LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2...

52
LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020 DIREKTORAT INDUSTRI MARITIM ALAT TRANSPORTASI DAN ALAT PERTAHANAN REKTORAT JENDERAL DUSTRI LOGAM, MESIN, ALAT TRANSPORTASI DAN ELEKTRONIKA

Transcript of LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2...

Page 1: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

LAPORAN PP 39

TRIWULAN IV

TAHUN 2020

DIREKTORAT INDUSTRI

MARITIM

ALAT TRANSPORTASI DAN

ALAT PERTAHANAN

DIREKTORAT JENDERAL

INDUSTRI LOGAM, MESIN, ALAT TRANSPORTASI DAN

ELEKTRONIKA

Page 2: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!
Page 3: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

1 KATA PENGANTAR

Page 4: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

2 DAFTAR ISI

Error! Bookmark not defined.

4

6

7

Error! Bookmark not defined.

1.1 Error! Bookmark not defined.

1.2 11

1.2.1 11

1.2.2 14

1.2.3 15

16

2.1 16

2.2 17

25

3.1 25

3.2 38

3.3 47

3.4 50

Error! Bookmark not defined.

Page 5: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!
Page 6: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

3 DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 IKU IMATAP 25

Tabel 3.2 Pertumbuhan industri IMATAP 26

Tabel 3.3 Kontribusi IMATAP terhadap PDB 27

Tabel 3.4 jumlah tenaga kerja sektor IMATAP 28

Tabel 3.5 Nilai Ekspor produk industri IMATAP 29

Tabel 3.6 persentase tenaga kerja 31

Tabel 3.7 penyerapan tenaga kerja

Tabel 3.8 Produktivitas tenaga kerja 32

Tabel 3.9 Produktivitas Tenaga Kerja Industri Tabel 3.10 Realisasi Investasi

Industri Sektor IMATAP 32

Tabel 3.11 Penguatan Implementasi Making Indonesia 4.0 33

Tabel 3.12 Jumlah perusahaan dengan nilai INDI 4.0 >3.0 di sektor IMATAP

33

Tabel 3.13 Nilai ekspor produk industri IMATAP berteknologi tinggi 34

Tabel 3.14 Menigkatnya kemampuan industri dalam negeri sektor IMATAP 34

Tabel 3.15 pertumbuhan ekspor produk industri IMATAP 35

Tabel 3.16 Kontribusi ekspor produk industri IMATAP terhadap ekspor nasional

36

Tabel 3.17 Rasio impor bahan baku IMATAP terhadap PDB sektor IMATAP

37

Page 7: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Tabel 3.18 Realisasi anggaran IMATAP triwulan II 2020

Tabel 3.19 Realisasi DIPA triwulan II TA 2020 41

Tabel 3.20 Tindaklanjut rencana pelaksanaan kegiatan

Tabel 5.2 Target dan realisasi pelaksanaan per output triwulan II

Tabel 5.1 Laporan pelaksanaan kegiatan TW II Form A

Page 8: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Struktur organisasi IMATAP

Gambar 3.5 perkembangan penjualan, produksi, ekspor CBU dan forecast

tahun 2020

Gambar 3.6 Produksi dan penjualan KBM R2

Gambar 3.7 ekspor KBM R2

Gambar 3.8 Grafik realisasi anggaran IMATAP (perbulan, dalam Juta)

Gambar 3.9 Realisasi anggaran IMATAP 2020

Page 9: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

1 BAB I

1.1 Latar Belakang Program/kegiatan

a. Meskipun sepajang tahun 2019 kondisi global

masih dibayangi ketidakpastian dan perlambatan pertumbuhan

ekonomi, pada awal tahun 2020 muncul pertanda dini momentum

stabilisasi dan membaiknya ekonomi dunia dengan tingkat

pertumbuhan yang diperkirakan masih lamban (sluggish). Hal ini

didukung oleh beberapa faktor, antara lain tercapainya

kesepakatan awal kebijakan perdagangan AS dan Tiongkok;

kebijakan penurunan suku bunga acuan Bank Sentral AS (The

Fed) tiga kali berturut-turut di semester kedua 2019 dan akan

ditahan pada tahun 2020; serta kebijakan moneter yang longgar

di beberapa negara maju lain seperti Jepang, Inggris dan uni

Eropa.

b. Namun demikian dalam laporan pemutakhiran

perkiran perekonomian dunia (World Economic Outlook) bulan

januari 2020, International Monetary Fund (IMF) telah

mengoreksi ke bawah pertumbuhan ekonomi global 2020

sebesar -0,1 persen dari perkiraan bulan Oktober 2019 (3,4

persen) menjadi 3,3 persen.

c. Sementara di dalam negeri, pertumbuhan ekonomi

terkendala oleh berbagai masalah struktural, sehingga sejak

tahun 2015 tumbuh relatif stagnan pada kisaran 5 persen

pertahun dan dibayangi ancaman jebakan negara berpendapat

menengah (middle income trap-MIT).

Perkembangan Ekonomi Indonesia jika dilihat dari kebijakan makro

ekonomi Pemerintah baik dari sudut kebijakan fiskal maupun moneter, dapat

Page 10: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

terlihat bahwa sektor industri memegang peranan strategis dalam upaya

mencapai sasaran pembangunan. Pembangunan sektor industri, khususnya

industri alat angkut menjadi sangat penting karena kontribusinya terhadap

pencapaian sasaran pembangunan ekonomi nasional, terutama dalam

pembentukan PDB sangat besar. Industri juga dapat membuka peluang untuk

menciptakan dan memperluas lapangan pekerjaan, yang berarti meningkatkan

kesejahteraan serta mengurangi kemiskinan. Peran strategis dalam

pembangunan ekonomi nasional tersebut tercermin dari dampak kegiatan

ekonomi sektor riil bidang industri dalam komponen konsumsi maupun

investasi. Dari hal ini sektor industri berperan sebagai pemicu kegiatan

ekonomi lain yang berdampak ekspansif atau meluas ke berbagai sektor jasa

keteknikan, penyediaan bahan baku, transportasi, distribusi atau

perdagangan, pariwisata dan sebagainya. Sedangkan dampak selanjutnya

adalah peningkatan penerimaan negara dari pertumbuhan sektor industri

khususnya dan pertumbuhan ekonomi pada umumnya, memperkuat neraca

pembayaran atau cadangan devisa. Sejalan dengan Kebijakan Industri

Nasional yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2018 Dalam

Pasal 1 ayat (2) Perpres tersebut dijelaskan bahwa Kebijakan Industri Nasional

(KIN) 2015-2019 sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024, merupakan arah dan tindakan untuk

melaksanakan pencapaian pembangunan industri tahap I tahun 2015-2019

sebagaimana ditetapkan dalam Rencana Induk Pembangunan Industri

Nasional Tahun 2015-2035.

Pada Januari 2020 Presiden Republik Indonesia sudah menandatangani

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024

yang mana merupakan tahapan akhir dari Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Nasional (RPJPN) 2005-2025 sehingga menjadi sangat penting.

RPJMN 2020-2024 akan mempengaruhi pencapaian target pembangunan

Page 11: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

dalam RPJPN, dimana pendapatan perkapita Indonesia akan mencapai tingkat

kesejahteraan setara dengan negara-negara berpenghasilan menengah atas

(Upper-middle income country/MIC) yang memiliki infrastruktur, kualitas

sumber daya manusia, layanan publik serta kesejahteraan rakyat yang lebih

baik. Sesuai dengan RPJPN 2005-2025, sasaran pembangunan jangka

menengah 2020-2024 adalah mewujudkan masyarakat Indonesia yang

mandiri, maju, adil, dan makmur melalui percepatan pembangunan di berbagai

bidang dengan menekankan terbangunnya struktur perekonomian yang kokoh

berlandaskan keunggulan kompetitif di berbagai wilayah yang didukung oleh

sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.

Industri maritim, alat transportasi dan alat pertahanan merupakan sektor

industri yang berbasis kepada teknologi tinggi, dimana penguasaan teknologi,

sumber daya dan kemampuan manajerial menjadi faktor penting penumbuhan

industri. Sebagai salah satu sektor industri unggulan masa depan yang

menjadi prioritas pengembangan nasional maka perlu adanya program

penumbuhan industri maritim, alat transportasi dan alat pertahanan dalam

rangka mencapai tujuan pembangunan industri nasional masa depan.

1.2 Organisasi Direktorat Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan.

1.2.1 Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi Direktorat Industri Maritim, Alat

Transportasi dan Alat Pertahanan

Sesuai dengan Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia

nomor 35 tahun 2018 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian

Perindustrian, tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perindustrian

Direktorat Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat Pertahanan (IMATAP)

mempunyai tugas melaksanakan perumusan dan pelaksanaan rencana induk

pembangunan industri nasional, kebijakan industri nasional, penyebaran

Page 12: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

industri, pembangunan sumber daya industri, pembangunan sarana dan

prasarana industri, pemberdayaan, pengamanan dan penyelamatan industri,

perizinan industri, penanaman modal dan fasilitas industri, serta kebijakan

teknis pengembangan industri di bidang industri maritim, alat transportasi, dan

alat pertahanan.

Dalam melaksanakan tugasnya, Direktorat Industri Maritim,

Kedirgantaraan dan Alat Pertahanan (IMATAP) menyelenggarakan fungsi

sebagai berikut:

1. Penyusunan rencana, program, anggaran, evaluasi dan

pelaporan pengembangan industri maritim, alat transportasi, dan alat

pertahanan

2. Pelaksanaan pengumpulan dan pengolahan data serta penyajian

informasi industri maritim, alat transportasi, dan alat pertahanan;

3. Penyiapan perumusan dan pelaksanaan rencana induk

pembangunan industri nasional, kebijakan industri nasional, penyebaran

industri, pembangunan sumber daya industri, pembangunan sarana dan

prasarana industri, pemberdayaan, pengamanan dan penyelamatan

industri, penanaman modal dan fasilitas industri serta kebijakan teknis

pengembangan industri di bidang industri maritim, alat transportasi, dan

alat pertahanan;

4. Penyiapan penyusunan dan pelaksanaan norma, standar,

prosedur, kriteria di bidang perencanaan, perizinan, data dan informasi

industri maritim, alat transportasi, dan alat pertahanan;

Page 13: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

5. Penyiapan pelaksanaan bimbingan teknis dan supervisi di bidang

perencanaan, perizinan, data dan informasi industri maritim, alat

transportasi, dan alat pertahanan;

6. Pelaksanaan pengawasan Standar Nasional Indonesia, standar

industri hijau, Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia pada industri

maritim, alat transportasi, dan alat pertahanan; dan

7. Pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga direktorat.

Direktorat Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat Pertahanan

(IMATAP) terdiri atas :

1. Subdirektorat Program Pengembangan Industri Maritim, Alat

Transportasi, dan Alat Pertahanan;

2. Subdirektorat Industri Maritim;

3. Subdirektorat Industri Alat Transportasi Darat;

4. Subdirektorat Industri Kereta Api, Alat Transportasi Udara, dan

Alat Pertahanan; dan

5. Subbagian Tata Usaha.

Pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Direktorat Industri Maritim, Alat

Transportasi dan Alat Pertahanan tersebut dijabarkan kedalam program

Penumbuhan Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat Pertahanan yang

didasarkan pada arahan seperti pengembangan klaster, peningkatan utilisasi

kapasitas produksi, daya saing industri mencakup pengembangan industri

yang berdaya saing global dan berbasis sumberdaya alam lokal, serta

pengembangan ekspor yang diarahkan pada peningkatan ekspor non migas

dalam upaya memenuhi kebutuhan devisa.

Page 14: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

1.2.2 Peran Strategis Direktorat Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan

Direktorat Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat Pertahanan

mempunyai tanggung jawab langsung kepada Direktorat Jenderal Industri

Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika serta Menteri Perindustrian.

Peran Strategik Organisasi yang akan dicapai Direktorat Industri Maritim, Alat

Transportasi dan Alat Pertahanan adalah “Terwujudnya Industri Maritim

Kedirgantaraan dan Alat Pertahanan sebagai fasilitator dan dinamisator dalam

mendukung pertumbuhan ekonomi melalui penguatan basis industri

manufakturing dan pengembangan produk melalui peningkatan nilai tambah,

teknologi serta memperluas persebaran sub-sektor Industri Maritim

Kedirgantaraan dan Alat Pertahanan”.

Program Penumbuhan Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan memiliki sepuluh (10) output kegiatan Penumbuhan dan

Pengembangan Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan yaitu:

1. 1846.015 Review Kebijakan Pengembangan Industri Maritim, Alat

Transportasi Dan Alat Pertahanan

2. 1846.019 Rancangan Standar Nasional Indonesia (RSNI) Industri

Maritim, Alat Transportasi, Dan Alat Pertahanan

3. 1846.028 Kebijakan Peningkatan Kemampuan Industri Perkapalan

4. 1846.038 Pengembangan Kendaraan Dan Komponen Berbasis

Pemanfaatan Energi Baru Dan Terbarukan

5. 1846.039 Roadmap Pengembangan Industri Kedirgantaraan

6. 1846.04 Pilot Project Pengembangan Ammdes

7. 1846.041 Produk Industri Komponen Kereta Api

8. 1846.044 Implementasi Making Indonesia 4.0 Sektor Otomotif

9. 1846.045 Dokumen Program, Evaluasi, Pelaporan Dan Tata Usaha

Page 15: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

10. 1846.046 Peningkatan Investasi Dan Ekspor Sektor Industri Maritim,

Alat Transportasi Dan Alat Pertahanan.

1.2.3 Struktur Organisasi.

Sesuai dengan Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia

nomor 35 tahun 2018 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian

Perindustrian, dimana Direktorat Industri Maritim, Alat Pertahanan memiliki

struktur organisasi sebagai berikut :

Page 16: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

2 BAB II

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN

2.1 Program dan Kegiatan Tahun Anggaran 2020

Dikarenakan adanya wabah virus Corona telah mengubah tatanan

kehidupan manusia. Mulai dari kehidupan sosial, ekonomi, pendidikan, hingga

penggunaan internet dan teknologi. Salah satu yang menjadi perhatian adalah

sektor ekonomi dan industri. Imbas dari pandemi virus corona ini telah

merubah target, program, kegiatan dan output serta penghematan anggaran

Direktorat Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan pada tahun

2020 sebagai berikut :

Program (08) : Program Penumbuhan dan Pengembangan Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika

Kegiatan (1846) : Kegiatan Penumbuhan Dan Pengembangan Industri Maritim, Alat Transportasi, Dan Alat Pertahanan

Page 17: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Table 2.1 Kegiatan IMATAP 2020

2.2 Sasaran Strategis, Indikator Kinerja dan Rencana Aksi tahun anggaran

2020

Berdasarkan rencana kinerja yang telah disusun, dengan dukungan

pembiayaan yang telah disetujui dalam bentuk DIPA, maka diterapkan kinerja

yang akan dicapai. Dengan telah diterbitkannya Peraturan Menteri

Perindustrian Nomor 150/M-IND/PER/12/2011 tentang Pedoman Penyusunan

Dokumen Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah di lingkungan Kementerian

Perindustrian, maka Direktorat Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat

Pertahanan menyusun sasaran, indikator, dan target rencana pada tahun

anggaran berjalan.

Begitu pun dengan sasaran, indikator, dan target yang akan dicapai pada

rencana kinerja Direktorat Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat

Pertahanan (Dit. IMATAP) pada tahun anggaran 2020 adalah sebagai berikut:

Page 18: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Table 2.2 Sasaran dan Indikator Kinerja Utama (IKU) Dit. IMATAP

SASARAN

TUJUAN/SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) Target Satuan

(1) (2) (3) (4)

SASARAN TUJUAN

I

Meningkatnya peran

industri Matirim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan dalam

perekonomian

Nasional

1 Pertumbuhan PDB industri Matirim,

Alat Transportasi dan Alat Pertahanan

4,86 Persen

2

Kontribusi PDB industri Matirim, Alat

Transportasi dan Alat Pertahanan

terhadap PBD Nasional.

1,70 Persen

3

Jumlah tenaga kerja di sektor industri

Matirim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan

510,22 Ribu Orang

4 Nilai ekspor produk industri Matirim,

Alat Transportasi dan Alat Pertahanan

10.69 US$ Miliar

SASARAN STRATEGIS

II

Meningkatnya daya

saing dan kemandirian

Industri Maritim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan

1 Persentase tenaga kerja di sektor

industri Maritim, Alat Transportasi dan

Alat Pertahanan terhadap total pekerja

0,40 Persen

2 Produktivitas tenaga kerja sektor

industri Maritim, Alat Transportasi dan

Alat Pertahanan

434,87 Rp. Juta

3

Nilai realisasi investasi Industri

Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan

28.81 Rp. Triliun

III Penguatan

Implementasi Making

1 Jumlah perusahaan dengan nilai

Indonesia Industry 4.0 Readiness

6 Perusahaan

Page 19: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Indonesia 4.0 di sektor

Industri Maritim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan

Index (INDI 4.0) > 3.0 di sektor Industri

Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan

2 Kontribusi ekspor produk Industri

Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan berteknologi tinggi

3,16 Persen

IV Meningkatnya

Kemampuan industri

dalam negeri sektor

industri Martitim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan

1 Tingkat komponen dalam negeri di

sektor industri Martim, Alat

Transportasi dan Alat Pertahanan

59,4 Persen

V

Meningkatnya

penguasaan pasar

Industri Maritim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan

1 Pertumbuhan ekspor produk Industri

Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan

4,03 Persen

2 Kontribusi ekspor produk industri

Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan terhadap total ekspor

5,97 Persen

3

Rasio Impor Bahan Baku IMATAP

terhadap PDB sektor IMATAP

0,06 Persen

Gambar STYLEREF 1 \s 2. SEQ Gambar \* ARABIC \s 1 1 Struktur organisasi IMATAP

Page 20: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Table 2.3 Rencana Aksi IMATAP 2020

Sasaran strategis Indikator kinerja utama

(iku)

Target

2020 Triwulan i Triwulan ii Triwulan iii Triwulan IV

Tar

get

Ant

ara

Rencana Kegiatan Tar

get

Ant

ara

Rencana Kegiatan Tar

get

Ant

ara

Rencana

Kegiatan

Tar

get

ant

ara

Rencana Kegiatan

PERSPEKTIF PEMANGKU KEPENTINGAN

I

Meningkatny

a peran

industri

Matirim, Alat

Transportasi

dan Alat

Pertahanan

dalam

perekonomia

n Nasional

1 Pertumbuhan PDB

industri Matirim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan

4,86

Persen

11

%

2. Koordinasi

pengembangan

kendaraan

dankomponen

yang berbasis Bio

fuel.

3. Task Force

Implementasi

indsutri 4.0 pada

industri otomotif.

4. Koordinasi dalam

peningkatan

kemampuan

industri

komponen kereta

api dalam rangka

standarisasi.

5. Koordinasi,

Konsultasi dan

pembinaan

IMATAP

24

%

1. Koordinasi

pengembangan

kendaraan dan

komponen yang

berbasis Bio fuel.

2. Task force

implementasi

industri 4.0 pada

sektor Otomotif.

3. Koordinasi dalam

peningkatan

kemampuan

industri komponen

kereta api dalam

rangka

standarisasi.

4. Koordinasi,

Konsultasi dan

pembinaan

IMATAP

63

%

1. Fasilitasi

ujicoba

pengembangan

kendaraan dan

komponen yang

berbasis bio

fuel.

2. Task force

implementasi

industri 4.0

pada sektor

otomotif.

3. Peningkatan

kemampuan

industri

komponen

kereta api

dalam rangka

standarisasi

4. Koordinasi,

Konsultasi dan

pembinaan

IMATAP.

100

%

1. Fasilitasi ujicoba

pengembangan

kendaraan dan

komponen yang

berbasis bio fuel.

2. Task force

implementasi

industri 4.0 pada

sektor otomotif.

3. Peningkatan

kemampuan

industri komponen

kereta api dalam

rangka

standarisasi.

4. Koordinasi,

Konsultasi dan

pembinaan

IMATAP

Page 21: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

2

Kontribusi PDB

industri Matirim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan terhadap

PBD Nasional.

1,70

Persen

5% 1. Koordinasi dalam

pilot project

pengembangan

model bisnis

aplikasi AMMdes

2. Koordinasi

pelaksanaan the

3rd AMMDes

Summit and

Exhibition

3. Koordinasi

perumusan

rancangan

peraturan Menteri

Perindustrian

tentang TPT dan

NIK kendaraan

bermotor

28

%

1. Koordinasi dalam

pilot project

pengembangan

model bisnis

aplikasi AMMdes

2. Koordinasi

pelaksanaan the 3rd

AMMDes Summit

and Exhibition

3. Koordinasi

perumusan

rancangan

peraturan Menteri

Perindustrian

tentang TPT dan

NIK kendaraan

bermotor

66

%

1. Kegiatan pilot

project

pengembangan

model bisnis

aplikasi

AMMdes

2. Pelaksanaan

the 3rd AMMDes

Summit and

Exhibition.

3. Perumusan

rancangan

peraturan

Menteri

Perindustrian

tentang TPT

dan NIK

kendaraan

bermotor

100

%

1. Koordinasi dalam

pilot project

pengembangan

model bisnis

aplikasi AMMdes

2. Evaluasi

pelaksanaan the 3rd

AMMDes Summit

and Exhibition.

3. Finalisasi

perumusan

rancangan

peraturan Menteri

Perindustrian

tentang TPT dan

NIK kendaraan

bermotor

3 Jumlah tenaga kerja

di sektor industri

Matirim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan

510,22

Ribu

orang

4% 1. Koordinasi

penyusunan

roadmap Industri

Maritim.

2. Koordinasi

penyusunan Rpp

Industri Maritim

10

%

1. Koordinasi

penyusunan

roadmap Industri

Maritim..

2. Koordinasi

penyusunan Rpp

Industri Maritim

58

%

1. Penyusunan

roadmap

Industri Maritim.

2. Penyusunan

Rpp Industri

Maritim

100

%

1. Penyusunan

roadmap Industri

Maritim.

2. Penyusunan Rpp

Industri Maritim

Page 22: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

4 Nilai ekspor produk

industri Matirim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan

10,69

US$

Miliar

20

%

1. Koordinasi

penyusunan

rancangan

peraturan Menteri

Perindutrian

tentang program

LCEV dan

kendaraan

bermotor Listrik

46

%

1. Koordinasi

penyusunan

rancangan

peraturan Menteri

Perindutrian

tentang program

LCEV dan

kendaraan

bermotor Listrik

73

%

1. Penyusunan

rancangan

peraturan

Menteri

Perindutrian

tentang

program LCEV

dan kendaraan

bermotor Listrik

100

%

1. Penyusunan

rancangan

peraturan Menteri

Perindutrian

tentang program

LCEV dan

kendaraan

bermotor Listrik

II

Meningkatny

a daya saing

dan

kemandirian

Industri

Maritim, Alat

Transportasi

dan Alat

Pertahanan

1 Persentase tenaga

kerja di sektor industri

Maritim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan terhadap

total pekerja

0,40

Persen

4% 1. Koordinasi

penyusunan

rancangan

permenperin

kapal series.

2. Koordinasi

rancangan

permenperin

klasifikasi

galangan kapal.

10

%

1. Koordinasi

penyusunan

rancangan

permenperin kapal

series.

2. Koordinasi

rancangan

permenperin

klasifikasi galangan

kapal.

58

%

1. Penyusunan

rancangan

permenperin

kapal series.

2. Penyusunan

rancangan

Permenperin

klasifikasi

galangan kapal.

100

%

1. Penyusunan

rancangan

permenperin kapal

series.

2. Penyusunan

rancangan

Permenperin

klasifikasi galangan

kapal.

2 Produktivitas tenaga

kerja sektor industri

Maritim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan

434,87

Rp.

Juta

4% 1. Koordinasi

Bimtek sertifikasi

Industri dan

produk komponen

perkapalan

2. Koodrinasi bimtek

pengembangan

komponen kereta

api

10

%

1. Koordinasi Bimtek

sertifikasi Industri

dan produk

komponen

perkapalan

2. Koodrinasi bimtek

pengembangan

komponen kereta

api

58

%

1. Pelaksanaan

Bimtek

sertifikasi

Industri dan

produk

komponen

perkapalan

2. Pelaksanaan

bimtek

pengembangan

komponen

kereta api

100

%

1. Pelaksanaan

Bimtek sertifikasi

Industri dan produk

komponen

perkapalan

2. Pelaksanaan

bimtek

pengembangan

komponen kereta

api

Page 23: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

3 Nilai realisasi

investasi Industri

Maritim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan

28,81

Rp.

Triliun

10

%

1. Koordinasi

penyusunan

Profile investasi

dan ekspor sektor

IMATAP

21

%

1. Koordinasi

penyusunan Profile

investasi dan

ekspor sektor

IMATAP

63

%

1. Penyusunan

Profile investasi

dan ekspor

sektor IMATAP

100

%

1. Penyusunan Profile

investasi dan

ekspor sektor

IMATAP

III Penguatan

Implementas

i Making

Indonesia

4.0 di sektor

Industri

Maritim, Alat

Transportasi

dan Alat

Pertahanan

1 Jumlah perusahaan

dengan nilai

Indonesia Industry

4.0 Readiness Index

(INDI 4.0) > 3.0 di

sektor Industri

Maritim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan

6

Perusa

haan

4% 1. Koordinasi

pelatihan dan

sertifikasi Key

Technology

Industri 4.0.

2. Koordinasi

pendampingan

pilot project

implementasi

industri 4.0

10% 1. Koordinasi

pelatihan dan

sertifikasi Key

Technology Industri

4.0.

2. Koordinasi

pendampingan pilot

project

implementasi

industri 4.0

58

%

1. Pelatihan dan

sertifikasi Key

Technology

Industri 4.0.

2. Pendampingan

pilot project

implementasi

industri 4.0

100

%

1. Pelatihan dan

sertifikasi Key

Technology Industri

4.0.

2. Pendampingan pilot

project

implementasi

industri 4.0

2 Nilai ekspor produk

Industri Maritim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan

berteknologi tinggi

0,1

Persen

5% 1. Koordinasi

peyusunan

roadmap

pengembangan

industri

kedirgantaan

20% 1. Koordinasi

peyusunan

roadmap

pengembangan

industri

kedirgantaan

62% 1. Penyusunan

roadmap

pengembangan

industri

kedirgantaan

100

%

1. Penyusunan

roadmap

pengembangan

industri

kedirgantaan

Page 24: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

IV Meningkatny

a

Kemampuan

industri

dalam negeri

sektor

industri

Martitim,

Alat

Transportasi

dan Alat

Pertahanan

1 Tingkat komponen

dalam negeri di sektor

industri Martim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan

59,4

Persen

1% 1. Koordinasi

penyusuan

konsep RSNI

Industri Otomotif.

2. Koordinasi

penyusunan

konsep RSNI

produk Kereta Api

10% 1. Koordinasi

penyusuan konsep

RSNI Industri

Otomotif.

2. Koordinasi

penyusunan

konsep RSNI

produk Kereta Api

58% 1. Rapat teknis

penyusuan

konsep RSNI

Industri

Otomotif.

2. Rapat teknis

penyusunan

konsep RSNI

produk Kereta

Api

100

%

1. Pra consensus

penyusuan konsep

RSNI Industri

Otomotif.

2. Pra consensus

penyusunan

konsep RSNI

produk Kereta Api

V Meningkatny

a

penguasaan

pasar

Industri

Maritim, Alat

Transportasi

dan Alat

Pertahanan

1 Pertumbuhan ekspor

produk Industri

Maritim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan

6,03

Persen

0% 1. Koordinasi

penanganan isu

isu actual

10% 1. Koordinasi penanganan isu isu actual

58% 1. Koordinasi penanganan isu

isu actual

100%

1. Koordinasi penanganan isu isu actual

2 Kontribusi ekspor

produk industri

Maritim, Alat

Transportasi dan Alat

Pertahanan terhadap

total ekspor

5,56

Persen

0% 1. Koordinasi

penanganan isu

isu actual

10% 1. Koordinasi

penanganan isu isu

actual

58% 1. Koordinasi

penanganan isu

isu actual

100

%

1. Koordinasi

penanganan isu isu

actual

3 Rasio Impor Bahan

baku IMATAP

terhadap PDB sektor

IMATAP

0,06

Persen

1. Koordinasi

penanganan isu

isu actual

10% 1. Koordinasi

penanganan isu isu

actual

58% 1. Koordinasi

penanganan isu

isu actual

100

%

1. Koordinasi

penanganan isu isu

actual

Page 25: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

3 BAB III

PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN

Akuntabilitas kinerja yang diukur dalam rangka menggambarkan capaian

kinerja Direktorat IMATAP tahun 2020 pada atas pelaksanaan tugas pokok dan

fungsi mencakup Analisis Umum, Analisis Capaian Kinerja Pemangku

Kepentingan, Analisis Capaian Kinerja Proses Bisnis Internal, Analisa Capaian

Kinerja Anggaran dan Analis Capaian Program Prioritas Penumbuhan dan

Pengembangan Industri Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan tahun 2020.

3.1 Analis Capaian Kinerja Sasaran Tujuan

Pada awal tahun 2020 Direktorat Industri Maritim, Alat Transportasi dan

Alat Pertahanan telah membuat Perjanjian Kinerja (Perkin) dari Direktur

Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat Pertahanan kepada Direktur

Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika yang merupakan

pernyataan kesanggupan untuk mewujudkan suatu target kinerja tertentu,

serta Perjanjian Kinerja para Kepala Sub-Direktorat dan Kepala Seksi.

Pernyataan ini ditandatangani oleh penerima amanah sebagai tanda

kesanggupan untuk mencapai target kinerja yang telah ditetapkan dan pemberi

amanah sebagai persetujuan atas target kinerja yang ditetapkan tersebut dan

menjadi kontrak kinerja Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat

Transportasi dan Elektronika serta kepala sub-Direktorat dan Kepala Seksi.

Format dari Perkin Direktorat Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan, para kepala Sub-Direktorat dan Kepala Seksi diselaraskan

dengan Format Perkin Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat

Transportasi, dan Elektronika.

Page 26: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Akuntabilitas kinerja yang diukur dalam rangka menggambarkan capaian

kinerja Direktorat Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat pertahanan tahun

2020 mencakup sasaran tujuan :

1. Meningkatnya peran industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan dalam perekonomian nasional.

Adapun capaian dari masing masing sasaran stujuan trategis yang sudah

diturunkan menjadi indicator kinerja utama (IKU) dapat dijabarkan sebagai

berikut:

Untuk mencapai sasaran tujuan meningkatnya peran industri Maritim, Alat

Transportasi dan Alat pertahanan dalam perekonomian nasional dibagi

menjadi 4 Indikator Kinerja Utama yaitu:

Tabel 3.1 IKU IMATAP

IKU Target

1 Pertumbuhan PDB Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan

4,86 %

2 Kontribusi PDB Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan terhadap PDB nasional

1,83 %

3 Jumlah tenaga kerja di sektor industri Maritim, Alat Transportasi

dan Alat Pertahanan

510,96

Ribu

orang

Page 27: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

4 Nilai ekspor produk industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan

10.321

US$

Juta

Laju pertumbuhan industri IMATAP

Realisasi laju pertumbuhan industri IMATAP pada triwulan 4 adalah

sebagai berikut:

IKU Target

(%)

Capaian

(%)

TW 1 TW 2 TW 3 TW 4

1 Pertumbuhan PDB Industri Maritim,

Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan

4,86 4,64 -34,29 -29.98 -18.98

Tabel 3.2 Pertumbuhan industri IMATAP

*) Angka perkiraan

Dari Tabel 3.2 di atas diketahui bahwa laju pertumbuhan industri IMATAP

pada tirwulan 4 tahun 2020 mengalami perlamabatan sebesar -18.98%. Jika

dilihat secara keseluruhan di sepanjang tahun 2020, terlihat bahwa hadirnya

pandemi covid membuat nilai pertumbuhan sampai di angka minus. Padahal

Page 28: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

sebelum covid, pada triwulan 1, industri IMATAP masih mencatatkan

pertumbuhan sebesar 4,64%.

*Sumber GAIKINDO

Dari gambar 3.5 terlihat dampak pandemi Covid-19 pada industri KBM

roda 4 GAIKINDO yaitu turunnya permintaan pasar 50% pada tahun 2020 dan

menurunnya kapasitas produksi 50% di tahun 2020. Beberapa pabrik

menghentikan kegiatan produksi seperti Honda yang menutup pabriknya di

Karawang dari 13 April 2020 sampai dengan 8 Mei 2020. Keputusan ini diambil

agar tidak terjadi penumpukan stok.

Kontribusi IMATAP terhadap PDB Nasional

Penjelasan capaian IKU Kontribusi IMATAP terhadap PDB Nasional

sebagai berikut:

Tabel 3.3 Kontribusi IMATAP terhadap PDB

IKU Target

(%)

Capaian

(%)

TW 1 TW 2 TW 3 TW 4

1 Kontribusi PDB Industri Maritim, Alat

Transportasi dan Alat Pertahanan

terhadap PDB nasional

1,83 1,67 1,09 1,23 1,40

*) Angka perkiraan

Gambar STYLEREF 1 \s 3. SEQ Gambar \* ARABIC \s 1 1 perkembangan penjualan, produksi, ekspor CBU dan forecast tahun 2020

Page 29: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Pandemi Covid-19 mengubah tingkah laku seluruh masyarakat. Kegiatan

mobilisasi dikurangi, jalan-jalan tampak lebih lengang dibandingkan dengan

saat kondisi sebelum pandemi. Sifat dari virus yang gampang menyebar dan

menular membuat para masyarakat lebih memprioritaskan untuk beraktifitas

dari rumah.

Dari tabel 3.3 terlihat capaian kontribusi IMATAP terhadap PDB Nasional

realisasi pada triwulan 4 sebesar 1,06%. Penurunan persentase kontribusi ini

masih dikarenakan dampak pandemi yang menyebabkan orang mengurangi

aktivitas di luar rumah.

Sumber: Aisi, diolah

Pada gambar 3.2 terlihat grafik penurunan produksi dan penjualan KBM

Roda dua. AISI memprediksi pasar sepeda motor baik domestik maupun

ekspor akan turun sebesar 30% pada tahun 2020 karena turunnya permintaan

serta kebijakan ekspor Lockdown di beberapa negara tujuan ekspor.

Jumlah Tenaga Kerja di Sektor Industri IMATAP

Gambar STYLEREF 1 \s 3. SEQ Gambar \* ARABIC \s 1 2 Produksi dan penjualan KBM R2

Page 30: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Penjelasan capaian IKU jumlah tenaga kerja di sektor industri IMATAP

sebagai berikut:

Tabel 3.4 jumlah tenaga kerja sektor IMATAP

IKU Target

(Ribu

Orang)

Capaian

(Ribu Orang)

TW 1 TW 2 TW 3 TW 4

1 Jumlah tenaga kerja di sektor industri

Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan

510,22

Ribu

orang

508,9

Ribu

orang

497,4

Ribu

orang

488,7

Ribu

orang

482.7

Ribu

orang

*) Angka perkiraan

Dari tabel 3.4 terlihat jumlah penyerapan tenaga kerja industri di sektor

IMATAP di tahun 2020 pada triwulan 4 mencapai 482.7 ribu orang.

Niai Ekspor Produk Industri IMATAP

Penjelasan capaian IKU nilai ekspor produk industri IMATAP sebagai

berikut:

Tabel 3.5 Nilai Ekspor produk industri IMATAP

IKU Target

(US$

Miliar)

Capaian

( US$ Miliar)

TW 1 TW 2 TW 3 TW 4

Page 31: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

1 Nilai ekspor produk industri Maritim,

Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan

10,69

2,29 0,92 1,88 2,47

*) Angka perkiraan

Realiasi capaian nilai ekspor produk industri IMATAP pada triwulan 4

tahun 2020 sebesar 2,19 US$ miliar.

Data dari Gaikindo, di sepanjang bulan Januari – November 2020, nilai

ekspor CBU tercatat 206.685 unit. Untuk nilai ekspor CKD-Set sebanyak

46.446 unit dan nilai ekspor dari component parts 53.680.599 unit.

Page 32: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Sumber: AISI, diolah kemenperin

Jika dilihat dari gambar 3.3 penurunan tidak hanya terjadi pada

kendaraan bermotor roda 4 tetapi pada kendaraaan bermotor roda 2 pun

mengalami hal yang sama, ekspor dari sampai bulan April 2020 mengalami

penurunan sebesar -31%.

3.2 Analisis Capaian Kinerja Sasaran Strategis

Akuntabilitas kinerja yang diukur dalam rangka menggabarkan capaian

kinerja Direktorat Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat pertahanan tahun

2020 mencakup sasaran strategis adalah sebagai berikut:

1) Meningkatnya daya saing dan kemandirian Industri Maritim, Alat

Transportasi dan Alat Pertahanan.

2) Penguatan Implementasi Making Indonesia 4.0 di sektor Industri

Maritim, Alat Transportasi dan Alat Pertahanan.

3) Meningkatnya kemampuan industri dalam negeri sektor industri

Maritim, Alat Transportasi dan Alat Pertahanan.

4) Meningkatnya penguasaan pasar Industri Maritim, Alat Transportasi

dan Alat Pertahanan

Gambar STYLEREF 1 \s 3. SEQ Gambar \* ARABIC \s 1 3 ekspor KBM R2

Page 33: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

2. Meningkatnya daya saing dan kemandirian Industri IMATAP

Untuk mencapai sasaran strategis meningkatnya daya saing industri

Maritim, Alat Transportasi dan Alat pertahanan dalam perekonomian nasional

dibagi menjadi 3 Indikator Kinerja Utama yaitu:

IKU Target

1 Persentase tenaga kerja di sektor industri Maritim, Alat

Transportasi dan Alat Pertahanan terhadap total pekerja

0,40 %

2 Produktivitas tenaga kerja sektor industri Maritim, Alat

Transportasi dan Alat Pertahanan

434,87 Juta/

Orang/tahu

n

3 Nilai realisasi investasi Industri Maritim, Alat Transportasi

dan Alat Pertahanan

28.81 Rp

Triliun

Page 34: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Persentase tenaga kerja di sektor industri IMATAP

Penjelasan capaian IKU persentasi tenaga kerja di sektor industri

IMATAP sebagai berikut:

Tabel 3.6 persentase tenaga kerja

IKU Target

(%)

Capaian

(%)

TW 1 TW 2 TW 3 TW 4

1 Persentase tenaga kerja di sektor

industri Maritim, Alat Transportasi

dan Alat Pertahanan terhadap total

pekerja

0,40 0,40% 0.40% 0.39% 0.39%

*) Angka perkiraan

Dalam tabel 3.6 terlihat ada kenaikan persentase tenaga kerja di triwulan

4. Kenaikan persentase tersebut disebabkan menurunnya jumlah tenaga kerja

sektor manufaktur di level nasional terutama untuk sektor yang padat karya,

sedangan untuk otomotif yang merupakan sektor industri padat teknologi

penurunan jumlah tenaga kerjanya relatif lebih kecil.

Page 35: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Produktivitas Tenaga Kerja Sektor Industri IMATAP

Penjelasan capaian IKU produktivitas tenaga kerja di sektor industri

IMATAP sebagai berikut:

Tabel 3.7 Produktivitas tenaga kerja

IKU Target

(Juta/T

ahun)

Capaian

(Juta/Tahun)

TW 1 TW 2 TW 3 TW 4

1 Produktivitas tenaga kerja sektor

industri Maritim, Alat Transportasi

dan Alat Pertahanan

434,87 392,8 251,0 300,2 312,8

*) Angka perkiraan

Dari tabel 3.7 terlihat terjadi penurunan capaian produktivitas tenaga kerja

di sektor IMATAP sebesar 28% dibandingkan dengan target di tahun 2020.

Faktor penurunan ini disebabkan oleh pandemi covid-19. tetapi jika dilihat dari

keseluruhan industri, produktivitas tenaga kerja sektor industri IMATAP berada

di urutan kedua tertinggi, hal ini dapat dilihat dari tabel 3.9 sebagai berikut:

Nilai Realisasi Investasi Industri Sektor IMATAP

Penjelasan capaian IKU realisasi investasi industri di sektor industri

IMATAP sebagai berikut:

Page 36: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Tabel 3.8 Realisasi Investasi Industri Sektor IMATAP

IKU Target

(Rp

Triliun)

Capaian

(Rp Triliun)

TW 1 TW 2 TW 3 TW 4

1 Reallisasi Investasi industri sektor

IMATAP

28,81 2,18 3,39 2,97 7,54

*) Angka perkiraan

Dari tabel 3.8 capaian realisasi investasi industri di sektor IMATAP

berjumlah 9.78 Rp. Triliun. Angka ini jauh bila dibandingkan dengan target di

tahun 2020 yaitu 28.81. Hal ini disebabkan dengan ketidakpastian kondisi

covid-19 yang membuat para investor berpikir ulang untuk berinvestasi.

Apalagi covid memberikan dampak di banyak sektor termasuk sektor IMATAP.

3. Penguatan Implementasi Making Indonesia 4.0 di sektor IMATAP

Untuk mencapai sasaran strategis penguatan implementasi Making

Indonesia 4.0 di sektor IMATAP dibagi menjadi 2 Indikator Kinerja Utama yaitu:

Tabel 3.9 Penguatan Implementasi Making Indonesia 4.0

No Sasaran Strategis IKU Target

1 Penguatan implementasi Making Indonesia

4.0 disektor Industri Maritim, alat

Transportasi dan Alat Pertahanan.

1 Jumlah Perusahaan

dengan nilai INDI 4.0 >

3.0 di sektor Industri

Maritim, Alat

6

perusa

haan

Page 37: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Transportasi dan Alat

Pertahanan.

2 Nilai Ekspor poduk

industri maritim, alat

transportasi dan alat

pertahanan

berteknologi tinggi

0,1 %

Jumlah Perusahaan dengan Nilai INDI 4.0 >3.0 di Sektor IMATAP.

Tabel 3.7 Jumlah perusahaan dengan nilai INDI 4.0 >3.0 di sektor IMATAP

IKU Target Capaian

TW 1 TW 2 TW 3 TW 4

1 Jumlah perusahaan dengan nilai INDI

4.0 >3.0 di sektor IMATAP

6 5

Dari tabel 3.10 capaian jumlah perusahaan dengan nilai INDI 4.0 >3.0 di

sektor IMATAP sudah mencapai 6 perusahaan yaitu Toyota Motor

Manufacturing Indonesia, Astra Honda Motor, NGK Busi Indonesia, Robert

Bosch, AISIN Indonesia automotive dan PT. Akebono Brake Astra Indonesia.

Rencana tahap selanjutnya adalah melakukan pemetaan kesiapan

implementasi industri 4.0 terhadap perusahaan yang sudah siap dalam

implementasi industri 4.0. Tetapi pada triwulan keempat, kegiatan ini menjadi

terhambat dikarenakan pandemi covid-19.

Page 38: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Nilai Ekspor produk industri IMATAP berteknologi tinggi.

Tabel 3.81 Nilai ekspor produk industri IMATAP berteknologi tinggi

IKU Target

(%)

Capaian

(%)

TW 1 TW 2 TW 3 TW 4

1 Kontribusi Ekspor poduk industri

maritim, alat transportasi dan alat

pertahanan berteknologi tinggi

0,1 3,05 1,15 2,24 2,44*

Capaian nilai ekspor produk industri maritim, alat transportasi dan alat

pertahanan berteknologi tinggi pada triwulan 4 sebesar 2,44% dari total ekspor

nasional.

4. Meningkatnya Kemampuan industri dalam negeri sektor IMATAP

Untuk mencapai sasaran strategis meningkatnya kemampuan industri

dalam negeri sektor industri IMATAP terdapat satu indikator kinerja utama

yaitu:

Tabel 3.92 Meningkatnya kemampuan industri dalam negeri sektor IMATAP

No Sasaran Strategis IKU Target

1 Meningkatnya kemampuan industri

dalam negeri sektori IMATAP

1 Tingkat komponen dalam

negeri di sektor industri

Martim, Alat Transportasi dan

Alat Pertahanan

59,4 %

Page 39: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Tingkat komponen dalam negeri di sektor industri IMATAP

Tabel 3.103 Nilai ekspor produk industri IMATAP berteknologi tinggi

IKU Target

(%)

Capaian

(%)

TW 1 TW 2 TW 3 TW 4

1 Tingkat komponen dalam negeri di

sektor industri Martim, Alat

Transportasi dan Alat Pertahanan

60,51 42,52 44,94

5. Meningkatnya penguasaan pasar Industri Maritim, Alat Transportasi

dan Alat Pertahanan.

Untuk mencapai sasaran strategis meningkatnya penguasaan pasar

sektor industri IMATAP terdapat 3 indikator kinerja utama yaitu

IKU Target

1 Pertumbuhan ekspor produk Industri Maritim, Alat

Transportasi dan Alat Pertahanan

4,03 %

2 Kontribusi ekspor produk industri Maritim, Alat Transportasi

dan Alat Pertahanan terhadap total ekspor

5,97%

3 Rasio Impor Bahan Baku IMATAP terhadap PDB sektor

IMATAP

0,06%

Page 40: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Pertumbuhan ekspor produk industri Maritim, Alat Transportasi dan

Alat Pertahanan

Tabel 3.11 pertumbuhan ekspor produk industri IMATAP

IKU Target

(%)

Capaian

(%)

TW 1 TW 2 TW 3 TW 4

1 Pertumbuhan ekspor produk Industri

Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan

4,03 8,79 -56,06 -31,12 -0,16*

Dari tabel 3.15 terlihat pertumbuhan ekspor produk industri IMATAP

sebesar minus 0.16%. Angka ini jauh berada di bawah target. Namun jika

dilihat dan dibandingkan dengan triwulan 2 dan triwulan 3, pada triwulan 4

terjadi kenaikan pertumbuhan.

Page 41: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Kontribusi Ekspor Produk Industri IMATAP terhadap total ekspor

nasional

Tabel 3.12 Kontribusi ekspor produk industri IMATAP terhadap ekspor nasional

IKU Target

(%)

Capaian

(%)

TW 1 TW 2 TW 3 TW 4

1 Kontribusi ekspor produk industri

IMATAP terhadap total ekspor

nasional

5,97 5,48 2,65 4,61 5,35

Dari tabel 3.16 terlihat capaian kontribusi ekspor produk industri IMATAP

terhadap total ekspor nasional sebesar 5,35%.

Rasio Impor Bahan Baku IMATAP Terhadap PDB Sektor IMATAP.

Tabel 3.13 Rasio impor bahan baku IMATAP terhadap PDB sektor IMATAP

IKU Target

(%)

Capaian

(%)

TW 1 TW 2 TW 3 TW 4

1 Rasio Impor Bahan Baku IMATAP

terhadap PDB sektor IMATAP

0,06 3,33 1,90 1,40 1,77

Dari tabel 3.17 capaian rasio impor bahan baku IMATAP terhadap PDB

sektor IMATAP sebesar 1,77%.

Page 42: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

3.3 Analisa Capaian keuangan

Kegiatan Program Penumbuhan Dan Pengembangan Industri Maritim,

Alat Transportasi, Dan Alat Pertahanan pada tahun 2020 memiliki pagu

sebesar Rp. 20.117.945.000,-. Pagu anggaran pada Triwulan II tahun 2020

terjadi penghematan anggaran Direktorat IMATAP sebesar Rp.

13.117.945.000 sehingga total pagu direktorat IMATAP pada tahun 2020

sebesar Rp. 7.000.000.000,-

Kegiatan Program Penumbuhan Dan Pengembangan Industri Maritim,

Alat Transportasi, Dan Alat Pertahanan pada Triwulan II tahun 2020

mempunyai sasaran keuangan sebesar 18,33 Persen dan sasaran fisik

sebesar 27,84 persen, sementara realisasi keuangan sebesar 29,35 persen

atau sebesar Rp. 2.054.467.714 dan realisasi fisik sebesar 38,84 persen untuk

detail nya dapat dilihat pada tabel 3.18 sebagai berikut:

Page 43: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Sesuai dengan penyerapan anggaran dan realisasi fisik yang ada,

Direktorat IMATAP selama triwulan IV 2020 memiliki capaian per output

sebagai berikut:

Tabel STYLEREF 1 \s 3. SEQ Tabel \* ARABIC \s 1 14 Realisasi anggaran IMATAP triwulan IV 2020

Page 44: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Output Keuangan Fisik

S R S R

Review Kebijakan Pengembangan Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat Pertahanan

100 93,2 100 100

Rancangan Standar Nasional Indonesia Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat Pertahanan (RSNI)

100 94,14 100 100

Kebijakan peningkatan kemampuan industri perkapalan

100 87,5 100 100

Pengembangan kendaraan dan komponen berbasis pemanfaatan energi baru dan terbarukan

100 94,8 100 100

Roadmap pengembangan industri kedirgantaraan

100 90,7 100 100

Pilot project pengembangan AMMDes 100 99,7 100 100

Produk industri komponen kereta api 100 98,8 100 100

Implementasi Making Indonesia 4.0 sektor Otomotif

100 98,2 100 100

Dokumen program, evaluasi, pelaporan dan tata usaha

100 94,2 100 98,01

Peningkatan investasi dan ekspor sektor IMATAP

100 97,0 100 100

Total 100 95,2 100 99,79

Page 45: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Berdasarkan realisasi belanja bulanan Dipa tahun anggaran 2020 di

lingkungan Direktorat Indudstri Maritim, Alat Transportasi dan Alat Pertahanan

kami sampaikan realisasi kegiatan sebagai berikut :

Gambar STYLEREF 1 \s 3. SEQ Gambar \* ARABIC \s 1 4 Grafik realisasi anggaran

IMATAP (perbulan, dalam Juta)

Gambar STYLEREF 1 \s 3. SEQ Gambar \* ARABIC \s 1 5 Realisasi anggaran

IMATAP 2020

Page 46: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Tabel 3.15 Realisasi DIPA triwulan IV TA 2020

No

Nama Kegiatan Pagu Realisasi

1 Koordinasi Penanganan Isu-isu Aktual 363,150,000

0

2 Rancangan Peraturan Menteri Perindustrian Tentang Pengakuan Agen Pemegang Merek Kendaraan Bermotor

92.200.000

98,37%

3 Rancangan Peraturan Menteri Perindustrian Tentang Program Low Carbon Emmission Vichicle (lcev) Dan Kendaraan Bermotor Listrik

308.835.000 86,89 %

4 Rancangan Peraturan Menteri Perindustrian Tentang Tanda Pendaftaran Tipe (tpt) Dan Nomor Identifikasi Kendaraan (nik) Kendaraan Bermotor

294.991.000 98,11%

5 Penyusunan Konsep (drafting) Rsni Industri Otomotif 16.210.000 78,35%

6 Penyusunan Konsep (drafting) sektor Kereta Api 13,902,000 100,00 %

7 Pra Konsensus Produk Industri Kereta Api - dihapuskan

8 Pra konsensus Rsni Produk Industri otomotif 67.000.000 97,31%

9 Rapat Teknis Rsni Produk Industri Kereta Api - Dihapuskan

10 Rapat Teknis Rsni Produk Industri otomotif 292.985.000 94,02%

11 Bimbingan Teknis Sertifikasi Industri Dan Produk Komponen Perkapalan

114,100,000

22,87 Persen

12 Koordinasi Penanganan Isu-isu Aktual - Dihapuskan

13 Penyusunan Rancangan Permenperin Kapal Series 106.600.000

99,92%

14 Penyusunan Roadmap Industri Maritim 169.078.000 12,86 persen

15 Penyusunan Rpp Industri Maritim 81.078.000 58,59%

16 Rancangan Permenperin Klasifikasi Galangan Kapal 113.400.000 99,93%

17 Fasilitasi Ujicoba Pengembangan Kendaraan Dan Komponen Yang Berbasis Bio Fuel

105.820.000 99,06 %

18 Koordinasi Pengembangan Kendaraan Dan Komponen Yang Berbasis Bio Fuel

255.802.000 93,06%

19 Menyusun Roadmap Pengembangan Industri Kedirgantaraan

343.540.000 90,68%

20 Pilot Project Pengembangan Model Bisnis Aplikasi Ammdes

619.307.000 99,70%

21 The 3rd Ammdes Summit And Exhibition - Dihapuskan

Page 47: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

22 Bimbingan Teknis Pengembangan Komponen Kereta Api

249.900.000

99,32%

23 Koordinasi Penanganan Isu-isu Aktual - Dihapuskan

24 Peningkatan Kemampuan Industri Komponen Kereta Api Dalam Rangka Standarisasi

126.300.000 97,39%

25 Pelatihan Dan/atau Sertifikasi Key Technology Industri 4.0

354.200.000 99,60%

26 Pendampingan Pilot Project Implementasi Industri 4.0 68.400.000

100%

27 Task Force Penerapan Industri 4.0 Di Sektor Otomotif 909.560.000

97,54%

28 Koordinasi, Konsultasi Dan Pembinaan Imatap 398.310.000 81,80%

29 Pembaharuan Data Dan Informasi Imatap 144.135.000 97,27%

30 Peningkatan Layanan Tatalaksana Manajemen Kinerja 194.758.000

99,30%

31 Penyusunan Dokumen Perencanaan Kegiatan Imatap 5.035.000 78,13%

32 Penyusunan Laporan, Pemantauan Dan Evaluasi Kegiatan Imatap

5.535.000

68,65%

33 Penyusunan Profil Investasi Dan Ekspor Industri Otomotif

728.938.000 97,51%

34 Penyusunan Profil Investasi Dan Ekspor Sektor Industri Maritim

285.005.000 93,37%

35 Penyusunan Profile Investasi Dan Ekspor Sektor Industri KATUAP

402.404.000 98,77%

3.4 Hambatan dan kendala pelaksanaan

Hambatan dan kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan di

Direktorat Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat Pertahanan adalah:

1) Hambatan yang paling besar adalah terjadinya pandemi Covid-19

yang menghambat pelaksanaan kegiatan sehingga mempengaruhi

capaian fisik maupun realisasi keuangan.

2) Dikarenakan adanya pandemi Covid-19 maka semua pelaksanaan

kegiatan yang sudah direncanakan tertunda.

Page 48: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

3.5 Langkah tindak lanjut

Langkah dan tindak lanjut yang dilakukan untuk mengatasi masalah yang

dihadapi dan tindak lanjut dari arahan kegiatan yang telah dilakukan adalah

sebagai berikut:

1) Untuk tindak lanjut pandemi Covid-19 ini tidak banyak yang dapat

dilakukan, tapi kegiatan yang bersifat koordinasi tetap dijalankan

melalui rapat virtual yang diadakan oleh direktorat IMATAP dengan

para stakeholder.

2) Adanya reward dan punishment terhadap prestasi kerja dan etika

pegawai di lingkungan Direktorat IMATAP.

3) Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, eselon II harus

memprioritaskan pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang berdampak

langsung terhadap pencapaian target yang diperjanjikan di awal tahun

dan target RPJMN.

4) Optimalisasi pelaksanaan kegiatan pada tahun 2021.

5) Koordinasi intensif dilakukan terhadap stakeholder agar pertumbuhan

industri di Direktorat IMATAP mencapai target yang ditetapkan.

Sedangkan tindak lanjut untuk realiasi kegiatan ada di tabel 3.20 di bawah

ini:

Page 49: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Tabel STYLEREF 1 \s 3. SEQ Tabel \* ARABIC \s 1 16 Tindaklanjut rencana pelaksanaan kegiatan

Page 50: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

4 BAB IV

PENUTUP

Laporan Triwulan IV tahun 2020 Direktorat Industri Maritim, Alat

Transportasi dan Alat Pertahanan dengan realisasi anggaran kegiatan sampai

dengan Triwulan IV sebesar 95,23 persen atau sebesar Rp. 6.666.270.729 dan

realisasi fisik sebesar 99,79 persen. Beberapa kendala utama salah satunya

yaitu adanya pandemi Covid-19 yang menghambat pelaksanaan kegiatan

sehingga mempengaruhi capaian fisik maupun realisasi keuangan. Namun

kegiatan yang bersifat koordinasi tetap berjalan dengan menggunakan video

conference.

Laporan PP 39 Triwulan IV ini adalah untuk menginformasikan realiasi

pelaksanaan kegiatan baik dari sisi anggaran maupun fisik di Direktorat

IMATAP tahun anggaran 2020. Diharapkan laporan ini mampu menjadi bahan

pertimbangan dalam pelaksanaan kegiatan triwulan dan tahun anggaran

selanjutnya, sehingga target, realisasi anggaran dan fisik dapat sesuai pada

tahun anggaran berikutnya. Demikian laporan ini disusun untuk dijadikan

bahan evaluasi bagi direkrorat Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat

Pertahanan sendiri terhadap pelaksanaan seluruh kegiatan dan pencapaian

keluaran serta bahan pertimbangan bagi pelaksanaan realisasi anggaran pada

tahun tahun mendatang, sehingga realisasi anggaran dan keluaran pada tahun

selanjutnya dapat tercapai.

Page 51: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

5 LAMPIRAN

Page 52: LAPORAN PP 39 TRIWULAN IV TAHUN 2020ilmate.kemenperin.go.id/document/1615175222-laporan pp39...2 DAFTAR ISI Error! Bookmark not defined. 4 6 7 Error! Bookmark not defined. 1.1 Error!

Tabel STYLEREF 1 \s 5. SEQ Tabel \* ARABIC \s 1 1 Target dan realisasi pelaksanaan per output triwulan IV

Tabel STYLEREF 1 \s 5. SEQ Tabel \* ARABIC \s 1 2 Laporan pelaksanaan kegiatan TW IV Form A