dikatakan valid bilamana tersebut dapat mengukur variabel yang

diteliti secara tepat atau dengan kata lain ada kecocokan diantara apa yang diukur

dengan tujuan pengukuran.

Rumus yang digunakan untuk mengukur validitas korelasi product moment

yang dinyatakan sebagai berikut :

( )( )( )( ){ } ( ) ( ){ }2222 ∑∑∑ ∑∑ ∑∑

−−

−=

yynxxn

yxxynr

Page 54: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

40  

dimana :

r = koefisien korelasi antara skor butir dengan skor total

n = jumlah responden

X = skor butir pada nomor butir ke-i

Y = skor total responden

Kaidah pengambilan kesimpulan sebagai berikut :

- Jika rhitung > rtabel, maka instrumen itu mempunyai validitas yang tinggi;

- Jika rhitung < rtabel, maka instrumen itu untuk faktor tertentu tidak valid

2) Uji Realibilitas

Reliabilitas diterjemahkan dari kata reliability. Pengukuran yang memiliki

reliabilitas yang tinggi maksudnya adalah pengukuran yang dapat menghasilkan

data yang reliabel.

Menurut Singgih Santoso (2010:32) suatu variabel dikatakan reliabel jika

memberikan nilai Cronbach alpha lebih besar dari 0,60. Reliabilitas yang tinggi

ditunjukkan dengan nilai rxx mendekati angka 1. Kesepakatan secara umum,

reliabilitas yang dianggap sudah cukup memuaskan > 0,60 (pada output SPSS,

dapat dilihat pada nilai Alpha).

3.5.2. Analisis Regresi Linier Berganda

Analisis regresi linier berganda adalah hubungan secara linear antara dua

atau lebih variabel independen (X1 dan X2) dengan variabel dependen (Y).

Analisis ini untuk mengetahui arah hubungan antara variabel independen

berhubungan variabel dependen apakah masing masing variabel independen

berhubungan positif atau negatif dan untuk memprediksi nilai dari variabel

dependen apabila nilai variabel independen mengalami kenaikan atau penurunan.

Page 55: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

41  

Data yang digunakan biasanya berskala interval atau rasio. Persamaan Regresi

Linier berganda sebagai berikut :

Y = a + b1X1+ b2X2

Keterangan :

Y = Minat Beli

a = Konstanta

b = Koefisien regresi (nilai peningkatan ataupun penurunan)

X1 = Brand Awareness

X2 = Brand Loyalty

3.5.3. Koefisien Determinasi R2

Uji koefisien Determinasi R2 digunakan untuk mengukur seberapa jauh

kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel independennya. Nilai

koefisien determinasi adalah antar nol dan satu. Menurut Ghozali (2011 : 58) jika

nilai R2 yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam

menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Nilai yang mendekati satu

berarti variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang

dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen.

3.5.4. Pengujian Hipotesis

1) Uji Parsial (Uji T)

Uji t digunakan untuk membuktikan pengaruh yang signifikan antara

variabel independen terhadap variabel dependen, dimana apabila nilai thitung lebih

besar dari ttabel menunjukkan diterimanya hipotesis yang diajukan. Nilai thitung

Page 56: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

42  

dapat dilihat pada hasil regresi dan nilai ttabel didapat melalui sig. a = 0,05 dengan

df = n-k-1, sehingga ketetapan yang berlaku adalah sebagai berikut :

- Apabila thitung < ttabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya tidak ada

pengaruh

- Apabila thitung > ttabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima artinya ada pengaruh

2) Uji Simultan (Uji F)

Menurut Ghozali (2011) Uji f pada dasarnya menunjukkan apakah variabel

bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama

terhadap variabel terkait. Langkah-langkah pengujiannya adalah sebagai berikut :

- Derajat Kepercayaan 95%

- Derajat kebebasan f table (a, k, n – k – l)

a = 0,05

k = Jumlah variabel bebas

n = Jumlah sampel

- Menentukkan kriteria pengujian

Fhitung < Ftabel → Ho diterima (tidak ada pengaruh yang signifikan)

Fhitung > Ftabel → Ho ditolak (ada pengaruh yang signifikan)

- Menentukkan r dengan rumus :

F = R2 / k

(1-R2) / ( n- k - l)

Dimana :

R2 = Koefisien determinasi berganda

n = Jumlah sampel

k = Jumlah variabel bebas

Page 57: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

43  

Kesimpulan :

- Apabila fhitung < ftabel maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya tidak ada

pengaruh secara simultan.

- Apabila fhitung > ftabel maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya ada pengaruh

secara simultan.

Page 58: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

44  

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Penelitian

4.1.1. Sejarah PT. Samsung Electronics

Sebelum tahun 1997, Samsung lebih dikenal dengan reputasinya sebagai

perusahan pembuat peralatan elektronik dengan produk-produk low-end.

Perusahaan tersebut hanya dikenal sebagai imitator, bukan inovator karena tidak

melakukan inovasi-inovasi produk pada saat itu. Produk-produk kompetitif

berdasar pada low cost yang direfleksikan dengan tenaga kerja yang murah.

Samsung belum mempunyai brand value dan belum memiliki pasar internasional.

Strategi yang dilakukannya pada saat itu adalah cost/price leadership. Samsung

berfokus pada pasar-pasar tertentu dan memilih fokus pada pasar dengan

permintaan terbesar, pasar Amerika yang perkembangannya tinggi, juga pada

pasar yang pertumbuhannya cepat, yaitu China.

Samsung kemudian berkembang menjadi perusahaan berskala

internasional. Dimulai dari menyewa staf yang berpendidikan Amerika atau

berpengalaman secara signifikan di USA. Tiga warga yang bukan berasal dari

Korea Selatan menjadi anggota komisi direktur. Warga asing memiliki 60%

saham dari grup. Perusahaan sekarang menghasilkan 70% dari pendapatannya di

luar Korea Selatan, manufaktur di 14 negara, termasuk China dan Meksiko.

Samsung juga mengadakan partnership dengan Amerika.

Pada awal tahun 1997, Samsung hampir tidak berbisnis mobile phones di

luar Korea Selatan, tapi kemudian setelah mengadakan partnership, Samsung

memperoleh pesanan 1,8 juta handsets senilai $600 juta dari Sprint PCS Group.

Page 59: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

45  

Reputasi Samsung sekarang adalah high-end mobile handsets dan berkembang

sebagai penyuplai pada industri ini. Setelah mengadakan partnership dengan

beberapa perusahaan ternama seperti Best Buy, Radio Shack, dan Circuit City,

Samsung lebih sukses dari tahun-tahun sebelumnya.

Pada tahun 2001 Samsung menjual produk-produk senilai $500, dan

menargetkan penjualan $1 miliyar di tahun 2002. Penjualan terbaiknya adalah

DVD/VCR player dan mobile phone serta PDA. Salah satu kunci sukses Samsung

terletak pada desain. Teknologi dan desain pada Samsung sangat baik. Samsung

memiliki 300 desainer bertalenta di Seoul dan empat kantor desain di USA,

Eropa, dan Jepang. Penekanan produknya adalah pada gaya, best practice,

sederhana, dan respon yang cepat pada perubahan-perubahan pasar.

Samsung berdedikasi untuk membuat dunia yang lebih baik melalui

berbagai bisnis yang hari ini diantaranya adalah teknologi tingkat tinggi,

semikonduktur, pencakar langit dan konstruksi, petrokimia, fashion, obat-obatan,

finansial, hotel dan banyak lagi. Perusahaan ini memimpin pasar global di bidang

pembuatan barang elektronik teknologi tinggi dan media digital. Melalui inovasi,

produk andal dan layanan-layanan, orang-orang berbakat, pendekatan

bertanggung jawab pada bisnis dan warga negara global, juga kolaborasi dengan

mitra bisnis serta pelanggan, Samsung membawa dunia ke arah baru yang

imajinatif.

Berawal dari bisnis ekspor kecil di Taegu, Korea, Samsung telah tumbuh

menjadi salah satu perusahaan elektronik terkemuka di dunia, dengan spesialisasi

pada media dan peralatan digital, semikonduktor, memori, dan integrasi sistem.

Kini proses dan produk inovatif dan berkualitas Samsung telah diakui di dunia.

Page 60: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

46  

Hal tersebut kemudian menjadi tonggak utama dalam sejarah Samsung,

menunjukkan bagaimana perusahaan ini telah mengembangkan jajaran dan

pencapaian produknya, meningkatkan pendapatan dan saham pasarnya, dan

mengikuti misinya untuk memberikan hidup yang lebih baik bagi pelanggan di

seluruh dunia.

Berikut perjalanan singkat Samsung yang telah berevolusioner menjadi

perusahaan global yang memimpin industri digital dan teknologi.

Tabel 4.1 Perjalanan Samsung

1938 – 1970 Samsung mengawali kiprahnya

1970 – 1980 Melakukan diversifikasi industry dan elektronika

1980 – 1990 Memasuki pasar global

1990 – 1994 Berkompetisi dalam dunia teknologi yang berubah

1994 – 1997 Menjadi kekuatan global

1997 – 2000 Melampaui batas digital

2000 – sekarang Memprakarsai era digital

Sumber : PT. Samsung Electronics

Era digital telah membawa perubahan dan kesempatan yang revolusioner

bagi bisnis secara global, dengan teknologi yang canggih, produk yang kompetitif,

dan inovasi yang konstan.

Samsung memandang setiap tantangan sebagai peluang dan yakin telah

menempati posisi sempurna sebagai salah satu pemimpin yang diakui dunia di

industri teknologi digital. Komitmen untuk menjadi yang terbaik di dunia telah

membuat Samsung sebagai pemegang pangsa pasar global terbesar untuk tiga

belas item di antara produk Samsung, termasuk semikonduktor, TFT-LCD,

Page 61: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

47  

monitor dan ponsel CDMA. Dengan pandangan ke depan, Samsung telah

membuat kemajuan bersejarah di bidang riset dan pengembangan lini

semikonduktor, termasuk flash memori dan non-memori, semikonduktor khusus

pesanan, DRAM dan SRAM, dan juga memproduksi LCD yang terbaik di

kelasnya, telepon seluler, peralatan digital, dan lebih banyak lagi.

4.1.2. Visi dan Misi PT. Samsung Electronics

PT. Samsung Electronics memiliki visi, yaitu “Mengilhami dunia,

menciptakan masa depan”.

Sedangkan misi PT. Samsung Electronics yaitu “Untuk mengilhami dunia

dengan teknologi, produk dan desain inovatif yang melengkapi kehidupan

manusia dan berperan terhadap masa depan yang bertanggung jawab dan

berkelanjutan secara sosial”.

4.1.3. Nilai-nilai Perusahaan PT. Samsung Electronics

Samsung meyakini bahwa menerapkan nilai-nilai yang kuat adalah kunci

menuju bisnis yang baik. Itu sebabnya nilai-nilai inti ini, beserta pedoman

perilaku yang ketat, menjadi dasar bagi setiap keputusan yang dibuat oleh

perusahaan. Berikut adalah nilai-nilai dari PT. Samsung Electronics,antara lain :

a. Karyawan

Singkatnya, perusahaan adalah cerminan dari karyawannya. Samsung

memberikan banyak peluang kepada karyawan untuk mewujudkan potensi

maksimal mereka.

Page 62: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

48  

b. Keunggulan

Apa saja yang Samsung lakukan didasari oleh kegigihan untuk menjadi yang

terbaik dan komitmen tak tergoyahkan untuk mengembangkan berbagai produk

dan jasa terbaik di pasar.

c. Perubahan

Dalam perekonomian global yang cepat berubah seperti sekarang ini,

perubahan bersifat konstan dan inovasi merupakan hal yang sangat penting

bagi kelangsungan hidup perusahaan. Sebagaimana yang telah Samsung

lakukan sejak berdiri, kami berwawasan jauh ke depan, mengantisipasi

kebutuhan dan permintaan pasar sehingga kami dapat mengarahkan perusahaan

menuju keberhasilan jangka panjang.

d. Integritas

Beroperasi dengan cara yang beretika merupakan dasar bisnis kami. Apa saja

yang Samsung lakukan dipandu oleh kompas moral yang menjaga kejujuran,

menghormati semua pihak yang berkepentingan, dan transparansi penuh.

e. Kesejahteraan bersama

Suatu bisnis tidak akan bisa berhasil kecuali jika bisnis tersebut menghasilkan

kesejahteraan dan peluang untuk orang lain. Samsung mengabdi untuk menjadi

warga korporat yang bertanggung jawab terhadap lingkungan dan masyarakat

di setiap tempat operasi Samsung di seluruh dunia.

4.1.4. Struktur Organisasi

Seorang Presdir (Presiden Director) dibantu oleh seorang CFO yang

memimpin divisi ADM (Adminstration) dan 4 orang direktur dari Sales Division,

Page 63: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

49  

OMS Division (Optical Media Solution) , VD Division (Visual Display) dan AV

Division (Audio Video).

1. Direktur OMS membawahi 6 departemen yaitu :

a. PPC (Production Planning Control)

PPC Departemen dipimpin oleh seorang manager dan departemen ini

bertanggung jawab kepada masalah rencana produksi, rencana ekspor dan

finish goods inventory.

b. QC (Quality Control)

Quality Control dipimpin oleh seorang General Manager dan departemen ini

bertanggung jawab pada quality material yang dikontrol oleh IQC section

(Incoming Quality Control), quality barang jadi yang dikontrol oleh OQC

section (Outgoing Quality Control), pusat standard kerja dan quality barang

jadi di customers yang dikontrol oleh JQE (Join Quality Engineer).

c. Procurement

Procurement departemen dipimpin oleh seorang General Manager dan

departemen ini membidangi masalah pembelian material dan consumable,

material price, dan material control.

d. Produksi

Produksi departemen dipimpin oleh seorang General Manager dan

departement ini bertanggung jawab dalam memproduksi material sampai

menjadi barang jadi.

e. Engineering

Engineering departemen dipimpin oleh seorang General Manager dan

departemen ini mensupport produksi yang berhubugan dengan masalah

Page 64: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

50  

teknik dan menganalisa masalah-masalah yang terjadi pada proses perakitan

di departemen produksi.

f. R & D (Research and Development)

R & D departemen dipimpin oleh seorang General Manager dan departemen

ini bertanggung jawab dalam melakukan penelitian dan pengembangan

produk agar lebih baik sehingga produk yang dihasilkan mempunyai daya

saing yang kompetitif baik dari segi kualitas maupun harga jual.

2.  CFO (Chief Finance Officer) yang memimpin divisi ADM (Adminstaration)

yang dibantu oleh empat orang General manager untuk empat departemen,

yaitu :

a. HRD/GA (Human Resources and Development/General Affair) dipimpin

oleh seorang General Manager yang membawahi Departemen HRD & GA

pada divisi Administrasi

b. IT (Information and Technology) dipimpin oleh seorang General Manager

yang membawahi Departemen IT pada divisi Administrasi.

c. EXIM (Export & Import) dipimpin oleh seorang General Manager yang

membawahi Departemen EXIM pada divisi Administrasi.

d. Accounting General Manager yang membawahi Departemen Accounting

pada divisi Administrasi

4.2. Gambaran Umum Responden

Bagian ini menampilkan gambaran umum tentang responden yang menjadi

subjek penelitian, yang terdiri dari jenis kelamin, usia, fakultas dan penghasilan

(uang saku) dalam hitungan per-bulan. Sampel yang digunakan dalam penelitian

Page 65: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

51  

ini adalah para konsumen smartphone Samsung di Universitas Yarsi. Masing

masing karakteristik responden tersebut akan dijelaskan sebagai berikut :

1. Penggunaan Samsung

Tabel 4.2

Karakteristik Responden Berdasarkan Penggunaan Samsung

Penggunaan Samsung

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid ya 100 100.0 100.0 100.0

Sumber : Hasil penelitian yang diolah, 2016

Berdasarkan tabel 4.2, karakteristik responden berdasarkan penggunaan

Samsung adalah sebanyak 100 responden dengan presentase sebesar 100 persen.

2. Fakultas

Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Fakultas

Fakultas

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid kedokteran 9 9.0 9.0 9.0

psikologi 10 10.0 10.0 19.0

hukum 10 10.0 10.0 29.0

ekonomi 60 60.0 60.0 89.0

fti 8 8.0 8.0 97.0

kedokteran gigi 3 3.0 3.0 100.0

Total 100 100.0 100.0 Sumber : Hasil penelitian yang diolah, 2016

Berdasarkan tabel 4.3, karakteristik responden berdasarkan fakultas atau

jurusan sebanyak 9 responden adalah mahasiswa kedokteran dengan nilai

Page 66: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

52  

presentasi sebesar 9 persen, sebanyak 10 responden adalah mahasiswa psikologi

dengan nilai presentasi 10 persen, sebanyak 10 responden adalah mahasiswa

hukum dengan nilai presentasi 10 persen, sebanyak 60 responden adalah

mahasiswa ekonomi dengan nilai presentasi 60 persen, sebanyak 8 responden

adalah mahasiswa fti dengan nilai presentasi 8 persen, sedangkan sebanyak 3

responden adalah mahasiswa kedokteran gigi dengan nilai presentasi 3 persen.

3. Jenis Kelamin

Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis Kelamin

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid laki-laki 43 43.0 43.0 43.0

perempuan 57 57.0 57.0 100.0

Total 100 100.0 100.0 Sumber : Hasil penelitian yang diolah, 2016

Berdasarkan dari data tabel 4.4, jumlah konsumen terbesar dalam

penelitian ini adalah responden perempuan sebanyak 57 responden dengan nilai

presentase sebesar 57 persen, sedangkan responden laki-laki sebanyak 43

responden dengan nilai 43 persen.

Page 67: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

53  

4. Waktu penggunaan

Tabel 4.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Waktu Penggunaan

Waktu Penggunaan

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid <2011 23 23.0 23.0 23.0

2012 26 26.0 26.0 49.0

2013 16 16.0 16.0 65.0

2014 22 22.0 22.0 87.0

>2015 13 13.0 13.0 100.0

Total 100 100.0 100.0 Sumber : Hasil penelitian yang diolah, 2016

Berdasarkan tabel 4.5, waktu penggunaan responden tertinggi dengan

penggunaan pada tahun 2012 sebesar 26 persen dengan total sebanyak 26

responden, sedangkan yang paling terendah dengan penggunaan pada tahun

>2015 sebesar 13 persen dengan total sebanyak 13 responden.

5. Penghasilan (Uang Saku)

Tabel 4.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Penghasilan (uang saku)

Penghasilan

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid <1.000.000 25 25.0 25.0 25.0

1.000.000-2.000.000 44 44.0 44.0 69.0

2.000.000-4.000.000 21 21.0 21.0 90.0

4.000.000-5.000.000 7 7.0 7.0 97.0

>5.000.000 3 3.0 3.0 100.0

Total 100 100.0 100.0 Sumber : Hasil penelitian yang diolah, 2016

Page 68: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

54  

Berdasarkan tabel 4.6, tingkat pendapatan atau uang saku per-bulan

responden tertinggi dengan pemasukan sekitar Rp. 1.000.000 – Rp. 2.000.000

sebesar 44 persen dengan total sebanyak 44 responden, sedangkan yang paling

terendah dengan pemasukan Rp. 5.000.000 atau lebih sebesar 3 persen dengan

total sebanyak 3 responden.

4.3. Deskripsi Data

4.3.1. Brand Awareness (X1)

Deskripsi data variabel brand awareness (X1) pada smartphone Samsung,

yang disajikan dalam tabel dibawah ini didasarkan atas 6 pertanyaan. Masing-

masing indikator didasarkan pada pertanyaan-pertanyaan yang dijelaskan pada

tabel dibawah sebagai berikut :

Tabel 4.7 Deskripsi Brand Awareness

N Mininum Maximum Mean Std. Deviatiom

Butir_1 100 2 5 4.10 .611

Butir_2  100 3 5 4.05 .557

Butir_3  100 3 5 4.12 .432

Butir_4  100  2 5 4.15 .500

Butir_5  100  3 5 4.19 .506

Butir_6  100  3 5 4.15 .538

Sumber : Hasil penelitian yang diolah, 2016

Dapat dilihat pada tabel 4.7 pernyataan maksimum yang di hasilkan senilai

5 dengan rata-rata 4.19 sedangkan nilai minimum yang dihasilkan senilai 2

dengan rata-rata 4.05 dapat disimpulkan bahwa pernyataan dengan nilai

maksimum menyatakan smartphone Samsung mudah diingat diantara smartphone

Page 69: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

55  

lainnya, sedangkan pernyataan dengan nilai minimum menyatakan konsumen

mengetahui bahwa Samsung merupakan salah satu smartphone di Indonsia.

4.3.2. Brand Loyalty (X2)

Deskripsi data variabel brand loyalty (X2) pada smartphone Samsung,

yang disajikan dalam tabel dibawah ini didasarkan atas 7 pertanyaan. Masing-

masing indikator didasarkan pada pertanyaan-pertanyaan yang dijelaskan pada

tabel dibawah sebagai berikut :

Tabel 4.8 Deskripsi Brand Loyalty

N Mininum Maximum Mean Std. Deviatiom

Butir_1 100  2 5 4.10 .611

Butir_2  100  3 5 4.05 .557

Butir_3  100  3 5 4.13 .366

Butir_4  100  3 5 4.13 .441

Butir_5  100  2 5 4.08 .562

Butir_6  100  2 5 4.21 .555

Butir_7 100  2 5 4.10 .674

Sumber : Hasil penelitian yang diolah, 2016

Dapat dilihat pada tabel 4.8 pernyataan maksimum yang di hasilkan senilai

5 dengan rata-rata 4.21 sedangkan nilai minimum yang dihasilkan senilai 3

dengan rata-rata 4.05 dapat disimpulkan bahwa pernyataan dengan nilai

maksimum menyatakan konsumen menemukan kepuasan dalam menggunakan

smartphone Samsung, sedangkan pernyataan dengan nilai minimum menyatakan

konsumen akan tetap menggunakan telepon genggam merek Samsung sebagai

smartphone pilihan.

Page 70: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

56  

4.3.3. Minat Beli

Deskripsi data variabel minat beli (Y) pada smartphone Samsung, yang

disajikan dalam tabel dibawah ini didasarkan atas 7 pertanyaan. Masing-masing

indikator didasarkan pada pertanyaan-pertanyaan yang dijelaskan pada tabel

dibawah sebagai berikut :

Tabel 4.9 Deskripsi Minat Beli

N Mininum Maximum Mean Std. Deviatiom

Butir_1 100  3 5 4.12 .432

Butir_2  100  2 5 4.15 .500

Butir_3  100  3 5 4.19 .506

Butir_4  100  3 5 4.15 .538

Butir_5  100  2 5 4.04 .567

Butir_6  100  3 5 4.27 .509

Butir_7 100  3 5 4.25 .479

Sumber : Hasil penelitian yang diolah, 2016

Dapat dilihat pada tabel 4.9 pernyataan maksimum yang di hasilkan senilai

5 dengan rata-rata 4.27 sedangkan nilai minimum yang dihasilkan senilai 2

dengan rata-rata 4.04 dapat disimpulkan bahwa pernyataan dengan nilai

maksimum menyatakan konsumen setuju bila smartphone Samsung memberikan

promo, hadiah dan bonus kepada konsumen akan mempengaruhi minat beli,

sedangkan pernyataan dengan nilai minimum menyatakan konsumen akan selalu

mencari informasi tentang produk dan promo dari smartphone Samsung.

Page 71: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

57  

4.4. Pembahasan Hasil Penelitian

4.4.1. Uji Validitas dan Reabilitas

1. Uji Validitas

Pada uji validitas nilai rtabel dengan jumlah sampel (n = 100) pada taraf

signifikan (α = 0,05) didapat rtabel 0.195 (lihat pada lampiran), artinya bila rhitung <

rtabel, maka butir instrumen tersebut tidak valid dan apabila rhitung > rtabel, maka

butir instrumen tersebut dapat digunakan (valid).

Nilai-nilai koefisien korelasi untuk uji validitas instrumen setiap variabel,

peneliti sajikan dalam tabel sebagai berikut :

Tabel 4.10 Uji Validitas Variabel Brand Awareness (X1)

No Butir Pertanyaan rhitung rtabel Keterangan 1 Butir 1 0.440 0.195 Valid 2 Butir 2 0.449 0.195 Valid 3 Butir 3 0.211 0.195 Valid 4 Butir 4 0.270 0.195 Valid 5 Butir 5 0.285 0.195 Valid 6 Butir 6 0.357 0.195 Valid

Sumber : Data diolah berdasarkan hasil SPSS

Berdasarkan pada tabel 4.10 dapat diketahui bahwa nilai rhitung dari semua

pertanyaan untuk variabel brand awareness semua valid, dimana ketentuan valid

rhitung > dari 0,195. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa instrument yang

digunakan untuk mengukur brand awareness dinyatakan valid.

Page 72: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

58  

Tabel 4.11 Uji Validitas Variabel Brand Loyalty (X2)

No Butir Pertanyaan rhitung rtabel Keterangan 1 Butir 1 0.656 0.195 Valid 2 Butir 2 0.659 0.195 Valid 3 Butir 3 0.410 0.195 Valid 4 Butir 4 0.393 0.195 Valid 5 Butir 5 0.681 0.195 Valid 6 Butir 6 0.497 0.195 Valid 7 Butir 7 0.527 0.195 Valid

Sumber : Data diolah berdasarkan hasil SPSS

Berdasarkan pada tabel 4.11 dapat diketahui bahwa nilai rhitung dari semua

pertanyaan untuk variabel brand loyalty semua valid, dimana ketentuan valid

rhitung > dari 0,195. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa instrument yang

digunakan untuk mengukur brand loyalty dinyatakan valid.

Tabel 4.12 Uji Validitas Variabel minat beli (Y)

No Butir Pertanyaan rhitung rtabel Keterangan 1 Butir 1 0.374 0.195 Valid 2 Butir 2 0.224 0.195 Valid 3 Butir 3 0.335 0.195 Valid 4 Butir 4 0.451 0.195 Valid 5 Butir 5 0.416 0.195 Valid 6 Butir 6 0.410 0.195 Valid 7 Butir 7 0.386 0.195 Valid

Sumber : Data diolah berdasarkan hasil SPSS

Berdasarkan pada tabel 4.12 dapat diketahui bahwa nilai rhitung dari semua

pertanyaan untuk variabel minat beli semua valid, dimana ketentuan valid rhitung >

dari 0,195. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa instrument yang digunakan

untuk mengukur minat beli dinyatakan valid.

Page 73: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

59  

2. Uji Reabilitas

Pengukuran yang memiliki reliabilitas yang tinggi maksudnya adalah

pengukuran yang dapat menghasilkan data yang reliabel. Tinggi rendahnya

reliabilitas, secara empiric ditunjukkan dengan nilai rxx mendekati nilai angka 1.

Kesepakatan secara umum, reliabilitas yang dianggap sudah cukup memuaskan

>0,60 (pada output SPSS, dapat dilihat pada nilai Alpha). (Singgih Santoso, 2010)

Tabel 4.13 Uji Reabilitas Variabel Brand Awareness (X1)

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.603 6

Sumber : Data diolah berdasarkan hasil SPSS

Menurut Singgih Santoso (2010:32), suatu variabel dikatakan reliable jika

memberikan nilai Cronbach’s alpha lebih besar dari 0,60. Nilai Cronbach’s alpha

untuk Variabel brand awareness (X1) yang dapat dilihat pada tabel 4.13 diatas

adalah sebesar 0,603. Nilai ini lebih dari 0,60 yang berarti baik atau dapat

diasumsikan reliabel. Dengan demikian, kuesioner dalam penelitian ini dapat

dipercaya atau diandalkan sebagai sebuah alat pengumpulan data primer. Dengan

jumlah pernyataan sebanyak 6 butir dalam variabel brand awareness (X1)

memiliki konsistensi yang baik. Konsisten artinya jika dilakukan pengukuran dua

kali atau lebih terhadap gejala yang sama akan menghasilkan perolehan yang

sama. Sehingga hasil penelitian ini dapat digunakan kembali dan dapat

dipertanggung jawabkan.

Page 74: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

60  

Tabel 4.14 Uji Reabilitas Variabel Brand Loyalty (X2)

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.808 7

Sumber : Data diolah berdasarkan hasil SPSS

Menurut Singgih Santoso (2010:32), suatu variabel dikatakan reliable jika

memberikan nilai Cronbach’s alpha lebih besar dari 0,60. Nilai Cronbach’s alpha

untuk variabel brand loyalty (X2) yang dapat dilihat pada tabel 4.14 diatas adalah

sebesar 0,808. Nilai ini lebih dari 0,60 yang berarti baik atau dapat diasumsikan

reliabel. Dengan demikian, kuesioner dalam penelitian ini dapat dipercaya atau

diandalkan sebagai sebuah alat pengumpulan data primer. Dengan jumlah

pernyataan sebanyak 7 butir dalam variabel brand loyalty (X2) memiliki

konsistensi yang baik. Konsisten artinya jika dilakukan pengukuran dua kali atau

lebih terhadap gejala yang sama akan menghasilkan perolehan yang sama.

Sehingga hasil penelitian ini dapat digunakan kembali dan dapat dipertanggung

jawabkan.

Tabel 4.15 Uji Reabilitas Variabel Minat Beli (Y)

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.661 7

Sumber : Data diolah berdasarkan hasil SPSS

Menurut Singgih Santoso (2010:32), suatu variabel dikatakan reliable

jika memberikan nilai Cronbach’s alpha lebih besar dari 0,60. Nilai Cronbach’s

Page 75: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

61  

alpha untuk variabel minat beli (Y) yang dapat dilihat pada tabel 4.15 diatas

adalah sebesar 0,661. Nilai ini lebih dari 0,60 yang berarti baik atau dapat

diasumsikan reliabel. Dengan demikian, kuesioner dalam penelitian ini dapat

dipercaya atau diandalkan sebagai sebuah alat pengumpulan data primer. Dengan

jumlah pernyataan sebanyak 7 butir dalam variabel minat beli (Y) memiliki

konsistensi yang baik. Konsisten artinya jika dilakukan pengukuran dua kali atau

lebih terhadap gejala yang sama akan menghasilkan perolehan yang sama.

Sehingga hasil penelitian ini dapat digunakan kembali dan dapat dipertanggung

jawabkan.

4.4.2. Analisis Regresi Linier Berganda

Analisis regresi digunakan untuk memperkirakan secara sistematis tentang

apa yang mungkin terjadi di masa yang akan datang berdasarkan informasi masa

lalu, dengan tujuan untuk memperkecil kesalahan yang akan terjadi di masa

depan. Regresi linier berganda antara variabel brand awareness (X1), dan variabel

brand loyalty (X2) terhadap variabel minat beli (Y), dapat dilihat seperti pada

tabel 4.16 dibawah ini :

Tabel 4.16 Regresi Linear Berganda

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1(Constant) 1.080 .289 3.738 .000

Kesadaran merek .577 .075 .605 7.696 .000

Loyalitas merek .172 .061 .220 2.799 .006

a. Dependent Variable: Minat Beli Sumber : Data diolah berdasarkan hasil SPSS

Page 76: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

62  

Dari tabel 4.16 di atas, didapat persamaan regresi Linier berganda sebagai

berikut:

Y = 1,080 + 0,577 X1 + 0,172 X2

Berikut adalah penjelasan dari persamaan regresi berganda yang terbentuk:

1. Konstanta sebesar 1,080 artinya apabila variabel brand awareness dan brand

loyalty bernilai nol maka minat beli konsumen akan bernilai sebesar 1,080

(dengan catatan variabel independent lainnya tetap).

2. Setiap peningkatan 1 skor variabel brand awareness berpengaruh terhadap

peningkatan variabel minat beli sebesar 0.577 skor dengan asumsi variabel

lainnya nilainya konstan.

3. Setiap peningkatan 1 skor variabel brand loyalty berpengaruh terhadap

peningkatan variabel minat beli sebesar 0.172 skor dengan asumsi variabel

lainnya nilainya konstan.

4.4.3. Koefisien Determinasi R2

Hasil analisis dalam koefisien determinasi yang akan dilihat nilai R square

R2 dari kedua variabel bebas yang menjadi indikator dalam penelitian ini, yaitu

brand awareness dan brand loyalty. Adapun besaran nilai R square (R2) dapat

dilihat pada tabel 4.17 dibawah ini :

Tabel 4.17 Koefisien Determinasi (R2)

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .738a .544 .535 .19835

a. Predictors: (Constant), kesadaran merek dan loyalitas merek

b. Dependent variable : minat beli Sumber : Data diolah berdasarkan hasil SPSS

Page 77: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

63  

Koefisien determinasi adalah kemampuan seluruh variabel bebas dalam

menjelaskan variabel terikat. Dari hasil uji SPSS pada tabel 4.17 di dapat nilai

dari koefisien determinasi R2 sebesar 0,544 atau setara dengan 54,4 persen yang

berarti bahwa kemampuan variabel X1 dan X2 dalam menjelaskan variabel Y

sebesar 54,4 persen, sedangkan sisa sebesar 45,6 persen dijelaskan oleh variabel

lain diluar dari variabel penelitian ini.

4.4.4. Pengujian Hipotesis

1. Uji T (Uji Parsial)

Uji t digunakan untuk membuktikan pengaruh yang signifikan antara

variabel independent brand awareness dan brand loyalty terhadap variabel

dependent minat beli konsumen. Dari hasil penelitian, didapatkan bahwa koefisien

regresi, nilai t dan signifikasi secara parsial adalah sebagai berikut :

Tabel 4.18 Uji T (Uji Parsial)

Model t Sig.

1 (Constant) 3.738 .000

Kesadaran merek 7.696 .000

Loyalitas merek 2.799 .006

Uji t masing-masing dapat dilihat pada tabel 4.18 yaitu pada nilai t dengan

nilai df = n-k-1 = 100-2-1 = 97 maka nilai ttabel diperoleh yaitu 1,985 (lihat pada

tabel lampiran). Pada tabel 4.18 nilai brand awareness 7,696 > 1,985 maka Ha

diterima berarti secara parsial kualitas brand awareness berpengaruh terhadap

minat beli konsumen, sedangkan nilai brand loyalty 2,799 > 1,985 maka Ha

Page 78: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

64  

diterima berarti secara parsial brand loyalty berpengaruh terhadap minat beli

konsumen.

2. Uji F (Uji Simultan)

Tabel 4.19 Uji F (Uji Simultan)

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 4.557 2 2.278 57.909 .000a

Residual 3.816 97 .039

Total 8.373 99

a. Predictors: (Constant), loyalitas merek, kesadaran merek

b. Dependent Variable: minat beli Sumber : Data diolah berdasarkan hasil SPSS

Berdasarkan pada tabel 4.19 diperoleh Fhitung sebesar 57,909 dengan

menggunakan tingkat keyakinan 95% dan tingkat signifikan 0,05, df 1 = jumlah

variabel – 1 = 3-1 = 2 dan df 2 (n-k-1) atau 100-2-1 = 97, hasil diperoleh untuk

Ftabel sebesar 3,090 (lihat pada tabel lampiran). Pada tabel 4.36 nilai Fhitung > Ftabel (

57,909 > 3,090 ) maka Ho ditolak artinya brand awareness dan brand loyalty

secara bersama-sama berpengaruh terhadap minat beli konsumen.

Page 79: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

65  

BAB V

PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY

TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PADA SMARTPHONE

SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUAMMYA DARI

SUDUT PANDANG ISLAM

5.1. Brand Awareness Menurut Islam

Perbincangan mengenai merek (brand) dan pemerekan (branding)

merupakam hal yang sangat esensial dalm konteks pemasaran. Merek merupakan

simbol, warna, kata-kata atau atribut lain yang unik dan menjadi pembeda dengan

merek lain. Sedangkan pemerekan merujuk pada proses membangun suatu merek,

baik merek perusahaan, produk, personal, gagasan, kawasan atau kota, hingga

bangsa atau Negara.

Merek juga menjadi batas yang membedakan pemasaran dengan

perdagangan (trading) yang aktivitasnya seputar jual beli komoditas (tanpa

merek). Sementara pemasaran diawali dengan identifikasi kebutuhan dan selera

pasar, memilah dan memilih segmen pasar yang ingin dituju, menyiapkan produk

yang sesuai dengan karakteristrik konsumen dan memberinya nama/merek

produk, menetapkan harga yang pas, lalu merancang pesan komunikasi,

mendistribusikan roduk hingga terpajang di tempat pembelian, dan setelah produk

terjual masih terus memonitor pasar untuk memberikan layanan yang prima.

(Sutisna dan Prawita, 2001)

Dalam islam, pemasaran adalah disiplin bisnis strategi yang mengarahkan

proses penciptaan, penawaran dan perubahan values dari satu inisiator kepada

stakeholder-nya. Menurut prinsip syariah, kegiatan pemasaran harus dilandasi

Page 80: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

66  

semangat beribadah kepada Tuhan Sang Maha Pencipta, berusahan semaksimal

mungkin untuk kesejahteraan bersama, bukan untuk kepentingan golongan

apalagi kepentingan sendiri.

Sering dijumpai cara pemasaran yang tidak etis, curang dan tidak

professional. Kiranya perlu dikaji bagaimana akhlak kita dalam kegiatan ekonomi

secara keseluruhan, atau lebih khusus lagi akhlak dalam pemasaran kepada

masyarakat dari sudut pandang Islam. Kegiatan pemasaran seharusnya

dikembalikan pada karakteristik yang sebenernya, yakni religious, beretika,

realistis dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Inilah yang dinamakan

marketing syariah, dan inilah konsep terbaik marketing untuk hari ini dan masa

depan. Sebagaimana Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman dalam QS. Al Maidah

ayat 8:

شھداء بالقسط ولا يجرمنكم شنآن قوم على أ امين لا يا أيھا الذين آمنوا كونوا قو خبير بما تعملون تعدلوا اعدلوا ھو أقرب للتقوى إن الله واتقوا الله

“Hai orang-orang yang beriman, hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”

Muhammad (2012), menjelaskan dalam Islam terdapat sembilan macam

etika (akhlak) yang harus dimiliki seorang tenaga pemasaran, antar lain :

1. Memiliki kepribadian spiritual (taqwa), seseorang tenaga pemasar harus

bertaqwa kepada Allah Subhanahu wa ta’ala, sebagaimana Allah berfirman

dalam QS. Al-Hasyr ayat 18:

خب إن الله ا قدمت لغد واتقوا الله ولتنظر نفس م ير يا أيھا الذين آمنوا اتقوا الله بما تعملون

Page 81: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

67  

“Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kalian kerjakan.” (QS. Al-Hasyr: 18)

2. Berkepribadian baik dan simpatik (shiddiq), Shiddiq artinya benar. Bukan

hanya perkataannya yang benar, tapi juga perbuatannya juga benar. Seorang

pemasara harus berkata benar dan sejalan dengan ucapannya. Hadis Nabi

mengatakan :

عن ابي مسعود رضى الله عنه قال: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم, عليكم , فان الصدق يھدى الى البر, وان البر يھدى الى الجنة, وما يزال بالصدق

الرجل يصدق و يتحرى الصدق حتى يكتب عند الله صديقا واياكم والكذب فان الكذب يھدى الى الفجور, وان الفجور يھدى الى النار, وما يزال الرجل يكذب

ويتحرى الكذب حتى يكتب عند الله كذابا.

“Wajib bagi memegang teguh perkataan benar, karena perkataan benar membawa kebaikan, dan kebaikan itu mengajak ke Sorga. Seseorang yang senantiasa berkata benar, sehingga dituliskan disisi Allah sebagai orang yang berbuat benar (jujur). Dan jauhilah berkata dusta, karena kata dusta itu membawa kejahatan, dan sessungguhnya kejahatan itu mengajak ke neraka. Seorang pria yang senantiasa berkata dusta, maka dituliskan disisi Allah sebagai pendusta besar.”

3. Berlaku adil dalam berbisnis (al-‘adl), dalam berbisnis atau pedagang haruslah

dengan jujur. Seperti dalam firman Allah Subhanahu wa ta’ala dalam QS. Al

A’raf ayat 29:

ين قل أمر ربي بالقسط وأقيموا وجوھكم عند كل مسجد وادعوه مخلصين له الدكم تعودون كما بدأ

Katakanlah: "Tuhanku menyuruh menjalankan keadilan". Dan (katakanlah): "Luruskanlah muka (diri) mu di setiap salat dan sembahlah Allah dengan mengikhlaskan ketaatanmu kepada-Nya. Sebagaimana Dia telah menciptakan kamu pada permulaan (demikian pulalah) kamu akan kembali kepada-Nya)".

Allah Subhanahu wa ta’ala juga berfirman :

﴿٧﴾ ماء رفعھا ووضع الميزان والس﴿٨﴾ ألا تطغوا في الميزان

﴿٩﴾ وأقيموا الوزن بالقسط ولا تخسروا الميزان

Page 82: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

68  

“Dan Allah telah meninggikan langit dan Dia meletakkan neraca (keadilan) supaya kamu jangan melampaui batas tentang neraca itu.  Dan tegakkanlah timbangan itu dengan adil dan janganlah kamu mengurangi neraca itu.” (QS. Ar-Rahman ayat 7-9)

4. Melayani nasabah dengan rendah hati (khitmah), seorang tenaga pemasar

hendaklah dengan sabar dan rendah hati melayani seorang nasabah.

5. Selalu menepati janji dan tidak curang (tahfif), hal ini mencakup janji seorang

hamba kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, janji hamba dengan hamba, dan

janji atas dirinya sendiri seperti nadzar. Allah Subhanahu wa Ta’ala

memerintahkan kepada hamba-hamba-Nya yang beriman untuk senantiasa

menjaga, memelihara, dan melaksanakan janjinya. Allah Subhanahu wa Ta’ala

berfirman:

وفوا بعھد الله إذا عاھدتم ولا تنقضوا الأيمان بعد توكيدھاوأ

“Dan tepatilah perjanjian dengan Allah apabila kamu berjanji dan janganlah kamu membatalkan sumpah-sumpah itu sesudah meneguhkannya….” (An-Nahl: 91)

Allah Subhanahu wa Ta’ala juga berfirman:

وأوفوا بالعھد إن العھد كان مسئولا

“Dan penuhilah janji, sesungguhnya janji itu pasti dimintai pertanggung jawabannya.” (Al-Isra`: 34)

6. Jujur dan terpecaya (amanah), dalam pemasaran kita harus menjaga amanah.

Contoh menjaga amanah dalam hak Allah adalah seperti mematuhi perintahnya

dan menjauhi larangannya. Menjaga amanah bagi hak manusia itu sendiri

adalah seperti tidak melakukan kecuali apa yang bermanfaat bagi dunia dan

akhirat. Sedangkan menjaga amanah bagi orang lain adalah seperti tidak

menipu ketika bermuamalat, berjihad, dan nasihat. Seperti dalam firman Allah

Subhanahu wa ta’ala dalam QS. An- Nisa ayat 58:

Page 83: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

69  

وا يأمركم أن تؤد الأمانات إلى أھلھا وإذا حكمتم بين الناس أن تحكموا إن الله كان سميعا بصيرا ا يعظكم به إن الله نعم بالعدل إن الله

“Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha mendengar lagi Maha melihat”

7. Tidak suka berburuk sangka, maksudnya seorang pemasar tidak boleh berburuk

sangka karena sebagian tindakan berprasangka ada yang merupakan perbuatan

dosa. Kita juga dilarang berbuat tajassus, tajassus ialah mencari-cari kesalahan-

kesalahan atau kejelekan-kejelekan orang lain, yang biasanya merupakan efek

dari prasangka yang buruk. Seperti dalam firman Allah Subhanahu wa ta’ala :

ن الظن إن بعض الظن إثم ولا تجسسوا يا أيھا الذين آمنوا اجتنبوا كثيرا م

“Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan berprasangka, karena sesungguhnya sebagian tindakan berprasangka adalah dosa dan janganlah kamu mencari-car kesalahan orang lain” (Al-Hujurat : 12)

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

ب الحديث ولا تحسسوا ولا تجسسوا ولا تحاسدوا إيا كم والظن فإن الظن أكذ إحوانا ولاتدابروا ولاتباغضوا وكونواعبادالله

“Berhati-hatilah kalian dari tindakan berprasangka buruk, karena prasangka buruk adalah sedusta-dusta ucapan. Janganlah kalian saling mencari berita kejelekan orang lain, saling memata-matai, saling mendengki, saling membelakangi, dan saling membenci. Jadilah kalian hamba-hamba Allah yang bersaudara”

8. Tidak suka menjelek-jelekan, maksudnya dalam pemasaran kita pun tidak

boleh menjelek-jelakan atau menjatuhkan pemasar lain supaya mereka jatuh.

Seperti dalam firman Allah Subhanahu wa ta’ala:

يا أيھا الذين آمنوا لا يسخر قوم من قوم عسى أن يكونوا خيرا منھم ولا أن يكن خيرا منھن ولا تلمزوا أنفسكم ولا تنابزوا نساء من نساء عسى

ئك ھم الظالمون يمان ومن لم يتب فأول بالألقاب بئس الاسم الفسوق بعد الإ

Page 84: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

70  

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim.” (QS. Al Hujurat: 11 )

9. Tidak melakukan suap (riswah). Risywah (suap) secara terminologis berarti

harta yang diperoleh karena terselesaikannya suatu kepentingan manusia (baik

untuk memperoleh keuntungan maupun menghindari kemudharatan) yang

semestinya harus diselesaikan tanpa imbalan. Islam sebagai agama yang

sempurna (syamil) sangat mengharamkan praktik suap-menyuap bahkan

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam mengutuk (melaknat) para pelaku

hingga penghubung suap-menyuap. Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman:

ام لتأكلوا فريقا من أموال ولا تأكلوا أموالكم بينكم بالباطل وتدلوا بھا إلى الحكثم وأنتم تعلمون الناس بالإ

“Dan janganlah sebahagian kamu memakan harta sebahagian yang lain di antara kamu dengan jalan yang bathil dan (janganlah) kamu membawa (urusan) harta itu kepada hakim, supaya kamu dapat memakan sebahagian daripada harta benda orang lain itu dengan (jalan berbuat) dosa, padahal kamu mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 188)

Allah Subhanahu wa Ta’ala juga berfirman:

بنا على بني إسرائيل أنه من قتل نفسا بغير نفس أو فساد في من أجل ذلك كت الأرض فكأنما قتل الناس جميعا ومن أحياھا فكأنما أحيا الناس جميعا ولقد

ثيرا منھم بعد ذلك في الأرض لمسرفون جاءتھم رسلنا بالبينات ثم إن ك

“Barangsiapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu (membunuh) orang lain, atau bukan karena membuat kerusakan di muka bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya” (QS. al-Maidah: 32)

Praktik suap-menyuap jika kita pahami lebih mendalam akan dampak

negatifnya, sebenarnya merupakan pembunuhan terhadap kesempatan orang

Page 85: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

71  

lain dan artinya ia telah membunuh seluruh manusia. Karenanya pantas jika

ayat tersebut diatas diarahkan kepada para pelaku suap-menyuap yang telah

curang dalam suatu urusan sehingga menyebabkan orang lain kehilangan

jiwanya dan kehilangan kesempatannya.

Dan firman-Nya:

إن كنتم إياه يا أيھا الذين آمنوا كلوا من طيبات ما رزقناكم واشكروا )١٧٢تعبدون (

“Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar kepada-Nya kamu menyembah.” (QS. al-Baqarah: 172)

Ayat tersebut merupakan dalil umum yang memerintahkan orang-orang yang

mengaku beriman untuk mencari rezki yang halal dengan cara-cara yang halal,

bukan malah sebaliknya mencari yang halal dengan cara yang haram atau

mencari haram dengan cara yang haram pula. Dan suap-menyuap -tidak

diragukan lagi- adalah cara yang bathil dalam mencari rezki sehingga praktik

tersebut diharamkan oleh Allah Ta’ala.

Selain Sembilan etika tersebut, marketer syariah harus menghindari hal-

hal sebagai berikut: (1) Tidak adil dalam penentuan tarif dan uang pertanggungan;

(2) Melakukan tranksaksi terhadap produk yang mengandung unsur maisar,

gharar, dan riba maisar; transaksi tadlis; (3) Khianat atau tidak menepati janji;

(4) Menimbun barang untuk menaikkan harga; (5) Menjual barang hasil curian

dan korupsi; (6) Sering melakukan sumpah palsu atau sering berdusta; (7)

Melakukan penekanan dan dan pemaksaan terhadap pelanggan; (8)

Memepermainkan harga; (9) Mematikan pedagang kecil; (10) Melakukan

monopoli’s seeking atau ikhtiar; (11) Tallaqi rukban: (12) Melakukan suap atau

Page 86: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

72  

sogok untuk melancarkan kegiatan bisnis (riswah); dan (13) Melakukan tindakan

korupsi atau money laundry. (Muhammad, 2012)

Jika para pemasar menjalankan aktivitas pemasaran yang diperintahkan

dan meninggalkan larangan yang dilarang, pemasaran tersebut menjadi suatu

aktivitas yang diperbolehkan dalam islam. Oleh karena itu, dalam perspektif

syariah pemasaran adalah segala aktivitas yang dijalankan dalam kegiatan bisnis

berbentuk kegiatan penciptaan nilai (value creating activities) yang

memungkinkan siapa pun yang melakukannya bertumbuh serta mendayagunakan

kemanfaatannya yang dilandasi atas kejujuran, keadilan, keterbukaan, dan

keikhlasn sesuai dengan proses yang berprinsip pada akad bermuamalah Islam

atau perjanjian transaksi bisnis dalam Islam.

Sebuah merek yang terkenal dan terpecaya merupakan aset yang tidak

ternilai. Keahlian yang paling unik dari pemasar professional adalah

kemampuannya untuk menciptakan, memelihara, melindungi dan meningkatkan

merek. Para pemasar menyatakan pemberian merek adalah seni dan bagian paling

penting dalam pemasaran.

Citra adalah persepsi yang relative konsisten dalam jangka panjang

(enduring perception), jadi tidak mudah untuk membentuk citra, sehingga bila

terbentuk akan sulit untuk mengubahnya. Citra yang dibentuk harus jelas dan

memiliki keunggulan bila dibandingkan dengan pesaingnya. Saat perbedaan dan

keunggulan merek dihadapkan dengan merek lain, maka akan muncul posisi

merek. Pada dasarnya sama dengan proses persepsi, karena citra terbentuk dari

persepsi yang telah terbentuk lama. Setelah melalui tahap yang terjadi dalam

Page 87: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

73  

proses persepsi, kemudian dilanjutkan pada tahap keterlibatan konsumen.

(Simamora, 2002)

Selain itu, dalam kegiatan perdagangan (muamalah). Islam melarang

adanya unsur manipulasi (penipuan), sebagaimana hadis Nabi Muhammad

Shallallahu ‘alaihi wa sallam:

“Jauhkanlah dirimu dari banyak bersumpah dalam penjualan, karena sesungguhnya ia memanipulasi (iklan dagang) kemudian menghilangkan keberkahan.” (HR. Muslim, An-Nasa’i dan Ibnu Majah)

Islam menganjurkan umatnya untuk memasarkan atau mempomosikan

produk dan menetapkan harga yang tidak berbuhong, alias harus berkata jujur

(benar). Oleh sebab itu, salah satu karakter berdagang dalam pembentukan sebuah

citra merek yag terpenting dan di ridhoi oleh Allah Subhanahu wa ta’ala adalah

kebenaran. Sebagaimana dituangkan dalam hadis:

“Pedagang yang benar dan terpecaya bergabung dengan para nabi, orang-orang benar (siddiqin, dan para syuhada di suurga.” (HR. Turmudzi)

Pada dasarnya ada tiga unsur etika yang harus dilaksanakan oleh seorang

produsen Muslim untuk menciptakan barnd image yang baik dimana konsumen

yakni bersifat jujur, amanat dan nasihat. Jujur artinya tidak ada unsur penipuan,

missal dalam promosi atau harga. Amanat dan nasihat bahwa seorang produsen

dipercaya memberi yang terbaik dalam produksinya, sehingga membawa

kebaikan dalam penggunaannya.

Saat ini semakin banyak masyarakat dunia yang sadar tentang kegiatan

kegiatan bermuamalah secara Islam. Salah satu buktinya adalah pesatnya

pekembangan minat masyarakat dunia terhadap ekonomi Islam dalam dua decade

terakhir seperti halnya yang telah dilakukan oleh PT. Samsung Electronics.

Page 88: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

74  

Indonesia sebagai Negara berpenduduk Muslim terbesar di dunia juga mengalami

hal yang sama. Saat ini perkembangan yang mencolok adalah poduk yang

bersentuhan dengan bidang lembaga keuangan. Namun pesatnya perkembangan

produk ekonomi Islam belum bias diimbangi oleh pesatnya perkembangan dari

sisi keilmuan yang lebih luas. Jika hal ini terjadi secara terus-menerus, akan

terjadi ketimpangan perkembangan ekonomi Islam ke depan. Untuk itu

pengembangan ekonomi Islam dari sisi keilmuwan menjadi hal mutlak, untuk

menjadi penyeimbang yang terjadi saat ini.

PT. Samsung Electronics dalam menciptakan brand image di masyarakat

yaitu dengan cara bersifat jujur, amanat dan nasihat. Jujur artinya tidak ada unsur

penipuan kepada konsumen, missal dalam promosi atau harga. Amanat dan

nasihat bahwa seorang produsen dipercaya memberi yang terbaik dalam

produksinya, sehingg membawa kebaikan dalam penggunaannya.

5.2. Brand Loyalty Menurut Pandangan Islam

Masalah al-wala’ (loyalitas atau kecintaan) dan al-bara’ (berlepas diri atau

kebencian) adalah masalah yang sangat penting dan ditekankan kewajibannya

dalam Islam, bahkan merupakan salah satu landasan keimanan yang agung, yang

dengan melalaikannya akan menyebabkan rusaknya keimanan seseorang.

Syeikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata, al-baraa’ah (sikap

berlepas diri atau kebencian) adalah kebalikan dari al-wilaayah (loyalitas atau

kecintaan), asal dari al-baraa’ah adalah kebencian dan asal dari al-wilaayah

adalah kecintaan, yang demikian itu karena hakikat tauhid adalah dengan tidak

mencintai selain Allah dan mencintai apa dicintai Allah karena-Nya, maka kita

Page 89: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

75  

tidak boleh mencintai sesuatu kecuali karena Allah dan juga tidak membencinya

kecuali karena-Nya.

Imam Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah berkata,

“Sesungguhnya barangsiapa yang mentaati Rasul shallallahu ‘alahi wa sallam

dan mentauhidkan Allah maka dia tidak boleh berloyalitas (mencintai) orang

yang menentang Allah dan Rasul-Nya shallallahu ‘alahi wa sallam, meskipun

orang tersebut adalah kerabat terdekatnya”.

Syeikh Shalih bin Fauzan Al-Fauzan hafidhahullah ketika menjelaskan

masalah ini, beliau berkata, ”Setelah cinta kepada Allah dan Rasul-Nya, wajib

(bagi setiap muslim untuk) mencintai para kekasih Allah (orang-orang yang

beriman) dan membenci musuh-musuh-Nya”. Karena termasuk prinsip-prinsip

dasar akidah Islam adalah kewajiban setiap muslim yang mengimani akidah ini

untuk mencintai orang-orang yang mengimani akidah Islam dan membenci orang-

orang yang berpaling dari-Nya. Maka seorang muslim wajib mencintai dan

bersikap loyal kepada orang-orang yang berpegang teguh kepada tauhid dan

memurnikan ibadah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala semata, sebagaimana kita

wajib membenci dan memusuhi orang-orang yang berbuat syirik (menyekutukan

Allah Subhanahu wa Ta’ala). Dan ini merupakan bagian dari agama yang dianut

Nabi Ibrahim shallallahu ‘alahi wa sallam dan orang-orang yang mengikuti

petunjuknya, yang kita diperintahkan untuk meneladani mereka, dalam firman

Allah,

قد كانت لكم أسوة حسنة في إبراھيم والذين معه إذ قالوا لقومھم إنا برآء منكم كفرنا بكم وبدا بيننا وبينكم العداوة والبغضاء أبدا ح ا تعبدون من دون الله تى ومم

وحده تؤمنوا با

Page 90: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

76  

“Sesungguhnya telah ada suri tauladan yang baik bagimu pada (diri nabi) Ibrahim dan orang-orang yang bersamanya; ketika mereka berkata kepada kaum mereka:”Sesungguhnya kami berlepas diri dari kamu dan dari apa yang kamu sembah selain Allah, kami ingkari (kekafiran)mu dan telah nyata antara kami dan kamu permusuhan dan kebencian untuk selama-lamanya sampai kamu beriman kepada Allah semata.” (QS. Al-Mumtahanah: 4).

Pada dasarnya keterkaitan antar bisnis dan suasana hati seseorang dalam

mengelola bisnis tidak bisa dipungkiri. Jika hatinya bening, maka bisnis yang

dijalankan akan bermutu tinggi, memiliki nilai pelayanan yang berkualitas,

mampu membangun merek yang baik, dan membuat positioning yang bagus

dibenak pelanggannya, dicintai oleh pelanggannya, dan ini akan mendorong

terjadinya loyalitas konsumen yang berefek positif terhadap pembelian ulang

dalam jangka panjang. Sebagaimana Allah berfirman dalam kitabnya:

ا اليتيم فلا ٨ووجدك عائلا فأغنى ﴿ ائل فلا تنھر ﴿٩تقھر ﴿﴾ فأم ا الس ﴾١٠﴾ وأم

“dan dia mendapatimu sebagai seorang yang kekurangan, lalu Dia memberikan kecukupan. Sebab itu, terhadap anak yatim janganlah kamu berlaku sewenang-wenang. dan terhadap orang yang minta-minta, janganlah kamu menghardiknya”.(QS. Adh-Dhuha: 8-10)

Berdasarkan ayat di atas sebetulnya Allah memberikan kita hati yang

bening dan orang yang menjaganya akan mendapatkan banyak keberuntungan.

Begitu juga pada perusahaan Samsung, jika managemen perusahaan mempunyai

hati yang jernih memungkinkan perusahaan tersebut mempunyai brand loyalty

untuk menarik hati konsumen dalam keputusan pembelian konsumen.

5.3. Minat Beli Menurut Pandangan Islam

Banyak cara yang dapat ditempuh seseorang untuk membeli kebutuhan

hidupnya, misalnya berdagang (berniaga). Berdagang merupakan cara yang

efektif untuk mendapatkan keuntungan atau laba. Disamping itu juga menjadi

Page 91: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

77  

sarana yang dapat mendekatkan seorang hamba terhadap Tuhannya. Di mana,

berniaga dapat membantu sesama saudara yang membutuhkan barang komoditas.

Berdagang pernah dipraktekan Nabu Muhammad saw. di saat usianya bau

menginjak 13 tahun. Usia yang bias dibilang cukup belia. Bersama pamannya

beliau berdagang ke negeri Syam untuk menyalurkan barang-barang dari Makkah.

Imam Madzhab pun juga perniaga. Abu Hanifah adalah salah satu dari imam

Madzhab yang dikenal sebagai pedagang yang cukup sukses. Namun, beliau lebih

dikenal sebagai pengarang kitab (mushannif) dari pada saudagar, karena yang

dominan pada beliau adalah ke ulama’annya. Sehingga, sisi yang lain tidak

banyak terungkap di permukaan.

Praktel jual beli (berdagang) dalam bahasa Arab dikenal dengan istilah

ba’i dan tijarah. Ba’i dan tijarah memiliki perbedaan makna, di mana ba’i adalah

tukar menukar barang dengan yang lain sebatas ingin memenuhi kebutuhan tidak

sampai pada keinginan mendapatkan keuntungan atau laba. Beda halnya dengan

tijarah yang lebih menitik beratkan pada hasil atau laba. Namun, pada intinya

keduanya memiliki satu tujuan, yaitu untuk memenuhi kebutuhan, baik bertujuan

mendapatkan hasil atau tidak.

Ulama Fiqh mengkategorikan jual beli sebagai usaha yang baik. Jual beli

menempati posisi nomor tiga setelah bercocok tanam (bertani) dan perindustrian.

Al-Malibary menuturkan dalam kitabnya, Fath al-mu’in:

أفضل المكاسب الزراعة ثم الصناعة ثم التجارة

“Usaha yang terbaik adalah bercocok tanam, perindustrian, kemudian perniagaan”. (Al-Malibary)

Page 92: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

78  

Muhammad Syattha al-Dimyanti dalam kitabnya, I’anah al-Thalibin,

mencoba mengurai alasan perniagaan masuk dalam usaha yang baik. Menurut

beliau, tidak sedikit dari kalangan sahabat yang melakukan praktek jual beli dan

dari hasil perniagaan itulah mereka dapat memenuhi kebutuhan hidup mereka.

(Muhammad Syattha, 355)

Jual beli yang dimaksud al-Malibary tentu jual beli yang tidak

mengandung unsur penipuan atau gharar yang bisa merugikan salah satu dari

kedua belah pihak yang bertransaksi. Dalam arti, pihak pembeli dan penjual sama-

sama rela serta tanpa ada unsur keterpaksaan dalam bertransaksi.

Dalam berniaga, tentu yang menjadi prioritas utama adalah mendapatkan

keuntungan atau laba. Namun, terkadang seseorang lupa akan etika jual beli,

sehingga memiliki kecenderungan untuk meraup keuntungan sebanyak-banyaknya

tanpa memperhatikan pihak konsumen (pembeli). Padahal tujuan jual beli

sesungguhnya bukan semata-mata murni mencari keuntungan atau laba, namun

juga membantu saudara yang sedang membutuhkan.

Keinginan untuk meraup keuntungan sebesar-besarnya akan berdampak

pada kecenderungan pedagang untuk berbuat negative serta berbohong, menipu,

manipulasi, bersumpah-serapah, mengambil kesempatan dalam kesempitan, dan

lain-lain. Hal ini tentu sangat dilarang oleh Islam. Nabi saw. bersabda,

دوق الأمين ◌ التاجر الص

“Pedagang itu (harus) jujur dan terpercaya”.

Dalam kesempatan yang lain Nabi saw. pernah ditanya sahabatnya perihal

usaha yang baik untuk dikerjakan, sebagaimana dalam haditsnya:

Page 93: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

79  

جل بيده وكل بيع مبرور أي الكسب أطيب قال عمل الر

“Usaha apakah yang paling baik, Nabi menjawab: Pekerjaan seseorang dengan tangannya (jerih payahnya) dan tiap-tiap jual beli yang mabrur.”

Mabrur maksudnya adalah jual beli yang terbebas dari penipuan dan

kecurangan. Termasuk dalam kriteria curang adalah melakukan sumpah palsu

untuk menarik perhatian konsumen. Tak heran, bila Islam melarang praktik

penawaran untuk mengecoh minat konsumen (najsy) dan lain sebagainya yang

berpotensi merugikan pembeli. Minat beli konsumen merupakan kegiatan-

kegiatan individu yang secara langsung terlibat dalam mendapatkan dan

menggunakan barang dan jasa termasuk didalamnya proses pengambilan

keputusan pada persiapan dan penentuan kegiatan kegaitan tersebut. (Swastha dan

Handoko, 2000:87)

Berbicara tentang laba atau keuntungan, tentu yang dimaksud adalah hasil

yang diusahakan melebihi dari nilai harga barang. Dalam perdagangan Wahbah

al-Zuhaili, pada dasarnya Islam tidak memiliki batasan atau standar yang jelas

tentang laba yang di inginkan dari suatu barang. Hanya saja, menurut beliau

keuntungan yang berkah (baik) adalah keuntungan yang tidak melebihi sepertiga

harga modal. (Wahbah al-Zuhaili, 139)

Ibnu Arabi juga memberikan komentar tentang batasan pengambilan laba

sebagai konsep penetapan harga. Menurut beliau, penetapan laba harus

memperhatikan pelaku usaha dan pembeli. Oleh karena itu, pelaku usaha boleh

menambah laba yang akan berakibat makin tingginya harga. Sedangkan pembeli

juga diperkenankan untuk membayar lebih dari harga barang yang dibelinya.

Page 94: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

80  

Beliau juga mengatakan, bahwa tidak boleh mengambil keuntungan terlalu

besar. Beliau mengkategorikan hal tersebut dengan orang yang makan harta orang

lain dengan jalan yang tidak benar, di samping itu juga masuk dalam kategori

penipuan. Karena dalam pandangan beliau, hal itu bukanlah tabarru’ (pemberian

sukarela) juga bukan mu’awadhah (tukar-menukar), karena pada biasanya dalam

mu’awadhah tidak sampai mengambil laba terlalu besar. (Ibnu Arabi, 408-409)

Pendapat Ibnu Arabi ini sama dengan pendapat yang dikemukakan Imam

Malik bin Anas. Dalam pandangan Imam Malik, pelaku usaha atau pedagang

pasar tidak boleh menjual barangnya di atas harga pasaran. Mengingat, mereka

juga harus memperhatikan kemaslahatan para pembeli. Sedangkan menjual barang

dengan harga di atas harga pasaran (normal) akan mengabaikan kemaslahatan

pembeli. Bahkan, dalam hal ini beliau memberikan peringatan dengan sangat

tegas. Kalau sekiranya ada pedagang (di pasar) menjual di luar harga pasaran,

maka harus dikeluarkan dari pasar tersebut. (An-Nawawi, 34-35)

Sedangkan menurut sebagian ulama dari kalangan Malikiyyah membatasi

maksimal pengambilan laba tidak boleh melebihi sepertiga dari modal. Mereka

menyamakan dengan harta wasiat, di mana Syari’ membatasi hanya sepertiga

dalam hal wasiat. Sebab wasiat yang melebihi batas tersebut akan merugikan ahli

waris yang lain. Begitu pula laba yang berlebihan akan merugikan para konsumen

(pembeli). Oleh sebab itu, laba tertinggi tidak boleh melebihi dari sepertiga.

(Wahbah al-Zuhaili, 307)

Islam memang tidak memberikan standarisasi pasti terkait pengambilan

laba dalam jual beli. Kendatipun begitu, sepantasnya bagi seorang muslim untuk

tidak mendhalimi sesama muslim yang lain dengan mengambil keuntungan terlalu

Page 95: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

81  

besar. Harga yang sangat mahal karena keuntungan yang diambil sangat besar

tentu sangat memberatkan kepada pihak pembeli. Dalam hal ini, tidak akan ada

istilah tolong menolong yang sedari awal sangat diwanti-wanti oleh Islam. Islam

tidak melarang untuk mengambil keuntungan, namun dalam batas kewajaran.

Tirulah mu’amalah yang dilakukan Nabi, di mana beliau tidak jarang

menyebutkan harga pokok barang agar konsumen (pembeli) tidak merasa rugi dan

dipermainkan dengan harga. Dengan demikian, tidak ada pihak yang merasa

dirugikan. Pembeli juga rela dengan laba yang diambil pihak penjual asalkan

sewajarnya. Dimana faktor-faktor yang mempengaruhi minat membeli

berhubungan dengan perasaan dan emosi, bila seseorang merasa senang dan puas

dalam membeli barang atau jasa maka hal itu akan memperkuat minat membeli,

ketidakpuasan biasanya menghilangkan minat.

Page 96: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

82  

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel brand

awareness dan brand loyalty terhadap minat beli konsumen pada smartphone

Samsung di Universitas YARSI dan tinjauannya dari sudut pandang islam. Dari

rumusan masalah yang telah dilakukan dan pembahasan yang telah dikemukakan

pada bab sebelumnya, dapat ditarik kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai

berikut :

1. Terdapat pengaruh yang signifikan antara brand awareness terhadap minat beli

konsumen smartphone Samsung di Universitas YARSI, hal tersebut terlihat

dari sebagian besar responden yang sangat setuju bahwa smartphone Samsung

mudah di ingat diantara smartphone lainnya dan smartphone Samsung adalah

merek yang terkenal dimata masyarakat

2. Terdapat pengaruh yang signifikan antara brand loyalty terhadap minat beli

konsumen smartphone Samsung di Universitas YARSI, hal tersebut terlihat

dari sebagian besar responden menemukan kepuasan dalam menggunakan

telepon genggam merek Samsung dan akan selalu menceritakan hal positif

tentang smartphone Samsung kepada orang lain.

3. Secara bersama-sama antara brand awareness dan brand loyalty berpengaruh

positif dan signifikan terhadap minat beli konsumen smartphone Samsung di

Universitas YARSI, hal tersebut terbukti dari hasil analisis Uji F yang

diperoleh nilai Fhitung > Ftabel, sehingga jelas Ho ditolak dan Ha diterima.

Berdasarkan hasil analisa koefisien determinasi diperoleh hasil sebesar 54,4%,

Page 97: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

83  

yang berarti bahwa kemampuan variabel brand awareness dan brand loyalty

dalam menjelaskan variabel minat beli konsumen sebesar 54,4 %, sedangkan

sisa sebesar 45,6 % dijelaskan oleh variabel lain diluar dari variabel penelitian

ini.

4. Dalam islam, pemasaran adalah disiplin bisnis strategi yang mengarahkan

proses penciptaan, penawaran dan perubahan values dari satu inisiator kepada

stakeholder-nya. Menurut prinsip syariah, kegiatan pemasaran harus dilandasi

semangat beribadah kepada Tuhan Sang Maha Pencipta, berusahan semaksimal

mungkin untuk kesejahteraan bersama, bukan untuk kepentingan golongan

apalagi kepentingan sendiri. Dalam Islam al-baraa’ah (sikap berlepas diri atau

kebencian) adalah kebalikan dari al-wilaayah (loyalitas atau kecintaan), asal

dari al-baraa’ah adalah kebencian dan asal dari al-wilaayah adalah kecintaan,

yang demikian itu karena hakikat tauhid adalah dengan tidak mencintai selain

Allah dan mencintai apa dicintai Allah karena-Nya, maka kita tidak boleh

mencintai sesuatu kecuali karena Allah dan juga tidak membencinya kecuali

karena-Nya. Dalam Islam, jual beli harus dilakukan denga mabrur. Mabrur

maksudnya adalah jual beli yang terbebas dari penipuan dan kecurangan.

Termasuk dalam kriteria curang adalah melakukan sumpah palsu untuk

menarik perhatian konsumen, dan Islam juga melarang praktik penawaran

untuk mengecoh minat konsumen (najsy) dan lain sebagainya yang berpotensi

merugikan pembeli.

Page 98: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

84  

6.2. Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas maka, saran yang dapat penulis berikan

sebagai bahan masukan pihak perusahaan dalam upaya peningkatan penjualan

smartphone Samsung pada PT. Samsung Electronics , yaitu :

1. Terus meningkatkan strategi promosi agar smartphone Samsung milik PT.

Samsung Electronics menjadi top of mind dalam benak konsumen.

2. Lebih meningkatkan lagi mutu produk, memberikan pelayanan dan informasi

yang di butuhkan konsumen secara penuh, memberikan gambaran informasi

tentang citra perusahaan dijaga dengan baik, dan memberikan penyajian

produk yang mengikuti perkembangan dengan didukung oleh personel andal

dan sarana research dan development yang memadai agar loyalitas pelanggan

terhadap smartphone Samsung meningkat.

3. Dalam menjalankan bisnisnya sebaiknya PT. Samsung Electronics mengacu

kepada syariat islam yaitu selalu bersifat jujur, amanat dan nasihat sehingga

akan tercipta rasa percaya konsumen terhadap PT. Samsung Electronics, yang

nantinya akan menimbulkan minat beli.

4. Untuk penelitian selanjutnya disarankan untuk melakukan penelitian diluar dari

variabel yang diteliti atau menambah variabel penelitian yang mempengaruhi

minat beli konsumen, seperti product quality, consumer value, trust.

Page 99: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

85  

DAFTAR PUSTAKA

Aaker, A. David. 2008. Manajemen Ekuitas Merek. Alih bahasa oleh Aris

Ananda. Jakarta: Mitra Utama.

Adjie, Jennifer dan Prof. Dr. Drs. Hatane Semuel, MS. 2014. Pengaruh

Satisfaction dan Trust Terhadap Minat Beli Konsumen di Starbucks The

Square Surabaya. Surabaya: tidak diterbitkan.

Agusli, Devolanita dan Yohanes Sondang, K. 2013. Analisa Pengaruh Dimensi

Ekuitas Merek Terhadap Minat Beli Konsumen Midtown Hotel Surabaya.

Surabaya: tidak dipublikasikan.

Ajzen, I. dan Fishbein. M. 2005. The Influence of Attitudes on Behavior.

Al-Dimyati, Muhammad Syattha. I’anah al-Thalibin, Bairut: Dar al-Fikr, juz II,

h. 355.

Alifahmi, Hifni. 2005. Marketing communication Orchestra, Bandung: Examedia

Publising.

Al-Zuhaili, Wahbah. Al-Mu’amalat al-Mu’ashirah, Bairut: Dar al-Fikr, h. 139.

. Al-Fiqh al-Islami wa Adillatuhu, Bairut: Dar al-Fikr, juz V, h.

307

An-Nawawi, Al-Majmu’, Maktabah Syamilah, juz XIII, h. 34-35.

Arabi, Ibnu. Ahkam al-Qur’an, Bairut: Dar al-Fikr, juz I, h. 408-409.

Arikunto, S., 2005, Manajeman Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta

Augusty, Ferdinan. 2006. Metode Penelitian Manajemen: Pedoman Penelitian

Untuk Penulisan Skripsi, Tesis dan Disertai Ilmu Manajemen. Semarang:

Badan Penerbit Universitas Diponogoro.

Page 100: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

86  

Azwar , S. 2012. Tes Presentasi : Fungsi dan Pengembangan Pengukuran

Prestasi Belajar. Edisi II. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Basu Swastha dan T. Hani Handoko. 2000. Manajemen Barang Dalam

Pemasaran. Cetakkan Kedua BPFE,Yogyakarta:

Berman, Barry. 2002. Retail Manajement : A Strategic. Jakarta: Gramedia Pustaka

Utama.

Creswell, John W. 2010. Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan

Mixed.Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Darmadi Durianto, dkk. 2001. Strategi Menaklukkan Pasar Melalui Riset Ekuitas

dan Perilaku Merek. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Departemen Agama Republik Indonesia. 2005. Al-Qur’an Terjemahan. Jakarta:

PT. syamil Cipta Media

Faikar, Aldaan dan Mudji Raharjo. 2012. Analisis Pengaruh Kualitas Produk,

Harga, dan Daya Tarik Iklan Terhadap Minat Beli Sepeda Motor Yamaha.

Semarang: tidak dipublikasikan.

Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS.

Semarang: BP Universitas Diponegoro

Hadiman, Muhammad. 2012. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa.

Bandung: PT. Gramedia Pusaka Utama

Handayani, Desy & dkk. 2010. The Official MIM Academy Coursebook Brand

Operation. Jakarta: Esensi Erlangga Group.

Harun, Muhammad Mursyid Al-Amin. 2013. Analisis Pengaruh Kekuatan Iklan

Mobil Honda di Televisi Terhadap Minat Beli Konsumen di Kota Semarang.

Semarang: tidak dipublikasikan.

Page 101: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

87  

Keller, K. L. 2008. Strategic Brand Manajemen: Building, Measuring and

Managing Brand Equity (3 Edition). New Jersey: Pearson Education

International, Inc.

kitab “Taisiirul wushul” (hal. 36) tulisan syaikh Abdul Muhsin al-Qaasim

Kitab “majmu’ul fataawa” (10/465).

Kitab “al-Ushuluts tsalaatsah” (hal. 8).

Kotler, Philip. 2000. Marketing Manajement, Edisi Milenium, International

Edition. Prentice Hall. International, Inc, New Jersey.

. 2003. Dasar-dasar Pemasaran. Jakarta: PT. Indeks Kelompok,

Gramedia.

. 2005. Manajemen Pemasaran, Jilid I. Jakarta: PT. Indeks

Kelompok, Gramedia

. 2009. Manajemen Pemasaran. Jakarta : Erlangga

. Bowen, & James Makens. 2002. Pemasaran Perhotelan dan

Kepariwisataan, Edisi Kedua, Jakarta: PT. Prenhalindo.

, and Kevin Lane Keller. 2003. Marketing Manajement, twelfth

edition. New Jersey: Pearson Education, Inc.

Kuncoro, Mudarajad. 2003. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi. Jakarta:

Erlangga.

. 2009. Metode Riset Untuk Bisnis dan Ekonomi, Jakarta:

Erlangga.

Lisanul-‘ Arab, Ibnu Manzhur, bagian huruf jim waw zay,

Lisanul-‘ Arab, Ibnu Manzhur. Taisir al-karimur-Rahman, ‘Abdurrahman as-

Sa’di.

Page 102: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

88  

Lisanul-‘ Arab, Ibnu Manzhur, Qamus al-muhith, Fairuz Abadi, al-Furusiyah,

Ibnu Qayyim.

Pratama, Rizky Anugerah. 2014. Analisis pengaruh citra merek, daya tarik iklan,

dan harga terhadap minat beli smartphone nokia lumia. Semarang: tidak

dipublikasikan.

Rangkuti, Freddy. 2002. The Power of Brand: Teknik Mengelola Brand Equity

dan Strategi Pengembangan Merek. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

. 2004. The Power of Brand, Teknik Mengelola Brand Equity

dan Strategi Pengembangan Merek. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Riana, Gede. 2008. Pengaruh Trust In A Brand Terhadap Brand Loyalty Pada

Konsumen Air Minum Aqua Di Kota Denpasar, Thesis.

Republik Indonesia. 2001. Undang-undang No. 15 Tahun 2001 Tentang Merek.

Lembaran Negara RI Tahun 2001. Jakarta: Sekretariat Negara.

Rochaety,Eti dan Ratih Tresnati. 2005. Kamus Istilah Ekonomi Cetakan Pertama.

Jakarta : PT. Bumi Aksara

Santoso, Singgih, 2010, Statistik Multivariat, Jakarta : PT Gramedia.

Schiffman, L.G. dan Kanuk, L.L. 2008. Perilaku Konsumen, Edisi Ketujuh.

Penerbit PT Indeks, Jakarta.

Shahrokh, Z. D., Sedghiani, J. S., dan Ghasemi, V., 2012., Analyzing The

Influence Of Customer Attitude Toward Brand Extension On Attitude

Toward Parent Brand, Interdisciplinary Journal Of Contemporary

Research In Business, Vol. 3, No. 9, pp. 1133-1148.

Shimp, Terence. 2000. Periklanan Promosi. Jakarta: Erlangga

. 2006. Periklanan Promosi Komunikasi Pemasaran Terpadu.

Page 103: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

89  

Edisi kelima, Jilid Kesatu. Jakarta: Erlangga

Simamora, Bilson. 2002. Membongkar Kotak Hitam Konsumen, Jakarta: PT.

Gramedia Pustaka Utama

Sugiyono. 2000. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Alfabeta: Bandung.

. 2010. Metode Penelitian Kualitatif Kuantitatif dan R&D. Alfabeta.

Bandung.

. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan RDB. Penerbit

Alfabeta, Bandung.

.2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,

dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Supranto, J. .2006. Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelanggan Untuk Menaikan

Pangsa Pasar.Jakarta : PT.Rineka Cipta.

Sutisna dan Prawita. 2001, Perilaku Konsumen dan Komunikasi Pemasaran,

Jakarta : PT. Putra.

Sumarwan, Ujang. 2002. Perilaku Konsumen. Bogor Selatan: Ghalia Indonesia.

Surachman, S.A. 2008. Dasar-dasar Manajemen Merek. Edisi Pertama. Bandung:

Bayumedia Publising.

Tjahjaningsih, Endang dan Maurine Yuliani.2009. “Analisis Kualitas Produk dan

Citra Merek dalam Mempengaruhi Keputusan Pembelian dan Dampaknya

terhadap Loyalitas Merek HP Nokia”. Jurnal TEMA. Volume 6. Edisi 2.

September 2009. Hal. 104 – 118. Universitas Stikubank Semarang

(UNISBANK). Semarang.

Tjahjaningsih, E., dan Yuliani, M. 2009. Analisis Kualitas Produk dan Citra

Merek dalam Mempengaruhi Keputusan Pembelian dan Dampaknya

Page 104: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

90  

terhadap Loyalitas Merek HP Nokia. Jurnal ilmiyah Telaah Manajemen,

6(2), 104-118.

Tjiptono, Fandy dan Chandra, Gregorius. 2011. Service, Quality and Satisfaction.

Edisi Ketiga. Yogyakarta: Andi.

http//www.topbrand-award.com/top-brand-survey/survey

result/top_brand_index_2014. Diunduh tanggal 11 Oktober 2015.

Page 105: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

91  

LAMPIRAN

Page 106: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

92  

Lampiran 1. Surat Pengantar Kuesioner Penelitian

KUESIONER PENELITIAN

Pengaruh Brand Awareness dan Brand Loyalty Terhadap Minat Beli

Konsumen Pada Smartphone Samsung di Universitas Yarsi dan

Tinjauannya Dari Sudut Pandang Islam

Kepada Yth. Pengguna smartphone Samsung

Di Universitas Yarsi

Dengan Hormat,

Saya, Kenanga Meida Riani mahasiswa tingkat akhir di Fakultas Ekonomi

Universitas Yarsi. Saya bermaksud melakukan penelitian untuk skripsi saya yang

berjudul “Pengaruh Brand Awareness dan Brand Loyalty terhadap Minat Beli

konsumen pada smartphone Samsung di Universitas Yarsi dan Tinjauan dari

Sudut Pandang Islam”. Skripsi yang saya susun ini merupakan salah satu syarat

bagi saya untuk dapat menyelesaikan studi pada program S1 Jurusan Manajemen

Fakultas Ekonomi Universitas YARSI.

Untuk itu saya memohon kesediaan Bapak/Ibu/saudara/i agar bersedia

meluangkan waktunya untuk mengisi kuesioner ini. Tidak ada pernyataan yang

benar atau salah, karenanya dimohon agar dapat mengisi daftar pertanyaan ini

sesuai dengan pendapat dari Bapak/Ibu/saudara/i. Atas perhatian dan bantuannya

saya ucapkan terimakasih.

Hormat saya,

Kenanga Meida Riani

Page 107: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

93  

Cara Pengisian Kuesioner

1. Mohon dengan hormat bantuan dan kesediaan Bapak/Ibu/Sdr untuk menjawab

seluruh pertanyaan yang ada

2. Nyatakan “Tingkat Persetujuan” dari pernyataan-pernyataan tersebut di bawah

dengan member tanda check list (√) pada kolom yang telah tersedia dibawah,

masing-masing daftar pertanyaan/pernyataan sesuai keadaan sebenarnya.

3. Ada 5 (lima) alternative untuk menjawab kuesioner ini, yaitu :

SS = Sangat Setuju S = Setuju R = Ragu-ragu

TS = Tidak Setuju STS = Sangat Tidak Setuju

DATA RESPONDEN

1. Apakah anda menggunakan smartphone merek Samsung?

a. Ya (Jika “Ya” silahkan lanjut kepertanyaan selanjutnya!)

b. Tidak (Jika “Tidak” mohon untuk tidak dilanjutkan!)

2. Fakultas

a. Kedokteran b. Psikologi c. Hukum

d. Ekonomi e. FTI f. Kedokteran Gigi

3. Jenis kelamin

a. Laki-laki b. Perempuan

4. Sejak kapan anda mulai menggunakan smartphone Samsung ?

a. < 2011 b. 2012 c. 2013

d. 2014 e. 2015

5. Penghasilan bersih atau uang saku per bulan

a. ≤ 1.000.000 d. > 4.000.000 – 5. 000.000

b. > 1.000.000 – 2.000.000 e. > 5.000.000

c. > 2.000.000 – 4.000.000

Page 108: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

94  

BRAND AWARENESS (X1)

No Pertanyaan SS S R TS STS

5 4 3 2 1

1. Telepon genggam merek Samsung adalah smartphone pertama yang terpikir.

2. Telepon genggam merek Samsung diketahui sebagai salah satu smartphone di Indonesia.

3. Telepon genggam merek Samsung adalah merek yang terkenal di masyarakat.

4. Telepon genggam merek Samsung memiliki ciri kas tertentu yang membuat anda mudah mengingatnya.

5. Telepon genggam merek Samsung mudah di ingat diantara smartphone lainnya.

6. Layanan yang ditawarkan telepon genggam merek Samsung membuat anda berminat untuk memilih menggunakan smartphone tersebut.

Page 109: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

95  

BRAND LOYALTY (X2)

No Pertanyaan SS S R TS STS

5 4 3 2 1

1. Anda akan selalu memilih telepon genggam merek Samsung untuk komunikasi anda.

2. Anda akan tetap menggunakan telepon genggam merek Samsung sebagai smartphone pilihan anda.

3. Anda menceritakan hal positif tentang telepon genggam merek Samsung kepada orang lain.

4. Anda merekomendasikan telepon genggam merek Samsung kepada orang lain.

5. Anda cenderung memilih telepon genggam merek Samsung pada pembelian smartphone di masa mendatang.

6. Anda menemukan kepuasan dalam menggunakan telepon genggam merek Samsung.

7. Anda tidak ingin berpindah kemerek lain.

Page 110: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

96  

MINAT BELI (Y)

No Pertanyaan SS S R TS STS

5 4 3 2 1

1. Anda akan mencari informasi lebih mengenai telepon genggam merek Samsung.

2. Pilihan produk telepon genggam merek Samsung menarik perhatian anda.

3. Setujukah jika saudara berpendapat bahwa harga telepon genggam merek Samsung mempengaruhi minat anda untuk membelinya.

4. Setujukah anda bahwa perbedaan harga telepon genggam merek Samsung dibandingkan dengan telepon genggam merek lain mempengaruhi minat anda membeli smartphone tersebut.

5. Anda selalu mencari informasi tentang produk & promo dari telepon genggam merek Samsung.

6. Setujukah anda bila telepon genggam merek Samsung memberikan promo, hadiah & bonus kepada konsumen akan mempengaruhi minat anda membeli smartphone tersebut.

7. Anda termotivasi untuk membeli telepon genggam merek Samsung, setelah mengetahui brand image (citra merek) smartphone tersebut.

Page 111: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

97  

Lampiran 2. Tabulasi Jawaban Responden

TABULASI JAWABAN RESPONDEN

No Responden

Brand Awareness (X1) 1 2 3 4 5 6

1 5 5 4 5 5 5 2 5 5 5 4 4 4 3 4 3 5 4 4 4 4 5 4 4 4 5 3 5 3 3 4 4 4 4 6 4 4 4 4 3 3 7 4 4 4 4 4 3 8 3 3 4 4 4 4 9 2 3 4 4 4 4 10 5 5 4 2 4 4 11 3 3 4 4 3 4 12 4 4 4 4 4 4 13 4 4 4 4 4 4 14 4 3 3 4 4 4 15 4 4 3 4 3 3 16 3 3 4 5 4 3 17 3 4 4 4 4 4 18 3 4 4 3 4 3 19 4 4 4 4 4 4 20 4 4 4 4 4 4 21 4 4 3 4 4 4 22 4 4 4 4 4 4 23 4 3 4 4 5 4 24 4 4 4 4 4 4 25 5 5 4 4 5 4 26 4 4 4 4 5 5 27 4 4 3 4 4 5 28 4 4 4 5 5 4 29 4 4 4 4 4 5 30 4 4 4 4 4 4 31 3 3 4 5 5 5 32 3 3 4 4 5 5 33 4 3 4 3 4 5 34 3 4 4 4 4 4 35 4 4 4 4 4 4

Page 112: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

98  

36 4 4 4 4 4 4 37 4 4 4 4 5 4 38 4 4 5 4 4 5 39 4 4 5 4 4 4 40 4 4 4 4 5 4 41 4 4 4 4 4 4 42 3 4 4 4 5 4 43 4 4 5 5 4 4 44 4 4 5 5 4 4 45 4 4 4 4 4 4 46 4 3 5 4 4 4 47 5 4 4 4 4 4 48 4 4 4 4 5 5 49 4 4 4 4 4 4 50 5 5 4 4 4 5 51 5 5 5 4 5 5 52 5 5 4 5 4 5 53 5 5 4 5 4 4 54 4 5 4 4 4 4 55 4 4 4 4 5 5 56 4 4 4 4 5 4 57 4 4 5 5 4 5 58 5 4 4 4 4 4 59 5 5 4 5 4 4 60 4 4 4 4 5 4 61 5 5 4 4 4 4 62 5 5 4 4 5 4 63 5 5 4 5 4 4 64 5 5 4 5 5 5 65 5 4 5 5 5 5 66 4 4 4 4 4 4 67 4 4 5 4 4 4 68 4 4 4 5 4 4 69 4 4 5 4 5 5 70 5 4 4 5 4 5 71 5 5 4 5 5 5 72 3 4 4 5 4 4 73 4 4 4 4 4 4 74 5 4 4 4 4 4 75 4 4 4 4 5 3 76 4 4 5 4 4 4

Page 113: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

99  

77 4 4 4 4 4 4 78 4 4 4 4 4 4 79 4 4 4 4 3 4 80 4 4 4 4 4 4 81 4 4 4 4 4 4 82 4 4 4 4 4 4 83 4 4 4 4 4 4 84 4 4 4 4 4 4 85 4 4 5 4 4 4 86 4 5 4 4 4 4 87 4 4 4 4 4 5 88 4 4 4 4 5 4 89 4 4 4 4 4 4 90 5 4 4 5 3 3 91 4 4 4 3 4 4 92 4 4 4 4 4 4 93 4 4 4 4 4 4 94 5 5 4 5 4 4 95 4 4 4 4 4 5 96 4 3 4 4 4 4 97 4 5 5 5 5 5 98 5 4 5 4 4 5 99 4 4 4 4 4 4 100 4 4 4 4 4 4

Rata-rata 4.1 4.05 4.12 4.15 4.19 4.15

Page 114: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

100  

TABULASI JAWABAN RESPONDEN

No Responden

Brand Loyalty (X2) 1 2 3 4 5 6 7

1 4 4 5 5 4 5 4 2 5 5 4 4 5 5 5 3 5 5 4 4 5 5 5 4 4 3 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 6 3 3 4 4 3 4 3 7 4 4 4 4 4 4 4 8 4 4 4 4 4 4 4 9 3 3 4 4 3 4 3 10 2 3 4 4 2 2 2 11 5 5 4 5 5 4 5 12 3 3 4 4 3 4 3 13 4 4 4 4 4 4 3 14 4 4 4 4 4 4 3 15 4 3 4 4 3 4 3 16 4 4 4 4 4 4 3 17 3 3 4 4 4 4 3 18 3 4 4 4 4 4 4 19 3 4 4 4 4 3 3 20 4 4 4 4 4 4 5 21 4 4 4 4 4 3 3 22 4 4 4 4 4 4 3 23 4 4 4 4 4 5 4 24 4 3 4 4 4 4 4 25 4 4 4 4 3 4 3 26 5 5 4 4 4 4 4 27 4 4 4 4 4 4 3 28 4 4 4 4 4 4 5 29 4 4 3 4 3 4 4 30 4 4 4 3 3 4 3 31 4 4 4 5 4 5 4 32 3 3 4 4 5 5 4 33 3 3 4 4 4 4 4 34 4 3 4 4 4 4 5 35 3 4 4 4 4 4 4 36 4 4 4 3 4 4 4 37 4 4 4 5 5 4 5

Page 115: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

101  

38 4 4 4 4 4 4 5 39 4 4 4 4 4 4 5 40 4 4 4 4 4 4 3 41 4 4 5 5 4 5 4 42 4 4 4 3 4 4 4 43 3 4 4 4 4 5 4 44 4 4 5 4 3 4 5 45 4 4 4 3 4 4 5 46 4 4 4 4 4 5 4 47 4 3 4 4 4 4 4 48 5 4 4 4 4 4 4 49 4 4 4 4 4 4 4 50 4 4 5 5 4 5 5 51 5 5 5 5 5 5 5 52 5 5 4 4 5 5 5 53 5 5 5 5 5 5 5 54 5 5 5 5 4 4 4 55 4 5 4 4 5 5 4 56 4 4 4 4 4 5 5 57 4 4 4 4 4 4 4 58 4 4 4 4 4 5 4 59 5 4 4 4 4 5 4 60 5 5 4 4 5 4 5 61 4 4 4 4 4 4 4 62 5 5 4 4 5 5 5 63 5 5 5 5 5 5 4 64 5 5 4 4 4 4 5 65 5 5 5 5 5 5 5 66 5 4 4 4 4 4 4 67 4 4 5 4 4 4 4 68 4 4 4 4 4 4 4 69 4 4 4 4 4 5 4 70 4 4 4 4 4 4 4 71 5 4 4 4 4 5 4 72 5 5 5 4 5 4 5 73 3 4 4 4 4 4 4 74 4 4 4 4 4 4 4 75 5 4 4 5 4 4 4 76 4 4 4 4 4 4 4 77 4 4 4 4 4 4 4 78 4 4 4 4 4 4 4

Page 116: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

102  

79 4 4 4 4 4 4 5 80 4 4 4 4 4 4 4 81 4 4 4 4 4 4 5 82 4 4 4 4 4 4 4 83 4 4 4 4 4 5 4 84 4 4 4 4 4 4 4 85 4 4 4 4 4 4 5 86 4 4 4 4 4 3 4 87 4 5 4 4 5 4 4 88 4 4 4 4 4 4 4 89 4 4 4 5 4 4 5 90 4 4 4 4 4 4 4 91 5 4 4 5 5 3 4 92 4 4 4 4 4 4 5 93 4 4 4 4 5 5 4 94 4 4 5 4 4 4 4 95 5 5 5 5 4 5 4 96 4 4 4 4 3 4 4 97 4 3 4 5 4 4 4 98 4 5 5 4 5 5 4 99 5 4 4 5 5 5 4 100 4 4 4 4 4 4 4

Rata-rata 4.1 4.05 4.13 4.13 4.08 4.21 4.1

Page 117: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

103  

TABULASI JAWABAN RESPONDEN

No Responden

Minat Beli (X) 1 2 3 4 5 6 7

1 4 5 5 5 4 5 4 2 5 4 4 4 5 5 5 3 5 4 4 4 5 5 5 4 4 4 5 3 3 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 6 4 4 3 3 4 3 4 7 4 4 4 3 2 4 4 8 4 4 4 4 4 4 4 9 4 4 4 4 5 5 5 10 4 2 4 4 4 4 4 11 4 4 3 4 4 4 4 12 4 4 4 4 4 4 4 13 4 4 4 4 4 4 4 14 3 4 4 4 4 4 4 15 3 4 3 3 3 4 4 16 4 5 4 3 4 5 4 17 4 4 4 4 3 3 4 18 4 3 4 3 3 4 4 19 4 4 4 4 4 4 4 20 4 4 4 4 4 4 3 21 3 4 4 4 4 5 3 22 4 4 4 4 3 3 4 23 4 4 5 4 3 4 4 24 4 4 4 4 4 4 4 25 4 4 5 4 4 5 4 26 4 4 5 5 4 4 4 27 3 4 4 5 5 4 5 28 4 5 5 4 4 4 5 29 4 4 4 5 4 4 4 30 4 4 4 4 4 4 4 31 4 5 5 5 4 5 5 32 4 4 5 5 5 5 4 33 4 3 4 5 4 5 4 34 4 4 4 4 4 5 4 35 4 4 4 4 4 4 5 36 4 4 4 4 4 4 4 37 4 4 5 4 2 4 4

Page 118: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

104  

38 5 4 4 5 4 5 4 39 5 4 4 4 4 5 5 40 4 4 5 4 4 5 4 41 4 4 4 4 4 4 4 42 4 4 5 4 4 4 4 43 5 5 4 4 4 4 4 44 5 5 4 4 5 4 5 45 4 4 4 4 3 4 4 46 5 4 4 4 4 5 4 47 4 4 4 4 5 4 4 48 4 4 5 5 4 5 5 49 4 4 4 4 4 4 4 50 4 4 4 5 4 4 4 51 5 4 5 5 5 5 5 52 4 5 4 5 4 5 4 53 4 5 4 4 4 5 5 54 4 4 4 4 4 4 4 55 4 4 5 5 4 4 4 56 4 4 5 4 5 5 5 57 5 5 4 5 4 4 5 58 4 4 4 4 4 4 4 59 4 5 4 4 4 4 4 60 4 4 5 4 4 5 5 61 4 4 4 4 4 5 5 62 4 4 5 4 4 4 4 63 4 5 4 4 5 4 5 64 4 5 5 5 4 4 4 65 5 5 5 5 5 5 5 66 4 4 4 4 4 4 4 67 5 4 4 4 5 4 4 68 4 5 4 4 4 4 4 69 5 4 5 5 4 4 5 70 4 5 4 5 4 4 4 71 4 5 5 5 5 4 5 72 4 5 4 4 4 4 4 73 4 4 4 4 4 4 4 74 4 4 4 4 4 4 4 75 4 4 5 3 4 4 5 76 5 4 4 4 4 4 4 77 4 4 4 4 4 4 4 78 4 4 4 4 4 4 4

Page 119: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

105  

79 4 4 3 4 4 4 4 80 4 4 4 4 4 4 4 81 4 4 4 4 4 4 4 82 4 4 4 4 4 4 4 83 4 4 4 4 4 5 5 84 4 4 4 4 4 4 4 85 5 4 4 4 4 5 5 86 4 4 4 4 4 4 4 87 4 4 4 5 4 4 5 88 4 4 5 4 4 4 4 89 4 4 4 4 5 4 4 90 4 5 3 3 3 4 5 91 4 3 4 4 4 4 5 92 4 4 4 4 4 5 4 93 4 4 4 4 4 4 4 94 4 5 4 4 4 4 4 95 4 4 4 5 4 4 5 96 4 4 4 4 4 4 4 97 5 5 5 5 4 5 4 98 5 4 4 5 5 5 4 99 4 4 4 4 5 5 4 100 4 4 4 4 4 4 4

Rata-rata 4.12 4.15 4.19 4.15 4.04 4.27 4.25

Page 120: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

106  

Lampiran 3. Output SPSS

Frequency Identitas Responden

Penggunaan Samsung

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid ya 100 100.0 100.0 100.0

Fakultas

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid kedokteran 9 9.0 9.0 9.0

psikologi 10 10.0 10.0 19.0

hukum 10 10.0 10.0 29.0

ekonomi 60 60.0 60.0 89.0

fti 8 8.0 8.0 97.0

kedokteran gigi 3 3.0 3.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Jenis Kelamin

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid laki-laki 43 43.0 43.0 43.0

perempuan 57 57.0 57.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 121: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

107  

Waktu Penggunaan

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid <2011 23 23.0 23.0 23.0

2012 26 26.0 26.0 49.0

2013 16 16.0 16.0 65.0

2014 22 22.0 22.0 87.0

>2015 13 13.0 13.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Penghasilan (Uang saku)

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid <1.000.000 25 25.0 25.0 25.0

1.000.000-2.000.000 44 44.0 44.0 69.0

2.000.000-4.000.000 21 21.0 21.0 90.0

4.000.000-5.000.000 7 7.0 7.0 97.0

>5.000.000 3 3.0 3.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 122: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

108  

Frequency Table Brand Awareness

Butir_1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid tidak setuju 1 1.0 1.0 1.0

ragu-ragu 11 11.0 11.0 12.0

setuju 65 65.0 65.0 77.0

sangat setuju 23 23.0 23.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Butir_2

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid ragu-ragu 13 13.0 13.0 13.0

setuju 69 69.0 69.0 82.0

sangat setuju 18 18.0 18.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Butir_3

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid ragu-ragu 4 4.0 4.0 4.0

setuju 80 80.0 80.0 84.0

sangat setuju 16 16.0 16.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 123: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

109  

Butir_4

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid tidak setuju 1 1.0 1.0 1.0

ragu-ragu 3 3.0 3.0 4.0

setuju 76 76.0 76.0 80.0

sangat setuju 20 20.0 20.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Butir_5

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid ragu-ragu 5 5.0 5.0 5.0

setuju 71 71.0 71.0 76.0

sangat setuju 24 24.0 24.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Butir_6

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid ragu-ragu 8 8.0 8.0 8.0

setuju 69 69.0 69.0 77.0

sangat setuju 23 23.0 23.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 124: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

110  

Frequency Table Brand Loyalty

Butir_1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid tidak setuju 1 1.0 1.0 1.0

ragu-ragu 11 11.0 11.0 12.0

setuju 65 65.0 65.0 77.0

sangat setuju 23 23.0 23.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Butir_2

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid ragu-ragu 13 13.0 13.0 13.0

setuju 69 69.0 69.0 82.0

sangat setuju 18 18.0 18.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Butir_3

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid ragu-ragu 1 1.0 1.0 1.0

setuju 85 85.0 85.0 86.0

sangat setuju 14 14.0 14.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 125: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

111  

Butir_4

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid ragu-ragu 4 4.0 4.0 4.0

setuju 79 79.0 79.0 83.0

sangat setuju 17 17.0 17.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Butir_5

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid tidak setuju 1 1.0 1.0 1.0

ragu-ragu 9 9.0 9.0 10.0

setuju 71 71.0 71.0 81.0

sangat setuju 19 19.0 19.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Butir_6

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid tidak setuju 1 1.0 1.0 1.0

ragu-ragu 4 4.0 4.0 5.0

setuju 68 68.0 68.0 73.0

sangat setuju 27 27.0 27.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 126: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

112  

Butir_7

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid tidak setuju 1 1.0 1.0 1.0

ragu-ragu 15 15.0 15.0 16.0

setuju 57 57.0 57.0 73.0

sangat setuju 27 27.0 27.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 127: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

113  

Frequency Table Minat Beli

Butir_1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid ragu-ragu 4 4.0 4.0 4.0

setuju 80 80.0 80.0 84.0

sangat setuju 16 16.0 16.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Butir_2

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid tidak setuju 1 1.0 1.0 1.0

ragu-ragu 3 3.0 3.0 4.0

setuju 76 76.0 76.0 80.0

sangat setuju 20 20.0 20.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Butir_3

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid ragu-ragu 5 5.0 5.0 5.0

setuju 71 71.0 71.0 76.0

sangat setuju 24 24.0 24.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 128: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

114  

Butir_4

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid ragu-ragu 8 8.0 8.0 8.0

setuju 69 69.0 69.0 77.0

sangat setuju 23 23.0 23.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Butir_5

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid tidak setuju 2 2.0 2.0 2.0

ragu-ragu 8 8.0 8.0 10.0

setuju 74 74.0 74.0 84.0

sangat setuju 16 16.0 16.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Butir_6

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid ragu-ragu 3 3.0 3.0 3.0

setuju 67 67.0 67.0 70.0

sangat setuju 30 30.0 30.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 129: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

115  

Butir_7

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid ragu-ragu 2 2.0 2.0 2.0

setuju 71 71.0 71.0 73.0

sangat setuju 27 27.0 27.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 130: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

116  

Reliability & Validity Variabel Brand Awareness (X1)

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 100 100.0

Excludeda 0 .0

Total 100 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.603 6

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Butir 1 20.6600 2.186 .440 .510

Butir 2 20.7100 2.289 .449 .508

Butir 3 20.6400 2.859 .211 .602

Butir 4 20.6100 2.665 .270 .584

Butir 5 20.5700 2.631 .285 .579

Butir 6 20.6100 2.463 .357 .550

Page 131: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

117  

Reliability & Validity Variabel Brand Awareness (X1)

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 100 100.0

Excludeda 0 .0

Total 100 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.603 6

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Butir 1 20.6600 2.186 .440 .510

Butir 2 20.7100 2.289 .449 .508

Butir 3 20.6400 2.859 .211 .602

Butir 4 20.6100 2.665 .270 .584

Butir 5 20.5700 2.631 .285 .579

Butir 6 20.6100 2.463 .357 .550

Page 132: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

118  

Reliability & Validity Variabel Brand Loyalty (X2)

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 100 100.0

Excludeda 0 .0

Total 100 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.808 7

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Butir 1 24.7000 4.697 .656 .760

Butir 2 24.7500 4.876 .659 .761

Butir 3 24.6700 5.941 .410 .804

Butir 4 24.6700 5.779 .393 .806

Butir 5 24.7200 4.810 .681 .757

Butir 6 24.5900 5.234 .497 .791

Butir 7 24.7000 4.798 .527 .790

Page 133: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

119  

Reliability & Validity Variabel Minat Beli (Y)

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 100 100.0

Excludeda 0 .0

Total 100 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.661 7

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Butir 1 25.0500 3.361 .374 .626

Butir 2 25.0200 3.474 .224 .666

Butir 3 24.9800 3.272 .335 .636

Butir 4 25.0200 3.010 .451 .600

Butir 5 25.1300 3.003 .416 .611

Butir 6 24.9000 3.141 .410 .613

Butir 7 24.9200 3.246 .386 .621

Page 134: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

120  

Regression

Variables Entered/Removedb

Model Variables Entered

Variables

Removed Method

1 Loyalitas merek,

kesadaran mereka . Enter

a. All requested variables entered.

b. Dependent Variable: Minat beli

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .738a .544 .535 .19835

a. Predictors: (Constant), loyalitas merek, kesadaran merek

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 4.557 2 2.278 57.909 .000a

Residual 3.816 97 .039

Total 8.373 99

a. Predictors: (Constant), loyalitas merek, kesadaran merek

b. Dependent Variable: minat beli

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1(Constant) 1.080 .289 3.738 .000

Kesadaran merek .577 .075 .605 7.696 .000

Loyalitas merek .172 .061 .220 2.799 .006

a. Dependent Variable: Minat Beli

Page 135: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

121  

Correlations

Correlations

Kesadaran

merek Loyalitas merek Minat beli

Kesadaran merek Pearson Correlation 1 .489** .712**

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 100 100 100

Loyalitas merek Pearson Correlation .489** 1 .516**

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 100 100 100

Minat beli Pearson Correlation .712** .516** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Page 136: PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND LOYALTY …€¦ · SAMSUNG DI UNIVERSITAS YARSI DAN TINJAUANNYA DARI SUDUT PANDANG ISLAM SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk Memperoleh

122  

TABEL PATOKAN ttabel , rtabel , ftabel

t

r

f

t

r

f

t

r

f

df 0.05 0.05 0.05 (2) df 0.05 0.05 0.05 (2) df 0.05 0.05 0.05 (2)1 12.706 0.997 199.500 41 2.020 0.301 3.226 81 1.990 0.216 3.109

2 4.303 0.950 19.000 42 2.018 0.297 3.220 82 1.989 0.215 3.108

3 3.182 0.878 9.552 43 2.017 0.294 3.214 83 1.989 0.213 3.107

4 2.776 0.811 6.944 44 2.015 0.291 3.209 84 1.989 0.212 3.105

5 2.571 0.754 5.786 45 2.014 0.288 3.204 85 1.988 0.211 3.104

6 2.447 0.707 5.143 46 2.013 0.285 3.200 86 1.988 0.210 3.103

7 2.365 0.666 4.737 47 2.012 0.282 3.195 87 1.988 0.208 3.101

8 2.306 0.632 4.459 48 2.011 0.279 3.191 88 1.987 0.207 3.100 9 2.262 0.602 4.256 49 2.010 0.276 3.187 89 1.987 0.206 3.099

10 2.228 0.576 4.103 50 2.009 0.273  3.183 90 1.987 0.205 3.09811 2.201 0.553 3.982 51 2.008 0.271 3.179 91 1.986 0.204 3.097

12 2.179 0.532 3.885 52 2.007 0.268 3.175 92 1.986 0.203 3.095 13 2.160 0.514 3.806 53 2.006 0.266 3.172 93 1.986 0.202 3.094

14 2.145 0.497 3.739 54 2.005 0.263 3.168 94 1.986 0.201 3.09315 2.131 0.482 3.682 55 2.004 0.261 3.165 95 1.985 0.200 3.092

16 2.120 0.468 3.634 56 2.003 0.259 3.162 96 1.985 0.199 3.091 17 2.110 0.456 3.592 57 2.002 0.256 3.159 97 1.985 0.198 3.090

18 2.101 0.444 3.555 58 2.002 0.254 3.156 98 1.984 0.197 3.089 19 2.093 0.433 3.522 59 2.001 0.252 3.153 99 1.984 0.196 3.088

20 2.086 0.423 3.493 60 2.000 0.250 3.150 100 1.984 0.195 3.08721 2.080 0.413 3.467 61 2.000 0.248 3.148

22 2.074 0.404 3.443 62 1.999 0.246 3.145

23 2.069 0.396 3.422 63 1.998 0.244 3.143

24 2.064 0.388 3.403 64 1.998 0.242 3.140 25 2.060 0.381 3.385 65 1.997 0.240 3.138

26 2.056 0.374 3.369 66 1.997 0.239 3.136

27 2.052 0.367 3.354 67 1.996 0.237 3.134

28 2.048 0.361 3.340 68 1.995 0.235 3.132

29 2.045 0.355 3.328 69 1.995 0.234 3.130

30 2.042 0.349 3.316 70 1.994 0.232 3.128

31 2.040 0.344 3.305 71 1.994 0.230 3.126

32 2.037 0.339 3.295 72 1.993 0.229 3.124

33 2.035 0.334 3.285 73 1.993 0.227 3.122

34 2.032 0.329 3.276 74 1.993 0.226 3.120

35 2.030 0.325 3.267 75 1.992 0.224 3.119

36 2.028 0.320 3.259 76 1.992 0.223 3.117

37 2.026 0.316 3.252 77 1.991 0.221 3.115 38 2.024 0.312 3.245 78 1.991 0.220 3.114

39 2.023 0.308 3.238 79 1.990 0.219 3.112 40 2.021 0.304 3.232 80 1.990 0.217 3.111