Pengantar Gizi Masyarakat

35
PENGANTAR GIZI MASYARAKAT dr. Lucy Widasari, MSi DEPARTMEN ILMU GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN UPN “VETERAN” JAKARTA

description

gizi masyarakat

Transcript of Pengantar Gizi Masyarakat

Page 1: Pengantar Gizi Masyarakat

PENGANTAR GIZI MASYARAKAT

dr. Lucy Widasari, MSi

DEPARTMEN ILMU GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN UPN “VETERAN” JAKARTA

Page 2: Pengantar Gizi Masyarakat

THE SIX ESSENTIAL THE SIX ESSENTIAL classes of nutrients needsclasses of nutrients needs

MINERALS

VITAMIN

WATER

FAT

PROTEIN

CARBOHYDRATE

NUTRITION

Page 3: Pengantar Gizi Masyarakat

SOURCE OF NUTRIENTSOURCE OF NUTRIENT

Page 4: Pengantar Gizi Masyarakat

GIZI KLNIKGIZI KLNIK(Clinical (Clinical

Nutrition)Nutrition)

GIZI GIZI MASYARAKATMASYARAKAT(Community (Community

Nutrition)Nutrition)

SASARANSASARANIndividu/kesehatan Individu/kesehatan peroranganperorangan

Populasi/kelompok Populasi/kelompok masyarakatmasyarakat

CARA D/CARA D/Anamnesa, px. Fisik, Anamnesa, px. Fisik, px antropometrik, px px antropometrik, px lablab

Survei Survei kesehatan/status gizikesehatan/status gizi

PENANGANANPENANGANAN

Profesi kedokteranProfesi kedokteran - Multisektor & Multisektor & multidisiplinmultidisiplin ekonomi, sos bud, pendidikan, ekonomi, sos bud, pendidikan, kependudukan, dsbnyakependudukan, dsbnya

GIZI KLINIK & GIZI MASYARAKAT

Page 5: Pengantar Gizi Masyarakat

GIZI KLNIKGIZI KLNIK(Clinical (Clinical

Nutrition)Nutrition)

GIZI GIZI MASYARAKATMASYARAKAT(Community (Community

Nutrition)Nutrition)

SASARANSASARAN Individu/kesehatan Individu/kesehatan peroranganperorangan

Populasi/kelompok Populasi/kelompok masyarakatmasyarakat

TITIK BERATTITIK BERAT

- KuratifKuratif - Preventif Preventif (pencegahan)(pencegahan)- Promotif Promotif (peningkatan)(peningkatan)

HASILHASIL

- Menyembuhkan - Menyembuhkan seorang penderitaseorang penderita

- pencegahan penyakit pencegahan penyakit dan peningkatan dan peningkatan kualitas hidup kualitas hidup masyarakatmasyarakat

GIZI KLINIK & GIZI MASYARAKAT

Page 6: Pengantar Gizi Masyarakat

Masalah Gizi Masalah Gizi Gangguan kesehatan seseorang atau Gangguan kesehatan seseorang atau

masyarakat yang disebabkan oleh tidak masyarakat yang disebabkan oleh tidak seimbangnya pemenuhan kebutuhannya seimbangnya pemenuhan kebutuhannya akan zat gizi yang diperoleh dari akan zat gizi yang diperoleh dari makanan. makanan.

Masalah gizi (malnutrition) dibagi dalam Masalah gizi (malnutrition) dibagi dalam dua kelompok dua kelompok

1.1. Masalah gizi-kurang (under nutrition) Masalah gizi-kurang (under nutrition) 2.2. masalah gizi-lebih (over nutrition), baik masalah gizi-lebih (over nutrition), baik

berupa masalah gizi-makro ataupun gizi-berupa masalah gizi-makro ataupun gizi-mikro.mikro.

Page 7: Pengantar Gizi Masyarakat

MASALAH GIZI UTAMA DI MASALAH GIZI UTAMA DI INDONESIAINDONESIA

1.Gizi kurang1.Gizi kurang ex: - Kurang Energi Protein (KEP)ex: - Kurang Energi Protein (KEP)

- Anemia Gizi Besi (AGB)- Anemia Gizi Besi (AGB) - Gangguan Akibat Kekurangan Iodium- Gangguan Akibat Kekurangan Iodium - Kurang Vitamin A (KV A)- Kurang Vitamin A (KV A)

2.Gizi lebih2.Gizi lebih kemajuan ekonomi pd lapisan masy. tertentukemajuan ekonomi pd lapisan masy. tertentu

Page 8: Pengantar Gizi Masyarakat
Page 9: Pengantar Gizi Masyarakat

CONTOH KASUS CONTOH KASUS

Di daerah Kecamatan Sukamaju, Kabupaten Sukareja, Propinsi Di daerah Kecamatan Sukamaju, Kabupaten Sukareja, Propinsi Pulau Awa, dengan Pulau Awa, dengan kondisi geografis daerah pantai, dataran rendah dan kondisi geografis daerah pantai, dataran rendah dan perbukitan yang kurang subur. Pendapatan masyarakat rendahperbukitan yang kurang subur. Pendapatan masyarakat rendah, yaitu , yaitu perikanan dan pertanian yang merupakan sumber pendapatan perikanan dan pertanian yang merupakan sumber pendapatan dikerjakan secara tradisional. Ibu-ibu membantu bekerja di sawah dikerjakan secara tradisional. Ibu-ibu membantu bekerja di sawah maupun ladang. Anak usia sekolah terpaksa harus berhenti sekolah maupun ladang. Anak usia sekolah terpaksa harus berhenti sekolah karena orang tua tidak mampu membiayai sekolah mereka dengan karena orang tua tidak mampu membiayai sekolah mereka dengan akibat wajib belajar 9 tahun tidak tercapai sehingga akibat wajib belajar 9 tahun tidak tercapai sehingga angka buta huruf angka buta huruf tinggi, sebesar 30 %.tinggi, sebesar 30 %.

Pola Hidup Bersih dan Sehat masih jauh dari kenyataanPola Hidup Bersih dan Sehat masih jauh dari kenyataan. . Sampah rumah tangga yang tidak dikelola dengan baik, dengan cara Sampah rumah tangga yang tidak dikelola dengan baik, dengan cara dibakar atau dibuang kelaut / sungai dan juga BAB yang dilakukan dibakar atau dibuang kelaut / sungai dan juga BAB yang dilakukan sembarangan di sungai akan mencemari sumber air minum yang juga sembarangan di sungai akan mencemari sumber air minum yang juga berasal dari sungai apabila musim kemarau tiba.berasal dari sungai apabila musim kemarau tiba.

Fasilitas kesehatan masyarakat dalam bentuk program Fasilitas kesehatan masyarakat dalam bentuk program posyandu tidak berjalan baikposyandu tidak berjalan baik, dimana 70 % balita tidak ditimbang , dimana 70 % balita tidak ditimbang secara rutin di posyandu, disebabkan ibu-ibu lebih banyak membantu secara rutin di posyandu, disebabkan ibu-ibu lebih banyak membantu bekerja di sawah maupun ladang untuk meningkatkan pendapatan bekerja di sawah maupun ladang untuk meningkatkan pendapatan keluarga. Disamping itu 25 % kader posyandu masih buta huruf. keluarga. Disamping itu 25 % kader posyandu masih buta huruf. Puskesmas terdapat di kecamatan, namun keadaan jalan rusak yang Puskesmas terdapat di kecamatan, namun keadaan jalan rusak yang menyulitkan transportasi.menyulitkan transportasi.

Page 10: Pengantar Gizi Masyarakat

…….lanjutan.lanjutan

Keadaan ini semua menyebabkan Keadaan ini semua menyebabkan 40 % balita 40 % balita kurang gizi, 40 % wanita usia subur mengalami anemia, kurang gizi, 40 % wanita usia subur mengalami anemia, dan 50 % wanita hamil mengalami anemia dengan dan 50 % wanita hamil mengalami anemia dengan peningkatan berat badan selama hamil hanya sebesar 7 peningkatan berat badan selama hamil hanya sebesar 7 KgKg.. Keadaan selama hamil akan mempengaruhi Keadaan selama hamil akan mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan janin dalam kandungan perkembangan dan pertumbuhan janin dalam kandungan yang juga akan berdampak kepada pertumbuhan yang juga akan berdampak kepada pertumbuhan selanjutnya. selanjutnya.

Diperlukan upaya-upaya untuk menanggulangi Diperlukan upaya-upaya untuk menanggulangi masalah tersebut diatas yang berupa program darurat masalah tersebut diatas yang berupa program darurat atau penyelamatan balita kurang gizi. Upaya tersebut atau penyelamatan balita kurang gizi. Upaya tersebut ditujukan bukan hanya berupa pemberian makanan tetapi ditujukan bukan hanya berupa pemberian makanan tetapi juga berupa pendidikan dan motivasi kegiatan yang dapat juga berupa pendidikan dan motivasi kegiatan yang dapat memberi tambahan pendapatan keluarga. memberi tambahan pendapatan keluarga.

Bukan hanya memberikan ikan tetapi juga Bukan hanya memberikan ikan tetapi juga memberikan kail sehingga pada saat ikan habis, kail memberikan kail sehingga pada saat ikan habis, kail diharapkan sudah mendapat ikan.diharapkan sudah mendapat ikan.

Page 11: Pengantar Gizi Masyarakat

Keadaan Geografis :Lokasi 3 desa di kecamatan Parengan di daerah pantai, dataran rendah dan perbukitan yang kurang suburSemua hasil perikanan dan pertanian yang merupakan sumber pendapatan dikerjakan secara tradisional

Keadaan Demografis :Di Kecamatan Parengan angka buta huruf sebesar 25 %Air untuk keperluan rumah tangga berasal dari sumur, tapi bila musim kemarau mencari sumber air yang lain, misalnya belik atau sungai, karena sumurnya tidak ada air.

Perilaku yang mempengaruhi derajat kesehatan :Pembuangan sampah dilakukan dengan cara dibakar atau dibuang kelaut / sungaiBAB dilakukan dengan cara dibuang kelaut / sungai

Data fasilitas kesehatan di kecamatan Parengan didapatkan :1 Rumah sakit Negeri1 Rumah sakit swastaPuskesmas terdapat di kecamatan, keadaan jalan rusak5 Posyandu / 1 desa, terdapat 3 desa, sehingga jumlah posyandu 155 kader / posyandu, terdapat 15 posyandu, sehingga jumlah kader sebanyak 75 orang, dimana 25 % nya yaitu sebanyak 18 orang kader buta huruf

BERDASARKAN HASIL SURVEY 3 DESA DI KECAMATAN PARENGAN

Page 12: Pengantar Gizi Masyarakat

…………lanjutanlanjutan

Program Posyandu tidak berjalan dengan baik : Sebanyak 60 % anak balita tidak ditimbang secara rutin di

posyandu

Data kesehatan di kecamatan Parengan didapatkan : Anemia gizi wanita hamil 50 % dengan peningkatan berat

badan selama hamil sebesar 7 kg Anak balita kurang gizi sebesar 40 %

Program yang sudah ada di wilayah kecamatan Parengan adalah :

Pemberian suplementasi besi pada ibu hamil Pembagian susu pada balita, tetapi diminum sekeluarga

Organisasi yang ada di wilayah kecamatan Parengan adalah : Organisasi wanita Kelompok Tani Kelompok Nelayan

Page 13: Pengantar Gizi Masyarakat

SKEMA MULTIFAKTOR DARI TIMBULNYA MASALAH GIZI

DAYA BELI ↓

ASUPAN DIET

GEOGRAFIS

PERILAKU

FASILITAS KESPENDIDIKAN

MALNUTRITION

Page 14: Pengantar Gizi Masyarakat
Page 15: Pengantar Gizi Masyarakat
Page 16: Pengantar Gizi Masyarakat
Page 17: Pengantar Gizi Masyarakat
Page 18: Pengantar Gizi Masyarakat

IS IT A PROBLEM

FOR US ?

Page 19: Pengantar Gizi Masyarakat

UNTUK MENJAWAB MASALAH GUNA PERENCANAAN PROGRAM GIZI

1. MENDEFINISIKAN / MENGANALISA FAKTOR2 TENTANG SEBAB TIMBULNYA MASALAH

2. DIRUMUSKAN SIAPA DAN DIMANA SASARAN PROGRAM

3. MENENTUKAN TUJUAN PROGRAM DGN JELAS

Page 20: Pengantar Gizi Masyarakat

OBJEKTIF

MENDEFINISIKAN PENYEBAB TERJADINYA

PENYAKIT (ORANG (PERSON) TEMPAT (PLACE),

DAN WAKTU (TIME) YANG MEMPENGARUHI

TERJADINYA SUATU PENYAKIT

Page 21: Pengantar Gizi Masyarakat

DIAGNOSA MASALAH UTAMADIAGNOSA MASALAH UTAMA

1. Gizi1. GiziBalita Kurang gizi 40 %Balita Kurang gizi 40 %PMT dimakan sekeluargaPMT dimakan sekeluarga

2. Pendidikan rendah2. Pendidikan rendahButa huruf tinggi 30 %Buta huruf tinggi 30 %Kader buta huruf 25 %Kader buta huruf 25 %

3. Perilaku pola hidup sehat yang kurang mendukung3. Perilaku pola hidup sehat yang kurang mendukungSumber air bersih bila musim kemarau sungaiSumber air bersih bila musim kemarau sungaiPembuangan sampah dibakar / sungaiPembuangan sampah dibakar / sungaiBAB sungaiBAB sungai

4. Transportasi jalan rusak ke Puskesmas 4. Transportasi jalan rusak ke Puskesmas Kunjugan balita ke posyandu menurunKunjugan balita ke posyandu menurun

Page 22: Pengantar Gizi Masyarakat

FAKTOR PENYEBAB

1. Predisposing factors : umur, jenis kelamin

2. Enabling factors : pendapatan rendah, gizi buruk, sanitasi/perumahan buruk, dan tidak adekuatnya penatalaksanaan medis

3. Precipitating factors : terpapar dengan agent penyakit spesifik

4. Reinforcing factors : terpapar berulang, kerja keras berlebihan

Page 23: Pengantar Gizi Masyarakat

SEGITIGA EPIDEMIOLOGI

TRADITIONAL MODEL OF INFECTIOUS

DISEASE CAUSATION

Page 24: Pengantar Gizi Masyarakat

Proses timbulnya penyakit

Terdapat 3 faktor( "triad" ) yg berperan thd timbulnya penyakit (“Multiple Causation Of Disease”, penyebab

majemuk timbulnya penyakit):

Agent

Host

Environment

Page 25: Pengantar Gizi Masyarakat

Faktor-faktor yg mempengaruhi status Faktor-faktor yg mempengaruhi status kesehatan & gizikesehatan & gizi

Status Kesehatan&

Gizi

Gambar. Bagan Bloomm

Genetik/keturunan

Pelayanan Kesehatan

Perilaku

Page 26: Pengantar Gizi Masyarakat

Ekonomi negara rendah

Pendidikan umum kurang

Produksi bahan pangan rendah

Hygien rendah

Paca panen kurang baikperkerjaan

rendah

Daya beli rendah

Sistem perdaganan pangan dan istribusi tidak lancar

Persediaan pangan kurang

Penyakit infeksi dan infeksi cacing

Anak terlalu banyak

KONSUMSI KURANG

Pengatahuan gizi kurang

Absorbsi terganggu

Utilitas terganggu

KEKURANGAN KALORI dan PROTEIN

KwashiorkorMarasmusmarasmikwashiokor

Page 27: Pengantar Gizi Masyarakat

BERDASARKAN HAL TERSEBUT, DISUSUN :BERDASARKAN HAL TERSEBUT, DISUSUN :

ALTERNATIF PENANGGULANGAN ALTERNATIF PENANGGULANGAN (INTERVENSI) GIZI(INTERVENSI) GIZI

MEMPERHATIKAN SEGI TEKNIS SBB :MEMPERHATIKAN SEGI TEKNIS SBB : PEMBIAYAANPEMBIAYAAN PENGELOLAANPENGELOLAAN KEBIJAKSANAAN2KEBIJAKSANAAN2 PENERIMAAN MASYARAKAT, BERUPA :PENERIMAAN MASYARAKAT, BERUPA :

o PENYULUHAN GIZIPENYULUHAN GIZIo PENINGKATAN PENGGUNAAN PEKARANGAN,DLLPENINGKATAN PENGGUNAAN PEKARANGAN,DLL

Page 28: Pengantar Gizi Masyarakat

CONTOH : TUJUAN PERENCANAAN CONTOH : TUJUAN PERENCANAAN PROGRAM GIZIPROGRAM GIZI

Tujuan UtamaTujuan UtamaMeningkatkan kualitas gizi ibu hamil dengan cara Meningkatkan kualitas gizi ibu hamil dengan cara meningkatkan kesadaran, pengetahuan dan mengubah meningkatkan kesadaran, pengetahuan dan mengubah perilaku ibu hamil dan keluarganya, sehingga mengurangi perilaku ibu hamil dan keluarganya, sehingga mengurangi prevalensi anemia gizi ibu hamil dan peningkatan BB prevalensi anemia gizi ibu hamil dan peningkatan BB selama kehamilan dapat bertambah secara normal.selama kehamilan dapat bertambah secara normal.

Tujuan khususTujuan khusus1. Melanjutkan dan meningkatkan program suplementasi besi 1. Melanjutkan dan meningkatkan program suplementasi besi

ibu hamil.ibu hamil.2. Melakukan binaan terhadap keluarga ibu hamil melalui 2. Melakukan binaan terhadap keluarga ibu hamil melalui

pemberdayaan keluarga, khususnya :pemberdayaan keluarga, khususnya :

Bidang gizi dan kesehatan keluargaBidang gizi dan kesehatan keluargaMemotivasi ibu hamil untuk melaksanakan pemeriksaan Memotivasi ibu hamil untuk melaksanakan pemeriksaan antenatal dan melanjutkan program pemberian antenatal dan melanjutkan program pemberian suplementasi besi bagi ibu hamilsuplementasi besi bagi ibu hamil

Page 29: Pengantar Gizi Masyarakat

…….lanjutan.lanjutan

Bidang pendidikanBidang pendidikanMeningkatkan pengetahuan tentang bahan makanan yg Meningkatkan pengetahuan tentang bahan makanan yg mengandung zat gizi, terutama makanan yg mengandung zat mengandung zat gizi, terutama makanan yg mengandung zat besi.besi.

Bidang ekonomi keluargaBidang ekonomi keluarga Meningkatkan ekonomi keluarga dengan memanfaatkan Meningkatkan ekonomi keluarga dengan memanfaatkan

pekarangan dengan tanaman gizi atau memelihara ternak ayam, pekarangan dengan tanaman gizi atau memelihara ternak ayam, bebek, dsbnyabebek, dsbnya

Memberi ketrampilan usaha kepada orang tua balita yg dibina, Memberi ketrampilan usaha kepada orang tua balita yg dibina, misalnya cara membuat asinan mangga, cara membuat telur asinmisalnya cara membuat asinan mangga, cara membuat telur asin

Memberi bantuan modal usaha dan mengajarkan manajemen Memberi bantuan modal usaha dan mengajarkan manajemen usaha sederhana.usaha sederhana.

Bidang lingkunganBidang lingkunganMembentuk norma PHBS ( Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ) Membentuk norma PHBS ( Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ) terutama penggunaan air bersih untuk rumah tangga, MCK terutama penggunaan air bersih untuk rumah tangga, MCK ( Mandi Cuci Kakus ), pembuangan sampah dan limbah air.( Mandi Cuci Kakus ), pembuangan sampah dan limbah air.

Page 30: Pengantar Gizi Masyarakat

PENDIDIKAN GIZI MASYARAKATPENDIDIKAN GIZI MASYARAKAT

SIAPA SIAPA APA: CARA APA: CARA KEPADA KEPADA SIAPASIAPA TUJUAN APA ? TUJUAN APA ?

adalahadalah pendekatan edukatif untuk pendekatan edukatif untuk menghasilkan menghasilkan perilaku perilaku individu / individu / masyarakat yang diperlukan dalam masyarakat yang diperlukan dalam peningkatan / mempertahankan gizi peningkatan / mempertahankan gizi sehat seimbang.sehat seimbang.

Page 31: Pengantar Gizi Masyarakat

METODE PENDIDIKAN GIZIMETODE PENDIDIKAN GIZI

o DISKUSI DISKUSI : seminar, diskusi panel, curah pendapat : seminar, diskusi panel, curah pendapat (brain storming)(brain storming)

o BERMAIN PERANBERMAIN PERAN (role playing) (role playing)o PERMAINANPERMAINAN : lebih bersifat membantu menggali ide : lebih bersifat membantu menggali ide

dan pendapat peserta untuk menciptakan suasana dan pendapat peserta untuk menciptakan suasana latihanlatihan

o STUDI KASUSSTUDI KASUS : peserta menyelidiki suatu kejadian yg : peserta menyelidiki suatu kejadian yg terjadi di masyarakat sampai pada hal2 yg rinciterjadi di masyarakat sampai pada hal2 yg rinci

o SIMULASI :SIMULASI : peserta diberi penerangan ttg suatu peserta diberi penerangan ttg suatu kegiatan yg melibatkan beberapa orang untuk kegiatan yg melibatkan beberapa orang untuk mencapai tujuan tertentumencapai tujuan tertentu

o CERAMAHCERAMAH

Page 32: Pengantar Gizi Masyarakat

MEDIAMEDIA YANG DIGUNAKANYANG DIGUNAKAN

adalah alat yg dapat dijadikan perantara adalah alat yg dapat dijadikan perantara untuk menyampaikan suatu pesan atau untuk menyampaikan suatu pesan atau gagasan kepada sasaran tertentugagasan kepada sasaran tertentu

MEDIA GAMBAR : poster, kartu MEDIA GAMBAR : poster, kartu permainan, foto permainan, foto (mudah, murah, (mudah, murah, menarik, merangsang, manfaat, menarik, merangsang, manfaat, mempan, sesuai dengan permasalahan mempan, sesuai dengan permasalahan yg sedang dihadapi)yg sedang dihadapi)

MEDIA SUARAMEDIA SUARA MEDIA CETAKMEDIA CETAK

Page 33: Pengantar Gizi Masyarakat

TUGAS CHOP-CRPTUGAS CHOP-CRPDIBAGI 2 KELOMPOKDIBAGI 2 KELOMPOK

KELOMPOK 1KELOMPOK 1MEMBUAT PROPOSAL KEGIATAN FIELD MEMBUAT PROPOSAL KEGIATAN FIELD VISIT KE PUSLITBANG GIZI BOGORVISIT KE PUSLITBANG GIZI BOGORMENCAKUP :MENCAKUP :Latar BelakangLatar BelakangTujuan KegiatanTujuan KegiatanManfaat KegiatanManfaat KegiatanTinjauan PustakaTinjauan PustakaKerangka BerpikirKerangka Berpikir timbulnya malnutrisi timbulnya malnutrisiMetodologiMetodologi cross sectional survey cross sectional survey

Page 34: Pengantar Gizi Masyarakat

KELOMPOK 2KELOMPOK 2

MEMBUAT DRAFT KUESIONER MEMBUAT DRAFT KUESIONER YANG MENCAKUP FAKTOR2 YG YANG MENCAKUP FAKTOR2 YG MEMPENGARUHI STATUS GIZI MEMPENGARUHI STATUS GIZI DALAM KELUARGADALAM KELUARGA

Page 35: Pengantar Gizi Masyarakat