Laporan Review Alat Ukur (Psychologycal Scale) Asessment Kepribadian Self Concept

7/26/2019 Laporan Review Alat Ukur (Psychologycal Scale) Asessment Kepribadian Self Concept

1/53

MATA KULIAH

ASESSMENT KEPRIBADIAN

REVIEW

SKALA KONSEP DIRI

OLEH:

Priyo Abhi Sudewo (!"#!$$#%

R&'ib Arih&)&)*o (!"#!$%


2/53

DA+TAR ISI

H&2&6&) 4udu2. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

B&b I. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . /A7 4e)i Ae6e)*. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . /

B7 L&)d&&) Teori Ae6e)*. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . /

87 De9i)ii Oer&io)&2. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . "D7 Tu'u&). . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . !

E7 M&)9&&*. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . !

B&b II. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 5A7 Teori *e)*&)3 Pe)yuu)&) A2&* U,ur. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 5

&7 V&2idi*&. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

% V&2idi*& Ii . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . $#% V&2idi*& Ko)*ru, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

/% V&2idi*& Berd&&r Kri*eri& . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . .

b7 Re2i&bi2i*&. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . #

B7 M&*eri Te No) Ko3)i*i9 y&)3 Diu'i,&) . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 0

B&b III. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . #A7 B2ue Pri)* . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . #

B7 T&*& 2&,&)& e6beri&) *e )o) ,o3)i*i9 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . #/

B&b IV. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . #5A7 V&2idi*& d&) Re2i&bi2i*& . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . #5

A77 V&2idi*& Ai*e6 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . #5A7#7 V&2idi*& Ii . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . #1A7/7 Re2i&bi2i*& . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . /#

B Nor6& //


3/53

BAB I

PERAN8AN;AN TES NON


4/53

Konsep diri pada umumnya konsep diri didefinisikan sebagai sikap" pandangan atau

keyakinan seseorang terhadap keseluruhan dirinya baik fisik" karakter pribadi" motivasi"

kelemahan-kelemahan" kepandaiannya dan kegagalannya. Seluruh sikap pandangan serta

keyakinan seseorang terhadap dirinya akan sangat berpengaruh pada seluruh perilakunya. $ari

konsep diri ini akan menentukan bagaimana seseorang menangkap pengalaman yang dimilikya.

Perilaku setiap individu sangat tergantung pada kualitas konsep dirinya" yaitu konsep diri positif

atau negatif.

Sedangkan pada skala ini menggunakan teorimenurut W. D. Brooks, Konsep

diri adalah pandangan dan perasaan kita tentang diri kita. Persepsi ini

bersifat psikologi, sosial dan sik. Sedang menurut Chaplin, konsep diri

adalah ealuasi indiidu mengenai diri sendiri dan penilaian atau penafsiran

mengenai diri sendiri oleh indiidu !ang bersangkutan.. "ingkah laku

indiidu sangat tergantung pada kualitas konsep diri !aitu konsep diri positif

atau konsep diri negatie indiidu !ang mempun!ai konsep diri negatie

menun#ukkan karakter sebagai berikut$ peka terhadap kritik, bersifat

responsif terhadap pu#ian, tidak bersedia mengungkap penghargaan atau

pengakuan terhadap penghargaan kelebihan orang lain, bersikap %enderung

merasa tidak disukai orang lain dan bersikap pesimis. Sedangkan orang !ang

memiliki konsep diri positif menun#ukkan karakteristik sebagai berikut& !akin

akan kemampuann!a untuk mengatasi masalah merasa setara dengan


5/53

D7 Tu'u&)

/evie% ini bertu)uan untuk mengkritisi kekurangan alat ukur konsep diri dengan +ara

mengu)i validitas dan reliabilitas suatu aitem alat ukur skala konsep diri.

Pengukuran konsep diri ini bertu)uan untuk mengukur apakah alat tes non-kognitif

ini sudah valid dan reliabel. $ikatakan valid bila melalui u)i -&2idi*& &i*e6 = $>/ dan

validitas isi yang mengukur apakah butir-butir yang dikemukakan dalam kuesioner sudah

tepat dalam mengukur indikator dalam konsep diri. Sedangkan dikatakan reliabel bila

memiliki A2h& 8ro)b&?h @ $>5.

E7 M&)9&&*

Melalui tugas ini penyusun dapat mengetahui kekurangan dan mengevaluasi alat ukur tes

non kognitif yang baik dan benar dengan +ara mengkritisi alat ukur tersebut. Penyusun )uga

berharap agar penelitian ini bias berguna dan memberi %a%asan kepada pemba+a mengenai

assesmen konsep diri beserta dengan pengukurannya.


6/53

BAB II

LANDASAN TEORI

A7 Teori Te)*&)3 Pe)yuu)&) A2&* U,ur Te No) Ko3)i*i9

I)-e)*ori

Kata 0nventori mempunyai beberapa makna. Menurut Kamus *esar 0lmu Pengetahuan

S&-e M7 D&3u)" &''12 31! kata inventori memiliki dua makna" yakni makna se+ara umum dan

khusus. Makna umum dari kata inventori berasal dari kata inventaris yaitu sebuah daftar tertulis

mengenai semua barang yang dimiliki seseorang atau sebuah kantor beserta nilai dan )umlah

totalnya. Sedangkan makna khusus dari kata inventori terdapat dalam istilah bidang psikologi"

yaitu sema+am tes atau alat ukur yang terdiri dari beberapa pertanyaan yang disusun se+ara

khusus untuk mengungkapkan hal-hal yang ingin diketahui tentang seseorang. $alam penelitian

ini" peneliti membatasi pada inventori dalam bidang psikologi yaitu sebagai alat ukur yang terdiri

dari beberapa pertanyaan untuk mengungkap hal-hal yang ingin diketahui seseorang.

8h&2i)> 47D 424! berpendapat bah%a inventori merupakan suatu alat yang

digunakan untuk menaksir dan menilai ada atau tidak adanya tingkah laku" minat" sikap tertentu

dan seterusnya. *iasanya inventori ini berbentuk daftar pernyataan yang harus di)a%ab.

Maksudnya inventori adalah alat yang digunakan untuk menaksir dan menilai ada atau tidak


7/53

digunakan untuk melakukan pengukuran" yaitu mengumpulkan informasi mengenai suatu ob)ek"

misalnya sikap" tingkah laku" minat" keterampilan dan sebagainya. Sehingga bisa dikatakan

bah%a tes dan inventori sama-sama merupakan alat ukur yang digunakan untuk mengumpulkan

informasi mengenai suatu ob)ek. Salah satu ma+am pengukuran tersebut adalah inventori.

Su,&rdi52 &! mengungkapkan bah%a inventori minat" skala sikap dan inventori

kepribadian termasuk dalam tes performansi tipikal. 7ebih lan)ut Sukardi men)elaskan bah%a tes

ini disusun untuk mengungkap apa yang +enderung dilakukan oleh sub)ek dalam situasi tertentu.

Stimulus dalam pertanyaan atau pernyataan dalam tes ini seringkali tidak mempunyai struktur

yang )elas. Sehingga sub)ek sulit untuk menebak )a%aban yang terbaik yang harus diberikan dan

sub)ek tidak mengetahui bagaimana )a%abanya nanti akan diberi skor.

$alam penelitian ini pengertian inventori dibatasi pada pengertian inventori se+ara

khusus dalam bidang psikologi yaitu sebagai alat ukur atau instrumen yang digunakan untuk

mengukur dan mengungkap ada atau tidak adanya perilaku atau sikap yang dimiliki seseorang"

biasanya berupa daftar pertanyaan atau pernyataan yang harus di)a%ab responden sesuai dengan

keadaan dirinya. $alam inventori ini tidak ada )a%aban benar atau salah. Semua daftar

pernyataan di)a%ab sesuai dengan kondisi masing-masing responden.

Sy&r&* I)-e)*ori &)3 B&i,

0nventori konsep diri sebagai instrumen untuk mengukur konsep diri seseorang. Agar

menghasilkan instrumen yang akurat tepat dan relevan maka instrumen diharapkan memenuhi


8/53

9ntuk metode pelaporan yang dapat digunakan dalam mengukur konsep diri individu di

antaranya 2

7 S,&2& Pe)i2&i&)

Skala ini dapat berupa kuesioner" inventori" atau skala-skala sikap yang diberikan kepada

sub)ek.

#7 D&9*&r ?e,2i*

Metode ini mengarahkan sub)ek untuk memilih aitem-aitem yang sesuai dengan kondisi

sub)ek yang sebenarnya.

/7 Te,)i, Sor*


9/53

Penyusunan instrumen konsep diri dalam makalah ini menggunakan dua persyaratan

penting yaitu validitas dan reliabilitas. Pen)elasan mengenai validitas dan reliabilitas adalah

sebagai berikut 2

&7 V&2idi*&

Menurut ACw&r 52 (!" validitas berasal dari kata validityyang mempunyai

arti se)auhmana ketepatan dan ke+ermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi

ukurnya. Suatu instrumen dapat dikatakan memiliki validitas yang tinggi apabila

instrumen tersebut dapat men)alankan fungsi ukurnya atau memberikan hasil ukur yang

sesuai dengan maksud yang dilakukan. $engan kata lain valid tidaknya suatu instrumen

tergantung pada kemampuan instrumen tersebut dalam men+apai tu)uan pengukuran yang

dikehendaki dengan tepat.

Suh&ri6i Ari,u)*o42 &48! mengemukakan bah%a validitas adalah suatu

ukuran yang menun)ukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen.

Suatu instrumen yang valid atau sahih mempunyai validitas yang tinggi. Sebaliknya" )ika

instrumen yang kurang valid berarti mempunyai validitas yang rendah. Apabila data yang

dihasilkan oleh suatu instrumen itu valid" maka dapat dikatakan bah%a instrumen tersebut

valid" karena dapat memberikan gambaran tentang data se+ara benar sesuai dengan

kenyataan atau keadaan yang sesungguhnya. Artinya" )ika instrumen yang dibuat mampu

menghasilkan data sesuai dengan kenyataan yang ada" maka instrumen tersebut dapat

dikatakan valid *erdasarkan definisi diatas dapat disimpulkan bah%a validitas adalah


10/53

empirik di antaranya adalah validitas konkruen dan prediksi. Caliditas isi" validitas

konstruk" validitas konkuren" dan prediksi akan diuraikan dengan lebih )elas sebagai

berikut2

% V&2idi*& Ii

Menurut Su,&rdi12 &5!" yang dimaksud validitas isi ialah dera)at di mana

sebuah tes mengukur +akupan substansi yang ingin diukur. 9ntuk mendapatkan validitas

isi memerlukan dua aspek penting yaitu valid isi dan valid teknik sampling. 7ebih lan)ut

ACw&r 52 3(! menyatakan bah%a validitas isi merupakan validitas yang diestimasi

melalui pengu)ian terhadap isi tes dengan tes rasional atau pendapat profesional

professional judgement! para ahli. $engan demikian validitas isi lebih banyak

bergantung pada penilaian sub)ektif individual" karena dalam pengu)ian validitas

menggunakan analisis rasional" tidak diu)i dengan menggunakan perhitungan statistika.

9ntuk itu sangat memungkinkan ter)adinya perbedaan pendapat antara satu orang dengan

orang lainnya.

Caliditas isi suatu instrumen ini mengukur se)auhmana aitem-aitem tes men+akup

keseluruhan ka%asan isi ob)ek yang hendak diukur" atau seberapa )auh isi tes tersebut

men+erminkan +iri atribut yang hendak diukur. Maksud dari men+akup keseluruhan

ka%asan yaitu isi tidak hanya menun)ukan bah%a tes tersebut menyeluruh isinya" tetapi

isi dari aitem-aitem tersebut harus relevan dengan tu)uan yang hendak diukur :alapun


11/53

Menurut A22e) e) ACw&r> #$$2 38! validitas konstruk adalah tipe validitas

yang menun)ukan se)auh mana tes mengungkap suatu trait atau konstruk teoritik yang

hendak diukurnya. Sedangkan menurut Su,&rdi 12 &5! validitas konstruk

merupakan dera)at yang menun)ukan suatu tes mengukur sebuah konstruk sementara atau

hypothetical construst.

Konstruk" se+ara definitive merupakan suatu sifat yang tidak dapat diobservasi"

tetapi kita dapat merasakan pengaruhnya melalui satu atau dua indra kita. 7ebih lan)ut

Su*ri)o H&di52 &&5! men)elaskan bah%a kebenaran alat ukur ditin)au semata-mata

dari segi ke+o+okannya dengan teori sebagai fundamennya.

/% V&2idi*& Berd&&r Kri*eri&

Pendekatan validitas berdasar kriteria menghendaki tersedianya kriteria eksternal

yang dapat di)adikan dasar pengu)ian skor alat ukur. Suatu kriteria adalah variabel

perilaku yang akan diprediksikan oleh skor alat ukur.

9ntuk melihat tingginya validitas berdasar kriteria dilakukan komputasi korelasi

antara skor alat ukur dengan skor kriteria. Koefisien ini merupakan koefisien validitas

bagi alat ukur yang bersangkutan" yaitu r?y" dimana ? melambangkan skor alat ukur dan y

melambangkan skor kriteria.

$ilihat dari segi %aktu untuk memperoleh skor kriterianya" prosedur validasi

berdasar kriteria menghasilkan dua ma+am validitas yaitu validitas prediktif predictive


12/53

Koefisien korelasi antara skor alat ukur dan kriteria merupakan petun)uk

mengenai saling hubungan antara skor alat ukur dengan skor kriteria dan merupakan

koefisien validitas prediktif. Apabila koefisien ini diperoleh dari sekelompok individu

yang merupakan sampel yang representatif" maka alat ukur yang telah teru)i validitasnya

akan mempunyai fungsi prediksi yang sangat berguna dalam prosedur alat ukur di masa

datang.

Prosedur validasi prediktif pada umumnya memerlukan %aktu yang lama dan

mungkin pula beaya yang tidak sedikit dikarenakan prosedur ini pada dasarnya bukan

peker)aan yang dianggap selesai setelah melakukan sekali tembak" melainkan lebih

merupakan kontinuitas dalam proses pengembangan alat ukur. Sebagaimana prosedur

validasi yang lain" validasi prediktif pada setiap tahapnya haruslah diikuti oleh usaha

peningkatan kualitas item alat ukur dalam bentuk revisi" modifikasi" dan penyusunan

item-item baru agar prosedur yang dilakukan itu mempunyai arti yang lebih besar dan

bukan sekedar pengu)ian se+ara deskriptif sa)a.

Caliditas Konkuren merupakan skor alat ukur dan skor kriterianya dapat diperoleh

dalam %aktu yang sama" maka korelasi antara kedua skor.

Suatu +ontoh dimana validitas konkuren layak diu)i adalah apabila kita menyusun

suatu skala ke+emasan yang baru. 9ntuk mengu)i validitas skala tersebut kita dapat

mengunakan skala ke+emasan lain yang telah lebih dahulu teru)i validitasnya" yaitu

dengan alat ukur 6MAS Tylor Manifest Anxiety Scale!


13/53

dapat diper+aya pula. $i)elaskan oleh Sury&br&*& &''82 3&! bah%a alat yang dapat

diper+aya ditun)ukan oleh taraf kea)egan konsistensi! skor yang diperoleh oleh para sub)ek

yang diukur dengan alat yang sama atau diukur dengan alat yang setara pada kondisi yang

berbeda.

Menurut Sury&br&*& 32 '! reabilitas alat ukur )uga menun)ukkan dera)at

kekeliruan pengukuran yang tidak dapat ditentukan dengan pasti melainkan hanya dapat

diestimasi. Pada penelitian ini untuk men+ari estimasi reliabilitas dengan menggunakan

koefisien alpha karena penelitian ini skor )a%abannya bukan & dan tetapi skor

)a%abannya bertingkatGbergradasi Ari,u)*o> #$$52 &'4!. Menurut A22e) e)

Sury&br&*&> ..02 (! koefisien alpha digunakan untuk tes-tes yang homogeny yaitu

mereflesikan homogenitas butir-butir soal" )ika tes mengukur beragam sifat maka koefisien

alpha akan menghasilkan koefisien yang sangat rendah. $alam penelitian ini" untuk

melakukan u)i reliabilitas maka digunakan rumusAlphaCronbach.

Pengu)ian reliabilitas instrumen dapat dilakukan se+ara internal dan eksternal

Su3iyo)o> #$$!. Se+ara internal" reliabilitas dapat diu)i dengan menganalisis konsistensi

butir-butir yang ada pada instrumen dengan teknik internal +onsisten+y. al ini dilakukan

dengan +ara mengu)i+obakan instrumen sekali sa)a" kemudian data yang diperoleh

dianalisis dengan teknik belah dua dari Spearman *ro%n Split Half!" K/-" K/-&" dan

Anova yot Analisis Carians!.

Se+ara eksternal pengu)ian dapat dilakukan dengan +ara berikut2


14/53

Pengu)ian dengan +ara ini +ukup dilakukan sekali" namun menggunakan dua instrumen

yang berbeda" pada responden yang sama" dan %aktu yang sama./eliabilitas dihitung

dengan +ara mengkorelasikan antara data instrumen yang satu dengan data instrumen

yang di)adikan e!uivalent.

?7 ;&bu)3&)7

Pengu)ian dilakukan dengan +ara men+obakan dua instrumen yange!uivalentbeberapa

kali kepada responden yang sama. /eliabilitas diukur dengan mengkorelasikan dua

instrumen" kemudian dikorelasikan pada pengu)ian kedua" dan selan)utnya

dikorelasikan se+ara silang.

Menurut 4&?ob&''&!" analisa reliabilitas dapat diukur dengan tiga +ara yaitu

*


15/53

Pe)yuu)&) I)-e)*ori

Penyusunan konsep diri akan mengikuti langkah-langkah penyusunan instrumen bentuk

skala model skala 7ikert. al ini dikarenakan alat ukur yang dikembangkan merupakan alat non

kognitif. 9ntuk pengukuran atribut non-kognitif biasanya digunakan instrumen berbentuk skala.

Skala ini tergolong skala untuk orang dan pada ran+angan dasarnya disusun untuk mengukur

aspek afektif. Pada skala model 7ikert perangsangannya adalah pernyataan. /espons yang

diharapkan diberikan oleh sub)ek adalah taraf kesetu)uan atau ketidaksetu)uan dalam variasi2

Sangat Setu)u SS!" Setu)u S!" /agu @ ragu //!" Kurang Setu)u KS!" Sangat Kurang Setu)u

SKS!.

6erdapat beberapa langkah untuk menyusun instrumen non-kognitif. Menurut

Sury&br&*& &''82 (5! terdapat langkah-langkah dalam pengembangan instrumen alat ukur

psikologis" yaitu2

&! pengembangan spesifikasi alat ukur"

! penulisan pernyataan atau pertanyaan"

5! penelaahan pernyataan atau pertanyaan"

3! Perakitan 0nstrumen"

(! u)i +oba"

4! analisis hasil u)i +oba"

1! seleksi dan


16/53

1! kompilasi 0 seleksi aitem"

8! pengu)ian reliabilitas , validitas" dan

'! kompilasi 00 format final.

*erdasarkan uraian di atas" langkah-langkah penyusunan instrumen yang akan dilakukan

dalam penelitian ini menga+u pada langkah penyusunan skala psikologis AF%ar yang meliputi

identifikasi tu)uan ukur" operasionalisasi konsep" penskalaan , pemilihan format stimulus"

penulisan aitem" u)i +oba" analisis aitem" kompilasi 0 seleksi aitem" pengu)ian reliabilitas ,

validitas" dan komplikasi 00 format final.

ACw&r52&&! mengungkapkan bah%a dalam penyusunan alat ukur psikologi terdapat

beberapa tahap di antaranya adalah2

% Ide)*i9i,&i Tu'u&) U,ur

0dentifikasi tu)uan ukur adalah memilih suatu definisi dan menilai teori yang mendasar

konstrak psikologis atribut yang hendak diukur.

#% Oer&io)&2i&i Ko)e

Mendefinisikan se+ara operasional konsep penelitian disesuaikan dengan ka)ian teori

yang dipakai" kemudian menentukan komponen-komponen yang hendak diukur melalui

indikator-indikator agar lebih mudah dalam pembuatan item pernyataan. Selan)utnya"

hasil dari operasionalisasi konsep ini akan menghasilkan kisi-kisi yang dapat digunakan


17/53

Pada tahap ini" membuat item pernyataan-pernyataan berdasarkan kisi-kisi yang telah

ditentukan. $an masing-masing indikator dibuat aitem pernyataan yang terdiri dari

pernyataan favorable dan unfavorable# Setelah penulisan aitem" langkah selan)utnya

adalah revie$ aitem. Proses revie$aitem selan)utnya akan di)adikan proses pengu)ian

validitas isi pada aitem yang telah disusun.

!% U'i ?ob&

Setelah butir aitem disusun dan telah di-revie$maka langkah selan)utnya adalah u)i +oba.

9)i +oba empiris harus dilakukan dalam situasi dan kondisi testingyang sebenarnya. 9)i

+oba dilakukan melalui dua tahap" yaitu u)i +oba kelompok ke+il yang merupakan u)i

+oba a%al dan u)i +oba kelompok besar yang dilakukan setelah hasil dari u)i +oba

kelompok ke+il dianalisi dan direvisi. al ini dilakukan agar mendapatkan data yang

lebih akurat.

5% A)&2ii Ai*e6

9)i +oba kelompok ke+il yang telah dilakukan akan men)adi dasar dalam melakukan

analisis aitem. Analisis aitem ini dilakukan dengan melihat hasil u)i +oba yang pertama.

1% Ko6i2&i Se2e,i Ai*e6

Seleksi aitem dilakukan dengan didasarkan pada hasil analisis aitem tahap pertama


18/53

B7 M&*eri Te No) Ko3)i*i9 &)3 Diu'i,&)

+or6&* Reo)

#ormat respons yang digunakan pada u)i +oba skala konsep diri ini menggunakan skala

likert dengan ( lima! pilihan )a%aban" antara lain2

&! SS 2Jika anda berpendapat SAN;AT SETU4Uterhadap pernyataan tersebut.

! S 2 Jika anda berpendapat SETU4Uterhadap pernyataan tersebut.5! RR 2 Jika anda berpendapat RA;U


19/53

No Peri2&,uS&)3&*

Se*u'uSe*u'u

R&3u06> mendekati prasyarat yaitu .5.

A7#7 V&2idi*& IiMenurut AF%ar &5! validitas isi menun)ukkan se)auhmana aitem-aitem dalam tes

men+akup keseluruhan ka%asan isi yang hendak diukur oleh tes itu. 0si tes harus relevan dan

tidak keluar dari batasan tu)uan pengukuran. Penulis dalam u)i angketnya" mengemukakan tiga

aspek dalam konsep diri yang di)elaskan sebagai berikut 2

W7 D7 Broo,membagi konsep diri men)adi tiga aspek" yaitu tiga aspek yang meliputi.

6iga aspek konsep diri tersebut dapat di)abarkan sebagai berikut2

&7 +ii, &*&u Per?e*u&2>

yaitu pandangan atau penilaian seseorang terhadap fisik yang dimiliki" meliputi penampilan

tubuh dan daya tarik fisiknya.

- Menilai penampilanG+ara berpakaian baikGburuk

- Menilai fisik mempunyai daya tarik baikGburuk


29/53

yaitu pandangan atau penilaian seornag terhadap aspek-aspek psikologi yang meliputi2

keper+ayaan diri" kemandirian dan kemampuannya.

- Mempunyai keper+ayaan diri

- Mandiri dalam menghadapi masalah

- Mampu menyelesaikan masalah dengan +aranya sendiri

$ari hasil pen)abaran masing-masing aspek" maka hasil analisis validitas isi untuk instrumen

konsep diri yang dibuat oleh penulis ialah sebagai berikut2

NO7

ITEM

ASPEK I AITEM INTERPRETASI KETERAN;AN

4 Me6&)d&)3

+ii, diri

(Favourable%

Saya suka

mengikuti

perubahan mode

TIDAK SESUAI Di3&)*i

& Menurut saya" saya

adalah orang yang

menarik


" S&y& &,&)

6e)'&3&

e)&6i2&) &y&

eu&i 2i)3,u)3&)

er3&u2&)

8u,u Seu&i

de)3&) &e,

y&)3 diu,ur

Dier*i6b&)3,&)

5 Keindahan tubuh

saya dapatb ik il i



30/53

Saya malu

menampilkan diri

saya sebagaimanaadanya


#! Me)uru* &y&>

e)&6i2&) &y&

,ur&)3 r&i 'i,&

dib&)di)3 de)3&)

*e6&)


31/53

oii Soi&2 diri

(unfavorable)

)ika menyendiri Saya menyendiri

karena orang lain

tidak menerimasaya

1 Saya tidak akan

men+eritakan

masalah sayadengan orang lain


. S&y& 6er&&

6i)der &&bi2&

ber3&u2 de)3&)*e6&)ukup sesuaidengan aspek yang

diukur

$ipertimbangkan$engan sedikit

perbaikan2

Saya merasa sulit

menyesuaikan diripada lingkungan

yang baru

5 Ketika menghadiri

suatu pertemuan"

saya lebih nyaman)ika sendiri


NO7ITEM ASPEK III AITEM INTERPRETASI KETERAN;AN

Me6&)d&)3

i,o2o3i diri

Saya berusahamenger)akan tugas



32/53

kesalahan saya

pada orang lain

dihilangkan

4 Saya termasukorang yang tenangdan santai

TIDAK SESUAI"apa yang dimaksudtenang dan santai

dalam kalimat ini

Semestinya kalimatyang benar adalah2Saya termasuk

orang yang tenang

dan santai" karenasaya per+aya diri

dalam menghadapi

masalah-masalah

saya.NO7

ITEM

ASPEK III AITEM INTERPRETASI KETERAN;AN

& Me6&)d&)3

i,o2o3i diri

(unfavorable)

Saya mempunyai

pendirian yangsangat teguh

TIDAK SESUAI Semestinya aitem

harus dihapus" ataudihilangkan

5 Ke,ur&)3&) y&)3

&y& 6i2i,i

6e6bu&* &y&6e)'&di re)d&h

diri

Seu&i de)3&)

&e, y&)3 diu,ur

Dier*&h&),&)

#" S&y& u2i*

6e)3&*&,&)

G*id&, &d& h&2

y&)3 *id&, &y&

e)&)3i

Seu&i de)3&)

&e, y&)3 diu,ur

Dier*&h&),&)

#. S&y& 6&2&

ber*e6u de)3&)

or&)3 2&i) ,&re)&

Seu&i de)3&)

&e, y&)3 diu,ur

Dier*&h&),&)


33/53

Penggunaan kata-kata suka dan kurang dapat membingungkan pemba+a karena isi

butir tersebut berisi suatu pernyataan yang tidak pasti. Penggunaan kata tidak dapat

menyesatkan pemba+a" serta penggunaan kata dan dapat merepresentasikan dua gagasan dalam

satu aitem. $engan adanya dua gagasan tersebut" maka aitem men)adi bias.

A7/7 Re2i&bi2i*&

/eliabilitas adalah konsistensi dari serangkaian pengukuran atau serangkaian alat ukur.

al tersebut bisa berupa pengukuran dari alat ukur yang sama tes dengan tes ulang! akan

memberikan hasil yang sama atau untuk pengukuran yang lebih sub)ektif apakah dua orang

penilai memberikan skor yang mirip reliabilitas antar penilai!.

/eliabilitas dapat dihitung pada hasil u)i +oba dan pada hasil u)i sesungguhnya. #ungsi

reliabilitas pada konstruksi alat ukurGtes adalah untuk melakukan perbaikan pada alat ukur yang

dikonstruksikan.

Perbaikan alat ukur dilakukan melalui analisis butir untuk mengetahui mana yang perlu

diperbaiki" sedangkan fungsi reliabilitas pada pengukuranGtes sesungguhnya adalah untuk

memberi informasi tentang kualitas skor hasil ukur terhadap mereka yang menger)akannya.

Pendekatan tes ulang dilakukan dengan menya)ikan tes sama sebanyak dua kali padasekelompok responden pada %aktu yang berbeda untuk melihat kestabilan )a%aban responden.


34/53

B7 Nor6&

B77 Nor6& Ke2o6o,

=orma kelompok adalah norma yang dibuat berdasarkam nilai sebenarnya yang dimiliki

oleh peserta tes. $alam hal ini" tes yang dilakukan adalah tes konsep diri. =orma kelompok yang

digunakan men+akup 5 kategori antara lain tinggi" sedang" dan rendah.

KATE;ORI TIN;;I

M


35/53

KATE;ORI SEDAN;

S H M


36/53

'1 (

& (5

(1 (5 53 (3

S


37/53

' 4&

58 4&

31 4&4 4&

11 4&

84 4&

' 4&

4

3 4

( 448 4

18 4

'5 4

5' 45

41 45

84 45

55 43

5 4(

3& 4(

35 4(

(' 4(

'8 4(

&' 44

( 44

(& 44

4 44

8 41


38/53

=orma ideal adalah norma yang dibuat berdasarkan kategori ideal yang hanya

mempertimbangkan nilai maksimal dan nilai minimal dari suatu alat tes berdasarkan )umlah

aitem yang valid. $alam alat tes ini" norma ideal menggunakan 5 kategori antara lain tinggi"

sedang" dan rendah. 9ntuk menentukan setiap batasan nilai dari ketiga kategori tersebut"

diperlukan mean ideal dan standar deviasi ideal yang didapat dengan penghitungan se+ara

manual sebagai berikut2

Me&) Ide&2 H R item ? n6! O R item ? n/!

H 1 ? 3! O 5 ? !

H &3

SD Ide&2 H R item ? n6! - R item ? n/!

4

H 1 ? 3! - 5 ? !

4

H 3.44

S l h d k il i id l i 4 d d d i i id l i k


39/53

H &3 @ 3.44 ? L &3 O 3.44

H '.53 ? L &8.44

S F $ .

KATE;ORI RENDAH

/ H M


40/53

4 &

& &

53 &54 &

51 &

( &

(5 &

(3 &

1& &

14 &3 &5

&5

35 &5

3( &5

(& &5

(( &5

18 &5

85 &5

'& &5

'3 &5

& &5

&( &3

' &3

5( &3

34 &3

(1 &3

(8 &3


41/53

&' &4

( &4

38 &43 &4

5& &4

(4 &4

1 &4

1( &4

83 &4

'4 &4 &1

( &1

5 &1

55 &1

3& &1

31 &1

4 &1

48 &1

13 &1

4 &8

1 &8

8 &8

5 &8

58 &8

(' &8

5' &'

3 &'


42/53

Keterbatasan yang terdapat dalam alat ukur Konsep $iri karya Priyo Abhi Sude%o *11'&38! ini

adalah sangat tidak mampu mengukur gambaran Konsep $iri se+ara utuh dikarenakan aspek-aspek yangdi)abarkan yang telah men)adi banyak aitem teru)i tidak valid dan tidak reliabel. Ketidak-validan dan

ketidak-reliabel-an ini men+apai perbandingan angka #/J/$ yang artinya dari 5 aitem yang dibuat

14"41 5 buah aitem! adalah aitem yang tergolog tidak valid dan tidak reliabel. *ukti lain ditun)ukkan

pula pada perbandingan antara hasil kategori dalam tabel norma kelompok dan tabel norma ideal didapat

sebuah anomali data yang menun)ukkan ketidaktepatan alat ukur dalam mengungkap konstruk

psikologis seseorang dalam hal ini konsep diri. $imana ditun)ukkan pada skor sub)ek nomor 44"

&" &8 yang pada a%alnya sub)ek tergolong dalam tingkat menengah di dalam norma kelompoklalu menurun men)adi tingkat rendah pada norma ideal" hal ini menun)ukkan )ika menggunakan

skala yang banyak memiliki aitem tidak valid akan berdampak pada mun+ulnya kesalahan

penafsiran.


43/53

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A7 Si6u2&)

Kualitas tes masih sangat diba%ah standard" karena pilihan )a%aban tidak sesuai dengan

kondisi sub)ek dan aspek-aspek yang diungkap kurang sesuai karena antara kalimat pada aitem

dengan teori indikator perilaku kurang sesuai.

B7 S&r&) Pe)3e6b&)3&)

Adanya perbaikan dalam analisis data statistik agar mampu memvalidasi angket dengan tepat.


44/53

PUSTAKA A8UAN

AF%ar" Syaifuddin. &.&enyusunan Skala &sikologi' Dogyakarta2 Pustaka Pela)ar ffset.

*aron" /. A. , *yrne" $. (!&sikologi Sosial6er).$)u%ita" dkk.!. Jakarta2 haplin. 4!. (amus engkap &sikologi Pener)emah $r. Kartini Kartono!. Jakarta2 /a)a

Qrafindo Persada.adi Sutrisno. !.Metodologi *iset. Dogyakarta2 Andi fset.

artati :oro Susanti. 4!. &engembangan +nstrumen ,valuasi (esiapan (erja Mahasis$a-iploma Tiga Menejemen -ivisi (amar Sekolah Tinggi &ari$isata. 6esis. 0K0P.

0ra%ati" Arik. &&.&enyusunan Skala &sikologi. Surabaya2 >C. Jaudar.Mahmud. &&!. Metode Penelitian Pendidikan . *andung2 Pustaka Setia.

=ana Syaodih Sukmadinata. 5!. andasan &sikologi &roses &endidikan. *andung2 /ema)a

/osdakarya.

Saifuddin AF%ar. &.-asardasar &sikometri. ipta.


45/53

LAMPIRAN

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item(

)otal Correlation

S*+ared

M+ltiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

item, 55.$# #%.5, .," .&!! .5"5

item 55.%& #%.$&" .,,# .&& .5%!

item3 55.69 44.034 .330 .423 .541

item# 5".!# #.$# .!,! .#,! .5,

item5 55.% #%.#!" .,%5 .#, .5"#

item" 5". #".5% .," .&% .5"#

item% 5"., #$.5!& (.!& .&& .55

item8 55.87 46.155 .248 .466 .555

item$ 5".!# #%.5$# .,&5 .$ .5"

item,! 5".!" #%.$," .!%$ .&" .5%5

item,, 5".# #".$$# .,%! .&5 .5"#

item, 5".! #".! .$ .&%# .55%

item,& 55."% #$.%5$ (.!#" .$$ .5&

item,# 5".,, #".!, .#, .#& .555

item,5 5".5" #%.5 .!5 .&%& .5%#

item16 56.31 45.893 .262 .450 .553

item,% 5".#& #".#!$ .,$5 .&,! .5",

item, 55 $$ 5! ,% ( ,!& ,$# "!,


46/53

()


47/53

(*


48/53

(+


49/53

$

ata

$ata $ikotomi

=

=omer Aitem

& 5 3 ( 4 1 8 '&

&&&

&5

&3

&(

&4

&1

&8

&'

&

5

3

(

4

1

8

'

5

& 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 2 1 3 1 1 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2

1 2 1 1 1 2 2 1 2 1 1 3 2 1 ( 1 3 1 1 2 2 1 2 3 2

5 2 3 1 2 1 1 2 1 2 2 2 1 1 2 1 1 2 3 1 2 1 2 2 2 2 2 3 2

3 2 3 3 2 1 1 2 1 2 2 2 1 3 2 1 1 1 1 2 2 1 2 1 3 1 1 2 2 2 2

( 1 3 2 1 3 2 2 2 3 1 1 2 3 2 1 1 3 1 1 1 2 3 1 2 2 2 2 2 3

4 2 3 2 2 2 1 1 2 3 2 1 1 3 2 2 2 2 2 1 2 1 2 3 1 2 2 2 2 2 2

1 1 2 1 1 2 1 2 2 1 2 3 1 1 2 1 1 1 1 3 1 1

8 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 1 1 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 3 1 1

' 2 2 2 2 2 1 2 1 1 3 1 3 2 1 1 2 3 1 2 1 1 2 1 2 2 2 2 2 2

)1


50/53

& 2 2 1 1 1 1 2 2 3 2 1 1 3 3 2 1 1 1 2 3 1 1 2 2 1 2 2 2 2

&& 2 3 ( 3 3 3 2 3 3 3 3 1 2 2 3 3 3 1 3 3 2 3 ( 2 2 1 3 ( 3 3

& 3 2 1 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 2 1 1 1 1 1 2 1 2 2 2 2 3 2 3 1 1

&5 3 3 3 1 2 2 3 3 3 1 3 1 2 2 3 2 3 3 2 3 1 3 3 3 3 3 3 ( 3 1

&3 1 3 1 1 2 1 2 3 1 2 1 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2

&( 3 2 2 3 3 1 2 3 2 1 2 2 2 1 2 3 1 3 2 3 2 1 1 3 3 2 2 2

&4 2 2 3 2 2 2 1 2 2 2 1 1 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 3 2 2 2 2 2 2 2

&1 2 2 2 1 1 1 2 1 1 2 1 1 3 2 1 2 2 1 2 1 1 3 2 2 2 2 2 2 2

&8 2 2 1 2 2 1 2 1 2 2 2 1 2 2 3 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 3 1

&' 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 3 2 1 3 2 3 2 3 2 2 2 1 2 2 3 3 3 2

2 3 3 1 1 2 3 3 3 3 2 1 3 3 1 1 1 3 3 1 2 3 3 3 2 ( 1 1

& 2 3 1 2 2 2 2 2 1 3 1 2 2 1 3 3 1 1 2 3 ( 2 2 ( 1 1

2 2 1 1 1 1 2 1 3 2 2 1 2 2 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 3

5 2 2 3 2 1 1 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

3 2 3 2 1 2 1 1 2 2 2 1 2 1 2 1 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 1 2

( 3 3 ( 3 3 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 3 3 2 2 1 3 3 2 2

4 3 3 ( 1 3 1 2 3 3 3 2 2 3 3 1 2 2 3 3 2 3 1 1 2 1 3 3 1 3 2

1 2 2 3 2 3 2 2 3 3 3 2 2 3 2 1 2 2 2 2 3 1 2 3 3 2 3 2 2 3 2

8 3 2 ( 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 1 2 1 3 2 1 2 3 2 2 2 2 1 3 3

' 3 3 1 3 2 2 2 3 1 3 2 3 3 1 3 1 2 2 3 2 1 2 2 2 2 3 2 2

5 2 3 3 1 3 2 2 3 2 3 2 2 2 3 2 3 3 2 2 2 1 1 2 3 1 3 3 2 2

5& 2 3 2 2 3 1 2 3 1 3 2 2 3 3 3 2 3 3 2 2 2 1 3 2 2 2 3 3 3 2

5 2 3 2 3 2 1 2 3 2 2 1 3 3 3 1 3 2 2 3 2 3 2 3 3 2 2 3 3 2 3

55 3 3 3 2 2 1 2 2 3 1 2 2 3 2 1 2 3 1 3 1 2 2 3 3 2 1 2 2 2 3 53 3 3 3 3 2 1 2 2 1 2 1 2 3 1 2 1 2 2 2 2 1 3 2 2 1 2 3

5( 2 2 2 2 2 1 1 3 3 2 2 3 2 2 1 1 2 1 3 1 2 1 2 2 3 3 2 3 3

54 2 3 ( 3 2 1 1 3 3 1 1 2 3 2 1 1 3 1 1 1 2 3 2 1 2 2 3 2 2

51 2 3 2 2 2 1 1 1 3 3 2 1 3 2 3 2 2 3 2 1 1 2 1 1 2 2 2 3 2 2

58 2 2 3 1 3 1 3 2 2 2 2 3 3 2 3 2 2 2 2 1 1 2 2 1 3 3 3 3

5' 2 3 2 3 3 3 3 1 2 1 2 3 1 2 2 1 3 3 1 1 3 3 3 2 2 3 3 2

3 2 2 3 2 2 3 1 3 2 1 1 2 2 2 1 3 3 1 3 2 2 1 ( 2 2 1 2 2 3 2

)2


51/53

3& 3 3 ( 3 2 3 2 2 1 3 2 2 2 3 1 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 3 2

3 2 2 ( 2 3 2 2 2 2 3 1 2 2 1 1 1 3 2 2 1 2 1 3 2 2 2 1 2 1

35 2 2 3 2 3 3 2 3 3 1 1 2 2 3 2 1 2 3 1 3 3 1 ( 2 3 2 2 1 3

33 3 3 2 3 3 3 2 3 2 1 1 2 3 2 1 1 3 1 3 2 2 3 1 2 1 2 1 1 1

3( 3 1 2 1 2 1 3 3 1 2 1 1 2 3 2 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1

34 1 1 3 3 3 3 3 2 1 2 2 3 2 3 2 1 1 1 2 3 2 1 1 2 1 2 3 3 3

31 1 3 ( 2 3 3 3 2 2 1 2 3 2 2 3 ( 1 2 1 1 3 2 1 3 2 2 3

38 3 2 3 1 2 3 3 2 1 1 3 2 3 2 2 ( 1 1 1 1 3 2 2 1 2 2 3 1

3' 3 2 2 2 3 2 3 3 1 2 2 2 1 3 1 2 2 1 2 2 1 1 2 2 ( 2 1

( 2 1 2 3 3 2 3 2 3 3 2 1 2 3 1 2 1 3 3 2 1 2 3 2 2 2 3 3

(& 2 3 2 3 2 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 ( 3 2 1 2 ( 2 3

( 2 3 1 2 3 3 3 3 2 2 1 3 2 2 1 2 3 3 3 1 1 2 2 2 2 2 2 1

(5 2 1 3 1 2 1 2 3 2 2 1 2 3 2 1 2 1 1 3 3 3 3 1 2 2 3 2 2 3

(3 3 2 ( 2 3 3 1 1 1 3 1 1 3 2 1 1 2 2 2 3 1 1 2 2 ( 3 3

(( 3 3 1 3 2 3 1 1 1 3 3 3 1 2 2 ( 3 2 2 1 1 1 2 2 2 1 3 3

(4 2 3 3 2 3 2 2 2 2 1 3 1 2 2 2 1 3 2 1 1 1 1 2 2 1 1 ( 3 1

(1 3 3 2 3 2 2 3 2 3 3 1 3 1 1 3 2 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 3 1

(8 3 3 3 2 1 3 2 1 2 1 2 2 1 1 2 2 1 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2

(' 2 2 ( 2 3 3 2 3 1 3 3 3 1 1 2 1 ( 3 2 2 2 3 1 3 1 2 3 2 1

4 2 3 3 3 2 1 3 3 1 2 3 2 2 2 1 3 3 1 2 3 3 2 3 2 2 1 2 3 2 1

4& 2 1 2 2 2 1 2 1 1 3 1 2 1 1 3 1 2 2 1 2 1 3 3 2 1 1 3 2 2

4 3 1 3 3 1 3 2 3 3 2 2 2 2 3 1 ( 3 2 1 1 3 2 2 1 2 3 2 1

45 2 3 1 3 3 1 2 3 1 1 2 1 2 1 3 1 2 1 2 3 1 1 1 2 1 1

43 3 3 3 2 2 3 3 3 2 3 2 2 3 2 1 3 1 2 2 3 1 1 2 1 1 2 4( 2 1 2 2 2 1 2 3 3 1 1 3 1 3 2 3 1 1 1 2 1 2 2 3 2 1 3

44 2 3 1 3 2 3 2 3 1 3 2 2 2 2 1 2 2 2 1 1 1 2 1 1 2 2 3 3 3

41 2 2 ( 2 3 3 2 3 2 3 3 1 3 1 3 2 2 3 1 2 3 1 2 2 2 2 2 2

48 2 2 3 3 1 2 3 2 3 3 1 2 3 2 3 2 2 1 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2

4' 2 1 2 3 3 2 3 2 3 1 2 3 1 1 2 2 3 3 2 1 3 3 2 2 2 1 2 1 1

1 3 3 1 3 2 2 1 1 1 1 1 3 1 2 1 1 2 3 2 1 1 2 3 2 3 1 2

1& 1 1 2 3 3 3 2 3 2 1 2 2 3 1 1 1 1 2 1 3 3 1 3 1 3 2

)3


52/53

1 3 2 3 3 3 3 2 3 1 3 1 3 1 1 2 1 2 2 3 1 2 2 2 2 3 3

15 3 2 2 3 1 2 1 3 1 1 2 2 1 1 2 3 2 1 1 1 1 2 2 ( 2 2

13 3 2 2 2 3 3 2 3 2 3 1 1 3 2 1 2 2 3 2 1 2 3 3 3 3 2 3 ( 2 1

1( 2 1 3 3 2 2 3 2 3 2 1 3 1 3 1 1 1 1 3 3 2 2 2 2 ( 2 1

14 2 1 2 3 3 3 3 2 1 1 1 2 2 1 1 1 1 2 3 2 2 1 2 2 1

11 3 2 2 2 3 3 2 3 2 1 1 1 2 3 2 3 2 3 2 1 3 3 2 2 2 2 3 1

18 1 3 ( 3 2 2 1 1 3 3 1 1 3 3 1 3 1 2 3 3 1 3 3 2 2 2 3 2

1' 2 3 3 2 3 1 1 3 3 2 1 3 1 2 1 3 3 1 2 3 2 1 2 1 1 3 3 3

8 3 1 2 2 3 3 2 3 2 2 1 3 3 1 1 2 1 1 1 ( 1 3 2 1 1 2 2 1 2

8& 2 3 1 2 2 2 2 3 2 1 3 3 2 2 1 3 2 1 3 3 1 2 3 1 2 2 2 1

8 1 2 2 3 3 2 2 2 1 3 3 1 3 1 1 3 2 3 2 3 1 2 1 1 ( 2 1

85 2 2 3 3 1 1 2 2 2 3 1 1 3 1 3 2 1 3 2 1 3 2 1 1 2 1 2 ( 1

83 1 3 ( 2 1 3 3 2 2 2 1 1 3 2 3 1 3 2 3 1 3 1 1 2 3 2 2 2 1

8( 3 1 3 2 3 1 3 3 3 1 1 2 2 3 2 1 2 2 2 1 3 3 3 2 1 3 3 1

84 1 3 ( 3 3 3 2 3 2 2 1 1 3 1 3 3 2 3 1 3 3 1 1 2 ( 1 2

81 3 2 3 2 2 2 2 2 2 1 1 3 2 1 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 3 1 ( 2 3

88 3 3 2 1 3 1 2 1 3 2 3 2 2 1 2 1 1 1 3 3 ( 3 2 1 2 2 3

8' 2 1 3 1 2 1 2 2 1 3 1 2 3 3 2 1 1 2 1 2 3 1 ( 3 3 2 2 3 1 2

' 3 3 3 2 3 3 3 2 2 1 1 2 3 3 1 1 2 2 2 2 3 3 2 3 2 1 2 3 2 2

'& 1 2 3 3 3 1 2 2 2 3 1 3 1 ( 3 3 3 1 ( 2 2 1 1 3 2 1

' 2 3 ( 2 1 1 2 1 3 2 2 2 2 1 2 3 2 3 2 2 3 3 3 2 1 2 2 1 2

'5 3 3 3 1 3 1 1 2 3 1 2 3 3 2 1 2 2 2 3 2 3 1 2 1 2 2 ( 1 3

'3 3 1 2 2 3 3 1 3 3 1 1 2 3 2 1 1 1 2 2 3 2 1 1 2 3 ( 2 2

'( 2 3 1 3 3 2 2 3 3 3 2 3 1 1 2 2 1 1 2 1 3 2 2 1 2 2 3 2 '4 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 1 2 3 3 1 1 3 1 2 3 2 2 ( 2 1

'1 2 2 2 2 1 3 2 2 3 2 1 2 3 2 3 1 2 3 1 2 2 1 1 2 3 2

'8 3 3 3 3 2 3 1 2 3 2 2 3 3 2 2 ( 2 1 3 3 2 2 3 2 ( 2

'' 2 3 1 2 3 3 2 2 1 1 3 2 3 3 1 1 3 1 2 3 3 1 2 1 2 3 1 1

& 2 2 2 2 3 2 2 2 1 2 3 2 1 2 2 1 2 2 3 3 1 1 1 2 3 3 2 2

)(


53/53

))

Laporan Review Alat Ukur (Psychologycal Scale) Asessment Kepribadian Self Concept

Documents

Transcript of Laporan Review Alat Ukur (Psychologycal Scale) Asessment Kepribadian Self Concept