Landasan pendidikan
-
Upload
oktian-fajar-nugroho -
Category
Education
-
view
123 -
download
6
description
Transcript of Landasan pendidikan
“ PENDAHULUAN “
International Program On Science Education
LANDASAN PENDIDIKANKelompok I
By : Oktian Fajar Nugroho (0901944) Mutiara Dwi Cahyani (0901949)2010
Main Map
PENDAHULUAN
Pengertian Landasan
Pendidikan
Definisi Landasan
pendidikan Landasan
Pendidikan
Landasan fisik
Landasan konseptual
Jenis – jenis Landasan
Pendidikan
Manusia dan PendidikanLandasan filosofi pendidikanLandasan psikologis pendidikanLandasan sosiologis dan antropologis pendidikanLandasan historis pendidikan Landasan yuridis pendidikan
Fungsi Landasan
Pendidikan
Manusia dan
PendidikanPengertian Pendidikan
Pendidikan Sebagai
Ilmu Seni
Pendahuluan Dua bentuk kegiatan
pendidikan.1. Studi pendidikan : untuk memahami
suatu prinsip, konsep atau teori pendidikan serta menghasilkan produk teori dan praktek yang terpadu yang lebih baik.
2. Praktek pendidikan : kegiatan mengimplementasikan konsep, prinsip atau teori pendidikan oleh pendidik dengan terdidik dalam berinteraksi yang saling mempengaruhi.
A. Pengertian Landasan Pendidikan
Didalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (1995). Bahwa kata landasan berarti alas dan tumpuan. Jadi Landasan Pendidikan adalah asumsi-asumsi yang menjadi dasar pijakan atau titik tolak dalam rangka praktek pendidikan dan atau studi pendidikan. Berdasarkan pengertian landasan dapat diklasifikasikan bahwa landasan terdiri dari :
1. Landasan yang bersifat fisik. 2. Landasan yang bersifat konseptual.
1. Landasan yang bersifat fisik. Mengarah pada wujud fisik, seperti landasan pesawat terbang.
2. Landasan yang bersifat konseptual.Mengarah pada suatu konsep, prinsip, teori atau kontribusinya terhadap suatu teori atau ilmu yang lainnya atau suatu praktek. Seperti landasan filosofis pendidikan
Dalam konsep pendidikan pada pemilihan konsep, prinsip atau teori pendidikan yang dijadikan landasan pendidikan dalam pendidikan.
B. Jenis – jenis Landasan Pendidikan1. Manusia dan Pendidikan
Manusia harus / perlu dididik dan mendidik, manusia sebagai makhluk yang dapat dididik dan mendidik, serta pendidikan sebagai humanisme.
2. Pengertian PendidikanPendidikan dipandang dari berbagai sudut merupakan wahana dalam menafsirkan pendidikan bersifat lebih komprehensif dan lebih kaya.
3. Pendidikan sebagai Ilmu dan SeniTeaching as Science and Teaching as Art, mengajar sebagai ilmu artinya bahwa pendidik diharapkan menguasai proses dan isi materi pembelajaran secara ilmiah, dan mengajar sebagai seni artinya bahwa mendidik bersifat kreasi yang sifatnya unik dan profesional didukung oleh kepiawaian dalam melaksanakan pendidikan
4. Landasan Filosofis PendidikanKeberagaman aliran filsafat umum merupakan bahan yang tidak terpisahkan dalam mengkaji pendidikan secara lebih komprehensif dan lebih kaya dalam memahami pendidikan.
5. Landasan Psikologis PendidikanSumber asumsi terhadap pendidikan adalah metoda psikologis dari setiap kekhasan aliran – aliran psikologis.
Ada berbagai macam aliran psikologis, teori psikologis kognitif, psikologi behavioristik dan psikologi humanistik.
6. Landasan Sosiologis dan Antropologis PendidikanSosiologi pendidikan merupakan aplikasi metoda sosiologis dalam memecahkan masalah pendidikan, sedangkan antropologis pendidikan merupakan aplikasi metoda antropologis dalam memecahkan masalah – masalah pendidikan
7. Landasan Historis PendidikanSejarah pendidikan merupakan uraian yang sistematis, berkesinambungan dari segala sesuatu yang berkaitan dengan pendidikan pada waktu yang telah lampau hingga sekarang, yang menjadi asumsi – asumsi sejarah dalam kaitannya dengan pendidikan akan tergantung pada masa kapan pengungkapan sejarah pendidikan dimulai.
8. Landasan Yuridis PendidikanSumber – sumber hukum yang menjadi pijakan dalam pelaksanaan pendidikan, yakni:Undang – undang Dasar 1945Undang – undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003Peraturan Pemerintah RI No.19 Tahun 2005Undang – undang RI No.14 Tahun 2005
Tentang Guru dan Dosen
C. Fungsi Landasan Pendidikan
Manfaat landasan pendidikan adalah sebagai titik tolak atau pijakan konsep, prinsip, teoi dalam studi dan praktek pendidikan. Ada berbagai manfaat calon pendidik mempelajari landasan pendidikan, diantaranya :
Mengetahui berbagai konsep, prinsip, dan teori pendidikan dalam melaksanakan praktek pendidikan, dengan demikian calon pendidik menggali pandangan-pandangan pendidik yang bersifat teoris
Mempunyai sikap kritis terhadap pandangan-pandangan teori pendidikan sehingga dapat memilah-milah dan menentukan teori pendidikan yang dapat dikembangkan dalam pelaksanaan pendidikan.
Secara langsung dan tidak langsung memberikan kontribusi pada pola pikir dan pola kerja calon pendidik secara terpadu tentang bagaimana seharusnya melaksankan studi dan praktek pendidikan
Dapat lebih meyakini dan menghayati tentang konsep, prinsip, dan teori pendidikan yang dipelajarinya dalam pelaksanaan pendidikan.
Memiliki kesiapan studi pendidikan lebih lanjut, baik dalam mengikuti perkuliahan maupun ketika sudah menjadi guru dikemudian hari.