Materi Peserta - Effective Leadership

Pulp, Paper, Stationery & Chemical Division

Corporate HRManagement Development Department Supervisory Training II



SASARAN BELAJARSASARAN BELAJAR• Menguraikan definisi dan Menguraikan definisi dan

perilaku kepemimpinanperilaku kepemimpinan• Menjelaskan gayaMenjelaskan gaya

kepemimpinan situationalkepemimpinan situational• Mengidentifikasi gayaMengidentifikasi gaya

kepemimpinannya sendirikepemimpinannya sendiri



K E P E M I M P I N K E P E M I M P I N A NA NProses mempengaruhi Proses mempengaruhi

aktivitas seseorang aktivitas seseorang atau sekelompok orang atau sekelompok orang dalam upaya mencapai dalam upaya mencapai tujuan di dalam situasi tujuan di dalam situasi tertentutertentu



GAYA KEPEMIMPINANGAYA KEPEMIMPINANPola perilaku yang ditampilkan untuk Pola perilaku yang ditampilkan untuk

mempengaruhi bawahannyamempengaruhi bawahannya



GAYA KEPEMIMPINANGAYA KEPEMIMPINAN

Perilaku Tugas :Perilaku Tugas :

Sejauh mana pemimpin terlibat di Sejauh mana pemimpin terlibat di dalam menetapkan tugas & dalam menetapkan tugas & tanggung jawab bawahannya.tanggung jawab bawahannya.




Meliputi kegiatan :Meliputi kegiatan :• Menetapkan sasaranMenetapkan sasaran• Membagi tugasMembagi tugas• Menetapkan jangka waktuMenetapkan jangka waktu• PengarahanPengarahan• PengendalianPengendalian

Perilaku Tugas :Perilaku Tugas :




Perilaku Relasi (Hubungan) :Perilaku Relasi (Hubungan) :

Sejauh mana pemimpin terlibat di Sejauh mana pemimpin terlibat di dalam kegiatan komunikasi dua arah, dalam kegiatan komunikasi dua arah, mendengarkan, memberikan dukungan mendengarkan, memberikan dukungan sosio-emosional, atau bantuan pribadi.sosio-emosional, atau bantuan pribadi.



GAYA KEPEMIMPINANGAYA KEPEMIMPINANMeliputi kegiatan :Meliputi kegiatan :• Memberikan dukunganMemberikan dukungan• KomunikasiKomunikasi• MendengarkanMendengarkan• Memberikan feedbackMemberikan feedback• Mendukung pertemuanMendukung pertemuan

Perilaku Relasi (Hubungan) :Perilaku Relasi (Hubungan) :



KEPEMIMPINAN KEPEMIMPINAN SITUASIONALSITUASIONAL

• Teori ini didasarkan pada hubungan Teori ini didasarkan pada hubungan antara kadar antara kadar arahanarahan dan dukungan dan dukungan sosio-emosionalsosio-emosional yang diberikan yang diberikan kepada bawahan sesuai dengan kepada bawahan sesuai dengan tingkat kematangan bawahantingkat kematangan bawahan tersebuttersebut



KEPEMIMPINAN KEPEMIMPINAN SITUASIONALSITUASIONAL

Situasi kepemimpinan Situasi kepemimpinan yang beda yang beda membutuhkan gaya membutuhkan gaya kepemimpinan yang kepemimpinan yang berbeda pulaberbeda pula



KEMATANGAN (MATURITY)KEMATANGAN (MATURITY)

Kemampuan dan Kemampuan dan kemauankemauan bawahan bawahan untuk memikul untuk memikul tanggung jawab dan tanggung jawab dan mengarahkan perilaku mengarahkan perilaku mereka sendirimereka sendiri



TINGKAT TINGKAT KEMATANGAN KEMATANGAN

(Maturity Level)(Maturity Level)

TinggiTinggi SedangSedang RendahRendah

M – 4M – 4 M – 3M – 3 M – 2M – 2 M – 1M – 1

Mampu & Mampu & MauMau

Mampu Mampu tetapi tetapi

Tidak MauTidak Mau

Tidak Tidak Mampu Mampu

tetapi Mautetapi Mau

Tidak Tidak Mampu & Mampu & Tidak MauTidak Mau



Orientasi Manusia

Tingkat Kematangan

Rata-rata

Delegating

M - 4

MampuMau

M - 3

MampuTidak Mau

M - 2

Tidak MampuMau

M - 1

Tidak MampuTidak Mau

Orientasi Tugas(Memberikan Tingkah Laku Direktif)

PERILAKU PEMIMPINPERILAKU PEMIMPINTinggi

Rendah

Rendah Tinggi

Tinggi Rendah

Participating Selling

Telling

Tugas Rendah

Hubungan Tinggi

Tugas Rendah

Hubungan Rendah

Tugas Tinggi

Hubungan Tinggi

Tugas Tinggi

Hubungan Rendah



Gaya Pengambilan KeputusanGaya Keputusa

nMelalui

Telling Pemimpin Pemberitahuan, Penunjukkan

Selling Pemimpin Dialog dan Penjelasan

Participating

Pemimpin & Bawahan

Memberi semangat, melibatkan diri

Delegating Bawahan Pendelegasian

Materi Peserta - Effective Leadership

Documents

Transcript of Materi Peserta - Effective Leadership